SEJARAH SEP OMK

SEP dan KEP di Keusukupan Agung Semarang sebenarnya sudah ada sejak awal tahun 1900-an, meskipun waktu itu masih menggunakan nama Sekolah Penginjilan. Sejak Romo Noto Budyo berpindah tugas ke Yogyakarta, maka SEP/KEP juga mulai dikembangkan di Yogyakarta. SEP dan KEP terus berlangsung meskipun tidak terlalu intensif. Tahun 2010 merupakan tonggak baru dalam perkembangan SEP/KEP dari Keusukupan Agung Jakarta. Sejak saat itu, KEP tumbuh subur di paroki-paroki di Semarang dan sekitarnya.

Tahun 2011 diadakanlah SEP angkatan pertama di Shekinah Semarang untuk peserta umum, atau sering disebut SEP Umum 1. Seiring berjalannya waktu, SEP dan KEP di KAS semakin berkembang, dan mulai dirasakan buahnya, baik oleh setiap peserta, alumni, maupun Gereja. Melihat perkembangan sekaligus kebutuhan ini, maka BPK, PKK, KAS menanggapi dengan memberi perhatian yang lebih serius kepada Sekolah Evangelisasi Pribadi.

SEP dan KEP adalah gerakan awam, oleh awam, dan untuk awam. Sharing iman pengajar dan sharing iman antar peserta menjadi salah satu ciri sekaligus kekuatan dari program ini.Maka, selain KEP yang bersifat teritorial(parokial), sangat cocok pula diadakan SEP kategorial, karena sharing iman yang akan disajikan akan lebih tepat sasaran, dan sesuai dengan pergumulan hidup yang dialami peserta. Oleh sebab itu, seperti yang telah dikembangkan oleh SEP Shekinah Jakarta, SEP Shekinah Semarang sangat rindu mengadakan SEP Eksekutif dan SEP OMK sebagai pengembangan SEP Umum yang telah dilaksanakan.

Segala persiapan telah dilaksanakan sejak tahun 2011, terutama dengan mempersiapkan alumni SEP Umum dan KEP yang sekiranya dapat diutus sebagai panitia perintis lahirnya SEP Eksekutif dan SEP OMK. Puji Tuhan, pada tahun 2014, lahirlah SEP Eksekutif angkatan pertama di Semarang dan Yogyakarta. Pada tahun 2014 pula diadakan SEP OMK angkatan pertama di Yogyakarta dan kemudian pada tahun 2015 diadakan SEP OMK angkatan pertama di Semarang.