MINGGU, 17 NOVEMBER 2013 13 Muharam 1434
Harian Pagi
METRO M ME TRO RIAU RIA RI AU
Eceran: Rp 3.000.- per eksemplar Luar Kota + Ongkos Kirim
Kasus Hambalang Belum Berhenti Abraham: Tunggu Episode Selanjutnya Seperti tadi saya katakan kalau kasus Hambalang belum berhenti, masih kita kembangkan, bersabar menunggu episode berikutnya.
ABRAHAM SAMAD Ketua KPK
JAKARTA — Pengusutan kasus dugaan korupsi Hambalang belum berhenti. Bahkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih menelusuri dugaan keterlibatan pihak lain, termasuk anggota Dewan Perwakilan Rakyat yang disebut ikut menerima uang Hambalang dalam surat dakwaan terdakwa kasus Hambalang Deddy Kusdinar. “Seperti tadi saya katakan kalau kasus Hambalang belum berhenti, masih kita kembangkan, bersabar menunggu episode beri-
kutnya,� kata Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Abraham Sa-
Diperiksa MK Ombudsman
Baca.......... hal 6
Beradegan Mesum
Kepala BKD Siak Nonjob Terancam Pidana SIAK - Video mesum berdurasi 2 menit yang diperankan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Siak nonjob, Drs Prawira Rafadi MS dengan wanita muda berambut panjang yang diduga dilakukan di ruangan kerjanya masih ramai diperbincangkan masyarakat. Kenapa tidak, karena video mesum itu sudah beredar luas ke tengah masyarakat. Jika terdapat unsur kesengajaan dalam penyebaran video mesum itu, Prawira bi-
sa dijerat dengan pasal 27 ayat 1 Undang-undang nomor 11 tahun 2008 tentang informasi dan transaksi elektronik (UU ITE), yakni diancam hukuman penjara selama enam tahun. “Kalau terbukti ada unsur kesengajaan penyebaran video cabul itu, dia bisa terancam enamtahun penjara atau denda Rp1 miliar,� kata Kapolres Siak, AKBP Dedi Baca.......... hal 6
Widyawati
JAKARTA — Majelis Kehormatan (MK) Ombudsman telah memeriksa Wakil Ketua Ombudsman Azlaini Agus terkait kasus dugaan penamparan yang dilakukannya terhadap seorang staf bandara, Yana Novia. Dalam pemeriksaan itu, Azlaini membantah telah menampar staf PT Gapura Angkasa bernama Yana Novia di Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru. "Tidak, tidak (mengaku me-
M
korban, melainkan perempuan lain yang menggunakan seragam berbalut jilbab. "Tapi korban kan tidak memakai jilbab," ujarnya. Namun, lanjut Budiono, MK Ombudsman berkeyakinan jika Azliani melakukan penamparan tersebut. Hal itu berdasarkan hasil Baca.......... hal 6
AZLAINI AGUS
Nilai Investasi Riau Anjlok ke Urutan Lima
Sulit Konsentrasi ESKI usianya sudah tidak muda lagi, artis senior Widyawati tetap menerima tawaran untuk berakting. Seperti tawaran bermain dalam drama musikal Prahara Cinta Badai Kasih. Tapi Widya tidak bisa memungkiri kalau di usianya yang sudah kepala enam, dia mengalami hambatan dalam berkonsentrasi. "Ini tidak jauh dari dunia saya berkecimpung. Cuma di sini saya harus menghapal dialog dan menyanyi. Di sini perlu konsenterasi, tapi usia sa-
nampar). Menurut penjelasan dia (Azlaini), dia nuding orang tapi kena orang itu," kata Kepala Biro Administrasi dan Sistem Informasi Laporan Ombudsman RI, Budiono Widagdo, saat dijumpai seusai acara seminar di salah satu restoran di Kawasan Sunter, Jakarta Utara, Sabtu (16/11). Masih menurut pengakuan Azlaini, kata Budiono, perempuan yang dituding Azlaini bukanlah
Mambang Mit
PEKANBARU - Nilai investasi Riau sekarang sudah menurun menjadi urutan keempat atau kelima. Setelah dilihat, ternyata pada tahun-tahun sebelumnya investasi Raiu banyak berhubungan dengan area perkebunan. Dimana untuk perkebunan kelapa sawit sudah mencapai 2,4
juta hektar dengan porsi 33 persen skala nasional dan merupakan yang terluas untuk skala nasional. Bahkan ini hampir sama dengan luas kebun sawit Malaysia. ''Untuk kedepan tak mungkin lagi, karena tanahnya sudah habis. Jadi investasi kedepan, bagaimana kita dapat menggerak-
kan dan memberikan fasilitasi dalam bidang obligitas dan industrilisasi daripada usaha-usaha perkebunan. Dan inilah barangkali yang menjadi perhatian kita bersama. Sehingga dengan demikian, kita akan dapat mempertahankan tingkat pertumbuhan ekonomi Provinsi Riau ke ting-
kat yang lebih baik,'' beber Plt Gubernur Riau, HR Mambang Mit pada acara penganugerahan Baca.......... hal 6
Rahasia Sukses Indra Sjafri
Selalu Sel Se SelaluBawaSecarikKertasDoadiDal elalalalu lu Bawa Baw Ba awa wa Secarik Sec Se eca caarik Kertas Ker Ke errta tas as Doa Dooa di Dalam DalalalalamDompet Da am Domp Doomp mppe mpet pet PELATIH timnas U-19 Indra Sjafri mengungkap rahasia di balik kesuksesannya membawa anak asuhnya menjuarai Piala AFF 2013 dan lolos ke putaran final Piala Asia 2014 U-19 di Myanmar. Selain memiliki pribadi yang cukup religius, pria kelahiran Lubuk Nyiur, Batang Kapas, Sumatera Barat pada 2 Februari 1963 ini selalu menyimpan secarik kertas doa di dalam dompetnya. Lantas untuk apa secarik kertas doa itu selalu dibawanya? Dalam sebuah kesempatan, Indra mengaku diberikan doa oleh Mantan Ketua PSSI, Azwar Anas, dalam se-
Baca.......... hal 6
carik kertas. Bahkan, Indra membuka dompetnya dan menunjukkan kertas doa tersebut.
"Dia memberikannya pada 1984. Doa yang berisi permintaan ke Tuhan untuk masuk ke dalam pekerjaan dengan baik dan keluar juga dengan baik. Kita juga minta orang bathil dan syirik untuk disingkirkan. Semua sudah disBaca.......... hal 6
INDRA pun bakal memberikan ilmunya kepada sekolah sepak bola, pelatih, dan guru tingkat sekolah dasar
'#/ #"&! ( %#!' , #/#'.& &*& &.&'+ #- *$ * */0*$
.&! ,
+#' -*+ // )
#' * -0
#"&! ( %#!' ,
#.#% / * *" " ( % -&+-&/ . )& ' -#* *" #$&/0 #-% -$ 0*/0' #(0 -$
/ *" -" , "1 *!# ,
, /' * '#/ 2 *$ ) "#*$ * *2 #) 2 - '#/
#/#'.& &*& &.&'+ /-+'#
/ *" -" , "1 *!# ,
+&* 0. +*
Layanan: 0761-7865002 Fax: 0761-7865004
e-paper: www.metroriau.com
website: www.halloriau.com
email: metroriau.redaksi@gmail.com