13 minute read

Cara merawat merpati balap terlengkap mulai dari pemilihan burung sampai melatihnya

Merpati Juara - Merpati merupakan salah satu jenis burung yang banyak dipelihara karena mempunyai kehebatan terbang yang sangat cepat. Baik itu merpati balap ataupun merpati kolong. Lalu bagaimanakah cara merawat merpati balap yang lengkap hingga menjadi juara ? Inilah informasinya untuk Anda.

Salah satu alasan banyak orang memelihara burung merpati karena untuk dijadikan burung merpati balap. Merpati balap memang sering dilombakan di berbagai daerah yang digelar oleh EO dengan sajian yang menarik dan hadiah yang juga menarik.

Advertisement

Dahulu burung merpati digunakan sebagai media pos pengantar surat. Karena burung merpati merupakan jenis burung yang cukup pintar, memiliki naluri ilmiah yaitu dapat kembali ke sarangnya walaupun sudah lama ditinggalkan.

Akan tetapi di jaman ini burung merpati dijadikan sebagai burung balap. Lalu seperti apa sih cara merawat merpati balap yang benar, dan bagaimana sih ciri dan bentuk merpati pebalap itu. Simak penjelasan lengkap di bawah ini.

Pembahasan dibawah ini dijelaskan secara lengkap cara merawat merpati balap dari mulai pemilihan burung, pakan yang harus diberikan, vitamin yang dibutuhkan burung merpati balap, perawatan merpati saat kawin, mengerami dan masa pengambilan telur.

Pelatihan terbang tinggian, pemberian pakan saat latihan dan pembuatan jamu sebagai suplemen burung supaya tetap bugar dan kenceng.

A. Ciri merpati balap yang baik dan memiliki kualitas juara

Jika kamu seorang pemula, ada baiknya untuk mengetahui sebelum membeli. Agar ketika kamu berniat ingin beternak merpati, sudah mempunyai induk yang berkualitas. Ciri-ciri burung merpati balap yang baik dan berkualitas, bisa dilihat dari bentuk fisiknya yang baik dan ideal. Karena bentuk tubuh merpati balap yang ideal akan menunjang keberhasilan merpati ketika mengikuti lomba, juga latihan yang biasa dilatih oleh pelatihnya.

Secara fisik, burung merpati balap yang baik dan berkualitas memiliki ciri-ciri fisik yang bisa dijadikan pertimbangan saat memilih burung merpati balap yang baik :

1. Mempunyai postur tubuh yang ideal

Bentuk badan yang ideal dilihat secara keseluruhan, artinya merpati tidak terlalu gemuk dan tidak terlalu kurus. Karena hal ini dapat mendukung performa burung saat terbang dengan cepat, dan ini memang yang diharapkan.

Dengan postur tubuh yang ideal, burung merpati dapat terbang dengan lincah dan bebas hambatan.

2. Bentuk leher tidak terlalu panjang ataupun tidak terlalu pendek

Bentuk dan ukuran leher burung merpati juga dapat mempengaruhi keelincahan burung saat terbang. Karena leher bisa dianalogikan sebagai stir kemudinya merpati, yang mengarahkan kemana akan terbang.

Jika leher terlalu pendek, burung tidak menunjukan kelincahan yang dibutuhkan oleh merpati. Dan jika leher terlalu panjang (seperti burung hias) akan membuat tampilan burung menjadi lambat, dan berkurang lincahnya.

3. Mempunyai postur tubuh dan dada yang tegap

Ini merupakan ciri yang umum, burung merpati yang bagus mempunyai badan yang tegap dan gagah layaknya seorang atlet. Burung merpati jantan yang memiliki badan yang gagah, selain akan menarik pasangannya juga akan terlihat menarik bagi penggemarnya.

Apalagi ketika burung merpati sedang membekur dengan leher yang besar (untuk menarik hati pasangannya) sangat menarik untuk dilihat. Jadi burung merpati yang memiliki postur tubuh yang gagah dan tegap dapat mendukung kelincahan burung saat terbang dengan kecepatan tinggi.

Dengan memilih merpati balap dengan postur tubuh yang tegap, kita bisa melanjutkan ke program pelatihan merpati balap yang bagus pada tahap selanjutnya.

4. Mempunyai bentuk sayap yang panjang

Sayap burung merpati balap yang bagus untuk pebalap adalah cukup panjang, saat melipat sayap, posisi sayap akan sama dengan dengan ujung ekor. Atau jika tidak, panjang sayap saat dilipat tidak terlalu jauh dari ujung ekor.

Sayap burung memang salah satu faktor utama untuk melihat kualitas pebalap atau tidak. Karena jika sang burung mempunyai sayap yang panjang akan mendukung kecepatan burung saat terbang balap di perlombaan.

Satu lagi yang berkaitan dengan sayap burung merpati yang bagus adalah sirip sayap pada lembaran-lembaran saya tepi berbentuk lurus dan tidak melengkung. Perhatikan sayap burung merpati berikut ini, ini bentuk sayap burung merpati pada umumnya.

Umumnya sirip bagian luar berbentuk melengkung, tetapi berbeda dengan burung merpati balap yang baik, berbentuk lurus dan penuh.

5. Terbang dengan ketinggian yang sesuai

Di saat merpati terbang balapan, burung merpati yang bagus akan mampu mengukur ketinggian terbang dengan ketinggian yang pas. Tidak terlalu tinggi dan tidak juga terlalu rendah.

Pada umumnya, untuk mendapatkan kecepatan terbang yang maksimal, burung merpati mampu mengukur kapan waktunya terbang naik dan kapan waktunya terbang rendah. Hal ini lebih terkait dengan latihan yang diberikan oleh pemiliknya.

B. Pakan untuk merpati balap yang benar

Cara merawat merpati balap selanjutnya adalah asupan pakan dan gizi yang cukup. Agar burung merpati menjadi prima dan lebih unggul dibandingkan dengan merpati yang lain. Mulai mengerami telur setelah pengambilan telur, hingga masa latihan atau balapan yang sesungguhnya di arena.

Asupan tambahan untuk merpati agar tetap prima:

• Kacang tanah • Kacang hijau • Beras merah • Beras krosok • Vitamin A • Vitamin B kompleks • Vitamin C • Madu

Selain itu merpati juga memerlukan gizi yang cukup. Ada lima kandungan gizi yang terpenuhi dalam ramuan pakannya agar menjadi merpati balap tinggian yang unggul dari yang lain.

1. Karbohidrat

Karbohidrat merupakan asupan gizi yang paling utama untuk metabolisme dan aktivitas burung ketika terbang, kawin dan lain-lain. Karbohidrat banyak terdapat dari beras merah, beras krosok, dan ketan hitam yang masih terdapat kulit arinya. Jenis karbohidrat yang mudah dicerna bagi merpati balap tinggian yaitu amilum.

Amilum yang terdapat pada beras krosok dan beras merah mempunyai rantai polimer yang lurus, sedangkan untuk ketan dan ketan hitam mempunyai rantai polimer yang bercabang. Bagi polimer yang bercabang memerlukan banyak air (minum) untuk mencernanya.

Karbohidrat diolah oleh tubuh menjadi glukosa dalam peredaran darah. Kemudian glukosa yang masuk ke dalam sel-sel tubuh akan diubah menjadi sebuah energi yang digunakan untuk terbang dan aktivitas burung lainnya.

2. Protein

Protein digunakan untuk masa pertumbuhan dan perkembangan serta pemeliharaan dan perbaikan sel-sel tubuh merpati balap tinggian.

Setiap hari pasti ada sel-sel yang mati dan protein berfungsi sebagai pengganti sel-sel yang mati dengan sel-sel yang baru yang lebih baik lagi. Terutama kacang-kacangan, seperti kacang hijau yang banyak mengandung kadar protein yang cukup tinggi.

3. Lemak

Lemak yang terdapat dalam burung merpati balap tinggian digunakan sebagai penahan panas (isolator) agar suhu tubuh burung tetap stabil. Lemak juga berfungsi sebagai pelapis organ tubuh terhadap benturan dari luar.

Lemak juga dapat berfungsi sebagai cadangan sumber energi bagi tubuh merpati balap tinggian, apabila cadangan karbohidrat dalam tubuh merpati menipis.

Selain itu lemak juga digunakan untuk membentuk hormon sexualitas dan hormonhormon lainnya yang dibutuhkan bagi merpati balap. Contohnya jagung yang banyak mengandung lemak, biasanya jagung kecil atau biasa disebut jagung Madura.

4. Vitamin

Vitamin berperan penting sebagai katalisator (perantara) proses metabolisme dalam tubuh. Ada 2 jenis vitamin yaitu vitamin yang larut dalam air seperti vitamin C dan sebagian besar vitamin B, vitamin yang larut dalam lemak yaitu vitamin A, D, E dan K.

Vitamin banyak terdapat dalam buah-buahan dan hanya sedikit dalam biji-bijian. Oleh karena itu burung merpati balap tinggian membutuhkan vitamin tambahan dari luar, seperti vitamin A, vitamin B kompleks serta vitamin C, D dan vitamin E.

5. Mineral

Mineral diperlukan tubuh sprinter untuk metabolisme, kerja otot dan proses impuls saraf. Mineral terutama Ca ( kalsium ) sangat penting dalam pembentukan tulang dan reflex otot-otot merpati tinggian. Bagi merpati betina, mineral Ca bisa membuat kerabang telur menjadi lebih kuat.

Kalsium banyak terdapat pada tulang ikan, rumah siput, cangkang kepiting dan kerabang telur. Dalam penyajiannya cukuplah sederhana, cangkang kepiting atau kerabang telur disimpan di atas seng kemudian dipanaskan di atas bara api supaya bakteri dan cacing yang menempel mati, juga kerabang telur dapat ditumbuk. Ditumbuk dan disimpan terpisah dengan pakan sebagai asinan bagi merpati tinggian dan pasangannya.

Waktu pengeraman ( 1-3 hari ) diberikan pakan yang banyak mengandung karbohidrat dan lemar (beras krosok+beras merah+sedikit dengan kedelai) saat menjelang untuk diambil telurnya, pakan yang diberikan harus banyak mengandung lemak dan protein teteapi sedikit karbohidrat, yaitu kacang hijau dan kedelai.

Setelah telur diambil, (disini diambil hari sabtu sore) merpati perlu ditingkatkan kondisi fisik dan birahinya, dengan memberikan pakan tambahan yang banyak mengandung protein dan lemak, dan diberikan sampai dengan hari selasa.

Untuk merpati yang sudah mulai giring (cocok dengan pasangannya) mulai dilatih dan dilombakan, kemudian diberi pakan yang berenergi tinggi (mengandung karbohidrat) seperti beras krosok, jagung dan sedikit gabah yang mengandung serat kasar 10% yang berfungsi kotoran burung menjadi padat.

Plus tambahan asupan vitamin A untuk mempertajam penglihatan burung saat balap tinggian dan vitamin B kompleks untuk meningkatkan daya tahan tubuh, memperkuat otot dan syaraf, serta membantu nafsu makan dan mempertahankan jumlah sel darah merah.

Burung merpati balap, juga layaknya seperti olahragawan yang butuh asupan dan nutrisi yang cukup sejak dini, agar terbentuk fisik yang ideal dan latiha-latihan secara

rutin, sistematis serta asupan jamu tradisional agar terbentuk otot yang kuat dan lentur serta nafas yang panjang dengan mental baja.

Agar dapat bersaing dalam arena balapan yang penuh persaingan dengan merpati balap lainnya. Semua asupan vitamin di atas bagusnya harus terpenuhi bagi burung, supaya dalam langkah cara merawat merpati balap dapat berjalan dengan lancar dan hasil yang maksimal.

C. Cara merawat merpati balap ketika mengeram dan cabut telur

1. Masa mengerami

Hari Senin

Pagi sekitar jam 08.00-10.00 WIB Burung dijemur secukupnya Masukan ke kandang Beri makan jagung + kacang hijau takarannya sekitar 1-2 tutup botol aqua

Sore hari sekitar jam 16.00 WIB Beri jagung yang banyak Sisa jagung diambil saat malam hari

Hari Selasa

Pagi hari sekitar jam 08.00-10.00 WIB Burung dijemur secukupnya Masukan ke kandang Beri makan jagung + kacang hijau takarannya sekitar 1-2 tutup botol aqua

Sore hari sekitar jam 16.00 WIB Beri jagung yang banyak Sisa jagung diambil saat malam hari Di spet dengan campuran telur bebek, kunir, madu, sakatonik (penambah darah)

Hari Rabu

Pagi hari sekitar jam 08.00-10.00 WIB Burung dijemur secukupnya Masukan ke kandang

Beri makan jagung + kacang hijau takarannya sekitar 1-2 tutup botol aqua

Sore hari sekitar jam 16.00 WIB Beri jagung yang banyak Sisa jagung diambil saat malam hari Beri minyak ikan, livron b plek + jamu lintingan, jima bagi pengguna produk veta farm bisa dikasih blud, vetabolic dan livertonic.

Hari Kamis

Pagi hari sekitar jam 08.00-10.00 WIB Burung dijemur secukupnya Masukan ke kandang Beri makan jagung + kacang hijau takarannya sekitar 1-2 tutup botol aqua

Sore hari sekitar jam 16.00 WIB Beri jagung yang banyak Sisa jagung diambil saat malam hari

Hari Jumat

Pagi hari sekitar jam 08.00-10.00 WIB Burung dijemur secukupnya Masukan ke kandang Beri makan jagung + kacang hijau takarannya sekitar 1-2 tutup botol aqua

Sore hari sekitar jam 16.00 WIB Beri jagung yang banyak Sisa jagung diambil saat malam hari

Hari Sabtu

Pagi hari sekitar jam 08.00-10.00 WIB Burung dijemur secukupnya Masukan ke kandang Beri makan jagung + kacang hijau takarannya sekitar 1-2 tutup botol aqua

Sore hari sekitar jam 16.00 WIB Beri jagung yang banyak Sisa jagung diambil saat malam hari Ambil telur dan juga sarangnya

2. Masa pengambilan telur

Hari Minggu

Pagi hari sekitar jam 08.00-10.00 WIB Burung dimandikan, kemudian dijemur hingga kering Sekitar jam 10.00 atau jam 11.00 WIB

Burung dimasukan kembali ke kandang Beri makan jagung + kacang hijau takarannya sekitar 1-2 tutup botol aqua Burung diumbar supaya kawin Sore hari sekitar jam 16.00 WIB

Beri jagung yang banyak Sisa jagung diambil saat malam hari

Hari Senin

Pagi hari sekitar jam 08.00-10.00 WIB Burung dijemur secukupnya Masukan ke kandang Beri makan jagung + kacang hijau takarannya sekitar 1-2 tutup botol aqua diumbar supaya kawin Sore hari sekitar jam 16.00 WIB

Beri jagung yang banyak Sisa jagung diambil saat malam hari

Hari Selasa

Pagi hari sekitar jam 08.00-10.00 WIB Burung dijemur secukupnya Masukan ke kandang Beri makan jagung + kacang hijau takarannya sekitar 1-2 tutup botol aqua diumbar supaya kawin Sore hari sekitar jam 16.00 WIB

Beri jagung yang banyak Sisa jagung diambil saat malam hari Di spet dengan telur bebek, kunir, sakatonik

Hari Rabu

Pagi hari sekitar jam 08.00-10.00 WIB Burung dijemur secukupnya Masukan ke kandang Beri makan jagung + kacang hijau takarannya sekitar 1-2 tutup botol aqua diumbar supaya kawin Sore hari sekitar jam 16.00 WIB

Beri jagung yang banyak Sisa jagung diambil saat malam hari Beri minyak ikan dan jamu linting

Hari Kamis

Pagi hari sekitar jam 08.00-10.00 WIB Burung dijemur secukupnya Beri makan jagung + kacang hijau takarannya sekitar 1-2 tutup botol aqua Masukan ke gupon Untuk hari ini jangan sampai kawin Siang hari jam 12.00 WIB sampai sore hari

Persiapkan burung untuk berangkat ke lapangan untuk dilatih Beri jagung yang banyak diumbar kembali hingga kawin Saat malam hari

Sisa jagung diambil saat malam hari Diberi jamu linting, bagi pengguna produk veta farm diberi blud dan vetabolic

Hari Jumat

Pagi hari sekitar jam 08.00-10.00 WIB Burung dijemur secukupnya Beri makan jagung + kacang hijau takarannya sekitar 1-2 tutup botol aqua Masukan ke gupon Untuk hari ini jangan sampai kawin Siang hari jam 12.00 WIB sampai sore hari

Persiapkan burung untuk berangkat ke lapangan untuk dilatih

Beri jagung yang banyak diumbar kembali hingga kawin Saat malam hari

Sisa jagung diambil saat malam hari Diberi jamu linting, bagi pengguna produk veta farm diberi blud dan vetabolic

Hari Sabtu

Pagi hari sekitar jam 08.00-10.00 WIB Burung dijemur secukupnya Beri makan jagung + kacang hijau takarannya sekitar 1-2 tutup botol aqua Masukan ke gupon Untuk hari ini jangan sampai kawin Siang hari jam 12.00 WIB sampai sore hari

Persiapkan burung untuk berangkat ke lapangan untuk dilatih Beri jagung yang banyak diumbar kembali hingga kawin Saat malam hari

Sisa jagung diambil saat malam hari Diberi jamu linting, bagi pengguna produk veta farm diberi blud dan vetabolic

Hari Minggu

Pagi hari sekitar jam 08.00-10.00 WIB Burung dijemur secukupnya Beri makan jagung + kacang hijau takarannya sekitar 1-2 tutup botol aqua Masukan ke gupon Untuk hari ini jangan sampai kawin Siang hari jam 12.00 WIB sampai sore hari

Persiapkan burung untuk berangkat ke lapangan untuk dilatih Beri jagung yang banyak diumbar kembali hingga kawin Saat malam hari

Sisa jagung diambil saat malam hari Diberi jamu linting, bagi pengguna produk veta farm diberi blud dan vetabolic

D. Cara membuat jamu glintiran dan jenisnya

Langkah selanjutnya dalam pembahasan cara merawat merpati balap yaitu memberikan jamu khusus merpati, supaya burung merpati tetap bugar dan lincah saat terbang, juga tetap produktif.

1. Jamu Gelintiran Hitam ( jamu istirahat )

Jamu diberikan sekali setiap sabtu malam setelah mengambil telur, dan setiap hari rabu malam.

Bahan-bahannya adalah:

• 3 buah telur bebek ( atau bisa 5 buah telur ayam kampung ) kuningnya + putihnya sedikit sebagai pelekat. • 1/2 botol royal jelly • 1/2 sendok madu tawon • 1 sendok teh sarang burung walet • 3 sendok makan kunir • 3 sendok makan kunir mangga • 3 sendok makan temu kunci

Semuanya dicampur hingga rata (di uleni), kemudian simpan di kulkas supaya tidak berjamur. Berikan sedikit dua gelintir sebesar biji kapuk , namun harus dijemur terlebih dahulu sebelum diberikan.

2. Glintiran Kuning ( Jamu Terbang )

Bahan-bahannya adalah :

• 3 buah telur bebek (atau 5 buah telur ayam kampung juga) hanya kuningnya + sedikit putih telur sebagai pelekat. • 1 sendok teh temu kunci

Semuanya dicampur dan disimpan di kulkas supaya tidak berjamur. kemudian diberikan seperti glintiran hitam tadi. Dan dijemur terlebih dahulu sebelum diberikan.

3. Jamu Spet

Bahan untuk 5-6 ekor burung:

• 3 buah telur bebek ( atau bisa 5 buah telur ayam kampung ) kuningnya + putihnya sedikit sebagai pelekat. • 1/2 botol royal jelly • 1/2 sendok madu tawon • 1 sendok teh sarang burung walet • 3 sendok makan kunir • 3 sendok makan kunir mangga

4. Ramuan Tradisional Burung Merpati Balap

Diantaranya adalah :

• Yosem : 1/2 ons (atau cari yg bubuk) • Kolesom : 1 gram • Sarang burung walet: 3 mangkok • kunyit bubuk : 1 ons • Temu lawak : 1/2 ons (bubuk • Temu ireng : 1/2 ons (bubuk) • Kuda laut : 3 biji (ditumbuk halus) • Temu kunci : 1/2 ons (bubuk) • Telor bebek : 9 biji (putih jgn dibuang utk meleketkan) • Chong co : 1 cis • Tienjik powder : 1 botol • ginseng Royal jelly: 3 btl • Madu : 3 sendok • Niuhuang Qingxin wan : 3 biji

Semua bahan dihaluskan dan dicampur jadi satu. Untuk plentiran dibuat kecil-kecil sebesar jagung utk jamu terbang. Berikan tiap selesai dilatih + livron B-plek ½. Pagi hari pada saat burung dijemur dan menjelang terbang ketika sore, buat ramuan lagi dengan campuran Yosem + kuning telur, dan dibuat plintiran sebesar kacang hijau.

Itulah penjelasan lengkap mengenai cara merawat merpati balap dari mulai pemilihan, pakan dan vitamin yang harus diberikan, masa mengerami, masa pengambilan telur, hingga masa latihan burung merpati balap. Semoga dapat memberikan manfaat buat Anda semua. Terima kasih.

This article is from: