Koran Memorandum Edisi 7 Desember 2022

Dilarang Manggung

FIFA akhirnya menanggapi surat yang dikirimkan PSSI terkait penggunaan Gelora Bung Karno (GBK) jelang laga Piala Dunia U-20, pada 20 Mei-11 Juni 2023. Dalam jawabannya, lembaga itu menolak penggunaan stadion utama untuk kegiatan di luar sepak bola.

KEPUTUSAN

Residivis Curanmor Kalimas Baru Diringkus

Surabaya, Memorandum Seorang komplotan curanmor spesialis motor matic berinisial SA (23), warga Jalan Kalimas Baru, dibekuk anggota Reskrim Polsek Bubutan di Jalan

disergap, residivis yang dua kali keluar masuk penjara itu sedang mencari sasaran lain.

Hingga kini anggota masih

memburu dua temannya lagi. Terduga pelaku sendiri mencuri motor untuk biaya menikahi janda satu anak.

“Kami masih memburu dua orang temannya dan sekarang ditetapkan DPO,” kata Kapolsek Bubutan Kompol Ade Christian Manapa, Selasa (6/12).

Pria

Tak

cara doktrin (cuci otak, red) yang dilakukan ketua gangster kepada anak buahnya membentuk perilaku menyimpang dan merasa memiliki kelompok secara militan.

Seperti yang dikatakan Sosiolog Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Dr Muhammad Jacky, bahwa ada kemungkinan aksi gangster di Surabaya ada yang men-support dana. Selain itu, ada indikasi anggota gangster juga mendapat suntikan

doktrin dari senior mereka.

“Ada studi menyebutkan mereka mempunyai keanggotaan yang militan,” tegas Jacky kepada Memorandum, Selasa (6/12).

Terkait sumber dana, tambah Jacky, bahwa potensi itu diperoleh dari sumbangan sukarela dari anggota gangster. Bahkan, Jacky menyebutkan mereka yang terlibat dalam aksi-aksi gangster sangat

Dengan sigap orang yang diserang tadi memegang ubun-ubun penyerangnya. Sejenak kemudian si penyerang lemas dan muntah-muntah. “Dia terkena guna-guna,” kata teman Me-

Surabaya, Memorandum Ketua majelis hakim Mangapul memvonis 1 tahun dan 3 bulan penjara terhadap mantan pemilik Travel Muara Harapan Travelindo Maria

Claudia Feliany, Selasa (6/12). Perbuatan terdakwa terbukti bersalah melakukan tindak pidana penipuan de-

morandum, sebut saja Miko, tentang tadi. Namanya sebut saja Slamet. Dia sedang menjalani ruqyah di sebuah masjid besar di kawasan Surabaya

Kenangan Kenanga dari Tugas Dinas di Pedalaman Kalimantan (1)

itu membuat Raisa Live in Concert, yang akan digelar pada 25 Februari 2023, terancam dipindah. Sejauh ini, belum ada

Raisa Andriana

Si Mameng (Ruang angkasa)

- Meng, antisipasi tawuran, pemkot terus gencarkan patroli asuhan rembulan di 31 kecamatan. - Kasihan bintang dan mentari, nggak kebagian sama sekali.

Bersambung ke halaman 11 Meng tawuran pemko

Surabaya, Memorandum

Maraknya gangster di Surabaya diduga ada modal dana di belakang kelompok tersebut. Dukungan dana itu untuk memperkuat gerakan mereka ketika membuat kerusuhan akhir-akhir ini.

Sidoarjo, Memorandum

Bupati

Salah

Upaya Pemkab Sidoarjo menghadirkan layanan digital Sipraja itu mendapat apresiasi dan penghargaan Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Terbaik Nasional dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB).

Penghargaan diserahkan

Sipraja merupakan aplikasi yang dibuat untuk memudahkan warga Sidoarjo dalam mengurus berbagai surat maupun administrasi kependudukan dengan berbasis online. Semua urusan yang menjadi kewenangan desa, kecamatan dan OPD terkait bisa diurus secara online.

Sementara itu Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali usai menerima penghargaan menyampaikan, perbaikan dan evaluasi kinerja birokrasi dalam mewujudkan pelayanan publik yang ideal tidak boleh berhenti meski Pemkab Sidoarjo telah menerima penghargaan Top 45 dari Kemenpan RB.

“Kita tidak boleh berpuas diri atas capain ini, justru ini jadi cambuk kita semua yang ada di birokrasi untuk lebih meningkatkan lagi kinerja pelayanan publik yang betulbetul kemudahannya itu dirasakan masyarakat,” ujar Gus Muhdlor.

Bupati alumni Fisip Unair Surabaya itu mengatakan, melayani masyarakat sangatlah dinamis, digitalisasi harus dibangun untuk menuju pelayanan publik yang ideal dan Pemkab Sidoarjo sudah menuju tahap itu. Oleh karenanya, ia mendorong jajarannya agar tidak berhenti pada inovasi Sipraja, banyak bidang pelayanan yang bisa didukung dengan sistem digital.

“Inovasi tidak boleh berhenti, kalau kita kalah cepat tidak mengikuti perkembangan zaman maka sistem yang kita bangun ini cepat usang. Birokrasi ini harus dinamis dan membuka diri dengan perkembangan digitalisasi yang ada sekarang,” pungkasnya. (jok/mik)

Ning Sasha: Jangan Sampai Anak Cari Kasih Sayang di Luar Rumah

Sidoarjo, Memorandum Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Sidoarjo  Hj Sa’adah Ahmad Muhdlor, menghadiri kelas Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) Bina Keluarga Balita (BKB) Villa Jasmine yang berada di Balai Desa Suko, Sidoarjo, Senin (5/12).

Dalam kesempatan itu, Ketua TPPKK Sidoarjo yang akrab dipanggil Ning Sasha tersebut menyampaikan pentingnya perhatian dan kasih sayang orang tua terhadap buah hatinya.

Dikatakan, perhatian dan kasih sayang orang tua terhadap anak tidak boleh sampai lepas. Bahkan sampai anak menginjak dewasa pun, perhatian dan kasih sayang itu harus selalu tercurahkan. Kasih sayang justru harus tetap diberikan  sembari memberikan kepercayaan kepada mereka.

“Justru di usia menginjak dewasa, anak jangan sampai lepas dari kasih sayang orang tuanya. Karena anak yang kekurangan kasih sayang, cenderung akan mencarinya di luar rumah,” ujar Ning Sasha.

Ning Sasha  mengkhawatirkan jika seorang anak kekurangan kasih sayang dari orang tuanya. Menurutnya hal tersebut

akan berdampak pada perilaku sang anak. Hal itu menurutnya sangat riskan. Terlebih dengan terbukanya akses dunia internet di masa kini.

“Bisa saja anak tersebut mencari kenalan di Sosmed, pergaulan bebas, hingga berujung pada kasus pelecehan. Itu salah satu contoh akibat kurangnya kasih sayang yang ia dapat sehingga mencarin-

kemudian mengaktifkan akun dan merekam (scan) KTP dan NPWP dan nomor rekening bank atas nama sendiri. 4. Peserta yang bertindak sebagai kuasa badan usaha diwajibkan mengunggah surat kuasa notarial, akta pendirian 5. Peserta Lelang diwajibkan menyetor uang jaminan sesuai dengan pengumuman lelang dan harus sudah efektif paling lambat

waktu

tersebut diatas. 8. Peserta lelang yang ditunjuk sebagai pemenang wajib melunasi pembayaran harga pokok lelang ditambah bea lelang pembeli sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah lelang, jika tidak maka pada hari kerja berikutnya pemenang dinyatakan wanprestasi, uang jaminan akan disetorkan seluruhnya

ya dari luar sana,” ujar Ning Sasha.

Oleh karenanya Ning Sasha mengingatkan pentingnya peran ibu. Menurutnya seorang ibu dapat menjadi berbagai peran bagi anak-anaknya. Seorang ibu juga dapat menjadi sahabat bagi putra putrinya.

“Selain sebagai ibu kita juga harus bisa menempatkan diri sebagai sahabat, akan lebih baik

jika kita  para ibu menjadi tempat bercerita bagi anak - anak kita,” tutup Ning Sasha.  Kepala Sekolah BKB Villa Jasmine Umiyati mengatakan BKB Villa Jasmine merupakan

salah satu percontohan SOTH yang ada di Kabupaten Sidoarjo. Diceritakannya proses belajar SOTH BKB Villa Jasmine diadakan satu minggu sekali dengan 14 kali pertemuan. (jok/mik)

Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali berkomitmen mengedepankan birokrasi berbasis digital dalam melayani masyarakat.

satunya dengan menerapkan aplikasi pelayanan publik online Sipraja di semua desa/kelurahan, kecamatan dan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait.

langsung oleh Menpan RB Abdullah Azwar Anas kepada Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali di Jakarta, Selasa (6/12).

Ambles hingga Belum Diaspal

Proyek Saluran Air Banyak Dikeluhkan

Surabaya, Memorandum

Proyek saluran air 55 titik di Metropolis sudah hampir rampung. Namun, proyek tersebut menyisakan beberapa catatan. Kemungkinan dikerjakan buru-buru, beberapa proyek belum terlihat sempurna di lapangan.

Sukses Tingkatkan Indeks Reformasi Birokrasi

Surabaya, Memorandum

Pemkot Surabaya mencatat sejarah sebagai pemerintah kota pertama dan satu-satunya di tanah air yang berhasil mencapai peringkat A (sangat baik) untuk penilaian indeks reformasi birokrasi.

Kota Pahlawan dinilai sukses meningkatkan kategori indeks reformasi birokrasi dari

BB menjadi A. Hasil ini menjadikan Surabaya satu-satunya kota di Indonesia yang meraih prestasi tersebut.

Kinerja tersebut disampaikan di sela-sela pengarahan Wakil Presiden RI KH Ma’ruf Amin terkait reformasi birokrasi tematik pada Senin (5/12).

Kemudian secara resmi hasil penilaian-

nya diserahkan pada acara Penganugerahan Pelayanan Publik dan Reformasi Birokrasi 2022 yang digelar Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Selasa (6/12).

“Capaian ini tentu menjadi tanggung jawab bagi kita semua bahwa kerja-kerja reformasi birokrasi yang berdampak bagi

warga tidak boleh terputus. Capaian ini harus membuat kita terpacu bekerja lebih keras lagi, bukan malah berpuas diri,” ujar Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.

Indeks reformasi birokrasi sendiri adalah skor pengukuran capaian reformasi birokrasi dengan sekitar 132 komponen, mulai dari manajemen perubahan di lingkungan organisasi, penguatan akuntabilitas, penguatan pengawasan, peningkatan kualitas pelayanan publik, hingga nilai persepsi korupsi yang melibatkan survei eksternal.

Wali Kota Eri mengatakan, reformasi birokrasi adalah instrumen hulu untuk me-

nyelesaikan berbagai problem masyarakat. Di Surabaya, lanjut Eri, reformasi birokrasi dimaknai bukan sekadar persoalan administrasi belaka, tetapi harus membawa dampak pada kesejahteraan dan kepuasan masyarakat.

“Sesuai arahan Presiden Jokowi, setiap kerja birokrasi harus berdampak. Nggak boleh pemkot itu seolah sibuk sendiri tapi nggak ada dampaknya di masyarakat. Maka sekarang di seluruh jajaran Pemkot Surabaya kita ukur semua programnya dengan target yang jelas. Stunting, kemiskinan, pengangguran, bahkan

Kembalikan Surabaya sebagai Kota Nyaman dan Hijau

KETUA DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono turut prihatin atas kian maraknya peristiwa kenakalan remaja akhir-akhir ini hingga meresahkan masyarakat. Pihaknya berharap aksi negatif itu segera dapat dihentikan, sehingga masyarakat dapat hidup tenteram dan damai.

Karena itu, dalam kesempatan ini Adi tak hanya memberikan imbauan, bahkan kalangan legislator pun turut bersuara lantang dan bergerak. Dengan jaringan-jaringan sosial yang bisa diakses, pimpinan dan anggota DPRD Kota Surabaya memperkuat situasi yang kondusif. “Kita prihatin kenakalan remaja itu telah meresahkan warga dan membahayakan keselamatan manusia,” ujar Adi Sutarwijono.

Seperti diketahui, belakangan masyarakat resah dengan naiknya fenomena

gangster hingga membuat onar. Video-video tersebar melalui grup WA dan media sosial (medsos). Ada yang menunjukkan tawuran sambil membawa senjata tajam dan membunyikan petasan. Video lain, para remaja itu pamer senjata tajam dengan geng motornya. Balapan liar di jalan-jalan pada malam hari tentunya bisa membahayakan keselamatan.

Pemerintah Kota Surabaya, TNI, Polri dan berbagai elemen masyarakat pun mengecam keras, dan bergerak. Wali Kota Eri Cahyadi turun tangan bersama pasukan keamanan, mengobrak dan merazia balapan liar serta senjata tajam. Aparat Polri, TNI dan satpol PP terus melakukan operasi intensif.

Bahkan dalam satu video yang beredar lewat grup WA, terlihat korban tewas tergeletak di jalan. Korban adalah pelaku balapan liar di jalan. “DPRD Surabaya mendukung

segenap upaya memberantas gangster. Menangkap pelaku-pelakunya, terutama dalang atau aktor utama. Dan, memberikan edukasi pada para remaja itu. Kikis habis gangster!,” kata Adi.

Adi menyambut baik gagasan Wali Kota Eri Cahyadi yang memfasilitasi sekolah kebangsaan bagi anggota gangster. “Agar mereka sadar dan mengerti, bahwa Surabaya dibangun dengan kerja keras semua pihak, dengan gotong royong, saling bekerjasama. Sehingga Surabaya disebut sebagai kota nyaman dan hijau,” kata Adi.

Ia juga mengingatkan pentingnya rumah kebangsaan di Surabaya yang digagas kalangan mahasiswa beberapa waktu lalu. Tempat membangun kesadaran kolektif sebagai warga bangsa. Para generasi muda dapat mengekspresikan rasa cinta kepada

Pentingnya Peranan Orang Tua Bekali Akhlak Mulia

kegiatan-kegiatan

“Semoga bergerak, holopiskuntulbaris. Bergotong royong, menjaga Surabaya sebagai rumah bersama yang guyub dan aman bagi seluruh warga masyarakat,” kata Adi.

Melalui pendidikan juga memperkuat karakter anak-anak. Apalagi sudah mulai beranjak remaja. “Basis terpenting adalah keluarga, yang menjadi tempat tumbuh berkembangnya anak-anak. Kemudian lingkungan masyarakat. Maka peran orang tua untuk membekali anak-anaknya dengan akhlak mulia. Tidak terjurumus pergaulan liar dan kenakalan remaja,” katanya.

Edukasi karakter yang positif juga dilakukan di sekolah. Adi mendukung penghapusan pekerjaan rumah alias PR oleh Wali Kota Eri Cahyadi. Sekolah diminta memfokuskan kegiatan-kegiatan non akademis, yang edukatif dan kreatif, pada jam 12.00-14.00 WIB. “Lewat berbagai kegiatan di sekolah, para pelajar dirangsang kognisi dan afeksinya, dan ujungnya pada perilaku sehari-hari. Untuk membangun akhlak yang baik,” kata Adi.

DPRD Surabaya juga mendorong Pemerintah Kota untuk memperkuat

“Setelah

mengoptimalkan dan mengekspresikan bakat-bakat kemampuan yang dimiliki anak-anak muda kaum milenial,” kata Adi. (*/yok/ono)

Dikatakan,

pelipatgandaan pengamanan,” kata Adi. (*/yok/ono)

tanah air. “Semoga segera terwujud!,” kata Adi.

pemerintah Kota Surabaya juga harus mengerahkan ribuan CCTV di jalan-jalan raya dan perkampungan. Untuk memantau aksi gangster, kenakalan remaja, tindak kriminal, tawuran, dan lain sebagain-

ya. Juga memasang lampu-lampu penerangan di jalan-jalan dan perkampungan, yang rawan kejahatan. “Segala daya harus dikerahkan. Apalagi ini menjelang momen Hari Natal dan Tahun Baru, yang pasti membutuhkan

TAK lupa Adi Sutarwijono juga berpesan bila pengamanan Surabaya itu juga harus melibatkan RT, RW, LPMK dan tokoh-tokoh masyarakat, para ulama dan pemuka agama yang lain. Agar melalui jejaring sosial, bisa diimbau warga dan digerakkan menjaga lingkungan tempat tinggal dan wilayahnya masing-masing.

kepemudaan, jambore pelajar di level SD dan SMP, bahkan SMA/ SMK dan karang taruna, agar satu sama lain bisa saling berinteraksi. Juga menggulirkan even-even olahraga, keseniaan, kebudayaan untuk menyalurkan bakatbakat dan talenta kalangan anak muda di Kota Pahlawan.

pandemi Covid-19 terkendali,

saatnya memikirkan untuk menyalurkan bakat dan talenta para anak muda. Melalui olahraga, even kesenian dan budaya, jambore, yang memupuk kesadaran individual dan kolektif untuk mencintai Surabaya dan Indonesia. Untuk

Ketua DPRD Kota Surabaya Adi Sutarwijono hadir di kampus Universitas Dr Soetomo dan

memberikan materi yang bertema Melestarikan Budaya Lokal dalam Harmonisasi

Proyek saluran air di Jalan Ketintang menyisakan topping beton teraso.

Bersambung ke halaman 4

Wali Kota Eri Cahyadi dan Kepala DSDABM Lilik Arijanto sidak pengerjaan box culvert di Jalan Panglima Sudirman beberapa waktu lalu.

Pemkot Raih Peringkat A

Bersambung ke halaman 4

KOTA SURABAYA

Minta Lurah dan Camat Objektif

Pelayanan Status Tanah Berbelit

Surabaya, Memorandum

Wakil Wali (wawali)

dalam buku kretek di wilayah Kelurahan Tambak Osowilangun, Kecamatan Benowo.

Diketahui, salah satu kuasa hukum warga atas nama Wagiman menyampaikan bahwa ahli waris tengah mengajukan permohonan buka kretek tanah berdasarkan keputusan pengadilan yang telah inkracht. Akan tetapi tidak diperbolehkan oleh pihak

kelurahan.

Menindaklanjuti keluhan tersebut, Wawali Armuji lantas mendatangi kantor Kelurahan Tambak Osowilangun guna melakukan upaya klarifikasi.

“Saya mengingatkan agar perangkat

kelurahan hati-hati terkait dengan urusan tanah. Harus berbasis data dan objektif. Jangan berpihak dan terlibat di dalamnya,” tegas Armuji, Selasa (6/12).

Wawali yang lekat disapa Cak Ji ini menegaskan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi warga tanpa terkecuali. Pengarsipan dan pencatatan status tanah juga harus cermat, sehingga tidak menimbulkan konflik di kemudian hari.

“Saat ini, di era keterbukaan tidak ada yang ditutup-tutupi. Jadi akses informasi juga mudah dan jangan coba-coba ber-

main, terlebih itu membawa risiko hukum, fokus saja melayani warga,” pesan Cak Ji. Di sisi lain, Cak Ji meminta agar masyarakat juga bisa berbasis data. Apabila dirasa sulit terurai permasalahan tersebut, maka dia mempersilakan untuk menempuh jalur hukum karena merupakan hak warga masyarakat.

“Sebisa mungkin kita kedepankan komunikasi dan pendekatan yang baik,” pungkas mantan Ketua DPRD Surabaya ini. (bin/ono)

Armuji melakukan kroscek di kantor Kelurahan Tambak Osowilangun.

usaha

Beberapa titik juga terpantau tengah dikerjakan. Seperti misalnya, pemasangan u-ditch berukuran jumbo di Jalan Pegirian. Lalu, proyek box culvert di Jalan Ketintang yang menyisakan pemasangan topping beton teraso.

Sesuai kontrak kerja, maka Pemerintah Kota (pemkot) Surabaya melalui Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) harus menuntaskan proyek penanggulangan banjir tersebut pada awal Desember ini. Yakni, sampai batas waktu terakhir 10 Desember 2022.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memastikan bahwa proyek saluran air akan rampung dalam waktu dekat. Sejumlah proyek ada yang

sudah tuntas. Namun ada pula yang menyisakan topping.

“Jadi (proyek saluran air) tinggal beberapa persen saja. Beberapa tinggal (pemasangan) topping atasnya atau teraso. Ini pakai partikel konkret,” urai wali kota, Selasa (6/12).

Eri menilai, sebagian besar saluran tengah kota telah berhasil terkoneksi. 55 titik pengerjaan saluran air atau pemasangan box culvert mulai menuai hasil.

“Saya melihatnya saluran sudah terkoneksi. Kita lihat sudah menuai hasil. Pada titik tertentu, dari hulu ke hilir sudah tidak ada lagi genangan. Berkurang jauh. Namun ada beberapa yang masih

SOESILO, S.H., Notaris di Surabaya, oleh

Desember 2022, Nomor : 183, yang dibuat dihadapan

pendiri/Pemegang

memutuskan untuk menurunkan Modal Dasar Perseroan yang semula Rp 1.500.000.000,- (satu milyar lima ratus juta rupiah) menjadi Rp500.000.000,(lima ratus juta rupiah) dan Modal Ditempatkan/Disetor Perseroan yang semula Rp450.000.000,- (empat ratus lima puluh juta rupiah) menjadi Rp125.000.000,(seratus dua puluh lima juta rupiah). Keberatan-keberatan dan sanggahan-sanggahan atas penurunan modal ditempatkan/disetor tersebut dapat diajukan kepada Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Jalan H.R. Rasuna Said Kav. 6-7, Kuningan, Jakarta Selatan.

PT ATA SADIRA SATU Direksi

Mulai

(tergenang), karena memang belum kita sentuh,” paparnya.

Diakui wali kota, masih adanya wilayah yang tergenang lantaran angggaran terbatas. Belum bisa menyentuh seluruh titik rawan genangan. Ada skala prioritas yang lebih didahulukan untuk dapat segera ditangani.

Namun begitu, wali kota yang lekat disapa Cak Eri ini memastikan akan melanjutkan proyek saluran air pada tahun mendatang. Ada sejumlah pekerjaan rumah (PR) yang mesti diselesaikan. Yakni, melakukan pemasangan box culvert di kawasan perkampungan mulai 2023.

InsyaAllah tahun depan 2023

kotaan, destinasi wisata, pusat produksi kue, dan sebagainya. Program itu telah menyerap ribuan tenaga kerja dari kalangan MBR.(bin/ono)

ada titik lain lagi yang dikerjakan, sehingga Surabaya benar-benar terbebas dari genangan. Sebenarnya, di jalan raya sudah jarang (terjadi genangan), tinggal di jalan kampung yang selama ini tertutup. Misalnya, di kampung Dukuh Kupang sana yang belum diintervensi,” jelasnya.

“Saya sudah sampaikan ke teman-teman (DSDABM) jangan cuma jalan raya, tetapi ke kampung-kampung juga. Sebab, tolok ukurnya itu kalau nggak ada genangan di kampung, maka itu berhasil. Nah, pada 2023 nanti titik-titik itu akan kita sentuh. Kita konsen ke kampung,” sambung Cak Eri. (bin/ono)

WONOKROMO SBY.

HLG STNK HONDA SUPRA FIT 2006 L-2858-FU HTM AN.TUTUR UTAMI JL.SIKATAN 4/2C RT04 /01 SBY.

HLG BUKU KIR TEMPELAN SB.286096.K PT.SUMBER URIP SEJATI JL. MARGOMULYO 63 SBY.

HILANG

PENGUMUMAN

Kota Surabaya Armuji mendapat keluhan warga terkait permohonan pengurusan keterangan kepemilikan tanah

Ambles hingga Jalan Belum Diaspal

Sambungan dari halaman 3

Sukses Tingkatkan Indeks Reformasi Birokrasi

Sambungan dari halaman 3 sampai SOP antrean rumah sakit kita bikin target jelas,” papar Wali Kota Eri Cahyadi. Wali Kota Eri Cahyadi lantas mencontohkan sejumlah program

kerja kerakyatan yang lahir dari reformasi birokrasi. Di antaranya Rumah Padat Karya yang memanfaatkan aset menganggur pemkot untuk digunakan sebagai rumah

bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

dari kafe, barbershop, laundry, tempat cuci motor-mobil, lahan pertanian-perikanan per-

Komisi I Kritisi Rencana Pergantian PLTD ke PLN

Sumenep, Memorandum

Komisi I DPRD Sumenep kritisi rencana pemkab setempat yang akan mengganti pengelola pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) Koperasi Energi dan ketenagalistrikan (Koperlindo) dengan PLN di Kepulauan Masalembu.

Rencana pergantian tersebut muncul pasca Koperlindo menyatakan mundur yang disebabkan selama dua tahun tidak bisa mengelola PLTD karena mahalnya biaya perawatan.

Sebelum mundur per 1 Februari 2021 lalu, perusahaan mengelola PLTD selama lima tahun memberi pelayanan listrik kepada masyarakat Kepulauan Masalembu.

Sejak dimulai 2013 silam pengadaan PLTD  menghabiskan Rp1 miliar untuk pembelian mesin anggarannya bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja (APBD) Sumenep apabila tidak dikelolah mubazir keberadaan mesin tersebut.

“Tidak mudah merealisasikan PLN sebagai pengganti sebelumnya,” kata anggota Komisi I DPRD Sumenep Suroyo, Selasa (6/12).

Jadi sambungnya, rencana pemkab mengupayakan PLN

sebagai

Terlebih rencana itu akan dilakukan di Kepulauan Masalembu mengingat medan cukup sulit. Sehingga menyarankan untuk tetap memanfaatkan PLTD yang sudah ada, sebab jika tidak dikelolah yang sudah ada dipastikan akan mengalami kerusakan.

Karena pelayanan listrik

merupakan kepentingan utama masyarakat setempat , pemkab diminta memanfaatkan apa yang sudah berjalan agar mendapatkan kesan positif dari masyarakat.

“Sangat jelas kalau tidak digunakan pasti akan rusak alangkah baiknya mencari pengelola agar tidak memberatkan dibantu perawatannya,” tambah dia.

Kepala Bidang (Kabid) Pendayagunaan Teknologi Tepat Guna Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Sumenep Fadholi mengaku kesulitan untuk menemukan  pihak ketiga mengelola PLTD itu.  Sebab pihaknya telah membuka pengumuman ke beberapa perusahaan hingga sekarang belum ada yang peminat menjadi pengelola itu semua. Seandainya kata dia ada perusahaan yang mau akan diserahkan untuk dikelola.

“Tidak peminat mungkin karena berhubungan dengan biaya yang juga cukup besar untuk perawatannya,” ujarnya.  Oleh karena itu sesuai rencana akan diganti PLN nantinya peralatan serta prasarana untuk dicicil termasuk jaringan listrik juga bakal dimaksimalkan tahun depan. (uri/mik)

DPRD Sumenep Soroti

Realisasi APBD yang Selalu Telat

Saat ini, APBD Sumenep 2023 menunggu hasil evaluasi Gubernur Jawa Timur untuk kemudian disahkan. Sehingga pengguna anggaran sudah bisa merealisasikan program sejak awal tahun depan.

Sekretaris Komisi IV DPRD Kabupaten Sumenep Ach Naufil MS meminta pemerintah daerah segera mempersiapkan perencanaan umum pelaksanaan program 2023 secara matang agar serapan APBD terserap sejak awal tahun.

“Selama ini Pemerintah Kabupaten Sumenep memiliki tradisi telat merealisasikan serapan APBD. Biasanya APBD Sumenep baru terealisasi pada periode Maret hingga April,” ungkap dia.

Menurut Naufil, tradisi itu harus diakhiri. Pemerintah sejak dini didesak mengantisipasi keterlambatan realisasi APBD sebagaimana yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya.

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menjelaskan, belanja pemerintah secara tidak langsung bisa mengurangi kesenjangan sosial. Sehingga apabila serapan APBD lambat maka akan membuka lebar jurang pengangguran dan kemiskinan.

“Belanja pemerintah adalah stimulus bagi ekonomi daerah. Oleh sebab itu, tahun depan serapan APBD Sumenep bisa dimulai dari awal tahun, paling tidak Februari sudah jalan,” desak Naufil.

Pihaknya mengapresiasi

semangat Bupati Sumenep Achmad Fauzi yang selama ini gencar melakukan kegiatan untuk menekan inflasi. Menurut Naufil, cita-cita

Selain masalah serapan

yang

“Maka ini perlu diperhatikan, lebih-lebih di daerah kepulauan agar tidak selalu merasa dianaktirikan,” pungkas dia. (adv/aan/mik)

Bangkalan, Memorandum

Berbagai upaya terus dilakukan Satuan Polisi

Pamong Praja (Satpol-PP)

Bangkalan untuk memberatas produksi dan peredaran rokok ilegal. Tujuannya jelas. Rokok abal-abal noncukai, secara finansial merugikan inkam dan devisa negara.

“Karenanya, jelang tutup tahun, kami kembali aktif turun melakukan sosoalisasi penegakan hukum terkait larangan rokok ilegal kepada berbagai elemen sosial kemasyarakatan,” kata Kepala Satpol PP Bangkalan, Rudiyanto, Senin (5/12)

Dalam sepekan terakhir ini, satpol-PP bekerja sama dengan Be Cukai, lebih mengedepankan komunitas kaum milenial dan para santri di lingkungan Pondok Pasantren sebagai target audien sosialisasi penegakan hukum.

Diantaranya, sosialisasi di lingkungan Ponpes, sudah diterapkan kepada komunitas santri di Popnes Darussalam, Desa Langkap, Kecamatan Burneh, di Ponpes Adz-Dzikra, Desa Kelayan, serta di Ponpes Al-Jupri, Desa Jaddih. Keduanya di Kecamatan Socah.

Selain itu, Satpol-PP yang baru dua bulan terakhir ini ketiban pengalihan beban tugas dari Bagian Perekono-

Diantaranya, Satpol-PP dan Bea Cukai, sudah menggelar sosialisasi kepada kalangan pemuda

remaja (millenial-Red) di Balai Desa Kelayan, Kecamatan Socah, di Balai Desa Lajing, Kecamatan Arosbaya dan Balai Desa

di Kecamatan Bangkalan Kota.

“Kepada adik-adik kawula muda, kami tegaskan bahwa bursa pemasaran dan peredaran roko non cukai bertentangan atau dilarang sebagaimana diamanatkan oleh Un-

dan fungsi untuk memberantas bursa peradaran rokok ilegal di Bangkalan.

” Setidaknya, mereka ikut mengampanyekan larangan rokok ilegal kepada masyarakat di sekitar mereka,” harap Rudi.

Ke depan, secara ber-

tahap, upaya serupa masih akan terus dikembangkan oleh Satpol-PP di lingkup kelurahan, desa dan kecamatan lainnya. Di sini, Dsatpol-PP akan bergerak bersama beberapa OPD terkait linnya di Pemkab Bangkalan. Di antaranya Bagian

Perekonomian, Dinas Perindustrian dan Ketenaga Kerjaan, Dinas Perdagangan, Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Kesehatan dan Dinas Kominfo sebagai corong terdepan Pemkab.

“Hanya saja, target audien sasarannya berbeda.

mian Setdakab sebagai koordinator penindakan rokok ilegal di lapangan, juga mengandeng komunitas kaum millenial, untuk ikut berkiprah dalam upaya pemberantasan rokok non cukai.

dan

Mertajasah

dang-Undang Nomor 39 Tahun 2007,” tandas Rudi. Karenanya, sanksi hukum berpotensi akan ditimpakan kepada siapapun yang memprodukdsi dan

memasarkan rokok ilegal itu. Dalam konteks ini, Rudi mengajak komunitas santri di lingkup ponpes dan para pemuda di lini pedesaan, ikut aktif memainkan peran

Seperti Dinas Peridustrian target audiennya adalah para pelaku home industri, Dinas Koeperasi lebih mengarah kepada para UKM binaannya, serta Dinas Perdagangan kepada para pedagang,” pungkas Rudiyanto. (ras/mik)

Lokasi PLTD di kepulauan Masalembu, Sumenep.

dinilai kurang tepat karena berkaca pada pulau terdekat yakni Giliraja Kecamatan Giligenting sampai saat sekarang belum optimal pengelolaannya.

Suroyo

itu seyogyanya juga diperhatikan dan diterjemahkan oleh bawahannya, bahwa inflasi itu akan terjadi jika serapan APBD lambat.

selalu telat, Naufil juga menyoroti kualitas program pemerintah. Seperti halnya infrastruktur dan kualitas pendidikan dan kesehatan.

Sumenep, Memorandum  Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sumenep tahun 2023 telah selesai dibahas oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) bersama eksekutif, November 2022.

Sekretaris Komisi IV DPRD Sumenep Ach Naufil MS.

Gedung DPRD Sumenep.

Malang, Memorandum

Pesan penting kepedulian pada pendidikan inklusi yang dibawa Kota Malang melalui inisiatif Jarik Ma’Siti SMP Negeri 10 meraih apresiasi sebagai Top Inovasi Terpuji tingkat Jawa Timur 2022.

Jarik Ma’Siti, akronim dari ‘Belajar Menarik Bersama Siswa Istimewa’, adalah terobosan pembelajaran yang disesuaikan dengan karakteristik siswa berkebutuhan khusus yang mengenyam pendidikan di sekolah reguler.

Penghargaan bagi Jarik Ma’Siti tersebut tertuang dalam Keputusan Gubernur Jatim Nomor 188/876/ KPTS/013/2022 yang diumumkan oleh Kepala Biro Organisasi Provinsi Jawa Timur Dr Ramliyanto SP MP melalui streaming Youtube, Senin (5/12).

Ramliyanto menyampaikan sebelumnya telah dilakukan berbagai tahapan. “Penetapan dilakukan setelah melalui berbagai tahapan, mulai seleksi administrasi, proposal, kemudian presentasi dan verifikasi lapangan,” terangnya sesaat sebelum membacakan deretan inovasi terpuji dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik) Jawa Timur 2022.

Keberhasilan Jarik Ma’Siti menjadi salah satu dari 17 inovasi terpuji 2022 menambah deretan inspirasi dari Kota Malang yang sebelumnya juga sempat sukses lewat Sekolah Pasar Pedagang Cerdas dan inovasi Si Ikan Nila.

Apresiasi ini sebagai sebuah angin segar bagi upaya menjawab persoalan implementasi pendidikan inklusif yang seringkali menghadapi tantangan pemahaman dan kesadaran orang tua, gap ketersediaan guru GPK dan sarana

penunjang, serta metode skrining dan ajar yang implementatif di sekolah reguler.

Kepala SMPN 10 Kota Malang Syahroni menyampaikan inovasi ini dilatarbelakangi temuan banyaknya siswa berkebutuhan khusus yang masuk melalui jalur reguler dan mengalami kesulitan saat mengikuti pembelajaran.

“Kami merintis pada 2019. Ternyata setelah kami melakukan skrining, banyak sekali anak-anak kita yang mengalami hambatan. Maka niatan kami bagaimana anak-anak berkebutuhan khusus ini atau dalam bahasa kami

istimewa, bisa menerima pelajaran dan mengasah potensinya,” terang Roni.

Dengan menggunakan sejumlah metode yang adaptif seperti pembelajaran menggunakan gambar dan aktivitas, Jarik Ma’Siti menurutnya dalam tiga tahun implementasinya telah menyentuh ratusan siswa istimewa di SMPN 10 Kota Malang. Replikasi pun saat ini tengah dikembangkan di sejumlah sekolah lain.

“Jarik Ma’Siti, Alhamdulillah sangat baik progresnya. Maka kami pun saat ini dalam proses menyiapkan perwal pendidikan inklusi yang core nya

Malang, Memorandum Layanan publik di Kota Malang semakin mudah dan nyaman setelah Mal Pelayanan Publik (MPP) Merdeka Kota Malang yang diresmikan secara virtual dalam acara Pencanangan Reformasi Birokrasi Tematik dan Peresmian 26 MPP dari Istana Wakil Presiden RI, Senin (5/12).

Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti digital antara Menteri PAN RB Abdullah Azwar Anas dan Wali Kota Malang Sutiaji dengan disaksikan langsung oleh Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin. Total terdapat 26 MPP di seluruh Indonesia yang diresmikan serentak pada momen kali ini.

Wapres Ma’ruf Amin menyampaikan saat ini Reformasi Birokrasi Nasional telah memasuki tahap ketiga periode 2021-2024 untuk mewujudkan birokrasi dinamis menuju birokrasi kelas dunia.

Oleh karena itu, sudah saatnya meninggalkan pola kerja lama yang hirarkis, linier, dan monoton yang telah mengakar agar tidak tertinggal. “Masih

banyak tantangan yang harus dijawab untuk merealisasikan hal tersebut. Kita bersyukur saat ini terdapat 77 MPP, yang sudah diresmikan di kabupaten kota seluruh Indonesia ditambah 26 yang akan kita resmikan hari ini,” urainya.

Mendatang, Wapres menekankan diperlukannya terobosan MPP yang lebih dinamis dengan mengoptimalkan platform digital, sinkronisasi dan deregulasi peraturan, penyempurnaan sistem perizinan berusaha secara elektronik melalui OSS, dukungan anggaran.

Merespons ini, pascaperesmian tersebut Wali Kota Sutiaji menyatakan kesiapan Kota Malang menindaklanjuti arahan Wapres. “Tentunya komitmen kami MPP tidak berhenti disini. Terus dan terus harus kita kembangkan. Ya gerainya, ya layanannya, ya integrasi antar layanannya. Tadi Pak Wapres juga sudah singgung MPP Digital, ini harus direspon cepat pula. Apalagi kita ini satu dari sembilan daerah pilot project Reformasi Birokrasi Tematik Pengentasan Kemiskinan nasional,” ujarnya.

Sutiaji menambahkan bahwa langkah tindak lanjut juga siap dilakukan dalam mewujudkan agenda tematik tumbuh kembang investasi lewat deregulasi dan perombakan paradigma perijinan dari semua jenis.

Sementara itu, Wawali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko yang mengikuti prosesi peresmian secara virtual dari MPP Merdeka bersama jajaran Forkopimda Kota Malang mengungkapkan bahwa MPP memegang peran penting dalam reformasi birokrasi yang menyeluruh dari hulu hingga hilir untuk mewujudkan kepuasan masyarakat.

“Tentu keberadaan fasilitas ini menjadi kebanggaan dan energi baru dalam mewujudkan penyediaan layanan publik yang makin baik, efektif, efisien dan optimal. Setelah hampir satu tahun, alhamdulillah animo masyarakat sangat besar. Tenant yang tersedia sudah mewakili sebagian besar kebutuhan masyarakat,” terang Bung Edi.

MPP Merdeka Kota Malang kini telah menghadirkan sekitar 22 gerai

Terpisah, Wali Kota Malang Sutiaji mengapresiasi capaian tersebut dan meminta Jarik Ma’siti terus dikembangkan dan dievaluasi. “Ini adalah bagian ikhtiar Kota Malang mewujudkan pendidikan yang makin setara untuk anak-anak kita. Memenuhi amanah konstitusi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Terima kasih dan jangan berhenti berkarya,” katanya. (*/ari/lis)

Pemkot Malang Lepas Ekspor Biji Kopi ke UEA

Malang, Memorandum

Pemkot

Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko menyambut baik usaha warga Kota Malang yang dapat mengembangkan sayap hingga pasar internasional. ekspor ini adalah suatu loncatan yang luar biasa dalam kegiatan berusaha.

Dukungan ini disampaikan dalam pelepasan ekspor biji kopi ke UEA pada program ECP PPEJB dan BNI 2022 di PT Guna Berkat Indonesia, Jalan Poros Perum Bintang Terang Utama Malang, Senin (5/12).

Selama ini, Pemkot Malang selalu konsentrasi memberikan perhatian penuh kepada UMKM agar naik kelas.

“Kami atas nama Pemkot Malang mengucapkan selamat kepada PT Guna Berkat Indonesia yang mampu mengekspor biji kopi dari Kota Malang. Hal ini adalah sesuatu yang luar biasa,” ucap Bung Edi, sapaan Sofyan Edi Jarwoko.

Bung Edi berharap lebih banyak lagi usaha-usaha warga Kota Malang yang dapat mengepakkan sayapnya ke pasar internasional. Dengan cara itu, maka perekonomian warga Malang akan semakin membaik. Terutama akibat pandemi Covid-19 yang baru saja berakhir. “UMKM lainnya harus mengikuti jejak perusahaan ini. Kami akan terus mendorongnya supaya bisa

naik kelas,” kata Wawali Kota Malang. Menurutnya, usaha yang dikembangkan oleh Anggri Sartika Wiguna ini pantas untuk dijadikan contoh karena lompatannya luar biasa, dapat menembus pasar UEA. “Memang berusaha itu punya tantangan, tapi setelah melewati berbagai tantangan, maka akan menikmati hasilnya. Seperti yang dilakukan oleh Anggri Sartika Wiguna,” urainya. Owner PT Guna Berkat Indonesia Anggri Sartika Wiguna mengatakan untuk mengekspor produk tidak harus punya pabrikan, tidak harus punya industri besar untuk menjadi eksportir. Namun, cukup dikerjakan di rumah dan ini dapat berjalan.

“Kami mengikuti program Kementerian Perdagangan RI dengan pendampingan secara kontinyu selama delapan bulan. Akhirnya, kami dipercaya Pemerintah UEA untuk memasok 20 ton biji kopi,” terang Anggri Sartika Wiguna. Uniknya, Sartika tidak memiliki kebun kopi sama sekali. Namun perempuan muda itu mampu menghimpun serta membangun kepercayaan kepada petani di wilayah Kabupaten Malang. “Kami didukung permodalan oleh BNI Malang dan pengiriman perdana ini dilepaskan secara resmi oleh Wakil Wali Kota Malang,” tuturnya. (*/ari/lis)

dengan total 197 jenis layanan kini dapat diakses masyarakat di MPP yang berlokasi di lantai 3 Mal Alun-Alun Kota Malang. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan pada saat soft launching pada awal Januari 2022 yang mana baru terdapat 14 gerai dan 180 layanan.

Beberapa gerai baru di antaranya SIM Corner, Bea Cukai, Kantor Pertanahan, Dinas PUPRPKP, dan PPID Dinas Kominfo. Tidak hanya gerai layanan, MPP Merdeka Kota Malang juga dilengkapi berbagai fasilitas penunjang seperti perpustakaan, ruang bermain anak, ruang laktasi, ruang kesehatan, dan ruang tunggu yang nyaman.

Keberadaan MPP ini wujud nyata One Stop Service bagi berbagai kebutuhan layanan publik sekaligus mendukung penciptaan iklim yang kondusif bagi kemudahan berusaha di Kota Malang. (*/ari/lis)

Malang, Memorandum Upanya menyediakan tenaga kerja terampil, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Malang memberikan pelatihan. Kali ini dilaksanakan oleh bidang penempatan tenaga kerja (Penta) pada para petani muda (milenial) untuk menjadi petani yang bisa menguasai IT.

Sebanyak 20 orang peserta akan mengikuti pelatihan selama 16 hari para peserta dibimbing oleh dosen-dosen dari Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan), Lawang, Kabupaten Malang.

“Mereka harus bisa menguasai IT untuk meningkatkan pemasaran, tidak hanya pada bidang pertanian saja,” terang Kabid Penta Disnakertrans kabupaten Malang Rahmat Yuniman, Senin (5/12).

Mereka tidak hanya diberikan pelatihan terkait pertanian, namun juga sertifikasi kompetensi kultur jaringan. Oleh karena itu yang disasar itu oleh Penta adalah para petani milenial utamanya petani usia muda.

Pelatihan dan sertifikasi kompetensi kultur jaringan tanaman ini untuk memberikan fasilitasi dan mendorong kaum muda Malang untuk bekerja di bidang pertanian. Juga, untuk mengupgrade daya saing pelaku usaha

tani.

Oleh karena itu, Disnaker memberikan pelatihan kultur jaringan dengan sasaran adalah para petani milenial di wilayah Kabupaten Malang yang berminat terjun kedunia pertanian.

“Kami membidik para petani muda di wilayah Kabupaten Malang, untuk memberikan mereka bekal soft skill dan pengetahuan mengenai kultur jaringan,” ujar Yuniman.

Yuniman menambahkan kegiatan pelatihan dan sertifikasi kompetensi ini juga dapat digunakan sebagai bekal wirausaha bagi pesertanya untuk meningkatakan kesejahteraan yang pada akhirnya akan mengurangi tingkat pengangguran.

Peserta diajarkan beberapa macam kultur jaringan dan praktiknya. Kultur jaringan dipilih karena mampu meningkatkan produktivitas pertanian dengan penyediaan bibit tanaman berkualitas dan mempunyai nilai ekonomis yang tinggi. (kid/ari/lis)

“Kegiatan ini bertujuan mendorong kaum muda untuk mau,bekerja dalam bidang pertanian,” kata, Yuniman seraya menyebutkan peserta mendapatkan sertifikasi kompetensi. Selama ini masih banyak anak muda yang enggan terjun dalam pertanian, padahal sudah banyak para petani milenial yang sukses.

banyak diambil dari pembelajaran di SMP 10,” kata Kepala Dinas Dikbud Kota Malang Suwarjana yang berkomitmen untuk memperkuat regulasi replikasinya.

Wakil Wali Kota Malang Sofyan

Edi Jarwoko melepas ekspor biji kopi.

Wali Kota Sutiaji beraudiensi dengan tim Jarik Ma’Siti dan beberapa siswa istimewa dari SMPN 10 Kota Malang.

Margo Sukwandi membenarkan kasus itu. “Iya semalam telah terjadi kasus KDRT di Desa Balongmasin. Pelaku dan korban suami istri, motif sementara terkait utang piutang,” ungkapnya kemarin.

Diduga, terduga pelaku kesal terhadap korban karena utang sebesar Rp 57 juta di salah satu koperasi tanpa sepengetahuannya selaku kepala rumah tangga. Nur menyabetkan senjata tajam (sajam) jenis pisau ke kepala korban hingga luka robek sekitar 3 cm. “Pelaku berhasil diamankan dan kasus KDRT itu kini dilimpahkan ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres

Mojokerto,” jelasnya. Informasi yang dikantongi Memorandum, peristiwa memilukan itu terjadi sekitar pukul 19.00. Dengan membawa pisau dapur, Kentir julukan terduga pelaku, berusaha membacok korban yang saat itu berada di dapur setelah cekcok. Merasa terancam, korban lari ke teras rumah sebelum jatuh tersungkur.

Bukannya ditolong, tersangka membabi buta melayangkan sabetan pisau kepada istrinya. Padahal, ada dua anaknya yang menyaksikan kejadian itu. Tetangga yang mendengar keributan itu juga tidak berani melerai.

Emosi itu tidak berlanjut

setelah

(54),

pertolongan warga melarikan korban ke IGD RSUD Prof Dr Soekandar Mojosari. “Korban sudah lima hari ini cekcok mulut terus. Masalah ekonomi karena menantu saya hanya kuli bangunan. Saya dengar sempat memberi uang belanja tapi diminta lagi untuk taruhan sabung ayam,” bebernya.

Diduga, permsalahan ekonomi itu yang membuat korban banyak utang. Ironisnya, pelaku yang tidak sanggup dengan keadaan itu justru emosi dan membacok istrinya. “Saya berharap pelaku dihukum seberat-beratnya,” ujar Usman dengan nada geram. (no/war/epe)

Mojokerto, Memorandum

Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto menggelar tablig akbar dalam rangka memperingati 4 tahun pengabdianWali Kota Ika Puspitasari, Senin (5/12) sore. Selain dihadiri ratusan warga, acara yang digelar di depan kantor pemkot itu juga menghadirkan ustaz Wijayanto.

Dalam sambutannya, wali kota yang akrab disapa Ning Ita itu, mengapresiasi berbagai pihak yang telah mendukungnya dalam membangun Kota Mojokerto. “Seluruh capaian dan pembangunan Pemkot Mojokerto baik fisik maupun SDM itu semua

berkat sinergi kolaborasi, gotong royong serta keguyuban seluruh stakeholder dan masyarakat Kota Mojokerto,” ungkapnya

Setidaknya, selama memimpin sekitar 80 jenis penghargaan nasional maupun provinsi, dari kementerian, pemerintah provinsi (pemprov), maupun swasta, diraih Kota Mojokerto.

Karena itu, di sisa masa kepemimpinannya, Ning Ita berharap semangat sinergi dan kolaborasi itu tidak luntur.

Namun, justru lebih kuat agar seluruh target pembangunan yang telah direncanakan terealisasi. “Semoga saya bisa menutup pengabdian

secara husnul khotimah,” ujar wali kota perempuan pertama di Kota Mojokerto ini.

Melalui kegiatan yang juga diisi zikir dan tahlil bersama, Ning Ita juga mengajak segenap masyarakat Kota Mojokerto untuk bermunajat, berdoa demi keselamatan negeri. Mengingat, banyaknya peristiwa bencana alam yang menelan korban jiwa belakangan ini. “Semoga rakyat Indonesia dan warga Kota Mojokerto khususnya senantiasa dilindungi Allah SWT dan dihindarkan dari segala jenis bencana,” panjatnya. (adv/war/epe)

Jombang, Memorandum

Gebyar Penganugerahan

Pelunasan PBB-P2 2022, di Pendapa Kabupaten Jombang, Selasa (6/12), berlangsung meriah.

Bupati Hj Mundjidah Wahab didampingi Sekdakab Agus Purnomo, serta Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Joko Muji Subagyo, terlihat hadir dalam acara. Termasuk, puluhan tamu undangan serta pemenang yang memenuhi lokasi acara.

Sebelum agenda penyerahan reward, acara bertema ‘Lunas Lebih Cepat, Jombang Lebih Kuat’ itu, diawali dengan penyerahan santunan berupa uang serta bingkisan untuk anak yatim oleh bupati. lalu dilanjutkan dengan pemutaran video, serta laporan kepala bapenda.

Dalam sambutannya, bupati menghaturkan terima kasih kepada semua unsur yang terlibat dalam pajak bumi bangunan-perdesaan perkotaan (PBB-P2). “Melalui agenda ini, saya atas nama pribadi maupun

Pemkab Jombang mengucapkan terima kasih kepada semua yang terlibat. Mulai dari camat, kepala desa, hingga masyarakat selaku wajib pajak dan pemungut,” ujarnya.

Ditekankan bupati, tanpa adanya peran aktif dari semua elemen tadi. Sangat mustahil jika proses pembangunan di Kota Santri dapat berjalan. “Tanpa kesadaran masyarakat serta semua unsur yang terlibat dalam pemungutan, tidak mungkin capaian ini terjadi. Perlu kami sampaikan, jika nantinya pajak yang dipungut bakal dikembalikan melalui semua proses pembangunan,” lanjutnya.

Bupati perempuan pertama di Jombang itu menyebutkan, jika capaian pemungutan PBB-P2 sudah mencapai angka 116 persen. Mengingat ini masih di pekan pertama Desember, kesempatan untuk menuntaskan masih terbuka lebar. “Inilah yang kami sebut sebagai sebuah capaian yang luar biasa, dalam kategori pemungutan pajak,” terangnya.

Atas capaian itu, pemkab sengaja memberikan penghargaan melalui agenda Gebyar Penganugerahan PBB-P2 2022. Meliputi reward bagi 5 kecamatan, 5 desa, 3 petugas pemungut, serta 7 perusahaan dengan tingkat kepatuhan pajak terbaik. “Penghargaan yang kami berikan merupakan bentuk reward bagi yang berprestasi, serta pendorong bagi yang belum. Seiring masih terbukanya waktu, kami berkeyakinan jika target yang telah ditetapkan bakal terpenuhi,” urai Mundjidah.

Kembali diingatkan bupati, selain bentuk kepatuhan sekaligus dukungan terhadap terlaksananya pembangunan.

Pemungutan pajak merupakan salah satu obyek audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

“Pemkab tidak menginginkan jika kewajiban ini justru menjadi kendala. Dalam artian, menjadi tunggakan dari tahun ke tahun,” tegasnya.

Guna meringankan petugas pemungutan, selama ini pemkab sendiri tidak berpangku tangan.

Selain menekankan kepada inspektorat untuk turun membantu. “Untuk tahap pertama kami menerjunkan Inspketorat terlebih dulu. Baru kemudian meminta APH manakala ada kendala yang dihadapi saat pemungutan,” pungkas Mundjidah.

(Perbup) Nomor 1 Tahun 2014 tentang Tata Cara Pemungutan. “Termasuk program kegiatan yang dilakukan oleh badan pendapatan daerah,” ungkapya.

Joko Muji juga beberkan target penerimaan PBB-P2 yang telah ditetapkan sebesar Rp 135.490.000.000,. Atas target tadi, per 30 November pajak yang telah terkumpul mencapai Rp 158.105.108.687,. “Target penerimaan yang telah ditentukan sebesar Rp. 135.490.000.000,. Menjawab target tadi, capaian per tanggal 30 November sudah mencapai Rp. 158.105.108.687, atau sebesar 116,69 persen,” sebutnya.

Atas capaian itu, pemkab melalui Bapenda Jombang memberikan reward kepada lima kecamatan dengan kategori pelunasan tercepat. Meliputi Kecamatan Ploso, Wonosalam, Plandaan, Kabuh, dan Kudu. Kemudian 5 desa dalam kategori sama (Alang-Alang Caruban, Daditunggal, Pandanblole, Kebonagung, Jarakkulon). Sementara tiga petugas

pemungut pajak yang diganjar reward yakni Munir, Muhaimin, dan Sholihin.

Masih berkaitan dengan realisasi target pajak, Pemkab Jombang juga memberikan penghargaan kepada tujuh perusahaan dengan kategori tingkat kepatuhan wajib pajak. Meliputi pajak restoran pada PT Fast Food Indonesia dengan brand KFC. Lalu pajak hotel diberikan ke hotel Netral, pajak air tanah kepada PT Cheil Jedang Indonesia dan PT Kimia Farma Tbk., pajak reklame kepada PT Djarum, pelunasan pajak tercepat kepada Halim Sutjahyo, serta pembayaran PBB terbesar kepada PT Marga Harjaya Insfrastruktur (MHI).

Menjelang akhir acara, dilakukan pengundian doorprize untuk undangan. Khusus untuk sesi ini, Pemkab Jombang menyediakan empat hadiah. Yakni 1 lemari es, 1 televisi, serta 2 sepeda. Sedang pengundian grandprize wajib pajak se-Kabupaten Jombang, disediakan 1 unit motor. (adv/wan/war/epe)

Kapolsek Pungging AKP

datang Usman

ayah korban. Kedatangan mertuanya membuat Kentir terkejut dan kabur. Melihat anaknya mengalami pendarahan, Usman meminta

Plt Kepala Bapenda Joko Muji Subagyo dalam laporannya mengatakan, acara kemarin mencakup sejumlah regulasi. Pertama Undang-Undang Nomor 1Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara pemerintah pusat dan daerah. Lalu Peraturan Bupati

Bangun Penahan Tebing Sungai di Bareng

Bojonegoro, Memorandum

Penanganan pelindung tebing sungai terus dilakukan Pemkab Bojonegoro untuk mengantisipasi longsor. Salah satunya penanganan tebing di Desa Bareng, Kecamatan Sugihwaras.

Dinas Pekerjaan Umum, Sumber Daya Air (DPUSDA) bersinergi dengan BPBD Bojonegoro., membangun 10 titik tebing rawan longsor untuk penanganan cepat tahun ini. “Ada 18 titik totalnya di 2022. Namun 10 titik penanganan bencana ada di DPUSDA. Sementara delapan lainnya ditangani BPBD dan bina marga. Saat ini masih terus proses pengerjaan,” jelas Kabid Operasional dan Pemeliharaan DPUSDA, David Yudha Prasetya.

David menjelaskan, pembangunan pelindung tebing, selain ditujukan untuk lokasi rawan longsor juga untuk pencegahan jika terjadi banjir bandang. “Sekaligus meminimalisasi luapan Bengawan Solo. Jangan sampai mendekati rumah dan jika sudah mendekati langsung kita eksekusi,” pungkasnya.

Untuk material pelindung tebing, David menjelaskan rata-rata dari bronjong dan batu. Sebab, bronjong yang memungkinkan dapat dilakukan ketika musim hujan. Jika warga memiliki aduan terkait pelindung tebing sungai atau tanggul yang rusak, pihaknya mengimbau untuk langsung menginformasikan ke unit pelaksana teknis (UPT) terdekat. (top/har/epe)

Residivis Curanmor Laren Dibekuk di Sekaran Tepergok Embat Motor Pemancing

Lamongan, Memorandum

Unit

Kapolsek Sekaran AKP Supardi mengatakan, sebelum beraksi Suntari dibonceng anaknya menggunakan Honda Karisma bernopol S 3734 K, melintas di Jalan Raya Pucuk-Blimbing. Tepatnya di area rawa Desa Miru, Kecamatan Se-

karan yang kerap jadi spot memancing.

“Saat melintas dari selatan sekitar pukul 13.00, Senin (29/11), tersangka melihat Suzuki Satria nopol L 5965 QW warna abu-abu hitam terparkir dengan keadaan kunci

motor masih tertancap,” jelasnya.

Kesempatan itu tidak disia-siakan Suntari. Ia menyuruh anaknya, FA pulang terlebih dahulu dan berdalih hendak jalan kaki. Sementara, saat itu korban tengah asyik memancing dengan motor terparkir tidak jauh dari posisinya.

Kasi Humas Polres Lamongan Ipda Anton Krisbyantoro menambahkan, aksi residivis saat berusaha menghidupkan motor curian dipergoki korban yang mendengar

suara motor mendadak menyala. Spontan korban berteriak sehingga memancing perhatian warga. Namun, Suntari sempat membawa kabur motor curian tersebut. “Selang 15 menit. Polisi bersama warga berhasil menangkap pelaku dan dibawa ke Mapolsek Sekaran,” terangnya.

Atas perbuatannya Suntari terancam Pasal 363 KUHP. Kasus itu saat ini ditangani Satreskrim Polres Lamongan untuk penindakan lebih lanjut. (dri/har/epe)

Capaian Booster Baru 38 Persen, Kapolda Minta Akselerasi Vaksinasi

Gresik, Memorandum

Kapolda Jatim Irjenpol Toni Harmanto meninjau gebyar vaksin booster di Gedung Wahana Ekspresi Poesponegoro (WEP), Gresik, Selasa (6/12). Ia mendorong kolaborasi dalam akselerasi vaksinasi Covid-19 guna mewujudkan herd immunity atau kekebalan komunal.

Sekitar 2 eibu warga dari berbagai kalangan mengikuti acara itu. Polres Gresik selaku penyelenggara menggandeng dinas kesehatan, perusahaan, organisasi kemasyarakat, pondok pesantren, dan sekolah untuk menyukseskan capaian vaksinasi.

“Covid-19 masih ada, dan kesadaran masyarakat sangat terlihat di sini dengan hadir dan mengikuti vaksinasi. Dari data yang masuk bisa mencapai 2.000 orang hari ini. Terima kasih atas kolaborasinya,” jelas kapolda.

Perwira tinggi Polri dengan dua bintang di pundak itu menyebut capaian vaksin booster masih sekitar 38 persen. Pihaknya berharap jajaran Forkopimda Gresik dan stakeholder terkait terus berkolaborasi untuk mendorong capaian vaksinasi agar optimal.

Toni menambahkan, apabila kesulitan berkaitan dengan stok vaksin booster ketiga. Pihaknya telah berkoordinasi dengan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa untuk mengatasi hal tersebut. “Saya sudah berbicara dengan Ibu Gubernur supaya mengakselerasikan ini, sekaligus mempercepat permintaan dari pusat. Untuk daerah yang membutuhkan dosis vaksin booster ketiga,” tandasnya.

Mantan Kapolda Sumatera Selatan itu juga mengapresiasi antusiasme masyarakat. Inovasi pemberian sembako dan

Kepala

Kumpulkan Ormas

Gresik, Memorandum Maraknya penyalahgunaan narkoba di kalangan pemuda dan pelajar menjadi atensi serius berbagai pihak. Termasuk Dewan Pendidikan Kabupaten Gresik. Ke depan, perang melawan narkoba digalakkan melalui edukasi di lingkungan pendidikan.

Antisipasi penyalahgunaan narkoba memang perlu digencarkan. Pemuda dan pelajar dinilai sebagai sasaran empuk peredaran narkoba. Peran serta semua pihak sangat penting agar upaya pencegahan berjalan optimal.

Karena itu, Dewan Pendidikan Kabupaten Gresik menggelar sarasehan ormas pendidikan, Selasa (6/12). Agenda itu khusus membahas pencegahan

Pendidikan,

Gresik Perang Lawan Narkoba

bersama dalam upaya antisipasi penyalahgunaan narkoba.

Bupati Fandi Akhmad Yani menjadi keynote speaker dalam kegiatan tersebut. Ia menyampaikan maraknya peredaran narkoba di kalangan remaja dan pelajar dipengaruhi sejumlah hal. Salah satu di antaranya adalah faktor lingkungan

“Di era modern saat ini kita dihadapkan pada situasi ancaman serius yaitu peredaran gelap narkoba yang dapat merusak generasi bangsa. Masa depan generasi kita terancam akibat penyalahgunaan narkoba. Mirisnya lagi, kasus narkoba yang terjadi didominasi oleh kalangan remaja,” papar Gus Yani, sapaan akrabnya.

Menurutnya, kondisi ini sangat berimplikasi serius terhadap

masa depan Indonesia. Mustahil mencapai Indonesia Emas 2045 ketika generasi bangsa terjerumus narkoba. Apalagi sasarannya adalah usia produktif. Usia 15-64 tahun yang seharusnya menjadi bonus demografi

Oleh karenanya, lanjut Gus Yani, perlu ada kolaborasi dari seluruh elemen bangsa, utamanya di Gresik.

“Saya bersama BNN Kabupaten Gresik tak henti-hentinya turun ke sekolah-sekolah untuk memberikan edukasi dan menyuarakan bahaya narkoba. Dengan adanya sarasehan ini maka bertambah pula komponen pencegahan penyalahgunaan narkoba. Mudah-mudahan membawa kebermanfaatan,” tandas bupati milenial tersebut. (and/har/epe)

Gantung Diri

Akhiri Hidup di Kandang Ternak Tetangga

Lamongan, Memorandum

Pariman warga Desa Wanar Kecamatan Pucuk ditemukan tewas tergantung di kandang ternak milik tetangga kemarin. Himpitan ekonomi diduga jadi penyebab korban nekat akhiri hidup.

Hal itu terlihat dari pesan tertulis yang ditinggalkan di atas meja teras rumahnya. Isi pesannya, hendak gantung diri di kandangnya Yazid, tetangga korban yang berada 15 meter dari rumah. “Saya ada di kandangnya Yazid (tetangga sekaligus juragan korban, red). Datanglah segera. Jangan kaget. Selamat jalan,” isi selembar surat yang diakhiri dengan tanda tangan korban.

Kasi Humas Polres Lamongan Ipda Anton Krisbyantoro membenarkan peristiwa tersebut. Namun, jasad korban justru diketahui pemilik kandang. “Korban ditemukan pukul 7.30 oleh pemilik kandang dengan kondisi leher tercekik seutas kain yang dikaitkan di bandara (tiang penyanggah atap, red) kandang,” jelasnya.

Dari pemeriksaan luar, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Pihak keluarga pun tidak berkenan diotopsi sSehingga korban langsung dimakamkan di TPU setempat. (dri/har/epe)

penyalahgunaan narkoba di lingkungan pendidikan. Sejumlah lembaga pendidikan hadir untuk membicarakan masa depan generasi muda Kota Pudak. Antara lain LP Ma’arif NU,

Dikdasmen Muhammadiyah, Dinas Pendidikan (Dispendik) Gresik serta sejumlah tenaga pendidik, MUI, hingga BNNK Gresik. Tujuannya adalah menyatukan persepsi dan bergerak

dan pergaulan.

Terduga pelaku curanmor diamankan di Mapolsek Sekaran.

Reskrim Polsek Sekaran mengamankan terduga pelaku curanmor yang merupakan residivis kasus serupa. Suntari (38), warga Desa Pelangwot RT 02/RW 06, Kecamatan Laren diringkus ketika berboncengan motor dengan anaknya.

doorprize bagi peserta membuat animo masyarakat sangat tinggi. Tentu ini menjadi hal yang baik.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Gresik dr Mukhibatul Khusnah menyebut sasaran gebyar vaksin booster. “Saat ini capaian vaksinasi di Kabupaten Gresik

untuk dosis satu 85,64 persen, dosis dua 78,04 persen, dosis tiga 34,15 persen, dan dosis empat 4,55 persen,” terangnya. Terkait perkembangan Covid-19, Khusnah menegaskan bahwa status pandemi belum dicabut.

Kapolda Jatim Irjenpol Toni Harmanto didampingi Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis dan rombongan menyapa peserta gebyar vaksin booster

Bupati Fandi Akhmad Yani memberikan arahan dalam sarasehan ormas pendidikan.

Pembangunan penahan tebing untuk mencegah longsor.

Cegah Tanggul Jebol

Polisi memeriksa kondisi jasad Pariman yang ditemukan tergantung di kandang ternak tetangganya.