Koran memorandum Edisi 5 Mei 2021

Page 1

SERTIFIKA T

P ER S WAN DE memorandum.co.id

RABU LEGI, 5 MEI 2021

memorandumredaksi@gmail.com

HARGA Rp 3.500,-

2 PENJAMBRET DIMASSA DI JALAN KEDUNGDORO

PANIK DITERIAKI MALING

Rombongan Nusantara Oleh: Dahlan Iskan

Surabaya, Memorandum Sial menimpa Achmad Sholeh (25), warga Jalan Ambengan Batu IV, dan Mochamad Badhad Alrizal (21), warga Jalan Kedinding Gang V. Selain menahan sakit akibat amukan massa, kedua penjambret itu terancam merayakan Lebaran di penjara. Itu setelah, mereka gagal membawa kabur tas mil Fanny Eka, warga Jalan Kutisari. Saat itu, korban milik ber bersama suaminya mencari makan sahur di daerah Am Ampel, Selasa (4/5) sekitar pukul 02.00. Ketika perjalan pulang, ternyata pasangan suami istri (pasutri) lanan in mendapati Jalan Tunjungan ditutup. ini Pasutri itu lalu memutuskan melintasi Jalan A Arjuno. Setiba di depan Kantor PT Asuransi Jasa Raharja Jalan Diponegoro, motor korban tiba-tiba dipepet para pelaku dari arah kiri. Seketika itu, y g berperan p g eksekutor langsung g g Badhad yang sebagai merampas tas Fanny dan memutar balik motornya kembali ke arah Jalan Kedungdoro. Tidak terima barang berharganya dirampas, Fanny dan suaminya menggeber gas motornya mengejar para pelaku. Bahkan, di sepanjang perrjalanan, keduanya berteriak maling. Upaya korperjalanan, n membuahkan hasil. Panik mendengar teriakan ban itu membuat kendaraan pelaku oleng dan akhirnya terjjatuh. terjatuh.

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Semula Fanny dan suaminya mencari makan sahur di daerah Ampel. Ketika perjalanan pulang ternyata Jalan Tunjungan ditutup. Pasutri itu lalu memutuskan melintasi Jalan Arjuno.

Ali, pelaku curanmor diapit anggota Polsek Rungkut.

-

Dinaikkan pangkat juga mau, siapa tahu komandannya khilaf dan kecolongan.

Si Mameng (Polisi cepek)

3

Terakhir di Jalan Diponegoro.

1

Berkeliling menggunakan motor mencari sasaran.

2

Mengincar tas wanita dan korban yang mengoperasikan HP terutama di jalan.

3

Membuntuti dari jarak jauh menunggu situasi sepi.

4

Setiba di jalanan lengang, pelaku mendekat, memepet, dan menarik barang berharga milik korban.

5

Setelah berhasil, mereka selalu memutar balik motor untuk melarikan diri dan menghindari dari kejaran para korbannya.

3

Tak rela tasnya dirampas, korban menggeber gas motornya mengejar pelaku. Di sepanjang perjalanan, mereka berteriak maling. Panik, membuat kendaraan pelaku terjatuh. Massa lalu mengamankan pelaku dan menghakiminya.

Setiba di depan Kantor PT Asuransi Jasa Raharja Jalan Diponegoro, motor korban dipepet pelaku dari kiri dan langsung merampas tas Fanny. Setelah itu, para pelaku memutar balik motornya ke Jalan Kedungdoro.

Bandit Curanmor Dibekuk

Meng, terlibat narkoba, polisi siap dipecat!

Tiga kali di wilayah hukum Polsek Benowo.

Kronologi:

1

-

2

Kedua tersangka diamankan di Mapolsek Tegalsari setelah terterte rtangkap dan sempat dihakimi warga.

2

GRAFIS: MEMORANDUM/AZIZ/PUNTADEWA

Peras Wanita, Ancam Sebar Foto Bugil

FOTO: MEMORANDUM/RIO

Putu Aribawa diamankan di Mapolrestabes Surabaya gegara ucapan provokasinya di media sosial.

Pakai Masker, Pengunjung Mal Diolok-olok

Surabaya, Memorandum Aminudin alias Davi didakwa memeras sejumlah uang melalui pesan singkat WhatsApp (WA) kepada korban, ZR (25). Bila tidak diberi, terdakwa mengancam akan menyebarkan foto bugil wanita tersebut. Dalam surat dakwaan jaksa penuntut umum (JPU) Irene Ulfa dari Kejari Tanjung Perak Surabaya, awal mula terdakwa mengenal korban di media sosial (medsos) melalui aplikasi mencari jodoh Tantan. Hubungan itu kemudian berlanjut ke percakapan lewatWA.  Bersambung ke halaman 11 

Polisi Tangkap Provokator Asal Driyorejo Surabaya, Memorandum Mulutmu harimaumu. Peribahasa itu cocok ditujukan kepada Putu Aribawa (28), asal Driyorejo, Gresik. Gegara mengolok-olok pengunjung mal goblok karena pakai masker di media sosial (med Bersambung ke halaman 11 

FOTO: MEMORANDUM/JAKA

Surabaya, Memorandum Anggota Unit Reskrim Polsek Rungkut membekuk pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Tersangka, Ali (30), asal Dusun Sorok, Desa Palalang, Madura. Dia diamankan saat hendak beraksi kembali di Jalan Rungkut Lor Gang III. Sebelum dibekuk, tersangka telah berhasil membawa kabur motor milik Suwoto, warga sekitar, pada Rabu akhir Maret lalu. Berbekal laporan kehilangan itu, anggota melakukan penyelidikan hingga mengamankan Ali yang berniat akan beraksi lagi. “Jadi setelah berhasil mencuri motor pada akhir Maret lalu, tersangka lalu menjualnya di Pamekasan. Beberapa hari setelahnya, yang bersangkutan kembali melancarkan aksinya,” kata Kanitreskrim Polsek Rungkut Iptu Djoko Soesanto, Selasa (4/5). Djoko menjelaskan, sebelum memutuskan mengondol motor, tersangka lebih dulu mengambil kunci yang tertempel di kendaraan korban dua hari sebelumnya. “Tersangka beraksi memakai kunci motor korban yang dua hari sebelumnya sudah diambil lebih dulu,” lanjut dia. Dari keterangan Ali, bahwa motor hasil curian itu telah dijual kepada seseorang dengan harga Rp 1,7 juta. Saat diamankan, uang hasil penjualan itu masih tersisa Rp 800 ribu. “Sisanya sudah habis buat makan-makan Pak,” aku tersangka. (fdn/nov)

Dua kali menjambret di wilayah hukum Polsek Lakarsantri.

 Bersambung ke halaman 11 

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

 Bersambung ke halaman 2 

1

Modus:

M

ereka harus bolak-balik Surabaya-Jakarta. Tiap minggu. Untung sudah ada jalan tol. Kemarin, mereka ke Jakarta lagi –untuk kali yang ketiga. Begitulah konsekuensi menjadi relawan Vaksin Nusantara dari luar Jakarta. Atas biaya sendiri –saya tinggal mengadakan busnya. Sebenarnya mereka sudah diberi penjelasan panjang lebar. Agar jangan memaksakan diri. Yakni ketika untuk kali pertama ke Jakarta: bahwa mereka harus berkali-kali ke Jakarta. Mereka diingatkan harus mempertimbangankan diri baik-baik. Waktu pertama ke Jakarta itu 30 orang. Semuanya tetap mau jadi relawan –kecuali satu orang. Sebenarnya ia juga ingin sekali. Tapi ia merasa akan terlalu sering meninggalkan pekerjaan. Dari yang mau dan mau itu barulah RSPAD mengadakan seleksi. Dengan cara mengambil darah mereka. Tidak semua bisa memenuhi syarat sebagai objek penelitian. Dari seleksi itu diketahuilah ada yang sudah punya imunitas tinggi. Ada pula yang sedang dalam keadaan sakit khusus. Atau sedang dalam masa minum obat tertentu secara terus-menerus.

Aksi Kejahatan Badhad:

Terdakwa Aminudin mendengarkan dakwaan JPU di PN Surabaya, Selasa (4/5).

ILUSTRASI: MEMORANDUM/AZIS

Pasangan Terjerat Tagihan Riba Kartu Kredit (1)

Jatah Bulanan Selalu Saja Tidak Cukup SANDI (nama samaran) terpaksa menceraikan Ani (nama samaran juga) gara-gara tanpa seizinnya, istrinya itu terjerat utang kartu kredit. Jumlahnya tidak sedikit Awalnya kehidupan rumah tangga Sandi baik-baik saja. Meski jauh dari kemewahan, secara finansial kebutuhan rumah tangga me Bersambung ke halaman 11 

Sempatkan Bertausiah di Masjid

Kapolsek Tambaksari Kompol Muhammad Akhyar

SEP SEPEKAN lalu sejumlah perwira a m menengah (pamen) Polrestab Surabaya masuk gerbes Mu M Mutiara utti tia iar ara bong mutasi. Salah satunya,KompolMuhammad Akhyar. Setelah hampir dua tahun menjabat sebagai Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya, Akh-yar akhirnya menduduki jabat-

a sebagai Kapolsek Tambaksari. an Mengawali tugasnya di bulan Ramadan, perwira satu melati di pundak itu mengunjungi masjid di wilayah hukum Tambaksari. Kunjungan terbaru, Akhyar berkesempatan memberikan  Bersambung ke halaman 11 

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera  SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986  PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390  REDAKSI: 031-8275390  FAX: 031-8291078  LAYANAN PENGADUAN KORAN & IKLAN:

081-2325-2205


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.