Koran Memorandum Edisi 4 November 2022

SERTIFIKA T

P ER S WAN DE

JUMAT WAGE, 4 NOVEMBER 2022

memorandumredaksi@gmail.com

memorandum.co.id

MemorandumTV & Memorandum Online

memorandum

memorandumonline & memorandumredaksi

memorandum

HARGA Rp 5.000,-

Sahabat Memorandum Sejukkan Hati Tahanan Mencetak Calon Guru Seju lew lewat Siraman Rohani SEBAGAI bentuk keSEBA peduli pedulian terhadap sesama sama, Kapolsek Asemrowo Kompol Hari Kur Kurniawan selalu me menyempatkan diri un untuk memberikan

Hemat Bahaya Oleh: Dahlan Iskan

A

KHIRNYA harus diakui, tindakan Menteri Kesehatan Budi Sadikin menyetop sementara peredaran obat sirup itu tepat. Sejak itu tidak terjadi lagi kasus gagal ginjal mendadak. Angka kematian akibat sirup itu berhenti di angka 159 anak.

Akhirnya juga diketahui: tidak semua obat sirup menjadi penyebab kematian massal.

Akhirnya diketahui: dua pabrik farmasilah yang menjadi biang keroknya.

Dua-duanya tidak terkenal: PT Universal Pharmaceutical Industries dari Medan dan PT Yarindo Farmatama dari Jakarta.

Akhirnya dipastikan: penyebab semua itu adalah campuran obat yang disebut propilen glikol. Sampai di sini tidak ada masalah. Sepanjang mutu propilen glikolnya baik. Baik dalam arti tidak mengandung EG dan DEG –bahan cemaran

siraman rohani kepada penghuni tahanan.

Kegiatan yang dilakukan adalah sebagai bentuk pemberian hak-hak  Bersambung ke halaman 11 

SMA Khadijah merupakan salah satu lembaga pendidikan menengah atas diklaim sebagai yayasan pendidikan Nahdlatul Ulama (NU) pertama yang memiliki sertifikasi Cambridge International Exami-

Kapolsek Asemrowo Kompol Hari Kurniawan

CIEC). nation Centre (CIEC). si misi Dengan visi nstitusi terwujudnya institusi ertaraf pendidikan bertaraf internasional dengan nuansa Islam ASWAJA uk sumyang membentuk  Bersambung ke hal 11 

Ustaz Mas Ghofar Sag MPdI

BONGKAR UPAL, REKRUT PENGEDAR TIAP PROVINSI

DIMODALI ASN

Surabaya, Memorandum Peredaran uang palsu (upal) berhasil dibongkar anggota gabungan Dittipideksus Bareskrim Polri, Polda Jatim, dan Polres Kediri di Cimahi, Jawa Barat. Dalam kasus itu, sebelas orang yang provinsi itu ditetapkan tersangka. y g tersebar di tiap-tiap p pp p g Mereka masing-masing berinisial M (52), asal Kediri; HFR (38), asal Makassar; ABS (38), asal Karanganyar, Jawa Tengah; DAN ( 4) (4 4 d an R (37), an (44) dan

asal Tasikmalaya; W (41), asal Pekalongan; S (58) dan S (52), asal Bogor; S (47), asal Jawa Tengah; FF (37), asal Banten; dan SD (48),

warga Grobogan.

Dari sebelas tersangka, ada satu orang yang menarik perhatian. Dia berinisial SD (48), warga Desa Karanglangu, Kecamatan Karangjati, Kabupaten Grobogan, Jateng. SD berstatus aparatur sipil negara (ASN).

Dalam sindikat ini, SD berperan sebagai pendana pembelian alat- alat hingga mesin cetak dan bahan baku pembuatan

atau produksi upal. Padahal, SD masih aktif sebagai guru salah satu Madrasah Tsanawiyah (MTs) di Grobogan. Selain itu, untuk memperlancar bisnis peredaran upal ini, kompolotan ini me merekrut pengedar tiap provinsi. Bersambung  ke halaman 11

Peran Komplotan Pemalsu Uang 1. Nama : M (52), perempuan Alamat : Dusun Cakrok 01/14, Desa Tales, Kecamatan Ngadiluwih, Kediri Peran : Menyimpan dan pengedar uang rupiah palsu 2. Nama : HFR (38), pria Alamat : Dusun Boto Duri II, Desa Pa’baeng Baeng, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar Peran : Menyimpan dan pengedar uang rupiah palsu di wilayah Surakarta 3. Nama : ABS alias A (38), pria Alamat : Dusun Jetu, Desa Tegal Gede, Kecamatan Karanganyar Peran : Pengedar uang rupiah palsu di wilayah Kabupaten Karanganyar 4. Nama : DAN alias BB (44), pria Alamat : Kampung Saripin, Desa Sukanagara, Kecamata Purbaratu, Kota Tasikmalaya Peran : Pengedar uang rupiah palsu di wilayah Jakarta 5. Nama : R alias D (37), pria Alamat : Jalan Margamulya, Kelurahan Ciakar, Kecamatan Cibeureung, Tasikmalaya Peran : Pembuat design uang palsu, pembuat rupiah palsu, menyimpan serta pengedar uang rupiah palsu di wilayah Cimahi 6. Nama : W alias D (41), pria Alamat : Desa Pekajang, Kecamatan Kedung Wuni, Kabupaten Pekalongan Peran : Produksi, menyimpan serta pengedar uang rupiah palsu di wilayah Kabupaten Bandung Barat

 Bersambung ke halaman 11 

Aura Kasih

7. Nama : S (58), pria Alamat : Kampung Panggilingan, Kelurahan Gudang, Bogor Peran : Produksi serta menyimpan uang rupiah palsu di wilayah Kabupaten Cimahi

Tak Tahan Lama

8. Nama : S (47), pria Alamat : Desa Kaliwareg, Warungasem, Kabupaten Batang Peran : Produksi serta menyimpan uang rupiah palsu.

9. Nama : S (52), pria Alamat : Desa Cipayung, Megamendung, Kecamatan Bogor, Bogor Peran : Produksi serta menyimpan uang rupiah palsu di Kabupaten Cimahi

Siapa yang menyangka jika rumah tangga Aura Kasih dan Eryck Amaral tidak bertahan lama.

Pasangan ini memutuskan untuk bercerai ketika usia pernikahannya masih seumur jagung.

A

URA KASIH resmi berpisah dengan Eryck Amara pada 28 April 2021. Sejak bercerai, Aura Kasih mengaku tidak lagi menjalin komunikasi

10. Nama : FF (37), pria Alamat : Jalan Aria Putra, Kelurahan Kedaung, Pamulang, Kota Tanggerang Selatan Peran : Produksi, menyimpan serta pengedar uang rupiah palsu di wilayah Kabupaten Bandung 11. Nama : SD (48), pria (ASN) Alamat : Desa Karanglangu, Kecamatan Karangjati, Kabupaten Grobogan, Jateng Peran : Pendana untuk pembelian alat- alat hingga mesin cetak serta bahan baku pembuatan atau produksi uang rupiah palsu

Kapolda Jatim Irjenpol Toni Harmanto didampingi Dirtipideksus Bareskrim Polri Brigjenpol Whisnu Hermawan Februanto, dan perwakilan bank BI menunjukkan barang bukti.

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Sumber dari Polda Jatim

 Bersambung ke halaman 11 

Iwan Bule Penuhi Panggilan Polisi

Serahkan Dokumen Aturan PSSI Surabaya, Memorand Memorandum Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (Iwan Bule) akhi akhirnya memenuhi panggilan penyidik Ditreskrimum Polda Jatim, Kamis (3 (3/11) siang. Kedatangannya bersama kuasa hukum sebagai saksi tragedi K Kanjuruhan itu setelah sempat man mangkir beberapa waktu lalu.

Iwan Bule dicecar 35 pertanyaan d selama lima jam diperiksa penyidik untuk kedua k kalinya. Sekitar pukul 15.00, Iwa Iwan tampak berjalan keluar da dari pintu utama Gedung Ditreskrimum Ditr Polda Jatim.

Purnawirawan Jend Jenderal Polisi bintan tang dua itu, diperi riksa sejak pukul

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

10.00. Iwan Bule menyampaikan permohonan maaf jika harus melakukan penjadwalan ulang atas agenda pemeriksaan yang akhirnya bisa terlaksana hari ini.

“Tadi kami memenuhi panggilan Polda Jatim. Karena minggu lalu kami belum bisa hadir karena beberapa kegiatan, rakor (rapat koordinasi), dan Piala Dunia,” kata Iwan Bule di depan awak media.

Dalan proses pemeriksaan kedua yang dijalaninya itu, Iwan juga menyerahkan sejumlah dokumen yang diminta penyidik. Selain itu, ia juga sempat dicecar sejumlah pertanyaan. Hanya saja, Iwan Bule enggan menyampaikan pertanyaan dari pe-

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan (Iwan Bule) tiba di Polda Jatim.

 Bersambung ke halaman 11 

Perbaiki Pompa Air di Kampus

PHL Tewas Tersetrum Surabaya, Mem Memorandum Seorang peke pekerja harian lepas (PHL) di salah sat satu kampus Surabaya Timur ditemu ditemukan tewas, Kamis (3/11) pagi. Korban berinisial S (44), warga Lawang, Kab Kabupaten Malang, meregang nyawa k karena tersetrum saat memperbaiki pompa air.

Saat ditemuk ditemukan oleh pekerja

lain, korban tergeletak dengan kabel yang melilit di bagian tangan korban.

“Benar, ada dugaan tersengat aliran listrik,” kata Kapolsek Gunung Anyar Iptu Roni Ismullah, Kamis (3/11) petang.

Roni menjelaskan, kejadian itu bermula saat teman korban sedang

memeriksa situasi di bagian pompa air kampus. Di lokasi itu, juga terdapat tumpukan ranting pohon sisa penebangan.

Menyadari temannya tergeletak dengan kondisi kaku, saksi pun melaporkan ke atasan dilanjutkan  Bersambung ke halaman 11 

FOTO: MEMORANDUM/RIO

Kapolsek Tandes Kompol Danu Anindhito Kuncoro menunjukkan barang bukti dan terduga pelaku Ribut Winarko.

MoƟf Penusukan di Parkiran PT BMI Margomulyo

Cemburu, Istri Chattingan dengan PIL Surabaya, Memorandum Terjawab sudah motif penusukan yang dilakukan Ribut Winarko (41), terhadap istrinya, Lis Sugiarti di area parkiran PT Bumi Menara Internusa (BMI) Margomulyo, Tandes, Rabu (2/11) pagi.

Yakni dilatarbelakangi terduga pelaku digugat cerai oleh istrinya. Selain itu, bapak dua anak tersebut, cemburu karena sering melihat istrinya chatting dengan pria idaman lain (PIL) yang diduga selingkuhannya.

“Motif penusukan karena perselingkuhan. Terduga pelaku cemburu kepada istrinya karena pernah melihat HP

milik korban yang ada chatting perselingkuhan,” kata Kapolsek Tandes Kompol Danu Anindhito Kuncoro, Kamis (3/11).

Selain itu, masih kata kata Danu, ketika ditegur oleh terduga pelaku apakah sudah mantap mengajak pisah, korban menjawab sudah dan itu sudah menjadi pendirianku.

Selanjutnya, pergi meninggalkan Ribut sambil membawa rantang berisi makanan yang diduga diperuntukkan untuk selingkuhannya.

Dari sinilah kemudian terjadi cekcok di antara keduanya. Lalu Ribut emosi dan  Bersambung ke halaman 11 

Membeli Rumah Amat Murah tapi Angker Dekat Waduk (6) - Meng, Taman Suroboyo direnovas direnovasi Meng,Taman total, habiskan anggaran Rp 2,2 miliar.

Kepala Dijendul Cukup Keras saat Melewati Jembatan Waduk Setelah itu Pak RT pamit. Dia berjalan nyeker. Tidak berani memakai sandal yang baru saja dijadikan mainan para jin. Rencana jagongan sampai pagi berantakan.

- Tanamannya terlalu banyak bunga bank sih. Coba perbanyak bunga mawar dan melati.

Si Mameng (Tukang kebun)

M

emorandum dan Tomi sepakat melanjutkan Tahajud bersama. Suasana kemarin sepi dan mencekam. Pada rakaat ketujuh terdengar suara gremeng-gremeng dari dalam rumah. Tidak jelas.

Disusul embusan angin di tengkuk.

Itu saja. Tidak apa-apa lagi sampai salat berakhir.

Ternyata hal yang sama dirasakan Tomi. Hanya, dia juga merasakan kedua kaki seperti dibelenggu  Bersambung ke halaman 11 

ILUSTRASI: ISTIMEWA

PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera  SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986  PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390  REDAKSI: 031-8275390  FAX: 031-8291078  LAYANAN PENGADUAN KORAN & IKLAN:

081-2325-2205

memorandumredaksi@gmail.com memorandum.co.id

JUMAT WAGE, 4 NOVEMBER 2022

SIDOARJO

MemorandumTV & Memorandum Online memorandum memorandumonline & memorandumredaksi memorandum

KEPALA BIRO: Jokosan. WARTAWAN: Slamet Wibowo, Kristion, H Darianto, Akhmad Junaidi. PEMASARAN/IKLAN: Suprianto, Afin Mauludin, Pitono. TELEPON/SMS REDAKSI/IKLAN BIRO SIDOARJO: 083831013777 EMAIL: areksidoarjo@gmail.com

HALAMAN 2

Pembangunan Jalan Beton di Sidoarjo Berjalan Lancar

Anggota Fraksi PDI-P Acungi Jempol Gus Muhdlor Apa yang dilakukan bupati dinilai sangat tepat. Karena kebijakan tersebut dianggap berpihak kepada kepentingan masyarakat luas.

Hingga penghujung akhir tahun 2022 ini, Pemkab Sidoarjo terus mengerjakan sejumlah proyek betonisasi jalan desa dan sejumlah proyek infrastruktur.

Salah satu proyek jalan beton yang menjadi prioritas Gus Muhdlor yakni ruas jalan Tulangan - Bulang, Prambon. Jalan yang menghubungkan tiga kecamatan itu termasuk salah satu ruas yang padat kendaraan.

Selain jalan utama masyarakat sekitar, jalan tersebut menjadi jalur alternatif utama kendaraan yang datang dari Mojokerto dan sebaliknya.

Gus Muhdlor manargetkan puluhan proyek jalan beton, termasuk jalan Tulangan, Prambon dan Krembung tuntas akhir tahun 2022. Putra KH. Agoes Ali Masyhuri itu menyampaikan,

masyarakat tidak perlu khawatir karena pos anggaran APBD 2022 - 2024 difokuskan pada kepentingan masyarakat langsung.

Seperti proyek infrastruktur jalan beton, perbaikan jalan rusak, pembangunan PJU, pengerukan kali, bantuan modal usaha kelompok ibu-ibu (Kurma), subisidi modal usaha Kurda Sayang dan proyek lainnya yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat.

Termasuk penambahan 2 unit sekolah baru yakni SMPN 2 Tulangan dan SMPN 2 Prambon.

“Sidoarjo ini kabupaten dengan kawasan pemukiman yang padat penduduknya, juga menjadi kawasan industri, ada puluhan ribu UMKM yang membutuhkan dukungan pemerintah.

Geliat ekonomi di Sidoarjo 24 jam non stop, itu semua memerlukan pendukung infrastruktur,” terang Gus Muhdlor.

Pendekatan holistik dalam membangun Sidoarjo sekarang

FOTO: MEMORANDUM/KRI

Sidoarjo, Memorandum Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor mengalokasikan sebagian besar anggaran APBD untuk proyek pembangunan infrastruktur jalan beton, infrastruktur pendidikan, dan program subsidi bantuan modal usaha.

Pembangunan jalan beton di Sidoarjo yang mendapat apresiasi.

tri kecil, menengah dan besar dengan dukungan kemudahan perizinan dan subsidi modal usaha dan yang ketiga membangun SDM unggul dengan pemerataan akses pendidikan.

“Sidoarjo ini menyimpan

ini yang tengah dilakukan bupati alumni Fisip Unair Surabaya itu.

Bila dipetakan, kebijakan Bupati Sidoarjo itu mendorong pada tiga hal, kelancaran aktivitas ekonomi dengan mapannya insfrastruktur jalan, keberlangsungan indus-

potensi ekonomi tinggi, dengan jumlah penduduk lebih dari 2,2 juta orang dengan tingkat mobilitas sangat padat, yang memiliki latar belakang mulai dari pekerja swasta, wirausaha, petani, nelayan hingga pengra-

jin UMKM semua membutuhkan infrastruktur pendukung.

Termasuk juga pemerataan akses pendidikan dan kesehatan infrastrukturnya terus kita tingkatkan,” ujarnya.

Anggota DPRD Sidoarjo Fraksi PDIP, Didik Prasetio mengacungi jempol kebijakan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor yang memprioritaskan sejumlah proyek pembangunan infrastruktur, terutama proyek pembangunan jalan beton.

Menurut Didik Prasetio yang juga anggota Badan Anggaran (Banggar), kebijakan dalam mengelola APBD perlu dihitung matang. Anggota Komisi B itu menegaskan jangan sampai kepala daerah tidak tepat dalam menentukan kebijakan prioritas karena berdampak pada tidak efektifnya pembangunan.

Ia mengapresiasi masifnya pembangunan infrastruktur di Sidoarjo sekarang. Karena, menurutnya saat ini masyarakat memang membutuhkan kelancaran akses ekonomi, seperti jalan tidak berlubang dan bebas hambatan.

“Kita melihatnya harus obyektif, Sidoarjo sekarang pembangunannya masif, pen-

galokasian anggaran tepat sasaran untuk kepentingan masyarakat langsung. Seperti pembangunan jalan beton harus dituntaskan sampai ke semua jalan desa,” jelas Didik Prasetio dari Fraksi PDIP. Didik yang juga menjabat Ketua BMI (Banteng Muda Indonesia) Sidoarjo itu minta agar program-program bupati dikawal, “jangan sampai pembangunan ini berhenti di tengah jalan, ini harus dikawal bersama biar berkelanjutan, kita semua ingin Sidoarjo berubah lebih baik lagi,” tutupnya.

Sementara Plt. Kepala Bidang Jalan dan Jembatan Dinas PU Bina Marga dan SDA Rizal Asnan menjelaskan, peningkatan jalan ruas Tulangan-Kepadangan, Kepadangan-Bulang dan Simpang Tiga Tulangan target rampung akhir Desember 2022.

“Untuk peningkatan ruas Pilang-Tulangan ditarget selesai pertengahan November ini,” ujar Rizal.

Lanjut Rizal, untuk peningkatan jalan beton ruas Sedati-Betro, Betro-Kalanganyar ditargetkan rampung di bulan Nopember ini. (adv/kri/jok/mik)

Sidoarjo, Memorandum East Java Export Festival (EJEF) adalah sebuah ajang untuk meningkatkan promosi dan citra produk ekspor Jawa Timur.

Di sektor perdagangan, Jawa Timur tumbuh 6,9%, lebih tinggi dari pertumbuhan nasional, yakni 5,6%. Untuk capaian ekspor non migas Jawa Timur untuk periode September tumbuh 11,17%.

Hal itu menandakan bahwa sektor perdagangan luar negeri atau ekspor memberikan dampak signifikan pada pertumbuhan ekonomi Jawa Timur.

Salah satu daerah yang dianggap memberikan kontribusi bagi peningkatan ekspor Jatim adalah Kabupaten Sidoarjo.

Sidoarjo termasuk daerah penyokong ekspor Jawa Timur, atas kontribusinya itu, Guber-

nur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberikan apresiasi penghargaan kepada Pemkab Sidoarjo sebagai salah satu Kabupaten yang mendukung pertumbuhan ekspor Jawa Timur.

Penghargaan diterima oleh Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor pada Selasa (1/11) di Novotel Samator, Surabaya.

Kegiatan EJEF 2022 yang dihadiri Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa itu juga menyiapkan pelayanan konsultasi, informasi regulasi serta kebijakan perdagangan luar negeri. Khofifah juga memberikan apresiasi kepada para pelaku usaha ekspor, instansi dan tokoh pendukung ekspor di Jawa Timur.

Pada kesempatan itu Gubernur Khofifah melepas ekspor senilai USD 1,46 juta di 4 negara,

industri dan kawasan perdagangan serta sebagai kota UMKM senantiasa terus mendukung program peningkatan ekspor Jawa Timur. Hal itu kata Gus Muhdlor sesuai dengan programnya yakni UMKM Naik Kelas. Termasuk juga mendukung peningkatan ekspor yang dilakukan industri menengah dan besar, seperti PT. Sekar Laut Tbk dengan produk Kripuk Finna dan sambal Uleg yang di ekspor ke Belanda, PT. Santos Jaya Abadi (Kopi Kapal Api) di ekspor ke Korea Selatan, dan PT. Insera Sena yang memproduksi sepeda merk Polygon yang di ekspor ke Jepang dan Chile.

“Pemkab Sidoarjo komitmen mendukung peningkatkan ekspor terhadap industri perdagangan besar, menengah maupun UMKM. Pemkab juga mendukung mereka yang berkeinginan untuk ekspansi menembus pasar global,” ujar Gus Muhdlor.

Gus Muhdlor juga menyampaikan bahwa, bentuk komitmen yang dilakukan Pemkab Sidoarjo yakni dengan memastikan kemudahan dalam proses perizinan maupun fasilitasi kepada para

yaitu Jepang, Belanda, Chile dan Korea Selatan. Pemprov Jatim komitmen mendukung perusahaan yang berkeinginan merambah pasar luar negeri dengan memfasilitasi eksportir.

“Melalui pelepasan ini harapannya memberikan semangat bagi pelaku usaha di Jawa Timur, bahwa ekspor mudah dan dapat dilakukan oleh siapa saja,” ujar Khofifah.

Khofifah juga menekankan bahwa potensi ekspor harus terus didorong dari berbagai sektor dan komoditas. Upaya itu dilakukan untuk memperluas jaringan usaha dan terjalinnya kolaborasi bisnis bagi pelaku usaha.

Sementara Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor usai menerima penghargaan menyampaikan, Pemkab Sidoarjo sebagai daerah

Temui Danlantamal V, Bupati Bahas Monumen Ilyushin

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyerahkan penghargaan kepada Gus Muhdlor.

eksportir.

“Pada prinsipnya kami memberikan kemudahan, membantu fasilitasi dalam proses izin ekspor,” katanya.

Saat ini pertumbuhan ekonomi Jawa Timur mencapai 5,74%, lebih tinggi dari pertumbuhan nasional 5,4%. Pertumbuhan ekonomi ini kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur Dr. Ir. Drajat Irawan, dibangun dari

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 Undang-undang No. 4 Tahun 1996 (UU Hak Tanggungan), P.T. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Kantor Cabang Surabaya Diponegoro akan melakukan lelang eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Surabaya, terhadap aset jaminan debitur: FOTO: MEMORANDUM/KRI

Sidoarjo, Memorandum Progres pembangunan Fly Over Aloha terus berjalan. Kini, Pemkab Sidoarjo fokus pada pembangunan infrastruktur pendukung di sekitar Fly Over Aloha.

Salah satunya kelanjutan rencana pembangunan kembali Monumen Ilyushin. Selain itu, Pemkab Sidoarjo juga berencana mempercantik jalan Aloha menuju Juanda.

Senin (31/1) lalu, Bupati Sidoarjo H Ahmad Muhdlor S.IP berkunjung ke Mako Lantamal V Surabaya, untuk membahas sejumlah rencana pembangunan monumen Ilyushin.

Kedatangan Gus Muhdlor didampingi sejumlah pejabat utama, yakni Pj Sekda Sidoarjo Andjar Surjadianto serta Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Sidoarjo Budi Basuki dan beberapa kepala OPD terkait.

Di antaranya kepala Bappeda, kepala dinas PUBMSDA, kepala BPKAD serta Kabag Hukum Setda Sidoarjo. Kedatangan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor tersebut diterima langsung oleh Danlantamal V Laksamana Pertama TNI Supardi.

Gus Muhdlor mengutarakan rencana keberlanjutan pembangunan monumen Ilyushin.

Dikatakannya lahan monumen tersebut akan dibangun taman.

Hal itu menjadi permintaan dari Puspenerbal. Terkait rencana itu ia ingin tanggapan pihak Lantamal V. Pasalnya lahan

FOTO: MEMORANDUM/KRI

Sidoarjo Penyokong Ekspor Jatim, Bupati Jamin Kemudahan Izin Bagi Eksportir

Bupati Sidoarjo d Gus Muhdlor hdl foto f b bersama Danlantamal l l V dan d jajaran.

tersebut termasuk kewenangan Lantamal V sebagai pengelola barang milik negara.

“Yang terbaru pak Dwika (Komandan Puspenerbal) ingin dibangun taman Juanda yang disertai pemberian beberapa patung,”ucap Gus Muhdlor.

Selanjutnya Gus Muhdlor juga mengutarakan keinginannya untuk mempercantik jalan Aloha menuju bandara Internasional Juanda. Namun sebelumnya ia meminta ijin Lantamal V sebagai pengelola lahan untuk menata jalan tersebut. Bila diperkenankan, Pemkab Sidoarjo akan membuat MoU pengelolaan jalan tersebut.

“Kami ingin jalan Aloha menuju bandara Juanda terdapat taman, bila diperkenankan kami akan menata jalan tersebut,” ujar Gus Muhdlor.

Dalam kesempatan tersebut putra KH. Agoes Ali Masyhuri

itu juga menginginkan masukan dari Lantamal V terkait penamaan Fly Over Aloha jika selesai dibangun. Ia ingin pemberian nama Fly Over Aloha dilakukan pihak TNI AL selaku pemilik lahan.

Menanggapi semua itu, Danlantamal V Laksamana Pertama TNI Supardi menyambut baik rencana tersebut. Ia serahkan desain monumen Ilyushin kepada Pemkab Sidoarjo.

Termasuk desain pemanfaatan lahan ditengah bundaran Aloha.

Ia persilahkan untuk mengelolanya.

“Mungkin pak bupati punya desain yang bagus atau dari pihak lain tidak apa-apa, saya dengan senang hati,”ucapnya.

Be g i t u p u l a p e n a t a a n sepanjang jalan Aloha sampai Juanda. Ia persilahkan untuk melakukan penataan jalan tersebut. (adv/kri/jok/mik)

No

1.

Debitor

Parman Firman

Objek Lelang

Nilai Limit

Uang Jaminan

Sebidang tanah berikut bangunan yang berdiri diatasnya, sesuai SHGB 2 No.3054, Luas 296 M , atas nama Nyonya FENNY dalam KTP ditulis Rp. 3.700.000.000,- Rp. 740.000.000,TAN FENNY,terletak di Kel/Desa Kalisari, Kec. Mulyorejo, Kotamadya.

Surabaya, Propinsi Jawa Timur

KETERANGAN: ¾ Nominal Jaminan yang disetorkan ke rekening VA (virtual account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan. Uang Jaminan harus sudah diterima oleh KPKNL paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.

PERSYARATAN LELANG: 1. Memiliki AKUN yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada alamat website diatas.

2. Obyek lelang dijual dalam kondisi apa adanya as is dengan segala konsekuensi biaya tertunggak atas obyek lelang. Peserta lelang dianggap telah mengetahui kondisi obyek lelang dan bertanggung jawab atas obyek lelang yang dibeli, karena itu peserta lelang diwajibkan untuk mengetahui / memeriksa objek yang akan dilelang dengan baik dan teliti.

3. Apabila karena suatu hal terjadi pembatalan lelang terhadap barang jaminan tersebut diatas, pihak-pihak yang berkepentingan / peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan dalam bentuk apapun baik pidana maupun perdata kepada KPKNL Sidoarjo dan PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Kantor Cabang Surabaya Diponegoro, berkantor di Jalan Diponegoro No. 174 Kota Surabaya.

PELAKSANAAN LELANG: Cara Penawaran Lelang Batas Akhir Penawaran Penetapan Pemenang Pelunasan Harga Lelang Bea Lelang Pembeli Tempat Pelaksanaan Lelang

Closed Bidding (dengan mengakses url www.lelang.go.id) Jum’at, 18 November 2022,Pukul 09.20 Waktu Server (sesuai WIB) Setelah batas akhir penawaran Paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang 2 % dari harga lelang KPKNL Surabaya, GKN I Lantai 5, Jl.Indrapura No. 5 Surabaya

Informasi lebih lanjut dapat menghubungi : PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Kantor Cabang Surabaya Diponegoro, Jalan Diponegoro No. 174 Kota Surabaya Tlp. 031-5676740.

Surabaya, 4 November 2022 PT. BRI (Persero) Tbk. Kantor Cabang Surabaya Diponegoro

variabel investasi, belanja konsumsi, belanja pemerintah serta ekspor dan impor.

“Variabel ekspor dibangun dari PDRB yang 30, 31 perindustrian, Perdagangan 18,42%, ini berarti PDRB Jawa Timur sesungguhnya 48% lebih atau hampir 50% itu dari industri dan perdagangan baru kemudian pertanian 11,95 dan lainnya 39,22 ini mengindikasikan betapa peran industri dan perdagangan da-

lam mendukung pertumbuhan ekonomi sekaligus ekspor sangat penting,” jelasnya.

Pada gelaran EEJF tahun ini dilakukan pengukuhan terhadap 36 desa devisa yang tersebar di kabupaten/kota di Jawa Timur. Pada kesempatan itu juga dilakukan penandatanganan MOU antara Pemprov Jatim, LPEI (Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia) dan gabungan pengusaha ekspor di Jawa Timur.(adv/kri/jok)

memorandumredaksi@gmail.com memorandum.co.id

JUMAT WAGE, 4 NOVEMBER 2022

KOTA SURABAYA

MemorandumTV & Memorandum Online memorandum memorandumonline & memorandumredaksi memorandum

HALAMAN 3

Langgar Permendagri, KPK Harus Turun Penggunaan Dakel untuk Permakanan Surabaya, Memorandum Penggunaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Surabaya untuk program permakanan ternyata keliru.

Selama lebih kurang 3 tahun, anggaran permakanan diambil dari dana kelurahan (dakel).

Ini bertentangan dengan Peraturan Kementerian Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 130 tahun 2018 tentang Kegiatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Kelurahan dan Pemberdayaan Masyarakat di Kelurahan. Untuk itu komisi pemberantasan korupsi (KPK) harus turun apakah ada pelanggaran penggunaan dakel khususnya untuk permakanan.

Oleh sebab itu, dalam pembahasan R-APBD 2023, Komisi A DPRD Surabaya mengingatkan dan mengevaluasi laporan alokasi penggunaan dakel pada 2023. Yang mana, 154 kelurahan di Surabaya masih menginput anggaran permakanan ke dalam dakel.

“Permakanan itu masuknya bansos. Jadi tidak bisa dimasukkan ke dalam dana kelurahan. Ini keliru.

Makanya kita ingatkan bahwa permakanan itu harus dikembalikan ke pos belanja dinsos,” ujar anggota

Permakanan itu masuknya bansos. Jadi tidak bisa dimasukkan ke dalam dana kelurahan. Ini keliru. Makanya kita ingatkan bahwa permakanan itu harus dikembalikan ke pos belanja dinsos.

M MACHMUD Anggota Komisi A DPRD Surabaya

Komisi A DPRD Surabaya, M Machmud, Kamis (3/11).

Pihaknya sudah memanggil seluruh lurah dan camat ke ruang rapat. Seluruhnya masih memasukkan anggaran permakanan ke dalam dakel. Rata-rata dakel termakan 80  Bersambung ke halaman 4 

Pembuatan batu paving yang dilakukan warga Surabaya. Dakel seharusnya digunakan untuk pemberdayaan masyarakat dan pembangunan sarana prasarana.

Kebijakan Pemkot Wajib Ikuti Aturan PAKAR kebijakan publik Unesa Dr Moch Mubarok Muharam menegaskan, kebijakan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya harus sesuai dengan aturan yang ada. Sehingga kebijakan penggunaan anggaran sesuai ketentuan dan tidak menabrak aturan perundang-undangan yang berlaku.

“Secara umum setiap kebijakan pemkot harus sesuai dengan peraturan yang ada,” tegas Mubarok.

Lebih jauh, Mubarok berharap DPRD Kota Surabaya mengawal be-

tul kebutuhan anggaran warga kota.

Sehingga bisa mengevaluasi jika kebijakan penggunaan anggaran tersebut terjadi kesalahan administrasi.

Alumnus doktoral Fisip Unair ini mengingatkan, kebijakan apapun dari pemkot tidak boleh melanggar Permendagri. “Karena Permendari salah satu payung konstitusional dari kebijakan kepala daerah,” tandas dia.

Seperti diketahui, penggunaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Surabaya untuk program

permakanan dinilai wakil rakyat Kota Surabaya keliru. Selama lebih kurang 3 tahun, anggaran permakanan diambil dari dana kelurahan (dakel), yang mana kebijakan ini menentang Peraturan Kementerian Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 130 tahun 2018 tentang Kegiatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Kelurahan dan Pemberdayaan Masyarakat di Kelurahan.

Pembahasan R-APBD 2023, Komisi A DPRD Surabaya mengingatkan dan mengevaluasi laporan alokasi

Moch Mubarok Muharam

penggunaan dakel pada tahun mendatang.154 kelurahan di Surabaya masih menginput anggaran permakanan ke dalam dakel. (day/ono)

Surabaya Kota Toleransi

Menjaga Kemajemukan Kota Para Pejuang Surabaya menjadi kota terbesar kedua di Indonesia dengan jumlah populasi penduduk mencapai sekitar 3 juta orang. Jutaan masyarakat yang berasal dari berbagai suku, ras, dan agama di Indonesia inipun saling hidup berdampingan di Surabaya. Mereka hidup berdampingan dengan menciptakan rasa toleransi dan keharmonisan di Kota Pahlawan.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan bahwa dari dulu hingga sekarang, masyarakat Surabaya selalu menjunjung tinggi toleransi antar suku, ras dan umat beragama. Bahkan, saat pertempuran 10 November 1945, seluruh suku, ras dan agama yang ada di Indonesia turut berjuang bersama merebut kemerdekaan di Kota Pahlawan.

“Matur nuwun (terima kasih) untuk seluruh warga Kota Surabaya yang telah menjaga perdamaian, yang telah menjaga persaudaraan satu dengan yang lainnya,” kata Wali Kota Eri Cahyadi.

Perwujudan Surabaya sebagai Kota Toleransi terus diperkuat oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. Beragam upaya dilakukan Pemkot Surabaya bersama seluruh elemen sebagai komitmen untuk menjaga kemajemukan dan toleransi di Kota Pahlawan.

Kampung Pecinan Kembang Jepun dan Kawasan Ampel Kampung Pecinan Kembang Jepun dan Ampel berada di distrik Surabaya Utara. Di sana, telah menjadi pembauran warga etnis Jawa, Madura, Cina dan Arab. Mereka pun tinggal berdampingan di wilayah perkampungan.

Bahkan di kawasan ini, berdiri sejumlah rumah ibadah yang jaraknya tak kurang dari 1 kilometer.

Sejumlah rumah ibadah itu terdiri dari klenteng, gereja, masjid dan vihara. Meski warga yang tinggal di sana berbeda etnis dan keyakinan, selama ini mereka hidup berdampingan dan saling menghormati satu dengan lainnya.

Wali Kota Eri Cahyadi mengajak masyarakat untuk terus mengumandangkan bahwa Surabaya adalah kota terbuka bagi seluruh

golongan dan agama.

Perasaan itupun diharapkannya dapat terus ditularkan kepada anak cucu dan generasi penerus ke depan.

“Perasaan ini harus kita wujudkan terus kepada anak cucu kita. Saya yakin Insyaallah Surabaya tidak ada radikalisme, Surabaya tidak ada kekacauan, karena semuanya dijaga oleh arek-arek Suroboyo yang cinta perdamaian,” harap dia.

Deklarasi Surabaya Damai dan Silaturahmi Toleransi Kebangsaan Beragam upaya lain juga terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk menjaga kesatuan dan persatuan di Kota Pahlawan. Di antaranya saat momentum Peringatan Hari Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 2022.

Dalam merefleksikan peringatan Hari Sumpah Pemuda, pemkot menggelar Deklarasi Surabaya Damai dan Silaturahmi Toleransi Kebangsaan.

Deklarasi Surabaya Damai digelar pasca Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda yang berlangsung di halaman Balai Kota Surabaya pada Jumat (28/10) pagi. Deklarasi ini diikuti 38 komunitas perguruan bela diri di Kota Pahlawan.

Melalui deklarasi ini, Pemkot Surabaya mengajak mereka untuk bersama-sama menjaga keamanan dan kedamaian di Kota Surabaya.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Eri Cahyadi mengajak para pemuda dari komunitas bela diri dan perguruan silat turut ambil bagian dalam menjaga keamanan dan ketentraman di Kota Pahlawan. “Karena kekuatan kita adalah semua elemen yang ada di Kota Surabaya. Saatnya para pemuda ikut menjadi bagian, bukan hanya menjadi penonton tetapi juga menjadi bagian untuk Surabaya,” kata dia.

Selain Deklarasi Surabaya Damai, pada malam harinya pemkot juga meng-

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi membaca puisi di upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda di halaman Balai Kota Surabaya.

Kegiatan Silaturahmi Toleransi Kebangsaan dengan Doa Bersama Lintas Agama serta Deklarasi Surabaya Kota Toleran oleh perwakilan berbagai suku dan pemuda yang dipusatkan di depan Tugu Pahlawan.

gelar Silaturahmi Toleransi Kebangsaan.

Kegiatan tersebut dipusatkan di depan Tugu Pahlawan yang diikuti masyarakat dari berbagai suku dan agama yang tinggal di Surabaya.

Menariknya, kegiatan ini juga turut dimeriahkan pementasan seni budaya dari berbagai suku yang ada di Indonesia.

Di antaranya, Tari Remo dari Jawa Timur, Jaipong dari Sunda, Tati Sigeh Pengunten

dari Lampung, Mocopat dari Penghayat Kepercayaan Surabaya, Tarian Empat Etnis dari Suku Bugis, Tari Pasambahan dari Suku Minang, dan Kasuari Dance dari Papua.

Tak hanya sekadar penampilan lintas seni dan budaya. Namun, di momen itu juga dilaksanakan Doa Bersama Lintas Agama serta Deklarasi Surabaya Kota Toleran oleh perwakilan berbagai suku dan pemuda di Kota Surabaya.

“Saya yakin, jikalau Surabaya dengan pemuda-pemudanya yang hari ini membacakan Deklarasi Persamaan Satu Negara Indonesia, dalam darah kita terpatri NKRI harga mati,” ujar Wali Kota Eri dalam acara tersebut.

Pada kesempatan yang sama, Tokoh Ulama Nasional, Miftah Maulana Habiburrahman berharap daerah lain dapat mencontoh kerukunan masyarakat yang ada di Kota Surabaya. Menurut dia, meski Surabaya dihuni sekitar 34 suku bangsa, namun warganya tetap rukun dan saling menghormati antar satu dan lainnya.

“Wong Indonesia (Orang Indonesia) kalau bisa akur (rukun) seperti di Surabaya ini, InsyaAllah menjadi baldatun thayyibatun wa rabbun ghofur,” kata Gus

Miftah, sapaan lekatnya.

Selain Gus Miftah, Perwakilan Tokoh Agama Katolik, Yusi juga sangat mendukung keseriusan pemkot dalam menjaga keberagaman dan kesatuan di Surabaya. “Biasa kami lakukan di Kota Surabaya untuk doa dari masing-masing agama. Perayaan-perayaan agama pun kita mengadakan acara yang sama. Artinya, hal itu semakin menguatkan Surabaya menjadi salah satu kota toleransi di Negara Indonesia,” kata Yusi.

Tokoh Agama Konghucu, WS Liem Tiong Yang juga menyatakan hal yang sama. Ia menilai bahwa Surabaya sangat layak menjadi pelopor kota toleransi dan keberagaman di Indonesia. Bahkan ia meyakini, Surabaya mampu menjadi barometer bagi daerah lain dalam menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi umat beragama.

“Karena hampir semua suku di Indonesia ada di Surabaya, sehingga bisa menjadi barometer bagi kota-kota lain karena keberagaman tetap terjaga di Kota Surabaya. Masyarakat bisa melihat keberagaman dan kesatuan di Surabaya dengan enjoy (nyaman) dan itu harus dijaga terus,” pungkasnya. (adv/fer/ono)

memorandumredaksi@gmail.com memorandum.co.id

KOTA SURABAYA

JUMAT WAGE, 4 NOVEMBER 2022

Petugas Main HP dan Bersandal Jepit Eri Pantau Layanan Publik via CCTV Surabaya, Memorandum Berbagai terobosan dilakukan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi demi memberikan yang terbaik bagi warga Metropolis.

Terbaru, wali kota mulai menerapkan pemantauan terhadap seluruh pelayanan publik via close circuit television (CCTV).

Kegiatan ini dimulai per Kamis (3/11). Setiap hari, Eri Cahyadi akan memantau tindak-tanduk jajaran Pemerintah Kota (pemkot) Surabaya melalui monitor besar yang ada di ruang kerjanya.

Pelayanan publik yang dipantau mulai dari tingkat kantor kelurahan, kecamatan, perangkat daerah (PD) yang melakukan pelayanan publik, dan juga puskesmas se-Kota Surabaya.

Misalnya pada pagi kemarin, Eri sibuk mempelototi satu persatu tayangan monitor di ruang kerjanya. Begitu melihat ada pelayanan publik yang masih antri dan ada salah satu petugas yang hanya main hand phone, dia pun langsung menghubungi camat atau lurahnya untuk menegur petugas yang hanya main hand phone itu.

Bahkan, saat itu Eri juga menemukan salah satu petugas yang bertugas di tempat pelayanan memakai sandal jepit. Dia pun memfoto dan mengirimkan ke grup Kepala peragkat daerah (PD) dan memintanya untuk menegur staf tersebut.

“Inspektorat tolong turun periksa semua. Sudah saya sampaikan kepala dinas, lurah, camat kalau masih ada staf yang sandalan di kantor dalam pelayanan ke masyarakat yang aku sanksi sampean juga lho ya,” tegas Wali Kota Eri dalam grup tersebut.

Setelah mempelototi layar besar dan menegur sejumlah staf pemkot yang bertugas di tempat pelayanan, dia pun mengumpulkan sejumlah kepala PD di ruang kerjanya. Dia meminta pelayanan publik itu diperbaiki dan tempat pelayanan publik diminta untuk segera direnovasi.

Wali Kota Eri menjelaskan

bahwa sudah sekitar tiga bulan lebih dirinya memberikan pembelajaran dan ilmu kepada para camat dan kepala PD melalui program Sambat Nang Cak Eri. Dalam program tersebut, Eri memberikan berbagai solusi solutif atas semua permasalahan warga yang dikeluhkan. Berbagai langkah pun langsung dilakukan kala itu.

“Solusi solutif yang saya berikan, ilmu-ilmu yang saya berikan, itu tinggal saya pantau sekarang. Jadi, saya berharap camat dan lurah itu bisa meniru apa yang saya lakukan dalam sambat. Setelah saya memberikan ilmu kepada mereka, maka mereka harus menindaklanjuti.

Saya tidak ingin ada pelayanan yang tidak ada solusinya di kantor kelurahan, makanya akan saya lihat di ruangan saya ini,” tegasnya.

Eri menegaskan, layar monitor besar di ruang kerjanya itu akan merekam semua pelayanan publik yang dilakukan oleh jajaran Pemkot Surabaya, mulai dari tingkat kelurahan, kecamatan, PD yang melakukan pelayanan publik hingga seluruh puskesmas.

Demi menyiasati supaya bisa tampil semuanya, maka setiap lima menit sekali, layar itu akan bergeser, sehingga semua pelayanan publik dapat terekam di monitor tersebut.

“Ini akan menjadi saksi dan bukti yang tidak bisa dibohongi.

Jadi, ke depan saya bisa memantau melalui CCTV, saya juga akan terus turun ke lapangan secara acak dan waktunya tidak mungkin ada yang tahu, dan juga saya bisa mendapatkan informasi dari warga, karena nomor hand phone saya sudah disebar,” ujarnya.

Menurutnya, informasi ini

Eri Cahyadi memantau pelayanan publik lewat layar CCTV di ruang kerjanya.

penting untuk mengecek apakah berbagai program yang telah disepakati sudah bisa berjalan atau tidak. Ketika tidak bisa berjalan, berarti harus ditindaklanjuti dengan kontrak kinerja. “Jadi, kalau tidak mampu ganti lah,” tegasnya.

Sebenarnya, lanjut dia, jajaran Pemkot Surabaya bisa memberikan pelayanan yang terbaik bagi warga Kota Surabaya. Namun, kadang kalau tidak dipantau dan diawasi, mereka cenderung bertindak seenaknya sendiri. Eri tegas melarang hal tersebut.

“Saya ini ingin membentuk sebuah sistem di pemkot, bukan karena wali kotanya, tapi sistemnya yang harus berjalan, dan ini demi umat semuanya. Apalagi, pegawai negeri ini kan digaji

untuk kepentingan umat, bukan karena pemimpinnya, sehingga meskipun ganti kepemimpinan, tapi sistem itu terus berjalan,” imbuhnya.

Demi menciptakan sistem tersebut, Eri mengaku harus tegas, sehingga apabila masih ada staf yang bertugas di pelayanan publik menggunakan sandal, kalau masih ada kantor seperti kadang pitik, kalau masih ada antrean di puskesmas, berarti yang salah adalah kepala puskesmasnya, camatnya, atau kepala dinasnya.

“Kenapa seperti itu? Karena saya sudah memberikan arahan kepada mereka, dan berarti mereka itu tidak mengarahkan hingga ke tingkat bawah, berarti yang salah ya pimpinannya itu,” kata dia.

Wali Kota Eri menambahkan bahwa semua ini harus dilakukan karena dia ingin semua pelayanan publik di Kota Surabaya, baik yang ada di kelurahan, kecamatan, dan dinas maupun di puskesmas, dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat Surabaya.

Ketika itu bisa dilakukan, maka tidak ada lagi antrean lama, tidak ada lagi warga yang diping-pong, dan tidak ada lagi warga yang menunggu di tempat yang tidak nyaman.

“Nah, setelah semua sistem ini diubah dan diperbaiki, tapi masih ada masalah yang terus menerus, berarti yang salah itu adalah manusianya, sehingga solusinya adalah diganti, pejabatnya diganti,” pungkasnya. (bin/ono)

Langgar Permendagri, KPK Harus Turun persen untuk pos permakanan. Bahkan ada salah satu kelurahan yang mengunakan dakel 100 persen untuk permakanan.

Memangkas habis dakel yang semestinya untuk pembangunan sarana dan prasarana serta pemberdayaan masyarakat di kelurahan.

“Ini tidak benar, makanya kita ingatkan.

Kita minta evaluasi. Penggunaan dakel harus mengacu pada Permendagri 130/18.Yakni, 5 persen dari APBD itu untuk pemberdayaan masyarakat dan peningkatan sarpras. Titik,” tegas ketua Fraksi Demokrat-NasDem ini.

Sejatinya, kata Machmud, Pemerintah Kota (pemkot) Surabaya sangat memahami. Namun malah membuat aturan sendiri. Memaksa anggaran permakanan diambil dari dakel. Akhirnya, pemberdayaan masyarakat rendah. Tidak ada peningkatan. Yang ada permakanan melimpah.

“Dakel kita minta dikembalikan fungsinya untuk masyarakat. Betul-betul untuk masyarakat. Permakanan kita setuju, tetapi itu biar masuk ke dinsos. Kita sudah bahas.

Jadi anggaran permakanan tak lagi masuk ke dakel,” paparnya.

Disinggung soal kekeliruan pemkot dalam penggunaan dakel ini, Machmud setuju. Akan tetapi, dia belum melihat secara jelas persoalan hukumnya. Menu-

Sambungan dari halaman 3

rutnya, KPK atau pihak berwenang perlu turun untuk mengusut. Meninjau apakah Pemkot Surabaya dapat disebut membuat kebijakan yang melanggar.

“KPK yang lebih mengetahui. KPK atau BPK bisa turun untuk mengusut,” cetusnya.

Hal senada disampaikan anggota Komisi A DPRD Surabaya Imam Syafi’i.

Rupanya, masih banyak camat dan lurah yang belum paham penggunaan dakel.

Terutama dakel untuk pemberdayaan warga. Misalnya, di beberapa kelurahaan, anggaran untuk pemberdayaan justru dihabiskan untuk permakanan.

“Beberapa kelurahan lainnya sudah mencantumkan program pemberdayaan.

Seperti pelatihan rias pengantin, pelatihan multimedia, pengadaan kolam ikan, dan lainnya. Akan tetapi jumlahnya masih minim,” kata politisi NasDem ini.

Karena itu, dia mendorong luruh untuk berinovasi. Menelurkan ide untuk membuat program pemberdayaan masyarakat yang sesuai dengan karakter wilayah masing-masing. Benar-benar memaksimalkan dakel untuk membangun SDM dan peningkatan taraf hidup warga.

“Mestinya lurah bisa memberi ide membuat program pemberdayaan yang disesuaikan dengan karakter dan potensi

di wilayahnya masing-masing. Yang goalnya untuk peningkatan ekonomi, mengu-

rangi pengangguran, dan pengentasan kemiskinan,” tuntasnya. (bin/ono)

MemorandumTV & Memorandum Online memorandum memorandumonline & memorandumredaksi memorandum

HALAMAN 4

Pemprov Jatim Alokasi 3.811 Formasi PPPK Surabaya, Memorandum Pemprov Jatim mulai menggelar tahapan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerjasama (PPPK). Tahun ini jumlah kuota yang dibuka sebanyak 3.811 formasi untuk tenaga kesehatan, tenaga guru dan tenaga teknis.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jatim Indah Wahyuni mengatakan, seleksi PPPK untuk tenaga kesehatan hanya dibuka untuk pegawai nonASN yang telah terdata di Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Kesehatan (SISDMK) Kementerian Kesehatan.

Menariknya, untuk tenaga guru dan kesehatan, pelamar tidak perlu lagi melalui tahapan Computer Assisted Test (CAT).

Pendaftaran seleksi tenaga guru dilaksanakan mulai 31 Oktober-13 November mendatang. Sedangkan untuk tenaga kesehatan, pendaftaran seleksi administrasi dilakukan mulai 31 Oktober-15 November mendatang.

“Tetap dilakukan tes tapi hanya dilakukan secara internal dan diikuti oleh pendaftar yang telah terdata di SISDMK,” ujar Indah Wahyuni, Rabu (2/11).

Pejabat yang akrab disapa Yuyun ini menjelaskan, untuk tenaga guru, seleksi dilakukan berdasarkan peringkat hasil CAT tahun lalu yang lolos passing grade (P1).

Bagi guru yang telah lolos passing grade, jelas Yuyun, data mereka telah terekam di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

“Awalnya dalam beberapa kali kita rapat koordinasi dengan tim Menpan-RB memang dilakukan seleksi terbuka. Ternyata berubah, seleksi dimulai dari tenaga kesehatan dan guru dengan seleksi tertutup. Sedangkan seleksi untuk tenaga administrasi (teknis) masih ditunda,” ujar Yuyun.

Untuk diketahui, alokasi tenaga PPPK di Pemprov Jatim secara rinci adalah, tenaga guru 2.450 formasi, tenaga kesehatan 919 formasi dan tenaga teknis 442 formasi. Kendati seleksi dilaksanakan secara tertutup, pelamar untuk tenaga guru dan kesehatan tetap harus melakukan pendaftaran secara online. Bagi tenaga kesehatan, pendaftaran dilakukan melalui link http// sscasn.bkn.go.id. Sementara pendaftaran untuk tenaga guru dilakukan melalui link http//gurupppk.kemendikbud.go.id.

Dibukanya seleksi PPPK dengan alokasi sebanyak 3.811 formasi jelas belum memenuhi total kebutuhan tenaga nonASN di Pemprov Jatim yang mencapai 26.306 orang. Dengan rincian, Guru Tidak Tetap (GTT) Dinas Pendidikan Jatim sebanyak 6.839 orang, Pegawai Tidak Tetap (PTT) Dindik Jatim 9.595 orang serta PTT-PK sebanyak 9.872 orang.

“Sesuai ketentuan UU ASN Nomor 5 Tahun 2014, yang 26.306 ini harus sudah selesai sampai Bulan November tahun depan. Setelah itu tidak boleh lagi ada pegawai selain PNS dan PPPK,” beber Yuyun. (day/ono) 3(1*8080$1 7(17$1* 3(1<(',$$1 '$)7$5 3(0%$*,$1 +$57$ 3$,/,7 37 3+$6&2 '$/$0 3$,/,7 %HUGDVDUNDQ 3HQHWDSDQ 3GW 6XV 3.38 31 1LDJD 6E\ WDQJJDO 1RYHPEHU PDND GHQJDQ LQL NDPL XPXPNDQ NHSDGD NKDOD\DN UDPDL EDKZD 'DIWDU 3HPEDJLDQ WDQJJDO 1RYHPEHU \DQJ WHODK GLVHWXMXL +DNLP 3HQJDZDV WHODK GLVHGLDNDQ GDQ GDSDW GLOLKDW GL .HSDQLWHUDDQ 3HQJDGLODQ 1LDJD SDGD 3HQJDGLODQ 1HJHUL 6XUDED\D \DQJ EHUDODPDW GL -DODQ 5D\D $UMXQR 1R 6XUDED\D %DJL SLKDN SLKDN \DQJ EHUNHSHQWLQJDQ GDSDW PHQJJXQDNDQ KDNQ\D VHEDJDLPDQD GLWHQWXNDQ GDODP SDVDO D\DW 88 .HSDLOLWDQ GDODP ZDNWX OLPD KDUL VHMDN WDQJJDO SHQJXPXPDQ LQL 'HPLNLDQ SHQJXPXPDQ LQL GLVDPSDLNDQ XQWXN GLNHWDKXL 6XUDED\D 1RYHPEHU .XUDWRU 37 3KDVFR 'DODP 3DLOLW 7WG -RKDQHV 'LSD :LGMDMD 6 + 6 3VL 0 +

3(1*8080$1 /(/$1* 8/$1* (.6(.86, +$. 7$1**81*$1 0HQXQMXN 3HQJXQXPDQ .HGXD /HODQJ (NVHNXVL +DN 7DQJJXQJDQ \DQJ WHUELW GL KDULDQ 0(025$1'80 -DZD 7LPXU WDQJJDO 2NWREHU EHUGDVDUNDQ 3DVDO 8QGDQJ 8QGDQJ 1RPRU 7DKXQ WHQWDQJ +DN 7DQJJXQJDQ $WDV 7DQDK %HVHUWD %HQGD %HQGD <DQJ %HUNDLWDQ GHQJDQ 7DQDK 37 %$1. 1(*$5$ ,1'21(6,$ 3HUVHUR 7EN 5HJLRQDO 5HPHGLDO 5HFRYHU\ 6XUDED\D GHQJDQ MDVD SUD OHODQJ 37 6(175$/ -$9$ 08/7,1'2 PHODOXL SHUDQWDUD .3.1/ 685$%$<$ DNDQ PHODNXNDQ SHQMXDODQ GLPXND XPXP OHODQJ HNVHNXVL +DN 7DQJJXQJDQ GHQJDQ SHQDZDUDQ VHFDUD WHUWXOLV PHODOXL LQWHUQHW GHQJDQ FDUD ³closed bidding´ WDQSD NHKDGLUDQ SHVHUWD OHODQJ WHUKDGDS MDPLQDQ PLOLN GHELWXU SHQMDPLQ KXWDQJ DWDV QDPD +HQJN\ 7DQREHO 6DWX ELGDQJ WDQDK VHVXDL 6+*% 1R . VHOXDV P EHULNXW EDQJXQDQ GL DWDVQ\D 5XNR DWDV QDPD +(1*.< 7$12%(/ WHUOHWDN GL -DODQ 1JDJOLN 1RPRU .HOXUDKDQ .DSDVDUL .HFDPDWDQ *HQWHQJ .RWD 6XUDED\D 3URYLQVL -DZD 7LPXU +DUJD /LPLW 5S -DPLQDQ 5S Waktu Pelaksanaan Lelang : +DUL -XPDW 7DQJJDO 1RYHPEHU %DWDV DNKLU SHQDZDUDQ 3XNXO :DNWX 6HUYHU $SOLNDVL /HODQJ ,QWHUQHW VHVXDL :,% $ODPDW 'RPDLQ ZZZ OHODQJ JR LG 7HPSDW /HODQJ .3.1/ 6XUDED\D

-DODQ ,QGUDSXUD 1R 6XUDED\D 3HQHWDSDQ 3HPHQDQJ VHWHODK EDWDV DNKLU SHQDZDUDQ 3HVHUWD OHODQJ GLKDUDS PHQ\HVXDLNDQ GLUL GHQJDQ SHQJJXQDDQ ZDNWX VHUYHU \DQJ WHUWHUD SDGD DODPDW GRPDLQ GL DWDV Syarat-syarat Lelang 0HPLOLNL DNXQ \DQJ WHODK WHUYHUL¿NDVL SDGD ZHEVLWH ZZZ OHODQJ JR LG 6\DUDW NHWHQWXDQ VHUWD WDWD FDUD PHQJLNXWL OHODQJ GDSDW GLOLKDW SDGD DODPDW ZHEVLWH GL DWDV 1RPLQDO MDPLQDQ \DQJ GLVHWRUNDQ NH UHNHQLQJ 9$ 9LUWXDO $FFRXQW KDUXV VDPD GHQJDQ QRPLQDO MDPLQDQ \DQJ GLV\DUDWNDQ GDQ VXGDK HIHNWLI GLWHULPD VHODPEDW ODPEDWQ\D VDWX KDUL NDOHQGHU VHEHOXP SHODNVDQDDQ OHODQJ 6HJDOD ELD\D \DQJ WLPEXO VHEDJDL DNLEDW PHNDQLVPH SHUEDQNDQ PHQMDGL EHEDQ SHVHUWD OHODQJ &DUD 3HQDZDUDQ &ORVHG %LGGLQJ

GHQJDQ PHQJDNVHV ZZZ OHODQJ JR LG 3HOXQDVDQ +DUJD /HODQJ OLPD KDUL NHUMD VHWHODK SHODNVDQDDQ OHODQJ %HD /HODQJ 3HPEHOL GXD SHUVHQ GDUL KDUJD OHODQJ 7HPSDW GDQ -DQJND ZDNWX 3DGD DODPDW WHUVHEXW GLDWDV VHMDN SHQJXPXPDQ LQL WHUELW 0HOLKDW EDUDQJ VDPSDL GHQJDQ VHEHOXP SHODNVDQDDQ OHODQJ ,QIRUPDVL KXEXQJL .3.1/ 6XUDED\D

37 6(175$/ -$9$ 08/7,1'2

6XUDED\D 1RYHPEHU 37 %$1. 1(*$5$ ,1'21(6,$ 3HUVHUR 7EN 37 6(175$/ -$9$ 08/7,1'2 5HPHGLDO 5HFRYHU\ 6XUDED\D .3.1/ 685$%$<$

IKLAN PAS RUM A H DI J UA L DIJUAL CEPAT RUMAH SHM KEBONSARI GG.V SURABAYA SELATAN UK.9x32 LB143M2 LT288M2 (5KT+1KM) HUB 081234719529.

K E H I L A NG A N

K E H I L A NG A N

K E H I L A NG A N

K E H I L A NG A N

HLG BUKU KIR TEMPELAN SB.265495.K PT.LESTARI SARANA INDAH JL.SURABAYA.

HLG BUKU KIR AD.9823.MA/ SLO.26695 PT.TUNAS SATRIA MANDIRI JL.KEPRABON WETAN 2/5 SBY.

HLG BUKU KIR L.9735.VE/ SB.239753.K CV.CAKRA BUANA JL.MARGOMULYO 46 BLOK B-10 SBY.

HLG BUKU KIR L.8723.UN/ SB.220797.K PT.MAHAKARYA JASA UTAMA.M JL.PERAK TIMUR 512 BLOK F-5 SBY.

HLG BPKB L9042 AK CHEVROLET THN 2012 RIO CHANDRA ADITIYA KARANG GAYAM WETAN 2/34 SBY NOKA MMM148FGOCH618573 NOSIN APHG120941234.

Kehilangan stnk R2 Honda th. 2018 warna Hitam No.pol : W-3092-BK An. Par Sulikatun Jl. Awikoen Jaya 73 Rt 04 Rw 02 Kel. Gending Kec. Kebomas Kab. Gresik.

HLG BPKB HND AT’2012 MERAH AN.YEKTIONINGRUM SIWALANKERTO WONOCOLO SBY.

HILANG BPKB P 2915 KX NK. 8050 NS. 7756 AN. ULIL AZMY D/A WONOJATI JENGGAWAH JBR

HILANG STNK L-1784-ZD AN.AGUNG PRIHANDONO. D/A. JL. SEDAYU 06/06 RT 006 RW 003 KREMBANGAN SBY. NK. MHYEZC21SAJ115167. NS. M15A1A615613.

SI D OA R JO

HLG BUKU KIR TEMPELAN SB.268839.K PT.LESTARI SARANA INDAH JL.SURABAYA.

J.Rmh di Alana Regency E44 Waru 6x15m SHM PAM full bangunan 500jt T/WA 081242585658.

HLG BUKU KIR L.9398.UD PT.LESTARI SARANA INDAH JL.IKAN DUYUNG 21 SBY.

VIAGRA - CIALIS • Hammer of Thor • Titan Gel / Levitra • Lintah Oil Papua • Procomil Spray • Vacum Penis

• Big Penis/Vimax • Kondom Silikon • Vibrator/Vagina • Maximum/Maxman • Perangsang DLL

SIN-YE HARMONIS Jln. Pandegiling No. 332 SBY (depan SD Khadijah)

No. Hp./WA: 081332906646 P I JAT K E BU G A R A N SPA MASSAGE FOR WOMEN HUB: HP.0822-303-44471.

HLG BUKU KIR L.8104.UO/ SB.221259.K ANDREAS ALAMSYAH TJOA JL.SURABAYA. HLG BUKU KIR TEMPELAN SB.286253.K UD.RAGAM TIGA PUTRI JL.SURABAYA. HLG BUKU KIR SB.286266.K JL.SURABAYA.

TEMPELAN ROBBY

HLG BUKU KIR DR.8396.DK/ SB.220633.K RAHMAN GAKIM JL.KARANG ANYAR DS GERIMAX INDAH LOMBOK BARAT.

HLG BUKU KIR L.8580.UO/ PBR.36214 PT.MAHAKARYA JASA UTAMA.M JL.PERAK TIMUR 512 BLOK F-5 SBY. HLG BUKU KIR TEMPELAN SB.278573.K PT.CITRA HUTAMA JAYA LOGISTIK JL.KALIMAS BARU 29 BLOK C-2 SBY.

KEHILANGAN BPKB MOTOR YAMAHA'2012 NOPOL L.5492.HI AN.SUWARGIATI JL.DUKUH KUPANG BARAT 11/1 SBY. HUB:081222219419 NK.MH354POOBCJ229585 NS.54P229934.

HLG BUKU KIR L.9457.UO PT.DUTA KASIH LOGISTIK JL.TAMAN DARMO PERMAI UTARA 1/7 SBY.

HILANG STNK MOBIL TOYOTA AVANZA : L-1739-CR. NK.MHKM1BA3JDJ03972.

NS. MC51090 An.PT. SURYA SUDECO D/a: SIDODERMO 11/70 SURABAYA

HLG BUKU KIR TEMPELAN SB.203090.K PT.SBS JL.PERAK TIMUR 220 SBY.

HILANG STNK P 3983 NK. 3281 NS. 2478 AN. ANDRIK WIJAYANTO D/A DS MENAMPUH GUMUKMAS JBR

Hilang STNK. spd motor Honda tahun 2022 warna merah hitam.

NOPOL: L-5068-ABH. an/ADE RIZQI HARDIYANI. da/GOLF 5/22 GUNUNGSARI DUKUH PAKIS SBY. Hilang STNK. spd motor Suzuki tahun 2009 warna hitam. NOPOL: L-3766RD. an/LIEM HARIYANTO WONO. da/JL BRATANG GEDE 10-A SBY. Hilang STNK. spd motor Honda tahun 2020 warna hitam. NOPOL: AG-6745-BA. an/ HERTAWAN. da/ PESONA PUNCAK PERMAI E NO 12 A SUKORAME MOJOKERTO.

K E H I L A NG A N NC12AICF L-2598-K NO.198

HILANG STNK HONDA VARIO ’17 L-4589-VF AN.TEGUH CATUR KALIS PRAYOGI HUB.SIMO GUNUNG KRAMAT BARAT 3A/40 HILANG STNK HONDA SUPRA HITAM W-3396-VF EKA ARUM WIRANTI 0878 5265 9522.

HLG BPKB HND C100M ‘1997 HITAM L-2607-IJ AN.SUPRIYANTO SIWALANKERTO NO.198 WONOCOLO SBY.

K E H I L A NG A N HLG STNK SPD MOTOR YAMAHA VIXION L5420TO A/N: SUGIANTO D/A: SETRO BARU UTARA 4/24.

HLG STNK SPD MOTOR KAWASAKI KLX L2248AC A/N: SUGIANTO D/A: SETRO BARU UTARA 4/24.

HLG STNK SPD MOTOR HONDA L3098IR A/N: FRANKY MANGUNDAP D/A: RUNGKUT ASRI BARAT 1/21.

HLG STNK SPD MOTOR HONDA BEAT L2164BS A/N: IRMATUN NISA D/A: KREMBANGAN JAYA UTARA 9/53.

HLG STNK HONDA VARIO 2017 W-4965-AM MRH AN.DENI PRAYOGO MENGGANTI GRESIK. HLG STNK AG.4144.EAK AN.SUSILAH DS. KRECEK KEC. BADAS KEDIRI.

memorandumredaksi@gmail.com memorandum.co.id

MADURA KPU Sumenep Ajak Media Sukseskan Pemilu 2024

MemorandumTV & Memorandum Online memorandum

memorandumonline & memorandumredaksi memorandum

JUMAT WAGE, 4 NOVEMBER 2022

BIRO MADURA RAYA MELIPUTI: Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. WAKABIRO: Sujak Lukman REPORTER: Syamsul Arief, Syamsuri, Ainul Anwar. HP: 085333446262, 08113406262.

FOTO: MEMORANDUM/SYAMSURI

Sumenep, Memorandum Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep, menggelar media gathering bertema ‘Media Jadi Garda Depan Suksesnya Pemilu 2024’, Kamis (3/11). Kegiatan ini bertujuan untuk menyukseskan pemilihan umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang.

Media gathering ini dilaksanakan KPU setempat dalam rangka menyamakan persepsi dalam memberikan edukasi kepada masyarakat tentang tahapan Pemilu 2024 mendatang.

Un t u k m e n y u k s e s k a n penyelenggaraan pemilu mulai dari tahapan sehingga pelaksanaan nanti peran media sangat penting dalam memberikan edukasi bagaimana pelaksanaan pemilihan umum kepada masyarakat. Maka dari dalam

acara ini mengambil tema media sebagai garda terdepan untuk suksesnya Pemilu 2024 mendatang.

“Kami mengajak insan media berkerja sama dalam memberikan informasi kepada masyarakat tentang tahapan Pemilu 2024 mendatang yang sudah berjalan sejak tahun ini,” pinta Pelaksana Tugas (Plt) Ketua KPU Sumenep, Rahbini, Kamis (3/11).

Hingga saat sekarang,

HALAMAN 5

KPU Sumenep telah melakukan berbagai tahapan di antaranya pendaftaran partai politik (parpol) hingga verifikasi faktual.

Selain itu, dia juga menyampaikan beberapa hal. Yakni soal kepastian hukum, di mana dalam hal ini apa yang dilaksanakan KPU Sumenep sudah berdasarkan aturan KPU RI. Soal kekerasan dan intervensi. Di mana, KPU terus mencoba agar dapat memberikan data faktual kepada masyarakat khususnya partisipasi pemilih warga Kabupaten Sumenep.

Yang terakhir Keterbukaan Publik.

Yang menurutnya, terpenting kerja sama dengan insan media dalam menyampaikan

informasi faktual, sosialisasi kepada masyarakat yakni tentang Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pemilu 2024 mendatang.

Karena peran media ini sangat diperlukan, mulai dari transparansi dan regulasi bisa menghasilkan output yang berkualitas kepada masyarakat,” ujarnya.

Masih kata Rahbini untuk mendapatkan informasi KPU teman-teman wartawan dapat melihat web KPU Sumenep yang kemudian memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat tentang Pemilu mendatang.

Hingga nantinya tambah dia, KPU lancar melakukan l proses tahapan Pemilu 2024 mendatang. (uri/mik)

Kapolres Minta Anggota Kembalikan Kepercayaan Publik

Suasana media Gathering KPU bersama awak media di Sumenep.

Bangkalan, Memorandum Pasca mengikuti arahan Presiden RI Joko Widodo di Jakarta, Kapolres Bangkalan AKBP Wiwit Ari Wibisono, segera menyikapi arahan tersebut dengan sigap.

Pamen Polri alumni Akpol 2002 ini langsung tancap gas untuk mengembalikan citra, martabat, dan kehormatan Polri di hadapan publik, setelah sempat terpuruk akibat terpaan rentetan kasus besar di tubuh Polri.

“Kami, termasuk semua anggota Polres Bangkalan dan polsek Jajaran, harus kompak dan serempak untuk berusaha semaksimal mungkin membangun kembali kepercayaan publik,” kata AKBP Wiwit, Kamis (3/11).

Alhasil, mantan Kapolres Pacitan yang baru tiga bulan meniti karier di Kabupaten Bangkalan dengan jabatan serupa itu, langung tancap gas mengumpulkan semua anggota dan ASN Polres, termasuk seluruh anggota di 17 Polsek jajaran.

Targetnya, selain untuk menindak lanjuti materi arahan Presiden, AKBP Wiwit ingin motivasi etos semangat semua personel di lingkup Polres Bangkalan, agar secepatnya

AKBP Wiwit Ari Wibisono

memenuhi saran dan harapan Presiden RI Joko Widodo.

Yakni, harus punya etos semangat alias greget untuk membangun kembali kepercayaan publik terhadap institusi Polri.

Karena keterbatasan tempat, semua pesan dan arahan terpaksa dipaparkan melalui vedeo conference. “ Diantaranya itu saya lakukan 18 Oktober lalu,” ungkap AKBP Wiwit.

Dalam arahannya, AKBP Wiwit menginstruksian agar semua pesonel Polres dan Polsek jajaran sebagai pemegang amanah pilindung, pengayom dan pelayan masyarakat, harus berupaya semaksimal mungkin memberikan layanan terbaik kepada rakyat.

Itu harus dialpikasikan dalam situasi dan kondisi apapun. Di sisi lain, sebagain bagian dari aparat penegak hukum, semua anggota Polri di lingkup Polres Bangkalan, harus harus menggelorakan etos semangat untuk menegakkan hukum tanpa pandang bulu.

Semua pelaku 3C, bandar, pengedar dan pemakai narkoba, serta bandar dan pelaku judi online, illegal oil, illegal tambang, pelaku praktik rasuah (korupsi), harus intent diburu, ditangkap dan ditindak tegas secara hukum.

Di sini, semua anggota, apapun pangkat dan jabatannya, tidak boleh melakukan penyimpangan dan tindakan tercela.

“Sesuai arahan Bapak Prisiden, semua anggota Polri harus menerapkan pola hidup sederhana. Secara organisatoris, Jaga pula soliditas internal intitusi Polres, serta soliditas kemitraan TNI-Polri,” pungkas AKBP Wiwit. (ras/mik)

Pimpinan DPRD Sumenep bersama Wabup Sumenep Nyai Hj Dewi Khalifah dalam rapat paripurna.

Sumenep, Memorandum DPRD Kabupaten Sumenep menggelar rapat paripurna terkait pandangan umum (PU) fraksifraksi atas nota keuangan tentang Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2023, Rabu (2/11).

Paripurna PU Fraksi tersebut digelar setelah sebelumnya para legislator mendengarkan penjelasan bupati terkait nota keuangan raperda APBD 2023 yang dibacakan oleh Wakil Bupati Sumenep Nyai Hj Dewi Khalifah, Selasa (1/11). Sehingga, sejumlah fraksi memberikan tanggapan atas nota keuangan tersebut.

Wakil Ketua DPRD Sumenep Indra Wahyudi yang memimpin paripurna menjelaskan, seluruh perwakilan fraksi sudah memberikan pandangan yang beragam atas nota keuangan raperda APBD 2023.

Indra berharap melalui paripurna tersebut, mampu memberikan ruang ekspresi dengan menghadirkan

pendapat yang berbeda. Sehingga diharapkan bisa melahirkan APBD Sumenep 2023 yang berkualitas.

Nantinya, bisa menghasilkan output dan outcome yang baik bagi pembangunan Kabupaten Sumenep.

Politikus Partai Demokrat itu menjelaskan, pembahasan raperda APBD Sumenep 2023 tetap mengacu kepada Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 84 Tahun 2022 tentang Pedoman Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2023.

“Kami berharap pembahasan APBD 2023 ini tidak molor dan bisa sesuai jadwal yang sudah ditentukan nantinya. Sehingga ketika sudah memasuki awal tahun langsung bisa dikerjakan. Selama ini banyak program yang sering molor karena dikerjakan jelang akhir tahun anggaran. Imbasnya setiap tahun cukup besar anggaran yang tidak terserap,” urai dia.

Sementara itu, dari 7 fraksi di DPRD Sumenep, ada tiga poin yang menjadi tuntutan bersama kepada

eksekutif melalui APBD. Pertama, diharapkan adanya perhatian dan komitmen serius terhadap pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, yang diarahkan pada pembangunan infrastruktur yang berkualitas.

Ke d u a , p e r b a i k a n s i s t e m pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat hingga ke pelosok desa. Ketiga, pemulihan ekonomi bagi masyarakat yang terdampak Covid-19 agar menjadi perhatian khusus.

“Semoga pemaparan yang telah kami sampaikan, dapat menggugah kesadaran dan komitmen kita bersama guna menempatkan dan mereposisi APBD Sumenep 2023 agar kembali pada jalur ideal untuk kepentingan rakyat,” tegas salah satu perwakilan dari Fraksi Gerindra, Achmad Suwaifi Qayyum. (aan/mik)

Perwakilan fraksi memberikan naskah PU Fraksi kepada pimpinan DPRD.

FOTO: MEMORANDUM/AAN

DPRD Sumenep Gelar Paripurna PU Fraksi Atas Nota Keuangan APBD 2023

memorandumredaksi@gmail.com memorandum.co.id MemorandumTV & Memorandum Online

POLISI KITA

JUMAT WAGE, 4 NOVEMBER 2022 HALAMAN 6 - 7

memorandum memorandumonline & memorandumredaksi memorandum

Kapolresta Sidoarjo Jenguk Korban Tragedi Kanjuruhan di Porong

Kombespol Kusumo: Libatkan Tim Medis Pantau Kesehatan Vicky RF dan FB menunjukkan barang bukti di Mapolsek Wagir.

Polisi Malang Tangkap Dua Pengedar Sabu-Sabu Malang, Memorandum Unit Reskrim Polsek Wagir, Polres Malang menangkap dua pengedar narkotika jenis sabu di pinggir Jalan Desa Pandanlandung, KecamatanWagir pada Selasa (1/11) malam.

“Penangkapan bermula dari laporan masyarakat terkait peredaran narkotika di wilayahnya,” terang Iptu Ahmad Taufik, Kasihumas Polres Malang, Kamis (3/11).

Begitu menerima laporan itu, pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap dua pengedar berinisial RF (24) asal Kelurahan Mu-

lyorejo, Kecamatan Sukun dan FB (36) warga Desa Kebonagung, Kecamatan Pakisaji.

“Petugas langsung melakukan penyelidikan, kemudian melakukan penangkapan terhadap 2 terduga pelaku pada Selasa malam,” ungkap Taufik.

Awalnya polisi mengamati gerak-gerik terduga pelaku yang mencurigakan sesuai lokasi yang dilaporkan masyarakat.

Kemudian ketika dilakukan penggeledahan, ditemukan satu poket plastik klip berisi kristal putih diduga sabu yang disembunyikan di dalam bungkus rokok.

“Menurut keterangan terduga pelaku, keduanya hendak bertransaksi narkotika dengan seorang pembeli dengan sistem ranjau di daerah Kecamatan Sukun, Kota Malang,” imbuh, Taufik.

Atas penangkapan itu, polisi menyita sabu seberat 0,52 gram dan dua HP dari tangan terduga pelaku. Berikut motor jenis Yamaha Jupiter yang digunakan sebagai sarana.

Berdasarkan keterangan terduga pelaku di hadapan penyidik, RF dan FB sebelumnya sudah pernah mengedarkan sabu sebanyak sembilan kali

dengan mengambil selisih keuntungan antara Rp 50 hingga 100 ribu setiap kali transaksi.

“Penyidik saat ini masih melakukan pendalaman terhadap terduga pelaku perihal darimana bisa memasok narkotika yang diedarkan selama ini,” pungkas Taufik.

Kini keduanya terpaksa harus menginap di tahanan Mapolsek Wagir. Keduanya dikenakan pasal 114 ayat (1) subsider pasal 112 ayat (1) Undang-Undang RI nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman minimal lima tahun penjara. (kid/ari/nov)

Sidoarjo, Memorandum Kapolresta Sidoarjo Kombespol Kusumo Wahyu Bintoro mengunjungi Vicky Hermansyah, warga Desa Kesambi, Kecamatan Porong yang menjadi salah satu korban luka berat tragedi Kanjuruhan, Malang.

“Saat ini adik Vicky dalam proses es u, penyembuhan. Tentu butuh waktu, kita semua mendoakan agar prosess h penyembuhan berlangsung lebih ). cepat,” tutur Kusumo, Kamis (3/11). knya Kapolres menambahkan, pihaknya juga akan mengerahkan tim kesehatan Polri. “Selain dipantau tim medis Pemkab Sidoarjo, kami juga melibatkan tim medis yang nanti akan ikut memantau kesehatan Vicky. Harapan kami tentu saja agar yang bersangkutan cepat kembali pulih,” terang Kusumo.

Mantan Wakapolresta Banyuwangi ini juga gembira melihat perkembangan

kes kesehatan Vicky yang saat ini telah m mampu makan nasi dan banyak m minum air putih. Sebelum berpamita Kusumo memberikan bantuan tan, y yang diterima keluarga Vicky.

Seperti diketahui, Vicky merupakan korban selamat tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan usai laga liga 1 antara Persebaya Surabaya melawan Arema Malang yang menelan 135 korban jiwa pada 1 Oktober lalu.

Vicky dirawat di RSUD Kanjuruhan, Malang selama sebulan dan mengalami dua kali masa kritis. Pada Kamis (2/11) Vicky diperbolehkan pulang dan di-

Kapolresta Sidoarjo Kombespol Kusumo Wahyu Bintoro menjenguk Vicky di kediamannya.

Pemuda itu menjadi korban luka berat dalam tragedi Kanjuruhan.

rawat di rumah. Tenaga medis dari Dinas Kesehatan Sidoarjo akan terus memantau perkembangan kesehatan Vicky.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo Fenny Apridawati mengatakan selain penyembuhan fisik, yang tidak kalah penting adalah penyembuhan luka psikis. “Dua hal tersebut harus berjalan bersama.

Kami dari Pemkab Sidoarjo tentu akan memberikan yang terbaik untuk kesembuhannya,” tutur Fenny.

Mantan Kepala Dinas Perdagangan ini melanjutkan, Pemkab Sidoarjo akan meng-cover biaya penyembuhan Vicky. Meski telah pulang, kondisi Vicky masih terlihat lemah bahkan duduk harus dibantu. Minum dan makan, dia juga harus disuapi.Vicky juga masih merasakan trauma atas kejadian yang dialaminya.

Saat bertemu orang banyak, Vicky terlihat berteriak-teriak. (bwo/jok/nov)

pantai dengan daya pikat yang spesifik. ”Ini juga bisa menjadi sumber penghasilan warga,” ucap mantan Kanit KBO Satlantas Polres Bangkalan ini.

Karena itu setidaknya dalam beberapa hari ini, Mansur dan beberapa anggota polsek kerap nyambangi beberapa desa di kawasan pesisir selatan. Seperti Rabu dan Kamis (3/11) pagi, kapolsek mendatangi warga yang umumnya nelayan di Desa Batah Barat, Karang Anyar, dan

Kwanyar Barat yang bersisian langsung dengan perairan Selat Madura.

Kepada warga, Mansur dan anggota intens mengedukasi agar jangan menebang apalagi berpotensi merusak hutan mangrove. ”Kepada mereka, kami jelaskan bahwa hutan mangrove adalah salah satu sumber kehidupan dan kesejahteraan. Targetnya agar warga bisa megawal kelestarian ekosistem,” pungkas Mansur. (ras/nov)

Kapolres Pasuruan AKBP Bayu Pratama Gubunagi memeriksa kondisi mobil dinas guna memastikan agar tidak ada kendala saat dipakai operasional sehari-hari.

Wujudkan Ready for Use, Kapolres Pasuruan Cek Kendaraan Dinas Satsamapta dan Polsek Jajaran

AKBP Bayu Pratama: Rawat secara Rutin untuk Tunjang Kinerja Pasuruan, Memorandum Kapolres Pasuruan AKBP Bayu Pratama Gubunagi, SH, SIK, MSi mengecek kendaraan dinas R4 (mobil) milik satsamapta dan polsek jajaran di lapangan Sarja Arya Racana, Kamis (3/11).

Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengetahui kondisi kendaraan operasional yang dimiliki Polres Pasuruan. Apakah kondisinya layak dan siap digunakan setiap saat waktu bertugas di lapangan untuk melayani masyarakat.

Pengecekan kali ini meliputi kebersihan dan kelengkapan serta kondisi mesin, guna memastikan agar tidak ada yang mengalami kendala saat digunakan operasional dalam kegiatan sehari-hari.

Misalnya patroli sambang desa,

Bhabinkamtibmas Polres Blitar Bersama Masyarakat Perbaiki Jalan Berlubang Anggota Satsamapta Polres Kediri optimalkan Pamor Keris dengan membagikan masker kepada masyarakat dalam mencegah Covid-19.

Tekan Penyebaran Covid-19, Polres Kediri Gencarkan Pamor Keris

Kediri, Memorandum Pandemi Covid-19 belum usai. Belakangan kasusnya kembali marak menyerang masyarakat. Perlu kewaspadaan yakni selalu menjaga imunitas tubuh dan disiplin protokol kesehatan (prokes).

Menyikapi hal tersebut, Polres Kediri terus melakukan langkah pencegahan. Salah satunya yakni mengoptimalkan patroli motor penegakan protokol kesehatan (Pamor Keris) pada masyarakat.

Seperti yang dilaksanakan personel Satsamapta Polres

Kediri pada Kamis (3/11) sekitar pukul 10.00 di Jalan Panglima Besar Sudirman, Pare. Patroli dilakukan dalam rangka penerapan Inmendagri nomor 26 tahun 2022 tentang PPKM Level 3, Level 2, dan Level 1 di wilayah Jawa dan Bali guna memutus penyebaran Covid-19 khususnya di wilayah hukum Polres Kediri.

Hal tersebut dibenarkan Kapolres Kediri AKBP Agung Setyo Nugroho, SIK. Ia menjelaskan bahwa patroli tersebut bertujuan untuk memberikan

imbauan secara humanis kepada para masyarakat agar selalu mematuhi prokes guna mencegah penyebaran virus Covid-19, utamanya varian baru Omicron yang penularannya lebih cepat dibandingkan varian lain.

“Kita juga mengimbau masyarakat yang belum vaksin untuk segera melaksanakannya di fasilitas kesehatan terdekat,” tutur kapolres.

Agung menambahkan bahwa masyarakat juga bisa datang ke Sidokkes (Seksi Kedokteran

dan Kesehatan) Polres Kediri yang menggelar vaksinasi dosis I, II, dan III (booster) untuk masyarakat secara gratis di Klinik Pratama Bhayangkara Polres Kediri.

Pelaksanaan Pamor Keris pagi itu berjalan dengan aman, kondusif, dan terkendali. Petugas juga membagikan masker secara gratis kepada masyarakat yang tidak menggunakan atau membawa masker saat bepergian keluar rumah. “Patroli terkait prokes akan terus dikencangkan, mengingat kasus Covid-19 yang kembali meningkat,” tutup kapolres. (iku/nov)

Petugas saat memberikan sosialisasi kepada anak buah kapal di Pelabuhan Gresik dalam mencegah kejahatan 3C.

Kapolres AKBP Mochamad Nur Azis, SIK. Kapolres menjelaskan, aksi kejahatan bisa terjadi

selain karena adanya niat jahat juga karena adanya kesempatan. Oleh karenanya, masyarakat diajak untuk

bersama-sama melakukan pencegahan. Tidak memberikan peluang pelaku kejahatan untuk beraksi. (and/har/nov)

Satlantas Polres Lamongan Lakukan Pengkajian Titik Rawan Kecelakaan

Kasatlantas Polres Lamongan AKP Aristianto Budi Sutrisno didampingi anggota memantau pemasangan rambu di titik rawan laka.

hitam kuning agar pengendara mengetahui adanya median jalan, serta pemindahan rambu waspada 100 meter sebelum median jalan,” tegasnya.

Di harapkan dengan berba-

gai upaya dan sinergitas ini dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas yang berada di poros jalan nasional Lamongan-Surabaya.

“Bagi pengendara roda empat atau roda dua yang melewati

jalur ini, lebih memperhatikan rambu-rambu lalu lintas, dan lebih berhati-hati dalam berkendara serta menaati tata tertib berlalu lintas,” pungkas kasatlantas. (and/har/nov)

Bhabinkamtibmas Polsek Dander Sambangi Warga yang Depresi

Kapolsek Kwanyar Iptu Moh Mansur mengimbau nelayan di kawasan pesisir Desa Karang Anyar untuk memelihara hutan mangrove di wilayahnya.

awal November saat ini.

“Tak kalah pentingnya, kawasan hutan mangrove kerap pula menjadi sarang kehidupan ragam biota laut. Seperti kepiting, kerang, kijing, tiram, serta jenis ikan tangkap lainnya,” ungkap Mansur.

Realita ini, imbuhnya jelas bisa dijadikan sumber nafkah bagi warga pesisir. Terlebih jika dikelola dan ditata dengan baik, hamparan hutan mangrove bisa disulap menjadi ekowisata

Gresik, Memorandum Polres Gresik terus melakukan antisipasi kejahatan 3C (curanmor, curat, dan curas).

Upaya pencegahan menyasar sejumlah tempat keramaian. Kali ini, aparat kepolisian menggelar patroli imbauan di kawasan Pelabuhan Gresik, Kamis (3/11).

Petugas menemui sejumlah anak buah kapal (ABK) yang sedang sandar dan masyarakat sekitar pelabuhan. Mereka diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap tindak kejahatan yang marak terjadi.

Utamanya tindak pidana 3C. “Patroli kewilayahan di Pelabuhan Gresik untuk memberikan imbauan dan sosialisasi kepada ABK, TKBM, dan masyarakat sekitar pelabuhan. Untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap aksi pelaku kejahatan 3C dan kebakaran kapal,” kata

Lamongan, Memorandum Satlantas Polres Lamongan bersama Forum LLAJ, BPJN, dan PPK 4.5 duduk bersama mengkaji jalan rawan kecelakaan (laka). Bahkan turun langsung mengecek jalan poros nasional Lamongan-Surabaya tepatnya di median gajah depan RM Aqila.

Kegiatan tersebut dihadiri Kasatlantas Lamongan AKP Aristianto Budi Sutrisno, KBO Lantas Iptu FifinYuli Subagyo, Kanitturjawali Ipda Endro Widodo, serta dari PPK 4.5, Rabu (2/11).

Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan kewaspadaan dan sinergitas polisi agar dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas, serta dibuatkan penunjuk rambu jalan dan verboden (dilarang masuk), rambu ini dipindah ke barat.

“Melalui forum ini telah dirumuskan kajian berupa pemasangan rambu-rambu peringatan

Polsek Kwanyar Edukasi Nelayan Jaga Kelestarian Hutan Mangrove Bangkalan, Memorandum Kiat untuk menjaga kelestarian ekosistem ternyata mengusik kepedulian Kapolsek Kwanyar Iptu Moh Mansur, SH. Termasuk mengawal kelestarian hutan mangrove di kawasan pesisir pantai selatan Kabupaten Bangkalan, yang sebagian hamparannya terbentang di Kecamatan Kwanyar.

“Saya dan anggota memang punya kepentingan untuk mengedukasi warga di kawasan pesisir pantai, utamanya rekanrekan nelayan agar tidak sering menebang apalagi merusak hutan mangrove,” kata kapolsek, Kamis (3/11) kemarin.

Alasannya logis. Kawasan hutan mangrove memiliki asas manfaat multidemensional untuk menjaga keseimbangan ekosistem. Salah satunya menjaga bibir pantai agar tidak mudah tergerus dan rusak akibat abrasi (terkikis ombak laut).

Selain itu, hutan mangrove juga menjadi benteng pelindung perumahan warga di kawasan pantai dari terpaan angin kencang.Terutama ketika fenomena alam memasuki cuaca ekstrem seperti awal musim hujan di

Antisipasi 3C di Kawasan Pesisir, Polres Gresik Imbau ABK

Blitar, Memorandum Bhabinkamtibmas Polsek Sutojayan, Polres Blitar dan Babinsa Kembangarum kompak perbaiki jalan. Bahkan,Warga RT 01 dan 02 RW 01 Kembangarum ikut membantu menambal jalan berlubang yang berada di Jalan Raya Jegu, Kamis (3/11) Dimulai sekitar pukul 10.00, Bhabinkamtibmas dan Bhabinsa Kembangarum beserta warga setempat melakukan perbaikan atau penambalan jalan yang sering dilintasi tersebut. Kegiatan itu bertujuan mengantisipasi atau meminimallisir terjadinya kecelakaan yang diakibatkan jalan berlubang tersebut.

Jalan berlubang itu dinilai sangat membahayakan terutama pada malam hari dan sangat rawan khususnya bagi pengendara motor.

Bhabinkamtibmas Bripka Bambang Eko Sujatmiko mengungkapkan penambalan jalan yang berlubang dilakukan di 7 titik dan selesai dilaksanakan dalam keadaan aman terkendali.

“Alhamdulillah, kita laksanakan kegiatan penambalan jalan yang rusak bersama warga berlangung lancar. Rasa saling memiliki dan merawat jalan kita tanamkan karena memang masyarakat membutuhkan jalan tersebut,” kata Bambang. (iku/nov)

Bhabinkamtibmas Polsek Sutojayan dan Babinsa Kembangarum dibantu warga perbaiki jalan berlubang yang berada di Jalan Raya Jegu.

mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) atau kegiatan kepolisian lainnya.

“Saya harap agar para anggota yang ditugaskan dan diberi tanggung jawab untuk memegang kendaraan dinas agar menjaga

kepercayaan yang diberikan pimpinan dengan merawatnya secara rutin dan baik seperti kendaraan miliknya sendiri,” tegas Bayu.

Kapolres juga berharap agar seluruh kendaraan operasional Polri selalu dalam kondisi layak dan

baik serta ready for use (siap untuk digunakan) sehingga dapat menunjang kinerja aparat kepolisian khususnya satsamapta dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat di wilayah Kabupaten Pasuruan. (iku/nov)

Bojonegoro, Memorandum Bhabinkamtibmas Polsek Dander, Polres Bojonegoro Aipda Gogot Medyadita menyambangi warganya yang mengalami depresi, Kamis (3/11).

Dia adalah Brian Wahyu Saputra (11), warga Desa Mojoranu, Kecamatan Dander. Dalam giat tersebut, Gogot melakukan pendampingan dan membujuk agar Brian mau dibawa ke RSUD untuk segera ditangani.

Ia juga berkoordinasi serta konsultasi dengan dokter jiwa RSUD jika sewaktu-waktu anak tersebut mau dirujuk, dan nantinya akan diantar ke RSUD. “Hal ini merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap sesama. Dengan kehadiran

Bhabinkamtibmas Aipda Gogot Medyadita berbincang dengan keluarga Brian Wahyu Saputra di Desa Mojoranu.

bhabinkamtibmas di tengahtengah warga desa binaannya, diharapkan segala permasa-

lahan sekecil apapun dapat diselesaikan dengan kekeluargaan.

Sehingga tercipta situasi yang

aman, tertib, serta kondusif,” kata Kapolsek Dander AKP Jadmiko. (top/har/nov)

Anggota Polsek Pacet Dibantu Penduduk Evakuasi Pohon Tumbang Mojokerto, Memorandum Anggota Polsek Pacet, Polres Mojokerto bersama warga Desa Kembang Belor, Kecamatan Pacet melakukan evakuasi pohon tumbang di jalan raya desa setempat, Rabu (2/11).

Kapolsek Pacet AKP Amat mengatakan setelah mendapati informasi adanya pohon tumbang melintang dan menutup sebagian jalan sehingga mengganggu pengendara yang lewat pihaknya langsung menuju ke lokasi kejadian.

“Polisi dibantu masyarakat setempat bertindak cepat dengan memotong dan membersihkan pohon yang tumbang melintang di jalan raya dengan menggunakan gergaji mesin. Sehingga pohon yang tumbang akhirnya berhasil dievakuasi dan tidak menganggu pengendara,” ungkap Amat.

Menurut kapolsek, bila tidak segera dibersihkan, pohon tumbang

Ka SPKT Polsek Wonoasri Aiptu Sukarno bersama anggota mendatangi Kantor Desa Purwosari, Kecamatan Wonoasri dalam rangka menciptakan kamtibmas yang kondusif.

Ciptakan Kamtibmas Aman, Polres Madiun Masif Gelar Patroli Kewilayahan Personel Polsek Pacet dibantu warga Desa Kembang Belor mengevakuasi pohon tumbang akibat terjangan angin kencang.

yang menutup jalan dikhawatirkan dapat membahayakan pengendara dan bisa menyebabkan kecelakaan lalu lintas. “Penyebab pohon tumbang itu gegara terjangan angin kencang,” ujar Amat.

Beruntung tidak ada kerugian

ataupun korban jiwa saat kejadian pohon tumbang tersebut. “Setelah diadakan pemotongan dan pembersihan akhirnya akses itu dapat dilintasi para pengguna jalan dengan aman dan lancar,” pungkas kapolsek. (no/nov)

Madiun, Memorandum Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo, SIK melalui Ka SPKT Polsek Wonoasri Aiptu Sukarno bersama anggota piket fungsi melaksanakan patroli kewilayahan.

Salah satunya mendatangi Kantor Desa Purwosari, Kecamatan Wonoasri, Kamis (3/11). Kegiatan yang dilakukan

anggota SPKT itu dalam rangka terciptanya kamtibmas yang kondusif.

Terpisah, di hari yang sama, Bhabinkamtibmas Desa Purwosari Aiptu Andrian Nurcahyo melaksanakan kegiatan pendampingan pendataan penderita orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) dan disabilitas yang mendapat bantuan uang

Rp 450.000.

“Sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, bhabinkamtibmas bersama perangkat desa dan dinsos Kabupaten Madiun melakukan pendataan ODGJ dan disabilitas yang mendapat bantuan dari dinsos. Giat berlangsung aman dan lancar.

Terakhir patroli Gabungan

anggota Polsek dan Koramil Wonoasri melaksanakan patroli gabungan dalam rangka cipkon kamtibmas di Kecamatan Wonoasri. Mulai di sepanjang jalur Desa Sidomulyo, Desa Klitik, Desa Buduran, dan Desa Purwosari. Patroli itu dilaksanakan dengan sasaran objek vital dan permukiman warga guna antisipasi 3C. (iku/nov)

memorandumredaksi@gmail.com memorandum.co.id

JAWA TIMUR

JUMAT WAGE, 4 NOVEMBER 2022

MemorandumTV & Memorandum Online memorandum memorandumonline & memorandumredaksi memorandum

HALAMAN 8

Korban Terseret Arus Kali Song Ditemukan

Petugas kepolisian mengolah TKP di Desa Panditan, Kecamatan Lumbang.

Kerabat Tewas Ditikam

Pasuruan, Memorandum Bermaksud menolong tetangganya, Suwarni (53) malah ditikam dengan pisau oleh Sutrap (35), warga Desa Panditan Kecamatan Lumbang, Kabupaten Pasuruan, hingga tewas, Rabu (2/11).

Kejadian itu dipicu konflik keluarga antara Sutrap dengan Sudiarno. Cekcok pun tak terelakkan bahkan Sutrap menusuk leher Sudiarno. Merasa terdesak akibat tusukan pisau tersebut, Sudiarno berteriak minta tolong.

Teriakan itu didengar Suwarni, tetangganya. Ketika mendekat dan menolong Sudiarno yang kesakitan, tiba-tiba tanpa disadari Sutrap menikam Suwarni tepat di dada kirinya hingga tewas bersimbah

darah.

Ia tinggal bertetangga dengan kakak kandungnya yang menjadi korban penusukan.

Akar permasalahannya menurut warga adalah batas tanah yang ia miliki merasa diserobot oleh kakak kandungnya, Sudiarno. Hal ini diketahui dengan pindahnya posisi batu yang tertanam sebagai penanda batas tanah lahan bangunan rumah miliknya.

Kapolsek Lumbang AKP Na-

nang Abidin mengatakan setelah mendapat laporan warga pihaknya langsung menuju TKP untuk mengamankan terduga pelaku.

“Terduga pelaku Rabu (2/11) malam kita amankan. Dan hari ini Kamis (3/11), kita antar ke Polres untuk pemeriksaan lebih lanjut,” terang Nanang.

Tim Inafis Polres Pasuruan yang mendatangi lokasi kejadian langsung mengolah tempat kejadian perkara. Termasuk memeriksa Sudiarno yang mengalami luka tusuk di leher. Usai kejadian tersebut, Sudiarno langsung dilarikan ke RSUD Grati untuk perawatan lebih lanjut. Sementara korban Suwarni yang meninggal dunia merupakan

kerabat dekat Sutrap dan Sudiarno.

Kasatreskrim Polres Pasuruan AKP Adhi Putranto mengatakan, Sutrap Harianto telah ditetapkan sebagai tersangka. Karena melanggar pasal 338 KUHP tentang pembunuhan. Mengenai dugaan gangguan jiwa yang dialami tersangka, polisi mengatakan untuk tes kejiwaan belum dilakukannya dan masih menunggu penyelidikan selesai.

“Disangkakan melanggar pasal 338 KUHP tentang pembunuhan.

Dan polisi akan secepatnya melakukan tes kejiwaan tersangka supaya penyelidikannya cepat selesai,” terang Adhi Putranto, Kamis (3/11) siang. (kd/mh/lis)

Warga Pakusari Temukan Mayat di Kebun Tebu Jember, Memorandum Warga Dusun Lamparan, Desa Kertosari, Kecamatan Pakusari, digegerkan dengan penemuan mayat laki-laki tanpa identitas yang mulai membusuk di area kebun tebu, Kamis (3/11/2022).

Kapolsek Pakusari AKP Hariyanto mengatakan, mayat pertama kali ditemukan Suliman warga yang sedang beraktivitas di sekitar hendak mencari rumput pada pukul 09.00. Kabar tersebut dilanjutkan ke Bhabinkamtibmas.

Tak lama kemudian, warga pun mulai berdatangan ke lokasi untuk melihat mayat laki-laki paruh baya tersebut. Salah seorang di antara mereka ada yang melapor kepada polsek setempat.

“Warga tidak ada yang mengenalinya. Kemungkinan mayat itu bukan warga sekitar,” paparnya.

Setelah melihat kondisi jena-

kehilangan anggota keluarganya.

“Ciri-cirinya, jenazah berumur sekitar 60 tahun ke atas. Memakai baju seleret, celana pendek hitam dan memakai topi,” ungkapnya.

Hariyanto berharap, media turut membantu menginformasikan keberadaan mayat itu kepada masyarakat. “Barangkali ada saudara atau tetangganya yang merasa kehilangan anggota keluarga kisaran semingguan yang lalu, bisa mendatangi pihak berwajib, atau langsung mendatangi RSD dr Soebandi,” pungkasnya. (edy/lis)

korban yang selama ini kita cari. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” jelasnya.

Yoni mengungkapkan, pada pencarian hari keempat ini, pihaknya juga melibatkan empat orang penyelam dari Jasa Tirta untuk melakukan penyelaman di beberapa titik yang dicurigai.

Namun dengan penemuan ini, operasi pencarian korban tenggelam di Tulungagung dinyatakan berhenti. “Jenazah korban dibawa ke IKF RSUD dr Iskak guna proses visum luar,” pungkasnya.

Sebelumnya, Senin (31/10) sore korban MW dinyatakan hilang saat berenang bersama teman-temannya di Kali Song tak jauh dari rumahnya. Sejak dinyatakan hilang, tim gabungan dan warga sekitar melakukan pencarian. Tak hanya pada siang hari, pada malam hari warga sekitar juga menggelar doa bersama agar korban segera ditemukan. (fir/mad/lis)

Petugas gabungan mengevakuasi korban ke mobil Basarnas.

KEMENTERIAN AGRARIA DAN TATA RUANG / BADAN PERTANAHAN NASIONAL KANTOR PERTANAHAN KABUPATEN SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR Jalan Tambak Gebang, Kelurahan Gebang, Sidoarjo Telp. 031-8055555 Whatsapp Service 082139993535 Email : bpnsidoarjo@gmail.com

Hak Atas Tanah : a. Jenis Hak b. Nomor Hak c. NIB d. Luas

No. Nama / Alamat Pemohon 1

1.

2

DRS. EC. SUSANTO ONGKOWIDJOJO Wisma Tropodo V-13 RT/RW. 030/003, DesaTropodo, Kecamatan Waru, Sidoarjo

Tanggal Terdaftar Atas Pembukuan Nama

3

4

5

a. Hak Milik b. No. 2702 c. 12.10.18.05.02821 d. 165 m2

SUSANTO ONGKOWIDJOYO

15-12-2003

Letak Tanah a. Jalan b. Desa/Kel. c.Kecamatan 6 a. b. Tropodo c. Waru

PENGUMUMAN TENTANG SERTIPIKAT HILANG Nomor : 96/2022

Keterangan a. Surat Pernyataan Di Bawah Sumpah b. Surat Tanda Lapor Kehilangan

7

a. Tgl. 27 September 2022 b. Polresta Sidoarjo Tgl. 30-06-2022 No.STLK BS/253/VI/YAN.2.4/2022/S PKT/Polresta Sidoarjo

SIDOARJO, 27 September 2022

Nomor Berkas : 114295/2022 Nama Pemohon : DRS. EC. SUSANTO ONGKOWIDJOJO D301 : 43348/2022

Warga dikejutkan penemuan mayat laki-laki di kebun tebu.

zah, AKP Hariyanto langsung koordinasi dengan Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Kecamatan Pakusari dan Polres Jember untuk melakukan identifikasi.

“Akhirnya dibawa ke kamar mayat

RSD dr Soebandi. Pemeriksaan identitas dilaksanakan di sana,” ujarnya.

Hariyanto mengaku, sampai saat ini identitas mayat itu masih belum ditemukan. Masyarakat juga belum ada yang melaporkan

3(1*8080$1 .('8$ /(/$1* (.6(.86, +$. 7$1**81*$1 %HUGDVDUNDQ SDVDO 88 +DN 7DQJJXQJDQ 1R 7K 37 %DQN 1HJDUD ,QGRQHVLD 3HUVHUR 7EN DNDQ PHODNXNDQ /HODQJ (NVHNXVL +DN 7DQJJXQJDQ GHQJDQ SHUDQWDUD .DQWRU 3HOD\DQDQ .HND\DDQ 1HJDUD GDQ /HODQJ .3.1/ 0DODQJ GHQJDQ SHQDZDUDQ VHFDUD WHUWXOLV WDQSD NHKDGLUDQ SHVHUWD OHODQJ PHODOXL VXUDW HOHNWURQLN HPDLO WHUKDGDS DVHW GHELWXU .2 6XPLQWR 37 3XWUD $UMXQD 0DQGLUL *UXS 8VDKD 6HELGDQJ 7DQDK %DQJXQDQ 5XPDK 7LQJJDO 6+0 1R WJO DQ .2 680,172 7HUOHWDN GL -O 0DQJXQ 6DUNRUR .HO 6XURGDNDQ .HF 7UHQJJDOHN .DE 7UHQJJDOHN 7RWDO /7 Pð 7RWDO /% Pð +DUJD /LPLW 5S -DPLQDQ 5S 6HELGDQJ WDQDK GDQ EDQJXQDQ 6SRUW &HQWUH :DWHUSDUN 6+0 1R WJO DQ .R 6XPLQWR )HU\ 6HWLDZDQ 'RNWHU 7HUOHWDN GL -O 0D\MHQ 6XQJNRQR .HO 7DPDQDQ .HF 7UHQJJDOHN .DE 7UHQJJDOHN 7RWDO /7 Pð 7RWDO /% Pð +DUJD /LPLW 5S -DPLQDQ 5S 6\DUDW ± 6\DUDW /HODQJ /HODQJ GLODNVDQDNDQ GHQJDQ SHQDZDUDQ VHFDUD WHUWXOLV WDQSD NHKDGLUDQ SHVHUWD OHODQJ PHODOXL $SOLNDVL /HODQJ ,QWHUQHW GHQJDQ SHQDZDUDQ WHUWXWXS Closed bidding \DQJ GLDNVHV SDGD DODPDW GRPDLQ KWWSV ZZZ OHODQJ JR LG 7DWD FDUD PHQJLNXWL OHODQJ GDSDW GLOLKDW SDGD PHQX ³7DWD &DUD GDQ 3URVHGXU GDQ 3DQGXDQ 3HQJJXQDDQ´ SDGD GRPDLQ WHUVHEXW &DORQ SHVHUWD OHODQJ PHQGDIWDUNDQ GLUL GDQ PHQJDNWLINDQ DNXQ DSOLNDVL OHODQJ LQWHUQHW SDGD DODPDW GRPDLQ GL DWDV GHQJDQ PHQJXQJJDK VRIWFRS\ .73 13:3 GDQ QRPRU UHNHQLQJ WDEXQJDQ DWDV QDPD GLUL VHQGLUL 8DQJ -DPLQDQ /HODQJ D 3HVHUWD OHODQJ GLZDMLENDQ PHQ\HWRU XDQJ MDPLQDQ GHQJDQ -XPODK 1RPLQDO \DQJ GLVHWRUNDQ KDUXV VDPD GHQJDQ XDQJ MDPLQDQ \DQJ GLV\DUDWNDQ SHQMXDO GDODP SHQJXPXPDQ OHODQJ GLVHWRUNDQ VHNDOLJXV EXNDQ GLFLFLO E 6HWRUDQ MDPLQDQ OHODQJ KDUXV VXGDK HIHNWLI GLWHULPD ROHK .3.1/ VHODPEDW ODPEDWQ\D VDWX KDUL NHUMD VHEHOXP SHODNVDQDDQ OHODQJ PHODOXL QRPRU 9LUWXDO $FFRXQW 9$ PDVLQJ ± PDVLQJ SHVHUWD OHODQJ 1RPRU 9$ DNDQ GLNLULP VHFDUD RWRPDWLV SDGD SHVHUWD OHODQJ VHWHODK EHUKDVLO PHODNXNDQ SHQGDIWDUDQ GDWD LGHQWLWDV GLQ\DWDNDQ YDOLG GDQ PHPLOLK EDUDQJ \DQJ GLOHODQJ 3HQDZDUDQ OHODQJ GLPXODL SDOLQJ VHGLNLW VDPD GHQJDQ QLODL OLPLW 3HQDZDUDQ OHODQJ GDSDW GLNLULPNDQ EHUNDOL ± NDOL GHQJDQ WRNHQ OHODQJ \DQJ GLNLULPNDQ NH DODPDW HPDLO PDVLQJ ± PDVLQJ 2E\HN OHODQJ GLMXDO GDODP NRQGLVL DSD DGDQ\D GHQJDQ VHJDOD NRQVHNXHQVL ELD\D WHUWXQJJDN DWDV RE\HN OHODQJ 3HVHUWD OHODQJ GLDQJJDS WHODK PHQJHWDKXL NRQGLVL RE\HN OHODQJ .DUHQD VDWX GDQ ODLQ KDO SLKDN SHQMXDO GDQ DWDX 3HMDEDW /HODQJ GDSDW PHODNXNDQ SHPEDWDODQ SHQXQGDDQ OHODQJ WHUKDGDS RE\HN OHODQJ GL DWDV GDQ SLKDN SLKDN \DQJ EHUNHSHQWLQJDQ SHPLQDW WLGDN GDSDW PHODNXNDQ WXQWXWDQ NHEHUDWDQ GDODP EHQWXN DSDSXQ NHSDGD SLKDN SHQMXDO GDQ DWDX 3HMDEDW /HODQJ .3.1/ .DQZLO '-.1 GDQ .DQWRU 3XVDW '-.1 'HVNULSVL 3HODNVDQDDQ /HODQJ &DUD 3HQDZDUDQ Closed %LGGLQJ GHQJDQ PHQJDNVHV XUO KWWSV ZZZ OHODQJ JR LG

+DUL -XPDW 7DQJJDO 1RYHPEHU %DWDV $NKLU 3HQDZDUDQ /HODQJ ZDNWX VHUYHU DSOLNDVL OHODQJ LQWHUQHW EHUGDVDUNDQ

:DNWX ,QGRQHVLD %DUDW :,% :DNWX 3HQHWDSDQ 6HWHODK %DWDV $NKLU 3HQDZDUDQ 3HPHQDQJ /HODQJ 3HOXQDVDQ +DUJD /HODQJ /LPD KDUL NHUMD VHWHODK SHODNVDQDDQ OHODQJ %HD /HODQJ 3HPEHOL GXD SHUVHQ GDUL KDUJD OHODQJ 7HPSDW /HODQJ .DQWRU 3HOD\DQDQ .HND\DDQ 1HJDUD GDQ /HODQJ .3.1/ 0DODQJ

-DODQ 6 6XSUL\DGL 1R 0DODQJ 7HPSDW GDQ -DQJND :DNWX 3DGD DODPDW WHUVHEXW GLDWDV VHMDN SHQJXPXPDQ LQL WHUELW VDPSDL GHQJDQ 0HOLKDW %DUDQJ VHEHOXP 3HODNVDQDDQ OHODQJ ,QIRUPDVL OHELK ODQMXW KXEXQJL .3.1/ 0DODQJ

37 %1, 3HUVHUR 7EN 0DODQJ 1RYHPEHU

37 %1, 3HUVHUR 7EN

Tulungagung, Memorandum Tim gabungan dari TNI, Polri, Basarnas, relawan, Polairud, dan masyarakat akhirnya menemukan korban terseret arus Kali Song, MW (12) bocah asal Desa Mojosari, Kecamatan Kauman, Kamis (3/11).

Koordinator Pos Basarnas Trenggalek Yoni Fariza mengatakan, korban ditemukan di tengah Kali Song di kedalaman 3 meter. “Hari ini sudah kita temukan, lokasi penemuannya sekitar 5 kilometer dari lokasi korban dinyatakan hilang,” ujarnya.

Korban ditemukan oleh tim gabungan yang kali ini bertugas menyusuri di aliran arus Kali Song di Desa Panggungrejo, Kecamatan Kauman. Yoni menjelaskan, awalnya tim melihat benda diduga bagian kepala korban.

Kemudian saat dilakukan pendalaman rupanya benar. Bagian kepala korban nampak di antara akar bambu yang ada di lokasi. “Setelah kita dalami ternyata

3(1*8080$1 .('8$ /(/$1* (.6(.86, +$. 7$1**81*$1 0HQXQMXN 3HQJXPXPDQ 3HUWDPD /HODQJ (NVHNXVL +DN 7DQJJXQJDQ PHODOXL VHOHEDUDQ WHPSHODQ SDGD WDQJJDO 2NWREHU GDQ EHUGDVDUNDQ 3DVDO 88+7 1RPRU 7DKXQ 37 3HUPRGDODQ 1DVLRQDO 0DGDQL &DEDQJ 0DODQJ DNDQ PHODNVDQDNDQ OHODQJ GHQJDQ SHUDQWDUDDQ .DQWRU 3HOD\DQDQ .HND\DDQ 1HJDUD GDQ /HODQJ 0DODQJ WHUKDGDS EDUDQJ MDPLQDQ PLOLN GHELWXU SHQDQJJXQJ KXWDQJ VHEDJDL EHULNXW 1R

PP. H. Usman, SH. MH.

'HELWXU

2EMHN /HODQJ

6835,$',

/LPLW /HODQJ

6HELGDQJ 7DQDK 6+0 1R GHQJDQ OXDV P DWDV QDPD 3LSDK EHULNXW VHJDOD \DQJ DGD 5S GLDWDVQ\D WHUOHWDN GL 'HVD 3DQGDQUHMR .HFDPDWDQ %XPLDML .RWD %DWX 3URYLQVL -DZD 7LPXU

8DQJ -DPLQDQ

5S

6HELGDQJ 7DQDK GDQ %DQJXQDQ 6+0 1R GHQJDQ OXDV /,/,.

P DWDV QDPD +DUL\DQWR 5S )$70$:$7, EHULNXW VHJDOD \DQJ DGD GLDWDVQ\D WHUOHWDN GL 'HVD 7HJDOZHUX .HFDPDWDQ 'DX .DEXSDWHQ 0DODQJ 3URSLQVL -DZD 7LPXU

5S

.HWHUDQJDQ 1RPLQDO MDPLQDQ \DQJ GLVHWRUNDQ NH UHNHQLQJ 9$ 9LUWXDO $FFRXQW KDUXV VDPD GHQJDQ QRPLQDO MDPLQDQ \DQJ GLV\DUDWNDQ -DPLQDQ KDUXV VXGDK HIHNWLI GLWHULPD ROHK .3.1/ 0DODQJ VHODPEDW ODPEDWQ\D VDWX KDUL VHEHOXP SHODNVDQDDQ OHODQJ 6HJDOD ELD\D \DQJ WLPEXO VHEDJDL DNLEDW PHNDQLVPH SHUEDQNDQ PHQMDGL EHEDQ SHVHUWD OHODQJ

.HWHUDQJDQ 1RPLQDO MDPLQDQ \DQJ GLVHWRUNDQ NH UHNHQLQJ 9$ 9LUWXDO $FFRXQW KDUXV VDPD GHQJDQ QRPLQDO MDPLQDQ \DQJ GLV\DUDWNDQ -DPLQDQ KDUXV VXGDK HIHNWLI GLWHULPD ROHK .3.1/ 0DODQJ VHODPEDW ODPEDWQ\D VDWX KDUL VHEHOXP SHODNVDQDDQ OHODQJ 6HJDOD ELD\D \DQJ WLPEXO VHEDJDL DNLEDW PHNDQLVPH SHUEDQNDQ PHQMDGL EHEDQ SHVHUWD OHODQJ

3HUV\DUDWDQ /HODQJ 0HPLOLNL DNXQ \DQJ WHODK WHUYHULYLNDVL SDGD ZHEVLWH KWWS ZZZ OHODQJ JR LG 6\DUDW GDQ NHWHQWXDQ VHUWD WDWD FDUD PHQJLNXWL OHODQJ GDSDW GLOLKDW SDGD DODPDW ZHEVLWH GL DWDV 2EMHN OHODQJ WHUVHEXW GLDWDV GLMXDO OHODQJ GHQJDQ NRQGLVL DSD DGDQ\D GDQ NHSDGD SHVHUWD OHODQJ GLDQJJDS WHODK PHQJHWDKXL PHPDKDPL NRQGLVL REMHN OHODQJ $SDELOD NDUHQD VXDWX KDO WHUMDGL JXJDWDQ WXQWXWDQ GDQ SHPEDWDODQ SHQXQGDDQ SHODNVDQDDQ OHODQJ WHUKDGDS VDODK VDWX DWDX EHEHUDSD EDUDQJ REMHN OHODQJ WHUVHEXW GL DWDV SLKDN SLKDN \DQJ EHUNHSHQWLQJDQ SHPLQDW OHODQJ WLGDN GLSHUNHQDQNDQ XQWXN PHODNXNDQ WXQWXWDQ GDODP EHQWXN DSDSXQ NHSDGD .3.1/ 0DODQJ PDXSXQ 37 3HUPRGDODQ 1DVLRQDO 0DGDQL &DEDQJ 0DODQJ ,QIRUPDVL OHELK ODQMXW GDSDW GLSHUROHK SDGD 37 3HUPRGDODQ 1DVLRQDO 0DGDQL &DEDQJ 0DODQJ EHUNDQWRU GL MDODQ GL -DODQ 'HZDQGDUX 1R 0DODQJ 7HOS )D[ (PDLO SQPPDODQJ#SQP FR LG

3HUV\DUDWDQ /HODQJ 0HPLOLNL DNXQ \DQJ WHODK WHUYHULYLNDVL SDGD ZHEVLWH KWWS ZZZ OHODQJ JR LG 6\DUDW GDQ NHWHQWXDQ VHUWD WDWD FDUD PHQJLNXWL OHODQJ GDSDW GLOLKDW SDGD DODPDW ZHEVLWH GL DWDV 2EMHN OHODQJ WHUVHEXW GLDWDV GLMXDO OHODQJ GHQJDQ NRQGLVL DSD DGDQ\D GDQ NHSDGD SHVHUWD OHODQJ GLDQJJDS WHODK PHQJHWDKXL PHPDKDPL NRQGLVL REMHN OHODQJ $SDELOD NDUHQD VXDWX KDO WHUMDGL JXJDWDQ WXQWXWDQ GDQ SHPEDWDODQ SHQXQGDDQ SHODNVDQDDQ OHODQJ WHUKDGDS VDODK VDWX DWDX EHEHUDSD EDUDQJ REMHN OHODQJ WHUVHEXW GL DWDV SLKDN SLKDN \DQJ EHUNHSHQWLQJDQ SHPLQDW OHODQJ WLGDN GLSHUNHQDQNDQ XQWXN PHODNXNDQ WXQWXWDQ GDODP EHQWXN DSDSXQ NHSDGD .3.1/ 0DODQJ PDXSXQ 37 3HUPRGDODQ 1DVLRQDO 0DGDQL &DEDQJ 0DODQJ ,QIRUPDVL OHELK ODQMXW GDSDW GLSHUROHK SDGD 37 3HUPRGDODQ 1DVLRQDO 0DGDQL &DEDQJ 0DODQJ EHUNDQWRU GL MDODQ GL -DODQ 'HZDQGDUX 1R 0DODQJ 7HOS )D[ (PDLO SQPPDODQJ#SQP FR LG

3HODNVDQDDQ /HODQJ &DUD 3HQDZDUDQ

+DUL 7DQJJDO :DNWX 3HQHWDSDQ 3HPHQDQJ 3HOXQDVDQ OHODQJ %HD /HODQJ 3HPEHOL 7HPSDW 3HODNVDQDDQ /HODQJ

Closed Bidding GHQJDQ PHQJDNVHV XUO

KWWS ZZZ OHODQJ JR LG Jumat 1RYHPEHU :DNWX 6HUYHU ( $XFWLRQ 6HVXDL :,% 6HWHODK EDWDV DNKLU SHQDZDUDQ OLPD KDUL NHUMD VHMDN SHODNVDQDDQ OHODQJ GDUL KDUJD OHODQJ .DQWRU 3HOD\DQDQ .HND\DDQ 1HJDUD GDQ /HODQJ .3.1/ 0DODQJ -DODQ 6 6XSULDGL 1RPRU 0DODQJ

0DODQJ 1RYHPEHU 37 3HUPRGDODQ 1DVLRQDO 0DGDQL &DEDQJ 0DODQJ .3.1/ 0$/$1*

3(1*8080$1 .('8$ /(/$1* (.6(.86, +$. 7$1**81*$1 0HQXQMXN 3HQJXPXPDQ 3HUWDPD /HODQJ (NVHNXVL +DN 7DQJJXQJDQ PHODOXL VHOHEDUDQ WHPSHODQ SDGD WDQJJDO 2NWREHU GDQ EHUGDVDUNDQ 3DVDO 88+7 1RPRU 7DKXQ 37 3HUPRGDODQ 1DVLRQDO 0DGDQL &DEDQJ 0DODQJ DNDQ PHODNVDQDNDQ OHODQJ GHQJDQ SHUDQWDUDDQ .DQWRU 3HOD\DQDQ .HND\DDQ 1HJDUD GDQ /HODQJ 0DODQJ WHUKDGDS EDUDQJ MDPLQDQ PLOLN GHELWXU SHQDQJJXQJ KXWDQJ VHEDJDL EHULNXW 1R 'HELWXU 2EMHN /HODQJ /LPLW /HODQJ 8DQJ -DPLQDQ

3HODNVDQDDQ /HODQJ &DUD 3HQDZDUDQ

+DUL 7DQJJDO :DNWX 3HQHWDSDQ 3HPHQDQJ 3HOXQDVDQ OHODQJ %HD /HODQJ 3HPEHOL 7HPSDW 3HODNVDQDDQ /HODQJ

Closed Bidding GHQJDQ PHQJDNVHV XUO KWWS ZZZ OHODQJ JR LG Jumat 1RYHPEHU :DNWX 6HUYHU ( $XFWLRQ 6HVXDL :,% 6HWHODK EDWDV DNKLU SHQDZDUDQ OLPD KDUL NHUMD VHMDN SHODNVDQDDQ OHODQJ GDUL KDUJD OHODQJ .DQWRU 3HOD\DQDQ .HND\DDQ 1HJDUD GDQ /HODQJ .3.1/ 0DODQJ -DODQ 6 6XSULDGL 1RPRU 0DODQJ

0DODQJ 1RYHPEHU 37 3HUPRGDODQ 1DVLRQDO 0DGDQL &DEDQJ 0DODQJ

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Ir Arief Sosiawan MM. Redaktur Pelaksana: Tri Haryoko S Sos. Redaktur Pelaksana Online: Agus Supriyadi SE. Redaktur Pelaksana TV: H Muhajir Wahyu Ramadhan.

Redaktur Senior: Ahmad Syaiku SH MH. Redaktur Website: Fatkhul Aziz SS. Redaktur Bahasa: Yuli Setyo Budi. Redaktur: Sujatmiko, Moch Syaifuddin SS, Ferry Ardi Setiawan ST, Novi Triawan S Sos, Muchlis Darmawan S Sos, Hendradi Prayogo, Rahmat Hidayat S Sos, Eko Yudiono S Sos. Staf Redaksi Surabaya: Oskario Udayana SH, Faishal Danny Nurdiansyah, Muhammad Alfin Alfiansyah, Alif Bintang Timur H Ali S I Kom, Jaka Santanu Wijaya. Sidoarjo: Budi Joko Santoso SPd SH. Gresik-Tuban-Bojonegoro: Supardi Hardy SH. Mojokerto: Muhammad Anwar. Jember: Edi Winarko. Tulungagung: Ahmad Rifai. Madura: Herry Sunaryo. Malang: M Ariful Huda MPd. Kediri: Andhi Montera Spd. Pasuruan: Muhammad Hidayat. Manajer Umum dan HRD: Ahmad Nurzaman. Manajer Iklan: Ahmad Syaiku SH MH. Manajer Bisnis dan Direktur Utama: Pengembangan: Herry Sunaryo SH MH, Wakil: M Yunus. Kepala Pra Cetak: Irfan H. Ali. Perwajahan: Subakir, Moh Farid Al Jufri, Ihyak Ulumudin, Andi Ega, Nanang AB, Risa Yudiana. Sekretaris Redaksi: NaChoirul Shodiq SH MH dia Rizka Ayu Ningtyas SS. Alamat Perusahaan: Jl. Ketintang Baru III No. 91, Surabaya . Fax Mutasi/Pemasaran: 031-8275390; Telp Hotline: 031-8275391. Redaksi: 031-827590, 031-8273759. Sirkulasi/ Iklan: 031-8276072. Harga Langganan: Rp. 85.000,- Harga Pemimpin Perusahaan: Eceran: Rp. 5.000,-/eks. Harga Iklan Pas: Rp. 25.000,-/baris, Harga Iklan Sosial: Rp. 20.000,-/mm kolom. Iklan Hitam Putih: Rp.30.000/mm kolom, Spot Warna Hal 1: Rp.50.000/mm kolom, Spot Warna Hal 3: Rp.40.000/mm kolom. Spot Warna: Rp. 39.000,-/ Yoyok Khayatullah AMD SE mm kolom. Kreatif Spot Warna: Rp. 37.000,-/mm kolom. Kreatif Colour/advetorial: Rp.35.000,-/mm kolom. Harga Iklan Kreatif/advetorial: BW Rp. 25.000,-/mm kolom. DICETAK OLEH: PT. Temprina Media Grafika, Jl. Sumengko KM 30-31 Wringinanom, Gresik; Didirikan oleh: H. Agil H. Ali, Penerbit: PT. Memorandum Sejahtera, SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986. Wartawan MEMORANDUM selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima/meminta apa pun dari narasumber.

Komisaris: Prof Dr Mangestuti Agil MS Apt

memorandumredaksi@gmail.com memorandum.co.id

JAWA TIMUR

JUMAT WAGE, 4 NOVEMBER 2022

MemorandumTV & Memorandum Online memorandum memorandumonline & memorandumredaksi memorandum

HALAMAN 9

Tim Gabungan Temukan Korban Longsor Poncokusumo Malang, Memorandum Memasuki hari ketiga, upaya tim gabungan melakukan pencarian korban tanah longsor akhirnya membuahkan hasil. Petugas mengevakuasi korban Ahmad Amin (25), korban longsor Ledok Amprong, Dusun Besuki, Desa Wringinanon, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Kamis (3/11) sekitar pukul 08.55.

Korban Ahmad Amin (25), warga Dusun Kunci RT 16/ RW 04, Desa Wringinanom. “Dalam melakukan pencarian korban melibatkan anjing pelacak untuk cepat mengetahui posisi korban,” terang Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan, Kamis (3/11).

Begitu ditemukan, korban langsung dievakuasi ke rumah duka di Dusun Kunci, Desa Wringinanom. Selanjutnya oleh pihak keluarga korban dimakamkan di pemakaman umum desa setempat.

Ahmad Amin menjadi korban longsor di Ledok Amprong, pada Selasa (1/11) sekitar pukul 16.00. Saat

itu, korban bersama seorang temannya akan melakukan ojek angkutan bambu. Namun naas dirinya menjadi korban longsor, setelah wilayah tersebut diguyur hujan sejak pukul 15.00.

“Karena ditunggu cukup lama tidak sampai sampai di lokasi, akhirnya temannya yang bernama Ilham kembali untuk menjemputnya,” kata Sadono.

Tetapi begitu mengetahui jalur yang baru saja dilalui terjadi longsor, serta posisi korban berada di belakang temannya. Maka Ilham memutuskan melakukan pencarian dan melaporkan kejadian tersebut ke perangkat desa dan dilanjutkan ke

Petugas mengevakuasi korban longsor.

Tanah Gerak di Tanggunggunung, Pemkab Tunggu Kajian Tulungagung, Memorandum Bencana tanah gerak di Desa/Kecamatan Tanggunggunung pada pertengahan bulan lalu, membuat puluhan warga terpaksa meninggalkan rumah mereka ke lokasi yang lebih aman. Sebab rumah warga juga ikut terdampak, sehingga tidak aman lagi untuk ditempati.

Kini Pemkab Tulungagung bersama ahli Geologi UPN Yogyakarta mendatangi Desa/Kecamatan Tanggunggunung, untuk mengetahui tingkat keamanan lokasi hunian bagi warga desa.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Penelitian Pengambangan dan Perencanaan Pembangunan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tulungagung, Ridwan.

Ridwan mengatakan, tim Geologi UPN yang terdiri dari 4 orang bersama perwakilan Pemkab Tulungagung melakukan pemetaan dan pendalaman di lokasi bencana.

Baik itu di Desa/Kecamatan Tanggunggunung, maupun di lokasi lain yakni di Kecamatan Rejotangan.

“Dari UPN ada 4 orang. Kemarin juga didampingi dari LH, Bappeda dan BPBD. Selama dua hari ada di lokasi untuk melakukan pemetaan,” ujarnya, Rabu (3/11).

Ridwan menuturkan, pemetaan dilakukan untuk memastikan kondisi geologi dan kondisi tanah di lokasi kejadian. Salah satu metode yang digunakan adalah dengan mengambil video menggunakan drone.

Menurut Ridwan, kini hasil pemetaan dan pendalaman masih dikaji di UPN, guna memastikan hasil dari pendalaman tersebut, apakah lokasi itu masih aman untuk ditinggali atau tidak. “Kita masih menunggu hasil rekomendasi itu. Bagaimana hasil rekomendasi ahli geologi atas kondisi keamanan di lokasi,” terangnya.

Jika nantinya keluar rekomendasi dari tim geologi untuk relokasi, maka pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemprov Jawa Timur. “Kalau nanti ada rekomendasi untuk relokasi, kita tentu akan kerja sama dengan pemprov untuk proses relokasinya,” ungkap Ridwan. (fir/mad/lis) 3(1*8080$1 /(/$1* 8/$1* /(/$1* (.6(.86, +$. 7$1**81*$1 0HQXQMXN 3HQJXPXPDQ .HGXD /HODQJ (NVHNXVL +DN 7DQJJXQJDQ WDQJJDO 6HSWHPEHU GDQ 5DODW 3HQJXPXPDQ WDQJJDO 6HSWHPEHU GL +DULDQ 0HPRUDQGXP GDQ EHUGDVDUNDQ 3DVDO 8QGDQJ 8QGDQJ 1RPRU 7DKXQ 37 %DQN 1HJDUD ,QGRQHVLD 3HUVHUR 7EN VHODNX SHPHJDQJ +DN 7DQJJXQJDQ SHULQJNDW SHUWDPD DNDQ PHODNVDQDNDQ /HODQJ (NVHNXVL +DN 7DQJJXQJDQ PHODOXL .DQWRU 3HOD\DQDQ .HND\DDQ 1HJDUD GDQ /HODQJ .3.1/ 6XUDED\D PHODOXL SHUDQWDUD MDVD SUD OHODQJ 37 %DODL /HODQJ ,QWHUQXVD 3HUZDNLODQ 6XUDED\D GHQJDQ FDUD SHQDZDUDQ PHODOXL LQWHUQHW Open Bidding WHUKDGDS REMHN MDPLQDQ GHELWXU DWDV QDPD &9 .DUXQLD -D\D *DUPHQW EHUXSD 6HELGDQJ WDQDK VHOXDV 0 EHULNXW EDQJXQDQ GLDWDVQ\D VHVXDL 6+0 1R WHUOHWDN GL 'HVD .HOXUDKDQ 6DPELNHUHS GDKXOX .HFDPDWDQ /DNDUVDQWUL VHNDUDQJ .HFDPDWDQ 6DPELNHUHS .RWD 6XUDED\D 3URSLQVL -DZD 7LPXU DQ :LOOLDP 3ULKDNVRQR GLVHEXW MXJD :LOOLDP 3ULOKDNVDQD GHQJDQ .RQGLVL $SD $GDQ\D 1LODL /LPLW 5S

-DPLQDQ /HODQJ 5S .HWHUDQJDQ 1RPLQDO MDPLQDQ \DQJ GLVHWRUNDQ NH 5HNHQLQJ 9$ YLUWXDO DFFRXQW KDUXV VDPD GHQJDQ QRPLQDO MDPLQDQ \DQJ GLV\DUDWNDQ -DPLQDQ KDUXV VXGDK HIHNWLI GLWHULPD ROHK .3.1/ VHODPEDW ± ODPEDWQ\D VDWX KDUL .DOHQGHU VHEHOXP SHODNVDQDDQ OHODQJ 6HJDOD ELD\D \DQJ WLPEXO VHEDJDL DNLEDW PHNDQLVPH SHUEDQNDQ PHQMDGL EHEDQ SHVHUWD OHODQJ .HWHUDQJDQ OHELK ODQMXW GDSDW PHQJKXEXQJL 37 %DQN 1HJDUD ,QGRQHVLD 3HUVHUR 7EN 5HJLRQDO 5HPHGLDO 5HFRYHU\ .3.1/ 6XUDED\D GDQ 37 %DODL /HODQJ ,QWHUQXVD 3HUZDNLODQ 6XUDED\D 3HUV\DUDWDQ /HODQJ 0HPLOLNL DNXQ \DQJ WHODK WHUYHUL¿NDVL SDGD ZHEVLWH ZZZ OHODQJ JR LG V\DUDW GDQ NHWHQWXDQ VHUWD WDWDFDUD PHQJLNXWL OHODQJ GDSDW GLOLKDW SDGD DODPDW ZHEVLWH GLDWDV 2EMHN OHODQJ GLMXDO GDODP NRQGLVL DSD DGDQ\D DV LV GHQJDQ VHJDOD NRQVHNXHQVL ELD\D WHUWXQJJDN DWDV RE\HN OHODQJ 3HVHUWD OHODQJ GLDQJJDS WHODK PHQJHWDKXL NRQGLVL RE\HN OHODQJ GDQ EHUWDQJJXQJ MDZDE DWDV RE\HN OHODQJ \DQJ GLEHOL NDUHQD LWX SHVHUWD OHODQJ GLZDMLENDQ XQWXN PHQJHWDKXL PHPHULNVD REMHN \DQJ DNDQ GLOHODQJ GHQJDQ EDLN GDQ WHOLWL $SDELOD NDUHQD VXDWX KDO WHUMDGL SHPEDWDODQ OHODQJ WHUKDGDS EDUDQJ MDPLQDQ WHUVHEXW GLDWDV SLKDN SLKDN \DQJ EHUNHSHQWLQJDQ SHPLQDW OHODQJ WLGDN GDSDW PHODNXNDQ WXQWXWDQ GDODP EHQWXN DSDSXQ EDLN SLGDQD PDXSXQ SHUGDWD NHSDGD .3.1/ 6XUDED\D 37 %1, 3HUVHUR 7EN 5HJLRQDO 5HPHGLDO 5HFRYHU\ GDQ 37 %DODL /HODQJ ,QWHUQXVD 3HODNVDQDDQ /HODQJ &DUD 3HQDZDUDQ Open Bidding GHQJDQ PHQJDNVHV XUO ZZZ OHODQJ JR LG +DUL 7DQJJDO -XP¶DW 1RSHPEHU %DWDV $NKLU 3HQDZDUDQ 3XNXO :DNWX 6HUYHU VHVXDL :,% 3HQHWDSDQ 3HPHQDQJ 6HWHODK EDWDV DNKLU SHQDZDUDQ 7HPSDW /HODQJ .DQWRU 37 %DQN 1HJDUD ,QGRQHVLD 3HUVHUR 7EN .DQZLO

-O -HQG $ <DQL 1R 6XUDED\D 3HOXQDVDQ +DUJD /HODQJ OLPD KDUL NHUMD VHWHODK SHODNVDQDDQ OHODQJ %HD /HODQJ 3HPEHOL GXD SHUVHQ GDUL KDUJD WHUEHQWXN OHODQJ 6XUDED\D 1RSHPEHU 37 %DODL /HODQJ ,QWHUQXVD 37 %DQN 1HJDUD ,QGRQHVLD 3HUVHUR 7EN .3.1/ 6XUDED\D 3HUZDNLODQ 6XUDED\D 5HJLRQDO 5HPHGLDO 5HFRYHU\ 6XUDED\D

SEMPURNA

AUCTION S U R A B A Y A

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

SEMPURNA

AUCTION S U R A B A Y A

Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Thn 1996, PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Madiun melalui Jasa Pra Lelang PT. Balai Lelang Sempurna, Regional Surabaya terhadap barang jaminan debitur atas nama PT. Visi Nusantara Pratama berupa : 3 (tiga) bidang tanah berikut bangunan yang berdiri di atasnya yang berada dalam 1 (satu) hamparan sesuai SHM No. 437/Girirejo seluas 764 m2, SHM No. 497/Girirejo seluas 700 m2, SHM No. 498/Girirejo seluas 697 m2, ketiganya tercatat atas nama DJIE TINCE MUHAJI yang terletak di Dsn. Pesu Kidul RT 005 RW 001, Desa/kel. Girirejo, Kec. Bagor, Kab. Nganjuk, Propinsi Jawa Timur.

(Harga Limit : Rp. 1.289.000.000,- / Uang Jaminan : Rp. 500.000.000,-)

Deskripsi Persyaratan Lelang ; 1.Memiliki akun yang telah terdaftar dan terverifikasi pada website www.lelang.go.id 2.Memilih Objek lelang pada bank yang akan diikuti pada website di atas; 3.Menyetor uang jaminan lelang pada bank melalui virtual account yang diperoleh melalui website di atas setelah memilih dan mengikuti objek lelang sebesar nominal uang jaminan yang dipersyaratkan; 4.Uang Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang; 5.Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang; 6.Bagi peserta lelang yang ingin mengikuti lelang dianggap mengetahui kondisi objek lelang apa adanya (kondisi ’’as is’’).

Peserta lelang yang wanprestasi uang jaminannya akan disetor seluruhnya ke kas Negara sebagai penerimaan Negara bukan pajak setelah penunjukkannya sebagai pembeli dibatalkan oleh pejabat lelang.

7.Biaya balik nama barang, tunggakan pajak berikut denda-dendanya serta biaya lainnya sesuai ketentuan, menjadi tanggung jawab Pembeli sepenuhnya.

8.Karena satu dan lain hal, pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang dapat melakukan pembatalan/penundaan lelang terhadap obyek lelang diatas, dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, Pejabat Lelang, PT. Balai Lelang Sempurna Regional Surabaya, dan/atau KPKNL Madiun.

9.Lelang juga dapat diikuti dengan mengunduh aplikasi portal lelang Indonesia versi Android melalui play store pada smartphone dengan nama Lelang Indonesia atau pada alamat website sebagai berikut : https://play.google.com/store/ apps/detail?id=go.id.lelang 10.Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website di atas.

Deskripsi Pelaksanaan Lelang : 1. Cara Penawaran : Open Bidding 2. Pelaksanaan Lelang : Jumat, 18 November 2022 3. Jadwal Penawaran : Pukul 09.30 – 10.30 Waktu Server (sesuai WIB) 4. Tempat Pelaksanaan Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Madiun Jl. Serayu Timur No. 141, Madiun 5. Penetapan Pemenang : Pukul 10.30 WIB Waktu Server (sesuai WIB) 6. Pelunasan Harga Lelang : 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang 7. Bea Lelang Pembeli : 2% dari harga lelang 8. Informasi Lebih Lanjut : PT. Balai Lelang Sempurna, Regional Surabaya Telp. (031) 30 000 369 / 081 35 35 35 769

Surabaya, 04 November 2022 PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Kantor Wilayah 06 Surabaya KEMENTRIAN KEUANGAN DIREKTORAT JENDERAL KEKAYAAN NEGARA KANTOR WILAYAH DJKN JAWA TIMUR KPKNL MADIUN

TTD Pemohon

Polsek dan BPBD Kabupaten Malang.

“Pencarian pada hari ketiga dimulai pukul 06.30 hingga 10.30, dengan hasil korban diketemukan pukul 08.55,” ujar Sadono.

Personel yang terlibat masih tetap sama yaitu Basarnas Surabaya, BPBD Kab Malang, PMI Kab Malang, Muspika Kecamatan Poncokusumo, Perangkat Desa GubukKlakah, Satpol PP dan Damkar Kab Malang, Gabungan Potensi SAR dan masyarakat sekitar.

“Sekitar pukul 10.30 wib tim gabungan membubarkan diri dan kembali ke markas masing masing, setelah dilakukan apel penutupan pencarian yang dipimpin oleh Basarnas,” kata Sadono.

Sebelumnya, sepeda motor korban telah ditemukan, Kamis (3/11) sekitar pukul 06.00. “Sekitar jam 6 pagi sepeda motor korban ditemukam tim, langsung dievakuasi,” kata Sadono Irawan. (kid/ari/lis)

Pemkab Malang Tambah ADD Rp 28 M

Bupati Maryoto mengunjungi lokasi bencana tanah gerak.

Malang, Memorandum Penyaluran Alokasi Dana Desa (ADD) tahap II 2022 di Kabupaten Malang terjadi peningkatan. Pemkab Malang telah mengalokasikan pada APBD Perubahan Tahun Anggaran 2022 sekitar Rp 28 miliar untuk memberikan tambahan penghasilan tetap bagi kepala desa dan perangkat desa.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Malang Eko Margianto menyampaikan adanya peningkatan penerimaan anggaran untuk pemangku jabatan di pemerintahan desa.

“Kades (kepala desa, red) mendapatkan tambahan sebesar Rp1 juta, Sekdes (sekretaris desa, red) Rp250 ribu dan perangkat mendapatkan tambahan sebesar Rp200 ribu setiap bulannya,” terangnya.

Setiap desa, menurutnya harus melakukan perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) untuk mengakomodir beban tambahan penerimaan yang teralokasi pada ADD yang diterimakan pada setiap desa.

“Kades wajib melakukan perubahan APBDes yang telah berjalan, karena didalamnya juga terjadi perubahan atas penerimaan ADD,” kata Eko Margianto, Rabu (2/11).

Namun, belum semua Kades melakukan perubahan terhadap APBDes. Ini menyesuaikan adanya perubahan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Malang No 7 tahun 2022 tertanggal 28 Oktober 2022 tentang Perubahan APBD tahun anggaran 2022 dan Peraturan Bupati (Perbup) no 107 tahun 2022 tertanggal 28 Oktober 2022 tentang Penjabaran Perubahan APBD tahun anggaran 2022.

Eko Margianto

Hingga 2 bulan terakhir di tahun 2022, tercatat dari 378 desa di Kabupaten Malang, hanya 55 desa yang mengajukan pencairan ADD tahap II. Lainnya, belum mengajukan yang dimungkinkan belum melakukan perubahan atas APBDes. “Apabila desa sudah melakukan perubahan dan pengimputannya melalui Siskeudes, selanjutnya camat meneruskan pada BKAD untuk dilakukan pencairan,” jelas Eko mengenai alur pencairan dana tersebut.

Untuk pencairan ADD tahap II sebesar 60% mengacu pada Perbup no 2 tahun 2020 terjadi keterlambatan karena menunggu hasil evaluasi atas perubahan APBD tahun anggaran 2022.

Eko menyebutkan terkait dengan penggunaan ADD, prioritas utama untuk penghasilan tetap dan tunjangan bagi Kepala Desa dan Perangkat Desa, tunjangan dan operasional BPD, serta insentif Ketua RT dan Ketua RW. (kid/ari/lis)

3(1*8080$1 /(/$1* 8/$1* (.6(.86, +$57$ 3$,/,7 37 .(0$6$1 /(67$5, '$/$0 3$,/,7 3HUNDUD 3DLOLW 1RPRU 3GW 6XV 3.38 31 1LDJD 6E\ 0HQXQMXN 3HQJXPXPDQ OHODQJ XODQJ HVHNXVL KDUWD SDLOLW 37 .HPDVDQ /HVWDUL 'DODP 3DLOLW SDGD KDUL 6HODVD 6HSWHPEHU \DQJ GLXPXPNDQ PHODOXL NRUDQ 0HPRUDQGXP <DQJ EHUWDQGD WDQJDQ GL EDZDK LQL 721, 75,<$172 6 + 0 + &$.5$ 3(50$7$ 2&7$9,$186 6 + 0 + VHODNX 7LP .XUDWRU 37 .HPDVDQ /HVWDUL 'DODP 3DLOLW \DQJ GLWXQMXN EHUGDVDUNDQ 3XWXVDQ 3HQJDGLODQ 1LDJD SDGD 3HQJDGLODQ 1HJHUL 6XUDED\D 1RPRU 3GW 6XV 3.38 31 1LDJD 6E\ WHUWDQJJDO 2NWREHU PHODNVDQDNDQ NHWHQWXDQ 3DVDO $\DW 88. 3.38 KHQGDN PHODNXNDQ OHODQJ XODQJ HNVHNXVL DWDV KDUWD SDLOLW GHQJDQ QLODL OLPLW GDQ QLODL XDQJ MDPLQDQ VHEDJDLPDQD EHULNXW +DUWD 3DLOLW 12 7DQDK EHULNXW EDQJXQDQ \DQJ EHUDGD GLDWDVQ\D VHEDJDLPDQD \DQJ WHUOHWDN GL -DODQ 0DVWULS ,; .0 .HOXUDKDQ :DUXJXQXQJ .HFDPDWDQ .DUDQJSLODQJ .RWD 6XUDED\D GHQJDQ GDVDU VHUWLSLNDW VHEDJDL EHULNXW 6HUWLSLNDW +DN *XQD %DQJXQDQ ³6+*%´ 1R :DUXJXQXQJ .HOXUDKDQ :DUXJXQXQJ .HF .DUDQJSLODQJ .RWD 6XUDED\D 3URSLQVL -DZD 7LPXU VHOXDV P WHUFDWDW DWDV QDPD 37 .HPDVDQ /HVWDUL 6HUWLSLNDW +DN *XQD %DQJXQDQ ³6+*%´ 1R :DUXJXQXQJ .HOXUDKDQ :DUXJXQXQJ .HF .DUDQJSLODQJ .RWD 6XUDED\D 3URSLQVL -DZD 7LPXU VHOXDV P WHUFDWDW DWDV QDPD 37 .HPDVDQ /HVWDUL 6HUWLSLNDW +DN *XQD %DQJXQDQ ³6+*%´ 1R :DUXJXQXQJ .HOXUDKDQ :DUXJXQXQJ .HF .DUDQJSLODQJ .RWD 6XUDED\D 3URSLQVL -DZD 7LPXU VHOXDV P WHUFDWDW DWDV QDPD 37 .HPDVDQ /HVWDUL 6HUWLSLNDW +DN *XQD %DQJXQDQ ³6+*%´ 1R :DUXJXQXQJ .HOXUDKDQ :DUXJXQXQJ .HF .DUDQJSLODQJ .RWD 6XUDED\D 3URSLQVL -DZD 7LPXU VHOXDV P WHUFDWDW DWDV QDPD 37 .HPDVDQ /HVWDUL 6HUWLSLNDW +DN *XQD %DQJXQDQ ³6+*%´ 1R :DUXJXQXQJ .HOXUDKDQ :DUXJXQXQJ .HF .DUDQJSLODQJ .RWD 6XUDED\D 3URSLQVL -DZD 7LPXU VHOXDV P WHUFDWDW DWDV QDPD 37 .HPDVDQ /HVWDUL 6HUWLSLNDW +DN *XQD %DQJXQDQ ³6+*%´ 1R :DUXJXQXQJ .HOXUDKDQ :DUXJXQXQJ .HF .DUDQJSLODQJ .RWD 6XUDED\D 3URSLQVL -DZD 7LPXU VHOXDV P WHUFDWDW DWDV QDPD 37 .HPDVDQ /HVWDUL 6HUWLSLNDW +DN *XQD %DQJXQDQ ³6+*%´ 1R :DUXJXQXQJ .HOXUDKDQ :DUXJXQXQJ .HF .DUDQJSLODQJ .RWD 6XUDED\D 3URSLQVL -DZD 7LPXU VHOXDV P WHUFDWDW DWDV QDPD 37 .HPDVDQ /HVWDUL 6HUWLSLNDW +DN *XQD %DQJXQDQ ³6+*%´ 1R :DUXJXQXQJ .HOXUDKDQ :DUXJXQXQJ .HF .DUDQJSLODQJ .RWD 6XUDED\D 3URSLQVL -DZD 7LPXU VHOXDV P WHUFDWDW DWDV QDPD 37 .HPDVDQ /HVWDUL 6HELGDQJ WDQDK EHULNXW EDQJXQDQ \DQJ EHUDGD GLDWDVQ\D VHEDJDLPDQD 6+*% 1R /LGDK :HWDQ WHUOHWDN GL -DODQ 5D\D /LGDK +DUDSDQ EORN % 1RPRU .HOXUDKDQ /LGDK :HWDQ .HFDPDWDQ /DNDUVDQWUL .RWD 6XUDED\D VHEDJDLPDQD 6+*% 1R /LGDK :HWDQ VHOXDV P WHUFDWDW DWDV QDPD 37 .HPDVDQ /HVWDUL 6HELGDQJ WDQDK EHULNXW EDQJXQDQ \DQJ EHUDGD GLDWDVQ\D VHEDJDLPDQD -DODQ 5D\D 0DQ\DU ,QGDK %ORN $$ .HF 6XNROLOR .RWD 6XUDED\D 3URYLQVL -DZD 7LPXU VHEDJDLPDQD 6+0 1R 0HQXU 3XPSXQJDQ VHOXDV P WHUFDWDW DWDV QDPD /LHP $QGUHDV 6DWLDGL 6HELGDQJ WDQDK EHULNXW EDQJXQDQ \DQJ EHUDGD GLDWDVQ\D VHEDJDLPDQD \DQJ WHUOHWDN GL -DODQ 0DVWULS ,; .0 .HOXUDKDQ :DUXJXQXQJ .HFDPDWDQ .DUDQJSLODQJ .RWD 6XUDED\D VHEDJDLPDQD 6+*% 1R :DUXJXQXQJ VHOXDV P WHUFDWDW DWDV QDPD 37 .HPDVDQ /HVWDUL 6+*% 1R :DUXJXQXQJ VHOXDV P WHUFDWDW DWDV QDPD 37 .HPDVDQ /HVWDUL 6HELGDQJ WDQDK EHULNXW EDQJXQDQ \DQJ EHUDGD GLDWDVQ\D VHEDJDLPDQD \DQJ WHUOHWDN GL -DODQ .XWLVDUL ,QGDK 8WDUD ,9 .HOXUDKDQ .XWLVDUL .HFDPDWDQ 7HQJJLOLV 0HMR\R .RWD 6XUDED\D VHEDJDLPDQD 6+*% 1R .XWLVDUL VHOXDV P WHUFDWDW DWDV QDPD 37 .HPDVDQ /HVWDUL 6HELGDQJ WDQDK EHULNXW EDQJXQDQ \DQJ EHUDGD GLDWDVQ\D VHEDJDLPDQD \DQJ WHUOHWDN GL -DODQ .XWLVDUL ,QGDK 5 .HOXUDKDQ .XWLVDUL .HFDPDWDQ 7HQJJLOLV 0HMR\R .RWD 6XUDED\D 6+*% 1R .XWLVDUL VHOXDV P WHUFDWDW DWDV QDPD 37 .HPDVDQ /HVWDUL 6HELGDQJ WDQDK EHULNXW EDQJXQDQ \DQJ EHUDGD GLDWDVQ\D VHEDJDLPDQD \DQJ WHUOHWDN GL -DODQ 0DUJRUHMR ,QGDK ;; ' .HOXUDKDQ 6LGRVHUPR .HFDPDWDQ :RQRFROR .RWD 6XUDED\D 6+*% 1R 6LGRVHUPR VHOXDV P WHUFDWDW DWDV QDPD 37 .HPDVDQ /HVWDUL

1LODL /LPLW

1LODL 8DQJ -DPLQDQ

5S 5S

5S 5S

5S 5S

5S 5S

5S 5S

5S 5S

5S

5S

/HODQJ HNVHNXVL DWDV KDUWD SDLOLW GLDWDV DNDQ GLVHOHQJJDUDNDQ SDGD +DUL 7DQJJDO -XP¶DW 1RYHPEHU %DWDV $NKLU 3HQDZDUDQ 3XNXO :DNWX 6HUYHU VHVXDL :,% 'RPDLQ ZZZ OHODQJ JR LG 7HPSDW /HODQJ .3.1/ 6XUDED\D *HGXQJ .HXDQJDQ 1HJDUD *.1 ,

-O ,QGUDSXUD 1RPRU 6XUDED\D 3HQHWDSDQ 3HPHQDQJ 6HWHODK %DWDV $NKLU 3HQDZDUDQ 6\DUDW GDQ LQIRUPDVL OHODQJ 3HQDZDUDQ OHODQJ GLODNXNDQ VHFDUD RQOLQH PHODOXL LQWHUQHW FORVHG ELGGLQJ 3HVHUWD OHODQJ GLZDMLENDQ PHPLOLNL DNXQ \DQJ WHODK WHUYHUL¿NDVL SDGD ZHEVLWH KWWSV ZZZ OHODQJ JR LG 2E\HN OHODQJ GLDWDV GLMXDO GHQJDQ NRQGLVL DSD DGDQ\D as is 1RPLQDO XDQJ MDPLQDQ \DQJ GVHWRUNDQ NH UHNHQLQJ 9$ virtual account KDUXV VDPD GHQJDQ QRPLQDO MDPLQDQ \DQJ GLV\DUDWNDQ SDOLQJ ODPEDW WDQJJDO 1RYHPEHU 3HVHUWD OHODQJ GLDQJJDS WHODK PHQJHWDKXL RE\HN OHODQJ \DQJ GLWDZDU EHULNXW NHDGDDQQ\D VHJDOD FDFDW NHNXUDQJDQQ\D GDQ VHJDOD ULVLNR VHUWD NHZDMLEDQ \DQJ WLPEXO GDUL WUDQVDNVL OHODQJ GDQ DWDX NHSHPLOLNDQ DWDV RE\HN OHODQJ GLPDNVXG 8DQJ MDPLQDQ SHQDZDUDQ OHODQJ GDUL 3HVHUWD /HODQJ \DQJ WLGDN PHPHQDQJNDQ OHODQJ GLNHPEDOLNDQ VHOXUXKQ\D WDQSD SRWRQJDQ VHJDOD ELD\D \DQJ WLPEXO VHEDJDL DNLEDW PHNDQLVPH SHUEDQNDQ PHQMDGL EHEDQ SHVHUWD OHODQJ 3HOXQDVDQ SHPED\DUDQ KDUJD OHODQJ GLWDPEDK EHD OHODQJ VHEHVDU XQWXN EHQGD WLGDN EHUJHUDN GDUL KDUJD OHODQJ SDOLQJ ODPEDW OLPD KDUL NHUMD VHWHODK SHODNVDQDDQ OHODQJ $SDELOD WLGDN GLSHQXKL PDND GLQ\DWDNDQ EDWDO GDQ ZDQSUHVWDVL VHUWD XDQJ MDPLQDQ GLVHWRUNDQ NH .DV 1HJDUD VHEDJDL SHQHULPDDQ ODLQ ODLQ ,QIRUPDVL OHELK ODQMXW GDSDW PHQJKXEXQJL .XUDWRU 37 .HPDVDQ /HVWDUL &RQWDFW 3HUVRRQ 721, 75,<$172 6 + 0 + GDQ DWDX &$.5$ 3(50$7$ 2&7$9,$186 6 + 0 + 6XUDED\D 1RYHPEHU .XUDWRU 37 .HPDVDQ /HVWDUL 'DODP 3DLOLW

WWG WWG 721, 75,<$172 6 + 0 + &$.5$ 3(50$7$ 2&7$9,$186 6 + 0 +

memorandumredaksi@gmail.com memorandum.co.id MemorandumTV & Memorandum Online

MOJOKERTO-JOMBANG JUMAT WAGE, 4 NOVEMBER 2022

memorandum memorandumonline & memorandumredaksi memorandum

HALAMAN 10

KABIRO MOJOKERTO-JOMBANG: M Anwar; WARTAWAN: Suparno, Ferdy Eko C, Hermawan S; HP: 082257535345. ALAMAT BIRO MOJO: Griya Permata Ijen A2/17 Magersari, Kota Mojokerto.

Tangan Ditebas, Motor dan Handphone Melayang

Jombang, Memorandum Unit Reskrim Polsek Peterongan memburu penjahat jalanan yang mengakibatkan M Andre Hermawan (21), warga Desa Jarak Kulon, Kecamatan Jogoroto mengalami luka serius. Selain ditebas senjata tajam, Andre juga kehilangan motor dan handphone. rangkat ke rumah istrinya di Desa Kedungbetik. Rute yang digunakan, yakni jalan desa Dusun Gading,” ungkapnya, Kamis (3/11).

Mengendarai Honda Scoopy nopol S 4280 OAY, Andre tidak merasa khawatir kendati beberapa ruas rute itu sepi

M Andre Hermawan dirawat di RSUD Jombang akibat luka yang diderita.

rampas motor serta handphone korban. Keduanya lantas kabur menuju arah selatan. Sedangkan korban yang terluka, mencari pertolongan kepada warga.

Hingga kini, Andre sendiri masih menjalani parawatan medis di RSUD Jombang. Luka tebasan pedang ternyata cukup serius. Sedangkan kejadian, sudah dilaporkan ke Polsek Peterongan. “Perkaranya sudah dilaporkan. Saat ini kami terus melakukan penyelidikan serta memburu pelaku,” tandas Sujadi. (wan/war/epe)

FOTO: MEMORANDUM/WAN

Kapolsek Peterongan AKP Sujadi menuturkan, insiden itu terjadi ketika korban melintas jalan desa di Dusun Gading, Desa Tugusumberejo, Kecamatan Peterongan, Selasa (1/11) malam. Rute itu biasa dilewati korban ketika hendak menuju rumah istrinya. “Korban be-

permukiman. Di tempat kejadian perkara (TKP) sekitar pukul 20.00, tiba-tiba korban dipepet dua orang yang berboncengan Honda Vario tidak diketahui nopolnya. Tanpa banyak omong, satu dari pelaku langsung mengayunkan senjata tajam (sajam) sejenis pedang kepada korban. “Mengenai tangan kanan korban. Akibat luka itu, korban seketika berhenti,” lanjut mantan KBO Satrekrim Polres Jombang tersebut.

Mengetahui Andre tidak berdaya, pelaku langsung me-

FOTO: MEMORANDUM/WAN

Polisi Buru Begal Peterongan

Pemandangan asri menuju gerbang Perumda Perkebunan Panglungan.

Bupati Ikfina Fahmawati turut memeriksa kesiapan pengamanan kunjungan Presiden Joko Widodo.

2.323 Personel Gabungan Amankan Kunjungan RI 1 Mojokerto, Memorandum Bupati Ikfina Fahmawati menghadiri apel gelar kesiapan pasukan pengamanan kunjungan Presiden Joko Widodo, Jumat (4/11) . Sedikitnya 2.323 personel ga-

bungan diterjunkan untuk pengamanan di beberapa titik lokasi pengamananVVIP. Apel gelar pasukan itu di lapangan sepak bola SMAN 1 Gedeg kemarin. Dipimpin Danrem 082/CPYJ Kolonel

Inf Unang Sudargo selaku dansatgas.

Danrem mengungkapkan, pelaksanaan kegiatan pengamanan jangan dianggap suatu rutinitas, akan tetapi merupakan tugas dan

tanggung jawab bersama.

“Meskipun tugas pengamanan VVIP sering dilaksanakan sebelumnya, tetapi kita tidak boleh lengah. Kita harus melaksanakan tugas pengamanan VVIP dengan penuh rasa

tanggung jawab,” bebernya.

Terkait apel gelar pengamananVVIP, Kolonel Inf Unang Sudargo menjelaskan, harus dipastikan kesiapannya, baik personel maupun materil guna menjamin tingkat keamanan.

Presiden ke Mojokerto rencananya akan berkunjung ke PT Energi Agro Nusantara (Enero) dan area lahan tebu temu giring PTPN X di Desa Batankrajan, Kecamatan Gedeg. (war/epe)

Dua Pelajar Mojokerto Tenggelam di Dam Karet Jombang, Memorandum Dua remaja asal Mojokerto dikabarkan tenggelam di Dam Karet Sungai Brantas. Tepatnya di Dusun Pulokunci, Desa Jombatan, Kecamatan Kesamben, Kamis (3/11). Korban diketahui bernama Mohamad Alfin (14), warga Desa Betro dan Krisno (14), pelajar asal Desa Kedungwaru, keduanya Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto.

Kapolsek Kesamben AKP Achmad menuturkan,

sebelum dikabarkan tenggelam, kedua korban menyusul rekannya Exar Tadinya (14), warga Dusun Batankulon, Kecamatan Kemlagi.

Bertiga, mereka lantas berboncengan dengan Suzuki Smash S 6337 TG menuju dam karet.

“Setibanya di lokasi, Alfin dan Krisno langsung turun dan berenang. Diduga akibat derasnya arus air, mereka terseret dan tenggelam. Sementara saksi hanya menunggu dan sempat

membeli es teh tidak jauh dari lokasi,” terang kapolsek.

Namun, Exar kaget begitu kembali kedua temannya tak kunjung mentas. Mengetahui hal itu, Exar pun panik lalu memberitahukan kejadian kepada warga.

Selanjutnya, informasi itu diteruskan ke kepolisian.

“Saat ini kami bersama tim BPBD Jombang terus melakukan upaya pencarian.

Termasuk dibantu juga oleh masyarakat sekitar,” tutup Achmad. (wan/war/epe)

FOTO: MEMORANDUM/WAN

Jombang, Memorandum Harapan Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Aneka Usaha Seger dan Perkebunan Panglungan, memberi sumbangan signifikan pendapatan asli daerah (PAD), tak kunjung terealisasi. Keduanya belum menunjukan eksistensi hingga memasuki triwulan IV 2022.

Kepala BPKAD M Nasrullah mengatakan, berdasar data perkembangan PAD dari dua perumda itu masih minim dalam tiga tahun terakhir. Perumda Perkebunan Panglungan misalnya, PAD 2020 hanya menyumbang Rp 69 juta. ”Bahkan pada 2021, tidak tidak memberikan PAD sama sekali,” ujarnya, Kamis (3/11).

Tahun ini, mulai terlihat perubahan meski merosot di atas 50 persen. Progres itu tentu tak sebanding dengan proses pemilihan jajaran direksi dari tenaga profesional dan melalui seleksi khusus yang awalnya diharapkan bisa mendongkrak kemampuan Perumda Perkebungan Panglungan. “Sejak 2022, direksi tidak lagi dari kalangan ASN. PAD yang disetorkan Rp 30 juta,” ungkapnya.

Begitu juga dengan Perumda Aneka Usaha Seger yang pada PAD 2020 tidak memberikan sumbangsih sama sekali. Setahun berselang, baru ada sumbangan PAD kendati nilainya hanya Rp 29 juta. Kemudian tahun ini Perumda Aneka Usaha Seger mulai bangkit menunjukkan eksistensi dengan setoran PAD lebih meningkat. ”Tahun 2022 Aneka Usaha Seger memberikan PAD sebesar Rp 92 juta,” bebernya.

Direktur Perumda Aneka Usaha Seger M Nashir menyebut, memang ada peningkatan PAD yang disetor tahun ini. Ia bahkan menargetkan tahun depan PAD yang diberikan lebih baik lagi, sebesar Rp 120 juta.

Untuk itu, penyertaan modal masih diperlukan.

Untuk merombak fasilitas laboratorium, peralatan percetakan, dan renovasi gedung. ”Memang kami mendapat penyertaan modal, tapi tidak bisa langsung kembali. Kami target setiap tahun PAD bisa meningkat dengan memperbaiki kualitas pelayanan,” tegasnya optimistis. (wan/war/epe)

FOTO: MEMORANDUM/WAR

Sumbangan PAD dari Dua Perumda Minim

BPBD mempersiapkan perahu karet untuk proses pencarian remaja tenggelam di Sungai Brantas.

DPRD Jombang Terima Kunker Wakil Rakyat Sragen pula, jika semua perecanaan sudah rampung sebelum menentukan ambang batas di tanggal itu,” pungkas Mas’ud.

Ketua DPRD Sragen Suparno mengatakan, setelah melihat capaian kinerja akhir tahun di Jombang. Karena itu, pihaknya juga ingin melihat capaian perda, lalu raperda yang diajukan badan pembentukan peraturan daFOTO: MEMORANDUM/ADV

Jombang, Memorandum DPRD Jombang kembali menerima kunjungan kerja (kunker) wakil rakyat daerah lain. Teranyar, rombongan kunker yang datang berasal dari DPRD Kabupaten Sragen, Kamis (3/11). Selain silaturahmi, wakil rakyat asal Provinsi Jawa Tengah itu ingin menimba ilmu sekaligus melihat capaian kinerja akhir tahun.

“Hari ini kami menerima kunjungan unsur pimpinan DPRD Sragen. Selain silaturahmi, kunjungan sendiri dimaksudkan untuk melihat capaian kinerja akhir tahun,” papar Ketua DPRD Jombang Mas’ud Zuremi.

Dijelaskan olehnya, kondisi kinerja antara DPRD Jombang dengan Sragen tidak jauh mengalami perbedaan. Hal ini dibuktikan dengan penetapan P-APBD 2022. “Untuk penetapan P-APBD Jombang, dilakukan pada 15 Agustus 2022. Urutan pertama di Jawa Timur.

Ketua DPRD Jombang Mas’ud Zuremi (berkopiah) menemui pimpinan DPRD Sragen.

Sementara DPRD Sragen, pada 31 Agustus,” jelasnya.

Mas’ud menyebut, rombongan kunker Sragen juga menanyakan penetapan APBD 2023. Ia menyampaikan, prosesnya kini sudah masuk tahap jawaban dari bupati. “Setelah tahap ini,

penetapan APBD 2023 tinggal pandangan akhir (PA) fraksi-fraksi,” ujarnya.

Untuk mengangendakan PA tadi, DPRD Jombang masih menunggu Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 84. Sebagaimana diketahui, jika saat ini regu-

lasi tersebut ditunggu oleh seluruh kabupaten/kota se-Indonesia.

Setelah semua perencanaan rampung, DPRD Jombang menargetkan penetapan APBD 2023 dilakukan pada 28 November 2022. “Perlu kami sampaikan

erah (bapemperda), hingga penysunan APBD 2023.

Seiring kesamaan tadi, Ketua DPRD Sragen menyebut jika perbedaan hanya pada status serta dewan.

Kedua, keunggulan wilayah masing-masing. “Kalau di Jombang sudah tipe A di Sragen masih B, dengan hanya terdapat 3 kabag.

Ditambah lagi jika di sini (Jombang) kawasan indus-

tri tinggi. Berbeda dengan Sragen yang menonjolkan

sektor pertanian,” tandas Suparno. (adv/wan/war/epe)

memorandumredaksi@gmail.com memorandum.co.id

SAMBUNGAN

MemorandumTV & Memorandum Online memorandum memorandumonline & memorandumredaksi memorandum

JUMAT WAGE, 4 NOVEMBER 2022

HALAMAN 11

Dimodali ASN Kapolda Jatim Irjenpol Toni Harmanto melalui Kapolres Kediri AKBP Agung Setyo Nugroho menjelaskan, pengungkapan itu merupakan hasil penyelidikan atas laporan salah satu pegawai Bank Rakyat Indonesia (BRI) di Kediri.

Pegawai itu, kata Agung, menerima upal Rp 4 juta. Dari sana, pihaknya langsung melakukan proses penyelidikan dan berhasil membongkar praktik pembuatan upal di Cimahi.

“Kami pada 14 Oktober menerima laporan dari rekan-rekan BRI terkait temuan uang palsu, kurang lebih Rp 4 juta, yang langsung kami tindaklanjuti sejak tanggal 14 Oktober sampai 1 November 2022,” kata Agung di Gedung Mahameru Polda Jatim, Kamis (3/11).

Sebelas tersangka tersebut memiliki peran masing-masing.

Ada pelaku yang sebagai penda-

Sambungan dari halaman 1 na, pengedar, dan pencetak upal pecahan Rp 100 ribu itu. Hasil penyidikan, jaringan mereka telah tersebar nyaris di seluruh Indonesia, dan mulai beroperasi sejak awal Januari 2021 “Kita amankan di beberapa tempat, di Kediri lalu kami kembangkan kembali di wilayah Jawa Tengah, di Jakarta dan kita kembangkan lagi ternyata pabriknya di Cimahi, Jawa Barat.

Satu terduga pelaku yang merupakan pendana adalah ASN,” pungkas dia.

Sementara itu, Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Brigjenpol Whisnu Hermawan Februanto yang juga hadir dalam konferensi pers itu menegaskan, pihaknya sudah melakukan pemetaan peredaran upal yang didominasi di Pulau Jawa.

“Jaringan ini seluruh Indonesia, Kediri, Bandung, Jakarta

Serahkan Dokumen Aturan PSSI nyidik yang sempat ditanyakan kepadanya.

“Nanti mungkin secara teknis ditanyakan penyidik,” pungkas Iwan seraya berjalan meninggalkan gedung Ditreskimum.

Sementara itu, juru bicara (jubir) Iwan Bule, Ahmad Riyadh mengatakan, Iwan dicecar 35 pertanyaan oleh penyidik Subdit I Kamneg Ditreskrimum.

Pertanyaan yang dilontarkan penyidik kepada Iwan Bule itu merupakan pertanyaan tambahan. Berbeda dengan pemeriksaan pertama.

Namun, ada juga pertanyaan yang memiliki substansi yang sama seperti sesi agenda pemeriksaan sebelumnya.

“Pertanyaan seputar identitasnya, pendalaman peran dan fungsi PSSI, sekitar 34-35 pertanyaan. Lalu sebagai regulator,

operator siapa, lalu pembagiannya sebagai regulator pelaksanaan, penanggung jawab kompetisi, pertandingan,” ujar pria yang juga menjabat Ketua PSSI Jatim itu.

Mengenai dokumen yang dibawa Iwan Bule saat kali pertama tiba, Riyadh menyebut jika dokumen itu berisi SK organisasi, hingga daftar tugas dan kewenangan PSSI. “Dokumen, semua jadi mulai SK PSSI sudah ada. Mulai workshop yang dilakukan PSSI apa, sebagai panpel, sebagai klub, sebagai bisnis ada semua.

Bagaimana edukasi klub dari awal sampai berakhir pertandingan. Satu bulan sebelum kompetisi itu kan pasti ada tahapan yang dilakukan. Kepada LIB apa saja, terhadap klub apa saja,” pungkas dia.

Sementara itu, Kabidhu-

Cemburu, Istri Chattingan dengan PIL mencekik leher istrinya. Merontah dan melepas cengkeraman suaminya. Selanjutnya pergi bekerja ke PT BMI Margomulyo dan dibuntuti oleh Ribut.

Ketika sampai di area parkiran, Ribut yang emosi kemudian memukul alat pengasah pisau ke kepala korban. Bahkan mereka sempat terjadi pergumulan dan sempat dipisah oleh karyawan PT BMI. Tapi tidak berani mendekat karena terduga pelaku membawa pisau, sehingga memanggil sekuriti. Dan saat itulah terjadi penusukan terhadap korban.

“Korban mengalami 8 luka tusukan pisau,” jelas Danu.

Sedangkan kondisi istri terduga pelaku hingga kini masih dirawat di RS Mitra Keluarga Satelit. Dan kondisinya mulai membaik setelah mendapatkan penanganan medis.

Sementara, ketika ditanya wartawan, Ribut mengaku khilaf dan menyesali perbuatannya karena membuat istri yang sudah dinikahinya selama tiga tahun dirawat di rumah sakit akibat ditusuk pisau. “Saya menyesal

dan khilaf Pak,” kata Ribut.

Ribut mengaku, sebelumnya mengetahui perselingkuhan istrinya karena sering chatting di HP-nya dan memergokinya telepon-teleponan melalui HP. Selain itu , kemana-mana HP-nya selalu dibawa, termasuk ke kamar mandi. “ Saya tidak bisa buka karena HP-nya dikunci.

Saat saya tanya istri saya juga mengaku,” terang Ribut.

Tiba-tiba Ribut minta maaf kepada wartawan, keluarga istrinya atas kekhilafannya. Ini murni masalah rumah tangganya. Apapun yang terjadi dia siap dihukum sesuai apa yang diperbuat.

“Saya minta maaf kepada keluarga istri saya. Apa yang terjadi saya tetap mencintai istri saya. Dan apa yang saya perbuatan karena kekhilafan saya. Dan saya mohon maaf yang sebesar-besarnya,” ucap Ribut sambil menangis penuh penyesalan.

Penyesalan Ribut tergambar jelas ketika digiring petugas ke tahanan dan meluapkan teriakannya dengan histeris

PHL Tewas Tersetrum ke pihak keamanan kampus dan pihak kepolisian.

“Terima berita pukul 08.22, tiba di lokasi pukul 08.29. Lokasi korban (tewas) di dekat

Sambungan dari halaman 1 mas Polda Jatim Kombespol Dirmanto menyebut, jika Ketua PSSI datang dalam rangka pemeriksaan tambahan. Dirmanto menyebut, jika Iwan Bule diperiksa sejak pukul 11.00 hingga pukul 14.45. “Ada sekitar 34 sampai 35 pertanyaan tadi,” kata Dirmanto.

Ia juga menyebut, hingga saat ini total ada 129 saksi yang telah diperiksa. “Total semua ada 129 saksi. Terdiri dari 114 saksi dan 14 lain adalah saksi ahli. Ini sementara update terbaru yang disampaikan,” imbuh mantan Kapolsek Wonokromo itu.

Disinggung terkait potensi tersangka baru, Dirmanto mengaku jika hal itu merupakan proses yang dinamis.

Tergantung proses penyidikan.

“Kita tunggu bagaimana hasil pemeriksaan yang dilakukan,” tutup dia. (fdn/fer)

Sambungan dari halaman 1 sejadi-jadinya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, diduga istrinya selingkuh dengan pria idaman lain (PIL), Ribut Winarko (41), warga Dukuh Bungkal, Sambikerep, gelap mata. Kemudian menusuk istrinya, Lis Sugiarti di bawah tower PT Bumi Menara Internusa (BMI) Margomulyo Tandes, Rabu (2/11) pagi.

Akibat tusukan menggunakan pisau dan obeng yang dibawa suaminya, korban mengalami luka parah di perut, dada, dan punggung.

Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Muji Rahayu.

Karena lukanya cukup parah, akhirnya dirujuk RS Mitra Keluarga Satelit. Sedangkan Ribut langsung diamankan pihak sekuriti PT BMI. Kemudian kejadian ini dilaporkan ke Polsek Tandes dan kini meringkuk di tahanan.

“Ada 8 luka tusukan pada korban di bagian dada, perut, punggung akibat ditusuk pisau dan obeng. Karena yang ditemukan di TKP dua benda tersebut,” kata Kapolsek Tandes Kompol Danu Anindhito Kuncoro. (rio/fer)

Sambungan dari halaman 1 parkiran motor dekat pompa air dan tumpukan sisa pohon yang habis ditebang,” imbuh Roni.

Setelah melakukan identifikasi, jenazah korban dievakuasi

Kepala Dijendul Cukup Keras saat Melewati... menjadi satu. Kayak ditali erat dan sulit digerakkan. Namun setelah berhasil mengembalikan kekhusyukan yang sempat terganggu, yang dirasakan itu perlahan-lahan hilang.

“Kayaknya rumah ini memang perlu di-ruqyah,” kata Tomi setelah kami salat Subuh berjemaah di musala.

Padahal, kata Tomi, setiap malam dia dan anak sulungnya selalu rajin membacakan ayat-ayat ruqyah di dalam rumah.

Tak hanya itu, kadang dibantu Pak RT dan remaja musala membaca Alquran bersama.

Ketelatenan Tomi membuahkan hasil. Sejak tiap hari diadakan pembacaan ayat-ayat suci di rumah tersebut, gangguan berangsur-angsur berkurang. “Memang belum hilang tuntas,” kata Tomi.

Tapi paling tidak, tambah dia, sudah jarang muncul. Sa-

itu kita punya database-nya.

Nanti kita gabungkan. Mudah-mudahan bisa berkembang kembali pada terduga pelaku pembuat uang palsu,” tegas dia.

“Data yang kita dapat, se-Indonesia yang besar melakukan pembuatan-pembuatan uang palsu itu di wilayah Jawa,” tambah mantan Kasubdit II Dittipidter Bareskrim Polri lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 1994 itu.

Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) wilayah Jawa Timur Budi Hanoto menambahkan, agar masyarakat diimbau teliti saat melakukan transaksi menggunakan uang guna mengantisipasi menjadi korban peredaran upal.

“Ingat 3D ya, dilihat, diraba, dan diterawang itu semua tanda-tanda ada. Untuk kualitas jauh berbeda, mungkin hampir sama tapi tetap, warnanya lebih buram. yang asli warna lebih

ngat jarang. Tomi bahkan sudah berani mengajak istrinya, yang tidak jadi bercerai, untuk kembali pulang ke rumah yang dikenal angker tersebut.

Memorandum ingin bertemu teman Tomi yang katanya seorang ustaz. Ingin tahu bagaimana dia membujuk istri Tomi agar tidak jadi minta cerai. Dan yang utama, ingin tahu cara dia mengusir para jin penghuni rumah baru Tomi.

Lelaki tersebut hanya tersenyum ketika ditanya Memorandum. Dia mengaku setiap selesai memimpin ngaji bersama di rumah Tomi, dia selalu berkata dengan keras di setiap ruangan rumah tersebut.

“Mengatakan apa?” tanya Memorandum kepo.

“Saya hanya berkata begini: kalian segera pergi dari rumah ini. Kalau tidak, jangan me-

dan dibawa ke kamar jenazah RSUD Dr Soetomo menggunakan ambulancs dinsos. “Kami juga sudah menghubungi pihak keluarga,” tutup dia. (fdn/fer)

Sambungan dari halaman 1 nyesal kalau saya melakukan sesuatu. Itu saja,” katanya.

Dia menambahkan bahwa tidak jauh dari rumah itu ada waduk yang cukup luas yang bisa dijadikan tempat tinggal keluarga besar sekalipun. Banyak pohon dan celah kekatuan yang nyaman.

“Itu saja?” tanya Memorandum.

“Ya. Hanya itu. Saya tidak mengancam mereka dengan yang macam-macam. Malah menawarkan tempat tinggal baru,” katanya.

Keesokan harinya Memorandum kembali jagongan di rumah Tomi hingga pulang pukul 01.25 melewati jembatan waduk tidak jauh dari situ. Ketika konsentrasi melihat gundungan di tengah jembatan, rasanya kepala ini ada yang njendul cukup keras. (jos, habis)

bright, tanda pengamannya lebih canggih,” ungkap dia.

Ia juga mengimbau masyarakat, jangan pernah takut melapor apabila menemukan

uang palsu yang beredar.

“Karena, sesuai undang-undang kalau mendiamkan, itu bisa didakwa. Oleh karena itu laporkan, dan Bank Indo-

nesia siap menerima keluhan masyarakat,” tutup dia.

Dari tangan para komplotan ini, polisi menyita barang bukti berbagai alat dan bahan untuk

Sejukkan Hati Tahanan lewat Siraman Rohani tahanan selama meringkuk di balik jeruji besi sel tahanan.

Tujuannya siraman rohani agar menyesali dan tidak mengulangi perbuatannya dikemudian hari.

“Dengan dilaksanakannya siraman rohani, kami berharap agar para tahanan dapat merenungi perbuatan yang telah dilakukannya agar tidak mengulangi,” kata Hari.

Ada yang berbeda dengan raut muka tahanan Polsek Asemrowo. Raut muka bahagia

setelah para tahanan mendengarkan siraman rohani oleh Kapolsek Asemrowo.

Hari mengatakan, selama menjalani proses hukuman, para penghuni tahanan menerima bimbingan siraman rohani untuk menjaga hati dan jiwa tetap sejuk dan tetap tenang selama menjalani proses hukuman.

“Tahanan adalah manusia yang mempunyai hak dan kewajiban. Kami selaku aparat penegak hukum berkomitmen untuk selalu berusaha membe-

rikan dan menjamin hak-hak mereka sebagai tahanan. Seperti kesehatan, kerohanian dan kebutuhan makan minum yang layak bagi mereka,” kata Hari.

Lanjutnya, adanya siraman rohani ini dengan tujuan mengajak para tahanan untuk tidak mengulangi perbuatan yang melanggar hukum. Berusaha melakukan perbuatan baik dan lebih taat dalam beribadah.

Kemudian setelah keluar dan bebas menjalani hukuman bisa berubah menjadi lebih baik.

Mencetak Calon Guru ber daya manusia(SDM) santun, unggul, dan kompetitif.

SMA Khadijah Surabaya semula memiliki nama Madrasah Muallimat NU yang didirikan pada 1 Agustus 1954, di Jalan Achmad Yani nomor 2-4, Wonokromo,Surabaya. Lembaga ini memiliki tujuan untuk mendidik dan mencetak calon-calon guru, khususnya guru agama Islam, sesuai dengan kebutuhan umat Muslim.

Kemudian, pada 1961, Madrasah Muallimat NU berubah menjadi Taman Pendidikan Putri NU (TPP NU) dengan maksud untuk memenuhi kebutuhan dan penyesuaian dengan perkembangan pendidikan. Selang 11 tahun kemudian, TPP NU berubah lagi menjadi Taman Pendidikan Putri Khadijah (TPP

Khadijah).

Bertahan sampai 1996, TPP Khadijah berubah nama menjadi Yayasan Taman Pendidikan dan Sosial Khadijah atau disingkat dengan Yayasan Khadijah.

Selang empat tahun kemudian, berdasarkan musyawarah yayasan yang berlangsung di Hotel Equator Surabaya, lembaga ini kemudian berubah nama menjadi Yayasan Taman Pendidikan dan Sosial Nahdlatul Ulama Khadijah disingkat Yayasan Khadijah hingga sekarang.

Di antara mata pelajaran yang diajarkan mulai dari tingkat dasar sampai dengan tingkat menengah adalah : Ilmu Alquran, Ilmu Hadits, Ilmu Tafsir, Ilmu Mustholahul Hadits, Akidah dan Akhlak, Ilmu Fiqh & Ilmu Ushul Fiqh, Ilmu Faroid, Tarikh Islam,

Pendidikan Ahlussunnah wal Jamaah, Kepala sekolah SMA Khadijah Ustaz Mas Ghofar Sag MPdI memaparkan bahwa”untuk meningkatkan kualitas sekolah yang mengantongi akreditasi A ini menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga, baik dalam negeri maupun luar negeri.

“Lembaga-lembaga yang diajak bermitra antara lain British Council di bidang pembelajaran bahasa Inggris, The American Indonesia Exchange Foundation di bidang pembelajaran bahasa Inggris (terutama native speaker dari AS), Lembaga Pendidikan Ilmu Al Quran (PIQ) Singosari, University of Cambridge, Lembaga Sertifikasi Manajemen URS, dan masih banyak lagi,” terang Ghofar.

“Untuk mawas diri atas kesalahan, ingat anak istri dan keluarga yang menanggung atas kesalahanya dan ke depan tuntuk mengulangi perbuatannya serta tidak melakukan tindakan yang merugikan misal bunuh diri, melarikan diri dan berkelahi. Siraman rohani ini diberikan guna mengajak para tahanan untuk bisa berbuat baik kepada sesama, bebas melakukan ibadah dimanapun berada walaupun berada di sel,” pungkas Hari. (alf/fer)

Selain membekali siswa dengan pelajaran atau akademik, pihak sekolah pun menyediakan berbagai kegiatan kesiswaan maupun ekstrakurikuler. kegiatan tersebut meliputi, OSIS dan MPK, qiro’ah, banjari, bahasa Arab, bahasa Mandarin, paskibra, teater atau drama, seni rupa, musik digital, seni musik, desain grafis, internet programming, karate, pencak silat, bola voli, basket, futsal, bulutangkis, PMR, presenter, fotografi, pramuka, hingga tata boga.

Kami segenap pimpinan dan staf SMA Khadijah Surabaya mengucapkan selamat ulang tahun ke-53 Memorandum.

“Semoga menjadi media yang berintegritas, terdepan, dan tepercaya,” tambah Ghofar. (ali/fer)

Sambungan dari halaman 1 pengambilan keputusannya.

Tapi kalau itu kebijakan, tentu pelaksana tidak bersalah.

Adakah memilih bahan baku yang jelek sebagai kecelakaan? Tentu sulit disebut kecelakaan. Ini bukan soal komposisi pencampuran. Ini soal kualitas bahan yang dicampurkan.

Tanggung jawab sepenuhnya di pimpinan perusahaan.

Sisi positifnya: semuanya jadi jelas. Tragedi ginjal itu tidak ada hubungannya dengan long Covid atau jenis vaksinasi tertentu (Disway 24 Oktober 2022).

Kelihatannya penanganan obat sirup ini bersaing cepat dengan penanganan tragedi Stadion Kanjuruhan.

Secara administrasi izin produksi sirup dari dua pabrik obat itu sudah dicabut. Peredarannya dihentikan. Yang sudah beredar harus ditarik. Yang sudah ditarik harus dimusnahkan.

Secara pidana kita belum mendengar siapa yang akan ditetapkan sebagai tersangka.

Apakah sebatas dari dua perusahaan farmasi itu atau juga pemasoknya. Mungkin masih menunggu hasil penyelidikan polisi.

Kalau itu merupakan kebijakan, pimpinan perusahaan itu bisa jadi tersangka. Kalau itu kecelakaan bisa jadi hanya sampai ke tingkat pelaksana.

Maka kita pun lega. Tidak perlu ada sangkaan lain atas tragedi obat sirup ini. Murni karena penggunaan campuran obat yang begitu berlebihan.

Tapi mengapa dari yang sakit itu hanya separo yang meninggal?

Itu karena banyak faktor.

Salah satunya: cepat tidaknya Si anak dibawa ke rumah sakit.

Faktor lain: sikap ibu Si anak yang tepat.

“Anak-anak yang sakit panas dan batuk biasanya mogok minum dan makan,” ujar Dr dr Monica dari Bandung. Karena itu Sang ibu tidak boleh hanya

menuruti keinginan anak: dibiarkan tidak mau minum dan makan. Kalau badan anak panas harus diberi banyak minum.

“Yang lebih tepat langsung saja dibawa ke rumah sakit. Bisa langsung diinfus. Kurangnya minum ditutup dengan cairan infus,” ujar dokter Monica yang kini menjadi kepala rumah sakit Unggul Karsa Medika, Bandung.

Dengan memperbanyak cairan tadi kandungan barang terlarang yang terlalu tinggi bisa dikurangi risikonya.

Memang belum terjawab juga: mengapa baru di belahan kedua tahun 2022 tragedi ini terjadi. Apakah dua pabrik tersebut berganti bahan baku atau berganti pemasok bahan baku.

“Kami ini juga korban,” ujar pimpinan Yarindo Farmatama seperti disiarkan banyak media.

Tidak dirinci apa maksud ‘’kami ini juga korban’’. Korban pemasok bahan baku?

Mereka mengaku mendapatkan tambahan bahan baku tersebut dari CV Budiarta. Tidak langsung impor dari Dow Thailand.

Melihat bentuk usaha pemasok itu hanya CV, sepertinya itu usaha yang sederhana. Bisa disebut usaha perorangan. Tidak salah. Apalagi kalau usaha itu dimiliki perorangan yang memang berlatar belakang farmasi menjunjung tinggi tanggung jawab.

“Yang jelas CV Budiarta sudah masuk dalam daftar pemasok yang mendapat izin dan kualifikasi dari BPOM,” ujarnya.

Yang sudah sedikit terungkap hanyalah bahwa dua perusahaan farmasi tersebut tidak punya fasilitas yang harusnya ada. Yakni agar perusahaan bisa secara mandiri melakukan uji terhadap bahan baku yang dibeli. Dan itu dianggap menyalahi perizinan.

Pihak produsen bahan baku tambahan itu, Dow Indonesia, mengatakan tidak ada yang sa-

Tak Tahan Lama dengan mantan suaminya itu.

“Wah kalau itu di antah berantah ya, saya gak tahu dia di mana jadi biarkan saja. Nggak gak ada komunikasi, gak tahu ada di mana juga,” ujar Aura Kasih ketika ditemui di kawasan Jeruk Purut, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu seperti dikutip fimela.com.

Yang membuat pilu ketika sang buah hati yaitu Arabella W Amaral sudah mulai menanya-

Sambungan dari halaman 1

Sambungan dari halaman 1

Hemat Bahaya di dalam propilen glikol.

Prof Dr Mangestuti, guru besar farmasi Unair punya penjelasan yang bagus.

Beli propelin glikol itu seperti beli beras. Beras yang kualitasnya baik semuanya biji beras. Tapi beras yang kurang baik kadang ada kerikilnya. Juga masih ada gabah ya –beras yang masih ada kulitnya. Kerikil dan gabah disebut cemaran beras.

Cemaran propelin glikol disebut EG dan DEG. Propelin glikol yang baik tidak mengandung dua cemaran itu. Kalau toh ada tidak boleh melebihi 0,1 mg/ml.

Dari pemeriksaan BPOM jumlah kandungan cemaran di propelin glikol itu sangat berlebihan: sampai 48 mg/ml.

Padahal batas amannya hanya boleh 0,1mg/ml.

Ibaratnya Anda beli beras, kerikil dan gabahnya terlalu banyak. Berarti mutu propelin glikol yang dibeli dua perusahaan farmasi tadi jelek sekali. Mungkin tetap bisa berfungsi sebagai pelarut dan pengecer sirup tapi sangat bahaya bagi ginjal.

Kesengajaan?

Kecelakaan?

Kalau itu kesengajaan tentu motif utamanya untuk mencari keuntungan yang lebih banyak.

Keduanya sengaja pakai propelin glukol yang kelak. Tentu harganya lebih murah.

Kalau itu terjadi, mestinya menyangkut kebijakan pimpinan perusahaan.

Bagaimana kalau itu kecelakaan? Misalnya bagian pencampuran bahan obat itu teledor?

Tentu harus dilihat sistem proses produksi di pabrik tersebut.

Terutama di bagian pencampuran bahan obat: apakah serba otomatis ataukah masih pakai manusia.

Kita masih harus menunggu penyelidikan lebih lanjut. Kalau itu sebuah kecelakaan tentu tanggung jawabnya di pelaksana. Bisa juga sampai pimpinan produksi, dilihat dulu proses

percetakan upal, serta upal sebesar Rp 808.600.000 dengan rincian Rp 405.800.000 siap edar dan sisanya masih proses penyelesaian. (fdn/mg2/fer)

lah di produknya. Dow International adalah perusahaan global yang teruji di seluruh dunia.

Presiden Direktur Dow Indonesia Riswan Sipayung, mengatakan propilen glikol (PG USP) yang dipasok oleh Dow dalam bentuk tersegel. Tidak mengandung EG dan DEG, katanya.

Dengan keterangan itu maka kini fokus bisa diarahkan ke CV Budiarta. Siapa pemiliknya. Apa latar belakangnya. Diapakan bahan baku yang dibeli dari Dow Thailand itu sebelum dipasok ke kedua pabrik farmasi itu.

Bahan baku obat memang kian banyak dan modern. Demikian juga proses pembuatannya.

Dulu bahan baku seperti itu tidak dikenal. Obat sirup umumnya diberi tambahan gula. Di samping rasa lebih manis –cocok untuk anak-anak– juga bisa menjadi pelarut yang baik.

Hanya saja proses produksinya lebih rumit.

Prof Dr Mangestuti, guru besar farmasi dari Unair, bertanya pada saya: apakah masih ingat pil vitamin C yang kecil-kecil dulu. “Sebelum meminumnya kita harus makan dulu. Agar lambung lebih siap. Sekarang tidak ada lagi obat seperti itu.

Bahan tambahan bisa membuat obat lebih sederhana,” katanyi.

Demikian juga obat sirup zaman dulu. Selalu dianjurkan agar dikocok dulu. Obat sirup sekarang tidak perlu lagi dikocok. Sudah ada bahan tambahan pelarut yang menggantikan kocokan.

Ketika kasus ginjal serupa ditemukan di India dan Ghana penyebabnya ditemukan: produsennya ingin lebih berhemat.

Agar bisa membuat obat dengan harga lebih murah. Agar terjangkau masyarakat miskin di sana.

Tujuannya baik, meski pelaksanaannya membahayakan.

Di satu tempat pabrik punya tujuan menghemat.

Di tempat lain pabrik bisa punya tujuan agar keuntungan lebih besar. (*)

Sambungan dari halaman 1 kan keberadaan sang ayah. Aura Kasih pun pelan-pelan mencoba memberikan pengertian kepada Arabella.

“Kebetulan ada nanyain, cuman kita kasih penjelasan yang benar, jangan sampai anak itu jadi ada rasa gak dianggap gitu lho. Aku kasih penjelasan dengan baik, aku yakin dia ngerti suatu saat, aku yakin dia pasti ngerti sih,” sambung Aura Kasih.

Aura Kasih menilai lebih

baik ia memberi tahu sekarang saat buah hati masih belum terlalu mengerti. Ia khawatir suatu saat nanti ketika Arabella sudah besar dan tahu apa yang sebenarnya terjadi di antara kedua orangtuanya malah menyakiti hati sang buah hati.

“Yah kita bilang, ayah gada di Indonesia, gak ada di sini nanti ketemu ya kapan-kapan, dia juga belum ngerti kok, masih kecil juga belum begitu ngerti lah,

dibanding amit-amit ya anaknya udah ngerti, udah gede, tiba-tiba pemberitaannya banyak di google, divorced segala macem, lebih gaenak lagi kan,” ujarnya.

“Jadi mendingan diberi tahu, ‘ya Tuhan punya jalan sendiri’ gitu, jadi dia sudah ga ada Daddy sejak umur 8 bulan, which is dia ga ngerti tapi kita kasih penjelasan, Jadi dia ga boleh ga suka, ga boleh benci sama orangtuanya sendiri,” ungkapnya. (*/fer)

memorandumredaksi@gmail.com memorandum.co.id

GRESIK-PANTURA

JUMAT WAGE WAGE, 4 NOVEMBER 2022

MemorandumTV & Memorandum Online memorandum memorandumonline & memorandumredaksi memorandum

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). GRESIK: Andika Pratama, Hardy. BOJONEGORO: Sutopo Iklan: Memet HK. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 031.3959494- 085.311.868.686

HALAMAN 12

Tepergok Curi Pakaian di Mantup

Awas, Nomor Palsu Ketua DPRD Tawarkan Bantuan Bojonegoro, Memorandum Nomor WhatsApp (WA) +62 889-8976-8693 dan akun Facebook mengatasnamakan ketua DPRD Bojonegoro Abdullah Umar, menebar perangkap akhir-akhir ini. Dengan modus menawarkan bantuan, ternyata nomor tersebut palsu.

Abdullah Umar menegaskan hal itu. Ia meminta siapapun untuk melapor jika ada yang menawarkan sejumlah bantuan untuk musala dan masjid dengan nomor yang mengatasnamakan diri. “Faktanya, hal tersebut tidak benar,” ujarnya, Kamis (3/11).

Dia menegaskan, Abdullah Umar akun Facebook resmi ketua DPRD Bojonegoro hanya ada satu dengan nama Abdullah Umar yang dikelola tim media sosial (medsos). “Hati-hati dengan nomor kontak yang mengatasnamakan saya di WA karena masih terus berlanjut. Saya tidak pernah menawarkan bantuan apapun seperti pembangunan musala dan lain sebagainya,” tegasnya.

Penipu yang mengaku sekretaris DPC PKB Bojonegoro, diketahui beberapa kali menghubungi pengurus sejumlah yayasan. Modusnya, menginformasikan akan memberikan bantuan. (top/har/epe)

Informasi yang dihimpun, Kentir dan Jainuri melancarkan aksinya di toko milik Faysal Amir (35), Rabu (2/11) petang. Aksi kedua terduga pelaku dipergoki penjaga M Syarif Mahfudin (21) yang sudah curiga melihat gerak-gerik mereka sejak masuk toko.

Bermula ketika saksi sedang bertugas di lantai atas.

Kemudian melihat dua pria naik dan pilih-pilih baju. Mereka lantas berpencar namun tetap berkomunikasi dengan bahasa isyarat. “Yang di selatan gerik-geriknya mencurigakan.

Sementara satu pelaku lain yang berada di sisi utara mengedipkan mata ke temannya,” terang Syarif.

Syarif terus memantau pergerakan kedua terduga. Selanjutnya, ada yang masuk kamar ganti. Syarif menelpon rekannya, Lusiana Eka Wardani (25) yang berada di lantai

bawah. Setelah Eka naik ke lantai atas, kedua pelaku buru-buru turun diikuti kedua saksi.

Benar saja, sesampainya di bawah kedua pelaku bergegas naik motor bernopol W 4981 NT. Saksi lalu memanggil pemilik toko yang tengah berada di kantor. Sementara kasir toko Suryati (39) dan Suyanti (30) menghentikan kedua pelaku.

Setelah pemilik toko datang dan melakukan penggeledahan, didapati 8 potong celana jenis soft jeans merek Cardinal.

Keributan itu memancing perhatian warga. Tanpa dikomando, kedua pelaku sontak dimassa. Warga yang geram melayangkan sejumlah bogem mentah ke tubuh Kentir dan Jainuri. Amuk massa itu terekam dalam sebuah video amatir.

Beruntung, nyawa keduanya masih tertolong. Personel Polsek Mantup yang datang ke lokasi langsung mengamankan

Puji Slamet, Jainuri, dan barang bukti pencurian diamankan di Mapolsek Mantup.

pelaku bersama barang bukti.

“Salah satu pelaku yang bernama Puji Slamet terluka akibat diamuk masa dan dilarikan ke Puskesmas Mantup untuk dilakukan penanganan,” kata

Kapolsek Mantup AKP M Kosim, Kamis (3/11).

Kentir dan Jainuri kemudian dikeler ke Mapolsek Mantup untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. “Sudah kami

Setelah Satu Arah, Bertahap Tertibkan PKL dan Parkir Gresik, Memorandum Pemberlakuan sistem satu arah di kawasan AlunAlun Gresik mulai membuahkan hasil dalam mengurai karut-marut lalu lintas.

Pantauan di lapangan, arus kendaraan lebih lancar dan situasi lebih tertib.

Sejumlah pembatas dan denah perubahan arus dipasang di sejumlah titik untuk membiasakan masyarakat.

Antara lain di Simpang 3 dari arah Jalan Pahlawan dan Simpang 3 dari arah Jalan Basuki Rahmat tepatnya di sisi utara alun-alun.

Meskipun masih ada sejumlah pengendara yang melawan arus, tapi secara keseluruhan penerapan sistem satu arah mampu memperlancar arus kendaraan di sekitar alun-alun. Pasalnya, sebelum pemberlakuan satu arah, antrean kendaraan kerap menumpuk dan memicu kemacetan. Apalagi ruas

Dana Transfer

Target Turun, Legislatif: Momentum Peningkatan PAD

Petugas Dishub Gresik memperbarui rambu-rambu jalan sekitar alun-alun setelah penerapan sistem satu arah.

jalan relatif sempit. Ditambah banyak PKL dan parkir tidak sesuai peraturan di tepi jalan.

Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Gresik Imam Basuki mengungkapkan, penataan jalan di kawasan alun-alun bakal berkelanjutan. Rencananya, dishub bersama instansi terkait bakal menertibkan PKL dan parkir.

“Sesuai surat dari sekda seperti itu (sistem satu arah diikuti penertiban PKL dan parkir, red). Insyaallah, mulai hari ini kita sosialisasikan selama 30 hari ke depan,” kata Imam Basuki dikonfirmasi kemarin.

Penataan sekitar alunalun penting dilakukan dalam rangka menciptakan lalu lintas yang tertib dan lancar.

Ditambah lagi, kawasan itu bakal berdampingan Wisata Heritage Kota Bandar Grissee. (and/har/epe)

Tiga Pilar Bantu Korban Angin Kencang Ngambon Bojonegoro, Memorandum Rumah milik Patonah di Desa/Kecamatan Ngambon, ambruk diterjang angin. Musibah itu direspons TNI-Polri bersama satpol PP setempat untuk membantu memperbaiki rumah yang roboh itu.

Kapolsek Ngambon Iptu BJ Handoko mengatakan, pem-

bersihan ini memang sudah direncanakan sebelumnya.

“Setelah mendapatkan informasi dari bhabinkamtibmas Desa Ngambon jika ada rumah warga yang roboh, kita langsung koordinasi dengan Forkopimcam Ngambon untuk laksanakan kerja bakti membantu membersihkan puing

bangunan,” ucapnya kemarin.

Iptu BJ Handoko menyampaikan, rumah itu roboh setelah diterjang hujan deras disertai angin kencang. “Dengan gotong royong pekerjaan dapat selesai dengan cepat, sehingga rumah milik Bu Patonah dapat segera diperbaiki,” pungkas kapolsek. (top/har/epe)

FOTO: MEMORANDUM/ SUTOPO

Gresik, Memorandum Target pendapatan dalam R-APBD 2023 Kabupaten Gresik mengalami goncangan. Hal ini setelah pemerintah pusat mengurangi alokasi dana transfer hampir Rp 170 miliar. Kendati demikian, legislatif melihatnya sebagai momentum pemkab dalam memaksimalkan (PAD).

Ketua Fraksi PKB DPRD Gresik mengatakan, pendapatan daerah pada APBD 2023 ditargetkan sebesar Rp 3,862 triliun.

Namun mengalami goncangan yang lumayan besar karena terjadi penurunan yang signifikan dalam hal pendapatan dana transfer. Dari semula direncanakan Rp 2,433 trilun menjadi Rp 2,266 triliun.

Pihaknya berpendapat, bahwa kebijakan pemerintah pusat yang mengurangi alokasi dana transfer ke Kabupatem Gresik harus dijadikan momentum untuk memberikan perhatian yang lebih terhadap upaya dan langkah meningkatkan PAD. “Karena target PAD belum sesuai dengan potensi yang sebenarnya,” tukas Syahrul kemarin.

Berdasarkan hasil pembahasan dalam rapat badan anggaran dan TAPD pada 27 Oktober 2022, disepakati menaikkan PAD sebesar Rp 100 miliar. Akan tetapi nilai tersebut diperkirakan masih dapat naik lagi dengan melakukan upaya intensifikasi dan ekstensifikasi. Seperti yang tertuang dalam pengantar Nota Keuangan Bupati atas RAPBD 2023.

Saat ini yang dibutuhkan adalah pembuktian nyata agar tidak sekadar menjadi narasi. Salah satunya, menggenjot sektor pajak yang menjadi kewenangan daerah. Misalnya, pajak bumi dan bangunan (PBB). “Pajak ini yang paling konsisten menjadi sumber pendapatan daerah. Tahun 2023, PBB wajib dinaikkan secara gradual atau bertahap, khususnya di kawasan perkotaan di zona-zona tertentu seperti di perumahan maupun di beberapa jalan protokol,” ucap politisi muda PKB tersebut. (and/har/epe)

amankan di mapolsek. Kami masih mendalami pengakuan tersangka. Apakah pernah melakukan aksi yang sama atau baru pertama kali,” tutupnya. (and/har/epe)

FOTO: MEMORANDUM/ ANDIKA P

Lamongan, Memorandum Nasib apes dialami Puji Slamet alias Kentir (50) dan Jainuri (24), semuanya warga Kelurahan Prajuritkulon, Kota Mojokerto. Tepergok mencuri pakaian di Toko Mega Busana, Desa Sumberdadi, Kecamatan Mantup, keduanya babak belur dihakimi massa.

FOTO: MEMORANDUM/ ANDIKA P

Dua Pria Mojokerto Babak Belur Dimassa

Bhabinkamtibmas dan warga bahu membahu memperbaiki rumah yang roboh setelah diterjang angin.

Gresik, Memorandum Di tengah pesatnya perkembangan industri di Kabupaten Gresik, ikhtiar Ahmad Musjtabah (23) di sektor pangan patut diacungi jempol. Pria asal Dusun Larangan, Desa Dalegan, Kecamatan Panceng itu tetap memelihara asanya sebagai seorang petani muda.

Jerih payahnya menggeluti dunja pertanian membuahkan hasil. Dengan memboyong juara 1 dalam Lomba Petani Muda Inovatif 2022 yang digelar Dinas Pertanian Gresik. Ini menjadi bukti bahwa di tengah kepungan industri yang semakin marak, sektor pertanian masih sangat potensial.

Petani muda itu akrab disapa Tabah. Berbicara dengannya mengenai tanaman seakan tiada habisnya. Semangat, inovasi, dan mimpi yang identik dengan anak muda seakan kian membara tatkala membahas tentang tanaman dan pertanian. Bermula dari kecintaan terhadap tanaman, ia sukses membudidayakan melon.

Sejatinya, komoditi dengan nama latin Cucumis Melo itu merupakan tanaman semusim.

Artinya hanya bisa tumbuh dengan baik dalam satu tahun, yakni pada saat awal musim kemarau. Namun, tangan dingin Tabah membuat melon yang ditanam dapat berbuah sepanjang tahun. “Bahkan lebih tahan hama penyakit,” cetusnya.

Metode yang digunakan Tabah adalah dengan hidroponik substrat. “Keunggulan metode ini, tidak memerlukan lahan yang subur. Untuk medianya tidak menggunakan tanah dan sistem hidroponik di dalam green house,” sebutnya.

Saat ini, Tabah dengan tiga green house ukuran 25 × 40 meter yang dimiliki mampu menampung 1.048 batang tanaman melon. Berkat metode tersebut, tanaman melon bisa tumbuh di segala musim dan hama penyakit menjadi lebih bisa dikontrol. Hal ini tentu memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat.

Mengenai lomba petani

FOTO: MEMORANDUM/ ANDIKA P

Asa Petani Muda Panceng, Bertahan di Tengah Kepungan Industri

Ahmad Musjtabah menerima penghargaan dari Bupati Fandi Akhmad Yani berkat aktivitasnya bertahan sebagai petani.

muda inovatif yang digagas dinas pertanian, Tabah awalnya sempat menolak berpartisipasi.

Ia menilai banyak petani hebat

dan lebih senior di wilayah Kecamatan Panceng.

“Awalnya segan, namun setelah mendapat informasi

dari badan penyuluh pertanian (BPP) bahwa batas usia maksimal peserta lomba 30 tahun, akhirnya saya mendaftar juga,” jlentrehnya

bercerita awal mula berpartisipasi dalam lomba yang dimulai awal Oktober 2022 tersebut.

Lulusan D3 jurusan produksi tanaman holtikultura Politeknik Negeri Jember ini mengaku, awal mula ‘jatuh cinta’ dengan tanaman melon saat menggarap program smart green house di kampus. Semasa kuliah, ia dan beberapa teknisi menjadi pionir program tersebut.

Sebagai program perintis, Tabah dan tim berhasil menjawab tantangan dengan mengembangkan melon hidroponik yang saat itu satu-satunya di Jember. “Setelah itu saya pulang, dan berpikir kenapa tanaman melon ini tidak dibudidayakan di Gresik. Padahal iklim di Gresik sangat mendukung budidaya melon,” tandasnya.

Tabah mengakui, Kabupaten Gresik memiliki potensi besar dalam hal pertanian. Salah satunya, cuaca yang mendukung.

“Selain itu ada pelabuhan besar.

Tanaman holtikultura merupakan komoditas yang memerlukan waktu singkat dalam proses

pengirimannya. Oleh karenanya, dengan adanya pelabuhan besar maka sebenarnya itu sangat membantu dalam memasarkan produk,” tandasnya.

Namun, di tengah potensi yang sangat besar, ia juga masib menemui sejumlah kendala.

“Di Kabupaten Gresik, untuk pertanian hidroponik masalah utamanya adalah mineral/pupuknya. Di hidroponik yang diperlukan adalah mineral tunggal, sedangkan pupuk yang banyak di pasaran kebanyakan sudah campur dengan berbagai mineral,” terangnya.

Tidak berhenti di sini, Tabah bermimpi untuk memperluas metodenya dari hidroponik menjadi metode organik. “Di Indonesia hingga saat ini yang berhasil hanya ada satu, di daerah Jakarta Utara, daerah beriklim panas sama dengan Gresik, jadi seharusnya Gresik juga bisa. Disamping itu, saya juga bercita-cita mendirikan sekolah “pengangguran”, di mana di dalamnya kita membudidayakan anggur,” tutupnya. (and/har/epe)