Koran Memorandum Edisi 4 Februari 2022

SERTIFIKA T

P ER S WAN DE memorandum.co.id memo me mora rand ndum um.co co.id id

JUMAT LEGI, 4 FEBRUARI 2022

memorandumredaksi@gmail.com memo me mora rand ndum umre reda daks ksi@ i@gm gmai aill.co com m

HARGA Rp 3.500,-

Kabidhumas Polda Jatim Pamitan ke Kantor Memorandum FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Ingat Tomy

Choirul Shodiq: Doakan Segera Ketiban Bintang

Kabidhumas Polda Jatim Kombespol Gatot Repli Handoko menerima cendera mata dari jajaran pimpinan SKH Memorandum.

Surabaya, Memorandum Kabidhumas Polda Jatim Kombespol Gatot Repli Handoko merupakan salah satu perwira yang masuk gerbong rotasi Mabes Polri beberapa

waktu lalu. Sebentar lagi, Gatot akan meninggalkan Jatim.

Dalam surat telegram rahasia (TR) nomor ST/164/1/ KEP/2022 Gatot dipercaya menjadi Kabag Penum Divisi Humas

Polri. Jabatannya akan digantikan Kombespol Dirmanto yang sebelumnya menduduki jabatan sebagai Kabidhumas Polda Kalimantan Barat (Kalbar).

Sebelum ke Jakarta, alumni

Akpol 1991 itu menyempatkan berpamitan ke Kantor Surat Kabar Harian (SKH) Memorandum di Jalan Ketintang Baru III/91.  Bersambung ke halaman 11 

SEJOLI EMBAT MOTOR PENGHUNI RUMAH KOS NYAMPLUNGAN

Oleh: Dahlan Iskan

B

EGITU lama saya tidak menyeberangi Selat Sunda: 10 tahun?

“8 tahun”.

“Itu hanya ke tengah laut, lalu balik lagi ke Merak. Tidak bisa disebut menyeberang”.

“Yang dengan penyanyi Syahrini dan Slank itu?”

“Iya. Waktu peresmian kapal feri terbesar kala itu.”

Kali ini saya mau menyeberang ke Lampung. Tanpa mobil. Ada yang menjemput di seberang sana. Kebetulan saya berangkat dari kantor harian Radar Banten: sudah dekat dengan Merak. Teman-teman Radar Banten itu yang mengantar saya ke Merak.

Hari sudah senja. Matahari sudah memerah. Disaput pula awan tipis.

Pendaran sinarnya begitu indah. Apa

KERAP FOYA-FOYA Kasi Humas Polrestabes Surabaya Kompol Muhammad Fakih dan Kapolsek Mulyorejo Kompol Ardi Purboyo menunjukkan barang bukti dan tersangka.

 Bersambung ke halaman 2 

Maya Septha

Kanitreskrim Polsek Mulyorejo AKP Harun saat mengamankan Imam.

Surabaya, Memorandum Tak hanya menjalin asmara tapi juga kompak melakukan kejahatan. Ini yang dilakukan Imam (22) dan Luaimanah (25). Gegara perbuatannya, warga Jalan Bratang Gede serta Jalan Pumpungan itu harus berurusan dengan pihak berwajib.

B

intang film Rumput Tetangga itu justru memberikan edukasi kepada masyarakat yang juga terpapar Covid-19 mendapatkan obat gratis dari Kemenkes RI. Melalui akun Instagram  Bersambung ke halaman 11 

Luaimanah

Sejoli tersebut digelandang ke Mapolsek Mulyorejo setelah diamankan korban dan warga saat berada di tempat kosnya Jalan Pumpungan, Sabtu (22/1) lalu.

“Ketika diamankan ternyata sudah banyak warga,” kata Kapolsek Mulyorejo Kompol Ardi Purboyo

melalui Kanitreskrim AKP Harun, Kamis (3/2).

Harun menjelaskan, pengungkapan kasus itu bermula ketika kedua tersangka mencuri motor milik MHN di rumah kos Jalan

Residivis Jambret TAK hanya sekali Imam berurusan dengan pihak berwajib. Pria 22 tahun warga Jalan Bratang Gede tersebut ternyata pernah mendekam di tahanan Polsek Wonokromo. Saat itu, ia masih berusia belasan tahun.

 Bersambung ke halaman 11 

DIRANJAU DI SEMAK-SEMAK

 Bersambung ke halaman 11 

Beraksi Pakai Mobil Bocah Bulak Cumpat Jadi Korban Penculikan, Terduga Pelaku Buron

terbukti mengedarkan sabu 10 gram dan pil LL 10.000 butir.

Ketiganya, DR (22), RK (21), dan yang terakhir AD (21). DR dan RK merupa Bersambung ke halaman 11 

Barang bukti diamankan di Mapolrestabes Surabaya.

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

Penghuni Apartemen Puncak Permai Tewas

Feriansyah dan motor curian saat diamankan di Mapolsek Semampir.

Surabaya, Memorandum Seorang nenek ditemukan tewas membusuk di kamar apartemen Puncak Permai Tower C, Kamis sore (3/2). Korban, Handayani (78), warga Kecamatan Asembagus, Situbondo.

Kanitreskrim Polsek Dukuh Pakis Iptu Aman Hasta membenarkan korban meninggal di apartemen Puncak Permai Tower C. Aman mengungkapkan, terung-

Surabaya, Memorandum Seorang anak di bawah umur diduga menjadi korban penculikan. Tempat kejadian perkaranya (TKP) di kawasan Jalan Bulak Cumpat. Dalam kejadian tersebut terduga pelaku menggunakan mobil sebagai sarananya, Kamis (3/2).

Menanggapi informasi itu, Kasatreskrim

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

Surabaya, Memorandum Peredaran narkoba seakan tidak pernah ada habisnya.

Seperti penangkapan yang dilakukan anggota Satreskoba Polrestabes Surabaya terhadap tiga tersangka. Mereka

FOTO: MEMORANDUM/JAKA

Komplotan Pengedar Narkoba Medaeng Digulung

AKP Giadi Nugraha

Ayah Cecunguk, Pacar Kampret (4)

Perkenalkan Pacar ke Ortu

Q

udori berjanji secepatnya mengajak pacar ke rumah.

Yang jelas, kabar bahwa ayah dan ibunya sudah welcome segera dikabarkan ke Endang.

 Bersambung ke halaman 11 

Hasil Curian Didorong Meng, ibu kerja, ayah tiri leluasa cabuli korban.

-

Sudah waktunya alat bukti pencabulan disita dan dimusnahkan seperti alat bukti kasus narkoba. Dibakar atau dilindas buldoser.

Si Mameng (Mantan calak)

 Bersambung ke halaman 11 

Pria Karang Tembok Gasak Vespa, Teman Kabur Surabaya, Memorandum Masa sulit seperti sekarang ini apapun akan dilakukan. Seperti kenekatan yang dilakukan Feriansyah (25), warga Jalan Karang Tembok. Pria ini mencuri Vespa dengan cara mendorongnya hingga satu ki-

lometer.

Maklum, kendaraan roda dua tersebut tergolong motor antik yang sulit dijarah meski memakai kunci T. Tersangka ditangkap polisi setelah melakukan  Bersambung ke halaman 11 

FOTO: MEMORANDUM/RIO

-

 Bersambung ke halaman 11 

Petugas mengevakuasi jenazah Handayani dari lokasi.

GRAFIS: MEMORANDUM/AZIZ

PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera  SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986  PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390  REDAKSI: 031-8275390  FAX: 031-8291078  LAYANAN PENGADUAN KORAN & IKLAN:

081-2325-2205

GRAFIS: MEMORANDUM/PUNTADEWA

Covid-19 kembali mengganas. Bahkan tak sedikit selebritas tanah air maupun dunia terpapar. Salah satunya adalah Maya Septha.

Hingga kini, asisten rumah tangga (ART) Sule dalam acara talk show ini, masih menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah.

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

EDUKASI

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

SIDOARJO

JUMAT LEGI, 4 FEBRUARI 2022 HALAMAN 2

KEPALA BIRO: Budi Joko Santoso. WARTAWAN: Slamet Wibowo, H Darianto, Ahmad Zaenal Abidin. PEMASARAN/IKLAN: Suprianto, Afin Mauludin. TELEPON/SMS REDAKSI/IKLAN BIRO SIDOARJO: 083831013777 EMAIL: areksidoarjo@gmail.com

Ibu Kerja, Ayah Tiri Leluasa Cabuli Korban Diancam dengan Sapu dan Dirantai jika Menolak

Kapolresta Sidoarjo Kombespol Ku s u m o Wa h y u Bi n t o r o mengungkapkan, aksi bejat tersangka berlangsung sejak Februari 2019. Atau tak lama setelah menikah dengan ibu korban. “Tersangka beraksi saat sang ibu korban berangkat kerja,” ujarnya dalam rilis ungkap kasus, Kamis (3/2).

Di dalam kamar kos, lanjut kapolresta, tersangka memaksa korban melayani nafsu bejatnya.

Jika korban menolak, tersangka tak segan melakukan kekerasan dengan memukul menggunakan gagang

sapu bahkan rantai besi. “Hingga September 2021, sudah lebih 22 kali tersangka memperkosa korban yang masih pelajar itu sampai hamil,” tegasnya.

Tak hanya itu, lanjut kapolresta, tersangka masih tetap memaksa korban untuk melayani nafsu bejatnya meski dalam kondisi hamil.

Bahkan, tersangka tega merantai kaki dan tangan korban sebelum digagahi.

“Pernah dilakukan (dirantai) saat di Jember,” kata dia.

Ia menambahkan, perbuatan itu

terungkap ketika ibu korban curiga dengan kondisi perut anaknya yang membuncit. Kemudian ibu korban melapor ke polisi. Dan tersangka pun langsung diringkus. Tersangka juga dijerat dengan pasal berlapis. Yakni pasal 80, 81, 82 UU No 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak.

Dihadapan polisi, tersangka ZA mengakui perbuatan yang dilakukannya tersebut. “Saya khilaf,” katanya ketika diinterogasi kapolresta. (bwo/jok/epe)

FOTO: MEMORANDUM/BWO

Sidoarjo, Memorandum Sungguh biadab kelakuan pria berinisial ZA, warga Jember yang kos di Kecamatan Waru. Ia tega memerkosa anak tirinya yang masih berusia 11 tahun hingga hamil.

Kapolresta Kombespol Kusumo Wahyu Bintoro menunjukkan beberapa barang bukti yang digunakan tersangka ketika mencabuli anak tirinya.

Galang Partisipasi Warga Sidoarjo, Memorandum Bupati Ahmad Muhdlor Ali, terus mendorong partisipasi aktif warga dalam programprogram peningkatan kualitas lingkungan di wilayahnya.

Seperti program Sidoarjo Re v i t a l i s a s i F u n g s i K a l i (Sidoresik) yang baru saja rampung digelar. Ia bahkan bertekat program itu menjadi budaya baru warganya.

Bupati Muhdlor mengatakan program peningkatan kualitas lingkungan seperti Sidoresik yang menyasar peningkatan kualitas sungai di Sidoarjo memerlukan partisipasi warga. “Omong kosong kalau program bisa sukses tanpa partisipasi warga, termasuk pelaku usaha. Hanya dengan partisipasi aktif warga maka program-program lingkungan seperti menjaga kualitas sungai ini bisa terus dipertahankan k a re n a m a s y a ra k a t a k a n merasa memiliki dan otomatis menjaga. Berbeda halnya

jika pembersihan lingkungan seperti pengerukan kali hanya d i l a k u k a n o l e h Pe m k a b Sidoarjo,” ujarnya kemarin.

Si d o re s i k m e r u p a k a n program optimalisasi sungai sebagai penggerak sektor ekonomi masyarakat desa di Sidoarjo. Gus Muhdlor, sapaan akrab bupati, berharap dengan gerakan ini, semua sungai di Sidoarjo bisa kembali memberikan manfaatnya untuk kesejahteraan dan kebahagiaan warga.

“Saya ingin melihat generasi penerus kita bisa kembali bermain dan berenang di sungai yang bersih seperti dulu ketika saya masih kecil,” ucap bupati muda ini.

Ia menegaskan, Sidoresik bukanlah program Pemkab Si d o a r j o, k a re n a y a n g menjalankan program ini adalah masyarakat. Meski demikian, melalui Sidoresik, pemkab akan memfasilitasi desa-desa yang mau

mencintai sungainya dengan melakukan revitalisasi fungsi sungai.

“Harapannya, ke depan akan semakin banyak warga Sidoarjo yang sadar peran penting sungai. Sungai bukan tempat sampah, dan sungai bisa memberikan banyak manfaat bagi anak cucu kita,” ujarnya.

“Dengan revitalisasi sungai juga bisa mendatangkan manfaat ekonomi. Bisa tumbuh wisata, di sepanjang sungai dibikin tempat yang In s t a g ra m a b l e, j u g a a d a gerai UMKM. Sehingga bisa memberdayakan warga sekitar,” terang Gus Muhdlor.

Ke t u a Ti m Pe n g g e ra k ( TP) PKK Kabupaten Sidoarjo, Sa’adah Muhdlor Ali mengatakan, program ini terbukti bisa mengubah paradigma masyarakat desa di SIdoarjo untuk mau bekerja bersama-sama mempercantik dan membuat sungai bersih.

“Ke depan, tidak hanya

FOTO: MEMORANDUM/BWO

Gus Muhdlor Ajak Bersih-Bersih Sungai Jadi Budaya

Ibu dan anak melintasi jembatan di atas Sungai Tirtawangi yang kini berpenampilan lebih resik dan nyaman dipandang.

peserta program Sidoresik, kami berharap masyarakat Sidoarjo secara umum mau mempercantik sungainya. Karena sebenarnya, bila kita bisa mengelola dengan baik, sungai ini bisa menjadi daya tarik desa,” kata wanita yang akrab disapa Ning Sasha ini.

Total ada 36 desa yang mengajukan proposal untuk mengikuti program Sidoresik.

Dari jumlah tersebut, ada 9 desa yang mendapatkan penghargaan berupa piala dan hadiah sejumlah uang.

Tiga desa menjadi pemenang

untuk kategori sungai bersih, 6 desa lainnya merupakan tiga desa terbaik dan tiga juara harapan pemenang kategori Sidoresik.

Untuk kategori sungai bersih, Desa Cemandi/ Kecamatan Sedati keluar sebagai juara pertama dan berhak mendapat hadiah uang tunai Rp 15 juta dan logam mulia seberat 4 gram. Disusul Desa Sidokerto/Kecamatan Buduran di peringkat kedua yang berhak mendapat hadiah uang tunai Rp 10 juta dan logam mulia 3 gram.

Selanjutnya, Desa Gamping/ Kecamatan Krian juara ketiga yang berhak mendapat hadiah uang tunai Rp 5 juta dan logam mulia 2 gram.

Sedangkan untuk kategori Sidoresik, Desa Candinegoro/ Kecamatan Wonoayu keluar sebagai juara pertama dan berhak mendapat hadiah uang tunai Rp 20 juta dan uang pembinaan Rp 500 juta, disusul Desa Ketapang/ Kecamatan Tanggulangin juara

Ingat Tomy lagi saat bersatu dengan kaca laut Selat Sunda yang lagi tenang.

Di Merak, kini sudah ada dua pilihan kapal: ekspres dan reguler.

Yang ekspres hanya 1 jam 20 menit.

Dengan karcis Rp 65.000/orang. Yang reguler Rp 30.000/orang: 4 jam di atas laut.

Saya pilih yang ekspres.

Saya ingin tahu terminal barunya.

Yang mirip bandara itu. Termasuk sudah dilengkapi garbarata. Maka kalau pun ada hujan tidak akan kejatuhan air langit. Masuk feri pun persis seperti masuk ke dalam pesawat.

Dengan fasilitas ekspres ini rasanya memang tidak perlu lagi ada jembatan Selat Sunda.

Atau masih perlu? Bahkan sangat perlu? Bukankah sudah ada tol JakartaBandung masih perlu kereta cepat?

kedua dengan hadiah Rp 17,5 juta dan uang pembinaan Rp 300 juta, dan Desa Cangkring/ Kecamatan Krembung juara ketiga yang berhak mendapat hadiah uang tunai Rp 12 juta dan uang pembinaan Rp 200 juta.

Disusul Desa Keboananom/ Kecamatan Gedangan keluar sebagai juara harapan 1 yang berhak mendapat hadiah uang pembinaan Rp 75 juta, Desa Sidorejo/Kecamatan Krian juara harapan 2 mendapat uang pembinaan Rp 50 juta, dan Desa Kedungwonokerto/Kecamatan Prambon juara harapan 3 mendapat uang pembinaan Rp 25 juta.

“Pe m k a b Si d o a r j o k e depannya akan memberikan perhatian khusus agar fungsi sungai di desa-desa pemenang itu tetap terjaga secara berkelanjutan, termasuk melalui BUMDes (badan usaha milik desa) untuk pemberdayaan ekonominya,” jelas Muhdlor. (bwo/jok/epe)

Sambungan dari halaman 1 Setidaknya kita pernah sangat serius membicarakan pembangunan jembatan Selat Sunda. Sampai sudah pernah diterbitkan peraturan presidennya: zaman Presiden SBY. Pun sudah pernah ada investornya: Tomy Winata. Sudah ada lembaga keuangan yang membiayainya: perbankan Tiongkok.

Dan yang tidak kalah penting: sudah ada road map-nya. Dan desain teknisnya.

Rasanya investor sampai sudah habis lebih dari Rp 2 triliun untuk semua persiapan itu. Dan itu uang sungguhan –bukan uangnya Akidi Tio. Begitu seriusnya Tomy saat itu, sampai ia berandai-andai dengan nyawanya: “Kalau salah satu syarat untuk mendapat izin itu harus nyawa saya, saya akan penuhi,” katanya suatu saat. “Kalau setelah jembatan jadi saya

harus melompat dari jembatan itu ke laut, saya akan lakukan,” tambahnya.

Wa k t u i t u To m y sampai mengumpulkan semua anaknya. Agar anak-anak itu ikut menandatangani syarat yang diminta bank internasional: garansi pribadi.

Artinya: kalau proyek itu gagal bayar, seluruh kekayaan Tomy disita bank.

Termasuk semua kekayaan anakanaknya.

Kenapa harus sampai kekayaan anak-anak?

Proyek itu pasti memakan waktu bertahun-tahun. Bisa 15 tahun.

Dalam perjalanan itu bisa saja Tomy meninggal dunia. Kekayaan harus dibagi ke anak-anak.

Tomy sampai menyiapkan anaknya untuk situasi yang terjelek.

Di akhir pemerintahan SBY, Tomy mendapat kepastian: izin belum

bisa dikeluarkan oleh pemerintahan waktu itu. Izin itu terlalu penting untuk dibuat oleh pemerintahan yang running out time.

Lalu, di awal pemerintahan Presiden Jokowi,Peraturan Presiden tentang Selat Sunda itu dicabut.

Selesai.

Mungkinkah suatu saat pemerintah menginginkan pembangunan jembatan Selat Sunda?

Mungkin saja. Tentu lebih sulit lagi. Terutama untuk mendapatkan tapak jembatan di sisi Banten.

Waktu itu tapak jembatan tersebut direncanakan di lokasi yang siapa pun tidak mengira: Mojo. Luasnya 10.000 hektare. Wujudnya masih hutan karet.

Mudah membebaskannya.

Lokasi tapak itu masih sekitar 10 Km dari pantai –jauh di selatan Merak.

Begitu jauh?

Tentu. Tinggi jembatan itu bisa 100 meter. Naiknya tidak boleh tajam.

Ancang-ancangnya sejak 10 Km sebelumnya.

Demikian juga di sisi Lampung –yang mencari lahan 10.000 hektare tidak sulit di sana.

Lokasi Mojo itu kini sudah bukan kebun lagi. Para pemburu tanah sudah mulai menguasainya: termasuk yang terkait dengan kasus Jiwasraya.

Kalau pun akan ada jembatan Selat Sunda, sudah pasti pula bukan Tomy Winata investornya. Tomy sudah memasukkan semua perencanaan itu ke museum pribadi di otaknya.

Di atas kapal itu saya pun segera melupakan Tomy. Saya menyendiri di ruang VIP. Hanya ada kami bertiga di situ: saya belum menulis naskah untuk Disway edisi esok hari. Juga belum memilih komentar pilihan.

Senja itu saya bisa istirahat sambil menulis.

Tak terasa di luar sudah gelap.

Sebelum menulis saya ingin sekali mengirim WA ke dirut ASDP yang hebat itu: Mbak Ira. Bukan untuk memujinyi. Hanya untuk curhat: colokan HP di ruang itu jadul sekali.

Padahal, di zaman ini, colokan HP lebih penting dari pantun terbaik Aryo sekali pun.

Saya batalkan rencana itu. Terlalu sepele soal colokan untuk diketahui seorang dirut. Saya juga tidak mau dinilai menjadi penumpang yang cerewet.

Toh masih ada 10 persen baterai di HP saya. Pasti cukup untuk satu naskah pendek.

Dan lagi belum tentu naskah lebih penting dari pantun yang kini mewabah. (*)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

KOTA SURABAYA

JUMAT LEGI, 4 FEBRUARI 2022 HALAMAN 3

13 Siswa dan 2 Guru MAN Sembuh

Dua Pekan Lagi PTM Digelar 50 Persen

LONJAKAN kasus Covid-19 varian Omicron membuat Pemprov Jawa Timur langsung melakukan langkah antisipasi. Salah satunya pembatasan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah.

Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak menjelaskan, PTM di sekolah menjadi salah satu yang paling diperhatikan pemerintah. Ini agar tidak ada peningkatan kasus Omicron yang menimpa para pelajar.

“Kita sekarang kalau ada kasus yang sudah terjadi di beberapa sekolah, langsung menutup kelasnya. Jadi tidak sampai seluruh sekolah di lockdown,” jelasnya, Kamis (3/2).

Peningkatan kewaspadaan wajib dilakukan seluruh pengelola sekolah. Meski jam pelajaran menggunakan  Bersambung ke halaman 4 

FOTO: MEMORANDUM/BINTANG

EMIL ELESTIANTO DARDAK Wakil Gubernur Jawa Timur

Suasana salah satu RHU di Surabaya.

Tren Covid-19 Naik

Dewan Minta RHU Patuhi Aturan Surabaya, Memorandum Lonjakan kasus Covid-19 di Kota Pahlawan tak terelakkan. Bahkan status pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Surabaya sedang menuju ke level 2.

Hal ini tak terlepas dari tren pasien Covid-19 per 1 Februari yang menyentuh 480 orang. Sehingga legislatif mendorong Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama-sama dengan masyarakat untuk saling mengendalikan agar kondusif.

“Kita mengapreasi pemkot yang gerak cepat menutup sebagian ruang publik dan mengurangi kapasitas tempat-tempat yang berpotensi menimbulkan kerumunan hebat. Pemkot saya rasa tahu betul untuk mengatasi  Bersambung ke halaman 4 

Terminal Purabaya Disterilisasi

Tiga siswa kelas XII MAN bersuka cita usai hasil swab PCR terbaru menyatakan mereka negatif Covid-19.

Erwin Darmogo

Libatkan Peran Orang Tua PEMERINTAH Kota (Pemkot) Surabaya melalui dinas pendidikan (disdik) akan memberlakukan pembelajaran tatap muka (PTM) satu sif. Di mana model ini diterapkan ketika terjadi peningkatan Covid-19 di Surabaya.

Jika sebelumnya, siswa secara bergantian mengikuti PTM 100 persen dua sif, kali ini modelnya sehari masuk dan sehari libur (tetap mengikuti pembelajaran secara hybrid). Apakah dengan pola ini akan menimbulkan peningkatan baru?

Menurut Ketua Dewan Pendidikan Surabaya Yuli Poernomo, semua itu sudah ada evaluasi dan hasil analis dari tim  Bersambung  ke halaman 4

Surabaya, Memorandum Mengantisipasi penyebaran Covid-19 varian Omicron, BPBD Jatim bersama sejumlah OPD dan relawan melakukan sterilisasi di Terminal Purabaya. Beberapa petugas terlibat penyemprotan disinfektan dan pembagian masker di terminal di perbatasan Kota Surabaya dan Kabupaten Sidoarjo ini.

Kalaksa BPDB Jatim Budi Santosa menjelaskan, personel gabungan terdiri dari Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD, Tim Srikandi BPBD, Tim Trenggana satpol PP, petugas Dishub Jatim dan sejumlah relawan melakukan penyemprotan disinfektan dan membagikan ribuan masker kepada pengguna angkutan bus antarkota dalam provinsi (AKDP).

“Tim Gabungan OPD Pemprov Jatim mengawali kegiatannya dengan apel pasukan di area pemberangkatan bus,” tutur Budi.

Selain di Terminal Purabaya, Tim Gabungan BPBD Jatim bersama relawan rencananya  Bersambung ke halaman 4 

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Tolong gunakan skema sif siang dan pagi untuk membuat beban sekolah menjadi setengah dari kepadatannya, sehingga memperkecil potensi penyebaran virus untuk anak sekolah.

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Terapkan Skema Dua Sif

Hasil swab PCR menyatakan mereka negatif Covid-19. Selain siswa, dua guru MAN juga disebut telah bersih dari korona. “Alhamdulillah, ibu asrama MAN hari ini menjemput tiga siswa perempuan yang sudah dinyatakan negatif.

Sampai saat ini ada 13 siswa dan 2 guru yang sembuh, selebihnya belum diswab ulang,” kata Fathorrakhman, kepala MAN Surabaya.  Bersambung ke halaman 4 

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

ILUSTRASI: ISTIMEWA

Surabaya, Memorandum Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Surabaya menjemput tiga siswa yang menjalani isoman di Hotel Asrama Haji (HAH), Kamis (3/2). Ketiga siswa tersebut dinyatakan sembuh dari paparan Covid-19. Begitu pun dengan 10 siswa yang isoman di rumah.

Petugas gabungan melakukan sterilisasi dengan menyemprot disinfektan di Terminal Purabaya.

Sentra Wisata Kuliner Gunung Anyar Sepi Pembeli Surabaya, Memorandum Tidak semua sentra wisata kuliner (SWK) yang ada di Surabaya ramai pengunjung. Salah satunya yakni SWK Gunung Anyar yang berada di wilayah Kelurahan Gunung Anyar Tambak, Kecamatan Gunung Anyar ini sepi pembeli.

Pantauan Memorandum, dari 20 stan yang tersedia hanya 3 pedagang yang berjualan. Banyak meja dan kursi yang kosong, hanya terlihat dua pembeli saja yang duduk menikmati makanan dan minuman yang telah dipesannya. Sedangkan meja dan kursi lainnya kosong melompong, padahal saat itu jam makan siang.

Bandi, salah seorang pedagang mengatakan, SWK Gunung Anyar memang sepi.

“Pada Sabtu dan Minggu ramai pembeli saat sore dan malam, tapi juga tidak ramai-ramai banget,” kata Bandi saat ditemui di stan dagangannya, Kamis (3/2).

Jika dibandingkan dengan awal SWK itu dibuka, terjadi penurunan omzet hingga 60 persen. Banyak faktor yang menjadi penyebabnya. Salah satunya layanan pesan makanan dengan aplikasi online. ”Dulu, saat jam istirahat banyak mahasiswa yang datang ke SWK untuk makan. Nah, sekarang sudah tak ada lagi. Karena kalah sama orderan online,” lanjut Bandi.

Bandi menambahkan, kelemahan SWK Gunung Anyar ini adalah kurang tepatnya memilih lokasi, sehingga banyak pedagang yang menutup stannya.

“Bukan hanya karena orderan online.

Sepinya pedagang ini juga dikarenakan kurang tepatnya lokasi. Meskipun SWK Gunung Anyar ini berada di tempat yang ramai. Tapi kan masuk gang, itu yang menyebabkan pelanggan jadi enggan untuk mampir,” jelasnya.

Bandi berharap agar Pemkot Surabaya segera memikirkan solusinya supaya tempat wisata kuliner bisa ramai seperti dulu. “Harapan saya agar pemkot segera menemukan solusinya. Entah itu SWK dipindahkan ke tempat strategis atau mengadakan program untuk kunjungan ke SWK,” pungkasnya. (x/lis)

Kondisi SWK Gunung Anyar yang sepi dan banyak stan yang tutup.

FOTO: MEMORANDUM/SEVA ALBANI

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

KOTA SURABAYA

JUMAT LEGI, 4 FEBRUARI 2022 HALAMAN 4

Dugaan Penyalahgunaan Dana Hibah PJU Rp 40,9 M

Bongkar Aktor Intelektual Penampilan musik di Jalan Tunjungan yang akan ditiadakan.

Pentas Seni Tunjungan Romansa Ditiadakan Jika jelas ada kerugian negara, bukan pokmasnya yang bertanggungjawab. Namun aparat penegak hukum harus bisa membongkar aktor intelektual yang terlibat.

ANDRI ARIANTO MA Dosen Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

antikorupsi ini menilai Inspektorat Jatim untuk memahami laporan (Badan Pemeriksa Keuangan) BPK RI, peraturan gubernur (pergub), dan aturan lainnya biar jelas. “Ini bukan perbedaan spesifikasi proyek saja, tapi ada penggelembungan harga yang selisihnya cukup fantastis,” tutur Mathur.

Politisi PBB asal Pulau Garam ini berharap antara OPD di Pemprov Jatim jangan saling lempar tanggungjawab. “Pj sekda atau inspektorat jangan saling lempar setelah menerima hasil audit BPK RI,” tegas Mathur.

Terpisah, Inspektur Jatim Helmy Perdana Putra meluruskan pernyataan Pj Sekdaprov Jatim yang meminta inspektorat menindaklanjuti temuan BPK RI. Inspektorat tidak boleh melakukan pemeriksaan lagi karena sudah ranahnya BPK. “Kami hanya melaksanakan rekom dari BPK. Rekom dari pemeriksaan BPK itu menunjukkan bahwa pokmas (kelompok masyarakat) yang harus bertanggung jawab. Ada 76 pokmas di Lamongan dan Gresik yang harus mengembalikan uang senilai Rp 40,9 miliar itu ke kas daerah atau BPKAD. Bukan dishub yang mengembalikan. Dishub hanya sebagai verifikator,” terangnya. (day/lis)

Surabaya, Memorandum Tak hanya taman dan basemen Alun-Alun Surabaya yang ditutup karena melonjaknya Covid-19. Pemkot Surabaya juga akan meniadakan pertunjukan kesenian di Jalan Tunjungan yang mengundang kerumunan massa.

Dikatakan Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata Wiwiek Widayati, pihaknya akan meniadakan kesenian seperti tampilan musik.

“Mengurangi aktivitas kesenian yang menarik massa. Misalnya kemarin grup kesenian tidak kita jalankan, dan kita konsentrasi tidak menarik massa,” ujarnya, Kamis (3/2).

Tambah Wiwiek, pihaknya menyarankan masih ada manusia patung dan sebagainya yang tidak mengundang massa. “Termasuk UMKM masih ada,” pungkasnya.

Namun, rencana itu ditentang salah satu seniman Surabaya, Taufik

Hidayat atau biasa disapa Taufik Monyong ini. Menurutnya, apa yang dilakukan pemkot mengurangi kesenian di Jalan Tunjungan sangat merugikan para seniman yang saat ini hanya tampil sepekan dua kali tersebut.

“Kalau saya melihat ini tidak dikurangi, tetapi ditutup. Kalau dikurangi itu, sebelumnya kita tampil sepekan dua kali berarti sekarang tinggal satu penampilan,” jelasnya.

Taufik Monyong menegaskan, kerumunan itu tidak disebabkan oleh aktivitas para seniman yang ada di sepanjang trotoar. Ia melihat kerumunan itu karena pengendara memperlambat kendaraan untuk menonton, sehingga terjadi crowded.

“Yang melihat pantomim saja hanya 3 orang. Jalan yang macet bukan aktivitas di trotoar. Musik di sebelah barat hanya 3, sekarang tinggal 2,” jelasnya.

Jika pemkot tidak ada anggaran

untuk support seniman ke sana bisa dipidahkan ke Balai Pemuda, biar aktivitas tampak di halaman. “Seniman intinya butuh makan. Ditutup dari aktivitas, tidak menciptakan perkumpulan tapi bisa makan. Saya berharap pemerintah memberikan modal untuk berdagang,” ujar Taufik.

Harapannya, jika itu dihentikan dan tidak diketahui kepastian maka dibantu dengan pemberian modal. “Mereka tetap advokasi dalam apapun. Karena dia (pemkot) yang membuat kebijakan jangan langsung dihilangkan. Seniman dan aktivitas di Tunjungan harus tetap ada,” pungkas Taufik Monyong.

Sementara itu, Ketua Dewan Kesenian Surabaya (DKS) periode 2020-2025 Chrisman Hadi menambahkan, bahwa itu memang tugas dan kewenangan pemkot untuk membuat regulasi bagi warga kota agar bisa hidup nyaman dan aman di tengah-tengah situasi pandemi.

Kasatgas Linmas Turut Kawal Kelancaran PTM Surabaya, Memorandum Sejak pembelajaran tatap muka (PTM) digulirkan, penerapan protokol kesehatan (prokes) menjadi hal yang paling mutlak. Mengingat bayang-bayang Covid-19 belum hilang sepenuhnya.

Di samping mewajibkan setiap sekolah membentuk satuan tugas (satgas) Covid-19 mandiri, Pemerintah Kota (pemkot) Surabaya juga menerjunkan jajarannya untuk turut memberikan atensi. Salah satunya dengan pengawasan secara kontinyu.

Upaya preventif dengan melakukan pemantauan di sekolah-sekolah itu, semata-mata untuk memberikan keamanan dan kenyamanan siswa dalam kegiatan PTM. Seperti yang dilakukan oleh Zainal Abidin, kepala satuan tugas Badan Penanggulangan Bencana

Zainal Abidin turut membantu dalam pengamanan PTM di SMPN 42.

dan Perlindungan Masyarakat (BPB Linmas) Kelurahan Asemrowo.

Setiap hari, dia melakukan kontrol pengawasan di sekolah SD dan SMP yang ada di wilayah Kelurahan Asemrowo. Saat sebelum jam ma-

suk sekolah, dia sudah stand by di pintu gerbang. Zainal melihat dari dekat kesesuaian penerapan prokes anak-anak.

“Misal kalau ada siswa yang belum cuci tangan, maka akan kita

Dewan Minta RHU Patuhi Aturan lonjakan kasus ini, justru yang terpenting masyarakat harus bisa patuh dulu, mendukung upaya pemkot dan satgas,” kata anggota Komisi A DPRD Surabaya Imam Syafi’i, Kamis (3/2).

Menurut telaah politisi NasDem ini, langkah pemkot dengan menutup salah satunya Alun-Alun Surabaya dan mengurangi kapasitas pengunjung di Tunjungan Romansa, sudah tepat. Dia yakin, langkah itu diambil berdasarkan pertimbangan yang matang dan didukung dengan data di lapangan.

sistem 6 x 45 menit, tapi sekolah diminta menerapkan pembagian sif.

Paling tidak 50 persen dari kapasitas sekolah.

“Tolong gunakan skema sif siang dan pagi untuk membuat beban sekolah menjadi setengah dari kepadatannya, sehingga memperkecil potensi penyebaran virus untuk anak sekolah,” papar Emil.

Emil menyarankan kepada pihak sekolah untuk selalu mempertimbangkan sif pagi dan siang. Khususnya untuk kepala cabang dinas kabupaten/kota dan dinas pendi-

Sambungan dari halaman 3 dikan kabupaten/kota diperhatikan betul kapasitas pengelolaan prokes masing-masing sekolah.

“Kalau dirasa masih belum yakin ya sudah, hati-hati. SKB 4 Menteri memang mewajibkan untuk tetap PTM,” tukasnya.

Imbauan kepada kepala daerah di Jawa Timur, Emil meyampaikan karena SKB 4 Menteri belum berubah, maka perlu dipertimbangkan juga PTM dua sif. “Gencarkan vaksinasi pelajar dan bila perlu tambah personel untuk pengawasan prokes yang masih kurang,” pungkasnya. (day/lis)

Terminal Purabaya Disterilisasi juga akan menggelar acara serupa di terminal lain, pasar, dan tempat keramaian lainnya.

“Dengan dinas kesehatan, kita coba nanti lebih lengkap lagi dengan TNI-Polri. Kita nanti coba awali di tempat-tempat keramaian dan keru-

ingatkan. Tentu dituturi dengan cara yang humanis dan bersahabat,” kata Zainal saat memantau penerapan prokes di SMPN 42, Kamis (3/2).

Selain karena tugasnya sebagai pengayom masyarakat, Zainal juga mengemban tanggung jawab moral di pundaknya. Pertama, dia tak ingin ada siswa di wilayahnya yang terpapar. Kedua, siswa harus diajarkan pola hidup bersih dan sehat sejak dini, sehingga semaksimal mungkin pihaknya melakukan pengawasan.

“Sejauh ini, para siswa sangat tertib dan patuh. Saat ke sekolah, semuanya pakai masker. Begitu pun saat antri di pintu gerbang, siswa sangat disiplin. Ini tidak terlepas dari peran guru dan orang tua siswa.

Semoga PTM di Surabaya dapat berjalan aman, sehat, dan lancar,” tuntas Zainal. (bin/lis)

Sambungan dari halaman 3

“Pemkot juga ingin bagaimana aktifitas warga tetap jalan, tetapi Covid-19 yang sekarang naik dapat dikendalikan,” tandasnya.

Disinggung mengenai geliat rekreasi hiburan umum (RHU) yang dinilai dapat memicu lonjakan kasus, Imam menegaskan agar RHU yang buka perlu diawasi dengan ketat.

Apalagi jika tren kasus tak kunjung mengalami penurunan, dia meminta agar ada pengurangan kapasitas pengunjung dan durasi buka.

“Berdasarkan surat edaran wali

Terapkan Skema Dua Sif

“Pelaku seni kan juga warga kota yang mesti taat pada regulasi pemkot selama itu logis dan rasional,” ujarnya.

Chrisman mengatakan, kalau tidak ada situasi pandemi dan pemkot membuat aturan pembatasan untuk pelaku seni beraktivitas maka bisa dikategori sebagai pelanggaran hak sipil. “Tapi karena ada situasi pandemi maka regulasi pembatasan itu logis dan rasional,” jelasnya.

Menurutnya, tanpa ada pandemi dari dulu juga ada seleksi mekanisme alamiah, tidak semua pelaku seni bisa eksis. “Sebab, saya kira pandemi ini juga membuka peluang-peluang kreatif yang luar biasa untuk bisa eksis. Melalui media sosial misalnya.

“Saya lihat kawan-kawan seniman justru ada yang makin eksis di masa pandemi. Karena orang lain melihat hambatan sedang dia dgn kecerdasannya malah melihat pandemi sebagai peluang untuk berkarya,” pungkasnya. (fer/lis)

FOTO: MEMORANDUM/BINTANG

Andri menegaskan, aparat penegak hukum harus segera bergerak membongkar aktor intelektual yang terlibat. “Jika jelas ada kerugian negara, bukan pokmasnya yang bertanggungjawab. Namun aparat penegak hukum harus bisa membongkar aktor intelektual yang terlibat,” tegasnya.

Mantan aktivis 98 yang kini pengajar di Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) menegaskan, organisasi perangkat daerah (OPD) terkait harus ikut bertanggung jawab terkait dugaan penyelewengan itu.

“Sebagai OPD yang ikut melakukan proses pelaksanaan dan pengawasan PJU di Gresik dan Lamongan,” tutur Andri.

Ia menjelaskan, proses pengajuan anggaran untuk pelaksanaan PJU tersebut tidak tiba-tiba. Namun ada proses perencanaan dan keterlibatan kelompok masyarakat (pokmas) dalam pengelolaan usulan kegiatan. “Jika proses anggaran tidak masalah, ternyata di belakang hari ada persoalan, pasti terjadi lemahnya pengawasan,” terang Andri.

Hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI merekomendasikan kepada gubernur agar memerintahkan Kepala Dinas Perhubungan Jatim selaku kuasa PPKAD untuk lebih teliti memverifikasi administrasi proposal hibah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Menerapkan survei produk kewajaran harga dalam rangka menguji ketepatan penyusunan rencana anggaran biaya (RAB) yang diajukan pada setiap proposal bantuan hibah. Memonitoring dan evaluasi kesesuaian pelaksanaan kegiatan dengan RAB dan spesifikasi teknis yang tercantum dalam proposal.

Memproses kelebihan pembayaran kepada penerima hibah dengan cara menyetorkan ke kas daerah atas ketidaksesuaian spesifikasi dan pemahalan harga sebesar Rp 40.919.350.000.00.

Dalam audit BPK RI disebut satu titik harga normalnya Rp 13 juta, tapi dalam RAB yang diajukan pokmas membengkak luar biasa menjadi Rp 40 juta.

Diberitakan sebelumnya, anggota DPRD Jawa Timur Mathur Husairi meminta eksekutif segera menuntaskan penyelewengan dana hibah penerangan jalan umum (PJU) Rp 40,9 miliar di Lamongan dan Gresik.

Politisi yang juga mantan aktivis

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Surabaya, Memorandum Pengamat komunikasi publik dan pengawas anggaran Andri Arianto MA turut bicara terkait penyelewengan dana hibah penerangan jalan umum (PJU) Rp 40,9 miliar di Lamongan dan Gresik.

Sambungan dari halaman 3

munan lain,” tegas Budi.

Virus Omicron di Jatim mengalami peningkatan sekitar 760 kasus baru dari 200-an kasus dalam beberapa waktu ini. Penyebaran varian baru Covid-19 ini diyakini penularannya lebih cepat dari varian Delta. (day/lis)

kota, hiburan malam memang diizinkan buka mulai pukul 18.00 hingga 24.00, artinya mereka masih diberi kesempatan buka seperti biasanya selama 6 jam. Tetapi apabila tren kasus terus meningkat, kita mendorong agar durasi buka itu dikurangi menjadi 5 jam operasional,” cetus Imam.

Namun dengan durasi buka selama 5 jam itu, Imam mengusulkan agar jam operasional RHU diubah.

Misalnya, buka mulai pukul 22.00 03.00. “Bagaimana kalau durasinya itu dikurangi menjadi 5 jam, tetapi jam operasionalnya disesuaikan, yaitu mulai pukul 10 malam sampai pukul

3 pagi. Karena masalah jam buka yang selama ini mereka keluhkan, pangsa pasarnya kan di atas jam 12 malam, sehingga dengan begitu diharapkan bisa tertib,” usulnya.

Selain jam operasional, Imam juga menyoroti kapasitas pengunjung RHU. Dia mendorong pemkot agar tegas, dengan tetap memperhatikan ketentuan berdasarkan level PPKM. “Kalau PPKM mengharuskan 50 persen maka ya harus sesuai dengan itu, apabila 30 persen ya 30 persen.

Karena ini kan kasus sedang naik dan kita semua prihatin. Maka kita minta seluruh pihak harus patuh sesuai

aturan yang berlaku,” tuntasnya.

Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, untuk aplikasi PeduliLindungi ini harus bisa terdata dan hidup. “Sekarang semua tempat usaha menggunakan Peduli Lindungi. Bukan seadar scan terus tidak dilihat,” tegas Eri. Untuk itu, ia akan meminta surat pernyataan dari tempat-tempat usaha yang isinya pertama terkait PeduliLindungi. Kedua mereka mengatakan akan menjaga protokol kesehatan (prokes). “Kalau prokes tidak dijalankan dan muncul klaster atau ketahuan penjaganya, maka saya

Libatkan Peran Orang Tua satgas. “Ini juga mengutamakan kesehatan. Tapi pendidikan juga penting, namun tidak bisa dipaksakan,” ujarnya, Kamis (3/2).

Tambah Yuli, untuk itu peran dari orang tua sangat diperlukan ketika anaknya melakukan pembelajaran secara daring atau hybrid tersebut.

“Di sini melibatkan orang tua. Tidak bisa diberikan kepada sekolah atau pemerintah saja. Peran masyarakat juga,” tegasnya.

Disinggung apakah dengan diber-

Sambungan dari halaman 3 lakukan satu sif ini rencana PTM 100 persen gagal, namun hal itu dibantah Yuli. “Tidak. Mengacu pada SKB 4 Menteri bahwa semua dilihat situasi dan kondisi. Pemangku kebijakan (wali kota, red) punya wewenang menentukan wilayahnya,” jelasnya.

Diakui Yuli, masih ada pro dan kontra terkait PTM 100 persen tersebut. Di mana, ada orang tua yang menginginkan terus atau ada yang tidak. “Semua berdasarkan evaluasi,” ujarnya.

Yuli menambahkan, jika terjadi peningkatan Covid-19, bisa kembali ke pembelajaran secara daring.

“Jadi tidak serta merta meningkat langsung dihentikan. Karena ada tim yang terdiri dari pakar-pakar,” pungkasnya.

Sementara itu, Koordinator Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Swasta mengatakan, pihaknya siap mendukung kebijakan dari wali kota. “Kami siap mendukung kebijakan wali kota,” ujarnya.

Dua Pekan Lagi PTM Digelar 50 Persen Sebelumnya, 58 siswa kelas XII dan 5 guru MAN Surabaya terkonfirmasi positif Covid-19. Sebagai langkah preventif, sekolah meniadakan pembelajaran tatap muka (PTM). Kemudian yang terpapar diminta isoman. Seluruh kegiatan belajar beralih daring.

tutup seminggu,” imbuhnya.

Jadi karena level 1, RHU tetap boleh buka tetapi prokes harus dijaga.

“Ketika saya tutup yang rugi ya sampeyan dewe (kalian sendiri). Seandainya sampeyan jogo (kalian jaga) prokes ya tidak apa-apa,” jelasnya.

Tambah Eri, dalam surat pernyataan nanti pihaknya berharap menjaga dengan kepentingan masing-masing.

“Bukan pemkot disuruh muter (keliling) terus yang lainnya tidak mau jaga. Saya malah balik, kalau ingin Surabaya sehat, yang punya usaha harus menjaga tempatnya masing-masing,” pungkasnya. (bin/fer/lis)

“InsyaAllah kita akan memulai kembali PTM pada Senin (14/2) mendatang. Untuk saat ini PJJ (pembelajaran jarak jauh). Kita nanti lihat perkembangannya seperti apa, yang jelas PTM digelar 50 persen dengan skema satu sif. Jadi separuh siswa

Lanjut Erwin, soal satu sif pihaknya sudah terbiasa melakukan pembelajaran secara hybrid. “Jadi kami siap, karena terbiasa dengan pembelajaran hybrid,” pungkasnya.

Sedangkan, Koordinator MKKS SMP Negeri Surabaya Effendi Rantau menambahkan, dengan model satu sif untuk menghindari kekhawatiran terjadi klaster sekolah. “Jadi yang tidak masuk tetap belajar dari rumah pada jam sama melalui pembelajaran daring (bisa hybrid),” singatnya. (fer/lis)

Sambungan dari halaman 3 daring dari rumah,” jelas Fathor.

Kepada para anak didiknya, Fathor berpesan agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan (prokes).

Terlebih tren kasus Covid-19 di Surabaya mengalami kenaikan.

“Harapan kita, anak-anak jangan

meremehkan keadaan, prokes ketat harus terus dilakukan. Terutama bagi siswa kelas X dan XI yang belum diswab, agar jaga diri dengan baik. Karena kita tidak tahu, siapa orang terdekat yang positif Covid-19, jadi harus hati-hati,” pungkasnya. (bin/lis)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

MADURA

JUMAT LEGI, 4 FEBRUARI 2022 HALAMAN 5

Bupati Baddrut Tamam ketika memimpin diskusi dengan OPD.

Bupati Minta ASN Pamekasan Sadar Peran dan Fungsi Pamekasan, Memorandum Silaturahmi organisasi perangkat daerah (OPD) terus dilakukan Bupati Baddrut Tamam. Terakhir, Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan jadi jujukan (2/2).

Tujuannya, sama dengan agenda ke OPD-OPD jajaran, untuk menyamakan persepsi tentang arah kinerja Pemkab Pamekasan sesuai dengan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD).

“Yang perlu kita lakukan adalah menyamakan sudut pandang. Dengan sudut pandang yang sama, baru kita kompak, setelah kompak, kita jelas arahnya kemana,” tegas bupati ketika memberikan arahan kepada ASN dinkes.

Menurutnya, kekompakan dan soliditas dalam organisasi itu penting lantaran kebaikan yang tidak terorganisir dengan baik akan kalah dengan kejahatan yang terorganisir dengan baik. Dengan demikian, ASN harus solid untuk melaksanakan tugasnya mengabdi kepada bangsa dan negara melalui program yang telah dirancang.

“Maka kita ini harus sadar fungsi, sadar peran. Fungsi kita mengabdi kepada bangsa dan negara, peran kita menjalankan kegiatan pemerintah yang telah dirancang.

Sehingga, kita ini harus solid,” tandasnya.

Bupati meminta ASN menjadikan kantor sebagai rumah pengabdian. Dengan memberikan yang terbaik untuk bangsa dan negara. Sebab, negara telah membayar lunas kepada para ASN melalui gaji yang diterimanya setiap bulan.

“Semangatnya kita sama, tidak ada yang terhormat diantara kita, tetapi yang membuat kita terhormat karena kita mampu memberikan kontribusi positif terhadap bangsa dan negara,” ungkapnya. (sjk/epe)

dua hari terakhir ketika menyisir perkampungan di Desa Beringin dan Sukolilo Barat.

“Setiap kali ada deretan toko, warung, atau sekelompok warga yang sedang asyik ngrumpi di jalanan, kami selalu behenti untuk menyampaikan beberapa pesan kamtibmas,” kata Aiptu Supriyono.

Di antaranya pesan penting edukasi prokes melalui metode dialogis. Selain itu, sosialisasi tentang gerakan vaksinasi massal untuk masyarakat umum dan anak usia 6-11 tahun, menjadi menu lain yang harus digaungkan kepada warga. “Kami tegaskan bahwa kepatuhan menerapkan prokes dan vaksinasi, merupakan cara yang ampuh untuk mencegah Covid varian Omicron agar tidak merebak di Kabupaten

Patroli bermotor Polsek Sukolilo menyisir perkampungan Desa Beringin.

Bangkalan seperti varian Delta beberapa waktu lalu,” tandas Aiptu Supriyono.

Mengenai pesan kamtibmas, warga diimbau pro aktif ikut menjaga. Tak Apalagi, salah satu wilayah Polsek Sukolilo, yakni

di Kecamatan Labang dikenal rawan begal motor dan peredaran narkoba. “Karena berbatasan langsung dengan Kamal, Socah, dan Kecamatan Bangkalan, yang letaknya bersisian dengan Jembatan Suramadu dan

Pelabuhan Kamal. Sejak dulu kawasan ini memang dikenal sebagai basis curanmor, begal, dan bursa peredaran narkoba.

Makanya giat siskamling harus diaktifkan di semua desa,” pungkas Aiptu Supriyono. (ras/epe)

FOTO: MEMORANDUM/URI

Aksi unjuk rasa mahasiswa yang kembali menyorot pengangkatan kompetensi kepala Disdik Sumenep.

lalu, massa dari PMII menilai kadisdik baru tidak mampu menyampaikan informasi tentang pendidikan. “Jelas pada aksi pertama kadisdik baru saat ditanyakan jumlah sekolah dasar tidak bisa menjawab dan tidak bisa memberikan

informasi tentang pendidikan,” kata koordinator aksi Nur Hayat.

Maka dari itu, pengangkatannya yang tidak sesuai regulasi harus dianulir.

Penggantinya harus mempunyai kapasitas dan latar belakang yang sesuai dengan jabatan

yang diisi.

Sekda Edy Rasyadi mengatakan, pihaknya tetap akan mengatensi tuntutan m a h a s i s w a . Na m u n , d i a meminta tidak hanya mengkritik kadisdik. Kalau bisa semua OPD. Mengenai dasar

pengangkatan, secara regulasi bupati mempunyai kewenangan itu. “Kalau ingin berdiskusi akan saya fasilitasi untuk bertemu dengan BKD Provinsi tapi secara perwakilan. Namun, aspirasi ini akan saya sampaikan ke bupati,” katanya. (uri/epe)

Dana Hibah untuk Ormas Keagamaan Hampir Satu Miliar Sumenep, Memorandum Bantuan dana hibah untuk ormas keagamaan yang bersumber dari APBD Sumenep Tahun Anggaran 2022 hampir mencapai Rp 1 miliar. Ada empat ormas keagamaan yang mendapat porsi besar hingga totalnya mencapai Rp 950 juta.

Yakni Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Fatayat, dan Muslimat Sumenep.

“Dana hibah itu targetnya April sudah cair. Bantuan itu untuk memperlancar proses

pembangunan melalui kerjasama antara pemerintah kabupaten dengan ormas atau lembaga,” ujar Kabag Kesejahteraan Masyarakat (Kesmas) Setkab Sumenep, Kamiluddin, Kamis (3/2).

Menurut Kamil, daftar penerima dana hibah sudah dilakukan verifikasi. Jika berkasnya sudah selesai akan segera diproses. Sementara untuk ormas NU akan dicairkan pada Majelis Wakil Cabang (MWC) NU. Karena PCNU sudah mendapatkan bantuan

tahun sebelumnya.

Pihaknya menjelaskan, besaran anggaran bantuan dana hibah masing-masing ormas bervariasi, menyesuaikan dengan jumlah dan cakupan massanya. Tapi ia mengaku belum bisa merinci nominalnya.

“Anggaran dana hibah itu disesuaikan dengan kebutuhan ormas. Misalnya MWCNU masing-masing akan mendapatkan Rp 5 juta. Semua ormaspenerimaharusadalaporan pertanggungjawabannya,” tandas Kamil. (aan/epe)

FOTO: MEMORANDUM/IST

Pamekasan, Memorandum Dua motor terlibat kecelakaan di Jalan Raya Tlanakan, tepatnya di Desa Larangan Tokol, Kecamatan Pamekasan, Kamis (3/2). Kasatlantas Polres Pamekasan AKP Deddy Eka Aprianto menyebut, kecelakaan terjadi karena kurang hati-hatinya Dedi Ramadani (22), warga Desa Branta Pesisir Tlanakan, pengemudi motor bernopol M 3421 CZ ketika mendahului kendaraan dari selatan.

“Pengemudi yang dari arah Pamekasan kota menuju Sampang tersebut mendahului kendaraan yang ada di depannya dan tidak memperhatikan arus lalu lintas disekitar sehingga terjadi laka lantas dengan motor nopol M 2144 EZ yang dikendarai Rofiyadi (22), warga Desa Teja Barat, Kecamatan Kota dari arah berlawanan,” ujarnya.

Akibat kecelakaan itu, kedua korban mengalami lukaluka dan kerugian materil sekitar Rp 1,5 juta. Ia mengimbau pengguna jalan untuk lebih konsentrasi dalam berkendara dan memperhatikan kondisi sekitar bila ingin mendahului kendaraan yang ada di depannya agar tidak terjadi kecelakaan lalu lintas. (*/sjk/epe)

Sumenep, Memorandum Gejolak akibat pergantian nakhoda dinas pendidikan (disdik) terus berlanjut. Massa PMII Komisariat STKIP PGRI Sumenep kembali berunjuk rasa ke kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Kamis (3/2). Agendanya tetap sama, mempertanyakan pengangkatan kepala disdik (kadisdik) baru.

Sayang, keinginan mereka untuk bertemu dengan bupati tidak terwujud. Hanya sekretaris daerah (sekda) yang menyampaikan dasar pemkab ke pengunjuk rasa.

Di depan sekda, massa menilai pengangkatan kadisdik baru tidak sesuai d e n g a n Un d a n g - Un d a n g Nomor 7 Tahun 2017 tentang Kualifikasi Kompetensi Teknis di Lapangan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten/ Kota.

Dalam UU itu, disebutkan u n t u k m e n j a d i Ka d i s d i k harus mampu memberikan informasi bidang pendidikan dan kebudayaan baik tertulis maupun lisan. Faktanya, di aksi pertama beberapa waktu

Wabup Nyai Eva menggendong seorang anak yang divaksin Covid-19.

Wabup Apresiasi Vaksinasi Anak

FOTO: MEMORANDUM/AAN

FOTO: MEMORANDUM/IST

Pengangkatan Kadisdik Baru Dinilai Langgar UU Nomor 7/2017

Dua Motor Adu Muka di Tlanakan

Bangkalan, Memorandum Sebanyak 8 warga Kabupaten Bangkalan diketahui terpapar virus Corona. Hal itu, diakui Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bangkalan H Sudiyo (2/2). Namun, belum bisa dipastikan apakah dipicu varian baru Omicron atau bukan.

Karena itu, Yoyok panggilan akrabnya, meminta warga tidak panik. “Benar warga Bangkalan ada delapan orang yang terpapar, tapi kami yakin bukan varian Omicron,” kata dia.

Dia menjelaskan Kadinkes H Sudiyo delapan orang tersebut tidak semuanya dirawat di RSUD Syamrabu. Sebanyak 5 pasien di antaranya sedang dirawat di Wisma Atlet, Jakarta.

“Kondisi delapan pasien saat ini sudah mulai membaik,” ujar dia. (*/ras/epe)

Bangkalan, Memorandum Beberapa hari terakhir Polsek Sukolilo kian intensif berpatroli. Selain menjaga stabilitas kamtibmas, patroli juga wajib mengedukasi warga terkait disiplin penerapan protokol kesehatan (prokes). Khususnya perdesaan, menyusul merebaknya Covid-19 varian Omicron di Indonesia.

Bupati Tak Temui Pengunjuk Rasa

Kecelakaan

Kasus 8 Warga Positif Jadi Atensi

Kiat Polsek Sukolilo Mengedukasi Prokes di Tengah Cuara Ekstrem

Agar lebih efektif, Kapolsek Sukolilo Iptu Agus Pujiono menekankan patroli menggunakan motor. Sebab fokus sosialisasi prokes harus menyusup door to door dari kampung ke kampung di 13 desa. “Maksudnya, agar personel bisa bergerak lebih leluasa. Jadi saya sarankan pakai motor saja,” kata kapolsek, Kamis (3/2).

Mobilitas motor memang lebih mudah. Apalagi di tengah musim hujan. Karena tidak semua jalan kampung bisa dilalui mobil karena kebanyakan masih berwujud jalan setapak.

“Jadi akan lebih efektifi jika patroli menggunakan motor,” tandas Iptu Agus.

Instruksi itu yang dijalankan kepala SPKT 2 Aiptu Supriyono, Bhabinkamtibmas Aipda Yusuf S, dan Bripka Ilham H dalam

Polisi mengolah TKP kecelakaan yang melibatkan dua motor di Jalan Raya Tlanakan.

Covid-19

Tangkal Omicron dengan Patroli Bermotor

FOTO: MEMORANDUM/RAS

FOTO: MEMORANDUM/SUJAK

BIRO MADURA RAY RAYA MELIPUTI: Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. WAKABIRO: Sujak Lukman REPORTER: Syamsul Arief, Syamsuri, Yusron Hidayatullah, Ainul Anwar. HP: 085333446262, 08113406262.

Aktivitas keagamaan yang digelar MWCNU Sumenep, beberapa waktu lalu.

Sumenep, Memorandum Vaksinasi anak 6-11 tahun di Kabupaten Sumenep, sudah memasuki hari kedua (3/2).

Dukungan orang tua sangat diharapkan agar pelaksanaan vaksinasi anak berjalan lancar.

Ha r i k e d u a v a k s i n a s i anak berlangsung di SDN Marengan Daya 1, Kecamatan Kota. Sebelumnya atau di hari pertama, dilaksanakan di SDN Parsanga IV. Wakil Bupati ( Wabup) Hj Dewi Khalifa didampingi Dandim 0827 dan Kapolres Sumenep memantau pelaksanaannya kemarin.

Nyai Eva, sapaan akrab wabup, bahkan menghibur dan memangku seorang siswa

saat hendak divaksinasi. Ia berharap kegiatan vaksinasi anak berjalan lancar hingga target pemenuhan kekebalan kelompok tercapai. “Untuk itu saya berharap dukungan dari wali murid (orang tua). Karena biasanya anak-anak itu ikut apa kata orang tuanya,” katanya.

Kegiatan vaksinasi kali ini diikuti sekitar 60 anak, dari 100 lebih siswa di sekolah itu. Usai divaksinasi, mereka mendapat bingkisan sebagai hadiah. “Saya juga berharap masyarakat yang putera-puterinya sudah divaksinasi ikut mengetuktularkan kepada yang lain bahwa, vaksin aman dan halal,” ujarnya, lebih lanjut. (*/aan/epe)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

POLISI KITA

JUMAT LEGI, 4 FEBRUARI 2022 HALAMAN 6 - 7

Tinjau Vaksinasi Anak, Kapolres Edukasi Siswa Mojokerto, Memorandum Percepatan vaksinasi anak usia 6-11 tahun terus digenjot Polres Mojokerto di wilayah hukumnya. Kali ini Polres Mojokerto menggelar vaksinasi anak di aula Polres Mojokerto, Kamis (3/2).

Jajaran Polsek Kunjang memberikan teguran kepada pelajar yang tidak memakai masker.

Polsek Kunjang Gencar Yustisi Prokes Kediri, Memorandum Upaya untuk menekan penyebaran Covid-19 varian Omicron terus dilakukan oleh jajaran Polres Kediri hingga ke polsek-polsek jajaran dengan meningkatkan operasi yustisi.

Hal ini seperti yang dilakukan jajaran Samapta dan SPKT Polsek Kunjang Polres Kediri yang tidak henti-henti melaksanakan kegiatan rutin operasi yustisi penegakan protokol kesehatan (prokes).

Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar selalu mematuhi protokol kesehatan.

Kapolsek Kunjang Iptu Ashanik melalui Kanitbinmas Polsek Kunjang Aiptu Arif Diana Mustofa menuturkan, dalam operasi yustisi ini akan memberikan teguran keras maupun hukuman bagi masyarakat yang kedapatan tidak memakai masker mendapatkan hukuman.

Kapolres Mojokerto AKBP Apip Ginanjar menjelaskan, kegiatan ini sudah menjadi pro program prioritas dalam rangka mendukung program pemerintah untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19 terhadap anak.

Melalui pendekatan khusus, Kapolres mengimbau kepada para siswa yang hadir untuk

tidak takut terhadap jarum suntik saat mengikuti vaksinasi.

Kami beri edu “Kami edukasi kepada para siswa untuk tidak takut terhadap jarum suntik karena vaksinasi itu penting bagi mereka untuk memperoleh perlindungan maksimal terhadap Covid-19,” ungkap Kapolres Apip.

Kapolres memastikan bahwa

selama proses kegiatan vaksinasi, seluruh peserta vaksinasi tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku guna mencegah penyebaran Covid-19.

“Vaksinasi merupakan salah satu cara meningkatkan kekebalan tubuh terhadap virus, namun jangan sampai abai terhadap penerapan prokes, tetap disiplin 5M agar terhindar dari penularan virus,” tandas Apip. (no/mik) Anggota bhabinkamtibmas dan babinsa Panyuran meninjau vaksinasi.

“Hal ini dilakukan agar masyarakat patuh protokol kesehatan,” tuturnya.

Selain itu, tambah Ipda Arif, pihaknya juga melakukan pembagian masker dan mengajak masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan.

“Kami juga membagikan masker kepada masyarakat. Dan di samping itu, kami juga mengajak masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan,” tambah Kanitbinmas Arif. (mis/mik)

Kapolres Mojokerto AKBP Apip Ginanjar meninjau vaksinasi anak di mapolres.

Kapolsek Palang Buka Gerai Vaksin di 2 Desa Tuban, Memorandum Kapolsek Palang AKP Simon Triyon membuka gerai vaksinasi di wilayah Kelurahan Panyuran, Kecamatan Palang, Kamis (3/2).

Vaksinasi di Kelurahan Panyuran itu, warga mendapatkan suntikan vaksin covid-19 tahap satu, dua, dan tiga jenis vaksin Pfizer. “Kegiatan tersebut dilaksanakan

oleh tenaga medis dari Puskesmas Sumurgung,” beber Kapolsek Simon, kemarin.

Pada kesempatan itu, kapolsek memerintahkan bhabinkamtibmas, kanit, kasi dan babinsa mengamankan sekaligus mengawasi pelaksanaan giat vaksinasi.

Dibukanya gerai vaksinasi covid-29 di dua Desa se Kecamatan Palang merupakan program dari Kapolres Tuban

AKBP Darman dengan membuka gerai vaksinasi serentak se-Kabupaten Tuban yang bertujuan melayani masyarakat yang belum mendapatkan vaksin tahap satu maupun ke dua serta mempercepat program vaksinasi.

“Dan pemenuhan tarjet dari pemerintah yaitu sejuta vaksin untuk percepatan vaksinasi masyarakat seluruh Indonesia,” tandanya. (top/har/mik)

Usai Transaksi, Maniak Sabu Gilih Timur Diringkus

Kegiatan vaksinasi di Desa Genengan.

Sukseskan Vaksinasi Anak, Polres Blitar Sasar Desa Genengan Blitar, Memorandum Untuk menyukseskan program percepatan Vaksinasi Merdeka, jajaran Polres Blitar kembali menggelar kegiatan vaksinasi di Desa Genengan, Kecamatan Doko, Kabupaten Blitar, Rabu (3/2).

Kapolsek Doko AKP Anik mengatakan, pelaksanaan vaksinasi ini melibatkan tenaga kesehatan dari Polres Blitar dan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, Kabupaten Blitar.

“Vaksinasi Merdeka dosis tahap kesatu sudah terlaksana di beberapa tempat, tapi masih banyak juga yang belum ikut vaksin,” kata AKP Anik.

Untuk menghindari terjadinya kerumu-

n nan dan timbulnya klaster baru covid, pelaksanaan vaksinasi diterapkan dengan protokol kesehatan (prokes) ketat. Mengingat peserta vaksinasi adalah anak-anak.

“Ini merupakan wujud transformasi Polri yang presisi mendukung percepatan penanganan Covid-19, untuk masyarakat sehat dan pemulihan ekonomi nasional menuju Indonesia maju, sehingga kita jemput bola langsung ke Desa di Kecamatan Doko,” ujar Kapolsek Anik.

Dalam pelaksanaan vaksinasi ini, personel Polres Blitar melakukan pendampingan suntik vaksin untuk memberikan semangat serta dukungan kepada masyarakat yang akan menerima vaksin agar tidak takut,

karena vaksin tersebut aman dan halal.

“Masyarakat harus mendukung program ini. Masyarakat juga diminta tidak khawatir terkait vaksinasi ini. Sebab vaksinasi bermanfaat membentuk kekebalan tubuh anak sebagai upaya pencegahan virus,” lanjut Anik.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek juga menyampaikan, program vaksinasi mendapat perhatian langsung dari pimpinan, baik itu tingkat pusat sampai tingkat daerah.

“Setiap minggunya diadakan analisis dan evaluasi secara berkala melalui zoom, sehingga pelaksanaan bisa maksimal serta tercipta herd immunity pada masyarakat,” tandasnya. (iku/mik)

Cangkrukan Kamtibmas Presisi, Wadah Kapolres-Dandim Serap Aspirasi Bojonegoro, Memorandum Kapolres Bojonegoro AKBP Muhammad bersama Dandim 0813/Bojonegoro Letkol Arm Arif Yudho Purwanto amenggelar ‘Cangkrukan Karga mtibmas Presisi’ dengan warga di Desa Bendo, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, kemarin.

Pertemuan yang digelar dengan duduk lesehan itu bertujuan untuk menyerap aspirasi dari masyarakat sekaligus memberikan solusi terkait permasalahan yang dihadapi warga.

Dalam sambutannya, Kapolres Bojonegoro AKBP Muhammad mengatakan, kegiatan ini merupakan program Kapolres bersama Dandim 0813/Bojonegoro untuk mendengar aspirasi dan permasalahan yang ada di masyarakat guna ditindaklanjuti sekaligus untuk mendekatkan diri antara TNI-Polri dengan masyarakat.

Lanjut Kapolres, untuk saat ini Kabupaten Bojonegoro masuk pada PPKM level 2 karena cakupan vaksinasi bagi lanjut usia (Lansia) masih kurang. Terkait adanya varian baru jenis omicron kepada warga masyarakat Desa Bendo tetap mematuhi protokol kesehatan dan bagi yang

bel belum melaksanakan vaksinasi baik kesatu dan kedua segera melaksanakan vaksinasi.

“Kami mohon bagi kerb teman dekat dan tetangga bat, d disekitar bapak-ibu yang belum vak vaksin segera diingatkan untuk melaksanakan vaksinasi dengan tujuan mengurangi penularan atau memutus mata rantai penyebaran virus corona atau varian baru. Dengan adanya vaksin salah satu pencegahan agar terlindungi dari penyakit,” kata Kapolres.

AKBP Muhammad menambahkan bahwa Polres Bojonegoro saat ini memiliki aplikasi berbasis whatsapp yakni Matur Pak Kapolres, apa bila masyarakat mengetahui tindak pidana, ada permasalahan disekitar atau permasalahan lainnya silahkan melaporkan ke Matur Pak Kapolres dengan nomor whatsapp 0813 3366 2227.

“Dengan harapan semua permasalahan yang ada di tengah masyarakat dapat selesaikan,” harapnya.

Sementara itu ditempat yang sama, Dandim 0813/Bojonegoro Letkol. Arm. Arif Yudho Purwanto menyampaikan bahwa saat ini isu nasional yakni perkembangan Covid-19 dan paham

Kapolri Minta Jajaran Polri Tingkatkan Yustisi Cegah Omicron Madiun, Memorandum Polres Madiun menggelar vaksinasi Covid-19 massal yang diikuti 300 anak-anak usia 6-11 tahun di salah satu ruang kelas Madrasah Ibtidaiyah (MI) Plus AL Islam Kecamatan Dagangan, Kabupatan Madiun, Kamis (3/2).

Di ruangan, anak-anak nampak antusias mengantre untuk mendapatkan vaksin yang akan disuntikan oleh tim Dokkes Polres Madiun ini.

Vaksinasi bertajuk ‘Vaksinasi Merdeka Anak’ ini turut dipantau lansung oleh Ka-

polri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo melalui video conference (vicon).

Dalam arahanya, Kapolri Listyo Sigit Prabowo menuturkan, untuk wilayah dengan jumlah kasus Omnicron terbanyak agar lebih ditingkatkan kembali operasi yustisi serta laksanakan koordinasi dengan instansi terkait guna menekan/mengantisipasi kelonjakan yang di kawatirkan akan meningkat. “Lakukan percepatan vaksinasi hingga 100% dan percepatan vaksinasi anak serta jangan panik apabila terjadi lonjakan kasus,” tutur Kapolri.

Wakapolres Madiun Ki Ide Bagus Tri yang ikut meninjau kegiatan vaksinasi berharap dengan divaksinnya anak-anak usia 6-11 tahun ini dapat melindungi dan menjaga anak-anak tersebut selama mengikuti pembelajaran tatap muka di sekolah agar terhindar dari bahaya covid.

“Kita berharap anak-anak kita di MI Plus Al Islam Dagangan setelah mendapatkan vaksinasi dapat sehat selalu dan terhindar dari bahaya Covid-19 dalam menjalankan pembelajaran tatap muka,” harap Wakapolres Madiun. (iku/mik)

SN tersangka kepemilikan sabu seberat 0,28 gram diamankan di Polsek Kamal.

satu pelaku transaksi. Timsus langsung melakukan pengejaran.

Dalam sekejab, lelaki yang kemudian diketahui berinisial SN, warga Desa Gilih Timur, itu berhasil dicegat dan disergap. ”Ternyata dugaan anggota tak meleset.

Setelah digeledah, ditemukan BB satu klip kecil berisi 0,28 gram sabu-sabu,”ungkap AKP Andy.

Dengan demikian, dalam dua pekan terakhir, Polsek Kamal untuk kali kedua sukses ungkap kasus peredaraan narkoba.

Sebelumnya, Selasa (18/1) lalu, Timsus Unit Reskrim berhasil meringkus tersangka AE dan MSI. Dari dua budak narkoba asal Kampung Kejawan, Desa Kamal, itu Timsus berhasil menyita BB 3,22 gram sabu-sabu seharga Rp 2.550.000. (ras/mik)

Kapolresta Sidoarjo Pastikan Vaksinasi Lansia Berjalan Lancar AKBP Muhammad bersama Letkol Arm Arif Yudho Purwanto dalam acara cangkrukan.

radikalisme.

Lanjutnya, diharapakan Tiga Pilar yang ada di desa yakni Babinsa, Bhabinkamtibmas dan kepala desa terus berkoordinasi setiap ada permasalahan atau kendala di desa. untuk disampai-

kan secara berjenjang. Dengan adanya Cangkrukan Kamtibmas Presisi dapat menyampaikan permasalahan hingga menemukan solusi.

“Saya(dandim) bersama Pak Kapolres terus berkunjung dan silaturahmi.

Semoga dapat berkeliling ke seluruh wilayah Kabupaten Bojonegoro untuk menciptakan wilayah Bojonegoro yang aman, damai dan kondusif,” pungkas lulusan Akademi Militer (Akmil) Tahun 2003 ini. (top/har/mik)

TNI-Polri Sambang Pasar, Eduksai Prokes Masyarakat Wakapolres Madiun Kompol Tri mengikuti vidcon bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada kegiatan vaksinasi anak.

Bangkalan, Memorandum Tim khusus Unit Reskrim Polsek Kamal menangkap SN (39), maniak sabu-sabu asal Dusun Nangkek, Desa Gilih Timur, Kecamatan Kamal, Kabupaten Bangkalan, Selasa (1/2), di rumahnya. Tersangka ditangkap polisi usai transaksi. ”Tersangka ditangkap sekitar pukul 19.30, beberapa saat setelah transaksi dengan pengedar berinisial MA,” ujar Kapolsek Kamal AKP Andy Bahtera Indra Jaya, Kamis (3/2).

Dari tangan tersangka SN, timsus menyita BB klip plastik kecil berisi 0,28 gram kristal sabu-sabu. Dihadapan Timsus, SN mengaku barang terlarang itu dibeli Rp 200.000 dari MA, pengedar asal Desa Banyuajuh yang kini berstatus DPO. Didampingi Kasih Kasi Humas Polres Iptu Sucipto, Kapolsek mengurai kronologis penyergapan. Malam itu, selepas Isya, timsus meliputi Aiptu Sukarno Laksono, Brigpol Faturozi, Briptu Ahmad Sihab dan Bripda Abu, melakukan giat patroli.

Saat itulah, berbekal info dari warga, tim mengendus informasi adanya transaksi narkoba di sekitar jalan Kampang Desa Gilih Anyar. ” Ya anggota langsung bergerak cepat,” tandas Kapolsek AKP Andy.

Sosok lelaki pengendara Bead No pol M 4512 IN yang baru saja melintas di jalan kampung dicurigai sebagai salah

Gresik, Memorandum Jajaran TNI - Polri bersama tenaga kesehatan di Kecamatan Manyar, turun gunung memberikan edukasi protokol kesehatan (prokes) kepada masyarakat di pasar tradisional, Kamis (3/2). Ini dalam rangka operasi yustisi pencegahan Covid-19, khususnya varian baru Omicron.

“Kami dari piga pilar Kecamatan Manyar mengimbau masyarakat di Pasar Sembayat agar tetap memakai masker, rajin mencuci tangan dan menghindari kerumunan. Walau pun sudah divaksin,” jelas Kanitbinmas Polsek Manyar, Aiptu Rozi saat memimpin operasi yustisi, kemarin.

Anggota TNI-Polri dan tenaga kesehatan mengedukasi pedagang di pasar tradisional.

Tidak hanya edukasi, petugas gabungan juga membagikan masker gratis kepada pedagang dan pembeli di area pasar. Besar harapan, masyarakat selalu memakai masker saat beraktivitas sehingga meminimalisir potensi penularan Covid-19.

Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis melalui Kapolsek Manyar AKP Windu Priyo Prayitno mengatakan prokes harus tetap dijalankan secara disiplin. Mengingat penyebaran Covid-19 masih terus terjadi. Apalagi setelah kemunculan Omicron.

“Meskipun sudah menerima vaksinasi dosis pertama, kedua maupun booster, masyarakat tetap diminta menerapkan protokol kesehatan.

Maskernya tetap dipakai. Yang belum divaksin bisa segera daftar di layanan kesehatan terdekat,” tegas Windu. (and/har/mik)

Sidoarjo, Memorandum Lonjakan Covid-19 varian Omicron yang menggeliat, membuat pemerintah bersama TNI-Polri terus menggencarkan vaksinasi, khususnya vaksinasi booster, vaksin dosis ketiga bagi warga lanjut usia (lansia).

Vaksinasi booster serentak kembali diadakan se-Indonesia.

Di Jakarta, Kapolri bersama Menteri Kesehatan dan jajaran TNI meninjau pelaksanaan vaksinasi Booster, dilanjutkan dengan zoom meeting seluruh jajaran Polda dan Polres.

Ke g i a t a n vaksinasi booster dosis ketiga dan zoom meet-

ing tersebut, juga diikuti Kapolresta Sidoarjo Kombespol Kusumo Wahyu Bintoro, Kamis (3/2) pagi bertempat di Gedung Satlantas Polresta Sidoarjo.

Usai mengikuti rangkaian zoom meeting vaksinasi booster serentak, Kapolresta Sidoarjo meninjau pelaksanaan vaksinasi booster sebanyak 200 dosis, bagi anggota Polri, ASN dan Purnawirawan Polri.

Kombespol Kusumo Wahyu Bintoro, mengatakan upaya masif vaksinasi di segala kalangan usia terus digencarkan, di tengah serbuan varian baru Covid-19, Omicron. Khususnya vaksinasi menyasar anak

usia 6 sampai 11 tahun dan para orang lanjut usia (lansia).

“Sampai saat ini situasi pandemi di wilayah Kabupaten Sidoarjo masih kondusif. Akan tetapi kita jangan terlena, kami menghimbau kepada masyarakat agar terus patuhi protokol kesehatan, tidak perlu bepergian luar kota atau luar negeri bila tidak ada kepentingan mendesak, dan upaya vaksinasi digencarkan, jelasnya. terus digencarkan,” Sementara Kombes Pol. (Purn.) Rahardjo dari Purnawirawan Polri menyambut baik kegiatan vaksinasi booster yang diadakan Polresta Sidoarjo. Ia berharap imunitas para lansia semakin meningkat, sehingga ter-

hindar dari bahaya Covid-19.

Setelah mendapatkan suntikan dosis ketiga, para lansia dari purnawirawan Polri lebih tenang. Dikarenakan usia lansia merupakan kategori rentan turun imunitasnya. Ny. Suparmanto, 75 tahun, mengaku kini lebih tenang di tengah meningkatnya penyebaran Virus Omicron. Ia berharap lansia di kalangannya sehat selalu. (bwo/jok/mik)

Kapolresta Sidoarjo Kombespol Kusumo Wahyu Bintoro meninjau vaksinasi booster bagi purnawirawan Polri.

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

JAWA TIMUR Satreskoba Ringkus 23 Tersangka

JUMAT LEGI, 4 FEBRUARI 2022 HALAMAN 8

P E N G U M U M A N (Tentang Sertipikat Hilang) No. 151 /35.09.100/II/2022 Tanggal

Hak Atas Nama / Alamat Pemohon

No

Letak Tanah

Tanah Jenis

NIB/

Terdaftar Atas

Pembukuan/

a. Jalan

dan Nomor

Luas

Nama

Pengeluaran

b. Desa/Kelurahan

Keterangan

c. Kecamatan

Hak

1. Surat Keterangan Laporan

Nama : AHMAD MUSTARI Tgl. Lahir : 13-09-1970 Pekerjaan : PNS Alamat : DAM TELU RT/002

1

RW/001 Kel./Desa : Kedunggebang

Kehilangan No.SKTLK

PERUSAHAAN a. -

Hak Guna

03612/

UMUM

Bangunan No.

11.130

(Perum) BULOG

2125/Mangli

m²

19-07-2005

(Badan

BS/7618/IX/YAN.2.4/2021/SPKT

b. Mangli

Polres Jember Tanggal.22-07-2021

c. Kaliwates

2. Surat Pernyataan Janji dibawah

Urusan Logistik)

Kecamatan : Tegaldlimo

Sumpah tanggal 03-02-2022

Kab./Kota : Banyuwangi Nama : AHMAD MUSTARI

1. Surat Keterangan Laporan

Tgl. Lahir : 13-09-1970

FOTO: MEMORANDUM/RUL

Pekerjaan : PNS Alamat : DAM TELU RT/002

2

RW/001 Kel./Desa : Kedunggebang

Kehilangan

PERUSAHAAN Hak Guna

03752/

UMUM

Bangunan No.

7690

(Perum) BULOG

2178/Mangli

m²

(Badan

30-01-2006

a. -

No.SKTLK-BS/7618/IX/YAN.2.4/

b. Mangli

2021/SPKT Polres Jember

c. Kaliwates

Tanggal.22-07-2021 2. Surat Pernyataan Janji dibawah

Urusan Logistik)

Kecamatan : Tegaldlimo

Sumpah tanggal 03-02-2022

Kab./Kota : Banyuwangi Nama : AHMAD MUSTARI

Tangkapan Sebulan Terakhir Polres Pasuruan Pasuruan, Memorandum Selama Januari 2022, Satreskoba Polres Pasuruan mengungkap 16 kasus penyalahgunaan narkoba dengan 23 tersangka, 21 di antaranya laki-laki dan dua perempuan.

Dari 23 tersangka, Satresnarkoba Polres Pasuruan mengamankan barang bukti sebanyak 190,43 gram sabu, 5 butir ekstasi, dan 42.000 obat keras doubel Y. “Selama sebulan terakhir unit Satresnarkoba sudah bekerja keras dan hasilnya bisa dilihat. Kami tetap concern dalam memerangi penyalahgunaan narkoba,” ucap Kabagops Polres Pasuruan, Kompol Sugeng S, Kamis (3/2).

Sugeng menjelaskan, penangkapan dari berbagai tempat, diantaranya di wilayah Prigen, Pandaan, Purworejo, Purwosari, Wonorejo, dan Pasrapen.

Dari penangkapan tersebut, Satresnarkoba Polres Pasuruan juga mengamankan salah satu tersangka, Ahmad Saifulloh yang

mempunyai senjata api jenis airsoft gun.

“Airsoft gun yang kami amankan lengkap dengan amunisinya,” jelasnya.

Sugeng juga berpesan agar masyarakat menghindari penyalahgunaan narkoba. “Semoga dengan tertangkapnya tersangka penyalahgunaan obat berbahaya ini, masyarakat bisa tahu betapa bahayanya obat-obatan terlarang,” bebernya.

Dihadapan wartawan, Ahmad Saifulloh (27) menagatakan, mendapatkan senjata api itu dari temannya.

“Senjata api itu, hasil barter dengan sabu dengan berat setengah gram.

Senpi itu rencannaya saya gunakan untuk jaga diri,” katanya membela diri. (rul/ono)

RALAT PENGUMUMAN PERTAMA & PENGUMUMAN KEDUA EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Menunjuk Pengumuman Pertama pada tanggal 18 Januari 2022 dan Pengumuman Kedua Lelang Eksekusi Hak Tanggungan melalui Surat Kabar Harian Memorandum terbit pada tanggal 02 Februari 2022 terdapat kekeliruan penulisan terhadap debitur an. PT Hasta Sampurna Nityatama sebagai berikut : tertulis Hari dan Tanggal Lelang yaitu Selasa, 14 Februari 2022 seharusnya tertulis Rabu, 16 Februari 2022. Demikian Ralat ini untuk diketahui.

Surabaya, 04 Februari 2022 PT. Bank OCBC NISP, Tbk INFO : 021-25533888

Pekerjaan : PNS Alamat : DAM TELU RT/002

3

RW/001

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Kel./Desa : Kedunggebang

1.

02809/

Bangunan No.

9150

2037/Mangli

m²

UMUM

KehilanganNo. SKTLK-

a. -

(Perum) BULOG,Berkedu

24-06-2004

BS/7618/IX/YAN.2.4/ 2021/SPKT

b. Mangli

Polres Jember Tanggal.22-07-2021

c. Kaliwates

dukan di

2. Surat Pernyataan Janji dibawah Sumpah tanggal 03-02-2022

Jakarta

Kab./Kota : Banyuwangi Nama : MARIATI 1. Surat Keterangan Laporan

Tgl. Lahir : 01-01-1960

Kehilangan

Pekerjaan : Mengurus Rumah Tangga

Nama Obyek Lelang Nilai Limit Uang Jaminan Debitur CV. ANTAR Sebidang tanah dan bangunan, Rp1.000.000.000,- Rp.200.000.000,NUSA berikut segala sesuatu diatasnya, MUSTIKA SHGB No. 295, luas tanah 80 M2, an. LAW A SAN terletak di Jl. Komplek Pergudangan Astrio Jl. Rajawali A-5 Desa/Kel. Betro, Kec. Sedati, Kab. Mojokerto.

PELAKSANAAN LELANG: Cara Penawaran Pelaksanaan Lelang Batas Akhir Penawaran Penetapan Pemenang Pelunasan Lelang Bea Lelang Pembeli Tempat Lelang

Hak Guna

Kecamatan : Tegaldlimo

Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Waru akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Sidoarjo terhadap : No.

1. Surat Keterangan Laporan

PERUSAHAAN

Tgl. Lahir : 13-09-1970

Kabagops didampingi Kasatreskoba Polres Pasuruan menunjukkan barang bukti.

4

Alamat : Jl. KH. Abdussukur RT/001 RW/002

Hak Milik No.

04907/

MA’IL alias Pak

617/Kranjingan

865m²

HADIMAN

13-03-1993

a. -

No.SKTLK-BS/8366/X/YAN.2.4/

b. Kranjingan

2021/SPKT Polres Jember

c. Sumbersar

Tanggal.19-10-2021

Kel./Desa : Sumbersari

2. Surat Pernyataan Janji dibawah

Kecamatan : Sumbersari

Sumpah tanggal 03-02-2022

Kab./Kota : Jember Nama : SITI MAYSAROH Tgl. Lahir : 05-04-1955

1. Surat Keterangan Laporan

Pekerjaan : Pedagang Alamat : Jl. Piere Tendean

Closed Bidding dgn mengakses https://www.lelang.go.id Jumat, 18 Februari 2022 Pukul 09.00 WIB (waktu server) Setelah batas akhir penawaran 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang 2 % dari harga lelang KPKNL Sidoarjo, Jl. Erlangga No. 161 Sidoarjo

5

Lingkungan Tegal Bai RT/002 RW/003

Kehilangan Hak Milik No.

04894/

Bok RUKMINI

667/Kranjingan

2680m²

alias SUMINA

13-03-1993

a. -

No.SKTLK-BS/8366/X/YAN.2.4/

b. Kranjingan

2021/SPKT Polres Jember

c. Sumbersari

Tanggal.19-10-2021

Kel./Desa : Karangrejo

2. Surat Pernyataan Janji dibawah

Kecamatan : Sumbersari

Sumpah tanggal 03-02-2022

Kab./Kota : Jember Nama : HARIYANI (Selaku 1. Surat Keterangan Laporan

Kuasa)

KETERANGAN: 1. Nominal Jaminan yang disetorkan ke rekening VA (virtual account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan, dan harus sudah diterima oleh KPKNL paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.

Kehilangan

Tgl. Lahir : 19-01-1963 Pekerjaan : Karyawan Swasta

6

Alamat : Jl. Gajahmada IV/60 Lingkungan Kebon Lor

PERSYARATAN LELANG: 1. Memiliki AKUN yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id.

2. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada alamat website diatas.

3. Obyek lelang dijual dalam kondisi apa adanya as is dengan segala konsekuensi biaya tertunggak atas obyek lelang. Peserta lelang dianggap telah mengetahui kondisi obyek lelang dan bertanggung jawab atas obyek lelang yang dibeli, karena itu peserta lelang diwajibkan untuk mengetahui / memeriksa objek yang akan dilelang dengan baik dan teliti.

4. Apabila karena suatu hal terjadi pembatalan lelang terhadap barang jaminan tersebut diatas, pihak-pihak yang berkepentingan / peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan dalam bentuk apapun baik pidana maupun perdata kepada KPKNL Sidoarjo dan PT. BRI (Persero) Tbk. Kantor Cabang Waru.

Surabaya, 04 Februari 2022 PT. BRI (Persero) Tbk. Kantor Cabang Waru

Hak Milik No. 1180/Baratan

00578/ 3119

KASIH FAJARINI

21-03-2014

m²

a. -

No. SKTLK-BS/5059/VI/ YAN.2.4./

b. Baratan

2021/SPKT Polres Jember Tanggal. 16-06-2021

c. Patrang

Kel./Desa : Jember Kidul

2. Surat Pernyataan Janji dibawah

Kecamatan : Kaliwates

Sumpah tanggal 21-09-2021

Kab./Kota : Jember Dalam waktu 30 (tiga Puluh) hari sejak tanggalpengumuman ini, bagi mereka yang merasa keberatan dapat mengajukan keberatan-Keberatan Kepada kami dengan disertai bukti dan alasan yang kuat. Jika setelah 30 (tiga puluh) hari tidak ada lagi keberatan terhadap permohonan penggantian sertipikat tersebut diatas, maka sertipikat pengganti akan diterbitkan dan berlaku sah menurut hukum dan sertipikat yang dinyatakan hilang tidak berlaku lagi.

Keterangan hubungi : PT. BRI (Persero) Tbk. Kantor Cabang Waru, Jl. Raya Waru Komplek Ruko Gateway Blok B-07, B-29, B-30, Waru, Sidoarjo

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN

Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Waru akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Sidoarjo terhadap :

Berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996, PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Kantor Cabang Sumenep, akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pamekasan terhadap barang jaminan :

No 1

Nama Debitur FRIDA TRI RATNAWATI

2.

TJHI LUCY HERAWATI

3.

ROHMADI

Obyek Lelang

Nilai Limit

Uang Jaminan

Tanah dan bangunan, SHM No. 1743, luas tanah 51 M2, an. FRIDA TRI RATNAWATI terletak di Desa/Kel. Randubango, Kec. Mojosari, Kab. Mojokerto. b. Tanah dan bangunan, SHM No. 1744, luas tanah 51 M2, an. FRIDA TRI RATNAWATI terletak di Desa/Kel. Randubango, Kec. Mojosari, Kab. Mojokerto.

Tanah dan bangunan, SHM No. 1742, luas tanah 52 m2 an. TJHI LUCY HERAWATI terletak di Desa/Kel. Randubango, Kec. Mojosari, Kab. Mojokerto Tanah dan bangunan, SHM No. 1751, luas tanah 50 m2 an. ROHMADI terletak di Desa/Kel. Randubango, Kec. Mojosari, Kab. Mojokerto

Rp.1.000.000.000,-

Rp.200.000.000,-

Rp.1.000.000.000,-

Rp.200.000.000,-

a.

Rp.1.000.000.000,-

Rp.200.000.000,-

Rp. 1.000.000.000

Rp.200.000.000,-

Batas Akhir Penawaran dan Penetapan Pemenang Lelang Jumat, 18 Februari 2022 Pukul 09.00 (waktu server EAuction Server WIB)

Jumat, 18 Februari 2022 Pukul 09.30 (waktu server EAuction Server WIB) Jumat, 18 Februari 2022 Pukul 10.00 (waktu server EAuction Server WIB)

KETERANGAN: 1. Pelunasan Lelang 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang, Bea Lelang Pembeli 2 % dari harga lelang, Tempat Lelang KPKNL Sidoarjo, Jl. Erlangga No. 161 Sidoarjo; 2. Nominal Uang Jaminan Lelang yang disetorkan ke rekening VA (virtual account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan, dan harus sudah diterima oleh KPKNL paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.

PERSYARATAN LELANG: 1. Memiliki AKUN yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id.

2. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada alamat website diatas.

3. Obyek lelang dijual dalam kondisi apa adanya as is dengan segala konsekuensi biaya tertunggak atas obyek lelang. Peserta lelang dianggap telah mengetahui kondisi obyek lelang dan bertanggung jawab atas obyek lelang yang dibeli, karena itu peserta lelang diwajibkan untuk mengetahui / memeriksa objek yang akan dilelang dengan baik dan teliti.

4. Apabila karena suatu hal terjadi pembatalan lelang terhadap barang jaminan tersebut diatas, pihak-pihak yang berkepentingan / peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan dalam bentuk apapun baik pidana maupun perdata kepada KPKNL Sidoarjo dan PT. BRI (Persero) Tbk. Kantor Cabang Waru.

No 1

Nama Debitur IKE NUR HASANAH

Objek Lelang

Nilai Limit (Rp)

a Sebidang tanah seluas 200 m2 berikut bangunan yang berdiri diatasnya, sesuai dengan SHM No. 3260 An. IKE NUR HASANAH, terletak di Desa Kolor, Kecamatan Kota Sumenep, Kabupaten Sumenep.

Jaminan Penawaran Lelang (Rp)

645.500.000

129.100.000

Keterangan : 1. Nominal jaminan penawaran lelang yang disetorkan ke rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan.

2. Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Pamekasan selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang (23.59 WIB).

3. Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.

4. Peserta lelang diwajibkan melihat, mengetahui dan menyetujui aspek legal dari objek yang dilelang dengan kondisi apa adanya (as is). Contact Person : Mega (081913663990) Rully (087750995768) 5. Apabila terjadi pembatalan lelang sesuai ketentuan peraturan yang berlaku, maka pihak-pihak yang berkepentingan tidak dapat menggugat PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Sumenep dan KPKNL Pamekasan.

Persyaratan Lelang : 3HVHUWD KDUXV PHPLOLNL DNXQ \DQJ WHODK WHUYHUL¿NDVL SDGD ZHEVLWH KWWSV ZZZ OHODQJ JR LG 2. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website di atas.

Pelaksanaan Lelang : Cara Penawaran

:

Closed Bidding 'HQJDQ PHQJDNVHV KWWSV ZZZ OHODQJ JR LG

Batas Akhir Penawaran

:

Selasa, 22 Februari 2022 Pukul 10.00 WIB (waktu server)

Pembukaan Penawaran dan penetapan pemenang lelang

:

Setelah batas akhir penawaran

Pelunasan Harga Lelang

:

Paling lambat 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang

Bea Lelang Pembeli

:

2% (dua persen) dari harga lelang

Tempat Pelaksanaan

:

Kantor KPKNL Pamekasan Jalan Stadion Nomor 104 Pamekasan Sumenep, 04 Februari 2022

Surabaya, 04 Februari 2022 PT. BRI (Persero) Tbk. Kantor Cabang Waru Keterangan hubungi : PT. BRI (Persero) Tbk. Kantor Cabang Waru, Jl. Raya Waru Komplek Ruko Gateway Blok B-07, B-29, B-30, Waru, Sidoarjo (Telp : 031-8554629/085730248189)

KPKNL PAMEKASAN

KANCA BRI SUMENEP

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Ir Arief Sosiawan MM. Redaktur Pelaksana: Tri Haryoko S Sos. Redaktur Pelaksana Online: Agus Supriyadi SE. Redaktur Senior: Ahmad Syaiku SH MH. Redaktur Website: Fatkhul Aziz SS. Redaktur Bahasa: Yuli Setyo Budi. Redaktur: Sujatmiko, Moch Syaifuddin SS, Ferry Ardi Setiawan ST, Novi Triawan S Sos, Muchlis Darmawan S Sos, Hendradi Prayogo, Rahmat Hidayat S Sos. Staf Redaksi Surabaya: Oskario Udayana SH, Faishal Danny Nurdiansyah, Muhammad Alfin Alfiansyah. Sidoarjo: Budi Joko Santoso SPd SH. Gresik-Tuban-Bojonegoro: Supardi Hardy SH. Mojokerto: Muhammad Anwar. Pasuruan: Rosik. Probolinggo: Nur Wahyudi. Jember: Edi Winarko. Lumajang: Ani Fauzyah, Tulungagung: Ahmad Rifai. Madura: Herry Sunaryo. Malang: M Ariful Huda MPd. Manajer Umum dan HRD: Ahmad Nurzaman. Manajer Iklan: Ahmad Syaiku SH MH. Manajer Bisnis dan Pengembangan: Herry Sunaryo SH MH, Wakil: M Yunus. Kepala Pra Cetak: Irfan H. Ali. Perwajahan: Direktur Utama: Subakir, Moh Farid Al Jufri, Ihyak Ulumudin, Andi Ega, Nanang AB, Risa Yudiana. Grafis: Abdul Aziz. Sekretaris Redaksi: Dian Maulida S M. Alamat Perusahaan: Jl. Ketintang Baru III No. 91, Surabaya . Fax Choirul Shodiq SH MH Mutasi/Pemasaran: 031-8275390; Telp Hotline: 031-8275391. Redaksi: 031-827590, 031-8273759. Sirkulasi/ Iklan: 031-8276072. Harga Langgnan: Rp. 75.000,- Harga Eceran: Rp. 3.500,-/eks. Harga Iklan Pas: Rp. 19.000,-/baris, Harga Iklan Sosial: Rp. Pemimpin Perusahaan: 15.000,-/mm kolom.Iklan Hitam Putih: Rp.23.000/mm kolom, Spot Warna: Rp. 25.000,-/ mm kolom. Full Color (FC): Rp. 32.000,-/mm kolom. Harga Iklan Kreatif: BW Rp. 26.000,-/mm kolom. Kreatif Spot Warna: Rp. 30.000,-/mm kolom. Kreatif Colour: Rp. Yoyok Khayatullah AMD SE 36.000,-/mm kolom. DICETAK OLEH: PT. Temprina Media Grafika, Jl. Sumengko KM 30-31 Wringinanom, Gresik; Didirikan oleh: H. Agil H. Ali, Penerbit: PT. Memorandum Sejahtera, SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986. Wartawan MEMORANDUM selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima/meminta apa pun dari narasumber.

Komisaris: Prof Dr Mangestuti Agil MS Apt

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

JAWA TIMUR Penabrak Siswi SMK hingga Tewas Menyerahkan Diri

JUMAT LEGI, 4 FEBRUARI 2022 HALAMAN 9

Bersembunyi Sebulan di Lampung

Peristiwa tabrak lari itu terjadi di bundaran Apolo, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan. Kedua korban saat itu berboncengan menggunakan Honda Scoopy dengan nopol N 4475 TX. Usai menabrak kedua korban, warga Dusun Kasreman, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Kediri, yang mengemudikan truck dengan Nopol B 9489 UYW kabur entah kemana.

“Pengemudi dump truck yang kabur telah menyerahkan diri pada Selasa (1/2) pukul 10.30 WIB,” kata Kanit Laka Polres Pasuruan, Ipda A Khunaefi, Kamis (3/02/2022).

Khunaefi menjelaskan, pasca insiden tabrak lari yang menewaskan dua pelajar tersebut, jajarannya langsung melakukan penyelidikan dengan memeriksa rekaman close circuit television (CCTV) dan memangil pihak perusahaan tempat Subur bekerja.

Dari penyelidikan, terungkap nama dan identitas sopir dump truck yang kabur tersebut.

“Setelah berkoordinasi dengan Polsek Kandangan dan Kepala Dusun Kasreman pada 24 Desember yang bersangkutan ternyata sudah kabur bersama anak istrinya,” jelasnya.

Setelah satu bulan buron, Subur akhirnya menyerahkan diri ke Mapol-

FOTO: MEMORANDUM/RUL

Pasuruan, Memorandum Subur Susanto, sopir dump truck yang kabur usai menabrak lari dan menewaskan dua siswi sekolah menengah kejuruan (SMK), Selasa (21/12/2021) silam, akhirnya menyerahkan diri. Selama sebulan melarikan diri, Subur bersembunyi di rumah keluarganya di Lampung.

Petugas menginterogasi sopir dump truck.

res Pasuruan dengan diantar pihak dan Rembulan Meisya Zahran (16), perusahaan tempatnya bekerja. warga Desa Carat, Kecamatan Gem“Menurut pengakuannya selama pol, Kabupaten Pasuruan. Keduanya melarikan diri, ia bersama keluar- mengendarai Honda Scoopy Nopol N ganya bersembunyi di Lampung, di 4475 TX dan tewas di lokasi kejadian. rumah keluarganya,” pungkasnya.

“Kedua korban yang terlindas Diberitakan sebelumnya, Satlan- masih pelajar SMK,” jelas Kanit tas Polres Pasuruan tegah menang- Laka Polres Pasuruan, Ipda A Khugani kasus kecelakaan yang diduga naefi. (rul/ono) tabrak lari. Insi3(1*8080$1 .('8$ /(/$1* (.6(.86, +$. 7$1**81*$1 den dengan di 0HQXQMXN 3HQJXPXPDQ 3HUWDPD /HODQJ (NVHNXVL +DN 7DQJJXQJDQ \DQJ WHUELW PHODOXL 6HOHEDUDQ WDQJJDO bundaran Apol-DQXDUL 37 %DQN 0DQGLUL 3HUVHUR 7EN VHODNX SHPHJDQJ +DN 7DQJJXQJDQ , EHUGDVDUNDQ SDVDO 88+7 1R 7DKXQ GHQJDQ MDVD SUD OHODQJ 37 'XWD %DODL /HODQJ DNDQ PHODNVDQDNDQ SHOHODQJDQ XPXP PHODOXL lo, Desa KarangSHUDQWDUDDQ .DQWRU 3HOD\DQDQ .HND\DDQ 1HJDUD GDQ /HODQJ .3.1/ 6LGRDUMR WHUKDGDS DJXQDQ GHELWXU 6XJHQJ 7ULZLKDUWR 7DQDK GDQ EDQJXQDQ 6+*% 1R OXDV P DQ 6XJHQJ 7ULZLKDUWR WHUOHWDN GL 'V 6XNR .HF rejo, Kecamatan 6XNRGRQR .DE 6LGRDUMR +DUJD /LPLW 5S 8DQJ MDPLQDQ 5S 3HODNVDQDDQ OHODQJ .HWHUDQJDQ Gempol, Kabu &DUD SHODNVDQDDQ &ORVHG ELGGLQJ SDGD DODPDW 1RPLQDO MDPLQDQ \DQJ GRPDLQ KWWSV ZZZ OHODQJ JR LG GLVHWRUNDQ NH UHNHQLQJ 9$ paten Pasuruan 9LUWXDO $FFRXQW KDUXV VDPD 3HODNVDQDDQ OHODQJ 6HODVD )HEUXDUL GHQJDQ 1RPLQDO MDPLQDQ \DQJ %DWDV $NKLU 3HQDZDUDQ ZDNWX VHUYHU $SOLNDVL melibatkan truk GLV\DUDWNDQ /HODQJ ,QWHUQHW VHVXDL :,% -DPLQDQ +$586 VXGDK HIHNWLI 3HQHWDSDQ 3HPHQDQJ 6HWHODK EDWDV DNKLU SHQDZDUDQ dan motor.

GLWHULPD ROHK .3.1/ 6LGRDUMR 7HPSDW 3HODNVDQDDQ /HODQJ .3.1/ 6LGRDUMR -/ Kedua korVHODPEDW ODPEDWQ\D VDWX (UODQJJD 1R 6LGRDUMR KDUL VHEHOXP SHODNVDQDDQ 3HOXQDVDQ +DUJD /HODQJ OLPD KDUL NHUMD VHWHODK ban, Hikmatul OHODQJ SHODNVDQDDQ OHODQJ %LD\D \DQJ WLPEXO VHEDJDL ELD\D %HD /HODQJ GDUL KDUJD OHODQJ Lailiyah (16), PHNDQLVPH SHUEDQNDQ PHQMDGL EHEDQ SHVHUWD OHODQJ w a rg a Du s u n 6\DUDW V\DUDW OHODQJ 0HPLOLNL DNXQ \DQJ WHODK WHUYHULILNDVL SDGD DODPDW GRPDLQ KWWSV ZZZ OHODQJ JR LG WDWD FDUD GDQ SDQGXDQ Jurang Pelen, PHQJLNXWL OHODQJ GDSDW GLOLKDW SDGD PHQX ³3URVHGXU /HODQJ´ GDQ ³3DQGXDQ 3HQJJXQDDQ´ SDGD GRPDLQ WHUVHEXW 2EMHN OHODQJ GLMXDO GDODP NRQGLVL DSD DGDQ\D %HULNXW VHPXD SHUNDUD \DQJ DGD ELOD WHUMDGL JXJDWDQ GDUL SLKDN Desa BulusaODLQ GHELWXU VHXVDL OHODQJ PDND SHPHQDQJ OHODQJ WLGDN DNDQ PHODNXNDQ JXJDWDQ NHSDGD .3.1/ 6LGRDUMR 37 %DQN 0DQGLUL 3HUVHUR 7EN GDQ 37 'XWD %DODL /HODQJ 7HUPDVXN MXJD ELOD WHUMDGL SHPEDWDODQ SHQXQGDDQ ri, Kecamatan OHODQJ 3HPLQDW OHODQJ ELVD PHOLKDW REMHN OHODQJ SDGD PDVLQJ PDVLQJ ORNDVL REMHN OHODQJ GLPXODL SDGD VDDW Gempol, KabuSHQJXPXPDQ V G KDUL VHEHOXP OHODQJ 'DWD DJXQDQ MXJD GDSDW GLDNVHV GL KWWS OHODQJ EDQNPDQGLUL FR LG ,QIR ODLQQ\D KXE 37 'XWD %DODL /HODQJ 7RQL /LRQR paten Pasuruan 6LGRDUMR )HEUXDUL

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 Undang – undang Nomor 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan atas Tanah beserta benda– benda yang berkaitan dengan tanah, Koperasi Simpan Pinjam Dana Mandiri, akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Sidoarjo melalui jasa Pra Lelang PT. Balai Lelang Bandung terhadap obyek hak tanggungan atas debitur Mochamad Suhermanto berupa: WDQDK GDQ EDQJXQDQ 6HUWL¿NDW +DN 0LOLN 1R VHOXDV P WHUFDWDW DWDV QDPD 0RFKDPDG 6XKHUPDQWR EHULNXW EDQJXQDQ GLDWDVQ\D \DQJ WHUOHWDN GL 'HVD 3HMDQJNXQJDQ .HFDPDWDQ Prambon, Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur (Harga Limit Rp 340.000.000,00 Uang Jaminan Rp 80.000.000,00) Keterangan : Pelaksanaan Lelang : - Cara pelaksanaan: Closed bidding pada alamat - Nominal jaminan yang disetorkan ke domain https://www.lelang.go.id UHNHQLQJ 9$ 9LUWXDO $FFRXQW KDUXV 3HODNVDQDDQ /HODQJ 6HQLQ )HEUXDUL sama dengan nominal jaminan yang %DWDV $NKLU 3HQDZDUDQ :,% :DNWX disyaratkan.

Server) - Jaminan HARUS sudah efektif - Penetapan Pemenang : Setelah batas akhir diterima oleh KPKNL Sidoarjo penawaran selambat-lambatnya 1 (satu) hari - Tempat Pelaksanaan Lelang : KPKNL Sidoarjo, sebelum pelaksanaan lelang.

Jl. Erlangga No. 161, Sidoarjo - Biaya yang timbul sebagai biaya 3HOXQDVDQ +DUJD /HODQJ OLPD KDUL NHUMD mekanisme perbankan menjadi setelah pelaksanaan lelang. beban peserta lelang %HD /HODQJ GDUL KDUJD OHODQJ

KEMENTRIAN AGRARIA DAN TATA RUANG/ BADAN PERTANAHAN NASIONAL KANTOR PERTANAHAN KOTA SURABAYA II PROVINSI JAWA TIMUR

ELEKTRONIK DIJUAL

RUMAH DIJUAL

AC...AC...Dingin!!! Berkwalitas, AC Split second=1Jt (05-3/4-1PK-2PK) 350 watt Hub: 085100995098/0315012481 Persewaan AC.

JUAL RUMAH BARU INDEN 1 BULAN DI WIGUNA RUNGKUT LUAS 60M2 HRG 285JT HUB:08113088699.

RUMAH DIKONTRAKKAN DIKONT.RUMAH 2LT KAPAS BARU 2/85-A (3KT,3KM ATAS BAWAH) HUB: 08133017753..

TA N A H D I J U A L JUAL TANAH KAPLING DAERAH PETAL MENGANTI UKURAN 7-14 HARGA 125 JUTA HUB USMAN TEL 082103328438.

SIDOARJO RUMAH DIJUAL RMH TP.45/91 (260Jt) + RMH 2 LT (600Jt Nego) Lok. SDA kota H/ WA:081336713748.

P I J AT K E B U G A R A N RONI MASSAGE TRADISIONAL DAN KESEHATAN. MENERIMA PIJAT KELUARGA PRIA DAN WANITA UNTUK CAPEK2, LELAH LETIH, DAN LESU. JUGA BISA MENANGANI KECETIT DAN SUSAH TIDUR. HUB:083831424978.

PENGOBATAN

PENGOBATAN

Anda Telat Bulan???

Dijamin 3 Jam Lancar dan Tuntas.

Aman Buat Kesehatan..

BERGARANSI Hub: 081331524660

Nomor: 3036/300-35.80/XII/2021

Jl Krembangan Barat Nomor 57 Surabaya, telp (031)3531476, fax (031)3531477

Untuk mendapatkan Sertipikat baru sebagai pengganti Sertipikat yang hilang berdasarkan ketentuan pasal 59 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah, dengan ini diumumkan bahwa: No

1

NAMA ALAMAT PEMOHON

LETAK JALAN HAK ATAS NIB TERDAFTAR TANGGAL a. JALAN TANAH JENIS & ATAS NAMA PEMBUKUAN b . DESA/KEL. c. KEC. NOMOR HAK

ABDUL MUBAROK,, Hak Pakai No. 39 SH.MH.MARS 2 Luas: 5.172 m

Jl. Semolowaru Tengah 6/22 Surabaya

Syarat-syarat lelang: 0HPLOLNL DNXQ \DQJ WHODK GLYHUL¿NDVL SDGD DODPDW GRPDLQ KWWSV ZZZ OHODQJ JR LG WDWD FDUD GDQ panduan mengikuti lelang dapat dilihat menu “Prosedur Lelang” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut. Objek lelang dijual dalam kondisi apa adanya. Berikut semua perkara yang ada bila terjadi gugatan dari pihak lain / debitur seusai lelang, maka pemenang lelang tidak akan melakukan gugatan kepada KPKNL Sidoarjo, Koperasi Simpan Pinjam Dana Mandiri, dan PT. Balai Lelang Bandung. Termasuk juga bila terjadi pembatalan/penundaan lelang. Peminat lelang bisa melihat objek lelang pada masing-masing lokasi objek lelang dimulai pada saat SHQJXPXPDQ V G KDUL VHEHOXP OHODQJ ,QIR ODLQQ\D KXE 37 %DODL /HODQJ %DQGXQJ +XQWLQJ SDGD KDUL MDP NHUMD 6LGRDUMR )HEUXDUL KPKNL Sidoarjo PT. Balai Lelang Bandung Koperasi Simpan Pinjam Dana Mandiri

S U R A B AYA

PENGUMUMAN: (Tentang Sertipikat hilang)

-

YAYASAN PEMBINAAN DAN PEMBANGUNAN TA’MIRUL MASJID KEMAYORAN SURABAYA

KETERANGAN

06/06/1995 a. Jl. Indrapura No.2 - Surat Pernyataan di Bawah Sumpah / Janji Tanggal 15/12/2021. b. Kelurahan - Surat Keterangan Tanda Lapor Kehilangan Krembangan tanggal 06-06-2021 Nomor: SKTLK Selatan BS / 1610 / VI / YAN.2.4./ 2021 / SPKT c. Kecamatan POLRESTABES SURABAYA, dari Kepolisian Krembangan Negara Republik Indonesia Daerah Jawa Timur Resort Kota Besar Surabaya Jalan Taman Sikatan No.1 Surabaya.

Dalam waktu 30 (Tiga puluh) hari sejak tanggal pengumuman ini, bagi mereka yang merasa keberatan dapat mengajukan keberatan-keberatan kepada kami dengan disertai alasan dan bukti yang kuat. Jika setelah 30 (Tiga puluh) hari tidak ada keberatan terhadap permohonan penggantian sertipikat tersebut diatas maka sertipikat pengganti akan diterbitkan dan berlaku sah menurut hukum dan sertipikat yang dinyatakan hilang tidak berlaku lagi.

Surabaya, 21 Dec 2021

KEHILANGAN

KEHILANGAN

KEHILANGAN

KEHILANGAN

KEHILANGAN

Hilang BPKB. spd motor tahun 2016 warna coklat . NOPOL:L 5505-MN. an/ Noor Firdhausa Syanaz .da/ Jl. Karangan Mulyo 3/5 SBY

HILANG STNK SPD MOTOR CRIPTON L6270RV A/N: ENTI SETYO WARDANI D/A:NGAGEL DADIB1-E/17.

HLG STNK HND SCOOPY COKLAT HTM ‘2019 L-2679PV AN.IMELIN SUKMA P GUNUNGSARI INDAH PP/12 SBY.

HILANG STNK HONDA BEAT W 2581 VP M. RIFAN ARIF 085791505594.

HILANG STNK SPD MOTOR YAMAHA JUPITER L4165FG A/N: ANANG MAWARDI D/A: MOJOKLANGGRU LOR 52.

HILANG STNK SPD MTR TH’2021 L-5621-MF AN.YEVI SULFIANA SARI D/A.KALILOM LOR I/55 SBY.

HLG STNK AG.5168.EBH AN. KHRESNA ABDHI NUGROHO DS.BRUMBUNG KEC.KEPUNG KEDIRI.

Hilang STNK Mtr Kawasaki S-4742-OO An Afrindo Candra Dinata Jl.Timur Pasar RT1 RW2 Ploso Jombang

HILANG STNK SPD MTR TH’2011 L-5838-QA AN.MOCH SOLEH D/A.PESAPEN 3/45 SBY.

HILANG STNK HONDA BEAT W 2919 QT ISTU YULI PARIANTI 082233435819.

HILANG STNK SPD MTR HONDA TH’2012 L-4980-SI AN.PRIYO SASONGKO D/A. KUPANG PRAUPAN 2/9-B SBY.

HILANG STNK MOBIL SUZUKI KATANA W 1822 VY PRAYITNO 08999858101.

Hilang STNK. spd motor Yamaha warna merah marun th 2009.

NOPOL: L-5675-VQ. an./ Devi Bunga Larassati. da./ Petemon 1/62 SBY HILANG BPKB ASLI MTR YMH 54P TH.13 M.4820.HV AN.NOVI EKA YANTI S.PD JL.JENDRAL A.YANI II/01 BANGKALAN NK.MH35 4P0 0DDJ7680 61 NS.54P768120.

Hilang STNK.spd motor Yamaha Vega R warna biru th 2006.

NOPOL: L-2794-MH. an./ Kiki Nur Zafaitin. da/ Petemon 1/62 SBY HILANG STNK SPD MOTOR HONDA SCOOPY L5170GT A/N: ZAHRAH D/A: SEMOLOWARU SELATAN 1/15-A. HILANG STNK SPD MOTOR HONDA L5118BQ A/N: CV GLOBAL MESINDO D/A: KARANG MENJANGAN 100.

HILANG STNK SPD MOTOR HONDA L4521GS A/N: SUWITO D/A: GAYUNGAN 07/15.

HILANG STNK HONDA VARIO 150 CC PUTIH W 5476 NAT DODIK CAHYONO 081554094692.

HLG BUKU KIR TEMPELAN SB.104 123.K SHU’UD TRIGANTORO JL.GENTING 1/24.B SBY. HLG BUKU KIR L.9518.UY/SB. 290888.K PT.TIGA BERSAUDARA TRANSINDO JL.RAYA TAMBAK OSOWILANGUN 25 SBY. HLG BUKU KIR L.8675.UB/ SB.288277.K PT.BALI JAYA TRANSINDO JL.MARGOMULYO INDAH 03 SBY. HLG BUKU KIR TEMPELAN SM.88407 PT.BALI JAYA TRANSINDO JL.MARGOMULYO INDAH 03 SBY. HLG STNK YMH VEGA HTM ‘2003 W-6100-X AN.RAHMAD HIDAYAT D/A.GELURAN 14 RT.01 RW.01 TAMAN SDA.

HILANG STNK SPD MTR HONDA TH’2017 L-2607-GA AN.WAHYU AGUSTINA D/A. KENDANGSARI 14/4 SBY. HILANG BPKB ASLI MBL BMW L.1542.DS AN.CHIN SUHARDI JL.SULUNG MAS 89 BLOK B-6 SBY. NK.EE88349 NS.8834J910.

HLG STNK AG.6608.EK AN. DRNNIS CHANIAGO DS.TUNGLUR KEC.BADAS KEDIRI. HILANG STNK HONDA GL 160 D W 6450 PM LUKI HANDRIANTO 081331025722.

HILANG STNK HONDA VARIO 125 W 5634 ZY FAIZAL FIRMANSYAH 085746209822.

HLG BUKU KIR L.8369.US PT.BINA BARU MALANTI JL.PERAK BARAT 23 SBY. HLG BUKU KIR L.9542.UD PT.JAYA BARU MALANTI JL.PERAK BARAT 23 SBY.

Kehilangan STNK R2 merk Honda tahun 2018 nopol W 6926 BK An Arumiati Da Ds. Driyorejo Rt. 003 Rw. 002 Kec. Driyorejo Kab. Gresik HILANG STNK P 3920 RB NK. 6799 NS. 9984 AN. AHMAD MAULADI D/A JL LETJEN SUPRAPTO SUMBERSARI JBR HILANG STNK P 6045 QZ NK. 1390 NS. 4688 AN. PUJI TRI HASTUTI D/A PRM PURI BUNGA NIRWANA SUMBERSARI JBR HILANG STNK P 2429 NV NK. 3726 NS. 3856 AN. A AFANDI D/A KASIYAN TIMUR PUGER JBR

HILANG STNK SPD MTR TH’2013 L-6727-TM AN.IMRON D/A.KUNTI 11 SBY.

HILANG STNK P 3831 RA NK. 4728 NS. 2660 AN. NANIK ONARIA PURWANTINI D/A DS AJUNG KALISAT JBR

HILANG STNK SPD MOTOR HONDA VARIO L2513EK A/N: ANIEK RUSIATI D/A: SETRO BARU 3/42.

HILANG STNK P 6207 HH NK. 4441 NS. 9664 AN. ABDUL HAMID D/A DSN SUKMOILANG SILO JBR

HLG BPKB L1015 SM HONDA JZZ THN 2010 LIE MEGAWATI NGAGLIK 6 SBY NOKA MHRGE8860AJ003724 NOSIN L15A72737929.

HILANG STNK P 6488 GK NK. 0189 NS. 0001 AN. RUDI HARTONO D/A ASMIL BRIGIF 9 KOSTRAD PATRANG JBR

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

MOJOKERTO-JOMBANG

JUMAT LEGI, 4 FEBRUARI 2022 HALAMAN 10

KABIRO MOJOKERTO-JOMBANG: M Anwar; WARTAWAN: Suparno, Ferdy Eko C, Hermawan S; HP: 082257535345. ALAMAT BIRO MOJO: Griya Permata Ijen A2/17 Magersari, Kota Mojokerto.

Jombang, Memorandum Dugaan pencemaran lingkungan yang dilakukan PT Satwa Utama Raya (SUR) mendapat perhatian dari LSM Forum Rembuk Masyarakat Jombang (FRMJ). Joko Fatah Rochim menilai penindakan pemkab terhadap industri yang melanggar aturan sangat lemah.

“Harusnya tidak hanya diberikan rekomendasi saja. Paling tidak ditutup sementara,” ujarnya, Kamis (3/2).

Dirinya mengungkapkan, selama ini penindakan terhadap Ketua LSM FRMJ Joko Fatah industri yang mencemari Rochim. lingkungan sangat lemah.

Itu terbukti, masih ada industri yang mencemari lingkungan sehingga mengganggu masyarakat.

“Kalau seandainya pemkab bisa tegas. Hal ini tidak akan terjadi berulang-ulang. Kalau pemkab tegas ini harus ditutup. Pastinya akan nenimbulkan efek jera ke pelaku maupun pengusaha lainnya,” tegasnya.

Hal ini juga, harus ada peran dari bupati untuk menginstruksikan ke jajarannya agar bisa tegas. Apabila tidak ada instruksi dari bupati, pastinya jajarannya tidak berani mengambil tindakan.

“Apabila tidak ada tindakan bupati ya percuma,” bebernya. Fatah menambahkan, memang kebutuhan investasi sangat penting di Jombang. Tapi tidak harus mengabaikan lingkungan atau bahkan sampai merusaknya. “Seharusnya ada aturan pengusaha harus memberi uang jaminan ke pemerintah terkait limbah ini. Apabila melanggar aturan uang jaminan itu untuk penanganan limbahnya,” katanya.

Dengan begitu, lanjut Fatah masalah limbah di Jombang juga diatasi. Karena untuk penanganan limbah tidak harus menggunakan APBD. Tidak hanya itu, para pencinta lingkungan ini mempertanyakan, proses pengurusan izin PT SUR. Karena, perusahaan masih belum mempunyai tempat pengolahan limbah akan tetapi izin sudah keluar.

“Untuk ke depan pengurusan izin itu harus dicermati betul. Apakah perusahaan tersebut limbah dikelola dengan benar alatnya seperti apa. Jangan langsung memberi izin begitu saja,” bebernya.

Fatah melanjutkan, untuk pengurusan izin juga harus melibatkan masyarakat sekitar. Jangan hanya masyarakat yang pro terhadap pembangunan pabrik.

“Semua harus dilibatkan untuk masalah pengurusan izin ini,” pungkasnya.

Sementara itu, Miftahul Ulum Kepala DLH Jombang mengakui, PT SUR sudah mengantongi izin lingkungan.

“Kalau untuk izin yang lain kami belum tahu. Karena itu bukan tupoksi kami,” katanya.

Saat ditanya dalam pengurusan izin apakah pihak PT sudah mempunyai tempat pengelolaan limbah. Ulum menjelaskan, untuk masalah limbah PT ini tidak limbah cair yang membutuhkan IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah). Limbah bangkai ayam ini harusnya dibakar.

Hanya saja dirinya tidak mengetahui, selama ini limbah bangkai ayam yang harusnya dibakar malah ditumpuk begitu saja. “Ini yang kami belum tahu. Yang jelas saat ini pihak PT sudah menjalankan rekomendasi yang kami minta. Saat ini kami terus melakukan pemantauan,” pungkas Ulum. (wan/yok)

FOTO: MEMORANDUM/WAN

FRMJ Pertanyakan Izin PT SUR

Amankan Pedang di Pinggang Jombang, Memorandum Tim Resmob Satreskrim Polres Jombang mengamankan seorang pemuda yang kedapatan membawa senjata tajam (sajam) jenis pedang, Kamis (3/2) dini hari. Pedang milik Riduwan (24), warga Kauman, Kecamatan Kabuh, itu diduga hendak digunakan tawuran.

Ia diamankan di depan SPBU Tambakrejo, Jalan Wahab Chasbullah, Desa Tambakrejo, Kabupaten Jombang. “Setelah dilakukan pemeriksaan dan ditemukan dua alat bukti cukup, maka terhadap yang bersangkutan ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan,” kata Kasatreskrim Polres Jombang AKP Teguh Setiawan, Kamis (3/2) siang.

AKP Teguh menjelaskan, pengungkapan kasus tindak pidana membawa sajam tersebut dari informasi masyarakat sekitar tempat kejadian perkara pada

Kamis (3/2) dini hari. Informasi itu menyebutkan bahwa di depan SPBU Tambakrejo terdapat segerombolan pemuda dari salah satu perguruan silat yang akan tawuran dan membuat onar.

“Kami langsung merespons dan menindaklanjuti informasi tersebut dengan menerjunkan anggota resmob ke TKP,” kata AKP Teguh Setiawan, Kamis (3/2).

Setiba di lokasi memang benar didapati pemuda bergerombol yang diduga hendak melakukan aksi onar di wilayah Jombang.

Sebagai langkah antisipasi timbulnya gangguan kamtibmas, anggota resmob melakukan penggeledahan terhadap beberapa pemuda di lokasi tersebut. Pada saat dilakukan penggeledahan badan, salah satu pemuda kedapatan membawa sebilah pedang yang diselipkan di pinggang.

Sedangkan pemuda lainnya melarikan diri. “Tersangka Riduwan tertangkap tangan membawa sebilah pedang yang diselipkan di pinggang ditutupi jaket yang diduga akan digunakan untuk tawuran antarperguruan silat,” jelasnya.

Kasatreskrim melanjutkan, Riduwan beserta barang bukti (BB) berupa sebilah pedang dan satu potong kaos kemudian dibawa ke Mapolres Jombang guna proses penyidikan lebih lanjut. “Guna mempertanggungjawabkan perbuatan-

Riduwan

nya, tersangka dijerat pasal 2 ayat 1 UU Darurat RI Nomor 12 tahun 1951 tentang membawa senjata tajam tanpa izin,” tegasnya. (wan/yok)

Kunjungi Jombang, IIPG Jatim Ziarah ke Makam Gus Dur Jombang, Memorandum Ketua Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG) Kabupaten Jombang Luluk Ma’nuninah Sarmuji, mengunjungi Kota Santri, Kamis (3/2). Selain silaturahmi, kedatangan rombongan ke sejumlah lokasi di Kota Santri untuk melakukan ziarah ke beberapa makam, salah satunya di kawasan Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng.

“Jadi hari ini kedatangan kami untuk melakukan ziarah.

Selain itu, menyambung tali silaturahmi menjelang bulan Ramadan,” papar Ketua IIPG Jawa Timur Luluk Sarmuji, Kamis (3/2).

Di Tebuireng, selain melakukan ziarah ke makam mantan Presiden ke-4 RI, KH Abdurrahman Wahib atau Gus Dur, rombongan sekaligus juga nyekar ke makam Salahuddin Wahid atau Gus Sholah.

“Tokoh Nasional yang berasal dari Jombang, ada Gus Dur ada pula Gus Sholah. Maka rombongan yang datang memang khusus untuk nyekar,” sambungnya.

Selain di Tebuireng, rombongan IIPG juga melakukan ziarah ke makam Tjaturina Yuliastuti Wihandoko atau Bunda Tjatur yang ada di Desa Sepanyul, Kecamatan

FOTO: MEMORANDUM/FDY

Mojok Mojokerto, kerto, M Memorandum A Anggota reskrim PolSooko m sek S membekuk Pujo Suprrastion alias Bang Jo (47), Suprastiono penccuri handphone ha pencuri (HP) asal Pujo Suprastiono Dusu un Margosari Mar Dusun RT 02/RW 01, alias Bang Jo Kelu urahan/ Kelurahan/Kecamatan MagerK sari, Kota Mojokerto, Rabu (2/2 (2/2).

Kapolsek Sooko AK Moch Shohibul AKP Y Yakin membenarkan penangkapan tersebut. Pencurian itu terjadi pada Rabu (2/2) dini hari. Pelaku tiba-tiba masuk melewati pagar rumah dan masuk m melalui atap, selanjutpe nya pelaku berhasil masuk rum korban Rina ke rumah Diana Wati (48) warga Jalan Melati, RT 01/RW 08, Desa/ Kecam Kecamatan Sooko.

FOTO: MEMORANDUM/NO Di dalam rumah, pelaku berhasil turun melalui tangga beton dan langsung berhasil masuk ke dalam kamar korban serta mengambil dompet warna abu-abu yang berisikan tiga unit HP Oppo tipe F9 Pro, Samsung dan merek Realme beserta uang tunai Rp 90 ribu. “Pelaku berhasil menggondol uang beserta tiga buah ponsel,” terang kapolsek, Kamis (3/2).

Selanjutnya pelaku berhasil kabur melalui pintu depan dengan mengendarai motor Yamaha bernomor polisi S-2548-TG warna putih. Dari kejadian itu korban segera melaporkan ke Polsek Sooko dan menceritakan ciri-ciri pelaku.

Berbekal laporan korban, petugas dengan sigap dalam waktu dua jam berhasil menangkap tersangka saat melintas di jalan masuk rumahnya. Dari kejadian itu petugas menyita barang bukti (BB) berupa tiga unit HP beserta uang tunai Rp 50 ribu dan motor dari tangan terduga pelaku. “Pelaku melanggar pasal 363 KUHP, sekarang sudah jadi penghuni jeruji besi Polsek Sooko,” jelas kapolsek. (no/yok)

FOTO: MEMORANDUM/ SATRESKRIM POLRES JOMBANG

Jebol Atap Ruma Rumah Korban

Hendak Tawuran, Pemuda Kauman Dicokok

Rombongan IIPG didampingi ketua DPD Golkar Jombang berziarah di lingkungan Ponpes Tebuireng.

Gu d o. Ta m p a k m e n d a m pingi, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai

Golkar Kabupaten Jombang Andik Basuki Rahmad. “Untuk DPD Golkar Jombang me-

Penjual Es Keliling Sumobito Dijemput Ajal Mojokerto, Memorandum Seorang penjual es keliling ditemukan tak bernyawa di Jalan Raya Prajurit Kulon, Kota Mojokerto, Kamis (3/2). Korban yang diketahui bernama Moh Yais Effendi, (39) asal Desa/Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, diduga tewas akibat serangan jantung.

Kapolsek Prajurit Kulon Kompol M Sulkan mengatakan, korban kali pertama ditemukan warga yang melintas.

Mulanya korban melaju dari arah Kota Mojokerto hendak pulang ke rumahnya mengen-

darai Yamaha Lexi nopol S 5926 OBH membonceng rombong berisi dagangannya.

Setibanya di lokasi, korban menepikan kendaraannya lalu duduk beristirahat di tanggul jalan sisi kiri. Namun, sekitar pukul 08.30 tubuhnya ditemukan sudah tersungkur. Korban tergeletak di tepi jalan.

“Saat itu korban usai berjualan di kota Mojokerto, hendak pulang ke rumahnya di Kecamatan Sumobito dan tiba di TKP beristirahat di tepi jalan terus meninggal,” terangnya.

Saat diperiksa warga, korban

ternyata sudah tak bernyawa.

Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke pihak kepolisian. Jasad korban dievakuasi ke RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo, Kota Mojokerto.

Berdasar keterangan pihak keluarga, korban memiliki riwayat sakit diabetes dan gagal jantung. “Waktu itu korban baru selesai berjualan dan ditemukan meninggal. Dari pemeriksaan tidak ada bekas tanda-tanda kekerasan. Selain itu korban juga punya riwayat penyakit jantung,” pungkas Kompol M Sulkan. (no/yok)

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

Maling HP Magersari Dikerangkeng

Petugas mengevakuasi jasad korban.

mang turut mendampingi.

Untuk tujuan rombongan sendiri, memang melakukan

ziarah ke makam sejumlah tokoh nasional,” imbuh Andik. (wan/yok)

memorandum.co.id

HUKUM KRIMINAL

FOTO: MEMORANDUM/IST

Surabaya, Memorandum Harga minyak goreng (migor) telah turun sesuai ketetapan pemerintah.

Di sejumlah wilayah Jatim, stoknya dipastikan aman. Kendati demikian, Satgas Pangan Polda Jatim mengingatkan agar tak ada oknum yang menimbun migor.

Ketua Satgas Pangan Jatim Kombespol Farman menegaskan pihaknya tiKombespol Farman dak segan-segan menindak terduga pelaku penimbunan migor. Kendati demikian, Farman menyebut belum ditemui ada pihak yang melakukan penimbunan migor.

“Satgas pangan juga sudah melakukan pengecekan dan peninjauan ke beberapa gudang untuk mengecek apakah ada penimbunan. Namun hingga saat ini belum didapat adanya penimbunan migor. Jika ada yang melakukan akan dilakukan penegakan hukum,” kata Farman, Kamis (3/2).

Pria yang juga menjabat sebagai Dirreskrimsus Polda Jatim ini menambahkan untuk mengatasi kelangkaan minyak goreng beberapa waktu lalu, pihaknya telah melakukan sejumlah upaya.

“Upaya yang sudah dilakukan Satgas Pangan Polda Jatim dalam mengatasi kelangkaan migor yakni melakukan rapat koordinasi dengan dinas, instansi, dan stakeholder terkait untuk mengetahui akar permasalahan migor di lapangan,” lanjut dia.

Lalu, pihaknya bersama dinas dan instansi terkait melakukan pengecekan stok, distribusi dan harga migor. Mulai dari tingkat produsen, distributor, dan pengecer baik di ritel modern maupun di pasar tradisional.

“Kami juga mendorong produsen dan distributor migor untuk melakukan operasi pasar di area permukiman atau perumahan bekerja sama dengan perangkat desa atau kelurahan, RW dan RT,” jelas dia.

Di kesempatan ini, alumni Akpol 1996 tersebut menyebut pihaknya akan memastikan stok migor aman. Untuk itu, masyarakat diimbau tidak panic buying dengan memborong stok minyak. “Imbauan kepada masyarakat untuk tidak melaksanakan aksi borong dan berbelanja seperlunya saja,” imbau Farman. (fdn/nov)

Choirul Shodiq:...

Sambungan dari halaman 1

Tak sendirian, ia didampingi Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Jatim AKBP Sinwan, Kompol Inggal, dan Kompol Roy Aquari Prawirosastro.

Dalam kesempatan tersebut, Gatot dijamu dengan tumpeng serta makanan khas Jawa Timur. “Syukur alhamdulillah saya masih bisa silaturahmi ke Memorandum. Jika dulu saya awali di sini, sekarang saya akhiri juga di sini,” kata Gatot, Kamis (3/2).

Gatot berharap, kegiatan seperti ini tidak hanya ketika ia akan berangkat ke Jakarta (Mabes Polri). Namun, ia memastikan jika akan terus menjalin hubungan baik dengan Memorandum sampai kapan pun. “Untuk hal baik seperti ini kan wajib terus dijalin,” tandas Gatot.

Sementara itu, Direktur Utama SKH Memorandum Choirul Shodiq juga berharap selalu menyempatkan untuk silaturahmi seperti ini. “Semoga besok bisa kumpul-kumpul seperti ini. Selain untuk menjalin tali silaturahmi, juga mempererat sinergitas media dan polisi,” katanya.

Di sela obrolan santai itu, Choirul Shodiq juga mendoakan agar Kombespol Gatot lekas ketiban bintang (brigjenpol, red). “Aku doakan agar Pak Gatot segera ketiban bintang satu.

Nanti kita buat acara lagi kalau turun bintangnya,” imbuh dia.

Sebelum berpamitan, Gatot mendapat cendera mata dari pimpinan Memorandum. Gatot menerima pigura gambar karikatur dirinya. Sebaliknya, Bidhumas Polda Jatim juga memberikan penghargaan kepada SKH Memorandum.

“Sekali lagi saya ucapkan terima kasih atas atensi yang selama ini kita jalin. Tak dapat dipungkiri jika polisi dan media tidak bisa terpisahkan. Ibarat dua sisi mata uang, saling melengkapi, saling menunjang,” tutup mantan Kasatsabhara Polrestabes Surabaya itu. (fdn/nov)

Edukasi

Sambungan dari halaman 1

terverifikasi miliknya, Rabu (2/2), Maya memberikan rincian cara mudah untuk mendapatkan obat.

Ia menulis, “1. Setelah SWAB PCR positif di tempat yang TERAFILIASI dengan Kemenkes, kamu akan otomatis dapet WA dari Kemenkes seperti di slide ke 2. Perlu ada WA ini utk gratis ya. (biaya PCR di Bumame 275 rb untuk tunggu hasil 24 jam).”

Bila tak terdaftar di Peduli Lindungi, Maya Septha juga menyarankan untuk mengisi data.

“BTW saya sudah vaksin dan terdaftar di Peduli Lindungi.

Saat PCR mencantumkan NIK sesuai KTP. (Karena ada yg ngga dapet WA dan saya juga ngga tau kenapa bedanya ya..

Bisa jadi tempat PCR nya tidak terafiliasi dgn Kemenkes.)

Mungkin bisa coba isi data di link di slide ke 3 ya.. Kalau NIK kamu TERDAFTAR seharusnya OTOMATIS tercatat ya kalau hasil PCR kamu positif),” lanjutnya.

Ditambahkan Maya, bila mendapat resep dokter jangan ditebus dulu obatnya. Gunakan aplikasi saja.

“Kamu bisa klik link yg diberikan untuk konsultasi online (di HaloDoc ada yg hanya 10 rb dan bisa gratis pakai kode ISOMAN) Setelah dapat resep digital dari dokter, kamu screenshot resepnya untuk dikirimkan ke link di foto ke 3. (Jadi jangan tebus bayar dulu ya di aplikasinya) nanti kamu tebus sisanya aja yang ngga dapet gratis),” sambungnya.

Maya sudah menjalani prosedur ini sehingga ia bisa memberikan edukasi kepada orang lain.

“Dari link foto ke 3, nanti kamu isi data dan upload resep tadi. Upload screenshot keseluruhan halaman resep ya.. Nanti setelah selesai kamu akan terima link utk cek pengirimannya sudah sampai dimana. Pengalaman saya kemarin butuh 1 hari untuk obatnya sampai. Tapi menurut aku udah keren banget pemerintah kita. Udah gitu aja,” tambahnya.

Dijelaskan Maya, bahwa gejala yang dialaminya terpapar Covid-19 termasuk ringan.

“Saya dapetnya Paket B (disesuaikan dari keluhan ya karena kondisi orang beda2) Saya gejala ringan.Yang diberikan gratis:Favipiravir (antivirus seperti Avigan), Parasetamol dan multivitamin seperti di foto pertama. Meskipun itu belum semua yg diresepkan, tapi gratis bersyukurlah. Jadi kamu bisa tinggal beli sisanya aja.Yg mahal itu anti virusnya kalau kamu perlu (setau saya jika tanpa gejala tidak perlu konsumsi antivirus.. tapi baiknya tanya dokternya ya) Menurut saya program gratis ini akan sangat membantu orang yg membutuhkan. Semoga informasi ini bermanfaat ya,” tutup Maya. (lp6/nov)

JUMAT LEGI, 4 FEBRUARI 2022 HALAMAN 11

Perdagangan Anak di Bawah Umur Rusun Romokalisari Dibongkar

Tersangka Ikut Layani Pria Hidung Belang Surabaya, Memorandum Kasus trafficking (perdagangan) anak di bawah umur yang diungkap anggota Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) masih terus didalami. Terutama track record Setyowati (27), sebagai tersangka utamanya.

Setyowati ternyata tak diamankan sendiri melainkan bersama pria hidung belang dan korbannya, SJ (15). Selain tersangka, polisi juga mengamankan barang bukti berupa 3 HP merek Oppo dan uang tunai sebesar Rp 750 ribu di tempat kejadian perkara (TKP).

Kanit PPA Polrestabes Surabaya AKP Drefani Dyah ketika dikonfirmasi apakah pria yang diamankan tidak diproses hukum menuturkan bahwa saat diamankan mereka belum melakukan

persetubuhan dengan korban.

“Tidak, pria tersebut kami jadikan saksi karena saat diamankan perbuatan persetubuhan tersebut belum terjadi,” tutur Drefani, Kamis (3/2).

Sementara itu, menurut Kasubnit PPA Iptu Tri Wulandari, wanita dua anak itu ditangkap karena menjual tetangganya ke pria hidung belang melalui aplikasi MiChat. Saat diinterogasi, Seyowati mengaku sebelum menjual tetangganya tersebut, ia lebih dulu

FOTO: MEMORANDUM/RIO

Polda Ancam Tindak Penimbun Migor

memorandumredaksi @gmail.com

Setyowati digiring petugas ke tahanan.

open booking (BO) untuk dirinya sendiri. “Tersangka juga open BO dengan tarif Rp 250 ribu hingga Rp 350 ribu melalui aplikasi MiChat,” ungkap Tri Wulandari.

Bahkan, saat melayani pria hidung belang dilakukan di ruang tamu rusun yang ditempati. Perbuatan itu dilakukan pada malam hari saat suaminya sedang bekerja di sebagai buruh di Margomulyo.

“Ketika menerima tamu, suaminya sedang bekerja sehingga tidak mengetahui,” jelas Wulandari.

Hal itu juga dibenarkan Setyowati. Open BO dilakukan terkadang di rusun dan di tempat lain ketika suaminya bekerja. “Iya saya juga Open BO sendiri melalui MiChat,” terang Setyowati.

Setyowati mengaku awalnya

Kerap Foya-Foya Pumpungan. Padahal lokasi tersebut juga tempat kos mereka.

“Setelah mengamati situasi, dua tersangka yang memang tinggal di rumah kos itu langsung membawa kabur Vario milik korban yang terparkir di lokasi ,” tutur Harun.

Setelah pencurian itu, tersangka kemudian sempat menghilang beberapa hari. Mereka bahkan tak berani pulang

Sambungan dari halaman 1 ke kos-kosan yang ditinggali.

“Sejoli tersebut mungkin takut hingga tidak berani pulang ke rumah kosnya,” imbuh Harun.

Sebaliknya, korban yang merasa motornya raib, berupaya mencari dan bertanya ke tetangga sebelah. MHN juga memeriksa rekaman closed circuit televison (CCTV) di sekitar lokasi.

Hasilnya ia mendapati jika Vario

miliknya dibawa kabur sejoli yang ternyata tetangga kosnya.

“Dari rekaman itu, korban dan sejumlah warga berupaya mencari keberadaan dua tersangka. Namun mereka malah berhasil meringkus tersangka perempuan di dalam kamar kosnya. Mereka kemudian berkoordinasi dengan kami untuk pengembangan,” tegas Harun.

Tersangka perempuan, yakni Luaimanah lalu dibuat pancingan untuk meringkus tersangka prianya, Imam. “Kami akhirnya meringkus tersangka pria itu tidak jauh dari kos-kosan mereka,” pungkas mantan Kanit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya itu.

Dari hasil pemeriksaan terungkap, mereka nekat mencuri

Residivis Jambret Imam terbukti bersalah setelah melakukan aksi penjambretan kala itu. “Benar, pernah ditahan di Polsek Wonokromo karena kasus perampasan HP di sekitar tempat tinggal tersangka,” kata Kanitreskrim Polsek

Mulyorejo AKP Harun, Kamis (3/1).

Usai menghirup udara bebas, tak membuat Imam jera.

Dari catatan kepolisian, sebelum ditangkap Polsek Mulyorejo, dia pernah melakukan

aksi pencurian motor di rumah susun (rusun) kawasan Gunung Anyar.

Untuk mengantisipasi agar aksinya tidak tepergok, Imam sudah mempersiapkan alasan ke penghuni rusun lain. “Alas-

annya untuk cari saudaranya yang tinggal di sana Mas. Waktu itu, dia berhasil mencuri motor korban,” ucap Harun.

Semua aksi pencurian yang dilakukan Imam akhirnya terungkap setelah dia beserta

kata Giadi saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, kemarin.

Giadi menegaskan, bahwa pihaknya sudah menurunkan tim dari unit jatanras dan resmob untuk melakukan pengejaran.

“Anggota masih di lapangan. Mudah-mudahan semuanya bisa cepat terungkap,” terangnya.

Dari informasi yang dihimpun Memorandum, korban yang diketahui sebagai pelajar itu diculik terduga pelaku lebih dari

seorang itu memakai sarana kendaraan roda empat. Dugaan penculikan tersebut kabarnya karena permasalahan orang tuanya.

Giadi menambahkan, terduga pelaku sudah teridentifikasi

“Kami menangkap DR lebih dulu. Tepatnya di pinggir Jalan Diponegoro, Medaeng, Sidoarjo. Informasinya tersangka mengedarkan narkoba jenis sabu dan pil LL,” tutur Daniel, Kamis (3/2).

Setelah itu, sambung Daniel, ketika dilakukan penggeledahan ditemukan satu poket plastik berisi sabu seberat 0,35 gram.

Selain itu juga ditemukan satu bungkus klip plastik berisi 5

butir pil LL. “Barang haram itu disembunyikan di saku depan sebelah kanan sewaktu berdiri di pinggir jalan,” imbuhnya.

Dijelaskan Daniel, atas penangkapan tersebut pihaknya segera melakukan pengembangan. Sekira pukul 20.30 tepatnya di dalam salah satu kamar kos di Medaeng dilakukan penangkapan terhadap RK dan AD. “Waktu kita geledah, anggota menemukan satu poket

sabu seberat 1,45 gram, sepuluh botol plastik warna putih berisi pil LL dengan jumlah total 10 ribu butir, satu poket sabu seberat 7,55 gram yang disimpan di dalam kotak hitam, dan satu HP,” jelasnya.

Saat diinterogasi, DR mengaku mendapatkan sabu dari DL (DPO). Barang tersebut diterima pada Kamis (13/2) sekira pukul 13.00 dengan cara diranjau di semak-semak pinggir Jalan

lan Nyamplungan tertidur pulas. “Sebelum kejadian, korban memarkir Vespa di gang sekitar tempat tinggalnya. Kemudian ditinggal tidur,” ungkapnya.

Beberapa saat kemudian, muncul Feriansyah dengan temannya menghampiri dan bergegas mencuri Vespa milik Ghofur. Karena hendak melakukan salat Tahajud, korban terbangun. Alangkah kagetnya korban saat melihat Ves-

pa kesayangan tidak ada di tempatnya semula. “Pemilik Vespa akan Tahajud hingga mendapati motornya sudah raib,” beber Ari. Meski panik, Ghofur berupaya mencari keberadaan Vespanya. Dalam pencarian itu, korban dibantu tetangganya hingga melihat seorang laki-laki asing sedang mendorong kendaraannya. Ketika didekati dan ditanyakan asal muasal

Vespa tersebut, terduga pelaku kebingungan.

Warga bersama korban akhirnya mengamankan pencuri Vespa tersebut ke Mapolsek Semampir. Gantian petugas yang menginterogasi terduga pelaku soal Vespa yang didorongnya. Merasa terpojok, Ghofur akhirnya mengaku bahwa motor tersebut hasil curian. “Setelah ditanya, memang betul Vespa itu dicuri,” kata Ari.

dicek, sekuriti menemukan korban sudah meregang nyawa di dalam kamar dalam kondisi membusuk,” ungkap Aman.

Di tempat kejadian perkara ( TKP), petugas juga menemukan obat-obatan penyakit diabetes. Ada dugaan Handa-

kata Qudori, yang mengaku bahagia melihat deretan gigi putih mamanya.

Saling memerkenalkan nama dan cipika-cipiki mereka lakukan dengan suasana ceria.

“Yang, ini Mama,” kata Qudori kepada pacarnya. “Ma, ini Endang,” tambah Qudori.

Kedua perempuan yang paling disayangi Qudori ini lantas terlibat percakapan kecil.

Qudori menatap mereka seolah melihat masa depan bahagia.

Entah sadar atau tidak, hampir setengah jam mereka menghabiskan waktu bercakap sambil berdiri.

Qudori sempat menoleh ke

Di hadapan penyidik, Ghofur mengaku dalam aksinya ternyata tidak sendirian melainkan bersama temannya yang kini telah ditetapkan sebagai daftar pencurian orang (DPO).

“Saya beraksi bersama teman dengan naik Beat. Ketika ada orang-orang mendekat, dia kabur. Pencurian baru pertama kali saya lakukan. Rencananya akan dijual dan untuk foya-foya,” tuturnya. (alf/nov)

Sambungan dari halaman 1 yani mati karena sakit karena tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuhnya. Diperkirakan kematian korban sudah 7 hari.

“Kalau korban meninggal karena sakit, kami masih belum tahu. Namun ditemukan obat-

-obatan untuk penyakit diabetes di kamarnya,” jelas Aman.

Guna kepentingan penyelidikan, setelah diidentifikasi jenazah Handayani selanjutnya dievakuasi ke RSUD dr Soetomo guna divisim. Selama ini, korban tinggal bersama

Perkenalkan Pacar ke Ortu Kabar itu disambut baik.

Tepat pada hari yang sudah ditentukan akhirnya Qudori menjemput Endang di rumahnya di daerah perbatasan Surabaya-Sidoarjo. “Aku tidak sabar terlalu lama berada di perjalanan.

Kemacetan di kawasan Karangpilang amat menyesakkan. Aku ingin terbang saja membawa Endang menembus halangan dan rintangan.”

Alhamdulillah sebelum jam makan siang seperti yang direncanakan, mereka sudah berada di muka pintu rumah.

“Kami mengetuk pintu dan dibukakan Mama. Dia tersenyum lebar menyambut kami,”

Aloha. “Barang yang disita polisi dibungkus pakai kresek merah, Pak,” ujar DR. Bukan hanya sabu, DR juga mengaku sebelumnya pernah mengambil ranjauan sabu dan pil LL bersama RK yang kemudian dibawa ke kos-kosan milik RK yang berada di Gang Blimbing, Medaeng, Sidoarjo. “Saya disuruh DL membagi sabu. Hendak saya serahkan ke AD untuk dijual lagi,” ucap DR. (jak/nov)

Sambungan dari halaman 1

Penghuni Apartemen Puncak Permai Tewas kapnya kematian korban bermula dari kecurigaan tetangga kamarnya yang mencium bau tak sedap sekitar pukul 14.50.

Kemudian tetangga (saksi) tersebut melapor ke sekuriti apartemen dan diteruskan ke Polsek Dukuh Pakis. “Setelah

dan masih dalam penyelidikan.

Pihkanya juga sudah mengidentifikasi mobil terduga pelaku penculikan. “Mobil pelaku sudah kami identifikasi. “Korban merupakan anak di bawah umur,” pungkasnya. (alf/nov)

Sambungan dari halaman 1

Hasil Curian Didorong pencurian Vespa di gang Jalan Nyamplungan. Terduga pelaku disergap saat mendorong hasil curiannya.

“Tersangka kami amankan saat mendorong Vespa milik korban mulai Jalan Nyamplungan hingga Jalan Pegirian,” kata Kapolsek Semampir Kompol Bayu Ari Aji, Kamis (3/2).

Pencurian tersebut dilakukan sekitar pukul 03.20, saat korban, Abdul Gofhur, warga Ja-

pacarnya ditangkap anggota Reskrim Polsek Mulyorejo.

“Saat ini masih kami kembangkan untuk lokasi lain yang pernah diobok-obok (pencurian motor) tersangka,” pungkas Harun. (fdn/nov)

Sambungan dari halaman 1

Diranjau di Semak-Semak kan warga Jalan Medaeng yang bekerja sebagai calo penumpang di Terminal Bungurasih.

Sedangkan AD, warga Deket, Lamongan bekerja sebagai kernet truk.

Kasatreskoba Polrestabes Surabaya AKBP Daniel Marunduri menuturkan awalnya pada Kamis (13/1) pukul 20.00 pihaknya mendapatkan informasi penyalahgunaan narkotika di kawasan Medaeng.

karena terdesak kebutuhan hidup. Penghasilan Luaimanah sebagai penjaga warung kopi dan Imam sebagai tukang stiker tak mencukupi kebutuhan gaya hidupnya. Keduanya dikabarkan kerap foya-foya dari hasil kejahatan. “Khilaf Pak, belum sempat saya jual motornya.

Malah keburu ditangkap polisi,” ujar Imam. (fdn/nov)

Sambungan dari halaman 1

Beraksi Pakai Mobil Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Giadi Nugraha membenarkannya. Namun mengenai informasi lebih detail, ia belum bisa menyampaikan. “Iya benar masih dalam penyelidikan dan memburu terduga pelakunya,”

hanya ingin mengajak korban bisnis.Tapi keinginannya itu berubah tatkala SJ sering main ke rumahnya sebulan ini dan mengetahui korban sering ditiduri pacarnya.

“Dia sering ditiduri pacarnya, tapi tidak dapat apa-apa. Akhirnya saya kenalkan aplikasi MiChat dan saya suruh men-download untuk open BO sendiri. Dia juga nakal dan sudah tidak perawan ketika saya tanya,” terang Setyowati.

Selain itu juga korban juga ingin punya uang untuk membeli HP baru. Jadi begitu ditawari open BO itu akhirnya dijalaninya.“Awalnya perkenalan dulu dan chat melalui MiChat dengan pelanggan.

Kemudian lanjut Open BO. Dia pasang tarif Rp 250 ribu hingga Rp 350 ribu,” bebernya. (rio/jak/nov)

anaknya di apartemen Puncak Permai Tower C. Tapi anaknya pergi ke Amerika Serikat dan sampai sekarang belum kembali. “Anaknya pergi ke Amerika. Tadi juga dihubungi sekuriti tapi tidak bisa,” pungkas Aman. (rio/nov)

Sambungan dari halaman 1 sana-kemari mencari sesuatu, tapi yang dicari tidak ada. “Papa ke mana?” tanya dia kepada mamanya.

“Tadi di belakang Mama. Ke mana sekarang?” tutur mama Qudori sambil menoleh ke kanan dan ke kiri. Juga ke belakang. Kosong.

Ternyata yang dicari tampak sedang terduduk lesu di sofa.

Dia sama sekali tidak merespons ketika namanya dipanggil sang istri. Juga ketika namanya disebut Qudori. Wajahnya masih ditenggelamkan di antara kedua lutut.

“Pa… ini Endang,” kata Qudori sambil berdiri di depan

ayahnya.

“Yang… ini Papa,” kata Qudori lagi.

Mukatam perlahan-lahan mengangkat wajah. Sangat pelan. Wajah itu sama sekali tidak berekspresi. Jangankan tawa, senyum tipis saja tidak. Tatapannya kosong.

Ketika sedang melihat wajah ayahnya yang tampak aneh, Qudori merasakan tubuh Endang di samping kirinya melorot perlahan-lahan. Perlahan-lahan dan akhirnya nglimbruk tiada tenaga. Endang pingsan.

Suasana kacau. Endang segera diangkat ke sofa. Dibaringkan selonjor. Seluruh tubuhnya

diblonyoh minyak kayu putih.

Pelan tapi pasti kesadarannya berangsur pulih. “Aku mau pulang,” tuturnya lirih.

“Ada apa?” tanya Qudori.

“Takut. Aku pulang saja,” kata Endang sambil bola matanya liar berputar-putar.

Ibu Qudori turut menenangkan, namun Endang pelan berusaha menepis tangan perempuan tersebut.

“Takut, Tante. Endang Pulang saja,” kata Endang mengulangi permintaannya.

“Ya sudah. Qudori, segera antarkan Endang pulang dulu. Perkenalannya kita tunda dulu,” kata ibunda Qudori. (jos,bersambung)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

GRESIK-PANTURA

JUMAT LEGI, 4 FEBRUARI 2022 HALAMAN 12

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). GRESIK: Andika Pratama, Hardy.

Hardy. BOJONEGORO: Sutopo Iklan: Memet HK. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 031.3959494- 085.311.868.686

BUS SERUDUK 4 RUMAH

Selamat Berkat Ayat Kursi FOTO: ISTIMEWA

AKBP Darman menunjukkan barang bukti.

Tukang Kayu Perkosa Wanita Keterbelakangan Mental Tuban, Memorandum Tarmijan (53), warga Kecamatan Jatirogo, Kabupaten Tuban, dibekuk Satreskrim Polres Tuban. Sebab, tersangka tega memperkosa LS (22) yang memiliki keterbelakangan mental atau retardasi mental.

Kapolres Tuban AKBP Darman membeberkan tindakan asusila itu dilakukan tersangka ketika orang tua korban sedang keluar rumah. Korban tinggal di rumah sendirian, Tarmijan memaksa untuk berhubungan layaknya suami-istri.

Karena diancam oleh tersangka, akhirnya korban tak bisa berkutik. “Menurut pengakuan pelaku melakukan aksi tersebut dengan dalih istrinya sudah tua dan tidak mampu melayaninya lagi," ujar AKBP Darman, kemarin.

AKBP Darman menjelaskan, bahwa tersangka merupakan seorang tukang kayu yang sudah saling mengenal dengan ayah korban.“Korban dipaksa itu berusaha menolak. Karena terus diancam oleh pelaku, akhirnya korban pun menuruti permintaan,” beber AKBP Darman.

AKBP Darman menambahkan bahwa agar aksinya tidak ketahuan, tersangka membungkam mulut korban dengan tangannya agar tidak bisa berteriak meminta pertolongan. Sementara kepada penyidik, tersangka mengaku baru sekali melakukan perbuatannya.

Atas perbuatannya, tersangka dijerat dengan Pasal 285 KUHP atau 289 KUHP tentang pemerkosaan dan pencabulan, dengan ancaman hukum penjara selama 12 tahun. “Kini tersangka sudah kami tahan dan yang bersangkutan dikenakan ancaman 12 tahun penjara,” ucap Kapolres Tuban AKBP Darman. (top/har/udi)

FOTO: MEMORANDUM/ ANDIKA P

Suasana workshop penguatan media dalam mendukung kota tanggap ancaman narkoba.

Kasus Narkoba Melonjak, BNNK Perkuat Peran Media Gresik, Memorandum Peredaran gelap narkoba di Kabupaten Gresik semakin hari kian mengkhawatirkan. Setiap tahun, grafiknya terus meningkat. Baik dari sisi jumlah pengedar maupun pengguna. Hal ini terungkap dalam workshop penguatan kapasitan insan media untuk mendukung kota tanggap ancaman narkoba, Kamis (3/2).

Workshop tersebut digelar Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Gresik dengan menggandeng sejumlah narasumber. Melalui langkah ini, seluruh stakeholder harus berjalan bersama-sama melakukan pencegahan hingga tingkat paling bawah. Sebab faktanya narkoba sudah masuk hingga pelosok desa.

Kepala BNNK Gresik AKBP Supriyanto mengatakan, sebagai wilayah penyangga Kota Surabaya, peredaran narkoba di Gresik semakin marak. Kondisi ini tambah krusial lantaran terjadi di daerah yang memiliki julukan sebagai Kota Santri dan Kota Wali.

“Setiap tahun semakin naik, bukan malah turun. Peredarannya semakin masif. Khususnya di wilayah Gresik selatan yang berbatasan langsung dengan Kota Surabaya.

Dan mayoritas didominasi para pengguna, meskipun jumlah pengedar juga bertambah,” jelas Supriyanto.

Bahkan dalam ungkap kasus terakhir, BNNK Gresik berhasil menyita barang bukti narkoba jenis sabu seberat 150 gram. Barang tersebut dikirim melalui ekspedisi di wilayah Kecamatan Duduksampeyan. Hal ini mengindikasikan peredaran narkoba sudah dilakukan dengan berbagai cara.

“Kalau tidak ada sinergitas yang baik dengan seluruh stakeholder dan masyarakat, kasus ini tidak mungkin terungkap. Oleh karenanya kami juga mendorong insan media untuk turut mendukung kota tanggap ancaman narkoba,” tambah perwira menengah polisi tersebut.

Lalu caranya bagaimana? Yakni melalui pemberitaan dan informasi yang disebarkan kepada masyarakat.

Diharapkan bisa memberi edukasi sekaligus sosialisasi.

Sehingga bisa menjadi sarana pencegahan melalui upaya preemtif dan preventif. Kemudian didukung peranan hukum dalam upaya represif.

Hal senada disampaikan narasumber, Kasatreskoba Polres Gresik AKP Irwan Tjatur Prambudi. Menurutnya, pers memiliki peranan penting dalam upaya pemberantasan barang terlarang itu. “Bagaimana berita yang disajikan bisa mengedukasi masyarakat, sehingga diharapkan dapat meminimalisir peredaran narkoba. Peranan ini yang harus didorong,” katanya.

Oleh karenanya, pihaknya mengajak seluruh komponen untuk bersama-sama melawan ancaman narkoba. Ini bukan tentang tanggung jawab BNN dan Polri, melainkan keikutsertaan seluruh stakeholder dan masyarakat. Bagaimana mengawasi peredaran narkoba di lingkungan sekitar kemudian ditindaklanjuti.

“Jangan sampai Gresik menjadi sarang peredaran narkoba, sementara para bandarnya berada di luar kota dan lapas. Kasusnya selama ini meningkat, tahun 2020 ada 103 kasus dan tahun 2021 meningkat sebanyak 121 kasus.

Oleh karena itu mari bersama memberantas narkoba,” tutup dia. (and/har/udi)

Gresik, Memorandum Bus Dali Jaya penuh penumpang kecelakaan di Jalan Raya Desa Berak Tebaloan, Kecamatan Duduksampeyan, Gresik, Kamis (3/2) pukul 06.50. Beruntung tidak ada korban jiwa, meskipun bus berwarna oranye itu menyeruduk empat rumah warga.

Sopir Muhammad Irfan (32) warga Sungegeneng, Kecamatan Sekaran, Kabupaten Lamongan, mengalami luka ringan dan dilarikan ke Puskesmas Duduksampeyan. Sementara para penumpang langsung semburat dan dipindah ke bus lain. Warga sekitar geger dan berbondongbondong mendatangi lokasi.

Kapolsek Duduksampeyan AKP Bambang Angkasa mengungkapkan, bus bernopol S 7829 UA melaju dengan kecepatan tinggi dari arah barat menuju timur. Sesampainya di lokasi, bus hendak mendahului kendaraan yang ada di depannya.

“Saat akan mendahului, ada motor yang dikendarai seorang pelajar berjalan searah di depan bus akan belok ke kanan. Karena jarak yang sudah dekat, sopir bus memilih untuk banting stir ke kanan hingga menyasak empat rumah dan merusak 2 mobil yang terparkir,” jelas Bambang Angkasa saat di TKP. Bus berhenti setelah menabrak pohon mangga. Penumpang bus langsung semburat dan keluar dari bus. “Tadi penuh penumpang, beruntung tidak ada korban jiwa. Sopir dan kernet luka-luka.

Hanya saja rumah empat warga mengalami rusak cukup serius di bagian teras,” tutupnya.

Sementara itu, warga sekitar Mukid mengatakan, bus melaju dengan kecepatan tinggi. "Tadi ada siswa SMK akan belok kanan,

FOTO: MEMORANDUM/ ANDIKA P

Kondisi rumah warga yang rusak parah setelah ditabrak bus.

bertepatan bus mau nyalip. Akhirnya sempat senggolan. Siswa itu jatuh dan bus oleng ke kanan lalu menabrak rumah tetangga saya ini,” kata Mukid.

Menurutnya, siswa SMK itu hanya terjatuh lalu melanjutkan perjalanan. Ia menyebut, pukul 06.00 - 07.00 jalur tersebut memang banyak siswa SMK yang berangkat sekolah sehingga jika dari arah barat harus berbelok ke kanan. Namun yang berbahaya adalah para pelajar yang berbelok meski jaraknya masih jauh dari jalan masuk ke arah

sekolah.

“Saya setiap pagi duduk di depan pagar rumah, di tepi jalan ini untuk mencari sinar matahari. Sehingga tahu lalu lalang setiap harinya. Beruntung saat kejadian tadi saya diminta masuk rumah untuk tanda tangan.

Pas saya masuk rumah, terjadi kecelakaan. Kalau tidak masuk mungkin saya jadi korban,” tutupnya bersyukur.

Hal senada disampaikam Endang Setyowati (52). Saat kejadian ia sedang duduk di depan pintu. Sejak pukul 06.45

sudah menunggu tukang sayur yang biasa mangkal di teras rumahnya. Namun tidak lama berselang, Bus Dali Jaya jurusan Bojonegoro - Surabaya datang melaju kencang.

Menabrak rumah tetangganya. Termasuk dua mobil yang sedang terparkir. Suara tabrakan keras hingga timbul kepulan asap di teras rumahnya.

Endang tidak bisa berlari karena mengalami lumpuh selama satu tahun terakhir. Ia bersyukur nyawanya masih tertolong.

“Cuman pohon mangga

yang ditabrak. Alhamdulilah utuh karena kebesaran Allah SWT pas saya juga mau salat Dhuha. Saya setiap kalau keluar mengamalkan bacaan ayat kursi. Padahal saya di sini (duduk di depan pintu teras, red) debu semua. Kok untung tidak kena batu-batu puing dan lainnya,” ceritera Endang.

Tukang sayur yang biasa berjualan di teras rumahnya kebetulan juga datang terlambat, sehingga dia juga selamat dari musibah kecelakaan. (and/har/udi)

Masyarakat Berkonflik, Bupati Terjun ke Desa Gresik, Memorandum Konflik sejumlah masyarakat di Desa Sumurber, Kecamatan Panceng, menyedot perhatian Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani. Orang nomor satu di Pemkab Gresik ini turun gunung untuk berupaya mendamaikan konflik yang berkepanjangan tersebut.

Bupati sambang ke Balai Desa Sumurber pada Rabu (2/2) kemarin. Di sana ia meminta masyarakat Desa Sumurber untuk tetap tenang dan tidak emosional. Sebab, tidak ada keberkahan dalam pertikaian.

Menurutnya, program pemerintah bisa berjalan bila kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) stabil.

“Saya ke sini melewati jalan yang rusak. Program perbaikan

infrasruktur bisa berjalan bila tidak ada saling curiga. Sehingga kerukunan dan kondusifitas itu yang utama,” kata bupati milenial berusia 36 tahun tersebut.

Gus Bupati berharap pertikaian yang sudah menahun antarwarga ini bisa diselesaikan secara musyawarah. Ia berjanji warga yang selama ini bertikai akan diundang ke Pemkab Gresik untuk membahas penyelesaian bersama camat, danramil, dan kapolsek Panceng.

“Saya akan mengundangnya sendiri. Berupaya tidak ada tukang gosok di Desa Sumurber.

Mudah-mudahan tidak ada pertikaian lagi. Jangan sampai ada provokator,” tegasnya disambut tepuk sorak warga yang memadati balai desa.

Menurutnya, pertikaian tersebut menjadi kendala yang akan menghambat pembangunan dan perkembangan desa. Diperlukan semangat kebersamaan untuk menyelesaikan konflik yang ada sehingga pembangunan bisa berjalan optimal. “Sayang jika hal ini menghambat pembangunan,” kata dia.

Seperti diketahui, di Desa Sumurber terjadi pertikaian tahunan. Salah satunya konflik sejumlah warga dengan seseorang. Bahkan hingga terjadi persekusi berupa pelumuran kotoran sapi oleh sejumlah warga ke seseorang. Pertikaian ini sudah lama, namun momentumnya semakin panas karena bersamaan ada pemilihan kepala desa (pilkades).

FOTO: MEMORANDUM/ ANDIKA P

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani di Balai Desa Sumurber, Kecamatan Panceng.

“Jangan jadikan pilkades menjadi momen perpecahan.

Pilkades harus bisa menjadi pomentum pemersatu warga.

Masyarakat harus bisa saling menahan diri, kita sudahi per-

soalan yang ada, jangan melihat lagi ke masa lalu. Mari bersama membangun Desa mulai generasi muda yang kreatif, melek teknologi,” tutup dia. (and/ har/udi)

Jelang Musim Tanam

Petrokimia Tingkatkan Pengawasan Distribusi Pupuk Bersubsidi Gresik, Memorandum Je l a n g m u s i m t a n a m April hingga September 2022, Petrokimia Gresik terus meningkatkan pengawasan distribusi pupuk bersubsidi melalui penerapan sejumlah sistem dan aplikasi digital seperti Warehouse Management System (WMS), Sistem Scheduling Truk Online (SISTRO) dan Petrokimia Gresik Port Information System (Petroport).

Direktur Operasi & Produksi Petrokimia Gresik, Digna Jatiningsih menyatakan, sistem aplikasi digital ini dibangun untuk memperkuat pengawasan di seluruh jaringan distribusi yang menjadi tanggung jawab Petrokimia Gresik. Mulai dari pabrik (lini I) sampai dengan gudang di tingkat provinsi (lini II).

Selanjutnya ke gudang di tingkat kabupaten (lini III). Kemudian diteruskan ke gudang distributor di tingkat kecamatan, hingga distributor mengirimkan ke kios-kios resmi di tingkat desa (lini IV).

“Kami ingin memastikan proses distribusi di seluruh lini yang menjadi tanggung jawab

FOTO: ISTIMEWA

Direksi PG dan pejabat terkait inspeksi di PT Petrokimia Gresik.

Petrokimia Gresik berjalan dengan baik dan sesuai prosedur,” tegas Digna.

Hal ini sejalan dengan program holding Pupuk Indonesia yang saat ini tengah meningkatkan digitalisasi proses distribusi pupuk bersubsidi melalui Distribution Planning and Control System (DPCS). Selain itu, Pupuk

Indonesia juga sedang melakukan uji coba penebusan pupuk secara online menggunakan aplikasi Retail Management System (RMS).

Lebih lanjut Digna menjelaskan, WMS merupakan aplikasi digital berbasis mobile apps dan web untuk pengelolaan pergudangan di Gudang

Lini 1 Petrokimia Gresik. WMS dilengkapi hardware berupa tablet, monopod dan action cam, sehingga seluruh kegiatan di gudang bisa terpantau dan tersistem dengan baik.

Selain itu, WMS juga memiliki fitur yang terhubung langsung dengan Google Maps dan terintegrasi dengan Sistem Sched-

uling Truk Online (SISTRO) Petrokimia Gresik yang secara otomatis akan melakukan manajemen antrean truk untuk meminimalisir terjadinya penumpukan antrean.

“Seluruh aktivitas dan data truk yang mengangkut pupuk akan terekam di aplikasi WMS, baik sebelum maupun sesudah proses pemuatan,” imbuh Digna.

Untuk memastikan data yang diinput sesuai dengan kondisi riil di lapangan, petugas gudang wajib melampirkan foto kondisi truk. Kemudian serah terima antara petugas dan driver dilakukan setelah proses pemuatan selesai dan ditandai dengan berita acara yang dilengkapi digital signature. Setelah pengambilan pupuk selesai, data akan langsung terkoneksi dengan System Application and Product in Data Processing (SAP) Pupuk Indonesia.

“Dengan demikian, kita bisa meng-capture kondisi stok secara real time di seluruh area dari lini I sampai lini IV, baik indoor maupun outdoor (dalam perjalanan, red),” ujar Digna. (and/har/udi)