Memorandum Edisi 4 Desember 2019

SINDIKAT MALING MOTOR DIDOR S BACA DI HALAMAN 6

RABU PON, 4 DESEMBER 2019

Motor Dirampas, Korban Dihajar

GRAFIS: MEMORANDUM/AZIZ

P ER S WAN DE

SERTIFIKA T

HARGA Rp 3.500,-

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com .com

Aksi Pembegalan di Jalan Kenjeran Surabaya, Memorandum Kejahatan jalanan kembali menghantui warga Surabaya.

Kali ini yang menjadi korban pembegalan adalah Armanda, warga Jalan Sulung. Pria ini dibuntuti pelaku mulai dari Jalan Kusuma Bangsa, hingga dikerjai di Jalan Kenjeran.  Bersambung ke halaman 7 

Mohon waktu.

Anggota masih bekerja di lapangan, mudah-mudahan cepat terungkap dan tertangkap pelakunya.

IPTU SOETRISNO Kanitreskrim Polsek Simokerto

KRONOLOGI KEJADIAN

3

2

1 Minggu (1/12) Armanda berangkat kerja dari rumahnya di Jalan Sulung menuju tempat kerjanya di kawasan Surabaya Utara.

Di Jalan Kusuma Bangsa, korban merasa dibuntuti dua orang berboncengan motor.

Armanda lalu mempercepat laju kendaraannya hingga di Jalan Kenjeran.

Pelaku berusaha mencabut kunci motor korban, tapi mendapat perlawanan. Pelaku lalu menendang setir motor, hingga Armanda terjatuh dan pingsan. Meski tak sadar, korban tetap dihajar.

POLDA JATIM BONGKAR KOMPLOTAN PEMBOBOL KARTU KREDIT

Surabaya, Memorandum Anggota Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim membongkar komplotan pembobolan data kartu kredit (spamming) di  Bersambung ke halaman 7  Jalan Balongsari.

Oleh: Dahlan Iskan

Praktik yang dijalankan 18 terduga pelaku ini sangat terorganisir karena sudah dijalankan sejak tiga tahun lalu. Selain itu, mereka berhasil meraup keuntungan sebesar 40 ribu dolar per bulannya.

B

egitu mendarat di Sri Lanka saya ingat Buddha. Saya pernah dua kali dianggap Buddha dan Buddhis.

Buddha telah membuat saya lancar masuk ke Sri Lanka. Antrean visa on arrival Jumat lalu itu panjang. Di belakang petugas ada tulisan USD 40.

Untuk sekali masuk negara itu.

Saya pun tahu cara untuk lancar.

Saya sudah siapkan jawaban untuk pertanyaan ‘tujuan ke Sri Lanka’.

“Ke kuil Buddha,” jawab saya.

“Anda Buddhis?”

Yang bertanya menghadap komputer. Saya diam saja. Diam itu rupanya disamakan dengan ‘ya’.  Bersambung ke halaman 4 

FOTO: MEMORANDUM/INDRA

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

KOMBESPOL GIDION ARIF SETYAWAN Dirreskrimsus Polda Jatim

Dirreskrimsus Polda Jatim Kombespol Gidion Arif Setyawan didamping Wadirkrimsus AKBP Taufik dan Kasubdit V Siber AKBP Cecep Sesatiya menunjukkan barang bukti yang disita.

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Lima Pemuda Pesta Sabu di Tambak Wedi

Kelima tersangka didampingi petugas di Mapolsek Tandes.

Awkarin

Pesta Mahal SAH-SAH saja jika ada seseorang yang menghabiskan uangnya hingga ratusan juta rupiah, demi merayakan pesta ulang tahunnya. Namun hal itu langsung direspons para netizen karena dianggap pemborosan dan tak bermanfaat.

Hermanto (kanan) menutupi wajah saat diinterogasi Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto.

Perampas Tas Kalianak Keok Surabaya, Memorandum Tiga kali merampas tas di wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjung Perak, seorang begal akhirnya kena batunya. Hermanto (24) dibekuk polisi di Jalan Kalianak.  Bersambung ke halaman 7 

Surabaya, Memorandum Asyik mengisap sabu di rumah kos Jalan Tambak Wedi Baru XI, lima pemuda diringkus. Tersangka, Syamsul Arifin alias Faihong (21), warga Dusun Banjar Tabulu, Desa Rosong, Kecamatan Camplong, Sampang, Madura.

Disusul MM (15), asal Dusun Taman Sareh Caker, Sampang,  Bersambung ke halaman 7 

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Pajak Rajapaksa

Keuntungan Rp 500 Juta per Bulan

Dea Winni Pertiwi menjadi saksi kasus korupsi jasmas dengan terdakwa Binti Rochmah.

Ajak Warga Cegah Kriminalitas 3C

Kapolsek Semampir Kompol Aryanto Agus berfoto bersama warga Nyamplungan.

Surabaya, Memorandum Polsek Semampir, Polres Pelabuhan Tanjung Perak menggelar cangkrukan bersama warga Nyamplungan RT 03 RW 10, Kelurahan Ampel, Senin (3/12).

Kegiatan ini dipimpin Kapolsek  Bersambung ke halaman 7  FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Saksi Datangi Pemkot untuk Tanyakan Proposal Kasus Korupsi Dana Hibah Jasmas Surabaya, Memorandum Keterlibatan aparatur sipil negara (ASN) Pemkot Surabaya dalam korupsi dana hibah jasmas terkuak dalam kesaksian Dea Winni Pertiwi di Pengadilan Tipikor Surabaya, Selasa (3/12).  Bersambung ke halaman 7 

 Bersambung ke halaman 7 

KISAH KASIH KISRUH PEREMPUAN SYANTIK PEMBURU GELAR Έ3Ή +

-

Meng, Dinas Pendidikan Sumenep meluncurkan kartu pintar. Tujuannya meningkatkan pengawasan pendidikan, khususnya kepada siswa.

Lho, bukannya yang lebih perlu diawasi justru karyawan dinas? Mereka suka keluyuran pada jam kerja, tidak? Eee… mbok berkaca… wkwkwk…

Si Mameng (Mantan siswa)

Melalui Mata Batin, Tampak Diikuti Makhluk Mengerikan Titik akhirnya fokus memburu gelar profesor muda. Dia tidak pernah mendengar kalau diingatkan soal jodoh.

Hingga memasuki usia kepala tiga, dia masih tenang-tenang saja.

Yuli Setyo Budi, Surabaya

Yang gelisah justru keluarga.

Apalagi ketika usia Titik sudah memasuki kepala tiga. “Kami khawatir Titik kebablasen tidak menikah sampai usia tua.

Zaman sekarang kan banyak yang begitu,” kata Yudi.

Yudi juga khawatir keluarga Antok benar-benar menjalankan ancamannya: mengguna-guna agar Titik dijauhkan dari jodoh. Untuk memastikan masalah ini, Yudi berkonsultasi dengan

PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera  SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986  PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390  REDAKSI: 031-8275390  FAX: 031-8291078

beberapa ulama dan kakaknya, Rachmad, yang sedikit-banyak mengenal dunia mistik.

Beberapa ustaz menyarankan agar Titik di-ruqyah.

Berbeda dengan Rachmad yang cenderung memiliki keyakinan unsur Kejawen. Dia menyuruh Yudi secepatnya meruwat Titik. “Soal keyakinan, aku sudah lama berseberangan dengan kakakku ini.  Bersambung ke halaman 7 

SIDOARJO

RABU PON, 4 DESEMBER 2019 HALAMAN 2

WEBSITE: memorandum.co.id EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

KEPALA BIRO: Jokosan Jokosan. W WARTAWAN: H Darianto, H Hariono, HM Shoumu, Waras Subarkah. PEMASARAN/IKLAN: M Suud, Sudedi Minarno, Iswin Arizzal, Jim Darwin. TELEPON/SMS REDAKSI/IKLAN BIRO SIDOARJO: 083831013777 EMAIL: areksidoarjo@gmail.com

JPU Ajukan 5 Saksi Penyerobotan Tanah Puskopkar Sidang Henry J Gunawan Cs

FOTO: MEMORANDUM/DAR

Sidoarjo, Memorandum Kinerja Kapolsek Wonoayu AKP Anak Agung Gede Putra, patut mendapat apresiasi. Sebab selain supel, pria tampan kelahiran pulau dewata ini kerap blusukan. Cangkrukan ke desa-desa, mengajak warga untuk mengamankan wilayah Wonoayu.

Minggu (1/12) kemarin, Agung sapaan akrab Kapolsek Wonoayu bersama AKP Anak Agung Gede Putra Camat Wonoayu Drs H Abdul Kifli MSi, Sekcam Gundari SSos dan Danramil Wonoayu, memimpin pengamanan pemilihan anggota BPD Tanggul. Mulai sejak pagi hingga penghitungan selesai pukul 14.00.

Baru-baru ini Agung bersama Forkopimka Wonoayu juga melakukan kegiatan bersih-bersih lingkungan di Desa Ploso, Wonokasian untuk mengantisipasi banjir di musim hujan.

“Semoga tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan saat musim hujan. Menjaga kebersihan lingkungan merupakan tugas kita bersama,” ujar Agung.

Agung menambahkan, terkait pemilihan anggota BPD di Desa Tanggul yang digelar sejak pagi sampai pengumuman pemenang dari tiga Dapil, semuanya berjalan dengan aman dan lancar.

“Masyarakat kita sekarang sudah dewasa dan SDM nya sudah maju sehingga mereka paham dan mengerti akan demokrasi. Tidak terjadi pelanggaran, semua menerima hasil akhir pemilihan,” pungkas Agung. (dar/jok/pi)

Sebelum Purnatugas, Bagikan Sertifikat PTSL

FOTO: MEMORANDUM/DAR

Sidoarjo, Memorandum Menjelang purna tugas, Kepala Desa Wonoayu Supriyadi ingin menuntaskan pekerjaannya berakhir dengan husnul khotimah. Sebelum berakhir di bulan ini, Supriyadi akan membagikan sertifikat massal program PTSL, bersama Badan Pertanahan Nasional Supriyadi (BPN) Sidoarjo.

Dari seribu yang diajukan sudah separoh yang selesai. Separohnya diharapkan bisa dibagi sebelum masa jabatannya habis.

“Semoga warga Wonoayu gembira bila sertifikatnya dibagikan,” tegas Supriyadi, Senin (2/12).

Dikatakan, bila dia maju lagi dan terpilih lagi bisa membenahi Desa Wonoayu yang lebih baik. Putra asli Desa Wonoayu ini mengakui selama memimpin desanya masih banyak kekurangan.

Namun dia berjanji punya komitmen yang tinggi untuk selalu dekat dengan warganya. Dan punya komitmen untuk membangun demi kemajuan desanya.

Pilkades serentak di Sidoarjo akan digelar 19 April 2020.

Dengan kerendahan hati, bila warga Wonoayu masih senang kepemimpinannya, Supriyadi akan tampil lagi untuk mencalonkan diri. (dar/jok/pi)

Sidang dengan agenda mendengarkan keterangan lima saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU). Mereka, Ketua Umum Puskopkar JatimTri Hapsoro; Hariyanto dan Novita Eka Sari sebagai bendahara dan staf Puskopkar Jatim; Kades Kepuhkiriman, Waru, Sarengat, dan Ahmad Fatoni (Sekdes Desa Kepuhkiriman).

Dalam keterangannya saksi menyebutkan bahwa benar Puskopkar Jatim telah melakukan pelepasan atas tanah di wilayah Desa Kepuhkiriman tersebut.

Selain itu saksi juga mengungkapkan, bahwa semua dokumen Puskopkar dibawa oleh Iskandar (almarhum), yang saat itu menjabat Kepala Devisi Perumahan sekaligus penerima kuasa dari Puskopkar Jatim.

“Hampir semua dokumen dibawa oleh Iskandar (almarhum) dan tidak diserahkan ke Puskopkar. Dokumen yang dibawa terkait SPH, dokumen terkait pengurusan sertifikat tanah user dan gambar situasi,” terang saksi Tri Harsono di hadapan majelis hakim.

Sementara Achmad Budi Santoso, Penasehat Hukum (PH) terdakwa Reny Susetyowardhani bertanya soal pengetahuan saksi

terkait peralihan hak antara terdakwa Reny dengan Raja Sirait.

“Saudara tahu tidak ada peralihan hak antara Reny Susetyowadhani dengan Raja Sirait,” tanya Achmad Budi Santoso dalam persidangan, dan dijawab tidak tahu oleh saksi Tri Harsono.

Usai persidangan Ketua Puskopkar Jatim Tri Harsono saat ditemui, mengapresiasi majelis hakim atas ketegasannya dalam memimpin persidangan terkait perkara penyerobotan dan pemalsuan akta otentik lahan Puskopkar Jatim, yang peruntukannya nanti selain untuk perumahan juga digunakan kepentingan karyawan seperti rumah sakit, tempat pendidikan.

Soal dasar kepemilikan lahan Puskopkar, Tri Harsono menyatakan, hak kepemilikan itu adalah Surat Pelepasan Hak (SPH) dari enam desa yang dibeli oleh Puskopkar Jatim tahun 1994 dan itu resmi ada persetujuan desa dari persetujuan bupati dan gubenur.

Bahkan izin-izinnya ada semua.

Seperti diberitakan sebelumnya, dugaan pemalsuan akta otentik itu menyeret lima terdakwa, yakni Cen Liang alias Henry Jocosity Gunawan selaku Direktur Utama (Dirut) PT Gala Bumi Per-

FOTO: MEMORANDUM/KAH

AKP Agung Kerap Blusukan ke Desa

Sidoarjo, Memorandum Lima terdakwa perkara penyerobotan dan pemalsuan akta otentik lahan milik Puskopkar Jatim, kembali duduk di kursi pesakitan Pengadilan Negeri (PN) Sidoarjo, Senin (2/12).

Suasana sidang kasus dugaan penyerobotan dan pemalsuan akta otentik lahan milik Puskopkar Jatim di PN Sidoarjo.

kasa dan Reny Susetyowardhani, anak dari H Iskandar (almarhum) Dirut PT Dian Fortuna Erisindo, Notaris Umi Chalsum, Notaris Yuli Ekawati, dan Notaris Dyah Nuswantari Ekapsari.

Mabes Polri telah menerima Surat Pemberitahuan Hasil Penyelidikan (SPHP) dari Kejaksaan Agung Republik Indonesia dengan nomor : B-3744/E.3/ Eku.1/8/2019 dan nomor : B-3745/E.3/Eku.1/8/2019 yang diterima pihak Direktur Tipidum Mabes Polri tertanggal 15 Agustus 2019.

Sebelumnya, modus dalam

dugaan kasus pemalsuan akta otentik tanah, yang semula atas nama badan, dialihkan atau dijual yang mengarah pada perorangan.

Namun, dalam penyidikannya, Bareskrim Mabes Polri mengungkap bahwa tanah seluas 20 hektar itu adalah milik Puskopkar Jatim. Tanah itu dulunya masih atas nama Iskandar yang dikuasakan oleh Puskopkar Jatim saat itu menjabat sebagai Ketua Divisi Perumahan.

Namun, sesudah Iskandar meninggal, tanah itu diduga dikuasai atau diakui oleh Reny Susetyowardhani anak dari al-

marhum Iskandar. Seiring waktu, sesudah Iskandar meninggal, tanah itu dijual Reny dengan dugaan memalsukan sejumlah dokumen dan dibeli Cen Liang alias Henry Jocosity Gunawan dengan uang muka sekitar Rp 3,5 miliar.

Setelah memberikan uang muka itu, Henry J Gunawan diduga membangun pergudangan yang diperjualbelikan di atas area seluas 25 hektar tersebut. Kenekatan Henry J Gunawan oleh Bareskrim Mabes Polri dianggap telah merugikan Puskopkar Jatim senilai Rp. 300 miliar. (kah/som/jok/pi)

Dijambret, 2 Cewek Jatuh dari Motor Sidoarjo, Memorandum Dua remaja putri menjadi korban percobaan penjambretan di Jalan Raya Dusun Besuk, Desa Sambungrejo, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo. Kejadian yang yang sempat terekam kamera CCTV tersebut terjadi Minggu (1/12), sekitar pukul 12.15.

Dari rekaman CCTV yang berada di dekat lokasi kejadian, nampak dua korban mengendarai sepeda motor Honda Beat warna putih dan berjalan seperti biasa. Tiba tiba dari arah belakang meluncur kencang sepeda motor Honda Vario warna putih yang ditumpangi dua pemuda, langsung memepet motor korban.

Pemuda pengendara Honda Vario berusaha merampas HP korban yang diletakkan di dasboard depan sepeda motor.

Namun usahanya gagal, kemudian sepeda motor yang ditumpangi korban terjatuh, dan kedua pelaku melarikan diri dengan kecepatan tinggi.

Sekretaris Desa Sambungrejo, M Karim membenarkan kejadian tersebut. “Iya memang benar ada kejadian tersebut. Lokasi kejadian lebih tepatnya di RT 11 RW 4, Jalan Raya Dusun Besuk, Desa Sambungrejo,” ujar M Karim Selasa (3/12).

Dia menjelaskan, korban ada-

lah warga Dusun Patar Kidul, RT 16/RW 6, Desa Sambungrejo, Sukodono. “Kedua korban berstatus pelajar sekolah menengah sederajat di Kecamatan Sukodono,” tambah dia.

Korban yang terjatuh langsung ditolong warga sekitar, kemudian diantarkan ke rumahnya. “Saya mendapat laporan dari warga sekitar kalau korban mengalami luka lecet di tangannya akibat terjatuh dari motor,” tandas M karim.

Dari informasi yang dihimpun dua remaja putri yang menjadi korban percobaan penjambretan tersebut masih berstatus sebagai pelajar madrasah tsanawiyah, berinisial SAP dan L yang keduanya masih berusia 14 tahun.

Ibu korban SAP, Riyati mengatakan, anaknya itu awalnya berpamitan keluar rumah ingin mengeprint tugas sekolah di tempat fotokopi tak jauh dari rumah.

“Anak saya itu sedang membonceng temannya,” kata Rioyati.

Dikatakan, saat pulang ke rumah kondisinya mengalami luka lecet di tangan dan luka di bagian dekat bibir. Sedangkan sepeda motor yang dipakai juga mengalami lecet di sekitar bodi bagian kiri.

Saat ditanya, SAP juga mem-

beritahu kalau hampir menjadi korban penjambretan. Mereka terjatuh dari motor akibat ulah pelaku penjambretan, yang mengincar HP merek Oppo milik SAS. “Tapi pelaku hanya dapat mengambil soft case HP anak saya, sedangkan HP nya sendiri terjatuh di jalan dan gagal dibawa pelaku,” jelas dia.

Riyati menambahkan, dari keterangan anaknya tersebut, ciri ciri salah satu pelaku penjambretan adalah memiliki tato di bagian wajah kiri. Meski begitu, dirinya belum melaporkan apa yang dialami oleh anaknya tersebut ke Polsek Sukodono.

Sementara itu, Kanitreskrim Polsek Sukodono, Ipda Sugiono mengaku belum ada laporan sama sekali terkait peristiwa itu dari pihak korban.

“Kita belum menerima laporan apapun dari pihak korban.

Meski begitu kita akan meningkatkan patroli yang ada agar kejadian seperti ini tak terjadi kembali,” tandas dia. (som/jok/pi)

PENGUMUMAN LELANG KEDUA Menunjuk Pengumuman Lelang Pertama melalui Selebaran tanggal 19 November 2019, PT. Bank Panin, Tbk dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jember, akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan berdasarkan pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996 melalui jasa Pra Lelang PT. Central Asia Balai Lelang, terhadap barang jaminan debitur Johannes Mulianton : 1. Satu paket tanah dan bangunan seluas 2.636 m2 sesuai SHM No. 460/Desa Pakusari; seluas 2.739 m2 sesuai SHM No. 463/Desa Pakusari dan seluas 3.366 m2 sesuai SHM No. 468/Desa Pakusari semuanya a.n. JOHANNES MULIANTON, terletak di Jl. Ahmad Yani No. 172, Ds/Kel. Pakusari, Kec. Pakusari, Kab. Jember. (Nilai Limit Rp. 8.000.000.000,- / Jaminan Rp. 2.400.000.000,-) 2. Sebidang tanah seluas 309 m2 berikut bangunan diatasnya sesuai SHM No. 2132/Kel. Patrang, a.n. Tuan JOHANNES MULIANTON, terletak di Perum Pesona Regency Blok AA Raya No. 10, Ds/Kel. Patrang, Kec. Patrang, Kab. Jember. (Nilai Limit Rp. 1.000.000.000,- / Jaminan Rp. 300.000.000,-) Pelaksanaan Lelang: Keterangan: - Cara Penawaran: Melalui Aplikasi Lelang Internet Nominal Jaminan yang disetorkan ke rekening VA cara tertutup (Closed Bidding) pada alamat domain (Virtual Account) harus sama www.lelang.go.id - Batas Akhir Penawaran: Rabu, 18 Desember 2019; dengan Nominal jaminan yang disyaratkan.

Pk. 09.30 Waktu Server Aplikasi Lelang Internet Jaminan harus sudah efektif (sesuai WIB) - Penetapan Pemenang: setelah batas akhir diterima oleh KPKNL selambatpenawaran lambatnya 1 (satu) hari kalender - Pelunasan Harga Lelang: 5 (lima) hari kerja setelah sebelum pelaksanaan lelang.

Segala biaya yang timbul pelaksanaan lelang - Bea Lelang Pembeli: 2% dari harga lelang sebagai akibat mekanisme - Tempat Lelang: KPKNL Jember, Jl. Slamet Riyadi perbankan menjadi beban No. 344 A, Jember. peserta lelang.

Persyaratan Lelang: Memiliki Akun yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website tersebut. Peserta lelang dapat melihat objek lelang semenjak pengumuman ini terbit. Semua obyek lelang dijual dalam kondisi apa adanya. Info: 081 2300 90000 / 081 650 7000 Surabaya, 04 Desember 2019 KPKNL JEMBER PT. CENTRAL ASIA BALAI LELANG PT. BANK PANIN, Tbk

EKBIS & PENDIDIKAN DP3AK Jatim Dorong Media Wujudkan Kesetaraan Gender

RABU PON, 4 DESEMBER 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL EMAIL:: memorandumredaksi@gmail.com

Untuk itu, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Kependudukan (DP3AK) Jawa Timur menggelar pertemuan Peningkatan Pengarusutamaan Gender (PUG) bagi jurnalis di Jatim, Selasa (3/12) di Hotel Aria Centra. Hadir sebagai narasumber antara lain Plt Kepala DP3AK Jatim Dewi Putriatni, perwakilan Kementrian PPPA RI dengan materi Kebijakan Nasional Pembangunan Reponsif Gender pada media massa, perwakilan Forum Jurnalis Perempuan Jatim

dengan materi Jurnalis Reponsif Gender, dan Departemen Komunikasi FiSIP Unair Liestianingsih Dwi. Plt Kepala DP3AK Jatim Dewi Putriani yang diwakili Kepala Bidang Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana DP3AK Jatim Gigi Siti Rahmawati, PUG adalah sebuah strategi untuk melaksanakan pembangunan responsif gender yang bertujuan meningkatkan kesetaraan gender dari semua aspek kehidupan Saat ini masih terdapat kes-

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

Surabaya, Memorandum Media memiliki peran yang sangat penting melakukan perubahan struktur sosial, termasuk untuk meningkatkan kesetaraan gender. Sebab, media dapat menanamkan nilainilai kepada masyarakat. Oleh karenanya, dibutuhkan peran seluruh pekerja media mewujudkan kesetaraan gender dalam masyarakat.

Susanti memberikan materi kesetaraan gender dalam acara PUG.

enjangan dalam pembangunan responsif gender, termasuk di Jatim. Hal tersebut dapat dilihat dari Indeks Pembangunan Gender (IPG) Jawa Timur 2018 yang hanya mencapai 90,77. Angka tersebut lebih rendah dibandingkan capaian rata-rata nasional,

yaitu 90,99. “Dengan pemahaman untuk seluruh aspek yang terlibat pembangunan di Jatim diharapkan bisa meningkatkan capaian yang saat ini baru tercapai 90,77,” jelas dia.

Indikator IPG tersebut bisa diartikan bahwa masih ada kes-

enjangan antara perempuan dan laki-laki dalam akses, partisipasi, kontrol, dan manfaat pembangunan. Sama halnya dengan capaian Indeks Pemberdayaan Gender (IDG) Jatim yang hanya mencapai 69,37. Hal tersebut masih menunjukkan belum semua perempuan mendapat kesempatan yang sama dalam pengambilan keputusan di pemerintahan, swasta, dan dalam bidang politik maupun ekonomi.

Dengan ditetapkannya Perda No 9 Tahun 2019, merupakan upaya perwujudan pengarusutamaan gender dan untuk mewujudkan visi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang adil, sejahtera, unggul, dan berakhlak dengan tata kelola pemerintahan yang partisipatoris inklusif.

Sementara Deputi Mas-

HALAMAN 3

yarakat bidang Partisipasi Media Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia (RI) Susanti mengatakan, untuk mewujudkan media massa yang berbasis atau responsif gender, kebijakan yang diambil adalah membangun kesepahaman, kerja sama, dan sinergitas dari para pelaku untuk penyelenggaraan PUG media massa. Selain itu, dalam konteks media massa di daerah, dua institusi yang harus dilibatkan tentu saja utamanya adalah Dinas Pemberdayaan Peremuan serta Lembaga Media Massa.

“Mendorong pembentukkan pemantau media (media watch) terkait isu-isu gender dalam produk jurnalistik media yang terdiri dari unsur masyarakat umum, kalangan akademisi, dan aktivis

gender, lembaga penelitian serta kalangan lain yang peduli pada persoalan gender dalam media massa,” kata Susanti.

Untuk itu, pihaknya berupaya pada lembaga pers untuk meningkatkan kesetaraan gender.

Komitmen itu dengan advokasi ke lembaga media bagaimana media bisa ikut pula pengarusutamaan gender. Baik dari sisi institusi atau lembaga, manajemen, maupun dari sisi pemberitaan.

Sedangkan fokus strategi PUG bagi media adalah pengintegrasian berperspektif gender dalam agenda media massa yang berperan aktif gender. “Konsistensi pengurangan konten pemberitaan atau penyajian yang kontinuitasnya merugikan perempuan, dan juga laki-laki pada tingkat yang lebih ringan,” pungkas Susanti. (alf/lis)

Bambang Parikesit bersama Drs Amin Mahfud mendukung program Madrasah Goes to Digital.

madrasah-madrasah mendapatkan akses ke layanan data berkecepatan tinggi,” kata dia.

Bambang menambahkan, secara bertahap XL Axiata akan menyalurkan donasi kuota data kepada total tidak kurang dari 579 Madrasah Aliyah yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia hingga akhir 2019. Pemilihan madrasah penerima donasi dilakukan oleh Kemenag dengan disesuaikan pada jangkauan jaringan layanan data milik XL Axiata.

Karena itu, perluasan penyaluran donasi GDK akan selalu disesuaikan dengan perluasan jaringan data 3G dan 4G yang terus dilaksanakan XL Axiata yang semakin menjangkau area-area pelosok daerah, termasuk area yang berkategori terpencil dan terluar. Di

wilayah Jawa Timur, jaringan 4G XL Axiata sudah masuk secara merata di seluruh kota/kabupaten sehingga akan sangat membantu madrasah yang ingin menerapkan digitalisasi.

Sementara itu, Plt Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur Amin Mahfud mengatakan, sejalan dengan visi Kementerian Agama untuk mewujudkan Madrasah Goes to Digital.

“Kami berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh melalui beragam program yang dikemas untuk menumbuhkan semangat digitalisasi di tengah para pelajar. Termasuk di dalamnya penyaluran perangkat internet berkecepatan tinggi kepada Madrasah Aliyah,” kata dia. (day/lis)

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

Surabaya, Memorandum XL Axiata memperluas penyaluran gerakan donasi kuota ke Madrasah Aliyah di Jatim. Komitmen ini ditunjukkan PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) untuk terus mendukung program Digitalisasi Madrasah yang diinisiasi oleh Direktorat Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag).

Group Head East Region XL Axiata, Bambang Parikesit menyatakan, XL Axiata terus memperluas penyaluran donasi kuota data ke ratusan Madrasah Aliyah (MA) di berbagai daerah. “Khusus untuk Jawa Timur, donasi disalurkan kepada 196 Madrasah Aliyah yang berada di 38 kota/kabupaten,” terang dia.

Bambang Parikesit mengatakan, internet cepat telah menjadi kebutuhan dasar di setiap lembaga pendidikan di Indonesia. Termasuk di Madrasah Aliyah yang pengelolaanya di bawah Kementerian Agama dengan kurikulum yang lebih menekankan pada pendidikan berbasis agama Islam.

“Kami sangat mengapresiasi pihak Kemenag yang memiliki visi sangat maju dalam membawa madrasah memasuki era serba digital melalui program Madrasah 4.0. Karena ini pula kami juga sangat antusias untuk mendukung program tersebut melalui Gerakan Donasi Kuota yang akan semakin mempermudah

FOTO: MEMORANDUM/ISTIMEWA

XL Axiata Dukung Digitalisasi Madrasah

Surabaya, Memorandum Pelaku usaha di wilayah Kecamatan Jambangan rupanya sadar akan bahaya dioxin, racun yang keluar dari hasil pembakaran plastik.

Untuk itu, mereka berkomitmen tidak memakai sampah plastik sebagai bahan bakar dalam mengolah produknya.

Untuk itu, bertempat di Kantor Kecamatan Jambangan, dilakukan penandatanganan oleh 10 UMKM (usaha mikro kecil menengah) yang berada di sekitar bantaran Kali Surabaya untuk tidak memakai sampah plastik sebagai bahan bakar, Selasa (3/12). Acara ini juga dihadiri muspika setempat dan juga dari Konsorsium Lingkungan Hidup Jatim.

Camat Jambangan Annita Hapsari mengatakan, pihaknya mengapresiasi langkah para pelaku UMKM yang tidak memakai sampah plastik sebagai bahan bakar. Sebab, mereka memilih memakai kayu bakar atau elpiji.

“Para pelaku UMKM memakai kayu bakar dari kayu bekas pakai. Sebab, harganya agak murah dan mudah didapat,” kata Annita.

Annita juga berharap para pelaku usaha kecil ini tidak membuang limbah produksinya ke sungai karena akan mencemari lingkungan sekitar. Untuk itu mereka diharapkan menampung limbahnya. “Kami berharap mereka tidak membuang limbahnya langsung ke Kali Surabaya,” tegas camat berjilbab ini.

Sedangkan Direktur Konsorsium

FOTO: MEMORANDUM/MUCHLIS

Pelaku Usaha Jambangan Komitmen Tak Pakai Sampah Plastik

Pelaku UMKM bersama Muspika Jambangan foto bersama usai menandatangani komitmen bersama.

Lingkungan Hidup Imam Rochani menyambut gembira adanya komitmen para pelaku UMKM tersebut. Paling tidak ancaman bahaya dioxin tidak akan terjadi di wilayah Jambangan dan sekitarnya. “Di sini ada 10 usaha tempe dan tahu, serta dua pemotongan ayam.

Dan mereka sepakat tidak memakai sampah plastik sebagai bahan bakar karena memakai kayu bekas dan elpiji,” ungkap Imam Rochani.

Terkait dengan limbah cair yang dihasil pelaku usaha, pihaknya sudah meminta kepada mereka untuk tidak membuangnya ke kali Surabaya. Sebagai solusinya, mereka diminta untuk menampung dulu dan nanti ada petugas yang akan mengambil.

“Kami sudah berkoodinasi dengan Pemprov Jatim.

Direncanakan nanti ada

petugas dengan menggunakan motor gerobak yang akan keliling ke tempat-tempat usaha untuk mengambil limbah tersebut,” kata Imam.

Disinggung kapan dilaksanakan sedot keliling limbah tersebut, Imam mengatakan kemungkinan dalam waktu dekat. Sebab, motor gerobak ini sudah ada dan tinggal dioperasikan. (udi/lis)

AREMA

RABU PON, 4 DESEMBER 2019 HALAMAN 4

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com KEPALA BIRO: M Ariful Huda. REDAKSI: Edy Riawan, Mistiani, Herdiyan. BAGIAN UMUM: Arief Suherman. ALAMAT KANTOR: Jl Selat Malaka F/11 Kota Malang.

Malang, Memorandum Pisah sambut pejabat utama Kapolresta Malang Kota, Selasa (3/12), berlangsung khidmat. Upacara pelepasan berlangsung di halaman mapolresta, dihadiri pejabat utama dan seluruh personel jajaran.

AKBP Dony Alexander SIK MH berpindah tugas menjadi Kapolres Pasuruan Kota.

Sementara, AKBP Dr Leonardus Simarmata SSos SIK MH mengisi jabatan sebagai Kapolresta Malang Kota.

“Pergantian jabatan merupakan bagian dari sistem penyegaran. Semoga mampu memelihara kesinambungan kinerja. Jabatan adalah peluang dan tantangan yang harus dipergunakan sebaik-baikn-

ya. Bisa membawa kemanfaatan bagi Polri umumnya, serta khususnya di Mapolresta Malang Kota,” ujar Kapolresta AKBP Dr Leonardus Simarmata SSos SIK MH dalam amanatnya.

Selain kegiatan pelepasan Kapolresta, dilakukan juga serah terima beberapa kepala satuan (Kasat) di lingkungan jajaran Mapolresta Malang Kota. Beberapa pejabat yang masuk ke Mapolresta Malang

Pajak Rajapaksa Saya pun diantar ke loket imigrasi. Kasihan yang antre di belakang saya --ditinggal begitu saja.

Di imigrasi saya langsung diserahterimakan ke petugas paspor. Tanpa harus antre.

Tidak ada pertanyaan lagi.

Paspor pun langsung distempel.

Uang USD 40 dolar yang sudah saya pegang masuk ke saku lagi. Toh di Colombo, ibu kota Sri Lanka, saya harus ke kuil terbesar di situ. Seperti kalau ke Eropa harus ke gereja legendaris.

Dan lagi saya toh sangat familiar dengan kuil Buddha.

Begitu banyak kuil Buddha yang mengundang saya --di Medan yang luasnya 30 hektare itu, di Jakarta yang dekat Ancol itu, di Gorontalo yang dekat teluk itu. Tak terhitung.

Buddha Empat Wajah di Kenjeran Surabaya saya juga yang diminta meresmikan.

Demikian juga kuil yang di Samarinda --sampai teman saya yang Islam harus salat asar di dalam kuil itu-- seizin Biksu di situ.

Saya juga pernah diminta mewakili umat Buddha --untuk memberi sambutan di depan Bapak Presiden SBY di Borobudur.

Kini saya datang ke negara Buddha. Lebih 65 persen penduduk Sri Lanka adalah Buddha.

Ups, saya juga ingat saat di Kamboja awal tahun ini. Di Kamboja-lah saya mengurus visa ke India.

Saya pun ke perusahaan pengurusan visa. Tinggal serahkan copy paspor dan bayar di situ. Semua formulir ia yang mengisi.

Setelah semua berkas selesai barulah saya ke kedutaan besar India di Phnom Phen.

Dalam perjalanan itu saya baca-baca isi dokumen. Saya pun tersenyum: di situ ditulis agama saya Buddha.

Kini Sri Lanka kembali me-

Kota di antaranya AKP Priyanto SH SIK menjabat Kasatlantas, Kompol Suko Wahyudi menjabat Kasatshabara, Yunar Hotma Parulian Sirait Kasatreskrim, Kompol Pudjiono SH menjadi Kasatbinmas, AKP Rizki Tri Putra Errika Adi Wijaya sebagi Kapolsek Lowokwaru, Kompol Drs Adi Sunarto menjadi Kasatreskoba dan Kompol Sutiono menjadi Kasatintelkam. (cr-3/ari/epe)

FOTO: MEMORANDUM/CR-3

Aremania Iringi Pisah Sambut Kapolresta

Aremania mendampingi Kapolresta Malang Kota lama dan pejabat baru.

Sambungan dari halaman 1 narik perhatian saya. Dengan presiden barunya yang ‘hanya’ berpangkat letnan kolonel: Gotabaya Rajapaksa.

Hampir saja Letkol Gota gagal jadi capres. Penyebabnya: ia telanjur jadi warga negara Amerika Serikat.

Sepuluh tahun Letkol Gota tinggal di Amerika. Sejak memutuskan pensiun dini dari dinas kemiliteran. Di sana Letkol Gota ambil gelar doktor.

Bidang komputer. Lalu bergabung ke sebuah perusahaan besar di California.

Isu kewarganegaraan itu tidak muncul selama Letkol Gota menjabat menteri pertahanan. Di zaman kakak kandungnya, Mahinda Rajapaksa, menjabat Presiden Sri Lanka. Padahal 10 tahun Letkol Gota menjadi menteri.

Begitu mencapreskan diri, soal kewarganegaraan itu tidak hanya digugat --bahkan diperkarakan lewat pengadilan.

Akhirnya pengadilan memutuskan: Letkol Gota berhak menjadi capres. Waktu menjadi warga negara Amerika itu Letkol Gota tidak melepaskan kewarganegaraan Sri Lanka. Ia memegang dua paspor --dwikewarganegaraan.

Putusan itu agak telat: 4 Oktober lalu. Sampai-sampai Letkol Gota tidak ikut debat publik pertama: 5 Oktober.

Tapi Letkol Gota punya nama. Ia pernah mendapat gelar pahlawan --biar pun masih hidup. Di masa ia jadi Menhan-lah perang sipil selama 30 tahun berakhir.

Letkol Gota pun memenangi pilpres. Dengan perolehan suara 52 persen. Suku mayoritas Sinhala Buddha memihaknya.

Ia kalah di lingkungan suku Tamil --baik Tamil yang Hindu maupun Tamil Islam.

Tiga gebrakan langsung dilakukan presiden baru. Bukan di 100 hari pertama, tapi di satu minggu pertama.

Pertama, ia mengangkat

kakaknya --mantan presiden itu-- sebagai perdana menteri Sri Lanka (Lihat edisi kemarin: Presiden Letkol).

Kedua, ia langsung mengunjungi India --yang renggang sejak 15 tahun lalu.

Ketiga, melakukan pemotongan pajak besar-besaran.

Bahkan beberapa jenis pajak dihapus.

Tiga hari Presiden Gota di New Delhi. “Pokoknya saya akan bikin hubungan dengan India pada level yang tertinggi,” ujarnya ketika di New Delhi Sabtu lalu.

Waktu saya mendarat di Colombo, ia mendarat di New Delhi.

Tiga hal yang membuat India renggang dengan Sri Lanka.

Semua tidak terkait penculikan Dewi Sita oleh Rahwana.

Pertama, soal banyaknya nelayan India yang ditangkap di Sri Lanka.

Kedua, soal mesranya hubungan Sri Lanka dengan Pakistan --temannya musuh adalah juga musuhnya.

Ketiga, ehm, terbentuknya poros Colombo-Beijing (DI’s Way kemarin).

India menjadi dikepung dari tiga arah mata angin --utara (Tiongkok), barat (Pakistan) dan selatan (Sri Lanka).

“Please, India tanam modal di Sri Lanka,” ujar Presiden Gota di New Delhi.

Ia juga minta Singapura, Jepang, Korea Selatan, dan negara barat tanam modal di Sri Lanka.

“Agar kami tidak tergantung pada Tiongkok,” katanya. “Hubungan kami dengan Tiongkok adalah komersial biasa,” tambahnya.

Dengan menancapkan jangkar di Sri Lanka dan Pakistan Tiongkok memang langsung menguasai jalur strategis Samudera Hindia.

Sri Lanka memang hanya negara satu pulau kecil. Di tangan Dinasti Rajapaksa ia ingin jadi Singapura kedua.

Ups, kalimat terakhir itulah nomor 4 --yang membuat India was-was.(*)

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996, PT Bank Artha Graha Internasional, Tbk. akan melakukan lelang eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) SIDOARJO melalui Jasa Pra Lelang PT. Griya Larista dengan cara penawaran melalui internet (Closed Bidding) terhadap aset jaminan debitur an NUR RACHMAN berupa: x

1 (Satu) Bidang tanah sesuai SHM No.1526/Banjarbendo seluas 63 M2 atas nama NUR RACHMAN berikut bangunan (Ruko) dan segala sesuatu yang berada diatasnya terletak di Green Village Residence, setempat dikenal dengan Ruko Green Village Residence No.41, Desa Banjarbendo, Kecamatan Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur (Limit Rp. 570.000.000,; Jaminan Rp. 142.500.000,-)

x

1 (Satu) Bidang tanah sesuai SHM No.1527/Banjarbendo seluas 63 M2 atas nama NUR RACHMAN berikut bangunan (Ruko) dan segala sesuatu yang berada diatasnya terletak di Green Village Residence, setempat dikenal dengan Ruko Green Village Residence No.40, Desa Banjarbendo, Kecamatan Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur (Limit Rp. 641.250.000,; Jaminan Rp. 160.312.500,-)

x

1 (Satu) Bidang tanah sesuai SHM No.1528/Banjarbendo seluas 63 M2 atas nama NUR RACHMAN berikut bangunan (Ruko) dan segala sesuatu yang berada diatasnya terletak di Green Village Residence, setempat dikenal dengan Ruko Green Village Residence No.39, Desa Banjarbendo, Kecamatan Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur (Limit Rp. 641.250.000,; Jaminan Rp. 160.312.500,-)

x

1 (Satu) Bidang tanah sesuai SHM No.1529/Banjarbendo seluas 91 M2 atas nama NUR RACHMAN berikut bangunan dan segala sesuatu yang berada diatasnya terletak di Green Village Residence, setempat dikenal dengan Perumahan Green Village Residence Kav. No.01, Desa Banjarbendo, Kecamatan Sidoarjo, Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur (Limit Rp. 390.022.000,; Jaminan Rp. 97.505.500,-)

Keterangan: x Nominal jaminan yang disetorkan ke Rekening VA (virtual account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan. x Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. x Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang. x Obyek dilelang pada kondisi apa adanya (as is) calon peserta diharapkan telah melihat dan mengetahui obyek yang akan ditawarnya, berikut semua perkara yang ada bila terjadi gugatan dari pihak lain/debitur terkait lelang, pemenang lelang tidak akan melakukan gugatan kepada KPKNL Sidoarjo, PT Bank Artha Graha Internasional Tbk. dan PT. Griya Larista-Balai Lelang, termasuk juga bila terjadi pembatalan/penundaan lelang.

Aanwijzing : Calon Peserta lelang dapat melihat obyek yang akan dilelang sejak Pengumuman ini diterbitkan. Informasi dapat menghubungi PT. Griya Larista-Balai Lelang telp 021-53663643.

Persyaratan Lelang: x Memiliki akun yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id x Syarat dan ketentuan serta tatacara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website diatas.

Pelaksanaan Lelang: Cara Penawaran Hari Tanggal Batas Akhir Penawaran

: : : :

Tempat Lelang

:

Penetapan Pemenang Pelunasan Harga Lelang Bea Lelang Pembeli

: : :

KPKNL Sidoarjo

Closed Bidding (dengan mengakses url www.lelang.go.id) Rabu 18 Desember 2019 10.00 WIB (Waktu Server) Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Sidoarjo Jalan Erlangga Nomor 161, Sidoarjo Setelah batas akhir penawaran 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang 2% (dua persen) dari harga lelang Jakarta, 04 Desember 2019 Pemohon TTD PT Bank Artha Graha Internasional Tbk.

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 Undang – Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996, PT. Bank OCBC NISP, Tbk akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara Dan Lelang (KPKNL) Sidoarjo, terhadap aset jaminan debitur PT. TIRTA MAJU ABADI , sbb : No

Obyek Lelang

1.

2 (dua) bidang tanah, bangunan dan turutannya dalam 1 (satu) hamparan dijual dalam 1 paket, terdiri dari : 1. SHM nomor 58 seluas 3580 m2, atasnama RICKEY, terletak di Desa/Kel. Plintahan, Kec. Pandaan, Kab. Pasuruan, Propinsi Jawa Timur.

2. SHM nomor 64 seluas 3010 m2, atasnama RICKEY, terletak di Desa/ Kel. Plintahan, Kec. Pandaan, Kab. Pasuruan, Propinsi Jawa Timur.

Harga Limit (Rp) 12.491.000.000.-

Uang Jaminan (Rp) 4.372 000,000.-

Keterangan Penyetoran Uang Jaminan Lelang dengan “VA” (Virtual Account) melalui situs www. lelang.go.id dan harus sama dengan Nominal Jaminan yang disyaratkan.

Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL selambat – lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang.

Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.

Deskripsi Persyaratan Lelang : 1. Memiliki Akun yang telah diverifikasi pada website www.lelang.go.id 2. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Syarat dan Ketentuan” pada website tersebut.

3. Obyek Lelang dijual apa adanya (as is) sehingga apabila karena sesuatu hal terjadi gugatan, tuntutan dan pembatalan pelaksanaan lelang terhadap objek lelang tersebut dia atas, pihak-pihak yang berkepentingan/ peminat lelang tidak diperkenankan untuk melakukan tuntutan dalam bentuk apapun kepada KPKNL Sidoarjo dan PT. Bank OCBC NISP, Tbk 4. Apabila sampai dengan waktu yang telah ditentukan pemenang lelang belum melunasi harga lelang, maka pemenang lelang tersebut dinyatakan wanprestasi dan uang jaminan lelang akan disetorkan ke Kas Negara.

5. Peserta lelang diwajibkan melihat, mengetahui, objek lelang dapat melihat barang yang akan dilelang pada alamat objek lelang mulai pengumuman ini terbit sampai dengan 1(satu) hari sebelum pelaksanaan lelang dan dianggap menyetujui aspek legal dari objek lelang yang dilelang dengan kondisi apa adanya (as is).

6. Keterangan lebih lanjut dapat menghubungi, KPKNL Sidoarjo atau PT. Bank OCBC NISP, Tbk. Telp 02125533888.

Pelaksanaan Lelang : 1.

2.

3.

4.

5.

Cara Penawaran Hari, Tanggal Waktu Penawaran Alamat Domain Tempat Lelang

6.

Penetapan Pemenang

: : : : : : :

Closed Bidding Rabu, 18 Desember 2019 11.00 WIB (waktu server) www.lelang.go.id Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Sidoarjo Jl. Erlangga No. 161, Sidoarjo Setelah batas akhir penawaran Sidoarjo, 4 Desember 2019

KPKNL Sidoarjo

PT. Bank OCBC NISP, Tbk

PENGUMUMAN LELANG ULANG EKSEKUSI HAK T ANGGUNGAN Menunjuk Pengumuman Lelang Kedua di harian Surat Kabar Memorandum tanggal 01 Oktober 2019 dan berdasarkan pasal 6 UU Hak Tanggungan No. 4 Th. 1996, PT. Bank Syariah Mandiri Area Collection & Recovery Surabaya Kota akan melakukan lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Surabaya, melalui jasa pra lelang PT.Balai Lelang Tunjungan terhadap obyek lelang atas debitur CV. PUTERA GUNADHARMA, sebagai berikut : Sepaket sebidang tanah seluas 126 m2 berikut bangunan, SHM No. 6018, a.n. Insinyur Dwi Prasetyo Yudo, dan sebidang tanah seluas 127 m2 berikut bangunan, SHM No. 6100, a.n. Insinyur Nyonya Dwie Retno Surjaningsih. Keduanya terletak di Kel. Kebraon, Kec. Karangpilang, Kota Surabaya. Alamat jaminan : Jl. Griya Kebraon Timur Blok FA No. 22-23 Surabaya. Harga Limit : Rp. 865.500.000,- Uang Jaminan : Rp. 173.100.000,KETERANGAN : x Nominal jaminan yang disetorkan ke rekening VA (virtual account)harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan. x Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Surabaya selambatnya 1 hari sebelum pelaksanaan lelang. x Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.

PERSYARATAN LELANG : 1. Memiliki akun yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id 2.Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website diatas.

3. Objek lelang dijual dalam kondisi apa adanya. Peserta lelang dianggap telah mengetahui kondisi objek lelang sehingga apabila ada suatu hal terjadi gugatan, pembatalan/penundaan pelaksanaan lelang terhadap objek lelang tersebut di atas, pihak-pihak yang berkepentingan/ peminat lelang tidak diperkenankan melakukan tuntutan kepada KPKNL Surabaya, PT. Bank Syariah Mandiri Area Collection & Recovery Surabaya Kota & PT. Balai Lelang Tunjungan.

PELAKSANAAN LELANG : Cara penaw aran O p en B i d d i n g ( Al a m a t D o m ai n w w w . l el a n g . g o . i d) Hari/T anggal Rabu, 11 Desember 2019 Waktu Pen awaran Pukul : 13.00 sampai dengan 15.00 Waktu Server (sesuai WIB) Waktu Penetapan P ukul : 15. 01 Waktu S erver ( sesu ai WIB) Pelunasan harga lelang 5 ( l i m a ) h a r i k e r j a s e t e l a h p e l a k s a n a a n l e l a n g Bea Lelang Pembeli 2 % d ari harg a l el ang Tempat Lelang K P K NL Su r a b a y a , Jl . I nd r a pu r a N o mo r 5 S u r a b a y a Surabaya, 4 Des ember 2 019 PT. Balai Lelang Tunjungan PT. Bank Syariah Mandiri Area Collection & Recovery Surabaya Kota KPKNL Surabaya I NFO HUBUNG I : 0838. 5656. 7175 / 081. 7500. 4000 / 031-532. 2402

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan pasal 6 UU Hak Tanggungan No. 4 Th. 1996. PT. BPR Mentari Terang akan Melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Surabaya, terhadap barang jaminan debitur : No. Nama Debitur Obyek Lelang 1.

DEVY satu bidang tanah seluas 258 m2, SHM No. CAHYANINGSIH 314/MONDOKAN a.n DARMUJI, terletak di Kel. Mondokan, Kec. Tuban, Kab. Tuban.

Jawa Timur satu bidang tanah dan bangunan seluas 230 m2, SHM No. 1953/SIDOREJO a.n DARMUJI, terletak di Kel. Sidorejo, Kec. Tuban, Kab. Tuban. Jawa Timur 2.

RIZKI Satu bidang tanah seluas 3.270 m2, SHM No. CAHYANING ARI 1080/PERBON a.n EDY PRIYO NUGROHO, terletak di Kel. Perbon, Kec. Tuban, Kab. Tuban. Jawa Timur Satu bidang tanah seluas 153 m2, SHM No. 1854/SIDOREJO a.n RIZKI CAHYANING ARI, terletak di Kel. Sidorejo, Kec. Tuban, Kab. Tuban. Jawa Timur 3.

MUSRIATUN Satu bidang tanah & Bangunan seluas 784 m2, SHM No. 489/PANYURAN a.n BUDI SANTOSO, terletak di Desa Panyuran, Kec. Palang, Kab. Tuban. Jawa Timur Satu bidang tanah & Bangunan seluas 110 m2, SHM No. 703/SUKOLILO a.n MUSRIATUN, terletak di Kel. Sukolilo, Kec. Tuban, Kab. Tuban. Jawa Timur

Harga Limit Uang Jaminan Rp. 154.000.000 Rp. 30.800.000

Rp. 395.000.000 Rp.79.000.000

Rp. 392.400.000 Rp. 78.500.000

Rp. 612.000.000 Rp.122.500.000

Rp. 392.000.000 Rp. 78.500.000

Rp. 220.000.000 Rp. 44.000.000

KETERANGAN : 9 Nominal uang jaminan yang disetorkan ke rekening Virtual Account (VA) masing-masing peserta dan jumlahnya harus sama dengan nominal uang jaminan yang dipersyaratkan, nomor VA akan dikirimkan secara otomatis kepada masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid; 9 Uang jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Surabaya selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan Lelang; 9 Segala biaya yang mungkin timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta Lelang.

Cara penawaran Lelang

Lelang secara tertulis Tanpa kehadiran peserta Lelang (Closed Bidding) dengan mengakses url h p://www.lelang.go.id, tata cara mengiku lelang E-Auc on dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut.

Rabu, 18 Desember 2019, pukul 14.59 waktu server E-Auc on (sesuai WIB) Rabu, 18 Desember 2019, pukul 15.00 waktu server E-Auc on (sesuai WIB)

Batas akhir penawaran lelang Pembukaan penawaran dan penetapan pemenang lelang Pelunasan lelang 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang Tempat pelaksanaan lelang KPKNL Surabaya, Gedung Keuangan Negara I, Jl. Indrapura No. 5, Surabaya Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT. BPR Mentari Terang, Jl. Dr. Wahidin Sudirohusodo No. 95 Tuban Dengan sdr. PRIYADI, S.H. Telp 081 216 777 609 Tuban, 04 Desember 2019 PT. BPR. Mentari Terang

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 UU Hak Tanggungan No 4 Th. 1996, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Surabaya Kaliasin akan melakukan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang Surabaya, terhadap aset jaminan debitur: Nama No. Obyek Lelang Nilai Limit Uang Jaminan Debitur 1. PT. TRISAR 1. SHM No. 1022, Luas 620 Rp. 7.500.000.000,- Rp.1.500.000.000,UTAMA M2, atas nama Nyonya NI SEJAHTERA LUH MADE RISNAWATI, terletak di Kel. Gayungan, Kec. Gayungan, Kota Surabaya, Propinsi Jawa Timur.

KETERANGAN: Nominal uang jaminan yang disetorkan ke rekening Virtual Account (VA) masing-masing peserta dan jumlahnya harus sama dengan nominal uang jaminan yang dipersyaratkan, Nomor VA akan dikirimkan secara otomatis kepada masing-masing peserta lelang setelah berhasil melakukan pendaftaran dan data identitas dinyatakan valid; Uang jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Surabaya selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan Lelang Segala biaya yang mungkin timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.

Cara penawaran lelang Closed Bidding (dengan mengakses url http://www.lelang.go.id/), tata cara mengikuti lelang E-Auction dapat dilihat pada menu ”Tata Cara dan Prosedur” dan ”Panduan Penggunaan” pada domain tersebut.

Batas akhir penawaran Rabu, 18 Desember 2019, pukul 10.00 Waktu Server E-Auction lelang ( sesuai WIB ) Pelunasan lelang 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang Bea lelang pembeli 2% (dua persen) dari harga lelang (harga terbentuk) Tempat pelaksanaan KPKNL Surabaya, Gedung Keuangan Negara I, Jl. Indrapura No. lelang 5, Surabaya Informasi lebih lanjut dapat menghubungi PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Surabaya Kaliasin , Jl. Jend.Basuki Rachmad No.122-138 Surabaya.

Surabaya, 4 Desember 2019 PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Kantor Cabang Surabaya Kaliasin

TULUNGAGUNG

RABU PON, 4 DESEMBER 2019 HALAMAN 5

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

KABIRO TULUNGAGUNG: Ahmad Rifai. Wartawan: Solikin, Firman Imansyah. SIRKULASI DAN PEMASARAN: Khoirul Anwar. HP: 081357795554. EMAIL: tulungagungmemorandum@gmail.com

10 Hari, 21 Sapi Mati Misterius Kondisi itu membuat warga resah. Apalagi isu beredar, sapi mereka mati karena diracun.

Sejak beberapa hari terakhir warga ke tiga desa memilih berjaga malam di lingkungan masing-masing. Kegiatan itu dilakukan guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

“Katanya sih ada yang dikejar terus menghilang. Tapi yang jelas warga ingin lingkungannya aman, makanya kita jaga mulai

malam hari sampai pagi,” ucap Seno (50), salah satu warga.

Hal sama juga disampaikan Ketua DPRD Tulungagung sekaligus tokoh masyarakat Desa Nyawangan, Marsono. Ditemui di gedung DPRD Selasa (3/12) siang, Marsono mengatakan pihaknya juga mendengar informasi tersebut. “Ini data belum valid. Tapi yang saya dengar sudah ada 21 sapi mati di 3 desa,” ucapnya.

Marsono belum bisa menjelaskan penyebab pastinya.

Menurutnya perlu dilakukan analisa oleh pihak berwajib guna memastikan kejadian itu.

“Dugaannya mengarah pada tindakan pemberian racun ke pakan ternak. Semalam saya pulang dari kegiatan sekitar pukul 23,00. Itu warga banyak berjaga di gang-gang, ada 5 orang, ada 10 orang. Yang mati itu sapi-sapi yang gemuk, tapi bukan sapi perah,” jelas politisi PDI Perjuangan ini.

Marsono melanjutkan, pemilik yang menyadari keanehan pada sapinya memilih segera memotongnya. Sehingga dagingnya masih bisa dijual.

Namun bagi pemilik yang

tidak melihat keanehan itu, akhirnya hanya bisa pasrah mendapati sapinya mati. “Ketika belum mati kan masih bisa disembelih. Akhirnya pemiliknya yang nyembelih begitu tahu sapinya sudah mau mati.

Sempat juga ada yang sebagian dikubur,” kata Marsono.

Saat disinggung mengenai upaya pelaporan kepada pihak berwajib, Marsono mengaku sudah mendapatkan informasi, ada anggota polisi sudah meminta keterangan kepada warga. Namun sejauh mana hasilnya, pihaknya belum tahu.

“Sudah ada anggota yang kemarin itu katanya turun ke lapangan. Tapi hasilnya bagaimana, itu polisi yang

FOTO: MEMORANDUM/FIR

Tulungagung, Memorandum Beberapa hari terakhir ketenangan warga Desa Tugu, Nyawangan, dan Desa/Kecamatan Sendang, terganggu.

Tanpa sebab yang jelas, sapi pedaging milik warga mati mendadak. Dalam 10 hari saja, jumlahnya sudah mencapai 21 ekor.

FOTO: MEMORANDUM/FIR

Tulungagung, Memorandum Senin (2/12) malam, bertempat di GOR Lembu Peteng, Kapolres Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia resmi membuka kejuaraan bola voli putra antar klub se Jawa Timur tahun 2019.

Hadir dalam upacara itu, perwakilan forkopimda, KONI, kapolsek jajaran dan perwakilan klub. Dalam sambutannya, AKBP Eva Guna Pandia mengatakan event tahunan ini digelar untuk memeriahkan HUT ke-814 Tulungagung. Sekaligus untuk mengasah bibit atlet bola voli putra di Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia (kiri) pada dan sekitarnya. pembukaan event kejuaraan bola voli Pandia berpesan Kapolres Cup. agar pemain voli semata-mata tidak hanya memburu kemenangan. Sebab nilai-nilai sportivitas dan kebersamaan juga harus ditunjukkan dalam setiap permainan. Begitu juga dengan perangkat pertandingan seperti wasit dan official.

“Saya berpesan kepada semua yang terlibat agar menjunjung tinggi sportivitas selama bertanding. Tidak sekedar memburu kemenangan semata,” ucap Pandia.

Ketua pelaksana event, Ipda Anwari mengatakan, turnamen Kapolres Cup 2019 dengan sistem setengah kompetisi diikuti 14 klub bola voli putra se Provinsi Jawa Timur. Berdasarkan data miliknya, terdapat 3 klub dari Tulungagung. Sisanya klub bola voli putra dari Kabupaten Trenggalek, Kediri, Sidoarjo, dan lainnya. “Tulungagung ada 3 klub yang ikut, ada dari Trenggalek juga, Kediri, Sidoarjo, dan lain-lain,” tutur Anwari.

Adapun hadiahnya, panitia menyediakan total uang mencapai Rp 30 juta. “Ada 14 klub yang ikut terbagi dalam 2 grup.

Nantinya masing-masing klub di satu grup ini akan saling bertemu dan mendapatkan poin untuk masuk ke babak semifinal dan final,” ujarnya.

Anwari menjelaskan, olahraga voli cukup mendapatkan tempat di hati masyarakat. Tidak hanya sekedar sebagai hiburan, namun juga mampu menghadirkan prestasi.

Anwari mengungkap pada 2019 ini, tim bola voli putra putri remaja Tulungagung usia 16 tahun, ketika di Kabupaten Banyuwangi berhasil menggondol dua medali emas untuk kategori putra dan putri. Masih di tahun sama, dalam kejuaraan bola voli putra dan putri junior usia 19 di Kabupaten Lamongan, Tulungagung berada di peringkat ke empat. Kemudian saat ini, ada 2 atlet bola voli putra asal Tulungagung yang mengikuti pelatnas di Jakarta. “Prestasi kita cukup bagus. Untuk prestasi individu saat ini ada 2 atlet putra kita yang masuk pelatnas,” pungkasnya. (fir/mad/rif)

Marsono

tahu,” pungkasnya.

Pihaknya berharap secepatnya kasus ini terungkap, sehingga warga Sendang, terutama para pemilik sapi bisa tenang. (fir/mad/rif )

Perseta Kesulitan Dana, Pengurus Terpaksa Patungan Tulungagung, Memorandum Persatuan Sepakbola Tulungagung (Perseta) terus memetik hasil positif di lanjutan Liga 3 Zona Jawa yang saat ini sedang berlangsung. Terakhir, laskar badai selatan berhasil menekuk Pro Direct dengan skor 2-0, ketika bermain di GOR Rejoagung, Tulungagung.

Namun, kini masalah non teknis mulai menghantui skuad besutan Ungku Prasetyo. Pasalnya terang-terangan Manager Perseta, Ahmad Baharudin mengaku harus merogoh kocek pribadinya guna memastikan agar Perseta tetap berkompetisi di Liga 3 Zona Jawa dan lolos ke Liga 3 Nasional.

Baharudin mengatakan, selain kucuran dana dari Asprov Jatim, sebenarnya ada sumber lain yang bisa dimaksimalkan untuk mendanai keberlangsung

Perseta. Selain sponsor sebagai pihak ketiga, yakni Pemkab Tulungagung. Namun hingga sekarang ini, dukungan pemkab masih sangat minim.

Pihaknya menyebut, dari Asprov Jatim dikucurkan anggaran pembinaan sebesar Rp 500 juta. Rp 300 Juta dialokasikan untuk pembinaan usia dini, dan Rp 200 Juta untuk keberlangsungan Perseta. Akan tetapi, angka tersebut masih jauh dari kata cukup.

“Saya sebagai manager memberikan anggaran (pribadi) untuk membiayai Perseta. Yang penting tetap eksis,” ujarnya, kemarin.

Disinggung mengenai kekurangan pendanaan yang dibutuhkan Perseta, Baharudin belum bisa memberikan jawaban rinci. “Belum tahu, yang penting kita biayai dulu nanti pas sudah

FOTO: MEMORANDUM/FIR

Asah Atlet Voli, Gelar Kapolres Cup

Perseta bertanding di Stadion Rejoagung.

selesai kompetisi baru dihitung keluarnya berapa,” tambah Baharudin.

Selain patungan antar management Perseta, Baharudin sebenarnya juga sudah berupaya mecari sponsor agar mau ikut ambil bagian mendanai Perseta.

Namun sampai saat ini belum

ada pihak ketiga yang tertarik.

“Pihak ketiga yang tertarik belum banyak. Pengusaha yang mau ikut ambil bagian juga belum banyak,” lanjutnya.

Sementara mengenai pengelolaan uang tiket selama pertandingan, Baharudin menjelaskan itu untuk menggaji

panitia pelaksana dan perawatan stadion. Walaupun memang, sejumlah sarana pendukung di GOR Rejoagung belum sepenuhnya memuaskan.

“Penjualan tiket ya untuk membiayai pelaksanaan ini.

Apalagi fasilitas juga belum memadai. Misalnya toilet itu seringkali airnya nggak ngalir, sehingga pesing, gelap tidak ada lampu dan pengap,” jelasnya.

Saking sulitnya pendanaan, bahkan kabar terakhir agar bisa memenuhi pengadaan konsumsi nasi kotak untuk pelaksana pertandingan, pihaknya harus meminta bantuan kepada bagian Umum Pemkab Tulungagung. “Konsumi ini untuk pengamanan kita.

Kita minta ke Bagian Umum Pemkab Tulungagung,” pungkasnya. (fir/mad/rif )

KEDIRI & BLITAR KEPALA BIRO: Wahyudi. REDAKSI: - HP. 081230006789. EMAIL: sampang_publik@yahoo.co.id - MARKETING DAN SIRKULASI: Rohmad Sholeh. KEPALA BIRO BLITAR: Prawoto Sadewo. WARTAWAN: Nur Rofiq, Ana Akina. KEUANGAN: Binti Khoiriyah. ADMIN IKLAN: Rosita. ADMIN KORAN : Imam Rofiq. PEMASARAN: Frenswinta Jaya, Hendra. EMAIL: memorandumppls@gmail.com. TELEPON:.081334603445. KANTOR: Jln Kota baru no.9 Kanigoro, Blitar.

Bergamis, Selundupkan Narkoba ke Lapas dilepas semua pakaian, dari balik celana dalamnya ditemukan dua bungkusan yang dilakban warna coklat dan hitam,” jelasnya.

Akhirnya, pengunjung tersebut kemudian diamankan dan disaksikan sejumlah petugas dan pemilik barang, kemudian bungkusan tersebut dibuka.

“Kami temukan kristal putih diduga Sabu-Sabu 2 bungkus masing-masing seberat 49.7 gram dan 49,85 gram, ganja sebanyak 1 bungkus seberat 135,4 gram, pil ekstasi terdapat cetakan gambar kura-kura 1 bungkus sebanyak 20 butir, ekstasi terdapat cetakan gambar Superman 1 bungkus sebanyak 46 butir dan charger handphone,” jelas Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakat (Ka. PLP) Sastra Irawan.

Dari pengakuannya, DAP hendak mengunjungi sepupusnya, MS warga Kecamatan Kayen Kidul atas kasus UU Kesehatan ditahan sejak

FOTO: MEMORANDUM/ST3

Kediri, Memorandum Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan Klas 2A, Jalan Jaksa Agung Soeprapto Kota Kediri perlu diacungi jempol. Petugas berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba ke lingkungannya, yakni mengamankan puluhan gram sabu-sabu (SS), daun ganja, dan pil ekstasi.

Disampaikan Plh Kalapas Lilik Subagiono, saat pengunjung datang sekira pukul 10.15 pada Selasa (03/12) didapati pengunjung perempuan, berinisial DAB yang terlihat gelisah dan nampak menutupi area kewanitaannya. Hal ini menimbulkan kecurigaan petugas untuk diperiksa di ruang X-Ray. “Setelah dilihat dari alat X-Ray terlihat benda keras kemudian DAB kami ajak ke kamar mandi khusus untuk diperiksa. Namun sempat menolak dan meminta masuk sendiri. Akhirnya terpaksa dilakukan tindakan dan setelah

Sekda Kota Blitar Buka Sosialisasi Pemanfaatan Data Kependudukan Petugas lapas memperlihatkan foto barang bukti.

23 Maret lalu. “Dia hendak kunjungi sepupunya terkena kasus Sabu-Sabu juga. Karena terlihat gelisah dan berusah berontak, akhirnya kami lakukan penggeledahan oleh tim keamanan khusus beranggotakan perempuan,” imbuh Sastra Irawan.

AKBP Miko Indrayana saat dikonfirmasi mengatakan sangat berterima kasih kepada pihak Lapas Klas 2A Kota Kediri. DAB bersama barang bukti dilimpahkan ke Sat Narkoba Polres Kediri Kota. “Terima kasih atas kerjasamanya dan kami akan usut tuntas kasus ini,” jelas Kapolres Kediri Kota, AKBP Miko Indrayana. (st3/yud/rif )

Kediri, Memorandum Polres Kediri Kota menggelar razia tukang becak yang melintas di depan rumah dinas kapolres dan yang mangkal di seputaran Mapolresta Kediri untuk diajak makan siang bersama di rumah dinas kapolres di Jalan KDP Slamet, Selasa (3/12) siang.

Kapolres Kediri Kota AKBP Miko Indrayana, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut dilakukan selain sebagai ajang silaturahmi juga untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukum Polresta Kediri Kota.

“Terlebih menjelang Natal dan tahun baru serta Pilkada Serentak 2020, semoga Kota Kediri tetap aman,” terang AKBP Miko.

Dalam kegiatan tersebut AKBP Miko juga berharap Kota Kediri semakin kondusif dan tidak ada gangguan kamtibmas. Selain makan siang para tukang becak juga mendapat bingkisan dari kapolres Kediri Kota.

“Semoga kegiatan meningkatkan tali silaturahmi dan bisa menjadi barokah bagi kita semua,” jelas kapolres Di tempat yang sama, Slamet (48), tukang becak yang biasa mangkal di Pasar Bandar mengatakan, dirinya sangat senang bisa makan bareng kapolres

FOTO: MEMORANDUM/LEH

Kapolres Ajak Tukang Becak Makan Siang

Blitar, Memorandum Pemerintah Kota Blitar menyelenggarakan Sosialiasi Pemanfaatan Data Kependudukan Melalui Aplikasi SIAK Data Warehouse (DWH) untuk pelayanan publik di lintas sektor Kota Blitar tahun 2019, di Ruang Sasana Praja Kantor Walikota Blitar.

Sosialisasi yang dibuka Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Blitar, Rudy Wijonarko, dihadiri Plt Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Blitar Priyo Istanto, dan narasumber dari Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri serta diikuti peserta dari pemangku kepentingan di Kota Blitar.

“Saya menilai Sosialisasi ini mendesak untuk diselenggarakan, mengingat OPD berkaitan dengan pelayanan publik bisa dengan mudah mengakses data administrasi kependudukan, adanya data adminduk yang dapat diakses oleh OPD terkait nantinya dalam melayani masyarakat tidak perlu lagi menanyakan tentang kevalidan data, karena data yang digunakan benar-benar akurat yang bersumber dari Dispendukcapil Kota Blitar,” kata Sekda Rudy dalam sambutannya.

Lebih lanjut, Sekda Kota Blitar menyampaikan, hal ini sejalan dengan yang digariskan oleh Pres-

Keakraban Kapolres Kediri Kota AKBP Miko Indrayana bersama tukang becak.

Kediri Kota, karena baru kali ini kapolres mengajak makan bersama dan mau mendekat dengan wong cilik. “Senang seka-

li bisa makan bersama pak polisi. Kita juga dapat pengetahuan, semoga sering dilakukan,” pungkas Slamet. (leh/yud/rif)

Para pemateri foto bersama.

iden, bahwa kecepatan pelayanan menjadi kunci birokrasi. Pelayanan yang ruwet dan berbelit-belit dan yang menyulitkan rakyat harus kita pangkas.

Dalam kesempatan tersebut, Sekda Rudy juga mengapresasi kepada 8 OPD yang telah menjalin perjanjian kerjasama dengan Dispendukcapil, Sekda menilai kerjasama antar OPD sangat dibutuhkan dan manfaatnya juga sangat jelas.

“Data kependudukan digunakan untuk pemanfaatan antara lain yakni, pelayanan publik, perencanaan pembangunan, alokasi anggaran, maupun penegakan hukum dan

pencegahan kriminal,” jelas Sekda Kota Blitar.

Sekda Rudy menambahkan, bagi OPD yang belum menjalin Perjanjian Kerja Sama (PKS), diminta untuk berkoordinasi dengan Dispendukcapil Kota Blitar dan kepada peserta sosialisasi Sekda meminta untuk mengikuti kegiatan ini sampai dengan selesai.

“Saya berharap materi yang disampaikan oleh narasumber nanti, dapat membuka wawasan semua OPD untuk memahami betapa penting data kependudukan di dalam setiap proses pembangunan.” imbuhnya. (adv/pra/rif )

Suasana sosialisasi kependudukan di Pemkot Blitar.

MOJOKERTO-JOMBANG

RABU PON, 4 DESEMBER 2019 HALAMAN 6

WEBSITE: memorandum.co.id EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

KABIRO MOJOKERTO-JOMBANG: KABIR -JOMBANG: M Anwar; WARTAWAN: Suparno, Ferdy Eko C, Hermawan S; HP: 082257535345. ALAMAT BIRO MOJO: Griya Permata Ijen A2 A2/17 2//117 Ma Mage Magersari, gers rsar aarri,i, KKota ota Mojokerto.

Mas’ud Zuremi

Kapolres Jombang AKBP Boby Pa’ludin Tambunan memimpin rilis di mapolres.

Polres Jombang Gulung Jaringan Curanmor

Sindikat Maling Motor Didor Jombang, Memorandum Satreskrim Polres Jombang menggulung jaringan pencurian kendaraanbermotor(curanmor)yangberanggotakanempatorang.

Mereka terdiri dari dua pemetik dan dua penadah hasil kejahatan.

Akibat melawan, satu di antaranya disasar timah panas polisi.

Komplotan ini terdiri dari Kusdar alias Pras (40), warga Dusun Karangan Wetan, Desa Karangan, Kecamatan Bareng; Koliq Isnawan alias Suliq (31), warga Dusun Jeruk, Desa Karangan, Kecamatan Bareng; Candra Setiawan (29), serta Parnyoto alias Jabir (36), warga Dusun/Desa Pakel, Kecamatan Bareng.

Kapolres Jombang AKBP Boby Pa’ludin Tambunan mengatakan, penangkapan tersangka berawal dari laporan masyarakat yang kehilangan sepeda motor di Dusun Sidolegi, Desa Sumberjo,

Kecamatan Wonosalam, pada Selasa (19/11).

“Saat melapor tersebut korban menyebutkan juga kehilangan handphone yang juga raib dibawa para pelaku. Di situlah kami segera melakukan pelacakan dan pengejaran kepada pelaku, hasilnya kita amankan tersangka Inisial K dan dilakukan pengembangan,” paparnya saat press rilis, Selasa (3/12).

Boby menambahakan, usai mengamankan tersangka pertama. Pihaknya segera bergerak cepat dengan dengan menga-

Plt Bupati Mojokerto Pungkasiadi bersama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat penyerahan penghargaan kovablik.

tegasnya.

Selain tersangka, polisi juga mengamankan 19 sepeda motor hasil kejahatan. Di antaranya Yamaha Vega S 2897 WQ, Honda CB 70, AG 5778 DV, Honda Vario AG 5704 PA, Suzuki trail tanpa plat nomor, satu unit Kawasaki hijau tanpa plat nomor, satu unit Honda Beat AG 2016 KAD, Honda C70 warna hitam tanpa plat nomor, Honda Spacy AG 4317 FR, satu unit Supra hitam S 5639 SA, Suzuki Shogun R warna merah W 3401 RX, satu unit Suzuki protolan tanpa plat nomor, Honda Legenda L 2235 EM, Honda Supra hitam S 4085 WL, Honda Supra X 125 tanpa plat nomor, Satu unit Honda Supra X 125 tanpa plat nomor, satu unit Honda Revo tanpa plat nomor, serta satu unit YamahaVega R tanpa plat nomor.

AKBP Boby Pa’ludin Tambunan Kapolres Jombang

Untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut, ke semua tersangka dan barang bukti dibawa ke Mapolres Jombang. Untuk pemetik, polisi mengenakan pasal 363 ayat 1 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan.

“Sedang untuk penerima barang hasil kejahatan, kita jerat dengan pasal 480 KUHP, tentang penadah. Dengan ancaman hukuman maksimal 4 tahun penjara,” pungkas Boby. (wan/rif)

Dispertan Gelar OPT Hama Tikus Jombang, Memorandum Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Jombang menggelar serangkaian kegiatan dalam rangka kegiatan turun tanam. Salah

satunya, menggelar pelatihan dan bimbingan pemberantasan hama tikus secara menyeluruh. Hal ini dilakukan, mengingat serangan hama terjadi secara masiv dan

Pungkasiadi bersama sejumlah pejabat pemkab foto bersama usai menerima penghargaan.

Pemkab Mojokerto Raih Penghargaan Kovablik dan Evaluasi SAKIP OPD Provinsi Jawa Timur 2019 Mojokerto, Memorandum Pemerintah Kabupaten Mojokerto menerima penghargaan atas inovasi Nenek Cantik Pejuang ASI (NENCI) UPT Puskesmas Gayaman Kecamatan Mojoanyar dalam Top 25 Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (Kovablik) se-Jawa Timur 2019, Selasa (3/12) pagi, di Hall Grand Isyana Hotel Bumi Surabaya.

Penghargaan Kovablik diserahkan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa didampingi Deputi Reformasi Birokrasi Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan Kemenpan RB Didit Noordiatmoko, Plt Asisten Administrasi Umum Pemprov Jatim, dan Kabiro Organisasi Pemprov Jatim, kepada Plt Bupati Mojokerto Pungkasiadi.

Gubernur Khofifah Indar Parawansa, pada acara ini memaparkan beberapa program prioritas nasional. Antara lain pembangunan SDM, infrastruktur, penyederhanaan regulasi, penyederhanaan birokrasi, dan transportasi ekonomi.

Untuk SDM, Khofifah mengingkatkan pentingnya pendidikan kesetaraan, jika ingin meningkatakan IPM. Sedangkan untuk infrastruktur, Ia menekankan bahwa bidang ini harus punya koneksitas dengan pelaku UMKM dan pariwisata. Sedangkan dalam hal inovasi, Khofifah mengajak percepatan pelayanan yang tidak cukup dengan teknologi, tapi juga dengan inovasi itu sendiri.

mankan pelaku kedua yakni tersangka S yang berperan sebagai joki saat melakukan aksi pencurian tersebut. Tak berhenti di sana, petugas juga berhasil meringkus dua orang lagi yang berperan sebagai penadah.

“Dua penadah juga kita amankan, yakni tersangka inisial C dan P, untuk tersangka P membeli sepeda motor dengan harga Rp 2,2 juta dari para tersangka,” imbuhnya.

Masih menurut Boby, petugas terpaksa memberikan tindakan tegas terukur kepada salah satu anggota komplotan. Karena, berupaya kabur dan membahayakan petugas dilapangan.

“Terpaksa kita lakukan tidakan tegas terukur kepada salah satu pelaku karena mencoba kabur dan membahayakan petugas,”

Dua penadah juga kita amankan, yakni tersangka inisial C dan P, untuk tersangka P membeli sepeda motor dengan harga Rp 2,2 juta dari para tersangka.

Musim Turun Tanam Serentak

FOTO: MEMORANDUM/ADV

Jombang, Memorandum Masih minimnya serapan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) tahun 2019, menjadi pekerjaan rumah tersendiri bagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kabupaten Jombang. Hal ini ditandai, dengan masih banyaknya pekerjaan fisik yang belum rampung. Dengan kondisi itu, capaian kerja maupun kinerja organisasi perangkat daerah (OPD) perlu dipertanyakan.

Ditekankan Ketua DPRD Jombang Mas’ud Zuremi, dengan kondisi musim penghujan yang telah datang, sudah tentu berdampak pada semua pekerjaan fisik. “Kondisi ini menyangkut juga pada pekerjaan, jangan hanya berleha-leha.

Hal ini menjadi pekerjaan rumah tersendiri yang harus kita kawal bersama-sama,” ujarnya, Selasa (3/12).

Diakui apa tidak, sambung ketua dewan, pekerjaan yang dihadapi bukan semakin ringan. Tapi justru sebaliknya, bakal semakin berat bagi Jombang. Terlebih lagi visi-misi bupati yang ingin mewujudkan Jombang yang berkarakter dan berdaya saing. Memerlukan persaingan kerja dan kinerja dari semua pihak, untuk mencapai hal itu. “Jombang sebagai wilayah yang mengusung visi-misi berkarakter dan berdaya saing. Memerlukan persaingan kerja dan kinerja dari seluruh OPD, agar tercapai hal itu,” tuturnya.

Menjadi prioritas khusus wakil rakyat, capaian APBD hingga laporan terakhir pada bulan November baru mencapai angka 68 %. Sedangkan hari kerja telah memasuki tanggal 3 Desember, yang otomatis pula tinggal menyisakan usia 27 hari lagi. Dari sejumlah pekerjaan, prasarana jalan mendapat prioritas tersendiri. Sebab, pekerjaan tersebut memang benar-benar dibutuhkan oleh masyarakat. “Untuk progresnya secepatnya kita akan bertanya kepada eksekutif, terkait hal itu. Jangan sampai ada sarana yang dibangun dengan uang rakyat, terhambur percuma,” tekan Mas’ud.

Mengacu pada pengalaman tahun kemarin, banyak pekerjaan mubazir yang ujungnya tidak dapat difungsikan.

Sebab, rekanan tidak dapat merampungkan tanggung jawabnya. Olehnya, kami mendesak dinas agar melakukan pengawasan lebih. Bukan hanya di prioritas jalan, namun juga pekerjaan lain yang menggunakan uang rakyat. “Kami tekankan evaluasi dan evaluasi, untuk semua elemen eksekutif. Prioritaskan pengawasan untuk semua pekerjaan yang bersumber dari uang rakyat, jangan sampai terhambur dengan hasil capaian yang tidak menentu,” tegas Mas’ud. (wan/rif)

“Inovasi pasti akan menciptakan lompatan. Penggunaan teknologi pasti membuat percepatan. Kita tidak bisa berpikir linier, harus lateral. Pak Presiden Jokowi juga berpesan, kita harus bisa tidak lebih baik dari kemarin, tapi harus lebih baik dari negara lain,” kata Khofifah.

Terkait penyerahan SAKIP OPD Provinsi Jawa Timur tahun 2019, Plt Asisten Administrasi Umum Provinsi JawaTimur memaparkan beberapa hasil penilaian dari beberapa OPD Provinsi JawaTimur. Antara lain predikat terbaik AA (Sangat Memuaskan), yang diraih Dinas Kelautan dan Perikanan, serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur.

Untuk nilai A (Memuaskan) diberikan pada 45 OPD, dan predikat BB (Sangat Baik) diberikan pada 7 OPD. Wahyu juga menyampaikan jika sampai saat ini ada 10 Unit Pelayanan Provinsi Jawa Timur yang masuk zona Wilayah Bebas Korupsi (WBK).

Sebagai informasi, inovasi NENCI UPT Puskesmas Gayaman awalnya hadir dari para Ibu yang bekerja di wilayah Puskesmas Gayaman, yang menitipkan anak balita mereka pada neneknya karena kesibukan kerja.

Dari temuan lapangan, petugas puskemas menemukan banyak bayi yang seharusnya mendapat ASI ekslusif saja, sudah diberi makanan tambahan oleh pengasuh. Belum lagi mitos bahwa ASI yang diperah, dianggap cepat basi sehingga bayi dinilai lebih baik

minum susu formula.

Inovasi ini memberikan perhatian khusus terhadap para nenek pengasuh bayi dengan melakukan perubahan. Perubahan yang dimaksud yakni memberikan edukasi tentang pentingnya ASI Eksklusif, bagaimana mengambil ASI, dan menyimpannya. Inovasi NENCI juga dilatarbelakangi cakupan bayi dengan ASI Eksklusif rendah pada 2017 yang hanya 27%. Dengan lahirnya NENCI, angka tersebut kemudian naik menjadi 47% di 2018, dan meningkat lagi 64% sampai dengan Februari 2019.

Sasaran NENCI adalah ibu usia 40-60 tahun (para nenek/para ibu).

Anggota NENCI saat ini tercatat 415 orang yang tersebar di 12 desa Kecamatan Mojoanyar. Inovasi NENCI rencananya akan dikembangkan tidak saja di Puskesmas Gayaman, tetapi bisa direplikasi oleh puskesmas lain di Kabupaten Mojokerto.

Hadir mendampingi Plt Bupati Pungkasiadi pada acara ini antara lain, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Mustain, Kepala Dinas Kesehatan Djatmiko, Kabag Pemerintahan sekaligus Plt Kabag Organisasi Rahmat, serta Kepala UPT Puskesmas Gayaman Kusumawardhani.

Penyerahan Kovablik juga bersamaan dengan acara penyerahan Evaluasi SAKIP Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun 2019. (adv/hms/rif)

mewabah di seluruh kecamatan yang ada di Kota Santri.

“Kegiatan ini dimaksudkan dalam rangka musim turun tanam serentak se-kabupaten yang diresmikan kemarin. Salah satu upaya yang dilakukan, yakni dengan melakukan pemberantasan hama tikus,” papar oleh Plt. Dinas Pertanian Jombang, Supriyanto, Selasa (3/12).

Dijelaskan olehnya, selain memberikan pelatihan pemberantasan organisme pengganggu tumbuhan (OPT). Dispertan juga memberikan amunisi kepada kelompok tani (Poktan) serta gabungan kelompok tani (gapoktan) untuk pengendalian hama.“Selain memberikan pembekalan melalui pelatihan maupun praktek pengendalian hama secara langsung.

Kami juga memberikan bantuan amunisi untuk melakukan pengendalian hama,” jelasnya lebih lanjut.

Menjadi pertimbangan dispertan, sambung pria yang juga menjabat sebagai sekretaris itu, karena pihaknya menerima laporan jika serangan hama terjadi di seluruh wilayah kecamatan yang ada di Kota Santri. Maka, upaya pengendalian yang dilakukan secara masif dengan melibatkan poktan serta gapoktan dapat mencapai hasil maksimal. “Yang kami lakukan seperti di wilayah Desa Gedangan, Kecamatan Sumobito, diikuti oleh PoktanWonosari, Poktan Gedangan, Poktan Borocilik, dan Poktan Ngumpak. Harapan kami, kegiatan perdana itu dapat diikuti oleh desa-desa lainnya,” bebernya.

Untuk jenis bantuan amunisi yang diberikan oleh Dispertan, meliputi pestisida atau racun tikus, amoniak, serta belerang.

FOTO: MEMORANDUM/ADV

Capaian APBD Lelet, Dewan Tekankan Evaluasi

Proses pengendalian OPT yang melibatkan poktan maupun gapoktan.

Penyerahan stimulus berupa pestisida untuk pengendalian hama tikus.

Kenapa peran serta pelaku pertanian sangat penting, sebab potensi keberhasilan OPT tergantung dari swadaya masyarakat. “Untuk bantuan amunisi berupa pestisida atau racun tikus, amoniak, serta belerang, sifatnya hanya stimulus.

Karena selain metode itu ada cara gropyokan dengan melibatkan semua petani,” ujarnya.

Diakui oleh dispertan, setiap beda musim turun tanam. Beda pula OPT yang mewabah dan mengancam tanaman petani.

Contohnya, pada musim turun tanam tahun kemarin. Hama wereng mendominasi dan menyerang di hampir seluruh kecamatan. Kendati di tahun ini intensitasnya kecil, namun upaya pengendaliannya juga tetap dilakukan. “Selain OPT tikus yang kita lakukan secara massal, pengendalian hama Wereng juga masih dilakukan. Kendati intensitasnya kecil, tidak seperti pada musim turun tanam sebelumnya,” pungkas Supriyanto. (adv/wan/rif)

Mo

HUKUM & KRIMINAL WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Dua Maling Wonokusumo Babak Belur

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Sadiri yang bertugas sebagai eksekutor langsung masuk dan menggasak tiga HP yang di-charge. Setelah berhasil, dia langsung melarikan diri. Apesnya mendadak korban terbangun setelah melihat sekelebat bayangan seseorang masuk ke rumahnya. “Korban kemudian memeriksa HP-nya ternyata sudah raib,” beber Aryanto.

Menyadari ada pencuri di rumahnya, Rochmad berupaya mengejar.

Korban sempat menarik baju pelaku saat kabur menuju ke rekannya yang menunggu di atas motor. Tapi dia berhasil lolos hingga diteriaki maling.

Mendengar teriakan korban, warga lain ikut mengejarnya dan berhasil mengepung para pelaku. Setelah menangkap keduanya, massa langsung menghajarnya. “Tersangka sempat dimassa, tapi mampu diamankan anggota lalu dibawa ke mapolsek,” ungkap Aryanto.

Kepada petugas, kedua tersangka mengakui semua perbuatannya dan baru kali pertama mencuri. “Kami mencuri karena pintu rumah korban kebetulan terbuka. Rencananya, HP akan dijual dan hasilnya dibagi rata,” ujar Sadiri diamini Samsuri. (rio/nov)

Setahun Buron, Perampas Motor Menyerah

Kedua tersangka babak belur diamuk massa.

Surabaya, Memorandum Setahun menjadi buron polisi, Mustofa akhirnya dibekuk anggota Resmob Polres Pelabuhan Tanjung Perak.

Pria 21 tahun warga Jalan Banteng Dalam, Semampir, ini terlibat perampasan motor dan pengeroyokan di Kya-Kya Jalan Kembang Jepun.

Tersangka dibekuk polisi di tempat hiburan di daerah Perak. Penangkapan ini membuat dia menyusul temannya, Anwar (19), yang lebih dulu ditangkap polisi pada Juli 2018 lalu.

“Tersangka merupakan DPO kasus perampasan motor dan pembacokan di Jalan Kembang Jepun bersama delapan orang temannya,” kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto, Selasa (3/12).

Waktu itu, Mustofa, Anwar bersama teman-temannya baru saja pulang dari tempat hiburan malam di Jalan Pahlawan. Saat melintas di lokasi, dia melihat korban dan temannya naik motor. Melihat itu, komplotan Anwar menghadang sambil mengeluarkan parang sempanjang 45 centimeter dan mengacungkan ke korban.

Merasa ketakutan, korban dan temannya memilih meninggalkan motor Beat L 3422 SG miliknya. Selanjutnya, motor korban dibawa para pelaku ke Jalan Benteng Miring. Tetapi, tanpa sepengetahuan pelaku, korban dan temannya mengikuti untuk meminta kembali motornya.

Mendapati korban ingin meminta motornya, komplotan begal ini emosi. Anwar lalu mengeluarkan parang dan membacok korban mengenai tangan kiri hingga luka dan harus dijahit sebanyak 16 jahitan di tangan kiri.

FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

KKAMIS KAM KA AMIS LEG LEGI, 29 AGUSTUS 2019

Surabaya, Memorandum Satroni rumah warga dan gasak tiga HP di Jalan Wonokusumo Jaya I, dua maling dimassa. Kejadian apes itu dialami Sadiri (41), warga Jalan Sidotopo Sekolahan VII, dan Samsuri (37), warga Jalan Sidotopo Sekolahan XII. Aksi tersangka gagal setelah tepergok dan diteriaki maling oleh pemilik rumah, Rochmad (44). “Teriakan korban membuat perhatian tetangganya lalu menangkap dan menghajarnya hingga babak belur,” kata Kapolsek Semampir Kompol Aryanto Agus, Selasa (3/12).

Beruntung anggota yang mendapatkan laporan adanya maling tertangkap, segera mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), kemudian sigap mengamankannya ke mapolsek.

Saat diinterogasi petugas, aksi Sadiri dan Samsuri pagi itu memang berniat mencuri dengan sasaran rumah kos dengan mengendarai motor matic.

Ketika melintas di depan rumah Rochmad, mereka melihat kondisi rumahnya sepi dengan kondisi pintu terbuka. Mendapatkan sasaran, keduanya lalu menghentikan laju motornya tak jauh dari rumah yang diincar.

RABU PON, 4 DESEMBER 2019 HALAMAN 7

Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto menunjukkan BB dan Mustofa.

Setelah membacok, Anwar cs kabur sambil membawa motor rampasannya. Sedangkan korban diantar temannya ke Rumah Sakit (RS) Al Irsyad lantaran tangannya terluka parah akibat bacokan parang. Mereka juga melapor kejadian itu ke Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak.

Atas laporan korbannya, polisi bergerak cepat memburu dan menangkap para pelakunya. Saat diinterogasi, Mustofa tidak mengelak dan mengaku sebagai joki motor. “Saya hanya joki dan mengantar teman (Anwar, red). Usai merampas, saya langsung pergi dan tidak mendapatkan hasil apa-apa,” jelas Mustofa.

Selama jadi buron polisi, dia mengaku kabur ke Madura. Setelah merasa aman, kembali ke Surabaya dan bekerja di Perak. Ternyata dugaan tersangka meleset, polisi menyergapnya saat dia sedang bekerja. (rio/nov)

Saksi Datangi Pemkot untuk Tanyakan Proposal Di mana Dea, staf Agus Setiawan Jong yang dihadirkan jaksa penuntut umum (JPU) Kejari Tanjung Perak sebagai saksi Binti Rochmah. Wanita ini menjelaskan bahwa dirinya sempat menemui Ahmad Yardo Wifaqo (mantan mantan Kasubbag Otda Daerah pada Bagian Administrasi Pemerintahan dan Otonomi Daerah).

“Saya ketemu Pak Yardo satu kali di Pemkot Surabaya,” jelas Dea saat ditanya Sudiman Sidabuke, penasihat hukum Binti Rochmah.

Selain ketemu langsung, Dea juga mengaku sempat berkomunikasi

Sambungan dari halaman 1

melalui telepon dan whatsapp (WA) untuk menanyakan proposal milik Ratih Retnowati dan Darmawan.

“Kalau telepon pernah dua kali dan komunikasi melalui WA. Itu punya Bu Ratih (Ratih Retnowati) dan Pak Aden (Darmawan, red) karena disuruh mengecek oleh Agus Setiawan Jong,” ujarnya di hadapan ketua majelis hakim Hisbullah Idris.

Atas kesaksian itu, Sudiman Sidabuke, penasihat hukum Binti Rochmah tidak terlalu banyak meminta keterangan kepada Dea. Termasuk juga Binti Rochmah, yang tidak mem-

berikan tanggapan.

Selain Dea, JPU juga menghadirkan tiga staf marketing Agus Setiawan Jong lainnya yaitu Santi Diana Rahmawati, Robert Siregar, dan Fredy Dwi Cahyono yang diperiksa secara terpisah. Dari keterangan tiga saksi lainnya, bahwa mereka tidak mengenal terdakwa Binti Rochmah.

Ditemui usai sidang, Sudiman Sidabuke mengatakan bahwa dirinya terus mengejar menyangkut keterlibatan pemkot. Kenapa dilibatkan, di aturan hukum apabila ada keterangan berbeda di persidangan maka saksi

terdahulu kembali dipanggil.

“Salah satu contoh Yardo. Di sidang kemarin, ia sama sekali tidak pernah berhubungan dengan semuanya kecuali hanya by electronic. Tapi tadi (kemarin, red) saksi Dea berulang kali melalui WA, telepon dan pernah ketemu. Itu yang kami gali,” tegas Sudiman Sidabuke.

Lanjutnya, mereka (ASN Pemkot, red) yang secara langsung mengatakan kepada wali kota sehingga direkomendasi dan dana hibah dicairkan. “Penyimpangan mungkin ada, tapi penyakit (kasus, red) berada di wilayah siapa,”

pungkas Sudiman Sidabuke.

Terpisah, Kasi Pidsus Kejari Tanjung Perak Dimaz Atmadi membenarkan Dea menemui salah satu pegawai pemkot. “Kapasitasnya mengatasnamakan anggota DPRD. Dia menanyakan beberapa proposal yang tidak cair,” jelasnya.

Disinggung apakah ASN pemkot bisa jadi tersangka, Dimas menegaskan bahwa pihaknya masih konsentrasi proses pembuktian. “Soal apa yang disampaikan saksi tidak menutup kemungkinan stasusnya akan berubah,” pungkas Dimaz.

Di hari yang sama, JPU juga kembali menghadirkan empat saksi dari Pemkot Surabaya yaitu M Taswin (Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu), Yusron Sumartono (Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Pajak Daerah (BPKPD) Kota Surabaya), Eddy Christijanto (Kepala Badan Penanggulangan Bencana dan Linmas), dan Ahmad Yardo Wifaqo (Lurah Medokan Ayu). Serta empat saksi staf marketing Agus Setiawan Jong untuk memberikan kesaksian terdakwa Sugito dan Darmawan. (fer/nov)

Perampas Tas Kalianak Keok Saat itu, pria warga Jalan Bulak Banteng ini sempat merampas tas milik korbannya, Feni (24), asal Gresik. Guna proses penyidikan lebih lanjut, pemuda tersebut digiring ke Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak dan langsung dijebloskan tahanan.

Sambungan dari halaman 1

“Tersangka sudah tiga kali merampas tas. Aksi terakhir dilakukan di Jalan Kalianak pada 23 November pada dini hari,” kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto, Selasa (3/12).

Waktu itu, Hermanto, yang

Lima Pemuda Pesta Sabu di Tambak Wedi Madura, yang tinggal di Jalan Tambak Wedi Baru I; Hoirul alias Irul (22), warga Jalan Tenggumung Wetan Gang Jeruk; Syaiful Anwar alias Sipul (25), warga Dusun Koalas, Desa Cukong Kesek, Bangkalan, Madura, dan SY (16), warga Jalan Tambak Wedi Baru XI. “Dari kelima tersangka, dua di antaranya masih di bawah umur,” jelas Kapolsek Tandes Kompol Kusminto, Selasa (3/12).

Dalam penggeledahan di rumah kos milik seorang tersangka tersebut, petugas menemukan dua plastik klip berisi sabu seberat 0,13 gram dan 0,10 gram.

Kusminto mengungkapkan, penggerebekan dilakukan menyusul informasi dari masyarakat bahwa di rumah kos Jalan Tambak Wedi Baru

Ajak Warga Cegah Kriminalitas 3C Semampir Kompol Aryanto Agus dengan didampingi Kanit Binmas AKP Mulyono, dan Babinkamtibmas Ampel Aiptu Achmad Faruk.

Turut hadir Danramil Semampir, dokter Puskesmas Sidotopo, Kepala Kelurahan Ampel, Kasi Trantib Kecamatan Semampir dan Babinsa Koramil Semampir.

Kapolsek Semampir Aryanto Agus mengajak warga menjaga kamtibmas di lingkungannya masing-masing menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru). Terutama mewaspadai aksi kriminalitas curat, curas, curanmor (3C) yang semakin meningkat.

“Saya meminta warga untuk mengaktifkan kembali siskamling. Karena dengan adanya kegiatan itu, aksi kriminalitas 3C dapat dicegah khu-

Pesta Mahal Baru-baru ini, Awkarin merayakan pesta ulang tahunnya dengan meriah di Gedung Tribrata, Jakarta. Tak tanggung-tanggung, selebgram bernama asli Karin Novilda ini menghabiskan dana Rp 870 juta untuk acara tersebut.

Ketika Karin mengungkap biaya yang ia habiskan untuk pesta hari lahirnya di Insta Story, berbagai reaksi muncul dari netizen.

Tidak sedikit yang melontarkan kritikan pedas kepada Karin lantaran menghabiskan uang Rp 870.355.000 untuk pesta semalam saja.

Banyak yang merasa bahwa seharusnya uang sebanyak itu dimanfaatkan untuk bersedekah saja atau dipergunakan untuk hal lain yang bermanfaat. Tetapi ada juga yang mendukung Karin untuk memakai uang seperti apa yang ia inginkan.

Karin membaca semua komentar pedas yang dialamatkan kepadanya lantaran biaya pesta ultahnya. Ia pun tak tinggal diam dan memberikan klarifikasi lewat postingan Insta Story.

sehari-hari bekerja sebagai kernet truk ini, beraksi sendirian mengendarai Satria FU L 2750 ED mencari sasaran di Jalan Kalianak.

Tak berapa lama, korban terlihat melintas mengendarai motor matic hendak pulang ke Gresik.

Mendapat sasaran empuk,

secepatnya pelaku memepet motor korban. Hermanto pun langsung merampas tas Feni yang berisi HP, dan uang Rp 1,5 juta. Menyadari dibegal, korban berteriak jambret hingga membuat bandit jalanan itu panik

hingga terjatuh dari motornya.

Kejadian tersebut ternyata diketahui oleh petugas yang sedang bertugas di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). Mengetahui ada penjambret terjatuh, polisi segera mengamankannya

meski mencoba kabur. Dia kemudian dibawa ke Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak untuk diinterogasi.

Di hadapan penyidik, Hermanto mengakui semua perbuatannya dan sudah

Motor Dirampas, Korban Dihajar Sambungan dari halaman 1

XI sering dijadikan pesta sabu oleh sejumlah pemuda.

Berbekal laporan itu, kemudian ditindaklanjuti anggota dengan melakukan penyelidikan di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). Setelah dipastikan para tersangka sedang pesta sabu, petugas langsung menggerebek dan menangkap mereka.

Guna pengembangan lebih lanjut, kelima pengguna sabu tersebut digiring ke Mapolsek Tandes berikut barang buktinya. “Hasil tes urine, para tersangka positif narkoba,” jelas Kusminto.

Dari keterangan dari kelima budak sabu itu, barang haramnya dibeli di wilayah kenjeran memakai sistem ranjau. “Kami belinya patungan seharga Rp 700 ribu,” aku Syaiful Anwar kepada petugas. (rio/nov)

Sambungan dari halaman 1 susnya pada malam hari,” imbau Aryanto Agus.

Kegiatan cangkrukan sebagai wujud pelaksanaan Program Unggulan Senin Militan, yang rutin digelar polsek-polsek di jajaran Polres Pelabuhan Tanjung Perak untuk memupuk kedekatan dengan masyarakat.

Selain itu, Agus juga mengimbau warga untuk selalu hidup rukun dan tidak terhasut oleh ajaran kelompok radikal. Tidak terpengaruh berita-berita negatif bermuatan suku, agama, ras dan adat (SARA) yang beredar di media sosial. Karena saat ini banyak berita bohong alias hoaks yang sengaja dibuat untuk mengadu domba masyarakat.

“Dengan adanya program unggulan ini bertujuan untuk memupuk kedekatan dengan masyarakat,” pungkas Aryanto. (rio/nov)

Sambungan dari halaman 1 Pada unggahannya, Karin mengaku bahwa ia memang selalu memberikan yang terbaik untuk perayaan ulang tahunnya. Dan soal sedekah, Karin memilih tidak banyak mengumumkannya.

“Wk..wk, aku sangat ekstra kalau urusan pesta ulang tahunku! Tolong jangan bilang mendingan duitnya ini itu ini itu. Aku menghabiskan uangku dengan caraku, oke. Dan sedekah dll itu kan rahasia. Ga ada yang boleh tau, hehe. Jadi, yeah, santai. Kurasa aku berhak mendapatkan ini setelah setahun udah kerja mulu, lol,” tulis Karin.

Awkarin pun mengaku bahagia karena pesta ulang tahunnya berjalan dengan lancar.

Ia pun menyetujui dukungan dari netizen yang menyatakan bahwa setelah satu tahun bekerja, nggak ada salahnya untuk menyenangkan diri sendiri. “Liat gak sih muka gue dan temen-temen malam itu bahagia banget. Semoga bisa begini terus ya kita semua. Sayang kalian,” tulis Karin. (*/nov)

Selain merelakan motor jenis Yamaha Mio miliknya dirampas pelaku yang berjumlah dua orang, korban juga merasakan sakit di sekujur tubuhnya.

Gegara Armanda yang berusaha kabur, membuat pelaku nekat mengejar hingga menendang korban.

Tak ayal, Armanda langsung tersungkur ke aspal. Bahkan, pria ini juga masih tetap dihajar pelakunya. “Saat itu saya tidak sadar (pingsan) karena terjatuh dari motor.

Namun masih merasakan bogeman dan tendangan di wajah serta badan,” kata Armanda.

Armanda mengungkapkan, kronologi

kejadian pada Minggu (1/12) sekitar pukul 11.00, ketika Armanda berangkat kerja dari rumahnya di Jalan Sulung menuju tempat kerjanya di kawasan Surabaya Utara.

Setiba di Jalan Kusuma Bangsa tepatnya di depan Taman Hiburan Rakyat (THR), korban merasa dibuntuti oleh dua orang yang berboncengan motor. mengetahui itu, korban mempercepat laju kendaraannya.

“Tepat di perlintasan kereta api (KA) Jalan Kenjeran, saya dipepet oleh pelaku.

Awalnya mereka berusaha mencabut kunci motor. Tapi karena saya bertahan, pelaku menendang setir motor hingga saya terjatuh,” ungkap Armanda.

Keuntungan Rp 500 Juta per Bulan Dari lokasi tersebut petugas mengamankan 18 terduga pelaku yang setiap bulannya mampu meraup keuntungan sebesar 40 ribu dolar (sekitar Rp 500 juta) dari praktik pembobolan data kartu kredit tersebut.

Selain mengamankan 18 terduga pelaku, petugas juga mengamankan barang bukti berupa 23 unit perangkat PC, 29 unit monitor, 20 unit HP, 33 buku rekening, 14 ATM, dan 8 kunci BCA. Dirreskrimsus Polda Jatim Kombespol Gidion Arif Setyawan mengatakan, bahwa penggerebekan itu dilakukan pada Senin (2/12) Malam. “Kita lakukan penggerebekannya pada kemarin malam untuk BB-nya kita bawa tadi,” kata Gidion di depan Gedung Ditreskrimsus Polda Jatim, Selasa (3/12) Gidion juga menambahkan, bahwa 18 orang yang diamankan oleh pihaknya diduga merupakan pelaku praktik penipuan

siber dengan membobol data kartu kredit milik korbannya.

“Dugaannya para pelaku melakukan penipuan terhadap korban dengan melakukan pembobolan data kartu kredit. Untuk sementara para pelaku ini sedang kami periksa karena pengamanannya belum lebih dari 1x24 jam,” kata Gidion.

Gidion juga menambahkan, bahwa praktik yang digunakan terduga pelaku sudah sangat terorganisir sebab sudah dilakukan dalam kurun waktu kurang lebih tiga tahun.

“Praktik yang dijalankan 18 terduga pelaku ini sangat terorganisir karena sudah dijalankan sejak tiga tahun lalu. Selain itu, mereka berhasil meraup keuntungan sebesar 40 ribu dolar per bulannya,” jelasnya.

Gidion juga menyebutkan, jika kejahatan penipuan berbasis siber ini merupakan kejahatan berskala internasional. Namun,

Melalui Mata Batin, Tampak Diikuti Makhluk Mengerikan Sekarang aku hanya ingin memastikan ada unsur magic pada persoalan Titik.”

Masalahnya, Titik sendiri tidak mau menjalani kedua solusi tadi. Diruwat maupun di-ruqyah. Dia yakin tidak ada apa-apa pada dirinya. Semua berjalan sesuai dengan keinginannya.

Menurut Yudi, kakaknya yakin melihat Titik—melalui pandangan batin jarak jauh—diikuti makhluk mengerikan sepanjang waktu. Titik bahkan tidak diberi kesempatan berpikir dan bertindak sesuai kenginan sendiri. Semua dikendalikan makhluk mengerikan tadi.

Tidak jauh berbeda dengan pendapat Rachmad, beberapa ustaz juga melihat Titik berada di bawah pengaruh jin. Tidak hanya satu, melainkan beberapa. Satu di antaranya bahkan sudah menganggap Titik sebagai

istrinya dan tidak rela gadis ini dicintai serta dimiliki orang lain. Karena itulah mereka menyarankan Titik harus di-ruqyah.

Kata Yudi, ada teman kuliah Titik yang direktur di sebuah BUMN. Dia seorang duda muda. Masih 39 tahun. Istrinya meninggal karena kecelakaan. Belum punya anak. “Dia mengejar-ngejar Titik, tapi tidak digapai.”

Orang tersebut bahkan pernah nekat melamar Titik ke rumah bersama kedua orang tuanya. “Tahu tanggapan Titik? Dia mengaku sudah menikah. Tentu saja kami sebagai orang tuanya kaget,” kata Yudi.

Mendengar jawaban Titik, keluarga direktur tadi mundur teratur. Dari gesture mereka, Yudi yakin bahwa keluarga ini, sekaligus direktur tadi, menganggap Titik sudah tidak waras.

Yudi sempat naik pitam kepada Titik. Dia

kali ketiga melakukan penjambretan di sekitar Jalan Kalianak. “Saya melakukan sendirian dan hasilnya untuk kebutuhan biaya hidup,” ujar Hermanto, yang kedua tangannya ditato ini. (rio/nov)

Sambungan dari halaman 1 Setelah itu, korban mengaku tahu-tahu sudah terbaring di rumah sakit. “Setelah saya pulih, didampingi saudara selanjutnya melapor kejadian tersebut ke polsek (Simokerto, red),” tandas Armanda.

Terpisah, dikonfirmasi melalui HPnya, Kanitreskrim Polsek Simokerto Iptu Soetrisno membenarkan laporan tersebut. Saat ini, pihaknya telah menyebar anggota untuk memburu pelaku yang merampas motor dan memperdayainya.

“Mohon waktu. Anggota masih bekerja di lapangan, mudah-mudahan cepat terungkap dan tertangkap pelakunya,” singkat Soetrisno. (fdn/nov)

Sambungan dari halaman 1 ia belum bisa mengungkapkan semuanya ke awak media sebab masih dilakukan pemeriksaan.

Proses pemeriksaan terhadap mereka masih berlangsung, Gidion menjanjikan akan menguak semua hasil penyelidikan awal. “Banyak, basis siber IT-nya. Ada fraud hacker dan sebagainya. Untuk lebih jelasnya akan kami sampaikan besok,” ucap Gidion.

Sementara itu, informasi yang dihimpun Memorandum, salah satu terduga pelaku yang rumahnya dijadikan sebagai tempat praktik penipuan siber adalah tempat tinggal Hendra. Rumah Hendra tersebut terdiri dari tiga lantai.

“Rumahnya tiga lantai. Lantai satu digunakan tempat berjualan sembako, yang lantai dua dipakai tempat tinggal dan lantai tiga sepertinya dijadikan untuk melancarkan aksinya,” ucap sumber yang tak ingin disebutkan namanya. (x-3/tyo/nov)

Sambungan dari halaman 1 menganggap anaknya itu sengaja mempermainkan tamu. Titik hanya diam. Dia dengarkan kemarahan ayahnya mengalir tanpa balas.

Baru setelah Yudi lelah menceramahi anaknya itu, Titik tanpa permisi klunyur-klunyur pergi. Masuk kamar dan menguncinya dari dalam. Yudi tidak habis pikir dan pusing, memegangi dahi. Tubuhnya lemas. (bersambung)

Pembaca yang punya kisah menarik dan ingin berbagi pengalaman, silakan menghubungi nomor telepon/WA 082131242288. Bisa secara lisan maupun tulisan. Kisah juga bisa dikirim melalui email yulisb42@gmail.com.

Terima kasih

RABU PON, 4 DESEMBER 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Driver Taksi Online Diganjar 7 Tahun

Dilakban, Diperkosa Surabaya, Memorandum Bambang Eko Setiawan, driver taksi online yang memperkosa penumpang dengan cara melakban kaki dan tangan korban, hanya bisa pasrah saat divonis tujuh tahun penjara, Selasa (3/12). Terdakwa asal Sidoarjo ini langsung menerima begitu ketua majelis hakim Mashuri Effendi memvonisnya.

“Menjatuhkan pidana penjara oleh karena itu selama tujuh tahun. Menetapkan bahwa pidana penjara tujuh tahun tersebut dihitung sejak terdakwa menjalani masa penahanan,” kata Mashuri Effendi saat membacakan amar putusan di ruang Garuda 1 Pengadilan

Negeri (PN) Surabaya.

Majelis hakim dalam amar putusannya menyatakan perbuatan terdakwa Bambang Eko Setiawan meresahkan masyarakat. Khususnya, merugikan saksi RN secara moril dan meteriil sebagaimana diatur dan diancam dalam dakwaan JPU.

“Sedangkan hal yang meringankan terdakwa Bambang Eko Setiawan masih muda usia sehingga masa depannya sangat panjang,” ucap hakim Mashuri.

Atas putusan itu, JPU Ni Made Sri Astri Utami dari Kejari Tanjung Perak menyatakan pikir-pikir. Sebab, sebelumnya ia menuntut terdakwa selama 9 tahun penjara. “Kami pikirpikir selama seminggu. Meski terdakwa menerimanya,” kata Ni Made kepada majelis hakim.

Seperti diberitakan sebelunya, terdakwa melakukan

aksinya kepada korban RN, pada Senin (4/3). Saat itu korban hendak pulang ke tempat tinggalnya di salah satu apartemen di kawasan Jalan Kalisari.

Terdakwa yang tergiur dengan HP korban lalu mencoba merampasnya dengan cara menyemprotkan parfum ke wajah korban dengan maksud agar pingsan. Ternyata rencana itu gagal, korban melawan sehingga terdakwa beringas lalu melakban kaki dan tangan korban.

Karena tergiur dengan kemolekan tubuh korban,

HALA HALAMAN 8

“

Menjatuhkan pidana penjara oleh karena itu selama tujuh tahun. Menetapkan bahwa pidana penjara tujuh tahun tersebut dihitung sejak terdakwa menjalani masa penahanan.

MASHURI EFFENDI Ketua Majelis Hakim

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

SERTIFIKA T

P ER S WAN DE

HUKUM & KRIMINAL

terdakwa lalu memerkosanya di dalam mobil di kawasan MERR. Usai memerkosa, korban kembali diajak putar-putar dan diturunkan di Jalan Rajawali. (fer/udi)

Bambang Eko Setiawan mendengarkan putusan hakim.

Kapolres Jember AKBP Alfian Nurrizal SH SIK MHum memberikan tali asih kepada Muhammad Hafid.

Empati kepada Korban Ambruknya Pendopo Kecamatan Jember, Memorandum Kap Kapolres Jember AKBP Alfian Nurri SH SIK MHum mengunjungi Nurrizal loka lokasi ambruknya kantor pendopo Kec Kecamatan Jenggawah, yang masih dal dalam tahap proses pembangunan.

Ambruknya bangunan pendopo pada Selasa (3/12) sekitar pukul 08.30, mengakibatkan satu orang korban tertimpa atap kerangka galvalum yang roboh. Usai ditemukan, Muhammad Hafid (26), warga Kelurahan Jubung, Kecamatan Sukorambi, langsung dilarikan ke Puskesmas Jenggawah.

Didampingi Camat Jenggawah, Kapolsek Jenggawah dan kasatreskrim, setelah meninjau lokasi, Kapolres Jember langsung mendatangi puskesmas untuk melihat kondisi Korban.

Kepedulian sosial dan perhatian khusus diberikan kepada Muhammad Hafid sebagai bentuk empati kemanusiaan Alfian Nurrizal dengan memberikan santunan dan tali asih kepada pasien dan keluarganya.

Tak cukup hanya memberi, sifat murah hati dan ringan tangannya juga ditunjukkan Alfian dengan ikut membantu mengangkat pasien yang sedang menjalani perawatan medis. ”Semoga bermanfaat dan dapat membantu meringankan beban keluarga korban yang tertimpa musibah,” tutur mantan Kapolsek Gubeng Polrestabes Surabaya ini.

Sementara itu terkait laporan kejadian ambruknya rangka atap Kantor Kecamatan Jenggawah, pihaknya masih bekerja di TKP. ” Mohon waktu, kami masih perlu perdalam penyelidikan,” tegas Alfian.(edy/hms/fer)

Probolinggo, Memorandum Anggota Polsek Mayangan, Polres Probolinggo Kota, kembali melakukan pengamanan kegiatan masyarakat. Kali ini mengawal aksi bagi-bagi bunga dan stiker yang dilakukan komunitas keselamatan dan kesehatan kerja (K3) Probolinggo.

Bagi bunga dan stiker tersebut dalam rangka memperingati Hari AIDS sedunia.

Menariknya, selain mengawal aksi, polisi juga ikut membagikan bunga. Bagi bunga adalah simbol tentang kebahagiaan dan kehidupan. Manusia diingatkan akan pentingnya hidup dan kebahagiaan.

Sehingga harus menghindari perbuatan yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain. Dan pada aksi bagi bunga itu, manusia diingatkan oleh bahaya AIDS. “Kami mengamankan aksi simpatik ini. Alhamdulillah dapat berjalan lancar,”.kata Gatot, Selasa (3/12). (yd/fer)

Polisi mengawal aksi bagi-bagi bunga dan stiker dari komunitas K3.

Guru Cabuli Murid di Perpustakaan Bangkalan, Memorandum Kelakuan NYN (58), oknum Guru SDN Desa Trogan 1, Kecamatan Klampis, mencoreng nama baik Dinas Pendidikan Kabupaten Bangkalan. Betapa tidak, NYN yang semestinya menjadi suri tauladan bagi anak-didiknya, malah mencabuli muridnya sendiri, sebut saja Bunga (7).

Perilaku tak senonoh oknum guru malah dilakukan dua kali.

Sekali di dalam gedung perpustakaan dan diulang lagi di ruang kelas. Bejatnya, ketika mencabuli Bunga di ruang kelas, jam pelajaran sekolah sedang berlangsung.

Juga disaksikan oleh para siswa di ruang kelas.

Ulah oknum guru yang sudah uzur itu, membuat orang tua Bunga berang. Bahkan menyulut amarah warga sekitar sekolah. Mereka nyaris kalap. Beruntung emosi

FOTO: MEMORANDUM/RAS

FOTO: MEMORANDUM/EDY WINARKO

Bagi Bunga pada Hari AIDS Sedunia

Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama Putra SIK MH MSi menggelar jumpa pers.

warga diredam tokoh setempat.

Orang tua Bunga akhirnya melaporkan ulah bejat oknum guru asal Desa Tengket, Kecamatan Arosbaya, itu ke Polsek Klampis.

“Untuk mengantisipasi ke-

mungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, tersangka NYN langsung diamankan ke Mapolres. Jadi tidak ditahan di Polsek Klampis,” kata Kapolres Bangkalan AKBP Rama Samtama

Putra SIK MH MSi dalam jumpa pers, Senin (2/12).

Di hadapan wartawan, Rama membeberkan kronologis ulah bejat NYN. Ulah cabul NYN yang juga berstatus sebagai wali kelas terjadi Sabtu (23/11) pagi. Saat itu, NYN memanggil Bunga, salah satu siswi kelas 1 SDN Trogan 1 agar datang ke ruang gedung perpustakaan untuk mengambil buku.

Ketika tiba Bunga tiba di ruang perpustakaan, NYN tiba-tiba berulah tak senonoh. Agar Bunga tutup mulut, NYN lalu menyodorkan uang Rp 2.000 kepada siswi tersebut.

Dua hari kemudian, tepatnya Senin (25/11), NYN yang

sedang mengajar di ruang kelas 1, kembali mengulang perilaku cabulnya. Kali ini malah lebih nekat.

Bunga dipanggil ke depan dan berdiri tepat disamping meja tempat duduk NYN. ”Saat itu, Bunga disuruh membaca buku pelajaran di depan teman-teman sekelasnya dan tersangka kembali mencabuli,” ungkap Rama.

Dalam pengembangan kasus ini, ternyata ada kabar korban perilaku cabul NYN ternyata tak hanya Bunga. Ada laporan siswa lain juga menjadi korban. Hanya saja, korban ulah cabul NYN kali ini adalah siswa laki-laki. ”Kasus ini, sekarang kami dalami,” pungkas Rama. (ras/fer)

Satlantas Polrestabes Sabet Juara Umum KTL Surabaya, Memorandum Satuan lalu lintas (Satlantas) Polrestabes Surabaya menyabet juara umum penghargaan kawasan tertib lalu lintas (KTL) tingkat Polda Jatim. Piala penghargaan tersebut diserahkan langsung Wakapolda Jatim Brigjenpol Djamaludin, Selasa (3/12).

Kasatlantas Polrestabes Surabaya Kompol Teddy Chandra mengatakan, penghargaan tersebut tidak semata-mata atas kinerjanya dan anggota. Tetapi, atas terciptanya sinergi yang selama ini terjalin dari sejumlah pihak termasuk forum LLAJ. “Saya ucapan terima kasih kepada forum LLAJ atas dukungan dan sinergitas yang selama ini terjalin. Terlebih, peran serta masyarakat Kota Surabaya sehingga Satlantas Polrestabes Surabaya bisa mendapatkan penghargaan juara umum KTL tingkat Jawa Timur. “ kata dia.

Meski demikian, alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 2002 itu berharap, dengan tercapainya penghargaan itu, pihaknya dan anggota tidak akan mengurangi loyalitas kinerja. “Sesuai arahan pimpinan, semangat Jogo Suroboyo 24 jam 7 hari,” pungkas Teddy. (fdn/fer)

Kapolres Pasuruan Kota AKBP Dony Alexander memberikan cendera mata kepada mantan Kapolres Pasuruan Kota AKBP Agus Sudaryatno.

Di malam acara pamit kenal berlangsung di Hotel Horison Kota Pasuruan, Kapolres Pasuruan Kota yang baru AKBP Dony Alexander SIK MH menyampaikan dukungan karena dirinya sebagai warga baru beserta istri kini sudah menjadi warga Kota Pasuruan yang sudah dilantik pada 28 November 2019.

“Di sini kami bersama keluarga sangat bermohon kepada rekan-rekan Forkompimda Kota maupun Kabupaten Pa-

suruan untuk kiranya menerima sebagai warga Pasuruan Kota. Sebagai mana sama diberlakukan kepada senior kami Bapak Agus Sudaryatno sehingga dalam kegiatan sehari hari nanti. Seperti, kegiatan keamanan, dan pelayanan kepada seluruh Warga Kota Pasuruan bisa berjalan dengan baik,” jelas Dony.

Terima kasih, dan selamat bertugas di tempat yang baru untuk AKBP Agus Sudaryatno SIK MH. “Saya doakan semoga dalam menjalankan tugas yang baru di Surabaya beserta keluarga selalu sehat wal’afiat dan sukses selalu,” tutup Dony. (*/rul/fer)

Pasuruan, Memorandum Polres Pasuruan menggelar kegia-tan anev kinerja bidang operasional dan pembinaan di Joglo Kejayan, Kelurahan Kejayan, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan, Selasa (3/12).

Hadir dalam kegiatan itu Kao polres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto ngi Himawan SIK SH MH didampingi Wakapolres Kompol Supriyono, pejabat utama, kapolsek jajaran, kasubbag, kasi dan Ka SPKT Polres Pasuruan, dan kapolsek jajaran.

Dalam sambutannya, Rofiq menyampaikan, bahwa fungsi anev menjadi sarana untuk masing-masing bagian, satuan fungsi, sie dan polsek jajaran untuk memaparkan apa saja yang sudah dilakukan dalam pelaksanaan tugasnya di wilayah masing-masing.

“Agar anev dilakukan setiap bulannya untuk mengukur capaian kinerja, progam unggulan dan kendala yang dihadapi dalam menjalani tugas masing-masing. Karena nantinya dalam pelaksanaan anev ke depan saya yang akan menunjuk langsung,” ujar Rofiq. (*/rul/fer)

FOTO: MEMORANDUM/RUL

Kasatlantas Polrestabes Surabaya Kompol Teddy Chandra menerima piala dari Wakapolda Jatim Brigjenpol Djamaludin

Pasuruan, Memorandum Po l re s Pa s u r u a n Ko t a menggelar acara pamit kenal antar Kapolres Pasuruan Kota yang lama, dan Kapolres Pasuruan Kota yang baru di di Gedung Hotel Horison Jalan Jendral Ahmad Yani 45-47, Gadingrejo, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, Senin (2/12).

Saat acara pamit kenal tersebut, mantan Kapolres Pasuruan Kota AKBP Agus Sudaryatno SIK MH yang kini menjabat Wakapolrestabes Surabaya menyampaikan terima kasih kepada Plt Wali Kota Pasuruan serta unsur pimpinan di Kota Pasuruan, tokoh agama, dan seluruh masyarakat Kota Pasuruan.

Selain itu, Bupati Pasuruan, dan Dandim 0819 serta anggota Polres Pasuruan Kota yang telah mendukung selama dirinya bertugas sebagai Kapolres Pasuruan Kota.

“Selama saya menjabat Kapolres di Kota Pasuruan mulai dari awal sampai sekarang banyak kenangan selama saya menjabat di Kota Pasuruan.

Saya beserta keluarga mohon maaf seandainya ada yang kurang berkenan baik itu di dalam bertutur kata baik, di sengaja maupun yang tidak di sengaja,” tutur Agus.

FOTO: MEMORANDUM/RUL

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Pamit Kenal Kapolres Pasuruan Kota Anev Kinerja Bidang Ops dan Bin

Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan SIK SH MH didampingi Wakapolres Kompol Supriyono memberikan paparan kepada jajaran.

KOTA SURABAYA

RABU PON, 4 DESEMBER 2019 HALAMAN 9

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Pemilihan Ketua RW 01 Karangan Diprotes Warga

Sekcam Wonokromo Tak Paham Perwali FOTO: ISTIMEWA

Gamal Albinsaid

Pilwali Surabaya 2020

Mantan Jubir Prabowo-Sandi Maju lewat Gerindra Surabaya, Memorandum Mantan juru bicara Prabowo-Sandi di Pilpres 2019, dokter Gamal Albinsaid siap bertarung pada Pilwali Surabaya 2020. Kabarnya, dokter muda ini telah mendaftar lewat DPC Partai Gerindra Surabaya.

Ketua DPC Partai Gerindra Surabaya BF Sutadi ketika dikonfirmasi tak membantah jika Gamal Albinsaid sudah mendaftarkan diri. “Dari 18 calon yang mendaftar lewat Gerindra, dokter Gamal bagian dari 12 calon yang mengembalikan formulir pendaftaran,” ungkap Sutadi.

Sutadi yang juga mantan anggota DPRD Surabaya periode 2014-2019 ini mengaku sudah lama menjalin komunikasi dengan dokter Gamal yang juga CEO Indonesia Medika. Bahkan, sejak pilpres 2019, sudah berkomunikasi. Dia memandang komunikasi tersebut sebagai langkah positif, karena Gerindra juga berkepentingan untuk memunculkan dan memilih figur terbaik bagi Kota Surabaya. tandas dia.

Ditanya proses penjaringan bakal calon wali kota (bacawali) dan bakal calon wali kota (bacawawali) sudah memasuki tahap apa? Sutadi menuturkan, setelah verifikasi administrasi para calon, panitia rencananya akan menjadwalkan pemaparan visi dan misi para calon,  Bersambung ke halaman 10 

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

Hearing di Komisi A DPRD Kota Surabaya.

Surabaya, Memorandum Warga Karangan, Kelurahan Sawunggaling, Kecamatan Wonokromo, memprotes panitia tiga pemilihan RW 01. Sebab, mereka mengabaikan Peraturan Wali Kota (Perwali) Nomor 29 Tahun 2019 tentang Tata Cara Pemilihan Ketua RT, RW, dan LPMK. Warga merasa kesal kepada panitia tiga yang meloloskan salah satu kandidat. Padahal, kandidat

tersebut sudah tiga periode menjabat ketua RW. Kekesalan warga diwujudkan da-

lam bentuk poster, Selasa (3/12). Di antaranya bertuliskan: Kandidat RW 01 Karangan, Kelurahan Sawunggaling, yang lama harus turun, warga Karangan menggugat, berdasarkan Perda No 4 Tahun 2017 dan Perwali No 29 Tahun 2019, ojok karepe dewe, RW 01 lama otomatis gugur, warga Karangan menggugat.

Seperti diketahui, pemilihan RW

abaikan Perda No 4 Tahun 2017 dan Perwali 29 Tahun 2019, dan tidak proaktifnya pihak kelurahan/kecamatan mengawal proses pemilihan tersebut.

Salah seorang warga RW 01, Rudiyono, ketika dikonfirmasi membenarkan jika pemilihan ketua RW 01 dipermasalahkan oleh sebagian  Bersambung ke halaman 10 

Warga Karangan berorasi untuk meluapkan kekesalan mereka di tengah permukiman.

FOTO: MEMORANDUM/WAHYU

Nunggak PBB Rp 262 Juta, Manajemen Hotel Weta Ditegur Surabaya, Memorandum Badan Pengelolaan Keuangan dan Pajak Daerah (BPKPD) Surabaya memberikan sanksi kepada Hotel Weta berupa stiker tanda X (silang) di pintu masuk, Senin (2/12). Karena hotel bintang tiga tersebut tidak membayar pajak bumi bangunan (PBB) sejak 2017. Kalau ditotal mencapai Rp 262 juta.

Pantauan Memorandum di lokasi, Selasa (3/12), pada kaca pintu masuk hotel itu dipasangi stiker bertulis peringatan karena tidak membayar PBB. Di depan hotel juga dipasangi dua stiker ukuran kecil berisi pada keterangan yang sama.

Di Hotel Weta, petugas bahkan memasang garis larangan masuk ke halaman karena sedang ada

“

Kami berhenti beroperasi sementara bukan karena teguran, namun ada perbaikan bangunan fisik saja Mas. Jadi, tidak ada hubungannnya dengan tunggakan PBB tersebut.

Ade Arka General Manajer Hotel Weta perbaikan.

General Manajer Hotel Weta Ade Arka mengatakan, alasan belum diselesaikannya kewajiban pembayaran PBB karena kondisi

hotel masih sepi alias paceklik. Dia berjanji akan melunasi tunggakan pajak tersebut sebelum tenggat waktu habis.

“Kondisi perhotelan memang lagi paceklik. Dua tahun belakangan ini pengunjungnya sepi. Tapi, kami tetap kooperatif dan secepatnya melunasi tunggakan pajak PBB pada awal tahun,” ungkap dia, Selasa (3/11).

Ade menjelaskan, meski mendapat teguran dari dinas terkait, Hotel Weta tetap beroperasi. Namun, karena bulan ini ada renovasi bangunan fisik dan ada pembenahan manajemen hotel, maka dihentikan sementara hingga pertengahan Desember 2019.

“Kami berhenti beroperasi se Bersambung ke halaman 10 

PT Intiland Bangun Drainase, Justru Timbulkan Genangan Surabaya, Memorandum Niat baik PT Intiland Grande merenovasi drainase atau saluran air di wilayah RT 04/RW 02 Kelurahan Lontar, Kecamatan Sambikerep, malah dikeluhkan warga.

Lantaran, saluran air yang semula berdiri alami tersebut kini dibangun saluran permanen oleh PT Intiland Grande dan ukurannya sempit. Sehingga di kala musim hujan wilayah tersebut tergenang.

“Hujan kemarin saja kebanjiran karena saluran tersebut tidak bisa menampung air berlebih,” kata Supriadi, ketua RT 04 usai hearing di komisi A DPRD Kota Surabaya, Senin (2/12).

Menurut dia, warga berharap agar kejadian serupa tak terulang.

Saluran air tersebut keberadaannya sangat dibutuhkan warga, sehingga harus diperlebar. Dengan begitu, aliran air dari permukiman yang menuju ke bozem bisa mengalir lancar. “Kami juga minta kalau bisa disediakan bak kontrol. Ini agar warga bisa kerja bakti membersihkan bila ada sampah yang menumpuk,” ujar Supriadi.

Lebih jauh, dia menuturkan, saluran air alami dengan lebar tiga meter tersebut, sekarang sudah beralih menjadi gorong-gorong berdiameter 40 cm.

Teguh, perwakilan PT Intiland Grande menjelaskan, saluran air tersebut tetap dibangun pada posisi semula dan mengikuti sistem drainase yang ada. “Kami sudah bangun saluran tersebut. Secara keseluruhan aliran air tersebut kita masukkan ke saluran yang kita buat. Selanjutnya, kita alirkan ke bozem yang kita buat.  Bersambung ke halaman 10 

01 Karangan digelar 9 November 2019. Pada pemilihan tersebut dimenangkan AR Koencoro. Namun, dia diprotes sebagian besar warga karena adanya dugaan pelanggaran peraturan daerah (perda).

Pemilihan ketua RW yang telah memenangkan calon bernama AR Koencoro ini diprotes sebagian besar masyarakat akibat adanya dugaan

FOTO: MEMORANDUM/WAHYU

BPKPD memasang stiker tanda silang di pintu Hotel Weta.

Pasar Sayur Koblen Siap Tampung PKL Jalan Tembok Dukuh Surabaya, Memorandum Pasar sayur di eks Penjara Koblen, Kelurahan/Kecamatan Bubutan, siap menampung PKL yang berjualan di sepanjang Jalan Tembok Dukuh dan Jalan

Kalibutuh.

Pasar yang terletak di dalam eks penjara Koblen tersebut mampu menampung sekitar 850 pedagang.Masing-masing  Bersambung ke halaman 10 

FOTO: ISTIMEWA

Jajaran pimpinan Memorandun foto bersama pimpinan PT Bank Mandiri Region VIII.

Memorandum Bersilaturahmi ke Bank Mandiri Region VIII Surabaya, Memorandum Guna penguatan hubungan kemitraan dengan berbagai narasumber, jajaran pimpinan SKH Memorandum dan memorandum.co.id

bersilaturahmi ke PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Region VIII/Jawa 3, di Menara Mandiri TP2, Selasa (3/12).

Dalam silaturahmi kali ini, Memorandum yang dipimpin Direktur

Utama H Choirul Shodiq diterima dengan penuh kekeluargaan oleh Kakanwil Mandiri Region VIII R Erwan Djoko Hermawan dan jajaran.  Bersambung ke halaman 10 

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

PKL memenuhi Jalan Tembok Dukuh yang mengakibatkan kemacetan.

Libatkan Pesawat yang Dilengkapi Sistem Identifikasi Otomatis Patroli udara operasi pengamanan pulau terluar dan perbatasan Indonesia-Malaysia di Balikpapan, melibatkan unsur pesawat udara (pesud) TNI AL CN235-220 MPA nomor lambung P-8301 binaan Skuadron 800 Wing Udara 2 Puspenerbal.

Oskario Udayana PESUD didukung radar dan sensor, seperti surveillance radar dan FLIR (forward looking infrared), yang dapat melakukan pengambilan gambar dilengkapi dengan inframerah, sehingga dapat beroperasi pada malam hari. Terlebih untuk mendukung Operasi Patroli Udara

Maritim.

Dalam Operasi Busur Ambalat 2019 di bawah kendali Gugus Tempur Laut (Guspurla) Koarmada II yang dikomandani Laksma TNI Rahmat Eko Rahardjo, unsur pesawat udara (pesud) TNI AL CN235-220 MPA nomor lambung P-8301.

FOTO: ISTIMEWA

Prajurit TNI AL memantau keamanan di atas pesawat udara yang didukung radar dan sensor dalam Operasi Busur Ambalat 2019.

Selain itu, Pesud TNI AL CN235220 juga dilengkapi dengan automatic identification system (AIS), sehingga dapat memonitor seluruh kapal yang menyalakan AIS. Selanjutnya, semua data yang didapat akan diteruskan secara real time dengan datalink di pesud dan diterima oleh datalink portable yang ada di ground (yang ditempatkan di KRI) secara real time untuk mendukung tugas operasi pengamanan pulau terluar dan perbatasan.

“Keberadaan pesud TNI AL CN235 amat sangat membantu Guspurla Koarmada II dalam menjaga dan mengamankan wilayah NKRI di  Bersambung ke halaman 10 

KOTA SURABAYA WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

RABU PON, 4 DESEMBER 2019 HALAMAN 10

Cegah Banjir, Sungai Wisata Menanggal Dikeruk Surabaya, Memorandum Tumpukan sampah bercampur eceng gondok yang menutup sungai di Jalan Wisata Menanggal, perbatasan Surabaya-Sidoarjo, akhirnya dikeruk oleh satgas Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan Surabaya, Senin (2/12).

Perlu alat berat untuk mengeruk sumbatan sampah dan endapan lumpur yang mengakibatkan pendangkalan.

Pengerukan ini dilakukan setelah ada laporan dari warga

Wisata Menanggal, Kelurahan Dukuh Menanggal, Kecamatan Gayungan.

Warga Wisata Menanggal Maryanto megatakan, tersumbatnya sungai tersebut sudah terjadi

sejak dua tahun silam. Karena itu, tidak memungkinkan endapan lumpur dibersihkan secara manual.“Kita pernah kerja bakti, tapi hasilnya enggak maksimal,”ujar Maryanto, Senin (2/12).

Pendangkalan sungai tersebut bermula dari arus deras yang membawa sampah berbagai jenis dan lumpur dari hulu bundaran Waru menuju Wisata Menanggal. Kemudian menumpuk dan tersangkut pada tanaman eceng gondok.

Lama kelamaan membuat sungai menjadi dangkal. “Ini sangat mengkhawatirkan ketika musim hujan datang. Sebab sumbatan cukup parah. Sudah dua minggu berjalan sungai tersebut dikeruk,” ungkap dia.

Kepala koordinator Rayon Jambangan Bagus mengatakan, pengerukan ini merupakan upaya menghadapi musim penghujan.“Kita keruk, ini banyak lumpur halus bercampur sampah dan tumbuhan eceng

gondok,” jelas dia.

Bagus menjelaskan, dalam sehari satu unit dump truk dapat mengangkut empat hingga enam kali. Sedimentasi itu nanti akan dibuang di Keputih.

Normalisasi sungai avur ini diprediksi akhir tahun akan tuntas. (why/dhi) Eskavator milik satgas Dinas PU Bina Marga dan Pematusan Surabaya mengeruk sungai di Jalan Wisata Menanggal.

FOTO: MEMORANDUM/WAHYU

Sekcam Wonokromo Tak Paham Perwali

FOTO: ISTIMEWA

Dian bersama ibu dan anaknya di rusunawa Gunungsari.

Keinginan Dian Tinggal di Rusun Gunungsari Terkabul Surabaya, Memorandum Keinginan Dian Oktavia (21) dan anaknya yang bernama Muhammad Pandhu Firmansyah (5 bulan) untuk bisa menghuni rumah susun sewa sederhana (rusunawa) akhirnya terkabul. Selasa (3/12), Dian bersama keluarganya pindah ke rusunawa Gunungsari.

Dengan mengenakan baju kuning, Dian didamping ibunya yang menggendong Muhammad Pandhu Firmansyah tiba di Rusun Gunungsari sekitar pukul 11.00.

Mereka naik minibus milik Dinas Pengendalian Penduduk, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP5A) Surabaya. Sedangkan barang-barangnya memakai kendaraan milik pengelola rusunawa Gunungsari.

Di sana, mereka langsung menuju ke lantai I ruang nomor 122. Kamar yang ditempati keluarga kecil ini terlihat bersih dan lapang. Ini bagus untuk perkembangan dan kesehatan Pandhu yang didiagnosa mengidap penyakit facial cleft tessier hydrocephalus myelomeningocele.

Dian tak henti-hentinya mengucap syukur atas kepedulian masyarakat dan pemerintah. “Alhamdullillah banyak yang peduli terhadap saya. Saya berharap bisa membuka usaha kecil-kecilan,” ujar dia.

Anang Bintoro, Kasubbag TU UPT Pengelolaan Informasi Teknologi Bangunan dan Pelayanan Perumahan Permukiman (PITBP3) Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya (DPRKPCK) Provinsi Jatim, mengatakan, pihaknya menyediakan ruangan di lantai 1 dengan ukuran 32 meter persegi. Harapannya, Dian sekeluarga betah tinggal di tempat hunian baru ini.”Ini sebagai bentuk perhatian Pemprov Jatim kepada Dian sekeluarga,” tegas dia.

Terkait kesehatan anaknya Dian, Anang menambahkan, DP5A Kota Surabaya akan terus memantau. “Jadi kami berkolaborasi dengan DP5A untuk masalah ini,” kata dia. (udi/dhi)

besar masyarakat Karangan.

Menurut dia, ketua RW 01 lama yang sudah menjabat selama tiga periode dimasukkan lagi oleh panitia tiga sebagai kandidat. Ini jelas-jelas pelanggaran.

“Jadi dalam hal ini ada pelanggaran Perwali 29 Tahun 2019 pasal 15 ayat a,b,dan c. Apalagi panitia tiga tidak membacakan apa yang tersirat pada perwali tersebut sebelum proses pemilihan ketua RW berlangsung. Pun tidak ada tawaran dari panitia tiga, setuju atau tidak pemilihan dilanjutkan,” ujar dia.

Bahkan, lanjut dia, pada pemilihan tersebut tanpa adanya absensi daftar hadir peserta, baik kandidat maupun pemilih.

Tentunya ini tidak sah dan harus diulang.

Rudiyono menjelaskan, pihaknya bersama warga Karangan menuntut keadilan dan penegakan Perda dan Perwali. Dia mengaku, telah melayangkan surat kepada kelurahan dan kecamatan,

kepala bagian pemerintahan dan wali Kota Surabaya. Sebab, pelaksanaan pemilihan ketua RW 01 Karangan tidak sesuai Perda No 4 Tahun 2017 pasal 15 ayat 8 dan 9.

“Di mana inti dari pasal tersebut, bahwa pengurus RW dapat diangkat kembali apabila didukung lebih 50 persen RT di wilayah RW setempat dan tidak terdapat calon lain sebagai pengurus RW (calon tunggal),” beber dia seraya menyebutkan pada pemilihan RW 01 Karangan ini ada tujuh calon, tapi saat pemilihan hanya enam calon yang hadir.

Rudiyono menerangkan, dari tujuh kandidat calon ketua RW 01 Karangan. Pada akhir pemilihan yang memperoleh suara hanya ada 3 tiga kandidat, yakni Drs H Salamun mendapat 21 suara, AR Koencoro 22 suara, dan Rudiyono dua suara.

“Pada hasil akhir perolehan suara tidak ada tanda tangan yang menyatakan menang ka-

Nunggak PBB Rp 262 Juta, Manajemen... mentara bukan karena teguran, namun ada perbaikan bangunan fisik saja mas. Jadi, tidak ada hubungannnya dengan tunggakan PBB tersebut,” imbuh dia.

Lebih jauh, Ade mengaku, merosotnya pendapatan Hotel Weta selama dua tahun ini akibat persaingan pelaku usaha hotel di Surabaya semakin meningkat. Belum lagi ditambah banyaknya usaha menengah ke bawah, yakni marak berdirinya indekos elit serta homestay di Surabaya.

“Ini sangat mempengaruhi jumlah pengunjung yang singgah di hotel ini. Namun, dalam hal ini manajemen marketing berperan besar demi kemajuan hotel untuk perputaran meningkatkan pendapatan. Jadi, kami saat ini sedang melakukan pembenahan manajemen intern Hotel Weta tersebut,” terang dia.

Sementara itu, Kasatpol PP Kota Surabaya Irvan Widyanto menjelaskan, pihaknya melaku-

kan tugas sudah sesuai instruksi dari BPKPD Surabaya. Pemberian tanda silang hotel Weta Surabaya terkait pajak PBB. “Itu bukan disegel, melainkan tanda silang itu dari BPKPD terkait tunggakan pajak. Kewenangan itu, untuk lebih jelasnya silakan langsung tanyakan kepada BPKPD Surabaya,” tegas dia.

Kepala Bidang Penagihan dan Pengurangan Pajak Badan Pengelolaan Keuangan dan Pajak Daerah (BPKPD) Surabaya Agung Supriyo Wibowo mengakui banyak wajib pajak yang menunggak membayar PBB. Untuk itu, BPKPD memasang tanda silang berwarna merah terhadap wajib pajak yang menunggak minimal dua tahun dengan nilai cukup besar. “Kami memasang tanda silang merah itu sejak Senin (2/12) lalu. Saat pemasangan, petugas didampingi satpol PP,” tegas dia, Selasa (3/12).

Untuk pemasangan tanda silang di Hotel Weta, Jalan

PT Intiland Bangun Drainase, Justru...

Kegiatan apel danramil dan babinsa di Makodim Tipe A 0831/ Surabaya Timur.

Sehingga semua aliran kita tampung,”jelas dia.

Ketua Komisi Pertiwi Ayu Krishna mengaku sesuai data dari Dinas Pekerjaan Umum dan Bina Marga (DPUBMP) Kota Surabaya saluran air tersebut sudah berizin.

Namun itu, menyalahi aturan.

Tingkatkan Profesionalisme

Pasar Sayur Koblen Siap Tampung...

Surabaya, Memorandum Kodim Tipe A 0831/ Surabaya Timur menggelar apel danramil dan babinsa yang dipusatkan di makodim, Selasa (3/12). Kegiatan ini merupakan program komando atas untuk seluruh jajaran satkowil.

“Kegiatan ini dalam rangka upaya peningkatan profesionalitas danramil dan babinsa, sehingga dapat lebih siap dalam mengemban dan melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagai satuan komando kewilayahan,” ujar Dandim Tipe A Surabaya Timur Letkol Inf Agus Faridianto.

Masih menurut Agus, melalui kegiatan ini diharapkan para peserta apel dapat menyerap setiap materi, sehingga mampu menambah pengetahuan dan wawasan. Dandim juga berpesan kepada anggotanya agar bijak dalam menggunakan media sosial, menjauhi penyalahgunaan narkoba, dan menghindari pelanggaran lalu lintas. (tyo/lis)

berukuran 3 x 2 meter berjajar rapi. Bangunan baru tersebut terbagi menjadi empat bagian memanjang dan berisi ratusan lapak-lapak kecil.

Terlihat aktivitas perdagangan meski tidak terlalu ramai.

Hanya beberapa pedagang menempati stan tersebut. Tepat di pintu masuk atau gapura cagar budaya itu terpampang sepanduk bertuliskan “Selamat datang pedagang kaki lima sayur Surabaya di Pasar Sayur Koblen, mari kita ciptakan Surabaya bersih dan indah”.

Pengelola Pasar Koblen Anwar Sadad mengatakan, lokasi tersebut digunakan untuk relokasi PKL khusus sayur, karena

FOTO: ISTIMEWA

Komisaris: Mangestuti Agil Direktur: Choirul Shodiq Pemimpin Perusahaan: Yoyok Khayatullah Konsultan Hukum: Noer Fattah Syafi’i

Sebab, rekomendasi dari dinas PU adalah saluran terbuka, sedangkan kondisi di lapangan saluran itu tertutup. “PT Intiland Grande berusaha membuat saluran sendiri. Otomatis ini menyalahi aturan, apalagi kalau sungai di tutup,” papar dia.

Surabaya tidak memiliki tempat untuk PKL khusus sayur.”Kami siap menampung para PKL khusus sayur yang tidak memiliki tempat,” kata Sadad kepada Memorandum.

Dia mengungkapkan, pasar tersebut baru beroperasi sejak pukul 18.00 hingga 05.00. “Intinya tidak mengganggu jam kantor,” ujar Sadad.

Sadad menyampaikan, berdirinya bangunan semipermanen tersebut untuk menyelesaikan persoalan. Karena, menurut dia, selama ini banyak permasalahan terkait tidak adanya tempat bagi para PKL di Surabaya. Seperti di Pasar

Sambungan dari halaman 9 lahnya kandidat. Karena dalam pemilihan tersebut ditengarai kotor. Kita mengajukan keberatan kepada lurah dan camat.

Namun sampai sekarang tidak ada tindaklanjutnya,” tutur dia.

Sementara Sekretaris Camat Wonokromo Ali Rusbianto mengatakan, pemilihan ketua RW 01 Karangan, Kelurahan Sawunggaling, sudah tidak ada masalah. Semua berjalan lancar. “Kita sudah mengundang yang bersangkutan di aula Kecamatan dan sudah disepakati warga. Yang namanya pemilihan ulang itu tidak ada diaturan tersebut,” terang dia.

Rusbianto mengimbau, bagi para kandidat calon ketua RW 01 Karangan yang belum jadi agar menerimanya dengan legowo.

Kalau memang periode tahun ini tidak terpilih warga, maka bisa mencalonkan pada periode pemilihan RW berikutnya.

“Kami minta warga harus legowo terhadap hasil pemilihan RW 01 Karangan kemarin. Kami

Sambungan dari halaman 9 Gentengkali ini karena sudah menunggak PBB selama dua tahun. Sedangkan jumlahnya mencapai Rp 262 juta.

Meski sudah diberi tanda silang, bagi objek pajak yang dipakai usaha, masih lanjut dia, masih bisa beroperasi. Karena kalau penunjang operasional dilarang malah tidak bisa membayar PBB. “Jadi masih bisa beroperasi,” kata dia.

Dia menambahkan, ketika wajib pajak itu melunasi PBB, maka tanda silang akan dicopot. Jika tidak membayar, maka tanda silang akan tetap di situ. “Kalau ada tanda silang itu kan wajib pajak malu karena dilihat orang banyak. Apalagi dianggap tidak taat membayatpajak.Daninisemacam shock therapy,” ungkap dia.

Ketika mereka tidak segera membayar dan apalagi jumlahnya cukup besar, lanjut dia, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak kejaksaan. (why/udi/dhi)

Sambungan dari halaman 9 Sementara untuk lebih jelas menangani persoalan ini, komsi A DPRD Kota Surabaya akan melakukan sidak “Kalau diganti dengan saluran lebih kecil.

Pasti akan menimbulkan banjir.

Ini betul-betul harus kita cek ulang,” tegas Ayu. (alf/dhi)

tegaskan tidak ada pemilihan ulang lagi. Yang jelas seluruh pengurus RT, RW, LPMK, Rabu (11/12) mendatang dilantik di gedung SMPN 12 Surabaya,” pungkas dia.

Menanggapi protes warga terhadap hasil pemilihan ketua RW 01 Karangan, Kabag Pemerintahan dan Otoda Kota Surabaya Kanti Budiarti mengatakan, pihaknya sudah mendengar persoalan tersebut.

Karena itu, dirinya sudah berkoordinasi dengan kelurahan untuk menggelar pertemuan yang melibatkan panitia tiga, tokoh masyarakat, dan pihak terkait lainnya. Tujuannya untuk mencari solusi terbaik terkait pemilihan ketua RW 01 Karan-

Memorandum...

Setelah saling memperkenalkan diri, Shodiq –sapaan Choirul Shodiq dan R Erwan Djoko Hermawan begitu gayeng menyampaikan berbagai perkembangan bisnis masing-masing perusahaan yang dipimpinnya.

Shodiq juga menyampaikan banyak hal soal perkembangan dan problem media secara umum dan khususnya media cetak Memorandum maupun media online memorandum.co.id.

“Problem media di Indonesia memang sama. Semua sangat dipengaruhi dengan perkembangan industri online.

Karena itu, Memorandum juga mengembangkan bisnisnya dari media cetak ke media online,” ujar Shodiq yang pada silaturahmi kali ini didampingi Pimpinan Perusahaan SKH Memorandum sekaligus direktur memorandum.co.id Yoyok Khayatullah, Pemimpin Redaksi Arief Sosiawan, Manajer Iklan Achmad Syaiku dan Koordinator offprint dan event Djoko Setyo.

Selain itu, Shodiq juga men-

Mantan Jubir... terkait dengan kompetensi dan pemahaman calon tentang Kota Surabaya. “Kalau tak ada kendala, pemaparan visi dan misi calon ini kita gelar sebelum 15 Desemebr 2019,” tandas dia.

Soal peta koalisi parpol, Sutadi menegaskan, dari 10 parpol pemilik kursi di DPRD Kota Surabaya, hanya PDI-P yang bisa mengusung pasangan calon (paslon) tanpa koalisi karena memiliki modal 15 kursi dari syarat minimal 10 kursi.

gan yang diprotes warga.

“Silakan menggelar rapat dengan melibatkan berbagai pihak terkait untuk menyelesaikan masalah ini. Apakah keputusannya tetap RW yang terpilih itu dilantik atau dilakukan pemilihan ulang, monggo diputuskan bersama,” kata dia.

Disinggung soal adanya pelanggaran Perwali 29/2019 dalam pemilihan ketua RW 01 Karangan, Kanti Budiarti menegaskan bahwa pemilihan ketua RW sudah selesai. Maka ketika ada persoalan di kemudian hari bisa diselesaikan lewat musyawarah mufakat. “Musyawarah mufakat sendiri juga ada dalam perwali,” tegas dia. (why/udi/dhi)

Sambungan dari halaman 9 yampaikan tentang pertumbuhan pembaca baik untuk media cetak Memorandum maupun media online memorandum. co.id. “Alhamdulillah, untuk menjaga kestabilan Memorandum membuat berbagai kegiatan dan menjalin berbagai kerjasama dengan para stakeholder di masyarakat,” tutur Shodiq.

Sedang Erwan Djoko juga demikian. Orang nomor satu di PT Bank Mandiri Region VIII Jawa 3 ini menyampaikan berbagai terobosan industri perbankan yang dilakukan perusahaan yang dipimpinnya. “Yang sekarang ini, kami fokuskan adalah membangun agen- agen bank. Pada program ini, semua saja, siapa pun bisa menjadi agen bank Mandiri,” ujar Erwan.

Erwan juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas kehadiran Memorandum. Kata dia, silaturahmi ini menjadi sesuatu yang sangat menyenangkan.

“Terima kasih atas silaturahmi ini. Semoga suatu saat nanti kami bisa menyambung silaturahmi ini ke kantor Memorandum,” tutur Erwan. (asw/dhi)

Sambungan dari halaman 9 Sutadi menyatakan, peta koalisi di Pilwali Surabaya 2020 masih sangat cair dan Gerindra yang memiliki lima kursi siap berkoalisi dengan parpol-parpol lain. “Semua masih cair. Gerindra siap berkoalisasi dengan partai mana pun,” ungkap dia.

Koalisi yang dibangun Gerindra nanti,tidak harus sama dengan di Pilpres 2019.”Kita sudah intens berkomunikasi dengan sejumlah parpol,” tandas Sutadi. (dhi/lis)

Sambungan dari halaman 9 Keputran Utara, Pasar Tembok, Pasar Asem yang aktivitasnya melanggar peraturan daerah (perda). “Mungkin ini adalah salah satu solusi untuk mendukung pemkot sebagai kota yang bersih,” tegas Sadad.

Sementara Humas PD Pasar Surya Jaini mengatakan, pihaknya siap menampung PKL pasar tumpah di Jalan Tembok Dukuh.

Mereka akan ditempatkan di pasar-pasar yang dikelola Pasar Surya. “Silakan mereka masuk.

Kami siap untuk menempatkan mereka di stan atau los yang masih kosong di beberapa pasar yang ada,” ungkap Jaini. (alf/udi/dhi)

Libatkan Pesawat... perbatasan Indonesia dan Malaysia,” kata Danguspurla Koarmada II Laksma TNI Rahmat Eko Rahardjo yang memimpin langsung patroli ini.

Menurut dia, adanya Pesud TNI AL CN235-220 yang dilengkapi dengan radar dan sensor tentu sangat membantu dalam pelaksanaan patroli di perbatasan Malaysia dan Indonesia ini. “Sehingga diharapkan mampu mencegah tingginya tingkat kejahatan maupun pelanggaran di daerah tersebut,” tandas Rahmat, sapaan akrab orang nomor satu di Guspurla

Sambungan dari halaman 9 Koarmada II ini.

Pesud ini bertujuan untuk mengamankan perairan wilayah NKRI dari tindakan-tindakan ilegal di laut, pelanggaran wilayah, potensi kerawanan terhadap TKI ilegal, dan penyelundupan narkoba, khususnya yang terjadi di wilayah perbatasan.

Patroli yang dilaksanakan di wilayah patroli udara mulai dari wilayah perairan Makassar-perairan pulau terluar hingga Perairan Karang Unarang yang merupakan perbatasan antara Indonesia dengan Malaysia ini. (*/lis)

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Arief Sosiawan. Redaktur Pelaksana: Tri Haryoko. Redaktur Senior: Ahmad Syaiku. Redaktur Website: Syaifuddin, Aris Setyoadji. Redaktur Bahasa: Yuli Setyo Budi. Redaktur: Supriadi, Baud Effendi, Samuel Ru’ung, Sujatmiko, Noor Arief, Ferry Ardi Setiawan, Novi Triawan, Muchlis Darmawan, Hendradi Prayogo. Staf Redaksi Surabaya: Oskario Udayana, Muhammad Arif Alfiansyah, Faishal Danny Nurdiansyah, Dodik Wahyu. Sidoarjo: Budi Joko Santoso. Gresik-Tuban-Bojonegoro: Supardi Hardy. Mojokerto: Muhammad Anwar. Pasuruan: Ali Muchtar. Probolinggo: Nur Wahyudi. Jember: Edi Winarko. Lumajang: Munjari Triono, Blitar: Prawoto Sadewo. Tulungagung: Ahmad Rifai. Madura: Herry Sunaryo.

Malang: M Ariful Huda. Kediri: Wahyudi. Manajer Umum dan HRD: Ahmad Nurzaman. Manajer Iklan: Ahmad Syaiku. Manajer Bisnis dan Pengembangan: Herry Sunaryo. Kepala Pra Cetak: Irfan H. Ali. Perwajahan: Subakir, Moh Farid Al Jufri, Ihyak Ulumudin, Andi Ega, Nanang AB, Risa Yudiana. Grafis: Abdul Aziz. Alamat Perusahaan: Jl. Ketintang Baru III No. 91, Surabaya . Fax Mutasi/Pemasaran: 031-8275390; Telp Hotline: 031-8275391. Redaksi: 031-827590, 031-8273759. Sirkulasi/ Iklan: 031-8276072. Harga Langgnan: Rp. 75.000,- Harga Eceran: Rp. 3.500,-/eks. Harga Iklan Pas: Rp. 19.000,-/baris, Harga Iklan Sosial: Rp. 15.000,-/mm kolom.Iklan Hitam Putih: Rp.23.000/mm kolom, Spot Warna: Rp. 25.000,-/ mm kolom. Full Color (FC): Rp. 32.000,-/mm kolom. Harga Iklan Kreatif: BW Rp. 26.000,-/mm kolom. Kreatif Spot Warna: Rp. 30.000,-/ mm kolom. Kreatif Colour: Rp. 36.000,-/mm kolom. DICETAK OLEH: PT. Temprina Media Grafika, Jl. Sumengko KM 30-31 Wringinanom, Gresik; Didirikan oleh: H. Agil H. Ali, Penerbit: PT. Memorandum Sejahtera, SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986. Wartawan MEMORANDUM selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima/meminta apa pun dari narasumber.

MADURA

RABU PON, 4 DESEMBER 2019 HALAMAN 11

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

BIRO MADUR MADURA RAYA MELIPUTI: Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. REPORTER: Syamsul Arief, Syamsuri, Yusron Hidayatullah, Sujak Lukman, Ainul Anwar. HP: 085333446262, 08113406262.

Muncikari Desa Pamolokan Disergap

Bawa Sabu, Warga Paloloan Dibekuk Sumenep, Memorandum Mu’ri (44), warga Dusun Kerta Aku, Desa Paloloan, Kecamatan Gapura, Kabupaten Sumenep, dibekuk aparat Satuan Reserse Narkoba (Satreskoba) Polres Sumenep.

Dia kedapatan membawa narkotika jenis sabu-sabu, Senin (2/12) malam sekitar pukul 19.30.

Dari informasi masyarakat tersangka disebut sering membawa benda haram tersebut ke Kecamatan Gapura.

Anggota satreskoba kemudian melakukan penyelidikan tentang semua aktifitas dan gerak-gerik tersangka saat masuk ke wilayah Gapura.

Diketahui, warga Paloloan itu memang sering membawa sabu. Dan, ketika dia sedang mengendarai motor dari Kecamatan Batuputih, aparat langsung mendatangi lokasi di mana tersangka melintas di Jalan PUD desa Aengmerah, Batu Putih. “Aparat langsung melakukan penghadangan serta pengeledahan tersangka,” terangnya Kasubbag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti, Selasa (3/12).

Sewaktu dilakukan penggeledahan, tersangka sempat berusaha menyembunyikan barang bukti satu poket/ kantong plastik klip kecil berisi sabu. Beruntung aparat menemukan dan ditunjukan kepada tersangka. Setelah mengakui BB yang sempat dibuang menggunakan tangan sebelah kirinya, Mu’ri langsung dibawa ke kantor polisi untuk dilakukan pemeriksaan. “Tersangka dikenakan pasal 114 ayat (1) Subsider Pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang narkotika,” tegasnya. (uri/sr)

AKBP Djoko Lestari memimpin sertijab pejabat utama di Polres Pamekasan.

Polres Pamekasan Rotasi Pejabat Utama Pamekasan, Memorandum Polres Pamekasan melakukan rotasi bagi pejabat utama. Dalam kegiatan serah terima jabatan (sertijab) yang digelar di halaman Mapolres Pamekasan, Selasa (3/12), dipimpin langsung Kapolres AKBP Djoko Lestari.

Prosesi sertijab diikuti oleh seluruh pejabat utama Polres Pamekasan, perwira staf, kapolsek jajaran, seluruh anggota Polres, ASN Polri dan Bhayangkari cabang Pamekasan. Dalam sertijab tersebut, Iptu Iriyanto yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Tamberu dimutasi sebagai Kasubbagbinops Polres Pamekasan. Sementara Kapolsek Tamberu dijabat oleh Iptu Bambang Irawan yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Palengaan.

“Rotasi jabatan ini merupakan hal wajar dalam institusi kami. Tujuannya adalah penyegaran. Sehingga dengan rotasi ini mereka semakin sukses di tempat baru, sekaligus tetap amanah dengan jabatan yang diemban. Tentunya juga dengan tugas baru yang sudah menanti,” kata AKBP Djoko Lestari dalam amanatnya seperti dikutip dari maduraindepth.com.

Selain itu, pihaknya juga menyampaikan terima kasih atas bakti dan dedikasi pejabat lama yang harus mengisi jabatan baru di lokasi berbeda. “Kami segenap keluarga besar Polres Pamekasan mengucapkan terima kasih kepada pejabat yang lama dan ibu Bhayangkari atas dedikasi dan pengabdiannya, semoga sukses di tempat tugas yang baru,” ungkapnya.

Djoko Lestari yakin dan percaya, dengan bekal pengalaman, pendidikan dan integritas yang telah dimiliki anggotanya dapat melaksanakan tugas dan tanggungjawab dengan sebaik-baiknya. “Ini demi bersama-sama membangun Polri yang dicintai masyarakat di wilayah hukum Polres Pamekasan,” pungkasnya. (*/sr)

Kedua tersangka yang diamankan di Mapolres Sumenep.

Waspadai Banjir, Kasek Diingatkan Sigap Selamatkan Dokumen Bangkalan, Memorandum Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bangkalan Dr H Bambang Budi Mustika MPd meminta kepala sekolah (kasek) bersama guru SD dan SMP di kawasan kecamatan rawan banjir agar mewaspadai kemungkinan terjadinya musibah musiman itu.

Jika banjir bandang sewaktu-waktu terjadi, harus sigap menyelamatkan semua dokumen penting yang berkait dengan data siswa, guru, dan data penting sekolah lainnya.

“Ini perlu kami ingatkan, karena cuaca ekstrim berupa hujan deras berkepanjangan, setidaknya dalam sepekan terakhir ini, kembali rutin mengguyur sebagian besar wilayah Kabupaten Bangkalan,” kata Basmbang, Selasa (3/12), di ruang kerjanya.

Untuk itu, semua kasek yang sekolahnya rutin menjadi langganan genangan banjir, kembali harus mulai awas dan waspada. Termasuk kesigapan untuk menyelamatan semua dokumen penting sekolah, jika sewaktu-waktu banjir bandang datang melanda.

Kesigapan itu, menurut Bambang, di antaranya bisa diaplikasikan dengan cara memindahkan sementara waktu semua dokumen penting milik sekolah, seperti data pribadi siswa, data pribadi dan berkas SK kepangkatan/golongan para guru dan lainnya, ke tempat yang aman.

Menurut Bambang, jika merujuk pada pengalaman tahun-tahun sebelumnya, ada sejumlah sekolah di beberapa Kecamatan yang selalu menjadi langgganan genangan banjir dengan ketinggian air 0,5 s/d 1 meter lebih, ketika musim hujan tengah mencapai puncaknya.

Di Kecamatan Tanjung Bumi, misalnya, SDN Tanjung Bumi 1, SDN Tanjung Bumi 2, SMPN 1,

Drs H Bambang Budi Mustika MM

SMAN 1 dan SMKN 1 Tanjung Bumi, latah terendam genanan akibat luberan banjir bandang kiriman.

Genangan banjir lebih parah dengan ketinggian air 1,5 s/d 2 meter, juga kerap kali melanda sebagian besar SDN yang ada di sekitar ibu Kota Kecamatan Blega. Bahkan setiap kali banjir bandang tiba dadakan akibat luapan dua sungai besar yang membelah Kota Blega, ketinggian air sampai mencapai atap Mapolsek, dan menggenangi semua ruangan kelas sejumlah SDN di sekitarnya.

Sejumlah SDN,SMP, SMA dan SMK rawan genangan bajir serupa, juga tersebar di sekitar Desa Arosbaya, Desa Batonaong, Desa Pandan Lanjang dan Desa Glagah, Kecamatan Arosbaya. Demikian juga, sejumlah SDN dan SMPN di Kecamatan Sepulu dan Klampis, juga kerap kali jadi sasaran genangan banjir bandang kiriman.

Bahkan, ketika genangan banjir sudah mencapai ketinggian 0,5 s/d 1 meter lebih, tak jarang siswa disemua sekolah

FOTO: MEMORANDUM/ RAS

Tersangka dan barang bukti motor yang diamankan di Mapolres Sumenep.

pelanggan yang menghubunginya. Setelah mendapatkan tersangka, rekannya bertugas menghubungi PSK yang akan melayani pelanggan. “Kedua tersangka menyuruh wanita yang akan melayani laki-laki tersebut langsung menuju hotel yang telah ditentukan,” terangnya, Selasa (3/12).

Mantan Kapolsek Kota itu menambahkan, dari transaksi

Genangan air mewarnai halaman SDN Tanjung Bumi 01 ketika banjir bandang terjadi di Kecamatan Tanjung Bumi, beberapa waktu lalu.

rawan banjir di sejumlah Kecamatan itu, terpaksa diliburkan beberapa hari.

Para kasek, guru kelas dan sebagian siswa, juga sibuk mengevakuasi dokumen penting, buku perpustakaan,alat peraga dan peralatan penting lainnya milik sekolah lainnya. “Nah agar tidak sibu secara mendadak, ada baiknya jika semua dokumen penting, alat peraga dan semua buku perpustakaan, su-

dah dikemas lebih dahulu, agar jika sewaktu-waktu banjir dating mendadak, proses evakuasinya bisa lebih mudah, ceat dan efisien,” tandas Bambang.

Wanti-wanti bernada kewaspdaan yang disuarakan Kepala Disdik Drs H Bambang MM, tidaklah berlebihan. Sebab sejak awa pekan kedua Maret ini, cuaca ekstrim kembali menggejala di seantero Kabupaten Bangkalan. Dalam

beberapa hari terakhir ini, misalnya, hujan lebat berkepanjang, teruama terjadi sore dan malam hari, rutin mengguyur sebagian besar Kecamatan di Kabupaten ujung Barat Pulau Madura itu.

Jika sudah begitu, beberapa Kecamatan, seperti Kecamatan Blega, Tanjung Bumi, Sepulu, Klampis, Arosbaya, Socah dan sebagian wilayah jantung kota di Kecamatan Bangkalan, lalu latah menjadi langganan banjir. (ras/sr)

Dinas Pendidikan Sumenep Luncurkan Kartu Pintar Sumenep, Memorandum Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN) 2019, Dinas Pendidikan Sumenep meluncurkan program kartu pintar (smart card) untuk siswa sekolah menengah pertama (SMP) Senin (2/12) kemarin.

Program tersebut merupakan pengembangan dari digital school yang telah dijalankan.

Kepala Dinas Pendidikan Sumenep Bambang Irianto mengatakan, program kartu pintar merupakan hasil kerja sama antara Dinas Pendidikan Sumenep dengan Bank Jatim.

Kebijakan tersebut bertujuan meningkatkan pengawasan pendidikan khususnya kepada siswa.

“Kartu pintar ini memiliki dua fungsi. Selain untuk menabung juga sebagai absensi untuk mengontrol murid. Ketika kartu pintar digesek, wali murid otomatis akan menerima sms pemberitahuan bahwa anaknya telah berada di sekolah atau akan pulang sekolah. Karena kartu pintar ini terkoneksi dengan HP orang tua siswa,” terang Bambang.

Bambang menambahkan,

FOTO: MEMORANDUM/ AINUL ANAM

FOTO: MEMORANDUM/ ISTIMEWA

Kasubbag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti menjelaskan, kedua mucikari tersebut secara bersama-sama mencari wanita pekerja seks komersil (PSK) kepada pelanggan yang menghubungi kedua tersangka.

Bahkan, keduanya pun memiliki peran masing-masing.

Seperti tersangka FA berperan menerima pesanan sekaligus mencarikan wanita kepada

tersebut kedua tersangka masing-masing mendapat keuntungan sebesar Rp 100.000. Dan, pada Senin (2/12) lalu sekitar pukul 17.00, setelah pihak polres melakukan penyelidikan dan memiliki bukti cukup soal informasi tentang keduanya, unit Resmob Polres Sumenep langsung melakukan penangkapan di hotel. “Barang bukti yang diamankan dari penangkapan keduanya yakni dua unit HP dan uang Rp 500.000,” ungkapnya. (uri/sr)

FOTO: MEMORANDUM/ ISTIMEWA

Sumenep, Memorandum FA (40) dan ER (36), keduanya warga Jalan Imam Bonjol, Desa Pamolokan, Kecamatan Kota, Kabupaten Sumenep, dibekuk anggota Resmob Polres Sumenep. Mereka berbagi peran dalam menjalankan transaksi ketika menyalurkan wanita ke pria hidung belang.

Kadis Pendidikan Sumenep Bambang Irianto bersama bupati Sumenep meluncurkan program smart card.

setiap hari siswa harus menggesekkan kartu pintar saat mau masuk atau pulang sekolah sebagai bukti kehadiran. Hasilnya akan ada notifikasi ke HP orang tua siswa untuk mengetahui anaknya rajin atau bolos

sekolah.

Menurut dia, program kartu pintar sudah diterapkan di SMP I Sumenep sebagai pilot project.

Selanjutnya pada tahun 2020 direncanakan 10 SMP yang akan menerapkan program tersebut.

“Kami akan laksanakan secara bertahap. Tapi kami optimis tahun depan semua SMP akan menerapkan kartu pintar. Ini sebagai bentuk ikhtiar pengembangan pendidikan di Sumenep,” tegas Bambang.

Selain itu, Bambang menjelaskan, kartu pintar juga bisa dijadikan sarana menabung oleh para siswa. Sehingga uang tabungan siswa akan lebih aman dan tidak ada lagi kasus tabungan siswa raib karena ulah oknum guru.

Mantan Kadis PRKP dan Cipta Karya Sumenep tersebut menegaskan, program smart card merupakan terobosan baru di dunia pendidikan Sumenep.

“Untuk membuat program tidak harus menggunakan dana APBD. Contohnya kartu pintar ini,” tegas dia.

Pimpinan Bank Jatim cabang Sumenep Sigit Tri Atmoko mengaku sangat mendukung program Dinas Pendidikan Sumenep. Sehingga instansinya telah menerbitkan 1.500 kartu cerdas sesuai kebutuhan sementara di sekolah yang menerapkan program tersebut.

Menurut Sigit, melalui kartu cerdas pelajar di Sumenep bisa aktif dalam menjalankan tugasnya di sekolah serta membiasakan siswa aktif menabung.

“Kartu pintar sudah dicetak.

Selanjutnya siap dibagikan,” ujar Sigit. (aan/adv/sr)

PASURUAN

RABU PON, 4 DESEMBER 2019 HALAMAN 12

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Kepala dan awak media biro Pasuruan Surat Kabar Harian Memorandum berfoto bersama usai memberikan cendera mata kepada Kapolres Pasuruan Kota yang lama, AKBP Agus Sudaryatno.

Biro Pasuruan Berikan Cendera Mata kepada Kapolres Lama Pasuruan, Memorandum Surat Kabar Harian (SKH) Memorandum Biro Pasuruan menghadiri malam gembira dalam rangka pergantian pucuk pimpinan Polres Pasuruan Kota yang di selenggarakan di Hotel Horison, Jalan Jend A Yani 45-47, Gadingrejo, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan, Senin (2/12).

Kepala Biro Pasuruan SKH Memorandum Ali Muchtar ST menyampaikan ucapan selamat bertugas di tempat yang baru bagi AKBP Agus Sudaryatno dan selamat datang kepada AKBP Dony Alexander sebagai Kapolres Pasuruan Kota yang baru. Menurutnya, kehadiran AKBP Dony sebagai pucuk pimpinan di Kepolisian Pasuruan Kota yang baru, diharapkan tetap terjalin hubungan yang harmonis antara Polres Pasuruan Kota, dan Memorandum sebagai mitra Polri dalam menyampaikan berita positif kepada masyarakat.

Dalam Acara tersebut, atas nama SKH Memorandum, Kepala Biro Pasuruan juga memberikan suatu kenangan atau cendera mata kepada Kapolres Pasuruan Kota yang lama AKBP Agus Sudaryatno. Sekaligus mengucapkan terima kasih memberikan kepercayaan kepada SKH Memorandum selama menjabat sebagai Kapolres Pasuruan Kota.

“Harapan kami, apa yang sudah dibangun oleh kapolres lama dapat dilanjutkan dengan Kapolres yang baru. Sehingga dapat terjalin erat, dan bisa memberikan manfaat bagi keduanya, terlebih kepada masyarakat Kota Pasuruan dan sekitarnya,” jelas Ali. (rul/sr)

BPBD Kabupaten Pasuruan Siaga Penanggulangan Bencana Pasuruan, Memorandum Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan menggelar apel siaga dalam rangka persiapan bencana di musim hujan. Apel ini digelar di Alun-Alun Wonorejo, Selasa (3/12) pagi.

Apel tersebut dipimpin langsung Bupati Pasuruan HM Irsyad Yusuf dan dihadiri sejumlah pejabat forkopimda, kepala OPD, camat, jajaran vertikal, dan pihak swasta.

Dalam sambutannya, bupati Pasuruan menyampaikan bahwa banjir bandang dapat dikurangi dengan cara memegang kewenangan sungai yang ada di wilayah Kabupaten yaitu wilayah Sungai Brantas dan pengairan Provinsi Jawa Timur.

Dengan cara tersebut penanganan sungai masing-masing seperti normalisasi kebersihan dan perbaikan tanggul atau pintu air dapat terselesaikan serta dapat mengurangi banjir di wilayah tersebut.

Tak hanya itu, bupati Pasuruan juga menyampaikan sarana dan prasarana serta peralatan penanggulangan bencana yang dimiliki memang masih terbatas dan seimbang.

Oleh karena itu, dalam upaya penanggulangan bencana Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan memerlukan kerjasama dan dukungan dari semua pihak termasuk para

relawan organisasi kemasyarakatan dan dukungan dari dunia usaha. ”Bencana merupakan tanggung jawab semua pihak baik pemerintah, masyarakat maupun dunia usaha dan upaya preventif pencegahan dan mitigasi bencana seperti sosialisasi bencana di sekolah pesantren dan kelompok wanita latihan akan menambah wawasan dalam menghadapi bencana bagi masyarakat. Selain itu, perlu penyebarluasan informasi terkait mitigasi bencana dan pembangunan yang berwawasan pada tata ruang,” jelas Irsyad.

Bupati Pasuruan menginginkan pada masa tanggap darurat bencana tahun 2019-2020 pekerjaan umum sosial dan peralatan harus selalu berkoordinasi dengan program Bupati dan Wakil Bupati. Untuk sungai yang diketahui permasalahannya agar segera ditangani dengan cara koordinasi dan melaporkan setiap kejadian bencana. Mendampingi masyarakat yang terdampak dan merencanakan kebutuhan yang dibutuhkan secara proporsional dan tanggung jawab.

“Saya berharap setiap ter-

FOTO: MEMORANDUM/DOK HUMAS

FOTO: MEMORANDUM/RUL

KEPALA BIRO PASURUAN: Ali Muchtar. WARTAWAN: Maskur, Sudiono, Bahrul Ulum. HP: 0817 5128 003.

Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf mengecek pasukan pada apel siaga bencana di Alun-Alun Wonorejo.

jadi bencana khususnya pada wilayah yang rawan bencana agar mengantisipasi bencana banjir. Dan saya berharap peningkatan informasi diri dari wilayah dalam memantau perkembangan curah hujan di 3 wilayah yang menjadi langganan banjir agar dapat meningkatkan kewaspadaan.

Untuk itu, masyarakat yang ada di wilayah rawan longsor agar meningkatkan kegiatan kerja bakti dengan melakukan

normalisasi saluran air serta waspada terhadap dan pergerakan tanah. Sedangkan untuk mengantisipasi bencana angin puting beliung, bersama Muspika harus memberikan informasi kepada masyarakat agar membenahi dan menguatkan kembali atap atap rumahnya di bawah pohon serta melakukan pemotongan atau pemangkasan pada pohon yang sudah lapuk dan berbahaya serta menertibkan papan reklame

yang sudah tidak layak dan membahayakan,” Harap Irsyad.

Di akhir sambutan, Bupati Pasuruan memberikan apresiasi kepada Desa Tambakrejo Kecamatan Kraton sebagai Desa tangguh bencana tingkat nasional. “Undangan yang saya hormati sebagai akhir ini saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada Desa Tambakrejo Kecamatan Kraton sebagai Desa tangguh bencana tingkat nasional,” imbuh Irsyad.(rul/sr)

PROBOLINGGO & LUMAJANG BIRO PROBOLINGGO: M Nurwahyudi. WARTAWAN: M Hisbullah Huda, Hapy Laila Tuansyah. KOORDINATOR PEMASARAN: Rudianto. KEPALA BIRO: Munjari Triono. WARTAWAN: Ani Fauzyah, Irfani Akbar. MARKETING/IKLAN: Suwatman EMAIL: trimemorandum@gmail.com. TELP: 081362793650. KANTOR: Jl. Wachid Hasyim XV/2 Lumajang.

Kapolres Probolinggo AKBP Eddwi memamerkan tersangka pencabulan.

ya disuruh tidur di kasur oleh pelaku.

Kemudian celana luar dan juga celana dalam korban oleh pelaku diturunkan hingga selutut. Kemudian pelaku melakukan pencabulan dengan cara memasukkan tangannya ke kemaluan korban. (yd/sr)

Warga dan Ormas Geruduk Proyek KKP Probolinggo, Memorandum Sejumlah warga Jalan Ikan Tengiri, Kelurahan Mayangan, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, bersama ormas Pemuda Pancasila (PP) menggeruduk proyek pembangunan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) kelas II Probolinggo, Selasa (3/12).

Warga mengeluh terkait dampak aktifitas pembangunan gedung tiga lantai senilai Rp 6,2 miliar itu.

Lukman dan Jamil (45), salah satu

warga yang mengalami kerugian rumah dan musala retak, Selasa (3/12), mengatakan selain debu dan material yang jatuh, warga juga mengeluhkan bahan material yang berserakan di jalan.

Ormas PP yang mendapat aduan tersebut, langsung menindaklanjutinya. Warga yang didominasi emak-emak dan ormas PP sama-sama mendatangi lokasi proyek. “Kami mendapat keluhan langsung warga. Kita respons

menyangkut kepentingan mereka,” ujar Zakaria, Sekretaris Ormas PP. Dalam situasi yang mulai memanas, aparat dari Polsek Mayangan datang ke lokasi untuk mencegah kericuhan. Petugas meminta ada mediasi antara perwakilan warga, Ketua RT dan RW, beserta pelaksana proyek CV Prima Shina.

Proses media berlangsung sekitar 30 menit. Pihak pelaksana Proyek CV Prima Shina, Basuki berjanji akan melaksanakan keinganan dan permintaan warga untuk menjelaskan persoalan yang menjadi keluhan warga RT 2/RW 4. “Saya berjanji akan memenuhi permintaan dari keluhan warga yang terkena dampak.

Kami sudah ber upaya semaksimal mungkin untuk mendengarkan keluhannnya.

Saya mohon maaf, jika dirasa mengganggu warga sekitar,” tegas Basuki. (mhd/yd/sr)

Lumajang, Memorandum Andri Tri Saputra (23), pemuda asal Dusun Krajan, Desa Rowotengah, Kecamatan Sumberbaru, Kebupaten Jember, hilang akibat tenggelam di aliran Sungai Jatiroto, Dusun Pepe, Desa Sidorejo, Kecamatan Rowokangkung, Senin (2/12).

Evan, salah satu saksi melihat korban sekitar pukul 12.30 hendak menyeberang ke sisi timur sungai untuk mencari ikan menggunakan jala. Karena arus sangat deras dan sungai cukup dalam, korban kehilangan keseimbangan lalu terpeleset jatuh ke sungai kemudian hanyut terbawa arus. “Saat itu

Warga bersama petugas BPBD mencari korban di sekitar lokasi kejadian.

arus sungai sangat deras dan korban tidak bisa berenang kemudian hanyut terbawa arus,” ujar Evan yang juga masih teman

korban.

Tim TRC BPBD Kabupaten Lumajang yang mendapat laporan langsung melakukan up-

aya pencarian dengan berkoordinasi dengan BPBD dan Basarnas Jember. Pencarian tidak hanya dilakukan di lokasi jatuhnya korban, tetapi juga ke hulu sungai.

Namun sayang, hingga Selasa (3/11) pagi, upaya pencarian belum membuahkan hasil. Area pencarian terus diperluas hingga masuk ke wilayah Kabupaten Jember.

“Pagi ini (kemarin, red) kita lanjutkan melakukan pencarian mas. Kendalanya karena arus cukup deras dan informasi yang kurang jelas,” ujar Wawan Hadi Siswoyo, Kabid PKL BPBD Kabupaten Lumajang. (tri/sr)

Lindungi Petani, Bupati Tolak Kebijakan Bulog Lumajang, Memorandum Bu p a t i Lu m a j a n g Thoriqul Haq mempunyai kebijakan ingin melindungi hasil pertanian, terutama komoditas beras. Salah satu prioritas program dari pemkab adalah sektor pertanian. Hal itu disampaikan Bupati Lumajang yang akrab disapa Cak Thoriq itu usai menggelar acara diskusi bersama para awak media di gedung Panti PKK Lumajang, Senin (2/11) sore.

Menurutnya, dirinya pernah mendapat surat dari bulog mengenai kebijakan membeli beras ke masyarakat langsung untuk dipakai dalam program PKH. Pasalnya, demi menjamin perputaran ekonomi dimasyarakat pertanian Lumajang sendiri. “Waktu itu langsung saya tolak dengan alasan, kebijakannya adalah bagian untuk melindungi hasil pertanian dan perekonomian para petani yang menanam padi,” tegasnya.

Salah satu contoh

kebijakan yang sudah dilakukan adalah seluruh toko-toko moderen atau retail di Kabupaten Lumajang tidak boleh menjual beras selain beras dari lokal Kabupaten Lumajang.

Diharapkan, kelompok tani lebih meningkatkan cara kerja dan produksi pertaniannya. “Kelompok tani diharapkan bisa mempunyai kreatifitas pikiran untuk mengolah dan mengemas dengan baik beras yang dihasilkan petani,” paparnya.

Ditegaskan kembali, Pemkab Lumajang berkebijakan bahwa semua beras yang diberikan kepada PKH adalah hasil produksi beras para petani dari Kabupaten Lumajang sendiri. “Karena proses perjalan distribusi beras yang selama ini berjalan dengan baik dari

petani untuk masyarakat Lumajang. Saya memilih tetap berkebijakan bahwa program PKH harus dari berasnya petani yang ada di Kabupaten Lumajang,” tegasnya.

Cak Thoriq punya keinginana agar produk per tanian Lumajang semuanya berkualitas yang diantaranya adalah hasil pertanian yaitu padi organik. Menurutnya, langkah tersebut merupakan bukti keperpihakan Pemerintah Kabupaten Lumajang kepada para petani. (tri/sr)

FOTO: MEMORANDUM/TRI

menonton televisi di rumahnya. ak berselang lama korban ditinggal salat oleh ibunya. Setelah salat itulah, anaknya sudah tak ada.

Ibunya kemudian mencari, dan melihat sandal SOD di depan rumah pelaku. Ibunya lalu memanggil untuk memastikan ada di dalam rumah pelaku. “Saat memanggil anaknya dari depan rumah pelaku, tiba-tiba korban keluar dari dalam rumah itu. Nah, pada saat itulah ibu korban mulai menaruh curiga karena korban terlihat seperti ketakutan,” ungkap Kapolres Eddwi, Selasa (3/12).

Kecurigaan itu terbukti setelah ada pengakuan dari anaknya. Selanjutnya masalah tersebut di laporkan ke polisi.

Kapolres melanjutkan, korban mulan-

FOTO: MEMORANDUM/YD

Probolinggo, Memorandum Kakek berinisial M (58), tukang becak asal Desa Sentong, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo, diciduk Satreskrim Polres Probolinggo.

Dia yang sehari-hari menjadi penarik becak melakukan perbuatan tak senonoh kepada cucu keponakannya sendiri.

M diciduk petugas pada Kamis (27/11) sekitar pukul 14.00 setelah dilaporkan atas tuduhan pencabulan terhadap SOD, cucu keponakan pelaku.

Bocah yang masih duduk di bangku kelas 1 sekolah dasar itu dicabuli pelaku pada Sabtu (9/11) sekitar pukul 16.00.

Kapolres Probolinggo AKBP Eddwi Kurniyanto mengatakan, pencabulan bermula ketika pelaku bersama SOD yang ditemani SN, ibunya SOD, tengah

FOTO: MEMORANDUM/TRI

Cari Ikan, Pemuda Krajan Hilang Tenggelam

Kakek Cabuli Cucu Keponakan

Thoriqul Haq

OLAHRAGA

RABU PON, 4 DESEMBER 2019 HALAMAN 13

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

Kejurnas Voli Pantai Junior

Kejuaraan Bulu Tangkis Asia U-15 dan U-17

Surabaya Jadi Tuan Rumah

Misi Pertahankan Gelar Jatim Surabaya, Memorandum Pengprov PBVSI Jatim punya misi mempertahankan gelar juara putra-putri di Kejurnas Bola Voli Pantai Junior 2019 di Singkawang, Kalimantan Barat, 4-8 Desember.

Persiapan maksimal sudah dilakukan dengan menggelar pemusatan latihan (TC) selama 7 hari sebelum berangkat, Selasa (3/12).

“Tekat mempertahankan gelar juara putra-putri yang kami rebut pada 2017 dan 2018 sudah bulat,” kata manajer tim voli pantai Jatim Thomas More Suharto melalui handphone. Direktur Proteam Surabaya tersebut, menyadari misi itu akan lebih sulit dibanding

RALAT PENGUMUMAN LELANG merebut gelar juara. “TantanganMenunjuk Pengumuman Lelang Ulang Eksekusi Hak Tanggungan yang terbit pada harian MEMORANDUM Surabaya, Memorandum ing lebih kompetitif dari China, atlet di kelas pemula (U-15) membuat penyelenggaraan nya cukup berat, tapi kita semua pada tanggal 3 Desember 2019 , pada halaman 2 terdapat perubahan sebagai berikut : 1. Tertulis : Gengsi Surabaya sebagai Korea Selatan maupun Jepang. dan remaja (U-17). PP PBSI dialihkan ke Indonesia. Oleh sudah berlatih secara maksimal PT Bank Mega Syariah akan melaksanakan Lelang Eksekusi Berdasarkan Pasal 6 Undang – Undang Hak barometer bulu tangkis kian Ketua Pengprov PBSI Ja- sendiri menentukan, atlet yang PP PBSI, beberapa kota semmenghadapi event,” sambungnya.

Tanggungan RI. No. 4 Tahun 1996 dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang ( KPKNL ) Sidoarjo terhadap barang jaminan milik debitur : meningkat dengan digelarnya tim Oei Wijanarko Adi Mulya masuk enam besar berhak ikut pat ditawari jadi tuan rumah.

Berkekuatan 8 atlet putra-putri Seharusnya : Menunjuk Pengumuman Kedua Lelang Eksekusi Hak Kejuaraan Asia U-15 dan U-17 menyebutkan, ada 18 negara kejuaraan kalender resmi Bad- Namun, hanya Surabaya yang Tanggungan yang terbit pada harian MEMORANDUM edisi dan dikawal pelatih kepala Irilkhun tanggal 30 Oktober 2019 dan Berdasarkan Pasal 6 Undang – Undang Hak Tanggungan RI. No. 4 Tahun 1996. PT Bank 2019. Agenda ini akan ber- yang dipastikan mengirimkan minton Asia (BA) ini. menjawab tawaran itu. “KepuShofanna didampingi tiga asisten Mega Syariah dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang ( KPKNL ) Sidoarjo, akan melaksanakan Lelang Eksekusi Berdasarkan Pasal 6 langsung di GOR Sudirman, 11- wakil. “Ini sebuah kepercayaan Di balik penunjukan se- tusannya Agustus. Kami selalu pelatih, Thomas optimis misi itu Undang – Undang Hak Tanggungan RI. No. 4 Tahun 1996, terhadap barang jaminan milik debitur : 15 Desember.

Ajang tersebut kepada kami untuk menggelar bagai tuan rumah, sebenarnya siap karena sudah terbiasa terwujud. Termasuk menghadapi 2. Tertulis : Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara juga jadi kesempatan atlet-atlet pertandingan internasional tidak ada nama Indonesia dan menggelar pertandingan interdua tim tangguh, DKI Jakarta dan DI dan Lelang ( KPKNL ) Malang Seharusnya : Tempat Lelang : Kantor Pelayanan Kekayaan Negara asal Surabaya yang masuk lagi, “ terangnya, Selasa (3/11). Surabaya di daftar kalender nasional, “ jelas pria yang juga Yogyakarta. “Dua provinsi itu yang dan Lelang ( KPKNL ) Sidoarjo enam besar ranking nasional Di luar atlet Jatim, Indo- BA. Namun kondisi bermas- wakil sekjen PP PBSI tersebut. harus diwaspadai. Tetapi daerah lain Demikian kesalahan telah diperbaiki dan ralat ini merupakan satu kesatuan dengan pengumuman lelang ulang bersaing dengan lawan tand- nesia total menerjunkan 70 alah d negara yang ditunjuk Karenanya , PBSI Jatim juga wajib menjadi perhatian, karena Surabaya, 4 Desember 2019 PT. Bank Mega Syariah semua tim tentunya mempersiapkan timnya secara maksimal unPENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN tuk meraih gelar juara,” PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Waru akan melaksanakan Lelang Eksekusi berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996 dengan sebut Thomas. (*/epe) PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Kantor Cabang Waru akan melaksanakan Lelang

perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Sidoarjo terhadap barang jaminan milik Debitor: 1. SUNARTI Tanah berikut segala sesuatu diatasnya, SHM Nomor 2014, luas tanah 133 M2 atas nama SUNARTI, terletak di Desa/Kelurahan Ngrowo, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto; -Harga Limit Lelang: Rp. 125.000.000,00 -Uang Jaminan Lelang: Rp. 25.000.000,00 2. WANTO Tanah dan bangunan, berikut segala sesuatu diatasnya, SHM Nomor 543, luas tanah 162 M2 atas nama KHOLIFAH, terletak di Balongdowo RT.04 RW.01 Desa/Kelurahan Balongdowo, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo; -Harga Limit Lelang: Rp. 283.500.000,00 -Uang Jaminan Lelang: Rp. 56.700.000,00 3. DIO ADAM VIBRIANTO Tanah dan bangunan, berikut segala sesuatu diatasnya, SHGB Nomor 2441, luas tanah 60 M2 atas nama DIO ADAM VIBRIANTO, terletak di Perum Grand Delta Sari Delta Magnolia VIII No.12, Desa/Kelurahan Wedoro, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo; -Harga Limit Lelang: Rp. 576.339.000,00 -Uang Jaminan Lelang: Rp. 115.267.800,00 PELAKSANAAN LELANG: Cara Penawaran Closed Bidding dgn mengakses https://www.lelang.go.id Pelaksanaan Lelang Rabu, 18 Desember 2019 Batas Akhir Penawaran Pukul 10.00 WIB (waktu server) Penetapan Pemenang Setelah batas akhir penawaran Pelunasan Lelang 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang Bea Lelang Pembeli 2 % dari harga lelang Tempat Lelang KPKNL Sidoarjo, Jl. Erlangga No. 161 Sidoarjo KETERANGAN: Nominal Jaminan yang disetorkan ke rekening VA (virtual account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan, dan harus sudah diterima oleh KPKNL paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.

PERSYARATAN LELANG: 1. Memiliki AKUN yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada alamat website diatas.

2. Obyek lelang dijual dalam kondisi apa adanya as is dengan segala konsekuensi biaya tertunggak atas obyek lelang. Peserta lelang dianggap telah mengetahui kondisi obyek lelang dan bertanggung jawab atas obyek lelang yang dibeli, karena itu peserta lelang diwajibkan untuk mengetahui / memeriksa objek yang akan dilelang dengan baik dan teliti.

3. Apabila karena suatu hal terjadi pembatalan lelang terhadap barang jaminan tersebut diatas, pihak-pihak yang berkepentingan / peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan dalam bentuk apapun baik pidana maupun perdata kepada KPKNL Sidoarjo dan PT. BRI (Persero) Tbk. Kantor Cabang Waru.

Surabaya, 04 Desember 2019 PT. BRI (Persero) Tbk. Kantor Cabang Waru

Skuat Putra: Bintang Akbar/Kota Mojokerto, Muhammad Akbar Ilhami/Kota Mojokerto, Regar Renata/Kota Mojokerto, Idris Fadli Murtadho/Sidoarjo, A Wahyudi/Tuban, Setiya Budi Hartono/Tuban , Sean Gordha Juno Riharto/Pamekasan, Yogi Amirul Masrukin/Kota Malang .

Skuat Putri: Rifda Alia Fadila/Sidoarjo, Diva Rista Salsabella/ Sidoarjo, Shafira Azekiya Setia Nooryi/Sidoarjo, Putri Rahayu/Sidoarjo , Ferninda Adelia Bayu Samudra/Sidoarjo, Faisya Farah S/Sidoarjo, Fila Maulidya/Pamekasan. Illa Dwi Cahyani/Kab. Malang.

PENGUMUMAN KEDUA LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang HT Nomor 4 Tahun 1996, PT. Bank Permata Tbk akan melaksanakan lelang dengan perantaraan KPKNL Malang, melalui Jasa Pralelang PT. Dunia Lelang Indonesia terhadap barang jaminan milik debitur/penanggung hutang sebagai berikut: Danny Handoko x 2 (Dua) bidang tanah dalam satu hamparan berikut bangunan diatasnya terdiri dari SHM No.174/Mlaras, luas tanah 2.498 M2, atas nama Danny Handoko, Tan, dan SHM No.331/Mlaras, luas tanah 2.025 M2, atas nama Danny Handoko, keduanya di sertipikat terletak di Desa Mlaras, Kec. Sumobito, Kab. Jombang, Prop. Jawa Timur (setempat dikenal sebagai Jl. Peterongan – Sumobito Mlaras), Dengan Harga Limit Rp. 2.105.000.000,- dan Uang Jaminan Rp. 1.052.500.000,x Sebidang tanah berikut bangunan diatasnya sesuai dengan SHM No.1941/Kepanjen, luas tanah 264 M2, di sertipikat terletak di Desa Kepanjen, Kec. Jombang, Kab. Jombang, Prop. Jawa Timur (setempat dikenal sebagai Jl. Cempedak Blok I No 9), atas nama Ririn Purnama. Dengan Harga Limit Rp. 700.400.000,- dan Uang Jaminan Rp. 350.200.000,Keterangan : ¾ Nominal jaminan yang disetorkan ke rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan nominal yang disyaratkan. ¾ Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Malang selambat-lambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. ¾ Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.

Persyaratan Lelang : 1. Memiliki akun yang telah terverifikasi pada website https://www.lelang.go.id.

2. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website diatas.

3. Objek lelang tersebut di atas dijual lelang dengan kondisi apa adanya dan kepada peserta lelang dianggap telah mengetahui/memahami kondisi objek lelang.

4. Apabila karena suatu hal terjadi gugatan, tuntutan dan pembatalan/penundaan pelaksanaan lelang terhadap objek lelang tersebut diatas, pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak diperkenankan untuk melakukan tuntutan dalam bentuk apapun kepada KPKNL Malang, PT. Bank Permata Tbk, maupun PT Dunia Lelang Indonesia.

5. Informasi lebih lanjut dapat diperoleh pada PT. Bank Permata Tbk, berkantor di PermataBank Tower 3, Jl. M.H. Thamrin Blok B 1 No. 1, Pusat Kawasan Niaga Bintaro Jaya Sektor VII, Tangerang. Telp. (021)-745 5888 atau KPKNL Malang (0341)804475.

Pelaksanaan Lelang : Cara Penawaran Hari/Tanggal Batas Akhir Penawaran Penetapan Pemenang Pelunasan Lelang Bea Lelang Pembeli Tempat Pelaksanaan Lelang

Penawaran melalui internet (Closed Bidding) dengan mengakses url https://www.lelang.go.id.

Rabu, 18 Desember 2019 Pukul 10.30 Waktu Server Aplikasi Lelang Internet (sesuai WIB) Setelah Batas Akhir Penawaran Ditutup 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang 2 % dari harga lelang Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Malang, Jl. S Supriadi No. 157, Malang

PT. Dunia Lelang Indonesia

Keterangan lebih lanjut hubungi: PT. BRI (Persero) Tbk. Kantor Cabang Waru, Ruko Gateway Blok B-7 Jl Raya Waru Sidoarjo, Telp: 031-8554629, 78711776, 7871762.

PT. Bank Permata Tbk

informasi pasang iklan : Kurnia : 081259584829

IKLAN PAS

SURABAYA

ANEKA KEBUTUHAN

PARANORMAL

PIJAT KEBUGARAN

KEHILANGAN

KEHILANGAN

PROPERTI

SURABAYA

Ahli Ramal,Kartu CKI,Jitu Bisa Baca Nasib, Rmh tangga,Jodoh,Bisnis dll.dtg langsung ke Ibu Rina! Jl.Kedungsari Masuk Samping Kanan Giant Surabayan 3/34. T:0315490592/081229729706(tidak terima SMS)

ALFI.MASSAGE Tradisional. Pijat khusus Keluarga, pijat khusus Wanita, Ibu-ibu, Tantetante, dan Pasutri. Handsome, Muda, Rilex, Rmh Bersih, Kuat dan Bertenaga. Hub: 0838 31002614.

The Best Massage In Town. Cakep,ramah, sopan. Pijat di tempat/di panggil. Service sangat memuaskan. Hub : tlp/wa: 0858 8545 3799.

HLG STNK HONDA SCOOPY 2018 L-3719 UH W.COKLAT AN.ETIK ASTINING BENOWO GG.I /36 SBY.

HILANG STNK MTR YMH 28D MIO TH. 09 L.5997.GW AN.NUR FATONAH JL.JAGIR SIDOMUKTI 9/53 SBY Hilang STNK Honda Beat »17 L.2527.YI An. Siti Aminah Hub.Girilaya III/46.

Hilang STNK Honda Vario »06 L.4129.SU An. H Achmad Su»udi Jl.Tuban II/75.

Hilang STNK spd motor Honda Beat L-5167JA A/N: Shelvi Hadi D/A: Plemahan 12/31.

RUMAH DIJUAL RMH SHM 9X17 FULL BANGUNAN 1.5 TINGKAT, 4KT, 2KM, AC+KITCHEN SET, ROW 2.5 MBL, PARKIR 2 MBL, NEGO 1.5M HUB. 081333264464-082234863399.

RMH SHM di Ploso Timur 3A/68 Uk. 5 x 18.5, Lkp PLN, PDAM, Hrg Nego, Hub: 0823 3784 6986 - 0877 0145 1470.

J.Cpt Rmh 8.5 x 22 Jl Dupak Baru 3/57 Sby Srt Ijo, Hdp Utara Hrg:1.5M Nego Hub: 0821 4006 0257.

ELEKTRONIK DICARI AC...AC...Dingin!!! Berkwalitas, AC Split Second=1Jt(05-3/4-1PK-2PK)350 Watt Hub: 085100995098/031-5012481 Persewaan AC.

RUPA-RUPA Jual minyak mahabah perisai banten untk media apapun hajatnya + Cara pengisiannya 081315187379.

38.3/12-7/01

Cari Sopir Pick Up Usia 25-40 th. Lamaran Jl.Demak 365 Sby.

BUTUH WANITA UNTUK PEMBANTU RUMAH, JAGA BALITA & ORANG JOMPO

38.14/9-17/10

38.15/11-20/12

00.6/11-6/12 38.25/11-25/12

RUMAH DIJUAL

BAHAN BANGUNAN

Dijual Rmh Lokasi T1,T2 Luas 102 m2 Juanda Perum GKSP Sidoarjo. HGB, PLN, Garasi Ada. Hub:082338462323.

Kebal Bacok (langsung dites), Tumbal Usaha, Bisnis, Penglaris, Memisahkan PIL/WIL, Pacar Lari, Susah Jodoh dll.

Sedia: Bulu Perindu,Bedak Cleopatra, Gurah Hidung, Gurah Vagina, dll.

30/11-2/01

MOTOR

Pijat Refleksi Totok Saraf

PENGOBATAN

MOTOR DIJUAL

HONDA Jual Honda Beat Street th»2017. Jual 12.7 jt.

Hub:Jetis Kulon 6/22 Surabaya. Hp. 0813 3032 7860.

www.kirandulawe.com Spc. Gendam, Asmara, Solusi Asmara & Perselingkuhan, Taklukan Pacar PIL/WIL Hub: Ki Randu T:0812 9369 9917.

Telp/WA. 085100644266 38.30/11-3/01

38.30/11 3/01

TOYOTA SPEKTAKULER PROMO AKHIR TAHUN !!!

DAPATKAN UNDIAN AKHIr TAHUN BERSAMA TOYOTA

1 ALPHARD 3 CH-R 90Iphone 11 Promo DP Ringan, Angsuran Murah

MAKANAN-MINUMAN

Telp/WA : 0822-3236-7899 Telp. 0813-5225-6556 40.30/11-2/01

38. 5/11-5/12

RATU PENAKLUK CINTA DJIAJENG.S (Mahar 50 rb)

MOTOR BEKAS + BARU Segala Merk Sport & Bebek Kredit KTP Luar Kota, Kost bisa dilayani

HUB: Jl. Barata Jaya 19 No. 5 Surabaya 031-5043081 -5048607 - 085100583104 00.15/8-19/9

Hilang Buku Kir TEMPELAN SB.225465.K PT.SINAR MAJU SEMPURNA JL.MARGOMULYO SURIMULYA SBY. Hilang Buku Kir TEMPELAN SB.267964.K PT.SINAR MAJU SEMPURNA JL.MARGOMULYO SURIMULYA SBY.

38.30/10-04/12

SIDOARJO

Hilang Buku Kir TEMPELAN SB.227193.K PT.SINAR MAJU SEMPURNA JL.MARGOMULYO SURIMULYA SBY. Hilang Buku Kir TEMPELAN SB.226029.K PT.SINAR MAJU SEMPURNA JL.MARGOMULYO SURIMULYA SBY.

75

TANAH DIJUAL

Hilang Buku Kir L.8639.UU / SB.258089.K PT.MASTER ARTHA KHARISMA JL.PAKAL 1 SBY.

Hilang Buku Kir L.7044.UE/SB.171082.K PT.MAJOE MUDA MANDIRI JL.MANYAR TIRTOYOSO 79 SBY.

28/11-18/12

J.Tnh Kavl SHM 3.6 Hectar (6 Sertifikat) SHM. Sudah uruk. Cocok buat Apartement, Hotel Dalam Kota Hrg 9Jt/Meter Dekat Samsat Kelurahan Ketintang Kec.Wonocolo Rt.03/Rw.06 Jln Jetis Sraten. Hub: 08133222 4306 - 082145970699.

HLG STNK HONDA BEAT 2011 L-6574 SR W.BIRU AN.SADI IBOWO JL.MUTERAN 5/2G SBY.

Hilang Buku Kir L.9704.NI / SB.251469.K MUHLIS JL.KALIMAS BARU 3 LEBAR BARAT 1 SBY.

LOWONGAN

79.3/12-10/12

Info Lanjut hub: ROY

Eksekusi berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan Nomor 4 Tahun 1996 dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Sidoarjo terhadap barang jaminan milik Debitor: 1. MOCHAMAD GUNAWAN RIJADI Tanah dan bangunan, berikut segala sesuatu diatasnya, SHGB Nomor 923, luas tanah 132 M2 atas nama MOCHAMAD GUNAWAN RIJADI, terletak di Perum Griya Bhayangkara Blok E2 No.17, Desa/Kelurahan Masangankulon, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo; -Harga Limit Lelang: Rp. 661.500.000,00 -Uang Jaminan Lelang: Rp. 132.300.000,00 2. NURLAILA KHASANAH Tanah dan bangunan, berikut segala sesuatu diatasnya, SHM Nomor 832, luas tanah 197 M2 atas nama SUHADI, terletak di Jalan Sedati Agung RT.04 RW.01, Desa/Kelurahan Sedatiagung, Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo; -Harga Limit Lelang: Rp. 677.500.000,00 -Uang Jaminan Lelang: Rp. 135.500.000,00 PELAKSANAAN LELANG: Cara Penawaran Closed Bidding dgn mengakses https://www.lelang.go.id Pelaksanaan Lelang Rabu, 18 Desember 2019 Batas Akhir Penawaran Pukul 11.00 WIB (waktu server) Penetapan Pemenang Setelah batas akhir penawaran Pelunasan Lelang 5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang Bea Lelang Pembeli 2 % dari harga lelang Tempat Lelang KPKNL Sidoarjo, Jl. Erlangga No. 161 Sidoarjo KETERANGAN: Nominal Jaminan yang disetorkan ke rekening VA (virtual account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan, dan harus sudah diterima oleh KPKNL paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang. Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.

PERSYARATAN LELANG: 1. Memiliki AKUN yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada alamat website diatas.

2. Obyek lelang dijual dalam kondisi apa adanya as is dengan segala konsekuensi biaya tertunggak atas obyek lelang. Peserta lelang dianggap telah mengetahui kondisi obyek lelang dan bertanggung jawab atas obyek lelang yang dibeli, karena itu peserta lelang diwajibkan untuk mengetahui / memeriksa objek yang akan dilelang dengan baik dan teliti.

3. Apabila karena suatu hal terjadi pembatalan lelang terhadap barang jaminan tersebut diatas, pihak-pihak yang berkepentingan / peminat lelang tidak dapat melakukan tuntutan dalam bentuk apapun baik pidana maupun perdata kepada KPKNL Sidoarjo dan PT. BRI (Persero) Tbk. Kantor Cabang Waru.

Surabaya, 04 Desember 2019 PT. BRI (Persero) Tbk. Kantor Cabang Waru

Keterangan lebih lanjut hubungi: PT. BRI (Persero) Tbk. Kantor Cabang Waru, Ruko Gateway Blok B-7 Jl Raya Waru Sidoarjo, Telp: 031-8554629, 78711776, 7871762.

Malang, 04 Desember 2019 KPKNL Malang

bertekat kejuaraan nanti berjalan sukses. Tidak hanya secara penyelenggaraan tapi juga prestasi. (*/epe)

Menangani selaga problem sulit JODOH, dan rejeki, dan juga SUSUK buat segala keperluan.

BUKA AURA UNTUK BISNIS, BEDAK PELET, PENGLARIS, dan juga TERAPI segala PENYAKIT. Perum Griya Karya Sedati Permai Blok BA No.1 RT 29 RW 12 Sedati Gede Juanda

081332933195 38.2/10-5/11 38.1/11-1/12

URUKAN GRAGAL, Buang Gragal, Sertu uruk, Sertu ayak, Pasir Lumajang, Pasir Kediri, Tensla koral Bata Merah/ Bata Pres MRH/ Bata Umpak / Bata Kombang Tuban Dll. Percolt Pick Up/Borongan Wil Sby Timt.

Hub:081.331. 583.815/0851.0288.0022.

KEHILANGAN Hilang STNK Spd Mtr Yamaha th»2018 w.biru tua L-4220-HX An.Fincha Aprilianto d/a.

Babatan Pilang Selatan Blok O/6 Sby. Hub: 085100823500.

HILANG BPKB ASLI MTR HND NC11B TH. 12 L.5516.HW AN.SUNARDI JL.KETINTANG NO.172 SBY. NK.MH1JFD216CK095229.

SIN. JFD2E1090187.

Hilang STNK Spd Mtr Yamaha Type 1PA th» 14 L-6941-KC An.M Syafei d/a.Wonokromo Tangkis 20 Sby. Hub:083849710677.

Hilang STNK Honda Vario th»2014 white silver L-4400-MA An.Helen Fardania d/a.

Gunungsari Indah Q/10 Sby. 085230365137.

HLG STNK H KHARISMA 125 2004 L 5185 AY AN.AYUNINGDIAH RETNO WULAN GUNUNG ANYAR EMAS F2/8 SBY. Tlh hilang stnk+pjk+kunci mbil Agya th18 L1869-GW an.Dewi Sofia Jl.Ikan Mujaer 10 Sby hub:081331155685.

Hilang Buku Kir TEMPELAN PB.8332.K PT.AGUNG JAYA SEMESTA JL.RAYA TAMVAK OSOWILANGUN SBY. Hilang Buku Kir L.8130.RZ / SB.117449.K DIDIK SUGIONO JL.SIDOYOSO KALI UTARA 77 SBY. Hilang Buku Kir L.9919.UX / SB.178484.K THERESIA BUNADI JL.KREMBANGAN JECIL 30 SBY. Hilang Buku Kir L.8819.UR/SB.274183.K PT. JU PUTRA TRANSINDO JL.TELUK KUMAI BARAT 91 SBY. Hilang STNK spd motor Honda Beat L6978BL A/N: Retno Wahyudi D/A: Gubeng Kertajaya 6-C/8.

Hilang STNK mobil pick up Mitsubishi Jet Star L8155DK A/N: PT Hasil Abadi Perdana D/A: Rungkut Industri II/8.

Hilang STNK spd motor Suzuki thn 2013 L5326EU A/N: Enrico Sutanto D/A: Medokan Ayu 3/Q-1.

Hlg STNK Toyota Soluna «2002 L-1343-YR An.Jifri Elfianus Tanod Jl.Kembang Kuning Kulon 3/4.

Tlh hilang stnk+pjk+kunci mbil Brio th16 L1267-WH an.Dewi Sofia Ikan Mujaer 10 Sby Hub:081331155685.

HILANG STNK HND BEAT L. 5114. ZC AN. TONY SUSANTO JL. PETEMON TIMUR NO. 11 SBY.

LAMONGAN KEHILANGAN HILANG STNK SPD MTR: S-3103-MW NO,KA : MH1KF1115FK270787 NO,SIN : KF11E-1279221 AN,MASYIATUL ULUM D/a: KND,SEMANGKON RT/RW : 003/002 DS,KND,SEMANGKON KEC,PACIRAN KAB,LAMONGAN HILANG STNK SPD MTR: S-3425-MO. NK.MH1JFU118FK042084.

NS. JFU1E1042202. AN. SINDUK .D/a: DS. DRADAHBLUMBANG RT/RW.01/02 KEC.KEDUNGPRING KAB.LAMONGAN HILANG STNK SPD MTR: S-2046-KP, NK. MH3UE1240GJ019951.

NS.E3R8E0031752. AN. PEMERINTAH KAB.LAMONGAN. D/a: KEL TUMENG GUNGAN KEC/KAB.LAMONGAN HILANG STNK SPD MTR:: S-2714-MN. NK. MH1JM2119HK594576. NS. JM21E1579496. AN. AISATUN. D/a: DS.MANYAR RT/RW.04/01 KEC.SEKARAN KAB.LAMONGAN HILANG STNK SPD MTR: S-3880-LA. NK.MH1KC8211GK069440.

NS.KC82E1070841. AN.ABD .KAFID. D/a; DS. TAMBAKMENJANGAN KEC. SARIREJO KAB.LAMONGAN HILANG STNK SPD MTR: S-4373-LV. NK. MH1JFD229DK133286. NS.JFD2 E21 30967. AN. KEMIRAN. D/a: DS.SUMBERWUDI RT/RW.04/03 KEC. KARANGGENENG KAB.LAMONGAN

LAMONGAN KEHILANGAN HILANG STNK SPD MTR: S-3516-IA NO,KA : MH1JM3118JK738405 NO,SIN : JM31E-1733906 AN,IRWANAH D/a: GLUGU RT/RW : 002/005 DS,DLANGGU KEC,DEKET KAB,LAMONGAN HILANG STNK SPD MTR: S-2316-MD NO,KA : MH1JM2114HK408510 NO,SIN : JM21E-1409015 AN,SAPAROH D/a: BLUMBANGRT/RW : 003/001 DS, DRADAH BLUMBANG KEC,KEDUMPRING KAB,LAMONGAN

BLITAR KEHILANGAN Telah hilang STNK mobil Ertiga Warna Abu-abu metalik an. Nita Opi Ari Kustanti Nopol AG 1973 PN Thn 2013 Alamat Jln Ciliwung No. 72 Rt. 03 Rw. 04 Kel. Bendo Kec. Kepanjenkidul Kota Blitar

GRESIK KEHILANGAN Kehilangan STNK W6634JJ th. 2011 An. Putiah Jl. Dr. Wahidin SHD Rt 1/1 Ds. Randuagung Kebomas Gresik Kehilangan STNK W3480KD th. 2013 An. Defy dwi setiowati Ds. Driyorejo Rt 5/2 Driyorejo Gresik Kehilangan STNK W6812AE th. 2016 An. Pt. Garudafood Putra putri J Dsn. Larangan Rt 7/3 Ds. Krikilan Driyorejo Gresik Kehilangan STNK W2542MN th. 2007 An. Ni»Matus Sholihah Ds. Simuntap Rt 6/3 Manyar Gresik Kehilangan STNK W6855GI th. 2009 An. Sunardi Jl. Kapten darmo sugondo 16/18 Rt 1/3 Kel. Indro Kebomas Gresik Kehilangan STNK W5639H th. 2009 An. Lasmiatun Da. Kembangan Rt 3/1 Kebomas Gresik Kehilangan STNK W2522HA th. 2007 An. Achmad Guntur Ds. Driyorejo Rt 1/2 Kec. Driyorejo Gresik

HILANG STNK SPD MTR : S-4158-LM. NK.MH1JF5138CK738463.

NS. JF51E3722395. AN. REZA MAHENDRA DODIK SATRIYAWAN. D/a:DS. SLAHARWOTAN KEC. NGIMBANG KAB.LAMONGAN

Kehilangan STNK W2587HI th. 2005 An. Fauzi Ds. Kepatihan Rt 1/6 Menganti Gresik

HILANG STNK SPD MTR: S-3906-JO NO,KA : MH1HB71127K164680 NO,SIN : HB71E-1159916 AN,SLAMET RIYADI D/a: DS.BANJARWATI RT/RW : 003/00 DS,BANJARWATI KEC,PACIRAN KAB,LAMONGAN

Hlg Stnk Ymh08 N5674TAY an M YasinDan Genitri 1/1 Gunting Sukorejo

HILANG STNK SPD MTR: S-2940-K NO,KA : EE001-00790 NO,SIN : EEE-1000781 AN, SUPARTO D/a: SIDOMULYO RT/RW : 001/ 001 DS,SIDOMULYO KEC,DEKET KAB,LAMONGAN

PASURUAN KEHILANGAN

Hlg Stnk Ymh08 N6343VO an Nur Cholisah- Dsn Krangkong 7/2 Ngadimulyo Sukorejo Hlg Stnk Hnd09 N3074TAZ an Hary Noer tjahyo- Perum Gempol Citra Asri H-27 25/5 Kejapanan Gempol Hlg Stnk Hnd14 N2584S an Bejo Utomo- Dan Bakalan 1/2 Durensewu Pandaan

DEWI RENGGANIS

RABU PON, 4 DESEMBER 2019 HALAMAN 14

WEBSITE: memorandum.co.id EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

MELIPUTI WILAYAH JEMBER. KEPALA BIRO: Edi Winarko . WARTAWAN: Marjuni, Abdus Syukur. ALAMAT: Jl. Dr Soetomo V/110 Jember. CP: 085335103739

Panggung Seni Budaya “Indonesia Inklusi, Disabilitas Unggul” Jember, Memorandum Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2019 dengan mengusung tema Indonesia Inklusi, Disabilitas Unggul di Alun-Alun Jember, Selasa (3/12), diikuti ribuan peserta dan berlangsung meriah. Dalam kesempatan itu, Bupati dr Hj Faida MMR menyerahkan beberapa macam bantuan secara simbolis.

Bupati menyampaikan, warga difabel banyak memberikan masukan kepada pemerintah agar Kabupaten Jember menjadi kabupaten yang ramah difabel.

“Mereka membawa gagasan, pikiran, dan semangat untuk bersama Pemerintah Kabupaten Jember membenahi kotanya,” tutur bupati kepada wartawan.

Karena itu, bupati menyampaikan apresiasi kepada warga difabel atas semangat yang telah ditunjukkan untuk kabupaten berjuluk Bumi Pandhalungan ini.

Bagi bupati, para difabel merupakan orang yang welas asih.

Mereka bahkan tidak memosisikan dirinya menjadi beban

FOTO: MEMORANDUM/EDI WINARKO

Bupati memberikan bantuan secara simbolis.

Bupati Faida bersama tim paduan suara disabilitas.

orang lain ataupun beban negara.

“Mereka tidak pernah menuntut.

Justru mereka datang untuk berpartisipasi dalam pembangunan,” urainya.

Bupati menjelaskan, peringatan HDI merupakan kegiatan tahunan. Kali ini terlihat pangggung seni budayanya luar biasa.

Sebab, penyandang tunarungu bisa menari dengan rancak. “Walaupun mereka tidak bisa mendengarkan musik dengan baik,” katanya.

Tahun ini, jelas bupati perempuan pertama di Jember tersebut, disabilitas mendapatkan pelatihan supaya bisa mandiri secara ekonomi. Ada lebih dari

200 difabel yang telah berhasil usai mendapatkan pelatihan.

Baik di bidang menjahit, bengkel, maupun tata rias.

Di samping itu, difabel Jember juga mendapatkan beasiswa kuliah. Tercatat sebanyak 18 mahasiswa disabilitas di Jember. Bahkan ada yang mendapatkan beasiswa kuliah S2, dengan mayoritas pekerjaan sebagai guru.

Mereka juga ada yang berprestasi sebagai hafiz yang belajar Al Quran drail. “Ini menjadi suatu semangat bagi mereka yang terlahir dengan kondisi fisik yang sempurna. Kalau mereka bersemangat Allah pasti beri jalan,” tuturnya.

Serangkaian kegiatan menyertai peringatan HDI di Jember.

Dimulai sejak pagi dengan kegiatan jalan santai. Ada juga pameran disabilitas dan Job Fair untuk difabel dan perempuan.

Serta penyerahan beasiswa dan alat bantu untuk disablitas. Pada momen ini pemerintah juga akan menuntaskan pemberian BPJS

Kesehatan untuk masyarakat difabel.

Begitu juga terkait fasilitas umum yang akses kepada difabel. Pemerintah telah melibatkan difabel untuk pembuatan akses tersebut. Salah satunya di kantor Pemkab Jember, yang telah dilengkapi dengan akses untuk difabel.

Guna memberikan perlindungan kesehatan, Pemkab Jember telah memberikan Kartu Indonesia Sehat (KIS) bagi 1.296 penyandang disabilitas. Untuk peningkatan kualitas SDM, Pemkab Jember juga telah memberikan pelatihan untuk disabilitas produktif sebanyak 206 orang. Untuk beasiswa mahasiswa, tersalurkan 18 orang.

Ada juga bantuan alat kesehatan 30 kursi roda, 5 kruk, 15 hearing aids, 5 tongkat netra, 13 tongkat kaki 2 dan kaki 3; akses informasi rekrutmen tenaga kerja, dan pemberian kelengkapan adminduk gratis. (edy/hms/epe/adv)

Takziah ke Rumah Guru Korban Meninggal di Tol Probolinggo-Pasuruan

Jember, Memorandum Musibah kecelakaan yang menimpa rombongan guru asal Kabupaten Jember di ruas Tol Probolinggo-Pasuruan ketika akan mengikuti Upacara Hari Guru Nasional (HGN) dan HUT ke-48 Korpri (Korps Pegawai Republik Indonesia) di Surabaya, 24 November 2019, menyisakan duka mendalam bagi dunia pendi-

dikan. Ada dua guru yang sempat dirawat di rumah sakit sebelum meninggal, menambah daftar satu pendidik yang meninggal di lokasi.

Dwi Puji (54) dan Sri Muasih (58), keduanya meninggal akibat luka parah yang diderita.

Sebelumnya, Atok SubuhYulianto meninggal di tempat kejadian.

Wakil Bupati (wabup) KH Abdul Muqit Arief bersama Kepala Dinas

Pendidikan Kabupaten Jember DR Edy Budi Susilo dan beberapa kepala dinas lainnya, ber takziah ke rumah duka, Selasa (3/12).

Atas nama Pemkab Jember mewakili bupati, selain takziah kedatangan wabup dan rombongan ke ahli waris juga untuk menyerahkan hak berupa asuransi dari PT TASPEN (tabungan dan asuransi pensiun). “Asuransi

yang berhak diterima ahli waris sebesar Rp 135 juta termasuk Rp 15 juta beasiswa untuk putrinya yang kuliah,” kata wabup.

Satu pesan wabup, kemudahan infrastruktur memang sangat membantu mobilisasi warga dari satu tempat ke tempat lain. Namun hal itu harus diikuti dengan kewaspadaan tinggi. “Usahakan untuk istirahat dan jangan me-

maksakan. Banyak kecelakaan terjadi karena faktor human error.

Ini merupakan perhatian bagi kita dan semoga tidak lagi terulang,” harapnya.

Kepada putra putri almarhumah, wabup berpesan agar jangan sampai bermasalah dengan pendidikan. Juga untuk tetap menjaga kerukunan antarkeluarga.(jun/edy/epe/adv)

FOTO: MEMORANDUM/JUN

Wabup Jember Berikan Hak kepada Ahli Waris

Wabup KH Abdul Muqit Arief didampingi Edy Budy Susilo, memberikan santunan kepada ahli waris guru korban kecelakaan di tol Probolinggo-Pasuruan, beberapa waktu lalu.

MATARAMAN KABIRO: H M TAUFIQ. PONOROGO - WARTAWAN: PUJI SISWANTO, KANTOR: Jl Mayjend Sutoyo no 16 RT-03/RW-03 Kel Kertosari Kec Babadan, Kab Ponorogo. MADIUN-MAGETAN-WARTAWAN: Acuk,Anif Sriwati, M Alvin KANTOR: Jl. Karya Darma, Magetan

Izin Trayek Bus Disalahgunakan

Konsorsium LSM Kepung Terminal Selo Aji

AKP Darmana memediasi warga Semanding dengan penambang galian C.

Polsek Jenangan Mediasi Konflik Galian C Ponorogo, Memorandum Polsek Jenangan bersama warga Desa Semanding, Kecamatan Jenangan, melakukan musyawarah berkaitan perselisihan dengan penambangan pasir galian C yang ada di Dukuh Jatisari, Desa Semanding, Senin sore (2/12), di balai desa setempat.

Masyarakat merasa dirugikan dengan aktivitas penambangan pasir. Kapolsek Jenangan AKP Darmana bersama unsur muspika lainnya, lantas memediasi pertemuan antara pemilik tambang Budi Santoso dengan warga dengan tujuan untuk menyelesaikan permasalahan.

Ada sejumlah kesepakatan yang tercapai oleh penambang dengan masyarakat Desa Semanding. Di antaranya, penambang galian C Budi Santoso tetap melaksanakan penambangan sampai batas akhir izin 2022. “Selain itu, penambang hanya boleh menambang di lahan milik warga yang boleh ditambang. Dan sebaliknya, warga tidak boleh mempengaruhi atau mengintimidasi warga lain yang lahannya boleh ditambang dan sebaliknya,” sebut kapolsek kemarin.

Selain itu, penambang sanggup mereklamasi lahan yang sudah di tambang. Seperti membuat saluran irigasi dan terasering sesuai keinginan warga sekitar tambang, pihak penambang sanggup menyelesaikan penambangan satu lokasi sampai selesai baru pindah ke lokasi lain. Pihak penambang sanggup memberikan ganti rugi kepada warga masyarakat yang apabila tanahnya terjadi longsor. Adapun besaran ganti rugi sesuai dengan hasil panen warga setiap tahunnya, Pihak penambang sanggup menata lahan kembali akibat dari longsoran sehingga lahan bisa ditanami lagi.

Kapolsek Jenangan menjelaskan, warga menuntut penambangan yang terlalu dekat dengan permukiman dihentikan. “Tetapi dengan mediasi kemarin, warga bisa bisa menerima serta penambang bisa beroperasi kembali,” ujar AKP Darmana. (ji/mt/epe)

Terkait hal ini, Kepala Terminal Selo Aji Eko membenarkan adanya tuntutan dari masa aksi.

Dia menerangkan, tuntutan yang diterima di antaranya, bus lintas provinsi maupun luar provinsi trayeknya banyak yang bodong ataupun menyimpang ditindak tegas. Apabila poin satu masih dilaksanakan maka pengelola harus dicopot dari jabatannya.

Selain itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Ponorogo harus tegas swepping bus yang tidak memiliki izin trayek. “Kami juga meminta masyarakat harus berpikir panjang bila akan menggunakan

transportasi bus jangan dilihat kondisinya saja yang bagus. Tapi perlu diperhatikan bila nanti terjadi kecelakaan tidak mendapatkan asuransi jasa raharja karena izinnya ternyata sudah mati,” terangnya, Selasa (3/12).

Eko menjelaskan, sejak Juni 2019 sudah menyosialisasikan terkait trayek atau KPS. Namun masih saja ada yang melanggar aturan.

Karena itu, pada Agustus 2019 pihaknya melakukan penertiban berupa tilang kepada armada yang bukan pada trayeknya atau tidak sesuai dengan KPS (kartu pengawasan trayek) dan menurunkan

FOTO: MEMORANDUM/PUJI SISWANTO

FOTO: MEMORANDUM/PUJI SISWANTO

Ponorogo, Memorandum Puluhan anggota Konsorsium LSM Ponorogo menggelar unjuk rasa di Terminal Selo Aji, Senin (2/12) sore. Aksi yang mendapat pengawalan dari Polsek Babadan ini dipicu temuan dan indikasi penyalahgunaan izin trayek bus umum yang beroperasi di terminal tipe A tersebut.

Aksi unjuk rasa gabungan LSM di depan Terminal Selo Aji Ponorogo.

penumpang di luar terminal.

“Kami sudah memberikan tembusan kepada penyidik dari kepolisian untuk proses sidangnya di Pengadilan. Jadi tidak ada permainan dalam proses hukumnya, silahkan dicek,” tegas Eko. Setidaknya, sejak Agustus hingga Desember sudah memberikan tindakan tilang kepada 271 pelanggar. “Kewenangan pengelola terminal hanya di dalam areal dan di luar sampai radius 500 meter dari terminal. Selebihnya menjadi tanggung jawab Dishub Ponorogo. Kami tetap konsekuen semua armada bus harus masuk terminal apabila menyalahi aturan tetap kami tilang,” sebutnya.

Ketegasan itu bahkan berakibat pada pembekuan tujuh agen bus di terminal.Yakni Garuda Mas, Harum Prima, Putra Remaja, Keramat Jati, Gajah Mungkur, GMS, dan Handoyo. (ji/mt/epe)

Sukses Petani Jabung Raup Untung dari Kebun Kopi Magetan, Memorandum Demam kopi di kota-kota besar di Indonesia, berdampak besar pada perekonomian petani Jabung, Kecamatan Panekan, Kabupaten Magetan. Komoditi kopi yang jadi andalan kawasan di lereng utara Gunung Lawu ini, menempati posisi tersendiri di kalangan penikmat.

Dengan kualitas yang terjaga serta harga lebih murah di banding jenis yang sama dari daerah lain, membuat produk kopi Jabung jadi buruan masyarakat.

Tak heran, petani Jabung kerap mereguk untung melimpah kendati panen harus menunggu 5 tahun sejak mulai menanam benih.

Seperti yang diakui Suyatno.

Dari kebun miliknya, Suyatno bisa mengemas kopi dengan aneka jenis. Mulai dari kopi luwak liar, liberica, exelsa, arabika, dan robusta.

“Saya mengawali menanam kopi di kebun milik sendiri. Benihnya, cari sendiri yang cocok dengan kondisi geografis di Jabung,” te-

rangnya, Selasa (3/12).

Setelah 5 tahun, pohon kopi jenis arabika mulai berbuah. Tak jauh dari rumahnya, setidaknya Suyatno bisa tersenyum lega.

Sekitar 1.500 pohon kopi arabika sudah mulai berbuah tiap tahun.

“Dalam sekali panen bisa mencapai 1 ton. Hasil jualnya bisa

meraup untung Rp 1 miliar,” beber Suyatno.

Prospek besar ini coba ditularkan ke warga Desa Jabung lainnya. Karena itu, Suyatno berharap usaha kopi, termasuk Java Kopi miliknya, bisa terus mengalami peningkatan dan membawa dampak kemajuan

Selamat

HUT Ke-50 SKH

dan Pembukaan Kantor Biro Mataraman di Kabupaten/Kota Madiun

Jhoni Nasgor "GoyanG" Jalan Jemur Wonosari Lebar 31 Surabaya

ekonomi bagi masyarakat Desa

Jabung. (alv/ack/epe)

LAMONGAN-TUBAN-BOJONEGORO

RABU PON, 4 DESEMBER 2019 HALAMAN 15

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

KEPALA BBIRO: Supardi (Hardy). LAMONGAN: M Nur Ali Zulfikar. BOJONEGORO: Sutopo. IKLAN/PEMASARAN: Wahyudi. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 0313959494- 085311868686

Barang bukti daster dan bantal.

Kasus Suami Penyiram Istri Pakai Cairan HCL Berakhir Damai

Operasi yang digelar selama hampir tiga jam tersebut dipimpin oleh Kaur Bin Ops (KBO) Satsabhara Polres Bojonegoro Ipda Moch Tohir bersama 6 anggota. Razia itu dilakukan di warung Dusun Grenjeng, Desa Sraturejo dan Dusun Sratu Desa Sraturejo, Kecamatan Baureno.

Petugas mengamankan penjual miras berinisial Suwito (55) atau SW laki-laki asal Desa Sraturejo, Kecamatan Baureno dengan barang bukti yang disita yaitu miras jenis toak sebanyak 45 liter.

Sedangkan di lokasi lain yaitu di sebuah warung di Dusun Sratu Desa Sraturejo Kecamatan Baureno petugas mengamank-

Lamongan, Memorandum Ahmas Nasih Susanto (47), warga Desa Bulu Brangsi, Kecamatan Laren tega menyiram istrinya Vivi Susanti dengan cairan kimia di ruang tamu rumahnya, Senin (2/12) pukul 17.30. Namun, keduanya sepakat tidak melanjutkan perkara ini karena masih saling cinta.

Sampai saat ini, belum diketahui pasti apa penyebab utamanya hingga sang suami tega menyiksa istrinya sendiri. Kasus tersebut berakhir karena keduanya sepakat berdamai setelah di mediasi di Polres Lamongan.

Kasatreskrim Polres Lamongan AKP Wahyu Norman Hidayat menjelaskan, bahwa kasus tersebut sudah berakhir dengan jalan damai setelah kedua belah pihak bertemu dan di mediasi di ruang unit perlindungan perempuan dan anak. Karena keduanya masih saling mencintai. Namun, kemarin ada sedikit masalah.

“Yang melaporkan adalah adiknya korban, Hamamatin yang mendapatkan informasi dari saksi Prastika Dwi yang melihat terlapor menyiramkan cairan HCL pada korban,” jelas AKP Wahyu Norman Hidayat, Selasa (3/12) siang.

Akibat siraman tersebut, korban mengalami luka pada mata kiri, hingga merah buram saat melihat, bibir melepuh, dan tenggorokan terasa nyeri.

“Setelah itu dipanggilkan mantri kesehatan yang untuk diperiksa, selanjutnya korban dirujuk ke RS Muhamadiyah Lamongan. Selanjutnya dilaporkan ke Polsek Laren,” ujar mantan Kasatreskrim Polres Jombang ini.

Norman menambahkan, barang bukti yang diamankan adalah sisa cairan HCL dalam botol, sebuah daster warna ungu yang dipakai pada saat disiram cairan HCL dan dua buah bantal.

“Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat agar menyelesaikan setiap masalah dengan kepala dingin dan damai, khususnya jika masalah tersebut dalam keluarga sendiri,” pungkas mantan Wakasatreskrim Polresta Sidoarjo ini. (al/har/mik)

Setiap Bulan 10 WNA Kunjungi Bojonegoro

AKP Yusis menasihati pelaku.

an penjual miras yaitu berinisial Wihadi (34) atau WH dengan

menyita barang bukti miras jenis arak sebanyak 25 liter. Polisi

juga mengamankan 8 warga yang tengah asik minum.

“Terhadap para pelaku yang saat itu sedang minum minuman miras dan yang menjual, menyimpan dan atau memiliki miras tanpa ijin dari pejabat yang berwenang, kita kenakan dengan pasal tipiring yang sesuai dengan pasal 19 ayat (1) Jo Pasal 38 ayat (1) perda Kab. Bojonegoro No. 15 Th 2015 tentang penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum;” terang Kasat Sabhara AKP Yusis.

Seluruh pelaku juga akan menjalani persidangan tipiring (tindak pidana ringan) di Pengadilan Negeri (PN) Bojonegoro.

Sementara itu, seluruh barang bukti yang telah disita diamankan di Mapolres Bojonegoro.

AKP Yusis menghimbau kepada warga, agar tidak terlibat dalam peredaran miras baik sebagai pengedar maupun pengguna karena akan merugikan dirinya sendiri dan juga orang lain. Jika mengetahui ataupun mendengar adanya informasi adanya peredaran miras dilingkungan masing-masing untuk melaporkan kepada Polisi.

“Kami akan tindak keras terhadap pelaku penjual miras,” tegas AKP Yusis. (top/har/mik)

Hujan Angin Rusak 15 Rumah Warga Pacuh Gresik, Memorandum Hujan disertai angin kencang yang terjadi pada Senin (2/12) sore, merusak 15 rumah warga Dusun Gadel, Desa Pacuh, Kecamatan Balongpanggang. Salah satunya kejadian itu

membuat dua atap Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan sekolah PAUD beberapa kaca jendela rusak.

Plt Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, Dianne Hetty Widajatie mengatakan dikare-

cukup singkat, meskipun begitu telah banyak merugikan warga di sana.

“Sehingga pihak kami (BPBD, Red) telah memberikan bantuan berupa 23 paket sembako, untuk Dusun Gadel Kecamatan Balongpanggang.

Selain itu pemberian 5 pcs bantuan terpal untuk Sekolah MI Da’watul Khoiriyah dan Paud

nakan hujan sangat lebat dan disertai angin kencang telah merusak bagian rumah warga dan sekolahan di sana.

“Tidak ada korban jiwa,” ujarnya, kemarin.

Musibah tersebut terjadi

Rumah Kosong Kepatihan Terbakar Bojonegoro, Memorandum Kebakaran terjadi di rumah milik Joni Budiono (50), warga Jalan Kapten Piere Tendean di Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Bojonegoro, Selasa (3/12). Kebakaran diduga akibat pembakaran semak ilalang yang lokasinya tidak jauh dari TKP. Empat mobil Pemadam Kebakaran (PMK) Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Bojonegoro dikerahkan untuk memadamkan api.

Saat api membesar, posisi rumah kosong karena pemiliknya berdomisili di Surabaya.

Sejumlah mobil milik warga terparkir di depan rumah kosong.

Akibatnya, pemilik mobil panik dan langsung mengeluarkan dari halaman rumah. Selang beberapa lama petugas pemadam kebakaran, polisi, TNI tiba di lokasi.

Diketahui, kebakaran rumah sekitar pukul 09.00. Adik korban, yakni Toni melakukan pembersihan semak ilalang di halaman rumah. Kemudian dibakar dan ditinggal. Sekitar pukul 11.25, ia mengetahui ada asap mengepul besar. Saat dilihat ternyata rumah terbakar dan bergegas mengambil kunci pagar sekaligus menyelamatkan mobil yang terparkir.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Andik Sudjarwo menyampaikan, pihaknya telah mengerahkan empat unit mobil pemadam. Jumlah personel 12 orang. Meliputi personel damkar 9 dan dari BPBD sebanyak tiga orang.

Dusun Gadel Desa Pacuh Balongpanggang,” terangnya.

Selain itu pemberian bantuan terhadap musibah kemarin juga diberikan kepada warga Desa Babatan, Kecamatan Balongpanggang sebanyak 15 paket sembako.

“Karena diketahui di sana juga terdampak atas peristiwa itu,” pungkasnya. (dri/har/mik)

LOWONGAN WARTAWAN Dibutuhkan wartawan Penempatan wilayah GRESIK dan TUBAN Persyaratan: Surat Permohonan Lamaran Ijasah S1 atau Yang Berpengalaman Jurnalis Pas Photo 4×6 SKCK dari Kepolisian Contoh tulisan (2 berita krimimal dan Pemerintahan) FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

Suasana di Kantor UKK Imigrasi, Kabupaten Bojonegoro.

Bojonegoro, Memorandum Satsabhara Polres Bojonegoro mengamankan delapan orang yang sedang pesta minuman keras (miras) jenis arak di dua desa Kecamatan Baureno dalam kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD), Selasa (3/12). Selain peminum, petugas membawa dua pemilik warung ke kantor polisi.

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

FOTO: MEMORANDUM/ALI

Pesta Arak, 8 Pemabuk Ditangkap

Petugas damkar memadamkan api yang membakar rumah Joni Budiono.

“Tadi pukul 11.32 dapat laporan, dan sampai lokasi petugas langsung berusaha memadamkan api, kurun waktu 15 menit api dapat dikendalikan,” bebernya.

Untuk diketahui, rumah yang terbakar tidak berpenghuni. Di dalam rumah digunakan menyimpan sejumlah alat pembuat cor beton (molen).

Selain itu banyak terdampat tumpukan kayu bambu kering bekas digunakan untuk bangunan. (top/har/mik)

Bojonegoro, Memorandum Sebagai kabupaten penghasil minyak yang lumayan besar, Bojonegoro menjadi kabupaten yang diperhitungkan di kancah dunia. Buktinya, setiap bulan ada sekitar 9-10 warga negara asing (WNA) berkunjung ke Bojonegoro.

Kepala UKK Imigrasi Kelas I Tanjung Perak di Bojonegoro Bayu Pamungkas mengatakan, bila data itu adalah hasil laporan dari ExxonMobil Cepu Limited (EMCL) yang merupakan perusaan minyak di Bojonegoro.

“Exxon selalu update data warga asing yang berkunjung ke Bojonegoro. Mereka selalu melaporkan kepada kita,” BADAN PERTANAHAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA terang Bayu, Selasa (3/12) di PENGUMUMAN: KANTOR PERTANAHAN KOTA SURABAYA II kantornya.

(Tentang Sertipikat hilang) PROVINSI JAWA TIMUR JL KREMBANGAN BARAT NOMER 57 SURABAYA, Nomor: 2407/300-35.80/XI/2019 Menurut Bayu, WNA TELP (031)3531476, FAX (031)3531477 datang dari berbagai negara.

Di antaranya dari Amerika Untuk mendapatkan Sertipikat baru sebagai pengganti Sertipikat yang hilang berdasarkan ketentuan pasal 59 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah, dengan ini diumumkan bahwa: Serikat, Australia, Afrika Selatan, dan lainnya. Para WNA LETAK JALAN No NAMA ALAMAT NIB TERDAFTAR HAK ATAS TANGGAL a. JALAN itu paspornya adalah paspor KETERANGAN PEMOHON TANAH JENIS & ATAS NAMA PEMBUKUAN b . DESA/KEL. kunjungan atau paspor wisaNOMOR HAK c. KEC. ta. Artinya tidak menetap di 1 VIVI WULANSARI 04-01-1995 a. Rungkut Mejoyo - Surat Pernyataan di Bawah Sumpah/ Hak milik Nona VIVI Bojonegoro.

WULANSARI Jl. Dharnahusada No. 897 Utara VI/AE-10 Janji Tanggal 19-11-2019 Bayu menambahkan, Indah BRT AB/212, Kel. Kali Rungkut b. Kali Rungkut - Surat Keterangan Tanda Lapor Surabaya bila di UKK Imigrasi Kelas I Kec. Rungkut c. Rungkut Kehilangan Tanggal 09-08-2019 Noluas 196 m2 mor: SKTLK / 204 / VIII / 2019, dari Tanjung Perak di Bojonegoro Polri Daerah Jawa Timur Resort Kota untuk membantu Kantor ImiBesar Surabaya Sektor Mulyorejo Jalan Labasari No. 28-A Surabaya. grasi Kelas I Tanjung Perak di Surabaya. Pihaknya akan melDalam waktu 30 (Tiga puluh) hari sejak tanggal pengumuman ini, bagi mereka yang merasa keberatan dapat mengajukan keberatan-keberatan kepada kami dengan aporan segala permasalahan disertai alasan dan bukti yang kuat. Jika setelah 30 (Tiga puluh) hari tidak ada keberatan terhadap permohonan penggantian sertipikat tersebut diatas maka sertipikat pengke kantor pusat di Surabaya. ganti akan diterbitkan dan berlaku sah menurut hukum dan sertipikat yang dinyatakan hilang tidak berlaku lagi.

Sekadar diketahui, UKK Imigrasi Tanjung Perak di Bojonegoro melayani pembuatan paspor untuk keluar negeri bagi warga khususnya yang berada di Bojonegoro dan sekitarnya. (top/har/mik)

Lamaran kirim ke Alamat Perum Graha Bunder Asri Jl. Emerald VI No 3, Kembangan, Kebomas-Gresik atau email : Skhmemorandum.86@gmail.com cc hardy86ae@gmail.com

PENGUMUMAN LELANG KEDUA EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Berdasarkan Pasal 6 Undang-Undang Hak Tanggungan No. 4 Tahun 1996, KSP Sahabat Mitra Sejati akan melaksanakan Lelang Eksekusi Hak Tanggungan dengan perantaraan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Sidoarjo, terhadap barang jaminan debitur :

Obyek Lelang

1. BATAL

Nilai Limit

Jaminan Penawaran Lelang

-

-

Rp.192.850.000,2. SAWON Sebidang tanah dan bangunan sesuai SHM No. 359, luas tanah 175 M2, an. Parman, terletak di Desa Candiharjo, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto. .

Rp.96.425.000,-

Keterangan

- Nominal jaminan yang disetorkan ke rekening VA (virtual account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan.

- Jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Sidoarjo selambat-lambatnya 1 (satu) hari kalender sebelum pelaksanaan lelang.

- Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban peserta lelang.

Deskripsi Persyaratan lelang : 1. Memiliki akun yang telah terverifikasi pada website www.lelang.go.id.

2. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website diatas.

3. Obyek lelang dijual dalam kondisi apa adanya dengan segala konsekuensi biaya-biaya tertunggak atas obyek lelang Peserta lelang dianggap telah mengetahui/memahami kondisi obyek lelang sehingga apabila ada suatu hal terjadi gugatan, tuntutan pembatalan/penundaan pelaksanaan lelang terhadap obyek lelang tersebut diatas pihak-pihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak diperkenankan melakukan tuntutan dalam bentuk apapun kepada KPKNL Sidoarjo dan KSP Sahabat Mitra Sejati.

Cara Penawaran

:

Closed Bidding (dengan mengakses https://www.lelang.go.id)

Batas akhir penawaran Pembukaan penawaran dan penetapan pemenang lelang Pelunasan harga lelang Bea Lelang Pembeli Tempat Pelaksanaan Lelang

: :

Rabu, 18 Desember 2019, Pukul 10.00 (waktu server) Rabu, 18 Desember 2019, Setelah batas akhir penawaran

:

5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang 2% dari harga lelang KPKNL Sidoarjo, Jl. Erlangga No. 161 Sidoarjo

Sidoarjo, 04 Desember 2019 Info hub KSP Sahabat Mitra Sejati contact person (085233340049)

GRESIK-PANTURA

RABU PON, 4 DESEMBER 2019

WEBSITE: memorandum.co.id  EMAIL: memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 16

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). GRESIK: Syaifuddin Anam, Hardy, M Amin Alamsyah. Iklan: Memet HK. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 031.3959494- 085.311.868.686 KEP

Usai Beli Pasir, Tewas Terjepit Pikap Gresik, Memorandum Nahas menimpa M Taufid, warga Desa Sawahmulya, Kecamatan Sangkapura. Pria 50 tahun itu tewas terjepit mobil pikap yang ditumpanginya, Selasa (3/12). Mobil pengangkut pasir tersebut jatuh dari ketinggian empat meter.

Sementara temannya, Jamili (55), menderita luka-luka.

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

Gresik, Memorandum Peredaran narkoba di wilayah Gresik selatan terungkap. Eko Hariyadi (35), seorang yang diduga sebagai pengedar diamankan polisi di pasar Desa Pasinan Lemahputih, Kecamatan Wringinanom, pekan lalu.

Lelaki tersebut diringkus dengan barang bukti berupa sabu 0,82 gram. Barang haram tersebut didapat Eko Hariyadi dari temannya di luar Gresik dengan pemesanan dilakukan melalui handphone (HP).

Penangkapan terhadap tersangka bermula dari informasi masyarakat bahwa ada dugaan penyalaguna narkoba di wilayah Pasinan Lemahputih. Setelah diselidiki ada seorang pria yang dicurigai.

Petugas pun bertindak memeriksa pria tersebut.

Setelah digeledah, ditemukan narkoba yang disimpan dalam bungkus rokok.

Kemudian handphone dan kendaraan yang digunakan. Semuanya diamankan ke Mapolres Gresik untuk pemeriksaan lebih lanjut.

“Tersangka sudah kami tahan di Rutan Polres Gresik untuk kepentingan penyidikan,” kata Kasat Narkoba Polres Gresik AKP Heri Kusnanto, Selasa (3/12).

Dia menjelaskan, kasus ini masih dikembangkan.

Anggotanya telah mencari orang lain yang terlibat dalam kasus ini. Diduga dari luar gresik.

Perbuatan tersangka dikenakan pasal 114 ayat (1) Jo pasal 112 ayat (1) UU RI No 35/2009 tentang narkotika. (an/har/mik)

Tuban, Memorandum Program Res Tuban Peduli yang dicananangkan Kapolres Tuban AKBP Nanang Haryono bermanfaat bagi masyarakat. Hal ini dibuktikan saat empat rumah warga di Desa Banyuurip danWonosari, Kecamatan Senori, Selasa (3/12), terkena puting beliung, segera ditindaklanjuti oleh polisi.

Dengan dipimpin oleh Kapolsek Senori AKP Musa, petugas langsung gotong-royong bersama anggota TNI dan masyarakat untuk memperbaiki rumah warga yang rusak parah.

Mereka bahu-membahu bersama masyarakat tidak hanya sekedar tenaga.

Namun, sejumlah kebutuhan untuk mendukung masyarakat agar rumahnya bisa ditempati juga mengembalikan trauma pskis korban.

Kapolres Tuban AKBP Nanang Haryono meminta kepada seluruh anggota polsek jajaran agar mendukung program Res Tuban Peduli.

“Kita harus mengutamakan kepentingan masyarakat. Khususnya bagi yang

sudah datang ke lokasi waktu kejadian berlangsung. Olah tempat kejadian perkara (TKP) sudah dilakukan. Dan kendaraan yang mengalami kecelakaan telah diamankan sebagai barang bukti. (an/har/mik)

membutuhkan bantuan,”perintah mantan Kasubdit Jatanras Polda Jawa Tengah ini, kemarin.

Lebih lanjut, Nanang meminta agar

bekerjasama dengan TNI dan BPBD (Badan Penanggulangan bencana daerah) untuk membantu korban bencana seperti puting beliung dan banjir.

Say juga sudah perintahkan “Saya kepa jajaran untuk memberi kepada im imbauan kepada warganya m menjelang musim pengh hujan ini. Apalagi, prediksi a angin kencang juga meland Tuban,”tutur alumni da A Akademi Kepolisian (Akpol) 2000.

Mendapatkan pertolongan dari kepolisian, Nenek Sarni, korban puting beliung sangat senang dan berterimakasih. “ Alhamdulillah pak selamat semua, cuma ya ini rumah saya roboh. Tapi untung ada pak polisi yang bantu,” kata perempuan 65 tahun disela-sela rumahnya.

Sementara itu, walau tidak ada korban jiwa dalam bencana angin puting beliung tersebut, empat rumah rusak parah. Kerugian ditaksir mencapai Rp 150 juta. Hingga kini, perbaikan rumah warga masih dilakukan perbaikan secara gotong-royong. (an/har/mik)

Kapolres Ajak Bhayangkari dan Polwan Jauhi Radikalisme Lamongan, Memorandum Polres Lamongan memberikan bekal tentang pemahaman bahaya aliran yang telah banyak merusak sendi kemanusiaan.

Kegiatan yang dikemas dengan pemaparan tentang terorisme dan radikalisme kepada polisi wanita (Polwan) dan Bhayangkari, digelar di Gedung SKJ Polres Lamongan, Selasa (3/12) pagi.

Kapolres Lamongan AKBP Feby DP Hutagalung mengatakan, bahwa penyebaran paham radikal tidak hanya menyebar kepada laki-laki tetapi juga kepada wanita, seperti Polwan dan Bhayangkari, dan buktinya pada tahun 2019 telah ada anggota Polwan yang terkena paham radikal bahkan sudah masuk kepada jaringan terorisme.

Feby menegaskan, Indonesia saat ini darurat radikalisme, Presiden dan Kapolri telah menegaskan bahwa paham radikal harus di eliminir dan dihilangkan. Paham radikal yang saat ini saat menonjol adalah Intoleransi yang sangat meningkat.

“Generasi Z adalah generasi yang lahir ditahun 2000 dimana 20 sampai 30 tahun kedepan akan menjadi pemimpin baik keluarga maupun negara, Ibu mempunyai peran penting terhadap pendidikan kepada

Kanitdikyasa Satlantas Polres Gresik Ipda Darwoyo memberikan arahan kepada para siswa.

Kasatlantas Polres Gresik AKP Erika Purwana Putra melalui Kanitdikyasa Ipda Darwoyo, kemarin.

Darwoyo mengatakan, selain

dian,” kata Kapolsek Sangkapura AKP Rahmad, kemarin.

Sementara kernetnya berhasil selamat dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

Disampaikan, anggotanya

Anggota Polsek Senori bersama anggota TNI dan masyarakat bergotong royong membantu memperbaiki rumah warga korban puting beliung.

Kapolres Lamongan AKBP Feby DP Hutagalung bersama Ketua Yayasan Lingkar Perdamaian Ali Fauzi memberikan pengarahan bahaya radikalisme.

anaknya dan punya pengaruh besar terhadap keluarga,” ujar alumnus Akademi Kepolisian 1999 ini, kemarin.

Wilayah Lamongan, kata Feby, adalah kabupaten yang masuk dalam lima dari delapan kabupaten yang terpapar paham radikal. Paham radikal yang saat ini menyebar di lingkungan masyarakat adalah berkedok agama. Oleh karena itu belajarlah ilmu agama dari guru yang paham betul dengan Al-Quran, hadist, dan fiqih.

“Banyak guru-guru di kalangan SMA yang merekrut siswa siswinya untuk belajar

Tekan Laka Lantas sejak Dini, Satlantas Gencar Kunjungi Sekolah Gresik, Memorandum Program Police Goes To School Sosialisasi Safety Riding Satlantas Polres Gresik terus digencarkan. Kali ini polisi lalu lintas (Polantas) yang dipimpin Kanitdikyasa Ipda Darwoyo mendatangi Sekolah SMP Ma’arif NU 1 Gresik, Selasa (3/12).

Kegiatan itu untuk meningkatkan kesadaran berlalu lintas dan menekan angka laka lantas dari kalangan pelajar. Petugas memberikan motivasi kepada para siswa di lembaga pendidikan itu agar selalu beritikad baik saat berkendara.

Petugas juga memberikan larangan berkendara kepada pelajar yang belum cukup umur. Karena melanggar aturan berlalu lintas dan rawan terjadi kecelakaan.

“Usianya di bawah 17 tahun dilarang berkendara sendiri,” kata

netnya berhasil merangkak keluar dan meminta pertolongan warga.

Sedangkan korban terjepit di dalam mobil. Kondisinya luka parah di bagian kepala, darah keluar dari telingan dan hidung. “Korban M Taufid meninggal di lokasi keja-

Program Res Tuban Peduli Bermanfaat bagi Masyarakat

FOTO: MEMORANDUM/SYAIFUDDIN ANAM

FOTO: MEMORANDUM/SYAIFUDDIN ANAM

Pengedar Pasinan Lemahputih Simpan 0,82 Gram Sabu

gup berjalan lantaran jalan sedikit menanjak. Alhasil, mobil tersebut langsung mundur terjun dari ketinggian empat meter ke area penggalian pasir.

Keduanya terjepit mobil dalam kondisi terbalik. Sementara ker-

FOTO: MEMORANDUM/SYAIFUDDIN ANAM

ertugas SETELAH banyak bertugas uchadi luar Jawa, AKBP Muchan tamad Budi Hendrawan rhun 2016 kembali berr. tugas di Jawa Timur.

Sebelum menjabat sebagai Kapolres Bojonegoro, Budi menduduki jabatan Kasubditdikyasa dan Kasubditbingakkum Polda Jatim.

Ia mengaku, tantangan wilayah tugass ak saat ini tentu banyak d i n a m i k a n y a . Ya i t u abanyak kawan, kenallan dan tentu saja keluarga di Bojonegoro.

AKBP Muchamad Budi Menurutnya, banHendrawan yak kawan tidak menjadi masalah. Selama masih bisa dibantu maka akan dibantunya.

“Di sini orang Bojonegoro baik-baik. Makanya saya berani tugas di Bojonegoro,” tegasnya.

Ia mencontohkan kasus-kasus di kota besar seperti di Medan, Sumatera Utara dalam satu bulan yang ditangani bisa mencapai 17 perkara. Berbeda dengan di Bojonegoro yang jumlahnya antara satu sampai dua perkara menonjol.

“Inilah seninya jadi polisi. Banyak dinamikanya,” tuturnya.

Di awal karier di kampung halaman sendiri, pria berkaca mata ini, punya motto hidup yang sederhana. Yaitu, lebih baik capek bekerja dari pada lelah menganggur.

“Itu semboyan kami,” tandasnya. (top/har/mik)

FOTO: MEMORANDUM/ALI

Dinamika Bertugas

Informasi yang dihimpun, mulanya Taufid bersama kernetnya Jamili mengambil pasir gunung di Dusun Gunungmalang, Desa Patarselamat, Kecamatan Sangkapura, sekitar pukul 15.00Wib. Mereka menggunakan mobil pikap nopol L 8014 XI. Setelah pasir diangkut ke atas mobil, keduanya bergegas membawanya pulang. Setelah berjalan beberapa meter, mobil yang ditumpangi itu tidak sang-

FOTO: MEMORANDUM/SYAIFUDDIN ANAM

LAKONE

Korban dievakuasi dari jepitan mobil pikap.

memberikan arahan, pihaknya memperlihatkan video bahaya kecelakaan lalu lintas. Hal ini untuk mengajarkan kepada anak-

anak bahwa dampak kecelakaan lalu lintas sangat fatal. Selain menyebabkan luka parah, juga hilangnya nyawa seseorang.

“Kami sampaikan bagaimana pentingnya berlalu lintas yang aman, tentu dengan kelengkapan berkendara. Seperti mengenakan helm yang standar dan kelengkapan yang lain,” sambung Darwoyo.

Bentuk kepedulian Satlantas Polres Gresik, setiap siswa yang berhasil menjawab pertanyaan akan mendapatkan hadiah berupa helm. Pihak sekolah juga diberikan buku panduan SIM yang diterima langsung oleh kepala sekolah sebagai bahan bacaan di perpustakaan.

“Semoga apa yang kami sosialisasikan ini bermanfaat dan dapat meningkatkan kesadaran berlalu lintas bagi para pelajar,” tandasnya. (an/har/mik)

agama Islam yang kafah dengan berpedoman pada dalil dan hadist. Apabila ada sesorang yang menyampaikan bahwa khilafah lebih baik dari Pancasila itu perlu dikenali, cermati dan hindari bahwa hal tersebut sudah termasuk paham radikal,” kata pria dengan pangkat dua melati di pundak ini.

Kebanyakan para terorisme berpendapat bahwa sistem khilafah merupakan turunan nabi dan sistem itulah yang saat ini beredar di Indonesia bahwa demokrasi disamakan kafir dan polisi dikatakan sebagai thogut.

Pada kesempatan yang baik

ini, Feby meminta untuk berhati-hati dengan faham tersebut.

Ia berharap masyarakat menjadi duta perdamaian dan menjadi agen penolak radikalisme serta mengajarkan kepada anak-anak kita tentang empat konsesus dasar.

“Apabila ruang gerak mereka semakin menyusut maka paham radikal akan sangat sulit berkembang dan jika ruang gerak mereka semakin luas maka paham-paham radikal akan mudah masuk di kalangan masyarakat,” lanjut pria kelahiran Sukabumi itu.

Sementara Direktur Yayasan Lingkar Perdamaian Ali Fauzi Manzi, selaku pemateri mamaparkan bahwa perempuan mempunyai peran penting bahkan menjadi eksekutor dalam terorisme.

Paska penyerangan di Mako Brimob pada bulan Mei 2019 telah dilakukan bom bunuh diri wanita pertama.

“Maret 2019 juga terjadi bom bunuh diri yang dilakukan oleh wanita (Umi Solimah) yang memakai bom Abu Hamzah.

Juga ada Khodijah salah satu penganten yang akan melakukan bom bunuh diri yang ditangkap oleh Polda Metro Jaya dan bunuh diri dengan cara meminum pembersih wc,” pa-

par mantan perakit bom teroris ini dengan menjelaskan banyak kasus lainnya.

Ali Fauzi menuturkan, saat ini banyak perekrutan dilakukan melalui media sosial seperti instagram, facebook, telegram, whatsapp dan lainya. Whatsapp grup merupakan media sosial yang paling berbahaya karena dalam grup tersebut sering dishare tentang aksi teror dan provoksi.

Awal mula terjadinya bom bunuh diri, lanjut Ali adalah surat dari Fatimah dimana dalam surat tersebut menceritakan kebengisan tentara Amerika terhadap orang Irak. Trigger perempuan Indonesia ikut amaliyah adalah fenomena terorisme global, fatwa suci dari balik jeruji besi, adanya empati sesama muslim, pemahaman fiqih tentang jihad daf’i (merasa terjajah oleh penguasa), istyshad jalan tol menuju surga (mati syahid).

“Akar terorisme tindaklah tunggal bahkan saling berkaitan karena cara penangananya tidak bisa dilakukan dengan metode tunggal, harus melalui banyak aspek, prespektif dan metodologi. Ibarat penyakit terorisme merupakan penyakit yang sudah komplikasi,” pungkas adik kandung almarhum trio bom Bali itu. (al/har/mik)