Memorandum Edisi 31 Agustus 2020

memorandum.co.id

SENIN WAGE, 31 AGUSTUS 2020

memorandumredaksi@gmail.com com

HARGA Rp 3.500,-

PPP Tancap Gas Menangkan MA-Mujiaman FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

SERTIFIKA T

P ER S WAN DE Ketua DPC PPP Kota Surabaya Buchori Imron

Surabaya, Memorandum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tancap gas memenangkan bakal calon Wali Kota Irjenpol (Purn) Machfud Arifin- Calon Wakil Wali Kota Surabaya Mujiaman Sukirno di Pilkada Surabaya pada 9 Desember 2020.

Ketua DPC PPP Kota Surabaya Buchori Imron menjelaskan, konsolidasi dan koordinasi kader partai PPP terus dilakukan. Partai politik

bergambar Kakbah ini tancap gas menggerakkan mesin politik untuk memenangkan Machfud ArifinMujiaman Sukirno.

“Tidak hanya mengusung, PPP menginstruksikan seluruh kader dan pengurus bergerak memenangkan Machfud Arifin-Mujiaman di Pilkada 2020. Apalagi pelaksanaan Pilwali Surabaya kian dekat.

PPP terus memperkuat kadernya hingga tingkat kelurahan,” terang

Buchori Imron, saat DPC PPP Kota Surabaya menggelar konsolidasi dan koordinasi dengan koordinator kelurahan (korkel) di tingkat kelurahan, Minggu (30/8).

Buchori Imron menjelaskan, PPP siap menyongsong pemilukada yang khodimul ummat. Sejak awal PPP berkomitmen tegak lurus memenangkan Machfud Arifin yang menggandeng Mujiaman Su Bersambung ke halaman 11 

TOKO ELEKTRONIK JAYA MULYA DI JALAN KRANGGAN TERBAKAR, 5 TEWAS

Enam Level

SEKELUARGA TERJEBAK API

Surabaya, Memorandum Lima orang tewas terjebak kobaran api di dalam toko yang sekaligus dipakai tempat tinggal. Kejadian pada Minggu (30/8) di toko elektronik Jaya Mulya, Jalan Kranggan nomor 21 itu diduga karena korsleting pada panel listrik.

S

aya ingin sesekali ikut forum pendidikan satu ini: tanpa utang. Setidaknya pendidikan tahap satunya. Saya tidak mau langsung ke tahap tujuh.

Pasti berat.

Pendidikan 'tanpa utang' tahap satu itu hanya 7 menit. Pelaksanaannya di masjid-masjid. Waktunya: setelah salat apa saja. Tergantung masjid mana yang mengundang.

Kurikulum pendidikan tahap satu itu disebut program go to masjid. Sifatnya melayani permintaan ceramah dari masjid-masjid.

Pun kalau ada permintaan ceramah dari gereja mereka juga mau melayani. Sebab riba itu juga dilarang oleh Injil.  Bersambung ke halaman 2 

FOTO: MEMORANDUM/INDRA

Dalam kebakaran sekitar pukul 07.15 tersebut semua korban ternyata masih sekeluarga terdiri dari ibu, anak, dan cucunya. Mereka adalah Meiliana (60), Eli (36), Agus Susanto (35), Budi Susanto (33), dan AL (15).  Bersambung ke halaman 11 

Kerabat korban kebakaran di kamar mayat RSU dr Soetomo.

Tunggu Hasil Autopsi

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

FOTO-FOTO: MEMORANDUM/OSKARIO

Petugas mengolah TKP di toko elektronik Jaya Mulya dan mengevakuasi jenazah korban yang tewas dalam musibah kebakaran di Jalan Kranggan nomor 21.

KERABAT korban kebakaran di toko elektronik Jaya Mulya, Jalan Kranggan, terlihat berada di kamar mayat RSU dr Soetomo. Satu di antaranya adalah Adi Prayitno.

Saat ditanya penyebab terjadinya kebakaran tersebut, Adi menuturkan dirinya belum mengetahui dan masih menunggu hasil autopsi dari rumah sakit serta penyelidikan kepolisian.  Bersambung ke halaman 11 

KRONOLOGI KEJADIAN Petugas damkar menerima laporan adanya kebakaran di toko elektronik Jaya Mulya. Karena lokasi tertutup rapat dari depan, petugas harus membuka paksa pintu harmonika.

GR A

FIS

: ME

RA MO

ND

UM

/A Z

Setelah api padam, lima korban ditemukan tewas di beda ruangan.

Tiga korban ditemukan di kamar tidur, satu korban di kamar mandi. Korban terakhir berada di dekat pintu, tubuhnya tertimpa motor.

IZ

Pelaku dilarikan ke rumah sakit.

Satreskoba Lumpuhkan Bandar 2 Kilogram Sabu Surabaya, Memorandum Aksi dramatis terjadi saat anggota Unit II Satreskoba Polrestabes Surabaya melakukan penangkapan terhadap bandar sabu. Sebelum melumpuhkan pria tersebut, petugas sempat melakukan pengejaran di jalur Pantura Lamongan-Gresik.  Bersambung ke halaman 11

Penjambret Balai Kota Ditembus Peluru Cassandra Lee

Ikut Membantu GEGARA pandemi Covid-19 menyebabkan sektor perekonomian terimbas. Banyak pelaku usaha dan pekerja mengalami penurunan pendapatan hingga kehilangan pekerjaan.

Melihat hal tersebut, Snack Video bersama aktris Cassandra Lee, turut berperan aktif dalam program  Bersambung ke halaman 11 

+ Meng, pamit istri kerja di pemkot, penjambret ditangkap.

-

Pemit kerja di pemkot? Penjambret? Bukan garong?

Si Mameng (Praktisi hukum rimba)

Surabaya, Memorandum Kebohongan Agus Surip Santoso yang mengaku pegawai Pemkot Surabaya ke sang istri akhirnya terbongkar. Itu setelah pria 39 tahun ini ditangkap anggota Unit Resmob Satreskrim Polrestabes karena kasus penjambretan.

Selain terancam tidak bertemu anak istrinya, warga Jalan Asem Jajar Gang III itu, juga harus merintih kesakitan. Gegara betis kanannya tertembus timah panas akibat melawan saat disergap di Sukodono Sidoarjo.

“Dia berupaya melawan sehingga memaksa kami me Bersambung ke halaman 11 

Kanitresmob Satreskrim Polrestabes Surabaya Iptu Arief Rizky Wicaksono dan anggota memamerkan tersangka.

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

CINTA SUCI YANG MENEMBUS DUNIA JIN DAN DUNIA MANUSIA Έ30Ή

Ghadi Mendapat Julukan Baru, Pendekar Tapak Kaki Kuda Pendekar Tapak Kaki Kuda. Itulah julukan baru yang disandangkan musuh-musuh yang pernah berhadapan vs Ghadi. Dengan kaki tersebut, Ghadi mampu bergerak lebih lincah dan kuat.

Yuli Setyo Budi, Surabaya

Sudah dua pekan terjun ke medan tempur, Ghadi belum menemukan sinyal-sinyal di mana Laila ditawan. Pencarian kasatmata dan kekuatan batin dikerahkan, tapi belum juga ada setitik kecil pun petunjuk.

Kesabaran Ghadi mulai diuji. Pemuda yang sebelumnya sangat santun menghadapi musuh itu kini berubah ganas. Tidak segan-segan dia penggal tangan, kaki, bahkan kepala

musuh.

Satu per satu ditanyai keberadaan Laila. Bila tidak mampu memberikan jawaban memuaskan, Ghadi langsung mengantarkan mereka ke alam barzah. “Di mana Pangeran Sabrang Kali?” begitu biasanya Ghadi menggiring pertanyaan.

Bila yang ditanya menjawab tidak tahu, dia melanjutkan pertanyaan, “Lalu  Bersambung ke halaman 11 

PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera  SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986  PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390  REDAKSI: 031-8275390  FAX: 031-8291078  LAYANAN PENGADUAN KORAN & IKLAN:

081-2325-2205

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

SIDOARJO

SENIN WAGE, 31 AGUSTUS 2020 HALAMAN 2

KEPALA BIRO: Jokosan. WARTAWAN: Slamet Wibowo, Ahmad Zaenal Abidin, Ulum Fajar Setiawan, Agus. PEMASARAN/IKLAN: Afin Maulidin, Suprianto. TELEPON/SMS REDAKSI/IKLAN BIRO SIDOARJO: 083831013777 EMAIL: areksidoarjo@gmail.com

Sidoarjo, Memorandum Penegakan Inpres nomor 6 tahun 2020 terus dilakukan petugas gabungan yang ada di Sidoarjo.

Tidak tanggung-tanggung, bagi pelanggar protokol kesehatan (prokes) tersebut langsung diberiksan sanksi. Seperti yang diterapkan di kawasan Alun-Alun Kabupaten Sidoarjo, puluhan pemuda yang digaruk harus menggunakan rompi oranye.

Sebagai sanksi, puluhan pemuda yang terkena razia di sekitaran alun-alun, kafe, dan warkop harus menyapu sebagian kawasan alun-alun dan menyanyikan lagu wajib nasional. Di samping itu, petugas di lokasi juga memberikan masker bagi para pelanggar.

“Tidak hanya itu, mereka juga kami ajak kesepakatan untuk tidak mengulangi perbuatannya lagi dan patuh pada protokol kesehatan,” ujar Wakapolresta Sidoarjo AKBP Deny Agung Andriana, Minggu (30/8).

Razia yang dilakukan personel gabungan dari TNI, Polri dan Satpol PP di Sidoarjo tersebut merupakan implementasi dari pelaksanaan Inpres nomor 6 tahun 2020 tentang peningkatan disiplin serta penegakan hukum protokol kesehatan dalam pencegahan dan pengendalian Covid-19.

Wakapolresta Sidoarjo AKBP Deny Agung Andriana menyayangkan masih banyaknya masyarakat yang kurang sadar akan pentingnya penggunaan masker. Ia berharap melalui berbagai upaya sosialisasi, edukasi hingga razia protokol kesehatan dapat menggugah kesadaran masyarakat.

Bahwa memutus mata rantai penyebaran Covid-19, tidak hanya dilakukan pemerintah saja, namun masyarakat juga ikut berperan melawan virus ini. (ags/her/jok/fer)

Rekam Konvoi Pesilat lewat HP, Pemuda Jetis Dihajar

FOTO: MEMORANDUM/AGS

Sidoarjo, Memorandum Aksi brutal yang dilakukan oknum pesilat kembali terjadi di Sidoarjo. Kali ini menimpa M Fardiyansyah (21), warga Desa Mojolebak, Jetis, Kabupaten Mojokerto.

Akibat dikeroyok puluhan oknum pesilat di jalan raya Dusun Jabon, Desa Mliriprowo,Tarik, korban mengalami luka parah di bagian kepala hingga dilarikan ke rumah sakit.

Dikatakan Saipul, bahwa Sabtu (29/8) dini Korban M Fardiyansyah di hari, korban sedang rumah sakit. menunggu temannya.

Sambil menunggu, korban bermain HP. Tiba-tiba datang konvoi puluhan pemuda berseragam hitam yang bertuliskan salah satu perguruan silat, dengan mengendarai motor dan sambil menggeber gas motornya.

“Baju rombongan pemuda itu ada tulisannya perguruan silat,” katanya, Minggu (30/8).

Mungkin karena jarang menyaksikan konvoi di Sidoarjo, akhirnya korban berinisiatif mengabadikan konvoi para pesilat itu dengan HP. Namun, tiba-tiba para pendekar itu menyerang korban dengan membabi-buta. Korban tak bisa melawan atau menghindar.

Dia hanya melindungi kepalanya, seraya minta ampun dan minta tolong.

“Korban hanya bisa melindungi kepalanya, dari bogem puluhan orang itu,” paparnya.

Usai dirawat di rumah sdakit, korban melaporkan kejadian pengeroyokan itu ke Mapolsek Tarik.

Kanitreskrim Polsek Tarik membenarkan kejadian itu, dan korban sudah melapor ke Mapolsek Tarik. “Iya perkara pengeroyokan kemarin, sudah ditangani Unit Reskrim,” tegasnya. (ags/jok/fer)

Atas kejadian itu, Rangga dan kawan-kawan mengalami kerugian Rp 7 juta. Kejadian itu dilaporkan ke Mapolresta Sidoarjo.

Kasubbag Humas Polresta Sidoarjo Ipda Try Novi mengatakan kejadian perampasan di Jalan Raya Jati, sudah dilaporkan ke Mapolresta Sidoarjo. Dan pe-

tugas sudah menerima laporan perampasan itu.

“Korbannya adalah goweser, yaitu Rangga dan kawan-kawannya,” katanya, Minggu (30/8).

Ada tiga HP yang dirampas para pelaku kejahatan jalanan.Yaitu merek Realme 5 Pro, Readme 6A dan Vivo Z1 Pro.

Lokasi kejadian di Jalan Raya Jati.

Awalnya, Sabtu (29/8) malam, Rangga dan kawan-kawan berse-

peda ke arah kota atau alun-alun.

Di tengah perjalanan ada salah

FOTO: MEMORANDUM/AGS

Langgar Prokes, Puluhan Pemuda Disanksi Sosial

Anggota bhabinkamtibmas menyosialisasikan inpres nomor 6 tahun 2020.

Bhabinkamtibmas Ajak Jemaah Masjid Patuhi Protokol Kesehatan Sidoarjo, Memorandum Imbauan akan pentingnya mematuhi protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19 di masyarakat, dilakukan Polresta Sidoarjo melalui anggota bhabinkamtibmas yang tersebar di berbagai wilayah.

Seperti di Masjid Al-Muhajirin, Gemurung, Gedangan, Masjid At-Taqwa Tulangan,

Masjid Baiturrahim, Medaeng, Waru dan beberapa masjid lain.

Anggota bhabinkamtibmas di Kabupaten Sidoarjo, menyampaikan imbauan protokol kesehatan.

Bhabinkamtibmas Polsek Tulangan Aipda Eko Supriyanto misalnya mengingatkan kepada jemaah, agar selalu mentaati protokol kesehatan sebagai upaya memutus mata rantai

penyebaran Covid-19.

“Tetap jaga jarak, masjid dan rumah sediakan tempat cuci tangan agar kita rutin cuci tangan menggunakan sabun serta air mengalir, kemudian terpenting adalah jangan lupa selalu pakai masker saat berada di luar rumah,” pesannya, Minggu (30/8).

Kegiatan sebelumnya juga dilakukan saat salat Jumat. So

sialisasi protokol kesehatan dan penegakan disiplin berupa sanksi sosial sebagaimana tertera dalam inpres nomor 6 tahun 2020 lebih masif.

“Berbagai upaya kami lakukan untuk menyosialisasikan pelaksanaan inpres nomor 6 tahun 2020 tentang peningkatan disiplin serta penegakan hukum protokol kesehatan dalam pencegahan dan pengendalian

Covid-19,” jelas Kapolresta Sidoarjo Kombespol Sumardji.

Sebagai wujud kedekatan Polri dengan masyarakat, Sumardji juga mengimbau anggotanya untuk aktif turun ke masyarakat, ke tempat-tempat ibadah, ke pusat keramaian warga, guna menyampaikan disiplin protokol kesehatan dan pentingnya penggunaan masker. (ags/her/jok/fer)

Gasak Motor Ninja, Umpankan Istri Palsu Sidoarjo, Memorandum Seribu satu macam cara pelaku kriminal, untuk melakukan penipuan. Seperti yang dialami korban Prasto Adi (47), warga Perum Griyo Mapan Sentosa. Ia harus merelakan motor Kawasaki Ninja dibawa kabur pelaku. Untuk memuluskan aksinya, pelaku mengumpankan wanita yang diakuinya sebagai istri. Kejadian itu dilaporkan ke Mapolresta Sidoarjo.

Kasubbag Humas Polresta Sidoarjo lpda Try Novi mengatakan, terkait penipuan di toko sembako Satria Perum Sidokare Asri Sepande, Kecamatan sudah dilaporkan ke SPKT. Dalam laporan, korban kehilangan motor Kawasaki Ninja 250 CC DK 6115 AD kerugian sekitar Rp 33,5 juta.

“Korban Prasto sudah melaporkan kejadian penipuan itu, dan sudah diterima oleh petugas,” katanya, Minggu (30/8).

Kronologi penipuan itu, awalnya ada pria datang ke toko sembako berniat membeli air mineral galon.

Dan kebetulan saat itu korban berencana menjual motornya, dan pelaku berniat akan membeli. Setelah terjadi percakapan, akhirnya disepakati harga motor Rp 33,5 juta. Namun, pelaku saat itu masih punya uang Rp 30 juta.

Dan pelaku berjanji akan membayar sisanya seminggu kemudian. Setelah percakapan itu, pelaku pulang dengan membawa galon air. Keesokan harinya, pelaku datang lagi bersama wa-

nita yang diakui pelaku sebagai istrinya.

Setelah bercakap-cakap, selanjutnya pelaku meminta kunci motor ke korban untuk mencobanya. Selanjutnya, pelaku menyalakan motor dengan double starter dan beberapa kali menggeber gas motor sport tersebut. Dan tak lama kemudian pelaku menginjak gigi ke satu, dan mencoba motor tersebut.

Namun, ternyata pelaku tidak kembali lagi dan wanita yang tadi ikut dengan pelaku ditinggal. Setelah didesak, wanita itu mengaku tidak kenal dengan pelaku tersebut.

Korban tak percaya begitu saja, akhirnya wanita itu digiring ke Mapolresta Sidoarjo untuk dimintai keterangan. (ags/jok/fer)

Gedung Satreskrim Polresta Sidoarjo.

Enam Level Judul pelajaran tahap satu di masjid-masjid itu: tabiat buruk utang. Di situ dijelaskan dampak-dampak buruk punya utang.

Salah satu dasarnya, kata Mulyono, adalah ucapan (hadis) Nabi Muhammad tentang utang. Seperti, katanya, yang dikisahkan At Turmudzi dalam kitab Riyadus Sholihin. "Punya utang itu siang dihinakan, malam tidak bisa tidur."

Mulyono juga menyebutkan 8 pasal dalam Injil yang mencela utang. Misalnya Injil Amsal Pasal 22 ayat 7: Orang kaya menguasai orang miskin, yang berutang menjadi budak dari yang mengutangi.

Di masjid itu, peserta pendidikan 7 menit itu, bisa mendapat buku merah. Isinya: 40 tabiat buruk berutang.

"Harusnya negara juga menghindari 40 tabiat buruk seperti itu," ujar Mulyono, aktivis

satu rombongan ban sepedanya bocor. Lalu dibawa ke tukang tambal ban sebelah kantor disnaker.

Tiba-tiba sebelum para korban sampai ke tukang tambal ban, mereka didatangi pelaku yang berpura-pura meminta tolong kepada korban untuk mengantarkan mencari saudaranya.

Namun, ternyata pelaku mengancam Rangga dan kawan-kawan sambil merampas HP tersebut. Korban tak berani meminta tolong karena diancam.

Dan setelah pelaku pergi korban berani minta tolong, namun pelaku sudah kabur. (ags/jok/fer)

FOTO: MEMORANDUM/AGS

Puluhan pemuda yang diamankan petugas gabungan.

Sidoarjo, Memorandum Nasib apes dialami Rangga dan kawan-kawannya yang hobi gowes. Karena asyik mengayuh sepeda, mereka tidak sadar sedang diincar bandit jalanan. Tiga HP milik ketiga pegowes ini dirampok orang di depan Kantor Disnaker Kabupaten Sidoarjo, Jalan Raya Jati, Sidoarjo.

FOTO: MEMORANDUM/AGS

FOTO: MEMORANDUM/AGS

Tiga HP Pegowes Dirampok Depan Kantor Disnaker

Sambungan dari halaman 1 Masyarakat Tanpa Riba (MTR) dari Sragen.

Mulyono, pengusaha pupuk organik itu baru saja melunasi utangnya sebesar Rp 40 miliar.

(DI's Way edisi 19 Agustus 2020: Mulyono Merdeka).

Masjid mana pun, ujar Mulyono, bisa mengajukan permintaan penceramah kepada MTR setempat. Banyak anggota MTR yang sudah dididik (istilah Mulyono: di upgrade) untuk menjadi penceramah program go to masjid.

Salah satu syarat penceramah itu adalah: ia/dia sendiri sudah berhasil hijrah. Artinya: sudah tidak punya utang lagi.

Dakwah terbaik, katanya, harus dimulai dari diri sendiri.

Dari pendidikan level satu tadi akan diperoleh calon-calon peserta hijrah. Yakni mereka yang masih punya utang tapi punya niat meninggalkan utang.

Maksud saya: punya niat melunasi utang.

Mereka itulah calon peserta pendidikan level dua. Disebut juga pendidikan tingkat TPW —Temu Pengusaha Warga.

Pendidikan level dua ini tidak lagi di masjid. Sudah harus di hotel. Lamanya: 2-3 jam.

Peserta harus membayar Rp 150.000. Untuk sewa hotel dan menyiapkan konsumsi.

Di level TPW ini dihadirkan satu penceramah. Isi ceramah masih tentang 'tabiat buruk berutang'. Tapi sudah mulai ditampilkan kesaksian-kesaksian dari yang hadir. Misalnya pengusaha yang sampai stres mikir utang.

Atau pengusaha yang bangkrut karena utang.

Dari sini ada pendidikan lanjutan tahap tiga. Program itu disebut SMHTR —Sukses Mengembangkan Harta Tanpa Riba. Tempatnya di hotel yang

lebih bagus. Kurikulumnya lebih ke soal enterpreneur. Lamanya dua hari. Harus bermalam di hotel itu, satu malam. Bayarnya Rp 1,5 juta —untuk kamar hotel dan makan.

Masih ada lagi pendidikan tingkat empat. Topiknya: PBTR —Platform Bisnis Tanpa Riba.

Di level ini mulai dibahas cara-cara negosiasi melunasi utang di bank.

Di level ini pula ditampilkan pembicara dari kalangan pengusaha sendiri. Yakni anggota MTR yang dianggap punya cara terbaik melakukan negosiasi dengan bank. Untuk ditiru. Setidaknya untuk menjadi inspirasi.

Diajarkan juga langkah-langkah administrasi yang harus diselesaikan dengan bank.

Harus ada dokumen tertulis sebagai bukti. Harus pula berkirim surat ke bank.

Surat pertama itu isinya ha-

rus sopan tapi tegas: tidak mau lagi membayar bunga. Dengan alasan terang-terangan: bunga itu haram.

"Dulu kami meminjam uang ke bank karena kami belum tahu tentang ajaran agama itu.

Setelah kami belajar agama lebih dalam ternyata bunga itu haram. Kami dilarang membayar bunga bank. Karena itu sejak kirim surat ini kami tidak mau lagi membayar bunga. Kami akan melunasi pinjaman pokok yang masih tersisa," kira-kira begitu bunyi surat itu.

Setelah kirim surat seperti itu mereka menghadap pimpinan bank. Untuk membicarakan cara pelunasannya. Tentu akan menawar untuk mendapatkan cara pembayaran yang tidak berat.

Setelah pendidikan tahap empat itu masih ada pendidikan lanjutan: Becoming Marketer

and seller. Itu karena perusahaan harus berkembang dan sukses.

Jangan sampai setelah utang lunas, justru mengalami kesulitan.

Apalagi justru bangkrut.

Maka dilakukanlah pendidikan untuk mengembangkan usaha. Sesama anggota harus sering bertemu. Agar kalau ada yang terkena masalah segera dicarikan jalan keluar.

Pendidikan berikutnya adalah level enam: Strategi Eksekutif. Ini menyangkut pelajaran manajemen perusahaan. Terakhir pendidikan keuangan: cara cerdas kelola keuangan perusahaan.

Begitulah mereka.

Meski baru, gerakan MTR ini berkembang pesat. Anggota Facebook-nya saja sudah 100.000 orang.

Awalnya itu hanya organisasi kecil bernama PTR -— pengusaha tanpa riba. Program

utamanya: menggapai hidup mulia dan hidup berkah.

Itu baru dibentuk tahun 2015 lalu. Yang mempelopori adalah anak muda ahli marketing —dalam ilmu dan praktik.

Ia pernah menjadi manajer marketing yang sukses di perusahaan besar seperti Gugang Garam dan Djarum.

Saya tahu namanya. Ia sering menghubungi saya lewat WA. Tapi ia keberatan disebutkan namanya. Ia tidak ingin jadi orang terkenal.

Ia asli Bondowoso tapi tinggal di Sentul. Dekat Jakarta. Ia tipe teknokrat: bisa merencanakan, bisa mengembangkan, bisa membuat target, dan bisa merumuskan/mengerjakan rencana itu sampai mencapai target yang ditetapkan: masyarakat tanpa riba itu.

Mulyono adalah salah satu contohnya yang sukses. (*)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

KOTA SURABAYA

SENIN WAGE, 31 AGUSTUS 2020 HALAMAN 3

DPP PDI-P Turun Gunung Tanpa Bawa Kepastian Daftarkan Paslon Serentak 4 September

Surabaya, Memorandum PDI-P belum juga mengumumkan pasangan calon yang akan diusung di Pilkada Surabaya 2020. Bahkan, kedatangan Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI-P Hasto Kristiyanto dalam konsolidasi di DPD PDI-P Jatim, juga tidak membawa amplop yang sebelumnya ditunjukkan Ketua Bidang Politik DPP PDI-P Puan Maharani yang diklaim sebagai amplop rekomendasi paslon Surabaya, Minggu (30/8).

“

Belum, pengumuman rekom tidak sembarangan, itu butuh momentum yang tepat untuk melalui protokol kepartaian terbaik.

Karena yang kami persiapkan adalah calon-calon pemimpin,”

Hasto Kristiyanto Sekjen DPP PDI-P

Dijelaskan Hasto bila PDIPperlu mencari momentum yang tepat. Tapi setidaknya rekomendasi itu akan diumumkan sebelum pendaftaran di KPU pada 4 September.

“Belum, pengumuman rekom tidak sembarangan, itu butuh momentum yang tepat untuk melalui protokol kepartaian terbaik. Karena yang kami persiapkan adalah calon-calon pemimpin,” kata Hasto.

Namun ia memastikan, DPP sebenarnya sudah memutuskan siapa saja bakal calon kepala daerah yang akan diusung di lima daerah ini meskipun belum diumumkan.

FOTO: MEMORANDUM/ALFIN

Konsolidasi DPD PDIP Jatim yang dihadiri Sekretaris Jenderal DPP PDI-P Hasto Kristiyanto.

“Kemarin Mbak Puan sudah menunjukkan, bahwa keputusan sudah diambil untuk melakukan langkah-langkah konsolidasi di Jatim setelah Mbak Puan menunjukkan amplop tersebut, kami lakukan itu

perintah ketua umum,” tegas Hasto.

Perlu diketahui di Jawa Timur, ada lima daerah yang belum menerima rekomendasi dari PDI-P. Selain Surabaya, ada Pacitan, Sidoarjo, Situbondo,

dan Jember.

Tak kunjungnya pengumuman rekomendasi tersebut.

Maka sontak saja, memunculkan spekulasi adanya tarik-menarik antara sesama kader  Bersambung ke halaman 4 

PADA Pilkada Jatim, PDI-P menargetkan supaya bisa memenangkan 13 dari 19 daerah yang menyelenggarakan pilkada di Jatim. Sedangkan dijadwalkan akan mendaftarkan para paslon secara serentak pada 4 September mendatang.

Hal ini disampaikan Ketua DPD PDI-P Jatim Kusnadi bila pihaknya siap menjalankan amanat Ketua Umum Megawati Soekarnoputri untuk bergotong royong memenangkan calon kepala daerah yang diusung di pilkada serentak.

Target kemenangan yang tinggi itu bukan tanpa perhitungan. Hingga saat ini, pihaknya terus melakukan survei, evaluasi dan verifikasi daerah-daerah yang berpotensi untuk dimenangkan.

“Kita memegang teguh perintah Ketua DPP Bu Megawati

FOTO: MEMORANDUM/DOKUMENTASI

Andri Arianto

Soekarnoputri, dari 19 daerah di Jatim, 13 daerah di antaranya InsyaAllah bisa dimenangkan,” kata Kusnadi.

Masih menurut Kusnadi hari ini (kemarin,red) sudah ada 11 daerah yang telah gamblang terang akan dimenangkan PDI-P. Menurutnya, dari 19 daerah tersebut, 14 di antaranya yang sudah menerima  Bersambung ke halaman 4 

Grand Opening Kantor Biro Travel Haji dan Umrah An-Namiroh Cabang Surabaya

Cukup Bayar Rp 4 Juta, Bisa Berangkat Umrah

FOTO: MEMORANDUM/WAHYU

Bagoes Awaluddin resmikan Kantor Cabang An-Namiroh.

Surabaya, Memorandum Bertujuan memberi kemudahan bagi umat Islam untuk umrah dan haji, yakni BiroTravel Haji dan Umrah PT An-Namiroh Travellindo membuka kantor cabangnya di Jalan Ketintang Baru III, Ruko 2B, Surabaya.

“Keberadaan cabang ini, khususnya di Surabaya, adalah untuk membantu memudahkan para jemaah calon haji maupun umrah. Karena seperti yang kita ketahui, kalau

melalui jalur pemberangkatan normal, membutuhkan waktu yang sangat lama, 30-an tahun baru bisa berangkat haji,” kata pemilik Biro Travel Haji dan Umrah An-Namiroh Cabang Surabaya, Bagoes Awaluddin Lantas, berapa biaya haji plus dan umrah? Dijelaskan Bagoes bila sejak ditutup Pemerintah Arab Saudi karena pandemi corona, jemaah yang tertunda keberangkatannya hingga sekarang ada 2000 jemaah. “InsyaAllah, kalau

telah dibuka, mereka segera berangkat,” terangnya Kemudian soal biaya lanjutnya, An-Namiroh memiliki program haji reguler, haji plus kuota dan haji nonkuota (furoda).

“Kami bisa memberangkatkan tamu Allah dengan hanya daftar tahun itu, berangkat tahun itu juga tanpa masa tungguh,” ucapnya.

Kemudian, An-Namiroh memiliki program ibadah umrah Arbain, solusi biaya umrah mulai 9 hari, 12 hari, 13 hari, 25

hari, dan 28 hari.

Semua paket umrah nontransit, sehingga jemaah tidak memakan waktu cukup panjang ke Baitullah bisa ditempuh tujuh saja. “Promo umrah, cukup dengan bayar Rp 3 juta atau Rp 4 juta. jemaah umrah berangkat dulu sisanya dibayar setelah pulang,” ungkapnya.

Dengan keberadaan kantor biro di Surabaya, lanjut Bagoes, sekaligus sebagai bukti bahwa biro jasanya adalah resmi, dan mendapat kepercayaan

masyarakat, serta pemerintah (Kemenag).

“Jadi para jemaah jangan ragu-ragu lagi menggunakan jasa kami. Karena selama empat tahun keberadaan Biro Travel Haji dan Umrah An-Namiroh, sejak 2001. Alhamdulillah sudah sebanyak puluhan ribu jamaah haji plus dan umrah yang menggunakan jasa kami, semua telah berangkat dengan sukses tanpa hambatan,” tutur Bagoes. (why/tyo)

Perubahan APBD TA 2020 Waspadai Tersedot Covid-19 Dampak pandemi Covid-19 sudah luar biasa. Bukan saja dampak pada kesehatan, namun juga terganggunya sektor ekonomi. Tetapi kekuatan anggaran daerah melalui APBD 2020 juga tersedot pada pendapatan daerah di Perubahan APBD Tahun Anggaran (TA) 2020. Sesuai data penurunan pendapatan dari target Rp 33 triliun turun menjadi Rp 29 triliun, atau sekitar Rp 3,5 triliun.

WAKIL Ketua DPRD Jatim Achmad Iskandar mengaku tidak kaget dengan penurunan pendapatan tersebut. Meski begitu politisi Partai Demokrat ini terus mendorong segala sektor untuk bangkit, sehingga mampu mendongrak kekuatan Perubahan APBD 2020.

“Ini karena pandemi virus corona berimbas kemana-mana,” tegas Achmad Islandar.

Bahkan belanja pegawai terdapat penyesuaian menjadi Rp1, 250 triliun. Khususnya di anggaran kunjungan atau rapat yang dianggap tidak terlalu mendesak. Tapi Jatim masih bersyukur di antara pemprov di Pulau Jawa, Jawa Timur paling kecil penurunannya.

Meski begitu, dewan bersama eksekutif terus mencari masukan dari waktu yang masih tersisa empat bulan ini. “Kami berusaha tepat waktu empat bulan ini mendapatkan masukan khususnya dari pajak. Meski untuk kesana sangat sulit karena hampir tidak ada orang

“

Suyatni

Ini karena pandemi virus corona berimbas kemana-mana,”

Achmad Iskandar Wakil Ketua DPRD Jatim membeli mobil atau motor. Ditambah dengan pembebasan denda bagi keterlambatan pembayaran pajak motor,” jelas politikus yang juga mantan birokrat ini serius.

Masa pandemi corona memukul semua lini. Pemerintah saat ini fokus pada bantuan untuk masyarakat mulai dari uang tunai hingga sembako. Semua ini untuk meringankan beban perekonomian rakyat selain kesehatan.

Karena itu, pihaknya berharap pandemi corona seger segera selesai

FOTO: MEMORANDUM/DAYAT

Suasana sidang paripurna di DPRD Jawa Timur.

dan perekonomian kembali normal. Karena pemberian stimulus ternyata tidak dapat sepenuhnya dapat mendongkrak perekonomian rakyat hingga UMKM. “Lihat di mal-mal sepi pengunjung. Rakyat bingung mengisi perut daripada penampilan,”tegasnya.

Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak menjelaskan, dalam menghadapi pandemi Covid-19, warga Jawa Timur tetap optimis. Agar kontraksi ekonomi tidak terlalu parah dibanding pro-

Fraks KBS: Fraksi Langkah Preventif

Artono

FRAKSI Keadilan B Bintang Sejahtera (FKBS) melalui juru bicaranya, A Artono, mengingatkan jika kondisi ekonomi global d dan nasional kurang stabil akibat Covid- 19. Sehingga Sehing harus dibarengi dengan langkah preventif dari P Pemprov Jatim.

Upaya ini untuk me menghadapi ketidakstabilan dan ketidakpastian kond kondisi ekonomi nasional agar tidak berdampak pada ek ekonomi daerah. “Untuk itu perlu adanya penje penjelasan bagaimana langkah pemerintah dalam menciptakan struktur PD PDRB agar berkualitas dan men mendorong kembali bekerjany nya sektor industri swasta,” te tegas politisi asal PKS yang ju Wakil Ketua Komisi E juga D DPRD Jatim ini. (*/day/tyo) FOTO: ISTIMEWA

vinsi-provinsi lain di Indonesia.

Pemerintah Pusat telah mengucurkan program-program stimulus untuk merangsang pertumbuhan dan menggerakkan perekonomi masyarakat di lapisan bawah.

“Pendapatan daerah memang turun tapi masih dalam kewajaran.

Walaupun melambat tapi target pendapatan asli daerah yang sudah dipatok dalam P-APBD Jatim 2020 akan bisa terpenuhi,” jelas Sahat Tua Simanjuntak.

Ia berharap OPD-OPD yang

menjadi pendulang PAD terus bekerja maksimal untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Sejumlah potensi ekonomi juga mulai bergerak, seperti sektor pariwisata dan investasi. “Program-program stimulus pemulihan ekonomi juga harus segera direalisasikan.

Seperti padat karya swakelola perlu dipacu, sehingga masyarakat memiliki pendapatan dan daya beli masyarakat bisa kembali ke arah normal,” pungkas sekretaris DPD Partai Golkar Jatim ini. (*/day/tyo)

Fraksi Demokrat: Ekonomi Global Lesu ri Subiati meneKETUA Fraksi Demokrat Jatim Sri gaskan, Raperda PAPBD 2020 harus mengedepann, akuntabel, kan jalur keuangan yang transparan, terbuka, dan memenuhi kebutuhan publik. Upaya ini dilakukan menghadapi perspektif ekonomi gloemi Covid-19. bal yang lesu akibat hantaman pandemi g manajerial “Fraksi Demokrat mendukung ngan kondisi penyusunan raperda sudah sesuai dengan sparansi dan objektif yang mengedepankan transparansi akuntabilitas,”jelas Sri Subiati. si proFraksi Demokrat mengapresiasi gram yang disampaikan Gubernur Jatim esuai Khofifah Indar Parawansa sudah sesuai dengan realita di lapangan. Fraksi Deov mokrat juga mendorong pemprov terhadap peta kemiskinan dan ting-kat pengangguran terbuka selama pandemi Covid-19. (*/day/tyo)

Sri Subiati

FOTO: ISTIMEWA

FOTO: ISTIMEWA

Fraksi NasDem: Efisiensi Belanja Pegawai PARTAI NasDem berharap Gubernur Jatim melakukan efisiensi belanja pegawai dan mengalihkannya untuk belanja langsung, serta belanja publik untuk langkah kuratif maupun preventif dalam mencegah perluasan penularan Covid-19 di Jatim. Selain itu juga melakukan upaya lain untuk peningkatan ekonomi masyarakat yang kini juga ikut terimbas pandemi.

“Harapannya belanja daerah dalam rancangan P-APBD 2020 ini lebih riil terkait langsung dengan pembangunan kesejahteraan rakyat,” kata Suyatni.

Evaluasi atas penetapan anggaran masing-masing OPD, lanjut Suyatni juga perlu disesuaikan dengan rencana strategi (renstra) OPD, berdasarkan prinsip “money follow function”.

Termasuk peningkatan kualitas SDM masing-masing OPD dalam melakukan penyerapan anggaran agar tidak banyak menciptakan SILPA. “Peruntukan belanja harus benar-benar sesuai peruntukan dan kelompok sasaran. Apalagi di masa ancaman resesi ekonomi di tengah pandemi Covid-19, efektifitas dan efisiensi kinerja birokrasi sangat berperan sentral,” kata politisi asal Partai NasDem. Sementara hasil dalam pembahasan dengan komisi, pihaknya meminta kepada gubernur untuk melengkapi dokumen Rancangan P-APBD dengan dokumen RKA-OPD/PPKD, bahkan dengan dokumen renstra OPD,” pinta Suyatni. (*/day/tyo)

memorandum.co.id

KOTA SURABAYA

memorandumredaksi @gmail.com

SENIN WAGE, 31 AGUSTUS 2020 HALAMAN 4

Persiapan PD U-20, Perbaikan GBT Dikebut Surabaya, Memorandum Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini terus memantau perbaikan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT). Sebab, tahun depan stadion GBT dipakai untuk pertandingan Piala Dunia (PD) U-20.

Usai sosialisasi memakai masker ke kampung-kampung, Wali Kota Risma meninjau ke GBT, Minggu (30/8). Risma mengecek perbaikan beberapa ruangan dan beberapa bagian yang terus dikebut. Wali Kota Risma juga terus memberikan berbagai arahan demi penyempurnaan perbaikan GBT itu.

Risma menjelaskan beberapa perbaikan di Stadion GBT. Berdasarkan permintaan FIFA, maka ke depannya GBT tinggal ditambah lampu dan lift. Sebenarnya, selama ini sudah ada empat lift dan semuanya akan diganti baru. “Kemudian nanti akan dibangun lift satu lagi, jadi nanti ada lima lift,” tegasnya.

Menurutnya, salah satu lift itu akan digunakan untuk lift barang demi kebutuhan media penyiarannya. Bahkan, untuk kebutuhan media, FIFA juga meminta kepada Pemkot Sura-

FOTO: ISTIMEWA

Menara pantau di Hutan Mangrove Gunung Anyar.

Dua Hutan Mangrove Belum Jadi Kebun Raya Surabaya, Memorandum Hutan Mangrove Gunung Anyar dan Wonorejo belum ditetapkan sebagai kebun raya oleh pemerintah. Sebab, beberapa syarat belum dipenuhi oleh Pemkot Surabaya yang nanti mengelola kebun raya mangrove.

Kepala Bidang Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya Rahmad Kodariawan mengakui hutan mangrove hingga sekarang memang belum mendapatkan penetapan sebagai kebun raya. “Sekarang masih proses,” kata dia, Minggu (30/8).

Ia menambahkan jika tahun ini beberapa sarana dan prasarana dilengkapi, bisa soft lauching. Sebab, pihaknya sejak tahun kemarin sudah mendapatkan masukan dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) tentang kekurangan yang harus dipenuhi oleh Pemkot Surabaya.

“Sebenarnya hendak kami penuhi secara pelan-pelan.

Karena ada pandemi, jadi mandek. Maka kami sekarang ini sebatas melakukan perawatan rutin saja,” beber Rahmad.

Ada beberapa spot yang harus dibangun agar bisa dijadikan kebun raya. Masukan dari LIPI, masih lanjut dia, ada pintu masuk. Artinya, ada tetenger yang menyatakan itu ada kebun raya. “Dan itu belum ada,” kata dia.

Yang kedua, masih lanjut Rahmad, yaitu loket masuk.

Maka orang masuk itu harus melewati loket masuk yang jelas. Selain itu kebun raya itu berfungsi sebagai konservasi, maka ada loket penerima. Setelah pengunjung masuk, ada penjelasan soal kebun raya mangrove. Setelah itu ada loket pembibitan. Termasuk ada lahan parkir, hutan mangrove di Gunung Anyar belum ada.

Sedangkan di Wonorejo sementara belum digarap dulu. Sebab, lahannya belum dibebaskan. Maka kebun raya untuk sementara dipusatkan di Gunung Anyar dan Medokan Sawah.

Masih lanjut dia, rencana kebun raya sendiri sudah dibuat sejak 2019. Dan 2020 awal pihaknya sudah menyampaikan ke wali kota. “Seharusnya memang tahun ini bisa menjadi kebun raya, namun mundur. Kalau pandemi berakhir, maka kami akan mulai lagi,” ungkap dia.

Sementara ini hutan mangrove memiliki 43 spesies atau jenis mangrove. “Baik mayor, minor atau asosiasi, yang paling banyak sekarang di Gunung Anyar,” kata Rahmad.

Sementara itu aktivis lingkungan hidup Wawan Some mengungkapkan, ketika menjadi kebun raya, otomatis kawasan tersebut menjadi tertutup dan ini pemkot pasti sudah mengetahui. Ini akan menjadi masalah karena di Wonorejo dan Gunung Anyar, masih banyak warga menjadi petani tambak dan nelayan yang akan melewati kebun raya.

“Seharusnya jauh-jauh hari dilakukan pembebasan.

Terutama sebelum jadi kebun raya ketika ditetapkan sebagai kawasan konservasi,” kata dia. (udi/tyo)

Surabaya, Memorandum Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Timur merekomendasikan 47.000 tanaman obat di Indonesia melalui daring Gerakan Bugar dan Jamu (Bude Jamu). Acara ini untuk edukasi kepada masyarakat terkait penggunaan jamu yang aman, bermutu, dan bermanfaat dalam menjaga imunitas dan kebugaran tubuh.

“Dari 47.000 tanaman obat tradisional, terdapat 2.000 hingga 5.000 tanaman yang dapat digunakan dalam bidang ke-

yang mengusulkan figur calon.

“Tidak ada tarik tambang politik. Yang ada tarik rakyat, bebaskan dari belenggu kemiskinan dan keadilan,” tegas Hasto.

rekom. Yang belum ada 5 daerah yakni Surabaya, Jember, Pacitan, Situbondo, dan Sidoarjo. “Kami semua akan mendaftarkan calon calon PDI-P pada tanggal 4, secara serentak,” pungkasnya.

Sedangkan menurut Andri Arianto, pengamat politik dari

Jual Rumah SHM LT.128 m2. LB.80.

Bangunan 1 lantai dg 2 KT. 2KM + Gudang.

Air PDAM 2200watt Telpn. Hrg 1.6M (nego) Hub:089631542404.

CV.TOP Ahli Pendinginan AC Split Cuci 45 Freon 75, Bongkar 125 / Pas 175. Ahli kipas, msn cuci, Central/Chiler, Casetta, Whiter, Dispenser, P.air, TV, DVD, dll.J/B AC bekas.

Kjrn:031-5150.3333 Rkt:0851.0777.7754

PROMO SUZUKI 2020 Carry Pick Up DP 8 Jt Carry Pick Up AC PS DP. 10 Jt Ertiga DP 19 jt XL7 DP. 29 Jt PROSES MUDAH 085104409688 WA,TLP AKTIF 38.21/07-28/08

Kredit KTP Luar Kota, Kost bisa dilayani

HUB: Jl. Barata Jaya 19 No. 5 Surabaya 031-5043081 -5048607 - 085100583104 / / 00.21/07-27/08

LOWONGAN

38.20/06-24/07

FOTO: ISTIMEWA

M Yoto

sehatan,” kata Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan M Yoto, Minggu (30/8).

Sedangkan tujuan sekjen ke Surabaya tersebut adalah untuk mengikuti konsolidasi partai.

Dalam kesempatan itu, sekitar 19 pengurus atau ketua DPC

Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya bila Pilwali di Surabaya memang memiliki peran strategis. Sebab, sejak awal reformasi, suara PDI-P cukup tinggi. Tidak heran dalam pileg mampu meraih suara terbanyak. Bahkan dalam

PARANORMAL Ahli Ramal,Kartu CKI,Jitu Bisa Baca Nasib, Rmh tangga,Jodoh,Bisnis dll.dtg langsung ke Ibu Rina! Jl.Kedungsari Masuk Samping Kanan Giant Surabayan 3/34. T:0315490592/081229729706(tidak terima SMS)

Pijat Refleksi Totok Saraf Telp/WA. 085100644266

KEHILANGAN

Myjen 031-5150.3332.

Service Panggilan 24 Jam. HP.0822 3433 6481. Ahli Kulkas, AC, Msn Cuci, P.Air, K.LPG, Whiter, Shocise TV, dll. WA: 0821 4058 6819. Melayani Dlm/Luar Kota.

Brgaransi.

79.5/8-04/9

SEDOT WC Jitu Ahli Sedot Saluran Air & Sedot WC Mampet, Tanpa Bongkar Kimia, Terima Kuras Sumur, Tandon, Kolam, Sedot WC, Dorongan. Kenjeran:031-5150.3330 Rungkut: 0851.0877.7759 Mayjen:0851.0777.7715.

URUKAN GRAGAL, Buang Gragal, Sertu uruk, Sertu ayak, Pasir Lumajang, Pasir Kediri, Tensia koral, Bata Merah/Bata Pres MRH/Bata Umpak/Bata Kombang Tuban Dll. Percolt Pick up / Borongan Wil Sby Timt.

Hub: 081331583815/085102880022.

Kebal Bacok (langsung dites), Tumbal Usaha, Bisnis, Penglaris, Memisahkan PIL/WIL, Pacar Lari, Susah Jodoh dll.

Sedia: Bulu Perindu,Bedak Cleopatra, Gurah Hidung, Gurah Vagina, dll.

38 22/06 25/07 38.7/08-15/09

38.7/08-8/09

BAHAN BANGUNAN MOTOR BEKAS + BARU Segala Merk Sport & Bebek

75

HLG STNK Mtr VARIO 150Grandmax Th»2019 S-6646Hilang STNK Mobil Van/ Boxan.MOKHAMAD L-9256-J An.Muhamad Danialdesa D/a.

JAB EKY TRISUBAKTI, Kebraon Indah PermaiKec.Kedungpring Blok I/21 Sby. JATIDRIJOG RT 006/002 Hilang BPKB Yamaha Vega LMG. ZR L-5521-HK An.Sundari D/a.

HILANG STNK SPD MOTOR HONDA Jl.Kebonsari Baru No.56A Sby.BEAT 2016 L.2849.WL MUSLIMAT JL.MANUKAN Hilang STNK Spd Mtr Honda Beat th'2018 LOR.3F/45 ALMT BARU JL.KANDANGAN L-5321-NQ An.Siti Muhauwaana D/a.

Jagir Sido 6/138 Sby. MULYA 2/40resmo SBY 082-5742-0408.

Hilang STNK spdKA motor Honda 2010 HLG BPKB W 700 TOYOTA AVANZA L-4961-DZ A/N Eka Andofanto D/A 2014 HITAM An.M.AMIN SH D/a.DSN PETIS Pacar Kembang 101.

RT 04/02 GRESIK Nk.MHKM1BA3JEJ094228 Hilang BPKB an. ANTONIUS Ns.K3MF00374.

FANDIANO No pol. L 1183 ZX Almt Jl.IkanSTNK Sepat Rt.002Van/Box Rw.004 Hilang Mobil5/4 Grandmax LPerak Barat Sby. 9256-J An.Muhamad Danial D/a.Kebraon HILANG HONDA Indah PermaiSTNK Blok I/21 Sby. VARIO 2013 MERAH W-5088-VR (JAMADI Hilang STNK0878 spd 1950 motor0414.

Honda 2003 WIBOWO) L2556DE A/N Suhartatik D/A Karang Gayam Hilang STNK spd motor Honda 2012 L4802DB Kuburan no 8. A/N Kasmaji D/A Jl Setro 2/53.

Hilang STNK spd motor Honda 2017 L-3938Hilang STNK mtr Honda L Pacar 3603 DZ A/N Novi Rachmawati D/A JL HE, An. Rachmawati Jl Wisma Keling 6/15. 4/9 Sby. Pagesangan Hilang STNK spd motor Honda 2014 L-3922HILANG STNK HONDA LEGENDA DX A/N Sri Kurniawati D/A Ploso no 2003 HITAM W 5080 US Bogen (KARDI) 31.

081997810909.

Hilang STNKDOMPET spd motorISI Honda HILANG SIM1996 C, BPJS, STNK L Semampir 2251 LQ L2558BB A/N NootHONDA Rochim D/A (MUTTAQIN) 081233951171 Barat V/10.

38.11/08-17/09

Di samping itu, Wali Kota Risma juga menjelaskan bahwa beberapa bangunan yang dulunya dibuat jual tiket di lantai 1, diubah fungsinya menjadi toilet karena di lantai 1 itu tidak ada toiletnya sama sekali. Bahkan, di bangunan tersebut juga diberi fasilitas untuk penyandang disabilitas, sehingga nanti akan

mempermudah mereka.

“Selama ini tidak ada fasilitas untuk disabilitas dan toiletnya di lantai 1 juga tidak ada, makanya saya ubah untuk toilet.

Kami juga sudah perbaiki semuanya toilet-toilet, baik untuk penonton, pemain dan toilet VIP. Kita bikin krannya otomatis,” pungkasnya. (udi/tyo)

Yoto menjelaskan, produk tanaman obat tradisional tersebut dibedakan menjadi tiga kategori. Yang pertama adalah jamu, hingga saat ini terdapat 10.000 jamu teregistrasi yang dapat dimanfaatkan masyarakat.

Kedua, obat herbal terstandar (OHT), artinya obat tradisional yang sudah dibuktikan secara subklinis dan ilmiah, dan yang ketiga fitofarmaka, artinya obat tradisional yang sudah diuji ilmiah secara klinik ke manusia.

“Koordinasi dalam upaya promotif dan preventif kesehat-

an ini bertujuan untuk menciptakan komitmen bersama dalam melestarikan budaya minum jamu mulai dari diri sendiri, keluarga, lingkungan dan masyarakat,” lanjut Yoto.

Sehingga, masih menurut Yoto pengembangan obat tradisional dan jamu yang berada di Jawa Timur, memiliki peran penting dalam meningkatkan daya tahan tubuh (imunitas), memelihara kesehatan dan kebugaran, terutama dalam menghadapi pandemi covid.

Dosen Fakultas Farmasi Uni-

versitas Katolik Widya Mandala Lilik Hermanu, menambahkan, para peserta diharapkan mampu memproduksi jamu yang aman, bermutu dan bermanfaat, menjadikan jamu sebagai pilihan utama untuk menjaga kesehatan keluarga. “Mampu menggerakan seluruh elemen masyarakat sekitar untuk melestarikan budaya minum jamu, sekaligus meningkatkan ekonomi rakyat serta mampu menanam sendiri (budidaya) bahan baku untuk jamu di lingkungan sekitar,” pungkasnya. (why/tyo)

Sambungan dari halaman 3

dari beberapa daerah hadir.

Turut hadir dalam kegiatan ini sejumlah Ketua DPP PDI-P. Mereka antara lain Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang

Sambungan dari halaman 3 pilwali, paslon yang diusung PDI-P selalu menang.

“Jadi PDI-P ingin agar Pilwali Surabaya ini calon yang diusungnya tetap bisa menang setelah kepemimpinan Wali Kota Tri Rismaharini,” kata dia. (alf/udi/tyo)

Kaderisasi dan Ideologi, Djarot Saiful Hidayat: Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kebudayaan, Tri Rismaharini, yang juga Wali Kota Surabaya.

Seperti diketahui, partai ini memasang target tertinggi pada pilkada serentak 2020 di Jatim.

Berbagai pertimbangan dan kalkulasi politik terus dilakukan.

“Jawa Timur ditargetkan kemenangan setidaknya 13 kabupaten/kota. Ini positif dan dengan gotong royong kita capai target tersebut dengan penuh keyakinan,” imbuh Hasto.

Sementara Ketua DPC Kota

Surabaya Adi Sutarwijono menegaskan, komitmen untuk tegak lurus dengan keputusan DPP PDI-P. Siapa pun yang direkomendasi Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, pihaknya yakin bahwa pasangan terebut adalah figur terbaik. Figur yang memiliki potensi memenangkan Pilkada Surabaya.

“Kita diminta untuk solid dan siap bergerak ketika rekom itu diturunkan. Kami siap memenagkan pilkada 9 Desember 2020,” kata Adi Sutarwijono yang akrab disapa Awi. (alf/tyo)

KEHILANGAN

DILELANG

IKLAN PAS

SERVICE

38.23/07-29/08

permintaan parkir khusus media dan pemain ini, maka semua landscape-nya harus ditata kembali supaya media benar-benar ekslusif dan tidak bercampur dengan penonton. Bahkan, khusus media ini sudah dibuatkan jembatan penyeberangan khusus dicat merah.

“Jadi, kita buatkan baru khusus untuk media,” ujarnya.

Daftarkan Paslon Serentak 4 September

RUMAH DIJUAL

PROMO murah tanah kavling siap bangun hanya 24jt-25 jt-an Lokasi desa Balong Mojo Benjeng -Gresik Resmi langsung pemilik hub: Telp/WA 081232003191 (P.Yudi)

baya untuk menyediakan 60 lahan parkir untuk motor, 8 parkir mobil, dan 4 bus untuk pemain.

“Jadi, nanti akan terpisah antara pemain, media, dan penonton, sehingga gate 20 dan 21 harus kita bikin untuk pemain dan media, karena medianya cukup banyak,” tegasnya.

Ia menjelaskan, karena ada

DPP PDI-P Turun Gunung Tanpa Bawa Kepastian

ANEKA KEBUTUHAN

TANAH KAVLING

FOTO: ISTIMEWA

Dinkes Jatim Rekomendasikan 47.000 Tanaman Obat Tradisional

Informasi pasang iklan : Kurnia : 081259584829 PROPERTI

Wali Kota Risma meninjau pembangunan jalan menuju ke GBT.

40 17/1 17/2

KEHILANGAN **EDI TAILOR!!!**

Hilang Buku Kir L.9955.UW/SB.199714.K AHLI JAS,JAYA CELANA, KEMEJA PT.MAKMUR BERKAT BERSAMA JL.MARGOMULYO JAYA BL9K B-7 JLN. WONOCOLO SBY.

PABRIK KULIT NO.3I SURABAYA

Hilang Buku Kir L.9628.BR / BKS.162615 HENDRO INDIARTO JL.PETEMON BARAT

HP. 085337010407

38.31/08-3/10

205-B SBY. Hilang Buku Kir L.9053.UG / SB.189524.K PT.BHIRAWA.MS JL.HAYAM WURUK 52.A SBY. Hilang Buku Kir L.8130.S/SB.117447.K PT.PANCA SWADAYA SELARAS JL. NGEMPLAK 30 BLK.A-6 SBY. HILANG STNK YAMAHA 2017 HITAM W4146-RF (INDUN WINARTI SPD) 0812 4348 1976.

HILANG STNK HONDA 2011 MERAH PUTIH W-4506-TR (INDUN WINARTI SPD) 081243481976.

HILANG STNK YAMAHA MIO 2007 HITAM W-6836-PM (AHMAD NUR HADI) 0896 9987 5511.

HILANG STNK YAMAHA VIXION 2013 PUTIH W-6343-VV (ANTONIUS FEBRU SETIJARTO).

HILANG STNK HONDA 2015 HITAM W 6145 SU (ULFA CHOIROTUL LAILI) 0857 5567 4799.

Hilang BPKB Spd Mtr Honda th»2005 L-3694ZD An.Widji D/a.Pakis Tirtosari 13/15 Sby. Hilang STNK spd motor Honda 2010 L4946EJ A/N Sudjati D/A Tuwowo 4-C/5.

Hilang Buku Kir L.9401.UC NOVIA JL. NGAGEL TIMUR 2/26 SBY. Hilang Buku Kir TEMPELAN SB.174706.K PT.SBS JL.PERAK TIMUR 224 SBY. Hilang Buku Kir L.8829.UR/SB.81843.K ENGELINA JL.SURABAYA. Hilang Buku Kir TEMPELAN SB.247389.K PT.GAJAH MAS JL.WARUGUNUNG 31 SBY. HILANG STNK SPD MTR S-5010-JAH NK. MHJFJ113EK344329 NS: JFJ1E1343511 a/n: Siti Fatimah d/a: Kel. Jetis RT/RW 003/ 002 Kec/Kab. Gresik

PENGUMUMAN Panggilan Kepada Saudara AGUS SUPRIYO D/a. Ds Keboan Anom Rt.04 Rw.01 Gedangan Sidoarjo.

Segera menyelesaikan kewajibannya kepada Bapak EDY SUHARTONO.

DILELANG MITS/L300/PICK-UP 19/PLAT W HUB: ARTHA ASIA FINANCE Telp: (031) 99005121

ISZ/NMR 71/TRUCK 18/PLAT W HUB: ARTHA ASIA FINANCE Telp: (031) 99005121 DILELANG MITS / FE 74 / DUMP TRUCK 18/ PLAT S HUB: ARTHA ASIA FINANCE Telp: (031) 99005121 DILELANG MITS/L300/PICK UP 19/PLAT S HUB: ARTHA ASIA FINANCE Telp: (031) 99005121 DILELANG MITS/L300/PCIK -UP 19/PLAT W HUB: ARTHA ASIA FINANCE Telp: (031) 99005121

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

MADURA

SENIN WAGE, 31 AGUSTUS 2020 HALAMAN 5

FOTO: MEMORANDUM/RAS

BIRO MADURA RAY RAYA MELIPUTI: Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. WAKABIRO: Sujak Lukman REPORTER: Syamsul Arief, Syamsuri, Yusron Hidayatullah, Ainul Anwar. HP: 085333446262, 08113406262.

Warga tidak memakai masker diberi sanksi push up oleh petugas.

Bangkalan Kembali ke Zona Oranye Bangkalan, Memorandum Perubahan dari zona oranye (risiko sedang) ke zona kuning (risiko rendah) yang sempat digapai Bangkalan, hanya bertahan sepekan. Sejak Rabu (26/8) kembali ke ranah zona oranye.

Juru Bicara (Jubir) Tim Satgas Percepatan Penanganan dan Pencegahan Covid-19 Pemkab Bangkalan Dr Agus Sugiyanto Zein, MPd, tak menampik terjadinya perubahan status itu. “ Setelah sepekan sempat masuk ke zona kuning kini kembali ke zona oranye,” kata Agus, Minggu (30/8).

Agus mengingatkan agar ma-

syarakat tidak usah panik. Masyarakat diminta tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Jika harapan itu direspon dengan baik, Agus optimis perubahan status Kabupaten Bangkalan, akan kembali akan membaik.

“Jangan lengah. Ketentuan agar rajin cuci tangan, jaga jarak dan wajib pakai masker jika keluar rumah, harus tetap dipatuhi

oleh masyarakat,” tegas Agus.

Dua hari setelah 18 kecamatan berubah status dari zona kuning kembali ke oranye, sebaran Covid-19 kembali melandai.Sejak Jumat (28/8), tercatat Kecamatan Labang, Tanjung Bumi, Kokop, Konang, Galis, Tanah Merah dan Kecamatan Labang, sudah kembali ke ranah zona kuning.

“Jika masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, insyaAllah 10 kecamatan lainnya juga akan menyusul menuju zona kuning lagi,” harap Agus yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kominfo Bangkalan.

Data terakhir Sabtu (29/9)

Jika masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, insyaAllah 10 kecamatan lainnya juga akan menyusul menuju zona kuning lagi.

Dr Agus Sugiyanto Zein, MPd Tim Satgas Percepatan Penanganan dan Pencegahan Covid-19 Pemkab Bangkalan

malam, jumlah total warga terpapar mencapai 416 warga, pasien sembuh 313 orang. Hari itu tidak ada tambahan alias nol warga terpapar, sedangkan pasien sembuh bertambah 5 orang.

Ke depan, Kecamatan Bangkalan, Kamal, Burneh, Socah, Arosbaya, Sepulu, Geger, Blega, Modung dan Kecamatan Kwanyar, segera menyusul masuk ke zona kuning.” Mudah-mudahan, setelah semua kecamatan sudah kembali ke zona kuning, bisa segera serentak menuju zona hijau (risiko terkontrol,red),” harap Agus.

Peluang 18 kecamatan ke zona hijau itu menurut Agus

cukup terbuka. Sebab, setelah Bupati R Abdul Latif Imron mencanangkan pemberlakuan Inpres Nomor 6 Tahun 2020 tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Guna Mencegah Perkembangan Covid-19, tim satgas pemkab langsung menggebrak melakukan sosialisasi ke 18 kecamatan.

Tidak hanya itu. Razia skala besar-besaran berbasis penegakan dan penindakan hukum bagi warga yang masih bandel tidak menerapkan protokol kesehatan, utamanya alpa tidak memakai masker di tempat-tempat umum, digelar serentak di

mana-mana. “Terutama warga yang alpa tidak menggunakan masker pasti diamankan oleh tim gabungan Polri, TNI, satpol PP dan para relawan Satgas lainnya,” ungkap Agus.

Saat itu juga, warga yang terjaring langsung diedukasi, diberi masker gratis dan langsung kena sanksi sosial seperti push-up, mengucapkan teks Pancasila dan sanksi sosial ringan lainnya.”

Jika diantara mereka ada yang tertangkap lagi, sanksi sosial beih berat, seperi disuruh bersih-bersih Mesjid, pemakaman umum, teriminal dan lainnya, akan diberlakukan petugas,” pungkas Agus Sugiyanto Zein.(ras/udi)

FOTO: MEMORANDUM/TYO

Sumenep, Memorandum Operasi yang melibatkan tim gabungan terus dilakukan dalam penegakan Inpres 6/2020 dan Perbup 55/2020. Sasarannya adalah kafe atau tempat keramaian yang tidak mengindahkan protokol kesehatan.

“Patroli gabungan skala besar kami lakukan ke kafe dan tempat karamaian. Ini

juga memberikan sosialisasi ke masyarakat,”kata Humas Polres Sumenep AKP Widiarti, Minggu (30/8).

Lanjutnya, pihaknya juga membagi masker gratis kepengunjung dan, masyarakat. Sanksi yang diberikan adalah teguran sampai sangsi push up bagi masyarakat yang tidak mematuhi protokol kese-

Pedagang ikan di Sumenep.

Konsumsi Ikan Meningkat di Sumenep

Babinsa Koramil Benowo memberikan bantuan pada warga tidak mampu.

FOTO: MEMORANDUM/URI

Babinsa Salurkan Bantuan ke Warga Tak Mampu Surabaya, Memorandum Bintara pembina desa (babinsa) sebagai ujung tombak satuan TNI-AD, mampu diandalkan. Mereka tanggap dengan situasi di wilayah teritorialnya.

Seperti yang dilakukan babinsa Koramil Benowo, Kodim 0830/Surabaya Utara, yang menyalurkan bantuan untuk yatim piatu dan warga tidak mampu. “Sebelumnya babinsa mendapat masukan dari warga. Selanjutnya disampaikan kepada komando atas. Alhamdulillah, paket bantuan sudah disalurkan,” ujar Dandim 0830/Surabaya Utara Kolonel Inf Sriyono.

Sriyono juga memerintahkan pada babinsa di wilayah teritorialnya agar dapat membaur dengan warga. Instruksi itu dikeluarkan ketika memimpin adanya jam komandan di satuannya.

“Babinsa harus bisa mengatasi setiap kesulitan maupun keluhan yang dialami warganya. Babinsa harus membawa manfaat di tengah-tengah masyarakat,” beber Sriyono.(tyo/udi)

hatan, terutama tidak menggunakan masker. “Sanksi hanya sebatas pendisiplinan sambil menunggu sanksi administrasi yang akan ditetapkan bupati,” imbuhnya.

Sosialisasi ini diharapkan masyarakat maupun pemilik kafe sadar untuk menerapkan protokol kesehataan untuk menjalani kebiasaan baru.(uri/udi)

FOTO: MEMORANDUM/URI

Tim Gabungan Gelar Operasi Protokol Kesehatan

Petugas gabungan melakukan operasi di kafe.

Sumenep, Memorandum Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep meminta masyarakat membudayakan makan ikan. Sebab, mengonsumsi ikan selain sumber protein, juga solusi mengatasi stunting.

“Mengonsumsi ikan secara teratur dengan jumlah yang disyaratkan baik untuk kesehatan sehingga terbentuk masyaraka sehat,” ungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Sumenep Edy Rasiyadi, Minggu (30/8) Ia menambahkan, sudah seharusnya masyarakat setempat menjaga budaya makan ikan. Karena sebagian besar wilayah Sumenep terdiri kepulauan atau lautan maka tradisi makan ikan lebih ditingkatkan.

Dengan selalu mengonsumsi ikan akan meningkatkan kebutuhan sehari-hari dan ini membangun gizi individu maupun kolektif masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

Disebutkan, tingkat konsumsi ikan di Sumenep pada 2019 terus sebesar 55,49 per kapita per tahun atau lebih tinggi dari tingkat konsumsi ikan Jawa Timur (Jatim) sebesar 36,46 per kapita per tahun. Dan lebih tinggi dari rata-rata nasional tingkat konsumsi ikan sebesar 50,64 per kapita per tahun.

Sejak 2004, Pemkab Sumenep telah mencanangkan Gerakan Memasyarakat Makan Ikan (Gemarikan) ke desa-desa.

Ini mendapat respon positif dengan meningkatnya konsumsi ikan. (uri/udi)

HALAMAN 17 memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

POLISI KITA Satlantas Tindak Tegas Pengguna Knalpot Brong

“Saat ini tesangka masih kami amankan guna proses lanjut. Kami juga melakukan visum kepada korban. Tesangka dijerat Pasal 81 UURI No 17 Th 2016 tentang perlindungan anak,” pungkas Masykur. (tri/mik)

Probolinggo, Memorandum Protokol kesehatan mencegah penularan Covid-19 selama hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau car free day (CFD) di Alun-Alun Kota Probolinggo, tak sepenuhnya dipatuhi.

Masih ada pengunjung CFD, tak mengenakan masker.

Beberapa orang di antaranya dari kelompok pesepeda hanya mengalungkan masker, dan ada yang tak bawa masker.

Para personel Satlantas Polres Probolinggo Kota terlihat terus mengingatkan penggunaan masker dan menegur pelanggar. Petugas juga memberikan sanksi bernyanyi lagu Padamu Negeri, dan pengucapan lafal Pancasila.

Ada juga pesepeda yang diingatkan tapi hanya acuh dan tetap tak mengenakan masker. Teguran petugas hanya dibalas dengan mengacungkan jari jempol tapi terus berjalan tanpa memakai masker. Bahkan, begitu diingatkan malah

FOTO: MEMORANDUM/MHD

Tak Bermasker, Pengunjung CFD Dihukum Bernyanyi

Pengunjung CFD diberi masker petugas satlantas setelah disanksi.

beralasan maskernya terjatuh.

Padahal pengunjung CFD sudah diminta untuk membawa masker.

“Mereka tak patuh aturan protokol kesehatan. Kita beri sanksi itu,”kata Kapolres Probolinggo Kota AKBP Ambariyadi Wijaya, melalui Kasatlantas Tavip Hary-

anto, Minggu (30/8).

Tavip Haryanto mengatakan, jika kampanye penggunaan masker jika keluar rumah sudah berulangkali dikampanyekan.

Setelah menjalani hukuman, warga diberi masker dan harus mereka pakai.

“Kami terus mengimbau

agar warga dalam berolahraga tetap menerapkan protokol kesehatan, menjaga jarak fisik, memakai masker, serta menjaga kebersihan. Selain itu, bagi warga yang rentan terpapar Covid-19, agar tetap berada di rumah dan menjaga kebugaran di rumah,” ucapnya. (mhd/yud/mik)

“Kami arahkan dan imbau kepada masyarakat yang ada di alun-alun untuk mematuhi protokol Kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak serta mencuci tangan menggunakan sabun,” ujar Kasatlantas Polres Gresik AKP Yanto Mulyanto P. Ia menambahkan, giat yang dilakukan jajarannya adalah untuk menindaklanjuti Inpres 6/2020 dan menegakkan perbup 22/2020 Kabupaten Gresik.

Dimana optimalisasi peran TNI-Polri dan pendisiplinan protokol kesehatan penting untuk digalakkan sebagai antisipasi pencegahan Covid-19.

“Ada 100 masker yang kami bagikan pada masyarakat,” tandasnya.

Pihaknya pun berkomitmen untuk terus ikut serta dalam menyosialisasikan pencegahan Covid-19 kepada masyarakat melalui pendisiplinan protokol kesehatan. (and/har/mik)

ji tidak akan membiarjika kan tren buruk di jalan raya kota Surabaya itu terjadi.

“Tidak boleh ada knalpot

brong di Surabaya. Harapan kami, masyarakat bisa sadar kalau itu dapat memunculkan gangguan ketertiban dan jelas

memberikan semangat sehingga meningkatkan kinerja Polwan di masa mendatang semakin profesional sesuai dengan amanah yang diemban.

Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Malang Iptu Bagus Wijanarko menyampaikan, kegiatan ziarah dan tabur bunga

ini merupakan rangkaian HUT Polwan tahun 2020 ini.

“Ziarah ini untuk menghormati jasa pahlawan,” tuturnya.

Kegiatan ini diikuti oleh 1 peleton PJU gabungan kapolsek jajaran, 3 peleton Ba Polwan Polres Malang dan 1 peleton ASN Polres Malang. (*/ari/mik)

FOTO: MEMORANDUM/FIR

Kapolres Blitar Kota Tegakkan Protokol Kesehatan

Jika sebelumnya pelanggar prokes mendapatkan sanksi menyanyikan lagu Indonesia Raya, melafalkan Pancasila dan melakukan push-up. Untuk kali ini, Polsek Gondang bersama tim gabungan memiliki cara lain.

Pelanggar prokes yang terjaring razia disanksi membersihkan masjid di sekitar lokasi.

“Pelanggarnya diminta menyapu masjid,

untuk alat-alatnya menggunakan yang ada di masjid. Hal ini untuk memberikan sosialisasi dan penegakan pentingnya mematuhi prokes,” jelasnya.

Pihaknya berharap, penegakan aturan ini bisa dipahami masyarakat. Sebab semua untuk kebaikan masyarakat di masa pandemi agar tidak terjangkit virus corona. (fir/mad/mik)

knalpot brong dengan knalpot sesuai standar pabrik meski sudah mengikuti sidang tilang. (fdn/mik)

Sosialisasi Inpres, Mobil Tangguh Polsek Blega Sisir Pedesaan Bangkalan, Memorandum Sepekan setelah pemberlakuan Inpres Nomor 6Tahun 2020 dicanangkan Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron, Kapolres AKBP Rama Samtama Putra segera menginstruksikan kapolsek di 17 Polsek jajaran untuk menyosialisasikannya. ”Tadi pagi (kemarin,red), anggota saya perintahkan menyisir beberapa perkampungan padat penduduk di Desa Blega,” kata Kapolsek Blega AKP Edy Tjahyono Putra, Minggu (30/8).

Dalam operasional, anggota di-

instruksikan menggunakan mobil patroli tangguh semeru milik polsek.

Alasannya, mobil patroli itu punya perangkat komplit.

Di antaranya dilengkapi sound system, tandon air, hand sanitizer, cairan antiseptik, alat penyemprot disinfektan dan ratusan masker gratis.

“Dengan demikian mobil patroli itu bisa dipakai untuk kegiatan multi fungsi,” tandas kapolsek.

Di satu sisi, mobil bisa dipakai mengedukasi warga tentang penerapan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.

Dengan menggunakan mobil patroli tangguh, duet Ps.Ka Spkt Aiptu Syafiudin dan Brigpol Erik yang hari itu ketiban amanah segera menyisir pasar Blega yang dihuni ratusan pedagang dan pengunjung skala besar. “ Ya di tengah keramaian itu kami woro-woro tetang pebrelakukan inpres, termasuk sanksi sosial bagi yang melanggar,” kata Aiptu Syafiudin.

Selain itu, edukasi tentang praktik cara mencuci tangan agar tidak terpapar virus Covid-19, diterapkan dengan cara-cara yang humanis. (ras/mik)

Puluhan Polisi Kota Malang Jalani PAG

Petugas sedang melakukan operasi penertiban masker di jalan protokol.

Pelanggar prokes mendapat sanksi membersihkan masjid.

P

ditilang, tapi kendaraannya diamankan di Satpas Colombo Surabaya berikut polsek jajaran.

Mereka akan diminta mengganti

Mobil patroli tangguh Covid-19 mendatangi perkampungan padat penduduk di Desa Blega.

AKBP Hendri Umar menabur bunga di TMP Prayuda Nirmala.

Pelanggar Prokes Disanksi Bersihkan Masjid Tulungagung, Memorandum Bersama TNI dan satpol PP, Polres Tulungagung hingga polsek jajaran, rutin melakukan razia protokol kesehatan (prokes) setiap hari, siang dan malam.

Seperti yang dilakukan Polsek Gondang bersama tim gabungan. Mereka kompak melakukan razia menindaklanjuti Instruksi Presiden (inpres) Nomor 6 tahun 2020.

Kapolres Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia melalui Paur Humas Iptu Neny Sasongko mengatakan, razia ini dalam upaya menegakkan aturan ketaatan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan.Yakni penerapan inpres tentang Peningkatan m Kedisiplinan dan Penegakan Hukum n Protokol Kesehatan dalam Pencegahan dan Pengandalian Covid-19, serta Per-aturan Bupati Tulungagung nomer 55 tahun 2020.

“Kita bareng-bareng bersama dengan TNI dan satpol PP secara serentak melakukan giat pengetatan prokes,” ujar Pandia, Minggu (30/8).

Sasaran razia dilakukan di perempatan jalan, di pinggir-pinggir jalan hingga di tempat-tempat yang biasa dijadikan masyarakat berkumpul.

melanggar aturan kendaraan atau kelengkapan standar berkendara,” pungkas dia.

Pelanggar tak hanya akan

Blitar, Memorandum Unit patroli Polres Blitar Kota melakukan patroli dialogis dengan mengimbau warga Kota Blitar untuk disiplin menggunakan masker di tengah pandemi Covid-19, yang dipimpin Kapolres Blitar Kota AKBP Leonard M Sinambela, Sabtu (29/8) malam.

Kepada setiap warga yang dijumpai sedang nongkrong-nongkrong di warung kopi (warkop), kafe karaoke, alun-alun kota, dan tempat umum lainnya, kapolres mengimbau agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, jaga jarak (physical distancing), dan

rajin mencuci tangan dengan sabun.

“Kita kembali menertibkan dan mendisip-g linkan masyarakat tentang an pentingnya menggunakan masker. Masker tidak hanya untuk melindungi diri dari infeksi virus corona, tapi juga menghindarkan orang di sekitar kita agar tidak tertular virus yang dibawa,” ujar mantan Kasatreskrim Polrestabes Surabaya ini.

Lanjut Leonard, seseorang yang terinfeksi Covid-19 belum tentu menunjukkan gejala, tapi sudah pasti dapat menularkannya kepada orang lain, jika tidak disip-

lin mematuhi protokol kesehatan dan imbauan pemerintah.

Pada kesempatan itu juga, Kasubbag Humas IIptu Achmad Rochan, turut mengimbau masyarakat yang berkendara untuk tidak menurunkan masker atau salah dalam pemakaiannya.

“Semoga melalui penyampaian imbauan ini bermanfaat bagi warga masyarakat. Karena sesungguhnya kegiatan ini merupakan salah satu usaha bagi kita semua dalam mencegah penyebaran virus Corona,” pungkas Achmad. (pra/mik)

Malang, Memorandum Polisi Kota Malang mengikuti tes kesamaptaan jasmani (TKJ) perwira alih golongan (PAG) bintara ke perwira Polri di kawasan Stadion Gajayana, Kota Malang, Minggu (30/8).

Puluhan peserta PAG harus menjalani beragam kegiatan materi. Dimulai dengan pengecekan oleh Urkes Polresta Malang Kota untuk memastikan kondisi masing-masing personel.

Kasubbagpers Polresta Malang Kota AKP Suyatmi mengatakan, kegiatan ini untuk menjaga kondisi personel.

“Ini rangkaian Test Kesamaptaan Jasmani Perwira Alih Golongan Bintara

ke Perwira Polri,” katanya.

Diawali dengan pemanasan dan penguatan. Dilanjutkan dengan Kesamaptaan A dengan melakukan lari selama 12 menit dan jalan kaki 20 menit.

Sementara Kesamaptaan B dengan push up, sit up, pull up, dan shuttle run. Masing dengan durasi satu menit.

Kabagsumda Malang Kota Kompol Amung SriWulandari menyampaikan, peserta PAG yang lolos kemarin sebanyak 20 orang.

“Dua di antaranya polwan, Aiptu Dian, Babinkamtibmas Kelurahan Rampal Claket dan Aiptu Wiwik, Ps Kanitprovost Polsek Blimbing,”

FOTO: MEMORANDUM/RUL

patuh terhadap protokol kesehatan dan terhindar dari virus covid-19,” ucap Kukuh kepada awak media, kemarin.

Kukuh menjelaskan, Polres Pasuruan Kota dan forkompimda tidak hanya melakukan penertiban dan memberikan sanksi, juga memberikan imbauan secara humanis dan memberikan edukasi tata cara penerapan protokol kesehatan.

“Adapun sanksi yang diberikan kepada pelanggar tidak memakai masker kita berikan sanksi sosial dengan membersihkan sampah dilingkungan sekitar dan menyanyikan lagu kebangsaan,”

terang Kukuh.

Saat dilakukan operasi tersebut, Polres Pasuruan Kota bersama forkopimda masih menemui masyarakat Kota Pasuruan yang tidak mengindahkan protokol kesehatan dengan tidak memakai masker sebanyak 41 orang.

“Harapan kami kepada masyarakat yang sudah menerima sanksi tidak memakai masker saat keluar rumah, nantinya bisa memakai masker dan mengajak rekannya atau keluarganya apabila mau keluar rumah,” tutup Kukuh. (*/rul/mik)

Polres Lamongan Sebar Masker ke Pasar dan Kafe

FOTO: MEMORANDUM/FDN

Anggota Satlantas Polrestabes Surabaya memeriksa kelengkapan motor di Jalan Darmo.

FOTO: MEMORANDUM/PRA

FOTO: MEMORANDUM/AND

Anggota Satlantas Polres Gresik memberikan masker.

Gresik, Memorandum Satlantas Polres Gresik gencar membagikan masker secara cuma-cuma kepada masyarakat sebagai salah satu sarana untuk mematuhi protokol kesehatan Covid-19 di Alun-Alun Gresik, Minggu (30/8).

Dalam giat tersebut, masker gratis dibagikan kepada masyarakat yang didapati masih tidak memakai masker. Selain itu, dibagikan juga kepada para penyedia jasa becak dan anak kecil.

Terlihat, petugas memberikan imbauan agar masyarakat patuh pada peraturan yang sudah ditetapkan dalam penanganan covid-19 di kota Pudak.

Seperti halnya menggunakan masker, jaga jarak serta mencuci tangan dengan sabun.

Tidak hanya imbauan, petugas pun memakaikan masker secara langsung kepada masyarakat sebagai contoh.

Pasuruan, Memorandum Untuk mengurangi angka terpapar Covid-19, Polres Pasuruan Kota menggelar operasi masker bersama forkopimda guna menertibkan masyarakat yang tidak taat protokol kesehatan (prokes), Minggu (30/8).

Dalam kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kapolres Pasuruan Kota AKBP Arman itu, diwakili Ipda Kukuh Eko Prasetyo selaku Kanit Pidkor Satreskrim, dan diikuti para PJU, satpol PP, dan anggota Dishub.

“Kegiatan ini kami galakkan setiap hari, agar masyarakat Kota Pasuruan

Kapolres Malang Pimpin Ziarah Makam Pahlawan Malang, Memorandum Menyongsong HUT ke-72 Polwan, Kapolres Malang AKBP Hendri Umar bersama Polwan di lingkungan Polres Malang melakukan ziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Prayuda Nirmala, Kepanjen, Kabupaten Malang, Jumat (28/8).

Prosesi diawali dengan memberikan penghormatan kepada arwah para pahlawan yang dipimpin langsung Kapolres Malang diikuti seluruh peserta upacara dengan suasana khidmat. Selanjutnya, mengheningkan cipta.

Sebagai bentuk penghormatan pada pahlawan dilakukan peletakan karangan bunga dan kemudian memberikan penghormatan akhir kepada arwah pahlawan. Setelah doa, dilakukan dengan tabur bunga.

Kapolres Malang AKBP Hendri Umar menyampaikan, kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian HUT ke-72 Polwan.

“Ini untuk menghormati para pahlawan yang telah berkorban untuk bangsa dan negara ini,” jelasnya.

Diharapkan, dengan dilakukan HUT Polwan ini dapat

Satlantas Gresik Gencar Bagi Masker Gratis di Alun-Alun

Polres Pasuruan Kota Gelar Operasi Masker dan Prokes

FOTO: MEMORANDUM/RAS

Slamet Haryanto diamankan Tim Kuro.

Sejak pertama kali penindakan dilakukan pada 1 Agustus 2020, hingga saat ini sudah ada 619 kendaraan yang diamankan dan ditindak tegas.

Kasatlantas Polrestabes Surabaya, AKBP Teddy Chandra mengatakan, ketegasan ini agar masyarakat dapat menghargai sesama pengguna jalan.

“Knalpot brong ini kan sangat menganggu ketertiban warga, kalau dijalan terus dipakai dengan kecepatan tinggi tentu suaranya sangat menganggu pengguna jalan lain. Apalagi kalau di kampung terus ada yang sedang sakit atau istirahat,” kata Teddy.

Dari jumlah pelanggar, ada 78 anak-anak di bawah umur yang nekat menggunakan motor knalpot brong. Sementara dominasi pelanggar dilakukan n oleh usia 17-30 tahun mencapai total 289 pelanggar.

Sisanya usia 30 hingga 56 tahun ke atas. m “Masyarakat kita belum m semuanya sadar dalam membangun ketertiban berlalu lintas,” tambah dia.

Menanggapi knalpot brong sebagai tren, Teddy menegaskan

FOTO: MEMORANDUM/ARI

FOTO: MEMORANDUM/TRI

sekitar pukul 05.00. Pagi itu, korban masih tidur di kamarnya, kemudian pelaku masuk ke kamar korban dan tidur di sampingnya.

Tak lama kemudian, pelaku memeluk korban sambil merayu untuk melakukan hubungan intim.

Korban sempat menolak, namun ayah kandungnya dengan bringas memaksa dan melarang korban berteriak sambil mengancam tidak akan menafkahi dan membiayai sekolahnya.

“Pengakuan korban, ia diancam akan dibunuh jika melaporkan kepada orang lain,” terang Masykur menirukan keterangan korban.

Terakhir kali, terlapor melakukan persetubuhan pada 24Agustus 2020, sekitar pukul 23.30 di ruang tamu. Ketika itu isrti dan ketiga anaknya sedang tidur.

Suasana operasi masker di depan Stadion Untung Suropati.

Surabaya, Memorandum Satlantas Polrestabes Surabaya tidak main-main terhadap ulah masyarakat yang nekat menggunakan knalpot brong pada kendaraan saat melintas di jalanan Surabaya.

terangnya.

Tahap awal pendaftaran dilaksankan online pada 11 - 23 Agustus 2020. Selanjutnya tanggal 24 Agusus 2020 verifikasi akhir pendaftaran.

Tahap selanjutnya, verifikasi administrasi. Dilanjutkan pakta integritas dan pengambilan sumpah virtual di masing-masing polres pada 25 Agustus.

Sementara itu, Kasubbag Humas Polresta Malang Kota Iptu Ni Made Seruni Marhaeni menyampaikan, yang dinyatakan memenuhi syarat (MS), tanggal 2 September 2020, akan mengikuti penilaian naskah kepolisian perorangan (NKP).(edr/mik)

Para peserta PAG melakukan push up di kawasan Stadion Gajayana.

FOTO: MEMORANDUM/EDR

Lamongan, Memorandum Untuk mendukung Inpres 6/2020 terkait penegakan protokol kesehatan (prokes) di tengah pandemi Covid-19, Polres Lamongan terus bergerak menumbuhkan budaya hidup sehat di tengah kehidupan masyarakat.

Salah satu cara adalah dengan membagi-bagikan masker. Aksi itu nampak dilakukan Kapolres Lamongan AKBP Harun bersama jajaran Forkopimda di Pasar Ikan Sidoarjo serta di Kafe Giras Jalan Mantub, Sabtu (29/8).

“Aksi ini juga sebagai rangkaian peringatan hari jadi Polwan yang ke72,” kata Harun.

Sejumlah pedagang, pembeli, pegawai kafe, dan warga lain mendapat masker dari rombongan kapolres.

Warga juga diimbau agar selalu menaati protokol kesehatan agar terhindar dari paparan virus Covid-19. (and/har/mik)

FOTO: MEMORANDUM/AND

Gagahi Anak Kandung, Warga Tukum Diringkus Lumajang, Memorandum Slamet Haryanto (45), warga Dusun Pandansari, Desa Tukum, Kecamatan Tekung, ditangkap anggota Tim Kuro Satreskrim Polres Lumajang.

Pria yang berprofesi sebagai karyawan swasta ini, tega menyetubuhi Bunga (nama samaran), yang masih kelas 3 SMP hingga empat kali.

Aksi bejat tersangka terbongkar setelah korban menceritakan kelakuan bejat ayahnya kepada ibu kandungnya.

“Atas dasar laporan dari ibu kandungya itu, tersangka kami tangkap di rumah tanpa perlawanan,” terang Kasatreskrim Polres Lumajang AKP Masykur mendampingi Kapolres Lumajang AKBP Deddy Foury Millewa, Minggu (30/8).

Kepada penyidik, tersangka mengaku jika aksi bejat pertama kali dilakukan pada Juli 2020

SENIN WAGE 31 AGUSTUS 2020 HALAMAN 6-7

AKBP Harun membagi-bagikan masker ke masyarakat.

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

Dewan Bondowoso Sapa Konstituen Bondowoso, Memorandum DPRD Kabupaten Bondowoso menggelar reses masa persidangan III. Semua anggota DPRD Bondowoso turun ke wilayah daerah pemilihannya untuk berinteraksi dengan konstituen.

Tak terkecuali, H Syaiful Bahri yang merupakan anggota DPRD Bondowoso Komisi 1dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Lelaki yang kerap disapa Gus Syef ini menggelar resesnya di Desa Sumber Anyar, Kecamatan Jambesari DS, Minggu (30/8).

Puluhan masyarakat dari daerah pemilihan (Dapil) 4 yang meliputi Kecamatan Tamanan, Kecamatan Jambeseri DS, Grujugan, dan Maesan, mengikuti reses dengan menyampaikan aspirasi kepada Gus Syef.

Ia menjelaskan, bahwa mayoritas usulan dari konstituennya terkait dengan pembangunan infrastruktur jalan. Dia mengaku wajar usulan itu disampaikan oleh konstitusiennya. Karena memang sudah banyak yang rusak, dan cukup lama tak diperbaiki.

“Rata-rata konstituen meminta agar infrastruktur jalan diperbaiki. Khususnya jalan-jalan poros seperti Tamanan-Bondowoso, terus jalan-jalan lintas kecamatan, lintas desa juga mulai bertahap,” ujar Sekretaris DPC PPP Bondowoso itu.

Ia tak menampik, bahwa memang situasi virus Corona ini juga turut mempengaruhi DAK, sehingga tak bisa turun 100 persen. Namun, saat ini kondisi negara tengah masa pemulihan, sebagian DAK pun mulai dikembalikan untuk digunakan pemulihan.

“InsyaAllah 2021 ini sudah bisa maksimal kembali, untuk pembangunan infrastruktur. Sebagian insyaAllah bisa di DAK 2020,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Gus Syef juga menerangkan tentang percepatan menjadikan Tamanan sebagai second city yang memang menjadi pembicaraan internal di fraksi PPP-Demokrat.

Salah satunya yakni peningkatan Puskesmas Tamanan menjadi rumah sakit tipe D, terus perbaikan Alun-alun, serta perbaikan hal lainnya untuk mendukung percepatan Tamanan menjadi second city.

Pantauan di lapangan, pelaksanaan reses dihadiri tak lebih dari 20 orang. Selain menggunakan masker, protokol kesehatan lainnya pun turut dilaksanakan. (cw1/lis)

Pasuruan, Memorandum Memasuki musim panen garam, banyak petambak di Kabupaten Pasuruan yang tidak begitu semringah. Sebab, kini harganya sangat rendah.

Karenanya, banyak petambak berharap pemerintah pusat mengeluarkan kebijakan tentang harga eceran tertinggi (HET) garam. Harapannya, harga garam tidak sampai anjlok terlalu parah, terutama ketika musim panen.

Suyono, salah satu petambak garam asal Tambaklekok, Kecamatan Lekok, Kabupaten Pasuruan, mengatakan harga garam sudah anjlok sejak panen perdana tahun ini. Sejak awal panen harga jual garam di tingkat petambak hanya dihargai Rp

300 per kilogram. “Harga ini cukup anjlok dibandingkan 2018 lalu. Saat panen raya masih bagus, di atas Rp 1.000 per kilogram,” ujarnya.

Menurut Suyono, anjloknya harga karena stok di pasaran masih banyak. Kondisi ini

Belum Ada Regulasi Soal Swab Positif Bagi Calon Pilwali Kota Pasuruan Pasuruan, Memorandum Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pasuruan belum menerima Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) tentang swab positif Covid-19 terkait pencalonan pemilihan wali kota dan wakil wali kota di Pilkada Kota Pasuruan, untuk masing-masing calon.

Hal itu dikatakan Ketua Suasana rapat koordinasi IKP di Valensia, Kota KPU Kota Pasuruan Royce Pasuruan.

Dianasari dalam rapat koordinasi penyusunan indeks Lanjut Royce, regulasi untuk calon kerawanan pemilu (IKP) pemetaan yang dinyatakan positif hingga kini komprehensif potensi pelanggaran diakuinya belum ada petunjuknya. dan kerawanan dalam penyelengga- Karena itu, untuk mempercepat proses raan pemilihan Wali Kota dan Wakil tahapan pilkada tersebut, pihaknya Wali Kota Pasuruan 2020 yang digelar juga akan konsultasikan ke KPU RI Bawaslu Kota Pasuruan, di Valencia, maupun KPU Jawa Timur. “Ini penting Kota Pasuruan, Sabtu (29/8). karena harus ada aturan yang jelas,” “Soal pencalonan wali kota ma- jelasnya. upun wakil wali kota dalam proses Selain itu, untuk kelancaran tahaptahapan pemilihan kepala daerah, an pihaknya akan berkoordinasi dememang tak ada mekanisme yang ngan stake holder terkait di antaranya mengatur terkait swab tes, hingga di- bawaslu, Polri, TNI, dinas kesehatan, nyatakan positif bagi calon. Sehingga dinas pendidikan dan kebudayaan, akan dikonsultasikan ke pimpinan, jadi pengadilan negeri dan kejaksaan nedasar kami,” ucap Royce dihadapan geri. Menyusul SKCK, ijazah calon, dan para peserta rapat koordinasi. masalah riwayat calon. (ion/lis)

sangat berpengaruh terhadap hukum pasar.

Ketika stok masih banyak, harga garam akan semakin murah. “Karenanya, kondisi ini sering membuat petambak garam rugi,” tegasnya.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan Slamet Nurhandoyo membenarkan harga garam sangat tergantung hukum pasar. Pihaknya pun tidak bisa berbuat banyak. Sebab, harga yang terbentuk di pasar tergantung permintaan dan ketersediaan garam.

Dengan kondisi saat ini, kata Slamet, merugikan petambak. Apalagi, tidak se-

mua garam hasil panen mampu terserap pasar. Ia mengaku sudah mengusulkan ke Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI, agar ada perbaikan harga garam.

Minimal ada HET-nya, agar harga garam tidak sampai benar-benar anjlok.

“Dulu pernah ada kebijakan HET Rp 350 per kilogram, tapi tidak efektif dan akhirnya dihapus. Namun, kami tetap proaktif mengusulkan kembali. Tujuannya, agar pemerintah pusat juga bisa ikut mengatur distribusi dan HET garam agar saat panen tidak merugikan petambak,” jelas Slamet. (rul/lis)

Warga Bondowoso Ramai Pakai Kaos Ayah Bondowoso, Memorandum Viralnya percakapan Sekretaris Daerah nonaktif Syaifullah seakan tak mau lenyap.

Panggilan ayah kepada Syaifullah dari perempuan dalam chatting mesra tersebut, kini ramai dibuat tulisan gambar kaos.

Desain bertajuk ayah itu dikombinasikan dengan gambar secangkir kopi hangat. Kemudian diikuti dengan kalimat ‘Kopi Boleh Panas, Tapi Hati Tetap Dingin’.

Pemakai kaos itu salah satunya adalah Dharmono. Ia mengatakan memakai kaos tersebut sebagai bentuk sindiran atas ulah pejabat tertinggi birokrasi di Kabupaten Bondowoso itu.

“Kami sebagai warga Bondowoso malu, memiliki pejabat seperti itu. Ini sangat mencoreng nama baik kabupaten yang lagi berjuang untuk bisa maju ini,” sesalnya, Sabtu (29/8).

Sebagai warga, ia berharap seharusnya pejabat memberikan tauladan yang baik kepada masyarakat. Bukan justru sebaliknya. “Kalau sudah seperti ini, mau gimana lagi,” imbuhnya.

Ia mengaku mengetahui tentang skandal chatting mesra sekda dengan bawahannya dari pemberitaan, medsos, dan media chatting WhatsApp. “Ini bukan rahasia umum lagi,” katanya sambil mengelus dada karena prihatin.

Selain kasus chatting mesranya dengan dokter cantik viral. Syaifullah kini dinonaktifkan dari jabatannya sebagai Sekda Bondowoso, karena kasus pengancaman terhadap bawahannya. Bahkan kasusnya sudah masuk

FOTO: MEMORANDUM/ROS

Saiful Bahri, anggota DPRD Bondowoso berdialog dengan warga.

Harga Garam Anjlok, Perlu Tentukan HET

FOTO: MEMORANDUM/ION

FOTO: MEMORANDUM/CW1

JAWA TIMUR

SENIN WAGE, 31 AGUSTUS 2020 HALAMAN 8

Salah satu warga mengenakan kaos bertuliskan ayah. di pengadilan negeri.

Sebuah screenshot yang berisi chatting mesra Syaifullah dengan orang yang diduga bawahannya. Yakni ASN di RSUD dr Koesnadi jadi buah bibir warga.

Screenshot chatting Syaifullah dan wanita tersebut berbentuk PDF sebanyak 12 halaman, kemudian viral di media sosial facebook dan media chatting WhatsApp sejak Rabu (26/8) kemarin.

Dalam chatting tersebut, wanita itu memanggil ayah dan Syaifullah memanggil lawan bicaranya dengan sebutan Hayuku dan sayang. (ros/lis)

Konsultasi Dokter Kini Bisa Lewat Aplikasi Mobile JKN tindak lanjut, monitoring dan evaluasi. Saat ini, fitur konsultasi dokter sudah bisa dinikmati oleh seluruh peserta JKN-KIS. Apalagi di masa pandemi saat ini, melalui fitur ini di aplikasi Mobile JKN peserta tidak perlu bertemu secara fisik dengan dokter, sehingga diharapkan dapat menurunkan risiko transmisi patogen dari tenaga kesehatan dan antarpasien yang berkunjung ke FKTP,” jelas Diah saat ditemui di ruang kerjanya, Jum’at (7/8).

Pada fitur konsultasi dokter, lanjut Diah Ratna Ningrum, peserta akan diarahkan untuk melakukan chat dengan dokter pada FKTP terdaftarnya. “Peserta dan dokter berkomunikasinya melalui chat, konsultasi secara online, jadi seperti menulis pesan pada smartphone. Peserta bebas bertanya apa saja terkait kesehatan,” ujar dia.

Setelah selesai berkonsultasi, peserta wajib memberikan penilaian atas hasil konsultasi dengan dokter. Menurut Diah, penilaian tersebut penting sebagai evaluasi

untuk pelayanan yang lebih baik.

“Setelah mengakhiri konsultasi, peserta harus menilai hasil konsultasi tersebut. Peserta juga diminta untuk memberikan saran. Sebagai evaluasi, kami akan melihat hasil penilaian tersebut.

Apabila hasilnya tidak memuaskan atau kurang baik, akan kami tindak lanjuti ke FKTP terkait,” ucap Diah.

Diah berharap peserta JKN-KIS bisa memanfaatkan fitur ini dengan maksimal, sehingga tingkat kesehatan peserta semakin meningkat.

Sementara itu, salah satu peserta JKN-KIS asal Kabupaten Tulungagung, Farida (45) mengapresiasi adanya fitur konsultasi dokter pada aplikasi Mobile JKN. Menurutnya, fitur tersebut sangat membantu, tidak perlu datang ke FKTP, dimana pun dan kapan pun bisa konsultasi dengan dokter FKTP. “Sangat membantu, kan ini pandemi ya, kita ndak perlu antri ke FKTP, jadi sangat membantu sekali,” kata Farida. (adv/fir/lis)

FOTO: MEMORANDUM/FIR

Tulungagung, Memorandum Guna memberikan kemudahan bagi peserta jaminan kesehatan nasional-kartu Indonesia sehat (JKN-KIS) menjangkau dokter pada fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) tanpa harus bertatap muka langsung, BPJS kesehatan mengembangkan fitur konsultasi dokter pada aplikasi Mobile JKN. Kepala Bidang Penjaminan Manfaat Primer BPJS Kesehatan Tulungagung Diah Ratna Ningrum menjelaskan, ini merupakan fitur terbaru yang sudah direncanakan sejak 2019, dan sudah diujicobakan di beberapa wilayah.

Selain untuk meningkatkan pelayanan dan kepuasan peserta, fitur ini dapat meminimalisir kontak secara fisik antara tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan dengan peserta maupun antarpeserta atau pasien.

“Persiapan sudah dilakukan mulai akhir tahun kemarin (2019,red), dilanjutkan uji coba dan perluasan uji coba, selanjutnya

Peserta BPJS kesehatan menunjukkan aplikasi untuk konsultasi dengan dokter.

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Ir Arief Sosiawan MM. Redaktur Pelaksana: Tri Haryoko S Sos. Redaktur Pelaksana Online: Agus Supriyadi SE. Redaktur Senior: Ahmad Syaiku SH MH. Redaktur Website: Aris Setyoadji S Sos, Fatkhul Aziz SS. Redaktur Bahasa: Yuli Setyo Budi. Redaktur: Sujatmiko, Noor Arief Prasetyo S Sos, Moch Syaifuddin SS, Ferry Ardi Setiawan ST, Novi Triawan S Sos, Muchlis Darmawan S Sos, Hendradi Prayogo. Staf Redaksi Surabaya: Rahmat Hidayat S Sos, Oskario Udayana SH, Faishal Danny Nurdiansyah, Dodik Wahyu, Indra Anugrah Hardiantoko, Muhammad Alfin Alfiansyah, Prawoto Sadewo (Blitar). Sidoarjo: Budi Joko Santoso SPd SH. Gresik-Tuban-Bojonegoro: Supardi Hardy SH. Mojokerto: Muhammad Anwar. Pasuruan: Ali Muchtar ST. Probolinggo: Nur Wahyudi. Jember: Edi Winarko. Lumajang: Munjari Triono, Tulungagung: Ahmad Rifai. Madura: Herry Sunaryo. Malang: M Ariful Huda MPd, Madiun-Ponorogo-Magetan: HM Taufiq. Manajer Umum dan HRD: Ahmad Direktur: Nurzaman. Manajer Iklan: Ahmad Syaiku SH MH. Manajer Bisnis dan Pengembangan: Herry Sunaryo SH MH, Wakil: M Yunus. Kepala Pra Cetak: Irfan H. Ali. Perwajahan: Subakir, Moh Farid Al Jufri, Ihyak Choirul Shodiq SH MH Ulumudin, Andi Ega, Nanang AB, Risa Yudiana. Grafis: Abdul Aziz. Sekretaris Redaksi: Dian Maulida S M. Alamat Perusahaan: Jl. Ketintang Baru III No. 91, Surabaya . Fax Mutasi/Pemasaran: 031-8275390; Telp Hotline: 031-8275391. Redaksi: 031-827590, 031Pemimpin Perusahaan: 8273759. Sirkulasi/ Iklan: 031-8276072. Harga Langgnan: Rp. 75.000,- Harga Eceran: Rp. 3.500,-/eks. Harga Iklan Pas: Rp. 19.000,-/baris, Harga Iklan Sosial: Rp. 15.000,-/mm kolom.Iklan Hitam Putih: Rp.23.000/mm kolom, Spot Warna: Rp. 25.000,-/ mm kolom.

Yoyok Khayatullah AMD SE Full Color (FC): Rp. 32.000,-/mm kolom. Harga Iklan Kreatif: BW Rp. 26.000,-/mm kolom. Kreatif Spot Warna: Rp. 30.000,-/mm kolom. Kreatif Colour: Rp. 36.000,-/mm kolom. DICETAK OLEH: PT. Temprina Media Grafika, Jl. Sumengko KM 30-31 Wringinanom, Gresik; Didirikan oleh: H. Agil H. Ali, Penerbit: PT. Memorandum Sejahtera, SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986. Wartawan MEMORANDUM selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima/meminta apa pun dari narasumber.

Komisaris: Prof Dr Mangestuti Agil MS Apt

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

JAWA TIMUR

SENIN WAGE, 31 AGUSTUS 2020 HALAMAN 9

Warga Mulai Kunjungi Lapangan Rampal Malang FOTO: MEMORANDUM/ARI

Malang, Memorandum Setelah sempat ditutup pada awal pandemi Covid-19, Lapangan Parade Brawijaya Rampal Kota Malang mulai dikunjungi masyarakat, Minggu (30/8). Masyarakat mulai memanfaatkan sarana di lapangan ini di antaranya dengan berolahraga. Namun, mereka tetap menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.Â

Dandim 0833 Kota Malang Letkol Arm Ferdian Primadhona meninjau Lapangan Parade Brawijaya Rampal Malang.

Sebelumnya, Dandim 0833 Kota Malang Letkol Arm Ferdian Primadhona meninjau Lapangan Rampal untuk melihat lebih dekat kondisi sarana dan prasarananya. Di antaranya, lapangan basket, volley ball, lapangan umum sepak bola, jalur lintasan lari, tempat bermain anak, dan sarana lainnya yang bisa dimanfaatkan untuk berolah-

raga bagi masyarakat umum. Dandim 0833 Kota Malang menyampaikan Lapangan Parade Brawijaya Rampal Malang sudah dapat digunakan untuk umum. “Karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19, kepada masyarakat agar tetap mematuhi anjuran pemerintah yaitu berpola hidup sehat, olahraga yang teratur, dan melakukan pro-

tokol kesehatan,� jelasnya.

Selama ini untuk menekan penyebaran Covid-19, pihaknya selalu mengedukasi warga yang datang di Lapangan Brawijaya Rampal Malang yang berolahraga agar mematuhi protokol kesehatan. Masyarakat diimbau untuk melaksanakan pola hidup sehat dengan menerapkan physical distancing (jaga jarak ďŹ sik), rajin cuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir, dan wajib menggunakan masker bagi yang berkunjung atau

berolahraga di Lapangan Brawijaya Rampal Malang,

guna mengurangi penyebaran Covid-19. (*/ari/lis)

Pasuruan, Memorandum Dalam rangka memperingati tahun baru Islam 10 Muharam 1442 Hijriyah , Yayasan Nailul Amini di Dusun Watu Lunyu, Desa Oro Oro Ombo Wetan, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan, melaksanakan kegiatan berbagi kebahagiaan bersama anak yatim dan duafa.

Dalam kegiatan dilaksanakan, Jumat (28/8) sore. Dalam acara tersebut nampak hadir perwakilan pemerintahan Desa Oro Oro Ombo Wetan yakni Ghofur Sekertaris Desa, tokoh masyarakat, perwakilan Polsek Rembang, serta anak yatim, dan duafa.

Ketua Yayasan Nailul Amini H Gus Amin Tohari menyampaikan terima kasih kepada Kepala Desa Oro Oro Ombo Wetan, Kapolres Pasuruan AKBP RoďŹ q Ripto Himawan, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan Andri Wahyudi, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan perwakilan perusahaan di wilayah Rembang yang turut berpartisipasi dalam mendukung terlaksananya dan suksesnya kegiatan tersebut. “Kegiatan kami laksanakan setiap tiga bulan sekali untuk membantu dan berbagi kebahagian kepada anak yatim. Kami membantu mereka dalam pembiayaan Pendidikan

FOTO: MEMORANDUM/ION

Yayasan Nailul Amini Berbagi Kebahagiaan bersama Ratusan Anak Yatim dan Duafa

Bersama tokoh agama dalam kegiatan santunan anak yatim dan duafa dilanjut selawatan dan tahlil dalam rangkaian 10 Muharam 1442 H. berupa alat sekolah untuk anak yatim yang betul-betul membutuhkan. Ini merupakan tanggung jawab kita bersama untuk menyantuni mereka,� katanya.

Dalam kegiatan tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah yaitu menggunakan masker, cuci tangan, dan hand sanitizer untuk menjaga penularan Covid-19. “Semoga kegiatan ini bermanfaat buat mereka. Dalam kegiatan ini kami semata-mata

mengharap ridho Allah SWT,� terang Gus Amin Tohari.

Terpisah, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan Andri Wahyudi menyampaikan, kegiatan tersebut merupakan tanggung jawab bersama untuk selalu menjaga, menyayangi, serta menyantuni anak yatim dan duafa. “Terus menjaga tali silaturahmi dengan mereka dan semoga kegiatan seperti ini dapat membantu mereka,� terangnya. (ion/lis/adv)

7LTILYP[HO\HU WLUNHSPOHU RLNPH[HU JHIHUN

FOTO: MEMORANDUM/ALV

+LUNHU PUP RHTP ILYP[HO\RHU IHO^H T\SHP [HUNNHS :LW[LTILY 2HU[VY *HIHUN `HUN [LYSL[HR KP 2*7 :\YHIH`H :\RVTHU\UNNHS 9\RV :H[LSP[ ;V^U :X\HYL )SVR ) 1S 9H`H :\RVTHU\UNNHS 1H`H 5V :\YHIH`H (RHU TLULTWH[P HSHTH[ IHY\ KP!

2*7 :\YHIH`H Âś 9\RV 6MMPJL 7HYR 00 9\RV 6MMPJL 7HYR 00 1S )\RP[ +HYTV .VSM )SVR ) 5V :\YHIH`H

Danrem 081/DSJ bersama tim Gowes Ojo Kendor.

Sambil Gowes, Danrem 081/ DSJ Pantau Kedisiplinan Warga

5VTVY ;LSLWVU !

+LTPRPHU WLTILYP[HO\HU PUP \U[\R KPRL[HO\P ZLS\Y\O UHZHIHO KHU THZ`HYHRH[ S\HZ

Madiun, Memorandum Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Waris Ari Nugroho bersama anggotanya gowes bareng dari Kota Madiun menu14041 www.cimbniaga.co.id ju Monumen Kresek. Tim Gowes Korem 081/DSJ dengan jargon Gowes Ojo Kendor itu berhasil menaklukkan banyaknya medan tanjakan di sepanjang rute sejauh hampir PENGUMUMAN LELANG ULANG 20 kilometer tersebut.

LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Waris Ari Nugroho Menunjuk Pengumuman Kedua Lelang Eksekusi Hak Tanggungan melalui surat kabar harian Memorandum pada tanggal 25 Juni 2020 dan berdasarkan pasal 6 UU Hak Tanggungan No. 4 Th. 1996 , PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Tulungagung, mengungkapkan tujuan dan berkantor di Jalan Pahlawan Nomor 157 Tulungagung, akan melakukan penjualan umum/lelang Eksekusi Hak Tanggungan melalui harapannya dari kegiatan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Malang, terhadap debitur sebagai berikut: gowes yang dilakukan bersama GUMUMAN PERTAMA LELANG EKSEKUSI HAKANGGUNGAN anggotanya itu untuk memanNo Debitur Objek Lelang Limit Lelang Uang Jaminan Foto tau kedisplinan warga menjalankan protocol kesehatan.

Sebidang Tanah dan Bangunan tersebut dalam LULUK SHM No. 243, luas 757 m2, atas nama Sudjiman “Selain untuk berolahraga Rp. 258.000.000,Ͳ Rp. 51.600.000,Ͳ 1 WIDYASTUTI yang terletak di Desa Gondosuli, Kecamatan guna menjaga kebugaran, meGondang, Kabupaten Tulungagung lalui gowes ini kami juga ingin

melihat sejauh mana kepatuhKeterangan : an dan kedisiplinan masya- Nominal jaminan yang disetorkan ke rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan. rakat dalam menjalankan - Uang jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Malang selambatͲlambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang protokol kesehatan Covid-19,� yaitu Minggu, 06 September 2020 .

- Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban perserta lelang. tuturnya saat beristirahat di

Monumen Kresek, Kare, KabuPersyaratan Lelang: paten Madiun, Sabtu (29/8).

1. Memiliki akun yang telah terverifikasi pada website https://www.lelang.go.id 2. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website di atas. “Tujuan lainnya, kita juga 3. Objek lelang tersebut diatas dijual lelang dengan kondisi apa adanya dan kepada peserta lelang dianggap telah ingin mengajak masyarakat mengetahui/memahami kondisi objek lelang. untuk gemar berolahraga, sa4. Apabila karena suatu hal terjadi gugatan, tuntutan dan pembatalan/penundaan pelaksanaan lelang terhadap salah satu atau beberapa barang/objek lelang tersebut di atas, pihakͲpihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak diperkenankan untuk lah satunya dengan bersepeda melakukan tuntutan dalam bentuk apapun kepada KPKNL Malang maupun PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang seperti ini,â€? imbuhnya.

Tulungagung.

Terkait hasil pantauannya 5. Informasi lebih lanjut dapat diperoleh pada PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Tulungagung, berkantor di Jalan di sepanjang perjalanan terPahlawan Nomor 157 Tulungagung, Telp (0355) 336737, Fax. (0355) 5250358, Email : receptionist_tlg@pnm.co.id

hadap kepatuhan masyarakat Pelaksanaan Lelang: dalam menjalankan protokol Closed Bidding (dengan mengakses url https://www.lelang.go.id Cara Penawaran kesehatan itu, Kolonel Inf Wa Hari ris Ari Nugroho menilai sudah Senin

cukup baik.

Tanggal 07 September 2020 “Hasilnya sudah cukup

baik, banyak masyarakat yang Pukul 14.00 Waktu Server Aplikasi Lelang Melalui Internet Berdasarkan Waktu Indonesia Batas akhir penawaran Barat (WIB) sudah disiplin menjalankan

protokol kesehatan, namun Penetapan Pemenang Lelang Setelah batas akhir penawaran masih ada beberapa temuan

5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang yang akan kita evaluasi dan Pelunasan Lelang

benahi bersama,� terangnya.

2% dari harga lelang Bea Lelang Pembeli Ia berharap, di tengah

masih adanya penyebaran Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Malang Tempat Pelaksanaan Lelang Jalan S. Supriadi Nomor 157 Malang Covid-19, kesadaran masya rakat akan semakin tinggi

untuk patuh dan menjalankan Tulungagung, 31 Agustus 2020 protokol kesehatan, sesuai ttd PT. PNM (Persero) Cabang Tulungagung dengan imbaun dari pemerin tah. (alv/*) PT Bank CIMB Niaga Terdaftar & Diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan Serta Merupakan Peserta Penjaminan LPS

PENGUMUMAN LELANG ULANG LELANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Menunjuk Pengumuman Kedua Lelang Eksekusi Hak Tanggungan melalui surat kabar harian Memorandum pada tanggal 25 Juni 2020 dan berdasarkan pasal 6 UU Hak Tanggungan No. 4 Th. 1996 , PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Tulungagung, berkantor di Jalan Pahlawan Nomor 157 Tulungagung, akan melakukan penjualan umum/lelang Eksekusi Hak Tanggungan melalui perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Malang, terhadap debitur sebagai berikut: GUMUMAN PERTAMA LELANG EKSEKUSI HAKANGGUNGAN No

1

Debitur

WAGITO

Objek Lelang Sebidang Tanah Pekarangan tersebut dalam SHM No. 283, luas 2.750 m2, atas nama Wagito yang terletak di Desa Sumberjo, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar

Limit Lelang

Rp. 236.000.000,Ͳ

Uang Jaminan

Foto

Rp. 47.000.000,Ͳ

Keterangan : - Nominal jaminan yang disetorkan ke rekening VA (Virtual Account) harus sama dengan nominal jaminan yang disyaratkan.

- Uang jaminan harus sudah efektif diterima oleh KPKNL Malang selambatͲlambatnya 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang yaitu Minggu, 06 September 2020 .

- Segala biaya yang timbul sebagai akibat mekanisme perbankan menjadi beban perserta lelang.

Persyaratan Lelang: 1. Memiliki akun yang telah terverifikasi pada website https://www.lelang.go.id 2. Syarat dan ketentuan serta tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada alamat website di atas.

3. Objek lelang tersebut diatas dijual lelang dengan kondisi apa adanya dan kepada peserta lelang dianggap telah mengetahui/memahami kondisi objek lelang.

4. Apabila karena suatu hal terjadi gugatan, tuntutan dan pembatalan/penundaan pelaksanaan lelang terhadap salah satu atau beberapa barang/objek lelang tersebut di atas, pihakͲpihak yang berkepentingan/peminat lelang tidak diperkenankan untuk melakukan tuntutan dalam bentuk apapun kepada KPKNL Malang maupun PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Tulungagung.

5. Informasi lebih lanjut dapat diperoleh pada PT. Permodalan Nasional Madani (Persero) Cabang Tulungagung, berkantor di Jalan Pahlawan Nomor 157 Tulungagung, Telp (0355) 336737, Fax. (0355) 5250358, Email : receptionist_tlg@pnm.co.id

Pelaksanaan Lelang: Closed Bidding (dengan mengakses url https://www.lelang.go.id Cara Penawaran

Hari Senin

Tanggal 07 September 2020

Pukul 13.30 Waktu Server Aplikasi Lelang Melalui Internet Berdasarkan Waktu Indonesia Batas akhir penawaran Barat (WIB)

Penetapan Pemenang Lelang Setelah batas akhir penawaran

5 (lima) hari kerja setelah pelaksanaan lelang Pelunasan Lelang

2% dari harga lelang Bea Lelang Pembeli

Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Malang Tempat Pelaksanaan Lelang Jalan S. Supriadi Nomor 157 Malang

Tulungagung, 31 Agustus 2020 ttd PT. PNM (Persero) Cabang Tulungagung

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

MOJOKERTO-JOMBANG

SENIN WAGE, 31 AGUSTUS 2020 HALAMAN 10

KABIRO MOJOKERTO-JOMBANG: M Anwar; WARTAWAN: Suparno, Ferdy Eko C, Hermawan S; HP: 082257535345. ALAMAT BIRO MOJO: Griya Permata Ijen A2/17 Magersari, Kota Mojokerto.

Polisi libatkan badut Polantas melakukan patroli malam cegah penyebaran pandemi Covid-19.

Kasat Reskoba Polres Mojokerto, AKP. Yogig Krish Tanto, menjelaskan dua sindikat sabu ini ditangkap ditempat berbeda. Angga Budianto diamankan anggota Polsek Mojosari di jalan raya Desa Awang-Awang, Kecamatan Mojosari, Kamis (27/8) sekitar pukul 21.30 WIB. “Dua tersangka diamankan

Patroli Malam Cegah Covid-19 Libatkan Badut Polantas Mojokerto, Memorandum Jajaran Polres Mojokerto Kota gencar melakukan patroli malam pencegahan penyebaran pandemi Covid-19 ke warga kota onde-onde. Pada kegiatan ini, polisi melibatkan badut Polantas Polres Mojokerto Kota untuk menyampaikan sosialisasi inpres no 6 tahun 2020 dan bagi-bagi masker.

Kapolsek Prajurit Kulon Kompol Moh Puji mengatakan, sasaran operasi malam adalah warung dan cafe di wilayah hukum Polsek Prajurit kulon.

Lanjut Moh Puji dengan melibatkan badut, maka kegiatan sosialisasi protokol kesehatan lebih humanis dan menarik perhatian.“Badut Polantas baru kali pertama dilibatkan di patroli malam bersama tiga pilar Polsek Prajuritkulon,” ucap Kulon Kompol Moh Puji, Minggu (28/8).

Moh Puji mengaku bersyukur, karena operasi malam tidak menemukan pelanggaran protokol kesehatan.” Kami berharap sosialisasi ini menjadikan warga Kota Mojokerto disiplin terhadap protokol kesehatan,” ujarnya.

Panit Reskrim Polsek Prajurit Kulon Ipda MK Umam menambahkan, pihaknya mengajak komunikasi maupun pengunjung cafe tentang protokol kesehatan. Kegiatan ini juga diikuti tiga pilar, yakni TNI-Polri bersama Pemerintah Kota Mojokerto.

Sementara itu, Hamkah salah satu pengunjung cafe mengaku mendukung langkah polisi, TNI, dan Pemkot Mojokerto yang selalu meninggatkan untuk memakai masker, jaga jarak, dan mengunakan handsanitiser untuk tertib protokol kesehatan. “Himbauan tertib protokol kesehatan demi memutus rantai penyebaran virus Corona,” ucap Hamka salah satu pengunjung cafe kepada petugas. (war/day)

Jombang, Memorandum Komisi D DPRD Jombang melakukan inspeksi mendadak (sidak) penyaluran Bantuan Pangan Langsung Tunai (BPNT) ke warga di Desa Mancar, Kecamatan Peterongan. Wakil rakyat ini berharap proses penyaluran BPNT tidak berujung masalah di kemudian hari.

M Syarif Hidayatullah Wakil Ketua Komisi D DPRD Jombang, menjelaskan pihaknya ingin mengetahui proses pemberian BPNT. Ia berharap bantuan dari pemerintah benar-benar sesuai dengan program yang disalurkan. “Kami ingin tahu pada saat penyaluran BPNT ini seperti apa,” ujar M Syarif Hidayatullah Wakil Ketua Komisi D DPRD Jombang, Minggu, (30/8).

Politisi yang akrab disapa Gus Sentot ini menambahkan, pihaknya juga membandingkan dengan harga yang ada dipasaran.

Apakah bantuan sudah sesuai atau justru lebih mahal. “Kemarin juga kami membandingkan harga yang ada dipasaran itu berapa, apakah sudah sesuai atau belum,” katanya.

Politikus partai Demokrat ini mengungkapkan, sidak kali ini tidak ditemukan adanya pelanggaran. Kondisi bahan seperti beras dan telur sangat bagus dan harga juga sudah sesuai dengan yang ada dipasaran.

Kendati demikian, Syarif mengatakan Komisi D DPRD Jommbang siap menerima laporan atau pengaduan masyarakat apabila ada kejanggalan pada penyaluran BPNT. “Sehingga, bisa segera ditindaklanjuti dan dibenahi agar lebih baik kedepannya,” tegasnya.

Dirinya juga meminta pihak terkait tetap melakukan evaluasi data. Karena masih banyak masyarakat yang mampu masih menerima bantuan dan justru yang tidak mampu tidak mendapat bantuan. Dirinya berharap dengan data yang valid, maka bantuan ini bisa tepat sasaran.

“Kami berharap bantuan ini bermanfaat dan tepat sasaran.

Jadi harus terus melakukan evaluasi data,” pungkasnya. (wan/day)

Kedua tersangka diamankan Polisi.

Jombang, Memorandum Memutus mata rantai penyebaran Covid-19, jajaran Polres Jombang menggelar operasi gabungan di kota santri.

Sedikitnya 45 personel dilibatkan untuk mengingatkan warga selalu menjaga protokol kesehatan. Pada kegiatan itu, petugas juga membagikan masker pada warga yang ketahuan belum memakai masker.

Dipimpin Kasat Reskoba Polres Jombang AKP Moch Mukid, melibatkan 45 personil yang terdiri dari Korps Bhayangkara, Kodim 0814 Jombang, Dinas Perhubungan (Dishub), serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Sasaran operasi gabungan adalah warga yang beraktivitas di sekitar Lapas Kelas IIB Jombang, Alun-alun, Jalan Raya Keras, Kecamatan Diwek.

Dalam apel siaga di halaman Pendopo Kabupaten Jombang, AKP Moch Mukid meminta petugas untuk mengingatkan masyarakat Jombang terkait pentingnya memutus mata rantai penyebaran virus.

Sesuai impelementasi Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 6 Tahun 2020.

“Kami meminta masyarakat berpedoman terhadap protokol kesehatan. Sebagaimana diatur dengan Inpres Nomor 6 Tahun 2020, tentang Peningkatan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan dalam upaya memutus mata rantau penyebaran virus,” papar Moch Mukid, Sabtu,(29/8).

Dijelaskan Moch Mukid, selain dari kodim, dishub, serta Satpol PP Jombang.

Sementara personil Polres Jombang menerjunkan petuga dari binmas, satlantas, reskoba, sabhara, intelkam, serta dokkes.

“Personil polres yang terlibat dalam kegiatan ini dari semua satuan,” jelasnya.

Petugas yang terlibat dalam operasi gabungan melakukan razia pada masyarakat di sekitar Lapas Kelas IIB Jombang, alun-alun, jalan raya Desa Keras, Kecamatan Diwek.

“Kami mengedepankan pendekatan humanis, disejumlah lokasi. Termasuk operasi gabungan di sekitar parkir makam Gus Dur. Selain itu kami membagikan masker kepada masyarakat yang tidak mengenakannya,” sambung kasat reskoba. (wan/day)

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

Polres Jombang Gelar Operasi Gabungan

Petugas gabungan membagikan masker kepada masyarakat di sekitar terminal parkir makam Gus Dur.

Bupati Jombang Terima Penghargaan TOP Pembina BUMD 2020 Jombang, Memorandum Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab menerima penghargaan Top Pembina BUMD 2020 pada ajang Top BUMD Award 2020. Selain itu, CEO Bank Jombang Afandi Nugroho Direktur Utama PT BPR Bank Jombang Perseroda juga mendapat penghargaan Top CEO BUMD Award.

Sedangkan PT BPR Bank Jombang Perseroda juga meraih Top BUMD Award 2020 sektor BPR # Bintang 4.

Penghargaan diserahkan pada acara puncak penghargaan Top BUMD Award 2020, di Golden Ballroom - The Sultan Hotel Jakarta, Kamis (27/08) siang. Reward sendiri adalah penilaian kinerja BUMD yang terbesar paling kredibel, dan komprehensif di Indonesia.

Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab menyampaikan, penghargaan diberikan kepada BUMDBUMD terbaik di Indonesia, atas Achievement (prestasi), Improvement (perbaikan), dan Contribution (Kontribusi) BUMD yang telah dilakukan, terkait kinerja bisnis, layanan, dan kontribusi terhadap perekonomian daerah. “Penghargaan diselenggarakan dalam rangka mendukung program dan kebijakan pemerintah pusat dan dan pemerintahan daerah untuk mempercepat peningkatan kinerja BUMD dan pembangunan perekonomian di daerah,” terang Mundjidah Wahab.

Melalui kegiatan ini, lanjut Mundjidah Wahab yang juga mantan anggota DPRD Jawa Timur ini, penghargaan Top BUMD Award 2020 diharapkan bisa memacu setiap

BUMD, untuk selalu berprestasi dan berperan penting dalam pembangunan daerah dan perekonomian nasional.

Hj Mundjidah Wahab yang hadir bersama Direktur Bank Jombang Afandi Nugroho, menyebutkan bahwa bukan untuk kali pertama prestasi dan penghargaan diraih PT BPR Bank Jombang Perseroda ini. “Alhamdulillah, Kami sangat bersyukur sekaligus ini menjadi sebuah kebanggaan bersama atas kinerja kolektif untuk BUMD kabupaten Jombang, terutama Bank Jombang yang telah mendapatkan apresiasi luar biasa, TOP BUMD Awards 2020.

Semoga prestasi, apresiasi ini makin memotivasi bagi BUMD lainnya juga untuk meningkatkan kinerja kita bersama agar dapat lebih optimal lagi, lebih inovatif lagi dalam rangka memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Kabupaten Jombang khususnya dan juga dalam rangka mendukung dan berkontribusi bagi pembangunan perekonomian daerah juga nasional. Kami sangat membutuhkan dukungan semua pihak untuk kemajuan BUMD kabupaten Jombang “ tandas Hj Mundjidah Wahab.

Sementara itu, Afandi Nugroho, Direktur Utama Bank Jombang berharap penghargaan tersebut dapat menjadi motivasi seluruh jajaran di BPR Bank Jombang untuk tetap mempertahankan prestasi dan mempersiapkan target yang lebih baik di tahun yang akan datang. “Pencapaian ini tidak terlepas dari dukungan yang luar biasa ibu bupati selaku kepala

daerah Kabupaten Jombang, seluruh jajaran direksi dan staf Bank Jombang, termasuk dukungan eksekutif dan legislatif serta kontribusi masyarakat Kabupaten Jombang selaku nasabah,” tuturnya.

Menurut Afandi Nugroho, dukungan Bupati Jombang sangat luar biasa. Diantaranya konsentrasi penguatan modal Bank Jombang yang sangat besar. “Di akhir Tahun 2019, telah memberikan suntikan modal ke Bank Jombang sebesar Rp 13 miliar,” tutur Afandi.

Tidak hanya itu, ibu bupati juga mendukung pembangunan gedung kantor baru Bank Jombang. Yakni dengan memberikan aktiva tetap untuk pembangunan kantor pusat Bank Jombang di eks Kantor Dinas Koperasi yang berada di jalan Gus Dur. Bupati Jombang yang juga sebagai Pimpinan Muslimat Kabupaten Jombang sangat giat membantu mempromosikan Bank Jombang disetiap kegiatannya.

Agenda Launching BUMD Business Club Awarding Top BUMD Award 2020 yang bertema “Strategi Business Continuety BUMD di era New Normal” yang dihadiri oleh Kepala Daerah, Direksi dan Komisaris BUMD ini, dihadiri juga M Lutfi Handayani MM.MNA CEO Top Business dan Ketua Penyelenggara; Ketua Dewan Juri Prof. Dr. Djohermansyah Djohan, MA. Dan selaku Keynote Speech Menteri Negara Dalam Negeri RI, Tito Karnavian serta Keynote speech, Wakil Presiden RI, KH. Ma’ruf Amin yang hadir secara virtual. (wan/adv/day)

FOTO: MEMORANDUM/HUMAS

DPRD Sidak Penyaluran BPNT

di dua lokasi berbeda. Dalam penangkapan tersebut diamankan sejumlah barang bukti,” terang Yogig Krish Tanto, Minggu (30/8).

Barang bukti yang ikut diamankan polisi adalah dua paket sabu dengan berat 2 gram, dari tangan Angga. Serta dua paket lagi dengan berat 0,3 gram, satu set alat hisap atau bong, uang tunai

Rp1.250.000, serta sebuah handphone dari tangan Akhmad Mirjasi. “Kedua tersangka maupun barang bukti langsung diamankan ke masing-masing mapolsek untuk dilakukan pemeriksaan,” sambung kasat reskoba.

Yogig menegaskan tidak ada celah bagi peredaran narkotika di wilayah Mojokerto. Dia memastikan terus mendalami jaringan barang haram yang melibatkan kedua tersangka.

“Kami pastikan tidak ada celah bagi peredaran narkotika. Akibat perbuatannya, kedua tersangka kami jerat dengan pasal 114 ayat 1 subs 112 ayat 1 Undang Undang RI Nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika,” pungkas Yogig. (no/day)

Putuskan Mata Rantai Covid-19

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

Anggota Komisi D DPRD Jombang memantau penyaluran BPNT.

Mojokerto, Memorandum Polsek Mojosari dan Polsek Kutorejo berhasil meringkus dua sindikat pengedar sabu. Kedua tersangka adalah Angga Budianto (24), warga Dusun Semen, RT02/RW 02, Desa Kesemen, Kecamatan Ngoro, ditangkap anggota Polsek Mojosari. Sementara Akhmad Mirjasi alias Amir (40), warga Dusun Keputran, RT017/RW 008, Desa Kecamatan Kutorejo, diamankan anggota Polsek Kutorejo.

FOTO: MEMORANDUM/SUPARNO

FOTO: MEMORANDUM/ANWAR

Sindikat Sabu Mojokerto Dibui

Bupati Jombang Hj Mundjidah Wahab (tengah) menerima reward Top BUMD 2020.

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

DEWI RENGGANIS

SENIN WAGE, 31 AGUSTUS 2020 HALAMAN 11

FOTO: MEMORANDUM/EDY WINARKO

MELIPUTI WILAYAH JEMBER. KEPALA BIRO: Edi Winarko . WARTAWAN: Marjuni, Abdus Syukur. ALAMAT: Jl. Dr Soetomo V/110 Jember. CP: 085335103739

Puluhan wartawan televisi menggelar aksi di bundaran DPRD.

IJTI Tapal Kuda Gelar Aksi Solidaritas Jember, Memorandum Aksi kekerasan terhadap Ardy Yohaba, koresponden SCTV-Indosiar di Lampung Utara, memantik aksi solidaritas Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Tapal Kuda.

Mereka menggelar aksi protes di bundaran DPRD Jember, Jalan Kalimantan, Sabtu (29/8) malam.

Aksi keprihatinan yang dilakukan belasan jurnalis televisi di Jember itu dengan berorasi dan menyalakan 50 lilin. Selain itu, para jurnalis juga melakukan aksi teaterikal.

“Aksi kami ini, sebagai bentuk solidaritas, dan juga bentuk keprihatinan terhadap apa yang dialami rekan kami, Ardy Yohaba,” kata Sekjen IJTI Tapal Kuda Mahfudz Sunarjie.

Ia menambahkan, saat melaku-

kan peliputan pertandingan sepak bola Piala Bupati Cup di Stadion Sukung KelapaTujuh, Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung Utara, mengalami penganiayaan.

Belakangan diketahui, pelaku kekerasan adalah ketua panitia bernama Juanda Basri. Terkait tindak kekerasan yang dilakukan, Mahfudz mengatakan, melanggar Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers dan Kode Etik Jurnalistik.

“Tindak kekerasan ini harus diusut tuntas oleh pihak kepolisian. Karena apa yang dialami rekan kami, adalah bentuk pelanggaran terhadap Undang-Undang Perlindungan Jurnalis. Si pelaku harus mendapat balasan hukum tegas atas perbuatannya,” tegas dia.

Pantauan di lokasi aksi, para jurnalis yang sehari-hari bertugas meliput berita itu, berorasi dengan membentangkan sejumlah poster untuk mengutarakan keluh kesahnya.

“Kami meminta kepada seluruh jurnalis televisi tetap melakukan peliputan sesuai kaidah dan kode etik jurnalistik. Sebagai konsekuensi dari tindakan brutal itu, maka even Bupati Cup Lampung Utara harus dibekukan dan tidak layak untuk dilanjutkan,” ujar Mahfudz yang diamini rekan jurnalis lainnya.

Aksi penyampaian pendapat itu berlangsung selama kurang lebih satu jam, dan setelah berorasi dan menggelar aksi teaterikal. Mereka membubarkan diri. (edy/udi)

Sekeluarga Terjebak Api “Benar, mereka sekeluarga yakni ibu, berikut tiga anaknya, dan satu cucu,” jelas Edy, teman Budi Susanto saat ditemui di lokasi.

Edy mengaku, tidak mengetahui secara detail bagaimana kronologi kejadian yang menewaskan Meiliana berikut keluarganya tersebut. Ia mengetahui toko temannya terbakar dari grup whatsapp (WA). Kemudian pria paruh baya ini segera mengecek ke tempat kejadian perkara (TKP). “Saya kenal Budi Susanto karena sering menyuplai barang elektronik di tokonya,” ungkap Edy. Sepengetahuan Edy, saat mengirim barang, toko milik Budi Susanto itu memang dijadikan tempat tinggal ibu dan

Sambungan dari halaman 1 dua saudaranya. Sementara itu, dari informasi yang digali Memorandum, kematian para korban diduga kuat karena menghirup asap kebakaran yang mengandung sejumlah zat beracun.

Selain itu, sekeluarga yang tewas tersebut juga menderita luka bakar.

Lalu bagaimana tugas petugas pemadam kebakaran (damkar), mengatasi si jago merah di lokasi?. Menurut Kepala Dinas Kebakaran Surabaya Dedik Irianto, setelah mendapat informasi dari command center, empat menit kemudian pihaknya mendatangi TKP dengan mengerahkan mobil damkar hingga 22 unit termasuk bronto skylift.

Karena toko yang terbakar tertutup rapat dari depan, petugas damkar ha-

rus membuka paksa pintu harmonika lebih dulu. “Setelah dibuka, ternyata pintunya dobel. Pintu di tengah sudah dibuka, saat masuk terhalang etalase,” jelas Dedik Irianto.

Meski pintu utama hanya satu, di dalam bangunan disekat dua akses.

Yakni ada pintu sebelah kiri dan samping seperti lorong berbentuk L yang juga berpintu harmonika. “Akhirnya kami masuk dengan menjebol semua pintu lalu masuk dalam kondisi asap sudah tebal untuk memadamkan api di dalam toko tersebut,” beber Dedik.

Setelah padam, petugas berupaya mencari keberadaan para korban hingga semuanya ditemukan dengan kondisi tewas. Ditambahkan Dedik,

posisi tiga korban berada di kamar pribadi, yang perempuan tidur sambil memeluk guling.

Selanjutnya satu korban lagi berada di kamar mandi, dan korban terakhir ditemukan dekat pintu harmonika depan, kondisinya tertimpa motor.

“Tubuhnya tidak terbakar, kemungkinan hendak menyelamatkan diri tapi tersengat listrik,” duga Dedik.

Untuk penyebab kebakaran, Dedik mengatakan kemungkinan akibat korsleting listrik karena panel listrik terbuka. Sedangkan penuturan warga, saat kebakaran sejumlah toko di sekitar lokasi banyak yang tutup. Namun ada beberapa warga yang melihat asap tebal keluar dari lubang fentilasi dari

dalam toko milik Budi Susanto.

Mereka sempat menggedor-gedor pintu harmonika untuk memberitahu penghuni toko agar menyelamatkan diri. Tapi upaya tersebut tidak membuahkan hasil.

“Saya mendengar suara orang gedor-gedor pintu harmonika dan kaget melihat asap keluar di antara lubang ventilasi toko tersebut,” jelas Amidah, pedagang setempat sambil menggendong anaknya yang masih kecil.

Melihat ada asap, Amidah lalu berteriak-teriak meminta bantuan warga sekitar. Kemudian penjaga pasar akhirnya menghubungi 112 command center. Terpisah, Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sudamiran

mengatakan, menerima informasi adanya kebakaran dari command center Polrestabes Surabaya.

Selanjutnya pihaknya menghubungi petugas damkar. Api akhirnya berhasil dipadamkan sekitar pukul 10.30. Hasil olah TKP, ditemukan lima jenazah yang dipastikan sebagai penghuni toko. Untuk asal api, Sudamiran belum dapat menyimpulkan.

Rencananya akan didatangkan Tim Labfor Forensik Cabang Surabaya untuk mengetahui pasti penyebab timbulnya api. “Untuk identitas semua korban sudah dikenali dan merupakan penghuni toko elektronik. Korban paling kecil berusia 15 tahun,” kata Sudamiran. (rio/nov)

PPP Tancap Gas Menangkan MA-Mujiaman kirno, dari kalangan profesional untuk wakil wali kota. “Kami siap menjaga soliditas dan kekompakan partai koalisi. Jalan tengah yang dipilih Machfud Arifin

adalah dengan memilih calon dari nonkader agar tidak menimbulkan saling iri,” tandas dia.

Menurut Buchori Imron, sosok Mujiaman merupakan man-

Penjambret Balai Kota Ditembus Peluru lakukan diskresi kepolisian. Tersangka ini spesialis kasus perampasan,” kata Kanitresmob Satreskrim Polrestabes Surabaya, Iptu Arief Rizky Wicaksono, Minggu (30/8).

Rizky menjelaskan, ketika beraksi, Agus hanya seorang diri. Sasarannya adalah perempuan yang olahraga di kawasan Balai Kota Surabaya. “Ngakunya sudah empat kali. Terakhir korbannya adalah pegawai Pemkot Surabaya,” imbuhnya.

Empat tempat kejadian perkara (TKP) pernah diobok-obok pelaku ini. Antara lain di Jalan Pacar, Jalan Wijaya Kusuma, Jalan Slamet, dan Jalan BKR Pelajar. Sementara itu, dalam pemeriksaan tersangka mengaku melakukan aksi kejahatan

Tunggu Hasil Autopsi “Kami dari pihak keluarga belum tahu pasti penyebabnya. Saya tahunya kebakaran itu malah dari media,” kata Adi kepada Memorandum, Minggu (30/8).

Adi menambahkan, untuk proses pemakaman terhadap seluruh jenazah masih menunggu

Ikut Membantu Keluarga Asuh dari crowfunding Kitabisa dengan memberikan bantuan kebutuhan sehari-hari bagi keluarga yang terkena dampak Covid-19 di sekitar wilayah Jakarta.

“Aku senang sekali bisa hadir bersama Snack Video dan menyerahkan bantuan pada keluarga yang membutuhkan,” kata Cassandra Lee. Cassandra Lee merasa bersyukur bisa ikut membantu orang-orang yang membutuhkan di tengah pandemi Covid 19 tersebut.

“Melihat situasi saat ini yang sedang kita alami, aku sangat bersyukur masih bisa membantu dan berbagi kebahagiaan. Terima kasih kepada Snack Video dan Kitabisa telah mengajak aku untuk berpartisipasi pada program Pa-

Sambungan dari halaman 1 tan Dirut PDAM Surya Sembada Surabaya yang dapat mengimbangi ide dan gagasan Machfud Arifin membangun Kota Surabaya yang selama ini diinginkan

Sambungan dari halaman 1

jalanan sejak setahun terakhir. Sebelum beraksi, tersangka berpamitan ke istrinya kerja di pemkot.

Pun saat berangkat, dia selalu memakai baju batik. Padahal itu hanya akal-akalannya saja.

“Tersangka sebelum beraksi selalu berpamitan ke istrinya jika kerja di pemkot. Tapi setibanya di balai kota, dia malah menjambret dan melakukan perampasan,” tandas alumbi Akpol 2013 ini.

Di hadapan penyidik, Agus mengaku memilih kawasan sekitar balai kota karena banyak warga yang berolahraga setiap pagi. “Apalagi yang olahraga banyak perempuan sehingga mudah diperdaya. Saya selalu beraksi pagi dan pamit istri berangkat kerja,” ujar Agus. (fdn/nov)

Sambungan dari halaman 1 kedatangan anak korban yang saat kejadian masih berada di Jakarta.

“Untuk lokasi pemakaman masih menunggu kedatangan anak korban. Saya hanya sepupu, jadi hanya ini yang dapat saya jelaskan,” pungkas Adi. (iah/nov)

Sambungan dari halaman 1 nen Kemerdekaan dan Keluarga Asuh,” katanya.

Sementara itu, Head of Global Operations of Snack Video Yumi menjelaskan, program bantuan ini fokus menyediakan bantuan kebutuhan harian bagi keluarga yang kesulitan finansial, dan diberikan kepada keluarga yang memiliki pendapatan rendah dan sulit untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Donasi ini menjadi pembuka program Panen Kemerdekaan sebagai program terbesar dalam menyambut Kemerdekaan Indonesia. Penyerahan bantuan ini akan terus berlanjut selama program Panen Kemerdekaan berlangsung, hingga akhir Agustus 2020,” tutup Yumi. (kpl/nov)

masyarakat. “Alhamdulillah Pak Machfud memilih orang yang profesional,” kata Imron.

Sebagaimana diketahui, Mujiaman Sukirno selama menjadi Dirut PDAM Surya Sembada Surabaya, berpengalaman merubah lebih baik perusahan milik daerah Surabaya ini. Apalagi berbagi prestasi juga dicapai Mujiaman.

“Kota Surabaya dipimpin pemim-

pin yang dikenal berpengalaman Machfud Arifin-Mujiaman,” imbuhnya.

Surat rekomendasi dukungan PPP untuk pasangan Machfud-Mujiaman, menunjukkan parpol yang dipimpinnya di Kota Surabaya berkomitmen dan solid memenangkan Machfud-Mujiaman. “Machfud Arifin adalah wali kota terbaik yang

dapat memimpin Surabaya ke depan. Kepemimpinan Machfud sudah teruji saat memimpin Polda Jatim. Dia juga mampu membawa perubahan untuk Surabaya menjadi lebih maju dan lebih baik. Kami yakin Pak Machfud orang yang sudah terdidik, terlatih, memulai dari bawah. Karirnya di kepolisian sukses. Apalagi didampingi Pak

Satreskoba Lumpuhkan Bandar 2 Kilogram Sabu Selain meringkus pengemudi mobil dan dua penumpang yang merupakan kurir sabu, unit pimpinan Iptu Danang Eko Abriyanto juga mengamankan Ertiga B 2768 TFR. Dari hasil penggeledahan, petugas menyita barang bukti dua kilogram sabu yang dikemas dalam teh China.

Barang itu disimpan dalam bagasi belakang Ertiga. “Benar, kami amankan di jalur Pantura Lamongan. Setelah kami pepet mobil pelaku, ditemukan barang bukti sabu seberat 2 kilogram,” kata Kasatreskoba Polrestabes Surabaya AKBP Memo Ardian.

Meski demikian, untuk kepentingan

pengembangan kepada bandar besar, pihaknya masih belum bisa memberikan identitas para tersangka. “Masih belum, ini anggota masih memburu bandarnya.

Mohon waktu,” lanjut Memo.

Memo menjelaskan, penangkapan tiga kurir narkoba tersebut merupakan hasil koordinasi dengan Mabes Polri terkait peredaran Narkotika. Hingga akhirnya melakukan pemantauan, pengejaran, dan penangkapan terhadap ketiga pelaku.

“Kami lakukan dengan pengintaian dan pengejaran mobil pelaku dengan buddy system. Kami menggunakan dua tim dalam

Ghadi Mendapat Julukan Baru, Pendekar Tapak Kaki Kuda di mana Pangeran Sabrang Kali menyembunyikan Putri Laila?” Bila pertanyaan ini pun tidak segera dijawab, Ghadi langsung menuntaskan mereka. Ada yang dipenggal.

Ada yang dadanya ditembus tombak. Ada yang kepalanya diinjak tapak kaki kuda.

Dll. Dsb. Dst. Tidak ada yang sanggup menghadapi sepak terjang Ghadi. Dalam waktu singkat kehadirannya segera dikenal dan ditakuti.

Dia dijuluki Pendekar Tapak Kaki Kuda.

Mulanya sang pendekar tidak pernah membunuh musuh. Dia hanya melukai atau membuat pingsan. Kecuali para perwira dan panglima. Tidak ada ampun untuk mereka.

Kekesalan karena tidak segera menemukan tempat penawanan Laila mengubah karakter Ghadi. Terakhir dia bahkan

langsung bertanya kepada musuh, “Di mana Laila?”

Bila ada yang menjawab, “Tidak tahu.”

Atau diam saja, Ghadi spontan berkata, “Jawaban yang salah,” sambil memainkan tapak kaki kuda atau sabetan tongkat. Hingga musuh tersungkur meregang nyawa atau kepalanya putus disabet tongkat.

Hampir lima harian amuk Ghadi memorakporandakan musuh. Sampai suatu hari muncul Pangeran Sabrang Kali menghadang langkahnya. “Jangan habiskan tenaga bermain-main dengan anak kecil,” kata Pangeran Sabrang Kali sambil menahan sabetan tongkat Ghadi yang nyaris menyentuh leher anak buahnya.

Ghadi menarik diri. Mundur tiga langkah. Waspada menghadapi Pangeran Sabrang Kali, yang tiba-tiba tertawa nya-

Mujiaman orang profesional, berbagai pengalaman sudah dilalui,” jelas dia.

Dukungan juga terus menggalir dari delapan partai politik.

PKB, PPP, NasDem, Golkar, Demokrat, PAN, Gerindra, dan PKS. “Masing-masing akan totalitas mengantarkan Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno ke balai kota,” tegas Imron. (alf/day/nov)

Sambungan dari halaman 1 pemantauan pergerekan sabu dari Jakarta ini,” tandas alumnus Akpol 2002 itu.

Memo menyebut, jika kurir sabu dari Jakarta menuju Surabaya ini, merupakan pengembangan dari kasus sebelumnya.

Selain itu, pengungkapan ini merupakan program Tumpas Semeru 2020 yang fokus ke kejahatan termasuk peredaran narkoba.

“Ini adalah bagian dari Operasi Tumpas Semeru. Kami masih melakukan penyelidikan dankembangkankasusnyauntukmengungkap jaringan peredaran narkotika di Jatim khususnya Surabaya,” tegas mantan Kasatreskrim Polresta Barelang, Kepulauan Riau itu.(fdn/nov)

Sambungan dari halaman 1 ring. “Ke mana kakimu Kisanak? Dimakan anak-anak ya? Jelek amat gantinya,” ejeknya disambung tawa panjang.

Ghadi tersenyum, “Mau merasakan kedahsyatannya?”

Pangeran Sabrang Kali tertawa lebih keras, “Menghadapi anak-anak saja kau harus kehilangan kaki, apa lagi yang akan kau serahkan kepadaku? Nyawa?”

Ghadi tetap tersenyum. Matanya tajam menatap pupil mata lawan.

“Ooo… kau mencari istrimu yang sangat cantik itu?” sambung Pangeran Sabrang Kali.

Senyum Ghadi tiba-tiba menghilang.

Tanpa ekspresi.

“Langkahi dulu mayatku. Baru temui Laila yang memang cantik,” tegas Pangeran Sabrang Kali. (bersambung)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

GRESIK-PANTURA

SENIN WAGE, 31 AGUSTUS 2020 HALAMAN 12

KEPALA BIRO: Sup Supardi (Hardy). GRESIK: Timotius Devan Nugradikha, Andika Pratama, Hardy. BOJONEGORO: Sutopo Iklan: Memet HK. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 031.3959494- 085.311.868.686

Gresik, Memorandum Unit Reskrim Polsek Menganti meringkus budak narkoba jenis sabu, Dimas Riki Purbowo (24), di rumahnya. Dari penggeledahan rumah tersangka di Desa Boteng, Kecamatan Menganti, petugas menemukan tiga poket sabu, dan seperangkat alat isap.

Bojonegoro, Memorandum Jumlah pernikahan dini (di bawah umur) di Kabupaten Bojonegoro tergolong tinggi. Terbukti, permohonan dispensasi nikah dini (diska) di Pengadilan Agama (PA) Bojonegoro mencapai 408 perkara. Salah satu penyebabnya yakni pendidikan rendah.

Kepala Panitera Pengadilan Agama Bojonegoro Sholikin Jamik mengatakan, salah satu faktor meningkatnya permohonan despensasi nikah yaitu adanya putusan Mahkamah Konstitusi (MK). Yaitu, memerintahkan untuk menaikan batas usia pernikahan dan dalam undang-undang nomor 16 tahun 2019 tentang perubahan atas undang-undang nomor 1 Tahun 1974 tentang pernikahan, usia pernikahan laki-laki dan perempuan paling sedikit berusia 19 tahun.

Sebelumnya usia perempuan diperbolehkan menikah pada usia 16 tahun.

Ia menjalaskan menikah di bawah umur yang disyaratakan dalam undang-undang, maka seseorang harus mengajukan permohonan diska di Pengadilan Agama.

Faktor lain, lanjut Almuni Fakultas Syariah Universitas Muhammadiyah Surabaya ini adalah pendidikan (rendah) dan tingkat kesejahteraan atau faktor ekonomi.

Menurut SJ sapaan tenar Sholikin Jamik semakin tinggi pendidikan seseorang pasti keengganan untuk menikah semakin tinggi, karena lebih rasional. Maka, jika tingkat pendidikan di Bojonegoro masih rendah, maka meski batasan usia menikah ditingkatkan tidak akan menurunkan permohonan diska. “Solusinya tentu, akses pendidikan di Bojonegoro ditingkatkan,” bebernya, Minggu (30/8).

Berikutnya, menurut Sholikin Jamik, adalah soal kemiskinan atau kesejahteraan masyarakat. Semakin sejahtera masyarakat atau semakin kecil jumlah angka kemiskinan maka akan menurunkan jumlah pernikahan dini Bojonegoro. “Jadi peningkatan kesejahteraan ekonomi harus dipikirkan oleh Kabupaten Bojonegoro,” tambahnya.(top/har/tyo)

lanjutnya anggota menyelidiki,” ujar Tatak.

Selain itu sabu, petugas juga menyita seperangkat alat isap, dan hP Oppo A5S hitam milik

Rumah Penjual Pecel dan Petani Balen Terbakar Bojonegoro, Memorandum Rumah milik Surati (40), penjual nasi pecel, dan rumah milik Ngasemi (70), petani keduanya warga Desa Balen, Kecamatan Balen, ludes dilalap api, Sabtu (29/8) sore. Diduga sumber api dari kompor elpiji milik Surati yang membakar dinding kayu.

Kejadian ini berawal ketika Surati sedangkan memasak, dan dirinya meninggalkan rumah dalam kondisi kompor belum dimatikan. Saat pulang, dirinya melihat kondisi api sudah membesar. Surati pun meminta bantuan warga untuk memadamkan api dengan alat seadanya.

Namun, karena rumah semi permanen banyak yang terbuat dari kayu, sehingga api mudah menjalar. Bahkan api merembet ke rumah Ngasemi.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Bojonegoro Ahmad Gunawan mengatakan, pihaknya baru mendapat laporan dari salah satu satpol PP di Kecamatan Balen sekitar pukul 14.27. Selanjutnya petugas damkar menuju lokasi dengan memberangkatkan tiga unit mobil damkar dan 8 personel untuk menuju lokasi. ‘Ketika kami datang kondisi api sudah membesar,” beber Gunawan, Minggu (30/8).

Pe t u g a s p u n k e s u l i t a n memadamkan api, dan api berhasil dipadamkan setelah petugas berjibaku sekitar 3 jam. “Petugas kuwalahan memadamkan api. Sehingga rumah kedua korban tak terto-

Petugas damkar memastikan kondisi lokasi sudah kondusif.

derita kerugian Rp 40 juta, meliputi 1 rumah semi permanen dengan ukuran 8x6 meter terbakar 100 persen dan isi rumah antara lain barang elektronik

long,” tuturnya.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam musibah itu, namun kerugian mencapai Rp70 juta. Korban Surati men-

Antrean warga ketika penyaluran BPNT.

Penyunatan BPNT

FOTO-FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

Rentetan Panjang Picu Selisih Harga Sembako Tinggi Gresik, Memorandum Permasalahan dalam penyaluran bantuan pangan nontunai (BPNT) di Kabupaten Gresik, diduga karena sistem penyaluran yang masih amburadul, dan banyak tahapan dalam penyaluran yang tidak dilakukan dengan baik.

Salah satu buktinya, pengakuan mengejutkan salah seorang pemasok komoditi sembako inisial B. Kepada awak media, ia membeberkan proses penyaluran BPNT sepanjang yang ia ketahui.

B selama ini memiliki gudang beras, namun ia mengaku tidak terlibat menjadi suplier BPNT. Akan tetapi ia menjadi jujukan para suplier untuk memesan sembako. Khususnya beras. Dalam sebulan, B bisa menyuplai hingga puluhan ton beras kepada beberapa menyumplai ke agen.

Dalam memenuhi kebutuhan suplier, B mengaku melayani sesuai pesanan. Ada suplier yang pesan beras dengan harga Rp 8.300 ribu per kilo. Ia pun melayani sesuai permintaan dengan mengambil untung di kisaran Rp 150 – 200 per kilo. “Saya kan ngirim beras tergantung pesanan.

Suplier memesan ke saya beras dengan harga Rp 8.300. Ya saya kasih beras yang harga segitu,” bebernya.

Namun disisi lain, suplier tidak tanggung-tanggung dalam mengambil untung. Mereka tidak memiliki dagangan atau gudang komoditi, hanya bermodal mulut untuk lempar barang sana dan sini. Namun berhasil bermain dalam penyaluran bantuan untuk keluarga kurang mampu.

Sesuai pedoman umum (pedum), beras bagi keluarga penerima manfaat (KPM) haruslah yang premium. Untuk harga beras harga premium di pasaran berkisar Rp 10 ribu-Rp 12 ribu. Ketika suplier pesan dengan harga Rp 8.300 per kilo, sedikitnya Rp 1.700 perkilogram keuntungan yang diperolehnya. Untungnya 88 persen lebih besar mengalahkan pemasok komoditi asli.

“Intinya saya melayani tergantung pesanan. Karena pesan ke saya beras dengan harga segitu, ya saya layani. Kalau pesannya beras premium, ya saya kasih premium,” terangnya.

Menanggapi hal itu, Kepala Dinas Sosial Gresik Sentot Supriyohadi tidak menampik jika rentetan panjang dalam penyaluran BPNT berpotensi memicu adanya selisih harga.

Suplier yang bukan pemasok komoditi murni ini yang menurutnya menjadi momok. Sehingga operasional penyaluran menjadi tinggi.

Seperti yang disampaikan sebelum-sebelumnya, Sentot mengaku bakal melakukan perbaikan sistem penyaluran.

Terutama aturan terkait suplier. “Ketentuan siapa yang bisa menjadi suplier dan yang tidak. Sehingga harus ada persyaratan yang mengaturnya,” terang Sentot.(and/har/tyo)

Dimas Riki di Mapolsek Menganti.

FOTO-FOTO: MEMORANDUM/ SUTOPO

408 Pasangan Remaja Bojonegoro Ajukan Nikah Dini

Kapolsek Menganti AKP Tatak S menjelaskan, tersangka diciduk di rumahnya pagi hari.

“Penggerebekan ini berawal dari informasi masyarakat, se-

tersangka. Kini petugas masih mengebangkan kasus ini, dengan harapan bisa mengungkap jaringan tersangka.

“Kami mencoba mengembangkan kasus ini dengan memeriksa rekam jejak di HP milik tersangka. Kami juga mengimbau kepada masyarakat untuk memberikan informasi bila di daerahnya ada peredaran narkoba,” pungkas Tatak. (and/har/tyo)

FOTO-FOTO: MEMORANDUM/ ANDIKA P

Rumah Budak Sabu Boteng Digerebek

Satpol PP merazia kos-kosan.

Sewakan Kos-kosan untuk Mesum, Didenda Rp 50 Juta Bojonegoro, Memorandum Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Bojonegoro tak main-main dalam menindak warga yang suka berbuat mesum. Bahkan, satpol PP mengancam kepada warga yang berani menyewakan tempat untuk digunakan berbuat asusila akan didenda Rp 50 juta.

Kabid Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat (Tibum dan Tranmas) Satpol PP Bojonegoro Beny Subiakto mengatakan, di wilayah Bojonegoro Kota banyak berdiri kos-kosan harian. Beberapa kali razia pasangan mesum itu ditemukan sedang memadu kasih di ruang yang rata-rata ukurannya 3×4 meter. “Yang sering memang di kos-kosan,” ujarnya, Minggu (30/8).

Beny mengingatkan akan menindak tegas pemilik kos yang masih saja nekat menyewakan kamar untuk mesum akan diberi surat teguran.

Kemudian jika sudah tiga kali tetap saja melanggar Peraturan

Daerah (Perda) nomor 15 tahun 2015 akan diterapkan. “Akan kami tindak sesuai perda, dikenakan tipiring (tindak pidana ringan), dendanya Rp 50 juta atau hukuman kurungan penjara tiga bulan,” tegas dia.

Sebelumnya, satpol PP beberapa kali telah memberikan imbauan kepada pemilik kos agar tidak menerima tamu beda jenis kelamin yang tidak memiliki hubungan keluarga.

Namun, sebagian pemilik kos masih bandel dengan melanggar aturan.

“Kami sudah memberikan edukasi kepada pemilik kos agar kalau ada sewa kamar kos laki-laki dan perempuan yang bukan suami istri tidak boleh.

Harus ada bukti KTP dan buku nikah,” ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, selama 7 bulan mulai Januari hingga Juli Satpol-PP berhasil mengamankan18pasanganbukansuami istri didapati berbuat mesum di kamar kos dan hotel di Kabupaten Bojonegoro. (top/har/tyo)

dan perabotan rumah tangga juga ikut ludes.

Lalu, korban Ngasemi mengalami kerugian sekitar Rp 30 juta meliputi 1 rumah semi

permanen dengan ukuran 8 X 6 meter terbakar 100 persen beserta isinyan yaitu perabotan rumah tangga dan 1 unit sepeda motor. (top/har/tyo)