Koran Memorandum Edisi 26 Februari 2021

SERTIFIKA T

P ER S WAN DE memorandum.co.id

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021

memorandumredaksi@gmail.com

HARGA Rp 3.500,-

POLISI BEKUK BEGAL ABG, MODUS TUDUH TABRAK ADIK

Sekolah Baru

Surabaya, Memorandum Kejahatan dengan modus menuduh korban sebagai penabrak adik pelaku, diungkap Tim Antibandit Polsek Rungkut. Bahkan, dua tersangka yang masih di bawah umur itu ditangkap di rumahnya masing-masing setelah enam bulan diburu.

Oleh: Dahlan Iskan

I

nggris lagi yang pertama: berani menetapkan tanggal 8 Maret nanti sekolah dibuka lagi.

Alasannya? “Tidak ada pendidikan yang lebih baik kecuali tatap muka di sekolah,” ujar Perdana Menteri Boris Johnson kemarin, seperti ditulis banyak media di London.

Tapi pelaksanaannya diserahkan ke sekolah. Terutama dikaitkan dengan kesiapan logistik alat testing.

Pemerintah memang akan mendistribusikan alat test Covid-19 ke semua sekolah.

Untuk sekolah lanjutan dan universitas memang ada ketentuan ini: harus tes Covid 4 kali seminggu.

Itu untuk dua minggu pertama saja.

Setelah itu dua kali seminggu.

Sedang untuk SD tidak perlu tes.

Mereka adalah YNR (17), warga Jalan Rungkut Menanggal Gang I. Satu ter-

Rungkut, NUR juga memiliki rumah di Jalan Kupang Krajan Gang V. Meski masih anak baru gede (ABG), remaja penuh tato di tubuhnya itu merupakan otak kejahatan. Tersangka mencari sasaran secara acak.

Aksi terakhir NUR cs dilakukan di pasar malam sekitar Korem 084 Bhaskara

sangka lain yakni NUR (16), warga Jalan Rungkut Kidul Gang Pesantren. Selain di

Bersambung ke halaman 11

Hobi Tenggak Miras KEBIASAAN menenggak minuman keras (miras) menjadi alasan YNR dan NUR terjun ke dunia kriminalitas.

Saat tidak ada lagi penghasilan dari mengamen atau menjadi kuli bangunan, membegal adalah satu-satunya cara untuk memperoleh uang.

Seperti halnya mengonsumsi obat, YNR dan NUR hampir setiap hari wajib kemasukan alkohol. “Biasanya sebelum beraksi (membegal, red), saya mabuk dulu Pak. Biar menambah keberanian dan nekat,” aku NUR. Pun demikian setelah menjual barang hasil kejahatannya. Mereka tidak lupa menyisihkan uang untuk membeli miras. “Dari hasil penjualan Rp 1,5 juta, kami bagi masing-masing Rp 400 ribu. Sisanya untuk mabuk

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Bersambung ke halaman 2

YNR dan NUR digiring petugas ke ruang tahanan Mapolsek Rungkut.

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

HAJAR KORBAN, MOTOR DIRAMPAS Kapolsek Kompol Hendry Ibnu menginterogasi dua tersangka terkait kasus pembegalan yang dilakukan di wilayah hukum Polsek Rungkut.

Biang Kerok CATATAN buruk YNR (17), dan NUR (16), tidak hanya tentang kejahatan. Sebelum memutuskan untuk menjadi penjahat jalanan, tersangka sudah dikenal buruk di sekolahnya. YNR dikeluarkan dari sekolah sewaktu duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama Bersambung ke halaman 11

Dikenal Alim YNR (17), diketahui juga pernah memiliki masalah dengan keluarga. Remaja yang akrab dengan panggilan Ridwan itu pernah nyaris membakar rumah saudaranya akibat salah paham hingga mengakibatkan pertengkaran.

Yuli, tetangga YNR mengatakan, jika sebelum berurusan dengan pihak berwajib, YNR kerap mengundang teman-tema-

Bersambung ke halaman 11

Bersambung ke halaman 11

Nyabu, Tiga Aparat hanya Divonis Rehabilitasi

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

N

Bersambung ke halaman 2

-

Meng, kata dewan, ekonomi merosot, RHU harus buka dengan prokes.

-

Asyik! Tarik, Sis... Semongko...

Si Mameng (Penjual kancing)

Bersambung ke halaman 11

Anggota Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Surabaya mengevakuasi truk boks terguling di MERR Jalan Ir Soekarno.

Bahagia ikita Mirzani dan Dipo Latief akhirnya resmi bercerai secara agama dan negara setelah melewati banyak prosedur perceraian.

Kasasi yang dilayangkan Dipo ditolak sejak 13 Agustus 2020.

Pihak Nikita menegaskan sudah menerima berkas putusan Mahkamah Agung hari ini. Berkas tersebut berisi putusan penolakan kasasi yang dilayangkan Dipo serta keterangan pembayaran denda sebesar Rp 500 ribu.

Hal itu kemudian disyukuri Nikita saat ditemui bersama kuasa hukumnya, Fahmi Bachmid di Polres Metro Jakarta Selatan, Kamis (25/2). Sambil bergurau, Nikita menyatakan Dipo sudah tak lagi bisa melayangkan kasasinya.

secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam pasal dakwaan tunggal yakni pasal 127 ayat (1) huruf a Undang-Undang Republik Indonesia nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. “Mengadili, menjatuhkan pidana terhadap ketiga terdakwa oleh karena itu dengan

Gagal Putar Balik Surabaya, Memorandum Gegara tergelincir, truk boks B 9714 CXR yang disopiri Fuad Azizi (42), terguling di MERR Jalan Ir Soekarno depan Regency 21, Kamis (25/2). Meski tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, namun mengakibatkan lalu lintas dari utara ke selatan sempat tersendat.

Beruntung petugas gabungan dari kepolisian, pemadam

FOTO: MEMORANDUM/JAKA

Nikita Mirzani

Surabaya, Memorandum Anang Rachmanto, Faisal Rahman, dan Lukfi Rahman, tiga oknum polisi yang terjerat kasus narkoba hanya divonis satu tahun (rehabilitasi).

Putusan itu dibacakan Ketua Majelis Hakim Martin Ginting saat sidang putusan di ruang Candra, Pengadilan Negeri (PN) Surabaya.

Dalam amar putusannya, majelis hakim memutuskan tiga terdakwa telah terbukti

kebakaran, dan dishub cepat mengevakuasi truk.“Truk berhasil kami evakuasi kurang dari satu jam,” kata Kabid Pembinaan Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya Bambang Vistadi.

Bambang menjelaskan, kejadian itu bermula saat truk Bersambung ke halaman 11

Tiga terdakwa oknum polisi menjalani sidang di PN Surabaya pada Kamis (25/2).

Perempuan Jakarta Dijadikan Sapi Perahan Lelaki Hilang (1)

Badan yang Dulu Semok dan Montok Kini Kurus Kering

N

Saat menikah dengan Koko (bukan nama sebenarnya), Nia (samaran) sudah janda. Tanpa anak. Mereka diperkenalkan teman Nia yang istri pengusaha. Sayang, rumah tangga mereka tidak langgeng.

ILUSTRASI: MEMORANDUM/AZIS

IA yang juga istri pengusaha ditinggal mati suaminya karena sakit jantung sekitar 1,5 tahun lalu. Kekayaannya melimpah. Rumahnya ting tlecek dan tabungannya tidak akan habis untuk hidup mewah tujuh turunan.

Maklum, selain atas usaha sendiri, suami Nia memang sudah kaya dari sononya. Kaya keturunan. Saking kayanya, saat suami meninggal, Nia dijuluki perempuan jakarta (janda kaya harta).

Nia yang selama ini dimanjakan suami mendapat perlakuan sebaliknya dari Koko.

Warga Tegalsari ini hanya mendapati Koko

berkelakuan baik tidak lebih dari sebulan.

Setelah itu kalakuannya amat kasar dan tidak ada perhatian sama sekali. Koko juga jarang pulang. Tiap hari pasti bangun kesiangan, lalu pamit kerja. Pulangmya tidak mesti.

Kadang satu jam sudah pulang, namun tidak jarang menginap berhari-hari tanpa kejelasan. Kalau ditanya selalu marah dan berujung pertengkaran. “Padahal aku tanya baik-baik. Aku malah dianggap turut campur dalam pekerjaan, yang akhir-akhir

PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986 PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390 REDAKSI: 031-8275390 FAX: 031-8291078 LAYANAN PENGADUAN KORAN & IKLAN:

Bersambung ke halaman 11

081-2325-2205

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

SIDOARJO

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021 HALAMAN 2

KEPALA BIRO: Budi Joko Santoso. WARTAWAN: Slamet Wibowo, Ulum Fajar Setiawan, Agus Sutopo. PEMASARAN/IKLAN: Suprianto, Afin Mauludin. TELEPON/SMS REDAKSI/IKLAN BIRO SIDOARJO: 083831013777 EMAIL: areksidoarjo@gmail.com

Gus Mudlor Memohon Restu Guru Sebelum Dilantik

FOTO: MEMORANDUM/BWO

Sidoarjo, Memorandum Sebelum pelantikan Bupati-Wakil Bupati periode 2021-2026, Ahmad Mudlor Ali (Gus Muhdlor) memohon restu kepada guru-guru di SMAN 4 Sidoarjo, Kamis (25/2). Sekolah ini merupakan tempat bupati terpilih ini menempuh pendidikan pada 2007-2009.

Kedatangan Gus Mudlor beserta istri disambut haru tenaga pengajar SMAN 4 Sidoarjo. Apalagi yang datang, merupakan orang nomor satu. Kepala SMAN 4 Sidoarjo Imam Jawahir mengatakan, sangat tertarik dengan 17 janji politik mantan siswanya tersebut.

“Pertama janji politik yang kami tangkap adalah program beasiswa, untuk 10 ribu siswa. Kebetulan kami ada kerja sama dengan Poltek Pelayaran, UINSA, Unesa, dan Unair. Kami mohon bantuannya Gus, nanti siswa SMAN 4 Sidoarjo yang mau lanjutkan studi andaikan bisa dibantu biayanya. Sjalan dengan keinginan Gus Mudlor Kabupaten Sidaorjo untuk berinvestasi sumber daya manusia,” harapnya.

Selain itu, Imam menyoroti peningkatan lahan usaha UMKM. “Di SMAN 4 , kebetulan sudah melatih anak-anak untuk dua track. Artinya, pelajaran SMA tetap utuh, ditambah pelajaran vokasi yang intinya anak-anak punya usaha atau bisnis yang sudah bekerja sama dengan PT Indo Bismar,” jelasnya.

Harapan itu diamini Gus Muhdlor yang istrinya juga alumni SMAN 4 Sidoarjo. “Guru yang sukses pasti anaknya lebih sukses,” ungkap Gus Muhdlor.

Ada momen mengharukan ketika ia meminta restu. Terlihat air mata menetes ketika ia menyampaikan maksudnya untuk meminta restu menjalankan amanah memimpin Kabupaten Sidoarjo. Gus Muhdlor meyakini, posisinya diembannya sekarang tak lepas dari doa orang tua dan guru. ”Pengalaman di pilkada kemarin, berapa pun uang, dan berapapun jaringan masih kalah dengan kekuatan doa,” ungkapnya. (stp/bwo/jok/epe)

Sample hasil tes urine ditunjukkan ke media.

Perwira dan Anggota Satreskoba Jalani Tes Urine

Sidoarjo, Memorandum Mengantisipasi penyalahgunaan narkoba di internal kepolisian terus dilakukan jajaran Polresta Sidoarjo. Salah satunya melalui tes urine yang dilakukan terhadap seluruh personel.

Seperti dilakukan puluhan anggota Satreskoba Polresta Sidoarjo. Mereka wajib mengikuti tes urine Rabu (24/2) sore di Mako Satreskoba Polresta Sidoarjo. Dengan pengawasan

dan pemantauan langsung Propam Polresta Sidoarjo, sekitar 43 anggota yang biasa menangani masalah narkoba inim satu persatu diambil sample urine-nya oleh petugas Dokkes Polresta

Sidoarjo.

Tidak hanya bintara, sejumlah perwira jajaran satreskoba juga mengikuti tes ini. Termasuk Kasatreskoba Kompol M Indra Nadjib. Ia menegaskan, tes ini untuk mendeteksi dini terjadinya penyalahgunaan narkoba yang rentan dan bisa terjadi di antara perwira maupun personel satreskoba. Siapapun yang ketahuan menyalahgunakan narkoba, sanksi berat pasti dite-

rima. Termasuk pemecatan dari Korps Bhayangkara. “ Alhamdulillah, dari 43 orang perwira dan anggota kita yang mengikuti tes urine tersebut, semuanya dinyatakan negatif dan tetap layak dalam menjalankan tugas negara untuk menangani masalah narkoba di masyarakat,” tegas Kompol M Indra.

Rencananya, tes urine juga akan dilakukan kepada selu-

ruh personel di polsek jajaran.

“Deteksi dini penyalahgunaan narkoba bagi anggota melalui tes urine ini akan kita lakukan ke seluruh perwira dan anggota, baik yang tugas di Polresta Sidoarjo maupun polsek jajaran.

Jangan sampai ada perwira atau anggota yang bermain atau menyalahgunakan narkoba,” tegas Kapolresta Sidoarjo Kombespol Sumardji yang ikut mengawasi pelaksanaan tes. (bwo/jok/epe)

Gus Muhdlor mencium tangan salah satu guru wanita SMAN 4 Sidoarjo ketika meminta restu memimpin Kabupaten Sidoarjo sebelum dilantik hari ini.

Sidoarjo, Memorandum Pedagang di Pasar Baru Krian mengeluhkan harga cabai yang terus merangkak naik.

Hingga Kamis (25/2), harganya sudah di kisaran Rp 120 ribu per kilogramnya. Khususnya jenis cabai rawit. Padahal sebelumnya, maksimal Rp 100 ribu.

“Sudah dua hari harganya Rp 120 ribu,” terang Sofi Kustini, salah satu pedagang ditemui Memorandum kemarin.

Namun, situasi itu kata Sofi, tak menyurutkan pembeli. Hanya saja, ada yang menyiasati dengan menyampur cabai rawit dan cabai merah. “Sekalipun

mahal permintaan masih tetap tinggi,” cetusnya.

Ini dibenarkan pedagang nasi sambal Nita Khoiriyah.

“Pelanggan sukanya sambal yang pedas. Kalau dikurangi cabainya khawatir banyak yang tidak mau beli,” sebutnya.

Ia berharap, kenaikan ini tidak berlangsung lama. Bagaimanapun juga, kenaikan harga cabai akan berpengaruh pada pendapatannya. Belum lagi, kondisi pandemi Covid-19 yang masih terjadi. “Semoga segera kembali ke harga normal secepatnya,” tutup Nita. (bwo/jok/epe)

FOTO: MEMORANDUM/BWO

FOTO: MEMORANDUM/SUTOPO

Pedagang Pasar Baru Krian Keluhkan Lonjakan Harga Cabai

Seorang pedagang di Pasar Baru Krian menunjukkan stok cabai yang hendak dijual.

Sekolah Baru Apakah mereka harus pakai masker? Di luar sekolah ya. Tapi di dalam sekolah tidak diharuskan. Diganti tes Covid tadi.

Aturan di sekolah tanpa masker itu berlaku selama musim panas saja dulu. Ketika memasuki musim dingin nanti akan dikeluarkan aturan baru lagi.

Memasuki musim dingin depan kelihatannya harus pakai masker lagi.

Untuk musim panas ini pun Inggris sudah menetapkan pedoman: kebiasaan libur dua bulan di musim panas akan diubah.

Khusus tahun ini. Liburan itu harus dimanfaatkan untuk mengejar ketertinggalan di bidang pendidikan. Terutama bagi pelajaran yang memerlukan banyak praktik lewat tatap muka. “Meski pun ada Covid standar mutu pendidikan di Inggris harus tetap memenuhi syarat untuk kebutuhan abad 21,” ujarnya.

Sebelum musim panas pun jam sekolah akan dibuat lebih panjang. Tidak hanya untuk menambah pelajaran.

Melainkan untuk menambah waktu kebersamaan antar siswa. Agar bisa lebih lama.

Penambahan jam itu bisa saja untuk membuat kegiatan di panggung, pembacaan puisi, atau pertandinganpertandingan olahraga antar kelas. Bisa juga untuk kegiatan musik. “Itu sangat penting bagi siswa. Dan itu yang hilang selama lock down Covid-19,” tambahnya.

Pemikiran jam sekolah lebih panjang itu juga untuk menolong orang tua.

Yang selama lock down ini

Sambungan dari halaman 1 praktis merangkap jadi guru. Dengan jam sekolah lebih panjang orang tua murid bisa mengejar ketertinggalan di pekerjaan mereka.

Inggris adalah yang pertama punya program sejenis ini: mengejar ketertinggalan di bidang pendidikan akibat Covid sekaligus merehabilitasi kehilangan masa sosialisasi antar siswa.

Semua guru menjadi akan sibuk. Termasuk guru yang menangani kegiatan ekstrakurikuler siswa.

Di bidang vaksinasi Inggris yang pertama di dunia. Termasuk bagaimana pertama sebuah vaksin disetujui untuk digunakan.

Vaksinasi pertama terjadi di Inggris. Untuk wanita berumur 93 tahun itu.

Inggris juga yang pertama memulai diperbanyak dulu vaksinasi suntikan pertama. Vaksin yang mestinya untuk suntikan kedua dipakai dulu untuk memperbanyak suntikan pertama. Suntikan kedua dilakukan tiga bulan kemudian saja.

Sampai pekan lalu sudah 17 juta orang Inggris yang menjalani vaksinasi.

Akan ada lagi yang pertama di Inggris: Oxford/ AstraZeneca sedang mengerjakan vaksin baru.

Mereka mengatakan sangat mungkin akan menjadi kenyataan: yakni vaksinasi lewat semprot hidung. Toh itu sudah terbukti untuk wabah lain: vaksinasi antiflu. Bahkan untuk selanjutnya sedang diteliti vaksin lewat pil yang ditelan.

Inggris juga yang pertama

bersikap: agar kegiatan sepakbola tetap bisa jalan.

Liga Inggris sangat lancar –meski awalnya tanpa penonton dan kemudian dengan penonton terbatas.

Di Indonesia Liga Basket Pelajar, DBL, menjadi yang

pertama berputar. Sejak akhir pekan lalu. Sebatas di provinsi NTB. Sampai kemarin sangat lancar. Hari ini baru berakhir.

Itu sekaligus sebagai uji coba apakah prosedur yang ketat bisa dipergunakan

untuk memutar kegiatan olahraga.

Itu karena DBL dianggap memiliki organisasi dan sistem manajemen yang bisa menyesuaikan diri dengan tuntutan Covid-19.

Di seluruh dunia tren

harapan baru memang sedang menyala. Di Amerika sendiri penderita baru Covid sudah turun drastis. Dari tiap hari di atas 150.000 menjadi di sekitar 50.000 –seminggu terakhir ini.

Target presiden baru

Amerika, Joe Biden juga tercapai: sehari melakukan vaksinasi 1 juta orang.

Bahkan terlewati.

Kini roda dunia kelihatannya berputar ke atas: dari new normal ke new hope. (*)

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021

HALAMAN 3

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

KOTA SURABAYA

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021 HALAMAN 4

Dongkrak Pendapatan Daerah dan Perekonomian

Dewan Desak Pemkot Buka RHU

Surabaya, Memorandum Pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung selama satu tahun ini terus memberikan dampak pada kemerosotan perekonomian di Kota Surabaya. Tak terkecuali tempat-tempat wisata perkotaan seperti rekreasi hiburan umum (RHU) yang tidak dapat berkutik, karena harus tutup sejak awal pandemi.

TA N A H D I J U A L

JUAL TANAH Lokasi Paras Kec. Lawang, dekat dengan pasar wisata Lawang 2 Menit, dekat dengan Wanawisata pemandian Krabyakan 3 Menit, depan perumahan Sky Park.

Luas 410m2, terpasang listrik 1.300 Status AJB. Harga 350 Jt. Minat bisa cek lokasi Sabtu/Minggu, 081335776262

JOMBANG TA N A H D I J U A L Tnh&Bangn LT600 LB462 Jl.Ploso-Babat Kedungdowo Ploso Jombang 081913136487.

M O J O K E R TO RUMAH DIJUAL Rmh baru LB36/LT60 SHM 200jt/ Tdp 20jt@2jtan tepi exit toll mjkt gdk .wa 081335106941

PROMO SUZUKI 2021 PICK DP 2 Jt ERTIGA DP 8 Jt XL 7 DP 8 Jt Proses mudah pasti ACC INFO & PEMESANAN HUB : BEN SUZUKI 0851 0440 9688 WA/TELP AKTIF

M O TO R D I J U A L Akan dijual unit sepeda motor W 4444 ZE, W 5325 QN dan W 4665 TV oleh PT KB FINANSIA MULTI FINANCE cabang Sidoarjo. Untuk info hubungi 081235756595/0318959066

KOST Terima kost bujang fas. tmpt tidur, lemari, kaca rias, meja kursi (625/bln) di kedungsari samping Giant JL. Surabayan 3/34 hub. Bu Rina telp 081229729706/0857 85930383 (tidak terima SMS)

PA R A N O R M A L Ahli Ramal, Kartu CKI, Jitu bisa baca nasib, Rmh tangga, Jodoh, Bisnis, dll. Dtg langsung ke ibu rina.

Jl.Kedungsari Masuk Samping Kanan Giant Surabayan 3/34.

T:031- 5 49 0592 /08122972970 6 (tdk terima SMS).

FOTO: ISTIMEWA

lau dibebani harus swab dulu. Toh juga tidak terlalu mahal. Apalagi saat ini ada alat pendeteksi anak bangsa, Ge-Nose c19. Bisa jadi salah satu alternatif. Ketika yang negatif baru boleh masuk, kalau positif langsung dibawa oleh satgas,” kata Mahfudz.

Aturan kedua adalah pemkot meminta pengusaha RHU, untuk menerapkan keterangan bebas Covid-19 bagi para pengunjung. Sama seperti KAI dan penerbangan yang menerapkan surat bebas Covid-19 bagi pelanggan.

“Daripada RHU ini buka diam-diam dan sembunyi-sembunyi, malah menguntungkan satu dua orang saja. Ya mending dibuka dengan aturan ketat. Pemakaian masker, jaga jarak, dan cuci tangan tetap dilakukan,” bebernya.

Hal ketiga yang wajib dipastikan oleh pengusaha RHU, adalah wajib dilakukan tes swab berkala bagi pegawai untuk memastikan tidak ada penularan dari pegawai ke pengunjung. Jika tiga aturan itu diterapkan, Mahfudz yakin ekonomi dari RHU akan bergerak dan mengagkat PAD Kota Surabaya.

“Kalau perjalanan pakai kereta dan pesawat tetap bisa, kenapa RHU tidak mau? Ekonomi kota akan naik, pendapatan daerah juga naik, pengendalian Covid-19 juga bisa dilakukan. Ini ibaratnya pemkot mengendalikan Covid-19 bekerja sama dengan sektor swasta,” pungkas Mahfudz.

Sementara itu, Kabid Trantibum Satpol PP Surabaya Piter Frans Rumaseb mengakui merosotnya perekonomian khususnya di Surabaya. Sedangkan menanggapi peryataan dewan agar RHU buka kembali, Piter mempersilakan kepada DPRD Kota Surabaya untuk mengundang pihak-pihak terkait untuk membahas persoalan tersebut.

“Sehingga dapat dibahas bagaimana pelaksanaannya selama ini dan bagaimana dampaknya terhadap masyarakat terutama teman-teman pekerja RHU. Selama ini, kami diundang hanya membahas tentang bagaimana penegakan perwali dilapangan,” pungkas Pieter. (mg1/fer/tyo)

George Handiwiyanto

Pengusaha RHU Butuh Solusi Konkret ADANYA solusi dari dewan, Ketua Himpunan Pengusaha Rekreasi dan Hiburan Umum (Hiperhu) Kota Surabaya George Handiwiyanto, menyatakan sepakat.

Karena hingga kini belum ada solusi konkret dari pemerintah atas keluhan para pengusaha RHU. “Padahal, para pemilik RHU sudah menyiapkan berbagai perangkat pencegahan Covid-19. Tetapi, hingga saat ini masih dilarang buka,” ujar George.

George mengungkapkan, para pemilik RHU di Surabaya merasakan betul dampak pandemi ini. Di luar Hiperhu, tidak sedikit pengusaha yang memilih memberhentikan bisnisnya. Tidak tertutup kemungkinan hal itu juga diikuti oleh pengusaha yang lain karena tidak sanggup menanggung beban berat selama pandemi ini.

Karena itu, dia meminta agar pemerintah memberikan relaksasi terhadap pengusaha RHU. Sebab, dalam hal pemulihan ekonomi daerah, RHU juga memiliki peran penting sebagai penyumbang PAD. “Harapan saya, ada relaksasi kebijakan dari pemerintah,” tutur George.

George mengaku belum berkirim surat ke lembaga legislatif. Namun, pihaknya pernah berkirim surat kepada wali kota. “Sudah dua kali dipanggil.

Pertama bersama dinas pariwisata, yang kedua pertemuan dengan BPB linmas,” pungkas George.(mg1/tyo)

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Namun setelah mengambil keputusan melarang RHU buka dengan harapan memutus penyebaran Covid-19, pemkot tidak memberi solusi agar RHU bisa buka kembali, seperti pada sektor-sektor lainnya.

Karena tidak tahu sampai kapan pandemi ini akan berlalu, sehingga DPRD Kota Surabaya mendesak pemkot mengambil langkah tegas dan berani untuk membuka RHU di seluruh Kota Surabaya. Bukan tanpa alasan, karena selain berdampak semakin banyaknya pengangguran, dewan juga melihat bila miliaran rupiah pendapat pajak dari RHU yang seharusnya masuk ke pendapat asli daerah (PAD) menguap begitu saja.

Sekretaris Komisi B DPRD Kota Surabaya Mahfudz mengatakan, selama tahun 2020, pemkot sangat merasakan dampak secara ekonomi karena Covid-19 serta ditutupnya RHU. Terbukti dari APBD Rp 10 triliun lebih, kini turun menjadi di kisaran Rp 9 triliun.

“Dari situ saja sudah bisa dilihat, ekonomi ini hancur. APBD juga kena dampak. Pemasukan dari RHU itu besar, bagi saya ya dibuka saja. Tidak ada masalah,” terang Mahfudz, Kamis (25/2).

Ia melihat jika RHU terus-terusan ditutup, dan pelaku usaha memilih buka dia-diam, maka akan ada kebocoran miliaran rupiah yang seharusnya masuk ke PAD. Sehingga untuk mengembalikan nafas APBD Surabaya di tahun 2021 ini, Mahfudz meminta RHU untuk dibuka saja.

Namun menurutnya, pembukaann RHU bukan tanpa syarat dan aturan. Karena pemkot belum bisa mengendalikan tingkat penularan Covid-19, ia memberikan beberapa saran dan aturan yang bisa diterapkan jika RHU dibuka.

Pertama, Mahfudz meminta pemkot menyediakan fasilitas swab gratis untuk para pengunjung RHU. Ataupun jika memberatkan, pemkot bisa meminta pemilik RHU untuk menyediakan swab kit di tempat sebelum pengunjung masuk ke RHU. “Pengunjung kalau masuk RHU itu berarti siap duit. Mereka pasti mau ka-

Petugas menyegel salah satu RHU yang melanggar prokes.

Kapolda Jatim Irjenpol Nico Afinta memberikan bingkisan ke perwakilan santri.

Gerakan Santri Bermasker Putus Penyebaran Covid-19 Surabaya, Memorandum Kapolda Jatim Irjenpol Nico Afinta me-launching Gerakan Santri Bermasker, di gedung Rupatama Mapolda Jatim, Kamis (25/2) pagi. Gerakan itu guna memutus mata rantai Covid-19 di Jawa Timur.

Selain pihak kepolisian, acara itu juga didukung para kiai dan ulama, serta Forkopimda Jatim.

Pencanangan Gerakan Santri Bermasker ini dihadiri oleh pejabat utama polda, KH Agoes Ali Mashuri, perwakilan dari Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWMU) Jatim, dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jatim, serta Kementerian Agama (Kemenag) Jatim.

Nico mengatakan, pencanangan Gerakan Santri Bermasker ini merupakan bagian penting dalam penanganan dan pencegahan wabah Covid-19 di Jatim. Pihaknya yakin, dengan jumlah pesatren dan santri di Jawa Timur yang jumlahnya ribuan itu bisa memutus mata rantai Covid-19.

“Kami mempunyai pemikiran bahwa santri akan menjadi basis yang kuat dan penting dalam menghadapi Covid-19,” kata Nico.

P I J AT K E B U G A R A N

KEHIL ANGAN

KEHIL ANGAN

RICO ATLETIS MASSAGE. Melayani Pria. Khusus dipanggil.

Hub: 085230255020.

Hlg BPKB L-1034-GZ Suzuki Thn 2011 An.Soedarsono Dr - Tenggilis Tengah 111/9 Sby. Noka MHYEC21SBJ118971 Nosin M15A1A622559.

Hilang Buku Kir L.9260.NL / SB.148857.K BENNY NDOEN JL.ASPOL KOBLEN 7 SURABAYA.

KEHIL ANGAN Hilang STNK Spd Mtr Honda Th’2014 L-2387-I An.Bambang Ady Purwito D/a.Jl. Ngagel Mulyo 6/25 Sby. Hlg STNK Truckmixer L-8708-UI An.PT. Anugerah Beton Ind. Noka/ Sin : MJEFM8JKK-CJM13776 / J08EUFJ48902.

Hlg STNK Truckmixer L-8538-UI An.PT. Anugerah Beton Ind. Noka/ Sin : MJEFM8JKK-CJM13751 / J08EUFJ48819.

Hlg STNK Truckmixer L-9152-UZ An.PT. Anugerah Beton Ind. Noka/ Sin : MJEFM8JKK-CJM13763 / J08EUFJ48859.

Hlg STNK Truckmixer L-8541-UZ An.PT. Anugerah Beton Ind. Noka/ Sin : MJEFM8JKK-AJM12301 / J08EUFJ26511.

Hlg STNK Hnd Scoopy 2017 W-6772-PN An. Hikma Alvida Said D/a.Taman Pondok Legi 3 T9 Sidoarjo.

HILANG STNK HONDA SUPRA X125 2008 HITAM MERAH W-4844-UQ JAINUL ARIPIN 085100839830.

HILANG STNK HONDA SUPRA X 125 2013 HITAM W-6210-VO EKO WAHYUDIONO 085100597543.

HILANG STNK HONDA SUPRA 125 2007 HITAM W-5028-NZ AN.SARJONO 0857 8424 3424.

Hilang STNK Spd Mtr Th’2018 L-4254-RU An.Abd Muhid D/a.

Sultan Iskandar Muda 10-A Sby. Hilang STNK Spd Mtr Honda Th’2019 L-5226-JO An.H Holil D/a.Tenggumung Baru Mulya Gg Buntu 3/48-B Sby. Hilang Buku Kir L.9248.UC/ SB.262402.K PT. ARMADA TRANS SURABAYA JL.PAKUWON BOULEVARD AA2-039 SBY.

Hilang Buku Kir L.9748.UL/ SB.287495.K PT. AGUNG JAYA SEMESTA JL.RAYA TAMBAK OSOWILANGO 111 SBY. Hilang Buku Kir L.8486.UK/ JKT.615393 PT. INDO JAYA TRANS SEJAHTERA JL. PERGUDANGAN MUTIARA TAMBAK LANGON INDAH SBY. Hilang Buku Kir L.8439.AC/ SB.251469.K MUHLIS JL.KALIMAS BARU 3 LEBAR BARAT 17 SBY. Hilang Buku Kir L.9054.UB PT.RAPI TRANS DAN LOGISTIC JL.JEMUR ANDAYANI 14/11 SBY.

Hilang Buku Kir L.8859.UX/ SB.262173.K PT. SAMUDRA TIMUR LOGISTIK JL.PETEMON 1/23 SBY.

Hlg BPKB L-6998-U Honda Thn 2018 Aviva Tanjung Raja 01/01 Sby. Noka MH1JM-21190K705018 Nosin JM21E1695102.

Hilang Buku Kir L.8187.CL/ SB.204444.K ERWADY ANWAR JL.SUTOREJO PRIMA UTARA 10/PU-1 SBY.

HILANG STNK HONDA BEAT 2012 MERAH W-2649-OZ SITI MASRIFAH 085100839830.

Hilang Buku Kir L.9050.UZ / AJ.041005544 PT.BINTANG DUA TRANS JL.KEMAYORAN BARU 61.C SBY. Hilang Buku Kir L.8190.UC/ SB.100240.K PT.KENCANA TEKNIKA TAMA JL.NGAGEL JAYA INDAH KAX B.1 SBY.

Hlg Buku Kir L.9573.WB/ SB.276290.K CV. MENARA JAYA PERKASA JL.SURABAYA. Hilang Buku Kir TEMPELAN DEP.151029 PT.LINTAS NIAGA JAYA JL.SURABAYA. Hilang Buku Kir L.9231.US/ SB.201892.K PT. BHIRAWA.MS JL.HAYAM WURUK 52.A SBY.

Dalam kesempatan itu, alumnus Akpol 1992 itu juga membagikan masker. Total ada 1.287.000 diserahkan secara simbolis dan diterima oleh perwakilan santri yang mengikuti acara ini. Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Jatim.

“Saya mengajak seluruh masyarakat Jawa Timur untuk bermunajat dan berdoa bersama-sama memohon pertolongan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Semoga kita semua dapat terbebas dari Covid-19 demi terwujudnya Jawa Timur bangkit dan Indonesia maju,” pungkas dia.

Sementara itu, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa ingin memanggil kembali memori warga bangsa, terutama Jawa Timur. Yang lebih spesifik adalah penguatan bermasker tetap bisa menjadi bagian dari pelaksanaan disiplin protokol kesehatan.

“Hari ini yang dilakukan adalah kembali pada gerakan bermasker untuk para santri, karena memang di Jawa Timur ini pesantren-pesantren dengan jumlah santri ribuan itu cukup besar dan cukup banyak. Dan kegiatan di pesantren banyak hal yang terus terkawal protokol kesehatannya,” tegas dia.(fdn/tyo)

DESAIN RUANGAN BEBAS Virus Covid-19 Menjadikan Ruang Usaha/ Kantor/ Sekolah, Dll Bebas Virus/ Fresh Menggunakan Teknologi Terkini, Budget Terjangkau, Dipandu Team ARSITEK & DOKTER Berpengalaman Minat, Info & Konsultasi 08113088699 / 085772769040 FREE KONSULTASI Kehilangan stnk R2 merk honda thn 2015 nopol W 4614 LA a.n Bagiyo DA Jl. Beton 14 no. 10 Rt. 01 Rw. 06 Ds. Pongangan kec.

Manyar kab. Gresik Kehilangan stnk R2 merk honda thn 2017 nopol W 3752 AN a.n Siti nasikah DA Dsn. Kalipang Rt. 03 Rw. 01 Ds. Wahas kec. Balong panggang kab. Gresik Kehilangan stnk R2 merk honda thn 2016 nopol W 2103 AH a.n Asmuji DA Ds. Dahanrejo Rt. 03 Rw. 01 Ds. Kebomas kec.

Kebomas kab. Gresik HILANG STNK SPD MTR: S-6128MV. NK.MH1KF1110FK403648.

NS. KF11E1409775.

AN. HANIK KURNIAWATI. D/a: DS.SUMBERWUDI RT/RW.02/02 KEC. KARANGGENENG KAB. LAMONGAN

HILANG BPKB SPD MTR: S-6128MV.NK.MH1KF1110FK403648.

NS. KF11E1409775. AN. HANIK KURNIA WATI. D/a: DS. SUMBERWUDI RT/ RW.02/02 KEC. KARANGGENENG KAB.LAMONGAN

KEHILANGAN Kehilangan Segel Surat Pernyataan Pelepasan Hak Atas Tanah/Bangunan Rumah Berdiri di atas Tanah Negara yang dibuat Tanggal 08 Juli 2002 An.JANNUS SONDANG SIAHAAN. Terletak di Jl.Kupang Panjaan 3/22B Surabaya. wil Kel. Dr.Soetomo Kec. Tegalsari Surabaya.

Diketahui hilang pada tanggal 18 Januari 2021 Disekitar Jl.Kupang Panjaan 3/22-B s/d Jl.Kartini Surabaya.

KEHILANGAN

Kehilangan Letter C di Kel. Balas klumprik Kec. Wiyung - Surabaya. a/n. Cinthya Widjaya

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

MADURA

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021 HALAMAN 5

BIRO MADURA RAY RAYA MELIPUTI: Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. WAKABIRO: Sujak Lukman REPORTER: Syamsul Arief, Syamsuri, Yusron Hidayatullah, Ainul Anwar. HP: 085333446262, 08113406262.

AnƟsipasi Bencana Susulan, Seluruh Santri Dipulangkan

Gubernur Tinjau Lokasi Longsor Pamekasan Diiringi Forkopimda Pamekasan, gubernur menemui pengasuh pondok KH Muhedi dan perwakilan keluarga korban. “Kita semua harus bersabar dan terus berikhtiar untuk saling membantu. Ini merupakan musibah bagi kita semua, tidak hanya bagi keluarga korban atau lingkungan Ponpes Annidhamiyah,” kata gubernur.

Berdasarkan laporan yang dia terima, longsor terjadi setelah kawasan itu diguyur hujan lebat sejak pukul 17.00. Cuaca ekstrem itu yang diduga membuat ikatan molekul tanah bukit di atas bangunan ponpes terlepas.

Sehingga longsor menerjang tiga kamar santriwati dan mengakibatkan 5 korban meninggal, 12 terluka dan dirawat di rumah sakit.

Bupati Pamekasan Baddrut Tamam yang sudah meninjau lokasi

FOTO: MEMORANDUM/SUJAK

Pamekasan, Memorandum Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan beberapa pejabat Forkopimda Jawa Timur, mendatangi lokasi longsor yang mengakibatkan 5 santriwati Pondok Pesantren (Ponpes) Annidhamiyah meninggal, di di Dusun Jepun, Desa Bindang, Kecamatan Pasean, Kamis (25/2).

Mengenakan sepatu boot, Gubernur Khofifah Indar Parawansa dan beberapa anggota Forkopimda Jatim meninjau lokasi longsor yang menerjang Ponpes Annidhamiyah.

pagi harinya, sudah menginstruksikan relawan dari BPBD, TNI/Polri, satpol PP, dan lainnya untuk membersihkan puing bangunan dan sisa materila longsor. Di hadapan pengasuh pon-

pes, Ra Baddrut sapaan akrabnya menegaskan, longsor ini merupakan musibah bersama bukan hanya musibah kalangan ponpes.

“Musibah ini tidak hanya me-

nimpa yayasan Annidhamiyah, tapi merupakan musibah kita bersama.

Saya hari ini bersama dandim, sekda, kepala BPBD, kepala RSUD Waru, dan seluruh pejabat termasuk camat dan

kades hadir untuk melihat kondisi lokasi dan memberikan dukungan pada keluarga besar Pesantren Annidhamiyah,” katanya.

Mantan aktivis PMII dan anggota

DPRD Jatim ini menambahkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan akan mengkaji faktor penyebab longsor dan bantuan apa yang tepat diberikan. “Sedangkan untuk korban luka, semua biaya kesehatannya ditanggung pemkab. Begitu juga untuk korban meninggal, kita antar sampai ke rumah duka. Karena ini merupakan musibah, kita gratiskan semua pembiayaannya,” ujarnya.

Hasil kajian nantinya akan disesuaikan dengan jenis bantuan yang diberikan. “Semoga musibah tanah longsor dan musibah lainnya tidak terjadi lagi di Pamekasan. Kita, Kapolres, Komandan Kodim akan bergandengan tangan untuk pembangunan lebih lanjut pesantren ini. Kita sangat berduka, mohon doanya kepada kita semua,” tutup bupati.

Mengantisipasi longsor susulan, Kapolres Pamekasan AKBP Apip Ginanjar juga sudah instruksikan personelnya memasang police line mengitari pondok. “Mulai hari pertama sudah kami police line dan lakukan pembersihan material,” ujar Apip.

Selain itu, seluruh santri dipulangkan sementara waktu. “Di sekitar situ memang masih rawan. Memang ini persis banget di tepi tebing. Makanya kami police line sebagai antisipasi,” ujarnya. (*/sjk/epe)

Budak Sabu Saronggi Dibui Sumenep, Memorandum Amir Faizal (27), warga Dusun Ares Tengah, Desa Kebundadap Timur, ditangkap ketika asyik mengisap narkotika jenis sabu di kamar rumah AS, warga Dusun Nangnangan, Desa/Kecamatan Saronggi.

Kasubbag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti S menjelaskan, penggerebekan di tempat kejadian perkara (TKP) dilakukan personel Polsek Saronggi. Sejumlah barang bukti turut diamankan. “Di antaranya satu plastik klip berisi sabu 0,35 gram, satu plastik klip terdapat sisa sabu dan seperangkat alat isap sabu,” terangnya, Kamis (25/2).

Penggerebekan itu terjadi pada Rabu (24/2) sekitar pukul 22.30. Berawal dari informasi warga yang mencurigai keberadaan Amir Faizal kerap di rumah AS dalam waktu lama. Apalagi, pemilik rumah diketahui berstatus janda. Polisi bergerak cepat melakukan pengintaian dan penggerebekan disertai penggeledahan. “Ternyata tersangka tengah menggunakan sabu di kamar rumah saudari AS,” sambung AKP Widiarti.

Tersangka tidak berkutik ketika aparat menyergapnya.

Tanpa perlawanan, Amir Faizal lantas dibawa ke Mapolsek Saronggi untuk diperiksa lebih lanjut. Ia terancam dijerat Pasal 112 ayat (1) Subs Pasal 127 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. (uri/epe)

Santunan Maksimal Rp 2,5 Juta Sumenep, Memorandum Pemilik rumah ambruk akibat banjir di Desa Dapenda, Kecamatan Batang-batang, hanya bisa mendapat bantuan maksimal Rp 2,5 juta dari Pemkab Sumenep.

“Bila rumah yang rusak itu kategori rusak berat, maksimal bantuan Rp. 2,5 juta. Itu berdasarkan peraturan bupati (perbup),” terang Kepala BPBD Sumenep Abd. Rahman Riadi, Kamis (25/2).

Yang mengalami rusak sedang, kata dia, besaran bantuan Rp 1,5 juta. Dan rusak ringan maksimal Rp 700 ribu.

“Data korban banjir Desa Dapenda, satu rumah rusak berat. Kalau yang satunya, rusak ringan,” katanya.

Pihaknya menyarankan agar pemerintah desa setempat membuat laporan resmi tentang korban bencana banjir Desa Dapenda. “Dari laporan itu, akan kami tindak lanjuti untuk mendapat bantuan dana bencana,” tandasnya.

Sebelumnya, akibat hujan deras sejak Selasa malam, 45 rumah warga tergenang banjir dan dua atap rumah tua ambruk. Rumah ambruk itu milik Rahesam (50) di di Dusun Jabbau. Kerugian ditaksir mencapai Rp 80 juta.

Rumah lainnya, milik Atnawiye (70) dengan kerugian ditaksir Rp 10 juta. (*/uri/epe)

FOTO: MEMORANDUM/RAS

Tersangka dan barang bukti yang diamankan di Mapolres Sumenep.

Bangkalan, Memorandum Bupati R Abdul Latif bersama anggota Forkopimda Bangkalan, melakukan panen raya perdana untuk masa tanam musim penghujan pertama (MP-1) di Desa Karanggayam, Kecamatan Blega, Rabu (24/2).

Panen perdana di atas lahan seluas 10 hektare yang diprakarsai Dandim 0829 Bangkalan Letkol Kav Ari Setyawan Wibowo itu, menggandeng Kelompok Tani (Poktan) Sejahtera Gading Timur. Komunitas ini populer dengan sebutan petani milenial, lantaran anggotanya didominasi pemuda. Juga dikenal sebagai poktan penggagas berkembangnya inovasi Taring Bang Jani.

“Itu istilah dari tanam jaring bangun Bangkalan sejahterakan petani,” kata Kepala Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan (Dispertapahorbun) Puguh Santoso kemarin.

Ketika melakukan panen raya, bupati menjelaskan, metode Taring Bang Jani membuat kapasitas produksi tanaman padi di Kabupaten Bangkalan meningkat signifikan. “Bahkan karena Taring Bang Jani ini, saya mendapat penghargaan dari Gubernur Jawa Timur,” puji Ra Latif, sapaan akrabnya.

Keunggulan tekni ini, terlihat dari hasil panen raya masa tanam MP-1. Hasil panen dari areal seluas 35.877 hektare mencapai 118.000 ton lebih. Hasil ini lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan 1.060.377 jiwa penduduk Kabupaten Bang-

Bupati R Abdul Latif Amin Imron mengawali panen raya masa tanam MP-1 di Desa Karanggayam.

kalan untuk 14 bulan ke depan.

Bahkan masih surplus.

Ke depan, peluang untuk melipat gandakan kapasitas produksi, menurut Ra Latif, masih terbuka lebar. Bahkan Bangkalan berpotensi menjadi lumbung pangan di Madura.

Sebab data terkini, kabupaten ini memiliki areal persawahan seluas 29.540 hektare dan lahan tegalan 68.770 hektare layak untuk tanaman padi.

“Sedangkan lahan yang dimanfaatkan petani saat ini, baru seluas 35.800 hektare,”

beber Ra Latif.

Itu sebabnya, ke depan, potensi ini masih dikembangkan untuk melipat gandakan kapasitas produksi tanaman padi, sekaligus meningkatkan perbaikan nasib dan kesejahteraan petani. Dalam konteks

ini, Ra Latif berharap, generasi muda merasa terpanggil untuk ikut ambil bagian menggarap potensi ini. “Sebab secara ekonomis, peluang ini juga menawarkan lapangan kerja yang cukup prospektif,” pungkas Ra Latif. (ras/epe)

Tiga Objek Wisata Andalan Sumenep Segera Dibuka Sumenep, Memorandum Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep dalam waktu dekat akan membuka objek wisata setelah nyaris setahun ditutup. Di antaranya Pantai Lombang, Pantai Slopeng, dan Museum Keraton Sumenep.

Tiga objek wisata yang dikelola pemkab dibuka lagi untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) sektor pariwisata. Karena pada 2020 tidak mencapai target imbas pandemi Covid-19.

“Disparbudpora sudah melakukan persiapan pembukaan tiga objek wisata. Kami sudah kembali mengajukan izin agar bisa dibuka kembali.

Keputusannya nanti terserah Satgas Covid-19. Tujuannya tentu mendongkrak PAD,” ujar Kepala Bidang Pariwisata Disparbudpora Sumenep Imam Bukhari, Kamis (25/2).

Rencana membuka objek wisata milik pemkab menurut Imam, telah melalui berbagai

FOTO: MEMORANDUM/AAN

FOTO: MEMORANDUM/HUMAS POLRES

Bupati dan Forkopimda Awali Panen Raya MP-1 di Desa Karanggayam

Pemandangan asri pantai Lombang menjadi salah satu objek wisata bahari andalan Kabupaten Sumenep.

pertimbangan. Apalagi kegiatan di beberapa sektor sudah

mulai aktif kembali. Salah satunya dunia pendidikan.

“Sekolah sudah mulai uji coba kegiatan belajar mengajar

tatap muka. Apa tidak sebaiknya tempat wisata juga dibuka meski di momen tertentu. Sebelumnya kami pernah mengajukan izin membuka objek wisata tapi masih dilarang karena kasus Covid-19 masih tinggi di Sumenep. Sekarang kan sudah terkendali,” imbuh Imam.

Pihaknya menjelaskan, tiga objek wisata itu sudah ditutup sejak awal pandemi Covid-19.

Praktis, pemkab tidak ada pemasukan sama sekali dari sektor pariwisata. Padahal sudah menggelar promosi wisata sejak akhir 2020. Apalagi tahun ini, disparbudpora ditarget menyumbang Rp 575 juta untuk PAD. “Jika nanti kami mendapat izin membuka kembali objek wisata, kami tetap akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat kepada pengunjung.

Harapan kami, pencegahan Covid-19 tetap maksimal dan aktivitas ekonomi masyarakat juga tetap jalan,” tandas Imam. (aan/epe)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

POLISI KITA

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021 HALAMAN 6-7

Polres Probolinggo Kota Dukung Gerakan Santri Bermasker

Jajaran Polres Blitar Kota foto bersama di depan Bale Yanlik Polsek Srengat.

Kapolres Sumenep AKBP Darman merilis ungkap kasus narkoba.

Polres Sumenep Fokus Berantas Narkoba di Kepulauan

Kapolres Minta Petugas Bale Yanlik Polsek Srengat Tingkatkan Pelayanan Blitar, Memorandum Untuk meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat, Kapolres Blitar Kota AKBP Yudhi Hery Setiawan meminta petugas Bale Pelayanan Publik Polsek Srengat lebih meningkatkan pelayanan.

Pernyataan itu disampaikan Kapolres Yudhi saat memimpin kegiatan apel pagi di Polsek Srengat, Kamis (25/2). Usai apel, kapolres melakukan kunjungan ke Bale Yanlik.

Kapolres berharap Bale Yanlik bisa

memberikan pelayanan maksimal dengan fasilitas maksimal.

Seperti pelayanan siap melayani kepengurusan surat surat sesuai yang dibutuhkan.

“Dengan ditingkatkan pelayanan ini tentunya pelayanan dengan mudah dan masyarakat terlayani dengan baik,” jelas Kapolres Yudhi.

Selain itu, Kapolres juga berpesan kepada seluruh anggotanya berkaitan dengan tugas wewenang dan tanggungjawab seluruh anggota agar bisa memahami dengan seksama.

“Tujuannya agar bisa memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat,” lanjutnya.

“Berkaitan dengan polsek srengat agar lebih di tingkatkan protokol kesehatan dikarenakan adanya bale yanlik yg sering kali masyarakat berkumpul untuk mengurus administrasi kepolisian,” tutur Yudhi.

“Anggota harus bisa memahami tugas kepolisian dengan menyeluruh dikarenakan masyarakat tidak memandang fungsi apapun masyarakat hanya memandang polisi mengetahui segalanya,” pungkasnya. (pra/mik)

Satlantas Sosialisasi Prokes Lewat Polantas Bina Desa Bangkit Semeru Gresik, Memorandum Guna mendukung pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro, Satlantas Polres Gresik menggelar kegiatan bertajuk ‘Polantas Bina Desa Bangkit Semeru’ di Desa Boboh, Kecamatan Menganti, Kamis (25/2).

Sejumlah personel diterjunkan untuk mengawal kegiatan tersebut. Kegiatan ini menjadi ajang menyosialisasikan kepada masyarakat untuk disiplin protokol kesehatan (prokes) 5 M. Yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga Jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto melalui Kasatlantas Polres Gresik AKP Yanto Mulyanto P menyampaikan, kegiatan ini adalah implementasi dari inmendagri terkait pelaksanaan PPKM mikro.

“Untuk menyukseskan kegiatan ini kami juga membangun komunikasi dengan Kepala Desa, Ketua RT/RW g setempat dan menggandeng Bhabinkamtibmas serta Babinsa,” ujarnya.

Pihaknya berharap, kepatuhan masyarakat dalam disiplin prokes semakin meningkat. Sehingga penyebaran covid-19 dapat ditekan dan mata rantainya dapat terputus. Hal ini juga bentuk dukungan menga-

Sumenep, Memorandum Penanganan kasus narkoba dan obat-obatan berbahaya di kepulauan, menjadi prioritas utama jajaran Polres Sumenep.

Sebab, pengungkapan narkoba di pulau-pulau tersebut membutuhkan upaya maksimal.

Apalagi selama ini kepulauan tidak hanya menjadi sarang peredaran narkotika jenis sabu-sabu, tapi juga pil koplo.

Beberapa hari yang lalu Polres Sumenep berhasil menangkap jaringan pengedar narkoba di

Kepulauan Kangean dan pengguna pil koplo di Pulau Raas.

“Kepulauan sudah menjadi zona merah narkoba. Sehingga target kami akan memberantas peredarannya sampai ke akar-akarnya,” tegas Kapolres

adanya penyalahgunaan narkotika. Dan dari tes anggota yang mengikuti tes urine hasilnya negatif,” tutur Kapolrees Lukman, kemarin.

Lebih lanjut, AKBP Lukman menambahkan, ia tidak menginginkan anggota kepolisian yang melakukan pengungkapan kasus penyalahgunaan narkotika, justru malah memakai narkoba.

“Ini antisipasi kita jangan sampai kita lakukan penangkapan penyalahgunaan narkotika, malah kita sendiri menggunakan penyalahgunaan narkotika atau narkoba. Dan anggota Polres Kediri harus memberikan contoh yang baik bagi masyarakat, diantaranya dengan tidak mengkonsumsi narkoba,” pungkas Lukman. (mis/mik)

Petugas memberikan sosialisasi kepada masyarakat.

sung.

Selain itu, Yanto juga memberikan edukasi etika berlalu

lintas agar tercipta kamseltibcar lantas dan memahami aturan berlalu lintas.

Kemudian sosialisasi pelayanan SIM keliling, Samsat

keliling dan pelayanan unit kecelakaan serta proses pengurusan asuransi jasa raharja dan kewajiban untuk membayar pajak kendaraan. (and/har/mik)

Sulawesi. Sehingga kami harus bekerja ekstra untuk melakukan pemberantasan. Tapi Polres Sumenep akan berusaha maksimal,” imbuh dia.

Kapolres Darman menjelaskan, selain upaya dari pihak kepolisian, pihaknya juga berharap partisipasi masyarakat. Saat ini sudah dibentuk kampung tangguh narkoba di semua desa di kepulauan.

Sehingga ia berharap peran aktif masyarakat untuk bersa-

ma-sama memberantas peredaran narkoba.

“Jika masyarakat mendapati ada transaksi narkoba silakan dilaporkan. Kami juga setiap saat patroli di laut untuk mencegah suplai narkoba. Target kami akan memberantas peredaran narkoba sampai ke bandarnya,” urai Darman.

Meski fokus di kepulauan, Darman mengaku tidak melonggarkan pemantauan di daratan. Buktinya, selama

ini aparat kepolisian berhasil mengungkap peredaran narkoba di beberapa kecamatan daratan.

“Kepulauan menjadi prioritas pemberantasan narkoba karena kesulitan akses transportasi ditambah minimnya petugas kepolisian dibanding daratan. Upaya kami selama ini sudah membuahkan hasil dengan penangkapan pengguna maupun pengedar di kepulauan,” tandas Darman. (aan/mik)

Antisipasi Penyalahgunaan Narkoba, Anggota Polres Kediri Jalani Tes Urine Kediri, memorandum.

Dalam rangka mengantisipasi penyalahgunaan narkotika di jajaran Polri, Polres Kediri menggelar tes urine di gedung Jana Nuraga Mapolres Kediri, Kamis (25/2).

Tes urine tersebut mendapat pengawasan dan pengawalan ketat dari Propam Polres Kediri. Dari tes urine itu, diketahui seluruh anggota yang mengikuti tes menunjukkan hasil negatif.

Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono menuturkan, tes urine di lingkup Polres Kediri untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan narkotika.

“Tes urine ini tujuannya adalah mengantisipasi

wal program vaksinasi yang Sedang berlang-

Sumenep AKBP Darman, Kamis (25/2).

Pihaknya mengaku, upaya pemberantasan narkoba di kepulauan tidak mudah, karena menghadapi kendala geografis berupa pulau-pulau kecil dan cuaca. Selama ini suplai narkoba ke pulau melalui pelabuhanpelabuhan kecil yang sulit terdeteksi.

“Akses transportasi ke pulaupulau di Sumenep bisa langsung dari pulau Bali, Banyuwangi dan

Anggota polres menyerahkan urine kepada petugas.

Anggota Polres Bangkalan menerima suntikan vaksin dari petugas kesehatan.

631 Anggota Polres Disuntik Vaksin Sinovac Tahap Pertama Bangkalan, Memorandum Setelah Tim Satgas Penanganan Covid-19 Pemkab Bangkalan meliputi anggota forkopimda dan seluruh tenaga kesehatan tuntas menjalani vaksinasi corona, giliran anggota Polres Bangkalan menjalani suntik vaksin sinovac, Kamis (25/2).

Sebanyak 631 anggota korps baju coklat secara bergiliran selama dua hari menerima suntikan vaksin di lantai dua Gedung Sarja Arya Racana mapolres setempat. ”Hari ini ada 300 anggota yang akan divaksinasi secara bergiliran,” ujar Kapolres Bangkalan AKBP Didik Hariyanto, kemarin.

Mereka adalah para kabag, kasat, kasubbag, kanit, serta pejabat utama (PJU) Polres dan jajaran staf di mapolres.

Rencananya Jumat (25/2) pagi

ini, sebanyak 331 anggota akan disuntik vaksin di tempat yang sama. Mereka adalah kapolsek, para pejabat dan jajaran staf di lingkungan 17 Ppolsek jajaran.

Untuk vaksinasi seluruh anggota polres, akan dilayani oleh 34 medis gabungan dari Dinas Kesehatan dan Fasilitas Kesehatan (Fakes) polres setempat.

Kepala Dinas Kesehatan Bangkalan H Sudiyo menambahkan, tidak semua anggota polres mendapat vaksinasi. Mereka yang memiliki latar belakang komorbid, hamil atau anggota positif Covid 19, belum bisa mandapat vaksin.

“Seberapa banyak mereka yang batal vaksin, kita tunggu datanya nanti seuasi vaksinasi dua hari ke depan,” tandasnya.

Untuk saat ini sudah terdata ada 38 anggota Polres dan Polsek

terdeteksi positif terpapar berdasar hasil tes SWAP-PCR. Dua Polwan juga terdeteksi sedang hamil dan baru melahirkan. Mereka yang positif terpapar, sesuai persyaratan medis, baru bisa divaksinasi 3 bulan setelah dinyatakan positif covid 19.

Namun 23 dari 38 anggota positif terpapar, sudah bisa divaksinasi kemarin. Sebab mereka sudah melewati masa tunggu 3 bulan pasca terpapar covid 19. Namun untuk 15 anggota terpapar lainnya, baru akan bisa dapat jatah suntikan vaksin sinovac pada akhir Maret atau awal April nanti.

“Termasuk saya, istri dan anak saya, termasuk baru bisa divaksinasi akhir Maret atau awal April nanti,” pungkas Kapolres Didik Hariyanto. (ras/mik)

Probolinggo, Memorandum Kegiatan Pencanangan Gerakan Santri Bermasker dilaunching serentak di Jawa Timur oleh Polda Jatim bersama polres jajaran yang dikuti jajaran forkopimda melalui video conference, Kamis (25/2).

Tak terkecuali di Kota Probolinggo, perwakilan pengasuh pondok pesantren dan jajaran polres mengikuti dari ruang Rupatama Mapolres Probolinggo Kota.

Video conference diikuti Kapolres Probolinggo Kota AKBP Raden Muhammad Jauhari bersama Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin. Hadir juga, Pabung Kodim 0820 Probolinggo, Mayor Inf

Puguh Jatmiko, Perwakilan Kejaksaan Negeri, Kepala Kemenag, Drs. H. Mufi Imron Rosyadi.

Selain itu, juga dihadiri oleh Ketua MUI KH. Nizar Irsyad , Ketua PC NU H. Syamsur, Ketua PD Muhammadiyah Masfuk, Pengasuh Ponpes Riyadlus Sholihin, Ustad Abdul Mufid, Pengasuh Ponpes An-Nur, KH. Mahfud Sahal, dan PJU Polres Probolinggo Kota, serta perwakilan Santri.

“Hari ini Gerakan Santri Bermasker serentak di-launching di seluruh wilayah Jawa Timur, otomatis kita jajaran menyesuaikan,” jelas Kapolres

Manajemen PT Charoen Phokpand Indonesia foto bersama Kapolsek Krian usai memberikan bantuan.

Mu Muklason, Rabu (24/02).

Bantuan ratusan butir telor ayam dan sosis ayam ini diserahkan langsung pihak perwakilan PT Charoen Phokpand Indonesia selaku produsen makanan olahan ayam kepada pemerintah Desa Keboharan.

Tidak hanya masyarakat Desa Keboharan, yang berdekatan langsung dengan pabrik, bantuan telor ayam dan sosis ayam ini juga diberikan kepada petugas gabungan TNI/Polri dan Satpol PP yang tergabung dalam Satgas Covid-19 wilayah Kecamatan Krian.

“Melalui bantuan telor ayam dan sosis ini, kita berharap agar bisa membantu masyarakat dalam meningkatkan imunitas tubuh ditengah pandemi Covid ini,” tegas Kompol Mukhlason.

Menurut rencana, bekerjasama dengan kalangan industri makanan maupun kesehatan di Krian, bantuan tambahan suplemen atau makanan kesehatan bagi masyarakat ini akan dilakukan secara rutin dan berkala ke seluruh masyarakat, khususnya di wilayah Krian. (bwo/jok/mik)

Malang, Memorandum Kapolda Jatim Irjenpol Nico Afinta me-launching kegiatan Pencanangan Gerakan Santri Bermasker yang dilakukan secara virtual dari Mapolda Jawa Timur, Kamis (25/2).

Di Polres Malang sendiri, kegiatan tersebut diikuti dari ruang Rupatama Polres Malang yang dihadiri Plh Bupati Malang Dr Ir Wahyu Hidayat, Kapolres Malang AKBP Hendri Umar, Kajari Kab Malang Edy Handoyo, Waka Polres Malang Kompol Toni Kasmiri, Pasiter Kodim 0818 Malang-Batu Kapten Inf Miftahudin.

Hadir pula, Ketua MUI Kab Malang Drs KH M. Fadhol Hija’, Ketua PCNU Kab Malang dr. Umar Usman, M. Khohar (mewakili PD Muhammadiyah Kab Malang), Rasyidi (Kasi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kantor Kemenag Kab Malang), Ustadz Fachri (mewakili Pengasuh PP An. Nur 2).

KH. Hamim Kholili (Pengasuh PP Roudlotul Ulum 2), Ustadz Bahrul Ulum

Kapolres Bojonegoro Ikut Giat Virtual Pencanangan Gerakan Santri Bermasker Bojonegoro, Memorandum Jajaran Polres Bojonegoro mengikuti kegiatan Pencanangan Gerakan Santri Bermasker serentak se-Jawa Timur melalui virtual zoom meeting dari Gedung di AP 1 RAWI Polres Bojonegoro, Kamis (25/2).

Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Bojonegoro AKBP Eva Guna Pandia, Dandim 0813/Bojonegoro Letkol Inf Bambang Hariyanto, Asisten 1 Bidang Pemerintahan, dan Asisten Kesejahteraan Djoko Lukito, Perwakilan Kejaksaan Negeri, Ketua MUI KH. Alamul Huda, perwakilan Kemenag, Ketua PD Muhammadiyah Suwito, perwakilan PC Nahdlatul Ulama Hilmi Al Junaidi, pengasuh Ponpes Al-Fatimah KH Tamam Syaifudin, perd wakilan Ponpes Al-Rosyid M Sofyullah, dan PJU Polres Bojonegoro.

Kapolda Jatim Irjenpol Nico Afinta mengucapkan terima kasih atas kegiatan yang merupakan bagian penting dalam menghadapi Covid-19 di Jawa timur.

“Ponpes merupakan bagian penting untuk membantu memberantas wabah Covid-19 di Jatim. Dengan jumlah ponpes kurang lebih 4,002 ponpes, dan sekitar 7.000 masjid di Jatim, bisa dijadikan sebagai basis untuk melawan covid,” ujar Kapolda Nico.

Untuk itu, kapolda men-

Kapolres Malang AKBP Hendri Umar mengikuti kegiatan Pencanangan Gerakan Santri Bermasker secara virtual.

(mewakili Pengasuh PP Al. Rifai 2), Gus Mastu (Pengasuh PPAI Darunnajah).

Kapolda Jatim menyampaikan gerakan santri bermasker diikuti oleh

segenap unsur Forkopimda, organisasi masyarakat, kyai, habaib, ponpes dan perwakilan santri.

“Kegiatan ini sebagai sarana penan-

menekan angka penyebaran virus Covid-19. Ada perwakilan dari PCNU, PD Muhammadiyah, MUI, dan Kemenag, dan Pengasuh Ponpes yang dilibatkan,” tandas Kapolres.

Lebih jauh, Kapolres berharap dengan penguatan bermasker bagi para santri bisa menjadi bagian dari pelaksanaan disiplin protokol kesehatan.

“Saya mengajak seluruh masyarakat Kota Probolinggo untuk berdoa bersama-sama memohon pertolongan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.

Semoga kita semua dapat terbebas dari Covid-19 demi terwujudnya Jawa Timur bangkit dan Indonesia maju,” pungkas kapolres. (mhd/mik)

Kapolres RM Jauhari bersama Wali Kota Hadi Zainal Abidin mengikuti video conference bersama Forkopimda Jatim.

Kapolres Bojonegoro AKBP Eva Guna Pandia bersama forkopimda dalam acara virtual zoom meeting.

gajak TNI - Polri dan juga pemerintah bersinergi dalam menghadapi dan memberantas covid sehingga tercipta wilayah Jawa Timur kondusif, aman, dan terkendali.

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, tujuan syari’ah ini merupakan gerakan ikhtiar bersama-sama untuk bisa melindungi dan terlindungi.

“Mari kita bersama-sama

Masyarakat dan Satgas Covid Terima Bantuan Telur dan Sosis Polres Malang Sukseskan Pencanangan Gerakan Santri Bermasker Sidoarjo, Memorandum Seiring menurunnya angka penyebaran Covid-19 di Sidoarjo, upaya penguatan imunitas tubuh kian terus dilakukan oleh masyarakat. Salah satunya melalui konsumsi protein hewani. k Seperti yang dilakukan jajaran Polsek Krian, Polresta Sidoarjo dengan melakukan aksi sosial bagi makanan tambahan mengandung protein hewani kepada masyarakat, Rabu (24/2).

Bekerja sama dengan salah satu produsen makanan olahan ayam, jajaran Polsek Krian membagi ratusan butir telor ayam dan sosis ayam kepada masyarakat di Desa Keboharan, Kecamatan Krian.

Kapolsek Krian Kompol Mukhlason menegaskan, aksi sosial bagi telor dan sosis ayam ini sengaja dilakukan sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan imunitas tubuh di tengah pandemi Covid-19 ini.

“Ratusan butir telor dan puluhan pack sosis ayam ini dibagi ke warga melalui pemerintah desa setempat sebagai bentuk kepedulian kesehatan terhadap masyarakat,” kata

Probolinggo Kota AKBP RM Jauhari, kemarin.

Sesuai arahan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, kata Jauhari, gerakan yang diinisiasi Kapolda Jatim Irjenpol Nico Afinta itu digelar untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di Jatim, khususnya di lingkungan pondok pesantren.

“Gerakan tersebut juga sebagai langkah preventif agar ponpes tidak menjadi klaster baru Covid-19. Kami mengajak para Kyai dan ulama di Kota Probolinggo untuk ikut membantu agar Gerakan Santri Bermasker ini bisa membantu

ganan penyebaran Covid-19,”” katanya.

Jumlah ponpes di Jatim sekitar 4.000 tempat dan santri sekitar 1 juta yang se-

lanjutnya akan dibagikan masker.

“Terima kasih pada semua kiai, habaib dan seluruh masyarakat sehingga sitkamtibmas di jatim tetap kondusif,” ujarnya.

Sementara, Kapolres Malang menyampaikan terima kasih pada kiai pengasuh ponpes dan perwakilan santri serta Forkopimda dan undangan lain.

“Kegiatan ini adalah program yang dilaksanakan di seluruh jajaran Jatim yaitu ulama dan santri bermasker,” katanya.

Program ini merupakan usaha dari jajara Forkopimda guna membiasakan jajaran sant dan masyarakat guna memakai santri ma masker serta penerapan prokes.

“Di Kabupaten Malang penyebar Covid-19 masih tinggi sehingga baran d diharapkan giat ini dapat menur runkan penyebaran Covid-19. Sel lain dari kegiatan ini lainnya yang terus dilaksanakan, antara lain operasi yustisi, covid hunter kampung tangguh,” paparnya. (*/ari/mik)

memikirkan cara supaya para santri di wilayah Jawa Timur terlindungi dari Covid-19,” ajak Khofifah.

Menurut dia, bahwa pemberian vaksin yang dibutuhkan untuk wilayah Jawa Timur sejumlah 22 juta vaksin. Sedang saat ini baru terealisasi sejumlah 1,5 juta.

“Walaupun sudah ditemukan vaksin, tetapi tetap antisipasi penyebaran virus corona dengan cara tetap mematuhi

protokol kesehatan. Mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas.

Untuk itu dibutuhkan sinergitas antar instansi untuk melindungi jiwa di seluruh wilayah Jawa Jimur, “ tuturnya.

Pada acara Pencanangan Gerakan Santri Bermasker ini, sekaligus pembacaan ikrar oleh santri dan dilanjutkan penyerahan 1.012.000 masker. (top/har/mik)

memorandum.co.id

Sekretaris PWI Pasuruan disuntik vaksin oleh petugas kesehatan.

Anggota PWI Pasuruan Disuntik Vaksin Pasuruan, Memorandum Anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pasuruan menjalani suntik vaksin Covid-19 di Puskesmas Kandang Sapi, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan, Kamis (25/2).

Dari 22 wartawan yang tergabung dalam PWI Pasuruan mendapatkan suntik vaksin dalam dua gelombang, yaitu Kamis (25/2) dan Jumat (26/02/21). Sebelum disuntik, semuanya dilakukan pengecekan kesehatan. Seperti tekanan darah dan riwayat penyakit penerima vaksin.

“Untuk suntik hari ini hanya yang berdomisili di wilayah Kota Pasuruan saja, tepatnya di Puskesmas Kandang Sapi,” ucap Ketua PWI Pasuruan Joko Hariyanto.

Untuk gelombang kedua, lanjut Joko, diperuntukkan bagi wartawan wilayah Kabupaten Pasuruan, tepatnya di Posko Covid-19 lantai dua, Jalan Dokter Soetomo 25, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan.

“Suntik vaksin gelombang kedua untuk teman-teman di Kabupaten Pasuruan dilaksanakan pada Jumat (26/2) sekira pukul 08.30,” ungkapnya.

Dalam penyuntikan vaksin tetap mengedepankan protokol kesehatan dengan menjaga jarak, mencuci tangan sebelum masuk ruangan, dan memakai masker. (ion/lis)

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021 HALAMAN 8

OR AND

UM/AN

Jembatan Nggayam Waung Berwarna-warni Permudah Akses Warga Tulungagung, Memorandum Jembatan Nggayam di Dusun Krajan, Desa Waung, Kecamatan Boyolangu, terlihat indah dengan cat yang berwarnawarni. Jembatan yang dibangun pada 2018 lalu itu diresmikan oleh Kepala Desa Waung Eko Wahoyo.

Tujuan dari pembangunan jembatan tersebut untuk mempermudah akses bagi masyarakat.

Khususnya warga Dusun Krajan Utara menuju Krajan Selatan maupun sebaliknya. Sehingga dengan akses yang mudah, maka dapat berimbas pada percepatan perekonomian masyarakat Desa Waung secara umum.

Seperti dikatakan Kades Eko Wahoyo, pembangunan jembatan ini semata-mata untuk menyejahterakan warganya. “Dulunya jembatan ini biasa saja, kemudian kita perbaiki hingga akhirnya menjadi seperti ini,” ujarnya, Kamis (25/2).

Eko Wahoyo berharap, seluruh warga Waung bisa memanfaatkan adanya Jembatan Nggayam guna meningkatkan aktivitas perekonomian dan kegiatan lainnya.

“Saya selaku kepala desa juga akan memaksimalkan kinerja kami, sehingga ke depan warga kami menjadi sejahtera, dan Desa Waung

lebih maju serta berkembang pesat menuju desa edukatif,” pungkasnya.

Terbukti, hasil kerja keras dan kreatifitas Kades Eko Wahoyo mendapat apresiasi dari warganya.

“Jembatan ini sangat membantu kami, karena menjadi sarana dan akses penghubung yang baik. Dulu sebelum ada jembatan ini, kami harus memutar ke timur sangat jauh ketika membawa hasil pertanian dan komoditas lainnya,” ucap Sumiatin (45), warga setempat.

Senada disampaikan Muhaimin (40), warga Desa Waung lainnya. Dia mengaku sangat senang adanya Jembatan Nggayam.

“Itu dibangun sudah tiga tahun yang lalu. Tetapi belum lama ini sama pak kades dibersihkan lagi dan diperbarui. Jadi tampak lebih indah dan bersih. Sekarang jadi enak untuk dilewati.

Selain itu juga tampak lebih indah. Kami mengapresiasi kerja keras pak Kades Eko Wa h oy o,” t u t u r n y a . (adv/an/mad/lis)

MEM FOTO:

FOTO: MEMORANDUM/ION

JAWA TIMUR

memorandumredaksi @gmail.com

arni.

Jembatan Nggayam di Dusun Krajan Desa Waung bercat warna-w

Babinsa Puspo Imbau Wisatawan Patuhi Prokes Pasuruan, Memorandum Patroli rutin Babinsa Koramil 0819/16 Puspo berkeliling di wilayah Puspo. Kali ini penegakan disiplin prokes di objek wisata taman wisata Red Flower Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan, yang sering dikunjungi wisatawan.

Melihat ada sebagain warga yang berkunjung ke tempat wisata tersebut, dengan pendekatan persuasif dan mengedepankan sikap humanis, Babinsa Serda Suliono dan Serda Parwito memberikan imbauan untuk pengunjung obyek wisata tersebut agar tetap menggunakan masker.

Menurut Serda Suliono, pihaknya bersama unsur Tiga Pilar Kecamatan Puspo turun langsung menyambangi warga untuk memastikan penerapan prokes berjalan dengan baik, serta tidak lupa saat berinteraksi dengan warga, memberikan edukasi bagaimana mencegah penyebaran virus corona.

“Kami sebagai petugas penegakan protokol kesehatan terus mengimbau kepada para warga agar terus membiasakan mencuci tangan sesering mungkin sehabis beraktivitas, serta menjaga kebersihan lingkungan yang sehat dan bersih,” katanya, Kamis (25/2).

Kepedulian ini merupakan langkahlangkah TNI, khususnya di wilayah Koramil Puspo dalam memerangi dan memutus penyebaran Covid-19.

“Selain mengingatkan masyarakat atau pengunjung yang menikmati taman wisata, kami juga ingatkan pengunjung untuk selalu memperhatikan faktor keamanan dan jangan lengah,” tutur Suliono.

Masih ditemukannya beberapa warga yang abai dalam penggunaan masker, untuk itu diberikan teguran. “Di masa pandemi Covid-19 ini, kebersihan diri dan lingkungan sangat perlu kita tingkatkan, agar penyebaran virus itu pun dapat kita hindari dan kita cegah,” tutupnya. (rdh/lis)

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Ir Arief Sosiawan MM. Redaktur Pelaksana: Tri Haryoko S Sos. Redaktur Pelaksana Online: Agus Supriyadi SE. Redaktur Senior: Ahmad Syaiku SH MH. Redaktur Website: Fatkhul Aziz SS. Redaktur Bahasa: Yuli Setyo Budi. Redaktur: Sujatmiko, Aris Setyoadji S Sos, Moch Syaifuddin SS, Ferry Ardi Setiawan ST, Novi Triawan S Sos, Muchlis Darmawan S Sos, Hendradi Prayogo, Rahmat Hidayat S Sos. Staf Redaksi Surabaya: Oskario Udayana SH, Faishal Danny Nurdiansyah, Indra Anugrah Hardiantoko, Muhammad Alfin Alfiansyah, Prawoto Sadewo (Blitar). Sidoarjo: Budi Joko Santoso SPd SH. Gresik-Tuban-Bojonegoro: Supardi Hardy SH. Mojokerto: Muhammad Anwar. Pasuruan: Ali Muchtar ST. Probolinggo: Nur Wahyudi. Jember: Edi Winarko. Lumajang: Ani Fauzyah, Tulungagung: Ahmad Rifai. Madura: Herry Sunaryo. Malang: M Ariful Huda MPd, Madiun-Ponorogo-Magetan: HM Taufiq. Manajer Umum dan HRD: Ahmad Nurzaman. Manajer Iklan: Ahmad Syaiku SH Direktur Utama: MH. Manajer Bisnis dan Pengembangan: Herry Sunaryo SH MH, Wakil: M Yunus. Kepala Pra Cetak: Irfan H. Ali. Perwajahan: Subakir, Moh Farid Al Jufri, Ihyak Ulumudin, Andi Ega, Nanang AB, Risa Yudiana.

Choirul Shodiq SH MH Grafis: Abdul Aziz. Sekretaris Redaksi: Dian Maulida S M. Alamat Perusahaan: Jl. Ketintang Baru III No. 91, Surabaya . Fax Mutasi/Pemasaran: 031-8275390; Telp Hotline: 031-8275391. Redaksi: 031-827590, 031-8273759. Sirkulasi/ Iklan: 031-8276072. Harga Pemimpin Perusahaan: Langgnan: Rp. 75.000,- Harga Eceran: Rp. 3.500,-/eks. Harga Iklan Pas: Rp. 19.000,-/baris, Harga Iklan Sosial: Rp. 15.000,-/mm kolom.Iklan Hitam Putih: Rp.23.000/mm kolom, Spot Warna: Rp. 25.000,-/ mm kolom. Full Color (FC): Rp. 32.000,-/mm kolom. Harga Yoyok Khayatullah AMD SE Iklan Kreatif: BW Rp. 26.000,-/mm kolom. Kreatif Spot Warna: Rp. 30.000,-/mm kolom. Kreatif Colour: Rp. 36.000,-/mm kolom. DICETAK OLEH: PT. Temprina Media Grafika, Jl. Sumengko KM 30-31 Wringinanom, Gresik; Didirikan oleh: H. Agil H. Ali, Penerbit: PT. Memorandum Sejahtera, SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986. Wartawan MEMORANDUM selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima/meminta apa pun dari narasumber.

Komisaris: Prof Dr Mangestuti Agil MS Apt

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

JAWA TIMUR

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021 HALAMAN 9

Sembunyikan Sabu, Residivis Ketanon Diamankan

Kasiren Rem 081/DSJ Ikuti Rakernis Rengar

Kapolsek Kedungwaru AKP Siswanto yang dikonfirmasi mengenai hal itu mengatakan, terbongkarnya kasus tersebut bermula dari kecelakaan yang melibatkan MM pada Kamis (25/2) siang sekira pukul 11.15.

Saat itu MM yang berkendara dari arah timur menabrak seorang perempuan dari arah yang sama.

“MM ini statusnya masih terperiksa.

Sebagai catatan kami, MM ini residivis kasus narkoba dengan vonis 5 tahun penjara dan baru bebas 3 bulan yang lalu. Jadi kasus laka lantasnya ditangani satlantas, sementara untuk keberadaan narkobanya masih kita dalami,” jelasnya.

Seteleh terlibat kecelakaan, lanjut Siswanto, kemudian MM mencoba kabur dan menyembunyikan barang buktinya di salah satu paving di sekitar

lokasi. Namun aksi tersebut diketahui oleh warga yang curiga, lalu berupaya mengamankan MM dan melaporkannya kepada polisi.

“Jadi warga yang curiga itu kemudian melapor ke kami dan kita langsung datang ke lokasi kejadian untuk melakukan pendalaman. Jadi sabunya itu disembunyikan di dalam paving, tapi diketahui oleh warga,” ucapnya.

Siswanto menjelaskan, pihaknya yang mengetahui kejadian ini langsung melakukan penyelidikan dan penyidikan, termasuk meminta yang bersangkutan untuk menjalani pemeriksaan test urine. Hasilnya urine MM positif ampethamine.

“Kita langsung bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk pemeriksaan urine dan hasilnya positif ampethamine.

FOTO: MEMORANDUM/FIR

Tulungagung, Memorandum Anggota Polsek Kedungwaru Polres Tulungagung mengamankan pria berinisial MM (33), warga Desa Ketanon, Kecamatan Kedungwaru. Residivis yang baru tiga bulan bebas dari lapas tersebut diamankan setelah mencoba menyembunyikan sabu yang dia bawa di bawah paving.

Petugas mengamankan MM.

Artinya saat kecelakaan itu MM ini dalam kondisi aktif menggunakan sabu,” ungkapnya.

Masih menurut Siswanto, dari tangan terlapor ini diamankan sebuah handphone. Dari dalam handphone tersebut diketahui komunikasi terlapor

dengan seseorang soal pengambilan ranjau yang diduga kuat berupa sabu dan beberapa butir pil narkoba.

“Namun untuk keputusan lebih jelasnya, saat ini masih dalam pendalaman oleh unit Reskrim Polsek Kedungwaru,” pungkasnya. (fir/mad/lis)

Madiun, Memorandum Kasiren Rem 081/DSJ Mayor Inf Eko Wardoyo mengikuti rapat kerja teknis (rakernis) perencanaan dan penganggaran (rengar) TA 2021. Didampingi anggotanya, Kasiren mengikuti rakernis tersebut secara virtual dari ruang Binter Makorem 081/DSJ, Kota Madiun, Kamis (25/2).

Rakernis yang dipimpin langsung Asrena Kasad Mayjen TNI Hendrasto Joko mengambil tema mewujudkan sistem perencanaan dan anggaran yang efektif, efisien, dan akuntabel dalam rangka membangun TNI AD yang adaptif.

Dalam rakernis tersebut disampaikan berbagai pokokpokok kebijakan bidang perencanaan dan anggaran 2021.

Yaitu memantapkan gelar kekuatan TNI AD secara bertahap, melaksanakan penyusunan dokumen renproggar tahunan yang valid, efektif, dan efisien.

Meningkatkan penguasaan Ilpengtek sebagai dasar kegiatan Litbanghan, melaksanakan refocusing dan realokasi anggaran belanja negara akibat pandemi Covid-19, meningkatkan kinerja pelaksanaan anggaran TNI AD dalam rangka menunjang indikator kinerja pelaksanaan anggaran.

Melanjutkan pembangunan dan pengembangan Sista TNI AD serta memutakhirkan data, melaksanakan program reformasi birokasi dan pembangunan zona integritas WBK/WBBM, serta melanjutkan penataan organisasi pengembangan gelar satuan dan mewujudkan dokrin TNI AD yang adaptif.

“Kami siap untuk mendukung dan merealisasikan berbagai pokok-pokok kebijakan yang telah disampaikan tersebut,” kata Kasiren Rem 081/DSJ Mayor Inf Eko Wardoyo setelah usai rakernis.

Seperti diketahui, dalam rapat kerja teknis perencanaan dan penganggaran tersebut diikuti oleh para pejabat perencanaan di lingkungan TNI AD. (*/alv/lis)

mendukung program Kapolda Jatim tersebut, pihaknya telah mengecek protokol kesehatan di beberapa pondok pesantren dan menyampaikan Gerakan Santri Bermasker dan akan terus disampaikan ke semua ponpes.

“Harapannya seluruh pondok pesantren mematuhi protokol kesehatan 5M guna mengantisipasi penyebaran

Covid-19 di Kabupaten Lumajang,” jelasnya.

Di akhir kegiatan kapolres menyerahkan bantuan masker yang diwakili secara simbolis oleh santri Ponpes Syarifuddin Lumajang. (ani/lis)

FOTO: MEMORANDUM/ANI

Lumajang, Memorandum Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti Hananto Seno mengikuti kegiatan pencanangan Gerakan Santri Bermasker secara serentak di wilayah Jawa Timur melalui video conference di ruang vidcon Polres Lumajang, Kamis (25/2).

Gerakan Santri Bermasker yang dicanangkan Kapolda Jatim Irjenpol Nico Afinta ini merupakan bagian penting dalam penanganan dan pencegahan wabah Covid-19 di Jawa Timur. Sebab, santri di Jawa Timur jumlahnya ribuan dan diharapkan bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Dalam kegiatan pencanangan tersebut, Kapolda Jatim membagikan 1.287.000 masker yang secara simbolis diterima perwakilan santri yang hadir pada kegiatan tersebut.

Kapolres Lumajang menyampaikan, pihaknya telah menyosialisasikan Gerakan Santri Bermasker ini ke beberapa pondok pesantren.

“Di antaranya Ponpes Miftahul Ulum Jatiroto, Ponpes Kyai Syarifuddin Kedungjajang, dan Ponpes Ulul Albab Candipuro, dan tentunya ini akan terus dilanjutkan ke pondok pesantren yang lainnya,” ujarnya.

Eka Yekti juga menyampaikan bahwa dalam rangka

Kapolres Lumajang AKBP Eka Yekti Hananto Seno memberikan masker secara simbolis kepada perwakilan santri.

Bapenda Kota Malang Lakukan Digitalisasi Layanan Malang, Memorandum antaranya adalah pendapatan pajak Badan Pendapatan Daerah bumi bangunan dan juga pendapatan (Bapenda) Kota Malang membuat sektor pajak lain. terobosan dengan memanfaatkan Sementara itu, Kepala Bapenda IT untuk meningkatkan PAD Kota Malang Handi Pr iyanto (pendapatan asli daerah) dan menyampaikan pihaknya kini m e m b e r i k a n l a y a n a n p r i m a sedang mematangkan digitalisasi kepada masyarakat. Salah satunya layanan sehingga dapat mewujudkan adalah mematangkan Sisparma layanan prima pada masyarakat.

(Sistem Informasi Parkir Malang) “Yang akan kami lakukan adalah menggabungkan pajak parkir yang digitalisasi layanan, karena selama ditangani bapenda dan retribusi masih ada yang manual kurang ani dinas parkir yang ditangani maksimal. Potensi pendapatan ini mer perhubungan (dishub).. merupakan hal penting,” ter Itu disampaikan terangnya.

Ke p a l a B a p e n d a Ya n g s a a t Kota Malang Handi ini dilakukan Priyanto dalam diantaranya adalah Forum Perangkat sinkronisasi sektor Daerah terhadap pajak parkir agar Rencana Kerja ada batasan yang Bapenda Kota Malang jelas antara pajak d tahun 2022 di Hotell dan retribusi parkir. g, ““Yang sedang saya Savana Kota Malang, lakukan adalah Kamis (25/2).

In ov a s i i n i p u n Bapenda Kota Malang sinkronisasi pajak mendapatkan apresiasi parkir dan retribusi Wali Kota Malang Drs H parker,” jelasnya.

Sutiaji yang hadir dalam kegiatan Persoalan ini menurutnya hingga tersebut memberikan pengarahan kini kini belum kelar sehingga perlu dan menyemangati Bapenda Kota adanya inovasi agar dapat dilakukan Malang agar dapat menelorkan penataan yang baik terhadap potensi berbagai program yang bermanfaat parkir yang dalam penanganannya untuk kemajuan Kota Malang. dilakukan oleh bapenda (pajak parkir) Wa l i Ko t a Ma l a n g Su t i a j i dan dishub (retribusi parkir). Selama mengharapkan adanya upaya untuk ini di sepanjang jalan itu ada titik menyelaraskan antara parkir yang parker yang masuk kategori pajak dan dikelola oleh Bapenda dan Dishub ada yang ada retribusi yang dikelola Kota Malang. “Potensi pendapatan oleh dua OPD berbeda. parkir cukup besar sehingga perlu Ditegaskan Handi yang kini adanya sinkronisasi antara bapenda juga Plt Dishub Kota Malang ini, dan dishub,” katanya. dishub memiliki tiga kewenangan B a p e n d a K o t a M a l a n g penanganan parkir, yaitu tepi menurutnya perlu melakukan jalan, insidentil dan parkir khusus. inovasi dalam peningkatan kinerja “Untuk itu nanti yang ruko apapun sehingga dapat mengoptimalkan argumennya dilepaskan, alihkan potensi pendapatan secara terukur ke titik pajak,” jelasnya seraya sehingga memiliki nilai manfaat mengatakan ini untuk memberikan untuk kemajuan Kota Malang. Di batasan yang jelas antara area untuk

Kepala Bapenda Kota Malang Handi Priyanto

pajak dan retribusi.

Untuk penataan parkir ini Handi menyampaikan akan mengoptimalkan Sisparma (Sistem Informasi Parkir Malang) yang dapat memetakan dan menjelaskan titik parker secara detail. “Itu terpetakan berapa jumlah titik parkir, berapa jukir (juru parkir, red) dan berapa potensinya,” paparnya.

Dalam aplikasi Sisparma ini kini telah terupdate parker yang ditangani Dishub Kota Malang. Nantinya, titik parkir yang ditangani Bapenda Kota malang juga akan menjadi satu kesatuan dalam dashboard aplikasi ini. Ini tentunya akan memudahkan pengawasan baik oleh bapenda, dishub, maupun masyarakat.

Semua area parkir akan terdata mulai lokasi, nama petugas dan informasi lainnya. Bahkan, petugas parkir juga akan diberikan ID card dan masyarakat dapat melakukan scan barcode untuk memastikan legalitas titik parkir tersebut.

“InsyaAllah nanti (launching, red) di April bertepatan HUT Kota Malang. Aplikasi ini akan dishare (disosialisasikan, red) ke masyarakat, sehingga masyarakat yakin uang parkir yang diberikan masuk kas daerah. Ini (aplikasi, red) akan memudahkan pengawasan bapenda, dishub, dan masyarakat,” urainya. (*/ari/lis)

Wali Kota Drs H Sutiaji mengapresiasi dan mendukung inovasi Bapenda Kota Malang.

FOTO: MEMORANDUM/ARI

FOTO: MEMORANDUM/ALV

Kapolres Lumajang Ikuti Pencanangan Gerakan Santri Bermasker Kasiren Rem 081/DSJ Mayor Inf Eko Wardoyo mengikuti rakernis secara virtual.

memorandum.co.id

MOJOKERTO-JOMBANG KABIRO MOJOKERTO-JOMBANG: M Anwar; WARTAWAN: Suparno, Ferdy Eko C, Hermawan S; HP: 082257535345. ALAMAT BIRO MOJO: Griya Permata Ijen A2/17 Magersari, Kota Mojokerto.

Sindikat Narkoba Diwek Digulung Jombang, Memorandum Satreskoba Polres Jombang menangkap empat sindikat narkoba, Kamis (25/2). Keempat tersangka adalah Moch Arifin alias Iteng (36), 36), warga Desa/ Kecamatan Diwek; Mujiono alias Nogleng (36), warga Desa Belongbesuk, Kecamatan Diwek; Ryan Setiawan alias Bayan (28), asal Desa sa Keras, Kecamatan Diwek! Abdul Rozak alias Kojek (36), warga Desa Kwaron, aron, Kecamatan Diwek.

Kasatreskoba Polres Jombang AKP Moch Mukid menjelaskan, para tersangka ditangkap beserta barang bukti di lokasi berbeda.

“Tersangka diamankan berikut barang bukti," papar AKP Moch Mukid, Kamis (25/2).

Ditegaskan AKP Moch Mukid dari tersangka Arifin dan Mujiono, diamankan barang bukti sabu 0,22 gram, pipet terdapat sisa sabu berat 1,54 gram, bong, serta dua handphone.

Sementara barang bukti yang diamankan polisi dari tersangka Ryan adalah sabu 1,94 gram dikemas 5 paket hemat. Timbangan digital, bong, pipet kaca masih ada sisa sabu, uang tunai Rp 1.825.000, serta handphone.

angka Rozak, petuSedang dari tersangka gas mengamankan pipet tersisa sabu 0 butir pil dobel L, 1,14 gram, bong, 560 0, handphone, e Honda uang tunai Rp 100.000, Vario nopol S 2667 ZD digunakan sebagai rsangka dijerat UU RI sarana. Keempat tersangka 09 tentang Narkotinomor 35 tahun 2009 sama barang ka. “Tersangka bersama bukti diamankan ke Mapolres Jombang,” pungkas Mukid. (wan/day) Ryan Setiawan awan FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

Polisi Tangkap Dua Pengedar Narkoba Mojokerto, Memorandum Satnarkoba Polres Mojokerto menangkap kurir sabu M Arif Muzaini alias Rere, tinggal di Desa Segunung, Kecamatan Dlanggu, dan pengedar pil koplo Moch.Arifin alias Ripin (26), warga Dusun Ngepong, Desa Punggul, Kecamatan Dlanggu. Para tersangka kini mendekam di penjara Polres Mojokerto, Kamis (25/2).

Kasubbag Humas Polres Mojokerto, Ipda Tri Hidayati menegaskan, tersangka M Arif Muzaini berasal dari Desa Sarigadung, Kecamatan Simpang 4, Tanah Bumbu Kalimantan Selatan. Pelaku berprofesi supir ini sudah lama menjadi target operasi polisi. "Petugas mengamankan barang bukti 2 paket sabu 0,58 gram, uang tunai Rp 750 ribu hasil penjualan sabu dan 2 hp," tegas Ipda Tri Hidayati.

Di lokasi berbeda, lanjut Ipda Tri Hidayati, petugas Satnarkoba Polres Mojokerto juga menangkap Moch Arifin. Petani asal Dusun Ngepong ini menyimpan 1.000 butir pil dobel L. Selain itu ia juga menyimpan 50 butir pil double L dikemas dalam 16 plastik, 10 butir pil dobel L dibungkus kertas rokok, 7 butir pil double L, "Total 2.817 butir pil dobel L," tegas kasubbag humas.

FOTO: MEMORANDUM/SUPARNO

Tersangka M Arif Muzaini dan Moch Arifin.

Pengakuan M Arif Muzaini, sabu didapat dari BSP (DPO). Sementara pengakuan tersangka Moch Arifin bahwa pil koplo didapat dari Rere.

"Tersangka Arif Muzaini melanggar pasal 114 ayat (1) atau pasal 112 ayat

(1) Undang Undang RI, no 35 tahun 2009 tentang Narkotika. Tersangka Moch Arifin melanggar pasal 196 Jo pasal 98 ayat (2) Undang Undang RI, no 36 tahun 2009 tentang kesehatan," pungkas Tri Hidayati. (no/day)

memorandumredaksi @gmail.com

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021 HALAMAN 10

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

DEWI RENGGANIS

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021 HALAMAN 11

MELIPUTI WILAYAH JEMBER. KEPALA BIRO: Edi Winarko . WARTAWAN: Marjuni, Abdus Syukur. ALAMAT: Jl. Dr Soetomo V/110 Jember. CP: 085335103739

FOTO: MEMORANDUM/EDY

Warga Antusias Bantu Percepatan Pengerjaan TMMD Ke-110

Danramil Silo Kapten Arm M Ismuni bersama anggotanya dibantu warga Dusun Sumberlanas Barat bergotong-royong membangun rumah Pak Suki.

Jember, Memorandum Guna menyemangati anggotanya, Danramil 0824/07 Silo Kapten Arm M Ismuni kerap turun ke lapangan dan berbaur dengan masyarakat. Bahkan, dia ikut membantu pengerjaan renovasi rumah tidak layak huni (rutilahu) dalam giat pra TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 Kodim 0824 Jember, sejak Rabu (10/2) lalu.

Hampir di setiap titik pengerjaan rutilahu, pasti terlihat sosok perwira pertama tersebut. Seperti pantauan Memorandum pada Rabu (24/2) di lokasi pembangunan rumah Pak Suki di RT 002, RW 023, Dusun Sumberlanas Barat, Desa Harjo Mulyo, Kecamatan Silo, M Ismuni selalu berada di tengah-tengah warga setempat.

Ismuni mengatakan, bahwa sejak dimulainya pra TMMD, dia sangat terkesan sekali dengan dukung-

Hobi...

an masyarakat. Bahkan, di setiap titik kegiatan, rasa kebersamaan dan gotong-royong warga sangat tinggi sehingga membantu percepatan pengerjaan rutilahu tersebut.

“Tentunya antusiasnya warga membantu program TMMD dalam pengerjaan rutilahu dan lain-lainnya merupakan wujud dukungan terhadap pelaksanaan kegiatan itu di Desa Harjomulyo. Mudah-mudahan selalu diberi kelancaran,” pungkas Ismuni. (edy/nov)

Sambungan dari halaman 1

dan beli jajan,” tambah dia.

NUR mengaku, selama dalam pelarian dia bersembunyi di sebuah kos-kosan di kawasan Jalan Kupang Krajan. Lokasi tersebut yang dijadikan base camp sekaligus tempat untuk pesta miras. “Saya menenggak miras di kos-kosan. Uang hasil kejahatan juga buat bayar tempat kos Pak,” ujarnya. (fdn/nov)

Biang Kerok

Sambungan dari halaman 1

(SMP).

YNR mengaku, dipecat dari sekolah karena beberapa masalah. Sudah tidak tercatat lagi berapa kali dia membuat ulah dari sekadar cekcok hingga kasus perkelahian. “Ya saya dikeluarkan karena sering berkelahi Pak. Ini rencana mau iku kejar paket C tapi keburu tertangkap,” aku YNR. Sementara untuk NUR, dia tidak melanjutkan pendidikan sejak kelas 5 Sekolah Dasar (SD). Selain tidak memiliki biaya, dia juga merasa kasihan kepada orangtuanya. “Kelas 5 sudah keluar Pak. Saya kemudian jadi seperti ini dan ingin punya tato juga,” ujar NUR. Alasan lain NUR tidak melanjutkan sekolah lantaran ingin memiliki uang di usia remajanya. Dia lantas terjun ke jalan untuk mengamen hingga jadi kuli bangunan. “Kalau nguli sepi, saya ngamen Pak. Pokoknya punya uang sendiri,” tuturnya. (fdn/nov)

Dikenal Alim

Sambungan dari halaman 1

nya ke rumah. “Sebelum dipenjara, banyak sekali anak-anak berkumpul di rumahnya,” terang Yuli.

Berbeda dengan YNR, tersangka NUR di kalangan tetangganya dikenal sebagai remaja yang alim. Dia bahkan tidak pernah terlambat salat dan mengaji. Dia juga terlihat akrab dengan teman-teman sebayanya.

“Tetapi lama-kelamaan sudah beda. Sudah bermain dengan anak-anak punk. Sering diajak ke rumahnya. Malam-malam kebanyakan jalan dengan anak punk. Semenjak ayahnya meninggal, dia sudah tidak tinggal di sini,” kata Soleh tetangga NUR. (fdn/mg4/nov)

Hajar Korban, Motor Dirampas Jaya pada akhir Agustus 2020.

Setelah mendapatkan calon korban, tersangka menghampiri dan menuduhnya sebagai penabrak adiknya hingga mengakibatkan luka parah. Salah satu pelapornya yakni Laksitowati, warga Jalan Ketintang Baru 17.

Agar mendapat hasil maksimal, di hadapan korban, kedua tersangka terus mencecar tuduhan hingga membuat bersangkutan menuruti keinginannya.

Setelah itu, mereka mengajak

korban dengan alasan menjenguk adiknya. NUR berperan membonceng menggunakan Beat L 5266 MR milik korban.

Sedangkan YNR bertugas membawa motor yang sebelummya digunakan sebagai sarana.

“Korban kemudian diajak kedua tersangka keliling mencari lokasi yang sepi pengguna jalan,” kata Kapolsek Rungkut Kompol Hendry Ibnu, Kamis (25/2) siang.

Karena tidak kunjung mendapatkan kesempatan, kedua

Sambungan dari halaman 1 tersangka membawa korban berikut motornya ke Jalan MERR Gunung Anyar. Di sana, korban diajak berhenti dan diminta untuk menyerahkan motornya.

Upaya penolakan itu membuat para tersangka naik pitam.

“Kedua tersangka menendang korban hingga tersungkur ke aspal. Tidak hanya itu, korban juga sempat dipukuli hingga tidak berdaya. Keduanya lantas membawa kabur motornya dan korban ditinggal sendirian di

lokasi,” tandas Ibnu.

Korban selanjutnya melaporkan peristiwa yang menimpanya ke Polsek Rungkut. Tidak mudah bagi polisi untuk mencari keberadaan tersangka. Selain minim alat bukti, NUR cs juga dikenal licin. Mereka kerap berpindah lokasi setiap kali berhasil beraksi.

“Setelah mempelajari kebiasaan para tersangka, kami berhasil mengamankan keduanya di rumah masing-masing. Saat

Unit PPA Periksa Perawat RS Haji Surabaya Dugaan Pelecehan Seksual Surabaya, Memorandum Anggota Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya mendatangi Instalasi Gawat Darurat (RS) Haji Surabaya. Petugas

mengecek kondisi circuit closed television (CCTV).

Humas RS Haji Surabaya Djati Setyo Putro mengatakan, yang datang ke IGD langsung Kanit PPA Iptu Fauzi Pratama dan dua anak

buahnya. Para petugas tersebut mengecek kondisi ruangan, termasuk CCTV di IGD pada pukul 15.30.

“Kurang lebih satu jam polisi olah TKP. Mengecek kondisi CCTV. Saat pemeriksaan di ruang tanpa ada CCTV karena

memang privasi,” kata Djati, Kamis (25/2).

Menurut Djati, usai memeriksa petugas langsung pergi dan tidak melakukan pemeriksaan terhadap perawat. “Kedatangan polisi hanya olah TKP memang, dan tidak ada barang bukti yang

Nyabu, Tiga Aparat hanya... pidana penjara masing-masing selama 1 tahun. Memerintahkan kepada para terdakwa segera direhabilitasi di Yayasan Orbit Surabaya,” ucap Hakim sekaligus menjabat Humas PN Surabaya itu, Kamis (25/2).

Atas putusan tersebut, baik ketiga terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Suparlan dari Kejari Surabaya sama-sama

menyatakan kata terima. “Terima Pak Hakim,” ujar para terdakwa kompak.

Sebelumnya, JPU Suparlan menyatakan terdakwa terbukti bersalah dan dituntut satu tahun dan enam bulan penjara serta dengan perintah supaya mereka segera direhabilitasi di Yayasan Orbit Surabaya.

Usai sidang, Martin Gin-

Sambungan dari halaman 1

“Alhamdulillah Niki diperceraian kemarin, Dipo mengajukan kasasi. Kasasi kan udah Mahkamah Agung, tertinggi, kalah lagi,” ujar Nikita Mirrzani yang mengaku bahagia resmi cerai dari Dipo Latief.

“Berarti tinggal kasasi keTuhan aja dia. Kalau dia mau naikin kasasi lagi maksudnya kan udah nggak ada lagi. Mahkamah Agung udah paling tinggi,” sambungnya.

Ditegaskan Fahmi Bachmid, status Nikita saat ini sudah bebas dari jeratan rumah tanggannya dengan Dipo Latief. Nikita dinyatakan sudah bebas secara hukum dan syariat. “Statusnya secara hukum sudah clear. Nikita statusnya sudah bebas merdeka secara hukum dan secara syariat,” tegas Fahmi.

Lebih lanjut, Nikita Mirzani menegaskan bukan ingin meminta pengakuan dari kasus ini. Ia menegaskan hanya ingin memberikan pelajaran berharga untuk kaum perempuan yang masih terjerat dalam nikah siri. Nikita meminta agar perempuan dapat memperjuangkan haknya mendapatkan status pernikahan yang sah.

“Sebenarnya gue di sini bukan mau minta pengakuan gitu.

Tapi gue cuma mau memberikan pelajaran untuk semua wanita Indonesia, walaupun kalian nikah siri tapi itu bisa didaftarkan, diresmikan,” tegas Nikita. (dth/nov)

yang dikendarai warga Jalan Raya Wadungasri, Kecamatan Waru, Sidoarjo itu melaju dari arah selatan. Sopir kemudian berniat putar balik di sekitar lokasi kejadian.

Karena kecepatan cukup tinggi,

ting, ketika dikonfirmasi terkait putusan tersebut mengatakan telah sesuai dengan tuntutan JPU. “ Iya Mas. Dakwaan tunggal 127. Dan direhab sesuai tuntutan jaksa,” kata Ginting.

Sementara itu, Kasipidum Kejari Surabaya, Farriman Isandi Siregar, S.H., M.H. ketika dikonfirmasi terkait tuntutan JPU tersebut menyampaikan,

karena ada rekomendasi dari tim asesmen terpadu BNN. “Ada rekomendasi BNN mas,” ucapnya.

Ia menambahkan jika tuntutan tersebut telah sesuai dengan SOP dan ketentuan pasal 127 ayat (3) UU nomor 35 tahun 2009. “Insya Allah sudah sesuai SOP,” tandasnya.

Sebagaimana diberitakan,

tiga oknum anggota Polsek Mulyorejo sebelumnya ditangkap Tim Pengamanan Internal (Paminal) Polda Jatim. Mereka antara lain Bripka Anang Rahmanto, Bripka Lukfi Rahman, dan Brigpol Faisal Rahman.

Mereka diduga mengonsumsi sabu yang menjadi barang bukti penangkapan seorang tersangka narkoba. (mg5/nov)

Sambungan dari halaman 1 sopir tidak bisa mengendalikan truk tanpa muatan itu.

“Mau putar balik tapi kecepatan cukup tinggi. Selain itu, kondisi jalan juga basah akibat diguyur hujan serta kondisi roda yang

sudah terlihat tipis hingga mengakibatkan kecelakaan tersebut,” tandas Bambang.

Sementara itu, perwira pengawas (Pawas), Polsek Sukolilo Ipda M Zain yang ada di lokasi, mengu-

capkan terima kasih kepada pihak yang ikut membantu mengevakuasi truk. Zain menyebut, akibat kecelakaan itu kepadatan kendaraan sampai ke persimpangan Jalan Deles.

Badan yang Dulu Semok... ini diakui sering berantakan,” kata pengacara Nia, sebut saja Ikin, menirukan ucapan kliennya saat ditemui di sekitar Pengadilan Agama (PA) Surabaya, Jalan Ketintang Madya, beberapa waktu lalu.

Kabarnya Koko juga senang mempermainkan wanita. Karena itulah dia dikenal sebagai lelaki hilang (hidung belang).Tapi Nia tidak bagitu saja percaya kabar tersebut.

Yang jelas, yang dikeluhkan Nia adalah Koko sering minta uang.

dibawa,” jelas Djati.

Sementara Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Oki Ahadian membenarkan telah melakukan oleh TKP di RS Haji Surabaya dan memeriksa perawat tersebut.

“Saat ini masih pendalaman,” kata Oki. (rio/nov)

Sambungan dari halaman 1

Gagal Putar Balik Bahagia

itu mereka baru saja pulang dari tempat persembunyiannya,” pungkas mantan Kasatlantas Polres Lumajang itu.

Di hadapan penyidik, NUR mengaku sudah tiga kali melakukan aksi begalnya. Untuk motor milik korban, NUR menjual ke temannya di kawasan Semampir. Selain di Surabaya, NUR juga mengaku pernah beraksi di Sidoarjo. “Saya jual di sana (Semampir, red), harga Rp 1,5 juta,” ujar NUR. (fdn/nov)

Tidak sejuta-dua juta, tapi selalu dalam jumlah besar. Kandang bahkan sangat besar. Jumbo. “Alasan Koko, usahanya gagal dan membutuhkan suntikan modal,” imbuh Ikin.

Setahun-dua tahun Nia masih menuruti permintaan Koko. Tapi, lama-kelamaan kepercayaan Nia hilang. Sebab, setiap ditanya usaha apa yang dijalankan, Koko tidak pernah berterus terang. Jawabnya mblulet kayak entut diblender.

Nia yang dulu terkenal syantik

“Mulai depan Galaxy Mall hingga Jalan Deles. Alhamdulillah berkat kerja sama pihak terkait, kecelakaan itu bisa cepat teratasi dan kemacetan tidak sampai berlarut-larut,” terangnya. (fdn/nov)

Sambungan dari halaman 1 dan sueksi berubah bah-bah-bah.

Penampilannya amburadul. Wajah yang dulu mulus dan glowing kini kusam dan terlihat jauh lebih tua dari usianya.

Badannya pun tidak lagi semongko (semok, montok, dan leko). Sekarang kurus kering seperti lahan persawahan pada musim kemarau. Cahaya raut mukanya bak gerhana bulan tertutup awan hitam. Kelabu.

“Sudah begitu, Koko tidak per-

nah menyentuhnya. Bukan lagi jablai, jarang dibelai; melainkan tiperblai, tidak pernah dibelai.

Sunnguh kasihan,” kata Ikin, yang lantas mengambil sesuatu dari dalam tas kerjanya.

Ikin kemudian menujukkan foto Nia dua tahun yang lalu dan sekarang. Bagai bumi dan langit.

Orang yang melihatnya pasti mengira foto-foto tersebut orang yang berbeda.

Penderitaan Nia tidak berhenti

sampai di situ. Ketika dia mengancam tidak akan memenuhi permintaan Koko bila kelakuannnya tidak diubah, lalaki no game (gak main) ini tidak segera bereaksi.

Koko mempersilakan Nia merealisasikan ancamannya itu. No wha-what, “Tapi aku punya ini.

Ini, ini, dan ini. Nilainya juuauh lebih besar dari yang kuminta,” kata Koko sambil memperlihatkan beberapa berkas di tangan kirinya. (jos, bersambung)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

GRESIK-PANTURA

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021 HALAMAN 12

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). GRESIK: Andika Pratama, Hardy. BOJONEGORO: Sutopo Iklan: Memet HK. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 031.3959494- 085.311.868.686 KEPA

'HZDQ 3LPSLQDQ 'DHUDK 3DUWDL 1DVGHP .DEXSDWHQ *UHVLN

7,0 3(0(1$1*$1 *86 <$1, %8 0,1 1,$7

0HQJXFDSNDQ

DĞŶŐƵĐĂƉŬĂŶ

6HODPDW VXNVHV 6HODPDW 6XNVHV $WDV 'LODQWLNQ\D

$WDV 'LODQWLNQ\D + )DQGL $NKPDG <DQL 6( 'UD +M $PLQDWXQ +DELEDK 0 3G 6HEDJDL %XSDWL GDQ :DNLO %XSDWL *UHVLN 2OHK *XEHUQXU -DZD 7LPXU 'UD +M .KRILIDK ,QGDU 3DUDZDQVD 0 6L 'DQ 7HULPD .DVLK $WDV 'XNXQJDQ 'DUL 3DUSRO 7LP 3HPHQDQJDQ 5HODZDQ 6HUWD 0DV\DUDNDW *UHVLN

+ )DQGL $NKPDG <DQL 6( 'UD +M $PLQDWXQ +DELEDK 0 3G 6HEDJDL %XSDWL GDQ :DNLO %XSDWL *UHVLN 2OHK *XEHUQXU -DZD 7LPXU 'UD +M .KRILIDK ,QGDU 3DUDZDQVD 0 6L

+ )DQGL $NKPDG <DQL 6( 'UD +M $PLQDWXQ +DELEDK 0 3G )DQGL $NKPDG <DQ

+ )DQGL $NKPDG <DQL 6( 'UD +M $PLQDWXQ +DELEDK 0 3G %XSDWL :DNLO %XSDWL

-XP·DW )HEUXDUL + .KRLUXO +XGD 6 $J .HWXD

0XVD .HWXD )UDNVL

'HZDQ 3LPSLQDQ &DEDQJ 3DUWDL *HULQGUD .DEXSDWHQ *UHVLN

+ 6\DLIXO $QZDU .HWXD '3'

'HZDQ 3HUZDNLODQ &DEDQJ 3DUWDL *RONDU .DEXSDWHQ *UHVLN 0HQJXFDSNDQ

+ $+0$' 185+$0,0 6 3L 0 6L

.HWXD

6HODPDW 6XNVHV

.FOHVDBQLBO

$WDV 'LODQWLNQ\D

+ )DQGL $NKPDG <DQL 6( 'UD +M $PLQDWXQ +DELEDK 0 3G + )DQ

6HODPDW 6XNVHV $WDV 'LODQWLNQ\D

6HEDJDL %XS %XSDWL *UHVLN GDQ :DNLO %XSDWL *UHVLN 2OHK *XEHUQXU -DZD 7LPXU 'UD +M .KRILIDK ,QGDU 3DUDZDQVD 0 6L

+ )DQGL $NKPDG <DQL 6( 'UD +M $PLQDWXQ +DELEDK 0 3G 6HEDJDL %XSDWL GDQ :DNLO %XSDWL *UHVLN 2OHK *XEHUQXU -DZD 7LPXU 'UD +M .KRILIDK ,QGDU 3DUDZDQVD 0 6L *XEHU EHHUQ UQX QXU XU U --D -DZD 77LP PXU PXU XU ''U 'UD + D +M D +M +M .

M .K .KR .KR KRIL RILID ILID LIDK IDK , DK ,Q K ,QG ,QGD QGD GD

'9#0 '49#-+.#0 #$#0) #46#+ '4,7#0)#0 #$72#6'0 4'5+*5(6,.

0HQJXFDSNDQ

6HODPDW GDQ 6XNVHV

0XMLG 5LGXDQ 6+ .HWXD '3& 3',3 *UHVLN

+ )DQGL $NKPDG <DQL 6( 'UD +M $PLQDWXQ +DELEDK 0 3G ,U +M 6LWL 0XD¿\DK %HQGDKDUD '3& 3',3 *UHVLN

1RWR 8WRPR 6HNUHWDULV '3& 3',3 *UHVLN

6HEDJDL %XSDWL GDQ :DNLO %XSDWL *UHVLN 3HULRGH 2OHK *XEHUQXU -DZD 7LPXU 'UD +M .KRILIDK ,QGDU 3DUDZDQVD 0 6L

%DGDQ 1DUNRWLND 1DVLRQDO .DEXSDWHQ *UHVLN 0HQJXFDSNDQ

+ )DQGL $NKPDG <DQL 6( 'UD +M $PLQDWXQ +DELEDK 0 3G

%11. *5(6,.

6HODPDW 6XNVHV $WDV 'LODQWLNQ\D

-XP·DW )HEUXDUL

+ )DQGL $NKPDG <DQL 6( 'UD +M $PLQDWXQ +DELEDK 0 3G 6HEDJDL %XSDWL GDQ :DNLO %XSDWL *UHVLN 2OHK *XEHUQXU -DZD 7LPXU 'UD +M .KRILIDK ,QGDU 3DUDZDQVD 0 6L

'U + $VOXFKXO $OLI 0 .HV .HWXD

$.%3 6835,<$172 6+

.HSDOD

ERI CAHYADI

WALI KOTA SURABAYA

ARMUJI

WAKIL WALI KOTA SURABAYA

MENERUSKAN KEBAIKAN

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021

memorandum.co.id

HALAMAN 13

memorandumredaksi@gmail.com

Wali Kota Eri Cahyadi bersama keluarga besar.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi hyadi ST MT

MEMBANGUN DENGAN IKHLAS

Hari ini Eri Cahyadi ST MT dan Ir H Armuji MH dilantik sebagai wali kota dan wakil wali kota Surabaya. Tentu saja harapan dan berbagai keinginan warga kota berada di pundak mereka berdua.

Sebagai seorang mantan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkot Surabaya, tentu Eri sudah memahami berbagai persoalan dan apa yang harus dilakukan. Namun itu tidak serta merta dilakukan sendiri, melainkan melibatkan berbagai pihak terkait.

Untuk itu ia meminta masyarakat dan berbagai stakeholder bersama-sama bekerja membangun Kota Surabaya agar bisa keluar dari pendemi. Sebab, pandemi Covid-19 ini tidak hanya terjadi di Surabaya namun juga terjadi di seluruh belahan negara lainnya.

Eri mengakui tidak ada euforia karena amanat yang disandang ini berat. Bagaimana menjadi seorang khalifah atau pemimpin yang harus bisa melepaskan kesusahan warganya di saat pandemi sekarang ini.

Menjadi wali kota bukan merebut kekuasaan tapi bagaimana menjadi seorang pemimpin ini membahagiakan masyarakatnya.

Bukan untuk dirinya dan golongan sendiri.

“Semuanya bisa menjadi satu, warga dan stakeholder membangun dengan hati ikhlas. Insya Allah Surabaya menjadi kota baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur,” tegas mantan kepala Bappeko Surabaya ini.

Ia menegaskan, setelah dilantik bisa bekerja secara maksimal untuk kepentingan masyarakat.

Saat ini bagaimana pihaknya bisa mendengar apa yang dibutuhkan masyarakat. Karena ia ini ingin menjadi bagian dari masyarakat. Sehingga apa yang menjadi keinginan dan cita-cita warga Surabaya dan bagaimana pelaksanaannya ini dipikirkan bersama.

Amanah yang dibebankan warga Surabaya ini berat sehingga kami berharap warga bergandengan tangan untuk membangun Kota Surabaya.

Eri Cahyadi ST MT Wali Kota Surabaya “Amanah yang dibebankan warga Surabaya ini berat sehingga kami berharap warga bergandengan tangan untuk membangun Kota Surabaya,” ujar dia.

Memang untuk membangun Kota Surabaya diperlukan kerja sama eksekutif dan legislatifnya serta masyarakat agar bisa melewati masa sulit pandemi.

“Insya Allah dengan kebersamaan stakeholder dan warga, kami yakin melewati masa sulit. Rasa keluarga dan cinta kasih dan bukan saling menyalahkan. Belajar menjadi keluarga besar, keluarga Surabaya,” cetus dia.

Sebagai bentuk keseriusannya dalam menata Kota Surabaya, Eri mencanangkan program 100 hari usai dirinya dilantik. Tentu program jangka pendek ini dilakukan dengan titik tekan soal pandemi Covid-19 dan menggerakkan kembali perekonomian Kota Pahlawan.

“Saya minta doa nanti dalam 100 hari bekerja, masyarakat bisa mengawal saya dan Pak Armuji.

Manusia tidak ada yang sempurna. Ketika kami salah tolong diingatkan, ketika kami ada kurang tolong sampaikan, karena semua

yang terbaik untuk masyarakat Kota Surabaya,” ungkap Eri. Pada masa pandemi, semua segi kehidupan masyarakat terdampak, terutama sektor perekonomian. Maka dirinya menyiapkan bagaimana roda perekonomian masyarakat Surabaya terus bergerak. Tujuannya agar masyarakat bisa bekerja dengan baik sehingga bisa menekan angka pengangguran di Kota Pahlawan.

“Kalau ini uang Surabaya harus berputar di Surabaya. Dan berfungsi untuk orang di Surabaya.

Ini berarti kalau ada lowongan di Surabaya ya untuk warga Surabaya,” tegas dia.

Ia juga mengungkapkan cara menggerakan perekonomian, terutama UMKM. Caranya ketika ada program memakai baju batik, maka batik tersebut hasil karya UMKM Surabaya. Maka UMKM Surabaya menjadi tuan rumah di daerahnya sendiri.

“Bagaimana kita menggunakan baju batiknya, itu adalah harus produk-produk UMKM Kota Surabaya. Maka kami sebagai seorang pemimpin memberikan contoh itu,” kata dia.

Sedangkan untuk menangani pandemi Covid-19 yang hingga kini belum jelas akan berakhir, tentu perlu penanganan. Eri akan mengoptimalkan penanganan di tingkat RW. Untuk itu ia pun berencana akan menganggarkan insentif bagi para kader yang bertugas.

“Kami konsepkan bagaimana dalam satu RW itu sudah ada yang bertanggung jawab penuh.

Insya Allah ada yang namanya kader-kader yang rencananya akan kita anggarkan,” urai dia.

Yang tak kalah penting adalah bagaimana memetakan anggaran yang ada sehingga ada optimalisasi anggaran untuk penanganan Covid-19 hingga tingkat RW. “Insya Allah anggaran sudah disiapkan. Kemungkinan ada yang belum pas, akan refocusing,” pungkas Eri. (udi/fer)

VISI - MISI

KERJA MENERUSKAN KEMAJUAN

Eri Cahyadi -Armuji VISI: Gotong Royong Menuju Surabaya Kota Dunia yang Maju, Humanis, dan Berkelanjutan

MISI: 1

Membuka lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui kemandirian ekonomi lokal.

1

2

5 Memantapkan ketersediaan ruang kota yang terintegrasi berbasis daya dukung lingkungan.

7

3

8 Memantapkan transformasi birokrasi yang bersih, dinamis, dan tangkas berbasis digital untuk m e n i n g kat ka n ku a l i ta s p e l aya n a n p u b l i k .

10 Mewujudkan masyarakat yang religius dan berbudaya dalam bingkai kebhinnekaan.

GENERASI CERDAS

5

6

SURABAYA

HIDUP SEHAT

4

SURABAYA

BERSIH MELAYANI Tingkatkan Kualitas Layanan Pusat Komando 112 Respons Cepat Masalah Rakyat.

Teruskan Program Peningkatan Kesejahteraan Tenaga Honorer.

Tingkatkan Insentif untuk Pengurus RT/RW dan LPMK. Pemantapan Pelayanan Publik Berbasis Teknologi Informasi.

Bangun 4 Mal Pelayanan Publik Mini Merata ke Suluruh Surabaya.

SURABAYA

MAJU HIJAU TERTATA Rawat dan Terus Tambah Ruang Terbuka Hijau (RTH).

Sempurnakan Manajemen Sampah Terpadu untuk Surabaya Bersih.

Pengembangan Sistem Transportasi Terpadu dan Modern Urai Kemacetan.

Pembenahan Sistem Drainese Menuju Surabaya Bebas Banjir.

Seluruh Fasilitas Publik Ramah Difabel,Ibu Hamil, dan Lansia.

Bangun Tempat Penitipan Anak (Daycare) Profesional-Gratis di Kampung dan Fasilitas Publik.

Pavingisasi dan Penataan Seluruh Kampung.

SURABAYA

PEDULI DAN HARMONIS Pemantapan Kerukunan Antar-Umat Bragama, Menjamin Kebebasan Beribadah Seluruh Agama.

Teruskan dan Tingkatkan Program Permakanan (Makanan Bergizi Gratis untuk Seluruh Warga Lansia, Difabel, dan Kurang Mampu).

Insentif Guru Ngaji, Guru Agama, dan Pegiat Keagamaan.

Fasilitas dan Advokasi Gratis terhadap Kasus Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak.

Kolaborasi Tingkatkan Keamanan dengan Instrumen Teknologi Informasi.

BPJS Kesehatan untuk Seluruh Warga Teruskan dan Tingkatkan Berobat Gratis untuk Seluruh Warga.

Suplemen Gratis untuk 50.000 Lansia.

Tingkatkan Kesejahteraan Tenaga Medis-Kesehatan.

Naikkan Insentif dan Teruskan Fasilitas BPJS Kesehatan Kader Posyandu serta Pendamping Ibu Hamil.

Naikkan Insentif Kader Pemantau Jentik.

Nutrisi Gratis Ibu Hamil dan Balita.

Tingkatkan Jumlah Puskesmas Rawat Inap.

Tes Swab Gratis untuk Seluruh Warga

Mengoptimalkan pengaturan distribusi sumber-sumber daerah, terutama APBD, sepenuhnya untuk peningkatan kesejahteraan rakyat.

9 Menciptakan ketertiban, keamanan, kerukunan sosial, dan kepastian hukum yang berkeadilan.

SURABAYA

Memperkuat Pendidikan Gratis SD dan SMP Negeri.

Dukungan Beasiswa Pelajar SMA/SMK. Tingkatkan Beasiswa Kuliah Dalam/Luar Negeri Anak Kurang Mampu.

Tingkatkan Kesejahteraan Guru Swasta dan GTT. Tingkatkan Kapsitas Guru.

Tingkatkan BOPDA untuk Menaikkan Mutu Sekolah dan Subsidi SD-SMP Swasta.

Lengkapi Semua Sekolah dengan dengan Fasilitas Olahraga dan Internet Kecepatan Tinggi.

Bimbel Gratis di Balai-Balai RW.

4 Membangun sumberdaya manusia (SDM) unggul, sehat jasmani dan rohani, produktif, serta berkarakter melalui peningkatan akses dan kualitas pelayanan kesehatan, pendidi kan, dan kebutuhan dasar lainnya.

6 Memantapkan ketersediaan infrastruktur dan utilitas kota yang modern berkelas dunia.

LAPANGAN KERJA UNTUK RAKYAT Buka 100.000 Lapangan Kerja Pulihkan Ekonomi di Masa Pandemi Covid-19 Ciptakan 10.000 Pengusaha Baru.

Beri Insentif dan Bangun Sistem Pelayanan Investasi Berkelas Dunia.

10.000 Sertifikasi Keahlian Kerja Gratis untuk Warga.

Kerjasama Nasional-Internasional untuk Program Magang Anak Muda.

30.000 UMKM Naik Kelas Go Nasional dan Go Internasional.

Teruskan Revitalisasi PasarTradisional untuk Kebangkitan Ekonomi Rakyat.

Pengembangan dan Fasilitasi Sentra-Sentra PKL Rakyat.

Bangun Pusat Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital.

2 Memperkuat daya saing Surabaya sebagai pusat penghubung perdagangan dan jasa antarpulau dan internasional.

3 Menciptakan iklim investasi yang kondusif untuk membuka kesempatan berusaha seluas-luasnya bagi rakyat.

SURABAYA

7

SURABAYA

BERBUDAYA DAN BERKARAKTER Revitalisasi Fasilitas Seni-Budaya dan Olahraga Menjadi Berkelas Dunia.

Tingkatkan Insentif dan Fasilitas BPJS Pelaku Seni-Budaya.

Pengembangan Wisata Sejarah, Wisata Kota, dan MICE Berbasis Pemberdayaan Warga.

Tingkatkan Pembinaan Atlet da Olahraga Usia Muda.

Lahir di Tengah Keluarga Santri WALI KOTA Surabaya Eri Cahyadi yang akan dilantik, Jumat (26/2) ternyata lahir di tengah keluarga santri. Ibunda Eri, Mas Ayu Esa Aisyah, adalah keluarga besar Pondok Pesantren (Ponpes) Sidoresmo atau yang biasa disebut “Ndresmo”.

Pesantren Sidosermo didirikan oleh Mas Sayyid Ali Akbar, yang tak lain adalah santri Sunan Ampel dan keturunan Sunan Gunung Jati (Syarif Hidayatullah).

“Jadi sebenarnya Mas Eri Cahyadi ini ya keluarga santri, sejak kecil hidup di lingkungan yang dipenuhi tradisi santri,” ujar Achmad Fanany Nadjib, kakak ipar Eri saat disambangi Memorandum.

Selain itu, Eri juga dikenal sangat dekat dengan kalangan religius di Surabaya, karena merupakan keponakan Almarhum KH Mas

Ubaidillah bin Muhammad binYusuf At-tijani atau Gus Ubaid, Nadzir (pengelola wakaf) Masjid Sunan Ampel, masjid yang didirikan Sunan Ampel pada 1421.

Eri kecil, menurut Fanany, merupakan anak yang supel dalam bergaul dan humoris.

Jiwa kepemimpinan Eri juga sudah terlihat sejak kecil, serius dan fokus dengan tujuan.

“Omongannya apa adanya, ceplas-ceplos, Surabayanya sangat kental. Kalau sudah berkumpul dengan teman-temannya sangat serius, tetapi tidak gedabrus. Eri juga sangat tekun belajar,” ungkap Fanany yang telah mengawal pertumbuhan Eri sejak duduk di kelas X SMAN 21 Surabaya ini.

Semasa hidup, lanjut Fanany, Eri juga sangat mencintai anak yatim piatu. Mantan Kepala Bappeko Kota Surabaya ini sangat

menjunjung tinggi anak yatim piatu.

“Saya sangat salut dengan perhatiannya pada anak yatim piatu. Sekarang jarang sekali ada orang yang sangat peduli dengan anak yatim piatu. Mungkin karena itu, Mas Eri diangkat derajatnya oleh Allah SWT karena sangat perhatian dengan anak yatim,” terangnya.

Fanany berharap, Eri tetap istikamah dengan apa yang telah dilakukan, memiliki empati tinggi, berjiwa sosial, ramah, dan santun.

“Harapannya juga bisa amanah dengan tugas yang akan diembannya ke depan, mengabdi untuk umat dan melepas kepentingan duniawi. Karena semakin tinggi seseorang, semakin kencang juga cobaan yang dihadapi nantinya,” pungkas Fanany. (mg-1/fer)

ERI CAHYADI

WALI KOTA SURABAYA

ARMUJI

WAKIL WALI KOTA SURABAYA

MENERUSKAN KEBAIKAN

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021

memorandum.co.id

Wakil Wali Kota Surabaya Ir H Armuji MH

Penanganan Covid-19 Prioritas Utama P

enanganan Covid-19 menjadi prioritas utama pemerintahan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Wakil Wali Kota H Armuji.

Percepatan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan melibatkan semua unsur mulai dari forkopimda, OPD, serta masyarakat di Surabaya terus dibangun guna mewujudkan Surabaya menuju zona hijau.

Seperti yang dikatakan Wakil Wali Kota Surabaya H Armuji, bahwa apa yang menjadi visi misi saat kampanye memang menjadi prioritas untuk perbaikan Kota Surabaya ke depan. Namun, di tengah pandemi seperti ini penanganan Covid-19 jauh lebih diutamakan.

"Apa yang sudah tercantum di visi misi yang menjadi prioritas utama. Mulai jangka pendek, menengah, dan panjang. Tapi pandemi itu prioritas utama pemerintahan Eri-Armuji karena menjadi wabah nasional dan seluruh dunia," ujar Cak Ji, sapaan Armuji.

Termasuk masalah kemiskinan yang disebabkan oleh pandemi ini.

Pemkot Surabaya akan berupaya semaksimal mungkin mencarikan solusi agar warga Surabaya ini tetap bisa menjalani aktivitas dan bekerja dengan baik. Seperti yang selama ini sudah sudah dilakukan terhadap UMKM, bagaimana memasarkan produknya di tengah pandemi seperti ini.

"Agar kemiskinan tidak lebih banyak lagi. Untuk UMKM, kami memberikan cara-cara bagaimana

pemasaran melalui online agar pemasaran maksimal dan laku. Sebab, banyak sekali yang dilakukan oleh tempat lain," tambah mantan Ketua DPRD Kota Surabaya ini.

Selain masalah kemiskinan, Surabaya tidak luput dengan persoalan banjir. Untuk menyelesaikan hal itu, Pemkot Surabaya pasti sudah mempunyai solusi.

"Penanganan banjir selama ini saya kira sudah cukup lumayan.

Meskipun hujan deras tapi tidak berhari-hari (banjir, red). Dan itu perlu kami tingkatkan dan evaluasi lagi letak-letak di mana titik-titik banjir itu, dan disebabkan oleh apa," terang politisi PDI Perjuangan ini.

Tambah suami dari Iswahyurini yang dikaruniai tiga anak (Amalia Margaretika Pratiwi, Arjuna Rizki Dwi Krisnayana, dan Bima) ini, bahwa nama Surabaya cukup dikenal di kancah internasional, pastinya itu akan terus dipertahankan. Misalnya, di sektor kebudayaan dan pariwisata, bisa diandalkan untuk menyedot animo wisatawan domestik maupun luar negeri untuk datang ke Kota Pahlawan ini.

"Untuk hal itu, Surabaya harus komitmen dan konsisten. Termasuk menghidupkan kembali bangunan bersejarah, mungkin bisa menjadi nostalgia bagi mereka," ujarnya.

Harapan bagi warga Surabaya, untuk tetap saling menerapkan protokol kesehatan supaya kesehatan terjaga.

"Ayo bersama-sama menerapkan protokol kesehatan, agar wabah ini segera hilang," ujar Cak Ji. (fer/udi)

Armuji bersama keluarga besar.

memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 14

ERI CAHYADI

WALI KOTA SURABAYA

ARMUJI

WAKIL WALI KOTA SURABAYA

MENERUSKAN KEBAIKAN

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021

memorandum.co.id

HALAMAN 15

memorandumredaksi@gmail.com

Pasar Buah Tanjungsari 77

Berkonsep Modern Tawarkan Fasilitas Bersih dan Nyaman

Kabid Humas Polda Jatim Kombespol Gatot Repli Handoko didampingi Dansatbrimob dan PJU Polres Pelabuhan Tanjung Perak di Pasar Buah Tanjungsari 77.

S

eiring dengan perkembangan zaman, pastinya terjadi perubahan tuntutan dan standar konsumen terhadap pasar tradisional. Akibatnya posisi pasar tradisional mulai tergantikan oleh pasar modern.

Namun, itu tidak berlaku bagi Pasar Buah Tanjungsari 77 di Jalan Tanjungsari, Kecamatan Asemrowo, Surabaya. Meski menyandang nama pasar, namun dibangun dengan konsep modern.

Tujuannya untuk meningkatkan citra pasar tradisional dengan menawarkan fasilitas yang lebih baik dan nyaman. Konsep modern inilah yang dapat mengembalikan daya saing pasar tradisional terhadap menjamurnya pasar-pasar modern saat ini.

“Pasar Buah Tanjungsari 77 di desain menjadi pasar yang bersih dan nyaman. Konsep yang kita bikin adalah pasar tradisional modern, di mana kita bisa

menghapus kesan pasar yang bau dan kumuh. Meski berkonsep bangunan modern tanpa menghilangkan khas dari tradisionalnya yang secara transaksionalnya bisa dilakukan tawar menawar layaknya pasar tradisional,” kata pengelola Pasar Buah Tanjungsari 77 H Ali kepada Memorandum.

Menempati lahan sekitar 4 ribu meter persegi, Pasar Buah Tanjungsari 77 terus berkembang. Ada 45 pedagang yang setiap hari berjualan di persil 77 tersebut. Sementara itu, juga tercatat 64 tenaga kerja sebagai kuli bongkar.

Pembeli yang datang di Pasar Buah Tanjungsari 77 tidak hanya dari Surabaya, tetapi dari seluruh kota atau kabupaten di Jatim. Sementara untuk transaksi per hari saat ini bisa mencapai Rp 1,5-2 miliar.

“Untuk perputaran omzet pasar kurang lebih Rp 1,5-2 miliar per hari,” terangnya. (alf/fer)

Desak Pemkot Atasi Permasalahan yang Kompleks DENGAN dilantiknya Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji, pengelola Pasar Buah Tanjungsari 77 H Ali berharap agar pemerintah mengatasi permasalahan yang kompleks di pasar.

“Harapan kami dengan pemerintahan yang baru bisa membuat aturan, regulasi ataupun perda pasar yang konkrit tanpa ada intervensi dari pengusaha yang ingin memonopoli keberadaan pasar tradisional,” kata Ali. Ia juga mendesak supaya perizinan pasar buah di Tanjungsari dapat dilegalitas.

“Sekarang masih rancu dan kacau karena keterlibatan mafia perizinan. Kami berharap pemerintah bisa turun langsung melihat kondisi di lapangan untuk melihat kelayakan pasar-pasar di Tanjungsari untuk mengeluarkan legalitas perizinan,” ungkap Ali. Saat ini berbagai upaya dilaku-

kan pemerintah untuk menekan dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa dampak pandemi virus corona ini memukul berbagai sektor perekonomian. Tak terkecuali di Pasar Buah Tanjungsari 77 .

Untuk itu, pihak manajemen terus mengatur strategi dalam upaya pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19 dengan berputarnya roda perekonomian dapat berjalan selaras.

Menurut Ali, untuk menekan dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19, upaya pemerintah telah menerapkan standar protokol kesehatan (prokes) dan itu harus diterapkan karena tidak dipungkiri bahwa di pasar akan menimbulkan kerumunan sehingga penyebaran Covid-19 tidak terhindarkan.

“Kami berusaha sebagai leader untuk menjadi pasar tangguh,”

Penerapan protokol kesehatan bagi pengunjung dan pedagang di Pasar Buah Tanjungsari 77.

Dipercaya Polda Jatim Jadi Pasar Tangguh Semeru Eri Cahyadi

jelas Ali. Wabah virus corona membawa dampak ekonomi, termasuk penurunan penjualan buah di Pasar Buah Tanjungsari 77.

“Kondisi pasar saat pandemi Covid-19 ini di Tanjungsari ada penurunan sekitar 30-40 persen. karena kondisi perekonomian yang terdampak pada seluruh lapisan masyarakat Indonesia,” ujarnya. (alf/fer)

Tingkatkan Ekonomi, Libatkan Warga Setempat KEBERADAAN Pasar Buah Tanjungsari 77 ini sangat erat kaitannya dengan gerak roda perekonomian kerakyatan.

Dengan begitu, adanya pasar tradisional berkonsep modern itu dapat meningkatkan keterampilan warga setempat demi terwujudnya peningkatan produktifitas masyarakat.

Pengelola Pasar Buah Tanjungsari 77 H Ali mengatakan, keberadaan pasar buah sangat penting bagi masyarakat dan

pemerintah kota. Sebab dengan adanya Pasar Buah Tanjungsari 77 dapat membantu menggerakkan roda ekonomi warga sekitarnya.

Oleh karena itu, dengan keberadaan pasar perlu dukungan pemerintah. “Warga dapat memanfaatkan bangunan pasar ini sebagai peluang bekerja. Kami membuka selebar-lebarnya bagi masyarakat setempat untuk bekerja di pasar kami,” jelas Ali. Selain itu, juga pihak manajemen juga melibatkan warga dalam

menciptakan produk berkualitas dari limbah pasar.

“Kami bekerja sama dengan LSM mengadakan penyuluhan terhadap masyarakat sekitar untuk mengolah limbah pasar menjadi sirup, pupuk cair, pupuk kompos,” jelasnya.

Kepedulian manajemen Pasar Buah Tanjungsari 77 lain adalah memberikan fasilitas ambulans terhadap warga sekitar untuk mempermudah pasien pergi ke rumah sakit terdekat. (alf/fer)

PASAR Buah Tanjungsari 77, Surabaya, mendapat kepercayaan dari Polda Jatim menjadi Pasar Tangguh Semeru. Sebab selama ini telah menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang benar-benar berjalan sesuai prosedur.

Istimewanya, keberadaan Pasar Tangguh Semeru di Pasar Buah Tanjungsari 77 mendapat kunjungan Kabid Humas Polda Jatim Kombespol Gatot Repli Handoko.

Selain kabid humas, turut hadir Dansatbrimob Polda Jatim, Kabagops Polres Pelabuhan Tanjung Perak Eko Nur Wahyudiono, Kasatbinmas Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Novian Widiyantoro.

Kabid Humas Polda Jatim mengatakan, dengan adanya Pasar Tangguh Semeru ini, diharapkan strategi dalam upaya pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19 dengan berputarnya roda perekonomian dapat berjalan selaras.

“Kami mengucapkan terima kasih atas upaya manajemen Pasar Buah Tanjungsari 77 yang turut membantu menekan angka penyebaran virus corona khususnya di lingkup pasar. Ia berharap nantinya seluruh pasar di Jatim bisa menjadi Pasar Tangguh Semeru seperti ini,” ujar Gatot.

Pantauan Memorandum, mulai dari pintu masuk terlihat poster berisi imbauan agar para pedagang dan pengunjung menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19.

Termasuk disediakannya sarana protokol kesehatan, seperti tempat cuci tangan, thermal gun, hand sanitizer. Selain itu, para pedagang juga begitu taat dalam mematuhi protokol kesehatan.

Pengelola Pasar Buah Tanjungsari 77 H Ali mengatakan, dengan terpilihnya menjadi Pasar Tangguh Semeru oleh Polda Jatim, membuat manajemen Pasar Buah Tanjungsari 77 semakin bersemangat dalam meningkatkan penerapan

protokol kesehatan guna pencegahan penyebaran Covid-19.

“Pasar Tangguh Semeru ini bukan hanya slogan saja. Justru membuat kami semakin semangat untuk membantu pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan cara mematuhi protokol kesehatan,” kata pria berkacamata ini.

Pihaknya juga menjelaskan, bahwa sejak pemerintah mengimbau agar masyarakat menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19, manajemen Pasar Buah Tanjungsari 77 ini langsung merespons cepat dengan menyosialisasikan kepada pedagang maupun pengunjung.

Bahkan di tempatnya, digagas “Satgas Wani Ngandani”. Ia menyebutkan satuan tugas (satgas) ini berfungsi untuk memantau dan mengawasi segala aktivitas baik pedagang maupun pengunjung agar tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Sehingga satgas ini terus memberikan imbauan kepada para pedagang dan pembeli yang berada di pasar untuk selalu mematuhi protokol kesehatan seperti menggunakan masker.

“Kita libatkan pedagang karena mari bersama-sama menjaga pasar. Untuk menjadi Pasar Tangguh bukan hanya tugas Satgas Wani Ngandani, tetapi tugas bersama, termasuk pedagang,” tutur Ali. Tak hanya itu, kepedulian manajemen akan kesehatan pedagang dan pengunjung juga diwujudkan dengan menyiapkan fasilitas pendukung seperti wastafel untuk cuci tangan, hand sanitizer dan membagikan masker kepada pedagang dan pengunjung.

“Kalau ada pengunjung yang tidak pakai masker kami akan berikan masker secara gratis,” pungkas Ali. (alf/fer)

ERI CAHYADI

WALI KOTA SURABAYA

ARMUJI

WAKIL WALI KOTA SURABAYA

MENERUSKAN KEBAIKAN

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021

memorandum.co.id

memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 16

Pemilik Java Cafe dan Pujasera Siap Gandeng UMKM Surabaya Terapkan Prinsip Syariah, Bagi Hasil yang Menguntungkan

B

anyaknya orang yang berkeinginan memiliki UMKM namun terkendala lokasi berjualan. Untuk itu Java Cafe dan Pujasera siap menggandeng mereka yang berminat untuk berjualan di tempatnya.

Di masa jabatan baru Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji, owner Java Cafe dan Pujasera Indah Wijaya berharap supaya bisa bekerja sama untuk mengentas kemiskinan di Kota Pahlawan ini.

“Saya juga minta kepada pemkot agar pempermudah kepengurusan IMB, terutama bagi para pengusaha.

Pengusaha ini biasanya kesulitan dalam hal perizinan, saya sendiri pernah mengurus IMB itu sulit dan lama prosesnya. Harusnya cepat karena saat ini serba online. Semoga dipermudah yang penting memenuhi standar surat menyurat,” kata Indah kepada Memorandum.

Salah satu solusi yang ditawarkan adalah mengajak warga untuk berwirausaha. Dalam berbisnis modal menjadi hal penting yang harus dipersiapkan. Bagi yang memiliki modal terbatas mungkin sistem bagi hasil bisa menjadi solusi yang tepat.

Sistem ini memudahkan pengusaha untuk mendapatkan bantuan dari pemodal untuk membangun bisnis.

Hal tersebut yang ditawarkan Java Cafe dan Pujasera dalam menjalankan usahanya menggunakan prinsip syariah, di mana prinsipnya sistem bagi hasil.

Indah mengatakan, inovasi untuk mendirikan pujasera dilatarbelakangi banyak UMKM yang tidak mempunyai tempat untuk membuka usaha. Dirinya juga mengutamakan kalangan menengah ke bawah agar bermanfaat bagi orang lain.

“Terkadang kasihan juga pada PKL yang berjualan di pinggir-pinggir jalan diobrak petugas. Sehingga ini yang saya gandeng. Bahkan, saya berikan tempat, rombong, dan modal untuk membuka usaha di sini (Java Cafe dan Pujasera, red),” kata Indah.

“Saya mengajak orang yang memiliki kemauan untuk maju dan saya gandeng untuk menempati Java Cafe dan Pujasera yang berlokasi di beberapa titik strategis di Kota Surabaya,”terang dia.

Kembali diterangkan Indah, bahwa yang menempati Java Pujasera tidak menyewa tapi dengan cara profit sharing yang berbeda dengan pujasera lainya. Sebab dalam usahanya dirinya menetapkan sistem syariah.

“Artinya berbagi keuntungan.

70 persen untuk tenant (penyewa) yang 30 persen pemilik. Karena saya tekankan dalam usaha kuliner ini sistem agama dari segi moral saya manusia yang bermanfaat adalah manusia yang bisa membantu orang lain,” ujar Indah.

Lanjut Indah, oleh karena itu dirinya menerapkan sistem bagi hasil.

“Karena saya tidak mau menikmati hasil orang yang belum mendapatkan keuntungan, kalau orang menyewa justru membebani pedagang dan belum tentu hasil. Sedangkan kalau bekerja sama ada win win solution. Tenant untung saya untung, mereka rugi saya pun rugi. Siapa pun yang mau bergabung monggo saya akan terima dengan tangan terbuka,” pungkas Indah. (alf/fer)

Owner Java Cafe dan Pujasera Indah Wijaya.

Sediakan Tempat Pertemuan JAVA Cafe dan Pujasera menawarkan paket lengkap. Selain meja dan bangku untuk ngobrol santai, kafe ini juga sediakan seat untuk pengunjung yang ingin bekerja sambil ngemil.

Lokasi yang strategis membuat Java Cafe Surabaya nyaman untuk dijadikan tempat bersantap makanan, mengadakan sebuah event, rapat (meeting), belajar, atau hanya sekadar nongkrong.

Ruangan ruangan coworking space yang ada di Java Cafe dapat digunakan untuk mengadakan event ataupun rapat. Pelanggan hanya cukup melakukan pembelian paket menu makanan dan minuman sesuai dengan pilihan paket yang disediakan. Tidak ada biaya sewa ruangan yang dibebankan.

Kapasitas daya tampung tiap ruang coworking space berbeda-beda.

Fasilitas yang ada di dalam ruang coworking space terdiri dari AC, LCD, proyektor, meja, dan kursi.

“Kami juga sediakan metting room bagi pemgunjung. Bisa digunakan kegiatan seminar, perayaan ulang tahun, dan kegiatan lainnya

dengan kapasitas bisa mencapai 300 orang,” kata Indah.

Toilet, ruang musala, free Wi-Fi, lahan parkir yang luas, ATM center, dan live music merupakan fasilitas tambahan yang disuguhkan oleh Java Cafe untuk para konsumennya.

Varian menu makanan atau minuman yang disediakan sangat beragam jenisnya dengan harga terjangkau. Ada aneka makanan berat seperti nasi bebek, gado-gado, aneka steak, nasi goreng, penyetan, dan lain lan Kemudian aneka minuman seperti squash drink, latte drink, tea drink, juice, es buah, dan lainnya.

Sedangkan untuk makanan ringan berupa snack kekinian yaitu kentang goreng, bakso goreng, piscok (pisang cokelat), mix platter, dan lainnya. Makanan dan minuman sangat terjaga kualitas hingga kehigienisannya karena bahan yang didapatkan langsung dari pasar dan selalu fresh.

Selain itu, komposisi bahannya diracik dengan ahlinya dan menerapkan standar kebersihan sesuai anjuran dari kementerian kesehatan. (alf/fer)

Indah Wijaya

Kuliner Sambil Nongkrong KOTA Pahlawan memang punya beragam daya tarik yang sanggup membius wisatawan untuk terus berdatangan. Selain terkenal akan cagar budaya, kota ini juga dikenal sebagai surganya kafe keren dan kuliner yang lezat. Salah satunya adalah Java Cafe dan Pujasera yang terletak di Jalan Jawa nomor 16 Surabaya.

Tempat nongkrong berkonsep pujasera ini menghadirkan banyak pilihan kuliner menarik.

Tempat ini memiliki gaya arsitektur bangunan gedung tua khas peninggalan Belanda yang bernuansa vintage tanpa mengubah struktur bangunannya.

Walaupun menempati bangunan tua, tempat ini selalu ramai dikunjungi sejak pagi sampai malam hari. Biasanya kalangan pekerja kantoran, keluarga, muda-mudi kerap berkumpul menjadikan sebagai tempat nongkrong dan tempat

pertemuan.

Dalam jam operasionalnya kafe ini buka setiap hari mulai pukul 11.00 sampai pukul 22.00. “Tapi karena pandemi kami bukamya lebih awal pukul 10.00 sampai 21.00,” kata owner Java Cafe dan Pujasera Indah Wijaya.

Selain melihat seni arsitektur tempo dulu, pelanggan semakin nikmat menikmati pesanan, di suasana rumah makan yang menempati bangunan kuno peninggalan Belanda. Bikin betah nongkrong lama-lama.

Tempatnya terbilang sangat lengkap, dari jajanan, camilan, hingga makanan berat semua ada.

Kalian hanya tinggal menghampiri tenant sesuai pilihan. Bayarnya langsung di satu kasir.

Bagi pengunjung yang doyan ngopi juga wajib coba nongkrong di sini. Disini memiliki bar corner yang menyediakan aneka racikan kopi. (alf/fer)

Suguhkan Nuansa Outdoor dan Indoor JAVA Cafe dan Pujasera merupakan instansi yang bergerak di bidang usaha makanan dan minuman sekaligus menjadi instansi pengembangan masyarakat di bidang kuliner.

Berdirinya Java Cafe dan Pujasera ini karena pemilik ingin menambah bisnis di bidang usaha kuliner dan pengembangan masyarakat.

Bekerja sama dengan beberapa tenant usaha kuliner dari berbagai jenis, mulai dari kuliner khas daerah hingga kuliner kekinian.

Kafe ini merupakan cabang dari Java Pujasera yang ada di Jalan Arjuno nomor 65 Surabaya,

Jalan Kombespol M Duryat nomor 23-25.

Hal ini membuat instansi yang berada di Jalan Jawa nomor 16 Surabaya menjadi salah satu kafe yang memiliki suasana klasik dan bersejarah. Konsep ruangan yang diusung adalah outdoor dan indoor, di mana ruangan indoor memiliki dua lantai yang terdiri dari delapan ruangan.

Lima di antaranya dijadikan untuk coworking space, tiga menjadi ruang utama kafe, dan satu halaman luas untuk area outdoor.

Java Cafe hanya menambahkan beberapa

aksesoris berupa pajangan foto bertemakan Surabaya tempo dulu dan lampu tumblr untuk mempercantik serta menambah kesan klasik disetiap sudut ruang baik ruangan utama kafe, coworking space, dan area outdoor.

Pemilihan jenis meja dan kursi makan di ruang utama atau di area outdoor menyesuaikan dengan konsep klasik yang dipilih berupa kayu dipadukan dengan besi serta warna cat dominan cokelat. Sasaran atau target kafe ini yaitu kalangan keluarga, muda-mudi, dan para pekerja. (alf/fer)

GRESIK BARU

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021

memorandum.co.id

memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 17

'HZDQ 3HUZDNLODQ 5DN\DW 'DHUDK .DEXSDWHQ *UHVLN 0HQJXFDSNDQ

'35' *5(6,.

6HODPDW 6XNVHV $WDV 'LODQWLNQ\D

+ )DQGL $NKPDG <DQL 6( 'UD +M $PLQDWXQ +DELEDK 0 3G 6HEDJDL %XSDWL GDQ :DNLO %XSDWL *UHVLN 2OHK *XEHUQXU -DZD 7LPXU 'UD +M .KRILIDK ,QGDU 3DUDZDQVD 0 6L

0XMLG 5LGXDQ 6+

:DNLO .HWXD '35'

',5(.6, '$1 6(/858+ 3(*$:$, 3'$0 *,5, 7,57$ *5(6,.

3'$0 *,5, 7,57$ .$%83$7(1 *5(6,.

0HQJXFDSNDQ

6(/$0$7 68.6(6 $WDV 'LODQWLNQ\D + )DQGL $NKPDG <DQL 6( 'UD +M $PLQDWXQ +DELEDK 0 3G 6HEDJDL %XSDWL GDQ :DNLO %XSDWL *UHVLN 2OHK *XEHUQXU -DZD 7LPXU 'UD +M .KRILIDK ,QGDU 3DUDZDQVD 0 6L *XEHUQXU -DZD 7LPXU 'UD +M .KRILIDK ,QGDU

+ )DQGL $NKPDG <DQL 6( 'UD +M $PLQDWXQ +DELEDK 0 3G + )DQGL $NKPDG < ) <DQL 6( 'UD +M $PLQDWXQ +DELEDK 0 3G

-XP·DW )HEHUXDUL -XP·DW ))HEHUXDUL

+ 0XFK $EGXO 4RGLU 6 3G + $KPDG 1XUKDPLP 6 3L 0 6L :DNLO .HWXD '35' .HWXD '35'

*DEXQJDQ 3HODNVDQD .RQWUXNVL 1DVLRQDO ,QGRQHVLD *$3(16,

.DEXSDWHQ *UHVLN

0HQJXFDSNDQ

6HODPDW VXNVHV $WDV 'LODQWLNQ\D + )DQGL $NKPDG <DQL 6( 'UD +M $PLQDWXQ +DELEDK 0 3G 6HEDJDL %XSDWL GDQ :DNLO %XSDWL *UHVLN 2OHK *XEHUQXU -DZD 7LPXU 'UD +M .KRILIDK ,QGDU 3DUDZDQVD 0 6L

+ )DQGL $NKPDG <DQL 6( 'UD +M $PLQDWXQ +DELEDK 0 3G -XP·DW )HEUXDUL

6LWL $PLQDWXV =DULDK 6( 66LWL $PLQDWXV =DULDK 6( 6L WL $PL PLQDWX PLQD WXVV = V =DUL =DUL ULDDK DK 6( DK 'LUHNWXU 8WDPD 'LUHNWXU 8WDPD 'LLUHN ' HNWX WXU 8W 8WDP PD

,U + . $ 0DNKUXG\ 00 .HWXD

MENJAGA KESINAMBUNGAN MENUJU KEJAYAAN memorandum.co.id

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021

memorandumredaksi @gmail.com

HALAMAN 18

Pemerintah Kabupaten Lamongan Mengucapkan

Selamat & Sukses Atas Pelantikan Dr. H. Yuhronur Efendi, MBA dan Drs. KH. Abdul Rouf, M.Ag

Sebagai Bupati & Wakil Bupati Lamongan 2021-2025

Dr. Yuhronur Efendi, MBA dan Drs. KH. Abdul Rouf, M.Ag

Dinas Perikanan Kabupaten Lamongan RSUD Dr. Soegiri Lamongan Mengucapkan

Selamat & Sukses Atas Dilantiknya

Dr.H.Yuhronur Efendi, MBA & Drs.KH Abdul Rouf,Mag

Mengucapkan

Selamat & Sukses Atas Dilantiknya Dr.H.Yuhronur Efendi, MBA & Drs.KH Abdul Rouf,Mag

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Lamongan Mengucapkan

Sebagai Bupati & Wakil Bupati 2021-2025

Selamat & Sukses

Sebagai Bupati & Wakil Bupati 2021-2025

Atas Dilantiknya Dr.H.Yuhronur Efendi, MBA & Drs.KH Abdul Rouf,Mag Sebagai Bupati & Wakil Bupati 2021-2025

Dr.Moh.Chaidir Annas, M.MKes Dirut

Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kabupaten Lamongan

Drs. M. S. Heruwidi, MM Kepala Dinas

Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lamongan Ir. Sukriyah, MM Kepala

Arif Bakhtiar, S.Sos Kepala Bagian

Ir.Suyatmoko,MM Plt Kepala

Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman dan Cipta Karya Kabupaten Lamongan Ir.Suyatmoko, MM Kepala

Dinas PU Sumber Daya Air Kabupaten Lamongan

Bagian Umum Kabupaten Lamongan

Drs.Ec.M.Jupri,MM. Kepala

M.Eko Triprasetyo,S.STP Kepala

Administrasi Pembangunan Kabupaten Lamongan

Pengadaan Barang dan Jasa Kabupaten Lamongan

Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lamongan

Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Lamongan

Edy Yunan Ahmadi SSTP.,M.Si Kepala Bagian

Erwin Sulistya Pambudi.S.T.,MM Kepala Bagian

Anang Taufik.SSTP.,M.Si Kepala Bagian

M.Muhadjir, SH,M.Si Kepala

Dinas Kearsipan Daerah Kabupaten Lamongan Gunadi, S.Sos, M.Si. Kepala

Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Lamongan Ir. Munif Syarif.MM Plt Kepala

HM SANUSI

BUPATI MALANG

H DIDIK GATOT SUBROTO

WAKIL BUPATI MALANG

JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021

MALANG MAKMUR memorandum.co.id

memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 19

MENJEMPUT PERUBAHAN SIDOARJO JUMAT PON, 26 FEBRUARI 2021

memorandum.co.id

memorandumredaksi@gmail.com

HALAMAN 20