Koran Memorandum Edisi 15 Maret 2021

SERTIFIKA T

P ER S WAN DE memorandum.co.id

SENIN KLIWON, 15 MARET 2021

memorandumredaksi@gmail.com

HARGA Rp 3.500,-

DISURUH SUAMI LEWAT TELEPON

Vaksin Itu Lagi

ISTRI SELUNDUPKAN BISKUIT ISI SABU KE TAHANAN MAPOLRESTABES Surabaya, Memorandum Ingin patuh kepada suami malah berakhir nestapa. Hal itu dialami Maya Mitasari (37), warga Jalan Karang g Menjangan. j g Wanita ini gagal g g menyelundupkan y p 5p poket sabu untuk suaminya, Totok Wahyudi Wa ahyudi (38) yang mendekam di tahanan Mapolrestabes Surabaya.

Oleh: Dahlan Iskan

D

ua kemungkinan ini ni yang sa saya aya ama, Tion ngkhawatirkan. Pertama, Tiongroduksi va akkok segera memproduksi vakep Vaksin n sin dendritik–seperti konsep di kita akan aka an Nusantara. Kalau itu terjadi li menjad di gigit jari. Kita akan kembali menjadi k luar negeri neg geri bangsa konsumen produk ua, mung gkin –seperti mobil listrik. Kedua, mungkin saja pihak Amerika –yang bekerjaemenkes, sama dengan BalitbangKemenkes, ariadi– ak kan Undip Semarang, RSUP Kariadi– akan santara ke e memindahkan Vaksin Nusantara Nusantara a. negara lain –tanpa nama Nusantara. ma itu sang gat Kemungkinan pertama sangat angan terterrbesar. Saya ikuti perkembangan ya juga ke baru di Shenzhen. Arahnya

Alhasil ia pun bernasib sama seperti suaminya.

Kab bar penangkapan terhadap Totok Wahyudi dan Kabar Ma aya Mitasari, pasangan suami istri (pasutri) warga Maya Jala an Karang Menjangan ternyata sudah diketahui Jalan parra tetangga. Hal itu diketahui saat Memorandum para mendatangi rumah keduanya di Jalan Karang Menjangan I-A. Tempat tinggal tersebut merupakan rumah orang tua Totok.

“Oh..Mbak Maya yang tertangkap narkoba bersama suaminya ya, itu rumah-

Totok Wahyudi

nya yang bercat warna biru biru,” kata seorang ibu yang tidak mau menyebutkan n namanya sambil menunjuk ke sebuah rumah.

Memorandum berusa berusaha menemui penghuni rumah berlantai tiga terse tersebut. Tapi saat dipanggil dan diketok pintunya, tidak ada satu pun orang yang keluar. Kemudian Memora Memorandum kembali lagi ke ibu yang tadi memberi tahu. K Karena melihat pagar dan pintu rumah tersebut tida tidak terkunci. “Ada ibunya kok Mas,” ungkap wanita iitu.

Bersambung ke halaman 11

Maya Mitasari

-

Meng, denda buang g sampah sembarangan tidak membuat takut warga.

-

nti melekan Coba sanksinya diganti di penjara Kalisosok, Kamis malam Jumat Kliwon!

FOTO: MEMO RANDUM/RIO

Bersambungg ke halaman 2

Si Mameng g (Pemburu hantu) ntu)

Barang bukti mesin sealer, biskuit, dan lima poket sabu yang disita petugas.

Kronologis :

Tinggalkan Balita PENANGKAPAN terhadap Maya tentu mengagetkan kakaknya, Sumiati dan Mustahir, suaminya. Karena selama ini tidak mengetahui jika Totok dan Maya terlibat dalam peredaran narkoba.

“Saya tidak tahu jika terlibat narkoba, mungkin dari suaminya (Totok). Kalau Maya tidak pernah,

sehari-hari dia berjualan kue di Pasar Karang Menjangan sama saya,” tandas Sumiati.

Sumiati tidak percaya jika Maya terlibat narkoba. Terbukti, saat di tes urine hasilnya negatif dan tidak mengonsumsi sabu. “Dia kirim camilan Bersambung ke halaman 11

Awalnya Maya mendapat telepon dari Totok yang ditahan di mapolrestabes. Pria tersebut minta kiriman camilan pada Sabtu (6/3).

Malam itu, Maya berangkat ke Polrestabes Surabaya untuk mengirim pesanan suaminya dengan mengendarai motor sendirian.

Sampai tujuan, camilan dititipkan Maya ke petugas penjagaan dan langsung pulang pada Minggu (7/3) pukul 00.00.

Pada pukul 04.00, tiga polisi menangkap Maya di rumahnya.

Dilengkapi Alarm untuk Kabur FOTO: MEMO RANDUM/ALFIN

Polisi Gerebek Warung Jajan SS Semampir Dalam Surabaya, Memorandum

Warung jajan sabu atau dikenal warung andok di pinggir sungai Jalan Sidorame dirobohkan petugas.

Teteskan Air Mata

N

issa Sabyan akhirnya muncul di hadapan publik usai isu perselingkuhan yang menghujaninya. Namun, bukannya mengklarifikasi kabar tersebut, perempuan 21 tahun itu justru muncul dalam video klip terbaru Sabyan, Sapu Jagat.

Nissa bersama dua personel lainnya, Ayus dan Kamal terlihat kompak mengenakan pakaian serba hitam.

Tidak hanya itu, video klip pun lekat suasana sendu.

Bahkan perempuan yang dikabarkan berselingkuh dengan Ayus itu me Bersambung ke halaman 11

“Awalnya kita dapat informasi bahwa ada gubuk yang jual sabu ini,” kata Kapolsek Semampir Kompol Ariyanto Agus, Minggu (15/3).

Dari penggerebekan itu, empat pemuda ikut diamankan dari bangunan semi permanen dari kayu yang ditutupi kain spanduk. Mere-

ka adalah YM (16), ZA, (14), serta dua orang lain Ardiansyah (20), dan Syaiful Anam (20), keduanya warga Jalan Kalimas Baru II Gang Lebar.

“Keempatnya kami amankan berada di salah satu gubuk di Bersambung ke halaman 11

Nissan X-trail Tabrak Tiang PJU Surabaya, Memorandum Sebuah mobil jenis Nissan X-trail menabrak tiang penerangan jalan umum (PJU) di Jalan Kusuma Bangsa, Sabtu (13/3) malam. Akibat tabrakan itu, pengendara mobil yakni Ivena Alodia mengalami luka di bagian kepala.

Meski sadar, wanita 23 tahun warga Jalan Dharmahusada Indah Timur itu harus dilarikan ke Rumah Sakit Siloam untuk perawatan medis.

Sementara mobil L 1978 RM yang dikemudikan Ivana juga mengalami rusak cukup parah di bagian depan.

Informasi yang dihimpun tabrakan tunggal tersebut terjadi sekitar pukul 22.00. Saat itu, mobil berwarna putih itu melaju dari arah utara menuju selatan. Tepat di depan TPS Legundi, mobil yang dikemudikan korban mendadak kehilangan kendali.

Seketika, mobil tersebut langsung

ILUSTRASI: MEMORANDUM/AZIS

FOTO: MEMO RANDUM/DANNY

Nissa Sabyan

Warung jajan sabu atau dikenal warung andok di pinggir sungai Jalan Sidorame Dalam digerebek anggota Reskrim Polsek Semampir.

Bangunan semi permanen ukuran 2,5 x 20 meter itu terletak di belakang gudang.

Fasilitas umum yang rusak akibat kecelakaan ini berupa tiang lampu PJU

PILU. Ya, semenjak perceraiannya dari Abdi (nama samaran), Reyna (nama samaran juga) merasakan kepiluan yang begitu dalam. Lelaki yang diharapkan mampu menjadi sosok suami dambaan itu ternyata tidak sesuai kenyataan.

Kini, meski dikaruniai putra berusia tiga tahun, Reyna te-

Bersambung ke halaman 11

Bersambung ke halaman 11

Petugas Linmas membantu mengevakuasi pengemudi Nissan X-trail di lokasi.

menabrak tiang PJU. Setelah menabrak tiang, mobil masih tetap melaju dan berhanti setelah menghantam pohon yang berada di median jalan.

Suami Dinas Luar Jawa, Terpikat Perempuan Kalimantan

PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986 PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390 REDAKSI: 031-8275390 FAX: 031-8291078 LAYANAN PENGADUAN KORAN & IKLAN:

081-2325-2205

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

SIDOARJO

SENIN KLIWON, 15 MARET 2021 HALAMAN 2

KEPALA BIRO: Budi Joko Santoso. WARTAWAN: Slamet Wibowo, Ulum Fajar Setiawan, Agus Sutopo, Assahid. PEMASARAN/IKLAN: Suprianto, Afin Mauludin. TELEPON/SMS REDAKSI/IKLAN BIRO SIDOARJO: 083831013777 EMAIL: areksidoarjo@gmail.com

Truk Tangki Terguling, HCL Meluber ke Permukiman Sidoarjo, Memorandum Truk tangki muatan HCL bernopol L 9372 UL terguling ketika parkir di Jalan Raya Balongbendo, tepatnya di seberang Pos PJR Seduri, Minggu (14/3). Akibat kejadian itu, muatan zat kimia yang lebih dikenal dengan nama air keras ini, bocor dan sempat berdampak ke permukiman.

Petugas memberikan surat tipiring kepada pengelola warkop yang mengabaikan prokes.

Razia Warkop Mokong, Tilang Pengelola dan Bubarkan Pengunjung Sidoarjo, Memorandum Satgas Covid-19 Sidoarjo menindak sejumlah pengelola warkop di wilayah Waru dan Bypass Juanda yang beroperasi mengabaikan protokol kesehatan (prokes), Sabtu (13/3) malam. Razia ini dipimpin Perwira Pengendali AKP Sugeng Sulistiyono.

Selain menindak dan menilang pemilik warkop, satgas juga membubarkan para pengunjung untuk tidak berkerumun. “Ada belasan pengelola warkop yang kami tindak, karena tidak menyediakan fasilitasi tempat cuci tangan dan tidak membuat jarak di tempat duduknya,” kata AKP Sugeng.

KTP belasan pengelola warkop langsung disita dan diberi surat bukti pelanggaran prokes. Mereka diharuskan mengikuti sidang tindak pidana ringan (tipiring) di Pengadilan Negeri (PN) Sidoarjo.

Kapolresta Sidoarjo Kombespol Sumardji menegaskan, razia jam malam dan prokes ini sengaja dilakukan. Selain untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di Sidoarjo yang kini berstatus zona oranye, juga sebagai upaya untuk menegakkan disiplin masyarakat dalam mematuhi aturan seiring pelaksanaan PPKM mikro yang diperpanjang hingga 22 Maret 2021.

“Meski angka penyebaran Covid-19 di Sidoarjo saat ini telah mengalami penurunan, namun Satgas Covid-19 akan tetap melakukan pengawasan di masyarakat, agar tidak terjadi lagi penyebaran Covid-19 akibat menurunnya disiplin masyarakat dalam mematuhi aturan prokes,” tegas Kombespol Sumardji yang juga Wakil Ketua Satgas Covid-19 Sidoarjo.

Salah satu pengelola warkop, Hendra mengaku tidak tahu akan ada razia prokes dari satgas Covid-19. Karena itu, ia pasrah ketika satgas memberikan surat tipiring lantaran tidak bisa menunjukan fasilitas tempat cuci tangan untuk pengunjungnya. “Saya gak tahu pak. Saya kira PPKM mikro sudah berakhir dan kembali normal seperti hari-hari biasa,” ujar pengelola warkop di Waru ini. (bwo/jok/epe)

Penelusuran Memorandum, pengemudi truk diketahui bernama Budi Hartono (48), warga Seduri, Kecamatan Balongbendo. Ia terbiasa memarkir kendaraannya di pinggir jalan hingga memakan bahu jalan untuk mampir ke rumah sebelum melanjutkan perjalanan.

“Biasanya kalau parkir truk (dalam) keadaan kosong.

Sedangkan hari ini tadi, truk masih bermuatan sehingga berat, tanah menjadi ambles, lalu terguling dan muatan tumpah,” ujar tetangga Budi.

Kanit Lantas Polsek Balongbendo Iptu Rohmat Basuki di lokasi kejadian mengatakan, truk tangki muatan HCL ini berangkat dari PT Ciwi Kimia Sidoarjo dengan tujuan pengiriman ke Bandung. Saat

hendak melanjutkan perjalanan, sopir mampir ke rumah untuk mengambil baju. “Sebenarnya parkir di bahu jalan itu dilarang, alasan apapun tetap gak boleh,” ujarnya.

Dalam kejadian itu, Budi mengalami luka ringan setelah berusaha menyelamatkan diri.

Namun, warung miliknya ringsek tertimpa pohon yang tumbang setelah dihantam bodi truk.

Sementara, untuk mencegah luberan HCL ke permukiman, isi muatan truk akan dipindah oleh perusahaan pengirim. “Masih menunggu truk tangki untuk memindahkan isi muatan,” pungkasnya.

Sedangkan arus lalu lintas, sempat tersendat beberapa waktu. Sebagian lajur kiri arah ke Mojokerto, disterilkan untuk

Aparat mengolah TKP kecelakaan truk tangki yang membuat muatan zat kimia bocor dan merembes ke permukiman.

proses evakuasi. HCL sendiri termasuk zat kimia yang sangat berbahaya bagi mahluk hidup.

Apalagi bagi manusia jika sampai

terpapar dalam kondisi berlebihan.

Bila terkena kulit, bisa membuat kulit melepuh, terbakar, dan nyeri.

Jika tidak sengaja tertelan, bahan

Camat Berharap Kludan Lebih Maju dan Sejahtera

Pj Kades Kludan serah terima jabatan ke kades definitif.

Sidoarjo, Memorandum Pemerintah Desa (Pemdes) Kludan, Kecamatan Tanggulangin menggelar serah terima jabatan (sertijab) kepala desa, Jumat (12/3), di pendopo balai desa setempat. Acara ini dihadiri forkopimcam, lembaga desa, tokoh agama, dan tokoh masyarakat.

Pj Kades Kludan Imamudin dalam sambutannya, menyampaikan terima kasih kepada lembaga desa dan unsur masyarakat atas kerja sama selama ini. Walaupun belum bisa memberikan

kontribusi yang banyak karena adanya Covid-19. Ia juga mengucapkan selamat kepada kades baru H Imam Zainul Zuhri. “Semoga bisa melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya serta amanah dan tentunya bisa membawa Desa Kludan lebih maju dan masyarakat lebih sejahtera,” katanya.

Bagi kades definitif, amanah memimpin 6 tahun ke depan dari warga Kludan akan dijawab dengan kinerja terbaik. “Saya berharap seluruh komponen desa bisa bersinergi

Vaksin Itu Lagi sana. Kita sudah tahu betapa cepat Tiongkok melegalkan vaksin-vaksin Covid-nya.

Ke m u n g k i n a n k e d u a j u g a sangat besar. Pihak Amerika akan memindahkannya ke Brazil atau India, atau negara mana pun. Apalagi mereka sudah punya hasil uji coba fase 1 yang dilakukan di Semarang. Mereka bisa memanfaatkan itu sebagai harta karun –di mata peneliti.

Pihak Amerika tentu tidak mau mengerti apa saja kesulitan partnernya di Indonesia. Apalagi mereka juga punya kaidah sendiri di bidang keilmuan.

Sebenarnya banyak yang mengingatkan saya untuk tidak menulis lagi Vaksin Nusantara. Bahkan sejak tulisan edisi pertama terbit –dari tiga seri waktu itu.

Tapi saya berpikir dan berpikir.

kimia ini bisa menyebabkan nyeri seperti terbakar yang parah, sakit perut hebat, muntah darah, dan nyeri dada. (bwo/jok/epe)

untuk mewujudkan desa lebih sejahtera, terutama tentang peningkatan PADes ke depan,” ujarnya.

Camat Tanggulangin Sabino Mariano, juga menyampaikan selamat kepada Pj kades yang telah melaksanakan tugasnya dengan baik selama menjabat. Ia juga berpesan kades definitif yang baru agar bisa melaksanakan tugas dengan baik. “Semoga Desa Kludan bisa lebih maju dan masyarakatnya bisa sejahtera, karena Desa Kludan ini gerbang industrinya Tanggulangin” tandasnya. (bwo/jok/epe)

Sambungan dari halaman 1 Saya tidak mau menyesal untuk kali kedua. Maka saya harus menulis apa yang harus saya tulis. Biarlah mobil listrik kandas –tapi jangan Vaksin Nusantara.

Sebagai penerbit Disway, tentu saya tahu ada iklan dua halaman di Harian Disway Surabaya edisi hari ini. Saya sudah baca iklan itu sejak kemarin sore –sebelum dikirim ke percetakan.

Saya lega membaca iklan itu.

Maka tulisan yang sudah saya siapkan untuk Disway edisi pagi ini saya batalkan. Saya ganti dengan tulisan yang sekarang ini. Toh saya masih bisa menulis tentang TKDN itu kapan saja. TKDN adalah problem lama yang selalu baru.

Dari iklan itu terlihat b a h w a t e r n y a t a Ti m Pe n e l i t i Vaksin Nusantara tidak perlu

menyembunyikan sesuatu. Semua hasil fase 1 uji coba itu dibuka lebar.

Di iklan itu. Tidak ada yang ditutuptutupi.

Saya lihat iklan itu sendiri dibuat untuk memenuhi keinginan DPR. Yang dalam rapat Komisi IX Rabu lalu sepakat agar Tim Peneliti membuka saja hasil fase 1 itu ke publik.

Kini semua pihak bisa membacanya. Termasuk lewat iklan di Disway edisi digital hari ini.

Saya pun mempertanyakan soal apakah Vak-Nus ini layak disebut karya anak bangsa. Kesimpulan saya: layak.

Pengetahuan tentang sel dendritik ternyata sudah tidak baru. Termasuk bagi sebagian dokter di Jakarta.

Jerman sendiri sudah mengembangkannya untuk pengobatan kanker. Demikian juga

Amerika Serikat. Publikasi ilmiah tentang sel dendritik sudah banyak.

Bisa diikuti siapa saja. Termasuk oleh ahli di Tiongkok –yang sekarang juga mulai melakukannya.

Pun Indonesia sendiri. Sudah menerapkannya. Sejak 2014. Yakni di RSPAD GatotSubroto Jakarta. Dengan sebutan cell cure. Pasiennya pun sudah banyak. Cell cure itu juga pengobatan lewat sel dendritik.

Sebelum itu, setidaknya 7 dokter ahli RSPAD sudah menjalani pendidikan cell cure di Jerman.

Termasuk pendidikan di bidang sel dendritik.

Ketika RSPAD mendatangkan alatalat cell cure dari Jerman, dilakukan pula transfer pengetahuan. Ahli dari Jerman datang ke Jakarta. Ahli Jerman itu satu tahun di RSPAD – mendampingi para dokter yang sudah

pulang dari Jerman.

Ketika Covid menjadi pandemi awak tahun lalu tim cell cure, RSPAD memikirkan bagaimana agar bisa dimanfaatkan juga untuk mengatasi Covid-19.

Saat itulah mereka mempelajari banyak publikasi internasional.

Mereka menemukan bahwa di Amerika juga muncul ide serupa.

Yakni yang dilakukan oleh Prof dr Hans Keirstead PhD (Disway 21 Februari 2021).

Kontak pun dilakukan. Untuk membawanya ke Indonesia.

“Jadi, Prof Hans Keirstead setuju membawa itu ke Indonesia karena melihat Indonesia sudah punya tim cell cure yang tepercaya,” ujar salah satu Tim Peneliti Vaksin Nusantara.

“Apalagi tim Indonesia juga punya ide yang sama,” tambahnya.

Ketika mendengar penjelasan itu saya menjadi tidak ragu-ragu lagi ikut menyebut ini Vaksin Anak Bangsa.

Awalnya saya sempat agak mencibir ketika menulis kata Vaksin Nusantara.

Saya sempat menduga kata ‘’Nusantara’’ di situ hanya tempelan.

Tapi sekarang saya tidak ragu lagi.

Ternyata ada riwayat keilmuannya.

Tim dendritik RSPAD itu sendiri kemudian menjadi supervisi dari tim peneliti dari Undip Semarang.

Ditambah dengan 8 orang ahli dari Amerika yang ‘’pindah sementara’’ ke Semarang.

Mereka menunggu: apakah izin uji coba fase 2 bisa didapat.

Presiden Jokowi sudah memberikan dukungannya pada VakNus. Demikian juga DPR. Mungkin masih perlu istighotsah kubro untuk mewujudkannya. (*)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

KOTA SURABAYA 22 Teroris Diterbangkan dari Jatim ke Jakarta

Kabidhumas Polda Jatim Kombespol Gatot Repli Handoko

Surabaya, Memorandum Beberapa waktu lalu, Densus 88 Antiteror Mabes Polri menggelar operasi senyap di Jawa Timur. Dari kegiatan itu, Tim Burung Hantu ini berhasil mengamankan 22 terduga teroris dari beberapa kota dan kabupaten. Puluhan terduga teroris itu diamankan sejak 26 Februari 2021 hingga awal pekan Maret 2021.

Rencananya, 22 terduga

teroris yang berasal dari wilayah Jatim itu, dalam waktu dekat akan diterbangkan ke Jakarta. “Sebentar lagi akan dibawa ke Jakarta,” kata Kabag Penum Divisi Humas Mabes Polri Kombespol Ahmad Ramadhan, Minggu (14/3).

Ahmad menyebut, sebanyak 22 terduga teroris di Jatim merupakan kelompok Jamaah Islamiyah (JI). Kelompok tersebut dikenal dengan sebutan kelompok Fahim.

Menurutnya kelompok JI memiliki 6 ribu anggota di beberapa daerah.

“Enam ribu itu gabungan anggota dan simpatisan. Simpatisan bisa bergeser tentunya Densus 88 nggak berhenti dan akan terus melakukan pemantauan dan monitor kelompok tersebut,” lanjut dia.

Sementara itu, Kabidhumas Polda Jatim Kombespol Gatot Repli Handoko menambahkan, Polda Jatim sifatnya hanya mem-back up kegiatan operasi Densus 88 Anti Teror Mabes Polri. “Kita akan selalu mem-back up kegiatan rekan-rekan Densus 88,” sebut Gatot.(fdn/tyo)

SENIN KLIWON, 15 MARET 2021 HALAMAN 3

“

Enam ribu itu gabungan anggota dan simpatisan.

Simpatisan bisa bergeser tentunya Densus 88 nggak berhenti dan akan terus melakukan pemantauan dan monitor kelompok tersebut.

KOMBESPOL AHMAD RAMADHAN Kabag Penum Divisi Humas Mabes Polri

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

PERDA SAMPAH DAN KEBERSIHAN OMPONG

FOTO: MEMORANDUM/HARFAN

Denda Kecil, Masyarakat Tak Menggubris

ILUSTRASI: ISTIMEWA

Petugas DPUBMP menggarap proyek pelebaran selokan.

Selokan Sempit, Ketintang Madya Langganan Banjir Surabaya, Memorandum Bertujuan untuk menghilangkan genangan ketika hujan lebat, selokan di Jalan Ketintang Madya diperlebar. Kini pengerjaan selokan sedang dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP) Kota Surabaya.

Di lokasi tampak tujuh petugas PU sedang mengerjakan selokan yang sudah berjalan tiga hari. “Hari ini dalam pengerjaan pembangunan selokan hanya tujuh orang, karena banyak yang libur, kalau hari biasa bisa sampai 20 orang,” ucap petugas PU Jalil.

Ditambahkan Adiyono, petugas PU lainnya, bila pengerjaan pelebaran itu, dibantu dengan dua alat berat untuk mengeruk selokan. “Setelah diperlebar akan dibangun plengseng untuk memperkuat dinding selokan. Diharapkan wilayah ini tidak banjir lagi,” tambah Adiyono.

Ditambahkan Adiyono bila hambatan dalam pengerjaan ini ketika hujan lebat, karena mereka tidak bisa bekerja secara maksimal. “Kalau lancar dan tidak hujan, pengerjaan ini diperlukan waktu sekitar dua minggu,” pungkas Adiyono. (mg4/tyo)

Surabaya, Memorandum Ancaman denda Rp 75 ribu bagi warga yang kedapatan membuang sampah sembarangan, yang sudah diatur dalam perda (peraturan daerah) ternyata ompong. Sehingga masih banyak masyarakat yang tidak takut untuk membuang sampah sembarangan.

Dewan: Tidak Ada Kesadaran Kolektif

Lahan ini sudah kosong hampir tiga tahun. Saya tidak tahu milik siapa, karena menurut warga ada dua orang pemiliknya sehingga kini masih sengketa.

ROHMAN Warga Bulak Banteng

Hari Raya Nyepi, Awi Ajak Introspeksi Diri

MENANGGAPI masih banyaknya masyarakat yang membuang sampah sembarangan, Komisi A DPRD Kota Surabaya melihat fenomena ini akibat tidak adanya kesadaran kolektif dari masyarakat.

Anggota dewan Komisi A dari Fraksi Golkar Arif Fathoni menyebut, bahwa menaikkan denda merupakan jalan terakhir.

Saat ini yang perlu dilakukan ialah dengan terus membangun kesadaran masyarakat melalui edukasi.

“Di samping penerapan denda yang tinggi, saya lebih mendorong dengan sanksi yang bermacam-macam. Tidak kalah penting dengan mengupayakan edukasi secara terus menerus mulai dari jajaran lurah ke bawah,” paparnya.  Bersambung ke halaman 4 

Warga yang membuang sampah di Jalan Stal Kalibokor.

 Bersambung ke halaman 4  Selokan di depan pintu masuk krematorium Keputih yang kondisinya buntu.

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Terganjal Tanah Warga, Proyek Saluran Mandek Surabaya, Memorandum Pembangunan selokan di Jalan Keputih Tegal, tepatnya depan pintu masuk krematorium Keputih, harus mandek. Sebab untuk meneruskan selokan tersebut harus melewati tanah milik warga, sehingga membutuhkan waktu pengerjaannya.

Imbasnya, air yang seharusnya bisa lancar menuju tersier lain berujung meluber di jalan. Itu juga didukung dengan tidak pernah dibersihkannya kondisi selokan di sana sehingga terlihat dangkal.

Seperti yang dikatakan Yudi, warga Jalan Keputih, yang tiap hari

JALIL Petugas Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan Kota Surabaya

Surabaya, Memorandum Memperingati Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1943, Adi Sutarwijono mewakili DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Kota Surabaya menyampaikan rasa sukacitanya kepada seluruh umat Hindu, khususnya yang bermukim di Kota Surabaya. ajeng nyanggra rahina Nyepi “Rahajeng 43. Selamat Hari Raya Nyepi caka 1943. hun Baru Saka 1943 bagi selu2021, Tahun ruh umatt Hindu. Selamat menjalankan ata Penyepian,” kata Adi SutarCatur Brata wijono, Minggu (14/3). mbahkan Adi, bila semoga seDitambahkan antiasa mendapatkan karunia mua senantiasa n, kekuatan, dan kesejahteraan kesehatan, di masa pandemi Covid-19 saat ini. Adi ono atau yang akrab disapa Sutarwijono gatakan, Hari Raya Nyepi diAwi mengatakan, rayakan dengan Catur Brata Penyepian 4 jam. selama 24 Yaitu dengan amati geni (tidak men api atau listrik), amati karya nyalakan ekerja), amati lelungan (tidak (tidak bekerja), n), dan amati lelanguan (tidak bepergian), ng-senang). bersenang-senang). am kesunyian, dalam kehe“Dalam ni momentum tepat untuk ningan, ini ksi diri dan menyucikan introspeksi n raga manusia. Sejiwa dan ncar menjalankan moga lancar rata sehingga Catur Brata dapat mengembalikan jiwa yang bersih dan suci, untuk kedamaian hati,” ujar Awi. ngga pada Sehingga ulit seperti masa sulit pandemii yang menerjang saat ini, pa-

par Adi, sangatlah tepat jika setiap umat manusia berkontemplasi untuk menghadirkan jiwa baru yang lebih peduli.

“Baik itu peduli kepada gaya hidup sehat, peduli kepada lingkungan, maupun peduli kepada sesama. Spirit itu pula yang menyiasati umat Hindu dalam merayakan Nyepi,” ujarnya.(mg3/tyo)

Adi Sutarwijono

FOTO: MEMORANDUM/BINTANG

“

Arif Fathoni

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Salah satu contohnya, dengan santainya salah seorang pengendara sepeda motor membuang dua bungkus kresek berisi sampah di Jalan Stal Kalibokor, Minggu (14/3).

Nampaknya lahan tersebut memang menjadi tempat pembuangan sampah liar, bahkan tidak sedikit yang menyumbat selokan.

Sementara itu, Tiar (29), warga Jalan Juwingan, yang biasa mengatur lalin tidak jauh dari lokasi mengatakan, bahwa dirinya tidak tahu menahu siapa yang membuang sampah di sana. “Biasanya warga buang sampahnya di dekat Pasar Kalibokor,” singkat Tiar.

Pemandangan serupa juga ada di Jalan Bulak Banteng Wetan, tepatnya di depan Toko Aksesoris HMS. Di sana, sampah nampak kian menggunung di pelataran lahan kosong hingga menyeruak di atas saluran air.  Bersambung ke halaman 4 

“

Hari ini dalam pengerjaan pembangunan selokan hanya tujuh orang, karena banyak yang libur, kalau hari biasa bisa sampai 20 orang.

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

KOTA SURABAYA

Cepat Bermutasi, Varian N439K Kebal Antibodi

Tetap Semangat Pantau Disiplin Prokes

Surabaya, Memorandum Guru Besar Ilmu Biologi Molekuler Universitas ersitas Airlangga (Unair) Surabaya, Prof dr Chairul Anwar Nidom menyebutkan, saat ini ada 48 kasus mutasi N439K di Tanah Air. Bahkan menurutnya, varian ian ini sudah terdeteksi sejak November 2020.

FOTO: ISTIMEWA

FOTO: MEMORANDUM/ROZAAQ

Danramil Gubeng Mayor Arh Suwanto menjelaskan, kegiatan ini untuk menyampaikan dan memberikan edukasi dan pemahaman kepada masyarakat di wilayah binaan, perihal pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat skala mikro.

“Pelaksanaan PPKM skala mikro ini dilakukan babinsa, BKO Marinir, bersama 3 pilar di seluruh wilayah binaan yang bersinergi dengan instansi dan tokoh masyarakat,” lanjut Suwanto.(tyo/fer)

Warga dan TNI mengangkat batu pedel.

TMMD Ke-110 Kodim Bojonegoro

Uruk Jalan dengan Batu Pedel Bojonegoro, Memorandum Di antara beberapa program fisik TMMD ke-110 Kodim Bojonegoro adalah membangun jalan. Hal itu terlihat dari kegiatan menguruk jalan dengan material pedel yang dilakukan oleh satgas TMMD bersama warga setempat.

Komandan SSK Lettu Ckm Suroto mengatakan, kegiatan kali ini adalah melaksanakan penimbunan jalan poros Desa Jatimulyo, Kecamatan Tambakrejo, sepanjang 1 km, yang dikerjakan secara gotong-royong dengan warga setempat. “Kami melakukan penimbunan material pedel yang selanjutnya akan diratakan

dengan alat berat,” ucapnya.

Dengan dibangunnya jalan desa, otomatis infrastruktur semakin baik. Sehingga apa dihasilkan dari kegiatan TMMD dapat meningkatkan kualitas ekonomi masyarakat. “Jika jalanan baik, maka perputaran roda ekonomi juga akan membaik,” imbuhnya.

Dalam pelaksanaannya, TMMD ini didukung oleh SKPD/ OPD melalui giat fisik dan nonfisik. Dengan mempertimbangkan aspek kesejahteraan dan stabilitas daerah. “Sehingga manfaat TMMD dapat dirasakan oleh setiap lapisan masyarakat,” pungkasnya. (top/har/tyo)

“November lalu sudah dah ada di Indongkit sudah ada nesia, untuk yang terjangkit erus mencari 48 kasus. Saya juga terus nal terkait publikasi internasional a, Minggu mutasi itu,” ungkapnya, (14/3) pagi.

Prof Nidom sapaan akraba virus nya menjelaskan, bahwa corona memiliki sifatt saJadi ngat cepat bermutasi. “Jadi dak kecepatan mutasi tidak sin. bisa diimbangi oleh vaksin.

Prof dr Chairul Anwar Nidom Kecepatan penularan dan uali kematian dari mutasi belum bisa terukur di alam, kecuali etua di laboratorium,” ujar Prof Nidom, yang sekaligus Ketua Tim Riset Corona dan Formulasi Vaksin Covid-19 ini. miliki Prof Nidom memastikan varian N439K ini memiliki gejala yang sama dengan varian yang lain. Namun, N439K seorang memiliki kemampuan untuk lebih menginfeksi seseorang at. dan memiliki daya ikat pada reseptor yang lebih kuat.

“Jika mutasi N439K dikaitkan dengan kematian.. Sebabnya E. Yang paling adalah letaknya yang beredekatan dengan motif ADE. adap antibodi disorot dari N439K adalah sifatnya yang resistan terhadap alias tidak mempan,” papar Prof Nidom. najemen Krisis Hal senada juga disampaikan Kepala Divisi Manajemen dan Kesehatan Mental SMCC Unesa, dr. Nur Shantii Retno Pembaukkan beberapa yun. Varian yang membawa mutasi ini juga menunjukkan n yang telah pulih resistensi terhadap antibodi yang diambil dari pasien dari virus. ntang kemampuMenurutnya, ini menimbulkan kekhawatiran tentang bukti dari adanya an virus untuk menyebabkan infeksi berulang. Terbukti mpel serum yang pengikatan proporsi antibodi monoklonal dan sampel berkurang secara signifikan oleh N439K. 439K ini memung“Serta yang paling penting, ternyata mutasi N439K odi monoklonal yang kinkan pseudovirus menolak netralisasi oleh antibodi kanan AS (FDA),” jelas telah disetujui oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan dr Shanti.(mg1/tyo)

Dewan: Tidak Ada Kesadaran Kolektif Namun itu bukan berarti dewan tidak akan mengoreksi perda yang mengatur nilai denda. Kapan pun jika kemudian ingin direvisi, dewan setuju. Tidak hanya menaikkan denda

FOTO: MEMORANDUM/BINTANG

saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya tidak henti-hentinya

menyosialisasikan tentang peraturan pemerintah. Peraturan tertuang pada Perda Nomor 5 Tahun 2014 tentang tentang Pengelolaan Sampah dan Kebersihan, dan Perwali Nomor 10 Tahun 2017 ini melalui satgas di kelurahan dan kecamatan.

“Tidak kurang-kurang.

Mungkin juga dendanya tidak besar. Mereka jadi seenaknya, itu benar. Di luar negeri, dendanya sangat besar,” jelasnya.

Tambah Anna, bahkan bagi warga yang terjaring yustisi asal luar kota biasanya tidak membayar dan membuat KTP baru lagi. “Mereka ngakunya hilang. Ini masalah dan akan terus memberikan imbauan

Terganjal Tanah Warga, Proyek Saluran Mandek melintas di sana. Menurut Yudi, air tidak lancar karena selain selokan dangkal juga tidak ada tembusannya.

“Bisa dilihat sendiri pengerjaan selokan hanya sampai depan krematorium Keputih. Kalau itu bisa ditembuskan, kan air tidak sampai meluber ke jalan

J.rmh MEDOKAN SEMAMPIR INDAH XI/3b uk.3x10.

H.250jt nego.

Bonus AC, kulkas.T.081217025311.

TA N A H D I J U A L Tnh Jl.Lkr Tmr dkt Juanda Ls6724m2 HGB 0Jl.3.2jt/m2.

0818318280/ 089512792549.

JOMBANG TA N A H D I J U A L

P E N G O B ATA N

Eko kepada Memorandum, Minggu (14/3).

Sementara itu, Camat Sukolilo Amalia Kurniawati menambahkan, bahwa itu sudah dikerjakan sampai batas makam.

“Melewati tanah makam ada tanah warga. Sehingga perlu waktu, tidak bisa

langsung dikeruk,” jelasnya.

Amalia menjelaskan, pihaknya tidak ingin dalam mengerjakan proyek selokan itu nantinya ada permasalahan dengan warga. “Agar tidak menimbulkan permasalahan kemudian hari,” pungkas Amalia. (fer/tyo)

PA R A N O R M A L

KEHIL ANGAN

KEHIL ANGAN

Ahli Ramal, Kartu CKI, Jitu bisa baca nasib, Rmh tangga, Jodoh, Bisnis, dll. Dtg langsung ke ibu rina.

Jl.Kedungsari Masuk Samping Kanan Giant Surabayan 3/34.

T:031- 5490592/081229729706 (tdk terima SMS).

HLG STNK AG-3970-EA AN. MEILINDA ASTUTIK DS/KEC. BADAS KAB.KEDIRI.

HILANG STNK HONDA SCOOPY 2016 HITAM COKLAT W 6179 QX NURUL QOMARIYAH.

HILANG STNK HONDA VARIO 2017 WHITE RED W 6557 PM GERRY SUGIO 081240697379.

KOST

HILANG STNK YAMAHA MIO 2004 HITAM W 4648 YT NOER HIDAYATI 081232733371.

HILANG BPKB SPD MOTOR HONDA S6173 MZ NK. MH1JF1.

OGK469678 NS. JF1E1484581 AN. IMAM SUBAKTI DS. JATI DROJOK RT/RW 06/02 KEC. KEDNG PRING KAB LAMONGAN

Terima kost bujang fas. tmpt tidur, lemari, kaca rias, meja kursi (625/bln) di kedungsari samping Giant JL. Surabayan 3/34 hub. Bu Rina telp 081229729706/0857 85938383 (tidak terima SMS)

KEHIL ANGAN

Tnh&Bangn LT600 LB462 Jl.Ploso-Babat Kedungdowo Ploso Jombang 081913136487.

Hilang STNK Spd Motor Honda thn 2015 L6882KF A/N: Waniati Kartika Affan D/A: Raya Dharmahusada Indah Blok A21/28.

PROMO SUZUKI 2021

Hilang STNK Spd motor Honda thn 2019 L6988JY A/N: Asmaul Husna D/A: Kapas Madya 3-G/40.

PICK DP 2 Jt ERTIGA DP 8 Jt XL 7 DP 8 Jt Proses mudah pasti ACC INFO & PEMESANAN HUB : BEN SUZUKI 0851 0440 9688 WA/TELP AKTIF

yang tidak kurang-kurang. Termasuk juga melibatkan satgas di kelurahan dan kecamatan,” ujar Anna.

Anna menambahkan, padahal lahan kosong itu oleh pemkot sudah ditanami tumbuhan agar tidak dipakai membuang sampah secara liar. Namun, buktinya warga tidak menggubris dan tetap memanfaatkan lahan tersebut untuk membuang sampah.

“Tapi masyarakat tetap membuang sampah di bagian depannya. Sulit memang mengimbau kepada masyarakat. Hal ini juga terjadi di kawasan Pandegiling,” pungkas Anna.(fer/mg3/tyo)

Sambungan dari halaman 3

kalau hujan deras,” singkatnya.

Terkait hal itu, Kabid Pematusan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP) Surabaya Eko Juli Prasetya mengatakan, bahwa pihaknya akan mengecek ke lokasi. “Iya, besok kami cek ke lapangan,” singkat

S U R A B AYA RUMAH DIJUAL

kenakan denda sosial membersihkan sepanjang jalan atau area itu misalnya,” jelas Ketua DPD II Partai Golkar Surabaya ini.

Selain denda sosial itu, menurut-

nya juga bisa dengan memanfaatkan CCTV yang terpasang di area sekitar yang kemudian dipakai untuk menjerat warga yang masih bandel membuang sampah.(mg3/tyo)

Sambungan dari halaman 3

Warga Bulak Banteng Wetan menunjukkan tumpukan sampah di lahan kosong.

Ruang Terbuka Hijau (DKRT) Kota Surabaya Anna Fajriatin

Sambungan dari halaman 3

uang saja, namun dewan juga ingin menambahkan denda sosial.

“Salah satunya manakala ada warga yang kedapatan membuang sampah sembarangan, itu harus di-

Perda Sampah dan Kebersihan Ompong “Lahan ini sudah kosong hampir tiga tahun. Saya tidak tahu milik siapa, karena menurut warga ada dua orang pemiliknya sehingga kini masih sengketa,” tutur Rohman, warga sekitar yang tinggalnya tidak jauh dari lahan kosong tersebut, Minggu (14/3).

Dilanjutkan Rohman, lahan kosong yang lama tidak diurus itu kemudian jadi target sasaran warga yang hendak membuang sampah. “Sering, mas, tiap hari hampir ada yang buang ke dalam, biasanya pakai motor, ada yang pakai becak, siang hari juga kadang saya lihat,” ungkapnya.

Plt Kepala Dinas Kebersihan

ILUSTRASI: ISTIMEWA

FOTO: MEMORANDUM/ARIS

Babinsa Koramil Gubeng bersama tiga pilar tetap kompak mengawasi penegakan prokes.

Surabaya, Memorandum Tidak mengenal hari libur, babinsa Koramil Gubeng, bersama tiga pilar tetap melaksanakan pemantauan dan pengawasan penegakan disiplin mematuhi protokol kesehatan (prokes) pada masa PPKM mikro.

Penerapan kebijakan PPKM berbasis mikro ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam penanganan Covid-19, khususnya di wilayah Kecamatan Gubeng.

SENIN KLIWON, 15 MARET 2021 HALAMAN 4

Hilang STNK Spd Motor Honda Beat L-2614-HU An.Hendry Primantono D/a.Bratang Gede 3-I / 27-A.

HILANG STNK HONDA SUPRA 2003 HITAM SUMADI W 2456 UR 085706707125.

HILANG STNK HONDA GRAND 1997 HITAM W 6099 WB IMAM SETIAWAN 081233823993.

HILANG STNK YAMAHA LEXI 2019 HITAM W 6694 WC M. LUTFI SOLEH 08993495521.

PENGUMUMAN SURAT KEHILANGAN a,n. SURAT PERNYATAAN PERSAKSIAN an. Sarmidi dan An.kamidjo dan an.Sumirah. Alamat Putat Jaya Lebar 6 No.2 Sby

HLNG BPKB FU150 2016 L6944EG AN M. AZRA ALIEF UTAMA 08133317858 Hilang STNK Spd Mtr Honda Th’2015 Nopol L-5464-MH An. Anik Sutarsih D/a.Ngagelrejo Utara 20 Sby. Hilang BPKB Spd Mtr Yamaha Vega ZR ‘2010 L-6472-WV An. Saikul Imam D/a. Greges Barat Gg.3/22 Sby. Hlg STNK Hnd C100 ‘2001 L-6973-CN An.Toti Yohanes D/a.

Dk Kramat Jajar Tunggal Rt/Rw 03/04 Wyg Sby.

PP. Wenny Rosalina Anas, S.SOS., S.PD., SH., MH

RELAAS PANGGILAN SIDANG Nomor 1216/Pdt.G/2020/PN.Sby.

Pada hari ini : SENIN , tanggal : 15 MARET 2021, Saya : RIA WIDYA ADHI Jurusita pada Pengadilan Negeri Surabaya atas perintah Ketua / Majelis Hakim Pengadilan Negeri Surabaya, ditunjuk untuk menjalankan pekerjaan ini : TELAH MEMANGGIL KEPADA : Sdr. KRISTIN SRIWILUJENG, beralamat di Jl. Menur 3 / 47 Surabaya sekarang tidak diketahui keberadaannya atau tempat tinggalnya di Wilayah Negara Republik Indonesia, selanjutnya disebut sebagai Tergugat II ; Supaya ia/mereka datang menghadap dipersidangan Pengadilan Negeri surabaya di Jl.Raya Arjuno No.16-18 Surabaya, pada hari : Hari : SELASA, Tanggal : 30 MARET 2021, Jam : 09.00 WIB.

Perlunya hadir untuk didengar keterangannya dalam pemeriksaan perkara perdata Register Nomor 1216/Pdt.G/2020/PN Sby. antara : Ibu LIM GIOK MUI atau LIEM GIOK MUI, sebagai...........................................PENGGUGAT ; Lawan Sdr. PIN HARRIS, DKK, sebagai..............................................................PARA TERGUGAT ; dan KANTOR PERTANAHAN Kabupaten Gresik, sebagai.......................TURUT TERGUGAT ; Adapun alamat Tergugat II tidak diketahui, maka pekerjaan ini saya laksanakan MELALUI MEDIA MASSA SURAT KABAR MEMORANDUM untuk diiklankan, agar diketahui oleh Khalayak Umum/ ramai dan yang bersangkutan.

Jurusita,

Ttd RIA WIDYA ADHI

DESAIN RUANGAN BEBAS Virus Covid-19 Menjadikan Ruang Usaha/ Kantor/ Sekolah, Dll Bebas Virus/ Fresh Menggunakan Teknologi Terkini, Budget Terjangkau, Dipandu Team ARSITEK & DOKTER Berpengalaman Minat, Info & Konsultasi 08113088699 / 085772769040 FREE KONSULTASI

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

MADURA

SENIN KLIWON, 15 MARET 2021 HALAMAN 5

BIRO MADURA RAY RAYA MELIPUTI: Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. WAKABIRO: Sujak Lukman REPORTER: Syamsul Arief, Syamsuri, Yusron Hidayatullah, Ainul Anwar. HP: 085333446262, 08113406262.

Terjunkan Tim SAR, Pencarian Warga Lenteng Terkendala Arus Sumenep, Memorandum Pencarian Hasbullah (50), warga Dusun Ares Tengah, Desa Lembung Barat yang dikabarkan hilang ketika menjaring ikan di Dam Jepun, Desa Lenteng Timur, Kecamatan Lenteng, terus dilakukan, Minggu (14/3).

Kasubbag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti mengatakan, korban dilaporkan hilang Minggu dini hari. Sebelumnya, korban diketahui sempat pamit ke istrinya untuk menangkap ikan di Dam Jepun pukul 19.00. Dua jam berselang pulang sambil membawa hasil tangkapan.

Pada pukul 21.20, korban pergi lagi ke DAM Jepun untuk kembali menangkap ikan.

“Sekira pukul 01.00, dua istri korban atas nama Jumainah (istri pertama) dan Umamah (istri kedua) bersama warga mencari ke lokasi Dam Jepun karena korban tidak kunjung pulang. Karena tidak ditemukan, pukul 02.00 melapor ke Polsek Lenteng,” terang AKP Widiarti S. Pagi harinya, peristiwa ini jadi perhatian Forkopimcam Lenteng.

Tempat kejadian perkara ( TKP) didatangi sebelum akhirnya memutuskan untuk memanggil bantuan tim SAR melalui BPBD Sumenep.

“Hingga saat ini kegiatan pencarian masih dilakukan oleh tim SAR dari Basarnas dan BPBD Sumenep didampingi personel Polsek Lenteng dan Koramil Lenteng,” tandas AKP Widiarti.

Kepala Pelaksana BPBD Abd Rahman Riadi menyebutkan, proses pencarian masih berlangsung.

Perkembangannya, hanya topi korban yang ditemukan di arah menuju Saronggi. Karena itu, tim pencari dibagi dua. Yang pertama fokus di Dam Jepun dan lainnya ke

arah Saronggi.

“Saat ini debit air cukup deras sekali, jadi ini menjadi kendala bagi petugas untuk melakukan pencarian. Kami masih terus berusaha dan nanti akan bekerjasama dengan Dinas PU Sumber Daya Air Sumenep untuk mengurangi debit air,” katanya.

Kondisi arus sungai cukup deras dan arus lalu lintas juga padat dan ramai. Selain karena arus sungai yang cukup deras, pencarian korban sempat dihentikan sementara karena terkendala hujan deras. Wakil Bupati Hj Dewi Khalifah bahkan terlihat ikut memantau di lokasi kejadian. (aan/epe)

Menggunakan perahu karet, anggota SAR memeriksa setiap sudut DAM Jepun untuk mencari pemancing yang dilaporkan tenggelam.

FOTO: MEMORANDUM/AINUL ANWAR

Pembunuhan Arosbaya Mulai Merembet ke Dendam Antarkeluarga Bangkalan, Memorandum Belum tertangkapnya satu dari tiga pelaku pembunuhan Sufwat, di Arosbaya beberapa waktu lalu, memancing reaksi emosional keluarga korban.

Yakni membakar rumah SH, salah satu tersangka yang belum menyerahkan diri setelah dua pelaku lainnya ditangkap Polres Bangkalan.

Keberadaan SH hingga kini masih jadi buruan aparat.

Perannya diketahui dari hasil olah TPK dan rekaman CCTV minimarket lokasi pembunuhan. Achmad, warga Bangkalan menyebut, rumah keluarga SH sempat dibakar oleh simpatisan keluarga korban pembunuhan.

“Jika Haji SH belum ditangkap. Saya kira konflik arus bawah semakin besar. Sebelumnya rumah keluarga Haji SH sempat dibakar oleh simpatisan keluarga korban pembunuhan.

Itu bagian dari kekesalan jika korban tak segera menyerahkan diri,” tutur Achmad kemarin.

Achmad menjelaskan, peran SH dalam kasus pembunuhan yang dilatari motif sakit hati karena ibu kandungnya diselingkuhi korban, terlihat jelas. Achmad bahkan mengaku melihat SH melemparkan batu kepada korban hingga terjatuh.

“Setelah korban jatuh. SF yang membawa parang membacok korban. Lalu, WG menyabet perut korban hingga akhirnya meninggal dunia. SF dan WG sudah ditangkap polisi. Tinggal Haji SH ini yang kami harap bisa segera ditangkap,” paparnya.

Kasatreskrim AKP Agus Soebarnapraja juga mengimbau SH segera menyerahkan diri. “Kami akan terus mengejar terduga pelaku. Kami saat ini masih dalam proses pengembangan siapa terduga pelaku Mr.X itu. Warga mana, itu sedang kita dalami.

Pastinya akan kami proses sesuai dengan hukum yang berlaku,” tandasnya.

Seperti diketahui, kasus pembunuhan di depan Indomaret Arosbaya diketahui bermula saat tersangka WG yang asli Dusun Pasar Lama, Desa Kombangan, Kecamatan Geger, bercerita alasan dirinya membunuh korban. (*/ras/epe)

Evakuasi Korban Perahu Meledak Dibantu TNI Sumenep, Memorandum Personel TNI dari Koramil 0827/21 Raas membantu evakuasi korban kecelakaan perahu Sumber Barokah milik warga Desa Brakas, Kecamatan Raas, Sabtu (13/3) pagi.

Perahu yang dinakhodai Nosra (40), hancur berkeping-keping akibat kebocoran tabung gas 3 Kg yang diletakan di atas dek. Akibatnya, Norsa dan tiga anak buah kapal (ABK), mengalami patah tulang hingga luka bakar di sekujur tubuh.

Danramil 0827/21 Raas Kapten Arh Sapto Waluyo menjelaskan, peristiwa itu terjadi di pelabuhan lama desa setempat ketika perahu bersandar akibat mengalami kerusakan mesin. “Kronologisnya, saat perahu berlabuh, nakhoda hendak memperbaiki mesin, sembari menyuruh Syaiful, salah satu ABK membuatkan kopi,” ungkapnya kemarin.

Ketika hendak menghidupkan kompor itulah, ledakan terjadi. Di-

FOTO: MEMORANDUM/URI

Personel Koramil Raas memeriksa pecahan perahu dan kondisi nelayan yang dirawat di puskesmas.

duga, selang penghubung tabung gas ke kompor bocor. Sehingga ledakan hebat terjadi yang membuat perahu hancur tak berbentuk. “Bersama warga, kami membantu evakuasi

nakhoda dan ABK perahu ke puskesmas,” pungkasnya.

Dalam penanganan medis, diketahui Nosra mengalami luka paling parah. Selain luka bakar, ia

mengalami patah tulang pada bagian pinggang. Sedangkan Syaiful, luka bakar di tangan, kaki, dan lecet di punggung dan muka. Sedangkan Sumadi, mengalami luka dalam di

punggung diduga akibat hentakan keras. Sementara Hosen, mengalami luka robek di pelipis mata kiri dan lecet lengan kiri. (uri/epe)

Songsong Pemilu 2024, Kantor PDI-P Pamekasan Diresmikan Pamekasan, Memorandum Ketua DPD PDI Perjuangan (PDI-P) Kusnadi meresmikan kantor baru DPC PDI-P Pamekasan di Perum Graha, Jalan Tlanakan.

Launching ini juga dihadiri Bupati Baddrut Tamam dan tamu undangan lainnya.

Kendati bukan kader, bupati berharap kantor baru bisa mengusung semangat baru bagi PDI-P Pamekasan untuk bisa memperoleh kursi di pemilu 2024. “Semoga PDI-P Pamekasan bisa mendapatkan dukungan masyarakat dan memperoleh kursi di Ppamekasan pada pemilu 2024,” ungkapnya ketika menghadiri peresmian, Jumat (12/3) malam.

Baddrut Tamam berharap, kantor baru DPC PDI-P Pamekasan menjadi rumah perFOTO: MEMORANDUM/RAS

Bupati Baddrut Tamam berdialog akrab dengan Ketua DPD PDI-P Jatim Kusnadi setelah peresmian Kantor DPD PDI-P Pamekasan.

Salah seorang guru menerima vaksinasi Covid-19.

Vaksinasi 12.650 Guru Mulai Dilakukan Bangkalan, Memorandum Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bangkalan H Bambang Budi Mustika menyebutkan, vaksinasi Covid-19 bagi 12.650 guru PAUD, TK, SD, dan SMP di 18 kecamatan sudah berjalan sebagian. Langkah ini merespons program vaksinasi massal pemerintah sekaligus rencana pembelajaran tatap muka (PTM).

“Hampir semua wali murid berharap agar PTM segera diterapkan kembali di sekolah.

Tidak hanya di lembaga pendidikan tingkat SMP dan SD saja, tetapi juga di tingkat TK dan PAUD,” beber Bambang, Minggu (14/3).

“Alhamdulillah, sudah 1.480 guru di Keca-

matan Bangkalan sudah tuntas divaksin awal (9/3). Selanjutnya, 756 tenaga pendidikan (tendik) di Kecamatan Kamal juga tuntas divaksin. Mereka terdiri dari 24 pegawai korwil disdik, 162 guru PAUD/TK, 329 guru SD, dan 241 guru SMP,” sebutnya.

Program serupa juga diberikan pada hari yang sama bagi 887 Tendik di Kecamatan Burneh. Sehingga, tinggal 15 kecamatan yang akan dilakukan bertahap. “Mulai Senin besok (hari ini, red) dan seterusnya, secara bertahap vaksinasi akan dilakukan di 15 kecamatan lainnya. Setelah tuntas, PTM akan kami coba dimulai kembali,” pungkas Bambang. (ras/epe)

juangan bersama dan kawah candradimuka untuk melahirkan para pejuang.

Ketua DPD PDI-P Jatim Kusnadi menyarankan, seluruh kader di Pamekasan agar bisa berjuang dalam kontestasi politik di masa mendatang. Karena itu, ia sepakat kantor baru ini jadi rumah bersama untuk menampung aspirasi rakyat. “Cara lainnya dengan silaturahmi pada masyarakat untuk membangun kepercayaan bahwa PDI-P berjuang untuk rakyat,” tutur Kusnadi.

Ketua DPC PDI-P Pamekasan Abd Sukkur mengapresiasi legislator DPR RI MH Said Abdullah yang telah membangun kantor permanen. “Berkat Bapak MH Said Abdullah, PDI-P Pamekasan memiliki kantor permanen,” ucapnya. (sjk/epe)

FOTO: MEMORANDUM/SUJAK

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

POLISI KITA

SENIN KLIWON, 15 MARET 2021 HALAMAN 6-7

Belasan Pesilat Penjarah Warung Diamankan

Blitar, Memorandum Gegara memukul seorang warga dan menjarah makanan di sebuah angkringan, belasan pesilat dari Ikatan Kera Sakti (IKS) diamankan, Sabtu (13/3).

Kapolres Blitar AKBP Leonard M Sinambela mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (13/3) sekitar pukul 23.00. Lokasinya di angkringan pinggir jalan raya Beru, Kecamatan Wingi, Kabupaten Blitar.

“Kelompok ini memukul seorang warga karena merekam arak-arakan motor mereka yang melintas. Mereka juga menjarah makanan di angkringan seberang jalan. Jadi ambil makanan tapi gak mau bayar.

Kemudian mereka melanjutkan perjalanan meninggalkan Wlingi,” jelas AKBP Leonard, Minggu (14/3).

Selama perjalanan meninggalkan Wlingi, konvoi pesilat dihadang polisi. Sebanyak 13

Kapolres Leonard Sinambela menanyakan kepada anggota Polsek Wlingi terkait diamankannya sekelompok pesilat.

orang diamankan, dua di antaranya perempuan. Usia mereka antara 15 sampai 22 tahun. Saat ini mereka diamankan Polsek Wlingi untuk dilakukan pemeriksaan. “ Kerugian materiil yang diakibatkan ulah mereka ini diperkirakan Rp 500 ribu,” ungkap Leonard.

Selain memeriksa dan meminta keterangan dari 13 orang itu, polisi juga mengambil tes rapid antigen mereka untuk mengetahui ada tidaknya potensi paparan virus Corona.

Sementara korban akan dimintakan visum untuk pengumpulan alat bukti adanya penganiayaan.

“Kami identifikasi kasus

in ini. Kalau ada pelanggaran UU lalin ada sanksi tilang. Kalau ada pelanggaran prokes, kami sanksi tipiring. Kami akan dalami kasus ini dari panitia penyelenggaranya,” pungkasnya.

Sebelum terjadi insiden, kelompok pemuda yang mengatasnamakan Perguruan Silat IKS melaksanakan kegiatan Kopdar di Kafe Lariza, di Kecamatan Kesamben.

Ada sekitar 50 pesilat yang berasal dari beberapa wilayah mengikuti acara itu. Mereka di antaranya berasal dari Kabupaten Trenggalek, Kediri, Tulungagung dan Jombang.

Selesai kopdar sekitar pukul 21.00 WIB, mereka pulang ke arah barat dengan konvoi menggunakan sepeda motor diantar oleh rekan penyelenggara dari IKS wilayah Kesamben sampai ke batas kota, Wlingi. (pra/mik)

Polsek Galis Jalin Kemitraan dengan Toga, Tomas, dan Toda

Kapolres Blitar Kota AKBP Yudhi menghadiri kegiatan ibadah umat Hindu yang merayakan Nyepi.

Kapolres Ajak Warga Tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Blitar, Memorandum Jajaran Polres Blitar Kota mengikuti kegiatan silaturahmi kamtibmas bersama umat Hindu seka-n ligus kegiatan pemantauan goh ibadah pembakaran ogohogoh jelang perayaan Nyepi Tahun Baru Saka 1943, Sabtu (13/3).

Kegiatan yang dilaksanakan di Sanggah Pamrajan RT 04/RW 03, Desa Pojok, Kecamatan Ponggok Kabupaten Blitar ini, dihadiri Kapolres Blitar Kota AKBP Dr.Yudhi Hery Setiawan.

Turut hadir di acara tersebut Kapolsek Ponggok AKP Sony Suhartanto, Ketua PHDI Kecamatan Ponggok Suliyah, Pemangku Pura Sapto Argo Ponggok Darmono, Pemangku Pura Sapto Argo Ponggok Saimin, Ketua PHDI Desa Pojok Agus Purnomo,

K Ketua PHDI Desa Ponggok Sunarko, serta umat Hindu Kecamatan Ponggok sekitar 20 orang.

Prosesi diawali dengan pembacaan doa yang di dipimpin oleh pemangku Pura, Darmono dan diikuti oleh seluruh jamaah umat Hindu Kecamatan Ponggok.

Setelah pembacaan doa kegiatan dilanjutkan dengan pembakaran ogoh-ogoh sebagai simbol pengusiran roh jahat dan menghilangkan sifat-sifat buruk yang ada dalam diri manusia.

Kapolres Blitar Kota AKBP Yudhi memberikan ucapan selamat pada perayaan Nyepi kepada Umat Hindu di Wilayah Kecamatan Ponggok.

“Selamat merayakan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka

1943 kepada umat Hindu yang hadir dan semoga bisa memaknai Hari Raya Nyepi dengan tetap menjalin rasa Persatuan dan Kesatuan NKRI,” ucap Yudhi.

Kapolres mengajak masyarakan Blitar yang beragam pemeluk agama untuk tetap meningkatkan persatuan dan kesatuan diantara sesama.

“Tentunya kita perlu meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan antar umat khususnya di wilayah Kota Blitar dan sekitarnya. Semoga kita mampu menjadi pelopor keharmonisan hubungan antar umat beragama di seluruh Indonesia, serta menjalin kerjasama dengan umat lainnya guna terjalin rasa persatuan demi utuhnya NKRI,” pungkas kapolres. (pra/mik)

Dukung Program E-Tilang, 13 Kamera ETLE Disebar Malang, Memorandum Untuk menunjang program tilang elektronik (E- Tilang), Satlantas Polresta Malang Kota akan berkoordinasi dengan Forum Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang.

Kasatlantas Polresta Malang Kota Kompol Ramadhan Nasution menerangkan, rencananya Kota Malang akan dilengkapi 13 kamera Elektronik Traffic Low Enforcement (ETLE).

“Pemasangan kamera Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) untuk menunjang penerapan Elektronik Tilang (E-Tilang). Nantinya, sekitar ada 13 titik, dengan 24 unit kamera,” terang Kompol Ramadhan Nasution.

Sebelumnya, pada rencana awal Pemkot Malang akan memasang di sekitar 6 titik. Namun, dari hasil forum lalu lintas, ternyata ada penambahan hingga 13 titik.

Rencana beberapa titik ETLE itu, diajukan di simpang 3 PDAM lama, simpang 3 Borobudur,

simpang 3 Ciliwung, simpang 3 Savana, simpang 4 Kaliurang, simpang 3 Trio 2, simpang 3 jembatan UB, Taman Krida Budaya (TKB), simpang 3 Dinoyo, simpang Sulfat, Rampal, Klenteng dan Simpang Gadang.

Namun, lanjut Rama, dari 13 titik tersebut masih akan disetorkan kepada pihak Pemkot Malang.

Dan nantinya, Pemkot Malang yang akan memastikan jumlah titiknya.

“Mungkin lebih jelasnya yang disetujui berapa, setelah ketok palu dari Pemkot Malang. Disesuaikan dengan anggaran,” lanjutnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, bahwa Wali Kota Malang, Sutiaji meminta penerapan E-Tilang menggunakan kamera ETLE bisa segera dimaksimalkan.

“Pak Wali Kota antusias. Dalam hal berkoordinasi dengan Kapolresta. Untuk segera mengaplikasikan kegiatan program 100 hari Kapolri. Dengan menggandeng program pemerintah Smart City,” pungkasnya. (edr/mik)

Kasatlantas Kompol Ramadhan Nasution berkoordinasi bersama jajaran.

Bangkalan, Memorandum Instruksi Kapolres Bangkalan AKBP Didik Hariyanto agar kapolsek dan bhabinkamtibas intens menjalin kemitraan dengan tokoh agama (toga), tokoh masyarakat (tomas), dan tokoh pemuda (toda) di pedesaan, ditindaklanjuti Polsek Galis.

Kapolsek Galis AKP Tomy Prambana mengaku jika dalam sepekan terakhir ini semakin intens melakukan giat sambang desa. ”Selain bersama Bhabinkamtibas Polsek, kadang kami turun ke desa dengan aparat dari unsur tiga pilar, yakni Dan Ramil, Bapak Camat, Babinsa dan petugas trantib kecamatan,” beber Tomy.

Seperti Kamis s/d Sabtu (13/3) kemarin misalnya, Tomy dan Bhabinkamtibas Brigadir Ocky Andiawan, bersama aparat unsur tiga pilar di Kecamatan Galis, nyambangi Desa Kranggan Temor, Blateran dan Desa Paka’an Lao’, 3 dari 8 desa penyelenggaran Pilkades serentak di Kecamatan setempat.

Satreskoba Polres Kediri Amankan Pengedar Sabu Tarokan Kediri, Memorandum Tim Buser Satreskoba Polres Kediri mengamankan pelaku berinisial SMAP (23), warga Dusun Geneng, Desa/Kecamatan Tarokan, Kabupaten Kediri, yang diduga pengedar sabu-sabu (SS).

Dari tangan pelaku, petugas menyita barang bukti sabu-sabu seberat 3,52 gram, satu botol sabun dan sebuah ponsel.

Kasubbag Humas Polres Kediri AKP Ratmoko Budi Larto-

no menuturkan, penangkapan pelaku ini dilakukan dipinggir jalan raya Kelurahan/Kecamatan Pare Kabupaten Kediri.

“Pelaku diamankan di pinggir jalan raya,” ujar AKP Budi, Sabtu (13/3).

Diungkapkan Budi, penangkapan pelaku itu bermula dari informasi masyarakat jika diwilayah Pare sering digunakan transaksi narkotika. Petugas

kemudian melakukan serangkaian penyelidikan.

“Saat diamankan dipinggir jalan dan dilakukan penggeledahan petugas menemukan barang bukti sabu-sabu seberat 3,52 gram, 1 botol sabun dan 1 ponsel,” sambung Budi.

Akibat dari perbuatannya pelaku itu saat ini diamankan Mapolres Kediri dan dimintai

Tersangka SMAP.

keterangan guna proses hukum lebih lanjut. (mis/mik)

Mancing di Kali Gebang, Siswa SD Kalitidu Tewas Bojonegoro, Memorandum M Rizki (10), siswa sekolah dasar (SD) di Desa Ngujo, Kecamatan Kalitidu, tewas saat memancing di Sungai Kali Gebang daerah setempat.

Kapolsek Kalitidu AKP Harjo menjelaskan, saat itu korban bersama dengan temanya Faqis sedang memancing di bantaran Kali Gebang, Dusun Kedungkeris, Desa Ngujo, Kecamatan Kalitidu.

“Saat memancing, kail pancing korban tersangkut di ranting pohon yang ada di tepi Kali Gebang. Korban berniat mengambil kail pancing yang tersangkut pada ranting pohon tersebut, korban terpeleset dan tenggelam, “ ujar AKP Harjo, Minggu (14/3).

Melihat hal itu, teman korban Faqis langsung seketika lari sambil menangis meminta tolong kepada warga setempat. Kemudian, warga setempat mencari korban di dalam Kali Gebang dengan cara menyelam.

Petugas melakukan identifikasi di rumah duka.

“Korban ditemukan di dasar Kali Gebang sekitar kurang lebih 800 meter dari titik awal korban tenggelam dalam keadaan meninggal dunia, “ bebernya.

Hasil identifikasi oleh petugas kepolisian

korban meliki ciri-ciri sebagai berikut tinggi badan 140 cm, memakai kaos hitam kuning dan celana pendek warna hitam kuning. Dua buah alat pancing, ikut disita sebagai barang bukti. (top/har/mik)

Kapolres Malang Sambut Kunjungan Panglima TNI

Anggota bhabinkamtibmas bersama tiga pilar sambangi warga Desa Kranggan Temor.

Di Desa Kranggan Temor, Tomy bersama rombongan, menggelar acara dialod santai dengan para Toga, Tomas, Toda dan sebagian warga desa setempat. Kepada mereka, Tomy menjelaskan bahwa beban tugas dan tanggungjawab untuk menjaga stabilitas kamtibmas demi tetap terpeliharanya ketertiban, keamanan dan kondusfitas wilayah, tidak sepenuhnya dibebankan di pundak aparat ke-

amanan dari Polsek dan Koramil.

Tetapi, para toga, tomas dan toda, secara moral, menurut Tomy, juga punya tanggungjawab memberikan nasehat dan pencerahaan kepada seluruh warga, agar mereka punya kesadaran untuk ikut ambil bagian dalam pengamaan wilayah bersama aparat. ”Termasuk pengamanan saat pelaksanaan semua tahapan Plkades serentak,” tandas Tomy.

Selain itu, disetiap desa, Tomy juga tak lupa titip pesan agar warga tetap disipling menerapkan protokol kesehatan (prokes).

Termasuk motivasi agar warga bersedia divaksinasi sinovac.

Berikutnya, AKP Tomy Prambana bersama tiga pilar, juga akan menggilir 5 desa penyelenggara Pilkades lainnya.

Yakni Desa Kelbung, Separah, Paka’an Dajah, Banjar dan Desa Sorpah. (ras/mik)

Polisi Intens Pantau Lalu Lintas di Lokasi Banjir Gresik, Memorandum Banjir akibat luapan Sungai Kali Lamong masih menggenangi ruas jalan utama penghubung Kecamatan Benjeng-Balongpanggang, Minggu (14/3).

Untuk mengantisipasi kecelakaan dan kendaraan yang mogok, polisi intens melakukan pemantauan. Genangan terparah terjadi di depan kantor PLN Benjeng, Desa Minggugianti ke arah barat.

Genangan setinggi kira-kira selutut orang dewasa masih menutupi aspal jalan. Tak jarang kendaraan yang nekat menerabas, mogok seketika.

Mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, sejumlah personel Polsek Benjeng jajaran Polres Gresik masih melakukan pemantauan di sepanjang jalan yang masih terendam banjir. Yakni di area yang berpotensi macet, kecelakaan dan kendaraan mogok.

Petugas juga mengimbau warga yang sengaja menerjang genangan banjir menggunakan kendaraan bermotor. Juga kepada warga yang memanfaatkan momen tersebut untuk mencuci motor mereka di bahu jalan,

Polisi mengatur lalu lintas di jalan raya yang tergenang banjir.

sehingga menimbulkan kemacetan.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto melalui Kapolsek Benjeng AKP Sholeh Lukman Hadi menjelaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan pemantauan di sepanjang jalur yang masih terendam banjir.

“Ini kita lakukan sebagai upaya mengantisipasi timbulnya korban jiwa maupun

materiil akibat banjir utamanya bagi pengendara kendaraan” ucap Kapolsek Benjeng.

Bahkan, acap kali petugas juga membantu mendorong motor yang mogok. Utamanya kendaraan-kendaraan roda dua jenis matic dan bebek. Karena ketinggian air yang mengenai mesin, banyak kendaraan mogok di tengah jalan. (and/har/mik)

Pengambilan sumpah tiga pejabat yang menjalani sertijab di Polres Probolinggo Kota.

3 Perwira Polres Probolinggo Kota Sertijab Probolinggo, Memorandum Polres Probolinggo Kota melakukan serah terima jabatan (sertijab) bagi tiga pejabat baru dipimpin Kapolres Probolinggo Kota AKBP RM Jauhari di halaman mapolres, Sabtu (13/3).

Tiga pejabat yang melakukan sertijab adalah Kompol Teguh Santoso selaku Wakapolres Probolinggo Kota kini diganti Kompol Mohammad Khoiril.

Kapolsek Mayangan diisi oleh Kompol Eko Hari Suprapto, yang sebelumnya mantan Kapolsek Mayangan Kompol Bambang Ponco meninggal dunia karena Covid-19.

Sedangkan posisi Kasatlantas dari AKP Tavip Haryanto diserahlan kepada AKP Roni Faslah.

Kapolres Probolinggo Kota AKBP Raden Muhammad Jauhari mengucapkan terima kasih kepada para pejabat di posisi lama atas segala bentuk pengabdian serta dedikasi selama ini.

“Selamat bergabung pejabat baru, yang mana Polres Probolinggo Kota yakin bahwa penempatan para pejabat baru merupakan pilihan yang terbaik,” tandas Kapolres.

Menurutnya, pergantian jabatan hal yang biasa dilakukan dalam institusi Polri dan merupakan penyegaran bagi personil itu sendiri

serta sebagai promosi jabatan di lingkungan Polres Probolinggo Kota.

Jauhari menyampaikan penghargaan dan mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada pejabat lama yang melaksanakan Sertijab atas kerja serta dedikasinya selama ini.

“Situasi Kamtibmas di Kota Probolinggo yang kondusif tidak lepas dari kinerja rekanrekan sekalian. Kepada pejabat yang baru, kami mengucapkan selamat datang dan meminta segera mengenali lingkungan tugasnya.

Semoga apa yang kita laksanakan menjadi niat ibadah dan mendapatkan ridho Allah,” terang Kapolres.

Begitu juga, Kapolres memberikan gambaran bahwa dinamika operasional di Polres Probolinggo Kota sangat tinggi sehingga disiplin personel perlu menjadi prioritas guna hadapi dinamika masyarakat serta dukung terciptanya situasi Kamtibmas di wilayah Kota Probolinggo.

“Perjuangan kita masih panjang, kita berharap agar Tuhan Yang Maha Esa, selalu memberikan kekuatan serta petunjuk sehinga kita dapat laksanakan tugas dengan berhasil sesuai yang diharapkan pimpinan Polri,” pungkas Jauhari. (mhd/mik)

Malang, Memorandum Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto beserta rombongan meninjau kegiatan serbuan vaksinasi di Skadron Udara 32 Wing 2 Lanud Abd Saleh Malang, Jumat (12/3).

Dalam kegiatan ini Kapolres Malang AKBP Hendri Umar SIK MH juga melakukan penyambutan.

“Kedatangan Panglima TNI ini untuk meninjau vaksinasi,” terang kasubbag Humas Polres Malang Iptu bagus Wijanarko.

Rombongan Panglima TNI ini menggunakan Pesawat Boeing 737 A - 7305 Pilot Mayor PNB Septi. Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto beserta rombongan tiba Skadron Udara 32 Wing 2 Lanud Abd Saleh Malang untuk meninjau kegiatan serbuan vaksinasi kepada anggota TNI. Selanjutnya, Panglima TNI beserta rombongan meninggalkan Skadron Udara 32 Wing 2 Lanud Abd Saleh Malang menuju Perumahan Jatayu Desa Dengkol, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang untuk meninjau kegiatan posyandu.

Mendampingi Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjah-

Kapolres Malang AKBP Hendri Umar ikut menyambut kedatangan Panglima TNI Hadi Tjahjanto.

janto, adalah Aster Panglima TNI Mayjen TNI Madsuni, Kapuspen Panglima TNI Mayjen TNI Ahmad Riad, Kapuskes Panglima TNI Mayjen TNI Tugas Ratmono, Patih Sahli III Panglima TNI Mayjen TNI Gunawan Faqih, Wasaops Panglima TNI Marsma TNI Kustono.

Hadir pula, Kababek Panglima TNI Marsma TNI Sugeng Wiwoho, Marsma TNI Trusta, Koorsmin Panglima TNI Kolonel PNB David Yohan Tamboto, Pagasus I Kolonel PNB Rederick Situmorang, Pagasus III Kolonel

an tersebut diutamakan penerapan protokol kesehatan penggunaan masker, dengan memeriksa setiap pengendara yang melintas dan pedagang yang sedang melakukan transakasi.

Pihaknya hanya menjaring masyarakat yang tidak menggunakan masker dan memberikan tindak pidana ringan (tipiring) kepada pelanggar.

“Memberikan surat tipiring Kepada masyarakat yang melanggar Protokol Kesehatan 10 orang, selanjutnya mereka akan ikuti sidang tipiring di Pengadilan Negeri Sidoarjo,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, personel yang bertugas juga melakukan

sos sosialisasi dan edukasi kepada m masyarakat yang melintas untuk selalu disiplin terhadap protokol kesehatan yaitu dengan selalu menerapkan 5 M. Meliputi penggunaan m masker, rajin mencuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun serta selalu menjaga jarak dan menghindari kerumunan.

“Mengimbau masyarakat agar terus mematuhi prokes sampai pandemi ini betul-betul berakhir,” tandasnya.

Operasi serupa ini rencananya akan terus digelar di seluruh wilayah hukum Polresta Sidoarjo, dengan harapan masyarakat semakin disiplin mematuhi protokol kesehatan. (bwo/som/jok/mik)

Petugas mengarahkan pelanggar prokes ke meja tilang.

TNI Letjen TNI Ganip Warsito, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto, Pangdivif 2/ Kostrad Mayjen TNI Tri Yuniarto, Pangkoopsau II Marsma TNI Minggit Tribowo, Pangkoarmada II Laksamana Muda TNI TNI I.N.G Sudihartawan, Danlanud Abd Saleh Malang Marsma TNI Wayan Superman, Kasgartab III/Sby Brigjen TNI Mar Purwadi, Wakapolda Jatim Brigjen Pol Drs Slamet Hadi Supraptoyo, Sekda Jawa Timur Heru, Danrem 083/Bdj Kolonel Inf Irwan Subekti. (*/ari/mik)

Kapolres Imbau Warga Pererat Kerukunan Antarsuku dan Agama Sumenep, Memorandum Kabupaten Sumenep adalah satu daerah yang tetap menjunjung tinggi nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika. Buktinya, meski penduduknya terdiri dari beragam suku dan agama, tapi selalu hidup rukun berdampingan.

Hampir semua agama ada di Kabupaten Sumenep. Termasuk juga suku bangsa yang terdiri dari

Suku Madura, Jawa, Bugis, Bajo, Mandar, Arab dan Tionghoa.

Semuanya hidup rukun dan saling berdampingan.

Kapolres Sumenep AKBP Darman mengaku sangat kagum dan mengapresiasi kesantunan warga ujung timur pulau Madura, yang bisa hidup berdampingan meski berbeda keyakinan dan adatistiadat.

Satlantas Polresta Sidoarjo Tindak 10 Pelanggar Prokes Sidoarjo, Memorandum Penyebaran Covid-19 di Kabupaten Sidoarjo menunjukkan angka penurunan. Meski begitu, Satlantas Polresta Sidoarjo terus menggalakkan operasi yustisi penegakan protokol kesehatan.

Operasi yustisi gabungan bersama personel TNI dan Satpol PP Sidoarjo sebagai upaya pencegahan penyebaran corona dipusatkan di bawah jembatan layang Waru, Sabtu (13/3).

“Sasaran operasi ini pedagang kaki lima, pengguna jalan yang melintas di bawah layang waru serta pedagang yang masih nongkrong di pinggir jalan,” kata Kanit Laka Lantas Polresta Sidoarjo, AKP Sugeng Sulistiyono.

Ia mengatakan, dalam operasi

Inf Paisal F, Pagasus IV Kolonel Laut ( P ) Sandi, Dokter Panglima TNI Kolonel Kes Dokter Mukti Aria Berlian, Kabak Pamkol Letkol Inf Jansen, Kasikol Mayor Inf Tunggul, Pabradok Kapten Inf Abu, Kaurku Kapten Adm Aris, Adc Panglima TNI Lettu Mar Akmal, Adc Panglima TNI Kapten Inf Gafa, Dantim Walpri Kapten Inf Muryanto, Lettu Inf Hasanuddin, Walpri I Serka Putra, Baops Komputer Sertu Heru, Walpri II Kopka Ibnu, Walpri III Praka Derajat.

Juga mendampingi Kasum

Kapolres Sumenep AKBP Darman berinteraksi dengan masyarakat.

“Kami berharap kondisi yang aman dan tentram baik antar suku atau agama di Sumenep tetap dipertahankan oleh masyarakat.

Karena sikap saling menghormati antar golongan ini yang mendukung program Kamtibmas,” ujar Darman, Minggu (14/3).

Pihaknya mengaku akan terus menjalin komunikasi yang intensif dengan pemuka agama

serta tokoh adat suku-suku di Sumenep, guna terus meningkatkan keamanan dan ketertiban masyarakat.

“Sumenep adalah miniatur Indonesia. Sehingga kami akan belajar banyak dari kondisi sosial masyarakat dalam menerapkan kebijakan atau perundang-undangan,” tandas Kapolres Darman. (aan/mik)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

JAWA TIMUR

SENIN KLIWON, 15 MARET 2021 HALAMAN 8

Dilempar Batu, Warga Padang Bacok Tetangga FOTO: MEMORANDUM/DOK

Lumajang, Memorandum Sakit hati dilempar batu, membuat Kolim gelap mata.

Alih-alih ingin membela diri, pria 57 tahun itu dengan membabi buta menyabet kepala dan tangan Saryono (50), hingga korban mengalami beberapa luka bacok dan menjalani perawatan medis.

Akibat perbuatannya, warga Dusun Tanjung, Desa Bodang, Kecamat-

an Padang, itu harus berurusan dengan pihak berwajib.

Setelah puas melampiaskan amarahnya, pelaku

menyerahkan diri ke Mapolsek Padang.

“Setelah sempat diamankan g, red), ), di sini ((Polsek Padang, kasus dilimpahkan ke polres.

Baru saja pelaku dibawa ke sana (Polres Lumajang,” kata Kapolsek Padang Iptu Wasono Budi, Minggu (14/3) siang.

Wasono memaparkan, kejadian berdarah itu bermula sekitar pukul 09.00. Saat

itu pelaku seorang diri sedang mengendarai motor. Sehabis mengantarkan istri dan cucuy nya.

Setiba di lokasi kejadian, tersangka dikagetkan dengan lemparan batu besar ke arahnya.

Anggota TNI memperbaiki saluran air.

TMMD Ke-110 Kodim Bojonegoro

NDUM MOR A : ME FOTO

Bojonegoro, Memorandum Ada beberapa sasaran fisik dan nonfisik dalam program lintas terpadu TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 di wilayah Kodim 0813/Bojonegoro. Salah satunya adalah pembuatan saluran air.

Lettu Ckm Suroto mengatakan, sejumlah box culvert mulai didatangkan guna menyukseskan program tersebut. Pembuatan gorong-gorong di Desa Jatimulyo bertujuan untuk memperlancar aliran air.

“Gorong-gorong ini nantinya berfungsi mengalirkan air ke sungai,” ucapnya, kemarin.

Dia melanjutkan, selain untuk memperlancar aliran air dari kawasan permukiman, gorong-gorong itu juga berfungsi untuk mengurangi genangan air yang terjadi akibat curah hujan. “Apalagi kalau musim penghujan, sering terjadi genangan karena sirkulasi air belum lancar,” imbuhnya.

Dalam pelaksanaannya, TMMD didukung OPD melalui giat fisik dan nonfisik sesuai mekanisme bottom up planning. Dengan mempertimbangkan aspek kesejahteraan dan stabilitas daerah. “Sehingga manfaat dapat dirasakan oleh semua lapisan masyarakat,” pungkasnya. (top/har/lis)

/ANI

Satgas dan Warga Perbaiki Saluran Air

Hingga menyebabkan pelaku sampai jatuh tersungkur dari motor. “Pelaku ini dilempar batu oleh korban,” lanjut Wasono.

Tida puas satu kali melemTidak kor par, korban Saryono ternyata kembal mengambil batu terkembali S sebut. Saat hendak melempar K batu, Kolim yang merasa marah atas ulah tetangganya itu, langsun mengeluarkan pisau langsung penghab penghabisan yang disimpan di mot miliknya yang biasa jok motor gun dia gunakan untuk memotong kayu.

“Ak “Akibat ulah tersangka, korban mengalami luka bad kepala, pelipis mata cok di le kiri lengan, serta pergelangta an tangan bagian kiri. Saat ini korban masih menjalan perawatan medis di lani rum rumah sakit,” pungkas Wa Wasono. (ani/lis)

Tersangka Kolim digelandang ke Polres Lumajang dan barang buktinya.

Wakapolres Pasuruan Kompol Muhammad Harris memberikan sembako.

Jalin Sinergitas, Polisi Bersihkan Rumah Ibadah Pasuruan, Memorandum Dalam rangka memperingati Isra Mikraj, Polres Pasuruan memiliki cara tersendiri. Tidak dengan melaksanakan pengajian ataupun doa bersama, namun melaksanakan kerja bakti.

Kegiatan tersebut di pusatkan di dua rumah ibadah umat Hindu di Pura Tirta Wuluh Suropati dan Gereja Oikume Yonkav 8 Tank Beji. Kegiatan dipimpin Wakapolres Pasuruan Kompol Muhammad Harris didampingi PJU polres.

“Giat yang kita lakukan ini masih dalam rangka Isra Miraj dan menyambut Nyepi Baru Saka,” katanya kepada wartawan, Sabtu (13/3).

Selain membersihkan rumah ibadah, Polres Pasuruan juga menyerahkan paket sembako kepada pengurus Pura Tirta Wuluh Suropati dan Gereja Oikume.

“Kita berharap dapat berguna dan bermanfaat. Untuk menciptakan kebersihan rumah ibadah mereka dan kita harus tetap membaur dan menjaga hubungan tali silaturahmi satu sama lainnya,” tutup Harris. (rul/lis)

pejabat tersebut akan menghasilkan output dan outcome yang baik sesuai dengan target dan beban kinerja yang harus dilakukan. “Selain itu, anda semuanya juga harus taat dengan ideologi Pancasila dan UUD 1945,” pesannya.

Gus Mujib, demikian biasanya wakil bupati Pasuruan disapa, juga menekankan agar seluruh ASN tidak terlibat dengan gerakan yang bersifat radikal. Karena konsekuensinya sudah pasti akan diberhentikan. Berkewajiban mampu bekerja dengan profesional, jujur, dan disiplin. Pastinya jangan sampai bermain-main dengan anggaran.

Selain itu, Gus Mujib juga mengajak seluruh pejabat eselon 3 yang baru dilantik agar mematuhi seluruh

peraturan dan regulasi yang ada. Baik peraturan daerah maupun surat edaran, terutama

PPKM Mikro yang telah disahkan oleh kementerian. (ion/lis)

FOTO: MEMORANDUM/ION

Pasuruan, Memorandum Wakil Bupati (Wabup) Mujib Imron memberikan pengarahan kepada 22 pejabat yang baru saja dilantik sebagai eselon 3 di ruang rapat staf ahli Pemerintah Kabupaten Pasuruan.

Dalam arahannya, Mujib Imron meminta seluruh pejabat untuk mensyukuri amanat yang diberikan bupati Pasuruan dengan mengimplementasikan saat sudah menjadi pelayan masyarakat. Hal tersebut didasarkan pada UU No 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara dan PP No 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS. Bupati dan wakil bupati berharap dengan dilantiknya

Wakil Bupati Pasuruan memimpin rapat dengan pejabat eselon 3.

Tentara Latih Hadrah Santri Miftahul Falah Jember, Memorandum Satgas TMMD Kodim 0824 Jember mewariskan ilmu hadrah kepada sejumlah santri Pondok Pesantren Miftahul Falah di Dusun Sumberlanas Barat, Desa Harjomulyo, Kecamatan Silo.

Pelatihan Hadrah di Masjid Al-Kautsar merupakan bagian dari kegiatan nonfisik TNI Manunggal Membangun Desa ( TMMD) ke-110 Kodim 0824 Jember selama sebulan dimulai sejak 3 Maret - 31 Maret 2021.

Pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Falah Ustaz Jumakri sangat senang dengan kehadiran TNI yang mewariskan keterampilan hadrah kepada sejumlah santri dan karang taruna.

“Ini menunjukkan kedekatan TNI bersama rakyat. Selain renovasi rumah tidak layak huni dan jamban serta MCK umum, juga tidak ketinggalan mewariskan ilmu hadrah, “ tuturnya, Minggu (14/3) Sementara pemandu hadrah Ser-

da Fathurrochim, Bintal Korem 083/ Bdj dan Kopda M Imron, anggota Kostrad 509/BY Raider Condromowo, dengan penuh semangat melatih para santri Miftahul Falah. “Di sini kami santri melatih kesenian hadrah kepada santri Miftahul Falah, “ ujar Serda Fathur Rochim.

Dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia yang ada di Desa Harjomulyo, program nonfisik juga terus dilaksanakan agar masyarakat mampu dalam pengembangan pemberdayaan masyarakat.

Dansatgas TMMD ke-110 Kodim 0824 Jember Letkol Inf L a

Ode menambahkan, ini merupakan wujud TNI manunggal dengan rakyat sebagai bentuk komunikasi sosial (Komsos) dengan masyarakat.

“Sebanyak 150 personel tersebar di dua desa, yakni Harjomulyo dan Mulyorejo, Kecamatan Silo,” ujarnya. (edy/lis)

FOTO: MEMORANDUM/EDY

FOTO: MEMORANDUM/RUL

Wabup Pasuruan Beri Arahan Pejabat Eselon 3

Bintal Korem 083/Bdj Serda Fathurrochim dan Kopda M Imron melatih hadrah.

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Ir Arief Sosiawan MM. Redaktur Pelaksana: Tri Haryoko S Sos. Redaktur Pelaksana Online: Agus Supriyadi SE. Redaktur Senior: Ahmad Syaiku SH MH. Redaktur Website: Fatkhul Aziz SS. Redaktur Bahasa: Yuli Setyo Budi. Redaktur: Sujatmiko, Aris Setyoadji S Sos, Moch Syaifuddin SS, Ferry Ardi Setiawan ST, Novi Triawan S Sos, Muchlis Darmawan S Sos, Hendradi Prayogo, Rahmat Hidayat S Sos. Staf Redaksi Surabaya: Oskario Udayana SH, Faishal Danny Nurdiansyah, Muhammad Alfin Alfiansyah, Prawoto Sadewo (Blitar). Sidoarjo: Budi Joko Santoso SPd SH. GresikTuban-Bojonegoro: Supardi Hardy SH. Mojokerto: Muhammad Anwar. Pasuruan: Ali Muchtar ST. Probolinggo: Nur Wahyudi. Jember: Edi Winarko. Lumajang: Ani Fauzyah, Tulungagung: Ahmad Rifai.

Madura: Herry Sunaryo. Malang: M Ariful Huda MPd, Madiun-Ponorogo-Magetan: HM Taufiq. Manajer Umum dan HRD: Ahmad Nurzaman. Manajer Iklan: Ahmad Syaiku SH MH. Manajer Bisnis dan Direktur Utama: Pengembangan: Herry Sunaryo SH MH, Wakil: M Yunus. Kepala Pra Cetak: Irfan H. Ali. Perwajahan: Subakir, Moh Farid Al Jufri, Ihyak Ulumudin, Andi Ega, Nanang AB, Risa Yudiana. Grafis: Abdul Aziz.

Choirul Shodiq SH MH Sekretaris Redaksi: Dian Maulida S M. Alamat Perusahaan: Jl. Ketintang Baru III No. 91, Surabaya . Fax Mutasi/Pemasaran: 031-8275390; Telp Hotline: 031-8275391. Redaksi: 031-827590, 031-8273759. Sirkulasi/ Iklan: 031-8276072. Harga Langgnan: Pemimpin Perusahaan: Rp. 75.000,- Harga Eceran: Rp. 3.500,-/eks. Harga Iklan Pas: Rp. 19.000,-/baris, Harga Iklan Sosial: Rp. 15.000,-/mm kolom.Iklan Hitam Putih: Rp.23.000/mm kolom, Spot Warna: Rp. 25.000,-/ mm kolom. Full Color (FC): Rp. 32.000,-/mm kolom. Harga Iklan Yoyok Khayatullah AMD SE Kreatif: BW Rp. 26.000,-/mm kolom. Kreatif Spot Warna: Rp. 30.000,-/mm kolom. Kreatif Colour: Rp. 36.000,-/mm kolom. DICETAK OLEH: PT. Temprina Media Grafika, Jl. Sumengko KM 30-31 Wringinanom, Gresik; Didirikan oleh: H. Agil H. Ali, Penerbit: PT. Memorandum Sejahtera, SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986. Wartawan MEMORANDUM selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima/meminta apa pun dari narasumber.

Komisaris: Prof Dr Mangestuti Agil MS Apt

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

FOTO: MEMORANDUM/DOK

JAWA TIMUR

SENIN KLIWON, 15 MARET 2021 HALAMAN 9

Kejari Usut Kelebihan Bayar Proyek PUPR 2018

Anggota TNI dan warga menata batu untuk perbaikan jalan.

TMMD Ke-110 Kodim Bojonegoro

Satgas Bareng Warga Kompak Perbaiki Jalan Bojonegoro, Memorandum Anggota Satgas TMMD ke-110 Kodim 0813/Bojonegoro bersama masyarakat bergotong-royong menata dan merapikan batu di jalan yang akan diperbaiki.

Lettu Ckm Suroto mengatakan, kebersamaan tersebut dilakukan demi menjaga keharmonisan antara TNI dengan warga setempat. Dan untuk mendukung program TMMD ke-110. “Kami bekerja sama merapikan dan menata material batu untuk jalan poros Desa Jatimulyo,” ucapnya, kemarin.

Dalam pelaksanaannya, TMMD didukung OPD melalui giat fisik dan nonfisik sesuai mekanisme bottom up planning dengan mempertimbangkan aspek kesejahteraan dan stabilitas daerah. “Sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh semua lapisan masyarakat,” imbuhnya.

TMMD merupakan operasi bakti TNI yang dilaksanakan secara terpadu dan lintas sektoral bersama instansi terkait dan komponen masyarakat guna membantu percepatan pembangunan di daerah. (top/har/lis)

Tulungagung, Memorandum Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tulungagung kembali mendapat sorotan. Itu setelah Kejaksaan Negeri (Kejari) Tulungagung mengusut adanya dugaan kelebihan bayar sejumlah proyek pelebaran jalan dinas PUPR pada 2018 lalu.

Seperti dikatakan Kasi Intilejen Kejari Tulungagung Agung Tri Radityo. Pihaknya tengah mendalami dugaan kerugian negara dalam proyek-proyek yang dilaksanakan Dinas PUPR Tulungagung pada 2018.

“Statusnya sudah penyidikan, tapi belum ada tersangka yang ditetapkan. Ini kita akan panggil lagi saksi-saksi setelah statusnya meningkat menjadi penyidikan,” ujarnya, Minggu (14/3).

Agung menyebut, sejauh ini sejumlah saksi yang dimintai keterangan antara lain dari unsur kontraktor, konsultan, dan ASN dinas PUPR. “Kalau penyelidikan kemarin sudah banyak yang dimintai keterangan. Ada ASN, konsultan, dan kontraktor. Tapi yang setelah pe-

nyidikan ini baru beberapa, paling belum sampai 5 orang,” ucapnya.

Agung menjelaskan, modus kelebihan bayar yang terjadi pada kasus tersebut adalah ketidaksesuaian hasil pekerjaan dengan spek dalam kontrak kerja. Dan kendati tidak sesuai, dinas PUPR tetap membayarnya dengan harga penuh. Menurutnya, keadaan seperti ini jelas merugikan keuangan negara.

“Misalnya begini, dalam kontrak kerja itu ada pelebaran jalan menggunakan coran rabat tebalnya 20 centimeter, tapi dikerjakan hanya 18 centimeter saja. Artinya sepanjang beberapa kilometer itu berapa banyak kerugian negara.

Ini gambarannya seperti itu,” jelas dia.

Kini pihak Kejari Tulungagung bakal terus mendalami keterangan saksi-saksi yang segera dipanggil, guna melengkapi proses hukum selanjutnya. (fir/mad/lis)

Agung Tri Radityo

FOTO: MEMORANDUM/FIR

FOTO: MEMORANDUM/FIR

Catur Hermono Plt Kepala BKPSDM Tulungagung

Bupati Maryoto dan Forkopimda Tulungagung.

Tulungagung, Memorandum Meninggalnya Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Kabupaten Tulungagung Arief Budiono pada Jumat (12/3) lalu akibat kecelakaan lalu lintas, membuat pemerintah kabupaten bergerak cepat menunjuk penggantinya.

Ditemui di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Bupati Maryoto Birowo mengatakan, pihaknya telah menunjuk Sekretaris BKPSDM Pemkab Tulungagung Catur Hermono sebagai pelaksana tugas (Plt) untuk mengisi kekosongan kursi kepala BKPSDM. Penunjukan dilakukan dengan cepat guna meminimalkan potensi kekosongan jabatan usai ditinggalkan pejabat lama. Terlebih dalam waktu dekat ini BKPSDM bakal dihadapkan dengan tugas-tugas yang sudah menanti.

Mulai dari penerimaan pegawai pe-

merintah dengan perjanjian kerja (P3K), hingga penerimaan calon aparatur sipil negara (CASN) 2021.

“Ya agar tidak terganggu kinerja organisasinya. Sehingga pekerjaan- pekerjaan yang sudah dipersiapkan itu tidak terganggu,” ucap Maryoto, kemarin.

Maryoto mengakui, memang belum ada kepastikan waktu penerimaan P3K dan CASN 2021. Namun persiapan sudah dilakukan oleh Pemkab Tulungagung sejak awal tahun ini.

Seperti mengusulkan formasi kebutuhan kepada pemerintah pusat yang memerlukan kesiapan perhitungan formasi dan lainnya. Namun demikian, Maryoto masih

enggan menjelaskan dengan rinci kebutuhan formasi tersebut.

Disinggung untuk pengisian pejabat definitif, Maryoto mengaku masih mempersiapkan prosesnya. Karena menurut dia, diperlukan persiapan untuk mutasi maupun promosi guna mengisi jabatan tersebut. (fir/mad/lis)

Madiun, Memorandum Perguruan Silat PSHT (Persaudaraan Setia Hati Terate) Pusat Madiun menggelar kegiatan Parapatan Luhur (Parluh) pada 12-13 Maret di padepokannya di Jalan Merak, Kota Madiun.

Sebagai langkah antisipasi guna tetap menjaga kondusifitas wilayah di tengah berlangsungnya agenda tersebut, berbagai posko pengamanan banyak didirikan.

Dikatakan Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Waris Ari Nugroho, selain di Kota Madiun, banyak pula posko pengamanan yang didirikan di sekitarnya, seperti di Ponorogo, Kabupaten Madiun, Magetan, dan Ngawi.

“Sebagai salah satu perguruan silat terbesar di Indonesia yang mempunyai basis massa yang cukup besar, posko-posko pengamanan itu selain digunakan untuk menjaga kondusifitas wilayah juga difungsikan guna mencegah adanya pengerahan massa dari berbagai daerah untuk hadir dalam kegiatan tersebut,” jelasnya saat meninjau posko pengamanan yang berada di dekat lokasi berlangsungnya kegiatan Parluh PSHT Pusat Madiun itu, Sabtu (13/3).

Hal itu menurutnya penting untuk dilakukan, mengingat sekarang masih dalam suasana pandemi Covid-19, sehingga sangat penting untuk dapat mencegah terjadinya kerumunan massa dalam jumlah yang besar.

Selain menanyakan terkait perkembangan situasi dan kondisi saat ini, orang

FOTO: MEMORANDUM/ALV

Danrem 081/DSJ Pantau Posko Pengamanan Parluh PSHT

Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Waris Ari Nugroho berada di posko pengamanan.

nomor satu di jajaran Korem 081/DSJ itu juga terlihat memberikan spirit kepada para petugas keamanan yang berada di posko tersebut.

Setelah dari posko pengamanan di lokasi tersebut, Danrem bersama rombongan melanjutkan PENGUMUMAN DAN PANGGILAN TERHADAP DEBITUR WANPRESTASI KREDIT – BTN Menunjuk Perjanjian Kredit KPR - BTN dengan Saudara, maka dengan ini Bank BTN mengumumkan dan memanggil Saudara dengan deklarasi meninjau pernyataan sbb: berbagai 1 Bahwa Saudara telah wan prestasi dengan melanggar Perjanjian Kredit KPR - BTN yang telah disepakati bersama.

2 Bahwa selanjutnya kami menagih dan memanggil Saudara untuk SEGERA melunasi seluruh hutang selambat- lambatnya 10 (Sepuluh) hari posko laterhitung sejak pengumuman ini dan apabila Saudara mengabaikan, maka kami akan melaksanakan penjualan agunan sesuai ketentuan bank innya yang diantaranya Surat Kuasa Menjual, Cessie ( Pengalihan Piutang ), Eksekusi Lelang Hak Tanggungan dll yang di anggap baik oleh Bank.

3 Bahwa bersama ini pula, kami mengundang investor perorangan, maupun Badan Hukum untuk SEGERA mengajukan Surat Penawaran Minat berada di Pembelian Barang Agunan Bank.

4 Bagi Debitur yang telah menyelesaikan tunggakan / pelunasan kredit mohon pengumuman ini diabaikan.

Ko t a d a n %DJL 'HELWXU \DQJ WHODK PHQJDPELO VHUWLSLNDW QDPXQ QDPDQ\D PDVLK WHUFDQWXP GL SHQJXPXPDQ LQL PRKRQ PHODNXNDQ NRQ¿UPDVL XODQJ NH %DQN Kabupaten BTN Surabaya.

Berikut nama-nama debitur dan nomor rekening KPR-BTN yang kami panggil : Madiun. (*/ No Nomer Debitur Nama Alamat Debitur Kota alv/lis) 1 201020854679 ALI MUSTOFA PERUM PURI DANDER ASRI I./09 BOJONEGORO 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

201020900218 201030066664 201020708917 201020790053 201030066656 201020809755 201020815900 201020052049 201020171720 201010331827 201010265539 201010293134 201010371217 201010332920 201010254889 201050028816 201010322323

ANAS FAUZI ANUGRAH ANDIANTO GIN MUSTAJAB HARI FRIYANTONO EKO SUNU SUPRAWIYATN AGUS SUWARNO BAMBANG RUMINTO ADI WAHYONO SUNARTI DARWIS FAJAR HENDRAN SUWANU DEWA AYU KETUT SULIS HARDIYAN BHUDIHARJO ELYSA INTAN PERMATAS AGUS ARIFIN LAILATUS SUROYYA PIPIN HARI MULJANTO

19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56

201020467189 201020893681 201050025046 201030103068 201010244062 201020776025 201020850691 201020353885 201050067925 201020910027 201020871859 201020876126 201020856980 201030091643 201020863555 201010295615 201010252861 201020858348 201010357263 201030090972 201020475679 201020417493 201010202086 201020864446 201020849844 201020386383 201010316584 201010298304 201040011560 201010283155 201020544517 201010294928 201050044838 201050017140 201050054922 201020470580 201020470629 201020470637

WIWIT SUMANDI FACHRIAN CHOIRULLOH MUHAMMAD DOFER EDY TANTO USMAN EFFENDI SUDIRMAN IDA DWI ALIVIANA YUBASRIL WAHYU BAGUS BAWONO SAMSUL HUDA KHOIRUL ROZAK EDY AMIN ANDRIONO RONI SUTOMO MUHAMMAD SON HAJI DANANG YULIANTO ANANG ZAINUDIN SUGITO NANANG SUTRISNO HARI SUNARSO AGUS PRABOWO SH SUPARNO AGOES SOEGIARSO SARJA ASIN ANINDHYTA BUDIARTI ENDANG WIDYA K DRA YUDO SANTOSO AKHMAD MUSLIMIN DONY TJONG SAN KETUT HARTA YASA KARNO SITI ANISAH LECTA CHARLOTE MEILA MAILA NURMI EDY SAMPOERNO ASEP HERMAN SUNARTO SURIYADI

PURI ASTA KENCANA A4/16 JL. INTAN 2.11 ( KOTA BARU DRIYOREJO ) 12.E/N-23 PETIKAN DRIYOREJO 12G C. 17 BHUMI CERMAI APSARI J/29 JL. MUTIARA 2.8 ( KOTA BARU DRIYOREJO ) 11.B/AM-09 BUMI CERMAI APSARI KK -/12A MENGANTI PERMATA INDAH DS. PUTAT LOR G/21 PERUMAHAN TAMAN GADING BLOK E1 NO. 20 GRIYA KENCANA BLOK G-III MENTENG REGENCY H No. 17 PERUM. PURI PERMATA SARI D/25 PERUM PALEM PERTIWI N No. 24 SWAN MENGANTI MAS REGENCY FF/30 SWAN MENGANTI PARK RESIDENCE G/75 PERUM KENCANA MUTIARA BLOK A2/5C PERUM CANDI INDAH K/11 PERUM GRIYA KALIWUNGU INDAH JALAN HALMAHERA VII D/ BLOK B/16 TAMBAKREJO ASRI I-06 MANISRENGGO PARK RESIDENCE -/6 PERUMAHAN SAWOJAJAR 2 , JALAN ANILA II 9B/37 JALAN PENANGGUNAN F/26 JL NIAS RT 03 RW 02/16 LAWANG ASRI O/14 THE SUAM RESIDANCE R/23 PERUMAHAN GRIYA JAPAN RAYA BLOK JJ NO. 29 PASURUAN ANGGUN SEJAHTERA C10/10 PURI KRATON REGENCY A4/42 PESONA CANDI PERMAI H/28 PERUM PESONA CANDI PERMAI G/35 SEKAGADUNG PERUM PESONA CANDI PERMAI C./31 DESA JELAK REJO -/PERUM PESONA CANDI PERMAI N/08 SEKARGADUNG GRAND MASANGAN A2/11 PERUM TAMAN ANGGUN SEJAHTERA 3 BLOK E-02/20 SURYA CITRA TAMA TULANGAN BLOK A/16 A GRIYA TAMAN CIPTA KARYA E/154 PERUM. PURI INDAH U/4 PERUM. BALADIARUMAL BLOK B-24 PONDOK KALITENGAH ASRI F.7 ALAM PESONA DS SIWALAN PANJI EB1/21 PERUM JAYA REGENCY SEDATI BLOK Z1/43 PERUM GRAHA KOTA B7/15 BUMI CABEAN ASRI E4 NO. 6 PERUM. GRAND JUANDA RESIDENCE B No. 07 PERUM. TAMAN PINANG INDAH F6 No. 10 THE ROYAL BUSINESS PARK R/16 APARTEMEN PUNCAK KERTAJAYA PERMAI TOWER A LANTAI 6/61 PONDOK BENOWO INDAH BLOK CH-V WISMA KEDUNG ASEM INDAH K No. 11 WISATA SEMANGGI B/32 APARTEMEN PUNCAK BUKIT GOLF TOWER A LT 6/50 BUKIT CITRA DARMO E/16 GRIYA JENGGOLO PERMAI BLOK MM NO. 3 PERUMAHAN GRIYA JENGGOLO PERMAI BLOK MM NO. 6 PERUMAHAN GRIYA JENGGOLO PERMAI BLOK MM NO. 5

GRESIK GRESIK GRESIK GRESIK GRESIK GRESIK GRESIK GRESIK GRESIK GRESIK GRESIK GRESIK GRESIK GRESIK JOMBANG JOMBANG JOMBANG JOMBANG KEDIRI MALANG MOJOKERTO MOJOKERTO MOJOKERTO MOJOKERTO MOJOKERTO PASURUAN PASURUAN PASURUAN PASURUAN PASURUAN PASURUAN PASURUAN SIDOARJO SIDOARJO SIDOARJO SIDOARJO SIDOARJO SIDOARJO SIDOARJO SIDOARJO SIDOARJO SIDOARJO SIDOARJO SIDOARJO SIDOARJO SIDOARJO SURABAYA SURABAYA SURABAYA SURABAYA SURABAYA SURABAYA TUBAN TUBAN TUBAN

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

MOJOKERTO-JOMBANG

SENIN KLIWON, 15 MARET 2021 HALAMAN 10

KABIRO MOJOKERTO-JOMBANG: M Anwar; WARTAWAN: Suparno, Ferdy Eko C, Hermawan S; HP: 082257535345. ALAMAT BIRO MOJO: Griya Permata Ijen A2/17 Magersari, Kota Mojokerto.

FOTO: MEMORANDUM/SUPARNO

Teman korban di lokasi kejadian.

Petugas Polsek Mojosari di lokasi kejadian.

Petugas menggunakan perahu karet mencari jasad korban.

Tenggelam di Bendungan KalimaƟ

Jasad Pemuda Terung Belum Ditemukan Mojokerto, Memorandum Dafin Afandi (18), pemuda asal Desa Terung, Kecamatan Krian, Kabupaten Sidoarjo, tewas tenggelam di Bendungan Kalimati, Desa Leminggir, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Sabtu (13/3).

Hingga Minggu, (14/3) Tim Operasi SAR, Basarnas Surabaya dan para relawan serta Polsek Mojosari, belum berhasil menemukan jasad korban.

Kapolsek Mojosari Kompol Heru Purwandi menjelaskan, petugas ter-

us berupaya mencari jasad korban.

Mereka dibantu Basarnas Surabaya

FPKB Dorong Badan Usaha Turut Andil Pengadaan Vaksin Jombang, Memorandum Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jombang, mendorong badan usaha swasta terlibat penyediaan vaksin.

Ketua Fraksi PKB DPRD Jombang, M Subaidi menjelaskan, Pemkab Jombang kini gencar melakukan vaksinasi secara bertahap. Ia berharap badan usaha swasta bisa turut andil melalui Coorporate Social Responsibility (CSR).

M Subaidi meyakini proses vaksinasi Covid-19 yang sedang digalakkan pemkab berdampak pada alokasi anggaran yang cukup besar. “Membutuhkan alokasi anggaran yang cukup besar,” papar M Subaidi, Minggu,(14/3).

Ia berharap peran serta semua pihak sangat dibutuhkan. Seperti sektor Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), maupun badan usaha swasta. “Semua pihak harus mendukung tahapan vaksin sangat diperlukan. Seperti mengacu pada Perda Nomor 3 Tahun 2017 tentang Tanggungjawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan, peran serta tadi sangat terbuka lebar,” sambungnya.

Ditegaskan politisi PKB ini, kebijakan itu diatur dalam Pasal 7 ayat 1 huruf b dan Pasal 9 Perda diatas. Andil BUMD maupun badan usaha swasta dalam mengupayakan biaya vaksinasi mandiri sangat dimungkinkan. “Bahwa semua badan usaha yang menjalankan usahanya di Kabupaten Jombang, dapat menggunakan dana CSR mereka untuk kebutuhan vaksinasi mandiri,” rincinya.

Sasaran vaksinasi mandiri diperuntukan pekerja di perusahaan yang tidak terjangkau fasilitas vaksin Covid-19. Lalu anggota masyarakat di sekitar lokasi berdirinya perusahaan. “Serta terakhir, anggota masyarakat lainnya yang ada di Kabupaten Jombang. Dengan ca ata tatan, mereka tidak terfasilitasi ketersediaan vaksin catatan, Frak PKB. Covid-19,” beber ketua Fraksi k Ia menyampaikan, kepentingan memutus mata rantai C penyebaran virus Corona sem elharus dilakukan semua berhar gaemen. FPKB berharap ga disamp gasan yang disampaikan sse ece e cepa p tnya diakomodir diako secepatnya Bu Bupa upati Jombang. “Kami Bupati meng me gharap apa ap yang mengharap k m ka mii dorong dorong segekami r direspons d iirres res e pon oleh ra Bupa Bu pa p a ttii Jombang.

Jom o Bupati Seme Se Sem ment ntar a a dalam Sementara re eal alissas asiin nya tetap realisasinya, be berp erp pe eg g gan a g pada berpegang mekanisme s e b a gai seb se sebagaimana diat di atur dalam diatur Perda Nomor 3 Tahun mor 2017 20 7,”” pung2017,” ka k as Subaidi. as Su kas (wan/ (wa (w an (wan/day) M Subaidi FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

dan para relawan.

Korban diduga tenggelam karena kehabisan napas saat berenang menyeberang bendungan. Dia bersama tiga temennya, Akmad Fakhrur Rozy, Eko Saputra, dan Muhammad Iskak. Mereka lantas cangkruk di salah satu warung kopi sekitar long storage Kalimati. “Para pemuda itu datang sekitar pukul 14.30,” ucap kapolsek.

Iskak, teman korban, mengaku

sempat berusaha menolong. Sayang, jarak yang terlalu jauh membuat upaya tersebut gagal. “Saya sendiri malah hampir turut tenggelam,” tegasnya.

Di lokasi kejadian, petugas gabungan mengunakan perahu karet melakukan penyisiran mencari jasad korban di kedalaman waduk 5 sampai 7 meter.

Sejumlah keluarga korban tenggelam juga nampak didekat lokasi kejadian. Mereka menggelar tabur

bunga dan berdoa, berharap jasad korban segera ditemukan.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Mojokerto, Muhammad Zaini mengatakan, operasi pencarian korban tenggelam masih dilakukan petugas. “Tim SAR masih melakukan upaya pencarian,” ungkapnya. (no/day) Dafin Afandi semasa hidup.

Bupati Ikfina Salurkan Logistik Korban Banjir Mojokerto, Memorandum Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati menyalurkan bantuan logistik korban banjir di Dusun Klanting, Desa Pulorejo, dan Dusun Talunbrak, Desa Talunblandong, Kecamatan Dawarblandong, akibat luapan Sungai Lamong.

Bupati Ikfina didampingi Pj Sekdakab Didik Chusnul Yakin, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) M Zaini, menyampaikan bantuan beras dan makanan tambah gizi di posko layanan kesehatan yang bekerjsama dengan Puskesmas Dawarblandong. Bupati juga memastikan kesehatan maupun kecukupan logistik warga terdampak banjir.

Disampaikan Bupati Ikfina, banjir disebabkan kali Lamong tidak mampu menampung debit air, usai hujan lebat beberapa hari terakhir. “Kita turun memastikan kondisi warga yang terdampak. Penanganan segera kita laksanakan,” tegas bupati.

Ia menegaskan penanganan tanggul sementara dilakukan Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto.

Bupati Ikfina menjanjikan beberapa rumah warga terdampak yang dibedah program rutilahu

FOTO: MEMORANDUM/HUMAS

Bupati Ikfina berdialog dengan korban banjir di Dusun Klanting.

dibantu TNI (kegiatan TMMD).

Bupati Ikfina menyampaikan, koordinasi penanganan banjir dilakukan bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) dan Pemkab Gresik dan Lam-

ongan. Mengingat Kecamatan Dawarblandong berbatasan dengan Gresik dan Lamongan.

“Kita juga akan koordinasi dengan BBWS. Karena ini lokasinya berbatasan dengan daerah lain,

jadi perlu komunikasi dengan Pemda terkait seperti Lamongan dan Gresik,” tambah bupati.

Sementara itu, Joko Soepangkat Kabid Kedaruratan BPBD Kabupaten Mojokerto

menuturkan, penanganan banjir dengan membuat tanggul serta normalisasi sungai. “Normalisasi dikerjakan April dengan menggunakan APBD,” kata Joko. (war/day)

Lokasi tambang galian C di Desa Jati.

Komisi III DPRD Kabupaten Mojokerto Sidak Galian C Dusun Geruh Mojokerto, Memorandum Hindari kerusakan lingkungan, Komisi III DPRD Kabupaten Mojokerto melakukan sidak pertambangan galian C di Dusun Geruh, Desa Jatidukuh, Kecamatan Gondang, Mojokerto, Jumat (12/3).

Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Mojokerto, Edi Ikhwanto, mengatakan pihaknya menemukan sejumlah pelanggaran yang berdampak kerusakan lingkungan. “Kita

soroti kerusakan lingkungan.

Kan tidak boleh bibir sungai digali untuk kepentingan tambang,” kata Edi Ikhwanto.

Lanjut Edi, akibat kegiatan tambang galian C itu dikeluhka petani. Mereka menilai rusaknya irigasi berdampak pada lahan sawah. “Petani mengeluhkan irigasi yang rusak.

Karena sawah mengandalkan pengairan dari sungai,” ujar anggota Fraksi PKB. Yang mewujutkan, lanjut

Edi ternyata tambang yang beroperasi memiliki izin.

“Setelah kami cek pengusaha yang menambang di wilayah tersebut memang sudah mengantongi izin untuk menambang batu andesit. Namun saat kami melakukan sidak, aktivitas pertambangan berhenti jadi kami tidak bisa memastikan apakah yang mereka keluarkan batu atau tanah seperti yang warga keluhkan,” imbuh edi.

Edi menegaskan, aktivitas

rtambangan tidak boleh pertambangan erusak lingkungan. Apalamerusak gi aktivitas tambang yang akukan saat ini jelas medilakukan nggar kerusakan lingkunlanggar n. “Tidak sesuai dengan gan. rdinat yang sudah ditentukordinat n. Untuk saat ini kami kan. an menyikapi hal akan sebut,” pungtersebut,” kass Edi. ar/adv/ (war/adv/ y) day) Edi Ikhwanto FOTO: MEMORANDUM/M ANWAR

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

HUKUM & KRIMINAL

SENIN KLIWON, 15 MARET 2021 HALAMAN 11

MELIPUTI WILAYAH JEMBER. KEPALA BIRO: Edi Winarko . WARTAWAN: Marjuni, Abdus Syukur. ALAMAT: Jl. Dr Soetomo V/110 Jember. CP: 085335103739

PH Terdakwa Hadirkan Saksi Meringankan “ InsyaAllah, hari ini (Senin, 15/3) kita akan menghadirkan dua orang saksi meringankan,” ujar Arif, penasihat hukum (PH) terdakwa, saat dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp (WA) pada Minggu (14/3).

Saat ditanya siapa saja kedua saksi a de charge yang dihadirkan, ia menjelaskan bahwa kedua saksi itu adalah saksi fakta dan ahli pidana,” tukasnya.

Suami Dinas...

Untuk diketahui, kasus ini bermula saat H Muljanti ditunjuk sebagai suplier gula oleh Bulog Jatim. Kemudian ia dikenalkan Putri (pegawai bulog) kepada terdakwa.

Bermodalkan badan hukum berbentuk UD Pawon Sejahtera, akhirnya terjalin kerja sama antara H. Muljanti dengan terdakwa. H. Muljanti kemudian membayar sebesar Rp 2,7

Sambungan dari halaman 1

lah bertekad bulat untuk mengakhiri biduk rumah tangganya.

Kenangan Reyna kembali ke masa lalu saat ia dikejar-kejar Abdi untuk mendapatkan cintanya. Waktu itu ia sekantor dengannya, cuma beda divisi pekerjaan.

“Banyak sekali cowok yang berusaha mendekatiku saat itu. Tapi, kulihat hanya Abdi yang lebih menonjol keseriusannya. Jujur, aku sangat selektif dalam memilih cowok. Sebab, aku tidak mau menyesal setelah pernikahan nanti,” kenang Reyna.

Terang-terangan Reyna mengatakan, untuk urusan cowok, ia melihat bibit, bebet dan bobotnya. “Aku tidak memilih untuk berteman. Tapi kalau sudah urusan masa depan, ya itu tadi, harus jelas bibit, bebet, dan bobotnya,” terang dia.

Tak berapa lama, Reyna menerima Abdi. Bukan sebagai pacar, melainkan teman. Hal itu ia lakukan untuk menyelami kehidupan Abdi yamg sebenarnya. Bukan yang selama ini dinampakkan kepadanya.

“Aku juga berusaha mencari informasi tentang dia melalui beberapa teman yang mengenalnya dengan baik. Setelah informasi yang kudapatkan telah komplet, aku memutuskan untuk menerimanya, tapi dengan satu syarat langsung menikah,” ujarnya.

Mendengar permintaan Reyna, Abdi langsung menyatakan sanggup. “Oke, begitu kata dia,” ucap Reyna menirukan ucapan Abdi.

Tiga bulan berselang, pernikahan Abdi dilangsungkan cukup meriah. Memang, boleh dibilang Abdi dari keluarga yang kaya. Abdi hanya memiliki satu saudara perempuan, yakni Alisa.

“Kami lalu menempati salah satu rumah milik ayah Abdi.

Tidak besar sih, tapi lumayan cukuplah. Asal tidak kontrak.

Toh cuma kami berdua yang menempati,” kata Reyna.

Setelah dua bulan menikah, akhirnya Reyna mengandung dan melahirkan si buah hati, Gesang. Namun, di saat Reyna sedang bahagia, kantor melakukan mutasi karyawan.

“Abdi dipindah ke luar Jawa, yaitu Pontianak, Kalimantan Barat. Di sana ia menempati posisi kepala divisi marketing.

Sebetulnya berat, karena Abdi hanya mendapat jatah pulang tiga minggu sekali. Kami hanya bisa pasrah. Akhirnya aku pulang ke rumah orang tuaku, karena tidak sanggup bekerja sambil merawat anak,” keluhnya.

Setahun pertama, semua terlihat normal-normal saja.

Abdi pulang ke rumah sesuai waktu yang ditetapkan kantor.

Komunikasi juga berjalan lancar. Pada sisi ekonomi bahkan ada peningkatan, karena Abdi naik jabatan.

“Semua penghasilan yang Abdi beri aku selalu tabungkan. Karena kalau hanya untuk mencukupi kebutuhanku dan anakku, sudah cukup dengan gaji yang kuperoleh setiap bulannya,” katanya.

Hingga memasuki akhir tahun kedua pernikahannya, Reyna mendapat kabar perusahaannya menerapkan kebijakan bahwa suami istri dilarang bekerja dalam satu perusahaan, meski beda divisi.

“Kebijakan perusahaan menyebutkan harus salah satu saja yang boleh bekerja. Di sini kemudian aku dan Abdi mengambil keputusan bahwa aku saja yang keluar. Karena dari segi jabatan dan penghasilan, Abdi jauh lebih tinggi daripada aku,” keluhnya.

Setelah berhenti bekerja, Reyna akhirnya bisa fokus mengurus Gesang. Namun, menginjak pertengahan tahun ketiga pernikahannya, ada perubahan pada diri Abdi.

“Abdi pulang jadi dua bulan sekali, bahkan sampai tiga bulan sekali. Ia beralasan untuk menghemat biaya kepulangan. Padahal, biaya pulang-pergi sudah ditanggung perusahaan. Tapi aku mengiyakan saja. Yang lebih menyesakkan, gaji dia. Tidak seperti biasa yang ia kirimkan. Katanya, perusahaan sedang berhemat,” ucap Reyna pasrah.

Reyna yang tak memiliki firasat apa pun, hanya bisa percaya dan pasrah. Hingga pada akhirnya Reyna mendapat informasi dari mantan teman sekantornya bahwa Abdi sedang main gila dengan perempuan Kalimantan. Tak percaya, Reyna menghubungi Abdi.

“Di sinilah puncaknya. Waktu aku telepon, ternyata yang mengangkat seorang wanita. Aku pikir, ‘ditelepon jam 22.00 kok yang jawab wanita?’. Ada apa? ke mana suami saya? Wanita di telepon itu mengatakan bahwa dia istri Abdi. Bagaikan disambar petir aku mendengarnya. Ternyata benar suamiku main perempuan di sana,” ucapnya sedih.

Reyna menghubungi Abdi keesokan harinya, untuk meminta Abdi segera pulang. Ia tidak mau menyelesaikan masalah lewat telepon. Namun baru seminggu kemudian Abdi pulang.

“Terjadi pertengkaran hebat antara aku dan Abdi.

Abdi mengaku terang-terangan menikahi siri perempuan Kalimantan bernama Sofi. Tanpa merasa berdosa dia malah minta restuku. Jelas saja aku nggak mau dimadu,” kesalnya.

Hati Reyna hancur berkeping-keping. Ia akhirnya memutuskan untuk menyudahi pernikahannya dengan Abdi. “Aku langsung minta diceraikan. Biarlah Gesang ikut aku. Ternyata bibit, bebet, dan bobot yang kupilih salah,” tandasnya. (mg5/jos)

miliar dan Rp 318 juta kepada terdakwa menggunakan uang yang sebelumnya didapat dari pembayaran oleh Bulog Jatim.

Namun, setelah terdakwa menerima sejumlah uang tersebut dari Hj Mulianti pada 17 Februari 2020 terdakwa hanya mengirimkan gula kepada saksi Hj Muljanti sebanyak 25 ton dari kesepakatan pembelian pertama sebanyak 260 ton.

Celakanya gula sebanyak 25 ton yang dikirim oleh terdakwa tersebut ditolak oleh bulog karena berwana kuning. Setelah itu terdakwa tidak pernah lagi mengirimkan pesanan yang diminta Hj Mulianti. (mg5/nov)

Terdakwa Camilia saat menjalani sidang di Pengadilan Negeri Surabaya terkait kasus penipuan jual beli ratusan ton gula pasir.

Disuruh Suami lewat Telepon Karena tetap tidak ada yang menemui, akhirnya Memorandum memilih pergi ke rumah Maya di Jalan Karang Menjangan VI. Sebab, di sana Maya ditangkap polisi. “Di sana rumah orang tua Maya tinggal.

Penangkapanya juga di Karang Menjangan IV,” ujar ibu tadi.

Sesampai di rumah Maya, Memorandum ditemui kakaknya Maya, Sumiati (51) dan suaminya, Mustohir, serta anaknya.

Keluarga Maya dikenal sebagai ibu Medan. “Iya ini rumah Maya, adik saya,” kata Sumiati.

Wanita ini menjelaskan, sebelum ditangkap, pada Sabtu (6/3) malam, Maya mendapatkan telepon dari Totok, suaminya. “Katanya suaminya yang

ditahan di polrestabes minta dikirim camilan,” ungkap Sumiati.

Malam itu keadaan hujan gerimis. Namun, Maya tetap berangkat ke Polrestabes Surabaya untuk mengirim camilan dengan mengendarai motor sendirian. “Lebih dulu Maya mampir ke minimarket untuk membeli camilan,” jelas dia.

Sampai tujuan, camilan oleh Maya dititipkan ke petugas penjagaan dan langsung pulang pada Minggu (7/3) pukul 00.00.

Pada pukul 04.00, tiga polisi datang ke rumah dengan diantar kakak ipar Maya ke Karang Menjangan VI dan menangkap Maya. Selanjutnya ia dibawa ke Polrestabes Surabaya.

“Setelah kirim camilan, Maya

Sambungan dari halaman 1 tidak langsug ditangkap polisi.

Namun keesok paginya datang satu polwan dan dua laki-laki datang ke sini lalu menangkap adik saya,” jelas Sumiati.

Ketiga polisi tersebut menceritakan kepada Sumiati dan keluarganya, jika Maya mencoba menyusupkan camilan biskuit dicampur sabu ke tahanan. “Kata polisi bungkus biskuit itu mencurigakan lalu diperiksa, ternyata isinya sabu,” tutup Sumiati.

Seperti diketahui Maya terbukti berusaha menyusupkan narkoba dalam biskuit sebanyak 5 plastik klip, masing-masing seberat 0,86 gram, 0,90 gram, 0,90 gram, 0,92 gram, dan 0,94 gram. Sialnya, upaya Maya berhasil diketahui petugas jaga.

“Sabu yang dikirim atas perintah suaminya, tapi ketahuan petugas jaga tahanan,” ungkap Kasatreskoba Polrestabes Surabaya AKBP Memo Ardian, Minggu (14/3).

Terungkapnya penyelundupan narkoba ke rutan ini, bermula petugas jaga piket sedang memeriksa makanan kiriman dari keluarga untuk tahanan.

Ketika petugas melakukan pemeriksaan, mencurigai bungkusan biskuit. Saat digeledah isinya ternyata roti bercampur lima poket sabu.

Mendapati ini, anggota kemudian mencari siapa pengirimnya dan diketahui kiriman dari Maya. Petugas lantas menangkap dan memeriksa isi HP

merek Vivo yang dibawanya.

Dari sini diketahui chat melalui WhatsApp (WA) untuk mengirim sabu ke suaminya yang mendekam di tahanan. “Saat diinterogasi, wanita ini mengakuinya dan hendak mengirim ke suaminya yang merupakan tahanan narkoba,” jelas Memo.

Kemudian anggota mengecek ke ruang tahanan apakah ada nama tahanan bernama Totok Wahudi, ternyata nama itu memang ada. Sementara itu, Maya kepada petugas mengaku lima poket sabu itu oleh Maya dimasukkan ke plastik biskuit merek Gabin. “Agar tidak ketahuan plastik setelah dibuka saya pres menggunakan mesin sealer,” terang Maya. (rio/nov)

Tinggalkan Balita karena disuruh suaminya dan mungkin takut, sehingga mau saja disuruh,” tutur dia.

Penangkapan terhadap Maya oleh polisi, membuat keluarganya shock. Karena adiknya selain sebagai tulang punggung keluarga, juga meninggalkan dua anak yang masih kecil.

“Anak Maya yang pertama umur 9 tahun laki-laki dan kini duduk di sekolah dasar (SD) kelas tiga, sedangkan yang kedua masih berusia dua tahun (balita),” terang Sumiati.

Mirisnya selama tiga hari penangkapan terhadap Maya, kedua anaknya terus menangis. Teruta-

Sambungan dari halaman 1 ma yang masih kecil karena minta susu ibunya. “Yang kecil ini tidak pakai susu formula, tapi minum air susu ibu (ASI),” imbuh Sumiati.

Untuk menenangkan anak Maya yang kecil, Sumiati terus membujuk agar minum susu tapi tidak bisa. Akhirnya diberi air teh dan mau. Semenjak penangkapan Maya, anaknya diasuh oleh Sumiati di Karang Menjangan VI. Bukan saja anaknya yang rewel, penangkapan Maya juga membuat Sumiati kewalahan saat berjualan kue di pasar. Karena selama ini, dirinya tidak bisa naik motor, jadi yang membeli bahan-bahan membuat kue ada-

FOTO: MEMO RANDUM/RIO

Surabaya, Memorandum Sidang kasus penipuan jual beli ratusan ton gula pasir senilai sekitar Rp 2,6 miliar dengan terdakwa Camilia Sofyan Ali, akan digelar kembali dengan agenda pemeriksaan saksi meringankan (a de charge).

FOTO: MEMORANDUM/JAKA

PENIPUAN PENGADAAN 260 TON GULA

Sumiati sedang mengasuh anak Maya di depan rumahnya.

lah Maya.

“Maya itu tulang punggung keluarga. Dia yang membuat kue

bersama saya dan menjualnya. Sekarang tinggal saya sendirian yang mengatasinya, ya semampunya,”

Dilengkapi Alarm untuk Kabur samping sungai. Ini masih kami dalami perannya dan belum kami tetapkan tersangka,” beber Ariyanto.

Kompol Agus mengungkapkan, dirinya sudah geram dengan praktik peredaran narkoba di wilayahnya. Sebelumnya lokasi tersebut sudah pernah digerebek anggotanya. Hingga akhirnya ia mendengar masih ada yang menggunakan tempat tersebut untuk pesta sabu.

“Kami berkoordinasi dengan Satpol PP kecamatan dan Koramil untuk membantu penggerebekan, “ katanya.

Saat petugas gabungan datang nampak beberapa orang

langsung melarikan diri. Saat itu, petugas langsung masuk ke tempat kejadian perkara (TKP).

Selanjutnya petuigas menuju ke dalam yang berada pinggir sungai. “Kami temukan beberapa poket sabu dan alat isap. Diduga hendak digunakan, mereka masih kami mintai keterangan di mapolsek,” ungkap Ariyanto.

Kemudian, bangunan tersebut dibongkar. Selanjutnya disterilkan agar tidak kembali digunakan sebagai tempat pesta sabu. Pihaknya mengaku lokasi tersebut sudah sering digerebek namun kembali digunakan lagi.

Hingga akhirnya dibongkar paksa. Namun, pemilik bangunan

Sambungan dari halaman 1 yang belum diketahui identitasnya juga tidak muncul saat itu.

“Mereka kemungkinan kabur, saat ini masih kami selidiki, “ tegasnya.

Selain mengamankan empat pemuda, polisi dan petugas gabungan mengamankan lima sepeda motor dari lokasi tersebut. “Kami masih selidiki pemilik alat isap yang kami temukan di lokasi. Apalagi jumlahnya mencapai puluhan, “ terangnya Kapolsek menambahkan pengungkapan ini cukup sulit.

Sebab, selain berada di daerah tersembunyi, akses jalan juga sangat kecil dan hanya bisa dilalui dengan berjalan kaki.

“Jarak ke lokasi sekitar 100 meter dengan jalan kaki. Aksesnya cukup dilewati satu orang dan itu juga badan posisinya harus miring,” jelas Ariyanto.

Gagalnya penangkapan pelaku lain dikarenakan untuk menuju ke warung sabu ternyata ada alarm atau sirine khusus. Sehingga jika ada petugas, dengan cepat mereka segera membunyikan alarm.

“Ada alarm juga di lokasi. Di dalam lokasi pinggir sungai itu ada sinyal khusus. Ketika ada petugas di luar maka alarm dibunyikan. Kita juga temukan kabel yang diduga kuat untuk alarm jika ada petugas datang. Mereka

Nissan X-trail Tabrak Tiang PJU yang miring, pohon patah.

Kanitlaka Satlantas Polrestabes Surabaya AKP Muhammad Fakih membenarkan

tentang peristiwa tabrakan tersebut. Namun, saat ini pihaknya masih belum bisa menyimpulkan penyebab dari tabrakan

kabur dengan cara menceburkan diri ke sungai dan lewat gang-gang rumah warga,” bebernya.

Perlu diketahui, tempat tersebut melayani pelanggan dengan cara mengonsumsi sabu di tempat. Tempat ini juga menyediakan alat isap di lokasi pada para pelanggan yang datang. “Tempat ini melayani di tempat. Harga sabu per poket Rp 150,” beber Agus.

Sementara empat pemuda yang diamankan mengaku menikmati sabu dengan cara patungan berempat. “Kami patugan Pak untuk dapat beli sabu.

Per poket dijual Rp 150 ribu,” ujarnya di mapolsek. (alf/nov)

Sambungan dari halaman 1 itu. “Masih menunggu kondisi korban pulih untuk dimintai keterangan,” terang Fakih.

Fakih menduga, jika korban

saat itu kehilangan konsentrasi hingga mengakibatkan kemudi mobil tidak stabil. “Dugaan awal korban tidak konsentrasi

Teteskan Air Mata neteskan air matanya sepanjang video. Tak sedikit pun warganet yang menyinggung isu perselingkuhan di kolom komentar.

“Tiba-tiba muncul seolah-olah dia yang dizalimi, kocak. Kan kamu nis yang bikin anak jadi enggak punya bapak dan kak Ririe jadi janda,” tulis salah satu warganet.

Sementara yang lain melihat

ujar Sumiati.

Mustohir menambahkan, Totok selama ini jarang berkunjung ke rumahnya. Totok bekerja sebagai sopir freelance. “Totok bekerja saat ada yang membutuhkan jasanya, seperti kirim barang atau mengantar orang saja,” kata Mustohir.

Kesehariannya Maya serta kedua anaknya tinggal di rumah mertuanya. Jika kangen dengan cucunya, baru dibawa ke rumah dan sorenya baru diambil. “Sekarang Maya tertangkap polisi, anak yang paling kecil sekarang tinggal bersama saya,” pungkas Mustohir. (rio/nov)

saat melintas di jalan itu. Karena jalan agak menikung,” pungkas mantan Kanit PJR Jatim VII Polda Jatim itu. (fdn/nov)

Sambungan dari halaman 1 Sabyan memanfaatkan momen untuk merilis lagu di tengah isu perselingkuhan dan jelang Ramadhan. “Mau puasa Ramadhan nih rilis lagu bledosh bareng skandal personelnya yang terlibat rasa terlarang momentum yang tepat,” sahut yang lain.

Untuk diketahui, video klip ‘Sapu Jagat’ berhasil menempati

trending 3 di YouTube. Video tersebut juga telah ditonton hingga 1,1 juta kali dan mendapatkan like 69 ribu.

Di saat yang sama, adik Ayus Sabyan, Fadhillah Nova, meluapkan perasaan kecewanya. Perasaan kecewa sekaligus tulisan bernada sindiran itu diungkapkannya lewat media sosial Instagramnya.

“Kecewa banget. Bisa-bisanya di saat begini malah manfaatin keadaan. Dimana hati nurani kalian?” kata Nova di Instagram Story-nya, seperti dikutip dari akun gosip @lambe_turah, Minggu (14/3).

Di unggahan sebelumnya, Nova juga menyinggung soal dendam dan karma. Dia juga

menyebut akun istri Ayus, Ririe Fairus di postingan itu.

“Tidak perlu menaruh dendam, cukuplah tenang dan tersenyum kemudian biarkan karma melakukan tugasnya diam-diam.

Karena yang melukai akan terluka nantinya. Biarkan hukum alam yang bekerja,” demikian tulisan di postingan Nova. (dth/nov)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

GRESIK-PANTURA

SENIN KLIWON, 15 MARET 2021 HALAMAN 12

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). GRESIK: Andika Pratama, Hardy. BOJONEGORO: Sutopo Iklan: Memet HK. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 031.3959494- 085.311.868.686 KEPA

Jembatan PUK Dander-Ngasem Ambrol Tergerus Banjir Bojonegoro, Memorandum Jembatan penghubung jalan poros utama kecamatan (PUK) Dander-Ngasem ambrol karena tergerus banjir, Minggu (14/3). Jembatan ambrol itu berada di Desa Sendangharjo, Kecamatan Ngasem. Untuk sementara kendaraan roda empat tidak boleh melintas.

FOTO: MEMORANDUM/ ANDIKA P

Polisi mengamankan pemuda bersama motor berknalpot brong.

Bubarkan Balap Liar, Polisi Amankan 4 Motor Gresik, Memorandum Aksi balap liar dan kebut-kebutan di Kota Santri masih kerap terjadi. Kali ini aksi di ruas Jalan RA Kartini, Kecamatan Kebomas, dibubarkan aparat kepolisian, Sabtu (13/3) malam. Sebanyak empat pemuda dan empat motor berknalpot brong diamankan.

Dari pantauan di lapangan, balap liar memang masih jadi atraksi hiburan di malam hari bagi segelintir orang.

Apalagi saat malam Minggu. Sejumlah pemuda yang mengendarai motor berknalpot brong acap kali beraksi.

Tidak hanya di Jalan RA Kartini, kadang aksi terjadi di ruas Jalan Veteran, Kecamatan Kebomas dan exit Tol Cerme.

Biasanya, aksi para pemuda itu mulai terdengar sekitar pukul 24.00. Suara knalpot brong memecah keheningan malam. Hilir-mudik bergantian. Jelang subuh, sekitar pukul 02.00-03.00 aksi balapan dan kebut-kebutan sudah buyar. Menuju rumah, mereka kemudian melintasi Jalan AIS Nasution, Kecamatan Kebomas masih sembari menggeber-geber motor.

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto melalui Kasatlantas AKP Yanto Mulyanto P mengatakan, melalui giat patroli hunting pihaknya merazia sejumlah pemuda. Para pemuda itu kedapatan balapan liar dan kebut-kebutan di jalanan. Didatangi polisi, sejumlah pemuda pun tunggang langgang.

“Razia ini untuk membubarkan aksi balap liar di jalanan. Serta mengantisipasi kebut-kebutan dan ugal-ugalan menggunakan knalpot brong yang dapat mengganggu kamseltibcar lantas,” kata Yanto Mulyanto P, Minggu (14/3).

Di samping itu untuk menekan angka kecelakaan.

Apalagi balap liar sangat berbahaya dan tentunya mengganggu ketertiban. Karenanya, patroli-patroli akan terus digencarkan untuk memastikan terwujudnya Kamseltibcar Lantas di Kota Pudak. “Ada empat pemuda dan empat motor berknalpot brong yang kami amankan. Mereka kami tilang dan kami lakukan pembinaan,” imbuhnya.

Polisi juga memanggil orang tua dari para pemuda yang diamankan. Selanjutnya diwanti-wanti agar mengawasi aktivitas anaknya. Jangan sampai hiburan semalam dapat membawa mimpi buruk. Misalnya kecelakaan.

“Knalpot brong harus diganti di tempat dengan knalpot standar. Sebelum diganti tidak boleh dibawa pulang. Ini untuk memberikan efek jera agar tidak terulamg kembali,” pungkas mantan Kanit Regident Polresta Surabaya itu.

Yanto berharap balap liar dan aksi kebut-kebutan tidak lagi terjadi. Selain membahayakan dan mengganggu, saat ini masih masa pandemi covid-19. Pemerintah juga masih pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro. Karena itu, pihaknya mengajak masyarakat untuk mematuhinya. Utamanya dalam hal menaati protokol kesehatan covid-19. (and/har/udi)

Kasi Kesiapan dan Penanganan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro Eko Susanto mengatakan, longsor itu semakin parah akibat hujan yang tak kunjung berhenti, Minggu kemarin. Menurut dia hujan lebat yang terjadi kemarin sekitar selama 5 jam menyebabkan debit air Sungai Tidu mengalami kenaikan dan mengakibatkan tanah tepi sungai longsor. “Jembatan itu memiliki ukuran panjang 52.50 meter, lebar 5,70 meter,” kata dia.

Sementara itu, beberapa rumah warga terdampak akibat

tanah longsor tersebut ada tiga titik. Selain itu, tembok penahan tanah (TPT) jembatan di sisi timur ambles sepanjang kurang lebih 25 meter, lebar 30 meter, dan 6,7 meter.

Kemudian, satu rumah warga terdampak longsor milik Yasir (60) di bagian dapur. Di bagian depan juga dikhawatirkan mengalami longsor susulan karena kondisi tanah masih bergerak. Selain itu rumah milik Jasmi (70) yang berjarak kurang lebih 3 meter dari lokasi longsoran.

Untuk perbaikan darurat, jalan yang ambles diuruk pedel oleh Dinas PU Bina Marga Bo-

FOTO: ISTIMEWA

Warga menyaksikan jembatan yang ambrol.

jonegoro. Selain itu pihak BPBD berkoordinasi dengan pihak terkait guna menentukan tindakan penanganan darurat sementara.

Pihaknya juga mengimbau mas-

yarakat agar berhati-hati ketika berada di dekat lokasi longsoran.

“Sementara ini untuk kendaraan roda empat bertonase dilarang melintasi jembatan.

Kebutuhan yang diperlukan saat ini batu, pedel, dan bronjong.

Untuk penanganan, alhamdulillah nihil kendala,” tandasnya. (top/har/udi)

Rusak, Jalan KH Syafi’i Dikeluhkan Warga Gresik, Memorandum Lubang berdiameter 1 meter dengan kedalaman sekitar 20 cm menghiasi Jalan KH Syafi’i, tepatnya di pertigaan Tenger, Kecamatan Manyar. Kondisi ini dikeluhkan warga.

Wawan (26) pengendara motor mengaku, jalan tersebut sudah rusak cukup lama. Saat hujan, selain ada genangan juga muncul lumpur yang menyulitkan pengendara lewat. “Jalannya sudah rusak lama karena dilewati truk-truk besar dan sekarang semakin parah. Ditambah kalau habis hujan gini, harus hati-hati," tegasnya, Minggu (14/3).

Sebelumnya, Bupati Gresik Fandi Ahmad Yani mengeluarkan slogan untuk 100 hari pertamanya, yakni tiada hari tanpa nambal jalan. Saat ditanya kepada Kepala Dinas PUPR Gresik Gunawan Setijati mengatakan program tersebut terus digalakkan bertahap.

Menurutnya, saat ini PUPR terus bekerja sama dengan kecamatan untuk mendata jalan yang mengalami kerusakan. Dari data PUPR, kebanyakan jalan rusak

FOTO: MEMORANDUM/ JIHAN

Jalan KH Syafi’i yang rusak parah.

berada di poros jalan desa yang menjadi kewenangan desa.

Sementara itu Kepala Seksi Pembangunan Jalan dan Jembatan Kabupaten Gresik Eddy

Pancoro mengatakan, saat ini kerusakan jalan yang berada di kewenangan PUPR Gresik.

Sementara ini dikerjakan bertahap oleh tim URC (unit reaksi

cepat) bina marga. Selain itu PUPR kini tengah melakukan pelelangan untuk pengerjaan rehabilitasi jalan.

“InsyaAllah akhir Maret su-

dah ada beberapa paket yang ada pemenangnya. Namun untuk sementara masih dipegang tim URC bina marga,” urai dia. (han/har/udi)

Disperindag Buka Pasar UMKM Mince Lamongan, Memorandum Pasar UMKM yang digelar di Alun-Alun Lamongan pada saat Minggu Ceria (Mince), merupakan salah satu upaya Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lamongan untuk menyukseskan program UMKM Bangkit yang dicanangkan Bupati Lamongan.

Kepala Disperindag Lamongan M Zamroni mengatakan, Pasar UMKM yang digelar setiap kegiatan Mince bisa memberikan wadah dan kesempatan kepada pelaku UMKM untuk memasarkan produknya.

“Dalam rangka pemulihan

ekonomi nasional sekaligus kebangkitan UMKM, maka pada acara Minggu Ceria di AlunAlun Lamongan ditampilkan produk-produk UMKM binaan.

Yang sebelumnya sebagian juga ada yang sudah menjual produk UMKM di Pasar Minggu Ceria,” ungkap Zamroni, Minggu (14/3) Zamroni mengungkapkan, Pasar UMKM saat Mince di alun-alun sudah dimulai sejak pekan lalu. Jumlah stan yang ada di Pasar UMKM akan terus ditambah, agar lebih banyak lagi pelaku UMKM yang dapat memasarkan produknya.

“Sudah mulai berjalan sejak

Minggu kemarin. Ada sebanyak 50 stan UMKM. Ada 15 stan baru yang kita siapkan, jadi saat ini totalnya ada 65 stan,” terangnya.

Selain melalui Pasar UMKM, jelas Zamroni, program UMKM Bangkit juga diperkuat dengan Instruksi Bupati Lamongan nomor 3 tahun 2021 tentang Gerakan Ayo Beli Produk Lamongan, ucap Zamroni, akan diadakan Taman Tematik nanti.

“Taman Tematik ini seperti Mince, tapi yang dilaksanakan di tingkat kecamatan dengan menampilkan produk-produk UMKM lokal. Ini untuk dapat lebih memaksimalkan kese-

FOTO: MEMORANDUM/ YOGA

Suasana Pasar UMKM pada acara Mince.

jahteraan para pelaku usaha melalui program Ayo beli Pro-

duk Lamongan,” jelasnya. (tri/har/udi)

FOTO: MEMORANDUM/ DOKUMENTASI

Personel TNI dan warga membangun rumah.

TMMD Ke-110

Program Aladin, Satgas Pasang Kusen Rumah Warga Bojonegoro, Memorandum Salah satu program TMMD ke-110 Kodim 0813/Bojonegoro adalah bedah rumah tidak layak huni (RTLH).

Pembongkaran rumah sudah dimulai oleh tim satgas dan warga.

Serda Sutriyono mengatakan, pihaknya dan warga bekerja gotong-royong memasang kusen pintu dan jendela di rumah milik Yateman, Desa Jatimulyo, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro. “Progres bedah rumah milik Pak Yateman sudah memasuki tahap pemasangan kusen pintu dan jendela,” ucapnya, kemarin.

Beberapa rumah warga di desa ini mendapat program rumah tidak layak huni (RTLH) yang merupakan kerja sama Pemkab Bojonegoro dan Kodim 0813/Bojonegoro dalam program TMMD. Seperti diketahui, TMMD yang diselenggarakan Kodim 0813/Bojonegoro tahun ini menyasar dua desa di wilayah Kecamatan Tambakrejo, yakni Desa Ngrancang dan Jatimulyo.

Sementara itu, keluarga Yateman menyampaikan rasa terima kasihnya kepada TNI melalui TMMD yang akan membangun rumahnya.”Terima kasih telah memperhatikan kami,” pungkasnya. (top/har/udi)

Pandemi, Kitman Jualan Nasi Goreng Gresik, Memorandum Pandemi Covid-19 sudah meninggalkan kisah-kisah pilu.

Banyak yang kehilangan anggota keluarga. Banyak juga yang kehilangan mata pencaharian. Tidak sedikit mereka yang memilih untuk banting stir beralih ke profesi lain.

Dari dunia olahraga, kisah pilu juga dialami seorang kitman Persegres Gresik United R Badruddin. Kitman adalah petugas yang menyediakan dan merawat keperluan pemain.

Kemunculan Covid-19 yang membuat kompetisi ditiadakan membuatnya harus dirumahkan. Sudah sekitar setahun ini ia tidak bercengkerama dengan rumput hijau.

“Sebenarnya kangen juga aktivitasnya, tapi yah masih pandemi,” ujarnya saat ditemui di sebuah kedai kopi di Jalan Basuki Rachmad Gresik Kota, Jumat (12/3) lalu.

Kedai kopi itu miliknya. Ya,

FOTO: MEMORANDUM/ ANDIKA P

R Badruddin menunjukkan foto bertemu dengan bintang dunia.

semenjak Covid-19 ia memilih banting stir untuk menjadi pedagang. Paginya berjualan kopi, sorenya jualan nasi goreng.

Tepat di depan Kantor BNNK Gresik dekat dengan rumah dinas Wakil Bupati Gresik.

Pria yang sudah berumur di atas lima puluh tahun itu berjualan dibantu putrinya. Aktivi-

tasnya kini sangat jauh berbeda dengan apa yang ia lakukan selama ini. Namun, kata syukur masih terus terucap darinya.

Bercengkerama di sela aktivitasnya, R Badruddin begitu berapi-api menceritakan perjalanannya di dunia sepak bola. Apalagi kecintaannya kepada Persegres Gresik Unit-

ed. “Saya di Gresik United itu sudah sejak 1988. Sejak masih bernama Petrokimia Putra,” kata Pak Udin, begitu biasa dipanggil, mengisahkan perjalanan hidupnya.

Ia juga menjadi saksi ketika klub kecintaan warga Gresik menjuarai liga Indonesia untuk kali pertama tahun 2002.

Menurutnya, momen tersebut sangat terkesan. Klub kesayangannya menjadi juara di kasta tertinggi persepakbolaan Indonesia.

Seperti di awal, Udin adalah seorang kitman. Tugasnya menyiapkan perlengkapan bagi para pemain. Baik pada saat latihan maupun pertandingan.

Namun sebagai kitman, ia bisa dibilang mengIndonesia.

Keahliannya berbahasa Inggris memberinya kesempatan jadi kitman Timnas Garuda Indonesia. Sekaligus sebagai penerjemah. Salah satunya ketika AFF, ASEAN Games dan

membesut Timnas AFF U23.

Kesempatan tersebut meninggalkan momen haru nan bangga dalam perjalanan hidupnya. Ia bisa bertemu sejumlah pemain top liga Eropa.

Seperti Javier Zanetti dan David Beckham.

“Ini saat saya bersama Zanetti dan Beckham. Kalau yang ini kumpulan waktu saya ikut di Timnas Indonesia. Saya sudah foto bareng Beckham, kamu harusnya minta foto sama saya, hehe,” tandasnya bangga.

Sembari menunjukkan koleksi-koleksi foto yang disimpannya dengan rapi.

Kini, kenangan-kenangan itu disimpannya dengan manis.

Ia berharap pandemi Covid-19 dapat segera berakhir. Kompetisi kembali berjalan, dan harapan terakhir Gresik United bisa kembali ke masa kejayaan. “Untuk saat ini kita lakukan apa yang bisa dilakukan, seperti berjualan ini,” pungkasnya. (and/har/udi)