Memorandum
Sekali berhasil mencuri di Pasar Manyar, membuat Susilowati alias Wati, wanita asal Madura ini ketagihan. Buktinya, setelah menggasak HP milik Sulistiowati, penjual nasi pecel, terdakwa kembali menggasak tas milik Jumiah, pedagang ayam di Pasar Keputran.
Di aksi keduanya ini, Susilowati tertangkap massa. Seperti Rabu (14/12),
halaman 11
Bersambung
bulan), diduga bayi hubungCN (19).
tapkan bapaknya ini sebagai tersangka kasus inses. Ia menyetubuhi anak kandungnya sendiri hingga melahirkan bayi,” ungkap Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Mirzal Maulana, Rabu (14/12).
Mirzal menegaskan, MR dijerat tindak pidana pelecehan seksual secara fisik dengan maksud menempatkan seseorang di bawah kekuasaannya secara melawan hukum dalam lingkup rumah tangga sebagaimana dimaksud dalam pasal 6 huruf (b) jo pasal 15 ayat (1) huruf (a) UURI Nomor 12 Tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan seksual.
Saat diinte-
Dua
setempat.
rogasi, kata Mirzal, bapaknya menyetubuhi darah dagingnya sendiri saat istrinya ti-
JELANG pemecahan rekor Muri menari remo massal yang melibatkan
ka harus merogoh kocek untuk mempersiapkan perlengkapan. Padahal ke-
Seperti Satlantas Polresta Sidoarjo, punya cara tersendiri mengenalkan rambu-rambu lalu lintas kepada anak-anak sekolah TK Darmawanita Persatuan Lambang Wonoayu, di Polsek Wonoayu, Sidoarjo, Rabu (14/12).
Kapolsek Wonoayu AKP Samat mengatakan, kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat mengenai keselamatan berkendara di jalan.
“Mengenalkan peraturan lalulintas ini penting dilakukan sejak dini, ini juga merupakan bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat,” ujar Samat.
Metode pembelajaran yang interaktif digunakan sebagai sarana pembelajaran. Anak menjadi tidak takut dan gembira selama pembelajaran berlangsung.
“Dalam kegiatan Polisi
sahabat anak ini kami datangkan maskot boneka Semeru agar materi yang diberikan dapat diserap dengan baik,” bebernya.
Di lokasi, Unit Keamanan dan Keselamatan Satlantas Polresta Sidoarjo dan Kanit Lantas Polsek Wonoayu bersama memberikan pembelajaran kepada anakanak TK mengenai peraturan lalulintas.
Materi yang diberikan kepda anak-anak meliputi rambu-rambu lalulintas, marka jalan, dan komponen keselamatan di jalan lainnya.
Kegiatan tersebut diakhiri dengan sesi foto bersama dengan maskot dan anggota. Harapannya dengan adanya kegiatan Polisi Sahabat Anak tersebut dapat mengurangi angka kecelakaan di jalan serta menghilangkan kesan polisi yang ditakuti kepada anakanak. (jok/mik)
Untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19, Polresta Sidoarjo memasifkan kembali vaksinasi booster hingga ke wilayah polsek-polsek. Seperti kegiatan vaksinasi yang berlangsung di Polsek Prambon, Selasa (13/12).
Selain layanan vaksinasi booster atau dosis ketiga tersebut, bagi masyarakat yang belum suntik vaksin Covid-19 dosis pertama maupun kedua dapat mendatangi polsek yang mengadakan.
Kasi Dokkes Polresta Sidoarjo Iptu Rukwandi mengatakan, selain Polresta Sidoarjo yang menggencarkan layanan vak-
sinasi booster di gerai vaksin, pihaknya juga menyelenggarakan di wilayah-wilayah melalui polsek jajaran.
“Silahkan bagi masyarakat yang belum vaksin, khususnya dosis ketiga maupun ke empat dapat mendatangi layanan vaksinasi kami, termasuk di gerai vaksinasi Polresta Sidoarjo di pos polisi Taman Pinang Indah,” ujar Rukwandi.
Lanjutnya, masing-masing polsek menyediakan sampai 100 dosis vaksin. Kegiatan ini digencarkan untuk mempercepat terbentuknya herd immunity bagi masyarakat di tengah Penyebaran Covid-19 yang masih ada. (jok/mik)
longsor. Anggota Komisi D asal Fraksi Gerindra DPRD Jatim, Hidayat mengkritik kurang maksimalnya penanganan sungai oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jatim mengapresiasi migrasi TV analog ke digital di beberapa kota besar di Jawa Timur. Kusnadi ketua DPRD Jatim menyebutkan, pemberlakuan di kota-kota besar di Jawa Timur, Analog Switch Off (ASO) akan mulai diberlakukan 20 Desember 2022 tidak menimbulkan gejolak. Karena itu, Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jatim menghimbau masyrakat untuk bersiap.
Ketua DPRD Jatim Kusnadi menambahkan, setiap perubahan di masyarakat itu utamanya berkaitan dengan teknologi adalah sebuah keniscayaan.
“Termasuk kebijakan pemerintah
(Bappeda) Jatim. Akibatnya muncul kasus banjir Malang Selatan, Blitar Selatan, Tulungagung, Banyuwangi, Jember, Pasuruan, Trenggalek, Ngawi dan Pacitan.
Banyaknya sawah gagal panen dan jalan rusak karena banjir menjadi bukti nyata di lapangan. “Banjir menunjukkan kepada kita bahwa ada perencanaan pembangunan yang harus dievaluasi,” terang Hidayat.
Perencanaan anggaran Bappeda belum menempatkan persoalan pemeliharaan dan pengelolaan sumber daya air sebagai program prioritas. Dari tiga dinas pekerjaan umum, yakni bina marga, pemukiman, dan sumber daya air masih terlalu timpang jauhnya.
“Kalau lihat persentasenya dari
Termasuk kebijakan pemerintah yang sudah memutuskan untuk migrasi dari TV Analog ke TV Digital, tentu ada pro dan kontra di masyarakat tapi itu sebuah keniscayaan dan nantinya juga akan biasa.
Jangan hanya koordinasi dalam penanganan bencananya saja, tapi yang paling penting adalah antisipasinya. Kita tahu kalau musim hujan sering terjadi banjir. Ini harus kita lihat secara menyeluruh penyebabnya, seperti apa kondisi lingkungan yang terjadi di hulu?.
anggaran dari empat dinas, yang paling ekstra bina marga,” ujar Hidayat.
Hidayat juga melihat kondisi semacam ini, tampak Kurangnya sinergitas Bappeda Jatim dengam kota dan kabupaten.
Satib Anggota Komisi D
“Pemprop melalui Bappeda kurang melakukan koordinasi dengan Kota Kabupaten dan BBWS terkiat banjir dan longsor. Sehingga
Bersambung ke halaman 4
Banjir menunjukkan kepada kita bahwa ada perencanaan pembangunan yang harus dievaluasi.
Anggota Komisi D asal Fraksi Gerindra DPRD Jatim
Surabaya, Memoramdum
Lions Club Surabaya Mahardhika mengadakan kegiatan pemeriksaan gratis di Madrasah Ibtidaiyah (MI) KH Abu Mansur, Surabaya, Rabu (13/12). Kegiatan ini mendapatkan sambutan hangat dari sekitar 500 siswa sekolah di Jalan Lidah Wetan itu.
Kegiatan ini adalah salah satu kegiatan sosial dari Lions Club International - District 307 B2 Indonesia melalui Lions Club Surabaya Mahardhika bersama Yayasan Lions Indonesia dan Essilor dengan tema: “Mataku Jendelaku 2022-2023”.
kegiatan ini didukung oleh Optik Cahaya Truevue yang membantu pemeriksaan mata selama kegiatan berlangsung. Lion Meliana perwakilan dari Optik Cahaya yang juga member dari Lions Club juga turut memberikan penyuluhan kesehatan mata di akhir acara kepada para guru wali kelas murid dan juga kepala sekolah.
Lion Yuvi, selaku Project Officer mengatakan, dengan adanya kegiatan pengabdian ini dapat membantu siswa siswi dan guru untuk menyadari pentingnya menjaga kesehatan mata. Di era pandemi ini kegiatan ajar mengajar lebih banyak online
sehingga banyak siswa yang sering melihat gadget.
“Karena itu kegiatan ini menjadi penting untuk siswa-siswi untuk tetap menjaga kesehatan mata mereka,” bebernya.
Kepala Sekolah Madrasah Ibtidaiyah KH Abu Mansur M Abdul Mughis menyambut baik acara ini. “Kami ucapkan terima kasih kepada Lion Club yang sudah melakukan kegiatan ini di sekolah kami. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa ber-
kelanjutan. Sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada Lions Club,” ungkapnya.
Lions Club International adalah organisasi kemanusiaan / pengabdian terbesar di dunia. Saat ini memiliki 1,4 juta anggota dan 47 ribu klub yang tersebar di 210 negara. Dalam Lions Club kita tidak membicarakan masalah politik, tidak terikat dengan agama apapun. Tidak membeda bedakan suku / ras/ keturunan.
Lions Club International mem-
punyai motto “ We Serve”, artinya Kita Melayani. Anggota Lions Club adalah orang dewasa yang diundang menjadi anggota dan memiliki kepedulian terhadap masyarakat di sekitarnya yang membutuhkan. Ada 5 fokus program utama yang diselenggarakan oleh Lion Club yaitu, Diabetes, Lingkungan Hidup, Kebutuhan Makanan, Penglihatan, dan Kanker Anak. (day/ono)
Raya. Bahkan, mobil ambulans yang tersedia juga dapat dimanfaatkan secara gratis untuk kebutuhan urgent masyarakat.
Selain medical check up, Memorandum Peduli Umat juga hadir melayani suntik imun booster atau vitamin C gratis bagi masyarakat umum. Lalu pada saat pandemi Covid-19 melambung, Memorandum Peduli Umat membuka ruang vaksinasi. (bin/ono)
Wakil Sekretaris (wasek) DPC PDI Perjuangan (PDI-P) Surabaya Achmad Hidayat mendorong agar alat peraga edukasi di jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) lebih variatif.
Hal ini disampaikan Achmad Hidayat usai menggelar sarasehan pendidikan bersama Bunda PAUD se-Kecamatan Bubutan. Dalam pertemuan kali ini, banyak menyoal berbagai macam isu pendidikan.
“Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan pilar penting dalam pembentukan karakter generasi emas Surabaya. Dukungan pemerintahan Eri-Armuji terhadap kesejahteraan bunda PAUD luar biasa, termasuk pemberian komputer untuk menunjang operasinal PPT (Pos PAUD Terpadu),” terang Achmad, Rabu (14/12).
Politisi milenial ini mengatakan bahwa bunda PAUD merupakan garda terdepan untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan dan semangat gotong royong. Karenanya, Achmad memberikan apresiasi tinggi terhadap keberadaan bunda PAUD di Surabaya.
“Bunda PAUD harus diberikan apresiasi dan penghormatan sebagai penjaga dan penuntun masa depan bangsa, karena berkewajiban mendampingi serta mengawal generasi bangsa,” tandasnya.
Sementara itu, Kartini, salah satu perwakilan Bunda PAUD Kecamatan Bubutan mengungkapkan, di sejumlah PPT masih ada yang membutuhukan beragam peralatan guna menunjang aktivitas mengajar.
“Misalnya, di beberapa PPT itu masih membutuhkan timbangan dacin dan penyesuaian unit cost pemberian makanan tambahan yang belum dilakukan penyesuaian,” katanya.
Sedangan Elizabeth, Bunda PAUD Kecamatan Bubutan mengusulkan agar PAUD bisa dioptimalkan peserta didiknya sebagai sarana pendidikan karakter sejak dini.
“Kita juga ingin menyampaikan terima kasih kepada pemerintahan Pak Eri dan Pak Armuji yang telah menaikkan insentif bunda PAUD sebeser Rp 100 ribu di tahun mendatang,” tandas Elizabeth. (bin/ono)
Kementerian Ketenagakerjaan menilai kepemimpinan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berhasil meningkatkan pembangunan ketenagakerjaan di Jawa Timur.
Diperolehnya penghargaan IPK didasarkan pada hasil pengukuran Indeks Pembangunan Ketenagakerjaan (IPK) sejak 2017 menggunakan metodologi berbasis SDGs dan menggunakan aplikasi berbasis web dalam situs ipk.kemnaker.go.id.
Penghargaan IPK ini diserahkan langsung oleh Menteri Tenaga Kerja RI Ida Fauziyah kepada Gubernur Jatim yang di wakili oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja Provinsi Jatim Himawan Estu Bagijo di Aula Serbaguna Kemnaker RI Jakarta.
Gubernur Khofifah menyampaikan rasa syukurnya dan menyampaikan terimakasih kepada seluruh stakeholder ketenagakerjaan di Jatim mulai dari kalangan dunia industri, para pelaku usaha hingga pekerja yang terus menjaga iklim pembangunan ketenagakerjaan dengan baik dan produktif.
Melalui penghargaan IPK ini, Gubernur perempuan pertama di Jatim ini bertekad untuk terus berupaya mendorong peningkatan iklim investasi dan mengoptimalkan perluasan kesempatan kerja di Jawa Timur.
“Saya mengajak dunia industri, para pengusaha dan pekerja untuk mendorong terciptanya iklim investasi sehingga perluasan kesempatan kerja di Jatim bisa terus terjaga dengan baik dan kondusif,” ungkap Gubernur Khofifah di sela kunjungannya di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Rabu (14/12) pagi.
Menurutnya, salah satu indikator diperolehnya penghargaan IPK diantaranya meningkatnya kesadaran pemerintah daerah akan pentingnya perencanaan ketenagakerjaan. Penguatan kelembagaan serta indikator hubungan industrial dan kondisi lingkungan kerja yang mengalami peningkatan di Jatim.
Tak hanya itu, Khofifah menyebut bahwa pemerintah pusat menilai program jaminan sosial ketenagakerjaan juga masih cukup efektif dalam meningkatkan kesejahteraan pekerja di perusahaan sehingga pekerja dan pengusaha menyadari pentingnya jaminan sosial.
“Penghargaan IPK yang diraih ini adalah bermuara pada meningkatnya produktivitas di Jawa Timur,” tegasnya.
Menaker Ida Fauziyah menjelaskan, penganugerahan penghargaan Indeks Pembangunan Ketenagakerjaan Tahun 2021 yang dilaksanakan pada 2022 didasarkan pada tipologi
Saya mengajak dunia industri, para pengusaha dan pekerja untuk mendorong terciptanya iklim investasi sehingga perluasan kesempatan kerja di Jatim bisa terus terjaga dengan baik dan kondusif.
PARAWANSApemetaan intensitas dan beban kerja urusan pemerintahan daerah bidang ketenagakerjaan berdasarkan Permenaker Nomor 28 Tahun 2016 tentang Hasil Pemetaan Urusan Pemerintah Bidang Ketenagakerjaan.
Ida Fauziyah mengharapkan hasil pengukuran IPK ini dapat dijadikan acuan bagi semua pihak dalam mengembangkan ketenagakerjaan. Utamanya kepada seluruh unit kerja di Kemnaker agar menjadikan hasil penilaian IPK sebagai acuan dalam melakukan pembinaan, penyusunan
program dan kegiatan ketenagakerjaan di masing-masing daerah.
“Pemberian penghargaan ini diharapkan mampu mendorong percepatan pembangunan ketenagakerjaan di daerah baik provinsi maupun kabupaten/kota,” tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Menaker juga menyerahkan penghargaan IPK kepada 13 Gubernur/Bupati/ Wali Kota sebagai salah satu bentuk apresiasi pemerintah (pusat) kepada kepala daerah yang memiliki prestasi di bidang ketenagakerjaan. (day/ono)
Bappeda tidak bisa melalukan penganggaran yang maksimal untuk pripritas bencana banjir yang sebenarnya bisa diantisipasi jauh hari dengan penganggaran yang sesuai,” tegas pria Mojokerto ini.
Sementara itu, anggota komisi D asal Fraksi Gerindra lainnya, Satib menyebutkan, anggaran PU Pengairan masih tergolong kecil.
Sementara, banyak sungai yang membutuhkan normalisasi. Beberapa bencana di Jatim, seperti banjir disebabkan oleh kerusakan sungai.
Dinas PU Bina Marga Jatim memang mendapat anggaran cukup besar mencapai Rp 1,1 triliun. Karena berkaitan dengan usia jalan banyak yang sudah habis pada 2023.
Namun, Satib menilai, harusnya Dinas PU Sumber Daya Air Jatim juga mendapatkan prioritas anggaran. Mengingat pengelolaan sumber daya air tetap menjadi hal yang penting dalam penanganan longsor dan banjir.
“Ini tentu kita kritik Bappeda yang dalam implementasi di lapangan kurang ada sinergitas dan menempatkan prioritas bukan yang langsung terkait persoalan banjir dan longsor,” katanya.
Bappeda sebagai otak perencanaan pembangunan lanjutnya harusnya melakukan koordinasi dengan Oraganiasai Perangkat Daerah (OPD) dan lembaga pemerintah
lainnya dalam rangka melaksanakan antisipasi bencana.
“Jangan hanya koordinasi dalam penanganan bencananya saja, tapi yang paling penting adalah antisipasinya. Kita tahu kalau musim hujan sering terjadi banjir. Ini harus kita lihat secara menyeluruh penyebabnya, seperti apa kondisi lingkungan yang terjadi di hulu?,” jelasnya.
Sedangkan Ferdians Reza Alvis, anggota Komisi D yang juga berasal dari Fraksi Gerindra mengungkapkan harus ada perubahan paradigma dalam melihat peran pengelolaan sumber daya air.
“Bagaimana menempatkan pengelolaan sumber daya air itu
menjadi potensi dan harus banyak kegiatan sifatnya antisipasi program penanganan sungai, misalnya pengerukan sungai, normalisasi, pembangunan penahan air, dan sebagainya,” katanya.
Alvis meminta Bappeda melakukan evaluasi kritis apa yang disusun mengenai persoalan hari ini.
“Ini menjadi penting di lakukan oleh Bappeda. Persoalan bencana alam banjir harus segera diantisipasi. Bappeda harus jeli dalam menentukan anggaran. Jangan hanya copy paste saja tanpa melihat kondisi lapangan yang ada yang diketahui OPD-OPD terkait,” tegasnya. (day/ono)
yang sudah memutuskan untuk migrasi dari TV Analog ke TV Digital, tentu ada pro dan kontra di masyarakat tapi itu sebuah keniscayaan dan nantinya juga akan biasa,” tutur politikus asal PDI Perjuangan (PDI-P) ini.
Menurut Kusnadi, yang diperlukan masyarakat adalah sebuah konsistensi dari pemerintah. Artinya, jika sudah diputuskan migrasi ke TV Digital ya harus dijalankan jangan ditunda-tunda terus. Khusus soal masih banyaknya lembaga penyiaran yang tak berijin, ia menyarankan KPID Jatim menggandeng aparat kepolisian dan Balmon untuk melakukan penertiban sehingga dapat memberikan kepastian hukum bagi lembaga penyiaran yang legal.
“KPID Jatim bukan lembaga eksekutor jadi kalau melakukan penertiban ya harus menggandeng aparat penegak hukum dan Balmon,” pungkas Kusnadi
Sementara itu, Rohan komisioner KPID Jatim menyampaikan, migrasi TV analog ke TV digital di Indonesia sudah dimulai. Khusus untuk pemberlakuan di kota-kota besar di Jawa Timur, ASO akan mulai diberlakukan 20 Desember 2022.
“Sesuai jadwal ASO di ring 1 Jatim meliputi Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Lamongan, Mojokerto,
Pasuruan dan Malang Raya akan mulai diberlakukan pada 20 Desember mendatang,” kata Rohan komisioner KPID Jatim.
Dalam kegiatan Sarasehan Penyiaran Jatim Urgensi dan Partisipasi Dunia Penyiaran Dalam Pembangunan Jatim, Rohan mengaku bersyukur pemberlakuan ASO di Jatim dilakukan bertahap di 10 wilayah layanan penyiaran.
“Pelaksanaannya dimulai usai gelaran Piala Dunia usai. Ini bisa meminimalisir persoalan yang ada di lapangan sebab masyarakat pecinta bola di Jatim sangat banyak. Kalau mereka tak bisa menonton final piala dunia tentu akan muncul gejolak di masyarakat,” ungkap Rohan.
Pertimbangan lainnya, kata Rohan, Set Top Box (STB) dibagikan secara gratis pemerintah jumlahnya juga sangat terbatas. “Pengalaman di Jabodetabek, STB di pasaran juga sulit didapat dan mahal. Konsekuensi lainnya ya harus ganti atau beli TV yang digital,” bebernya.
Komisioner KPID Jatim lainnya juga turut hadir. Diantaranya, Imyosius Josua, dan Eko Rinda serta beberapa staf KPID Jatim. Selain itu sejumlah praktisi lembaga panyiaran di Jatim dan beberapa jurnalis juga ikut menghadiri kegiatan yang di tempatkan di gedung DPRD Jatim ini. (day/ono)
kami laksanakan ini sebanyak 150 kantong darah,” kata Dandim 0827/Sumenep Letkol Czi Donny Pramudya Mahardi, kemarin.
Kegiatan ini diikuti jajaran anggota dan, persit KCK Cabang XLVI Kodim 0827 dan masyarakat umum. Bak-
sos donor darah itu merupakan rangkaian kegiatan Hari Juang TNI AD 2022.
“Target donor darah yang
“Kami memang sedang berupaya ke arah itu. Bahkan kami sudah mengajukan surat permohonan kepada Dispora Jawa Timur agar Kabupaten Bangkalan disetujui jadi tuan rumah Popda XIV 2024,” ujar kata Kepala Dispora Ahmad Ahadian Hamid, Rabu (14/12).
Hal ini menurut Dhiet— sapaan akrab— Kadispora Bangkalan, penting dan patut mendapat dukungan dari semua pihak. Terutama pemkab dan komunitas insan olahraga.
Sebab, jika gagasan itu direstui, bisa jadi momentum tuan rumah Popda, bakal mejadi pemacu semangat untuk lebih menggelorakan sistem pembinaan, pelatihan dan pembibitan atlet olahraga prestasi di Kabupaten Bangkalan.
Hanya saja, untuk mendapat restu menjadi tuan rumah, menurut Dhiet tidaklah mudah. Salah satunya Bangkalan harus memiliki kelengkapan venue untuk olahraga multi event yang representatif.
Karenanya, Dhiet titip pesan agar semua venue olahraga yang ada di Kabupaten Bangkalan, harus tetap terjaga dan terawat berkesinambungan.
“Di sisi lain, amumulasi pembinaan dan pelatihan atlet di semua sekolah harus tetap ajeg dipertahankan. Ini tak kalah penting, karena baik pembina, pelatih dan atlet pelajar binaan kita, setidaknya harus mampu mempertahankan capaian prestasi yang diraih pada Popda XIII,” sahut Dhiet.
Sekadar diketahui, dalam ajang Popda XIII, Bangkalan masuk dalam urutan klasemen pengumpulan medali meroket naik ke urutan ke-13 dari 38 kabupaten dan kota peserta Popda.
“Capaian prestasi adik-adik pelajar kita ini tergolong luar biasa,” pungkasnya. (ras/mik)
Sambung Donny, donor darah ini bertujuan untuk kemanusiaan yakni membantu pemenuhan stok da-
rah di palang merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sumenep.
Baksos ini sekaligus untuk refleksi hati nurani sebagai tentara selalu dekat dengan masyarakat kegiatan tersebut merupakan mewujudkan kepedulian dan ke-
pekaan, khususnya pada kebutuhan transfusi darah, selain itu untuk membantu pengadaan stok darah PMI Kabupaten Sumenep.
Dalam kesempatan ini, Dandim mengimbau masyarakat umum yang ikut agar jangan ragu untuk menyum-
bangkan darahnya melalui PMI Kabupaten Sumenep guna membantu sesama yang membutuhkan.
“Jangan ragu masyarakat untuk menyumbangkan darah di PMI Sumenep, karena manfaatnya baik untuk kesehatan diri sendiri selain
itu juga bisa bermanfaat untuk orang lain yang sedang membutuhkan,” sambungnya.
Kegiatan donor darah berjalan lancar. Masyarakat umum pun terlihat antusias berpartisipasi mendonorkan darahnya. (uri/mik)
Sumenep, Memorandum
Proses seleksi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kabupaten Sumenep diselimuti kabar tidak sedap. Beredar kabar, bahwa salah seorang calon anggota PPK, memiliki hubungan darah dengan narapidana terorisme, Khilafatul Muslimin.
Kabar tersebut sontak membuat masyarakat was-was. Mereka khawatir proses Pemilu 2024 akan diwarnai hal-hal tidak diinginkan. Sebab, beberapa waktu lalu, Densus 88 melakukan penangkapan terhadap terduga teroris di Kota Keris tersebut.
Kapolres Sumenep AKBP Eko Edo Satya mengaku pihaknya tidak ikut campur dalam mekanisme perekrutan PPK yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD).
“Kami tidak ikut campur soal itu, karena sudah diatur mekanismesnya,” kata Kapolres Eko, Selasa (13/12).
Bangkalan, Memorandum
Melimpahnya populasi sapi hingga tingginya permintaan daging sapi menjadi peluang besar bagi Bangkalan sebagai kabupaten pemasok hingga bahkan bisa menjelma sebagai penyangga kebutuhan daging sapi nasional.
Saat ini Bangkalan menjadi urutan keempat terbanyak populasi sapi dan kualitas daging sapi Madura, termasuk Bangkalan merupakan terbaik di Jatim.
Plt Bupati Bangkalan Mohni mengungkapkan, Bangkalan merupakan kabupaten dengan populasi sapi melimpah yang bisa dikembangkan menjadi pusat ternak nasional ( feed stock centre) serta menjadi pemasok kebutuhan daging nasional (buffer stock).
Soal beredar informasi ada calon peserta PPK yang memiliki hubungan dengan napi terorisme, masyarakat diminta untuk melapor ke polisi atau ke KPU jika kabar tersebut meresahkan.
“Kalau informasi diberikan ke polisi, kami akan teruskan ke panitia seleksi untuk mengikuti mekanisme yang sudah ada. Intinya kita tidak mencampuri proses dan mekanisme yg sudah ada,” papar kapolres.
Sedangkan komisioner KPU Sumenep Rafiqi Tanzil menyebutkan, jika informasi soal peserta PPK diduga memiliki hubungan dengan narapidana terorisme akan dipertimbangkan. Sebab usai pengumuman tes CAT ada jeda sebelum tes wawancara untuk tanggapan masyarakat.
“Seharusnya warga bisa langsung melapor ke KPU, karena setelah pengumuman CAT, ada jeda untuk tanggapan masyarakat,” singkatnya.(uri/mik)
“Apalagi kami dengan dukungan Pelabuhan Kamal yang kami proyeksikan sebagai pelabuhan ternak sapi. Karena itu, melalui FGD ini kami ingin menjaring berbagai masukan dari berbagai pihak,” ungkap Mohni saat menghadiri Focus Group Discussion (FGD) yang digelar Pemkab Bangkalan di Hotel Garden Palace Surabaya, Rabu (14/12), dilansir dari Tribun Madura.
Ia berharap, keberadaan buffer stock daging sapi nasional bisa menjaga keseimbangan antara penawaran dan permintaan hingga mampu mendukung program ketahanan pangan nasional. Sekaligus untuk mengurangi ketergantungan impor daging sapi serta mewujudkan swasembada pangan.
“Ini salah satu upaya Pemkab Bangkalan dalam memberdayakan potensi lokal. Pengembangan buffer stock hingga penggemukan sapi di Bangkalan tetap berpijak pada konsep pembinaan potensi dan produk lokal. Karena populasi sapi kami melimpah dan kualitas daging sapi adalah terbaik di Jatim,” tegas Mohni.
Populasi sapi Bangkalan dalam setiap tahunnya terus meningkat. Data yang dihimpun Surya dari Dinas Peternakan Kabupaten Bangkalan menyebutkan, populasi sapi jantan, betina, usia dewasa, dan usia anak di tahun 2018 terdata sejumlah 206.000.
Jumlah tersebut terus meningkat di tahun 2019 dengan jumlah 247.437 ekor,
di tahun 2020 sebanyak 259.923 ekor, dan di tahun 2021 mencapai sejumlah 276.476 ekor. Kontribusi populasi sapi Bangkalan di Jatim menyentuh angka 4,89 persen dari total 4.637.905 populasi sapi di Jatim pada tahun di tahun 2019.
Sedangkan kualitas daging sapi Madura, termasuk Bangkalan secara nasional hanya kalah dari daging sapi Bali. Karakter daging sapi Madura berwarna merah cerah, empuk, berserat halus, dan rendah kandungan lemak.
Keunggulan lainnya, karkas yang meliputi berat daging; tanpa kepala, kaki, jeroan, dan kulit, mencapai 48 persen dari berat tubuhnya. Sementara karkas sapi Bali mencapai 51 persen dan karkas sapi lain di
Pulau Jawa hanya mencapai 45 persen.
Karena itu, Mohni menuturkan, Pemkab Bangkalan akan segera menerbitkan regulasi sebagai pijakan agar pihak perusahaan penggemukan sapi tidak abai terhadap para peternak lokal. Sehingga terjalin kemitraan dengan konsep peternak berperan sebagai penyedia lahan dan kandang. Sedangkan pihak perusahaan menyediakan sapi.
“Selain berkomitmen penuh untuk mendorong tumbuhnya iklim investasi, kami juga tetap memberikan ruang seluas-luasnya untuk pemberdayaan masyarakat lokal sebagai upaya terwujudnya peningkatan derajat ekonomi masyarakat,” pungkasnya. (*/tri/mik)
Mereka seolah mengepung kantor wakil rakyat itu. Sejak siang pukul 10.00 WIB, konvoi iring-iringan para buruh melaju dari arah Nampes, Nogosari menuju Kantor DPRD. Iring-iringan yang panjang.
Mereka mengendarai bus, truk pikap, dan ratusan motor berkonvoi dari arah Nampes, Nogosari, menuju gedung DPRD. Imbasnya sampai menyebabkan ruas jalur Raci - Bangil sempat tersendat.
“Kedatangan kami ke dewan agar bapak-bapak sebagai wakil kita bisa membantu. Kami tidak bayaran 6 bulan. Belum lagi iuran lain seperti koperasi, BPJS, uang pensiun, dan lain-lain yang belum dibayarkan. Total hampir Rp 80 miliar tanggungan yang harus dibayarkan kepada kami,” koar Suryono Pane, kuasa buruh dari Sarbumusi Jatim.
Demo buruh Karyamitra ini sudah
terjadi berbulan-bulan. Bahkan, sebagian buruh rela untuk memasang tenda di depan pabrik. Kendati pabrik sudah mengajukan pailit kepada Pengadilan Tata Niaga Surabaya dan dikabulkan.
Kondisi perusahaan yang sudah dinyatakan pailit inilah yang kemudian membuat ribuan buruh resah. Sebab, tanggungan kepailitan perusahaan tentu akan dihitung tidak hanya gaji. Melainkan juga utang perusahaan kepada bank yang nilainya mencapai ratusan miliar. Informasinya sampai Rp 842 miliar.
“Tapi kami minta kepada mas AW (Andri Wahyudi) dan Gus Shobih untuk bisa menyampaikan atau membuat risalah kepada kementerian BUMN agar pihak bank bisa ngalah. Dan mengutamakan buruh. Kasihan mereka,” tegas pria yang juga advokat ini. Selama ini, PT Karyamitra tidak terlihat bangkrut atau pailit. Proses produksi
masih berjalan beberapa bulan terakhir. Namun, ternyata pihak manajemen perusahaan menggunakan alasan kepailitan agar bisa terbebas dari utang bank yang nilainya mencapai ratusan miliar. Sehingga, karena sudah dinya-
takan pailit oleh pengadilan tata niaga, maka kuncinya saat ini ada para kurator.
“Senin, 22 desember nanti akan kami masukkan tagihan ke kurator. Dan nanti Januari 2023 akan ada verifikasi faktual dari kurator terhadap aset yang
Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto memberikan penghargaan kepada sejumlah pihak. Seperti anggota polisi berprestasi, forkopimcam, serta kepala UPT dengan capaian vaksinasi Covid-19 terbaik di Tulungagung. Pemberian reward (penghargaan) ini dilaksanakan di lapangan apel Mapolres Tulungagung.
Penerima penghargaan peringkat satu capaian vaksin Covid-19 adalah Kecamatan Kalidawir, yakni Kapolsek Kalidawir AKP Haryono. Kemudian Danramil Tipe B 0807/8 Kalidawir, serta Camat Kalidawir dan Kepala UPT Puskesmas Kalidawir.
Tandai Hari Juang ke-77 TNI AD dan HUT ke-74 Kodam V Brawijaya, Kodim 0824/Jember menggelar ziarah di TMP Patrang dan bakti sosial serta donor darah di PMI Jember.
Hari Juang Kartika 2022 adalah hari bagi Korps Infanteri TNI AD yang selalu diperingati pada 15 Desember, jajaran Kodam V/Brawijaya terdiri dari Kodim 0824/Jember, Kesatuan Secaba Rindam V, Amed 108, serentak melaksanakan ziarah dan bagi-bagi paket sembako serta donor darah.
“Prajurit TNI AD di seluruh jajaran Kodam V/Brawijaya dan di Kodim 0824/ Jember telah melaksanakan kegiatan zia-
rah kubur dan bagi-bagi sembako untuk warga yang kurang mampu serta donor darah, “ Kata Letkol Inf Bantara C Pangaribuan, Komandan Kodim 0824 Jember, Rabu (14/12).
Pembagian sembako kurang lebih 310 paket yang tersebar di 31 kecamatan dan mengerahkan 275 personel untuk donor darah dari jajaran Kodam V/Brawijaya dalam rangka menandai Hari Juang ke-77 TNI AD dan HUT ke 74 Kodam V/ Brawijaya.
“Wujud nyata TNI peduli dan rakyat. Semoga TNI angkatan darat semakin sukses, Kodam V Brawijaya bermanfaat dan dekat dengan rakyat TNI adalah kita,” tutur Letkol Inf Bantara C Pangaribuan. (edy/lis)
Kemudian peringkat dua capaian vaksin diduduki Kecamatan Pakel, yakni Kapolsek Pakel AKP L Rahmad Budiarto, Danramil Tipe B 0807/10 Pakel, Camat Pakel, dan Kepala UPT Puskesmas Pakel.
Selanjutnya, penghargaan juga diberikan Kepada Kepala Desa Karangrejo, Kecamatan Boyolangu. Sedangkan untuk penghargaan terhadap personel Polres Tulungagung diberikan kepada operator quick
dimiliki perusahaan dengan utang-utangnya. Disinilah ini tarungnya kita,” tegasnya di depan para anggota dewan tersebut.
Pihak buruh berharap pihak DPRD Kabupaten Pasuruan membuat re-
komendasi. Atau paling tidak surat permohonan kepada Kementerian BUMN. Lalu kepada Pengadilan Tata Niaga Surabaya dan juga kurator agar memperhatikan nasib buruh.
Andri Wahyudi dan Shobih Asrori yang menerima perwakilan buruh untuk audensi kemarin menyatakan, pihaknya hanya bisa mendorong dan membantu buruh sepanjang tidak menyalahi aturan yang berlaku.
“Kami sangat memahami kesulitan saudara-saudara sekalian. Nanti coba akan kita rumuskan poin per poin dengan wakil anda supaya bisa kita lakukan risalah rapat ini kepada pihak-pihak yang berkepentingan,” tegas Andri.
Senada diungkapkan Shobih Asrori. “Intinya kami siap membantu sepanjang tidak menyalahi aturan yang berlaku. Kami terima kasih sekali kepada kalian semua karena sudah percaya pada kami,” tegas Gus Shobih.
Selain buruh dan kuasa hukumnya, hadir dalam audiensi kemarin adalah pengawas dari Disnaker Jawa Timur. “Percayalah bahwa kami tidak akan ada dusta di antara kita,” tegas Ali, Pengawas Disnaker Jatim. (kd/mh/lis)
“Pemberian reward dan punishment dalam suatu organisasi sangat penting, guna menumbuhkan iklim kompetisi yang sehat antaranggota dalam meningkatkan prestasi kinerja. Dan apabila yang melanggar akan ditindak tegas sesuai dengan aturan
pimpinan langsung dan secara berjenjang melalui pembina fungsi,” jelasnya.
Eko Hartanto merinci, untuk anggota polisi yang mendapatkan reward adalah Bhabinkamtibmas Polsek Kalidawir, Brigpol Praditio Putro, dinobatkan sebagai Bhabinkamtibmas
dapat ditiru oleh seluruh personel Polres Tulungagung”, harapnya.
Tidak hanya itu, keberhasilan pelaksanaan tugas Polri tidak terlepas dari peran serta masyarakat dan steakholder lainnya. Seperti halnya yang diberikan oleh Kades Karangrejo dalam mendukung pelaksanaan tugas Polri, Khususnya Polres Tulungagung.
“Pak Kades Karangrejo, Kecamatan Boyolangu, telah mendukung pelaksanaan tugas Polres Tulungagung. Di mana beliau meminjamkan fasilitas Gedung Mina Politan sebagai tempat menginap anggota Dalmas Subditdalmas Ditsamapta Polda Jatim, sewaktu tugas pengamanan Muspimnas PMII 2022 di Tulungagung beberapa waktu lalu,” pungkasnya. (adv/fir/mad/lis)
Dua tersangka kasus korupsi penyaluran pupuk bersubsidi di Kabupaten Madiun pada 2019 mangkir dari pemeriksaan jaksa penyidik, Rabu (14/12). Keduanya yakni Darto, Ketua KPTT Mitra Rosan Darto dan Suyatno, mantan aparatur sipil negara (ASN) pada Dinas Pertanian Kabupaten Madiun.
“Kami sudah melakukan pemanggilan untuk hari ini ( kemarin, red) Rabu (14/12) tapi keduanya tidak hadir. Satu dikonfirmasi sakit, satu tanpa konfirmasi,” ungkap Kasi Pidsus Kejari Kabupaten Madiun Purning Dahono Putro.
Dikatakan, pihaknya bakal mengagendakan pemanggilan tersangka untuk kedua kalinya. Jika hingga pemanggilan ketiga para tersangka masih tim Pidsus bakal melakukan penjemputan terhadap tersangka.
“Nanti kita akan panggil lagi kedua hingg ketiga, kalau sampai pemanggilan ketiga tidak hadir, maka kita lakukan penangkapan,” ujarnya.
Diketahui, hasil dari penghitungan tim ahli atas kasus tersebut menyebabkan kerugian negara hingga Rp 1.046.000.000 dari 36 petani besar yang di audit dan
“Sudah
Pemerintah
Penghargaan diterima oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkot Malang Ida Ayu Made Wahyuni di Jakarta.
Ida Wahyuni mengatakan, Kota Malang dapat menjadi bagian daerah yang peduli HAM bersama 180 kabupaten/ kota di Indonesia. Ini merupakan suatu kebanggaan bagi Kota Malang apabila dilihat dari 514 kabupaten/kota yang ada di Indonesia.
“Kota Malang mendapatkan penghargaan ini bukan cuma-cuma. Tetapi sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Kementerian Hukum dan HAM, yakni Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 22 Tahun 2021 tentang Kriteria Daerah Kabupaten/Kota Peduli Hak Asasi Manusia,” terangnya, kemarin.
Ida Ayu yang mewakili Wali Kota Malang Sutiaji menambahkan Kota Malang memang konsentrasi dalam hal penanganan masalah hak asasi manusia. Peduli HAM merupakan upaya pemerintah daerah kabupaten/kota untuk meningkatkan peran dan tanggung jawabnya dalam penghormatan, pelindungan, pemenuhan, penegakan, dan pemajuan HAM.
“Penghargaan ini adalah hasil kerja keras seluruh perangkat daerah, terutama Bagian Hukum Setda Kota Malang dan juga dukungan dari masyarakat Kota Malang. Penghargaan ini tentu menjadi motivasi dan semangat kerja kita dalam pemenuhan hak dasar masyarakat Kota Malang,” kata Ida Ayu Made Wahyuni. (*/ari/lis)
“Sektor
Selain itu, lanjut Erni, sektor makanan menjadi bagian tidak tidak terpisahkan untuk para wisatawan. Keinginan mengonsunsi menu makanan setempat merubah kebutuhan akan kuliner.
Namun demikian, tambah Erni, masyarakat tidak perlu panic buying. Karena hal itu justru akan berpengaruh kepada harga bahan kebutuhan. Tidak perlu panic buying. Tidak usah berespektasi terlalu tinggi, karena itu bisa menjadi doa.
“Contohnya, menyebut kalau akhir tahun barang-barang akan naik harga. Akhirnya belanja dalam jumlah besar, bahkan panic buying. Ya akhirnya, harga kebutuhan jadi naik beneran,” lanjutnya.
Dalam workshop tersebut menghadirkan sejumlah narasumber. Mulai dari Kepala
Bank Indonesia Wilayah Malang Samsun Hadi, dari internal BPS sendiri Dwi Handayani serta Wartawan Bisnis Idonesia Choirul Anam.
“Kami berharap, masyarakat semakin mengetahui dan memahami inflasi. Selain itu, bagaimana penanganannya yang harus dilakukan semua pihak, yakni dengan hexahelik,” pungkas Erni.
Sementara untuk peserta workshop diikuti dari oraganisasi perangkat daerah, sejumlah wartawan, serta dari masyarakat lainnya. (edr/lis)
Unit Reskrim Polsek Jabung Polres Malang mengungkap kasus pencurian motor (curanmor). FF (36), diamankan petugas diduga melakukan tindak pidana pencurian motor Honda Beat milik tetangganya di Dusun Pateguhan, Desa Argosari, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang.
Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana melalui Kasihumas Iptu Ahmad Taufik mengatakan, pencurian terjadi pada Kamis (8/12) lalu. Waktu itu, korban SI (19), yang masih sekampung dengan terduga pelaku, meletakkan motor di halaman depan rumahnya, sekitar pukul 18.00. “Diketahui kendaraan tidak berada di tempat saat akan dimasukkan ke rumah,” terangnya, kemarin.
Tak lama, korban mengetahui motornya hilang dari lokasi langsung melaporkan ke Mapolsek Jabung. Setelah menerima laporan unit Reskrim Polsek Jabung melakukan penyelidikan.
Dari hasil penyelidikan di TKP dan beberapa keterangan dari saksi, diduga
berupa
Taufik menjelaskan saat ini penyidik masih mendalami keterangan terduga pelaku, termasuk informasi dari keluarga yang mengatakan bahwa terduga pelaku pernah dirawat di RSJ DR Radjiman Wediodiningrat Lawang.
Menurutnya, pembuktian secara medis harus dilakukan mengingat dalam hukum di samping syarat-syarat objektif melakukan tindak pidana, harus dipenuhi pula syarat-syarat subjektif atau syarat-syarat mental untuk dapat dipertanggungjawabkan dan dijatuhkan pidana kepadanya.
“Orang-orang yang sakit jiwa atau lemah mental tidak dapat dimintai pertanggungjawaban pidana atas tindak pidana yang dilakukannya. Untuk itu dalam waktu dekat petugas akan berkoordinasi dengan pihak RSJ terkait kondisi kejiwaan terduga pelaku,” pungkas Taufik. (kid/ ari/lis)
Malang, Memorandum Sebanyak 70 orang mendapatkan penghargaan dari Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Pemerintah Kota (Pemkot) Malang. Mereka berasal dari pembayar pajak hotel, resto, home stay, kuliner, tempat hiburan, dan lainnya.
Penghargaan tersebut diterimakan bersamaan dengan Gebyar Sadar Pajak tahap 2 dan Gathering Wajib Pajak di Gedung Malang Creatif Center (MCC) Kota Malang, Selasa (13/12) malam.
Para penerima penghargaan itu dinilai telah menjadi pembayar pajak tertinggi. Mereka dijadikan pelopor dan contoh para wajib pajak yang lain. Selain menjadi
pembayar pajak terbesar, juga tepat waktu, patuh, dan taat. Nominal pembayaran pajak tertinggi di kisaran Rp 300 - Rp 400 juta setiap tahunnya.
“Terima kasih kepada para wajib pajak, khusunya 70 orang yang telah menjadi contoh yang baik bagi yang lain. Karena sejatinya membayar pajak bukanlah kewajiban, tapi kebutuhan,” terang Walikota Malang Sutiaji saat memberikan sambutan.
Sutiaji bahkan mengimbau jika membayar pajak agar diniatkan seperti mengeluarkan zakat. Agar barokah bisa bermanfaat bagi orang lain, menjadi ladang amal. Karena zakat itu bermakna membersihkan. Manfaat pajak bisa dinikmati masyarakat
lainya, dalam bentuk fasilitas sarpras dan lainya.
“Membayar pajak jika diniatkan membayar zakat, berarti membersihkan. Membersihkan titipan harta untuk kepentingan orang lain,” lanjutnya.
Gebyar sadar pajak sekaligus gathering wajib pajak, diisi sejumlah pembagian hadiah kepada para wajib pajak. Puluhan sepeda motor, beragam barang elektronik, siap dibagikan kepada para wajib pajak yang beruntung dalam undian.
Kepala Bapenda Kota Malang Handy Prianto menerangkan, pajak dimaksud adalah, pajak bumi dan bangunan (PBB) serta pajak daerah lainya (PDL).
“Jadi, selain PBB juga ada PDL. Seperti hotel, restoran, dan lainya yang sudah terpasang e-tax. Lokasinya tersebar sekitar 700 titik lokasi. Pembelanjaan minimal Rp 100 ribu, billingnya dikirim ke Bapenda ditukar dengan nomor undian,” jelasnya.
Ia mengungkapkan, jika di 2021 setelah ada gebyar sadar pajak, ada kenaikan pembayaran pajak total sekitar Rp 46 milir. Sementara untuk dikeluarkan hadiah sadar pajak sebesar Rp 1 miliar.
“Untuk 2022 ini, kenaikan belum dihitung. Semoga bisa lebih dari tahun lalu. Kalau target tahun ini, Rp 566 miliar. Dan sampai hari ini sudah Rp 500 miliar. Masih ada waktu sekitar dua minggu lagi,” lanjutnya. (edr/lis)
Netralitas aparatur sipil negara (ASN) menjadi atensi penegakan hukum terpadu (gakkumdu) Kabupaten Mojokerto dalam Pemilu 2024. Dukung mendukung salah satu calon oleh ASN menjadi kasus yang paling banyak ditemui di sejumlah daerah.
“Di Kabupaten Mojokerto, gakkumdu melalui kejaksaan negeri telah menindak salah satu kepala desa yang secara terang-terangan mendukung salah satu calon pada Pilpres 2019,” kata Kepala Kesbangpol Nugroho saat Launching Gakkumdu bersama Bawaslu Kabupaten Mojokerto, Selasa (13/12).
Menurutnya, keterlibatan ASN dalam aksi dukung-mendukung calon kepala daerah lebih disebabkan regulasi pemerintah yang menyebutkan bahwa pembina ASN di daerah adalah bupati/wali kota. “Kepala daerah merupakan jabatan politis secara tidak langsung akan mempengaruhi kepada para pejabat. Sering terjadi di beberapa daerah, pejabat dicopot dari jabatannya karena saat pilkada tidak mendukung kepala daerah terpilih. Hal tersebut menjadi perhatian kita semua untuk menegakkan netralitas ASN,” paparnya.
Ketua Bawaslu Kabupaten Mojokerto Aris Fachrudin mengatakan, pembentukan gakkumdu menindaklanjuti Surat Edaran Bawaslu RI. Termasuk komposisi penyidik dan jaksa yang tergabung dalam gakkumdu.
“Dengan tantangan yang begitu besar, maka gakkumdu akan melakukan pengawasan sejumlah pelanggaran pemilu. Seperti politik uang, mahar politik, dan netralitas ASN, politik sara, hoax, serta kampanye hitam,” sebut Aris. (war/epe)
Kasatreskrim AKP Gondam
Prienggondhani mengatakan, kasu ini terungkap setelah pihaknya melacak handphone korban yang ternyata masih dibawa Bendol.
Tim Jatanras dari Unit Tipidum
Satreskrim Polres Mojokerto pun dikerahkan untuk meringkus bapak tiga anak tersebut.
“Ia dibekuk ketika melintas di Jalan RA Basuni, Desa/Kecamatan Sooko pada Senin (5/12) sekitar pukul 18.30,” kata Gondam di Mapolres Mojokerto, Rabu (14/12).
Gondam menjelaskan, Bendol membegal HM (52) pada Selasa
(25/10). Setelah terlebih dahulu membuntuti korban yang ketika itu sendirian dalam perjalanan pulang dari tempat kerjanya di sebuah rumah sakit. Padahal, rumah Bendol dan HM berdekatan di Dusun Beloh.
Sampai di jalan sepi antara Dusun Semanding dengan Dusun Beloh, Bendol lantas memotong laju motor korban dan membuang kunci kontaknya ke sungai. Saat itu, ia juga sendirian mengendarai motor Yamaha Xeon nopol S 6802 ZM.
“Pelaku kemudian menodong
perkara (TKP) sambil berpura-pura menolong korban. Kebetulan lokasi pembegalan hanya sekitar 100 meter dari rumahnya. Bahkan, Bendol sempat mengantar pulang korban dengan mendorong motornya. Kepada penyidik, Bendol mengaku baru sekali beraksi. Ia menyebut, tas rampasan itu berisi handphone, uang Rp 48 ribu, serta kartu identitas. Akibat aksinya itu, Bendol dijerat dengan Pasal 368 KUHP tentang Pemerasan. “Ancaman pidananya maksimal 9 tahun penjara,” tegas Gondam.
Dalam pemeriksaan penyidik, Bendol mengaku memakai masker saat beraksi agar tidak dikenali. “Korban tidak tahu kalau saya yang merampas tasnya. Saya menolong supaya tidak dicurigai. Saya dorong motornya sampai ke rumahnya,” ungkapnya. (no/war/epe)
Pengendara Beat, Ngadimun (56), warga Dusun Borocilik, Desa Gedangan, Kecamatan Sumobito, meninggal kendati sempat mendapat perawatan medis. Sementara pengendara Yamaha NMax mengalami luka-luka.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang Ipda Anang Setyanto mengatakan, Ngadimun meninggal di RSUD Jombang. “Hasil olah TKP dan keterangan saksi-saksi, kecelakaan berawal saat motor yang dikendarai korban melaju utara dan belok kanan hendak masuk gang. Dari belakang, Yamaha NMax itu nabrak,” jelas Agus.
Dia menduga, korban kurang memperhatikan arus kendaraan dari belakang ketika hendak belok. Sehingga NMax yang dikendarai Didit Setiawan (25), warga Dusun Talunlor, Desa Madiopuro tidak bisa menghindar. (wan/war/epe)
Maraknya penambangan galian C ilegal yang berpotensi merusak lingkungan dan merugikan publik, direspons tegas Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Mojokerto. Selain melakukan kajian tekait potensi hilangnya PAD (pendapatan asli daerah), juga melibatkan dinas lingkungan hidup (DLH) dalam mencermati perizinan yang didapat penambang liar.
“Selesaikan dampak Galian C, kita telah bersurat ke Kemendagri, KPK, dan Kemenkeu terkait regulasi izin tambang,” terang Kepala Bapenda Mardiasih, Rabu (14/12).
Penegasan Mardiasih ini menjawab tudingan legislatif yang menilai pemkab lepas tangan atas polemik galian
C
Bupati Hj Mundjidah Wahab memimpin pemukulan kentongan untuk menandai peluncuran Sentra Gakkumdu Kabupaten Jombang, Selasa (13/12) malam.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Jombang, saya menyampaikan terima kasih kepada Bawaslu Kabupaten Jombang yang
telah mempersiapkan dan memfasilitasi kegiatan launching gakkumdu. Hal ini sesuai dengan mekanisme penegakan tindak pidana pemilu yang telah diatur Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017, yakni melalui sentra Gakkumdu yang merupakan gabungan dari tiga institusi. Yakni, Bawaslu, kepolisian, dan kejaksaan,”
tuturnya.
Ia pun menyampaikan, bahwa sistem keadilan pemilu merupakan instrumen penting. Nantinya digunakan untuk menegakkan hukum dan menjamin sepenuhnya penerapan prinsip demokrasi yang menggambarkan bahwa kedaulatan benar-benar ditangan rakyat.
“Keadilan pemilu yang didesain dengan baik, akan sangat menentukan hasil maupun kredibilitas proses pemilu. Karena itu, proses pemilu harus berjalan dengan bebas, jujur, adil yang pada gilirannya nanti akan meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi demokrasi di Indonesia,” sambungnya.
Tugas sentra gakkumdu sendiri tidak ringan. Apalagi, waktu penanganan perkara dan tahapan pemilu cukup singkat. Bupati berharap, Sentra Gakkumdu Jombang bisa menunaikan tugasnya dengan baik.
Secara khusus ia pun berpesan, untuk menyiapkan SDM Gakkumdu beserta pirantinya. Sehing-
ga setelah peluncuran i, seluruh anggota gakkumdu sudah siap bekerja.
“Seluruh anggota Sentra Gakkumdu Jombang harus dapat menjaga integritas, serta dapat bekerja sesuai harapan bersama. Sehingga Pemilu 2024 berjalan dengan sukses, aman, damai, dan kondusif,” pungkas Mundjidah. (wan/war/epe)
an dari KPK dua bulan lalu. Bahkan ketika hearing beberapa hari lalu, Mardiasih mengungkapkan, setelah izin ditarik dari kewenangan kabupaten menjadi kewenangan pusat, penambang sudah kesulitan. Imbasnya, banyak bermunculan galian C ilegal. Tak urung ada dua kerugian yang diterima daerah. Satu tidak mendapatkan PAD, kedua terjadi kerusakan lingkungan.
’’Kami sudah bersurat ke Menkeu, Kemendagri, bahkan ke KPK. Bukan berarti pemda tidak berbuat, tapi ini melanggar UU,” tandasnya.
UU tersebut, lanjutnya, bukan kewenangan daerah namun ada kewenangan instansi lain. “Bapenda pun tidak berani mengambil pajaknya, walaupun diizinkan
oleh kementerian keuangan, karena pajak lepas daripada izin,” terangnya.
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Mojokerto, Pitung Haryono memang sempat menyoal keberadaan galian C di Sekiping. Ia bahkan meminta pemda turun tangan. “’Apa yang disampaikan rakyat, khususnya warga Dusun Sekeping ini butuh sentuhan pemkab,” ungkapnya.
Ia meminta agar pemkab menyurati menteri ESDM atau Pemprov Jatim terkait aktivitas galian C di Sekeping.
“Ketika tahu kondisi alamnya seperti itu, dan ada perizinan yang tidak bertanggung jawab, maka pemkab berhak untuk melaporkan ke kementerian ESDM,” pintanya.
Apalagi, ada pengeru-
SMPN 6 mengembalikan sebagian kerugian negara yang ditimbulkan dalam dugaan korupsi dana bantuan operasional sekolah (BOS) 2020-2021. Totalnya, Rp 244 juta dan diserahkan ke penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Bojonegoro, sekaligus sebagai barang bukti.
Selain itu, kejari juga menerima pengembalian uang kerugian negara dari dugaan penyimpangan kredit PD BPR Kalitidu tahun 2015-2017, nilainya sebesar Rp 360 juta.
Kajari Badrut Tamam mengatakan, kendati ada pengembalian uang kerugian negara namun tetap tidak menggugurkan proses penyidikan yang sedang berlangsung. “Mengingat alat bukti dikumpulkan itu sudah kuat. Jadi insya Allah tidak ada (penghentian penyidikan atau SP-3,” jelasnya kemarin.
Ia merinci, penyidikan dugaan korupsi dana BOS SMPN 6 total kerugian negara sekitar Rp 700 juta. Sebanyak 70 saksi masih proses pemeriksaan serta pendalaman dari hasil penghitungan kerugian negara. “Secepatnya akan ada penetapan tersangka. Alhamdulillah dari teman-teman guru (SMPN 6) kooperatifa melakukan pengembalian uang,” jelasnya.
Di balik kultur santri yang cukup kental, Kabupaten Gresik ternyata mencuat fenomena kekerasan terhadap anak-anak dan perempuan. Termasuk kekerasan seksual. Sepanjang 2022 saja, lonjakannya hampir 27 persen.
Data Dinas Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan (KBPPPA) Gresik, pada 2021 tercatat sebanyak 170 laporan.
Namun tahun ini, angkanya naik tajam. Tutup tahun belum selesai, laporan kekerasan yang masuk sudah 230 kasus.
Fakta ini menjadi ironis di tengah sebutan kota ramah anak. Laporan yang diterima KBPPPA terdiri dari berbagai macam jenis kekerasan.
Mulai dari kekerasan psikis, kekerasan fisik, hingga kekerasan seksual. Risiko kekerasan tersebut membayangi aktivitas perempuan dan anak di Kota Pudak.
Sekretaris Dinas KBPPPA Gresik, Soerati Mardhiyaningsih mengatakan, lonjakan itu mengindikasikan banyak
korban yang berani melapor atau speak up. Itu jika dilihat dari sisi positif.
Kendati demikian, pihaknya tidak serta merta mendiamkan tingginya angka kekerasan terhadap perempuan dan anak itu. Segala program dan strategi sudah dimaksimalkan. Salah satunya terkait sosialisasi dan edukasi yang tepat sudah berjalan lancar.
“Data yang dikantongi KBPPPA tidak hanya berasal dari pengaduan, terdapat juga layanan ambil bola. Kepada korban kami terus fasilitasi mulai dari visum, pengacara, psikolog sampai korban pulih dari trauma dan sakitnya,” tandas Soerati Mardhiyaningsih, Rabu (14/12).
Kekerasan seksual akhir-akhir ini, jajaran Satreskrim
Polres Gresik telah menetapkan RSK (21) sebagai tersangka kasus sodomi terhadap bocah. Tersangka langsung ditahan di Rutan Mapolres Gresik untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Belum tuntas kasus itu,
Informasinya, aksi bejat itu terjadi Senin (12/12). Korban yang hanya berdua bersama adiknya di dalam rumah, didatangi SGT. “Saat kejadian, orang tua korban sedang tidak berada di rumah. Terduga pelaku masuk rumah korban dan meminta adiknya membeli makanan,” ujar Kasatreskrim Polres Gresik Iptu Aldhino Prima Wirdan kemarin.
Ternyata, langkah itu hanya modus SGT untuk melancarkan aksi bejatnya. Korban sempat melawan namun kalah fisik. Beruntung, malaikat kecil (adik korban) segera kembali. Ia melihat langsung kakaknya diperkosa hingga berteriak histeris.
polisi kembali menerima laporan pemerkosaan di Kecamatan Kebomas. Seorang pria berinisial SGT (54), tepergok hendak memperkosa siswi SMP. Mirisnya, terduga pelaku merupakan tetangga dekat ayah teman main korban.
Teriakan itu yang membuat lingkungan sekitar geger dan SGT diamankan. “Pelaku ini nyaris dihajar warga. Personel Polsek Kebomas segera datang ketika mendapatkan laporan warga. Pelaku sudah diamankan dan sekarang masih proses pemeriksaan,” tutup Aldhino. (and/har/epe)
Sedangkan dari penyidikan
penyimpangan pemberian kredit PD
ra masih proses penghitungan BPKP.
penetapan tersangka menunggu hasil perhitungan kerugian negara. “Setidaknya ada 35 saksi kami periksa dalam kasus itu,” tambahnya. (top/har/epe)
Kepala
kemarin.
Helmy menambahkan, panjang JUT yang dibangun disesuaikan dengan pagu anggaran. Rata-rata pembangunan JUT di setiap lokasi pekerjaan sepanjang 140-150 meter. Pembangunan atau rehabilitasi JUT diprioritas di dekat lahan petani. (top/har/epe)
Gresik, Memorandum
Di tengah pesatnya pertumbuhan industri, Kabupaten Gresik mencatatkan produktivitas hasil pertanian yang tinggi. Bahkan berhasil surplus pangan, utamanya pada komoditi bahan pokok beras. Data semester I 2022, capaian surplus mencapai 116 ribu ton.
Dinas Pertanian (Dispertan) Gresik mencatatkan swasembada beras. Pada 2021, produksi gabah mencapai 391 ribu ton. Dengan ketersediaan beras sebanyak 220 ribu ton dan kebutuhan konsumsi beras 123 ribu ton. Surplus pangan beras mencapai 96 ribu ton.
Kepala Eko Anindito Putro menyampaikan bahwa capaian surplus itu berkat kolaborasi banyak pihak. Tentu utamanya kalangan petani. Eko berharap produktivitas hasil pertanian ini terus bisa dipacu untuk menjaga ketahanan pangan daerah dan nasional.
“Di Kabupaten Gresik, seperti diketahui banyaknya industri sangat memengaruhi jumlah lahan pertanian. Tapi pemerintah daerah sudah menetapkan LP2B (lahan pertanian pangan berkelanjutan), kemudian LSD (lahan sawah dilindungi),” katanya usai acara Tanam Padi Idaman bersama PangdamV/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto kemarin.
Tidak hanya itu, dispertan mendorong intensifikasi dan teknologi pertanian agar produktivitas hasil panen mengimbangi jumlah pertambahan penduduk. Eko pun mengapresiasi langkah
Kodam V/Brawijaya yang mendorong pemanfaatan lahan tidur atau lahan tidak produktif untuk dikelola kembali.
“Lahan tidur yang tidak produktif dicoba untuk dibangunkan (dikelola, red) dan ditanami kembali untuk menjaga ketahanan pangan, kami sangat mengapresiasi langkah TNI AD. Tujuannya petani bisa gemuyu, meningkatkan produktivitas pertanian, menjaga ketahanan pangan,” tegasnya.
Isu ketahanan pangan memang menjadi atensi jajaran Kodam V/Brawijaya, tidak terkecuali Kodim 0817/Gresik. Berbagai upaya dilakukan. Salah satunya mendorong masyarakat agar mengelola lahan tidur menjadi lahan produktif untuk pertanian. TNI bahkan memfasilitasi gabungan kelompok petani (gapoktan) di Desa Wedoroanom, Kecamatan Driyorejo memanfaatkan lahan tidur di Batalyon Infanteri Mekanis 516/Caraka Yudha.
“Kami memfasilitasi pengelolan lahan tidur seluas 15 hektare di Pangkalan Batalyon Infanteri 516 ini untuk pertanian. Ini sifatnya fasilitasi pembukaan lahan, pelaksanaannya akan dikelola masyarakat yang tergabung dalam gapoktan. Kami juga berkolaborasi dengan semua stakeholder,” kata pangdam.
Ia menjelaskan, pangkalan TNI di Desa Wedoroanom itu seluas 205 hektare. Namun banyak lahan yang belum terkelola. “Sehingga harus dimanfaatkan. Salah satunya untuk pertanian, karena banyak program TNI AD
Lamongan, Memorandum
Ular piton pemangsa ternak warga Desa Plosowahyu, Kecamatan Kota akhirnya ditangkap. Sulton (38), penangkap piton jenis sanca kembang itu, mengaku nekat beraksi sendiri lantaran beberapa ayamnya sudah habis dimangsa.
“Panjangnya sekitar 4 meter. Saya tangkap di pekarangan rumah ketika mengetahui perut ular seperti telah menelan mangsa,” terangnya kemarin. Ular seberat 6 kg itu lantas diserahkan ke Damkar Satpol PP Pemkab Lamongan. Kabid Damkar Siswanto mengatakan, ular itu rencananya akan dilepasliarkan ke habitat alaminya. “Rencananya ke hutan di kawasan Mantup. Selain jauh dari permukiman, habitat alaminya memang di sana,” jelasnya. (dri/har/epe)
dan lainnya. Sesuai arahan KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurrachman, pihaknya diminta berkolaborasi dengan pemerintah daerah dan seluruh stakeholder dalam rangka menjaga ketahanan pangan nasional. (and/har/epe)
