Koran Memorandum Edisi 13 Maret 2021

SERTIFIKA T

P ER S WAN DE memorandum.co.id

SABTU PON, 13 MARET 2021

memorandumredaksi@gmail.com

HARGA Rp 3.500,-

Vaksin Itu Lagi

Bersambung ke halaman 2

-

Meng, kata Cak Eri, wali kota: semua aset pemkot dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat.

-

Ya memang. Lha selama ini memangnya untuk siapa?

Si Mameng (Arek Ketintang)

Wakasatreskrim Polrestabes Surabaya Kompol Ambuka Yudha menunjukkan celurit yang digunakan Abdul Hosid membantai Damiri.

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

A

khirnya Presiden Jokowi bicara. Soal vaksin itu –Vaksin Nusantara. Inilah untuk pertama kali Presiden Jokowi mengucapkan kata Vaksin Nusantara di depan publik. Resmi pula: lewat video yang kelihatannya sengaja dibuat di Istana. Dan diedarkan secara resmi oleh Sekretariat Negara.

Terasa sekali dukungan Presiden Jokowi ke Vaksin Nusantara –disingkat Vak-Nus. Memang dukungan itu sekaligus juga ke Vaksin Merah Putih. Bahkan Vaksin Merah Putih diucapkan lebih dulu sebelum Vak-Nus. Hanya saja kita semua tahu bahwa

FOTO: MEMORANDUM/RIO

Oleh: Dahlan Iskan

POLISI BEKUK PEMBUNUH WARGA SIMO JAWAR

CEMBURU MANTAN ISTRI DIREBUT Surabaya, Memorandum m Unit Jatanras Satreskrim rim Polrestabes Surabaya menuntaskan kasus pembunuhan nuhan di Jalan Simo Jawar Baru V-A. Pelaku dibekuk di Sampang, ampang, Madura. Petugas juga menyita celurit yang dipakai kai menghabisi korban.

Petugas damkar melakukan pembasahan hingga objek kebakaran dinyatakan kondusif.

Terdengar 3 Kali Ledakan Gudang Lebak Timur Dilahap Api Surabaya, Mem Memorandum Gudang dis distributor barang pecah belah di Jalan Lebak Timur Gang IX terbakar pada Jumat (12/3) siang. Belum diketahui pasti penyebab musibah tersebut. Namun akibat kejadian itu bar barang-barang yang berada di dalam bangunan nyaris ludes dil dilahap si jago merah.

Bersambung ke halaman 11

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Tersangka adalah Abdul Hosid (39), tinggal di Sampang. Pria itu merupakan mantan suami mi Rosiah (33). Selama ini, Rosiah mi sirinya dan memilih indekos di hidup bersama Damiri, suami Simo Jawar Baru V-A Buntu.

Hosid membantai Damirii karena dianggap merebut manya cemburu karena mantan tan istrinya, Rosiah. “Motifnya istrinya direbut oleh korban,”” kata Wakasatreskrim ol Ambuka Yudha, Polrestabes Surabaya Kompol Jumat (12/3).

Yudha mengungkapkan, Abdul Hosid mang sudah dan Rosiah statusnya memang bercerai. Akan tetapi terjadi kejanggalan eraian selakarena selama proses perceraian sid, Rosiah ma enam bulan dengan Hosid, Dari kecuternyata melahirkan anak. “Dari rigaan itu, pelaku menuding g sebelum

Aksi dua pencuri pencu menggondol tas yang diletakkan di kursi kemudi truk bo boks milik Mochamad Angga.

Penjahat Jarah Tas Sopir Truk

Bersambung ke ha halaman alaman 11

Surabaya, Mem Memorandum Bandit jala jalanan kembali membuat resah masyarakat.

Kali ini menimpa menim Mochamad Angga Prayoga (25), asal Probolinggo. T Tas berisi uang Rp 550 ribu serta surat-surat kendaraan ya yang diletakkan di kursi kemudi truk boks miliknya raib digondol pelaku di Jalan Margorejo, Jumat (12/3) siang.

Saat kejadi kejadian, Prayoga sedang keluar dari truk berwarna kuning W 3 3190 XR untuk melepas roda yang bocor. Dia berniat untuk menambal ban tersebut di bengkel sekitar Bersambung ke halaman 11

Stevianne Agnecya

Batasi Pekerjaan

S

tevianne Agnecya sudah lama tak terdengar kabarnya. Namun di instagram, ia selalu jadi sorotan netizen. Salah satunya karena penampilan Stevianne yang terlihat selalu seksi.

Stevianne Agnecya lalu memberikan rahasia meraih body goals. Istri pilot Anggi Pratama itu mengaku rajin olahraga dan mengonsumsi produk kecantikan.

“Alhamdulillah aku selain rutin olahraga, aku juga menggunakan produk aku sendiri yang tentunya di

Rosiah, mantan istri pelaku.

ILUSTRASI: MEMORANDU MEMORANDUM/AZIS

Harga Diri Dinjak-injak

Berusa Jadi Istri Berusaha Ibu Sejati, Malah dan Ib Dianggap bak Pembantu Diangg

ABDUL HOSID membantai Damiri karena terlanjur sakit hati.

Ia marah mantan istrinya direbut darinya. “Saya sakit hati ri korban,” ungkap Abdul kepada Pak, mantan istri dibawa lari wartawan. ngkuhan Damiri dengan mantan Menurut Hosid, perselingkuhan istrinya sudah terendus pada 2013 silam. Pada waktu itu, Rosiah masih menjadi istrinya dan dia sedang bekerja di Malaysia. ya berselingkuh, pikiran Hosid Mendapat kabar istrinya Bersambung ke halaman 11

Abdul Hosid

LIMA A tahun telah t berlalu. Rumah tangga Meysa (nama samaran) dan A Arya (juga nama samaran) awalnya berjalan lancar. Mereka dikaruniai seorang putra yang tampan bernama Abian.

Arya adalah sosok pria yang sangat pencemburu. Selama lima tahun pernikahan mereka, Arya melarang Meysa bekerja dan m merias diri. Meysa hanya boleh terlihat cantik ketika bersama bersamanya. Ia tidak mau semua mata lelaki tertuju kepada Meysa saat di tempat umum.

Bersambung ke halaman 11

PENERBIT: PT. Memorandum Sejahtera SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986 PELAYANAN IKLAN-PEMASARAN: 031-8275390 REDAKSI: 031-8275390 FAX: 031-8291078 LAYANAN PENGADUAN KORAN & IKLAN:

Bersambung ke halaman 11

081-2325-2205

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

SIDOARJO

SABTU PON, 13 MARET 2021 HALAMAN 2

KEPALA BIRO: Budi Joko Santoso. WARTAWAN: Slamet Wibowo, Ulum Fajar Setiawan, Agus Sutopo, Assahid. PEMASARAN/IKLAN: Suprianto, Afin Mauludin. TELEPON/SMS REDAKSI/IKLAN BIRO SIDOARJO: 083831013777 EMAIL: areksidoarjo@gmail.com

Lirik Skema BKK, Libatkan Pemdes Perbaiki Jalan Rusak Sidoarjo, Memorandum Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo terus menggenjot perbaikan jalan kabupaten yang rusak di daerahnya.

Termasuk wacana ke depan, menggunakan skema bantuan keuangan khusus (BKK) ke pemerintah desa (pemdes) agar perbaikan bisa lebih optimal.

Wacana itu sempat digulirkan Bupati Ahmad Muhdlor Ali ketika melantik ratusan kepala desa (kades) terpilih beberapa waktu lalu.

Merespons hal itu, anggota Komisi A DPRD Sidoarjo Tarkit Erdiyanto mengatakan, pelibatan pemdes dalam melakukan perbaikan jalan rusak sangat tepat. Namun, pemberian BKK itu tidak bisa serta merta diberikan kepada desa. “Iya karena pengajuan proposalnya, maksimal diajukan itu pada Februari. Lah sekarang sudah tanggal berapa,” kata Tarkit ketika dihubungi Memorandum.

Legislator dari Fraksi PDI Perjuangan itu menjelaskan, pengajuan proposal itu harus dilakukan oleh pemdes dengan mencantumkan list kegiatan yang akan dilakukan. Setelah diajukan, pemkab juga mesti mengkaji dulu proposal itu

sebelum mulai mencairkan anggarannya.

“Paling tidak, jika diajukan Februari tahun depan (2022), maka kemungkinan bisa terealisasi yah tahun 2023. Jadi tidak bisa cepat. Sedangkan jalan rusak di Sidoarjo sudah bertebaran di mana-mana,” ucapnya.

Sedangkan Ketua DPRD Sidoarjo H Usman, justru mengaku belum mendengar wacana tersebut. Selain itu, saat ini sudah ada anggaran pagu indikatif wilayah kecamatan (PIWK) untuk perbaikan jalan rusak. Sehingga, dia mendorong agar kecamatan bisa lebih mengoptimalkan terlebih dahulu anggaran PIWK yang sudah ada itu.

Di sisi lain, dukungan dari dinas terkait juga diharapkan bisa segera dilakukan untuk memperbaiki titik-titik jalan rusak lain yang tidak ter-cover

PIWK. “Iya belum ada obrolan perihal itu. Toh juga ada PIWK di masing-masing kecamatan.

Tinggal optimalkan realisasinya saja,” pungkasnya, Kamis (11/3).

Sementara itu, perbaikan jalan rusak dengan menggunakan anggaran PIWK yang sudah mulai dilakukan di sejumlah titik, sempat menjadi sorotan beberapa pihak. Semisal perbaikan jalan rusak di Kecamatan Buduran.

Penambalan jalan berlubang di akses jalan umum Perumahan Pondok Jati, Desa Pagerwojo, disoroti lantaran pengerjaannya terkesan tak lazim. Penambalan dan pengaspalan jalan berlubang dilakukan dalam kondisi masih tergenang.

Lubang penuh air langsung ditimbun kerikil dan diaspal.

Soal sorotan masih banyaknya genangan air di jalan berlubang yang akan diperbaiki dengan cara ditambal itu, sempat diluruskan penyedia aspal asbuton, Muhammad Toha. Menurutnya, aspal yang dipergunakan pihak Kecamatan Buduran berbeda dengan jenis aspal minyak biasa.

“Aspal ini dapat dipergu-

PUBM Pertimbangkan Penggunaan Aspal Coldmix

Perbaikan jalan kabupaten yang rusak akan melibatkan pemerintah desa dengan menggunakan skema BKK.

nakan tidak bergantung suhu serta cuaca. Sehingga meskipun kondisi hujan, masih dapat dilakukan pengaspalan," katanya. Dia menyebut, perbaikan jalan berlubang di Kecamatan Buduran menggunakan aspal CPHMA (cold paving hot mix

asbuton).

Selain penggunaannya tidak bergantung suhu serta cuaca, penambalan dengan sistem ini juga diklaim cukup bagus dan dapat bertahan cukup lama serta setara dengan kualitas aspal hot mix. (som/bwo/jok/epe)

SOAL pengaspalan di atas genangan air, kalau memang cara itu dinilai lebih baik, pemkab nantinya akan meniru teknis serupa. Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (DPUBM) Sidoarjo Beny Erlangga, menegaskan hal itu ketika dikonfirmasi.

Dia menyebutkan, pihaknya akan mengkaji dan meninjau penggunaan aspal coldmix.

Sebab, jika diperlukan pihaknya harus benar-benar tahu kekurangan dan kelebihan aspal tersebut. "Saya akan meninjau dan saya akan pelajari pengaspalan menggunakan jenis coldmix," jelasnya kemarin.

Spesifikasi aspal coldmix sempat dijelaskan salah satu kontraktor yang biasa menangani perbaikan jalan, H Mursidi. Menurut dia, aspal jenis itu biasanya digunakan untuk menambal lubang-lubang kecil di jalanan. Selain itu, harganya dua kali lipat lebih mahal dibandingkan dengan

Vaksin Itu Lagi Vaksin Merah Putih punya rencana lebih panjang. Baru pertengahan tahun depan ditarget uji coba fase 1.

Sedang Vak-Nus sudah menyelesaikan uji coba fase 1. Sudah hampir dua bulan lalu.

Kini Vak-Nus sedang menunggu izin uji coba fase 2. Yang –seandai sudah ada lampu hijau dari BPOM– ditargetkan terlaksana Minggu lalu.

Target awalnya Vak-Nus sudah menyelesaikan uji coba fase 3 bulan depan. Berarti harus mundur.

Video Presiden Jokowi itu kelihatan sekali dibuat secara cermat. Meski mendukung Vak-Nus isi video itu sama sekali tidak memojokkan BPOM. Bahkan sangat terasa mendukung pula sikap BPOM. Yang harus hati-hati dan teliti. Agar vaksin yang dihasilkan di dalam negeri tetap aman.

Begitulah politik santun. Tidak boleh memojokkan salah satu pihak. Untuk mengurangi barisan penentangan.

“Setelah Bapak Presiden membe-

Beny Erlangga

aspal biasa. "Yang namanya aspal itu lawannya air," bebernya.

Ia pun menjelaskan, melakukan pengaspalan di atas genangan air dinilai akan menyia-nyiakan pekerjaan dan aspal yang digunakan. "Terus kalau di atas genangan air diaspal, sama halnya dengan buang-buang anggaran," tutup H Mursidi. (som/bwo/jok/epe)

Sambungan dari halaman 1 rikan dukungan kami semangat lagi,” ujar seorang anggota tim Vak-Nus. “Tim kami sempat lemes. Terutama ketika BPOM mengeluarkan surat yang beredar luas di Medsos itu,” ujarnya.

Di samping penegasan presiden itu, tim Vak-Nus juga seperti mendapat infus dari DPR. Khususnya dari Komisi IX. Maka Tim Vak-Nus kini merencanakan dua hal: membuka hasil uji coba fase 1 ke publik dan siap-siap menjalankan uji coba fase 2 tanggal 17 Maret depan. Itu sesuai dengan permintaan DPR yang diputuskan dalam rapat Komisi IX Rabu lalu (Lihat Disway kemarin).

“Sekarang sudah jelas bahwa Bapak Presiden Jokowi memberikan dukungan ke Vak-Nus,” ujar Prof.Dr. C. A. Nidom, pakar vaksin yang menemukan vaksin flu burung di masa lalu itu.

Prof Nidom, guru besar Unair itu, setuju dengan kesimpulan saya di Dis-

way bulan lalu. Bahwa ini hanya soal definisi. “BPOM punya definisi sendiri apa itu vaksin,” ujar Prof Nidom.

“Apakah definisi itu diambil dari definisi WHO?” tanya saya.

“WHO tidak menetapkan apa-apa soal definisi vaksin,” jawabnya. “Hanya saja selama ini semua vaksin yang ditemukan tidak ada yang berbasis sel dendritik,” ujarnya.

Sebenarnya ini memang terobosan bagi negara miskin seperti Indonesia.

Juga kesempatan langka. Jarang ada momentum negara miskin bisa menyalip negara maju di tikungan seperti ini.

Sering definisi membuat kita terbelenggu.

Tapi saya juga setuju kehati-hatian jangan sampai dikorbankan. Uji coba fase 1 adalah tempatnya. Yang fokus pada efek samping. Tim Vak-Nus sendiri menyebut hasil uji coba fase 1 di Semarang itu sukses. Artinya tidak ada efek samping tertentu –yang dikategorikan bisa membuat izin uji coba fase 2

ditolak. Misalnya: ada yang sakit keras, atau sampai tidak bisa berjalan, atau sakit yang sampai diopname.

Bahwa Vak-Nus itu efektif melahirkan imunitas atau tidak itulah yang akan dikerjakan di fase 2. Begitulah memang prosedur penelitian.

Saya pun kembali membaca copy surat BPOM yang beredar luas di medsos itu. Soal efek samping tidak disinggung sama sekali. Kesan saya, BPOM sendiri sudah tidak mempersoalkan lagi soal efek samping.

Yang dipersoalkan justru efektivitas Vak-Nus –yang penilaian ini harusnya dilihat dari hasil uji coba fase 2 nanti.

Baiknya tim Vak-Nus segera membuat surat klarifikasi ke BPOM. Kan hanya itu yang diminta. BPOM sama sekali tidak menutup pintu uji coba fase 2. Tidak ada di surat BPOM itu yang berisi menolak permintaan izin uji coba fase 2.

Toh timVak-Nus merasa bisa meng-

klarifikasi semua hal yang dipersoalkan BPOM. Yang telak adalah soal: relawan yang tidak menunjukkan berhasil memiliki imunitas itu. Juga soal munculnya imunitas di tiga relawan. Yang disebutkan, sebelum uji coba pun relawan tersebut sudah memiliki imunitas.

“Sama sekali bukan seperti itu.

Kami sudah melakukan klarifikasi,” ujar tim Vak-Nus. Bahkan tim Vak-Nus akan melangkah lebih jauh. “Kami setuju kalau hasil uji coba fase 1 dibuka saja untuk umum,” tambahnya. “Sedang kami persiapkan,” katanya.

Nama Vaksin Nusantara sendiri ternyata muncul belakangan. Awalnya Dokter-jenderal Terawan, yang memelopori terobosan ini, memberinya nama Vak-Nas–Vaksin Nasional.

Vak-Nas menjadi Vak-Nus setelah Terawan dan tim menemui Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, KH Said Agil Siroj.

“Vaksin Nusantara saja,” ujar Said

Agil. “Agar ada NU-nya,” tambahnya.

“NUS kan mengandung huruf S,” sela Terawan, yang –mengutip istilah Said Agil– warga NU cabang Katolik.

“S-nya itu Semesta. NU Semesta Nusantara,” jawab Said Agil.

Jadilah nama itu.

Lalu diadakan acara doa bersama.

Yang diaminkan oleh yang hadir di pertemuan kecil itu.

Kiai Said Agil sendiri menyiapkan diri untuk ikut uji coba fase 2. Juga menyiapkan warga NU di Jateng. Berapa ribu pun yang diperlukan.

Dikira izinnya lancar.

“Nanti kalau izinnya keluar akan kita adakan doa bersama lintas agama,” ujar tim Vak-Nus. Saya pun sampai tiga kali memutar video pendek dukungan Presiden Jokowi itu. Saya lihat: baru setengah jam diluncurkan sudah lebih 6.000 orang yang memutarnya.

Entah sudah menjadi berapa ribu pagi ini. (*)

memorandum.co.id

KOTA SURABAYA

memorandumredaksi @gmail.com

SABTU PON, 13 MARET 2021 HALAMAN 3

FOTO: MEMORANDUM/HARFAN

Kekurangan Siswa, Gaji Guru Swasta Kecil Camat Wonocolo Denny Christupel memimpin penertiban PKL di wilayahnya.

PKL Raya Margorejo Diobrak Satpol PP Surabaya, Memorandum Sejumlah pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di trotoar Jalan Raya Margorejo, Wonocolo, diobrak satpol PP, Jumat (12/3). Penertiban ini dilakukan karena para PKL berjualan di bahu jalan.

“Penertiban dilakukan terhadap pedagang karena berjualan di trotoar dan bahu jalan,” ujar Camat Wonocolo Denny Christupel.

Ia juga menyesalkan masih banyaknya PKL yang berjualan di lokasi tersebut, meskipun sudah beberap kali diingatkan. Dalam penertiban tersebut petugas mengamankan barang-barang milik PKL, antara lain 17 kursi plastik, 2 keranjang roti, 1 kotak tempat jual bensin, 3 alat peraga, 1 juriken plastik, 1 etalase rokok, 1 kompor LPG, dan 1 rombong yang tidak ada pemiliknya.

“

Penertiban dilakukan terhadap pedagang karena berjualan di trotoar dan bahu jalan. Semua penyitaan barang diberikan surat tilang oleh satpol PP, dan barang tersebut akan kami bawa.

DENNY CHRISTUPEL Camat Wonocolo Tidak hanya itu, sebanyak 6 KTP milik penjual disita oleh petugas.  Bersambung ke halaman 4 

Matangkan SOP sebelum Buka RHU

Surabaya, Memorandum Pemkot Surabaya terus mematangkan standar operasional prosedur (SOP) terkait rencana akan membuka tempat rekreasi hiburan umum (RHU) dalam waktu dekat ini.

Karena pemkot tidak ingin kecolongan dan akan memperketat protokol kesehatan (prokes).

“Sudah lakukan pembahasan baik itu dengan beberapa narasumber.

Kita sedang proses relaksasi utamanya terkait dengan kegiatan bisnis dan ekonomi,” ujar Sekda Kota Surabaya Hendro Gunawan, Jumat (12/3).

Tambah Hendro, nantinya tidak hanya RHU yang akan dimatangkan SOP-nya. Sebab, beberapa ruang publik juga menjadi salah satu bagian dari pembahasan ini. “Tidak  Bersambung ke halaman 4 

ILUSTRASI: ISTIMEWA

Simulasi belajar tatap muka di tengah pandemi Covid-19 oleh para guru.

“

Tetapi menurut saya, sharing guru ini masih butuh pendalaman lagi.

Kendala utamanya sekolah swasta itu kekurangan murid, jadi kelasnya jadi sedikit dan jam kerja guru juga ikut sedikit.

ERWIN DARMOGO Ketua MKKS Swasta

“

Tidak usah khawatir, kuota SMP negeri akan berada di kisaran 50 persen dari total jumlah lulusan SD. Tahun kemarin, kuota SMPN hanya tersedia 20.000 dari jumlah total 46.000 lulusan SD. Artinya, tahun sebelumnya ada 26.000 siswa yang kemungkinan ke sekolah swasta.

Kapolda Jatim Irjenpol Nico Afinta berbincang dengan KH Zainuddin Djazuli di Ponpes Al Falah.

Kapolda Silaturahmi ke Ponpes Al Falah

SUDARMINTO Kepala Bidang Sekolah Menengah Dispendik Kota Surabaya

ojol (ojek online) yang menunggu orderan di sepanjang Jalan Pemuda (depan WTC Surabaya).

Dari percakapan tersebut terungkap bahwa driver ojol mengalami penurunan omzet hingga 50 persen selama pandemi. Hal ini disebabkan banyaknya sekolah atau kampus yang tutup serta perkantoran yang  Bersambung ke halaman 4  Wakil Wali Kota Surabaya Armuji membagi makan pada driver ojol.

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Gowes, Armuji Dicurhati Driver Ojol Surabaya, Memorandum Hobi bersepeda yang selama ini ditekuni Wakil Wali Kota Surabaya Armuji masih terus dilakukan. Pada kesempatan itu Cak Ji panggilan akrab Armuji menyapa masyarakat salah satunya driver ojek online (ojol), dan Cak Ji mendapat keluhan bila pendapatan mereka turun 50 persen.

Seperti Jumat (12/3), Cak Ji gowes menempuh perjalanan sekitar 13 km dengan kecepatan 30 km/jam, ketika melewati area Surabaya Plaza, Cak Ji menyempatkan cangkrukan dengan

Hendro Gunawan

FOTO: MEMORANDUM/DANNY

Seperti yang diutarakan Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Swasta Erwin Darmogo, bila banyak sekolah swasta yang kondisinya belum bisa memberikan gaji yang layak pada tenaga pendidiknya. Namun dirinya tak bisa memastikan berapa besaran gaji yang diterima oleh guru swasta yang ada, karena itu sesuai dengan kebijakan sekolah masing-masing.

“Inti masalahnya itu, Ketika jumlah murid sedikit, penerimaan sekolah ikut sedikit, maka kesejahteraan tidak akan tercapai,” jelas Erwin, Jumat (12/3) Pihaknya membenarkan bahwa Pemerintah Kota Surabaya tengah mengusahakan kesejahteraan guru-guru swasta di Kota Pahlawan. Upaya yang tengah menjalani pembahasan adalah sharing guru atau satu guru yang bisa mengajar di beberapa sekolah.

“Tetapi menurut saya, sharing guru ini masih butuh pendalaman lagi. Kendala utamanya sekolah swasta itu kekurangan murid, jadi kelasnya jadi sedikit dan jam kerja guru juga ikut sedikit,” lanjut Erwin.

Erwin mengatakan, sharing guru yang  Bersambung ke halaman 4 

FOTO: MEMORANDUM/DOK

Surabaya, Memorandum Gaji guru sekolah swasta sangat bergantung kepada jumlah murid.

Sehingga bagi guru yang mengajar di sekolah swasta yang kecil, tentu saja kesejahteraan yang didapat belum layak. Sedangkan keluhan ini sudah bergulir ketika Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, sehingga permasalahan ini menjadi pekerjaan rumah wali kota baru.

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Pemkot Tidak Ingin Kecolongan

Surabaya, Memorandum Kapolda Jatim Irjenpol Nico Afinta, bersama pejabat utama (PJU) polda, bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Al Falah, di Desa Ploso, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, Jumat (12/3) pagi. Kedatangan kapolda bersama rombongan disambut oleh pengasuh Ponpes Al Falah KH Zainuddin Djazuli.

Dalam silaturahmi ini, kapolda meminta doa restu kepada KH Zainuddin Djazuli untuk dapat mengemban amanah dengan baik. Selain itu, Nico berharap keamanan di Jawa Timur, khususnya di kabupaten dan Kota Kediri dalam keadaan kondusif.

“Mohon doanya kiai semoga semua

aman,” kata dia.

Nico mengatakan, sebagai bentuk rasa hormat kepada para kiai, dia lebih mendahulukan sowan ke kediaman kiai sebelum melakukan kunjungan kerja di polres jajaran.

Dalam kegiatan silaturahmi tersebut, kapolda juga memberikan bantuan berupa sembako.

Alumnus Akpol 1992 itu berharap bantuan tersebut dapat dimanfaatkan oleh para santri di ponpes. “Diharapkan dengan adanya silaturahmi ini, hubungan baik antara kepolisian dengan tokoh agama, khususnya kiai tetap terjalin dengan baik, sehingga Jawa Timur semakin aman dan damai,” pungkas Nico.(fdn/tyo)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

KOTA SURABAYA

SABTU PON, 13 MARET 2021 HALAMAN 4

Bahkan, pada kesempatan itu, Eri menjelaskan tentang berbagai program yang akan dilakukannya demi mendukung program Presiden Joko Widodo ini. Ia juga menyampaikan komitmen bahwa Surabaya harus zero stunting dan kematian ibu dan anak.

“InsyaAllah penurunan bayi stunting dan angka kematian ibu dan anak itu menjadi program yang terpenting di Surabaya, seperti yang disampaikan presiden untuk menurunkan angka stunting dan kematian ibu dan anak. Jadi, kami tidak hanya

ingin menurunkan, tapi kami harus zero,” tegas orang nomor satu di Surabaya ini.

Oleh karena itu, Eri memastikan bahwa apapun arahan dari pihak BKKBN, mulai dari perhitungannya dan langkah-langkah ke depannya akan terus dikoordinasikan dan disinergikan.

“Kami berharap bisa menjadi satu bagian antara Pemkot Surabaya dengan BKKBN, sehingga apa yang diinginkan oleh presiden bisa kami wujudkan di Surabaya dengan zero stunting dan kematian ibu dan anak, tentu dengan arahan dan bimbingan

dari BKKBN,” ujarnya.

Namun, ia juga berharap ke depannya ketika ada warga yang sudah hamil 4 bulan dan akan masuk ke Surabaya, dia berharap tidak dimasukkan ke data Surabaya, karena pemkot sudah tidak bisa menyentuhnya.

“Tapi kalau dia memang warga Surabaya dan tinggal di Surabaya, maka itu tanggung jawab kami bagaimana bisa mengatasi stunting dan kematian ibu dan anaknya,” kata dia.

Sementara itu, Kepala BKKBN Pusat Hasto Wardoyo mengaku senang bisa bertemu dengan Wali Kota Surabaya, karena selama dia berkeliling Indonesia bertemu dengan bupati/ wali kota serta gubernur, tidak ada yang mengatakan ingin zero stunting dan kematian ibu.

“Baru Pak Wali Kota Surabaya ini yang mengatakan seperti itu. Yang lainnya banyak yang merasa berat

Senam Aerobik Tingkatkan Imunitas

cita-cita zero kematian ibu itu, sehingga dia semakin semangat untuk menurunkan stunting dan angka kematian ibu dan anak di Indonesia.

untuk kepentingan tubuh. “Selain itu senam aerobik ini merupakan variasi kegiatan olahraga, agar anggota tidak merasa jenuh atau bosan,” pungkas Agus.(tyo/fer)

Bojonegoro, Memorandum Sikap gotong-royong yang dibangun oleh satgas TMMD di Kecamatan Tambakrejo, semakin nyata. Kali ini, para satgas bersama dengan puluhan warga membantu membersikan balai desa.

“SatgasTMMD bersama masyarakat melaksanakan kerja bakti untuk persiapan pembukaan,” ujar anggota satgas Serda Sutriyono.

Menurutnya, gotong royong yang terjalin di dalam masyarakat sebagai wujud pembangunan karakter yang luar biasa. Dengan begitu, dengan proses gotong royong yang dilakukan maka akan benar-benar membantu terwujudnya pembangunan di wilayah desa.

“Salah satunya, sebagian kecil yang bisa dilakukan yaitu dengan membantu membersihkan balai desa setempat,” pungkas Sutriyono. (top/har/tyo)

Satgas TMMD dan warga kerja bakti membersihkan halaman balai desa.

Gowes, Armuji Dicurhati Driver Ojol menerapkan WFH (work from home) sehingga sangat sedikit penumpang yang menggunakan jasa mereka.

Mereka juga mengalami kesulitan selama penerapan jam malam, karena banyak toko dan penjual makanan yang

Sambungan dari halaman 3

tutup. Padahal malam hari adalah momen di mana mereka bisa mendapatkan pendapatan yang cukup banyak.

“Kita ini bingung pak, malam hari warung ditutup, sehingga orderan semua turun,” ucap salah satu driver

ojol kepaad Cak Ji. Lanjutnya, ia tidak mempermasalahkan kalau pembeli yang dine in (makan di tempat) dibatasi, asal yang asal yang take away (dibungkus, red) dan order melalui aplikasi online

jangan dibatasi juga jamnya,” imbuh yang driver ojol lainnya.

Cak Ji pun menerima semua aspirasi dari para driver ojol ini dan akan segera membahas dengan dinas dan pihak terkait untuk dicarikan solusi yang terbaik.

“Intinya kami terima semua aspirasi dari semua lapisan masyarakat, salah satunya melalui gowes ke kantor dan melakukan sapa warga kepada warga Surabaya yang kebetulan melintas,” kata Cak Ji

Kekurangan Siswa, Gaji Guru Swasta Kecil sedang dibahas, diharapkan dapat memenuhi jam kerja guru swasta agar dapat mencapai target 24 jam kerja dalam satu minggu. Apabila tercapai, maka guru swasta bisa mendapat gaji sesuai upah minimum kota (UMK) Surabaya.

“Itu baru konsep kasar yang diusulkan oleh Pak Wali Kota Eri Cahyadi saat kemarin pertemuan dengan kepala sekolah. Namun, itu baru kasarannya saja karena fokus rapat kemarin memang membahas PPDB,” beber Erwin.

Menurut Erwin bila keluhan kekurang siswa di sekolah swasta ini sudah lama dan sudah pernah disampaikan

“Semua penyitaan barang diberikan surat tilang oleh satpol PP, dan barang tersebut akan kami bawa,” lanjut Denny.

Ketika barangnya hendak dibawa petugas, salah seorang pedagang sem-

RUMAH DIJUAL J.rmh MEDOKAN SEMAMPIR INDAH XI/3b uk.3x10.

H.250jt nego.

Bonus AC, kulkas.T.081217025311.

TA N A H D I J U A L Tnh Jl.Lkr Tmr dkt Juanda Ls6724m2 HGB 0Jl.3.2jt/m2.

0818318280/ 089512792549

JOMBANG Tnh&Bangn LT600 LB462 Jl.Ploso-Babat Kedungdowo Ploso Jombang 081913136487.

MOBIL DIJUAL J.Mobil Mazda 1991 MR Nopol Gresik Harga Nego.

HP.08123522343 (WA) Kec. Rungkut Sby.

Sambungan dari halaman 3

pat menolak dan mempertahankannya.

Sebab di masa pandemi seperti ini mereka butuh penghasilan.

“Kami hanya rakyat kecil yang butuh hidup, jangan bawa barang kami,” ujar salah seorang pedagang. (mg4/tyo)

M O TO R D I J U A L AKAN DIJUAL unit sepeda motor S 4537 TB, S 3470 YV, W 6840 ZZ, S 5607 RQ, L 6537 VB oleh PT KB FINANSIA MULTI FINANCE untuk info Hub : 0321-320222

Cak Ji mengatakan, bahwa pandemi ini memang berdampak berat bagi semua warga Surabaya. “Pemkot Surabaya akan berupaya penuh untuk memulihkan perekonomian Surabaya,” pungkas Cak Ji. (fer/tyo)

Sambungan dari halaman 3

pada wali kota sebelumnya. Sehingga dengan wali kota baru ini diharapkan ada solusi. Karena sekolah swasta di Surabaya sangat besar sumbangsihnya bagi pendidikan, dan ikut aktif dalam mencerdaskan anak didik di Kota Surabaya.

Sedangkan menurut Kepala Bidang Sekolah Menengah Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya Sudarminto, berharap sekolah swasta dapat bersabar terkait jumlah siswa. Sebab kesempatan sekolah swasta untuk mendapatkan murid sangat terbuka lebar.

“Tidak usah khawatir, kuota SMP negeri akan berada di kisaran 50 persen

PKL Raya Margorejo Diobrak...

Apalagi, dia sebagai dokter kebidanan tentu merasa memiliki dan berharap jangan sampai ada ibu yang meninggal saat melahirkan.(fer/tyo)

Gotong Royong Bersihkan Balai Desa

Para prajurit dan ASN Korem Bhaskara Jaya mengikuti senam aerobik di lapangan makorem.

giatan senam,” lanjut Agus.

Ditambahkan Agus, bila kesehatan menjadi sesuatu yang sangat berharga saat ini, sehinga masyarakat jangan malas berolahraga karena ini

untuk mengatakan zero kematian ibu,” kata Hasto.

Menurutnya, Wali Kota Surabaya itu sangat semangat untuk mencapai

TMMD Ke-110 Kodim Bojonegoro

FOTO: MEMORANDUM/ARIS

Surabaya, Memorandum Olahraga menjadi hal yang penting dan harus dilakukan di tengah pandemi, tujuannya agar imunitas menjadi kuat sebagai pertahanan melawan Covid-19. Seperti yang dilakukan personel Korem 084/Bhaskara Jaya beserta jajaran melaksanakan senam aerobik pagi di lapangan makorem, Jumat (12/3).

Kasipers Kasrem 084/BJ, Kolonel Inf Agus Supriyanto menjelaskan, senam aerobik yang dilaksanakan usai apel pagi ini tetap mengedepankan protokol kesehatan.. Sebelum mengawali kegiatan, para peserta melaksanakan pengecekan kesehatan, selanjutnya melaksanakan peregangan otot.

“Para prajurit dan ASN penuh semangat dalam melaksanakan ke-

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menerima kunjungan dari BKKBN Pusat.

GRAFIS: ISTIMEWA

Surabaya, Memorandum Program penurunan angka stunting dan angka kematian ibu dan anak di Surabaya menjadi bahan diskusi antara Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat menerima kunjungan Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Pusat Hasto Wardoyo beserta timnya, Jumat (12/3).

FOTO: MEMORANDUM/FERRY

Pemkot Prioritas Tekan Kematian Ibu dan Anak

dari total jumlah lulusan SD. Tahun kemarin, kuota SMPN hanya tersedia 20.000 dari jumlah total 46.000 lulusan SD. Artinya, tahun sebelumnya ada 26.000 siswa yang kemungkinan ke sekolah swasta,” papar Sudarminto.

Sudarminto juga mengungkapkan, akan membantu sekolah swasta yang bekerja sama dengan Dispendik Kota Surabaya untuk mendapatkan peserta didik baru. “Caranya nanti kami akan berikan data siswa ke pihak sekolah. Nantinya, pihak sekolah tersebut akan menghubungi calon

peserta didik baru yang ada di data,” jelasnya.

Maka, masih banyak calon siswa yang bisa diperebutkan sekolah swasta. “Yang namanya sekolah ya harus berkompetisi. Dalam hal ini kompetisi di bidang mutu. Toh, kita sudah memberikan peluang yang besar,” ujarnya.

Tak hanya itu, pihaknya juga memberikan fasilitas sekolah gratis bagi para siswa yang ada di sekolah swasta. Terutama bagi mereka yang masuk dalam mitra warga.

“Kami juga mempunyai data anak mitra war-

ga atau MBR yang tidak diterima di SMP negeri.

Nah, mereka-mereka juga akan difasilitasi sekolah gratis selama tiga tahun. Kami sudah bekerja dengan CSR perusahaan agar mereka dapat fasilitas tersebut,” terang Sudarminto.

Sudarminto berpesan kepada para orang tua mitra warga yang anaknya tidak diterima di SMP negeri, agar tidak galau. “Para orang tua akan dihubungi sekolah swasta yang bekerja sama dengan Dispendik Kota Surabaya,” pungkas Sudarminto. (mg1/tyo)

Pemkot Tidak Ingin Kecolongan hanya RHU, tapi juga mal. Semua sedang kita matangkan,” tegasnya.

Kemudian prosesnya, lanjut Hendro, sekarang sedang didiskusikan dengan jajaran samping.

“Kalau itu sudah disepakati persepsinya sama, kita segera lakukan sosialisasi bersama dengan semua stakeholder supaya bisa di-

P I J AT K E B U G A R A N Feri Massage Keluarga Pijat Kesehatan buat Keluarga Wanita dan Pria. Menghilangkan Capek2 Lelah dan Letih, Ramah Tamah dan Profesional. Hub:081358022468.

KOST Terima kost bujang fas. tmpt tidur, lemari, kaca rias, meja kursi (625/ bln) di kedungsari samping Giant JL. Surabayan 3/34 hub. Bu Rina telp 081229729706/0857

85930383 (tidak terima SMS) KEHILANGAN Hilang STNK Spd Motor Honda Beat L-2614-HI An.Hendry Primantono D/a.Bratang Gede 3-I / 27-A. Hilang STNK Spd Motor Honda Th’2006 L-6038-XC An.Rudi Chandra Junianto S.K D/a.Simo Margorejo Tengah 1/31 Sby. Kehilangan STNK Motor Honda L-3450-RV An Iswanto d/a Margorukun XXI/5-B Sby. Hilang Buku Kir TEMPELAN SB.240327.K PT.MAKMUR JAYA TRANSINDO JL.SURABAYA.

Sambungan dari halaman 3

lakukan segera relaksasi khususnya terkait dengan kegiatan peningkatan ekonomi di Surabaya,” ujar Hendro.

Soal deposit senilai Rp 100 juta untuk setiap RHU yang beroperasi, tambah Hendro, bahwa wacana itu belum final dan masih dalam pembahasan. “Itu wacana kita finalkan

dulu, tapi yang penting bukan itu.

Yang penting bagaimana SOP itu bisa jalan dan itu dipahami,” tambahnya.

Hendro menegaskan, bahwa sanksi itu hanya salah satu alat terakhir, tapi kalau semua sudah paham tidak ada masalah. “Kalau itu saya kira sudah bisa sama, sanksi bisa kita

KEHILANGAN

KEHILANGAN

Hilang Buku Kir L.8727.UV/ SDA.22250 PT.SUMBER BERKAS SUKSES TRANS JL.BANYU URIP 240 SBY.

Hilang Buku Kir L.9346.

UP/SB.231449.K PT.JATIM PETROLEUM TRANS JL.TELUK KUMAI TIMUR 133 SBY.

Hilang Buku Kir L.9928.UU/ JKT.1525096 PT.AGUNG JAYA SEMESTA RAYA TAMBAK OSOWILANGUN 111 SBY.

Hilang Buku Kir TEMPELAN SB.231621.K PT.JATIM PETROLEUM TRANS JL.TELUK KUMAI TIMUR 133 SBY.

Hilang Buku Kir L.8021.AC/ SB.236296.K PT.ADI SARANA ARMADA JL.RAYA PRAPEN 63 SBY.

HILANG STNK HONDA SCOOPY 2019 COKLAT HITAM W-3440WQ ISWATI,IR 082133151225.

Hilang STNK Yamaha X Rider Standar L-6166-JZ a/n: RINA YUNITA d/a: PERMATA SAFIRA Blok E 6 No.11A Surabaya.

Hilang Buku Kir L.8651.AC/ SB.289606.K CV.SURYA TERANG JL.SURABAYA. Hilang Buku Kir L.8704.AK/ SB.203041.K PT.TRIJAYA INDOPRATAMA JL.RAYA MANUKAN KULON 60 D-6 SBY. Hilang Buku Kir L.8933.UM/ SB.244049.K PT.JATIM PETROLEUM TRANS JL.TELUK KUMAI TIMUR 133 SBY.

HILANG STNK HONDA VARIO 2014 BIRU W-4339-ZH MUNTHOLIB 085813364892.

HILANG STNK HONDA SCOOTER 2012 PUTIH W-6746QU JULIANTO 088803738784.

Hilang BPKB Asli Vespa GTS150 Piaggio Th’14 L-6800-SX An. Hj. Nor Djamila Jl.Bolodewo No.10 Simokerto Sby. Nk.RP8M45410EVJ01550.

Hlg STNK Hnd ACH1M21B04 A/T ‘2014 L-3786-TF Hitam An.Tri Yektining Rahayu Simo Pomahan I/62 Sby. Hilang STNK Spd Motor th’2003 L-2676-NC An.Dasi D/a.

Kedinding Lor 3/59-C Sby.

minimalkan,” jelasnya.

Disinggung penerapannya, Hendro mengatakan dalam minggu depan. Hendro juga menambahkan tidak banyak dalam penerapan SOP ketika RHU nanti dibuka. “Mungkin hanya empat sampai lima saja. Tapi semua sudah mencakup,” pungkas Hendro. (fer/tyo)

DESAIN RUANGAN BEBAS Virus Covid-19 Menjadikan Ruang Usaha/ Kantor/ Sekolah, Dll Bebas Virus/ Fresh Menggunakan Teknologi Terkini, Budget Terjangkau, Dipandu Team ARSITEK & DOKTER Berpengalaman Minat, Info & Konsultasi 08113088699 / 085772769040 FREE KONSULTASI

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

MADURA

SABTU PON, 13 MARET 2021 HALAMAN 5

BIRO MADURA RAY RAYA MELIPUTI: Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. KABIRO: Herry Sunaryo. WAKABIRO: Sujak Lukman REPORTER: Syamsul Arief, Syamsuri, Yusron Hidayatullah, Ainul Anwar. HP: 085333446262, 08113406262.

9 OPD Sumenep Dapat Rapor Merah “Kami menyampaikan persoalan yang menjadi keluh kesah di tengah masyarakat khususnya yang menyangkut sembilan OPD. Sorotan itu berlaku untuk OPD yang programnya bersentuhan langsung dengan masyarakat dan lingkungan,” ujar korlap aksi Andi Kholis.

Ia menyebut, sembilan OPD yang dinilai tidak serius menjalankan program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, antara lain, dinas pendidikan, dinas perhubungan, dinas sosial, bappeda, dinas kesehatan, satpol PP, DLH, RSUD dr H Moh Anwar, dan DPRKP cipta karya.

Andi menjelaskan, kinerja beberapa OPD itu tidak berpihak kepada masyarakat. Misalnya bappeda, yang memiliki kesan memberikan kemudahan bagi investor untuk menambang fosfat dengan

adanya review Perda RTRW. "Kemudian dinas pendidikan terkait pembelajaran daring di kepulauan yang akses internetnya sulit, lalu di dinas sosial yang kami temukan dugaan penyelewengan bantuan sosial," bebernya.

Sementara, satpol PP dinilai lemah menindak pelanggaran perda. Misalnya, galian C dan tambak udang ilegal. Lalu dinas perhubungan terkait buruknya transportasi laut ke kepulauan, dinas kesehatan dinilai tidak transparan dalam program penanganan Covid-19, serta di DLH lantaran banyak perusahaan tidak memiliki izin amdal.

“Kami meminta bupati melakukan evaluasi, kalau OPD tidak becus melayani masyarakat maka silakan pimpinannya dicopot. Kami mengamati banyak OPD yang bekerja tidak sesuai tupoksi,” desak Andi.

Menanggapi hal itu, Bupati Achmad Fauzi berjanji akan menindaklanjuti aspirasi demonstran. Ia juga akan melakukan sinkronisasi dengan hasil penilaian internal Pemkab Sumenep.

“Kami juga punya catatan dinas-dinas yang perlu perhatian khusus. Tapi sesuai aturan, kami baru bisa 8 bulan lagi melakukan evaluasi. Kami berjanji akan terus memantau kinerja OPD,” ujar Bupati Fauzi.

Terkait rapor merah tersebut, menurut Fauzi hal itu dari sudut pandang eksternal masyarakat. Ia mengaku akan memadukan dengan penilaian internal.

“Kami kan juga punya di internal, rapor merah bisa saja dari eksternal, nanti akan kita padukan dengan internal kami, apakah benar merah, kuning atau hijau,” tandas Achmad Fauzi. (aan/epe)

FOTO: MEMORANDUM/AINUL ANWAR

Sumenep, Memorandum Puluhan aktivis Gerakan Peduli Masyarakat Sumenep (GPMS) menggelar aksi demonstrasi di kantor bupati, Jumat (12/3). Mereka memberikan rapor merah kepada sembilan organisasi perangkat daerah (OPD).

Aktivis GPMS berdialog dengan Bupati Achmad Fauzi setelah aksi unjuk rasa menyoroti kinerja buruk sembilan OPD Pemkab Sumenep.

Pengamanan Pilkades Serentak 2021

SMK Didorong Kembangkan Potensi Lokal Pamekasan, Memorandum Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Timur mendorong SMK di Pamekasan mengembangkan potensi lokal yang dimiliki. Seperti yang dilakukan SMK Al Ikhlas Klampar dengan mendorong siswanya melestarikan batik khas Madura.

Caranya, dengan mengajak siswa untuk terlibat dalam pembuatan hingga proses produksi batik tulis. Dorongan itu disampaikan Kepala Disdik Jatim Wahid Wahyudi ketika kunjungan ke Pamekasan, Jumat (12/3).

Ia me,lihat proses pembuatan batik tulis dari bahan baku hingga jadi produk berkelas. Kemampuan siswa yang sudah terlihat mahir, menimbulkan kebanggaan bagi dirinya. “Ini adalah SMK yang mempunyai spesifikasi yang spesifik yakni membuat batik dengan ciri khas daerahnya yakni batik khas Madura,” kata Wahid.

Wahid mengakui, hasil karya batik buatan siswa ini tidak akan kalah bila harus bersaing dengan kain batik yang ada di pasaran. Bahkan saking bangganya, Wahid mengaku membeli dua potong batik dengan motif yang sangat bagus. “Karena itu, melihat potensi sekolah ini, kami meminta kepala bidang pembinaan SMK untuk melakukan koordinasi dengan SMK Al Ikhlas. Apa yang bisa didukung Disdik Jatim untuk lebih meningkatkan kualitas SMK ini,” urainya.

Lebih lanjut, Wahid menjabarkan, jika batik buatan siswa SMK Al Ikhlas Pamekasan sangat potensial untuk dikembangkan. Terlebih, peminat produk batik, bahkan Batik Khas Madura ini banyak penggemar batik yang ingin memilikinya dan sudah beredar hingga ke mancanegara. “Bahkan wisatawan mancanegara sudah melakukan kunjungan ke sekolah untuk melihat langsung proses pembuatan batik ini,” imbuhnya.

Sebelum ke SMK Al Ikhlas, Wahid sempat mengunjungi SMKN 2 yang mempunyai keahlian di bidang teknik dan SMKN 3 yang spesifik ke perhotelan dan katering.

Kepala SMK Al Ikhlas Ahmadi menambahkan, dalam produksi batik tulis ini pihaknya melibatkan 300 siswa.

“Visi misinya ya ingin melestarikan budaya batik ini.

Kami berharap melalui pendidikan, siswa juga memahami jika batik mempunyai nilai filosofis yang tinggi,” jelasnya. (sjk/epe)

Kapolres Bangkalan AKBP Didik Hariyanto memberikan arahan tentang strategi pengamanan pilkades serentak pada 60 bhabinkamtibmas.

in itu, jalu rkoordinasinya di tingkat kabutan di bawah kendali forkopimda. Sedangkan di lingkup kecamatan di bawah

koordinasi forkopimcam.

Strategi dan sistem pengamanan ini sudah disosialisasikan hingga ke lingkup pede-

Dampak Cuaca Ekstrem, Ada Sekolah Terendam Banjir

Pengurus Ponpes Al Faqih memeriksa plengsengan yang ambrol dampak hujan deras sehari sebelumnya.

Survei Pelayanan Publik Polres Sumenep Mendekati Nilai Sempurna Sumenep, Memorandum Polres Sumenep terus berupaya memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat dalam rangka membangun zona integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) serta untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik secara berkelanjutan.

Untuk mengukur tingkat kepuasan dari pelayanan tersebut, Tim Pokja Polres Sumenep menjalin kerja sama dengan Universitas Wiraraja Sumenep melaksanakan survei eksternal tentang kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik yang ada di lingkungan Polres Sumenep.

Program tersebut berpedoman ke-

saan. Seperti yang dilakukan pada 8 Februari 2021. Kala itu, AKBP Didik Hariyanto, didampingi Wakapolres Kom-

pol Anjar Setijaningrum dan Kasat Bimas Itu Suyitno, sudah menyampaikan arahan kepada 60 bhabinkamtibmas dari 18 kecamatan di Gedung Pertemuan Sat Sabahara Mapolres Bangkalan.

Ada beberapa instruksi dan penekanan yang diberikan kapolres kepada Bhabinkamtibmas. Di antaranya, sinergitas tiga pilar pengamanan pilkades serentak, dalam hal ini bhabinkamtibmas, babinsa, P2KD, termasuk elemen masyarakat, harus sudah mulai aktif terjun ke lapangan.

Dengan mendekati tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda. Mereka harus diajak untuk mulai mengkampanyekan pilkades damai.

Didik optimis, amanah ini bisa diterapkan. Sebab, bhanbinkamtibmas yang jadi ujung tombak polres sudah dibekali dengan teknik kemampuan komunikasi di tengah masyarakat. (ras/epe)

Warga ketika antre membuat laporan di SPKT Polres Sumenep.

pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi

(PAN RB) RI Nomor 14 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat Unit Penyelenggara Pelayanan Publik.

Survei telah dilaksanakan selama seminggu pada Juli 2020 dengan melibatkan 100 responden dari berbagai kalangan yang memanfaatkan pelayanan Polres Sumenep. “Survei dilaksanakan secara langsung kepada masyarakat sebagai penerima layanan publik. Meliputi pelayanan penerbitan SIM, pelayanan SKCK, pelayanan penerimaan laporan masyarakat di ruang SPKT dan pelayanan besuk tahanan,” ujar Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti.

Dari survei tersebut diperoleh hasil

sebagai berikut; unsur persyaratan dengan nilai 3,86, unsur sistem, mekanisme dan prosedur dengan nilai 3,71, unsur waktu penyelesaian dengan nilai 3,63, unsur biaya/tarif dengan nilai 3,64, unsur produk spesifikasi jenis pelayanan dengan nilai 3,87, unsur kompetensi pelaksana dengan nilai 3,71, unsur perilaku pelaksana dengan nilai 3,31, unsur sarana dan prasarana dengan nilai 3,81, dan unsur penanganan pengaduan, saran dan masukan dengan nilai 3,97.

“Dari semua unsur itu, selanjutnya diperoleh nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) 93,26 dengan kategori mutu pelayanan Sangat Baik,” tandas AKPWidi. (aan/epe)

Pamekasan, Memorandum Cuaca ekstrem yang memicu hujan deras dan angin kencang di beberapa kawasan Kabupaten Pamekasan hingga Kamis (11/3) malam, dampaknya masih terasa hingga kemarin. Jalan penghubung antara Desa Toronan dan Kelurahan Kowel, tidak bisa dilalui karena longsor. Tepatnya di kawasan Pondok Pesantren Al Faqih.

Selain itu, material longsoran menyumbat saluran air yang menuju ke sungai. Akibatnya, halaman kompleks SMP dan SMK Al Faqih terendam. “Hujan yang deras mengakibatkan saluran air yang ke sungai Sumber Nyamplong di Kelurahan Kowel itu ambles dan material menutupi saluran yang berada di belakang sekolah Ponpes Al Faqih ini, dan banjir akhirnya meluap ke sekolah SMP dan SMK Al Faqih,” tutur kepala SMK Al Faqih Zainullah.

Selain halaman berlumpur, luapan banjir juga melanda laboratorium komputer. Zainullah berharap instansi terkait segera mengambil tindakan. Termasuk memperbaiki jalan yang dekat dengan bantaran sungai Sumber Nyamplong.

Terkait hal ini, Kepala BPBD Pamekasan Amin Jabir mengatakan, setelah ditinjau kondisi jalan paving selebar 2,5 meter itu putus dan 60 persen sudah tergerus dengan panjang 12 meter serta kedalaman longsor mencapai 7 meter. “Luas jalan yang amblas itu ada sekitar 60 – 65 m2 plengsengannya yang runtuh,” tuturnya.

Ia menjelaskan bahwa intensitas curah hujan yang deras memang menjadi pemicu longsor, namun ada faktor lainnya yaitu terkuncinya saluran air oleh sampah yang sudah lama menumpuk.

“Karena ada 75 meter saluran itu tertutup oleh beton dan hampir tidak ada kontrolnya, sehingga sulit dilakukan deteksi dan pembersihan apabila ada sampah di dalamnya,” bebernya.

Indikasi itu terlihat setelah longsor terjadi. Ketika diperiksa, ada timbunan sampah yang membuat saluran air tidak berfungsi. “Jadi penyebabnya karena sampah yang ada dalam gorong-gorong yang tidak terdeteksi dan tidak dibersihkan,” ujarnya.

Pihaknya memerintahkan agar dibangun filter section setiap 50 meter agar ada jarak untuk bak kontrol. “Jadi kalau ada sampah dari hulu itu bisa terkunci di filter section dan bisa dibersihkan oleh masyarakat untuk memastikan bahwa di areal saluran yang tertutup oleh plat beton itu tidak ada timbunan sampah yang dapat menyumbat saluran air,” tambahnya.

Selain itu, Amin Jabir berharap agar ada revitalisasi di hulu sungai. Sehingga bisa ada antisipasi banjir ketika terjadi penumpukan sampah di bantaran sungai. Termasuk mengimbau warga yang bermukim di sekitar bantaran sungai untuk aktif membersihkan sampah. (*/sjk/epe)

FOTO: MEMORANDUM/IST

Kepala Disdik Jatim Wahid Wahyudi ketika melihat proses produksi pembuatan batik tulis yang dikerjakan siswa SMK Al Ikhlas Pamekasan.

Bangkalan, Memorandum Kapolres Bangkalan AKBP Didik Hariyanto selaku penanggung jawab pengamanan pemilihan kepala desa (pilkades) serentak 2021, bakal all out mengamankan pesta demokrasi enam tahunan ini Termasuk mengerahkan kekuatan merata ke 120 desa yang menggelar pemilihan yang sudah dibekali strategi khusus.

“Tahun ini, pilkades serentak akan digelar di 120 desa dan tersebar di 18 kecamatan,” kata Didik, sapaan akrabnya, Jumat (12/3). Rinciannya, di Kecamatan Bangkalan enam desa, Kamal 4, Arosbaya 3, Tanjung Bumi 3, Modung 9, Socah 7, Kokop 3, Klampis 9, Burneh 6, Tragah 7, Kwanyar 8, Labang 10, Geger 4, Blega 4, Konang 5, Sepulu 8, dan Tanah Merah 14 desa.

“Aparat keamanan yang akan kami kerahkan gabungan dari unsur polres, TNI, dan satpol PP,” tandas Didik. Sela-

FOTO: MEMORANDUM/RAS

FOTO: MEMORANDUM/IST

Kapolres Beri Strategi Khusus kepada Bhabinkamtibmas

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

POLISI KITA

SABTU PON, 13 MARET 2021 HALAMAN 6-7

Polres Kediri dan Tim Gabungan Gelar Yustisi Prokes Kediri, Memorandum Anggota Polres Kediri terus gencar menggelar kegiatan operasi yustisi pencegahan penyebaran virus Covid-19, Jumat (12/3).

Kegiatan yustisi itu dilaksanakan di sejumlah tempat keramaian yang rawan penyebaran virus corona.

Dalam kegiatan operasi Yustisi tersebut, turut pula hadir dari TNI dan anggota Satpol PP Kabupaten Kediri.

Selain menggelar operasi Yustisi petugas gabungan juga membagikan masker kepada masyarakat yang tidak memakai masker.

Kapolres Kediri AKBP Lukman Cahyono mengatakan, kegiatan operasi yustisi ini dilakukan untuk mencegah atau

Anggota Polres Kediri memasangkan masker setelah memberikan sanksi kepada pelanggar prokes.

memutus rantai penyebaran virus Covid-19.

“Sasaran operasi Yustisi ini kepada masyarakat yang

Jaga NKRI, Kapolres Pandia Silaturahmi dengan Warga Papua

t tidak memakai masker.

Yakni masyarakat yang terjaring operasi yustisi tidak memakai masker dilakukan tindakan tegas,” ucap Kapolres Lukman, kemarin.

Kapolres juga mengimbau pada masyarakat untuk tidak jenuh untuk mematuhi protokol kesehatan dengan salah satunya memakai masker.

“Kami mengimbau pada masyarakat agar tidak jenuh untuk mematuhi protokol kesehatan dengan salah satunya memakai masker. Karena, saat ini virus Covid-19 masih mengancam di wilayah. Untuk diharapkan kepada masyarakat selalu mematuhi protokol kesehatan,” pungkas kapolres. (mis/mik)

Kapolresta Makota Peduli Anggota yang Kena Musibah Malang, Memorandum Kapolresta Malang Kota Kombespol Leonardus Simarmata bersama rombongan menjenguk anggota di rumahnya, di Jalan Mawar, Desa Sekarpuro, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang.

Kunjungan tersebut dilakukan mengingat ada salah satu anggota mengalami musibah saat pengamanan aksi unjuk rasa (unras).

“Spripim Kapolda Jatim menyerahkan santunan dari Bpk Kapolda Jatim ke-pada Bripka Eko Winardi. Ia adalah anggota Subbag Sarpras yang terkena musibah,” terang Kasubag Humas Polresta Malang Kota, Iptu Ni Made Seruni Marhaeni.

Ditambahkannya, untuk Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata memberikan santunan. Sebelum-

Kombespol Leonardus Simarmata bersama rombongan menjenguk korban.

nya, Bripka Eko terluka setelah, mata sebelah kiri, terkena serpihan kaca kendaraan dinas. Saat itu, kaca mobil dinas ditendang pengunjuk rasa.

Ikut serta dalam rombongan ini Kapolresta Malang Kota, Spripim Kapolda Jatim, Kabag Sumda dan Kasat Lantas Polresta Malang Kota. (edr/mik)

Kapolres Sepakat dengan Bupati jika Ada Sengketa Pilkades Bangkalan, Memorandum Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron mengungkapkan rasa simpati terhadap sebagian warga Desa Mrandung, Kecamatan Klampis, yang berinisiatif menempuh jalur hukum untuk mengatasi sengketa pembentukan Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD) desa setempat.

Apresiasi positif itu diunggah Bupati Ra Latif seusai menerima salinan penetapan putusan perkara dari PTUN Surabaya atas sengketa pembetukan P2KD di Desa Mrandung, Senin (8/3) lalu.

Dalam konteks ini, PTUN melalui Penetapan Nomor 22/PEN-DIS/PTUN Surabaya Tanggal 3 Maret 2021, telah memenangkan Bupati Bangkalan sebagai tergugat atas perkara Nomor 22/G/2021/PTUN yang didaftarkan pada tanggal 23 Pebruari 2021. “ Baik pribadi maupun atas nama Pemkab, saya sangat simpati dan hormat terhadap sebagian warga Desa Mrandung, yang berinisiatif menempuh jalur hukum untuk

menengahi sengketa pembentukan P2KD itu,” kata Ra Latif.

Cara ini dinilai jalan akhir terbaik, bermartabat dan proporsional, setelah upaya lewat jalur musyawarah menemui jalan buntu.

Rambu-rambu mekanisme dan prosedur semacam itu, nenurut Bupati Ra Latif patut ditauladani oleh seluruh warga, tokoh agama (toga), tokoh masyarakat (tomas), dan tokoh pemuda (toga).

Termasuk para calon kepala desa (cakades), anggota P2KD, dan BPD di 120 desa penyelenggara pilkades serentak pada Rabu, 5 Mei 2021 mendatang.

Pernyataan dan harapan simpati Bupati itu direspon dengan sigap oleh Kapolres Bangkalan AKBP Didik Hariyanto.

“Jika terjadi sengketa saat proses tahapan pilkades, jangan diselesaikan dengan cara-ara yang kurang beradab. Termasuk tindakan anarkis. Apalagi sampai berujung bentrok fisik,” ujar Didik.

Cara-cara seperti itu, selain tidak propor-

to tokol kesehatan berupa masker dan hand sanitizer, serta bantuan dukungan biaya sekolah untuk meringankan kesulitan ekonomi.

Dalam kesempatan tersebut Kapolres mengatakan, apabila kedua pelajar papua tersebut mengalami kesulitan atau permasalahan dalam proses belajar mengajar Polres Blitar Kota dan Kodim 0808 / Blitar siap membantu.

“Termasuk untuk memfasilitasi serta memberikan kesempatan seluas-luasnya apabila berminat untuk melanjutkan karier sebagai anggota Polisi

Sidoarjo, Memorandum Warga Papua yang tinggal di Yayasan Pondok Efrat Anggaswangi, Sukodono, Sidoarjo, Jumat (12/3) pagi, kedatangan Kapolresta Sidoarjo Kombespol Sumardji beserta pejabat utama Polresta Sidoarjo.

Disambut Ketua Yayasan

Pondok Efrat Anggaswangi

Kapolres Bangkalan AKBP Didik Hariyanto.

sional, tidak simpatik dan melanggar hukum.

Juga sangat menggangu stabilitas kamtibmas dan kondusifitas daerah.

Kapolres Didik sangat mendukung penegasan dan harapan Bupati R Abdul Latif Amin Imron. Jika terjadi sengketa di sela proses tahapan pilkades serentak, bisa diselesaikan lewat forum musyawarah, baik di tingkat forkopimcam maupun berlanjut ke tingkat forkopimda. (ras/mik)

Malang, Memorandum rima Polres Malang menerima arikunjungan dari Polres Kariiau mun, Polda Kepulauan Riau ng dalam rangka studi banding pembangunan zona integ-h ritas (ZI) menuju wilayah bebas dari korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih melayani (WBBM), Jumat (12/3).

Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Malang AKBP Hendri Umar, Kapolres Karimun AKBP Muhammad Adenan, Wakapolres Malang Kompol Tony Kasmiri , PJU Polres Malang dan jajaran Polres Karimun.

Dalam kegiatan ini

dilaku dilakukan paparan WBK dan WBB dan selanjutnya tim WBBM me meninjau ruangan MICC, SKC Polres Malang, RuSKCK ang Sat Narkoba, Ruang S Reskrim, Ruang Prov.

Sat Aipda Pujo Sanc coko saat melakukan p paparan MICC Polres Malang menyampaikan penilaian untuk yanlik minimal nilai A- dan semua yang dilakukan harus sejalan dengan protokol kesehatan (prokes).

“Sebelum menentukan standar pelayanan kita koordinasikan dulu dengan akademisi sebagai acuan,” terangnya.

Kegiatan studi banding dari Polres Karimun Polda Kepri ke Polres Malang ini untuk melihat

program kerja dan pelayanan publik Polres Malang yang telah mendapatkan WBK dan WBBM. Dan selanjutnya akan diterapkan di Polres Karimun sesuai dengan hasil paparan dari Polres Malang.

Kasubbag Humas Polres Malang Iptu Bagus Wijanarko menyampaikan tim study banding ini dipimpin langsung oleh Kapolres Karimun.

Rombongan mendapat“Rombongan kan paparan dan melakukan kunjungan ke beberapa r uangan,” terangnya. (*/ari/mik)

Kapolres Hendri Umar memberikan buku tentang mempertahankan WBK-WBBM kepada Kapolres Karimun.

maupun TNI akan di support,” ujar Kapolres Yudhi.

Turut mendampingi dalam kegiatan tersebut Kasat Intel AKP Son Haji, Bhabinkamtibmas dan Babinsa Kelurahan Sananwetan

kepada pengurus pondok atass sambutannya.

“Terimakasih atas sambutannya. Kami datang untuk memberikan bantuan berupa APD dan sembako semoga bermanfaat dan barokah,” ujar Leonard.

Kapolres berharap dalam situasi wabah virus corona ini agar mematuhi aturan pemerintah dan memperhatikan protokol kesehatan supaya pendidikan di Pondok Pesantren agar bisa berjalan dengan lancar.

Sedangkan Ketua Ponpes Al-Falah KH. Moch. Ardani Ahmad menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh rombongan yang telah datang di Pondok Pesantren Al-Falah Desa Jeblog “Ponpes Al Falah mulai ada aturan dari gubernur untuk pesantren boleh di buka kembali dengan prokes yang ketat, alhamdulillah kami sudah bisa

kemari adalah untuk bersilaturahmi dalam kegiatan Jumat Berkah dengan berbagi sembako dan masker kepada warga Papua di Sidoarjo,” ujar Kapolresta Sumardji.

Ia juga memotivasi warga Papua yang sedang menimba

ilmu di Sidoarjo, agar terus giat belajar dan tetap menjalankan disiplin protokol kesehatan di tengah masa Pandemi Covid-19.

Sementara itu, Yohanes Tio mengucapkan terima kasih atas kunjungan Kapolresta

Sidoarjo bersama rombongan.

Menurutnya warga Papua di Sidoarjo selama ini dalam kondisi baik, sehat dan selalu mendapatkan perhatian dari pemerintah setempat termasuk Kepolisian. (som/bwo/jok/mik)

Tidak lupa dalam kegiatan tersebut juga disampaikan himbauan untuk selalu menerapkan disiplin protokol kesehatan dalam kegiatan sehari-hari. (pra/mik)

m melaksanakan belajar mengajar,” ungkap Moch Ardani.

Lanjutnya, ponpes mendukung progam pemerintah dalam pencangan santri bermasker oleh gubernur dan didukung kapolda.

“Santri kami sudah kami disiplinkan untuk menggunakan masker,” lanjutnya.

Selain melaksanakan 5M di pondok, ponpes juga menambahkan 1 M lagi, yaitu meminta ampunan kepada Allah atau istighfar sebelum fajar keluar.

“Kami menerapkan kepada santri untuk istighfar sebelum fajar dan sesudah fajar sebanyak 100 kali untuk menghindari Covid-19. Dan santri kami arahkan juga untuk berjemur agar menaikkan imun, serta iman dan taqwa tetap di tata,” pungkas Moch Ardani. (pra/mik)

Kapolres Blitar AKBP Leonard Sinambela berbincang dengan pengurus Ponpes Al Falah.

sebagai orang Indonesia. Saya sudah anggap rekan-rekan dari Papua sebagai saudara saya sendiri, untuk itu saya akan memberikan jaminan keamanan buat sudaraku dari Papua yang menetap di Bojonegoro.

Apabila ada hal-hal yang dapat mengancam saudara-saudara, silahkan menghubungi saya melalui HP. Mari kita jaga kota Bojonegoro ini bersama-sama,” ujar Kapolres Bojonegoro.

Masih menurut Kapolres Bojonegoro, warga Papua cinta damai, mempunyai hak dan kewajiban yang sama, bebas beraktifitas di Bojonegoro.

“Karena ini rumah kita bersama. Bagi para mahasiswa dan pelajar yang ada di Bojonegoro, tetap semangat belajar untuk sama-sama membangun Kabupaten Bojonegoro ataupun di Papua karena semua masih dalam satu wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI),” sambungnya.

Kondi selaku yang dituakan

oleh warga Papua mengatakan, ia sangat bererimakasih dan mengapresiasi kepada Kapolres Bojonegoro sudah berkenan bersilaturahmi dengan warga Papua di Bojonegoro.

“Kita warga Papua di Bojonegoro tetap mematuhi normanorma atau aturan yang ada

di Bojonegoro. Mari kita rawat kebhinekaan dan mendukung program pemerintah dan aparat penegak hukum untuk membangun kebersamaan sehingga menghadirkan kenyamanan dan kedamaian di Bojonegoro pada umumnya Indonesia,” ujarnya. (top/har/mik)

Kapolres Support Mahasiswa Papua yang Menimba Ilmu di Mojokerto Mojokerto, Memorandum Untuk memberikan dukungan kepada Suroso, mahasiswa asal Papua yang belajar di Institut Pesantren KH Abdul Chalim, Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander mengunjungi tempat belajar Suroso, Jumat (12/3).

Silaturahmi untuk menjaga situasi dan kondisi di wilayah hukum Polres Mojokerto tetap aman, damai, dan kondusif itu, dilakukan Kapolres Dony di Guest House Institut Pesantren KH Abdul Chalim Dusun Bendorejo, Desa Bendunganjati, Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto.

Dalam sambutannya, Kapolres Dony menyampaikan ucapan terimakasih kepada mahasiswa Institut Pesantren KH Abdul Chalim yang sudah banyak membantu Suroso, putra dari Papua yang sudah lama belajar di Mojokerto.

“Kehadiran kami disini untuk melihat kondisi mahasiswa

Kapolres Dony bersama Suroso, mahasiswa asal Papua.

Papua yang sedang menempuh belajar di universitas di Mojokerto ini. Saya berharap semoga bisa belajar aman, tentram serta semoga hasil belajar dari sini bisa memajukan tanah Papua nanti,” ungkap Kapolres Dony.

“Adanya komunikasi, kolaborasi dan anggap kita sebagai

Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto bersilaturahmi dengan warga Papua.

Kapolres Arief Silaturahmi dengan Warga Papua di Gresik Kapolres Gresik mengucapkam terima kasih lantaran sudam disambut dengan baik. Harapannya, ke depan silaturahmi terjalin dengan baik untuk menjaga persatu uan dan kerukunan dalam bermasyarakat.

“Marilah kita menjaga persatuan dan kesatuan. Kita dukung pemerintah dan aparat penegak hukum dengan selalu bekerja sama membangun kebersamaan,” ucap alumnus Akpol 2001 itu.

Arief menegaskan agar masyarakat yang tinggal di Kabupaten Gresik dapat saling berdampingan. Tidak ada perpecahan sehingga situasi kamtibmas yang kondusif dapat tercipta.

“Selain silaturahmi, kami juga menyalurkan sejumlah bantuan sosial,” pungkas mantan Kapolres Ponorogo itu.(and/har/mik)

Sumenep, Memorandum Kapolres Sumenep AKBP Darman bersama rombongan melaksanakan safari salat jumat di Masjid Nurul Jannah, Desa Gapurana, Kecamatan/Kepulauan Talango, Kabupaten Sumenep, Jumat (12/3).

Kapolres didampingi Kabag Ops Polres Sumenep Kompol Achmad Robial, Asisten I Pemkab Sumenep, Kasat Lantas AKP Toni Irawan, Kasat Binmas Iptu Rusdi, serta Forpimka Kecamatan Talango.

Usai melaksanakan salat jumat, Kapolres Darman memberikan bantuan kepada takmir Masjid Nurul Jannah Talango berupa sajadah, al-quran, sarung dan jam dinding.

Kapolres Darman menyampaikan pesan Kamtibmas kepada jamaah Masjid Nurul Jannah. Menurut dia, safari salat jumat dalam rangka silaturahmi kamtibmas dengan harapan bisa terjalin hubungan yang baik antara ulama, umaro dan masyarakat.

Pihaknya juga menyampaikan bahwa saat ini wilayah Kabupaten Sumenep sudah banyak yang zona hijau termasuk di Talango. Namun Darman meminta masyarakat tidak melihat kondisi tersebut. Karena melihat historisnya, di Talango ada 15 orang yang terkena Covid-19 dan 2 orang meninggal. Data itu menunjukkan bahwa Covid-19 belum berakhir.

Kakak adik serta bisa mensupport kegiatan belajar mengajar dan apabila ada kendala apapun agar bisa menghubungi kami,” tambahnya.

Kapolres mengatakan, silaturahmi yang digelar ini bertujuan menjalin tali silaturahmi untuk mempererat persaudaraan

sebagai warga Negara Indonesia, karena bagaimanapun juga, Mojokerto dan Papua merupakan bagian dari Indonesia.

Sehingga kita harus terus menjaga persatuan dan kesatuan untuk sama-sama bekerjasama membangun kebersamaan untuk menghadirkan kenyamanan dan kedamaian di Indonesia khusunya di Mojokerto. Karena NKRI Harga Mati.

“Kami berharap agar masyarakat tidak terprovokasi dengan adanya berita-berita hoax tentang Papua atau Indonesia yang belum tahu asal-usul atau sumber informasinya. Mari kita berdoa semoga apa yang terjadi di Papua segera selesai dan kembali bersatu dalam damai,” imbaunya.

Di akhir kegiatan, untuk mempererat tali silaturahmi ini, Kapolres Mojokerto memberikan tali asih kepada Suroso yang saat ini tinggal di Mojokerto. (war/mik)

Kapolres Sumenep AKBP Darman menyampaikan pesan kamtibmas usai salat jumat.

“Maka kami mengimbau masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan dengan cara menggunakan masker. Terkait dengan vaksin, kita semua aparat sudah divaksin. Alhamdulillah tidak apa-apa karena vaksin adalah salah satu pencegahan Covid-19. Mari kita sukseskan vaksin, tidak benar habis divaksin kejang-kejang. Itu adalah hoaks,” tegas Darman.

Selain itu, Darman mengungkapkan saat ini Talango adalah zona merah narkoba. Oleh karena itu ia mengharapkan kepada para

Pelajar Asal Papua Dapat Perhatian Kapolres Jauhari Probolinggo, Memorandum Pelajar asal Papua yang mencari ilmu di Kota Probolinggo, menjadi perhatian Polres Probolinggo Kota di masa wabah virus corona yang sedang merebak saat ini.

Jumat (12/3), Kapolres Probolinggo Kota AKBP Raden Muhammad Jauhari memberikan tali asih berupa bantuan sembako, masker dan peralatan sekolah dengan mendatangi Asrama Yayasan Dharma Bakti LKSA - Asrama Putri Santo Yoseph.

Rombongan diterima oleh Kepala Asrama Suster Silfistra dan 5 pelajar asal Papua. Selain menjalin hubungan lebih dekat dengan pelajar asal Papua, juga meninjau langsung situasi dan kondisi asrama, termasuk me-

AKBP Pandia menyerahkan bingkisan kepada warga Papua di Bojonegoro.

Kapolres Sumenep Safari Salat Jumat di Kepulauan Talango

Gresik, Memorandum Upaya untuk bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat terus digencarkan Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto. Jumat (12/3), kapolres bersama Kasatintelkam AKP M Syuhada bersilaturahmi dengan warga Papua yang tinggal di Kota Pudak.

Kapolres Arief Fitrianto memahami betul bahwa kehidupan bermasyarakat sangat majemuk. Apalagi Indonesia dikenal sebagai negara dengan ribuan pulau dan suku yang berbedabeda.

Dalam kesempatan tersebut, ia menemui dua warga asli Papua yakni Yakobus Wempi dan Hendrikus Warmanrado. Bertempat di Jalan Kalimantan GKB Perum Sidorukun Indah, Manyar.

Kapolres Yudhi memberikan bantuan sembako kepada warga Papua.

Kapolres Lakukan Giat Santri Bermasker di Ponpes Al Falah Blitar, Memorandum Kapolres Blitar AKBP Leonard M Sinambela bersama PJU Polres Blitar tiba di Ponpes Al Falah, Desa Jeblok, Kecamatan Talun Kabupaten Blitar, untuk melakukan giat santri bermasker, Jumat (12/3).

Setibanya di ponpes, Kapolres Leonard disambut oleh Muspika Talun dan pengurus Pondok Pesantren Al Falah Gus Naam putra dari KH Ardani Ahmad.

Rombongan tiba di Pondok Pesantren Al-Falah dan langsung dilakukan pengecekan suhu oleh petugas pondok dari Dinkes Kabupaten Blitar, yang dilanjutkan cuci tangan.

Usai melewati protokol kesehatan, kapolres disambut oleh pengasuh pondok KH. Moch. Ardani Ahmad berserta pengurus Pondok Al-Falah Jeblog.

Dalam sambutannya Kapolres Leonard mengucapkan terima kasih

Sukodono, Yohanes Tio beserta puluhan warga Papua yang berstatus sebagai pelajar, Kapolresta Sumardji menyampaikan bahwa setiap Jumat Polresta Sidoarjo mengadakan kegiatan Jumat Berkah.

“Kali ini, kehadiran kami

Polres Malang Jujugan Studi Banding WBK-WBBM Polres Karimun

Jaga Kamtibmas, Kapolres Rangkul Warga Papua Blitar Blitar, Memorandum Kapolres Blitar Kota AKBP Yudhi Hery Setiawan bersama Pgs Danm dim 0808/Blitar Letkol Arm n M Muslikh melaksanakan rang kunjungan kepada dua orang pelajar Papua yang bersekolah di Kota Blitar, Jumat (12/3).

Kegiatan dalam rangka silaturahmi kamtibmas dan menjalin komunikasi ini bertempat di Gereja Bukit Zaitun di Jalan Ahmad Yani Kota Blitar.

Dalam kunjungannya Kapolres Yudhi bersama Pgs Dandim Muslikh memberikan sedikit sumbangsih berupa sembako makanan dan kebutuhan pro-

Jumat Berbagi Polresta Sidoarjo Bersama Warga Papua

Kapolresta Sidoarjo Kombespol Sumardji bersama warga Papua.

Bojonegoro, Memorandum Kapolres Bojonegoro AKBP Eva Guna Pandia menggelar acara ‘Silaturahmi Kamtibmas’ dengan warga Papua di Ruang Madrim Command Center (MCC), Polres Bojonegoro, Jumat (12/3).

Kegiatan itu dilakukan untuk menjaga situasi dan kondisi di wilayah hukum Polres Bojonegoro aman dan damai. Sekaligus bertujuan untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Dalam kegiatan tersebut dihadiri para pejabat utama Polres Bojonegoro, dan Kondi yang dituakan oleh warga Papua yang tinggal di Kabupaten Bojonegoro serta beberapa warga Papua.

Kapolres Bojonegoro AKBP Eva Guna Pandia menyampaikan ciri khas masyarakat Indonesia adalah keramah-tamahan, saling kasih dan semua sama.

“Semua kita ada disini disatukan dengan persamaan sejarah dan sumpah pemuda

Kapolres Jauhari mengunjungi pelajar Papua di Asrama Yayasan Dharma Bakti LKSA - Asrama Putri Santo Yoseph.

mastikan kondisi siswa dalam keadaan sehat dan terjamin seluruh fasilitas yang diberikan

yayasan.

“Pelajar asal Papua ini memang tinggal di asrama dan men-

empuh pendidikan di SMAK Mater Dei Kota Probolinggo. Dalam situasi pandemi Covid-19 ini, saya

berharap adik adik tetap belajar lebih giat dan disiplin dalam menjaga protokol kesehatan,” pinta Kapolres AKBP RM Jauhari.

Menurutnya, merasa sangat berbahagia bisa berbagi rejeki dengan saudara dari Papua.

“Bantuan ini memang tak seberapa, jangan dilihat dari nilainya. Tapi ini adalah bentuk perhatian dan kepedulian kami dari kepolisian terhadap pelajar asal Papua,” tandasnya.

Menurut lulusan Akpol 2002 ini, berbagi kasih memiliki makna tersendiri khususnya di kehidupannya didalam melayani masyarakat.

“Tanamkan semangat dalam belajar serta tingkatkan selalu

dalam belajar guna prestasi agar bisa membanggakan saat mencari ilmu dan kemampuannya di Kota Probolinggo ini sehingga nantinya dapat bermanfaat bagi daerahnya khususnya dan bagi bangsa dan negara pada umumnya,” tutur Jauhari.

Kepala Asrama, Suster Silfistra memberikan apresiasi atas kunjungan Kapolres Probolinggo Kota.

“Terima kasih atas perhatiannya dan hubungan silaturahmi yang sudah terjalin dengan baik ini dapat tetap terjaga. Anak anak merasa senang karena mendapatkan perhatian secara khusus dari Bapak Kapolres,” pungkasnya. (mhd/mik)

jamaah agar sama-sama memerangi narkoba. Menurutnya, Talango juga zona merah perjudian. Polres Sumenep sudah sering menangkap dan memproses pelaku perjudian. Selanjutnya ia meminta agar masyarakat bersama-sama memerangi perjudian.

Darman juga mengajak masyarakat menjaga Kamtibmas usai pemilihan bupati.

“Untuk itu perbedaan kemarin kita lupakan, sekarang kita ciptakan situasi yang aman, damai dan sejuk di wilayah Kabupaten Sumenep,” tandas Darman. (aan/mik)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

I

FOTO: MEMORANDUM/ALV

Madiun, Memorandum Paham betapa pentingnya kesehatan, Prajurit TNI di Madiun menyempatkan diri untuk memeriksakan kesehatannya di tengah melaksanakan tugas pengamanannya.

Dialah Paur Penrem 081/DSJ Letda Inf Lamidi yang memanfaatkan keberadaan fasilitas kesehatan yang disediakan Polres Madiun Kota dalam rangka pengamanan kegiatan Parluh PSHT Pusat Madiun.

Ditemui selesai memeriksakan diri, Lamidi menyampaikan kalau pemeriksaan kesehatan semacam itu merupakan hal rutin yang sering dilakukannya.

“Kalau pemeriksaan semacam ini tidak hanya waktu di sini saja saat bertugas, namun rutin saya lakukan, paling tidak satu bulan sekali,” ungkapnya di Posko Pengamanan Manisrejo, Taman, Kota Madiun, Jumat (12/3).

Ditanya tujuannya, ia mengatakan cuma ingin mengetahui kondisi tubuhnya dalam kondisi sehat atau tidak. “Terlebih usia di atas 50 seperti saya ini, tentunya harus rajin-rajin memeriksakan atau mengecek kondisi kesehatan,” ujarnya.

Lamidi juga menegaskan, sebagai prajurit TNI seperti dirinya, tentunya dituntut untuk dapat memiliki kondisi tubuh yang sehat dan bugar dalam mendukung pelaksanaan tugas dan pengabdian sehari-hari.

“Yang jelas, apapun pekerjaan atau aktivitas kita, kalau kondisi tubuh kita sehat dan fit, tentu kita akan dapat melakukannya dengan baik dan optimal,” tandasnya. (*/alv/lis)

M/AN

Prajurit di Madiun Manfaatkan Faskes di Tempat Tugas

Hanafi

cam akan memukul jika korban j p menceritakan kejadian itu kepa-

da orang lain,” pungkas Irdani Isma. (ani/lis)

Yuhronur Kukuhkan Pengurus TP PKK Lamongan

Bojonegoro, Memorandum Sinergitas antara TNI dan Polri tampak dalam proses pengerjaan perbaikan jalan di Desa Ngrancang, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro. Lewat program itu terjalin kemanunggalan antara TNI dengan Polri. Sebab, dalam proyek itu mereka bahu-membahu mengerjakan perbaikan jalan.

Di sisi lain, sinergitas seperti inilah yang memang diharapkan dengan dilaksanakannya program terpadu lintas sektoral tersebut. Sebab, dengan bersinerginya TNI dan Polri maka setiap program yang sudah ditentukan akan berjalan dengan lancar dan sesuai target.

“Bahu-membahu dengan anggota kepolisian, sebagai bentuk kemanunggalan TNI dan polisi. Anggota Polri membantu perbaikan jalan di Desa Ngrancang,” ujar Serda Siswanto, kemarin.

Ia menjelaskan, hal tersebut merupakan upaya dan bentuk sinergitas TNI bersama Polri. “Harapannya agar program TMMD sesuai jadwal waktu yang telah ditentukan,” pungkasnya. (top/har/lis)

Petugas medis memeriksa kesehatan Paur Penrem 081/DSJ Letda Inf Lamidi.

NDU

Tiga Pilar Tambakrejo Kompak Perbaiki Jalan Ngrancang

Lumajang. Dari pengakuan tersangka, dia sudah melakukan aksi tersebut sejak 2017 lalu.

Modusnya pun serupa, dia merayu santri yang ngaji di musalanya untuk menginap. “Ya benar, saat ini terduga pelaku sudah kami amankan dan masih dalam proses penyidikan,” kata Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), Satreskrim Polres Lumajang Ipda Irdani Isma.

Informasi dihimpun, aksi tersangka bermula Januari 2020

OR A

TMMD Ke-110 Kodim Bojonegoro

Namun, bukannya memberikan ilmu kepada sang santri, Hanafi malah melampiaskan birahinya. Pria yang sehari-hari sebagai petani itu tega menyodomi santri saat tidur di kamar rumahnya. Tidak hanya satu, diduga korban aksi bejat Hanafi lebih dari dua orang.

Hanafi harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Dia diamankan anggota Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres

lalu. Saat itu, korban yang berinisial J (12) bersama santri lain mengaji di musala milik tersangka sekitar pukul 18.00. Setelah selesai mengaji, seperti biasa santri lain disuruh untuk pulang ke rumah masing-masing.

Sementara korban diminta tersangka untuk menginap di rumahnya dengan alasan memudahkan melanjutkan mengaji subuh. Saat di dalam rumah, korban disuruh masuk ke kamar. Di sanalah aksi bejat tersangka dimulai. Dia menyuruh korban tengkurap di atas kasur dan melampiaskan nafsunya.

Setelah puas menyodomi, tersangka mengancam korban untuk tidak menceritakan kejadian yang menimpanya ke g lain. “Tersangka g mengang orang

: MEM

Anggota TNI memperbaiki jalan.

Lumajang, Memorandum Status sebagai guru mengaji nampaknya tidak pantas disematkan kepada Hanafi, warga Dusun Tawonsongo, RT 04/RW 11, Kecamatan Pasrujambe, Lumajang. Alih-alih mengajak mengaji selepas salat subuh, pria 41 tahun itu merayu para santri untuk menginap di rumahnya.

FOTO

FOTO: MEMORANDUM/DOK

JAWA TIMUR Sodomi Santri, Guru Ngaji di Lumajang Diborgol

SABTU PON, 13 MARET 2021 HALAMAN 8

Lamongan, Memorandum Satu lagi momen penting telah dilalui dalam rangka akselerasi pembangunan, yakni pengukuhan kepengurusan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Lamongan di Pendopo Lokatantra.

Dengan tema Bekerja Mendukung Pemerintah untuk Mewujudkan Indonesia Maju, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengukuhkan kepengurusan TP PKK Lamongan masa bakti 20212024, Jumat (12/3).

Sebelumnya pada 26 Februari lalu, bersamaan dengan dilantiknya bupati dan wakil bupati Lamongan, Anis Kartikawati Yuhronur Efendi juga telah dilantik oleh Ketua TP PKK Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin Emil Dardak di Gedung Grahadi Surabaya.

Menurut Yuhronur Efendi, TP PKK mempunyai peran yang tidak kalah penting dalam mensukseskan pembangunan karena memiliki anggota yang tersebar hingga kepelosok desa. Oleh karenanya, Yuhronur juga mengharuskan TP PKK untuk memahami visi dan misi Lamongan, yakni terwujudnya kemajuan Lamongan yang berkeadilan.

“Konsistensi kita semua dalam menjaga keberhasilan itu penting. Upaya-upaya

FOTO: MEMORANDU

M/ASW

Bupati Yuhronur Efendi mengukuhkan kepengurusan TP PKK Lamongan masa bakti 2021-2024.

harus terus kita lakukan agar bisa tercapai Lamongan ODF (open defecation free atau stop buang air besar sembarangan), Lamongan bebas pasung, kabupaten sehat dengan tatanan tertinggi, zero stunting, serta penurunan angka kematian ibu dan anak,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengimbau agar TP PKK Lamongan segera bekerja setelah

dikukuhkan. “Selamat dan sukses, terus semangat. Ayo bersama-sama kita wujudkan kesejahteraan keluarga, karena semua pembangunan diawali dari keluarga,” tambah Yuhronur.

Dalam melaksanakan gerakan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga, TP PKK memiliki tugas dalam pendataan potensi keluarga

dan masyarakat, penggerakan peran serta masyarakat, dan pengendalian terhadap program pokok PKK. Selain itu, TP PKK juga memiliki fungsi untuk menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat.

Ketua Umum TP PKK Anis Yuhronur berharap, ke depannya PKK Lamongan mampu menciptakan terobosan

atau inovasi-inovasi yang luar biasa demi kesejahteraan Lamongan. “Tugas PKK adalah untuk mewujudkan keluarga yang sejahtera. Keluarga akan sejahtera jika kesejahteraan lahir dan batin terpenuhi.

Kami juga meminta dukungan Pemerintah Lamongan, agar kedepannya tim PKK Lamongan dapat terus berkembang,” ucapnya. (*/asw/lis)

PGRI Berikan Bimtek Seleksi P3K ngagung, Memorandum Tulungagung, r ganisasi profesi guru Organisasi PGRI Cabang Tulungagung buat terobosan dalam membuat r imaan pegawai pepenerimaan ntah dengan perjanjian merintah kerja (P3K) untuk formasi guru 2021. Yaitu dengan gelar Bimtek Persiapan menggelar si P3K untuk GTT/PTT. Seleksi i temui usai menggelar Ditemui belajaran dalam jaringpembelajaran aring), Ketua PGRI an (daring), n gagung MuTulungagung hadi mengatapemberian kan, pemberian ri bersifat materi umum unb imtek tuk bimtek dimuyang dimulai pada R a b u (10/3).

Selanjut-

nya materi pendalaman akan dilakukan mulai Senin (15/3) hingga Selasa (23/3) mendatang.

“Kemarin itu masih materi umum. Untuk

Ketua PGRI Tulungagung Muhadi.

pendalamannya mulai Senin sampai tanggal 23 Maret, kita lakukan secara online,” ujar dia kemarin.

Pihaknya menyebut, dari sekitar lima ribu GTT/PTT di Kabupaten Tulungagung, setidaknya sudah ada 4.741 peserta telah bergabung dan login untuk mengikuti bimtek dengan materi umum.

Muhadi menjelaskan, pemberian bimtek ini dilakukan sebagai salah satu upaya untuk memberikan gambaran, sekaligus sebagai persiapan bagi GTT/PTT di Tulungagung menjelang penerimaan P3K untuk formasi guru tahun ini.

“Kemarin yang sudah login itu ada sekitar 4.741 dari 5.000-an GTT/PTT di Tulungagung, sekitar segitu,” ucapnya.

Muhadi mengklaim bimtek ini merupakan yang pertama di Indonesia.

Yang memberikan bimbingan dari awal, kemudian diajarkan juga cara menyelesaikan soal-soal yang acap kali muncul dalam tes serupa.

Muhadi menegaskan, GTT/PTT Tulungagung yang mengikuti bimtek tidak dikenai biaya. Namun bukan berarti bimtek ini menjadi kurang berkualitas. Sebab, pihaknya menggandeng pihak ketiga dari Malang yang memiliki track record mampu memberikan bimbingan bagi calon peserta yang ikut ujian sekolah-sekolah kedinasan.

“Yang lainnya itu cuman testnya aja, sudah ada dua di Indonesia kalau testnya saja. Kalau kita dari pemberian materi, pemecahan soal sampai pelaksanaan tesnya,” terang Muhadi.

Kendati tidak memberikan jaminan, peserta bimtek ini akan otomatis lolos seleksi P3K. Namun pihaknya berharap dengan adanya kesiapan seperti ini, maka potensi GTT/PTT Tulungagung untuk bisa lolos seleksi penerimaan P3K semakin besar.

“Harapannya sebanyak mungkin yang bisa lolos dan mampu memanfaafkan kuota yang ada,” pungkasnya. (fir/mad/lis)

FOTO: MEMORANDUM/FIR

Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Ir Arief Sosiawan MM. Redaktur Pelaksana: Tri Haryoko S Sos. Redaktur Pelaksana Online: Agus Supriyadi SE. Redaktur Senior: Ahmad Syaiku SH MH. Redaktur Website: Fatkhul Aziz SS. Redaktur Bahasa: Yuli Setyo Budi. Redaktur: Sujatmiko, Aris Setyoadji S Sos, Moch Syaifuddin SS, Ferry Ardi Setiawan ST, Novi Triawan S Sos, Muchlis Darmawan S Sos, Hendradi Prayogo, Rahmat Hidayat S Sos. Staf Redaksi Surabaya: Oskario Udayana SH, Faishal Danny Nurdiansyah, Muhammad Alfin Alfiansyah, Prawoto Sadewo (Blitar). Sidoarjo: Budi Joko Santoso SPd SH. GresikTuban-Bojonegoro: Supardi Hardy SH. Mojokerto: Muhammad Anwar. Pasuruan: Ali Muchtar ST. Probolinggo: Nur Wahyudi. Jember: Edi Winarko. Lumajang: Ani Fauzyah, Tulungagung: Ahmad Rifai.

Madura: Herry Sunaryo. Malang: M Ariful Huda MPd, Madiun-Ponorogo-Magetan: HM Taufiq. Manajer Umum dan HRD: Ahmad Nurzaman. Manajer Iklan: Ahmad Syaiku SH MH. Manajer Bisnis dan Direktur Utama: Pengembangan: Herry Sunaryo SH MH, Wakil: M Yunus. Kepala Pra Cetak: Irfan H. Ali. Perwajahan: Subakir, Moh Farid Al Jufri, Ihyak Ulumudin, Andi Ega, Nanang AB, Risa Yudiana. Grafis: Abdul Aziz.

Choirul Shodiq SH MH Sekretaris Redaksi: Dian Maulida S M. Alamat Perusahaan: Jl. Ketintang Baru III No. 91, Surabaya . Fax Mutasi/Pemasaran: 031-8275390; Telp Hotline: 031-8275391. Redaksi: 031-827590, 031-8273759. Sirkulasi/ Iklan: 031-8276072. Harga Langgnan: Pemimpin Perusahaan: Rp. 75.000,- Harga Eceran: Rp. 3.500,-/eks. Harga Iklan Pas: Rp. 19.000,-/baris, Harga Iklan Sosial: Rp. 15.000,-/mm kolom.Iklan Hitam Putih: Rp.23.000/mm kolom, Spot Warna: Rp. 25.000,-/ mm kolom. Full Color (FC): Rp. 32.000,-/mm kolom. Harga Iklan Yoyok Khayatullah AMD SE Kreatif: BW Rp. 26.000,-/mm kolom. Kreatif Spot Warna: Rp. 30.000,-/mm kolom. Kreatif Colour: Rp. 36.000,-/mm kolom. DICETAK OLEH: PT. Temprina Media Grafika, Jl. Sumengko KM 30-31 Wringinanom, Gresik; Didirikan oleh: H. Agil H. Ali, Penerbit: PT. Memorandum Sejahtera, SIUPP: No. 098/SK/Menpen SIUPP/A6/1986. Wartawan MEMORANDUM selalu dibekali tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima/meminta apa pun dari narasumber.

Komisaris: Prof Dr Mangestuti Agil MS Apt

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

JAWA TIMUR

SABTU PON, 13 MARET 2021 HALAMAN 9

Tulungagung, Memorandum Pergantian tampuk pimpinan Kejaksaan Negeri Tulungagung dari pejabat sebelumnya, Ansari kepada pejabat baru Mujiarto telah dilaksanakan pada awal Maret lalu.

M Kini Mujiarto dituntut segera tancap g gas mewujudkan KejakNe saan Negeri Tulungagung menbir jadi birokrasi yang bersih dan melaya Hal ini disampaikan melayani.

Mujiart di Aula Kejaksaan NegeMujiarto Tulun ri Tulungagung, Jumat (12/3).

“Ini tugas dan tantangan saya untuk mewujudkan itu tadi, birokrasi yang bersih dan melayani. Ini harus didukung semuanya, termasuk temanMujiarto -teman media jika menemukan pelanggaran silahkan dilaporkan ke saya,” ucapnya.

Mujiarto mengatakan, setelah menerima predikat sebagai wilayah bebas korupsi (WBK) pada tahun ini, tugas lainnya yang telah menanti adalah menjadikan Kejaksaan Negeri Tulungagung sebagai wilayah birokrasi bersih melayani (WBBM).

Kepada awak media yang menemuinya, kajari asli Tulungagung ini berharap terjalinya kerja sama yang baik antara awak media dengan instansi yang dipimpinnya, untuk kebaikan dan penegakan hukum di Kota Marmer.

“Dengan laporan dan dukungan temen-temen media yang ada di lapangan ini, mari kita sama-sama menjadikan Tulungagung yang lebih-baik,” ujarnya.

Dalam waktu dekat pihaknya juga telah mengagendakan pertemuan dengan kepala dinas, kepala desa, hingga kepala sekolah yang ada di Tulungagung.

Hal ini dilakukan untuk memberikan sosialisasi agar potensi terjadinya kecurangan dan korupsi bisa diminimalkan atau dihilangkan sama sekali.

“Saya sudah sampaikan kepada pak bupati agar bisa mengantisipasi terjadinya kecurangan dengan memberikan sosialisasi kepada kades, jadin dan kasek agar tidak melakukan tindakan yang berpotensi terjadinya korupsi,” tegasnya.

Pihaknya berharap, dengan penegakan hukum yang maksimal, maka potensi kerugian yang dialamai masyarakat bisa diminimalkan. (fir/mad/lis)

FOTO: MEMORANDUM/PUS

Prof Dr KH Achmad Fatoni memberikan tauziah.

Danrem 081/DSJ Dukung Pemkot Madiun Tangani Covid-19 Madiun, Memorandum Sebagai bentuk konsistensi dalam penanganan Covid-19, Pemkot Madiun menggelar apel kesiapan operasi yustisi dan protokol kesehatan dalam rangka PPKM skala mikro tahap 3.

Apel kesiapan yang dipimpin Wali Kota Madiun H Maidi diikuti oleh unsur TNI-Polri bersama Satpol PP dan Dishub Pemkot Madiun serta dari Pam Ter PSHT Pusat Madiun.

Dalam keterangan persnya, Wali Kota H Maidi mengatakan jika saat ini wilayah Kota Madiun seluruhnya sudah termasuk zona hijau dalam penyebaran Covid-19.

“Untuk itu kita tidak boleh lengah atau terlena. Oleh karena itu sore ini kita apel gelar kesiapan agar nantinya kondisi yang sudah hijau saat ini tidak berubah menjadi orange atau merah,” terangnya di Stadion Wilis Kota Madiun, Kamis (11/3).

Maidi mengungkapkan, siapapun nanti yang akan masuk ke Kota Madiun akan dilakukan pengecekan betul-betul. Agar tidak ada di antara mereka yang membawa atau terinveksi Covid-19, sehingga bisa menularkan bagi masyarakat Kota Madiun.

“Tentunya itu menjadi komitmen dan harapan kita bersama supaya masyarakat yang ada di sini tetap sehat, yang keluar dari sini juga sehat,” tegasnya.

Sementara itu, Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Waris Ari Nugroho siap mendukung penuh berbagai program Pemkot Madiun dalam upaya penanganan Covid-19.

Hal itulah menurutnya sebagai bentuk komitmen dan keseriusan TNI-Polri bersama pemerintah daerah dalam upaya pencegahan dan penanganan Covid-19 wilayah. (*/alv/lis)

Tulungagung, Memorandum Merayakan Isra Mikraj dengan berbagai macam kegiatan keagamaan menjadi salah satu budaya bagi warga Nahdlatul Ulama (NU). Termasuk Pimpinan Cabang (PC) Fatayat NU Tulungagung yang menggelar acara di aula PCNU, Kamis (11/3).

“Agenda utama yaitu mauidhoh hasanah yang disampaikan Prof Dr KH Achmad Fatoni sebagai Wakil Rais Syuriah PCNU Tulungagung dan Dewan Penasehat Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur,” kata Siti Kusnul Khotimah, Ketua PC Fatayat NU Tulungagung.

Selain itu juga mengadakan syukuran atas beberapa pencapaian salah satu Badan Otonom (Banom) NU tersebut. Menurut Kusnul, syukuran diadakan karena PC Fatayat NU berhasil memperoleh juara tiga dalam Ajang Potensi Fatayat NU (Asifa) pada akhir 2020 dan wujud syukur berdirinya toko Yasmin Bumi Agung.

Syukuran juga digelar sebagai wujud syukur kader-kader Fatayat NU atas gelar doktor yang diperoleh Ketua PC Fatayat NU Kabupaten Tulungagung.

Pembagian bantuan kepada perempuan yang menjadi kepala rumah tangga juga mewarnai rangkaian acara itu.

“Alhamdulillah, acara berjalan dengan lancar. Terima kasih kepada semua pihak yang ikut serta membantu terselenggaranya acara ini,” g p Kusnul. (p ungkap (pus/mad/lis))

Kapolres Pasuruan Temui Pelajar Papua Pasuruan, Memorandum Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan bersama PJU (pejabat utama) polres menggelar silaturahmi dengan para pelajar asal Papua di salah satu rumah yang ada di Desa Penataan, Kecamatan Winongan, Jumat (12/3).

Dalam kunjungannya, Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan disambut yel-yel dari adik-adik Papua “Saya Papua, saya Indonesia, saya Cinta NKRI”, serta dilanjut sambutan diteruskan makan bareng, dan ngobrol santai bersama adik-adik Papua.

Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan mengatakan, ini merupakan kegiatan rutin dan bukan yang pertama kali. Jadi pihaknya

memang rutin sambang ke adik-adik Papua, memang tidak pernah terpublikasikan.

“Kegiatan ini bertujuan untuk membangun keakraban, kedekatan, dan ingin memberikan warna kepada adik-adik dari Papua ini yang berada di wilayah hukum Polres Pasuruan,” katanya.

Kebetulan, lanjut Rofiq, dirinya pernah berdinas di Papua dan melihat ada kesenjangan tingkat pemahaman dari pendidikan formil yang ada.

“Saya berharap, ketika kita sering berkomunikasi dengan adik-adik ini, mereka termotivasi untuk semakin maju, cerdas, dan memiliki kompetensi, bersaing baik secara lokal, regional, maupun nasional dan internasional,” pungkasnya. (rul/lis)

FOTO: MEMORANDUM/RUL

Kapolres Pasuruan AKBP Rofiq Ripto Himawan berbincang dengan salah satu pelajar Papua.

TMMD Ke-110 Kodim Bojonegoro

Motivasi Belajar, Hadirkan Si Mokos Bojonegoro, Memorandum Di tengah pandemi Covid-19 sekolah diliburkan dan anak-anak pun harus belajar mandiri di rumah secara online atau daring. Mereka menggunakan handphone untuk mendapatkan dan mengirim tugas dari guru.

Termasuk yang dirasakan anak-anak di Desa Jatimulyo, Kecamatan Tambakrejo, yang rindu suasana belajar di sekolah dan berkumpul bersama teman-temannya.

Mengetahui hal itu, Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 Bojonegoro Letkol Inf Bambang Hariyanto, bersama Si Mokos (sarana interaksi motor komunikasi sosial) mendatangi anak- anak yang sedang berkumpul dan belajar bersama anggota satgas di Pos Kotis TMMD di Desa Jatimulyo.

“Anak-anak ini sudah rindu sama sekolah. Mereka ingin

FOTO: MEMORANDUM/DOK

Apel kesiapan operasi yustisi dan protokol kesehatan PPKM skala mikro tahap 3.

Kedua pelaku yang diamankan.

Fatayat NU Tulungagung Rayakan Isra Mikraj

FOTO: MEMORANDUM/ALV

FOTO: MEMORANDUM/FIR

Kajari Janjikan Penegakan Hukum

ORANDUM

Kasatresnarkoba Polres Pasuruan AKP Domingos DE F Ximenes menjelaskan, keduanya diamankan petugas saat berada di dalam kamar kos termasuk Dusun Kedondong, Desa Sumbergedang, Kecamatan Pandaan.

“Saat dilakukan penggledahan petugas menemukan 6

klip sabu dengan total berat 1.50 gram di dalam dompet kain warna putih, dan dua handphone,” kata Domingos kepada Memorandum Jumat (12/3).

Kedua pelaku dikenakan Pasal 114 ayat (1) atau Pasal 112 ayat (1) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

“Kini kedua pelaku bersama barang bukti diamankan di Mapolres Pasuruan guna penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui dari mana mereka mendapatkan barang haram tersebut,” imbuh Domingos. (rul/lis)

FOTO: M EM

Pasuruan, Memorandum Anggota Satresnarkoba Polres Pasuruan meringkus M Riski Islami (21) dan Adi Angkasa (22) yang diduga sebagai pengedar narkoba, Selasa (9/3) malam. Keduanya warga Dusun Kemangi, Desa Ngembal, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan.

/RUL

Edarkan Sabu, 2 Pria Ngembal Diringkus

Dandim 0813 Letkol Inf Bambang Hariyanto memberikan arahan kepada anak-anak.

bertemu teman- temannya, sehingga kami sengaja datang untuk memberikan motivasi dan mengajak belajar dan bermain bersama,” ungkap Letkol Inf Bambang Hariyanto.

Pria yang juga Dandim 0813 Bojonegoro ini juga menyampaikan, meskipun belajar bersama temannya, mereka harus tetap menggunakan protokol kesehatan memakai masker,

juga mencuci tangan, serta menjaga jarak.

“Memang keadaan anak-anak ini sangat memprihatinkan karena tidak bisa sekolah tatap muka. Namun karena

kondisi pandemi, kesehatan anak-anak ini sangatlah penting agar tidak terpapar Covid-19,” tambahnya.

Anak-anak merasa sangat gembira dan bersemangat ketika Si Mokos hadir bersama Dansatgas TMMD yang membawa mainan dan buku bacaan sekolah, sehingga mereka merasakan suasana seperti di sekolah.

“Sangat senang dapat mainan dan buku dari pak tantara.

Semoga kami bisa segera sekolah lagi, karena sudah kangen sekolah,” kata Fifie Maulia, salah satu anak yang sedang mengikuti belajar online bersama. (top/har/lis)

KEHILANGAN HILANG BPKB SPD MTR HONDA : S-6173-MZ NK.MH1JFU1.0GK469678.

NS.JFU1E1484581. AN. IMAM SUBAKTI .

D/a: DS.JATIDROJOK RT/RW.06/02 KEC. KEDUNGPRING KAB. LAMONGAN

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

MOJOKERTO-JOMBANG

SABTU PON, 13 MARET 2021 HALAMAN 10

KABIRO MOJOKERTO-JOMBANG: M Anwar; WARTAWAN: Suparno, Ferdy Eko C, Hermawan S; HP: 082257535345. ALAMAT BIRO MOJO: Griya Permata Ijen A2/17 Magersari, Kota Mojokerto.

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

Petugas Polres Jombang menyerahan bantuan secara simbolis kepada salah satu mahasiswa asal Papua di asrama kampus Desa Mancar.

Polres Jombang Bantu Mahasiswa Papua Jombang, Memorandum Polres Jombang memberikan bantuan paket sembako kepada sejumlah mahasiswa asal Papua di asrama kampus Desa Mancar, Kecamatan Peterongan, Jumat (12/3). Bantuan diberikan pada masa pandemi Covid-19 ini, dikhususkan mahasiswa Papua yang belajar di kota santri.

Bantuan berupa sembako, masker, dan hand sanitizer dari Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho ini diberikan Kasat Intelkam Polres Jombang AKP Novi didampingi Kasubbaghumas AKP Hariyono. Secara simbolis tiga mahasiswa Papua, yaitu Febiana Mainolo, Maria Rony dan Nur Syamsia Rowe, mengaku senang dengan perhatian Kapolres Jombang.

Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho mengatakan, kegiatan sosial sebagai bentuk kepedulian polisi terhadap mahasiswa asal Papua yang berada di Jombang. Petugas kepolisian juga menyempatkan membersihkan asrama mahasiswa Papua.

“Bantuan bisa sedikit meringankan adik-adik asal Papua yang sedang mengenyam pendidikan di Jombang.

Karena pandemi Covid-19 juga berdampak. Semoga ini bisa membantu untuk mencukupi kebutuhan mereka selama pandemi berlangsung,” ujar AKBP Agung Setyo Nugroho.

Aksi bakti sosial l juga diikuti jajaran Forkopimcam Peterongan. Pemerintah Desa Mancar juga ikut membantu penyemprotan disinfektan ke asrama mahasiswa Papua.

Febiana mahasiswa asal Papua, menyampaikan rasa terimakasih kepada Polres Jombang. Mereka mengaku cukup terbantu dengan perhatian Polres Jombang. “Terima kasih Bapak Kapolres dan jajarannya karena telah memberikan bantuan dan peduli dengan kami mahasiswa Papua yang ada di sini,” terang Febiana.

Febiana juga berharap agar pandemi Covid-19 ini segera berlalu. Ia juga menitipkan pesan akan tidak lagi ada perpecahan ke depan. “Untuk ke depan supaya kita tetap bisa bersatu. Tidak lagi ada ganguan atau ancaman yang membuat kita berpecah belah. Kita tetap bersatu untuk Indonesia,” pungkasnya. (wan/day)

Mantan Kades Bicak Tersandung Drainase Fiktif Mojokerto, Memorandum Mantan Kades Bicak, Kecamatan Trowulan, Imam Mahfudi (55), diperiksa Unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Polres Mojokerto. Ia diduga korupsi pembangunan drainase Dusun Kedawung Selatan, Desa Bicak, yang bersumber dari anggaran ADD 2019.

Kasubbag Humas Polres Mojokerto Iptu Tri Hidayati membenarkan laporan ekspetorat tentang dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan mantan kades Bicak. Kasus ini masih tahap penyelidikan.

Kasubbag Humas Polres Mojokerto Iptu Tri Hidayati membenarkan laporan ekspetorat tentang dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan mantan kades Bicak. Kasus ini masih tahap penyelidikan Tipikor Polres Mojokerto.

Lanjut Tri Hidayati, barang

bukti disita berupa laporan hasil pemeriksaan inspektorat Kabupaten Mojokerto, Peraturan Desa Bicak Nomor 4 tahun 2018 tentang anggaran pendapatan dan belanja Desa Bicak tahun 2019. “Selanjutnya keputusan kepala desa Bicak Nomor 3 tahun 2019 tentang Tim Pengelola kegiatan (TPK) tahun 2019,” ujar Tri Hidayati.

Anggaran pembangunan drainase sebesar Rp 77 juta.

Ternyata fiktif atau tidak ada pembangunan drainase. Disampaikan Tri Hidayati, awal

penyelidikannya Tipikor Polres Mojokerto, bermula temuan ekspetorat no 4 tahun 2018, tanggal 28 Desember, tentang Pengelolahan Keuangan Desa tentang Pembangunan Saluran Drainase.

Dilaporkan pembangunan menggunakan anggaran desa tahun 2019. Hasil penyidik Tipikor menemuka bangunan drainase fiktif. Dikonfrimasi ke rumah Imam Mahfudi mantan kades.

Salah satu keluarganya mengatakan Imam Mahfudi merantau ke Tangerang tiga bulan lalu.

Terpisah Kades Bicak, Yunita Dwi Ratna Sari, dikonfirmasi melalui WhatsApp mengatakan, sudah ada pemeriksaan dari ekspetorat Kabupaten Mojokerto.

“Kami serahkan dengan pihak pemeriksa,” pungkasnya. (no/day)

1

Unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Polres Mojokerto menyelidiki dugaan korupsi pembangunan drainase Dusun Kedawung Selatan, Desa Bicak, Kecamatan Trowulan yang bersumber dari anggaran ADD tahun 2019.

2 Barang bukti disita berupa laporan hasil pemeriksaan inspektorat Kabupaten Mojokerto. Anggaran pembangunan drainase sebesar Rp 77 juta ternyata fiktif atau tidak ada pembangunan.

GRAFIS: AZIZ

Komisi B Panggil Disdagrin, Pertanyakan Progres Penataan Pasar Mojoagung Jombang, Memorandum Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jombang menggelar hearing penyelesaian penataan pasar Mojoagung dengan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagrin) Kabupaten Jombang, Jumat (12/3).

Ketua Komisi B, Sunardi menjelaskan penyelesaian penataan pasar Mojoagung dikeluhkan pedagang. “Hearing untuk menyikapi keluhan pedagang pasar Mojoagung beberapa waktu lalu,” ujar Sunardi.

Sunardi berharap, Pemkab Jombang melalui Disdagrin Jombang segera menemukan solusi penataan. "Penataan

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

Komisi B DPRD Jombang dengan disdagrin.

pasar Mojoagung segera diselesaikan,” katanya.

Politikus PPP ini mengungkapkan, pedagang di dalam dan

di luar Pasar Mojoagung ingin mendapat prioritas dari dinas.

“Sehingga kemauan-kemauan ini harus segera dicarikan jalan

tengah dan tidak ada yang dirugikan.Yang terpenting kembali ke aturan yang berlaku,” ungkapnya.

Dirinya berharap pedagang

yang ada di luar maupun di dalam pasar bisa berjualan dengan tenang dan tidak ada permasalahan kembali.

Sementara Kepala Disdagrin Jombang, Bambang Nurwijanto mengatakan, pihaknya masih fokus penataan Pasar Mojoagung. “Tentunya nanti ada penertiban aturan dan lain sebagainya. Agar bisa tertata dengan baik lagi,” tegasnya.

Tidak hanya itu, pihaknya juga akan melibatkan paguyupan pedagang Pasar Mojoagung untuk menyerap aspirasi para pedagang. “Kita tata terlebih dahulu pedagang yang ada,” pungkas Bambang. (wan/adv/day)

KUATKAN IMUNITAS PEGAWAI

Bupati Ikfina Gelar Senam Bersama Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati bersama jajaran pegawai menggelar senam bersama, di halaman kantor Pemkab Mojokerto, Jumat (12/3) pagi.

O

lahraga bersama diikuti Pj Sekdakab Didik Chusnul Yakin, asisten dan kepala OPD Pemkab Mojokerto, seluruh staf Pemkab Mojokerto ini menjadi agenda rutin untuk menguatkan imunitas tubuh dimasa pandemi Covid-19.

Bupati Ikfina menegaakan, aktivitas olahraga membawa dua sisi manfaat, yakni kesehatan fisik dan psikis. “Kasus Covid-19 berangsur turun.

Vaksinasi juga berjalan baik, namun kita tidak tahu kapan pandemi selesai. Jadi, kita harus tetap menerapkan prokes

dan jaga kesehatan. Bergerak aktif akan membantu melancarkan oksigen dalam darah serta menyehatkan jantung dengan melakukan olahraga,” tegas Bupati Ikfina.

Bupati Ikfina menyampaikan, untuk selalu bahagia meskipun tidak melakukan senam. “Karena l hati kita senang, secara alami tubuh kita mengeluarkan endorfin yang membawa perasaan bahagia.

Dengan begitu, imunitas juga

Pj Sekdakab Didik Chusnul bersama pegawai Pemkab Mojokerto.

Pegawai Pemkab Mojokerto semangat mengikuti senam pagi bersama Bupati Ikfina.

bisa terjaga,” kata Ikfina.

Ia menegaskan, olah raga secara rutin lebih ampuh meningkatkan imun tubuh dari pada olah raga yang dilakukan hanya sesekali saja.

“Melalui senam sehat setiap Jumat dan dibawah sinar matahari maka imun tubuh kita meningkat,” terang bupati.

Di saat pandemi seperti saat ini, para ahli kesehatan menganjurkan masyarakat untuk berolah raga secara terukur dan terprogram. Selain olah raga juga dianjurkan mengkomsumsi asupan gizi yang seimbang. “Karena membuat daya tayan tubuh menjadi kuat dan terhindar dari serangan virus,” paparnya.

Orang nonor satu di Pemkab Mojokerto tersebut meminta seluruh stafnya baik di lingkup skretariat pemkab, kecamatan maupun para perangkat desa untuk ikut berolah raga melalui senam setiap Jumat.

Bupati Ikfina juga meminta masyarakat untuk bergaya hidup sehat dan bersih dengan olah raga. “Segala upaya kita

Bupati Ikfina mengajak rutin berolahraga seluruh pegawai Pemkab Mojokerto.

tempuh untuk menghindari virus Covid 19. Baik dengan protokol kesehatan maupun olah raga dan menjaga asupan gizi,” imbaunya.

Memutus penyebaran virus Covid 19 di Kabupaten Mojokerto, pemkab telah melakukan

Pj Sekdakab Didik Chusnul Yakin mendampingi Bupati Ikfina senam pagi

sinergi dengan forpimda dengan melakukan gerakan disiplin protokol kesehatan. Selain itu pihaknya sudah menggelar vaksinasi untuk 19 pelayanan di Kabupaten Mojokerto. Vaksinasi tahap dua untuk masyarakat umum diberikan 46.000 dosis

yang sudah ditentukan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Ribuan vaksin tersebut akan didistribusikan ke fasilitas kesehatan (faskes), puskesmas, Rumah Sakit (RS) dan klinik yang ada di Kabupaten Mojokerto. (war/adv/day)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

DEWI RENGGANIS

SABTU PON, 13 MARET 2021 HALAMAN 11

MELIPUTI WILAYAH JEMBER. KEPALA BIRO: Edi Winarko . WARTAWAN: Marjuni, Abdus Syukur. ALAMAT: Jl. Dr Soetomo V/110 Jember. CP: 085335103739

Jember, Memorandum Perajin kerai di Kecamatan Silo ternyata jumlahnya lumayan banyak. Bahkan, warga setempat sudah puluhan tahun menekuni kerajinan tangan berbahan bambu tersebut. Selain itu juga menjadi salah satu wilayah penghasil kerai terbesar di Jawa Timur.

Berusaha Jadi...

an modal.

Selama ini mereka membangun usahanya dengan modal sendiri dan mencari pembeli secara otodidak. “Saya berharap pemerintah dapat membantu dan mencarikan solusi agar kerai hasil karya kami mudah untuk dipasarkan. Siapa tahu dibantu modal nantinya,” harap Sutri, Jumat (12/3) Dalam sehari, lanjut Sutri, perajin bisa menghasilkan sekitar 1 hingga 4 kerai. Untuk satu meter kerai dirinya menjual dengan harga Rp 30 ribu untuk kualitas biasa. Se-

Satgas TMMD berbaur dengan para perajin kerai sambil belajar menjalin bambu di Sumberlanas Barat.

Cari Bukti Baju Siswi

Sambungan dari halaman 1

Egois. Itulah Arya. Dia tidak mau mendengarkan pendapat istrinya. Ia selalu mementingkan dirinya sendiri tanpa mau mengerti perasaan Meysa. Sayangnya Meysa menganggap keegoisan Arya adalah bentuk dari besarnya rasa cinta Arya kepadanya. Karena menurut Meysa, suaminya itu takut kehilangan dia.

Akhirnya Meysa memutuskan berhenti bekerja dan menjalani kehidupan sebagai ibu rumah tangga. Selama lima tahun, perubahan penampilan yang sangat drastis terjadi terhadap diri Meysa. Dulu ia yang selalu berias dengan rambut panjang terurai bebas, kini hanya berpenampilan sederhana dengan gaya rambut diikat cepol dan baju daster layaknya ibu rumah tangga kebanyakan.

“Aku pengen berubah menjadi ibu rumah tangga yang baik dan juga istri yang sempurna untuk suamiku,” kata Meysa mengawali cerita pahit kehidupannya.

Menyadari tugas dan kewajiban sebagai ibu rumah tangga, Meysapun menyelesaikan semua pekerjaan rumah dengan sangat baik. Tanpa ada keluhan, pekerjaan rumah tangga boleh dibilang nyaris sempurna ia lakukan. “Saya rawat suami dan anak saya dengan sepenuh hati dan keikhlasan hati, semata-mata karena kewajiban saya ingin membahagiakan mereka,” ucapnya.

Hingga pada suatu ketika, perubahan yang aneh terjadi pada Arya. Ya, sikap Arya tidak sehangat yang dulu, bahkan bisa dikatakan tidak lagi peduli kepada Meysa. “Waktu itu Sabtu. Arya biasanya pulang ke rumah lebih awal. Untuk mengajak aku dan Abian keluar bermalam Minggu,” tutur dia.

Namun, hingga selepas azan Isya berkumandang, Arya tak juga menunjukkan batang hidung. Meysa akhirnya menunggu suaminya itu di sofa ruang keluarga bersama Abian sambil menonton televisi. “Aku takut sesuatu terjadi pada Arya. Coba kutelepon sebanyak empat kali, tetap tidak diangkat. Kulihat Abian sudah tidur di pangkuanku. Akhirnya sekitar pukul 23.00 aku angkat Abian ke kamarnya,” terang dia.

Di dalam kamar, Meysa melihat buah hatinya itu sudah tertidur sangat lelap. Ia pun menemaninya hingga tertidur juga di samping Abian. “Keesokan harinya, aku bangun kesiangan. Sekitar pukul 07.00. Ak lalu bergegas bangun dan mencari tahu apakah Arya sudah pulang atau belum.

Ternyata, Arya belum pulang. Aku coba telepon lagi, masih sama, tidak diangkat. Akhirnya aku ke dapur dan mendapati makanan semalam tidak tersentuh,” bebernya.

Sekitar pukul 10.00, Arya akhirnya pulang. Hal tersebut membuat hati Meysa sedikit gembira, karena suaminya tidak apa-apa. Ia pun bergegas menuju pintu depan rumah untuk menyambut Arya. “Waktu kubuka pintu, tanpa senyum dia langsung masuk sambil berkata, ‘Aku capek, pengen tidur.

Jangan bangunkan aku sampai sore nanti’. Akhirnya saya biarkan ia beristirahat,” kata dia.

Kemudian Meysa kembali ke dapur untuk menyiapkan makan dan minum yang akan dia antarkan ke dalam kamar.

Sewaktu masuk kamarnya, Meysa mendapati suaminya itu telah tertidur dengan posisi telungkup dan masih memakai pakain kerja “Sewaktu masuk kamar itu, mata saya tertuju pada handphone Arya yang masih menyala tepat berada di tangan kanannya. Rupanya dia tiduran sambil membuka handphone,” ujar dia.

Akhirnya, sesuatu hal yang tak terduga terjadi. Meysa tak sengaja melihat pesanWhatsApp suaminya itu masih on. Dan tertulis jelas di pesan itu satu kata yang membuat Meysa penasaran, yakni kata ‘sayang’. “Saya yang penasaran langsung mengambil pelan-pelan handphone itu. Saya baca semua isi percakapannya. Ternyata, itu selingkuhan Arya, mantan pacarnya yang bekerja sekantor dengannya,” ungkapnya.

Tak terasa air mata Meysa jatuh di pipi mulusnya. Yang membuat hatinya semakin sakit dan hancur, ternyata semalam Arya dan selingkuhannya itu menghabiskan malam bersama di sebuah hotel bintang empat.

“Jadi semalam tidak pulang itu dia bercinta dengan selingkuhannya di hotel. Saya tak mengira Arya tega melakukan itu semua. Padahal saya sudah berkorban.

Dari situ saya tahu alasan dia mengurangi jatah belanja bulanan. Dia juga tidak sehangat dulu dan tidak peduli kepada saya,” katanya sedih.

Dalam isi percakapan itu juga diketahui bawa selama ini Arya hanya menganggap Meysa sebagai seorang pembantu. Tidak lebih. Oleh Arya, Meysa dibanding-bandingkan dengan kekasihnya.”Saya dikatakan tidak bisa dandan. Tahunya hanya pekerjaan rumah. Tidak seperti selingkuhannya yang terlihat pandai berhias, menarik, dan menggoda,” keluhnya.

Selepas kejadian itu, Meysa memutuskan mengakhiri hubungannya dengan Arya. Diambilnya seluruh pakaian yang ia miliki, kemudian menuju kamar putra kecilnya, Abian. “Langsung saya ajak Abian ke rumah orang tua saya.

Sebelum berangkat saya tulis surat kepadanya. Bahwa saya akan menceraikannya. Dia tidak perlu repot-repot mengurusnya. Saya sendiri yang akan mengurus cerai itu,” pungkasnya. (mg5/jos)

katanya.

Disampaikan Sugiono, saat ini dirinya melihat bahan-bahan yang digunakan itu dibuat oleh warga setempat dengan metode pembuatan manual. Ia mendorong pemerintah memberikan dukungan serta perlindungan kepada pelaku home industry tersebut.

Dalam kegiatan itu, ia juga menyinggung tentang strategi pengembangan identitas atau ikon produksi home industry ke pasar lokal dan luar negeri dengan menjadikan masyarakat Silo sebagai pasar utama produk kerai. “Kita mendorong pemerintah daerah untuk mengembangkan kerai ke pemasaran yang lebih luas. Mungkin dengan menggunakan marketing yang bagus bisa menjadikan produk kerai mampu tembus ke luar negeri,” tutupnya. (edy/nov)

Dugaan Pencabulan Kepala SMK Tanwir Surabaya, Memorandum Dugaan pencabulan yang dialami ARN (19), terus diusut pihak kepolisian. Hanya saja, Satreskrim Polrestabes Surabaya masih kesulitan mencari barang bukti untuk menjerat Kepala SMK Tanwir Arif Februanto (terlapor sesuai laporan polisi nomor : LP-B/210/III/ RES.1.24/2021/RESKRIM/SPKT/ Polrestabes Surabaya) pada 3 Maret 2021.

Meski penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polrestabes Surabaya sudah memanggil terlapor untuk dimintai keterangan seputar dugaan pencabulan. “Kepala

sekolah (kasek) sudah kami mintai keterangan tapi jawabannya belum sinkron dengan keterangan korban,” jelas Wakasatreskrim Polrestabes Surabaya Kompol Ambuka Yudha, Jumat (12/3).

Ambuka mengungkapkan, penyebabnya karena kejadian setahun lamanya dan baru dilaporkan sehingga menyulitkan anggota untuk mencari barang bukti yang mendukung benar dan tidaknya kejadian pencabulan tersebut.

Jadi untuk membuka tabir kelam yang dialami korban, polisi terus bekerja keras dengan memanggil sejumlah saksi untuk

dimintai keterangannya. Bahkan, petugas sudah mengarahkan penyidik untuk mencari bukti-bukti petunjuk apakah yang dilaporkan ARN benar adanya serta sesuai dengan kejadian.

“Sampai saat ini masih proses penyelidikan dan dimohon bersabar, semoga kami mendapatkan bukti petunjuk apakah perbuatan itu terjadi atau tidak,” beber Ambuka.

Ambuka juga membenarkan jika kasek sudah diperiksa untuk dimintai keterangan oleh penyidik. Memang yang bersangkutan memberikan keterangan yang belum selaras dengan laporan korban. “Nanti coba kami dalami lagi dari keterangan kasek dan saksi-saksi. Untuk saat ini status

FOTO: MEMORANDUM/RIO

Potensi kerai yang sudah menjadi kearifan penduduk lokal di wilayah terpencil itu membuat Satgas Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 Kodim 0824 Jember mendorong memaksimalkan dan memberi edukasi pemasarannya.

Sutri, seorang perajin kerai asal RT/RW 02/20 Sumberlanas Barat, Desa Harjomulyo, Kecamatan Silo mengharapkan pemerintah setempat mendongkrak ekonomi masyarakat di daerah. Ia mengaku, para perajin mengalami kendala dalam urusan pemasaran dan penambah-

dangkan kerai yang berbahan dasar bambu hitam harganya mencapai Rp 50-60 ribu. “Kerai kami pasarkan keluar kota mulai Surabaya, Bali, hingga Jakarta,” imbuhnya.

Di tempat yang sama, Dan SSK TMMD Kodim 0824 Jember Kapten Inf Sugiono dari Yonif 527/Balawira Yudha Lumajang setelah mendengar kondisi perajin mengatakan, dibutuhkan peran serta pemerintah daerah selain usaha dari TMMD. Imbuh Sugiono, para perajin kerai yang berada di daerah itu sudah layak mendapat perhatian pemerintah setempat. Terutama untuk pemasaran dan penambahan modal.

“Home industry berkembang begitu pesat. Rata-rata warga bekerja pada sektor kerai. Jadi kreatifitas di bidang itu harus diberikan dukungan, modal, juga akses pemasarannya,”

FOTO: MEMORANDUM/EDY

Satgas TMMD Edukasi Pemasaran untuk Perajin Kerai

Kompol Ambuka Yudha

kasek masih terlapor karena prosesnya masih lidik,” jelasnya.

Untuk barang bukti, Ambuka mengatakan karena kejadian sudah setahun yang lalu dan baru dilaporkan ke polisi. Sehingga pihaknya selain mengandalkan saksi-saksi juga

Cemburu Mantan Istri Direbut perceraian berarti korban telah berhubungan dengan mantan istrinya,” beber Yudha.

Dalam pemeriksaan, Hosid memang pernah bekerja menjadi tenaga kerja Indonesia (TKI) di Malaysia. Dan sudah lama mendapatkan kabar adanya perselingkuhan antara korban

dengan Rosiah. Meski pernah terjadi dan tahu hubungan gelap tersebut, pelaku sudah memaafkan korban.

“Tapi perselingkuhan kembali berulang-ulang hingga akhirnya tersangka jengkel dan gelap mata kemudian membunuh korban,” jelas Yudha.

Sambungan dari halaman 1 Apakah ada pelaku lain dalam pembunuhan itu? Yudha menegaskan pelaku utama adalah Abdul Hosid. Sedangkan teman Hosid hanya mengantar ke lokasi dan tidak mengetahui jika pelaku berniat membunuh korban.

“Tahunya saat kejadian

pembunuhan. Temannya tidak tahu tujuannya ke Surabaya apa karena disuruh mengantar saja. Setelah kejadian langsung pulang ke Sampang,” tandas dia.

Awalnya Hosid meminta antar setelah mengetahui rumah kos Damiri di Jalan Simo Jawar

Harga Diri Diinjak-injak menjadi tidak tenang. Kemudian pada 2014, Abdul memilih pulang ke Sampang dan mengajak Rosiah ke Malaysia agar keduanya tidak lagi menjalin hubungan terlarang. “Yang pertama selingkuh sudah ketahuan dan saya maafkan keduanya,” jelas Hosid.

Hingga 2019, Hosid dan Rosiah kembali ke Sampang.

Kemudian April 2020, Hosid kembali mengajak Rosiah ke Malaysia, tapi tidak mau. “Akhir-

nya saya kembali bekerja ke Malaysia sendirian,” imbuhnya.

Selama bekerja di negeri tetangga tersebut, Hosid mendapat kabar dari anaknya, bahwa Rosiah sering keluar dan bertemu dengan Damiri. “Yang kedua ini mantan istri malah dibawa lari. Saya tahu dari anak saya, bahwa korban sudah masuk ke dalam rumah dan menemui Rosiah sebanyak tiga kali dan terang-terangan di depan anak,” kata Hosid.

lebih tiga kali Mas. Pada saat kejadian kebetulan ada orang-orang kerja di dalam gudang barang pecah belah itu,” kata Hidayat.

Pria 34 tahun itu menyebut, saat api berkobar ada sejumlah pekerja yang berada di dalam.

Merasa harga dirinya sebagai kepala keluarganya diinjak-injak, Hosid memutuskan pulang ke Sampang. Ternyata sampai di kampung halaman, Rosiah malah minta cerai darinya. Selama enam bulan proses perceraian itu, Hosid mendengar kabar Damiri menikah siri dengan Rosiah dan tinggal di rumah kos Jalan Simo Jawar Baru V-A. Bahkan dikaruniai satu anak yang masih berumur lima bu-

lan. Dari sini ada kejanggalan.

Karena selama proses cerai, Rosiah ternyata sudah melahirkan anak. Dibenak Hosid, dalam proses cerai itu Rosiah sudah berselingkuh dan hamil dengan Damiri. Merasa sakit hati, Hosid kemudian mengajak dua temannya berangkat dari Sampang dengan mengendarai motor dan berbekal celurit mencari Damiri di Simo Jawar Baru V-A pada Rabu (10/3).

Sekitar pukul 12.00, sampai

kebingungan. Upayanya mencari pelaku di sekitar lokasi juga tidak membuahkan hasil. “Saya minta tolong pemilik rumah sekitar untuk cek CCTV. Dari rekaman CCTV pelaku ada dua orang,” lanjut dia.

Meski demikian, pihaknya mengaku tidak mengetahui pasti penyebab kebakaran tersebut. “Pas kebakaran, langsung disuruh keluar sama satpam,” tambah dia.

Sementara itu, warga lain yang berada di lokasi yakni Sumantri menjelaskan, total ada 12

karyawan yang bekerja di lokasi.

Namun, semua karyawan berhasil dievakuasi. “Totalnya 12 orang, 6 laki-laki dan 6 perempuan,” kata dia.

Hingga petang, sejumlah petugas pemadam kebakaran (damkar) dari Kecamatan Ken-

jeran dan Kota Surabaya masih melakukan pembasahan.“Cukup lama pembasahan. Karena bahan di dalam gudang terbuat dari plastik dan melamin,” tegas Kabid Pembinaan Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya Bambang Vistadi. (fdn/nov)

Sambungan dari halaman 1 Dari rekaman kamera closed circuit television (CCTV ) tersebut, pelaku berjumlah dua orang berboncengan memakai motor matik berwarna putih.

Satu pelaku yang dibonceng bertugas sebagai eksekutor ke-

mudian turun lalu menjarah tas.

Atas kejadian itu, Prayoga mengaku sudah melaporkan peristiwa tersebut ke Mapolsek Wonocolo. “Setelah kejadian, saya sudah melapor dan dapat surat kehilangan,” pungkas Prayoga.

Batasi Pekerjaan bidang kecantikan. Aku nggak diet, nggak jaga makan juga.

Rajin olahraga saja dan memang tipe badanku gampang untuk dijaga,” ujar Stevie saat ditemui di Jakarta.

Stevianne mengaku punya badan seksi bukan tuntutan sang suami. Ia cuma ingin menjaganya agar tetap enak dilihat,

di lokasi dan melihat korban berjalan kaki sendirian. Hosid yang sudah gelap mata kemudian turun dari motor lalu menghampiri dan membacok korban secara membabi buta.

Sabetan celurit mengakibatkan korban terluka parah di perut, tangan, pundak dan pahanya hingga tewas. Setelah puas, pelaku lalu melarikan diri ke Sampang. Dan pada Kamis (11/3) malam, Hosid akhirnya dibekuk polisi. (rio/nov)

Sambungan dari halaman 1

Penjahat Jarah Tas Sopir Truk lokasi. “Kejadianya sekitar pukul 11.50. Tas saya taruh di kursi kemudi, kaca mobil tidak saya tutup. Pelaku kemudian mengambil tas,” papar dia.

Saat sadar tasnya raib digondol pelaku, korban sempat

Baru V. Pelaku lalu mendatangi lokasi dan mengetahui korban sedang duduk-duduk di depan warung. Damiri langsung dibantai hingga tewas. “Niat pelaku hanya menganiaya. Tapi karena membawa senjata tajam (sajam) bisa dikategorikan membunuh,” pungkas Yudha. (rio/nov)

Sambungan dari halaman 1

Terdengar 3 Kali Ledakan Ditemui di lokasi, Nur Hidayat warga sekitar mengatakan, kebakaran terjadi sekitar pukul 14.00. Saat itu, dia mendengar beberapa kali suara ledakan. Setelah itu, api terlihat berkobar di sisi barat bangunan.

“Ada suara ledakan kurang

mencari baju yang dipakai korban (siswi SMK) saat kejadian dan sesuai dengan keterangannya. “Kalau mencari bukti circuit closed televison (CCTV) karena kejadian sudah setahun lalu maka kemungkinan kecil,” imbuh Ambuka Hingga saat ini, polisi sudah memeriksa tujuh saksi, di antaranya teman-teman korban, keluarga ARN, dan Kepala SMK Tanwir. Polisi juga belum mendapat saksi tambahan yang bisa memberikan petunjuk terkait dugaan pencabulan itu. Terlebih saat ini kondisi pandemi, maka ada saksi yang seharusnya dimintai keterangan, tapi dengan alasan itu sehingga ditunda.“Sampai saat ini baru satu korban (ARN) yang melapor,” pungkas Ambuka. (rio/nov)

Sementara itu, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Kanitreskrim Polsek Wonocolo Ipda Dwi Hartanto belum bisa memberikan tanggapan atas kejadian yang menimpa Prayoga tersebut. (fdn/nov)

Sambungan dari halaman 1 terutama untuk Anggi Pratama.

“Nggak juga sih (dituntut suami), tapi kita sebagai suami istri saling memberi input positif satu sama lain biar tetap enak dilihat,” tutur Stevie.

Selama pandemi virus corona, Stevianne mengaku lebih banyak di rumah mengurus suami dan anak-anaknya. Eks

istri Samuel Rizal itu mengatakan masih membatasi pekerjaan di dunia hiburan saat ini.

“Kegiatan aku selama pandemi, selain mengurus suami dan anak, aku juga berolahraga untuk menjaga imunitas tubuh serta mengurus beberapa bisnisku. Untuk saat ini karena pandemi juga, jadi aku mem-

batas banget untuk di dunia entertaintment. Tapi aku tetap selalu bersyukur, walaupun pandemi keluarga masih dikasih kesehatan dan alhamdulillah bisnis semua lancar,” kata Stevie.

Stevianne Agnecya mengaku masih sulit lepas dari ketiga anaknya kalau untuk bekerja.

Sebab model pemilik 566 ribu pengikut di akun instagram itu tak mau ketinggalan momen tumbuh kembang para buah hatinya. “Jadi ibu 3 anak tentunya happy banget, senang banget, jadi betah di rumah dengan melihat pertumbuhan mereka yang masih lucu-lucu,” pungkasnya. (dth/nov)

memorandum.co.id memorandumredaksi @gmail.com

GRESIK-PANTURA

SABTU PON, 13 MARET 2021 HALAMAN 12

KEPALA BIRO: Supardi (Hardy). GRESIK: Andika Pratama, Hardy. BOJONEGORO: Sutopo Iklan: Memet HK. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 031.3959494- 085.311.868.686 KEPA

Penjual Kebab Jadi Kurir Sabu dan Pil Koplo Demi Biayai Sekolah Adik Gresik, Memorandum Fikri Achmad Ramadhan (22), penjual kebab asal Desa Setro, Kecamatan Menganti, harus berurusan dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Gresik. Terdesak kebutuhan biaya sekolah dua adik dan dagangan yang sepi pembeli, tersangka nekat jadi kurir sabu dan pil koplo.

BNNK Gresik meringkus tersangka di rumah kos Desa Randegansari, Kecamatan Driyorejo, Sabtu (6/3). Sebanyak 50 ribu butir pil koplo dan 5,18 gram sabu siap edar diamankan petugas sebagai barang bukti.

Kepala BNNK Gresik AKBP Supriyanto mengungkapkan, penangkapan ini bermula dari informasi masyarakat terkait penyelahgunaan narkoba yang dilakukan Fikri alias Far. Selama satu bulan, pihaknya melakukan menyelidiki gerak-geriknya.

“Tersangka kami amankan

saat sedang mengantar pesanan.

Saat digeledah, ditemukan satu kardus berisi sejumlah botol obat putih berisi 50 ribu pil koplo dobel L,” ujar AKBP Supriyanto didampingi Kabag Umum Diaz Prananda, Jumat (12/3).

Tidak berhenti di situ, pihaknya menggeledah rumah kos tersangka. Di sana, ditemukan satu poket sabu seberat 5,18 gram. “Pil koplo itu didapat dari wilayah Patemon, Surabaya. Modusnya dengan sistem ranjau. Janjian dengan pembeli dan diletakkan di sebuah

“

Tersangka kami amankan saat sedang mengantar pesanan. Saat digeledah, ditemukan satu kardus berisi sejumlah botol obat putih berisi 50 ribu pil koplo dobel L,” AKBP SUPRIYANTO Kepala BNNK Gresik tempat yang sudah disepakati,” imbuhnya.

Ditambahkan, peran Far dalam peredaran narkoba ini sebagai kurir dan pemakai. Ia bekerja untuk ANS dan TKK yang hingga kini masih menjadi daftar pencarian orang (DPO).

“50 ribu pil koplo itu jika

diuangkan kurang lebih Rp 35 juta hingga Rp 50 juta. Ribuan pil itu bisa habis terjual hanya dalam kurun waktu sekitar dua minggu,” imbuh perwira menengah polisi dengan dua melati di pundak itu.

Far yang merupakan lulusan SMK dulunya sempat kerja dengan berjualan kebab. Imbas pandemi Covid-19 membuat jualannya sepi dan membuatnya nekat jadi kurir narkoba.

Dari setiap 20 gram sabu yang terjual, Far mendapat upah Rp 1 hingga Rp 2 juta dari bosnya.

Ia juga bebas menikmati sabu setiap hari tanpa bayar.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka dijerat dengan pasal 114 ayat (2) subsider pasal 112 ayat (2) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara. Serta pasal 196 juncto pasal 98 ayat

FOTO: MEMORANDUM/ ANDIKA P

Kepala BNNK Gresik AKBP Supriyanto (kiri) menunjukkan tersangka dan barang bukti.

2 dan 3 juncto pasal 197 juncto pasal 106 ayat (1) UU 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan dengan hukuman 15 tahun kurungan.

Di hadapan awak media, Far mengaku sudah tiga bulan

menjadi kurir. “Orang tua cerai.

Saya harus ngurusi adik dan membiayai kebutuhan bayar sekolah. Adik saya dua, kelas satu SMA dan kelas satu MI (SD, red),” katanya tertunduk lesu.

Ia mengaku menyesal dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya lagi. “Baru tiga bulan sudah ketemon (ketahuan, red). Saya menyesal pak,” pungkasnya. (and/har)

Mentan Dorong Petani Hasilkan Kualitas Ekspor

FOTO: MEMORANDUM/ ANDIKA P

Petugas mengamankan diduga pelaku curanmor di atas perahu.

Dikejar Polisi, Pria Surabaya Lompat ke Kali Lamong Gresik, Memorandum Seorang pria diduga pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) terlibat aksi kejar-kejaran dengan aparat kepolisian, Jumat (12/3) dini hari. Pelariannya berakhir setelah nekat lompat ke Kali Lamong wilayah Desa Sukorejo, Kecamatan Kebomas, Gresik.

Petugas pun harus ikut mencebur ke Kali Lamong untuk mengamankan pria tersebut. Pelaku berhasil diringkus dengan kondisi berlumpur. Kaki dan tangannya diikat ke belakang dan dinaikkan ke perahu nelayan sekitar.

Salah seorang warga, Ainur Rofik mengungkapkan, sebelum tertangkap sempat terjadi aksi kejar-kejaran. Diduga pelaku berhasil melompat dan bersembunyi di Kali Lamong tersebut. Namun, ia tidak tahu persis arahnya dari mana.

Setelah ditangkap, diduga pelaku dibawa ke tepian Desa Sukorejo menggunakan perahu. Sontak penangkapan tersebut membuat heboh warga sekitar. “Untung tidak dimassa warga. Informasinya warga Tambak Mayor, Surabaya,” tandas pria yang akrab disapa Delik itu.

Dari informasi yang dihimpun, diduga pelaku tersebut melakukan aksi curanmor di wilayah Alun-alun Gresik. Sempat terjadi aksi kucing-kucingan, akhirnya berhasil diringkus di sungai Kali Lamong.

Kapolsek Kota AKP Inggit Prasettianto saat dikonfirmasi membenarkan pihaknya telah melakukan penangkapan tersebut. Namun ia masih enggan berkomentar banyak. “Masih kami dalami mas, mohon waktu,” pungkasnya singkat. (and/har/udi)

FOTO: MEMORANDUM/ DOKUMENTASI

Pengaspalan jalan oleh satgas TMMD.

TMMD Ke-110

Perbaikan Jalan Dapat Apresiasi Warga Bojonegoro, Memorandum Program TMMD di Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro, sudah resmi dimulai. Dalam pelaksanaannya, anggota tidak bekerja sendirian, mereka dibantu oleh warga.

Seperti yang terlihat di Desa Ngrancang. Perbaikan jalan dengan diaspal dilakukan oleh anggota TNI, namun juga ikut serta masyarakat dalam membantu perbaikan tersebut. “Pengerjaan terus dikebut dan ini sudah selesai,” ujar Serda Siswanto, kemarin.

Menurutnya, pengaspalan jalan tersebut sangat diapresiasi warga. Sebab, pekerjaan itu cepat, mengingat kondisi hujan di bulan sekarang sering terjadi.

Dengan bantuan atau andil warga, menurutnya, proses pengerjaan perbaikan jalan akan lebih cepat dan mudah. Hal ini juga sebagai bentuk kemanunggalan TNI dan rakyat. “Semoga sinergi seperti ini bisa terus dilakukan pada program atau kegiatan-kegiatan lainnya,” tegas dia. (top/har/udi)

Gresik, Memorandum Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo melakukan kunjungan kerja ke Desa Tambakrejo, Kecamatan Duduksampeyan, Gresik, Jumat (12/3). Kunjungan tersebut dalam rangka panen raya padi.

Mentan Syahrul juga membawa dua menteri lainnya untuk menengok kondisi pertanian di Gresik. Yakni Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi. Kedua menteri ini langsung pamit selepas melakukan panen padi menggunakan alat combine harvester atau alat panen modern. Sementara Syahrul melanjutkan pertemuan dengan warga setempat.

Syahrul menekankan agar pemerintah daerah bisa bekerja sama dengan provinsi untuk meningkatkan kualitas hasil pertanian.

“Jangan sampai ada lagi rakyat yang jual gabah saja. Tolong ibu

wabup bisa dikoordinasikan dengan dinas pertanian provinsi. Saya mau hasil tani kita bukan beras biasa, tapi berkualitas ekspor, pengemasannya bagus, berkualitas impor,” tegasnya.

Ia mengatakan, hasil bea ekspor Indonesia di sektor pertanian saat ini mencapai Rp 1,2 triliun. Rp 164 miliar disumbang oleh Jatim. Harapannya nilai ekspor bisa terus ditingkatkan.

Dalam sambutannya, Syahrul juga menambahkan, untuk hasil tani padi, seharusnya petani bisa mendapat Rp 10 juta per hektare. Untuk mendapatkan hasil yang optimal itu, selain proses panen, pengelolaan pascapanen pun dinilainya penting.

“Pesan saya kepa-

da bu wabup, tolong para petani diperhatikan. Selain proses panen, pascapanen juga penting. Pengemasannya, tempat pasarnya. Semua harus diatur dengan baik,” jelasnya.

Ia juga menjelaskan alasannya mengajak menteri BUMN dan perdagangan untuk ikut menengok pertanian di Gresik. Menurut Syahrul, perihal harga diatur oleh kementerian perdagangan, sementara BUMN mengatur serapan, seperti Bulog (Badan

urusan logistik).

Maka dari itu perlu memperlihatkan kepada mereka kondisi nyata di lapangan.

Perlu diketahui, se-

belum kunjungan ke Gresik, ketiga menteri tersebut melakukan kunjungan kerja di Terminal Teluk Lamong, Surabaya. Kunjungan kerja tersebut dalam rangka meninjau komoditas ekspor dari Jatim.

Hadir dalam acara tersebut, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, dan Wabup Gresik Aminatun Habibah beserta beberapa kepala OPD Gresik.

Bu Min, sapaan akrab wabup meminta kepada menteri pertanian untuk menambah pasokan pupuk bersubsidi di Gresik, mengingat industri pupuk Petrokimia berada di wilayah Kabupaten Gresik.”Semoga dengan kedatangan pak menteri pertanian ke sini bisa menambah semangat petani, “ tandasnya.

Menjawab hal tersebut Kementerian Pertanian pun menjabarkan bahwa saat ini pemerintah pusat hanya mampu menyubsidi 7.8 ton pupuk dari 12 juta ton. Sedangkan jumlah kebutuhan mencapai 24 juta ton. (han/har/udi)

Dengan menggunakan mesin modern dilakukan panen raya.

FOTO: MEMORANDUM/ JIHAN

Pemuda Brondong Rusak Mobil Patroli Polisi Lamongan, Memorandum FQ (22), warga Desa Sedayu Lawas, Kecamatan Brondong, terancam hukuman 5 tahun penjara karena merusak mobil patroli polisi di Mapolsek Brondong. Aksi pemuda ini diketahui melalui rekaman CCTV yang terpasang di Polsek Brondong.

Kapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana mengatakan, mobil patroli yang terparkir di Mapolsek didatangi pemuda dan sengaja dirusak oleh orang tersebut, Kamis (11/3).

“Satreskrim Polres Lamongan kemudian menyelidiki dan berhasil mengamankan satu tersangka yang diduga sebagai pelaku perusakan fasilitas Polsek Brondong,” ungkap Miko, Jum’at (12/3).

Masih lanjut Miko, pemuda ini diamankan dan mengakui jika benar bahwa dirinya yang merusak fasilitas Polsek Brondong. “Tersangka mengakuinya.

Barang bukti (BB) baju, palu dan motor tersangka juga identik dengan alat yang digunakan oleh

pelaku yang terekam oleh CCTV Polsek Brondong. Akibatnya bagian belakang mobil mengalami kerusakan,” ungkapnya.

Dari kejadian ini, lanjut Miko, pihaknya akan mengembangkan kasus tersebut dengan cara melakukan pendalaman terhadap saksi, pelaku, serta berkoordinasi dengan pihak terkait.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tegas Miko, pelaku akan disangkakan dengan pasal 406 Kitab Undang-undang Hukum Pidana

ng ancaman pidanan(KUHP) yang h lima tahun penjara. ya di bawah “Pihak Polres Lamongan tiukan penahanan terdak melakukan angka, mengingat anhadap tersangka, ananya di bawah caman pidananya n. Serta dengan lima tahun. ngan pihak pertimbangan mpat termawarga setempat W, dan Kades suk RT, RW, bersedia berkoordigan kami nasi dengan ngawasi untuk mengawasi FOTO: MEMORANDUM/ YOGA pelaku,” pungkasnKapolres Lamongan AKBP Miko Indrayana ya. (tri/har/udi)

Bulog: Harga Gabah Anjlok karena Kualitas Rendah Bojonegoro, Memorandum Harga gabah hasil panen petani di Bojonegoro turun.

Kondisi ini membuat petani resah. Apalagi sekarang mulai memasuki masa panen.

Harga gabah hasil panen petani saat ini di kisaran Rp 3.300 sampai Rp 3.400 per kilogram. Sementara sesuai Permendag Nomor 24 Tahun 2020 HPP harga gabah kering panen (GKP) di tingkat petani Rp 4.200 per kg. Gabah kering giling (GKG) di tingkat penggilingan Rp 5.250 per kg. Gudang Bulog Rp 5.300 per kg dan untuk beras di Bulog Rp 8.300 per kg.

Menanggapi hal itu, Badan Urusan Logistik (Bulog) Kantor Cabang Bojonegoro menyatakan anjloknya harga tersebut tidak ada permainan dari Bulog ataupun mitra kerja. Ini karena kualitas gabah menurun akibat

Petugas Bulog menunjukkan cadangan beras.

FOTO: MEMORANDUM/ SUTOPO

cuaca hujan. Dan petani saat panen gabahnya masih bercampur gabah hijau atau masih muda. Hal itu mempengaruhi kualitas beras dan harga.

Wakil Pimpinan Kantor Cabang Bulog Bojonegoro Hendra Kurniawan menegaskan jika ada yang mengetahui, dan terbukti ada oknum bulog yang bermain harga, diminta untuk

segera melaporkan langsung ke pihaknya. “Kalau terbukti ada, silahkan langsung laporkan ke kami,” tegas Hendra Kurniawan, Jumat (12/3).

Bulog sudah mendapat informasi sejak di awal musim panen harga gabah anjlok. Pihaknya juga telah turun langsung mengecek turunnya harga gabah ditingkat petani.

“Ternyata kondisi di lapangan memang benar harga gabah turun, dalam arti dibawah HPP (harga pembelian pemerintah).

Namun, kami juga bandingkan dengan kualitas,” ujarnya.

Menurut dia, kualitas gabah menurun dan dalam sampel yang diambil Bulog, banyak ditemukan gabah yang dipanen bercampur gabah berwarna hi-

jau. Artinya gabah tersebut sebetulnya belum saatnya panen tetapi sudah dipanen.

“Dari Bulog, kami mengatasi persoalan tersebut dengan melakukan penyerapan beras.

Dengan harapan jika beras naik harga gabah terkatrol naik, tetapi tetap harus sesuai standart kualitas yang ditetapkan oleh Bulog,” terangnya.

Hendra menambahkan, kepada mitra kerja Bulog, bahwa dalam penyerapan beras pihaknya mengutamakan kualitas. Mulai dari kadar air, butir patahnya, menirnya, derajat sosoh, sampai kepada kadar asamnya.

“Tetap akan kami lakukan penyerapan beras, supaya harga gabah trend-nya merangkak naik cenderung stabil. Meskipun di gudang kami stok beras masih banyak, sekitar 5.391 ton,” tambahnya. (top/har/udi)