Koran Pabelan Edisi 08 Tahun 2018

Harga Rp 1.000

LPM Pabelan 1977-2018

Kamis, 26 April 2018

Tahun 14/ No. 8 Deklarasi Damai

Dua Paslon Capres-Cawapres Siap Melaju di Pemilwa Reporter : Endang Kartika Sari

UMS, Koran Pabelan - Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) menyelenggarakan Deklarasi Damai Pemilwa 2018 yang diikuti oleh tiga Partai Mahasiswa (Parma) peserta

Pemilihan Umum Mahasiswa Univesitas Muhammadiyah (Pemilwa)serta dua Pasang Surakarta (UMS), Sabtu Calon (paslon presiden (21/4).

(Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres)di Griya Mahasiswa Kampus I

D

alam acara yang dimulai pukul 17.00 WIB tersebutpaslon Capres dan Cawapres serta Parma mengucapkan Deklarasi Damai dengan penuh hikmat dipandu

Foto: Selma Julietta M./Koran Pabelan

bersambung halaman 7

Deklarasi Damai: Dua pasangan Calon (Paslon) Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa , Muhammad Indra Bangsawan – Panji Akbar Rahmadhani (kiri) dan Abdul Anwar Fauzi – Hendri Hermawan (kanan) saling berpegangan tangan dalam acara deklarasi damai Pemilihan Umum Mahasiswa (Pemilwa) di Pendopo Griya Mahasiswa , kampus satu , Sabtu (21/4). Dalam acara tersebut Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) mengumumkan dua pasangan paslon presiden dan wakil presiden serta tiga partai politik yang mengikuti Pemilwa pada tahun ini .

SBMPTM

WR I : SBMPTM untuk Perkuat Branding Muhammadiyah Reporter : Annisavira

UMS, Koran Pabelan – Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Muhammadiyah (SBMPTM) yang dicetuskan oleh Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, merupakan jalur masuk lain yang dirilis baru tahun ini. SBM PTM akan

diselenggarakan serentak di 12 Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) menggunakan sistem Computer Based Test (CBT) mulai 1 Juni 2018.

rapat Majelis Diktilitbang bersama para rektorat PTM dengan harapan PTM yang ada di Indonesia tidak hanya dikenal oleh masyarakat sekitar PTM, tetapi juga penduduk di wilayah lainnya. Penyelenggaraan SBMelaku Wakil Rektor (WR) I PTM bertujuan agar dapat UMS, Muhammad Da’i, memperkuat branding Muhammenjelaskan awal mula madiyah, meningkatkan pepencanangan SBMPTM adalah UMS, Koran Pabelan – Seleksi

S

Bersama Masuk Perguruan Tinggi Muhammadiyah (SBMPTM) yang dicetuskan oleh Majelis Pendidikan Tinggi, Penelitian dan Pengembangan (Diktilitbang) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, merupakan jalur masuk lain yang dirilis baru tahun ini. SBM PTM akan diselenggarakan bersambung halaman 7

2

Kamis, 5 April 2018 Editorial

Bukan Hanya Sekedar Bualan

Pemimpin Umum: Indra Hartanto Sekretaris Umum: Livia Purwati Pemred Online: Afitasari Mulyafi Pemred Koran: Aprilia Indra Setya P. Pemred Tabloid: Dian Aulia Citra K. Pemred Majalah: Ummu Azka A. Litbang: Darlin Rizki Personalia: Cici Birohmatika Perusahaan: Hanifah Indrianti Manajer IT & Logistik: Nadya Vicky Putri Pribadi Manajer Humas: Setya Adhy W. Manajer Diskusi: Feriyanto Setiawan Manajer Data: Tias Nur Aini Manajer Penelitian: Kurnia Siti Mahaniyah Manajer Pelatihan: Yusuf Apriyanto Manajer Iklan: Anggia Mujianti Manajer Prodis: Ari Susanto Diterbitkan oleh: Lembaga Pers Mahasiswa Pabelan, Universitas Muhammadiyah Surakarta Terbit Sejak: 28 Juni 2005 berdasarkan Surat Keputusan Pemimpin Umum LPM Pabelan No. 02/A-PU/LPM Pabelan/UMS/2005, Tanggal 24 Juni 2005 Alamat Redaksi: Lembaga Pers Mahasiswa Pabelan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Student Center “Griya Mahasiswa” UMS, Jl. Ahmad Yani Tromol Pos 1, Pabelan, Kartasura (0271) 717417 ekt. 164 Surakarta e-mail: lpmpabelanums@gmail.com, http//www.pabelan-online.com Scan QR Code ini untuk cara mudah mengunjungi

D

ua pasangan calon (paslon) Presiden dan Wakil Presiden (Pres dan Wapres) pada Pemilihan Umum Mahasiswa (Pemilwa) tahun 2018 telah dideklarasikan. Sebagai pertanda di mulai gemuruhnya Pemilwa di kampus menara. Deklarasi damai diadakan dengan harapan kedua paslon dapat bersaing secara sehat tanpa perselisihan demi kelancaran Pemilwa yang tinggal menghitung hari untuk diselenggarakan.

Kedua paslon Capres Wawapres yang melenggang ke Pemilwa 2018, pastinya memiliki cara tersendiri dalam menarik perhatian warga UMS terutama mahasiswa. Saatnya hak suara mahasiswa dipergunakan.

Dalam hal ini, kedua paslon

harus bisa menyampaikan program kerja (proker) serta visi misi ke depan dengan jelas. Bukan hanya itu, proker-proker yang dicanangkan tidak hanya janji belaka.

Kampanye yang akan dilakukan haruslah kampanye yang sehat. Bukan hanya sekedar bualan tapi harus ditindaklanjuti secara nyata jika terpilih.

Dua paslon berebut untuk menduduki kursi eksekutif. Tentunya dengan cara yang elegan. Harapannya paslon yang melenggang ke Pemilwa jika terpilih nantinya, kinerjanya harus dirasakan oleh seluruh elemen mahasiswa. Bukan hanya untuk kepentingan tertentu tapi kepentingan bersama mahasiswa.

Dalam hal ini Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa

(KPUM) sebagai penyelenggara jalannya Pemilwa, KPUM harus tegas dan tuntas.

Kelancaran Pemilwa yang akan digelar tentunya tidak lepas dari bagaimana pihak penyelenggara mengkoordinir hal ini. Masalah yang dibawa tiap tahun selalu sama, kurangnya partisipan pencoblos. Hiruk-pikuk Pemilwa harus dirasakan seluruh elemen mahasiswa di kampus menara khususnya bagi mahasiswa umum. Tidak hanya elemen aktivis. Sehingga masih banyak mahasiswa golongan putih (golput) yang muncul dari mahasiswa umum. Ojo akeh sing golput. Peran Panitia Pengawas Pemilihan Umum Mahasiswa (Panwaslu) mulai disorot. Tingkat kecurangan pada Pemilwa harus diminimalisir.

Dua Paslon Capres-Cawapres Siap Melaju di Pemilwa

Semoga dapat melaju dijalan yang benar hehe....

WR I : SBMPTM untuk Perkuat Branding Muhammadiyah Wah SBMPTN dapat saingan nih...

Panwaslu Siap Kawal Pemilwa 2018 Kawal terus jangan sampai ada kecurangan

Prof Ruwet

Sambungan Halaman 1 Belum Ada Regulasi..

Tahukah Kamu?

“

“Selain dikenal di Indonesia, perjuangan Raden Adjeng Kartini juga dikenal di Belanda.

Bahkan nama R.A. Kartini juga diabadikan sebagai nama jalan di beberapa kota di Belanda.”

“

Pemimpin Redaksi: Aprilia Indra S. P. Redaktur Pelaksana: M. Sukma Aji Redaktur: Lia Lesmawati Redaktur Foto: Selma Julietta M. Reporter: Adhy, Rara, Dian, Fauzan, Kartika, Rizal, Aji Sukma Fotografer: Adhy, Selma Editor: Lia, Aji, April Desain Artistik/Tata Letak: Adhy, Ratih, Aji Tirto, Feri, Lidiana, Alif

Sumber: Google.com

Suara Pabelanis.

Sampaikan informasi atau keluhan anda sebagai mahasiswa terhadap kebijakanfasilitas kampus tercinta, UMS. Pesan dapat anda sampaikan melalui (081336311373) natau akun media sosial resmi LPM Pabelan. Mari bersama kawal kebijakan kampus bersama Koran Pabelan.

Lpm Pabelan

@infopabelan

lpmpabelan

+628226607xxxx (Mahasiswa FKI) QR Code http//www.pabelan-online.com

Tolong dong bagi mahasiswa yang parkir di parkiran gedung I. Hati-hati kalau mengeluarkan atau memarkirkan motornya, soalnya banyak kejadian spion copot maupun tedeng knalpot yang ketabrak.

OPINI

Kamis, 26 April 2018

3

Ilustrasi: Setya Adhi W/Koran Pabelan

Pemilwa: Ajang Demokrasi atau Seremonial Belaka?

T

erdengar senyap di telinga para mahasiswa UMS, ternyata Pemilwa masih diselenggarakan tahun ini. Pemilihan Umum Mahasiswa atau biasa yang disebut Pemilwa sejatinya ialah ajang demokrasi para mahasiswa untuk dapat menyuarakan haknya dalam memilih para pejabat yang akan menduduki bangku eksekutif dan legislatif di kampus tercinta ini.

Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM)) yang dilantik pada 29 Maret 2018 seakan dipaksa berkerja rodi untuk menyelenggarakan perhelatan Pemilwa yang bergengsi ini, dimana mereka harus segera menyelesaikan pemilwa selambat lambatnya pada akhir bulan April sesuai dengan UU Pemilwa ditengah Ujian Tengah Semester (UTS) yang harus dihadapi. Seakan memakan buah simalakama, KPUM menjadi serba salah karena per-

siapan yang begitu milwa saja? singkat yang diApakah karena kritisi para mahasaya yang kusiswa umum karang update darena seakan terlam perpolitikan lihat mendadak kampus atau tanpa persiapan. partai mahasisNamun tak dapat wa hanya sebadipungkiri karena gai kendaraan mereka pun baru politik yang haterlantik oleh Banya muncul paOleh : dan Eksekutif Mada saat PeWindy Septiyanti hasiswa Univermilwa?

Mahasiswi Fakultas Farmasi sitas (BEM-U) paBarangkali, da akhir bulan Maret. partai mahasiswa di kampus Golongan-golongan maha- UMS saat ini tak lebih dari sekesiswa seperti yang aktif dalam dar organisasi kendaraan politik partai dan organisasi mahasiswa yang tak memiliki ideologi yang tingkat universitas sudah mulai jelas. Partai mahasiswa seakan bergerak untuk ikut berpatisipasi mati suri, kemudian bangkit dari pada perhelatan demokrasi kam- kuburnya pada saat Pemilwa. Bupus tahun ini. Partai mahasiswa kan bermaksud untuk mengenepengusung para calon legislatif ralisasikan seluruh partai mahasudah mulai mendaftarkan parsiswa, namun nyatanya para matainya. Namun, mengapa partai hasiswa tak merasakan fungsi kampus hanya terdengar saat pe- dari partai mahasiswa itu sendiri

di luar masa Pemilwa. Tragisnya, para mahasiswa lugu di luar sana seakan “dipaksa� untuk memilih partai mahasiswa saat nanti pemilihan suara berlangsung tanpa mengetahui bagaimana partai mahasiswa tersebut berproses di luar masa Pemilwa.

Keresahan karena keraguan pada Pemilwa yang bertujuan katanya untuk ajang demokrasi namun seakan seperti hanya sebuah seremonial belaka tiap tahunnya. Terlihat dari penyelenggaraan Pemilwa di kampus yang begitu singkat, kemunculan partai mahasiswa hanya pada saat Pemilwa, dan minimnya pengetahuan para mahasiswa umum mengenai student government di kampus kita seakan menggambarkan bahwa Pemilwa ini hanya seremonial belaka. Semoga keresahan bahwasanya pemilwa UMS 2018 hanya seremonial belaka tak benar adanya.

Jangan diam, kirim opinimu ke Lpmpabelanums@gmail.com Kalau nanti suaramu terbungkam, pasti berat Kamu nggak akan kuat, Bro!

4

WARTA KAMPUS

Kamis, 5 April 2018 SK Rektor

Dekan FP Diberhentikan dari Jabatannya UMS, Koran Pabelan – Moordiningsih, Dekan Fakultas Psikologi diberhentikan dari jabatannya berdasarkan Surat Keputusan (SK) Rektor per tanggal 10 April 2018 tentang Pemberhentian Dekan Fakultas Psikologi (FP) UMS masa jabatan 2017-2021.

Pemberhentian tersebut dengan mempertimbangkan alasan memperoleh tugas baru untuk studi Postdoctoral.

Post-Doctoral dalam rangka akselerasi jumlah Guru Besar di FP. Dalam surat tersebut juga dijelaskan bahwa untuk memberi kesempatan kepada yang bersangkutan maka perlu memberhentikan Moordiningsih sebagai dekan FP. Dalam hal ini, UMS melakukan penataan guna meningkatkan efektivitas kerja di FP. Pemberhentian yang terkesan mendadak ini lantas membuat pihak FP mengadakan acara pengajian sekaligus perpisahan untuk menghormati Moordiningsih selaku Dekan FP. Acara yang erdasarkan Surat Tugas turut dihadiri Rektor UMS, diawali per tanggal 9 April 2018, dengan pengajian bersama pada Moordiningsih mendapat- Kamis, 12 April bertempat di Hall kan tugas sebagai peserta Studi FP. Pihak FP juga turut mengun-

B

dang ormawa untuk berpartisipasi dalam acara tersebut.

Moordiningsih di penghujung acara juga menyampaikan beberapa pesan kepada mahasiswa psikologi untuk selalu mengingat bahwa apa yang telah terjadi agar dapat diambil pelajaran bagi semua mahasiswa. “Ini bukan saja pelajaran buat saya, tapi pelajaran buat calon-calon leader dimasa depan, adakalanya kita mengalami banyak hal, akan tetapi kita bisa berjiwa besar, kita bisa merasakan titik sabar yang sesabar-sabarnya dalam keadaan,” ucapnya, Kamis (12/4).

Meskipun Moordiningsih tidak lagi menjabat sebagai dekan FP, ia berharap para mahasiswa

psikologi untuk tetap optimis dalam mengejar cita-citanya. “Bisa jadi saat ini saya tidak bisa menemani perjuangan kedepannya, biarpun saya tidak di peran dekan tetapi saya bisa menemani teman-teman menjadi jagoan, itu niat hati saya,” tuturnya.

Menanggapi hal tersebut, salah satu mahasiswa FP Billy Indrawan, mengungkapkan bahwa sepengetahuannya pemberhentian Moordiningsih hanya dikarenakan tugas diluar.

“Siapapun pemimpinnya kita bakal menerima kok dan pesan untuk Bu Moor jangan lupa sama Fakultas Psikologi,” ungkapnya, Kamis (19/4). [Sukma Aji/LL]

Fisioterapi

UMS,Koran Pabelan – Tim Mahasiswi Program Studi (Prodi) Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) UMS, meraih juara dua pada ajang Olimpiade Nasional Neurologi yang diadakan oleh Perkumpulan Fisioterapi Neurologi Indonesia (PFNI) di Rumah Sakit Balimandara, Denpasar, Bali, Sabtu (14/04).

Lomba tersebut juga diikuti dari berbagai Universitas di Indonesia.

S

alah satu perwakilan Tim Olimpiade Fisioterapi UMS, Dinik Ayundya Marlis, mengungkapkan senang dengan hasil yang telah diraih oleh timnya pada ajang Olim-piade Nasional Neurologi. “Kami sangat tidak menyangka menda-patkan juara ke dua pada ajang Olimpiade Nasional ini, karena kami masih terbilang semester muda dan kompetiror lawan kami jauh lebih senior dibandingkan kami,” ungkapnya, Kamis (19/ 04).

Olimpiade nasional neurologi yang bertemakan “Asismen Neu-

rologi untuk Fisioterapi” ini, diikuti oleh sembilan universitas dari berbagai universitas di Indonesia.

Untuk tim, UMS mengirimkan satu tim yang beranggotakan tiga mahasiswi diantaranya Dinik Ayundya Marlis, Siti Raihani, dan Nada Ainul Mardliyah yang semua adalah mahasiswi Prodi Fisioterapi FIK UMS. Menambahkan, Dinik, berharap setelah keikutsertaan mereka pada olimpiade nasional tersebut, tim Fisioterapi UMS dapat terus mengasah kemampuan diiringi dengan menggali sebuah pengalaman yang lebih dalam dan dapat terus mengharumkan nama UMS di tingkat yang lebih tinggi dikemudian harinya. “Jangan jadikan ajang lomba untuk belajar, tapi jadikan belajar untuk lomba,” tambahnya.

Selaku Penanggung jawab dan Pembimbing, Taufik Eko Susilo, menegaskan bahwa ia bangga atas keberhasilan yang telah diraih anak asuhnya, ia mengungkapkan kunci keberhasilan dalam menjuarai olimpiade kali ini terdapat pada jaringan

Foto: Dok. Pribadi

Raih Juara Dua Ajang Olimpiade Nasional Neurologi

Juara Olimpiade: Tim Mahasiswi prodi Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) meraih juara dua pada ajang Olimpiade Nasional Neurologi di Rumah Sakit Balimandra, Denpasar, Bali. Sabtu(10/4). Acara yang diadakan oleh Perkumpulan Fisioterapi Neurologi Indonesia (PFNI) tersebut diikuti dari berbagai universitas di seluruh Indonesia .

alumni UMS Prodi Fisioterapi yang berada di Bali, Karena alumni memberikan arahan dan bimbingan materi yang akan dilombakan. Ia pun berharap kepada seluruh Mahasiswa UMS untuk terus giat belajar dan tak henti untuk mengexplore diri kearah yang baik agar dapat membe-

rikan sumbangsih berupa prestasi demi harumnya nama UMS di tingkat nasional maupun internasional. ”Semoga dengan kemenangan ini, Membuktikan bahwa posisi kita di Nasional tidak bisa dianggap remeh,” tutupnya, Jumat (20/04). [Fauzan/MSA]

POLITIK KAMPUS

Kamis, 26 April 2018

5

Pemilwa

Pendaftaran Sempat Diperpanjang Dua Kali UMS, Koran Pabelan Penyelenggaraan Pemilihan Umum Mahasiswa (Pemilwa) 2018 yang dikomandoi oleh Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) terkendala belum adanya peserta pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden hingga dua kali perpanjangan.

P

endaftaran peserta Pemilwa Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres) lembaga eksekutif maupun legislatif yang diusulkan oleh partai mahasiswa telah dibuka. Pendaftaran yang dibuka dari tanggal 10-14 April 2018 tersebut bertempat di Kantor KPUM (Sekretariat BEM

UMS-red).

Perpanjangan waktu telah diberikan oleh KPUM hingga tanggal 17 April 2018. Namun, perpanjangan yang pertama juga masih terkendala belum adanya pendaftar, pihak KPUM sepakat untuk memperpanjang pendaftaran yang kedua kalinya hingga tanggal 19 April 2018 sampai pukul 15.00 WIB. Ketua KPUM terpilih, Fahrur Rizky Dewantara, menyatakan untuk saat ini partai yang lolos proses verifikasi terdapat tiga partai yang masing-masing mewakili eksekutif dan legislatif. ketiga partai tersebut yaitu Partai Humanis Progresif (PHP), Partai Sembilan Setengah (PSS), dan Partai Gerakan Perubahan Pe-

muda (Gapapa).

Hanya terdapat beberapa partai yang mengajukan untuk mengikuti proses verifikasi, dengan mencalonkan sebagai peserta pemilwa legislatif dan belum adanya pasangan calon eksekutif. Ferdian Budi Ar-Rouf selaku Presiden Partai Horison menyampaikan bahwa dari Partai Horison tidak mendaftarkan pasangan calon eksekutif maupun legislatif.

Alasan tersebut dikarenakan terdapat beberapa perubahan sistem proposional terbuka, sehingga menimbulkan dampak jika terdapat salah satu fakultas yang tidak mengajukan, otomatis secara keseluruhan akan gugur. “Targetnya nggak bagus, dan dam-

pak untuk mahasiswa umum nggak terasa, karena sistem baru,” keluh Ferdian, Sabtu (19/4).

Menanggapi perubahan sistem, Fahrur mengutarakan sistem Pemilwa yang menganut sistem terbuka akan lebih banyak menarik partisipasi mahasiswa untuk menggunakan hak suaranya. Ia juga berharap Pemilwa tahun ini dapat berjalan dengan lancar. “Bisa berjalan dengan lancar, soalnya kelancaran bergantung pada kerjasama peserta dan panitia, juga mahasiswa umum yang mencoblos lebih banyak dari tahun-ketahun,” tanggap Fahrur. [Rizal/LL]

Sosialisasi KPUM

Gandeng BEM F dalam Sosialisasi Pemilwa UMS, Koran Pabelan – Komisi Pemilihan Umum Mahasiswa (KPUM) adakan sosialisasi ke Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (BEM F) di kantor KPUM, Griya Mahasiswa, kampus satu, Selasa, (14/4).

Sosialisasi tersebut dimaksudkan supaya Gubernur dan Organisasi Mahasiswa (Ormawa) turut paham dan mengerti dengan adanya perubahan sistem Pemilihan Umum Mahasiswa (Pemilwa) yang baru.

D

ituturkan oleh Fahrur Rizky, selaku ketua KPUM, sosialisasi dilakukan secara tahap demi tahap

mulai dari BEM, Ormawa, kemudian mahasiswa umum.

Peran Gubernur yaitu sebagai perantara antara KPUM dan mahasiswa umum. “Jika kita tidak lewat gubernur, langsung ke mahasiswa kan gubernur tidak tahu, kok tiba-tiba sosialisasi tanpa sepengetahuan gubernur,” terangnya, Selasa (14/4).

Selain itu, sosialisasi tersebut juga sebagai wadah bagi KPUM, BEM-F, dan Ormawa Fakultas untuk menyatukan ide dan gagasan terkait sistem baru yang berubah dari tahun sebelumnya.

Sebab itu, ada beberapa agenda yang berubah seperti Debat Calon Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) yang rencananya

akan dilaksanakan pada 24-25 April 2018 digabungkan dengan agenda saat masa kampanye pada tanggal 19-26 April 2018.

“Dari KPUM hanya mempunyai gambaran agenda timeline tahun kemarin. Waktu sosialisai kami padukan dengan partai, gubernur, hasilnya fix hari ini tadi timeline udah jadi,” pungkas Fahrur.

Hal lain yang dibahas yaitu mengenai konsep ataupun strategi yang akan dilakukan. Tahun ini, KPUM menargetkan setidaknya ada 4000 suara yang masuk dari mahasiswa. Sosialisasi akan lebih digencarkan melalui media sosial seperti instagram dan jarkom (jaringan komunikasi-red) seperti tahun lalu. “Karena maha-

siswa sekarang lebih suka gadget jadi kami langsung tertuju ke medsos (media sosial-red),” jelas Fahrur.

Menanggapi, selaku Gubernur Fakultas Teknik (FT), Wisnu Panji Negoro, menuturkan bahwa dari sosialisasi tersebut ia mendapatkan banyak informasi dan pemahaman terkait Pemilwa mendatang. Baginya, hasil sosialisasi sudah mencakup dari kultur tiap fakultas. “Yang diharapkan ke depannya kan Pemilwa menjadi Pemilwa yang benar-benar demokrasi, antusiasnya yang kita cari,” tanggap Wisnu, Selasa (14/4).[Dian/AISP]

Ralat: Koran Pabelan edisi ke 7 halaman 5, pada berita Bekali Mahasiswa untuk Memulai Bisnis di paragraf ke 3 terdapat kesalahan dalam penyusunan berita sehingga di paragraf tersebut tidak nyambung dengan konteks berita yang ada. Maka dari itu, pihak Redasi Koran Pabelan meminta maaf atas kesalahan tersebut.

6

Profil

Kamis, 26 April 2018

Mawapres 2018

Manusia Dikatakan Hidup Kalau Mempunyai Karya Nama: Wimmy Safa’ati Utsani

UMS, Koran Pabelan – Universitas Muhammadiyah Surakata (UMS) siap kirimkan delegasi untuk mewakili Jawa tengah dalam Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) tingkat nasional setelah menyabet juara II pilmapres tingkat Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) VI Jawa Tengah (Jateng).

terdapat beberapa kriteria penilaian seperti kepribadian, Indeks Prestasi Komulatif (IPK), pengetahuan umum, kemam-puan bahasa inggris, Al Islam Kemuhammadiyahan (AIK), karya tulis ilmiah (KTI), dan prestasi akademik maupun non akademik. Dalam seleksi tersebut, mahasiswi FKG ini berhasil mendapatkan poin terbanyak sebesar 96,39 diantara 2 finalis lainnya yaitu Eliesya Fitri Winspirasi dan motivasi bisa da- landari dari Fakultas Ekonomi tang dari mana saja. Begitu ju- Bisnis (FEB) yang mendapatkan ga dengan mahasiswi Fakul- poin sebesar 86,31 dan Resky tas Kedokteran Gigi (FKG), Wim- Gustiandi Candra Imamsyah dari

Umur: 20 Tahun Riwayat Pendidikan: SD 1 Mlatinorowito SMP 2 Kudus SMA 1 Kudus Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muhammadiyah Surakarta Motto: Selalu keluar dari zona nyaman, jangan pernah menyerah

I Grafis: Ratih Kartika/Koran Pabelan

Berawal dari melihat Andhika Putra Sudarman yang juga merupakan Mawapres Universitas Indonesia (UI) 2014 di salah satu media Pada semeter ke tiga Wimmy mulai aktif dalam berbagai perlombaan Berbagai tahap seleksi Pilmapres telah Wimmy lalui sebelum mengikuti Pilmapres tingkat nasional Di tingkat Universitas dia mengalahkan Fitri Wilandari dari Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) dan Resky Gustiandi Candra Imamsyah dari Fakultas Hukum(FH) Hingga menorehkan prestasi di tingkat Kopertis VI sebagai juara II

my Safa’ti Utsani Mahasiswa berprestasi (Mawapres) UMS. Berawal dari melihat Andhika Putra Sudarman yang juga merupakan Mawapres Universitas Indonesia (UI) 2014 di salah satu media, pada semeter ke tiga Wimmy mulai aktif dalam berbagai perlombaan. Bagi Wimmy Mahasiswa berprestasi adalah the most of the standing student di universitasnya. “Tidak hanya sekedar berprestasi dalam hal akademik, namun juga memilliki kelebihankelebihan lain,” ujarnya, Senin (9/4).

Berbagai tahap seleksi Pilmapres telah Wimmy lalui sebelum mengikuti Pilmapres tingkat nasional, termasuk Pilmapres tingkat unversitas pada bulan Januari lalu. Dalam pemilihan ini

Fakultas Hukum(FH) dengan poin 82,97.

Tak cukup di universitas, Wimmy juga mampu menorehkan prestasi di tingkat Kopertis VI Jawa Tengah (Jateng) dengan gelar juara II mahasiswa berprestasi. Wimmy menjelaskan bahwa sistem penilaian dalalm seleksi tersebut tidak jauh berbeda dengan seleksi tahap universitas. Dan dalam waktu dekat Wimmy akan mewakili Jateng dalam pemilihan mahasiswa berprestasi tingkat nasional.

Bagi Waktu Antara Akademik dan Aktivis Sebagai mahasiswa berprestasi yang juga aktif dalam organisasi dan penelitian, Wimmy mengungkapan pembagian

Pembagian waktu yang tepat sangat dibutuhkan, karena tidak hanya kuliah yang penting, namun menurutnya organisasi juga penting waktu yang tepat sangat dibutuhkan, karena tidak hanya kuliah yang penting, namun menurutnya organisasi juga penting. Cara membagi waktu dalam kegiatan sehari-hari menurut wimmy yaitu dengan memprioritaskan apa yang seharusnya diprioritaskan.

Selain itu membuat daftar kegiatan yang akan dikerjakan dan tidak menunda pekerjaan. “Banyak mahasiswa yang kupu-kupu (kuliah pulang–kuliah pulang– red) padahal banyak ilmu dan pengalaman yang bisa didapatkan di luar bangku perkuliahan, misalnya dengan organisasi kita dapat belajar kepemimpinan,” terangnya, Senin (9/4).

Sempat Merasa Tak Percaya Diri Walaupun sempat merasa tidak percaya diri, namun dirinya menegaskan bahwa setiap orang memiliki kemampuan yang sama jadi tidak perlu minder. “Tidak ada yang tidak mungkin kalau kita punya Allah, nothing is imposible,” tambahnya. Mendapatkan banyak pengalaman baru dan teman baru sangatlah menyenangkan bagi mahasiswi yang tergabung dalam Himpunan

Mahasiswa Berprestasi (Himapres) ini. Ia berkeinginan untuk mengispirasi dan memotivasi banyak orang dan membagikan pengalaman yang sudah ia dapatkan.

Keluar dari Zona Nyaman Selain dijadikan motto untuk drinya, Wimmy juga mengatakan keluar dari zona nyaman sebagai tips untuk menjadi mahasiswa berprestasi. Kenali potensi diri masing-masing. Apa yang menjadi kelebihan terus dikembangkan agar bisa bermanfaat.

Tak hanya kelebihan, tapi juga tidak malu dalam memperbaiki kekurangan. Makhluk hidup dikatakan hidup kalau bernafas, manusia dikatakan hidup kalau mempunyai karya. “Mahasiswa kadang suka malas untuk membuat suatu karya, Mereka lebih suka hangout, padahal banyak pelajaran yang bisa kita dapatkan diluar bangku perkuliahan, misal dengan lomba kita bisa mengeksplor lebih dalam tentang potensi diri kita, kelebihan kita, dan kekurangan kita,”paparnya, Senin (9/4). [Lia]

WARTA KAMPUS

Kamis, 26 April 2018

7

Gelegar Budaya

Budaya Menjadi Integritas Bangsa

S

ebagai Ketua Panitia, Supriyadi menjelaskan bahwa acara tersebut

merupakan program kerja tahunan dari BEM U. Acara yang diselenggarakan Senin malam itu adalah bagian dari serangkaian acara yang digelar mulai tanggal 15-16 April 2018. Dirinya menuturkan bahwa acara tahun ini memiliki konsep yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Jika pada tahun-tahun sebelumnya hanya mengundang dari berbagai organisasi daerah (orda), namun dalam tahun ini dikemas dalam acara bedah buku “ Tuhan Maha Asyik” yang diisi oleh Budayawan kamba dan Sujiwo Tedjo.

Supriyadi mengaku melihat banyak pemuda sekarang yang terpengaruh oleh budaya asing.

Ia pun berpendapat bahwa budaya Indonesia tidak lebih buruk dari budaya asing. Untuk itu dirinya mengungkapkan harapan untuk peserta. “Harapannya, penonton dapat menghargai budaya bangsa, jangan sampai budaya asing merusak budaya kita karena banyak budaya asing yang masuk tidak sesuai norma,”tutupnya, Senin (16/4).

Kata serupa pun diungkapkan oleh salah satu penonton Tri Hendrayanto. menurutnya acara tersebut sangat bagus. Dengan diselenggarakannya acara ini, merupakan salah satu upaya agar hal yang berhubungan dengan budaya bangsa jangan sampai hilang. “Acara yang ba-

Anwar Fauzi, Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dan Cawapres Hendry Hermawan, Mahasiswa Fakultas Teknik (FT)yang diusung oleh Partai Humanis Progresif (PHP) mendapatkan nomor urut satu. Sedangan pasangan Capres Muhammad Indra Bangsawan, Mahasiswa Fakultas Hukum (FH) dan Cawapres Panji Akbar Ramadhani, Mahasiswa FT yang diusung oleh Partai

Sembilan Setengah (PSS) mendapatkan nomor urut dua.

Kemudian untuk Parma juga dilakukan pengundian nomor urut dengan mengambil bola plastik yang telah disedikan oleh KPUM. PSS mendapatkan nomor urut satu, PHP nomor urut dua, serta Partai Gerakan Perubahan Pemuda (Gapapa) mendapatkan nomor urut tiga.

Salah satu mahasiswa umum, Fakultas Agama Islam (F-

AI), Robby yang turut berpartisipasi menyaksikan Deklarasi Damai tersebut berharap paslon terpilih pada Pemilwa dapat menjalankannya dengan ba-ik. ”Semoga yang terpilih pun nanti dapat menjalankan pemerintahan dengan baik,” ungkapnya saat diwawancarai usai acara, Sabtu (21/4).[AISP]

jabat sebagai Sekretaris Panitia Pusat SBMPTM ini menyebutkan akan menggandeng 12 PTM dalam penyelenggaraannya. 12 PTM itu terdiri atas PTM yang telah memiliki Fakultas Kedokteran (FK) dan sitem CBT. Pendaftaran SBMPTM sendiri mulai dibuka tanggal 1 Juni 2018 hingga sebulan kemudian menggunakan sistem online. Untuk mempermudah pendaftaran, SBMPTM bekerjasama dengan Bank Mandiri Syariah (BMS) dalam administrasi pembayaran. Deng-an membayar sebesar Rp 750.000,00, calon mahasiswa/i baru dapat memilih prodi yang

sama di tempat berbeda.

Muhammad Da’i menambahkan hanya program studi (Prodi) Pendidikan Dokter yang dapat dipilih dalam SBMPTM tahun ini, sebagai uji coba. “Kita ingin melihat dari yang paling rumit, FK kan seleksinya rumit dimana paling membutuhkan atensi khusus. Disamping itu juga tiap tahun, peminatnya paling banyak,” jelasnya.

Mengenai soal yang diujikan mencakup Tes Potensi Akademik (TPA) sejumlah 100 soal dan soal Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dengan jumlah yang sama. “Sebenarnya ada soal Pengetahuan

Agama Islam (PAI), namun dirumuskan akan masuk seleksi wawancara,” imbuhnya.

Menanggapi hal tersebut, salah satu mahasiswi Teknik Industri, Istiqomah Febriyanti, memberikan apresiasi positifnya.

Ia mengungkapkan, dengan adanya program ini bisa memperkenalkan Muhammadiyah lebih luas lagi ke dunia luar. “Muhammadiyah akan mendapat perhatian dan dikenal oleh masyarakat luas. Keren sih inovasinya, gak kalah sama PTN ada jalur masuk SBM-nya juga,” ungkapnya, Jumat (20/4). [MSA]

Foto : Setya Adhy W/Koran Pabelan

UMS, Koran Pabelan Bertempat di Auditorium Moh. Djazman, Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas (BEM U) telah menyelenggarakan Gelegar Budaya dengan mengusung tema “Budaya Menjadi Integritas Bangsa”, Senin (16/4). Acara yang bertujuan agar masyarakat umum dan mahasiswa lebih menghargai budaya dan bangsa tersebut turut mengundang budayawan Buya Kamba dan Sujiwo Tedjo.

Bedah buku: Sujiwo Tedjo (kanan) memberikan pengantar dalam bedah buku berjudul "Tuhan Maha Asyik" di Auditorium Moh.Djazman kampus satu , Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Senin (16/4). Acara yang diadakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas (BEM U) serta bekerjasama dengan beberapa Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) di UMS tersebut diadakan untuk menumbuhkan minat generasi muda terhadap budaya di Indonesia.

gus, harusnya sering diadakan acara seperti ini supaya budaya bangsa sendiri tidak hilang,” ungkapnya, Senin (16/4). [Adhi/ LL]

Sambungan Halaman 1 Dua Paslon Capres-Cawapres...

oleh Fahrul Rizky Dewantara selaku ketua KPUM 2018.”Acara ini bertujuan agar peserta Pemilwa dapat bersaing dengan sehat, aman dan supaya Pemilwa dapat berjalan lancar,” ujar Fahrul dalam sambutannya, Sabtu (21/ 4).

Deklarasi damai tersebut sekaligus dilakukan pengundian nomor urut dengan mengambil bola plastik yang telah disedikan oleh KPUM.Pasangan Capres Abdul Sambungan Halaman 1 WR I : SBMPTM ...

serentak di 12 Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) menggunakan sistem Computer Based Test (CBT) mulai 1 Juni 2018.

Disinggung mengenai perbedaannya dengan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), ia menuturkan sistem yang digunakan pa-da SBMPTM hanya CBT. “Selain itu, kalau di SBMPTN sistem pe-nilaian kan tergantung tingkat kesulitan soal, kalau di SBMPTM ini, semua soal memiliki bobot nilai yang sama,” tuturnya, Jumat (20/04).

WR I UMS yang juga men-

xxxxx

Kamis, 26 April 2018

Foto: Selma Julietta M /Koran Pabelan

8

Padamkan Api: Petugas pemadam kebakaran memberi contoh cara memadamkan api yang disebabkan oleh tabung gas di Lapangan Psikologi , kampus dua , Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Sabtu (21/4). Acara apel Srikandi Tangguh Bencana tersebut merupakan acara yang digelar oleh Muhammadiyah Disaster Manangement Center (MDMC) yang sekaligus untuk memperingati Hari Kartini dan menyambut Hari Kesiapsiagaan Bencana

Ralat: Koran Pabelan edisi ke 7 halaman 8, pada rubrik riset pabelan terdapat kesalahan atas pertanyaan “Apakah pada tahun 2017 anda ikut berpartisipasi (nyoblos) dalam pemilwa U?”. Persentase “tidak” seharusnya 61% sedangkan persentase “ya” adalah 39%.

SEMINAR NASIONAL KEWIRAUSAHAAN

“MEMBONGKAR RAHASIA PENGUSAHA MUDA SUKSES UNTUK MEMBANGUN BISNIS PROPERTI DAN KOMPETITIF DI ERA MODERN” TOP SPEAKERS:

Media Partner :

Supported by :

Edvan M. Kautsar The Youngest Motivator of Asia, Motivator Nasional, Training Service Excellent Kusdarmawan Aryo Baskoro Branding&Re-Branding Share Consultan, CEO Halloso Kitchen, Product Development Consultan, CEO ROWN DIVISION

Sponsorship :

“TIKET BOX” Availabel tickets box at rown division