Cikarang Ekspres, 10 April 2019

Semangat Baru Bekasi

RABU, 10 APRIL 2019

PEMERINTAHAN Plt Bupati ‘Mandul’ Laksanakan RPJMD CIKARANG TIMUR – Plt Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja, ‘mandul’ melaksanakan program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi yang sudah tertuang di RPJMD. Hal itu ditegaskan Ketua LSM Sniper Indonesia, Gunawan kepada Cikarang Ekspres, kemarin (9/4).

Kata dia, permasalahan yang sedang terjadi di Kabupaten Bekasi, seperti sulitnya mendapat pelayanan kesehatan yang baik dan gratis, sulitnya mendapatkan pekerjaan, banyak warga miskin tinggl dirumah tidak layak huni, infrastruktur jalan dan jembatan rusak, kemacetan hampir setiap hari dan batas wilayah/daerah minim perhatian dan penataan,” katanya.

Pertanyaannya, Apakah Pemkab bekasi mampu mengatasi semua permasalahan yang terjadi dan apa solusinya? “Jawabannya, Pemkab bekasi akan mampu menyelesaikan permasalahan dengan syarat Pemkab bekasi fokus dan konsisten menjalankan program - program pembangunan daerah setiap tahunnya, sebagaimana yang telah disusun dalam dokumen RPJMD Kabupaten Bekasi 2017 – 2022,” terangnya.

“Sayangnya, Pemkab Bekasi dari tahun 2017 sampai dengan sekarang, tidak gereget dalam melaksanakan yang menjadi program kegiatan tiap tahunannya, banyak program yang sudah direncanakan tapi gagal dilaksanakan (tidak terserap) di tahun 2017 dan 2018 sehingga hanya menjadi Silpa,” sambungnya.

Beber dia, program Rutilahu mandeg, padahal warga miskin yang belum memiliki rumah tinggal yang layak masih banyak.

Ke Hal...2

HARGA Rp3.000

‘Bau Amis’ Meikarta Menguat di Setwan Pengamat : Ada Pengakuan Bisa Jadi Tersangka CIKARANG PUSAT – Aliran suap perizinan Meikarta yang masuk ke kantong pejabat di Kabupaten Bekasi terus diusut dalam sidang lanjutan pada Senin (1/4) lalu.

Mulai dari Bupati Bekasi nonaktif Neneng Hasanah Yasin hingga pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Bekasi. Bahkan, Jaksa Penuntut Umum ( JPU ) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencium ‘bau amis’ dari sekretariat DPRD Kabupaten bekasi.

Buktinya, lembaga antirasuah itu telah dua kali memanggil Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di

lembaga legislatif tersebut terjait adanya dugaan mengarah para tindak pidana korupsi.

Pertama, KPK memeriksa tiga orang staf Sekretariat Dewan (Setwan) pada 22 Januari 2019 di Gedung Merah Putih, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta.

Mereka adalah Rosid Hidayatulloh Namin, Joko Dwijatmoko, dan Fika Kharisma Sari Lalu pada sidang lanjutan pada 1 April 2019, ada lima ASN lainnya dipanggil untuk kesaksian terdakwa Bupati Bekasi Nonaktif dan mantan Kabid Tata Ruang Dinas PUPR Bekasi Neneng Rahmi Nurlaili. Keempatnya itu adalah Endang Setiani (Sekwan DPRD Kabupaten Bekasi), Ika Kharismasari (Kasubag Persidangan Sekwan DPRD Ke Hal...2

ILUSTRASI

ADVERTORIAL

Pesan Plt Bupati Bekasi di HUT Damkar, Pol PP dan Sat Linmas C I K A R A N G S E L ATA N Pemerintah Kabupaten Bekasi menggelar upacara Peringatan HU T Pemadam Kebakaran (Damkar) ke-100, HUT Satuan Polisi Pamong Praja (SatpolPP) ke 69, dan HUT Satuan Perlindungan Masyarakat (SatLinmas) ke 57, di Plaza Pemda Deltamas, Desa Sukamahi Cikarang-Pusat. Selasa (9/4).

Plt Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja berindak selaku inspektur upacara mengatakan dalam

sambutannya, meminta agar Pemadam Kebakaran, Satpol PP dan Linmas dapat menjaga semangat juang, dedikasi, dan pengabdian aparatur dalam melindungi masyarakat, serta kebulatan tekad untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Sebagaimana diketahui bersama, negara Indonesia akan memasuki agenda nasional yang sangat penting, menjadi puncak indikator kualitas

penyelenggaraan demokrasi Indonesia, yaitu Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden serta pemilihan legislatif secara serentak.

Untuk itu, Eka mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga kualitas penyelenggaraan pemilu, agar berjalan sesuai dengan kaidahkaidah demokrasi, luber dan jurdil serta bermartabat.

“Mari kita jaga pemilu ini dengan sebaik-baiknya, kita harus berada dibarisan terdepan dalam melawan “Racun Demokrasi”, yaitu politik uang, politisasi SARA, serta penyebaran ujaran kebencian, fitnah, dan hoaks. Sehingga proses demokrasi ini, nantinya akan melahirkan pemimpin bangsa, yang berkiblat kepada kepent-

FOTO-FOTO HUMAS PEMKAB BEKASI

ingan masyarakat, serta bangsa dan negara Indonesia,” ujarnya.

Lebih lanjut, Eka mengharapkan Mengingat instansi tersebut telah dibekali kecerdasan lapangan, aparatur Damkar, Sat Pol PP dan Linmas, dapat berperan dengan menjaga ketenteraman dan ketertiban umum dalam proses demokrasi.

Juga dapat mengawal proses demokrasi sampai ke tingkat masyarakat, dengan tetap siaga

menjaga keamanan fasilitas pemerintahan, fasilitas umum, dan objek vital masyarakat lainnya. “untuk itu, saya ingatkan bahwa seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) harus menjaga netralitas dalam proses pemilihan umum ini,” pintanya.

Peringatan Upacara tersebut diakhiri dengan berbagai atraksi dari petugas Satpol PP dan petugas Pemadam Kebakaran. (adv/fan)

SAMBUNGAN

RABU, 10 APRIL 2019

2

AGUS NURYADIN/CIKARANG EKSPRES.

PENILAIAN ; Tim penilai lomba desa menanyakan berbagai kegiatan di Desa Medalkrisna

Camat Semangati Kades di Lomba Desa BOJONGMANGU - Camat Bojongmangu Agung Suganda terus mendorong dan memotivasi pemerintahan desa, khususnya Desa Medalkrisna. Sebab, desa ini mengikuti lomba desa

tingkat Kabupaten Bekasi tahun 2019 ini.

Desa Medalkrisna tercatat telah memiliki Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). Itu pun sudah beraktifitas, karena salah satu inovasi desa

dalam penilaian dilomba dan juga penilaian administrasi desa.

Di lomba desa ini, dirinya menginginkan desa termotivasi agar s emakin berkembangnya kinerja

dan pelayanan. Apalagi semua perangkat desa dari RT dan RW telah memahami tugas, pokok dan fungsinya.

“Ya, kita percayakan saja pada tim penilai, sebab

Desa Medalkrisna sudah semakin meningkat pembangunannya termasuk Sumber Daya Manusianya,” katanya kepada Cikarang Ekspres, kemarin (9/4).

Kades Medalkrisna Samid menegaskan, penilaian lomba desa ini tentunya sangat bermanfaat dalam menjalankan roda pemerintahan. Termasuk telah beroperasi BUMDes, bah-

kan telah menjalankan usahanya.

“Jadi juara itu pasti keinginan semua pihak yang ikut lomba, termasuk Desa Medalkrisna,” pungkasnya. (ags/hyt)

Anehnya Pemkab Bekasi tidak mampu menyerap anggaran pembangunan Rutilahu yang sudah menjadi programnya.

“Program 75 ribu lowongan kerja baru sebatas isapan jempol belaka sedangkan konkritnya dimana, semestinya Pemkab Bekasi melalui Disnaker dapat menekan angka penganguran yang setiap tahunnya terus meningkat dengan membuat terobosan program program ketrampilan untuk penyediaan kebutuhan tenaga kerja lokal yang siap bersaing atau membuat

regulasi yang tegas, jelas, dan pasti buat keberpihakan/ kesempatan bekerja bagi warga Kabupaten Bekasi,” bebernya.

Dalam hal pelayanan kesehatan dan gratis, tegas dia, setiap pustu dan puskesmas yang ada disetiap kecamatan wajib dipantau dan dipastikan jamainan pelayanan yang b a i k b a g i m a s y a ra k a t , tingkatkan ketersediaan obat-ibatnya serta buatkan pelayanan rawat inapnya dengan tujuan agar masyarakat betul betul dapat merasakan jamainan pelayana kesehatan yang baik dan gratis dari pemerintah.

“Juga dalam masalah kemacetan yang setiap harinya terjadi, dan akan semakin parah kalau tidak dibarengi dengan pembangunan ruas jalan baru oleh pemkab bekasi, selama ini yang dibangun hanya membangun kondisi jalan (peningkatan) bukan membangun jalan baru untuk mengurai kemacetan, harusnya program pembangunan 12 ruas jalan baru dikabupaten bekasi menjadi program prioritas karena kebutuhan akan jalan sangat mendesak untuk mengurangi kemacetan,” tegasnya.

Dan yang tidak ka la h p e nt i ng nya ju ga

membangun batas daerah k a re n a b a g a i m a n a p u n batas daerah diibaratkan mukanya kabupaten bekasi, harusnya pemkab bekasi malu dengan daerah tetangga yang sudah lebih baik dalam membangun daerah perbatasan.

“Sekarang tinggal terserah kepada para pemangku kebijakan daerah, mau dijadikan apa kabupaten Bekasi? “Toh rakyat hanya punya angan angan dan keinginan, sedangakan komitmen pembangunan kabupaten bekasi ada ditangan penyelenggara daerah dalam hal ini tataran Eksekutif dan Legislatif,” tukasnya. (fan/uzi)

dari Partai Gerindra), Haryanto (Anggota, dari Partai Gerindra), Edi Kurtubi (Anggota, dari Partai PKB), Syaifulloh (Anggota, dari Partai Hanura), Namat Hidayat (Anggota, dari Partai PAN), Nyumarno (Anggota, dari Partai PDI-P), Suganda

(Anggota, dari Partai PAN), Khairan (Anggota, dari Partai PPP).

Anggota dan pimpinan DPRD Kabupaten dan staf Setwan DPRD Kabupaten Bekasi dihadirkan untuk memperjelas duduk perkara dugaan ada dana ratusan

juta yang mengalir ke dewan. Uang itu diduga terkait erat dengan revisi Perda Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kabupaten Bekasi yang tengah dibahas DPRD Kabupaten Bekasi. Revisi RDTR dilakukan untuk mengakomodir proyek Meikarta.

Selain uang, anggota DPRD Kabupaten Bekasi juga disebut-sebut dibiayai jalan-jalan ke Thailand dan Batam.

Uang untuk membiayai jalan-jalan para legislator itu juga diduga berasal dari pengembang Meikarta. (jio/hyt)

Damkar, Pol PP dan Linmas Wajib Sukseskan Pemilu CIKARANG PUSAT – Peringatan hari ulang tahun (HUT) Pemadam Kebakaran ke-100, Satpol PP ke-69 dan Linmas ke-57 menjadi momentum untuk berperan aktif pembangunan Kabupaten Bekasi.

Hal itu diungkapkan Plt Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja di di Plaza Pemda

Kabupaten Bekasi, kemari (9/4). Menurut dia, Damkar, Pol PP dan Linmas bukan hanya sebagai penjaga kota yang bertindak pasif, tetapi juga berperan aktif dalam p ro s e s p e m b a n g u n a n , memberikan perlindungan masyarakat, termasuk terlibat aktif dalam menyukseskan agenda nasional bangsa

Indonesia. “Saya meminta ketiganya menjadi barisan terdepan dalam melawan racun demokrasi yaitu politik uang, politisasi sara, serta penyebaran ujaran kebencian, fitnah dan hoax dalam menyongsong pemilu yang tinggal sebentar lagi,” tegas dia, kemarin.

Selain itu, sambung Eka, pihaknya meminta agar tiga

instansti itu dapat menjaga semangat juang, dedikasi, dan pengabdian aparatur dalam melindungi masyarakat, serta kebulatan tekad untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

Eka berhadap agar ikut berperan dalam menjaga ketentraman dan ketertiban umum dalam proses

demokrasi.

“Saya juga ingatkan bahwa seluruh Aparatur Sipil Negara harus menjaga netralitas dalam proses pemilihan umum ini, karena netralitas tersebut turut mempengaruhi berjalannya seluruh proses demokrasi sesuai dengan ketentuan,” tutupnya. (ugi/hyt)

Wardatul Heran Hasil Survei CIBITUNG - Calon Legislatif (Caleg) Petahana DPR-RI, Wardatul Asriah enggan ambil pusing pada sejumlah hasil survei yang menunjukkan berada diperingkat bawah 10 besar di daerah pemilihan (dapil) Jawa B a r a t V I I . Ia m e n g a ku fokus untuk penguatan

suara.

Hasil tersebut membuat Politisi S enior PPP itu heran namanya tak diperhitungkan lembaga survei. Padahal Wardatul mengaku terus melakukan sosialiasi selama tujuh bulan terakhir ini.

“Karena kan survei ini tidak seluruh sampel pemilih. Tapi saya optimis

meski nama saya tidak masuk lembaga sur vei, tetapi di grass root cukup kuat,” kata perempuan yang kerap disapa Warda ini.

Ia mengaku, pada pemilihan legislatif (pileg) 2019 ini dirinya tidak banyak mencetak alat peraga kampanye (APK) untuk dipasang di tiga

Bau Amis ... dari halaman 1 Kabupaten Bekasi), dan Mirza Suandaru Riatno (Kasubag TU Sekwan DPRD Kabupaten Bekasi).

Dihadapan Jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Majelis Hakim Tipikor, Bandung, masing-masing ASN tersebut menjelaskan peran mereka berkaitan dengan kunjungan Pansus 19 yang membahas Rencana Detail Tata Ruang. Mereka akhirnya mengembalikan ongkos perjalanan wisata itu dengan besaran antara Rp9.470.000 hingga Rp11 juta.

Jaksa Penuntut Umum, I Wayan Riana mengungkap bahwa total dana yang dihabiskan untuk membiayai jalan-jalan anggota Pansus 19 Revisi Perda RDTR dan pimpinan dewan total Rp248 juta.

Masing-masing anggota pansus, pimpinan dewan, dan staf Sekretariat DPRD Kebupaten Bekasi menghabiskan dana Rp9.470.000.

wilayah yakni Kabupaten B e k a s i , Ka raw a n g d a n Purwakarta.

“Memang APK saya kurang, bukan berarti tidak ada. Saya memang tidak berlebihan memasang APK. Yang jelas saya tak pengaruh akan hasil survei,” katanya.

Saat ini Warda bersama relawan

Bar isan Memenangkan Wa r d a ( B M W ) t e n g a h mempersiapkan penguatan suara di pileg yang tinggal menghitung hari ini.

“Kita sedang penguatan suara di tiap-tiap dapil bersama dengan tim sukses.

Mengisi suara-suara yang masih lemah,” ujarnya. (dim/hyt)

Plt Bupati ...

Dalam persidangan para saksi mengaku telah mengembalikan uang pemberian dan fasilitas yang diberikan terkait proyek Meikarta.

Staf sekwan yang jadi saksi mengakui bahwa uang tiket untuk jalan-jalan ke Ibukota Bangkok senilai Rp 9 juta yang dibayar Ketua Pansus RDTR Taih Minanro berasal dari Meikarta.

“Itu sudah dikembalikan, saat anggota pansus mau beli tiket sendiri, justru dilarang. Karena sudah beres dibayar Pak Taih,” kata dia.

Sementara itu, Sekertaris Jenderal (Sekjen) Transparency International Indonesia (TII) Dadang Trisasongko mengatakan, adanya temuan penerimaan suap serta fasilitas plesiran yang diperoleh para anggota maupun ASN DPRD Kabupaten Bekasi bisa menambah tersangka baru kasus suap proyek Meikarta. “ Ya s e h a r u s n y a s e cara normatif bisa (jadi tersangka,red). Apalagi, sudah ada pengakuan,” kata

Dadang dalam pesan singkatnya, kemarin.

Namun, kata dia, peningkatan proses penyidikan merupakan kewenangan dari penyidik KPK. “Tergantung strategi dan kebijakan penanganan perkara KPK. Mereka bisa saja dijadikan saksi untuk mengungkap pelaku yang lebih besar,” kata Dadang.

Diketahui bersama, Para saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) adalah empat pimpinan DPRD Kabupaten Bekasi, yakni Sunandar selaku Ketua DPRD dari Partai Golkar, Mustakim (Wakil Ketua, dari Parta Demokrat), Daris (Wakil Ketua, dari Partai Gerindra), Jejen Sayuti (Wakil Ketua, dari Partai PDI-P).

Kemudian, 12 anggota DPRD yaitu Yudi Darmansyah (Ketua Komisi I, dari Partai PDI-P), Taih Minarno (Mantan Anggota DPRD, dari Partai NasDem), Abdul Rosyid (Anggota, dari Partai PDI-P), H Anden (Anggota,

dari halaman 1

Harian Umum

RABU, 10 APRIL 2019

Koran Kebanggaan Masyarakat Kota Bekasi

HARGA Rp3.000

1

Material Mesin PLTSa tak Sesuai Spesifikasi?

Hasil Temuan Langsung DLH Bersama BPPT BANTARGEBANG - Material mesin Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di TPA Sumurbatu, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, diduga tak sesuai spesifikasi.

Temuan itu didapatkan

ketika Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kota Bekasi bersama-sama Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) mengecek ke lokasi mesin tersebut, pada Jumat (5/4) lalu.

Kepala DLH setempat, Jum-

hana Luthfi mengatakan bersama ahli BPPT menemukan beberapa item yang dibuat oleh pihak swasta tidak sesuai spesifikasi. ”Kesimpulan awal sistem mesin tidak sesuai,” terangnya, kemarin.

Temuan ini, sambung

Pencemaran Kali Bekasi Dilaporkan ke Pusat B E K A S I S E L ATA N – Pencemaran Kali Bekasi terus berulang dan makin parah. Berbagai limbah terus saja dibuang pihak tak bertanggung jawab ke sungai yang airnya jadi b a ha n b a ku a i r b e r s i h oleh PDAM Patriot untuk dikonsumsi warga Kota Bekasi tersebut.

Pemerintah Kota (Pemkot) kembali melaporkan kasus pencemaran Kali Bekasi ke tingkat provinsi dan pusat.

Yakni, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Barat dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

“Ya kan kapasitas Pemkot Bekasi memang sebatas pelaporannya, untuk penyidikannya dilakukan oleh Kementerian LHK,” kata Wakil Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, kemarin.

Selain itu, sambung dia, Pemkot bekasi telah sepakat dengan Polrestro Bekasi

Kota, Kodim 0507/Bekasi, dan Kejari untuk penegakan hukum bagi pencemar lingkungan Kali Bekasi.

Di mana, kesepakatan kerja sama penegakan hukum bagi pencemar Kali Bekasi akan ditindaklanjuti dengan pembahasan teknis seputar Standar Operasional Prosedur penanganannya.

“Pada SOP akan diatur lebih lanjut seputar teknis cara penindakan kepada pelaku pencemaran untuk selanjutnya ditindak secara hukum,” tegas dia.

Tri berharap pelaku pencemaran bisa diproses secara hukum oleh kepolisian begitu diadukan setelah ada bukti mereka melakukan pencemaran.

“Jadi harapannya ya memang pelaku pencemar ini bisa jera, karena tindakan mereka tak sekadar diancam dengan penyegelan tempat usaha, tapi juga jeratan pidana,” ucap Tri.

SOROT Pengemis Anak Marak Lagi

Akibat penemuan saluran limbah ilegal yang mencemari Kali Bekasi tersebut, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bekasi akan memanggil enam perusahaan yang berada di sekitar titik saluran limbah itu. Pemanggilan dilakukan untuk meminta klarifikasi dari keenam perusahaan tersebut terkait saluran itu.

“Kalau mereka tidak mengaku, akan kita cek dokumen IPAL (instalasi pengolahan air limbah), termasuk mengeceknya secara langsung,” kata Sekretaris DLH Kota Bekasi Kustantinah Puji Wahyuni.

Pemanggilan itu dijadwalkan selama tiga hari, yakni dari Selasa (9/4) hingga Kamis (11/4). Adapun keenam perusahaan yang akan diapanggil itu bergerak di berbagai jenis usaha, di antaranya coran semen, minyak, sabun, dan gudang n Ke Hal... 2

Luthfi, akan dirapatkan bersama-sama tim pemantau PLTSa Sumurbatu yang terdiri dari tiga organisasi perangkat daerah (OPD).

Yakni, DLH, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) serta Bagian Ker-

jasama dan Investasi.

Selanjutnya, pihaknya akan meminta tanggapan termasuk rekomendasi dari ahli BPPT untuk dilaporkan kepada Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi selaku pemegang kebijakan.

KASUS PENCEMARAN

KALI BEKASI SENIN 17 JULI 2017 1. Air Kali Bekasi berwarna hijau pekat yang membuat ikan mati akibat limbah industri pencucian jins 2. Daerah tercemar : Kecamatan Bantargebang JUMAT 17 MARET 2017 1. Air Kali Bekasi dipenuhi busa berwarna putih dengan ketebalan 10 centimeter 2. Daerah tercemar : Curug Parigi-Bendungan Prisdo 15 JANUARI 2017 1. Air Kali Bekasi berwarna kecoklatan lalu berubah menjadi hitam pekat

”Temuan dan rekomendasi dari BPPT akan kita sampaikan ke pimpinan,” ucapnya juga.

Sayangnya, kata Luthfi juga, pihaknya belum bisa membuka temuan secara detail di publik. Alasan-

2. Daerah tercemar Bekasi Utara

nya, pihaknya masih dalam pengkajian oleh tim pemantau. Namun, bila hasilnya sudah selesai maka bisa dijelaskan secara detail.

“Sekarang kan masih dalam pembahasan internal dulu,” jelasnya n Ke Hal... 2

: Jalan Rawa Tembaga, Kecamatan

28 AGUSTUS 2018 1. Air Sungai Parigi yang menyuplai air ke Kali Bekasi berwarna hitam pekat dan bau 2. Daerah tercema : Kecamatan Bantargebang 4 SEPTEMBER 2018 1. Air Kali Bekasi berbusa dan berwarna hitam pekat 2. Daerah tercemar : Bendungan Hasibuan, Kecamatan Bekasi Timur 27 SEPTEMBER 2018 1. Air Kali Bekasi ditutupi busa berwarna putih dan airnya berwarna hitam pekat 2. Daerah tercemar : Bendungan Hasibuan, Kecamatan Bekasi Timur 5 APRIL 2019 1. Air Kali Bekasi ditutupi gelembung busa berwarna putih 2. Daerah Tercemar : Saluran dekat Jalan Cipendawa Baru, Bojong Menteng, Kecamatan Rawalumbu.

ILUSTRASI FOTO: NET

Jalanan di Kota Bekasi Lumpuh

BEKASI TIMUR – Eksploitasi anak di Kota Bekasi masih kerap terjadi. Di mana, sejumlah anak di bawah umur masih mengemis, berjualan tisu dan mengamen di jalan-jalan protokol.

Bahkan, fenomena pengemis anak bakal kian marak selama bulan suci Ramadan hingga musim Lebaran nanti. Karena pada waktu-waktu tersebut dianggap lebih mudah memancing simpati masyarakat.

Pantauan Harian Umum Metro Bekasi, anak berusia 5-6 tahun ‘dipaksa’ mengemis dan berjualan di pinggir jalan tanpa ada perhatian pemerintah untuk mencegah dan memberantas adanya eksploitasi anak tersebut. Mengingat Kota Bekasi punya visi misi adalah kesejahteraan termasuk menyandang Kota Layak Anak (KLA).

“Ada anak bawah umur hingga penyandang disabilitas, yang menyodorkan jualannya, jika tidak dibeli pengendara roda dua dan empat mereka meminta uang,” kata Okta (24), warga Perum Margahayu, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, kemarin n Ke Hal... 2

ILUSTRASI

BEKASI TIMUR - Sebuah truk mengalami patah sasis di GT Cikunir 2 arah Jakarta. Akibatnya, sejumlah titik di dalam Kota Bekasi macet total. Bahkan, terjadi penumpukan kendaraan di berbagai ruas jalan. Salah satunya di Jalan Ir H Juanda arah Kabupaten Bekasi.

Kendaraan menumpuk di Jalan Ir H Juanda. Sejumlah pengendara sepeda motor tampak melintasi trotoar.

Selain di Jalan Ir H Juanda, kemacetan juga terjadi di Jalan Kartini, Tol Bekasi Barat, Jalan KH Noer Ali, Jalan Ahmad Yani dan Jalan Raya Kalimalang.

“Lokasi gangguannya di Tol JORR (Jakarta Outer Ring Road), tapi imbaskan ke Tol Jakarta-Cikampek,” kata Juru Bicara PT. Jasa Marga cabang Jakarta-Cikampek, Hendra Damanik saat dikonfirmasi, kemarin (9/3).

Truk yang mengalami patah sasis mengangkut sebuah kontainer. Sedangkan, truk yang mogok mengangkut puluhan sepeda motor. Dua truk itu menutup seluruh badan jalan menuju gerbang tol JORR. Sehingga lalu lintas

kendaraan berhenti total sejak pukul 07.45 WIB. Ekor kepadatan sampai dengan Tambun, Kabupaten Bekasi di kilometer 20.

Sejumlah pengguna jalan tol sampai turun ke jalan menunggu lalu lintas normal kembali. Imbas macet di tol meluas sampai ke jalan arteri di wilayah Kota Bekasi. “Truk berhasil dievakuasi pukul 08.00 WIB,” kata dia.

Meski demikian, imbas peristiwa itu masih terjadi sampai pukul 10.00 WIB. Sejumlah netizen mengeluhkan kemacetan parah di jalan tol maupun jalan arteri.

Lokasi gangguannya di Tol JORR (Jakarta Outer Ring Road), tapi imbaskan

ke Tol Jakarta-Cikampek,” kata Juru Bicara PT. Jasa Marga cabang Jakarta-Cikampek, Hendra Damanik saat dikonfirmasi, Selasa, 9 April 2019.

Truk yang mengalami patah sasis mengangkut sebuah kontainer. Sedangkan, truk yang mogok mengangkut puluhan sepeda motor. Dua truk itu menutup seluruh badan jalan menuju gerbang tol JORR. Sehingga lalu lintas kendaraan berhenti total sejak pukul 07.45 WIB. Ekor kepadatan sampai dengan Tambun, Kabupaten Bekasi di kilometer 20.

Sejumlah pengguna jalan tol sampai turun ke jalan menunggu lalu lintas normal kembali n Ke Hal... 2

Pemkot Baru Usulkan Uang Bau BEKASI SELATAN - Terjawab sudah penyebab keterlambatan pencairan dana kompenasi bau sampah yang berbentuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) triwulan pertama bagi 18 ribu keluarga yang tinggal di tiga kelurahan di sekitar Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang.

Usut punya usut, Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi baru mengajukan laporan usulan pencairan dana hibah

termasuk dan kompensasi untuk 2019 ini. Total dana yang diusulkan mencapai Rp 756 miliar. Karena itu, pencairan dana kompensasi bau itu baru akan terealisasi beberapa pekan mendatang. ”Kan baru diusulkan oleh kami untuk dana kompensasi TPST Bantargebang tahun 2019. Makanya, ada keterlambatan pembayaran dana BLT itu beberapa hari,” terang Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan

Aset Daerah (BPKAD) Kota Bekasi Sopandi Budiman, kemarin (8/4).

Dia menambahkan, selain dana BLT untuk 18 ribu warga yang tinggal di tiga kelurahan di sekitar TPST Bantargebang, dana yang diajukan itu juga digunakan untuk proyek pembangunan infrastruktur seperti jalan, sarana kesehatan dan lainnya. ”Dana BLT itu memang tiga bulan sekali dicairkan,” Ke Hal... 2 ucapnya juga n ILUSTRASI

SAMBUNGAN

RABU, 10 APRIL 2019

2

TPS Bantar Gebang Ditutup Sementara ILUSTRASI

BEKASI SELATAN - Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumur Batu di Kecamatan Bantar Gebang, Kota Bekasi kembali mengalami longsor, Senin (8/4) malam. Akibatnya aliran Kali Asem meluap ke badan jalan dan menutup akses operasional Tempat Penampungan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang milik DKI Jakarta.

Bahkan, satu unit truk pengangkut sampah milik DKI Jakarta terguling saat hendak menurunkan muatan.

Selain itu, IPAS 2 TPST Bantar Gebang mengalami kerusakan yang menyebabkan air Kali Asem meluap ke permukiman warga dan menutup aliran Kali asem sehingga meluap ke jalan dan merobohkan pagar pembatas.

Alhasil, kejadian itu membuat

Zona III Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumur Batu, Kota Bekasi terpaksa ditutup sementara. Sebab zona tersebut mengalami longsor dan sampahnya menyumbat aliran Kali Asem sehingga airnya meluap ke lintasan truk sampah yang sedang menurunkan sampah ke TPA tersebut.

Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) TPA Sumur Batu, Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi, Masropah mengatakan, pemerintah menutup sementara layanan di zona III dialihkan ke zona V.”Karena insiden itu terpaksa zona III tidak dioperasikan, dan semua pembuangan sampah ke zona V,” kata Masropah kemarin (9/4).

Untuk diketahui total luas TPA Sumur Batu mencapai 21,5 hek-

tare yang terdiri dari enam zona.

Keenam zona itu adalah zona I, II, III, IV, Va, Vb, Vc, Vd dan VIa. Dari enam zona itu pihaknya hanya membuka zona III untuk menampung sampah masyarakat Kota Bekasi yang masuk sebanyak 700-800 ton per hari.

Sedangkan zona I dan II telah dinyatakan penuh, sehingga tidak dimungkinkan untuk dibuka.

Kemudian zona IV, V dan VI telah ditutup menggunakan pelapis geomembran. Dari tiga zona yang telah ditutup geomembran, kata dia, hanya zona V yang dimungkinan untuk dibuka untuk menampung sampah warga Kota Bekasi.

Masropah memastikan genangan air setinggi 5-15 sentimeter di sekitar zona III tidak berdampak pada proses bongkar muatan sampah. Selain titik pembuan-

Material Mesin .... dari halaman 1 Sementara itu, Sekretaris DLH Kota Bekasi Kustantinah menjelaskan, pihaknya kecewa dengan pengelola PLTSa Sumurbatu karena uji coba yang dilakukan dua kali tidak terlaksana.

Karena itu, pemerintah daerah menggandeng BPPT untuk melakukan pendampingan sekaligus evaluasi ter-

hadap PLTSa yang dibuat pihak swasta tersebut.

Menurut dia juga, kenginginan Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi bukan tanpa alasan karena sejak nota perjanjian kerjasama (PKS) diteken pada 2016 lalu, pengelola tidak menunaikan kewajibannya. Yakni, menciptakan listrik dari sampah dengan tujuan mengurangi tumpukan sampah di TPA

Wahyuni menjelaskan, pada dasarnya setiap perusahaan diwajibkan mengolah limbah melalui IPAL sebelum membuangnya ke saluran. Bila limbah sudah sesuai dengan baku mutu lingkungan, yakni tidak mengandung limbah bahan berbahaya dan beracun (B3), barulah air bisa dibuang ke saluran.

“Membuat IPAL juga harus

sesuai standar mutu yang ditetapkan oleh UU Nomor 32 Tahun 2009 tentang Lingkungan Hidup (LH),” ujar dia.

Bila nantinya terbukti perusahaan mana yang membuang limbah tersebut, pihaknya akan melaporkan hal tersebut ke Direktorat Jenderal Penegakan Hukum Kementerian Lingkungan Hidup (KLHK) dan Kehutanan serta Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat.

“Kita hanya pengawasan.

Sumurbatu.

Karena itu, pemerintah daerah meminta pendampingan oleh BPPT pasca peresmian PLTSa Merah Putih di TPST Bantargebang milik Provinsi DKI Jakarta beberapa waktu lalu.

“Kita minta pendampingan dari mereka (BPPT) tentang pengoperasian PLTSa Sumurbatu,” pungkas dia. (idp/mst/hyt)

Nanti KLHK yang akan menindak mereka,” kata dia.

Seraya menunggu hasil uji laboratorium dan pemanggilan keenam perusahaan, kata dia, DLH akan berupaya mencari solusi sementara saluran ilegal itu. Kemungkinan pihaknya akan menutup saluran itu dengan menggunakan baja sehingga limbah tidak lagi mengalir dan pencemaran Kali Bekasi bisa dihentikan sementara waktu. (dhy/hyt)

Pengemis Anak .... dari halaman 1 Aksi gelandangan mengemis dengan modus menjual tisu, koran, jualan kue-kue basah, kerupuk di perempatan lampu pengatur lalu lintas terlihat. Ia menyebutkan para pengemis dan gelandangan perlu ditertibkan karena selain merusak estetika Kota Bekasi, disinyalir para pengemis di kalangan anak-anak tersebut tidak sekolah. Mereka sudah berada di perempatan jalan

dengan lampu pengatur lalu lintas itu, mulai pagi hingga sore, bahkan hingga pukul 23.00 WIB. “Pada jam-jam tersebut adalah waktu mereka untuk belajar di sekolah dan istirahat, membuat PR sekolah di rumah atau saatnya waktu tidur, hak-hak mereka untuk belajar dan bermain tersita oleh aktivitas untuk mencari nafkah,” katanya Ia menyebut sejumlah pengemis dari kalangan anak-anak itu dikoordinasi-

Bantargebang.”Dalam waktu dekat kita buat saluran dan merapihkan tumpukan sampah di zona III,” jelasnya.

Masropah mengungkapkan, sebetulnya longsor di zona III TPA Sumur Batu juga disebabkan oleh cuaca. Pada Senin, April petang hingga malam hari, kata dia, intensitas hujan saat itu di wilayah setempat sangat tinggi sehingga tumpukan sampah berangsur longsor ke bawah. Sehingga, ada faktor alam yang melongsorkan tumpukan sampah itu.

Saat ini, kata dia, pihaknya telah menyediakan enam ekskavator untuk merapihkan kembali ceceran sampah. Kata dia, perlu waktu selama beberapa hari untuk merapihkan kembali tumpukan sampah itu menjadi gunungan sampah.”Penanganan

dilokasi sudah dilakukan sejak Senin pagi, sudah bisa dilintasi truk sampah,” tegasnya.

Sementara warga bernama Wandi, 49, mengatakan, sampah menyumbat Kali Asem karena zona III di TPA Sumur Batu mengalami longsor. Tumpukan sampah setinggi 15 meter lebih itu longsor akibat diguyur hujan yang sangat lebat dari Senin petang hingga malam hari. ”Genangan sudah terjadi sejak malam hari, dan sampai pagi ini lintasan truk di TPA maupun TPST Bantargebang masih tergenang,” kata warga Kampung Cikiwul RT 05/04, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi ini. Apalagi, posisi TPA Sumur Batu milik Kota Bekasi memang bersebelahan dengan TPST Bantar Gebang milik DKI Jakarta. (dhy/hyt)

Pemkot Baru ....

Pencemaran Kali Bekasi .... dari halaman 1

gan sampah dialihkan ke zona V, lintasan yang digenangi air juga bukan satu-satunya akses untuk membongkar muatan sampah ke TPA Sumurbatu. ”Proses bongkar muatan sampah tetap berjalan, tidak ada kendala. Selain genangannya rendah, titik genangan juga bukan satusatunya akses truk untuk bongkar muatan,” ungkapnya. Bahkan, dia mengklaim Instalasi Pengolahan Air Sampah (IPAS) di setiap zona juga masih berfungsi dan saluran di zona III memang belum ada.

Masropah berjanji akan membuat saluran air di zona III di wilayah setempat. Selain karena longsor, ketiadaan saluran air di zona III dituding menjadi salah satu penyebab genangan air di lintasan truk sampah di TPA Sumurbatu hingga TPST

kan oleh orang dewasa. Aksi mereka selalu di pantau, sehingga anak-anak pengemis itu tidak takut berada di jalanan saat malam hari.

Wisatawan asal Bogor, Hendro (48) menyayangkan, masih terdapatnya ekploitasi anak yang terjadi di kota sekelas metropolitan.

Melihat hal itu, lambat laun hal itu akan mencoreng nama baik kota dan mengubah pandangan publik terhadap Kota Bekasi.

“Harus cepat bertindak,

pertanggungjawaban pemakaian dana hibah untuk tahun anggaran 2018 sudah diberikan kepada Pemprov DKI. Jadi, Pemkot Bekasi tinggal menunggu pencairan dana hibah tahun 2019 yang besarannya sudah disepakati kedua pemerintahan. ”Laporan penggunaan dana hibah tahun lalu sudah kami selesaikan, kalau sekarang kan baru mau akan diberikan Pemprov DKI,” paparnya lagi. Sebelumnya, dana kompensasi untuk ribuan warga yang tinggal di sekitar TPST Bantargebang yang tak kunjung cair dipertanyakan warga.

Kompensasi dalam bentuk bantuan tunai yang seharusnya cair pada awal April itu, hingga saat ini tak

juga diterima warga. Seperti diketahui, sebanyak 18 ribu lebih keluarga di tiga kelurahan seperti Kelurahan Cikiwul, Sumurbatu, dan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang berhak atas kompensasi bau sampah.

Setiap keluarga menerima Rp 900 ribu yang dibayarkan setiap tiga bulan sekali. Namun, warga hanya menerima Rp 600 ribu karena Rp 300 ribu dipakai untuk pembangunan infrastruktur, yang dananya dikelola Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) setiap kelurahan. Mekanisme pencairan dana awalnya ditransfer ke rekening kas Pemkot Bekasi lalu ditansfer ke rekening warga yang berhak.

Sementara itu, Koordina-

tor Environment Community Union Benny Tunggul mengatakan, keterlambatan BLT untuk warga di sekitar TPST Bantargebang sudah menjadi rutinitas tiap tahun. Seharusnya, Pemkot Bekasi dengan Pemprov DKI memiliki mekanisme agar dana itu tidak terlambat. ”Masalahnya ini soal perut, telat sedikit warga bisa ngamuk,” katanya.

Benny juga mengatakan, selama dikelola langsung oleh Pemprov DKI, TPST Bantargebang kurang optimal. Mulai dari sisi pengelolaan sampah sampai ke managerial keuangan untuk bantuan masyarakat. ”Lihat saja pengelolaan sampahnya masih belum berubah, masih sama seperti dulu,” tandasnya. (idp/mst/hyt)

Imbas macet di tol meluas sampai ke jalan arteri di wilayah Kota Bekasi. “Truk berhasil dievakuasi pukul 08.00 WIB,” kata dia.

Meski demikian, imbas peristiwa itu masih terjadi sampai pukul 10.00 WIB. Sejumlah netizen mengeluhkan kemacetan parah di jalan tol maupun jalan arteri.

Bambang mengatakan, petugas dari Dinas Perhubungan berupaya untuk membantu mengurai kemacetan akibat tr uk mogok yang terjadi di dalam Kota Bekasi.

“Kemacetan di Tol Barat, Tol Timur, Unisma (Jalan Cut Mutia) udah ngunci.

Buntutnya udah sampai di Bulak Kapal ke arah Kabupaten Bekasi udah nggak gerak sama sekali,” ujar Ka-

bid Lalu Lintas Dishub Kota Bekasi, Bambang Putra, ketika dihubungi, kemarin (9/4).

Sejumlah petugas Dishub Kota Bekasi dikerahkan untuk mengatur lalu lintas.

Kasubag Humas Tol Japek, Hendra Damanik, mengatakan terdapat dua truk yang mengalami gangguan.

Posisi truk menutup jalan di Gerbang Tol Cikunir 2.

“Di terowongan Cikunir

itu kontainer mogok (patah sasis) berbarengan sama mobil trailer. Dia nutup jalur, mogok dua-duanya di tikungan. Dia nutup jalur total,” ujar Hendra saat dihubungi.

Dia mengatakan kepadatan terjadi sejak Km 20 hingga Km 11. Kepadatan juga disebabkan oleh besarnya volume kendaraan yang menuju Jakarta. (msr/ hyt)

sayang citra yang sudah dibangun dan bagus tibatiba jadi jelek. Saya berharap pemerintah atau Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) setempat lakukan dapat melindungi masa de-

pan anak bangsa,” papar dia.

Disamping itu, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Susanto menegaskan, menjadikan anak di bawah umur dijadikan pengemis tidak tepat.

Menurutnya, apapun alasannya tidak boleh mengajak seorang anak untuk mengemis.

Pasalnya, kerentanan anak dieksploitasi di jalanan cukup tinggi. Oleh karena itu,

dinas sosial agar memaksimalkan pencegahannya “Dinas Sosial harus bisa memastikan agar anak-anak tidak dimanfaatkan dan digunakan untuk mengemis,” jelas dia. (msr/hyt)

dari halaman 1 Dari total dana kompensasi TPST Bantargebang yang mencapai Rp 756 miliar, Sopandi mengaku ada Rp 70 miliar yang untuk dana BLT. Biasanya, proses pencairan dana bau itu langsung ditransfer ke rekening masingmasing warga. ”Tidak boleh diambil tunai,” katanya juga.

Sopandi menambahkan, keterlambatan pengajuan dana hibah itu juga dipengaruhi selesainya ketuk palu APBD DKI Jakarta 2019.

Setelah anggaran disahkan, kata dia, ada aturan yang jadi payung hukum terkait pencairan dana hibah. ”Jadi harus berlandaskan hukum dana hibah yang diberikan ke Kota Bekasi,” paparnya.

Menurut dia, laporan

Jalanan .... dari halaman 1

RABU, 10 APRIL 2019

SOCCER ZONE

3

MU Optimis Kalahkan Barcelona MANCHESTER United akan menjamu Barcelona di Old Trafford pada leg pertama babak perempat final Liga Champions 2018/19, Kamis (11/4).

Bek Manchester United, Marcos Rojo mengatakan, bahwa timnya b e n a r- b e n a r antusias untuk menghadapi Barcelona pada tengah pekan nanti.

Rojo menyebut seluruh timnya sangat termotivasi untuk memenangkan pertandingan melawan Juara bertahan La Liga tersebut.

Seperti yang sudah diketahui, United berhasil lolos dengan dramatis ke perempat final Liga Champions musim ini. Mereka berhasil menumbangkan PSG secara dramatis di Parc Des Princes dengan skor 3-1, sehingga agregat menjadi 3-3 dan mereka lolos karena agresifitas gol tandang.

Di perempat final, United kembali menghadapi lawan yang berat. Hasil undian yang dilakukan UEFA mempertemukan Setan

Merah dengan salah satu unggulan juara Liga Champions musim ini, Barcelona.

Rojo sendiri mengaku ia dan timnya sama sekali tidak mengkhawatirkan pertandingan ini.

“Sejujurnya saya sangat senang dengan hasil undian ini,” ujar Rojo seperti yang dikutip situs resmi Manchester United.

Rojo menyebut bahwa seluruh punggawa MU benar-benar antusias untuk pertandingan ini karena mereka ingin membuktikan diri mereka melawan salah satu tim terbaik di Eropa seperti Barcelona.

“Saya ingat bahwa kami menonton undian perempat final bersamasama, dan ketika kami mendapatkan Barca sebagai lawan kami, ada perasaan yang luar biasa,” tutur Rojo.

“Jika anda lihat perjalanan kami di beberapa Liga Champions belakangan, kami tidak pernah melaju sejauh ini. Namun musim ini kami berhasil melakukannya, dan kami akan menghadapi Barcelona. Saya percaya bahwa United sudah mulai bertransformasi sebagaimana klub ini sediakala,” pungkasnya. (*/rie)

PERKIRAAN SUSUNAN PEMAIN Manchester United (4-3-1-2): De Gea; Shaw, Lindelof, Smalling, Young; Pogba, Matic, Herrera; Lingard; Rashford, Lukaku.

Pelatih: Ole Gunnar Solskjaer.

Barcelona (4-3-3): ter Stegen; Alba, Lenglet, Pique, Roberto; Vidal, Busquets, Rakitic; Coutinho, Suarez, Messi.

Pelatih: Ernesto Valverde.

FIFA dan AFC Bahas Masalah PSSI

Neymar Menyesal Pindah ke PSG KEPINDAHAN Neymar dari Barcelona menuju ke PSG. Namun, Neymar diklaim bahwa saat ini dia telah meratapi kepindahan tersebut. Neymat disebut menyesal telah pindah dari Barca.

Pada tahun 2017 lalu. Sebuah transaksi besar terjadi di bursa transfer sepak bola Eropa. PSG secera mengejutkan bersedia menggelontorkan dana senilai 222 juta euro untuk menebus Neymar dari Barcelona.

Harga tersebut pada awalnya sempat disebut tidak masuk akal. Namun, PSG membuatnya jadi kenyataan. PSG menjadikan Neymar sebagai pemain paling mahal di dunia, sekaligus membuat harga transfer pemain mengalami inflasi.

Mantan pemain Barcelona, yang juga eks rekan satu tim Neymar, Adriano Coreira, mengaku telah melakukan pembicaraan dengan Neymar beberapa waktu lalu. Dan, hasilnya ada sebuah curahan hati dari pemain asal Brasil itu pada Adriano.

“Saya dan Neymar melakukan perbincangan tiga pekan yang lalu,” ucap Adriano dikutip dari Cadena Ser. “Semua orang yang meninggalkan Barcelona pada akhirnya akan menyesali keputusan itu dan Neymar saya pikir memiliki perasaan itu dengan sangat kuat,” sambung pemain yang kini membela klub Turki, Besiktas, tersebut.

Neymar sendiri pernah mengaku tidak ada penyesalan dengan keputusannya pindah ke PSG. Eks pemain Santos tersebut merasa nyaman bersama calon juara Ligue 1 musim 2018/19 tersebut. Namun, dia merasa cukup kecewa karena PSG kerap gagal di Liga Champions.

Salah satu alasan mengapa Neymar pindah dari Barcelona adalah dia tidak ingin lagi jadi pemain kedua. Selama bermain di Barcelona, Neymar selalu berada di bawah bayang-bayang kebintangan seorang Lionel Messi.

PSG kemudian memberikan impian Neymar untuk jadi bintang utama. Pemain 27 tahun tersebut menjadi ‘pemain nomor satu’ di klub. Posisi Neymar bahkan tidak tersentuh oleh pemain bintang PSG lain.

Hanya saja, PSG ‘cuma’ bermain di Ligue 1.

Sorotan untuk aksi-aksi Neymar tidak cukup diperhatikan media-media top Eropa. Sebab, Ligue 1 masih kalah pamor dari La Liga, Serie A atau Premier League. Sementara, PSG sulit bersaing saat bermain di Liga Champions. Hal ini kerap disebut sebagai alasan mengapa Neymar menyesali kepindahannya ke PSG. (*/rie)

PERWAKILAN FIFA dan AFC telah mengonfirmasi bakal menyambangi Indonesia untuk membahas permasalahan yang terjadi di PSSI. Seperti diketahui, saat ini PSSI sedang diguncang masalah beberapa petinggi mereka tersandung kasus hukum terkait match-fixing.

Selain itu, PSSI juga berencana untuk menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) guna memilih pengurus baru, yang sebelumnya bakal berkonsultasi terlebih dahulu dengan FIFA. Menariknya, konfirmasi bakal hadirnya delegasi FIFA dan AFC didapatkan dari Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Republik Indonesia, Gatot S. Dewa Broto.

Kepada wartawan, hari ini, Gatot membeberkan surat elektronik resmi yang dikirimkan Luca Nicola selaku head of Member Associations Governance Services Secretary General Division tertanggal 5 April 2019.

Sebelumnya, Gatot memang mengirimkan surat resmi kepada Sekretaris Jenderal FIFA, Fatma samba Diouf Samoura selaku perwakilan Pemerintah Indonesia. Gatot dalam suratnya menulis apakah ada kemungkinan perwakilan FIFA melakukan pertemuan dengan Pemerintah Indonesia saat berkunjung ke Jakarta untuk membahas permasalahan PSSI saat ini.

Dalam suratnya kepada Gatot, FIFA mengungkapkan

delegasi mereka akan berada di Jakarta selama dua hari.

“Kami menyampaikan konfirmasi bahwa delegasi gabungan FIFA dan AFC akan datang ke Jakarta pada tanggal 10 dan 11 April 2019

dalam rangka membantu PSSI mengatasi sejumlah masalah yang saat ini terjadi,” tulis surat FIFA tersebut.

“Kami mohon dengan sangat pada Anda untuk menyampaikan informasi ini ke-

pada Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha terkait dengan program kunjungan delegasi ini. Kami menunggu konfirmasi dari Anda jika suatu pertemuan memang diperlukan,” pungkasnya. (*/rie)

Rasisme Tidak Boleh Dibiarkan BEK Juventus, Leonardo Bonucci, menjawab serangkaian kritik pasca laga kontra Cagliari di ajang Serie A pekan lalu. Ia kembali menegaskan bahwa tindakan rasis adalah sebuah skandal yang tak boleh dibiarkan.

Bonucci menjadi sasaran kritik atas komentarnya yang menyinggung selebrasi Moise Kean usai mencetak gol kedua Juventus pada saat itu. Katanya, pemain berumur 19 tahun itu turut bersalah atas ejekan yang terlontar dari para pendukung Cagliari.

Kritikan tersebut kebanyakan datang dari korban rasisme itu sendiri, seperti Kevin-Prince Boateng dan juga Mario Balotelli. Bahkan salah satu mantan pemain

Juventus, Lilian Thuram, juga tak bisa menahan komentar negatifnya untuk mantan penggawa AC Milan tersebut.

Pemain berumur 32 tahun itu sejatinya tidak bermaksud untuk membela rasisme, dan telah ia tegaskan berulang kali. Komentar negatif masih belum terbendung. Tapi, ia tidak menyerah untuk menyatakan bahwa dirinya pun tidak setuju dengan tindakan rasis.

“Semuanya pantas untuk kesal. Rasisme adalah skandal dan tak boleh dibiarkan ada di tahun 2019 ini.

Omongan saya disalahpahami. Saya meminta maaf kepada mereka yang salah paham dengan saya, sebab tanggapan saya tidak begitu

lengkap. Terlepas dari itu, saya 100 persen menantang rasisme,” ujarnya kepada Le lene.

Setelahnya, Bonucci lalu menyampaikan bahwa dirinya tidak merasa sakit hati dengan komentar-komentar negatif yang bermunculan, termasuk dari Mario Balotelli dan Kevin-Prince Boateng. Ia mengaku sudah memberikan penjelasan kepada mereka yang mengkritiknya.

“Saya selalu mencintai Mario dan akan selalu seperti itu. Pada saat itu Boateng juga benar. Saya menjelaskan keinginan saya telah disalah artikan,” tambahnya.

“Saya ulangi: Mereka semua benar. Saya mencintai semuanya. Begitu juga den-

gan Thuram. Saya juga telah berbicara dengannya. Saya menjelaskan bahwa saya telah disalahpahami, tapi 100 persen saya menentang rasisme. Itu tak bisa ditoleransi,” sambungnya.

Terakhir, Bonucci menegeaskan kembali maksud dari omongannya yang tertuju kepada Kean. Bu-

kan bermaksud menyebut Kean salah, tapi ia lebih senang jika pemain binaan tim muda Juventus itu lebih baik berselebrasi bersama seluruh tim.

“Saya tidak membenarkan rasisme, hanya saja saya lebih suksa jika Moise berselebrasi bersama kami,” pungkasnya. (*/rie)

Jurgen Klopp Bantah Tinggalkan Liverpool MANAJER Liverpool, Jurgen Klopp, membantah akan keluar dari klub dalam waktu dekat. Justru menegaskan bahwa dia tidak punya rencana pindah dari Anfield untuk durasi yang lama.

Klopp mulai menjabat manajer Liverpool sejak tahun 2015 lalu. Jurgen Klopp reputasinya sebagai pelatih handal saat menukangi dua klub asal Jerman yakni Mainz dan Borussia Dortmund. Liverpool disebut mengalami kemajuan yang sangat pesat di bawah komando Jurgen Klopp.

Sukses menembus final Liga Champions musim 2017/18 lalu adalah salah

satu capaian terbaik, sebab mereka tidak diunggulkan.

Kesuksesan Jurgen Klopp di Liverpool membuat banyak klub papan atas Eropa tertarik untuk memakai jasanya. Saat Real Madrid ditinggalkan Zinedine Zidane

akhir musim 2017/18 lalu, nama Jurgen Klopp sempat masuk kandidat pengganti.

Jurgen Klopp juga sempat dikaitkan dengan suksesi kursi kepelatihan beberapa klub lain. Namun, manajer berusia 51 tahun men-

egaskan jika dia masih punya komitmen yang besar dengan Liverpool dan akan bertahan untuk waktu yang lama.

“Saya punya kontrak di Liverpool sampai tahun 2022.

Kami tidak ada seorang pun di sini yang merasa bahwa kami harus mengakhirinya, baik itu dari pihak pemilik klub maupun saya,” ujar Jurgen Klopp kepada Die Welt.

Jurgen Klopp dan Liverpool memang masih punya hubungan yang baik.

Pihak klub sangat percaya pada manajer asal Jerman tersebut. Sementara, Jurgen Klopp juga tidak pernah mengeluhkan kebijakan klub terkait den-

gan pembelian pemain atau hal lain.

Bahagia. Itulah perasaan hati Jurgen Klopp saat ini bersama dengan Liverpool.

Dia bahkan tidak memikirkan kapan akan mengakhiri kerja sama dengan Liverpool. Jurgen Klopp hanya fokus pada proyek jangka panjang yang tengah dijalankan dengan pihak klub.

“Saya benar-benar bahagia di sini dan tidak merasa seperti saya akan berakhir sampai di sini. Tim kami memiliki struktur usia yang baik dan kami dapat bekerja sama untuk waktu yang cukup lama,” pungkasnya. (*/rie)

POLITIKA RABU, 10 APRIL 2019

Sobek Deklarasi Dukung Capres Jokowi TA M B U N – S o l i d e r i t a s B u r u h B e k a s i 0 7 alias Sobek Serikat buruh Kabupaten Bekasi mendeklarasikan dukungan kepada pasangan capres dan cawapres Jokowi-Maruf Amin.

Dukungan tersebut terlihat dari beberapa kawan buruh yang mendeklrasikan diri mendukung pasangan nomer urut 01 di Bandung.

Beberapa serikat yang mendeklarasikan d u ku n g a n k e c a p re s Jo k o w i d i a n t a ra n y a KSPSI, KSPN, RTMM dan lainnya. “ H a r i i n i , t e ma n b u r u h m e l a ku k a n a k s i mendukung capres-cawapres Jokowi-Maruf di Bandung,” tegas komando Sobek yang juga caleg DPRD Kabupaten Bekasi, Abu Fitri Mumin.

Caleg dari partai PBB itu mengatakan jika deklarasi dukungan tersebut sengaja dilakukan di Bandung. “Ya Bandung ini kan menjadi kota sejarah dan ibu kota Jawa Barat, jadi deklrasi dukungan buruh untuk Jokowi-Maruf ini sangat penting,” jelasnya.

Abu Fitri menegaskan, dukungan buruh tersebut ke capres-cawapres Jokowi-Maruf tidak lepas dari harapan agar buruh semakin sejahtera di bawah kepemimpinan Jokowi. Makanya, buruh berharap Jokowi dapat memimpin Indonesia satu periode lagi.

Meskipun saat ini, Abu Fitri nyaleg di PBB, dia juga memiliki darah keturunan aktivis buruh. Pria yang biasa disapa bang Bule ini merupakan putra dari almarhum Abu Bastari.

Ayahnya ini merupakan tokoh serikat buruh nasional. Sejak masuk kuliah di Unisma Bekasi Fakultas Teknik Sipil angkatan 2002, Abu Fitri Mukmin aktif diberbagai pergerakan. Sehingga, peribahasa bahwa duren jatuh tidak akan jauh dari pohonnya. Lahir dari seorang tokoh besar pergerakan buruh Bekasi Abu Bastari itu lahirlah putranya Abu Fitri Mukmin ini.

Dimana, sejak di Unisma Bekasi, Abu Fitri Mukmin sudah p ernah malang melintang didunia pergerakan aktivis mahasiswa, LSM dan Bisnis di Bekasi. Terakhir dia menjabat sebagai pengurus Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Bekasi. (uzi)

4

Membangun Demokrasi dan Aspirasi Rakyat

Rohim Senam Bersama Ibu-ibu KARANG BAHAGIA – Di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat.

Mungkin itu lah moto yang ingin dikampanyekan caleg DPR RI dari Nasdem, H. Rohim Mintareja pada hari Kartini ini.

Pada peringatan Kartini tahun ini, mantan wakil Bupati Kabupaten Bekasi hadir menyapa warga Perumahan Puri Nirwana atau PNR Kecamatan Karang Bahagia. Kegiatan caleg nomer urut 3 itu yaitu mengadakan senam bareng bersama warga perumahan tersebut.

“Ya kegiatan ini merupakan peringatan hari Kartini,” kata Rohim Mintareja kepada Cikarang Ekspres.

Kegiatan tersebut diikuti

ratusan ibu-ibu perumahan dan warga sekitar. Senam Zumba, para ibu-ibu ini senam bersama mantan wakil bupati Kabupaten Bekasi itu.

Rohim berharap, di hari

Kartini ini, para ibu dapat meningkatkan perannya di masyarakat. Sebab, ibu-ibu merupakan pondasi yang kokoh dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Kita tidak bisa mengesampingkan peran dari ibu-ibu, di rumah tangga perannya sangat dibutuhkan sekali terutama merawat dan mendidik anak,” katanya.

Bahkan, ia juga menilai, negara tidak akan maju tanpa peran dari ibu-ibu. Terutama dalam melahirkan generasigenerasi yang unggul.

“Nah hari Kartini ini tidak hanya sebatas memperingati, tetapi meneladani peran seorang wanita, RA Kartini yang membawa perubahan terhadap dunia kaum hawa di tanah air,” paparnya.

Perubahan, lanjutnya, bisa dilakukan mulai dari keluarga, lingkungan dan lingkup yang lebih luas lagi. “Dan tantangan kita itu kedepan semakin berat, makanya dibutuhkan ibu-ibu yang tangguh dalam memberikan pendidikan kepada anak,” tandasnya. (uzi)

Obon Incar Kursi Ketua Komisi IX

ALMU JAMIL/CIKARANG EKSPRES

FOTO BERSAMA: Caleg Edi Junaedi berfoto bersama dengan para pendukungnya.

Langkah Edi Mulus Duduki Kursi Dewan CIKARANG SELATAN Langkah Edi Junedi menuju kursi anggota DPRD Kabupaten Bekasi sepertinya berjalan mulus. Pasalnya, edi di dukung penuh relawan yang sudah berpengalaman di dunia politik Arif Rahman Hakim.

Edi yang menunggangi Partai Demokrat merupakan caleg dari daerah pemilihan (dapil) 1 yang meliputi Kecamatan Cikarang Pusat, Cikarang Selatan, Serang Baru, Setu, Bojongmangu dan Cibarusah.

“Keinginan Edi mencalonkan sebagai calon legeslatif semata-mata untuk mengabdi kepada masyarakat,” Ujar relawan Edi Junaedi, Arif, saat ditemui Cikarang Ekspres di posko pemenan-

Arif Rahman Hakim

gan Edi, Sabtu (6/4).

Munculnya Edi sebagai wajah baru di dunia politik membuat persaingan di Dapil 1 makin sengit dan ketat. “Sebagai salah satu kontestan di dapil 1 nama Edi patut diperhitungkan, sebab nama Edi cukup terkenal di masyarakat sebagai sosok yang ramah dan pu-

nya jiwa sosial tinggi,” jelas pria yang juga pernah menjabat sebagai Kepala Desa Sukaragam tersebut.

Tidak hanya itu, kata arif, meski persaingan di dapil 1 cukup ketat, ia optimis jagoannya itu bisa meraih suara terbanyak.

Arif yang terkenal militan secara lugas mendukung penuh Edi untuk mencalonkan sebagai calon anggota legeslatif (Caleg).

“Saya tidak dibayar Edi, saya ikhlas menjadi timsesnya. Saya akan berusaha semampu saya untuk memenangkan Edi,” ujarnya.

Dengan menunggangi partai besar yang di komandoi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), saya optimis edi bisa merih suara terbanyak. (mil)

TAMBUN SELATAN-Bermodal pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017, Calon Legislatif (Caleg) DPR-RI dari Partai Gerindra menargetkan mampu meraup 250 ribu suara pada pemilihan legislatif (pileg) 2019.

Tak tanggung-tanggung, Tokoh Buruh Nasional ini mengincar kursi Ketua Komisi IX di DPR-RI. Obon mengaku masih terus bergerak untuk mengejar target itu.

“Saya tidak hanya ingin nama saya tercatat sebagai anggota DPR-RI. Mau orang bilang ambisi atau segala macam. Karena saya incar Ketua Komisi IX,” ujar Obon.

Ambisinya sebagai Ketua Komisi, kata Obon, karena ingin benar-benar memperjuangkan masyarakat dibidang kesehatan dan ketenagakerjaan.

“Sekarang BPJS kita sudah defisit 11 triliun. Selama masa kepimpinan Jokowi tidak ada kebijakan yang

berpihak kepada buruh,” tuturnya.

Katanya, semua masalah ketenagakerjaan dan kesehatan harus diperjuangkan serius oleh wakil rakyat. “Saya ingin buktikan politik bukan hanya untuk orang kaya, bukan untuk anak pejabat.

Saya lahir dan dibesarkan dari kalangan kaum buruh,” paparnya. Obon mengatakan, kebijakan yang tidak pro terhadap buruh itu bagian dari hasil politik. Sehingga, salah satu untuk memperjuangkan itu adalah ambil bagian masuk ke dunia politik. “Permasalahan itu persoalan politik bukan hitung-hitungan ekonomi. Jadi kita harus ambil bagian,” paparnya. Obon mengaku, bisa saja mengambil tawaran untuk menjadi caleg tingkat DPRD kabupaten atau provinsi yang notabene lebih mudah. Namun ia memilih untuk berjuang ke “Senayan”agar dapat berguna untuk masyarakat secara luas. (dim)

ISTIMEWA

SAMBUNGAN

RABU, 10 APRIL 2019

3

HUMAS PEMPROV JABAR

Pemprov Komitmen Berantas TBC di Jabar KO TA B A N D U N G – Pemerintah Provinsi Jawa Barat memperkuat komit­ men memberantas penyakit tuberculosis (TBC). Dalam Peraturan Gubernur No­ mor 12 tahun 2019 tentang Rencana Aksi Daerah (RAD) Upaya Pencegahan dan Pen­ gendalian TBC di Jawa Barat.

Pergub yang sudah ditan­ datangani Gubernur Ridwan Kamil, untuk kali pertama disosialisasikan kepada publik. Pada acara perin­ gatan Hari Tuberkulosis Se­ dunia Tingkat Provinsi Jawa Barat di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung,

Senin (8/4).

Sekretaris Daerah Jawa Barat, Iwa Karniwa men­ gungkapkan, pergub ini lahir dilatarbelakangi fakta bahwa saat ini dari 27 ka­ bupaten/kota di Jabar baru lima daerah yang memiliki RAD. Diantaranya adalah Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bogor, dan Kota Cirebon.

Diharapkan pergub ini dapat menstimulus 22 dae­ rah lainnya agar segera memiliki cetak biru pen­ anggulangan TBC. “Kami akan dorong nanti 22 kabu­ paten/kota lainnya untuk

memiliki RAD berbentuk peraturan bupati atau wali kota,” ujarnya.

Lanjut Iwa, RAD ini meli­ puti langkah-langkah strat­ egis memberantas TBC, mu­ lai dari sosialisasi, edukasi kepada masyarakat. Deteksi dini melalui pemeriksaan, hingga pendampingan pen­ gobatan secara tuntas bagi warga yang positif TBC. Menurutnya, dari 842.000 kasus baru TBC di Indone­ sia, sekitar 127.000 kasus ada di Jabar. Dari 127.000 kasus itu yang baru bisa diobati baru 50 persen. TBC tidak mengenal usia, jenis

Persib Temukan .... dari halaman 4 ungkapnya.

Bahkan Miljan Radovic beberapa waktu yang lalu mengatakan pemain Asia akan bergabung dalam pemusatan latihan di Batam, namun nyatanya

“Memang kami harus menghidupkan pemanas.

Tapi tidak banyak makan baterai,” tambahnya.

Penghematan seperti itu tidak pernah dinikmati Pak Chen. Sopir Cao Cao di Chengdu. Hanya saja Pak Chen juga punya kelebi­ han: bisa charging di tem­ pat umum tanpa tersiksa dingin. Hanya itulah satusatunya kelemahan mobil listrik di daerah salju. Itu pun bagi yang tidak bisa charging di rumah.

Kenapa tidak charging di rumah saja?

“Rumah saya kecil. Tidak punya tempat parkir,” ujar Pak Wang.

Padahal kalau bisa charg­ ing di rumah penghemat­ anya lebih-lebih lagi. Tidak sampai separo charging di

KEHILANGAN

sang pemain belum datang hingga saat ini.

Disinggung mengenai waktu kedatangan pemain Asia tersebut, Kuswara masih belum bisa memberikan kepastian.

Se­l­ain akan mematangkan s o s o k ya ng a k a n d i re ­

krut, dia juga akan berdiskusi dengan Miljan Radovic sebagai pelatih Persib. Namun Kuswara mengharapkan agar sang pemain bisa segera bergabung bersama tim sebelum Liga 1 bergulir awal Mei mendatang. (*/rie)

tempat umum. Yang tarif listriknya komersial. Yang bila pagi hari listriknya lebih mahal lagi. Pun sudah ma­ hal begitu baru seperempat biaya bensin. Tapi kalau bisa di-charging di rumah luar biasa lagi hematnya.

Tidak sampai 10 persennya bensin.

Memang kalau charging di tempat umum bisa cepat.

Satu jam sudah kembali penuh. Kapasitas listriknya besar. Sedang di rumah ha­ rus menyesuaikan dengan meteran yang sudah ada.

Hanya sedikit sopir Cao Cao yang mampu charging di rumah. Hanya 20 persen dari jumlah seluruh sopir Cao Cao. “Memang kalau chargingnya di rumah perlu 8 jam.

Tapi gak ada masalah. Kan kami tinggal tidur,” ujar Pak Li. “Pagi hari sudah penuh.

Cukup untuk sampai nak­ sinya selesai,” tambahnya.

Pak Li berangkat Cao Cao jam 6 pagi. Pulangnya jam 6 sore. Untuk 12 jam seperti itu biasanya masih tersisa 50 km lagi. Menurut pen­ galaman mereka setiap satu jam menghabiskan baterai setara jarak 20 km.

Memang saya tidak me­ nyangka Geely bisa secepat ini. Dalam menemukan teknologi jarak tempuh.

Tiga tahun lalu baterai Geely baru bisa untuk 150 km. Dua tahun lalu menin­ gkat menjadi 200 km. Kini sudah 300 km. Sudah ham­ pir sama dengan Tesla. Yang pernah saya beli itu.

Maka bisa diproyeksikan bagaimana dua tahun lagi.

Jangan-jangan sudah bisa 500 km. Kalau itu terca­ pai saat itulah mobil listrik benar-benar jadi kebutuhan

TELAH KEHILANGAN B P K B M O T O R NOMOR REGRISTASI: B 8290 EF, ATA S N A M A : L E O N A R D E F E N D Y, A L A M A T: D U T A H A R A PA N I N D A H K K / 4 1 RT8/2 JU, MERK: HINO, TYPE: FF 173 NA ECONO, JENIS MOBIL BARANG, MODEL D E L . VA N ( B S W G ) , TA H U N P E M B U ATA N 1 9 9 7 , WA R N A HIJAU, NOMOR RANGKA: MHEFF173NXXA12832, N O M O R M E S I N : H07DAJ15801, NOMOR BPKB:

KEHILANGAN HILANG BPKB MOTOR NOPOL B 3820 FWC A/N DWI ASTUTI D/A JL.KANCIL3 NO C60 CIKARANG BARU RT03/01 SERTAJAYA CIKARANG TIMUR - BEKASI , NOSIN JFM2E1655346 NORAK MH1JFM21XEK620747

KEHILANGAN TELAH HILANG SHM NO 1827 NO SURAT UKUR 41/2011 A/N ENDANG SUTARTINAH LT 144 M ² L O K A S I G R A N D W I S ATA CLUSTER CITRUS GARDEN BLOK CD NO 41, BEKASI

kah untuk menyelesaikan supaya tuberculosis hilang di bumi Jawa Barat ini,” kata Iwa. Pada peringatan Hari Tu­ berkulosis Sedunia Tingkat Jawa Barat diumumkan bahwa Dinas Kesehatan Jabar telah memeriksa 8.369 warga di sembilan kabupat­ en/kota. Petugas menemu­ kan 873 orang di antaranya menunjukkan gejala TBC, sedangkan 41 lainnya din­ yatakan positif.

Petugas juga memeriksa berbagai tempat berisiko seperti pondok pesantren, asrama TNI-POLRI, serta

lembaga pemasyarakat atau rumah tahanan. Hasilnya petugas menemukan 57 orang positif TBC. “Pemeriksaan di tempattempat beresiko antara lain pesantren, asrama TNIPOLRI, dan di lapas rutan.

Di ketiga tempat itu berhasil ditemukan penderita TBC di lapas 5 orang dari 58 yang diperiksa, di pesantren 47 orang dari 1.210 santri, dan di TNI-POLRI menemukan juga 5 orang,” sebut Sek­ retaris Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat Uus Sukmara Menurut Uus, peringatan

Hari TBC Sedunia pent­ ing untuk meningkatkan kepedulian dan kesadaran masyarakat terhadap ba­ haya TBC. Penyakit yang disebabkan bakteri myco­ bacterium tuberculosis ini harus menjadi isu utama di semua lini.

Guna memperkuat komit­ men penanggulangan TBC, semua stakeholder harus berkontribusi dalam berb­ agai program pencegahan dan pengendalian, penye­ barluasan informasi, serta aktif melibatkan semua pi­ hak dalam pelayanan pro­ gram TBC. (*/rie)

Emil berharap, saat ini hingga pencoblosan dan penghitungan surat suara berjalan lancar di semua daerah di Jabar. Untuk itu pihaknya pun terus berkoor­ dinasi dengan Bawaslu, KPU dan pihak keamanan.

“Jangan sampai ada politik uang, politisasi masjid jan­ gan sampai terjadi, kelenga­ han di hari pencoblosan dan hasil kotak suara sampai kecamatan jangan sampai terganggu,” ungkapnya.

Ke t ua Bawaslu Jabar, Abdullah Dahlan menutur­ kan, salah satu tugas Bawaslu adalah memastikan proses pemilu tidak diganggu oleh kepentingan melalui berita hoaks, ujaran kebencian dan politik transaksional. Menu­ rutnya tim Saber hoaks akan sangat mendukung kiner­ janya dalam hal pencegahan kecurangan tersebut.

“Saber Hoax Pemprov Jabar akan sangat mendukung ker­ ja kami dalam pencegahan tadi,” imbuhnya. Selain itu, untuk menjamin suasana

aman dan lancar menjelang hari pencoblosan, pihaknya juga akan melakukan patroli pengawasan ke tiap daerah.

“Kita ada patroli penga­ wasan pada minggu tenang karena tidak boleh lagi ada kampanye lagi dan ajakanajakan,” ujar Abdullah.

Ia berharap, Jabar men­ jadi barometer kesuksesan dalam pelaksanaan pemilu 2019. Jabar sendiri meru­ pakan daerah dengan jum­ lah Daftar Pemilih Tetap (DPT) terbanyak se-Indone­ sia yaitu 33,3 juta orang. Ba­

waslu Jabar memiliki SDM sebanyak 151.782 orang.

Diantaranya, 5400 orang jajaran staf dan 146.360 per­ sonil tersebar di Bawaslu Provinsi, Kabupaten, Kota, Pamwascam, Panwas Desa/ Kelurahan dan pengawas TPS. “Jadi seluruh TPS akan ada pengawasnya untuk memastikan pengawasan di tingkat TPS terkawal dan akan bersinergi dengan sak­ si dari Parpol,” pungkasnya.

Tempat pemungutan suara di seluruh Jabar berjumlah 138.000. (*/rie)

hidup. Di negeri sana. Bu­ kan di negeri lainnya.

Taktik marketing Geely mulai ada hasilnya. Lewat pendirian Cao Cao itu.

Kini pemilik mobil yang gabung ke Didi pun sudah berubah. Sudah ada yang berganti ke Emgrand EV. Toh Didi (baca: titi) tidak mempersoalkan. Apakah mobil Anda bensin atau listrik. Yang penting Anda m e ng g u na k a n ap l i k a s i Didi.

Harga Emgrand EV sekitar Rp 300 juta. Ti­ dak banyak beda dengan mobil bensin di kelas­ nya. Pendapatan dari ikut aplikasi Didi sama be­

sarnya. Tapi biaya bahan bakarnya lima kali lebih murah. Penciptaan Cao Cao ini bolehlah.

Bahkan menemukan nama Cao Cao itu pun luar biasa. Semua orang Tiong­ kok tahu Cao Cao. Ia adalah beliau: raja hebat dari kera­ jaan Wei. Berkuasa antara tahun 216 sampai 220.

Sebelum itu pun Cao Cao sudah dikenal sebagai jen­ dral perang yang tangguh.

Jagoan. Khususnya di per­ tempuran tiga negara, San Guo. Yang oleh orang Hok­ kian disebut Samkok. Cao Cao meninggal tanggal 15 Maret tahun 220. Makam­ nya ditemukan oleh peng­

gali tanah. Untuk dibuat batu bata. Di tahun 2009.

Di pedesaan di Louyang, provinsi Henan.

Ada beberapa rangka di galian itu. Salah satunya adalah wanita. Kemungki­ nan besar itu adalah isteri Cao Cao. Tapi istri yang mana?. Bukankah sejarah menyebutkan istri Raja CaoCao 12? Itu pun baru setidaknya.

Pun sampai sekarang.

Masih banyak sandiwara dengan lakon Cao Cao. Saking terkenalnya raja ini.

Jangankan Cao Cao-nya sendiri. Panglima perang­ nya saja sudah terkenal.

Namanya: Jendral Kwang

Kong. Yang patungnya be­ gitu dipuja. Pun di kelen­ teng-kelenteng di Indo­ nesia.

Tapi yang paling mem­ buat Raja Cao Cao meleg­ enda adalah ini: jangan se­ but namanya. Begitu orang menyebut nama Cao Cao tiba-tiba saja ia sudah ada di dekat orang itu. Kisah pemunculan tiba-tiba itu begitu melekat pada kehe­ batan Cao Cao. Maka saat kami masih di loby hotel saya minta dengan sangat pada teman saya: jangan dulu buka ap­ likasi Cao Cao. Takut saya: tiba-tiba ada mobil listrik di loby itu. (dahlan iskan)

Awasi Pemilu ....

Raja Wei .... dari halaman 4

kelamin, status sosial, pe­ kerjaan, dan ras.

“Tadi disampaikan dari lembaga pemasyaraka­ tan dan TNI, setelah dicek ternyata ada juga yang ter­ kena TBC. Dari sisi identi­ fikasi ini lalu kita menjadi fokus untuk menangani langsung warga yang ter­ kena TBC,” jelas Iwa. Dia bersyukur Jabar sudah punya RAD sehingga pem­ berantasan TBC di Jabar lebih terarah dan lebih pasti secara hukum. “Alhamdulil­ lah di Jawa Barat sudah ada rencana aksi daerah yang merupakan langkah-lang­

KEHILANGAN HILANG BPKB MOTOR HONDA NOPOL B 3277 FXB A/N BUDI SANTOSO D/A PRM TLG PASIRAYA BLOK E10-11 RT 03 RW 11 SUKASARI SR BARU BKS NORAK MH1KC7110EK010128 NOSIN KC71E1013642

PROPERTI DIJUAL RUMAH SHM LT 90 M2, LB 180 M2, LISTRIK 2300 WATT, JET PUMP DAN PAM, LOKASI DI PERUM REGENSI II

dari halaman 4

BLOK DD1/21, KEL WANASARI, KEC CIBITUNG, KAB BEKASI. TANPA PERANTARA, MINAT HUBUNGI 081290007117 DWI RACHMAWATI

KEHILANGAN TLH HILANG SATU BANDEL AJB NO: 388/1/16/US/1980 LUAS 3.740.

M2, DS. KEDUNG WARINGIN KEC. CIKARANG, KAB BEKASI. A/N R.E.DJARKASIH HUB: AGUS, PERUM GRAHA CIKARANG BLOK C 18 NO: 19 RT006/16 DESA SIMPANGAN, KEC. CIKARANG UTARA, HP: 0813-2453-9396

IKLAN KEHILANGAN SERTIPIKAT HAK MILIK. Nomor Sertipikat : HM / 499 Atas : Haji Alwi Junaedi, SE, MM. Nomor induk Bidang : 10.05.08.10.02180 Nomor surat ukur : 580/Sindangmulya/1998 tanggal 27-11-1998 Nomor seri sertifikat : AN 047679 Luas Tanah : 2401 M2 (Dua Ribu Empat Ratus satu meter persegi) Tanah berlokasi di Rt. 06/02 Desa Sindangmulya Kecamatan Cibarusah Bagi yang menemukan, diharapkan mengembalikan atau menghubungi kepada Ujang Saprudin Ginanjar (Uje), No Hp. 0857-7101-5258

METRO JABAR RABU, 10 APRIL 2019

HARGA Rp3.000

Persib Temukan Pemain Asia Yang Dibutuhkan

ISTIMEWA

Setelah batal merekrut pemain asing asal Korea Selatan, Lee Sang-Ho. Persib Bandung kembali harus mencari pemain asing Asia.

Gagal perekrutan karena s a ng p e ma i n m e m i l i k i masalah di sepak bola negara asalnya.

Telah menemukan sosok

pemain yang dibutuhkan Persib tersebut. Meminta s emua pihak ter utama bobotoh untuk bersabar tentang kepastian pemain Asia yang akan didatangkan nantinya.

“Tentang pemain baru yang slot Asia, memang saat ini masih sedang

di matangkan tapi insyaallah sosoknya ada, hanya memang karena masih belum final bisa dikatakan nanti akan kami beritahukan kepada media,” kata Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Kuswara S Taryono.

Kuswara mengatakan,

bahwa sang pemain berposisi sebagai penyerang lantaran saat ini Persib Bandung lebih membutuhkan posisi ters ebut. S ehingga dia beserta jajaran manajemen akan mematangkan guna mendapatkan pemain yang pas. Serta sesuai dengan

kebutuhan tim besutan Miljan Radovic tersebut.

“Kebutuhan utama Asia dulu dan Asia ini posisi striker karena itu yang penting. Pokoknya sekarang tunggu aja dulu karena yang penting ya striker itu, mudah-mudahan bisa cepet,” Ke Hal...3

Emil Minta Gaji Pegawai Honorer Tepat Waktu BANDUNG – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengingatkan perangkat daerah agar membayar gaji pegawai honorer tepat waktu. Alasan administrasi tak boleh jadi hambatan utama, karena sebenarnya hal seperti itu dapat dipersiapkan dari sebelumnya.

“Saya bilang ini, di zaman saya bahwa pembayaran honorer itu harus tepat waktu, tepat bulan. Jangan ditunggu dua tiga bulan dengan alasan administrasi.

Buktinya PNS bisa Januari gajian kalau alasannya anggaran belum ketuk. Buktinya Februari mereka lancar. Kalau mereka lancar sementara yang dari APBD lainnya tidak lancar, kan gak fair,” tegas Emil.

Menurut Emil, pegawai honorer sama-sama telah telah bekerja keras mengeluarkan keringat dan samasama mencari nafkah, seperti pegawai yang memiliki SK PNS. Oleh karena itu pengorbanannya harus diganjar dengan apa yang telah ditentukan sesuai aturan.

“Padahal nilainya (anggaran) lebih kecil. Maka hari ini saya perintahkan tidak boleh ada lagi membayari manusia- manusia yang berkeringat untuk Jawa Barat dengan ditunda-tunda. Apalagi sampai tiga bulan.

Karena ini bukan proyek, ini kan mereka kerja rutin,” jelasnya.

Gubernur berkomitmen memperbaiki kualitas hidup pegawai honorer di lingkup Pemprov Jabar. “Ini berita baik buat honorer. Pak Gubernur komit, sudah memerintahkan jajarannya agar memperbaiki dan tidak boleh ada lagi keterlambatan- keterlambatan hak- hak honorer. Alasannya anggaran belum ketok, tapi mekanismenya gak bisa gitu. Tahun depan harus dianggarkan dulu, seperti PNS lancar mendapatkan gaji di bulan Januari Februari Maret,” kata Emil.

Gubernur merasa perlu membahas hal ini di forum sekelas rapim karena selama ini kerap menerima keluhan pegawai honorer melalui media sosial. Sebagai bentuk perhatian, maka Gubernur berkomitmen menindaklanjuti permasalahan tersebut.

“Kami minta juga dinas-dinas jangan sampai ada honorer- honorer yang dibayarnya itu bulan keempat.

Kalau dirapelin kan kasihan,” pungkasnya. (*/rie) HUMAS PEMPROV JABAR

Raja Wei Tiba di kota Chengdu pun saya naik Cao Cao. Rabu kemarin. Ingin tahu bedanya dengan yang di Tianjin.

Ternyata sama. Tentu saja. Sama-sama taksi aplikasi. Sama-sama mobilnya: mobil listrik. Dari pabrik yang sama: Geely.

Merk mobilnya pun sama: Emgrand EV. Bedanya sopir yang di Chengdu pakai jas dan dasi. “Ini peraturan dari perusahaan,” ujar Pak Li, sopir yang membawa saya.

Bedanya lagi di waktu musim salju. Di Tianjin banyak salju. Di Chengdu jarang ada salju. Bagi mobil listrik ternyata ‘salju’ itu menjadi pembeda. “Di musim salju bisa lebih hemat 20 persen,” ujar Pak Li. Sopir Cao Cao di Tianjin.

Sudah dua kali Pak Li mengalami musim salju. Dua b u l a n lalu dan tahun sebelumnya. “Di musim salju kami tidak perlu menghidupkan AC,” ujar Pak Li. Ke Hal...3

HUMAS PEMPROV JABAR

Awasi Pemilu, Bawaslu Gandeng Tim Saber Hoaks Jabar BANDUNG – Tim Sapu Bersih (Saber) Hoaks Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat akan dilibatkan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jabar. Untuk mengawasi kerawanan kecurangan khususnya pada masa tenang menjelang pencoblosan Pilpres dan Pileg 17 April 2019 mendatang. Tim yang beranggotakan para ahli IT mampu mendeteksi berita bohong dalam konten digital.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan,

pihaknya bersama Bawaslu ingin pengawasan pemilu maksimal. Sehingga masyarakat menikmati dengan tenang tanpa hal negatif yang mencederai nilai demokrasi.

“Kita memastikan bersama Bawaslu tidak ada hal-hal yang melenceng dari aturan. Saya titipkan di hari tenang jangan sampai ada yang mencederai dengan fisik maupun digital.

Bagaimana mengawasinya diantaranya kami libatkan Tim Saber Hoaks,” kata Emil.

Lanjut Emil, pada masa tenang nanti bukan jaminan berita bohong dalam konten digital khususnya di media sosial tidak akan terjadi.

Melainkan di masa itu sangat rawan terjadi kecurangan. Tim ini (Saber Hoaks) sudah menangani ratusan konten berita bohong dan 70% nya adalah tentang politik. “Kami ingin masa tenang menjadi renungan masyarakat untuk menentukan pilihannya tanpa dirasuki berita bohong,” tuturnya.

Ke Hal...3