23 minute read

masing peserta lelang setelah menyetor uang jaminan lelang; Pelunasan Lelang

KABIRO MOJOKERTO-JOMBANG: M Anwar; WARTAWAN: Suparno, Ferdy Eko C, Hermawan S; HP: 082257535345. ALAMAT BIRO MOJO: Griya Permata Ijen A2/17 Magersari, Kota Mojokerto.

Dua Polsek Bekuk Kurir Sabu

Advertisement

Mojokerto, Memorandum

Jajaran Polsek Sooko dan Polsek Puri menangkap kurir sabu dan pil koplo, Selasa (1/9). Dua tersangka berhasil diamankan adalah Achmad Saifudin Hidayatullah alias Badrun (20), warga RT 019/RW 002 Desa/Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang, dan seorang pelajar bernama YAPS (16), warga Kelurahan Magersari, Kota Mojokerto.

Kasat Reskoba Polres Mojokerto, AKP Yogig Krish Tanto menyampaikan dari tangan tersangka, petugas juga mengamankan dua paket sabu berat 1,2 gram, sebuah handphone, serta uang tunai Rp 145.000. Sementara, dari tangan YAPS polisi menyita 1.000 butir pil koplo, serta uang tunai Rp 1.000.000.

Diungkapkan Yogig Krish Tanto, penangkapan pertama dilakukan Polsek Sooko terhadap Badrun di Jalan Wringinrejo, Kecamatan Sooko. Saat ditangka Badrun hanya bisa pasrah. Sebab dari saku celanannya, polisi menemukan sejumlah barang bukti. “Dari tangan Badrun, kami amankan pula sejumlah barang bukti,” ungkap Yogig.

Sementara, anggota Polsek Puri juga menunjukkan prestasi dengan menangkap YAPS saat berada di Jalan Raya Simolawang. YAPS yang masih pelajar

Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jombang mendesak Pemkab Jombang mempersiapan pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) lebih maksimal. Hal ini dilakukan setelah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memberikan lampu hijau pelaksanaan pilkades bisa digelar.

Ketua Komisi A DPRD Jombang, Andik Basuki Rahmat menjelaskan, ada kepastian dari kementerian dalam negeri. Karena itu, dirinya meminta Pemkab Jombang mempersiapkan segala sesuatu kebutuhan pendukung pelaksanaan pemilihan kepala desa.

“Kami mendesak pemkab secepatnya melakukan serangkaian persiapan Pilkades. Sebab sudah memperoleh izin dari Kemendagri,” papar Andik Basuki Rahmat, Rabu (2/9).

Lanjut Andik Basuki Rahmat, sejumah persiapan yang harus dilakukan pemkab meliputi penerbitan peraturan bupati (perbup) yang mengatur terkait petunjuk teknis (juknis). Ia menegaskan salah satu poin yang menjadi perhatian adalah penyelenggaraan di tengah masa pandemi. “Dari paparan pihak DPMD tadi diketahui jika izin sudah ada kedati baru berupa lisan. Seiring hal itu, sudah seharusnya jika pemkab menindaklanjuti dengan penerbitan peraturan bupati,” sambungnya.

Kenapa peraturan bupati menjadi sangat penting, lanjut Andik Basuki, karena mekanisme pelaksanaan pilkades mengacu perbup. Sebagai contoh, pada pelaksanaan pemilihan Kades di Desa Banjardowo, Kecamatan Jombang. “Kami tidak ingin kejadian seperti di Banjardowo kembali diulang. Sebab kurangnya persiapan dan kordinasi. “Setelah seluruh panitia mengundurkan diri sehingga pilkades gagal terlaksana,” ujar politisi Partai Golkar tersebut.

Tidak mau kegagalan pelaksanaan pilkades kembali gagal, Ketua komisi yang membidangi pemerintahan dan hukum ini, berharap ada solusi. Karena pergantian kepemimpinan di pemerintahan desa menjadi kebutuhan mendesak. Artiannya Badan Permusyawaratan Desa (BPD) secepatnya membentuk panitia pilkades. “Setelah perbup dan juknis turun, dilanjutkan dengan BPD membentuk panitia,” sambungnya.

Termasuk beck up pengamanan saat pelaksanaan pilkades. Mengingat pelaksanaan pilkades direncanakan digelar tanggal 18 Desember 2020 mendatang. Momen pilkades hampir beriringan dengan ajang pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di Jawa Timur. “Dengan pelaksanaan pilkades yang hampir beriringan dengan gelaran pilkada serentak di Jawa Timur, kami justru khawatir tidak adanya aparat keamananan,” ujarnya mengingatkan.

Komisi A mendesak secepatnya dilakukan tindakan. Mulai dari revisi sejumlah aturan, turunnya izin secara tertulis yang dapat dijadikan pedoman, hingga hingga jadwal ini, sudah lama menjadi target operasi. Karena sudah lama polisi mendapat laporan, pelaku menjadi pengedar pil koplo. Buktinya dari tangan pelaku ditemukan 1.000 butir pil setan, serta uang tunai Rp 1.000.000. “Tersangka dan barang bukti diamankan ke mapolsek,” sambung Kasat Reskoba.

Polisi juga menerapkan pasal 197 UU RI Nomor 36 Tahun 2009, tentang kesehatan, dalam perkara okerbaya. “Sementara perkara sabu, kami menerapkan pasal 114 ayat 1 subs pasal 112 ayat 1 UU RI Nomor 35 Tahun 2009, tentang narkotika. Dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara, dan denda paling banyak 10 miliar rupiah,” tegas Yogig. (no/day)

Achmad Saifudin Hidayatullah alias Badrun

5 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun

Jombang, Memorandum

Diduga kurang hati-hati, membuat 4 mobil serta satu motor terlibat kecelakaan lalu lintas beruntun di jalur Nasional Surabaya–Madiun, Rabu (2/9), sekitar pukul 07.30. Beruntung kejadian laka lantas yang masuk di ruas Desa Pagerwojo, Kecamatan Perak ini tidak memakan korban jiwa. Namun akibat kejadian itu arus lalu lintas tersendat.

Kanit Laka Satlantas Polres Jombang, Iptu Sulaiman mengatakan, 4 kendaraan roda empat masing-masing yakni pick up Dhaihatsu Grand Max, nopol S 9974 NC, disopiri Nurkholis (34), warga asal Pungging Kabupaten Mojokerto. Lalu Toyota Kijang Inova, nopol S 1168, dikemudikan Hendra Tan (41), warga Jalan Ahmad Yani Jombang. Daihatsu Xenia S 1686 JC, dikemudikan Anifudi (40), warga Mojoroto, Kediri. Serta Isuzu Panther S 1491 ZD , dan sepeda motor Honda Beat,

Petugas mengolah TKP di lokasi kejadian.

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

nopol S 4134 OM, yang dikendarai Sukirman (40), warga Desa Kesamben Kecamatan Ngoro. “Selain melibatkan 4 kendaraan roda empat, 1 sepeda motor juga turut dalam kecelakaan beruntun. Beruntung, tidak ada korban jiwa akibat kejadian,” ungkap Iptu Sulaiman.

Dijelaskan olehnya, kecelekaan berawal pengemudi pick up melaju dari arah utara ke pengemudi kurang dapat menjaga jarak aman lalu menabrak bagian belakang Kijang Inova yang berjalan searah di depannya. Kerasnya benturan tadi, membuat minibus menabrak bagian belakang Daihatsu Xenia. “Sementara dibagian depan terdapat Isuzu Panther yang tengah berhenti karena hendak berbelok ke arah kanan,” jelasnya.

Belum hilang keterkejutan warga dilokasi kejadian, dari arah belakang motor matic yang kurang menjaga jerak ikut terlibat kecelakaan lalu lintas. Pengendara terkejut akibat menabrak bagian belakang kendaraan bak terbuka itu. “Pengendara sepeda motor mengalami luka-luka dan menjalani rawat jalan di Puskesmas Perak. Guna kepentingan penyelidikan, semua kendaraan kami evakuasi ke kantor Satlantas untuk proses lebih lanjut,” pungkas Sulaiman. (wan/day)

Komisi A rapat dengar pendapat dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Jombang.

Komisi A Dorong Pemkab Matangkan Pelaksanaan Pilkades

FOTO: MEMORANDUM/HERMAWAN S

Jombang, Memorandum

selatan. Sesampainya dilokasi, Komisi B Pastikan Stok Pupuk Cukup pelaksanaan pilkades. “Karena kalau hanya berupa lisan, tidak dapat dijadikan pedoman pelaksanaan. Sementara terkait hari pelaksanaan, hendaknya juga dilakukan penyesuaian,” pungkas Andik.

Masih dilokasi yang sama, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Jombang, Sholahudin Hadi Sucipto, mengatakan jika pihaknya telah melakukan serangkaian kordinasi. Mulai dari Kemendagri, hingga aparat keamananan. “Kami pastikan jika sudah melakukan krodinasi dengan sejumlah pihak terkait pelaksanaan pilkades. Mulai dari Kemendagri perihal izin, sampai dengan aparat keamanan saat nanti pelaksanaan,” tuturnya.

Hasil dari kordinasi tadi, dalam satu sampai dua hari ke depan izin sudah turun. Termasuk yang juga telah dilakukan, terkait jadwal pelaksanaan. “Untuk izinnya sendiri dalam satu sampai dua hari sudah turun, dan langsung kami laporkan ke pimpinan. Secepatnya kepastian schedule atau jadwal pelaksanaan, hingga ketersediaan aparat keamanan kami sampaikan,” terangnya.

gacu pada Surat Edaran (SE) Mendagri. Syarat utama yang harus diperhatikan adalah waktu pelaksanaannya harus selepas gelaran pilkada serentak. “Mengacu pada SE Mendagri, izin diberikan asalkan waktu pelaksanannya harus selepas gelaran pilkada serentak. Maka untuk kepastian hari H, bakal kami lakukan finishing,”tandas Sholahudin. (wan/adv/day)

Dipastikan olehnya, apabila men

Jombang, Memorandum

Merespons kelangkaan pupuk subsidi di masyarakat, Komisi B DPRD Jombang menggelar rapat dengar pendapat (hearing) dengan Dinas Pertanian (Dispertan) Pemkab Jombang, Rabu (2/9). Dalam pertemuan itu, dinas pertanian menyampaikan stok pupuk aman.

Ketua Komisi B, Sunardi menjelaskan dirinya sempat menerima keluhan dari sejumlah petani terkait kelangkaan pupuk. Wakil rakyat langsung merespons dengan melakukan hearing dengan dispertan. “Hasil penelusuran dilakukan dinas, tidak ada kelangkaan pupuk. Bahkan ketersediaan stoknya masih terdapat 34.000 ton, yang diperuntukkan bagi petani,” paparnya.

Terjadinya di wilayah Mojoagung, merupakan dampak dari keterlambatan pengiriman. Sehingga petani menganggap jika pupuk menghilang dari pasaran. “Kelangkaan yang terjadi di Mojoagung kemarin, terjadi akibat adanya keterlambatan pengiriman. Nah inilah yang kerap menjadi kendala, jadwal distribusi kadang tidak sesuai dengan musim tanam,” tuturnya.

Ditanya terkait kemungkinan adanya praktek pembelian dalam jumlah besar, Ketua Komisi B memastikan jika distribusinya menggunakan kartu tani. Sebab apabila praktek pembelian tadi dibiarkan tanpa ada tindakan, bakal berdampak pada tidak tersedianya pupuk di pasaran. “Dinas juga menyampaikan jika untuk proses pembelian, menggunakan kartu tani. Upaya ini dilakukan untuk mencegah praktek pembelian dalam jumlah besar,” imbuhnya.

Sementara, terkait pemaksimalan distribusi pupuk kepada yang benar-benar berhak. Komisi B mendorong agar secepatnya dilakukan pembenahan sarana dan prasarana. Caranya, dengan melakukan kajian untuk memaksimalkan capaian diatas 50 %. “Terkait pemberlakukan kartu tani secara masif, kami mendorong agar dinas terlebih dulu melakukan kajian sebelum sarana dan prasarana mencapai angka 50 %. Apabila ambang batas sudah terlampaui, barulah program tadi digulirkan,” pungkas Sunardi.

Hal senada disampaikan oleh Kepala Dispertan Jombang, Priadi. Sejauh ini ketersediaan pupuk bagi petani yang ada di Kota Santri masih mencukupi. Jadi tidak ada istilahnya kelangkaan atau menghilang di pasaran. “Sampai saat ini stok pupuk bersubsidi masih terpenuhi, jadi sama sekali tidak ada kelangkaan. Bahkan dapat kami sampaikan jika penyerapannya sampai bulan Juli baru 55 %,” terangnya.

Justru yang sampai saat ini masih terus difi kirkan oleh Dispertan, adalah regulasi penerapan kartu tani untuk membeli pupuk bersubsidi. Karena, selain aturannya cukup mendadak. Jumlah pemilik kartu tadi di Kabupaten Jombang, baru sebanyak 49 %. “Karena aturan yang diberlakukan bersifat mendadak, petani kesulitan untuk membeli. Maka, kami mengupayakan penundaan pemberlakukan kartu tani,” bebernya.

Ditegaskan Priadi, apabila ada petani yang tidak memiliki kartu tani. Bukanlah kesalahan dari yang bersangkutan, namun lebih karena mepetnya waktu serta keterlambatan bank penerbit. Maka dengan pertimbangan masih terdapat sisa 51 % jumlah petani Kota Santri yang belum memiliki kartu, Dispertan mengajukan penundaan hingga tahun depan.

“Dengan kondisi masih terdapat 51 % petani yang belum memiiki kartu tani, kami mengajukan penundaan. Karena apabila dipaksakan, bagaimana mereka dapat membeli pupuk yang sangat dibutuhkan,” pungkasnya. (wan/adv/day)

MELIPUTI WILAYAH JEMBER. KEPALA BIRO: Edi Winarko . WARTAWAN: Marjuni, Abdus Syukur. ALAMAT: Jl. Dr Soetomo V/110 Jember. CP: 085335103739 Adu Prestasi Birokrat vs Jenderal Sambungan dari halaman 1 di seluruh kelurahan di Kota Surabaya. Pastinya, perseteruan itu akan muncul saat masing- -masing paslon turun mencari dukungan ke masyarakat. Selama ini sosok Eri Cahyadi-Armupolitik Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya, Rabu (2/9). Lanjut Andri, yang pasti kemunculan paslon Eri CahyadiArmuji ini patut menjadi perhatian serius dari paslon Machfud ketika ditelepon untuk menghadiri acara penetapan. “Pertama saya kaget, pas saya di lapangan ditelepon untuk hadir acara penetapan, lalu saya dapat rekom, saya katakan innalilahi wa innailaihi rojiun. masyarakat Kota Pahlawan. “Kami akan langsung konsolidasi dan merangkul semua kubu untuk bisa memenangkan hati rakyat Surabaya,” tegas Armuji. Seperti diketahui, dalam pengumuman paslon kepala daerah gelombang ke-5, kemarin, DPP PDI-P resmi mengusung pasangan Eri Cahyadi-Armuji pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember 2020. “Insya Allah Jawa Timur bisa kita menangkan,” Ketua DPP PDI-Perjuangan Bidang Politik dan Keamanan Puan Maharani sebelum menyebut nama Eri-Armuji. Dengan turunnya rekomendasi ini, Puan meminta DPD Jatim dan DPC Surabaya segara melakukan konsolidasi guna memenangkan kembali paslon yang diusung PDI-P. “Supaya DPD Jatim bisa segera melakukan konsolidasi, atas arahan ketum,” jelas Puan. (alf/ udi/mik/fer) ji maupun paslon Machfud AriArifi n dan Mujiaman Sukirno. Tapi saya siap mengemban amafi n- Mujiaman Sukirno sama- -sama dikenal masyarakat. “Paling tidak, mereka harus berpikir ulang dalam metode nah ini. Untuk selanjutnya, saya siap lanjutkan program program Serang Polisi dengan Pisau Penghabisan Sambungan dari halaman 1

“Pasangan Eri dan Armuji kampanye. Sebab, yang nanti Bu wali yang belum selesai saya Lebih lanjut, Memo menjelaskan, dari 2002 itu. melawan kami terpaksa melakukan diskresi tentu tidak bisa dianggap endihadapi ini memiliki kekuatan selesaikan. Yang masih rencana penangkapan tersebut pihaknya menyita Memo menyebut, pengungkapan kasus kepolisian,” tandas Memo. teng. Mereka ini tidak hanya yang cukup bagus dalam menkita wujudkan, improvisasi lah,” kurang lebih 15 bungkus besar berisi itu bermula dari pengembangan kasus Hanya saja, hingga saat ini, mantan didukung masyarakat umum dulang suara dalam pilwali,” ucapnya, kemarin. sabu. Jika ditotal, barang bukti tersebut yang telah diungkap sebelumnya. Dari Kasatreskrim Polresta Barelang, Kepulauan namun juga kader PDI-P yang pungkas Andri. Sedangakan Armuji mengamemiliki berat kurang lebih sembilan hasil keterangan yang dihimpun, petugas Riau itu belum bisa membeberkan jaringan dikenal loyal. Sedangkan MA Sementara itu, Eri Cahyadi ku siap melakukan konsolidasi kilogram. memperoleh informasi jika ada bede sabu serta sepak terjang Dika. itu semuanya dari nonkader,” dikonfirmasi Memorandum dan merangkul seluruh elemen “Kami juga amankan barang bukti satu yang dikendalikan dari lapas. “Sepak terjang pelaku ini hingga diujar Andri Arianto, pengamat terkait rekom mengaku terkejut untuk bisa memenangkan hati pucuk senjata jenis airsoft gun, senjata laras “Berbekal keterangan itu, kami ketembak mati oleh petugas akan dijelaskan Edarkan Barang Hingga ke Lapas Luar Jatim Sambungan dari halaman 1 pisau penghabisan, dan satu pisau lipat,” lanjut alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) mengarah ke tersangka (Dika Putranto, red). Kami amankan dia di Surabaya. Karena Surabaya Kombespol Jhonny Edisson Isir, red),” pungkas dia. (fdn/fer)

“Dari penangkapan keempat tersangka yang nawan dikonfi rmasi mengatakan, bahwa pihaksangat kita atensi adalah jaringan yang luas sejak pengendalian di lapas Jatim dan di luar Jatim,” jenya yang baru menjabat ini belum mengetahui informasi tersebut. “Selama saya menjabat belum Saksi Tak Melihat Ransel di Ruang Kerja Bupati Sambungan dari halaman 1 las Kabid Pemberantasan BNNP Jatim Kombespol ada informasi itu,” jelasnya. Dalam kesaksian M Basori Ali, Kabid tas di kursi ke ruangan ajudan. Saya dengar dirinya diberi mandat memang banyak Arif Darmawan, Rabu (2/9). Lanjut Gun Gun Gunawan, bahwa akan ada Olahraga Dispora Kabupaten Sidoarjo, bahsecara jelas percakapan itu,” jelas Basori. permasalahan fi nansial di tubuh Deltras,

Lanjutnya, hasil-hasil dari narkotika ini sudah tindakan tegas bagi semua yang terlibat masalah wa dirinya yang waktu itu berada di ruang Tambah Basori, awalnya dia melihat terutama gaji pemain dan biaya operasiobanyak dan akan dikaitkan dengan tindak pidana narkoba. “Tidak hanya ditindak secara internal, kerja bupati tidak melihat ransel hitam di dua orang yang akhirnya diketahui dari KPK nal. “Penghasilan tiket hanya cukup untuk pencucian uang (TPPU). “Dari aset penjualan tapi juga pemecatan,” ujarnya. sana. “Tas ransel berada di bawah meja setelah menunjukkan id card -nya kepada biaya penyelenggaraan. Dan dana Deltras narkotika berupa rumah, kontrakan, hingga Gun Gun Gunawan mengakui, bahwa naraajudan,” ujar Basori ketika ditanya tim PH Bupati Saiful Ilah. “Dua petugas masuk minus,” jelasnya. mencapai dua hingga tiga miliar. Saat ini, kita sita pidana yang terlibat narkoba tidak akan berhenti Saiful Ilah, Rabu (2/9). ke ruang kerja dan mendekat ke kursi pak Satrio membenarkan jika dirinya perdua kendaraan roda empat dan roda dua. Kami begitu saja. “Mereka tidak akan berhenti. Dan Lanjutnya, waku itu dirinya yang sembupati. Lalu saya diajak ke ruang ajudan nah menerima uang dari Kabag ULP Sangaji masih mengembangkannya,” ujarnya. mereka juga memanfaatkan aparat, petugas yang pat diminta keluar oleh KPK menuju rusampai selesai pemeriksaan,” tegas Basori. sebesar Rp 50 juta. “Iya pernah. Kalau ke

Tambah Arif, sebelumnya tersangka pada tidak loyal. Kita tidak akan toleransi,” tegas Gun angan ajudan sempat mendengar petugas Sedangkan saksi Edi Kurniadi, Kadis pak bupati, saya biasanya langsung ke 2013 itu pernah terjerat kasus yang sama divonis Gun Gunawan. menanyakan kepada Budiman terkait Koperasi dan UMKM menegaskan, bahwa pendopo. Kadang dikasih atau dijanjikan 6,5 tahun penjara namun tetap mengendalikan Tambah Gun Gun Gunawan, pihaknya akan ransel hitam tersebut. Dua petugas KPK selama ini tidak ada permintaan atau kedulu,” ujarnya. narkotika dan aset dari dalam lapas. mendukung atas informasi dari kepolisian maupun mendatangi ruang ajudan dengan mengaluhan soal dana dari Bupati Saiful Ilah. “Pak Selain tiga saksi meringankan, tim PH

“Tersangka ini mengendalikan narkotika dari BNN. “Kami akan membantu dan tidak menghajak Budiman dari luar pendopo. Bupati tidak pernah mengeluh atas curhat juga menghadirkan dua ahli. Mereka adalah lapas dan hasil penjualan berupa aset dalam langi bahkan menutupi. Malah senang dengan “Salah satu petugas KPK menanyakan soal dana. Kalau marah waktu sidang, kareProf Nur Basuki, Ahli Hukum Pidana dari mengelolanya melibatkan orang dekat, keluarga, informasi itu. Selama ini tidak menutup kemungkepada Pak Budiman barangnya (ransel na kurang sigap,” singkat Edi. Unair dan Prof Sogar Simamora, Ahli Admiatau tersangka lain,” ujar Arif. kinan karena tanpa sepengetahuan kita. Kita malah hitam, red) ditaruh mana. Saat itu, Budiman Sementara saksi M Satrio Aji Utomo, nistrasi Negara spesifi k Pengadaan Barang

Sementara itu, Kalapas Porong Gun Gun Gudikelabuhi,” pungkas Gun Gun Gunawan. (fer/yok) mengatakan bahwa ia hanya memindahkan pengurus Deltras menjelaskan, ketika dan Jasa yang juga dari Unair. (fer/yok)

Machfud-Mujiaman Siap...

“Kita sepakat dan siap untuk menghadapi untuk berkompetisi secara sehat dan bermartabat,” tegas Gus Amik sapaan Miratul Mukminin.

Gus Amik menegaskan, sebelumnya Machfud-Mujiaman belum ada lawan. Namun begitu rekomendasi DPP PDI-P diberikan ke paslon lain, ibarat peperangan Machfud-Mujiaman sudah masuk dalam ruang pertempuran.

“Saat ini kita sudah masuk dalam ruang pertempuran. Ruang pertempuran itu artinya sudah sampai pada tingkat RT dan RW,” lanjut Gus Amik.

Sementara itu, Ketua DPC Gerindra

Tutup Aurat

Dijelaskan Roro, keputusannya itu didedikasikan untuk sang bunda yang sudah meninggal beberapa waktu lalu. Kepergian sang bunda disebut Roro adalah suatu pukulan besar untuk dirinya.

“Karena ibu meninggal nyai udah pukulan terberat luar biasa. Jadi nyai memperdalam ilmu agama. Nyai tahu hakikatnya manusia diciptakan adalah tidak melainkan hanya ibadah,” ujar Roro seperti dikutip detikcom.

Di samping itu, hijrah Roro tak semata-mata untuk mencari ketenangan dirinya saja. Roro mengaku memiliki tujuan untuk menjadi ustazah dalam hijrahnya ini.

Rencana tersebut sudah matang dipersiapkan Roro usai promo single-nya, Rindu Ibu selesai. Roro akan pergi ke beberapa pesantren di Jogja untuk memperdalam ilmu keagamaannya.

“(Jadi ustazah) Iya, itu salah satu goals nyai. Jadi Insya Allah setelah promo Rindu Ibu. Nanti bisa ke Jogja, pulang ke rumah Jogja, nyekar ke mama papa

Sambungan dari halaman 1

wilayah Surabaya BF Sutadi menunjukkan kesiapan untuk bersaing dengan calon dukungan PDI Perjuangan.

“Alhamdulillah, ditetapkannya calon dari PDI-P maka sudah jelas siapa lawan kami. Bagi kami siapapun yang ditunjuk PDI-P, tentu saja bagi kami tidak masalah,” ungkapnya.

Sutadi juga menyatakan siap bersaing fair, dengan menjunjung aksi damai, sportifi tas, dan bermain politik santun dan jujur.

“Karena ini menyangkut kepentingan warga Surabaya,” tutur BF Sutadi. (mg1/

day/fer)

Sambungan dari halaman 1 dan juga kakek nenek, dan komunikasi di beberapa pondok pesantren juga dan bisa belajar di sana. Ya saya ingin sekali,” jelasnya.

Sebelum memiliki niat menjadi ustazah, Roro juga sempat banyak menimba ilmu agama ketika masih di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur.

Ia mengaku banyak mendapatkan ilmu dari orang-orang di sana. Ilmu-ilmu tersebut dianggap dapat merubah kepribadian Roro menjadi lebih baik lagi.

“Mendekatkan diri kepada Allah. Pada saat itu mendatangi masjid ikut program di rutan yakni pengajian,” ujar Roro.

Dalam sehari nyai ikut pengajian dua kali jadi banyak sekali ilmu-ilmu yang nyai dapatkan dari ustazah, ustaz, syekh, habib yang sangat berguna yang bisa membentuk suatu kepribadian yang seperti ini.

Lebih lanjut, niat Roro untuk menjadi ustazah memang sudah mendapat dukungan dari keluarganya. (*/fer)

Wusss… Gunung Argopuro Melesat... Sambungan dari halaman 1 nangkap sinyal. ashilih lii sya’ni kullahu wa laa takilnii

“Allahu akbar!” Ghadi menggumam, ilaa nafsi thorfata ‘ain abadan. Ya Allah, “Bismillahilladzi laa yadhurru ma’asmibantulah aku mengembalikan gunung hi syai-un fi l ardhi wa laa fi s samaa’ wa ini ke tempatnya semula. Allahu akbar.” huwas samii’ul alim.” Teriakan Ghadi dibarengi gerakan

Tiba-tiba Ghadi mendengar teriakan kedua telapak tangan mendorong ke atas. Pangeran Sabrang Kali. Bersamaan deWusss… gunung tadi melesat ke arah ngan itu, sebuah pohon raksasa tercabut timur dan hilang di balik arak-arakan dan terbanting ke arahnya. Jedhar!!! Taawan. nah tempatnya berdiri berubah menjadi Suasana yang sempat hening kembali empang tanpa air. diramaikan denting senjata beradu.

“Itu hanya pembukaan,” kata PangeSebuah sabetan pedang mendesing ran Sabrang Kali. “Ingin merasakan inti di depan Ghadi, diikuti dorongan kejurus ini?” imbuhnya. ras dari samping kiri. Ghadi beringsut

Sebelum sempat menjawab, Ghadi mundur selangkah sekalian membalas melihat langit meremang. Sebuah censerangan dengan sundulan tongkat. dawan raksasa mengawang di ketinggian Hampir saja sodokan itu mengenai mega. Riuh rendah suara pertempuran bagian vital musuh andai Pangeran Sabberubah senyap. rang Kali tidak sedikit melompat. Tapi,

Para prajurit terkejut. Mereka dlolangkah ini tampaknya sudah diprediksi ngap-dlongop melihat ke atas. Mereka Ghadi. Sebelum gerakan menghindar berpikir: dari mana benda ini? Tapi tidak mencapi titik aman, Ghadi menarik tongdemikian dengan Ghadi. Dia tahu bahwa kat dan menyodokkan kembali serong itu adalah sebuah gunung. 30 derajat.

Melihat dari mana arah didatangkanKini menyasar dada. Mak-des. Ulu nya, Ghadi yakin itu adalah Penanggunghati Pangeran Sabrang Kali terkena totoan. Tapi kalau mengukur besarannya, kan meski dilapisi baju besi. Akibatnya bisa juga itu Argopuro. “Pamer?” kata fatal. Napas Pangeran nyaris terhenti. Ghadi. Ia mengulur waktu agar gunung Tapi, tak urung momentum sodokan itu tidak segera dijatuhkan. terus mengalir ke arah jantung.

Sebab kalau itu terjadi, korbannya Andai Pangeran tidak memiliki kebisa sangat banyak. Baik dari pihaknya mampuan mengendalikan ritme aliran maupun pihak musuh. Padahal, sejatinya darah, habislah riwayatnya. Udara yang ia belum menemukan cara yang tepat sempat dihimpun di paru-paru sebelum menghadapi serangan tersebut. kena totok diubahnya menjadi aliran lis

Sambil berpikir begitu, Ghadi mengtrik, yang lantas disengatkan ke jantung. ulang merapal doa, “Yaa Hayyu Yaa Jantung yang nyaris mandek kembali Qoyyum birohmatika as-taghiits wa berdetak. (bersambung) panjang semi otomatis jenis predator, tiga mudian melakukan penyelidikan hingga secara rinci oleh Bapak (Kapolrestabes

KEPALA BIRO:KEPALA BIRO: Supardi (Hardy).Sup GRESIK: Timotius Devan Nugradikha, Andika Pratama, Hardy. BOJONEGORO: Sutopo Iklan: Memet HK. ALAMAT: Perum Graha Bunder Asri (GBA) Jalan Emerald VI No 3 Gresik. TELP: 031.3959494- 085.311.868.686

Pria Randuagung Gagal Isap Sabu

Bupati Anna Mu’awanah Penuhi Kebutuhan Air Bersih, Pemkab Bina HIPPAM

FOTO-FOTO: MEMORANDUM/ SUTOPO

Bojonegoro, Memorandum

Dinas PKP Cipta Karya Kabupaten Bojonegoro melakukan pembinaan dan sosialisasi kepada Himpunan Penduduk Pemakai Air Minum (HIPPAM) di Balai Desa Bulu, Kecamatan Sugihwaras, Rabu (2/9). Tujuan kegiatan ini agar kebutuhan air bersih untuk masyarakat tetap bisa terpenuhi.

Sekretaris Dinas PKP Cipta Karya Satito Hadi menjelaskan, sosialisasi tersebut merupakan bagian yang terakhir dan diikuti oleh kelompok HIPPAM dari Kecamatan Sugihwaras, dan Kecamatan Kedungadem.

“Kegiatan ini untuk membentuk dan memberdayakan HIPPAM dalam rangka meningkatkan pelayanan penyediaan air bersih kepada masyarakat terutama masyarakat pedesaan,” jelas Satito.

Sementara itu Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah menambahkan, bagi masyarakat desa yang memerlukan air bersih bisa membuat kelompok HIPPAM kemudian kepala desa dan perangkat desa sebagai pembinanya. Sehingga diharapkan kebutuhan air bersih untuk masyarakat tercukupi.

Bupati menjelaskan bila HIPPAM yang sudah sehat akan semakin berkembang, “HIPPAM yang kurang sehat dapat segera sehat dan dapat berdaya guna bagi masyarakat,” bebernya. (top/har/tyo)

Pelapor Sodikin dan Sunaryo.

FOTO-FOTO: MEMORANDUM/ SUTOPO

Pemotongan Bantuan Desa JaƟ mulyo Kades Jatimulyo: Pengaduan Tak Sesuai Fakta

Bojonegoro, Memorandum

Kepala Desa Jatimulyo, Kecamatan Tambakrejo, Koso, menilai yang dilakukan warganya meminta perlindungan ke Polres Bojonegoro terkait adanya intervensi buntut adanya pengaduan pemotongan bantuan sosial (bansos) tidak sesuai fakta. Koso juga mengaku bingung dengan dasar pengaduan tersebut.

“Ini justru maksudnya apa. Kok untuk saya gak jelas. selama ini saya belum memanggil warga yang melapor. Karena di masyarakat bawah dingin-dingin aja,” beber Koso, kemarin.

Koso mengatakan bila para awak media perlu membuktikan ke bawah secara langsung. Agar berita benar-benar utuh tidak sepihak. Ia menegaskan, sebagai kepala desa dirinya tidak begitu menanggapi hal itu, sebab pihaknya tidak tau apa yang dimaksud oleh pelapor. Karena dari desa diterima yang dapat (penerima bansos) secara utuh.

Sebelumnya, sekitar 50 warga dari Desa Jatimulyo, Kecamatan Tambakrejo mengantar dua tetangganya Sodikin (27), dan Sunaryo (42), mendatangi Polres Bojonegoro, Rabu (26/8) siang. Kedatangan mereka untuk meminta perlindungan kepada polisi karena diancam (diintimidasi) dari salah satu ketua RW di desa setempat.

Menurut Sodikin dirinya mengaku jika beberapa hari didatangi 7 orang, dan salah satunya adalah ketua RW di Desa Jatimulyo. Kedatangan 7 orang itu, lanjut Sodikin adalah mengancam dirinya dan Sunaryo untuk mencabut aduan terkait pemotongan sosial (BLT, BST, PKH) di Polres Bojonegoro pada tanggal 11 Agustus 2020 lalu. “Intinya diancam disuruh mencabut aduan dan diancam jika saya punya hajatan tidak akan ada yang hadir,” terangnya.

Sodikin menambahkan 7 orang tersebut menandatanginya saat dirinya bekerja di Kabupaten Magetan, Jawa Timur. “Jadi saya kerja sebagai tukang potong Tebu di Magetan. Saya didatangi saat di Magetan,” bebernya.

Sementara itu M. Soleh selaku penasehat hukum dari Sodikin dan Sunaryo menjelaskan bila kedatangannya bersama 50 warga ke polres adalah meminta perlindungan kepada Polisi. “Miminta perlindungan ini karena menyangkut keselamatan seseorang,” terangnya.

Sekedar diketahui, beberapa warga dari Desa Jatimulyo, Kecamatan Tambakrejo, Bojonegoro mengadu ke Polres Bojonegoro, Selasa (11/8). Aduan itu terkait potongan beberapa bantuan dari pemerintah seperti BLT (bantuan langsung tunai), BST (bantuan sosial tunai), dan PKH (program keluarga harapan), yang diduga dipotong oleh oknum RT Rp 200 ribu. (top/har/tyo)

Gresik, Memorandum

Belum sempat menikmati narkoba jenis sabu yang baru dibelinya, Dhendy Dwi Pratama (31), disergap anggota Reskrim Polsek Gresik Kota di kawasan Perum Bunder Asri. Dari tangan pria yang tinggal di Jalan Raya Brantas BP Randu Agung, Kecamatan Kebomas ini, disita satu poket sabu 0,31 gram.

Kapolsek Gresik Kota AKP Inggit Prasetianto mengungkapkan, penangkapan tersebut bermula adanya laporan mas

Gresik, Memorandum

Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 memang berbeda dari gelaran-gelaran sebelumnya. Tahun ini, pesta demokrasi lima tahunan diselenggarakan di tengah pandemi covid-19. Tentu tantangan yang dihadapi penyelenggara cukup kompleks.

Selain mengoptimalkan partisipasi suara masyarakat, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gresik harus memikirkan bagaimana pilkada tetap berjalan sebagai mana mestinya, dengan tidak menimbulkan penyebaran Covid-19 di tengah masyarakat.

Ketua KPUD Gresik Akhmad Roni memastikan pilkada akan berjalan aman. Meskipun di tengah pandemi, potensi penyebaran Covid-19 akan diminimalisir dengan penerapan protokol kesehatan. Pesan itu disampaikannya pada acara Launching Tahapan Pilkada 2020 di Tengah Pandemi, bertempat di Hotel Horison yang berada di Desa Yosowilangun, Kecamatan Manyar, Selasa (1/9).

Dalam acara yang dihadiri perwakilan KPU Provinsi Jawa Timur Gogot Cahyo Baskoro, Jajaran Forkopimda Gresik, Komisioner KPUD Gresik, Komisioner Bawaslu Gresik, pimpinan partai politik se-Kabupaten Gresik dan panitia pelaksana kecamatan (PPK) itu, Roni meminta masyarakat tidak perlu cemas, tidak perlu ragu. Karena dalam penyelenggaraan Pilkada 2020 sudah melalui tahapan kajian yang begitu panjang.

“Pesan utamanya adalah KPU benar-benar mematuhi pelaksanaan protokol kesehatan covid pada gelaran Pilkada di tengah pandemi ini,” tegasnya.

Sehingga, lanjut Roni, yang pasti pilkada aman. Masyarakat tidak perlu ragu, silakan gunakan hak pilihnya. Pilkada akan berjalan secara cerdas, aman, lancar, dan sejuk.

Selain itu, pihaknya juga menarget partisipasi masyarakat meningkat. Pada pemilihan bupati 2015, partisipasi masyarakat berada di kisaran 70,1 persen. Sedangkan dalam pemilu dan pileg 2019, partisipasi masyarakat mencapai 85 persen. Sehingga di Pilkada 2020 ini, target yang dicanangkan sebesar 77,5 partisipasi masyarakat.

“Minimal menyamai target 77,5 persen itu, namun kita terus upayakan agar bisa lebih. Dengan memassifk an sosialisasi-sosialisasi,” ujarnya.

Mengenai strategi sosialisasi, KPUD Gresik ke depan akan mengurangi cara konvensional seperti tatap muka. Selain karena di masa pandemi virus yarakat bahwa ada di daerah Perum Bunder Asri sering digunakan sebagai lokasi transaksi narkoba. Mendapati laporan corona, karena sekarang banyak sarana yang bisa digunakan untuk melancarkan tahapan sosialisasi. Seperti halnya media online, media sosial dan lain sebagainya.

Sementara itu, Komisioner KPU Jatim Gogor mengebut pilkada tahun ini b u k a n t a n p a tantangan. Ini pertama kalinya dalam sejarah.

“Tugas kita ganda. Selain mengedukasi pendidikan pemilih, juga dituntut mengkampanyekan protokol kesehatan. Kita berharap, pemilu ini simbol memerangi virus corona, menjadi fondasi bahwa kualitas demokrasi kita meningkat meskipun di tengah pandemi,” ujar Gogot.

Ia pun mengingatkan kepada jajaran PPK dan PPS agar terus menggandeng masyarakat. Sehingga partisipasi sebesar 85,18 persen yang diperoleh pada Pileg 2018 lalu bisa dipertahankan atau bahkan ditingkatkan.

“Lek tanganmu wes resik yo ayo melok mangan, lek ngaku

Dhendy Dwi Pratama

itu, pihaknya pun langsung bergerak menuju lokasi untuk menyelidiki dari informasi awal tersebut.

“Ketika di lokasi kami melihat ada seorang yang mencurigakan, sehingga kami amankan untuk digeledah, Hasilnya, kami menemukan barang bukti satu poket narkotika jenis sabu 0 di dalam saku celana sebelah kiri tersangka,” beber Inggit. wong Gresik ayo melok pemilihan,” tandasnya menggunakan pantun.

Acara malam itu pun diakhiri dengan penampilan penyanyi

Tersangka langsung dibawa ke Mapolsek Gresik Kota bersama barang bukti lain yakni satu buah handphone. Korps Bhayangkara pun terus melakukan pengembangan kasus guna menyelidiki adanya kemungkinan pelaku lain.

Dhendy mengaku hanya pemakai, dan rencananya sabu tersebut akan digunakan sendiri. “Saya dapat dari teman,” ujar

Pilkada di Tengah Pandemi, KPUD Gresik Pastikan Aman

Ketua KPUD Gresik Akhmad Roni (tiga dari kanan) bersama jajaran komisioner KPUD Gresik.

tersangka.(and/har/tyo)

ibukota, Fatin Shidqia Lubis. Dara juara lomba pencarian bakat menyanyi itu membawakan enam buah lagu untuk menghibur para hadirin.(and/har/tyo)

This article is from: