Majalah Bali Post Edisi 144 | balipost.com

144 |27 Juni - 3 Juli 2016

Persaingan PPDB Makin Ketat

DAFTAR ISI OPINI zPesan Politis Jokowi Dalam PKB 6 BALI SEPEKAN zBale Piasan Warga Kutuh Terbakar 7

LAPORAN UTAMA z Persaingan PPDB Makin Ketat Cermat Tentukan Pilihan 8 z Denpasar Pertahankan PPDB ’’Online’’ 9 z Hasil Akreditasi Tentukan Kualitas Sekolah 10 z SMK Kesehatan Terapkan Disiplin untuk Kemandirian 11 POLITIK zInterupsi, Menggugat Pemukulan Aktivis 16 zMembidik Ormas Antipancasila 17 KIPRAH REMAJA z Memantapkan Hati Menjadi Wirausahawan 18

MANCANEGARA z Sosok Penebar Teror 20 DAERAH z Diterjang Gelombang Pasang

Sejumlah Fasilitas Umum dan Bangunan Rusak 22

LENSA z Timbangan 26

OLAHRAGA z Skandal Obat Terlarang

di Cabor Renang Rusia 27

PENDIDIKAN z Menggali Nilai Positif Wayang 30 KERAJINAN z Genteng, Gentong Pejaten 36 PARIWISATA z Menikmati Taman Sang Raja di Tirtagangga 38

TRADISI z Tari Mongah

Sakral, Busananya Berbahan Dedaunan 50 27 Juni - 3 Juli 2016

3

DARI PEMBACA

Sistem Pengelolaan Lahan Organik I

de pelestarian subak untuk mencegah alih fungsi lahan memang ide yang luar biasa apalagi di Kabupaten Tabanan yang memang terkenal sebagai daerah lumbung berasnya Bali. Maka dari itu untuk menunjang dan meningkatkan hasil pertanian, Pemda Tabanan menerapkan pertanian organik. Saat lahan petani dikhususkan sebagai pertanian organik, awal- awalnya segala sesuatu ditanggung termasuk pupuk dan pengolahan lahan. Bahkan sesudah ada hasil ditampung dengan harga yang cukup bagus. Kami dari salah satu petani sempat berbahagia sesaat, tapi setelah berlangsung dua periode, sistemnya sama seperti sebelumnya. Setelah panen hasilnya dilimpahkan ke salah satu anggota Perpadi yang notabene diberikan dana yang bernama dana “LUEP’ untuk membeli. Kenyataanya hasil panen kami dari Subak Demung, Kediri sampai saat ini belum dibayar. Sudah hampir dua bulan. Kami khawatir dana yang dikeluarkan pemerintah itu salah sasaran atau digunakan untuk investasi lain sedangkan hak kami berupa pembelian gabah dari hasil panen kami dinomorduakan. Kalau memang begitu adakah generasi Tabanan yang tertarik menjadi petani?

Nang Lisna Tabanan, Bali

Perintis K Nadha Pemimpin Umum ABG Satria Naradha Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Wirata Redaktur Pelaksana Sugiartha Redaksi Dira Arsana, Mawa, Sueca, Daniel Fajry, Yudi Winanto, Budi Wiriyanto, Diah Dewi, Subrata, Sumatika, Asmara Putra, Dedy Sumartana.

Anggota Redaksi Denpasar Giriana Saputra, Oka Rusmini, Umbu Landu Paranggi, Yudi Karnaedi, Pramana Wijaya, Eka Adhiyasa, Parwata, Rindra, Agustoni, Ngurah Kertanegara, Komang Suryawan, Agung Dharmada, .

Bangli: Ida Ayu Swasrina, Sosiawan.

Buleleng: Dewa Kusuma, Mudiarta, Gianyar: Manik Astajaya, Karangasem: Budana, Bagiarta Klungkung: Dewa Dedy Farendra, Negara: IB Surya Dharma, Tabanan: Dewi Puspawati, Wira Sanjiwani.

Jakarta Nikson, Hardianto, Ade Irawan NTB Agus Talino, Izzul Khairi, Raka Akriyani Surabaya Bambang Wiliarto

Bagi Anda yang ingin mengirimkan artikel/opini atau pikiran pembaca silakan kirimkan ke balipost@ indo.net.id atau redaksibalipost@yahoo.com. Panjang artikel maksimal 2.500 karakter, sertakan foto, pikiran pembaca maksimal 1.000 karakter.

4

Kantor Redaksi Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232.

Telepon : (0361)225764, Facsimile: 227418, Alamat Surat: P.O.Box:3010 Denpasar 80001.

Perwakilan Bali Post Jakarta, Bag.Iklan/Redaksi: Jl.Palmerah Barat 21F. Telp 021-5357602, Facsimile: 021-5357605 Jakarta Pusat.

NTB: Jalam Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257 Manajer Iklan: Suryanta, Manajer Sirkulasi: Budiarta, Alamat Bagian Iklan: Jl.Kepundung 67A, Denpasar 80232 Telp.: 225764, Facsimile : 227418 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00, Sabtu 08.00-13.00, Minggu 08.00-19.00.

Surat Izin Usaha Penerbitan Pers SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 Tanggal 24 Oktober 1985, ISSN 0852-6515. Anggota SPS-SGP, Penerbit PT Bali Post. Rek. BCA KCU Hasanudin Denpasar AC: 0403070618 a/n PT. Bali Post. Rek. BRI Jl. Gajahmada Denpasar A/C: 00170 1000320 300 an Pt.Bali Post.

Dicetak di Percetakan BP

27 Juni - 3 Juli 2016

4

Membangun Profesionalisme PNS PEMERINTAH lewat Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi mewacanakan merasionalisasi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Jumlahnya bahkan mencapai 1 juta orang hingga tahun 2019. Wacana ini pun mengundang pro-kontra. Solusi melakukan moratorium pengangkatan PNS juga memancing reaksi beragam. Namun, menyikapi wacana ini dominan responden di Bali menyatakan dukungannya. Rasionalisasi PNS penting dilakukan namun harus terukur. Diyakini juga rasionalisasi PNS akan mubazir ketika anggaran daerah banyak dialihkan untuk membayar tenaga kontrak yang direkrut secara tak transparan. Publik berharap rasionalisasi PNS harus didasari penilaian kinerja bukan berdasarkan kekuasaan dan kepentingan politik.

Hal itu terungkap saat Pusat Data Bali Post melakukan jajak pendapat terkait dengan rasionalisasi PNS. Ketika disodori pertanyaan: setujukah Anda dengan kebijakan pemerintah melakukan rasionalisasi PNS? Ada 67,56 responden menyatakan dukungannya. Responden mengatakan rasionalisasi PNS wajib dilakukan di daerah-daerah yang selama ini anggaran rutinnya melebihi dari 50 persen. Itu artinya, pos anggaran daerahnya domi-

nan habis dikelola untuk kepentingan pegawai. Rasionalisasi juga penting untuk membuat PNS merasa tertantang lebih optimal melakukan pelayanan. Rasionalisasi juga harus dipastikan tidak disiasati dengan merekrut tenaga kontrak untuk kepentingan balas jasa dan pendapatan terselubung jajaran birokrat. Resaionalisasi harus didasari penilaian kinerja dan bebas kepentingan politis.

Di lain pihak, 30,32 persen responden mengatakan rasionalisasi PNS bukan solusi untuk menekan anggaran. Terlebih kini sudah banyak PNS yang pensiun, sehingga jumlahnya akan terus menyusut.

Responden mengatakan tingginya beban anggaran untuk membayar aparatur negara karena selama ini ada banyak tunjangan yang dialamatkan untuk PNS. Ini yang mesti dievaluasi apakah tunjangan itu efektif mendongkrak kinerja PNS. Responden juga mengatakan rasionalisasi tak akan efektif menekan pengeluaran sepanjang masih ada kewenangan pejabat dan jajarannya merekrut tenaga kontrak. Tingginya pos pembiayaan aparatur negara di daerah justru karena banyak tenaga kontrak yang direkrut. Responden menyarankan mestinya bukan rasionalisasi yang ditempuh tetapi membatasi pengangkatan PNS baru.

Rekrutmen PNS baru harus dibatasi agar jumlah PNS makin ideal.

Sedangkan, 2,12 persen responden mengaku tak tahu menahu soal ini. Responden justru tak yakin hal ini akan dilakukan pemerintah ketika politik berbasis massa. Responden meminta agar pemerintah fokus menata ekonomi bukan malah membahas hal-hal yang tidak sigQLÂżNDQ XQWXN NHSHQWLQJDQ PDV\DUDNDW z Dira

27 Juni - 3 Juli 2016

5

5

OPINI

Pesan Politis Jokowi Dalam PKB Presiden Joko Widodo mengingatkan para pemimpin baik selaku gubernur maupun pimpinan terbawah agar selalu dekat dan berbaur dengan rakyat untuk menyerap aspirasi yang dapat dijadikan pijakan melaksanakan pembangunan di masing-masing daerah. Pelaksanaan PKB diharapkan mampu sebagai media dan sarana untuk menggali dan melestarikan seni budaya serta meningkatkan kesejahteraan.

P

esta Kesenian Bali (PKB) yang rutin diadakan setiap tahun sekali, diadakan pertama kali tahun 1979. Almarhum Prof. Dr. Ida Bagus Mantra sebagai penggagas awal pergelaran acara ini. Tahun ini, penyelenggaraan tahun ke-38 PKB pelepasan pawai dilakukan oleh Presiden Joko Widodo di depan Museum Bajrasandi Renon. Masing-masing peserta pawai dari 9 kabupaten/kota se-Bali mendapatkan kesempatan untuk mempertontonkan kreasi kesenian. Kehadiran Joko Widodo tentu memiliki nilai tersendiri, apalagi di menjelang pengujung pawai Presiden RI ke- 7 ini ikut keliling lapangan Renon naik di atas kendaraan hias.

Bahkan mengawali sambutan Presiden Joko Widodo berhasil berkomunikasi dengan rakyat Bali dengan menyapa penonton menggunakan bahasa Bali. Tentu dengan kehadiran Presiden Joko Widodo dan menyempatkan menyapa langsung masyarakat Bali yang hadir saat pawai PKB menunjukkan keinginan untuk selalu dekat dengan rakyat. Pesan umum yang ingin disampaikan Presiden Joko Widodo mengingatkan para pemimpin baik selaku gubernur maupun pimpinan terbawah agar selalu dekat dan berbaur dengan rakyat untuk menyerap aspirasi yang dapat dijadikan pijakan melaksanakan pembangunan di masing-masing daerah.

Pelaksanaan PKB diharapkan mampu sebagai media dan sarana untuk menggali dan melestarikan seni budaya serta meningkatkan kesejahteraan. Hal ini sejalan dengan apa yang disampaikan Presiden Joko Widodo yang menekankan bahwa PKB bukan semata-mata pesta kesenian rakyat, tetapi acara ini semestinya mampu menggerakan dan mendongkrak

6

Oleh AA. Ngurah Oka Wiranata

perekonomian masyarakat terutamanya rakyat Bali. Sementara fungsi penggalian dan pelestarian seni budaya diharapkan dalam gelaran selama sebulan penuh ini panitia dan seniman budayawan mampu menampilkan kesenian dan budaya tradisional yang sudah hampir punah tersebar di masing-masing kabupaten/kota di Bali. Sehingga seni budaya tradisional Bali yang memiliki nilai-nilai luhur dan universal ke depannya semakin digandrungi masyarakat terlebih generasi muda Bali. Sebagai representasi peradaban serta pengembangan kesenian kiranya dapat dilakukan melalui kreasi, inovasi, adaptasi budaya dengan harapan agar tetap lestari dalam konteks perubahan waktu dan zaman.

Berdasarkan data dari Kementerian Pariwisata RI paling tidak 40 persen dari seluruh wisatawan manca negara masuk via Bali, dan baru 30 persen Jakarta serta 20 persen Kepri. Karena itu, Bali adalah pintu masuk yang paling strategis selama ini. Event PKB ini juga mengukuhkan Bali tidak pernah sepi memanjakan wisatawan mancanegara maupun wisatawan domestik.

Pelaksanaan PKB yang sudah memasuki tahun ke-38 menunjukkan hidupnya sangat panjang dan mendapat dukung dari masyarakat. Buktinya saat pawai PKB beberapa hari lalu masyarakat yang menonton berjubel, meskipun agenda tahunan ini disiarkan langsung melalui layar kaca televisi. Masyarakat berbondong-bondong menyaksikan penampilan peserta pawai. Salah satu kemajuan yang dilakukan oleh panitia penyelenggara pal-

ing tidak menurut Prof. Bandem selaku narasumber saat pembukaan pawai PKB usia ke-38 menunjukkan kematangan, di mana kemajuan pengelolaan manajemen terbuka sudah dilakukan panitia PKB. Dimana manajemen keterbukaan ditunjukkan bahwa dari awal sudah melibatkan partisipasi di luar birokrasi dengan memilih para kurator.

Upaya melibatkan partisipasi publik sangat membantu kesuksesan pelaksanaan event sebesar PKB. Panitia melalui para anggota kurator yang memiliki elektibilitas sesuai bidangnya paling tidak sudah sebagai representatif mewakili masyarakat. Keterlibatan partisipasi diluar birokrasi ini mampu meminimalisasi terjadinya pengulangan-pengulangan yang ditampilkan oleh para peserta pawai dan efektivitas waktu dapat dilakukan.

Sebagai perbandingan untuk pawai PKB kali ini diikuti oleh 14 kontingen yakni dari ISI Denpasar, sembilan kabupaten/ kota, partisipan luar negeri dari Prancis dan India, partisipan dari Nusa Tenggara Timur, dan ditutup dengan drumband dari Universitas Udayana. Jika dibandingkan dengan PKB tahun lalu, saat itu pawai diikuti oleh 23 kontingen dengan masingmasing kontingen diberikan waktu untuk menampilkan atraksinya selama lima menit. Kedepan diharapkan peserta selain sembilan kabupaten/kota agar dilakukan secara bergilir sehingga terjadi pemerataan dalam pengembangan dan pelestarian kesenian dimasing-masing perguruan tinggi dan tidak terkesan monoton.

Sehingga PKB benar-benar melahirkan karya-karya seni fundamental.

Patut dicatat juga di era keterbukaan informasi momen ini sudah jauh-jauh hari disampikan kepada publik. Dana yang dianggarkan untuk mensukseskan pelaksanaan even tahunan ini sebesar Rp 7,43 miliar lebih yang digunakan untuk pembinaan sekaa-sekaa atau kelompok kesenian yang akan tampil di Taman Budaya Denpasar.

Penulis PNS di Pemkot Denpasar

27 Juni - 3 Juli 2016

6

BALI SEPEKAN

Perbaikan Gedung BMB Dibatalkan

MBP/nik

Bale Piasan Warga Kutuh Terbakar API menghanguskan bale piasan merajan milik warga di Banjar Kutuh Desa Petulu, Ubud, Senin (13/6). Bale piasan milik Anak Agung Biang Oka ini diduga terbakar akibat dupa persembahyangan yang ditinggalkan saat masih menyala. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian ditaksir mencapai Rp 50 juta.

Informasi dihimpun menyebutkan, kebakaran ini pertama kali diketahui Made Windu. Saat itu, ia yang tengah melintas di depan rumah korban melihat kepulan asap dari arah merajan. Ia pun berlari ke dalam areal rumah dan melihat atap bale piasan yang terbuat dari alang-alang sudah terbakar.

Karena areal rumah sedang kosong, Made Windu kemudian menghubungi Anak Agung Biang Oka via telepon serta berteriak kebakaran guna memanggil warga sekitar untuk memadamkan api. Kemudian dua unit mobil pemadam kebakaran (damkar) tiba di lokasi.

Petugas langsung berupaya melakukan pemadaman api.

Sekitar 30 menit kemudian, api berhasil dipadamkan.

Dugaan sementara kebakaran terjadi akibat pemilik rumah yang sempat melakukan persembahyangan, meninggalkan dupa yang masih menyala.

Kepala BPBD Gianyar A.A. Gde Oka Digjaya yang GLNRQÂżUPDVL KDO LQL PHQJDWDNDQ SLKDNQ\D PHQJLPEDX warga agar lebih waspada saat akan meninggalkan dupa yang masih menyala. z Manik Astajaya

PEMBATALAN program yang anggarannya sudah terpasang di APBD 2016 oleh Pemkab Bangli tak hanya pada pembelian mobil dinas untuk sejumlah SKPD dan pembangunan Kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga.

Hal serupa juga terjadi pada perbaikan gedung Bhukti Mukti Bhakti (BMB). Alasan pembatalan karena adanya penyesuaian dengan master plan puspem yang pembangunannya direncanakan mulai 2017 mendatang.

Berdasarkakn pantauan, Senin (13/6), kondisi gedung yang rutin digunakan sebagai tempat rapat maupun acara sejumlah instansi ini cukup memprihatinkan. Kerusakan di sejumlah bagian, utamanya

plafon cukup banyak ditemui.

Sejumlah kayu penyangga atap juga nampak keropos.

Dikonfirmasi hal ini, Kepala Bagian Umum, Aset dan Perlengkapan Setda Bangli I Made Mahindra Putra menjelaskan, perbaikan gedung itu sebenarnya direncanakan berlangsung tahun ini. Anggaran Rp 700 juta pun sudah terpasang pada APBD induk 2016. Akan tetapi, karena ada penyesuaian dengan master plan puspem, perbaikan ditunda. ‘’Rencana di induk ini (perbaikan-red). Cuman karena ada kebijakan bupati akan membangun puspem yang dimulai secara bertahap pada 2017, jadinya perbaikan belum bisa terlaksana,’’ jelasnya. z Sosiawan

Cuaca Buruk, Nelayan Terpuruk CUACA buruk beberapa waktu lalu membuat nasib nelayan makin terpuruk. Selain dihadang gelombang dan arus laut yang ganas, ikan juga sulit didapat sehingga membuat nelayan terpaksa memilih tidak melaut sambil menunggu cuaca di laut lebih bersahabat.

Dari pantauan majalah Bali Post di sejumlah pantai di Karangasem, Senin (13/6), para nelayan berharap ada bantuan dari pemerintah daerah seperti bantuan beras. Mereka juga berharap pemerintah menggelar pasar murah guna membantu meringankan beban para nelayan dalam menghidupi keluarganya.

Para nelayan di Ujung Pe-

sisi dan sekitarnya sampai ke Seraya, mengaku belum berani melaut lantaran cuaca buruk yang ditandai dengan gelombang tinggi. Para nelayan tampak lebih banyak diam di gubuknya sambil memperbaiki peralatan melaut seperti jaring, membersihkan dan mengecat perahu.

Salah seorang nelayan di Ujung Pesisi, Abdul Hakim (54), mengatakan, jumlah nelayan di desanya sekitar 250 orang.

Hampir seluruhnya memilih tidak melaut. Jika memaksakan diri untuk melaut, risikonya sangat tinggi karena gelombang laut masih ganas. Selain itu, ikan juga sulit didapat. z Budana 27 Juni - 3 Juli 2016

7

7

LAPORAN UTAMA

Persaingan PPDB Makin Ketat Cermat Tentukan Pilihan

P

ERSAINGAN memperebutkan “kursi” di delapan SMA negeri di Kota Denpasar pada tahun pelajaran 2016/2017 mendatang, dipastikan makin ketat. Apalagi, ke delapan SMA negeri itu tidak hanya menjadi incaran para lulusan SMP di Kota Denpasar semata, tapi juga “diserbu” para lulusan SMP dari kabupaten-kabupaten lainnya di Bali. Oleh karena itu, lulusan SMP harus jeli dan cermat dalam menentukan SMA negeri di Denpasar yang akan dijadikan pilihan untuk melanjutkan pendidikan. Pasalnya, pada proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun pelajaran 2016/2017 ini, mereka hanya diperbolehkan memilih tiga dari delapan SMA negeri yang ada.

Kepala Bidang Bina Program Disdikpora Kota Denpasar Drs. Made Merta, M.Si., menegaskan, kecermatan dalam memilih sekolah negeri ini memang sangat diperlukan. Lulusan SMP yang memiliki Nilai Ujian Nasional (NUN) relatif tinggi dan sebenarnya masuk ke dalam rentang nilai yang memenuhi syarat diterima di sekolah negeri, bisa saja mengalami kegagalan jika tidak cermat menentukan pilihan. ‘’Misalnya, mereka memilih tiga SMA negeri Hasil PPDB SMA Negeri di Denpasar tahun pelajaran 2015/2016 No.

Nama SMA

Rentang Nilai

1.

2.

SMAN 1 Denpasar SMAN 2 Denpasar

373,0 - 392,0 362,0 - 383,5

3.

4.

SMAN 3 Denpasar SMAN 4 Denpasar

374,5 - 393,0 377,5 - 394,0

5.

6.

7.

SMAN 5 Denpasar SMAN 6 Denpasar SMAN 7 Denpasar

359,0 – 387,5 354,5 – 383,5 370,5 – 389,5

8.

SMAN 8 Denpasar

360,0 – 381,5

8

favorit sekaligus sebagai pilihan I, II dan III. Padahal, NUN yang dimilikinya sebenarnya bisa diterima di SMA negeri yang rentang nilai kelulusannya lebih rendah,’’ kata Merta mengingatkan.

Mengacu data NUN yang diterima di delapan SMA negeri di Denpasar tahun pelajaran 2015/2016 lalu, Merta mencatat ada tiga SMA negeri yang paling “diburu” para lulusan SMP. Ketiga SMA negeri favorit itu meliputi SMAN 1 Denpasar, SMAN 3 Denpasar dan SMAN 4 Denpasar. Karena diperebutkan mayoritas calon siswa baru, rentang NUN yang diterima di sekolah negeri itu sangat tinggi.

Sebagai gambaran, rentang NUN yang diterima di SMAN 1 Denpasar tahun lalu 373,0-392,0, SMAN 3 Denpasar (374,5-393,0) dan SMAN 4 Denpasar (377,5-394,0). Apabila ada calon siswa dengan NUN 370,5 menetapkan ketiga SMA negeri favorit itu sebagai pilihan I, II dan III, maka secara otomatis calon siswa tersebut akan gagal melanjutkan pendidikan di SMA negeri.

Padahal, dengan bermodal NUN 370,5 calon siswa tersebut sejatinya bisa melenggang dengan mudah untuk meraih satu “kursi” di lima SMA negeri r lainnya di Denpasar. “Dari tahun kee tahun, persaingan memperebutkan SMAN 1, SMAN 3 dan SMAN 4 DenM pasar a memang paling ketat. NUN yang diterima pada ketiga SMAN negeri itu dit biasanya sangat tinggi. Guna menjaga peluang tetap bisa diterima di SMAN negeri, calon siswa diharapkan memilih salah satu dari tiga sekolah favorit itu sebagai pilihan I. Sementara pilihan II dan III, bisa memilih SMAN negeri lainnya di luar ketiga sekolah tersebut.

Jadi, harus ada strategi seperti itu,” kata Merta menyarankan.

Guna memudahkan menentukan pilihan dengan cermat, Merta menyarankan para lulusan SMP mengacu rentang

NUN yang diterima di masing-masing SMA negeri di Denpasar pada PPDB tahun pelajaran 2015/2016 lalu. Dikatakan, calon siswa baru bisa memetakan sendiri zone kedelapan SMA negeri itu ke dalam tiga zone dengan berpatokan dari rentang NUN yang diterima tahun sebelumnya. Misalnya, zone I untuk SMAN 1, SMAN 3 dan SMAN 4 Denpasar serta lima SMAN negeri lainnya masuk zone II dan zone III. Nantinya, calon siswa baru memilih masing-masing satu SMA negeri di masing-masing zone sebagai pilihan I, II dan III. “Kalau mau lebih aman, calon siswa baru harus mampu memprediksikan di mana NUN-nya berpeluang lolos.

Jangan memaksakan diri memilih ketiga sekolah favorit karena itu sama artinya mengurangi peluang untuk diterima di sekolah negeri. Terkecuali NUN yang bersangkutan berada di level aman yakni 390,00 ke atas, boleh-boleh saja memilih ketiga SMA negeri favorit itu sebagai pilihan I, II dan III,” katanya mengingatkan.

Merta menambahkan, Disdikpora Kota Denpasar sudah menetapkan daya tampung delapan SMA negeri yang ada di Denpasar. Secara terinci, SMAN 1, SMAN 2, SMAN 5, SMAN 7 dan SMAN 8 Denpasar akan menerima 400 orang siswa baru. Sedangkan SMAN 3 Denpasar menerima 280 orang siswa, serta SMAN 4 dan SMAN 6 Denpasar akan menerima 320 orang siswa baru.

Dari kuota tersebut, 60 persen akan diperebutkan oleh calon siswa baru melalui seleksi NUN, 25 persen akan diperebutkan calon siswa yang memiliki prestasi akademis/non-akademis dan penghargaan serta 15 persen lagi dijatahkan untuk siswa dari keluarga miskin dengan memenuhi segala persyaratan yang telah ditetapkan. z Sumatika/Putra Sasmitha

27 Juni - 3 Juli 2016

8

Denpasar Pertahankan PPDB ’’Online’’ PADA tahun pelajaran 2016/2017 ini, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar kembali menerapkan sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) secara online. Dalam PPDB online tahun ini, sekolah negeri di Denpasar memakai komposisi penerimaan siswa baru lewat jalur nilai Ujian Sekolah Terpadu (UST) dan nilai Ujian Nasional (NUN) sebanyak 60 persen, jalur prestasi 25 persen dan siswa miskin 15 persen.

Pelaksana Tugas Kepala Disdikpora Kota Denpasar Nyoman Ngurah Jimmy Sidharta W. didampingi Kabid Bina Program Made Merta mengatakan, pihaknya sudah siap melaksanakan PPDB online ini. Guna memberikan informasi yang gamblang terkait PPDB online ini, Disdikpora Kota Denpasar secara intensif akan menyosialisasikan sistem PPDB ini kepada segenap komponen pendidikan di Denpasar.

Dengan pola ini, menurut Jimmy Sidharta, lulusan SD dan SMP yang memiliki NUN tinggi dipastikan bisa melanjutkan pendidikan di sekolah-sekolah negeri favorit. Sementara mereka yang memiliki NUN pas-pasan masih berpeluang diterima di sekolah negeri jika memiliki prestasi akademik maupun prestasi non-akademik. “Pola seleksi ini menurut kami paling ideal.

Kami tetap memberikan penghargaan yang tinggi kepada siswa-siswa berprestasi, karena mereka diberikan jatah khusus untuk mengisi 25 persen dari total daya tampung yang ada di sekolah negeri,’’ katanya.

Jimmy Sidharta menambahkan, pendaftDUDQ GDQ YHULÂżNDVL online jalur reguler SMA/ SMK mulai dilaksanakan 20-22 Juni 2016.

Pendaftaran jalur prestasi dan miskin serta YHULÂżNDVL PXODL -XQL +DVLO DNKLU diumumkan 24 Juni 2016 dan daftar ulang GDQ -XQL 6HPHQWDUD MHQMDQJ 603 SHQGDIWDUDQ GDQ YHULÂżNDVL online jalur UHJXOHU PXODL GLODNVDQDNDQ -XQL dan 1 Juli 2016. Pendaftaran jalur prestasi GDQ PLVNLQ VHUWD YHULÂżNDVL PXODL GDQ -XQL +DVLO DNKLU GLXPXPNDQ 4 Juli 2016 dan daftar ulang mulai 5, 8 dan 9 Juli 2016. Teknis pendaftaran online sama seperti tahun sebelumnya melalui http:// denpasar.siap-ppdb.com. ‘’Siswa mendaftar secara online, kemudian membawa bukti pendaftaran ke operator yang ada di sekolah.

6HODQMXWQ\D DNDQ GLODNXNDQ YHUL¿NDVL ROHK operator masing-masing,’’ katanya.

Terkait siswa miskin, ditegaskan Jimmy

MBP/eka

Sejumlah lulusan SMP melihat pengumuman PPDB di salah satu SMA di Denpasar.

Sidharta, seluruh sekolah negeri di Denpasar tidak boleh menutup diri terhadap calon peserta didik dari keluarga miskin. Salah satu syarat diterima di sekolah sebagai siswa miskin harus menunjukkan kartu perlindungan sosial (KPS) dan SK Walikota terkait keluarga miskin. Fasilitas yang didapat siswa kurang mampu di antaranya dijatahkan beasiswa pendidikan untuk siswa miskin.

Seluruh sekolah negeri wajib memberikan beasiswa untuk siswa-siswa dari keluarga miskin, karena pemerintah memang mempersiapkan khusus untuk kepentingan tersebut. “Mereka berhak menerima beasiswa itu dengan syarat menunjukkan kartu RTM (Rumah Tangga Miskin) dari keluarga yang bersangkutan. Kami memberikan kesempatan seluas-luasnya untuk mengakses sekolah QHJHUL \DQJ DGD GL 'HQSDVDU +DQ\D VLVZD yang bersangkutan terkadang menyesuaikan kondisinya dengan sekolah negeri yang dituju,’’ katanya.

Siswa “Pendatang�

Kabid Bina Program Disdikpora Kota Denpasar Drs. Made Merta, M.Si. menambahkan, Disdikpora Kota Denpasar sebagai lembaga yang dipercaya melakukan PPDB sudah melakukan sosialisasi model PPDB Real Time Online (RTO). Semua komponen masyarakat disasar mulai kecamatan, UPT, sekolah, SKPD hingga anggota

DPRD. Merta menegaskan, SMP dan SMA/ SMK negeri di Denpasar juga melakukan pembatasan maksimal lima persen siswa dari kabupaten di luar Kota Denpasar. Jika tahun sebelumnya, siswa luar Denpasar boleh memilih tiga sekolah, mulai tahun ini siswa luar Denpasar hanya boleh memilih satu sekolah tujuan. Pembatasan ini, kata dia, untuk memberikan kesempatan yang lebih luas kepada siswa warga Denpasar untuk bisa diterima di SMP dan SMA/SMK negeri. Karena itu, ia menyarankan siswa luar Denpasar pintar-pintar menentukan pilihan SMP dan SMA/SMK negeri yang dituju di Denpasar.

Secara umum Made Merta menegaskan PPDB RTO ni menggunakan model 60 : 25 : 15. Artinya, 60 persen untuk kouta jalur NUN, 25 persen jalur prestasi dan penghargaan serta 15 persen jalur siswa miskin.

Jika dua jalur terakhir ini tak memenuhi kouta di setiap sekolah, diarahkan ke jalur NUN. Dengan demikian siswa yang benarbenar pintar berhak atas sekolah negeri pilihannya. ‘’Seleksi jalur prestasi diserahkan sepenuhnya kepada sekolah sebagai bentuk implementasi Manajemen Pendidikan Berbasis Sekolah (MPBS) sesuai dengan jenis prestasi keperluan sekolah,’’ tegasnya. z Sumatika/Putra Sasmitha 27 Juni - 3 Juli 2016

9

9

LAPORAN UTAMA

Hasil Akreditasi Tentukan Kualitas Sekolah

M

EMASUKI tahun ajaran baru 2016/2017, persaingan sekolah untuk mendapatkan siswa didik baru sangat tergantung dari peminat pendaftar. Oleh karena itu, banyak sekolah di Bali, baik negeri maupun swasta berlomba-lomba menunjukkan kualitas dan mutunya masing-masing agar diminati oleh siswa didik baru untuk bersekolah di sana. Promosi dengan memanfaatkan teknologi, baik media cetak, elektronik maupun sosial media salah satu yang digunakan oleh sekolah untuk menarik minat siswa didik baru. Kendati demikian, sejatinya kualitas sekolah yang baik dapat dilihat dari hasil akreditasi sekolah.

“Di kala sekolah tersebut terakreditasi A, berarti secara 8 standar nasional pendidikan sudah terpenuhi dengan baik. Kalau akreditasi B juga cukup baik, tetapi ada hal-hal yang kurang. Semantara akreditasi C berada di urutan ketiga secara kualitas. Dan untuk sekolah yang belum terakreditasi, itu

berarti masih perlu pembenahan agar bisa menarik peminat pendaftar,” ungkap Sekretaris Disdikpora Bali, I Wayan Serinah, S.Sos., M.Si. Terlepas dari nilai akreditasi sekolah, Serinah mengatakan, untuk menarik peminat pendaftar, promosi lewat media juga sangat perlu dilakukan oleh pihak sekolah.

Mengingat, saat ini teknologi dan informasi berkembang sangat pesat. Bahkan, semua keluarga termasuk anak-anak sudah biasa dengan media informasi tersebut. Selain itu, sekolah juga harus melakukan inovasi dan pengembangan agar sekolah tersebut menjadi lebih baik dan diminati oleh siswa didik baru. ”Dengan promosi lewat media, keberadaan sekolah termasuk prestasi, keunggulan, dan nilai plus dari sekolah tersebut akan diketahui. Sehingga, masyarakat terutama orangtua akan mengetaui jika anaknya bersekolah di sana hal apa yang akan diperoleh. Sebab, pendidikan itu adalah investasi besar dalam jangka pan-

jang. Dan dari pendidikanlah sebenarnaya orangtua berharap agar anaknya itu bisa berprestasi dan bisa mencapai cita-citanya,” terangnya.

Kendati demikian, dalam urusan memilih sekolah maupun jurusan, sebenarnya menjadi hak setiap anak. Sebab, yang mengetahui potensi dan kemampuan serta arah anak tersebut adalah diri anak itu sendiri. Orangtua hanya boleh mengarahkan dan memberikan dukungan.

Namun, akhir-akhir ini banyak orangtua yang menentukan pilihan sekolah untuk anak mereka tanpa melihat potensi anakanak mereka. Hal ini tentu akan menggangu perkembangan psikologi terhadap anak tersebut. “Hal inilah yang harus dilakukan pelurusan secara bersama-sama untuk bisa menyadari, bahwa masingmasing anak mempunyai potensi sendiri,” pungkasnya. z Winata

MBP/eka

Meski pengumuman PPDB sudah disediakan secara online, namun beberapa sekolah tetap memajang pengumuman tersebut di media papan pengumuman sekolah bersangkutan.

10

27 Juni - 3 Juli 2016

10

SMK Kesehatan Terapkan Disiplin untuk Kemandirian BERDASARKAN data Dinas Kesehatan Provinsi Bali, pendidikan kejuruan kesehatan baik perguruan tinggi maupun SMA/SMK Kesehatan mulai bertambah.

Perguruan tinggi yang tercatat di Dinkes Bali yaitu Stikes Bali, Stikes Wira Medika Bali, Stikes Advaita Medika Tabanan, Stikes Bina Husada, Stikes Buleleng, Poltekes Denpasar, Akbid Kartini Bali, Akbid Singaraja, ATRO Bali, Akper Kesdam IX/ Udayana, Akademi Farmasi Saraswati Denpasar, Akbid Bali Wisnu Dharma, dan baru-baru ini ada Institut Ilmu Kesehatan Medika Persada Bali. Sedangkan SMA/ SMK Kesehatan yaitu SMK Farmasi Saraswati 3 Denpasar, SMK Bali Medika, SMK Bintang Persada, SMK Panca Atma Jaya Klungkung, SMKN I Klungkung, SMK Maharsi, SMKN I Kubutambahan, SMK Sanjiwani Gianyar, SMK Tembuku Bangli, SMK Bali Dewata.

SMK Kesehatan Bali Medika merupakan sekolah kesehatan pertama di Bali. Tentu dalam hal managemen, tak perlu diragukan.

Dalam hal menghadapi persaingan, SMK Kesehatan Bali Medika telah memiliki cara jitu yaitu menerapkan disiplin asrama. Artinya, setiap anak yang bersekolah di SMK Kesehatan Bali Medika harus masuk asrama yang telah disediakan untuk menerapkan kedisiplinan.

Kata Kepala SMK Kesehatan Bali Medika Drs. Gde Rimaya, DMM. didampingi Ketua Yayasan Bali Medika I Putu Sutika Patra, S.Pd., M.Si., pihaknya menanamkan kedisiplinan pada siswa. Salah satunya dengan cara mengasramakan siswa. Dengan mengasramakan juga melatih kemandirian siswa. “Karena ketika bekerja mereka harus mandiri, tidak bisa bergantung pada orang lain,” ujarnya.

Dengan disiplin di asrama dan tempat belajar, maka siswa tersebut dapat menyerap pendidikan dengan baik. Terbukti, dari awal SMK Kesehatan Bali Medika menamatkan lulusannya, selalu mendapat ranking dengan nilai rata-rata UN terbaik tingkat SMK seBali. “Awal meluluskan kita dapat ranking 4, kemudian periode kedua meluluskan kita dapat ranking ke-2 se-Bali. Periode ke-3, 4, 5 meluluskan, kita dapat ranking 1 se-Bali.

Jadi 3 tahun berturut-turut sampai tahun ini

untuk ujian nasional, anak-anak kita ratarata nilainya terbaik se-Bali untuk tingkat SMK,” bebernya.

SMK Kesehatan Bali Medika memiliki 2 program pendidikan yaitu keperawatan dan analis kesehatan. Mengingat daya kapasitas asrama hanya 200-an siswa, maka tahun ini SMK Kesehatan Bali Medika menamatkan 209 siswa, terbanyak keperawatan. “Kita melepas sekian, kita terima juga sekian,” imbuhnya.

Pada semester pertama, para siswa diperkenalkan teori, namun pada semester berikutnya para siswa mulai praktik di sekolah.

Dan di tingkat berikutnya, siswa praktik ke rumah sakit atau laboratorium. “Praktiknya 60 persen, teorinya 40 persen karena SMK kan mempersiapkan siswanya dengan keterampilan agar siap bekerja,” jelasnya.

Untuk mendukung kegiatan belajar mengajar siswa, SMK Kesehatan Bali Medika bekerja sama dengan beberapa rumah sakit di Bali seperti RSUD Tabanan, RSUD Wangaya, RSUD Badung, RSUD Gianyar, RSAD, Laboratorium Nikki, Laboratorium Quantum, dll. Para lulusan SMK Kesehatan, 90 persen melanjutkan studi ke tingkat yang lebih tinggi, sedangkan 10 persen bekerja. “Yang melanjutkan ada yang di Bali, tapi banyak juga yang di luar Bali seperti Malang, Surabaya, Jogjakarta, Jakarta,” paparnya. Sedangkan siswa yang bekerja, ada yang bekerja di RS Kasih Ibu, RSUD Wangaya, Laboratorium Nikki, Laboratorium Quantum.

Sementara itu, SMK Kesehatan Bali Dewata sesuai Kurikulum 2013 (K13) lebih menekankan sikap spiritual dan sosial. Maka dari itu, SMK Kesehatan Bali Dewata juga mengedepankan pendidikan karakter dalam menghadapi persaingan. Menurut Kepala Sekolah SMK Bali Dewata, Nyoman Suwija, jika sikap spiritual dan sosial baik, secara otomatis intelektualitasnya juga akan baik.

Sekolah yang berdiri sejak tahun 2012 itu telah 3 kali periode menamatkan siswa dengan presentase kelulusan 100 persen. Tidak lama setelah berdiri, SMK Kesehatan Bali Dewata juga memperoleh akreditasi A untuk Jurusan Keperawatan. Sehingga dengan adanya peningkatan kualitas tersebut, para orangtua semakin percaya menyekolahkan

MBP/maya

Kepala SMK Bali Dewata, Nyoman Suwija

anaknya di SMK Kesehatan Bali Dewata.

Terbukti dari jumlah siswa yang meningkat VLJQL¿NDQ WDKXQ LQL Mengingat sekolah SMK menyiapkan anak didik siap bekerja, maka dari itu pihaknya serius menyiapkan anak didiknya dengan lebih banyak praktik. Karenanya, ketika naik ke kelas XI siswa mulai mengikuti praktik. “Kalau kurang pendidikan karakter, kita khawatir generasi muda mendatang tidak unggul, karena generasi yang unggul, seimbang antara intelektualitas dan moralitasnya,” ujarnya.

Penerapan karakter itu dengan mendisiplinkan siswa dengan Trisandya bersama setiap pagi sebelum pelajaran kemudian menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan pada hari Purnama dilakukan dialog pendidikan karakter. Selain itu, dalam upaya menghadapi persaingan, pihaknya juga bekerja dengan fasilitas kesehatan seperti RSUD Wangaya, RS Dharma Yadnya, dan Puskesmas Depasar Utara III. z Citta Maya 27 Juni - 3 Juli 2016

11

AKTIVITAS

MBP/ist

HONDA KUTA - Menyambut bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri 1437 H, dealer Honda Kuta Raya sebagai perwakilan Honda Surabaya Center, main dealer untuk wilayah Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara, menawarkan program penjualan spesial. Program tersebut yaitu "Mudik Super Happy Bawa Honda BR-V" yang berlaku mulai 1 Mei-31 Juli 2016. Program ini menawarkan berbagai keuntungan bagi konsumen yang membeli Honda BR-V dengan paket kredit.

MBP/ist

SMPN 1 DENPASAR - Acara pelepasan siswa kelas XI SMPN 1 Denpasar, Kamis (9/6), berjalan semarak. Acara makin meriah dan penuh senyum karena warga sekolah menikmati prestasi kembali meraih predikat sebagai sekolah peraih nilai rata-rata nilai UN (NUN) tertinggi di Bali. Tak hanya itu, seorang siswanya, Komang Devani Manik Mastithi, sukses meraih ranking III NUN perorangan terbaik di Bali.

TARI LEGONG - Tari Legong Keraton Kota Denpasar meraih pengakuan dari UNESCO sebagai salah satu Harta Benda Warisan Budaya Kota Denpasar dari tiga jenis tarian dari Bali yang meraih penghargaan dari UNESCO dalam tajuk ‘’Three Genne Of Traditional Dance In Bali’’. Demikian disampaikan Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI Hilmar Farid saat menyatakan penetapan tari Legong Keraton sebagai harta tak benda warisan budaya Kota Denpasar, Minggu (12/6), di lobi Gedung Graha Sewaka Dharma, Lumintang.

MBP/ist

FESTIVAL KARANGASEM - Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri, membuka Festival Karangasem serta pameran hasil dan potensi pembangunan Kabupaten Karangasem di lapangan parkir bakal Stadion Amlapura, Padangkerta, Kamis (9/6) malam. Kegiatan itu guna memeriahkan HUT ke-376 Kota Amlapura. Kesempatan memeriahkan HUT Kota yang baru pertama diperingati pada kelahirannya 22 Juni, juga kesempatan mengembangkan potensi seni dan budaya masyarakatnya.

MBP/ist

12

27 Juni - 3 Juli 2016

MBP/ist

TERMINAL LNG - Presiden Jokowi didampingi sejumlah menteri Kabinet Kerja meninjau Mini Terminal LNG yang dibangun di atas kapal di Pelabuhan Benoa, Denpasar.

Peninjauan dilakukan di sela-sela kunjungannya ke Bali untuk membuka PKB (Pesta Kesenian Bali), Sabtu (11/6) sore. Presiden tiba di Mini Terminal LNG Benoa didampingi Menseskab Pramono Anung, Menteri ESDM Sudirman Said, Menteri BUMN Rini Soemarno, Direktur PT Pelindo Energi Logistik Gembong Primajaya, Dirut PLN Sofyan Basyir, Dirut Pelindo III Orias Petrus Moedak, serta Gubernur Bali Made Mangku Pastika.

MBP/ist

SMP PGRI 2 - SMP PGRI 2 Denpasar memiliki tradisi tersendiri dalam pengumuman kelulusan siswa kelas IX. Pada pengumuman kelulusan, Sabtu (11/6) lalu, semua siswa diajak bersembahyang bersama. Semua tas siswa dikumpulkan tiap kelas. Saat itulah semua isi tas digeledah untuk menghindari siswa membawa spidol untuk digunakan sebagai aksi corat-coret.

MBP/ist

PEMKAB BADUNG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung sangat berkomitmen melestarikan adat, agama, seni dan budaya yang mengakar di masyarakat. Salah satu wujud komitmen tersebut, Bupati Badung akan membiayai secara utuh kegiatan yadnya berskala besar yang dilaksanakan oleh masyarakat Badung. Demikian dikatakan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, S.Sos. saat membuka lomba mancing air deras di Lingkungan Panglan Desa Adat Kapal Kecamatan Mengwi, Minggu (12/6).

MBP/ist

SMAN 1 DENPASAR - Kepala SMAN 1 Denpasar Drs. I Nyoman Purnajaya, M.Pd., Jumat (10/6) melepas 527 siswa kelas XII. Acara pelepasan ditandai penyerahan siswa oleh Nyoman Purnajaya kepada Wakil Ketua Komite Prof. Dr. I Wayan Maba. Saat itu Kasek Nyoman Purnajaya menyerahkan penghargaan kepada dua siswa peraih NUN terbaik, masing-masing kepada Cindy Wifayani dari IPA dengan nilai 558,5 dan Luna Seis Septiana Kuswanto (506,5).

27 Juni - 3 Juli 2016

13

A KT I V I TA S

MBP/ist

SENATOR WEDAKARNA - Dalam sejarah Bali, wilayah Jembrana yang kala itu disebut sebagai daerah Jimbarwana selalu dikenal sebagai benteng pertahanan dari adat dan agama Hindu di Bali. Pada saat zaman Bali Kuno, para Dang Hyang dan Maharesi sebelum menuju timur Bali, para leluhur menanamkan panca datu di wilayah Jembrana sebagai paku jagat Bali Dwipa. Inilah yang disampaikan oleh Senator DPD RI Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III saat mengunjungi Kabupaten Jembrana.

MBP/ist

CCAI - Dalam rangka memperingati Hari Anak Sedunia, Coca-Cola Amatil Indonesia (CCAI) menyerahkan bantuan pendidikan bagi mahasiswa berprestasi di sekitar pabrik CCAI Mengwi, Bali, sebagai perwujudan komitmen CCAI terhadap pengembangan masyarakat, terutama dalam bidang pendidikan. Bantuan pendidikan diserahkan secara simbolis oleh Iwan Sulistyantoro selaku Plant Operation Manager, Rabu (1/6) di Pabrik CCAI Mengwi.

MBP/ist

AUDENSI - Pengurus Yayasan Pendidikan Widya Kerthi (YPWK) audiensi dengan Walikota Denpasar, Selasa (7/6) lalu di Kantor Wali Kota Denpasar. Dalam audiensi tersebut Ketua YPWK, Dr. A.A. Ngurah Gede Sadiartha, S.E., M.M., didampingi Wakil Sekretaris Drs. Ida Kade Suarioka, M.Si., Bendahara I Gusti Ngurah Oka, S.E.Ak. serta staf Satya Prasavita. Mereka diterima Wali Kota Denpasar I.B. Rai D. Mantra, S.E., M.Si. yang didampingi oleh Asisten II Sekda Kota Denpasar.

14 27 Juni - 3 Juli 2016

MBP/ist

DPRD BADUNG - Jajaran wakil rakyat di Komisi III DPRD Badung, Rabu (15/6), melaksanakan kunjungan kerja ke sejumlah proyek-proyek milik PDAM Tirta Mangutama, Kabupaten Badung. Kegiatan ini dalam rangka melihat situasi dan kondisi pascadiberikan penyertaan modal sebesar Rp 71 miliar lebih kepada perusahaan daerah tersebut.

MBP/ist

SMP PGRI 2 - SMP PGRI 2 Denpasar pantas menyandang predikat sekolah kreatif, inovatif dan berkarakter. Sekolah ini memiliki sejumlah program unggulan budaya dan pendidikan karakter. Di antarnya gebyar budaya dan rutin menggelar pasraman kilat bagi siswa saat libur panjang sekolah. Pasraman SMP PGRI 2 Denpasar, Rabu (15/6), dibuka Ketua PHDI Bali Prof. Dr. Gusti Ngurah Sudiana didampingi Kepala SMP PGRI 2 Denpasar Dr. Gede Wenten Aryasuda, M.Pd. dan Ketua Panitia Agung Mas Rahayuni, M.Pd.H.

MBP/ist

SD SARASWATI - SD Saraswati 1 Denpasar menyelenggarakan Pentas Kreasi dan Seni Sekolah (Tas Kressek) pada Kamis (9/6). Tas Kressek merupakan kegiatan rutin yang diadakan setiap setahun sekali setelah tahun pelajaran usai.

Kegiatan tas kressek diisi dengan pementasan drum band, tari Bali seperti Gopala, Puspanjali, Manuk Rawa, Sekar Ibing, Margapati. Selain itu ada fashion show, bernyanyi solo, operet (drama puisi), musik, dan baca puisi.

MBP/ist

MBP/ist

YPLP - Selama dua hari, YPLP Kota PGRI Denpasar yang terdiri dari unsur pembina, pengurus dan kepala sekolah mengadakan rapat koordinasi dan studi banding ke sejumlah sekolah di Yogyakarta. Rakor diikuti 40 peserta mulai dari tenaga administrasi, kasek hingga Badan Penjaminan Mutu (BPM) dipimpin langsung Ketua YPLP Kota PGRI Denpasar Drs. I Nengah Madiadnyana.

PENYEROBOTAN TANAH - Sesuai dengan aspirasi dari masyakarat Kuta terkait dengan dugaan penyerobotan tanah negara yakni tanah isian pasir di kawasan Pura Cedok Waru Kuta atau di Hotel Holiday Inn Kuta, dan menindaklanjuti hasil sidak Komite III DPD RI di Kuta beberapa waktu lalu, Senator DPD RI Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III merapatkan jajaran terkait dalam rangka mencari solusi atas masalah ini. Tampak hadir Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Badung, Dinas PU Provinsi, Pemkab Badung Dinas Perikanan dan Kelautan, Kepala Balai Wilayah Sungai Bali Penida Direktorat Jendral Sumber Daya Air Kementerian PU, Bendesa Adat Kuta dan Jro Ray Yusha (Mantan Kepala Balai Sungai).

27 Juni - 3 Juli 2016

15

POLITIK

Interupsi, Menggugat Pemukulan Aktivis

I

nsiden pemukulan dua aktivis ForBALI karena memakai kaus “Bali Tolak Reklamasi” mencuat dalam Rapat Paripurna DPRD Bali. Ini berawal dari interupsi yang tibatiba dilontarkan anggota Fraksi PDI Perjuangan, A.A. Ngurah Adhi Ardhana. Tepatnya saat Ketua DPRD Bali, Nyoman Adi Wiryatama membuka jalannya rapat dengan agenda Penyampaian Ranperda Pertanggungjawaban APBD Bali Tahun Anggaran 2015 oleh Gubernur Bali itu.

“Interupsi Pak Ketua, saya ingin menyampaikan keprihatinan tentang kedatangan Jokowi beberapa waktu lalu yang saya baca di koran, saya lihat di rekaman-rekaman dan segala macam sudah demikian banyaknya penekanan-penekanan sehingga Bapak Jokowi tidak bisa melihat aspirasi masyarakat,” ujar Adhi Ardhana yang seketika membuat seisi ruang sidang utama hening.

Politisi asal Puri Gerenceng, Denpasar ini menyatakan sudah berkomunikasi dengan Tim Komunikasi Presiden. Dikatakan bila tidak ada arahan dari istana untuk melarang masyarakat beraspirasi. Sebagai contoh pendirian baliho, presiden hanya tidak mau ada spanduk atau baliho selamat datang yang berisi foto dirinya terkait kunjungan ke daerah. Namun protap ini diterjemahkan keliru di Bali.

“Baliho aspirasi itu sebenarnya tidak ada masalah, presiden tidak hanya melihat yang bagus-bagus saja. Jadi aspirasi

16

itu tetap boleh menurut dari Tim Komunikasi. Selain itu juga cara-cara melarang memakai kaus tertentu yang tidak tepat.

Terjadi juga pemukulan Pak di lapangan beberapa waktu lalu.

Saya tidak tahu dari apapun itu, yang jelas berpakaian preman, jadi kami minta atensi daripada penegak hukum agar melakukan tindakan-tindakan yang tepat jangan sampai kita kembali lagi ke masa-masa lampau yang penuh represif seperti itu,” jelas Adhi Ardhana.

Menanggapi interupsi anggotanya, Ketua DPRD Bali, Nyoman Adi Wiryatama menjawab akan membahas pada kesempatan yang lain. Sebelum akhirnya melanjutkan agenda rapat paripurna dengan meminta persetujuan anggota dewan lainnya.

Gubernur Bali Mangku Pastika menyatakan tidak mengeluarkan perintah. Termasuk tidak tahu siapa orang-orang yang terlibat dalam insiden itu.

“Tidak ada, sayapun tidak tahu siapa orang-orang itu. Saya juga prihatin siapa orang itu. Di Bali tidak ada model begitu. Ini dari Paspampres, bukan dari kita karena ada protap mereka seperti itu,” ujarnya.

“Jadi kalau ada akses ke Paspampres tolong dicek, apa begitu apa tidak,” jelasnya. Pastika sekali lagi menegaskan, sama sekali tidak ada perintah darinya untuk melarang masyarakat mengenakan kaus “Bali Tolak Reklamasi”.

MBP/dok

… Saya tidak tahu dari apapun itu, yang jelas berpakaian preman, jadi kami minta atensi penegak hukum agar melakukan tindakan-tindakan yang tepat jangan sampai kita kembali lagi ke masa-masa lampau yang penuh represif seperti itu.

Adhi Ardhana Anggota F-PDIP DPRD Bali

z Rindra Devisa

27 Juni - 3 Juli 2016

16

Membidik Ormas Antipancasila AKSI ormas belakangan ini meresahkan. Tak hanya di Bali, aksi ormas anarkis terjadi nyaris di sejumlah wilayah RI. Pemerintah pun bereaksi.

Pembubaran organisasi kemasyarakatan (ormas) anti-Pancasila pun bergulir.

Menyikapi maraknya kejahatan yang melibatkan oknum anggota ormas, Kementerian Dalam Negeri sudah melakukan rapat koordinasi dengan Kejaksaan Agung dan Polri berinisiatif membubarkan organisasi kemasyarakatan (Ormas) yang dinilai tidak Pancasilais.

“Kemendagri sudah rapat koordinasi dengan Kejaksaan dan Polri. Ada Ormas dapat disebut melakukan makar dan akan dibubarkan. Kami merekomendasikan agar tindakan Ormas diproses secara hukum,” kata Tjahjo Kumolo.

Politisi PDI-P melontarkan hal ini pertanyaan Wakil Ketua Komisi II DPR RI, Lukman Edy, yang meminta penjelasan soal pernyataan Menteri Dalam Negeri bahwa Pemerintah akan membubarkan Ormas yang dinilai tidak sejalan dengan Pancasila dan Negara

Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Sebelumnya, pada Rembuk Nasional Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia (Adkasai), di Purwakarta, Tjahjo Kumolo mengatakan, Pemerintah akan membubarkan Ormas yang dinilai menolak Pancasila.

Tjahjo enggan menyebutkan nama ormas tersebut, tapi ormas itu cukup besar. “Ormasnya cukup besar dan terangterangan anti-Pancasila,” katanya.

Mendagri menambahkan, hasil keputusan dari rapat koordinasi Kemendagri, Kejaksaan Agung, dan Polri, dikirim ke seluruh pemerintah daerah di Indonesia, agar menjadi pegangan di tiap daerah.

“Supaya pimpinan daerah tidak bingung menindaklanjutinya,” katanya.

Dia menegaskan, Pancasila adalah konsensus nasional dan ideologi negara yang merekatkan bangsa Indonesia.

“Karena itu, kita sebagai bangsa Indonesia tidak boleh menghujat Pancasila,” katanya. z Hardianto

Pancasila adalah konsensus nasional dan ideologi negara yang merekatkan bangsa Indonesia. Karena itu, kita sebagai bangsa Indonesia tidak boleh menghujat Pancasila.

MBP/dok

20 - 26 Juni 2016

17

17

KIPRAH REMAJA

P

adat aktivitas. Rutinitas itulah yang senantiasa mewarnai Bengkel Konstruksi Kayu milik SMKN 1 Denpasar. Sejumlah siswa yang memilih Paket Keahlian Teknik Konstruksi Kayu tampak tengah sibuk mengamplas balok-balok kayu yang siap dirangkai menjadi berbagai jenis furnitur. Sementara siswa lainnya tampak dengan tekun memotong balok-balok kayu menjadi ukuran-ukuran tertentu dengan mesin khusus.

Seringkali, aktivitas ini juga dilakukan di luar jam efektif sekolah. Pasalnya, Unit Produksi Kayu SMKN 1 Denpasar ini juga menerima orderan segala jenis furnitur seperti meja, kursi dan material konstruksi kayu lainnya seperti kuda-kuda, daun pintu, kusen pintu dan jendela dari masyarakat lainnya. Tentunya, semua rangkaian proses kegiatan itu diawasi secara ketat oleh guruguru pembina sehingga secara kualitas karya siswa-siswa SMK tersebut tetap terjaga. “Dari segi kualitas, hasil karya siswa-siswa kami berani bersaing dengan produk yang ada di luar. Mengingat seluruh proses kegiatan ini dinilai, tentunya mereka akan berupaya membuat hasil karya dengan kualitas seoptimal mungkin,” kata Ketua Paket Keahlian Teknik Konstruksi Kayu SMKN 1 Denpasar I Made Jiwa Bendesa, S.T. kepada Majalah Bali Post, belum lama ini.

Menurut Jiwa Bendesa, ada tiga materi utama yang wajib dikuasai oleh seluruh siswa yang memilih paket keahlian ini. Pertama, teknologi kayu di mana seluruh siswa dituntut mampu mempergunakan segala jenis perkakas/peralatan baik yang menggunakan mesin maupun manual (tangan).

Kedua, pelaksanaan konstruksi di mana para siswa diberikan keterampilan merakit kayu menjadi berbagai benda furniture dan konstruksi kayu untuk bangunan. Ketiga, ¿QLVKLQJ atau tahap penyelesaian seperti

18

27 Juni - 3 Juli 2016

MBP/wayan sumatika

Aktivitas sejumlah siswa Paket Keahlian Konstruksi Kayu SMKN 1 Denpasar mengerjakan berbagai jenis furnitur dan konstruksi kayu.

pengecatan dan sejenisnya di mana siswa harus mampu memberikan nilai tambah sehingga benda-benda furnitur dan konstruksi kayu itu tampak rapi dan menarik. “Serupa dengan program-program keahlian lainnya yang ada di SMK, materi pembelajaran lebih banyak bersifat praktik karena mereka memang dirancang untuk memasuki dunia kerja begitu menamatkan pendidikannya.

Persentase antara praktik dan teori adalah 70 persen berbanding 30 persen,” katanya memaparkan.

Agus Hendra Kusuma dan I Gede Putu Bagus Weda Astaman mengaku sangat tertarik memilih Paket Keahlian Konstruksi Kayu lantaran peluang kerja para lulusannya terbuka lebar. Bahkan, mereka juga bisa langsung terjun sebagai wirausahawan tanpa harus tergantung dengan dunia usaha.

Apalagi, segala jenis furnitur seperti meja, kursi dan dipan dan sebagainya merupakan produk yang selalu dicari oleh masyarakat sampai kapan pun juga. Begitupula dengan konstruksi kayu untuk bangunan seperti kuda-kuda, kusen pintu dan jendela serta daun pintu dan jendela pasti tetap diperlukan karena proses pembangunan tidak akan pernah berhenti. “Pertimbangan saya memilih paket keahlian ini sebenarnya sangat sederhana. Dengan keahlian yang saya miliki, saya bisa langsung kerja secara mandiri. Tentunya, saya harus memiliki peralatan dan modal usaha terlebih dahulu,”

kata Agus Hendra Kusuma dan Weda Astaman kompak.

Kedua siswa ini mengakui Paket Keahlian Teknik Konstruksi Kayu memang kurang diminati oleh remaja seusianya lantaran masih dinilai sebagai pekerjaan kasar yang menguras keringat. Makanya, dari ribuan siswa di sekolahnya, setiap tahunnya hanya belasan orang saja yang meminati paket keahlian ini. Kondisi ini justru mereka anggap sebagai sebuah keuntungan karena persaingan memperebutkan lapangan pekerjaan setelah mereka menamatkan pendidikan nanti tentunya tidak akan seketat rekan-rekan dari paket keahlian lainnya yang “ERRPLQJ” peminat. “Saat inipun, kami sebenarnya sudah banyak menerima dan mengerjakan pesanan dari masyarakat luas lewat pihak sekolah. Tentunya, ini sangat bermanfaat bagi kami ketika nanti menamatkan pendidikan dan memilih profesi ini sebagai sumber penghasilan. Di Bengkel Konstruksi Kayu ini, kedisiplinan kami sudah ditempa karena harus mampu menyelesaikan pesanan pelanggan secara tepat waktu dengan standar kualitas yang sudah ditetapkan. Tentunya, ini modal yang sangat berharga ketika kelak kami terjun sebagai wirausahawan,” tegas Hendra Kusuma yang sudah memantapkan hati untuk menjadi seorang wirausahawan. z Wayan Sumatika

A KT I V I TA S

MBP/ist MBP/ist

SMK KESEHATAN - SMK Kesehatan Bali Medika menggelar pelepasan 209 siswa kelas XII di aula sekolah setempat, Jumat (10/6). Acara pelepasan siswa angkatan ke-5 juga dirangkai dengan perayaan HUT ke-7 sekolah yang beralamat di Jl. Cargo Saridana IV No.1, Ubung. Perayaan HUT menjadi semakin istimewa karena tahun ini SMK Kesehatan Bali Medika meraih nilai rata-rata Ujian Nasional (UN) tertinggi se-Provinsi Bali.

FH UNWAR - Fakultas Hukum (FH) Unwar, Jumat (10/6) menggelar studium general dengan menghadirkan Prof. Dr. Aditya Kumar Mohanty dari Central University, Tripura, Agartala, India. Dia membahas soal “Live and Let Live-a Plea for Holistic Living�. Sebelum stadium general dilakukan penandatangan MoU antara FH Unwar dan Central University, Tripura, India. Naskah kerja sama diteken langsung Dekan FH Unwar Dr. I Nyoman Putu Budiarta, S.H., M.H., dengan Prof. Dr. Aditya Kumar Mohanty.

MBP/ist

WABUP BADUNG - Komitmen Kabupaten Badung menjaga kelestarian alam agar tetap lestari, tidak sebatas wacana belaka. Komitmen ini diwujudkan dengan menghijaukan MBP/ist

BUPATI KARANGASEM - Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri menyampaikan jangan sampai ada anggota ormas yang bentrok di Karangasem. Ormas mesti berkontribusi positif dan tampil menyejukkan di masyarakat. Hal itu ditegaskannya di depan pertemuan ormas di aula Dinas Infokom Karangasem, Selasa (14/6).

kawasan Tukad Mati yang terletak di Lingkungan Pata Sari, Kuta, pascaproyek penataan. Kegiatan yang digelar Minggu (12/6), dipimpin langsung Wakil Bupati (Wabup) Badung Ketut Suiasa didampingi Kepala Bina Marga dan Pengairan (BMP) Badung I.B. Surya Suamba dan lainnya.

27 Juni - 3 Juli 2016

19

MANCANEGARA

Sosok Penebar Teror

T

ragedi penembakan kembali terjadi Amerika Serikat. Puluhan orang tewas dan puluhan lainya terluka dalam insiden tersebut.

Kepolisian Orlando, Florida, AS, telah mengidentifikasi pelaku penembakan yang menewaskan 50 orang dan melukai 53 orang lain di klub malam kaum gay di kota itu.

Pria itu adalah Omar Mateen, kelahiran New York tahun 1986, dari ayah imigran Afganistan. Belum lama ini, pria bernama lengkap Omar Mir Seddique Mateen itu pindah ke Fort Pierce, Florida, 120 mil sebelah tenggara Orlando. Pada saat penyerangan ke klub malam kaum gay itu, Mateen melakukannya seorang diri dengan menggunakan senjata laras panjang semi-otomatis AR-15, seperti dilaporkan Daily Mail.

Dari jumlah korban, Mateen tercatat sebagai warga sipil penyerang tunggal dengan jumlah korban tewas terbanyak di AS sejak serangan teror 11 September 2011 atau disebut juga Nine Eleven.

Mateen sebenarnya dalam pengawasan otoritas keamanan AS sehingga pernah diinterogasi FBI pada 2013 dan 2014.

Namun, ia dibebaskan karena petugas tidak menemukan potensi ancaman.

Petugas mengatakan, sebelum menyerang klub malam di kawasan Pulse, Orlando, Mateen telah menelepon 911 untuk menyatakan janji setianya pada Negara Islam di Irak dan Suriah. Mateen, seperti dilaporkan polisi Orlando, juga menyinggung serangan bom pada lomba lari maraton di Boston, April 2013.

Serangan itu menewaskan enam orang, termasuk pelaku, Tamerlan Tsarnaev.

Tiga jam setelah kekacauan di klub itu, polisi dengan dengan kendaraan lapis baja dan granat lalu terpaksa membunuh Mateen. “Tampaknya ia terorganisasi dan mempersiapkan serangan dengan baik,” kata Kepala Polisi Orlando, John Mina.

Polisi tidak menemukan pelaku selain Mateen.

20

27 Juni - 3 Juli 2016

“Kita tahu, cukup untuk mengatakan ini adalah aksi teror dan tindakan kebencian. Ini adalah hari yang sangat memilukan bagi teman-teman kita yang lesbian, gay, biseksual, atau transjender” kata Presiden Barack Obama dalam pidato di Gedung Putih. Mateen menikahi seorang wanita Uzbekistan pada 2009, namun, dia kemudian mengajukan perceraian pada 2011.

Mateen telah bekerja sejak tahun 2007 sebagai petugas keamanan di G4S Solutions Secure, salah satu perusahaan keamanan swasta terbesar di dunia.

Orangtua Mateen, yang berasal dari Afganistan, mengatakan, ia pernah marah besar ketika melihat dua orang berciuman di area terbuka di Miami. Namun, orangtua Mateen justru menganggap anaknya itu orang biasa bukan seorang religius. Mereka juga tidak tahu kalau ia memiliki hubungan dengan ISIS. Pesan yang diunggah di situs web berbahasa Arab, yang terkait dengan kantor berita ISIS, Amaq, mengatakan, “Serangan bersenjata yang menargetkan sebuah klub malam kaum gay di kota Orlando, Florida, yang menewaskan lebih dari 100 tewas dan terluka dilakukan oleh seorang pejuang ISIS”.

Pejabat FBI Ronald Hopper mengatakan, lembaganya mengenal Mateen.

Hopper mengatakan, Mateen pernah diinterogasi pada 2013 dan 2014 setelah ia menyatakan simpati atas seorang pengebom bunuh diri. Namun, kata Hopper, hasil wawancara atas Mateen ternyata tidak meyakinkan sehingga petugas tidak melanjutkan ke tahap penyidikan. Tiga hari sebelum serangan di klub malam di Pulse, Orlando, ISIS telah merilis klaim akan menyerang Florida. Namun, klaim LWX EHOXP GLYHUL¿NDVL NHDVOLDQQ\D %DQyak pihak berharap kejadian seperti ini dapat dicegah dan tidak terulang lagi. z Gugiek Savindra

Teror Penembakan di AS ˆ 16 April 2007 Seung-hui Cho, 23 tahun, mahasiswa senior Virginia Tech, membunuh 32 orang di asrama dan kampus dalam insiden yang terjadi selama dua jam. Cho kemudian bunuh diri.

ˆ 20 Juli 2012 James Holmes, 24 tahun, menembaki penonton di bioskop di Aurora Colorado hingga menewaskan 12 orang dan 58 lainnya terluka. Insiden itu terjadi ketika penayangan perdana ÂżOP 7KH 'DUN .QLJKW 5LVHV

ˆ 5 Desember 2007 Robert Hawkins, 19 tahun, menembaki sebuah pusat perbelanjaan di Omaha. Hawkins menewaskan delapan orang dan melukai empat lainnya sebelum bunuh diri.

ˆ 14 Desember 2012 Adam Lanza, 20 tahun, melakukan penembakan secara brutal di halaman Sandy Hook Elementary School.

Adam Lanza diketahui menderita sindrom Asperger, salah satu jenis dari autis. Nancy Lanza, ibu Adam, 52 tahun, menjadi korban penembakan Adam yang pertama pada Jumat, 14 Desember 2012. Menurut polisi, Nancy ditembak di rumahnya. Setelah menembak ibunya, Adam, dengan menggunakan mobil ibunya, menuju Sandy Hook Elementary School. Di sekolah dasar ini, ia kembali menembaki 20 murid di sana serta enam orang dewasa, sebelum akhirnya menembak dirinya sendiri.

ˆ 3 April 2009 Jiverly Voong, 41 tahun, menembak dan membunuh 13 orang serta melukai empat lainnya di pusat layanan imigrasi di Binghamton, New York. ˆ 5 November 2009 Mayor Nidal Malik Hasan, psikiater Angkatan Darat, menewaskan 13 orang dan melukai 32 lainnya di Ft Hood, Texas.

Pejabat setempat menduga Hasan berkorespondensi dengan kelompok ekstrem muslim, seperti Anwar Awlaki. ˆ 2 April 2012 One L. Goh, 43 tahun, bekas mahasiswa Oikos University di Oakland, menembaki orang-orang di ruang kelas, sehingga menewakan tujuh mahasiswa dan tiga lainnya terluka.

ˆ 16 September 2013 Sebanyak 13 orang, termasuk si pelaku penembakan, dilaporkan tewas dalam serangan yang terjadi di kantor Angkatan Laut Amerika SerLNDW GL :DVKLQJWRQ '& .HMDGLDQ LQL terjadi pada Senin pagi. Berdasarkan identitas yang dimilikinya, pelaku bernama Aaron Alexis, 34 tahun.

Pria asal Texas ini merupakan mantan kontraktor AL Amerika. Ia tewas saat baku tembak dengan polisi.

27 Juni - 3 Juli 2016

21

DAERAH

Diterjang Gelombang Pasang

Sejumlah Fasilitas Umum dan Bangunan Rusak

G

elombang pasang yang terjadi di sejumlah pesisir di Bali berdampak buruk pada fasilitas umum, bangunan, serta lahan pertanian. Di Tabanan misalnya, gelombang pasang mulai menimbulkan kerugian bagi masyarakat. Demikian pula di Klungkung. Hektaran lahan pertanian terancam mati, karena saluran air tertutup pasir. Di Denpasar juga mengalami kondisi serupa.

Akibat hempasan gelombang yang tinggi, sejumlah krib yang ada di Pantai Sanur mengalami kerusakan.

Dari pemantauan selama ini, di Tabanan setidaknya 12 desa yang ada di pesisir terdampak akibat gelombang pasang tersebut.

Sejumlah bangunan dan fasilitas umum seperti panyengker pura, tanggul penangkal ombak serta lahan sawah rusak. Terkait hal tersebut, BPBD Tabanan melakukan pendataan di lapangan.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tabanan I Gst. Ngurah Sucita, Selasa (14/6) mengatakan selama satu hari, tim dari BPBD telah turun ke-12 lokasi tersebut. Dari pendataan sementara, kerusakan akibat gelombang pasang terjadi di Pura Segara Desa Adat Soka, tempat tembok panyengker jebol. Kerusakan juga terjadi di tempat penambatan ikan di Soka.

Bahkan 15 are lahan pertanian di Desa Tegal Mengkeb Seltim yang berlokasi tidak

22

27 Juni - 3 Juli 2016

jauh dari pesisir hancur disapu ganasnya gelombang. Tidak hanya itu, bis penangkaran tukik Yeh Gangga, paving pengaman pantai Yeh Gangga dan pengaman pantai/ senderan Pura Perang Pangkung Tibah juga tidak luput dari gelombang pasang, begitu pula batu padas Pura Batu Bolong. Bahkan tembok panyengker Penyawangan Pura Tanah Lot juga tergerus sekitar 3 meter.

Terkait apakah ada penanganan khusus, pihaknya menambahkan untuk gelombang pasang ini BPBD Tabanan sudah melakukan koordinasi dengan para camat agar menyampaikan pada masyarakatnya masing-masing untuk waspada. “Secara khusus tidak ada, namun saya sudah koordinasi dengan para camat agar mengingatkan warganya khususnya yang tinggal di pesisir untuk lebih waspada,” pungkasnya.

Tidak hanya gelombang pasang, BPBD juga kembali mengimbau masyarakat agar selalu senantiasa waspada pada ancaman bencana yang kemungkinan terjadi kapan dan di mana saja. “Waspadai tanah longsor dan pohon tumbang, apalagi di musim penghujan,” ucapnya.

Sementara itu, bencana yang menimpa kawasan pesisir Kabupaten Klungkung menjadi perhatian serius anggota DPRD Klungkung. Pasalnya, bencana gelombang tinggi yang disertai banjir rob tersebut telah membuat sejumlah bangunan milik warga

pesisir rusak parah. Bahkan, amukan air laut ini sempat mematikan mata pencarian warga pesisir seperti nelayan, petani garam dan petani sawah yang berada di pesisir pantai. Melihat kondisi tersebut, anggota DPRD Klungkung pun meminta pemerintah dapat melindungi warga pesisir dengan memberikan bantuan asuransi kepada warga sekitar pesisir.

Anggota DPRD Klungkung Anak Agung Gede Bagus, mengungkapkan warga pesisir perlu mendapat perhatian dengan membuatkan program perlindungan jangka panjang, mengingat ancaman kegagalan produksi menghantui tiap tahun. Pihaknya pun meminta Pemkab Klungkung bisa membuat terobosan perlindungan kepada warga yang menggantungkan hidupnya dengan cuaca dan kondisi air laut seperti petani garam dan nelayan. “Mereka yang menggantungkan hidupnya pada laut, mesti mendapat perlindungan semacam asuransi, sehingga saat ada ancaman gelombang besar mereka tidak langsung kelimpungan,” terang Gung Bagus.

Begitu pula dengan petani sawah yang memiliki lahan di pesisir pantai, saat lahan pertanian di pesisir pantai diterjang gelombang, tanaman padi yang siap panen pun akan segera rusak. Menurutnya, semestinya pemerintah bisa memberikan bantuan asuransi, “Ada yang belum sampai ke petani,

Puluhan hektar tanaman padi yang siap panen terancam mati, karena terendam air akibat bencana gelombang pasang.

MBP/dwa

baik sosialisasi dan pemahamannya. Bukan berarti petani dipaksa masuk asuransi, namun diberikan pemahaman bahwa ancaman gagal panen bagi petani pesisir lebih besar sehingga perlu mendapat perlindungan,” beber Gung Bagus.

Kejadian gagal panen petani pesisir dan gagalnya produksi petani garam pasti berulang tiap tahun akibat gelombang tinggi. Diharapkan pemerintah bisa mempersiapkan program jangka panjang atau jangka pendek untuk mengatasi permasalahan tersebut. Pihaknya pun meminta kepedulian pemerintah.

“Langkah bupati dan wakilnya turun ke lapangan melihat bencana sudah bagus, namun sebaiknya ada program untuk jangka panjang,” harapnya lagi.

Pihaknya berkomitmen, sebagai legislatif akan mendukung program eksekutif bila mengalokasikan anggaran untuk program perlindungan kepada warga pesisir seperti nelayan, petani sawah dan petani garam.

“Ini komitmen kami agar beban warga pesisir bisa berkurang. Mengingat rata-rata pekerja ini berasal dari keluarga yang kurang mampu,” tutupnya.

Seperti diketahui, beberapa waktu ini akibat gelombang besar, baik nelayan, petani garam dan SHWDQL EHUKHQWL PHODNXNDQ DNWL¿WDV DNLEDW EHQcana tersebut. Dimana sekitar 25 perahu nelayan mengalami kerusakan. Sedangkan petani garam juga mengalami nasib serupa, dimana tidak bisa berproduksi selama sebulan. Bahkan petani yang sudah siap panen juga mengalami gagal panen akibat direndam air laut. z Puspadewi/Dewa

Diserang Hama Tikus

Krama Subak dan TNI Gelar Pengeropyokan UPAYA menangani serangan hama tikus di Subak Aya Sunantaya, Penebel terus dilakukan. Meski sudah dua kali melakukan kegiatan pengeropyokan, tidak serta merta bisa mengurangi serangan tikus di lahan pertanian produktif seluas 15 hektar tersebut. Senin (13/6) krama subak dibantu oleh jajaran TNI/Polri dan masyarakat sekitar subak melakukan aksi pengeropyokan untuk ketiga kalinya.

Pekaseh Subak Aya Sunantaya I Nyoman Gede Suarna mengatakan, pengeropyokan kali ini dilakukan mengingat di bulan Juli mendatang, krama subak akan memulai proses tanam. Pasalnya di saat proses pengolahan lahan, jelang masa tanam dianggap sangat tepat untuk bisa mengusir serangan tikus yang sampai saat ini masih menghantui para petani. “Krama subak sudah memulai pengolahan lahan dengan traktor, paling tidak dengan pengeropyokan sebelum masa tanam, tidak akan gagal panen lagi seperti masa tanam sebelumnya,” ujarnya.

Diakui, serangan hama tikus ini sebelumnya telah membuat para petani merugi. Karena dari 15 hektar lahan sawah produktif, hampir 13 hektar gagal panen. Bahkan hasil pertanian dari lahan

yang tersisa pun tidak maksimal. Mencegah terulangnya kembali kerugian akibat gagal panen, Suarna mengatakan saat ini ia bersama anggota subak lainnya sedang dalam proses pengurusan asuransi pertanian. “UPTD kecamatan juga telah menyarankan agar ikut asuransi, sehingga jika terjadi gagal panen akan mendapat ganti rugi dari pemerintah,” katanya.

Dalam upaya mengatasi serangan hama tikus ini, ditambahkan Suarna, dinas terkait telah mendukung dengan memberikan bantuan racun tikus sebanyak empat dus. “Bentuknya seperti bom kecil, dimasukkan ke lubang dan asapnya itu nanti yang membuat tikus keluar dari persembunyian,” jelasnya.

Melibatkan ratusan warga, ratusan tikus berhasil dimusnahkan. Selanjutnya tikus-tikus tersebut dikubur dengan diawali upacara kecil dengan maksud agar tidak ada lagi serangan hama tikus.

Sementara itu Danramil 08/Penebel Kapten Inf. Eko Budi Bakti pada kesempatan tersebut memberikan arahan kepada krama subak agar tetap semangat bertani walaupun gagal panen karena hama tikus. z Puspadewi

MBP/bit

Sejumlah krama subak bersama aparat TNI melakukan pengeropyokan untuk memberantas hama tikus.

27 Juni - 3 Juli 2016

23

K E S E H ATA N

Keputihan, Penyakit yang Terabaikan

K

eputihan yang dalam istilah medis disebut fluor albus atau leucorrhoea merupakan cairan yang keluar dari vagina. Keputihan dapat terjadi pada setiap wanita, tanpa memandang usia. Tiga per empat wanita di dunia diperkirakan mengalami keputihan setidaknya sekali seumur hidupnya.

Dalam keadaan normal, cairan yang keluar cenderung jernih atau sedikit kekuningan dan kental seperti lendir serta tidak disertai bau atau rasa gatal.

Namun, bila cairan yang keluar disertai bau, rasa gatal, nyeri saat buang air kecil atau warnanya sudah kehijauan atau bercampur darah, maka ini dapat dikategorikan tidak normal. Keputihan seringkali dianggap sebagai hal yang umum dan sepele bagi wanita. Di samping itu, rasa malu ketika mengalami keputihan kerap membuat wanita enggan berkonsultasi ke dokter. Padahal, keputihan tidak normal karena infeksi yang berlanjut dapat menimbulkan gangguan kesehatan.

Keputihan yang seringkali terabaikan ini bisa menyebabkan kemandulan, karena menyebabkan infeksi indung telur, sehingga susah untuk mempunyai keturunan. Infeksi parah yang terjadi di vagina bisa menyebabkan infeksi saluran kemih yang dapat mengganggu kerja ginjal.

Banyak wanita yang menganggap enteng keputihan. Mereka mengambil jalan pintas dengan menggunakan berbagai bahan pembilas atau sabun antibakteri untuk daerah kewanitaan yang ada di pasaran. Padahal penggunaan bahan pembilas ini tidak boleh berlebihan, karena akan membunuh seluruh bakteri bahkan bakteri yang dibutuhkan sekalipun untuk menjaga keasaman vagina yang biasanya mencegah masuknya bakteri, jamur atau virus berbahaya.

Wanita hamil pun kerap mengalami keputihan selama masa kehamilannya,

24

27 Juni - 3 Juli 2016

karena pada saat hamil terjadi perubahan hormonal yang salah satu dampaknya adalah peningkatan jumlah produksi cairan dan penurunan keasaman vagina serta terjadi pula perubahan pada kondisi pencernaan. Pada ibu hamil, selain dapat mengganggu kesehatan ibu, juga dapat berpengaruh terhadap janin.

Penyebab keputihan dapat digolongkan pada dua golongan besar, yaitu ÂżVLRORJLV GDQ SDWRORJLV 3DGD NHDGDDQ ÂżVLRORJLV NHSXWLKDQ GDSDW WHUMDGL SDGD saat hamil, sebelum dan sesudah haid, saat mendapat rangsang seksual, saat EDQ\DN PHODNXNDQ DNWLYLWDV ÂżVLN \DQJ kesemuanya tidak menimbulkan keluhan tambahan seperti bau, gatal, dan perubahan warna.

Sedangkan keputihan patologis disebabkan oleh infeksi mikroorganisma seperti virus, bakteri, jamur, dan parasit bersel satu Trichomonas vaginalis.

Dapat pula disebabkan oleh iritasi karena berbagai sebab seperti iritasi akibat bahan pembersih vagina, iritasi saat berhubungan seksual, penggunaan tampon, dan alat kontrasepsi.

Infeksi virus, bakteri, dan parasit bersel satu umumnya didapatkan saat melakukan aktivitas seksual. Sementara infeksi jamur Candida sp yang secara normal ada dalam saluran cerna dan vagina, dapat terjadi karena pertumbuhan yang berlebihan akibat berbagai faktor, salah satunya adalah kehamilan yang menimbulkan kondisi terjadinya penurunan imunitas tubuh dan juga vagina.

Selama belum terjadi persalinan dan selaput ketuban masih utuh, dimana janin masih terlindungi oleh selaput ketuban dan air ketuban yang steril, umumnya tidak ada efek langsung infeksi vagina yang menyebabkan terjadinya keputihan pada janin. Namun bila saat persalinan, masih terdapat infeksi, maka dampak keputihan yang terjadi tergantung penyebabnya, dimana bayi akan

terkontak dengan penyebab keputihan tersebut.

Misalnya, pada infeksi Chlamydia dapat terjadi keguguran hingga persalinan sebelum waktunya (persalinan prematur). Infeksi virus Herpes simpleks dapat menyebabkan radang pada otak bayi (ensefalitis), dan sebagainya.

Pada keputihan yang normal boleh saja melakukan hubungan seksual.

Namun pada kondisi sedang terjadi masalah apalagi bila masalah tersebut ada infeksi, maka hubungan seksual harus dihindari hingga masalah selesai.

Diperlukan terapi pada pihak pasangan, bila infeksi yang terjadi mungkin sudah terjadi pula pada pihak pasangan, agar tidak terjadi fenomena pingpong.

Infeksi pada perempuan yang juga ada pada pasangan prianya menginfeksi kembali pihak perempuan setelah perempuan tersebut sembuh dengan pengobatan sebelumnya.

Cairan pencuci vagina yang bersifat antiseptik kuat atau bila dilakukan pemasukan cairan pencuci vagina dalam jumlah besar ke dalam vagina (douche) GDSDW PHUXVDN ÀRUD QRUPDO YDJLQD VHKingga menyebabkan jamur dan bakteri mudah tumbuh. Sehingga untuk memilih cairan pencuci vagina, pilihlah yang mempunyai keasaman sesuai dengan vagina dan penggunaannya hanya untuk di bagian luar vagina.

Pada keputihan yang dikategorikan normal tidak perlu ada terapi khusus, yang penting adalah membersihkan organ intim secara benar dan teratur.

Pada keputihan yang tidak normal sesuai dengan penyebabnya, harus segera mendapatkan pengobatan medis.

Demikian pula untuk keputihan yang terjadi pada masa kehamilan. z dr. Bagus Ngurah Brahmantara Bagian Obstetri Ginekolagi Instalasi PKRS RSUP Sanglah Denpasar

A KT I V I TA S

MBP/ist MBP/ist

PPLP PANSOPHIA - Tidak pernah kering inovasi, manajemen PPLP Pansophia Singaraja melaksanakan program lelang lulusan. Acara semarak yang dihadiri tidak kurang dari 162 orang alumni PPLP Pansophia digelar, Sabtu (11/6) bertempat di Ball Room Bali Taman Hotel Lovina Singaraja.

BNI - Merayakan hari ulang tahunnya (HUT) ke–70, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI berbagi kebahagiaan, dengan menggelar kegiatan bertajuk “Pasar Murah Berbagi Sembako”. Dalam kegiatan yang digelar di Balai Banjar Dinas Tegalasah, Desa Tembuku, Bangli, Kamis (9/6) BNI membagikan sebanyak 350 paket sembako gratis kepada masyarakat sekitar yang membutuhkan.

MBP/ist MBP/ist

SENATOR WEDAKARNA - Sebagai bagian dari dukungan pemerintahan Sukarnois di Bangli, Senator DPD-RI Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna Mahendradatta Wedasteraputra Suyasa III, terus bersinergi dengan Pemkab Bangli dalam hal pembangunan. Salah satunya harapan agar Pemkab Bangli fokus pada pembangunan di kawasan Kintamani, Bangli. Demikian harapan Senator DPD-RI Gusti Wedakarna saat kunjungan kerja ke Kabupaten Bangli.

TINJAU ABRASI - Wakil Bupati (Wabup) Badung Ketut Suiasa, Kamis (9/6) meninjau abrasi yang terjadi di depan Setra Kauh, Pantai Kuta. Abrasi yang diakibatkan banjir rob ini mengundang keprihatinan pejabat asal Pecatu, Kuta Selatan ini. Hadir pula dalam peninjauan ini anggota DPRD Badung Dapil Kuta IGN Anom Gumanti dan Luh Gede Sri Mediastuti, Bendesa Adat Kuta Wayan Swarsa, Ketua LPM Kuta Made Rudika, Camat Kuta I Gede Rai Wijaya serta Kapolsek dan Danramil Kuta dan tokoh Kuta lainnya.

27 Juni - 3 Juli 2016

25

LENSA

TIMBANGAN Seorang petugas tengah mendata timbangan milik pedagang di Pasar Adat Mengwi, Badung. Tera timbangan tersebut rutin digelar untuk menjaga keakuratan timbangan pedagang sehingga tidak merugikan konsumen.

MBP/eka

OLAHRAGA Perenang Rusia Yana Martynova saat WDPSLO GL NXDOL多NDVL Kejuaraan Dunia Renang FINA di Roma.

Skandal Obat Terlarang di Cabor Renang Rusia

B

elum tuntas skandal penggunaan obat terlarang di cabang olahraga atletik, Rusia kembali tersandung kasus serupa. Kali ini perenang Olimpiade Yana Martynova dijatuhi hukuman 4 tahun karena menggunakan doping. Saat ini federasi atletik Rusia tengah mengupayakan agar Federasi Atletik Internasional (IAAF) mencabut sanksi terhadap negara itu yang dituduh mensponsori penggunaan obat terlarang secara sistematis. Pencabutan sanksi ini juga berkaitan dengan partisipasi Rusia di Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brazil, Agustus mendatang.

Saat usaha keras itu dilakukan lembaga anti doping Rusia (RUSADA) mengumumkan Martynova diganjar larangan berlomba selama empat tahun. Perenang yang tiga kali meraih medali emas Olimpiade itu dijatuhi sanksi karena melanggar peraturan anti doping, laporan Associated

Press. RUSADA memperkuat keputusan federasi renang internasional (FINA) yang teah menjatuhkan sanksi sejak Juli 2015. Sampel Martynova diketahui postif mengandung zat anabolic jenis terlarang ostarine.

Sementara perenang Yulia Efimova yang meraih medali perunggu di Olimpiade London 2012, dijatuhi larangan berlomba untuk sementara waktu pada 0DUHW ODOX 6DPSHO (多PRYD PHQJDQGXQJ zat terlarang meldonium, sama seperti pada petenis Maria Sharapova yang juga akhirnya gagal tampil di Olimpiade Rio. 7DSL ),1$ PHQFDEXW VDQNVL (多PRYD bulan lalu setelah lembaga anti doping internasional WADA menyatakan bahwa atlet bersangkutan bisa terhindar dari sanksi karena tidak tahu seberapa lama diperlukan untuk menghilangkan meldonium dari badan.

FINA tetap melakukan penyelidi-

MBP/ap

kan terhadap kasus itu meskipun telah mencabut sanksi pada atlet tersebut.

Keputusan itu menimbulkan kecemburuan dan menuduh FINA terlalu lembek EHUVLNDS .DUHQD VHEHOXPQ\D (多PRYD telah menjalani hukuman 16 bulan tak boleh berlomba karena positif menggunakan obat terlarang steroid DHEA pada akhir 2013.

WADA sendiri dalam laporannya Maret lalu akan kembali menggelar penyelidikan di dunia renang Rusia. Ini menyusul laporan koran Inggris the Times yang merilis pernyataan Sergei Portugalov yang menyebutkan telah mendorong tim renang Rusia untuk menggunakan obat untuk meningkatkan performa mereka. Pertugalov selama ini dikenal sebagai dalang kasus penggunaan obat terlarang di cabor atletik Rusia. z Yudi Winanto 27 Juni - 3 Juli 2016

27

OLAHRAGA

Tak Ada Peluang TIMNAS Swedia tengah berlaga di Piala Eropa dan penyerang Zlatan Ibrahimovic mendapat berita gembira. Nama Ibra ternyata dimasukan dalam skuad timnas Swedia untuk Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brazil, Agustus mendatang.

Federasi sepak bola Swedia mengumumkan skuad sementara yang berkekuatan 35 pemain. Daftar tersebut akan dirampingkan menjadi 22 pemain sebelum dibawa ke Brazil.

Pelatih timnas U-21 Swedia Hakan Ericson menyatakan amat berharap Ibra turut memperkuat tim berjuluk the Blagult (Biru Kuning) itu atau masuk dalam skuad 22 pemain itu. “Tidak ada peluang tapi maih ada secercah harapan,� tegas Ericson yang timnya di Olimpiade nanti tergabung di Grup B bersama Nigeria, Kolombia dan Jepang.

Penyerang berumur 34 tahun itu menjadi salah satu dari tiga pemain berusia lebih dari 21 tahun yang diizinkan memperkuat tim Olimpiade, laporan Associated Press.

Ibra meningglklan klub Paris Saint Germain akhir musim lalu setelah kontraknya habis. Ia disebut-sebut akan pindah ke Manchester United. Sayangnya, pergelaran Olimpiade itu bersamaan dengan pembukaan kompetisi Liga Utama Inggris. Jadi potensi Ibra tampil di Brazil amat kecil. z Yudi Winanto

MBP/ap

Penyerang timnas Swedia Zlatan Ibrahimovic.

28 27 Juni - 3 Juli 2016

MBP/ap

Pelatih Manchester United Jose Mourinho.

DUA pelatih sensasional Liga Utama Inggris Jose Mourinho (Manchester United) dan Pep Guardiola (Manchester City) tak perlu menunggu lama untuk saling berhadapan. Derby Manchester di pertemuan pertama itu terjadi di pekan keempat.

Liga Utama Inggris 2016/2017 dimulai 13 dan 14 Agustus mendatang. Mourinho yang menggantikan Louis van Gaal di Old Trafford, akan mendapat ujian sejati saat menjamu City pada 10 September. Ini menjadi bentrok pertama dua pelatih hebat itu.

Mourinho memulai kerjanya dengan membawa MU melawat ke Bournemouth.

Sedangkan Guardiola yang meninggalkan Bayern Munich usai membawa klub Bavaria itu juara Bundesliga, akan kedatangan tamu Sunderland.

Dua pelatih top itu dikenal saat bekerja di Spanyol. Mourinho menangani Real Madrid dan Guardiola melatih Barcelona

pada 20110-2013. Berulangkali keduanya bentrok tidak hanya di dalam tapi juga di luar lapangan.

Laga yang tak kalah penting terjadi ada 22 Oktober.

Mourinho kembali ke Stamford Bridge untuk menghadapi mantan klubnya Chelsea. Sedangkan pada 25 Februari, MU memainkan derby kedua di kandang City. Mourinho membuka kompetisi dengan memimpin MU memainkan Community Shield melawan juara Liga Utama Leicester City. Laga ini dimainkan pada 9 Agustus atau sepekan sebelum kompetisi dimulai.

Leicester kemudian menghadapi tuan rumah Hull di laga pembuka. Pertandingan yang tak kalah penting di pekan pertama adalah duel Arsenal vs Liverpool dan Chelsea yang dilatih Antonio Conte bentrok dengan West Ham, laporan Associated Press. z Yudi Winanto

Taekwondo Bali

Andalkan Hendra dan Argya di PON BALI meloloskan 13 atlet taekwondo ke PON 2016 di Bandung, Jawa Barat, September mendatang.

Enam turun di nomor laga (kyorugi), yaitu tiga putra dan tiga putri, sedangkan tujuh atlet lainnya (4 putra dan 3 putri) tampil di kerapian teknik (poomsae). Dua taekwondoin digadang-gadang mendulang medali emas, yakni Hendra Dwi Santoso (kelas -68 kg) dan Argya Verangga (-63 kg).

Hendra menyabet emas pada Pra-PON, sedangkan Argya merupakan atlet pelatnas yang tanpa melalui Pra-PON. Ia lolos otomatis atau mendapat kemudahan (wild-card) ke PON karena sempat terjun pada Pra-Olimpiade.

Pelatih taekwondo PON Bali Eko Saputro mematok dua emas dari Hendra dan Argya, sedangkan atlet lainnya diharapkan mendonasikan perak dan perunggu untuk daerah. ‘’Sesuai komitmen bersama KONI Bali, kami lebih banyak bertumpu pada Hendra dan Argya,’’ ucap pemegang DAN III Kukkiwon ini di Denpasar pekan lalu.

Hendra tidak diperhitungkan pada PON 2012 di Riau, namun berhasil merebut medali perak di nomor kyorugi kelas -63 kg. Ia selanjutnya menyabet emas pada Pra-PON 2015 di Cibubur, Jakarta, di nomor kyorugi kelas -68 kg.

Hendra mengakui tekanan di ajang PON Jabar makin keras. ‘’Seluruh taekwondoin daerah lain ingin menjajal ketangguhan sekaligus bertekad mengalahkan saya.

Ditambah usia saya di kelas -68 kg tergolong paling tua,’’ terang atlet kelahiran Wono-

sobo, Jateng, 25 Maret 1991 ini.

Dua pesaing berat mahasiswa FPOK IKIP PGRI Bali itu adalah Deddy Blegur asal Kaltim yang GLNDODKNDQQ\D SDGD ÂżQDO 3UD 321 dan atlet tuan rumah Jabar Dinggo Proyogo. Walaupun menang KO di ÂżQDO +HQGUD PHQLODL GDUL VHJL WHNQLN dan strategi, Deddy lebih unggul atas dirinya. Sementara Dinggo merupakan lawan sparring-partner saat sama-sama menghuni pelatnas.

Hendra memprediksi pertarungan

di PON bakal seru. Meski begitu, ia tetap optimis bisa menyabet emas di kelas -68 kg. Untuk merealisasikan itu, atlet yang menekuni taekwondo sejak kelas V SD ini terus mengasah teknik dan menguatkan otot-otot di ÂżWQHV 3HODWLK (NR 6DSXWUR PHPEHUinya porsi latihan teknik tiap Senin, Rabu, dan Jumat, sedangkan Selasa, Kamis, dan Sabtu menjalani latihan ÂżVLN SOXV ÂżWQHV z Daniel Fajry

27 Juni - 3 Juli 2016

29

PENDIDIKAN

Menggali Nilai Positif Wayang

M

elestarikan seni pewayangan sekaligus menyebarluaskan dan menanamkan nilai-nilai positif yang terkandung pada kesenian adiluhung warisan leluhur itu kepada generasi muda Bali. Obsesi itulah yang kini ingin diwujudkan SMPN 4 Denpasar lewat ekstrakurikuler “Melukis” yang merupakan salah satu ekstrakurikuler unggulan di sekolah tersebut. Para siswa yang tergabung dalam ekstrakurikuler ini tidak hanya diajari tata cara melukis dan membuat wayang, namun juga diajak menggali nilai-nilai positif yang terkandung dalam cerita pewayangan untuk selanjutnya mereka implementasikan dalam kehidupan sehari-hari.

“Dari kesenian wayang ini, kami berharap para remaja itu bisa mendapatkan sasuluh (pedoman-red) untuk menata masa depan dengan lebih baik dan lebih bertanggung jawab. Mereka tidak hanya diharapkan terampil melukis dan membuat wayang, tapi yang lebih penting lagi, mereka harus mamSX PHQDQJNDS ¿ORVR¿ \DQJ WHUNDQGXQJ dalam cerita wayang itu untuk selanjutnya mengimplementasikan nilai-nilai positif itu dalam kehidupan sehari-hari,” kata Kepala SMPN 4 Denpasar Drs. I Wayan Dhania, M. Pd. kepada Majalah Bali Post, Jumat (17/6) lalu.

Di saat generasi muda Bali mulai bimbang akan jati dirinya akibat dashyatnya gempuran gelombang globalisasi yang cenderung mendewa-dewakan nikmat materi, kata Dhania, keteladanan tokohtokoh pewayangan seperti Yudistira, Bima, Arjuna, Kresna, Rama dan kawan-kawan diharapkan mampu menyelamatkan mereka dari “belantara” ketersesatan. Dia menegaskan, pihaknya sengaja memilih kesenian wayang sebagai salah satu materi utama dalam ekstrakurikuler Melukis lantaran kesenian satu ini sangat sarat dengan pesanpesan moral yang bisa mencerahkan sikap mental kaum remaja. Penanaman nilai-nilai

30 27 Juni - 3 Juli 2016

MBP/wayan sumatika

Sejumlah siswa SMPN 4 Denpasar tengah berlatih melukis berbagai tokoh pewayangan. Di sekolah ini, pengenalan kesenian pewayangan ini disinergikan dengan pendidikan budi pekerti.

positif bagi pembentukan karakter anak bangsa juga dinilai sangat efektif melalui media wayang. Sebab, di dalam cerita pewayangan itu secara gamblang dijelaskan bahwa kebenaran itu pasti selalu menang.

Sebaliknya, mereka yang mengembangkan sifap culas, iri, dengki dan beragam sifat negatif lainnya pasti jadi pecundang. “Dalam ekstrakurikuler ini, kami mematangkan teknik melukis para siswa sekaligus memperkenalkan cerita wayang kepada mereka.

Sebagai contoh, siswa yang melukis tokoh Arjuna, maka siswa bersangkutan juga dituntut mampu memahami dan menceritakan karakter serta nilai-nilai positif dari tokoh pewayangan yang dilukisnya. Jadi, ekstrakurikuler melukis ini kami sinergikan pendidikan budi pekerti,” ujar Dhania.

Menurut Dhania, seni pewayangan yang tumbuh berkembang di Bali umumnya mengangkat kitab Mahabrata dan Ramayana sebagai bangunan utama (lakon) pementasan. Begitupula dengan seni lukis wayang yang berkembang di Bali juga terinspirasi dari dua karya sastra kuna yang tetap evergreen sepanjang zaman tersebut. .HGDODPDQ ¿ORVR¿ GDQ DMDUDQ KXPDQLVPH nan sarat yang terkandung di dalamnya tak ubahnya bagaikan samudera luas yang tak pernah tuntas untuk diselami. Dari segi bobot isi cerita, ajaran-ajaran kebajikan yang tertuang pada kedua kitab itu senantiasa relevan dengan konteks zaman sampai kapan pun juga. Senantiasa siap menghadapi tantangan zaman. “Ketika pemerintah mengintensifkan pendidikan budi pekerti sebagai pondasi pembentukan karakter positif anak bangsa, kami sepakat memilih kesenian wayang ini sebagai salah satu referensi utama. Pertama, mereka akan diperkenalkan dengan tokoh atau karakter yang ada dalam seni pewayangan kemudian mereka diajari memindahkan tokoh wayang itu ke dalam lukisan. Selanjutnya, mereka juga diwajibkan menceritakan sifat-sifat

atau kepribadian dari tokoh yang mereka lukis. Untuk siswa yang memiliki bakat khusus, mereka diarahkan menjadi dalang cilik di bawah binaan seorang dalang yang memang berkompeten di bidangnya,” tegasnya.

Siswa SMPN 4 Denpasar Agus Mandala Putra dan A.A. Ade Leony Devi mengaku tertarik memilih ekstrakurikuler Melukis karena ada materi melukis wayang di dalamnya. Kedua siswa ini mengaku sudah tertarik dengan cerita pewayangan dan menonton pertunjukan wayang sejak menuntut ilmu di sekolah dasar. Dari ketertarikan itu, kedua siswa yang memang memiliki talenta di bidang melukis ini mencoba menuangkan karakter wayang yang jadi idolanya ke dalam bentang kertas gambar maupun kanvas. “Semula, saya tertarik dengan cerita pewayangan dan sering menonton pementasan wayang kulit. Dari ketertarikan itu, saya kemudian mencoba untuk melukis wayang,” kata Agus Mandala Putra dan Ade Leony Devi yang tahun ini dipercaya mewakili Kota Denpasar dalam lomba melukis Pesta Kesenian Bali.

Menurut kedua remaja ini, keteladanan tokoh-tokoh pewayangan dari “aliran” kanan (tokoh protagonis/baik) itu sebenarnya bisa ditransformasikan ke dalam jiwa anak-anak dengan cara bercerita maupun pelajaran melukis. Keduanya juga mengaku sangat mendukung jika cerita-cerita pewayangan itu perlu diberikan di bangku-bangku sekolah, mulai tingkat SD, SMP dan SMA/SMK. “Materi ini bisa disisipkan dalam mata pelajaran muatan lokal seperti Bahasa Bali, Agama dan pendidikan budi pekerti lainnya.

Sedangkan untuk yang memiliki bakat di bidang melukis maupun mendalang, bisa dihimpun dalam wadah ekstrakurikuler tersendiri,” kata Agus Mandala Putra yang dibenarkan oleh Ade Leony Devi. z Wayan Sumatika

Mengemas Wayang Jadi Suvenir SERUPA dengan SMPN 4 Denpasar, SMPN 2 Semarapura, Klungkung juga membekali siswa-siswanya dengan keterampilan melukis wayang. Langgam yang dikembangkan adalah lukisan wayang khas Kamasan yang notabene menjadi salah satu ikon Kabupaten Klungkung.

Bahkan, para siswa di sekolah ini tidak semata diajari teknik melukis wayang di atas bentangan kerta gambar maupun kanvas semata, tapi juga “menjelajah” media lain. Wujud tokoh-tokoh pewayangan itu juga diguratkan di atas lembaran topi petani yang terbuat dari anyaman bambu, dompet, cangkang telur dan sebagainya. Benda-benda itupun menjelma menjadi suvenir bercita rasa seni tinggi.

“Selain tetap mengajarkan teknikteknik melukis wayang Kamasan di atas kertas maupun kanvas, kami juga melatih siswa-siswa melukis wayang di atas media lain. Tentunya, kami berharap mereka nantinya bisa menciptakan berbagai kreasi benda-benda seni berlukisan wayang khas Kamasan untuk suvenir yang bisa dijual kepada wisatawan yang berkunjung ke Klungkung,” kata Kepala SMPN 2 Semarapura I Made Arnawa, S.Pd., M.M. kepada Majalah Bali Post, Jumat (17/6) lalu.

Menurut Arnawa, sejumlah siswa yang bergabung dalam ekstrakurikuler melukis wayang memang terlahir dari keluarga seniman lukis sehingga memiliki bakat sejak lahir. Guru pembina di sekolah tinggal mengasah dan mematangkan teknik melukis mereka sekaligus memotivasi kreativitas mereka untuk menciptakan karya-karya kre-

atif yang bernilai ekonomi tinggi dan gampang dijual. Jadi, tidak selamanya lukisan wayang itu harus dituangkan di atas sebidang kertas maupun kanvas.

“Setelah mereka terampil melukis wayang di atas bidang dua dimensi, kami juga mengarahkan mereka menuangkan lukisan wayang itu di atas topi petani maupun benda-benda lainnya seperti dompet, tas dan sebagainya.

Tentunya, kreasi ini bisa dijual sebagai suvenir untuk tamu yang berkunjung ke Klungkung,” ujar Arnawa.

Selain mengajarkan teknik melukis, kata Arnawa, guru pembina juga diwajibkan mentransformasikan nilai-nilai positif dalam cerita wayang itu kepada para siswa. Dengan kata lain, pihaknya juga mengfungsikan kegiatan ekstrakurikuler melukis ini sebagai media pendidikan budi pekerti kepada para siswa seperti program sentral yang saat ini tengah digelorakan oleh pemerintah pusat. z Wayan Sumatika

MBP/wayan sumatika

KREATIVITAS - Siswa SMPN 2 Semarapura tidak hanya dilatih teknik melukis wayang di atas kertas dan kanvas, tapi juga dilatih untuk menuangkan kreativitas mereka di atas topi dan beragam benda lainnya.

A KT I V I TA S KUNDAPIL - Wakil rakyat yang selalu getol memperjuangkan aspirasi, khususnya para petani dan krama subak di Bali, Drs. I Made Urip, M.Si., kembali turun melakukan Kunjungan Daerah Pemilihan (Kundapil) di Wantilan Desa Pakraman Nyitdah Kediri, Tabanan, Minggu (12/6) lalu.

Kedatangan Anggota Komisi IV DPR-RI dari Fraksi PDI Perjuangan itu langsung disambut hangat oleh bendesa bersama kades, para klian adat dan dinas serta krama dan ibu PKK beserta pengurus Sekaa Teruna Teruni (STT) yang terdiri dari 16 banjar adat dari Desa Nyitdah dan Desa Pejaten.

MBP/ist

27 Juni - 3 Juli 2016

31

A KT I V I TA S

MBP/ist

DPRD BADUNG - Wakil rakyat di DPRD Badung, Jumat (10/6) resmi menetapkan Putu Yunita Oktarini sebagai MBP/ist

pengganti antar-waktu (PAW) Made Sugita di DPRD Badung. Pengambilan sumpah dan janji dilakukan Ketua DPRD Badung Putu Parwata dalam rapat paripurna istimewa DPRD Badung. Rapat paripurna istimewa tersebut dipimpin Ketua DPRD Badung Putu Parwata dan dihadiri mayoritas anggota Dewan.

PHRI BADUNG - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Cabang Badung menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) BPC PHRI Badung di Ruang Kertha Gosana Puspem Badung, Rabu (15/6). Muscab dibuka Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dan dihadiri Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Ketua DPRD Badung Putu Parwata, Sekda Badung Kompyang R. Swandika, Penasihat PHRI Bali A.A. Gde Agung, Ketua PHRI Bali Tjok. Oka Artha Ardhana Sukawati, Ketua BPC PHRI Badung IGN Rai Suryawijaya, serta pejabat terkait di lingkungan Pemkab Badung.

MBP/ist

MBP/ist

UNESCO 8QLWHG 1DWLRQV (GXFDWLRQ 6FLHQWLÂżF DQG &XOtural Organization (UNESCO) telah menetapkan Kota Denpasar sebagai kota inklusi dengan peningkatan infrastruktur yang dilakukan dalam melaksanakan program berkelanjutan memberikan pelayanan pendidikan inklusi kepada anak penyandang disabilitas. Salah satu infrastruktur dalam memberikan pelayanan pendidikan inklusi, dengan membangun fasilitas Pusat Layanan Autis (PLA) Kota Denpasar yang telah berdiri sejak tahun 2010 lalu. Kini, PLA Kota Denpasar telah dilengkapi fasilitas kolam renang untuk melakukan pool terapi air dan melayani 104 anak autis.

PNB – Politeknik Negeri Bali (PNB) bekerja sama dengan Kementerian Ristek Dikti menggelar Workshop Tata Kelola Keuangan di Gedung Widya Padma kampus setempat, Jumat (10/6). Workshop ini mengambil tema ‘’Tata Kelola Keuangan dan Pencegahan Korupsi untuk Mewujudkan Politeknik Negeri Bali Menuju Good University Governance’’. Workshop yang diikuti 250 peserta ini menghadirkan pembicara dari Inspektorat Jenderal Kemenristek Dikti Prof. Dr. Jamal Wiwoho, S.H., M.Hum., Inspektur III Itjen Kemenristek Dr. Yohanes Indrayono, Ak., M.M., C.A. serta PPK I Dewa Made Tirta Meirsha, S.E., M.Agb.

32 27 Juni - 3 Juli 2016

MBP/ist

AMBIL SUMPAH - Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri, mengambil sumpah/janji Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Pemkab Karangasem Tahun 2016 di Wantilan Sasana Budaya Pura Besakih, Jumat (10/6).

Pengambilan sumpah PNS pada satuan, unit kerja dan sekolah di Lingkungan Pemkab Karangasem itu sebanyak 247 orang yang diangkat dari 139 orang CPNS pelamar umum formasi tahun 2013, 82 orang CPNS tenaga honorer kategori II dan 26 orang CPNS formasi khusus tenaga dokter.

MBP/ist

POCIL - Anak-anak SD yang tergabung dalam pocil (polisi cilik) binaan Polsek Baturiti berhasil mempertahankan gelar juara I dalam Lomba Pocil Piala Kapolres Tabanan II. Kegiatan yang dibuka Kapolres Tabanan AKBP Putu Putera Sadana itu berlangsung di Gedung Kesenian I Ketut Maria Tabanan, Senin (13/6).

MBP/ist

PRADA GROUP - Kekompakan, keuletan dan kejelian serta pelayanan yang optimal adalah salah satu kunci sukses dalam berwirausaha. Dalam memupuk kebersamaan inilah yang diterapkan Prada Group di bawah PT Nu Prasada, sehingga mencetak beberapa anak perusahaan yang saat ini sedang berkembang.Owner Prada Group I Putu Arnawa di sela-sela perayaan HUT ke-15 Prada di Harris Hotel, Jalan Sunset Road, Kuta mengatakan acara tiup lilin serta pemotongan tumpeng yang berlangsung kemarin adalah puncak HUT Prada Group.

MBP/ist

BEBAS AKTIF - Bapak Bangsa Bung Karno selalu memberikan contoh bagaimana politik luar negeri Indonesia harus selalu bebas aktif. Bebas dalam artian memiliki kemerdekaan untuk bergaul dengan siapa pun dan aktif memiliki mental berani, superior dan percaya diri dalam menghadapi bangsa asing, termasuk bangsa yag dianggap adidaya. Demikian diungkapkan Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III di sela–sela lawatan di Uni Eropa, beberapa waktu lalu.

27 Juni - 3 Juli 2016

33

A KT I V I TA S

MBP/ist

SEKOLAH TRJ - Sekolah Taman Rama Jimbaran (TRJ), MBP/ist

SPIGA - OSIS SMP PGRI 3 Denpasar menggelar Festival Pelajar SMP PGRI 3 (SPIGA) sejak Kamis (9/6) hingga Sabtu (11/6). Festival dibuka Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra, M.Si. Acara juga dihadiri Ketua DPRD Kota Denpasar A.A. Ngurah Gede, S.H., Ketua PGRI Bali Dr. Gede Wenten Aryasuda, M.Pd., Ketua PGRI Kota Denpasar Drs. I Nyoman Winata, M.Hum. dan Ketua YPLP PGRI Kota Denpasar Drs. Nengah Madiadnyana, M.M. serta tokoh masyarakat.

Jumat (10/6) lalu menggelar graduation ceremony untuk melepas seluruh siswa yang telah selesai mengikuti program pembelajaran. Seluruh siswa tersebut berjumlah 78 siswa, dengan rincian 19 dari jenjang SD, 33 siswa dari jenjang SMP dan 26 siswa dari jenjang SMA.

MBP/ist

BANK SAMPAH - Dalam rangka melanjutkan program Denpasar Green & Clean yang sudah pernah dicanangkan Pemerintah Kota Denpasar sebelumnya bekerja sama dengan Yayasan Unilever Indonesia dan Yayasan Bali Wastu Lestari, kembali dilakukan pengembangan bank sampah, baik secara kualitas maupun kuantitas. Untuk itu, dilaksanakan re-launching program bank sampah berbasis online di Banjar Bantas Desa Peguyangan Kangin, Denpasar Utara, Jumat (10/6).

34 27 Juni - 3 Juli 2016

MBP/ist

UNMAS - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Mahasaraswati (Unmas) Denpasar menyelenggarakan Seminar Nasional (Semnas) Persiapan Kurikulum 2013 (K13) Menjadi Kurikulum Nasional, Minggu (12/6). Narasumber dalam seminar tersebut Kepala Pusat Kurikulum dan Perbukuan Balitbang Kemendikbud RI Drs. Tjipto Sumadi, M.Si., M.Pd. Peserta terdiri dari ratusan mahasiswa FKIP Unmas.

MBP/ist

PERTEMUAN - Tidak banyak yang tahu bahwa ada satu masalah krusial yang dihadapi pekerja Bali, khususnya generasi muda. Di mana, pihak perusahaan kerap menahan ijazah asli milik pekerja sebagai jaminan. Hal ini menyalahi aturan yang ada, mengingat ijazah adalah milik pribadi rakyat yang paling esensi. Tindakan menahan ijazah seseorang untuk jaminan kerja adalah perbuatan melanggar aturan. Demikian diungkapkan Senator DPD-RI Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III di sela–sela pertemuan dengan praktisi pendidikan di Badung.

MBP/ist

TAMAN RAMA - Tahun pelajaran 2015/2016 SMP, SMA dan Cambridge Programme Sekolah Taman Rama Ubung melepas 122 siswa. Terdiri dari 40 siswa SMP, 55 orang siswa SMA, dan 17 orang siswa Cambridge Programme yang dikemas dalam acara ‘’Graduation Ceremony’’ di Hotel Aston Denpasar, Kamis (9/6).

MBP/ist

MBP/ist

TUAN RUMAH - Universitas Mahasaraswati (Unmas) Denpasar kembali dipercaya sebagai tuan rumah National University Debating Competition (NUDC) tingkat regiobal Bali, NTB dan NTT. NUDC 2016 dipusatkan di Kampus Unmas, Jl. Soka sejak, Jumat (10/6) hingga Sabtu (11/6).

Ketua Panitia I Gede Putu Agus Pramesta, S.Pd., M.Pd. menjelaskan NUDC 2016 diikuti 40 duta PTN dan PTS di Bali, NTB dan NTT.

UNMAS DENPASAR – Setiap tahun Kampus Universitas Mahasaraswati (Unmas) Denpasar diserbu lulusan SLTA. Minggu (12/6) mereka berkumpul di Unmas untuk mengikuti tes tulis Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) Unmas Gelombang I. Pelaksanaan tes SPMB Unmas Gelombang I langsung dipantau Rektor Unmas Denpasar Dr. I Made Sukamerta, M.Pd., beserta wakil rektor dan para dekan di lingkungan Unmas.

27 Juni - 3 Juli 2016

35

KERAJINAN

Genteng, Gentong Pejaten

P

ejaten, sentra kerajinan berbahan tanah liat. Kerajinan gerabah (gentong) adalah awal mulanya. Kini lebih banyak beralih ke genteng.

Maka jadilah Pejaten sebagai sentra genteng. Namun perjalanan waktu, ikon itu juga mulai ‘’goyah’’. Serbuan genteng dari Jawa, menjadi salah satu penyebabnya. Penyebab lainnya, bisnis properti yang menurun dan tingginya ketergantungan pada pekerja luar.

Sehingga tak bisa pasang target produksi secara tepat.

Setiap bulan puasa, Pejaten paceklik tenaga kerja. Para pekerja sebagian besar mudik baik ke Jawa maupun Lombok. Akibatnya produksi alami penurunan. Hal itu terjadi setiap tahun. Salah satu perajin yang kemudian beralih menjadi suplier genteng adalah Made Agus Sukawijaya (37). Menurutnya karena tidak ada tenaga kerja, ia tidak lagi mencetak genteng sejak tahun 2013. “Usaha ini turun temurun. Tetapi karena tidak ada tenaga kerja, sejak tahun 2013 tidak lagi memproduksi,” ujarnya.

Tenaga kerja untuk pencetak genteng di Desa Pejaten kebanyakan berasal dari Banyuwangi dan Lombok. Saat inipun, lanjutnya, karena memasuki bulan puasa, banyak pengrajin yang tidak memproduksi sebanyak biasanya karena tenaga yang pulang kampung.

Dengan berkurangnya produksi membuat genteng Pejaten menjadi lebih mahal yaitu mencapai Rp 900/biji. Meski diakuinya, lonjakan harga ini tidak semahal tahun-tahun sebelumnya. Hal ini dikarenakan bisnis properti juga mengalami kelesuan.

Mengenai serbuan genteng Jawa, Sukawijaya mengatakan pangsa pasarnya berbeda.

Untuk genteng Jawa lebih banyak dipesan kalangan menengah ke atas. Sementara genteng Pejaten kalangan menengah ke bawah.

Karena harganya lebih murah. “Kalau genteng Jawa itu harga paling murah Rp 1.600 dan Rp 4.000 untuk model kodok,” jelasnya.

Sementara perajin genteng Pejaten, Gede Putu Jaya (53) mengaku dalam sebulan ia bisa memproduksi 15 ribu genteng dan semuanya

36

27 Juni - 3 Juli 2016

habis terjual. Namun karena kekurangan tenaga akibat pulang kampung, dirinya tidak bisa memproduksi sebanyak itu.

Diakuinya, pemasaran genteng Pejaten jauh berkurang dibandingkan masa jaya dulu. Dulu, setiap hari di posko pencatatan keluar-masuk genteng Pejaten, sekitar 50 ribu hingga 70 ribu genteng yang keluar. Saat ini karena lesunya bisnis properti ditambah dengan datangnya genteng Jawa pengiriman dalam satu hari tercatat hanya 4.000-5.000 dalam sehari.

Perbekel Pejaten I Nyoman Alit Wijaya, Minggu (12/6), mengakui tenaga kerja pembuat genteng kini terbatas. Apalagi ketika memasuki bulan puasa.

Diakuinya, perajin genteng Pejaten kini mendatangkan tenaga dari luar. Sekitar 70 persen tenaga kerja tersebut datang dari Jawa dan Lombok, sisanya lokal Bali.

Mengenai persaingan dengan adanya genteng dari Jawa, menurut Alit, ada pasarnya masingmasing. Genteng Jawa lebih banyak dipakai kalangan menengah ke atas. Sementara genteng Pejaten lebih diminati kalangan menengah ke bawah karena harganya lebih murah.

Diakui, pernah ada genteng Jawa yang memakai merk Pejaten. Hal ini tentu merugikan terlebih merk Pejaten telah menjadi hak paten Desa Pejaten. Menindaklanjuti penyalahgunaan hak paten Pejaten ini, pihak desa mengutus tim langsung ke lokasi penghasil genteng yang memakai nama cetakan Pejaten. Ada dua desa di Jawa Timur yaitu di Bondowoso dan Situbondo. Dari hasil kunjungan ke desa tersebut didapati bahwa pengrajin memproduksi genteng dengan nama cetakan Pejaten.

Tim kemudian mengadakan pertemuan dengan kepala desa setempat dan memberikan informasi jika merek Pejaten sudah menjadi hak paten pengrajin di Desa Pejaten Kediri Tabanan. ‘’Dari pertemuan itu akhirnya disepakati bahwa perajin di dua desa itu mengganti merek Pejaten dengan merek lain,’’ ujarnya. z Wira Sanjiwani

Tamu Belanda Beri Solusi PEJATEN memiliki objek wisata baru; museum keramik.

Banyak yang belum tahu. Wajar, karena baru didirikan empat tahun lalu. Bahkan secara bertahap pula. Pengunjung museum yang diberi nama ‘’Tanteri’’ baru dalam hitungan puluhan.

Wisatawan asing, tercatat lebih banyak. Tak hanya melihatlihat, mereka juga bisa praktik membuat keramik. Hasilnya bisa dibawa pulang, agar Pejaten tetap dikenang.

Putu Oka Mahendra, pendiri Museum Seni Keramik Tanteri, pekan lalu menuturkan, ide pendirian museum tersebut sejatinya ada sejak era 80-an. Ketika itu, Tanteri, ayahnya menjabat sebagai Kepala Desa Pejaten. Ide itu baru terwujud tahun 2011.

“Meski idenya sudah lama, pendirian museum ini baru bisa direalisasikan pada 2011 lalu secara bertahap,” ungkapnya.

Kata Oka Mehendra, keramik dan gerabah atau produk yang berbahan baku tanah liat, identik dengan Desa Pejaten. Sebab kerajinan inilah yang telah menopang kehidupan masyarakat setempat sejak dulu. “Dulu sekitar tahun 70-an, desa ini merupakan tempat yang tandus. Lahan pertanian yang tersedia tidak memadai. Kerajinan gerabahlah yang membantu menopang hidup masyarakat di sini,” tuturnya.

Pada dekade berikutnya, sekitar tahun 1985, industri keramik dan gerabah di desa ini semakin berkembang. Ini seiring dengan diperkenalkannya teknik pemanasan dengan temperatur tinggi oleh seorang tamu Belanda yang singgah di desa tersebut. Dengan teknik ini, keramik dan gerabah yang dihasilkan jauh lebih bermutu. “Sejak saat itulah kerajinan keramik dan gerabah di desa ini berkembang pesat,” imbuhnya.

Mantan anggota DPRD Tabanan periode 2009-2014 ini mengatakan, para tamu yang datang tidak hanya melihat-lihat koleksi keramik, juga bisa melihat secara langsung proses pembuatan keramik mulai dari tahap pengolahan bahan baku, pembuatan, hingga proses akhir serta ¿QLVKLQJ. Bahkan seiring perjalanannya, Oka Mahendra mengatakan banyak wisatawan baik domestik maupun asing yang mulai berdatangan ke Desa Pejaten khususnya untuk melihat cara pembuatan keramik. “Kunjungan masih didominasi wisatawan asing asal Eropa, rata-rata per hari ada 30 orang, sementara domestik 20 orang,” bebernya.

Diakuinya perkembangan keramik pejaten saat ini mulai menggeliat. Indikatornya terlihat dari tingginya permintaan barang khususnya untuk di hotel dan restoran. Ini tentu saja mendorong tumbuhnya pengrajin keramik. Sayangnya, di tengah peningkatan tersebut bahan baku masih menjadi kendala.

Tak jarang untuk bisa mendapatkan yang sudah jadi harus antre.

“Bahan baku dari Jakarta,” jelasnya.

Meski demikian pihaknya bersama warga sekitar saat ini sedang melakukan tahapan penataan kawasan untuk mendukung keberadaan museum keramik. Salah satunya menata lingkungan desa sebagai pendukung keberadaan industri ini. z Puspadewai

MBP/bit

Wisatawan sedang ‘’belajar’’ membuat barang seni keramik.

27 Juni - 3 Juli 2016

37

PA R I W I S ATA

MENIKMATI TAMAN SANG RAJA DI TIRTAGANGGA

B

erkunjung ke Bali tidak hanya melulu jalan-jalan ke Pantai Kuta dan Pantai Sanur, namun masih ada banyak spot menarik lain yang bisa didatangi. Khususnya yang ada di sekitar Bali Timur, seperti menikmatin taman sang raja di Tirtagangga, Karangasem. Objek wisata ini, dulunya sebuah taman air kerajaan Karangasem.

Saat ini taman Tirtagangga Karangasem berfungsi sebagai tempat wisata di Bali timur.

Memasuki Taman Tirtagangga, wisatawan akan melihat hamparan kolam air dan terdapat satu buah candi yang menjulang tinggi di bagian kanan. Di dalam kolam air tersebut, wisatawan dapat melihat ikan hias dan dasar dari kolam.

Ada tiga hal utama yang ada di taman Tirtagangga

38 27 Juni - 3 Juli 2016

Karangasem, kebun, kolam air dan patung. Lokasi dari taman Tirtagangga Karangasem, berada di tengah areal persawahan dan air yang ada di taman ini berasal dari mata air Rejasa.

Taman ini masih milik kerajaan Karangasem.

Luas area dari taman Tirtagangga 1,2 hektar, yang memanjang dan membentang dari arah timur ke barat. Terdapat tiga tingkatan bangunan di taman Tirtagangga Bali. Di bangunan tertinggi terdapat mata air yang berada di bawah pohon beringin.

Bangunan level kedua, terdapat kolam renang dan bangunan yang paling bawah terdapat kolam hias dengan air mancur.

Pengelola Taman Tirtagangga dari keluarga Puri Karangasem AA Ngurah Dharma Sanjaya, menyampaikan objek wisata itu tetap ramai dikunjungi wisatawan. Pada saat liburan sekolah penuh pelajar yang berlibur ke sana.

Mereka paling banyak dari luar Karangasem. Umumnya mereka pelajar SD-SLTP. Seperti kemarin, tampak ratusan pelajar dari SMK 1 Gianyar berwisata sembari menggelar acara perpisahan di taman itu.

Karena areal parkir yang sempit tak memuat sekitar 10 bus besar rombongan pelajar itu, bus terpaksa diparkir di pinggir jalan raya. “Pelajar SLTA lebih banyak mereka liburan ke luar Bali,” katanya.

Demikian juga saat liburan hari raya seperti Galungan dan Kuningan, wisatawan lokal (wislok) juga membeludak. Mereka umumnya kalangan anak-anak muda dari Karangasem. Pada saat liburan hari raya seperti itu, kerap terjadi kemacetan di depan taman di jalur Amlapura-Singaraja itu. “Saat liburan Galungan atau Kuningan peningkatan wislok sore hari bisa mencapai 800 persen, kunjungan bisa mencapai ribuan orang,” ucapnya.

Sementara pada liburan nasional pada hari raya seperti Idul Fitri atau Natal juga ramai. Wisatawan dari luar Karangasem umumnya dari Jawa. Sementara seharihari, wislok terbatas, hanya belasan dari kalangan warga di sekitar desa itu. “Namun wisman sehari-hari rata-rata mencapai 100 orang,” jelasnya.

Objek wisata ini, mengandalkan taman air peninggalan kerajaan Karangasem. Taman ini cukup indah dengan sejumlah kolam yang diisi aneka ikan hias. Sementara di luar taman hamparan sawah subur dan indah berteras, di bagian timur objek wisata ini, juga menjadi tempat pemberhentian wisman yang lewat hendak pergi atau pulang dari kawasan wisata Tulamben.

Meski cukup ramai, penataan bagian depan taman Tirtagangga ini tidak begitu menarik.

Di bagian depan berjejer pedagang yang membuka toko atau warung. Sementara di pinggir jalan raya Amlapura-Singaraja lebih memprihatinkan. Penataan kurang dilakukan, sehingga pemandangan tampak kurang menarik. Bahkan sejak bulan lalu di bagian depan selatan, pedagang bakso dari luar rupanya mengontrak lahan.

Lahan itu dibanguni kios bakso dengan tembok batako, atas asbes atau

seng dengan bangunan rendah dan sempit, tampak kurang indah dipandang.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Karangasem, Drs. Wayan Purna, mengatakan tahun ini tak ada acara semacam festival Tirtagangga di objek wisata itu. Dulu, di taman itu sempat dua kali digelar festival Tirtagangga. z Budana

Objek wisata Tirtagangga menjadi primadona bagi wisatawan yang tengah berlibur ke Bali Timur. Objek wisata ini, dulunya sebuah taman air kerajaan Karangasem.

27 Juni - 3 Juli 2016

39

A KT I V I TA S

MBP/ist

MBP/ist

WALI KOTA DENPASAR – Wali Kota Denpasar I.B. Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Pembina Pusat Layanan Autis (PLA) Kota Denpasar Ny. I.A. Selly D. Mantra membuka seminar sehari tentang intervensi gizi, pendidikan dan pola asuh pada anak dengan gangguan perkembangan di rumah dan sekolah, Minggu (12/6), di Gedung Sewaka Dharama, Lumintang.

BALAI ARKEOLOGI - Balai Arkeologi Denpasar menggelar kegiatan “Rumah Peradabanâ€? di Museum Purbakala Gilimanuk. Kegiatan yang melibatkan puluhan siswa-siswi SMA di Jembrana ini berlangsung sejak Senin (13/5) hingga Jumat (18/5). Sedikitnya, 26 siswa yang didampingi empat JXUX SHQGDPSLQJ PHQJLNXWL ÂżHOG VFKRRO GL DUHDO VLWXV SXUbakala Gilimanuk.

MBP/ist MBP/ist

SMP CIPTA DHARMA %DQ\DN FDUD XQWXN PHQJHNVSUHVLkan kelulusan. Tidak selalu mengekspresikan kelulusan denJDQ FRUDW FRUHW VHUDJDP VHNRODK DWDX NRQYRL GL MDODQ VHSHUWL yang kerap terjadi. Pengumuman kelulusan yang diumumkan Sabtu (11/6) lalu, diekspresikan berbeda oleh SMP Cipta Dharma. SMP Cipta Dharma memberikan bantuan sosial (bansos) ke Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Denpasar.

SMPN 1 GIANYAR - SMPN 1 Gianyar merupakan sekolah SHUWDPD \DQJ PHQJJXQDNDQ DSOLNDVL %LPDVDNWL 6FKRRO \DNQL DSOLNDVL VLVWHP SHQJRODKDQ GDQD VHFDUD online. Kerja sama tersebut ditandai dengan serah terima mobil operaVLRQDO GDUL %LPDVDNWL 6FKRRO NHSDGD VHNRODK DNKLU SHNDQ lalu, bertempat di SMP Negeri 1 Gianyar. Menurut Kepala SMPN 1 Gianyar Dewa Nyoman Bawa, dengan sistem aplikasi berbasis online yang digunakan sekolah akan mendukung peningkatan kualitas belajar dan mengajar di sekolah favorit tersebut.

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan/usaha, tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), peluncuran produk, dan promosi lainnya melalui rubrik Event dengan menghubungi bagian Iklan Bali Post - (0361) 225764. Penyampaian materi dilakukan dua minggu sebelum penerbitan.

40 27 Juni - 3 Juli 2016

MBP/ist

FKUB BADUNG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung melalui Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Badung menggelar buka puasa bersama di Masjid Al-Fattah Taman Griya Jimbaran, Kuta Selatan, Minggu (12/6). Buka puasa bersama dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Badung Kompyang R. Swandika, Wakil Ketua DPRD Badung I Made Karyana beserta anggota, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, para kepala SKPD di lingkungan Pemkab Badung, Camat Kuta Selatan, Lurah Benoa dan Lurah Jimbaran.

MBP/ist

SMPN 8 DENPASAR - SMPN 8 Denpasar sukses membentuk siswa sederhana, namun cerdas. Prestasinya pun mengejutkan. Pada pengumuman hasil Ujian Nasional (UN) 2016, empat siswanya meraih ranking I dan rangking II seBali. Mereka masing-masing Ni Kadek Andini Swari, Kadek Maydi Cahyani dan A.A. Istri Nanda Pramesthi Cahyani.

Ketiganya meraih nilai 392,0. Masing-masing BI (96), Inggris (96), Matematika (100) dan IPA (100).

MBP/ist

CHIS - Sekolah Cahaya Harapan Indonesia Sejahtera (CHIS) mewisuda 85 siswanya di Trans Hotel, Seminyak, Selasa (14/6). Para siswa itu 48 diantaranya siswa SMP dan 37 siswa SMA. Tahun ini CHIS mencetak sejumlah prestasi gemilang, yaitu tingkat kelulusan 100 persen, memperoleh akreditasi A, mencetak 10 besar UN tertinggi, sejak tahun 2015/2016 berstatus satuan pendidikan kerja sama (SPK), dan tiga siswi kelas XII SMA CHIS diterima di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana (Unud) dan ITB melalui jalur undangan.

ACARA PELEPASAN - Pada Jumat (10/6), diselenggarakan acara kenaikan dan pelepasan siswa-siswi TK Jambe Kumara dan SD Jambe Agung Tahun Ajaran 2015/2016. Acara yang diselenggarakan di Stage Barong Jambe Budaya Batubulan ini berlangsung semarak diikuti ratusan siswa beserta orangtua/wali. Ketua Panitia I Wayan Kembar Cristiadi, S.Pd. dalam sambutannya menyampaikan, pelepasan diikuti 93 anak TK dan 83 siswa SD kelas VI. MBP/ist

27 Juni - 3 Juli 2016

41

A KT I V I TA S LOMBA DESA - Desa Mengwi Kecamatan Mengwi ditunjuk sebagai wakil Kabupaten Badung dalam Lomba Desa Tingkat Provinsi Bali Tahun 2016.

Guna mengetahui sejauh mana perkembangan kemajuan desa, baik menyangkut tata kelola pemerintahan, administrasi dan keuangan desa tersebut, Senin (13/6) dilakukan penilaian terhadap Desa Mengwi oleh Tim Penilai Provinsi Bali.

MBP/ist

SMK FARMASI – SMK Farmasi Bintang Persada yang berlokasi di Jalan Gatot Subroto Barat, Denpasar dan telah lama terkreditasi “A” yang merupakan sekolah pencetak Asisten Tenaga Kesehatan menggelar acara wisuda dan pengambilan sumpah Asisten Tenaga Kesehatan di Hotel Neo Denpasar, Kamis (9/6) lalu. Acara wisuda dan pengambilan sumpah diikuti 62 siswa.

MBP/ist

MBP/ist

MBP/ist

SMPN 1 DENPASAR - SMPN 1 Denpasar layak disebut gudangnya siswa berprestasi. Hampir setiap hari siswanya ada yang menyumbang prestasi terbaik untuk sekolah, baik di bidang akademis maupun nonakademis. Prestasi teranyar yakni menyebet dua medali emas di Porsenijar Bali. Prestasi pemuncak ini dipersembahkan Nyoman Setyawan pada lomba nyurat aksara Bali di lontar dan Putu Dea Indah Kartini di lomba melukis. Kedua siswa berprestasi ini mendapat ucapan selamat, khusus dari Kepala SMPN 1 Denpasar Drs. A.A. Gede Agung Rimbaya Temaja, M.Ag., Selasa (14/6).

F-KES UNHI - Program Studi Kesehatan Ayurweda Fakultas Kesehatan Universitas Hindu Indonesia (FKes Unhi) Denpasar kembali menggelar pengabdian masyarakat berupa Gebyar Pengobatan Ayurweda. Pengobatan gratis kali ini dilangsungkan di Desa Bedulu Kecamatan Blahbatuh, Gianyar, Sabtu (11/6). Kegiatan ini dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-8 Fakultas Kesehatan Unhi.

42 27 Juni - 3 Juli 2016

MBP/ist

UNUD - Universitas Udayana (Unud) mengukuhkan empat guru besar tetap sesuai Surat Keputusan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) di Auditorium Widya Sabha, Kampus Unud Bukit Jimbaran, Kamis (9/6). Keempat guru besar itu yakni Prof. Dr. dr. I Putu Gede Adiatmika, M.Kes. dari Fakultas Kedokteran, Prof. Dr. Ir. I Wayan Surata, M.Erg. dari Fakultas Teknik, Prof. Dr. Ir. I Wayan Nuarsa, M.Si. dari Fakultas Pertanian dan Prof. Dr. Ni Nyoman Kerti Yasa, S.E., M.S. dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

MBP/ist

SMAN 1 PUPUAN - SMAN 1 Pupuan menggelar aksi sosial, Jumat (10/6). Kegiatan serangkaian HUT ke-24 ini diisi donor darah, pembagian sembako kepada empat keluarga kurang mampu, dan pemberian penghargaan kepada siswa berprestasi. Kepala SMAN 1 Pupuan Drs. I Wayan Suarma, M.Pd., menjelaskan peringatan HUT sekolah kali ini memang dikemas berbeda dibandingkan sebelumnya.

MBP/ist MBP/ist

PEMKOT DENPASAR - Tim Adipura Pusat yang beranggotakan enam orang dipimpin Prof. Rachmat Witoelar dan Nabiel Karim tertarik dengan inovasi penanganan kebersihan lingkungan yang telah diterapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar. Hal itu disampaikannya usai menyaksikan pemaparan penanganan kebersihan lingkungan di Kota Denpasar oleh Wali Kota Denpasar I.B. Rai Dharmawijaya Mantra di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (14/6).

POLTEKES DENPASAR - Poltekes Denpasar menggelar Interprofesional Education (IPE) berupa simulasi bencana dengan tema “Melalui Simulasi Bencana Kita Tingkatkan Community Resilience� pada Jumat (10/6) di Kampus Poltekes Denpasar, Jalan Pulau Moyo. Dalam kegiatan tersebut melibatkan 108 mahasiswa dari 4 jurusan, yaitu Jurusan Keperawatan, Gizi, Kesling, dan Kebidanan. Dalam simulasi bencana juga ada yang berperan sebagai korban sebanyak 38 mahasiswa dari semester yang lebih kecil.

27 Juni - 3 Juli 2016

43

A KT I V I TA S

MBP/ist

BUPATI BULELENG - Jalan penghubung Banjar Dinas Tegal menuju Banjar Dinas Sangker, Desa Mengening Kecamatan Kubutambahan masih terlihat rusak. Jalan yang berstatus jalan desa ini memiliki panjang kurang lebih 5 kilometer. Dari total panjang jalan tersebut, tercatat kerusakan paling parah terletek di Banjar Dinas Sangker sepanjang 2,5 kilometer.Untuk memastikan kondisi tersebut, Rabu (15/6) Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, S.T. (PAS) mengunjungi Desa Mengening dan bertatap muka dengan warga setempat.

MBP/ist

DINSOSNAKER DENPASAR - Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Denpasar akan menyelenggarakan bursa pameran kerja atau job fair selama empat hari.

Kegiatan yang akan berlangsung mulai Rabu (15/6) hingga Sabtu (18/6) bertempat di Taman Kota Denpasar, Lumintang. Dalam job fair kali ini, sedikitnya 30 perusahaan akan ikut mencari calon tenaga kerja. Demikian ditegaskan Kepala Dinsosnaker Denpasar IGA Anom Suradi yang ditemui di sela-sela rapat technical meeting, Kamis (9/6).

MBP/ist

JRO SUTIAWATI – Jro Sutiawati yang terkenal dengan pengobatan alternatif berdasarkan pawisik, ternyata mendapat pawisik dari berbagai sumber. Salah satunya Bapak Proklamator Bung Karno. Lantaran kerap mendapat pawisik dan atas petunjuk Bung Karno sendiri, beberapa waktu lalu Jro Sutiawati mengunjungi makam Bung Karno di Blitar untuk melakukan ritual.

44 27 Juni - 3 Juli 2016

MBP/ist

BUPATI BANGLI – Bupati Bangli I Made Gianyar, Kamis (9/6) me-launching program hari Kamis sebagai Hari Penanggulangan Kemiskinan. Acara launching yang dirangkaikan dengan peringatan hari lanjut usia dan HUT ke-70 BNI ini diselenggarakan di Banjar Tegalasah, Desa/Kecamatan Tembuku.

MBP/ist

SMP PGRI 6 - SMP PGRI 6 Denpasar memiliki budaya tersendiri dalam pengumuman kelulusan siswa kelas IX. Pada pengumuman kelulusan, Sabtu (11/6) lalu, semua siswa diajak bersembahyang bersama untuk menghindari aksi corat-coret seragam sekolah. Para siswa kelas IX dengan sabar dan tertib mendengarkan pengumuman Kepala SMP PGRI 6 Denpasar Drs. I Ketut Antara, M.Ag., bahwa semua siswa yakni 88 orang dinyatakan lulus 100 persen.

MBP/ist

BALI KIDDY - Acara Wisuda (Graduation) TK B merupakan acara tahunan yang rutin diadakan oleh Sekolah Bali Kiddy dalam rangka merayakan kelulusan siswasiswanya yang berada pada jenjang TK B. Acara tahun akademik 2015-2016 diikuti oleh 4 kelas yang tediri dari 92 anak. Kepala Sekolah Bali Kiddy Preschool Dini Paulina, S.Pd. dalam sambutannya menyatakan secara resmi mengembalikan siswa kepada orangtua sebagai tanda bahwa mereka telah menyelesaikan pendidikan taman kanak-kanaknya di TK Bali Kiddy.

MBP/ist MBP/ist

YKKPB - JajaranUnwar dan Yayasan Kesejahteraan Korpri Provinsi Bali (YKKPB), Sabtu (11/6) lalu dikumpulkan untuk mendengarkan arahan dan strategi kebijakan YKKPB 2014-2018. Saat itu, Ketua YKKPB Dr. Drs. A.A. Gede Oka Wisnumurti, M.Si. menyampaikan bahwa reorientasi kebijakan, strategis, pengelolaan keuangan dan implementasi kebijakan operasional dipakai sebagai ajang menyamakan persepsi dan gerakan bersama.

CHEVROLET - Produsen mobil asal Amerika Serikat, Chevrolet menyatakan komitmen untuk tetap berbisnis di Indonesia. Bahkan perusahaan ini telah menyiapkan dua produk anyar yang di-“lauching� tahun 2016 ini. Hal tersebut ditegaskan oleh Dewa Sunarpa, selaku Branch Manager PT Prima AutoWorld Bali saat ditemui, Kamis (8/6) di area pameran Mal Bali Galeria.

27 Juni - 3 Juli 2016

45

PROPERTI

Geliat Bisnis Properti

Terbantu Penurunan Suku Bunga Bank

B

isnis properti mulai menggeliat. Pasalnya, pihak perbankan dan developer kini lebih gencar melakukan promosi terkait properti baik bunga KPR, subsidi bunga, DP rumah, dan persaingan kualitas rumah.

Bank Mandiri belum lama ini mengumumkan tentang turunnya

46 27 Juni - 3 Juli 2016

suku bunga kredit pemilikan rumah (KPR) Bank Mandiri turun 8,5 persen dari yang semula kisaran 12 persen.

Kepala Wilayah Mandiri Bali dan Nusa Tenggara, Maswar Purnama menjelaskan, dengan penurunan suku bunga 8,5 persen pihaknya ingin memfasilitasi antara buyer dan seller dengan pembiayaan murah.

Hendra Wahyudi, Vice President PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Kanwil XI Bali Nusa Tenggara menambahkan, Bank Mandiri saat ini menyediakan promo untuk KPR dengan MDQJND ZDNWX Âż[ WDKXQ GDQ EXQJD Âż[ SHUVHQ SHU WDKXQ 'HQJDQ adanya suku bunga ringan tersebut, developer merasa diuntungkan.

Bahkan Citraland Denpasar berani memberikan subsidi bunga 2,5 persen di tahun pertama untuk buyer. Promo tersebut ia berikan lantaran 60 persen penjualan rumah dengan KPR. Florentia Tisila, Manager Marketing Citraland mengatakan, sejak dari bulan Februari tahun 2016, pembelian rumah di Citraland menunjukkan hasil yang bagus. Per bulan, pihaknya bisa menjual 3-8 unit rumah. “Sebulan belum pernah kosong, ada saja yang beli,� ujarnya.

Dengan suku bunga rendah yang diberikan Mandiri yaitu 8,5 persen memberikan kemudahan baginya. Berbagai promo juga disediakan Citraland Denpasar seperti promo fee peningkatan hak milik dan promo fee voucher sampai puluhan juta rupiah.

Perumahan Citraland yang berdiri di lahan seluas 18 hektar tersebut, telah terserap 8 hektar untuk dua kluster yang dimiliki Citraland yaitu Crystal Hill dan Balerina Park dan hampir habis terjual.

Mengingat, faktor utama yang menjadikan nilai sebuah investasi properti melesat tinggi adalah faktor lokasi, maka kawasan Citraland Denpasar ini memiliki lokasi terbaik dengan nilai tanah Rp 1,3 miliar per are sehingga membuat harga rumah antara Rp 2,7 miliar - Rp 5 miliar.

Selain Citraland Denpasar, Singaraja Properti juga memberikan aneka promo untuk pembelian rumah di wilayah Singaraja. Luh Kerthianing, Direktur Singaraja Properti mengatakan, telah membangun 700 unit rumah sejak tahun 2011. Hingga

kini tersisa 575 karena telah terjual 125 unit sehingga jika diratakan, Singaraja Properti mampu menjual hingga 2-3 unit.

Dengan harga tanah Rp 450 juta per are di Wilayah Penarukan, Singaraja ia mematok harga rumah dari Rp 800 juta - Rp 2,5 miliar.

Memang banyak masyarakat telah memiliki rumah, tapi ia mengklaim, huniannya benar-benar eksklusif dengan kelebihan yang dimiliki. One gate system, security 24 jam, landscape tambah tinggi sehingga paling beda, jalan paling luas untuk ukuran meter yaitu jalan utama 9-11 meter, jalan masuknya 6 meter sehingga paling beda dengan developer lain. Desain bangunan juga satu-satunya yang cluster VSHVLÂżNDVL EDQJXQDQ PHQJJXQDNDQ granit. “Itu yang juga menyebabkan jadi mahal,â€? tandasnya. Selain itu, yang membuat Singaraja Properti berbeda dengan developer lain adalah satusatunya yang berlokasi di tengah kota Singaraja, Penarukan, berada di Jalan Provinsi yaitu

Jalan Setiabudi sehingga kelas tanahnya EHUEHGD 6HUWLÂżNDW UXPDK WLGDN DGD GLMDPLNDQ GL EDQN VHUWLÂżNDW VHPXDQ\D KDN PLOLN VHUWLÂżNDW SHFDK L]LQ ,0% WHUEDLN di Kabupaten Buleleng. z Citta Maya

MBP/dok

27 Juni - 3 Juli 2016

47

HIBURAN

Kisah Hidup Nike Ardilla DNDQ 'LÀOPNDQ MBP/ist

48 27 Juni - 3 Juli 2016

R

umah produksi baru asal Bandung, Focus Cinema akan mengangkat kisah hidup penyanyi Nike Ardilla ke layar lebar untuk mengenang mendiang Nike dan sekaligus meneruskan cita-cita penyanyi tersebut semasa hidupnya. “Film ini akan berjudul â€?Suara Hati: Catatan 6HRUDQJ 6DKDEDW´ \DNQL ÂżOP \DQJ DNDQ menceritakan tentang perjalanan Nike dari awal menapaki karier hingga mencapai puncak kesuksesan itu menurut rencana akan tayang mulai akhir 2016 di seluruh bioskop Indonesia. Ini sekaOLJXV PHQMDGL ÂżOP SHUGDQD WHQWDQJ NLVDK sejati Nike,â€? kata Perwakilan Focus Cinema, Wahyu Saputra, kepada Antara di Bandung, baru-baru ini.

Saputra yang juga salah satu penulis skenario dan direktur casting “Suara Hati: Catatan Seorang Sahabatâ€? mengatakan sebelumnya pernah ada wacana kisah Nike akan difilmkan, namun selalu gagal terlaksana.Ia mengatakan, LGH DZDO ÂżOP LQL PXQFXO GDUL %XQGD Atun yakni manager Nike semasa hidup VHNDOLJXV RUDQJ WHUGHNDWQ\D GDQ ÂżOP ini berangkat dari pengalaman serta cerita Bunda Atun ketika menemani perjalanan Nike. “Yang dimaksud catatan seorang sahabat ini adalah sosok Bunda Atun,â€? kata dia.

Oleh karenanya, Focus Cinema EHUVHGLD PHQJJDUDS ÂżOP WHQWDQJ NLVDK 1LNH MXJD PHQMDGL ÂżOP SHUGDQD EDJL Focus Cinema, karena menuai tantangan. “Kenapa kami mau, selain karena Nike mempunyai kisah, semangat hidup, hingga perjuangan karier yang sangat menarik untuk direproduksi menjadi sebuah film. Cerita film itu berangkat dari orang terdekatnya Nike, dia yang tahu bagaimana sosok Nike, ini hal menarik sekaligus tantangan buat kami,â€? katanya.

0HQXUXW 6DSXWUD ÂżOP LQL EDUX DNDQ mulai pengambilan gambarnya terhitung September 2016 dan saat ini sedang dilakukan open casting, selama satu pekan sejak Rabu (8/6) lalu. “Open casting-nya gratis dan terbuka untuk umum. Kami sedang mencari bakat-bakat baru selain untuk sosok Nike, juga untuk sosok Melly Goeslow, Ari Sihasale, Gugun Gondrong, Mayang Sari, Rima Melati, dan lain-lain yang notabene adalah sahabatnya yang juga akan kami munculkan GL ÂżOP ´ NDWDQ\D

Venna Melinda

Bekraf Perlu Kembangkan Kajian Film LEGISLATOR dari Komisi X DPR RI Venna Melinda mengusulkan, agar Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) perlu PHPEXDW NDMLDQ ÂżOP ÂżOP ,QGRQHVLD \DQJ VXNVHV GHPL EHUNHPEDQJQ\D SHUÂżOPDQ nasional. “Bekraf bisa bersama-sama para SURGXVHU PHPEXDW NDMLDQ EDJL ÂżOP ÂżOP yang sukses, kategorinya bukan hanya banyak penontonnya, tetapi berkualitas, sebagai pemetaan,â€? ujarnya dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi X DPR dengan Bekraf yang diketuai Triawan Munaf di Gedung Parlemen, Jakarta, baru-baru ini.

Hal sependapat juga diutarakan pimpinan rapat sekaligus Wakil Ketua Komisi X DPR Sutan Adil Hendra dan 24 anggota yang hadir dalam RDP. ³'DODP UDQJND SHQJHPEDQJDQ SHU¿Oman nasional dan merekomendasikan SDQMD SHU¿OPDQ QDVLRQDO .RPLVL ; DPR meminta Bekraf melakukan kajian secara komprehensif,� kata Sutan, menyinggung akan direkomendasikannya panitia kerja (Panja)

3HUÂżOPDQ 1DVLRQDO Komisi X juga meminta Bekraf segera menyusun sistem pencatatan ÂżOP WHUODULV ER[ RIÂżFH) terintegrasi, dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. “Kami meminta Bekraf menyusun sistem ER[ RIÂżFH terintegrasi bekerja sama dengan Kemendikbud RI,â€? demikian Sutan Adil Hendra.

Pusat Pengembangan (Pusbang) Film Kemendikbud mulai merancang sistem ER[ RIÂżFH terintegrasi dan ditargetkan selesai tahun ini. Sistem tersebut nantinya digunakan untuk memetakan SDVDU ÂżOP QDVLRQDO PHPDVWLNDQ SURPRVL ÂżOP OHELK WHSDW VDVDUDQ KLQJJD menyelenggarakan lokasi pertunjukan baru. Sistem ER[ RIÂżFH terintegrasi juga diharapkan membuka akses masyarakat akan lebih mudah memperoleh data ÂżOP \DQJ GLEXWXKNDQ z Pusat Data

z Pusat Data 27 Juni - 3 Juli 2016

49

TRADISI

Tari Mongah

Sakral, Busananya Berbahan Dedaunan

J

ika di Terunyan, ada tari Barong Berutuk yang busananya menggunakan keraras (daun pisang kering). Busana atau pakaian serupa juga digunakan dalam Tari Mongah. Tari ini disakralkan oleh masyarakat di Desa Bunutin Kintamani, Bangli. Pakaian tari ini tak menggunakan kain, melainkan berbahan dedaunan. Seperti apa?

Tari Mongah memang berbeda dengan tari sakral pada umumnya. Perbedaannya terletak pada busananya. Bendesa Adat Bunutin Bangli Wayan Rungu belum lama ini mengatakan, jika pada umumnya penari menggunakan pakaian berbahan kain, tidak demikian halnya dengan penari Mongah. Para penari Mongah menggunakan pakaian yang terbuat dari daun pakis dan bun yang disusun sedemikian rupa membentuk kerucut.

Kendati berbahan daun pakis dan bun, bahan tersebut tidak didapat secara sembarangan. Bahan pakaian untuk tari

sakral tersebut didapat melalui sebuah ritual khusus di sebuah tempat yang bernama alas Belanga, di jaba Pura Dalem Dasar Desa Bunutin. “Daun yang kami pakai tidak sembarangan. Kami dapatkan daun itu dari nunas di alas Blanga,” terangnya.

Biasanya ritual mapinunas daun ini dilaksanakan beberapa hari sebelum tarian itu dipentaskan. Untuk membuat pakaian berbentuk kerucut tersebut, digunakan juga rangka yang terbuat dari bambu. “Selain menggunakan dedaunan, pakaian itu juga menggunakan buah bokak,” ujarnya.

Sebagaimana yang ditradisikan selama ini, Tari Mongah hanya dibawakan oleh pemuda. Jumlah pemuda yang biasanya menarikan tarian sakral ini sebanyak 11 orang. Tarian ini hanya dipentaskan dua tahun sekali, yakni saat wali pangwangan di Pura Bale Agung, Bunutin.

Dijelaskannya, sebelum tarian itu dipentaskan, krama adat terlebih dahulu

MBP/swasrina

Tari Mongah saat dipentaskan pada pawai budaya serangkaian HUT ke-812 Kota Bangli.

50 27 Juni - 3 Juli 2016

melaksanakan upacara ngawiwit pada purnama kasa. Upacara ini digelar di Pura Sanghyang Baruna. Di samping itu, krama juga menyelenggarakan ritual wali mataur yang dilaksanakan pada sasih kapat di Pura Bele Agung. Sarana yang digunakan saat ritual wali mataur yakni babi dan anjing bang bungkem.

Saat wali mataur, dilaksanakan juga ritual menepuk tepung suci yang bertujuan untuk mengetahui adanya merana atau tidak di Desa Bunutin. Dalam ritual ini krama membuat lubang di natar Pura Bale Agung sedalam kurang lebih 20 cm.

Lubang tersebut diisi dengan tepung beras dan ditutup dengan daun lumba-lumba sebanyak 3 lembar. Setelah itu paduluan ngaturang bhakti dan kemudian menepuk daun tersebut. “Kalau saat dibuka tampak bentuk menyerupai tikus, berarti merana yang akan dihadapi warga adalah tikus.

Begitu pula merana lainnya akan tergambar di sana,” jelasnya.

Selanjutnya dari ritual ini, krama kemudian menggelar wali pangwangan untuk memohon agar merana tersebut tidak mengganggu pertanian warga.

Pangwangan sendiri memiliki makna pengurangan atau memperkecil hal-hal yang negatif termasuk hama, merana yang cenderung mengganggu ketenteraman warga. “Setelah pangwangan, nuju purnama dilaksanakan yadnya di Pura Bale Agung. Adapun sarana yang dipakai dalam upakara tersebut berupa sapi betina yang telah pernah melahirkan,” terangnya. Dalam upacara inilah dipentaskan Tari Mongah.

Dalam pementasannya, penari Mongah medal dari Pura Dalem Dasar kemudian menuju Pura Bale Agung. Begitu tiba di Pura Bale Agung langsung mengitari bale lantang sebanyak tiga kali. “Setelah itu penari masolah dengan sepuasnya di natar pura.

Jadi makna Tari Mongah ini adalah untuk mengusir hama tetanduran,” jelasnya. z Swasrina