Majalah Bali Post Edisi 129 | balipost.com

129 |14 - 20 Maret 2016

Ponton dan Lumpur, Kendala Tumbuhnya Terumbu Karang RP 20.000

DAFTAR ISI OPINI zStrategi Pencegahan Kepunahan Bahasa Lokal 6 BALI SEPEKAN zWarga Tuntut Kabel PLTU Digeser 7 LAPORAN UTAMA zPonton dan Lumpur, Kendala Tumbuhnya Terumbu Karang 8 zUU 23/2014 Hambat Konservasi Terumbu Karang 9 zI Gusti Agung Prana Cantik, Terumbu Karang Pemuteran 11

POLITIK z’’Kanibalisme’’ Membayangi Bali 16 zPuji Kepedulian Orang Bali 17 KIPRAH REMAJA z Mengasah Kejujuran, Memantapkan

DAERAH z Ribuan Kios dan Los

Pasar Badung Terbakar 22

LENSA z WATER BLOW 26 PENDIDIKAN z Mengajak Generasi Muda

Cintai Pertanian 27

LINGKUNGAN z Nyepi Tangkal Pemanasan Global 36

Jiwa ”Entrepreneurship” 18

MANCANEGARA z Awal Pesta Politik AS 20

PARIWISATA z Membangun Pariwisata dari Desa 38 PROPERTI z Penerapan UU Tapera, Di Bali Terbentur

Aturan Rusun dan Harga Lahan 42

14 - 20 Maret 2016

3

DARI PEMBACA

Imbauan untuk Pengurus PGRI Gianyar M

ulai Tahun 2014 - 2020 banyak guru SD, SMP, SMA/SMK yang akan dan sudah purna tugas. Semua guru yang akan pensiun dan sudah pensiun antara tahun 2014 - 2020 belum banyak yang mengetahui ada Juknis tentang pembayaran TPG pada bulan terakhir masa aktifnya melaksanakan PBM, berpedoman pada tanggal kelahiran guru yang akan pensiun. Guru yang akan pensiun bisa TPG bulan terakhirnya dibayarkan atau tidak, berpatokan pada tanggal 20 kelahiran guru yang bersangkutan.

Misalnya, apabila tanggal kelahiran guru A yang akan pensiun di bawah tanggal 20 Oktober 2015 (pada bulan Oktober masih aktif bertugas), sedangkan GK BKN menyebutkan masa pensiunnya terhitung mulai tanggal 1 November 2015, maka TPG-nya pada bulan Oktober tidak dibayarkan. Namun, apabila guru A itu tanggal kelahirannya di atas tanggal 20, maka TPG-nya pada bulan Oktober dibayarkan.

Terkait dengan itu saya mengimbau jajaran pengurus PGRI Kabupaten Gianyar untuk mohon kepada Kepala Disdikpora Kabupaten Gianyar kiranya dapat menyebarluaskan juknis tersebut ke sekolahsekolah. Informasi juknis ini penting diketahui oleh para guru yang akan pensiun agar tidak ada kesalahan komunikasi di sekolah antara guru yang akan mensiun dengan Tim Operator Dapodik sekolah. Atas proaktif PGRI Kabupaten saya ucapkan terima kasih.

I Nyoman Madra Elyawan, S.Pd. Gianyar

Perintis K Nadha Pemimpin Umum ABG Satria Naradha Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Wirata Redaktur Pelaksana Sugiartha Redaksi Dira Arsana, Mawa, Sueca, Daniel Fajry, Yudi Winanto, Subrata, Budi Wiriyanto, Diah Dewi, Subrata, Sumatika, Asmara Putra, Dedy Sumartana.

Anggota Redaksi Denpasar Giriana Saputra, Oka Rusmini, Umbu Landu Paranggi, Yudi Karnaedi, Pramana Wijaya, Eka Adhiyasa, Parwata, Rindra, Agustoni, Ngurah Kertanegara, Komang Suryawan, Agung Dharmada, Agus Toni.

Bangli: Ida Ayu Swasrina, Sosiawan.

Buleleng: Dewa Kusuma, Mudiarta, Gianyar: Manik Astajaya, Karangasem: Budana, Bagiarta Klungkung: Dewa Dedy Farendra, Negara: IB Surya Dharma, Tabanan: Dewi Puspawati, Wira Sanjiwani.

Jakarta Nikson, Hardianto, Ade Irawan NTB Agus Talino, Izzul Khairi, Raka Akriyani Surabaya Bambang Wiliarto

Bagi Anda yang ingin mengirimkan artikel/opini atau pikiran pembaca silakan kirimkan ke balipost@ indo.net.id atau redaksibalipost@yahoo.com. Panjang artikel maksimal 2.500 karakter, sertakan foto, pikiran pembaca maksimal 1.000 karakter.

4

Kantor Redaksi Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232.

Telepon : (0361)225764, Facsimile: 227418, Alamat Surat: P.O.Box:3010 Denpasar 80001.

Perwakilan Bali Post Jakarta, Bag.Iklan/Redaksi: Jl.Palmerah Barat 21F. Telp 021-5357602, Facsimile: 021-5357605 Jakarta Pusat.

NTB: Jalam Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257 Manajer Iklan: Suryanta, Manajer Sirkulasi: Budiarta, Alamat Bagian Iklan: Jl.Kepundung 67A, Denpasar 80232 Telp.: 225764, Facsimile : 227418 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00, Sabtu 08.00-13.00, Minggu 08.00-19.00.

Surat Izin Usaha Penerbitan Pers SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 Tanggal 24 Oktober 1985, ISSN 0852-6515. Anggota SPS-SGP, Penerbit PT Bali Post. Rek. BCA KCU Hasanudin Denpasar AC: 0403070618 a/n PT. Bali Post. Rek. BRI Jl. Gajahmada Denpasar A/C: 00170 1000320 300 an Pt.Bali Post.

Dicetak di Percetakan BP

14 - 20 Maret 2016

4

Strategi Mengawal Tanah Bali MENGELOLA ruang dan habitat hidup kini menjadi masalah serius di Bali.

Investasi nyaris membuat semua kawasan di Bali dianggap layak menjadi kawasan pariwisata dan bisnis. Padahal, Bali sebagai ruang hidup peradaban Hindu, memiliki banyak kawasan yang harus disakralkan.

Kawasan suci merupakan harga mati yang harus dihormati.

Menyikapi hal ini, moratorium di Bali Selatan kembali disuarakan. Langkah ini dinilai sebagai salah satu terobosan untuk menekan urbaniasi dan menekan alih fungsi lahan serta menjaga keseimbangan pertumbuhan ekonomi. Moratorium juga dinilai sebagai upaya untuk membatasi investasi rakus lahan di Bali Selatan sehingga pemilik modal bisa mengembangkan usahanya ke Bali Barat, Bali Timur dan Bali Utara. Namun, harapan ini hingga kini belum mendapat dukungan politisi dan pengelola kekuasaan. Selektif dalam mengelola tawaran investasi justru menjadi pilihan. Namun, pelaku usaha di Bali mendesak pemerintah Bali melakukan langkah strategis untuk menjaga alam Bali agar terhindar dari degradasi kualitas lingkungan dan memburuknya sanitasi lingkungan dan ekosistem alam.

Menyikapi hal ini, Pusat Data Bali Post menggelar jajak pendapat terkait dengan perlunya Bali segera melakukan moratorium di Bali Selatan. Pada jajak yang dilakukan dengan mengajukan kuisioner dan wawancara via telepon ini, dominan responden mendukung perlunya dilakukan moratorium. Tercatat 81,22 persen

responden menyatakan moratorium merupakan langkah strategis untuk menekan laju perusakan lingkungan di Bali Selatan.

Langkah ini juga diyakini responden akan mampu menjaga kawasan pesisir Bali Selatan dari ancaman abrasi dan tetap sebagai ruang hidup nelayan. Responden menilai moratorium juga akan menjadi momentum untuk menjaga alam Bali dari persengkokoODQ PD多D LQYHVWDVL GHQJDQ PDNHODU L]LQ Responden menduga selama ini tawaran investasi di Bali Selatan dijadikan lahan XQWXN PHODNXNDQ NROXVL SHUL]LQDQ GDQ VXDS dengan dalih pertumbuhan ekonomi dan kersejahteraan rakyat. Bahkan, responden berharap ke depan harus ada gerakan publik untuk melakukan langkah hukum terhadap L]LQ L]LQ LQYHVWDVL \DQJ PHODQJJDU WDWD UXang dan mencaplok kawasan suci.

Sementara itu, 16,29 persen responden mengatakan moratorium bukan langkah satu-satunya yang bisa ditempuh untuk menekan alih fungsi lahan dan kepincangan investasi di Bali Selatan. Perlu kajian untuk memutuskan perlunya moratorium di Bali Selatan. Selain moratorium, hal mendesak yang perlu dibenahi dalam mengelola investasi adalah mentalitas pejabat. Bali harus tegas menerapkan Perda Tata Ruang.

Jika pejabatnya tidak memiliki kepekaan terhadap masalah Bali, moratorium tetap saja dilabrak. Untuk itulah perlu dilakukan gerakan moral untuk membuat semua pihak sadar dan merasa perlu bertanggung jawab menjaga Bali. Sebaiknya, sebelum memutuskan melakukan moratorium pejabat yang menjadikan investasi sebagai lahan

suap dan mengeruk keuntungan pribadi harus diberikan sanksi moral. Bila perlu partai politiknya juga diboikot.

Sementara itu, 2,49persen responden tidak memberikan respons terkait hal ini. Mereka mengaku apa itu moratorium dan bagaimana kebijakan itu akan diterapkan. Responden kelompok ini hanya berharap agar Bali jangan dijadikan ladang investasi yang hanya menguntungkan segelintir orang. Pengelolaan Bali harus tunduk pada tata ruang dan budaya Bali yang didasari ajaran Hindu. z Dira Arsana

14 - 20 Maret 2016

5

5

OPINI

Strategi Pencegahan Kepunahan Bahasa Lokal

U

NESCO, 17 November 1999 lalu menyatakan bahwa tanggal 21 Februari sebagai Hari Bahasa Ibu Internasional.

Pernyataan ini didasarkan atas pengakuan internasional terhadap Hari Gerakan Bahasa yang dirayakan di Bagladesh. Prodi Magister dan Doktor Linguistik Program Pascasarjana, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana dan APBL memperingatinya dengan Seminar Nasional Bahasa Ibu IX dengan tema “Strategi Pencegahan Kepunahan Bahasa-bahasa Lokal sebagai Warisan Budaya Bangsa”.

Bercermin dari perkembangan bahasa-bahasa besar di dunia, seperti bahasa Inggris sejak menentukan tekad untuk menjadi bahasa besar, para ahli dan penuturnya bersama-sama memiliki visi luas dan lues. Luas adalah membuka diri menyerap unsur-unsur asing ke dalam bahasa Inggris. Lues adalah daya adaptasi yang lentur dalam proses penyerapannya, sehingga tidak berbenturan dengan kaidah bahasa bersangkutan. Bukti pernyataan seperti ini bisa dibaca pada kutipan dari Pembukaan buku berjudul ‘’The English History’’ sebagai berikut; The English language, observed Ralph Waldo Emersi, is the sea which receives tributaries from every region under the heaven. Proses penyerapan ini sudah berlangsung dalam rentang waktu yang relatif demikian lama, sehingga mampu mewahanai keperluan penuturnya di semua nuansa dan segala bidang.

Secara historis, bahasa Inggris asalnya merupakan sebuah bahasa etnik yang bernama tribe language of Briton, diperiodisasikan menjadi; (1) Old English dari tahun 450 -1150; (2) Middle English dari tahun 1150-1500; (3) Modern English dari tahun 1500-sekarang. Sejak periode Modern English banyak hal telah terjadi terkait dengan proses serapan tersebut.

Sebagai contoh telah berkembangnya apa yang kini disebut dengan New Englishes. Pengaruh asing sebenarnya sudah

6

Oleh I Nengah Sudipa

nampak terjadi sejak periode Old English yaitu pengaruh yang datang dari bangsa Celt dengan bahasanya disebut Celtic.

Penutur bahasa Inggris, baik yang asli maupun penutur asing cukup terwahani menggunakan bahasa Inggris, karena sampai sekarang mereka dengan puas dan bangga bisa menggunakannya untuk tiga keperluan sekaligus, yaitu komunikatif, integratif dan ekspresif. Komunikatif dipakai sebagai sarana untuk mengungkapkan apa yang ada di benak penutur agar bisa dipahami oleh petutur, orang yang diajak berkomunikasi. Integratif dipergunakan untuk menunjukkan jati diri penuturnya, seperti ungkapan bahasa menunjukkan bangsa dan ekspresif yakni penggunaan bahasa untuk mengungkapkan hal-hal yang bersifat kejiwaan, contoh seorang pembicara mengujarkan satu kata saja bisa memberikan efek psikologis bagi pendengarnya.

Dari catatan yang ada bahasa Inggris menyerap demikian banyak kosa kata asing, sehingga akhirnya menjadi bahasa dunia. Proses penyerapan ini tidaklah dilakukan dengan bebas atau manasuka, melainkan melalui proses penyelarasan yang disebut re-adjustment processes.

Proses ini terjadi pada tiga bidang: (1) ejaan; (2) pelafalan dan (3) makna.

Seperti kata: Pijama dari bahasa India yang aslinya dieja [Piyama]; Sarong dari bahasa Indonesia yang dieja (sarung) dengan makna sarung. Dalam bahasa Inggris arti sarong sudah bergeser dari makna aslinya di Indonesia, yakni setiap kain yang dililitkan menutupi bagian bawah badan di bawah baju dipakai oleh laki-laki maupun perempuan. Dari segi cara membaca, pijama dilafalkan (piyama) bukan (piyama); sarong dilafalkan (sarong) bukan (sarung).

Cerpen ‘’Pésbuk’’ Halaman Bali Orti terbit setiap hari

Minggu yang merupakan suplemen Bali Post telah memberikan akses luas untuk berkreasi dengan bahasa Bali. Penulis sebagai penutur bahasa Bali juga mendapat manfaat besar dengan kehadiran Bali Orti. Sering cerpen saya dimuat sejak tahun 2012 dengan nama kecil Ngahdipa.

Kini sebelas cerpen yang saya sudah rampungkan dikompilasi menjadi buku berjudul “Sawelas Satua Bawak Basa Bali” (2013).

Perhatian saya pada cerpen berbahasa Bali cukup besar sehingga setiap hari Minggu saya tidak pernah melewatkan membaca Bali Orti. Tepat hari Minggu, 12 Juli 2015, ada cerpen ditulis oleh Sdr. I Made Suar-Timuhun yang berjudul ‘’Pésbuk’’. Beberapa kali cerpen itu dicermati ternyata banyak menggunakan bahasa asing, utamanya Inggris yang sudah diselaraskan. Melalui telaah linguistik dipandu dengan pemahaman dan pengalaman saya menulis menggunakan bahasa Bali, ternyata penulis cerpen yang berjudul ‘’Pésbuk’’ ini sudah melangkah maju untuk mengembangkan bahasa Bali. Beberapa contoh kosa kata bahasa Inggris yang sudah diselaraskan: Pésbuk, asalnya dieja (facebook) dibaca (faesbuk), contoh kalimat dalam cerpen: Anaké di désa masih suba liu ngelah pésbuk. Céting, aslinya dieja (chatting) dibaca (caeting). Lakar pesu katemuan ngajak Putu Arik ané suba a minggu ajaka céting. Sélpi, asalnya dieja dan dibaca (VHO¿H): Poto-poto ané ada di pésbuk magenepan, apabuin ada sélpi.

Penyelarasan ejaan, lafal dan makna kata yang diadopsi dari bahasa Inggris merupakan salah satu strategi untuk pengembangan bahasa Bali dalam rangka memperluas kosakatanya. Ini tidak ada lain bertujuan untuk mewahanai kebutuhan lingual para penuturnya yang terus beranjak modern.

Penulis adalah Ketua Prodi Doktor (S-3) Linguistik dan Guru Besar Sastra Inggris Universitas Udayana

14 - 20 Maret 2016

6

BALI SEPEKAN

Warga Tuntut Kabel PLTU Digeser KISRUH pembentangan kabel SUTT Celukan Bawang, di atas permukiman warga Kampung Barokah Desa Celukan Bawang, Gerokgak, berbuntut aksi damai.

Aksi melibatkan ratusan simpatisan dari kalangan anak-anak sampai orang dewasa. Mereka membawa spanduk berisi kecaman terhadap PLTU Celukan Bawang.

Para simpatisan itu meminta PLTU segera menuntaskan permasalahan yang dialami warga.

Wajar saja, selama ini mereka ketakutan rumahnya dilintasi kabel SUTT bertegangan 150 kV. Sejatinya tidak banyak tuntutan warga pada aksi damai yang di-

maksud. Mereka hanya tidak ingin kembali dibohongi PLTU Celukan Bawang. Warga Kampung Barokah hanya meminta dilakukan relokasi permukiman disertai ganti rugi materiil.

Aksi demo damai itu dijaga aparat keamanan yang dipimpin Kabag Ops. Polres Kompol Ketut Gelgel, Kasat Sabhara Polres AKP Wayan Parta, Kapolsek Kawasan Laut Celukan Bawang, AKP Ketut Adnyana TJ, dan Dandim 1609 Letkol Inf. Budi Prasetyo. Masingmasing menurunkan personel keamanan hingga demo berlangsung tuntas. z Dewa Kusuma

MBP/dgk

Polisi Bubarkan Longsor Timpa Rumah Warga Tajen JUDI tajen di Kabupaten Klungkung mulai marak terutama di wilayah Dusun Tulangnyuh. Lokasinya 50 meter setelah jembatan dari arah Desa Tabu ke utara, tepatnya di pekarangan milik Jero Mangku Paibon. Judi sabung ayam ini meresahkan warga sekitar, sebab dilaksanakan secara berturut-turut selama tiga hari.

Sejumlah warga telah melaporkannya ke Polda Bali, Polres Klungkung, dan Polsek Klungkung, namun judi sabung ayam tersebut tetap beroperasi.

Kapolsek Klungkung Kompol Made Karsa mengaku tidak mengetahui adanya judi tajen di wilayah hukumnya dan telah menerjunkan Kanit Reskrim untuk membubarkannya.

Saat ini di wilayah Dusun Tulangnyuh, Desa Tegak, tidak ada piodalan di pura sehingga judi tajen tersebut dipastikan tidak berkaitan dengan upacara tabuh rah. “Tidak ada pemberitahuan dan tidak ada surat. Saya sudah perintahkan Kanit Reskrim untuk membubarkan tajen tersebut,” tegas Karsa. z Dewa Farendra

DIDUGA dipicu hujan lebat, bangunan milik warga di Banjar Mengenu Anyar, Desa Pengeragoan, Pekutatan longsor, Selasa (1/3) lalu. Longsoran tanah sepanjang belasan meter itu menimpa bagian rumah warga yang berada di bawahnya. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian material mencapai ratusan juta rupiah.

Dari informasi, senderan pembatas pekarangan yang terbuat dari beton milik Kadek Sukarya roboh sekitar

pukul 03.00 wita dini hari. Nahasnya longsoran itu menimpa rumah milik I Nengah Sukirta (50) yang berada di bawahnya. Sehingga sebagian bangunan rumah Sukirta tertimbun longsoran tanah di atasnya.

Camat Pekutatan I Ketut Eko Susila dikonfirmasi membenarkan adanya bencana longsor di wilayah Kecamatan Pekutatan tersebut. Hingga kemarin petugas masih berupaya melakukan upaya pembersihan. z Surya Dharma

Diterjang Air Bah, “Panyengker” Roboh PANYENGKER Pura Tamansari, Lingkungan Sidembunut Kelurahan Cempaga roboh, menyusul adanya terjangan air bah akibat hujan deras. Kerugian material yang timbul dari kejadian tersebut mencapai puluhan juta rupiah.

Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bangli I Ketut Agus Sutapa, Selasa (1/3) menjelaskan, panyengker berornamen patra Bali itu diperkirakan roboh pada Senin malam, tepat saat

terjadi hujan lebat yang mengakibatkan adanya air bah dari jalan raya.

Lanjut dia, panjang panyengker yang roboh sekitar 20 meter dengan ketinggian 6 meter. Tak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Hanya saja kerugian materi diperkirakan mencapai Rp 50 juta. Disinggung proses evakuasi, pria asal Kelurahan Kubu, Bangli ini pun mengaku masih menunggu keputusan pangempon pura. z Swasrina 14 - 20 Maret 2016

7

7

LAPORAN UTAMA

Ponton dan Lumpur, Kendala Tumbuhnya Terumbu Karang

L

embongan, Nusa Penida, surganya wisata bawah laut di Bali. Sejumlah kapal wisata telah menjual paket tersebut sejak lama. Selain wisata bawah laut, Nusa Lembangon juga terkenal dengan wisata alamnya termasuk desa wisata. Namun, sejumlah hal menghadang pengembangannya, terutama menjaga terumbu karang.

Salah satunya adalah dibangun tempat bersandar kapal di tengah laut (ponton).

Semakin marak dibangun ponton di perairan wilayah Nusa Penida. Dari 13 ponton yang ada, sebagian besar lokasinya melanggar zona Kawasan Konservasi Perairan (KKP) Nusa Penida.

Pemkab baru sebatas memberikan surat peringatan melalui UPT KKP Nusa Penida serta Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan (PPK) Klungkung. Seperti dibangun di atas lokasi terumbu karang yang pertumbuhannya masih minim, sehingga disarankan pindah ke sebelah timur palinggih dan dihitung kapasitas atau daya dukungnya. Pemilik ponton juga diharapkan siap menanam terumbu karang.

Kondisi lebih parah terjadi di perairan Nusa Ceningan. Terumbu karang di dasar perairan ini banyak yang rusak dan patah, sehingga diharapkan terbebas dari segala aktivitas ponton. Ponton menghalangi cahaya yang masuk ke laut sehingga terumbu karang tidak dapat hidup tumbuh dengan baik. Jangkar kapal boat yang biasanya mengantar wisatawan ke ponton juga riskan merusak terumbu karang..

Berdasarkan data Bappeda Klungkung, 13 ponton yang tersebar di perairan Nusa Penida, Nusa Lembongan, dan Nusa Ceningan adalah Semaya One, Funtasea, Sugriwa, Honeymoon Beach Club, D. Nusa, Dream Walk, Marine Walk, Equator, dan Crystal Ocean 7. Beberapa dari ponton ini diketahui berada dan melanggar zona KKP Nusa Penida.

Belum lama ini Wabup Klungkung

8

MBP/dok

Sejumlah ponton di perairan Nusa Penida, Klungkung

Made Kasta bersama tim provinsi dan kabupaten turun melakukan survei lokasi ponton dan melakukan pembicaraan dengan pemiliknya. Pemilik ponton merespons positif. Mereka bersedia direlokasi, namun dengan beberapa persyaratan. Ada yang meminta agar ponton yang dipindah ditempatkan di lokasi yang memiliki fasilitas pendukung, arusnya tidak berbahaya, dan tidak berada di lokasi pelintasan kapal penumpang atau barang.

Tak hanya di Klungkung, terumbu karang di Buleleng juga mengalami ancaman. Salahsatu ancamanya adalah banjir berisi lumpur yang mengalir ke laut. Hal ini dinilai membahayakan kelestarian dan kelangsungan terumbu karang. Pembuatan bendungan adalah solusinya. Diharapkan dengan tidak langsungnya air bah ke laut, lingkungan bawah alut akan lebih terjaga.

Air yang mengalir ke laut bisa mengendap

terlebih dahulu, agar tidak malah merusak terumbu karang. Banjir beberapa waktu lalu itu sempat membuat kerusakan terumbu karang.

Wabup Buleleng dr. Nyoman Sutjidra, Sp.OG. mengatakan melalui Musrenbang dilakukan partisipasi masyarakat dalam agenda pembangunan. Pemerintah selama ini sudah memerhatikan masyarakat miskin. Soal bendungan air dinilai penting dalam upaya menjaga ekosistem terumbu karang Desa Pemuteran. “Usulan dari Camat Gerokgak menyangkut pembuatan bendungan di Pemuteran. Memang ketika musim kering selalu bermasalah air. Tentu usulan ini akan kami adopsi. Tidak berbeda dengan kecamatan di timur Buleleng.

Masalah distribusi air supaya bisa dinaikkan ke tempat lebih tinggi,� ucapnya. z Farendra/Dewa Kusuma

14 - 20 Maret 2016

8

UU 23/2014

Hambat Konservasi Terumbu Karang PENANGANAN konservasi terumbu karang di perairan Buleleng dipastikan tidak dapat dilakukan optimal setelah terbitnya UU No. 23 tahun 2014 tentang Pengelolaan Kelautan. Regulasi itu sesungguhnya kontra produktif. Seolah aturan itu menghentikan langkah pemkab mengelola potensi kelautan termasuk masalah konservasi terumbu karang di daerah ini. Mengatasi keterbatasan itu, Pemkab Buleleng sudah menyusun program dan belasan proposal pengembangan kelautan di Bali Utara. Pemkab mendesak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali dan pemerintah pusat, agar tetap ditindaklanjuti.

Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla) Ir. Nyoman Sutrisna, M.M., pekan lalu, mengatakan, pengembangan konservasi terumbu karang di pesisir Buleleng sudah berjalan sangat baik.

Pengembangan ini tidak hanya dilakukan pemerintah, juga kelompok nelayan bersama pihak yang peduli konservasi.

Berdasarkan Peraturan Daerah (Perda)

tentang Kawasan Konservasi Laut Daerah (KKLD) kawasan taman laut itu dibagi menjadi tiga wilayah. Di pesisir timur arealnya mencapai 12 ribu hektar. Di Buleleng Tengah sekitar tujuh hektar. Sedangkan di wilayah Buleleng Barat areal taman lautnya tercatat lebih dari lima hektar. Upaya untuk menjaga kelestarian taman laut itu sudah sejak bertahun-tahun dilakukan. Caranya, dengan pemasangan rumah ikan jenis Roti Buaya, Hexasdum, dan menebar benih ikan hias.

Untuk melanjutkan pengembangan konservasi taman laut, rencananya tahun 2016 ini, kembali dilanjutkan, tetapi lantaran terbitnya UU No. 23 tahun 2014 tentang Pengelolaan Laut itu terpaksa upaya itu otomatis dihentikan. Diskanla tidak ingin melangar regulasi, sehingga terpaksa harus menghentikan langkah pengembangan konservasi taman laut di daerah ini. ‘’Apa daya karena regulasi tidak lagi memberikan kewenangan bagi kami, sehingga program yang kita sudah susun matang menjadi mandek di tengah

jalan. Kami tidak ingin melanggar aturan karena kawasan laut dari nol sampai 12 mil laut, sekarang kewenangannya ada di provinsi,’’ tegasnya.

Sutrisna yang juga menjabat Klian Desa Pakraman Buleleng ini mengatakan meski regulasi menghentikan langkah pengembangan di bidang koservasi laut, Diskanla tidak boleh berdiam diri.

Beberapa program sudah dirancang termasuk belasan proposal pengembangan di sektor kelautan telah diserahkan ke pemprov dan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Proposal itu pun tetap dikawal agar mendapat perhatian pemerintah sesuai regulasi yang ada. ‘’Sesuai arahan pimpinan di daerah, kita tetap mengajukan program. Sudah ada belasan proposal yang kami ajukan. Proposal itu tetap ditindaklanjuti. Kami tetap mengawal karena bagaimanapun program itu untuk menjaga dan melestarikan konservasi laut kita,’’ tegas Sutrisna. z Dewa Kusuma

Eksotisnya terumbu karang di perairan Bali menjadi daya tarik bagi wisatawan yang menyukai alam bawah laut MBP/dok

14 - 20 Maret 2016

9

9

LAPORAN UTAMA

Perkampungan nelayan di Nusa Lembongan menjadi salah satu daya tarik wisatawan.

10

MBP/dok

14 - 20 Maret 2016

10

MBP/dok

MBP/dok

I Gusti Agung Prana

Bupati Agus Suradnyana

Cantik, Terumbu Karang Pemuteran

T

erumbu karang pemutaran, sangat eksotik. Eksistensi terumbu karang itu strategis, sebagai bagian ekologi lingkungan pesisir. Terumbu karang kerap kali terancam ulah manusia. Mereka merusak tidak saja dengan pukat harimau, bom ikan, bahkan terkadang patah karena terinjak kaki penyelam. Menyadari tingginya potensi terumbu karang di Desa Pemuteran Kecamatan Gerokgak, Yayasan Karang Lestari, berkomitmen menjadikan ikon terumbu karang itu tetap lestari dan indah.

Ketua Yayasan Karang Lestari, I Gusti Agung Prana, mengatakan musibah banjir bercampur material lumpur, pasir, serta bebatuan di wilayah Desa Pemuteran, perlu disikapi bijak. Aliran banjir di musim hujan, idealnya jangan dialihkan ke laut Pemuteran, agar ekositem di sana tak rusak. Jika banjir itu langsung ke arah laut, maka bisa merusak habitat terumbu karang secara tak langsung.

“Karena itu jangan sampai sampah dan banjir dari atas gunung itu langsung menuju ke laut,” pinta Agung Prana, pekan lalu.

Dikatakan, sebagian terumbu karang di depan kawasan Amerta Sari sempat terkena banjir berlumpur. Meski tidak banyak, Agung Prana, menilai pembersihan karang berisi lumpur itu sangatlah tidak mudah.

Terumbu karang Pemuteran dikenal di mancanegara sebagai biota bawah laut yang cantik alami. “Ya harus menunggu musim hujan habis baru dibersihkan meng-

gunakan sikat. Luas terumbu karang yang terkena lumpur mencapai setengah hektar.

Walau sudah dibantu teknologi biorock atau stimulasi, satu sentimeter terumbu karang itu perlu waktu 1,5 tahun tumbuh secara alami. Ciri khas terumbu karang Pemuteran yang tumbuh alami, ketahanannya lebih kuat, warnanya juga cantik,’’ tandasnya. Apa yang diharapkan Agung Prana langsung mendapat respons Pemkab Buleleng. Pada pertemuan dengan Kepala Balai Pemeliharaan Jalan Nasional (BPJN) di Denpasar pekan lalu.

Bupati mengatakan, terumbu karang yang mulai terjaga dengan baik di Desa Pemuteran harus dirawat jangan sampai terdampak akibat pembuangan banjir ke laut. Untuk itu, air buangan ketika hujan dialirkan melalui saluran drainase di pingir jalan Seririt - Gilimanuk.

Aliran banjir melalui got ini, nantinya bisa dibagi dua yakni ke arah timur atau tepatnya di wilayah masuk kawasan Bukit Ser. Sedangkan di sebelah baratnya dialirkan hingga ke Sungai (Tukad) Pengumbahan. Pembagian aliran ini ditawarkan agar banjir bisa tertangani lebih baik, sehingga ancaman kerusakan terumbu karang akibat buangan banjir ke laut bisa dihindari. Tawaran itu telah direspons BPJN dan BWS Bali-Penida dan segera dilakukan pembahasan lanjutan di Kemen PU-Pera. z Dewa Kusuma 14 - 20 Maret 2016

11

AKTIVITAS

MBP/ist

HUT - Puncak peringatan HUT ke-228 Kota Denpasar dilakukan dengan pelaksanaan apel, di Lapangan Lumintang, Denpasar, Sabtu (27/2). Hadir dalam apel tersebut Menteri Koperasi dan UKM A.AN Gede Puspayoga, Dijen Imigrasi Ronny F Sompie, Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Mirawati Sudjono, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kota Denpasar, dan Tokoh Masyarakat Kota Denpasar. Apel peringatan HUT dengan pembina apel dipimpin langsung Wali Kota Denpasar I.B. Rai Dharmawijaya Mantra yang juga tampak diikuti barisan siswa sekolah, TNI, Polri, Pecalang dan PNS di lingkungan Pemerintah Kota Denpasar. Dalam kesempatan tersebut Wali Kota I.B. Rai Dharmawijaya Mantra juga menganugrahkan pengharagaan Kerti Budaya kepada para tokoh seniman, serta kepada penggiat sanggar seni di Kota Denpasar.

MBP/ist

PECINTA MAKANAN - Dapur Tempur adalah kultimasi dari pecinta makanan Asia. Menyediakan lebih dari seratus ragam menu. Dapur Tempur mengusung tagline “Berani Nikmatnya?�

Seratus menu yang disediakan di restoran ini telah dipilih dengan sangat hati-hati, menyediakan yang terbaik dari yang terbaik dan disertai dengan sentuhan khas Dapur Tempur sendiri. Maka, tagline tadi ditujukan sungguh-sungguh bagi customer yang benar-benar berani merasakan menu berkualitas. Mendampingkannya dengan kualitas makanan yang terjaga. Dapur Tempur memiliki keunikan tersendiri yang dapat menjadi pengalaman baru bagi para pelanggan. Wendi Santoso, Direktur Utama Dapur Tempur mengatakan saat ini, Dapur Tempur sedang maju dan berkembang.

BANTU PEDAGANG - Pascakebakaran Pasar Badung yang merupakan pasar terbesar di Bali, Pemkot Denpasar terus mengambil langkah-langkah penanganan agar pedagang segera bisa berjualan. Setelah BPPD Kota Denpasar dibantu mobil Damkar dari Kabupaten Badung, Tabanan, Gianyar, Bangli dan Klungkung berjibaku memadamkan amukan si jago merah selama hampir 22 jam, Pemkot terus bergerak cepat untuk membantu para pedagang agar bisa segera kembali berjualan. Setelah melalui rapat maraton yang melibatkan SKPD terkait dan didukung DPRD Kota Denpasar, Pemkot Denpasar telah menyiapkan tiga opsi lokasi sebagai tempat berjualan sementara, yakni di lahan bekas Tiara Grosir, bekas Pasar Loak Jalan Gunung Agung dan Lapangan Parkir Stadion Kompyang Sujana.

MBP/ist

MBP/ist

12

14 - 20 Maret 2016

AKSI BERSIH-BERSIH - Pemkab Gianyar tak kenal lelah mengampanyekan gerakan kebersihan lingkungan. Seperti pada Jumat (26/2), dilaksanakan aksi bersih-bersih sungai di Kelurahan Abianbase.

Aksi tersebut bahkan dipimpin langsung Bupati Gianyar A.A. Gde Agung Bharata. Turut mendampingi bupati, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) I Wayan Kujus Pawitra dan Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) A.A. Bagus Ari Brahmanta. Berdasarkan pantauan, aksi ini menarik perhatian warga sekitar. Bahkan dengan kesadaran sendiri, beberapa di antara mereka ikut turun ke sungai membersihkan sampah yang selama ini menyumbat saluran air.

MBP/ist

MBP/ist

PANTI ASUHAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng kembali menunjukkan kepeduliannya khususnya kepada Panti Asuhan. Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Buleleng Ny. Aries Suradnyana dan Wakilnya, Ny. Ayu Wardhany Sutjidra, menunjukkan kekompakannya. Mereka bersama-sama mengunjungi dua panti asuhan bernuansa Hindu, Jumat (26/2).

Kedua panti asuhan tersebut yakni Panti Asuhan Destawan di Desa Sawan dan Panti Asuhan Narayan Seva di Desa Kerobokan Kecamatan Sawan. Kedua pejabat ini pada kegiatan sosial ini didampingi Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Gede Komang menyerahkan bantuan paket sembako.

PEDULI SAMPAH - Pemkab Buleleng terus menggalakkan gerakan peduli sampah. Hal ini dilakukan untuk mendukung program Buleleng Bebas Sampah Plastik. Tak kenal lelah, Bupati Putu Agus Suradnyana terus mensosialisasikan program Buleleng Bebas Sampah Plastik. Dalam sehari Bupati yang akrab disapa PAS ini berbaur dan gotong-royong di dua wilayah desa di Buleleng, Sabtu (27/2) lalu. Dua desa itu adalah Desa Kaliasem, Kecamatan Banjar dan juga Desa Giri Emas, Kecamatan Sawan. Di Desa Kaliasem, Bupati PAS ikut serta kegiatan bertajuk “Gerakan Peduli Sampah Desa Kaliasem�.

MBP/ist

PILKADA - Figur populer, Ketut Rochineng, S.H. M.H., muncul pada perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Buleleng yang dihelat Februari 2017. Bahkan, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Bali itu sudah mendeklarasikan diri sebagai Bakal Calon (Balon) Bupati Buleleng mendatang. Rochineng didukung Koalisi Bali Mandara (KBM) dari Partai Golkar, Demokrat, Gerindra, dan Hanura. Tekad Rochineng, totalitas membawa perubahan menjadi lebih baik untuk Bali Utara. Ketua DPD II Golkar Buleleng, Nyoman Sugawa Korry, mengatakan, komitmen bersama sudah disepakati. Rochineng siap melawan pasangan incumbent PDI Perjuangan, Putu Agus Suradnyana dan dr. Nyoman Sutjidra.

MBP/ist

BUS LAYANAN - Dua unit Bus Desa Sehat Kabupaten Gianyar diluncurkan secara resmi oleh Bupati Gianyar Anak Agung Gde Agung Bharata di Wantilan Desa Sebatu Kecamatan Tegallalang, Senin (29/2). Dengan adanya bus layanan kesehatan keliling ini, diharapkan warga yang selama ini tinggal di pelosok desa, dapat menikmati pelayanan kesehatan dengan lebih layak. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gianyar Ida Ayu Dwi Cahyani mengatakan, Kabupaten Gianyar dengan jumlah penduduk 529.991 jiwa, sebanyak 132.115 jiwa di antaranya merupakan penduduk miskin yang belum lepas dari berbagai penyakit yang mengancam.

14 - 20 Maret 2016

13

A KT I V I TA S

MBP/ist

KUNKER - Komisi III DPRD Karangasem, Selasa (1/3), melakukan kunjungan kerja (kunker) ke PDAM Karangasem. Dipimpin Ketua Komisi Gusti Agung Dwi Putra dan sejumlah anggota, Dewan minta gedung tua PDAM itu dipugar. Sebelumnya, Minggu (28/2) pagi, gedung Bagian Teknik dan Perencanaan PDAM itu ambruk pascahujan lebat sore sebelumnya. Pemugaran perlu segera dilakukan, demi keamanan karyawan bekerja. Di lain pihak dengan kenyamanan dan keamanan, diharapkan pelayanan kepada masyarakat atau publik lebih baik. Gedung PDAM itu sudah tua dan kayu-kayu kapnya sudah keropos dimakan usia dan rayap. Dari pantauan, genteng sudah tampak tidak rapi, diduga kap-kapnya sudah rapuh di makan usia.

MBP/ist

PLASTIK - Kota Denpasar sangat berkomitmen untuk mendukung gerakan pemerintah pusat dalam pengurangan penggunaan kantong plastik. Hal ini dibuktikan dengan aksi nyata melakukan kerja sama dengan empat pusat perbelanjaan di Denpasar, yakni Tiara Dewata, Super Ekonomi, Coco Mart, PT Alfaria Trijaya, dan dua pasar tradisional yakni Pasar Agung Peninjoan dan Pasar Sindhu, Sanur. Penandatanganan kerja sama dengan empat pusat perbelanjaan dan pasar tradisional tersebut dilakukan Wakil Wali Kota Denpasar I GN Jaya Negara di Subak Sembung, Kelurahan Peguyangan, Kecamatan Denpasar Utara, Jumat (26/2).

MBP/ist MBP/ist

PUNCAK HUT - Bandara I Gusti Ngurah Rai, Sabtu (27/2) lalu menggelar acara puncak peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-52 Angkasa Pura I (Persero). Bertempat di Bali Logistik Park (BLP), acara ini dihadiri keluarga besar Angkasa Pura Airport serta perwakilan komunitas Bandara I Gusti Ngurah Rai. Menurut General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Trikora Harjo, di usia yang ke-52, Angkasa Pura Airport sudah melakukan pembenahan di seluruh aspek. Mulai dari transformasi struktur, menetapkan visi dan misi baru sesuai dengan paradigma perusahaan, hingga menciptakan budaya bekerja SATU (Sinergi, Adaptif, Terpercaya dan Unggul) yang dijadikan sebagai pola pikir dan cerminan dalam bekerja.

14

14 - 20 Maret 2016

YUDISIUM PPS UNUD - Program Pascasarjana Universitas Udayana (PPS Unud) menggelar Yudisium ke-81 Periode I Tahun 2016 di Gedung PPS Unud Kampus Sudirman, Rabu (2/3. Yudisium diikuti 206 orang calon wisudawan yang terdiri atas 24 orang doktor (S-3) dan 182 orang magister (S-2). Dari jumlah itu, 50 orang di antaranya meraih predikat cumlaude. Sisanya, 108 orang meraih predikat sangat memuaskan dan 48 orang meraih predikat memuaskan. “Prestasi akademik yang dicapai calon wisudawan, 43 orang dari Program Magister atau 23,63 persen dan 7 orang dari Program Studi Doktor atau 29,17 persen dinyatakan lulus dengan predikat cumlaude,� ujar Asisten Direktur I PPS Unud Prof. Dr. Made Budiarsa, M.A. saat membacakan laporan kelulusan calon wisudawan.

MBP/ist

MBP/ist

RAKOR - Wakil Wali Kota (Wawali) I GN Jaya Negara bersama Polresta Denpasar menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Rangkaian Perayaan Hari Suci Nyepi, Rabu (2/3), di Graha Sewaka Dharma, Lumintang, Denpasar. Dari rakor ini, pembahasan prosesi Hari Suci Nyepi, saat prosesi melasti yang akan berlangsung dari tanggal 6-7 Maret mendatang, diharapkan masyarakat dapat mengikuti peraturan lalu lintas. Masyarakat pengguna jalan agar dapat memberikan ruas jalur terhadap iring-ringan melasti dari desa pakraman. Proses Tawur Agung Kasanga dengan pelaksanaan pangerupukan mengusung ogoh-ogoh dilaksanakan pada 8 Maret 2016.

PELAYANAN PUBLIK- Setelah dibuka secara resmi oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Men-PAN RB) Yuddy Chrisnandi, hari kedua peserta Rakor Evaluasi Pelayanan Publik Nasional 2016 dari 57 kabupaten/kota se-Indonesia berkesempatan mengunjungi tiga inovasi pelayanan publik di Kabupaten Badung, sebagai role model nasional tahun 2016, Sabtu (27/2) lalu. Tiga instansi yang menerapkan inovasi pelayanan publik yang dikunjungi yakni RSUD Badung Mangusada, Rumah Hijau dan Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) Kabupaten Badung.

MBP/ist

BPR LESTARI - Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Lestari PHQ\HOHQJJDUDNDQ 7KH 5R\DO *DOD 'LQQHU GL 6RÂżWHO +RWHO Nusa Dua, pada Minggu (28/2). Sebelumnya, 4 tahun yang lalu setelah rapat umum pemegang saham, BPR Lestari selalu mengadakan acara customer gathering. Chairman BPR Lestari, Alex P. Chandra mengatakan, pihaknya mengkumpulkan customer-customer untuk menjelaskan sedikit pencapaian BPR Lestari tahun sebelumnya. Acara tersebut bisa dikatakan stakeholder meeting karena merupakan rapat umum pemegang saham, yang mana 80 persen saham adalah milik masyarakat. Sedangkan, pihaknya hanya mengelola dana pemegang saham.

MBP/ist

KESEHATAN - Wali Kota Denpasar I.B. Rai Dharmawijaya Mantra berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Melalui Dinas Kesehatan Kota Denpasar, bekerja sama dengan Yayasan Kemanusiaan Indonesia (YKI) tidak henti-hentinya menggelar Safari Kesehatan secara berkala dan rutin ke banjar-banjar di Kota Denpasar.

Kali ini Safari Kesehatan diadakan di Banjar Bantan Nyuh Desa Pemecutan Kelod, Denpasar Barat. Safari kesehatan ini ditinjau Wali Kota Rai Mantra didampingi Camat Denpasar Barat I.B. Joni Ariwibawa. Kali ini juga dilaksanakan operasi katarak secara gratis.

14 - 20 Maret 2016

15

POLITIK

’’Kanibalisme’’ Membayangi Bali

Pertumbuhan ekonomi Bali yang meningkat akan bersifat semu karena tidak dibarengi dengan pemerataan dan keberpihakan terhadap ekonomi golongan lemah.

Viraguna Bagoes Oka

B

ALI harus bergerak cepat menyelamatkan daya tahan ekonominya. Keterpurukan ekonomi yang membuat berbagai sektor mengalami kelesuan hendaknya disikapi dengan langkah cerdas dan luar biasa. Hal ini penting dijadikan agenda, mengingat tahun 2016 ekonomi dan bisnis di Bali tetap rawan. Walaupun ada harapan dibanding daerah lain di Indonesia yang masih mengalami pelambatan (akibat pengaruh regional), namun ini tetap belum menjamin terjadinya penguatan ekonomi. Laju ekonomi Bali memang sedikit memberikan harapan untuk bisa tumbuh sedikit di atas 5% dibandingkan tahun 2015 sekitar 4,74,8%, namun harapan ini juga dibayangi ancaman serius yakni menguatnya ‘’kanibalisme’’ atas industri lokal Bali.

Pandangan ini dilontarkan pengamat ekonomi Viraguna Bagoes Oka. Kepada Majalah Bali Post, ia mengatakan ru-

16

ang adanya harapan bagi pertumbuhan ekonomi Bali dimungkinkan antara lain karena Bali yang unik masih menjadi tujuan destinasi wisata dunia. Unsur budaya dan magisnya karisma Bali tetap menjadi karakteristik yang mendukung ketahanan ekonomi Bali.

Ia mengatakan, walaupun properti dan investasi ¿[HG DVVHW mengalami kelesuan drastis dalam enam bulan terakhir yang hingga kini masih berlangsung, tetapi daya tarik investor spekulan dan investor pemburu prestise masih melihat Bali sebagai tujuan terbaik untuk usaha spekulasi dan prestise tersebut. Dampaknya terhadap pertumbuhan ekonomi Bali memang akan dirasakan. Ia mengingatkan di sektor lembaga keuangan dan perbankan pada umumnya mereka saat ini sedang mengenyampingkan tujuan pertumbuhan, namun lebih memprioritaskan untuk menjaga likuiditas dan tingkat kualitas portfolio kreditnya. Ini dilakukan akibat menguatnya ancaman dan meningkatnya potensi kredit macet akibat usaha masyarakat yang besar potensi gagal bayar. Ini akan berdampak pada terjadi peningkatan NPL (kredit macet) yang besar di tahun 2016 ini.

Ia mengatakan, kredit usaha menengah ke bawah akan menghadapi ancaman besar kegagalan di tengah gencar masuknya investor-investor asing lewat MEA dan kemudahan 35 paket yang baru diluncurkan pemerintah untuk lebih mudahnya kepemilikan saham oleh asing di

Indonesia. Ini juga akan menjadi ancaman bila tidak dilindungi secara ORFDO ZLVGRP SULQFLSOH oleh pemerintah provinsi. Ini juga akan membuka ruang terjadinya ‘’kanibalisme’’ besar-besaran terhadap industri lokal oleh investor asing. ‘’Dengan demikian pertumbuhan ekonomi Bali yang meningkat akan bersifat semu karena tidak dibarengi dengan pemerataan dan keberpihakan terhadap ekonomi golongan lemah,’’ ujar Viraguna.

Ekonom Unhi Dr. A.A. Ngurah Gde Sadiartha, S.E., M.M. berharap lembaga keuangan yang ada di Bali memberikan keringanan kredit kepada pengusaha lokal dalam mendukung daya tahan ekonomi Bali. Langkah ini bisa dikoordinasikan dengan berbagai elemen. Langkah lain yang bisa ditempuh adalah adanya keberpihakan dalam bentuk kebijakan politik dengan memberikan ruang kepada pengusaha lokal Bali untuk berkembang di Bali.

Terobosan lain yang bisa dilakukan adalah dengan membentuk konsorsium pengusaha lokal Bali. Konsersium ini diharapkan menjadi kekuatan untuk membangun daya saing pengusaha lokal, baik dari sisi permodalan, relasi dan cakupan ruang usaha yang bisa digarap. Untuk itulah, penting bagi semua pelaku ekonomi Bali untuk melakukan langkah luar bisa dan bersatu dalam mengelola peluang dan potensi ekonomi yang ada. z Dira Arsana

14 - 20 Maret 2016

16

Puji Kepedulian Orang Bali KEMENTERIAN Kelautan dan Perikanan (KKP) menggelar forum diskusi dengan komponen masyarakat Bali soal rencana reklamasi Teluk Benoa, di Gedung KKP, Jakarta. Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti selaku pimpinan rapat mengaku senang dengan kepedulian masyarakat Bali dalam menjaga lingkungannya.

Banyaknya peserta yang hadir mendapat perhatian tersendiri dari Menteri Susi.

Dia mengatakan, kehadiran seluruh komponen yang memenuhi undangannya itu menunjukkan masih banyak orang Bali yang ternyata peduli pada lingkungannya. “Senang saya melihat kepedulian masyarakat Bali terhadap lingkungannya.

Saya berharap dari dulu orang Bali seperti ini,” kata Menteri Susi.

Jika membandingkan dengan daerah lain seperti Ibu Kota Jakarta yang juga sedang gencar melakukan reklamasi sepanjang pantainya, Menteri Susi mengakui ada perbedaan yang cukup besar, terutama perhatian masyarakatnya. Menurutnya, persoalan reklamasi sebetulnya bukan hanya persoalan di Bali, tetapi juga di Jakarta. Bahkan reklamasi di Ibu Kota sudah dilaksanakan tanpa prosedur yang seharusnya dipenuhi.

Susi mengatakan sebagai pejabat publik yang dipercaya Presiden Joko Widodo untuk menduduki Menteri Kelautan dan Perikanan, sebetulnya belum waktunya bagi dirinya untuk menggelar forum diskusi, tetapi karena saking ramainya hirukpikuk penolakan, dirinya berinisiatif untuk menerima semua masukan dan pandangan untuk bisa dijadikan bagi kementeriannya melaporkan kepada Presiden. “Saya hadir sebagai pejabat publik untuk menerima masukan dan pandangan dari bapak-bapak yang nantinya untuk bisa memberikan disposisi,” katanya.

Koordinator ForBALI Wayan Gendo Suardana mengatakan telah mengkritisi sejak awal tahun 2012 ketika rencana proyek ini digulirkan Gubernur Bali Made Mangku Pastika. “Persoalan Teluk Benoa adalah manipulasi dan tindakan pemaksaan sebagaimana tahun 2012 saat SK Gubernur tentang reklamasi dikeluarkan,” kata Gendo.

Sayangnya, meski tidak terbuka dan

banyak menyalahi aturan seperti Perpres No.122/2012 yaitu lahan konservasi tidak boleh direklamasi, tetapi pejabat di daerah terus memaksakan keinginannya.

Termasuk, hasil kajian dari Universitas Udayana yang ternyata tidak sesuai dengan keinginan pejabat dan investor, karena menyebut Teluk Benoa tidak layak direklamasi.

“Maka dipakailah kajian dari empat kampus lain di luar Bali, yang hasilnya sudah bisa kita tebak kebalikannya. Dasar itu yang digunakan investor hingga melobi pemerintah pusat, sampai terbitnya Perpres Nomor 51 Tahun 2014 yang mengubah kawasan Teluk Benoa dari lahan konservasi menjadi lahan pemanfaatan. Kawasan tersebut boleh direvitalisasi dengan cara direklamasi seluas 700 hektar,” terangnya.

Anggota Tim 9 PHDI Ida Padanda Panji Sogata mengingatkan kepada pemerintah pusat bahwa rakyat Bali sangat memegang erat konsep kesucian alam lingkungan yaitu Segara Gunung dan Segara Laut. Oleh karena itu, apabila laut direklamasi, maka mau tak mau akan menyerempet kepada nilai-nilai agama. “Nah, kalau Teluk Benoa dihancur-

kan, kami prihatin. Sebab, ada keyakinan alam kena musibah. Karena itu, laut selalu kami sucikan, seperti upacara Melasti, habis labuhan ngaben, setelah larung ke laut,” kata Ida Padanda Sogata.

Ia Padanda Sogata juga mengingatkan tentang pentingnya keputusan dari para bendesa adat yang membawa aspirasi rakyat dari desa adat yang dipimpinnya.

Dalam pertemuan tersebut, terdapat 23 bendesa Adat yang mayoritas berada di pesisir selatan Badung dan Denpasar menyatakan sikap penolakannya. “Sebenarnya bendesa adat ini memiliki otoritas penuh di desanya. Dia yang tahu. Kalau tidak diajak, tidak diberi tahu, begini jadinya,” kata Pedanda Sogata.

Eko Teguh, dosen dari UPN Yogyakarta, tim ahli yang bergabung dalam ForBALI mengatakan tindakan reklamasi melawan logika pendukung investor yang menyatakan bahwa reklamasi merupakan satu-satunya cara mengatasi masalah rusaknya ekologi, sidementasi, rendahnya kualitas sungai di kawasan Teluk Benoa. ‘’Seharusnya bukan dengan reklamasi, tetapi perbaiki aliran DAS-nya, perbaiki dan diperluas lagi kawasan hutan mangrove-nya.

Hanya dengan cara itu. Bukan malah me-nguruk-nya sekalian,” katanya. z Hardianto

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti

14 - 20 Maret 2016

17

17

KIPRAH REMAJA

Mengasah Kejujuran, Memantapkan

Sejumlah siswa SMAN 3 Denpasar tengah membeli peralatan tulis menulis di koperasi siswa yang mengusung konsep kantin kejujuran.

18

14 - 20 Maret 2016

” p i h s r u e n e r p e r t n E ” Jiwa

A

da aktivitas rutin yang dilakukan Made Listya Agata Putri bersama sejumlah temannya menjelang pelajaran sekolah dimulai. Ketua Koperasi Siswa (Kopsis) SMAN 3 Denpasar ini harus rela berangkat sekolah lebih pagi karena harus membuka koperasi dan menata berbagai jenis alat tulis dan seragam sekolah yang menjadi dagangan utama di Kopsis ”Satya Dana Sejahtera” yang didirikan sejak tahun pelajaran 2013/2014 lalu. Begitupula saat bel tanda pelajaran bordering, dia juga harus siap pulang paling terakhir karena harus mencatat stok barang yang terjual dan tersisa serta mencatat transaksi hari itu ke buku kas. ”Meskipun cukup menyibukkan, saya dan teman-teman melakoni rutinitas ini dengan senang hati. Anggaplah sebagai proses pembelajaran dan mempersiapkan diri menjadi seorang pebisnis maupun enterpreneur (wirausahawan-red),” kata Listya Agata Putri didampingi Wakil Ketua I Ni Made Dwi Handayaniywan, Wakil Ketua II Putu Pradnya Sari, Sekretaris Ni Putu Wiwin Agustina Daneswari dan Sie Bidang Usaha II Made Sri Ambarawati kepada majalah Bali Post, belum lama ini.

Menurut Listya Agata Putri, Kopsis Satya Dana sejahtera saat ini memiliki dua unit bidang usaha. Pertama, unit penjualan alat tulis dan seragam sekolah dengan konsep kantin kejujuran. Sedangkan unit usaha kedua bergerak di bidang usaha simpan pinjam. ”Sesuai nama yang koperasi yang ada berlabel ’satya’, operasional dan pengelolaan koperasi siswa ini memang mengedepankan kejujuran. Tujuan pembentukan koperasi ini di samping untuk memudahkan siswa mendapatkan alat tulis dan seragam sekolah dengan harga terjangkau, juga untuk mengasah kejujuran para siswa,” katanya dan menambahkan, Kopsis yang juga merupakan kegiatan ekstrakurikuler ini dikelola oleh 32 orang siswa kelas X dan XI. Lantaran mengusung konsep kejujuran, kata dia, pihak pengelola tidak menunggui koperasi tersebut. Setiap siswa dipersilakan mengambil sendiri peralatan sekolah yang diperlukannya, kemudian melakukan pembayaran sendiri di perangkat komputer yang sekaligus berperan layaknya kasir. Begitupula jika ada pengembalian, siswa bebas mengambil sendiri di mesin kasir. ”Di sini, kejujuran memang menjadi hal yang paling utama karena tidak ada yang mengawasi. Kalaupun ada siswa yang nakal atau hanya mengambil barang tanpa membayar, tidak ada yang akan tahu siapa pelakunya. Kami baru tahu ada saldo atau pemasukan yang tidak sesuai dengan jumlah barang yang keluar setelah melakukan rekap ketika koperasi ditutup. Kejadian siswa yang nakal itu pasti ada saja, tadi jumlah siswa yang jujur jauh lebih banyak sehingga kami tetap mendapat keuntungan alias tidak sampai membuat koperasi ini bangkrut atau gulung tikar,” kata Listya Agata Putri sambil tertawa renyah.

Sementara itu, Sri Ambarwati memaparkan tentang unit usaha simpan pinjam yang juga mendapat respon positif dari para siswa. Bagi siswa yang berstatus anak kost dan kebetulan sedang kesulitan keuangan, misalnya belum mendapat kiriman uang dari orang tua, mereka dipersilakan meminjam uang di koperasi. Jumlah pinjaman juga cukup tinggi untuk ukuran anak sekolah karena setiap siswa bisa melakukan pinjaman hingga Rp 2 juta. Selanjutnya, siswa bisa mencicil pinjaman itu selama 10 bulan dengan bunga hanya 0,5 persen per bulan. ”Biasanya, temanteman yang meminjam uang di koperasi alasannya untuk membayar SPP atau untuk membeli keperluan sekolah lainnya yang bersifat mendesak.

Tapi, mereka diwajibkan membubuhkan tanda tangan persetujuan dari orangtua di blanko pinjaman dan juga mendapat persetujuan dari guru pembina koperasi ,” katanya seraya menambahkan, selama ini belum ada siswa yang melalaikan pembayaran cicilan itu karena pengurus koperasi secara proaktif mengingatkan pihak peminjam jika pinjaman sudah mendekati masa jatuh tempo.

Selain mengelola Kopsis, 32 siswa yang aktif di ekstrakurikuler Kopsis juga diberi keterampilan untuk kreatif mengolah barang bekas menjadi karya-karya kreatif yang memiliki nilai ekonomis. Misalnya, mengolah berbagai jenis plastik bekas menjadi produk kerajinan seperti tas, pigura, pot bunga dan sebagainya. Intinya, siswa dibentuk menjadi insan-insan kreatif yang memiliki jiwa entrepreneurship. ”Khusus untuk menyosialisasikan gerakan daur ulang plastik bekas menjadi benda-benda bernilai ekonomis ini, kami setiap tahun menggelar even Entrepreneurship Trisma Competition. Lomba ini diikuti sisa-siswa SMP se-Bali yang memiliki kreativitas tinggi dalam memanfaatkan aneka jenis limbah atau barang bekas menjadi benda-benda yang bernilai ekonomi tinggi. Even ini mendapat resmi sangat positif dari siswa-siswa SMP se-Bali,” tegasnya. z Sumatika

14 - 20 Maret 2016

19

MANCANEGARA

Awal Pesta Politik AS

P

esta politik di Amerika Serikat telah dimulai dengan berbagai tahapan yang sangat rumit. Super Tuesday merupakan tahapan awal proses pemilihan presiden negara tersebut.

Super Tuesday diprediksi akan menentukan kandidat yang mungkin terpilih menjadi calon presiden Partai Republik dan m Partai Demokrat. Mengapa Super Tuesday penting?

P “Banyak delegate yang diperebutkan dalam sehari. Jumlahnya bbesar,� ujar Wakil Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia, Brian McFeeters. Delegate adalah individu yang dipilih partai B ppolitik yang nantinya akan berkumpul saat konvensi pencapressan masing-masing partai. Tugas delegate adalah memilih calon ppresiden dari partai untuk mewakili pilpres pada 8 November mendatang. m Ada 595 delegate yang diperebutkan untuk Partai Republik dan 1.004 delegate untuk Partai Demokrat saat Super Tuesday pada 1 Maret waktu AS. Delegate itu berasal dari 12 negara bagian untuk M Republik dan 13 negara bagian untuk Demokrat.

R Untuk saat ini, kandidat Partai Republik Donald Trump menggungguli perolehan delegate yakni dengan 82 delegate. Kandidat Republik lainnya, Ted Cruz dan Marco Rubio masing-masing baru R meraup 17 delegate dan 16 delegate. Ada dua kandidat Republik m

20

14 - 20 Maret 2016

lainnya, yakni John Kasich dan Ben Carson yang perolehan delegate-nya lebih sedikit, yakni masing-masing 6 delegate dan 4 delegate.

Sementara kandidat Partai Demokrat Hillary Clinton meraup 505 delegate dan pesaingnya Bernie Sanders meraup 71 delegate. Perolehan delegate Hillary jauh lebih besar karena adanya dukungan superdelegate, yakni para pejabat partai dan elite Partai Demokrat yang memiliki hak pilih sendiri dan bebas memilih saat konvensi partai. Para superdelegate ini diklaim terikat pada Hillary sejak pemilihan awal.

Dibutuhkan 2.838 delegate dari total 4.132 delegate untuk bisa menjadi kandidat resmi capres Partai Demokrat dan 1.237 delegate (dari total 2.472 delegate) untuk Partai Republik. Setelah Super Tuesday, pemilihan awal akan digelar secara bergiliran di negara bagian AS lainnya.

Pemilihan awal sebelumnya telah digelar di empat negara bagian, yakni Iowa, New Hampshire, South Carolina dan Nevada. Baik Trump maupun Hillary berhasil memenangi tiga negara bagian di antaranya. Posisi ini menjadikan keduanya diunggulkan saat Super Tuesday oleh berbagai polling di AS. “Empat negara bagian sebelumnya tidak memiliki banyak delegate. Super Tuesday ada banyak negara bagian, ada banyak poin. Penting untuk memenangkan momentum politik,â€? imbuh Political 2IÂżFHU .HGXWDDQ %HVDU $6 6LUL 1DLU Namun sebenarnya, ada kemungkinan kandidat yang memenangi lebih banyak negara bagian saat pemilihan awal belum tentu terpilih menjadi calon presiden masing-masing partai.

Kuncinya ada pada jumlah delegate setiap negara bagian yang berbedabeda. Ada negara bagian dengan jumlah delegate besar seperti Texas dengan 155 delegate, tapi ada juga negara bagian dengan jumlah delegate kecil seperti Vermont dengan hanya 16 delegate.

Di sisi lain, ada banyak ketidakpastian dalam proses pemilihan umum AS yang dipengaruhi oleh berbagai isu yang mewarnai pemilu AS dan juga kandidat itu sendiri. Intinya, masing-masing partai berusaha mencari kandidat terbaik yang bisa mewakili nilai partai mereka. Partai Republik lebih konservatif sedangkan Partai Demokrat lebih liberal. “Kandidat terbaik ialah yang terbaik mewakili nilai-nilai partai,�

sebut Nair.

Pesta ini tidak hanya dirayakan oleh publik di sana. Negara-negara lain, khususnya Indonesia, yang beberapa waktu belakangan menjalin hubungan diplomatik dengan Negeri Paman Sam, merasa momen ini juga layak untuk diperhatikan. “Ya, selama ini Amerika kan selalu ikut campur di sana-sini, jadi tentu dia punya peran penting untuk menjaga stabilitas dunia. Tanpa disadari, semua negara memang menerima hegemoni AS dan tidak bisa lepas begitu saja dari cengkeramannya. Tidak dapat dipungkiri bahwa dunia masih membutuhkan uluran tangan AS,� ujar Direktur Pascasarjana Pusat Kajian Wilayah AS Suzie Sudarman.

Menurutnya, Pemilu AS tidak hanya menarik dari segi para calon yang dikedepankan, melainkan juga seberapa krusial dampak yang akan dirasakan negara-negara di dunia ketika pemimpin Negeri Adidaya sudah terpilih. “Kalau Hillary Clinton yang naik, tentu akan lebih baik, menurut saya.

Kenapa? Karena dia berpengalaman.

Dia sudah lama meniti karier di bidang politik. Suaminya bahkan mantan presiden. Dia pernah jadi menteri luar negeri.

Dia tahu banyak,� terangnya. “Jika Hillary yang terpilih, dia bisa menjaga tatanan dunia yang selama ini dibangun dengan campur tangan AS. Sementara jika Trump yang naik, dikhawatirkan justru ia akan mengubah kultur keberagaman yang selama ini disanjung AS, yang membuat banyak orang berminat datang dan menjadi bagian dari penduduk Amerika Serikat,� tambah dia.

Meski begitu, mantan ibu negara itu bukannya tanpa kelemahan. Suzie memaparkan, kasus bocornya e-mail Hillary yang ada kaitannya dengan peristiwa di Benghazi, Libya, pada 2012 bisa menjadi salah satu faktor kunci bagi Partai Republik untuk menjatuhkan bakal capres terkuat Demokrat ini. “Tapi memang presiden AS yang terpilih ini akan sangat penting. Kalau dari Demokrat yang naik, ya Indonesia masih bisa hidup lah. Banyak rakyat yang masih bisa hidup dengan sejahtera,� tutupnya. Patut ditunggu siapa yang akan menjadi pemimpin negara adidaya tersebut selanjutnya. z Gugiek Savindra

Syarat-syarat Calon Berdasarkan konstitusi Amerika Serikat, syarat calon presiden adalah: 3 Berumur 35 tahun.

3 Tinggal di Amerika Serikat setidaknya selama 14 tahun.

3 Seorang warga negara yang lahir di Amerika Serikat.

Untuk wakil presiden ditambahkan dengan: 3 Tidak boleh berasal dari negara bagian yang sama dengan presiden.

Syarat calon anggota Dewan Perwakilan (Kongres): 3 Berumur 25 tahun.

3 Tinggal di Amerika Serikat selama 7 tahun.

3 Menjadi warga yang sah dari negara bagian yang mereka wakili.

Pemilihan Presiden 3 Setiap empat tahun, pemilu untuk presiden AS digelar pada Selasa pertama setelah Senin pertama bulan November.

Tahapan Pemilu Presiden Amerika Serikat ‰ NEGARA-negara bagian melakukan pemilihan pendahuluan atau kaukus untuk menentukan calon-calon dari partai yang akan mengikuti konvensi nasional. ‰ Konvensi nasional, suatu ajang dimana calon-calon partai hasil kaukus akan diseleksi dan salah satunya kemudian ditetapkan sebagai kandidat presiden. ‰ Kampanye dan pemilu. Calon dari setiap partai akan berkampanye ke seluruh negara bagian untuk memenangkan suara pemilih dalam pemilu bulan November. ‰ Electoral college. Kandidat presiden yang mendapat popular vote pada pemilu bulan November tidak otomatis memenangkan pemilu.

Konstitusi AS mensyaratkan dilakukannya proses Electoral college, suatu sistem dimana setiap negara bagian menentukan elector (sekelompok orang yang terpilih) untuk memilih presiden dan wakilnya setelah pemilihan popular vote dilakukan. Electoral college dilakukan pada bulan Desember di hari Senin pertama setelah hari Rabu minggu kedua.

14 - 20 Maret 2016

21

DAERAH

Ribuan Kios dan Los Pasar Badung Terbakar

Petugas BPBD Denpasar sedang melakukan penyemprotan air untuk pendinginan gedung Pasar Badung yang terbakar.

22

14 - 20 Maret 2016

S

enin (29/2) sore itu, hujan tidak begitu lebat menerpa Denpasar dan sekitarnya. Warga Denpasar baru saja merayakan hari jadinya yang ke-228 tahun. Bahkan, pada sore itu juga sedang berlangsung malam apresiasi peringatan HUT Kota Denpasar di Taman Budaya Art Centre.

Tiba-tiba, berita tak sedap kembali mengemuka dari Pasar Badung, di jantung Kota Denpasar.

Pasar Badung terbakar. Asap hitam membumbung tingggi. Semua mata akhirnya tertuju ke pasar yang dihuni oleh sekitar 1.600-an pedagang itu.

Peristiwa kebakaran hebat itu melanda Pasar Badung, sejak pukul 18.15 wita. Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 03.00 dini hari besoknya (Selasa, 1/3). Petugas pemadam yang dikerahkan dari Denpasar, Badung, Tabanan, Klungkung dan Gianyar itu kewalahan menanganinya. Selain cakupan kebakaran yang luas, mereka juga kesulitan masuk ke dalam gedung. Sebab asap tebal masih memenuhi seluruh ruangan di lantai 1-4.

Puluhan petugas pemadam berjibaku memadamkan api. Mereka belum berani masuk ke dalam. Sebab, asap masih menyelimuti semua lantai. Bahkan ketika pemadaman berlangsung, beberapa kali terdengar suara ledakan.

Pasar Badung memiliki empat lantai terdiri dari lantai satu bagian depan untuk pedagang canang, buah, bunga, sayur dan kue. Bagian tengah dan belakang digunakan untuk peda-

gang unggas, telur dan daging.

Sementara lantai dua dipergunakan untuk pedagang sembako. Lantai tiga bagian depan dan tengah pedagang kain, pakaian sembahyang dan bagian belakang pedagang makanan. Khusus lantai empat untuk kegiatan perkantoran PD Pasar Kota Denpasar, koperasi, pelayanan kesehatan dan toilet.

Akibat musibah ini, diperkirakan total kerugian yang dialami cukup besar. Dirut PD Pasar Denpasar I Made Westra tidak bisa memastikan berapa kerugian yang diderita.

“Total kerugian kami belum bisa pastikan, namun berdasarkan laporan pedagang, rata-rata kerugian per kios mencapai Rp 25 hingga 100 juta. Dengan total 1.683 pedagang, maka kerugian nilai barang dan tempat diprediksi hingga lebih dari Rp 60 miliar,” kata Westra. z Asmara Putera

PASAR BADUNG PAGI Luas Tanah : 6.230 m2 Luas Bangunan : 8.016 m2 Jumlah Tempat Lantai 1 Lantai 2 Lantai 3

: 67 kios : 113 kios : 121 kios

Lantai 1 Lantai 2 Lantai 3

: 817 los : 298 los : 237 los

Gudang 9 Unit PASAR BADUNG MALAM Luas Tanah : 3.558 m2 Luas Bangunan :Jumlah Tempat Pelataran

: 289

Perputaran Uang Capai Rp 10-15 Miliar Per Hari PASAR Badung menjadi denyut nadi ekonomi kerakyatan yang nyata. Ribuan orang mengais rezeki di tempat ini. Siang, malam tiada henti. Aktivitas jual-beli selalu bergairah. Ini artinya, perputaran uang di kawasan Pasar Badung cukup besar.

Namun, musibah kebakaran yang menimpa Pasar Badung, Senin (29/2) lalu, dipastikan DNDQ PHPEHULNDQ GDPSDN \DQJ VLJQL¿NDQ terhadap roda perekonomian di Denpasar.

Khususnya perputaran uang di Pasar Badung.

Karena transaksi yang cukup banyak berlangsung di pasar itu akan terhambat. Kalau pun ada, jumlahnya pasti menurun tajam.

Kalau hari biasa, sebelum pasar ini terbakar, perputaran uang dalam seharinya mencapai Rp 10-15 miliar. “Perputaran uang di pasar itu, baik pagi dan malam cukup besar,” ujar Dirut PD Pasar Denpasar I Made Westra, Selasa (1/3) lalu.

Adanya bencana kebakaran yang menimpa Pasar Badung, maka dipastikan ada peristiwa yang stagnan dalam waktu yang relatif lama.

Terlebih, bangunan tersebut akan dibongkar, karena dikhawatirkan sudah tidak layak lagi.

Karena itu, Westra segera melakukan koordinasi dengan para pedagang untuk

BPM/ara

Aktivitas pedagang setelah Pasar Badung terbakar. Mereka memanfaatkan areal parkir untuk berjualan sementara.

bisa dilakukan relokasi. Terlebih, lahan untuk relokasi sudah tersedia, yakni di lahan eks Tiara Grosir. “Kami berusaha untuk secepatnya melakukan relokasi, agar pedagang juga tidak keluar pikiran yang tidak-tidak,” jelas Westra yang ditemui usai rapat dengan instansi terkait di ruang rapat Wakil Wali Kota Denpasar.

Bukan hanya perputaran uang secara

umum, pendapatan PD Pasar dari Pasar Badung per hari Rp 800 juta per bulan.

Artinya, besaran pendapatan ini pun akan terkoreksi, akibat bencana ini. Demikian pula perolehan retribusi pasar yang masuk ke kas daerah dalam APBD juga ikut terkoreksi, menurun. z Asmara Putera 14 - 20 Maret 2016

23

K E S E H ATA N

Kanker Serviks Disebabkan Infeksi HPV

W

anita sangat rentan menderita kanker. Bukan saja kanker payudara kerap mengintai wanita menjadi musuh kaum ibu itu, tetapi juga kanker serviks.

Serviks ini sesungguhnya sama dengan mulut rahim. Posisinya ada di bagian bawah rahim. Serviks itu terletak di dalam vagina. Kanker serviks ini sering menghinggapi wanita. Hal itu bisa terjadi jika sel serviks mengalami perubahan tumbuh. Jika kanker ini tidak terkontrol, maka kanker serviks ini bisa berkembang menjadi ganas. Sesungguhnya, perubahan sel menjadi kanker bisa terjadi di semua sel tubuh kita. Jangan sekali-kali, kanker serviks ini dianggap sepele. Bila sampai tidak ditangani secara cepat dan tepat, maka sel ganas kanker itu akan menyebar ke seluruh tubuh. Akibat paling fatal adalah kematian. Sebetulnya semua kanker dapat memicu kematian. Sejauh ini penyebab kanker ini tidak diketahui secara pasti. Diperkirakan bisa terjadi karena gen turunan, pengaruh diet, gaya hidup, racun lingkungan. Kanker ini telah

24

14 - 20 Maret 2016

dipastikan penyebabnya adalah infeksi virus Human Papiloma Virus (HPV) yang terinfeksi dari hubungan seksual.

Ada beberapa tipe HPV yang menyebabkan kanker, namun tipe lain hanya menyebabkan kutil di kemaluan. Seorang wanita bisa saja menginfeksi kuman HPV bertahun-tahun tanpa gejala. Baru suatu saat kuman tersebut aktif dan menyebabkan kanker.

Gejala kanker serviks ini ditandai ÀHN ÀHN VHWHODK EHUKXEXQJDQ 6HODLQ LWX perdarahan mens memanjang keputihan terus menerus. Bisa juga nyeri berhubungan. Selain itu juga keluar bercak dari kemaluan bercampur darah.

Pengobatan kanker ini tergantung pada stadiumnya. Secara umum ada tiga metode pengobatan untuk kanker serviks ini.

Operasi (stadium awal), radiasi (stadium menengah sampai akhir), atau kemoterapi (tambahan). Pengobatan terbaik pada kanker, tetap adalah pencegahan (1) atau deteksi dini (2) Pencegahan kanker serviks bisa dilakukan dengan vaksin HPV. Vaksin HPV dapat membuat tubuh wanita kebal terhadap

virus HPV, sehingga jika ada infeksi bisa dimusnahkan segera oleh tubuh. Vaksin HPV. Sebaiknya dikerjakan pada semua wanita, vaksin paling ideal dilakukan sebelum menikah (berhubungan). Namun meski sudah menikah, tetap tidak ada ruginya melakukan vaksin HPV. Kontrol HPV adalah pencegahan terbaik kanker serviks. Jika tidak bisa melakukan vaksinasi HPV, maka pencegahan terbaik kedua untuk kanker serviks ini adalah deteksi dini ini dilakukan dengan pemberian PAP smear, rutin pada semua wanita setahun sekali.

Tujuan PAP smear, mendeteksi seawal mungkin jika ada perubahan sel serviks ke arah ganas. Jadi ketika sel sudah ada tanda-tanda ke arah ganas terdeteksi dari PAP Smear, maka bisa dilakukan tindakan segera. Jadi PAP smear juga merupakan pencegahan yang baik untuk kanker serviks, meski tidak sebaik vaksinasi HPV. Jadi mari sebarkan info ini supaya masyarakat makin teredukasi dan mengerti tentang kanker serviks. z Cittamaya

A KT I V I TA S

MBP/ist

MBP/ist

UKK - Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar Drs. I Wayan Sukana mengapresiasi pelaksanaan Ujian Kompetensi Keahlian (UKK) di SMKN 3 Denpasar, Jumat (26/2). Menurut Sukana, siswa kelas XII Jurusan Tata Boga SMKN 3 Denpasar yang mengikuti UKK telah memiliki keterampilan sesuai dengan kompetensi keahliannya. Sukana yang datang bersama rombongan setengah bergurau menyampaikan jika dirinya seperti berada di hotel berbintang. Penataan ruang UKK serta fasilitas pendukung tertata dengan rapi. Demikian juga dengan penampilan peserta UKK.

DOKTOR - Program Pascasarjana Universitas Hindu Indonesia (Unhi) Denpasar kembali melahirkan doktor.

Doktor ke-29 kali ini atas nama Ida Bagus Purnawan, S.Sn., M.Kes., dosen FSRD ISI Denpasar. Dalam rapat senat terbatas dengan agenda ujian terbuka promosi doktor yang dipimpin Rektor Unhi Dr. Ida Bagus Dharmika, M.A. (Ketua Dewan Penguji) dan Prof. Dr. Putu Gelgel (Sekretaris), Rabu (2/3), Ida Bagus Purnawan dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan. Ida Bagus Purnawan mempertahankan disertasi berjudul ‘’Rekonstruksi Ruang Sakral pada Rumah Tempat Tinggal Umat Hindu di Kota Denpasar’’ di hadapan tim penguji beranggotakan Prof. Dr. IBG Yudha Triguna, Prof. Dr. Ir. Putu Rumawan Salain, Prof. Dr. Ida Bagus Gunadha, Prof. Dr. I Ketut Suda, Prof.

Dr. I Wayan Suka Yasa, Prof. Dr. Ida Ayu Yadnyawati, Dr. Wayan Budi Utama, Dr. I Gusti Bagus Wirawan, Dr. Euis Dewi Yuliana, dan Dr. AA Ngurah Gde Sadiartha. Selaku promotor Prof. Dr. I Nyoman Artayasa, M.Kes. dan kopromotor Prof. Dr. Wayan Suka Yasa, M.Si.

MBP/ist

PPU - Dalam rangka mempermudah akses pendaftaran peserta Pekerja Penerima Upah (PPU), mulai 1 Maret 2016 Badan Usaha baru dapat langsung terdaftar dalam program jaminan kesehatan melalui sistem yang terintegrasi dengan pelayanan publik, seperti Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP) di Jakarta, Badan Koordinasi Pelayanan dan Penanaman Modal (BKPPM) di Surabaya, kantor pelayanan pajak dan lainnya. Mekanisme layanan satu pintu tersebut bertujuan untuk memangkas prosedur registrasi badan usaha baru, baik dalam hal pengurusan izin usaha maupun pendaftaran program jaminan kesehatan agar lebih praktis dan lebih cepat. Hal ini diharapkan dapat mendukung program pemerintah Ease of Doing Business (EODB) atau kemudahan berusaha di Indonesia.

MBP/ist

WATER PARK - Untuk melengkapi fasilitas yang ada di Perumahan Citraland Denpasar, manajemen Citraland meluncurkan fasilitas terbaru yakni water park di dalam kawasan. Sebelum Grand Opening yang dilakukan Minggu (28/2), telah dilaksanakan soft opening pada 15 Januari 2016 lalu. Manager Marketing Citraland Florentia Tisila mengatakan, Citraland Water Park ini merupakan yang pertama dan satu-satunya di Kota Denpasar. Mengingat Bali memiliki banyak tempat wisata, dengan tempat baru ini akan menambah referensi baru wisata keluarga.

14 - 20 Maret 2016

25

LENSA

WATER BLOW Sejumlah wisatawan menikmati pemandangan debur ombak (water blow) di Pulau Peninsula, kawasan BTDC, Nusa Dua. Selain deburan ombak, wisatawan juga dapat menikmati bentangan biru lautan luas Samudera Hindia. Water blow dan pemandangan indah samudera luas ini banyak GLSDNDL REMHN VHO多H ZLVDWDZDQ \DQJ EHUNXQjung ke sini.

MBP/edi

PENDIDIKAN

Mengajak Generasi Muda Cintai Pertanian

A

da program strategis yang digulirkan Pemkab Tabanan untuk membangkitkan kecintaan generasi muda, khususnya kalangan pelajar, terhadap dunia pertanian. Program berlabel �Museum Goes to School� ini, selain ditujukan untuk menginformasikan keberadaan museum kepada kalangan pelajar juga sekaligus dimanfaatkan sebagai upaya melestarikan pertanian dan budaya agraris yang menyertainya.

Menurut Kepala Disbudpar Tabanan Wayan Adnyana, program ini pada awalnya menyasar pelajar SMA/SMK di Tabanan. Selanjutnya, program serupa juga akan menyasar pelajar SMP dan SD. Menariknya, program ini tidak hanya melibatkan pihak pengelola Museum Subak, namun juga melibatkan para pengamat pertanian dari kalangan perguruan tinggi. �Program ini kami nilai sangat strategis untuk membangkitkan kecintaan generasi muda terhadap pertanian. Paling tidak, melalui program ini mereka akan mendapat pemahaman tentang sektor pertanian di Bali khususnya di Tabanan,� katanya kepada majalah Bali Post, belum lama ini.

Kepala UPTD Museum Subak Ida Ayu Ratna Pawitrani mengatakan, ide program ini muncul karena melihat banyaknya generasi muda yang tidak mengenal budaya pertanian. Bahkan, generasi muda kini enggan bergelut di sektor pertanian. �Konsep Museum Goes to School ini tidak seperti museum yang pada umumnya pasif. Namun, lebih berdasarkan pada konsep jemput bola. Jadi, berkeliling dari satu sekolah ke sekolah lain,� ujarnya.

Dalam setiap kunjungan ke sekolah, kata dia, para siswa akan disuguhkan pePXWDUDQ ¿OP GRNXPHQWHU WHQWDQJ VLVWHP pengairan yang dikenal dengan nama 6XEDN ´7DN KDQ\D PHQRQWRQ ¿OP NDPL juga akan membuat diskusi kecil tentang subak. Dengan begitu, para pelajar secara otomatis paham dan mengerti tentang hal itu,� jelasnya.

Dia menambahkan, sebenarnya konsep ini sudah dirancang dari tahun 2014.

MBP/dewi puspa

Kondisi Museum Subak yang mulai tertata usai dilakukan revitalisasi. Guna lebih memperkenalkan keberadaan museum dan sektor pertanian, Disbudpar Tabanan melalui pihak pengelola museum menggelar �Museum Goes to School�.

Namun, karena disibukkan dengan program revitalisasi Museum Subak, maka program “Museum Goes to Schoolâ€? baru bisa direalisasikan akhir tahun 2015 lalu. Untuk sasaran siswa SD sendiri, pihak pengelola Museum Subak telah melayangkan proposal kepada Kementerian yang membidangi untuk dibuatkan VHEXDK ÂżOP GRNXPHQWHU GDODP EHQWXN animasi yang mudah diserap oleh siswa. ´-LND GLNHPDV GDODP EHQWXN ÂżOP DQLPDVL dan dibuat lebih sederhana, paling tidak siswa SD bisa lebih paham,â€? ujarnya.

Sementara itu, Kepala SMA 1 Kediri Drs. I Dewa Nyoman Maryono, M.Pd. menyambut baik sosialisasi terkait Museum Subak ini. Di luar itu, pihak sekolah sendiri sebelumnya telah melakukan pengenalan terkait subak, termasuk Museum Subak dan mengarahkan para siswa untuk datang langsung melihat salah satu museum yang ada di Tabanan ini. �Di museum ini, generasi muda bisa melihat apa saja peralatan yang dibutuh-

kan petani di Bali dalam menekuni usaha tani,� ujarnya.

Seperti diketahui, wajah atau penampilan Museum subak yang berlokasi di Sanggulan, Kediri kini tak lagi memperihatinkan. Jika sebelumnya banyak bangunan yang tak terawat, kini kondisinya jauh lebih baik. Bahkan, rumah tradisional petani Bali yang dulu rusak parah, kini justru sangat indah untuk dilihat. Ini tentunya tak terlepas dari kegiatan revitalisasi museum yang dilakukan sejak tahun 2012 silam dengan anggaran dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

Bahkan pasca dilakukan pembenahan, banyak wisawatan baik mancanegara maupun domestik yang datang ke Museum Subak. Terbukti dari data kunjungan wisawatan selama lima tahun terakhir terus mengalami peningkatan, meski memang untuk tingkat kunjungan masih didominasi wisawatan domestik. z Dewi Puspa 14 - 20 Maret 2016

27

OLAHRAGA

Donor Otak

I

a dikenal saat penaltinya membawa AS juara Piala Dunia sepak bola putri 1999.

Namanya kini lebih dikenal lagi karena keinginannya untuk mendonorkan otaknya untuk riset tentang gegar otak.

Dia, Brandi Chastain. Perempuan berusia 47 tahun itu, berjanji bila telah meninggal otaknya akan didonorkan ke Concussion Legacy Foundation yang bermarkas Massachusetts. Otaknya akan disimpan di Bank Otak VA-BU-CLF, sebuah proyek gabungan antara Fakultas Kedokteran Universitas Boston dan Department of Veterans Affairs, AS. Apa yang dilakukan itu bukan tanpa alasan. Cedera pada cabang olahraga sepak bola tidak hanya melulu pada kaki, tangan, badan atau otot saja. Benturan pada kepala terutama saat menyundul bola juga kerap terjadi.

“Ini benar-benar tentang apa yang bisa saya bantu untuk sepak bola selain mencetak gol pada pertandingan final Piala Dunia 1999. Bisakah saya meninggalkan sepak bola menuju hal yang lebih baik dibandingkan saat saya memulai perjalanan yang luar bisa indah dalam karier saya ini?” ungkap mantan pemain yang telah menghasilkan dua medali emas dan satu perak Olimpiade itu.

Para ahli di Concussion Legacy Foundation meniliti tentang otak dan jaringan sumsum tulang belakang dan model perawatan terhadap penderita chronic traumatic encephalopathy (CTE), sebuah kondisi degeneratif yang disebabkan oleh benturan pada kepala.

Bulan lalu, tim riset di lembaga itu melaporkan tanda-tanda CTE ditemukan pada otak quaterback tim American Football Oakland Raiders Ken Stabler. Sayangnya dari 307 koleksi otak di Bank VA-BU-CLF hanya 7 dari perempuan dan seluruhnya tidak ditemukan tanda-tanda CTE. “Kami saat ini sedikit sekali mengetahui tentang bagaimana pengaruh jender hasil setelah trauma,” jelas Dr. Ann McKee, direktur program Bnak otak itu. “ Janjinya (mendonorkan otak) menjadi langkah penting dalam mengembangkan pengetahuan kami di wilayah kritis ini.”

Hingga sekarang Chastain tidak yakin dirinya mengalami gegar otak, namun dugaannya dia sekurang-kurangnya dua kali.

Saat dia masih aktif sebagai pemain pengetahuan tentang gegar otak itu tidak diketahui.

“Anda cukup dengan menggerakan kepala maka semua akan kembali normal,” ujar Chastain mengatasi rasa pusing-pusing pada kepalanya.

Chastain tercatat sebagai anggota timnas AS pada 1988-2004. Pemain belakang yang terkadang diposisinya sebagai gelandang itu juga turut membawa AS untuk pertama kali sebagai juara dunia pada 1999. Ia dikenal saat mengeksekusi penalti dengan tembakan kaki kiri ke gawang Tiongkok di pertandLQJDQ ¿QDO 3HQDOWL NHOLPD DWDX SHQHQWXDQ itu memastikan kemenangan AS. Chastain kemudian melakukan selebrasi dengan berteriak, mencopot kaos dan berlutut diiringi riuh rendah sorakan penonton di stadion Rose Bowl, Pasadena, California.

Tradisi mencopot kaos dalam selebrasi biasanya dilakukan oleh pemain sepak bola laki-laki yang berujung dengan hukuman kartu kuning. Namun, Chastain menabrak tradisi itu dengan hanya mengenakan ‘sport bra.’ “Gila sejenak, tidak lebih dan tidak NXUDQJ GDUL SDGD LWX 6D\D WLGDN EHU¿NLU apapun. Saya pikiri, “Inilah momen terbaik sepanjang karier sepak bola saya,” katanya setelah fotonya terpampang di halaman majalah Newsweek, Sports Illustrated hingga Time.

Kini dia menjabat sebagai pelatih tim junior, klub San Francisco Bay Area. Dia menyerukan pelatih-pelatih tim muda untuk mengurangi latihan menyundul bola pada pemain di bawah usia 14 tahun untuk mengurangi ancaman gegar otak.

Sebuah studi yang yang dipublikasikan American Journal of Sports Medicine pada 2012 menunjukan American Football menghasilkan banyak insiden berkaitan dengan gegar otak terutama di kalangan atlet-atlet di usia SMA. Sementara sepak bola putri menempati posisi kedua. Belakangan hoki es dan lacrosse juga menunjukkan tingginya insiden serupa. Apa yang dilakukan Chastain memberi inspirasi atlet-atlet lain untuk mendonasikan otak mereka setelah meninggal dunia. Tercatat mantan anggota timnas sepak bola putri AS Cindy Parlow Cone serta perenang Olimpiade Jenny Thompson juga melakukan hal serupa.

Hal penting yang dilakukan Chastain tentang donor otak itu adalah cara menjelaskan tindakan itu pada putra yang berusia 9 tahun.

“OK, saya sudah tidak memerlukan lagi.

Jadi, lebih baik digunakan untuk kebaikan lainnya,” ujar Chastain kepada The Associated Press.

MBP/ap

Mantan pemain sepak bola klub San Jose CyberRays Brandi Chastain.

28

14 - 20 Maret 2016

z Yudi Winanto

MBP/net

Pemain Borussia Dortmund Christian Pulisic (kiri).

Berguru Hingga ke Tanah Jerman URUSAN mencari ilmu tidak mengenal tempat. Christian Pulisic rela meninggalkan kampung halamannya di Pennsylvania, AS demi bersekolah sepak bola di Jerman. Kini remaja yang belum genap berusia 18 tahun itu, potensial menjadi anggota tim inti klub Bundesliga, Borussia Dortmund.

Dortmund meraih kemenangan tipis 1-0 atas Bayer Levekusen pada pertandingan Liga Jerman. Pertandingan itu memunculkan bintang muda Pulisic. Setelah menghuni bangku cadangan, pelatih Dortmund Thomas Tuchel memainkan Pulisic di babak kedua dengan menggantikan Marco Reus pada Januari lalu. Kini ia menjadi kandidat untuk menempati posisi sayap di klub yang bermarkas di Signal Iduna itu. “Pengalaman yang luar

biasa. Saya merasa keren sekali sebelum memulai pertandingan. Tapi saya juga gugup sebelum memasuki lapangan,” kata remaja berusia 17 tahun itu.

Itu berkat kerja kerasnya selama ini.

Ia berlatih bersama tim-tim muda dan mengambil manfaat saat bermain bersama seniornya. Bahkan pelatih timnas AS Juergen Klinsmann pun memasukan namanya dalam daftar pemain untuk turnamen Copa America Centenario Juni mendatang. “Saya tidak ragu memilih dia. Talentanya luar biasa,” ungkap Klinsmann yang mantan anggota timnas Jerman.

Semua itu diawali dengan membela tim U-15 dan U-17 as. Pada Januari 2015, ia direkrut Dortmund. Latihan kerasnya berdampak positif saat tim U-17 Dormund

berhasil meraih tropi Piala Jerman. Ia pun naik kelas ke U-19.

Tuchel terkesan dan memintanya bergabung dengan tim senior pada Januari lalu saat Dortmund menjalani jeda musim dingin. “Dia pemalu, tapi berani bertarung demi bola,” ujar Tuchel yang menggantikan Juergen Klopp musim lalu.

Debut Pulisic diawali saat Dortmund menghadapi Ingolstadt dan berakhir dengan kemenangan 2-0 pada akhir Januari.

Dia menjadi pemain termuda ke-8 di Bundesliga dengan usia 17 tahun 133 hari. Selanjutnya ia selalu siap di pinggir lapangan, tidak hanya sebagai pemain pengganti namun pemain utama sekali pun, laporan The Associated Press. z Yudi Winanto 14 - 20 Maret 2016

29

OLAHRAGA

Menyasar Penonton Muda KEJUARAAN atletik internasional Diamond League yang digagas badan atletik dunia IAAF, untuk musim ini tidak memasukan seri New York. Slot untuk seri itu digantikan di Rabat, Maroko. Pengumuman itu jelas mengejutkan mengingat New York merupakan kota besar dunia dan menjadi target event-event utama. Bahkan kota itu dianggap sebagai magnet olahraga internasional mulai tinju, bola basket hingga sepak bola.

Mark Wetmore, direktur aktifitas kota, menjelaskan pihaknya tetap memiliki tujuan untuk menggelar event-event internasional termasuk olahraga kendati itu diluar kejuaraan atletik Diamond League. Mulai sekarang ini target utamanya adalah kelompok akar rumput.

“Sejauh ini Randall’s Island, New York, berhasil menggelar sejumlah kegiatan

tapi sekarang ini kami memfokuskan pada event-event baru. Kami yakin dengan mengubah fokus ke event jalanan akan menjadikannya lebih atraktif terutama dalam menggaet penonton yang lebih muda,” jelasnya seperti dikutip The Associated Press.

Mundurnya New York dari kejuaraan Dimond League jelas menjadi pukulan tersendiri bagi IAAF. Meski demikian turnamen ini masih menyisakan seri di Eugene, Oregon pada 28 Mei. “Kami yakin New York akan mendukung kegiatan atletik dimasa mendatang,” ungkap Presiden IAAF, Sebastian Coe yang mengucapkan terima kasih atas kontribusi kota itu dalam enam musim terakhir. Namun, mundurnya New York tidak berarti ekspansi IAAF berkurang.

Sebaliknya dengan masukan Kota Rabat menjadi event internasional

itu merata di empat benua dari Eropa hingga Amerika, dari Asia hingga Afrika. Rabat akan menjadi tuan rumah kejuaraan ini pada seri ke-3 setelah Doha dan Shanghai atau tepatnya sepekan sebelum seri di Eugene.

Kompetisi yang berlangsung dalam 14 seri itu mengambil alih Golden League yang biasanya digelar di Eropa.

Kejuaraan ini memperlombakan 16 nomor putra dan putri dan juaranya ditentukan di akhir musim. IAAF meyakini siaran langsung kejuaraan ini tak kalah menarik dibandingkan event yang lebih besar Olimpiade atau Kejuaraan Dunia. z Yudi Winanto

MBP/ap

Jennifer Suhr menyelesaikan nomor lompat galah pada turnamen IAAF Diamond League Grand Prix di Randall’s Island, New York Juni 2014. New York memutuskan tak lagi ambil bagian dalam kompetisi grand prix atletik dunia itu.

30

14 - 20 Maret 2016

Dwi Priyanto Purnomo

Usia 56 Tahun Masih Ikut Turnamen TURNAMEN sepak bola Sanur Terbuka II/2016 yang digelar di Lapangan Letda Made Pica, tidak hanya diramaikan para pemain muda. Pesepak bola tua pun unjuk gigi dalam ajang ini. Tidak main-main, umurnya sudah menginjak 56 tahun. Dia adalah Dwi Priyanto Purnomo yang mengenakan kostum tim Bali Soccer Boys (BSB).

Pria yang akrab disapa Pak Ipung ini berposisi di libero. Ia berjibaku bersama rekan setimnya yang berusia 17-25 tahun.

Kendati sudah berusia senja untuk ukuran atlet, Ipung tetap tangguh menjaga penyerang lawan dan gesit berlari mengejar bola. ‘’Hobi sepak bola ini sudah mendarah daging pada diri saya,’’ kata pria kelahiran Karangasem, Bali, 12 Maret 1960 ini.

Ipung masih bisa mengimbangi stamina pemain muda karena hampir tiap hari berlari di lapangan belakang GOR Purna Krida, Kerobokan, Badung. Sementara untuk menjaga teknik bolanya, ia rajin bermain bersama rekan-rekan sebayanya di klub duwur sasur (di atas 35 tahun). ‘’Bagi saya, menjaga kondisi kebugaran tubuh wajib. Sebab, sehat itu mahal harganya,’’ tutur suami Anak Agung Eryati ini.

Mantan pemain Perseden Denpasar ini hobi bermain bola sejak kecil. Bakatnya menurun dari sang ayah yang anggota TNI-AD. Putra kedua pasangan Selamet (alm) dan Hj. Suparni (alm) ini mengenal si kulit bundar sejak kelas III SD Kartika Udayana. Ia selanjutnya menimba ilmu di SLUB Saraswati dan Sekolah Guru Olahraga Negeri (SGON) Denpasar di Pegok. ‘’Di SD, SLUB, dan SGO, sekolah saya langganan juara sepak bola di ajang Pekan Olahraga Pelajar Seluruh Indonesia (POPSI),’’ kenangnya.

Ia sempat bergabung dengan klub Caprina Jakarta hingga tim milik Si Pending Emas Herlina Kasim ini pindah markas ke Bali. Ipung juga pernah memperkuat klub Bali Sanur Bungalow

(BSB) yang sering merebut gelar juara pada kompetisi internal Perseden. ‘’Saya maniak main bola. Belum pernah terbayang untuk berhenti,’’ ucap ayah dua anak ini.

Ipung menularkan ilmu bolanya kepada siswa SSB Mandala United dan Bali Soccer Boys (BSB). Ia melatih sambil menjaga ¿VLN 3HVHSDN EROD VDDW LQL PHQXUXWQ\D SHUOX GLEHULNDQ PRWLvasi dan gemblengan mental bertanding. ‘’Anak-anak sekarang minder meladeni pemain atau klub yang punya nama besar.

Mereka terkesan kalah sebelum bertanding. Padahal semestinya semangat juang berlipat ganda jika melawan tim yang lebih tangguh. Anehnya, mereka bangga mengenakan kostum tim-tim elite Eropa, meskipun teknik bolanya pas-pasan,’’ kritiknya. z Daniel Fajry

MBP/nel

Dwi Priyanto Purnomo 14 - 20 Maret 2016

31

OLAHRAGA

Tsuneo Sengoku

Kembangkan Judo di Bali PRESTASI yang diukir atlet judo Bali dalam beberapa tahun terakhir tidak hanya hasil kerja keras pembina, pengurus, dan pelatih lokal. Warga asing pun ikut berperan. Salah satu pemberi kontribusi itu adalah Tsuneo Sengoku, yang melatih sekaligus menyediakan fasilitas latihan bagi para judoka.

Pria asal Jepang yang menyandang DAN 8, tingkatan tertinggi bagi pelatih judo, ini merupakan pemilik Sengoku International Judo Hall yang berada di Banjar Celuk, Desa Buruan, Blahbatuh, Gianyar. Dojo itu dibangunnya pada 2007 lalu menggunakan dana pribadi. ”Mulai awal pembangunan sampai selesai, saya memakai uang sendiri.

Tidak ada campur tangan pemerintah Jepang dan Pemerintah Bali,’’ ungkapnya di Gianyar pekan lalu.

Sengoku tercatat sebagai mantan pelatih dan peneliti di Kodokan Instutut (Kantor Pusat Komunitas Judo Seluruh Dunia). Ia datang ke Indonesia pertama kali pada 1977 atas penugasan Jepang Foundation untuk melatih judo. Pada 2005, dia kembali ke Tanah Air sebagai tenaga ahli JICA. Sejak menginjakkan kaki negara kepulauan ini, Sengoku sudah mempunyai keinginan memberi dukungan bagi perkembangan anak-anak di seluruh dunia melalui judo. ‘’Membangun tempat latihan merupakan cita-cita saya agar bisa mengembangkan olahraga judo di Bali bahkan dunia. Mimpi saya akhirnya tercapai di Gianyar,” katanya.

Lahir 16 Februari 1945 di Fukushima, Sengoku telah berkunjung ke-50 negara dan menjalin persahabatan dengan judoka dari seluruh dunia. Untuk memajukan judo di Pulau Dewata, ia memberikan bantuan 300 tatami (alas lantai ala Jepang untuk latihan dan pertandingan) dan 1.000 judoki (pakaian judo) kepada Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Bali.

Mantan pelatih Tokyo Metropolitan Police ini juga menyelenggarakan pelatihan bagi para pelatih judo serta mengundang siswa-siswi SD dan SMP ke Jepang untuk mengikuti pertandingan setiap Juli. “Saya berharap jiwa kesatria, karakter, dan mental pejudo Bali terbentuk. Semua itu sangat dibutuhkan seorang pejudo agar bisa berprestasi tinggi,” ujarnya.

Sengoku yang menjadi juara tiga pada seleksi tim judo Jepang ke Olimpiade 1964 di Tokyo, sekarang melatih sekitar 150 orang. Pejudo binaannya sudah sering menuai prestasi seperti di Porsenijar, Porprov Bali, kejuaraan nasional, bahkan internasional. z Eka Parananda MBP/eka

32

14 - 20 Maret 2016

A KT I V I TA S

MBP/ist

PELEPASAN - Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Udayana (Unud) menggelar acara pelepasan sarjana periode ke-116 di Gedung Widya Sabha Mandala, Rabu (2/3). Sebanyak 55 mahasiswa dari delapan jurusan dilepas langsung Dekan Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Udayana Prof. Dr. Ni Luh Sutjiati Beratha. Dari 55 mahasiswa tersebut, lulusan terbaik diraih dua orang mahasiswa yakni Christina Made Dwi Utami (Program Studi Sastra Inggis reguler) dengan indeks prestasi komulatif (IPK) 3,92 dan Made Mudya Santranatha S.D dengan IPK 3,52 (Program Studi Sastra Inggris nonreguler).

MBP/ist

REST AREA - Rencana pengembangan rest area Rambut Siwi dengan proyek Anjungan Cerdas Jalan Nasional (ACJL) akan segera terwujud. Sinyal kepastian itu diterima setelah Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan melakukan pemantapan proyek ACJL yang dilengkapi dengan sejumlah fasilitas itu dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Senin (29/2)di Jakarta. Wabup Kembang mengatakan pertemuannya tersebut sekaligus mengintensifkan ACJL yang akan dibangun di dekat rest area Rambut Siwi tersebut.

MBP/ist MBP/ist

UKK - Sebanyak 387 siswa kelas III SMK PGRI 5 Denpasar mengikuti Uji Kompetensi Keahlian (UKK), Jumat (26/2).

Dari jumlah itu, sebanyak 233 orang dari Program Keahlian Akomodasi Perhotelan (AP) dan 154 orang dari Program Keahlian Jasa Boga. Yang menarik, sejak tahun lalu UKK GL VHNRODK LQL PHOLEDWNDQ /HPEDJD 6HUWL多NDVL 3URIHVL /63

Parindo yang sudah terakreditasi internasional. Ini artinya, kata Kepala SMK PGRI 5 Denpasar Dra. Ni Ketut Nuka, lulusan SMK PGRI 5 Denpasar di samping mendapat ijazah MXJD PHQGDSDW VHUWL多NDW MDVD SDULZLVDWD

STIKES - Prestasi pemuncak diraih oleh Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Bali saat penerimaaan calon mahasiswa baru 2016. Berdasarkan SK Kemenristek Dikti 2016, Stikes Bali ditetapkan sebagai Stikes terbaik satu di Bali, NTB dan NTT serta Indonesia Timur dan berada di peringkat ke-14 Nasional dari 273 Stikes di Indonesia. Prestasi ini langsung disambut gembira oleh civitas akademika Stikes Bali bersama Ketua Stikes Bali Drs. I Ketut Widia, BN.Stud., M.M. Ketut Widia menjelaskan, semua prestasi ini berkat hasil kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas civitas akademika Stikes Bali.

14 - 20 Maret 2016

33

A KT I V I TA S

MBP/ist

ATLET - Wakil rakyat di DPRD Badung, Selasa (1/3) menerima atlet bulu tangkis Badung atas nama Ni Putu Dinda Sayu Murni (15) di kantor DPRD Badung. Atlet berprestasi asal Dalung ini bertemu Ketua DPRD Badung I Putu Parwata didampingi Ketua Komisi IV AAN Ketut Agus Nadi Putra untuk meminta support dan dukungan. Pasalnya, siswi kelas IX SMPN 2 Kuta Utara ini akan mengikuti kejuaraan Sirkuit Nasional (Sirnas) di Makassar, 14 - 19 Maret mendatang. Dinda bertemu Parwata didampingi orangtuanya, I Gede Dodik Sugiartawan. Dodik di hadapan pimpinan Dewan menjelaskan, putrinya adalah salah satu pebulu tangkis berprestasi di Kabupaten Badung.

MBP/ist

PELEPASAN - Fakultas Teknik Universitas Udayana (Unud), Rabu (2/3), kembali menggelar upacara pelepasan lulusan untuk periode Maret 2016 di Gedung Undagi Graha.

Pada kesempatan tersebut, Dekan Fakultas Teknik Unud Prof. NPG Suardana, Ph.D. secara resmi melepas mahasiswa sebanyak 132 orang, di mana 100 orang dari program S-1 Reguler dan 32 orang dari program S-1 Nonreguler.

Lulusan terbaik di tingkat fakultas berhasil diraih Dea Indrawan, S.T. dari Jurusan Teknik Mesin.

MBP/ist

ASPIRASI - Senator DPD-RI Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna M. Wedasteraputra Suyasa III kembali membawa aspirasi Provinsi Bali ke pemerintah pusat. Setelah mendorong sejumlah anggaran dan program dengan Menteri Agama, Menteri Dikti, Menteri Dikbud dan Menteri Perempuan, kini senator DPD-RI termuda asal Bali ini kembali PHQJDGDNDQ UDSDW NHUMD UDNHU GHQJDQ .KR多IDK ,QGDU Parawansa (Menteri Sosial RI) membahas sejumlah hal, khususnya bantuan pusat kepada Bali. Dalam pemaparannya, Senator Wedakarna juga menegur para dirjen di bawah Menteri agar lebih giat bekerja dan melayani masyarakat.

Apalagi anggaran Kemensos RI sudah mendapat porsi yang cukup besar di APBN 2016.

34

14 - 20 Maret 2016

MBP/ist

STIMAN - Salah satu lembaga pendidikan tinggi ilmu manajemen tertua di Bali adalah Sekolah Tinggi Manajemen (Stiman) Taman Pendidikan (TP) 45 Denpasar. PTS ini sukses melakukan kaderisasi organisasi. Jumat (26/2), Ketua Stiman TP 45 Denpasar diserahterimakan dari pejabat lama Drs. I Gede Sudarma, M.M. kepada pejabat baru I Wayan Wenten, S.Sos., S.E., M.M. Pelantikan dan sumpah jabatan dilakukan Ketua Yayasan TP 45 Pusat Denpasar I Gede Ngurah Ambara Putra, S.H. beserta para pengurus pleno, disaksikan Koordinator Kopertis Wilayah VIII diwakili Kabid Akademik dan Kelembagaan Drs. I Ketut Sudarwa.

MBP/ist

LOMBA - Bersamaan dengan puncak HUT ke- 228 Kota Denpasar, SMP TP 45 Denpasar kembali menggelar Lomba Pramuka TP 45 “Scout Competition”. Peserta lomba semakin meningkat membuktikan ajang ini makin bergengsi bagi Pramuka tingkat penggalang SD di Kota Denpasar. TP 45 Scout Competition 2016 dibuka, Sabtu ( 27/2) oleh Kakwarcab Pramuka Kota Denpasar diwakili Sekretaris Drs. I Wayan Arawan,M.M. Pembukaan juga dihadiri Ketua Yayasan TP 45 I Gede Ngurah Ambara Putra ,S.H., Kakwaran Denut dan kasek di lingkungan Yayasan TP 45 Denpasar. Pembukaan ditandai dengan penyerahan piala bergillir dan pemukulan kentongan oleh Kakwarcab Pramuka Kota Denpasar.

MBP/ist

YAYASAN - Sejumlah travel agent yang menangani wisatawan Tiongkok dan Taiwan mendirikan Yayasan Kampoeng Bali. Yayasan tersebut didirikan sebagai wadah untuk menyalurkan kegiatan sosial kepada masyarakat dengan motto ‘’Dari Pariwisata Bali untuk masyarakat Bali’’.

Ketua Pembina Yayasan Kampoeng Bali Nyoman Sudiantara menjelaskan, tujuan didirikan yayasan tersebut yakni pengusaha travel ingin memberikan sesuatu dari usahanya untuk masyarakat Bali. Mengingat selama ini pengusaha tersebut mencari kesuksesan di Bali.

MBP/ist MBP/ist

TOLAK REKLAMASI - Amunisi para pejuang tolak reklamasi di Teluk Benoa semakin bertambah. Setelah mendapatkan penolakan keras dari anggota DPD-RI, Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III selaku Senator RI utusan Bali, kini The Sukarno Center Tampaksiring yang digawangi oleh putri dan cucu Bung Karno pun turun tangan untuk mendesak dibatalkannya reklamasi Teluk Benoa. Hal ini disampaikan oleh Dr. Arya Wedakarna saat bertemu dengan Menteri Perikanan dan Kelautan RI Susi Pudjiastuti di Jakarta.

TUAN RUMAH - Kabupaten Badung diberi kehormatan sebagai tuan rumah penyelenggaraan rapat tindak lanjut hasil evaluasi pelayanan publik tingkat nasional. Rapat yang diikuti 57 bupati dan wali kota seluruh Indonesia tersebut, dibuka secara resmi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Men-PAN RB) RI Prof. Dr. H. Yuddy Chrisnandi, M.E. di Ruang Kertha Gosana Puspem Badung, Jumat (26/2). Kehadiran MenPAN RB di Puspem Badung disambut Bupati I Nyoman Giri Prasta dan Wabup I Ketut Suiasa serta pimpinan SKPD di lingkungan Pemkab Badung.

14 - 20 Maret 2016

35

LINGKUNGAN

Nyepi Tangkal Pemanasan Global

G

lobal warming (pemanasan global) merupakan isu yang kini menjadi perhatian dunia. Bahkan, isu ini telah diangkat dalam berbagai kenferensi dan pertemuan tingkat tinggi dunia. Dalam keseriusan para pemimpin dunia membahas isu pemanasan global ini, mencuat sebuah usulan agar Nyepi dipakai sebagai momen untuk menangkal global warming.

Usulan Nyepi sebagai “penyelamat” lingkungan sebenarnya sempat dilontarkan semasa Menteri Lingkungan Hidup dijabat Balthasar Kambuaya.

Menteri Balthasar Kambuaya mengusulkan Nyepi dilakukan secara nasional karena dinilai berdampak positif bagi lingkungan sekaligus menghemat energi.

Untuk mewujudkan Nyepi berlaku nasional, menuntut kesadaran masyarakat terhadap pentingnya manfaat Nyepi sehingga dapat ditiru oleh provinsi dan kabupaten maupun kota di seluruh Indonesia.

Kearifan lokal Nyepi sendiri memiliki empat prinsip utama yang dikenal dengan nama “Catur Berata Penyepian”, yakni tidak menyalakan api (amati geni), tidak bekerja (amati karya), tidak melakukan kesenangan/hiburan (amati lelanguan), dan tidak bepergian (amati lelungaan) selama sehari penuh. Nyepi dinilai memiliki dampak yang baik bagi lingkungan hidup dan hubungan sosial dalam rangka membangun masyarakat yang damai dan berkelanjutan. Selama Nyepi, setiap orang Bali tinggal dalam rumah dan menurunkan konsumsinya terkait makanan, listrik, dan energi lainnya.

Saat ini, terdapat jutaan kendaraan bermotor di jalanan Bali. Kendaraan ini mengonsumsi paling tidak dua liter bahan bakar setiap hari. Suriadi Darmoko dari Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) menghitung, pada perayaan Nyepi tahun 2012 emisi karbon sebesar 30.000 ton bisa dikurangi akibat dari sekitar 2,3 juta kendaraan berhenti beroperasi sehari saat Nyepi. Itu belum termasuk pabrik, pelabuhan, bahkan bandar udara yang aktivitasnya distop sehari penuh. Saat Nyepi, mereka menghentikan aktivitasnya selama 24 jam. Bisa dihitung, berapa besar karbon dioksida yang bisa dicegah untuk berkumpul di atmos¿U .RQVHQWUDVL NDUERQ GLRNVLGD SHQ\HEDE SHUXEDKDQ iklim (climate change) dan juga global warming dapat ditangkal secara lokal oleh kearifan lokal ini.

Saat Nyepi, ekosistem bumi juga memiliki kesempatan seharian untuk ber-siliensi. Mengingat, berbagai aktivitas manusia selama setahun (çaka) tanpa disadari

36

14 - 20 Maret 2016

telah membebani bumi hingga berpotensi merusak ekosistem yang ada. Salah satu contoh, lebih dari 600 ton ikan ditangkap setiap harinya di Bali (BPS, 2009). Sepanjang Nyepi, aktivitas ini dihentikan selama sehari. Dampaknya, ikan-ikan dapat leluasa dan berkembang biak walau cuma sehari saja.

Saat Nyepi, semua radio dan TV tidak boleh siaran atau tayang di Bali. Kondisi ini secara tidak langsung dan tanpa disadari telah mengarahkan masyarakat untuk kembali menjaga komunikasi dan hubungan sosial dengan sesamanya, dengan sanak keluarganya.

Sayang, meski semua siaran radio dan tv mati, kini muncul gadget yang mengagalkan hal itu. Karenanya, semestinya menyadari bahwa saat Nyepi mereka harus menghentikan bermain gadget karena saat inilah mereka bisa seharian berinteraksi dengan keluarga dan sesamanya.

Saat Nyepi, masyarakat Bali tidak boleh menyalakan api (amati geni) termasuk menghidupkan lampu. Jika ini ditaati penuh, bisa dihitung berapa banyak gas LPG, kayu bakar dan sejenisnya bisa dihemat dengan sehari Nyepi. Belum lagi listrik, karena radio, tv dan peralatan elektronik lain serta lampu pada padam. PLN Bali mencatat, selama Nyepi tahun 2012 konsumsi energi turun 50 presen dari 545 megawatt, sehingga bisa menghemat biaya listrik sekitar Rp 4 miliar lebih.

Tentu tidak adil memang kalau tidak menampilkan atau menghitung kerugian perusahaan-perushaan akibat aktivitasnya dihentikan sehari penuh saat Nyepi.

Mulai dari warung kecil-kecil, industri kerajinan, restoran, hotel, biro perjalanan, jasa transportasi dan sebagainya. Kasarnya, katakanlah mereka mengalami kerugian karena tidak dapat berjualan atau beroperasi seharian penuh saat Nyepi. Namun perhitungan ekonomis ini tentu tidak bisa disepadankan dengan kerugian sosial dan lingkungan yang terjadi, karena ranahnya masuk masa depan anak cucu dan planet ini.

Paling tidak, itu dicatat dan dikemukakan pada KTT Perubahan Iklim atau COP 21 UNFCCC yang digelar selama 13 hari di Le Bourget, Paris, Desember 2015 lalu. Sekitar 195 perwakilan negara menyepakati untuk mencegah pemanasan global serta menekan emisi karbon. Pertanyaannya, sudahkah masyarakat di Bali melaksanakan Nyepi, 9 Maret tahun ini dengan taat dan kesadaran hati nurani? Sekali lagi, demi anak cucu dan masa depan planet ini! z Sugiarta/dari berbagai sumber

MBP/sug

14 - 20 Maret 2016

37

PARIWISATA

Membangun Pariwisata dari Desa

K

onsep pariwisata yang merata adalah pariwisata yang berkembang dari akar rumput, yakni pedesaan. Pembangunan pariwisata pedesaan adalah bahwa desa wisata merupakan bentuk integrasi antara atraksi, akomodasi dan fasilitas yang disajikan dalam suatu struktur kehidupan masyarakat yang menyatu dengan tradisi setempat.

Konsep tersebut yang kini tengah dikembangkan di Bali. Salah satunya adalah di Kabupaten Tabanan. Pemerintah Provinsi Bali melalui Dinas Pariwisata dan budaya sejak tahun 2013 memiliki program pengembangan desa wisata. Tahun ini untuk program tersebut, Kabupaten Tabanan mendapatkan jatah 16 titik.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Tabanan Wayan Adnyana mengatakan rencananya 16 titik desa yang akan dikembangkan menjadi desa wisata ada di sudimara, desa tua Marga dan Jatiluwih. Program pengembangan desa wisata ini berlaku selama lima tahun sekali.

“Seharusnya tahun ini sudah dimulai tapi sedang diusulkan supaya dibuatkan SK Bupati, dan ini masih proses pengajuan. Dalam SK tersebut nantinya akan jelas berapa dana yang diperlukan, potensi pengembangan serta mulai dari desa mana,” jelasnya.

Pejabat asal Banjar Cau Desa Tua Marga ini menjelaskan, melalui program ini nantinya Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Bali akan melakukan kajian terhadap desa sasaran, apakah layak dikembangkan menjadi desa wisata mulai dari pendataan dan sebagainya yang perlu pihak ketiga sebagai konsultan.

Seperti diketahui, dibentuknya desa wisata ini diharapkan dapat menggulirkan perekonomian di desa sehingga memperkecil arus urbanisasi dan juga membantu mengentaskan kemiskinan. Karena selain dikembangkan desa dengan keunggulan wisata alamnya, juga wisata budaya, wisata agro dan ekowisata. “Desa wisata ini nantinya dikelola oleh masyarakat dalam bentuk kelompok sadar wisata (darwis, red), semua dikelola desa,” imbuhnya.

Di Tabanan sendiri pengembangan desa wisata sebenarnya dirancang di 41 titik yang menyebar di seluruh kecamatan. Tabanan memiliki 8 desa wisata.

Sayangnya, baru satu, Desa Pinge, Marga yang sesuai standar, sementara sisanya belum maksimal. “Jadi, baru desa Pinge, yang pengelolaan wisatanya dilakukan secara profesional,” ungkapnya.

Tujuh desa wisata lainnya masing-masing Desa Wisata Antapan, Sudimara, Kerobokan, Mekar Sari, Jatiluwih, Tegal lingga dan Desa Wisata Belimbing.

Ketujuh desa ini masih memerlukan pengelolaan yang lebih baik, terutama SDMnya. “Dalam mengelola desa wisata diperlukan masyarakat yang sudah biasa terjun ke pariwisata,” jelasnya.

Tabanan, kata dia, masih kurang SDM yang ahli kepariwisataan. Karena itu, pihaknya menggelar seminar dan workshop bagi pengembangan desa wisata.

Pemkab Tabanan sendiri juga mengembangkan program Gerbang Wisata yang menyasar pembangunan dan pengembangan desa wisata. Targetnya, ada 40 desa wisata di Tabanan. z Puspa Desa wisata menjadi salah satu konsep pertumbuhan pariwisata yang merata.

38

14 - 20 Maret 2016

MBP/dok

14 - 20 Maret 2016

39

AKTIVITAS

Bali Post/ist

KOMITMEN - Sekolah Tinggi Pariwisata Nusa Dua Bali (STPNB) berkomitmen untuk senantiasa meningkatkan kualitas lulusannya.

Salah satu upaya yang dilakukan untuk peningkatan kualitas tersebut DGDODK GHQJDQ PHODNVDQDNDQ VHUWLÂżNDVL SURIHVL EDLN LWX \DQJ GLDNXL VHFDUD QDVLRQDO PDXSXQ LQWHUQDVLRQDO 8QWXN PHZXMXGNDQ KDO LWX PHODOXL NHUMD VDPD GHQJDQ 37 (GOLQN ,QGRQHVLD 6731% WHODK EHUKDsil menjadi Approved Centre of &LW\ DQG *XLOGV ,QVWLWXWH RI /RQGRQ VHjak tahun 2015. City and Guilds adalah sebuah lembaga internasional yang bergerak di bidang FRPSHWHQF\ EDVHG WUDLQLQJ DQG TXDOLÂżFDWLRQV yang mendapatkan Royal Charter dari Kerajaan Inggris dan dimonitor SHPHULQWDK ,QJJULV PHODOXL 2ITXDO &LW\ DQG *XLOGV \DQJ WHODK EHUGLUL VHODPD WDKXQ PHPLOLNL VWDQGDU EHUEDJDL NXDOLÂżNDVL \DQJ WHODK diakui di 80 negara. Mr. Tony Davies selaku Regional Quality and Excellence Manager $VLD 3DFLÂżF PHQJXQJNDSNDQ EDKZD &LW\ DQG *XLOGV ,QVWLWXWH RI /RQGRQ LQJLQ PHQJHPEDQJNDQ VD\DSQ\D GL ,QGRQHVLD bekerja sama dengan PT Edlink Indonesia untuk membuka Approved Centre of &LW\ DQG *XLOGV ,QVWLWXWH RI /RQGRQ

Bali Post/ist

PAMERAN - Felice Jewellery kembali menggelar pameran SHUKLDVDQ HPDV GDQ EHUOLDQ GL %XVLQHVV &HQWHU +RWHO $VWRQ -O *DWRW 6XEURWR 'HQSDVDU 3DPHUDQ GLJHODU PXODL 0LQJJX

LQL KLQJJD 6HODVD .DOL LQL )HOLFH PHQDZDUNDQ EHUDJDP EDWX mulia keluaran terbaru dengan desain limited edition. Sales Felice -HZHOOHU\ 0LFKDHO PHQJDWDNDQ PHQMDPLQ NHDVOLDQ EDWX NDUHQD SLKDNQ\D MXJD PHPEHULNDQ VHUWLÂżNDW 6HWLDS SDPHUDQ VHODOX PHQgeluarkan desain baru agar customer tidak bosan. Jadi satu desain XQWXN VDWX PRGHO 0LFKDHO PHQDPEDKNDQ )HOLFH OHELK EDQ\DN mengeluarkan desain klasik atau abadi yang selalu cocok dipakai kapan saja dan tidak membosankan. Desain batu mulia yang dipaNHWNDQ GHQJDQ HPDV SXWLK LQL SXQ WLGDN KDQ\D VHEDWDV XQWXN SULD WDSL MXJD ZDQLWD 7HUGLUL GDUL EOXH VDSSKLUH MDPUXG FDW H\H GDQ UXEL \DQJ GLGDWDQJNDQ GDUL 6UL /DQND GDQ .RORPELD %DWX PXOLD ini dijual dengan harga spesial mulai dari Rp 15 jutaan.

Bali Post/ist

TUAN RUMAH - Fakultas Hukum (FH) Unmas Denpasar dipercaya oleh DPP Kongres Advokat Indonesia (KAI) sebagai tuan rumah seleksi tes advokat untuk KAI. Seleksi anggota KAI dipusatkan di kampus 8QPDV 6DEWX GLEXND 3HWUXV %DOD 3DWW\RQD 6 + 0 + &/$ mewakili ketua DPP KAI. Seleksi diikuti 40 peserta seluruh Bali. Dekan )+ 8QPDV , 1HQJDK 6XVUDPD 6 + 0 + GLGDPSLQJL :' , , *XVWL 1JXUDK $QRP 6 + 0 + GDQ :' ,,, 1L /XK *HGH <RJL $UWKDQL 6 + 0 + PHQJXQJNDSNDQ UDVD EDQJJDQ\D NDUHQD .$, PHQMDOLQ kerjasama dengan FH Unmas untuk melakukan seleksi anggota. Kerjasama ini merupakan program FH Unmas yang memiliki keunggulan dalam bidang advokasi. Sekaligus penting bagi lulusannya untuk PHQJDQWRQJL VHUWLÂżNDW SHQGDPSLQJ LMDVDK VHXVLD DPDQDK ..1, 'LD mengatakan kerjasama ini akan dilanjutkan dengan menjadikan FH Unmas Denpasar sebagai pusat pendidikan khusus advokat ( PKPA).

Bali Post/ist

SILATURAHMI - Menjelang pelaksanaan perayaan Nyepi Ă&#x2021;aka \DQJ MDWXK SDGD 0DUHW QDQWL 6HNNDE .DEXSDWHQ %DGXQJ Kompyang R. Swandika selaku Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Badung bersama segenap pengurus FKUB Kabupaten Badung menemui Bupati Badung Nyoman *LUL 3UDVWD 6HQLQ GL 3XVSHP %DGXQJ 3HUWHPXDQ LQL GDODP rangka meningkatkan tali silaturahmi dengan bupati sekaligus terkait dengan perayaan hari raya Nyepi yang sebentar lagi GLODNVDQDNDQ 3DGD NHVHPSDWDQ WHUVHEXW .HWXD ).8% %DGXQJ .RPS\DQJ 5 6ZDQGLND PHQ\DPSDLNDQ NXQMXQJDQ LQL PHUXSDNan silaturahmi FKUB dengan dupati yang baru dan juga langkah awal jajaran FKUB dalam menjaga keharmonisan hubungan antar umat beragama di Kabupaten Badung.

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan/usaha, tanggung jawab sosial perusahaan (CSR), peluncuran produk, dan promosi lainnya melalui rubrik Event dengan menghubungi bagian Iklan Bali Post - (0361) 225764. Penyampaian materi dilakukan dua minggu sebelum penerbitan.

40

14 - 20 Maret 2016

SOSIALISASI - Pada Februari 2016, DPP Inkindo Bali sebagai asosiasi badan usaha yang mewadahi pengusaha-pengusaha yang berkiprah dalam usaha jasa konsultansi konstruksi maupun nonkonstruksi, tepatnya Kamis (25/2) lalu, melaksanakan acara yang bertema â&#x20AC;&#x153;Sosialisasi Peraturan dan Pelatihan Tahun 2016â&#x20AC;?.

Acara ini berlangsung di Gedung Werdapura, Sanur yang dibuka oleh Ketua DPP Inkindo Bali Ir. Ketut Gupta. Pada acara ini hadir seluruh anggota Inkindo Bali, undangan dari ULP Badung, ULP Kota Denpasar, Pokja dari SKPD lainnya.

Bali Post/ist

KULIAH TAMU - Fakultas Teknik Universitas Hindu Indonesia (FT Unhi) Denpasar menggelar Studium Generale (kuliah tamu) bertema â&#x20AC;&#x153;Kyoto-Genesius Loci and Historyâ&#x20AC;?, menghadirkan narasumber Prof. Gunter Nitschke dari Institute for East Asian Architecture and Urbanism, Kyoto Japan, Jumat (26/2), di aula Gedung Rektorat Unhi. Acara tersebut dibuka Wakil Rektor I (WR I) Unhi Prof. Dr. I Ketut Suda, M.Si., dipandu Ir. Made Sudarsana, Dipl.UM. Mewakili Rektor Unhi Dr. IB Dharmika, WR I Prof. I Ketut Suda menyampaikan apresiasi kepada Fakultas Teknik Unhi atas dilangsungkannya kuliah tamu tersebut.

Bali Post/ist

Bali Post/ist Bali Post/ist

GURU BESAR - Institut Hindu Dharma Negeri (IHDN) Denpasar mengukuhkan guru besar yang ke-7 yaitu Prof. Dr. Drs. I Wayan Suarjaya, M.Si. pada Sabtu (27/2). Mantan Dirjen Bimas Hindu dan Buddha Kemenag itu dari sisi kepangkatan memang sudah memenuhi syarat guru besar. Kemudian setelah GLYHULÂżNDVL GL .HPHQWHULDQ 3HQGLGLNDQ 7LQJJL 'LNWL SHPHUintah memberikan penghargaan kepada IHDN sehingga surat keputusan (SK) bisa dikeluarkan Januari lalu dan pengukuhan guru besar dapat segera dilakukan. Rektor IHDN Denpasar Prof. Dr. Drs. I Nengah Duija, M.Si., mengatakan pihaknya sudah memiliki 7 guru besar sehingga bisa memperkuat mutu pendidikan agama yang dikelola IHDN.

TINJAU - Satu per satu masalah terkait kerakusan investor pendatang terhadap Bali berusaha diselesaikan oleh Senator DPD-RI Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III. Salah satunya dengan kehadiran DPD-RI ke Desa Adat Canggu untuk meninjau langsung proyek yang disebut masyarakat sebagai proyek â&#x20AC;&#x153;Canggu Intercontinentalâ&#x20AC;? yang berada dekat dengan Pura Luhur Batu Bolong, Canggu, Kuta Utara. Dalam peninjauan dan rapat langsung Komite III Bidang Agama, Kesra dan Pariwisata ini, Senator Wedakarna menyampaikan kekecewaannya pada pihak investor yang dinilai tidak menggubris aspirasi dari Desa Adat Canggu terkait dengan sejumlah tuntutan di antaranya aspirasi membongkar tembok penghalang ombak yang dinilai mengancam keselamatan warga terutama anak-anak karena menutup akses jalan darurat jika terjadi gelombang pasang.

14 - 20 Maret 2016

41

PROPERTI

Penerapan UU Tapera

Di Bali Terbentur Aturan Rusun dan Harga Lahan

S

eiring pertumbuhan penduduk dan perkembangan perekonomian masyarakat, kebutuhan akan perumahan terus meningkat. Terutama, dari kalangan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang selama ini jumlahnya paling besar. Sementara, kemampuan ekonomi mereka untuk membeli rumah terutama secara tunai boleh dibilang masih rendah.

Meskipun beberapa bank telah menyediakan fasilitas kredit rumah bagi MBR ini, belumlah bisa menjangkau semua MBR. Sementara, kemampuan

42

14 - 20 Maret 2016

pemerintah untuk mengadakan atau menyediakan perumahan bagi MBR ini juga sangatlah terbatas.

Jika dilihat dari profesi atau golongannya, MBR ini sendiri kebanyakan dari kalangan karyawan atau pekerja.

Mereka kebanyakan rumah tangga atau pasangan suami-istri baru yang mendesak memerlukan perumahan. Karena itu, pemerintah berupaya mencarikan solusi lewat tabungan pe-

rumahan rakyat (Tapera). Wujudnya, dalam bentuk Undang-undang Tapera yang telah disahkan, Selasa (23/2) lalu. UU ini diharapkan bisa mengatasi masalah pembiayaan pemenuhan kebutuhan rumah masyarakat Indonesia, terutama masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

Apakah UU ini bisa direalisasikan di Bali? â&#x20AC;&#x153;Menurut saya, Undang-undang Tapera ini baik untuk masyarakat berpenghasilan rendah yang selama ini kesulitan memiliki rumah. Kalau saya baca undangundangnya, memang kesannya memaksa pekerja untuk menabung agar bisa memiliki rumah. Supaya, hasil kerjanya yang diterima selama ini tidak dihabiskan untuk konsumtif,â&#x20AC;? kata pengamat properti Gede Semadi.

Namun, katanya, pasti perlu adaptasi dari pelaku usaha dan pekerja. Dari sisi penguVDKD SDVWL DNDQ DGD SHQHUDSDQ HÂżVLHQVL terhadap biaya perusahaan. Misalnya, jika iuran Tapera ini menambah beban bulanan, perusahaan mesti ada penciutan jumlah tenaga kerja atau yang lainnya.

â&#x20AC;&#x153;Yang jelas eksekutif dan legislatif kembali membuat sebuah undang-undang yang menurut saya terlalu men-jeneralisir Indonesia. Karena, permasalahan Bali tidak akan sama dengan Surabaya, tidak akan sama dengan Papua atau Kupang, dan daerah lain,â&#x20AC;? ungkapnya.

Dicontohkannya, kalaupun UU Tapera ini berjalan, apa masih bisa orang yang bekerja di Denpasar membeli rumah di Denpasar dengan kondisi harga lahan yang melambung? Mungkin kalau di Kupang masih bisa.

Kalau di Surabaya pun rasanya masih bisa, mengingat di Surabaya diperbolehkan membangunan rumah susun murah di kota. Sedangkan di

Bali, penghasilan pekerja di bawah Rp 6 juta termasuk MBR, khususnya Badung Selatan dan Denpasar. Dengan penghasilan tersebut, mereka belum mampu beli hunian di wilayah tersebut. â&#x20AC;&#x153;Saat penghasilannya dikumpulkan, uang muka harga rumah keburu tinggi,â&#x20AC;? ujar Semadi.

Kalau di wilayah di Karangasem, Negara, Bangli , Singaraja, dan di perbatasan Tabanan-Negara, lanjut Semadi, masih bisa dibuatkan hunian untuk MBR atau rumah FLPP. Namun selama infrastruktur atau akses jalannya belum siap, orang yang bekerja di Denpasar akan kesulitan jika membeli rumah di wilayah tersebut.

Ia menegaskan, UU tersebut sulit direalisasikan di Badung Selatan dan Denpasar. â&#x20AC;&#x153;Namanya Undang-undang sudah disahkan, pengusaha mesti menjalankan. Jalan keluDUQ\D HÂżVLHQVL DQJJDUDQ SRWRQJ ELD\D ODLQ supaya bisa bayar iuaran tersebut,â&#x20AC;? ungkap pengembang asal Karangasem ini.

Semadi menambahkan, pada intinya UU tersebut mengatur tentang iuran investasi perumahan rakyat yang dananya akan dikelola BP Tapera. Tujuannya untuk, memuluskan proyek strategis nasional 1 juta rumah. Sedangkan iurannya sebesar 2,5 % hingga 3 % ditanggung pekerja, sedangkan 0,5 % ditanggung perusahaan. â&#x20AC;&#x153;Ada satu lagi yang agak aneh dengan undang-undang ini, tapi tidak semua orang ngeh. Masyarakat non MBR tetap dipunguti iuran Tapera, tapi hanya boleh dicairkan setelah pensiun,â&#x20AC;? ucapnya. z Kerta Negara

14 - 20 Maret 2016

43

TRADISI

Prosesi “Nyaagang” di Klungkung

Antar Roh Leluhur ke Nirwana

K

husyuk, krama Hindu melakukan persembahyangan sebelum pukul 12.00. Hari itu amat istimewa-- Hari Raya Kuningan, Saniscara Kliwon Wuku Dungulan, Sabtu (20/2). Bagi krama Hindu di Kabupaten Klungkung, hari raya yang jatuh setiap enam bulan sekali itu dimaknai dengan menggelar tradisi “Nyaagang” atau “Ngeluarang Bekal”. Tradisi ini sudah diwariskan secara turuntemurun. Apa makna tradisi ini dan apa yang unik?

Pada hari itu umat menghaturkan sesajen di depan pintu luar rumah. Upacara ini dilaksanakan secara serentak menjelang tengah hari. Bahkan sebagian warga meyakini tradisi ini sebagai wujud bakti untuk mengantar roh leluhur kembali ke alam nirwana. Yang menarik lagi, tidak hanya sesajen yang digelar di depan rumah untuk merayakan tradisi ini. Warga juga ikut makan bersama untuk mengantar roh leluhur kembali ke nirwana. Sebab, warga juga meyakini para roh leluhur sebelumnya sudah datang ke dunia pada saat datangnya hari Penampahan Galungan.

Keyakinan warga terkait tradisi nyaagang ini diakui salah seorang warga Br. Pegending, Desa Adat Sangkanbuana, Nengah Sucipta. Dia meyakini tradisi Nyaagang tersebut ada kaitannya dengan roh para leluhur. Kedatangan roh leluhur disambut warga pada hari Panampahan Galungan. Setelah itu dilanjutkan pada hari raya Galungan yang ditandai dengan kemenangan dharma melawan adharma. Sedangkan makna dari hari Panampahan Galungan yaitu “nampe” yang artinya menerima kedatangan roh leluhur ke dunia. Setelah roh leluhur turun, warga kemudian menghatur bakti dengan memberikan sesajen sampai hari raya Kuningan.

Sesajen yang dihaturkan saat nyaagang juga tidak sembarangan. Biasanya warga menghaturkan banten tipat ajengan, disertai makanan soroh lebeng matah seperti urutan, buah buahan, dan rujak. Semua sesajen yang diberikan di depan rumah tersebut dinilai sebagai bekal kepada leluhur untuk kembali ke surga.

Menurut Sucipta, tradisi tersebut tidak hanya dilakukan di Desa Adat Sangkanbuana, namun juga dilakukan di Desa Pakraman Gelgel, Kamasan, Satra, Tojan, Penasan dan beberapa desa adat lainnya di Klungkung.

“Intinya tradisi ini sebagai wujud agar kita tetap bakti dan ingat terhadap leluhur di manapun berada setelah meninggalkan dunia yang fana ini,” ujarnya.

Sementara salah seorang pemerhati sastra dan budaya Bali dan agama Hindu, Dewa Ketut Soma mengatakan, tradisi nyaagang yang digelar umat Hindu pada saat Hari Raya Kuningan terdapat dalam lontar Sundarigama. Dalam lontar tersebut dikatakan puncak dari kemenangan dharma melawan adharma dimaknai dengan turunnya Ida Batara Batari yang datang memberikan berkah dalam bentuk kesejahteraan kepada keturunannya yang masih hidup di dunia ini.

Hal ini kemudian dirayakan pada saat hari raya Galungan. Setelah tiba hari raya Kuningan kemudian dilakukan upacara yang serba kuning sebagai wujud bakti keturunan kepada leluhur. ‘’Sesuai dengan sastra, saat mengantarkan Ida Batara Batari kembali ke alam kahyangan sebelum tegak surya (tengah hari-red), di situlah diadakan upacara “nyaagang”. Upacara ini dilaksanakan di depan pintu gerbang rumah warga masing-masing,” ujar Dewa Soma. z Sri Wiadnyana

Tradisi “Ngempet Ron” dan “Busung”

Pantang Ganggu Yoga Semadi Ida Batara Dalem 44

14 - 20 Maret 2016

DESA Pakraman Subagan, Karangasem memiliki sejumlah tradisi unik.

Krama desa setempat menggelar tradisi Ngempet Ron dan Busung. Yakni, tidak boleh menggunakan daun enau dan janur selama 14 hari, sejak Selasa (23/2) pukul 16.00 hingga Sabtu (5/3) lalu.

Ngempet Ron dan Busung, kata klian desa setempat Drs. Putu Toya, pelaksanaannya terkait dengan Pangaci atau Ngusaba Dalem di Pura Dalem setempat yang puncaknya, Minggu (6/3).

MBP/sri

Warga Br. Pegending, Desa Sangkanbuana Klungkung melakukan tradisi Nyaagang saat hari raya Kuningan.

Tradisi Ngempet Ron dan Busung dimulai dengan sangkepan desa dalam rangka menyampaikan dedawuhan (pengumuman) dan mengambil keputusan, dilanjutkan nguneb lawangan (menutup) pintu masuk pura. Selama Ngempet Ron dan Busung, krama tak boleh menggelar panca yadnya atau sembahyang ke pura di wilayah desa itu menggunakan bebantenan. Intinya, krama mesti ngiring Ida Batara Dalem mayoga semadi, pantang atau tak

boleh ada yang mengganggu. Krama cukup menggelar yoga semadi.

Putu Toya menambahkan, selama ngrastitiang karya pangaci mulai Senin (22/2) hingga 10 Maret, warga dilarang menggelar atiwa-tiwa atau pitra yadnya dan tak boleh pula ngeseng sawa (mengkremasi mayat).

Namun, jika ada yang memiliki kematian, bisa dengan cara makingsan ring pertiwi (mengubur) dengan nyilib sebelum matahari terbit atau setelah

matahari terbenam.

Sebelumnya, dalam rangka Ngesanga Desa, krama di desa dalam Kota Amlapura ini sudah menggelar Ngempet Merah-rah (tak boleh menyecerkan darah) seperti menyembelih hewan atau matajen selama 14 hari di wilayah desa itu. z Budana

14 - 20 Maret 2016

45

AKTIVITAS

Bali Post/ist

HUT - Memeriahkan peringatan HUT ke-228 Kota Denpasar, bukan saja dilakukan upacara bendera. Pemkot Denpasar juga menggelar Denpasar Expo yang diikuti sejumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan Pemkot Denpasar. Pameran ini dibuka Wali Kota Denpasar I.B. Rai Dharmawijaya Mantra didampingi Wakil Wali Kota I GN Jaya Negara serta pimpinan SKPD serta undangan lainnya, Sabtu (27/2) lalu. Hadir pula dalam pembukaan pameran tersebut, Menteri Koperasi dan UKM A.A. Ngurah Gede Puspayoga yang juga ikut meninjau stan pameran. Dalam pameran ini, Pemkot Denpasar menampilkan sejumlah produk yang menjadi binaan masing-masing SKPD.

Bali Post/ist

AKREDITASI - IKIP Saraswati Tabanan secara institusi sejak November 2015 lalu meraih akreditasi B dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) Kementrian Riset Teknologi dan Perguruan Tinggi (Kemenristek Dikti) berdasarkan surat keputusan No. 1138/SK/BAN-PT/Akred/ PT/XI/2015. Prestasi ini, menurut Rektor IKIP Saraswati Tabanan Dr. Drs. Dewa Nyoman Oka M.Pd., karena didukung oleh program studi yang dikelola semuanya terkareditasi B. Dukungan yang tak kalah penting karena pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi di lembaga yang dipimpinnya berjalan dengan mantap, dukungan sarana prasarana dan sistem manajemen perguruan tinggi.

Bali Post/ist

WISUDA - Berjuanglah tanpa mengenal menyerah, karena Tuhan akan merestui hambanya yang tekun dan ulet. Itulah motivasi yang ditekankan Rektor IKIP PGRI Bali Dr. I Made Suarta, S.H., M.Hum. pada acara wisuda, Senin (29/2). Rektor didampingi PR I Drs. Pande Wayan Bawa, M.Si., PR II Drs. Dewa Nyoman Juana, M.Pd. dan PR III Dr. Wayan Citrawan, M.Si. akan mewisuda 113 sarjana pendidikan. Mereka adalah sarjana pendidikan Prodi Pend. BK, Pend. Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah, Pend.

Seni Tari Drama dan Musik, Pend. Seni Rupa, Pend. Ekonomi, Pend. Sejarah, Pend. Olahraga Kesehatan, Pend. Matematika dan Prodi Pend. Biologi. Hingga kini, jumlah alumni IKIP PGRI Bali mencapai 20.508 orang, sedangkan student body-nya 2.718 mahasiswa.

46

14 - 20 Maret 2016

Bali Post/ist

BEASISWA - Animo masyarakat akademis Jepang, terutama mahasiswanya, untuk mengenal dunia luar secara lebih dekat, kini makin meningkat. Hal ini dibuktikan dengan makin banyaknya proposal permohonan beasiswa yang masuk untuk belajar ke luar Jepang. Setidaknya, inilah yang terjadi di Universitas Tottori, Jepang. Dari negara luar yang menjadi tujuan mereka, Bali adalah salah satu yang paling diminati.

Demikian dikatakan Joji Sugimoto saat mengantar tiga mahasiswa Tottori berkunjung ke Bali Travel News, Rabu (2/3).

Bali Post/ist

Bali Post/ist

KERJA SAMA - Selama lawatannya ke negeri kanguru, Australia, Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Tabanan Ida Bagus Putu Astina, S.H., MBA., CLA. tidak melewatkan kesempatan untuk melakukan kerja sama di bidang hukum.

Sebab, banyak warga Australia yang datang ke Bali-Indonesia bukan hanya sebagai tourist, mereka juga ada yang berbisnis, sosial budaya dan investasi. Oleh karena itu, Ida Bagus Putu Astina, S.H., MBA., CLA. yang akrab dipanggil Gus Biwi ini yang juga mantan pekerja di kapal pesiar, menguasai beberapa bahasa asing, dan founder $VWLQD /DZ¿UP DQG 3DUWQHUV \DQJ kesehariannya juga sebagai pengacara praktik litigasi, nonlitigasi, legal konsultan, mediator dan legal auditor hukum ini, menerima dengan senang hati tawaran dari Mr. Rick Mitry yang juga sebagai pengusaha sukses yang masuk dalam “50 Unsung Business Heroes Great Australian Success”.

Bali Post/ist

PELAYANAN PUBLIK - Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar terus melakukan inovasi dalam bidang pelayanan publik melalui sistem pelayanan satu pintu di Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu dan Penanaman Modal (BPPTSP dan PM) di Graha Sewaka Dharma, Lumintang. Sejak diresmikan tahun 2012 silam, semua proses pelayanan publik menjadi one stop service dengan pelayanan yang pasti cepat, tepat dan murah karena tanpa perlu biaya tambahan. Dari inovasi ini, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) untuk menjadikan BPPTSP Kota Denpasar sebagai salah satu role model pelayanan publik nasional.

KUNKER - Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta kembali melanjutkan roadshow-nya melakukan kunjungan kerja (kunker) dengan beranjangsana dengan segenap jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kabupaten Badung. Kunker Selasa (1/3) diawali dengan mengunjungi jajaran Kodim 1611/Badung di Denpasar, dilanjutkan dengan mengunjungi jajaran Kepolisian Resort (Polres) Badung di Mengwi serta jajaran Kepolisian Resort Kota (Polresta) Denpasar. Turut hadir mendampingi Bupati di antaranya Sekretaris Daerah Kompyang R. Swandika, Asisten Administrasi Pemerintahan I.B. Yoga Segara, Kabag Administrasi Pemerintahan IGN Dwipayana, Kabag Humas A.A. Gde Raka Yuda serta SKPD terkait lainnya.

Bali Post/ist

KULIAH UMUM - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI Surya Chandra Surapaty memberikan kuliah umum kepada mahasiswa Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja.

Materi yang diberikan berjudul “Kuliah Umum Revolusi Mental Menuju Generasi Berencana untuk Menyongsong Bonus Demografi bagi Mahasiswa”. Seluruh peserta tampak antusias mengikuti kegiatan yang dipusatkan di Gedung Auditorium Undiksha, Selasa (1/3).

14 - 20 Maret 2016

47

AKTIVITAS

Bali Post/ist

HUT LPD - Hari Ulang Tahun (HUT) ke-25 LPD Desa Adat Sibetan, Kecamatan Bebandem, Karangasem, Sabtu (27/2, berlangsung semarak. Gebyar LPD yang disertai dengan penarikan undian berhadiah periode ke -15 ini, disambut antusias ribuan masyarakat setempat. Karena, LPD Sibetan kebanggaan mereka tiap tahun berkembang pesat. Pada HUT diusia perak ini, LPD Sibetan mampu membukukan aset senilai Rp 111,6 miliar. Kepala LPD Sibetan I Made Mastiawan, mengatakan LPD Sibetan awalnya hanya bermodal Rp 2 Juta dari bantuan Pemprov Bali tahun 1990. Tetapi, setiap tahunnya LPD ini memperlihatkan peningkatan, baik modal, aset hingga laba.

Bali Post/ist

WISUDA - ISI Denpasar menggelar Wisuda XVI di Gedung Citta Kelangen ISI Denpasar, Jumat (26/2. Rektor ISI Denpasar Dr. I Gede Arya Sugiartha, S. SKar., M.Hum saat diwawancarai mengungkapkan, lulusan ISI Denpasar diharapkan mampu mengaplikasikan ilmunya dengan baik, karena persaingan di luar sangat kompetitif. Mereka tidak hanya bersaing merebut pasar kerja saja tapi diharapkan mampu menciptakan lapangan kerja sendiri. Ia mengatakan, dengan bekal yang telah diberikan oleh lembaga ISI Denpasar, yaitu memberikan kemampuan holistik, pengetahuan seni, penyajian seni serta kemampuan mencipta seni ini, maka lulusan ISI Denpasar tidak akan mengecewakan.

Bali Post/ist

TRAINING - Kampus STPBI-SPB kembali mengadakan interview untuk training ke Amerika, Selasa (1/3) lalu. Setelah Big Cedar Lodge, Missouri, Amerika Serikat yang menginterview mahasiswa STPBI–SPB, Februari lalu, kali ini giliran Faena Hotel Miami Beach, USA yang datang ke kampus. Faena Hotel merupakan hotel kedua yang datang ke kampus di tahun 2016 untuk menyeleksi mahasiswa STPBI–SPB yang akan training di hotel tersebut. Faena Hotel Miami Beach merupakan “A 5 star luxury hotel” yang terletak di pantai.

48

14 - 20 Maret 2016

Bali Post/ist

MINI LELANG - Mandiri Dagang Untung Tahap III Tahun 2015 kembali diadakan dengan konsep mini lelang di Kartel Restaurant, Jalan Teuku Umar No. 35 X Denpasar, Selasa (23/2). Mungusung tema ‘’Tahun Baru Imlek 2566 dan nuansa merah menyala’’, acara ini kembali dipersembahkan untuk para nasabah Bank Mandiri terutama yang berada pada wilayah cluster pasar Bali, di mana akan dibagikan hadiahhadiah menarik guna menambah antusiasme nasabah dalam bertransaksi di Bank Mandiri.

Bali Post/ist

MAHASISWA NERS - Program Studi (Prodi) Ilmu Keperawatan (PSIK) Fakultas Kedokteran Universitas Udayana (Unud) melantik 30 mahasiswa Ners, terdiri atas 29 mahasiswa PSIK Program B angkatan 2012-2013 dan 1 mahasiswa PSIK Program A angkatan 2010 di ruang Teater Widya Sabha Fakultas Kedokteran Unud, Denpasar, Rabu (2/3). Ini pelantikan yang ke-11 kalinya dan terbilang istimewa karena PSIK FK Unud sejak Januari sudah terakreditasi B. Acara pelantikan sekaligus pengucapan sumpah Ners dihadiri Kabid Jibang Dinas Kesehatan Provinsi Bali I Made Suwitra, SKM., Dirut RSUP Sanglah Denpasar dr. Anak Ayu Sri Saraswati, M.Kes., Ketua PPNI Denpasar I Dewa Agung Sudarsana, Dekan Fakultas Kedokteran Unud Prof. Dr. dr. Putu Astawa, Sp.OT(K)., M.Kes., Ketua Program Studi Ilmu Keperawatan FK Unud Prof. dr.

Ketut Tirtayasa, M.S., AIF.

Bali Post/ist

SEKTOR UNGGULAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung dengan dukungan penuh DPRD Badung telah berkomitmen menjadikan pembangunan sektor kepariwisataan sebagai sektor unggulan yang sepenuhnya diorientasikan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan krama Badung. Wujud konkret dari komitmen tersebut, sebagian besar yakni sebesar 75 persen hasil pendapatan retribusi objek dan daya tarik wisata (ODTW) di Kabupaten Badung dinikmati secara langsung oleh masyarakat. Hanya 25 persen yang dikembalikan ke kas daerah. Demikian disampaikan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta saat penyerahan perjanjian kerja sama pengelolaan objek/daya tarik wisata di Badung, bertempat di Ruang Nayaka Gosana Puspem Badung, Selasa (1/3).

Bali Post/ist

LOKASI PEDAGANG - Pascakebakaran Pasar Badung yang terjadi Senin (19/2) sore, Wali Kota Denpasar I.B. Rai Dharmawijaya Mantra akan segera menyiapkan lokasi bagi para pedagang yang ada di Pasar Badung. Pedagang harus bisa segera berjualan karena ini menyangkut kehidupan keluarga. Hal ini dikatakan Wali Kota Rai Mantra yang ditemui, Selasa (1/3) di halaman parkir Pasar Badung saat meninjau proses pendinginan Pasar Badung pascaterbakar.

Malam sebelumnya waktu terjadi kebakaran, Wali Kota Rai Mantra juga berada di lokasi memantau dan memimpin pergerakan pemadaman api sampai pukul 24.00 Wita.

Bali Post/ist

PASIEN - Wakil Bupati (Wabup) Badung Ketut Suiasa, merespons cepat keluhan pasien di RSUD Mangusada Kabupaten Badung.

Didampingi Sekda Badung Kompyang R. Swandika bersama sejumlah SKPD, Rabu (3/2) Wabup langsung meninjau dan memeriksa detail fasilitas RSUD Mangusada hingga pelayanan yang diberikan. Kunjungan Wabup Suiasa juga diikuti Kepala Inspektorat Ni luh Suryaniti, Kepala DCK Ni Putu Dessy Dharmayanty, Kadis Kesehatan Gede Putra Suteja, Dirut RSUD Mangusada Badung dr. Agus Bintang Suryadhi. Wabup Suiasa langsung memerintahkan agar semua keluhan segera ditanggapi.

14 - 20 Maret 2016

49

AKTIVITAS

Bali Post/ist

HUT PENTA - Dalam rangka menyambut HUT ke-11 Klinik PENTA Medica Denpasar dan HUT ke-5 Klinik PENTA Medica Candidasa, digelar serangkaian acara untuk memperingati hari jadi tersebut. Mulai acara tirtayatra, Rabu (20/1) lalu, ke Pura Pasar Agung dan malukat di Pura Tirta Sudamala yang diwakili oleh manajemen dan staf Klinik PENTA Medica. Selanjutnya, Rabu (17/2), dilaksanakan kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis dan donor darah di Balai Banjar Kaler, Desa Antiga, Kecamatan Manggis dan kegiatan serupa juga digelar kawasan Renon, Denpasar, Minggu (21/2) lalu. Sementara malam puncak peringatan HUT digelar di sebuah restoran di kawasan Renon, Denpasar, Sabtu (27/2) lalu.

Bali Post/ist

PIALA BERGILIR - SMK TI Bali Global yang berada di bawah Yayasan Widya Dharma Shanti berhasil meraih piala bergilir Rektor Universitas Warmadewa (Unwar) dalam rangka Gebyar Pasemetonan Mahasiswa Hindu Dharma (PMHD) Universitas Warmadewa yang berlangsung 27-28 Februari lalu. Diraihnya piala bergilir Rektor Unwar tersebut lantaran SMK TI Global berhasil memborong beberapa juara di antaranya juara I foWRJUDÂż DWDV QDPD , *HGH ,QGUD 6HWLDZDQ NHODV ;, GDUL -XUXVDQ 0XOWLPHGLD 00 MXDUD ,,, IRWRJUDÂż DWDV QDPD , 3XWX 5HVWX 'KDUD\DWD NHODV ;, GDUL -XUXVDQ 00 MXDUD ,,, GKDUPD ZDFDQD DWDV QDPD 1L :D\DQ <XQLDVDUL 3UDPHVWL NHODV ; GDUL -XUXVDQ 5HND\DVD 3HUDQJNDW /XQDN 53/

Bali Post/ist

Bali Post/ist

WORKSHOP - Untuk bisa bersaing di tingkat internasional, tentu keterampilan komunikasi sangat dibutuhkan, terutama penguasaan bahasa asing. Untuk itu, Politeknik Negeri Bali (PNB) menggandeng Pearson dan Periplus Education untuk menggelar Workshop Pengajaran Bahasa Inggris. Bertempat di Ruang Widhya Guna Kampus PNB, Sabtu (27/2), workshop ini diikuti guru SMP dan SMA/SMK serta guru kursus bahasa Inggris. Dengan tema â&#x20AC;&#x2DC;â&#x20AC;&#x2122;Enggage Your English Classâ&#x20AC;&#x2122;â&#x20AC;&#x2122;, workshop ini dibuka oleh I Putu Mertha Astawa sebagai Wakil Direktur Bidang Akademik PNB. Menurut Mertha Astawa, kegiatan ini sangat penting kerena melihat dinamisasi dan perkembangan teknologi serta perkembangan pengetahuan saat ini. Yang menjadi persoalan saat ini adalah bagaimana bisa ikut terjun di kancah persaingan internasional.

SEMINAR - Program Pascasarjana (PPS) Unmas Denpasar, Sabtu (27/2), menggelar Seminar Nasional bertajuk â&#x20AC;&#x153;Penataan Ruang Mendukung Ketahanan Pangan dan Manajemen Pembangunan Bali Berkelanjutanâ&#x20AC;?. Seminar dibuka Rektor Unmas Denpasar Dr. Drs. I Made Sukamerta, M.Pd., menampilkan pembicara dari Universitas Teknologi Malaysia Prof. Ibrahim Ngah, Kepala Bappeda Bali Ir. Putu Astawa, M.Agb., Prof. Dr. Sang Putu Kaler Surata, M.Si., Direkrut PPS Unmas Prof. Dr. Drs. Putu Agung, M.Si. serta Bupati Tabanan diwakili Asisten Bidang Pemerintah I Wayan Yatnanadi, S.H., M.Si. Ketua Panitia Ade Supriyatna melaporkan, seminar sehari diikuti 150 peserta untuk menghadapi tantangan ketersediaan pangan akibat pertumbuhan penduduk, ekonomi dan alih fungsi lahan pertanin. Penataan ruang menjadi isu penting di masa mendatang.

50

14 - 20 Maret 2016