Edisi 27 Desember 2016 | Balipost.com

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id

terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

balipost (152 rb Like) http://facebook.com/balipost

selasa umanis, 27 desember 2016

Pengemban Pengamal Pancasila

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

Berikut isi surat pernyataan dari terduga teroris tersebut:

Rencanakan Bacok Petugas di Pos Polisi

Bismillahirrahmanirrahim Wahai kalian bala tentara thogut, sesungguhnya hari ini dan seterusnya akan menjadi hari-hari yang penuh ketakutan dan hari yang kelam bagi kalian. Kami akan mendatangi kalian di mana saja kalian berada.

Kami akan mengintai pos-pos kalian, rumahrumah kalian, baik itu di tempat keramaian atau sepi, siang atau malam, kami akan jadikan sisa-sisa umur kalian di ujung pisau-pisau kami. Jikalau engkau tidak bertobat dari kekafiran dan kedzaliman kalian dari pada kaum muslimin.

Kalian yang sudah memenjarakan saudara-saudara kami, menyiksa dan membunuh para mujahid yang berjuang menegakkan syariat Allah.

Sesungguhnya bumi ini milik Allah dan tidak sepantasnya kalian berhukum selain hukum Allah. Dan kalian adalah penegak hukum hukum syaitan.

Maka kami telah datang dengan penyembelihan sehingga Allah saja yang diibadati. Maka tunggulah adzab Allah atas kalian dari tangan-tangan para mujahid.

Jakarta (Bali Post) – Empat terduga teroris yang ditangkap tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri di Kabupaten Purwakarta hendak melakukan serbuan ke pos polisi di sekitar Purwakarta. ‘’Mereka berempat adalah satukesatuan. Dipimpin oleh Abu Fais. Mereka memang ada rencana melakukan tindakan untuk melakukan serbuan ke pos polisi di sekitar Purwakarta. Mereka sudah survei ke beberapa tempat dan kesimpulannya mengambil pos polisi,’’ kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Pol. Rikwanto saat konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Senin (26/12) kemarin. melakukan penyerangan dengan membawa senjata tajam, yaitu pisau dan golok. ‘’Dua orang mengawasi untuk siap membawa mereka melarikan diri,’’ ucap Rikwanto.

Hal. 19 Kejelian Densus

@balipostcom (4.485 Follower) http://twitter.com/balipostcom

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 233801, 225764 Faksimile: 227418

Terduga Teroris Purwakarta

Menurut Rikwanto, dengan pertimbangan pos polisi tersebut penjagaannya sedikit, maka mereka hendak menyerang. ‘’Dengan pertimbangan kalau penjagaan Polsek dan Polres besar. Dan penyerangan itu dilakukan saat malam tahun baru,’’ tuturnya.

Ia merinci bahwa dua orang akan

20 HALAMAN

NOMOR 128 TAHUN KE 69

Bali Post/ade

SURAT - Brigjen Pol. Rikwanto menunjukkan surat wasiat terduga teroris, Senin (26/12) kemarin.

Junud Khilafah Islamiyah Nusantara.

Banjir Bima

1.700 Ton Beras Bulog Terendam

Kota Bima (Bali Post) – Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengungkapkan, akibat banjir bandang yang menerjang kota Bima, Nusa Tenggara Barat, baru-baru ini, 1.700 ton beras yang berada di gudang Divre Bulog di kota Bima terendam. ‘’Dari 2.200 ton beras di gudang Bulog, yang bisa diamankan tinggal 500 ton,’’ kata Khofifah Indar Parawansa saat mengunjungi Gudang Divre Bulog di Kota Bima, Senin (26/12) kemarin.

Ia mengatakan, setiap terjadi bencana akan selalu meninjau ketersediaan beras yang ada di gudang-gudang Bulog, termasuk di kota Bima. Hal ini dilakukan untuk

Bali Post/ant

KORBAN BANJIR - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa didampingi Gubernur NTB M. Zainul Majdi mengunjungi korban banjir di Kelurahan Penaraga, Kota Bima, NTB, Senin (26/12) kemarin.

Menurut data BPBD NTB jumlah warga yang terdampak banjir bandang di kelurahan tersebut sebanyak 900 jiwa.

Rusia Berkabung

Giroud Kembali Dipercaya

Moskow Rusia menetapkan hari berkabung negara pada Senin (26/12), sehari sesudah pesawat militer tujuan Suriah jatuh ke Laut Hitam dan menewaskan ke-92 orang di dalamnya, serta memperluas pencarian jasad penumpang dan kotak hitam jet itu. Pesawat itu, TU-154 Kementerian Pertahanan Rusia, membawa puluhan penyanyi paduan suara Tentara Merah, penari dan anggota orkestra ke Suriah untuk menghibur pasukan Rusia dalam rangka tahun baru. Sembilan wartawan Rusia juga di pesawat itu, selain prajurit dan Elizaveta Glinka, anggota terkemuka dewan hak asasi manusia penasihat Presiden Vladimir Putin.

Hal. 19 Tempat Pesawat

Vladimir Putin

PELATIH Arsenal Arsene Wenger kembali mengandalkan penyerang asal Prancis, Olivier Giroud, saat timnya menghadapi West Brom pada pertandingan Liga Utama Inggris pekan ke-18 (Boxing Day) di Stadion Emirates, Selasa dini hari. Giroud kembali mendapat kepercayaan sebagai starter setelah dalam beberapa pertandingan posisi penyerang utama diberikan kepada Alexis Sanchez.

Keputusan Wenger lebih mempercayakan Alexis Sanchez karena bekas penyerang Barcelona itu tampil lebih produktif dibandingkan Giroud dengan mencetak 12 gol dari 17 laga, jauh mengungguli Giroud yang cuma mencetak tiga gol dari 10 laga.

Giroud akan dibantu Alexis Sanchez yang kembali menempati posisi gelandang sayap bersama Iwobi dan Mesut Oezil. Coquelin dan Granit Xhaka akan menjaga tempo permainan di lini tengah. Empat bek Arsenal yang dikomandoi Lauren Koscielny akan mengawal gawang Petr Cech dari ancaman penyerang lincah West Brom Salomon Randon. Arsenal berada di peringkat empat klasemen sementara, terpaut 13 poin dari West Brom di posisi delapan. (ant)

Olivier Giroud

Bali Post/ist

Kegaduhan Politik ’’Sandera’’ Ekonomi LAPORAN BESOK BUDAYA Bali telah terdegradasi. Pariwisata tak lagi menjadikan budaya Bali sebagai ikonnya. Ini akibat pengaruh globalisasi, modernisasi dan masifnya pengembangan pariwisata.

Ke depan ini sangat berbahaya.

Karenanya kebertahanan budaya Bali dalam menghadapi budaya asing harus tetap dijaga.

Bali dijaga bukan semata untuk pariwisata, tetapi untuk gumi Bali dan keajegan Bali.

memastikan suplai dan ketersediaan beras ke dapur umum aman. Mensos menjelaskan, gudang Divre Bulog di kota Bima membawahi Kota Bima, Kabupaten Bima dan Kabupaten Dompu. ‘’Dari tiga lokasi ini, ketersediaan beras cukup aman untuk delapan bulan ke depan,’’ ujarnya.

Namun, akibat banjir bandang yang terjadi pada Rabu dan Jumat lalu, stok beras Bulog di gudang ini ikut terendam. Ia menambahkan, cadangan beras pemerintah (CDP) untuk kota Bima sudah terpakai, namun masih ada CDB dari Pemerintah Provinsi NTB sebanyak 200 ton. ‘’Nanti kalau keputusan gubernur sudah keluar, sudah terpakai, dan masih kurang nanti ada kita siapkan dari Kementerian Sosial,’’ ujarnya.

Kendati demikian, Khofifah Indar Parawansa mengatakan selagi menunggu gudang Bulog Kota Bima diperbaiki selama tiga bulan, pasokan beras ke Kota Bima akan dikirim dari gudang Bulog yang ada di Kabupaten Bima dan Dompu. ‘’Insya Allah aman, yang penting dimonitoring terus agar suplai logistik sampai ke kota Bima tetap lancar,’’ katanya. (ant)

Dinamika politik dalam dua tahun terakhir di negeri ini sarat konflik terbuka.

Ini potret buruk menuju demokrasi yang bermartabat dan beretika. Ironisnya, konflik terbuka justru terjadi saat melambatnya pertumbuhan ekonomi nasional. Kegaduhan politik ini patut dicatat sebagai faktor yang menyandera pertumbuhan ekonomi nasional.

KAJIAN akademis menunjukkan bahwa stabilitas politik sangat berkorelasi dengan pertumbuhan dan pergerakan ekonomi. Kondisi ini pun diakui banyak kalangan, baik itu politisi maupun pengusaha. Setidaknya, politisi PDI Perjuangan yang juga Ketua DPRD Buleleng Gede Supriatna dan pengamat ekonomi Universitas Udayana Prof. Rahmantha mengakui hal ini. Bahkan, praktisi perbankan yang juga Tim Ahli Gubenur Jawa Tengah Dr. Made Gede Sadguna mengakui hal ini. Dua sisi ini yakni politik dan ekonomi, menurut mereka memiliki korelasi yang jelas dan kuat.

Hal. 19 Pelambatan Ekonomi

Jangan Hanya Bidik Kekuasaan REGENERASI kepemimpinan di Bali bergulir. Diawali dari pilkada di Kabupaten Buleleng, Februari 2017, regenerasi juga akan digelar di Provinsi Bali. Regenerasi kepemimpinan ini pun diharapkan tetap menjaga kondusivitas politik di tahun 2017. Untuk itulah, politisi harus mengedepankan etika politik dan memahami budaya Bali sebagai strategi dalam membidik kekuasaan.

Hal itu disampaikan Ketua DPD PDI Perjuangan Bali Dr. Ir. Wayan Koster, M.M. dan Ketua DPD Partai Golkar Bali Drs. Ketut Sudikerta. Dalam berbagai kesempatan, Wayan Koster mengatakan etika politik dan kapatuhan terhadap instruksi partai harus melekat pada politisi. ‘’PDI Perjuangan membentuk karakter dan indentitas kadernya untuk selalu loyal pada putusan partai. Mengelola pesta demokrasi harus secara bermartabat. Etika bisa dijabarkan dalam bentuk kepatuhan terhadap instruksi partai dan UU yang ada,’’ tegasnya saat jumpa pers terkait Pilkada Buleleng di Sekretariat DPD PDI Perjuangan Bali. Dalam Pilkada Buleleng, misalnya, ia mengaku telah mengumpulkan kader dan jajaran PDI Perjuangan Buleleng untuk melakukan rapat koordinasi dan konsolidasi.

Hal. 19 Keputusan Partai

DENPASAR

2

Selasa Umanis, 27 Desember 2016

Lakalantas, Dua Nyawa Melayang Denpasar (Bali Post) Tabrakan berujung maut terjadi di wilayah Denpasar Selatan (Densel), Senin (26/12) kemarin. I Putu Thio Putrawan (21) tewas setelah menabrak pohon perindang di Jalan Raya Sesetan, Densel. Sedangkan Gede Leo Pranata (25) meregang nyawa setelah menabrak pantat dump truck di Jalan By-pass Ngurah Rai, Densel.

Menurut Kasat Lantas Polresta Denpasar Kompol Heri Supriawan, pukul 05.10 Wita, Thio asal Jembrana ini mengendarai sepeda motor Honda Scoopy datang dari arah selatan. Setibanya di TKP yaitu di Jalan Raya Sesetan depan Gang Ikan Salmon, laju motor korban oleng dan akhirnya menabrak pohon perindang di barat jalan. ‘’Korban mengalami luka di dahi kanan, telinga keluar darah, rahang patah. Dia mengalami CKB (cedera kepala berat) dan meninggal di TKP. Apakah korban saat itu mengantuk atau dalam pengaruh alkohol, masih kami dalami,’’ ujar mantan Kapolsek Kuta Utara ini.

Sementara Leo asal Buleleng mengalami lakalantas, Minggu (25/12) pukul 19.30 Wita.

Kronologinya, dump truck dikemudian I Wayan Damayasa (29) asal Karangasem datang dari arah timur. Setibanya di TKP, ban belakang kanan truk itu tiba-tiba macet dan berhenti di selatan jalan. Truk tersebut ditabrak dari belakang oleh Leo yang mengendarai Yamaha NMax. Akibat kejadian itu, dahi korban robek dan mengalami CKB. Leo langsung tewas di TKP. ‘’Saksi-saksi masih kami periksa. Barang bukti sudah kami amankan. Kami mengimbau kepada pengemudi atau pengendara motor agar hati-hati. Apalagi dalam keadaan pengaruh alkohol, itu berbahaya,’’ ujar Kompol Heri. (kmb36)

Dr. Arkand Bodhana Zeshaprajana

’’Talkshow’’ di Shankara Sambut 2017

Ubah Nama Ubah Nasib

DENGAN memadukan ilmu metafisika dan IT, Dr. Arkand Bodhana Zeshaprajana telah menemukan teknik membaca nama dengan hasil yang akurat. Dari nama akan terbaca apa yang akan terjadi dalam kehidupan seseorang.

Nama adalah nasib, ungkapnya di berbagai stasiun TV nasional pada tahun 2014 ketika memperkenalkan penemuan ini. Di Bali, ilmu ini dikembangkan oleh Ananta Wajendra, DBA, yang telah terbukti banyak membantu memberi solusi untuk perbaikan kehidupan.

Bagi anda yang serius menginginkan perubahan nasib, pastikan anda mengikuti talkshow di Shankara Resto, Jl. Danau Toba 7 Sanur, Jumat, 30 Desember 2016 pkl. 18.00-20.00 Wita.

Anda akan tahu arti nama anda, bagaimana nama itu bekerja dan cara paling sederhana mengubah nasib. Segera daftar, ketik nama lengkap sesuai KTP, kirim SMS ke 081 9999 63311, hanya untuk 30 orang. (r)

Suara Denpasar & Badung Jalan Rusak Akibat Galian

Jalur dari Kerobokan menuju Munggu, jalannya bergelombang dan banyak berlubang. Banyak juga jalan yang rusak akibat digali untuk proyek pemasangan kabel, pipa atau yang lainnya. Saya sarankan, apabila pihak proyek tersebut tidak bisa mengembalikan jalan seperti semula, sebaiknya ditolak pemerintah.

Arya, Denpasar

Uang Dikembalikan, Perkara Pungli Selesai?

Terkait kasus prona di Desa Jegu, Tabanan, yang menjadi pertanyaan saya, saat terjadi pungli, apabila uang dikembalikan, apakah perkara sudah selesai?

Depok, Tabanan

Satu Yadna untuk Semua

Adanya edaran dari pemerintah terkait upacara yang harus dilakukan masyarakat, seperti Pamarisuda Bumi dan lain–lain, terasa sangat memberatkan masyarakat.

Karena dalam kesehariannya, masyarakat pun sudah banyak melakukan berbagai upacara yadnya. Mohon dievaluasi kembali, apakah tidak sebaiknya membuat satu untuk semua. Misalnya dibuat provinsi atau kabupaten untuk seluruh masyarakat.

Nyoman Mastera, Gianyar Wayan Gama, Singaraja

Pelayanan Optimal Peserta BPJS Banyak keluhan terkait BPJS. Apakah sudah dilakukan evaluasi? Rekrut orang–orang profesional untuk memberikan pelayanan optimal kepada peserta BPJS.

Gusti, Renon

Obat Sama, Tidak Sembuh-sembuh Saya sudah beberapa kali menggunakan pelayanan BPJS. Yang terakhir saat saya menderita sakit pada kaki dan berobat pada sebuah klinik. Diberikan obat yang sama, tetapi tidak sembuh–sembuh.

Gede Pande, Denpasar

Penyembuhan pada Diri Sendiri Pada setiap orang penyembuhan ada pada diri sendiri.

Bagaimana keyakinan pada diri sendiri untuk kesembuhan. Dokter atau BPJS hanyalah sarana pembantu.

Putu Arta, Denpasar

Bali Post/kmb23

ABRASI - Sejumlah pekerja menyelesikan pembuatan tanggul untuk menahan abrasi di kawasan Pantai Nusa Dua, Senin (26/12) kemarin. Akibat diterjang ombak besar, Pantai Nusa Dua dan sekitarnya mengalami abrasi yang cukup parah.

Wali Kota Minta BPBD Petakan Daerah Rawan Bencana

Denpasar (Bali Post) -

Banjir bandang kiriman yang menimpa pura dan rumah di bantaran Sungai Ayung, Kelurahan Tonja, Denpasar Utara, beberapa waktu lalu, mendapat perhatian Wali Kota I.B. Rai Dharmawijaya Mantra. Karena akibat bencana tesebut, empat pura di Tonja mengalami kerusakan berat. Selain itu, tujuh rumah juga ikut teredam dan kemasukan lumpur. Pura yang rusak yakni Pura Beji, Pura Taman Sari, Pura Taman Maspahit dan Pura Ngenjung Sari.

Melihat fenomena tersebut, ancaman bencana tetap menghantui Denpasar. Untuk meminimalisir korban, Wali Kota Denpasar I.B. Rai Dharmawijaya Mantra meminta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melakukan pemetaan titik rawan bencana di seluruh Kota Denpasar. Bukan hanya itu, bila sudah ada petanya, kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi kepada masyarakat agar waspada dan siaga bencana. ‘’Apalagi cuaca belakangan ini yang sering hujan dan disertai angin kencang,’’ ujar Rai Mantra, Senin (26/12) kemarin.

Rai Mantra juga memerintahkan SKPD untuk senantiasa tanggap dan siaga mengantisipasi kemungkinan hal yang terburuk jika terjadi bencana.

‘’Saya minta SKPD yang terkait seperti BPBD, PU, Dinas Sosial, DKP dan Dinas Kesehatan untuk siap siaga dan cepat tanggap jika terjadi bencana,’’ pinta Wali Kota.

Sebelumnya, Wali Kota Rai Mantra bersama beberapa pimpinan SKPD terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta sejumlah instansi terkait didampingi Camat Denpasar Utara Nyoman Lodera sempat meninjau lokasi yang terkena banjir. ‘’Ini agar segera dibersihkan dan dilakukan perbaikan infrastruktur titik-titik yang terkena bencana. Pembenahan harus segera dilakukan agar nantinya kerusakan tidak menghambat aktivitas warga,’’ ujar Rai Mantra.

Plt. Kepala BPBD Kota Den-

pasar Made Praptha mengatakan, pihaknya telah mengupayakan bantuan kepada masyarakat yang wilayahnya terdampak bencana ini. ‘’Gerak cepat Pemkot Denpasar melalui BPBD dan SKPD terkait Kota Denpasar dengan memberikan bantuan berupa dana pembangunan dan bantuan lainnya, seperti family kit juga kami lakukan agar kerusakan akibat bencana bisa sesegera mungkin ditanggulangi,’’ ujar Praptha.

Bendesa Desa Pakraman Tonja Made Sudarsana mengatakan, akibat bencana tersebut, kerugian material mencapai ratusan juta rupiah. Mengingat, Pura Beji rata dengan tanah.

Bahkan, bale gong yang baru selesai juga hancur dan tinggal rangka atapnya saja. (kmb12)

Satu Dokter Layani 2.711 Penduduk yang berobat. Dari semua dokter tersebut, menurutnya, dokter spesialis anestesi perlu lebih banyak karena dokter anestesi perlu mendampingi dokter lain yaitu dokter obgin, THT, mata, bedah, jantung, saraf. ‘’Ini jumlahnya mesti paling banyak,’’ tandasnya.

Menurutnya, masih kurangnya dokter spesialis lantaran sekolah pendidikan dokter spesialis masih sedikit, lama pendidikan dengan tahapan pendidikan yang berlapislapis. Prodi spesialis jantung baru buka sehingga masih dalam proses melahirkan dokter spesialis jantung. Ia berharap dokter spesialis bertambah, namun distribusinya juga diperhatikan. ‘’Penyebarannya itu kebanyakan di kota besar, jarang ke RS tipe B di daerah,’’ ujarnya, Senin (26/12) kemarin.

RSUD yang ada di kabupaten/kota yang notabene tipe B, menurutnya, sangat perlu dokter spesialis jantung. ‘’Tipe B wajib punya dokter spesialis jantung dan saraf.

Kalau RS tipe C, belum,’’ jelasnya.

Namun, RS tipe C banyak yang telah bisa melakukan pelayanan apa pun. RS swasta tipe C juga wajib mempunyai dokter in house, dokter tetap yang dikontrak RS swasta, namun bekerja tetap, tidak berstatus pegawai negeri. ‘’Benar-benar bekerja full di RS tersebut,’’ imbuhnya.

Banyaknya RS swasta yang belum memiliki dokter tetap karena belum mampu memberikan fee yang cukup. Meski demikian, dokter spesialis yang langka tersebut dalam waktu 3-5 tahun mendatang akan terpenuhi karena akan ada beberapa tamatan dokter spesialis nantinya. (kmb42)

Bali Post/ara

TINJAU - Wali Kota Rai Mantra meninjau lokasi bencana banjir di Tonja, Denpasar Utara.

Renovasi Padmasana DPRD Rampung

Di Bali

Denpasar (Bali Post) Keberadaan dokter spesialis di Bali masih sedikit. Selain itu, distribusi dokter spesialis juga belum merata, hanya terpusat di kota-kota besar. Sedangkan jumlah kasus penyakit yang membutuhkan penanganan dokter spesialis meningkat. Mengingat, penyakit yang trennya meningkat seperti jantung, stroke, kanker, tidak diimbangi dengan jumlah dokter spesialis di Bali.

Berdasarkan rasio WHO (Organisasi Kesehatan Dunia), 1 dokter berbanding 2.500 penduduk. Rasio dokter spesialis 6/100.000 penduduk, dokter umum 40/100.000 penduduk, dokter gigi 11/100.000 penduduk.

Namun realitanya di Bali, 1 dokter melayani 2.711 penduduk. Di Bali, dokter jantung, dokter bedah saraf, dokter patologi anatomi (PA), dokter patologi klinik (PK), dokter mikrobiologi klinik, dokter onkologi radioterapi, dokter forensik, masih tergolong sedikit.

Ketua Program Studi Pendidikan Dokter (PSPD) Unud Dr. dr. Dewa Putu Gde Purwa Samatra, Sp.S.(K) mengatakan, saat ini jumlah dokter jantung masih di bawah 30 orang, dokter onkologi radioterapi 2 orang, dokter forensik 4 orang, dll. Bahkan dokter onkologi radioterapi yang menangani pasien kanker untuk diradioterapi jumlahnya hanya ada dua di Bali dan hanya ada di RSUP Sanglah. Padahal, penyakit kanker merupakan penyakit yang masuk dalam 10 besar terbanyak.

Begitu juga dokter spesialis jantung, lanjutnya, jumlahnya tidak lebih dari 30 dengan jumlah kasus baru jantung 4-10 per hari, ditambah dengan pasien lama

Berita ini bisa dikomentari pada acara Citra Bali Radio Global FM FM 96,5 Pukul 08.00 - 09.30 wita.

Hubungi telepon 0361-7400391.

Denpasar (Bali Post) Penataan Padmasana dan tembok panyengker (pagar) gedung DPRD Denpasar kini sudah rampung. Selain pagar, Padmasana dan palinggih Panunggun Karang, tahun ini ruang sidang juga direnovasi. Menurut rencana, semua bangunan itu akan di-pelaspas, Rabu (28/12) besok, bertepatan dengan tilem sasih kaenem.

Ketua DPRD Kota Denpasar I Gusti Ngurah Gede, S.H. yang dihubungi, Senin (26/12) kemarin, membenarkan jika pembangunan tembok panyengker, Padmasana dan ruang sidang sudah rampung. ‘’Kalau tembok panyengker dan Padmasana-nya sudah rampung, tinggal dibersihkan saja. Sedangkan ruang sidang sudah rampung November lalu.

Rencananya pada tilem nanti semuanya akan di-pelaspas,’’ ujarnya.

Meski upacara pamelaspas akan dilaksanakan Rabu (28/12) besok, kata Ngurah Gede, penutupan sidang paripurna tentang penyertaan modal pada PD Pasar yang akan berlangsung Kamis (29/12), tetap akan dilaksanakan di Graha Sewaka Dharma, Lumintang. Pasalnya, interior ruang sidang yang baru direnovasi seperti kursi dan sound system masih perlu ditata. ‘’Untuk sidang paripurna masih tetap dilaksanakan di Graha Sewaka Dharma.

Karena untuk pengadaan kursi dan sound system, baru akan dilaksanakan 2017.

Termasuk, penataan taman di sekitar

tembok panyengker,’’ kata Ngurah Gede.

Berkaitan dengan akan dilaksanakan upacara pamelaspas, sejumlah pegawai Sekretariat Dewan, Senin (26/12) kemarin sudah memasang wastra. Pemasangan wastra dilakukan lebih awal, karena Selasa hari ini (27/12) akan ada pembukaan sidang paripurna.

Seperti diberitakan sebelumnya, selain ruang sidang di lantai dua gedung utara, tahun ini Pemkot Denpasar menata Padmasana dan pagar gedung Dewan.

Penataan sepenuhnya menggunakan bata pres merah dengan menelan dana sekitar Rp 1,5 miliar. Banyak perubahan yang terjadi, menyusul direnovasinya Padmasana dan pagar panyengker Dewan. Tembok dan dua candi bentar serta Padmasana kini jauh lebih tinggi dari sebelumnya.

Selain itu, pintu masuk juga digeser lebih ke selatan. Sebab, pintu masuk sebelumnya numbak jalan atau tepat berhadapan dengan ujung Jalan Cempaka dan Jalan Tunjung.

Sebelumnya, Kabid Tata Ruang Dinas Tata Ruang dan Perumahan (DTRP) Kota Denpasar I Gede Cipta Sudewa yang juga pimpro penataan pagar dan Padmasana dewan mengungkapkan, progres proyek sudah sesuai target. Pengerjaan renovasi Padmasana dan penataan pagar gedung dewan menelan dana Rp 1,5 miliar. Proyek mulai dikerjakan Agustus lalu oleh CV Alam Karya Sentosa dengan pengawas CV Mana Jaya. (kmb12)

Antisipasi Teroris

Pasukan Brimob Sisir Terminal Ubung Denpasar (Bali Post) Puluhan petugas dari Brimob bersenjata lengkap, Polsek Denpasar Barat (Denbar), Dit. Reskrimum dan Resnarkoba melakukan penyisiran dan penggeledahan di Terminal Ubung, Denpasar, Senin (26/12) kemarin. Sasarannya yaitu senjata tajam (sajam), bahan peledak (handak) dan narkoba.

Kanit Reskrim Polsek Denbar Iptu Julkipli Ritonga mengatakan, Operasi Cipta Kondisi (Cipkon) tersebut dimulai pukul 11.00 Wita. Puluhan petugas melakukan pemeriksaan terhadap bus yang masuk ke Terminal Ubung dan barang penumpang. ‘’Polsek Denbar ada 12 personel, Brimob 33 orang dan Gakkum (Reskrim dan Resnarkoba) Polda 33 orang dipimpin Kompol I Ketut Su-

arta,’’ ujarnya.

Julkipli menegaskan, pihaknya memeriksa beberapa bus, di antaranya Gunung Harta DK 9011 GH, Restu Mulya DK 9000 IK, Tiara Mas E 7276 A, Jawa Indah L 7057 UZ, Surya Bali DK 9005 AN. Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan sajam, handak dan narkoba. ‘’Operasi berakhir pukul 12.00 Wita, secara keseluruhan berlangsung aman dan tertib. Tujuan kegiatan itu adalah dalam rangka pengamanan kegiatan Natal dan tahun baru. Selain itu, mengantisipasi adanya barang antara lain sajam, handak, narkoba dan sebagainya, maupun orang yang mencurigakan yang masuk ke Bali, khususnya di Terminal Ubung,’’ tegas mantan Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara ini.

Julkipli menyatakan penga-

manan menjelang pergantian tahun ditingkatkan. Selain mengerahkan intelijen, Kapolsek Denbar Kompol Wisnu Wardana juga menggiatkan operasi cipkon dan sidak penduduk pendatang bersama instansi terkait. ‘’Itu salah satu upaya melakukan deteksi dini masuknya pelaku teror ke Bali.

Terminal Ubung merupakan pintu masuk Denpasar. Oleh karena itu, secara rutin akan dilakukan razia,’’ ungkapnya.

Untuk mengoptimalkan razia, pihaknya tetap minta bantuan Polresta dan Polda Bali serta pihak terkait. ‘’Keamanan itu tanggung jawab kita bersama. Mari bersama-sama tingkatkan pengamanan di wilayahnya masing-masing supaya Bali khususnya Denpasar tetap aman dan kondusif,’’ tegas Kompol Wisnu. (kmb36)

Bali Post/ist

OPERASI - Petugas gabungan saat Operasi Cipkon di Terminal Ubung dalam rangka antisipasi aksi teroris menjelang tahun baru.

(0361) 819446, 081 337 032 965 FM 96,5

Topik : TABANAN TERANCAM KRISIS AIR BERSIH Sampaikan opini Anda hari ini di acara Warung Global FM 96,5 web : www.radioglobalfmbali.com E-mail : info@radioglobalfmbali.com

BADUNG

Selasa Umanis, 27 Desember2016

3

Tepergok, Maling Digebuki Warga

Mangupura (Bali Post) Pria asal NTT Okto Tark (20) tepergok saat mencuri HP milik I Wayan Juniarta (21) di Perumahan Royal Garden, Mumbul, Kelurahan Jimbaran, Badung, Senin (26/12) kemarin.

Akibat perbuatannya itu, tersangka dihajar massa.

Kapolsek Kuta Selatan (Kutsel) Kompol Wayan Latra mengatakan, pukul 12.00 Wita pihaknya mendapat informasi dari warga ada pelaku pencurian HP dihajar massa di TKP. Selanjutnya, anggota Polsek Kutsel bergegas menuju ke TKP. ‘’Ternyata benar pelaku sedang dipukuli warga dan langsung diamankan anggota kami,’’ ujarnya.

Selanjutnya, tersangka dibawa ke Polsek dan diperiksa. Selain itu, petugas juga mengamankan barang bukti HP. ‘’Kasus ini masih dikembangkan. Penyidik juga memeriksa saksisaksi,’’ ungkap Kompol Latra. (kmb36)

Natal, 83 Napi Lapas Kerobokan Terima Remisi

Mangupura (Bali Post) Seperti tahun-tahun sebelumnya, Natal menjadi berkah tersendiri bagi para penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kerobokan.

Natal tahun 2016 ini, tercatat 83 penghuni lapas terbesar di Bali tersebut mendapatkan pengurangan hukuman (remisi) usai acara kebaktian Natal, Minggu (25/12). ‘’Dari 83 napi yang mendapat pengurangan masa hukuman, seorang di antaranya langsung bebas,’’ kata Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kerobokan Tony Nanggolan kepada wartawan Antara, Minggu lalu.

Tony Nanggolan mengatakan, para napi yang mendapat remisi tersebut, 12 orang di antaranya warga negara asing (WNA) yang tersangkut dalam berbagai kasus. Seluruh napi yang mendapat remisi tersebut diumumkan satu per satu di antara ratusan penghuni di Aula Lapas Kerobokan. Selain menunggu pengumuman remisi, narapidana yang mayoritas beragama Nasrani itu juga untuk merayakan Natal bersama. Kalapas Tony Nanggolan lantas mengumumkan nama-nama napi yang mendapat pengurangan masa hukuman di sela-sela perayaan Natal tersebut.

Napi yang mendapatkan remisi Natal mulai dari 15 hari hingga 45 hari. Pemberian remisi tersebut merupakan bentuk penghargaan kepada para penghuni yang berkelakuan baik. Remisi khusus Natal diberikan kepada narapidana beragama Kristen dan Katolik yang telah memenuhi persyaratan administratif dan substantif, antara lain telah menjalani pidana minimal enam bulan, tidak terdaftar pada register F (buku catatan pelanggaran disiplin narapidana), dan aktif mengikuti program pembinaan rutan. Kalapas Tony Nanggolan mengharapkan, pemberian remisi tersebut menjadi motivasi bagi para penghuni lapas untuk berkelakuan baik selama menjalani hukuman. (kmb)

Bali Post/eka

GELOMBANG - Angin kencang melanda sejumlah daerah di Bali, termasuk Badung. Hal tersebut membuat beberapa kawasan pesisir di Badung diterjang gelombang yang cukup tinggi. Nampak salah seorang pengunjung berusaha menghindari air laut di Pantai Kuta, Badung, Senin (26/12) kemarin.

Pascapohon Tumbang

Objek Wisata Sangeh Masih Diminati Wisatawan

Mangupura (Bali Post) Bencana pohon tumbang di dalam kawasan Wisata Alam Sangeh tak memengaruhi kunjungan wisatawan ke objek wisata alam tersebut. Bencana yang mengakibatkan kerusakan Pura Puncak Sari yang berada di dalam kawasan wisata tersebut, tak menyurutkan minat pengunjung.

Ketua Pengelola Objek Wisata Alam Sangeh Made Sumoho membenarkan jika kejadian pohon tumbang yang merusak salah satu daya tarik wisata tersebut tidak memengaruhi jumlah kunjungan. ‘’Kedatangan mereka (wisatawan) masih tetap ramai, tidak terpengaruh dengan kejadian itu. Bahkan kemarin, untuk tamu domestik mencapai rata-rata 500 orang,’’ jelasnya.

Menurutnya, kerusakan bangunan pura akibat bencana

telah ditindaklanjuti oleh pemerintah setempat. Bahkan, pihaknya dijanjikan bangunan yang rusak akan kembali seperti semula. ‘’Bapak Bupati sih sudah berjanji akan memperbaiki kerusakan yang terjasi sampai tuntas. Itu disampaikan saat kami menggelar festival barong,’’ ungkap Made Sumoho, Senin (26/12) kemarin.

Dikatakannya, dinas terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ba-

dung telah melakukan pembersihan. Bahkan, janji orang nomor satu di Kabupaten Badung ini langsung ditindaklanjuti. ‘’Setelah pak bupati datang, besok harinya datang dari pemerintah menindaklanjuti dengan bertemu desa adat. Setahu kami, masih menunggu hari baik untuk memperbaiki kerusakan tersebut,’’ ucapnya.

Made Sumoho mengakui hal itu tidak berdampak signifikan. Bahkan, saat long weekend

terkait perayaan Natal, jumlah kunjungan justru mengalami peningkatan, yakni dari rata-rata 200-300 orang per hari naik menjadi 500 orang per hari. ‘’Kunjungan masih didominasi domestik, kalau sekarang sudah mencapai 500 orang per hari, bahkan lebih.

Kedatangan wisatawan asing yang mengalami penurunan, dari sebulannya biasanya mencapai dua ribu, sekarang sampai pertengahan bulan ini baru tembus seribu,’’ jelasnya.

Disebutkannya, perayaan Natal dibarengi dengan libur akhir pekan dan cuti bersama dimanfaatkan bagi masyarakat berkenjung ke objek wisata. Sejak pukul 09.00 Wita, puluhan

kendaraan roda dua maupun empat tampak memasuki objek wisata yang terletak di Jalan Raya Sangeh, Kecamatan Abiansemal, Badung tersebut.

Seperti diketahui, pohon pala di objek wisata tersebut tumbang akibat hujan lebat disertai angin kencang yang terjadi Selasa (29/11) lalu. Terdapat tujuh pohon pala yang umurnya diperkirakan ratusan tahun menimpa Pura Puncak Sari. Bangunan yang hancur di antaranya palinggih Ratu Ngurah, panyengker, bale pesandekan, pamedal, patung garuda, pamedal jaba tengah, bale panyimpenan dan sejumlah bangunan lainnya. (kmb27)

Dishubkominfo Dijatah Empat Mobil Patroli Mangupura (Bali Post) Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Badung mendapat jatah dua unit mobil operasional. Tak hanya itu, pemerintah setempat juga membelikan dua unit motor untuk menunjang kinerja Dishubkominfo dalam melakukan patroli kawasan.

Kepala Bagian Aset dan Perlengkapan Setda Badung I Wayan Puja membenarkan pengadaan kendaraan operasional untuk Dishubkominfo tersebut. Hanya, kendaraan operasional tersebut belum diserahkan ke Dishubkominfo. ‘’Ini untuk patroli, namun masih proses dan belum diserahkan. Kendaraan ini khusus patroli saja,’’ ujar Wayan Puja, Senin (26/12) kemarin.

Menurutnya, kendaraan tersebut tidak diperuntukkan untuk

kendaraan Patroli Pengawalan (Patwal) seperti mengawal bupati dan wakil bupati. Sebab, Patwal untuk bupati dan wakil bupati telah disediakan dari pihak kepolisian. Sayangnya, mantan Camat Kuta Selatan ini tak bisa menyebutkan, berapa nominal yang mesti dikeluarkan untuk pengadaan empat kendaraan tersebut. ‘’Saya tak hafal berapa anggarannya. Hanya, harga satuannya untuk mobil Rp 409 juta/unit, sedangkan untuk sepeda motor Rp 148 juta/unit,’’ jelasnya.

Kepala Dishubkominfo Badung Wayan Weda Darmaja secara terpisah mengakui telah mengetahui akan mendapatkan bantuan kendaraan operasional. ‘’Sudah tahu, hanya belum diserahkan, masih di bagian aset,’’ sebutnya.

Dia mengakui kendaraan pa-

troli di Dishubkominfo masih kurang sehingga adanya tambahan kendaraan baru ini akan menunjang performa jajarannya dalam menjalankan tugas. ‘’Kami baru punya dua, tentu saja kurang karena wilayah Badung kan luas.

Jadi dengan tambahan kendaraan operasional, sangat membantu tugas-tugas kami,’’ tegasnya.

Berdasarkan pantauan di lapangan, sambil menunggu proses penyerahan, mobil operasional untuk Dishubkominfo saat ini terparkir di basement kantor Bupati Badung. Mobil pun belum berisi nomor polisi (nopol). (kmb27) OPERASIONAL - Dishubkoimfo Badung mendapatkan bantuan kendaraan operasional.

Bali Post/eka

PENGEMIS - Seorang anak berjalan di antara kendaraan untuk minta belas kasihan pengendara di persimpangan Jalan Sunset Road - Dewi Sri, Badung, Senin (26/12) kemarin. Meski upaya penertiban sering dilakukan Pemkab Badung, namun para gelandangan dan pengemis (gepeng) kerap kembali beroperasi berpindah-pindah di beberapa persimpangan jalan di wilayah Badung.

Bali Post/ist

DAERAH

4

Selasa Umanis, 27 Desember 2016

Persediaan Air Baku Hanya Sampai Empat Tahun

Masyarakat Tabanan Terancam Krisis Air Bersih

Tabanan (Bali Post) -

Bali Post/ist

LATIHAN - Peserta yang akan tampil dalam ajang pembukaan Denfest ke-9, Rabu (28/12) besok, sedang latihan di halaman Kantor Dinas Kebudayaan.

Meriahkan Denfest Ke-9

Disbud Kerahkan Ratusan Seniman

DENPASAR Festival (Denfest) ke-9 akan dibuka Rabu (28/12) besok. Seperti tahuntahun sebelumnya, dalam memeriahkan event Denfest, Dinas Kebudayaan (Disbud) selalu hadir bersama para seniman dengan berbagai garapan seni. Seperti Inagurasi dan Pawai Bhinneka Tunggal Ika yang dipersembahkan untuk masyarakat Denpasar menutup tahun 2016 ini. Hal tersebut dikatakan Plt. Kepala Dinas Kebudayaan Nyoman Sujati didampingi seniman Nyoman Suarsa usai melakukan latihan di halaman Kantor Disbud Kota Denpasar, Minggu (24/12) lalu.

Menurut Suarsa, inagurasi dengan Astabrata-Padmaksara pada intinya mengungkap Sang Rama sebagai sumber kekuatan yang luar biasa dalam membangun sumber daya manusia. Dalam inagurasi ini, kekuatan Rama diwujudkan dalam berbagai bentuk warna. Demikian pula dalam event menutup akhir tahun (Melepas Matahari), Disbud juga mengemas kegiatan tersebut selama sehari penuh. Event ini diawali dengan penampilan sanggar-sanggar tari se-Kota Denpasar melibatkan ribuan

seniman, mulai dari anakanak PAUD hingga yang sudah dewasa dengan iringan gamelan secara langsung.

Dilanjutkan dengan parade drumband dan pada sore harinya diisi dengan pawai kebinekaan yang sekaligus menutup event akhir tahun.

Sementara itu, Made Saryawan selaku Sekretaris Panitia Denfest ke-9 mengatakan, untuk venue Denfest kali ini pihaknya akan menggeser lokasi Denfest sedikit ke timur. Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi tingkat kepadatan arus lalu lintas. Dengan sedikit ke timur, wilayah Jalan Gajah Mada barat atau depan Pasar Badung dan Jl. Sulawesi-Jl. Kartini tetap bisa dilalui kendaraan.

Menurut Saryawan, event tahunan Denfest ke-9 akan dibuka pada tanggal 28 Desember 2016 mulai pukul 17.00 Wita dan berlangsung hingga 31 Desember 2016.

Pada Denfest 2016 ini akan ditampilkan enam panggung yang diperuntukkan bagi pementasan seni budaya tradisonal dan kreativitas anakanak muda Kota Denpasar.

Event Management Denpasar Festival 2016 Wayan

Kayun Semara Cipta mengatakan, dalam Denfest tahun ini akan dilakukan perubahan zonasi. Untuk zonasi di kawasan Jl. Veteran akan dipusatkan kegiatan bertemakan Heritage. Di sana akan ditampilkan pagelaran kesenian klasik, kuliner tradisional, pameran fotografi Denpasar Kota Pusaka dan juga pameran mobil dan motor tua. Sementara kawasan Jl. Gajah Mada akan menjadi Zona Youth yang menampilkan panggung anak muda, distro serta stan kuliner yang berkaitan dengan citarasa anak muda Kota Denpasar masa kini dan juga penampilan dari anak-anak muda kreatif Kota Denpasar yang menampilkan perpaduan musik, disc jockey dan video mapping. Di depan Jaya Sabha akan ditampilkan zona anak dan keluarga serta di depan Museum Bali untuk handycraf dan tekstil. Sedangkan sebelah selatan Catur Muka yakni di Lapangan Puputan Badung Gusti Ngurah Made Agung akan disiapkan tiga panggung berderet. “Dalam ajang Denpasar Festival ke-9 akan menampilkan enam panggung,” ujarnya. (ara)

Bangli (Bali Post) Menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XIII Tahun 2017 pada September 2017 mendatang, Pemkab Bangli menganggarkan Rp 6 miliar untuk hajatan multi even empat tahunan antarprovinsi itu.

Wakil Bupati Bangli Nyoman Sedana Arta mengatakan, Pemkab Bangli memang menggelontorkan anggaran sebesar Rp 6 miliar untuk ajang olahraga tersebut. Anggaran ini mengalami peningkatan dari anggaran saat Porprov Buleleng 2015 lalu.

“Anggaran yang digelontorkan untuk Porprov nanti merupakan anggaran terbesar yang diberikan Pemkab Bangli selama hajatan Porprov,” kata Sedana Arta, belum lama ini.

Sedana Arta mengatakan, jajaran KONI Bangli mampu lebih selektif dalam penggunaan anggaran tersebut.

Sehingga, dalam Training Centre (TC) yang dilaksanakan nanti bisa berjalan dengan maksimal. “Dengan anggaran itu, KONI bisa melakukan TC dengan semaksimal mungkin. KONI juga harus tahu, mana atlet yang benar-benar layak dan terbukti, sehingga layak direkrut sesuai dengan bidangnya masing-masing untuk nantinya memperkuat kontingen Bangli di Porprov 2017,” jelasnya.

Dengan merekrut atlet yang sudah teruji tersebut, kata dia, KONI Bangli bisa memprediksi nantinya Bangli menempati posisi keberapa di Porprov nanti. “Kami harap,

nantinya atlet yang terpilih untuk memperkuat Bangli di Porprov mampu memberikan hasil terbaik untuk daerahnya. Sehingga, apa yang menjadi harapan KONI dan Pemkab bisa direalisasikan dengan sebaik-baiknya,” jelasnya.

Sedana Arta mendesak KONI Bangli benar-benar memperhatikan cabor unggulan di ajang nanti. Sehingga, lewat cabor yang menjadi ladang medali emas di sana, bisa diprediksi medali emas yang diraih. “Kami harap cabor-cabor yang menjadi unggulan Bangli selama ini seperti cabor silat, karate, sepak takraw lebih digenjot lagi. Pembinaan mereka harus lebih diintensifkan lagi,” tegasnya. (kmb41)

Pemkab Bangli Anggarkan Rp 6 Miliar untuk Porprov 2017

Persediaan air bersih di wilayah Kabupaten Tabanan makin mengkhawatirkan. Pasalnya, air baku yang ada saat ini hanya bertahan untuk empat tahun ke depan. Jika tidak segera ditangani, masyarakat Tabanan akan mengalami krisis air bersih. Hal itu ditegaskan Dirut PDAM Tabanan Ida Bagus Oka Sedana, belum lama ini.

Di sisi lain, kata Oka Sedana, kebutuhan masyarakat Tabanan terhadap air cukup tinggi. Selain sebagai daerah pertanian, populasi penduduk juga mengalami peningkatan dari tahun ke tahun seiring makin banyaknya permukiman yang dibangun. Padahal, persediaan sumber air baik kualitas maupun kuantitas makin menurun. Misalnya, untuk memenuhi persediaan air bersih di wilayah Kecama-

tan Selemadeg khususnya di Desa Bajera hingga 2017 mendatang masih menjadi pekerjaan rumah bagi PDAM Tabanan. “Mesti ada penambahan jaringan karena kondisinya sudah kritis. Apalagi untuk bahan baku air masih mengandalkan yang ada,” ujarnya.

Diakuinya, PDAM sebagai lembaga yang bertugas memberikan layanan air bersih kepada masyarakat tentu tidak bisa memprediksi daerah

mana yang akan berkembang.

Jika sebelumnya ada prediksi pengembangan di wilayah Tabanan bagian barat, ternyata yang terjadi wilayah yang berbatasan dengan Kabupaten Badung seperti Desa Nyambu dan Kaba-kaba.

Untuk mengurangi wilayah kritis, PDAM Tabanan telah membuat terobosan pembuatan sumur bor di sejumlah titik. Salah satunya, sudah terealisasi di wilayah Pesiapan. Akan tetapi terobo-

san ini tidak efektif karena kualitas air kurang baik dan debit air yang dihasilkan belum maksimal. “Pemprov sudah mulai ada aksi terkait kondisi ketersediaan air bersih dengan membuat Badan Layanan Umum (BLU) untuk mengurusnya. Tahun 2019, rencananya memanfaatkan Tukad Balian,” ujar Oka Sedana.

Dari data PDAM Tabanan, penambahan sambungan ke masyarakat selama setahun rata-rata 1.300-1.500 dengan jumlah pelanggan mencapai 56.700. Jumlah langganan ini menempatkan PDAM Tabanan di posisi ke-37 dari PDAM yang ada di Indonesia. (kmb28)

I Nyoman Sukanta

Ukir Telur Burung Unta dan Kasuari, Kerjakan Orderan dari Luar Daerah SENIMAN ukir I Nyoman Sukanta merupakan seniman ukir kulit telur di Bali yang masih eksis. Pria asal Banjar Tegal Cempaga, Bangli ini menuangkan hasil seninya itu lewat media kulit telur burung unta dan kasuari. Bahkan, sekarang ini dirinya mendapat orderan yang cukup banyak untuk mengerjakan kulit telur tersebut menjadi karya seni yang indah.

Ditemui di kediamannya, Selasa (26/12) kemarin, Sukanta mengatakan, saat ini memang banyak orderan dari Bali maupun luar Bali. “Sekarang, saya mengerjakan orderan sekitar 20 butir telur. Orderan itu dari Bali dan banyak juga dari luar Bali,” ujarnya.

Menurut Sukanta, telur yang dipakai merupakan telur burung unta dan kasuari karena ukurannya lebih besar dari telur yang lainnya. Bahkan, untuk bisa memiliki hasil karyanya, komsumen harus membawa langsung telur tersebut ke kediamannya untuk diukir. “Untuk ongkos pengerjannya, harganya berbeda. Kalau untuk telur burung unta, ongkosnya Rp 2,5 juta. Sedangkan ongkos pengerjaan telur burung kasuari lebih murah yakni Rp 2 juta. Telur unta lebih mahal karena ukurannya lebih besar,” katanya.

Alumnus Program Studi Seni Rupa dan Desain (PSSRD) Unud itu menambahkan, untuk mengerjakan satu butir telur sampai selesai memakan waktu yang cukup lama atau kurang lebih satu setengah bulan. Pasalnya, dalam pengerjaan itu membutuhkan waktu yang cukup lama, mengingat dalam sehari tidak full dikerjakan. “Saya mengerjakan oderan itu setelah saya pulang dari kantor. Kalau hari-hari biasa, paling saya

kerjakan selama dua jam saja. Pas hari libur baru saya kerjakan delapan jam.

Makanya, pengerjaan satu telur memakan waktu cukup lama,” ujar Sukanta.

Untuk mengukir kulit telur itu, kata Sukanta, sangat diperlukan ketelitian dan kesabaran yang tinggi. Sehingga, hasilnya nanti benar-benar sesuai dengan harapan. “Dalam mengukirnya, membutuhkan kehati-hatian. Karena barang ini sifatnya pecah belah, lain dengan melukis risikonya lebih sedikit.

Di sini, tingkat kesulitan yang paling tinggi saat membuat lubang ukir. Tangan tidak boleh gemetar. Kalau gemetar sedikit saja, ukirannya bisa pecah,” kata seniman yang juga staf di Disdikpora Bangli ini.

Saat disinggung kenapa dirinya tidak membuka artshop untuk mengembangkan kerajinannya itu, pria berusia 54 tahun itu mengaku tidak ingin melayani pemesanan terlalu banyak. Dikatakan, melayani orderan yang sekarang ini saja dirinya sudah kewalahan. “Sekarang saja sudah kelimpungan mengerjakan pesanan. Apalagi membuka artshop, pasti orderannya lebih banyak lagi. Sedangkan yang mengerjakannya hanya saya sendiri,” kilahnya.

Sukanta berharap, pemerintah bisa membantu dirinya dalam pengadaan alat ukir seperti pahat dan mesin. Pasalnya, selama ini alat yang diapakai untuk mengukir tersebut merupakan hasil buatan sendiri. “Dulu, saya sudah sempat mengajukan bantuan alat ke pemda, tapi belum ada respons positif. Semoga nantinya pemerintah bisa membatu peralatan,” katanya dan menambahkan, dirinya pernah mengikut pameran saat

Bali Post/nan

I Nyoman Sukanta acara coffe morning di Istana Negara pada 1996.

Sebelum berangkat ke Istana Negara, kata Sukanta, dirinya terlebih dahulu mengikuti seleksi di rumah jabatan gubernur dengan seniman lainnya.

“Namun, hanya seni ukir telur saya saja yang bisa masuk sehingga, langsung mengikuti pameran itu. Karena tidak sembarang barang kerajinan yang bisa masuk ke Istana Negara,” kenang Sukanta. (nan)

DPD-RI Dukung Hak Pasien JKBM Tidak Hilang di BPJS JKN-KIS

SMP Widhya Brata Mengwi Terakreditasi A Tahun 2016 Pelayanan ”Sulinggih” di RS Masuk Prioritas

SMP Widhya Brata Mengwi telah terakreditasi pada Agustus 2016 lalu oleh Badan Akreditasi Provinsi (BAP) dengan predikat nilai A. Tim Asessor yang menilai yakni Sugo Birawan, S.Pd. dan Bapak I Putu Sadita, S.Pd., M.Pd. dan melakukan visitasi tanggal 1-2 Agustus 2016.

Sebelum tim asessor melakukan penilaian, Kepala SMP Widhya Brata Mengwi menugaskan tim pendamping masing-masing standar yang telah dibentuk agar melakukan persiapan sesuai dengan instrumen yang sudah dikirim ke BAP. Hampir dua bulan lebih tim pendamping bekerja untuk melengkapi data-data yang diperlukan dengan kerja keras dan konsisten bekerjasama dengan guru-guru mata pelajaran dan pegawai yang terkait dengan akreditasi. Di samping itu juga telah diadakan pembinaan dari pengawas Disdikpora Kabupaten Badung.

Kepala SMP Widhya Brata Mengwi I Nyoman Karyana, S.Pd. sangat mengharapkan tim pendamping yang mendampingi asessor terus bekerja bersamabersama secara kekeluargaan untuk memperoleh nilai yang lebih baik dari sebelumnya. Target dan tekad yang dibuat secara bersama harus bisa diwujudkan, maka tim pendamping bekerja sampai sore demi SMP Widhya Brata Mengwi yang harus ada perubahan suasana dan warna baru di sekolah agar SMP Widhya Brata Mengwi menjadi sekolah RAPI, yaitu sekolah Ramah, sekolah Aman, sekolah Prestasi, dan sekolah Integritas.

Tim asessor yang mengadakan penilaian dengan wawancara sesuai dengan instrumen melihat bukti riil dan kondisi lapangan, klarifikasi data, chek and rechek dokumen. Tim asessor sangat ramah dengan penuh rasa kekeluargaan serta

dan Targetkan Bali Bebas Rabies 2017

ASSESOR - Tim asessor dan kepala sekolah di SMP Widhya Brata Mengwi. dengan disiplin, tegas pada saat pan akreditasi, salah satu siswa visitasi sehingga tim pendamp- SMP Widhya Brata Mengwi ing tak merasa tegang dan membawa kado medali emas penuh rasa senang, tenang dan dalam lomba BMX Sport Croos damai mendampingi asessor di Kabupaten Lumajang, Jawa sehingga berjalan lancar. Asessor Timur dan mendapat juara I Baljuga telah banyak memberikan ap Sepeda Tingkat Kabupaten pengetahuan tambahan dan Badung sekaligus memboyong pengalaman berharga. “Kami piala bergilir Mangupura Cup atas nama keluarga besar SMP serta memperoleh Juara II daWidhya Brata Mengwi mengu- lam lomba Melukis. Prestasi ini capkan banyak terima kasih tentunya membuat Kepala SMP kepada asessor atas gemblengan Widhya Brata Mengwi bersyukur yang sangat berguna. Keberhasi- dan bangga atas sekaligus secara lan SMP Widhya Brata Mengwi pribadi Kepala Sekolah memberimemperoleh predikat A tidak kan bonus kepada siswa yang lepas dari tuntunan Yang Maha berprestasi atas nama Ardians Kuasa dan juga atas binaan/ara- Putra Pratama dan I Made han bimbingan dari Drs. I Ketut Krisna Dwi Guna. Dalam pelakWidia Astika, M.M. selaku Kadis- sanaan akreditasi, SMP Widhya dikpora Kabupaten Badung Brata Mengwi juga mendapat duberserta pengawas Disdikpora kungan dan motivasi dari Kelian Kabupaten Badung yang sangat Desa Adat Mengwi Ida Bagus antusias membina sekolah kami. Anom, Ketua Yayasan Widhya Begitu pula staf Disdikpora tetap Brata Ir. I Made Sudarta, MBA., antusias, tidak membedakan MSc., Perbekel Desa Mengwi I sekolah swasta atau negeri se- Ketut Umbara, S.H. serta LPD lalu melayani dengan baik dan Desa Adat Mengwi yang diketuai ramah, baik itu secara langsung oleh Drs. I Wayan Agus Wijaya maupun lewat telepon, SMS, yang tak henti-hentinya memWA dan smail. Saya ucapkan bant SMP Widhya Brata Mengwi terimakasih kepada staf Disdik- dalam kegiatan-kegiatan yang pora Kebupaten Badung atas telah dilaksanakan maupun pelayananan ini,” ujar Kepala memberikan beasiswa bagi siswa SMP Widhya Brata Mengwi I yang kurang mampu dari desa Nyoman Karyana, S.Pd. adat Mengwi sampai tamat.

Di sela-sela kesibukan persia- (ad1368)

ATAS fasilitasi Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Komite III DPD-RI Bidang Kesehatan Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III mengadakan pertemuan bersama dengan stakeholder kesehatan di Bali yakni Dinas Kesehatan se-Bali, Pimpinan RS negeri dan swasta se-Bali serta organisasi asosiasi rumah sakit dan tenaga kesehatan se-Bali.

Salah satu yang dibahas adalah terkait amanat UU No. 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional dan UU No. 24 Tahun 2011 tentang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial yang akan berlaku efektif pada 1 Januari 2017.

Salah satu masalah yang dihadapi Bali adalah bagaimana sistem BPJS terintegrasi

dengan sistem JKBM dan harapan agar sistem JKBM tidak hilang dalam BPJS Terintegrasi disampaikan oleh Senator Arya Wedakarna.

“Rakyat Bali selama ini lebih nyaman dengan JKBM dan itu fakta. Tapi, rakyat harus tahu bahwa amanat UU pada 2017 semua sistem kesehatan harus terintegrasi dengan nasional.

Bali sebagai bagian dari NKRI tentu harus mengikuti sistem ini. Sekarang yang perlu diatur adalah bagaimana agar 428.000 pengguna JKBM di Bali agar tetap mendapatkan haknya. Apalagi, pemerintah sudah menganggarkan Rp 120 miliar untuk JKBM ke depan. Saya minta sosialisasi oleh Pemprov dan juga BPJS bisa terus dilakukan. Lakukan segera agar kesimpangsiuran

masalah ini bisa diselesaikan,” ungkap Senator Arya Wedakarna (AWK).

Terkait dengan sejumlah RS di Bali yang diduga melakukan pelanggaran baik yang menolak pasien BPJS maupun yang tidak menyediakan kamar kelas III sesuai dengan aturan 20% minimal, pihak DPD-RI menyetujui agar RS tersebut diberi sanksi. ”Saya minta BPJS untuk men-cut atau mengistirahatkan saja RS yang melakukan pelanggaran. Saat ini, ada 46 RS yang bekerja sama dengan BPJS. Saya paham, banyak yang meminta agar Permenkes 64/2016 direvisi dan itu akan masuk agenda DPD-RI untuk mendesak pemerintah mengerti aspirasi daerah, tapi selama peraturan itu belum di-

BERSAMA - Senator RI Dr. Arya Wedakarna bersama Ida Hyang Bhagawan Agung Ananda Narendra Kusuma dan Ida Pandita Empu Sadhu, Kadis Kesehatan Bali dan Ketua Komisi IV DPRD Bali di hadapan pimpinan RS se-Bali.

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, csr, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

cabut, ya secara hukum positif RS harus melaksanakannya.

Pelayanan masyarakat harus nomer satu. Di sana juga ada ketentuan jika pasien kelas III tidak mendapat kamar, maka pasien berhak untuk mendapat pelayanan selama 3 x 24 jam dengan menggunakan kamar yang tersedia. Selain itu, saya minta pemilik RS terutama swasta agar membaca baik-baik MoU dengan BPJS. Jika tidak mampu melaksanakan, silakan pamit dari BPJS. Masih ada RS yang mampu melaksanakan BPJS. UU harus ditegakkan,” ungkap Gusti Wedakarna. Selain membahas masalah BPJS, DPD-RI juga menyampaikan sejumlah hal di antaranya target Bali Bebas Rabies 2017. “Tahun 2015, DPD-RI sudah mencanangkan Bali Bebas Rabies 2017. Tahun 2016, perkembangan penanganan rabies sudah cukup menggembirakan walau belum zero case. Kita jaga 2017 agar Bali Bebas Rabies karena pada 2018 saya akan canangkan pelestarian anjing Bali (Bali dog). Secara kultur dan budaya Hindu Bali, saya ingin agar anjing Bali kembali tersebar di seluruh desa-desa di Bali. Tapi, bebaskan dulu Bali dari rabies,” ungkap Gusti Wedakarna.

Untuk itu, ia meminta ARSI dan PERSI yang merupakan asosiasi rumah sakit negeri dan swasta di Bali agar segera mengirimkan usulan resmi dengan bahasa UU ke DPD-RI, termasuk menyusun protap terkait pelayanan terhadap Sulinggih saat di RS yang merupakan program Satyagraha. (ad743)

DAERAH

Selasa Umanis, 27 Desember 2016

5

4.901 Nelayan Jembrana Terima Kartu Asuransi

Negara (Bali Post) Ribuan nelayan di Kabupaten Jembrana pada akhir tahun ini mendapatkan asuransi nelayan. Dari kuota yang diberikan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) sebanyak 5.000 kartu tahun 2016 ini, sudah 4.901 kartu yang diterima nelayan di Jembrana. Jumlah itu masih separuh dari jumlah total nelayan yang ada di Jembrana.

Kepala Dinas Kelautan, Perikanan dan Kehutanan Kabupaten Jembrana I Made Dwi Maharimbawa mengatakan, total nelayan di Jembrana yang terdata mencapai sepuluh ribu lebih. Baik itu nelayan selerek (kapal tangkap tradisional) maupun nelayan jukung. Separuh dari total jumlah nelayan itu akhir tahun ini sudah menerima asuransi nelayan.

“Kita mendapatkan lima ribu kartu asuransi nelayan. Secara bertahap tahun depan diharapkan seluruhnya bisa terpenuhi,” ujar Maharimbawa. Kuota yang diberikan untuk Jembrana ini, menurutnya terbesar di Bali. Seluruh penerima asuransi itu merupakan nelayan dan sebelumnya telah memiliki kartu nelayan.

Jaminan keselamatan bagi para nelayan ini ditanggung PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) yang bekerja sama dengan KKP. Sebelumnya beberapa bulan lalu dari 5.000 kuota kartu yang diberikan, baru sekitar 1.500-an nelayan yang mendaftar. Namun dari upaya jemput bola yang dilakukan, ham-

pir 5.000 nelayan terima kartu asuransi.

Sejak awal pemerintah melakukan sosialiasi di kantong-kantong nelayan seperti di TPI dan permukiman nelayan. Namun para nelayan masih enggan mendaftar atau mengurus asuransi ini.

Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Jembrana I Made Widanayasa mengatakan, awalnya memang kesadaran nelayan untuk mendaftarkan diri menerima asuransi ini agak rendah. Namun setelah mengetahui bahwa persyaratan mudah dengan manfaat yang cukup besar, para nelayan mulai mengerti.

Menurutnya, asuransi ini gratis dengan premi ditanggung pemerintah senilai Rp 175 ribu per orang. Manfaatnya, jaminan keselamatan nelayan ketika terjadi kecelakaan di laut. Pun ketika nelayan mengalami kecelakaan di darat (tidak bekerja) mendapat santunan. Dari nilai premi itu, nelayan menerima santunan sebesar Rp 200 juta asuransi kematian, cacat tetap (maksimal) Rp 100 juta dan biaya pengobatan (maksimal) Rp 20 juta. Sedangkan untuk santunan kecelakaan di luar penangkapan ikan yang mengakibatkan kematian Rp 160 juta, cacat tetap Rp 100 juta (maksimal) dan biaya pengobatan Rp 20 juta (maksimal).

Kartu asuransi ini berlaku selama setahun hingga 2017 dan akan terus diperpanjang. (kmb26)

KNKT Selidiki Penyebab Tergelincirnya Pesawat WingsAir Kotak Hitam Dibawa ke Jakarta

Semarang (Bali Post) Guna menyelidiki penyebab tergelincirnya pesawat WingsAir saat mendarat di Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang, petugas Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) turun ke lokasi. Kotak hitam pesawat pun dibawa ke Jakarta. “Black box bersama FDR (flight data recorder) dan CVR (cockpit voice recorder) kami berangkatkan ke Jakarta sore ini (kemarin-red) untuk mengetahui penyebab tergelincirnya pesawat Wings Air,” kata Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono saat menggelar konferensi pers di Semarang, Senin (26/12) kemarin.

Menurut dia, untuk mengetahui semua data pada kotak hitam pesawat WingsAir membutuhkan waktu yang cukup lama dan dilakukan oleh seorang ahli. “Dalam waktu (paling cepat) enam bulan bisa diketahui penyebab pasti tergelincirnya pesawat Wings

Air saat mendarat di Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang pada Minggu (25/12) petang,” ujarnya.

Ia menjelaskan saat ini KNKT juga sedang mengumpulkan data-data dan meminta keterangan dari berbagai pihak seperti pilot, pramugari, pihak bandara, dan BMKG terkait dengan insiden tergelincirnya pesawat WingsAir. Ia memerinci insiden yang terjadi di runway 31 Bandara Internasional Ahmad Yani itu mengakibatkan kerusakan pada roda pendarat bagian kanan dan bagian bawah pesawat bagian kanan.

“Kerusakan terberat roda pendarat kanan patah. Bagian bawah pesawat kanan rusak berat karena saat kecelakaan propelernya menyentuh landasan,” katanya. Ia menilai pesawat WingsAir 72-600 dengan nomor penerbangan IW 1896 dan nomor registrasi PK WGW itu layak terbang serta tidak ada kerusakan. “Selain layak

terbang, pilot memiliki jam terbang 4.000 jam, sedangkan co-pilot 3.500 jam terbang sehingga cukup berpengalaman,” ujarnya.

Ketua Sub Komite Investigasi Kecelakaan Penerbangan KNKT Nurcahyo Utomo menyatakan pihaknya tidak mau berspekulasi mengenai penyebab tergelincirnya pesawat WingsAir. “Amat sangat terlalu dini jika disebutkan penyebab tergelincirnya pesawat WingsAir akibat cuaca, saya tidak mau berspekulasi,” katanya.

Direktur Operasional PT Angkasa Pura I Wendo Asrul Rose menambahkan, Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang kembali beroperasi normal pada pukul 08.00 WIB, pascainsiden yang terjadi, Minggu (25/12) pukul 18.24 WIB. “Pesawat yang tergelincir berhasil dievakuasi pada pukul 06.00 WIB dan saat ini berada di sisi utara atau appron yang baru,” ujarnya. (ant)

Jakarta (Bali Post) Seluruh kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) diminta waspada karena sudah banyak berita palsu atau hoax yang menyerang soliditas partai. Isu terakhir menyasar Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang disebut telah mengalami sakit keras, sehingga terkesan tidak akan mampu lagi memimpin partai.

“Isu yang tidak bertanggung jawab tersebut dipastikan memiliki tujuan politik, dan mencoba menurunkan semangat kader. Seluruh anggota dan kader partai diminta waspada menyikapi praktik-praktik negatif dan tidak beretika dalam politik tersebut,” kata Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan

Hasto Kristiyanto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (26/12) kemarin.

Menurut Hasto, kabar yang beredar di media sosial yang menyebutkan bahwa Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri sakit.

Hasto memastikan berita tersebut palsu. “Berita yang menyebutkan Ibu Megawati sakit dengan menampilkan berbagai foto rekaan sama sekali tidak benar. Ibu Megawati dalam keadaan sehat, dan sangat sehat,” ucapnya.

Hasto menjelaskan bahwa Megawati memiliki stamina sangat kuat. Presiden kelima RI itu juga terus berkonsentrasi memperkuat lembaga kepartaian, termasuk memimpin langsung pelaksanaan pilkada serentak.

“Dalam berbagai kesempatan kunjungan daerah, beberapa fungsionaris DPP yang mendampingi Ibu Megawati justru sering kewalaham dan kalah secara fisik. Rupanya Ibu Megawati rajin dan berdisiplin dalam berolahraga,” tutur Hasto.

Bahkan, Hasto mengaku dirinya yang relatif lebih muda sering kalah dalam hal stamina. Juga hal-hal lain berkaitan dengan kemampuan diri seperti dalam mengingat sesuatu. “Dalam berbagai kesempatan kunjungan daerah, beberapa fungsionaris DPP yang mendampingi Ibu Megawati justru sering kewalahan dan kalah secara fisik. Rupanya Ibu Megawati rajin dan berdisiplin dalam berolahraga,” kata Hasto. (kmb4)

PDI-P Bantah Megawati Sakit Keras

Bali Post/wan

CAT TROTOAR - Sejumlah pekerja sibuk melakukan pengecatan kanstin trotoar di dekat kuburan Badung, Jalan Gunung Batukaru, Denpasar agar terlihat lebih jelas dan rapi, Senin (26/12) kemarin.

Bali Post/dok

SANDARKAN PERAHU - Sejumlah nelayan saat menyadarkan perahunya usai melaut. Ribuan nelayan di Jembrana telah menerima kartu asuransi.

Gubernur Jatim Soroti Rendahnya PAD Banyuwangi

Banyuwangi (Bali Post) -

Pendapatan asli daerah (PAD) Banyuwangi tahun 2017 dinilai masih rendah.

Kurang maksimal. Sorotan ini terungkap dari hasil verifikasi APBD Banyuwangi 2017 di Pemprov Jawa Timur (Jatim). Terkait hal ini, DPRD Banyuwangi sepakat PAD bisa digenjot lagi.

Wakil Ketua DPRD Banyuwangi Ismoko menegaskan, hasil rapat Badan Anggaran (Banggar) bersama pihak eksekutif terungkap beberapa evaluasi yang diberikan Gubernur Jatim. Salah satunya, peningkatan PAD yang kurang maksimal. “Hasil evaluasi di Gubernur, PAD Banyuwangi tak sesuai asumsi. Jadi harus ada potensi retribusi yang harus dibuat pemerintah daerah,” kata Ismoko, Senin (26/12) kemarin.

Politisi Golkar ini menamabahkan, Gubernur Jatim menyarankan adanya standar

ketetapan pajak daerah di Banyuwangi. Sehingga target PAD bisa maksimal. “Intinya, Pemkab disarankan menggarap berbagai potensi yang ada. Jadi PAD bisa benarbenar maksimal,” imbuhnya.

Selain PAD, disorot juga anggaran bagi desa. Terutama Alokasi Dana Desa (ADD).

Di APBD 2017, kata Ismoko Pemkab Banyuwangi baru bisa memberikan ADD sesuai hitungan dana perimbangan setelah dikurangi DAU, total Rp 134 miliar. Sedangkan hak anggaran dari pos 10 persen pajak dan retribusi daerah belum bisa diberikan. “Untuk

yang ini akan dianggarkan di APBD Perubahan 2017,” jelasnya lagi.

Menurutnya, pemberian anggaran ke desa ini merupakan amanat dari UU. Untuk itu harus diberlakukan dan disikapi. Selain itu, kata Ismoko terjadi kesalahan pencatatan dalam APBD 2017.

Nilai pendapatan turun menjadi Rp 2,6 triliun, sebelumnya Rp 2,7 triliun. Sedangkan belanja dari Rp 2,9 triliun turun menjadi Rp 2,8 triliun.

Sementara SILPA sekitar Rp 181 miliar. Sebelumnya APBD 2017 yang disetujui DPRD dan Pemkab Banyuwangi senilai

Bayi Kembar Siam di Probolinggo

Bali Post/udi

Ismoko Rp 2,943 triliun. Dari jumlah ini PAD yang direncanakan sebesar Rp 386,617 miliar.

Jumlah inilah yang dinilai Gubernur masih harus digenjot lagi. (kmb30)

Jalani Operasi Pemisahan Darurat Surabaya (Bali Post) Bayi kembar siam di Probolinggo menjalani operasi pemisahan darurat di RSUD Dr. Soetomo Surabaya, Senin (26/12) kemarin. Bayi ini didiagnosis Omphalopagus (dempet tali pusar) dengan Atresi Ani (tidak punya anus).

Hal itu disebabkan lantaran lahir secara prematur dalam usia kandungan antara 34 hingga 36 minggu.

Bali ini tidak memiliki saluran buang air besar (BAB), kulit lapisan yang membalut pusar sobek dan usus terburai keluar, sehingga dapat mengancam jiwanya.

Ketua tim dokter kembar siam RSUD Dr. Soetomo Surabaya, dr. Agus Harianto, Sp.A.(K), menjelaskan bagian omphacele mengalami pecah akibatnya usus yang semestinya di dalam perut, justru keluar dan mudah terkena infeksi. “Status darurat ini diberlakukan oleh tim dokter karena memiliki risiko sangat tinggi. Sebab, umur bayi prematur ini belum cukup bulan, sehingga ada beberapa kemungkinan yang akan terjadi. Seperti kedua bayi bisa meninggal, salah satu bayi meninggal atau pun bisa dua-duanya selamat,” jelas Agus.

Sebelum pecah, tambahnya, bayi kembar yang diberi nama Desta Aminatus Zahro dan Desty Aminatus Zahro itu sudah mendapatkan perawatan yang maksimal dengan dua skenario yang akan dijalankan. Diantaranya dengan rectal tube atau dengan memasukkan semacam selang ke kelamin bayi yang bertujuan untuk mengeluarkan kotoran dari perut.

“Cara tersebut sudah dilakukan setiap hari. Dengan begitu bayi tetap bisa mengeluarkan kotoran dari perutnya secara rutin. Tapi apa daya Sejak, Sabtu (24/12) malam perut bayi membesar,” jelasnya. Apalagi dalam sehari bayi tidak BAB dengan normal karena tidak memiliki

anus, sehingga mengakibatkan kulit yang menyatukan bayi itu pecah.

Jadi, mau tidak mau harus naik ke meja operasi untuk menyelamatkan jiwanya.

Salah seorang anggota tim dr.

Mahrus A. Rahman, Sp.A.(K) mengatakan bahwa dari pemeriksaan ekokardiografi dia menemukan adanya persisten duktus arteriosus (PDA) pada bayi. “PDA merupakan kondisi jantung yang belum menutup sempurna. Namun kondisi tersebut bisa pulih.

Tentu dokter harus memberikan bantuan obat-obatan,” ucapnya.

Sementara itu orangtua bayi, Iman Mustari, hanya bisa pasrah setelah mendapat penjelasan dari tim dokter terkait kondisi anaknya.

“Saya pasrah kepada Allah melalui perantara para tim medis untuk melaksanakan operasi. Karena menurut dokter memang langkah yang terbaik untuk menyelamatkan ke dua anak saya. Semoga keduanya bisa selamat dan

segera pulih sehingga bisa tumbuh besar semuanya,” harap Iman.

Seperti diketahui, bayi kembar siam omphalopagus atau dempet perut ini lahir prematur dari pasangan Nurul Iman Mustari dan Jumani pada 21 Desember lalu, di RSIA Amanah Probolinggo.

Terlahir dengan usia kandungan antara 34 hingga 36 minggu, dengan berat total 3,3 kilogram dan panjang 41 cm berjenis kelamin perempuan. (ant)

Bali Post/ant

KEMBAR SIAM - Seorang perawat memeriksa bayi kembar siam yang menjalani perawatan intensif di ruang NICU IGD RSUD Dr. Soetomo, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (23/12). Bayi kembar siam dengan kondisi dempet perut (Omphalopagus) tersebut menjalani operasi pemisahan darurat.

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, csr, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

OPINI

6

Selasa Umanis, 27 Desember 2016

Harian untuk Umum

Bali Post

Pengemban Pengamal Pancasila

Terbit Sejak 16 Agustus 1948

Tajuk Rencana Pembenaman Moralitas Sejak Dini BEBERAPA waktu lalu masyarakat Indonesia digemparkan dengan beredarnya vaksin palsu. Jauh sebelum-sebelumnya, sebenarnya telah banyak pula beredar barang-barang palsu. Mulai obat palsu, shampo palsu, beras palsu, ijazah palsu, uang palsu, bulu mata palsu, rambut palsu, dan berbagai produk dan merek palsu lainnya.

Bahkan yang lebih parah, manusia-manusia palsu pun gentayangan.

Sebut saja ada dukun palsu, polisi gadungan (palsu), dan lainnya. Ada pula janji-jani palsu, laporan palsu, keterangan palsu, dan berbagai kepalsuan lainnya.

Kepalsuan memang sudah menjadi hal latah dan umum di masyarakat. Jika dikembalikan kenapa ada atau terjadi berbagai kepalsuan tersebut, maka titik awalnya pastilah karena adanya ketidakjujuran. Ketidakjujuran atau kebohongan ini telah meracuni semua elemen masyarakat, mulai dari yang kecil, aparat terbawah sampai para pejabat. Bahkan, kepalsuan seakan telah dibenamkan dalam alam pikir manusia sejak dini saat usia sekolah. Karena itu pula ada yang mengatakan, sangat sulit dan langka untuk menemukan manusia jujur sekarang ini.

Mengapa sulit, karena ketidakjujuran, sadar atau tidak sadar telah diajarkan sejak dini pada anak-anak kita. Dimulai saat anak-anak sekolah, mereka sudah dipertemukan dengan para guru yang tidak jujur. Para guru dengan berbagai alasan dan dalih memberi les pada anak didik, baik di sekolah, di rumah guru bersangkutan atau di tempat bimbingan belajar milik para guru bersangkutan. Padahal, lebih banyak orientasinya lebih pada materi uang les yang dibayarkan para siswa.

Siswa yang ikut les akan diberikan bocoran soal dan “dianakemaskan” di kelas. Sementara anak-anak yang tidak ikut les di guru bersangkutan, siap-siap menerima diskriminasi, mulai tidak mendapatkan bocoran soal maupun sikap-sikap diskriminatif lain dari guru bersangkutan.

Penilaian pun menjadi tidak jujur dan sangat subjektif. Memang dari sisi nilai angka-angka, mungkin anak yang ikut les di guru tersebut selalu tinggi, baik dalam ulangan sehari-hari maupun ulangan umum.

Namun, nilai tersebut diperoleh dari sebuah proses yang tidak jujur, penuh kebohongan. Karena ketika dites secara independen seperti lewat ujian nasional (UN), atau diadu dengan anak lain yang memang proses memperoleh nilainya secara jujur, kedok mereka akan terbongkar. Lucunya, para orang tua justru bangga dengan kepalsuan tersebut. Mereka bangga dan tidak pernah sadar, bahwa mereka telah membayar mahal dan mengeluarkan uang banyak hanya untuk anaknya dibuat bodoh dan tidak jujur. Sebab, mereka hanya “membeli” nilai dan angka-angka tanpa pernah berpikir atau bahkan tidak mau tahu, yang sebenarnya masuk ke otak anaknya. Apa yang diperoleh dari hasil les yang mereka bayar mahal tiap bulannya, belum termasuk ongkos antar jemput dan bekal untuk les anak-anak mereka, hanya untuk mendapatkan sebuah pembodohan dan ketidakjujuran.

Sungguh ironis memang. Namun, lebih parah dan ironis lagi, hal itu dilakukan oleh guru yang sejak dulu digembar-gemborkan sebagai orang yang patut digugu (dipercaya) dan ditiru. Jika guru saja sudah tidak jujur, tidak bisa dipercaya, tidak bisa dijadikan teladan, dapat dibayangkan sudah bagaimana SDM bangsa ini. Jika asupan gizi anak-anak sudah palsu, vaksin yang diterima palsu, terus santapan rohani mereka juga palsu, maka akan lahirlah manusia-manusia dengan berbagai kepalsuan dan menjadi pemalsu ulung. Anak yang sudah biasa mendapat bocoran soal akan menjadi orang yang pemalas, malas berpikir apalagi bekerja. Dia cenderung mengejar cara-cara instan dan melakukan segalanya dengan cara instan. Ditambah lagi asupan jasmani dan rohani mereka juga instan, tambahlah menjadi manusia-manusia instan. Pada saatnya nanti, pola pikir anak instan ini akan mempengaruhi berbagai aspek kehidupannya, mulai dari interaksi sosial, penyelesaian masalah dan sebagainya. Contoh sederhana, ketika mereka mencari sekolah yang lebih tinggi, mereka akan menempuh cara-cara instan tadi. Mulai mencari bocoran soal, nyontek, membawa kerpekan/contekan, sampai aksi suap menyuap dan tombok-tombokan. Lucunya, lagi-lagi pembodohan, kebohongan dan ketidakjujuran ini mendapat dukungan para orang tua yang dengan gagah dan bangganya, anaknya telah bisa lolos sekolah favorit atau bergengsi yang diidam-idamkan.

Ketidakjujuran dan aksi instan akan berlanjut ke hal-hal lainnya, seperti dalam pengurusan surat-surat semacam KTP, SIM, IMB, atau perizinan lainnya. Tak mengherankan jika di negeri ini budaya pungli (pungutan liar), korupsi, manipulasi, kolusi, suap menyuap, sogok menyogok, gratifikasi, sangat sulit dihilangkan. Karena itu pula, pemerintah sekarang ini begitu gencar melakukan gerakan OTT (operasi tangkap tangan) baik dalam masalah pungli---dengan gerakan Sapu Bersih (Saber) Pungli maupun korupsi, suap/gratifikasi dan lainnya. Namun, hal itu tidaklah efektif untuk memberangus apalagi meniadakan berbagai tindak yang berakar dari kepalsuan dan ketidakjujuran tadi. Karena sejarah kasusnya dimulai sejak dini, yakni saat anak-anak sekolah.

Maka dari itu, haruslah diawali sejak dini dari dunia pendidikan juga.

Salah satu terobosan yang telah dilakukan pemerintah, yakni dengan meniadakan les sekolah (di sekolah maupun yang diberikan guru di rumahnya). Langkah ini sebenarnya cukup bagus untuk menghilangkan subjektivitas penilaian para guru tadi, di samping menanamkan kejujuran pada siswa sejak dini. Menanamkan pentingnya proses pada anak-anak agar mereka tidak terbiasa dengan budaya instan. Hal ini juga bisa memangkas budaya para orang tua yang lebih mementingkan dan mendewakan nilai angka-angka dari proses dan isi sebenarnya yang diperoleh anaknya. Terpenting, pelajaran kejujuran menanamkan moralitas spiritualitas yang tercermin dari budi pekerti anak-anak. Buat apalah nilai tinggi, anak pintar, tetapi tidak jujur dan tidak bermoral.

Nilai moralitas dan integritas anak-anak ini akan tercermin atau dapat diketahui, salah satunya lewat ujian nasional (UN) yang berintegritas pula. Namun sekali lagi, apalah gunanya sistem UN yang begitu canggih dan berintegritas tinggi jika dalam pelaksanaannya diselimuti ketidakjujuran, kepalsuan dan kebohongan. Sebab, masih ada guru atau sekolah dan orang tua siswa yang harus bangun pagi-pagi buta untuk mengejar bocoran soal. Kejujuran dan moralitas haruslah dimulai dari setiap elemen bangsa ini, harus dimulai dari diri sendiri. Ujian dan nilai kelulusannya, ada pada ajaran agama masing-masing. Kalau umat Hindu menyebut itu Karma Phala, namun secara umum semua umat beragama sepakat bahwa pengadilan tertinggi dan terakhir ada pada hukum Tuhan. Tentu dengan catatan, kalau manusia penghuni bumi ini mayoritas masih percaya pada Tuhan.

S URAT PEMBACA Persyaratan : Sertakan Fotokopi KTP atau SIM

Apresiasi Penanganan Teroris Mendengar pernyataan di salah satu stasiun TV, bahwa negara telah hadir dalam penindakan dan penyelamatan warga dari ancaman teroris, saya bisa memahami dan mengapresiasinya. Faktanya negara lewat kepolisian memang terbukti melakukan langkah cepat mencegah ancaman terorisme di Indonesia. Namun demikian, sebagai warga negara saya tetap berharap agar negara lebih agresif dan tegas dalam melakukan penindakan terhadap ancaman teror dan radikalisme. Kami sebagai rakyat sangat berharap bisa hidup nyaman dan aman di negeri ini. Untuk itulah sebagai warga negara saya mengapresiasi kinerja Densus 88 Antiteror melakukan penindakan terhadap terorisme.

Drs. I Putu Subamia Denpasar, Bali

Hukum Kebenaran Dalam Mengelola Kehidupan

yang disebut Dharma.

Dharma adalah hukum kebenaran (truth) yang bersifat kekal, atau prinsip-prinsip yang absolut dan kekal. Hukum Dharma (The ancient law) bersumber dari Kitab Suci Weda (Veda). Kebenaran adalah sifat-sifat Tuhan (Brahma) atau disebut Truth is the Devine Nature. Semua hukum Tuhan adalah kebenaran dan bekerja dengan akurasi sempurna dan tidak berubah (changelessness). Sebagai anak-anak Tuhan (manusia beragama dan ber-Pancasila), anak didik perlu memperoleh pendidikan tentang etika (Eehical science) atau morality yang berlaku universal.

Mengajarkan manusia berorientasi ke luar (eksternal) bukan internal (egoistic). Kalau orientasi kita keluar, untuk kepentingan orang banyak, untuk kemanfaatan lingkungan yang lebih luas, tidak merugikan masyarakat atau negara, maka Dharma-lah jawabannya. Karakter Dharma adalah kebenaran, keadilan (equality), pengendalian diri (self-control), bebas kedengkian (absence of envious), tidak pamer-pamer kekayaan, suka memaafkan (forgiveness), kesederhanaan hidup (modesty), tabah, tidak cemburu, tenang (self-possession), kepedulian sesama (thoughtfulness), tidak menyakiti (harmlessness), kesediaan untuk berbagi atau memberi tanpa pamerih, dll.

Dengan pendidikan dan pengamalan hukum dharma, bangsa ini akan terbangun, dan inilah yang disebut the final way -- satu-satunya jalan menuju Keabadian (Tuhan Yang Maha Esa).

Bangunlah karakter ini sejak bayi di dalam kandungan, sehingga dewasa akan menjadi manusia berkarakter luhur dan agung (nobel charaters).

Hidup terasa semakin sulit bagi kebanyakan orang di negeri ini, bukan saja karena tekanan ekonomi yang dirasakan semakin berat, berbagai masalah sosial, seperti kekerasan termasuk kekerasan terhadap anak, masih dan terjadi hampir setiap hari. Apakah karakter masyarakat yang dahulu dikenal ramah, santun, telah berubah menjadi masyarakat pemarah, kejam tidak toleran?

Oleh Dr. Paridjata Westra, M.Agr.S., M.Agr.Sc., DVM. idup juga terasa semakin tidak nyaman, karena berbagai ancaman ada di sekitar kita yang dapat terjadi kapan saja.

Eskalasi kehidupan yang semakin sulit diperparah oleh aneka kebohongan atau ketidakjujuran atau kepalsuan (untruthfulness) terjadi di setiap lini kehidupan. Pertanyaannya, kenapa kehidupan menjadi tidak ramah, tidak santun dan miskin kejujuran? Lalu, bagaimana membangun masyarakat berkarakter jujur atau berkarakter ramah dan mulia (noble characteristics)?

Dalam ajaran Hindu, kebenaran ditandai dengan sifat-sifat yang luhur atau agung (noble characteristic). “Bibirku tidak akan pernah mengatakan kebohongan, sebagai phrasa kesatria (heroes). Deskripsi sifat (nature) kebaikan hati atau keluhuran budi seseorang (disebut Virtues) adalah bentuk kebenaran (truthfulness), juga berkaitan dengan etika.

Kebenaran disebut mempromosikan persatuan, atau mendekatkan hubungan manusia satu sama lain (union), sebaliknya kebohongan (untruthufulness) berakibat keterpisahan (orang-orang menjauh dari diri kita).

Tentu saja bukan hanya berhubungan dengan sesama manusia, tetapi perbuatan benar bersifat mensucikan akan mendekatkan manusia dengan Tuhannya, dan kebohongan berakibat sebaliknya. Semakin banyak perbuatan benar Dharma, sifat luhur), semakin mendekat kita dalam

H

perjalanan menuju Sang Pencipta (Brahman), karena semakin ringan beban kita dalam pendakian mencari kebahagiaan abadi.

Uang palsu, obat palsu, laporan palsu, manipulasi, suap (gratifikasi), bukti palsu dan bicara tidak jujur, adalah sedikit contoh kebohongan yang dapat diamati di masyarakat. Masih ada lagi yang lebih parah, adalah di bidang pendidikan; ada izajah palsu, atau asli-palsu, plagiat (penjiplakan), data penelitian palsu, “contek-mencontek”, dll. Isu yang paling hangat adalah masalah studi banding para wakil rakyat, yang diduga hanya sebagai jalan-jalan. Coba kita renungkan (kontemplasi), bagaimanakah akibat semua kepalsuan tersebut terhadap masyarakat atau bangsa ini?

Dalam kitab Sanatadharma (bagian Tiga), berjudul: Virtues and their foundation, berbuat kebohongan (to tell a falsehood) kepada orang lain (siapa saja mereka), menimbulkan akibat ketidakpercayaan (distrust) dan mejauhkan mereka (para pembohong) atau bahkan menimbulkan perlawanan dari kehidupan sekitar yang berakhir pada kerugian, kerusakan serta penderitaan.

Kebohongan (misalnyaa korupsi, mengambil hak orang lain atau hak negara secara tidak sah) mungkin menyebabkan kesenangan sesaat, tetapi berakhir pada penderitaan. Kebohongan disertai kerakusan, juga menimbulkan kerusakan yang berlanjut pada alam sekitar kita, seperti kerusakan hutan, pantai, ekosistem, dll.

Bentuk-bentuk kepalsuan, peni-

puan, dll. juga demikian, memberikan keuntungan sesaat namun penderiataan yang berkepanjangan, (malu dan disisihkan dari masyarakat), bukan hanya pada diri sendiri, juga keluarga dan masyarakat luas. Kebohongan juga diibaratkan sebagai racun yang mennyebabkan penderitaan berkepanjangan. Keterpurukan bangsa (sebagian belum sejahtera dan berkeadilan) karena terlalu banyak kebohongan atau kepalsuan dalam kehidupan masyarakat. Inilah racun kebohonhan.

Dari perspektif agama, kebohongan (adhrama) adalah lawan hukum Tuhan yaitu kebenaran (Truth is the Devine Nature, dharma). Kebohongan atau bentuk ketidakjujuran pasti bermuara kepada penderitaan dan keterpurukan (sakit berkepanjangan).

Ada hubungan linier atau bangsa yang bebas kebohongan (misalnya bebas korupsi) dengan kemakmuran dan kesejahteraannya. Mungkin juga ada hubungan yang signifikan antara kekacauan, kekerasan dan ketidakdamaian suatu masyarakat dengan kebohongan (atau keidakjujuran, ketidaksungguhan, dll).

Membangun Karakter Jujur Apa yang dapat diperbaiki untuk membangun masyarakat jujur? Jawabannya hanya satu kata; pendidikan.

Dalam momen memperingati Hari Pendidikan Nasional, perlu kita (para penanggung jawab pendidikan) mereview kembali proses pendidikan kita.

Pendidikan bukan sekadar berorientasi membangun manusia cerdas dan pandai, tetapi membangun karakter

Suara Publik Mediasi sebagai Budaya dan Ideologi Hukum Dalam kesehariaannya tiap orang dan/atau badan hukum tidak dapat terhindar dari adanya sengketa atau konflik, adalah suatu keniscayaan sengketa ada dalam kehidupan bermasyarakat.

Sengketa merupakan suatu realitas sosial dari adanya persamaan atau perbedaan kepentingan. Menariknya bahwa tiap sengketa sering diselesaikan dengan cara-cara mengedepankan permusuhan. Dalam arti mengupayakan penyelesaian sengketa dengan berpotensi memicu sengketa baru lainnya.

Oleh karena itu, perlu diketahui oleh masyarakat bahwa ada cara penyelesaian sengketa di luar pengadilan yang dirasa memberikan manfaat penyelesaian sengketa secara sederhana, lebih cepat dan biaya ringan serta mengedepankan perdamaian atau kesepakatan yang memenangkan para pihak (win-win solution). Salah satu upaya tersebut disebut Mediasi.

Mediasi adalah upaya penyelesaian sengketa baik di dalam dan/atau di luar pengadilan melalui proses perundingan untuk menghasilkan kesepakatan yang dibantu oleh mediator. Mediator adalah hakim atau pihak lain yang memiliki sertifikat mediator yang berperan sebagai penengah dalam proses mediasi tanpa kewenangan memutus yang bersifat imparsial, netral, adil dan rahasia.

Mediator membantu untuk mencapai atau menghasilkan kesepakatan yang dapat diterima para pihak. Mediator menjadi profesi baru dalam penyelesa-

Oleh I Kadek Apdila Wirawan, S.H. ian sengketa di Indonesia.

Hal tersebut dikarenakan selama ini proses pengadilan (litigasi) faktanya berlangsung relatif lebih lama, dalam proses persidangan hanya berbicara hukum saja, tidak dapat dirahasiakan, kurang mampu mengakomodasi kepentingan pihak lain, jika dikuasakan maka cenderung didominasi kuasa hukum, biasanya menimbulkan ketegangan atau rasa permusuhan di antara para pihak serta putusan hakim mungkin tidak dapat diterima oleh salah satu pihak, karena dirasa tidak adil atau adanya rasa sakit hati (win-lose solution). Di sisi lain, pengadilan sering dijadikan “keranjang sampah” dari permasalahan yang ada di masyarakat padahal sesungguhnya tidak semua sengketa harus diajukan ke pengadilan melainkan sebagian dapat diselesaikan secara win-win solution.

Berdasarkan fakta tersebut, lembaga peradilan melalui Mahkamah Agung (MA) dalam penyelesaian sengketa atau perkara perdata mewajibkan upaya mediasi. Secara detil dijelaskan melalui Surat Edaran Mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2002 tentang Pemberdayaan Lembaga Perdamaian dalam Pasal 130 HIR dan 154 R.Bg kemudian diubah menjadi Peraturan Mahkamah Agung (PerMA) Nomor 2 Tahun 2003 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan yang

kemudian diubah menjadi PerMA Nomor 1 Tahun 2008 dan perubahan terakhir PerMA Nomor 1 Tahun 2016 tentang Prosedur Mediasi di Pengadilan.

PerMA tsb menyatakan bahwa Mediasi merupakan cara penyelesaian sengketa secara damai yang tepat, efektif, dan dapat membuka akses yang lebih luas kepada Para Pihak untuk memperoleh penyelesaian yang memuaskan serta berkeadilan. Mediasi juga dimaksudkan agar suatu sengketa di pengadilan dapat dilakukan secara sederhana, cepat dan berbiaya ringan. Dalam proses mediasi tidak mengedepankan bukti-bukti atau bicara hukum, melainkan kepentingan bersama serta perasaan para pihak.

Indonesia sebagai negara hukum dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, penyelesaian sengketa tentu bertindak sesuai dengan hukum. Akan tetapi sistem hukum di Indonesia berbeda dengan Negara hukum Eropa Kontinental seperti Belanda atau Negara hukum Anglo Saxon seperti Amerika Serikat, sistem hukum di Indonesia menganut Negara hukum Pancasila. Jadi didalam upaya penyelesaian sengketa seharusnya masyarakat mengedepankan cara-cara yang berbudaya dan cara sesuai ideologi bersama yaitu musyawarah untuk mufakat guna menghadirkan harmoni dalam persaudaraan.

Penulis, Ketua I PHDI Jatim, mewakili PHDI Pusat. (2008–2013) Motivator & Inovator; Pemberdayaan Masyarakat di berbagai daerah di Indonesia

POJOK Wali Kota minta petakan daerah rawan bencana.

- Petakan pula yang rawan macet. *** Masyarakat Tabanan terancam krisis air bersih.

- Krisis kepercayaan sama bahayanya. *** Kegaduhan politik ‘’sandera’’ pertumbuhan ekonomi.

- Akibat politik ‘’dagang sapi’’.

Penulis, calon Mediator Indonesian Institute for Conflict Transformation

 Perintis : K.Nadha,  Pemimpin Umum: ABG Satria Naradha Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Wirata Redaktur Pelaksana : Made Sueca, Dira Arsana Sekretaris Redaksi: Sugiartha Redaktur Eksekutif: Parwata Redaksi: Daniel Fajry, Mawa, Yudi Winanto, Subrata, Diah Dewi, Giriana Saputra, Wayan Sumatika Anggota Redaksi Denpasar: Asmara Putra, Dedy Sumartana, Yudi Karnaedi, Pramana Wijaya, Eka Adhiyasa, Rindra, Agustoni, Ngurah Kertanegara, Komang Suryawan, Made Miasa, Agung Dharmada, Oka Rusmini, Umbu Landu Paranggi, Maya. Bangli: IA Swasrina, Eka Prananda, Buleleng: Mudiarta, Sosiawan. Gianyar: Manik Astajaya, . Karangasem: Bagiarta, Klungkung: Dewa Dedy Farendra, Negara: IB Surya Dharma, Tabanan: Dewi Puspawati,Wira Sanjiwani.

Jakarta: Nikson, Hardianto, Ade Irawan. NTB: Agus Talino, Izzul Khairi, Raka Akriyani. Surabaya: Bambang Wiliarto. Banyuwangi: Budi Wiriyanto Kantor Redaksi: Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232. Telepon (0361)225764, Facsimile: 227418, Alamat Surat: P.O.Box:3010 Denpasar 80001. Perwakilan Bali Post Jakarta, Bag.Iklan/Redaksi: Jl.Palmerah Barat 21F. Telp 021-5357602, Facsimile: 021-5357605 Jakarta Pusat. NTB: Jalan Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257. Manajer Sirkulasi: Budiarta, Manajer Percetakan: Tri Iriana, Marketing/Pengaduan Pelanggan: K. Budiarta, Alamat Bagian Iklan: Jl.Kepundung 67A, Denpasar 80232 Telp.: 225764, Facsimile : 227418 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00, Sabtu 08.00-13.00, Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan : Iklan Mini: minimal 2 baris maksimal 10 baris, Minggu s.d. Jumat Rp 49.500,- per baris, Sabtu Rp 64.350,- per baris Iklan Umum: < 100 mmk Rp 50.000 per mmk, >100 mmk Rp 55.000 per mmk. Iklan Keluarga/Duka Cita: Rp 40.000 per mmk. Advertorial Rp 25.000 per mmk. Iklan Warna: 2 warna Rp 55.000, 4 warna Rp 75.000 per mmk.

Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 18.00. Alamat Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl.Kepundung 67A Denpasar 80232 Tel: 225764, Facsimile: 227418. Harga Langganan: Rp 90.000 sebulan, Pembayaran di muka. Harga eceran Rp 4.000. Terbit 7 kali seminggu. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 Tanggal 24 Oktober 1985, ISSN 0852-6515. Anggota SPS-SGP, Penerbit: PT Bali Post. Rek. BCA KCU Hasanudin Denpasar AC: 040-3070618 a/n PT. Bali Post. Rek. BRI Jl. Gajahmada Denpasar A/C: 00170 1000320 300 an Pt.Bali Post. Sumbangan untuk orang sakit Rek. BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00016-8 A/n Simpati Anda,BCA Cabang Denpasar No.040.3555000 A/n Simpati Anda, Dana Punia Pura Rek.BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00017-1 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3966000 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3277000 A/n Dompet Beasiswa, BCA Cabang Denpasar No. 040.3688000 A/n Dompet Lingkungan.  WARTAWAN BALI POST SELALU MEMBAWA TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER

BALI balipost (152rb Like) http://facebook.com/balipost

@balipostcom (4.485 Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

PANGGUNG Sejumlah pekerja sibuk memasang atap panggung hiburan Denpasar Festival 2016 di depan kantor BRI, Jalan Gajah Mada, Denpasar, Senin (26/12) kemarin.

www.iklanbalipost.com

Balipost on Gadget

Selasa Umanis, 27 Desember 2016

Jelang Tahun Baru

Puluhan Sopir Bus Dites Urine

Denpasar (Bali Post) Guna meningkatkan pelayanan kepada penumpang, Sat. Lantas Polresta Denpasar bersama Dit. Lantas Polda Bali, TNI, Jasa Raharja, Dishub Denpasar dan instansi terkait, Senin (26/12) kemarin mengumpulkan sopir bus di Terminal Ubung. Puluhan sopir dan kondektur bus dites urine serta pemeriksaan kesehatan gratis. ‘’Kegiatan ini kami lakukan dalam rangka menjelang perayaan malam Tahun Baru 2017. Tujuannya supaya sopir dalam kondisi sehat dan tidak dalam pengaruh narkoba demi keselamatan penumpang,’’ kata Kasat Lantas Polresta Denpasar Kompol Heri Supriawan.

Menurut Kompol Heri, pihaknya menyiapkan 50 alat tes urine. Selain itu pihaknya menyiapkan pemeriksaan gratis kepada sopir dan kernet. ‘’Kalau ada yang positif tentu dilanjutkan dengan proses selanjutnya. Jika kondisinya sehat, penumpang akan tenang, nyaman dan selamat sampai tujuan,’’ ujar mantan Kapolsek Kuta Utara ini.

Dari pengungkapan yang dilakukan Sat. Resnarkoba Polresta, lanjut Heri, beberapa tersangka bekerja sebagai sopir angkutan umum. Oleh karena itu, ia menilai penting dilakukan tes urine itu, terutama sopir bus antarkota dan provinsi. ‘’Mudah-mudahan tidak ada yang positif. Kami tak bosanbosannya mengimbau bahwa keselamatan itu paling utama. Jangan sampai berlomba-lomba dapat penumpang atau kejar waktu sampai mengabaikan keselamatan,’’ tandas Heri.

Di tempat terpisah, Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol. Anak Agung Made Sudana mengatakan, Polda mengeluarkan imbauan kamtibmas terkait perayaan Nataru. Pihaknya berharap masyarakat, pemilik hotel, tempat hiburan, panitia penyelenggara perayaan Natal dan tahun baru agar mematuhi undang-undang, di antaranya kembang api yang diizinkan ukurannya kurang dari 2 inci. Sedangkan ukuran 2 sampai 8 inci harus ada izin pembelian dan penggunaan diterbitkan Mabes Polri.

Kembang api dan mercon yang tidak memiliki izin dari Polri dilarang diperjualbelikan dan digunakan. Apabila ada yang melanggar akan ditindak sesuai ketentuan hukum yang berlaku yaitu Peraturan Kapolri No.2 Tahun 2008 tentang Pengawasan dan Pengendalian Bahan Peledak.

Jika ditemukan ada distributor melakukan penimbunan, penjualan, pembuatan mercon, petasan dan kembang api tanpa izin akan diancam hukuman pidana. ‘’Begitu juga kepada pengguna. Apabila mercon atau kembang api yang dinyalakan mengakibatan korban, baik fisik maupun psikis, bisa dikenakan pidana sesuai ketentuan yang berlaku. Apabila masyarakat mengetahui terjadi penyimpangan agar menginformasikan kepada kepolisian setempat,’’ ujarnya. (km36)

Bali Post/eka

KESEHATAN - Beberapa sopir bus menjalani pemeriksaan kesehatan di Terminal Ubung, Denpasar, Senin (26/12) kemarin. Pemeriksaan yang diselenggarakan Ditlantas dengan Dishub dan Jasa Raharja ini bertujuan mengetahui kondisi kesehatan para sopir untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan.

redaksi@balipost.com iklan@balipost.co.id

Sampah Kiriman di Pantai Penimbangan Menumpuk

7

Singaraja (Bali Post) -

Hujan deras yang melanda Buleleng memicu gangguan pada daratan pantai. Sungai yang bermuara di beberapa kawasan pantai membawa sampah kiriman.

Akibatnya, sampah plastik, dahan pohon, hingga bangkai binatang mengotori lingkungan pantai.

Salah satu kawasan pantai yang dibanjiri sampah kiriman adalah Pantai Penimbangan.

Pantai di Desa Baktiseraga Kecamatan Buleleng ini sejak beberapa hari terakhir dipenuhi sampah kiriman.

Daratan pantai yang semula tertutup pasir hitam halus dipenuhi sampah. Pengelola jasa wisata dan kelompok nelayan di desa setempat tidak mampu mengatasi persoalan itu. Sampah dibiarkan karena keterbatasan sarana dan tenaga untuk membersihkan sampah.

Kadek Wisata yang menggeluti jasa wisata di Pantai Penimbangan, Senin (26/12) kemarin, menceritakan sampah kiriman mulai muncul sejak hujan deras beberapa hari terakhir ini. Di pantai ini terdapat dua aliran sungai di sebalah barat dan timur.

Saat hujan volume air kedua sungai itu begitu besar dan menghayutkan sampah kiriman. Sampah tersebut kemudian diempaskan gelombang pasang hingga menumpuk di daratan pantai.

Wisata dan rekan-rekannya berusaha membersihkan sampah kiriman. Ini dilakukan agar wisatawan yang berkunjung tidak terganggu akibat lingkungan pantai

Bali Post/kmb38

SAMPAH - Pantai Penimbangan di Desa Baktiseraga Kecamatan Buleleng belakangan ini dipenuhi sampah kiriman. Sampah kiriman ini dihanyutkan banjir di sejumlah aliran sungai di daerah ini.

jorok. Hanya, upaya ini tidak berhasil maksimal karena keterbatasan tenaga dan sarana. Apalagi, volume sampah yang terdampar di daratan lumayan banyak. Bahkan, ketika hujan dan ombak pasang, volume sampah kiriman terus bertambah. Atas kondisi ini, Wisata putus asa dan membiarkan volume sampah semakin bertambah. ‘’Kalau sekarang dibersihkan nanti sore atau malam hari hujan dan ombak besar, sampah kiriman akan kembali menumpuk. Pernah kami membersihkan namun tidak maksimal, sehingga sekarang terpaksa kita biarkan saja dulu menunggu cuaca membaik, sampahnya akan kita bersihkan,’’ katanya.

Sementara itu, Perbekel Desa Baktiseraga Gusti Putu Armada mengatakan, setiap memasuki musim cuaca buruk seperti sekarang ini kawasan pantai di desanya dihadapkan pada persoalan sampah kiriman. Pada cuaca normal saja, sampah kiriman masih saja bermunculan, namun hal itu dapat ditangani oleh pedagang di Pantai Penimbangan bersama nelayan. Kesadaran pedagang dan nelayan itu seolah tidak mampu membersihkan daratan pantai karena volume sampah kiriman bertambah.

Untuk melakukan penanganan sementara, pemerintah desa bersama komponen masyarakat, Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP), LSM, dan pihak yang peduli lingkungan mengagendakan akan melakukan aksi bersih sampah di Pantai Penimbangan dalam minggu ini. (kmb38)

Tinjau Pura Teratai Bang

Dewan Ingatkan Pentingnya Menjaga Hutan

Denpasar (Bali Post) Ketua DPRD Bali bersama Komisi III saat cuti bersama, Senin (26/12) kemarin meninjau lokasi banjir bandang dan longsor yang sebelumnya menerjang Pura Teratai Bang di Tabanan.

Dewan melihat kerusakan yang sangat berat dan dahsyat pada pura yang berlokasi di kawasan Kebun Raya Eka Karya Bali, Bedugul, tersebut. ‘’Kami melakukan pemetaan bagaimana itu kejadiannya.

Memang longsornya termasuk sangat berat dan dahsyat. Ada kerusakan yang signifikan, terutama di pura,’’ ujar Ketua Komisi III DPRD Bali Nengah Tamba dikonfirmasi via telepon, kemarin.

Tamba menambahkan, bencana banjir bandang dan longsor tidak semata-mata terjadi akibat hujan lebat. Tetapi juga menyangkut masalah kerusakan hutan di daerah hulu dan aliran sungai yang semakin sempit.

Selain memang letak geografis pura yang rawan, karena diapit oleh tebing terjal. ‘’Ada kerusakan hutan di atas,

WNA Tendang Penjambret hingga Jatuh Mangupura (Bali Post) Komplotan jambret berinisial AP (23) dan Ag yang beraksi di Kuta akhirnya kena batunya. Saat menjambret Lahcene Tighlit (43) asal Algeria di Jalan Melasti, Kuta, mereka langsung dikejar dan motornya ditendang hingga jatuh, Minggu (25/12) lalu. AP sempat dihajar massa, sedangkan Ag melarikan diri sambil membawa HP milik korban.

Kapolsek Kuta Kompol Wayan Sumara didampingi Kanit Reskrim Iptu Ario Seno, Senin (26/12) kemarin mengatakan, pukul 05.25 Wita AP membonceng temannya, Ag, sama-sama asal Karangasem mengendarai Jupiter MX dari Pantai Kuta menuju Jalan Melasti-Sriwijaya, Kuta.

Begitu masuk Jalan Sriwi-

Bali Post/wan

jaya timur traffic light, pelaku melihat korban mengendarai sepeda motor membonceng temannya. ‘’Teman korban memegang HP. Saat itulah pelaku memepet motor korban dan Ag merampas HP tersebut,’’ ujarnya.

Korban langsung mengejarnya dan saat sampai di tikungan timur Hotel Panorama, korban berhasil memepet pelaku. Namun pelaku langsung balik arah dan melawan arus ke arah barat. Korban terus mengejar dan sesampainya di depan bengkel, korban langsung menendang motor pelaku hingga jatuh. AP berhasil ditangkap dan sempat dihajar warga. Sementara Ag yang membawa HP milik korban langsung kabur. (kmb36)

kemudian turun hujan yang sangat luar biasa. Kita melihat aliran sungai tidak memenuhi besarnya daya dorong air. Kemudian posisi pura kiri-kanannya ada tebing terjal, jadi masuk akal ditambah ada longsor,’’ jelas politisi Partai Demokrat ini.

Menurut Tamba, pihaknya sudah menyampaikan kepada Kepala Desa Candikuning tentang pentingnya menjaga hutan.

Kerusakan dari musibah seperti ini tidak bisa hanya diperbaiki dengan pembangunan kembali.

Namun yang lebih penting adalah upaya untuk melestarikan hutan di hulu. ‘’Masyarakat perlu diajari cara melestarikan hutan. Masalah seperti ini harus dijadikan contoh, jadi ke depannya tidak terjadi lagi musibah serupa di sini maupun di tempat lain,’’ jelasnya.

Sementara untuk perbaikan pura, lanjut Tamba, sumber anggarannya akan dibahas dalam rapat pimpinan. Apakah menggunakan dana bencana atau dana hibah. ‘’Kami dari Komisi III sangat merasakan penderitaan rakyat di sekitar akibat musibah

ini,’’ pungkasnya.

Ketua DPRD Bali Nyoman Adi Wiryatama mengatakan, rapat pimpinan akhir tahun DPRD Bali kebetulan digelar Selasa (27/12) ini. Pihaknya akan mengeluarkan rekomendasi kepada eksekutif untuk segera menindaklanjuti musibah banjir bandang dan longsor tersebut. ‘’Yang penting ada berapa dana yang tersisa di post major akhir tahun ini, kita akan koordinasikan sama eksekutif agar dipergunakan untuk menindaklanjuti apa yang bisa dikerjakan dulu sebelum pembangunan fisik utama,’’ ujarnya.

Menurut Wiryatama, pembangunan fisik utama tentu memerlukan dana besar sehingga perencanaannya baru akan difokuskan tahun 2017.

Sehari sebelumnya, Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta juga turun meninjau Pura Teratai Bang. Secara khusus, para pangempon pura diminta untuk melaksanakan guru piduka pascaterjadinya bencana di areal Pura Dang Kahyangan tersebut. Sementara untuk reno-

Bali Post/ist

BANJIR - Kendati sedang libur, Ketua DPRD Bali bersama Komisi III kemarin menyempatkan diri untuk meninjau lokasi banjir bandang dan longsor yang sebelumnya menerjang Pura Teratai Bang di Tabanan. vasi, pihaknya masih berkoordinasi dengan Pemkab Tabanan terkait anggaran. Mengingat, APBD Induk Provinsi Bali Tahun Anggaran 2017 sudah disahkan sehingga tidak bisa dianggarkan

di sana. ‘’Setelah kita melihat kondisi anggaran kita karena sudah ketok palu, di induk sudah tidak mungkin, maka di perubahan agar bisa dilakukan,’’ ujarnya. (kmb32)

BANGLI

8

Selasa Umanis, 27 Desember 2016

Dana Pusat Belum Cair Tingkatkan Minat Baca, Perpustakaan Segera Tambah 500 Koleksi Buku Bangli (Bali Post) Tingkat kunjungan masyarakat ke Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi (KPAD) Kabupaten Bangli menurun sejak beberapa tahun terakhir. Kendati demikian, hal itu tidak membuat pihak kantor perpustakaan berhenti menambah jumlah koleksi buku. Justeru, kantor yang berlokasi di Terminal Loka Carana ini bakal menambah ratusan buah buku berbagai jenis di tahun 2017 mendatang.

Kepala KPAD Kabupaten Bangli I Dewa Ayu Widiasih mengakui bahwa tingkat kunjungan ke kantor perpustakaan mengalami penurunan sejak lokasi kantor berpindah. Hanya dirinya tidak menyebutkan secara pasti berapa jumlah penurunannya.

“Penurunannya banyak. Sekarang per hari rata-rata pengunjungnya 30-40 orang,” ujarnya, Senin (26/12) kemarin.

Meski demikian, pihaknya selama ini terus menambah koleksi buku yang ada setiap tahunnya untuk menambah minat baca masyarakat. Pada tahun 2017 mendatang, pihaknya mengaku bakal melakukan pengadaan 500 buah buku berbagai jenis. “Untuk judul dan jenisnya apa saja kami belum tahu, masih penelitian,” kata Widiasih.

Dijelaskannya, dalam melakukan pengadaan koleksi buku, KPAD terlebih dahulu melakukan survei dengan menyebar angket ke sekolah-sekolah dan desa-desa.

Survei dilakukan untuk mengetahui jenis buku apa saja yang banyak dibutuhkan masyarakat. Diungkapkannya, dari hasil survei selama ini diketahui bahwa buku yang banyak diminati masyarakat yakni buku umum, sosial dan agama.

Selain menambah jumlah koleksi buku, pihaknya selama ini juga menggelar layanan perpustakaan keliling untuk merangsang minat baca masyarakat. Adapun jumlah kendaraan yang digunakan untuk layanan tersebut sebanyak dua unit.

Selain ke desa-desa, layanan perpustakaan keliling ini juga menyasar Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika yang ada di Susut dan rumah tahanan di Bangli. (kmb40)

Proyek DAK Senilai Rp 70 M Terancam Tak Terbayar Bangli (Bali Post) -

Sejumlah proyek fisik di Kabupaten Bangli yang didanai dari Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2016 terancam tak terbayarkan. Menurut informasi, itu terjadi akibat laporan realisasi kegiatan terlambat disampaikan Pemkab Bangli ke Kementerian Keuangan. Adapun total nilai proyek yang terancam tak terbayarkan tersebut mencapai sekitar Rp 70 miliar.

Anggota Komisi III DPRD Bangli Made Sudiasa, Senin (26/12) kemarin mengungkapkan, sebagaimana informasi yang didapatkannya, sampai saat ini pemerintah pusat belum mentransfer dana DAK yang total nilainya sekitar Rp 70 miliar ke rekening Pemkab Bangli. Ini disebabkan karena ketidaktanggapan Pemkab Bangli dalam kaitannya dengan mekanisme pelaporan realisasi kegiatan yang didanai oleh DAK. “Semestinya dilaporkan maksimal tanggal 15 Desember.

Setelah itu baru ditransfer oleh pemerintah pusat ke rekening pemerintah daerah. Tapi kenyataan itu tidak terjadi,” kata Sudiasa, menyesalkan.

Dijelaskan Sudiasa, pihaknya di DPRD telah melakukan konsultasi ke Kementerian Keuangan. Pihak DPRD sudah sempat menyarankan kepada SKPD untuk sesegera mungkin menyampaikan laporan realisasi kegiatan. Namun, entah apa kendala yang dihadapi pemkab, sampai tanggal 15 Desember laporan yang dimaksud belum

juga disampaikan.

Politisi asal Desa Undisan Tembuku ini menyebutkan, selain di Dinas PU, proyek didanai DAK yang terancam tak terbayar akibat keterlambatan pelaporan ini juga ada di Dinas Perhubungan dan Dinas P3.

Terkait hal tersebut, pihak dewan sampai saat ini belum mengetahui apa langkah ke depan yang akan diambil Pemkab Bangli, terlebih jika DAK tersebut tidak dicairkan pemerintah pusat. “Dengan tidak adanya transfer dari pemerin-

Bali Post/ina

Diduga Menjadi Sarang Nyamuk, Kantor Pemkab Di-”fogging”

Bali Post/ina

Dianggarkan Rp 3 M

Pemerintah Rancang Bedah Rumah 414 Unit KK Miskin

Bangli (Bali Post) Anggaran bedah rumah yang dirancang untuk tahun 2017 mendatang mencapai Rp 3 miliar. Sesuai perencanaan, total jumlah rumah yang bakal mendapat bantuan bedah rumah dari pemerintah sebanyak 414 unit.

Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kadisosnakertran) Bangli Nengah Sukarta, Senin (26/12) kemarin mengatakan, dari total 414 bantuan bedah rumah yang dirancang, sebanyak 314 bantuan didanai provinsi, sementara sisanya didanai oleh kabupaten. Dari total ratusan bantuan bedah rumah yang direncanakan tersebut, paling banyak diarahkan untuk warga miskin di Desa Songan A dan Desa Songan B, Kintamani.

Dijelaskan Sukartana, sepanjang 2016 ini jumlah rumah warga miskin di Kabupaten Bangli yang telah dibedah melalui program bantuan bedah rumah mencapai 287 unit. Selain itu sebanyak 37 unit rumah warga lainnya yang berpenghasilan rendah juga mendapat bantuan rehab.

Bantuan 287 bedah rumah yang dibangun untuk KK miskin selama ini dananya bersumber dari APBD provinsi, APBD kabupaten serta CSR dari sejumlah pengusaha. Dia merinci, untuk bantuan bedah rumah yang didanai melalui APBD Provinsi totalnya sebanyak 201 unit, sementara yang bersumber dari APBD kabupaten sebanyak 59 unit dan CSR 27.

Mengenai bantuan rehab terhadap 37 unit rumah KK miskin, seluruhnya didanai melalui APBD kabupaten. “Satu unit bedah rumah yang digelontor kepada warga kurang mampu nilainya Rp 30 juta,” kata Sukarta.

Sementara itu, disebutkan bahwa sesuai data tahun 2015 jumlah KK miskin di Bangli tercatat 11.055 KK. Untuk mengetahui seberapa besar penurunan KK miskin, tahun 2017 mendatang pihaknya akan melakukan verifikasi jumlah KK miskin. Jika ada KK miskin yang sudah melewati 14 variabel penentu kemiskinan, maka statusnya sebagai KK miskin bakal dicabut. (kmb40)

imbuhnya.

Dikonfirmasi terpisah, Wakil Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta menampik Pemkab Bangli dikatakan telat melaporkan realisasi kegiatan ke pemerintah pusat. Dia menerangkan bahwa laporan itu sudah disampaikan tanggal 15 lalu.

Mengenai kapan DAK dicairkan, Sedana Arta yang sebelumnya sempat terbang ke Jakarta untuk mengkonsultasikan soal DAK, mengatakan bahwa saat ini pihaknya masih menunggu hal itu hingga tanggal 29 Desember. Sedana Arta mengakui ada banyak proyek yang didanai oleh DAK. Hanya saja dirinya tidak menyebutkan secara pasti berapa total nilai proyek yang dimaksud. (kmb40)

Polisi Sita Puluhan Bungkus Petasan dan Kembang Api

FOGGING - Sejumlah petugas sedang melakukan fogging di ruangan kantor Pemkab Bangli.

Nengah Sukarta

tah pusat kepada pemerinah daerah sesuai komitmen awal, otomatis pemkab tidak bisa membayar sesuai kontrak yang dibuat. Dan kalau ini sampai terjadi perlu ada hal yang kita bicarakan, apakah ini tidak bisa dibayar pakai kas daerah atau seperti apa? Ini harus ada kajian hukumnya,” jelasnya.

Sudiasa menambahkan, lantaran belum ditransfernya DAK dari pemerintah pusat, sejumlah rekanan kini dirundung rasa cemas. Bahkan salah satu rekanan yang mengerjakan proyek di Dinas P3 ada yang sempat menghentikan pekerjaannya karena khawatir pekerjaannya tak dibayar.

“Infonya ada kontraktor yang menghentikan pekerjaannya tapi akhirnya dilanjutkan,”

Bangli (Bali Post) Seluruh ruangan kantor di lingkungan Sekretariat Pemkab Bangli di-fogging, Senin (26/12) pagi kemarin. Di kantor ‘’Bhukti, Mukti, Bhakti’’ tersebut diduga menjadi sarang nyamuk. Selain itu, adanya salah seorang wartawan yang menjadi korban gigitan nyamuk demam berdarah (DB). Selain kantor pemkab, kantor DPRD Bangli juga ikut di-fogging oleh petugas dari Dinas Kesehatan.

Kabag Humas dan Protokol Setda Bangli Cok Bagus Gaya Dirga saat ditemui kemarin menjelaskan, kegiatan fogging ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya penyebaran nyamuk aides aigepthy yang dapat menimbulkan penyakit

deman berdarah (DB). Fogging dilakukan oleh tiga orang petugas dari Dinas Kesehatan mulai pukul 07.00 wita selama kurang lebih satu jam. “Kita lakukan antisipasi, karena sudah ada satu orang yang terindikasi kena DB di sini,” ujarnya.

Selain di dalam ruangan kantor dan toilet di sekretariat Pemkab Bangli, fogging juga dilakukan di ruangan kantor DPRD Bangli. Karena masih dalam hari cuti bersama, kegiatan fogging kemarin sama sekali tidak mengganggu kegiatan perkantoran.

Kadiskes Bangli dr. Nengah Nadi menambahkan fogging dilakukan untuk membunuh keberadaan nyamuk dewasa. Dr. Nadi mengatakan meski secara tren angka kasus DB di Bangli

menurun namun pihaknya tetap meminta masyarakat untuk waspada. Caranya dengan rutin melakukan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk (PSN).

Sementara itu, berdasarkan pantauan selama ini, kebersihan lingkungan kantor Pemkab Bangli secara umum memang kurang terjaga. Salah satunya seperti ruangan di sebelah barat ruang Humas Pemkab Bangli. Barang-barang bekas seperti buku dan lainnya yang disimpan di tempat itu ditumpuk begitu saja. Tidak pernah dibersihkan dan hanya ditutupi korden. Demikian di pertamanan kantor, beberapa pot yang berisi tanaman air juga jarang dibersihkan sehingga rawan menjadi tempat bersarangnya nyamuk. (kmb40)

Bangli (Bali Post) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangli selama ini belum bisa membuat pos jaga. Kondisi ini dikarenakan jumlah personel yang dimiliki BPBD Bangli sangat minim.

Kepala Seksi (Kasi) Penanggulangan Bencana dan Logistik BPBD Kabupaten Bangli I Ketut Agus Sutapa, Senin (26/12) kemarin mengatakan, saat ini jumlah personel di BPBD Bangli hanya 16 personel. Mereka terdiri dari 11 personel laki-laki dan 5 personeil perempuan. Jumlah ini jauh dari jumlah ideal yang seharusnya. “Kalau ideal biasanya minimal 20 personel dan maksimal 30 personel. Dan di setiap posko yang dijaga 24 jam sebanyak tujuh personel. Tapi sekarang kami belum punya sistem jaga,” jelasnya.

Dengan jumlah anggota yang dimiliki saat ini, dalam melaksanakan tugas, diakui Agus, ada kelemahan-kelamahan atau kendala yang dialami di lapangan.

Mengingat tidak ada teman yang stand by di lokasi, maka respons masih kurang atau sedikit lambat jika ada bencana dadakan.

“Jadi, jika ada kejadian kami harus menunggu teman-teman dari kediamannya sampai 10 menitan. Jika teman-teman sudah berkumpul, barulah kita berangkat sama-sama. Ke depannya, diharapkan personel bisa bertambah dan kami berencana ingin membuka pos jaga,” harap dia.

Selain kekurangan pers-

onel, BPBD Bangli juga masih kekurangan alat kebencanaan seperti alat berat. Dikatakan Sutapa, saat ini BPBD Bangli baru mempunyai chain saw, alat berat (loader) bantuan dari BKK Provinsi, alat pemadam api ringan, kapak, blakas, tenda posko, tenda pengungsian, dan tenda keluarga. “Kami rasa chain saw untuk ukuran di Bangli dengan risiko tinggi pohon tumbang dan tanah longsor, kami rasa empat alat chain saw sudah cukup.

Apalagi tahun depan akan nambah tiga lagi, sehingga totalnya tujuh chain saw. Hanya saja, alat berat yang perlu ditambah ke depannya. Sementara untuk kekurangan-kekurangan akan dibantu oleh instansi-instansi terkait,” katanya.

Sementara itu, mengenai jenis bencana, Sutapa menyebutkan salah satu bencana yang mengintai di Bangli, yakni tanah longsor. Untuk mengantisipasi adanya korban akibat tanah longsor, pihaknya sudah mengimbau kepada masyarakat untuk terus waspada. Terutama bagi warga yang tinggalnya di sampingsamping tebing. Mengingat, berdasarkan Badan Meteriologi dan Klimatologi dan Geofisika (BMKG), dikatakan bahwa curah hujan masih berlangsung hingga Maret 2017 mendatang. “Jika curah hujan diprediksi sampai Maret, kemungkinan terjadinya longsor pasti ada. Untuk itu, kami mengimbau warga untuk mengungsi jika tanahnya labil demi menghindari terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” harap

Sutapa.

Dikatakan, kawasan yang rawan terjadinya tanah longsor yakni kawasan Tembuku, Bangbang, Yang Api, dan pertigaan Demulih. Jadi, untuk menghindari adanya korban jiwa, para pengguna jalan diharapkan mencari jalan alternatif yang lebih aman. “Daerah itu biasanya kerap terjadi longsor.

Setiap hujan mengguyur, di sana terjadi longsor. Maka dari itu, pengguna jalan raya harus tetap waspada saat melintas di daerah tersebut. Kalau bisa hindari lewat di kawasan jalur ke sana,” imbau dia.

Sementara untuk di Bangli Kota meski tidak terjadi tanah longsor, tetapi tetap berisiko terhadap pohon tumbang. Mengingat, banyak pohon-pohon besar ada di pinggir jalan. “Kami sudah memangkas ranting-ranting pohon untuk meminimalisir terjadinya pohon tumbang saat ada angin kencang. Jadi bagi warga yang rumahnya terdapat pohon besar supaya secepatnya memangkas ranting-ranting pohonnya. Jika kesulitan, kami siap membantu,” katanya.

Sementara untuk anggaran penanggulangan bencana, diakuinya untuk tahun 2016 ini dianggarkan sebesar Rp 1,2 miliar.

Sedangkan untuk tahun 2017 dianggarkan Rp 700 juta di induk. “Mengingat ada dana pembentukan SKPD , makanya kita harus sedikit dikurangi. Tapi, jika nanti kurang, akan kembali kami ajukan di APBD perubahan,” tutup Sutapa. (kmb41)

Bangli (Bali Post) Puluhan bungkus petasan dan kembang api berbagai merek dan ukuran diamankan aparat Polsek Bangli di sejumlah tempat selama beberapa hari terakhir. Disitanya petasan itu guna menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat saat penyambutan tahun baru yang tinggal beberapa hari lagi.

Adapun puluhan bungkus petasan dan kembang api yang diamankan tersebut yakni 11 bungkus petasan groung blowing, 17 petasan merek circobliyz report, 11 kembang api 20 shot megical shot, 6 kembang api 30 shot megical shot, 7 kembang api 10 shot megical shot, 3 kembang api 5 shot. 11 kembang api tikus tar serta 25 petasan happy flower. Barang-barang tersebut diamankan dari sebuah warung di Banjar Penaga, Desa Landih.

Kapolsek Bangli Kompol Dewa Mahaputra, Senin (26/12) kemarin, mengatakan puluhan bungkus petasan dan kembang api itu diamankan dalam operasi yang sudah dilaksanakan sejak beberapa waktu lalu. Selain mengamankan petasan dan kembang api, Kompol Mahaputra juga mengaku menyita sejumlah meriam pipa dari beberapa warga di Bangli. “Ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya keributan saat penyambutan tahun baru,” sebutnya.

Dalam operasi tersebut, pihaknya juga menertibkan miras jenis arak. Pihaknya juga melakukan operasi penduduk pendatang (duktang) untuk mengantisipasi adanya pelaku teror yang masuk wilayah Bangli.

Selain Polsek Bangli, sebelumnya, aparat Polsek Tembuku juga menyita puluhan meriam pipa yang belakangan ini marak dimainkan sejumlah warga jelang perayaan Natal dan Tahun Baru. Selain meriam pipa, Polsek Tembuku juga mengamankan ratusan mercon dan kembang api berbagai ukuran dari sejumlah pedagang.

Kapolsek Tembuku AKP Made Adi Suryawan saat ditemui di Polsek Tembuku beberapa hari lalu, menjelaskan penyitaan barang-barang tersebut dilakukan lantaran keberadaanya cukup membuat masyarakat terganggu. Selain karena suaranya, masyarakat merasa terganggu dengan mercon dan kembang api termasuk meriam pipa karena cukup berbahaya jika diledakkan dekat rumah atau pura. Sesuai ketentuan benda itu harus diledakkan di lapangan. “Banyak SMS pengaduan dari masyarakat yang kami terima sehingga barang-barang itu kami amankan dan kami sita. Ini juga kami lakukan untuk mengantisipasi kecelakaan yang ditimbulkan oleh benda tersebut, sebab tahun lalu pernah ada warga yang terbakar gara-gara main meriam pipa,” kata Suryawan. (kmb40)

Personel Minim, BPBD Belum Bisa Buat Pos Jaga

Bali Post/ina

DISITA - Kapolsek Bangli Kompol Dewa Mahaputra saat memperlihatkan petasan dan kembang api yang berhasil disitanya.

Selasa Umanis, 27 Desember 2016

Eksekutif Didesak Segera Lakukan Pengisian OPD Gianyar (Bali Post) APBD Gianyar 2017 sudah ketuk palu pada 15 Desember lalu. Namun hingga kini belum ada kabar terkait pengisian Organisasi Perangkat Daerah (OPD), padahal secara nasional deadline pengisian harus dilakukan Rabu (28/12) besok. Eksekutif pun didesak untuk segera melakukan pengisian, dengan tidak mengabaikan aturan yang ada. Hal ini disampaikan anggota Komisi III DPRD Gianyar I.B. Nyoman Rai, Senin (26/12) kemarin.

Pria yang akrab disapa Gus Rai ini mengatakan, setelah disahkannya APBD 2017, tinggal menunggu ferivikasi di pemerintah provinsi, hingga akan mulai dilaksanakan per Januari 2017. Namun pelaksanaan APBD bisa tergangu, pasalnya hingga saat ini tidak ada kejelasan terkait pengisian OPD. ‘’Bagaiamana pelaksanaan APBD berjalan kalau sampai saat ini belum ada kejelasan OPD,’’ sergahnya.

Ditambakan, pengisian OPD yang baru ini akan memberi warna dalam pelaksanaan APBD yang sudah ketok palu.

Eksekutif diminta segera mengambil langkah pengisian OPD, agar per 1 Januari 2017 APBD mulai terlaksana. ‘’Sebab ada beberapa SKPD baru yang perlu diisi orang, selain itu ada sekitar 400 lebih PNS yang harus dipastikan posisinya. Nah ini supaya diambil langkah-langkah persiapan,’’ harap Gus Rai. Dia juga berpesan agar dalam pengisian OPD ini eksekutif tetap mengikuti aturan yang berlaku, sehingga nantinya tidak menimbulkan kegaduhan baru. Ini berkaca dari mutasi Disdukcapil beberapa waktu yang lalu. ‘’Kita memang mendesak, tapi jangan lupa untuk on the track, agar tidak menimbukan kegaduhan baru. Misalnya yang harus dikukuhkan sesuai Pasal 124 PP No. 18 Tahun 2016, demikian pula yang harusnya dimutasi,’’ ujarnya.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Gianyar Ketut Artawa, kemarin, beberapa kali dihubungi untuk dikonfirmasi perihal pengisian OPD Pemkab Gianyar.

Namun sayang, yang bersangkutan belum bisa dikonfirmasi, sehingga belum ada keterangan yang didapat dari BKD terkait desakan dewan dalam pengisian Organisasi Perangkat Daerah (OPD). (kmb35)

GIANYAR

9

Longsor Rusak Gedung Sekolah, Puluhan Siswa Tak Bisa Belajar

Gianyar (Bali Post) -

Sejumlah sekolah di seputaran Desa Singakerta, Ubud, mengalami kerusakan parah akibat ambrol tergerus senderan yang longsor, Senin (26/12) kemarin.

Kondisi ini disinyalir terjadi lantaran hujan yang berkepanjangan. Meski dipastikan tidak ada korban jiwa, kini puluhan siswa tidak bisa melakukan proses pembelajaran, lantaran bangunan atau gedung sekolah yang terkena longsor rusak parah.

Kerusakan terparah terjadi di TK Kerta Sari I, Banjar Dangin Lebak, Desa Singakerta, Ubud. Satu bangunan rusak parah karena terperosok akibat senderan yang jebol. Bangunan rusak tersebut terdiri dari dua ruang kelas, satu ruang guru dan emperan tempat bermain, sebagian bangunan bahkan tergantung karena fondasinya sudah tergerus.

Ironisnya, akibat kondisi ini siswa TK dipastikan tidak bisa melakukan aktivitas pembelajaran, lantaran pihak sekolah masih mencarikan lokasi alternatif.

Klian Dinas Dangin Lebak Made Deker mengaku baru mengetaui kejadian ini Senin pagi kemarin, saat anak-anak mulai sekolah usai libur panjang. Dikatakannya, sehari sebelumnya bencana longsor yang merusak bangunan TK tersebut, di seputaran Desa Singakarta memang terjadi hujan lebat disertai angin kencang. Dia menduga fondasi gedung tidak kuat menahan derasnya hujan. Sebab, tanah di bawah lantai gedung menggunakan tanah

uruk. ‘’Tanah di bawah gedung itu pakai tanah uruk, sehingga tak kuat menahan beban,’’ ucapnya.

Bencana ini tidak menimbulkan korban jiwa, sebab saat gedung sekolah tersebut ambruk, tidak ada aktivitas pembelajaran. Kini pihaknya berharap pemerintah membantu memperbaiki sekolah tersebut. ‘’Saya berharap pemerintah mau membantu.

Kalau dibiarkan begitu, akan berbahaya,’’ jelasnya.

Sementara itu, bangunan SDN 6 Singakerta yang lokasinya berdampingan selamat dari gerus longsor.

Hanya senderan sepanjang sepuluh meter dan sebagian halaman belakang sekolah ikut tergerus. Selain itu SDN 3 Singakerta juga mengalami kondisi serupa. Sendaran sekolah yang tinggi dengan panjang sekitar 12 meter juga tergerus ke jalan raya. Kini bangunan suci di seputaran lokasi tersebut posisinya tergantung dan rawan roboh.

Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Gianyar I Made

Suradnya mengatakan pihaknya sudah mengecek sekolah-sekolah yang jebol di Desa Singakerta. Untuk sekolah berstatus swasta, perbaikannya harus menggunakan dana hibah. Karena proses pengajuan hibah untuk APBD 2017 sudah ketuk palu, pemberian batuan tidak bisa dilakukan di tahun 2017. ‘’Anggaran yang dibutuhkan untuk perbaikan TK Kerta Sari mencapai Rp 160 juta,’’ terangnya.

Untuk selanjutnya, pihak pengelola sekolah diharapkan segera mengajukan proposal. Namun, bantuan dipastikan tidak bisa turun tahuan 2017. Karena APBD 2017 sudah ketuk palu. Harus menunggu tahun 2018.

Sementara untuk SMK Pariwisata Kertayasa, Desa Singakerta yang beberapa bangunan juga rusak akibat senderan jebol beberapa hari lalu, akan disampaikan ke Pemerintah Provinsi Bali. ‘’Kalau SMK itu kan kewenanganya di Pemprov sekarang. Ini akan kita sampaikan, agar juga mendapat penanganan,’’ tandasnya. (kmb35)

Setahun, BPBD Gianyar Dianggarkan Rp 7 Miliar Gianyar (Bali Post) Pemkab Gianyar memberi perhatian optimal terhadap Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Hal ini terlihat dari anggaran yang digelontorkan untuk SKPD ini setiap tahunnya mencapai Rp 7 miliar. Hanya untuk sarana-prasarana seperti alat berat dan skylift belum ada sama sekali, sehingga jika terjadi bencana dengan intensitas tinggi harus berkoordinasi dengan instansi lain seperti Dinas PU. Kepala BPBD Gianyar A.A. Gde Oka Digjaya, Senin (26/12) kemarin menjelaskan, untuk keseluruhan anggaran yang digelontorkan melalui APBD ke BPBD Gianyar, diperkirakan mencapai Rp 7 miliar. Dana tersebut termasuk gaji pegawai, anggaran untuk sosialisasi hingga anggaran bencana kedaruratan.

Sementara untuk jumlah personel di BPBD Gianyar ada sekitar 140, meliputi petugas Damkar, BPBD, Balawista, TRC hingga di sekretariat. Namun dari jumlah tersebut dominan tenaga non-PNS yang mencapai 118 orang, dan sisanya PNS. ‘’Memang dominan tenaga kita itu kontrak. Kalau PNS-nya bisa dihitung, dari sejumlah pejabat hingga sekretariat meliputi bendahara,’’ jelasnya.

Dikatakannya, pihaknya kini masih kekurangan personel khusus petugas damkar yang saat ini baru tersedia 70 orang. Kekurangan ini lantaran melihat Damkar Gianyar akan dibagi menjadi 3 pos, yakni Pos Gianyar, Ubud dan Sukawati. ‘’Ya… karena ada tiga pos ini makanya akan dilakukan penambahan personel,’’ ujarnya.

Sementara untuk sarana dan prasarana kini BPBD memiliki 13 unit mobil damkar. Dikatakannya, jumlah ini sudah tergolong dalam standar cukup untuk pemadam kebakaran. Namun untuk penanggulangan bencana, diakui, pihaknya masih kekurangan armada, sehingga bila terjadi bencana dengan skala besar, pihaknya harus berkoordinasi dengan Dinas PU. ‘’Seperti alat berat kita belum punya, biasanya kita koordinasi dengan PU. Demikian pula untuk skylift kita belum punya, padahal ini sangat berperan di kala intensitas bencana tinggi seperti sekarang ini,’’ katanya. (kmb35)

Cegah DB, Kelurahan Bitera Gelar Gertak PSN Berhadiah

Gianyar (Bali Post) Langkah inovatif dilakukan Kelurahan Bitera dalam mencegah penyebaran penyakit demam berdarah (DB), yakni Gerakan Serentak Pemberantasan Sarang Nyamuk (Gertak PSN) berhadiah, Senin (26/12) kemarin. Upaya tersebut dilakukan dengan menggandeng seluruh lapisan masyarakat yang ada di Kelurahan Bitera. Guna lebih merangsang kepedulian warga dalam menjaga kebersihan lingkungan, khususnya mencegah DB. Lurah Bitera I Wayan Widana, Senin (26/12) kemarin mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Terlebih musim penghujan saat ini, kewaspadaan perlu lebih ditingkatkan terutama untuk mencegah semakin mewabahnya penyakit demam berdarah, apalagi beberapa waktu lalu dua warga Keluarahan Bitera meninggal akibat terserang DB. ‘’Kita tidak ingin kasus serupa terulang lagi. Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, perlu peran aktif warga. Melalui kegiatan ini kami ingin tumbuhkan kesadaran itu pada masyarakat. Kita mulai dari rumah masing-masing,’’ terang Widana.

Widana menambahkan, pelaksanaan kegiatan Gertak PSN berhadiah ini sudah dilaksanakan sejak tiga bulan lalu. Di mana pada bulan pertama, dilaksanakan tahap sosialisasi dan pembinaan tentang kebersihan. Bulan kedua dilaksanakan pengecekan ke masing-masing rumah warga dengan melibatkan seluruh kader jumantik di Kelurahan Bitera. ‘’Rentang waktu tiga bulan ini, kami lakukan pembinaan sekaligus penilaian. Bagi warga yang rumahnya bebas dari jentik, kami beri kupon undian,’’ tambah Widana.

Pemberian hadiah ini, menurut Widana, sebagai penghargaan atas partisipasi warga dalam melaksanakan PSN sekaligus sebagai pendidikan langsung kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekitar.

Petugas kesehatan Puskesmas Gianyar 2 Ni Nyoman Oka Suniathi mengatakan, dari hasil pemantaunnya kegiatan yang pertama kali dilaksanakan di Kelurahan Bitera ini, dirasa cukup efektif dalam mencegah meluasnya penyebaran nyamuk aedes aegipty. Hal ini terlihat dari hasil pengecekan ke rumah-rumah warga yang dilakukan oleh kader jumantik, jumlah jentik yang awalnya mencapai 70 persen di Kelurahan Bitera hingga Desember ini menurun menjadi 30 persen. ‘’Tindak pencegahan lebih efektif, untuk itu perlu kesadaran dari masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan itu sangat penting, terutama tempat–tempat genangan air dengan melakukan 3 M plus yakni menutup, menguras, mengubur dan berperilaku hidup bersih dan sehat,’’ ucapnya. (kmb35)

Bali Post/nik

Bali Post/nik

AMBRUK - Gedung TK Kerta Sari 1 ambruk akibat senderan longsor, Senin (26/12) kemarin.

HADIAH - Lurah Bitera I Wayan Widana saat memberikan hadiah kepada warga yang rumahnya bebas jentik.

Kejar ’’Soft Opening’’ Juli 2017

Pemkab Gelontor Belasan Miliar untuk KRP Gianyar (Bali Post) Pengerjaan Kebun Raya Payangan (KRP) terus digenjot Pemkab Gianyar.

Bahkan melalui APBD Induk 2017, penataan (KRP) diharapkan cepat selesai, sehingga target soft opening objek wisata baru ini bisa terlaksana pada 17 Juli 2017, sebagaimana diharapkan Bupati Gianyar A.A Gde Agung Bharata.

Atas kondisi itu, Pemkab Gianyar kini sudah mencantumkan dan atau menggelontorkan anggaran belasan miliar rupiah pada APBD Induk 2017.

Kepala Bapeda Kabupaten Gianyar Kadek Wisnu Wijaya, Senin (26/12) kemarin menjelaskan, dalam

rapat gabungan Jumat (23/12) lalu, tim percepatan pembangunan KRP sudah melakukan finalisasi master plan dan rancangan DED (detail engineering design) di 2017. ‘’Rapat kemarin kaitannya dengan kebutuhan pembangunan yang kita rencanakan.

Jadi kita ingin memilah apa yang bisa dikerjakan di 2017, karena sesuai arahan bapak bupati, tanggal 17 bulan 7 tahun 2017 kita harus sudah soft opening,’’ tandas Wisnu Wijaya.

Dikatakan, sesuai arahan Bupati Gianyar, kebun raya tersebut akan menonjolkan ciri khas Gianyar khususnya pragmentasi budaya dan khas Payangan. Pihaknya

juga akan memastikan keaslian hutan di sepanjang areal KRP tersebut. ‘’Hutannya memang tidak akan banyak kita tata karena di sini kita menonjolkan keaslian. Hanya akan dibuatkan sport-sport saja, kalaupun dilakukan penataan mungkin di bagian depan pintu masuknya saja,’’ jelasnya.

Disebutkan, Pemkab Gianyar juga berkomitmen menjaga keaslian hutan di sekitar kawasan tersebut.

Salah satunya dikeluarkannya peraturan bupati (perbup) untuk melindungi tata ruang. ‘’Kami tidak ingin setelah ini launching, malah langsung diserbu investor untuk alih fungsi lahan.

Sementara saat ini pemkab

belum punya perda membentengi ini. Makanya akan dikeluarkan perbup dulu, mengantisipasi gempuran tersebut. Sekarang perbup ini sedang digodok di bagian hukum. Jika sudah selesai, kita sudah bisa disosialisasikan mulai Januari tahun depan,’’ harapnya.

Sementara itu, Kadis PU Gianyar Nyoman Nuadi menjelaskan, salah satu rincian yang akan dikerjakan melalui APBD Induk 2017 adalah pembuatan pintu gerbang dan penataan areal di sekitar kebun raya, dengan anggaran yang digelontorkan sekitar Rp 4 miliar. Ditambah anggaran sekitar Rp 1,2 miliar untuk pengambilan air dari sumber

air menuju areal kebun raya. ‘’Di sana sebenarnya ada 3 sumber air, tapi kita ambil sumber yang paling besar menggunakan sistem grafitasi dengan jarak sekitar 1 kilometer,’’ jelasnya.

Selain itu, pada APBD Induk 2017 dilakukan pengerjaan jalan berupa hotmix, dengan anggaran sekitar Rp 14 miliar. Dikatakan, jalan tersebut sepanjang 800 meter dengan lebar 8 meter. ‘’Pelebaran jalannya sudah dilakukan tahun ini.

Nanti tinggal kita lanjutkan dengan hotmix dan sudah dianggarkan pada APBD Induk 2017. Jadi kita harap ini bisa rampung sesuai target bapak bupati,’’ harap Nyoman Nuadi. (kmb35)

KLUNGKUNG

10

Selasa Umanis, 27 Desember 2016

Gerindra Peduli Kemanusiaan

Donorkan Ratusan Kantong Darah Tiap Tiga Bulan Semarapura (Bali Post) – Perhatian Partai Gerindra DPC Klungkung terhadap kemanusiaan amat tinggi. Ini terlihat dari komitmen Partai Gerindra melaksanakan kegiatan donor darah di Kabupaten Klungkung tiap tiga bulan sekali. Acara rutin yang diselenggarakan atas dukungan seluruh anggota DPC Partai Gerindra ini bertujuan mempermudah masyarakat yang memerlukan darah.

Ketua Panitia Penyelenggara Gerindra Peduli Kemanusiaan Komang Suantara, menyampaikan kegiatan diselenggarakan di Balai Budaya Anak Agung Istri Kanya, Senin (26/12) kemarin. Lebih dari 150 peserta ambil bagian. Donor darah ini merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan DPC Partai Gerindra Klungkung.

Dalam kegiatan serupa sebelumnya berhasil mengumpulkan ratusan kantong darah. “Kegiatan amal kemanusiaan ini merupakan agenda tetap Partai Gerindra setiap tiga bulan,’’ jelasnya.

Peserta donor darah tidak hanya simpatisan dan kader Partai Gerindra, namun tidak sedikit masyarakat Klungkung yang ikut serta. Partai Gerindra berkomitmen dan sangat konsen membantu masyarakat yang memerlukan darah. Pasalnya, kebutuhan darah untuk pengobatan dan menyambung hidup pasien sangat tinggi di rumah sakit.

Sebagai partai yang kini memimpin Kabupaten Klungkung, seluruh kader Gerindra tidak hanya mewakili aspirasi masyarakat, namun juga bergerak langsung memenuhi kebutuhan penting warga seperti darah.

“Sudah ratusan kantong disumbangkan setiap tiga bulan. Ini menunjukkan komitmen Partai Gerindra untuk memberikan sumbangsih setiap denyut nadi masyarakat Klungkung,” bebernya.

Pihaknya mendorong seluruh masyarakat mengikuti gerak Partai Gerindra dalam memenuhi kebutuhan darah dengan mendonorkan darah. Masyarakat harus ikut berjuang untuk kebaikan Klungkung. “Kegiatan ini sebagai bentuk komitmen kami peduli terhadap sesama masyarakat,” tutur politikus yang akrab tipanggil Otal ini.

Ketua DPC Partai Gerindra Klungkung I Wayan Baru yang ikut mendonorkan darahnya mengatakan, kegiatan donor darah ini merupakan kewajiban sesuai komitmen partai. Program ini sebagai upaya Partai Gerindra mempermudah masyarakat Klungkung mendapatkan darah.

“Ini merupakan implementasi dari moto kami untuk dekat dan peduli dengan masyarakat,” jelasnya.

Ketua PMI Kabupaten Klungkung yang juga Wakil Bupati Made Kasta sangat mendukung kegiatan yang diselenggarakan DPC Partai Gerindra. Menurutnya, kantong darah sangat diperlukan masyarakat yang mengalami musibah kecelakaan atau menjalani pengobatan. ‘’Mudah-mudahan kegiatan ini bisa berjalan terus dan diikuti pihak lainnya sehingga stok darah di Klungkung mencukupi,” ungkapnya. (dwa/k100)

Bali Post/dwa

CEK DISTRIBUSI - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengecek distribusi gas metan dari TPA Sente ke rumah warga di Banjar Sente, Desa Pikat, Dawan.

Warga Banjar Sente Nikmati Gas Metan dari TPA

Semarapura (Bali Post) –

Warga Banjar Sente, Desa Pikat, Kecamatan Dawan, kembali menikmati gas metan yang diambil langsung dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang rencananya ditutup akhir 2017. Sebanyak 20 kepala keluarga (KK) dari sekitar 60 KK di Banjar Sente bisa memanfaatkan gas metan gratis dari sampah yang dibuang di TPA tersebut.

Pemkab Klungkung melalui Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) kini mulai menata keberadaan TPA di lahan seluas satu hektar itu. Sampah yang dibuang bertahun-tahun tersebut dimanfaatkan untuk diambil gas metannya. Berkat bantuan blower, gas selanjutnya dialirkan ke rumah-rumah

warga melalui sambungan pipa.

Pemanfaatan gas metan yang disambung dari TPA ke rumah warga diuji coba langsung Bupati Klungkung Nyoman Suwirta. “Ini merupakan hal kecil tetapi memberi manfaat besar,” ujarnya usai menyerahkan bantuan kompor gas metan di Banjar Sente,

Senin (26/12) kemarin.

Didampingi Kepala DKP Klungkung Anak Agung Ngurah Kirana, Bupati Suwirta berharap di TPA Sente tidak ada lagi gas yang terbuang.

Sambungan dan bantuan cuma-cuma kepada warga mampu meringankan beban masyarakat utamanya warga miskin dalam hal penge-

luaran keluarga. ‘’Gas metan ini akan terus berjalan, tidak hanya saat pemberian bantuan. Pemerintah konsisten bahwa gas metan tetap ada selama sampah itu ada walaupun TPA ditutup akhir tahun,” jelas Suwirta.

Ngurah Kirana mengungkapkan, pemanfaatan gas metan diuji coba untuk 20 KK dari sekitar 60 KK yang ada di Banjar Sente. Penambahan blower untuk mendorong gas dari TPA ke rumah penduduk diharapkan dapat menjangkau semua KK yang ada di wilayah ini sekaligus

menikmati gas metan secara cuma-cuma. “Sesuai analisa ahli, gas metan yang ada di TPA Sente bisa bertahan sampai 20 tahun mendatang,’’ katanya.

Warga Banjar Sente menyambut baik bantuan Pemkab Klungkung ini. Salah seorang penerima bantuan, Komang Suastini merasa bangga mendapat bantuan dari pemerintah. Menurut ibu rumah tangga ini, dirinya bisa menghemat pengeluaran untuk membeli gas Rp 100 ribu tiap bulan. “Saya tidak perlu lagi membeli gas,” tuturnya. (dwa)

Masyarakat Kusamba Dapat Bantuan Mesin Pencacah

Bali Post/dwa

KOMITMEN - DPC Partai Gerindra Klungkung berkomitmen memenuhi kebutuhan darah masyarakat Klungkung.

Lansia dari Tiga Desa Tirtayatra Semarapura (Bali Post) – Sedikitnya 100 orang warga lansia dari tiga desa tirtayatra atau sembahyang bersama ke Pura Batukaru, Tabanan, Sabtu (24/12) lalu. Mereka berasal dari Desa Dawan Kaler (Kecamatan Dawan), Desa Tangkas (Klungkung) dan Desa Takmung (Banjarangkan).

Pemkab Klungkung mengajak para lansia itu mengikuti tirtayatra melalui Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Klungkung. Menurut Ketua K3S Klungkung Ayu Suwirta, persembahyangan bersama warga lansia merupakan salah satu program kerja untuk memberdayakan warga lanjut usia berbasis masyarakat. Kegiatan ini diadakan rutin setiap tahun. ‘’K3S Klungkung juga memberikan bantuan sembako kepada warga miskin dan lansia. Bantuan diserahkan bersamaan dengan pelaksanaan program Bupati Klungkung melalui acara bedah desa,’’ katanya.

Sejumlah warga lansia mengaku senang dengan adanya program tirtayatra. Ibu Nyoman, lansia asal Desa Dawan Kaler, sangat gembira bisa mengikuti kegiatan tirtayatra, karena dapat sembahyang bersama dan berkumpul dengan para lansia lainnya. “Lewat kegiatan ini kami bisa kenalan dengan warga yang lain. Semoga kegiatan ini dilaksanakan rutin,” ungkapnya. (kmb)

Bali Post/kmb

SEMBAHYANG - Para lansia sembahyang di Pura Batukaru, Tabanan.

Semarapura (Bali Post) – Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyerahkan bantuan mesin pencacah di Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Senin (26/12) kemarin. Ada tiga jenis pencacah dalam satu unit mesin yang diserahkan, yaitu pencacah daging, pencacah bumbu dan pencacah kelapa.

Perbekel Desa Kusamba Ketut Winastra, menjelaskan pengadaan 16 unit mesin pencacah ini dianggarkan melalui anggaran desa tahun 2016. Tiap-tiap banjar mendapatkan satu unit mesin dan dikelola oleh kelompok

masyarakat setempat. ‘’Harapan kami mesin pencacah ini dapat meringankan beban warga dalam melakukan kegiatan di banjar,’’ ujarnya.

Bupati Suwirta menyatakan, langkah Desa Kusamba memberikan bantuan kepada masyarakat seperti ini merupakan salah satu konsep membangun dari bawah. Ia berharap bantuan ini dipelihara dan dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat.

Acara penyerahan bantuan disaksikan Camat Dawan Anak Agung Gede Putra Wedana dan masyarakat setempat. (dwa)

Bali Post/dwa

DISERAHKAN - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyerahkan mesin pencacah kepada 16 kelompok masyarakat di Desa Kusamba.

Rayakan Natal

Kapolres Gelar ’’Open House’’

Bali Post/dwa

JEMUR - I Ketut Kaping menjemur garamnya di pesisir Pantai Kusamba, Klungkung, kemarin.

Petani di Kusamba Tak Lagi Produksi Garam

Semarapura (Bali Post) – Cuaca tidak menentu beberapa hari terakhir membuat petani garam di Desa Kusamba terpaksa menghentikan produksinya karena tidak mendapat sinar matahari yang mencukupi. Mereka terpuruk kembali setelah sebelumnya gubuk garamnya di Kusamba diterjang ombak besar hingga roboh.

I Ketut Kaping (55) petani garam di Pantai Karangdadi, Desa Kusamba menjelaskan hujan sudah berlangung dua minggu terakhir. Bahkan hujan nyaris sepanjang hari sehingga petani tidak bisa menjemur garam. Kondisi itu membuat beberapa petani garam terpaksa menganggur dan lebih memilih tidak memproduksi garam untuk sementara waktu. Terlebih beberapa waktu lalu banyak gubuk milik petani garam rusak akibat tersapu gelom-

bang tinggi.

“Petani garam terus ditimpa musibah, setelah beberapa waktu lalu gelombang tinggi merusak gubuk kami. Saya baru saja pinjam duit untuk bangun gubuk, dan sekarang musim hujan terus. Serba susah jadi pembuat garam, apalagi kami belum dapat bantuan dari pemerintah,” jelas Kaping, Senin (26/12) kemarin.

Tidak seperti petani garam lainnya, ia tetap berusaha memproduksi garam meski langit mendung. Keputusan ini diambilnya karena tidak ada pekerjaan lain yang bisa dilakukan untuk memperoleh penghasilan. “Petani garam rata-rata dari keluarga tidak mampu. Sudah sejak seminggu lalu kehabisan bekal dan mengandalkan pinjaman dari tetangga untuk beli beras,” bebernya.

Petani garam juga tidak

dapat memenuhi permintaan pasar. Stok garam yang selama ini disimpan oleh petani sudah habis terjual.

Jika cuaca bersahabat, Kaping dapat memproduksi 20 kg garam setiap hari. Garam berkualitas baik dijualnya Rp 15.000 per kilogram.

Oleh karena hujan nyaris turun setiap hari, Kaping dan petani garam lainnya di Desa Kusamba hanya bisa memproduksi sedikit garam.

Garam yang dihasilkan pun berkualitas kurang baik, sehingga hanya mampu dijual Rp 5 ribu per kilogram.

Ia dan rekan-rekannya berharap cuaca segera normal kembali. Mereka juga menantikan uluran tangan pemerintah dalam bentuk pemberian modal untuk memperbaiki gubuk garam yang hancur dihantam gelombang tinggi beberapa waktu lalu. (dwa)

Semarapura (Bali Post) – Kapolres Klungkung AKBP F.X. Arendra Wahyudi bersama keluarga merayakan hari raya Natal dengan menggelar open house di rumah jabatan, Minggu (25/12) lalu. Hadir Panglingsir Puri Agung Klungkung Ida Dalem Semaraputra, Bupati Nyoman Suwirta dan Wakil Bupati Made Kasta masing-masing bersama istri, pejabat Pemkab Klungkung, anggota TNI dari Kodim 1610, seluruh personil Polres bersama Bhayangkari serta masyarakat.

Open house ini merupakan ungkapan suka cita dalam merayakan Natal 2016, serta untuk bersilaturahmi dengan umat lainnya. Momen ini diharapkan dapat mempererat tali persaudaraan antarumat. “Toleransi antarumat beragama di Kabupaten Klungkung sangat tinggi, sehingga kondisi kondusif dapat terus dijaga,” ujar Arendra.

Kapolres mengucapkan terima kasih kepada pejabat pemerintah, TNI, organisasi kemasyarakatan serta seluruh masyarakat yang telah berpartisipasi dalam menjaga keamanan di Kabupaten Klungkung. Kerja sama ini mesti dipertahankan pada perayaan pergantian tahun baru dari 2016 ke 2017 dan seterusnya. (dwa)

Bali Post/dwa

SAMBUT – Kapolres Klungkung AKBP F.X. Arendra Wahyudi menyambut pejabat dan masyarakat di rumah jabatan.

Selasa Umanis, 27 Desember 2016

BULELENG

11

Gelombang Tinggi, Nelayan Tak Melaut Singaraja (Bali Post) Gelombang tinggi yang melanda pesisir Kabupaten Buleleng, khususnya di wilayah Penimbangan, Baktiseraga mengakibatkan puluhan nelayan tak bisa melaut. Guna menyambung hidup, mereka beralih ke pekerjaan lain.

Ketua Kelompok Nelayan Sari Segara, Penimbangan, Putu Naca, menuturkan gelombang tinggi kisaran tiga sampai empat meter telah berlangsung sejak sepuluh hari belakangan. Hal tersebut mengakibatkan 30 nelayan yang bergabung dalam kelompok tak bisa melaut dan nihil pendapatan. ‘’Karena gelombang tinggi, seluruh nelayan diminta jangan dulu melalut. Seluruh peralatan sudah diamankan sementara waktu,’’ ujarnya, Senin (26/12) kemarin.

Kondisi yang demikian, katanya, sudah menjadi fenomena tahunan. Diperkirakan itu berlangsung sampai Februari 2017.

Guna menyambung hidup beberapa bulan ini, sejum-

lah nelayan terpaksa beralih ke pekerjaan lain, salah s a t u n y a b uruh. ‘ ’ Na nt i sekitar awal Maret baru rasanya kembali bisa melaut. Ini sudah biasa terjadi setiap tahun,’’ ucapnya.

Nihilnya nelayan yang melaut menyebabkan pasokan ikan ke pasar turun drastis. Buntutnya, harga jualnya meroket kisaran 50 persen. ‘’Sekarang ikan yang beredar di pasar banyak dari daerah Jawa.

Nelayan lokal tidak bisa memenuhi permintaan,’’ imbuh Naca.

Selain nelayan, gelombang tinggi juga turut mengganggu wisata bahari, seperti kano, snorkling, gojek jukung, melihat atraksi dolpin dan terumbu karang. ‘’Sekarang tidak bisa melakukan aktivitas normal. Gelombang cukup tinggi,’’ ujar pelaku usaha, Kadek Agus Wibawa.

Wisata ini diperkirakan akan kembali normal pada Maret mendatang, menyesuaikan dengan waktu nelayan melaut. Hal ini pun sudah menjadi hal rutin setiap tahun. (kmb45)

Bali Post/dok

ABRASI - Kerusakan bibir pantai di Buleleng karena abrasi dipastikan bertambah. Karena itu Pemkab akan memasang tanggul sementara dan jangka panjang mengusulkan perbaikan kepada pemerintah pusat.

BPBD Diminta Mendata Kerusakan Pantai

Singaraja (Bali Post) Cuaca buruk yang memicu ombak besar dipastikan menambah panjang bibir pantai yang rusak karena abrasi.

Mengantisipasi bertambahnya kerusakan pantai, Pemkab Buleleng melakukan upaya jangka pendek dengan membuat tanggul sementara di beberapa lokasi yang telah mengalami abrasi. Selain itu, jangka panjang pemkab mengusulkan program pen-

anganan abrasi kepada Balai Wilayah Sungai (BWS) BaliPenida.

Demikian diungkapkan Plt. Bupat Buleleng Made Gunaja, Senin (26/12) kemarin. Gunaja mengatakan, sejak cuaca buruk melanda, pihaknya sudah mendapatkan beberapa laporan kejadian kerusakan bibir pantai karena tergerus gelombang pasang. Laporan itu seperti di Desa Tegallenga, Banjar Asem

(Kecamatan Seririt), dan di kawasan objek wisata pemandian Air Sanih, Desa Bukti (Kecamatan Kubutambahan).

Pihaknya sudah memerintahkan agar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melakukan pendataan secara detail terkait abrasi pantai.

Selain itu, BPBD juga diinstruksikan segera melakukan penanganan jangka pendek.

Penanganan ini dilakukan dengan membuat tanggul

sementara untuk menahan empasan gelombang. ‘’Beberapa laporan sudah masuk dan saya sudah perintahkan kawan-kawan BPBD untuk mendata secara terinci dan kemudian melakukan penanganan jangka pendek. Kita buat tanggul dengan mengantongi pasir atau tanah dengan karung kemudian dipasang di wilayah yang rawan, sehingga ini bisa menghalangi empasan ombak,’’ jelasnya.

Waktu Pengukuhan Jabatan Makin Dekat

Selain mengupayakan jangka pendek, pemkab sedang menyusun usulan penanganan abrasi kepada pemerintah pusat. Seperti biasa usulan ini akan diajukan kepada Bala Wilayah Sungai (BWS) Bali Penida. Ini dilakukan karena kewenangan penanganan kerusakan pantai sepenuhnya berada pada Kementerian Pekerjaan Umum (PU) melalui perpanjangan tangan BWS Bali Penida. (kmb38)

Perda OPD Justru Dievaluasi

Bali Post/kmb45

TAK MELAUT – Perahu nelayan di Pantai Penimbangan, Baktiseraga terparkir sejak beberapa hari lalu.

Nelayan tak melaut lantaran gelombang tinggi.

Warga Kesulitan Dapatkan Elpiji 3 Kg Singaraja (Bali Post) Warga di beberapa wilayah di Buleleng kesulitan mendapatkan elpiji 3 kilogram. Kondisi ini terjadi karena pihak agen terlambat mendistribusikannya ke pangkalan dan berlanjut ke pedagang pengecer. Keterbatasan peredaran elpiji ini terjadi menjelang hari raya Natal dan kini mendekati parayaan Tahun Baru 2017.

Informasi dikumpulkan di lapangan Senin (26/12) kemarin, konsumen kesulitan membeli elpiji terjadi di wilayah Banyuning (Kecamatan Buleleng), Desa Sambangan (Kecamatan Sukasada), dan beberapa desa lainnya. Warga terpaksa harus keliling membeli elpiji. Bahkan, warga rela membeli elpiji meski harga jauh di atas harga yang ditetapkan pemerintah.

Kondisi ini tidak berlangsung lama setelah pasokan elpiji kembali normal. Meski demikian, mendekati perayaan tahun baru mendatang dikhawatirkan peredaran elpiji kembali berkurang, karena agen tidak optimal mendistribusikan jatah elpiji kepada pangkalan dan pengecer. Apalagi, saat hari besar seperti tahun baru dipastikan agen akan meliburkan karyawannya, sehingga pendistribusian menjadi tersendat.

Kepala Dinas Koperasi Perdagangan dan Perindustrian Ketut Suparto membenarkan peredaran elpiji beberapa hari lalu sempat ngadat. Memastikan kondisi yang terjadi, Suparto bersama stafnya

kemudian menelusuri ke SPBE dan sejumlah agen elpiji resmi di Buleleng.

Hasilnya, SPBE di Buleleng tetap mendistribusikan elpiji kepada 10 agen sesuai jatah yang ditetapkan Pertamina. Setiap hari seluruh agen tersebut mendapat total jatah elpiji dari Pertamina sebanyak 23 ribu tabung.

Dari seluruh agen tersebut khusus di Kecamatan Sukasada jatah elpijinya tidak terdistribusi dengan optimal, sehingga stok elpiji di pangkalan hingga pengecer di wilayah ini terbatas. Jika biasanya mendistribusikan seribu tabung per hari, namun agen di daerah ini mengirim seribu tabung per hari. Terkait harga yang melebihi harga eceran tertinggi (HET), Suparto mengakui harga elpiji memang masih ditemukan lebih tinggi dari HET. Ini karena perhitungan harga penjualan oleh pangkalan kepada pengecer mengikuti jarak tempuh pengiriman ke lokasi pengecer.

Mencegah hal ini kebali terulang, mantan Kepala Bagian Ekonomi dan Pembangunan (Kabag Ekbang) Pemkab Buleleng ini mengingatkan seluruh agen agar mengatur kembali pola pendistribusian elpiji ke pangkalan dan pengecer.

Agen diminta agar tetap mendistribusikan jatah elpiji yang sudah ditetapkan, sehingga peredaran elpiji di pasaran tetap stabil, sehingga konsumen tetap mendapatkan kiriman elpiji dengan maksimal kendati dipastikan terjadi peningkatan permintaan elpiji. (kmb38)

Suara Buleleng Jalan Berlubang Berharap kepada dinas terkait untuk memperbaiki jalan berlubang cukup besar di depan SDN 1, 2 dan 5 Banyuasri dan sekitar simpang tiga menuju Jalan Lingga, Singaraja.

Jalan berlubang itu sudah sering bikin pecah ban sepeda motor dan bahkan ada juga pemotor yang terjatuh.

Yuda, A. Yani Singaraja

Tingkatkan Keamanan Beberapa terduga teroris ditangkap Densus 88 di sejumlah daerah. Berharap apa yang terjadi di luar Bali itu tidak terjadi di Bali. Untuk itu sangat berharap kepada aparat terkait agar terus meningkatkan sistem keamanan di Bali untuk mencegah hal-hal yang tak diinginkan terjadi di Bali.

Masyarakat bersama aparat terbawah juga agar ikut aktif menjaga lingkungannya masing-masing berkoordinasi dengan aparat Polri maupun TNI. Gede Merta, Celuk Buluh Kaki Dukuh, Tangguwisia.

Singaraja (Bali Post) Batas waktu pengukuhan jabatan sesuai dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang baru semakin dekat, yakni paling lambat 1 Januari 2017. Akan tetapi, Perda OPD Kabupaten Buleleng justru mendapat evaluasi dari pemerintah pusat melalui Kementerian Dalam Negeri. Evaluasi tersebut tidak menyeluruh, hanya terbatas pada beberapa bidang saja. Plt. Bupati Buleleng, Made Gunaja menyampaikan itu, Senin (26/12) kemarin.

Dikatakannya, berdasarkan hasil konsultasi, secara umum organisasi perangkat daerah yang telah ditetapkan beberapa waktu sudah bisa diterima Kementerian Dalam Negeri. Namun, secara khusus, ada beberapa hal yang perlu dievaluasi.

Perangkat daerah itu diminta menggunakan pendekatan

efisiensi dengan merujuk pada kegiatan-kegiatan yang sudah berjalan. ‘’Sesuai hasil konsultasi, kami akan melakukan evaluasi kembali, dicermati kembali,’’ ujar Gunaja.

Sesuai konsep awal, sebutnya, pemkab menyusun organisasi ini berdasarkan luas wilayah yang dimiliki dan menggunakan pendekatan

pelayanan. Hal ini pun harus didukung dengan sumber daya manusia yang memadai.

Dicontohkan seperti pemadam kebakaran. Jika melihat kondisi di lapangan, Kabupaten Buleleng memiliki hutan yang cukup luas dan potensi terbakarnya cukup tinggi.

Jika itu dirancang menggunakan pendekatan efisiensi,

maka pelayanan dikhawatirkan berjalan kurang efektif. ‘’Pendekatan pemkab dan di sana (Kemendagri - red) berbeda. Pemkab konsepnya mengedepankan pelayanan, di sana efisiensi,’’ katanya.

Meskipun pendekatan yang digunakan pemkab demikian, Gunaja mengaku tetap mengikuti saran dari Kemendagri itu. Namun, dijelaskan, evaluasi bukan berarti merombak secara menyeluruh, dalam artian sampai mengubah jumlah organisasinya. Namun hanya lebih pada bidangnya. ‘’Evaluasi dilakukan pada bidangnya.

Ada beberapa bidang yang dicek dan digabungkan dengan yang lain,’’ ungkapnya.

Disinggung waktu pengukuhan jabatan, dikatakan, rencananya pada 30 Desember mendatang. Namun, optimismenya hanya ada pada jabatan eselon II atau setingkat kadis. Sementara untuk eselon III dan IV masih memerlukan koordinasi lebih lanjut dengan Kemendagri untuk menyamakan persepsi. ‘’Untuk kadis tidak ada plt.

Kalau untuk eselon III dan IV pengukuhannya masih perlu koordinasi,’’ pungkasnya. (kmb45)

Pilkada

PASS Dukung Pengembangan Wisata Bali Aga

Bali Post/kmb4

PENATAAN – Pada tahun 2017 Danau Buyan akan ditata secara besar-besaran.

2017, Danau Buyan Ditata Besar-besaran

Singaraja (Bali Post) Danau Buyan yang menyandang status sebagai salah satu Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) belum bisa terbebas dari gulma dan sedimentasi. Demikian juga dengan sampah plastik yang terbawa oleh aliran air saat terjadi banjir. Menyikapi persoalan itu, pemerintah pusat bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Buleleng berencana melakukan pembersihan secara besar-besaran pada 2017. Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Buleleng drh. Nyoman Surya Temaja, Senin (26/12) kemarin.

Serangan gulma pada danau yang berlokasi di Kecamatan Sukasada ini sudah menjadi pemandangan klasik.

Jika melihat fungsi sebagai KSPN, kewenangan pengelolaannya berada di tangan pemerintah pusat melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Namun, karena secara geografis danau tersebut berada di wilayah Kabupaten Bule-

leng, maka pemkab memiliki kepedulian untuk melakukan penyelamatan dari sejumlah persoalan, salah satunya pembersihan gulma tersebut. ‘’Sejak ada festival pada 2014, pemkab berkoordinasi dengan pemprov dan pusat untuk melakukan pembersihan,’’ kata Temaja.

Pembersihan itu, katanya, dilakukan oleh 20 tenaga kontrak yang juga berprofesi sebagai nelayan. Gulma yang terkumpul langsung diolah menjadi pupuk dan diperuntukkan petani sekitar. Selain serangan gulma, katanya, danau tersebut juga mengalami sedimentasi. Menyikapi itu, sejak awal 2015, pemkab kembali berkoordinasi dengan instansi teknis di kabupaten untuk melakukan penanganan. Akan tetapi, pelaksanaannya belum bisa berjalan cepat, sebab peralatan yang ada saat ini berupa dua unit eksavator ampibi belum sepenuhnya mendukung. ‘’Penanganan sedimentasi itu kami koordinasikan dengan instansi teknis. Karena alatnya belum sepenuhnya

mendukung, 2017 pemerintah pusat akan mendatangkan renger. Alat yang lebih besar,’’ ucapnya.

Pada tahun itu juga penataan kawasan danau akan dilakukan secara besar-besaran. Fokusnya tak hanya pada penanganan gulma maupun sampah saja. Tetapi juga infrastruktur lain, salah satunya tanggul dan trotoar. Rancangan kerja sama pelaksanaan program ini antara pemerintah kabupaten dan pemerintah pusat sudah dipersiapkan. Penandatanganannya akan difasilitasi Pusat Pengendalian Pembangunan (P3E) Ekoregion BaliNusra. ‘’2017 direncanakan untuk melakukan pembersihan secara besar-besaran, harus tuntas,’’ tegasnya.

Disinggung kualitas air danau, Temaja menyebutkan, masih tergolong baik. Guna meminimalisir pencemaran, langkah edukasi kepada masyarakat sekitar sudah terus dilakukan. Pelaksanaannya juga dikoordinasikan dengan instansi terkait lainnya. (kmb45)

Singaraja (Bali Post) Selain sektor pertanian dalam arti luas, pengembangan industri pariwisata harus menjadi perhatian pemerintah. Hal ini penting karena Buleleng memiliki potensi wisata alam, wisata agro, dan wisata seni budaya dan spiritual. Salah satu pengembangan wisata yang dilakukan tokoh masyarakat dan pelaku pariwisata adalah wisata Desa Bali Aga. Mendukung pengembangan pariwisata Bali Aga, calon bupati Putu Agus Suradnyana dan calon wakil bupati Nyoman Sutjidra (Paket PASS) menjanjikan akan menangani akses lalu lintas di kawasan tersebut.

Janji tersebut diutarakan calon bupati Agus Suradnyana dalam kampanye lanjutan di Desa Cempaga, Kecamatan Banjar, Senin (26/12) kemarin. Lebih jauh Agus mengatakan, Desa Munduk, Bali Aga (Kecamatan Banjar) dan Lovina (Kecamatan Buleleng) adalah jalur strategis untuk pengembangan kawasan pariwisata Bali Utara.

Dia menyebut Desa Munduk potensial dikembangkan menjadi wisata agrikultur.

Desa Bali Aga (Sidatapa, Cempaga, Tigawasa, Pedawa) cocok dikembangkan menjadi wisata seni dan budaya,

dan pelestarian lingkungan.

Sedangkan kawasan wisata Lovina identik dengan pariwisata bahari.

Untuk menggenjot pengembangan wisata di Bali Aga dan Lovina, Agus memprogramkan pelebaran jalan yang menghubungkan wilayah Bali Aga dengan Desa Munduk dan desa di sekitarnya. Akses jalan yang lebih lebar ini akan memudahkan angkutan wisata dari Denpasar atau daerah lain untuk melintas di Bali Aga. Selain itu, Agus berjanji memenuhi keinginan warga Desa Cempaga yang mengharapkan bantuan gong yang untuk pertunjukan seni dan budaya di luar kepentingan ritual keagamaan yang disakralkan.

Kampanye Paket PASS di Hati di Desa Munduk disambut dengan penampilan seni dan budaya dari Sanggar Seni Bala Anindha Desa Munduk.

Di Desa Cempaga sambutan pendukung Paket PASS di Hati tidak kalah semarak.

Rombongan PASS didaulat untuk melepasliarkan burung crukcuk, burung khas dari Bali Utara yang hidup di wilayah pegunungan. PASS didampingi tokoh parpol pendukungnya, Jro Nyoman Ray Yusha, Wayan Arta, dan tokoh lain melepaskan puluhan burung crukcuk. (kmb38)

Bali Post/kmb38

BURUNG - Warga Bali Aga menyambut kampanye paket PASS di Hati dengan pelepasan burung cerukcuk ke habitatnya, Senin (26/12) kemarin.

JEMBRANA

12

Selasa Umanis, 27 Desember 2016

SOSOK Perhatikan Guru

KURANGNYA guru SD dan SMP di Kabupaten Jembrana menjadi perhatian DPRD Jembrana.

Standar sistem rombongan belajar (rombel) di tingkat SD minimal harus tersedia enam guru. Sementara, dari 182 SD, setidaknya harus memenuhi tenaga pendidik sekitar 700 orang. Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Jembrana, I Ketut Sudiasa, Senin (26/12) kemarin mengatakan terhadap krisis guru ini, tentunya menjadi perhatian fraksinya. Dengan kurangnya tenaga pengajar, terlebih ada guru yang memasuki masa pensiun, Pemkab diminta mengadakan peningkatan status guru abdi menjadi guru kontrak.

“Kami mengharapkan agar status guru abdi menjadi guru kontrak ditingkatkan. Begitu juga upah mereka disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah,” jelas politisi PDI-P asal Baler Bale Agung ini. Ketersediaan tenaga pengajar, baik di SD dan SMP penting untuk mendapatkan kualitas yang mumpuni di bidang pendidikan. Hal ini juga sebagai motivasi semangat para guru dalam mengajar, upahnya harus diperhatikan pula. Tahun depan, status guru abdi akan diperhatikan dengan menjadikan kontrak melalui tes, khususnya guru SD. Secara bertahap akan terus dilakukan untuk memenuhi standar pendidikan di kabupaten. (olo)

DIRAWAT - Sejumlah pasien ketika dirawat di salah satu rumah sakit dan mendapat pelayanana kesehatan JKBM.

Bali Post/dok

Program JKBM Berakhir 31 Desember 2016

Belasan Pegawai Kontrak Terancam Nganggur Negara (Bali Post) Pegawai kontrak Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM) di seluruh Bali kini dirundung kegelisahan, menyusul akan berakhirnya program yang ditelurkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali pada 31 Desember 2016. Tak terkecuali di Kabupaten Jembrana. Belasan pegawai di Bumi Makepung ini terancam nganggur lantaran belum ada kepastian terkait nasib meraka.

Bali Post/kmb

SAYAT - Korban Ferdi Raditia yang mencoba bunuh diri dengan menyayat pergelangan tangan, kini tengah menjalani perawatan intensif di RSU Negara.

Dituduh Curi Uang

Coba Bunuh Diri, Ferdi Sayat Pergelangan Tangan Negara (Bali Post) Gara-gara dituduh mencuri uang, seorang pemuda Ferdi Raditia (22) asal Dusun Pebuahan, Desa Banyubiru, Negara, mencoba bunuh diri dengan menyayat pergelangan tangannya dengan pecahan gelas. Aksi coba bunuh diri itu dilakukan di salah satu hotel di Delod Berawah, Mendoyo, Jembrana, Minggu (25/12) malam.

Beruntung aksi korban cepat diketahui, sehingga nyawa korban berhasil diselamatkan. Kini, korban tengah menjalani perawatan intensif di RSU Negara. “Saat kejadian, korban menginap sendirian di hotel tersebut,” kata salah satu petugas kepolisian Polsek Mendoyo, Senin (26/12) kemarin.

Dari informasi yang dihimpun, aksi percobaan bunuh diri ini pertama kali diketahui dua saksi, yakni Ni Ketut Asmini alias Nita (30), warga Pendem, Jembrana dan Ahmad Bohari (21), seorang nelayan dari Air Kuning, Jembrana. Disebutkan, korban dengan saksi Nita sempat cekcok.

Penyebabnya, korban dicurigai mengambil uang milik Nita sebesar Rp 1.050.000.

Bahkan, korban diancam akan dilaporkan ke Polres Jembrana. “Korban dengan Nita tidak ada hubungan apa-apa (pacaran-red), hanya sebatas teman karena sebelumnya pernah bekerja di salon di Banyubiru, Negara,” kata petugas tadi.

Singkat cerita, setelah percekcokan itu, korban masuk ke kamar mandi. Nita mendengar ada suara pecahan gelas.

Tak berselang lama, korban keluar. Nita kaget bukan main setelah melihat tangan korban berdarah.

Korban keluar kamar hotel. Begitu di depan kamar, korban terjatuh. Saksi Nita dan Bohari pun kebingungan dan langsung meminta pertolongan ke pos polisi Yehkuning. Mengetahui hal

itu, polisi dan warga pun menolong korban dan dilarikan ke RSU Negara.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Mendoyo Iptu H. Andi Muh. Nurul Yaqin seizin Kapolres Jembrana saat dikonfirmasi kemarin membenarkan adanya kejadian percobaan bunuh diri tersebut. Pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut guna memastikan penyebab korban nekat mencoba bunuh diri.

“Korban masih dirawat di RSU Negara dan saksi-saksi telah dimintai keterangan,” katanya. (kmb)

Sesuai surat edaran dari Pemprov Bali, mulai operator JKBM baik yang selama ini bertugas di bidang kesehatan (puskesmas dan rumah sakit) maupun yang lainnya secara otomatis akan berhenti bekerja. Sejumlah pegawai kontrak operator JKBM, Senin (26/12) kemarin mengaku jelang pergantian JKBM dengan JKNBPJS Kesehatan, hingga kini belum ada kepastian.

Mereka memang sempat dirapatkan di Wiswa Sabha, Kantor Gubernur Bali pada awal bulan lalu. Namun, hingga kini hasil rapat yang membahas nasib ratusan operator JKBM di seluruh kabupaten/

kota di Bali belum ada kepastian. Dikatakan, dalam rapat itu diberikan harapan, di mana ada wacana dari pihak Setda Provinsi Bali akan mempertahankan mereka dan kembali melanjutkan kontrak.

Akan tetapi tidak lagi ditugaskan di Dinas Kesehatan, melainkan di SKPD lain. Misalnya, di Dispenda atau pun di Disdikpora Provinsi Bali. Atas wacana itu, mereka pun belum mendapat kepastian mengenai penugasan. Padahal, per 1 Januari 2017, mereka sudah tidak bekerja.

Sementara itu dari pihak BPJS Kesehatan selaku pengelola dan penyelenggara

JKBM disebutkan tidak menampung keberadaan eks pegawai kontrak ini. Bahkan, terakhir mereka menerima gaji pada Desember 2016 ini tanpa menerima pesangon sepeser pun.

Di Kabupaten Jembrana sendiri, kini ada belasan pegawai kontrak UPT JKMB yang terancam menganggur.

Pihak puskesmas sejatinya berkeinginan mempekerjakan mereka sebagai pegawai kontrak, namun tidak direstui Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana karena adanya wacana Pemprov Bali akan melanjutkan kontrak mereka itu.

Mereka pun terpaksa harus menganggur selama beberapa bulan ke depan sembari menunggu kepastian. Mereka berharap Pemprov Bali tidak cuek dan mesti memikirkan nasib mereka untuk merealisasikan harapan yang telah dijanjikan dalam rapat itu.

Sebab, di awal perekrutan mereka jauh lebih sulit dari seleksi PNS atau karyawan kontrak Pemkab.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jembrana dr. I Putu Suasta saat dikonfirmasi Senin (26/12) kemarin, membenarkan tugas para pegawai kontrak yang selama ini sebagai verifikator dan operator E-JKBM itu berakhir pada 31 Desember 2016 ini. Terkait nasib mereka, Pemkab Jembrana sendiri tidak mengambil alih untuk mengontrak mereka.

Selain karena sistem dan standar penggajiannya selama

Negara (Bali Post) – Dua siswa SMA asal Mendoyo berinisial PM (18) dan MP (17), kini terpaksa berurusan dengan pihak kepolisian Polsek Melaya. Mereka ditangkap petugas di Banjar Sumbersari, Desa Melaya, Kecamatan Melaya, pada Kamis (22/12) lalu.

Kedua pelaku dibekuk lantaran terbukti melakukan pencurian beras. Ada sejumlah pedagang yang menjadi korban dan telah melapor ke Polsek Melaya.

Informasi yang dihimpun, Senin (26/12) kemarin aksi pencurian beras yang dilakukan kedua pelaku ini cukup meresahkan warga, terutama para pedagang kelontong di Melaya. Dalam menjalankan aksinya mereka berpura-pura membeli barang di toko dan

warung yang disasar. Aksi pelaku dilakukan sejak dua bulan belakangan ini.

Salah satu warga, I Putu Sudiartama (38), yang tinggal di Banjar Sumbersari mengaku sering mendengar ada warga yang kehilangan beras dagangan. Bahkan, beras dengan berat 25 kilogram juga dicuri.

Kapolsek Melaya, Kompol I Ketut Darmita membenarkan adanya penangkapan pelaku pencuri beras yang masih berstatus pelajar itu.

Kedua pelaku berasal dari Yeh Sumbul, Kecamatan Mendoyo. Dari hasil penyelidikan, pelaku diketahui sudah beraksi di sejumlah tempat. Di antaranya, di Banjar Melaya Tengah Kelod dengan korban Ni Made Sriani (36). Mereka be-

raksi pada Minggu (11/12) lalu.

Kemudian, di warung I Wayan Wernen (46) pada Sabtu (17/12).

Mereka kehilangan beberapa karung beras dengan berat 25 kg dan 5 kg.

Selanjutnya, di TKP Desa Nusasari, milik I Wayan Wen-

dra (66), lima karung dengan berat 10 kg dan 8 karung dengan berat 5 kg, diembat, Kamis (22/12). Nah, di TKP terakhir inilah aksi pelaku ketahuan dan akhirnya ditangkap polisi.

Bahkan, pelaku sempat kabur menyusuri jalan kecil

ini berbeda dengan pegawai kontrak Pemkab Jembrana, juga menurutnya Pemprov Bali yang selama ini mempekerjakan mereka telah memanggil mereka dan menjanjikan akan mengalihkan status kontraknya ke UPT di bawah Pemprov Bali yang ada di setiap kabupaten/kota di Bali.

Dari informasi yang diterima, setelah berakhirnya JKBM, mereka akan ditugaskan kembali dengan disebar ke sejumlah UPT Pemprov Bali.

Sementara itu, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Singaraja Sukma mengatakan pihaknya sendiri tidak dapat mengambil alih para karyawan kontrak JKBM itu sesuai intruksi Mendagri yang tidak memperbolehkan adanya jaminan kesehatan yang dikelola daerah. (kmb/kmb26)

hingga ke Sumbersari. Namun, pada akhirnya berhasil diringkus dan langsung digelandang ke kantor polisi. Dari pengakuannya, beras yang dicurinya itu kemudian dijual kembali ke sejumlah warung dan toko. (kmb26)

Curi Beras, Dua Pelajar SMA Ditangkap

Selasa Umanis, 27 Desember 2016

Pohon Tumbang Hancurkan Dapur Warga Amlapura (Bali Post) Bencana pohon tumbang terus mengancam keselamatan warga. Kali ini bencana pohon tumbang terjadi di Banjar Dinas Tengah, Desa Bebandem, Senin (26/12) kemarin. Pohon tumbang itu mengakibatkan dapur milik warga I Wayan Budiarsana (52) hancur.

Kepala Pelaksana BPBD Karangasem Ida Bagus Ketut Arimbawa mengatakan, angin kencang terus terjadi dalam beberapa hari terakhir ini. Selain angin kencang, cuaca buruk juga disertai hujan lebat. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun, dapur milik warga ini hancur ditimpa pohon kelapa tumbang. ‘’Bencana pohon tumbang ini sangat berbahaya. Kalau sudah terjadi angin kencang, sebaiknya mencari tempat yang aman,’’ katanya.

Sehari sebelumnya, pohon tumbang juga terjadi di Bukit Berina, jalur Karangasem-Singaraja. Pohon jenis mete tumbang ke tengah jalan. Tumbangnya pohon tersebut mengakibatkan kemacetan saat malam hari. Tetapi, petugas BPBD Karangasem cepat melakukan penanganan. Sehingga akses jalan ang awalnya macet, bisa kembali dilalui kendaraan dari dua arah. Arimbawa mengingatkan agar warga tetap meningkatkan kewaspadaan, sehingga tidak jadi korban. (kmb31)

Bali Post/kmb31

POHON TUMBANG - Petugas BPBD Karangasem saat membersihkan tempat yang tertimpa pohon tumbang, Senin kemarin.

Badan Pengelola Besakih Terbentuk

Amlapura (Bali Post) Proses panjang pembentukan struktur lengkap Badan Pengelola Besakih akhirnya mencapai titik final dengan dikukuhkannya personel manajemen operasional (MO), Senin (26/12) kemarin. I Gusti Made Tusan (GMT) didaulat memimpin tim yang akan bertugas menjalankan teknis penataannya. Optimisme berlipat-lipat karena dalam menjalankan tugasnya, suami Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri itu akan dibantu sejumlah tokoh seperti Panglingsir Puri Ubud Tjokorda Artha Ardhana Sukawati, Brigjen (Purn) Made Sumantra dan mantan Bendesa Adat Besakih Wayan Gunatra.

Pengukuhan MO Kawasan Pura Besakih itu berlangsung di Wantilan Sri Ksari Warmadewa, Pura Besakih. Pengukuhan diawali majaya-jaya di Pura Penataran Agung. Selain Wagub Ketut Sudikerta selaku Ketua Badan Pengelola Besakih, juga hadir Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti dan Ketua KNPI Karangasem I Gusti Putu Parwata dan Wayan Sekep Ariana dari Majelis Pemuda Karangasem.

Nantinya, MO lebih menekankan pada tugas-tugas pengawasan terhadap tata kelola administrasi, keuangan, SDM dan lingkungan yang dilaksanakan jajaran manajer yang diketuai I Ketut Sumendera. Dengan terbentuknya badan pengelola ini nantinya kawasan Pura Besakih akan lebih rapi, tertib dan juga religius untuk umat melakukan persembahyangan. Selain itu Besakih juga akan lebih nyaman dan aman bagi wisatawan.

MO dan jajaran di bawahnya efektif bertugas mulai 1 Januari 2017 dengan masa jabatan dua tahun. Dengan terbentuknya MO nantinya akan dilakukan penataan menyeluruh, yang akan diawali perbaikan terhadap sejumlah bangunan dan palinggih. ‘’Salah satunya yang akan segera kita rehab Wantilan Ksira Warmadewa ini. Sebagai modal awal, Ibu Bupati Tabanan mapunia Rp 100 juta,’’ ujar Wagub Sudikerta.

Melalui penataan yang bersifat komprehensif, kawasan Besakih nantinya juga menghasilkan PAD untuk kesejahteraan Karangasem. Ke depannya, untuk masuk ke kawasan Besakih akan melalui satu pintu. Di depan pintu utama akan dibangun terminal sebagai tempat transit bagi pengunjung.

Dari sana pengunjung akan masuk ke kawasan pura diantar menggunakan shutle bus. ‘’Besakih sebagai mercusuar Bali, sebagai simbol dan sumber kekuatan Bali. Kita ingin menata parahyangan menjadi lebih baik,’’ tegas Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri. (kmb)

PENGELOLA BESAKIH - Manajemen Operasional (MO) Badan Pengelola Besakih saat dikukuhkan di Wantilan Ksira Warmadewa.

Telepon Penting kARANGASEM Polres Karangasem Penjagaan Polres 0363 21220 Polsektif Karangasem 0363 23222 Polsek Kota 0363 21167 Polsek Manggis 0363 41768 Polsek Rendang 0363 23082 Polsek Selat 0363 24187 Polsek Abang 0363 23330 Polsek Kubu 0363 22988 Polsek Sidemen 0363 21709 Polsek Bebandem 0363 22110 Polsek Candidasa 0363 41677 Polsek KP3 Padangbai 0363 41388 Radio Suara Widya

Besakih (SWIB) PMI PDAM PLN BPBD/ESR Badan SAR Pemadam Kebakaran URD RSUD 11 RSUD 12 SMAN 1 Amlapura 13 SMAN 2 Amlapura 14 SMAN 1 Manggis 15 SMPN 1 Amlapura 16 SMPN 2 Amlapura

0363 21791 0363 21789 0363 21363 0363 21711 0363 22173 0363 21135 0363 21113 0363 21011 0363 21470 0363 21152 0363 21254 0363 41668 0363 21288 0363 21483

KARANGASEM

13

Tim Yustisi Segel Empat Toko Berjaringan Amlapura (Bali Post) -

Tim Yustisi akhirnya memperlihatkan ‘’taringnya’’ dalam menindak toko modern berjaringan yang melanggar di Karangasem. Tim Yustisi tanpa basa-basi langsung menyegel empat toko berjaringan itu sekaligus di sekitar wilayah Kota Amlapura, Senin (26/12) kemarin. Empat toko berjaringan itu antara lain, tiga berlabel Indomaret dan satu lagi Alfamart.

Penertiban oleh Tim Yustisi ini dipimpin langsung Kasat Pol PP Pemkab Karangasem Wayan Putu Laba Erawan.

Tim beranggotakan sekitar 35 orang ini bergerak melakukan penertiban dari Jalan Ngurah Rai Amlapura sekitar pukul 09.30 Wita. Di sana ada satu Indomaret yang terpaksa ditutup alias disegel, lantaran tak mengantongi izin operasional. Saat itu Kasat Pol PP Laba Erawan pun langsung memberikan pengarahan kepada pihak Indomaret, yang diwakili supervisor Wayan Suparnata. Di mana toko tersebut akan disegel karena tidak memiliki izin. Hal ini sesuai dengan Peraturan Bupati Nomor V Tahun 2015 dan Perubahan Nomar 49 Tahun 2010 tentang Pasar Tradisional dan Pusat Perbelanjaan serta Toko Modern.

Tim Yustisi langsung mengeluarkan surat penyegelan No. 331.1/1248/Satpol PP/ Setda. Petugas sempat masuk ke dalam Indomaret dan juga melakukan pengecekan terhadap barang yang ada di sana.

Penyegelan dilakukan tanpa perlawanan. Pihak pengusaha hanya bisa pasrah melihat tempat usahanya disegel petugas. Di pintu masuk Indomaret juga dipasang tanda ‘’disegel’’. Selama disegel, toko ini dilarang melakukan aktivitas jual-beli, sebelum pihak Indomaret mengurus izin.

Usai menyegel Indomaret, petugas kembali melanjutkan upaya penertiban ke toko modern lainnya di Jalan Gajah Mada, Amlapura. Salah satu toko modern berjaringan berbendera Alfamart juga langsung disegel Tim Yustisi. Di sana petugas diterima salah satu karyawan took, Gede Ardika. Petugas juga sempat memberikan pengarahan dan mengatakan akan melakukan penyegelan terhadap toko tersebut.

Selanjutnya petugas menyerahkan surat penyegelan No. 331.1/1248/satpol PP/ setda. ‘’Di sini juga sama, tak boleh ada aktivitas apa pun sebelum izinnya diproses,’’ kata Laba Erawan.

Tidak puas menyegel dua

Bali Post/kmb31

PENERTIBAN TOKO - Petugas Tim Yustisi saat melakukan penertiban toko modern berjaringan di Kota Amlapura. toko modern, Tim Yustisi ini kembali turun ke tempat toko modern berjaringan Indomaret di Jalan Sudirman, Amlapura. Tanpa babibu, kertas segel langsung ditempelkan dan dipastikan toko modern itu tidak boleh dulu beroperasi. Laba Erawan menegaskan, ini sebagai tindakan tegas pihaknya untuk memberikan efek jera agar patuh pada aturan main pemerintah daerah. Sebab,

di dunia usaha, seharusnya urus izin yang benar dulu baru beroperasi. Tim Yustisi kembali melanjutkan penertiban toko modern berjaringan milik Indomart di Jalan Ahmad Yani, Subagan. Penertiban toko modern berjaringan keempat ini juga berlangsung tanpa perlawanan.

Langkah tegas ini menjadi warna baru Tim Yustisi. Sebab, selama ini Tim Yustisi

terkesan tak berdaya dengan maraknya berbagai bentuk pelanggaran di lapangan.

Sebelumnya, penertiban serupa juga sudah dilakukan di Kecamatan Rendang dan Sidemen, untuk toko modern berjaringan berbendera Indomart. Wayan Putu Laba Erawan menegaskan, kalau ditemukan pelanggaran serupa, Tim Yustisi tak akan sungkan untuk melakukan penertiban. (kmb31)

SMA PGRI 1 Amlapura

Sabet Predikat Sekolah Adi Wiyata Nasional Amlapura (Bali Post) – SMA PGRI 1 Amlapura satusatunya SLTA di Karangasem yang berhasil meraih sertifikat sekolah Adi Wiyata tingkat Nasional tahun ini. Dengan prestasi itu sekolah swasta favorit di Kota Amlapura itu mesti mempersiapkan diri guna bisa meraih predikat sekolah Adi Wiyata Mandiri pada penilaian berikutnya. Hal itu disampaikan Kepala SMA PGRI 1 Amlapura Drs. I Ketut Jelantik, M.Si. beberapa hari lalu di sekolah setempat.

Sertifikat sekolah Adi Wiyata bagi sekolah itu berdasarkan SK Men-LH dan Kehutanan No: SK 882/MenLH/P2SD M/ SDM.2/11/2016 Menteri Lingkungan dan Kehutanan dan Mendikbud RI. Kasek Ketut Jelantik sebelumnya sudah dipanggil e Jakarta guna menerima sertifikat itu.

Jelantik mengatakan, dari total 888 sekolah se-Indonesia yang dinilai pusat, tahun ini hanya ditetapkan sebanyak 489 sekolah yang lolos sebagai seko-

ADI WIYATA NASIONAL - Kepala SMA PGRI 1 Amlapura Drs. I Ketut Jelantik, M.Si. didampingi salah seorang stafnya memegang sertifikat sekolah Adi Wiyata tingkat Nasional yang diraihnya. lah Adi Wiyata, salah satunya sekolah yang dipimpinnya. Penilaian di antaranya menyangkut administrasi, kebersihan, serta kerindangan sekolah dan

lingkungannya. ‘’Intinya, bagaimana kita menciptakan lingkungan sekolah agar nyaman dan menyenangkan, sehingga tumbuh rasa memiliki di antara

seluruh warga sekolah. Karena senang di sekolah, proses belajar–mengajar menjadi menyenangkan pula,’’ paparnya.

Menurut pria yang berasal dari Desa Ababi ini, dalam hal mendorong keluarga besar sekolah menciptakan lingkungan sekolah yang menyenangkan, semua siswa diberikan tanggung jawab masing-masing areal taman. Tiap siswa di sekeliling lingkungannya diwajibkan menjaga kebersihan seluas satu meter. Bagi siswa yang melanggar peraturan sekolah, seperti terlambat masuk kelas, kena kewajiban satu jam memungut sampah. ‘’Salah satu motto di sekolah kami, disiplin dan peduli lingkungan. Hukuman disiplin yakni menjaga kebersihan halaman sekolah. Para guru sebagai pengawasnya,’’ paparnya.

Ditambahkan, tiap hari sekolah usai sembahyang, juga dilakukan aksi bersihbersih lingkungan sekolah.

Menjelang HUT sekolah,

digelar lomba kebersihan antarkelas. ‘’Selain tampil sebagai sekolah Adi Wiyata tingkat Nasional tahun ini, kami juga juara II tingkat Provinsi Bali di bidang lomba antinarkoba diwakili Kelompok Siswa Peduli AIDS dan Narkoba,’’ paparnya.

Di lain pihak, Kadisdikpora Karangasem Drs. I Gede Ariyasa, M.Si. menyampaikan hanya Karangasem tahun ini mampu menyabet sertifikat Adi Wiyata oleh empat sekolah. Di kabupaten/ kota lain di Bali paling banyak tiga sekolah. Selain SMA PGRI 1 Amlapura, sekolah lain di Bumi Lahar yang juga menyabet predikat serupa yakni SMPN 2 Selat, SDN 3 Duda Timur dan SDN 1 Tianyar Kecamatan Kubu. ‘’Kami mendorong keempat sekolah itu mampu memberikan imbas ke minimal tiga sekolah lainnya, sehingga ke depan mampu menyabet predikat sekolah Adi Wiyata Mandiri,’’ harap Ariyasa. (kmb31/k100)

Tarik Tambang di Lumpur

Bangkitkan Semangat Bertani Warga Duda Timur Area persawahan di Jalan Raya Pesangkan, Desa Duda Timur, Kecamatan Selat, dijubeli warga, Senin (26/12) kemarin. Masyarakat dengan penuh semangat datang untuk menyaksikan lomba tarik tambang di dalam lumpur yang digelar Desa Duda Timur. Bagaimanakah menariknya hajatan tarik tambang di dalam lumpur yang tujuannya agar anak-anak muda di sana memiliki semangat seperti pendahulunya terjun ke sawah?

TARIK tambang di dalam lumpur memang sangat istimewa. Tidak heran, olahraga tradisional ini mengundang apresiasi dan juga adrenalin yang luar biasa. Masalahnya tantangan pada aktivitas ini jauh berbeda dengan tarik tambang, yang lumrahnya dilaksanakan di rumput. Karena di lumpur, sudah pasti segenap badan yang ambil bagian tidak bisa dihindarkan dari belepotan dengan lumpur. Otomatis pemandangan menjadi jamak, segenap anggota badan penuh lumpur di mana-mana. Bagi pendatang baru, hal itu merupakan peristiwa langka yang membuat mereka yang menikmati hanya bisa terkagum kagum. Peristiwa itu semakin asyik saja ditonton, soalnya, pada gelaran hajatan itu hujan mengguyur deras pada awalawal lomba. Walau hujan deras terus turun, tetapi hal itu tidak menyurutkan semangat warga menyaksikan lomba, dan juga berpartisipasi pada event yang bertujuan membangkitkan semangat anak muda bertani tersebut. ‘’Tarik tambang di lumpur ini sesungguhnya sudah menjadi kegiatan rutin tahunan.

Memang biasanya dilaksanakan pertepatan dengan Natal, pada setiap 25 Desember.

Acara yang berkaitan dengan ulang tahun desa ini, juga tujuannya untuk hiburan, selain juga menginspirasi dan memotivasi agar anak-anak muda mau dan semangat terjun ke sawah menjadi petani,’’ ungkap Perbekel I Gede Pawana.

Lomba tarik tambang di lumpur ini digelar di salah satu petak sawah di Subak Pesangkan. Dulunya sawah itu sempat beralih fungsi menjadi kebun salak. Kegiatan ini juga untuk menyambut datangnya musim panen. Lomba ini memang sangat meriah dan warga sangat antusias menyambutnya, karena itu tidak satu pun ada banjar yang absen. Kesembilan banjar dinas di Desa Duda Timur ini ambil bagian dengan mengirimkan masing-masing satu tim putra dan satu tim putri. Layaknya lomba tarik tambang, masingmasing tim berkekuatan 10 personel. Pertandingan pembuka mempertemukan tim putri Banjar Pesangkan Anyar melawan tim putri Banjar Batu Gede.

Lantaran berlangsung di sawah berlumpur, hal itu menjadikan lomba lebih seru dibandingkan lomba tarik tambang di rumput biasanya.

Menjadi lebih menarik karena baik tim yang menang maupun

yang kalah belepotan bermandi lumpur. ‘’Kalau telanjur ketarik sulit bertahan, licin dan berat,’’ ucap salah seorang peserta.

Kreativitas masyarakat Desa Duda Timur itu mendapat apresiasi dari Bupati Karangasem IGA Mas Sumatri. Menurut Bupati, lomba tarik tambang di dalam lumpur itu tak hanya mampu meningkatkan rasa kebersamaan, tetapi juga membuktikan bahwa pemerintah desa mampu melaksanakan program kerjanya yang mendapat apresiasi sangat antusias dari warganya.

Bali Post/kmb

TARIK TAMBANG DI LUMPUR - Warga sangat antusias ambil bagian pada hajatan tarik tambang di lumpur, walau kotor masyarakat tetap merasakan aktivitas itu sebagai suatu yang menarik dan memunculkan kesan suatu nostalgia indah nantinya. ‘’Tarik tambang di lumpur ini sesungguhnya merupakan media membangun peradaban, dan juga bersahabatan lebih

guyub. Hal ini juga sebagai indikator berjalannya program kerja desa relatif baik,’’ puji Bupati. (kmb)

TABANAN

14

Selasa Umanis, 27 Desember 2016

PDI-P Tabanan Lantik 1.197 Pengurus Ranting

Pascabanjir Bandang

Kunjungan ke Ulun Danu Beratan Turun

Jaga Soliditas dan Kebersamaan, Jangan Ada Membelot SOLIDITAS dan kebersamaan kader PDI-P untuk bisa menjalankan amanah partai dan tidak keluar dari haluan kendaraan partai, menjadi salah satu penekanan dalam pelantikan pengurus ranting PDI-P se-Kabupaten Tabanan periode 2015-2020, Senin (26/12) kemarin. Sebanyak 1.197 pengurus ranting di sepuluh anak cabang dari 133 desa yang ada di Kabupaten Tabanan, dilantik oleh Ketua DPC PDI-P Tabanan Komang Gede Sanjaya di Wantilan Pura Luhur Batukaru, Kecamatan Penebel.

Sebelumnya seluruh petinggi PDI-P, pengurus dan kader melakukan persembahyangan bersama di pura setempat.

Dalam pelantikan pengurus ranting yang dirangkaikan dengan kegiatan pendidikan politik tersebut, hadir beberapa tokoh PDI-P seperti I Wayan Suparta, Nyoman Parta, Alit Kalakan, I Made Urip, I Wayan Koster, Nyoman Adi Wiryatama, I Komang Gede Sanjaya, I Ketut Suryadi, anggota Fraksi PDI-P, para kader dan Rieke Diah Pitaloka, pengurus DPP PDI-P. Panitia pelantikan I Nyoman Arnawa yang juga Sekretaris DPC PDI-P menegaskan, tema yang diangkat dalam acara pelantikan kali ini

adalah ‘’Pendidikan Politik Kader PDI-P’’ yang dirangkaikan dengan pelantikan pengurus Ranting PDI-P seKabupaten Tabanan. “Ada 133 ranting dari sepuluh Kecamatan di Tabanan dengan 1.197 pengurus dikukuhkan,” ucapnya.

Menurut Sanjaya, pada Januari 2017 akan dikukuhkan 4.070 pengurus anak ranting di 814 banjar. “Ini serentak dilakukan di 10 kecamatan di Kabupaten Tabanan,” ucapnya. Wabup Tabanan ini melanjutkan, yang perlu diperhitungkan PDI-P adalah semangat kebersamaan dan soliditas antarpengurus. Mulai pusat, daerah, ranting hingga simpatisan partai harus kompak. Hal inilah yang menjadi kunci kokohnya PDI-P. Para pengurus ranting yang baru dilantik diharapkan segera melaksanakan amanah partai dan senantiasa menjaga soliditas internal. “PDI-P siap menang dalam setiap hajatan pemilu.

Ini harus didukung soliditas dan kebersamaan semua kader dan simpatisan,” ujar Sanjaya.

Ketua DPD PDI-P Bali I Wayan Koster menegaskan, sesuai arahan ketua umum, kader PDI-P harus terus bergerak. “Kami ditugaskan menata keseluruhan struk-

tur partai di Bali agar solid.

Kita harus bangun kebersamaan, dan 2017 nanti semua pengurus ranting akan dibuatkan seragam partai oleh DPD,” jelasnya.

Pihaknya optimis calon yang diusung PDI-P bisa meraih suara tertinggi pada Pilkada Buleleng, 15 Februari 2017. Agenda berikutnya adalah Pilgub Bali pada April 2018. Untuk itu Koster mengajak semua kader PDI-P tetap kompak. “Jangan lagi ada membelot dan berjalan sendiri-sendiri. Saya sudah dipanggil dan diberi arahan oleh Ibu Megawati agar Pilgub Bali dikelola dengan baik,” tandasnya.

Rieke Diah Pitaloka yang menjabat sekretaris pusat analisa dan pengendali situasi mengajak semua kader PDI-P kompak dan solid.

Kader PDI-P di Bali tidak boleh berebut menjadi calon gubernur, mengingat ada agenda besar nasional yang lebih penting yang harus diwaspadai. ‘’Indonesia sedang dalam pancaroba, NKRI tengah mengalami cobaan yang tidak ringan. Kader Banteng tidak boleh berdiam diri menyaksikan keadaan bangsa dan negara ini, tapi mesti bergerak menjaga keutuhan NKRI, Pancasila dan UUD 1945,” tegasnya. (ad74)

Tabanan (Bali Post) –

Banjir bandang yang melanda wilayah Kecamatan Baturiti pada Rabu (21/12) lalu, mempengaruhi tingkat kunjungan ke Daya Tarik Wisata (DTW) Ulun Danu Beratan, Bedugul. Objek wisata ini terkena banjir yang menyebabkan rusaknya areal taman dan pura beji. Akibatnya, kunjungan ke DTW Ulun Danu Beratan mengalami penurunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Bali Post/kmb24

POHON NATAL - Pohon Natal setinggi 17 meter di DTW Ulun Danu Beratan.

Manajer DTW Ulun Danu Beratan Wayan Mustika, Senin (26/12) kemarin mengatakan biasanya mendekati Nataru terjadi kenaikan wisatawan. Tahun lalu kunjungan per hari rata-rata 7.000 orang, namun tahun ini menurun menjadi 5.000 hingga 6.000 orang. ‘’Jika dibandingkankan tahun lalu memang ada penurunan kunjungan, tetapi jika dihitung dari target kunjungan setahun sudah melebihi,’’ jelasnya.

Kondisi cuaca menjadi faktor penting kunjungan wisatawan ke DTW Ulun Danu Beratan.

Akan tetapi dua hari terakhir pengunjung kembali ramai karena cuaca cerah. Berdasarkan data, pada Minggu (25/12) jumlah kunjungan 6.875 orang yang terdiri atas dewasa asing 875 orang, anak-anak asing 250, dewasa lokal 4.500 dan anak lokal 1.250 orang.

Menurut Mustika, kerusakan fasilitas seperti taman yang

terendam lumpur banjir tidak berpengaruh signifikan pada wisawatan yang berkunjung.

Hanya akses menuju Pura Taman Beji hingga kemarin belum bisa difungsikan karena masih dalam tahap perbaikan dan pembersihan lumpur serta sampah. ‘’Areal taman dan jalan setapak menuju Pura Taman Beji kerusakannya hampir 95 persen. Sekarang sedang ada pembersihan lumpur dan sampah menggunakan alat berat. Karenanya wisatawan dan pamedek diharapkan maklum tidak bisa ke areal tersebut sampai selesai dibersihkan dan ditata kembali,’’ katanya.

Sementara itu, pengelola DTW Ulun Danu Beratan membuat pohon Natal setinggi 17 meter, namun tidak seindah yang direncanakan. Hujan deras menyebakan beberapa hiasan rusak dan hilang. ‘’Hiasanya tidak sebagus awalnya,’’ tutur Mustika. (kmb24)

KBS Minta Kader Solid dan Bersatu Pilgub Bali 2018, PDI Perjuangan Harus Menang

LANTIK - Ketua DPC PDI-P Tabanan Komang Gde Sanjaya melantik pengurus ranting PDI-P se-Kabupaten Tabanan di Wantilan Pura Luhur Batukaru, Penebel.

BPBD Perlu Alat Berat

Tabanan (Bali Post) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tabanan memplot anggaran Rp 1,5 miliar dalam dua tahun terakhir. Dana ini mencukupi bahkan lebih dalam menanggulangi kerusakan akibat bencana, sehingga BPBD Tabanan tidak mengajukan anggaran di APBD perubahan. Jumlah yang sama diajukan pada APBD Induk 2017.

Akan tetapi terjadinya bencana di Kecamatan Baturiti baru-baru ini membuat dana Rp 1,5 miliar di APBD induk dipandang kurang sehingga akan diajukan anggaran tambahan di APBD perubahan 2017 mendatang.

Kepala BPBD Tabanan I Gusti Ngurah Made Sucita, Senin (26/12) kemarin mengatakan anggaran bencana tahun 2016 Rp 1,5 miliar hingga awal Desember masih tersisa Rp 74 juta. Dana ini telah disalurkan pada 240 titik bencana.

Besaran yang diberikan per titik berbeda tergantung tingkat kerusakan.

Banjir bandang di Baturiti yang merusak beberapa titik salah satunya Pura Teratai Bang, menyebabkan alokasi Rp 1,5 miliar tidak mencukupi. Untuk itu Pemkab Tabanan berencana meminta bantuan anggaran Rp 5 miliar dari Provinsi Bali untuk menata ulang pembangunan pura.

Selain itu, BPDB Tabanan membutuhkan alat berat. Guna memenuhi keperluan akan alat tersebut, pihaknya selama ini berkoordinasi dengan PU dan Dinas Perikanan yang memiliki loader dan eksavator. ‘’BPBD Tabanan belum memiliki alat berat. Jika memerlukan kami minta bantuan PU dan Dinas Perikanan,’’ jelasnya.

Alat berat lain yang diperlukan adalah lifting yang digunakan untuk memangkas pohon perindang di sepanjang jalan. Pemangkasan rutin perlu dilakukan untuk menghindari pohon tumbang. Dalam hal ini BPBD bekerja sama dengan DKP Tabanan. Aset fasilitas penanganan bencana di BPBD kurang lebih Rp 4 miliar yang terdiri atas tenda, senter, sensor dan perahu karet. (kmb24)

KETUA DPD PDI Perjuangan Provinsi Bali Dr. Ir. Wayan Koster, M.M. menginstruksikan jajaran pengurus kader dan simpatisan partai harus kompak, solid dan bersatu menghadapi perhelatan politik mulai Pilkada 2017 hingga Pilgub 2018. Memenangkan Pilgub 2018 adalah harga mati.

Hal itu ditegaskan Koster saat memberikan pengarahan pada pelantikan pengurus Ranting PDI-P se-Kabupaten Tabanan yang mengambil tempat di Pura Luhur Batukaru, Kecamatan Penebal, Senin (26/12) kemarin.

Pelantikan pengurus Ranting se-Kabupaten Tabanan menjadi istimewa dengan hadirnya Sekretaris Pusat Analisa dan Pengendali Situasi Partai DPP PDI-P Rieke Diah Pitaloka, pengurus DPP Made Urip, Sekretaris Dewan Pertimbangan Daerah PDI-P Bali Nyoman Adi Wiryatama, sejumlah pengurus DPD PDI-P Bali, Ketua DPC PDI-P Kabupaten Tabanan I Komang Gde Sanjaya, Ketua DPRD Tabanan Ketut ‘‘Boping’’ Suryadi dan anggota Fraksi PDI-P DPRD Tabanan.

KBS memulai pengarahannya dengan menyatakan pelantikan ranting adalah bentuk konsolidasi internal, sesuai arahan DPP, instruksi Kepala Pusat Analisa dan Pengendali Situasi Partai Prananda Prabowo, serta keputusan Rekerda I DPD PDI-P Bali. “Seluruh organisasi partai harus solid, memiliki tata kelola yang baik, berdisiplin dengan sepenuhnya melaksanakan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga untuk kebesaran partai,” tegasnya Dalam menghadapi Pilgub Bali pada April 2018, KBS selaku ketua DPD mengajak seluruh seluruh struktur partai di Bali agar solid, kompak dan bersatu. “Tidak boleh ada yang membelot, aneh-aneh, berjalan sendiri-sendiri di luar arahan Ketua Umum DPP Ibu Megawati Soekarnoputri,” ujarnya. KBS mengaku sudah dipanggil dan mendapat arahan dari Ketua DPP agar Pilgub Bali dikelola dengan sebaik-baiknya demi memperoleh kemenangan.

Arahan dimaksud adalah kepala daerah dan wakil kepala daerah yang maju lewat PDI-P

agar menyelesaikan tugasnya sampai masa jabatannya berakhir. Adi Wiryatama agar mensyukuri jabatan yang didapatnya sampai saat ini. “Arahan ibu ketua umum tersebut supaya tidak ada keragu-raguan di seluruh pengurus dan kader partai terkait siapa yang diarahkan untuk maju pada Pilgub 2018,” tegas KBS. Sebagai Ketua DPD PDI-P Bali, Koster menginstruksikan seluruh kader partai di Bali taat pada komando ketua DPD, sehingga seluruh kader PDI-P solid, kompak dan bersatu menghadapi Pilgub 2018. “Tidak boleh ada keinginan berjalan sendirisendiri, tidak boleh bersitegang sesama kader partai, tidak boleh ada tindakan kontra produktif, dan saling mengganggu sesama kader partai dengan cara-cara tidak sehat. Harus tegak lurus sesuai arahan pimpinan partai,” jelasnya. Dengan arahan Megawati tersebut, yang menjadi fokus pada Pilgub 2018 adalah KBS. Rieke Diah Pitaloka yang biasa dipanggil Oneng juga mengingatkan kader khususnya

BERSAMA – Wayan Koster (dua dari kiri) bersama Rieke Diah Pitaloka, Komang Gde Sanjaya dan Nyoman Adi Wiryatama pada pelantikan pengurus Ranting PDI-P se-Kabupaten Tabanan. di Tabanan jangan ribut-ribut. dimenangkan. Bali bukan saja “Tidak perlu ada yang diributkan percontohan pelaksanaan Pola di Bali atau di Tabanan. Di luar Pembangunan Nasional Semesta sudah ribut, Tabanan jangan Berencana (PPNSB), tapi juga ikut ribut. Kalau kita solid arti- memastikan kebhinnekaan tetap nya setengah peperangan sudah hidup. Secara terbuka Rieke kita menangkan,” sebutnya. menyebut KBS adalah sebuah Pilgub Bali 2018, kata dia pilihan yang telah melalui proses tidak ada pilihan lain harus panjang. (ad1369)

Warung Global

Pemerintah Mesti Tegakkan Perda Bangunan

SEIRING perkembangan zaman, pola pikir manusia juga mengalami perubahan. Pikiran yang modern berdampak pada pola bangunan yang serba modern bahkan minimalis.

Sridham di Mengwi menyampaikan ini mengomentari topik ‘’Arsitektur Bali Harus Dijaga’’ dalam acara Warung Global di Radio Global FM Bali yang dipancarluaskan Singaraja FM, Swara Negara FM, SWiB Amlapura FM dan Genta Bali FM, Senin (26/12) kemarin.

Sugik di Mambal berpendapat, bangunan sekarang meniru gaya barat. Jika ada perda yang mengatur soal arsitektur bangunan, harus ditegakkan dan yang melanggar diberikan sanksi tegas.

Sementara Fera di Tabanan terus mengajak masyarakat Bali

agar menjaga budaya daerah.

Jangan sampai hilang meski dipengaruhi oleh apa pun. Sebab, budaya dan kearifan lokal Bali yang menjadi daya tarik wisatawan datang ke sini.

Peraturan soal bangunan, arsitektur dan sebagainya sudah diatur sejak pemerintahan

Gubernur Ida Bagus Mantra.

Jika sekarang pelanggaran marak, berarti perdanya tidak dijalankan. Demikian menurut Wayan Gubar di Klungkung.

Masyarakat umum tidak menggunakan arsitektur Bali pada bangunannya karena biayanya mahal, padahal unik dan menjadi daya tarik wisatawan. Bangunan hotel, gedung atau akomodasi wisata lain di Bali mesti diwajibkan menggunakan arsitektur Bali. Kalau tidak jangan diberi izin membangun.

Ketut Dawi di Badung menambahkan, di samping mahal, saat ini lahan di Bali kian menyempit.

Bentuk bangunan rumah atau apa pun sekarang menjulang ke atas. Meskipun batas ketinggiannya sudah diatur, ini tetap perlu diawasi di lapangan.

Meskipun zaman sudah mod-

ern, Nyoman Mastra di Gianyar melihat arsitektur Bali masih tetap terjaga sampai sekarang dan malah semakin bagus.

Meskipun bangunan modern mendominasi di Bali, arsitektur Bali harus tetap ada.

Arya di Denpasar menilai Perda Nomor 5 Tahun 2005 yang mengatur soal ini ibarat macan kertas. Apakah pemerintah berani membongkar bangunan yang melanggar perda tersebut? Rasanya sulit. Pemerintah mesti berhenti membuat perda asal-asalan yang penerapannya tidak jelas di lapangan. Rakyat dirugikan, sebab uangnya dipakai membuat perda.

Menurut Werdha di Gianyar, arsitektur Bali mahal atau tidak itu relatif, tergantung bagaimana kita menyiasati. Arsitektur Bali harus dijaga bahkan terus

dikembangkan. Kendala yang ditemui jika ingin bangunan tetap mengusung konsep arsitektur Bali adalah lahan. Saat ini lahan semakin menyempit sehingga wajar jika bangunan dibuat vertikal.

Ia berharap ketika orang luar masuk Bali, ada nuansa dan ornamen bercirikan Bali. Jangan sampai tinggal di Bali tapi bangunannya tidak bernuansa Bali. Terkait perda yang mengatur soal arsitektur Bali, pejabat harus memberi contoh, apakah bangunan di rumahnya sudah berarsitektur Bali atau belum.

Made Suena menambahkan, idealnya arsitektur lokal dijaga dan dipertahankan, namun realitanya sangat jauh. Sekarang arsitektur lokal sudah tereliminasi, sehingga perda harus ditegakkan. (sikha)

15

Selasa Umanis, 27 Desember 2016 Hasil NBA Senin (26/12) LA Lakers vs Oklahoma City vs San Antonio vs Cleveland vs Boston vs

LA Clippers 111-102 Minnesota 112-100 Chicago 119-100 Golden State 109-108 NY Knicks 119-114

Petra Kvitova

Bali Post/rtr

Pasca-Operasi, Kvitova Main Tenis Lagi Jamie Vardy

Bali Post/ap

Ranieri Soroti Hukuman Vardy

London Manajer Leicester City Claudio Ranieri mengkritik keputusan penolakan banding klub terhadap kartu merah dan larangan tiga pertandingan untuk striker Jamie Vardy.

Vardy top-scorer Leicester pada musim lalu langsung menerima kartu merah saat laga imbang 2-2 di Stoke City. Dia akan memulai hukumannya saat melawan Everton. ‘’Semua orang di Inggris, dan seluruh dunia, menyaksikan pelanggaran yang terjadi dan mengatakan itu bukan pelanggaran,’’ ujar Ranieri kepada wartawan. ‘’Kami mengajukan banding, karena kami percaya pada sesuatu yang benar dan kami sangat kecewa dengan hasilnya, karena ketika kami melakukan kesalahan atau ketika pemain saya membuat kesalahan, kami tidak mengajukan banding,’’ bebernya.

Bek Christian Fuchs dan Robert Huth juga akan absen saat melawan Everton, sementara gelandang Danny Drinkwater diragukan bisa tampil setelah menderita cedera lutut awal bulan ini. ‘’Ini adalah kesempatan yang sangat baik untuk para pemain, yang menjadi cadangan untuk bermain, untuk menunjukkan (membuat kesan) dan saling bekerja bersama-sama dengan sangat baik,’’ kata Ranieri. (ant/rtr)

PSM Fokus Buru ’’Defender’’

Makassar (Bali Post) Manajemen PSM Makassar menyatakan akan lebih fokus mencari pemain yang berposisi belakang (defender) untuk memperkokoh pertahanan tim ‘’Juku Eja’’ menghadapi Indonesia Super League (ISL) 2017.

CEO PSM Makassar Munafri Arifuddin, di Makassar, Senin (26/12) kemarin mengatakan, pihaknya memang akan mencari pemain berdasarkan posisi karena kondisi pertahanan PSM yang memang begitu rawan saat tampil di Torabika Soccer Championship (TSC) 2016. ‘’Untuk pemain yang menjadi incaran, tentu berdasarkan posisi. Saat TSC kami sangat rawan di belakang, dan itu terbukti dengan banyak kemasukan yang dialami sepanjang keterlibatan kami di TSC,’’ katanya.

Ia menjelaskan, posisi yang memang begitu mendesak untuk dilakukan perubahan, yakni mulai dari sektor bek kiri, bek kanan, stopper termasuk penjaga gawang yang akan mengawal pertahanan PSM. Dirinya juga menegaskan untuk proses perburuan atau perekrutan pemain memang akan lebih ketat dan selektif. Hal itu dilakukan agar mendapatkan pemain yang memang pada akhirnya bisa menjadi andalan tim ke depan.

Soal keputusan memberikan prioritas bagi pemain putra daerah, dirinya tidak menyangkalnya. Meski demikian, katanya, pihaknya tentu tetap akan memilih berdasarkan posisi pemain. ‘’Artinya meski pemain lokal itu punya kualitas, namun bukan posisi yang kami cari, maka tentu cukup sulit untuk langsung merekrutnya.

Kami juga berharap pemain itu sudah ada kejelasan sebelum melaksanakan TC di Bali, 23 Januari 2017,’’ jelasnya.

Sebelumnya, Media Officer PSM Ramli Manong menyatakan, pihaknya tetap memberikan prioritas utama bagi putra daerah untuk bergabung bersama tim Juku Eja menghadapi Indonesia Super League (ISL) 2017.

Manajemen PSM tidak akan menyianyiakan potensi pemain asli dari Sulsel, meski tetap memberikan ruang bagi atlet luar untuk memperkuat PSM ke depan.

Pihaknya juga mengaku jika tetap memberikan ruang bagi pemain dari luar, yang memang akan menjadi target buruan PSM, untuk memperkuat tim sekaligus meraih prestasi terbaik di kompetisi resmi ISL 2017. ‘’Banyak pemain putra daerah yang punya kualitas, dan itu tentu patut direkrut.

Intinya kami akan proporsinal saja, berdasarkan kebutuhan dan kualitas pemain yang bersangkutan,’’ ujarnya. (ant)

Bali Post/ap

SODOK BOLA - Pebasket Cleveland Cavaliers Kyrie Irving (depan) berupaya merebut bola, walaupun bolanya sudah disodok lawannya Andre Iguodala dari Golden State Warriors.

Irving Bawa Cavs Ungguli Warriors Washington -

Ketika Kyrie Irving melalui lautan pewarta dan berjalan ke ruang ganti, Senin (26/12) kemarin, rekan setimnya LeBron James melihatnya datang dan hal itu mengejutkannya. ‘’Dia istimewa,’’ puji James.

Irving kelihatannya memiliki hadiah istimewa: menghancurkan Golden State Warriors.

Jumper turnover-nya melewati Klay Thompson, saat pertandingan menyisakan waktu 3,4 detik, membuat Cleveland Cavaliers menang 109-108 pada pertandingan yang merupakan final NBA, setelah Cleveland tertinggal 14 angka pada awal kuarter keempat. ‘’Dia merupakan pembunuh di lapangan,’’ kata pelatih Cavs Tyronn Lue. Jumper Irving melewati Thompson mengingatkan pada lemparan tiga angkanya pada menit terakhir Game 7, ketika ia menuntaskan kebangkitan Cavs, dari ketinggalan 1-3, dan memberikan gelar kejuaraan pertama bagi Cleveland dalam rentang waktu 52 tahun.

Saat itu ia melepaskan lemparan tiga angka melewati Steph Curry dengan kakinya yang lebih lemah.

Kali ini, ia menaklukkan pertahanan superior dari Thompson. ‘’Saya benar-benar yakin Klay ingin berhadapan dengan saya, dan saya yakin saya pun ingin menghadapi Klay,’’ kata Irving. ‘’Ini hanya permainan hebat yang berakhir seperti itu, namun itu merupakan pertahanan tangguh,’’ sambungnya.

Warriors memimpin pada sebagian besar jalannya permainan, dan memperbesar keunggulan mereka menjadi 94-80,

meski James diistirahatkan pada awal kuarter keempat. Namun dunk yang dilakukan James saat pertandingan menyisakan 1:43, membuat Cavs memimpin 105103, keunggulan pertama mereka sejak awal kuarter pertama, dan Warriors hanya mampu mengukir 13 angka, pada sembilan terakhir pertandingan ini. ‘’Kami memiliki kesempatan untuk menjauhkan diri dari mereka,’’ kata pelatih Golden State Steve Kerr. ‘’Kami memiliki sejumlah penguasaan bola yang buruk berturut-turut. Kami memiliki terlalu banyak turnover. Kami mengendalikan permainan dan kami tidak mengeksekusi semuanya pada kuarter keempat.

Akan menjadi rekaman (video) yang hebat untuk disaksikan kembali. Ini akan menjadi sangat berharga bagi kami untuk melihat rekaman itu karena kami tahu kami telah menyia-nyiakannya,’’ tambahnya Irving mengemas 25 angka, sedangkan James mengukir 31 angka dan 13 rebound. Kevin Love menambahi 20 angka dan enam rebound. Kevin Durant tampil sensasional pada babak pertama rivalitas terbaik di NBA. Durant memasukkan 36 angka dan melakukan 15 rebound, namun tidak mampu memaksimalkan peluang mencetak angka penentu kemenangan menyusul angka

yang dibukukan Irving.

Golden State mengandalkan Durant, yang berbenturan dengan Richard Jefferson dan kehilangan keseimbangannya. Ia terjatuh dan tidak dinyatakan sebagai pelanggaran ketika Warriors kehabisan waktu. ‘’Saya berusaha untuk membuat gerakan. Saya tidak terjatuh sendiri,’’ kata Durrant. Jefferson tidak percaya bahwa ia telah melanggar pemain lawa Thompson mencetak 24 angka, dan Draymond Green mengemas 16 angka, saat dirinya melakukan banyak pelanggaran sepanjang pertandingan.

Curry mencetak 15 angka pada empat keberhasilan dari 11 tembakan, meski ia memasukkan lemparan tiga angka, saat pertandingan menyisakan 1:14 yang membuat Warriors unggul 108-105.

Curry menghadap kepada para penonton yang mencemooh dengan mengangkat tiga jari sebagai bentuk selebrasi, namun tidak seperti pada Juni, Cavs tidak takluk. ‘’Tentu saja, emosi keluar bukan hanya bagi para pemain namun untuk (media) dan para penggemar,’’ kata James. ‘’Inilah dua match up terakhir, maka semuanya hanya mulai berpikir kembali mengenai apa yang terjadi antara final-final tahun lalu, dan final-final sebelumnya, begitu emosional, itu merupakan hal yang alami,’’ papar James. (ant)

Prague Juara Wimbledon dua kali Petra Kvitova, pekan lalu, menyatakan dirinya akan melakukan segala upaya yang ia bisa untuk kembali ke tenis, setelah mengalami cedera tangan dalam serangan pisau, yang membuat ia absen selama minimal enam bulan. Kvitova terluka ketika ia berjuang dari penyusup di rumahnya di Republik Ceko, melukai semua jari yang digunakan untuk bermain dengan tangan kirinya.

Petenis putri peringkat 11 dunia itu muncul langsung di media untuk pertama kalinya setelah menjalani operasi untuk memperbaiki otot tendon di tangannya, dan ia bertekad untuk kembali bermain. ‘’Saya tidak punya pilihan selain untuk melihat ke depan, dan tidak mundur ke belakang, untuk melihat bagaimana semuanya akan berjalan,’’ katanya dalam konferensi pers di mana ia bisa terlihat tersenyum dan tertawa pada saat itu. ‘’Ini tidak benar-benar masalah bagi saya, berapa lama akan diperlukan untuk (bermain lagi). Apakah itu tiga bulan, enam bulan, satu tahun atau seberapa lama. Namun yang pasti saya ingin kembali satu hari nanti dan saya akan melakukan segala kemungkinan untuk melakukan hal itu,’’ paparnya.

Kvitova mengatakan, ia telah mampu menggerakkan jarijarinya di pemeriksaan dokter, yang ia disebut ‘’hadiah Natal terbesarnya’’.

Berita tentang serangan terhadap Kvitova ini mengejutkan dunia tenis. Petenis berusia 26 tahun itu berusaha keras naik ke peringkat dua dunia, pada 2011, ketika dia memenangkan pertama kali dari dua gelar juara tunggal Wimbledon. Dia tetap berada di peringkat 10 besar dunia, sebelum agak tergelincir pada musim ini. Namun, dia menunjukkan peningkatan performa dalam beberapa bulan terakhir, memenangkan gelar juara turnamen Wuhan Terbuka, pada bulan Oktober, dan meraih trofi Elite WTA akhir musim pada bulan November.

Media telah melaporkan adanya penyusup ke dalam apartemennya, dan polisi masih berupaya mencari penyerangnya. Serangan itu telah digambarkan sebagai tindakan kriminal sasaran acak, dengan Kvitova tidak secara khusus menjadi targetnya. (ant/rtr)

Benjamin Mendy

Bali Post/rtr

Bek Monaco Mendy Dihukum

Paris Bek Monaco Benjamin Mendy dijatuhi hukuman skorsing selama lima pertandingan oleh komite disiplin Liga Prancis (Ligue 1), setelah ia diusir dalam laga kandang saat kalah 3-1 dari Olympique Lyonnais. Demikian klubnya mengatakan hal itu, baru-baru ini.

Pemain berusia 22 tahun, yang melakoni larangan pertandingan pertamanya saat Monaco menang 2-1 atas Caen, dikeluarkan saat babak pertama setelah ia memukul gelandang Olympique Corentin Tolisso. Monaco berada di posisi kedua Ligue 1, dua poin di bawah pemuncak klasemen Nice. Mendy mendapat kritik dari pelatihnya sendiri Leonardo Jardim terkait pengusirannya itu. ‘’Wasit benar, Benjamin membuat kesalahan,’’ katanya. ‘’Saya sudah membicarakan hal itu dengan dia. Dia harus tetap kepala dingin, jika dia ingin bermain pada tingkat tinggi,’’ sarannya. (ant/rtr)

Madura United Perpanjang Kontrak Pelatih Gomes Pamekasan (Bali Post) Manajemen klub sepak bola Madura United FC kembali memperpanjang kontrak pelatih asal Brazil Mario Gomes De Oliviera untuk kompetisi 2017. ‘’Kami memutuskan untuk memperpanjang kembali kontrak dengan Gomes, karena yang bersangkutan menyanggupi untuk memenuhi target yang telah ditetapkan manajemen,’’ kata Manajer Madura United FC Haruna Soemitro yang disampaikan oleh Media Officer klub sepak bola itu Tabri Syaifullah Munir, di Pamekasan, Senin (26/12) kemarin.

Ia menjelaskan, ada lima poin yang menjadi target manajemen.

Pertama, Gomes harus mampu memperkuat karakter tim sebagaimana filosofi ‘’Laskar Sape Kerap’’, tidak pernah menoleh ke belakang dan terus mengejar prestasi yang lebih baik.

Kedua, pelatih harus mampu meningkatkan performa tim dengan lebih meningkatkan soliditas sebagai keluarga besar. ‘’Ketiga, pelatih harus bisa mempertajam pola serangan, dengan tidak melupakan pertahanan yang solid,’’

kata Haruna pula.

Sementara target yang ditetapkan manajemen pada poin keempat, adalah pelatih harus bisa membantu mempromosikan pemain putra daerah Madura. ‘’Prasyarat atau target kelima yang kami ajukan kepada pelatih adalah harus bisa membantu Madura United berlaga di kompetisi resmi level Asia,’’ kata Haruna.

Dari lima hal itu, Gomes menyanggupinya, sehingga manajemen dan pemilik klub sepakat untuk memperpanjang kontrak dengan pelatih asal Brazil itu untuk musim tahun 2017. ‘’Selain dari lima hal itu, yang juga penting diperhatikan, dan juga telah disanggupi Gomes yakni bisa kembali membawa tim kebanggaan masyarakat Madura itu berada di papan atas,’’ ujar Haruna lagi.

Pada musim kompetisi tahun ini, yakni pada kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016, pelatih Mario Gomes De Oliviera mampu membawa klub sepak bola kebanggaan masyarakat Madura itu masuk papan atas, bahkan sempat memimpin puncak klasemen sementara pada putaran

pertama ISC. Manajemen klub menargetkan Madura United FC di ISC 2016 itu masuk dalam empat besar, namun ternyata ‘’Laskar Sape Kerap’’ berhasil meraih juara tiga, melampaui target yang ditetapkan manajemen. Madura United FC merupakan satu-satunya klub sepak bola, yang diterima suporter bola di empat kabupaten di Pulau Garam, Madura, Jawa Timur.

Hal itu karena klub tidak mengatasnamakan kabupaten tertentu melainkan mengusung nama Madura. Selain Madura United FC, klub sepak bola yang juga berhasil masuk dalam tiga besar ISC ialah Perrsu Kaisar Madura. Perrsu masuk tiga besar di grup B ISC, sedangkan MU di grup A ISC. Sedangkan Persepam Madura Utama gagal masuk final, bahkan sejarah pertandingan klub sepak bola ini sering diwarnai kericuhan.

Kini, tuntutan merombak manajemen di tubuh Persepam semakin kuat, setelah klub sepak bola yang pertama kali masuk divisi utama di Pulau Madura itu, justru kalah dari Perrsu yang merupakan klub baru di Madura. (ant)

Mario Gomes De Oliviera

Bali Post/ist

OLAHRAGA

16

Selasa Umanis, 27 Desember 2016

Berharap Deya Huni Pelatnas

Mangupura (Bali Post) -

Made Deya Surya Saraswati yang menduduki posisi runner-up pada event Junior Master, di GOR Djarum, Magelang, Jateng, 19-23 Desember lalu, diharapkan bisa menghuni pelatnas. Pasalnya, idaman setiap pebulu tangkis daerah yakni bisa tembus ke pelatnas.

Bali Post/ist

EMAS -- Atlet panahan tuan rumah Gandawa Archery Club Kadek Adi Juliana (kiri) bersama Kadek Meilyana Syahrani merebut emas di nomor campuran (mix) standard bow di ajang Gandawa AC Cup III Archery Open Tournament, di Lapangan Sading, Badung, baru-baru ini.

Gandawa Cup Acuan Pembentukan Tim Porprov Badung

Mangupura (Bali Post) Kejuaraan panahan terbuka se-Jawa dan Bali bertajuk ‘’Gandawa AC Cup III Archery Open Tournament 2016’’ di Lapangan Sading, Badung, baru-baru ini, dipakai acuan untuk pembentukan tim Porprov Badung.

Ketua Umum KONI Badung Si Putu Raka Arnaya saat menghadiri pembukaan turnamen terbuka mengakui event ini sangat bergengsi dengan melibatkan atlet panahan dari Banyuwangi, PPLP Jatim, Perpani Surabaya, Perpani DIY, Pengkab Perpani Bojonegoro, ditambah atlet Perpani se-Bali. ‘’Sementara untuk pembentukan atlet renang Porprov, kami pakai acuan hasil Kejuaraan Renang Antar-Perkumpulan Seluruh Indonesia (KRAPSI),’’ ujar Si Putu Raka Arnaya.

Menjelang dihelatnya Porprov Bali 2017 mendatang di Gianyar, Perpani Badung membentuk tim bayangan pada Januari 2017 nanti. Pelatih tim panahan Badung I Wayan Sujana, Senin (26/12) kemarin, menjelaskan pemanah yang akan masuk ke dalam tim bayangan itu diseleksi. ‘’Kami sudah memantau pemanah-pemanah tersebut. Dan besar kemungkinan mantan pemanah PON Bali lalu juga akan masuk ke dalam tim seperti Kadek Dian Vanagosi, Agus Adnyana dan Putu Eka Agustini,’’ ujarnya.

Hanya, seorang pemanah lagi yakni Tomoko Suzuki belum jelas kabarnya. Berdasarkan informasi yang disampaikan pihaknya, Tomoko dikabarkan sudah mengembalikan peralatan panahnya ke Pengkab Perpani Badung.

Pihaknya menargetkan setidaknya bisa mempertahankan 3 medali emas yang disabet saat Porprov Bali 2015 silam. Bahkan, harus bisa meningkatkannya. Badung sendiri siap turun full team yang artinya akan tampil di nomor compound putra-putri, recurve putra-putri dan nasional putra-putri. Begitu juga di nomor beregu ditambah dengan nomor mix atau campuran compound dan recurve. ‘’Rencana Badung akan berkekuatan 24 pemanah.

Semuanya itu akan turun sesuai dengan nomor spesialis mereka,’’ jelasnya.

Untuk memantau perkembangan mereka lebih jauh, bakal diadakan sistem scoring tiap bulan, untuk mengevaluasi pemanah itu apakah nanti layak masuk tim inti panahan Porprov Badung. (kmb)

Tarung Derajat Denpasar Bentuk Tim Porprov Denpasar (Bali Post) Pengkot Keluarga Olahraga Tarung Derajat (Kodrat) Denpasar merampungkan tim bayangan untuk menuju Porprov Bali 2017 mendatang. Tim bayangan tersebut berkekuatan 20 petarung putra dan 5 petarung putri serta petarung di seni gerak.

Ketum Pengkot Kodrat Denpasar I Nyoman Darsa didampingi Sekum I Gusti Agung Bagus Rudy Sumastra, Senin (26/12) kemarin menjelaskan, seleksi terakhir itu telah rampung dilakukan pada pekan lalu. Dari jumlah atlet yang dibidik merupakan petarung-petarung lama yang berasal dari empat kecamatan di Kota Denpasar.

“Masih didominasi petarung lama seperti di antaranya Prawira Taya, Dedy, Heri, Ayu Nitri, Hening, Dendy dan Dandy,” ujar Nyoman Darsa.

Para petarung ini akan dibentuk secara definitif pasca-Piala Wali Kota pada Februari 2017 nanti. Jadi, lanjutnya, seluruh petarung yang berasal dari kecamatankecamatan di Kota Denpasar akan dikembalikan ke kecamatan masing-masing di mana atlet itu berdomisili.

Nah, barulah di Wali Kota Cup tersebut perkembangan mereka dipantau lagi, kemudian menetapkan tim inti, di mana yang terpilih itu merupakan yang terbaik.

Gung Rudy menambahkan, setelah terbentuk tim inti tersebut, barulah masuk ke program latihan. Soal program latihan itu, dijelaskan, di tiga bulan pertama fokus terhadap pengembangan fisik dan juga otot. Kemudian tiga bulan berikutnya dilanjutkan ke tahap teknik tarung dan gerak kaki maupun tangan. “Menjelang Porprov baru kami tekankan di strategi bertarung. Tentunya sebelum itu mereka harus digenjot fisiknya,” terangnya.

Pihaknya juga tak menutup kemungkinan dalam program yang berjalan tersebut, Kodrat Denpasar juga menyiapkan try-out untuk petarungnya. “Rencana sekitar Juni atau Juli. Kami mungkin memilih Jatim dan NTB untuk latih-tanding. Minimal kami intensifkan uji coba di Bali saja,” urainya.

Nyoman Darsa dan Rudy Sumastra menekankan khususnya kepada KONI Bali, dalam hal ini tentang KONI Card, dan juga mutasi atlet, berharap induk organisasi olahraga di Bali tersebut lebih intens. Tujuannya, supaya kejadian saling klaim atlet tidak terjadi lagi. “Kami bercermin dari kejadian pada 2015 lalu, ketika atlet seni gerak kami terjadi tarik ulur. Sehingga merugikan atlet itu sendiri, baik segi mental maupun konsentrasi saat pemusatan latihan,” tegas Nyoman Darsa. (kmb)

Harapan itu dilontarkan Made Wijaya selaku pelatih Deya, di Dalung, Badung, Senin (26/12) kemarin. Wijaya mengakui atlet asuhannya pernah juara Junior Master pada 2013 silam, ketika Deya masih kategori remaja. ‘’Saat ini Deya masuk kategori taruna U-19,’’ ucapnya.

Dijelaskannya, pihaknya ingin Ketua PP PBSI terpilih Wiranto yang belum dilantik, tetap mentradisikan para pebulu tangkis yang berjaya di Junior Master bisa masuk pelatnas sebagai pelapis atlet senior. Apalagi, event Junior Master dianggap paling bergengsi di Tanah Air, sebab hanya melibatkan pebulu tangkis yang bercokol di urutan 16 besar nasional.

Di sisi lain, Deya menegaskan, persaingan di Junior Master sangat ketat. Bah-

kan, di antara 16 atlet yang berhak tampil, yang 10 yang ambil bagian. Kesepuluh pebulu tangkis diadu dalam dua grup. Deya menghuni satu pul bersama Devani (SGS PLN Jakarta) unggul 21-7, 21-19. ‘’Pada set kedua sempat leading, tetapi perlahan-lahan Devani mampu meraup poin demi poin, hingga sampai angka 19. Namun, saya tetap bersyukur bisa memenangkan pertandingan,’’ ujar Deya.

Selanjutnya, Deya mengalahkan Wulan Cahya (PB Djarum Kudus) dengan skor 14-21, 21-11, dan 21-17. ‘’Saya harus bermain rubber-set, namun lagi-lagi saya syukuri bisa unggul,’’ terang Deya.

Partai berikutnya, Deya harus mengakui ketangguhan Bening Sri Rahayu (PB Exist Jakarta) dengan skor 21-19, 19-21, dan 17-21.

Deya selanjutnya bertarung melawan Olivia Kambe (PB Jaya Raya Jakarta), hasilnya Deya unggul 21-13, 22-20. ‘’Pascamelakoni pertandingan yang melelahkan pada sistem setengah kompetisi, Deya menduduki runner-up grup, sedangkan juara grup Bening.

Padahal, Bening dikalahkan Wulan Cahya,’’ ungkapnya.

Deya pun melangkah ke babak semifnal melawan juara pul lain Khairunnisa (PB Mutiara Bandung). ‘’Hasilnya Deya sukses menekuk Khairunnisa dengan skor 21-13, dan set kedua Deya leading 6-0, tetapi lawannya menyatakan mengundurkan diri,’’ jelasnya. Pada laga pamungkas, Deya ditundukkan lawannya Winda Puji Astuti (FIFA Badminton Sidoarjo, Jatim) dengan skor 16-21, 15-21. (022)

Empat Tim Sepak Bola Putri Marakkan Piala Bengawan

Pertandingan sepak bola putri.

Jakarta (Bali Post) Empat tim sepak bola putri dari tiga provinsi bakal bersaing untuk menjadi yang terbaik pada turnamen bergengsi di Tanah Air yaitu Bengawan Cup II di Stadion R Maladi Sriwedari, Solo, Jawa Tengah, 27-31 Desember.

Berdasarkan data yang diterima media dari panitia penyelenggara di Jakarta, empat tim sepak bola putri yang bakal bersaing adalah sang juara bertahan PSW Mataram Yogyakarta, PSW Putri Surakarta dan Persijap Kartini dari Jawa Tengah dan Garda Siliwangi FC dari Jawa Barat.

Bagi tim Putri Surakarta, sebagai tim tuan rumah tidak ingin kembali terganjal, seperti turnamen yang sama sebelumnya. Meski sudah

Bali Post/ist

masuk final, namun gagal menjadi yang terbaik setelah kalah adu penalti dengan PSW Mataram.

Untuk menghadapi Bengawan Cup II, Presiden Putri Surakarta Reny Ardhianingrum mengakui persiapan yang dilakukan saat ini jauh lebih baik. Pihaknya optimis tim kebanggaan tuan rumah ini mampu meraih hasil terbaik pada turnamen penutup akhir tahun ini. ‘’Persiapan saat ini lebih panjang. Kurang lebih tiga bulan. Memang ada perubahan materi pemain dibanding sebelumnya. Meski siap, kami tidak meremehkan kekuatan calon lawan,’’ kata Reny Ardhianingrum.

Tidak hanya tim tuan rumah, yang bersemangat untuk meraih hasil terbaik, sang juara bertahan PSW

Mataram juga bersemangat untuk kembali meraih prestasi tertinggi. Bahkan, persiapan yang dilakukan juga cukup panjang, meski banyak pemainnya belum berpengalaman.

Pelatih PSW Mataram Sri Hastuti mengakui secara umum timnya telah siap.

Pihaknya juga mewaspadai calon lawan yang akan dihadapi pada turnamen, yang digagas oleh Kaukus Anak Gawang itu. Tim yang turun diprediksi bakal memberikan kejutan. ‘’Pada prinsipnya kami siap. Anak-anak juga bersemangat. Ada beberapa pemain muda, masih kecil mungkin lebih tepatnya juga akan kami coba. Di Indonesia minim kejuaraan, jadi Bengawan Cup sangat penting untuk pemain,’’ kata mantan pemain timnas sepak bola putri itu.

Tidak ketinggalan Garda Siliwangi FC dan Persijap Kartini. Meski datang sebagai debutan, kedua tim ini juga telah menunjukkan keseriusannya untuk menjadi yang terbaik. Sebagai satusatunya tim asal Jawa Barat, Garda Siliwangi bertekad untuk membuat kejutan.

Begitu juga dengan Persijap Kartini. Demi turun di Begawan Cup, tim yang dimiliki oleh Esti Puji Lestari ini, bersiap diri sejak tiga bulan lalu. Ada 100 pemain yang diseleksi, untuk masuk tim inti. Saudara dari tim Persijap yang turun di kompetisi Divisi Utama ini, juga tidak ingin numpang lewat di Bengawan Cup. (ant)

Bali Post/ist

Made Deya Surya Saraswati (kiri) bersama sang pelatih Made Wijaya.

Lindaweni Gantung Raket Madiun (Bali Post) Lindaweni Fanetri memutuskan berhenti dari kariernya sebagai atlet bulu tangkis dan sudah menyerahkan surat pengunduran diri dari Pelatnas Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) pada pekan lalu. “Saya sudah mempertimbangkan keputusan ini bersama keluarga. Saya pensiun dan bukan keluar dari pelatnas. Keputusan ini sudah matang dan saya merasa sudah maksimal,” kata Linda.

Linda akan mengakhiri kariernya mulai awal 2017, setelah 8 tahun menjadi atlet Pelatnas PP PBSI, dengan total 15 tahun perjalanannya sebagai pebulu tangkis. Atlet asal klub bulu tangkis Suryanaga Surabaya itu mengatakan dirinya akan fokus untuk menyelesaikan kuliah S-1 Jurusan Akuntansi di Universitas Trisakti. Selain itu, akan berbisnis setelah tidak lagi menjadi pebulu tangkis.

“Saya akan fokus kuliah sambil meneruskan bisnis keluarga. Akan tetapi, saya akan tetap berolahraga, karena keluarga saya menyukai olahraga,” kata perempuan berusia 26 tahun itu.

Selama berkarier di sektor tunggal putri Pelatnas PP PBSI, Linda tercatat menjuarai turnamen India Grand Prix Gold 2012, dan meraih medali perunggu dalam Kejuaraan

Dunia Bulu Tangkis 2015 di Jakarta. “Saya masih sering menangis jika mengingat momentum dalam Kejuaraan Dunia 2015. Saya mendapatkan wild card ketika itu. Hal itu sempat menjadi masalah, karena saya menggeser senior saya,” katanya.

Meskipun meraih medali perunggu, Linda mengatakan bahwa medali yang diraih dalam Kejuaraan Dunia 2015 bagaikan medali emas, karena dirinya mampu membuktikan permainan terbaiknya.

Linda juga menjadi wakil Indonesia pada nomor tunggal putri Olimpiade Rio 2016. Akan tetapi, Linda kalah pada penyisihan Grup J dari dua pemain lain, yaitu Nozomi Okuhara dari Jepang dan atlet Vietnam Thi Trang Vu. “Masih banyak hal yang harus dikerjakan pada nomor tunggal putri. Saya ingin atlet-atlet muda tunggal putri mampu membuktikan prestasi yang lebih baik, dibanding saya,” kata pemain kelahiran Jakarta itu tentang harapan pada sektor tunggal putri.

Setelah Linda, sektor tunggal putri PP PBSI masih punya sejumlah atlet yang menjadi harapan Merah Putih dalam turnamen-turnamen internasional. Mereka antara lain Hanna Ramadini, Fitriani, Gregori Mariska, dan Ruselli Hartawan. (ant)

Rafhely Bawa 14 Pemain ke LFN Padang (Bali Post) Rafhely FC Padang akan membawa 14 pemain mengikuti babak delapan besar Liga Futsal Nusantara (LFN) Nasional 2016 di GOR ITB Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, 7-9 Januari 2017.

Sebelum berlaga di ajang nasional tersebut, Rafhely FC terlebih dulu mengadakan pelatihan terpusat di Jakarta hingga 2 Januari 2017. “Untuk mematangkan persiapan, kami sengaja lebih awal berangkat untuk mengadakan TC di Jakarta,

salah satunya melawan klub Liga Pro Biang bola, setelah itu baru berangkat menuju Bandung,” kata pemilik Rafhely FC, H. Yasman Yanusar, di Padang, Minggu (25/12) lalu.

Ke-14 pemain Rafhely FC terdiri dari 10 orang berasal dari Sumbar dan empat lainnya berasal dari DKI Jakarta.

Kesepuluh tersebut yakni Ray Mahayasa, Efrinaldi, Irfan Nelson, Septian Rinaldo, Rahmad Setiawan, Fajri Setiawan, M. Sanjaya, Fauzan Erlangga, Hendra Deviardi, dan Rahmad Rawagus. Se-

dangkan empat pemain yang tampil di babak 34 besar yang tidak dibawa adalah Anggi Hidayatullah, Juniorta Fajri Habibi, Rija Kurnia Putra, dan Arie Bagus Maulana.

Di babak 8 besar ini, Rafhely FC akan dilatih oleh Junika Rahmad Ramadhon alian Doni Zola sebagai pelatih kepala, yang sebelumnya merupakan Diretur Teknik Rafhely saat LFN Sumbar, dan babak 34 besar Grup A di Padang. Ia menegaskan timnya akan tetap siap menghadapi siapa pun lawan di babak 8 besar. (ant)

Bali Post/ist

LIGA FUTSAL - Para pemain futsal Rafhely bersiap mengikuti babak delapan besar Liga Futsal Nasional (LFN).

Bali Post/dok

Ketua Umum KONI Denpasar terpilih IB Toni Astawa (kiri) bersama Wali Kota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra.

Kabinet KONI Denpasar Rampung

Denpasar (Bali Post) Kabinet KONI Kota Denpasar telah rampung disusun jajaran pengurusnya, sebagaimana amanat musorkot paling lambat 31 Desember. Hanya, secara resmi para pengurus baru bakal diumumkan 2 Januari 2017 mendatang.

Ketua Umum KONI Denpasar terpilih IB Toni Astawa, di Denpasar, Senin (26/12) kemarin, menyatakan susunan pengurus sudah rampung, hanya mungkin revisi sedikit saja.

Anggota formatur yang juga Ketua Umum KONI sebelumnya Nyoman Putrawan membenarkan susunan pengurus KONI telah tuntas. ‘’Ya mungkin tinggal revisi sedikit saja,

atau pergeseran sedikit personel kan wajar saja,’’ ucapnya.

Ia pun optimis pengurus mampu bekerja maksimal di bidangnya masing-masing. Apalagi, sosok IB Toni Astawa biasa mengurus olahraga. ‘’Kami yakin para pengurus baru bisa membawa angin segar dan kemajuan bagi olahraga di ibu kota Provinsi Bali ini,’’ ucap Putrawan.

Jika susunan kabinet KONI Denpasar telah rampung, pihaknya mengusulkan memintakan SK dari KONI Provinsi Bali. ‘’Kalau sudah turun SK dari KONI Bali, tinggal mencari hari baik (dewasa ayu) untuk menentukan tanggal dan hari pelantikannya,’’ ujar Putrawan. (022)

Selasa Umanis, 27 Desember 2016

BALI GLOBAL CLASSIFIED ADS

IKLAN MINI - IKLAN PELUANG EMAS

Sarana promosi, mempertahankan, memperluas pasar serta meningkatkan citra perusahaan, Paling efektif, mini biaya, maksimal hasilnya Informasi pasang iklan Telepon : Minggu s/d Jumat : Rp 49.500,- per baris, Sabtu : Rp 64.350,- per baris (30 character), minimum 2 baris, maksimum 10 baris (bayar dimuka), Adlibs Radio Global/Genta/Besakih Rp 50.000 (3 x siar) : (021) 5357602 - Fax : (021) 5357605 - Iklan Still Store di Bali TV : Rp 200.000,- (10 x tayang) � Jakarta � Iklan Peluang Emas : Rp 795.000,- maksimum ukuran 1 kolom X 3 cm, 10 kali muat/bulan (bayar dimuka) - Runing Teks Bali TV : Rp 50.000,- (5 x tayang) � Mataram : (0370) 639543 tidak termasuk iklan lowongan/dijual/dikontrakkan rumah, tanah, ruko, mobil, dll. Tarif khusus - Denpost Paket : Rp 165.000,- (10 x muat) � Denpasar : (0361) 225764 (hunting) e-mail:iklan@balipost.co.id 69 tahun Bali Post. Iklan mendesak untuk dimuat besok, diterima sampai pukul : 18.00 Wita - Bisnis Bali Paket : Rp 82.500,- (10 x muat) � Surabaya : (031) 5633456 � Materi iklan diserahkan berupa file dalam bentuk CD/Flashdisk dengan format: Coreldraw, Photoshop atau VISA � Email: pembacabalipost@gmail.com � Layanan Pengaduan: HP: 081 139 62168, Pin BB: 55c8e021 � Discount Up to: 10% Pembayaran dgn Kartu Kredit BNI Iklan Anda di desain langsung di bagian iklan Bali Post, GRATIS! � Tarif iklan Mini/Baris

UC Silver Bth Security Memiliki Sertifikat Security Lam Dikrm ke UC Silver,Jln. Raya Tohpati Seblah Brimob Telp.461511/461800

** Gaji 2,5Jt 085338424651 ** SPG Toko/Ksir/Admin/Pramuniaga

A.BP.001.12.16.0000993

A.BP.001.12.16.0001327

Dicari SPG Butik untuk diSeminyak Hub.081 338 678 121

B.BP.164.12.16.0000707

Dcr Admin wnt untuk Bengkel bisa komputer Hub.0811399848

***Programmer Computer Full Time S1/D3/SMK email ke hari@esolindo.com

Bendega Villas Canggu Luxury 9 bed rooms villa at Canggu is seeking for Male Butler.

Please send your CV to harsana@bendegavillas.com

A.BP.001.12.16.0001345

Dcr Serabutan Pria,Daerah Suwung Segera Hub:081338771137

Dcr Accounting,pajak,S1 Acct pglm 2 thn,hrd@melali-mice.com

B.BP.004.12.16.0000725

Dcr Staf FO The Beli-Beli Vila &Spa,085737298607/087862052546

A.BP.001.12.16.0001333

Dcr sgr Sales Marketing(Eng) Hub.PT.QRG Jimbaran 8480379

A.BP.001.12.16.0001337

B.BP.004.12.16.0000727

**Dcr Kpla Adm,HRD,Srbtn SIM A Adm Bs Computer,Saridana V/8 (Gatsu Barat) 087860180816 Sgr

Dbthkn Waiter/ss Canting Sobat Kerobokan Hub.08179700082

Cari Accounting & Kasir Berpengalaman.Lamaran ke Jl.Raya Kerobokan No.11 Tel:755204

A.BP.001.12.16.0001210

A.BP.001.12.16.0001279

B.BP.004.12.16.0000683

B.BP.154.12.16.0000738

B.BP.154.12.16.0000729

Dcr Resepsionis Untuk Klinik SMU/Sederajat Hub.085101421022 Dcr S1/D3 T.Sipil u/S,M SMK/D3 Pelaksana,QS,RAB,Surveyor,pglm 3th email:aju_cv@yahoo.com

A.BP.001.12.16.0001276 Cari PRT Tinggal Luar/Dlm Gaji Assitant Koki,Waitress wanita 1,2Jt Lokasi Dpsr 081236442070 A.BP.001.12.16.0001363 A.BP.001.12.16.0001326 diutamakan bisa Bhs.Inggris u/ Dcr Sgr pegawai jual makanan Dcr SPG u/Counter di Carrefour Cr Adm. garmen Bs Komputer Krm masakan Indonesia wanita/pria di Batubulan&Ubud 08123874947 2-10pm. English bgs n lancar CV: pakgede@hotmail.com A.BP.001.12.16.0001364 pngalaman utk Daerah Kuta-Bali coky@bali-treasures.com B.BP.004.12.16.0000687 Dcr: Reseptionist/FO,HK,Puri hub.085329818888,081241818888 Crusoes Bar legian Looking for Hp.081 145 2173 A.BP.001.12.16.0001355 B.BP.004.12.16.0000374 Asih Htl, Jl.Pantai Kuta 40, Kuta Kitchen Staff,PR,Experienced, A.BP.001.12.16.0001300 Dcr Segera Admin/Satpam/Supir/ Cr SPG/SPB Butik bs Inggris Floor Manager&Supervisor,Call Dicari Design Grafis, Tenaga Kasir(Dps/Jimbaran/Tuban) pengalaman Email CV ke: 081916398640 Email: Srbtan,H:484042,087861340445 Info 082247967318/082236521986 pakgede@hotmail.com crusoesbarbali@gmail.com A.BP.001.12.16.0001350

A.BP.001.12.16.0001346

A.BP.001.12.16.0001188

A.BP.001.12.16.0001152

Dcr staf Wr.Beguling,Kitchen, wtrss, serabutan 081238473242 B.BP.004.12.16.0000726

Dibthkan sgr Guru Bimba AIUEO Pemogan Hub.081236110357 B.BP.003.12.16.0000734

Dibthkan CS u/VZ Skin Care alamat Perum Dalung Permai Blok B/8 Ph.085739696997

A.BP.001.12.16.0001256

Dcr pembantu utk villa wanita max 35th, bisa masak makanan Indonesia Hp: 085100050706

A.BP.001.12.16.0001320

Dibutuhkan Segera Driver Truk min Lulusan SMA/SMK Berijasah mempunyai SIM B1 Hub.Chris/ Iwan 082145052700/08113165046 B.BP.033.12.16.0000721

Dicari 2Sopir SIM A utk Proyek Pnglmn Tdk diutmkan Fas.Mes, Gji Pokok&Uang Makan.Jl.P.Moyo Mo.4 Pesanggaran Hb.0361720940

A.BP.001.12.16.0001180

Dicari Kasir/Pramuniaga u/Toko Dapurku Jl.WR.Supratman No.275 089691784787

A.BP.001.12.16.0001194

Dicari S1 Teknik sipil Lamaran Dikirim ke CV Lingga Cipta Desain Jl.Raya Sulang 25 Desa Pakse Bali Klk Tlp:0366-22881

A.BP.001.12.16.0000940

Dicari Sopir untuk kantor PT. Korea Travel Hub.081338060220

B.BP.154.12.16.0000728

Dicari Tenaga Engineering Pnglmn Bkl Otmtf/Msn Indstr Bs Las Lstrk(Min 2Th)tahu dsr Kelistrikan Hub 0361-978637

B.BP.004.12.16.0000373

Dicari karywti toko/kasir Jl.Trengguli Hub.083114850802 A.BP.001.12.16.0001354

Kasir Wanita Maks 32Thn Mekanik Motor,suka Otomotif Fas:Kesehatan,Jamsostek , dll.

082146805559 B.BP.004.12.16.0000645

Krywn Pria Max 23Th,Gj 1,5-2,5 Jt min Lulus SD-081802777997 B.BP.154.12.16.0000730

Krywti Akunting,Kasir,Adm,min SMU bs Exel HP:081.338.344.155 A.BP.001.12.16.0001214

Pasti Brgkt! Kerja Perkebunan NewZealand Gj32Jt,082144074049 A.BP.001.12.16.0001321

SPG for jewelry shop.Kuta:0811 3866371;Sanur/Ubud:08113866372 B.BP.804.12.16.0000075

MOBIL - MOTOR PROPERTY RUPA-RUPA Bali Post A.BP.001.12.16.0001334

B.BP.164.12.16.0000741

B.BP.141.12.16.0000737

A.BP.001.12.16.0001353

Swift GT3’2010 Manual 135jt Ng Avanza’06 100jt,085100871119

B.BP.141.12.16.0000736

Swift’2014 Htm orsnl Tgn1 Full BodyKit,Vlg Sport,081916406854

A.BP.001.12.16.0001348 TOYOTA

A.BP.001.12.16.0001361

HONDA

CRV2014 Hitam Prestige Asli DK istmw lgs Pemilik 08123996600

A.BP.001.12.16.0001339

Hino Dutro Dump’2011 130HD Hub.087855999992 BUCepat

B.BP.164.12.16.0000733

A.BP.001.12.16.0001362

B.BP.141.12.16.0000739

BIRO JASA

!!!Canggu 5A,10A,7A Full View Swh cck Vila Tng 081246976068

Dijual Avanza Hitam istimewa Th’2010 Hub.081239175544 A.BP.001.12.16.0001347

Grand’95 Biru Met 55Jt, Baleno 97 Hitam 45Jt, 08123921551

A.BP.001.12.16.0001332

Rush TRD 14 Putih DK manual istmw,0818-0561-3699 Ng 215jt A.BP.001.12.16.0001352

Tnh Nempil 250Jt/A,Jl.Besakih PondokCitra Pmogan 08123871809 Djl Tnh 5A bisa sebagian dekat ByPass 290Jt/A Aspek Perumahan Cck Vila di Pering 08123923726

A.BP.001.12.16.0001338

Jual Tnh Kav Jl.Raya Padonan Dalung,Pinggir Jln,Cash/Kredit Hub.082237778545/087862281017 A.BP.001.11.16.0001455

Tnh 10A Ada Phn Jeruk,Jl.Ry.Br. KebonKaja,Peninjoan Tembuku Bangli Hub.229143/081338571327

DISEWAKAN TOKO Dikont.Toko Lt2 Baru(10x12mt) Jl.Trijata Hub.081238169620

A.BP.001.12.16.0001366

Toko/Galery 15Are By Pas Sanur 225Jt/Th,MurahBUC.085857117970

A.BP.001.12.16.0001336

A.BP.001.12.16.0001328

DICARI MOTOR 081338294465 Beli Tinggi MotorBekas SglMerk A.BP.001.12.16.0001359

SIUP Pajak Tax Amnesti SPT Th NPWP PasportHP.081.338.344.155 A.BP.001.12.16.0001093

Pelunasan/Gestun kartu kredit Hub.082340004545 A.BP.001.11.16.0001730

KEHILANGAN BPKB No. R/22075/11-0,DK: 1971 I,a.n:Sugrah Seak, Jl.T.Umar Gang Garuda No.11 Denpasar

Tnh Kav/Global pgr Danau Beratan HEWAN Bdgl LT77A aspek s.bangun, hrg Labrador 1,5bln Jtn Cklat Stbm A.BP.001.12.16.0001310 promo. H.081246640958/Bu Ayu 3,5JtAnaknChmpionJimb081777723 BPKB:MH1JF0212BK157216,No Pol A.BP.001.12.16.0001181 A.BP.001.12.16.0001351 B.BP.004.12.16.0000724 DK4767OK, AN:Ni Nyoman Sukerti Kav 100m2 Kwanji Dalung Rp.480 DISEWAKAN TEMPAT A.BP.001.12.16.0001342 RUPA-RUPA Nego Hub.081805531167 Dkontk Byr Bulanan Depot Lok Telah Hilang Sertifikat Tanah A.BP.169.12.16.0001268 Promo Simpanan 100jt jgk waktu Hak Milik A/N Saiful Ahyar Lol Seminyak 3A view swh,Jl.Aspl6m strategis Lngkp Brsm Prltan Tnggl 3th bunga 10%/th gratis Nmax siap bgn 1,1M/are081236522166 Masuk Mnt Hub.085935360089 berlaku s/d 30Des,081239011111 dan Timur Hub.081236736241 Jual Kavling Murah 17Jt/Are BU T.0811389870/081236233711 WA

Xenia’2012 Family AsBali Putih Pribadi Low KM 087861490072

BIRO JASA

A.BP.001.12.16.0001329

A.BP.001.11.16.0001345

A.BP.001.12.16.0001331

HRV’16 Prestige Pth+Juke RX’12 Avanza G’09 Silver AsBali Ors Pth+Jaguar’01 Htm,085737180911 Prbd,081933610070/082341251453

A.BP.001.12.16.0001094

A.BP.001.12.16.0001340

DAIHATSU

Avanza G’12 Silver Manual H.141Jt T.0817555449

A.BP.001.08.16.0002202

Pjak Tax Amnesti SIUP NPWP Paspor Sy Bntu Murah 081999121505

Tnh Kvl Di Mengwi 60Jt/A & 150Jt/A Bs Kredit 087862450004

A.BP.001.12.16.0001341

B.BP.004.12.16.0000695

BIRO JASA

PERCETAKAN

A.BP.001.12.16.0001316

Peluanasan/Gastun kartu kredit promo 2,3% Hub.082340004545

A.BP.001.12.16.0001365

Splash GL’12 Pmk,Silver,AsBali H.102Jt,Mulus 081353156600 BUC

DIJUAL MOBIL

A.BP.001.12.16.0001349

DIJUAL TANAH 2,5&4Are di Renon,2Are di Jl.Nangka Utara H.082145270447

Dijual mobil Pick Up th 2007 & APV th 2007 Hub.081999671321

FURNITURE

B.Dana Cpt Jmk BPKB/Sertipikat T.08123985172 / 412815

A.BP.001.12.16.0001356

Arena GL’09 AC Dbl 95jt,Yaris S Lmtd’2011 148jt,085100856999

SERVICE

Atasi Rumah Bocor Dak Dinding Talang,Dll(Daris)085102796346

Tnh+Bangunan LT2A,Jl.Kenyeri 3 pinggir Jalan utama, hitung tanah saja TP 081246983988

SUZUKI

A.BP.001.12.16.0001360

B.BP.164.12.16.0000731

A.BP.001.12.16.0001357

APV Arena GX th’2010 silver As Bali 108jtNego,Hub.08123890466

Splash’13 Matic DK silver istm 08133-721-6703 Ng 121 jt

1Hr Cair,BPKB/Stfkt 0,5% H.087861895055 / 081238979088

DIJUAL RUMAH Rmh T36/70 non finishing 430jt Keboiwa Utara,081239851138,kas

MERCEDEZ

Mercy C180’96 Ori Manual Maron Hub.082147651007

A.BP.001.12.16.0001215

SERVICE

A.BP.001.12.16.0001367

DIJUAL MOTOR

A.BP.159.12.16.0001330

SERVICE BENGKEL LAS

FOTO COPY BIRO JASA

BIRO JASA

BIRO JASA

SERVICE SALON

EKONOMI

18

Selasa Umanis, 27 Desember 2016

Akhir Tahun Okupansi Hotel Tembus 100 Persen

Pelabuhan Jadi Layanan Intermoda Terintegrasi Jakarta (Bali Post) Pelabuhan Merak pada masa depan diharapan menjadi destinasi layanan intermode terintegrasi. Demikian harapan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini M. Soemarno bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi usai meninjai pelabuhan tersebut, Senin (26/12) kemarin.

“Antisipasi layanan penyeberangan sudah jauh lebih baik saat angkutan Natal tahun ini. Saya berharap PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dapat meningkatkan kualitas layanan feri dan pengembangan pelabuhan yang lebih optimal,” kata Rini di Dermaga VI Pelabuhan Merak, Banten, Rini mengapresiasi lancarnya layanan penyeberangan selama angkutan Natal berlangsung, khususnya pada arus puncak 22 dan 23 Desember 2016.

Pengembangan Pelabuhan Merak ke masa depan tidak hanya terfokus pada penyediaan jasa transportasi, tetapi juga menjadi pelabuhan destinasi dengan layanan intermoda yang terintegrasi. Apalagi layanan angkutan di Merak cukup komplit, yakni tersedia layanan kereta api dan bus.

“Diharapkan tahun 2018 Pelabuhan Merak dapat menyediakan layanan

premium, khususnya untuk kendaraan golongan IV penumpang, di samping rencana implementasi layanan tiket online, e-ticketing untuk mobil pribadi,” ujarnya.

Hal ini, menurut Rin, dipandang perlu, mengingat semakin tingginya angka pertumbuhan mobil pribadi.

Selain itu, ia mengemukakan, 2018 sejumlah ruas Tol Trans Sumatera ditargetkan rampung dalam mendukung perhelatan pesta olahraga seAsia (Asian Games) di Jakarta dan Palembang.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mendorong agar PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dapat terus meningkatkan kemampuan angkutan roll on - roll out (ro-ro) yang mampu membawa kendaraan umum dan pribadi.

Ia mengharapkan perusahaan jasa maritim itu tidak hanya sebagai pendukung angkutan penumpang dan logistik nasional, tetapi juga pendukung pelabuhan hub sehingga konsolidasi angkutan laut lebih optimal.

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Faik Fahmi mengatakan, pihaknya tengah menyiapkan konsep pengembangan Pelabuhan Merak dan Bakauheni yang komprehensif dan terpadu. (ant)

Menteri BUMN Rini Soemarno

Basli Post/ant

44.657 Wisatawan Kunjungi Parangtritis Yogyakarta (Bali Post) Sebanyak 44.657 wisatawan dari berbagai daerah mengunjungi objek wisata Pantai Parangtritis, Bantul, Yogyakarta, selama libur akhir pekan bertepatan Natal 2016. Koordinator Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) Pantai Parangtritis Rahmad Ridwanto saat dihubungi, Minggu (25/12) mengatakan, kunjungan wisatawan sebanyak itu merupakan akumulasi selama tiga hari sejak, Jumat (23/12) sampai Minggu (25/12).

“P ad a J u m a t j u m l a h kunjungan sebanyak 8.500 orang, kemudian Sabtu sebanyak 17.100 orang dan Minggu sampai pukul 13.30 WIB sebanyak 19.057 orang,” kata Rohmad.

Jumlah kunjungan wisatawan tersebut, kata Rohmad terus bertambah sebab Minggu siang hingga petang objek wisata pantai Parangtritis masih dikunjungi wisatawan meski

tidak seramai kunjungan pagi harinya. “Tadi saya (di TPR) hanya sampai menjelang magrib, sedangkan kunjungan wisatawan selama hari ini akan direkap besok (Senin, 26/12) pagi,” katanya.

Rahmad mengatakan, bertepatan libur akhir tahun 2016 mulai Natal dan Tahun Baru 2017, persiapan yang dilakukan yaitu berkoordinasi dengan aparat keamanan terkait seperti TNI, Koramil serta personel dari dinas.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bantul Bambang Legowo mengatakan, jumlah pengunjung ke sejumlah objek wisata baik pantai selatan maupun gua di daerah ini selama libur akhir tahun 2016 diprediksi melonjak dibanding sebelumnya. “Ya, semua objek wisata termasuk Gua Cerme dan Gua Selarong itu kunjungannya naik. Malah Tahun Baru Pantai Parangtritis ini jadi tujuan favorit,’’ katanya. (ant)

Bali Post/ant

PANTAI PARANGRITIS - Wisatawan menikmati matahari terbenam di Pantai Parangtritis, Bantul, Yogyakarta. Pantai Parantritis merupakan salah satu destinasi wisata pantai andalan Kota Yogyakarta.

Bali Post/dok

IJEN - Kawah Ijen yang menjadi andalan pariwisata Kabupaten Banyuwangi.

Tiba di Pelabuhan Jatim, 3.700 Sapi Indukan Asal Australia

Banyuwangi (Bali Post) Jelang akhir tahun, kunjungan wisatawan ke Banyuwangi, mulai meningkat. Ini dilihat dari okupansi hotel yang tembus 100 persen, terutama hotel berbintang.

Rata-rata wisatawan yang berkunjung ke Banyuwangi berburu keindahan api biru di kawah Gunung Ijen.

Lonjakan okupansi hotel ini diyakini berlanjut hingga awal tahun 2017. “Dari monitoring di lapangan, sekarang sejumlah hotel sudah mengalami lonjakan okupansi.

Hampir semua hotel berbintang membukukan okupansi 100 persen alias penuh, hotel sudah dipesan hingga awal Januari 2017,” kata Plt. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Banyuwangi MY. Bramuda, Senin (26/12) kemarin.

Sementara itu, imbuhnya, hotel kelas menengah, okupansinya sudah di kisaran 90 persen. Menurutnya, hotel kelas menengah biasanya mengalami okupansi 100 persen beberapa hari jelang tahun baru. “Biasanya banyak wisatawan yang datang beberapa hari sebelum tahun baru. Istilahnya go show,” jelasnya.

Peningkatan kunjungan wisatawan ke Banyuwangi, kata Bramuda, mulai terasa sejak 23 Desember lalu. Rata-rata menyerbu kawasan wisata pantai yang banyak tersebar di Banyuwangi.

Khusus kawah Ijen dan Pantai Pulau Merah yang paling favorit, kunjungan wisatawan bisa naik hingga 500 persen.

Menyambut libur akhir tahun ini, pihaknya sudah mengumpulkan para pelaku usaha pariwisata. Mereka diimbau memberikan pelayanan terbaik. ”Kami juga meminta pelaku wisata bisa memperhatian masalah kenyamanan dan kebersihan.

Sehingga, wisatawan akan berkesan ke Banyuwangi,” jelasnya.

Selain Pulau Merah dan Kawah Ijen, Banyuwangi memiliki sejumlah wisata andalan. Diantaranya, Pulau Tabuhan, Bangsring Underwater, Wisata Hutan Pinus Songgon, Grand Watudodol, Rafting di Songgon, dan Teluk Hijau di Pesanggaran.

Seluruhnya menawarkan keindahan alam yang masih alami. Tak kalah menarik, biaya yang dikeluarkan tak harus mahal. (kmb30)

Jakarta (Bali Post) Sebanyak 3.700 sapi indukan impor asal Australia yang didatangkan PT Japfa melalui PT Santori tiba di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (25/12). Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian (Kementan) I Ketut Diarmita di Surabaya mengatakan menyambut baik pemasukan sapi indukan impor asal Australia ke Jawa Timur yang pengapalannya dilakukan 21 Desember 2016 tersebut.

Pemasukan sapi indukan itu, kata Diarmita, merupakan upaya pemerintah meningkatkan populasi sapi indukan dalam negeri guna mempercepat pencapaian swasembada daging sapi yang ditargetkan tahun 2026. Dengan demikian hal itu akan mendorong pemenuhan kebutuhan daging sapi nasional.

“Kami menyambut positif inisiatif impor sapi indukan yang dilakukan oleh Japfa melalui Santori. Apa yang dilakukan Japfa sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan populasi sapi di tanah air untuk mempercepat peningkatan populasi sapi di Indonesia, khususnya di Jawa Timur,” katanya.

Ia menyatakan upaya kemitraan dengan lembaga perbankan dan peternak rakyat, koperasi-koperasi berbadan hukum memungkinkan percepatan terjadinya alih pengalaman atau transformasi ilmu pengetahuan. Selain itu diharapkan juga untuk percepatan alih keterampilan pengelolaan usaha peternakan secara professional untuk para peternak rakyat kita.

“Untuk itu saya barharap upaya ini dapat diikuti perusaha lain yang bergerak di bidang peternakan dan Kesehatan hewan, karena ini adalah langkah konkret yang harus terus didorong dan ditumbuhkan dan dilakukan secara berkesinambungan,” ujarnya.

Populasi Sapi Capai 14,6 Juta Populasi sapi Indonesia di Indonesia mencapai 14,6 juta ekor atau masih memenuhi sekitar 67 persen kebutuhan sapi potong di Indonesia. “Setiap tahun terdapat sekitar 4 juta ekor yang terpotong. Untuk itu pemenuhannya dilakukan dengan cara impor,” kata Diarmita Ia mengemukakan, pihaknya mendorong swasta menjalin kemitraan dengan masyarakat, melakukan program penggemukan dan juga pengembangbiakan sapi ini.

Ada beberapa upaya kata Diarmita yang dilakukan pemerintah untuk memenuhi populasi sapi di Indonesia ini, diantaranya adalah upaya khusus sapi indukan. (ant)

Dipercepat, Penyelesaian Pembangunan Bendungan Kuwil

Manado (Bali Post) Pemerintah mempercepat penyelesaian pembangunan Bendungan Kuwil, Sulawesi Utara yang menelan anggaran Rp 1,43 triliun itu dari semula tahun 2020 menjadi 2019, sehingga manfaatnya bisa segera dirasakan masyarakat sekitar.

“Bendungan Kuwil sangat strategis sehingga manfaatnya ditunggu masyarakat.

Untuk itu akan kita percepat penyelesaiannya menjadi Juli 2019 dari awal pembangunan Juli 2016,” kata Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Imam Santoso di Sulawesi Utara, Senin (26/12) kemarin.

Hal tersebut disampaikan saat meninjau Bendungan Kuwil di Desa Kawangkoan, Minahasa, Sulawesi Utara yang menurut rencana akan ditinjau Presiden Joko Wido-

do bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono pada Selasa (27/12) ini.

Bendungan tersebut, kata Imam, nantinya bisa berfungsi untuk mengendalikan banjir di Kota Manado dan Kota Bitung, mengalirkan air baku yang bisa dimanfaatkan masyarakat sekitar, juga menciptakan potensi listrik sebesar 1,4 megawatt, serta menjadi objek pariwisata.

Bendungan tersebut memiliki luas genangan air 139 hektare dengan tinggi 77 meter dan lebar puncak 11 meter. “Kemajuan fisik baru mencapai dua persen. Saat ini yang sedang dilaksanakan di lapangan adalah membuat jalan masuk sepanjang 1,8 kilometer, kemudian mem-

buat terowongan pengelak dan yang berkaitan dengan kelancaran pembangunan bendungan,” kata Imam.

Bendungan ini nantinya akan memerlukan lahan seluas 306 hektare yang harus dibebaskan, dan sampai saat ini sudah dibebaskan 128 hektare.

Ia menambahkan, di lokasi pembangunan bendungan tersebut terdapat situs kuburan kuno sebanyak 47 makam yang sudah dipindahkan dan telah ada kesepakatan dengan masyarakat.

“Sebelah kiri bendungan juga masih ada makam lagi dan akan didata lagi. Tapi masyarakat sudah setuju untuk dipindahkan,” katanya. (ant)

Bali Post/ant

HASIL PANEN JAGUNG - Sejumlah petani memilah hasil panen jagung di lahan pertanian Desa Dukuh, Banyudono, Boyolali, Jawa Tengah, Senin kemarin.

Jagung ”Laris Manis” di Bengkulu

Bengkulu (Bali Post) – Harga jual jagung manis ditingkatan petani di Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu bukan saja laris manis, tetapi juga mengalami kenaikan dari Rp 2.500 menjadi Rp 4.000 per kg.

Kenaikan harga jual jagung manis ditingkatan petani ini terjadi beberapa hari menjelang malam tahun baru.

Pada hal sebelumnya harga jual jagung manis tersebut paling mahal berkisar Rp 2.000 per kg.

“Harga jagung manis mengalami kenaikan sejak beberapa hari lalu, mudahmudahan bisa bertahan sampai mendekati tahun baru nanti. Harga jual ditingkatan petani saat ini Rp 4.000 per kg, dan kalau dipasaran bisa mencapai Rp 7.000 per kg,” kata Umar (52), petani jagung manis di kawasan Desa Tempel Rejo, Kecamatan Curup Selatan, Senin (26/12) kemarin.

Naiknya harga jual jagung manis di daerah itu kata dia karena saat ini permintaannya mengalami peningkatan hingga dua kali lipat dari hari

biasanya, terutama sejumlah daerah di Provinsi Sumsel, Jambi serta Kota Bengkulu.

Harga jagung manis itu sendiri, dibandingkan harga periode sama pada akhir 2015 lalu jauh lebih tinggi, dimana saat ini paling tinggi harganya di petani Rp 800-Rp 1.000 per kg.

Untuk itu dia berharap harga jual jagung ini bisa bertahan sampai mendekati malam tahun baru, mengingat tahun-tahun sebelumnya harga jual Jagung manis kerap anjlok akibat membanjirnya jagung yang dihasilkan petani. Di Pasar Atas Curup harga jual jagung manis di jual pedagang bervariasi untuk jagung yang masih berkulit Rp 5.500-Rp 6.000, sedangkan untuk jagung manis yang sudah dikupas kulit Rp 7.000 per kg.

“Jagung manis ini tidak bisa bertahan lama walaupun disimpan dalam lemari es, paling lama tiga hari. Jika sampai lebih dari itu jagungnya tidak manis lagi dan mulai kering,” kata Mulyadi (40) pedagang jagung manis di Pasar Atas Curup. (ant)

19

Selasa Umanis, 27 Desember 2016

Penyusun Buku Yoga Wasistha Meninggal PENERJEMAH buku yang populer ‘’Yoga Wasistha’’, Mulo Motumal Shahri alias Mohan (69), meninggal dunia di RS Mitra Kemayoran, Jakarta Utara, Senin (26/12) kemarin pukul 06.00 WIB. Sesuai adat India, sorenya pukul 15.00 WIB langsung dilakukan kremasi di Krematorium Cilincing, Jakarta Utara. Almarhum yang juga menulis buku ‘’Bhagawan-Gita’’, ‘’Astrawakra-Gita’’ meninggal karena penyakit diabetes yang diderita cukup lama. Almarhum suka bederma utamanya kepada orang tidak mampu. Juga rajin melakukan pembinaan kepada umat Hindu ke daerah-daerah.

Mohan yang lahir 12 Juli 1947 itu meninggalkan istri Lajwanti Nisha, dua orang anak Deepa Devi Wir dan Kumar Shahri, serta seorang cucu Naresh Chatlani. (ram)

Data Soal TKA Simpang Siur

DPR Bisa Gunakan Hak Penyelidikan

Bali Post/ist

Mulo Motumal Shahri alias Mohan (alm)

Pelambatan Ekonomi Dari Hal. 1 ‘’Politisi mengakui bahwa kegaduhan politik memiliki andil dalam pelambatan ekonomi nasional. Stabilitas politik berkorelasi dengan kepercayaan pada pemerintahan. Ini menjadi salah satu tolok ukur bagi investor,’’ ujar Supriatna. Untuk itu, ia pun mengingatkan agar ke depan politisi menjaga etika dan kesantunan dalam mengelola politik.

Potensi konflik yang terjadi mestinya diurai dengan pendekatan etika.

Selebihnya, Prof. Ramantha dalam berbagai kesempatan mengakui keganduhan politik nasional memiliki andil besar dalam penguatan fondasi ekonomi.

Sepanjang tahun 2016 ini, kegaduhan politik membuat banyak agenda strategis gagal direalisasikan. Syukurnya, dengan berbagai pendekatan dan kebijakan pemerintah, negara ini mampu keluar dari risiko terburuk kegaduhan politik. ‘’Penguatan ekonomi membutuhkan stabilitas. Bagi Bali, stabilitas politik dan stabilitas wilayah justru sangat penting mengingat Bali bergerak di sektor pariwisata,’’ ujarnya.

Untuk itulah, ia berharap tahun 2017 ini pergerakan ekonomi yang makin membaik jangan dihambat oleh kegaduhan politik.

Dr. Made Gede Sadguna mengatakan ekonomi Bali yang terlalu bertumpu pada Pajak Hotel dan Restoran (PHR) sangat rentan ter-

hadap stabilitas politik.

Salah satu unsur Sapta Pesona yakni keamanan akan berkaitan langsung dengan unsur kenyamanan.

Imbasnya juga pada ekonomi. Kegagalan ekonomi juga berdampak pada stabilitas pemerintahan. ‘’Ini menjadikan stabilitas politik dan strategi menjaga keamanan Bali akan berdampak terhadap Bali. Untuk itulah pengelolaan politik di Bali harus meminimalkan potensi terjadinya konflik,’’ sarannya.

Isu terorisme dan radikalisme juga membuat Bali berada dalam ancaman ekonomi dan stabilitas wilayah. Untuk itulah Bali harus membuat komunikasi yang elegan.

Kebijakan politik dalam hal ini harus dilakukan untuk mengantisipasi gangguan stabilitas. Terlebih ancaman itu berimbas pada keluarnya travel warning dari sejumlah negara. Ini adalah ancaman serius bagi Bali yang bergerak dalam bidang pariwisata. ‘’Untuk itulah Bali ke depan harus memiliki pemimpin yang kuat dan mampu menjamin stabilitas keamanan dan stabilitas politik,’’ saran Sadguna.

Ia menegaskan, posisi Bali sebagai gerbong pembangunan ekonomi nasional bisa terkoreksi jika pemimpin Bali ke depan gagal menjaga stabilitas wilayah. Kemampuan komunikasi pemimpin Bali dengan jajarannya, stakeholder, termasuk dengan media massa, juga bisa menjadi tolok ukur kelayakan. (dir)

Selasa, 27 Desember 2016 05.52 Mars Indonesia Raya 05.53 Mars Bali Jagadhita 05.56 Lagu Ngastitiang Bali 06.00 Puja Trisandya 06.05 Dharma Wacana Persraman Pemangku,

Srati & Uparengga (4) 06.35 Seputar Bali Pagi 07.05 Bali Channel 07.35 Kartun Aranyaka Parwa (2) 08.00 Education On Bali TV 08.35 Bali Channel Tourist TV 09.05 Gatra Praja 10.05 Lejel Home Shopping 10.30 Yowana Magz 11.05 Bali Channel Tourist TV 11.30 Dunia Kita 12.05 Dharma Wacana Pesraman Pemangku,

Srati & Uparengga (4) 12.30 Berita Siang 13.00 Klip Bali 13.30 Lejel Home Shopping

14.05 Klip Bali 14.30 Lila Cita Kecak Trijata 15.30 Education On Bali TV 16.05 Upakara 17.05 Nangun Yadnya Karya Ngenteg Linggih di Griya

Satyamandalajaya – Singaraja 17.30 Taman Sari TK Budi Cakra Kumara (1) 18.00 Puja Trisandya 18.05 Seputar Bali 19.30 Giliran Anda 20.00 Orti Bali 20.30 Lila Cita 21.30 Berita dan Bincang Terkini 21.35 Taksu Pelestari Tari Cak Bona 22.00 Berita dan Bincang Terkini 22.05 Lila Cita Arja Nusadawa Pura

Kancing Gumi (2) 23.0 Lila Cita Calonarang Br. Kelan Tuban (4) 24.00 Closing

Jakarta (Bali Post) Simpang siurnya data yang diberikan oleh lembaga terkait mengenai jumlah tenaga kerja asing (TKA), terutama yang berasal dari Cina, baik yang legal maupun illegal, dinilai mengindikasikan ada persoalan di internal pemerintah. Oleh karena itu, kalangan dewan perlu membuat hak penyelidikan (hak angket) mengenai permasalahan ini.

Pakar hukum tata negara Asep Warlan Yusuf berpendapat, DPR bisa menggunakan haknya seperti penggunaan angket untuk bisa menyelidiki sesungguhnya berapa sebenarnya jumlah TKA asal Tiongkok tersebut. ‘’Ini baik Presiden, Menakertrans dan juga Dirjen Imigrasi Kemenkum HAM maupun data dari daerahdaerah memberikan informasi yang berbeda soal TKA Tiongkok. Ini berbahaya untuk kedaulatan negara.

Saat ini untuk mendapatkan data yang sebenar-benarnya maka rakyat melalui wakilnya bisa menyelidiki sendiri hal itu dengan penggunaan hak angket,’’ kata Asep Warlan Yusuf, di Jakarta, Senin (26/12) kemarin.

Sebelumnya, Ketua Komisi IX DPR Dede Yusuf mengusulkan dibentuknya satuan tugas untuk menangani persoalan ini. Namun, pembentukan biasanya bersifat internal pemerintah, sehingga keputusan yang dihasilkan tidak mampu mengikat pemerintah.

Ia mengakui isu TKA asal Cina sudah menjadi isu yang meresahkan masyarakat, sehingga DPR selaku lembaga pengawas jalannnya pemerintahan harus memperoleh kebenaran soal ini.

Sebagai wakil rakyat, DPR diminta tidak membiarkan isu ini berkembang liar. ‘’Kalau interpelasi itu hak bertanya dan biasanya kalau menyangkut kebijakan saja.

Tapi banyaknya TKA asal Tiongkok itu pelanggaran hukum dan oleh karena itu tidak cukup dengan interpelasi tetapi harus diusut melalu angket. DPR memiliki kewenangan menyelidiki

jika memang informasi dari pemerintah meragukan dan tidak logis,’’ tambahnya.

Persoalan TKA dinilai persoalan serius, karena untuk TKA yang dikatakan legal saja diyakininya belum tentu memenuhi unsur legalitas dari UU Tenaga Kerja.

Belum lagi juga ditambah persoalan adanya tuduhan dari Laode Ida dari Ombudsman yang menegaskan bahwa banyaknya TKA ilegal di berbagai daerah tidak lepas dari adanya perlindungan atau backing dari aparat. ‘’Ini banyak sekali yang ilegal dan yang legal pun unsur legalitasnya juga saya ragukan karena belum tentu saat ini yang mendapatkan izin kerja itu adalah benarbenar memenuhi persyaratan yang termuat dalam UU seperti soal bahwa yang dapat izin adalah tenaga kerja terampil atau skill labor dan bukan tenaga kerja kasar atau unskill labor, harus ada alih teknologi. Belum lagi persoalan ideologi, keamanan dan sebagainya,’’ tegas Asep.

Dia pun heran bagaimana lembaga pemerintah terkait bahkan data yang disampaikan Presiden Joko Widodo bisa berbeda-beda dengan jajarannya. ‘’Data berbeda-beda. Kalau data soal jumlah tenaga kerja ilegal berbeda-beda meski sebenarnya juga tidak masuk akal, masih bisa diterima.

Tapi kalau data resmi antara yang diutarakan Presiden, Dirjen Imigrasi Kemenkum HAM dan Kemenakertrans berbeda, sudah tidak dapat ditoleransi lagi,’’ jelasnya.

Peneliti Utama LIPI Siti Zuhro memberikan penjelasan soal jumlah TKA di Indonesia, terutama yang illegal, karena hal ini sudah sangat meresahkan dan mengancam NKRI. Ia meminta agar TNI sebagai penjaga kedaulatan untuk juga bertindak karena hal ini adalah bagian dari tanggung jawab TNI menjaga kedaulatan tanah air Indonesia.

Seperti dikabarkan sejumlah lembaga terkait sudah memberikan penjelasan mengenai keberadaan TKA illegal, terutama asal

Cina, bahkan Presiden Joko Widodo sendiri sudah memberikan klarifikasi mengenai data jumlah TKA tersebut.

Namun data yang diberikan berbeda.

Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Hanif Dhakiri menyebut data yang dimilikinya saat ini ada 74.000 orang TKA legal di Indonesia, sementara data yang ilegal dia tidak memilikinya. ‘’Saya akui memang tenaga kerja asing di Indonesia sudah sangat banyak. Yang terdata ada 74.000 orang, sedangkan untuk yang ilegal saya tidak tahu bisa ratusan ribu,’’ kata Hanif Dhakiri.

Sementara data dari Dirjen Imigrasi Ronny F Sompie mengungkapkan, saat ini terdapat 31 ribu warga negara asing (WNA) asal Tiongkok yang masuk ke Indonesia dengan izin tinggal terbatas, sejak Januari hingga Desember 2016.

Sementara total warga negara asing (WNA) yang ada di Indonesia berjumlah 160 ribu orang lebih dengan izin tinggal terbatas. Sedangkan dari 160 ribu itu, yang mempunyai izin bekerja sebanyak 27 ribu orang lebih.

Terakhir Presiden Joko Widodo menyatakan masyakarat diminta untuk tidak menyebarkan isu mengenai jumlah tenaga kerja asal Cina di Indonesia. Pasalnya, hingga saat ini jumlah tenaga kerja asal Cina hanya mencapai 21 ribu orang. ‘’Kalau enggak punya data jangan menyampaikan, namanya itu membohongi masyakarat, bisa meresahkan masyarakat. Jumlahnya hanya 21 ribu, ada yang bilang 10 juta, ada yang bilang 20 juta. Angkanya dari mana? Ditanya itu angkanya dari mana,’’ kata Jokowi dalam kunjungan kerjanya di Karawang, Jawa Barat, Jumat (23/12) lalu.

Jokowi pun menegaskan bahwa penyebar isi hoax ini akan ditindak. Hanya, penindakan sepenuhnya diserahkan kepada pihak Kepolisian. ‘’Ya… itu urusannya polisi. Ya… yang meresahkan seperti itu memang harus ditindak,’’ katanya. (kmb4)

Kejelian Densus Dari Hal. 1 Rikwanto juga menjelaskan, empat terduga teroris yang ditangkap Densus 88 di Purwakarta sudah dilacak sejak dari Bandung, Jawa Barat. ‘’Dengan kejelian Densus 88 rencana mereka tercium, dan mereka sudah terlacak, diikuti sejak di Bandung. Sempat hilang, dan diketemukan kembali di daerah Jatiluhur,’’ katanya.

Ia menjelaskan bahwa pada pukul 11.30 WIB hari Minggu (25/12) dilakukan penangkapan terhadap empat orang terduga pelaku terorisme. Dari penangkapan tersebut, menurutnya, dua orang ditangkap di Jalan Ubrug, Cibinong, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, yaitu Ivan dan Rijal.

Dua orang lagi adalah Abu Sofi dan Abu Fais yang melakukan perlawanan sengit saat hendak ditangkap di Rumah Terapung Danau Jatiluhur, sehingga terpaksa dilumpuhkan dengan senjata api polisi hingga tewas. ‘’Mereka ini setelah

ditelusuri hasil interogasi awal. Mereka mengontrak atau menempati kos di daerah Bandung,’’ ujarnya, merujuk kerja Densus 88 terhadap Ivan dan Rijal.

Namun, di Bandung sering dipantau masyarakat.

Masyarakat sering bertanya siapa yang tinggal di kontrakan, sehingga mereka resah karena banyak bertanya. ‘’Kami apresisasi karena mau peduli dengan lingkungan sekitar kontrakan,’’ tegasnya.

Kemudian, Rikwanto menjelaskan bahwa mereka mencari lokasi bermukim baru, dan salah satunya di Rumah Terapung Danau Jatiluhur. ‘’Di tempat Rumah Apung Jatiluhur mereka menyewa, tetapi dikasih gratis oleh Haji Oman yang punya tempat tersebut sejak 20 Desember. Alasannya, karena kemanusiaan saja dilihat orang-orang ini lusuh, jadi tidak diminta bayaran.

Jadi gratis saja,’’ ujarnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa para terduga teroris itu jalan ke darat untuk membeli makanan dan kembali lagi ke Rumah Terapung Danau Jatilihur. ‘’Da-

lam suatu waktu ke darat mereka sembari survei dan akan mengincar lokasi pos polisi. Kemudian, sudah didapatkan pos polisi dan merencanakan serangan pada malam tahun baru,’’ demikian Rikwanto.

Rikwanto mengatakan polisi menemukan surat pernyataan dari tempat kejadian perkara (TKP) saat penggerebekan terduga teroris yang ditangkap tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri di Purwakarta. ‘’Ini bukan surat pengantin tetapi surat pernyataan bahwa Abu Fais dan kawan-kawan seperti memberi instruksi kepada kelompoknya untuk siap melakukan kegiatannya melawan kepolisian dan melakukan teror kaitannya dengan Natal dan Tahun Baru,’’ katanya.

Saat ini dua terduga teroris atas nama Ivan dan Rijal sudah diamankan di tahanan Markas Komando Brigade Mobile (Mako Brimob) Depok, Jawa Barat, sedangkan jenazah Abu Sofi dan Abu Fais dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur untuk autopsi. (ant)

Keputusan Partai Dari Hal. 1 Langkah ini dilakukan untuk menguatkan pergerakan dan perjuangan partai. ‘’Mulai dari ranting, PAC, dan DPC diberikan pemahaman mengenai kondisi terakhir di partai. Semua harus tunduk pada keputusan partai. Kalau sampai ada yang mendukung di luar keputusan partai, maka akan dilakukan pemecatan,’’ jelasnya.

Ketua DPD Golkar Bali Ketut Sudikerta berharap dunia politik 2017 berjalan aman dan damai. Ia mengaku tidak ingin ada gerakan-gerakan yang memicu riak-riak perpecahan.

Menurutnya, tokoh politik di Bali harus memahami bahwa politik bukan semata-mata untuk mencari kekuasaan. Tetapi bagaimana caranya politik itu

bisa mewujudkan penyatuan seluruh komponen masyarakat itu dengan baik. Dengan demikian, bisa mengantarkan masyarakat hidup harmonis. ‘’Itulah sesungguhnya yang kita harapkan. Jangan politik itu hanya semata-mata mencari kekuasaan, menimbulkan gejolak di masyarakat akibat dari mencari kekuasaan. Tetapi bagaimana politik itu bisa bersikap yang santun, adil, arif, bijaksana, sehingga bisa mengantarkan persatuan dan kesatuan di antara kita,’’ jelasnya.

Kata Sudikerta, Partai Golkar menghadapi pesta politik ke depan dengan membangun soliditas di antara para kader.

Semua diharapkan bergerak di tengah-tengah masyarakat untuk membangun kedamaian. (kmb32)

Tempat Pesawat Dari Hal. 1 Bendera dikibarkan setengah tiang pada Senin (26/12), pelayat menaruh bunga di Bandar Udara Sochi, Rusia Selatan, tempat pesawat itu lepas landas, dan di depan markas kelompok tari dan nyanyi Tentara Rusia Alexandrov. Menteri Angkutan Rusia Maxim Sokolov kepada wartawan pada Senin kemarin menyatakan kesalahan pilot

atau kesalahan teknis paling mungkin menyebabkan musibah itu terjadi. ‘’Versi utama tidak termasuk ulah teroris,’’ kata Sokolov dalam jumpa pers di Sochi, kata kantor berita RIA. ‘’Jadi kami bekerja dengan perkiraan bahwa alasan bencana itu bisa saja kesalahan teknis atau pilot.’’

Pesawat Tupolev masa Soviet itu dibuat pada 1983 membawa 84 penumpang dan delapan awak.(ant)

Krishna Andalkan Ghatotkacha Hadapi Karna

Disusun: Kisari Mohan Ganguli Diterjemahkan: I Ketut Arinta (Edisi Empat Ratus Tujuh Belas)

Rishi Vyasa : (Bharata) setara dengan Veda. Ini adalah suci dan agung. Bharata menganugerahkan kemasyhuran dan kesejahteraan. Karena itu, seseorang harus mempelajari dan mendengarkan dengan perhatian penuh.

PRABU Yudhishthira menyapa Partha atas serangan-serangan dahsyat Karna yang menyebabkan ksatria-ksatria Pandava lari tunggang langgang. Kemudian Dhananjaya berkata kepada Krishna, ‘’Putra Dharma ditakutkan oleh keberaniannya Karna. Divisinya Karna menghabisi ksatria-ksatria kita berulang-ulang. Cepatlah, oh Kesava, memilih jalan yang harus aku lalui sekarang. Bala tentara kita sedang melarikan diri, oh pembantai Madu. Pasukan-pasukan kita terpecah belah dan dirobekrobek oleh panah-panahnya Drona dan juga ditakut-takuti Karna.

Para pejuang kita tidak dapat berdiri dengan tegar. Aku melihat Karna melanglang tanpa takut-takut.

Prajurit-prajurit kita yang utama memilih melarikan diri. Karna sedang menebarkan panah-panahnya yang tajam. Aku tidak dapat, seperti seekor ular diam dan tidak upaya seorang ksatria di atas tubuh ini dalam upaya menahan Karna melanglang di depan pertempuran dan di hadapan mataku sendiri.

Oh macan keluarga Vrishni, tolong lanjutkan mencari tempat diana

prajurit kereta perkasa Karna itu berada. Aku apakah akan membunuhnya, oh pembantai Madhu, dan sebaliknya membiarkan dia membantaiku.’’

Vasudeva berkata, ‘’Aku melihat Karna, oh putra ketiga Kunti, sangat luar biasa. Macan di antara manusia itu memiliki keberanian manusia super. Putra Suta itu melanglang dalam pertempuran, seperti kepala kaum surgawi itu sendiri. Oh Dhananjaya. Tidak ada orang lain yang mampu melawan Karna dalam pertempuran, kecuali engkau Arjuna, oh macan di antara manusia, dan juga Rakshasa Ghatotkacha. Aku bagaimanapun, oh engkau yang tanpa dosa, menganggap waktunya telah datang, oh orang berlengan perkasa, bagi engkau untuk segera bertarung menghadapi putra Suta itu pada pertempuran dharma saat ini.

Panah yang berkobar menyerupai sebuah meteor perkasa, yang diberikan kepadanya oleh Vasava.

Oh engkau yang berlengan perkasa, panah-panah itu disimpan Karna sangat hati-hati dalam usaha menghadapimu. Dia menyimpan-

nya sendiri panah tersebut, dan sekarang telah berubah menjadi sebuah wujud mengerikan. Mengenai Ghatotkacha, dia selalu setia kepadamu. Putra Bhima itu menginginkan untuk kebaikanmu.

Biarlah Ghatotkacha yang perkasa itu meneruskan melawan putra Radha itu. Dilengkapi keberanian seorang surgawi, Ghatotkkacha telah diturunkan oleh Bhima yang perkasa. Kemampuan putra Hidimva itu sangat dahsyat dengan senjata-senjata surgawinya berada badanya sebagaimana dipakai para rakshasa.’’

Yang belakangan, Ghatotkacha berada di depannya. Dia memakai baju zirah dan bersenjata lengkap pedang, anak-anak panah, dan busur. Setelah menyalami Krishna dan juga Dhananjaya, putra Pandu, dia sangat bangga berkata, ‘’Di sinilah hamba akan berjuang dengan titik darah pengabdian dan segera perintahlah hamba.’’

Kemudian dia dari keluarga Dasarha itu menyapa putra Hidimva, Rakshasa yang mulutnya berkobar, dengan mata berapiapi serta tubuh bercorak warna

seperti awan-awan itu mengucapkan kata-kata ini, ‘’Dengarkanlah, oh Ghatotkacha. Perhatikan apa yang aku katakan. Waktunya telah datang untuk menunjukkan keberanianmu dan tidak ada orang lain lagi. Jadilah engkau rakit pada pertempuran ini, bagi para Pandava yang sedang tenggelam. Engkau memiliki berbagai macam senjata-senjata surgawi.

Engkau juga memiliki banyak macam ilmu maya yang menjadi keahlian para rakshasa. Lihatlah, oh putra Hidimva, bala tentara para Pandava yang sedang dipukul mundur dan cerai-berai

oleh Karna di medan pertempuran. Mereka menjadi seperti sekumpulan sapi-sapi yang dikendalikan penggembalanya. Di sana pemanah perkasa Karna, dilengkapi kecerdasan tinggi dan juga keberanian mantap. Putra Suta itu sedang menghanguskan para ksatria utama dari divisidivisi kelompok Pandava. Disengsarakan oleh anak-anak panah berapi-apinya Karna membuat prajurit-prajurit Pandava tidak mampu berdiri kokoh, untuk menembakkan hujan-hujan panah kuat kepada lawannya.’’ (bersambung)

Sloka 11.28 Yatha nadinam bahavo ‘mbu-vegah samudram evabhimukha dravanti tatha tavami nara-loka-vira vishanti vaktrany abhivijvalanti Bagaikan air bah yang mengalir deras dan menyatu dengan lautan, begitulah para orang kuat itu, pahlawan-pahlawan agung ini, melaju deras masuk ke dalam mulut-Mu yang penuh dengan api yang membara! Melaju dalam arus yang tak putus-putusnya dan hilanglah mereka.

16 Pages

244 Number 8th year Price: Rp

L O N A A T I E R N I N T

3.000,-

ost.co.id e-mail: info_ibp@balip ost.com. ternationalbalip

China smog war moves to courts with range of crimes to widen

st.com. http://epaper.in

rnationalbalipo

L O N A A T I E R N I N T

online: http://www.inte

Tuesday,

r 27, 2016

Decembe

orge Singer Ge Wham! of Michael s at 53 fame die r 27, 2016

Tuesday, Decembe

a north London played flat above

once in a one of laundrette, Michael underground who became fame a career music on the London before finding George Michael,then forged provocative train system - British singer Wham! and LONDON of the 1980s with sometimes sexually was 53. with Wham!. friend, Andrew He Wham! in With a school the pop idols solo artist with on Sunday. he formed would proin England that Ridgeley, as a successful partnershipmost memorable that their at his home in a statement. would ask difficult 1981, a lyrics, died was said favorites some of the this “The family “Wham!

at duce pop duos privacy be respected There will be pop songs and dance-floor In the mid-1980s, time.

Garmost successful at this stage,” of the 1980s. shock,” said Eltonone of the even of Simon & Me and emotional comment friend “I am in deep ever, ahead singles like ““Wake no further said. lost a belovedsoul and statement funkel, withYou Go-Go”, ““Careless said Michael’s John. “I have and the out but not the kindest, most generous British police heart goes Up Before ““Last Christmas” artist. My of his fans. @ was “unexplained Whisper”, of Heaven”. a brilliant all that death Panayfamily and#RIP.” (rtr) ““The Edge suspicious.”

Kyriacos great sadness to to his el “It is with our beloved son, Born Georgios GeorgeMicha 1963 in London passed parents June 25, we can confirm friend Georgeover the iotou Cypriot immigrant brother and Greek at home British singer his publicist away peacefully period,” and actor Christmas Michael George he waves as news leaves a to conferencethe introduce film ‘George A DifMichael: by ferent Story’ Morris Southan not which is compart of the the at petition 55th Berlinale al Internation in Film Festival Berlin February 16, 2005.

You can

ional Bali

find Internat

Post at:

Jl. D.Tamblingan Sanur

Jl. D.Tamblingan

Cafee Sanur 18 Ramayana Jl. D.Tamblingan Sanur Cafee Sari Kuta Jl. Bakung 19 Smirnof Jl. D.Tamblingan Sanur Kuta Hotel Jl. Pantai 20 Legwa Jl. D.Tamblingan Sanur Club Tanduk Cafee 1 Kuta Beach the Coffe Bear 21 Nu Laser Jl. Camplung Kuta Jl. D.Tamblingan Kuta Book Sari 17 DKerobokan Hotel 2 Wen Dys Jl. Bakung 22 Ganesa Jl.Petitenget Paradiso Bali Daiving Legian Kuta 17E Kerobokan 3 Seminyak 23 All For Jl. Padma 23 Jl.Petitenget Klod Resort&Spa 4 Ramayana 24 Barocca 17C Kerobokan Jl. Doble Six/Werkudara No. 51 Legian Resort&Spa Jl.Petitenget 9 Kerobokan Klod 5 The Lokha 25 Lantern Emtertaiment Jl. D.TamblinganA Sanur Jl.Petitenget Live Sport No. 106 Dps No.126 6 66 Corner 26 Shearlock 140 Jl. Raya Puputan Jl. D.Tamblingan Grill No 148 7 Leghawa 27 Cafe Degan Jl. D.Tamblingan 68 Mandala Renon Renon No dan Restoran 148 Jl. Raya Niti Jl. D.Poso 8 Retno Barr 28 Kopi Made Mandala No. No. 50D Manan Jl. Raya Niti Yamin No.18 Jl. D.Poso 9 Elkomedor 29 Dimsum Jl. Mohamad No. 39 Scret No.88 Renon Jl. D.Poso 10 Malaika 30 Furama Jl. Merdeka Sanur Subah Renon Denpasar Jl. D.Poso 11 Snack Shack 31 Warung Wuruk 184 khas Gilimanuk Sanur Jl. Hayam Lokal Jl. D.Poso 12 Warung 32 Ayam Betutu Sanur Jl. D.Poso 13 Cokro Cafee 33 Bali Bakery Sanur Jl. D.Poso 14 T.J.Bar Sanur 15 J & N Kebab Jl. D.Tamblingan Bar 16 Goanna 17 Batu Jimbar

REUTERS/Jason

Lee TPX

IMAGES

air pollution

OF THE

DAY

in Beijing’s

urts ves to co en og war mo China sm of crimes to wid ge with ran

toward mask walks protection 21, 2016. a respiratory China, December A man wearing district, central business

an office

building

during the

smog after

a red alert

was issued

for heavy

sum up our responses, and analyse our and find problems up experiences, in order to draw has on occasion Zhang pollution deficiencies launched more focused measures,” on an ofprotests. such as tampering in Hebei as saying or providEight cities week in response was quoted (http://www.hebei. specific offences equipment and firms last record data, “red alerts” which reached sta- ficial website range of offences with sensor 6 punished smog, to page widen the it easier to take ing false emissions gov.cn). would be of pollu- to the at some monitoring a Continued courts will make found guilty levels I - China’s official told crimes” to of the amount from the also be heard SHANGHA “environmental a senior judiciary regardless under fire News can he said. at Global much tions.

Hebei cameEnvironmental Protion involved, matter how in “Bali Image” from 9.30 that constitute is steel 96.5 against polluters, published “It doesn’t Radio FM am. Listen to in fact thatyou Ministry of a number of its legal action on Monday. of a briefing because until 10.00 FM at http:// a transcript official court website you emit to detect, but if data tection, and singled out for failing news briefing allow Global Radio ten2myon China’s hinacourt.org). from very hard or fabricated of firms were operations. rules could at globalfmbali.lis said in streaming The new to take on persistent (http://www.c have distortedwith the operation an to suspend Zhang Qingwei is different or live video Hebei and http:// “Air pollution or soil pollution, or interfered ... will constitute Governor first official response radio.com prosecutors northern China’s lfmbali.com li. in get lesthis in pollution http://radiogloba nel/global-fm-ba difficult to offenders which was engulfed equipment, l crime,” Yan said. in the province’s would learn being waterit is extremely crimes ustream.tv/chan mounting province, last week despite and that the province its efforts. anger is for air pollution is emit- environmenta nearly study and and what sons and step up Public heavy smog line of China’s evidence pollution seriously pollution, talk, but the to “We need on the front“war on pollution”. a large degree China about because after about research ted it undergoes is very quickly many see as government three-year head of a end it. Worry and action, to Yan Maokun,Supreme People’s of dispersal, said. on little the authorities diluted,” Yan office at would focus reporters Prosecutors Court, told to gather evidence to struggled according had prosecute, required to sparked

balipost (152rb Like) http://facebook.com/balipost

SELASA UMANIS, 27 desember 2016

@balipostcom (4.485 Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764, (0361) 233801 Facsimile: 227418

iklan@balipost.co.id redaksi@balipost.com

Konser Musik Bali Songsong 2017

Ajang Pemersatu Perbedaan

KONSER Musik Bali Songsong 2017 yang digelar Bali TV di Panggung Terbuka Ardha Candra, Taman Budaya Bali, Sabtu (24/12), mendapat dukungan positif dari beberapa artis Bali yang terlibat memeriahkan konser tersebut.

Salah satunya adalah Dek Ulik. Penyanyi yang mempunyai nama lengkap Kadek Suastini ini mendukung seratus persen dan menganggap konser tersebut sangat penting untuk diadakan secara berkelanjutan. Sebab, konser tersebut melibatkan

dan memberi kesempatan para musisi, artis dan talent berbakat muda Bali untuk mengekspresikan kreasinya menghibur masyarakat Bali. ‘’Terima kasih untuk Bali TV karena sudah melibatkan saya untuk ikut meramaikan acara tersebut. Semoga tahun

depan acara ini bisa tetap berlanjut dengan konsep acara yang baru dan kemasan yang lebih spektakuler lagi,’’ ujar Dek Ulik di sela-sela konser.

Hal senada juga diungkapkan oleh penyanyi cantik, Trisna STE. Dengan penampilannya yang elegan

sambil menggendong Keiko (anjing kesayangannya), Trisna merasa senang dan bangga bisa dilibatkan untuk menghibur ribuan masyarakat Bali yang antusias datang pada malam itu. Pada kesempatan tersebut, lady rocker Bali yang punya nama lengkap Ni Putu Sutrisnawati ini membawakan lagu andalannya ‘’Sahabat Sujati’’ dan ‘’Kiap’’. ‘’Semoga event ini bisa men-

jadi agenda rutin bagi Bali TV demi menyongsong Matahari Bali dari tahun ke tahun,’’ pintanya.

Sementara itu, Rocky N’ (Rochineng) dalam penampilannya berharap melalui konser musik Bali Songsong 2017 bisa menjadi suatu ajang mempersatukan semua elemen masyarakat melalui karya seni musik. Sebab, dikatakannya, musik adalah

salah satu pemersatu perbedaan yang di dalamnya mengandung nilai keindahan (estetika) dan kedamaian untuk kesejukan hati. ‘’Semoga dengan Konser Musik Bali Songsong 2017 ini bisa menjadi ajang mempersatukan perbedaan yang ada selama ini, sehingga kehidupan bisa lebih shanti. Karena kita adalah vasudewa kutumbakam (kita semua bersauda-

ra - red),’’ tegasnya.

Selain Dek Ulik, Trisna STE dan Rocky N’, sejumlah artis Bali yang memeriahkan Konser Musik Bali Songsong 2017 adalah Nanoe Biroe, Ayu Saraswati, 3G Angels, Galuh Bilen, Yan Peri dan dua penyanyi muda berbakat, Anggis Devaki dan Adhipa, serta dihibur oleh pelawak asal Buleleng, Susi, Gapul dan Gabeng. (win)

KONSER - Rocky N’ (Rochineng), salah satu penyanyi Bali yang tampil atraktif pada Konser Musik Bali Songsong 2017 di Panggung Terbuka Ardha Candra, Sabtu (24/12) malam.

Bali Post/wan

Pesamuan PPSAKK Se-Bali Berjalan Sukses Dihadiri Kepala BNN Bali Brigjen Suastawa

Bali Post/win

PAMERAN - Suasana jumpa pers terkait Pameran Site Art-Corner ‘’Amazing Things’’ di LV8 Resort Hotel Canggu, Senin (26/12) kemarin.

118 Perupa Ikuti Pameran Site Art-Corner ’’Amazing Things’’

DI PENGUJUNG akhir tahun 2016 ini, Pameran Site Art-Corner yang bertajuk ‘’Amazing Things’’ akan digelar di Bali. Sebanyak 118 perupa dari Bali, Yogyakarta, Bandung, Jakarta dan Gorontalo akan ikut andil dalam event akbar ini. Sebanyak 160 karya seni lukis, seni patung dan seni instalasi akan dipamerkan pada pameran yang rencananya dibuka Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dan special perform DJ Winky Wiryawan di LV8 Resort Hotel Canggu Badung, Sabtu (31/12) mendatang.

Pameran yang diinisisasi dan diorganisir Ketut Putrayasa (Richstone Art & Design) dan bekerja sama dengan Gurat Institute serta didukung penuh oleh LV8 Resort Hotel Canggu ini dikuratori oleh dua kurator muda asal Bali, I Wayan Seriyoga Parta, M.Sn. asal Tabanan dan koleganya I Made Susanta Dwitanaya, S.Pd. Pameran akbar di pengujung tahun ini akan berlangsung hingga 30 Maret 2017 mendatang.

Putrayasa mengatakan, pameran tersebut berawal dari berbagai isu dalam dinamika dunia seni rupa Bali dengan segala peluang dan tantangannya. Sehingga sangat perlu digelar suatu pameran untuk memajukan dan mengembangkan seni rupa di Bali yang melibatkan stakeholder terkait. ‘’Kami sungguh bergirang hati, sebab antusias itu datang dari LV8 Resort Hotel Canggu. Hotel ini menyediakan dirinya sebagai venue pameran seni rupa sekaligus menjadi sponsor utama dalam penyelenggaraan event ini.

Antusias ini juga tercermin pada Bupati Badung atas kesediaannya untuk membuka pameran seni rupa pada pengujung tahun 2016 ini. Gairah yang sama juga melekat pada Wayan Puspa Negara, S.P., M.Si., tokoh masyarakat Kuta, yang sejak awal selalu mendukung hingga membantu memediasi pertemuan kami dengan Bupati Badung,’’ ujar Putrayasa dalam jumpa pers, Senin (26/12) kemarin.

I Wayan Seriyoga Parta menambahkan, tujuan pameran ini adalah untuk mengajak perupa menggali kembali aspek-aspek humanistik dalam kehidupan, guna divisualisasikan dalam karya-karya mereka. Pihaknya berharap para perupa dapat menampilkan dalam penghayatan yang sublime ketika menampilkan nilai-nilai kritikal. ‘’Tema ini dimaksudkan untuk menggugah kembali kesadaran audiens tentang nilai-nilai humanis yang mungkin selama ini mulai kita lupakan. Dapat digali dari nilai-nilai kearifan tradisi Indonesia yang kaya akan berbagai falsafah tentang kehidupan,’’ jelasnya.

Sementara itu, I Made Dwijantara, Executive Asst. Manager LV8 Resort Hotel Canggu, didampingi GM PT Bali Unicorn I Wayan Puspa Negara, S.P., M.Si. menyambut baik kegiatan tersebut dan akan memfasilitasi selama pemeran berlangsung. ‘’Ini adalah momen yang tidak biasa, karena kami memberanikan diri untuk menghadirkan event akbar seni rupa di tempat kami. Oleh sebab itu, tidak berlebihan jika kami menyatakan gelaran akbar yang disambut dengan antusias oleh para perupa ini dapat dikategorikan sebagai event terbesar di Bali di tahun 2016,’’ tegas Dwijantara. (win)

UNTUK kesekian kalinya, warih Pratisentana Sira Arya Kubon Tubuh-Kuthawaringin se-Bali sukses menggelar pesamuan. Pesamuan yang dihadiri para tokoh seperti Kepala BNN Bali Brigjen Pol. Drs. Putu Gede Suastawa, S.H. , M.H., Prof. Ramantha, anggota DPRD dan seluruh pengurus cabang PPSAKK se-Bali ini menitikberatkan pada penyelesaian pembangunan Pura Dalem Tugu di samping agenda lainnya, bertempat di jaba sisi Pura Sedayu Dadia Kubontubuh Desa Batuyang Sukawati, Gianyar, Minggu (25/12) lalu.

Dalam sambutannya, Ketua Pasemetonan Pratisentana Sira Arya Kubon Tubuh-Kuthawaringin (PPSAKK) Pusat Prof. Dr. I Ketut Merta, S.H., M.Hum. didampingi Sekretarisnya Ir. I Wayan Adnyana, S.H., M.Kn. mengatakan, tujuan pertemuan kali ini adalah untuk membangun rasa ke-

bersamaan, saling pengertian dan rasa memiliki antar-warih PPSAKK yang keberadaannya kini tersebar di seluruh pelosok Bali, bahkan ada yang di luar Bali seperti NTB, Banyuwangi dan Lampung. Semua ini dijadikan sarana penguatan dan penajaman dalam penyusunan program-program pembangunan berbasis aspirasi warga seluruh Bali. ‘’Dengan demikian, pembangunan yang dilakukan akan dirasakan manfaatnya dan menjadi milik bersama serta menjadi tanggung jawab bersama segenap warga PPSAKK,’’ ujarnya.

Diakui Prof. Merta, walaupun telah dilakukan langkah-langkah strategis namun masih pula terdapat kendala-kendala di lapangan baik eksternal maupun internal. Namun berkat pengertian dan kesadaran serta kerja sama yang baik semua komponen, semua

itu dapat diselesaikan secara musyawarah mufakat.

Dipaparkan pula bahwa perencanaan pembangunan fisik Pura Dalem Tugu yang telah dirancang sejak tahun lalu khususnya untuk pembangunan panyengker, gelung kori, candi bentar, bale gong, bale kulkul kini telah rampung 90 persen dengan menghabiskan dana hampir Rp 2,6 miliar bersumber dari para donatur, kupon berhadiah dan sumbangan dari para dermawan termasuk bantuan dari instansi pemerintah. Prof. Merta juga berharap sisa pembangunan yang lagi 10 persen bisa terselesaikan dalam waktu dekat. Baru kemudian secara bertahap pihaknya akan merancang untuk pembangunan berikutnya seperti pewaregan/dapur, tempat MCK, tempat pesanekan, parkir dan lain-lain.

Prof. Merta juga berpesan kepada warganya agar

Afgan Tunda Rilis Album Baru Berbahasa Inggris

Afgan

AFGAN beberapa waktu lalu baru saja merilis album barunya bertajuk ‘’Sides’’.

Namun sebelum itu, pelantun ‘’Kunci Hati’’ tersebut sudah menjadwalkan untuk merilis album baru lagi yang seluruhnya akan berisi lagu berbahasa Inggris.

Belum lama ini Afgan bersedia buka-bukaan soal rencana perilisan albumnya mendatang. Sayangnya penyanyi yang diisukan mengencani Rossa ini mengaku belum akan merilis albumnya pada 2017 mendatang. ‘’Materinya sudah. Kayaknya yang album full Inggris ini saya rilisnya baru 2018. Tapi saya akan recording dan segala macam, pengerjaannya itu 2017 nanti,’’ ujarnya.

Di sisi lain Afgan sendiri memang berniat untuk selalu menghadirkan sesuatu yang baru di karya musiknya.

Salah satunya adalah penggarapan album berbahasa Inggris yang memang dirasakan sudah saatnya membuat karya untuk penikmat musik yang lebih luas lagi. (pik)

PESAMUAN - Suasana Pesamuan PPSAKK se-Bali yang berjalan dengan sukses. selalu eling dengan leluhur/ kawitan, eling ring pasemetonan, sejarah leluhur, raja purana dan AD/ART yang menjadi dasar pijakan dalam menjalankan roda organisasi.

Dalam pesamuan tersebut, Kepala BNN Provinsi Bali Brigjen Pol. Putu Gede

Suastawa berkenan memberikan dharma wacana.

Pesamuan ditutup dengan penyusunan program yang terbagi dalam beberapa komisi yang hasilnya akan dijadikan pedoman dalam penyusunan program pembangunan ke depan. (kmb12/k100)

Ditinggal Iqbaal, Aldi CJR Garap Single Solo

PARA personel CJR telah memutuskan untuk mulai merintis karier solo sejak Iqbaal Ramadhan harus meninggalkan grup. Tidak bubar, Alvaro Maldini (Aldi) dan Teuku Rizky (Kiki) hanya vakum sementara menunggu Iqbaal.

Oleh sebab itu, Aldi belakangan pun mulai menggarap proyek solonya. Ia kabarnya berencana untuk merilis lagu solo pada tahun 2017 mendatang.

Kelak bakal kerap tampil solo, tentunya Aldi merasakan perbedaan yang cukup signifikan jika dibandingkan tampil bareng rekan-rekannya. Pelantun hits ‘’#Eeeaa’’ ini pun mengakui jika dirinya pasti a k a n kesepian. ‘’Kalau dulu bertiga enggak kesepian, selalu ramai.

Kalau secara perform enakan bertiga. Mengembangkan karier enakan sendiri, kalau misalnya buat lagu ikut terjun,’’ ujarnya.

Tak hanya Aldi, Kiki juga bakal sibuk dengan kegiatan solo di masa depan.

Namun, keduanya menegaskan bahwa mereka akan kembali sebagai CJR sepulangnya Iqbaal dari studi enam tahun mendatang. (pik)