Edisi 21 Maret 2017 | Balipost.com

20 HALAMAN

NOMOR 209 TAHUN KE 69

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id

terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

balipost (158 rb Like) http://facebook.com/balipost

selasa kliwon, 21 maret 2017

Pengemban Pengamal Pancasila

@balipostcom (4.812 Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 233801, 225764 Faksimile: 227418

Potensial Rusak Kawasan Hulu Denpasar (Bali Post) Kegiatan galian C khususnya di Karangasem telah dibatasi tidak boleh di atas 500 meter dari permukaan laut sesuai isi perda kabupaten setempat. Kendati ada penggalian yang melanggar, namun merevisi batas ketinggian perlu dipikirkan secara matang. Bila ditilik kembali, sebetulnya ada semacam langkah pengamanan untuk menyelamatkan Karangasem dari kehancuran. ‘’Logikanya kalau 500 meter itu kan berarti tidak masuk daerah pegunungan. Artinya, kalau saya melihat itu ada semacam pembatasan jangan sampai galian C itu masuk ke daerah lebih ke hulu, ke daerah dekat pegunungan atau bukit. Saya melihat pengamanannya di sana, buktinya kan telah terjadi perambahan juga,’’ ujar Kepala PPLH Universitas Udayana Dr. Ir. I Made Sudarma, M.S., Senin (20/3) kemarin.

Hal. 19 Rawan Longsor

GALIAN C - Salah satu lokasi galian C di Karangasem. Kini Pemkab Karangasem telah menyetop sejumlah galian C yang tidak memiliki izin.

Bali Post/dok

Pemprov Bali Rancang Perda Pertambangan

Penyelamatan Lingkungan Nomor Satu 16 Agustus 2006, Bali Post menurunkan laporan utama dengan judul ‘’Bali Bopeng’’. Dua tahun kemudian, tepatnya 16 Agustus 2008, koran milik masyarakat Bali ini, kembali menurunkan laporan khususnya dengan judul ‘’Bali Makin Bopeng dan Mengecil’’. Kedua laporan itu dilengkapi dengan foto udara yang secara khusus diambil Bali Post dengan mencarter helikopter. Setelah itu berbagai masukan pun diungkapkan tokoh masyarakat. Termasuk langkah yang harus diambil dalam menyelamatkan alam Bali. Bak gayung bersambut. Sejumlah pemerintah daerah Tk. I telah mengambil langkah-langkah. Salah satunya Pemkab Karangasem. Kabupaten di ujung timur Pulau Bali itu telah menyetop belasan galian C tak berizin. Demikian pula Bangli. Lalu bagaimana kebijakan selanjutnya setelah Pemda Tk. II tak lagi pegang kendali dalam mengurus perizinan galian C?

Pengembali Uang E-KTP Dirahasiakan

Bali Post/ant

Mobil RI-1 Mogok karena Faktor Umur

Jakarta (Bali Post) – Kepala Sekretariat Presiden Darmansjah Djumala menjelaskan, mobil RI-1 sempat mogok saat Presiden Joko Widodo mengunjungi Kalimantan Barat (Kalbar). Mobil dinas Presiden sempat mogok setelah Presiden dan rombongan meresmikan 8 Mobile Power Plant (MPP) di Desa Jungkat, Kabupaten Mempawah, Sabtu (18/3) siang. Mogoknya mobil yang dibeli di era Presiden SBY dikarenakan faktor umur kendaraan. Mobil yang digunakan saat itu Mercedes Benz S-600 keluaran tahun 2007 yang dibawa dari Jakarta.

Saat itu, menurut Djumala, Senin kemarin, mobil dinas tersebut termasuk dalam kondisi baik karena menjalani pemeliharaan rutin yang terdata, dan setiap bulan rutin diservis. ‘’Tetapi karena faktor umur sudah 10 tahunan jadi memang mobil itu ada saja detail kecil yang aus. Tetapi itu masih bisa dipakai,’’ katanya.

Ia menegaskan, masalah mobil dinas Presiden sejatinya tidak fatal. Mobil itu tidak rusak, katanya, cuma karena akselerasinya yang melemah. ‘’Jelas terjadi pelemahan akselerasi. Enggak primalah.

Istilahnya faktor umur. Diinjak gas tidak lari. Itu bagus, untuk ukuran VVIP masih layak,’’ katanya.

Hal. 19 Presiden SBY

telah mengajukan rancangan Perda tentang Pertambangan Mineral Non-Logam dan Batuan ke DPRD Bali. Seperti batu pasir, batu, batu padas, tanah, tanah uruk dan batu kapur.

Hal. 19 Tidak Rusak

Liga Spanyol

KPK Beralasan Demi Keamanan

INNEKE - Terdakwa yang merupakan Direktur Utama PT Technofo Melati Indonesia Fahmi Darmawansyah (kanan) didampingi istri Inneke Koesherawati bersiap menjalani sidang lanjutan kasus suap Bakamla di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (20/3) kemarin.

Sidang kasus suap pengadaan monitoring satelite di Badan Keamanan Laut (Bakamla) itu beragendakan mendengarkan keterangan saksi yang dihadirkan jaksa penuntut umum.

KINI perizinan galian C tak lagi ditangani tingkat dua. Semuanya sudah kewenangan provinsi. Terhadap pengalihan itu, Pemprov Bali pun telah meracang Perda Galian C. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan ESDM Provinsi Bali I Ketut Wija mengatakan Pemprov Bali

Barca Ancam Real

Yogyakarta (Bali Post) – Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Laode Muhammad Syarif mengatakan, KPK sengaja merahasiakan nama 14 pihak pengembali uang suap eKTP dalam persidangan sebagai bentuk perlindungan. ‘’Yang mengembalikan (uang suap e-KTP) memang sengaja tidak disebutkan namanya,’’ kata Laode seusai menjadi pembicara dalam Seminar ‘’Menelusuri Peran dan Kinerja DPR Dalam Pemberantasan Korupsi’’ di UGM, Senin (20/3) kemarin.

Menurut Laode, akan berbahaya jika pengembali uang suap e-KTP disebutkan namanya dalam persidangan. Sebab, sebagai pihak yang mau bekerja sama, mereka biasanya yang lebih banyak memberikan penjelasan terkait skandal kasus korupsi tersebut. ‘’Berbahaya kalau disebut namanya, keselamatannya siapa yang akan jaga,’’ katanya.

Meski demikian, Laode menegaskan, tidak menyebutkan nama mereka bukan berarti menghilangkan tanggung jawab pidananya atas kasus yang mengakibatkan kerugian negara senilai Rp 2,3 triliun itu. ‘’Tapi kapan akan ditetapkan sebagai tersangka bisa dilihat pasti dia yang terakhir karena dia sudah membantu KPK memberikan informasi dan sudah punya niat baik untuk mengembalikan uangnya,’’ katanya.

Selain itu, menurut Laode, apabila di persidangan mereka dapat bersikap kooperatif, KPK juga dapat memberikan keringanan tuntutan serta menjadikan mereka sebagai justice collaborator. ‘’Tetapi itu nantinya tergantung dari pihak hakim apakah mau mengabulkan atau tidak,’’ katanya. (ant)

BARCELONA mengancam posisi Real Madrid di puncak klasemen sementara Liga Spanyol setelah klub asal Katalunia itu mengalahkan Valencia dengan skor 4-2 pada lanjutan La Liga pekan ke-28 di Stadion Camp Nou, Senin (20/3) kemarin. Barca duduk di peringkat kedua klasemen sementara La Liga dengan perolehan 63 poin, hanya berselisih dua angka dari Real Madrid yang duduk di pucuk klasemen seusai mengalahkan Athletic Bilbao dengan skor 2-1.

Pada pertandingan La Liga pekan berikutnya, Real Madrid akan menghadapi Alaves, sementara Barcelona ditantang Granada. Posisi ketiga klasemen masih ditempati Sevilla yang menderita kekalahan 1-3 dari tim posisi empat Atletico Madrid. Sevilla masih unggul dua angka atas Atletico Madrid yang mengumpulkan 55 poin.

Sevilla akan berjumpa Sporting Gijon, dan Atletico Madrid bertandang ke markas Granada pada pertandingan pekan ke-29 yang digelar 1 April 2017. Villarreal dan Real Sociedad yang sama-sama mengumpulkan 48 poin berada di peringkat lima dan enam atau zona Liga Europa. Di sisi lain, Valencia yang menjadi salah satu tim unggulan dalam beberapa tahun lalu justru tercecer di posisi 14 dengan 30 poin.

Sementara itu, pelatih Barcelona Luis Enrique melontarkan pujian kepada Lionel Messi lantaran pemain berpaspor Argentina itu mencetak dua gol ke gawang Valencia. Barcelona mengalahkan Valencia 4-2 dalam laga Liga Spanyol yang digelar pada Senin dini hari.

Enrique menunjuk bahwa Messi sekurangnya telah mengoleksi 40 gol di seluruh kompetisi selama delapan tahun berturut-turut.

Messi juga telah mengemas 11 gol di ajang Liga Champions, empat gol di Piala Raja dan satu gol di Piala Super Spanyol.

Hal. 19 Luar Biasa KEDUA - Lionel Messi melakukan selebrasi pascagol kedua yang diciptakan ketika melawan Valencia.

Bali Post/rtr

Nama Syahrini Terungkap pada Sidang Kasus Pajak

Bali Post/ant

SAKSI - Direktur Operasional PT Rakabu Sejahtera Arif Budi Sulistyo menjadi saksi pada sidang kasus dugaan suap pengurusan pajak dengan terdakwa Ramapanicker Rajamohanan Nair di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (20/3) kemarin. Arif Budi Sulistyo merupakan adik ipar Presiden Joko Widodo.

Jakarta (Bali Post) – Jaksa penuntut umum membuka bukti yang mengungkapkan nama artis Syahrini yang tertera dalam nota dinas Kasubdit Bukti Permulaan Direktorat Penegakan Hukum Direktorat Jenderal Pajak Handang Soekarno. ‘’Kami menemukan 16 perusahaan dan perorangan, salah satunya Syahrini. Syahrini siapa?’’ tanya jaksa penuntut umum KPK Takdir Sulhan dalam sidang di pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Senin (20/3) kemarin. ‘’Syahrini artis,’’ jawab Handang yang menjadi saksi dalam sidang tersebut.

Dalam barang bukti yang ditunjukkan tampak Nota Dinas Nomor ND 136.TA/ PJ.051/2016 yang ditujukan untuk Direktur Penegakan Hukum, dari Kasubdit Bukti Permulaan, bersifat: Sangat Segera, perihal:

Pemberitahuan Informasi Tertulis Mengenai Jumlah Pajak yang Tidak atau Kurang Dibayar atau yang Seharusnya Tidak Dikembalikan tertanggal 4 November 2016.

Bunyi nota dinas itu adalah ‘’Sehubungan dengan Nota Dinas Kelompok VII Fungsional Pemeriksa Bukti Permulaan tanggal 4 November 2016 hal Penghitungan Jumlah Pajak Tidak atau Kurang Dibayar atau yang Seharusnya Tidak Dikembalikan a.n.

Syahrini, perlu dibuat surat Penyampaian Informasi Tertulis Mengenai Jumlah Pajak yang Tidak atau Kurang Dibayar atau yang Seharusnya Tidak Dikembalikan atas Pemeriksaan Bukti Permulaan yang dilakukan terhadap Wajib Pajak Syahrini.

Hal. 19 Berikan Saran

denpasar

2

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

figur

OGOH-OGOH - Kreasi ogoh-ogoh karya ST Saraswati Banjar Kedaton, Tonja, Denpasar. Ogoh-ogoh ini pada malam Pangerupukan akan diarak keliling desa bersama ogoh-ogoh lainnya. Sekitar 1.121 ogohogoh akan meramaikan malam Pangerupukan di Kota Denpasar.

Rentan Kejahatan

KEAMANAN Kuta harus dijaga dengan baik, karena jadi tujuan wisatawan dunia. Hingga saat ini, masih terjadi tindak pidana yang dialami WNA. Menurut Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Reinhard Habonaran Nainggolan, tindak pidana yang terjadi di daerah Kuta, termasuk yang korbannya WNA tak lepas dari teori dalam kriminologi yaitu terjadinya kejahatan karena bertemunya antara niat jahat dan kesempatan. “Para pelaku yang memiliki niat jahat dan ada kesempatan, sehingga melancarkan niat jahatnya. Oleh karena itu, diperlukan sinergitas yang baik dari semua stakeholder, antara lain Forkopimda Badung, Tripika Kuta, tokoh adat, tokoh masyarakat dan PAM swakarsa yang ada di Kuta,” ujarnya. Secara teori viktimologi, lanjut Reinhard, masyarakat khususnya WNA yang berwisata di Kuta harus memahami bahwa setiap orang rentan menjadi korban kejahatan. Oleh karena itu, diharapkan waspada dan menjaga diri agar tidak ada kesempatan bagi pelaku serta menjadi korban kejahatan.Terkait hal itu, beberapa upaya yang dapat dilakukan antara lain, pemerintah daerah mesti merealisasikan program pemasangan CCTV di tempat-tempat yang diduga rawan kejahatan dan ramai dikunjungi wisatawan.

Selain itu, semua stakeholder dan PAM swakarsa meningkatkan pola kerja sama pengamanan yang efektif. (rah)

Polwan Dilatih Jadi Pengawal Khusus Tamu VVIP

Denpasar (Bali Post)Dit Lantas Polda Bali kembali melatih Tim Polwan supaya lihai mengendarai motor besar (moge) yaitu Yamaha P900cc dan Harly Davidson 1.300 cc. Tim ini akan mendapat tugas khusus, yaitu mengawal tamu VVIP dan tamu penting lainnya. Latihan tersebut dilaksanakan di Jalan Puputan Barat, Renon, Denpasar Timur, Senin (20/3) kemarin.

Menurut Dir. Lantas Polda Bali Kombes Pol. Anak Agung Made Sudana didampingi Wadir AKBP Bonaparte, tim motoris Polwan ini diharapkan lihai mengendarai moge. Untuk bisa mengendarai motor berat, besar dan mahal itu dibutuhkan latihan ekstrakeras dan paham trik-trik saat mengendarainya.

“Tidak sembarangan orang bisa naik moge, apalagi mampu melakukan berbagai manuver. Mengendarai moge saat mengawal, beda dengan naik motor biasa, apalagi dalam kecepatan tinggi dan penuh risiko,” tegas Sudana.

AKBP Bonaparte menambahkan, anggota tim tersebut ada yang lama dan baru. Untuk anggota yang sudah bergabung dalam tim tersebut, mesti di-refresh untuk meningkatkan keahliannya. Sedangkan untuk anggota baru, pihaknya berharap rajin latihan supaya tidak kalah dengan seniornya. Selain mahir mengendarai moge, Polwan harus lihai melakukan manuver. “Ada sembilan Polwan yang bergabung dalam tim ini. Kami latih mereka, dibantu instruktur dari Jakarta,” ujarnya.

Setelah digembleng, kata Bonaparte, kemampuan Polwan tersebut harus mampu “menjinakkan” motor mewah tersebut sehingga lihai melakukan berbagai atraksi di atas motor tersebut. Saat jatuhpun ada cara khusus mengangkat motor tersebut, karena berat dan besar. “Untuk bisa mengendarai motor berat, besar dan mahal itu dibutuhkan latihan ekstra keras serta paham trik-trik saat mengendarainya,” ujarnya. (kmb36)

Bali Post/kmb36

MOGE - Polwan Dit Lantas Polda Bali saat dilatih mengendarai moge di Jalan Tantular Barat, Denpasar Timur.

081 337 032 965, (0361) 819446

FM 96,5

Topik : NELAYAN TAK DAPAT JATAH ASURANSI JIWA

Sampaikan opini Anda hari ini di acara Warung Global FM 96,5 web : www.radioglobalfmbali.com E-mail : info@radioglobalfmbali.com

Bali Post/eka

Terlibat Kasus Narkoba

Mantan Polisi Dihukum Lima Tahun

Denpasar (Bali Post) Mantan polisi yang tersangkut kasus narkoba, Kamaruddin (37), divonis bersalah dalam kasus narkoba, Senin (20/3) kemarin. Oleh majelis hakim dalam sidang di PN Denpasar, terdakwa yang kedapatan menjual sabu-sabu seberat 0,11 gram dihukum dengan pidana penjara selama lima tahun dan denda Rp 1 miliar, subsider empat bulan kurungan.

Majelis hakim yang diketuai Sri W. Ariningsih menyatakan, terdakwa secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan percobaan atau pemufakatan jahat dengan cara menjual, membeli dan menerima narkoba golongan I bukan tanaman. Dalam

perkara ini, hakim menjerat terdakwa karena melanggar Pasal 132 ayat 1 jo Pasal 114 ayat 1 Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Vonis hakim tersebut lebih ringan dari tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) Kadek

Wahyudi Ardika, dalam sidang sebelumnya yang menuntut supaya oknum polisi itu dihukuman enam tahun penjara dan denda Rp 1 miliar subsider enam bulan kurungan.

Sementara, dalam pertimbannya sebelum pada kesimpulan, hakim mempertimbankan sejumlah hal. Yang meringankan, terdakwa bersikap sopan dalam persidangan, mengakui dan menyesali perbuatannya dan belum pernah dihukum. Sedangkan yang memberatkan, perbuatan terdakwa bertentangan dengan upaya pemerintah yang gencargencarnya melakukan pember-

antasan segala jenis peredaran dan penyalahgunaan narkoba.

Terdakwa kala itu juga berstatus anggota polisi atau penegak hokum, seharusnya melakukan pemberantasan terhadap tindak pidana narkotika. Atas putusan itu, terdakwa dan JPU menyatakan menerima.

Seperti diberitakan sebelumnya, terdakwa ditangkap polisi pada 8 Oktober 2016, pukul 10.00 Wita di dalam kamar Hotel Marhaen, Jalan Diponegoro, Denpasar setelah memesan barang haram dari Chyang Salim yang berada di dalam Lapas Karangasem dengan harga Rp 1,4 juta.

Terdakwa membayar dengan cara mentransfer dengan meminta saksi Parlan mengirim uang ke rekening Rexi Siahaan untuk mendapat satu paket sabu-sabu.

Setelah mendapat narkotika, terdakwa memecah sabu menjadi empat paket yang masing-masing paket seberat 0,11 gram dijual dengan harga Rp 500 ribu. Atas hal itu, terdakwa dibekuk rekannya sesama polisi. (kmb37) Berita ini bisa dikomentari pada acara Citra Bali Radio Global FM FM 96,5 Pukul 08.00 - 09.30 wita.

Hubungi telepon 0361-7400391

Tiga Bulan, Enam Kapal Ikan ASI, Investasi Kesehatan Jangka Panjang Terbakar di Pelabuhan Benoa

Denpasar (Bali Post) Ratusan kapal ikan bersandar di Pelabuhan Benoa, Denpasar. Posisi bersandar yang berhimpitan membuat kapal tersebut rentan rusak, termasuk terbakar. Dari Januari hingga Maret, tercacat enam kapal ikan terbakar.

Berdasarkan hasil penyelidikan dari kepolisian, penyebabnya diduga karena korsleting listrik. “Pelabuhan Benoa memang itu kasus sering terjadi. Apalagi bila gelombang tinggi, sehingga tidak ada yang berani melaut dan kapal-kapal ikan menumpuk.

Saat ini saja ada 401 kapal tuna lagi nyandar,” kata Kapolsek Kawasan Laut Benoa Kompol Nyoman Gatra, Senin (20/3) kemarin.

Kompol Gatra mengatakan, tanggal 25 Januari tercatat tiga kapal ikan terbakar, yaitu KM Bali Jaya 05, KM Mekar Gloria Utama dan KM Mekar Jaya Abadi. Ketiga kapal tersebut milik PT Jaya Kota. Sedangkan tanggal 19 Maret lalu, ada tiga kapal terbakar yaitu KM Sanjaya 12 milik PT SBU dan dua KM Naga Mas milik PT Naga Mas Perkasa.

Ditanya upaya antisipasi yang dilakukan polsek dan instansi terkait, mantan Wakapolsek Kuta ini men-

jelaskan, pihaknya sudah minta kepada para pengusaha perikanan yang ada di Pelabuhan Benoa agar setiap kapal dijaga minimal dua orang.

Selain itu, mereka wajib melengkapi kapalnya dengan alat pemadam kebakaran (apar) di masing-masing kapal.

Tujuannya, bila ada percikan api bisa langsung dipadamkan. Sedangkan untuk menertibkan para ABK dan penjaga kapal, Polsek mengimbau supaya disiplin waktu dan tidak boleh berkeliaran di luar kapal di atas pukul 22.00 Wita.

Polsek juga sudah membuat Sistem Komunikasi Radio Terpadu (SKRT), dengan maksud apabila ada kejadian kebakaran cepat diinformasikan dan diterima instansi terkait, terutama Damkar, BPBD dan petugas keamanan yang ada di pelabuhan. “Sedangkan kepada PT Pelindo III, kami minta agar penyediaan hidran air diperbanyak di lingkungan pelabuhan. Kami juga mengimbau kepada instansi terkait agar posisi kapal ikan yang nyandar tidak sampai overload seperti saat ini.

Pasalnya, bila ada kejadian kebakaran akan sulit memisahkan dan api akan merembet ke kapal lainnya,” katanya mengingatkan. (kmb36)

AIR Susu Ibu (ASI) bisa didonorkan. Banyak manfaat yang diperoleh bayi dari minum ASI. Daya tahan tubuh lebih kuat, pencernaan lancar dan mencegah penyakit kronis tidak menular. Oleh karena itu, para ibu di Komunitas ASI Bali berlomba-lomba memberikan anaknya ASI. Begitu juga ketika ASI tidak keluar, bayi dicarikan ASI dari pendonor ASI. Elyta, salah satu pendonor ASI, mengaku ASI-nya terlalu banyak. Sehari bisa mengeluarkan ASI 500 ml - 600 ml. Sedangkan kebutuhan anaknya yang berusia 13 bulan yaitu 400 ml – 500 ml, sehingga masih ada sisa ASI. “Stoknya banyak di freezer. Sampai saya bingung mau dibawa kemana,” ujarnya saat berkumpul dengan Komunitas ASI Bali, belum lama ini.

Elyta mengaku senang bisa berbagi ASI. Pada awalnya ia masih tabu dengan donor ASI. Namun, setelah bergabung dengan komunitas ASI Bali, ia mulai menyadari bahwa ASI itu penting. Tidak bisa digantikan dengan susu formula. Sehingga ia memutuskan untuk menyumbangkan ASI-nya yang berlebih.

Dalam satu bulan ia bisa menyumbangkan ASI antara 5-10 botol. Masing-masing satu botol 200 ml – 275 ml, sehingga dalam sebulan 1 liter ASI-nya disumbangkannya kepada bayi lain.

Perintis Komunitas ASI Bali dr. Oka Darmawan mengatakan, hingga saat ini sudah ada 400 orang yang tergabung dalam Komunitas ASI Bali. Komunikasinya melalui grup WhatsApp (WA). Hanya berawal dari pasienpasiennya, kemudian meluas dari mulut ke mulut, sehingga komunitas tersebut makin

bertambah.

Tujuan merangkum semua pasiennya adalah untuk saling menguatkan perjuangan para ibu untuk memberikan ASI atau saling berbagi pengalaman. Ia sendiri mengalami perjuangan memberikan ASI pada anak pertamanya.

Ketika itu istrinya bertugas di Sumbawa dan ia sendiri PTT di Lombok. Sementara anak diasuhnya di Lombok. ASI istri diperah, dikirimkan ke Lombok melalui pesawat. Hal itu berlangsung selama berbulan-bulan.

Perjuangannya itu didasari atas kenyataan bahwa kini tidak bisa menghentikan kecepatan penyakit kronis tidak menular. Semakin meningkatnya kasus hipertensi, kanker dan diabetes.

Dari penyakit tersebut melahirkan penyakit lain, seperti hipertensi melahirkan penyakit gagal ginjal, diabetes melahirkan penyakit jantung koroner, diabetes juga melahirkan penyakit stroke. “Kita bisa menabung kesehatan itu untuk mencegah penyakit kronis, menurunkan risiko penyakit dengan menyusui,” ungkap Oka Darmawan.

Menurut Oka Darmawan, menyusui itu memberikan nutrisi yang sempurna untuk kekebalan tubuh, rangsangan tumbuh kembang anak dan investasi kesehatan jangka panjang. Selain itu, dengan menyusui bayi terjalin kontak batin antara ibu dan anak, sehingga membentuk kepribadian anak. “Dengan begitu, di masa depan kita bisa melihat generasi yang lebih manusiawi. Jadi tidak sekadar fisiknya manusia tapi juga ada kasih sayang manusia, hati manusia,” tegasnya. (may)

Lulusan IKIP PGRI Bali

Jadi Guru ’’Yes’’, Jadi Pengusaha Juga ’’OK’’ Sebagai LPTK terbaik I di Bali, IKIP PGRI Bali setiap tahun melakukan inovasi agar lulusannya berdaya saing dengan berbagai keunggulan. Selasa (21/3) hari ini, Rektor IKIP PGRI Bali Dr. I Made Suarta, S.H., M.,Hum. akan mewisuda 95 sarjana baru.

Dari jumlah itu, 39 orang dari Prodi Pendidikan Olahraga dan Kesehatan, Pendidikan Bimbingan dan Konseling (14), Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (16), Pendidikan Seni Tari Drama dan Musik (3), Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah (21), Pendidikan Sejarah (1) dan Pendidikan Matematika (1). Lulusan terbaik diraih Ketut Kusuma Wardani (IPK 3,60).

Hingga wisuda ke-38 ini, IKIP PGRI Bali sudah menamatkan 20.604 guru. Menurut Rektor Made Suarta, mereka menjadi guru PNS dan swasta tersebar di seluruh Indonesia. Secara profesional, kata Made Suarta mereka yang dilepas sudah memenuhi empat kompetensi guru, yakni kompetensi profesional, kepribadian, sosial dan pedagogik.

Calon guru yang dilepas selain siap menjadi guru profesional, mereka juga banyak bergerak di wirausaha muda mandiri, seperti mendirikan bimbel, menjadi guru les privat, mengelola tanaman hias, jasa boga dan merias. Ada juga yang menjadi pelatih dan instruktur olahraga

dan bekerja di sektor ekonomi.

Mereka ini juga dibekali sertifikat pendamping ijazah. Ini sejalan dengan dibangunnya beberapa lab. keterampilan untuk menunjang kewirausahaan dan sertifikat pendamping ijazah.

Di antaranya, lab. penyiaran, lab. musik, lab. kepewaraan, bahasa dan kepresenteran. Ini berarti, lulusan IKIP PGRI Bali sebenarnya sudah menerapkan level tujuh, sesuai dengan kompetensi yang disyaratkan pada kurikulum KKNI. Kiprah IKIP PGRI Bali menjadikan lulusannya sebagai pengusaha di bidang pendidikan, relevan dengan tuntutan kurikulum nasional berbasis KKNI yang mengarahkan lulusan PT menjadi wirausaha mandiri dengan menciptakan lapangan pekerjaan baru. ‘’Jadi, lulusan kami jadi guru yes, jadi pengusaha juga OK,’’ tegasnya dan menambahkan, kompetensi kewirausahaan itu dibuktikan dengan pameran usaha calon wisudawan yang digelar Sabtu lalu di kampus IKIP PGRI Bali.

Rektor Made Suarta didampingi Wakil Rektor Drs. Pande

Wayan Bawa, M.Si., Drs. Dewa Putu Juwana, M.Pd. dan Dr. I Wayan Citrawan, M.Si. mengungkapkan, rasa syukurnya IKIP PGRI Bali di Jl. Seroja, Tonja, Denpasar ini menjadi LPTK swasta terbaik di Bali. Ini dilihat dari makin banyaknya lulusan SLTA memilih IKIP PGRI Bali yang memiliki sembilan program studi. Pendaftaran calon mahasiswa baru dilakukan secara online atau ke Kampus IKIP PGRI Bali di Jl. Seroja Denpasar. Pendaftaran gelombang I dimulai 1 Februari - 24 Juni 2017. Khusus untuk Prodi Seni Rupa dan Bahasa Bali diberikan bebas SPP hingga tamat.

IKIP PGRI Bali yang memiliki dua kampus yakni di Jl. Seroja dan Jl. Akasia, Denpasar kini memiliki student body 2.687 dibina oleh 159 dosen. Sebanyak 15 dosen berkualifikasi S-3, satu orang dosen guru besar dan 32 dosen sedang S-3. Makanya, dia menyebut rasio dosen dan mahasiswanya sangat ideal.

Prestasi mahasiswanya, di antaranya menjadi duta Bali di Jambore Pemuda Indonesia, juara LKTI nasional, finalis expo kewirausahaan. Di olahraga, peraih perak panjat tebing nasional, juara III futsal, juara I soft ball, juara I bulu tangkis dan juara III silat PON. Sementara itu, tujuh dosennya me-

menangkan hibah pengabdian masyarakat dari Dikti.

Ketua Yayasan PT IKIP PGRI Bali Drs. IGB Arthanegara, S.H., M.H., M.Pd. mengatakan, pilihan menjadi guru adalah sangat mulia. Bangsa ini menjadi terhormat dalam pergaulan dunia ketika melahirkan anak-anak cerdas dan berpendidikan. Tak terbayangkan, bagaimana nasib bangsa ini ketika kita tak memperhatikan nasib guru. Makanya dia mendesak pemerintah segera mengangkat guru baru untuk mengisi guru di sekolah yang segera menjalani masa pensiun.

Betapa menakutkan, katanya,

jika kekurangan guru di Bali sampai diisi guru asing. ‘’Pemerintah tak boleh terlambat mengisi dengan cara mengangkat guru PNS,’’ ujarnya.

Di sisi lain, dia berbangga lulusan SLTA memilih studi lanjutnya di IKIP PGRI Bali.

Apalagi, kampus ini kini sedang berjuang meningkatkan status menjadi universitas dengan modal semua prodi terakreditasi B. Untuk mendukung tujuan itu, yayasan sudah membangun gedung lantai IV dengan 23 ruang belajar. Dia juga berharap, tahun ini IKIP PGRI Bali mampu melahirkan guru besar secara mandiri. (ad1821)

DUET - Duet Rektor IKIP PGRI Bali Made Suarta dan Ketua Yayasan PT IKIP PGRI Bali IGB Arthanegara.

BADUNG

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

3

Terkendala Permendagri

Perubahan Status Kelurahan Jadi Desa

Mangupura (Bali Post) – Rencana perubahan status kelurahan menjadi desa di Kabupaten Badung, bakal menemukan kendala. Pasalnya, Permendagri Nomor 1 Tahun 2017 mencantumkan sejumlah persyaratan yang sulit dipenuhi oleh kelurahan.

Permendagri tentang penataan desa tersebut memutuskan, kelurahan yang mengajukan perubahan status harus bernuansa pedesaan. Tak hanya itu, penduduk yang bermukim juga diharuskan homogen, mata pencaharian penduduk di bidang pertanian dan nelayan, adat istiadat masih kental, serta harus memiliki batas-batas wilayah yang jelas.

Kendala dalam hal persyaratan menjadi desa itu diakui Kadis Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Badung Putu Gde Sridana. Pejabat asal Denpasar ini mengakui, dari 16 kelurahan yang ada di Kabupaten Badung, baru Kelurahan Sempidi yang resmi mengusulkan perubahan status ke Pemkab Badung. “Sedangkan 15 kelurahan lainnya masih berproses di masyarakat.

Kelurahan Sempidi saja yang usulannya masuk. Mereka masih mencoba memenuhi persyaratan,” ujar Gde Sridana, Senin (20/3) kemarin.

Bila dilihat dari persyaratan tersebut, ia mengakui semua kelurahan yang ada di Badung tidak memenuhi semua persyaratan tersebut. Kendati begitu, persyaratan tersebut masih bisa disiasati lantaran hampir semua kelurahan masih memiliki adat istiadat Bali yang kental, meskipun penduduknya sudah heterogen dan mata pencahariannya di luar sektor pertanian dan nelayan. “Persyaratan itu masih bisa kita interpretasikan.

Karena kalau desa adat masih kuat, masih memenuhi syarat. Toh di Permendagri tidak menyebutkan syarat satu menggagalkan syarat lain,” ungkapnya.

Sridana mengakui batas wilayah desa menjadi satu-satunya kendala yang paling berat diselesaikan oleh sejumlah kelurahan.

Pasalnya, ada beberapa kelurahan terancam tidak bisa diusulkan karena teritorialnya masih belum jelas. Seperti Kelurahan Sading dengan Desa Darmasaba, Kelurahan Kuta dengan Kelurahan Tuban dan wilayah Denpasar, Kelurahan Kapal dengan Desa Penarungan dan sejumlah kelurahan lainnya.

“Ada beberapa kelurahan belum memenuhi (syarat - red) karena batas wilayah. Nah, yang belum-belum itu semua masih berproses di lapangan,” ujarnya.

Sridana menambahkan, proses perubahan status kelurahan menjadi desa sangat tergantung usulan dari masyarakat. Namun, pihaknya menargetkan akhir tahun 2017 seluruh kelurahan yang ingin mengubah status menjadi desa harus terselesaikan.

“Kami menargetkan akhir tahun sudah rampung. Namun, cepat lambatnya tergantung masyarakat,” tegasnya.

Sridana menegaskan, perubahan status kelurahan menjadi desa akan diusulkan paling lambat Juli 2017. Untuk itu, bagi kelurahan yang telah memenuhi persyaratan agar segera mengusulkan ke Pemkab setempat. (kmb27)

Bali Post/kmb23

PENGERUKAN - Sebuah eksavator amphibi dioperasikan untuk melakukan pengerukan lumpur endapan di muara Tukad Mati, Senin (20/3) kemarin.

Pengerukan Sedimentasi di Tukad Mati Terhambat Sampah

Mangupura (Bali Post) – Terkait dengan sedimentasi yang terjadi di muara Tukad Mati, saat ini pihak PUPR Badung terus melakukan berbagai upaya untuk mengatasinya.

Endapan lumpur yang bertahuntahun bercampur sampah ini, membuat proses penyedotan lumpur di muara Tukad Mati terhambat.

Sebelumnya, pihak Dinas PUPR Badung sudah sempat menggunakan alat pompa dredging flow untuk mengeruk endapan lumpur tersebut. Namun, akibat kondisi sedimentasi yang

bercampur dengan kain, plastik dan karet membuat pisau pompa dredging flow macet. “Dari beberapa kali diujicobakan, kinerja alat buatan Italia senilai Rp 500 juta tersebut menjadi terkendala. Setelah kita gunakan pompa penyedot tersebut ternyata cukup rumit, jadi pompa harus dibersihkan secara berkala,” kata Kabid Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Badung A.A. Gede Dalem, Senin (20/3) kemarin.

Dalem menambahkan, saat ini sudah berusaha membuatkan

masker untuk melindungi pisau pompa. Masker ini nantinya akan dipasang di depan pompa penyedot yang berfungsi sebagai saringan agar sampah tidak masuk. Meski demikian, bukan berarti alat penyedot tersebut tidak berfungsi. Namun, memang alat tersebut akan lebih optimal jika dipergunakan hanya untuk menyedot lumpur bersih, bukan lumpur yang berisi sampah. “Sekarang mesin sudah diperbaiki. Tapi mungkin tidak bisa full, jadi harus diangkat dulu untuk dibersihkan secara rutin,” ungkapnya.

Delapan Nelayan Tak Dapat Jatah Asuransi Jiwa

Sejumlah nelayan tradisional di Kabupaten Badung akhirnya gugur mendapatkan jatah asuransi jiwa yang dikeluarkan Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia. Sebab, dari 520 nelayan yang diajukan ke pusat, hanya 512 yang memenuhi syarat.

Bali Post/kmb23

14 Motor Sudah Diambil Pemiliknya

Mangupura (Bali Post) – Kebijakan untuk memindahkan sepeda motor yang diparkir lebih dari dua minggu di bandara sebenarnya berawal dari keluhan pengguna parkir yang selalu mendapati lahan parkir yang selalu penuh. Untuk mengetahui penyebabnya, maka dilakukanlah pengecekan terhadap kendaraan yang diparkir terlalu lama itu.

Wakapolsek KP3 Kawasan Bandara AKP Fachmi Hamdani, S.Pi., S.IK. didampingi Panit Reksrim I Ketut Saraswata, S.H. mengungkapkan, dari hasil pengecekan tersebut, mulai tanggal 13 Februari sebanyak 37 kendaraan sudah dipindahkan. Dari 37 kendaraan tersebut, sebanyak 2 unit di antaranya sempat diamankan di Polsek KP 3 karena ada indikasi curanmor. Pengecekan kembali dilanjutkan pada tanggal 13 Maret dan memindahkan sebanyak 21 kendaraan.

“Total sepeda motor ada 58 unit. Dua unit diamankan di Polsek karena waktu diperiksa, salah satu sepeda motor di dalam bagasi ada pelat nopol yang berbeda. Sedangkan satu kendaraan lagi, di buku service terdapat nopol yang berbeda,” kata Fachmi Hamdani ketika dikonfirmasi, Senin (20/3) kemarin.

Fachmi Hamdani menambahkan, untuk salah satu kendaraan jenis Vario yang disewa oleh wisatawan, ternyata kendaraan itu tidak dikembalikan kepada penyewa. Namun, kendaraan tersebut malah dibawa ke bandara dan ditinggal pulang ke negaranya. “Kendaraan ini diinapkan selama setahun lebih di bandara. Setelah dilakukan pencocokan data, kendaraan tersebut dikembalikan kepada pemiliknya. Saat ini kedua kendaraan tersebut sudah dikembalikan kepada pemiliknya,” tambahnya.

Dari 58 sepeda motor yang sudah dipindahkan ke gudang, kata Fachmi Hamdani, sebanyak 14 unit sudah dikembalikan kepada pemiliknya. Yang belum diambil pemiliknya sebanyak 44 sepeda motor. Untuk itu, pihaknya akan bersurat dan mencocokkan seluruh kendaraan serta berkoordinasi dengan pihak Samsat. (kmb23)

sampah. Sementara kita buatkan dinding untuk membendung sementara selama pengangkutan,” tegasnya.

Salah seorang operator alat berat dan juga pompa lumpur, Gede Ardiana, mengaku selama melakukan aktivitas pengerukan, yang menjadi kendala memang masalah sampah. Apabila sampah mulai banyak, maka pompa sedot lumpur itu tidak dioperasikan. Untuk mengatasi hal tersebut, pihaknya melakukan pengerukkan dengan menggunakan alat berat eksavator amphibi. (kmb23)

Terganjal Administrasi

Mangupura (Bali Post) –

PARKIR - Suasana areal parkir sepeda motor di Bandara Ngurah Rai.

Untuk memaksimalkan kinerja pengangkutan sampah yang mengendap bersama lumpur, kata Dalem, pihaknya akan melakukan pemasangan belt conveyor. Sampah bercampur lumpur yang mengendap hasil kerukan eksavator amphibi, akan diangkut dan disalurkan ke belt conveyor. Selanjutnya, conveyor lain akan meneruskan ke bak penampungan.

Untuk pengadaan belt conveyor tersebut, rencananya akan diajukan pada APBD tahun 2018. “Belt conveyor itu untuk mengangkut lumpur bercampur

Kepala Dinas Perikanan Badung I Made Badra mengaku masih menunggu kuota yang akan diberikan kepada daerah di 2017. “Yang kami ajukan di 2016 adalah 520 nelayan, namun pusat hanya menetapkan 512 nelayan. Tahun ini kami masih menunggu surat dari pusat,” ujar Made Badra, Senin

(20/3) kemarin.

Menurut Badra, delapan nelayan yang gugur dalam verifikasi pusat akibat tidak bisa memenuhi administrasi yang dipersyaratkan, seperti Kartu Tanda Anggota (KTA) dan Kartu Keluarga. “Nelayan yang tidak lolos verifikasi karena tidak memenuhi syarat

administrasi. Salah satunya, tidak bisa menunjukkan KTA,” ujarnya.

Birokrat asal Kuta ini mengakui, pemberian asuransi jiwa akan memberikan perlindungan bagi para nelayan. Oleh karena itu, pihaknya berjanji akan menyosialisasikan program ini lebih intensif lagi.

Dengan begitu, nelayan yang belum ter-cover pada tahun 2016 ini, bisa mendaftar tahun depan. “Ada 1.700 nelayan tradisional yang kami catat.

Mereka tersebar di kawasan Kedonganan, Jimbaran, Kelan dan Cemagi. Kami menunggu surat dari pusat agar semua nelayan ter-cover asuransi,” tegasnya.

Keuntungan dari program tersebut, kata Badra, bila meninggal di laut mendapat santunan Rp 200 juta. Namun bila meninggal di darat hanya

mendapat Rp 150 juta. Adapun untuk biaya pengobatan kecelakaan saat melaut maksimum Rp 20 juta. “Ini diterima langsung oleh ahli warisnya,” jelasnya.

Badra menambahkan, persyaratan untuk memperoleh asuransi cukup mudah. Yakni, memiliki kartu nelayan dan surat pernyataan memang sebagai nelayan. Para nelayan tidak perlu mengeluarkan uang sepeser pun, sebab premi langsung ditanggung pemerintah pusat. (kmb27)

Bupati Buka Forum Kelitbangan di Badung

Badan Litbang Harus Dukung Pemkab Wujudkan Inovasi Baru KEBERADAAN Badan Penelitian dan Pengembangan (Litbang) di Kabupaten Badung harus mampu mendukung pemerintah daerah untuk menghasilkan inovasi-inovasi baru dalam rangka lebih mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat. Demikian pengarahan Kepala Badan (Kaban) Litbang Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Drs. Dodi Riyadmadji, M.M. saat menghadiri Forum Kelitbangan Kabupaten Badung di Puspem Badung, Senin (20/3) kemarin.

Forum Kelitbangan secara resmi dibuka oleh Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta.

Acara yang diisi dengan penandatanganan perjanjian kerja sama (MoU) antara Kepala Badan Litbang I Wayan Suambara dengan Lembaga Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat Unud tersebut dihadiri Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Ketua DPRD Badung Putu Parwata, Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa, Ketua Komisi DPRD Badung Rektor Unud Prof. Dr. Ketut Suastika, Kepala Litbang Provinsi Bali dan kabupaten/ kota di Bali, Ketua dan Wakil Ketua TP PKK Badung, Ketua Gatriwara, Ketua DWP serta perangkat daerah di lingkungan Pemkab Badung.

Pada kesempatan itu, Dodi

Riyadmadji menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Badung yang telah membentuk Badan Litbang secara mandiri.

Diharapkan Badan Litbang Badung ini dapat men-support Bupati dalam berbagai hal, sehingga persoalan-persoalan yang ditemukan dapat dicarikan jalan keluar, yang nantinya sebagai sebuah kebijakan dari Bupati. “Mudah-mudahan dengan cara yang demikian akan muncul sebuah sinergi di antara perangkat daerah untuk bisa secara kompak menyampaikan ke Bupati berbagai rekomendasi yang segera ditindaklanjuti,” tambahnya.

Selain itu, Dodi Riyadmadji juga mengapresiasi atas langkah-langkah inovatif yang telah dan akan dilakukan Pemkab Badung, seperti rencana menggratiskan PBB bagi masyarakat Badung, serta rencana merubah kelurahan menjadi desa, termasuk MoU Pemkab dengan Unud ini.

Bupati Giri Prasta menyampaikan, apresiasi kepada Badan Litbang Badung yang telah melaksanakan Forum Kelitbangan sekaligus penandatanganan MoU dengan Unud. Melalui forum kelitbangan dan pengarahan dari Kepala Litbang, Kemendagri akan dapat memberikan motivasi bagi Badan Litbang

Badung, sehingga tugas-tugas penelitian dan pengembangan betul-betul dapat dilaksanakan dengan maksimal. “Kami harapkan Litbang dapat bertugas maksimal mulai dari input, proses, output dan outcome, sehingga kita ke depan mampu memberikan tingkat kesejahteraan bagi masyarakat, guna mencapai indeks kebahagiaan masyarakat Badung,” jelasnya.

Bupati Giri Prasta juga mengharapkan, dengan keberadaan Litbang ini dapat membantu pemerintah daerah sehingga mampu mewujudkan lima program prioritas di Badung, seperti pemenuhan sandang, pangan dan papan masyarakat, kesehatan dan pendidikan gratis, jaminan sosial dan ketenagakerjaan, pelestarian agama, seni, adat dan budaya, serta pengembangan pariwisata. Selain itu, Litbang juga mampu melakukan riset mengenai umur harapan hidup masyarakat Badung, penghasilan, lingkungan, keamanan maupun kenyamanan. “Ini menjadi bagian dari parameter indeks kebahagiaan yang sudah dicanangkan pemerintah nasional.

Kami yakin itu akan bisa kita wujudnyatakan di Kabupaten Badung,” jelasnya.

Kepala Badan Litbang Badung I Wayan Suambara menjelaskan, maksud dan tujuan

MEMBUKA - Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta bersama Kepala Badan (Kaban) Litbang Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Drs. Dodi Riyadmadji dan Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Ketua DPRD Badung Putu Parwata, Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa saat membuka Forum Kelitbangan di Puspem Badung, Senin (20/3) kemarin. dari Forum Kelitbangan ini sebagai media komunikasi antara lembaga-lembaga penelitian dan pengembangan maupun perangkat daerah dalam meningkatkan kinerja, hasil mutu dan penentuan isu strategis actual, sehingga tercipta suatu sinergitas antara pemerintah kabupaten badung dengan Lembaga Litbang lainnya dalam membangun jejaring kelitbangan untuk mengawal akselerasi implementasi Pola

Pembangunan Semesta Berencana Kabupaten Badung. Forum kelitbangan diikuti seluruh perangkat daerah di lingkungan Pemkab Badung, perguruan tinggi se-Bali, lembaga dan organisasi terkait lainnya. Setelah pembukaan, dilanjutkan dengan fokus aktual dengan topik “Kajian Strategis Perubahan Kelurahan Menjadi Desa di Badung” dengan narasumber dari Fakultas Hukum Unud. (ad1819)

info seremoniAL

4 A K T I V I T A S S E R E M O N I A L P R O F I L E C E R I T A S U K S E S B R A N D I N G D I S I N I

Pemkab Badung Gelar Pasar Murah

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

Gelar Bimtek Bahaya Narkoba

Hari Raya Jangan Sengsarakan Rakyat Elite DPD PDI-P Bali Apresiasi Kinerja BNNP Bali MENJELANG hari raya dan hari besar lainnya, sudah menjadi tradisi harga- harga kebutuhan pokok dan kebutuhan untuk hari raya meningkat. Hal ini berdampak pada daya beli masyarakat. Untuk itu, pemerintah mempunyai kewajiban mengambil langkah-langkah preventif agar harga kebutuhan pokok dan kebutuhan hari raya tidak mengalami lonjakan kenaikan harga yang tinggi. ‘’Jangan jadikan hari raya sebagai hari yang menyengsarakan rakyat,’’ demikian diungkapkan Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa saat membuka Pasar Murah di Wantilan Pura Lingga Bhuwana Puspem, Senin (20/3) kemarin.

Hadir Asisten Perekonomian dan Pembangunan Dewa Apramana, Kadiskoperindag Kabupaten Badung I Ketut Karpiana, Ketua TP PKK Kabupaten Badung Nyonya Seniasih Giri Prasta, Wakil Ketua TP PKK Kabupaten Badung Nyonya Kristiani Suiasa, Ketua Dharma Wanita Persatuan Nyonya Nesia Yoga Segara, Ketua Gatriwara Kabupaten Badung Nyonya Ayu Parwata dan jajaran SKPD di lingkungan Kabupaten Badung.

Lebih lanjut Suiasa mengatakan, salah satu langkah yang diambil Pemerintah Kabupaten Badung untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok dan kebutuhan hari raya adalah menggelar pasar murah. ‘’Pasar murah ini perlu dilaksanakan secara merata dan

BUKA PASAR MURAH - Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa (tengah) membuka Pasar Murah di Wantilan Pura Lingga Bhuwana Puspem, Senin (20/3) kemarin.

SISWA SMK TI Bali Global Denpasar belum terkalahkan pada event lomba teknologi informatika. Siswa sekolah ini kembali sukses meraih juara umum Gebyar PMHD Universitas Warmadewa (Unwar) untuk kedua kalinya. Atas prestasi bergengsi ini, siswa SMK TI Bali Global Denpasar berhak memboyong piala bergilir Rektor Unwar. Di event bergengsi SMK se-Bali itu, siswa SMK TI Bali Global Denpasar memborong tiga predikat juara lomba fotografi.

Prestasi tersebut diukir Bagus Wahyu Mahardika yang meraih juara I, disusul I Gede Indra Setiawan (juara II) dan Kevin Adi Candra (juara III). Sebelumnya, siswa SMK TI Bali Global Denpasar merebut juara III Operet se-Bali di ISI Denpasar.

Hasil luar biasa juga diukir siswa SMK TI Bali Global Den-

pasar di ajang Fasttekno STIMIK Stikom Bali 2017. Di arena seBali-Jawa dan Lombok ini, siswa SMK TI Bali Global Denpasar menyabet juara di delapan cabang dari 11 yang diikuti. Prestasi itu diukir Steven Chandra Irawan dan Dewa Putu Aditya Surya B yang menjadi juara I dan II lomba animasi.

Selanjutnya I Kadek Dwi Pratama, Gede Gandhi Mahottama dan I Wayan Didik Ariana memborong juara I-III lomba power point. Tim short movie SMK TI Bali Global Denpasar menjadi juara II. Juara II lomba poster diukir I Wayan Perdana Putra, juara I dan III web design dipersembahkan Harvey Pratama Putra dan I Gede Yudika Janura.

Juara II excel diraih William Abel dan juara I blog dihasilkan Gede Hendri Mahardika Wicaksana serta tim majalah dinding mere-

sebisanya di tempat-tempat yang masyarakatnya kurang mampu dengan melibatkan semua sektor usaha sehingga dapat membantu masyarakat,’’ ungkapnya.

Pejabat asal Pecatu ini menambahkan, ada empat faktor yang harus dipenuhi oleh pemerintah dalam menghadapi hari raya dan hari besar lainnya, yaitu wajib menjamin persediaan bahan-bahan pokok sehingga tidak terjadi kekurangan bahan saat hari raya. ‘’Pengendalian terhadap hargaharga pokok agar tetap stabil juga perlu dilakukan. Di samping itu, adanya jaminan distribusi barang karena jika terhambat dapat mengakibatkan terjadinya kenaikan harga. Terakhir, menjamin keamanan dan kenyamanan barang itu sendiri. Keempat fak-

tor ini harus dilaksanakan oleh pemerintah untuk menjamin stok barang dan kestabilan harga yang ujungnya tidak merugikan masyarakat,’’ paparnya.

Sementara itu, Kadis Koperasi UKM Perdagangan I Ketut Karpiana melaporkan, Pasar Murah dilaksanakan selama tiga hari mulai Senin hingga Rabu (20-22 Maret) bertempat di Wantilan Jaba Pura Lingga Bhuwana pukul 07.30-14.00 Wita. Pasar Murah pertama tahun 2017 ini diikuti lima distributor, 36 pelaku usaha atau pedagang termasuk Kelompok Wanita Tani (KWT) yang ada di Kabupaten Badung. Barang yang dijual berupa kebutuhan pokok masyarakat, barang penting lainnya dan sarana upacara keagamaan. (ad1809)

UPAYA Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali menyelamatkan masyarakat Bali dari pengaruh narkoba gencar dilakukan. Tak hanya masyarakat, Kepala BNNP Bali Brigjen Pol. Drs. I Putu Gede Suastawa, S.H. bersama jajarannya juga menyasar elite partai politik (parpol). Tujuannya agar elite politik saat menjabat di pemerintahan tidak ada yang terlibat narkoba, melainkan komit memerangi peredaran barang terlarang tersebut.

Seperti Senin (20/3) kemarin, BNNP Bali bekerja sama dengan DPD PDI Perjuangan Bali melaksanakan kegiatan sosialisasi dan ceramah tentang bahaya narkoba. Selain itu, pemberdayaan masyarakat untuk semua lapisan, termasuk penyuluhan kepada partai politik. ‘’Kami sudah menjalin kerja sama dengan DPD PDI-P dalam bidang kegiatan pemberdayaan masyarakat,’’ tegas Brigjen Suastawa di sela-sela kegiatan bimbingan teknis (bimtek) bahaya narkoba dalam rangka sinergitas program pemberdayaan alternatif di di Kantor PDIP Bali, Renon, Denpasar Timur. Peserta yang hadir 20 orang merupakan pimpinan cabang dan ranting PDI-P se-Bali.

Pada kesempatan itu, Brigjen Suastawa memaparkan tentang kondisi peredaran narkoba serta data rehabilitasi yang telah dilakukan BNNP Bali tahun 2016. Hasil evaluasi tahun tersebut, data warga asli Bali terkena narkoba 397 orang dari total 974 orang. ‘’Penduduk asli Bali yang pecandu narkoba telah menjalani rehabilitasi dan selama 2016 sebanyak

BIMTEK - Kepala BNNP Bali Brigjen Pol. Putu Gede Suastawa menjadi narasumber bimtek bahaya narkoba dalam rangka sinergitas program pemberdayaan alternatif di Kantor PDI-P Bali, Renon, Denpasar Timur.

40,46%. Jumlah ini akan terus naik dari bahaya barang terlarang tersetiap tahun apabila kita tidak berbuat, but. BNNP Bali berharap kerja terutama mengantisipasinya,’’ kata sama ini bisa mencetak penggiatmantan Direktur Direktorat Binmas penggiat antinarkoba yang mampu Polda Bali ini. menggerakkan masyarakat supaya Kelompok umur pengguna terban- menolak narkoba. yak, yaitu usia produktif 26 hingga 30 I Gusti Ngurah Kesuma Kelatahun dan berprofesi swasta. Data kan, Wakil Ketua PDI-P Bali, menini didapatkan secara voluntary atau gapresiasi bimtek tersebut dan kimelapor diri ke BNNP Bali atau com- nerja BNNP Bali, sebab peredaran pulsary, yaitu bekerja sama dengan narkoba saat ini sudah masuk ke aparat kepolisian serta tahanan yang semua lapisan masyarakat. ‘’Saya merupakan penyalah guna narkoba. pernah jadi Ketua BNP dari tahun Mereka menjalani proses asesmen 2003 sampai 2008. Jadi, saya tahu dulu, tetapi proses hukum yang ber- kondisi peredarannya. Saya bersangkutan tetap berjalan. harap bimbingan teknis ini dapat Narasumber lain yang hadir diteruskan ke ranting partai, sebab adalah Kabag Umum BNNP Bali mafia pengedar narkoba mengAKBP Sang Gede Sukawiyasa. Da- gunakan segala cara, baik halus lam paparannya, Sukawiyasa men- maupun kasar, sehingga harus dibjelaskan tentang jenis-jenis narko- erantas sampai ke akar-akarnya,’’ ba dan tips untuk menghindari diri tegasnya. (ad1815)

Hadapi Era Globalisasi

SMK TI Bali Global Denpasar Boyong Piala Bergilir Rektor Unwar Lulusan FH Unmas Denpasar Berdaya Saing Internasional Sabet Juara Umum Fasttekno Stikom Bali

PRESTASI – Siswa SMK TI Bali Global Denpasar yang berprestasi pada lomba di Unwar dan Fasttekno STIMIK Stikom berfoto bersama Kasek I Gusti Made Murjana dan Wakasek.

but juara III. Semua piala diserahkan siswa kepada Kepala SMK TI Bali Global Denpasar Drs. I Gusti Made Murjana, M.Pd., Senin (20/3) kemarin. Siswa berprestasi disiapkan beasiswa dari sekolah. Peraih juara I, II dan III perseorangan bebas SPP selama tiga bulan, dua bulan dan satu bulan. Tim yang berprestasi dan guru pembina menerima hadiah khusus.

Murjana bersyukur atas prestasi siswanya yang mampu mengharumkan nama baik SMK TI Bali Global Denpasar. Ia ingin menjadikan mereka sebagai panutan bagi siswa lain untuk berprestasi dan menjadi corong sekolah di masyarakat untuk promosi. Ucapan terima kasih juga diberikan kepada guru pembina yang serius melakukan pembinaan.

Sementara itu, sejak pendaftaran peserta didik baru tahun ajaran 2017/2018 dibuka 14 Februari lalu, sudah mendaftar sekitar 200 calon siswa. SMK TI Bali Global Denpasar di Jalan Tukad Citarum No. 44 membuka lima program keahlian, yaitu Rekayasa Perangkat Lunak, Multimedia, Teknik Komputer Jaringan, Animasi dan Desain Komunikasi Visual (DKV). Sementara SMK TI Bali Global Badung di Jalan Tibung Sari (Kebo Iwa Utara) membuka tiga program keahlian, yakni Rekayasa Perangkat Lunak, Multimedia dan Teknik Komputer Jaringan. SMK TI Bali Global di bawah Yayasan Widya Dharma Sidhi bisa menjadi pilihan tepat tamatan SMP. (ad1810)

YUDISIUM - Dekan FH Unmas I Nengah Susrama (kanan) bersama wakil dekan saat meyudisium 45 sarjana hukum.

FAKULTAS Hukum Univer- tract drafter), akademisi dan peneliti sitas Mahasaraswati (FH Unmas) hukum. Dalam entrepreneur bisnis Denpasar terus menyesuaikan kom- lulusannya banyak menciptakan petensi lulusannya dengan tuntu- lapangan pekerjaan bagi orang lain. tan zaman. Guna menghadapi era Nengah Susrama menyatakan globalisasi, FH Unmas memper- bangga karena lulusan FH Unmas siapkan lulusannya berdaya saing tak ada yang menganggur. Namun, internasional. prestasi ini belumlah cukup karena Hal itu diungkapkan Dekan FH sekarang kita menghadapi tantangan Unmas I Nengah Susrama, S.H., dan persaingan ketat di dunia global.

M.H. saat meyudisium 45 sarjana Untuk move to global and digital, baru, Senin (20/3) kemarin. FH Un- maka lulusan FH Unmas disiapkan mas Denpasar sudah menamatkan menjadi SDM yang berdaya saing 2.903 sarjana. Mereka sukses bekerja internasional.

Penguatan go international dendi dalam negeri bahkan sebagian go international di segala sektor. Dari gan memberi pendidikan nahasa hasil pelacakan alumni, tercatat lulu- Inggris bagi dosen dan mahasiswa. san FH Unmas berhasil menduduki Dengan demikian lulusannya bisa posisi penting baik di pemerintahan berbicara di dalam dan luar negeri. maupun swasta. Ada yang menjadi Kedua, menyelenggarakan pendidibirokrat, manajer hukum, penegak kan khusus advokat (PKPA), menjadi hukum (jaksa, hakim, polisi), prak- mediator dan legal drafter, termasuk tisi hukum (advokat, legislator, ahli/ penguasaan komputer dan konsultan konsultan hukum, legal drafter, con- hukum dagang internasional. Ini se-

Klinik Sada Jiwa

suai visi dan misi FH Unmas, yakni mewujudkan lulusan bermutu, beretika, berbudaya dan berdaya saing tinggi di era global.

Menurutnya, sistem pendidikan yang dikembangkan di FH Unmas memenuhi standar nasional Dikti.

Dalam pembelajaran, pihaknya memberlakukan metode Student Centered Learning (SCL), yaitu mahasiswa didorong kreatif, diarahkan ke Learning to do dan Learning to be, tidak terbatas Learning to know.

Jadi, lulusan FH Unmas Denpasar diarahkan mampu berkarya nyata, memiliki softskill dan hardskill.

Dekan FH Unmas didampingi Wakil Dekan I Dr. I Wayan Gde Wiryawan, S.H., M.H., WD II Lis Julianti, S.H., M.H. dan WD III Wahyu Wira Udytama, S.H., M.H. juga menyerahkan penghargaan bagi lulusan terbaik. Lulusan terbaik I diraih Kadek Ratih Indriani Putri (3,86), disusul I Gusti Ayu Putu Sri Sutarini (II), Ni Luh Putu Aryawati (III) dan Nyoman Ayu Novi Purnamasari (VI), ketiganya memperoleh IPK 3,85.

Nengah Susrama menegaskan, lulusan FH Unmas memiliki keunggulan dalam bidang advokasi.

Karena itu, ia mengajak sarjana FH Unmas tampil di depan menjalankan hukum secara profesional dan berbudaya. Dalam proses pembelajaran saat ini, FH Unmas didukung 22 dosen. Empat dosen bergelar doktor, tiga menempuh S-3, tiga lagi mendaftar ke S-3 dan sisanya berkualifikasi S-2. FH Unmas diperkuat GPM di tingkat fakultas dan Badan Penjaminan Mutu (BPM) di tingkat universitas. (ad1812)

Undiknas Terapkan CRM Melalui ’’Parents Gathering’’ Berikan Pendidikan dan Pelatihan Kader Posyandu Lansia Badung

SABTU (18/3) lalu bertempat di Lapangan Tengah Kampus Undiknas, Jalan Bedugul No. 39, Sidakarya, Denpasar, diselenggarakan kegiatan Parents Gathering. Acara ini melibatkan orangtua atau wali mahasiswa angkatan 2016/2017. Rektor Undiknas Prof. Gede Sri Darma, DBA. mengatakan acara ini merupakan realisasi dari penerapan CRM (Customer Relationship Management) sebagai wadah simakrama atau silaturahmi antara pihak kampus dan orangtua atau wali mahasiswa.

Selain itu, acara ini juga merupakan perwujudan dari keterbukaan informasi tentang segala aktivitas kampus, kurikulum, hingga pembiayaan selama kuliah di Undiknas. Di era informasi, hal seperti ini merupakan langkah nyata penerapan GCG (Good Campus Governance) di lingkungan civitas akademika Undiknas. ‘’Bagi orangtua mahasiswa, acara ini bagaikan oase informasi. Terbukti dari banyaknya pertanyaan dan pernyataan yang dilontarkan selama acara,’’ kata Gede Sri Darma.

I Wayan Janji, salah seorang orangtua mahasiswa, sangat mengapresiasi keterbukaan informasi semacam ini, sebab orangtua mengetahui aktivitas anaknya.

Selain itu, dengan keterbukaan informasi, pihak kampus menyediakan wadah untuk segala bentuk permasalahan sehingga dapat segera teratasi.

Direktur Akademik dan Informasi Luh Putu Mahyuni, Ph.D. bersama Direktur Sumber Daya Dr. A.A. Ngurah Eddy Supriyadinata Gorda serta Direktur

Kemahasiswaan dan Alumni Dr. I.B. Teddy Prianthara memaparkan secara lengkap tentang pencapaian Undiknas sebagai kampus dengan platform ‘’Global, Smart dan Digital’’. Kerja sama internasional dengan beberapa universitas di luar negeri seperti Southern Cross University (Australia), Edith Cowan University (Australia), Murdoch University (Australia), Mastrict School of Management (Belanda) serta kelas internasional merupakan terjemahan dari prinsip global dan smart yang dicanangkan Undiknas. Sementara platform digital direalisasikan dengan adanya Undiknas Mobile Apps yang dapat diunduh melalui Google Playstore, sehingga memudahkan orangtua mahasiswa

mengikuti dan mengetahui segala bentuk aktivitas putra dan putrinya di kampus, termasuk keterbukaan informasi tentang biaya perkuliahan setiap semesternya.

Sebagai penutup acara, Direktur Direktorat Marketing dan Kerja Sama I Wayan Sunia, S.E., M.M. menyerahkan simbolis berupa piringan hitam sebagai bentuk peluncuran jingle Undiknas yang berjudul sama dengan platform Undiknas yaitu ‘’Global, Smart and Digital’’ yang dibawakan secara live oleh perwakilan band UKM Sound Undiknas. Jingle berdurasi 3 menit tersebut murni diciptakan mahasiswa Undiknas sebagai bentuk kreativitas dan kebanggaan terhadap kampus Undiknas. (ad1811)

REKTOR DAN ORANGTUA - Rektor Undiknas Gede Sri Darma (tiga dari kanan) bersama orangtua mahasiswa dalam acara ‘’Parents Gathering’’ di Kampus Jalan Bedugul 39, Sidakarya, Denpasar.

SELAIN memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat, Klinik Sada Jiwa juga memberikan pendidikan dan pelatihan buat 310 kader dari Kelompok Bina Posyandu Lansia. Peserta pendidikan dan latihan terdiri atas 250 perwakilan lansia dan 60 orang kader.

Tempat pendidikan dan pelatihan dibagi menjadi dua kelompok, yakni formal yaitu dari sekolah perawat dan fisioterapis. ‘’Kalau fisioterapis, mahasiswa Unud sudah masuk di sini, sedangkan perawat ada dari Poltekes Bali dan Stikes Bina Usada,’’ kata Pemilik Klinik Sada Jiwa dr. I Gede Wiryana Patra Jaya, M.Kes., Senin (20/3) kemarin.

Klinik Sada Jiwa juga memberikan pendidikan nonformal. Seperti yang baru dilakukan bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Badung melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. ‘’Kami memberikan pelatihan untuk kader lansia seluruh Badung dan beberapa perwakilan dari kelompok lansia,’’ ungkapnya.

Dari sisi senam, Klinik Sada Jiwa memberikan latihan senam lengkap seperti senam jari, lidah, menelan, otak, senam diabetik. Kader diharapkan dapat melatih kelompok lansia di wilayah kerjanya masing-masing.

Permainan terkait kesehatan juga diberikan, agar para orangtua merasa senang, sekaligus dapat melatih fisik dan refleksitasnya. Tidak hanya senam, pendidikan tentang gizi tidak ketinggalan supaya gizi yang diberikan berkualitas. Orangtua memang harus mengurangi karbohidrat, tetapi menu lain juga harus diberikan.

Dari sisi pelayanan pun, Klinik Sada Jiwa terus melengkapi diri. Klinik Pratama tersebut telah dilengkapi dokter umum dan psikologi. Bahkan kini juga ada dokter gigi, dokter spesialis konsultan, yaitu konsultan neurologi dan gizi klinik.

Penelitian juga sudah mulai dilakukan di Klinik Sada Jiwa. Penelitian terakhir dari Stikes Bina Usada dan Jepang. Penelitian ini untuk melihat aspek fisik, mental, sosial dan spiritual. ‘’Kebetulan peneliti dari Jepang mendalami bidang sosial, sehingga yang dipelajari aspek sosialnya yang mendukung program orang tua,’’ tuturnya.

Dikatakannya, perjalanan hidup orang Bali mulai dari Brahmacari, Grehasta, Wanaprasta hingga Bhiksuka. Sementara pada aspek sosial, orang tua tidak lagi memikirkan duniawi. ‘’Tapi orang tua ini

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, csr, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

kan masih hidup. Kualitas hidupnya harus tetap terjaga dengan baik. Orang tua tidak hanya tidur atau duduk. Mereka masih bisa menjalani kehidupannya, menolong dirinya sendiri. Inilah yang sedang diteliti,’’ bebernya.

Meskipun Klinik Sada Jiwa memiliki ikon klinik rehabilitasi khususnya orang tua, sesuai budaya Bali, anak tetap menjaga orangtua. ‘’Kami minta pasien mengikuti program apakah setengah hari, satu hari satu malam atau yang lain, sehingga orangtua merasa masih diperhatikan oleh keluarga dan anak-anaknya,’’ ungkap Wiryana Patra Jaya.

Menurutnya, kontribusi dari pihak swasta ini membuktikan dukungan pada program pemerintah.

Ia berharap setelah Kabupaten Badung, kabupaten lain bisa menghubungi Klinik Sada Jiwa dalam bidang kesehatan. ‘’Inilah yang dimaksud sebagai lembaga sosio ekonomi,’’ imbuhnya. (ad1816)

PENDIDIKAN - Klinik Sada Jiwa memberikan pendidikan dan pelatihan kepada para kader posyandu lansia Badung.

daerah

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

5 Sukses dan Inspiratif

Peresmian Paguyuban Peternak Itik Bali di Kantor DPD-RI

Senator Wedakarna Yakinkan Ketua STPBI Raih Penghargaan Kualitas Ternak Bali Paling Unggul ’’Wonderful People for Wonderful Tourism’’

GERAKAN Satyagraha Bali menjalar ke peternakan di Bali dengan direstuinya peresmian Paguyuban Pertenak Itik Bali (PPIB) oleh anggota DPD-RI Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III di Kantor DPD-RI Provinsi Bali. Disaksikan Kepala Dinas Peternakan Provinsi Bali, Jero Bendesa Agung MUDP, PHDI Bali serta di hadapan Dinas Peternakan, Dinas Kesehatan se-Bali, Senator RI Gusti Wedakarna menyampaikan maksud dan tujuan peresmian PPIB adalah menindaklanjuti audiensi peternak itik ke hadapan dirinya di Istana Mancawarna, Tampaksiring. ‘’Komite III DPD-RI yang membidangi kesejahteraan rakyat menerima aspirasi bahwa saat ini peternak itik sedang menghadapi sejumlah masalah dan tantangan, di antaranya dugaan persaingan tidak sehat di lapangan khususnya masuknya ternak itik secara ilegal, termasuk daging beku masuk Bali yang dapat mengguncang harga bebek peternak Bali. Ini harus ditanggulangi segera, baik dengan pemkab/pemkot, otorita pelabuhan, aparat keamanan dan asosiasi pasar termasuk PPBI yang diresmikan,’’ kata Gusti Wedakarna.

Ia menambahkan soal pentingnya organisasi untuk menyatukan persepsi peternak tentang tantangan yang ada di Bali. Senator Wedakarna memastikan kualitas bahan pangan yang dikelola umat Hindu Bali memiliki kualitas kelas A mengingat pertenakan dan pertanian dilakukan secara jujur. ‘’Di Indonesia hanya

BERSAMA - Senator DPD-RI Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III bersama pengurus Paguyuban Peternak Itik Bali dari seluruh Bali di Kantor DPD-RI Bali.

Bali yang punya Tumpek Uye (Kandang) untuk hewan dan Tumpek Wariga untuk tanaman. Dalam memelihara binatang, misalnya, para peternak melakukan proses secara sukla (suci). Makanya persatuan krama Bali akan produk lokal serta militansi pada produk sukla harus ditingkatkan. Itu adalah kelebihan peternak Bali,’’ jelasnya.

Menurut Senator Wedakarna, selain upaya preventif by system untuk melindungi peternak oleh aparat dan pemerintah, sikap mulat sarira atau peningkatan kualitas peternakan oleh peternak di Bali harus terus dilakukan. ‘’Saya senang mendapat laporan ada penggerebekan daging ilegal di pelabuhan di Bali. Ini merupakan prestasi. Saya minta semua bekerja keras. Saya minta aparat di pelabuhan-

pelabuhan bekerja dengan jujur dan stop jika ada hasil ternak ilegal dan melanggar aturan masuk Bali. Selain itu, saya minta desa adat di Bali memberikan sanksi kasepekang jika ada tempat ilegal beroperasi di wilayahnya. Yang penting masyarakat jangan anarkis,’’ ungkapnya.

Gusti Wedakarna juga minta semua pihak introspeksi diri dengan kejadian ini. Peternak Bali mesti selalu menomorsatukan kualitas. Jika kualitasnya baik, pasti peternak akan dicari oleh pengusaha makanan.

Hukum ekonomi berjalan terkait kualitas. Di satu sisi masyarakat Bali harus mulai militan terhadap produkproduk lokal. ‘’Mari bantu ekonomi petani dan peternak kita. Ini Satyagraha yang sesungguhnya,’’ tandasnya. (ad1822)

2018, Undiksha Prioritaskan Garap Lima Program UNIVERSITAS Pendidikan Ganesha (Undiksha) menggelar Rapat Kerja (Raker) Penyusunan Dokumen Perencanaan Tahun Anggaran 2018, Senin (20/3) kemarin. Rapat yang dihadiri Dewan Pengawas Badan Layanan Umum Moch. Wiwin Darwina, S.E., M.Si. ini membahas sedikitnya lima program besar yang prioritas direalisasikan.

Rektor Undiksha Dr. I Nyoman Jampel, M.Pd. mengungkapkan raker yang juga dihadiri jajaran dekan ini merupakan sebuah agenda regulatif tahunan. Kali ini memiliki nuansa yang sedikit berbeda, karena untuk pertama kalinya dengan napas dan orientasi kelembagaan Badan Layanan Umum (BLU) dihadiri ornamen BLU, seperti dewan pengawas. ‘’Raker tahun ini nuansanya tidak seperti sebelumnya,’’ ujarnya didampingi Ketua Panitia Raker Dr. I Nyoman Tika, M.Si. Melalui raker tersebut, Undiksha ingin memfungsionalkan eksistensinya sebagai agent of change and pioneer of inovation bagi pembangunan sumber daya manusia yang capable. Supaya mutu tetap terjaga dan proses peningkatannya tetap terkontrol, perlu didukung standar yang diatur dan disepakati untuk dijadikan indikator evaluasi keberhasilan. Sehubungan dengan hal tersebut, penataan kelembagaan Undiksha ke depan harus bersandar pada lima komponen dasar, yakni kualitas, otonomi, akuntabilitas, akreditasi dan evaluasi. ‘’Komponen itu nantinya bermuara pada tujuan akhir peningkatan kualitas secara berkelanjutan,’’ tegas Jampel.

Rektor kelahiran 1959 itu menyampaikan, program dan kegiatan kelembagaan Undiksha ke depan harus sejalan dengan perubahan panorama manajemen pendidikan tinggi yang digariskan Kemeristek Dikti RI, meliputi paradigma layanan, pengelolaan, persaingan dan sebagainya.

Melalui itu, Undiksha tidak hanya dilihat sebagai pusat ilmu pengetahuan, pusat penelitian, dan pusat pengabdian kepada masyarakat, tetapi juga sebagai suatu entitas korporat ‘’penghasil ilmu pengetahuan’’ yang perlu bersaing untuk penjaminan kelangsungan dan kesejahteraan masyarakat, melalui

RAKER - Undiksha menggelar Rapat Kerja (Raker) Penyusunan Dokumen Perencanaan Tahun Anggaran 2018, Senin (20/3) kemarin. kegiatan inovatif berbasis kemitraan.

Sementara itu, khusus untuk prioritas dan alokasi anggaran 2018 diarahkan pada penguatan sedikitnya lima program, yakni belajar-mengajar, riset dan pengabdian pada masyarakat, pengembangan dan pengadaan sarana-prasarana, penguatan dan penataan manajemen lelembagaan serta pengembangan networking.

Guna merealisasikan program tersebut, harus didukung dana yang memadai.

Oleh karenanya, akan diupayakan sumber-sumber perolehan dana baru sebanyak

mungkin, dengan sentralisasi pengelolaan di Badan Pengelola Usaha (BPU) Undiksha. ‘’Sebagai PTN-BLU, Undiksha pada dasarnya berada pada timing yang tepat untuk bisa menggali dana dari sumber lain, di luar dana masyarakat,’’ ungkap Nyoman Jampel.

Menurutnya, dibandingkan universitas yang menawarkan ilmu pendidikan atau murni di Indonesia, mahasiswa Undiksha masih tergolong sedikit. Supaya mampu bersaing, peningkatan kualitas sumber daya manusia juga akan terus digenjot. (ad1814)

KETUA Sekolah Tinggi Pariwisata Bali Internasional (STPBI) I Made Sudjana, S.E., M.M., CHT., CHA. meraih penghargaan 55 Wonderful People for Wonderful Tourism bersama 54 orang tokoh nasional dan internasional seperti Arief Yahya (Menteri Pariwisata Indonesia), Syamsuddin A. Hamid (Bupati Kabupaten Pangkajenne dan Kepulauan), Ary Ginanjar Agustian (Founder ESQ Leadership Center), Reza Sunardi (Presiden Indonesia Hotel General Manager Association) dan Kaye Chon (Founder Asia PasificCouncil on Hotel, Restaurant, and Institutional Education).

Penghargaa diserahkan langsung oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya dan Ketua STP NHI Bandung Anang Sutono. Acara penghargaan Wonderful People for Wonderful Tourism digelar dalam rangka Dies Natalis ke-55 STP NHI Bandung di Hotel Papandayan, Jalan Gatot Subroto, Bandung, 12 Maret 2017 lalu.

Anang Sutono dalam

PENGHARGAAN - Ketua STPBI I Made Sudjana (tengah) menerima penghargaan diapit Menteri Pariwisata Arief Yahya (kiri) dan Ketua STP NHI Bandung Anang Sutono. sambutannya menyatakan, dan berterima kasih, para ke-55 tokoh yang terpilih tokoh tersebut adalah inspirtelah diseleksi dengan ketat. ing role model bagi kami dan ‘’Selain sudah memberikan generasi penerus pariwisata perubahan dalam bidang masa depan,’’ ujarnya. pariwisata, juga harus memSementara itu, Made Sudberikan semangat untuk ber- jana menuturkan, pengharbagi inspirasi, semangat dan gaan yang diraihnya ini merupengalaman yang sudah ter- pakan sebuah tanggung jawab uji. Kami sungguh berbangga moral untuk memajukan pari-

wisata Indonesia, terutama dari aspek peningkatan SDM pariwisata. ‘’Penghargaan ini adalah amanah bagi kita semua. Melalui pendidikan, kita meningkatkan kualitas SDM pariwisata. Kita tidak perlu khawatir akan diserbu SDM dari kawasan ASEAN, karena justru sebaliknya,’’ jelasnya.

Di bawah kepemimpinannya, STPBI yang berlokasi di Jalan Kecak No. 12, Gatot Subroto Timur, Denpasar, berhasil menjadi institusi pendidikan pariwisata yang sangat diperhitungkan, baik secara nasional maupun mancanegara.

Mempunyai fasilitas yang lengkap dan bertaraf internasional, ribuan calon mahasiswa dari berbagai wilayah Indonesia berebut kursi di STPBI setiap tahunnya. STPBI juga telah mengirim ratusan mahasiswa untuk magang ke Amerika Serikat, Singapura dan Australia. Selain itu, alumni STPBI banyak diterima bekerja di luar negeri dan tidak sedikit yang sukses berwirausaha (NRO). (ad1813)

Semarapura (Bali Post) Berfoto selfie di tempat berbahaya kembali menelan korban.

Kali ini menimpa Kandia (24) bersama pasangannya di Angel’s Billabong, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Senin (20/3) kemarin. Saat asyik mengabadikan diri, mereka digulung ombak besar yang datang tak terduga.

Beruntung Kandia berhasil dipegang oleh sopir sekaligus pemandunya, Ketut Pering, sehingga nyawanya tertolong.

Wisatawan asal Kuningan, Jakarta ini mengalami luka robek pada ubun-ubunnya, sedangkan pasangannya selamat. Kandia kemudian dilarikan ke RSUP Sanglah, Denpasar.

Ketut Pering mengaku sudah memperingatkan wisatawan tersebut untuk menjauh dari

laut. Namun, Kandia tetap melanjutkan misinya untuk berfoto selfie. Pering juga mengalami beberapa luka robek pada beberapa bagian tubuhnya karena menolong tamunya.

Ia memang kerap mengantar tamu ke sana, tetapi tidak pernah mengalami kejadian seperti ini. ‘’Ombak besar seperti tsunami datang tiba-tiba,’’ tutur Pering.

Ombak besar itu menyeret tamunya, namun berhasil dipegangnya. Hanya, Kandia kemudian terlepas dari tangannya dan menghantam batu.

Pasangan tamu asing yang juga berfoto selfie mengalami nasib serupa. Salah satu pasangan tersebut terseret ombak. Berdasarkan informasi yang didapat Pering, wisatawan itu berhasil diselamatkan. (kmb42)

pakaian anaknya berantakan. ‘’Pelapor (Nu) langsung bertanya kepada korban dan korban mengaku habis dicabuli oleh pelaku. Selain itu, korban mengaku sakit saat buang air,’’ ujarnya.

Setelah menerima laporan itu, polisi melakukan penyelidikan. Anehnya, sejak saat itu pelaku tidak pernah ke kosnya. Senin kemarin pukul 07.30 Wita, petugas memancing pelaku dengan berpura-pura akan mengurus KTP dan janjian bertemu di Kantor Capil Denpasar. Pelaku yang datang tepat waktu langsung diamankan. ‘’Saat diperiksa, pelaku mengakui perbuatannya. Pelaku dibawa ke Polresta untuk dimintai keterangan lebih lanjut,’’ ungkap Reinhard. (kmb36)

’’Selfie’’, Wisatawan Digulung Ombak Karyawan Biro Jasa Diduga Cabuli Bocah Denpasar (Bali Post) Seorang pria berinisial Yl (45) ditangkap anggota Satuan Reskrim Polresta Denpasar di areal Kantor Catatan Sipil (Capil) Kota Denpasar, Senin (20/3) kemarin. Karyawan biro jasa ini diduga mencabuli bocah berinisial DK (4) di rumah kos di Jalan Gunung Kalimutu, Denpasar Barat. ‘’Kejadiannya Selasa, tanggal 14 Maret lalu. Sejak kejadian, pelaku tidak pernah pulang ke kos,’’ kata Kasat Reskrim Polresta Denpasar Kompol Reinhard Habonaran Nainggolan. Kejadian itu dilaporkan ibu korban, Nu (39), tetangga pelaku di kos.

Nu melihat korban keluar dari kamar pelaku pukul 17.45 Wita. Ia kaget karena melihat

OPINI

6

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

Harian untuk Umum

Bali Post

Pengemban Pengamal Pancasila

Terbit Sejak 16 Agustus 1948

Tajuk Rencana

Reinvestasi PHR SEKTOR pariwisata telah menjadi penyumbang terbesar perekonomian Bali. Pariwsata yang dikembangkan di Pulau Dewata ini, yakni pariwisata budaya yang berlandaskan agama Hindu. Dan harus diakui, budaya dimaksud adalah budaya agraris, mengingat agama Hindu dulunya disebut sebagai Agama Tirta (air suci). Karena itu, sektor pariwisata Bali tidak bisa dilepaskan dari sektor pertanian dalam arti luas di daerah ini. Sayangnya, fasilitas pariwisata seperti hotel, restoran, atraksi wisata dan lain-lain selama ini dominan tumbuh dan berkembang pesat di wilayah Bali Selatan, khususnya Badung dan Denpasar.

Wisatawan yang berkunjung ke Bali lebih memilih untuk tinggal dan menginap di wilayah Badung dan Denpasar setelah berkeliling menikmati berbagai keindahan dan budaya (agraris) di Pulau Seribu Pura ini. Maka tak heran, Pajak Hotel dan Restoran (PHR) dominan masuk ke pundi-pundi Badung dan Denpasar.

Dan tidak mengherankan pula, jika kedua daerah ini Pendapatan Asli Daerah (PAD) nya tertinggi di Bali.

Sementara daerah lain (6 kabupaten), hanya “dinikmati” wisatawan dan “kurang menikmati” kue pariwisata ini.

Dalam kondisi seperti ini, mereka diharuskan tetap menjaga adat budaya Bali untuk “dijual” kepada wisatawan. Sementara sektor pertanian sebagai pondasi budaya (agraris) di enam daerah ini terus tertekan. Bertolak dari kondisi ini dan demi “rasa keadilan” mengingat Bali merupakan satu kesatuan adat budaya, maka munculah pemikiran membagi PHR tersebut secara aduk dab proporsional ke enam kabupaten lain melalui Pemerintah Provinsi Bali. Mengingat secara struktural pengawasannya memang sebaiknya dilakukan pemerintah provinsi, sebagai pemerintahan yang lebih tinggi (dari pemberi, Badung dan Denpasar maupun daerah penerima PHR). Pengaturan dan pengawasannya dilakukan melalui perda dan dana PHR itu dimasukkan ke dalam APBD Provinsi Bali.

Namun, dalam perjalanannya ada kecurigaan dan dugaan pemanfaatan dana yang bersumber dari penyisihan PHR Badung dan Denpasar ini, tidak sesuai atau tepat sasaran. Terlebih ada kecemburuan pihak provinsi ikut kebagian dana penyisihan PHR tersebut.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung melalui Bupati Giri Prasta pun membagikan langsung dana penyisihan PHR itu ke enam kabupaten penerima.

Persoalan haruslah didudukkan kembali pada tujuan awal kebijakan ini diambil. Pembagian dana dari penyisihan PHR Badung dan Denpasar ini adalah untuk merawat budaya dan memperkuat sektor-sektor lain yang menunjang pariwisata Bali secara keseluruhan (One Island Management). Jadi, ini jangan sampai diartikan sebagai sumbangan, apalagi atas dasar belas kasihan. Sebab, jika daerah-daerah di luar Badung dan Denpasar ikut berlomba-lomba menggenjot pemba-ngunan akomodasi pariwisata, maka sektor pertanian yang menjadi fondasi budaya Bali kian terdesak, bahkan hancur. Dapat dibayangkan jika sektor pertanian yang menjadi dasar adat dan budaya Bali ini tergerus dan hilang, sektor pariwisata Bali tidak mungkin bisa berkembang seperti saat ini.

Jika pandangan tentang pariwisata budaya ini bisa disamakan, maka pembagian PHR ini haruslah dipandang sebagai dana pemeliharaan, pengembangan, sekaligus pelestarian budaya Bali. Muaranya, tentu pada pariwisata budaya yang diusung selama ini. Karena itu, bukanlah soal pembagiannya, apalagi mekanisme pembagiannya yang harus dipersoalkan, tetapi pemanfaatan dana tersebut. Dalam pemanfaatan ini, tentu diawali dari perencanaan, lalu pelaksanaan (pemanfaatan), pengawasan dan evaluasi. Jika hal ini telah dapat dilakukan dengan baik dan benar, maka apa yang dibagikan itu bisa dianggap sebagai sebuah investasi kembali (reinvestasi) untuk sektor pariwisata itu sendiri. Adat dan budaya (agraris) berlandaskan agama Hindu yang terpelihara, terawat, dikembangkan dengan baik akan membuat pariwisata Bali tetap menarik wisatawan untuk datang berkunjung ke daerah ini.

Meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan, otomatis akan meningkatkan pendapatan dari PHR. Dengan demikian, investasi dari pembagian PHR ini untuk merawat, memelihara dan mengembangkan adat dan budaya Bali, akan dapat meningkatkan kembali PHR yang diterima, dalam hal ini yang dominan masuk PAD Badung dan Denpasar.

S URAT PEMBACA Persyaratan : Sertakan Fotokopi KTP atau SIM

Rakyat Miris jika Benar DPR Lembaga Terkorup

Dalam dakwaan kasus korupsi e-KTP, sejumlah anggota Komisi II DPR-RI disebut menerima fee dari proyek tersebut. Ada 14 anggota Komisi II DPR yang mendapatkan jatah dari proyek itu dengan jumlah beragam. Ada juga 37 anggota Komisi II lain yang menerima uang masing-masing 13.000 hingga 18.000 dolar AS dengan total 556.000 dollar AS. Sementara itu, diketahui jumlah anggota Komisi II DPR-RI periode 2009-2014 sebanyak 50 orang ditambah satu ketua. Menelaah keterangan dari hasil sidang kasus korupsi e-KTP di atas, tentu masyarakat merasa kecewa dengan kinerja para anggota DPR yang notabene wakil rakyat Indonesia. Apalagi hasil survei terbaru yang dikeluarkan Transparency International mendapuk Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menjadi lembaga paling korup di Indonesia. Sebanyak 54 persen responden survei ini setuju dengan banyaknya praktik korupsi yang ada di DPR. Banyaknya kasus korupsi yang menjerat anggota dewan memberikan efek ketidakpercayaan pada kinerja yang dilakukan.

Menengok hasil jajak pendapat yang dilakukan Pol-Tracking Institute beberapa waktu lalu, menunjukkan persepsi masyarakat terhadap kinerja DPR sangat buruk. Hanya 12.64 persen responden yang menyatakan puas atas kinerja yang ditunjukkan DPR. Sementara sisanya 61,68 persen menyatakan tidak puas, dan 25,68 persen tidak tahu/tidak menjawab. Sebanyak 78 persen dari 1.000 responden mengatakan mereka setuju kalau masyarakat biasa bisa melawan korupsi dan 64 persen percaya bahwa pemerintah sekarang bekerja lebih baik dalam memberantas korupsi.

Faulika Utami futami35@gmail.com

Manajemen Satu Pulau Dapat Tantangan Pro-kontra perubahan pola pendistribusian Pajak Hotel dan Restoran (PHR) Kabupaten Badung masih menjadi topik hangat media massa seminggu belakangan ini.

Tujuan substantif dari “bantuan” kepada enam kabupaten penerima pun menjadi kabur, manakala ego sektoral semakin menonjol. Prinsip Manajemen Satu Pulau (One Island Management) yang diharapkan menjadi payung, kembali mendapat tantangan dan semakin jauh panggang dari apinya.

Oleh I Wayan Ramantha ereka yang kontra terhadap pola langsung, beralasan bahwa penyaluran sebelumnya oleh pemerintah provinsi disertai dengan pengawasan, di mana wewenang pengawasan memang ada pada tingkat pemerintahan yang lebih tinggi dari kabupaten penerima. Di samping itu, penyisihan PHR Kabupaten Badung sebesar Rp 53,508 miliar dan Kota Denpasar sebesar Rp 3,729 miliar sudah telanjur masuk dalam APBD Bali 2017 yang disahkan melalui peraturan daerah. Kondisi ini tentu menyulitkan keuangan daerah Provinsi Bali.

Dari sudut pandang akuntansi keuangan daerah, perubahan pola distribusi PHR itu, memang merupakan persoalan yang sangat sederhana. Dan bisa diubah dalam hitungan jam. Di tingkat provinsi yang berubah hanya aliran dana masuk dan aliran dana keluar, kalau penyalurannya dalam bentuk tunai.

Persoalannya akan menjadi berbeda, bila alokasi itu dalam bentuk belanja barang atau belanja modal.

M

Pos-pos belanja pun akan berubah yang selanjutnya dapat mengganggu kinerja keuangan daerah.

Karena itu, sangat beralasan bila kemudian Gubernur mencermati kembali rencana anggaran, termasuk hibah untuk masyarakat.

Reinvestasi Sektor Pariwisata Terus bertumbuhnya pariwisata Bali, telah memberikan berkah ekonomi bagi Pulau Dewata. Dominasi sektor yang termasuk dalam kelompok tersier ini pun semakin kuat menyumbang Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB).

Sementara sektor pertanian yang termasuk kelompok primer yang notabena ada di enam Kabupaten, di lain sisi terus tertekan. Persoalan ini terus menjadi polemik karena budaya bertani sekaligus menjadi salah satu pondasi pariwisata.

Pariwisata Bali adalah pariwisata budaya. Sulit untuk dibayangkan kalau seluruh kabupaten kemudian berorientasi ke sarana pariwisata, tanpa diawasi oleh pemerintah provinsi melalui paraturan tata ruang.

Pembagian PHR ke enam kabupaten penerima selama ini, sesung-

guhnya merupakan reinvestasi bagi kabupaten pemberi. Kalau pemanfaatannya efektif untuk merawat budaya dan memperkuat sektor-sektor lain yang menunjang pariwisata Bali secara keseluruhan, dana itu akan kembali lagi dalam jumlah yang lebih besar ke kabupaten pemberi dalam bentuk PHR yang lebih besar. Kondisi inilah yang kemudian memerlukan manajemen yang tepat guna dan lepas dari tujuan-tujuan lain. Apalagi tujuan politik sesaat.

Konsumsi rumah tangga Bali pada umumnya setiap tahun yang selalu tinggi dengan kontribusi ratarata sebesar 40 hingga 45 persen pada sisi permintaan, sebetulnya memiliki nilai yang sangat material dengan angka pengeluaran mencapai Rp 38 triliun hingga Rp 42 triliun. Jumlah itu menjadikan sektor konsumsi rumahtangga selalu dominan setiap tahunnya, karena pada sektor investasi, walaupun setiap tahun jumlahnya juga ditarget naik, namun kontribusinya hanyalah sebesar 20 persen sampai 22 persen. Demikian juga pada angka ekspor netto, kontribusinya masih jauh di bawah konsumsi rumah

tangga dengan besaran hanya 25 persen sampai 28 persen.

Beberapa hasil penelitian bidang ekonomi lokal, dari tahun-ketahun menunjukkan bahwa tingkat konsumsi ritual orang Bali mencapai angka 32 persen dari total rata-rata konsumsi mereka. Bila persentase ini diasumsikan berlaku pada setiap tahun, maka jumlahnya tidak akan kurang dari Rp 12 triliun sampai Rp 14 triliun setiap tahun. Kalau konsumsi ritual itu, yang notabena dalam bentuk Panca Yadnya, maka sebetulnya secara tidak langsung orang Bali berinvestasi puluhan triliun rupiah setiap tahun untuk perawatan budayanya. Sebuah angka yang cukup besar dan sangat jarang terpikirkan.

Di tahun-tahun mendatang, seiring dengan terus meningkatnya perekonomian regional, konsumsi ritual orang Bali juga akan terus mengalami peningkatan.

Kondisi itu akan dipertajam lagi oleh adanya kenyataan, bahwa ke depannya akan semakin meningkat kesadaran orang dalam beryadnya.

Dan yang satu lagi, juga sering menjadi pendorong tingginya biaya upakara adalah karena untuk di banyak tempat, upacara agama yang penuh adat, juga menjadi atraksi budaya yang ditonton oleh banyak wisatawan, baik domestik maupun mancanegara. Karena itulah sumbangan PHR yang angkanya kurang dari Rp 60 miliar setiap tahun, secara material tidak berarti apa-apa jika dibandingkan dengan investasi masyarakat enam kabupaten dalam merawat budaya yang juga menjadi atraksi pariwisata. Angka puluhan triliun rupiah per tahun yang dikeluarkan

Benarkah Udara Gerah Pertanda akan Hujan?

SERING dalam keseharian kita mendengar ungkapan “wah kok gerah yah... bentar lagi bakal hujan nih”. Dan perasaan udara yang tiba-tiba terasa gerah ini bisa terjadi siang ataupun malam yang kemudian dijadikan patokan dugaan bahwa akan terjadi hujan. Benarkah demikian?

Mari kita mulai dengan kesetimbangan energi di bumi, hal mendasar yang perlu kita ketahui adalah sumber energi utama bumi dan makhluk hidup di dalamnya berasal dari matahari. Energi matahari masuk ke bumi melalui proses radiasi, yaitu dalam bentuk radiasi gelombang pendek sinar matahari.

Namun, tidak semua panas dari matahari sampai di bumi. Sebagian hilang diserap ataupun dipantulkan kembali oleh gas-gas, uap air dan awan di atmosfer bumi. Panas yang sampai ke permukaan bumi ada yang dipantulkan kembali ke atas (atmosfer) dan ada pula yang diserap (bumi) yang kemudian perlahan memanaskan permukaan bumi tersebut.

Saat permukaan bumi menjadi lebih panas dari udara di atasnya, permukaan bumi akan melepaskan panasnya dalam bentuk radiasi gelombang panjang ke atmosfer, kemudian sebagian radiasi gelombang panjang tersebut akan memanaskan atmosfer dan sebagian lain panas yang dilepaskan permukaan bumi tadi hilang ke angkasa. Selanjutnya, kita mengenali proses dasar yang membentuk awan, yaitu proses penguapan dan kondensasi. Penguapan adalah proses perubahan air dari fase cair ke fase gas, dalam kehidupan seharihari peristiwa penguapan contohnya saat kita memanaskan air lama-kelamaan air

Oleh

I Wayan Wirata, S.Tr. akan habis menguap di udara. Pada proses penguapan ini, panas yang dibutuhkan diambil dari lingkungan. Sehingga dapat kita pahami bahwa proses penguapan di atmosfer adalah proses utama masuknya uap air ke atmosfer.

Kondensasi atau pengembunan adalah proses kebalikan dari penguapan, dimana yang terjadi adalah perubahan air fase gas ke fase cair. Pada proses ini terjadi pelepasan panas ke lingkungan. Panas yang terlepas dari proses kondensasi inilah yang disebut panas laten. Jadi, panas laten menyatakan banyaknya energi yang diperlukan untuk merubah sejumlah massa zat dari satu fase ke fase yang lain pada suhu dan tekanan tertentu. Panas laten penguapan dapat diartikan adalah energi yang diperlukan untuk merubah sejumlah air dari fase cair ke fase gas pada suhu dan tekanan tertentu. Sebaliknya, panas laten saat kondensasi adalah banyaknya energi yang dilepaskan sejumlah massa uap air ketika berubah fase dari gas ke cair pada suhu dan tekanan tertentu.

Nah jika hari cerah seperti akhir-akhir ini, maka radiasi gelombang panjang yang dilepaskan bumi akan langsung hilang ke atmosfer, namun saat mulai banyak awan di atmosfer sana, maka radiasi dari bumi tersebut akan dipantulkan kembali ke bumi karena ”menabrak” awan di atasnya. Dampaknya apa? radiasi pantul dari awan tersebut akan

memanaskan atmosfer di bawahnya, yang kemudian kita rasakan gerah menandakan terjadi peningkatan suhu udara.

Jadi, pada saat udara cerah kemudian ada awan tumbuh di atas kita, udara akan terasa lebih panas karena; (1) Radiasi gelombang panjang dari bumi yang dipantulkan kembali oleh dasar awan. (2). Adanya panas laten yang dilepaskan saat uap air mengembun menjadi titik air yang kemudian menjadi awan. Dalam kehidupan sehari-hari, peristiwa alam ini mirip dengan ketika kita merebus air ataupun makanan dalam panci, makanan akan cepat panas ketika panci kita tutup.

Nah kita ibaratkan air adalah permukaan bumi yang melepaskan radiasi gelombang panjang ke atas. Ketika radiasi gelombang panjang tadi terhalang tutup panic, maka radiasi akan memantul ke bawah kembali memanaskan air.

Apakah setiap udara terasa gerah pasti akan turun hujan? Belum tentu, karena atmosfer bumi yang kita tempati ini sangat luas, tidak sempit seperti panci yang dipanaskan. Ada faktor global dan lokal yang sangat mempengaruhi tumbuh tidaknya awan di atmosfer. Misalkan, ada tiupan angin yang kencang yang meniup awan saja akan menghilangkan formasi awan dan hujan tidak terjadi. Namun berbeda cerita ketika proses pembentukan awan ini terus berlangsung, maka pada saat tertentu titik air dari awan akan jatuh ke bumi sebagai hujan. Dengan ini gerah yang kita rasakan bias kita jadikan petunjuk bahwa akan terjadi hujan.

oleh masyarakat Bali, sesungguhnya memberikan dampak tidak langsung terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) kabupaten/kota penyumbang PHR. Dari sudut pandang itu, alokasi PHR kabupaten/kota penghasil terhadap enam kabupaten penerima, hendaknya jangan diartikan sebagai sumbangan, apalagi disertai dengan belas kasihan. Pengeluaran itu hendaknya dimaknai sebagai langkah reinvestasi yang pada saatnya nanti, akan kembali lagi dalam bentuk PHR yang lebih tinggi di tahun-tahun mendatang. Dengan budaya yang makin kuat, kita berharap wisatawan terus meningkat, tingkat penghunian hotel-hotel meningkat, disertai dengan lama tinggal yang juga meningkat. Saat itulah PHR yang wewenang pemungutannya ada di kabupaten/kota akan mengalami peningkatan.

Bila sudut pandang kita sama, pola penyaluran dan mengawasan alokasi PHR ke kabupaten penerima yang sebelumnya telah dilakukan, tidak ada yang perlu diubah.

Sepanjang penggunaannya efektif sebagai reinvestasi, baik langsung maupun tidak langsung terkait dengan pariwisata atau budaya, sesunguhnya tujuan wisatawan menyumbang sepuluh persen dari yang mereka belanjakan untuk hotel dan restoran sudah sampai pada sasarannya. Dan bila penyaluran dan pengawasan itu tetap dilakukan oleh pemerintah provinsi, berarti terkait dengan distribusi PHR, semua level pemerintahan di daerah ini telah secara cerdas melaksanakan One Island Management.

Penulis, Guru Besar FEB Unud

POJOK Pemprov Bali rancang Perda Pertambangan, lingkungan nomor satu.

- Kecap juga nomor satu. *** Dongkrak kunjungan, banyak KBRI promosikan ‘’10 Bali baru’’.

-‘’Bali lama’’ jangan dilupakan. *** Jumlah wisatawan Tiongkok ke Bali kalahkan wisatawan Australia.

- Kalau sekadar lewat, percuma.

Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Wilayah III Denpasar

 Perintis : K.Nadha,  Pemimpin Umum: ABG Satria Naradha Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Wirata Redaktur Pelaksana : Made Sueca, Dira Arsana Sekretaris Redaksi: Sugiartha Redaktur Eksekutif: Parwata Redaksi: Daniel Fajry, Mawa, Yudi Winanto, Subrata, Diah Dewi, Giriana Saputra, Wayan Sumatika Anggota Redaksi Denpasar: Asmara Putra, Dedy Sumartana, Yudi Karnaedi, Pramana Wijaya, Eka Adhiyasa, Rindra, Agustoni, Ngurah Kertanegara, Komang Suryawan, Made Miasa, Agung Dharmada, Oka Rusmini, Umbu Landu Paranggi, Maya. Bangli: IA Swasrina, Eka Prananda, Buleleng: Mudiarta, Sosiawan. Gianyar: Manik Astajaya, . Karangasem: Bagiarta, Klungkung: Dewa Dedy Farendra, Negara: IB Surya Dharma, Tabanan: Dewi Puspawati,Wira Sanjiwani.

Jakarta: Nikson, Hardianto, Ade Irawan. NTB: Agus Talino, Izzul Khairi, Raka Akriyani. Surabaya: Bambang Wiliarto. Banyuwangi: Budi Wiriyanto Kantor Redaksi: Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232. Telepon (0361)225764, Facsimile: 227418, Alamat Surat: P.O.Box:3010 Denpasar 80001. Perwakilan Bali Post Jakarta, Bag.Iklan/Redaksi: Jl.Palmerah Barat 21F. Telp 021-5357602, Facsimile: 021-5357605 Jakarta Pusat. NTB: Jalan Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257. Manajer Sirkulasi: Budiarta, Manajer Percetakan: Tri Iriana, Marketing/Pengaduan Pelanggan: K. Budiarta, Alamat Bagian Iklan: Jl.Kepundung 67A, Denpasar 80232 Telp.: 225764, Facsimile : 227418 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00, Sabtu 08.00-13.00, Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan : Iklan Mini: minimal 2 baris maksimal 10 baris, Minggu s.d. Jumat Rp 49.500,- per baris, Sabtu Rp 64.350,- per baris Iklan Umum: < 100 mmk Rp 50.000 per mmk, >100 mmk Rp 55.000 per mmk. Iklan Keluarga/Duka Cita: Rp 40.000 per mmk. Advertorial Rp 25.000 per mmk. Iklan Warna: 2 warna Rp 55.000, 4 warna Rp 75.000 per mmk.

Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 18.00. Alamat Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl.Kepundung 67A Denpasar 80232 Tel: 225764, Facsimile: 227418. Harga Langganan: Rp 90.000 sebulan, Pembayaran di muka. Harga eceran Rp 4.000. Terbit 7 kali seminggu. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 Tanggal 24 Oktober 1985, ISSN 0852-6515. Anggota SPS-SGP, Penerbit: PT Bali Post. Rek. BCA KCU Hasanudin Denpasar AC: 040-3070618 a/n PT. Bali Post. Rek. BRI Jl. Gajahmada Denpasar A/C: 00170 1000320 300 an Pt.Bali Post. Sumbangan untuk orang sakit Rek. BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00016-8 A/n Simpati Anda,BCA Cabang Denpasar No.040.3555000 A/n Simpati Anda, Dana Punia Pura Rek.BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00017-1 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3966000 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3277000 A/n Dompet Beasiswa, BCA Cabang Denpasar No. 040.3688000 A/n Dompet Lingkungan.  WARTAWAN BALI POST SELALU MEMBAWA TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER

ASPAL JALAN Sejumlah pekerja sibuk melakukan kegiatan pengaspalan jalan di Jalan Diponegoro, Denpasar, Senin (20/3) kemarin.

BALI balipost (158rb Like) http://facebook.com/balipost

@balipostcom (4.812 Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

www.iklanbalipost.com

Balipost on Gadget

Bali Post/wan

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

redaksi@balipost.com iklan@balipost.co.id

7

Figur

Gelombang Tinggi CUACA tidak bersahabat akhirakhir ini membuat penjaga pantai lebih waspada. Sat. Polair Polres Badung juga melakukan hal sama karena beberapa pantai yang masuk wilayah hukumnya sangat digandrungi wisatawan asing dan domestik.

Apalagi para wisatawan tidak menggubris kondisi cuaca tersebut, padahal Bali Post/rah sangat berbahaya.

“Banyak wisatawan asing berenang dan berjemur di pantai. Kami bersama Balawista Badung meningkatkan patroli dan mengimbau kepada mereka,” ujar Kasat Polair Polres Badung Iptu I Wayan Jiwa Antara, Senin (20/3) kemarin. Pantai favorit di wilayah Polres Badung adalah Pantai Berawa dan Batubolong, Kuta Utara. Banyak wisatawan yang berenang, surfing, dan berjemur di pantai tersebut. Mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, Polair Polres Badung dan petugas Balawista Badung gencar patroli dan memantau aktivitas turis.

Setiap wisatawan yang beraktivitas di pantai tersebut selalu disambangi. Petugas tak bosan-bosannya mengimbau supaya mereka selalu waspada akan gelombang laut yang sewaktu-waktu bisa berubah. Apalagi cuaca belakangan ini tidak menentu. “Kami juga mengingatkan para wisatawan agar tidak melanggar batas-batas atau tanda larangan yang sudah terpasang saat beraktivitas, baik tanda larangan berenang maupun surfing,” tegasnya. (rah)

Bali Post/eka

GEROBAK SAMPAH - Pengangkut sampah berada di samping gerobaknya yang tengah antre di Pedungan, Denpasar, belum lama ini. Gerobak sampah tersebut antre di pinggir jalan menunggu proses pengangkutan sampah yang ada di depo Pedungan.

Hasil Validasi Belum Disetor, Ribuan RTS Belum Nikmati Rastra Singaraja (Bali Post) -

Ribuan kepala keluarga (KK) di Kabupaten Buleleng belum menikmati beras sejahtera (rastra) periode Januari dan Februari 2017. Hal tersebut disebabkan data yang divalidasi pemerintah desa belum disetorkan ke pemkab. Padahal, itu sudah diberikan batas waktu hingga minggu kedua bulan ini.

Kasubag Perekonomian Bagian Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Setda Buleleng, Wayan Darmida, Senin (20/3) kemarin, menjelaskan dari 148 desa/kelurahan, pendistribusian rastra periode Januari dan Februari baru

Bali Post/rah

Letkol CZI M. Leo Pola Ardiansa

Terkait Nyepi, Kodim ”Mapping” Wilayah Rawan Bentrok

Denpasar (Bali Post) Pengamanan saat hari raya Nyepi tidak hanya melibatkan kepolisian, juga TNI dan pecalang. Untuk wilayah Denpasar dan Badung, Kodim 1611/Badung melakukan mapping (pemetaan) dan melakukan pemantauan wilayah rawan bentrok serta mengantisipasi perusakan ogoh-ogoh seperti tahun lalu.

“Hari raya Nyepi merupakan kegiatan keagamaan sehingga selama kegiatan tersebut pecalang yang jadi leading sector,” kata Dandim 1611/Badung Letkol CZI M. Leo Pola Ardiansa, Senin (20/3) kemarin.

Keterlibatan TNI dalam pengamanan Nyepi, lanjut Leo, perannya membantu Polri dalam rangka menciptakan situasi kondusif.

Pihaknya juga menyiapkan pasukan dan siap dikerahkan ke wilayah konflik. “Siap dikerahkan kapan saja dan di mana saja.

Terutama pada jam-jam rawan. Upaya ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” ujarnya.

Dandim mengungkapkan, hasil evaluasi kegiatan pengamanan Nyepi tahun lalu akan diantisipasi tahun ini. Pihaknya telah melakukan pemetaan tempat-tempat rawan bentrokan terutama saat pawai ogoh-ogoh.

Selain itu, mengantisipasi tindakan-tindakan provokasi yang bisa menyulut emosi umat yang sedang beribadah.

“Contohnya tahun lalu, ada upaya provokasi melalui perusakan ogoh-ogoh. Untuk itu, kami mengimbau kembali para pecalang supaya mewaspadai hal-hal tersebut. Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak mengonsumsi minuman beralkohol yang dapat menyebabkan sulitnya mengontrol emosi,” ujar mantan Wadandensi Paspampres ini.

Ia juga menyinggung terkait provokasi lewat media sosial (medsos). Pasalnya, medsos bisa dimanfaatkan untuk memecah belah sehingga sangat rawan terjadi provokasi.

Namun, ia yakin kepolisian sudah siap mengantisipasi hal tersebut.

“Kami juga tidak ingin Bali rusak sehingga segala upaya menjaga keamanan dan kondusivitas akan kami lakukan. Personel kami siagakan terutama yang non-Hindu.

Kami tempatkan mereka di wilayah tugasnya masing-masing,” tegasnya, sembari menambahkan saat malam pangerupukan, anggotanya akan disebar sehingga bisa memantau di semua tempat. (kmb36)

dilakukan untuk rumah tangga sasaran (RTS) di empat desa, yakni Mangening, Bila, Pucak Sari, dan Pakisan. Sementara untuk desa lain yang rumah tangga sasarannya secara keseluruhan mencapai ribuan KK belum tersentuh.

Hal tersebut diakibatkan data terbaru sesuai hasil validasi belum disetor pemerintah desa ke pemkab. “Sampai sekarang baru empat desa yang rastranya terdistribusikan. Sisanya belum,” jelasnya seizin Kabag Ekbang,

Putu Artawan.

Penyetoran data tersebut, kata dia, sejatinya sudah dibatasi paling lambat Jumat pekan lalu.

Namun, realitanya justru berbeda. Sesuai hasil koordinasinya dengan pemerintah desa, keterlambatan itu dipicu akibat belum terlaksananya musdes dan muskel. “Seharusnya pekan lalu, data itu sudah kami terima. Tetapi katanya belum melaksanakan muskel. Jadinya perbekel belum

berani nyetor,” terangnya.

Mengingat raskin itu sangat dibutuhkan, penyetoran data diharapkan bisa dilakukan secepatnya. “Kami dan bulog sebenarnya sudah sangat siap mendistribusikan. Kami minta secepatnya data itu disetor,” tegasnya. Seperti berita sebelumnya, penerima beras seharga Rp 1.600 per kilogram tersebut berdasarkan data pemerintah pusat mencapai 38.179 RTS. (kmb45)

Dipermasalahkan, Tarif Angkutan ’’Online’’

Bali Post/rin

Putu Yogi Antanta Wijaya

Denpasar (Bali Post) Keberadaan angkutan berbasis aplikasi online juga mendapat penolakan di Bali.

Para sopir konvensional utamanya mempermasalahkan tarif yang dipakai angkutan online tidak mengikuti aturan pemerintah. Padahal kalau mau bersaing secara sehat, sopir konvensional tidak akan banyak menyerukan protes.

“Kalau mereka (angkutan online - red) bisa mengikuti aturan dari pemerintah sesuai dengan tarif batas bawah dan batas atas, kami kira tidak masalah dengan hal itu. Kalau tarif mereka bisa mengikuti aturan pemerintah,” ujar Ketua United Bali Driver (UBD), Yogi

Ananta Wijaya di sela-sela perayaan HUT ke-1 UBD di Art Center, Denpasar, Minggu (19/3) malam.

Yogi menambahkan, UBD adalah organisasi sopir travel yang saat ini memiliki 500 lebih anggota di seluruh Bali.

Pihaknya merupakan salah satu organisasi yang turut menolak keberadaan angkutan online karena masalah tarif.

Angkutan online yang menerapkan tarif tidak sesuai dengan regulasi pemerintah memicu adanya perang tarif antara sopir angkutan online dan sopir konvensional.

“Masalah perang tarif sebenarnya semua kita kembalikan lagi ke pemerintah. Sebab, se-

mua ketentuan, aturan sudah ada di pemerintah,” imbuhnya.

Yogi juga meminta pemerintah agar men-support para sopir konvensional agar bisa lebih maju dan berkompetensi di bidang transportasi. Di UBD khususnya, pemerintah diharapkan membantu dalam upaya pengembangan teknologi. Sementara para sopir travel meningkatkan kualitas diri dengan melaksanakan sertifikasi yaitu speaking driver.

“Sopir-sopir kami di UBD mengikuti uji kompetensi. Kami memiliki standardisasi, memiliki acuan untuk melakukan kegiatan dalam hal pariwisata khususnya dalam bidang driver di Bali,” jelasnya.

Yogi mengharapkan pemerintah daerah di Bali bisa lebih men-support sopir konvensional atau sopir lokal Bali.

Mengingat, Pulau Dewata menjadikan pariwisata sebagai tulang punggung perekonomian sejak lama. Di sini, sopir khususnya di bidang travel turut menjadi ujung tombak karena berhubungan langsung dengan wisatawan yang datang ke Bali.

“Karena dari sopir atau driver-lah kita bisa menjelaskan segala sesuatu tentang pariwisata yang ada di Bali dengan seada-adanya, dengan sebenar-benarnya tanpa harus ada manipulasi,” tandasnya. (kmb32)

Penyandang Disabilitas Kadek Manis

Hidupi Orangtua dari Hasil Mengukir Kayu

MEMILIKI keterbatasan fisik, tak membuat Kadek Manis, warga Desa Petandakan, Kecamatan Buleleng, putus asa. Sejak usianya masih sangat muda, penyandang disabilitas ini sudah berkecimpung jadi tukang ukir.

Hasilnya pun dapat digunakan untuk menghidupi kedua orangtuanya.

Saat ditemui di sela-sela menerima bantuan kursi roda di Dinas Sosial Buleleng, Senin (20/3) kemarin, kondisi fisik Manis cukup memprihatinkan. Kakinya tak sempurna. Tampak lentur dan pertumbuhannya kurang normal. Meskipun demikian, itu tak membuatnya patah semangat. Itu terpancar dari senyum lebarnya yang sekaligus menunjukkan sikap ramah. Sembari berkumpul dengan teman-temannya yang senasib, laki-laki berambut panjang ini mulai bercerita. Kakinya seperti itu mulai terjadi sejak usianya menginjak lima tahun.

Berawal dari sakit. Akibatnya, pendidikan yang bisa ditempuh sebatas Sekolah Dasar. “Karena seperti ini, saya tak bisa lanjut sekolah lagi,” tuturnya.

Memiliki fisik seperti itu, awalawalnya Manis mengaku malu pada orang lain yang fisiknya jauh lebih baik. Akan tetapi, berbekal tekad untuk maju, secara perlahan mulai bangkit. Di usianya sekitar 17 tahun, ia mulai belajar menjahit pakaian. Keterampilan itu mampu memberikan penghasilan untuknya. Namun, itu hanya berlangsung sekitar tiga tahun. “Setelah itu, prospeknya kurang bagus. Jadinya tidak lagi menjahit,” katanya.

Menghadapi persoalan seperti itu, semangatnya tak pernah hilang. Ia kembali mengasah kemampuannya sebagai tukang ukir kayu. Berkat kegigihannya, saat bekerja di Denpasar, karyanya pun sangat dilirik. Pesanan tak hanya datang dari masyarakat Bali, tetapi juga mancanegara.

“Ukiran yang dibuat, salah satunya untuk pintu. Itu sampai dikirim ke luar negeri,” ucap Manis.

Perjalanan kariernya di Denpasar tidak berjalan mulus. Saat terjadi bom Bali I, ia terpaksa harus kembali ke kampung halamannya. Namun, itu tak memudar-

kan semangatnya untuk menjadi tukang ukir. Kemampuan yang didapatkan secara autodidak ini tetap digeluti. Meskipun tempatnya di desa, ia tetap dilirik untuk menjadi tukang ukir panggilan maupun pemborong di rumahnya.

Hasil yang didapat cukup besar, yakni Rp 200 per hari. Itu bisa dipakai untuk menghidupi kedua orangtuanya yang kini tak lagi bisa bekerja. “Saya tinggal dengan orangtua. Mereka saya hidupi dari hasil ngukir,” ungkapnya.

Melalui keterampilan dan semangat yang dimiliki, Manis menyempatkan diri untuk berpesan kepada generasi muda, terutama yang fisiknya normal. “Anak-anak jangan manja. Harus bisa melakukan hal positif,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Buleleng Gede Komang menuturkan selain Manis, masih ada sejumlah penyandang disabilitas yang memiliki keterampilan.

Beberapa juga sudah tergolong sukses. “Banyak yang punya keterampilan. Kami juga punya program pemberdayaan. Ini penting untuk bekal hidup mereka,” sebutnya. (sos)

Bali Post/sos

BANTUAN - Kadek Manis saat menerima bantuan kursi roda di Dinas Sosial Buleleng, Senin (20/3) kemarin.

BANGLI

8

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

SOSOK Skala Prioritas PROGRAM pembangunan harus benar-benar dipilih berdasarkan skala prioritas serta mendukung pencapaian tujuan dan sasaran pembangunan daerah. Masingmasing perangkat daerah harus mampu merencanakan kegiatan dengan baik. Hal itu diungkapkan Wakil Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta, Senin (20/3) kemarin.

Menurutnya, pembangunan yang direncanakan tidak boleh asal-asalan atau sekadar kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun. Program yang disusun harus mampu memberikan pengaruh signifikan untuk masyarakat. Dikatakannya, dalam musrenbang, usulan yang masuk nilainya mencapai Rp 701,02 miliar. Sementara estimasi anggaran belanja langsung yang tersedia tahun 2018 hanya Rp 433,64 miliar. ‘’Untuk itu, pimpinan perangkat daerah dituntut mampu membuat program yang benar-benar menjadi prioritas untuk mengatasi persoalan tersebut,’’ katanya. Dikatakannya lebih lanjut, sinergisitas perencanaan pembangunan harus terus diperkuat agar pembangunan tepat sasaran.

Sasaran lain yang diharapkan bisa dicapai, yakni meningkatnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) serta penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Bangli. ‘’Jadi untuk mensukseskan pembangunan itu, maka harus diawali dengan penyusunan perencanaan pembangunan yang aspiratif sehingga pembangunan yang dilakukan sesuai dengan harapan bersama,’’ katanya. (nan)

2018, Desa Tiga Gelar ”Karya Nyepeg Penjor” Bangli (Bali Post) Tahun 2018, Desa Tiga Kecamatan Susut akan melaksanakan upacara nyepeg penjor. Nyepeg penjor merupakan upacara terbesar di desa setempat. Sarana upacara yang digunakan jauh lebih lengkap dari upacara lainnya.

Perbekel Desa Tiga Putu Merta Utama mengatakan, upacara nyepeg penjor yang dilaksanakan pada 2018 mendatang akan dilakukan di Pura Puseh-Bale Agung Buungan. Upacara nanti akan dijalankan oleh Jro Pasek dan tidak bisa dilaksanakan oleh orang lain karena upacara ini merupakan upacara yang sakral.

Bali Post/nan ‘’Memang harus dilaksanakan Putu Merta Utama oleh Jro Pasek. Jika tidak, karya tersebut tidak bisa berjalan,’’ katanya.

Dijelaskannya, upacara ini layaknya ngusaba. Hanya saja dari sisi sarana upacara atau banten, dalam upacara nyepeg penjor ini lebih lengkap daripada upacara lainnya.

Nyepeg penjor bertujuan menyucikan benda-benda sakral yang jatuhnya tidak menentu. (kmb41)

”Pujawali” di Pura Kawitan Mahagotra Catur Sanak Pasek Kayuan Bangli (Bali Post) Puncak pujawali di Pura Kawitan Mahagotra Catur Sanak Pasek Kayuan akan berlangsung hari ini, Selasa (21/3) atau Anggara Kasih Julungwangi. Rangkaian pujawali di pura yang lokasinya di tengah hutan di Desa Siakin Kecamatan Kintamani ini telah dimulai sejak empat hari lalu.

Rangkaian pujawali diawali dengan mareresik atau pembersihan areal pura pada Kamis (16/3) lalu. Ratusan pangempon pura dari berbagai daerah ngaturang ayah-ayahan. Keesokan harinya, dilanjutkan dengan pemasangan penjor dan hiasan di palinggih pura. Kemudian, pada 18 Maret, para pangempon pura terutama perempuan sibuk mempersiapkan perlengkapan upacara.

Tak hanya itu, keesokan harinya warga Pasek Kayuan melaksanakan pacaruan manca sata dengan di-puput pemangku setempat, yakni Jero Mangku Landep. Usai melaksanakan upacara pacaruan, Senin (20/3) kemarin, digelar melasti atau nyegara gunung yang lokasinya tak jauh dari pura. ‘’Besoknya (hari ini-red) merupakan puncak pujawali yang dilaksanakan pukul 24.00 Wita sekaligus panyineban Ida Batara,’’ kata Panglingsir Pura Kawitan Mahagotra Catur Sanak Pasel Kayuan I Wayan Rita.

Rita yang didampingi pangempon pura lainnya yakni Jero Mangku Ketut Marsidi, Keraman Rayen dan Jero Mangku Tipi ini menjelaskan, puncak pujawali di-puput sejumlah pemangku di antaranya Jero Mangku Landep, Jero Mangku Padet Putra Kayuan dan Jero Mangku Bered. Setelah pelaksanaan puncak karya, keesokan harinya digelar panganyutan sebagai rangkaian upacara yang terakhir.

Wayan Rita menjelaskan, Pura Kawitan Mahagotra Catur Sanak Pasek Kayuan berlokasi di Alas Metaum atau Alas Tangga atau di hutan Kintamani bagian timur tepatnya di Desa Siakin. Konon leluhur pratisentana Bali Mula yang bersaudara empat ini lahir sebagai anak bungsu.

Saudaranya yang paling tua adalah Kayu Selem kemudian Celagi dan ketiga adalah Tarumenyan. Yang terakhir ini adalah Kayuan dan sekarang menjadi Pasek Kayuan.

Adapun keempat leluhur Bali Mula ini masing-masing mempunyai keturunan atau pratisentana. Keturunannya menghormati dengan membuatkan tempat pemujaan yang disebut dengan parahyangan atau stana di tempat payogan terakhir saat akan pulang ke alam baka atau manunggal ring Sang Sangkan Paran. ‘’Pratisentana warga Pasek Kayuan menghormati leluhurnya bertepatan dengan hari Anggara Kasih Julungwangi yang datangnya dua kali dalam satu tahun,’’ imbuhnya. (kmb21)

Bali Post/ jay

NGAYAH - Sejumlah pangempon saat ngayah di Pura Kawitan Mahagotra Catur Sanak Pasek Kayuan dalam rangka pujawali.

Bali Post/ina

VAKSINASI - Petugas Dinas PKP Bangli saat melakukan vaksinasi terhadap anjing di wilayah Banjar Selatnyuhan Desa Pengianganan.

Anjing Rabies Gigit Lima Warga di Dua Desa

Bangli (Bali Post) -

Warga di dua desa di Kecamatan Susut, yakni Desa Susut dan Pengiangan, kini diresahkan dengan kasus rabies. Keresahan muncul setelah lima warga di dua desa tersebut menjadi korban gigitan anjing positif rabies. Untuk mencegah merebaknya virus rabies, warga meminta pemerintah melakukan vaksinasi dan eliminasi terhadap anjing liar di kawasan setempat.

Informasi yang dihimpun Senin (20/3) kemarin menyebutkan, lima warga yang menjadi korban gigitan anjing rabies yakni Sang Made Permana Yuda (29), Ni Putu Ayu Kartika Dewi (4), Dewa Ayu Nirmala (4), Ni Nyoman Jamin dan Ni Wayan Parsi. Kelima warga tersebut menjadi korban gigitan anjing rabies pada Jumat (17/3) lalu.

Ni Wayan Ardiani, orangtua korban Ni Putu Ayu Kartika Dewi menuturkan, anaknya tergigit anjing rabies saat berkunjung ke ru-

mah tetangganya, Jumat lalu. Korban digigit pada bagian betis hingga mengalami luka robek cukup parah.

Korban langsung dilarikan ke Puskesmas Kayuambua untuk mendapatkan Vaksin Anti Rabies (VAR).

Sementara oleh warga lainnya, anjing liar yang pada hari itu juga menggigit empat warga lainnya langsung dibunuh dan dikubur.

Tak berapa lama kemudian, petugas dari Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) yang mendapat informasi soal

adanya lima warga yang tergigit anjing langsung mendatangi lokasi untuk mengambil sampel otak anjing yang sebelumnya telah dibunuh dan dikubur warga. ‘’Hari itu juga petugas melakukan pengambilan sampel otak anjing yang menggigit anak saya. Hasilnya dinyatakan positif rabies,’’ ujarnya.

Untuk menghindari halhal yang tak diinginkan, Ardiani bersama empat korban gigitan anjing lainnya pun langsung mencari Serum Anti Rabies (SAR) ke sebuah rumah sakit swasta

di wilayah Kuta, Badung. ‘’Kita diminta mencarinya ke Kuta karena di Bangli tidak ada persediaan SAR,’’ ungkapnya.

Warga lainnya, Gede Kerta Wijaya, mengaku cukup resah dengan adanya kasus gigitan anjing rabies di wilayah desanya. Dirinya khawatir anjing yang telah dinyatakan positif rabies tersebut sempat menularkan virus rabies melalui kontak dengan anjing liar lainnya. Untuk mencegah merebaknya virus rabies di wilayah desanya, dia dan warga lainnya berharap pemerintah melalui instansi terkait bisa segera turun ke lapangan untuk melakukan vaksinasi dan eliminasi anjing liar.

Berdasarkan pantauan kemarin, pascakasus gigitan

anjing rabies di dua desa tersebut, petugas dari Dinas PKP kembali turun ke lokasi untuk melakukan vaksinasi emergency terhadap anjing peliharaan warga. Selain itu petugas juga melakukan eliminasi terhadap anjing-anjing liar yang diduga sempat melakukan kontak dengan anjing rabies.

Salah seorang petugas vaksinasi dari Dinas PKP Drh. Dewa Ayu Agung Okawati menyebutkan, jumlah anjing yang berhasil divaksinasi di Desa Selat dan Pengiangan sebanyak 29 ekor.

Sementara anjing yang berhasil dieliminasi sebanyak 14 ekor. ‘’Anjing-anjing yang kita eliminasi adalah anjing yang kita duga sempat kontak dengan anjing penggigit itu,’’ jelasnya. (kmb40)

SAR Langka, Warga Terpaksa Beli hingga Puluhan Juta Bangli (Bali Post) Kosongnya stok Serum Anti Rabies (SAR) di Kabupaten Bangli terpaksa membuat lima warga di dua desa di Kecamatan Susut yang menjadi korban gigitan anjing rabies membelinya hingga ke luar kabupaten.

Bahkan untuk bisa mendapatkan SAR, korban gigitan anjing tersebut juga harus mengeluarkan biaya yang cukup tinggi hingga puluhan juta rupiah.

Ni Wayan Ardiani, orangtua korban Ni Putu Ayu Kartika Dewi mengungkapkan, untuk mendapatkan SAR, dia harus membelinya ke rumah sakit swasta di Ka-

bupaten Badung. Per satu vial dibelinya dengan harga Rp 7,5 juta. Untuk bisa membeli SAR, Ardiani mengaku terpaksa meminjam uang ke LPD yang ada di desanya.

Tak hanya Ardiani, Sang Made Permana Yuda (29), warga yang menjadi korban gigitan anjing rabies lainnya, juga mengaku membeli SAR di sebuah rumah sakit di Badung untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Karena pemberian SAR disesuaikan dengan berat badannya, maka dia harus merogoh kocek hingga Rp 23 juta. Terkait mahalnya harga SAR, Permana Yuda berharap Pemkab Bangli

bisa menyediakan SAR di rumah sakit sehingga harganya bisa lebih terjangkau. ‘’Kita harapkan pemerintah kabupaten bisa menyediakan SAR di rumah sakit sehingga warga tidak harus membelinya jauh dengan harga mahal,’’ katanya, Senin (20/3) kemarin.

Sementara itu, Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kabupaten Bangli Nyoman Sudarma mengakui bahwa stok SAR di Bangli saat ini memang sedang kosong. Tak hanya di Bangli, kosongnya stok SAR juga terjadi di kabupaten lain di Bali.

Bahkan sebagaimana informasi yang didapatnya dari Kementerian Kesehatan, stok SAR di distributornya di Perancis juga tengah kosong. ‘’Kita sebenarnya sudah siapkan anggaran untuk pengadaan SAR, cuma barangnya tidak ada. Infonya Mei-Juni ini baru ada,’’ terangnya.

Disinggung mengenai adanya rumah sakit swasta yang menyediakan SAR, Sudarma mengaku tidak mengetahui secara pasti rumah sakit dimaksud. Dia mengaku sudah sempat menanyakan hal itu ke Kemenkes, namun Kemenkes juga menyatakan tidak tahu.

Sudarma menjelaskan, sesuai protap kasus gigitan pada daerah yang tidak berisiko tinggi sebenarnya cukup ditangani dengan VAR lengkap sebanyak tiga kali. Sedangkan jika kasus gigitan terjadi pada daerah berisiko tinggi seperti pada leher, wajah, kepala, ujung jari kaki, tangan dan kemaluan serta luka multiple disarankan untuk mendapat SAR. ‘’Tidak perlu sebenarnya SAR kalau gigitannya di daerah risiko rendah walaupun anjingnya positif rabies.

Tapi karena ada kekhawatiran masyarakat, jadinya beli SAR,’’ jelasnya. (kmb40)

Bangli (Bali Post) Rencana investor asing membangun wahana wisata kereta gantung di kawasan Geopark Kintamani ditanggapi dingin Wakil Ketua DPRD Bangli Komang Carles. Ia mengatakan, pembangunan akomodasi wisata semacam itu sudah berulang kali diwacanakan, hanya saja tidak pernah jelas ujungnya. Menurut Carles, untuk pengembangan pariwisata di Kintamani, Pemkab Bangli seharusnya terlebih dahulu memiliki konsep yang jelas. ‘’Seharusnya pemerintah kabupaten punya perencanaan yang jelas. Kawasan Geopark akan diapakan.

Jangan baru ada investor baru akan bikin begini, bikin begitu. Menurut saya pemerintah harus buat perencanaan secara menyeluruh.

Kintamani ini mau dijadikan apa, mau dikemanakan.

Perencanaan harus ada.

Jadi ketika ada anggaran dan investor sudah jelas mau dikemanakan pariwisata di Kintamani,’’ terangnya, Senin (20/3) kemarin.

Carles tidak mau memberikan tanggapan secara pasti apakah pihaknya mendukung atau tidak rencana pembangunan kereta gantung di kawasan Geopark oleh investor.

Carles mengatakan, sebelum ada pembangunan, terlebih dahulu harus ada pemaparan resmi ke DPRD termasuk ke tokoh-tokoh masyarakat. ‘’Karena saya tidak tahu barangnya seperti apa, konsepnya seperti apa, mekanisme kerja sama dengan daerah seperti apa, kontribusi dengan masyarakat seperti apa.

Ini kan kita belum tahu, sehingga kita belum bisa memberi tanggapan,’’ kata Carles.

Sebelumnya, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Made Alit Parwata mengungkapkan bahwa ada investor asing, Bali FT yang berniat membangun kereta gantung di kawasan Geopark. Terkait niatnya berinvestasi di Kabupaten Bangli, Bali FT sudah sempat menyampaikannya langsung belum lama ini. Sebagaimana gambaran awal yang disampaikan, Bali FT berencana akan membangun kereta gantung di kawasan kaldera Gunung Batur dengan mengambil start dari pos Perhimpunan Pramuwisata Pendakian Gunung Batur (P3GB). Hanya saja mengenai berapa panjang rutenya, Alit Parwata belum bisa menjelaskannya secara detail. (kmb40)

Dewan Pesimis Pembangunan Penyusunan DED Dermaga Ditenderkan Kereta Gantung Terealisasi

Bangli (Bali Post) Rencana pembangunan empat dermaga di Danau Batur terus dimatangkan.

Saat ini, pembuatan Detail Engineering Design (DED) empat dermaga telah ditenderkan. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan Bangli I Gede Artha, Senin (20/3) kemarin.

Gde Arta mengatakan, DED ditargetkan rampung tahun ini. Dengan begitu diharapkan tahun depan pembangunan dermaga di Danau Batur sudah bisa dilaksanakan.

Dijelaskannya, lantaran pembangunan dermaga memerlukan berbagai kajian, maka usai pelelangan DED proses dilanjutkan dengan pengukuran kedalaman air danau saat pasang dan surut termasuk mengecek ketinggian dermaga yang akan dibangun. ‘’Kita ingin dermaga yang dibangun nanti, ketika air pasang dermaga tidak tenggelam. Maka dari itu, pembangunan dermaga tersebut harus benar-benar disesuaikan dengan kondisi ketika air danau pasang maupun surut,’’ jelas Arta.

Lebih lanjut dikatakannya, empat dermaga yang akan dibangun yakni der-

maga di Kedisan, dermaga di Kuburan Terunyan, dermaga di Desa Terunyan dan di Toya Bungkah. Tiap dermaga diperkirakan menelan dana Rp 2,5 hingga 5 miliar.

Menurut rencana, dananya berasal dari APBD Bangli.

Hanya saja mengingat keterbatasan anggaran maka pembangunan keem-

pat dermaga tersebut tidak bisa dilakukan secara bersamaan melainkan bertahap. ‘’Pembangunan dermaga yang paling diutamakan adalah dermaga Kedisan dan Kuburan Terunyan. Karena selama ini wisatawan lebih banyak melalui dermaga Kedisan menuju Terunyan,’’ jelas Arta. (kmb41)

Bali Post/nan

DERMAGA - Dermaga Kedisan. Menurut rencana, dermaga ini akan dibangun kembali agar lebih representatif.

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

GIANYAR

9

Disperindag Tera Ulang Sejumlah SPBU

Gianyar (Bali Post) Guna memberikan perlindungan pada konsumen, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Gianyar menggelar sidak tera di sejumlah SPBU di Kabupaten Gianyar, Senin (20/3) kemarin. Dalam sidak ini Disperindag menggandeng petugas dari Badan Standardisasi Metrologi Legal (BSML) Yogyakarta.

Kepala Disperindag Gianyar I Wayan Suamba mengatakan, sidak tera SPBU ini merupakan agenda rutin setiap tahun. Tera ulang tidak hanya bertujuan memberikan perlindungan bagi konsumen tetapi juga kepada pengusaha itu sendiri.

Bulan ini, Disperindag menjadwalkan tera SPBU di sejumlah wilayah yakni Sakah, Batubulan, Andong, dan Kedewatan. ‘’Frekuensi penggunaan mesin kan tinggi tiap harinya. Kondisi bisa saja mengubah takaran, bisa kurang bisa juga lebih. Jadi, belum tentu konsumen yang dirugikan, pengusaha bisa juga rugi,’’ jelas Suamba.

Kepala BSML Yogyakarta Rumaksono mengatakan, di Bali khususnya di Kabupaten Gianyar jarang ditemukan kecurangan yang dilakukan pihak SPBU. Kalaupun ditemukan ketidaksesuaian, Rumaksono berdalih hal tersebut lebih banyak disebabkan pada kesalahan alat ukur yang sudah tua atau frekuensi pemakaian yang tinggi. ‘’Batas toleransi yang diberikan yakni dari 20 liter, batas toleransinya 0,5 persen perbedaannya dari penunjuk di pompa. Artinya, batas toleransi maksimal 100 mililiter,’’ terang Rumaksono.

Rumaksono menjelaskan, dalam sidak tera, pengukuran dilakukan dengan menggunakan bejana ukur standar di mana setiap nosel atau mesin pompa SPBU diminta mengisi bejana sebanyak 20 liter. Hal yang menjadi fokus pemantauan adalah yang berkaitan dengan pelayanan dan ketepatan atau akurasi pengisian bensin.

Sementara itu, pemilik SPBU Sakah Dewa Gede Anom Wibawa mengatakan dengan melakukan tera rutin setiap tahun dirinya ingin tetap memastikan kenyamanan konsumen sehingga tidak ada pihak yang dirugikan. Dikhawatirkan juga, dengan gejolak mesin saat ini di mana frekuensi penggunaannya cukup padat setiap harinya menyebabkan perubahan akurasi takaran. ‘’Intinya, antara konsumen dengan kita tidak boleh dirugikan. Kita diuntungkan, konsumen juga tidak dirugikan,’’ ucapnya. (kmb35)

PENGECEKAN - Tim gabungan Muspika Kecamatan Payangan saat melakukan pengecekan ke Jembatan Kuning Desa Kerta.

Bali Post/nik

Keropos, Jembatan Kuning Desa Kerta Ditutup Gianyar (Bali Post) Jembatan Kuning di Desa Kerta Kecamatan Payangan yang selama ini menjadi tujuan wisata para remaja harus ditutup oleh Pemkab Gianyar. Hal ini dilakukan karena struktur jembatan gantung itu sudah keropos sehingga sangat berbahaya bila dilintasi masyarakat. Kini, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Gianyar berencana mengajukan anggaran ke pemerintah pusat untuk perbaikan jembatan yang menjadi penghubung antara Banjar Pilan dengan Banjar Penyabangan, Desa Kerta tersebut.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Gianyar Nyoman Nuadi, Senin (20/3) kemarin, mengatakan pihaknya bersama tim dari Dinas Pekerjaan Umum Provinsi sudah sempat turun ke jembatan

gantung yang ada di Desa Kerta tersebut. Setelah dicek memang struktur jembatan sudah banyak yang keropos. ‘’Beberapa baja pada jembatan itu sudah keropos sehingga kami khawatir bila terus dilintas masyarakat

setempat, nanti bisa roboh seperti jembatan kuning di Klungkung,’’ kata Nuadi.

Berdasarkan hal tersebut, pihaknya pun kembali menggelar rapat bersama Muspika Kecamatan Payangan. Dalam rapat itu, semua

sepakat untuk melakukan penutupan akses jembatan yang diperkirakan seusia dengan jembatan gantung di Klungkung tersebut. ‘’Jadi, untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, semua sepakat melakukan penutupan sementara terhadap jembatan tersebut. Penutupan ini dilakukan sejak seminggu lalu,’’ ucapnya.

Dikatakannya lebih lanjut, pihaknya sudah melakukan sosialisasi untuk meminta permakluman terkait kondisi ini kepada masyarakat setempat yang sebelumnya rutin menggunakan jembatan tersebut

sebagai jalan pintas. ‘’Kami sudah sampaikan, yang jelas kami tidak berani mengambil risiko apalagi sampai memakan korban seperti di Klungkung,’’ tegasnya.

Nuad i mena m b ahka n, pihaknya pun akan mengajukan usulan ke pusat untuk merevitalisasi jembatan tersebut. Disinggung berapa anggaran yang dibutuhkan, dia mengaku belum bisa memastikan sebelum dibuatkan kajian khusus. ‘’Pasti ini akan kami usulkan dulu dengan mengajukan proposal ke pusat. Bila disetujui pasti akan segera diperbaiki,’’ tandasnya. (kmb35)

Bupati Agung Bharata Buka Forum Musrenbangda RKPD 2017

Bali Post/nik

TERA ULANG - Tim Disperindag Gianyar saat tera ulang SPBU Sakah, Senin (20/3) kemarin.

Sengketa Lahan di Tegal Jambangan

Dewan Minta Pengukuran Ditunda Gianyar (Bali Post) DPRD Gianyar kembali turun tangan menengahi kasus sengketa lahan di Banjar Tegal Jambangan Desa Sayan, Ubud antara warga dengan pangempon Pura Komude Saraswati. Dewan menggelar rapat gabungan, Senin (20/3) kemarin, dipimpin Ketua DPRD Gianyar I Wayan Tagel Winarta. Hasilnya, instansi terkait diminta menunda sementara proses pengukuran lahan hingga April mendatang.

Rapat gabungan yang digelar di kantor DPRD Gianyar itu melibatkan jajaran Polres, Kodim, BPN Gianyar dan perwakilan pangempon Pura Komude Saraswati. Dalam kesempatan tersebut, Kepala BPN Gianyar I Komang Wedana menegaskan bahwa pihaknya mengeluarkan sertifikat sudah sesuai prosedur. Ia pun membantah bila sertifikat atas pangempon Pura Komude Saraswati tersebut dinyatakan bodong.

Terkait persoalan yang sudah berlarut-larut ini, pihakpihak yang berkepentingan diharapkan mau melakukan mediasi. Wedana menyampaikan bila mediasi tersebut tidak berhasil, disarankan untuk menempuh jalur hukum. Sementara terkait pengukuran lahan, dia mengungkapkan, pemilik sah lahan yang sudah mengantongi sertifikat berhak mengajukan pengukuran lahan ulang. ‘’Patok lahan hilang, bisa dilakukan pengukuran ulang dan kami wajib melayani,’’ imbuhnya.

Sementara itu, Ketua DPRD Gianyar I Wayan Tagel Winarta meminta agar instansi terkait menunda proses pengukuran selama berlangsungnya hari raya Agama Hindu hingga pertengahan April mendatang. ‘’Kami tidak ingin selama rangkaian hari raya ini terganggu dengan aksi yang tidak kita inginkan. Jadi, kami harap penghitungan ini ditunda dulu,’’ katanya.

Meski demikian, dia menyatakan selama penundaan pihaknya akan melakukan beberapa kali pertemuan dengan warga dan pihak pangempon Pura Komude Saraswati. ‘’Kami akan menampung aspirasi dari kedua belah pihak, menggali perspektif masing-masing. Nah seperti apa nanti hasilnya akan kami sampaikan,’’ ucapnya.

Disinggung terkait puluhan kali upaya mediasi yang terbilang sia-sia, Tagel Winarta mengatakan, langkah terakhir yang bisa ditempuh ialah jalur hukum di pengadilan. ‘’Ini salah satu langkah yang belum ditempuh.

Dan mengajukan ke pengadilan mungkin bisa menjadi langkah penentu,’’ tandasnya. (kmb35)

Bali Post/nik

RAPAT GABUNGAN - Suasana rapat gabungan di kantor DPRD Gianyar yang membahas kasus Tegal Jambangan.

BUPATI Gianyar A.A. Gde Agung Bharata membuka forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbangda) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2017 yang digelar di Ruang Sidang I Kantor Bupati Gianyar, Senin (20/3) kemarin.

Kegiatan antara lain dihadiri jajaran DPRD Kabupaten Gianyar, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Gianyar, jajaran Pengadilan Negeri Gianyar, Staf Ahli, Pimpinan OPD dan Camat se-Kabupaten Gianyar.

Kepala Bappeda dan Litbang Kabupaten Gianyar Gede Widarma Suharta mengatakan, forum Musrenbang RKPD merupakan wadah untuk memperoleh masukan dan penyempurnaan rancangan RKPD serta mengamanatkan adanya penyempurnaan sistem perencanaan pembangunan baik pada proses maupun pada tahapan pelaksanaan mulai dari tingkat pusat sampai daerah. Penyusunan RKPD diawali dengan pelaksanaan

Forum Musrenbang tingkat desa/kelurahan pada Januari dan dilanjutkan Forum Musrenbang tingkat kecamatan pada 8 - 17 Februari, kemudian tahap selanjutnya pelaksanaan Forum SKPD pada 28 Februari dan Forum Konsultasi Publik.

Forum Musrembangda tingkat Kabupaten mengambil tema ‘’Optimalisasi Pengembangan Wilayah untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Guna Mewujudkan Gianyar Bagus’’.

Tujuan Musrenbangda RKPD Kabupaten Gianyar yakni menyelaraskan program dan kegiatan antara hasil Musrenbangda kecamatan dan rencana kerja (renja) SKPD yang telah dibahas dalam Forum SKPD, mempertajam indikator serta target kinerja program dan kegiatan yang akan dituangkan dalam renja SKPD serta menyesuaikan pendanaan program dan kegiatan priorits berdasarkan pagu indikatif dan perencanaan anggaran yang akan disediakan.

Lebih lanjut, Gede Widarma menjelaskan, usulan kegiatan yang direncanakan tahun 2018 sebanyak 341 program dan 952 kegiatan dengan nilai usulan Rp 1.274.816.731.311.

Kegiatan tersebut dibagi menjadi tiga kelompok yaitu kelompok Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra dengan plafon usulan Rp 185.714.225.194, Kelompok Asisten Administrasi Ekonomi dan Pembangunan dengan plafon usulan sebesar Rp 938.899.248.310, dan Kelompok Asisten Administrasi Umum dengan plafon usulan Rp 150.203.257.807.

Bupati Gianyar A.A. Gde Agung Bharata mengatakan, Forum Musrenbangda merupakan media untuk menyelaraskan prioritas dan sasaran pembangunan kabupaten dengan arah kebijakan prioritas dan sasaran pembangunan provinsi dan nasional serta meningkatkan efektivitas perencanaan melalui integrasi program.

Forum ini merupakan wadah penyusunan rencana tahunan RPJMD Kabupaten Gianyar

tahun 2013-2018. Oleh karena itu, dia mengimbau pimpinan OPD dalam menyusun renja supaya merujuk pada dokumen RPJMD sehingga terwujud sinkronisasi antara dokumen-dokumen perencanaan yang ada. ‘’Prioritas pembangunan RKPD tahun 2018 adalah bidang pendidikan, kesehatan,

kesejahteraan sosial, pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan dan kelautan, infrastruktur, sosial, agama dan budaya, lingkungan hidup dan penanggulangan bencana, reformasi birokrasi dan tata pemerintahan serta ketentraman dan ketertiban masyarakat,’’ katanya. (ad1820)

MEMBUKA FORUM - Bupati Gianyar A.A. Gde Agung Bharata saat membuka Forum Musrenbangda RKPD tahun 2017, Senin (20/3) kemarin.

Sidak DPM-PTSP ke Wisata ATV Dikritik Dewan

Gianyar (Bali post) Kalangan DPRD Gianyar menyoroti keberadaan wisata motor ATV Kuber Bali Adventure di Banjar Bayad, Desa Melinggih Kelod, Payangan yang beroperasi tanpa izin. Anggota dewan juga mengkritisi sidak yang dilakukan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Gianyar ke akomodasi wisata tersebut lantaran terkesan hanya formalitas.

Ketua Komisi I DPRD Gianyar I Nyoman Artawa Putra, Senin (20/3) kemarin, mengatakan tim dari DPM-PTSP tidak bisa bergerak sendiri dalam menegakkan perda. Mereka wajib melibatkan instansi terkait, khususnya Satpol PP Gianyar, jika memang serius ingin menertibkan usaha tak berizin. ‘’Kalau mau menegakkan perda, tidak bisa hanya dilakukan oleh tim dari Dinas Perizinan saja, tetapi harus melibatkan instansi terkait atau tim gabungan. Kalau bergerak sendiri, malah jadi pertanyaan,’’ kritiknya.

Terkait hal ini, Artawa menegaskan, DPRD Gianyar segera turun untuk mengecek proses penerbitan Izin Prinsip untuk Kuber Bali Adven-

ture. Sebab, berdasarkan informasi yang ia terima, cukup banyak masyarakat yang protes terkait keberadaan akomodasi wisata tersebut. Hal ini mengingat lintasan yang dilalui adalah terowongan yang dibuat pada zaman Jepang. ‘’Karena itu, kita akan cek keabsahaan Izin Prinsip-nya. Kita akan cek apakah proses penerbitan izinnya sudah sesuai prosedur atau tidak,’’ tegasnya.

Politisi Partai Hanura ini juga menekankan agar DPM-PTSP Gianyar tidak mengeluarkan izin karena faktor kedekatan. ‘’Dalam menegakkan perda jangan pilih kasih. Kalau melanggar, jangan diberikan izin.

Saat ini ada objek wisata yang belum mengantongi izin, tetapi dibiarkan tetap beroperasi. Kalau seperti ini, wibawa pemerintah akan jatuh,’’ ujarnya.

Anggota DPRD Gianyar dari Fraksi Gerindra Ida Bagus Nyoman Rai menegaskan, dalam melakukan sidak, pelanggar jangan hanya diberikan imbauan, namun juga wajib diberikan peringatan secara tertulis berupa surat peringatan pertama. Sebab, jika hanya diberikan imbauan dan pelanggar tetap tak memperbaiki kesalahannya maka pemkab tidak

akan bisa berbuat apa-apa.

Ditambahkannya, dalam setiap sidak semestinya mengikutsertakan petugas Satpol PP. Sehingga kalau ada pelanggaran, tim bisa langsung mengambil tindakan. ‘’Kalau sekadar imbauan itu akan mubazir tanpa ada yang mengawasi,’’ terangnya.

Terkait dengan Izin Prinsip, politisi asal Banjar Sampiang, Gianyar ini meminta kepada DPMPTSP Gianyar untuk berhati-hati mengeluarkannya. Karena selain persyaratan administrasinya harus dilengkapi, izin ini juga terkait tata ruang.

Sebaiknya, katanya, sebelum mengeluarkan Izin Prinsip, DPM-PTSP mengkajinya dengan semua pihak terkait termasuk melibatkan masyarakat setempat.

Lebih lanjut mantan Kepala Bappeda Gianyar ini meminta Satgas Saber Pungli untuk lebih intensif melakukan pengawasan pada perizinan. Pasalnya dalam proses perizinan sangat rentan adanya pungli dan praktik suap. ‘’Satgas Saber Pungli agar lebih peka melakukan pengawasan dalam proses pemberian izin,’’ tegasnya. (kmb35)

Posyandu Diminta Kembangkan SIP Berbasis TI Gianyar (Bali Post) Posyandu merupakan ujung tombak pemerintah di bidang kesehatan. Seiring perkembangan teknologi informasi (TI), posyandu kini dituntut memiliki basis data yang terstruktur dengan baik dan terkomputerisasi sehingga mampu menganalisis lebih akurat kebutuhan masyarakat. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Gianyar I Ketut Suweta, Senin (20/3) kemarin.

Menurut Suweta, guna mendukung berbagai kegiatan posyandu maka diperlukan sistem informasi untuk mempermudah kegiatan posyandu.

Dalam hal ini pengembangan Sistem Informasi Posyandu (SIP) yang me-

manfaatkan TI sudah selayaknya terutama untuk mempermudah pengelolaan rekam informasi kesehatan di posyandu. ‘’SIP sangat penting dikuasai oleh seorang kader posyandu karena ini merupakan petunjuk praktis yang digunakan sebagai panduan bagi pemerintah daerah dalam membangun basis data posyandu di wilayahnya. Kader harus menguasai teknologi pengisian data melalui komputer karena hal ini akan memudahkan layanan. SIP adalah sistem informasi yang sangat penting dalam membangun basis data posyandu yang sesuai dengan kebutuhan,’’ katanya.

Suweta mengungkapkan, Pem-

kab Gianyar melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa segera membuat sebuah website khusus memuat perkembangan posyandu di seluruh Kabupaten Gianyar. Terkait hal tersebut, pihaknya tengah gencar mensosialisasikan pentingnya SIP berbasis teknologi informasi baik ke kader posyandu maupun masyarakat. ‘’SIP yang berbasis website ini dirancang untuk mempermudah dalam pengolahan data dan pelayanan posyandu yang ada di masing-masing wilayah desa,’’ ujar Suweta.

Kabid Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa I.A. Ketut Surya Adnyani menambahkan, SIP merupakan bagian penting dari pem-

binaan posyandu secara menyeluruh.

Untuk itu, Pemkab Gianyar mengadakan pelatihan SIP bagi tim pokjanal posyandu, tim pokja posyandu desa, pokja posyandu kecamatan dan petugas gizi UPT Kesmas se-Kabupaten Gianyar.

Pelatihan untuk meningkatkan kesadaran para kader dan tokoh masyarakat betapa pentingnya peranan posyandu dan agar posyandu dapat menjalankan fungsinya secara maksimal sehingga data kegiatan posyandu benar-benar dapat dirangkum secara valid. Dengan adanya basis data yang lengkap, akurat dan aktual, ke depannya pembinaan akan dapat lebih terarah. (kmb25)

KLUNGKUNG

10

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

Rapat Kerja Komisi I

Kelas IV SD Tak Bisa Berhitung, Dewan Minta Kinerja PNS Ditingkatkan Semarapura (Bali Post) Komisi I DPRD Klungkung melaksanakan rapat kerja bersama Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Klungkung untuk membahas persoalan disiplin PNS yang ada di lingkungan Pemkab Klungkung. Hadir pada rapat kerja di Kantor DPRD Klungkung, Senin (20/3) kemarin adalah Sekda Klungkung Gede Putu Winastra serta Staf BKD Klungkung. Sedangkan Komisi I dihadiri Ketua Komisi Nengah Mudiana serta Komang Gede Ludra, Made Jana, Putu Gede Santiasa, dan Ketut Sukirta.

Dalam raker tersebut, Ketua Komisi I Mudiana meminta agar Pemkab Klungkung jangan lunak dengan PNS malas.

Baik malas bekerja maupun malas melakukan tugas yang diberikan atasan. “Yang saya atensi adalah pihak pengawas dari Dinas PU. Informasi di lapangan menyebutkan kalau pengawas dari Dinas PU yang jarang turun ke lapangan. Ini akan berimbas kepada kualitas proyek,” tandas Mudiana.

Pernyataan Mudiana ini disambung anggota Komisi I, Made Jana, yang menyebutkan persoalan PNS yang malas di Nusa Penida belum terselesaikan. Jana menyebutkan kalau ada siswa kelas IV SD di Desa Sakti tidak bisa melakukan penjumlahan, “Ini memalukan. Kalau siswa kelas IV belum bisa berhitung angka dasar, saya yakin juga banyak siswa lainnya yang pintar,” kritik Made Jana. Hal ini, menurut Jana, tak lepas dari malasnya guru mengajar.

Sementara Putu Gede Santiasa pada kesempatan tersebut juga menambahkan selain ada oknum guru yang malas mengajar di Nusa Penida, PNS lain juga masih banyak yang malas bekerja. Anggota dewan asal Nusa Penida itu mengatakan, ada aparat desa yang kantornya sudah tutup sebelum jam 12 siang. “Ini juga perlu mendapat perhatian dari Pemkab Klungkung, mesti ada tindakan yang serius untuk menangani disiplin PNS di Klungkung pada umumnya,” beber Santiasa. Sedangkan Komang Gede Ludra menambahkan tim penegakan disiplin PNS mesti melakukan ekstra kerja terhadap tindakan disiplin PNS. Dalam raker kemarin, Komisi I DPRD Klungkung menyebutkan secara umum PNS di Klungkung kinerjanya sudah cukup baik. Namun, menurut Mudiana, agar kinerja baik PNS tidak dirusak oleh oknum PNS yang malas. “Tentunya ada PNS yang memiliki beban kinerja yang lebih, tetapi ada PNS yang kerjanya asal-asalan, ini harus segera disikapi dan adanya pemerataan kinerja,” pungkasnya.

Sekda Klungkung Gede Putu Winastra dalam kesempatan itu menjelaskan kalau di Klungkung terdapat 4.494 PNS. Di mana di antaranya terdapat 1.697 PNS sebagai guru. “Dari komposisi PNS tersebut, masih ada 24 jabatan eselon III yang masih kosong,” terang Putu Gede Winastra.

“Untuk penegakan disiplin, TIM GDN melakukan sidak 11 kali dalam setahun,” jelas Winastra.

Dalam sidak disiplin PNS tersebut sebanyak 8 kali dilakukan di Klungkung daratan dan 3 kali dilakukan di Nusa Penida. Dengan komposisi PNS yang ada di Klungkung tersebut, Klungkung masih kekurangan PNS sekitar 200-an. Sehingga menurut Winastra, ada kepala seksi yang tidak memiliki staf.

Diakuinya, masih ada oknum PNS yang malas dan tidak melakukan kerja sesuai dengan jam kerja PNS. Bahkan, pada hari ‘kejepit’, ada PNS yang tidak masuk kerja. Padahal jam kerja PNS dalam seminggu sudah ditentukan, yakni selama 37,5 jam. “Bukan hanya PNS yang bekerja di lingkungan pemkab yang kami sidak, namun petugas yang dibayarkan oleh anggaran pemkab juga disidak,” terang Winastra lagi. (ad1817)

RAKER - Rapat Kerja Komisi I DPRD Klungkung.

Bali Post/dwa

OMBAK - Pesisir Pantai Dusun Tegal Besar, Desa Negari, Banjarangkan, Klungkung disapu ombak. Akibatnya, di pantai paling barat di Kabupatan Klungkung tersebut terjadi abrasi.

Abrasi Sapu Pesisir Tegal Besar Semarapura (Bali Post) Pesisir Pantai Dusun Tegal Besar, Desa Negari, Banjarangkan, Klungkung disapu ombak. Akibatnya, di pantai paling barat di Kabupatan Klungkung tersebut menjadi abrasi. Kondisi itu juga bisa terlihat, Senin (20/3) kemarin.

Bahkan ombak setinggi tiga meter terlihat jelas di pintu masuk menuju Pantai Tegal

terlepas dari kegigihannya mengikuti kegiatan. Apalagi pelajar putri yang juga peraih medali emas dalam Olimpiade Fisika tingkat kabupaten 2017 ini juga harus berbagi waktu dengan padatnya kegiatan.

Maklum, selain mengikuti lomba pidato berbahasa Inggris dan olimpiade Fisika, Nanda juga baru saja pulang dari Cibubur untuk mengikuti kemah kepemimpinan yang diselenggarakan oleh Forum Indonesia Muda. “Satu minggu sebelum lomba saya juga menjalani karantina dan harus melahap menu pembinaan secara penuh,” ujar Nanda, Senin (20/3) kemarin.

Sementara pembina lomba pidato berbahasa Inggris, Ni Wayan Kartini, mengatakan dalam ajang tersebut anak asuhnya harus berjuang keras. Pasalnya, ajang ini dii-

SUKSES - Siswa SMAN 2 Semarapura (Smadara) sukses di ajang speech contest dan short movie festival (SMF).

dan terdapat bangunan vila.

Akses utama ke pantai tersebut hanya jalan aspal selebar tiga meter. Tetapi, akses jalan tersebut kini sudah tidak bisa dilewati, karena ombak sudah berada di bibir pintu masuk ke pantai.

Terkait dengan kondisi Pantai Tegal Besar ini, Kepala Pelaksana BPBD Klungkung Putu Widiada mengaku akan

segera melakukan patroli di wilayah tersebut. Selain itu pihaknya juga akan memantau wilayah pesisir lainnya mengingat kondisi ombak besar juga terjadi di Pantai Klotok dan Lepang.

Meski belum mendapatkan informasi terkait bahaya ombak besar, Widiada mengaku tetap mengatensi pesisir pantai untuk mencegah terjadinya

korban jiwa. Terkait dengan kondisi Pantai Tegal Besar yang sudah habis tersapu ombak, pihaknya meminta kepada pengunjung untuk mengurungkan diri datang ke pantai tersebut. “Untuk sementara demi keselamatan diharapkan masyarakat untuk tidak mengunjungi pantai Tegal Besar,” sarannya. (dwa)

laporannya ke Polda. Nanti kita buktikan sajalah. Kapan kejadianya pun saya tidak paham. Apakah saya ketika itu sudah di Reskrim atau justru masih di Sat Narkoba. Tapi tidak apa-apa, nanti kita telusuri juga dari nomor HP dan rekening kan bisa ditelusuri siapa pelakunya,” ujar AKP Wiastu Andri Prajitno.

Di lain pihak, Partai Gerindra Klungkung mulai bergolak pasca-Kicen Adnyana diusulkan PAW oleh Ketua DPC Gerindra Klungkung Wayan Baru. Ada sejumlah orang yang mengaku loyalis Kicen Adnyana mengancam akan mundur dari Partai Gerindra Klungkung. Bah-

kan mereka akan memboikot Partai Gerindra di 11 desa di Kecamatan Banjarangkan.

Namun, Ketua DPC Wayan Baru ketika dikonfirmasi mengaku sama sekali tidak mengetahui perihal 11 ranting loyalis dari Wayan Kicen.

“Saya tidak tahu loyalis itu, karena saya merasa tidak pernah melantik mereka.

Coba saja dicek, apa mereka punya KTA? Saya tidak pernah merasa melantik mereka.

Justru minggu-minggu ini saya akan melantik ranting dan PAC di Banjarangkan.

Itu sudah siap dan legalitasnya jelas,” tegas Wayan Baru. (kmb)

Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah Melebar Nama Kasat Reskrim Dicatut Semarapura (Bali Post) -

Tim Tipikor Polres Klungkung terus mendalami kasus dugaan korupsi dana hibah yang melibatkan oknum DPRD Wayan Kicen Adnyana. Setelah gagal melakukan pemeriksaan terhadap Kicen yang telah ditetapkan sebagai tersangka, tim penyidik Tipikor Polres kembali akan melakukan pemeriksaan terhadap oknum anggota DPRD itu minggu ini.

“Kasus itu terus berjalan.

Rencananya minggu ini kita kembali periksa yang bersangkutan (Kicen - red),” ujar Kasat Reskrim Polres Klungkung AKP Wiastu Andri Prajitno, Senin (20/3) kemarin.

Yang menarik, dalam kasus ini ada dugaan terjadi “pemerasan” dan atau penipuan yang menyebabkan tersangka Kicen harus merogoh kocek hingga Rp 100 juta dengan cara ditransfer. Kasus terse-

”Aku Harus Tinggi” Antarkan Smadara Juara Film Pendek Semarapura (Bali Post) Prestasi membanggakan kembali diraih siswa-siswi SMA Negeri 2 Semarapura (Smadara). Setelah sukses dengan 12 mendali dalam ajang Olimpiade Sains Kabupaten (OSK) 2017, kini giliran Bahasa Inggris dan Film Pendek yang mengukir prestasi. Ya, siswa Smadara sukses meraih dua trofi sekaligus, yaitu sebagai juara I lomba Pidato Berbahasa Inggris dan juara I lomba Festival Film Pendek, Sabtu (18/3) lalu. Yang mengantarnya sebagai juara adalah film berjudul “Aku Harus Tinggi”.

Dalam ajang lomba Pidato Berbahasa Inggris yang diselenggarakan Kampus Mediteranian Bali, siswi kelas XI Mipa 1 Putu Nanda Priscilia Dewi sukses mengukuhkan diri menjadi yang terbaik. Keberhasilannya ini juga tidak

Besar.

Besarnya ombak yang menyebabkan hilangnya suasana pantai langsung mendapatkan respons dari pihak terkait, yakni segera memasang tanda larangan agar tidak menimbulkan korban jiwa.

Pantauan Bali Post, perbatasan pesisir Pantai Tegal Besar kini banyak berubah,

kuti siswa-siswi pilihan se-Bali, yang kemampuan bahasa Inggrisnya sudah tidak diragukan lagi. “Para peserta rata-rata sudah pernah menjadi juara dalam ajang lomba speech contest (lomba pidato berbahasa Inggris) di tempat lain,” ujar Kartini.

Selain Bahasa Inggris, divisi Film Pendek Ekstrakurikuler Jurnalistik juga tak mau ketinggalan. Setelah mengukuhkan diri menjadi yang terbaik dalam kompetisi film dokumenter, tim berjuluk Smadara Journalism Team (Smart) kembali membuktikan diri menjadi yang terbaik di tingkat regional Jawa, Bali Nusra. Yaitu melalui ajang Short Movie Festival yang diselenggarakan oleh Stikom Bali, pada 18 Maret 2017 lalu.

Film berjudul “Aku Harus Tinggi” sukses mencuri hati dewan juri, sekaligus peraih like penonton terbanyak. Dengan demikian, tim yang digawangi oleh Jodi Setiawan, Hermawan, Rika, Ariawan, dan Wikrama ini akhirnya dinobatkan sebagai pemenang juara I. “Saingannya banyak dan bagus-bagus, tapi syukur kami masih mampu mempersembahkan yang terbaik,” kata Jodi yang ditunjuk sebagai sutradara dalam penggarapan film tersebut.

Kepala SMAN 2 Semarapura I Gusti Lanang Made Puji mengaku bangga dengan prestasi yang diraih anak didiknya.

“Saya selalu mendukung dan mendorong seluruh guru dan anak didik saya untuk berprestasi, baik di bidang akademik maupun nonakademik,” tandasnya. (dwa)

but juga sudah dilaporkan ke Polda Bali karena si orang seberang yang menelepon minta uang, supaya kasusnya tidak dilanjutkan mengatasnamakan Kasat Reskrim Polres Klungkung.

AKP Wiastu Andri Prajitno yang dikonfirmasi mengaku akan menelusuri adanya informasi terkait kasus penipuan yang dilaporkan Kicen ke Polda Bali. Apalagi kasus dugaan penipuan yang di-

laporkan Kicen disebut-sebut melibatkan Kasat Reskrim Polres Klungkung. Namun, AKP Wiastu Andri tertawa ketika dimintai tanggapannya terkait hal itu. Dengan santai, ia menampik tuduhan tersebut dan minta hal itu dibuktikan.

Pihaknya akan menyelidiki juga, apakah namanya dicatut oleh seseorang sehingga Kicen mengaku tertipu sampai Rp 100 juta. “Ya, katanya

Redesain Miniatur Ida Dewa Agung Istri Kanya

Pembuatan Patung Dikoordinasikan ke BPKP Semarapura (Bali Post) Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didampingi Ketua DPRD Kabupaten Klungkung I Wayan Baru dan Ida Dalem Semaraputra melaksanakan rapat pembahasan miniatur patung Ida Dewa Agung Istri Kanya di ruang rapat Bupati Klungkung, Senin (20/3) kemarin. Dalam rapat pembahasan patung tersebut belum ditemukan titik temu, khususnya terkait maket yang akan digunakan pembangunan patung di Jalan By-pass IB Mantra Simpang Tiingadi, Gunaksa, Dawan.

Untuk itu, Bupati Suwirta menyampaikan bahwa pemerintah kembali akan melakukan rapat koordinasi terbatas. Namun sebelum itu, pihaknya akan mencoba berdiskusi dengan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk meminta petunjuk tentang redesain gambar yang sudah ada. “Jangan sampai masalah patung ini tersangkut masalah hukum,” tandas Bupati Suwirta.

Apabila tidak bisa melakukan redesain, pihaknya akan melakukan dialog dengan Nyoman Gunarsa terkait dengan desain yang sudah ada. Diharapkan kepada pihak puri agar tidak banyak melakukan perubahan desain yang sudah ada. Hal ini dilakukan agar tidak sampai mengubah volume dari pekerjaan yang sudah terjadwalkan.

Namun jika bisa maka

Bali Post/dwa

RAPAT – Suasana rapat dalam pembahasan miniatur patung Ida Dewa Agung Istri Kanya. pemerintah daerah mengharapkan pihak puri melakukan kajian dasar pengajuan redesain tersebut. “Dengan dasar tersebut maka pemerintah bisa mengajukan dengan BPKP,” imbuhnya.

Sementara itu, Ida Dalem Semaraputra pada kesempatan tersebut menyampaikan

bahwa pihak Puri Klungkung sudah menyiapkan tim untuk melakukan redesain.

Mengingat tidak ada data resmi tentang pewayangan Ida Dewa Agung Istri Kanya. Ida Dewa Agung Semaraputra mengharapkan Pemkab Klungkung jangan sampai terjerat hukum karena membangun patung Ida

Dewa Agung Istri Kanya.

Turut hadir dalam rapat pembahasan Patung Ida Dewa Agung Istri Kanya, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindugan Anak Kabupaten Klungkung, Ida Bagus Anom Adnyana, beserta undangan terkait lainnya. (dwa)

BULELENG

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

11

Dilintasi Alat Berat

SOSOK Berikan Keterampilan ANGKA pengangguran di Kabupaten Buleleng masih di atas lima ribu orang. Angka tersebut sebagian besar usia muda. Kondisi demikian menjadi suatu persoalan yang harus dientaskan pemerintah kabupaten. Salah satu caranya dengan menggencarkan pemberdayaan dengan memberikan keterampilan tambahan. “Pemberian keterampilan menjadi salah satu upaya untuk memecahkan persoalan itu,” ungkap Kepala Dinas Tenaga Kerja Buleleng, Made Dwi Priyanti, Senin (20/3) kemarin. Keterampilan itu, menyesuaikan dengan kompetensi yang dimiliki pengangguran bersangkutan, mulai dari menjahit, kewirausahaan, hingga bahasa asing. Itu diberikan melalui lembaga pelatihan yang tersebar di sejumlah kecamatan. “Keterampilan yang diberikan berbagai jenis.

Kami berharap dari itu juga bisa muncul entrepreneur yang bisa membuka lapangan kerja,” ucapnya. Pengentasan pengangguran juga dilakukan melalui job fair yang rutin terselenggara setiap tahun. Langkah itu diharapkan tetap mendapat dukungan dari pemerintah desa. Caranya juga bisa melalui kegiatan pemberdayaan melalui dana desa. Jika itu direalisasikan, pemkab siap memfasilitasi, salah satunya dalam pengisian materi. “Sekarang seluruh desa dapat dana.

Itu bisa digunakan untuk pemberdayaan. Kami siap memfasilitasi,” tandas pejabat dari Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar ini. (sos)

Baru Di-’’hotmix’’, Jalan di Desa Sari Mekar Rusak

Singaraja (Bali Post) – Sekitar 150 meter ruas jalan kabupaten di Desa Sari Mekar, Kecamatan Buleleng menuju Lingkungan Bantang Banua, Kelurahan Sukasada, Kecamatan Sukasada, Buleleng, kembali rusak. Kerusakan jalan yang baru selesai di-hotmix dengan dana APBD Buleleng itu karena dilintasi alat berat dan truk pengangkut material milik pengembang yang sedang meratakan lahan permukiman di desa tersebut.

Atas kerusakan itu, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU-PR) Buleleng tidak berdiam diri. Setelah mendapatkan laporan kerusakan jalan akibat dilintasi alat berat dan truk bertonase tinggi, Dinas PU-PR menuntut agar pengembang tersebut segera memperbaikinya.

Kepala Dinas PU-PR Ketut Suparta Wijaya, Senin (20/3) kemarin mengatakan, proyek

perbaikan jalan dari Desa Sari Mekar menuju Lingkungan Bantang Banua, Kelurahan Sukasada, Kecamatan Sukasada itu diserahkan oleh pemborong pada akhir Desember 2016. Berselang tiga bulan, pihaknya mendapatkan laporan masyarakat yang menyebut permukaan aspal kembali amblas. Bahkan, kerusakan lapisan aspal hotmix tersebut mengklupas hingga memicu lubang da-

lam. Volume jalan yang mengalami kerusakan, mencapai 150 meter. Suparta Wijaya mengaku telah menelusuri penyebab kerusakan jalan tersebut karena sempat dilintasi alat berat. Juga truk bertonase tinggi melintas di ruas jalan tesebut. “Semula saya kira kerusakannya karena pengerjaan yang kurang optimal, tetapi setelah ditelusuri, itu ada alat berat dan truk pengangkut

material milik pengembang perumahan yang membuka lahan di daerah itu melintas jalan hingga permukaan hotmix-nya kembali rusak,” katanya.

Suparta Wijaya mengaku sudah melakukan koordinasi dan pendekatan dengan pengembang perumahan.

Hasilnya, pengusaha perumahan itu bersedia memperbaiki kerusakan jalan itu.

Kesiapan perbaikan itu sudah dituangkan dalam surat pernyataan yang ditandatangani langsung oleh pihak manajemen perusahaan.

Jika perusahaan melanggar surat pernyataan itu, Dinas PU-PR mengancam membawa kasus kerusakan

jalan itu ke polisi.

Di sisi lain, Suparta Wijaya mengatakan perbaikan jalan yang sudah tuntas digarap oleh pemborong sesuai kontrak saat ini masih tahap pemeliharaan. Dalam masa pemeliharaan ini, pemborong diwajibkan melakukan perbaikan apabila volume pekerjaanya mengalami kerusakan atau dari segi kualitasnya kurang. Bahkan, Dinas PU-PR sendiri telah memanggil secara khusus rekanan agar serius memelihara pekerjaanya karena pengawasan Komisi II DPRD Buleleng menemukan ruas jalan yang rusak karena diduga kualitasnya rendah. (kmb38)

Gantikan Sumerdhana

Wirsana Jadi Wakil Ketua DPRD

Singaraja (Bali Post) – Ketua DPC Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Ketut Wirsana akhirnya dilantik sebagai Wakil Ketua DPRD Buleleng menggantikan Ketut Sumerdhana. Wirsana dilantik Ketua Pengadilan (PN) Singaraja melalui sidang paripurna istimewa di gedung DPRD Buleleng, Senin (20/3) kemarin.

Pergantian jabatan wakil ketua dewan tersebut merupakan usulan internal Partai Hanura yang didukung rekomendasi Gubernur Bali Made Mangku Pastika.

Sidang dipimpin Ketua

DPRD Gede Supriatna dihadiri Wakil Bupati Buleleng dr.

Nyoman Sutjidra, Sp.OG. bersama Muspida dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Buleleng.

Wirsana resmi menggantikan rekannya sendiri Sumerdhana berdasarkan Keputusan Gubernur Bali No. 717/01-A/ HK/2017 tentang Peresmian Pemberhentian dan Pengangkatan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rayat Daerah Kabupaten Buleleng masa bakti 2014/2019. Setelah ditugaskan menjadi pimpinan dewan, jaba-

Bali Post/mud

DILANTIK – Ketut Wirsana dilantik menjadi Wakil Ketua DPRD Buleleng masa bakti 2014-2019 menggantikan Ketut Sumerdhana.

tan sebagai Ketua Komisi IV DPRD Buleleng yang ditinggalkan Wirsana untuk sementara diisi Gede Wisnaya Wisna yang sebelumnya menjadi anggota Komisi III DPRD Buleleng.

Setelah diberhentikan, Sumerdhana duduk sebagai anggota dewan bergabung di Komisi III menggantikan keanggotaan yang ditinggakan Wisnaya Wisna sebagai anggota Komisi III. Ketua Fraksi Hanura, Wayan Artha, usai pelantikan mengatakan, pergantian jabatan wakil ketua dewan merupakan keputusan induk partai yang wajib dijalankan.

Selain itu, proses politik dan persyaratan administrasi oleh sekretariat dewan sudah lengkap, sehingga pergantian ini legal tanpa ada unsur suka atau tidak suka terhadap pimpinan dewan.

Terkait pengisian jabatan Ketua Komisi IV yang ditinggakan oleh Ketut Wirsana, Artha menyatakan DPD Hanura Bali sudah mengeluarkan surat untuk mengusulkan nama kader yang ditunjuk mengisi jabatan ketua komisi agar tidak lama lowong. DPD Hanura Bali menunjuk Gede Wisnaya Wisna untuk memangku jabatan Ketua Komisi IV. Selanjutnya, Sumerdhana setelah

digantikan ditugaskan sebagai anggota biasa bergabung di Komisi III yang sebelumnya diduduki oleh Wisnaya Wisna.

Usulan DPD Hanura Bali itu sebagai langkah cepat agar tidak sampai terjadi kekosongan jabatan alat kelengkapan dewan terlalu lama. Setelah masa jabatan berjalan dua setengah tahun sesuai aturan tata tertib DPRD Buleleng baru akan melakukan rotasi alat kelengkapan dewan melalui proses pemilihan atau kesepakatan.

Sementara itu, Ketut Sumerdhana mengatakan legowo menerima keputusan induk partai yang telah memberhentikan jabatannya sebagai wakil ketua dewan. Akan tetapi, politisi asal Desa Bungkulan, Kecamatan Sawan ini kembali menegaskan keputusan partainya itu diserahkan kepada masyarakat yang menilai.

Pasalnya, pergantian jabatan kader partai di tengah masa jabatan juga pernah diputuskan oleh induk partainya.

“Saya sendiri logowo dengan pergantian ini, dan apa pun itu saya serahkan kembali ke masyarakat yang kita wakili.

Keputusan ini bukan pertama sebelumnya juga ada yang diganti di tengah jalan,” jelasnya. (kmb38)

Terbelit Utang, Duda Muda Curi Motor Ibu Kandung

Singaraja (Bali Post) Seorang duda muda, MF (25), dibekuk jajaran Polsek Kota Singaraja lantaran mencuri sepeda motor yang tak lain milik ibu kandungnya.

Motor Honda Vario tersebut langsung digadaikan dan uangnya digunakan untuk membayar utang.

Kapolsek Kota Singaraja Kompol Nyoman Suarnata seizin Kapolres Buleleng AKBP Made Suka Wijaya, Senin (20/3) kemarin, mengungkapkan aksi pencurian dengan korban, Masniah tersebut dilakukan tersangka pada 17 Maret sekitar pukul 04.30 Wita. Aksi yang dilakukan di Jalan Pulau Selayar Kelurahan Kampung Baru itu dilaporkan warga, Muhamad Ridopir, pukul 17.15 Wita. Sebagai tindak lanjut, Unit Reskrim langsung melakukan penye-

lidikan. Akhirnya, pelaku yang tak lain merupakan anak kandung korban berhasil ditangkap di wilayah Kampung Bugis, Minggu (19/3) sore.

“Ternyata setelah diselidiki, MF ini pelakunya. Dia bawa kunci duplikat karena motor itu awalnya sering dipinjam. Dia langsung diamankan. Begitu juga dengan motornya yang digadaikan di Desa Bakung, Sukasada,” jelasnya.

Sementara itu, pelaku mengaku motor tersebut digadaikan Rp 3 juta. Itu digunakan untuk membayar utang di salah satu warung dan sisanya untuk memenuhi kebutuhan lain. Aksi itu menurut pengakuannya baru pertama kali dilakukan. “Baru kali ini saja melakukan. Uang saya pakai bayar utang,” ujarnya. (kmb45)

Kenali Polisi Lewat Lomba Mewarnai

Singaraja (Bali Post) Dalam rangka Operasi Simpatik Agung 2017, Polres Buleleng menggelar lomba mewarnai untuk anak-anak TK/ PAUD se-Kecamatan Buleleng, Senin (20/3) kemarin. Lomba yang berlangsung di Lapangan Apel Mapolres ini mengusung tema ‘’Polisi Penolong’’.

Kasat Lantas Polres Buleleng AKP Adi Sulistyo Utomo, S.IK. seizin Kapolres Buleleng AKBP I Made Suka Wijaya

menjelaskan, lomba mewarnai yang diikuti 59 peserta ini sebagai salah satu bentuk edukasi dini kepada anak-anak terkait tugas kepolisian yang tak hanya bersifat represif tetapi juga preventif yaitu menolong dan membantu. ‘’Jadi dalam rangkaian Ops Simpatik ini, kami tanamkan sejak dini melalui pendidikan kepada anak anak TK atau PAUD bahwa polisi bukan hal yang menakutkan,’’ terangnya. (kmb45)

Bali Post/ist

MEWARNAI - Lomba mewarnai yang diselenggaran Polres Buleleng dalam rangka Operasi Simpatik Agung 2017, Senin (20/3) kemarin.

Bali Post/kmb45

DIBEKUK - Mencuri motor ibu kandungnya, MF dibekuk.

Bali Post/kmb38

RUSAK – Ruas jalan kabupaten di Desa Sari Mekar menuju Lingkungan Bantang Banua, Kelurahan Sukasada kembali rusak karena dilintasi alat berat dan truk bertonase tinggi.

Proses Penyusunan Rencana Strategis

Pemkab Buleleng Lakukan Studi Komparasi ke Pemkot Bandung GUNA menyusun rencana strategis (renstra) yang lebih baik di tiap-tiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Pemkab Buleleng melaksanakan berbagai upaya.

Selain melaksanakan bimbingan teknis (bimtek) yang mendatangkan narasumber dari Kementerian Dalam Negeri beberapa waktu yang lalu, pemkab melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) bersama OPD terkait lainnya melakukan studi komparasi ke Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Senin (20/3) kemarin.

Rombongan OPD Pemkab Buleleng dipimpin langsung Bupati Putu Agus Suradnyana didampingi Kepala BKPSDM Buleleng Ni Made Rousmini. Rombongan ini diterima langsung Asisten Pemerintahan dan Kesra Kota Bandung Dra. Kamalia Purbani, M.T. di Auditorium Balai Kota Bandung.

Bupati Agus Suradnyana mengatakan, studi komparasi ini dilakukan ke Pemkot Bandung karena telah meraih LAKIP dengan nilai A. Dengan studi komparasi ini, diharapkan ilmu yang didapatkan menghasilkan renstra yang disusun sesuai dan sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang tengah disusun. Studi komparasi ini juga ingin mengaplikasikan apa yang sudah dilakukan oleh Pemkot Bandung agar pembangunan di Buleleng bisa dipercepat pergerakannya. ‘’Banyak manfaat dari studi komparasi ini. Salah satunya mempercepat pembangunan

di Buleleng dengan belajar dari Pemkot Bandung,’’ ujarnya.

Bupati asal Desa Banyuatis Kecamatan Banjar ini juga menambahkan, studi komparasi ini merupakan tindak lanjut dari Memorandum of Understanding (MoU) yang sudah ditandatangani antara dirinya dengan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil di Blitar, beberapa waktu yang lalu. Implementasi dari MoU tersebut langsung dilakukan dengan langkah-langkah cerdas untuk membangun Buleleng. Setelah melakukan studi komparasi ini, Pemkab Buleleng dengan OPD yang ada diharapkan bisa mengimplementasikan ilmu yang didapat selama studi komparasi ini di Buleleng. ‘’Kegiatan ini merupakan implementasi dari MoU yang sudah saya tanda tangani bersama Pak Ridwan Kamil.

Setelah studi komparasi, kita akan coba aplikasikan di

daerah kita yaitu Buleleng,’’ imbuh Agus Suradnyana.

Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesra Kota Bandung Kamalia Purbani menegaskan bahwa studi komparasi ini merupakan pengaplikasian dari sejumlah item yang terdapat di MoU yang sudah disepakati antara Pemkab Buleleng dengan Pemkot Bandung.

Menurutnya, di anatara daerah-daerah yang menandatangani MoU dengan Kota Bandung di Blitar beberapa waktu yang lalu, Buleleng adalah daerah pertama yang langsung mengimplementasikan MoU tersebut. ‘’Saya kira Buleleng telah bergerak cepat untuk menindaklanjuti MoU tersebut dengan melakukan studi komparasi yang diselenggarakan hari ini. Hal ini bagus karena mempercepat pembagian ilmu ataupun informasi antara Bandung dan Buleleng,’’ jelasnya. (ad1818)

KOMPARASI – Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana memimpin studi komparasi ke Pemkot Bandung, Jawa Barat, Senin (20/3) kemarin.

Lelang Jabatan Tinggi Pratama

16 Pejabat Lolos Seleksi Administrasi Singaraja (Bali Post) – Panitia Seleksi (Pansel -red) lelang jabatan tinggi pratama tahap dua terus mempercepat proses seleksi. Pada Senin (20/3) kemarin, sebanyak 16 pejabat di lingkup Pemkab Buleleng dinyatakan lolos administrasi. Mereka selanjutnya akan mengikuti assessment yang digelar Assessment Center Kantor Regionel X BKN Denpasar tanggal 22-24 Maret 2017. Pejabat ini juga menjalani tes wawancara dan presentasi makalah yang digelar Tim Pansel dan pelacakan kepangkatan serta kualifikasi pendidikan masing-masing pejabat tersebut. Tes oleh pansel seharusnya dilakukan sebelum masa assessment. Akan tetapi karena hasil assessment baru terbit sekitar dua bulan ke depan, menunggu terbitnya

hasil assessment itu, pansel melaksanakan tes wawancara dan presentasi makalah.

Sesuai hasil seleksi administrasi yang ditandatangani oleh Ketua Pansel Lelang Jabatan Tinggi Pratama Ir. Dewa Ketut Puspaka, M.P. sebanyak 16 pejabat yang lolos seleksi itu rata-rata sudah menduduki jabatan di lingkungan Pemkab Buleleng.

Bahkan, ada pejabat yang dalam lelang sebelumnya gagal, tahun ini kembali mencoba keberuntungannya melalui lelang jabatan tahap dua.

Untuk jabatan Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah, ada enam pelamar yakni Drs. Putu Artawan (Kabag Ekbang), Drs. Komang Sumertajaya (Camat Kubutambahan), Ketut Witrini, S.Pd., M.Pd. (Kepala Bagian

Keuangan Sekretariat DPRD Buleleng), Drs. Ketut Arjana, M.Pd. (Sekretaris Dinas Pariwisata), Gede Ngurah Omardani, S,E., M.M. (Irban Wilayah I Inspektorat Daerah Buleleng), dan Ir. Made Budhi Setiawan (Kepala Bagian Layanan Pengadaan Setda Kabupaten Buleleng).

Jabatan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran pelamar yang dinyatakan lolos administrasi masing-masing Ir. I Gede Sukrasa Astawa, M.M. (Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran), Drs. Gede Sugiartha Widiada, M.Si. (Kepala Bagian Perlengkapan dan Perawatan), Gede Dody Suka Oktavia Askara, S.Sos., M.Si. (Sekretaris Kecamatan Kubutambahan), Dewa Putu Susrama, S.Sos. (Kepala Bidang Hubungan Industrial Dinas Tenaga Kerja

dan Transmigrasi), Drs. Putu Meles, M.M. (Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Buleleng), dan Anak Agung Ngurah Saka, S.Sos., M.Si. (pejabat fungsional umum pada Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah).

Sementara untuk jabatan Kepala Dinas Perumahan, Pemukiman, dan Pertanahanan, pelamar yang lolos seleksi yaitu Ni Nyoman Surattini, S.T. (Sekretaris Dinas Perumahan Pemukiman dan Pertanahan), Ir. Made Aryana (Sekretaris Dinas Perhubungan), Ir. Wayan Pasek Swastika, M.Si. (Kepala Bidang Anggaran Badan Keuangan Daerah), dan Drs. Ketut Susila (Sekretaris BPBD Buleleng).

Ketua Pansel Ir. Dewa Ketut Puspaka mengatakan, sesuai mekanisme pansel akan meny-

usun ranking seluruh pelamar berdasarkan rekapitulasi nilai baik seleksi oleh pansel dan hasil assessment. Masing-maing jabatan yang dilelang itu akan dipilih tiga pelamar terbaik yang menduduki ranking pertama, dua dan tiga.

Bupati Buleleng kemudian mengajukan pilihan tersebut ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk mendapat rekomendasi atas pilihan tersebut. Jika tidak sesuai dengan nilai hasil seluruh tahapan seleksi, KASN akan mencoret usulan nama tersebut. Sebaliknya, jika pilihan nama itu direkomendasi, maka Bupati akan menetapkan pejabat yang dipilih untuk memangku jabatan yang dilelang dan dilakukan pelantikan sebagai pejabat definitif. (kmb38)

JEMBRANA

12

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

SOSOK Gugah Kesadaran Pengusaha KESADARAN pengusaha untuk menyediakan alat pemadam api ringan (APAR) di tempat usaha masih tergolong rendah. Padahal APAR sangat penting dan wajib dimiliki setiap tempat usaha untuk antisipasi jika terjadi kebakaran. Namun, faktanya di beberapa tempat usaha yang rentan dengan kebakaran masih jarang ditemui alat tersebut. Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Jembrana, I Gusti Ngurah Rai Budhi, mengaku memang perlu digugah kesadaran pengusaha untuk menyediakan APAR ini. Di beberapa tempat usaha memang sudah memiliki APAR. “Kendati demikian, kita perlu juga cek. Ada batas waktu penggunaan dan harus diperbaharui,” terang mantan Lurah Gilimanuk ini.

Menurutnya, ketersediaan APAR sebagai antisipasi kebakaran merupakan kewajiban. Begitu juga dengan hydrant yang memang harus disediakan oleh pemerintah di tempat-tempat umum. “Dari kota sampai Pekutatan sudah tersedia hydrant, terutama di objek-objek vital,” tandasnya.

Hydrant ini berfungsi untuk penyediaan air mobil pemadam ketika terjadi kebakaran. Hal tersebut untuk mempercepat pemadam mencari air. Saat ini, Pos Pemadam Kebakaran juga sudah dibagi guna mempercepat penanganan. Tidak terpusat hanya di Pos Pemadam di kantor Satpol PP. Di bagian timur, disediakan Pos Pemadam di Kecamatan Pekutatan.

Sedangkan di wilayah barat, disiagakan mobil pemadam di Pos Pemadam Melaya. (olo)

Bali Post/olo

DIAMANKAN - Penerima paket sabu-sabu dibekuk Petugas Polsek Kawasan Gilimanuk. Pengirim narkoba berkedok pengiriman ubi itu ditangkap di Terminal Ubung. Tampak Kapolres Jembrana AKBP Djoni Widodo memperlihatkan barang bukti hasil tangkapannya.

Terbungkus Ubi Jalar

Ribuan Kosmetik Berbahaya Diamankan Negara (Bali Post) Ribuan kosmetik yang diduga berbahaya dari berbagai jenis tanpa label BBPOM diamankan dari sebuah bus AKAP dari Jawa ke Bali, Minggu (19/3) malam. Kosmetik yang di antaranya untuk pemutih wajah dan sabun kecantikan ini dikirim dari Jakarta tujuan Gilimanuk.

Informasi yang diperoleh Bali Post, penangkapan ini berawal dari pemeriksaan kendaraan di Pos II Pelabuhan Gilimanuk sekitar pukul 19.30 Wita. Dari bagasi bus Kramat Jati nopol B 7597 TGA, polisi mencurigai tiga karung plastik yang diangkut bus tersebut. Setelah diperiksa, di dalamnya ternyata terdapat kardus warna cokelat. Ketika dibuka oleh kernet, di dalamnya ditemukan berbagai kosmetik yang diketahui tanpa label BBPOM. Polisi kemudian menga-

mankan tiga karung kardus isi komestik tersebut beserta pengemudi bus untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Dari informasi kru bus, kiriman paket tiga karung kosmetik berbagai jenis ini rencananya diturunkan di sekitaran Gilimanuk.

Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk Kompol Anak Agung Gede Arka dikonfirmasi, Senin (20/3) kemarin, membenarkan adanya penangkapan dan pengamanan kosmetik yang diduga berbahaya tersebut. Dari pengecekan barang bukti, jenis kosmetik di antaranya sabun pemutih dan krim pemutih yang disinyalir mengandung zat berbahaya. Selanjutnya, polisi berkoordinasi dengan BBPOM terkait ribuan kosmetik tersebut. Di samping kosmetik yang diduga berbahaya, polisi juga mengamankan puluhan liter minuman keras jenis arak. (kmb26)

Bali post/olo

KOSMETIK - Polisi mengamankan ribuan kosmetik yang dikirim menggunakan jasa bus AKAP.

Telepon Penting jembrana RSU Negara (0365)41006/41806 Pemkab Jembrana (0365) 41210 DPRD Jembrana (0365) 41039 KODIM 1617 Jembrana(0365) 41025 KPU Jembrana(0365) 3944 Kejari Negara(0365) 41165 Piket Kejari Negara (0365) 41164 Piket PN Negara (0365) 41204 TNBB(0365) 41173/61060 Koramil Negara (0365) 41013 Kelurahan Gilimanuk(0365) 61038 Kantor BPN(0365) 41135 Kantor Agama (0365) 41087

Kantor Camat Negara(0365) 41012 Camat Jembrana (0365) 42546/43505 Kantor Camat Melaya(0365) 42153 Kantor Camat Pekutatan(0365) 40016 Kantor Camat Mendoyo(0365) 42443 Polsek Kota Negara087762879788 Polsek Pekutatan (0365) 4700097 Polsek Mendoyo (0365) 43015 Polsek Gilimanuk (0365) 61101 Polres Jembrana (0365) 41110 TMC Polres Jembrana(0365) 43110

Polisi Gagalkan Penyelundupan Narkoba Lewat Gilimanuk

Negara (Bali Post) Petugas Polsek Kawasan Laut Gilimanuk menggagalkan penyelundupan narkoba jenis sabu-sabu dan ekstasi antarpulau akhir pekan lalu. Modus baru yang dilakukan penyelundup adalah menyembunyikan narkoba di dalam ubi jalar. Kemudian paket itu dikirim menggunakan jasa paket bus AKAP jurusan Jogja – Denpasar. Total barang bukti (BB) yang disita polisi yakni 94 gram bruto dan atau 93,1 gram netto sabu-sabu, 47 butir pil ekstasi.

Kapolres Jembrana AKBP Djoni Widodo didampingi Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk, Senin (20/3) kemarin, mengatakan penangkapan tersebut berawal dari pemeriksaan rutin yang dilakukan di pos 2 atau pintu masuk Bali di Pelabuhan Gilimanuk. Pada Jumat (17/3) sore lalu, bus AKAP Tami Jaya nomor polisi AB 7122 AS melintas dan dilakukan pemeriksaan. Di dalam bus yang dikemudi-

kan Bambang Mulyono asal Jawa Timur, ditemukan paket kardus warna coklat dalam bagasi bus, yang ditujukan kepada Dewi Rahayu di Denpasar.

Polisi mencurigai keberadaan kardus tersebut. Selanjutnya petugas mengintai si penerimanya.

Kapolres Djoni Widodo mengatakan dari pembuntutan oleh petugas, anggotanya berhasil membekuk si penerima kardus tersebut di

Terminal Ubung. Paket itu diambil oleh Nuryanto (36), asal Dusun Mulyorejo, Desa Waringin Rejo, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi.

Atas terkuaknya penerima paketan itu, polisi langsung menangkapnya.

Nuryanto kemudian diamankan, termasuk sopir dan kondektur ikut digiring ke Mapolsek Gilimanuk untuk diperiksa lebih lanjut. Di Mapolsek Gilimanuk, paket mencurigakan itu dibuka

si penerimanya dan disaksikan supir bus dan petugas. Ternyata di dalamnya berisi lima buah ubi jalar serta benda terbungkus lakban warna coklat. Dalam bungkusan lakban tersebut, setelah dibuka didapati tas kresek warna biru yang berisi tisu yang dililit lakban hitam. Setelah lakban hitam dibuka, berisi dua bungkus paket yang masing-masing juga terbungkus lakban hitam ukuran besar dan kecil.

Di dalam bungkusan itulah terdapat paket sabu-sabu dan pil ekstasi.

Total pil ekstasi yang terbungkus ada 47 butir.

Dari pengakuan Nuryanto, barang itu diterima lewat kiriman dari temannya,

Iman dari Mojokerto.

Dari pengakuannya, dia sudah ketiga kali melakukan pengiriman serupa.

Namun, baru yang terakhir ini paket digagalkan.

Kapolres mengungkapkan paket tersebut diperkirakan nilainya Rp 150 juta lebih.

Dari beberapa kasus yang diungkap menggunakan paket bus AKAP, pihaknya akan melakukan penambahan personel termasuk menambah perwira pengendali untuk memaksimalkan pemeriksaan di lokasi penyeberangan atau pos jaga. Termasuk menugaskan polsek terdekat untuk mem-back-up pemeriksaan terhadap orang, barang dan kendaraan. (kmb26)

lihan melibatkan internal tokoh desa. Di antaranya dari Badan Permusyawatan Desa (BPD), mantan klian banjar serta tokoh lainnya sesuai kesepakatan di desa setempat.

Usai dilantik Bupati Artha, kelimanya diberikan

sebuah cangkul. Selain itu, Bupati I Putu Artha yang didampingi Ny. Ari Sugianti Artha juga mengajak para perbekel dan istri untuk menanam pohon kelapa di kebun raya yang ada di areal Pura Jagatnatha. (kmb26)

Lima Perbekel Dilantik, Dua Status PAW

Negara (Bali Post) – Lima perbekel di Jembrana dilantik Bupati Jembrana I Putu Artha pada Jumat (17/3) lalu. Dua desa di antaranya memiliki perbekel atau Kepala Desa dengan status Pengganti Antar Waktu (PAW). Keduanya menggantikan jabatan perbekel sebelumnya yang tidak dapat melanjutkan selama 2,5 tahun sisa jabatan mereka.

Kedua perbekel itu menjabat di Desa Manistutu, Kecamatan Melaya dan Desa Pohsanten, Kecamatan Mendoyo. I Putu Suamba terpilih menjadi Perbekel Manistutu dan I Gusti Agung Kade Sultra Gunadi Putra, sebagai Perbekel Pohsanten. Keduanya dilantik bersamaan dengan tiga perbekel lain, yakni I Wayan Balik Kari sebagai Perbekel Desa Pengeragoan dan I Ketut Suarjana sebagai Perbekel Desa Manggissari, Kecamatan Pekutatan serta Gusti Putu Ediana, Perbekel Mendoyo Dauh Tukad, Kecamatan Mendoyo.

Kedua perbekel PAW ini terpilih melalui pemilihan serentak beberapa waktu lalu. Hanya saja, pemilihan untuk perbekel PAW ini berbeda dengan tiga desa lainnya dalam hak pilih. Di Manistutu, dalam pemilihan lalu terdapat tiga calon yang bersaing memperebutkan 355 suara tokoh atau perwakilan yang hadir memilih dari total 358 pemegang hak pilih. Putu Suamba meraih 187 suara mengungguli dua calon lainnya.

Sementara di Desa Pohsanten, Gusti Agung Kade Sultra Gunadi menang tipis, yakni hanya

satu suara dari perebutan 137 suara tokoh setempat yang hadir. Sultra mengantongi 69 suara, sedangkan I Ketut Sudiastra mendapat 68 suara.

Kepala Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Jembrana, Gusti

Ngurah Sumber Wijaya, belum lama ini mengatakan, proses pilkel serentak lima desa untuk di 3 desa memang dengan sistem pemilihan umum. Sedangkan untuk di dua desa pemilihan PAW perbekel menerapkan sistem pemi-

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

SOSOK Tunggu Nasib dengan Sabar WILAYAH Karangasem dikenal sebagai daerah panas. Tidak hanya panas dalam arti fisik sesuai julukannya sebagai bumi lahar.

Tetapi kerap diidentikkan ke domain nonfisik yakni emosional. Beda halnya pandangan I Made Regeg. Koordinator Pengawas (Korwas) TK, SD, dan SMP Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga. Regeg, menerjemahkan panas itu bukanlah identik dengan emosi. Panas itu adalah manusia yang senantiasa harus bergerak dinamis. Itulah karakter masyarakat Karangasem. Itu disampaikan Regeg saat mengisi sarasehan Kepala SD di SMPN 2 Amlapura, Minggu (19/3) lalu. Orang yang selalu bergerak dinamis, kata Regeg, akan mampu lebih cepat meraih kesuksesan. Dia menganalogikan kiat suksesnya dalam frase ‘’PANAS’’ dan ‘’Hujan’’. Panas artinya, masyarakat harus mampu Proaktif, Analisis, Niat, Atraktif dan punya Sensasi (sensitif). “Kelima hal ini identik dengan Karangasem. Jadi, wajar kalau kita disebut orang-orang dari daerah panas,” kelakar Regeg di hadapan puluhan Kepala SD di ruang seremonial SMPN 2 Amlapura saat itu. Kiat sukses Regeg, panas tak baik atau tak akan seimbang kalau tidak diimbangi Hujan. Definisi Hujan, tokoh asal Muntigunung, Desa Tianyar Barat, Kubu itu, mengatakan masyarakat harus mampu membuat situasi Harmonis, punya Usaha dan membuka Jalan tuk kejar kesuksesannya. “Terakhir, adalah Nasib. Kita harus akui, nasib merupakan penentu terakhir perjalanan karier seseorang. Kalau sudah Panas, Hujan sudah dilaksanakan, tinggal S lagi satu, Sabar, Sabar. Tunggulah Nasib itu dengan sabar,” kata Regeg. (gik)

KARANGASEM

13

Kolektor Lontar Usul Penyuratan Ulang Amlapura (Bali Post) -

Para kolektor dan pemerhati lontar di Karangasem menolak menyerahkan koleksi mereka kepada pemerintah. Alasannya, lontar-lontar tersebut umumnya merupakan warisan keluarga. Tetapi mereka tetap berharap adanya dukungan pemerintah agar kelestarian karya-karya sastra yang termuat di dalamnya dapat terjaga. ‘’Perhatian pemerintah sangat kita perlukan. Tapi kalau untuk diserahkan, kita tidak berani karena ini warisan keluarga,’’ ucap Gusti Bagus Putra (70), salah seorang panglingsir Jero Kuta, Lingkungan Celuk Negara, Amlapura.

Pernyatan tersebut dilontarkan purnawirawan TNI itu di sela-sela konservasi dan deskripsi koleksi lontar Jro Kuta, Senin (20/3) kemarin. Pernyataan itu sekaligus sebagai jawaban atas wacana Pemkab Karangsem membangun museum lontar di Monumen Kota Pusaka, di bekas Lapangan Candra Bhuana, Amlapura.

Selain mengharapkan adanya perhatian pemerintah terhadap eksistensi Perpustakaan Basapusmandi, di Jero Kuta Amlapura, Gusti Bagus Putra berharap pemerintah melakukan penyuratan ulang lontar-lontar yang ada. Penyuratan ulang itu penting, soalnya saat ini banyak lontar termasuk koleksi Jero Kuta dalam kondisi rusak. Padahal, lontarlontar itu bukanlah sekadar bacaan. Namun, lontar-lontar itu memuat petuahpetuah suci untuk mendidik sikap mental generasi muda. ‘’Perpustakaan ini berdiri tahun 1990. Koleksi lontar

kami terkesan tak terawat karena pendiri perpustakaannya sudah tidak ada.

Bagus kalau bisa disalin, nanti itu yang disimpan di museum,’’ pintanya.

Konservasi atau perawatan dan deskripsi atau pembuatan resume singkat tentang kondisi fisik dan materi lontar di Perpustakaan Basapusmandi, Jero Kuta melibatkan para penyuluh agama se-Karangasem.

Kegiatan itu juga dihadiri Gusti Agung Mayun (38), salah seorang putra pendiri perpusatakaan, almarhum Gusti Bagus Kuta.

Koordinator Penyuluh Bahasa Bali, I Wayan Jatiyasa, didampingi Penyuluh Kelurahan Luh Widiastuti, mengakui banyak koleksi lontar Jero Kuta sudah dalam keadaan rusak. Meski begitu perawatan dilakukan terhadap semua koleksi.

Perawatannya menggunakan alkohol, minyak sereh, dan minyak kemiri. ‘’Setelah perawatan kita laku-

Bali Post/kmb

KOLEKSI LONTAR - Kegiatan konservasi koleksi lontar Perpustakaan Basapusmandi Jero Kuta Karangasem oleh para penyuluh Bahasa Bali se-Kabupaten Karangasem, Senin (20/3) kemarin. kan pendataan mulai dari jumlahnya, ukurannya dan materi karya sastranya. Kita buatkan resume singkat,’’ jelasnya.

Plt. Kadis Kebudayaan Putu Arnawa bersama Tim Pendataan Lontar juga

sempat meninjau kegiatan yang berlangsung satu hari tersebut. Agar lontar-lontar koleksi masyarakat tetap lestari, menurut dia, Dinas Kebudayaan juga akan mengupayakan program digitalisasi lontar namun baru

akan dimulai tahun depan. ‘’Kita akan verifikasi dulu, dikelompokkan, dibuatkan profil. Kalau ada yang rusak diperbaiki mari perbaiki, kita akan berkoordinasi dengan provinsi,’’ ujarnya. (kmb)

Jembatan Putus, 40 KK Terisolasi Bali Post/kmb

EKSKUL - Dialog interaktif Program Anak Bangsa Radio SWiB Karangasem membahas pentingnya kegiatan ekskul untuk mengasah bakat anak-anak

Ekskul Bagus Asah Bakat Anak

Amlapura (Bali Post) – Mewujudkan generasi muda yang memiliki daya saing, kuncinya kemampuan akademis sangat diperlukan.

Kemampuan akademis saja belum cukup, anak-anak juga perlu dilatih skill-nya untuk bisa memenangkan kompetisi. Kegiatan ektrakurikuler (ekskul) dinilai sebagai media yang bagus dan tepat untuk mengasah bakat anak.

Pentingnya orang tua mengikutkan putra-putrinya dalam kegiatan ekskul non-akademik itu terungkap dalam dialog interaktif Radio SWiB FM Karangasem dengan Ketua Harian Inkai Karangasem Jro Mangku Wayan Pasek, Minggu (19/3) lalu. Dialog interaktif itu dipandu Ni Putu Widnyani. Dialog itu menghadirkan tiga orang karateka muda siswa SDN 4 Subagan, Karangasem, yang baru saja berlomba pada Kejurnas Inkai 2017 di GOR Cirakas, Jakarta Timur. Mereka adalah Putu Krisna Jayantara (11), Putu Dedi Ananta (11), dan Bagus Gede Sastra Widyatmika (11). Hadir juga karateka Wayan Aditya Catur Dinata (17) yang juga pernah mengukir prestasi serupa pada ajang yang sama.

Jro Mangku Wayan Pasek menilai banyak manfaat positif yang bisa diperoleh dari kegiatan ekskul itu.

Salah satunya yang paling penting adalah menumbuhkan kreativitas dan disiplin anak-anak. ‘’Yang senang seni bisa ditingkatkan bakatnya. Demikian juga yang hobi olahraga, bisa diasah kemampuannya melalui ekskul,’’ ungkap pelatih Dojo Taksu Bali Karangasem itu.

Mengikutkan anak pada kegiatan ekskul juga bisa melahirkan prestasi. Namun, pemegang sabuk hitam DAN III Karate-do ini mewanti-wanti jangan membebankan prestasi kepada anak-anak. Sebab, tuntutan yang berlebihan justu bisa menjadi bumerang.

Dialog interaktif Program Anak Bangsa SWiB FM itu juga menghadirkan para orang tua ketiga karateka muda peraih medali perunggu Kejurnas Inkai. Dwi Jayanti Kartini, ibunda dari karateka Putu Krisna Jayantara, mengakui, banyak hal positif yang bisa diperoleh dari kegiatan ekskul itu. ‘’Setidaknya, anak-anak punya kegiatan positif daripada hanya bermain. Mereka bahkan berpeluang berprestasi mengharumkan nama bangsa.

Nah hal itulah bonusnya,’’ katanya. (kmb)

Telepon Penting

Amlapura (Bali Post) – Banjir bandang menghanyutkan jembatan beton di aliran Tukad Gong di Desa Ngis, Manggis. Hilangnya jembatan penghubung itu mengakibatkan 40 KK warga Banjar Kaja dan Banjar Kelod, Ngis, terisolasi.

Banjir bandang menerjang Tukad Gong Minggu (19/3) lalu, setelah hujan lebat turun sejak pukul 11.30. Jembatan hanyut setelah 3,5 jam kemudian. Air sungai meluap hingga menggenan-

sak melewati tebing, turun ke sungai,’’ ungkap Ketut Catur Yasa.

Catur Yasa mengatakan di aliran sungai Tukad Gong juga ada pemandian umum.

Di pemandian umum itu pula kerap dilaksanakan ritual berupa penyucian gamelan gong, sehingga Tukad Gong juga dikenal sebagai Tukad Sekaa Gong. Banjir bandang besar yang terjadi di sana merupakan kejadian yang pertama kalinya. ‘’Kami berharap pemerintah bisa segera

membantu membangun jembatan ini lagi,’’ pintanya.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) I.B. Ketut Arimbawa mengaku baru menerjunkan personelnya untuk mengecek kondisi di lapangan. Keterlambatan itu karena BPBD belum menerima laporan terkait bencana yang terjadi. ‘’Tim reaksi cepat sesungguhnya siaga 24 jam. Sekarang mereka sedang bergerak ke lokasi,’’ katanya. (kmb)

jelas nasibnya. Tokoh warga mempertanyakan lantaran semakin jarang dilibatkan. Mereka bahkan hanya sekali diajak membahas soal KSPN Labuan Amuk itu.

Tokoh masyarakat, I Nyoman Sadra, Senin (20/3) kemarin, mengatakan dalam kegiatan Focus Group Discussion (FGD) terkait KSPN Labuan Amuk itu, para tokoh adat dan masyarakat Manggis cuma sekali diundang berdialog. Selebihnya seperti apa, dia mengaku tak tahu karena tak lagi dilibatkan. Tokoh asal Tenganan Pegringsingan itu mengakui ada beberapa kali undangan membahas persoalan ini. Tetapi, begitu tokoh masyarakat Manggis hadir, tiba-tiba pihak penyelenggara mengatakan rapat diundur. Padahal sebenarnya rapat jadi digelar.

Mantan legislator DPRD Karangasem itu menilai wajarlah rencana ini tak banyak diketahui para tokoh di Manggis. Sebab, perencanaannya terkesan dilakukan sembunyi-sembunyi. Beberapa hal yang masih menjadi pertanyaan.

Siapa yang mengusulkan KSPN ini? Kenapa harus di Labuan Amuk, kenapa KSPN Labuan Amuk ini wilayahnya sampai ke Klungkung.

Untuk apa ada KSPN? Banyak masih menjadi tanda tanya. Dia khawatir, jangan sampai setelah ada realisasi fisik, menimbulkan kegaduhan di antara wilayah dan masyarakat Manggis. “Kami khawatir, nanti ini malah menimbulkan masalah

baru,” katanya.

Mantan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata yang kini menjabat Asisten III, I Wayan Purna, mengatakan proses Labuan Amuk menjadi KSPN rupanya sudah selesai. Bahkan, proses tender sudah selesai. Proses FGD yang beberapa kali dilaksanakan sudah selesai. Dan pusat sudah menetapkan KSPN Labuan Amuk dan KSPN Amed-Tulamben agar tetap dilanjutkan. Saat ini perencanaan KSPN Labuan Amuk sudah selesai proses tender.

Nantinya akan ada FGD lagi yang hasilnya akan dilaporkan kepada Bupati Karangasem.

KSPN Labuan Amuk itu tinggal menunggu kucuran dana dekosentrasi (dekon) dari pusat ke Disbudpar Provinsi Bali. Dana dekon ini nantinya digunakan untuk penataan kawasan wisata Padangbai. Setelah itu, baru menyusul ke wilayah lainnya. Seperti Buitan, Candidasa, dan Yeh Malet.

“Kalau besaran dana dekonnya, saya kurang tahu. Dan detail penggunaannya, saya kurang tahu. Saya sudah pindah ke asisten,” tegasnya.

Kabid Pariwisata, Wendra, juga mengaku belum tahu persis berapa kucuran anggaran dekon yang digunakan untuk penataan Labuan Amuk itu. (kmb31)

KSPN Labuan Amuk Dipertanyakan Amlapura (Bali Post) Sejumlah tokoh masyarakat di Manggis, mempertanyakan adanya KSPN (Kawasan Strategis Pariwisata Nasional)

Labuan Amuk. KSPN yang meliputi wilayah Candidasa, Buitan, Padangbai, Yeh Malet, Manggis, hingga ke objek wisata Goa Lawah, Klungkung itu dinilai tak

Bali Post/kmb31

Pecalang Diajak Amankan Desa Pakraman

Besakih (SWIB)

0363 21791

0363 21220

PMI

0363 21789

Pengarakan ogoh-

Polsektif Karangasem 0363 23222

PDAM

0363 21363

ogoh pada malam

Polsek Kota

0363 21167

PLN

0363 21711

Polsek Manggis

0363 41768

BPBD/ESR

0363 22173

na itu perlu peran aktif

Polsek Rendang

0363 23082

Badan SAR

0363 21135

pecalang yang meru-

Polsek Selat

0363 24187

Pemadam Kebakaran 0363 21113

Polsek Abang

0363 23330

URD RSUD

0363 21011

situasi pada H-1 Nyepi.

Polsek Kubu

0363 22988

RSUD

0363 21470

Bagaimanakah lan-

Polsek Sidemen

0363 21709

SMAN 1 Amlapura

0363 21152

glah-langkah efektif

Polsek Bebandem

0363 22110

SMAN 2 Amlapura

0363 21254

Kapolres Karangasem

Polsek Candidasa

0363 41677

SMAN 1 Manggis

0363 41668

mengajak pecalang

Polsek KP3 Padangbai 0363 41388

SMPN 1 Amlapura

0363 21288

pada pengamanan hari

Radio Suara Widya

SMPN 2 Amlapura

0363 21483

Penjagaan Polres

transportasi menuju Tempek Gong yang dihuni warga dari dua banjar dinas yaitu Banjar Kelod dan Banjar Kaja.

Soalnya, jembatan itu merupakan satu-satu akses jalan penghubung yang ada di sana. Karena itu jalan satu satunya, warga terpaksa harus melintas di jembatan putus itu untuk beraktivias.

Cara satu satunya adalah turun ke sungai. Untungnya aliran air sudah mengecil. ‘’Tadi pagi, ibu-ibu yang mau belanja dan anak-anak terpa-

PADANGBAI - Salah satu bagian KSPN Labuan Amuk Wilayah Padangbai.

kARANGASEM Polres Karangasem

gi jalan. Kejadian tersebut juga nyaris menghanyutkan sebuah sepeda motor, beruntung pemiliknya berhasil mengangkatnya. ‘’Biasanya airnya kecil,’’ kata salah seorang warga Banjar Kaja, I Ketut Catur Yasa (45).

Jembatan yang hanyut itu kata Caturyasa, panjangnya 10 meter. Jembatan itu dibangun secara swadaya dengan lebar 4 meter dan tinggi 1,5 meter. Ambrolnya jembatan itu praktis memutus akses

Pangerupukan rentan memicu gesekan. Kare-

pakan mitra polisi, turut mengamankan

yang dikondisikan

Pangerupukan itu?

PECALANG adalah ujung tombak pengamanan adat dan budaya di masyarakat. Karena itu, peran pecalang sangat vital. Pecalang sesungguhnya merupakan mitra kerja polisi di bidang keamanan.

Untuk itu, pecalang diharapkan berkontribusi minimal untuk keamanan di lingkup desa pakramannya. Kapolres Karangasem AKBP Sugeng Sudarso menegaskan hal itu saat mengadakan tatap muka dengan perbekel, klian desa pakraman dan perwakilan pecalang se-Kecamatan Kubu, Sabtu (18/3) lalu.

Tatap muka dilaksanakan di aula kantor Camat Kubu.

Agenda itu digelar dalam rangka pengamanan rangkaian hari raya Nyepi. Acara itu juga dihadiri Danramil Kubu, Kapten Inf. Wayan

Suatma.

Tugas pecalang sangat penting. Peran pecalang bukan saja diakui nasional tetapi juga internasional.

Dalam menjalankan tugasnya, kita harapkan pecalang tetap menjaga sinergitas yang elegan dan baik dengan Polri,’’ pinta Kapolres.

Peran aktif pecalang tidak hanya dibutuhkan untuk mendukung tugas-tugas pengamanan. Pecalang juga diharapkan berperan ambil bagian pada penanganan kamtibmas secara umum, termasuk masalah penyalahgunaan narkoba. Kapolres memberikan penekanan khusus terhadap masalah itu. Alasannya, wilayah Kubu ini termasuk daerah rawan peredaran narkoba. ‘’Narkoba menjadi ancaman terbesar dalam mem-

bangun sumber daya manusia di Kubu khususnya.

Pecalang kita harapkan bisa menjadi agen polisi. Para pecalang harus ikut dalam tanggung jawab memberantas peredaran narkoba ini,’’ pintanya.

Di Kecamatan Kubu terdapat 41 desa pakraman. Setiap desa pakraman telah membentuk organisasi pecalang.

Dalam setiap desa pakraman kekuatan pecalangnya bervariasi antara 20 sampai 30 orang per desa pakraman.

Kapolsek Kubu AKP Gede Sukadana mengatakan, selama ini relasi antara organisasi-organisasi pecalang dengan kepolisian sudah terjalin sinergi yang bagus. Untuk pengamanan rangkaian hari raya Nyepi, Polsek Kubu sudah melakukan koordinasi khususnya antisipasi penga-

manan malam Pangerupukan. ‘’Kita sudah sempaikan imbauan terkait perayaan Nyepi. Melalui pecalang, kita minta masyarakat tidak mengonsumsi minuman keras dalam kegiatan pengarakan ogoh-ogoh,’’ terangnya.

Camat Kubu I Made Suartana mengatakan, dalam menyambut Nyepi pihak kecamatan mengakomodir kreasi, inovasi anak-anak muda membuat ogoh-ogoh.

Untuk pengamanan kegiatan pengarakannya itu, pihaknya juga menaruh harapan besar kepada organisasi pecalang. ‘’Pihak kecamatan tetap mengakomodir kreasi anak-anak muda ini untuk membuat ogoh-ogoh.

Namun, harus tetap mengutamakan menjaga kondusivitas hari raya Nyepi dengan baik,’’ ungkapnya. (kmb)

TABANAN

14

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

Cegah ”Overload”

Sistem Rayonisasi PSB Kembali Diterapkan

Bali Post/kmb28

PASAR TERTIB UKUR - Pasar Pupuan, melalui pemerintah pusat yang diwakili Disperindag Tabanan, salah satu dari enam pasar yang telah ditetapkan sebagai pasar tertib ukur.

Hingga 2017

Baru Enam Pasar Ditetapkan Tertib Ukur

Tabanan (Bali Post) Pemerintah pusat melalui Kementerian Perdagangan RI menetapkan dua pasar yakni Pasar Pupuan dan Pasar Kerambitan sebagai pasar tertib ukur di tahun 2016 lalu.

Artinya, hingga tahun 2016 setidaknya sudah ada enam pasar di Tabanan yang menyandang predikat tertib ukur. Dan rencananya di tahun 2017 ini, Tabanan kembali mengajukan Pasar Penebel sebagai calon pasar tertib ukur Kementerian Perdagangan.

Dari data Disperindag Tabanan, keenam pasar tradisional yang sudah menyandang predikat tertib ukur itu adalah Pasar Tabanan di tahun 2013, Pasar Kediri 2014, Pasar Marga dan Pasar Baturiti di tahun 2015, menyusul Pasar Pupuan dan Pasar Kerambitan di tahun 2016.

Kepala Bidang Kemetrologian Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Tabanan I Gusti Ayu Sri Wahyuni saat dikonfirmasi, Minggu (19/3), mengatakan pasar tradisional yang akan diberikan predikat sebagai pasar tertib ukur itu harus memiliki sejumlah kriteria. Seperti semua alat-alat Ukur, Takar, Timbang dan Perlengkapannya (UTTP) yang digunakan bertanda tera sah sebagaimana berlaku. Semua pedagang pengguna UTTP telah mendapatkan penjelasan langsung tentang penggunaan UTTP dengan benar dan sanksi yang akan diterima apabila memperdaya penggunaan UTTP. Selain itu, pasar tersebut harus dikelola dengan satu manajemen dan manajemen pengelola pasar harus memahami pemakaian UTTP yang benar, serta melakukan pembinaan secara rutin dan terakhir pengelola pasar harus memiliki data valid tentang jumlah, jenis dan pemilik UTTP. “Tertib ukur harus kita tingkatkan. Ke depan ini adalah tugas kita bersama.

Tertib ukur ini tidak hanya diamanatkan undang-undang saja.

Tertib ukur juga diamanatkan kitab suci dari setiap agama, khususnya melindungi kepentingan umum/konsumen melalui jaminan kebenaran hasil pengukuran,” jelasnya.

Predikat pasar tertib ukur ini, kata Sri Wahyuni, sangat penting untuk memberikan jaminan kebenaran kuanta atas barang yang dibeli, sekaligus meningkatkan citra pasar tradisional dimata konsumen sehingga pedagang yang umumnya pedagang kecil memperoleh peluang pasar yang lebih baik. (kmb28)

Tabanan (Bali Post)Masa Penerimaan Siswa Baru (PSB) tiap tahun kerap menimbulkan polemik. Salah satunya, muncul ketidakseimbangan jumlah siswa yang diterima antara sekolah yang satu dengan sekolah lainnya. Tidak hanya itu, penerapan double shift harus dilakukan sekolah negeri, akibat membeludaknya jumlah siswa. Implikasi kebijaksanaan itu membuat sejumlah sekolah swasta gulung tikar. Mengantisipasi hal itu, pada PSB tahun ini rencananya akan kembali menerapkan sistem rayonisasi.

“Dalam mempersiapkan ajaran baru untuk siswa baru, Dinas Pendidikan akan kembali memberlakukan sistem rayonisasi. Tujuannya, agar tidak terjadi siswa baru membeludak di sejumlah sekolah favorit,” beber Kepala Dinas Pendidikan I Wayan Adnyana, Senin (20/3) kemarin.

Dikatakannya, sistem rayonisasi pada proses PSB itu sudah pernah dilakukan tujuh tahun silam. Hanya belakangan sistem ini tidak lagi diterapkan seiring keinginan masyarakat yang cenderung menyekolahkan anak-anaknya di sekolah

favorit menggunakan beragam cara. Bahkan setelah melakukan koordinasi dengan UPTD dan MKKS, penerapan sistem rayonisasi ini cukup diterima seluruh pengajar dan kepala sekolah di Tabanan. Mulai tingkat SD sampai tingkat lanjutan pertama (SMP). Bahkan mereka berharap penerapan sistem rayonisasi perkecamatan ini bukan sekadar sosialisasi saja. Namun harus direalisasikan, serta dibuktikan dengan dikeluarkannya surat edaran. Bisa juga dalam bentuk peraturan, agar bisa menjadi pegangan setiap kepala sekolah. “Dengan

sistem ini tidak ada perbedaan jumlah murid. Dan diharapkan tidak sampai double shift, sehingga jika ada siswa yang tidak tertampung di negeri bisa beralih ke sekolah swasta. Dan sekolah swasta tidak akan mati suri,” jelasnya.

Pejabat asal Marga ini juga mengatakan, sistem rayonisasi ini juga harus diimbangi peningkatan mutu dan kualitas pendidikan di masing-masng sekolah.

Jadi harus tidak ada perbedaan terlalu signifikan, antara sekolah negeri yang satu dengan sekolah negeri lainnya. Begitu pula untuk

Telepon Penting tabanan Polres Tabanan 0361-812519 Polsek Kediri 0361-812280 Polsek Marga 0361-8946155 Polsek Kerambitan 0361-8943991 Polsek Selemadeg 0361-8943669 Polsek Pupuan 0362-71110 Polsek Penebel 0361-819194 Polsek Baturiti 0368-21110 Polsek Selemadeg Timur 0361-8509985 Pemadam Kebakaran 0361-812113 BPBD 0361-7809054 PDAM 0361-9311213, 0361-9311706 BRSU Tabanan 0361-811027 UGD BRSU Tabanan 0361-819810 RS Kasih Ibu 0361-3005757 Puskesmas Tabanan I 0361-814102

kualitas sekolah swasta dituntut terus menunjukkan kiprahnya mampu mendidik siswanya dengan baik. Karena, diakuinya, membe-

Bali Post/

ludaknya siswa ke sejumlah sekolah negeri favorit selama ini karena melihat mutu dan kualitas pendidikan yang dianggap baik. (kmb28)

Yatim Piatu, Febri Tinggal dengan Kakeknya

Tabanan (Bali Post) Menjadi yatim piatu bukanlah keinginan Putu Febri Arta Putra (6). Kehidupan Febri tidak seperti anak lainnya, bahagia bersama orangtuanya. Setelah kedua orangtuanya meninggal, sejak usia belia Febri diasuh kakeknya,

Wayan Cakra (76). Cakra lah satu-satunya keluarga Febri. Ditemui di rumahnya di Banjar Tanah Bang, Desa Kediri, Senin (20/3) kemarin, Febri nampak ceria. Ia dan kakeknya tinggal di rumah dengan tiga kamar yang dindingnya sudah roboh. Meski

tinggal di rumah sudah tua dan lapuk, Febri tetap ceria dan sayang kakeknya.

Wayan Cakra, kakek Febri, mengemukakan kekhawatirannya mengenai cucunya ini.

Di usia enam tahun ini, dia harusnya sudah mengeyam pendidikan Sekolah Dasar,

Perbekel Keluhkan PKH Tak Boleh Diganti

Tabanan (Bali Post) Dengan turunnya data Keluarga Penerima Manfaat (KPM) by name by adress, Bagian Ekonomi Setda Tabanan langsung melakukan sosialisasi terkait pedoman umum rastra (beras sejahtera) kepada perbekel se-Tabanan, belum lama ini. Dari sosialisasi itu perbekel mengeluhkan pedum (pedoman umum) rastra itu ada sasarannya tidak tepat lagi. Aturannya, warga yang masuk Program Keluarga Harapan (PKH) boleh dicoret dari KPM sebagai penerima rastra. Di satu sisi, beberapa PKH saat ini dianggap sudah mampu. Sedangkan di sisi lain masih ada masyarakat yang lebih layak mendapatkan rastra itu.

Perbekel Desa Riang Gede I Dewa Putu Arya mewakili perbekel yang mengalami masalah sama, memaparkan ada beberapa warga di desanya yang masuk PKH. Saat ini kehidupan ekonominya membaik, bahkan sudah masuk taraf mampu. Sebagai perangkat desa yang langsung bersentuhan di masyarakat, tentu ini menjadi permasalahan tersendiri.

Di mana banyak warga bertanya, kenapa keluarga yang termasuk mampu masih mendapatkan bantuan pemerintah, baik uang tunai kesehatan bahkan rastra.

Untuk itu, Putu Arya berharap agar desa diberikan wewenang untuk menentukan data masyarakat yang masuk PKH. ‘’Ada tidak regulasi atau dasar hukumnya, sehingga kami dari desa bisa menentukan warga yang sesuai kriterianya masuk dalam PKH. Sehingga tidak terjadi ketimpangan di bawah,’’ ujarnya.

Menanggapi hal itu, Kepala Bagian Ekonomi I Gusti Putu Ekayana menjelaskan, jika di dalam Pedum penerima Rastra bisa diganti dengan nama lain. Syaratnya, warga yang tercantum di KPM sudah meninggal dan tidak ada keluarganya, bisa juga karena pindah domisili atau dianggap sudah mampu. ‘’Ini yang dipermasalahkan. Beberapa perbekel mengeluhkan ada PKH yang taraf ekonominya membaik. Tetapi mereka tidak bisa diganti lantaran masuk PKH,’’ papar Ekayana.

Penerima rastra berdasarkan data KPM dari Kementerian Sosial, kata Ekayana, jika memenuhi persyaratan diganti, pihak desa dapat melakukannya. Tentunya wajib melalui musyawarah di desa. Permasalahan PKH, hemat Ekayana, akan ditindaklanjuti dengan berkoordinasi dengan pendamping PKH, TKSK serta Dinas Sosial. ‘’Setelah konsultasi dan tidak ada titik temunya, maka kami koordinasikan ke pusat dalam hal ini Kementerian Sosial,’’ ujarnya. (kmb24)

Wayan Adnyana

Bali Post/kmb24

YATIM PIATU - Febri, anak yatim piatu, bersama kakeknya, Wayan Cakra, saat ditemui di kediamannya di Banjar Tanah Bang, Desa Kediri, Tabanan.

Febri justru tak mau sekolah. ‘’Dia sudah saya masukkan ke SD dekat rumah. Tiap hari saya antar pakai sepeda gayung. Baru tiga bulan sudah tidak mau masuk lagi,’’ ujar Cakra.

Seribu cara sudah dilakukan Cakra agar cucunya ini mau sekolah. Tetapi Febri tetap tidak mau berangkat ke sekolah. Dia memilih diam di rumah bersama kakeknya tersebut.

Cakra menceritakan ayah Febri adalah anak ketiga dari enam bersaudara bernama I Komang Sukarata. Ia meninggal karena sakit sekitar tiga tahun lalu. Lalu cucunya yang kedua adik Febri bernama Kadek Dharma meninggal saat usianya satu setengah tahun. Tidak sampai di sana, ibu Febri, Nengah Merta, kemudian menyusul suami dan anak bungsunya. Ia meninggal setahun lalu. Mengenai sakit yang menyebabkan suami, cucu dan menantunya meninggal, Cakra mengaku tidak mengerti. ‘’Mereka sempat dirawat lama di rumah sakit.

Anak saya saja dua bulan dirawat sebelum akhirnya meninggal,’’ kenangnya sedih.

Karena sudah berumur dan sakit-sakitan, Cakra membesarkan Febri dengan meminta bantuan anak-anaknya yang

lain. Terkadang anak perempuannya yang sudah menikah datang memberikan beras dan uang. Sementara dua anak lakilaki Cakra lainnya menikah keluar rumah atau nyentana.

Selama ini Cakra mengaku belum pernah mendapatkan bantuan dari program pemerintah. Ia ingin mendapatkan bedah rumah, hanya tidak tahu caranya. Rumah yang ditempat saat ini sudah berusia 40 tahunan. Karena itu, dindingnya ada yang roboh.

Malah atapnya banyak bocor.

Tidak heran Cakra dan Febri sering kedinginan saat tidur malam hari karena hujan turun dalam rumah.

Kata Cakra, lokasi rumahnya ini merupakan tanah miliknya seluas tujuh are.

Meski demikian, Cakra tidak berniat menjual tanahnya itu. ‘’Tidak akan saya jual. Karena tanah dan rumah ini nantinya untuk Febri,’’ ujarnya.

Ia berharap akan ada yang membantu, terutama masa depan Febri. Di usianya kini hampir 80 tahun, Cakra hanya memiliki satu kekhawatiran yaitu masa depan cucunya tersebut. ‘’Saya sudah tua. Saya hanya memikirkan cucu saya ini. Apalagi anak ini tidak mau sekolah,’’ tuturnya khawatir. (kmb24)

Warung Global

Pemimpin yang Membela Bali, Bukan Menjual Pulau Dewata BALI sedang melakukan regenerasi pemimpin 2018 mendatang. Tak soal tua atau muda, Bali memang perlu pemimpin yang memiliki integritas, kredibilitas, jujur, punya etos kerja baik, juga pemimpin idealis, bukan yang pragmatis. Selain itu, pemimpin yang membela Bali, bukannya menjual Pulau Dewata. Demikian opini yang berkembang pada acara Warung Global yang disiarkan Radio Global FM 96,5 Bali, Senin (20/3) kemarin dengan topik “Persiapkan Pemimpin Muda Bali’’. Acara ini juga dipancarluaskan Radio Singaraja FM, Radio SWiB FM Amlapura, Radio Genta FM, serta Radio Swara Negara FM. Sebagai masyarakat Bali, tak banyak permintaan Nang Kenceng dan Fera di Tabanan, pihaknya tak mempermasalahkan umur tua maupun yang muda.

Terpenting pemimpin yang idealis bukan pragmatis, selain jujur dan memiliki

kredibilitas. Sayang kalau tak punya kendaraan parpol susah mengharapkan dari independent maju. Warga berharap hal ini bisa dievaluasi, selanjutnya direvisi.

Menjadi pemimpin Bali, kata Arya di Denpasar tak cukup hanya memiliki idealisme

saja, tapi pemimpin yang betul-betul ngayah terhadap Bali. Bahkan pemimpin Bali yang mengabdi secara penuh dan rela tidak digaji.

Tapi saat ini, ia melihat justru banyak generasi muda Bali yang menyandang gelar akademis tak menyalurkan keahliannya.

Pemimpin juga perlu punya integritas dan karakter yang baik. Febri di Denpasar tidak masalahkan umur, terpenting ia membela Bali dan tidak menjual Bali.

Mempersiapkan pemimpin muda bali bagus juga, Mursi dan Sugik di Mambal sangat setuju. Anak muda itu harus dipersiapkan sejak dini menjadi Pemimpin berkualitas dan punya integritas. Men-

jaring pemimpin muda dari sekolah kepemimpinan juga baik.

Jodog di Denpasar mengatakan, konsep kepemimpinan sudah jelas dijabarkan.

Justru belakangan muncul kekhawatiran Bali sekarang seperti ini. Ini menandakan ibu pertiwi Bali sedang menangis. Menjadi pemimpin dimulai dari mencintai ibu pertiwi Bali lebih dulu.

Generasi muda perlu disiapkan jadi pemimpin. Hemat Mastra, generasi muda perlu memiliki etos kerja tinggi dan visioner. Yang tua juga banyak memiliki etos kerja dan semangat yang tinggi. Bukannya hanya cerdas semata.

Kalau hanya dipersiap-

kan saja tapi tak diberi kesempatan, kapan yang muda maju? Werdha di Gianyar dan Made Torek di Denpasar menyatakan seolah sudah diperhitungkan siapa yang akan menggantikan posisi sebagai pemimpin. Semua diatur parpol (rekomendasi dari pusat). Mereka berharap campur tangan pusat harus dikurangi. Bagi Becik di Tuban, pemimpin itu tak harus muda. Pemimpin tua tidak masalah, yang penting bisa mengakomodasi kepentingan masyarakat Bali khususnya dan Indonesia umumnya. Baik untuk kita semua, jangan sampai salah pilih pemimpin untuk rakyat. (sikha)

15

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

HASIL Pertandingan ------------- Liga Spanyol --------------------------------------------Atletico Madrid Deportivo Coruna Barcelona

Leganes

Sporting Gijon

vs vs vs vs vs

1. Real Madrid 2. Barcelona 3. Sevilla 4. Atletico Madrid 5. Villarreal

6. Real Sociedad 7. Athletic Club 8. Eibar

9. Espanyol

10. Alaves

27 28 28 28 28 28 28 28 28 28

Sevilla 3-1 Celta Vigo 0-1 Valencia

4-2 Malaga

0-0 Granada CF 3-1 20 19 17 16 13 15 13 11 10 10

5 2 6 3 6 5 7 5 9 6 3 10 5 10 8 9 10 8 10 8

71-28 81-25 52-34 52-23 39-20 42-39 35-32 44-39 40-39 29-33

65 63 57 55 48 48 44 41 40 40

Pencetak gol : 25 - Lionel Messi (Barcelona).

------------- Liga Inggris --------------------------------------------Manchester City vs Middlesbrough vs Tottenham Hotspur vs

Liverpool

Manchester United Southampton

1-1 1-3 2-1

1. Chelsea 28 2. Tottenham Hotspur 28 3. Manchester City 28 4. Liverpool 29 5. Manchester United 27 6. Arsenal 27 7. Everton 29 8. West Bromwich Albion 29 9. Stoke City 29 10. Southampton 27

22 17 17 16 14 15 14 12 9 9

69 59 57 56 52 50 50 43 36 33

3 3 8 3 6 5 8 5 10 3 5 7 8 7 7 10 9 11 6 12

59-21 55-21 54-30 61-36 42-23 56-34 51-30 39-38 33-42 33-36

Ezra Walian Tunggu Keppres Jakarta (Bali Post) -

Pelatih tim nasional Indonesia Luis Milla memastikan pemain naturalisasi dari Belanda, Ezra Walian, akan turut membela tim Grauda melawan Myanmar dalam laga uji coba yang dijadwalkan digelar di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (21/3) ini. Namun, pelatih asal Spanyol itu menegaskan Ezra akan dimasukkan ke dalam skuad timnas jika semua berkas terkait naturalisasinya sudah selesai. ‘’Kalau administrasinya sudah lengkap dia akan bermain.

Menurut saya, dia pemain berbakat dan bisa masuk ke dalam sistem permainan kami,’’ ujar Milla saat konferensi pers pra-pertandingan Indonesia versus Myanmar, dalam keterangan tertulis PSSI yang diterima di Jakarta, Senin (20/3) kemarin.

Sementara itu, menurut Direktur Hubungan Internasional dan Media PSSI Hanif Thamrin, proses kepindahan Ezra menjadi warga negara Indonesia hanya tinggal menunggu keputusan presiden (keppres).

Jika Presiden Joko Widodo sudah menandatangani kep-

pres tersebut, Ezra bisa langsung bergabung dengan tim. ‘’Kami sudah berkoordinasi dengan AFC, Ezra bisa turun jika keppres sudah disahkan.

Tidak perlu menunggu sumpah,’’ kata Hanif.

Ezra Walian merupakan pemain kelahiran 22 Oktober 1997. Pemain keturuan Manado ini saat ini memperkuat tim Jong Ajax yang berlaga di kompetisi kasta kedua Belanda, Divisi 1 Liga Belanda atau lebih dikenal Eerste Divise.

Pemain berposisi penyerang ini merupakan anggota timnas Belanda mulai dari U-15, U-16 dan U-17. Ezra dinaturalisasi oleh pemerintah

Pencetak gol : 21 - Romelu Lukaku (Everton).

------------- Liga Italia -----------------------------------------------AS Roma

Atalanta Bergamo Bologna

Cagliari

Crotone

Empoli

Sampdoria

Udinese

vs vs vs vs vs vs vs vs

1. Juventus 2. AS Roma 3. Napoli 4. Lazio 5. Inter Milan 6. Atalanta Bergamo 7. AC Milan 8. Fiorentina 9. Sampdoria 10. Torino

29 29 29 29 29 29 29 29 29 29

Sassuolo

Pescara

Chievo Verona Lazio

Fiorentina Napoli

Juventus

Palermo

3-1 3-0 4-1 0-0 0-1 3-3 0-1 4-1

24 21 19 17 17 17 16 13 11 10

73 65 63 57 55 55 53 48 41 40

1 4 2 6 6 4 6 6 4 8 4 8 5 8 9 7 8 10 10 9

59-19 64-26 68-32 50-30 55-31 46-33 42-32 46-37 35-34 54-48

Pencetak gol : 22 - Andrea Belotti (Torino).

------------- Liga Jerman --------------------------------------------Mainz vs Moenchengladbach vs

Schalke

Bayern Munich

0-1 0-1

------------- Liga Prancis --------------------------------------------Dijon FCO PSG

Caen

vs vs vs

St Etienne lyon Monaco

0-1 2-1 0-3

Bali Post/rtr

KUASAI BOLA - Striker AS Roma Edin Dzeko (kiri) menguasai bola sebelum melepaskan tembakan ke gawang Sassuolo pada pertandingan Serie A Liga Italia, Senin (20/3) kemarin.

Tersingkir dari Liga Eropa, AS Roma Gulung Sassuolo

Roma Tersingkir dari kompetisi Liga Eropa, AS Roma menyelamatkan nasibnya di kompetisi domestik dengan menggulung Sassuolo 3-1 di kompetisi Serie A Liga Italia, Senin (20/3) kemarin.

Tim asuhan Luciano Spalletti menjaga tekanannya terhadap sang pemuncak klasemen Juventus yang di pertandingan sebelumnya menang 1-0 atas Sampdoria melalui gol Juan Cuadrado. Roma menguntit Juve di posisi kedua dengan 65 poin atau terpaut 8 angka, disusul Napoli di posisi ketiga dengan perolehan 63 poin. Napoli di pekan ke-29 kemarin menang 3-2 di markas Empoli.

Roma yang disingkirkan Olympique Lyon, mempertahankan tekanan terhadap sang pemuncak klasemen melalui kemenangan atas Sassuolo. Tim tamu membuka keunggulan melalui Gregoire Defrel pada menit kesembilan, namun Roma menyamakan kedudukan ketika Leandro Paredes mencetak gol melalui sepakan mendatar dari jarak 25 meter pada menit ke-16.

Mohamed Salah membawa Roma memimpin melalui penyelesaian jarak dekat sebelum turun minum, dan Edin Dzeko memastikan raihan tiga angka pada menit ke-68 ketika ia mengemas gol setelah saling memberi umpan dengan Kevin Strootman.

Di laga sebelumnya Cuadrado, yang mencatatkan penampilan ke-50-nya untuk sang juara bertahan, mencetak gol pada menit ke-7. Ia menyambar umpan silang Kwadwo Asamoah dari sisi kiri dengan sundulannya untuk membawa pasukan Massimiliano Allegri membuka keunggulan.

Sampdoria mencoba bangkit setelah turun minum, dan mereka nyaris menyamakan kedudukan. Namun pertahanan Juve tampil bagus untuk mengamankan kemenangan. ‘’Tiga angka ini merupakan langkah maju,’’ kata Allegri kepada Sky Sport Italia. ‘’Penting untuk menang pada hari ini karena setelah jeda internasional kami memiliki agenda pertandingan yang berat.’’ (kmb39/rtr/ant)

Bali Post/ant

JABAT TANGAN - Pelatih Timnas Indonesia U-22 Luis Milla (kiri) berjabat tangan dengan pelatih Myanmar Gerd Zeise seusai menggelar jumpa pers di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Senin (20/3) kemarin.

LATIHAN - Penjaga gawang Timnas Indonesia U-22 mengikuti sesi latihan di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Senin (20/3) kemarin. Timnas Indonesia U-22 akan menjalani pertandingan persahabatan dengan Timnas Myanmar pada Selasa (21/3) ini pukul 16.00 WIB.

Bali Post/ant

Indonesia bersama ayahnya, Glenn Walian, yang sebelumnya berpaspor Belanda setelah pindah dari Indonesia.

Terakhir, sebelum sampai tahap penantian keppres, naturalisasi ayah dan anak itu sudah disetujui oleh Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI).

Adapun laga Indonesia melawan Myanmar diselenggarakan pada Selasa (21/3) ini di Stadion Pakansari, Bogor, dengan sepak mula pada pukul 16.00 WIB. Dalam pertandingan tersebut, timnas Indonesia yang dilatih Luis Milla membawa 26 pemain, di luar Ezra Walian, hasil tiga kali seleksi yang diadakan pada akhir FebruariMaret 2017.

Harapan Besar Sebelumnya Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mempunyai harapan besar pada pelatih Luis Milla untuk membawa perubahan

besar pada timnas Indonesia yang sebentar lagi menjadi tumpuan pada SEA Games 2017 Malaysia. ‘’Saya berharap ada yang benar-benar baru pada timnas. Meski persiapan hanya empat bulan, kami mempunyai harapan besar pada pelatih Milla untuk memberikan perubahan pada timnas,’’ kata Imam Nahrawi di sela memberikan kuliah tamu di STKIP Modern, Ngawi, Jawa Timur.

Sejak awal, katanya, didatangkannya pelatih asal Spanyol ini adalah untuk membuat perubahan bagi timnas Indonesia yang selama ini selalu terganjal saat turun pada kejuaraan internasional.

Apalagi, Indonesia juga sudah haus dengan mengangkat trofi kemenangan. ‘’Kita harus berasumsi besar dengan persiapan yang dilakukan saat ini. Kita semua pasti ingin melihat timnas menang,’’ kata pria yang juga seorang politisi ini.

Timnas Indonesia U-22 besutan Luis Milla ini memang mendapatkan tantangan yang cukup besar yaitu mampu meraih medali emas pada SEA Games 2017 Malaysia.

Kondisi ini bukan tanpa alas an, karena Indonesia terakhir kali meraih emas pada SEA Games 1991 Filipina.

Jika dilihat dari namanama pemain yang dipanggil untuk menghadapi Myanmar, bisa dibilang merupakan pemain terbaik yang dimiliki Indonesia saat ini. Mayoritas pemain yang dipanggil adalah eks timnas Indonesia U-19 yang merebut Piala AFF 2013 lalu.

Nama pemain yang dipanggil di antaranya Evan Dimas Darmono, Putu Gede Juni Antara, Hansamu Yama Pratama, Satria Tama, Febri Haryadi, Hanif Sjahbandi, Saddil Ramdani, Gian Zola, Ahmad Nurhadianto, Kurniawan Kartika Ajie hingga Ryuji Utomo. (ant)

Imbang, Guardiola Tetap Bahagia

London Manchester City bangkit dari ketertinggalan untuk bermain imbang 1-1 dengan Liverpool pada pertandingan kompetisi Liga Utama Inggris, Senin (20/3) dini hari.

Dengan hasil seri itu, kedua tim semakin tertinggal pada persaingan di papan atas, menyusul kemenangan yang didapat Chelsea dan Tottenham Hotspur. ‘’A nda t ak bisa m em bayangkan. Ini adalah hari yang paling membahagiakan sepanjang karier saya sebagai seorang manajer. Saya bangga,’’ kata Guardiola yang timnya disingkirkan Monaco di babak 16 besar Liga Champions. ‘’Setelah Liga Champions, beberapa hari terakhir di tempat latihan, pemain begitu sedih, mereka juga tak banyak bicara.’’ ‘’Kami datang di sini untuk menghadapi Liverpool yang tak bertarung sekalipun di kompetisi Eropa dan memiliki waktu sepekan untuk menyiapkan laga ini. Semangat bertarung kami, itulah yang membuat saya merasakan hari paling membahagiakan,’’ tambah mantan pelatih Bayern Munich dan Barcelona ini.

City, yang menghuni peringkat ketiga, tetap unggul satu angka atas tim Merseyside itu berkat gol penyama kedudukan yang dibukukan

Sergio Aguero.

Disingkirkan AS Monaco dari Liga Champions pada pekan lalu, City tertinggal ketika bek Gael Clichy membuat timnya harus dihukum penalti setelah turun minum dan James Milner sukses menjadi eksekutor untuk membobol gawang bekas klubnya.

Liverpool kebobolan 18 menit kemudian ketika Aguero mencetak gol dari umpan silang mendatar Kevin de Bruyne. De Bruyne kemudian melepaskan sepakan yang membentur tiang gawang, dan Adam Lallana gagal memanfaatkan peluang bagus untuk Liverpool pada fase akhir pertandingan.

Pada pertandingan yang dimainkan lebih awal, Spurs menempel pemuncak klasemen Chelsea berkat kemenangan 2-1 atas Southampton untuk memangkas selisih menjadi sepuluh angka. Golgol dari Christian Eriksen dan Dele Alli pada kedua babak memperpanjang rekor tidak terkalahkan Tottenham di kandang sendiri, ketika mereka mencatatkan kemenangan beruntun kesepuluh di liga di White Hart Lane.

Fans sempat meragukan kemampuan tim kesayangannya menyusul cedera yang menimpa penyerang Harry Kane. Namun itu segera terjawab pada menit ke-14, ketika Mousa Dembele me-

nyodorkan bola kepada Eriksen dan pemain Denmark itu melepaskan tembakan mendatar melewati kiper Fraser Forster.

Pada menit ke-30 Alli dilanggar di kotak penalti oleh kapten Southampton Steven Davis, dan Alli sendiri yang mengeksekusi penalti untuk memperbesar keunggulan timnya.

Southampton kemudian memperkecil ketertinggalan ketika mantan bek ‘’The Saints’’ Toby Alderweireld gagal memotong umpan silang Nathan Redmond dan James Ward-Prowse melepaskan tembakan tanpa dapat dihalau Hugo Lloris.

Bali Post/rtr

Liga Eropa Manajer Manchester United Jose Mourinho mengatakan dirinya akan lebih memilih menjuarai Liga Eropa musim ini ketimbang finis di empat besar Liga Inggris. Kendati demikian, timnya tetap akan berjuang keras pada kedua kompetisi itu.

MU yang menjuarai Piala Liga bulan lalu, naik ke peringkat kelima di liga, tertinggal empat angka dari tim peringkat keempat Liverpool, berkat kemenangan 3-1 di markas Middlesbrough. Mereka akan berhadapan dengan Anderlecht pada bulan depan di perempatfinal Liga Eropa. ‘’Jika saya dapat memi-

BERPELUKAN - Manajer Manchester City Pep Guardiola (kanan) berpelukan dengan rivalnya dari Liverpool Juergen Klopp usai pertandingan kedua tim di Etihad Stadium, Senin (20/3) kemarin. lih, saya akan memilih Liga Eropa ketimbang finis di peringkat keempat karena hal itu memberikan kami (kesempatan memainkan) sepak bola Liga Champions yang sama,’’ tutur pria 54 tahun itu kepada website resmi klub. ‘’Itu adalah trofi, itu merupakan kebanggaan, itu adalah (kompetisi) Eropa dan itu berarti bermain di Piala Super Eropa tahun depan.’’

Manajer asal Portugal itu mengakui pentingnya finis di empat besar namun

mengatakan klub-klub rival memiliki keuntungan karena tidak bertarung sekaligus di kompetisi domestik dan Eropa menjelang putaran terakhir musim. ‘’Saya tahu Chelsea, Tottenham, Liverpool, Arsenal, Manchester City tidak bermain di Eropa, mereka hanya memainkan satu pertandingan per pekan,’’ tambahnya. ‘’Namun kami akan berjuang seperti yang kami lakukan saat melawan Middlesbrough.’’ (kmb39/rtr)

mencetak gol pada menit ke13 melalui tembakan kaki kiri yang tidak mampu diantisipasi kiper Remy Vercoutre.

Ia kemudian dijatuhkan oleh Damien Da Silva saat berlari menuju kotak penalti, dan Fabinho mengonversi penalti untuk membawa tim tamu memperbesar keunggulan.

Mbappe kembali mengemas gol sembilan menit sebelum pertandingan usai melalui tandukan dari umpan silang Joao Moutinho. Ini merupakan gol kesembilannya dari tujuh penampilan terakhirnya dan ke-12-nya di liga musim ini. ‘’Kami tahu bagaimana cara menyelesaikan pertandingan,’’ kata Mbappe.

Kekalahan ini membuat Caen menghuni peringkat ke-16 dengan 32 angka, unggul empat angka di atas zona degradasi.

Di Parc des Princes, gelandang Argentina Javier Pastore

menjadi aktor dari terciptanya dua gol saat ia tampil gemilang ketika PSG bangkit dari tertinggal satu gol.

Alexandre Lacazette membawa tim tamu memimpin pada menit keenam, menanduk bola ke tiang jauh setelah Rafael mendefleksikan tendangan sudut ke jalur pergerakannya. Pada menit ke-34, Pastore mengirim umpan silang sempurna ke Adrien Rabiot, yang memasukkan bola ke tiang jauh untuk menyamakan kedudukan.

Berselang enam menit kemudian, umpan silang tepat lain dari Pastore tertuju kepada Julian Draxler, yang menaklukkan Anthony Lopes dengan tembakan mendatar.

Lyon menghuni peringkat keempat dengan 50 angka, tertinggal 14 angka dari tim peringkat ketiga Nice yang bermain imbang 1-1 di markas Nantes.

Liga Jerman Thomas Mueller mencetak gol pada pertandingan ke-250-nya di Liga Jerman untuk membawa pemuncak klasemen Bayern Munich menang 1-0 di markas Borussia Moenchengladbach. Sang juara bertahan kini unggul 13 angka di puncak klasemen.

Pemain internasional Jerman itu mengendalikan umpan Thiago Alcantara di kotak penalti untuk mencetak gol semata wayang pada menit ke-63, untuk membuat Bayern mengoleksi kemenangan keempat beruntunnya di liga.

Tim Bavaria itu, yang mengejar treble dan akan menghadapi Real Madrid di perempatfinal Liga Champions bulan depan, mengoleksi 62 angka, unggul 13 angka atas tim peringkat kedua RB Leipzig, yang kalah 0-3 dari Werder Bremen. (kmb39/rtr)

Dua Gol Mbappe Taklukkan Caen Paris Penyerang muda Kylian Mbappe mengemas dua gol ketika AS Monaco menaklukkan Caen dengan skor 3-0, Senin (20/3) kemarin. Kemenangan ini memperbesar keunggulan Monaco di puncak klasemen Liga Prancis menjadi tiga angka.

Mbappe mencetak gol pada tiap-tiap babak dan memenangi penalti yang dikonversi Fabinho untuk membawa tim kerajaan itu mengoleksi 71 poin dari 30 pertandingan, unggul tiga angka atas tim peringkat kedua Paris St Germain (PSG), yang mengalahkan Olympique Lyon 2-1.

Pekan lalu Mbappe yang masih berusia 18 tahun mencetak gol pembuka ketika Monaco menaklukkan Manchester City untuk melaju ke perempatfinal Liga Champions. Penampilan apiknya

Bali Post/rtr

Penyerang muda Monaco Kylian Mbappe.

membuat penyerang remaja itu kemudian dipanggil masuk timnas Prancis untuk pertandingan kualifikasi Piala Dunia melawan Luksemburg dan pertandingan persahabatan melawan Spanyol akhir bulan ini.

Pada laga kemarin Mbappe

OLAH RAGA

16 Kiper Syamsidar Gabung PS Badung Mangupura (Bali Post) Kiper timnas Merah-Putih 2012 Syamsidar dipastikan membela PS Badung pada Kompetisi Liga-2 tahun ini. Selain itu, gelandang bertahan yang bisa berposisi sebagai stopper Elvis Nelson, termasuk pelatih Syahrial Effendy, bakal merapat ke Tim Keris.

Informasi yang dihimpun Bali Post, Senin (20/3) kemarin mengungkapkan, Syamsidar dan Elvis bermain di PSS Sleman pada 2015, bahkan Elvis dipercaya pakai ban kapten tim berjuluk Elang Jawa ini. Sementara Syahrial Effendy sebelumnya mengarsiteki tim PON Sumut. Tak hanya itu, kabarnya Tim Keris sudah memiliki 14 pemain, yang berdomisili di luar Bali. Bahkan, mereka ini siap merapat ke Badung, namun mereka ini memilih bertolak ke Bali, pascahari raya Nyepi.

Ketua Askab PSSI Badung Nyoman Graha Wicaksana yang dikonfirmasi, kemarin, membenarkan Tim Keris telah memiliki beberapa skuad, termasuk merekrut pelatih Syahrial Effendy. ‘’Hal ini berkat partisipasi pengusaha asal Yogyakarta Bangun Bawono, yang peduli terhadap keberadaan PS Badung,’’ katanya.

Selain itu, katanya, dari lokal Badung, pihaknya juga menyiapkan 14 pemain juga, termasuk pelatih Nyoman Sujata. ‘’Pemain berikut pelatih yang diboyong Pak Bangun Bawono akan berkolaborasi dengan pemain dan pelatih lokal Badung,’’ tutur pria yang biasa disapa Koming ini. Hanya, klausul MoU (nota kesepahaman) harus minta pertimbangan Bupati Badung Nyoman Giri Prasta.

Alasannya, saat ini juga muncul surat edaran dari Kemendagri tentang klub semiprofesional bisa dibiayai APBD. Yang jelas, seleksi perdana digelar di Lapangan Samudra, Kamis (30/3) nanti. ‘’Perjanjian nota kesepahaman ini, menunggu hasil pertemuan manajer di Jakarta, Kamis (23/3) lusa,’’ kata Koming. (022)

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

Tundukkan Wawrinka Dua Set, Federer Juara Indian Wells

Indian Wells, AS -

Petenis Swiss Roger Federer mengalahkan rekan senegaranya Stan Wawrinka 6-4, 7-5 pada final turnamen BNP Paribas Open di Indian Wells, Amerika Serikat, Senin (20/3) kemarin. Ia membukukan gelar kelimanya dan menjadi juara tertua dalam sejarah turnamen tersebut.

Petenis berusia 35 tahun, yang menjuarai Australia Terbuka pada Januari lalu setelah absen enam bulan, tampil meyakinkan pada turnamen di California tersebut dengan tidak mengalami kekalahan satu set pun.

Pertandingan ulang semifinal Australia Terbuka itu menyajikan kedua teman dekat tersebut berbagi angka dari servisnya masing-masing hingga game ke-10 set pertama saat Federer, yang sedang unggul 5-4, mengungguli Wawrinka dalam reli

21 pukulan sebelum akhirnya mencuri angka servis.

Wawrinka, yang tampil pertama kalinya pada final Indian Wells, langsung panas pada set kedua dengan menjadi petenis pertama yang bisa mencuri angka dari servis Federer dalam dua pekan ini. Ia kemudian bisa lolos dari dua break point pada game berikutnya untuk unggul 2-0.

Tetapi Federer dengan tenang memenangi tiga game berikutnya dan kemudian mencuri angka servis Wawrinka pada game ke-

12 untuk menutup pertandingan dalam waktu 80 menit.

Federer kini bergabung dengan Djokovic sebagai petenis yang lima kali menjuarai turnamen tersebut. Ia juga menjadi juara tertua dalam sejarah turnamen itu, melampaui Jimmy Connors yang menjadi juara pada 1984 dalam usia 31 tahun.

Di tunggal putri Elena Vesnina memainkan laga maraton untuk mengalahkan petenis Rusia Svetlana Kuznetsova 6-7(6), 7-5, 6-4 di final. Setelah

Persis Solo Pecat Tim Pelatih Solo (Bali Post) Manajemen PT Persis Solo Saestu (PSS) mengambil keputusan mengejutkan dengan memberhentikan empat anggota tim pelatih sebelum mengikuti kompetisi Liga 2 Indonesia 2017 yang rencananya digelar mulai akhir April mendatang. ‘’Keputusan Persis menghentikan Pelatih Yudi Suryata sudah menjadi kesepakatan pihak manajemen setelah evaluasi, karena tidak ada keharmonisan dengan para pemainnya,’’ kata Manajer Persis Solo Hari Purnomo di Solo, Senin (20/3) kemarin.

Selain itu, katanya, manajemen juga memberhentikan tiga asisten pelatih yakni I Putu Gede, Agung Yuda, dan pelatih kiper I Komang Putra. ‘’Kami mengambil keputusan sangat berat untuk memberhentikan Yudi Suryata dan dua asisten pelatih itu.

Keputusan diambil setelah ada rapat internal dan evaluasi pascapertandingan pada Minggu (19/3) malam,’’ katanya.

Dia menjelaskan rapat internal tersebut dihadiri oleh Bimo Putranto selaku Chief Executive Officer (CEO) Persis, Dedi M. Lawe (bendahara), Hari Purnomo (manajer), dan Langgeng Jatmiko (sekretaris jenderal).

Ia mengakui sejak waktu perekrutan pemain hingga laga-laga uji coba, kinerja tim pelatih memang ada progres. Persis pada pertandingan uji coba pertama melawan Persijap Jepara kalah 0-1, lawan tim internal imbang, dan menang lawan Mojokerto Putra 3-1.

Ia mengatakan manajemen banyak mendapatkan laporan keluhan dari pemain terkait dengan tim pelatih.

Pemain sekitar 50 persen mengeluhkan atas kepemimpinan tim pelatih.

Dengan diberhentikannya tim pelatih tersebut, katanya, otomatis terjadi kekosongan pelatih Persis sehingga berdampak pada kegiatan latihan pemain. Pada Senin latihan ditiadakan. ‘’Agung Prasetyo dan kawan-kawan Senin ini seharusnya ada kegiatan latihan rutin, tetapi ditiadakan,’’ katanya.

Kendati demikian, Manajemen Persis Solo segera mencari pengganti, dengan menghadirkan seorang pelatih yang mumpuni dan sesuai karakter permainan pemainnya. ‘’Anak-anak melakukan latihan ringan masing-masing untuk menjaga stamina tetap fit. Kami juga optimistis masih ada pelatih nasional yang cocok dan mau bergabung dengan Persis,’’ katanya. (ant)

Porprov Bali XIII

Nomor Panjat Tebing Berkurang Denpasar (Bali Post) Technical Delegate (TD) untuk cabor panjat tebing Made Langgeng mengaku kaget saat nomor panjat tebing pada Porprov Bali XIII di Gianyar, 17-23 September nanti, diputuskan hanya 18 nomor. Padahal pada Porprov Bali XII di Buleleng, melombakan 27 nomor, Langgeng yang ditemui di Denpasar, Senin (20/3) kemarin menerangkan, 18 nomor yang dipertandingkan mengacu pada pelaksanaan PON XIX di Jabar 2016 lalu. ‘’Padahal, pada PON XVII di Kaltim 2008 silam, cabor panjat tebing melombakan 22 nomor,’’ sebut Langgeng.

Karena itu, Langgeng sempat mendatangi ke KONI Bali, kemarin, menanyakan perihal nomor yang dipertandingkan cabor panjat tebing, yang venue-nya di Sport Centre GOR Kebo Iwa Gianyar. ‘’Kami mengusulkan nomor yang dilombakan tetap 27 nomor, sebagai wujud pembinaan. Apalagi, penambahan sembilan nomor tak akan menambah beban biaya, sebab honor wasit jumlah harinya juga sama,’’ papar Langgeng.

Namun, dirinya mendapat jawaban bahwa penambahan nomor sebanyak-banyaknya bisa dilakukan pada event Kejurprov. ‘’Jujur saja, kami menyayangkan pengurangan nomor pertandingan ini,’’ terangnya. (022)

13 Karateka KKI Bali Ikuti Piala Mendagri

Denpasar (Bali Post) Tercatat 13 karateka Kushin Ryu M Karate-do Indonesia (KKI) Bali mengikuti Kejurnas Piala Mendagri di Bandarlampung, 24-26 Maret. Mereka melakukan persembahyangan bersama di Pura Jagadnatha Denpasar dan Pura Tamansari kompleks Stadion Ngurah Rai, Senin (20/3) kemarin, memohon ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa agar diberi keselamatan selama mengikuti kejuaraan.

Di antara 13 atlet, terdapat tujuh atlet memperkuat PP KKI. Mereka adalah Nada Dwimayanti (U-21 -68 kg), Eka Purnamayanti (U-21 -50 kg), Putra Bimantara (U-21 -60 kg), Dewa Made Ervand (U-21 -67 kg), I Gusti Ayu Melati(U-21 -61 kg), Made Gustisa Adiwangga (junior -68 kg), Wira Darma Putra (junior -61 kg).

Sementara enam karateka mempekuat FORKI Bali. Mereka adalah Gangga Budi (kadet -70 kg), Ayu Dian Novita (U-21 -55 kg), Yoga Wira Putra (U-21 -60 kg), Anggun (junior +59 kg), Melinda (junior -53 kg), serta Maharani Isa (junior -59 kg).

Binpres Pengprov KKI Bali Aditya Putra Thama seizin Ketua Umum Pengprov KKI Bali AAN Mahendra di GOR Lila Bhuana, kemarin, menyatakan karateka KKI Bali baik yang mengusung bendera PP KKI maupun FORKI Bali atas biaya sendiri dan partisipasi orangtua maupun pengurus. ‘’Pelatih juga kami bagi, Ketut Murti mendampingi atlet PP KKI, sedangkan Alit Suganda ikut FORKI Bali,’’ terang Aditya.

Dijelaskannya, ke-13 karateka KKI Bali ditempa di GOR Lila Bhuana sejak 15 Januari lalu. Mereka dipilih masuk skuad PP KKI maupun FORKI Bali berkat prestasinya di ajang Kejurnas KKI, Kejurnas FORKI, serta event internasional seperti SEA KF serta AKF. (022)

Bali Post/022

SEMBAHYANG - Para karateka KKI Bali yang akan turun di Kejurnas Piala Mendagri melakukan persembahyangan bersama di Pura Jagadnatha Denpasar dan Pura Tamansari kompleks Stadion Ngurah Rai, Senin (20/3) kemarin.

bertarung lebih dari tiga jam di turnamen tenis lapangan keras Indian Wells, Vesnina akhirnya meraih kemenangan ketika unggulan kedelapan Kuznetsova melakukan pengembalian servis yang memanjang.

Dengan hasil kemenangannya itu maka Vesnina membuat langkah besar karier melesat keperingkat 13 dunia.

Ia melewati peringkat lamanya saat bulan lalu saat bertengger di peringkat 15 dunia. (kmb39/rtr)

Bali Post/ap

JUARA - Petenis Swiss Roger Federer menjuarai turnamen BNP Paribas Open di Indian Wells, California, Senin (20/3) kemarin. Di final Federer menyingkirkan Stan Wawrinka.

Andri Syahputra Tak Dapat Jaminan Masuk Timnas U-19

Kupang (Bali Post) Pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-19 Indra Sjafri belum memberi jaminan kepada pemain asal klub Al-Gharafa, Qatar, Andri Syahputra, masuk dalam skuad Garuda Muda Indonesia. ‘’Posisinya belum aman.

Kami berharap Andri bisa bergabung dengan Timnas U-19 pada 6-10 April mendatang untuk latihan bersama,’’ katanya, Senin (20/3) kemarin, terkait dengan perkembangan pemain berd-

arah Indonesia tersebut.

Sampai sejauh ini, Andri dilaporkan masih menolak menjadi bagian dari skuad Timnas U-19 Garuda Muda Indonesia asuhan Indra Sjafri.

Menurut Indra, untuk seleksi pemain muda itu pihaknya mengaku telah mengirimkan surat kepada pemain muda berusia 17 tahun itu di Qatar. ‘’Saya berharap dia (Andri) sudah

Bali Post/ant

ARAHAN - Pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri (tengah) menyampaikan arahan kepada para peserta saat seleksi dan pelatihan calon pemain Timnas di Lapangan National Youth Training Centre (NYTC) PSSI, Sawangan, Depok, Jawa Barat.

bisa tiba di Indonesia untuk latihan bersama Timnas U-19 Garuda Muda Indonesia pada 6-10 April nanti,’’ katanya.

Sementara itu, Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah menyatakan Andri Syahputra, pesepak bola muda yang berkiprah di Qatar, menolak panggilan tim nasional U-19 yang dilatih Indra Sjafri. ‘’Ayahnya yang menyampaikan penolakan. Kita terima keputusan itu dengan lapang dada karena itu adalah hak Andri dan keluarga,’’ ujar Direktur Hubungan Internasional dan Media PSSI Hanif Thamrin.

Andri sendiri merupakan pesepak bola kelahiran Aceh, tepatnya pada 29 Juni 1999. Saat ini pemain berposisi sebagai penyerang yang sudah tinggal lebih dari 10 tahun di Qatar itu berkiprah bersama klub AlGhafara di Liga Utama Qatar.

Adapun Andri merupakan salah satu dari 12 pesepak bola dari luar negeri yang dipanggil PSSI untuk mengikuti seleksi tim nasional U-19.

Selain itu, ada juga nama Samuel Christianson, Syahrian Abimanyu, Nicholas Pambudi, Pancar Nur Widiantono, dan Adam Putra Firdaus yang berkiprah di Liga Spanyol saat ini.

Sementara Excel Favour YT, Fidelis Kelby Timothy, dan Muhammad R Habibie di Liga Italia serta George Brown dan Jack Brown di Liga Inggris serta Charalamboss Elias David di Liga Yunani. (ant)

Bali Post/dir

LANCAR - Turnamen golf bertajuk ‘’Caka Open Golf Tournament’’ digelar di Modern Land, Tangerang, Banten. Event ini bertujuan untuk penggalangan dana perayaan Dharma Santi Nasional di Cilangkap, Jakarta. Ketua Panitia Bpk. Gigin Samudra bersama Ketua Panitia Dharma Santi Nyepi 2017 Irjen Ketut Untung Yoga menyatakan turnamen berjalan dengan sangat baik dan lancar. Yang hadir dalam turnamen termasuk Mayjen (Purn) Wisnu Bawa Tenaya (Ketua Umum Parisada Hindu Dharma Pusat) dan tokoh-tokoh umat seperti Ketua DPRD Bali Adi Wiryatama, Wayan Gigin, Erlangga Mantik, Demer, Wayan Sweden, Wayan Alit Antara, Wayan Susena, Ketut Jono, Nyoman Widia, Agung Diatmika dan tokoh lainya. Turnamen ini diikuti 150 pegolf dan didukung Nayaka, Permudita Tangerang, manajemen Padang Golf Club Modern Land.

Renovasi dan Pembangunan Venue AG 2018 Tak Ada Kendala Jakarta (Bali Post) Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan hingga saat ini pembangunan dan renovasi venues Asian Games 2018 berjalan lancar dan menunjukkan kemajuan hingga 53,95 persen. ‘’Tidak ada kendala, semua sudah on place,’’ ujar Basuki usai bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk melaporkan kemajuan pengerjaan pembangunan venues Asian Games di kantor Wapres di Jakarta, Senin (20/3) kemarin.

Basuki merincikan untuk kompleks Gelora Bung Karno (GBK) sudah mencapai 32,52 persen terdiri dari tujuh paket pekerjaan yaitu 14 venues di kompleks sudah mencapai kemajuan pembangunan hingga

32,47 persen dan dua paket penataan kawasan GBK 37,34 persen.

Di kompleks Kemayoran progres fisik mencapai 65,66 persen dengan rincian dua blok Wisma Atlet mencapai 65,61 persen dan satu paket penataan kawasan Wisma Atlet dengan progres 29,97 persen.

Sedangkan kompleks Jakabaring sudah mencapai kemajuan hingga 46,89 persen dengan rincian dua paket Wisma Atlet 98,71 persen dan dua paket pekerjaan venues 8,78 persen. ‘’Jadi untuk GBK, Kemayoran dan Jakabaring semua anggaran yang sudah dikeluarkan atau yang sudah terkontrak itu sekitar Rp 5,5 triliun,’’ tambahnya.

Dia mengatakan, pada Juni mendatang sudah ada yang selesai

dan yang lainnya menyusul bertahap. ‘’Juni 2017 sudah mulai ada yang diresmikan. Di GBK paling cepat Juni atau Juli 2017 untuk venue, lapangan, panahan. Juni tanggal 10 lah sudah ada yang dimulai. Ada yang Oktober. Semua masih dalam proses,’’ katanya.

Sementara itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat mendapatkan penugasan untuk penanganan pembangunan empat kegiatan yaitu venue jetski di Ancol, venue layar di Ancol, parkir dan hutan kota di GBK. Untuk pembangunan empat kegiatan tersebut, menurut Basuki, menggunakan anggaran Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat sekitar Rp 250 miliar. (ant)

Bali Post/rtr

PANAHAN - Pekerja berjalan di depan lokasi stadion panahan yang direnovasi untuk Asian Games 2018 di Jakarta.

BALI GLOBAL CLASSIFIED ADS

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

IKLAN MINI - IKLAN PELUANG EMAS

Sarana promosi, mempertahankan, memperluas pasar serta meningkatkan citra perusahaan, Paling efektif, mini biaya, maksimal hasilnya : Minggu s/d Jumat : Rp 49.500,- per baris, Sabtu : Rp 64.350,- per baris (30 character), minimum 2 baris, maksimum 10 baris (bayar dimuka), Adlibs Radio Global/Genta/Besakih Rp 50.000 (3 x siar) - Iklan Still Store di Bali TV � Iklan Peluang Emas : Rp 795.000,- maksimum ukuran 1 kolom X 3 cm, 10 kali muat/bulan (bayar dimuka) - Runing Teks Bali TV tidak termasuk iklan lowongan/dijual/dikontrakkan rumah, tanah, ruko, mobil, dll. Tarif khusus - Denpost Paket 69 tahun Bali Post. Iklan mendesak untuk dimuat besok, diterima sampai pukul : 18.00 Wita - Bisnis Bali Paket � Materi iklan diserahkan berupa file dalam bentuk CD/Flashdisk dengan format: Coreldraw, Photoshop atau � Layanan Pengaduan: HP: 081 139 62168, Pin BB: 55c8e021 Iklan Anda di desain langsung di bagian iklan Bali Post, GRATIS!

Informasi pasang iklan Telepon

� Tarif iklan Mini/Baris

Elizabeth Int’l Mncari Supir (Dps) & OB (Gyr) Hub:082236362562/0361230110 B.BP.004.03.17.0001704

!!!Bth Cpt Education Service Company,Staf Marketing&English Teacher Hub.082144081598

B.BP.001.03.17.0001798

Dcr Karyawan u/1.Admin Wnt bs Computer,2.Trainer Pria Latar Belakang Guru Belum Menikah 3.Bagian Umum,Pria,Pendidikan Min.SMU,Berpengalaman,Lam Jl.Mahendradata No.97B Dps

: : : :

Rp 200.000,- (10 x tayang) � Rp 50.000,- (5 x tayang) � Rp 165.000,- (10 x muat) � Rp 82.500,- (10 x muat) �

B.BP.141.03.17.0001796

Computer Field Service Staff Required.Based in Sanur.Spoken English Required.PC,LAN, Printer,Software Installation.

Email:info@littlefishcom.net

Dcr Bag.Gudang&Helper, Gatsu Timur 266 T.413068

B.BP.001.03.17.0001428

Dcr PRT wnt tinggal dlm Gj.2jt umur 25-35 Hub.082146808888

(021) 5357602 - Fax : (021) 5357605 (0370) 639543 (0361) 225764 (hunting) e-mail:iklanbp@yahoo.co.id (031) 5633456

VISA

Dcr krywti Tng Brsih2 di Villa krj 3Jam/Hr,Gji 800Rb/Bl,Pglmn &Bs Bhs Inggris, Jln.Pantai Berawa Canggu 087862521828

B.BP.001.03.17.0001790

B.BP.001.03.17.0001750

B.BP.001.03.17.0001753

B.BP.001.03.17.0001654

Dibutuhkan:Baby Spa Therapist Training Included,Minimal SMA Diutamakan Bidan/Keperawatan Hub:08113898838 (Gatsu Barat)

B.BP.001.03.17.0001250

Dicari Receptiont bisa Bahasa Dcr Pembantu Masak,Waiter/ss, Dealer Resmi Honda Membutuhkan Inggris & Computer,Kirim CV ke Sales Counter,Sales Kordinator Lancar Inggris,Ada Gaji,Tip jarimenarinusadua@jarimenari. &Sales,GP,UM&Insentif.Lam.Krm utk R.M di Legian H.0818553392 com Jl.Pratama No.88X,Tanjung ke Kecak Motor Jl.Ry.Padang B.BP.001.03.17.0001755 Benua-NusaDua Tlp.(0361)778084 B.BP.004.03.17.0001772 Dcr Staf Wnt Max.28Th u/Klinik Luwih 166 Dalung (0361)412106 B.BP.001.03.17.0001786 Dicari Reseptionist/FO,HK,Puri Kesehatan Gj2.5Jt,081916159086 Dibthkan Staf Adm utk Travel Asih Htl.Jl.Pantai Kuta 40, Kuta B.BP.004.03.17.0001775 B.BP.001.03.17.0001780 Hub.087761452989 Dcr Tukang Masak Wnt Utk Rmh Dicari SPG harus bisa bahasa B.BP.001.03.17.0001771 Tgl Dlm SMS 08123600010 Inggris,Seminyak 087861897970 Dibtuhkan Darfter utk Interior B.BP.001.03.17.0001767 B.BP.001.03.17.0001717 Furniture Bali Toncity.Jl.Imam Dcr Waiter/ress dan CS utk Garmen cr Cheker + Tukang Ukur Resto di Ubud SMS 0818960772 Bonjol 486 T.0361755210,081337 gaji 1,5juta+++ H.081999677757 B.BP.001.03.17.0001769 089669 E:sales@toncity.co.id B.BP.001.03.17.0001458 B.BP.001.03.17.0001435 HK u/Vila Jmbrn,Smyk,Ulwtu,ENG Dcr Waiter/s,Cook,Krm Lamaran Dicari;Kurir,Gaji Menarik, ke Five Monkeys Bali Jl.Legian +Bs BFast-Great Salary 0361449 Bonus Hub.4743092,239117 350/imadenarayana@yahoo.co.id 0319/gm.asaproperty@gmail.com

B.BP.005.03.17.0001766

B.BP.001.03.17.0001661

: : : :

� Email: pembacabalipost@gmail.com

Bth Cpt Staff Steward u/Area Join us! PT.Fuji Home Japan Seminyak Pend.Min SMA ada SKCK B.BP.004.03.17.0001656 Prshaan Asing Bid.Property Cr: Cr krywti u/brih2 Dipenginapan B.BP.141.03.17.0001670 Mrkting&Peng.Proyek,U.Max 38Th Jujur&Dsplin(Gaji UMK+BPJS)Lam Pglmn 3Th Dibdgnya,5Hr Krj Dlm KDA Jl.P.Moyo No.27AB / 727529 Join us! PT.Fuji Home Japan Cr Tidur Dlm.30-35Th 085100402075 B.BP.001.03.17.0001797 B.BP.001.03.17.0001754 Sminggu(Gj Pokok,Tnjngn Oprsnl Penerjemah Bhs Jepang,Bs Baca & Dicari Supervisor,EDP, Kasir, Dcr Karyawan Pria u/Staff THR,Bns,Asrnsi Kshtn&Tng Krja) Mnulis Kanji Min.S1,Jjr, Dsplin Sales,Exp Min 2Thn.Lam/CV Bawa Operasional Kitchen Food Truck 4723564/info@fujihomejapan.com &Team Work Gj Mnarik,5Hr Kerja Lsg ke Bypass NgrhRai No.68 Snr B.BP.001.03.17.0001802 Non Halal 20-35Thn.Blm menikah 4723564/info@fujihomejapan.com Telp.081999371348/085336716519 !!!Dcr Cekker Pria Min.SLTA B.BP.001.03.17.0001803 Krm Lamaran ke PO BOX 3310 Dps B.BP.001.03.17.0001789 SIM A/C,Rajin,Jujur,Ulet, Bw !Dcr Spa Therapist Pengalaman/ B.BP.001.03.17.0001405 *Motelrocks Looking for Acco- Tidak H.087827778880 GajiBagus Lam Lgsg Kerja Hb.Sumber Abadi Dcr Tkg Pola,Tkg Jahit.Lam Lgs unting Staff Good English Also B.BP.166.03.17.0001805 Bgn Jl.Buluh Indah 789 Dps ke Padilla,Jl.P.Moyo 40A Dps, Understanding Taxes,Send CV to B.BP.141.03.17.0001795 Butuh Drafter STM/S1 CV.Jatama padillasport@gmail.com bbusanakreasi@gmail.com H:081547123386-08123950649 Urus Visa Tour Jepang,Hotel, B.BP.819.03.17.0001674 B.BP.166.03.17.0001806 B.BP.001.03.17.0001724 Pesawat,Itinerary,081237294436 Dcr Karyawan/Wati,Min SMU,Bw !!Krywati Min.SLTA,SIM C Rajin B.BP.166.03.17.0001804 Cari Staff Adm Wnt,Sales,Sopir CV ke Synus Refill Center, Jl. Ulet,Jujur Hub .Sumber Abadi Min.SMA Jujur,Disiplin.0811388 ** Gaji 2,5Jt 085338424651 ** Imbo 551A,490452,082897103055 Bgn Jl.Buluh Indah 789 Dps 0884/08113990777 Penatih SPG Toko/Ksir/Admin/Pramuniaga B.BP.001.02.17.0002217

Jakarta Mataram Denpasar Surabaya

B.BP.001.03.17.0001762

MOBIL - MOTOR PROPERTY RUPA-RUPA Bali Post DAIHATSU

TOYOTA

Grand Max PU’2015 hitam,samsat baru 12rb KM 75jt,08123804634

Rush S A/T Th’2012 Putih Tgn 1 Original Hub.087862270180

B.BP.001.03.17.0001792

B.BP.001.03.17.0001756

TOYOTA

SUZUKI

*****OTO 89///0811398989****** *Minicooper ST 1.5CC’2014 Red* *Minicooper ST 2.0CC’2014 Yell *Land Cruiser ZX CBU’10 Hitam* *Land Cruiser ZX CBU’10 Silver *Land Cruiser VX LMT’2000 Hijo *FJ Cruiser Japan’2014 Hitam** *Mercy C250 AMG th’2012 Putih* *****Cash/Tradein/Kredit*****

Karimun GX’06 Hitam AsliBali Orisinil Sekali Hb.08123953664 B.BP.001.03.17.0001799

Ertiga GX’14 Slv 155Jt,Karimun GS’15,Xenia’09/087860856999 TT B.BP.141.03.17.0001783

Grand Vitara’11/165Jt,Xenia R’ 12 AT 128Jt BsKrd,085100856999 B.BP.141.03.17.0001784

B.BP.164.03.17.0001791

Avanza G’13 Slvr AsBali AirBag Prbd,081933610070/082341251453

B.BP.141.03.17.0001794

Avanza Veloz AT’13 Pmk(143Jt) APV Arena GX13/14(119Jt)223327 B.BP.001.03.17.0001782

Corola GL’84 AsBali Merah Terawat 20JtNego 081246554758 Prbd

B.BP.001.03.17.0001760

Inova G’2005 biru asliDK,94jt siap pakai,085954142239

SERVICE

Jazz RS’11/MT Abu Met,VR17 Pribadi Tgn 1 H.081246767900 B.BP.001.03.17.0001787

B.BP.001.03.17.0001793

Avanza Veloz’2014Silver AsBali Inova Rebon Desel 2016 AT Tp Q LowKM Gress,08123900185 Cepat! As DK Putih.081236009045/Krdit B.BP.001.03.17.0001800

HONDA

DICARI MOTOR * 081248789760 * Beli Motor Bks Sgl Merk,Djmput

B.BP.001.03.17.0001776

DIJUAL MOBIL

B.BP.001.03.17.0001788

Dj Murah Tnh Sudah SHM Taman Pancing Dps Selatan082144020334

DIJUAL MOTOR Honda Beat Biru’13 Htm 9,5Jt Ng P.Biak B.Siti 081236711149 Dps

B.BP.001.03.17.0001764

Dj Tnh SHM Sempidi,Babakan T.Tutul,TBayuh Canggu 081237200981

B.BP.001.03.17.0001770

B.BP.001.03.17.0001765

DIJUAL RUMAH !!083114772127 Jl Rmh Mrh Mnls siap huni Jl.Siulan Ling Nyamn

Djl Tanah Cepat di Renon Tukad Badung 437m2 harga 5,5M,SHM sdh ada IMB Hp.0812-3767-9774

Jl/disewakan rmh 5KT di Perum Unud-Mangutur Gg.IV No.28 Batubulan082340741861,082233745999

Djl Tanah murah 20A 65jt per A Ngo Ds Sangalangit Kec.Grokgak Kab Buleleng Hub.081246533437

DIJUAL TANAH 1,47A Jl.Ciung Wanara,6A Jl.Pancoran Induk,082145270447

Tnh 1,7Are Jln Akasia XVI Gang Celuring 081236455292

B.BP.001.03.17.0001777

B.BP.001.03.17.0000264

B.BP.001.03.17.0001662

B.BP.001.03.17.0001808

Tnh Kav 2,5&2,6A Lok Sngt Bgs Jl.Utama Ry Balangan,View Laut H.490Jt/A Nego.Hb.085339021818

B.BP.004.03.17.0001774

Tnh Nempil 250Jt/A,Jl.Besakih PondokCitra Pmogan 08123871809

B.BP.001.03.17.0000314

DIJUAL MOBIL

!!081380301201 djl Tnh Kav 2,15are los pantai di Sanur

B.BP.001.03.17.0001778

Dijual Tanah 14 Are (1.400m2) 36m x 38m,Daerah Ungasan, Kurang dari 5 menit dari Nirmala Ungasan.Cocok utk Kost /Homestay.Hubungi Patrick (081 337346 381) (0818 669 779)

B.BP.004.03.17.0001065

DIJUAL RUMAH

BIRO JASA SERVICE

DIJUAL MOBIL

RUPA-RUPA

FURNITURE

BENGKEL LAS SERVICE

DIJUAL MOBIL FOTOCOPY

SALON

Free

n

Desig

Money Back Guarantee �

Canopy Pintu Pagar Teralis Konstruksi Baja Dll

� Design Lengkap, Elegan & Berkelas Finishing dgn Anti Karat & Coating Pengalaman lebih dari 10 Tahun Tenaga Profesional (Arsitek & Sipil)

ANUGERAH DEWATA Jl. Tkd. Barito 16 Panjer - Denpasar Telp. 257028, 744 0099 www.anugerahdewata.com

C 0000051 bkl

KURSUS Privat Baca Tulis Hitung Untuk SD Hub:087860971968

B.BP.001.03.17.0001559

COMPUTER Jual Computer Accounting Prog. dpt secara otomatis laporan keuangan Hub.081236414568

B.BP.001.03.17.0001723

B.BP.001.03.17.0001801

KEHILANGAN Hlg BPKB Mbl Xenia DK 1580 GJ a.n. I Wyn Tinggal Yogi,Tabanan

B.BP.001.03.17.0001702

Hlg BPKB No.C0203234-O DK9512A V A.N Putu Jcandra Putra

Tnh Murah sdh SHM Prum Mekar Jaya Pamogan Dps H082144020334 B.BP.001.03.17.0001773

DISEWAKAN TANAH Dkont.Tnh 3,5A Slm 30Th Dpn RS Wisma Prsanti Tbn,087862387120 B.BP.001.03.17.0001752

B.BP.012.03.17.0001761

B.BP.001.03.17.0001747

RUPA-RUPA 1Hr Cair,KTA/BPKB/Stfkt 0,5% H.087861895055 / 081238979088

B.BP.164.03.17.0001758

Dana LCair Jmk BPKB/Sertipikat T.085337370228 / 412815

B.BP.001.03.17.0001707

Dcari Property macet di Bank/ Kena Rentenir Sms 087760451006

B.BP.001.03.17.0001720

Pelunasan/Gestun Kartu Kredit Hub:082340004545 Jl.Kertapura

Sy Siap digaji 550 Rb/Bl Urus Pajak Bulanan,SPT Tahunan,Tax Amnesti Pajaklain 081999121505

B.BP.001.02.17.0002200

BIRO JASA B.BP.001.03.17.0000010 Pjak SPT Th/Bln Tax Amnesti NP Pengurusan Pajak Perush Sampai WP SIUP paspor Hp.081338344155 Tuntas 750Rb/Bln,087860965301 B.BP.001.02.17.0001741

B.BP.001.03.17.0001768

EKONOMI

18

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

KBRI Kroasia Promosikan ’’10 Bali Baru’’

Jakarta (Bali Post) –

Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Zagreb, Kroasia, mempromosikan 10 tujuan wisata baru Indonesia yang disebut ‘’10 New Balis’’. KBRI mempromosikan tujuan-tujuan wisata baru itu lewat Lokakarya Agen Perjalanan Indonesia-Kroasia yang diselenggarakan di sela pameran pariwisata internasional terbesar di Kroasia, Place2Go, yang berlangsung 17-19 Maret. ‘’Salah satu misi Indonesia pada Place2Go tahun ini adalah membatu memperluas jaringan pemasaran produk wisata Indonesia di kawasan Eropa Tenggara,’’ kata Kuasa Usaha Ad-interim KBRI Zagreb Widjoseno Sastroamidjojo dalam siaran pers dari KBRI Zagreb, Senin (20/3) kemarin.

Lokakarya Agen Perjalanan Indonesia-Kroasia dihadiri sekitar 50 agen perjalanan asal Kroasia dan diisi dengan presentasi dari agen-agen perjalanan Indonesia serta pertemuan bisnis dan pembangunan

jejaring. ‘’Melalui kegiatan ini, diharapkan para agen perjalanan Indonesia yang berpartisipasi pada Place2Go dapat menjelaskan ‘10 New Balis’ kepada mitranya di Kroasia,’’ ujarnya.

Sepuluh tujuan wisata baru Indonesia yang disebut ‘’10 Bali Baru’’ antara lain meliputi Danau Toba di Sumatera Utara, Belitung di Bangka Belitung, Tanjung Lesung di Banten, Kepulauan Seribu di Jakarta, dan Candi Borobudur di Jawa Tengah. Lalu ada Gunung Bromo di Jawa Timur, Mandalika Lombok

di Nusa Tenggara Barat, Pulau Komodo di Nusa Tenggara Timur, Taman Nasional Wakatobi di Sulawesi Tenggara, dan Pulau Morotai di Maluku Utara.

KBRI Zagreb berharap membawa tujuh agen perjalanan dari Indonesia dan empat agen perjalanan dari kawasan Eropa ke pameran pariwisata Place2Go tahun ini. ‘’Ini menjadi peluang yang baik untuk menjaring wisatawan asal Kroasia, serta wisatawan Eropa yang berada di Kroasia untuk berkunjung ke Indonesia,’’ ujar Widjoseno Kroasia, yang berpenduduk 4,2 juta, mampu mendatangkan rata-rata 12 juta wisatawan mancanegara setiap tahun. KBRI Zagreb mencatat jumlah kunjungan wisatawan asal Kroasia ke Indonesia baru 2.504 orang pada 2014. (ant)

Bali Post/ant

OBJEK WISATA - Pulau Batu Berlayar di Belitung Barat kini gencar dipromosikan sebagai objek wisata yang merupakan bagian dari ‘’10 Bali baru’’.

Naik, Aliran Dana Asing ke Pasar Modal Jakarta (Bali Post) – Pengamat pasar modal Rudiyanto menilai masuknya aliran dana asing ke pasar modal dalam beberapa hari terakhir ini dipicu potensi kenaikan peringkat utang Indonesia menjadi layak investasi (investment grade) oleh lembaga pemeringkat internasional Standard & Poors (S&P). ‘’Kalau kita lihat aliran dana asing dari awal tahun hingga hari ini (20/3), baru sepekan terakhir ini mulai masuk ke pasar saham. Sebelumnya fluktuatif.

Begitu ada rumor atau wacana kenaikan investment grade

oleh S&P, tiba-tiba dana asing masuk,’’ ujar Rudiyanto yang juga Direktur PT Panin Asset Management, di Jakarta, Senin (20/3) kemarin.

Pada tahap awal, menurutnya, investor asing menempatkan dana investasi pada saham-saham berkapitalisasi besar atau yang masuk dalam kategori saham blue chips. ‘’Biasanya, kalau dana asing masuk ke pasar yang diuntungkan saham big caps.

Setelah menyusul sahamsaham lainnya akan dilirik,’’ katanya.

Berdasarkan data BEI, di

sepanjang tahun 2017 ini investor asing telah membukukan beli bersih atau foreign net buy sebesar Rp 4,288 triliun.

Pada 2017 ini, Rudiyanto juga memproyeksikan bahwa indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) berpotensi menyentuh level 6.000 poin. ‘’Meski tidak ada kenaikan peringkat dari S&P, kita hitung harga wajarnya IHSG bisa ke 6.000 poin. Kalau ada kenaikan peringkat, bisa lebih dari level itu. Level 6.000 bisa dicapai pada pertengahan tahun ini atau akhir tahun. Karena

pergerakan IHSG terus fluktuatif dan pasar modal cukup dinamis,’’ katanya.

Rudiyanto menambahkan bahwa meningkatnya IHSG juga akan turut mendorong nilai kapitalisasi pasar modal Indonesia meningkat dan berpotensi mencapai Rp 7.000 triliun jika jumlah emiten di BEI bertambah. ‘’Misalkan sekarang nilai kapitalisasi pasar sekitar Rp 6.000 triliun, kalau tidak ada saham baru dan kenaikan IHSG 10 persen maka kapitalisasi Rp 6.600 triliun. Kalau mencapai Rp 7.000 triliun berarti harus ada saham

Kunjungi Bali

baru plus kenaikan IHSG lebih dari 10 persen,’’ paparnya.

Nilai kapitalisasi pasar merupakan salah satu indikator yang menunjukkan perkembangan bursa saham.

Kapitalisasi pasar menunjukkan nilai efek yang tercatat di bursa saham. Atau secara definisi diartikan sebagai total jumlah surat berharga yang diterbitkan oleh berbagai perusahaan di dalam satu pasar. Berdasarkan data BEI per 17 Maret 2017, nilai kapitalisasi pasar modal Indonesia mencapai sebesar Rp 6.018,79 triliun. (ant)

Pasar Murah Jelang Nyepi

Upaya Cegah Kenaikan Harga Denpasar (Bali Post) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Denpasar menyelenggarakan Pasar Murah menjelang hari raya Nyepi, Galungan dan Kuningan yang dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar pada Senin (20/3) kemarin. Ketua TPID Kota Denpasar A.A. Ngurah Rai Iswara mengatakan, pelaksanaan pasar murah dilakukan di empat kecamatan. Pasar murah dilaksanakan di lima desa/kelurahan mulai tanggal 20 - 23 Maret. Pasar murah pertama hari ini (kemarin) dilaksanakan di Kantor Lurah Dauh Puri Denpasar Barat.

Pada Selasa (21/3) pasar murah dilaksanakan di Kantor Desa Padangsambian Klod, Denpasar Barat dan Wantilan Pura Dalem Nyanggelan, Kelurahan Panjer, Denpasar Selatan. Pada Rabu (22/3) dilaksanakan di Kantor Desa Kesiman, Kertalangu, Denpasar Timur dan terakhir pada Kamis (23/3) dilaksanakan di lahan kosong sebelah barat Pasar Pidada, Kelurahan Ubung, Denpasar Utara.

Pasar murah melibatkan Perum Bulog Divisi Regional Bali dalam penyediaan beras, minyak goreng dan bawang

merah. Selain itu juga melibatkan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI), Pertamina/ Hiswana Migas dan distributor minyak goreng kemasan PT Halus Cipta Nadi dengan komoditas yang dijual beras, gula pasir, minyak goreng kemasan, bawang merah, bawang putih, telur ayam ras dan mi instan, elpiji 3 kg dengan harga HET/ Rp 14.500 per tabung.

Tujuan pelaksanaan pasar murah untuk meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok menjelang hari raya Nyepi, Galungan dan Kuningan. Selain itu juga bertujuan untuk menjaga stabilitas inflasi di Kota Denpasar. Tak hanya bahan pokok, bahan untuk keperluan upacara seperti buah juga dijual di pasar murah. ‘’Paling tidak ini langkah antisipasi untuk menekan kenaikan harga. Yang terpenting masyarakat memiliki alternatif. Ketika mereka dapat membeli kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah, selisihnya bisa dipakai untuk membeli kebutuhan yang lain,’’ imbuh Kabid Kerja Sama dan Perlindungan Disperindag Kota Denpasar Djarot Agung Iswahyudi. (kmb42)

beroperasi di Berau.

Tahun 2017 ini Dekranas bekerja sama dengan Kementerian Koperasi dan UKM bersama Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Berau kembali memberikan pelatihan kewirausahaan bertema ‘’Konsultasi desain dan kemasan serta pemberkasan pendaftaran merek produk kerajinan usaha kecil dan menengah (KUKM)’’.

Ketua Bidang Pengembangan Usaha Dekranas yang juga istri Menteri Koperasi dan UKM I Gusti Ayu Bin-

SAMBUTAN - Ketua Bidang Pengembangan Usaha Dekranas yang juga istri Menteri Koperasi dan UKM I Gusti Ayu Bintang Darmawati Puspayoga saat memberikan sambutan pada acara Sinergi Kegiatan Kemenkop dan UKM dengan Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) di Berau, Kalimantan Timur, Kamis (16/3).

Denpasar (Bali Post) Angka kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali tercatat meningkat pada bulan Januari dan Februari dibandingkan bulan yang sama tahun lalu. Ada peningkatan sebesar 30% di bulan Januari dan peningkatan 24% di bulan Februari.

Selain Australia, Tiongkok kini menjadi penyumbang wisatawan terbesar ke Pulau Dewata. ‘’Wisatawan Tiongkok bahkan sudah di atas Australia,’’ ujar Kepala Dinas Pariwisata Bali A.A. Gede Yuniartha Putra di sela-sela Sosialisasi Branding Pesona Indonesia di Sanur, Denpasar, Senin (20/3) kemarin.

Menurut Yuniartha, peningkatan angka kunjungan wisman salah satunya didongkrak oleh keberadaan branding. Khususnya branding Wonderful Indonesia di luar negeri yang utamanya

menjual Bali. ‘’Sangat efektif, sekarang dengan cara dibombardir begitu oleh Kemenpar di Eropa, di Asia, semua, Wonderful Indonesia ada di mana-mana, jadi hampir seluruh dunia pasang Wonderful Indonesia supaya diketahui,’’ jelasnya.

Menurut Yuniartha, branding Wonderful Indonesia memang dikhususkan untuk market luar negeri. Sedangkan di dalam negeri, branding yang dipakai adalah Pesona Indonesia. Untuk Bali sendiri memang belum ada branding resmi yang dikeluarkan. Kendati sebetulnya diakui sudah rampung. Terakhir, branding pariwisata Bali yang sempat tercetus adalah ‘’Bali, The Island of Gods’’. ‘’Memang branding kita sudah selesai, tapi belum kita sosialisasikan. Masih ada perbaikan sana-sini. Jadi belum kita sosialisasikan dulu,’’ imbuhnya. (kmb32)

Rupiah Menguat

Bali Post/may

HARI RAYA - Pasar murah menjelang hari raya Nyepi, Galungan dan Kuningan yang dilaksanakan oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar pada Senin (20/3) kemarin.

Kemenkop-Dekranas Gelar Pelatihan Kewirausahaan

KABUPATEN Berau, Kalimantan Timur, menjadi salah satu daerah di Indonesia yang masuk dalam prioritas program pembinaan bagi Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas). Sejak tahun 2016 pembinaan dan pendampingan kepada para perajin dan generasi muda Bumi Batiwakkal telah diberikan para narasumber yang dihadirkan Dekranas bersama kementerian terkait dan beberapa perusahaan swasta sebagai pendukung program. Salah satunya PT Bukit Makmur Mandiri Utama (Buma) yang

Tiongkok Kalahkan Australia

tang Darmawati Puspayoga hadir di Bumi Batiwakkal dan membuka pelatihan di Balai Mufakat Tanjung Redeb, Kamis (16/3).

Dalam sambutannya, Bintang Puspayoga yang mewakili Ketua Dekranas Mufidah Jusuf Kalla mengungkapkan bahwa program pelatihan dan pendampingan yang diberikan ini secara berkelanjutan sehingga pembinaan yang utuh dan terintegrasi dari hulu hingga hilir. ‘’Pelatihan tahun ini merupakan tahun kedua dengan pelatihan manajemen usaha bagi pelaku UKM perajin meliputi pengelolaan keuangan sederhana, pembukuan sederhana, rencana pengembangan usaha, sosialisasi pengetahuan usaha kelompok bersama, dan tata cara pendirian koperasi, tata cara branding dan online marketing,’’ kata Bintang.

Ini merupakan kerja sama dengan PT Buma dan ke depan Dekranas dan didukung Dekranasda melakukan program berkelanjutan, sehingga pembinaan utuh dan terintegrasi dari hulu sampai hilir.

Bintang menyambut baik pelatihan yang diberikan dengan melibatkan pihak terkait dalam upaya meningkatkan wawasan UKM perajin akan semakin berdaya saing.

Sementara itu, Ketua Dekranasda Berau Sri Juniarsih Muharram mengapresiasi kehadiran Bintang Puspayoga ke Kabupaten Berau dan memberikan perhatian serius dalam

pengembangan kerajinan di daerah ini. Sementara itu, Bupati Berau Muharram selaku pembina Dekranasda mengharapkan melalui pelatihan yang dilaksanakan bagi anak-anak kreatif Kabupaten

Berau akan mengembangkan kerajinan yang ada selama ini. ‘’Untuk mendukung kerajinan masyarakat, peran pemerintah dan seluruh stakeholder sangat penting sehingga akan semakin maju,’’ kata Bupati Berau. (r)

Jakarta (Bali Post) – Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Senin (20/3) sore, bergerak menguat sebesar 48 poin menjadi 13.297 dibandingkan sebelumnya di posisi 13.345 per dolar AS. Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada di Jakarta, Senin kemarin, mengatakan bahwa imbas dari pertemuan The Fed yang menaikkan tingkat suku bunga acuannya masih berimbas positif pada kurs rupiah di pasar mata uang dalam negeri. ‘’Berkurangnya risiko ketidakpastian dari The Fed itu membuat demand terhadap dolar AS berkurang dan berimbas pada terapresiasinya mata uang negara-negara berkembang, termasuk rupiah,’’ katanya.

Pada pekan lalu, The Fed memutuskan untuk menaikkan suku bunga acuannya dalam pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) yang berlangsung pada 14-15 Maret sebesar 0,25 basis poin ke posisi 0,75-1 persen. Di sisi lain, lanjutnya, proyeksi pasar bahwa kenaikan suku

bunga The Fed selanjutnya tidak akan terlalu agresif menambah tekanan bagi mata uang dolar AS. ‘’Harapan kami masih sama, di mana laju rupiah dapat melanjutkan pergerakan positifnya, terutama untuk keluar dari tren mendatar,’’ katanya.

Pengamat pasar uang Bank Woori Saudara Indonesia Tbk. Rully Nova menambahkan bahwa aliran dana asing yang masuk ke pasar keuangan domestik turut memengaruhi fluktuasi rupiah. ‘’Pasar optimistis lembaga pemeringkat internasional Standard & Poors (S&P) akan menaikkan peringkat Indonesia menjadi investment grade mengingat perekonomian Indonesia yang cukup stabil di tengah sentimen eksternal yang relatif masih melambat,’’ katanya.

Sementara itu, dalam kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada Senin (20/3) ini mencatat nilai tukar rupiah bergerak menguat ke posisi 13.329 dibandingkan hari sebelumnya (Jumat, 17/3) 13.342 per dolar AS. (ant)

19

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

PAW Jero Wacik di MPR Dilantik

Bali Post/ade

DAERAH BALI - Anggota MPR-RI dari daerah pemilihan Bali Tuti Kusuma Wardhani saat dilantik dan diambil sumpah jabatan di Gedung MPR, kompleks Parlemen Jakarta, Senin (20/3) kemarin. Tuti merupakan anggota MPR-RI yang baru dari Fraksi Partai Demokrat menggantikan Jero Wacik yang tersandung kasus hukum.

Tidak Rusak Dari Hal. 1

‘’Perda pertambangan itu mengatur tentang kewenangan provinsi di dalam melakukan pembinaan terhadap pertambangan. Bagaimana proses perizinannya, kemudian bagaimana kita menjaga alam ini supaya tidak rusak walaupun terjadi penambangan,’’ ujarnya.

Terkait dengan penanganan pascapenambangan, Wija mengatakan, juga telah diatur dalam ranperda yang akan diusulkan. ‘’Memang kewajiban menaruh uang jaminan di bank pemerintah memang tidak diatur secara terang-terangan di dalam ranperda. Namun, secara implisit setiap penambang atau yang melakukan aktivitas penggalian wajib melakukan sebuah proses perbaikan,’’ jelasnya.

Kata dia, walaupun izin pertambangan dikeluarkan provinsi namun tetap harus dilengkapi dengan izin lingkungan dari kabupaten. ‘’Karena kabupatenlah yang terdampak paling besar akibat penambangan. Lingkungan yang rusak, itu kan kabupaten. Masalah

pertambangan kan sangat berat, nanti kalau provinsi saja, kita disalah-salahkan terus kalau terjadi apa-apa disitu,’’ jelasnya.

Terkait Perda Kabupaten Karangasem yang mengatur batas ketinggian tempat yang bisa dilakukan penggalian, Wija mengakui memang sedang dalam proses untuk direvisi. Namun, perubahan batas ketinggian diminta tetap harus melihat kondisi topografinya. ‘’Tergantung kondisinya, bukan masalah tinggi-rendah.

Kita atur nanti, mana yang boleh lebih tinggi dari 500 meter, 500 sampai 600 meter, mana yang tidak. Kita akan lihat bagaimana yang terbaik untuk lingkungan kitalah, sebab kita nomor satukan lingkungan. Jadi yang lain-lainnya nomor sekian,’’ tegasnya.

Tidak hanya Karangasem, Wija mengaku akan meninjau pula lokasi pertambangan di kabupaten lain. Batas ketinggian maupun seberapa besar potensi tambang yang bisa diambil harus disesuaikan dengan topografi daerah itu. (kmb32)

Luar Biasa

Dari Hal. 1

‘’Capaian itu sungguh luar biasa. Ia mampu memecah setiap rekor dan akan terus membuat rekor dalam jumlah mencetak gol,’’ kata Enrique kepada wartawan sebagaimana dikutip dari laman DailyMail. ‘’Tidak ada satu pemain pun yang mampu mencapai rekor seperti yang dia capai selama ini. Kita akan kehilangan dia manakala dia pensiun dari sepak bola.’’

Messi membuat debut di Barcelona pada 2004 dan menjadi pencetak gol terbanyak bagi klub pada 2012 ketika melawan Granada. Ia mampu melampaui rekor dari pemain Spanyol Cesar Rodriguez, dan pada 2014, ia melewati Telmo Zarra sebagai pencetak gol terbanyak di Liga Spanyol. ‘’Dia pemain terbaik sepanjang masa dan kami bertekad mempertahankan dia,’’ kata rekan Messi di Barcelona, Gerard Pique. (ant)

Presiden SBY Dari Hal. 1

Djumala mengaku belum mengecek langsung ke bagian pemeliharaan untuk mengetahui apakah mobil yang dibeli semasa pemerintahan

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu masih akan digunakan. ‘’Ada enam atau tujuh S-600 juga sesuai standar presiden. Ada di atas 2007, cuma tahunnya saya lupa,’’ kata Djumala. (ant)

Jakarta (Bali Post) Ketua MPR-RI Zulkifli Hasan melantik tiga anggota baru MPR Pergantian Antar-Waktu (PAW), Senin (20/3) kemarin. Mereka adalah Mardani Ali Sera dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) menggantikan Sa’duddin, Nawafie Saleh dari Fraksi Partai Golkar (F-PG) menggantikan Airlangga Hartarto, serta Tuti Kusuma Wardhani dari Fraksi Partai Demokrat menggantikan Jero Wacik.

Tuti merupakan anggota DPR dari daerah pemilihan Bali.

Sebelumnya, ketiganya juga sudah dilantik sekaligus mengucapkan sumpah jabatan oleh pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)-RI dalam rapat paripurna DPR pada 23 Februari 2017 lalu. Selaku Ketua, Zulkifli Hasan mengajak tiga anggota MPR-RI yang baru dilantik itu untuk memperkuat MPR, khususnya dalam upaya merekat kebinekaan. ‘’Sekarang banyak yang lebih mengutamakan kelompok dan golongannya. Kalau bukan sekelompok dianggap musuh, kalau bukan segolongan dianggap lawan dan dibenci,’’ pesan Zulkifli.

Selain itu, ia juga menyerukan kepada semua anggota MPR-RI untuk terus berbenah menghadapi situasi kebangsaan akhir-akhir ini. ‘’Tugas semakin berat karena nilai-nilai luhur keindonesiaan terus memudar. Kami di MPR akan terus berbenah dengan kinerja yang lebih baik, bersih dan transparan,’’ pintanya.

Zulkifli , ikhtiar MPR dalam menjalankan amanat UUD 1945 yang sudah mengalami perubahan sebanyak empat kali yaitu menyosialisasikan Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. ‘’MPR harus kerja lebih keras agar nilai-nilai luhur bisa menjadi perilaku seluruh rakyat Indonesia,’’ lanjutnya.

Di sisi lain, Zulkifli mengaku bersyukur dan mengapresiasi langkah pemerintah membentuk Lembaga Pemantapan Pancasila. ‘’Semoga sosialisasi dan pemasyarakatan nilai-nilai luhur akan lebih intens,’’ katanya.

Hadir dalam pelantikan anggota baru itu Wakil Ketua MPR Mahyudin dan E.E Mangindaan serta Sesjen MPR Ma’ruf Cahyono. (kmb4)

Jakarta (Bali Post) Komisi VII DPR-RI menilai ada keganjilan dan pelanggaran undang-undang terkait izin ekspor PT Freeport Indonesia (PTFI) yang baru dikeluarkan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral pada 17 Februari 2017.

Pasalnya, permintaan baru diajukan pada 16 Februari 2017. ‘’Saya khawatir ada permainan antara pemerintah dengan PTFI dan PTFI secara diam-diam telah memproduksi besar-besaran dan siap ekspor,’’ kata anggota Komisi VII DPR-RI Mukhtar Tompo di Gedung DPR, Jakarta, Senin (20/3) kemarin.

Menurutnya, tanpa menafikan kesigapan Kementerian ESDM, ia curiga ada yang bermain di balik ‘’rekomendasi ekspres’’ tersebut, sebab surat pengajuan ekspor pada 16 Februari , sedangkan rekomendasi ekspornya tanggal 17 Februari 2017.

Menurut Mukhtar, pada 16 Februari PTFI mengeluarkan surat permohonan izin ekspor kepada Meneg ESDM c.q. Dirjen Minerba.

Surat tersebut diteken oleh Direktur dan Executif Vice Presiden PT Freeport Indonesia Clementino Lamury, dan Executive Vice President Chief Financial Robert Schroeder.

Surat berisi penegasan bahwa dasar hukum ekspor tersebut adalah Kontrak Karya yang diteken pada 30 Desember 1991 yaitu memberi hak bagi PTFI untuk mengekspor

tanpa pembatasan, dan dengan kewajibankewajiban hanya untuk melaporkan serta mematuhi ketentuan-ketentuan nonmoneter dari peraturan perundang-undangan mengenai ekspor.

Itu artinya, kata Mukhtar, PTFI telah melakukan pelanggaran. Merujuk pada UU Minerba pasal 170 pemegang KK adalah wajib melakukan pemurnian mineral dalam waktu 5 tahun, sejak UU itu diterbitkan atau paling lambat 2014. ‘’Jadi, terbitnya surat rekomendasi akspor itu menunjukkan pemerintah kembali melakukan pelanggaran UU Minerba,’’ jelasnya.

Ia juga mempersoalkan pelanggaran atas rekomendasi Komisi VII DPR tanggal 7 Desember 2016 yang meminta Dirjen Mineral dan Batu Bara (Minerba) bersikap tegas terhadap PTFI terkait realisasi pembangunan pabrik pengolahan dan pemurnian konsentrat (smelter), dan tidak memberikan rekomendasi izin ekspor kepada PTFI setelah tanggal 12 Januari 2017. ‘’Jika PTFI tidak melaksanakan komitmen pembangunan pengolahan dan permurnian atau pembangunan smelter tersebut,’’ tegasnya. Karena banyaknya persoalan tersebut, Mukhtar menegatakan, Komisi VII DPR-RI akan memanggil Meneg ESDM dan Dirjen Minerba serta pihak-pihak yang terlibat dalam pemberian izin ekspor konsentrat PTFI tersebut. (kmb4)

DPR Persoalkan Rekomendasi Freeport

Rawan Longsor Dari Hal. 1

Menurut Sudarma, potensi pasir untuk bahan bangunan memang lebih banyak terdapat pada ketinggian di atas 500 meter. Namun, perlu juga dilihat dari segi topografi karena ketinggian di atas 500 meter umumnya sangat rawan untuk longsor. Artinya, kegiatan penambangan memang tidak mungkin dilakukan pada ketinggian di atas itu. ‘’Itu kan struktur tanah berpasir, mudah sekali (longsor - red) dan apalagi itu pertambangan tidak berizin.

Apakah penambangan liar, penambangan rakyat, ataukah penambangan pribadi, dan sebagainya. Kalau sudah tidak mempunyai izin berarti kan kaidah-kaidah penambangan yang benar itu tidak diikuti,’’ paparnya.

Sudarma menambahkan, perambahan daerah hulu juga akan membuat daerah

tangkapan hujan dan kawasan konservasi menjadi semakin terbatas. Aktivitas galian C juga menyisakan quarry atau lubang-lubang yang bisa menjadi sarang nyamuk di musim hujan. Hal ini tentu saja dapat membahayakan kesehatan masyarakat. ‘’Quarry itu harus ditutupi dengan tanah (reklamasi - red).

Kalau dulu ada dana reklamasi, semacam dana titipan yang diberikan oleh investor kepada pemda. Manakala investor itu tidak melakukan kegiatan reklamasi, maka jaminan reklamasi inilah yang dimanfaatkan oleh pemda untuk melakukan pengurukan,’’ jelasnya.

Bila investor memenuhi kewajiban menguruk bekas galian C, lanjut Sudarma, maka dana penambangan itu bisa ditarik lagi oleh investor.

Pada intinya, setiap investor atau pengusaha yang melakukan kegiatan galian C harus mengikuti kaidah-kaidah

penambangan yang benar.

Penambangan yang sudah berizin pun harus dipantau dan diawasi pemerintah. ‘’Penambangan yang berizin saja tidak dikontrol oleh pemerintah, kan ini payah. Apalagi penambangan liar, dan lebih lagi kalau itu menyalahi perda di atas 500 meter,’’ imbuhnya.

Menurut Sudarma, Perda Kabupaten Karangasem Nomor 17 Tahun 2012 itu harus ditinjau kembali. Namun bukan soal batas ketinggian galian C. Melainkan terkait potensi yang bisa ditambang, mekanisme penambangan yang benar, dan apa yang bisa dilakukan setelah penambangan dengan dana reklamasi. ‘’Ya… harus ditinjau lagi, di mana daerah-daerah itu yang bisa ditambang. Kalau tidak, Karangasem bisa hancur nanti, sebab itu sudah masuk ke tengah hutan penambangan pasirnya,’’ tandasnya. (kmb32)

Berikan Saran Dari Hal. 1

Bapak tidak berpendapat lain, terlampir surat Penyampaian Informasi Jumlah Pajak yang Tidak atau Kurang Dibayar atau yang Seharusnya Tidak Dikembalikan untuk mendapat persetujuan.

Terdakwa dalam kasus ini adalah Country Director PT EK Prima Ekspor (EKP) Ramapanicker Rajamohanan Nair yang memberikan suap sebesar 148.500 dolar AS (Rp 1,98 miliar) dari komitmen Rp 6 miliar untuk Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kakanwil DJP) Jakarta Khusus Muhammad Haniv dan Handang Soekarno.

Handang mengaku hanya memberikan saran kepada Rajamohanan terkait masalah pajaknya dan tidak melakukan apa-apa terkait

hal itu. ‘’Saya belum melakukan apa-apa untuk Pak Mohan dan hanya memberikan saran mengenai mekanisme pengajuan surat pembatalan Surat Tagihan Pajak (SPT),’’ kata Handang.

Dalam dakwaan disebutkan tujuan pemberian suap itu adalah untuk melancarkan terkait pengajuan pengembalian kelebihan pembayaran pajak (restitusi) periode Januari 2012 - Desember 2014 dengan jumlah Rp 3,53 miliar, Surat Tagihan Pajak Pajak Pertambahan Nilai (STP PPN), Penolakan Pengampunan Pajak (tax amnesty), Pencabutan Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (PKP) dan Pemeriksaan Bukti Permulaan (Bukper) pada KPP PMA Enam Kalibata dan Kantor Kanwil Ditjen Pajak (DJP) Jakarta Khusus. (ant)

Selasa, 21 Maret 2017 05:52 Mars Indonesia Raya 05:54 Mars Bali Jagadhita 05:56 Lagu Ngastitiang Bali 06:00 Puja Trisandya 06:05 Dharma Wacana

Pesraman Pemangku &

Serati (2)

06:35 Seputar Bali Pagi 07:05 Bali Channel 07:35 Kartun

Yudha Kanda(2) 08:00 Education On Bali TV 08:35 Bali Channel Tourist TV 09:05 Halo Kamtibmas

10:05 Lejel Home Shopping 11:05 Bali Channel Tourist TV 11:30 Serial: Buddha 12:05 Dharma Wacana

Pesraman Pemangku &

Serati (3) 12:30 Berita Siang

13:00 Klip Bali 13:30 Lejel Homeshopping 14:00 Klip Bali 14:30 Lila Cita Sanggar Taman Suci (1) 15:30 Bali Channel Tourist TV 16:05 Dialog Interaktif

Pemulihan Jiwa 17.05 Dunia Pendidikan Monarch Candidasa 17.30 Klip Anak 18:00 Puja Trisandya 18:05 Seputar Bali 19:00 Giliran Anda

19:30 Orti Bali 20:00 Dialog Interaktif Pemulihan Jiwa 21:00 Serial Buddha 21.35 Taksu Seniman Pembuat Topeng 22:00 Berita dan Bincang Terkini

22:05 Lila Cita

Drama Gong

Wijaya Kusuma (2) 23:00 Lila Cita Calonarang Negari Klungkung (2)

Guru Drona Panggil Hadir Senjata Brahma

Disusun: Kisari Mohan Ganguli Diterjemahkan: I Ketut Arinta

(Edisi Empat Ratus Enam Puluh Empat) Rishi Vyasa : (Bharata) setara dengan Veda. Ini adalah suci dan agung.

Bharata menganugerahkan kemasyhuran dan kesejahteraan. Karena itu, seseorang harus mempelajari dan mendengarkan dengan perhatian penuh.

GURU Drona melepaskan panah-panah terbaiknya untuk membantai keluarga Panchala.

Putra Rishi Bharadwaja yang sangat terkenal itu melepaskan senjatanya ke semua sisi. Serangan gencar Drona membuat ketakutan para ksatria pembela Pandava. Setelah melihat penyembelihan besar-besaran terhadap kuda-kuda, manusia. Para ksatria pendukung Pandava, oh baginda, menjadi tanpa harapan akan kemenangan.

Mereka mulai saling berkata satu dengan lainnya. ‘’Itu tidaklah terbukti Drona. Prajurit yang paham senjata-senjata paling sakti itu menghabiskan kita semua seperti sebuah kebakaran besar dan hebat melahap setumpuk jerami pada musim semi. Tidak ada seorang pun yang mampu melihatnya. Paham jalan-jalan moralitas, sesungguhnya Arjuna dirinya sepadan dengan Guru Drona. Tetapi Arjuna ngotot tidak akan bertarung dengan gurunya itu.’’

Setelah menyaksikan putraputra Kunti itu disengsarakan panah-panah sakti Guru Drona dan dilanda ketakutan. Kesava, yang

dilengkapi kecerdasan tinggi, setia kepada kemakmuran lalu menyapa Arjuna, ‘’Yang utama dari semua pemanah ini tidak mampu dikalahkan dengan kekuatan.

Benar-benar dewa-dewa dengan Indra itu sendiri di depan mereka kalah melawan Drona. Ketika dia menaruh senjata-senjatanya menjadi dibantai. Tinggalkan di samping itu kebajikan kalian putra-putra Pandu. Pakailah sekarang sesuatu cara mendapatkan kemenangan, sehingga Guru Drona dengan kereta keemasannya tidak bisa membantai kita semua. Sepenuhnya aku pikir Drona demi putranya Aswatthaman beliau akan berhenti bertarung. Biarlah orang bersuara khusus mengatakan kepadanya bahwa Aswatthaman telah terbantai pada pertempuran.’’

Nasihat ini, oh raja, tidak disetujui putra ketiga Kunti, Dhananjaya. Yang lain-lainnya menyetujui itu. Tetapi Prabu Yudhishthira menerimanya itu dengan sangat kesulitan. Kemudian Bhima yang berlengan perkasa itu, oh raja, membantai dengan sebuah gada penghancur musuh gajah yang sangat besar

dan mengerikan itu juga bernama Aswatthaman. Gajah Aswatthaman itu ditunggangi sendiri ksatria Indravarman, pemimpin orang-orang Malava. Setelah mendekati Guru Drona saat itu dengan bualannya, Bhimasena mulai berseru dengan kerasnya, ‘’Aswatthaman telah terbantai.’’

Gajah yang bernama Aswatthaman telah terbantai, Bhima mengucapkan terbantainya Aswatthaman. Dengan menyimpan fakta kebenaran di dalam hatinya, dia mengatakan apa yang tidak benar.

Setelah mendengar kata-kata sangat tidak menyenangkan dari Bhima itu dan membayangkan hal itu, anggota-anggota tubuh Drona kelihatannya buyar. Tampak seperti pasir-pasir dalam air.

Tetapi Drona mengingat kembali keberanian putranya. Drona segera sampai pada anggapan berita itu bohong belaka.

Setelah mendengar tentang pembantaian putranya, Guru Drona tidak menjadi patah semangat. Sungguh, segera mendapatkan kesadarannya kembali.

Dia menjadi terhibur, setelah mengingat putranya itu tidak

mampu ditahan musuh-musuh.

Drona kembali menyerbu menuju cucu Prishata itu dan berkeinginan membantai pahlawan. Dia ingin ditahbiskan sebagai pembantainya. Dia menutupinya dengan seribu batang panah tajam. Panah itu dilengkapi bulu-bulu burung kanka.

Kemudian sebanyak dua puluh ribu orang prajurit kereta Panchala yang energinya besar menutupinya. Ketika dia sedang melanglang pada pertempuran itu dengan panah-panah mer-

eka. Diselubungi panah-panah sempurna, para ksatria Pandava tidak bisa melihat lagi prajurit kereta hebat saat itu menyerupai matahari, yang ditutupi awanawan di musim hujan. Dipenuhi kemarahan dan ingin merancang kehancuran orang-orang Panchala yang pemberani itu. Prajurit kereta perkasa, penghangus musuh-musuh Guru Drona itu menghilangkan seluruh panah orang-orang Panchala itu. Kemudian memanggil hadir senjata Brahma. (bersambung)

Sloka 12.20

Ye tu dharmamritam idam yathoktam paryupasate sraddadhana mat-parama bhaktas te ‘tiva me priyah Mereka yang benar-benar memuja dharma – hukum kenenaran – yang abadi ini, seperti yang diajarkan ini, dan penuh dengan iman, mempercayai-Ku sebagai Yang Maha Agung dan Suci. Mereka, para pemuja-Ku, adalah yang Kukasihi.

16 Pages

57 Number 9th Year

Price: Rp

L O N A A T I E R N I N T

3.000,-

st.co.id e-mail: info_ibp@balipo t.com. rnationalbalipos

om. http://epaper.inte

L O N A A T I E R N I N T

online: http://www.intern

Tuesday,

asylum process CANADA-U.S.

LAND

/ 0

/0 3 3

ENTRY POINT OF LAND BORDER)

ENTRY POINT OF (AIRPORT/SEAPORT)

21, 2017

OFFICE INLAND REFUGEE (IRCC OFFICE)

(CANADA-U.S. ILLEGAL CROSSING

BORDER AT LAND

" /0 3

COUNTRY SAFE THIRD ACT EXEMPTIONS* , -

AND QUESTIONINGCHECKS BACKGROUND

1

!!

OF TRANSFERBORDER TO CUSTODY AGENCY SERVICES

NO

YES

SCREENING

4

2

" 2

+

+

such a makes Disney latest - This is what the studioâ&#x20AC;&#x2122;s way and the Beast,â&#x20AC;? waltzed its LOS ANGELES classic, . â&#x20AC;&#x153;Beauty setting powerhouseupdate of a cartoon this weekend, the debut live action and solidifying $170 million the ďŹ lm to a towering for a March opening player in that dominant a new record status as the can match the streakmultia series of company Mouse Houseâ&#x20AC;&#x2122;s thanks to Pixar, Marvel, No other enjoying, of business. currently that put the likes Disney is Kingdom. billion acquisitions in its Magic of Disneyâ&#x20AC;&#x2122;s another partto hit screens. and LucasFilm represents

which the Beastâ&#x20AC;? tale adaptation â&#x20AC;&#x153;Beauty and Itâ&#x20AC;&#x2122;s the latest fairy â&#x20AC;&#x153;Alice in Wonderland,â&#x20AC;? milinclude with its $543.5 branded strategy. lucrative group â&#x20AC;&#x153;Cinderellaâ&#x20AC;? which racked Others in the billion worldwide,â&#x20AC;&#x153;The Jungle Book,â&#x20AC;? Remakes of $1 run. picked up haul, and last yearâ&#x20AC;&#x2122;s commits ďŹ nishing its lion global $966.6 million after in the works, as Disneyproperties up a mighty â&#x20AC;&#x153;Mulanâ&#x20AC;? are already bulk of its animated the and â&#x20AC;&#x153;Dumboâ&#x20AC;? live action spin on be out of luck). a girl in France to putting Planetâ&#x20AC;? may Belle, a bookish who helps a follows (Fans of â&#x20AC;&#x153;Treasure Emma Watson, break out fairy tale ďŹ lm veteran The latest Abbeyâ&#x20AC;? fame) Harry Potter of â&#x20AC;&#x153;Downton thatâ&#x20AC;&#x2122;s left the Beastâ&#x20AC;&#x2122;s played by and the (Dan Stevens lifts a curse tortured BeastIn the process she household items. â&#x20AC;&#x153;Beautythe 1991 of his shell. by talking the elements that madeplot intact, with the basic retaining kingdom populated muck about Bill Condon kept and Beastâ&#x20AC;? didnâ&#x20AC;&#x2122;t Director All those Belleâ&#x20AC;&#x2122;s backstory, ďŹ lm so beloved.out a bit more ofOur Guestâ&#x20AC;? and â&#x20AC;&#x153;Belle.â&#x20AC;? come cheap. while ďŹ&#x201A;eshingthat includes â&#x20AC;&#x153;Be chatty cutlery donâ&#x20AC;&#x2122;t budget. It and million $160 a soundtrack numbers sales are musical carries a hefty after ticket satisfy elaborate the Beastâ&#x20AC;? manyfold up to â&#x20AC;&#x153;Beauty and that money back wear are whipped of princess (rtr) should make new lines tallied and of Belle lovers. new generations

Canadaâ&#x20AC;&#x2122;s

"

) , 3

. 5

BORDER

s ashes Record ut the Beastâ&#x20AC;&#x2122; Sm â&#x20AC;&#x2DC;Beauty and ering $170 Million Deb With Tow Tuesday, March

ationalbalipost.c

2017 March 21,

FILE CLAIM

NOT ELIGIBLE

+

2

2

2

2

'#

2

+ 2

IRB APPROVES

IRB REJECTS

CLAIM

CLAIM APPEAL***

APPEAL SUCCESSFUL

REFUGEE

e Muschi/File

in a live-action as The Beast

adaptation

AP

of the

â&#x20AC;&#x2DC;mentally ashian West heist Kim Kard for rape during preppedâ&#x20AC;&#x2122;

toward him. pulled her held to her legs and but had a gun raped, bed, grabbed up West says She says she wasnâ&#x20AC;&#x2122;t picked her while â&#x20AC;&#x201D; Kim Kardashian head. be raped says the menmaking off with herself to jewelry heist herKardashian West LOS ANGELES before preppedâ&#x20AC;? in a bathtub during a Paris she â&#x20AC;&#x153;mentally and put her at gunpoint that she â&#x20AC;&#x153;learned on Sunbeing held the incidentâ&#x20AC;&#x153;Keeping jewelry.said on Twitter Sunday the experience. with last year.

She West discussed lessonsâ&#x20AC;? through in connection the E! networkâ&#x20AC;&#x2122;s Kardashian some valuablehave been charged episode of day nightâ&#x20AC;&#x2122;s Kardashians.â&#x20AC;?

Ten people police uniforms Up with the two robbers wearing One of the the case. (ap) last October. was in She says hotel room mouth while she her entered her robbers duct-taped

You

onal can ďŹ nd Internati

Scret 10 Malaika Sari Kuta Jl. Bakung 11 Snack Shack Lokal Jl. Pantai Kuta 12 Warung Club Tanduk 1 Kuta Beach the Coffe Bear Jl. Camplung 13 Cokro Cafee Kuta Sari Kuta 2 Wen Dys Hotel Jl. Bakung 14 T.J.Bar Paradiso Bali 3 Seminyak Legian Kuta Jl. Padma 15 J & N Kebab Resort&Spa 23 4 Ramayana Bar 16 Goanna Legian Resort&Spa Jl. Doble Six/Werkudara No. 51 5 The Lokha Emtertaiment 17 Batu Jimbar Jl. D.Tamblingan Sanur Live Sport Cafee 6 66 Corner No.126 A 18 Ramayana Grill 140 Jl. D.Tamblingan 7 Leghawa Jl. D.Tamblingan dan Restoran 8 Retno Barr 9 Elkomedor

No. 106 Dps Jl. Raya Puputan No 148 Mandala Renon Renon Kopi Made Jl. Raya Niti 148 Sanur 28 Manan Mandala No. Jl. D.Tamblingan Sanur 29 Dimsum Jl. Raya Niti Yamin No.18 Jl. Mohamad Jl. D.Tamblingan Sanur 30 Furama No.88 Renon Subah Renon Jl. Merdeka Jl. D.Tamblingan Sanur 31 Warung Denpasar khas Gilimanuk Wuruk 184 Jl. Hayam Jl. D.Tamblingan Sanur 32 Ayam Betutu Jl. D.Tamblingan 33 Bali Bakery 17 DKerobokan Jl.Petitenget 17E Kerobokan Jl.Petitenget Klod 17C Kerobokan Klod Jl.Petitenget 9 Kerobokan Jl.Petitenget

Bali Post

Cafee 19 Smirnof No 68 Jl. D.Poso 20 Legwa Hotel No. 50D Cafee Jl. D.Poso 21 Nu Laser No. 39 Book Jl. D.Poso 22 Ganesa Sanur Jl. D.Poso 23 All For Daiving Sanur Jl. D.Poso 24 Barocca Sanur Jl. D.Poso 25 Lantern Sanur Jl. D.Poso 26 Shearlock Sanur 27 Cafe Degan Jl. D.Tamblingan Jl. D.Tamblingan

at:

STATUS

DEPORTATION

Almost half of Canadians want illegal border crossers deported - Reuters poll

4

*

Photo

al ns want illeg l pol of Canadia Almost half rs deported - Reuters sse border cro

they REUTERS/Christinn ofďŹ cer after 2017.

Police (RCMP) March 6, Mounted Canada Royal Canadian d, Quebec, met by a into Hemmingfor Turkey is to be from illegally leading that claimed border A group the U.S.-Canada crossed

Disney via

Stevens shows Dan

by Disney Beast.â&#x20AC;? released and the This imageclassic â&#x20AC;&#x153;Beauty animated

APPEAL DENIED

refugee status.where let them seek United States, elect-

* "

1 )

+

" 0 %# #& %#$(

disapproved.

41 percent faces no immediate in and go Trudeau next elections are not want to come said since the world who right channels,â&#x20AC;? ofďŹ ce declined of a threat, as did the through the elected leader that until 2019. Trudeauâ&#x20AC;&#x2122;s on the poll, Party.

Greg Janzen, to comment border municipality

the crossConservative was In the of Canadians of border opposition Crowley, head of Donald Trump to boost Manitoba Nearly half President Brian Lee urier Institute public has seen hundreds pissing most promise TTAWA - crossing into Canada of how ed partly on his percent of adults ers. â&#x20AC;&#x153;Thatâ&#x20AC;&#x2122;s whatâ&#x20AC;&#x2122;s , Manitoba/O illegally guys are jumping Macdonald-La 50 said the number disapprove as WINNIPEG people who are the deporta- people off. Thesesaid. according deportations, policy think-tank, could spike similar number â&#x20AC;&#x153;increasing accord- the border,â&#x20AC;? he want to deport States, and a is handling the inďŹ&#x201A;ux, Canadians of illegal migrants and â&#x20AC;&#x153;if people supported poll percent of of illegal immigrants,â&#x20AC;? from the United Justin Trudeau released on Monday.

Forty-six would have no effect the weather warms, thereâ&#x20AC;&#x2122;s a large on the tion to a separate Reuters/Ipsos same said it convinced illegal immiduring the Prime Minister s opinion poll feel the inďŹ&#x201A;ux a ing in, and critics ac- become ďŹ&#x201A;ow of while 41 percent very be allowedsay the migrants pose that was conducted less safe, to a Reuters/Ipso uncontrolled will be a United States. by on safety, four out

Canada that in the minority, border right, who interviewed would make for the govgrants, I think security risk. to be just as week A signiďŹ cant dissaid the Illegal migrants said they had cording to the poll.much more wel- serious political issue appeared immigraâ&#x20AC;&#x153;less potential authorities Canada are and Canadians of 10 respondents, Canadian being lax. illegal make Canada in the United â&#x20AC;&#x153;Refugees Reuters in have gone ernment.â&#x20AC;? are neighbors, been living legally the potential concerned about crossers could for asylum comed when we 6 as a coun- miss the idea they American to page was Liberal who and had applied to Canada selected them ourselves safe,â&#x20AC;? underlining tion as theirto the poll, which Continued for Trudeauâ&#x20AC;&#x2122;s to refugees 8-9. States But they had ďŹ&#x201A;ed up in political risk Dench, according between March there. also be heard try, as opposed being caught us,â&#x20AC;? said Janet News can government. at Global ďŹ&#x201A;ow of hundreds conducted of Canadians for fear of crackdown. have chosendirector of Canadian in â&#x20AC;&#x153;Bali Imageâ&#x20AC;? from 9.30 The increasing s of African and Some 48 percent â&#x20AC;&#x153;increasing Trumpâ&#x20AC;&#x2122;s immigration 96.5 executive Refugees. the Radio FM supported living in am. Listen of asylum-seeker origin from said they of people Council for polled, 46 percent until 10.00Radio FM at graphics on WARMING WEATHER Middle Easternin recent months the deportation io.

Of those how Trudeau was to Global poll issue in Canada illegally.â&#x20AC;? (For ali.listen2myrad United States at http:// immigration POSES RISKsupport for deporting disagreed withsituation, 37 percent a contentious http://globalfmb the video streaming has become strongest http:// did not asylum process, /2nyY8CJ) In the poll, com or live li.com and about crossers wasdo not have handlingwhile 17 percent Ipsos li. bipartisan Canada. the border speciďŹ cally radioglobalfmbanel/global-fm-ba who been broad legal im- see http://tmsnrt.rs agreed, a separate of There has When asked crossings from the among men, adults people who are know. In January, of Canaustream.tv/chan high levels - 48 degree, levels that 59 percent while support forfor decades in Canada. the recent border a college poll found the same number with higher of Trudeau, migration has come under pres- United States, Canada should â&#x20AC;&#x153;send older and those approved in the dians But Trudeauthe ďŹ&#x201A;ow of the illegal percent - said back to the U.S.â&#x20AC;? of income. many people about so over are Canada migrants sure said these â&#x20AC;&#x153;There He is questioned in parlia- Another 36 percent migrantsâ&#x20AC;? and migrants. he appears these left, it every timeopponents on the s to should â&#x20AC;&#x153;accept ment, frommore asylum-seeker who want

balipost (158rb Like) http://facebook.com/balipost

Selasa Kliwon, 21 Maret 2017

@balipostcom (4.812 Follower) http://twitter.com/balipostcom

iklan@balipost.co.id redaksi@balipost.com

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764, (0361) 233801 Facsimile: 227418

â&#x20AC;?Beauty and Beastâ&#x20AC;?

Taklukkan â&#x20AC;?Kongâ&#x20AC;?

Live action terbaru Disney â&#x20AC;&#x153;Beauty and the Beastâ&#x20AC;? menjulang pada debutnya dengan pendapatan 170 juta dolar AS akhir pekan ini. Film ini membuat rekor baru untuk debut film pada Maret dan semakin memperkuat posisi perusahaan dalam bisnis film.

Bali Post/win

COKELAT BALI - Pengunjung Exhibition Interfood melihat cokelat Bali yang berasal dari Bukit Gumbrih, Jembrana.

Cokelat Bali Siapa yang menyangka cokelat yang sangat terkenal di Jerman dan Prancis berasal dari Bukit Gumbrih, Jembrana, Bali. Fakta ini diungkapkan Gede Ngurah Oka Perdana, yang merupakan kepala pemasaran produk olahan cokelat Bali.

Oka yang hadir dalam sebagai peserta Exhibition Interfood yang diselenggarakan pada 16-18 Maret 2017 di Nusa Dua Convention Center (NDCC) ini mengutarakan sudah banyak perusahaan di Eropa yang menggunakan cokelat asal Bali.

Produk petani kakao berlabel ChoJaensan ini mengusung cokelat siap pakai organik, single-origin, dan fair-trade. â&#x20AC;&#x153;Beberapa chef dan pakar industri pangan lain datang ke stan kami untuk mencoba taste dari cokelat asli Bali ini. Mereka memberikan respons yang sangat positif dan beberapa memuji karakteristik rasa cokelat asli Bali yang cenderung asam,â&#x20AC;? demikian penuturan Oka. â&#x20AC;&#x153;Bali itu unik, tidak saja budaya dan alamnya namun potensinya juga unik,â&#x20AC;? katanya.

Sayangnya di Horeca, terutama di Bali, masih menggunakan cokelat compound yang notabene bukan cokelat asli. â&#x20AC;&#x153;Campurannya sudah banyak, kimianya juga banyak,â&#x20AC;? ujarnya.

Ia mengatakan, saat ini pihaknya masih menjajakan produk kakao massa untuk bahan pastry, baking, dan sauce. â&#x20AC;&#x153;Beberapa penggelut industri telah bersedia menggunakan produk kami,â&#x20AC;? katanya. (win)

â&#x20AC;&#x153;Beauty and the Beastâ&#x20AC;? adalah bagian lain dari strategi Disney.

Film ini adalah adaptasi dongeng yang menghentak layar lebar.

Dongeng adaptasi lainnya termasuk â&#x20AC;&#x153;Alice in Wonderlandâ&#x20AC;? yang meraup 1 miliar dolar AS secara global, â&#x20AC;&#x153;Cinderellaâ&#x20AC;? dengan 543,5 juta dolar AS secara global dan â&#x20AC;&#x153;The Jungle Bookâ&#x20AC;? yang mengeduk 966,6 juta dolar AS setelah penayangannya.

Sementara itu, â&#x20AC;&#x153;Dumboâ&#x20AC;? dan â&#x20AC;&#x153;Mulanâ&#x20AC;? sedang dalam pengerjaan di mana Disney berkomitmen membuat live action untuk sebagian besar film-film animasinya.

Dongeng tersebut menceritakan Belle, seorang gadis kutu buku di Prancis yang dimainkan oleh bintang film â&#x20AC;&#x153;Harry Potterâ&#x20AC;?

Emma Watson, yang membantu monster buruk rupa (Dan Stevens â&#x20AC;&#x153;Downtown Abbeyâ&#x20AC;?) memecahkan kutukan.

Dalam prosesnya, dia tinggal di kerajaan Beast yang dihuni barang-barang rumah tangga yang dapat berbicara. â&#x20AC;&#x153;Beauty and the Beastâ&#x20AC;? tidak merusak unsur-unsur yang sangat disukai dalam film animasinya yang dibuat pada 1991. Sutradara Bill Condon

menjaga alur utama, sambil mengeluarkan sedikit kisah masa lalu Belle, dan mempertahankan soundtrack seperti â&#x20AC;&#x153;Be Our Guestâ&#x20AC;? dan â&#x20AC;&#x153;Belleâ&#x20AC;?.

Hal-hal musikal itu tidak datang dengan murah. â&#x20AC;&#x153;Beauty and the Beastâ&#x20AC;? membawa anggaran yang lumayan, 160 juta dolar AS sehingga film itu diharapkan dapat mengembalikan uang yang berlipat ganda setelah penjualan tiket dan pakaian princess yang diluncurkan untuk memuaskan generasi baru pecinta Belle.

Kebanyakan studio besar menjauhi

â&#x20AC;&#x153;Beuaty and the Beastâ&#x20AC;?. Satusatunya rilis baru adalah â&#x20AC;&#x153;The Belko Experimentâ&#x20AC;? yang debut dengan 4,1 juta dolar AS, yang disebut cukup sukses untuk film seperti itu.

Film itu hadir dengan strategi distribusi yang unik. â&#x20AC;&#x153;The Belko Experimentâ&#x20AC;? diputar di 1.341 lokasi, sekitar sepertiga dari jumlah bioskop untuk studio besar.

Bioskop-bioskop tersebut dipilih karena dikenal dengan penggemar film horor.

Orion, label MGM, mendukung film tersebut

dan mendistribusikannya dengan BH Tilt. Label tersebut diawasi oleh produser Blumhouse yang memproduseri â&#x20AC;&#x153;The Purgeâ&#x20AC;? dan â&#x20AC;&#x153;Insidiousâ&#x20AC;?. â&#x20AC;&#x153;The Belko Experimentâ&#x20AC;? menceritakan sejumlah karyawan perusahaan Amerika yang terkunci di sebuah kantor di Bogoto, Colombia. Mereka diperintahkan oleh sebuah suara interkom untuk membunuh satu sama lain.

Dengan penjualan â&#x20AC;&#x153;Beauty and the Beastâ&#x20AC;? yang mendominasi penjualan tiket, juara pekan lalu â&#x20AC;&#x153;Kong: Skull Islandâ&#x20AC;?, turun 53 persen menjadi 28,8 juta dolar AS, yang membuat film itu harus puas dengan pendapatan 110,1 juta dolar AS. Warner Bros. dan Legendary Entertainment

Bali Post/ap

KARAKTER BARU - Foto yang dirilis oleh Sesame Workshop ini memperlihatkan Julia, boneka karakter baru dari Sesame Street.

â&#x20AC;?Sesame Streetâ&#x20AC;?

Angkat Tema Autisme

ADEGAN - Salah satu adegan di film â&#x20AC;&#x153;Beauty and Beastâ&#x20AC;?.

Bali Post/ap

Sesame Street kerap bereksperimen dengan cara-cara baru mengajarkan anak mengenai isu sosial sejak diluncurkan hampir 50 tahun lalu. Kini mereka mengambil tantangan baru dengan mengangkat permasalahan autisme.

Program televisi anak tersebut memperkenalkan satu tokoh baru, sebuah boneka bernama Julia yang menderita autisme, kata kreator acara itu dalam siaran â&#x20AC;&#x153;60 Minutesâ&#x20AC;? produksi CBS News, seperti dilansir dari AFP. Diagnosis autisme terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir hingga mencapai level â&#x20AC;&#x153;satu dari 68 anakâ&#x20AC;? di Amerika Serikat, menurut Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit.

Namun, menggarap topik tersebut untuk anak-anak bukanlah hal yang mudah. â&#x20AC;&#x153;Pertanyaan besar yang muncul di awal adalah, â&#x20AC;&#x153;Bagaimana kami melakukannya? Bagaimana kita membahas tentang autisme?â&#x20AC;? kata penulis Sesame Street, Christine Ferraro dalam acara â&#x20AC;&#x153;60 Minutesâ&#x20AC;?. â&#x20AC;&#x153;Ini sulit karena autisme bukan hanya menyangkut satu

Brown Sugar

Gabung di Label Glenn Fredly Tahun 90â&#x20AC;&#x2122;an panggung musik belum lengkap jika Brown Sugar belum hadir!

Brown Sugar adalah band yang terdiri dari 8 personel (5 player dan 3 vokalis) terdiri dari Bowo, Leo, Arief, Yoyok, Adiel, Yandi, Ronny, dan Ipunk. Lewat ramuan musik soul dan R&B yang mereka usung, menjadikan Brown Sugar salah satu magnet utama kafe, klub serta pensi di Jakarta dan Bandung.

Vokalis Arief sempat berkarier di grup Tofu dan merilis karya solo lewat nama Joeniar Arief, sementara vokalis Bowo membentuk Soulmate. Namun, Brown Sugar selalu menjadi rumah bagi mereka.

Memasuki tahun perjalanan ke-18 untuk pertama kalinya Brown Sugar merilis sebuah lagu yang berjudul â&#x20AC;&#x153;Masih Kurasakanâ&#x20AC;? yang diciptakan

oleh Bowo, Leo, Yoyok, Arief dan diproduseri oleh Ajier Effendy dan Brown Sugar. â&#x20AC;&#x153;Masih Kurasakanâ&#x20AC;? didistribusikan oleh label rekaman #MusikBagus milik Glenn Fredly dan dapat didengarkan melalui beragam format digital mulai 1 Februari 2017.

Kehadiran single â&#x20AC;&#x153;Masih Kurasakanâ&#x20AC;? harapannya dapat menjalin kembali cerita Brown Sugar yang sempat tertunda dengan para penggemarnya dan diharapkan mampu menjadi obat penawar rindu sekaligus menjawab rasa penasaran dan pertanyaan seperti apa kika Brown Sugar merilis lagu sendiri.

Lagu â&#x20AC;&#x153;Masih Kurasakanâ&#x20AC;? diciptakan pada awal tahun 2000 dan sempat direkam sebatas demo tape saja. Setahun terakhir, Brown Sugar mampu

bekerja sama untuk membuat remake dari film â&#x20AC;&#x153;King Kongâ&#x20AC;? tersebut. â&#x20AC;&#x153;Loganâ&#x20AC;? produksi Fox berada di posisi ketiga dengan 17,5 juta dolar AS dan membawa film superhero tersebut dengan total 184 dolar AS. Film thriller â&#x20AC;&#x153;Get Outâ&#x20AC;? milik Universal dan Blumhouse berada pada posisi keempat dengan 13,2 juta dolar AS yang membawa total pendapatan 133,1 juta dolar AS. Dengan anggaran 4,5 juta dolar AS, film ini menjadi salah satu film paling menguntungkan tahun ini. â&#x20AC;&#x153;The Shackâ&#x20AC;? menutup posisi lima besar dengan 6,1 juta dolar AS dan menghasilkan pendapatan lebih dari 42,6 juta dolar AS, demikian Reuters. (ant)

Brown Sugar merampungkan produksi lagu di jalur yang sama dengan formula penyuguhan yang segar, dinamis dengan balutan sound masa kini. Untuk mencapai hasil produksi optimal, mastering lagu ini dilakukan di Abbey

Road Studio, Inggris.

Dalam perjalanan bermusik mereka Brown Sugar tampil berulang-kali di berbagai acara. Mereka aktif mengiringi banyak musisi ternama seperti Glenn Fredly, Rio Febrian, dan

Bali Post/ist

Dewi Sandra. Brown Sugar juga telah membuka konser artis mancanegara seperti Modjo, Brian McKnight dan juga Boyz II Men. Beberapa nama yang lagunya kerap mereka bawakan di panggung. (pik)

perkara, karena setiap orang yang menderita autisme berbeda-beda,â&#x20AC;? ujarnya.

Episode tersebut memperkenalkan Julia yang ditampilkan dalam beberapa skenario umum yang mudah dipahami.

Ketika Big Bird diperkenalkan kepada Julia, dia mengabaikannya, dan ketika sekelompok anak-anak memutuskan bermain bersama-sama, Julia sangat bersemangat hingga dia mulai melompat kegirangan. â&#x20AC;&#x153;Itulah tipikal anak-anak yang menderita autisme,â&#x20AC;? ujar Ferraro.

Namun, situasinya berubah menjadi permainan yang di dalamnya semua anak melompat mengelilingi Julia. â&#x20AC;&#x153;Jadi itu adalah sebuah cara yang sangat mudah untuk menunjukkan bahwa dengan sedikit pengaturan, mereka bisa berkenalan dengannya dengan cara yang dia terima,â&#x20AC;? kata Ferraro.

Untuk karakter lain, acara itu melakukan penelitian intensif, termasuk berkonsultasi dengan para pendidik dan psikolog anak guna memahami cara terbaik untuk menormalkan autisme bagi anak-anak nonautis. â&#x20AC;&#x153;Penting bagi anak-anak tanpa autisme untuk melihat bagaimana rupa autisme itu,â&#x20AC;? kata dalang Julia, Stacey Gordon. (ant)