Edisi 26 Juli 2017 | Balipost.com

20 HALAMAN

NOMOR 324 TAHUN KE 69

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id

terbit sejak 16 agustus 1948 perintis: k. nadha HARGA LANGGANAN Rp 90.000 ECERAN Rp 4.000

balipost (158rb Like) http://facebook.com/balipost

Pengemban Pengamal Pancasila

rabu paing, 26 juli 2017

@balipostcom (4.812rb Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 233801, 225764 Faksimile: 227418

Penelitian BNPT

Satu Persen Masyarakat Terlibat Aksi Radikalisme Malang (Bali Post) – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menyatakan masyarakat harus sadar dan paham terhadap perlunya untuk melawan radikalisme, termasuk yang disebarkan lewat media sosial atau dunia maya. Direktur Pencegahan BNPT Brigjen Pol. Hamli di Malang, Jawa Timur, Selasa (25/7) kemarin, mengemukakan pelibatan masyarakat dalam memerangi radikalisme, termasuk yang ada di dunia maya menjadi penting agar mereka paham dan mengerti bahwa kontraradikalisme itu harus terus digiatkan. ‘’Penyadaran sikap dan pemahaman pentingnya antiradikalisme ini harus melibatkan masyarakat dari berbagai kalangan, termasuk anak-anak muda yang ahli di bidang teknologi informasi (TI) guna memerangi berita-berita atau unggahan yang bersifat negatif,’’ ujar Hamli di sela Pelatihan Duta Damai Dunia Maya

di Malang.

Berdasarkan hasil penelitian dilakukan BNPT bekerja sama dengan sejumlah pihak, lanjutnya, 72 persen masyarakat di Tanah Air merupakan masyarakat yang antiradikalisme, namun masyarakat tersebut bersikap toleran pasif yang seharusnya toleran aktif. Sementara itu, dalam hasil penelitian itu juga disebutkan rakyat yang terlibat dalam aksi radikalisme tak lebih dari 1 persen, 7,7 persen mau radikalisme dan 0,4 persen sudah melakukan radikalisme. Data tersebut bersumber dari hasil penelitian ilmiah kerja sama BNPT dengan sejumlah lembaga peleliti terpercaya.

Meski demikian, Hamli menekankan perlunya kewaspadaan terhadap paham radikalisme sekecil apa pun. ‘’Semua elemen patut mawas diri dan waspada terhadap radikalisme,’’ kata Hamli.

Hal. 19 Berita Negatif

Bali post/ant

BERBINCANG - Presiden Joko Widodo berbincang dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla sebelum memimpin rapat terbatas tentang perkembangan implementasi program pengentasan kemiskinan, Selasa (25/7) kemarin.

Jokowi Soroti Tiga Program Entaskan Kemiskinan

Jakarta (Bali Post) –

Tiga program pengentasan kemiskinan; stabilitas harga, program subsidi dan dana desa, serta bantuan social, disoroti Presiden Joko Widodo. ‘’Saya ingin memberikan catatan beberapa hal, pertama saya minta agar stabilitas harga kebutuhan pokok betul kita jaga bersama. Begitu pula dengan kebijakan yang mendorong kenaikan harga kebutuhan pokok harus betul-betul dikalkulasi matang,’’ kata Presiden saat membuka rapat terbatas (ratas) di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (25/7) kemarin. Ratas tersebut membahas mengenai program-program pengentasan kemiskinan.

Bali Post/ant

ISIS - Demo tolak ISIS yang digelar beberapa hari lalu di Jakarta.

Kata dia, bila harga bahan pokok naik, artinya juga garis kemiskinan akan naik dan artinya biaya hidup penduduk miskin akan naik. Ini akan membuat kenaikan pendapatan penduduk miskin, baik petani maupun buruh bangunan tidak berarti.

Program kedua adalah programprogram di kementerian termasuk program di Kementerian

Gerindra Galang Poros Baru untuk 2019

Jakarta (Bali Post) Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan partainya mulai menggalang poros kekuatan baru untuk menghadapi pemilu serentak 2019. Pascapengesahan presidential threshold 20 persen perolehan suara sah atau 25 persen perolehan kursi DPR-RI RUU Penyelenggaraan Pemilu, mengharuskan semua partai untuk menggalang koalisi untuk memenuhi ketentuan tersebut.

Pendekatan sudah dilakukan dengan sejumlah partai yang selama ini terjalin baik yaitu PKS dan Demokrat. Poros koalisi baru yang digalang Gerindra diperkirakan untuk merancang strategi menghadapi PDI Perjuangan yang diyakini akan mengusung kembali Presiden Joko Widodo untuk kembali memimpin di periode berikutnya. ‘’Kalau Gerindra kan hitungannya, jika berkoalisi dengan PKS cukup. Gerindra dengan PAN cukup. Gerindra dengan Demokrat apalagi. Kalau berempat berkoalisi lebih kuat lagi,’’ kata Fadli Zon di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (25/7) kemarin.

Fadli yang juga Wakil Ketua DPR-RI mengatakan partainya mulai melakukan penggalangan kekuatan untuk persiapan Pemilu 2019 sejak sekarang.

Hal. 19 Empat Partai

Pertanian, Kementerian Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDTT). ‘’Kedua, saya minta agar program-program kementerian terutama pertanian, UMKM, dan penyaluran dana desa betul-betul bisa menjangkau 40 persen penduduk lapisan terbawah, artinya

program kementerian harus fokus peningkatan pendapatan dan daya beli mayoritas rumah tangga miskin yang bekerja di sektor pertanian maupun informal,’’ tambah Presiden.

Presiden ingin agar program subsidi yang dialokasikan dari Kementerian Pertanian bisa tepat sasaran serta mampu menaikkan nilai tukar petani. ‘’Kita telah

mengalokasikan dana desa tiga tahun yang lalu Rp 20 triliun, tahun lalu Rp 47 triliun dan tahun ini Rp 60 triliun. Ini juga harus berdampak dalam menyejahterakan masyarakat yang kurang mampu,’’ ungkap Presiden. Program ketiga adalah program bantuan sosial.

Hal. 19 Beban Hidup

Pastikan Tetap di Madrid

Madrid – Mengakhiri spekulasi tentang masa depannya selama beberapa pekan terakhir, Cristiano Ronaldo mengatakan kepada surat kabar Spanyol bahwa dia akan tetap merumput di Real Madrid untuk merebut lebih banyak medali perak. ‘’Untuk memenangkan trofi penting bersama klub saya dan penghargaan pribadi musim lalu sangat brilian, rasanya menyenangkan untuk melakukan hal itu lagi,’’ ujar Ronaldo kepada harian olahraga Marca pada Selasa (25/7) kemarin dalam sebuah wawancara dari Shanghai seperti dilansir AFP. Pernyataan Ronaldo untuk tetap di Bernabeu untuk musim mendatang disampaikan meski rumor kepergiannya yang muncul bulan lalu di surat kabar Portugal, O Globo. Laporan tersebut muncul setelah pesepak bola itu mengungkapkan dirinya merasa diabaikan oleh klubnya karena kasusnya dengan otoritas pajak Spanyol.

Ronaldo (32) telah dipanggil untuk menghadap hakim di dekat Madrid pada 31 Juli untuk menjawab empat tuduhan menghindari pajak senilai 14,7 juta euro (sekitar Rp 228,1 miliar). Pemenang Ballon d’Or empat kali itu memprotes bahwa dia tidak bersalah di surat kabar O Globo, yang menyebutkan bahwa dia telah mengancam akan meninggalkan Real karena penyelidikan tersebut.

Sejak memperpanjang kontraknya pada November lalu sampai 2021, Ronaldo menjadi bintang olahraga dengan bayaran tertinggi di dunia pada 20162017, sebesar 93 juta dolar Amerika (sekitar Rp 1,23 triliun), menurut majalah Forbes. (ant) Cristiano Ronaldo

Chairman Azerbaijan Inam Karimov Kunjungi Graha Sewaka Dharma

Bangga pada Wali Kota Rai Mantra, Wujudkan Pelayanan Dalam Satu Sistem

BERDISKUSI - Wali Kota Denpasar I.B. Rai Dharmawijaya Mantra bersama Chairman of the State Agency of Public Service and Social Innovations under the President of the Republic of Azerbaijan Inam Karimov berdiskusi peningkatan inovasi pelayanan publik pada kunjungan Selasa (25/7) kemarin di Graha Sewaka Dharma, Lumintang.

GRAHA Sewaka Dharma sebagai pusat pelayanan publik Pemkot Denpasar yang menjadikan seluruh pelayanan publik dalam satu gedung pelayanan.

Di-launching pada 20 Februari 2013, gedung yang ditempati lima Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Denpasar, serta ruang kontrol Damamaya Denpasar Cyber Monitor telah menjadi salah satu percontohan pelayanan publik tingkat Nasional.

Inovasi pelayanan publik Wali Kota I.B. Rai Dharmawijaya Mantra dan Wakil Wali Kota I GN Jaya Negara ini mendapat kunjungan dari pemerintah pusat, kabupaten/ kota di Bali, hingga internasional.

Pada Selasa (25/7) kemarin Graha Sewaka Dharma dikunjungi Chairman of the State Agency of Public Service and Social Innovations under the President of the Republic of

Azerbaijan Inam Karimov bersama Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB) Diah Natalisa didampingi Asdep Perumusan Kebijakan dan Pengelolaan Sistem Informasi Pelayanan Publik PAN RB Muhamad Imanuddin. Kehadiran Inam Karimov disambut Wali Kota I.B. Rai Dharmawijaya Mantra yang langsung mengunjungi 12 konter pelayanan publik di Graha Sewaka Dharma. Kunjungan diakhiri di Damamaya Denpasar Cyber Monitor yang sekaligus dilakukan diskusi peningkatan pelayanan publik antara Inam Karimov dan Wali Kota Rai Mantra.

Inam Karimov mengaku bangga dengan Wali Kota Rai Mantra bersama seluruh jajaran yang telah mewujudkan pelayanan publik dalam satu sistem. Di samping

itu keamanan dan kesejahteraan masyarakat Denpasar dilakukan dalam satu sistem Smart City di Damamaya Denpasar Cyber Monitor. Hal ini juga sebagai kesamaan inovasi antara Denpasar dan Azerbaijan dalam pelayanan publik melalui satu sistem pelayanan. ‘’Kita memiliki keunggulan yang sama, serta keunggulan yang didapat dari Denpasar akan kita aplikasikan di negara kami yang nantinya dapat kita lakukan kerja sama dalam satu sistem pelayanan publik,’’ ujar Inam Karimov didampingi Direktor of the State Agency of Public Service and Social Innovations under the President of the Republic of Azerbaija Elnur Humbatov.

Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PAN RB Diah Natalisa mengatakan, Denpasar dipilih sebagai tempat kunjungan

dari pelaksanaan kerja sama pelayanan publik antara Azerbaijan dan Indonesia. Hal ini tak terlepas dari penerapan pelayanan publik di Kota Denpasar telah berjalan dengan baik, sehingga dari kunjungan ini dapat lebih memperkaya konsep-konsep penerapan pelayanan publik di seluruh Indonesia. ‘’Azerbaijan sebagai negara yang telah mendapatkan penghargaan pelayanan publik oleh PBB, sehingga langkah kerja sama dilakukan dalam memperkaya prosesi pelayanan publik di Indonesia,’’ ujarnya.

Sementara itu, Wali Kota Rai Mantra mengucapkan terima kasih atas kunjungan Ketua Pelayanan Publik Azerbaijan Inam Karimov dan dari PAN RB di Graha Sewaka Dharma Lumintang.

Hal. 19 Kepadatan Penduduk

denpasar

2

Rabu Paing, 26 Juli 2017

figur

Bali Post/dok

Jangan Takut Ormas

KAPOLDA Bali Irjen Pol. Dr. Petrus R. Golose terus-menerus melakukan upaya pendekatan dengan masyarakat, termasuk pengaman adat guna menciptakan kondisi Bali yang aman dan tertib. Didampingi Wakapolda Bali Brigjen Pol. Drs. I Gede Alit Widana dan seluruh pejabat utama Polda Bali serta Kapolres se-Bali, Kapolda Golose melakukan tatap muka dengan perwakilan pecalang seluruh Bali di Gedung Lembah Pujian, Denpasar, Selasa (25/7) kemarin.

Kegiatan ini juga dihadiri Majelis Utama Desa Pakraman Provinsi Bali. Pada kesempatan itu, Kapolda Petrus R. Golose mengatakan, pecalang sebagai perangkat yang mengemban misi fungsi kepolisian. Yakni pengamanan adat dan lingkungan wilayah adatnya.

“Dalam menjalankan tugasnya, pecalang diharapkan dapat bersinergi dengan pihak kepolisian untuk menjaga keamanan. Termasuk mampu memberikan informasi sekecil apa pun kepada kepolisian untuk mengantisipasi adanya potensi gangguan keamanan karena pecalang mengetahui secara langsung situasi wilayah binaannya,” ujarnya. Dalam pelaksanaan pengamanan, katanya mengingatkan, pecalang tidak diizinkan main hakim sendiri.

Namun harus tetap berkoordinasi dengan pihak kepolisian. “Dalam melaksanakan pengamanan jangan takut dengan ormas atau organized crime yang ada di Bali. Jika masih ada poster-poster tentang ormas, segera laporkan. Akan segera kita turunkan karena dapat merusak kearifan lokal,” tegasnya. Ia berpendapat, keberadaan poster ormas dapat merusak keasrian Bali yang luar biasa. “Jadi, mari kita bersama-sama menjaga keamanan dan keasrian Bali yang kita cintai. Saya tidak mau rakyat Bali ditakut-takuti oleh anggota ormas. Jika ada pecalang menemukan anggota ormas yang melakukan pungutan liar, segera dilaporkan karena saya lebih cinta dengan rakyat Bali,” tegasnya. (asa)

Kasus Kapal Ikan Dalam Pemberkasan

Denpasar (Bali Post) Pascadilakukam penahanan tiga tersangka dalam kasus dugaan korupsi yang berbeda, penyidik Kejati Bali bukannya tinggal diam. Namun petugas justru memperdalam barang bukti untuk selanjutnya akan dilakukan pemberkasan.

Khusus untuk kasus dugaan korupsi pengadaan kapal ikan yang tersangkanya berjumlah sebelas orang, tim penyidik saat ini sedang melakukan pemberkasan. “Untuk kasus pengadaan kapal ikan sedang dilakukan pemberkasan dan selanjutnya dilakukan pelimpahan,” ujar salah seorang petugas Kejati Bali, Selasa (25/7) kemarin.

Sementara itu, Kasipenkum dan Humas Kejati Bali Edwin Beslar mengatakan tim penyidik masih terus memperdalam kasus tersebut, khususnya Tahura yang tersangkanya mensertifikatkan tanah negara. Sebagai bukti, tim kemarin melakukan penyitaan berkas akta jual beli (AJB) yang berlokasi di tiga kantor notaris. Yakni Ibu Nurhayati, Notaris I Putu Candra dan Notaris Jefrey. Tim penyidik di bawah komando Hary Soetopo menyita sejumlah dokumen dalam bentuk lembaran yang kemudian disita dan dibawa ke Kejati Bali.

Selanjutnya pihak kejaksaan bakal memasang pelang di objek yang menjadi sengketa tersebut.

Sebelumnya, Aspidsus Polin O Sitanggang bersama Edwin Beslar mengatakan bahwa yang menjadi objek dalam kasus Tahura di Suwung, Denpasar Selatan itu lahan yang luasnya mencapai 835 meter persegi. Dari angka itu, 712 meter persegi di antaranya adalah tanah tahura. Dalam kasus ini, kejaksaan telah menetapkan dua orang tersangka dan seorang sudah ditahan yakni berinisial IWS. IWS dijadikan tersangka atas pengajuan sertifikat hak milik (SHM) yang berasal dari tanah konversi Kelurahan Sesetan ke BPN Kota Denpasar. “Tersangka mengajukan dokumen kepemilikan tanah yang dimohonkan, seolah-olah tanah tersebut adalah milik tersangka,” ujarnya. (kmb37)

Bali Post/eka

DIMUSNAHKAN - Petugas Labfor Polri memeriksa keaslian barang bukti ekstasi di BNNP Bali, Selasa (25/7) kemarin. Barang bukti ekstasi sebanyak 9.595 butir dari tersangka Stevani dan Sukron itu akhirnya dimusnahkan.

BNNP Musnahkan 9.595 Butir Ekstasi

Denpasar (Bali Post) Setelah kejaksaan memusnahkan barang bukti kiloan narkoba yang sudah mempunyai kekuatan hukum tetap, Selasa (25/7) kemarin giliran Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali melakukan hal yang

sama. Bertempat di kantor setempat, setidaknya ada 9.595 butir atau 2.524,39 gram pil ekstasi yang dimusnahkan.

Menurut Kabid Berantas BNNP Bali AKBP Ketut Arta, barang bukti itu didapat dari Sukron Wardana per

Denpasar (Bali Post) -

Saat ini masyarakat Indonesia banyak yang terpengaruh terhadap media sosial (medsos) dan kabar yang belum pasti kebenarannya. Di medsos, berbagai postingan atau kegiatan yang berbau SARA, pornografi, hoax dan sebagainya mewarnai timeline media sosial.

Sosial media baik twitter, facebook, instagram maupun youtube dan media messenger lainnya seperti line dan whatsapp berpotensi menyebarkan konten-konten negatif. Oleh karena itu, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Pemprov Bali menggelar pelatihan media sosial bagi pelajar dan sarasehan netizen, Selasa (25/7) kemarin.

Sekretariat Revolusi Mental Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Harod Novandi mengatakan, kegiatan ini merupakan inisiasi Kemenko PMK untuk mengajak pelajar dan netizen memanfaatkan media sosial secara positif sebagai implementasi dari ajakan perubahan Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM). “Pelajar harus bijak menggunakan medsos, yakni Berita ini bisa dikomentari pada acara Citra Bali Radio Global FM FM 96,5 Pukul 08.00 - 09.30 wita.

Hubungi telepon 0361-7400391

digunakan untuk hal-hal yang positif seperti dalam rangkaian kegiatan revolusi mental. Mereka juga diharapkan bisa menggunakan medsos untuk mempromosikan usaha dan sharing kegiatan positif yang bermakna bagi masyarakat,” ujarnya.

Harod Novandi menambahkan, ada lima gerakan dalam revolusi mental yaitu gerakan Indonesia melayani, bersih, tertib, mandiri dan bersatu.

Sasarannya adalah pelajar, baik SMA, SMK dan Madrasah.

Sasaran yang lain adalah mahasiswa, blogger, netizen dan pegiat medsos di Provinsi Bali.

Dikatakan, kegiatan ini ber-

langsung di 34 provinsi di Indonesia. Para peserta diberikan pemahaman mengenai revolusi mental, literasi digital dan penggunaan media sosial yang bijak. “Kemenko PMK sampai saat ini bekerja sama dengan Kemkominfo karena penyebaran hoax dan materi konten negatif itu sulit di kendalikan.

Kita menghindari hal-hal yang bersifat pemblokiran dan sebagainya melalui edukasi kepada masyarakat melalui pelajar dan bagaimana mempraktikkan hal itu,” jelasnya.

Harod Novandi menambahkan, pihaknya memberikan tentang basis pelatihan

: www.radioglobalfmbali.com : info@radioglobalfmbali.com

trending topic, mem-viralkannya dan berpengaruh di masyarakat. (kmb42)

Bali Post/kmb42

PELATIHAN - Suasana pelatihan media sosial bagi kalangan pelajar yang digelar Kemenko (PMK), Kemkominfo dan Pemprov Bali, Selasa (25/7) kemarin.

Kasus Pembunuhan Oknum TNI Tinggal Tunggu Sidang

Denpasar (Bali Post) Pernyataan Kasipidum Kejari Denpasar I Ketut Maha Agung yang menyatakan segera merampungkan dakwaan dan melimpahkan kasus pembunuhan oknum TNI ini ke pengadilan, bukan isapan jempol semata. Sehari pascaditerimanya pelimpahan tahap II dari penyidik Polresta Denpasar, lembaga yang dipimpim

Erna Normawati Widodo Putri ini sudah melimpahkan berkas tersangka anak di bawah umur tersebut ke PN Denpasar, Selasa (25/7) kemarin. Dengan begitu, tim jaksa tinggal nungggu jadwal persidangan dari pihak pengadilan.

Humas PN Denpasar Esthar Oktavi membenarkan sudah menerima berkas dari kejaksaan yang selanjutnya diaju-

kan ke Ketua PN (KPN) Denpasar Dr. Yanto. Dari hasil rapat kecil itu, KPN Denpasar akhirnya menunjuk tiga hakim. Yakni, Agus Waluyo sebagai ketua majelis hakim, dibantu dengan hakim anggota I Wayan Kawisada dan Made Sukereni. Kasus ini dibagi menjadi dua berkas.

Mereka yang kini sudah beralih status

menjadi terdakwa adalah DKDA dan tiga temannya, KCA, IC dan KTS. Keempat terdakwa itu kini dititipkan di Lapas Kelas II A Denpasar di Kerobokan. Sedangkan sebagai korban dalam perkara ini adalah prajurit TNI Prada Yanuar Setiawan (meninggal dunia), Muhammad Johari dan Tegar Ananta yang juga mengalami sejumlah luka. (kmb37)

Bupati Giri Prasta Paparkan Evaluasi Pembangunan Badung Semester I Tahun 2017 Tahun 2018, Badung Siap Bantu 2.000 Bedah Rumah Enam Kabupaten di Bali

081 337 032 965, (0361) 819446

web E-mail

dan selanjutnya para peserta mempraktikkannya. Seperti membuat sesuatu menjadi

Berkas Masuk Pengadilan

Bali Post/ist

Topik : PELAJAR HARUS BIJAK MEMANFAATKAN MEDSOS Sampaikan opini Anda hari ini di acara Warung Global FM 96,5

buan pil ekstasi itu, pihak BNNP akan terus berupaya mengembangkan hingga ditangkap otak dari distributor dan pencetakan barang haram tersebut. Pasalnya, kasus ini diduga melibatkan jaringan lintas pulau. (kmb37)

Pelajar Harus Bijak Memanfaatkan Medsos

MENYITA - Petugas Kejati Bali menyita AJB dari salah satu kantor notaris terkait kasus Tahura.

FM 96,5

Juni 2017 lalu. Pemusnahan barang bukti tersebut disaksikan pihak Kejaksaan Tinggi Bali, Kejaksaan Negeri Denpasar, Pengadilan Negeri Denpasar, Direktorat Reserse Polda Bali dan undangan lainnya.

Terkait dengan barang bukti ri-

MEMAPARKAN - Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta didampingi Wakil Bupati I Ketut Suiasa memaparkan evaluasi program pembangunan Kabupaten Badung Semester I Tahun 2017 di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali Renon Denpasar, Selasa (25/7) kemarin.

BUPATI Badung I Nyoman Giri Prasta didampingi Wakil Bupati I Ketut Suiasa memaparkan Evaluasi Program Pembangunan Kabupaten Badung Se-

mester I Tahun 2017 di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Renon, Denpasar, Selasa (25/7) kemarin.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Giri

Prasta memaparkan tentang program unggulan strategis Pemerintah Kabupaten Badung yang tertuang dalam Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana (PPNSB) yang terdiri dari pangan, sandang dan papan, kesehatan dan pendidikan, jaminan sosial dan ketenagakerjaan, seni, adat, agama dan budaya serta pariwisata.

Giri Prasta menekankan, sesuai dengan sila kelima Pancasila yaitu Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

Untuk itu Pemerintah Kabupaten Badung mempunyai tanggung jawab moral untuk membantu enam kabupaten di Bali seperti Buleleng, Bangli, Karangasem, Klungkung, Tabanan dan Jembrana dalam bentuk penyerahan penyisihan Pajak Hotel dan Restoran (PHR) guna mendukung kepariwisataan di sana.

“Selain pembagian PHR, Pemerintah Kabupaten Badung di tahun 2018 juga siap membantu enam kabupaten di Bali dengan 2.000 bedah rumah dengan total biaya sebesar Rp 100 miliar,” ungkap Giri Prasta yang disambut tepuk tangan peserta yang hadir.

Dana Rp 100 miliar tersebut akan

diberikan secara proporsional sesuai dengan penyumbang angka kemiskinan terbanyak. “Kami contohkan, dengan dana Rp 50 juta dilakukan bedah rumah yang dilengkapi dua kamar tidur, satu ruang tamu, ruang bebas, kamar mandi dan dapur. Ini PPNSB yang bertahap dan targetnya jelas,” imbuh Bupati Giri Prasta.

Gubernur Bali Made Mangku Pastika menyampaikan apresiasi atas apa yang disampaikan Bupati Badung, terutama kesiapan Badung membantu bedah rumah sebanyak 2.000 rumah. ”Inilah bukti riil kabupaten terkaya di Bali membantu kabupaten lainnya untuk ikut membantu dan bekerja sama menurunkan angka kemiskinan dengan meneruskan dana PHR kepada enam kabupaten. Dana ini agar lebih fokus untuk menurunkan angka kemiskinan,” tegasnya.

Rapat kerja evaluasi program pembangunan semester I tahun 2017 dibuka oleh Kepala Bappeda Provinsi Bali Putu Astawa, yang dilanjutkan dengan pemaparan program pembangunan Provinsi Bali semester I tahun 2017. (ad1961)

BADUNG

Rabu Paing, 26 Juli 2017

3

Diskominfo Susun ”Masterplan Smart City” Mangupura (Bali Post) – Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Badung mulai menyusun masterplan penerapan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk mendukung program smart city. Program ini dianggarkan pada APBD Perubahan tahun 2016 lalu.

Kepala Diskominfo Badung I Wayan Weda Dharmaja mengatakan, pihaknya telah bekerja sama dengan Unud untuk menyusun masterplan tersebut. Dalam masterplan ini tertuang konsep dan rencana pembangunan TIK dan Komunikasi Pemkab Badung. “Awal 2017, kami membentuk tim developer smart city untuk memulai pembangunan sistem smart city. Ini karena Badung termasuk dalam 25 kabupaten/kota sebagai role model penerapan smart city di Indonesia dari 100 kabupaten/kota di Indonesia,” ujar Weda Dharmaja, Selasa (25/7) kemarin.

Menurut Weda Dharmaja, pihaknya juga telah menandatangani MoU antara Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kemkominfo dengan Pemkab Badung tentang implementasi Gerakan Menuju 100 Smart City pada 22 Mei 2017. Bimtek ini dilaksanakan selama dua hari, sementara bimtek penyusunan masterplan smart city akan dilaksanakan sebanyak empat kali, yaitu pada bulan Juli, Agustus, September dan Oktober. Selanjutnya, presentasi penyampaian progress perkembangan smart city di Kemkomifo akan dilaksanakan November mendatang. “Yang dilaksanakan dalam Bimtek meliputi Bimtek penyusunan masterplan smart city, pertukaran data dan legal software menggunakam Free And Open Source Softwere (FOSS), sosialisasi dan focus group discussion “Gerakan Menuju 100 Smart City”, integrasi data antarperangkat daerah serta pelatihan UKM untuk penggunaan sistem elektronik khususnya pemasaran secara digital (UKM Go Digital - red),” jelasnya.

Di sisi lain, Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa mengatakan, berbicara tentang e-goverment tidak cukup dengan membangun sistem/aplikasi semata.

Namun juga wajib diimbangi dengan sumber daya manusia yang memadai. “Langkah yang diambil Diskominfo Badung ini sudah sangat tepat, karena dengan membangun aplikasi sesuai RPJMD Badung, sudah jelas bahwa dalam tata kelola pemerintahan Badung ke depan harus berbasis teknologi informasi,” paparnya.

Melalui smart city ini, kata Adi Arnawa, semua informasi dan kegiatan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan dari Pemkab Badung dapat diakses oleh masyarakat. Penerapan aplikasi program smart city ini juga sebagai implementasi program Presiden RI Joko Widodo. “Untuk itu, ke depan kita harus berpikir cerdas, cepat dan transparan,” pungkasnya. (kmb27)

Bali Post/eka

MENYIAPKAN BESI - Dua pekerja tengah menyiapkan besi untuk pembangunan gedung Kantor Kejaksaan Negeri Badung di Mengwi.

Pembangunan gedung di sebelah Terminal Mengwi ini dibiayai dari APBD Kabupaten Badung Tahun Anggaran 2017, dengan nilai sekitar Rp 29 miliar lebih.

Awasi Peredaran Beras Oplosan, Diskoperindag Terjunkan Tim Mangupura (Bali Post) –

Peredaran beras oplosan di pasaran mendapat atensi Pemkab Badung. Melalui Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Badung, pemkab setempat telah menerjukan tim untuk mengawasi peredaran beras oplosan dengan merek Ayam Jago dan Maknyuss.

Bali Post/kmb23

MENYAMPAIKAN - Ketua Umum Kadin Bali A.A. Alit Wiraputra (tengah) bersama jajaran menyampaikan paparan saat bertemu dengan GM AP I Bandara Ngurah Rai, Selasa (25/7) kemarin.

UMKM di Bali Diharapkan Bisa Masuk Bandara

Mangupura (Bali Post) Guna mempererat jalinan kerja sama dengan Angkasa Pura I Bandara Ngurah Rai, jajaran Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Bali melakukan silaturahmi bersama General Manager Angkasa Pura (AP) I Bandara Ngurah Rai, Selasa (25/7) kemarin. Dalam kunjungan silaturahmi tersebut, Ketua Umum Kadin Bali A.A. Alit Wiraputra menyampaikan harapan kepada pihak AP I agar terlibat aktif memberdayakan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Bali dengan memberikan akses kepada pelaku UMKM untuk bisa masuk ke Bandara Ngurah Rai. Ditemui usai pertemuan, A.A. Alit Wiraputra mengatakan, pertemuan ini sebagai upaya untuk memberikan kesempatan kepada pengusaha UMKM di Bali agar bisa memamerkan produknya di lingkungan Bandara Ngurah Rai. Dikatakan, saat ini UMKM di bawah Kadin yang sudah terdata dari seluruh kabupaten/kota se-Bali sebanyak 1.500. Dari jumlah itu, tentu tidak semuanya bisa ditampung di bandara. “Nantinya akan digilir selama enam bulan sekali dengan produk lain. Dengan begitu, para pelaku UMKM mendapat kesempatan secara merata,” ujarnya.

Alit Wiraputra menambahkan, pihak Bandara Ngurah Rai saat ini sudah mempersiapkan UMKM untuk bisa berkiprah di bandara. Hal itu tentu menjadi angin segar bagi pengusaha lokal terutama para pelaku UMKM. “Mereka akan bisa masuk ke lingkungan bandara,” katanya.

Alit Wiraputra menegaskan, pihaknya mendukung langkah AP I agar ke depan bisa lebih berkembang. Seperti diketahui, Bandara ini memang sangat dibutuhkan karena merupakan pintu masuk dan pintu keluar Bali yang sangat potensial. Oleh karena itu, kegiatan pengembangan di lingkungan bandara harus didukung. Ia mengatakan, rencana pengembangan bandara yang sudah dirancang selama ini, tentu sangat logis dan sangat bagus. Sehingga daya tampung bandara diharapkan akan bisa bertambah.

“Setiap kegiatan untuk membangun perkembangan di lingkungan AP I ini. Kadin sangat mendukung karena tidak hanya untuk kepentingan masyarakat Bali, tapi juga kepentingan dunia usaha di Bali,” tegasnya.

Sementara itu, General Manager Bandara l Gusti Ngurah Rai Yanus Suprayogi menyampaikan terima kasih kepada pihak Kadin atas jalinan kerja sama tersebut.

Diharapkan, jalinan kerja sama ini bisa ditingkatkan secara terus menerus. Dengan begitu, bandara bisa tepat guna untuk masyarakat.

Menurut Yanus Suprayogi, dukungan pihak AP I terhadap pengusaha khusunya UMKM memang terus dilakukan. Selain melalui penyaluran dana program kemitraan, pihak AP I juga memberikan ruang kepada pelaku UMKM untuk memamerkan produknya di lingkungan Bandara Ngurah Rai. Selain itu, pelaku UMKM juga sering diundang untuk mengikuti pameran di luar negeri. “Tentu yang disertakan dalam pameran adalah produk UMKM yang memang sudah mendapat pengakuan dan layak untuk dipamerkan,” ujarnya. (kmb23)

Dikonfirmasi Selasa (25/7) kemarin, Kepala Diskoperindag Badung I Ketut Karpiana mengaku akan melakukan penyitaan jika ditemukan adanya beras oplosan yang beredar di masyarakat. “Kami sudah turunkan tim untuk mengawasi peredaran beras oplosan itu. Untuk sementara kami belum menerima lapo-

ran dari pengawas lapangan terkait keberadaan produk itu,” ujarnya.

Pejabat asal Cemagi, Kuta Utara ini tidak menampik jika beragam jenis beras premium beredar di pasaran, khususnya di pasar tradisional. Beras jenis premium yang beredar dominan berasal dari Jawa Timur. “Ada juga

beras tanpa label yang memang dari petani kita, selain beras premium seperti beras Putri Sejati. Meski belum ditemukan, kami akan terus melakukan pengawasan di setiap kecamatan,” katanya.

Selain mengawasi pasar tradisional, kata Karpiana, pihaknya juga mengaku melakukan pengawasan di se-

jumlah pasar modern. “Pasar modern juga diawasi. Namun kami mengharapkan peran serta pedagang sembako untuk turut mengawasi (peredaran beras oplosan – red), sehingga masalah ini dapat ditanggulangi,” ujarnya.

Dihubungi terpisah, Ketua Komisi IV DPRD Badung AAN Ketut Agus Nadi Putra meminta Diskoperindag Badung bersama stakeholder terkait terus-menerus melakukan pemantauan pasar, toko modern dan lainnya. “Ini perlu atensi khusus. Sebelum ke-

bablasan harus di atensi terlebih dahulu,” ujarnya.

Politisi Golkar ini juga meminta dinas terkait mengecek peredaran beras di Badung, baik dari distributor, agen dan juga pengecer guna mengantisipasi peredaran beras oplosan. “Kalau para wisatawan itu sampai mengkonsumsi beras oplosan, tentu ini bisa merusak citra pariwisata. Ini adalah persoalan yang sangat serius untuk ditangani. Jangan sampai beras oplosan seperti itu masuk ke Badung,” tegasnya. (kmb27)

Giri Prasta Serahkan Bantuan Hibah ke Pura Taman Mesir Aseman dan Warga Bendesa Gerih BUPATI Badung I Nyoman Giri Prasta, Senin (24/7) menyerahkan bantuan dana hibah kepada Pura Taman Mesir, Banjar Aseman, Desa Abiansemal dan Warga Bendesa Gerih, Abiansemal. Untuk Pura Taman Mesir, Bupati Giri Prasta menyerahkan hibah sebesar Rp 2,1 miliar, bertempat di Pura Taman Mesir dan Warga Bendesa Gerih sebesar Rp 700 juta di Wantilan Desa Adat Gerih, Abiansemal.

Penyerahan dana hibah disaksikan utusan Klian Warga Bendesa Adat Gerih se-Kabupaten Badung. Turut hadir anggota DPRD Badung I Wayan Ponda Wirawan, Kabag Humas Setda Badung I Putu Ngurah Thomas Yuniarta, Camat Abiansemal I Gusti Ngurah Surya Jaya, Muspika Kecamatan Abian-

semal dan Perbekel Abiansemal serta tokoh masyarakat setempat.

Bupati Giri Prasta mengatakan, bantuan ini diberikan kepada Desa Adat Gerih khususnya kepada Warga Bendesa Gerih karena Warga Bendesa Gerih ini ada komunitas Semeton yang ada di seluruh bali. “Kami sangat bangga dengan adanya kepengurusan Bendesa Gerih yang telah mampu mempersatukan saudara-saudaranya yang ada di seluruh Bali,” katanya.

Dengan bantuan ini, Bupati Giri Prasta mengharapkan pembangunan di kawitan Bendesa Gerih berjalan dengan baik, serta dapat mempersatukan pasemetonan Warga Bendesa Gerih.

Bupati juga berkomitmen untuk mendukung semua

pembangunan masyarakat Badung, tidak hanya Warga Bendesa Gerih, namun pasemetonan warga lainnya seperti semeton Pasek, semeton Pande, semeton Wang Bang Pinatih dan semeton lainnya.

Pemkab Badung akan siap membantu. “Kami Pemkab Badung komit menuntaskan pembangunan di Kabupaten Badung, salah satunya pembangunan di bidang seni, adat, agama dan budaya,” tegasnya.

Sementara itu, I Ketut Sudiarta selaku Ketua Umum Warga Bendesa Gerih se-Bali menyampaikan terima kasih kepada Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta atas bantuan yang diberikan kepada Warga Bendesa Gerih. Bantuan ini akan digunakan untuk pembangunan di Pura Taman Bagendra Sari sebesar Rp 700 juta. “Ban-

DANA HIBAH - Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta menyerahkan bantuan dana hibah kepada Warga Bendesa Gerih, Abiansemal, Senin (24/7). tuan ini akan kami manfaatkan sebaik-baiknya untuk pembangunan pura,” jelasnya.

Lebih lanjut dikatakan, Warga Bendesa Gerih saat ini sudah ada di seluruh Bali yang berjumlah kurang lebih

2.000 KK sesuai data tahun 2016. Selaku kepengurusan baru memiliki beberapa program kerja, antara lain program parahyangan, pawongan dan palemahan. (ad1962)

Puluhan Kamar Kos Hangus Terbakar Mangupura (Bali Post) Sebanyak 70 kamar kos berupa bedeng di Jalan Bypass Ngurah Rai, Gang Mekar Sari, Mumbul hangus terbakar, Selasa (25/7) dini hari. Kejadian ini diduga dipicu oleh api yang berasal dari pembakaran sampah di dekat lokasi.

Berdasarkan penuturan Heru selaku pemilik kos, 70 kamar tersebut dihuni sekitar 100 orang penghuni. Dikatakan, sekitar pukul 03.00 Wita di sebelah lokasi yang terdapat gudang kayu, api terlihat sudah besar. “Waktu saya tiba di sini, api itu melahap gudang kayu yang ada di sebelah selatan deretan kamar kos-kosan,” tuturnya.

Menurut Heru, di gudang itu tidak ada aktivitas apaapa setiap harinya, selain tempat penyimpanan kayu untuk usaha mebel. “Kebetulan di dekat gudang itu ada tempat sampah,” ujarnya.

Terkait penyebab kebakaran, Heru mengaku tidak

mau berspekulasi dan berprasangka buruk. Ia mengaku menyerahkan penanganan

kasus tersebut kepada pihak kepolisian. “Saya sudah melakukan BAP di Polsek

Kuta Selatan. Biarkan polisi yang menyelidiki. Apakah kebakaran ini diakibatkan oleh

Bali Post/kmb23

TERBAKAR - Kondisi puluhan kamar kos di Jalan By-pass Ngurah Rai, Gang Mekar Sari, Mumbul yang hangus terbakar, Selasa (25/7) dini hari kemarin.

korsleting listrik atau ada penyebab lain, saya tak mau menduga-duga,” katanya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Pemadam Kebakaran Kabupaten Badung I Wayan Wirya mengatakan, kebakaran yang menghanguskan kos-kosan itu diduga akibat human error. Pihaknya menduga ada warga yang membakar sampah di pojok dekat dengan gudang kayu tersebut.

Sementara bangunan koskosan itu terbuat dari triplek dan asbes, sehingga ketika terjadi kebakaran, bangunan itu mudah terbakar.

Menurut Wirya, pihaknya menurunkan sepuluh unit mobil pemadam, namun proses pemadaman sempat mengalami kendala. Hal itu akibat jalan masuk menuju lokasi sangat sempit. “Kami juga menurunkan mobil pemadam kecil untuk masuk ke dalam. Sedangkan mobil besar siaga di luar, dengan bantuan selang disambung ke dalam,” ujarnya. (kmb23)

info seremoniAL

4 A K T I V I T A S S E R E M O N I A L P R O F I L E C E R I T A S U K S E S B R A N D I N G D I S I N I

Tim Debat Stikes Bali ke NUDC Tingkat Nasional

BERPRESTASI - Ketua YP2LPK Bali Ida Bagus Arka bersama I Gede Putu Darma Suyasa dan staf berfoto bersama dengan mahasiswa berprestasi di debat NUDC. TIM debat bahasa Inggris Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Bali selalu menorehkan prestasi. Tahun ini mereka sukses bersaing di tingkat Kopertis Wilayah VIII (Bali, NTB dan NTT). Dengan demikian, tim Stikes Bali berhak mewakili Kopertis VIII ke NUDC (National University Debeting Championship) tingkat Nasional.

Yang membanggakan, tim Stikes Bali yang dikirim didominasi wajah baru, yakni mahasiswa semester II. Mereka adalah Kadek Ayu Ristianti, Kadek Windy Astuti dan I Gusti Ayu Agung Inten Narapatni.

Di ajang NUDC se- Kopertis VIII, 21-22 Juli lalu, tim Stikes Bali masuk enam besar dan berhak maju ke NUDC tingkat Nasional.

Anak asuh Ns. Komang Rosa

Tri Anggaraeni, S.Kep. ini tumben ikut lomba langsung menjadi juara. Kadek Ayu Ristianti adalah mahasiswa semester VIII S-1 Keperawatan dan Kadek Windy Astuti meraih top ten the best speakers. Ayu Risntianti meraih ranking empat, sedangkan Windy Astuti (semester II S-1 Keperawatan) berada di peringkat enam besar. Agung Inten Narapatni juga mahasiswa semester II. Tri Anggaraeni mengatakan tim muda ini hanya dipersiapkan 10 hari, namun mampu menciptakan kejutan. Mereka mampu mengalahkan tim debutan dari PTN dan PTS yang memiliki prodi Sastra Inggris.

Menurut Ayu, kunci suksesnya adalah latihan intensif selama 12 jam lebih tiap hari karena materinya bersifat umum. Untuk bisa

tampil maksimal di UNDC tingkat Nasional di Semarang, September mendatang, mereka dilatih intensif dalam menyusun argumentasi karena kemampuan bahasa Inggrisnya sudah mantap.

Ketua YP2LPK Bali Drs. Ida Bagus Arka mengungkapkan, prestasi ini menunjukkan Stikes Bali sukses melakukan pangkaderan ala pohon pisang, yaitu selalu tumbuh tunas muda baru dan memiliki mental bertanding. Makanya ia memberi apresiasi luar biasa pada tim debat Stikes Bali karena masih muda sudah berprestasi.

Ida Bagus Arka berharap tim muda ini bisa memecahkan rekor masuk tiga besar tingkat nasional.

Yayasan akan menyiapkan bonus khusus karena sudah menjadi tradisi memberikan reward bagi yang berprestasi. Stikes Bali dan YP2LPK Bali akan terus memberi peluang bagi mahasiswa untuk berprestasi serta mengantarkannya menjadi orang terkenal, berikut orangtua, banjar, desa dan kabupatennya.

Ketua Stikes Bali I Gede Putu Darma Suyasa, S.Kp., M.Ng., Ph.D. memberi selamat kepada timnya yang sukses maju ke tingkat nasional. Ia berharap tim debat Stikes Bali tak hanya juara di wilayah regional dan nasional, tetapi juga go international.

Tahun ini Stikes Bali berada di ranking 240 dari 4.000 lebih PTN dan PTS di Indonesia. Di Kopertis VIII, Stikes Bali nomor satu dan ranking 11 nasional dari ratusan lembaga kesehatan. (ad1967)

PSDP STPBI-SPB Tahun Akademik 2017/2018

Didik Mahasiswa Baru agar Tangguh dan Disiplin

DIBUKA - Pelepasan balon dan burung menjadi tanda dibukanya Pembinaan Sikap Dasar Profesi (PSDP) STPBI-SPB Tahun Akademik 2017/2018 yang berlangsung selama satu minggu.

STPBI-SPB menggelar Pembinaan Sikap Dasar Profesi (PSDP) Tahun Akademik 2017/2018 di Lapangan KNPI, Tembau, Denpasar, Selasa (25/7) kemarin. PSDP diikuti 1.300 mahasiswa baru sebelum memulai pendidikan reguler di kampus yang bergerak di bidang hospitality dan tourism ini. STPBI-SPB bekerja sama pula dengan Tim Brimob Polda Bali untuk mendidik mahasiswa agar memiliki fisik dan mental kuat. ‘’Kami ingin mendidik mahasiswa dan mahasiswi yang betulbetul tangguh, disiplin, memiliki fisik dan mental yang kuat selama satu minggu ini,’’ ujar Ketua Sekolah Tinggi Pariwisata Bali Internasional (STPBI)-Sekolah Perhotelan Bali (SPB) I Made Sudjana, S.E., M.M., CHT., CHA. Menurut Sudjana, para mahasiswa nantinya tidak hanya diharapkan berkecimpung dalam

dunia pariwisata Bali, tetapi juga mampu berkiprah di dunia pariwisata nasional dan internasional.

Itu sebabnya fisik dan mental yang kuat ditambah disiplin menjadi poin utama untuk bisa bersaing hingga ke tingkat internasional. ‘’Kalau kita lihat di hotel atau di industri pariwisata, itu kan mereka bekerja harus memiliki fisik yang kuat. Misalnya bekerja di kitchen, front office atau restoran, terkadang harus berdiri. Mampu tidak mereka berdiri 8 jam? Ini harus dilatih,’’ jelasnya.

Di sisi lain, lanjut Sudjana, pekerja di sektor pariwisata juga harus ramah. Oleh karena itu, mahasiswa baru diberikan pula pendidikan terkait bagaimana melayani orang. Dengan demikian, mereka memiliki jiwa melayani, suka membantu dan tanggap di segala kondisi.

Sementara itu, Ketua Yayasan Dharma Widya Ulangun Dr. I

N.G. Astina M.Pd., CHT., CHA. mengatakan, PSDP pada intinya mengubah sikap mahasiswa baru yang dulunya siswa SMA/ SMK, mengingat dunia pariwisata membutuhkan kedisiplinan, keramahtamahan dan fisik yang tangguh. ‘’Selesai program ini kami harapkan ada perubahan sikap, seperti bisa mengucapkan selamat pagi, senyum, tepat waktu dan sebagainya. Yayasan tugasnya memfasilitasi, terutama dari sisi kebutuhan mereka,’’ ujarnya.

Astina mencontohkan dari segi sarana dan prasarana kuliah, sudah dibuat sesuai kebutuhan dan kondisi di industri. Fasilitas yang disiapkan minimal berbintang empat, sehingga mahasiswa nantinya tidak kaget ketika terjun langsung ke hotel yang sebenarnya. ‘’Kami juga memfasilitasi mereka untuk bisa training ke luar negeri, yaitu ke ITN (International Training Network di Amerika Serikat) selama 12 bulan, supaya memiliki pengalaman internasional dan mempunyai kompetensi yang bisa bersaing di dunia global, bukan Bali dan Indonesia saja,’’ ungkapnya.

Itu sebabnya mahasiswa juga akan dibekali pendidikan dari American Hotel & Lodging Educational Institute (AHLEI). Setelah tamat, mereka tidak dilepas begitu saja, sebab partner Yayasan, yakni PT Bali Duta Mandiri, sudah siap mencarikan pekerjaan, baik di hotel, spa maupun kapal pesiar di seluruh dunia. ‘’Ketika lulus, mereka akan mendapatkan empat ijazah/sertifikat. Ijazah dari sekolah, sertifikat kompetensi dari BNSP, sertifikat dari AHLEI dan satu lagi sertifikat training di AS (ITN),’’ tandas Astina. (ad1963)

Made Urip Tanamkan Empat Pilar Kebangsaan di Desa Timpag Langsung ’’Ngaturang Kebo’’ untuk ’’Ngusaba Desa lan Nini’’

SOSIALISASI - Anggota MPR-RI I Made Urip bersama warga Desa Pakraman Timpag usai menggelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan.

KETUA DPP PDI Perjuangan Drs. I Made Urip, M.Si. selaku anggota MPR-RI kembali turun ke tengah masyarakat untuk memberikan sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan sekaligus ngaturang kebo atau kerbau untuk Karya Ngusaba Desa lan Ngusaba Nini yang dipusatkan di Pura Puseh dan Pura Desa, Desa Pakraman Timpag, Kerambitan, Tabanan, Senin (24/7). Sosialisasi yang dihadiri anggota Fraksi PDI-P DPRD Tabanan Made Dirga, Ketua PAC PDI-P Kerambitan Ketut Arsana Yasa alias Ketut Sadam, para pemangku, krama desa dan STT dan Karang Taruna se-Desa Pakraman Timpag kembali mendatangkan narasumber I Wayan Dika Sumantra dan Ir. I Wayan Gunadi.

Pada kesempatan itu, Ketua Panitia Karya Ngusaba Desa dan Ngusaba Nini Desa Pakraman Timpag I.B. Yogiatmaja menegaskan, kedatangan Made Urip bersama

Made Dirga untuk memberikan pemahaman Empat Pilar Kebangsaan sekaligus menyerap aspirasi masyarakat Desa Timpag. ‘’Kami mengucapkan terima kasih atas penjelasan dari Pak Urip. Kami merasa bangga punya wakil rakyat pusat dan kabupaten yang mau menyerap aspirasi sekaligus mendatangi persiapan karya ngusaba serta memberikan bantuan terhadap kebutuhan masyarakat,’’ ujarnya.

Hal senada disampaikan Bendesa Pakraman Timpag drh. I Gede Made Suastawa. Ia mengakui Made Urip selalu mendukung kegiatan masyarakat, termasuk acara adat di Desa Pakraman Timpag melalui sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di tengah-tengah masyarakat. Apalagi warga dari sembilan banjar adat yang terdiri atas 738 KK ini akan menggelar Karya Agung Ngusaba Desa lan Ngusaba Nini tahun ini yang menghabiskan dana sekitar

Rp 950 juta. ‘’Kami sengaja mendatangkan Pak Made Urip bersama Pak Dirga dan Pak Adi, karena dari awal mendukung setiap kegiatan masyarakat termasuk pembangunan di Desa Pakraman Timpag,’’ ungkapnya.

Sementara itu, anggota Karang Taruna Desa Pakraman Timpag Ni Made Ayu Antika Wulandari sangat mengapresiasi wakil rakyat seperti Made Urip yang selalu menyempatkan diri hadir memberikan sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan. ‘’Kami selaku anak muda sangat butuh pemahaman Empat Pilar Kebangsaan, karena saat ini negara sedang menghadapi gerakan radikalisme yang bisa merongrong bangsa,’’ tandasnya.

Made Urip yang sudah empat periode menjabat anggota Komisi IV DPR-RI meminta seluruh masyarakat yang hadir dan sudah mendapat buku terkait Empat Pilar Kebangsaan agar membaca saat waktu luang untuk memahami negara dari dulu, sekarang dan akan datang. ‘’Kita tidak bisa lepas dari kehidupan berbangsa dan bernegara, apalagi ada tantangan akibat munculnya radikalisme dan intoleransi. Generasi muda banyak yang kurang paham Empat Pilar Kebangsaan, jadi harus dibangun mental dan karakternya agar tidak terjebak hal-hal yang radikal dan negatif seperti narkotika,’’ tandas anggota Bangar MPR-RI ini.

Pada kesempatan itu, Made Urip menyerahkan dana tali kasih bersama Made Dirga dan Adi Wiryatama sebesar Rp 48 juta serta dana punia berupa seekor kerbau. (ad1959)

Rabu Paing, 26 Juli 2017

FPOK IKIP PGRI Bali Lepas 129 Sarjana

Disiapkan Jadi Guru dan Pengusaha Olahraga

DEKAN Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK) IKIP PGRI Bali Dr. Drs. I Wayan Adnyana, M.M., M.Erg., Selasa (25/7) kemarin melepas 129 sarjana penjaskes. Yang membanggakan, tahun ini enam orang lulusannya meraih predikat cumlaude.

Acara yudisium dihadiri Rektor IKIP PGRI Bali Dr. I Made Suarta, S.H., M.Hum., Ketua Yayasan PT IKIP PGRI Bali Drs. I G.B. Artanegara, S.H., M.H., M.Pd., Sekretaris Ngurah Oka beserta PR I Drs. Pande Wayan Bawa, M.Si., PR II Drs. Dewa Putu Juwana, M.Pd. dan PR III Dr. I Wayan Citrawan, M.Si. Ketua Panitia yang juga Pembantu Dekan I FPOK Drs. Agus Dei Segu, S.H., M.Fis. mengungkapkan yudisium ke-39 ini memecahkan rekor. IPK tertinggi I diraih Ayu Esa Ari Putri (3,72), ranking II direbut Kadek Wahyu Purnayasa, Putu Gede Subagia dan Ni Wayan Jepun Intan Cahyani (3,68) serta ranking III digapai I Nengah Devi Suryani (3,66). Kebanggaan kedua, rata-rata IPK lulusan kali ini naik menjadi 3,18.

Dekan Wayan Adnyana didampingi PD II Drs. II Putu Mertayasa, M.Si., PD III Nyoman Suarjana, M.Fis., Kaprodi I Gusti Agung Cahya Pramanta, S.Pd., M.Fis., Sekretaris Santika, S.Pd., Fis., Ketua BPM I Made Bagia, M.Fis. dan Sekretaris Made Widnyana, S.Farm., M.H. menegaskan, hasil pelacakan alumni menunjukkan lulusannya tak ada yang menganggur. Hal ini disebabkan lulusannya dibekali ilmu guru olahraga dan kesehatan

YUDISIUM - Dekan FPOK IKIP PGRI Bali I Wayan Adnyana (kanan) beserta pembantu dekan saat meyudisium 129 sarjana penjaskes. serta diberikan keterampilan lain seperti kewiraushaan dan kepelatihan. Begitu lulus, mereka langsung berkreasi menciptakan lapangan kerja baru, baik sebagai guru honorer, pelatih, juri atau membuka usaha olahraga secara mandiri.

Menurutnya, semua mahasiswa juga dibekali keterampilan komputer. Kompetensi yang diberikan sesuai kurikulum berbasis kompetensi berlandaskan KKNI. Untuk itu, lulusan diminta menjadi agent of development dalam bidang pendidikan. Apalagi Bali masih banyak kekurangan guru olahraga dan kesehatan.

Soal prestasi, FPOK IKIP PGRI Bali adalah gudangnya. Di antaranya juara I Sarung Emas Tinju Nasional, juara I kejuaraan futsal se-Bali, dua medali emas dari silat dan tiga perak di atletik,

bulu tangkis dan taekwondo pada Persenasma PGRI di Palembang serta juara I putra-putri kampus dan juara II lomba Genre se-Bali.

Rektor IKIP PGRI Bali I Made Suarta membenarkan FPOK adalah prodi favorit di IKIP PGRI Bali. Di samping itu, mampu memberi kontribusi kepada daerah dan negara, seperti meraih medali emas di SEA Games dan silat dalam kejuaraan dunia. Ia menilai pas kurikulum FPOK IKIP PGRI Bali kini diperkuat dengan kewirausahaan.

Jadi, ke depan, lulusan FPOK tak hanya siap menjadi guru, namun juga menjadi pengusaha.

Ketua YPLP PT IKIP PGRI Bali I G.B. Arthanegara mengacungkan jempol FPOK mampu menerjemahkan kurikulum dengan memberikan sertifikat kompetensi sesuai keahliannya. (ad1966)

1.745 Peserta Didik Ikuti Uji Kompetensi LSP LPK Monarch Bali

KOMITMEN LPK Monarch Bali dalam rangka mendukung program pemerintah ‘’Kios Three in One’’ terimplementasi secara nyata melalui proses pelatihan, sertifikasi dan penempatan. Proses ini menjadi media evaluasi bagi proses kegiatan pendidikan dan pelatihan, sehingga tercipta inovasi program pelatihan untuk menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten.

LPK Monarch Bali yang bernaung di bawah Yayasan Widhi Sastra Nugraha berkomitmen membentuk SDM yang memiliki kompetensi di bidang pariwisata. Kegiatan sertifikasi dilaksanakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) LPK Monarch Bali, 17–20 Juli 2017. LSP LPK Monarch Bali mengadakan uji kompetensi keenam di empat tempat uji kompetensi (TUK).

Kegiatan uji kompetensi diikuti 1.745 peserta didik yang tersebar di empat TUK, yaitu TUK Monarch Dalung sebanyak 665 peserta uji, TUK Monarch Gianyar 397 peserta uji, TUK Monarch Candidasa 301 peserta uji dan TUK Monarch Singaraja 382 peserta uji.

Uji kompetensi ini merupakan bagian dari Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2012 tentang Sertifikasi Kompetensi dan Sertifikasi Usaha di bidang Pariwisata.

Calon tenaga kerja dan tenaga kerja bidang pariwisata wajib memiliki sertifikat kompetensi.

Skema yang digunakan oleh LSP LPK Monarch Bali dalam pelaksanaan uji kompetensi bagi peserta didik Monarch Bali adalah Skema

UJI KOMPETENSI - LSP LPK Monarch Bali mengadakan uji kompetensi yang diikuti 1.745 peserta didik pada 17-20 Juli 2017.

Sertifikat Level III yang dibagi atas lima bidang, yaitu Cookery, Housekeeping, Front Office, Food and Beverages Service (Waiting) dan Food and Beverages Service (Beverage).

Lembaga Sertifikasi Profesi LPK Monarch Bali yang menjembatani pelaksanaan sertifikasi kompetensi sektor pendidikan mendapatkan dukungan anggaran dari Asisten Deputi Pengembangan SDM Kepariwisataan, Deputi Bidang Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan Kementerian Pariwisata Tahun 2017.

Kegiatan uji kompetensi ini dimonitoring langsung oleh Kepala Bidang Pengembangan Kurikulum Drs. Muhammad Yusuf, M.Pd. bersama tim dari Kementerian

Pariwisata RI di tiga tempat yang berbeda, yaitu TUK Monarch Bali, TUK Monarch Gianyar dan TUK Monarch Candidasa.

Direktur LSP-LPK Monarch Bali I Nengah Yasa Adi Susanto, S.H., M.H., CHT. yang menemani tim Kementerian Pariwisata RI pada saat monitoring uji kompetensi di TUK Monarch Bali menyampaikan, sertifikasi kompetensi menjadi hal mendasar dan mutlak dalam menyikapi kebutuhan industri pariwisata yang sangat kompetitif.

Oleh karena itu, LSP-LPK Monarch Bali yang telah memiliki lisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) secara konsisten akan terus melaksanakan proses sertifikasi kepada semua lulusan LPK Monarch Bali. (ad1960)

Dalam Rangka Dies Natalis XIV

FSRD ISI Denpasar Gelar Pameran Evaluasi Hasil Karya Studi Mahasiswa DALAM rangka Dies Natalis XIV Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar pada 28 Juli 2017, Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) ISI Denpasar menggelar pameran bertema ‘’Pameran Evaluasi Hasil Karya Studi Mahasiswa FSRD ISI Denpasar’’ di Gedung Pameran Kriya Hasta Mandala, ISI Denpasar, Selasa (25/7) kemarin.

Pemeran yang dibuka langsung oleh Rektor ISI Denpasar Prof. Dr. I Gede Arya Sugiartha, S.SKar., M.Hum. ini akan berlangsung hingga 1 Agustus 2017 mendatang. Sebanyak 220 karya seni terbaik (160 dari ISI Denpasar dan 60 karya seni dari Sanggar Lukis Padmanata Denpasar) dipamerkan kali ini.

Kepala UPT Ajang Gelar ISI Denpasar Ni Ketut Yuliasih, S.ST., M.Hum. mengatakan, tujuan diselenggarakannya pameran ini untuk memotivasi dan menambah apresiasi mahasiswa agar mempunyai jiwa yang kompetitif di kelas untuk dapat menghasilkan hasil karya yang kreatif, inovatif dan benilai (berbobot). ‘’Hasil karya mahasiswa ini akan menjadi dokumen di kampus oleh lab prodi, sehingga menjadi inspirasi bagi adik-adik mahasiswa nantinya,’’ ujarnya.

Rektor ISI Denpasar Prof. Dr. I Gede Arya Sugiartha sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan pameran ini. Selain berdampak positif bagi lembaga, juga memberikan daya tarik tersendiri bagi masyarakat umum. Dengan

KUNJUNGI - Rektor ISI Denpasar Prof. Dr. I Gede Sugiartha, S.SKar., M.Hum. mengunjungi salah satu hasil karya seni pada Pameran Evaluasi Hasil Karya Studi Mahasiswa FSRD ISI Denpasar. begitu, masyarakat semakin dan jajarannya serta para dosen mengenal, mencintai dan lebih dapat melakukan evaluasi terdekat dengan ISI Denpasar serta hadap proses belajar mengajar di percaya FSRD ISI Denpasar lingkungan FSRD ISI Denpasar menjadi pilihan tempat studi bagi serta mengetahui kelebihan dan putra-putrinya. kekurangan untuk meningkatkan ‘’Dengan menunjukkan hasil kualitas FSRD ke depannya. ‘ karya yang kreatif dan berkualiSementara itu, Dekan FSRD tas akan memberikan jawaban ISI Denpasar Dra. Ni Made kepada masyarakat bahwa FSRD Rinu, M.Si. menjelaskan, karyaISI Denpasar telah mendidik karya yang dipamerkan adalah mahasiswa dengan baik dan karya mahasiswa yang kesberkualitas yang tentunya meng- eluruhannya merupakan tugas hasilkan lulusan yang berkualitas harian dan ujian akhir tahun pula. Itu artinya lulusannya akan ajaran 2016/2017. Itu adalah dipercaya untuk dapat bekerja hasil dari proses studi/pembelayang layak, bahkan dapat mencip- jaran selama dua semester yang takan lapangan pekerjaan baru,’’ meliputi seni rupa murni (seni tandasnya. lukis, patung), desain (desain Diadakannya pameran ini, se- komunikasi visula, interior, lain untuk memberikan apresiasi fashion), seni kriya (kriya kayu, sekaligus sosialisasi kepada ma- keramik), fotografi dan televisi syarakat, diharapkan pimpinan film.(ad1965)

Raih sukses dengan menginformasikan kegiatan usaha/lembaga, csr, kegiatan public relations, promosi usaha, dll hub bag iklan: 0361-225764 atau sekretariat @ balipost.com Naskah maksimum 2000karakter + foto (jpg/tiff) diterima paling lambat pkl. 17.30 wita.

DAERAH

Rabu Paing, 26 Juli 2017

Wedakarna Luncurkan Buku tentang Pura di Keraton

Kunjungi STHD Klaten, Dorong Pendirian Sekolah Hindu Se-Indonesia

SENATOR RI asal Bali Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III konsisten membina umat Hindu di luar Bali. Salah satunya dengan terus mengembangkan The Hindu Center Of Indonesia, lembaga pusat kajian Hindu yang dihadirkan hampir di seluruh Tanah Air. Ini terekam dalam kunjungan kerja Dr. Arya Wedakarna ke Sekolah Tinggi Hindu Dharma (STHD) Klaten, Jawa Tengah.

Disambut Ketua STHD Klaten Sudjiman, S.Ag., M.Si. dan civitas akademika STHD, Gusti Wedakarna meninjau keberadaan gedung serta bertemu dengan unsur rektorat, fakultas, mahasiswa dan BEM untuk menginventarisi kebutuhan umat Hindu khususnya di Klaten.

Ia berharap agar ke depan SDM Hindu di Klaten yang didominasi umat Hindu suku Jawa terus meningkat seiring meningkatnya jnana (ilmu pengetahuan). ‘’Dalam pemikiran saya, eksistensi umat Hindu di luar Bali adalah yang utama, mengingat tantangan yang dihadapi sangat besar. Inilah pentingnya tiap provinsi di Indonesia memiliki sekolah agama Hindu, baik negeri maupun swasta. Ini harus menjadi program bersama, karena eksistensi agama Hindu Nusantara lengkap dengan tradisi, budaya dan local genius bisa bertahan melalui orang-orang pintar, dan parameternya ya… harus memiliki sekolah tinggi atau setara universitas. Hindu adalah agama jnana dan yang berhak memimpin Hindu adalah orang–orang wikan, pintar, berpengetahuan dan

LUNCURKAN BUKU - Senator RI Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III (tengah) meluncurkan buku penelitian Hindu Center Jawa Tengah bersama pengurus THCI Jateng di Kampus STHD Klaten. berilmu. Ini selalu diingatkan oleh Sri Krisna, Rsi Bhisma, Rsi Drona dalam itihasa Weda, yakni Mahabharata.

Hindu itu tegas, hanya orang pintar bermoral yang bisa memimpin agama Hindu. Salah satu sumbernya adalah kampus Hindu,’’ ungkap Gusti Wedakarna.

Ia menyatakan bahagia karena hampir setiap saat diadakan upacara Sudi Wadani khususnya bagi mereka yang pindah ke agama Hindu, sehingga perlu ada efisiensi praktis dalam mengenalkan agama Hindu. ‘’Saudara– saudara umat Hindu asli Jawa harus merasa beruntung bahwa beban saudara sebagai umat Hindu tidak seberat saudara umat Hindu di Bali. Di Bali beban adat dan beban upacara sangat sulit, tapi di Jawa saudara sudah tersistem secara sederhana.

Inilah kesempatan penjenengan dan saudara semua untuk menguatkan tatwa, filosopi dan ajaran Hindu. Saya percaya benar bahwa kebangkitan Hindu justru akan lahir

di tanah Jawa, sesuai janji Sabdo Palon Nayogenggong.

Taksu Majapahit yang dititip oleh Sabdo Bali di Bali akan diambil lagi oleh leluhur.

Karena pancer Hindu Nusantara ada di Jawa, bukan di Bali. Ini penyemangat bagi kaum Hindu Jawa,’’ tuturnya.

Wedakarna juga menyatakan akan terus mendukung pembangunan sekolah Hindu di seluruh Indonesia, agar Sanathana Dharma terus tersebar di seluruh Nusantara. ‘’Saya bersama Menteri Agama RI akan mendorong lahirnya sekolah Hindu sesuai Permenag Nomor 56 Tahun 2014,’’ tegas Gusti Wedakarna.

Ia berkesempatan meluncurkan buku penelitian Hindu Jateng berjudul ‘’Pura Mandira Seta Baluwarti Kraton Surakarta’’, ‘’Pendidikan Karakter Melalui Realisasi Tri Hita Karana’’ dan ‘’Nilai Pancasila’’ karya Dra. Nukning Sri Rahayu, M.Si., Dosen STHD dan pengurus The Hindu Center Of Central Java. (ad1957)

Gubernur Pastika akan Gelar ’’Simakrama’’ dan Menginap di Desa Pedawa GUBERNUR Bali Made Mangku Pastika akan menggelar simakrama dan menginap di salah seorang penerima bedah rumah di Desa Pedawa Kacamatan Banjar Kabupaten Buleleng, Sabtu (29/7) hingga Minggu (30/7) mendatang. Informasi tersebut disampaikan Kepala Biro Humas dan Prptokol Setda Provinsi Bali I Dewa Gede Mahendra Putra, S.H., M.H. dalam siaran persnya, Selasa (25/7) kemarin.

Lebih jauh Dewa Mahendra menerangkan, agenda Gubernur Pastika selama di Desa Pedawa yang akan diawali Sabtu (29/7) dengan menggelar simakrama di Wantilan Desa Pedawa. Kegiatan ini terbuka bagi seluruh krama Bali. ‘’Bagi yang ingin menyampaikan aspirasi, baik itu berupa kritik, masukan, saran maupun persoalan lainnya, silakan datang,’’ ujarnya.

Gubernur Pastika yang didampingi pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Bali akan langsung menanggapi berbagai aspirasi yang disampaikan masyarakat. Lebih dari itu, simakrama kali ini juga akan dihadiri Bupati Buleleng dan jajarannya.

Masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam pelaksanaan simakrama diharapkan hadir pukul 08.00 Wita untuk

I Dewa Gede Mahendra Putra, S.H., M.H.

proses registrasi. Sebagaimana pelaksanaan simakrama sebelumnya, acara akan dimulai pukul 09.00 hingga pukul 12.00. Simakrama akan diakhiri Puja Trisandya dan makan siang bersama.

Masyarakat yang tidak berkesempatan hadir dalam kegiatan tersebut, dapat menyimak pelaksanaan simakrama melalui saluran Pro 1 RRI Denpasar 88,6 MHz atau menyaksikan langsung melalui live streaming di www. birohumas.baliprov.go.id.

Usai menggelar simakrama, pada hari yang sama Gubernur Pastika dijadwalkan meninjau pelaksanaan Program Bali Mandara di

Gudang Kerupuk Terbakar

Banyuwangi (Bali Post) Sebuah gudang pembuatan kerupuk di Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Glagah, Banyuwangi, Jawa Timur terbakar, Selasa (25/7) dini hari kemarin. Tak ada korban jiwa dalam musibah ini. Kerugian ditaksir Rp 150 juta.

Gudang nahas itu milik Sumarmo (55), warga setempat.

Api melalap seluruh bagian gudang menjelang tengah malam diduga akibat korsleting listrik. Untungnya api tak jauh menjalar, sehingga tak sampai menyambar rumah lain di kawasan padat penduduk itu.

Akibat peristiwa ini, separuh bangunan gudang hangus.

Seluruh peralatan pembuatan kerupuk juga ludes terbakar, seperti mesin pencetak kerupuk, pengering kerupuk dan mesin pengolah bahan kerupuk. ‘’Kejadiannya sangat cepat. Waktu saya tidur, terdengar suara ledakan. Tibatiba api sudah membesar,’’ kata Sumarmo.

Melihat api mengamuk, Sumarmo langsung berteriak minta tolong. Warga pun berhamburan mendekat. Ia menduga api berasal dari sisa kayu bakar pembuatan kerupuk. Api bisa dijinakkan setelah dua unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi. Petugas sempat kesulitan memadamkan api karena lokasi kebakaran berada di gang dan dikelilingi perumahan. Amukan si jago merah berhasil dijinakkan dua jam kemudian.

Akibat musibah ini, korban mengalami kerugian sekitar Rp 150 juta. Imbasnya, proses produksi kerupuk terhenti. ‘’Dananya belum ada. Alat-alat juga hangus, jadi belum bisa produksi lagi,’’ jelas Sumarmo.

Gudang yang terbakar itu baru setahun ditempatinya.

Sebelumnya, Sumarmo membuat usaha serupa di lingkungan Watubuncul, Kelurahan Boyolangu, Kecamatan Giri.

Gudang ini merupakan industri rumahan dan produknya sudah banyak dikenal di Banyuwangi. (kmb30)

Desa Pedawa dilanjutkan dengan Safari Kesehatan.

Malam harinya, Pastika akan bermalam di rumah keluarga I Putu Murdita di Banjar Dinas Bangkiang Sidem, Desa Pedawa. Putu Murdita adalah warga kurang mampu yang menerima program bedah rumah tahun 2017.

Untuk menghibur masyarakat setempat sekaligus lebih menyosialisasikan Program Bali Mandara, malamnya akan digelar pentas seni di wantilan setempat. Berikutnya pada Minggu (30/7), Pastika dijadwalkan meninjau kegiatan pasar murah sebelum bertolak ke Denpasar. (ad1972)

5

KBS Tanam Edamane di Subak Uma Poh

Proteksi Pertanian dengan Kebijakan dari Hulu ke Hilir PEMBANGUNAN sektor pertanian harus dilaksanakan secara terintegrasi dan menyeluruh dari hulu ke hilir. Mulai dari proteksi lahan pertanian, penyediaan sarana-prasarana produksi pertanian, hingga penanganan pascapanen, termasuk penyaluran produksi pertanian.

Anggota Komisi X DPR-RI Dr. Ir. Wayan Koster, M.M. atau yang dikenal dengan KBS (Koster Bali Satu) mengatakan hal tersebut saat melaksanakan kegiatan penanaman bibit edamane di Subak Uma Poh, Desa Abiansemal Dauh Yeh Cani, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, beberapa waktu lalu.

Kegiatan yang diikuti ratusan petani ini juga dihadiri anggota Komisi IV DPR-RI Made Urip, Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa serta anggota DPRD Badung I Putu Alit Yandinata. Dalam pengarahannya, KBS menyatakan sistem pertanian di Bali sudah terintegrasi dengan tradisi budaya masyarakat Hindu.

Oleh karena itu, pertanian harus dijaga dan dilestarikan untuk menyelamatkan tanah Bali. ‘’Pertanian telah menjadi bagian kehidupan agraris masyarakat Bali sejak lama. Ini harus kita pertahankan dan lestarikan demi mengajegkan Bali,’’ ujarnya.

Ketua DPD PDI Perjuan-

TANAM EDAMANE – Wayan Koster atau KBS (tengah) menanam edamane di Subak Uma Poh, Abiansemal, Badung. gan Provinsi Bali ini lebih lanjut mengatakan, untuk bisa mempertahankan dan melestarikan pertanian Bali, diperlukan perhatian serius pemerintah sebagai orangtua dengan merancang dan membuat regulasi yang tujuannya untuk melindungi dan menyejahterakan petani dan pertanian. Regulasi dan kebijakan tersebut harus dari hulu ke hilir. ‘’Kita tahu lahan pertanian di Bali dari tahun ke tahun terus menyusut akibat peralihan fungsi menjadi bangunan. Karena itu, kepala daerah wajib melindungi dan

Bali Starts Here

’’Sweet Summer Time’’ di Beachwalk Shopping Center BEACHWALK Shopping Center menghadirkan fashion sebagai tema utama dalam ‘’Sweet Summer Time’’ pada Juli 2017, yang memberikan kejutan dan promo menarik bagi pengunjung yang sedang berlibur di Bali. Beachwalk Shopping Center merupakan destinasi pertama bagi para pengunjung untuk berbelanja fashion, baik international brand maupun local brand. Selain itu, Beachwalk Shopping Center mengadakan Beachwalk Summer Sale yang tidak dapat dilewatkan saat liburan musim panas bersama keluarga.

Beachwalk memberikan program spesial dengan mempersembahkan Beachwalk Summer Sale yang diikuti brand-brand serta restoran dengan memberikan berbagai macam diskon dan promo menarik sampai 70% bagi pengunjung. Berbagai diskon diberikan oleh tenant–tenant seperti Topshop, TopMan, Zara, Pull & Bear, Stradivarius, Bershka dan H&M. Para pengunjung yang suka berbelanja tentu tidak dapat melewatkan kesempatan dalam Beachwalk Summer Sale.

Belum lagi tambahan pilihan berbelanja dan bersantap dengan adanya beberapa brand serta restoran yang buka di Beachwalk Shopping Center.

Seperti brand fashion Brandy Melville yang siap melengkapi kebutuhan fashion remaja di Bali. Toko ini pertama hadir di Indonesia. Selain itu, Eat & Eat dan MM Juice Restorant kembali hadir di lantai tiga Beachwalk Shopping Center dengan konsep baru memberikan lokasi tambahan untuk bersantap bersama keluarga atau teman.

Setelah merajut kesuksesan pada tahun sebelumnya, Beachwalk dan Hipmi

Bali kembali menyelengarakan event fashion akbar ‘’Hipmi Bali Fashion Week 2017’’ dengan mengangkat tema ‘’Fashion in the Island’’. Melalui acara ini, seluruh penikmat fashion dapat mengikuti tren terbaru di Bali dan mencari talenta– talenta kreatif baru yang ahli di bidang fashion. Event ini lebih mengangkat dan memperkenalkan fashion designer lokal Bali dan dimeriahkan fashion show, fashion talkshow, kompetisi desain serta ekshibisi multiproduk lokal. Hipmi Bali Fashion Week 2017 diadakan 6-16 Juli lalu di Fountain Stage lantai satu.

Beachwalk Shopping Center juga mengadakan kegiatan regular yang dapat dinikmati oleh pengunjung. Setiap Kamis, Beachwalk dan Hipmi Gianyar bekerja sama mengadakan ‘’Ubud Cultural Experience’’. Pada acara ini pengunjung man-

Pencurian Marak

Petani Kelapa Desak Perda Janur Dikebut Banyuwangi (Bali Post) Pembahasan Rancangan Perda (Raperda) Perlindungan Tanaman Kelapa atau Raperda Janur yang digodok DPRD Banyuwangi mendapat dukungan kalangan petani kelapa. Mereka mendesak pembahasan raperda dikebut dan sanksi yang diberikan kepada pencuri janur diperberat.

Salah seorang petani kelapa, Sodikin, mengaku selama ini sudah mengetahui adanya Perda Perlindungan Tanaman Kelapa Tahun 1996, namun penerapannya di lapangan kurang gereget. ‘’Kalau sekarang digodok lagi, kami sepakat. Sanksinya bisa diperberat bagi penjuri janur,’’ katanya usai bertemu Pansus Raperda Perlindungan Tanaman Kelapa DPRD Banyuwangi, Selasa (25/7) kemarin.

Dijelaskannya, selama ini banyak petani kelapa enggan mengurus tanamannya, sebab perhatian pemerintah sangat kurang. Yang dikeluhkan petani adalah aksi pencurian janur kian marah. Ia mencontohkan kejadian ini di

memproteksi lahan pertanian.

Inilah program di hulu dengan penguatan sistem subak menekan alih fungsi lahan, bebas pajak lahan pertanian agar masyarakat tidak mudah menjual tanahnya,’’ terang KBS. Kebijakan selanjutnya, pemerintah harus memfasilitasi sarana dan prasarana produksi pertanian, seperti bibit, modernisasi alat dan mesin pertanian, serta sarana dan prasarana lainnya. Penanganan pascapanen seperti penyaluran hasil-hasil panen serta pengadaan mesin penyimpanan hasil panen adalah

kebijakan di hilir.

Di hadapan krama Subak Uma Poh, KBS secara terbuka menyatakan akan maju pada Pilgub Bali 2018 serta siap ngayah lahir batin secara total sekala niskala dengan tulus ikhlas dan seluruslurusnya untuk krama Bali.

Ia akan membangun dan menata Bali lewat pola pembangunan nasional semesta berencana dalam lima bidang prioritas. Pertanian menjadi salah satu program yang akan dijalankan KBS bersamasama kepala daerah yang berasal dari PDI Perjuangan. ‘’Pola pembangunan nasional semesta berencana yang dicanangkan Bung Karno, akan saya aplikasikan di Bali bersama-sama masyarakat Bali dan kepala daerahnya.

Pertanian menjadi salah satu bidang prioritas yang akan kami bangun karena merupakan sektor penting menuju ketahanan pangan Bali,’’ ucapnya penuh keyakinan.

Sementara itu, Pekaseh Subak Uma Poh Anak Agung Gede Agung mewakili krama subak berharap kehadiran Wayan Koster di tengahtengah petani akan memberi motivasi dan semangat bagi krama Subak Uma Poh untuk lebih serius menggarap dan teguh mempertahankan lahan pertanian di tengah derasnya alih fungsi lahan. (ad1958)

wilayah Kabat. Para pengepul janur mengiming-imingi petani dengan uang menjelang Lebaran atau jelang ajaran sekolah. ‘’Karena butuh uang, petani tergiur pohon kelapanya dikontrak pengepul. Masa waktunya tahunan,’’ ujarnya.

Imbasnya, produksi kelapa turun. Parahnya lagi, ketika janur dipanen, biasanya merembet ke lahan lain dengan pencurian. Karena itu, pihaknya mendesak sanksi pencurian janur diperberat. Selama ini sanksi yang diatur dalam perda sangat ringan. ‘’Harapan kami, sanksinya bisa denda Rp 100 juta dan kurungan setahun,’’ ungkap Sodikin. Petani juga mengusulkan adanya komunitas petani kalapa, sehingga ada perhatian dari pemerintah. Selama ini petani enggan menanam kelapa lantaran harga panen jauh lebih murah dibandingkan janur.

Sementara itu, Ketua Pansus Raperda Perlindungan Tanaman Kelapa DPRD Banyuwangi Siti Mafrochatin Ni’mah men-

gatakan, petani mendukung revisi Raperda Perlindungan Tanaman Kelapa, bahkan meminta dilibatkan dalam pembahasan. Selama ini petani kelapa merasa dianaktirikan oleh pemerintah, padahal Perda Perlindungan Kelapa sudah ada di Banyuwangi sejak 44 tahun lalu. ‘’Dulu petani kelapa bisa hidup dari panen kelapa, bahkan diekspor ke Thailand. Sekarang petani enggan menanam kelapa karena harganya murah. Belum lagi maraknya pencurian janur,’’ sebutnya. Harga kelapa berkisar Rp 3.500 hingga Rp 4.000 per butir.

Selain meminta masukan petani, pihaknya akan melibatkan unsur kepolisian dan Satpol PP untuk mematangkan Raperda Janur ini, termasuk jajaran Polsek KP3 Tanjungwangi yang membawahi wilayah Pelabuhan Ketapang. ‘’Kami sepakat sanksi pidana dari Raperda Janur diperberat, sehingga ada efek jera bagi para pelaku pencurian janur,’’ tegasnya. (kmb30)

canegara dan domestik dapat menikmati berbagai macam kesenian tradisional Bali terutama di wilayah Ubud seperti tarian Bali, membuat canang dan masakan jaja Bali. Acara ini berlangsung di area Fountain Stage Beachwalk lantai satu. Selain itu, terdapat acara ‘’Meet the Bird Stars’’ pada 9 Juli 2017 di Deck Stage, Beachwalk lantai satu. Pengunjung Beachwalk bertemu dan berinteraksi secara langsung dengan burung-burung eksotis dari Bali Bird Park.

Pengunjung Beachwalk juga berkesempatan mendapatkan berbagai macam hadiah atau voucher program Shop & Win Juli 2017. Pengunjung dapat mengunjungi Customer Service di lantai satu dan langsung menukarkan nota belanja senilai minimal IDR 500.000 (1 nota belanja) mendapatkan hadiah seperti voucher makan, voucher Go-Pay atau voucher parkir gratis dari Beachwalk.

Terdapat hal spesial pada Shop & Win Juli 2017. Para pengunjung yang berbelanja minimal IDR 2.000.000 dengan memperlihatkan nota belanja (maksimal 2 nota belanja) berkesempatan mendapatkan hadiah seperti produk dari Make-up For Ever beserta voucher belanja, voucher restoran dan memenangkan lucky draw menginap semalam di Natya Hotel & Resort atau paket liburan 4 hari 3 malam ke Labuan Bajo untuk dua orang.

Beachwalk Shopping Center selalu menghadirkan pengalaman menarik untuk pengunjung dan pembeli di Beachwalk. Hadirnya berbagai program di Beachwalk memberikan daya tarik lebih bagi Kuta dan mengukuhkan tagline Beachwalk Shopping Center ‘’Bali Starts Here’’. (ad1969)

Kasus Perceraian, Banyuwangi Nomor Tiga di Jatim

Banyuwangi (Bali Post) Kasus perceraian di Kabupaten Banyuwangi ternyata masih bertengger di urutan ketiga di Provinsi Jawa Timur (Jatim).

Kasus perceraian di Bumi Blambangan rata-rata sekitar 8.000 perkara per tahun. Dari jumlah ini, salah satunya dipicu faktor TKI. Yang menarik, dari sekian kasus perceraian yang masuk, seluruhnya bisa diputus di tingkat Pengadilan Agama. Hanya beberapa yang melenggang ke Pengadilan Tinggi Agama Surabaya dalam proses banding. ‘’Banyuwangi masih urutan ketiga untuk perceraian. Nomor satu Malang, setelah itu Surabaya,’’ kata Ketua Pengadilan Tinggi Agama Surabaya Dr. Moh. Rumnesa di sela kunjungan ke Pengadilan Agama Banyuwangi, Senin (24/7).

Pemicu perceraian beragam. Terbanyak dipicu ketidakharmonisan. ‘’Banyak hanya karena masalah sepele, sudah mengajukan cerai,’’ jelasnya. Setelah itu dipicu persoalan ekonomi, suami tak bertanggung jawab dan krisis akhlak (perselingkuhan). TKI juga menjadi salah satu pemicu.

Menurutnya, Pengadilan Agama (PA) tetap berusaha mediasi jika ada gugatan perceraian. Hal ini diatur dalam Peraturan Mahkamah Agung No. 1/2016. Isinya, majelis hakim wajib melakukan mediasi ketika mendapatkan perkara perceraian. ‘’Prinsipnya wajib mediasi. Jika hakim gagal, harus dilanjutkan mediasi oleh mediator. Jika tetap buntu, lanjut ke persidangan,’’ ujarnya. Dengan fakta ini, pihaknya tak bisa berbuat jika mendapatkan perkara perceraian. Apalagi sering muncul kasus saat mediasi, yaitu kedua belah pihak tak kompak hadir.

Khusus di Banyuwangi kasus perceraian rata-rata 400 per bulan. Tahun 2015 jumlah perceraian 5.995 kasus. Tahun 2016 naik menjadi 6.144 kasus. Sementara tahun 2017 sudah menembus 1.546 kasus. ‘’Kebanyakan pemohon perceraian di bawah umur 40 tahun,’’ kata Ketua Pengadilan Agama Banyuwangi Mudjito. (kmb30)

OPINI

6 Harian untuk Umum

Bali Post

Pengemban Pengamal Pancasila

Terbit Sejak 16 Agustus 1948

Tajuk Rencana

Bijak Memanajemen Migrasi MIGRASI atau perpindahan penduduk dari suatu tempat ke tempat yang lain sejak lama sudah menjadi problema di Bali hingga munculnya kekhwatiran akan hilangnya pendukung budaya Bali. Masalah yang urgen dihadapi Bali yakni makin banyaknya penduduk pendatang (duktang) ke Bali dihubungkan dengan daya dukung alam Bali.

Kini, Bali tak hanya dipadati warga luar Bali yakni dari Jawa, namun lebih marak munculnya mobilisasi penduduk pendatang dari NTB dan NTT ke Bali.

Mereka kini banyak menguasai sektor informal dengan gaji yang jauh lebih rendah. Mereka kini banyak menjadi satpam, buruh bangunan, tukang cuci motor dan mobil serta laundry. Lalu ke mana warga Bali?

Pertambahan jumlah penduduk pendatang ini akan semakin terus meningkat seiring tumbuhnya pembangunan yang ada. Dan fenomena ini akan semakin tidak terkendali jika pemerintah daerah tidak bijak dalam menyikapinya. Akan banyak permasalahan kependudukan yang muncul dari efek euforia ini. Pemerintah daerah memiliki peran yang sangat besar dalam mengatasi hal ini. Perlu adanya pengendalian arus pendatang dan juga peraturan yang tegas tentang tata kota dan kependudukan, lebih khusus lagi berkenaan dengan penertiban dokumen kependudukan.

Pertumbuhan jumlah penduduk pendatang yang tidak terkendali akan mengakibatkan munculnya banyak rumah kumuh tidak layak huni yang membuat tata letak kota menjadi berantakan dan tidak tertata dengan baik. Gaya hidup menjadi individualistis.

Banyak yang menyebut warga Bali terlalu polos dan toleransi. Itulah memang ciri khas orang Bali yang lebih mendahulukan krama tamiu (pendatang) daripada warganya sendiri. Sifat ini perlu diantisipasi dengan kemampuan memanajemen penduduk pendatang secara baik dan benar serta menguntungkan Bali. Salah satu faktor penting yang perlu dijaga adalah stop menjual tanah leluhur. Yang telanjur biarkan berlalu, namun ke depan budaya konsumtif menjual tanah ini perlu direm. Sebab, harga tanah akan makin mahal. Warga lain semahal apa pun tanah di Bali akan dibeli. Sebab tanah (pertiwi, red) adalah modal segalanya. Modal untuk membangun rumah, membuat toko untuk perekonomian yang harus diwariskan secara turun-temurun. Jika ini hilang, semakin hilang pendukung budaya Bali. Ketika pendukung budaya Bali sudah termarginalkan bahkan hilang, Bali sebagai Pulau Surga hanya kenangan.

Jangan salahkan orang lain mencari makan di Bali. Orang Bali harus mampu tampil kompetitif dan wajib memenangkan persaingan. Saat ini saja, kita bisa rasakan ketika hari agama tertentu, suasana ekonomi Bali stagnan selama sebulan lebih. Itu artinya kita (Bali, red) ketergantungan segala hal dari luar Bali. Bali jangan menjadi Singapura atau Qatar yang semua pasokan hidupnya didatangkan dari luar.

Caranya, kembali ke amanah leluhur, lestarikan tanah Bali, setelah itu isi dengan apa yang diperlukan warga Bali. Kedua, mulailah berbisnis kecil-kecilan untuk menjaga ketahanan ekonomi keluarga dan daerah.

Kita perlu tiru warga Pandak, Badung yang menjadi ikon penjual sukses untuk segala jenis perdagangan kain. Kita perlu meniru semangat warga Karangasem yang mampu menyaingi penduduk pendatang dalam hal menjual masakan dan bisnis es pakai rombong.

Kita perlu tiru warga Darmasaba yang sukses menjadi pedagang bunga. Kita perlu menumbuhkan sentrasentra ekonomi khusus lainnya sehingga ketika orang lain datang ke Bali, pasar sudah jenuh dikuasai krama Bali. Nah, migrasi penduduk Bali bisa dikatakan sukses ketika kita mampu membuka peluang dan menguasai sektor ekonomi di luar daerah.

S URAT PEMBACA

Persyaratan : Sertakan Fotokopi KTP atau SIM

Dirgahayu Kejaksaan RI

Setiap 22 Juli, Kejaksaan Republik Indonesia (RI) memperingati hari jadinya, Tahun ini, Kejaksaan RI berusia 57 tahun. Pada usia yang sudah cukup dewasa ini mari kita bangsa Indonesia memberikan ucapan selamat. Semoga kejaksaan kian hari semakin baik. Semakin dipercaya oleh rakyat untuk mengemban tugas utama di bidang penuntutan. Hari ini harus lebih baik dari hari kemarin.

Pada hari yang baik ini, setiap insan kejaksaan mulai dari pimpinan sampai ke bawah hendaknya merenung. Apa yang telah kuperbuat untuk negara ini, dan apa yang telah kupikirkan untuk negara ini. Jika ingin kejaksaan maju, berjaya, dan dipercaya oleh masyarakat, maka mari kita berantas korupsi di negeri ini. Kejaksaan bersama penegak hukum yang lain sebagai garda terdepan dalam usaha menegakkan keadilan. Dan rakyat akan membantu setiap usaha yang mulia ini.

Kata kuncinya ‘’berantas korupsi’’. Korupsi seperti yang dirumuskan dalam undang-undang korupsi adalah perbuatan mencuri uang negara atau menyalahgunakan jabatan sehingga negara dirugikan. Di samping itu, kata korupsi itu sendiri berarti busuk, kotor, dan rakus.

Dalam agama Hindu perbuatan rakus atau tamak merupakan salah satu musuh dalam diri sendiri. Barang siapa yang tidak dapat mengalahkan musuh dalam dirinya maka dia akan terjerembab dalam kenistaan.

Gerakan reformasi yang bergulir sejak 1998, telah mengamanatkan untuk memberantas KKN (korupsi, kolusi, dan nepotisme). Sampai saat ini yang ditonjolkan hanya pemberantasan korupsi. Bagaimana dengan kolusi dan nepotisme? Berilah contoh yang baik kepada masyarakat. Pejabat yang baik adalah pejabat yang memberikan teladan yang baik kepada bawahannya. Kenapa tidak melakukan yang terbaik, ketika diberikan mandat memegang jabatan kebaikan. Ini sebuah renungan.

Ketut Netra Denpasar Timur

Rabu Paing, 26 Juli 2017

Migrasi Penyumbang Terbesar Pertumbuhan Penduduk Provinsi Bali Pertumbuhan penduduk satu wilayah dipengaruhi oleh tiga komponen yaitu banyaknya kelahiran, kematian, dan migrasi. Kelahiran bersifat menambah jumlah penduduk, sebaliknya kematian bersifat mengurangi. Sedangkan migrasi mempunyai dua sifat yaitu menambah jika migrasi masuk ke suatu wilayah lebih banyak dibandingkan dengan migrasi keluar dari wilayah tersebut. Sebaliknya bersifat mengurangi jika migrasi masuknya lebih sedikit dibandingkan yang keluar.

Oleh I Nyoman Dayuh Rimbawan ejak 50 tahun terakhir (1961-2010), laju pertumbuhan penduduk (LPP) Provinsi Bali polanya turun naik menyerupai huruf “V” dengan titik terendah terjadi periode 19801990. Periode 1961-1971 yaitu masa sebelum Progaram KB diperkenalkan di Provinsi Bali pertumbuhan penduduknya mencapai 1,75% per tahun. Seiring dengan mulai dilaksanakannya Program KB tahun 1970an, pertumbuhan penduduk Provinsi Bali menurun menjadi 1,69% (1971-1980) dan mencapai titik terendah pada periode 1980-1990 sebesar 1,18%. Kemudian setelah itu, pertumbuhannya terus meningkat mejadi 1,31% periode 1990-2000, dan naik lagi menjadi 2,15% periode 2000-2010, jauh di atas pertumbuhan penduduk nasional sebesar 1,45%. Pola pertumbuhan penduduk Provinsi Bali yang turun naik seperti itu berkaian erat dengan pola perkembangan komponen-komponen yang mempengaruhinya yaitu angka kelahiran, sifat migrasi, dan angka kematian.

Pada saat LPP Provinsi Bali bergerak turun (1961-1990), tiga komponen yang memengaruhinya juga bergerak turun tetapi dengan intensitas yang berbeda. Komponen pertama, yaitu angka kelahiran (TFR: Total Fertility Rate) -- menunjukkan rata-rata anak yang dilahirkan hidup oleh seorang ibu sepanjang masa reproduksinya (umur 15-49 tahun) -- turun dari 5,2 (1971-1975) menjadi 2,3 (1991-1994). Ini berarti TFR turun sekitar 55,00%. TFR yang menurun signifkan tidak bisa dilepaskan dari komitmen pemerintah dalam melaksanakan Program KB. Komponen kedua yaitu migran, jumlahnya yang masuk ke Provinsi Bali lebih sedikit dibandingkan dengan yang keluar dari provinsi ini. Menurut hasil Sensus Penduduk (SP) 1980 migran risen yang masuk ke Provinsi Bali tercatat 37.200 orang – banyaknya penduduk dari luar Provinsi Bali yang masuk Ke Provinsi Bali sepanjang periode 1975-1980. Sebaliknya yang keluar 83.200 orang – banyaknya penduduk yang keluar dari Provinsi Bali sepa-

S

njang periode 1975-1980. Ini berarti migran risen berperan mengurangi jumlah penduduk Provinsi Bali sebanyak 46.000 orang. Hasil Supas (Survei Penduduk Antar-Sensus) 1985 juga menunjukkan migran risen yang masuk ke Provinsi Bali lebih sedikit dibandingkan dengan yang keluar, tetapi jumlahnya menurun dibandingkan hasil SP 1980. Tercatat yang masuk ke Provinsi Bali sekitar 23.560 orang dan yang keluar 26.700 orang. Ini berarti migran risen mengurangi jumlah penduduk Provinsi Bali sekitar 3.000 orang. Komponen ketiga yaitu angka kematian juga makin menurun. Hal ini tercermin dari makin meningkatnya AHH (Angka Harapan Hidup) penduduk Provinsi Bali dari 48,3 tahun (SP 1971) menjadi 64,3 tahun (SP 1990).

Melihat pola perkembangan TFR, migrasi, dan angka kematian seperti tersebut di atas, menunjukkan peran TFR menekan LPP Provinsi Bali makin kuat. Sebaliknya, peran migrasi dan angka kematian makin melemah.

Pada saat LPP Provinsi Bali bergerak naik (1990-2010), dua dari tiga komponen yang memengaruhinya yaitu TFR dan migrasi trennya makin meningkat. Sebaliknya, angka kematian tetap bergerak turun. Sebenarnya, TFR terus menurun hingga menjadi 1,9 (SP 2000), dan baru mengalami kenaikan menjadi 2,1 pada tahun 2010 (SP 210).

Komponen yang kedua yaitu migrasi, perkembangan antara yang masuk ke Provinsi Bali dan yang keluar trennya berlawanan. Artinya, migran risen yang masuk ke Provinsi Bali makin banyak, sebaliknya yang keluar makin berkurang.

Menurut hasil SP 1990 migran risen yang masuk ke Provinsi Bali sekitar 66.000 orang, menurut SP 2000 naik menjadi 77.000 orang, dan menurut SP 2010 naik lagi menjadi 102.000 orang. Sebaliknya yang keluar berturut-turut adalah 56.000 orang, 55.000 orang, dan 41.000 orang. Jadi, sepanjang tiga periode sensus terlihat selisih antara migran risen yang masuk ke Provinsi Bali dan yang keluar jumlahnya makin banyak. Ini berarti Bali mengalami migrasi risen

neto positif yang makin besar. Dengan kata lain, peran migrasi terhadap peningkatan LPP Provinsi Bali makin kuat. Komponen yang ketiga yaitu angka kematian trennya menurun. Hal ini terlihat dari makin meningkatnya AHH penduduk Provinsi Bali dari 64,3 tahun (SP 1990) menjadi 68,0 tahun (SP 2000), dan menurut SP 2010 naik lagi menjadi 72,7 tahun. Oleh karena itu, meningkatnya LPP Provinsi Bali sepanjang periode 1990-2010, merupakan kontribusi dari makin tingginya TFR dan migrasi risen neto positif yang makin besar.

Sebaliknya, angka kematian yang berperan menekan LPP, kontribusinya makin melemah seiring dengan naiknya AHH. Sepanjang periode 19612010 laju pertumbuhan penduduk Provinsi Bali turun naik, tetapi secara absolut jumlahnya makin banyak. Jika tahun 1961, jumlah penduduk Provinsi Bali hanya 1,8 juta orang (SP 1961), tahun 2010 bertambah menjadi hampir 3,9 juta orang (SP 2010). Ini berarti penduduk Provinsi Bali meningkat dua kali lipat dalam kurun waktu 50 tahun terakhir. Peningkatan ini berkaitan erat dengan arah dan besaran perubahan daripada TFR, migrasi, bdan angka kematian dalam periode yang sama. Oleh karena itu, perlu diketahui urutan besarnya pengaruh tiga komponen tersebut terhadap perkembangan jumlah penduduk Provinsi Bali. Dayuh Rimbawan (2012) melakukan analisis mengenai urutan kuatnya pengaruh angka kelahiran, migrasi, dan angka kematian terhadap perkembangan jumlah penduduk Provinsi Bali.

Data yang dianalisis adalah data hasil Sensus Penduduk dan Supas sepanjang periode 1971-2010. Analisis menggunakan Metode Regresi Berganda Model Double-Log. Model ini berguna untuk mengatasi tidak terpenuhinya asumsiasumsi yang diperlukan dalam analisis Regresi Berganda (Nachrowi & Hardius Usman, 2006). Dalam analisis tersebut karena keterbatasan data migrasi dan angka kematian, data migrasi tidak menggunakan data migrasi risen tetapi migrasi semasa hidup – yaitu

orang-orang yang lahir di luar Provinsi Bali tetapi saat Sensus Penduduk atau Supas dilakukan, yang bersangkutan berdomisili dan berstatus sebagai penduduk Provinsi Bali. Sensus Penduduk 1971 mencatat migran semasa hidup Provinsi Bali sekitar 23.000 orang (1,04% dari jumlah penduduk Provinsi Bali), tetapi tahun 2010 meningkat menjadi hampir 407.000 orang (10,46% dari jumlah penduduk). Angka kematian diwakili oleh AHH penduduk saat lahir, di mana meningkatnya AHH mencerminkan menurunnya angka kematian. Sedangkan jumlah penduduk diwakili oleh tingkat kepadatan penduduk (jumlah penduduk dibagi luas wilayah). Meningkatnya kepadatan penduduk identik dengan bertambahnya jumlah penduduk karena luas wilayah Provinsi Bali tidak berubah.

Hasil analisis menunjukkan bahwa hanya dua dari tiga komponen tersebut yang berpengaruh signifikan terhadap jumlah penduduk Provinsi Bali. Dua komponen itu adalah migrasi dan TFR. Angka-angka koefisien regresi terstandardisir menunjukkan pengaruh migrasi lebih kuat dibandingkan dengan TFR. Sedangkan AHH pengaruhnya secara statistik tidak signifikan. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa yang berpengaruh paling kuat terhadap perkembangan jumlah pendududk Provinsi Bali adalah migrasi, kemudian disusul berturut-turut oleh TFR dan AHH. Migrasi dan TFR perannya signifikan menambah jumlah penduduk Provinsi Bali. Sedangkan AHH kendatipun angkanya makin tinggi tetapi pengaruhnya tidak signifikan. Ini berarti angka kematian tetap berperan menekan jumlah penduduk Provinsi Bali tetapi secara statistik tidak signifikan. Meningkatnya AHH yang identik dengan menurunnya angka kematian merupakan salah satu indikator makin membaiknya derajat kesehatan masyarakat. Tetapi AHH yang makin tinggi dapat menimbulkan persoalan baru yaitu makin banyaknya penduduk lanjut usia (lansia).

Lansia membawa dampak ikutan yang berkaitan dengan masalah kesehatan, sosial, dan ekonomi. Sehingga yang mejadi masalah kedepan bagaimana mengelola para lansia tersebut agar mereka tetap sehat dan produktif.

Makin meningkatnya migrasi masuk dan TFR juga dapat memicu berbagai persoalan dibidang sosial dan ekonomi. Hal ini terjadi karena orang-orang yang melakukan migrasi umumnya karena alasan ekonomi, sehingga leb-

Pancasila dan Perppu Ormas

Akhirnya, Kementerian Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan mengumumkan tentang terbitnya Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) Nomor 2 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 17 Tahun 2013 tentang Organisasi Masyarakat (Ormas). Perppu tentang pembubaran ormas itu ditujukan untuk mengantisipasi kegiatan ormas yang dinilai mengancam eksistensi bangsa dan menimbulkan konflik.

Karena itu, Pancasila sebagai pilar kehidupan berbangsa, tentunya harus dijadikan perhatian secara penuh oleh pendiri ormas di Indonesia. Setiap organisasi kemasyarakatan sudah semestinya menempelkan dalam visi dan misi pada nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara, sebagai falsafah bangsa, sebagai pandangan hidup, sebagai sumber tertib hukum.

Indonesia yang menganut asas Pancasila seharusnya mampu diimplementasikan ormas. Di dalam nilai-nilai Pancasila diajarkan bagaimana cara berperilaku pada sesamanya. Pancasila sebagai dasar negara Indonesia memiliki nilai-nilai luhur, budi pekerti, etika dan moral bagi setiap umat manusia di Indonesia dalam rangka merangkai rasa kebangsaan. Pancasila adalah dasar negara Indonesia. Selain itu, juga ada UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika. Pancasila merupakan harga mati. Setiap ormas wajib mencantumkan asas Pancasila sebagai asas pokok, asas tunggal Pancasila harus yang menjadi asas paling utama. Sebab apa, nilai-nilai Pancasila terkandung kesakralan dan keluhuran budi pekerti yang baik bagi setiap warga negara Indonesia.

Persoalan secara filosofis adalah kenapa asas tunggal Pancasila harus dicantumkan

Oleh

Syahrul Kirom, M.Phil. sebagai asas utama dalam pendirian setiap ormas Setidaknya ada beberapa faktor.

Pertama, dalam sejarah Indonesia, secara filosofis, bangsa Indonesia sebelum mendirikan negara adalah sebagai bangsa yang berketuhanan dan berkemanusiaan. Hal ini berdasarkan kenyataan objektif bahwa manusia adalah makhluk Tuhan Yang Maha Esa. Syarat mutlak suatu negara adalah persatuan yang terwujudkan sebagai rakyat, sehingga secara filosofis negara berpersatuan dan berkerakyatan. Bangsa yang berketuhanan, berkemanusiaan dan persatuan itu dijadikan sebagai falsafah dasar negara Indonesia yakni Pancasila.

Karena itu, ormas yang di bawah negara Indonesia sudah semestinya mencantumkan asas Pancasila sebagai bagian integral dan koheren dalam kehidupan berorganisasi.

Kedua, nilai-nilai Pancasila sebagai sistem negara Indonesia. Substansi Pancasila dengan kelima silanya yang terdapat pada ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan dan keadilan. Prinsip dasar ini mengandung kualitas tertentu itu merupakan cita-cita dan harapan atau hal yang ditujukan oleh bangsa Indonesia untuk diwujudkan menjadi kenyataan dalam kehidupanya, dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Selain itu, prinsip-prinsip dasar itu sebenarnya telah menjelma dalam tertib sosial, tertib masyarakat, tertib terbentuknya ormas dan tertib kehidupan bangsa Indonesia.

Ketiga, nilai-nilai yang terkandung dalam sila satu sampai dengan sila kelima.

Pancasila merupakan cita-cita, harapan,

dambaan bangsa Indonesia yang diwujudkan dalam kehidupannya. Sejak dahulu kala nilai-nilai itu selalu didambakan, dicita-citakan bangsa Indonesia agar terwujud dalam masyarakat yang tata tenteram, karta raharja, gemah ripah loh jinawi, dengan penuh harapan diupayakan terealisasi dalam sikap, tingkah laku dan perbuatan manusia Indonesia. Pancasila memiliki kandungan yang luhur dan cita-cita yang mulia untuk kepentingan bersama. Nilainilai dari asas Pancasila itu harus dilaksanakan dalam setiap aktivitas ormas.

Keempat, setiap ormas harus mendukung nilai-nilai Pancasila sebagai asas utama. Pancasila itu mempunyai nilai-nilai yang berketuhanan, berkemanusiaan, berpersatuan, berkerakyatan dan berkeadilan sosial. Ormas harus menghargai, mengakui, menerima pancasila sesuatu yang bernilai. Pengakuan, penghargaan dan penerimaan. Pancasila sebagai sesuatu yang bernilai itu akan tampak menggejala dalam sikap, tingkah laku dan perbuatan manusia Indonesia.

Karena itu, asas Pancasila harus dijadikan sebagai asas utama dalam pendirian ormas. Wiranto sebagai Menteri Polhukam telah meneken perppu ormas. Perppu 2/2017 tentang prosedur pembubaran ormas oleh pemerintah menjadi lebih singkat dan ringkas. Sebanyak 18 pasal yang mengatur soal proses pembubaran, dihapus.

Kini, syarat administrasi bagi ormas yang melanggar peraturan hanya ada 3 tahap yaitu peringatan tertulis 1 kali, penghentian kegiatan ormas, dan pembubaran.

ih banyak diantara mereka tergolong sebagai angkatan kerja. Akibatnya angkatan kerja tumbuh lebih cepat. Jika pertumbuhan angkatan kerja tidak dapat diimbangi oleh pertambahan kesempatan kerja, sejumlah angkatan kerja akan berstatus sebagai pengangguran. Pengangguran berpotensi memunculkan penduduk miskin, kekumuhan, dan tindak pidana kejahatan. TFR yang makin tinggi akan menguras lebih banyak sumber daya rumah tangga dan APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) untuk menjaga bayibayi yang dilahirkan tersebut dapat tumbuh dan berkembang secara sehat. Akibatnya sumber daya untuk kegiatan p rod ukt if a ka n b erkura ng sehingga berpotensi menekan pertumbuhan ekonomi.

Untuk menjaga tercapainya Penduduk Tumbuh Seimbang (PTS), syaratnya TFR = 2,1 atau NRR (Net Reproduction Rate) = 1, yaitu satu orang bayi perempuan yang dilahirkan oleh seorang perempuan selama masa reproduksinya, dan dapat menggantikan ibunya untuk bereproduksi dengan mengikuti pola fertilitas dan mortalitas ibunya. Sebenarnya TFR Provinsi Bali menurut hasil SP 2010 sudah mencapai 2,1 tetapi tahun 2012 naik lagi menjadi 2,3 (Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia— SDKI 2012).

Dinamika kependudukan dan kegiatan pembangunan saling berkaitan. Keduanya mempunyai hubungan timbal balik. Hubungan antara keduanya seperti pedang bermata dua, artinya jumlah penduduk yang banyak dapat berpengaruh negatif atu positif terhadap pembangunan. Berpengaruh negatif jika penduduk yang banyak (baca: angkatan kerja) tersebut kurang berkualitas baik fisik ataupun mental. Akibatnya penduduk lebih banyak menjadi beban pembangunan.

Sebaliknya bila kualitasnya baik, penduduk yang banyak dapat mendorong pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi dapat mempercepat peningkatan taraf hidup masyarakat. Oleh karena itu dalam perencanaan pembangunan perlu dipahami besaran dan arah perubahan daripada TFR, migrasi, dan angka kematian yang mempengaruhi jumlah dan laju pertumbuhan penduduk suatu wilayah. Dengan kata lain pembangunan yang dilakukan adalah pembangunan yang berwawasan kependudukan.

Penulis, pensiunan staf pengajar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana

POJOK Kata Jokowi, pengentasan kemiskinan jangan tumpang tindih.

- Orang miskin jadi proyek. *** Penelitian BNPT, satu persen warga terlibat aksi radikalisme.

- Satu persen dari 250 juta. *** IMF revisi proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia.

- Namanya juga proyeksi.

Penulis adalah Peneliti, anggota Kaukus Aliansi Kebangsaan dan alumnus Pascasarjana UGM Yogyakarta

 Perintis : K.Nadha,  Pemimpin Umum: ABG Satria Naradha Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Wirata Redaktur Pelaksana : Made Sueca, Dira Arsana Sekretaris Redaksi: Sugiartha Redaktur Eksekutif: Parwata Redaksi: Daniel Fajry, Mawa, Yudi Winanto, Subrata, Diah Dewi, Giriana Saputra, Wayan Sumatika Anggota Redaksi Denpasar: Asmara Putra, Dedy Sumartana, Yudi Karnaedi, Pramana Wijaya, Eka Adhiyasa, Rindra, Agustoni, Ngurah Kertanegara, Komang Suryawan, Made Miasa, Agung Dharmada, Oka Rusmini, Umbu Landu Paranggi, Maya. Bangli: IA Swasrina, Eka Prananda, Buleleng: Mudiarta. Gianyar: Manik Astajaya. Karangasem: Bagiarta, Klungkung: Sosiawan, Negara: IB Surya Dharma, Tabanan: Dewi Puspawati,Wira Sanjiwani. Jakarta: Nikson, Hardianto, Ade Irawan. NTB: Agus Talino, Izzul Khairi, Raka Akriyani. Surabaya: Bambang Wiliarto. Banyuwangi: Budi Wiriyanto Kantor Redaksi: Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232. Telepon (0361)225764, Facsimile: 227418, Alamat Surat: P.O.Box:3010 Denpasar 80001.

Perwakilan Bali Post Jakarta, Bag.Iklan/Redaksi: Jl.Palmerah Barat 21F. Telp 021-5357602, Facsimile: 021-5357605 Jakarta Pusat. NTB: Jalan Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257. Manajer Sirkulasi: Budiarta, Manajer Percetakan: Tri Iriana, Marketing/Pengaduan Pelanggan: K. Budiarta, Alamat Bagian Iklan: Jl.Kepundung 67A, Denpasar 80232 Telp.: 225764, Facsimile : 227418 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00, Sabtu 08.00-13.00, Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan : Iklan Mini: minimal 2 baris maksimal 10 baris, Minggu s.d. Jumat Rp 49.500,- per baris, Sabtu Rp 64.350,- per baris Iklan Umum: < 100 mmk Rp 50.000 per mmk, >100 mmk Rp 55.000 per mmk. Iklan Keluarga/Duka Cita: Rp 40.000 per mmk. Advertorial Rp 25.000 per mmk. Iklan Warna: 2 warna Rp 55.000, 4 warna Rp 75.000 per mmk. Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 18.00. Alamat Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl.Kepundung 67A Denpasar 80232 Tel: 225764, Facsimile: 227418. Harga Langganan: Rp 90.000 sebulan, Pembayaran di muka. Harga eceran Rp 4.000. Terbit 7 kali seminggu. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 Tanggal 24 Oktober 1985, ISSN 0852-6515. Anggota SPS-SGP, Penerbit: PT Bali Post. Rek. BCA KCU Hasanudin Denpasar AC: 040-3070618 a/n PT. Bali Post. Rek. BRI Jl. Gajahmada Denpasar A/C: 00170 1000320 300 an Pt.Bali Post. Sumbangan untuk orang sakit Rek. BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00016-8 A/n Simpati Anda,BCA Cabang Denpasar No.040.3555000 A/n Simpati Anda, Dana Punia Pura Rek.BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00017-1 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3966000 A/n Dana Punia Pura, BCA Cabang Denpasar No. 040.3277000 A/n Dompet Beasiswa, BCA Cabang Denpasar No. 040.3688000 A/n Dompet Lingkungan.  WARTAWAN BALI POST SELALU MEMBAWA TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER

BALI balipost (158rb Like) http://facebook.com/balipost

@balipostcom (4.812 Follower) http://twitter.com/balipostcom

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

NAIKKAN LAYANG-LAYANG - Sejumlah warga menaikkan layang-layang tradisional jenis bebean berukuran cukup besar di kawasan Desa Buduk, Kecamatan Mengwi, Badung, Selasa (25/7) kemarin.

www.iklanbalipost.com

Balipost on Gadget

Bali Post/wan

rabu paing, 26 Juli 2017

7

redaksi@balipost.com iklan@balipost.co.id

Figur

Dampak Medsos Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kota Denpasar memberikan perhatian khusus terhadap perkembangan media sosial (medsos) yang semakin pesat di kalangan anak muda, khususnya pelajar. Para guru diminta terus memberikan bimbingan dan pengawasan Bali Post/kmb penggunaan medsos siswa. ‘’Tantangan ke depan dunia pendidikan semakin berat. Kemajuan teknologi membuat arus informasi tak terbendung. Pemanfaatan media sosial menjadi tanpa batas yang berakibat para siswa terpengaruh konten-konten negatif yang ada di media sosial,’’ kata Kadisdikpora Kota Denpasar I Wayan Gunawan, Selasa (25/7) kemarin.

Menurutnya, keberadaan medsos memang jadi sorotan belakangan ini. Sebab, medsos dinilai sangat rentan disusupi informasi-informasi palsu alias hoax. Berita palsu yang viral di media sosial tak jarang juga berdampak di kehidupan nyata. Ia juga mengingatkan kepada siswa untuk tidak sekali-sekali menggunakan medsos untuk tujuan-tujuan yang tidak jelas. Terlebih untuk menyebarkan berita bohong dan berita yang menimbulkan kebencian kepada orang lain atau kelompok masyarakat lain. (kmb)

Kepala SMPN 7 Kintamani Akui Tak Kirim Guru ke Subaya Bangli (Bali Post) Kepala SMPN 7 Kintamani I Wayan Gede Wirajaya mengakui bahwa pihaknya mulai tahun ajaran baru ini tak lagi mengirimkan gurunya untuk mengajar di Desa Subaya.

Alasannya, karena sekolah yang ada di desa tersebut sudah bukan lagi menjadi bagian dari SMPN 7 Kintamani.

Dihubungi Selasa (25/7) kemarin, Wirajaya mengatakan, saat awal dioperasikan 2015, pihaknya memang sempat mengirimkan beberapa tenaga gurunya untuk mengajar di SMP yang ada di Subaya. Hal itu dilakukan atas permintaan perbekel setempat yang meminta agar siswa asal Subaya yang tercatat sebagai siswa SMPN 7 Kintamani tak jauh bersekolah ke Sukawana. “Saat itu, kades setempat memohonkan untuk mengirim guru ke Subaya karena anak-anak terkendala jarak yang jauh dan akses transportasi,” terangnya.

Saat itu, Wirajaya mengatakan, proses belajar mengajar di Subaya berjalan lancar.

Guru-guru SMPN 7 Kintamani diakuinya cukup rajin mengajar siswa di desa tersebut setiap harinya. Proses belajar mengajar dengan sistem kelas jauh itu berlangsung normal hingga 2016 lalu. “Mulai tahun ajaran baru ini, sekolah di Subaya sudah menjadi Satap (Sekolah Satu Atap) VI Kintamani. Karena sudah lepas dan bukan lagi menjadi bagian dari SMPN 7 Kintamani, kami tidak lagi mengirimkan guru ke sana,” jelasnya. Pihaknya menyatakan baru akan kembali mengirimkan guru untuk mengajar ke Subaya jika ada perintah dari atasannya dalam hal ini Kepala Disdikpora.

Sementara itu, ditemui siang kemarin, Kepala Disdikpora Bangli Nyoman Suteja mengatakan, meski sekolah SMP yang ada di Desa Subaya bernama sekolah Satap VI Kintamani, secara administrasi masih menyatu dengan SMPN 7 Kintamani.

Mengenai informasi masyarakat yang menyebutkan jarang ada guru mengajar di Subaya hingga menyebabkan proses belajar mengajar menjadi terbengkalai, pihaknya mengaku sudah mengirimkan timnya ke lapangan.

Kabid Dikdas Danta Haryana menambahkan bahwa sesuai SK Bupati, sekolah SMP yang dibangun di Subaya resmi berdiri dengan nama sekolah Satap VI Kintamani.

Kendati berdiri dengan nama Satap, untuk keberlangsungan proses belajar mengajarnya sejauh ini masih diisi oleh guru SMPN 7 Kintamani. Itu karena sekolah tersebut sampai saat ini belum memiliki kepala sekolah definitif. “Guru-guru yang mengajar di Subaya adalah guru SMPN 7 Kintamani yang ditugaskan berdasarkan SK Kadis,” terangnya.

Mengenai adanya informasi masyarakat terkait guru jarang mengajar di Subaya, Danta membantahnya. Dikatakan Danta bahwa guru-guru yang ditugaskan Kadis itu selama ini sudah mengajar di Subaya.

Kalaupun terkadang ada kelas yang kosong karena tidak ada guru, menurutnya, hal itu mungkin disebabkan guru tersebut masih menyesuaikan jadwal tugasnya di SMPN 7 Kintamani.

Disinggung terkait pernyataan Kepala SMPN 7 Kintamani yang menyatakan sudah tidak ada lagi kewenangan mengirimkan guru ke Subaya, pihaknya tetap meminta guru yang ditugaskan tetap mengajar sesuai perintah Kadis. “Kami minta guru yang ditugaskan bisa mengajar sesuai perintah Kadis,” tegasnya. (kmb40)

Bali Post/wan

PETIK BUNGA - Seorang petani memetik bunga pacah di kawasan Subak Ayung Desa Buduk, Kecamatan Mengwi, Badung, Selasa (25/7) kemarin. Tanaman bunga tersebut tampak kurang subur, sehingga bunga yang didapatkan tidak maksimal.

Kedalaman dan Keparahan Kemiskinan di Bali Meningkat

Denpasar (Bali Post) -

Persentase penduduk miskin di Bali pada bulan Maret 2017 sebesar 4,25 persen atau mengalami peningkatan bila dibandingkan dengan September 2016. Peningkatan ini juga dibarengi dengan kenaikan indeks kedalaman dan keparahan kemiskinan.

Masing-masing sebesar 0,153 poin untuk kedalaman dan 0,053 poin untuk keparahan, yang bisa dikatakan berpengaruh pada gini ratio (kesenjangan) dan pemerataan kue pembangunan.

“Keparahan kemiskinan intinya ingin menggambarkan tentang pengeluaran sesama penduduk miskin dari mereka yang pengeluarannya paling tinggi dengan mereka yang pengeluarannya paling rendah.

Kalau semakin jauh jaraknya, semakin lebar variasinya, keparahannya makin tinggi,” ujar Kepala BPS Provinsi Bali Adi Nugroho dalam Rapat Kerja Evaluasi Program Pembangunan Semester I tahun 2017 di Wiswasabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Selasa (25/7) kemarin.

Bicara kemiskinan, lanjut Adi Nugroho, selama ini kerap hanya melihat angka atau persentasenya (P0). Tidak terkecuali di Bali yang angka kemiskinannya bisa dikatakan sudah optimal dan relatif susah digerakkan (diturunkan lagi). Oleh karena itu,

pemerintah perlu memerhatikan indikator lain seperti kedalaman dan keparahan dalam upaya pengentasan kemiskinan. Di samping melihat pula kemiskinan kota dan desa, gini ratio, dan proporsi pembagian kue pembangunan.

“Penduduk miskin di desa lebih tinggi dari penduduk miskin di kota. Tetapi kalau kita menengok gini ratio-nya, ternyata di desa jauh lebih rendah daripada gini ratio yang terdapat di kota.

Artinya, variasi atau perbedaan pendapatan di desa jauh lebih rendah dan pemerataannya sudah pada level yang sangat baik,” imbuhnya.

Kendati secara umum, Adi Nugroho menyebut kue pembangunan dari pariwisata, pertanian, industri, dan sektor lainnya masih belum dinikmati dengan merata oleh masyarakat Bali.

Bali Post/rin

RAKER - Rapat Kerja Evaluasi Program Pembangunan Semester I tahun 2017 berlangsung di Wiswasabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Selasa (25/7) kemarin.

Pembagian kue pembangunan menjadi bermasalah kalau sudah mengarah pada ketimpangan.

“Kalau 40 persen masyarakat (pendapatan) terendah itu menikmati kurang dari 17 persen seperti posisi Bali bulan Maret itu, memberikan sinyal bahwa ketimpangan sudah mulai tinggi,” tandasnya.

Terendah Nomor Dua Diwawancara terpisah, Gubernur Bali Made Mangku Pas-

Keparahan kemiskinan intinya ingin menggambarkan tentang pengeluaran sesama penduduk miskin dari mereka yang pengeluarannya paling tinggi dengan mereka yang pengeluarannya paling rendah. Kalau semakin jauh jaraknya, semakin lebar variasinya, keparahannya makin tinggi.

Kepala BPS Provinsi Bali Adi Nugroho

tika mengatakan angka kemiskinan di Bali sebetulnya terendah nomor dua di Indonesia. Bali hanya kalah dari DKI Jakarta yang berada di posisi pertama.

Itu sebabnya, data makro dari BPS Provinsi Bali akan dipakai untuk menyusun strategi pengentasan kemiskinan secara garis besar.

“Tetapi kita yang penting sebenarnya data mikro untuk menyusun program supaya benarbenar bisa menyasar (masyarakat miskin). Kita memanfaatkan keberadaan kepala desa yang tahu persis by name by address, siapa yang miskin dan mengapa dia miskin, supaya bisa kita bantu,” jelasnya. (kmb32)

Terendah di Badung, Terbanyak di Karangasem

KEMISKINAN di Bali paling banyak terdata di Kabupaten Karangasem dengan persentase 6,61 persen. Disusul Klungkung 6,35 persen, Buleleng 5,79 persen, Jembrana 5,33 persen, Bangli 5,22 persen, Tabanan 5,00 persen, Gianyar 4,44 persen, Denpasar 2,15 persen, dan Badung 2,06 persen.

Kendati Badung masih memiliki masyarakat miskin, kabupaten ini siap membantu kabupaten lainnya. Salah satunya dengan melakukan program bedah rumah menyasar enam kabupaten dengan kemiskinan teratas.

“Kalau kita hitung per rumah Rp 50 juta, itu kita hitung hanya menghabiskan dana Rp 100 miliar,” ujar Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dalam Rapat Kerja Evaluasi Program Pembangunan Semester I tahun 2017 di Wiswasabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Selasa (25/7) kemarin.

Menurut Giri Prasta, anggaran itu nantinya akan dipakai untuk membiayai 2.000 unit bedah rumah. Masing-masing, 500 unit untuk Karangasem, 500 unit untuk Buleleng, 200 unit untuk Klungkung, 200 unit untuk Bangli, 300 unit untuk Tabanan, dan 300 unit untuk Jembrana.

Sementara itu, Sekda Kota Denpasar, AAN Rai Iswara mengatakan, Kota Denpasar masih

menyisakan sekitar 1.900 jiwa masyarakat miskin atau 2,15 persen. Itu pun baru angka yang tercatat, sebab ibu kota Provinsi Bali ini berbeda dengan kabupaten lain. Yakni, mengantongi banyak sekali penduduk pendatang yang tidak terpantau keberadaannya atau tidak terdata.

“Ini menjadi sumber kemiskinan, khususnya timbul masalah-masalah perumahan kumuh.

Perlu dipikirkan satu regulasi yang terkait dengan permukiman kumuh karena regulasi sekarang terlalu jelimet,” ujarnya.

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengatakan, angka kemiskinan masih tinggi di daerahnya lantaran mental masyarakat yang terbiasa menerima bantuan. Namun, pihaknya sudah membuat sebuah program agar pola pikir masyarakat miskin yang seperti itu bisa berubah.

Sementara Bupati Bangli Made Gianyar berharap ada bantuan aksesibilitas untuk mengatasi kemiskinan di daerahnya. Tak jauh berbeda, Sekda Kabupaten Tabanan I Nyoman Wirna Ariwangsa juga menyampaikan permasalahan kualitas jalan. Hal ini masih menjadi kendala lantaran jalan di bumi lumbung beras merupakan yang paling panjang di Bali. (rin)

Pemindangan di Kusamba

Digeluti IRT, Diupah Rp 500 Per Keranjang

USAHA pemindangan ikan di Desa Kusamba, Kecamatan Dawan masih berjalan. Keberadaannya menjadi angin segar bagi sejumlah ibu rumah tangga (IRT) sekitar. Usaha yang telah berdiri bertahuntahun itu dijadikan tempat mengais rezeki. Terlihat sepele, namun mampu memberikan hasil yang cukup menjanjikan.

Berkunjung ke Desa Kusamba, dalam pikiran tak hanya terbersit daerah ini sebagai sentra produsen garam berkualitas.

Tak juga masyarakat pesisirnya hanya menggeluti pekerjaan sebagai nelayan. Ditelusuri lebih jauh, di desa yang juga memiliki sektor pertanian cukup besar ini terdapat tempat pemindangan ikan dengan skala cukup besar.

Lokasinya berada dekat pantai.

Di sebelahnya banyak permukiman warga. Saat disambangi, usaha ini nampak sederhana.

Peralatan yang dipergunakan

masih tradisional. Nampak pula tumpukan keranjang bambu.

Berdesakan dengan tumpukan ikan tongkol yang masih segar.

Ukurannya bervariasi.

Tampak puluhan perempuan tengah sibuk mengambil garam untuk dibubuhkan pada ikan yang telah tersusun pada keranjang kecil. Ada pula yang tengah menghindar dari panasnya bara api yang menyala pada tungku tempat merebus ikan. Seluruhnya sibuk.

Salah seorang ibu rumah tangga, Dewa Ayu Ratih, membagi sedikit ceritanya. Menjadi pemindang ia lakoni sejak dua tahun lalu. Alasannya karena tak memiliki pekerjaan lain. ‘’Di rumah hanya diam. Tidak ada pekerjaan. Jadinya memilih kerja seperti ini. Bantu suami,’’ tuturnya, belum lama ini.

Pekerjaan ini dilakoni setiap hari. Dari pukul 09.00 Wita hingga 17.00 Wita. Di waktu

yang terbilang cukup lama, ia berkutat dengan ikan yang berbau amis. Satu per satu dibersihkan. Disusun rapi dalam keranjang sebelum digarami. Soal upah, jika mendengar di awal, mungkin cukup terkejut. Setiap menggarami ikan satu keranjang kecil, hanya dibandrol Rp 500. Namun, saat dicermati, ini bisa dilakukan dalam hitungan detik. Setelah dihitung, sekali bekerja, ia mampu menggarami 200 hingga 300 keranjang.

Artinya, upah Rp 100 ribu sudah bisa dikantongi. Jumlah itu dipandang sudah cukup besar. ‘’Hasilnya cukup untuk biaya hidup. Daripada tak bekerja,’’ katanya.

Selain dirinya, masih banyak kaum perempuan yang sebelumnya menganggur, bisa mendapat pundi-pundi rupiah.

Tak hanya untuk usia paruh baya, tetapi juga yang tergolong muda hingga lanjut usia. (sos)

Bali Post/sos

PEMINDANG IKAN - Sejumlah IRT Desa Kusamba bekerja sebagai pemindang ikan.

BANGLI

8

Rabu Paing, 26 Juli 2017

Ranperda Terkait Hak Keuangan Dewan Segera Dibahas Bangli (Bali Post) -

Bali Post/nan

RESTOKING - Restoking di Danau Batur yang digelar beberapa waktu lalu. Kegiatan serupa menurut rencana dilangsungkan pada Agustus mendatang.

Agustus, Dinas PKP Gelar ’’Restoking’’ di Danau Batur Bangli (Bali Post) Pascasemburan belerang, Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Bangli berencana melakukan penebaran benih ikan (restoking) di Danau Batur. Menurut rencana, restoking digelar Agustus mendatang.

Kepala Dinas PKP Bangli I Wayan Sukartana, Selasa (25/7) kemarin, mengatakan restoking direncanakan digelar Agustus lantaran sampai saat ini kondisi air Danau Batur masih tercemar semburan belerang serta masih kotor akibat bangkai ikan yang masih mengapung. Jika restoking dipaksakan sekarang, dikhawatirkan benih ikan akan mati terkena sisa-sisa belerang. ‘’Benih ikan yang akan ditebar nanti kurang lebih 3 ribu. Karena kegiatan restocking merupakan langkah terbaik untuk memulihkan kembali sekaligus meningkatkan jumlah populasi ikan di perairan umum Danau Batur pascasemburan belerang yang kembali terjadi belum lama ini,’’ katanya sembari menyatakan pihaknya juga akan melakukan restoking di sungai.

Lebih lanjut dikatakannya, untuk mengembalikan kebersihan air danau, pihaknya akan melakukan bersih-bersih untuk mengangkat bangkai ikan dari perairan. ‘’Besok (hari ini - red) kita dari Dinas PKP akan membersihkan bangkai ikan yang masih mengapung di air danau di wilayah Desa Songan,’’ tegas Sukartana. (kmb41)

Bali Post/ina

SIDANG - I Ketut Redin saat mengikuti sidang pembacaan vonis atas kasusnya di PN Bangli, Selasa (25/7) kemarin.

Pembunuh Istri Divonis Delapan Tahun

Bangli (Bali Post) I Ketut Redin (50), terdakwa kasus pembunuhan istrinya sendiri, Ni Wayan Lenyod (44), divonis delapan tahun penjara oleh majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Bangli, Selasa (25/7) kemarin. Vonis yang diterima warga Banjar/Desa Landih, Bangli itu lebih ringan dua tahun dibandingkan tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) pada persidangan sebelumnya.

Dalam sidang yang diketuai A.A. Putra Wiratjaya, S.H. tersebut majelis hakim menyatakan terdakwa secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) hingga menyebabkan korban meninggal dunia. Atas perbuatannya itu, terdakwa didakwa melanggar pasal tentang penghapusan kekerasan dalam rumah tangga, dengan vonis hukuman penjara selama delapan tahun.

Sebelum membacakan vonis, majelis hakim sempat membacakan sejumlah pertimbangan yang memberatkan dan meringankan terdakwa. Pertimbangan yang memberatkan bagi terdakwa yakni terdakwa berusaha menutupi perbuatannya dengan menggantung korban seolah-olah bunuh diri. Sementara pertimbangan yang meringankan yakni terdakwa dianggap sopan, menyesali perbuatannya dan belum pernah dihukum.

Usai membacakan vonis, majelis hakim memberikan kesempatan kepada terdakwa untuk pikir-pikir. ‘’Jika banding, putusan ini akan dikirim ke Pengadilan Tinggi.

Nanti putusannya bisa lebih ringan, sama atau lebih berat,’’ jelas Wiratjaya.

Menanggapi pernyataan ketua majelis hakim, Redin yang dalam persidangan kemarin tak didampingi penasihat hukum, menyatakan menerima vonis tersebut.

Demikian juga dengan jaksa penuntut umum Erik Sumianti menyatakan menerima.

Pembunuhan yang dilakukan Redin terjadi di rumahnya pada Februari lalu. Pembunuhan itu dilakukan karena terdakwa kesal dengan istrinya yang terus memintainya uang untuk membeli baju. Korban yang saat itu sedang tidak memiliki uang lantas mencekik leher korban berkali-kali hingga tewas setelah sempat terlibat cekcok.

Untuk menutupi perbuatannya, dia lantas menggantung tubuh korban di pohon kopi belakang rumahnya dengan seutas selendang seolah-olah korban bunuh diri. Polisi yang pada hari tersebut mendapat informasi terkait kasus bunuh diri itu, menemukan adanya sejumlah kejanggalan saat pemeriksaan tubuh korban.

Korban yang ditemukan tergantung di pohon kopi tidak menunjukan tanda-tanda layaknya korban bunuh diri. Atas kecurigaan tersebut, polisi pun langsung melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap Redin hingga kemudian Redin mengakui semua perbuatannya. (kmb40)

Rancangan peraturan daerah (ranperda) yang mengatur terkait pemberian penghasilan, tunjangan kesejahteraan dan uang jasa pengabdian serta belanja penunjang kegiatan DPRD Bangli akan segera digodok dewan bersama eksekutif dalam waktu dekat.

Hal ini menyusul telah disampaikannya Ranperda tentang Hak Keuangan dan Administratif Pimpinan dan Anggota Dewan oleh Wakil Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta dalam rapat paripurna DPRD Bangli yang digelar Selasa (25/7) kemarin.

Ketua DPRD Bangli Ngakan Kutha Parwata menyampaikan, untuk mendukung keberadaan DPRD sebagai representasi masyarakat di daerah serta dalam rangka penguatan fungsi, tugas dan wewenang dalam penyelenggaraan pemerintahan, diperlukan penguatan terkait pemberian penghasilan, tunjangan kesejahteraaan dan uang jasa pengabdian serta belanja penunjang kegiatan DPRD. Untuk melaksanakan ketentuan Pasal 28 Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 18 Tahun 2017 tentang Hak Keuangan dan Administratif Pimpinan dan Anggota DPRD, perlu ditetapkan hak keuangan dan administratif pimpinan dan anggota DPRD dengan Peraturan Daerah. ‘’Ranperda ini memiliki makna yang sangat penting bagi berjalannya pemerintahan di Kabupaten Bangli.

Untuk itu kami mengharapkan kepada segenap anggota DPRD bersama eksekutif dalam pembahasan nanti betul-betul memperhatikan dan mengantisipasi perkembangan kehidupan masyarakat agar fungsi pemerintah bisa berjalan efektif sesuai dengan tujuannya, selalu mengupayakan kesejahteraan masyarakat tidak hanya sebatas yang bersifat material belaka,’’ kata Kutha Parwata.

Sementara itu, Wakil Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta menyampaikan bahwa tolak ukur keberhasilan DPRD menjalankan amanat rakyat, tidak terlepas dari sumber daya manusia, integritas dan kredibilitas pimpinan dan anggota DPRD. Untuk menunjang hal tersebut perlu dilakukan koordinasi antara DPRD dan pemerintah daerah agar terjalin

Bangli (Bali Post) Dinas Perhubungan (Dishub) Bangli, Selasa (25/7) kemarin, menggelar pertemuan dengan kelompok perahu dayung dan perahu tempel Desa Terunyan, Kintamani untuk membahas masalah penyeberangan ke Kuburan Terunyan. Pada pertemuan tersebut disepakati penyeberangan dari Terunyan dialihkan sementara.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bangli Gede Arta mengatakan, hasil kesepakatan dengan kelompok perahu dayung dan perahu tempel Terunyan, penyeberangan untuk sementara akan dialihkan ke Cemara Landung.

Sebelumnya, jalur penyeberangan adalah dari Desa Terunyan menuju Kuburan Terunyan. Namun sekarang untuk sementara waktu penyeberangan dilakukan dari Cemara Landung ke Kuburan Terunyan.

Arta mengatakan, pengalihan ini dilakukan pascaterjadinya kecelakaan maut

di Desa Terunyan belum lama ini yang mengakibatkan tewasnya tiga wisatawan.

Dia menegaskan, pengalihan hanya bersifat sementara.

Pihaknya tidak bisa menutup penyeberangan dari Desa Terunyan ke Kuburan Terunyan tanpa melalui koordinasi dengan kelompok dayung di desa setempat. Sebab, kalau ditutup, mata pencaharian warga setempat yang hanya mengandalkan penyewaan perahu akan mati. ‘’Maka dari itu, kita mengundang kelompok perahu dayung maupun tempel untuk duduk bersama guna mencari solusi yang tepat tanpa harus mematikan matapencaharian warga setempat. Dan hasilnya mereka menyetujui pengalihan itu. Karena tidak mungkin semua penyeberangan ke Terunyan semuanya dialihkan ke Dermaga Kedisan,’’ tegasnya.

Dijelaskannya, pengalihan ini punya pertimbangan khusus. Wisatawan yang hendak berkunjung ke Kuburan

Bali Post/ina

RAPAT PARIPURNA - Wabup Sedana Arta bersama pimpinan DPRD Bangli saat rapat paripurna DPRD Bangli, Selasa (25/7) kemarin. hubungan yang baik, harmonis serta tidak saling mendominasi satu sama lain.

Dikatakannya, untuk dapat berjalannya pola keseimbangan pengelolaan pemerintah daerah, perlu ditunjang dengan kesejahteraan yang memadai sebagaimana amanah dari PP Nomor 18

Penyeberangan dari Desa Terunyan Dialihkan Sementara

Terunyan maupun Desa Terunyan diharapkan transit di Cemara Landung. Sebab kondisi infrastruktur jalan di Desa Buahan sampai Cemara Landung masih layak dilalui. ‘’Pengalihan penyeberangan itu dilakukan sampai jalan tersebut diperbaiki. Karena sebelumnya juga sempat dilakukan pengalihan seperti itu, saat terjadinya longsor di tebing desa setempat. Dan sekarang pengalihan itu kembali dilakukan demi menjaga keamanan dan kenyamanan pengunjung,’’ jelasnya.

Sementara itu, Kepala UPTD Penyeberangan Danau Batur Dinas Perhubungan Bangli I Ketut Nasta menyatakan, penyeberangan melalui Dermaga Kedisan sejauh ini masih tergolong normal meskipun imbauan tidak menggunakan jalur darat telah dikeluarkan pemerintah. ‘’Masih normalnormal saja dan tidak ada perubahan yang signifikan,’’ ucap Nasta. (kmb41)

Bali Post/nan

PERTEMUAN - Pertemuan Dishub Bangli dengan kelompok perahu dayung dan tempel yang membahas penyeberangan menuju Kuburan Terunyan.

Tahun 2017. ‘’Materi muatan peraturan daerah ini juga menata sekretariat fraksi melalui penyediaan sarana, anggaran dan tenaga ahli fraksi oleh sekretariat DPRD. Begitu pula dalam hal meningkatkan kualitas kinerja alat kelengkapan DPRD diatur pula mengenai pembentukan

kelompok pakar atau tim ahli alat kelengkapan DPRD,’’ jelasnya.

Sedana Arta berharap pembahasan ranperda ini dapat dilakukan dengan semangat kebersamaan, kekeluargaan dan tetap mengacu pada peraturan perundang-undangan yang berlaku. (kmb40)

Bali Post/nan

RUSAK - Truk milik DLH Bangli yang sudah rusak termakan usia.

DLH Usulkan Pengadaan Empat Truk Sampah

Bangli (Bali Post) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bangli saat ini hanya memiliki 12 unit truk pengangkut sampah. Namun dari jumlah tersebut, tiga unit di antaranya mengalami kerusakan parah sehingga tidak dapat dioperasikan.

Kepala DLH Bangli Ida Ayu Yudi Sutha, Selasa (25/7) kemarin, mengungkapkan dengan kondisi tersebut pihaknya saat ini terkendala armada untuk mengangkut sampah. Guna menyiasatinya, pihaknya terpaksa memaksimalkan operasional armada yang masih berfungsi baik. ‘’Ketiganya rusak sejak sebulan lalu. Kini sudah tidak bisa dioperasikan. Jadi sembilan truk yang ada digunakan secara bergantian untuk mengangkut sampah,’’ ungkapnya.

Dia menyatakan umur armada pengangkut sampah rata-rata sudah tua. Kendaraan dibeli tahun 1989 hingga 1990an. ‘’Dari sekian truk yang dimiliki, hanya satu truk saja yang baru. Sementara yang lainnya sudah termakan usia dan sering keluar-masuk bengkel. Meski begitu, kita tetap maksimalkan angkutan yang ada untuk mengangkut sampah,’’ ucapnya.

Dengan jumlah armada pengangkut sampah yamg

dimiliki sekarang, pihaknya baru bisa melayani seputaran Kota Bangli dan kota kecamatan. Pengangkutan sampah dilakukan sebanyak dua kali sehari. Karena jika kurang dari dua kali, sampahsampah akan menumpuk. ‘’Dengan segala keterbatasan yang kita miliki, petugas tetap semangat dalam menjalankan tugas. Selain itu juga, merasa bangga lantaran tetap mampu meraih Adipura,’’ katanya.

Terkait keterbatasan armada, dia menyampaikan, setiap tahunnya sudah mengusulkan pengadaan armada baru. Demikian pula dalam APBD Perubahan 2017, DLH akan mengusulkan pembelian empat kendaraan baru untuk melayani pengangkutan sampah. Satu unit truk pengangkut sampah harganya sekitar Rp 350 juta. ‘’Kita setiap tahun mengajukan bantuan truk sampah. Dan tahun ini kita kembali mengajukan bantuan armada sebanyak empat unit di APBD Perubahan. Kita harap usulan yang kita sodorkan disetujui. Meski tidak semuanya dibantu, minimal satu atau dua unit bisa dibantu. Kalau memungkinkan setiap tahunnya,’’ kata mantan Kabag Ortal Setda Bangli ini. (kmb41)

GIANYAR

Rabu Paing, 26 Juli 2017

9

Delapan Hari Menghilang

Pemuda di Guwang Pulang Setelah Gong Dibunyikan Gianyar (Bali Post) Delapan hari menghilang, I Komang Sadam Aprianto akhirnya ditemukan, Selasa (25/7) kemarin. Proses penemuan pemuda 20 tahun ini cukup unik. Sadam diketemukan setelah rekan-rekannya dari Sekaa Teruna Banjar Manikan, Desa Guwang, Sukawati membunyikan gong di dua titik, yakni Pura Taman Beji dan Pantai Manyar, Desa Ketewel.

Informasi dihimpun, sekelompok pemuda, keluarga serta warga membagi diri dalam dua grup. Satu grup fokus melakukan pencarian di kawasan Pura Taman Beji yang lokasinya di sebelah timur jembatan penghubung antara dua desa yakni Guwang dan Ketewel, sementara grup lain menuju Pantai Manyar. Pencarian di dua lokasi ini berlangsung dramatis. Selama proses pencarian berlangsung, suara gamelan berbaur dengan suara warga memanggil nama Sadam.

Menariknya, selang 30 menit proses pencarian itu berlangsung, sesosok pemuda mirip Sadam terlihat melintas di jalan di Banjar Pamesan, Ketewel. Ketika itu dia terlihat lengkap dengan mengendarai sepeda motor dan pakaian yang sama ketika pertama kali meninggalkan rumah.

Warga sempat meragukan bahwa itu Sadam. Namun setelah dibuntuti, ternyata memang benar itu Sadam.

Apalagi ketika itu Sadam juga langsung masuk ke dalam rumahnya.

Terkait hal ini, sekelompok pemuda lantas berkumpul di depan rumah Sadam. Bahkan sebagian dari mereka ada yang begadang hingga dini hari lantaran khawatir rekannya ini akan kembali hilang dari rumah.

Pihak keluarga masih tertutup dengan pulangnya Sadam setelah delapan hari menghilang. Salah satu paman Sadam, Ketut Subrita, yang mengetahui kedatangan wartawan, bergegas tidak memperkenankan masuk ke dalam. Ia pun hanya memberikan penjelasan dari luar rumah. ‘’Mohon tidak menemui ponakan saya. Dia masih shock. Terpenting bagi kami, dia sudah ketemu,’’ kata Subrita.

Terkait upaya pencarian Sadam yang melibatkan gong, Ketut Subrita membenarkan hal tersebut. Hanya ia tak cerita banyak bagaimana prosesinya. ‘’Ya benar pakai gong. Tapi dia pulangnya lewat jalan raya,’’ jelasnya.

Namun, ketika bertanya lebih jauh mengenai perjalanan Sadam selama delapan hari, apakah itu kabur bersama perempuan atau menghilang secara niskala, Subrita hanya menghela napas panjang kembali menolak menjawab pertanyaan tersebut. ‘’Saya tidak tahu dia pergi ke mana. Saya saja tidak berani bertanya, karena dia terlihat masih murung,’’ tegas Subrita.

Dikonfirmasi terpisah, Kanit Reskrim Polsek Sukawati AKP I.B. Mas Kencana mengatakan, kasus ini tidak dilaporkan secara resmi sehingga tidak diproses. Ia pun mengaku sudah mengetahui kepulangan Sadam. (kmb35)

15 Formulir Telah Diambil

Pendaftaran di KGB Dimulai Hari Ini

Gianyar (Bali Post) Proses pengambilan formulir pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Gianyar di sekretariat Koalisi Gianyar Bangkit (KGB) telah berakhir, Selasa (25/7) kemarin. Total sudah ada 15 formulir yang telah diambil dari proses yang berlangsung selama lima hari itu. Selanjutnya akan dilanjutkan dengan proses pendaftaran yang dimulai Rabu (26/7) hari ini hingga Senin (31/7) mendatang.

Ketua Penanggung Jawab KGB Made Artha Rimbawa mengatakan, sejak Jumat (21/7) hingga Selasa sore kemarin total sudah ada 15 formulir pendaftaran yang diambil di sekretariat KGB. Sebanyak 12 formulir di antaranya diambil dari partai koalisi yakni Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Demokrat dan PKPI. ‘’Masing-masing koalisi diberikan tiga formulir sehingga seluruh koalisi ada 12 formulir. Nanti mereka mengajukan nama tokoh untuk didaftarkan ke KGB,’’ jelas Artha Rimbawa.

Selain itu, kata Artha Rimbawa, ada tiga formulir yang diambil dari partai non koalisi. Salah satu dari tiga formulir dimaksud diambil oleh Made Dana dari Partai Perindo. ‘’Dua lainnya diambil oleh perwakilan. Untuk siapa itu, nanti baru akan terlihat saat pendaftaran,’’ ucapnya.

Disinggung terkait Made Dana yang sudah mendaftar penjaringan di Golkar, Rimbawa menjelaskan dalam hal ini KGB cukup fleksibel. Dalam artian, tokoh yang mendaftar di KGB dipersilakan mendaftar penjaringan partai koalisi. ‘’Tidak masalah, karena dia mendaftar di partai yang masuk dalam koalisi (Golkar - red),’’ katanya.

Dijelaskannya lebih lanjut, usai pengambilan formulir penjaringan, tahapan akan dilanjutkan dengan pengembalian formulir dari 26 sampai 31 Juli. Sementara terkait batas pendaftaran penjaringan KGB yang berbenturan dengan belum tuntasnya penjaringan Partai Golkar, kata Rimbawa, proses ini bisa berjalan beriringan. ‘’Kemarin yang daftar penjaringan di Golkar kan ada tiga calon, jadi bisa saja tiga nama ini langsung diajukan ke KGB,’’ kata Artha Rimbawa. (kmb35)

Telepon Penting gianyar Kantor Bupati - 943056

Koramil Blahbatuh - 941167

DPRD - 943144

Koramil Tegallalang - 974792

BPBD - 7844717/7844718

Koramil Tampaksiring - 901601

PMK - 943113

Koramil Sukawati - 297564

Kantor Satpol PP - 944436

Koramil Ubud - 975314

RSUD Sanjiwani - 943020

Koramil Payangan - 974793

PDAM - 944225/943233

Siaga Lantas/

KPA Gianyar - 942184

TMC Gianyar - 945820

PMI Gianyar - 8958414

Polsek Gianyar - 944510

KONI Gianyar - 947261

Polsek Blahbatuh - 941165

BNN Kab. Gyr. - 946122

Polsek Tampsiring - 901110

PLN - 947166

Polsek Tegallalang - 901575

Kodim 1616 Gyr - 943069

Polsek Sukawati - 298723

Koramil Gianyar - 942289

Polsek Ubud - 975316

Bali Post/nik

TINJAU LOKASI - Tim Pusterad Kolonel Inf. Amrizan dan Mayor Inf. Yusuf Tandi meninjau lokasi penyelenggaraan TMMD di Desa Kerta.

Tim Pusterad Tinjau Lokasi TMMD

Gianyar (Bali Post) Tim Pusat Teritorial Angkatan Darat (Pusterad) melakukan rapat evaluasi di aula Makodim Gianyar, Selasa (25/7) kemarin. Rapat tersebut untuk menganalisa manfaat dari kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 2016.

Selanjutnya tim yang terdiri dari Kolonel Inf. Amrizan dan Mayor Inf. Yusuf Tandi juga melakukan peninjauan ke lokasi TMMD di Banjar Pilan dan Banjar Penyabangan Desa Kerta Kecamatan Payangan.

Ketua Tim Pusterad Kolonel Inf. Amrizan menyampaikan, kedatangannya ke Kodim 1616/Gianyar bertujuan mengukur manfaat TMMD yang telah dilaksanakan serta kelanjutan program tersebut. ‘’Karena TMMD bertujuan membantu pemerintah daerah untuk memajukan perekonomian masyarakat dan kepentingan TNI, dalam hal ini bertujuan agar kemanunggalan TNI-rakyat tetap terjaga,’’ katanya.

Dijelaskannya, besarnya kegiatan TMMD

tidak berbanding lurus dengan anggaran. Anggaran TMMD cenderung minim. Meski demikian pihaknya tetap berupaya agar TMMD bisa kembali diselenggarakan di gumi seni ini.

Ditambahkannya, selain menganalisis kegiatan TMMD, kedatangan pihaknya ke Gianyar juga untuk silaturahmi dengan tokoh-tokoh masyarakat. ‘’Kami juga ingin memberikan informasi yang berkembang saat ini terkait terorisme, radikalisme, narkoba, geng motor dan cyber narcoterorism,’’ tegasnya. (kmb35)

Wisatawan Tiongkok Tewas Saat ”Rafting”

Polisi Sebut Murni Musibah

Gianyar (Bali Post) -

Penyelidikan kasus wisatawan Tiongkok Wang Yumei yang tewas saat rafting di Sungai Ayung sudah dituntaskan polisi.

Setelah melakukan pemeriksaan panjang, Sat. Reskrim Polres Gianyar berkesimpulan kejadian tersebut murni kecelakaan.

Kasat Reskrim Polres Gianyar AKP Marzel Doni, Selasa (25/7) kemarin menerangkan, polisi sudah melakukan pemeriksaan sejumlah saksi yang terkait dengan kasus ini. Saksi dimaksud meliputi guide rafting, owner Toekad Rafting, konsulat Cina hingga sejumlah keluarga korban. ‘’Semua sudah kami panggil ke Polres untuk menjalani pemeriksaan,’’ ucapnya.

Dikatakannya, dari hasil pemeriksaan polisi pun menyimpulkan bahwa tewasnya korban saat berwisata rafting itu murni musibah. Sebab seluruh SOP sudah diterapkan oleh pihak Toekad Rafting. ‘’Saat itu

semua SOP dari pihak rafting sudah dilakukan saat turun ke bawah.

Standar keamanan seperti helm juga sudah termasuk jaket sudah dikenakan,’’ jelasnya.

Saat insiden, I Wayan Purnayasa selaku guide rafting hanya bisa melakukan penyelamatan terhadap lima dari enam wisatawan yang menaiki perahunya. ‘’Saat jatuh, semua wisatawan ini kan kalut sehingga yang bisa diselamatkan hanya beberapa, kecuali korban,’’ ujar Marzel Doni.

Kembali ditegaskannya, dari seluruh pemeriksaan itulah disimpulkan insiden tersebut murni musibah.

Pihak keluarga korban dan konsulat pun tidak lagi menuntut kasus ini. ‘’Ini sudah saya sampaikan ke keluarga korban dan konsulat. Semua menerima ini sebagai musibah. Dari pihak rafting juga memberikan asuransi berupa uang dan ditanggung biaya kremasi serta pemulangan ke negaranya,’’ tambahnya.

Marzel Doni menambahkan, saat rafting arus sungai cukup deras.

Namun aktivitas rafting masih tetap dimungkinkan. ‘’Memang arusnya tinggi, tapi pertimbangannya memang masih bisa dilintasi rafting.

Hanya pada saat yang bersangkutan jatuh, langsung terjepit pada batu yang ada di sungai,’’ terangnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, rafting di Sungai Ayung memakan korban, Sabtu (8/7) lalu. Perempuan berkebangsaan Tiongkok bernama Wang Yumai (25) tewas saat rafting

AKP Marzel Doni di Sungai Ayung, Banjar Begawan, Desa Melinggih Kelod, Payangan.

Saat kejadian, Sungai Ayung tengah meluap dengan arus yang cukup deras. (kmb35)

Strategis, Peran Penyuluh Bahasa Bali dalam Penanggulangan Narkoba

PERAN penyuluh bahasa Bali sangat dibutuhkan dalam menanggulangi darurat narkoba di Bali. Selain menyisipkan pemahaman akan bahaya narkoba di tiap penyuluhan, mereka juga dapat menjadi agent of change BNN di masyarakat Bali. Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali Brigjen Pol. Drs. I Putu Gede Suastawa, S.H. didampingi Kepala BNN Kabupaten Gianyar AKBP I Made Pastika pada kegiatan Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) P4GN melalui Media Konvensional Kepada

Pekerja Tahun 2017, Selasa (25/7) kemarin.

Pada kegiatan yang digelar di Hotel Gianyar dan dihadiri 40 penyuluh bahasa Bali seKabupaten Gianyar tersebut, Suastawa memaparkan, tenaga penyuluh penutur bahasa Bali bisa menjadi jembatan untuk menanamkan rasa bangga dan menanamkan arti penting keterampilan bagi keberlanjutan kebudayaan Bali.

Selain itu, mampu memotivasi masyarakat agar berbahasa Bali di rumah maupun di lingkungan masyarakat serta membantu masyarakat dalam pembelajaran bahasa, sastra

dan aksara Bali di kalangan masyarakat Bali.

Penyuluh bahasa Bali, lanjut dia mempunyai peran strategis dalam memberikan pemahaman dan pengaruh positif bagi masyarakat Bali.

Peran strategis itu bukan hanya terkait budaya Bali semata, namun juga penyuluhan agar masyarakat menjauhi narkoba. ‘’Penyuluh bisa sebagai komunikator yakni harus memiliki pengaruh positif dan nyata terhadap persepsi masyarakat dalam pencegahan narkoba,’’ kata Suastawa saat menutup kegiatan tersebut. (bns1)

P4GN - Suasana KIE P4GN yang digelar di Hotel Gianyar, Selasa (25/7) kemarin.

Korsleting Listrik, Rumah di Tebongkang Terbakar

Gianyar (Bali Post) Warga digegerkan dengan insiden kebakaran yang terjadi di rumah I Made Wita (45) yang beralamat di Banjar Tebongkang, Singakerta, Ubud, Selasa (25/7) kemarin.

Dugaan sementara, kebakaran terjadi akibat korsleting listrik.

Informasi dihimpun, insiden terjadi sekitar pukul 09.30 Wita. Kebakaran pertama kali diketahui istri korban, Ni Ketut Kerti. Kala itu perempuan 40 tahun ini hendak masuk ke dalam rumah. Saat itulah ia dikejutkan dengan kepulan asap dari dalam rumah. ‘’Saya terkejut sekali melihat kepulan asap,’’ ucap Kerti.

Lantaran takut dengan besarnya kepulan asap, ia pun sontak lari dan berteriak minta tolong. Mendengar teriakan histeris dari Kerti, puluhan warga langsung Bali Post/nik

TERBAKAR - Seorang warga tengah memperhatikan barang-barang di rumah Made Wita yang terbakar, Selasa (25/7) kemarin.

mendekati lokasi. Mereka lantas berupaya melakukan penyelamatan barang seadanya serta mengambil air untuk memadamkan api.

Namun upaya ini tidak membuahkan hasil. Api dengan cepat membesar. ‘’Perabotan di dalam rumah sudah terbakar.

Jadi, sedikit yang bisa diselamatkan,’’ ucap Made Ari, warga setempat.

Selang 30 menit kemudian, sejumlah petugas bersama dua unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi. Proses pemadaman api berlangsung cukup lama. Setelah berupaya keras, api akhirnya bisa ditaklukkan.

Kepala Satpol PP Gianyar Cokorda Gde Agusnawa mengatakan, api berhasil dipadamkan dengan mengerahkan armada pemadam kebakaran yang disiagakan di Banjar Ambengan, Desa Peliatan. ‘’Armada terdekat langsung saya kerahkan ke lokasi,’’ katanya.

Sementara itu, Kapolsek Ubud Kompol Nyoman Wirajaya menegaskan, tidak ada korban jiwa dari insiden ini. ‘’Sebab kejadian diduga korsleting,’’ ucapnya. (kmb35)

KLUNGKUNG

10

Rabu Paing, 26 Juli 2017

Bali Post/ist

TANGANI SAMPAH - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta kembali mengajak sejumlah komponen dari supplier, distributor, pemilik toko, swalayan dan bengkel untuk ikut menangani sampah.

Wujudkan Lingkungan Bersih

Bupati Minta Sejumlah Komponen Ikut Perangi Sampah CEPATNYA pertambahan volume sampah dan sulitnya penanganan, utamanya plastik yang dihasilkan dari berbagai produk makanan dan minuman, membuat Pemkab Klungkung terus berinovasi menciptakan berbagai terobosan dalam penanggulangan. Setelah mensosialisasikan bank sampah dan metode ecobrick, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta kembali mengajak sejumlah komponen dari supplier, distributor, pemilik toko, swalayan dan bengkel untuk ikut andil. Hal ini ditegaskan dalam pertemuan di Ruang Praja Mandala Kantor Bupati Klungkung, Selasa (25/7) kemarin.

Pada pertemuan tersebut, Bupati Suwirta mengungkapkan berbagai program yang sudah dilaksanakan dalam upaya memerangi sampah non organik berupa plastik. “Sampah plastik hasil dari produk makanan dan minuman ini paling banyak mengotori lingkungan dari perkotaan sampai ke pelosok desa, maka selain melibatkan masyarakat dan lingkungan sekolah, kali ini Pemkab akan mengajak distributor, pemilik toko untuk ikut andil dalam memerangi penanganan sampah plastik,” ujar Bupati Suwirta dengan nada optimis.

Lebih lanjut, Bupati asal Nusa Ceningan ini mengaku akan membuat gerakan berburu sampah plastik.

Nantinya sampah dikumpulkan di masing-masing toko.

Melalui langkah singkat itu diharapkan adanya suatu kesadaran dalam menjaga kebersihan lingkungan dari masyarakat. “Hal seperti ini tidak boleh hanya sehari dilakukan. Tetapi setiap hari sehingga Kabupaten Klungkung bisa clear dari sampah,” harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Kabupaten Klungkung Anak Agung Kirana mengatakan, pertemuan ini merupakan langkah awal untuk mengajak semua pihak dari supplier, swalayan, bengkel, distributor, dan pemilik toko agar bersama-sama memerangi sampah plastik seperti paparan yang sebelumnya disampaikan Bupati Suwirta.

Nanti pihaknya juga akan melibatkan semua komponen masyarakat, sekolah untuk bergerak bersama-sama.

“Mari bersama-sama ikut memerangi dan menjaga kebersihan terutama penanganan sampah plastik,” tandasnya. (ad1964)

Tenggelam di Kubangan Eks Galian C, Pemancing Tewas

Semarapura (Bali Post) Niat warga asal Desa Batu Kandik Kecamatan Nusa Penida Kabupaten Klungkung, I Kadek Sukadana (30), untuk memancing di kubangan eks galian C Desa Gunaksa Kecamatan Dawan, Selasa (25/7) siang kemarin harus berbuah petaka. Ia tenggelam sebelum mendapatkan ikan. Atas hal itu, tim dari kepolisian dan BPBD Klungkung, Basarnas langsung melakukan evakuasi.

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, korban yang tinggal di Jalan Tukad Balian, Denpasar ini tiba di lokasi sekitar pukul 13.00 Wita. Saat itu ia ke TKP bersama temannya, I Komang Suardana (26), I Kadek Aditya (25), I Kadek Galang (28), dan I Komang Kamayana (21).

Sekitar pukul 13.40 Wita, korban menyampaikan kepada teman-temannya itu akan menyeberang ke daratan sebelah barat dengan cara berenang. Namun hal itu dilarang lantaran dinilai cukup berbahaya. Akan tetapi, nasihat tersebut tak dihiraukan. Korban tetap berenang.

Tak berselang lama, sebelum sampai ke daratan, korban langsung tenggelam.

“Sudah dilarang. Kami sampaikan kubangan ini berlumpur. Tetapi dia tetap nekat, mengaku sudah biasa renang. Baru dilihat dia sudah tidak kelihatan,” ujar Kamayana. Melihat korban tenggelam, Kamayana dan temannya dibuat panik dan langsung meminta tolong kepada warga sekitar. Hal ini langsung disampaikan ke pihak kepolisian.

Tak berselang lama, petugas datang ke lokasi dan langsung melakukan pencarian menggunakan sejumlah peralatan. Begitu juga melibatkan BPBD Klungkung, Polair, dan Basarnas. Sekitar pukul 17.15 Wita, korban ditemukan di dasar kubangan dalam keadaan tewas.

Mayatnya langsung dibawa ke RSUD Klungkung. “Korban ditemukan di dasar kubangan. Itu diangkat menggunakan alat seperti pancing,” jelas Kalak BPBD Klungkung Putu Widiada. Kejadian ini dibenarkan Kapolsek Dawan AKP Kadek Suadnyana. (kmb45)

Bali Post/sos

PETANI GARAM - Salah satu petani di Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung ketika membuat garam dengan cara tradisional, Selasa (25/7) kemarin.

Tak Ada Regenerasi

Pertanian Garam di Kusamba Terancam Punah Semarapura (Bali Post) -

Pertanian garam di Desa Kusamba Kecamatan Dawan Kabupaten Klungkung yang terkenal dengan kualitas produknya terancam punah. Hal itu menyusul jumlah petani yang semakin berkurang. Kondisi tersebut diperparah dengan tak adanya regenerasi.

Berdasarkan pantauan, Selasa (25/7) kemarin, pertanian garam di kawasan pesisir desa yang juga terkenal sebagai sentra pemindangan ini masih ada. Proses pembuatannya juga masih menggunakan cara tradisional. Di balik itu, warga yang menggeluti profesi ini semakin berkurang.

“Petani semakin sedikit. Yang sekarang ini jadi yang terakhir. Generasi muda tak ada mau menekuni,” ujar seorang petani Nyoman Renu.

Jika melihat perkembangan, beberapa tahun lalu petani garam mencapai 50 KK. Namun dalam perjalalannya, banyak yang beralih ke

pekerjaan lain yang dinilai mampu memberikan penghasilan lebih pasti. Kini, yang tersisa hanya 17 KK. Itu sebagian besar sudah berusia renta. “Sebagian besar sudah beralih ke profesi yang lebih menjanjikan. Yang tersisa sekarang sudah berusia tua.

Sulit untuk mencari peker-

jaan lain,” tuturnya.

Produksi garam, sambung dia memang cenderung fluktuatif. Saat cuaca baik, per hari kisaran 15 hingga 20 kilogram. Namun saat cuaca buruk, jumlahnya turun drastis, bahkan nihil. Meski demikian, di balik harga jualnya yang tergolong stabil, pertanian ini bisa menjadi penyambung hidup. “Kadang produksi memang turun.

Tetapi kalau dilihat, pertanian ini bisa jadi penyambung hidup,” sebutnya.

Kondisi tersebut juga dibe-

narkan petani Dewa Ketut Candra. Pertanian bumbu dapur yang bercita rasa asin ini tak lagi dilirik generasi muda. Mereka lebih memilih untuk mencari pekerjaan lain ke kawasan perkotaan.

“Sekarang tak ada penerus,” terangnya.

Sementara itu, khusus untuk harga garam, saat ini mencapai Rp 15 ribu per kilogram. Lebih mahal dari sebelumnya yang hanya Rp 7 ribu. “Harga garam naik.

Karena produksinya sedikit,” imbuhnya. (kmb45)

Curi Laptop dan Tabung Elpiji, Pria Asal Sleman Dibekuk Semarapura (Bali Post) Pria asal Desa Sinduadi Kecamatan Mlati Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Aditya Awanda (20), dibekuk jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Klungkung, Senin (24/7) dini hari. Ia ditangkap karena diketahui mencuri barang elektronik dan tabung elpiji di sejumlah lokasi. Kepada penyidik, pelaku mengaku hasil curiannya itu digunakan untuk menyewa game online.

Kasat Reskrim Polres Klungkung AKP Made Agus Dwi Wirawan seizin Kapolres AKBP Bambang Tertianto, Selasa (25/7) kemarin menjelaskan, pencurian yang dilakukan mantan pegawai catering ini tersebar

di sejumlah TKP. Pertama, di rumah warga Banjar Kacang Dawa, Desa Kamasan, Kecamatan Klungkung, Ni Kadek Wiwik Setiabudi. Barang yang diembat berupa satu buah handphone Samsung Tab. Aksi kedua dilakukan di wilayah yang sama, dengan pemilik rumah I Made Miasa.

Barang yang raib berupa satu laptop dan dua tabung elpiji ukuran 3 kilogram. “Kasus pencurian ini telah dilaporkan. Pelaku ditangkap saat hendak beraksi di rumah TKP pertama. Karena kepergok, pelaku langsung diamankan ke Polres,” sebutnya.

Dari hasil pengembangan, pelaku yang tinggal nomaden ini juga mengaku sempat mencuri tabung elpiji di em-

pat TKP yang tersebar di Kecamatan Dawan dan Kota Semarapura. Aksi itu dilakukan bersama temannya berinisial WY. “Temannya ini masih dicari. Kita terus melakukan pengejaran,” katanya.

Perwira asal Buleleng ini menambahkan aksi pencurian itu dilakukan saat pemilik rumah tengah tidur. Akibat aksi itu, pelaku dijerat pasal 363 KUHP dengan ancaman maksimal lima tahun penjara. Sementara itu, pelaku mengaku barang curian itu kembali dijual. Uangnya digunakan untuk menyewa game online di salah satu warnet lingkungan Kota Semarapura.

“Sekali main habis Rp 60 ribu,” akunya. (kmb45)

Bali Post/sos

RILIS - Kasat Reskrim Polres Klungkung AKP Made Agus Dwi Wirawan merilis pengungkapan kasus pencurian laptop dan tabung elpiji, Selasa (25/7) kemarin.

Antisipasi Kerusakan Terumbu Karang di Nusa Penida

Pemerintah Diminta Tegas Terapkan Zonasi Wisata Bahari Semarapura (Bali Post) Kerusakan terumbu karang di perairan Nusa Penida yang diduga akibat penggunaan fasilitas wisata bahari tak terkendali ternyata tak hanya menimbulkan keluhan dari warga Lembongan. Hal serupa juga muncul dari Desa Jungut Batu. Mengantisipasi itu, pemerintah diminta untuk memperketat pengawasan.

Demikian juga dengan zonasi pemanfaatannya harus diatur secara tegas.

Perbekel Jungut Batu I Made Gede Suryawan mengungkapkan terumbu karang yang menjadi taman laut itu menjadi aset yang san-

gat berharga untuk warga.

Bahkan itu telah mampu menjadi sumber pendapatan desa. “Bukan tiang lepas tanggung jawab. Kalau itu dirusak, habislah Nusa Lembongan ini,” ungkapnya, Selasa (25/7) kemarin.

Persoalan ini, kata dia sudah dikoordinasikan dengan UPT Konservasi Kawasan Perairan (KKP) Nusa Penida melalui pertemuan. Diharapkan itu mendapatkan perhatian. Sebagai bentuk antisipasi munculnya hal serupa, ke depan pengawasan perairan juga harus diperketat. Lebih penting dari itu, zona pemanfaatan wisata bahari juga

harus diatur secara cermat.

“Kami berharap pengawasan diperketat. Soal seperti apa kerusakannya, kami masih minta data di KKP,” katanya.

Sementara itu, Kepala KKP Nusa Penida I Nyoman Karyawan menjelaskan dalam pertemuan yang berlangsung, Senin (24/7), bersama pemerintah desa, perwakilan pengusaha dan lain sebagainya, dinyatakan untuk mengetahui gambaran kondisi terumbu masih menunggu hasil reef healt monitoring sampai batas 1 Agustus. Selain itu, UPT KKP Nusa Penida juga bersurat ke Dinas Perikanan

dan Kelautan Provinsi Bali atas hasil reef healt monitoring untuk segera mengambil langkah-langkah penyelamatan terumbu karang. Pada pertemuan itu, juga dinyatakan, jika tidak ada langkah konkret penyelamatan, segenap elemen masyarakat yang peduli kawasan perairan Nusa Penida akan melaporkam tindakan pembiaran dan pengerusakan terumbu karang itu.

Dikonfirmasi terpisah, Kabid Kelautan Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi Bali I Made Sudarsana mengaku besok akan melakukan inventarisasi luasan kerusakan terumbu karang beserta pe-

nyebabnya. Setelah itu kembali dilakukan koordinasi bersama steakholder terkait untuk menentukan langkah selanjutnya.

“Bayangan saya aktivitas penggunaan ponton kita geser ke barat mangrove point.

Nanti disarankan kepada pengusaha supaya membuat tempat destinasi tersendiri dengan transplantasi. Nanti kami yang membina,” ungkapnya. Mengantisipasi kerusakan ini, ia menegaskan sebelumnya sudah melakukan pemantauan. Namun karena keterbatasan SDM, anggaran dan fasilitas, menjadikan jangkauan terbatas. (kmb45)

BULELENG

Rabu Paing, 26 Juli 2017

11

Orangtua Soekarno Diusulkan Jadi Nama RTH

Singaraja (Bali Post) – Kebijakan Pemkab Buleleng menata wajah perkotaan tak sekadar wacana. Terbukti, dua kawasan ruang terbuka hijau (RTH) dibangun, masing-masing di Lingkungan Sangket, Kelurahan Sukasada, dan RTH di Kelurahan Kampung Baru.

Satu lagi yang sedang dibangun adalah RTH di Kelurahan Banyuasri.

Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman, dan Pertanahan (Perkimta) Buleleng, Selasa (25/7) kemarin, menggodok nama RTH tersebut. Dari pembahasan yang melibatkan tokoh masyarakat, sejarawan, budayawan, dan akademisi itu, diusulkan dua nama tokoh bangsa untuk nama RTH Kampung Tinggi dan RTH Banyuasri. Dua nama tokoh itu yaitu ayah Soekarno, Raden Soekemi Sosrodiharjo, dan Ida Ayu Nyoman Rai Srimben, ibu kandung Soekarno.

Peserta serius menggodok nama yang tepat untuk RTH Kampung Tinggi dan RTH Banyuasri. Peserta kemudian sepakat mengusulkan empat nama yang akan dipilih Bupati.

Nama-nama itu adalah Yowana Asri dan Ida Ayu Nyoman Rai Srimben untuk RTH Banyuasri. Sedangkan nama Sunda Kecil dan Raden Soekemi Sosrodiharjo untuk RTH Kampung Tinggi.

Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Dinas Perkimta, Komang Surattini, mengatakan, peserta rapat sepakat memberikan dua alternatif nama pada masing-masing RTH. Alternatif pertama adalah nama-nama yang berkaitan dengan sejarah Bung Karno bertempat tinggal di Buleleng. Alternatif kedua, nama yang berkaitan dengan filosofi di lokasi RTH yang dibangun. Dari alternatif itu, sebagian besar peserta cenderung memilih nama tokoh Raden Soekemi dan Nyoman Rai Srimben. Jika nama Raden Soekemi dan Nyoman Rai Srimben disepakati, Dinas Perkimta segera mengajukan anggaran untuk membangun patung kedua tokoh tersebut. Patung diharapkan dapat memudahkan publik mencerna sejarah Bung Karno di Buleleng dan juga untuk menambah kelengkapan sebuah kawasan RTH. “Di Sukasada, RTH disepakati Taman Bung Karno, sehingga dua nama RTH sekarang kita coba pilih nama-nama yang memiliki kaitan, sehingga menyesuaikan dengan tema kebangsaan kita,” jelasnya. (kmb38)

Bali Post/dok

RTH - Buleleng membangun kawasan ruang terbuka hijau (RTH) di Lingkungan Sangket, Kelurahan Sukasada, dan RTH di Kelurahan Kampung Tinggi. Satu lagi yang sedang dibangun adalah RTH di Kelurahan Banyuasri. Nama orangtua Soekarno diusulan menjadi nama RTH. Dalam foto tampak RTH Sukasada yang dilengkapi sejumlah patung.

Baperjagat Mulai Bahas Mutasi Pejabat

Singaraja (Bali Post) – Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjagat) mulai membahas persiapan mutasi bagi pejabat di lingkup Pemkab Buleleng. Pembahasan ini setelah jadwal pelantikan Bupati Putu Agu Suradnyana dan Wakil Bupati dr. Nyoman Sutjidra, Sp.OG. terpilih telah ditetapkan tanggal 27 Agustus 2017, sehingga pengisian jabatan yang lowong, pergeseran, dan promosi jabatan harus dipersiapkan sejak dini.

Nyoman Genep

Bali Post/dok

Lab Lingkungan Perlu Ditetapkan Jadi UPT Singaraja (Bali Post) – Dinas Lingkungan Hidup (LH) sudah dibentuk, namun Buleleng belum memiliki Unit Pelaksana Teknis (UPT) untuk mengelola lab lingkungan yang ada saat ini. Sesungguhnya lab lingkungan sangat diperlukan untuk menjabarkan tugas-tugas teknis penelitian dan pengujian kualitas air, tanah, dan udara, baik oleh lembaga swasta maupun pemerintah.

Lab lingkungan yang berada di belakang kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Jalan Gajah Mada, Singaraja itu belum dikelola optimal. Sejak dibangun, lab ini belum dijadikan instansi teknis. Sementara, petugas di lembaga ini hanya dua orang. Pada situasi tertentu petugasnya mendadak bertambah karena mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi di Buleleng sering melaksanakan praktik kerja lapangan (PKL).

Ironisnya lagi, tugas pengujiannya belum dipayungi regulasi sesuai struktur lembaga di atasnya.

Kepala Dinas LH Buleleng Nyoman Genep, Selasa (25/7) kemarin, mengatakan untuk mengoptimalkan pengelolaan lab lingkungan yang ada sekarang, perlu segera menetapkan lembaga tersebut menjadi Unit Pelaksana Teknis (UPT). Dengan status kelembagaan yang jelas maka kewenangan yang dilakukan pun akan menjadi jelas. Demikian juga tugas-tugas teknis di bidangnya dapat dilakukan mengacu regulasi dan hasilnya pun akan diakui. Apalagi, pihaknya wajib melaporkan lingkungan rutin, sehingga ini harus didukung dengan sumber daya manusia (SDM) dan cakupan lembaga yang lebih luas pula. Atas kondisi ini, pihaknya sering meminta bantuan penelitian lanjutan ke pemerintah Provinsi Bali. “Dari dulu, lab lingkungan memang menjadi bagian dari Dinas Lingkungan Hidup, tapi melihat kebutuhan dan sejalan dengan kebijakan pemerintah provinsi, saya kira lab lingungan ini perlu kita tetapkan menjadi UPT, sehingga tugas-tugasnya pun jelas dan hasil penelitian atau pengujiannya akan menjadi legal pula,” tegasnya. (kmb38)

Suara Buleleng Sosialisasi Pajak

Petugas diharapkan mensosialisasikan kepada wajib pajak kapan mulai dan berakhir pembayaran pajak, sehingga bisa melakukan kewajibannya dengan baik dan target PAD bisa dilampui. Untuk itu, petugas pajak mesti terjun ke lapangan untuk memberikan sosialisasi. Jangan setelah masa jatuh tempo baru dilakukan sosialisasi.

Gung De, Ngurah Rai

Darurat Narkoba

Peredaran narkoba di Bali sudah marak -- darurat narkoba. Untuk itu, aparat dalam menetapkan hukuman harus tegas, agar ada efek jera. Bila perlu agar semuanya dihukum berat atau seumur hidup untuk mengurangi peredaran narkoba di Indonesia.

Gung De, Ngurah Rai

Kepala Sekolah Langka

Pihak Disdikpora Buleleng diharapkan bisa mengambil langkah yang cepat guna mengisi kekurangan kepala sekolah di Buleleng. Pengisian ini dipandang lebih baik dari kalangan guru, mengingat kepala sekolah sebagai orang yang memiliki kewajiban yang luas dan pemegang kebijakan di sekolah. Guru-gurunya bisa diambil dari guru kontrak.

Gung De, Ngurah Rai

Ada Efek Jera

Perkembangan perekonomian, kemajuan pendidikan, dan perkembangan IT saat ini membawa dampak yang besar terhadap perkembangan anak-anak. Terlebih lepas dari pengawasan orangtua, akan berakibat fatal terhadap perilaku anak itu di luar rumah. Hal ini perlu mendapatkan perhatian dari semua pihak agar tidak terjadi kasus kekerasan yang dilakukan oleh anak-anak. Untuk itu, penerapan hukumnya harus tegas, sehingga ada efek jera bagi anak-anak.

Nang Mologan, Mayong

intah sendiri telah melakukan lelang jabatan dan pejabat terpilih itu tinggal dilantik untuk memulai tugas-tugas yang baru. Penetapan tiga pejabat hasil lelang jabatan ini secara langsung akan memunculkan jabatan lain kosong, sehingga perlu dilakukan pengisian dan pergeseran. ‘’Baru rapat awal dan nama-nama memang sudah mulai masuk dalam pembahasan dan nanti akan ada pembahasan lanjutan,’’ katanya.

Selain itu, pembahasan nama-nama pejabat, Baperjagat akan berkoordinasi ke pemerintah pusat untuk memohon petunjuk terkait mutasi yang akan datang. Koordinasi ini penting karena UU No. 8 Tahun 2015 tentang Pemilihan Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, Wakil Bupati, Wali

Kota dan Wakil Wali Kota mengamanatkan bahwa mutasi bisa dilakukan setelah enam bulan pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih. Di samping itu, regulasi itu juga mengatur bahwa sebelum enam bulan setelah dilantik, Bupati dan Wakil Bupati terpilih bisa melakukan mutasi jajarannya dengan catatan mendapat izin dari Kemendagri. Atas kondisi ini, Baperjagat perlu mendapatkan masukan, sehingga mutasi yang akan digulirkan nanti tidak memunculkan persoalan. ‘’Pasti nanti akan ada koordinasi karena masa transisi ini.

Regulasi memang mengatur apakah menunggu setelah enam bulan atau sebelum enam bulan pelantikan, mutasi bisa dilakukan dengan catatan dapat izin dari pemerintah pusat,’’ jelasnya. (kmb38)

Selain membahas persiapan mutasi, Baperjagat akan meminta penjelasan kepada pemerintah pusat terkait aturan tentang izin mutasi pejabat sebelum enam bulan Bupati dan Wakil Bupati terpilih dilantik. Hal ini karena beredar isu bahwa kalau menunggu enam bulan setelah dilantik, maka Bupati dan Wakil Bupati terpilih baru bisa melakukan mutasi pada Desember 2017 mendatang. Sementara jika sebelum enam bulan setelah pelantikan, Bupati dan Wakil Bupati terpilih dapat melak-

sanakan mutasi pejabatnya dengan syarat mendapat izin dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Data di lapangan menyebut bahwa tiga dinas yakni Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan (Perkimta), Dinas Pemadam Kebakaran, dan Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah sekarang dibiarkan lowong. Tiga pejabat yang sudah terpilih dalam lelang jabatan beberapa waktu lalu sudah ditetapkan dan tinggal melantik saja. Selain itu, jabatan lain setingkat sekre-

taris dinas (sekdis) atau kepala bagian (kabag) juga lowong dan memerlukan pengisian pejabat yang tidak terlalu lama.

Sekkab Buleleng Ir. Dewa Ketut Puspaka, M.P., Selasa (25/7) kemarin membenarkan pihaknya telah sempat menghadiri rapat pembahasan awal mutasi tersebut. Dikatakan, pembahasan lebih awal ini karena situasi pemerintahan saat ini masih transisi pascapilkada. Sementara di lapangan beberapa jabatan lowong itu harus diisi dengan mengikuti ketentuan yang ada. Pemer-

Singaraja (Bali Post) – Pemkab Buleleng berupaya menekan anggaran untuk membayar rekening listrik lampu penerangan jalan (LPJ). Pasalnya, Pemkab harus membayar listrik ke PLN sebanyak Rp 1 miliar per bulan untuk sekitar 13 ribu lokasi LPJ. Untuk menghemat pembayaran listrik, Pemkab membeli 2.009 unit lampu hemat listrik atau yang dikenal dengan LED (light emitting diode). Dengan mengganti lampu boros listrik dengan LED ini, dipastikan pemakaian listrik LPJ akan turun hingga 50 persen dari beban yang ditanggung selama ini.

Kepala Bidang (Kabid) Penerangan Jalan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU-PR) Buleleng Gede Suardi, Selasa (25/7) kemarin, mengatakan lampu LED ini dibeli melalui tender dari sebuah pabrik di luar Bali. Total anggaran untuk membeli 2.009 unit lampu LED itu sebanyak Rp 11 miliar lebih, dialokasikan dari APBD induk 2017. Lampu LED yang kini disimpan sementara di gudang kantor Dinas PU-PR itu terdiri atas 40 unit bertegangan 40 watt, 303 unit 80 watt, dan lampu LED yang bertegangan 120 watt sebanyak 1.856 unit. “Untuk sementara lampu kami simpan di gudang kantor dan menunggu pemenang tender untuk memasangnya. Paling lambat mulai awal Agustus 2017 ini, lampu LED ini akan dipasang untuk mengganti mercury yang sangat boros listrik,” katanya.

Menurut Suardi, ribuan unit lampu LED ini tidak seluruhnya bisa mengganti lampu mercury yang kini terpasang pada sekitar 12 ribu lokasi LPJ di perkotaan dan perdesaan. Untuk itu, akan diutamakan di ruas jalan protokol dari ujung Buleleng Timur, Tengah, hingga Buleleng Barat dan di kawasan strategis seperti objek wisata dan tempat-tempat umum. “Kalau yang di jalan kabupaten kita gunakan lampu LED dengan

tegangan 40 watt dan jalan provinsi atau nasional akan dipasng yang 80 watt, dan khusus di lokasi strategis dan dalam kota lampu LED yang dipasang itu yang tegangannya 120 watt,” jelasnya.

Di sisi lain, Suardi mengatakan, program penggatian lampu boros listrik dengan lampu LED ini baru pertama kali dilakukan. Program ini dijalankan karena sebagian besar LPJ masih menggunakan lampu yang boros listrik.

Parahnya lagi, lokasi LPJ yang belum dilengkapi dengan kWh juga banyak memakai lampu jenis mercury, sehingga dalam sebulan saja, pemerintah daerah melunasi rekening listrik LPJ lebih dari Rp 1 miliar. Di tengah situasi ini, pemerintah daerah secara bertahap memprogramkan penggantian lampu boros listrik ke lampu LED. Berdasarkan data terbaru, di Buleleng tercatat ada 13 ribu lokasi LPJ. Dari jumlah itu, baru 4.700 LPJ yang sudah dilengkapi dengan kWh. (kmb38)

LED – Dinas PU-PR Buleleng membeli ribuan lampu LED untuk mengganti lampu boros listrik yang selama ini dipasang pada ribuan lokasi LPJ di Bali Utara.

Pemkab Ganti Lampu Boros dengan LED

Bali Post/kmb38

JEMBRANA

12

Rabu Paing, 26 Juli 2017

Perahu Diterjang Gelombang, Nelayan Air Kuning Tewas Tenggelam

Bali Post/olo

TPA PEH- Wabup Jembrana bersama para pejabat mengecek kondisi dari TPA Peh Kaliakah, Selasa (25/7) kemarin.

Sampah Menggunung di TPA Peh

Perlu Penataan dengan Metode ”Sanitary Landfill”

Negara (Bali Post) Kondisi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Peh, Kaliakah saat ini sudah sangat mengkhawatirkan. Tumpukan sampah di TPA ini terlihat menggunung dan berpotensi menimbulkan pencemaran lingkungan di sekitar lokasi. Setiap harinya, sampah yang datang volumenya berton-ton. Untuk itu, perlu adanya solusi untuk penanganan sampah ini, mengingat lahannya juga semakin sempit.

Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan, Selasa (25/7) kemarin langsung melakukan pengecekan ke lokasi untuk mengetahui kondisi TPA. Menurutnya perlu ada beberapa upaya untuk mengurangi beban TPA Peh. Di antaranya, perluasan zona aktif dan penataan TPA Peh. Wabup yang didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup I Ketut Kariadi Erawan, Camat Negara Komang Agus Adinata, mengatakan penataan TPA ini nantinya mengarah ke metode sanitary landfill.

Tidak seperti sekarang

ini dengan open dumping.

Metode sanitary landfill merupakan upaya membuang dan menumpuk sampah ke suatu lokasi yang cekung, memadatkan sampah tersebut kemudian menutupnya dengan tanah. Dengan metode ini dapat menghilangkan polusi udara. Sedangkan open dumping adalah dengan membuang sampah pada suatu legokan atau cekungan tanpa mengunakan tanah sebagai penutup sampah.

Dengan demikian berpotensi mencemari lingkungan, di samping itu juga bisa terjadi pencemaran air tanah. Na-

mun, yang terpenting dalam pengelolaan sampah adalah pemilahan. Selama ini masyarakat hanya membuang sampah tanpa memilah. Hal ini sama saja dengan memindahkan masalah ke tempat lain.

“Harapan saya, kita bersamasama harus memilah sampah, baik organik dan non organik.

Bila perlu nantinya ke TPA hanya residunya,” katanya.

Dengan dilakukan pemilahan sampah, nantinya bisa juga bernilai ekonomis. Seperti sampah plastik. Ini bisa menjadi sumber penghasilan buat warga yang memilah.

Sebab, hal ini merupakan

solusi untuk jangka waktu panjang. Sedangkan untuk jangka pendek pemkab mengupayakan metode sanitary landfill. Selain dengan sanitary landfill, pembangunan TPST (Tempat Pengolahan Sampah Terpadu) di tiap-tiap kecamatan di Jembrana juga akan digalakkan.

Di sana nantinya akan dilakukan pengumpulan, pemilahan, penggunaan ulang, pendaurulangan, dan pemrosesan akhir sampah.

Sementara itu, Kabid Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Jembrana IB Yudiana mengatakan perluasan zona aktif TPA Peh nantinya akan menelan anggaran Rp 960 juta dan dilaksanakan paling lambat September. Sedangkan pembangunan TPST di Jembrana masuk di tahun 2018. (kmb26)

Penangkaran Jalak Berkembang Pesat di Luar Bali Barat

Jalak Bali atau curik Bali

Bali Post/dok

Negara (Bali Post) – Kendati merupakan wilayah endemik jalak Bali atau curik Bali, namun di Bali Barat belum ada penangkaran yang berproduksi banyak. Sebagian besar produksi penangkaran burung maskot Provinsi Bali ini justru lebih banyak di luar Bali.

Di Bali, sejatinya ada penangkaran yang sukses dan banyak memproduksi, namun tempat itu berada di Tabanan. Sedangkan di wilayah Bali Barat, baik di Jembrana maupun Buleleng, terlihat jarang. Hal tersebut disampaikan Plt. Kepala Balai Taman Nasional Bali Barat (TNBB) Suharyono di sela-sela pertemuan dengan sejumlah stakeholder belum lama ini.

Pihaknya sudah melakukan pengamatan ke sejumlah tempat hingga ke luar negeri. Curik Bali ini berkembang pesat di luar Bali. Seperti di Jawa Tengah, Jawa Barat dan sekitarnya. Burung ini berkembang pesat di penangkaran kelompok warga. “Tentunya kami juga berharap di sini (Bali Barat

- red) juga memiliki penangkar handal,” kata Kepala Balai KSDA Bali ini.

Suharyono memaparkan, burung curik Bali di alam liar kawasan TNBB, kini sudah mencapai 81 ekor.

Jumlah tersebut masih kecil. Untuk itu, kepada seluruh stakeholder diminta ikut menyokong upaya pelestarian burung dengan nama latin leucopsar rohtscildi ini.

Burung tersebut tersebar di sejumlah lokasi pelepasliaran yang dilakukan selama ini. Di antaranya di Labuan Lalang, Tanjung Gelap, Brumbun, Lampu Merah atau Segara Rupek dan Cekik. (kmb26)

Negara (Bali Post) Angin kencang disertai gelombang laut yang terjadi belakangan ini kembali menelan korban. Seorang nelayan asal Air Kuning, Kecamatan Negara, Amsin (60), terpental dari jukung (perahu) saat hendak melaut, Selasa (25/7) dini hari.

Korban terseret arus perairan Air Kuning dan tubuhnya berhasil ditemukan setelah beberapa jam kemudian. Pencarian dilakukan petugas dengan melibatkan Tim SAR, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jembrana, Polair serta para nelayan sekitar.

Dari informasi yang dihimpun, korban diketahui terlempar setelah perahunya diterjang gelombang sekitar pukul 01.00 Wita. Saat itu korban bersama anaknya, Miswadi (30), pergi melaut sekitar pukul 24.00 Wita.

Miswadi mengatakan, sejatinya saat melaut dan menurunkan perahu bersama ayahnya di dekat Hotel Wija, cuaca terlihat bersahabat. Gelombang tidak terlalu tinggi. Namun, setelah jukung sudah turun hingga sekitar 150 meter, tibatiba perahunya berbelok.

Ayahnya yang saat itu berada di bagian belakang jukung, terlempar dan tercebur.

Seketika itu korban tenggelam dan menghilang. Miswadi sempat berupaya melakukan pertolongan, tetapi korban sudah tenggelam. Karena panik, ia akhirnya kembali ke laut dan meminta bantuan warga

Bali Post/kmb

EVAKUASI - Tim SAR, Polair dan BPBD Jembrana saat mengevakuasi jasad korban tenggelam di perairan Air Kuning, Jembrana, Selasa (25/7) kemarin. lainnya.

Perbekel Air Kuning, Samanhuri yang mengetahui informasi itu langsung melaporkan ke polisi dan instansi lainnya. Ia pun turun langsung ikut melakukan pencarian bersama anggota Bhabinkamtibmas.

Pencarian juga melibatkan instansi terkait. Di antaranya SAR dan Polair Jembrana sejak pukul 05.00 Wita menggunakan perahu karet.

Kasat Pol Air Jembrana Iptu Eddy Waluyo saat dimintai konfirmasinya membenarkan adanya kejadian tersebut.

Pihaknya melakukan pencarian dengan melibatkan nelayan setempat. Setelah melakukan pencarian, tubuh korban ditemukan mengambang di perairan Delodberawah, Kecamatan Mendoyo, sekitar pukul 16.15 Wita. “Korban ditemukan

sekitar 4 kilometer dari TKP,” kata Iptu Eddy.

Iptu Eddy menambahkan, jasad korban pertama kali ditemukan oleh I Ketut Marna (72), warga Delod Bale Agung, Kelurahan Tegalcangkring.

Saat itu Marna sedang memasang jaring ikan di sekitar TKP. Dari kejauhan, Marna melihat benda mengambang.

Curiga dengan benda itu, korban mendekati dan ternyata jasad korban.

Kemudian tim dari SAR dan Sat Polair menuju lokasi dan membawa korban ke pinggir. Petugas dari medis juga melakukan pemeriksaan di tubuh korban. Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

Setelah dievakuasi, jasad korban diserahkan ke pihak keluarga. (kmb26)

Kawasan Laut Gilimanuk. Selain sepeda motor, polisi juga menyita HP dan uang Rp 950 ribu dari tangan pelaku.

Hasil pemeriksaan, pelaku mengaku bahwa sepeda motor, HP dan dompet itu dicurinya dari teman yang baru dikenalnya, Rian. Saat itu pelaku mengenal korban ketika bersama-sama naik bus dari Surabaya menuju Denpasar.

Pelaku sengaja datang ke Bali untuk menonton pertandingan sepak bola di Gianyar, Senin (24/7) malam. Selama di Bali, pelaku menginap di rumah korban.

Lantaran kehabisan uang, pelaku nekat membawa lari sepeda motor korban berikut

barang lainnya. Rencananya pelaku hendak ke Jakarta.

Pelaku memanfaatkan kelengahan korban yang pagi itu masih tertidur. Dengan mudah pelaku membawa lari sepeda motor milik korban.

Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk Kompol Anak Agung Gede Arka mengatakan, penangkapan ini berawal dari koordinasi dengan pihak Polresta Denpasar.

Mendapati informasi tersebut, jajarannya mengatensi kendaraan yang dimaksud di Pos I pintu keluar Bali. Selanjutnya pelaku dan barang bukti diserahkan ke Polresta Denpasar untuk ditindaklanjuti. (kmb26)

Curi Motor di Denpasar, Ditangkap di Gilimanuk

Negara (Bali Post) Jajaran Polsek Kawasan Laut Gilimanuk mengamankan terduga pelaku pencurian kendaraan motor (curanmor) berinisial H, Selasa (25/7) kemarin. Anak baru gede (ABG) yang masih di bawah umur ini ditangkap polisi saat hendak keluar Bali. Kuat dugaan, motor Honda Vario DK 2766 OI yang dibawanya merupakan hasil curian di wilayah Denpasar. Sebab, motor tersebut memang diatensi aparat kepolisian karena pemiliknya telah melaporkan kehilangan.

Pria asal Makassar ini pun tak biasa mengelak saat pemeriksaan di Pos I Pelabuhan Gilimanuk. Ketika polisi melakukan pengecekan, ciriciri motor yang diinformasikan hilang sesuai dengan fisiknya.

Pelaku pun akhirnya diamankan di Polsek Kawasan Laut Gilimanuk.

Dari koordinasi yang dilakukan dengan pihak Polresta Denpasar, sepeda motor warna pink silver itu dilaporkan hilang di wilayah Denpasar, Selasa pagi. Adanya laporan korban itu, membuat polisi melakukan atensi di pintu keluar Bali, salah satunya di Pelabuhan Gilimanuk. Selanjutnya petugas di pintu keluar Bali (Pos I Gilimanuk) pun melakukan pemeriksaan secara ketat.

Tak lama kemudian, sekitar pukul 11.00 Wita, pelaku hendak masuk ke pelabuhan dengan melalui pos pemeriksaan.

Petugas lantas mengecek suratsurat dan fisik kendaraan, baik nomor rangka maupun nomor mesin. Begitu sesuai, pelaku tak dapat mengelak dan langsung diamankan di Polsek

Bali Post/olo

DIAMANKAN - Pelaku curanmor berikut barang buktinya berupa sepeda motor diamankan di Polsek Kawasan Laut Gilimanuk, Selasa (25/7) kemarin.

Rabu Paing, 26 Juli 2017

KARANGASEM

13

Gubernur IPDN:

Revolusi Mental Sangat Mendesak Amlapura (Bali Post) Revolusi mental menjadi salah satu strategi pembangunan nasional pemerintah pusat. Revolusi mental dinilai sudah sangat mendesak dalam upaya pembangunan karakter bangsa di era globalisasi. Ini menjadi perhatian serius Gubernur Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Prof.

Dr. Drs. Ermaya Suryadinata, M.S. saat memberikan sosialisasi materi revolusi mental dan pendampingan masyarakat pesisir kepada seluruh perbekel dan bendesa/klian desa seKecamatan Karangasem di Wantilan Pemkab Karangasem, Senin (24/7) malam.

Gubernur sekaligus Rektor IPDN itu mengatakan revolusi mental ini sangat penting menghadapi isu strategis global yang sedang berkembang mengacu pada 10 tren masa depan.

Seperti inovasi ekonomi, peningkatan SDM, harapan hidup 100 tahun, perubahan iklim, masa depan globalisasi, ancaman keamanan, ilmu pengetahuan dan teknologi yang aneh, masa depan individu dan kebangkitan Tiongkok serta sumber energi. “Dunia akan banyak berubah dalam waktu 20 tahun ke depan. Diperkirakan ada 10 tren masa depan yang akan berubah ekstrem,” katanya.

Salah satu sorotannya dalam masa depan global, sudah terjadi titik kritis ketersediaan pangan dunia. Titik kritis ini sudah terjadi sejak penduduk dunia meledak hingga 7 miliar tahun 2011. Jumlah ini sudah naik lagi menjadi 8 miliar tahun 2017. Sedangkan ketersediaan pangan tak kunjung ada peningkatan berarti. Khusus Indonesia, belum bisa menghadapi situasi ini. Bangsa yang majemuk ini juga menghadapi arus pengungsi yang relatif tinggi. Gubernur IPDN asal Subang, Purwakarta ini menegaskan saat ini terdapat sekitar 13.188 pengungsi dan pencari suaka dari Afghanistan, Myanmar, Somalia, Irak dan lainnya ke Indonesia. Kekuatan-kekuatan besar juga sudah semakin mendekati Indonesia. Bahkan, ketika Kementerian Kelautan dan Perikanan mengganti nama Laut Cina Selatan menjadi Laut Natuna, sudah ada yang tidak terima dengan langkah Indonesia itu.

Selain isu perbatasan, saat ini Indonesia juga diguncang banyak isu nasional lainnya. Seperti intoleransi keagamaan, lemahnya sendi ekonomi, perubahan radikal sistem pemerintahan, narkoba, pornografi, hoaks hingga merosotnya kewibawaan negara. Hal itu sangat berpengaruh terhadap politik kebangsaan Indonesia. “Terkait isu strategis global dan nasional itu menjadi sangat relevan dikedepankan pembangunan karakter bangsa. Character building, itu menjadi salah satu prioritas pembangunan nasional. Karakter bangsa bisa diraih dengan revolusi mental,” tegasnya.

Mengutif pidato sang Proklamator Bung Karno, revolusi mental merupakan suatu gerakan untuk menggembleng manusia Indonesia agar menjadi manusia baru berhati putih, berkemauan baja, bersemangat elang rajawali, dan berjiwa api menyala. Kutipan pidato Bung Karno ini mengilhami Presiden RI Joko Widodo untuk terus menggelorakan revolusi mental. Revolusi mental sebagai suatu gerakan memperkokoh kedaulatan, meningkatkan daya saing dan memperkuat persatuan bangsa.

Untuk mewujudkan itu diperlukan perombakan cara berpikir, cara kerja, dan cara hidup. Ini harus selaras dengan Trisakti dan semangat kemajuan untuk tuntutan revolusi nasional. Pola pikir revolusi mental harus memiliki integritas -- jujur, dipercaya, berkarakter dan tanggung jawab -- kerja keras -- memiliki etos kerja, daya saing, optimis, inovatif dan produktif -- serta gotong royong – kerja sama, solidaritas, komunal, berorientasi pada kemaslahatan. Pengetahuan ini penting diketahui perbekel maupun bendesa/klian desa adat, sebagai ujung tombak pembangunan pemerintah kepada masyarakat yang dipimpinnya. (kmb31)

Bali Post/kmb

RAPAT - Rapat paripurna pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD Karangasem membahas ranperda hak keuangan dan administratif pimpinan dan anggota dewan.

Dua Opsi untuk Dewan

Pilih Mobdin atau Tunjangan Transportasi Amlapura (Bali Post) DPRD Karangasem kini sedang menggodok ranperda tentang hak keuangan dan administratif pimpinan dan anggota dewan sesuai ketentuan PP No. 18 Tahun 2017.

Mengacu ketentuan terbaru itu, untuk mendukung operasionalnya, anggota dewan mendapatkan dua opsi pilihan.

Pihak eksekutif mempersilakan dewan memilih mendapat fasilitas mobil dinas (mobdin) dengan sistem pinjam pakai ataukah opsi lainnya hanya tunjangan transportasi.

Ranperda yang sudah harus diundangkan dalam

tiga bulan ke depan itu diserahkan Bupati IGA Mas Sumatri melalui sidang paripurna, Senin (24/7) lalu.

Selanjutnya, Selasa (25/7) kemarin dilaksanakan sidang paripurna. Seluruh fraksi di DPRD Karangasem menyampaikan pemandangan umumnya. Intinya, keenam fraksi yakni Golkar, PDI-P, Demokrat, Gerindra, NasDem dan Bhineka, sepakat ranperda tersebut dibahas lebih lanjut. Diminta ranperda itu dibedah lebih detail baik melalui rapat intern dewan maupun rapat gabungan dengan eksekutif. ‘’Nantinya

ketika perda sudah disahkan, agar output dalam wujud perda itu segera dibuatkan turunannya melalui perbup,’’ tegas juru bicara Fraksi PDI-P Nyoman Winata.

Aspirasi yang berkembang di internal DPRD Karangasem, fasilitas tunjangan transportasi menjadi pilihan. Hal itu relatif banyak disuarakan daripada fasilitas mobdin menggunakan sistem pinjam pakai. Namun, keputusan menyangkut alternatif yang akan dipakai itu tentunya masih akan digodok melalui rapat-rapat.

Ketua DPRD I Nengah

Pemkab Optimalkan Sektor Pariwisata

Karangasem benar-benar dibuat pusing oleh merosotnya pendapatan dari sektor galian C. Hingga saat ini, pundi-pundi dari sektor pertambangan mineral bukan logam itu baru Rp 17,73 miliar. Capaian input PAD itu jauh di bawah target APBD Induk Rp 78,22 miliar. Untuk menutup bolong di sektor itu, Pemkab Karangasem pun berusaha mencari sumber pendapatan alternatif. Solusinya mengoptimalisasi potensi di sektor pariwisata.

Bali Post/kmb31

transportasi itu akhirnya menjadi pilihan, Sumardi menyatakan besaran nilainya akan dihitung berdasarkan standar-standar tertentu.

Nantinya besaran rupiahnya akan dikalkulasi oleh eksekutif, sehingga menghasilkan angka layak dan sudah pasti harus sesuai standar kepatutan. Penentuan angka itu bisa melalui sistem apresial yang mengacu kondisi situasional daerah. Ataupun ketentuan lainnya sistem katalog. ‘’Nanti semua biaya itu diakumulasikan. Nah itulah menjadi tunjangan transportasi,’’ jelasnya. (kmb)

’’Input’’ PAD dari Galian C Bolong

Amlapura (Bali Post) -

REVOLUSI MENTAL - Gubernur IPDN saat mensosialisasikan revolusi mental kepada perbekel dan bendesa/klian adat di Wantilan Pemkab Karangasem, Senin malam.

Sumardi mengatakan, pilihan alternatif belum sempat dibahas secara formal di lembaga dewan. Yang jelas, menurutnya, UU memang memberikan hak bagi seluruh anggota dan pimpinan dewan mendapatkan gaji dan tunjangan-tunjangan lainnya. Namun, dalam menentukan besaran pendapatan, pihaknya memastikan dewan selalu berpedoman pada ketentuan perundangan dan juga mengacu pada nilai kewajaran. ‘’Karena ini amanat UU. Kita di daerah sifatnya melanjutkan,’’ ungkapnya.

Jika fasilitas tunjangan

Wabup Karangasem, I Wayan Artha Dipa, Selasa (25/7) kemarin, mengakui realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor galian C sangat kendur. Kenyataan itu dipercaya merupakan dampak dari kendala pemungutan pajak di wilayah Selat, Rendang, dan sebagian Bebandem. Namun, pihaknya memastikan Pemkab Karangasem tidak

akan menyerah. Pemkab berkeyakinan masih banyak celah yang bisa digarap dalam kaitan mendulang PAD. ‘’Kita berusaha optimalkan potensi di bidang pariwisata. Itulah solusi efektif sebagai salah satu kiat kami menambah PAD,’’ ungkapnya.

Pihaknya mengatakan masih ada celah mendapatkan income dari aktivitas

wisata di Pantai Padangbai, meskipun saat ini masih ada kendala dari sisi regulasi.

Menurutnya, dibentuknya Badan Pengelola Padangbai yang di antaranya bertugas mengoptimalkan potensi penyeberangan di pelabuhan rakyat itu juga untuk tujuan sama yaitu meningkatkan PAD. Hal itulah sebagai substitusi pendapatan dari

sektor galian C. Sementara itu, memasuki akhir bulan pertama triwulan ketiga, realisasi PAD Karangasem baru 43,64 persen atau Rp 101,95 miliar dari target APBD Induk Rp 233,65 miliar. Ironisnya, dari 10 item pajak daerah yang menjadi sumber pendapatan, kontribusi galian C masih paling besar meskipun dari sisi realisasi masih jauh dari target. Pajak hotel sudah tercapai 58,43 persen namun dari sisi rupiah realisasinya hanya Rp 11 miliar.

Persentase realisasi pajak hotel menjadi tinggi karena targetnya hanya dipatok Rp

18,89 miliar.

Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) I Nengah Mindra mengatakan, realisasi PAD Karangasem hingga triwulan ketiga ini sangat terbantu realisasi pajak dari sektor BPHTB yang sudah mencapai 67,51 persen atau Rp 8,77 miliar dari target Rp 13 miliar.

Pajak restoran juga sudah mencapai 57,04 persen atau Rp 6,21 miliar dari target Rp 8,87 miliar. ‘’Realiasi pajak air tanah juga cukup signifikan.

Angkanya menyentuh 69,91 persen. Tapi, targetnya memang tidak besar hanya Rp 923 juta,’’ jelasnya. (kmb)

Hilangkan Motif Politik di MO Padangbai

Diperkuat Personel yang Kapabel dan Profesional Meski eksekutif sudah mengaku keliru terhadap proses pembentukan Badan Pengelola Kawasan Padangbai, lembaga dewan tetap kritis terhadap persoalan itu. Dewan sangat mewanti-wanti agar jangan lagi ada kesalahan serupa. Kesalahan itu diyakini dapat merusak wibawa pemerintah daerah sendiri.

Bahkan, salah satu legislator dari Partai Golkar, Nengah Sudarsa, menggarisbawahi pembentukan MO (Manajer Operasional) Padangbai di dalam Badan Pengelola, jangan ada motif politik. Bagaimanakah idealnya Manajer Operasional itu dibentuk agar Badan Pengelola Kawasan Padangbai itu aman dan tidak ada masalah dengan regulasi yang ada?

BADAN Pengelola Kawasan Padangbai itu idealnya harus diisi personel yang memiliki kapabilitas dan potensi memadai.

Intinya, badan itu harus diperkuat orang-orang profesional.

Maksudnya, SDM yang benarbenar mengerti Padangbai.

Mantan Sekdakab Karangasem mengatakan hal itu saat

rapat kerja gabungan komisi dengan jajaran eksekutif terkait yang dilaksanakan Senin (24/7) lalu. Menurutnya, hasil hearing eksekutif-legislatif dengan pemerintah pusat, belum lama ini, sudah sangat jelas.

Pihak eksekutif juga sudah mengakui kesalahannya pada dasar regulasinya. Jadi intinya

Bali Post/kmb31

RAPAT GABUNGAN - Nengah Sudarsa saat berbicara dalam rapat gabungan komisi di gedung DPRD Karangasem, Senin lalu.

kata Sudarsa, tujuan eksekutif membentuk Badan Pengelola sangat bagus. Utamanya dalam upaya mendapatkan sumber pendapatan baru di luar galian C yang sedang terpuruk. Namun, dia berharap masalah ini agar menjadi pelajaran berharga bagi eksekutif. Hendaknya jangan sampai terantuk batu kedua kalinya.

Selanjutnya, Sudarsa sepakat persoalan ini tidak perlu diperpanjang lagi. Dia meminta Kabag Hukum dan timnya mengkaji lagi regulasi yang pas. Tetapi secara pribadi, dikatakan, regulasi yang dipakai saat ini, khususnya Perbup yang mendasari pembentukan Badan Pengelola Kawasan Padangbai itu harus segera dicabut. Karena proses Perbup itu sejak awal sudah menyalahi aturan dan prosedur.

Selain itu, Sudarsa mewantiwanti, agar selain mengkaji regulasi, personel di dalamnya khususnya pada MO, agar diisi orang-orang yang profesional dari Desa Padangbai. Personel profesional itu sangat penting, agar MO Padangbai dapat bekerja maksimal. Sorotan ini, menyusul nama-nama yang tercantum saat ini di dalam MO Padangbai, sangat diragukan. Bahkan, ada beberapa nama pengurus partai politik di dalamnya. Jadi, Sudarsa meminta MO Padangbai, bukan diisi orang-orang dari Tim Sukses Bupati-Wakil Bupati saat Pilkada lalu. “Nantinya tolong orang-orang yang terlibat di dalam MO ya…. dari Desa

Adat Padangbai. Jangan lagi ada motif dan tendensi politik.

Tiba-tiba orang dari luar justru menjadi personel pengurus MO. Hal itu kan menjadi kurang afdol,” tegasnya.

Persoalan ini juga sempat menjadi sorotan politisi Golkar lainnya, Komang Sartika.

Bahkan, dia sangat meragukan kalau nama-nama yang tercantum sekarang itu bisa profesional mengelola Badan

Pengelola Kawasan Padangbai. “Kalau MO Padangbai diisi orang-orang yang tidak profesional, saya titip Ketua PK Golkar Bebandem untuk kerja di sana. Kebetulan belum bekerja,” kelakar Sartika.

Anggota dewan lainnya, Komang Sudanta, mendorong agar pengkajian regulasi oleh Bagian Hukum Pemkab Karangasem dilakukan lebih cepat. Tujuannya, agar Pemkab Karangasem

PUSAT DAIHATSU BALI TERMURAH & TERLENGKAP XENIA

8

SIGRA DP

DP Jt-an READY PROSES CPT & MUDAH STOCK FREE ASTRA WORLD TERIMA TUKAR TAMBAH KTP LUAR BALI, RUMAH KOS BISA DIATUR

11Jt-an

PICK-UP DP

5Jt-an

KREDIT BISA SAMPAI DENGAN 8TH GRATIS JALAN-JALAN KE JEPANG BUNGA MURAH 3,6% BONUS LAINNYA

0821 4505 4252 / 0822 4445 9698

C.0001504-MBL

tidak kehilangan momentum, melihat potensi kawasan Padangbai begitu besar.

Sekda I Gede Adnya Muliyadi bersama Bagian Hukum, berjanji mempercepat proses perbaikan regulasinya.

Sebelum regulasi diperbaiki, MO agar dihentikan sementara operasionalnya. Itu penting agar tidak menimbulkan masalah lain. Terkait motif politik, Sekda juga mengaku

akan berupaya memperbaiki struktur MO Padangbai.

Personelnya nanti agar sesuai harapan lembaga DPRD Karangasem. “Kami banyak keliru dalam pembentukan Badan Pengelola Kawasan Padangbai ini. Ada banyak hal masih tertinggal. Mohon maaf sekali lagi. Kami perlu dan akan berupaya menyempurnakannya lagi,” kata Sekda. (gik)

TABANAN

14 Rasionalisasi, Perbaikan Taman Kota Ditunda Tabanan (Bali Post) Defisit APBD induk Kabupaten Tabanan tahun 2017 akibat carry over , menyebabkan sejumlah program yang digagas perangkat daerah akhirnya harus dipangkas. Salah satu dampaknya program Dinas Lingkungan Hidup (DLH) yang rencananya merubah wajah taman-taman di Kota Tabanan dan Kediri, khususnya dari pintu masuk Tabanan terpaksa ditunda. Akibatnya, satu program berupa perbaikan seluruh taman itu tidak terealisasi tahun ini. Alasannya, program itu dinilai masih bisa ditunda.

Kepala DLH Tabanan A.A. Raka Icwara ketika dikonfirmasi mengakui kalau dirinya diajak koordinasi untuk rasionalisasi anggaran. Pemicunya adalah terjadinya defisit anggaran. Bahkan ia pun telah melakukan koordinasi dan diskusi dengan Bappelitbang terkait program apa yang sekiranya bisa dirasionalisasi. Pilihan jatuh pada program perbaikan taman di seluruh Kota Tabanan harus ditunda.

Masalahnya, hal itu bukan masuk prioritas utama. “Ya proyek taman kota itulah disepakati ditunda. Nilai proyek itu mencapai Rp 3,75 miliar,” ungkap Raka Iswara.

Meski ada pembatalan program, dirinya tidak mempermasalahkan hal tersebut. Dia hanya berharap ke depan hal itu bisa dijadikan perioritas. Raka mengaku punya program perbaikan secara total taman-taman yang ada di Tabanan, sehingga nantinya Kota Tabanan bisa terlihat lebih indah dan asri. “Saya ingin seluruh taman di Kota Tabanan kian gemerlap,” sebutnya.

Hal ini juga terkait upaya peningkatan keindahan dan kebersihan Kota Tabanan serangkaian penilaian Adipura.

Seperti diketahui, akibat terjadi defisit APBD Tabanan tahun 2017. Hal itu membuat Bapelitbang melakukan rasionalisasi anggran. Kesimpulannya, beberapa proyek memang harus ditunda. Seperti rencana perbaikan gedung utama kantor bupati yang nilainya Rp 1,9 miliar.

Padahal gedung yang diresmikan sekitar tahun 2002 itu sudah banyak bocor. Malah keramiknya banyak juga yang lepas. Selain itu, ada proyek pembangunan gedung arsip senilai Rp 2,9 miliar. Padahal gedung ini sangat diperlukan.

Pasalnya, Tabanan belum memiliki gudang arsip. Terakhir dana untuk perbaikan taman-taman di kota Tabanan senilai Rp 3,75 miliar juga ditunda. “Kami terpaksa melakukan rasionalisasi anggaran. Keputusannya adalah menunda program yang tidak perioritas. Upaya itulah kami yakin efektif mengurangi defisit,” kata kepala Bapelitbang IB Wiratmaja. (kmb28)

Rabu Paing, 26 Juli 2017

DPRD Tetapkan Sebelas Ranperda

Bupati Eka Sampaikan Pendapat Akhir

Tabanan (Bali Post) -

Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti menyampaikan Pendapat Akhir pada Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Tabanan di Aula Rapat DPRD Kabupaten Tabanan, Selasa (25/7) kemarin. Sidang itu dalam rangka penetapan sebelas rancangan peraturan daerah (ranperda) menjadi peraturan daerah (perda).

Sidang paripurna ke-18 tahun 2017 tersebut dipimpin para Srikandi milik Tabanan, yakni Wakil Ketua I DPRD Tabanan Ni Made Meliani didampingi Wakil Ketua II DPRD Tabanan Sri Labantari. Adapun hasilnya, ditetapkannya sebelas buah ranperda menjadi perda.

Sebelumnya telah dilakukan pembahasan melalui rapat-rapat paripurna serta disaring sesuai mekanisme yang berlaku di DPRD Kabupaten Tabanan. Akhirnya sebelas buah ranperda mulus ditetapkan menjadiperda.

Sebelas ranperda yang ditetapkan menjadi perda tersebut meliputi: Ranperda tentang Pertanggungjawaban APBD Tahun Anggaran 2016. Ranperda tentang Pencegahan dan Peningkatan Kualitas terhadap Perumahan Kumuh dan Pemukiman Kumuh. Ranperda tentang Perubahan atas Peraturan Daerah No.4 Tahun 2013 tentang Kepariwisataan. Ranperda tentang Pencabutan atas Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2015 tentang Izin Gangguan. Ranperda tentang Perubahan Kedua atas Perda Nomor 29 Tahun 2011 tentang Retribusi Tempat Rekreasi dan

Olahraga. Ranperda tentang Hak Keuangan dan Administratif Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Ranperda tentang Perubahan atas Perda Nomor 24 Tahun 2011 tentang Pajak Hotel. Ranperda tentang Perubahan atas Perda Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pajak Restoran. Ranperda tentang Perubahan atas Perda Nomor 27 Tahun 2011 tentang Pajak Hiburan. Ranperda tentang Perubahan atas Perda Nomor 25 Tahun 2011 tentang Pajak Parkir. Ranperda tentan Perubahan atas Perda Nomor 26 Tahun 2011 tentang Pajak Penerangan Jalan.

Dalam pendapat akhirnya, Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti mengucapkan terima kasih kepada pimpinan sidang dan seluruh anggota DPRD Kabupaten Tabanan yang telah melakukan pembahasan terhada sebelas Ranperda yang telah diajukan kepada DPRD. “Kami sepakat satu Ranperda yaitu Ranperda tentang Perubahan atas Perda Nomor 3 Tahun 2015 tentang Izin Gangguan itu dicabut. Karena adanya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2017 tentang Pencabutan Peraturan Menteri Dalam

Bali Post/kmb28

SIDANG PARIPURNA - Suasana sidang Paripurna DPRD Kabupaten Tabanan berlangsung lancer, Selasa (25/7) kemarin. DPRD akhirnya menetapkan sebelas Ranperda.

Negeri Nomor 27 Tahun 2009 tentang Pedoman Penetapan Izin Gangguan di Daerah,” ungkapnya.

Dengan ditetapkannya sebela ranperda ini menjadi perda, kata Bupati, sudah menjadi kewajiban eksekutif melalui perangkat daerah terkait melaksanakan perda itu. Perda itulah sebagai payung hukum dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Tabanan. ‘‘Guna terwujudnya Tabanan yang Serasi (Sejahtera, Aman

dan Berprestasi),’’ tutup Bupati yang akrab disapa Eka tersebut.

Pada kesempatan itu, Bupati Eka juga menyampaikan pidato pengantar dalam rangka penyampaian enam buah ranperda. Sebagai tindak lanjut keputusan DPRD Kabupaten Tabanan Nomor 21 Tahun 2016 tanggal 26 November 2016 tentang Program Pembentukan Perda Kabupaten Tabanan Tahun 2017. Maka melalui sidang paripurna itu, pihak pemkab Tabanan mengajukan

enam buah ranperda. Di antaranya: Ranperda tentang Kerja Sama Desa. Ranperda tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah. Ranperda tentang Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah. Ranperda tentang Penyelenggaraan Lalu Lintas dan Angkutan Umum. Ranperda tentang Perubahan atas Rancangan Perda Nomor 9 Tahun 2010 tentan Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan.

Ranperda tentang Bantuan Hukum untuk Masyarakat Miskin. (kmb28)

Hari Ini, Wisuda XXXII IKIP Saraswati Tabanan

Kopertis Dorong Raih Akreditasi A

Bali Post/kmb28

DITUNDA - Salah satu taman kota di Kabupaten Tabanan yang rencananya dilakukan perbaikan terpaksa ditunda, karena adanya rasionalisasi akibat defisit anggaran.

Warga Mengeluh

Layanan Dokter di Puskesmas Pupuan I Tidak Optimal

Tabanan (Bali Post) Puskesmas Pupuan I sebetulnya berstatus puskesmas rawat inap. Sayangnya Puskesmas Pupuan I itu mengalami kekurangan tenaga dokter, sehingga tidak bisa dihindari akhirnya muncul jadwal layanan kosong. Akibatnya pasien hanya ditangani perawa, disebabkan jadwal dokter tak optimal karena kekurangan SDM. Hal inilah yang kemudian dikeluhkan masyarakat. Warga mengeluh karena layanan dokter di Puskesmas Pupuan I tidak maksimal.

Kepala Dinas Kesehatan Tabanan dr. Nyoman Suratmika, Selasa (25/7) kemarin, membenarkan hal ini. Menurutnya, jadwal kosong ini terjadi karena adanya tenaga dokter yang mengambil libur. Memang akibatnya jadwal layanan menjadi kosong. Praktiknya kemudian dengan system on call yang dijaga oleh perawat saja.

Jadwal kosong ini terjadi, kata Suratmika, disebabkan kekurangan tenaga dokter di Puskesmas Pupuan I itu. Sesuai regulasi, minimal tenaga dokter pada puskesmas yang berstatus rawat inap itu dijaga lima orang. Asumsinya, satu orang sebagai kepala puskesmas. Dan tiga dokter melakukan layanan masing-masing untuk jadwal pagi, siang dan malam. Nah satu dokter lagi dijadwalkan libur. Sebelumnya di Puskesmas Pupuan I sudah ada lima orang dokter.

Kemudian satu dokter dipindahtugaskan setelah direkrut satu dokter kontrak, lalu ada satu dokter berhenti. Sehingga saat ini hanya ada empat orang dokter saja. “Dengan empat dokter itu. Satu orang sebagai kepala puskesmas dan tiga dokter bertugas dalam pelayanan kesehatan. Karena hanya tiga orang, jika jadwalnya harus terisi semua. Itu artinya dokternya tidak dapat libur sama sekali,” jelas Suratmika.

Keterbatasan dokter itu menyebabkan ada jadwal kosong ketika ada jadwal dokter libur. Kekurangan ini, menurut Suratmika, diatasi dengan tenaga perawat. Dokter sifatnya layanan on call. Langkah efektif lainnya adalah secepatnya merekrut tenaga dokter kontrak. Kalau bisa direkrut dua orang dokter lagi. Dengan jumlah itu sangat ideal. Jika nantinya ada enam dokter, maka komposisi seperti itulah termasuk jumlah ideal untuk puskesmas yang berstatus rawat inap.

Selain Puskesmas Pupuan I Tabanan, puskesmas rawat inap yang masih dirasakan kurang tenaga dokternya adalah Puskesmas rawat inap di Baturiti I. Di Puskesmas itu baru ada lima dokter. Hal itu sesuai jumlah minimal. Jumlah segitu sebetulnya masih kurang jika dilihat dari beban kerja di Puskesmas Baturiti I. Apalagi kepersertaan JKN nya di puskesmas itu cukup tinggi mencapai 6.000 anggota.

“Meski sudah ada lima dokter, tetapi kunjungan di Puskesmas Baturiti itu cukup tinggi. Otomatis dokternya jadi kewalahan dalam upaya melayani masyarakat. Syukur-syukur sejauh ini masih bisa diatasi,” ujar Suratmika. (kmb24)

SETELAH berhasil mendapatkan prestasi akreditasi nilai B, IKIP Saraswati Tabanan menjadi salah satu dari enam perguruan tinggi swasta yang didorong Kopertis Wilayah VIII mendapatkan akreditasi A. Memang untuk bisa mencapai akreditasi A sudah tentu relatif banyak persyaratan harus dipenuhi untuk mewujudkan akreditasi A itu.

Segala hal mendukung perlu dipersiapakan dengan baik. Antara lain fasilitas, SDM dan termasuk prestasi-prestasi akademik mahasiswa dan juga penelitian para dosen.

Rektor IKIP Saraswati Tabanan Dr. Drs. Dewa Nyoman Oka, M.Pd., Selasa (25/7) kemarin, mengatakan saat ini IKIP Saraswati telah terakreditasi dengan nilai B. Mengacu regulasi pemerintah, secara institusi, hal itu artinya segenap lulusan perguruan tinggi dari IKIP Saraswati Tabanan ini pada tahun 2020 nanti sudah diakui. Alasannya pada ijazah para wisudawannya nanti sudah tercantum nilai akreditasi B. ‘’Secara institusi nyaris sudah semua prodi di IKIP Saraswati Tabanan sudah terakreditasi nilai B yakni Prodi Biologi, Matematika, Bahasa Indonesia, PKn dan Sejarah.

Semua itu sudah terakreditasi nilai B. Hanya prodi baru yaitu Bahasa Inggris belum. Tetapi sejauh ini

sudah di visitasi pada tanggal 21 Juli hingga 23 Juli lalu,’’ jelas Dewa Nyoman Oka. Ia melanjutkan, untuk mewujudkan pendidikan berkualitas di IKIPSaraswati Tabanan dilaksanakana aneka kegiatan pendidikan dan Pengajarannya, mengacu pada visi IKIP Saraswati yaitu menjadi LPTK swasta profesional, berkarakter dan kompetitif. Sehingga kelak mampu menghasilkan guru yang profesional, berkarakter dan juga kompetitif.

Banyak upaya efektif dan strategis telah dilakukan, seperti mengoptimalkan penjaminan mutu internal (SPMI). Meningkatkan kualifikasi dosen dengan beberapa cara. Saat ini dikatakan perbandingan ratio dosen dan mahasiswa di IKIP Saraswati adalah tujuh Kualifikasi dosennya terdiri delapan doktor dan enam sedang melanjutkan studi doktor dan 43 dosen S-2 ber-NIDN. IKIP Saraswati juga mengembangkan kurikulum model KBK ke kurikulum yang berorientasi KKNI. IKIP Saraswati juga berhasil memenangkan hibah penelitian dari Kemenristek Dikti skim penelitian terapan dengan dana Rp 80 juta atas nama Dr. Drs. I Nyoman Suaka, M.Si. dan juga memenangkan kompetesi hibah penelitian Kemenristek Dikti Skim IbM dengan dana Rp 40 juta atas nama Dr.

Dr. Drs. Dewa Nyoman Oka, M.Pd. Pancasila dan Kewarganegaraan dengan IPK 3,54 dan Ni Komang Nikel Paturu dari Jurusan Pendidikan Sejarah dengan IPK 3,33. (ad1968)

Made Lotri Akhirnya Bebas Pasung

ORANG Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), Ni Made Lotri (52), akhirnya bisa bebas pasung. Warga Banjar Tibu Biu Kaja, Desa Tibu Biu, Kerambitan itu bebas setelah sempat dipasung hampir belasan tahun.

Dia dipasung dengan cara dikurung di sebuah kamar, karena dikhawatirkan mengamuk dan mengganggu warga sekitarnya.

Mirisnya lagi, pihak keluarga sudah berjanji membawa Lotri menjalani pengobatan.

Rupanya janji hanya janji.

Lotri tetap dikurung disebuah kamar pengap. Kondisi kamar itu memperihatinkan, sangat tidak layak huni.

“Kami kembali mediasi melalui pendekatan ‘kopi kental’ baik dengan pihak keluarga,

maupun bendesa pakraman Tibu Biu. Mediasi kali ini membuahkan hasil. Mereka sepakat membebaskan Lotri dari pasung kurung dan juga melanjutkan pengobatan,” beber Dra. Driana Rika Rona, Kepala Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Tabanan, Selasa (25/7) kemarin.

Dikatakannya, Dinas Sosial Tabanan tahun 2006 silam menerima laporan terkait pasung kurung Ni Made Lotri. Dari data itu, Driana Rika Rona pejabat asal Jatiluwih Penebel itu kemudian melakukan pendekatan kepada pihak keluarga Lotri untuk bisa diberikan pengo-

Telepon Penting tabanan Polres Tabanan 0361-812519 Polsek Kediri 0361-812280 Polsek Marga 0361-8946155 Polsek Kerambitan 0361-8943991 Polsek Selemadeg 0361-8943669 Polsek Pupuan 0362-71110 Polsek Penebel 0361-819194 Polsek Baturiti 0368-21110 Polsek SelTim 0361-8509985 Damkar 0361-812113 BPBD 0361-7809054 PDAM 0361-9311213,

Drs. Made Kertha Adi, M.Pd. Prestasi lainnya adalah meraih juara lomba resensi buku tingkat mahasiswa Provinsi Bali atas nama Arya Wiguna tampil sebagai juara III. Sedangkan Kadek Ayu Saraswati berhasil meraih juara harapan satu.

Tahun ini pula mahasiswa IKIP Saraswati lolos On-MIPA wilayah VIII dan maju ke tingkat Nasional di Semarang atas nama Ni Luh Putu Ima Pricylia. Tidak hanya itu, IKIP Saraswati Tabanan juga meraih predikat dosen berprestasi tingkat Kopertis Wilayah VIII atas nama Dr. Drs. I Made Kertha Adhi. M.Pd. Prestasinya mencapai harapan III. Sementara bertepatan hari baik, Rabu (26/7) hari ini IKIP Saraswati menggelar acara Wisuda Sarjana XXXII. Sebanyak 98 orang sarjana S-1 diwisuda. Para wisudawan itu terdiri dari 17 orang wisudawan FP IPS, 49 orang FP BS dan 32 orang FP MIPA. Adapun mahasiswa yang meraih IPK tertinggi dari masingmasing jurusan adalah I Gusti Putu Padmawati, Jurusan Pendidikan Biologi dengan IPK 3,94. Kadek Ayu Saraswati dari Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dengan IPK 3,85. Ni Luh Putu Dina Nariyanti dari Jurusan Pendidikan Matematika dengan IPK 3,76. I Gede Riska Ardiana Putra dari Jurusan Pendidikan

Bali Post/bit

BEBAS PASUNG - Driana Rika Rona (tiga dari kanan) saat berhasil memediasi bebas pasung ODGJ di Tibu Biu bersama pihak keluarga dan bendesa pakraman setempat.

batan dan tempat yang layak, demi kesembuhan Lotri yang memang mengalami gangguan jiwa. Sayangnya, selama lima kali mediasi hingga melibatkan aparat desa terkait, tidak membuahkan hasil.

Terbukti saat petugas Dinsos kembali menyambangi rumah bersangkutan, Lotri tetap dipasung kurung di sebuah kamar. Bahkan kondisi kamar tersebut sudah tidak layak huni dan sangat bau.

Terkait kasus pasung di Tabanan, pejabat perempuan lulusan Pendidikan Luar Sekolah Unud Singaraja 1984 itu mengatakan, sejak ia bertugas di Dinas Sosial, hingga tahun 2016 ada 22 kasus ODGJ yang dipasung keluarganya.

Pasalnya, mereka kerap mengamuk dan membahayakan orang lain. Ada yang di pasung kurung, pasung balok, pasung rantai, hingga pasung tali.

Itu terjadi karena sebagian besar keluarga itu kurang memahami cara menangani ODGJ, meskipun Dinas Sosial Tabanan sudah berupaya melakukan pendekatan kepada keluarganya. Dikatakan, pasung itu bukan lah solusi yang tepat. Adanya target Tabanan bebas pasung tahun 2018 membuat Dinas Sosial membuat terobosan. ODGJ yang dipasung dimediasi ‘Kopi Kental’. Maksudnya, bukanlah kopi dihidangkan dengan air panas, melainkan Kopi Kental yang merupakan singkatan Komunitas Peduli Kesehatan Mental.

Komunitas ini terbuka untuk umum. Siapa pun yang

peduli dan ikhlas ngayah, maka dapat bergabung. “Komunitas ini senantiasa bergerak nyata mewujudkan Tabanan bebas pasung tahun 2018. Hasilnya, ODGJ Ni Ketut Ratnasih asal Desa Kesiu juga telah bebas pasung awal Juli lalu. Dan kini Ni Made Lotri. Semua dimediasi Kopi Kental,” tegasnya Apabila ada ODGJ yang belum mendapat penanganan yang baik, dan sebaliknya keluarganya melakukan pendekatan salah, maka komunitas ini lah yang nantinya

melakukan mediasi. Dalam upaya memberikan pengobatan optimal, tidak lupa pula meminta ODGJ yang belum memiliki BPJS agar segera membawa data dan kelengkapan administrasi, seperti KTP, KK dan surat keterangan dari desa ke dinas sosial, PPPA Tabanan. “Jangan sampai kesempatan BPJS terlambat. Bagi yang belum punya KTP, KK, bisa saja segera menghubungi Kantor Catatan Sipil,” pungkasnya. (bit)

15

Rabu Paing, 26 Juli 2017

Bayern Munich Beri Pelajaran pada the Blues Singapura -

Bali Post/ap

TERMAHAL - Media Spanyol, Marca, Selasa (25/7) kemarin melaporkan bahwa penyerang muda Monaco Kylian Mbappe dibeli Real Madrid dengan harga 160 pound. Jika informasi itu benar, maka atlet berusia 18 tahun itu menjadi pemain termahal di dunia.

Bali Post/rtr

Penyerang Chelsea Alvaro Morata (kiri).

Morata Merasa Ditakdirkan Dilatih Conte

London Rekrutan baru Chelsea Alvaro Morata meyakini bahwa ia ditakdirkan untuk bermain di bawah asuhan manajer Antonio Conte di klub yang cukup bagus untuk bersaing di papan atas Eropa.

Morata bergabung ke Juventus menjelang musim 2014/2015, tidak lama kemudian Conte meninggalkan Juve untuk mengambil alih posisi pelatih timnas Italia.

Pasangan ini kini kembali bertemu di Stamford Bridge dan sang penyerang Spanyol percaya diri ia mampu beradaptasi dengan taktik-taktik Conte. ‘’Saya tahu Antonio menginginkan saya pada masa lalu dan saya benar-benar ingin bekerja dengan Antonio, dan nasib akhirnya mempersatukan kami,” kata Morata di website Chelsea, Selasa (25/7) kemarin. ‘’Merupakan hal yang mengecewakan pada 2014 ketika dia pergi ke (timnas) Italia, namun saya bermain baik dan menjalani tahun yang bagus di Juventus, namun saya benar-benar ingin bekerja dengan pelatih ini dan akhirnya saya mampu (melakukannya).’’ ‘’Saya mengetahui pekerjaannya, stafnya.

Saya mengetahui ada banyak taktik dan saya benar-benar menyukai permainan ini dan saya tahu bagaimana untuk bermain dengan sistem ini.’’ Pemain internasional Spanyol berusia 24 tahun itu mendukung mantan juara Liga Champions ini untuk bersaing ketat dengan tim-tim papan atas Eropa, termasuk bekas klubnya Real Madrid, yang memenangi gelar Liga Champions kedua mereka secara beruntun musim lalu. ‘’Ada banyak pemain yang sangat bagus di sini dan menurut saya kami dapat melakukan sesuatu yang besar pada tahun ini,’’ tambah pemain Spanyol ini. ‘’Sulit untuk meninggalkan Madrid namun menjadi tidak begitu sulit ketika Anda pindah ke klub seperti Chelsea, dengan pemain-pemain dan pelatih ini, dan menurut saya kami dapat bermain melawan Real Madrid dan Barcelona dan menang.’’ Morata mengambil alih nomor punggung sembilan yang lowong. (rtr/ant)

Juara Liga Jerman Bayern Munich memberi pelajaran Chelsea dengan kemenangan 3-2 pada pertandingan turnamen pra-musim International Champions Cup di Singapura, Selasa (25/7) kemarin.

Thomas Mueller menghujamkan dua gol ke gawang juara Liga Inggris itu lewat permainan apik timnya di babak pertama.

Bayern berhasil memperbaiki penampilannya setelah dipermalukan AC Milan 0-4 di turnamen ini di Shenzhen, Tiongkok, pekan lalu.

Pasukan Carlo Ancelotti bahkan mampu memimpin 3-0 dalam waktu 26 menit saja.

Pelatih Chelsea Antonio Conte menerapkan formasi 3-4-3 yang menghasilkan gelar juara Liga Utama Inggris, Mei lalu. Namun pola itu seketika kocar-kacir menghadapi gempuran serangan yang dilakukan James Rodriguez, Muller dan Franck Ribery.

Pada menit ke-6 bek Bayern Rafinha menggiring bola dari sisi kanan dan melepaskan tembakan mendatar yang mengarah ke sudut gawang kiper Thibaut Courtois.

Bayern menggandakan keunggulan enam menit kemudian. Ribery melewati penjagaan Cesar Azpilicueta di sisi kiri dan melambungkan bola untuk disambut Muller dengan tendangan voli dari jarak dekat.

Rodriguez nampak nyaman pergerakannya mendukung serangan striker Robert Lewandowski. Berulang kali ia mengancam gawang Chelsea dan melepaskan umpan-umpan akurat hingga Ancelotti memberikan pujian khusus buat dirinya.

Muller kemudian melengkapi keunggulan Bayern menit ke-26 lewat tembakan jarak jauhnya yang kembali menaklukkan Courtois. ‘’Saya kira ini reaksi bagus setelah

kekalahan melawan Milan,’’ ungkap Muller usai laga.

Chelsea benar-benar kalah kelas menghadapi klub Bavaria itu. Tapi the Blues masih mampu memberikan perlawanan dengan menghasilkan gol balasan di babak kedua. Umpan Victor Moses dituntaskan pemain sayap Marcos Alonso dengan sebuah sepakan yang menjebol sarang Tom Starke.

Di babak kedua, kedua tim banyak melakukan pergantian. Conte memasukkan David Luiz yang menciptakan peluang pada menit ke-72 setelah tembakannya mengenai tiang gawang.

Sementara sepakan penyerang Michy Batshuayi masih belum bisa menghasilkan gol saat Chelsea berusaha menambah perbedaharaan gol di depan 48.500 penonton. Hingga peluit akhir pertandingan dibunyikan tak ada gol tambahan tercipta di Stadion Nasional itu.

Turnamen ini juga melibatkan Inter Milan. Klub Italia itu akan menantang Bayern pada Kamis mendatang. Sementara laga Chelsea vs Inter digelar pada Sabtu. (kmb39/rtr)

DIKAWAL - Pemain sayap Bayern Munich Franck Ribery (kiri) dikawal Cesar Azpilicueta dari Chelsea pada pertandingan turnamen International Champions Cup, Selas (25/7) kemarin di Stadion Nasional, Singapura.

Bayern menang 3-1.

Juve Kontrak Bernardeschi Bailly Absen pada Laga Piala Super UEFA dari Fiorentina

Turin Juara Serie A Liga Italia Juventus, Selasa (25/7) kemarin menandatangani kontrak lima tahun dengan striker Fiorentina Federico Bernardeschi senilai 40 juta euro (46,56 juta dolar AS).

Pemain berusia 23 tahun selama tiga musim membela Fiorentina dan mencetak 11 gol di liga

Italia pada musim lalu. Ia tercatat sembilan kali memperkuat timnas Italia.

Bernardeschi, dalam website (www.juventus.com) oleh Juventus digambarkan sebagai salah satu pemain penyerang Eropa yang sangat berbakat dan menjanjikan. ‘’Sebuah era baru dimulai di Turin dan Federico Bernardeschi sedang

menjadi bagian kunci dari itu,’’ tambah laman itu.

Dia merupakan transfer paling mahal bagi tim asuhan Massimiliano Allegri jelang penutupan jendela transfer pekan depan. Juve sedang membangun sebuah tim yang bakal mampu memenangi rekor gelar liga ketujuh secara berturut-turut. (afp/ant)

Djokovic Diragukan Tampil di AS Terbuka

Washington Media Serbia yang mengutip pernyataan dokter tim Piala Davis negara itu menyatakan mantan petenis peringkat satu dunia Novak Djokovic diragukan dapat tampil di AS Terbuka.

Djokovic kini sedang menjalani pengobatan untuk menyembuhkan cedera pada sikunya.

Media Serbia Sportski Zurnal melaporkan bahwa petenis 30 tahun itu berpeluang absen sampai 12 pekan. ‘’Dia mengalami memar tulang karena bermain secara berlebihan,’’ isi berita itu mengutip pernyataan Zdenko Milinkovic. ‘’Novak sedang berada di Toronto untuk menjalani tes-tes lanjutan dengan para spesialis,’’ kata Milinkovic.

Djokovic mengundurkan diri pada perempatfinal di Wimbledon karena kesakitan pada sikunya. Ia mengatakan dirinya mempertimbangkan untuk beristirahat dari bermain tenis untuk memulihkan diri dari cedera yang sudah lama menyerang siku kanannya itu.

Juara Grand Slam 12 kali itu memenangi AS Terbuka pada 2011 dan 2015. Turnamen tahun ini dimulai pada 28 Agustus. (afp/ant)

Bali Post/rtr

CEDERA SIKU - Petenis Serbia Novak Djokovic mendapat perawatan setelah mengalami kesakitan pada sikunya pada pertandingan melawan Tomas Berdych di Grand Slam Wimbledon lalu.

Bali Post/rtr

REKOR DUNIA - Perenang Inggris Adam Peaty merayakan keberhasilannya memecahkan rekor dunia 50m gaya dada pada Kejuaraan Dunia di Budapest, Hungaria, Selasa (25/7) kemarin.

Peaty Pecahkan Lagi Rekor Dunia

Budapest Berselang sehari setelah memecahkan rekor dunia nomor 100m gaya dada, perenang Inggris Adam Peaty membuat kejutan lagi. Peaty memecahkan nomor 50m gaya dada di babak penyisihan Kejuaraan Dunia di Budapest, Selasa (25/7) kemarin.

Peaty memecahkan rekor dunia 100m gaya dada dengan waktu 57,47 detik. Ia lebih cepat 0,32 dibandingkan rekor lama atas namanya sendiri yang dicetak di Kazan dua tahun lalu.

Sementara di babak penyisihan nomor 50m kemarin, ia membukukan waktu 26,10 detik. Catatan waktunya ini lebih baik dibandingkan yang dibuat di Kazan pada 2015 dengan waktu 26,42 detik. ‘’Terlalu dini untuk membuat rekor dunia. Tapi saya tetap gembira dengan penampilan ini,’’ ujar atlet berusia 22 tahun itu.

Ia mengaku dalam kondisi

relaks saat berlomba. Tak ada niatan untuk memecahkan rekor saat menjalani lomba. ‘’Saya hanya berlomba untuk lolos ke babak semifinal,’ katanya.

Targetnya adalah menjadi perenang pertama yang mampu mempertahankan gelar juara dunia 50m gaya dada. Namun, dia menganggap hal itu sudah biasa mengingat umur rekornya itu telah dua tahun. ‘’Hasil semalam (100m) menambah kepercayaan diri. Ini begitu mudah, saya bisa memacu diri saya untuk 50m. Itu terasa belum menjadi pencapaian terbaik saya,’’ ujar Peaty.

Perenang Afrika Selatan Cameron van der Burgh menempati peringkat kedua di antara 16 perenang yang lolos ke babak selanjutnya. Van der Burg terpaut 0,44 detik di belakang Peaty.

Sementara perenang Indonesia Indra Gunawan di posisi

ke-44 dari total 81 peserta yang mengikuti nomor ini, dengan catatan waktu 28,50 detik.

Pemecahan rekor ini menjadi yang kedua di Budapest ini. Sehari sebelumnya perenang putri Swedia Sarah Sjostrom memecahkan rekor dunia 4x100m dengan waktu 51,71 detik.

Sementara itu juara dunia dan Olimpiade Katie Ledecky juga meraih tiket ke babak 16 besar nomor 200m gaya bebas putri. Namun catatan waktu 1 menit 56,27 detik masih lebih lambat dari yang dibukukan Federica Pellegrini. Perenang Italia yang juga pemegang rekor dunia itu berada di posisi teratas dengan wkatu 1 menit 56,07. Ia diikuti andalan tuan rumah Hungaria Katinka Hosszu dengan 1:56,43 di babak penyisihan ini.

Di nomor ini, perenang Indonesia Ressa Kania Dewi di posisi ke-35 dengan waktu 2 menit 05,25 detik. (kmb39/rtr)

London Bek Manchester United (MU) Eric Bailly diskors untuk tiga pertandingan kompetisi Eropa dan akan absen pada pertandingan Piala Super UEFA bulan depan melawan Real Madrid.

Bailly mendapatkan kartu merah langsung pada pertandingan kedua semifinal Liga Eropa melawan Celta Vigo di Old Trafford pada 11 Mei lalu.

Kartu merah itu membuat bek Pantai Gading melewatkan kesempatan untuk bermain di final Liga Eropa melawan Ajax Amsterdam, yang dihitung sebagai pertandingan pertama dirinya menjalani skors.

Pertandingan Eropa selanjutnya adalah laga Piala Super melawan juara Liga Champions Real Madrid pada 8 Agustus di Skopje, Makedonia.

Bailly juga akan diskors untuk pertandingan pertama MU di fase grup Liga Champions, di mana pasukan Jose Mourinho lolos di kompetisi ini setelah menjuarai Liga Eropa.

UEFA mengatakan dalam pernyataan di situs resminya (www.uefa.com), Selasa (25/7) kemarin bahwa MU juga telah mendapat peringatan karena pertandingan melawan Celta terlambat dimulai.

Kembali ke Inggris Striker Meksiko Javier Hernandez melengkapi transfer dari Bayer Leverkusen ke West Ham United senilai 16 juta pound (20,85 juta dolar AS) untuk kembali berlaga di kompetisi Liga Utama Inggris.

Striker berusia 29 tahun yang sebelumnya bergabung selama lima tahun di Inggris bersama Manchester United, telah ikut

memenangi dua gelar liga, dan selanjutnya bergabung dengan tim asuhan Slaven Bilic itu dalam kontrak tiga tahun setelah melengkapi tes kesehatan di London.

Hernandez awal tahun ini menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah timnas Meksiko setelah mencetak 48 gol dalam 96 penampilannya, termasuk dua gol di Piala Dunia.

Dia menghasilkan 28 gol dalam 54 penampilannya selama dua tahun bersama klub liga Jerman Leverkusen.

Hernandez, dikenal sebagai ‘’Chicharito’’, tiba di West Ham menyusul bergabungnya duet Manchester City Pablo Zabaleta dan Joe Hart serta Marko Arnautovic dari Stokes City.

Dalam laman klub, pemain asal Meksiko itu mengatakan bahwa dirinya sudah tidak sabar untuk memulai bermain di Stadion London. ‘’Bagi saya, Liga Inggris merupakan liga terbaik di dunia dan ketika datang kesempatan saya langsung setuju untuk menandatangani kontrak dengan klub ini,’’ katanya.

‘Liverpool berniat untuk menjual pemain sayap Lazar Markovic pada bursa transfer saat ini. Pemain internasional Serbia itu, yang menghabiskan musim lalu sebagai pemain pinjaman di Sporting Lisbon dan Hull City, tampil pada pertandingan persahabatan pramusim pertama Liverpool melawan Tranmere Rovers namun tidak masuk skuad untuk tur ke Hongkong.

Markovic (23) tiba di Anfield dari Benfica tiga tahun silam dan mencatatkan 34 penampilan untuk klub di semua kompetisi. (afp/ant)

Bali Post/ap

MERAH - Wasit Ovidiu Hategan (kedua dari kanan) melayangkan kartu merah kepada bek Manchester United Eric Bailly (tengah) pada pertandingan semifinal Liga Eropa melawan Celta Vigo. UEFA, Selasa (25/7) kemarin melaporkan bahwa Bailly tidak diizinkan tampil pada pertandingan Piala Super UEFA antara MU vs Real Madrid bulan depan.

OLAHRAGA

16

Rabu Paing, 26 Juli 2017

Kejuaraan Junior Asia 2017

Indonesia Harus Akui Keunggulan Korsel Jakarta (Bali Post) -

Tim bulu tangkis Indonesia harus puas berada di peringkat kedua Kejuaraan Junior Asia 2017 setelah dalam partai final yang digelar di GOR Jaya Raya, Jakarta, Selasa (25/7) kemarin, tim Merah Putih tumbang di tangan Korea Selatan 2-3.

Bali Post/net

RUNNER-UP - Tim bulu tangkis Indonesia yang menduduki posisi runner-up pada Kejuaraan Kejuaraan Junior Asia 2017 di Jakarta, Selasa (25/7) kemarin.

48 Tim Futsal Marakkan Turnamen PHRI-BHA-BTN

Denpasar (Bali Post) Tercatat 48 tim futsal dari 48 hotel di Bali dipastikan ambil bagian di ajang turnamen futsal yang dihelat Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Bali Hotels Association (BHA), dan Bali Travel News (BTN), di Futsal Matahari Terbit, Sanur, mulai Sabtu (29/7) mendatang.

Dalam pertemuan teknik dan pengundian (drawing) yang dipimpin Government Relation and Event Manager BHA Andy di Sanur, Selasa (25/7) kemarin, dikatakan pihaknya membatasi kontestan, bahkan tiga tim masuk daftar tunggu (waiting list), akhirnya tak bisa ikut. ‘’Turnamen futsal antarkaryawan hotel ini dirangkaikan dengan Sanur Village Festival (SVF),’’ jelas Andy.

Diakuinya, peserta tahun ini membeludak dibandingkan tahun lalu yang melibatkan 40 tim. Dikemukakan, ke-48 tim peserta dibagi dalam delapan grup.

Selanjutnya, juara dan runner-up pul berhak melenggang ke babak 16 besar, 8 besar hingga semifinal. ‘’Kejuaraan futsal ini juga bertujuan mempererat tali persaudaraan sesama karyawan hotel,’’ sebutnya.

Turnamen digelar tiap Sabtu dan Minggu, bertujuan supaya tidak terlalu mengganggu kinerja para karyawan hotel.

Agenda turnamen futsal 29-30 Juli, kemudian 5-6 Agustus, serta 12 Agutus.

Andy menjelaskan, event serupa tahun lalu, juaranya Sheraton Kuta, disusul W Seminyak, serta Oberoi. ‘’Secara kebetulan, hasil pengundian tim juara dan runner-up, tahun lalu, Sheraton Kuta dan W Seminyak, sama-sama menghuni Grup E, dan harus bentrok di babak penyisihan,’’ tuturnya. (022)

Setelah memperoleh poin pertama melalui pasangan ganda campuran Rinov Rivaldy/Siti Fadia Silva Ramadhanti yang menumbangkan duet Korea Selatan Sung Seung Na/Ah Yeong Seong dalam pertarungan tiga game 21-19, 18-21, 23-21, tim Merah Putih kehilangan partai kedua yang memainkan nomor tunggal putra.

Di partai kedua itu, tunggal putra Indonesia Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay harus mengakui keunggulan Seung Hoon Woo setelah berjuang

dalam pertarungan tiga game selama satu jam 20 menit dengan skor 24-22, 10-21, 8-21.

Asa kembali terbuka lewat pasangan ganda putra Adnan Maulana/Muhammad Shohibul Fikri yang berhasil menyumbangkan angka kedua Indonesia dengan mengalahkan Kang Min Hyuk/Kim Moon Jun 18-21, 21-19, 21-16.

Korea Selatan kembali bisa menyamakan kedudukan 2-2 di partai keempat saat pemain tunggal putri mereka Se Young An berhasil menumbangkan

pemain tuan rumah Gregoria Mariska Tunjung dalam pertarungan tiga game selama satu jam 29 menit yang berkesudahan 21-19, 7-21, 22-20.

Indonesia dipastikan menempati urutan kedua setelah di partai kelima yang menentukan, pasangan ganda putri Agatha Imanuela/Siti Fadia Silva Ramadhanti harus mengakui kedigdayaan Min Ji Kim/ Yu Rim Lee dalam pertarungan dua game selama 44 menit yang berkesudahan 19-21, 13-21. ‘’Bisa dibilang kami kalah

saja. Tapi ini masih kalah fighting spirit-nya. Makanya saya pernah bilang, potensi tanpa semangat, potensi tanpa kemauan itu susah,’’ kata Susy yang juga manajer tim junior Indonesia.

Ketika ditanya terkait kondisi fisik para pemain yang harus menjalani dua kali laga pada Senin (24/7), Susy menilai hal tersebut sesungguhnya bukan alasan, mengingat kondisinya sama dengan yang dialami Korea Selatan. ‘’Terakhir kan sebenarnya sama-sama capek, harusnya ya… sama-sama nekat saja adu ketahanan. Namun kalau dibilang kalah fight, sebenarnya tidak kalah-kalah banget,’’ tutur Susy. (ant)

Timnas Bola Basket Putri Sudah Terbentuk

Jakarta (Bali Post) Sebanyak 12 pemain skuad tim nasional bola basket putri sudah terbentuk menjelang SEA Games 2017 Malaysia, dan akan bertolak ke Seoul, Korea Selatan, untuk menjalani uji coba dan pemusatan latihan (TC), kata manajer timnas putri Njo Lie Wen di Jakarta, Selasa (25/7) kemarin.

Nama-nama pemain putri yang akan memperkuat Indonesia di SEA Games 2017 Malaysia pada pertengahan Agustus 2017 adalah Agustin Elya Retong, Kadek Pratita Dewi, Nathasa Christaline, Yuni Anggraeni, Mariam Ulfah, Henny Sutjiono, Mega Nanda Putri, Sumiati, Yuliana Anggita, Gabriel Sophia, Lea Kahol dan Regita Pramesti. ‘’Namun yang berangkat ke Korea Selatan ada 14 pemain. Kami mengikutsertakan Dewa Ayu Kusuma dan Clarita Antonio demi menambah pengalaman mereka,’’ ujar Njo Lie Wen. Awalnya, lanjutnya, pemain termuda di timnas putri yang baru berusia 16 tahun Adelaide Callista juga direncanakan ikut ke Seoul bersama Dewa Ayu dan Clarita, tetapi urung dilakukan karena Adelaide memutuskan untuk fokus sekolah dan mempersiapkan diri ke turnamen berikutnya yaitu Kejuaraan Asia U-16 FIBA di Ben-

galuru, India 22-28 Oktober 2017. ‘’Saya yakin Adelaide bisa menjadi pemimpin tim di turnamen itu.

Adapun pemain termuda di timnas bola basket putri Indonesia di SEA Games 2017 adalah Lea Kahol,’’ tutur Njo Lie. Lea Kahol merupakan bagian dari skuad timnas bola basket tiga lawan tiga (3x3) putri Indonesia yang menjuarai Kejuaraan Asia U-18 FIBA di Malaysia pada akhir Mei 2017 lalu. Lea pun terpilih sebagai pemain putri terbaik di ajang tersebut.

Dana Sendiri Tim nasional bola basket putri akan berangkat ke Seoul, Korea Selatan pada Selasa (25/7) malam.

Menurut Njo Lie Wen, sementara mereka akan menggunakan biaya sendiri sebelum dana dari Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) cair. ‘’Kami harus berangkat karena waktu sudah mepet dan kami ingin anak-anak berada di puncak performa saat di SEA Games 2017.

Kami berangkat dengan dana sendiri dulu, kecuali tiket yang ditanggung Satlak Prima,’’ kata Njo Lie Wen. Dia melanjutkan, mekanisme pencairan dana dari Satlak Prima yang cukup rumit menjadi alasan mengapa uang yang seharusnya

sudah cair itu belum juga sampai ke tim, bahkan ketika surat dari Sekretariat Negara juga sudah keluar. ‘’Itu yang membuat program berjalan tidak sesuai dengan rencana. Akan tetapi kami tetap putuskan berangkat uji coba ke Korea Selatan, sebab kami juga ingin mengetahui sejauh mana kemampuan anak-anak yang sebenarnya,’’ tutur Njo. Rencana timnas bola basket putri Indonesia melakoni TC dan uji coba ke Korsel memang berubahubah seiring belum tuntasnya masalah pencairan anggaran dari Satlak Prima. Sempat dijadwalkan berangkat pada awal Juli 2017 usai Lebaran, rencana itu baru bisa diwujudkan pada akhir Juli 2017 dan itupun sementara masih menggunakan dana sendiri.

Asisten pelatih tim nasional bola basket putri Bambang Asdianto Pribadi pun berterima kasih kepada semua yang sudah mendukung persiapan timnya menuju SEA Games 2017, Malaysia. ‘’Terima kasih atas doa dan dukungannya,’’ kata pria yang akrab disapa Bing itu.

Timnas putri akan berada di Seoul, Korea Selatan, sampai Senin (10/8). Di Negeri Ginseng itu, mereka dijadwalkan beruji coba dengan lima klub profesional. (ant)

Perseden dan Persekaba Juara Grup

Denpasar (Bali Post) Kesebelasan Perseden Denpasar dan Persekaba Badung keluar sebagai juara grup B dan A pada Kompetisi Liga 3 Rayon Bali. Kepastian juara pul, setelah kedua tim mengalahkan lawan-lawannya dengan skor 3-0.

Di Grup B, Perseden mencukur Bintang Persi Jimbaran 3-0 (0-0) di Lapangan Kompyang Sujana, Selasa (25/7) kemarin.

Sementara untuk Grup A, Persekaba menggunduli lawannya Tunas Muda Ubud 3-0 di Lapangan Yoga Perkanthi, Jimbaran.

Ketiga gol kemenangan Persekaba diborong Alit Juniawan (2 gol), dan Dika Arimbawa (1 gol). Calon lawan Persekaba di semifinal antara Putra Pemenang dan Putra Pegok.

Sementara tiga gol kemenangan Perseden dihasilkan Avioler Makitindu, AAN Surya Negara dan Komang Elo Suartawan. Makitindu membuka kemenangan Perseden dengan sundulan kepala menuntaskan umpan lambung Agus Kayun Dwipayana, di menit ke-57.

Selang tiga menit, Tim Laskar Catur Muka menggandakan kemenangan melalui tendangan penalti yang dieksekusi AAN Surya Negara, dan satu lagi sundulan Andri Yudha di menit ke-82 umpan tarik dari Komang Elo Suartawan. Calon lawan Perseden masih diperebutkan antara Pro Kundalini dan PS Gianyar.

Banyak pihak yang memprediksi Perseden bakal jumpa Persekaba pada laga pamungkas, sebagaimana final U-15 antara Perseden melawan PS Badung.

Ketua Umum Askot PSSI Kota Denpasar Eko Supriadi menyatakan untuk strategi babak semifinal, pihaknya telah mengevaluasi pola permainan calon lawannya. ‘’Yang penting, anak-anak jangan meremehkan lawan,’’ pesan Eko. Pada bagian lain, Manajer Tim Bintang Persi Wayan Sutaryasa mengakui timnya kalah kelas walaupun sempat membuat repot lawan, terbukti selama babak pertama belum terjadi gol. ‘’Kami menerapkan strategi bertahan atau defensif, dan hanya sesekali melakukan serangan balik (counter attack),’’ ungkap pria yang akrab disapa Yan Dus ini. (022)

fight. Pada posisi unggul 2-1 kita sudah di atas angin, harusnya bisa menahan sedikit, tapi ternyata tidak,’’ kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susi Susanti.

Hasil tim junior ini sendiri sebenarnya sudah melebihi target organisasi yakni mencapai empat besar, selain itu ini kali pertama tim Merah Putih mencapai partai final di era turnamen yang memakai format Piala Sudirman sejak 2006 lalu. ‘’Memang hasil ini sudah melebihi target yaitu mencapai babak semifinal, tapi kalau tinggal selangkah lagi seperti ini kan sayang, nanggung, sudah terakhir harusnya mati-matian

Bali Post/ant

DIBLOK - Pebola voli putra Indonesia Nurcahyadi Mahfud (kanan) melakukan smes dan diblok oleh lawannya dari Kazakhstan Erdshtein Vitaliy (kiri) dan Kuznetsov Sergey (kanan) pada turnamen 19th Asian Senior Men’s Volleyball Championship 2017 di GOR Tri Dharma, Gresik, Jawa Timur, Selasa (25/7). Tim voli Indonesia kalah atas Kazakhstan dengan skor 2-3 (25-23, 25-27, 2125, 25-21, 13-15).

Hadapi Qatar, Peluang Terakhir Indonesia

Gresik (Bali Post) Timnas Indonesia kalah dari Kazakhstan 2-3 (25-23, 25-27, 21-25, 25-21, 13-15) pada Kejuaraan Senior Voli Putra Asia ke-19 di GOR Tridharma Petrokimia Gresik, Jawa Timur, Selasa (25/7) kemarin. Meski kalah, Indonesia masih mempunyai peluang lolos ke delapan besar ajang Asian Senior Mens Volleyball Championship ke-19, karena masih menyimpan satu pertandingan hidup-mati melawan Qatar di tempat yang sama, Rabu (26/7) ini. ‘’Kami tetap bangga dengan perjuangan para pemain, karena sudah sesuai progres baik dalam setiap pertandingan, sebab tujuan utama kami adalah emas SEA Games XXIX/2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, Agustus 2017,’’ kata pelatih Indonesia Samsul Jaiz usai pertandingan.

Jaiz mengapresiasi perjuangan para pemainnya, terutama pemain yunior yang diturunkan dalam ajang ini, yakni Nanda

yang tampil sesuai dengan instruksi, sehingga mampu membuat Kazakhstan kesulitan melawan Indonesia. ‘’Nanda adalah pemain masa depan Indonesia, dan ajang ini dibutuhkan oleh dia serta beberapa pemain lainnya sebagai pengalaman bertanding di level internasional, dengan lawan yang mempunyai postur tubuh lebih tinggi,’’ katanya.

Pada pertandingan itu sempat terjadi kejar-mengejar angka di dua set awal, namun pemain Indonesia seperti Ardian Sigit dan Rivan Nurmulki mampu memberikan kontribusi angka melalui smes-smes tajam di skor krusial 21-21.

Indonesia berhasil melepaskan diri dari tekanan lawan pada awal permainan sehingga memimpin 25-23. Namun pada set kedua yang berlangsung ketat, lawan berbalik unggul 2725 sehingga skor sama kuat 1-1.

Memasuki set ketiga yang bisa dijadikan penentu kemenangan

Indonesia pada petandingan kali ini gagal dimanfaatkan, sehingga anak asuh Samsul Jaiz harus puas dan kalah 21-25, skor pun berubah 2-1 untuk Kazakhstan.

Pada set keempat pertandingan kembali memanas karena kejarmengejar angka yang terjadi pada set pertama dan kedua terulang lagi, namun Kazakhstan yang dimotori Baibekov Kairat gagal menyudahi permainan dan takluk 21-25, sehingga dilanjutkan set penentuan. Pada set terakhir itu Indonesia masih mampu mengimbangi, namun lawan menutup kemenangan dengan skor 15-13.

Kekalahan ini membuat Timnas Indonesia harus puas berada di posisi ketiga klasemen sementara dengan meraih angka 4, di bawah Qatar yang juga mempunyai nilai yang sama 4.

Sementara bagi Kazhakstan, kemenangan ini mengunci satu tiket lolos ke delapan besar, meski masih menyisahkan satu pertandingan melawan Arab Saudi di tempat yang sama. (ant)

Bali Post/022

CABOR ANDALAN - Dansa menjadi cabor andalan bagi kontingen Denpasar yang mematok target juara umum Porprov Bali XIII, di Gianyar, September mendatang, pascasenam dicoret serta pemberian sanksi atlet taekwondo hingga pembekuan Pengkot TI Denpasar.

Denpasar Targetkan 160 Emas di Porprov Denpasar (Bali Post) Kontingen Denpasar mematok target mendulang 160 keping emas pada Porprov Bali XIII di Gianyar, September nanti. Jika para atlet Denpasar bisa merealisasikannya, Denpasar bisa keluar sebagai juara umum pada hajatan multi-event dua tahunan antarkabupaten dan kota se-Bali tersebut.

Ketua Umum KONI Denpasar IB Toni Astawa, di Denpasar, Selasa (25/7) kemarin menjelaskan, pihaknya telah meminta program berikut target medali dari seluruh cabor, dan mereka sepakat pasang target 160 emas.

Diakuinya, di ajang Porprov tahun ini, Denpasar kecewa terhadap pencoretan cabor senam. ‘’Senam ini merupakan induknya olahraga. Kalau orientasinya dan jenjangannya atlet juara Porprov ke PON, maka senam senantiasa dipertandingkan pada hajatan multievent mulai PON, SEA Games, Asian Games sampai Olimpiade,’’ paparnya.

Apalagi sanksi terhadap atlet taekwondo Denpasar berbuntut pembekuan kepengurusan Pengkot TI Denpasar, memperberat peluang Denpasar meraih medali dari cabor taekwondo. ‘’Namun, kami tetap mengikuti prosedur dengan mendaftarkan atlet ke

Porprov,’’ terangnya.

Alasannya, dalam mediasi pada Senin (5/6) lalu, KONI Bali memutuskan dalam berita acara, tertuang butir (1), semua stakeholder (KONI Bali, KONI Denpasar, Pengprov TI, serta Pengkot TI Denpasar) memunyai visi yang sama agar taekwondoin Denpasar tetap bisa bertanding pada ajang Porprov di Gianyar. ‘’Jadi, berita acara yang diterbitkan KONI Bali bernomor : 351/KONI-Bali/ VI/2017, kami pakai sebagai dasar pengiriman atlet,’’ jelasnya.

Toni Astawa menambahkan, Denpasar mendukung pembatasan usia atlet, serta penambahan cabor baru, seperti dansa dan wushu. Bidang Hukum dan Etika KONI Denpasar Made Suardana menegaskan, saat ini dirinya fokus berjuang agar taekwondoin Denpasar bisa berlaga ke ajang Porprov. ‘’Saya ingin atlet bisa tampil dan jangan jadi korban,’’ katanya.

Di sisi lain, Ketua Umum Pengprov TI Bali Lan Ananda menandaskan, pintu bagi taekwondoin Denpasar untuk berlaga di ajang Porprov sudah tertutup rapat-rapat. ‘’Pendaftaran atlet taekwondo pasti ditolak panpel maupun technical delegate. Bahkan, saat ini sudah digelar pra-technical meeting,’’ tegasnya. (022)

Ferdinand Damanik Dicoret dari Skuad Timnas

Jakarta (Bali Post) Big man berposisi centerforward yang bermain untuk JNE Siliwangi Bandung, Ferdinand Damanik, dicoret dari skuad tim nasional bola basket putra untuk SEA Games 2017 Malaysia dan tidak diikutsertakan beruji coba ke Lithuania. ‘’Nama Ferdinand dicoret karena banyak pertimbangan dan tim memang harus segera menyusut,’’ kata manajer timnas putra Suhadi, Selasa (25/7) kemarin. Dengan demikian, ada 13 pemain tim nasional yang akan berangkat ke Lithuania pada Selasa malam. Mereka adalah Arki Dikania Wisnu, Hardianus Lakudu, Christian Ronaldo Sitepu, Kevin Yonas Sitorus, Vamiga Michel, Mario Wuysang, Sandy Febriansyakh, Firman Dwi Nugroho, Andakara Prastawa Dhyaksa, Abraham Damar Grahita, Vincent Kosasih, Diftha Pratama dan pemain naturalisasi Ebrahim “Biboy” Enguio Lopez.

Posisi center maupun power forward timnas pun kini menyisakan Christian Ronaldo Sitepu, Kevin Yonas Sitorus, Firman Dwi Nugroho dan Vin-

cent Kosasih.

Dari ke-13 pebola basket itu, 12 di antaranya berangkat dengan anggaran negara, sementara seorang lagi dibiayai oleh Suhadi selaku manajer. ‘’Saya tidak bisa memberi tahu siapa. Satu lagi yang saya tanggung ke Lithuania adalah asisten pelatih Johannis Winar,’’ tutur Suhadi.

Tim nasional bola basket putra Indonesia berencana melakoni enam kali uji coba di Lithuania sebagai persiapan menuju SEA Games 2017, Malaysia.

Mereka dijadwalkan berada di sana selama sekitar dua minggu dan pada 9 Agustus 2017 akan kembali menjalani TC di Batam. Di SEA Games 2017 Malaysia, baik tim nasional bola basket putra dan putri hanya diperbolehkan mendaftarkan 12 pemain termasuk seorang pebola basket naturalisasi.

Pada pesta olahraga multicabang se-Asia Tenggara yang digelar pertengahan Agustus 2017 tersebut, timnas bola basket putra Indonesia bergabung di Grup B bersama Singapura, Kamboja, Vietnam dan Laos. (ant)

BALI GLOBAL CLASSIFIED ADS

Rabu Paing, 26 Juli 2017

IKLAN MINI - IKLAN PELUANG EMAS

Sarana promosi, mempertahankan, memperluas pasar serta meningkatkan citra perusahaan, Paling efektif, mini biaya, maksimal hasilnya : Minggu s/d Jumat : Rp 49.500,- per baris, Sabtu : Rp 64.350,- per baris (30 character), minimum 2 baris, maksimum 10 baris (bayar dimuka), Adlibs Radio Global/Genta/Besakih Rp 50.000 (3 x siar) - Iklan Still Store di Bali TV � Iklan Peluang Emas : Rp 795.000,- maksimum ukuran 1 kolom X 3 cm, 10 kali muat/bulan (bayar dimuka) - Runing Teks Bali TV tidak termasuk iklan lowongan/dijual/dikontrakkan rumah, tanah, ruko, mobil, dll. Tarif khusus - Denpost Paket 69 tahun Bali Post. Iklan mendesak untuk dimuat besok, diterima sampai pukul : 18.00 Wita - Bisnis Bali Paket � Materi iklan diserahkan berupa file dalam bentuk CD/Flashdisk dengan format: Coreldraw, Photoshop atau � Layanan Pengaduan: HP: 081 139 62168, Pin BB: 55c8e021 Iklan Anda di desain langsung di bagian iklan Bali Post, GRATIS!

Informasi pasang iklan Telepon

� Tarif iklan Mini/Baris

Persh Cas & Kredit Membutuhkan Tenaga Surve untuk Wilayah Denpasar Selatan Hub:081236734805/081338274480

Dcr Waitress u/Tubes Rest Jl. Popies 2 Hub:753510/760063

B.BP.145.07.17.0001759

Dcr 2 Room Boy Hub.Puri Cantik GH.Jalan Bisma 7 Ubud

B.BP.004.07.17.0001925

“Dcr Staff Pria 17-23Th,Gaji 1,5-2,5Jt H.081802777997"

Dcr SPG utk di Bali Collection Nusa Dua 085 237 237 215

B.BP.001.07.17.0001827

Dcr Sopir/KTP Bali Gaji 2 Jt dan Karyawati Hb 082236007946

B.BP.001.07.17.0001892

Dcr Administrasi P/W SMK,SMa u Dcr Sales Penglmn Gj 2.500.000 B.BP.001.07.17.0001952 Distributor lam Jl.Gn.Himalaya Hub:082341290777,087861775090 B.BP.004.07.17.0001842 Slt 6 Dps,T:418531.08124646409 B.BP.166.07.17.0001949 Dcr Sgra Lls SMU-S1 utk Guru *** Tenaga Serabutan, Hub: Dcr Sgr Sopir(SIM A)& Logistik B.BP.001.07.17.0001905 TK/Paud.Ada Diklat, Kesempatan Jl.Gadung No.81 Kreneng-Dps Lam Ibal Designs Jl.Kebo Iwa Dcr Driver,Enginer,Demi CDP, Terbatas.Hub:081339598849 B.BP.001.07.17.0001899 B.BP.821.07.17.0001033 Therapish (Kayu Manis Nanjing) Selatan No.39 Hub.08123655020 B.BP.001.07.17.0001898 !Gj 1,5Jt+Mkn+Bns Karyawan/ti Adm Penagihan,Adm Pengiriman, KrmLam:hrnusadua@kayumanis.com Dcr Sgr!! SPG di Nusa Dua & B.BP.101.07.17.0001940 u/Buat LaklakBali, 085103851168 Tkg Las,Marketing;085103167222 B.BP.001.07.17.0001649 B.BP.001.07.17.0001858 Seminyak Gj 2.250.000 + Bns Dcr Kywti Park23 Mal,Hub:08786 Bth Marketing Bank area Dps & Dbthkn Sgr Security Officer u/ Hub.082145548444(Pak Leo) 0047440 Tinggal Asli di Tuban Tbn syt P/W max 35th min SMA/K B.BP.004.07.17.0001873 PT Secure For Asia (SIA) Kirim B.BP.001.07.17.0001916 Hub.Bpk Sintar 085237407436 Dcr Sopir B1, Sales & Helper CV Lengkap ke Jl.Pantai Berawa Dcr Pembantu Masak,Waiter/ss B.BP.001.07.17.0001946 Hub.087860794455/081237726794 No.150 Canggu 081246971927 Lancar English ada Gaji,Tip. Bth Pelaksana lapangan S1 Sipil B.BP.004.07.17.0001922 B.BP.001.07.17.0001921 U/RM di Legian.

H:081236109808 /Arsitek, Admin Proyek S1/D3 !!Dibutuhkan Segera 7Waiter/ss Dcr Sopir Proy&mrkting Product B.BP.001.07.17.0001836 CV ke ilals@yahoo.com utk Restaurant di Daerah Property Hub:087861548333 Dcr Satpam,max 40Th,Pglm Min B.BP.001.07.17.0001661 B.BP.001.07.17.0001907 SetiabudiKuta.Lincah,Ramah,tdk 1Th,CV langsung ke;Jl.By Cr Guru SD diJimbaran,Lls PGSD malas.CV:Tiffanymayestika@gmai Dcr Sopir,Serabutan,Gudang CarPass N-Rai No.92 Tohpati Dcr tng krim ikan lele pke spd &Bhs.Ing,Jep.WA:087860100293 l.com Hub.0812 38552605 go Sari Dana V/8, 087860180816 mtr H087860175747/081246682139 Padang Galak Tlp:462061 B.BP.004.07.17.0001843

B.BP.001.07.17.0001900

B.BP.001.07.17.0001904

B.BP.001.07.17.0001947

B.BP.001.07.17.0001857

: : : :

Rp 200.000,- (10 x tayang) � Rp 50.000,- (5 x tayang) � Rp 165.000,- (10 x muat) � Rp 82.500,- (10 x muat) �

Jakarta Mataram Denpasar Surabaya

: : : :

(021) 5357602 - Fax : (021) 5357605 (0370) 639543 (0361) 225764 (hunting) e-mail:iklanbp@yahoo.co.id (031) 5633456

VISA

� Email: pembacabalipost@gmail.com

Dcr:1 org Sopir & 1 org Tenaga Serabutan Hub:081337888825

B.BP.001.07.17.0001889

Dcr Teknisi,Sales,Sopir SIM B1 Gj+Bns+Komisi+BPJS,Lam The Banyumas Villa, Jl.Tukad Banyumas No.1 Denpasar

B.BP.821.07.17.0001735

Dcr sales Counter,Supir Pariwisata,Sales Executive utk Travel Hub:0361-235700

B.BP.004.07.17.0001923

Dcr:FO,BellBoy,HK,Driver,Engineering,Laundry & Security utk Htl E:newarenahotelkutabali@gm ail.com/H.PO BOX 2005 KutaBali

B.BP.164.07.17.0001786

Dcri Adm L/P,min.SMU,Max 25th. bisa Komputer.Sopir Pengiriman min.SMP,SIM B1.Hub:08164722107 Jl.Suwung Batan Kendal 33 Dps

Dicari Battler untuk Villa Exclusive di Canngu Gaji 6,5jt, wanita setengah baya, pengalaman kerja dihotel/villa,lancar Inggris bs Nyetir H.081337775758 B.BP.001.07.17.0001887

Dicari Pembantu RT bisa masak Gaji 1,5Jt Hub.08164275297 B.BP.001.07.17.0001948

Dicari Penjahit Sebanyak2nya u/Garment di Canggu Berawa Gj 2,2Jt+Bonus+THR 082247790029 B.BP.001.07.17.0001951

Dicari Sales Marketing untuk Beverage, Pria bs Bhs.Inggris CV:meisindo@gmail.com B.BP.004.07.17.0001511

B.BP.001.07.17.0001902

Dicari Sopir punya SIM A, usia Dcr kary Bag.Gdg,SMU,Bw Lam ke Dibthkn Tng SMK/SMA Bgn Umum max.35 tahun Hub:08123678295 Hub.8975019/433013 Gn.Penamparan Hub:085100110997 B.BP.001.07.17.0001918

B.BP.001.07.17.0001913

B.BP.001.07.17.0001906

Dicari Tukang Cuci Mobil Gaji 1,1Jt Tdr Dlm Hub.081339632215 B.BP.001.07.17.0001811

Dicr Karyawan u.Catering Hub. 0818550811 Gaji disesuaikan B.BP.001.07.17.0001886

Dicr Sopir Pribadi Ulet,Jujur, Bertanggung Jawab Hub.081138 8142/08123802028 B.BP.001.07.17.0001834

SMK diDps Bth:Staf Koperasi Manager Prog TV,OB,Driver B1 Humas E:tugasbali@yahoo.com Jln.Drupadi 27 Renon Dps B.BP.001.07.17.0001817

SPG for silver & accesories.

Good English&experiences.

Kuta:081113866371/ Sanur:08113866372 B.BP.821.07.17.0000638

MOBIL - MOTOR PROPERTY RUPA-RUPA Bali Post

DIJUAL MOTOR

Tnh kav 2are di Green Selukat Gianyar view laut 087761125018

Rumah 2,5Are Penamparan Bs TT Mobil,085100856999 Pribadi

Tnh 2/5A SHM Bedugul View Danau Buyan Jl5m 85Jt/A,082145375544

B.BP.001.07.17.0001930

Jazz RS’2009 Manual+Yaris’2011 S Bs Tukar H.085100856999

B.BP.001.07.17.0001911

TOYOTA

SUZUKI

Djl Inova V Diesel A/T Hitam th 2004,AsBali, Hub.08123612204

G.Vitara JLX’09 AT,Grey,VR20 AsliDK,081999750009 (125Jt)

Kjg Krista’01 asDK istw,AT,Biru metJl.SermaRepot 4,08179785354

B.BP.141.07.17.0001943

B.BP.001.07.17.0001917

Jimny Th’95 Biru Met AsBali Hub.Jl.Pantai Sindhu 1 Sanur.

B.BP.001.07.17.0001891

B.BP.001.07.17.0001910

B.BP.001.07.17.0001945

Yaris SA/T Putih’12 AsDK Assuransi 170Jt Ng.081936222166

B.BP.001.07.17.0001903

TOUR

B.BP.001.07.17.0001928

DISEWAKAN RUMAH Dikontrakkan Rumah Jl.P.Belitung-Pedungan-Dps.H:081338739570 B.BP.001.07.17.0001630

DIJUAL TANAH ! Tanah kav 1A, Pertulaka Timur Peninjoan Dps, tlp 085103816888

B.BP.001.07.17.0001936

B.BP.000.07.17.0000226

KEHILANGAN KONTRAKTOR Hilang BPKB L 05773874-O Tnh Kvl Di Mengwi 60Jt/A & Djl Tnh Kwanji Kaje 1,25A SHM Kresna Adi Utama Mngerjakn Rmh 130Jt/A Bs Kredit 087862450004 520Jt Nego,BsTT Mbl,0818621551 TgglVila Ruko Pool081337099764 DK 5270 EP AN:Debby Rachmawati B.BP.005.07.17.0001956

B.BP.166.07.17.0001950

B.BP.164.07.17.0001954

B.BP.001.07.17.0001741

SERVICE

BENGKEL LAS

B.BP.001.07.17.0001920

PENGUMUMAN Kpd Ketut Fery Yanthi Hrp Dtg ke Jl.Anyar Krobokan Utk Menyelesaikan masalah keuangannya.

B.BP.001.07.17.0001890

RUPA-RUPA

BIRO JASA

RUPA-RUPA

DIJUAL RUMAH

� Pagar � Trali � Pintu Harmonika � Konstruksi Baja / Baja Ringan

Jl. P. Batanta No. 26 Dps

Telp.7483105, 4723645, 081353002869, Fax.0361-4723645 C.0000462-BKL

AC

081999111542 082144420026 C.0001351-SRV

C.0001941-BRJ

INTERIOR

B.BP.001.07.17.0001888

lis Specia rah y Mu Canop litas a Berku

TUNGGAL JAYA K U L K A S GA M . C U C I RA CHEELER N S W.HEATER I Kerja Ditempat

081338013066

RUPA-RUPA B.BP.001.07.17.0001924 B.BP.001.07.17.0001897 Pusat Gadai BPKB Motor/Mobil Jual lahan Jl.Pemuda II Uk.8,5x KONTAK JODOH 22,5(1,91m2).Kompleks Dokter& Hub.081246869797/087861133297 Bule want nice girl±24th B.BP.001.07.17.0001939 Konsulat.5Menit ke Lap.Niti Dana LCair Jmk BPKB/Sertipikat mapan+bagus Nick 081337777205 Mandala&Plaza Renon.Sdh diUrug B.BP.154.07.17.0001868 T.085337370228 / 412815 &Tembok Kll.TP.Hb:087760322335 B.BP.001.07.17.0001774 SEMINAR B.BP.001.07.17.0001896 Dcari Property macet di Bank/ Ikuti Seminar Cara Kaya dr Kena Rentenir Sms 087760451006 Usaha Tour&Travel dg MdlRingan DISEWAKAN TOKO B.BP.001.07.17.0001938 Sabtu 29 Juli IBIS Bali Kuta Dikont Toko uk 15x5m lok.Tk Yeh Pelunasan/Gestun Kartu Kredit ke081214500084 Aya parkiran luas,085100584428 Hub:Jl.Kerta Pura 081249025566 Daftar_Nama SMSB.BP.004.07.17.0001847

Rumah di Jl. Halmahera 49 Dps Lt II T150m2, H.0811399570

SERVICE

Garansi 1 bulan

Kehilangan Buku KIR DK 1590 AS AN:I Nyoman Gd.Sudiarta.

UD. LINA JAYA

SERVICE

WC

SERVICE

Free

n

Desig

Money Back Guarantee �

Canopy Pintu Pagar Teralis Konstruksi Baja Dll

� Design Lengkap, Elegan & Berkelas Finishing dgn Anti Karat & Coating Pengalaman lebih dari 10 Tahun Tenaga Profesional (Arsitek & Sipil)

ANUGERAH DEWATA Jl. Tkd. Barito 16 Panjer - Denpasar Telp. 257028, 744 0099 www.anugerahdewata.com

C 0000051 bkl

FURNITURE

- SALURAN AIR - WASTAFEL DLL - MAMPET - TANPA BONGKAR - TERIMA KURAS

Hlg Srtfikt tnh 200m2 No.HM 04480-Kerobokan,AN:Dinarsiati.

Lingk.Kesambi Ds.Kerobokan Bdg

B.BP.001.07.17.0001507

B.BP.141.07.17.0001944

SERVICE

RAJA BUNTU

B.BP.167.07.17.0001908

B.BP.001.07.17.0001929

DIJUAL RUMAH Rmh Dalung Permai 1,5Are LT.II Jl.6meter,Hp.0811398154

NISSAN

B.BP.165.07.17.0001915

Hlg BPKB No C4623652 G DK 9488 YH AN Ahmad Bahrudin

Tanah 530m2 di Jl. Sutoyo blk Br.Gemeh Hub.0811399570

B.BP.001.07.17.0001909

Nissan Terano SGX’95 Hitam VR 15,Ban 31 AT,DK,H:081237046188

B.BP.014.07.17.0001914

Hlg BPKB Motor Vario DK 6919 M R A/N I Gede Pande Pargitha

B.BP.001.07.17.0001901

B.BP.141.07.17.0001942

BUC CRV 2.0 AT’2011 W.Silver Jok Kulit Hub:0818343171

Hlg BPKB HNo 03429521-O AN Ni Ketut Sukarti DK 1362 KI

B.BP.001.07.17.0001812

HONDA

B.BP.001.07.17.0001935

Djl Tnh Kebun Ls.1Ha Ds.Padangan Pupuan HP:081238355032

B.BP.001.07.17.0001912

Jl Tnh 3A uk14x23 Jl.Utama GunungCatur cck Ruko,085100857626

Scopy’2015 Sporty Mulus 14,5Jt 087860856999 Pribadi

B.BP.164.07.17.0001953

Hilang KIR NoPol DK 9927 JB AN:Ardian Dwi Riyandoko

B.BP.001.07.17.0001851

B.BP.164.07.17.0001865

Karimun GX’04Silv,Ayla X’13&14 HONDA Ptih,Jimny’95,Splash’11Slv Jaz All-New CRV’08Manual,SlvrStone Terima A/N Pembeli,08123890466 05 Slv Smua AsDK,085100584428

Dijual Tanah Pnggir Jalan SMKI Btbulan 2Are,SHM,081916332020

ATASI :

DICARI MOBIL Cr Mbl:Avanza,Xenia,Rush,Yaris Jaz,dll,Cas/O.Krd,085100880349

FOTOCOPY AC

EKONOMI

18

IMF Revisi Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI

Rabu Paing, 26 Juli 2017

Pembangunan Transportasi Massal, Kejar Ketertinggalan

Jakarta (Bali Post) – Dana Moneter Internasional (IMF) telah merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi 5,2 persen di kuartal pertama (Q1) 2018 atau turun 0,1 persen dari prediksi sebelumnya pada April 2017 yakni 5,3 persen.

Ketua Kajian Wilayah Departemen Asia Pasifik IMF Ranil Salgado di Jakarta, Selasa (25/7) kemarin, mengatakan koreksi prediksi pertumbuhan Indonesia tersebut juga berlaku di kelompok ASEAN 5 lain yakni Malaysia, Filipina, Thailand, dan Vietnam, serta kelompok ekonomi pengekspor komoditas. Meskipun dikoreksi, IMF menilai pertumbuhan Indonesia hingga memasuki Q2 2017 masih positif di angka lima persen dibandingkan 2016 lalu, yakni 4,9 persen. ‘’Untuk Indonesia, makro ekonomi masih positif, dan dengan membaiknya harga beberapa komoditas, PDB riil tumbuh lima persen yang utamanya dipengaruhi netto ekspor yang meningkat,’’ kata Salgado.

IMF juga menggarisbawahi beberapa risiko yang harus diantisipasi, antara lain investasi asing yang masih rendah, sehingga diperlukan kebijakan dan

insentif yang menarik penanam modal, serta tingkat inflasi yang akan memengaruhi daya beli masyarakat menengah ke bawah. ‘’Tingkat inflasi masih dalam batas target pemerintah 3-5 persen, tapi pemerintah perlu menyiapkan jaring pengaman sosial yang lebih baik terkait kenaikan harga listrik,’’ kata Salgado.

Selain itu, IMF mengingatkan perlunya formulasi yang berorientasi jangka menengah-panjang untuk meningkatkan pendapatan pajak negara. ‘’Tidak hanya di Indonesia, kelompok ASEAN 5 lainnya, seperti Thailand dan Filipina, pendapatan pajak cenderung masih rendah,’’ katanya.

IMF telah merilis proyeksi ekonomi global dalam World Economic Outlook (WEO) 2017 sebagai koreksi prediksi WEO April 2017 di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin lalu, yang mengumumkan pemulihan pascakrisis ekonomi global

2008 masih berjalan di jalur yang tepat.

Proyeksi tersebut menunjukkan penguatan pemulihan global dengan pertumbuhan 3,5 persen pada 2017 dan 3,6 persen pada 2018 yang mencerminkan implikasi makro-ekonomi dari perubahan asumsi kebijakan dua ekonomi terbesar dunia, yakni Amerika Serikat dan Cina. IMF memprediksi AS akan tumbuh 2,1 persen pada 2017 dan 2018 atau turun berturut-turut 0,2 dan 0,4 persen dari proyeksi April 2017, yang dipengaruhi asumsi kebijakan fiskal yang tidak terlalu ekspansif.

Sementara itu, Cina diproyeksikan tumbuh 6,7 persen pada 2017 dan 6,4 persen pada 2018, atau naik berturutturut 0,1 persen dan 0,2 persen, yang merefleksikan kondisi makro-ekonomi yang kuat pada Q1 2017 dan harapan berlanjutnya dukungan fiskal. (ant)

’’Ilegal Fishing’’ Ditertibkan

Naik, Ekspor Tuna dari Bali Denpasar (Bali Post) Ekspor tuna secara keseluruhan sampai bulan Juni 2017 mencapai 16.370 ton.

Dibandingkan periode yang sama bulan Juni 2016 adalah 18.057 ton. Sehingga secara volume mengalami penurun 9,34 persen. Namun dari sisi nilai, ekspor tuna mengalami peningkatan 40,73 persen.

Nilai ekspor tuna pada Juni tahun 2017 mencapai USD 191 juta. Dibandingkan tahun 2016 periode Juni mencapai USD 114 juta.

Demikan disampaikan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali Ir. I Made Gunaja, M.Si. Lanjutnya, khusus untuk tuna segar dan beku dari sisi volume maupun nilai mengalami peningkatan.

Ekspor tuna pada Juni tahun 2017 adalah 7.240 ton. Dibandingkan dengan ekspor bulan Juni tahun 2016 adalah 5.596 ton. ‘’Jadi meningkat 29,38 persen, itu dari sisi volume,’’ imbuhnya.

Sementara dari sisi nilai, pada bulan Juni 2017 ekspor tuna dari Provinsi Bali mencapai USD 67 juta. Dibandingkan bulan Juni 2016, ekspor tuna Provinsi Bali mencapai USD 36 juta, sehingga terjadi peningkatan 83 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya.

Peningkatan ekspor tuna tersebut, menurutnya, karena dampak dari penertiban illegal fishing sejak kepemimpinan Menteri Kelautan dan Perikanan Susy Pudjiastuti. ‘’Sekarang dengan penertiban illegal fishing, kapal asing tidak boleh beroperasi, anak buah kapal (ABK) asing pun tidak boleh,’’ ujarnya. Sehingga saat ini hasil tangkapan di Pelabuhan Benoa menggunakan kapal asli buatan Indonesia, nakhoda dan ABK juga orang Indonesia.

Dengan adanya penertiban tersebut, harga tuna meningkat. ‘’Karena pertumbuhan nilainya 83 persen. Padahal dari sisi

volume, meningkatnya hanya 29 persen.

Berarti ada pertumbuhan nilai. Mungkin dengan penertiban illegal fishing ini, stok tuna dunia menurun. Sehingga nilainya meningkat sesuai hukum pasar, barang langka, nilai akan meningkat,’’ urainya.

Indonesia sendiri dari sisi perikanan menduduki posisi nomor dua terbesar di dunia. Ia menyebutkan salah satu keunggulan Bali adalah tuna. Hal itu karena pelabuhan kapal tuna di Pelabuhan Benoa berdekatan dengan airport. Sehingga untuk pengiriman tuna segar dapat dengan mudah dikirim karena pelabuhan kapal penangkap tuna dekat dengan airport. ‘’Airport yang mendukung kenapa tuna Bali itu favorit sekali,’’ tandasnya.

Pasar-pasar besar tuna segar dari Provinsi Bali adalah Jepang, Prancis, Amerika. Sedangkan pasar tuna beku/ frozen selain Jepang, Prancis dan Amerika, juga Australia. (kmb42)

Petani Bali Tidak Berorientasi Pasar

CIGNA KESEHATAN GLOBAL - Direktur Cigna Indonesia Herlin Sutanto (tengah) bersama Chief Marketing Officer Benjamin Furneaux dan Managing Director Cigna Global Individual Private Medical Insurance Arjan Toor memberikan pejelasan saat peluncuran Cigna Global Health Indonesia di Jakarta, Selasa (25/7) kemarin.

Berobat ke LN, WNI Habiskan Rp 155 Triliun

Jakarta (Bali Post) PT Asuransi Cigna (Cigna Indonesia) membidik nasabah premium di Indonesia untuk produk asuransi kesehatan.

Hal ini melihat tingginya potensi pasar masyarakat kalangan menengah atas yang menghabiskan dananya untuk berobat ke luar negeri (LN). ‘’Tiap tahunnya ada sekitar Rp 155 triliun uang yang dihabiskan sekitar satu juta orang Indonesia yang berobat ke luar negeri,’’ tutur Direktur Cigna Indonesia Herlin Sutanto saat peluncuran produk premium Cigna Global Health Indonesia, di Jakarta, Selasa (25/7) kemarin.

Herlin menjelaskan, kebanyakan masyarakat berobat ke Singapura, menyusul Malaysia dan Tiongkok. Sejumlah negara mencatat pendapatan besar dari masuknya pasien dari negara lain, seperti Singapura yang setiap tahun menerima 850.000 pasien. Setidaknya, Singapura meraih pendapatan sekitar 3,8 miliar dolar per tahun.

Lalu Thailand yang setiap tahunnya menerima 4,3 miliar dolar dari datangnya 2,5 juta pasien asing.

Menurut Herlin, banyak masyarakat kelas menengah atas yang mencari produk proteksi di negara lain.

Mereka ingin mendapatkan layanan premium di rumah sakit-rumah sakit terkemuka.

Makanya, lewat produk Cigna berskala global itu, WNI akan mendapat layanan premium di ribuan rumah sakit di seluruh dunia, dengan uang perlindungan hingga 5 juta dolar AS per tahun. ‘’Bayar premi dengan rupiah, tetapi mendapat fasilitas internasional,’’ kata dia.

Chief Marketing Officer Cigna Indonesia Ben Furneaux menjelaskan, Cigna

Global Health Indonesia merupakan solusi perlindungan kesehatan premium, komprehensif dan dirancang khusus sesuai kebutuhan nasabah. ‘’Solusi ini mencakup perlindungan rawat jalan dan rawat inap, termasuk perawatan penyakit kanker, serta biaya akomodasi dan biaya lainnya,’’ tutur Ben. (010)

Denpasar (Bali Post) Terdapat perbedaan petani di Bali khususnya dengan petani di luar negeri. Petani di luar negeri bisa mengelola lahan pertanian hingga ratusan hektar. Sedangkan petani di Bali hanya menggarap lahan 25 are. Dari sisi intensifikasi pertanian juga sangat maju. ‘’Kita orientasinya berproduksi tidak untuk kebutuhan pasar. Walaupun ada kebutuhan pasar, hanya sedikit yang bisa mereka suplai untuk menyediakan itu karena luasan lahan yang digarap hanya 25 are per petani,’’ ungkap Dewa Sadguna, Dekan Fakultas Pertanian Universitas Warmadewa (FP Unwar), Senin (24/7).

Contohnya lahan pertanian bunga tulip di Belanda, pertanian kacang di Arizona, dll. sangat luas. Di Bali, lahan yang digarap masih kecil. ‘’Namun demikian bukan berarti kita tidak concern terhadap itu, tapi petani Bali yang penting kalau dia sudah melakukan kegiatan

dengan senang hati, hasilnya bisa diterima masyarakat, petani akan senang, sudah cukup bagi dia. Walaupun dari segi finansial, dia tidak berpikir ke arah pertanian yang lebih besar. Yang penting bisa makan dan senang,’’ pungkasnya.

Kesederhanaan cara berpikir sepert ini membuat petani Bali tidak berorientasi pasar. Selain itu dari sisi penerapan teknologi, petani Bali juga kalah jauh dengan petani luar negeri. Teknologi yang digunakan belum modern. ‘’Lain dengan di luar negeri yang melakukan penyiraman saja dengan pesawat terbang,’’ ungkapnya. Dari sisi pendidikan petani Bali juga memiliki tingkat pendidikan rendah.

Sementara animo generasi muda untuk menjadi petani belum begitu kencang. Hal itu karena generasi muda belum melihat hasil dari bertani yang kreatif dan inovatif. Padahal, menurutnya, dengan bertani, kesejahteraan akan terjadi. (kmb42)

Joko Widodo Jakarta (Bali Post) – Presiden Joko Widodo menegaskan pentingya pembangunan transportasi massal untuk mengejar ketertinggalan Indonesia. ‘’Dalam pembangunan transportasi massal, baik berupa MRT (mass rapid transportation), LRT (light rapid transportation) dan yang lain-lainnya kita harus berani mengejar ketertinggalan itu. Kita juga harus berpikir jauh ke depan karena teknologi transportasi saat ini sangat berkembang dengan cepatnya,’’ kata Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas mengenai high speed train di Kantor Presiden Jakarta, Selasa (25/7) kemarin.

Presiden pun mengingatkan bahwa Indonesia masih jauh tertinggal soal transportasi massal dengan negara-negara lain. ‘’Saya ingin mengingatkan lagi bahwa dalam hal pembangunan dan pelayanan transportasi massal, terutama di kawasan perkotaan dan juga antarkota. Kita harus menyadari bahwa kita jauh tertinggal dibandingkan negaranegara yang lain,’’ ungkap Presiden.

Menurut Presiden, saat Indonesia baru bicara soal high speed train ternyata negara lain sudah bicara hyperloop (konsep transportasi super cepat dengan jalur khusus berupa pipa raksasa dan kapsul berpenggerak kompresor). ‘’Oleh sebab itu kita jangan kehilangan momentum dan terkait dengan high speed train kita sudah bahas dalam beberapa kali pertemuan dan pada sore hari ini saya ingin mendengar laporan mengenai perkembangan di lapangan, baik untuk yang Jakarta-Bandung maupun juga untuk rencana JakartaSurabaya,’’ tambah Presiden.

Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung berjarak 148 kilometeri sudah ditetapkan sejak 2015 lalu. Proyek itu sudah mendapat pendanaan tahap pertama senilai 1 miliar dolar AS atau Rp 13 triliun. Saat ini baru dalam tahap pembebasan lahan di kawasan Halim, Jakarta Timur. Kontraktor dalam proyek ini adalah konsorsium PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).

Sedangkan kereta cepat Jakarta-Surabaya masih dikaji oleh Badan Pengkaji dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan pihak Jepang yaitu JICA. Presiden Joko Widodo dan sejumlah menteri juga sudah beberapa kali terbang ke Jepang untuk menindaklanjuti proyek ini. (ant)

Jakarta-Surabaya akan Dilayani KA Semicepat Jakarta (Bali Post) – Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman menegaskan konsep revitalisasi jalur kereta Jakarta-Surabaya akan tetap pada konsep awal dengan kecepatan kereta api mencapai 160 km per jam. ‘’Konsepnya masih 160 km per jam,’’ kata Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur Kemenko Kemaritiman Ridwan Djamaluddin, di Jakarta, Selasa (25/7) kemarin.

Ridwan menuturkan, studi kelayakan mengenai indikasi awal konsep kereta Jakarta-Surabaya masih terus dilakukan oleh Kementerian Perhubungan dengan dukungan teknis Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).

Ahli dari Badan Kerja Sama Internasional Jepang (Japan International Cooperation Agency/JICA) juga ikut berpartisipasi dalam studi tersebut. ‘’Kajian sedang dilakukan. Hasil awal baru indikasi misalnya kita jadinya mau kecepatan berapa, mau pakai diesel atau elektrik. Lalu kita mau bikin baru atau upgrade (meningkatkan) yang ada,’’ katanya.

Ridwan mengatakan ke depan kereta Jakarta-Surabaya memang diarahkan untuk menjadi kereta cepat (high speed train). Namun saat ini pemerintah masih menunggu hasil studi kelayakan

yang digarap Kemenhub dan BPPT. ‘’Ke depan pengembangannya bisa saja (jadi high speed train). Tapi nanti kita tunggu studinya selesai,’’ pungkasnya.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebut dua syarat wajib yang harus dipenuhi agar proyek revitalisasi jalur kereta Jakarta-Surabaya menjadi kereta semicepat sesuai harapan. Dua syarat itu adalah penghilangan 1.000 lintasan sebidang dan sistem elektrifikasi atau listrik. ‘’Pemerintah punya keinginan membuat kereta itu semicepat dengan kualifikasi 160 km per jam. Itu bisa dicapai dengan dua hal minimal, pertama harus dicapai dengan elektrifikasi. Kedua, harus dihilangkan kurang lebih 1.000 lintasan sebidang,’’ katanya, pekan lalu.

Mantan Direktur Utama Angkasa Pura II itu meminta harus ada perubahan signifikan yang terjadi dengan jalur kereta Jakarta-Surabaya. Terlebih, rute Jakarta-Surabaya memiliki alternatif moda transportasi udara yang bisa ditempuh hanya sekitar 1,5 jam. ‘’Pesawat itu katakanlah waktu tempuh 1,5 jam, menunggunya 1 jam di bandara, paling tidak penumpang habiskan 3,5 jam totalnya. Kalau kereta api bisa 5 jam, ini kompetitif. Tapi kalau 7 jam, jadi tidak ada lompatan tertentu,’’ ungkapnya. (ant)

19

Rabu Paing, 26 Juli 2017

Bali Post/kmb4

PENJELASAN - Pendiri The Ary Suta Center Dr. I Putu Gede Ary Suta sedang memberikan penjelasan pada diskusi The ASC Market Education Series, dengan topic ‘’Tolerance and Education: Developing Tolerance as a Way of Life in Indonesia’’ di The ASC, Jakarta, Selasa (25/7) kemarin.

Perlu Gerakan Bersama Bangun Semangat Toleransi

Jakarta (Bali Post) Toleransi bukan hanya menjadi persoalan generasi yang hidup saat ini, juga generasi selanjutnya selama proses kehidupan bermasyarakat masih berjalan. Untuk itu, untuk menghidupkan toleransi perlu memupuknya secara terus-menerus dari generasi ke gerenasi. ‘’Semua negara dan bangsa pada dasarnya menginginkan dua hal, yaitu damai dan sejahtera. Tetapi, persoalannya adalah ada orang yang ingin damai tetapi melalui cara-cara kekerasan. Ada yang ingin damai dengan cara perang, dan lain sebagainya,’’ kata Prof. Anak Agung Banyu Perwita, Ph.D. mengawali diskusi ‘’Tolerance and Education: Developing Tolerance as a Way of Life in Indonesia’’ di The Ary Suta Center, Jakarta, Selasa (25/7) kemarin.

Bersama Dr.phil. Reza Alexander Antonius Wattimena, Banyu menjadi pemenang kompetisi jurnal penulisan yang diselenggarakan ASC untuk tahun 2017. Keduanya merupakan Tim Dosen Program Studi Hubungan Internasional Unversitas Presiden yang menyajikan

makalah berjudul ‘’Toleransi dan Pendidikan: Mengembangkan Toleransi sebagai Jalan Hidup untuk Menciptakan Bangsa yang Hebat’’.

Dari cara-cara untuk memperoleh kedamaian menurut versi masingmasing itulah, maka intoleransi yang ada di masyarakat masuk mengganggu tatanan kehidupan di masyarakat. Dan pelaku intoleransi, menurutnya, bisa dari beragam latar belakang. Bahkan, seorang pemimpin negara besar pun kadang melupakan toleransi demi untuk mencapai kedamaian yang ingin dicapai sesuai dengan apa yang dimauinya. ‘’Contoh sederhana apa yang dilakukan Donald Trump (Presiden AS) hari ini.

Ada ide gila ingin membangun tembok di perbatasan negaranya yang berbatasan dengan Meksiko. Itu dalam keinginan mencari kedamaian karena terusik dengan wilayah Meksiko,’’ kata Banyu.

Oleh karena itu, menurut Banyu, toleransi dalam hal ini memegang peran penting agar tiap perbedaan entah itu perbedaan yang muncul di dalam masyarakat maupun perbedaan yang timbul antarnegara, tetap bisa disatu-

Beban Hidup Dari Hal. 1

‘’Saya minta agar program-program bantuan sosial seperti Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat, Program Keluarga Harapan, kemudian beras sejahtera bisa disalurkan tepat sasaran dan tepat waktu, sehingga bisa meringankan beban hidup masyarakat miskin, agar tepat sasaran data harus betul-betul akurat, mutakhir, satu dan terpadu,’’ tegas Presiden.

Presiden meminta agar para menteri terkait tidak menggunakan data sendirisendiri. ‘’Dan saya ingatkan jangan bekerja linear tanpa perubahan-perubahan dalam sistem penyaluran dan juga perlu saya ingatkan salah satu reformasi bantuan sosial adalah penerapan sistem bantuan pangan nonunai dengan kartu, sehingga bantuan sosial bisa lebih tepat sasaran dan mengurangi kebocoran,’’ jelas Presiden. (ant)

Empat Partai Dari Hal. 1

‘’Kami siap mengusung Pak Prabowo. Baik PT nol persen maupun 20 persen yang tidak masuk akal itu,’’ imbuhnya.

Fadli mengungkapkan, empat partai yang disebutnya di atas sudah saling bertemu. Sesuai dengan hitungannya, koalisi dengan empat partai di atas, dinilai Fadli, sudah cukup untuk mengusung calon presiden. Namun, pihaknya

terus berupaya membangun kekuatan besar untuk memastikan Prabowo Subianto menang di pilpres mendatang.

Oleh karena itu, Partai Gerindra juga membuka komunikasi dengan partai pendukung pemerintah.

Pendekatan ini dimulai lewat PPP dan PKB terlebih dahulu. ‘’Ya pastilah. Kita akan komunikasi dengan PPP dan PKB, dengan partai lain juga, kenapa tidak,’’ kata Fadli. (kmb4)

Kepadatan Penduduk Dari Hal. 1

Lebih lanjut dijelaskan, Denpasar dengan luas wilayah 127,78 kilometer persegi atau 2,8 persen dari luas Provinsi Bali dengan jumlah penduduk mencapai 800 ribu jiwa lebih, dengan kepadatan penduduk hampir 7.000 per kilometer persegi. Melalui pusat pelayanan publik di Graha Sewaka Dharma Lumintang dengan OPD yang menyangkut pelayanan dijadikan satu atap. Di samping itu gedung ini juga telah dibangun Damamaya

Denpasar Cyber Monitor dengan berbagai aplikasi Smart City disinergikan dalam satu ruangan. Meliputi kebencanaan dengan nomor kegawatdaruratan 112, pemantauan banjir, ATCS, Pengaduan Rakyat Online (Pro) Denpasar, Geografik Informasi System, e-Sewaka Dharma, Sistem Pelacakan Armada, Sistem Pelacakan Nelayan, Info Harga Pasar, Safe City, E-Sidap, Sistem informasi terintegrasi pengelolaan administrasi (Dirgens), dan Media Sosial. (ad1970)

kan. ‘’Karena semangat membangun kebangsaan, membangun nasionalisme itu pada dasarnya untuk mencapai dua tujuan, yaitu peace and prosperity (kedamaian dan kesejahteraan). Di tengah-tengah itu, diperlukan toleransi untuk mencapainya,’’ kata Banyu.

Sementara itu, Dr.phil. Reza Alexander Antonius Wattimena mengatakan untuk mencapai tujuan negara, perlu gerakan-gerakan dari kelompok-kelompok masyarakat dari yang kecil hingga dalam lingkup yang luas. Apabila gerakan tersebut bisa besar dan berskala nasional, maka nilai-nilai yang ada di masyarakat seperti toleransi bisa dengan mudah disampaikan dan dipahami oleh masyarakat. ‘’Jadi bagaimana membangun gerakan untuk bisa memberi hal positif.

Seperti Ary Suta Center adalah sebuah gerakan, selama 10 tahun kiprahnya. Ini adalah gerakan yang memberikan nilainilai positif di masyarakat. Saya membayangkan bagaimana bisa membuat banyak center. Dari kelompok-kelompok pencerahan inilah lalu kita menjadi gerakan berskala nasional,’’ katanya.

Dari Hal. 1

Ia mengakui upaya pihakpihak menyebarkan teror dan berita-berita hoax di Tanah Air sudah merambah seluruh aspek dan dimensi kehidupan tanpa memandang status sosial, agama, ras, suku dan jenjang lembaga pendidikan.

Menyinggung efektivitas latihan yang digelar bagi anakanak muda ahli TI untuk memerangi radikalisme di dunia maya, Hamli mengaku saat ini masih belum bisa diukur. ‘’Hasil dari pelatihan ini baru bisa dilihat pada akhir tahun.

Harapan kami paling tidak bisa mengimbangi orang-orang atau kelompok yang mengunggah berita-berita negatif,’’ ujarnya.

Sebelumnya perguruan tinggi di Daerah Istimewa

Di tempat sama, Putu Gede Ary Suta mengatakan toleransi menjadi topik penting bila bercermin dari persoalan yang ada di masyarakat akhir-akhir ini. Sebab, dari kegagalan toleransilah sebenarnya paham-paham seperti radikalisme muncul dan berkembang. ‘’Jadi menjadi kewajiban kita semua agar bagaimana masyarakat memahami toleransi yang kita miliki, strategi melawan gerakan intoleransi. Ini penting kalau kita ingin maju,’’ kata Ary Suta.

Mantan Kepala Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) ini mengatakan, untuk menumbuhkan sikap toleransi di masyarakat maka lembaga maupun pihak-pihak berkepentingan jangan pernah lelah untuk memupuknya. ‘’Oleh karena itu, ini menjadi topik kegiatan kita, bagaimana kita menjadikan diri kita dan lembaga kita sebagai agen mencerdaskan inletejensi di masyarakat terhadap bahaya intoleran.

Kewajiban kita untuk mencerdaskan orang lain akan bahaya intoleran,’’ kata Ary Suta. (kmb4)

Berita Negatif

Yogyakarta (DIY) menyatakan antiradikalisme di depan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir dalam deklarasi yang diadakan di Gedung Olahraga Universitas Negeri Yogyakarta.

Deklarasi tersebut terdiri atas empat butir pernyataan. Butir pertama adalah pernyataan untuk berpegang teguh pada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945 dan Bhinneka Tunggal Ika. Butir kedua berisi pernyataan tekad untuk mempersiapkan dan membentuk generasi muda yang memiliki jiwa nasionalisme yang kuat, demokratis, jujur, dan berkeadilan. Butir kedua juga berisi pernyataan untuk menjunjung tinggi nilai-nilai keagamaan, etika,

akademik, hak asasi manusia, kemajemukan, kerukunan, persatuan, dan kesatuan bangsa yang berwawasan nusantara.

Butir ketiga berisi pernyataan menolak organisasi dan aktivitas yang berorientasi dan atau berafiliasi dengan gerakan radikalisme, terorisme dan atau organisasi kemasyarakatan politik yang bertentangan dengan Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945 dan peraturan perundang-undangan.

Sedangkan butir keempat berisi ajakan kepada seluruh komponen bangsa untuk melakukan upaya pencegahan, penyebaran paham dan atau gerakan radikalisme teroris dan atau ideologi yang bertentangan dengan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. (ant)

Rabu, 26 Juli 2017

05.00 Gayatri Mantra

05.30 Bali Channel Tourist TV 05.52 Mars Indonesia Raya 05.54 Mars Bali Jagadhita 05.56 Lagu Ngastitiang Bali 06.00 Puja Trisandya 06.05 Dharma Wacana Upacara Pitra Yadnya dan

Atma Wedana (3) 06.35 Seputar Bali Pagi 07.05 Bali Channel 07.35 Kartun : Ball Ganesh (1) 08.00 Education On Bali TV 08.35 Bali Channel Tourist TV 09.05 Perspektif dan solusi 10.05 Lejel Home Shopping 10.30 Ista Dewata Pura Dang Kayangan

Mertasari–Negara 11.05 Lejel Homeshoping 11.30 Serial Buddha 12.00 Puja Trisandya 12.05 Dharma Wecana Upacara Pitra Yadnya dan

Atma Wedana (4) 12.30 Berita Siang

13.00 Klip Bali 13.30 Lejel Homeshopping 14.00 Klip Bali 14.30 Lila Cita Sanggar TariAsri Kencana (2) 15.30 Education On Bali TV 16.05 Dialog Interaktif Gaptek Profit 17.05 Healthy Life 17.30 Taman Sari TK Negeri Pembina Badung 18.00 Puja Trisandya 18.05 Seputar Bali 19.00 Kuis KBS 19.30 Orti Bali 20.00 Dialog Interaktif Brilian Coach 21.00 Puppet Show 21.30 Ajeg Bali Ngusaba Goreng 22.00 Berita dan Bincang Terkini 22.05 Lila Cita Calonarang Tambangan

Badung (3) 23.00 Solusi Alternatif Marion Sam

16 Pages

138 Number 9th year

Price: Rp

L O N A A T I E R N I N T

3.000,-

st.co.id e-mail: info_ibp@balipo t.com. rnationalbalipos

es to hillsid lay waste Wildfires nch Riviera along Fre om. http://epaper.inte

L O N A A T I E R N I N T

ationalbalipost.c

Wednesda

ses author tea 18 20 Thrones’ ‘Game of ble new books in two possi , July 26, 2017 Wednesday

but two of not one waiting at the possibility have been has hinted fans who R.R. Martin the appetites of fire - Author George 2018, whetting come under books in saga since 2011.

LOS ANGELES Martin has of Thrones” fans of Thrones” epic avid “Game to finish “Winds new “Game installment of the weekend. will have a from long work on taking so during the for the next

for you starting said in of Ice “I do think from me in 2018... of Winter” and “A Song author Martin, whosewere adapted into Westeros book maybe two. A boy other projects. The was working novels that he knows, and Fire” medieval fantasy series Westeros’ blog post is and who he said. the his two-part history of “Fire and HBO’s hit Thrones,” currently can dream...,” season of on a called The seventh which premiered Targaryen kings first part to be “Game of the sixth installment, the the show, or working onWinter,” continuing television already has advanced Blood,” with late 2018 “Winds of 2011’s “A Dance With this month, events of Martin’s released sometime 2019. story from show, rebeyond the the HBO con- early it, I am published books.

Dragons.”

A trailer for shows a brewing working on been recent “Winds “I am still away (how many? last week, There have Lannister, good reports about had not leased between Cersei the Iron still months I still have all tradictory sits on that Martin that he battle or currently good question),days, and that’s on of Winter” Targaryen, it who bad started it Daenerys her army wrote days and even been it but was holding Throne, and with say,” Martin dismissed who has traveled I care to grrm.livejour nal.com, had finished her ancesthe author to reclaim his blog, back - and false and equally and dragons next home. those as “equally will conclude the tral The series eighth season, which moronic.” of Thrones” follows in dressed the Iron families “Game with the of warring struggle for year reveal who will sit on is beJim Hampshire,from epic story onal atas a character which will series of spin-offs A multi-generati Thrones,” a Throne, at HBO. (rtr) of Throne. the Iron “Game of opening day of control of the Seven Kingdoms ing developed tends the International rules over Comic Con California, Westeros. in San Diego, 20, 2017.

U.S., July

REUTERS/Mike

ted

Brokenhear

ber Bennington

Blake

remem Linkin Park

ns

- and his demo

You first place. you in the display, and love with put them on and detogether and drug abuseopenly in fearlessly so, brought us human,” doing of alcohol spoken when in taught us to be more - California pression and had and his struggles fame in the statement added. was twice LOS ANGELESPark said on the past about who Linkin first found debut rock band suicide of frontman Linkin Park Bennington, six children. The best-selling leaves had left them 2000 with their Theory.”

Monday the the singer’s are married, it was they and Chester Bennington Our hearts but recalled had album “Hybrid band said and his family appre“Dear Chester, brokenhearted demons that the said in a state- wife Talinda and support shown the band with over the love Bennington’s broken,” fall in love other musicians void ciated Photo made fans leaves a by fans and Garrido/File since ment. second “Your absencefilled - a boister- his death. band.

REUTERS/Edgard statement to Chester was the his South- that can never be In their first creative, Bennington star to die by suideath to pay tribute suicide at the rock monument the singer’s funny, ambitious, SoundBennington’s home last week, in the room following Revolucion Park ous, generous voice to remind American two months. frontman, July 23, 2017. of Linkin ern California frontman Fans gather at in the last members path kind, We’re trying who cide Audioslave Linkin Park remaining not know “what is missing. that the demons al- garden and City, Mexico, a close friend 52, did in a Bennington,in Mexico they Cornell, us were said by suicide, may take.” on Friday ourselves hanged himself away from After all, it Chris our future band took you of Bennington, deal. in May. (rtr) The alt-rock American tour ways part of the sang about those Detroit hotel room No. 106 Dps you in its North start on July Jl. Raya Puputan No 148 canceled was the way made everyone fall due to Post at: Mandala Renon Renon Kopi Made that had been Jl. Raya Niti 148 demons that onal Bali Sanur 28 Manan Mandala No. history 27.

Jl. D.Tamblingan Sanur 29 Dimsum Jl. Raya Niti 41, had a Yamin No.18 find Internati Smirnof Cafee Jl. Mohamad Bennington, Jl. D.Tamblingan 30 Furama You can 19 No.88 Renon Renon Scret 10 Malaika Sari Kuta Jl. Bakung 11 Snack Shack Lokal Jl. Pantai Kuta 12 Warung Club Tanduk 1 Kuta Beach the Coffe Bear Jl. Camplung 13 Cokro Cafee Kuta Sari Kuta 2 Wen Dys Hotel Jl. Bakung 14 T.J.Bar Paradiso Bali 3 Seminyak Legian Kuta Jl. Padma 15 J & N Kebab Resort&Spa 23 4 Ramayana Bar 16 Goanna Legian Resort&Spa Jl. Doble Six/Werkudara No. 51 5 The Lokha Emtertaiment 17 Batu Jimbar Jl. D.Tamblingan Sanur Live Sport Cafee 6 66 Corner No.126 A 18 Ramayana Grill 140 Jl. D.Tamblingan 7 Leghawa Jl. D.Tamblingan dan Restoran 8 Retno Barr 9 Elkomedor

No 68 Jl. D.Poso 20 Legwa Hotel No. 50D Cafee Jl. D.Poso 21 Nu Laser No. 39 Book Jl. D.Poso 22 Ganesa Sanur Jl. D.Poso 23 All For Daiving Sanur Jl. D.Poso 24 Barocca Sanur Jl. D.Poso 25 Lantern Sanur Jl. D.Poso 26 Shearlock Sanur 27 Cafe Degan Jl. D.Tamblingan Jl. D.Tamblingan

Wildfires lay waste to hillsides along French Riviera

online: http://www.intern

y, July 26,

Sanur Subah Jl. Merdeka Jl. D.Tamblingan Sanur 31 Warung Denpasar khas Gilimanuk Wuruk 184 Jl. Hayam Jl. D.Tamblingan Sanur 32 Ayam Betutu Jl. D.Tamblingan 33 Bali Bakery 17 DKerobokan Jl.Petitenget 17E Kerobokan Jl.Petitenget Klod 17C Kerobokan Klod Jl.Petitenget 9 Kerobokan Jl.Petitenget

2017

d inbattled wind-whippe flames Firefighters on Tuesday as the an SEILLE Mediterrane Riviera coast NICE/MAR authorities the Frenchhills overlooking glitzy rs. Local but on fernos along holidaymake hospitalised torched vegetation by summer injured and one similar unlike withEurope, were resorts thronged of deaths, firefighters said severalno immediate reportselsewhere in southern there were have killed dozens peonumber of wildfires that when a smallof Mirabeau and on night, notably Portugal.

to village late ple in the that erupted were evacuated One blaze the Croix Valmer re- a dozen horses said. More than marinas of safety, authorities forced to fight Monday, near were yacht-filled of sort and the sent clouds of thick 270 firefighters in Carros, north within view another blaze Saint-Tropez, a house, three azure skies which burned smoke into had Nice, a warehouse. of busy beaches. vehicles andblamed a combination said that blaze Authorities hectares of land in Experts rain and the Mistral fires 650 the of engulfed flames in spots whereof the of a lack fanning the parts conditions. one of several and wind tinderbox-dry closure of departprompted network, a rail line mo- already said the Var local road part of the A51 includes Saint-Tropez corner Authorities has been at one stage ment, which the southeastern of the Riviera, level of torway in and much of of France. forecasters said strong placed at an unprecedented The south another threat of forest fires. also includes Weather persist for heighten- the department, whichSaint-Maxime winds would days at least, Frejus, “excepday or two that even spots where the resorts of graded an north ing the riskwere close to containing and Toulon, was with the to another tional” risk of a blaze judged “very firefighters could fall prey the Alpesthe flames of of the department south flare-up. the blazes was thought severe”.The was also “very hone a bolt of de-Haute-Provence One of started by and the Bouches-du-R to stay to have been carelessly discarded for severe” but ordered people areas lightning, are often blamed mid- department several mountain cigarette butts areas of the away from Marseille and Aix-ensetting tinderbox coast alight. at surrounding to the risks. Peyrolles due by fire in scorched summer southern fire that land in the Provence the areas hit Another was among hone. (ap) hectares of least 800 Vaucluse region further Bouches-du-R picturesque believed to be under also be heard inland wasTuesday morning, local News can Global blaze on at further control in “Bali Image” from 9.30 said. But a 96.5 firefighters ripping through Radio FM am. Listen to the island was meanwhile until 10.00 FM at http:// hillside on m Global Radio swathes of that lies off the French ten2myradio.co at http:// of Corsica corner of the Mediterglobalfmbali.lis streaming http:// coast in a Italy. or live video li.com and li. of radioglobalfmbanel/global-fm-ba ranean near of 1,400 hectares Paris ustream.tv/chan AP Photo/Claude Upwards had already r, southern forest and woodland

by Monday by high been destroyed by fire La Croix-Valme fire near blazes fanned over a forest are battling drops water of firefighters southern France. airplane of Canadair 25, 2017. HundredsRiviera region July An anti-fire in the Tuesday, a dozen zones France, more than winds in

balipost (158rb Like) http://facebook.com/balipost

rabu paing, 26 Juli 2017

@balipostcom (4.812 Follower) http://twitter.com/balipostcom

iklan@balipost.co.id redaksi@balipost.com

@balipostcom http://instagram.com/balipostcom

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764, (0361) 233801 Facsimile: 227418

POLLING

LIMA KANDIDAT TERATAS

Pergerakan dukungan pemilih pada minggu ketiga RAKYAT BALI MEMILIH menunjukkan arah pergerakan pilihan masyarakat. Dukungan terhadap kandidat pun mulai dominan pada sejumlah figur. Dari belasan nama yang terjaring pada dua minggu pertama sejak polling digulirkan, mulai minggu ketiga ini, Bali Post akan menurunkan hanya lima kandidat yang mendapat akumulasi dukungan terbaik. Sedangkan data sebaran suara tetap akan disajikan sebagai gambaran bagi rakyat Bali untuk menentukan kandidat terbaik dalam Pilkada Bali 2018. Berdasarkan tabulasi data yang masuk, jika pada terbitan Rabu 19 Juli, jumlah dukungan yang terakumulasi mencapai 17.497, saat ditabulasikan Selasa (25/7) kemarin pergerakan dukungan pemilih mencapai 2.769 suara. Pilihannya untuk calon Gubernur Bali 8.763 suara dan untuk posisi Wakil Gubernur Bali 8.734 suara.

Calon Gubernur Bali

BALI 2018

BALI 2018

Calon wakil Gubernur Bali

Nama :

Nama :

Kirim ke Bali Post, Jalan Kepundung 67 A Denpasar atau bisa dititipkan di kantor Biro Bali Post di seluruh Bali.

Kirim ke Bali Post, Jalan Kepundung 67 A Denpasar atau bisa dititipkan di kantor Biro Bali Post di seluruh Bali.

BALI 2018

Vana Band

Lestarikan Lagu Bali Lewat ”Rock Alternative” Mengawali karier dengan format akustik pada 2013, Vana Band sempat gonta-ganti personel. Pada akhirnya, di 2015 band yang berasal dari Kota Denpasar ini memutuskan untuk mengusung genre musik Bali Rock Alternative yang diperkuat oleh Nata (vocal + rythem), Zee (lead guitar), Hans (basis), dan Bayu (drummer).

“Kami berempat sepakat di jalur musik Bali dengan alasan untuk melestarikan lagu Bali dengan tema musik rock,” tandas Nata, Selasa (25/7) kemarin.

Sampai saat ini, Vana Band telah memiliki 1 album dengan 11 lagu andalan. Dari kesebelas lagu tersebut, 2 di antaranya sudah dibuatkan video klip, yaitu pada single “Kasta” yang merupakan hits single

pada album tersebut (https:// youtu.be/uga3GBCRcRA) dan “Sing Masalah” (https://youtu. be/AnhKc1QDVrs). “Lagu-lagu yang kami ciptakan bercerita tentang realita kehidupan sehari-hari, tetapi ada juga yang memang pengalaman pribadi dari personel,” ujarnya.

Ke depan, Vana Band mempunyai mimpi besar untuk bisa berkarya musik Bali dan akan diwujudkan secara nyata. Untuk merealisasikan mimpinya tersebut, baru-baru ini mereka sempat mengadakan tour launching album yang berjudul “Astungkara” di Kota Denpasar dan Kabupaten Jembrana. “Vana yang berarti mimpi nyata, sama dengan tujuan kami yang ingin mewujudkan mimpi besar dalam karya kami di musik,” pungkasnya. (win)

Bali Post/ap

ADEGAN - Salah satu adegan di ‘‘Dunkirk’’ yang menduduki posisi puncak box office Amerika Utara pada pemutaran perdananya.

’’Dunkirk’’ Puncaki ”Box Office” Film tentang Perang Dunia II “Dunkirk” menduduki posisi puncak box office Amerika Utara di akhir pekan pertamanya.

Film ini mendapat respons positif dari kritikus dan menunjukkan kemampuan akting perdana bintang pop Harry Styles, kata pengamat industri perfilman pada Minggu (23/7).

Vana Band

Bali Post/ist

Film yang disutradarai oleh Christopher Nolan itu – yang meraup sekitar 50,5 juta dolar AS (sekitar Rp 672,3 miliar) di Amerika Serikat (AS) dan Kanada,

menurut pengamat industri perfilman Exhibitor Relations – dipuji oleh banyak kritikus sebagai sebuah mahakarya.

Dibintangi oleh personel One

Direction Harry Styles, film tersebut mengisahkan kembali evakuasi ratusan ribu tentara Sekutu pada 1940 dari sebuah pantai di Prancis utara yang sedang berada di bawah bombardir Jerman.

Sementara itu film komedi vulgar “Girls Trip” yang dibintangi Queen Latifah dan istri Will Smith, Jada Pinkett Smith, dirilis perdana di posisi kedua dengan penjualan tiket

mencapai 30,4 juta dolar AS (sekitar Rp 404,7 miliar).

Peringkat ketiga sampai 10 secara berturut-turut ditempati oleh “Spider-Man: Homecoming”, “War For the Planet of the Apes”, “Valerian and the City of a Thousand Planets”, dan “Despicable Me 3”. Kemudian diikuti “Baby Driver”, “The Big Sick”, “Wonder Woman” dan “Wish Upon”, demikian AFP. (ant)

BPJS Ketenagakerjaan Denpasar Cairkan JHT Rp 2,4 Miliar BADAN Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Denpasar, Bali, membayarkan klaim jaminan hari tua (JHT) kepada seorang peserta dengan nominal yang besar mencapai Rp 2,4 miliar. “Ini jumlah yang cukup besar, kami berharap ini bisa mengedukasi kepada pemberi kerja/pengusaha dan pekerja agar melaporkan data sebenar-nya, serta segera mendaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan agar siap menghadapi risiko yang pasti dihadapi oleh pekerja, berupa kecelakaan kerja, kematian, hari tua maupun pensiun, termasuk juga pekerja formal, pekerja mandiri dan pemberi kerja yang mengerjakan proyek di sektor jasa konstruksi,” kata Kepala BPJS Ketenagakerjaan Denpasar Bali Novias Dewo setelah penyerahkan pencair-an JHT,

Senin (24/7).

Program BPJS Ketenagakerjaan merupakan amanat UU No.40/2004 tentang Pelaksanaan Sistem Jaminan Sosial bagi seluruh pekerja di Republik Indonesia. Dengan BPJS Ketenagakerjaan sebagai salah satu pelaksana Jaminan Sosial di Bidang Ketenagakerjaan sesuai UU No.24/2011 tentang Penunjukan Badan Pelaksana Jaminan Sosial.

Direktur Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Krishna Syarif menyerahkan langsung klaim JHT kepada Wayan Sudhiana, pensiunan PT Charoen Pokphand Indonesia, dengan nilai sebesar Rp 2,4 miliar.

Selain menyerahkan klaim JHT, pihaknya juga menyerahkan klaim jaminan pensiun sebesar Rp 1,3 juta yang langsung dibayarkan kepada Wayan Sudhiana karena ia tidak sampai mengikuti masa

JAMINAN HARI TUA - Direktur Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Krishna Syarif (tiga dari kiri) menyerahkan secara simbolis pencairan Jaminan Hari Tua sebesar Rp 2,4 miliar kepada peserta Wayan Sudhiana didampingi Novias Dewo, Kepala BPJSTK Denpasar (kedua kiri), Ratih Edyawati, Kabid Pelayanan BPJSTK Denpasar (kiri), Sang Made Sumadi, Group Head Pelayanan BPJSTK Kanwil Banuspa (kedua kanan), dan AA Karma, Kepala BPJSTK Gianyar (kanan) di Denpasar, Senin (24/7).

iuran selama 15 tahun.

Wayan Sudhiana mengatakan bahwa inti dari jaminan sosial adalah ketertiban dalam membayar iuran sehingga peserta akan mendapatkan hasil saat sudah purnatugas.

“Saya masih belum memikirkan untuk apa uang ini, saya belum tahu tetapi JHT ini sangat membantu. Saat ini saya ingin beristirahat dulu,” ucap pria yang akan memiliki dua cucu ini.

Direktur Pelayanan BPJS Ketenagakerjaan Krishna Syarif ingin meningkatkan pemberian manfaat kepada peserta, salah satunya pemberian beasiswa hingga sarjana

kepada dua anak dari peserta BPJS Ketenagakerjaan yang meninggal dunia dalam program kecelakaan kerja.

Selain beasiswa, pemberian manfaat lain yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan di antaranya diskon belanja di tempat tertentu dan dapat menjadi salah satu jaminan dalam pengajuan kredit kepemilikan rumah. Saat ini, pihaknya fokus dalam peningkatan atau perluasan manfaat dari empat program yang dikelola seperti program jaminan hari tua (JHT), jaminan pensiun, jaminan kecelakaan kerja, dan jaminan kematian. “Kami akan tingkatkan sosialisasi

karena seluruh masyarakat belum banyak paham namun lebih paham Jamsostek. Tidak hanya pekerja, pekerja bukan penerima upah juga bisa ikut seperti pedagang dengan memilih program JKK dan JKM dengan iuran Rp 16.800 per orang per bulan,” katanya.

BPJS Ketenagakerjaan Denpasar periode Januari hingga Mei 2017 mencairkan Rp 89,8 miliar jaminan hari tua (JHT) kepada 6.927 orang pekerja, lebih tinggi dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang mencapai Rp 80,8 miliar.

Sementara penyaluran untuk jaminan kecelakaan kerja (JKK) hingga Mei 2017 menca-

pai Rp 5,3 miliar dengan 452 kasus, lebih tinggi dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai Rp 4 miliar dengan 404 kasus. BPJS Ketenagakerjaan juga mencatat pencairan jaminan kematian (JKM) mencapai Rp 2,9 miliar dengan 105 kasus, menurun dibandingkan periode sama tahun lalu mencapai Rp 2,7 miliar dengan 104 kasus. Sementara itu untuk jaminan pensiun (JP), pihaknya telah mencairkan Rp 348,8 juta

dengan 307 kasus, lebih tinggi dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai Rp 32,5 juta dengan 60 kasus.

Untuk keseluruhan pencairan tahun 2016, pembayaran untuk JKK mencapai Rp 8,8 miliar dengan 931 kasus, JHT sebesar Rp 185,3 miliar dengan 16.567 kasus, JKM sebesar Rp 6,9 miliar dengan 269 kasus dan jaminan pensiun mencapai Rp 160,7 juta dengan 216 kasus. (ad1971)