Bali Post - Minggu, 1 Februari 2009

HARIAN UNTUK UMUM TERBIT SEJAK 16 AGUSTUS 1948 PERINTIS: K. NADHA

MINGGU KLIWON, 1 FEBRUARI 2009

Bali Post Pengemban Pengamal Pancasila

20 HALAMAN NOMOR 165 TAHUN KE 61

SEJAK 1948

Online :http://www.balipost.co.id http://www.balipost.com E-mail: balipost@indo.net.id HARGA LANGGANAN Rp. 60.000 ECERAN Rp 3.000

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418

Menbudpar Rela Hujan-hujanan Demi Drama ”Cupak Grantang’’

BPM/eka

NONTON - Jero Wacik dan Satria Naradha bersama masyarakat menonton drama gong hujan-hujanan (kanan). Salah satu adegan drama gong Cupak-Grantang yang mengocok perut penonton.

PEMENTASAN drama lawak Bali berlakon Cupak Grantang yang digelar Bali TV di Panggung Terbuka Ardha Candra Taman Budaya Bali, Sabtu (31/1) malam kemarin, benar-benar istimewa. Betapa tidak, atraksi kesenian tradisional yang ditampilkan puluhan seniman Sanggar Seni Dwi Mekar Singaraja itu tidak hanya disaksikan ribuan penonton. Namun, juga disaksikan langsung oleh Menteri Kebudayaan dan Pariwisata (Menbudpar) RI, Jero Wacik, yang didampingi Pimpinan Kelompok Media Bali Post (KMB) Satria Naradha dan

Dukung Sikap Gubernur

MERAPAT - Kapal perang AS, USS Lassen, saat merapat di sekitar perairan Benoa.

BPM/ded

Politik

BPM/ant

Denpasar (Bali Post) Kapal perang Angkatan Laut Amerika Serikat, USS Lassen, merapat di Perairan Benoa, Sabtu (31/1) kemarin.

Kapal laut dengan panjang sekitar 155 meter ini akan tetap berada di perairan Bali hingga 3 Februari mendatang.

Misi khusus kapal ini merapat di Bali masih dirahasiakan. Namun Vice Admiral, John M. Bird, yang didampingi Commander USS Lassen, Anthony L. Simmons, dalam keterangan persnya mengatakan tidak ada misi khusus atas singgahnya USS Lassen di Bali. Menurut Bird, tujuan utama kedatangan mereka adalah sekadar menghabiskan waktu di Bali.

Sebelum ke Bali, USS Lassen sempat singgah di Surabaya dan Jakarta. (ded)

BPM/ded

KAPAL - Suasana pilot house, yang merupakan ruang pengendali utama kapal perang AS, USS Lassen.

Ramai-ramai Mengkritik SBY KPK Bidik Instansi Korupsi

Jakarta (Bali Post) Suhu politik mnjelang pemilu sudah memanas. Lawan politik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ramai-ramai mengkritik SBY. Mulai dari Megawati, Wiranto, dan Amien Rais.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P, Firman Jaya Daeli, meminta sindiran yoyo Megawati sebaiknya tidak direspons sebagai suatu yang negatif. Kritik Mega kepada pemerintah menurut Firman justru bertujuan mendorong pemerintah agar bekerja lebih baik menjelang akhir masa pemerintahan. ‘’Tidak ada yang perlu diklarifikasi karena itu komunikasi politik, bukan berbalas pantun,’’ ujarnya.

Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Wiranto, Sabtu (31/1) kemarin, meminta SBY introspeksi terhadap klaim keberhasilan yang dilakukan selama ini dibanding menanggapi isu-isu yang beredar seperi isu ada oknum TNI-AD/Polri yang berpolitik praktis.

“Lebih baik (Yudhoyono) introspeksi apakah yang diiklankan benar,” kata Wiranto di Bandara, Soekarno Hatta, Tangerang, Sabtu kemar-

in, sesaat sebelum menuju Malaysia.

Introspeksi, katanya, lebih baik dibanding mencari siapa yang mengeluarkan isu tersebut. Presiden, katanya, perlu Introspeksi apakah kebijakan yang dibuat menyentuh rakyat kebanyakan termasuk keluarga prajurit TNI dan polri.

Wiranto mengingatkan keluarga prajurit juga menghadapi berbagai masalah karena harus membiayai anak, istrinya dan juga terkadang ang-

gota keluarga lainnya. Mereka juga terkena krisis. “Mereka perlu perhatian,” katanya.

Pada rapat pimpinan TNI/ Polri, Presiden Yudhoyono menyampaikan adanya isu bahwa petinggi TNI-AD yang mengatakan ABS (Asal Bukan capres “S”) dan oknum Polri yang membentuk dukungan terhadap capres tertentu.

Amin Rais menyatakan dalam pelaksanaan Pemilu Legislatif maupun Pemilu Presiden tahun 2009 dibutuhkan netralitas dan tidak ada keberpihakan kalangan TNI dan Polri.

Hal.19 Milik Rakyat

Longsor di Karanganyar, Sekeluarga Tewas ULAR BERKAKI - Seekor binatang sejenis ular dan memiliki empat kaki meliuk-liuk saat diukur di Gowa, Sulsel.

gong tetap dicintai masyarakat Bali. Ini pertanda baik dan dukungan positif bagi kebangkitan drama gong ke depan,’’ ujar Jero Wacik dan mengaku sangat mendukung upaya-upaya nyata bagi kebangkitan kesenian-kesenian tradisional Bali seperti drama gong.

Dalam sambutannya, Jero Wacik menegaskan dukungannya tehadap Bali TV yang mau memberikan ruang yang sangat lapang kepada seniman-seniman Bali untuk unjuk kreativitas.

Hal.19 Terima Kasih untuk Bali TV

Kapal Perang AS Merapat di Bali

Soal Danau Buyan ADANYA pernyataan tegas dari Gubernur Bali Made Mangku Pastika yang menolak eksploitasi Danau Buyan yang dilakukan oleh investor mendapatkan tanggapan positif dari sejumlah kalangan.

Salah satunya tokoh spiritual Hindu, Ida Pedanda Made Gunung yang tidak mau melihat Bali hancur di tangan investor.

Sikap tegas yang dilakukan ini mestinya menjadi contoh bagi para kepala daerah di setiap daerah.

Jangan hanya tergiur BPM/dok Ida Pedanda Made Gunung untuk meningkatkan PAD, alam Bali yang penuh dengan taksu ini diekspoitasi sedemikian rupa tanpa mengindahkan konsep-konsep yang ada dalam Agama Hindu. Apa yang tertuang dalam konsep Tri Hita Karana mestinya dimaknai secara benar dan mendalam dalam setiap menjalankan roda pemerintahan. Karena dengan konsep tersebut yang menjadikan Bali dikenal oleh dunia.

Danau yang dalam konsep Agama Hindu mempunyai hal magis, Agama Hindu sebagai agama tirtha merupakan konsep predana dengan simbol Dewi Danu. Ini bertujuan untuk menyejahterakan alam. Selain keberadaan danau ini berfungsi sebagai waduk persiapan air di musim kemarau bagi daerah dataran di bawah. Sehingga sebodoh-bodohnya orang Bali (Hindu-red) tentunya masih menghormati danau sebagai suatu hal yang perlu dijaga kesucian dan kesakralannya. Sehingga sikap penolakan yang dilakukan pemerintah Bali dalam rencana eksploitasi Danau Buyan ini adalah sikap yang sangat tepat. (dar)

sejumlah pejabat teras di Bali.

Tanpa mempedulikan cuaca yang kurang bersahabat, orang nomor satu di jajaran Depbudpar itu rela hujan-hujanan demi menyaksikan Cupak Grantang hingga tuntas. Semangat dan kegairahan Jero Wacik mengapresiasi kesenian tradisional itu juga diikuti oleh ribuan penonton yang memadati areal panggung pertunjukan termegah di Bali. ‘’Meskipun hujan terus mengguyur, saya akan tetap menemani sameton sami di sini. Kerelaan masyarakat menonton sambil hujan-hujanan ini membuktikan bahwa drama

Karanganyar (Bali Post) Enam orang tewas dalam insiden tanah longsor yang terjadi di wilayah Nglegok, Ngargoyoso, Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat malam hingga Sabtu dini hari (31/1) kemarin.

Korban longsor merupakan satu keluarga.

Kejadian tanah longsor ini bermula dari hujan deras yang mengguyur wilayah Surakarta dan sekitarnya. Warga dan petugas yang memperoleh laporan ini segera melakukan evakuasi di lokasi kejadian.

Hingga Sabtu kemarin, baru empat korban ditemukan.

Akibat kejadian ini, sekitar 600 jiwa penduduk Desa Ngle-

gok Karanganyar, diungsikan ke tempat-tempat yang lebih aman, menyusul bencana alam tanah longsor di desa tersebut yang menewaskan lima orang.

Kepala Kantor Informasi dan Komunikasi (KIK) Kabupaten Karanganyar, Iskandar, di lokasi kejadian, Sabtu kemarin, mengatakan mereka khawatir akan terjadi longsor susulan mengingat cuaca di daerah tersebut kurang menguntungkan yaitu berawan disertai hujan gerimis.

Korban yang ditemukan yaitu Fitri (12), Ny. Satinem, Ariotomo (60), dan M. Ilham (2). Sedangkan Ny. Tumi (50) yang sampai kini belum ditemukan. (ant)

DAERAH

OLAH RAGA

BPM/ant

LONGSOR - Warga dibantu TNI, Polri, serta tim SAR melakukan pencarian korban yang tertimbun tanah longsor di Karanganyar, Sabtu (31/1) kemarin.

Katanya Mau Perbaiki Citra Polri DI Karangasem sudah lebih dari 50 pengecer togel dibekuk dan diadili. Pelakunya masih tetap ada yang nekat menjual togel, diduga karena hukumannya tergolong ringan. Pelaku judi togel yang pernah ditangkap tim buser Polres Karangasem tak hanya kalangan pengecer togel kelas bawah, tetapi juga mantan caleg DPRD Karangasem dibekuk karena pengecer togel. Contohkannya caleg dari Partai Gerindra IB Nyoman Tatwa (39) dari Bungaya, Karangasem digerebek bersama seorang rekannya saat tepergok mengecer togel di desanya. Karena terlibat aib mengecer judi togel, rupanya pihak partainya mempermasalahkannya. Tatwa lantas menyatakan mengun-

Jakarta (Bali Post) KPK kini membidik seluruh instansi pemerintah yang memberikan pelayanan publik. Tindakan ini tidak lagi terbatas departemen, karena praktik pemberian upeti atau suap masih terus berlangsung antarpejabat pemerintah pusat dengan pemerintah daerah. Demikian kata Wakil Ketua KPK, Bibit Samad Riyanto, di Jakarta, Sabtu (31/1) kemarin.

Diungkapkan, langkah yang diambil pihaknya ini, menyusul tertangkapnya pejabat eselon III Depnakertrans yang diduga menerima suap. Peluang korupsi tersebut memang ada sejak proses perencanaan anggaran serta pertanggungjawaban anggaran. Kini, KPK memfokuskan diri untuk melakukan penegakan hukum di bidang tersebut. ‘’Instansi pemerintah yang memberikan pelayanan publik harus bersih dari korupsi,’’ ujar Bibit.

Hal.19 Kasus Suap

2

RENOVASI gedung Obgyn RS Sanglah tak berjalan mulus. Kerangka kayu yang keropos digantikan dengan baja ringan. Naas, entah karena apa kerangka atap dari baja yang telah terpasang beserta gentengnya ambruk, Sabtu (31/1) kemarin.

Togel Marak Lagi di Bali Judi toto gelap (togel) sempat menghilang ketika Mabes Polri serius memantau kinerja aparat polisi di Bali, tetapi kini marak lagi. Ini berarti kemenangan di tangan bandar togel. Jurusnya ampuh, ketika aparat tersentuh, judi ini rela menghilang. Dalam hitungan minggu muncul lagi. Tak satu pun prestasi aparat kepolisian yang mencatat mampu menangkap bandar togel.

Bahkan salah satu rumah bos togel sempat di-police line, hingga kini tak jelas kisahnya.

Apakah isu setoran yang membuat aparat kepolisian bekerja seadanya atau menunggu Mabes Polri turun ke Bali?

Pelayanan Publik

durkan diri dari pencagelan.

Seorang warga di Seraya mempertanyakan kinerja polisi, di mana beberapa waktu lalu dilaporkan di Se-

raya masih ada pelaku pengecer togel yang gentayangan.

Hal.19 Kebijakan Kapolri

BPM/eka

RUMAH - Suasana bangunan rumah salah satu tersangka togel tanpa dipasangi police line di Jalan Plawa, Denpasar, Sabtu (31/1) kemarin.

7

PERSAINGAN perebutan gelar Liga Utama Inggris semakin memanas. Dua kandidat juara, Liverpool dan Chelsea, akan saling mengalahkan untuk bisa terus mengejar pimpinan klasemen sementara Manchester United, Senin (2/2) dini hari nanti.

Bos Togel Tenang-tenang Saja PEREDARAN judi toto gelap (togel) di Kota Denpasar dan Badung tampaknya masih belum punah sepenuhnya. Meski aparat kepolisian telah gencar memerangi judi tebak nomor ini, namun hingga kini masih ada juga pengecer dan pengepul yang ditangkap. Artinya, kondisi itu memperlihatkan bahwa judi togel masih marak di masyarakat.

Kendati beberapa bandar besar telah ditangkap dan dijebloskan ke sel tahanan, namun anak buahnya ternyata masih beroperasi. Terbukti, dalam sepekan ini, Polsek, Polres, dan Poltabes di masing-masing wilayah, bahkan Polda Bali berserta jajarannya terus melakukan penangkapan. Akan tetapi, yang menjadi korbannya adalah kebanyakan pengecer dan pengepul kelas teri. Sedangkan para bandarnya tidak tersentuh polisi alias masih tenang-tenang. Berbeda dengan pembersihan judi tajen, rakyat sampai lari terbirit-birit hingga ada yang tewas.

Apa kendala polisi begitu sulit mengungkap bandar besarnya? Memang suatu pekerjaan yang berat bagi polisi untuk memberantas judi, apalagi judi togel. Hal itu juga sempat diakui Kapolda Bali Irjen Pol. T. Ashikin Husein beberapa waktu lalu.

Hal.19 Barang Bukti

DAERAH

2

FIGUR

Minggu Kliwon, 1 Februari 2009

Atap Gedung Obgyn Cok. Ace Terpilih Kembali RS Sanglah Ambruk Musda XII PHRI Bali

Menyasar Siswa Asing BERADA di lingkungan wisata, SMAN 1 Kuta sejak dipimpin Drs. Wayan Karya Ariestha, M.Pd., terus mengisi diri.

Tahun ini, Rintisan Sekolah Kategori Mandiri (RSKM) ini fokus pada penyelesaian gedung baru di Jl. Dewi Saraswati, Kuta. Tahun 2010, sekolah ini akan pindah dari lokasi lama di Jl. Kubu Anyar.

Pembangunan gedung unit H dengan fasilitas lab, perpustakaan, keterampilan, multimedia rampung 2009. Pemkab Badung menggelontorkan anggaran lagi Rp 4 miliar, setelah sebelumnya mengucurkan dana Rp 2,9 miliar. Menurut Karya Ariestha, momentum perpindahan sekolah ini dipakai menseting sekolah ini menuju Sekolah Berstandar Internasional (SBI). Target itu tak main-main karena mulai sekarang kelas XI di Jurusan Bahasa dijadikan kelas unggulan bahasa Inggris. Apalagi 60 persen siswanya sudah bekerja dan biasa berkomunikasi dengan bahasa Inggris. ‘’Target kami menyasar siswa asing, anak-anak ekspatriat yang bekerja di sekitar Kuta bersekolah di sini,’’ ujarnya.

Kasek yang kaya denga ide baru ini juga tak lupa mempersiapkan gurunya dalam bahasa asing dan TI. Makanya ia berterima kasih kepada Pemkab Badung dan Disdik Badung yang peduli dengan pendidikan. Dengan tuntasnya pembangunan di F-2 dan I, tahun 2010 nanti SMAN 1 Kuta akan menjadi sekolah termegah dan terlengkap di Bali. Ini sesuai visi sekolah yakni terwujudnya sekolah bertaraf internasional yang memiliki keunggulan prestasi, imtaq, dan imtek pada era global serta tetap mengedepankan wawasan wiyata mandala. (sue)

S EKITAR KITA Perbaiki Jalan GIANYAR - Sejumlah ruas jalan rusak akibat banjir di wilayah Gianyar tampak mulai diperbaiki. Ruas jalan Pengosekan menuju Singakerta, Ubud terlihat sedang diperbaiki, Sabtu (31/1) kemarin. Akibat proses perbaikan jalur ini arus lalu lintas di kawasan wisata ini macet. Selain jalur ini, banjir di wilayah Gianyar beberapa hari lalu nyaris membuat jalur di wilayah Teges, Peliatan putus. Namun, jalur ini hingga kemarin belum ada tanda-tanda akan diperbaiki.

Kerusakan jalur juga terjadi di kawasan Batuan menuju Singapadu. (044)

BPM/025

WORKSHOP - Putu Dana Pariawan Salain (berdasi) bersama Made Wijana (pembicara), Made Mudhina dan Made Rai Jaya Widanta usia membuka workshop.

Lulusan Politeknik Negeri Bali Wajib Ikuti PTE Denpasar (Bali Post) Politeknik Negeri Bali (PNB) yang bervisi menjadi institusi terdepan sebagai penghasil tenaga profesional yang memiliki daya saing internasional terus berbenah dengan meningkatkan sarana, prasarana dan kualitas dosennya. Ada dua lab bahasa yang segera dibangun tahun ini.

Lab bantuan pusat tersebut dibangun dalam rangka meningkatkan kemampuan bahasa Inggris mahasiswa.

Alat pengukuran kemampuan ini disepakati menggunakan Proficiency Test of English (PTE) yang dikembangkan oleh P4TK Jakarta. Direktur PNB Ir. Putu Dana Pariawan Salain, M.Sc., MIHT, didampingi Pudir I Ir. I Made Mudhina, Pudir IV Drs. Dewa Made Suria Antara, dan Ketua Workshop Made Rai Jaya Widanta, S.S., M.Hum. Rabu (28/1) lalu usai membuka Training of Trainer (TOT) on Proficiency Test of English (PTE) mengatakan mulai tahun 2010 diwajibkan mengikuti PTE dengan nilai minimal 450. Semua ini dilakukan untuk mendekatkan diri agar PNB menuju visi yang dicanangkan.

Workshop PTE berlangsung selama dua hari (28-29/1) bertujuan memberikan penyegaran kepada dosen Bahasa Inggris PNB untuk bisa mengajar PTE, sehingga lulusan PNB memiliki standar yang sama.

Materi disampaikan oleh Drs. I Made Wijana dari P4TK Biro Bisnis dan Pariwisata Jakarta tersebut mencakup interview test, PTE Mini Test, method review dan teaching strategy.

Dana Pariawan Salain menegaskan di era global ini kemampuan bahasa Inggris harus dikuasai oleh mahasiswa. Ini dalam rangka memenangkan pasar kerja. Untuk mempercepat visi internasional ini, kata dosen Teknik Sipil ini, pihaknya sudah melakukan kerja sama internasional dengan universitas di Thailand yang akan diintensifkan lagi melalui video conference.

Made Mudhina menyatakan calon wisudawan PNB tahun depan sudah diwajibkan mengikuti PTE. Nilai itu sebuah kebutuhan ke depan untuk meraih peluang di industri. Ini juga keputusan institusi yang sangat strategis menyangkut eksistensi lembaga ke depan. Makanya, semua mahasiswa dan dosen harus bekerja keras, kata Mudhina.

Setelah workshop, dilanjutkan kursus persiapan PTE yang berlangsung Februari nanti. Kursus diperuntukkan bagi mahasiswa yang belum mencapai score yang ditetapkan.

Apabila mereka belum mencapai target, diberikan kesempatan untuk tes lagi sampai mencapai standar passing grade, kata Mudhina didampingi Ketua Panitia Made Rai. Ditambahkan Made Rai, workshop yang dilakukan ini merupakan lanjutan workshop yang telah dilakukan terdahulu agar dosen memiliki kemampuan mengajar dan kepercayaan diri dalam menjalankan PTE. (025/*)

Denpasar (Bali Post) Renovasi gedung Obgyn RS Sanglah tak berjalan mulus. Kerangka kayu yang keropos digantikan dengan baja ringan. Naas, entah karena apa kerangka atap dari baja ringan yang telah terpasang beserta gentengnya ambruk, Sabtu (31/1) kemarin, sekitar pukul 06.00 wita.

Direktur Umum dan Operasional RS Sanglah, drg.

Triputro Nugroho, mengatakan pada kejadian tersebut tidak ada korban jiwa. Pada renovasi gedung Obgyn pengerjaan memang dilakukan secara bertahap. ‘’Baru sebagian yang dikerjakan.

Rencannya seluruh kerangka atap dan gentengnya diganti karena sudah rapuh,’’ ujarnya kemarin.

Karena ambruk, untuk menghindari bahaya lain,

akhirnya kerangka baja ringan yang terpasang terpaksa dibongkar. Ke depannya, perbaikan tidak hanya mencakup kerangka atap dan genteng tetapi juga plafon karena ikutikutan rusak. ‘’Perkembangannya ternyata plafon juga rapuh. Takutnya ikut-ikutan ambrol, akhirnya akan diganti juga,’’ jelas Nugie sapaan akrab drg. Triputro Nugroho.

Untuk pembiayaan renovasi, menurut Nugie dibiayai dari dana pendapatan

RS Sanglah 2009 sebesar Rp 200 juta. Sementara untuk pelayanan di Obgyn diakui memang ada beberapa yang terpaksa tidak bisa beroperasi. ‘’Seperti pelayanan bayi tabung untuk sekarang ini hanya analisis awal yang bisa dilakukan di RS Sanglah, lanjutannya dipindahkan ke Surabaya,’’ jelas Nugie.

Untuk pelayanan lainnya sampai saat ini dipidahkan ke pelayanan Obgyn yang ada di poliklinik. (kmb24)

Gubernur Rancang Program Wajar 12 Tahun Denpasar (Bali Post) Sejalan dengan komitmen untuk menyejahterakan masyarakat, Gubernur Bali Made Mangku Pastika kembali merancang rencana program prorakyat. Salah satunya yakni akan memprogramkan wajib belajar (wajar) 12 tahun. Artinya, semua anak di Bali minimal harus mengenyam pendidikan sampai tingkat SMA. Hal ini ditegaskan Gubernur Bali saat melakukan simakrama di wantilan Gedung DPRD Bali, Sabtu (31/ 1) kemarin. Simakrama yang kelima kalinya ini juga dihadiri Wakil Gubernur Bali A.A. Puspayoga serta jajaran kepala SKPD di lingkungan Pemprov Bali. Penegasan ini disampaikan Gubernur Bali, setelah salah seorang peserta simakrama, Nengah Suastini, dari SMAN 1 Selat, Karangasem, mempertanyakan program unggulan yang akan dilakukan Gubernur Bali dalam waktu dekat ini.

Menjawab pertanyaan itu, mantan Kapolda Bali ini mengakui telah merancang sejumlah program unggulan dalam bidang pendidikan.

Selain telah mengalokasikan dana APBD Rp 300 miliar lebih pada tahun 2009 ini, pihaknya juga merancang program lainnya.

Mangku Pastika mengatakan rencana program yang akan dilakukan Pemprov Bali yakni prograsm wajar untuk 12 tahun. Artinya, setelah program ini dilaksanakan dalam lima tahun ke depan seluruh anak di Bali

BPM/ist

PHRI - Dr. Ir. Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati.

M.Si. terpilih kembali sebagai Ketua BPD PHRI Bali periode 2009-2013. Cok. Ace (kiri) bersama Menbudpar Jro Wacik sebelum Musda XII PHRI Bali di The Royal Pita Maha, Sabtu (31/1) kemarin. oleh Menteri Kebudayaan dan Pariwisata RI Jero Wacik dan Ketua BPP PHRI, Yanti Sukamdani, Bupati Karangasem serta 54 anggota dan peninjau.

Menbudpar dalam pengarahannya menyampaikan bahwa PHRI merupakan wadah untuk menggodok calon-calon pemimpin nasional di bidang pariwisata. Ditambahkan Jero Wacik, tahun 2008 merupakan tahun terbaik untuk jumlah kunjungan wisata ke Indonesia dengan devisa yang diperoleh dari sektor ini mencapai Rp 80 triliun.

Ketua BPP PHRI Pusat yang juga merupakan anggota Komisi X DPR-RI menyampaikan dalam menghadapi krisis global para pelaku pariwisata

harus mampu bekerja keras dan berpikir cerdas. Yanti Sukamdani menambahkan selama ini, PHRI Bali telah memiliki andil besar dalam memajukan pariwisita di Bali.

Hal ini bisa dilihat dari devisa yang dihasilkan dari sektor pariwisata di Bali mencapai Rp 1,2 trilyun lebih besar dari Jakarta.

Sementara Gubernur Bali dalam sambutannya yang dibacakan Sekda Provinsi Bali menyampaikan dalam menghadapi krisis global hal yang perlu dilakukan adalah pembenahan destinasi melalui peningkatan kualitas pelayanan dan promosi serta perlu diperhatikannnya masalah lingkungan. (r/*)

Takut Terjangkit Rabies, Masuk RS

BPM/eka

SIMAKRAMA - Gubernur Bali Made Mangku Pastika (kanan) memberikan salam kepada salah satu warga dalam simakrama di wantilan DPRD Bali, Sabtu (31/ 1) kemarin. minimal harus mengenyam pendidikan sampai tingkat SMA. ‘’Selama ini, wajar kan hanya sebatas 9 tahun atau setingkat SMP,’’ jelas Gubernur Bali kemarin.

Gubernur Bali mengakui rencana program ini dicetuskan melihat tantangan ke depan cukup berat. Persaingan secara global tidak mungkin dihindari. Karena itu, harus diikuti dengan langkah-langkah strategis untuk melakukan peningkatakan SDM krama Bali.

Dalam simakrama kemarin, tercatat sedikitnya 34 pertanyaan yang disampaikan oleh para peserta. Selain masalah ketersediaan air, listrik, pendidikan, kesehatan serta infrastruktur lainnya, juga banyak mengemu-

ka persoalan pribadi dalam kegiatan itu. Namun, Gubernur Bali tetap menjawab semua pertanyaan yang diajukan kepadanya.

Hanya, dari lima kali kegiatan ini digelar, Gubernur Bali mengakui hasil dari simakrama selama ini, memang belum signifikan dapat dirasakan. ‘’Sejauh ini kami berusaha untuk menyelesaikan persoalan yang disampaikan. Belum semua bisa dilakukan. Ada yang masih dalam proses, ada yang masih memerlukan pendalaman lebih jauh dan harap dimaklumi. Tetapi, percayalah semua masukan pasti ditindaklanjuti,’’ ujar Mangku Pastika yng didampingi Wagub Puspayoga. (kmb12/*)

Warga Jembrana Minta Pengobatan Gratis Denpasar (Bali Post) Penolakan program pengobatan gratis yang dilakukan Pemprov Bali oleh Bupati Jembrana I Gede Winasa, ternyata tidak demikian di masyarakat.

Pasalnya, masyarakat di Bumi Makepung tersebut tetap mengharapkan adanya program pengobatan gratis di desa mereka.

Hal ini diungkapkan oleh salah seorang warga Jembrana, I Gusti Ketut Wiarta, di hadapan Gubernur Bali Made Mangku Pastika, Sabtu (31/1) kemarin. Wiarta mengharap-

Gianyar (Bali Post) Dr. Ir. Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati. M.Si. terpilih kembali sebagai Ketua BPD PHRI Bali periode 20092013. Cok. Ace yang juga menjabat sebagai Bupati Gianyar menjabat sebagai Ketua BPD PHRI Bali setelah meraih suara penuh pada Musda XII PHRI Bali yang berlangsung di The Royal Pita Maha, Sabtu (31/1) kemarin.

Cok. Ace meraih suara penuh yakni 30 suara dari 30 peserta yang berhak memberikan suaranya. Pada awal pemilihan terdapat empat orang calon yang bersaing untuk merebut posisi Ketua PHRI Bali namun setelah pemilihan berlangsung dua orang calon yakni I Made Supatra Karang dan I Gst. Kade Sutawa, S.E. MBA mengundurkan diri. Selanjutnya tinggal Drs. I Ketut Putra Suarthana, M.M. dan Dr. Ir. Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, M.Si. yang bertanding dalam pemungutan suara tersebut pada Musda yang mengangkat tema ‘’Meningkatkan Peran PHRI dalam Pembangunan Ekonomi Bali’’. Atas kemenangan ini, Cok. Ace kembali menjabat sebagai Ketua PHRI Bali untuk masa bakti 2009-2013.

Acara Musda XII PHRI Bali yang dibuka oleh Sekda Prov.

Bali I Nyoman Yasa mewakili Gubernur Bali juga dihadiri

kan program kesehatan melalui JKJ di Jembrana memang ada. Untuk bisa menikmati program ini, masyarakat harus bayar dulu. Bukan hanya itu, persoalan lainnya juga banyak muncul dalam program yang digagas Bupati Jembrana tersebut. Kualitas obat yang diberikan juga dinyatakan kurang berkualitas.

Ia mencontohkan ketika ada masyarakat ada yang pusing dan mendapat obat dari JKJ, setelah di rumah pingsan. Ini membuktikan kualitas obatnya perlu dipertanyakan. Karena itu, pi-

haknya berharap program pengobatan gratis yang dirancang Pemprov Bali tetap bisa melayani warga Jembrana.

Menanggapi hal ini, Gubernur Bali mengaku kesulitan. Bukan berarti tidak memperhatikan warga Jembrana. Bahkan, Gubernur sudah sempat meminta data ke Dinas Kesehatan untuk program ini. Seharusnya ada 36 desa yang bisa disasar dalam program pengobatan gratis ini. Tetapi Bupati Jembrana bersurat dan menyatakan tidak memerlukan program tersebut. (kmb12)

TAKUT dirinya terjangkit rabies, Wayan Suarjana (34) warga Jalan Wanagiri, Ungasan memutuskan untuk datang memeriksakan diri ke Rumah sakit. Alasan Suarjana cukup masuk akal di mana dirinya sekitar dua bulan yang lalu digigit anjing liar saat berjualan di balai banjar desanya. ‘’Saat itu sedang ada sosialiasi mengenai rabies di balai banjar. Suami saya ke sana untuk berjualan,’’ ujar istri Suarjana, Made Kurniawati (32), saat ditemui di Ruang Nusa Indah Sabtu (31/1) kemarin.

Saat sosialisasi berlangsung, tiba-tiba saja ada anjing liar masuk sambil meloncat-loncat. Anjing tersebut tiba-tiba mengigit lengan kiri Suarjana yang saat itu sedang berjualan. ‘’Suami saya langsung divaksin rabies saat itu juga. Tetapi waktu itu, dia tidak tahu bahwa sehabis digigit seharusnya dicuci pakai sabun. Luka luarnya diobati dengan minyak bokasi,’’ jelas Kurniawati.

Meski sudah mendapatkan vaksin hingga tahap ke3, Suarjana tetap takut saat empat hari lalu, ia merasa-

kan dirinya pusing, kesemutan, dan susah menelan, meski ia tetap makan dan minum seperti biasa dan tidak takut pada cahaya. ‘’Akhirnya diputuskan untuk membawanya ke RS Kedonganan Jumat (30/1). Dari sana, ia dirujuk ke RS Sanglah,’’ ujarnya.

Kini Suarjana mendapatkan perawatan di Ruang Khusus Perawatan Rabies di Ruangan Nusa Indah. Menurut Sekretaris Tim Penanganan Rabies RS Sanglah, dr. Ken Wirasandhi, gejala yang dialami Suarjana sangatlah kecil mengarah ke rabies. (kmb24)

”Globally Think Locally Act’’

Peran STIMI Handayani Denpasar (Bali Post) Globally think locally act— setiap tindakan yang dilakukan di tingkat lokal mengacu kepentingan global. Eksploitasi ekonomi dalam tataran lokal dalam bingkai kepentingan global, sehingga harus diingat masyarakat Bali telah mempunyai warisan sejarah yang tinggi, termasuk di dalamnya nilai adat dan budaya. Konsep desa, kala, patra memberikan implikasi bahwa kehidupan sosial tetap berada dalam stabilitas yang tinggi, jika mempunyai potensi adaptasi yang tinggi pula. Pemanfaatan ruang berdasarkan Tri Hita Karana harus dipegang, misalnya eksploitasi hutan tidak boleh menisbikan kepentingan global agar tidak terjadi global worming.

Demikian antara lain dikatakan pengamat ekonomi I.B. Putra D. Mantra, Ph.D. yang didampingi Ketua STIMI Handayani Drs. Nyoman Mendra, M.M. dan Ketua Yayasan STIMI Handayani di sela-sela pertemuan dosen dan pegawai di lingkungan STIMI Handayani Denpasar dalam rangka menyambut Tahun Baru 2009, baru-baru ini.

I.B. Putra D. Mantra yang

BPM/ist

I.B. Putra D. Mantra

putra mantan Gubernur Bali I.B. Mantra itu mengatakan STIMI sebagai lembaga pendidikan yang mengembangkan keahlian dan iptek harus selalui dimonitor. Sebab, dunia ini bagaikan kitab yang selalu terbuka untuk dibaca. Akan tetapi tak pelak perubahan-perubahan tersebut telah menggiring individu, kelompok masyarakat, serta institusi pada erapersaingan bebas atau globalisasi.

Sementara, globalisasi membawa sejumlah implikasi bagi pengembangan sumber daya manusia (SDM), salah sa-

tunya tuntutan daya saing ekonomi. Dalam konteks itu, pendidikan sangat diperlukan dalam rangka melahirkan SDM yang berkualitas dan andal. Di sinilah peran STIMI Handayani sebagai lembaga pendidikan ikut berperan dalam mengembangkan keahlian dan pengetahuan.

Pendidikan merupakan kegiatan investasi di mana pembangunan ekonomi sangat berkepentingan. Pembangunan ekonomi membutuhkan kualitas SDM yang unggul baik dalam kapasitas penguasaan iptek maupun sikap mental, sehingga dapat menjadi subjek atau pelaku pembangunan yang andal. Dalam kerangka globalisasi, penyiapan pendidikan perlu juga disinergikan dengan tuntutan kompetisi.

Oleh karena itu, dimensi daya saing dalam SDM semakin menjadi faktor penting, sehingga upaya memacu kualitas SDM melalui pendidikan merupakan tuntutan yang harus di kedepankan.

Acara tersebut ditutup dengan pemberian ucapan selamat kepada pengelola STIMI Handayani dengan moto tahun baru dengan semangat baru. (08/*)

RS Pendidikan Unud

Tak Sekadar Rumah Sakit Pendidikan Denpasar (Bali Post) Dalam waktu dekat ini Universitas Udayana akan memiliki RS Pendidikan Khusus Infeksi dan Pariwisata yang dibangun di areal Kampus Bukit Jimbaran. Pendanaan Rp 600 miliar pun sudah dikeluarkan oleh Pemerintah Pusat untuk membangun RS tersebut. Namun ternyata masih ada beberapa orang yang ragu apakah RS Pendidikan ini bisa eksis, berhubung status RS Pendidikan di Bali saat ini dijalankan RS Sanglah yang sudah mempunyai nama bahkan sampai di luar negeri.

Mantan Rektor Universitas Udayana sekaligus anggota Dewan Pengawas RS Sanglah, Prof. Dr. dr. I Wayan Wita, SpJP (K) mengatakan, RS Pendidikan Unud dibangun bertujuan untuk memenuhi salah satu persyaratan menjadi Perguruan Tinggi Internasional di mana setiap universitas negara maju di luar negeri semuanya memiliki university hospital. ‘’Proyek ini diberikan kepada enam universitas di Indonesia, salah satunya Unud, yang akan dikembangkan menuju Perguruan Tinggi bertaraf Internasional,’’ ujar Wita saat ditemui

Sabtu (31/1) kemarin.

Meskipun nantinya RS Pendidikan Unud telah berdiri dan mulai beroperasi, menurut Wita kerja sama dengan RS Sanglah maupun RS jejaring pendidikan lainnya tidak akan terputus. ‘’Kegiatan pendidikan akan terus berlanjut dan saling mengisi antara RS Pendidikan Unud dengan RS Sanglah maupun RS lainnya,’’ tambah Wita.

Hal yang sama ditegaskan Rektor Universitas Udayana, Prof. Dr. dr. I Made Bakta, SpPD (K). Menurutnya, pembangunan RS Pendidikan di

Unud janganlah dilihat sebagai suatu persaingan. ‘’Pengembangan RS ini sudah melalui studi kelayakan. Terlalu dini jika mengatakan RS ini tidak akan mendapatkan pasien. Jika dilihat dari kebutuhan masyarakat untuk RS, daerah Kuta Selatan akan dapat mengambil manfaat dari pengembangan RS ini,’’ jelas Bakta.

RS Pendidikan yang dikembangkan adalah RS yang mempunyai tiga fungsi yaitu fungsi pendidikan yang meliputi dokter, spesialis, dan sub-spesialis, fungsi ke-2 adalah khusus infeksi yang di

dalamnya mengandung pelayanan khusus infeksi berkelas internasional dan juga penelitian penyakit infeksi yang dikaitkan dengan pengembangan keilmuan dan pemberantasan penyakit infeksi yang erat hubungannya dengan pariwisata di Bali. Fungsi ke-3 adalah pariwisata yang dapat dijadikan wadah untuk mengembangkan kedokteran pariwisata. ‘’Seperti diketahui di luar negeri telah dikembangkan wisata medik yan selain bisa berobat juga bisa berwisata,’’ ujar Bakta.

Untuk itu, RS Pendidikan

Unud ditambahkan Wita, ke depannya juga akan dilengkapi dengan study centre, toko barang kesenian sampai golf course. Selain untuk pendidikan kedokteran, karena juga terfokus pada pariwisata, RS Pendidikan Unud ke depannya bisa dijadikan tempat pembelajaran bagi mahasiswa program S1 Pariwisata Unud.

Mengenai image RS Pendidikan yang menjadikan pasien sebagai salah satu praktik pendidikan, menurut Wita, image tersebut merupakan pandangan yang salah. (san)

z Perintis : K.Nadha, z Penanggung Jawab: ABG Satria Naradha z Redaktur Pelaksana/Wakil Penanggung Jawab: Wirata z Redaksi: Alit Purnata, Alit Susrini, Alit Sumertha, Daniel Fajry, Martinaya, Mawa, Palgunadi, Sri Hartini, Suana, Sueca, Sugiartha, Sutiawan, Wirya, Yudi Winanto z Anggota Redaksi Denpasar: Dira Arsana, Giriana Saputra, Iwan Darmawan, Mas Ruscitadewi, Oka Rusmini, Umbu Landu Paranggi, Subagiadnya, Subrata, Suentra, Sumatika, Gregorius Rusmanda, Asmara Putra, Diah Dewi . Bangli: Pujawan, Buleleng: Adnyana, Gianyar: Agung Dharmada, Karangasem: Budana, Klungkung: Bali Putra Ariawan, Tabanan: Surpi. Jakarta: Bambang Hermawan, Nikson, Suharto Olii, Indu P. Adi, Ahmadi Supriyanto, Achmad Nasrudin, Hardianto, Darmawan S. Sumardjo, Heru B Arifin, Asep Djamaluddin, Ade Irawan, Ipik Tanoyo. NTB: Agus Talino, Syamsudin Karim, Izzul Khairi, Raka Akriyani, Nur Haedin, Suyadnya. Surabaya: Bambang Wilianto.z Pusat Data dan Informasi: Alit Purnata, Mas Ruscitadewi, Nik Winadi, Adi Susyani. z Kantor Redaksi: Jalan Kepundung 67 A Denpasar 80232. Telepon (0361)225764, Facsimile: 227418, Alamat Surat: P.O.Box:3010 Denpasar 80001. Perwakilan Bali Post Jakarta, Bag.Iklan/Redaksi: Jl.Palmerah Barat 21F. Telp 021-5357602, Facsimile: 021-5357605 Jakarta Pusat. NTB: Jalam Bangau No. 15 Cakranegara Telp. (0370) 639543, Facsimile: (0370) 628257. Bagian Iklan: Suryanta, Bagian Sirkulasi: Budiarta, Marketing/Pengaduan Pelanggan: Kariawan, z Alamat Bagian Iklan: Jl.Kepundung 67A, Denpasar 80232 Telp.: 225764, Facsimile : 227418 Senin s.d. Jumat 08.00-19.00, Sabtu 08.00-13.00, Minggu 08.00-19.00. Tarif Iklan : Iklan Mini: minimal 2 baris maksimal 10 baris, perbaris Rp 30.000,- Iklan Umum: < 100 mmk Rp 37.000 per mmk, >100 mmk Rp 40.000 per mmk. Iklan Keluarga/Duka Cita: Rp 28.000 per mmk. Advertorial Rp 20.000 per mmk. Iklan Warna: 2 warna Rp 50.000, 4 warna Rp 58.000 per mmk. Pembayaran di muka, iklan mendesak untuk dimuat besok dapat diterima sampai pukul 15.00. Alamat Bagian Langganan/Pengaduan Langganan: Jl.Kepundung 67A Denpasar 80232 Tel: 225764, Facsimile: 227418. Harga Langganan: Rp 60.000 sebulan, Pembayaran di muka. Harga eceran Rp3.000. Terbit 7 kali seminggu. Surat Izin Usaha Penerbitan Pers: SK Menpen No. 005/SK/Menpen/SIUPP/A.7/1985 Tanggal 24 Oktober 1985, ISSN 0852-6515. Anggota SPS-SGP, Penerbit: PT Bali Post. Rek. BCA KCU Hasanudin Denpasar AC: 040-3070618 a/n PT. Bali Post. Rek. BRI Jl. Gajahmada Denpasar A/C: 00170 1000320 300 an Pt.Bali Post. Sumbangan untuk orang sakit Rek. BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.000168 A/n Simpati Anda, Dana Punia Pura Rek.BPD Capem Kamboja, Denpasar No. 037.02.02.00017-1 A/n Dana Punia Pura.

WARTAWAN BALI POST SELALU MEMBAWA TANDA PENGENAL, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARA SUMBER

Minggu Kliwon, 1 Februari 2009

Lagi, Indosat Hadirkan Program Poin Plus Plus 2009 Jakarta (Bali Post) PT Indosat Tbk. kembali meluncurkan Program Poin Plus Plus sebagai program apresiasi di tahun 2009 untuk seluruh pelanggan Indosat, baik yang menggunakan kartu Pascabayar (Matrix, StarOne) maupun kartu Prabayar (Mentari, IM3, StarOne), melalui mekanisme pengumpulan poin yang didasarkan atas pemakaian atau isi ulang pulsa dan lamanya berlangganan.

“Program Poin Plus Plus yang kali ini bertema ‘always plus plus’ terus kami lanjutkan di tahun 2009 sejak diluncurkan pada Agustus 2006 lalu, sebagai wujud apresiasi dan terima kasih kami atas kesetiaan pelanggan dalam menggunakan produk-produk Indosat,” jelas Guntur S. Siboro, Direktur Marketing Indosat. “Kami senantiasa berkomitmen untuk memberikan kepuasan bagi pelanggan, dengan cara menghadirkan layanan yang inovatif, program menarik, dan bermanfaat bagi pelanggan.”

Mekanisme pengumpulan poin di program ini sangat mudah. Bagi pelanggan Pascabayar (Matrix dan StarOne) poin yang didapatkan adalah berdasarkan jumlah tagihan. Sementara bagi pelanggan Prabayar (Mentari, IM3, Jagoan) poin didapatkan dari setiap isi ulang pulsa. Semakin lama berlangganan, akan semakin untung hadiah atau reward yang diberikan dalam program ini terdiri dari hadiah langsung dan hadiah undian. Hadiah langsung terbagi menjadi hadiah layanan Indosat dan hadiah layanan non-Indosat.

Layanan Indosat sebagai hadiah diberikan dalam bentuk redemption seperti pulsa yang berupa diskon tagihan (untuk pascabayar) dan pulsa (untuk prabayar) serta non-pulsa berupa SMS dan I-ring. Hadiah non layanan Indosat berupa barang-barang elektronik, voucher diskon, voucher belanja, milleage Garuda (GFF), dan sebagainya. Sementara itu hadiah undian berupa mobil Jaguar, paket wisata, voucher belanja, dan lain-lain.

Berbagai Manfaat Berbeda dengan tahun 2008, program poin Plus Plus tahun 2009 ini memberikan berbagai manfaat lebih baik dari sisi hadiah langsung maupun hadiah undian. Manfaat lebih dari hadiah langsung diberikan dalam bentuk seperti free call, tambahan masa aktif dan penambahan poin 1000 poin untuk pelanggan baru. Untuk hadiah undian, selain mobil Jaguar yang selama ini diberikan sebagai hadiah utama, juga terdapat hadiah wisata keliling dunia yaitu ke Karibia dan Mediterania dengan menggunakan kapal pesiar (cruise ship). Hadiah paket wisata ini berlaku untuk satu keluarga dengan jumlah maksimal 4 orang.

Khusus untuk hadiah undian, mekanisme untuk mengikuti program pengundian di setiap periodenya adalah berdasarkan sisa poin yang dimiliki oleh pelanggan yang akan dikonversikan menjadi nomor undian (bukan berdasarkan nomor telepon/MSISDN).

Dan pelanggan yang mempunyai nomor undian akan otomatis diikutkan dalam proses pengundian.

Manfaat plus lain dari program ini adalah Transf Poin Plus Plus. Pelanggan dapat mentransfer poinnya untuk pelanggan lain sehingga nilai tukar poin bisa lebih banyak dan lebih cepat ditransaksikan. Layanan ini sementara baru berlaku untuk Mentari dan IM3; dan transfer bisa dilakukan ke sesama brand (Mentari-Mentari atau IM3-IM3). Caranya, ketik TPOIN<spasi>No HP Tujuan<spasi>Jumlah poin akan ditransfer.

Sementara manfaat plus berikutnya adalah penukaran poin menjadi mileage Garuda Frequent Flyer, yang berlaku untuk pelanggan Matrix yang sudah menjadi anggota GFF. Program khusus ini merupakan hasil kerja sama dengan Garuda Airlines.

Dengan profil pelanggan Matrix yang pebisnis, kerja sama ini diharapkan bisa memberi nilai lebih bagi pelanggan Matrix.

Hadiah-hadiah yang akan diundi setiap periode Poin++ di tahun 2009 ini, selain mobil Jaguar diberikan juga hadiah- hadiah yang lebih menarik lagi, yaitu berupa berlibur ke Mediterania untuk 1 orang pemenang, berlibur ke Karibian untuk 1 orang pemenang, motor 10 buah untuk 10 pemenang, Blackberry 20 buah untuk 20 pemenang, Blackberry 20 buah untuk 20 pemenang, dan pulsa Rp 100 ribu untuk 200 orang pemenang.(bns)

PDI-P dan Partai Demokrat Berdebat

Polres Buat Kesepakatan Kampanye Damai Tabanan (Bali Post) Perdebatan sengit terjadi antara PDI-P dan Partai Demokrat sebelum dilaksanakannya penandatanganan kesepakatan pemilu damai yang digagas Polres Tabanan, Sabtu (31/1) kemarin di Mapolres Tabanan. Terdapat enam pasal yang tercantum dalam kesepakatan tersebut. Seluruh parpol diminta turut mengamankan pesta demokrasi nanti.

Pada pembukaan kesepakatan itu, perdebatan panas terjadi antara kubu Partai Demokrat Tabanan yang dihadiri ketuanya, IGM Purna Yasa dan I Made Sudana dari PDI-P. Awalnya Sudana menganggap konsep kesepakatan itu tidak perlu dibuat karena sudah adanya aturan pemilu. Aturan main pemilu, kata Sudana, telah diatur oleh undang-undang sehingga kesepakatan seperti itu dianggap tidak banyak manfaatnya, karena sesuai dengan pengalaman yang sudah lewat, kesepakatan banyak dibuat tetapi juga akan dilanggar.

Terkait hal itu, Ketua KPUD Tabanan Gede Budiatmika mengatakan, kesepakatan dapat dibuat karena ada yang tidak diatur dalam undang-undang pemilu. Selanjutnya Sudana juga menolak pasal pertama dalam kesepakatan itu, yang berbunyi “Partai politik peserta Pemilu 2009 di daerah pemilihan Tabanan siap kalah dan siap menang”. Terhadap bunyi pasal itu, Sudana menuding sebagai bentuk pendidikan politik yang buruk bagi rakyat. “Sebab partai kami tidak mengajarkan rakyat untuk berpikir kalah,” ujarnya.

Lagi-lagi Purna Yasa bersikukuh agar bunyi pasal itu tetap tercantum dalam akta kesepakatan. Sebab, sangat diperlukan ikatan moral untuk tetap menjaga kondusifnya Tabanan usai pemilu, apalagi ada parpol yang kalah suara. Menanggapi perdebatan itu, Bupati Tabanan Adi Wiryatama urun pendapat. Dikatakannya, banyak konflik arus bawah yang mengarah ke pertikaian politik, hal itu kata dia harus dicegah dengan langkah-langkah strategis.

Walau dengan perdebatan yang sengit, akhirnya kesepakatan damai tetap ditandatangani dari 23 parpol, yang disaksikan Bupati Tabanan Wiryatama dan Kapolres Tabanan AKBP Onto Cahyono. Sementara Partai Golkar dan Partai Republikan tidak hadir dalam acara tersebut. (kmb14)

DAERAH

3

Pendataan Aset Pemprov Terganjal Masalah Hukum Denpasar (Bali Post) Upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali untuk mendata sejumlah aset milik pemerintah menuai hambatan. Akibatnya, upaya yang sudah dijalankan Gubernur Bali Made Mangku Pastika ini belum bisa kelar dalam waktu dekat.

Persoalan yang mendasar dihadapi dalam pendataan dan klarifikasi aset Pemprov Bali ini tidak lain, yakni masalah hukum. Rata-rata aset milik pemerintah tersebut masih tersangkut kasus hukum.

Demikian ditegaskan Gubernur Bali Made Mangku Pastika yang ditemui di sela-sela open house di wantilan Gedung DPRD Bali, Sabtu (31/1) kemarin. Gubernur Bali mengatakan upaya untuk mendata dan mengklarifikasi aset milik pemerintah itu sudah jalan.

Namun, pekerjaan yang dilakukan dalam tahun pertama kepemimpinannya di Bali ini belum semuanya tuntas. Pasalnya, aset milik pemerintah yang bertebaran di mana-mana itu cukup banyak. ‘’Saya meluangkan waktu untuk mendata aset itu hanya di waktu libur.

Saya telusuri satu per satu karena tempatnya tersebar.

Tetapi yang besar-besar sudah saya lihat,’’ jelasnya.

Bukan hanya melihat, Mangku Pastika juga mengaku sudah melihat status dari asetaset dimaksud. Siapa pula orang yang mengelola. Semua itu juga telah ditelusuri oleh Gubernur Bali pengganti Dewa Made Beratha ini.

Tujuan mendata aset ini, kata Mangku Pastika, untuk menyelamatkan aset-aset tersebut dan mengambil alih untuk dimanfaatkan sebesarbesarnya bagi kesejahteraan rakyat. Bentuknya bisa diusahakan oleh provinsi sendiri, bisa juga disewakan kepada pihak lain, bisa dikerjasamakan, dan bisa di-BOT-kan.

Pemanfaatkan aset tersebut tetap harus melalui kajian terlebih dahulu. Semua harus melalui kajian yang benar, yakni melihat dari segi filosopisnya, bisa tidak. ‘’Bertentangan

tidak dengan nilai-nilai dasar kesucian pura, sad kerti, aspek yuridisnya. Segi hukum bisa tidak, dari segi lingkungan hidup memungkinkan atau tidak, dan masyarakat sekitar.

Aspek sosiologisnya juga kita selidiki dulu. Aspek ekonomis juga perlu dikaji. Menguntungkan atau tidak, kalau tidak tetap kita jaga saja,’’ ujar Gubernur.

Ditanya target penyelesaian, Gubernur akan memproritaskan yang besar-besar saja, seperti Taman Bali Festival, eks Taksi Praja di Sanur, Pulukan, yang dikelola oleh PT Margarana di Buleneng, bekas Bali Tex. Paling tidak tahun ini bisa diselesaikan. ‘’Masalahnya, semua aset ini masih ada permasalahan hukumnya, sehingga tidak semudah itu, semua ada persoalan hukum di situ,’’ ujarnya sambil menuju kendaraan dinasnya. (kmb12)

Perjalanan Suci Kebangkitan Kundalini Saat Malam Siwaratri Bersama dr. I Made Astawa PERJALANAN suci merupakan perjalanan para pendaki spiritual yang dilakukan seorang diri menuju kedalaman batin masing-masing untuk mencari jati diri sang atma.

Pada perayaan Malam Siwaratri di Wantilan Pura Gelap kawasan suci Besakih, dengan dituntun oleh dr. I Made Astawa selaku guru Meditasi Cahaya Padma, para pendaki spiritual melakukan Puja Nama Siwa sambil mempersembahkan bunga karma mereka pada Yoni Siwa Linggam. Perenungan dosa sampai tepat pukul 00.00 lalu dilanjutkan dengan penyelarasan kundalini dalam tubuh dengan Kundalini Bumi. Sebelumnya telah diinisiasikan Prana Suci Semesta Cahaya Padma dan Guru Dewa serta pembangkitan kundalini.

Pukul 04.00, para pendaki spiritual disucikan, Sang Guru membasuh seluruh kaki mereka agar melangkah ke tempat yang baik-baik saja. Beliau juga menganugerahkan air suci yang berisikan berbagai prana suci semesta yang bertujuan agar memperoleh kekuatan batin, kesehatan serta kesucian spiritual. Terakhir sentuhan jari suci Sang Guru menuntun para pendaki spiritual untuk berpikir, berbicara, melihat, mendengar dan melakukan hal yang baik-baik saja. Dengan demikian begitu matahari terbit keesokan harinya telah lahir para pendaki spiritual yang senantiasa berpikir, berbicara dan berbuat yang baik-baik saja.

Keajaiban terjadi saat mereka mengambil air suci untuk dibawa pulang. Air suci terus bertambah untuk mencukupi semua peserta yang memenu-

BPM/ist

KUNDALINI - Suasana Malam Siwaratri dan Pembangkitan Kundalini di Wantilan Pura Gelap Besakih. (Inset) dr. I Made Astawa menyucikan salah satu peserta. hi wantilan termasuk dibawa pulang dalam botol kemasan.

Acara diakhiri dengan persembahan guru daksina oleh seluruh murid pendaki spiritual.

Sambil berdiri mengelilingi Sang Guru mereka menaburkan bunga setiap kali Sang Guru selesai mengucapkan mantram Gayatri sebagai persembahan suci dari seorang murid.

Berbagi menjadi salah satu kegiatan moral dalam perjalanan suci. Berbagi pada mereka yang tidak mampu, sakit dan tertimpa bencana merupakan jalan berbagi yang satwika dan menghasilkan karma yang mulia. Oleh karena itu berbagi atau berdana punia hendaknya yang satwika pada orang yang tepat. Kalau berbagi pada orang yang tidak tepat, kita memperkaya orang yang tidak berhak, cara ini tidak menghasilkan karma baik disebut juga tamasika. Hendaknyalah kita berbagi dengan perasaan ikhlas, sehingga timbul kebahagiaan batin setelah berbagi.

Orang yang batinnya bahagia akan merasakan kehadiran Tuhan dalam dirinya.

Pada Minggu (1/2) hari ini, Yayasan Bali Sanmata yang dibimbing dr. I Made Astawa bersama para pendaki spiritual dan masyarakat umum melaksanakan perjalanan suci berupa kegiatan sosial donor darah di Desa Pancasari, Buleleng. Menurut dr. I Made Astawa, mendonorkan darah merupakan salah satu cara berdana punia yang satwika, berupa persembahan suci kepada Tuhan (dalam bentuk Atman) dalam tubuh seseorang yang sedang sakit.

I Made Astawa mengajak masyarakat luas untuk ikut dalam kegiatan sosial donor darah yang akan segera dilakukan di Denpasar dan kota lainnya di Bali. Untuk informasi dan pendaftaran perjalanan suci donor darah, hubungi atau SMS ke call center Meditasi Cahaya Padma, Yayasan Bali Sanmata di 081236229622. (r/*)

Truk Tangki BBM Diamankan Semarapura (Bali Post) Truk tangki bahan bakar minyak (BBM) diamankan jajaran Polres Klungkung, Jumat (30/1) petang. Truk tangki milik PT Bayu Putra itu dicurigai melakukan pelanggaran dengan kencing di jalan.

Kapolres Klungkung AKBP Moch. Yudi Hartanto, Sabtu (31/1) kemarin, menyebutkan truk tangki DK 8284 BV yang dikemudikan Wayan Seribek alias Mangku dengan kernet Wayan Sumerta berangkat dari Depo Manggis, Karangasem menuju Gianyar. Truk tersebut berkapasitas 16 ribu liter BBM jenis bensin. Namun, sebelum sampai di tujuan, truk tangki berhenti di jalur Bypass I.B. Mantra wilayah Lepang, Banjarangkan, Klungkung.

Polisi yang kebetulan patroli melintasi wilayah itu pun curiga. ‘’Dengan kecurigaan bahwa truk tangki itu kencing di jalan (melanggar), anggota saya mengamankan truk berikut pengemudi dan kernetnya,’’ ujar

BPM/kmb20

DIAMANKAN- Truk tangki BBM yang diamankan.

Kapolres. Agar tak menjadi perhatian masyarakat, polisi tidak menggeledah truk dan memeriksa sopir dan kernet di pinggir jalan. Truk tangki digiring ke Mapolres Klungkung untuk penanganan lebih lanjut.

Setelah diperiksa, ternyata tidak ada kerusakan pada segel keran truk tangki. ‘’Begitu juga ketika dilakukan pengukuran volume, tidak berkurang. Se-

suai dengan nota pengambilan BBM,’’ ujar Kapolres seraya menyebutkan pengukuran volume angkut truk BBM dilakukan di sebuah SPBU di wilayah Bedulu, Gianyar. ‘’Volume BBM masih utuh,’’ katanya.

Dengan alasan tak menemui unsur pelanggaran, siang kemarin, polisi membebaskan pengemudi, kernet berikut truk tangki tersebut. (kmb20)

Dari Lomba Bahasa Jepang

Bali Diharapkan Sukses Wakili Indonesia Denpasar (Bali Post) Sebanyak 18 peserta lomba pidato bahasa Jepang yang meraih juara I dan II tingkat kabupaten/ kota se-Bali, Sabtu (31/1) kemarin, mengikuti lomba pidato bahasa Jepang di aula Dinas Dikpora Bali.

Acara ini digelar MGMP Bahasa Jepang SMA, Dinas Dikpora Bali, dan Japan Foundation. Acara dibuka Kepala Dikpora Bali yang diwakili Kasi Kurikulum dan Pengajaran Pendidikan Menengah, Drs. Ketut Astra. Acara juga dihadiri Konjen Jepang di Bali, Hirasima Shusaku.

Pada lomba kemarin keluar sebagai juara I I Putu Sanrio Sutandi (SMAK Santo Yoseph) juara II Kadek Dwi Candra Sinta Dewi (SMAN 8 Dps). Menurut Ketua Panitia, I Ketut Adi Partajaya, juara I dan II di lomba ini akan dikirim mewakili Bali ke tingkat nasional. Jika lolos, juara I, II, dan III akan diikutkan dalam lomba internasional di Jepang April mendatang.

Kegiatan ini, kata Adi, sebagai evaluasi pengajaran bahasa Jepang di tiap sekolah.

Sementara Hirasima Shuzaku mengatakan atas nama pemerintah Jepang ia sangat berterima kasih dengan diadakannya lomba ini. Apalagi banyak menyasar anak muda Bali sehingga mampu mempererat hubungan RI-Jepang, bu-

BPM/sue

BERSAMA - Konjen Jepang di Bali Hirasima Shusaku bersama Ketut Astra dan panitia usai pembukaan lomba pidato bahasa Jepang. kan saja di tataran pemerintah juga di tingkat masyarakatnya.

Hal itu dibenarkan Ketua MGMP bahasa Jepang SMA se- Bali, Putu Sugiatmika. Duta Bali diharapkan mampu berbicara di tingkat nasional dan internasional. Bali sudah tiga kali sukses meloloskan wakilnya hingga ke tingkat internasional.

Ia bersyukur masyarakat Bali sekarang banyak belajar bahasa Jepang. Indonesia, kata dia, menduduki peringkat ke-4 setelah Korsel, Cina, dan Australia yang penduduknya belajar bahasa Jepang. Khusus di

Bali guru bahasa Jepang baru tersedia 123 orang, dan sebagian sudah diangkat menjadi guru PNS. Ketut Astra mendukung agenda rutin tahunan MGMP Bahasa Jepang Bali ini. Selain dinilai sebagai kegiatan positif untuk mengukur prestasi belajar siswa, juga bagi upaya pemerintah dalam meningkatkan mutu dan daya saing. Apalagi Pemrov Bali akan merintis program wajib belajar untuk pendidikan menengah. ‘’Kami pasti mendukung, termasuk terbentnya MGMP bahasa Jepang SD, SMP, dan SMA di Bali,’’ ujar Astra. (025/*)

Hindu Muda Award Bersiap Gelar ’’2nd World Hindu Youth Summit 2009’’ Denpasar (Bali Post) Tahun 2004, sekelompok generasi muda Hindu dunia sukses menyelenggarakan “1st World Hindu Youth Summit 2004” di Bali. Saat itu, perwakilan negara dari lima benua hadir di Bali dan sepakat membentuk badan internasional yakni World Hindu Youth Organisation (WHYO) dan salah satu putra terbaik Indonesia yakni Dr. Shri I Gst. Ngrh. Arya Vedakarna Mahendradatta Wedasteraputra Suyasa III terpilih menjadi President WHYO (2004-2009).

Tentu saja ini merupakan kebanggaan bagi Indonesia yang mampu membangun simbol Hindu internasional.

Adapun sejumlah simbol Hindu internasional di dunia telah difasilitasi oleh WHYO yakni pendirian patung tertinggi di ASEAN di Kalibukbuk, Buleleng, Candi Ganesha Budha dan The Majapahit Center di Buleleng, The Siva Budha Center di Kubu, Karangasem, Festival Ganesha Caturthi sejak 2007, Festival Durga Navaratri sejak 2007 dan acara tahunan Olimpiade Agama Hindu sejak 2006.

WHYO juga aktif dalam kegiatan aksi menentang pelecehan simbol Hindu, di antaranya memenangkan kasus simbol pelecehan simbol Hindu oleh Dewi Lestari (Supernova, 2002), Iwan Fals (album Manu-

BPM/ist

HINDU MUDA - Dr. Shri I Gst. Ngrh. Arya Vedakarna MWS III (Ketua Umum Gerakan Hindu Muda Indonesia) ketika menyerahkan Hindu Muda Award 2008 kepada sulinggih tertua di Bali Mahatapini Ida Pedanda Istri Mas yang berusia 108 tahun. sia Dewa 2004), Garin Nugroho (Sinta Obong 2006), Sinemart (film Drupadi 2008). Tentu saja gebrakan WHYO ini membuat Hindu Indonesia menjadi terhormat dalam gerakan kepemudaan. ‘’Untuk itu kami gelorakan kembali semangat Hindumudaisme yang pernah dideklarasikan di Ubud pada tahun 2007. Kami sedang mengupayakan pembangunan Monumen Hindu Muda di Ubud. Ini upaya persiapan menjelang 2nd WHYS 2009,’’ ungkap Dr. Arya Vedakarna yang baru-baru ini

menyerahkan penyerahan Hindu Muda Award Ke-6 2008 kepada Ida Pedanda Istri Mas (Karangasem), Nyoman Gunarsa (Klungkung), Janet De Nefee (Ubud, Gianyar), Dayal Lakhwani (Jakarta), Pusat Pendidikan dan Konservasi Penyu Desa Pakraman Serangan (Denpasar).

Bertepatan dengan Nyepi 2009, WHYO akan mendapatkan MURI untuk pembuatan kitab suci Bhagawad Gita terbesar di Indonesia yang akan diserahkan pada Museum Pasifika di Nusa Dua. (r/*)

U.323361-adv

KELUARGA

4 LANSIA Kegiatan Warga Lanjut Usia YWS Cabang Badung Kelompok Blahkiuh: Selasa (3/2) dan Jumat (6/2) pukul 09.00 wita; di Dukuh Giri Kusuma/Bumi Perkemahan Pramuka di Desa Blahkiuh Abiansemal, Badung; olahraga senam dan meditasi. Setiap akhir bulan pukul 09.00 wita di Puskesmas Blahkiuh Abiansemal, Badung; pemeriksaan kesehatan.

Kelompok Sibang Kaja: Jumat (6/2) pukul 09.00 wita di lapangan sepakbola Sibang; olahraga senam dan pertemuan.

Kelompok Sedang: Senin (2/2) pukul 09.00 wita di Sedang; olahraga senam dan pertemuan.

Kelompok Sading: Kamis (5/2) dan Minggu (8/2) pukul 09.00; senam lansia dan pembinaan dari kelurahan.

YWS Cabang Kota Denpasar Di Wantilan DPRD Renon, Denpasar Selasa (3/2) pukul 10.00 wita; latihan tari pergaulan nasional di Sekretariat YWS, Jl. Menuh No.1 Denpasar.

Rabu (4/2) pukul 09.00 wita; latihan Mekidung dan senam modern.

Kamis (5/2) pukul 09.00 wita; latihan musik di Aula YWS, Jl. Menuh No.1 Denpasar.

Sabtu (7/1) pukul 09.00 wita; latihan Mekidung dan Kekawin, senam, latihan musik, dan nyanyi bersama.

Di halaman sebelah barat wantilan DPRD Renon, Selasa (3/2) pukul 16.00 wita; olahraga Gate Ball.

YWS Cabang Bangli Di Balai Masyarakat Puri Agung, Jumat (6/2), pukul 09.00 wita; pemeriksaan kesehatan oleh staf RSJ Propinsi Bali, senam, nyanyi, dan meditasi.

YWS Cabang Gianyar 1. Cabang Gianyar, aktivitas di Puri Gianyar pukul 09.00 wita; Selasa (3/2), Rabu (4/2), dan Jumat (6/2), senam.

Kamis (5/2), latihan Gate Ball di lapangan umum Gianyar.

2. Ranting Ubud, aktivitas di halaman Ancak Saji Puri Agung Peliatan Ubud pukul 09.00 wita; Minggu (1/2) senam dan latihan nyanyi. Selasa (3/2) pukul 09.00 wita; senam dan meditasi. Kamis (5/2) senam. Senin (2/2), Rabu (4/2), Jumat (6/2) dan Sabtu (7/2); latihan Gate Ball di lapangan Gunung Sari Desa Peliatan Ubud, Gianyar, pukul 16.00 wita.

3. Ranting Payangan, aktivitas di balai serbaguna Payangan, pukul 08.30 Wita, Rabu (4/2), Jumat (6/2), dan Minggu (8/2); senam.

4. Ranting Sukawati, aktivitas di halaman belakang Puri Kandel Sukawati, pukul 08.30 Wita; Selasa (3/2); senam dan Mekidung.

Kamis (5/2); senam. Sabtu (7/2); senam, arisan, Palawakya.

YWS Cabang Tabanan Di gedung Mario, Tabanan, pukul 08.00 wita; Rabu (28/1), senam. Di Lapangan Alit Saputra Tabanan, pukul 08.00 wita; Selasa (3/2), Kamis (5/2), dan Sabtu (7/2) pukul 08.00 wita latihan Gate Ball dengan pelatih IGN Mendra dan Dewa Putu Tresna.

Ranting Pejaten: Senin (2/2) dan Kamis (5/2) nyanyi, latihan janger, senam lansia, senam diabetes, senam persendian, dan senam Indonesia Sehat.

Pemeriksaan kesehatan oleh petugas Puskesmas Kediri I pada Kamis minggu ke-3 setiap bulan.

YWS Cabang Klungkung Selasa (3/2) dan Rabu (4/2) di lapangan Puputan Klungkung, pukul 08.00 wita; senam, dan di gedung DPRD Klungkung, pukul 16.00 wita.

Tiap Kamis Minggu II, pemeriksaan kesehatan oleh Puskesmas I Klungkung, pukul 09.00 wita.

Sabtu (7/2) dan Minggu (8/2) di lapangan umum Klungkung pukul 08.00 wita, senam.

YWS Cabang Jembrana Selasa (3/2) dan Jumat (6/2) di halaman gedung Juang Ksatria Bakti Negara pukul 08.00 Wita; senam, poco-poco.

YWS Cabang Buleleng Di Taman Kota, Jl. Ngurah Rai Singaraja pukul 16.00 wita. Senin (2/2); senam, Pesantian, dan Gate Ball. Rabu (4/2); senam, kesenian, dan Gate Ball. Jumat (6/2); senam, Gate Ball, dan meditasi.

Minggu (8/2); jalan santai.

KEGIATAN YAYASAN PUTRA SESANA BALI Sabtu (7/2) pukul 16.30 wita di Wantilan DPRD Bali, Renon.

- Latihan Meditasi Relaksasi Suryani dibimbing oleh Luh Ketut Suryani.

Yayasan Wreda Sejahtera Bali Alamat Sekretariat: Jl. Menuh No. 1 Denpasar Telp. (0361) 7426188

Bagaimana Tanamkan Disiplin pada Anak?

MASA tidak bersekolah anak, semisal hari Minggu, menjadi saat yang tepat berkumpul bersama keluarga. Tapi aktivitas anak perlu diarahkan. Sebab, jika orangtua salah mengarahkan, hasilnya anak pun hanya bermalasmalasan di rumah.

Apa yang dilakukan anak saat seharian libur? Bagi anak yang berasal dari kalangan berada, pergi ke luar kota atau bertamasya ke objek wisata mungkin menjadi pilihan favorit. Namun, tidak demikian halnya dengan anak yang orangtuanya berpenghasilan pas-pasan.

Ditambah krisis global yang membuat perekonomian terpuruk, berlibur di rumah pun menjadi satu-satunya pilihan. Meski demikian, jika orangtua tidak pandai mengarahkan anaknya, bisa jadi liburan di rumah hanya diisi dengan bermalas-malasan.

Apalagi, anak kerap mengidentikkan liburan dengan kebebasan, baik itu bebas nonton TV, bebas main playstation, bebas dari kegiatan belajar, atau bebas tidur larut malam, dan bangun siang karena tidak ada keharusan untuk masuk sekolah. Nah, apa yang mesti dilakukan orangtua agar anak tetap disiplin dan bertanggung jawab saat libur Minggu?

Hal ini penting agar si anak jauh lebih siap menyongsong tibanya kegiatan belajar di sekolah esok harinya. Untuk menghilangkan imbas negatif dari masa libur seharian dari aktivitas sekolah, psikolog Sri Ratna Sulistiantini dari Surindo Consultant menganjurkan agar orangtua membuat kegiatan positif selama libur seharian itu.

Misalnya, orangtua dan anak saling mendekatkan diri dengan melakukan kegiatan bersama yang dapat mengop-

timalkan perkembangan anak, merangsang pola berpikir, memperluas pengetahuan dan wawasan, serta mendekatkan anak dengan alam dan suara.

Dalam hal kedisiplinan, lingkungan dan orangtua harus bisa memotivasi anak untuk tetap melakukan aktivitas rutin harian seperti bangun pagi, membantu menyiapkan sarapan, dan merapikan tempat tidur sendiri.

Sementara itu, konsultan sejumlah lembaga prasekolah di Jakarta, Lely Tobing mengemukakan, konsep kedisiplinan hendaknya disesuaikan dengan usia anak.

Untuk anak yang masih kecil tidak bisa diterapkan hal-hal terlalu ketat. Dari segi sosial emosional, anak usia kurang dari tiga tahun juga cenderung masih egosentris. “Saat menginjak usia empat tahun, orangtua bisa mulai membangun ke arah kedisiplinan, seperti dikenalkan jam tidur dan merapikan tempat tidur sendiri,” paparnya.

Tanggung Jawab Tak kalah penting adalah tanggung jawab. Dr Marvin Marshall, seorang konsultan dan penulis di sebuah surat kabar elektronik di Amerika Serikat berpendapat, saat liburan orangtua sering kali hanya memikirkan soal hadiah apa yang akan diberikan pada putra-putrinya. “Padahal ada hadiah yang tak ternilai harganya dan akan berguna hingga akhir hayat anak-anak kita, yaitu tang-

MAKIN menarik saja “dongeng dibuang sayang” itu. Yang dikisahkan bukan saja tumbuh-tumbuhan dan hewan, tetapi juga manusia dan alam.

Yang dikisahkan bukan saja mengenai bentuknya, tetapi juga riwayatnya.

Cerita bertolak dari kenyataan yang ada. Kenyataan itu dibawa ke alam fantasi, lalu dibedah, lalu diurai, kemudian diserempetkan dengan alam khayal lain yang memiliki ciri sama atau mirip. Ciri yang sama itu dibuatkan “hukum sebab-akibat”, sehingga cerita itu seolah-olah masuk akal.

Lihatlah kenyataan. Manusia suka memelihara burung kakaktua, karena burung itu lucu, pandai menirukan bahasa manusia. Burung berparuh bengkok itu latah, nakal, tetapi menghibur.

Pengarang yang kaya fantasi lalu mencarikan sebabnya, mengapa burung kakaktua pandai menirukan bahasa

Cara Penularan Satu hal yang perlu diketahui adalah, sekitar 3 minggu setelah seseorang terinfeksi HIV, awalnya orang tersebut hanya akan mengalami gejala seperti flu, demam, atau pembesaran kelenjar getah bening. Kemudian keluhan tersebut akan hilang dalam waktu sekitar 1 minggu, yang oleh sebagian masyarakat dianggap sakit biasa.

Namun, baru setelah 5-10

Oleh dr. Ida Bagus Rangga Wibhuti tahun kemudian, ketika daya tahan tubuh orang tersebut sudah tidak mampu melawan berbagai macam kuman yang ada, maka akan muncul keluhan-keluhan yang mengarah kecurigaan adanya penyakit HIV/AIDS seperti: pembesaran kelenjar getah bening yang menetap, diare selama >1 bulan, tumbuh jamur di mulut, radang paru parah yang sangat sulit diobati, dan masih banyak lainnya.

Lalu, melalui apa saja penyakit HIV dapat ditularkan?

HIV dapat ditularkan melalui (1) kontak seksual, (2) darah, (3) ibu ke janin, baik saat hamil, melahirkan, ataupun menyusui.

Penularan HIV secara kontak seksual saat ini menduduki peringkat pertama di dunia. HIV tidak hanya ditemukan pada air mani/sperma, tapi juga terdapat pada cairan vagina.

Penularan HIV melalui kontak seksual tersebut juga berkaitan erat dengan penyakit-penyakit menular seksual, seperti syphilis (penyakit raja singa), herpes simplex, dan ulcus mole, karena penyakit-penyakit tersebut menyebabkan luka pada kemaluan dan memudahkan terjadinya pertukaran darah saat berhubungan seksual. Selain itu, adanya penyakit kelamin tersebut menyebabkan darah di daerah kemaluan mengandung ka-

BPM/ist

DISIPLIN - Dalam hal kedisiplinan, lingkungan dan orangtua harus bisa memotivasi anak untuk tetap melakukan aktivitas rutin harian seperti bangun pagi, mengepel, menyapu, dan merapikan tempat tidur sendiri. gung jawab,” kata Marshall seperti dikutip dalam presentasi bertajuk “How to Promote Responsibility”.

Menurut dia, ada beberapa cara menanamkan tanggung jawab dan disiplin saat liburan tanpa membuat anak stres, tanpa hukuman atau pemberian hadiah.

Pertama, usahakan selalu mengatakan dengan bahasa yang positif. Misalnya, “Kalau kamu bisa menyelesaikan PR-mu dengan cepat, maka kamu bisa segera per-

DONGENG DIBUANG SAYANG Kakaktua Berbahasa Manusia (1) manusia. Dalam mencari sebab itulah, pengarang mengandalkan imajinasinya dengan cara menyerempetkan yang tidak masuk akal ke alam yang masuk akal.

Bagaimana hal itu bisa terjadi? Ikutilah cerita rakyat Thailand berikut ini. Cerita ini saya ceritakan kembali (kembangkan) tanpa menghilangkan “batang” pokoknya. *** Suatu pagi yang cerah, si Guyang, seorang petani, pergi ke kebunnya. Ia marah melihat seekor kerbau dengan bebasnya makan tanaman yang baru tumbuh. Kerbau itu ditariknya pulang, lalu disembelih, dikuliti dan dipotong-potong. Sebagian dimasak, sebagian disimpan di lumbung padi, dan sebagian lagi disembunyikan di gentong beras.

“Buat persediaan besok,ö katanya sendirian.

Tak berapa lama muncul si

Mewaspadai Penularan HIV PENYAKIT HIV sampai saat ini masih menjadi penyakit yang sangat ditakuti masyarakat. Banyak di antara kita yang tidak mengetahui dengan cara apa saja penyakit HIV bisa ditularkan, sehingga tindakan pencegahan tidak dapat dilakukan secara maksimal. Namun sebelum kita membahas cara penularannya, marilah kita terlebih dahulu mengenal secara singkat tentang penyakit HIV. Sesuai namanya, penyakit HIV disebabkan oleh Human Immunodeficiency Virus, suatu virus yang menyerang sel-sel kekebalan tubuh manusia dan merusak fungsinya sehingga daya tahan tubuh terhadap kuman-kuman lain menjadi rendah. Sedangkan istilah AIDS yang sering kita dengar, merupakan tahap akhir atau bentuk parah dari penyakit HIV yang ditandai dengan jumlah sel-sel pembentuk sistem kekebalan tubuh manusia yang di bawah suatu kadar tertentu (CD4+ T cell < 200/¦L).

Minggu Kliwon, 1 Februari 2009

dar HIV yang relatif lebih tinggi dibandingkan tempat lain.

Upaya Pencegahan Dari uraian di atas dapatlah dipahami bahwa upaya atau tindakan pencegahan yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan kondom, yang dapat mengurangi risiko tertular HIV sampai 90%. Tentu saja cara yang 100% aman adalah dengan tidak melakukan hubungan seksual.

Yang termasuk penularan HIV melalui darah antara lain menerima darah donor yang terinfeksi HIV, menerima transplantasi jaringan, penggunaan jarum suntik yang terkontaminasi HIV, dll. Untuk memastikan darah donor ataupun jaringan donor tidak terkontaminasi HIV, diperlukan laboratorium dengan peralatan yang memadai. Sedangkan tindakan pencegahan yang dapat dilakukan untuk penggunaan jarum suntik, baik untuk keperluan medis ataupun nonmedis (seperti tato), pastikan bahwa jarum yang digunakan adalah jarum yang steril.

Penularan HIV yang mungkin masih jarang terdengar di masyarakat adalah dari ibu ke janin baik pada saat hamil, melahirkan, ataupun menyusui. Kemungkinan penularan HIV dari ibu ke janin adalah sebesar 25-35% di negara berkembang. Akan tetapi,

penularan ini bisa ditekan sampai <5% jika sang ibu mendapatkan terapi obat-obatan sejak dini. Bahkan, jika terapi obat-obatan ini dikombinasikan dengan operasi cesar, maka penularan dengan cara ini bisa sangat minimal (<1%). Ibu yang terinfeksi HIV disarankan untuk tidak menyusui dengan syarat terdapat makanan pengganti ASI yang dapat diterima, dapat dilakukan, terjangkau, dapat dipertahankan, dan aman untuk sang bayi.

Mungkin masih terdapat satu pertanyaan yang mengganjal di benak Anda: bagaimana dengan cairan tubuh lain seperti air liur, keringat, air kencing? HIV memang dapat ditemukan dalam cairan tubuh tersebut, tetapi kadarnya terlalu kecil untuk dapat menginfeksi orang lain. Sampai saat ini, tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa HIV dapat ditularkan melalui air liur, keringat, ataupun air kencing, sehingga HIV memang tidak ditularkan dari ciuman ataupun berjabat tangan.

Akan tetapi, perlu diingat bahwa semua itu berlaku jika pada penderita HIV dan orang sehat tidak terdapat luka pada kulitnya. Sebagai contoh, jika seorang penderita HIV menderita sariawan atau gusi berdarah, berciuman dengan orang sehat yang juga menderita sariawan, maka kemungkinan besar akan terjadi penularan HIV, karena air liur penderita HIV sudah bercampur dengan darah yang terkontaminasi HIV. (*)

Kenok, petani sedesa yang tinggal tak jauh dari rumahnya.

“Yang! Kau lihat kerbauku?” tanyanya kepada si Guyang.

“Tidak! Aku tidak melihat kerbaumu,” jawab penyembelih kerbau itu.

“Bohong, bohong!” tiba-tiba burung nuri si Guyang berteriak dari sangkarnya. “Ia menyembelih kerbau itu. Sebagian dimasak, sebagian disimpan di lumbung padi, sebagian lagi disembunyikan di gentong beras!”

Si Kenok, petani yang kehilangan kerbau itu pura-pura tidak mendengar teriakan burung itu. Dalam perjalanan pulang, ia berpikir. “Burung itu jujur dan pintar. Jangan-jangan kata-katanya benar.”

“Yang! Kau lihat kerbauku?” tanya si Kenok setelah balik ke rumah si Guyang.

“Tidak! Aku tidak melihat kerbaumu!”

“Bohong, bohong! Kerbau itu disembelih. Sebagian dimasak,

gi”. Ini akan lebih efektif ketimbang mengatakan, “Kalau kamu tidak mengerjakan PR-mu, maka kamu tidak boleh pergi.” Jadi setiap perkataan dan tindakan hendaknya dilandasi dengan kebijakan.

Kedua, tawarkan pilihan.

Pilihan memang bisa dibatasi, tapi dengan sering melatih anak untuk memilih, maka dia juga akan semakin bertanggung jawab, terutama terhadap pilihannya itu. Ketiga, berhati-hatilah dengan

pertanyaan “mengapa?”.

Dalam pertanyaan tersebut terkandung makna “mengemukakan alasan”, menjadi korban, atau menghindari tanggung jawab. Ketika anak merasa terdesak, dia bisa mengemukakan alasan yang tidak benar (berbohong) untuk melindungi dirinya dari rasa bersalah.

Keempat, jadilah pendengar yang baik. Orangtua hendaknya mencoba mengerti dan mendengarkan keluhan anak tanpa menginter-

upsi. “Mengunci mulut” saat anak bercerita mungkin agak berat, tapi ini adalah cara tepat meningkatkan komunikasi. Walau bagaimana pun anak-anak juga butuh untuk curhat, maka jadilah pendengar yang baik sehingga mereka bisa mencontohnya.

Kelima, kemukakan keinginan Anda sebagai orangtua. Beri kesempatan pada anak untuk menolong Anda, karena anak-anak tumbuh dengan memberi. (sdo/nsa/tin)

sebagian disimpan di lumbung padi, sebagian lagi disembunyikan di gentong beras,” celoteh burung nuri itu lagi.

Si Kenok curiga. Ia memeriksa lumbung padi, ia memeriksa gentong beras. “Itu daging kerbauku,” katanya.

“Tidak! Itu dagingku. Daging itu berasal dari hewan lain,” jawab si Guyang.

Si Kenok tidak mau bertengkar lebih jauh. Ia meninggalkan rumah petani sedesanya itu. Ia yakin, daging yang disembunyikan itu adalah

daging kerbaunya yang hilang.

“Daripada bertengkar tak habis-habisnya, lebih baik melaporkan pencurian itu kepada hakim,” demikian pikir si Kenok.

Si Guyang pun curiga. Petani yang kehilangan kerbau itu pasti akan melapor kepada hakim. Pencuri kerbau itu marah kepada burung nuri. Burung yang jujur itu ternyata bukan saja pandai menirukan bahasa manusia, tetapi juga pandai menyatakan pikiran dan perasaannya. “Kecerdasan bu-

rung itu harus dimanfaatkan,” pikirnya.

Menjelang matahari tenggelam, si Guyang mengambil burung itu.

“Kau memang pintar, Nuri!” katanya. “Tetapi kamu tidak setia kepada majikan. Kamu berkhianat!” kata petani pencuri kerbau itu.

Petani itu mengurung burung nuri yang jujur itu di dalam ember tertelungkup. Burung itu ketakutan lalu berteriak-teriak.

“Yang kukatakan itu benar. Tuan mencuri kerbau, tuan menyembelih kerbau!” katanya.

Si Kenok tidak memperdulikan celoteh burung pengkhianat itu. Ruang ember yang pengap itu bertambah pengap, karena petani pencuri itu menutup ember itu dengan selembar kain.

Malam hari, ketika bulan memancarkan cahaya terang dan bintang-bintang berkelipan, si Kenok berjongkok dekat ember tempat disekapnya burung nuri itu. Ia memukul dan menggoyang seng berkali-kali. Kedengarannya seperti guruh memecah langit.

Kemudian ia meneteskan air di atas ember. Tetesan itu makin banyak dan makin keras, sehingga kedengarannya seperti hujan lebat. made taro

Rahasia Memuji Anak KITA semua ingin diperhatikan, begitu pula dengan anakanak, mereka membutuhkan dan menginginkan perhatian.

Kebutuhan anak akan perhatian — perhatian orang dewasa — menjadi kunci untuk meningkatkan perilaku yang Anda (orangtua) sukai dan mengurangi perilaku yang tidak Anda sukai.

Di saat seperti sekarang ini, kebanyakan orangtua sangat sibuk sehingga memiliki waktu yang sedikit terhadap anaknya.

Kita tidak selalu ingat — atau punya waktu — untuk memberikan perhatian pada kisah yang diceritakan anak kita mengenai teman di sekolahnya, kemampuan bernyanyinya yang bertambah, atau kemampuannya untuk mandi sendiri tanpa disuruh.

Kalau anak kita mau membaca buku sendiri, bermain dengan saudaranya tanpa bertengkar, kita diam saja karena khawatir akan merusak ketenangan itu. Kita tidak berpikir untuk menyela anak kita yang sedang asyik membaca atau bermain dengan akur itu hanya untuk memujinya. Tetapi kalau ia bersikap jahat pada adiknya, tidak mau mandi tanpa dipaksa, kita akan segera menguliahi atau menghukumnya.

Setiap kali kita memberi lebih banyak perhatian pada perilaku anak yang buruk dibandingkan dengan perilakunya yang baik. Itu berarti kita melatih anak kita untuk berperilaku yang mengarah ke hukuman (sebagai salah satu bentuk perhatian) dan bukannya mengarah ke pujian (bentuk perhatian

Oleh dr. Deborah Melati yang lain). Namun, kita dapat mengubah kebiasaan itu. Jika Anda menginginkan anak Anda lebih sering berperilaku baik, maka rahasianya adalah dengan mulai membiasakan diri Anda untuk memberi pujian terhadap perilaku baik anak.

Bagaimana agar pujian Anda kepada anak Anda menjadi efektif? Gunakanlah rahasia-rahasia pujian sbb.; - Pujilah tindakan anak, bukan si anak. Perilaku anaklah yang akan Anda tanggapi, bukan si anak sebagai pribadi.

- Pujilah sesegera mungkin, selama atau setelah tindakan dilakukan.

- Lakukan kontak mata dengan anak Anda, pastikan ia mendengar pujian Anda.

- Berlututlah atau membungkuklah agar tinggi Anda sama dengan anak. Bagi anakanak, berbicara dengan orang dewasa yang tinggi menjulang membuat anak terintimidasi, jadi membungkuklah sedikit agar anak merasa nyaman.

- Tersenyumlah, senyum sama ampuhnya dengan katakata.

- Nada suara Anda harus mengekspresikan perasaan senang Anda terhadap tindakan yang dilakukan anak.

- Ucapkanlah pujian Anda dengan tulus, pesan harus singkat, jelas dan positif.

- Buatlah pujian berarti.

Masing-masing anak menyukai bentuk pujian yang berbeda-

beda, pilihlah yang paling disukai anak Anda, misalnya: berterima kasih, tersenyum pada anak, mengacungkan jempol, menunjukkan minat pada apa yang dilakukan anak, memujinya dengan suara pelan atau keras, di depan orang atau dibisikkan ke telinganya. Buatlah hal itu berarti baginya.

- Hindari sarkasme. Pujian Anda tidak boleh mengandung nada sinis seperti, “Bagus, tapi kalau Kevin bisa menyelesaikan lebih cepat” atau, “Sudah Mama bilang Ayu bisa membersihkan mainan sendiri”.

Boleh dan Tidak Di samping itu ada hal-hal yang boleh dan yang tidak boleh dikatakan dalam memuji anak, misalnya sbb.; - Boleh mengatakan, Rey, lukisanmu bagus sekali!”

Tidak boleh mengatakan, “Kamu pelukis paling hebat di kelasmu! Lebih hebat dari semua teman-temanmu!” Jangan sampai perasaan sukses anak Anda adalah karena ia telah mengalahkan teman-temannya.

Jangan sampai anak merasa ia harus menjadi “yang terbaik” agar dihargai. Anak tidak dapat selalu menjadi “yang terbaik” dan mungkin ia akan kecewa jika tahu dirinya tidak sempurna.

-Boleh mengatakan, “Kamu pasti bangga bisa memakai sepatu sendiri!”

Tidak boleh mengatakan, “Ayah bangga padamu!” Walau-

pun anak ingin memenangkan hati Anda, yang paling penting adalah ia merasa senang dengan dirinya sendiri, sehingga ia akan membangun penghargaan terhadap dirinya sendiri.

- Boleh mengatakan, “Wah hebat! Tian sudah bisa buang air di wc!”

Tidak boleh mengatakan, “Tian anak hebat!” Mengatakan “anak hebat” mengacu pada keseluruhan pribadi, tetapi berkata “bisa buang air di wc” mengacu pada perilaku tertentu. Sebagai orangtua, Anda tentu tidak mau anak Anda merasa dapat memenangkan/kehilangan kasih sayang Anda hanya karena ia gagal berperilaku.

- Boleh mengatakan, “Rapormu bagus sekali Nina!”

Tidak boleh mengatakan, “Rapormu bagus Nina, sama seperti kakakmu!” Membandingkan adik dan kakak akan menciptakan kompetisi dan kebencian, padahal setiap anak perlu merasa dirinya pantas mendapat pujian karena kebaikannya sendiri.

Memuji mungkin terasa seperti dipaksakan pada awalnya.

Tetapi percayalah, ketika mulai memuji perilaku yang Anda sukai, anak Anda akan lebih sering melakukannya karena imbalannya (perhatian positif berupa pujian) terasa nikmat baginya.

Makin banyak anak Anda memperoleh perhatian positif, maka makin sedikit kebutuhan anak untuk dihukum (perhatian negatif). Jangan lupa untuk menggunakan rahasia-rahasia memuji anak agar pujian Anda efektif. Selamat mencoba! (*)

T

Minggu Kliwon, 1 Februari 2009

INFO Merawat Mata

REND

5

MERAWAT mata ternyata bukan pekerjaan yang mudah. Memerlukan perhatian khusus dan kehati-hatian Anda. Bagaimanapun, penampilan Anda ditunjang oleh keindahan pancaran mata Anda. Berikut langkah tepat dan jitu merawat mata Anda.

Tip Mengatasi Lingkaran di Bawah Mata ) Istirahat yang cukup. Anda juga bisa menghilangkannya dengan menaruh timun di atas mata Anda, atau tomat, teh basi, dan kentang. Hal ini akan menyegarkan mata Anda kembali. ) Menggunakan produk perawatan kulit. Berbagai merek kosmetik sudah mengeluarkan berbagai krim untuk mengatasi atau setidaknya mengurangi lingkaran hitam ini. Pilihlah yang sesuai dengan kulit Anda dan yang tidak menyebabkan alergi.

Cara terakhir jika memang sudah tidak bisa diatasi dengan cara biasa adalah dengan laser atau operasi plastik. Biasanya lingkaran bawah mata yang sudah permanen atau tidak bisa dihilangkan, disamarkan dengan concealer.

Tahukah Anda bahwa bulu mata adalah the final touch up dari keseluruhan make-up Anda? Tanpa kehadiran bulu mata yang tertata, mata tidak akan terlihat segar, menarik dan hidup. Karenanya, amat disarankan untuk selalu menggunakan penjepit bulu mata (eye lash curler) sebelum memakai maskara.

Trik untuk penampilan bulu mata sempurna. Taburkan bedak tipis-tipis pada bulu mata agar lapisan maskara bisa melekat sempurna. Panaskan penjepit bulu mata dengan menggunakan hair dryer selama beberapa detik.

Untuk mendapatkan efek bulu mata yang lentik sempurna gunakan penjepit bulu mata dua kali.

Buka penjepit bulu mata dan dekatkan pada pangkal bulu mata, usahakan agar bulu mata Anda terletak di tengah penjepit bulu mata. Jepit selama 30 detik, lepaskan. Kemudian jepit 30 detik lagi. Hasilnya, bulu mata Anda terlihat lentik alami!

Khusus untuk bulu mata bagian atas, lapisi bulu mata dengan maskara 2 kali. Konsentrasikan ujung bulu mata dengan menyapukan sikat dari arah dalam ke luar.

Jika Anda menggunakan maskara jenis waterproof yang cepat kering, jeda antara waktu melapisi maskara pertama kali dan kedua hendaknya jangan terlalu lama, mengingat maskara jenis ini amat cepat bergumpal.

Akhiri dengan melapisi maskara tipis-tipis pada bulu mata bagian bawah. (net/osi)

MODE Tampil Beda

TJOK Abi, saya ingin memadukan kebaya bordiran dengan bawahan yang bukan kamen/ kain karena saya ingin tampil agak beda.

Kebetulan saya ada a c a r a arisan keluarga bulan depan. Mohon sarannya.

Terima kasih .

Bergaya dan Berjaya dengan Sentuhan Modern WORLD Boutique 2009 yang menjadi ajang brand fashion boutique dunia di Asia adalah event yang menjadi kesatuan dengan Hong Kong Fashion Week for Fall/Winter 2009. Event ini menjadi ajang bergengsi bagi fashion dunia dengan rekor peserta dan sajian fashion terkini, tak kurang dari 23,700 trade visitors dari 100 negara hadir pada ajang ini di tahun 2008 lalu. Tak heran jika ajang ini memiliki predikat sebagai fashion event terbesar di Asia.

MAKIN banyaklah peminat Line Dance melalui tergabungnya menjadi member, oleh sebab itu pengasuh menyajikan dengan irama Rumba pada edisi kali ini karena irama yang satu ini sangat diminati kebanyakan pembaca di atas 50 tahun. Bagi pembaca yang menyukai irama jive, waltz atau dangdut, pengasuh akan memperagakannya pada acara gathering siang ini di Lala Studio. Baiklah ikuti contoh peragaan berikut ini bersama instruktur Nining, Gung Risa dan Pika dari Lala Studio.

R u b r i k “Bugar” ini terbuka untuk umum.

Bagi Anda yang memiliki problem masalah tubuh. Kirimkan ke Redaksi Bali Post (Jl. Kepundung 67A Denpasar 80232) atau Adolfina Grace Tangkudung Sekolah Senam Lala Studio (Jl. Veteran 66 E,Puri Satria Denpasar, telp. (0361) 283226) Cantumkan kupon “Bugar” di sudut kiri amplop.

World Boutique 2009 mengambil tempat di Hongkong Convention and Exhibition Centre I, Wanchai, Hongkong. Acara berlangsung dari 12-15 Januari 2009 lalu. Selain berisi menu acara fashion trade exhibition, kompetisi bagi desainer muda dan seminar tentu saja fashion show dari desainer yang menyajikan karya-karya terkininya.

Hal yang membanggakan adalah kiprah desainer Bali dan Indonesia lainnya pada ajang bergengsi ini mendapat ekspos media dan respons

yang sangat baik. Ika, desainer Bali yang kerap menjadi “fenomena” yang ditunggu pada acara ini setiap dua tahun sekali menampilkan koleksi terkininya dengan tema “On The Desert Road to Alexandria”. Begitu pula desainer Bali lainnya yang tampil pada hari ke-3 dalam International Fashion Designers Show, Oka Diputra dan Ali Charisma menampilkan koleksi terbaru yang memukau.

Selain dalam fashion show, fashion desainer dan brand dari Bali lainnya

mengikuti fashion trade show dalam World Boutique 2009 ini, Ika dengan brand Ika Butoni memiliki booth yang men-display fashion sesuai dengan temanya. ”Opportunity Business” Acara ini selain menjadi ajang kreativitas para desainer dalam menampilkan karya fashion juga menjadi ajang opportunity business yang sangat bernilai dengan hadirnya para buyer dari pelosok dunia. Tak heran jika negara lain seperti Korea, Taiwan dan India serta Cina meman-

faatkan ajang ini untuk mengemas pavillion mereka dengan sangat bagus untuk mempromosikan kualitas produk dan kreativitasnya. Pemerintah negara-negara tersebut langsung mendukung kiprah desainer dan pengusahanya untuk “dilirik” di ajang ini.

Seharusnya pemerintah Indonesia memanfaatkan ajang ini untuk men-support talenta dan inisiatif desainer dan pengusaha busana tanah air untuk tampil dalam kemasan yang lebih cantik, powerfull dan impactfull.

Ini menunjukkan sesungguhnya karya desainer Indonesia memang memiliki kelas dan ciri khas yang harus diperhitungkan. (osi)

BPM/ist

“Line Dance” (Rindu Lukisan, Irama Rumba) Gb. I: Melangkah 2x ke kanan diawali dengan kaki kanan ke samping kanan lalu melangkah 2x ke kiri diawali dengan kaki kiri ke samping kiri. Setelah itu kaki kanan menyilang serong kiri sembari kedua lengan seperti yang nampak pada gambar, setelah itu silangkan kaki kiri serong ke kanan lalu putar badan ke arah kanan hingga menghadap belakang (tumpuan berat badan pada kaki kiri).

Gb. II: Saat badan menghadap belakang, goyang pinggul kiri-kanan-kiri lalu kaki kanan geser ke kanan, kaki kiri tutup ke kanan lalu melangkah maju dengan kaki kanan dan tutup dengan kaki kiri. Lanjutkan dengan buka kaki kiri ke arah kiri, tutup kaki kanan lalu melangkah maju dengan kaki kiri dan tutup dengan kaki kanan. Lanjutkan dengan putar badan 180 derajat ke kiri lalu maju kaki kanan dan langsung putar badan 270 derajat lalu tutup kaki rapat.

Kupon

Lingkaran hitam di area bawah mata atau sering disebut dengan mata panda adalah salah satu masalah kecantikan yang cukup mengg a n g g u .

Masalah mata hitam bisa dikarenakan BPM/ist dua hal, kecapekan dan kurang tidur atau memang karena faktor keturunan.

Seseorang yang selalu kurang tidur secara terus menerus juga bisa mempunyai lingkaran hitam yang menjadi permanen.

Selamat belajar Line Dance dan kami siap memberi gerakan rinci bagi pembaca yang ingin bertanya dan salam bugar dari Lala Studio.

Kadek, Kuta

Rubrik “Mode” ini terbuka untuk umum. Bagi Anda yang memiliki hobi desain atau punya problem seputar busana. Ki-rimkan ke Redaksi Bali Post (Jl. Kepundung 67A Denpasar 80232) atau Tjok Abi de Galuh Boutique Jl. Moh. Yamin VII/19 Renon - Denpasar Telp./ Fax: (0361) 242187 Telp.: (0361) 7891147

KUPON

Coba Anda padukan kebaya bordir Anda dengan bawahan pencil skirt atau rok setengah betis. Dengan bentuk yang betulbetul span atau ketat di bawah dengan belahan rok di belakang. Tank top dimasukan ke rok kemudian tambahkan ikat pinggang super besar untuk aksen kebaya jangan dikancingkan. Selamat tampil beda dengan kebaya bordir.

G.322405-rpa

G.322745-rpa

6

DIMENSI

RAMALAN

BINTANG

Mulailah dengan rencana-rencana yang sudah Anda susun dengan seksama. Harus serius dengan manajemen yang jelas, jangan seperti yang sudah-sudah, semrawut tidak ada juntrungannya.

Juga jangan gegabah dalam mengambil keputusan. Keluarga masih ada masalah, selesaikan satu persatu dengan damai.

Asmara: Masih baik. Sesuaikan dengan keuangan dan kesehatan Anda.

Apa yang sudah Anda rintis, ada perkembangan, jadi boleh ditingkatkan terus. Rajin dan belajarlah menyisihkan uang untuk ditabung. Munculnya saingan tidak akan mempengaruhi rezeki dan hubungan kerja sama. Keluarga masih harmonis, namun akan ada kebutuhan mendadak.

Asmara: Pilihan Anda sudah tepat, keputusan yang sudah diambil jangan diubah.

Tidak perlu join, bertahanlah dengan usaha sendiri, hasilnya akan lebih memuaskan. Harus hati-hati dan waspada, sebab ada pihak yang ingin merintangi dan menjatuhkan Anda. Mana kawan dan mana lawan sulit dibedakan. Keluarga juga jangan mudah terpancing gosip. Binalah keutuhan dan kerukunan.

Asmara: Tidak perlu ragu dan cemburu. Harus saling terbuka dan membantu.

Perkiraan Anda sudah bagus, tinggal pelaksanaannya yang serius dan disiplin. Bintang nasib dan rezeki minggu ini bercahaya, banyak mendatangkan keuntungan. Jangan sia-siakan waktu, bila perlu menambah tenaga ahlinya. Keluarga menyenangkan dan mendukung agar keinginan bersama cepat tercapai.

Asmara: Saat yang tepat untuk mengutarakan jatuh cinta padanya.

MIMBAR AGAMA

Pelatihan Shalat Khusyuk SHALAT adalah suatu bentuk peribadatan yang khas, yang melibatkan seluruh komponen dalam diri seorang manusia, dari gerakan fisik, otak, sekaligus “gerakan” rasa (di hati). Bisa dipahami apabila Alquran menyebut dengan istilah dzkrullahu akbar, yakni ibadah yang paling utama (Q.S. 29: 45). Sedangkan Rasulullah SAW menyebut shalat sebagai tiang agama.

Kendati shalat dianggap sedemikian penting dalam Islam, namun masih ada di antara kita yang cenderung mengabaikan pentingnya ilmu, juga pelatihan, yang berkaitan dengan shalat. Bahkan ada pula yang mengabaikan sama sekali pelaksanakan ibadah yang paling utama tadi yang, boleh jadi, dipicu oleh keawamannya mengenai apa dan bagaimana shalat itu.

Karena itu, sedikit banyak tentu melegakan jika bukubuku mengenai shalat terus bermunculan, termasuk yang ditayangkan dalam bentuk EBook di internet, yang membahas masalah shalat dari berbagai disiplin ilmu pengetahuan. Sehingga diharapkan wawasan dan pemahaman masyarakat mengenai shalat semakin meningkat dan semakin meningkat pula kualitas penghayatannya dalam melaksanakan ibadah yang khas itu.

Yang juga menggembirakan, belakangan ini mulai bermunculan Pelatihan Shalat

Khusyuk, di antaranya tak jarang diselenggarakan di suatu tempat yang dinilai nyaman, seperti hotel berbintang dengan atmosfir yang dirancang sedemikian rupa agar para peserta pelatihan dapat berkonsentrasi dengan baik dalam menerima pelajaran yang disampaikan pelatihnya.

Umumnya, umat Islam telah mulai melakukan shalat pada usia dini di mana pengetahuan shalat didapat dari para guru atau ustadz, baik di Sekolah Dasar), Madrasah Ibtidaiyah, maupun di tempattempat pengajian anak-anak.

Namun pengetahuan shalat yang didapat di masa kecil itu cenderung tidak ditambah lagi, bahkan setelah memasuki usia dewasa sekalipun. Kalau toh ilmu shalatnya ditambah, tak jarang hanya dilakukan sambil lalu saja.

Tentu kita sepakat bahwa shalat tidak semata-mata berkaitan dengan kaidah hukum (fiqih). Ia berhubungan juga dengan nilai-nilai ak-

Duduk di posisi atas memang membanggakan, dihormati dan disegani. Jalannya rencana lancar, malah banyak yang membantu. Tetapi jangan jadi sombong dan suka sembrono. Ingat, jangan ikut-ikutan korupsi dan menyalahkan kedudukan.

Keluarga juga harus bisa jaga nama, tetap baik dengan tetangga.

Asmara: Tidak ada jeleknya membicarakan masa depan dengan orangtua.

Banyak tugas dan pekerjaan yang harus diselesaikan. Kesibukan Anda memerlukan konsentrasi dan pembagian waktu.

Banyak tawaran yang menggiurkan, tapi jangan serakah. Jaga kesehatan badan dan keuangan dihemat. Di keluarga ada permintaan yang tak dapat ditolak, harap sabar.

Asmara: Hati-hati siapkan mental sebab akan kecewa. Oleh sebab itu jangan mengharap.

I ruari 2009 Rabu, 4 Peb i sa le se 18.00 a Meditasih Rai 328 Sanur d sa U li a B s Ngura emuan Jl. Bay Pas 0/8 x pert Rp. 400.00 9 0361-28920 1253 57 SMS. 0816 U.323585-med

Redaktur Khusus

MIMBAR ISLAM

Minggu Kliwon, 1 Febuari 2009

Cara Mencapai Karunia Tuhan Satatam kirtayanto mam yatantas ca drdha vratah namasyantas ca mam bhakty? nitya-yukta upasate.

(Bhagawadgita.IX.14)

Oleh I Ketut Wiana

H. Kusnadi Musthofa idah akhlak dalam Alquran dan Sunnah Rasulullah SAW, juga berhubungan dengan sejumlah cabang ilmu pengetahuan, seperti ilmu kedokteran, psikologi dan yang lainnya. Karena itu, mempelajari shalat dari berbagai disiplin ilmu yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas penghayatannya sangatlah diperlukan, sehingga hasil akhirnya, yaitu tercegahnya perbuatan keji dan mungkar atau perbaikan akhlak (budi pekerti) dapat pula diraih dengan baik.

Dengan semakin bertambahnya ilmu mengenai shalat, baik yang didapat langsung dari para guru, melalui buku-buku, maupun lewat pelatihan, alangkah menggembirakan jika semua itu membuahkan peningkatan kuantitas dan kualitas ibadah shalat kita. Alangkah indahnya jika semakin banyak di antara kita yang rindu shalat, rindu ber-mi’raj (bertemu) Allah SWT yang begitu menyayangi dan mengasihi kita. Alangkah eloknya jika kemudian masjidmasjid kita semakin makmur, semakin bertambah shaf-shaf shalat jamaah yang ada, dan semakin mulia pula akhlak para mushallin (orang-orang yang shalat).

Tentu saja untuk meraih peningkatan kualitas penghayatan shalat yang membuahkan peningkatan amal saleh, diperlukan ilmu. Ya, ilmu, yang oleh Rasulullah SAW kita semua dikenai kewajiban belajar, dari saat diri kita berada dalam dekapan bunda sampai nanti (baru berakhir) di liang lahat.

Mudah-mudahan, kita tidak pernah bosan untuk terus dan terus menuntut ilmu, termasuk ilmu shalat, juga tidak pernah bosan dalam meningkatkan amalamal saleh dengan sepenuh kemampuan kita.

SETIAP orang sepertinya mendambakan karunia Tuhan dalam perjalanan hidupnya ini. Mencapai karunia Tuhan menurut sloka Bhagawadgita yang dikutip dalam tulisan ini menyatakan bahwa tidak cukup hanya dengan memohon pada Tuhan dalam wujud sembahyang saja.

Demikian juga pengertian karunia Tuhan bukan hanya dalam wujud hidup enak bersenang-senang. Pengertian setiap orang tentang “karunia Tuhan” berbeda-beda.

Perbedaan pengertian itu terjadi pada setiap orang baik umat yang seagama maupun yang berbeda beda agama.

Ambil contoh orang yang hidupnya kaya, sehat, bermartabat, menjabat di lembaga yang terpandang dan punya wewenang. Orang yang keadaannya seperti itu dan sejenisnya dinyatakan mendapat karunia Tuhan.

Kalau ada orang yang hidupnya menderita seperti sakitsakitan, miskin, tidak terkenal, dan tidak punya wewenang apa-apa. Orang yang keadaanya seperti itu ada yang menyebut sebagai hidup yang dikutuk oleh Tuhan.

Ada banyak lagi pendapat tentang karunia dan kutukan Tuhan yang berbeda-beda dengan aneka ragam argumentasi.

Dalam bahasa Indonesia, ada istilah karunia Tuhan, anugerah Tuhan, kasih sayang Tuhan, dan rahmat Tuhan sebagai istilah untuk menyatakan bahwa Tuhan itu amat baik kepada manusia. Kata “karunia” berasal dari bahasa Sansekerta, karuna, yang artinya kasih sayang. Kemungkinan besar kata “karunia” itu diambil dari salah satu dari ajaran Catur Paramita yaitu karuna yang memang maksudnya mengasih-sayangi semua makhluk ciptaan Tuhan.

Dalam konsep agama Hindu yang dinyatakan dalam berbagai pustaka sucinya

bahwa Tuhan menciptakan ajaran karmaphala. Karma artinya perbuatan atau pekerjaan dan phala artinya hasil. Orang hidup menderita dan bahagia itu hanya memetik hasil perbuatannya saja sebagaimana yang diajarkan dalam ajaran karmaphala itu.

Manusia yang berbuat baik dan benar disebut subha karma dan yang berbuat tidak baik dan tidak benar disebut asubha karma. Kalau karma itu berdasarkan dharma disebut subha karma, sedangkan kalau berbuat yang berlawanan dengan dharma disebut asubha karma. Tuhanlah sebagai pencipta hukum karmaphala. Menurut pandangan ini, perbuatan yang baik dan benar akan memberikan pahala yang baik dan mulia. Sebaliknya perbuatan yang tidak baik dan salah apalagi jahat akan menimbulkan pahala yang tidak baik bagi pelakunya.

Karunia Tuhan itu pemberian karmaphala yang tepat dan adil sesuai dengan perbuatan yang dilakukan seseorang. Itulah bentuk karunia Tuhan. Karena itu, suka dan duka kedua-duanya adalah karunia Tuhan. Keadaan duka sering dipahami sebagai kutukan. Namun dalam bahasa rohani, hal itu adalah karunia pengambilan karma buruk yang pernah kita lakukan.

Tidak mungkin derita itu diberikan oleh Tuhan tanpa

alasan karma. Dengan pemahaman bahwa derita sebagai pengambilan karma buruk oleh Tuhan, itu berarti penyucian dan memiliki kekuatan untuk tidak mudah putus asa dalam hidup ini.

Dengan pemahaman itu, derita akan lebih ringan dirasakan. Di samping itu sikap menyalahkan orang lain pun dalam menghadapi derita akan dapat dikurangi.

Yang utama adalah bagaimana kita berusaha mencapai karunia Tuhan itu.

Hal inilah yang dinyatakan dalam sloka Bhagawadgita.

Ada empat hal yang wajib dilakukan orang yaitu kirtanam, yatantah, drdha vrata, dan namasyantah. Keempat hal itu dilakukan sebagai wujud bhakti kita pada Tuhan.

Memuja Tuhan dengan menyanyikan nama-namaNya sebagai bentuk bhakti disebut kirtanam atau bhajanam.

Sedangkan yatantah artinya terus berusaha dengan sungguh-sungguh sesuai dengan swadharma kita masing-masing. Apapun yang kita tekadkan dalam diri untuk menyelenggarakan hidup pasti ada hambatannya. Orang yang konsisten dan tahan menghadapi berbagai hambatan dan tantangan hidup dalam mewujudkan janji dirinya, itulah yang kemudian disebut drdhavrata.

Menetapkan janji diri dalam hidup ini hendaknya dilakukan dengan kajian mendalam sebelum janji diri itu ditetapkan dengan kekuatan dan keseimbangan eksistensi jasmani dan rohani. Dengan demikian, segala sesuatunya sudah terpikirkan dalam menetapkan janji diri itu. Namasyantah artinya senantiasa memuja dan menghormati Tuhan sesuai dengan petunjuk sastranya. Semuanya itu dilakukan sebagai wujud bhakti mencapai karunia Tuhan.

Banyak jalan menuju sekses. Carilah terobosan dan hubungilah orang-orang yang pernah janji.

Bintang keberuntungan sudah di depan mata, jangan sampai diserobot orang lain. Maju terus pasti berhasil, harus tegas dan bertanggung jawab. Keluarga juga jangan ikut campur urusan Anda.

Asmara: Dewa Penolong akan mewujudkan impian Anda.

Sembahyanglah.

Minggu ini nasib dan rezeki Anda sedang menurun. Suasananya gelap, situasinya tidak memungkinkan. Jadi, jangan memaksakan kehendak. Banyaklah bersabar, tabah dan tetap bertahan. Jaga kesehatan dan keuangan. Keluarga bisa diajak musyawarah, bagaimana baiknya, jangan berdebat.

Asmara: Akan ada perselisihan, perpisahan, dan sakit hati.

Apa yang Anda lakukan berjalan lancar, mendapat sambutan yang menyenangkan. Boleh spekulasi dan mengadakan kerja sama. Jangan bimbang ragu, bisa menghambat rencana dan citacita. Aturlah strategi yang jitu. Keluarga bisa dimanfaatkan, atau diberi kesempatan untuk mengeluarkan ide-ide baru.

Asmara: Gunakan pengalaman yang sudah-sudah agar tambah mesra dan dirindu.

C.322807-bgn

Hati-hati dalam mengambil sikap dan menentukan tujuan. Jangan dengan emosi. Hati boleh panas tetapi pikiran harus dingin. Teguran atau kritik harus diterima dengan lapang dada, maka akan menemukan hikmah yang berharga. Keluarga ada masalah baru, Anda harus tenang jangan berkomentar.

Asmara: Masih lancar, bisa untuk curhat dan si dia juga ikut senang.

Suasananya cerah, situasinya menyenangkan. Hendaknya bisa dimanfaatkan untuk mengejar kemajuan dan keuntungan. Boleh menambah ilmu pengetahuan baru dan bertukar pikiran dengan orang-orang yang sudah sukses. Keluarga diajari mandiri, berkarya dan mau kerja keras.

Asmara: Semakin harmonis dan penuh pengertian. Jangan sampai terpengaruh orang lain.

Perekonomian belum stabil. Keluar masuknya uang harus diperhitungkan, agar tidak terjadi pemborosan maupun kerugian. Kendalikan emosi dan ambisi, supaya tidak memalukan. Objek baru perlu ditunda dulu. Keluarga perlu diperhatikan dan dicukupi kebutuhannya supaya tidak ribut-ribut.

Asmara: Masalah sepele jangan dibuat besar. Pertahankan, jangan ikuti hawa nafsu.

Diasuh Oleh

Putri Wong Kam Fu Berlaku: 1 s.d. 7 Februari 2009

C.322406-rpa

OLAH RAGA

Minggu Kliwon, 1 Februari 2009

F IGUR

7

Liverpool Vs Chelsea

Menjaga Peluang Juara Liverpool Persaingan dalam perebutan gelar Liga Utama Inggris semakin memanas. Dua kandidat juara, Liverpool dan Chelsea akan mencoba saling mengalahkan untuk bisa terus mengejar pimpinan klasemen sementara Manchester United, Senin (2/2) dini hari nanti.

Luiz Felipe Scolari

BPM/ap

Dirugikan Wasit Cobham Pelatih Chelsea, Luiz Felipe Scolari khawatir peluang meraih gelar Liga Utama Inggris akan dirusak oleh kebijakan wasit yang lebih sering memberikan hukuman pada timnya ketimbang klub lain.

Terakhir, Scolari diusir wasit karena adu mulut dengan asisten pelatih Middlesbrough pada kemenangan 20 medio pekan lalu. Padahal saat itu Scolari hanya berusaha meminta kartu untuk gelandang Mohamed Shawky yang melakukan handball.

Scolari merasa Manchester United dan Liverpool memperoleh perlakuan lebih istimewa karena mereka berani menekan wasit. Ia berharap hal ini tidak akan terulang saat Mike Riley memimpin pertandingan dengan Liverpool di Anfield, Senin (2/2) dini hari nanti. ‘’Mungkin mereka lebih senang menekan kami daripada tim lain. Saya berulang kali mengatakan kepada pemain untuk tidak menekan wasit. Saya juga berkalikali mengungkapkan hal yang bagus tentang wasit, tetapi kadang mereka membuat kesalahan. Di Stamford Bridge, kesalahan itu terjadi setiap saat,’’ kritik Scolari, Sabtu (31/1) kemarin.

Untuk insiden saat melawan The Boro, Scolari memiliki alasan tersendiri. Menurutnya wajar seorang pelatih meminta kartu merah untuk pemain lawan ketika ia merasa terjadi pelanggaran serius. Namun wasit justru melayangkan kartu merah untuknya. ‘’Bila kala itu pemain saya yang melakukannya, pasti sudah dikartu merah. Dua kartu kuning berarti kartu merah untuk pemain saya, sementara tidak bagi pemain lain. Sudah saatnya terjadi perubahan,’’ tandas arsitek asal Brazil itu. (adn/afp)

Steven Gerrard

BPM/ist

Prakiraan Pemain Liverpool: Reina, Aurelio, Hyypia, Skrtel, Carragher, Riera, Mascherano, Xabi, Gerrard, Torres, Kuyt Chelsea: Cech, Bosingwa, Alex, Terry, A.Cole, Lampard, Belletti, Ballack, Malouda, Anelka, Kalou Rekor Pertemuan di Liga Liverpool Menang: Imbang: Chelsea Menang:

59 28 44

Pertemuan Terakhir 26/10/2008 Chelsea Vs Liverpool Liga Utama Inggris 0-1

L AGA- LIGA

Hernan Crespo

BPM/ist

Bertahan di San Siro

Blackburn Dapatkan Diouf

El-Hadji Diouf

BPM/ap

lihan,’’ ujar Benitez, Sabtu (31/1) kemarin.

Sejak Liga Utama digelar mulai 1992 silam, Liverpool belum pernah mencatatkan dua kemenangan dalam satu musim atas Chelsea. Rekor itu bisa dipecahkan dini hari nanti karena Steven Gerrard dan kawan-kawan berhasil mengalahkan The Blues pada pertemuan pertama di Stamford Bridge, Oktober lalu. ‘’Untuk bisa menang di Stamford Bridge sangat sulit. Saat itu kami menunjukkan kualitas dan karakter. Di Anfield, kami mengalahkan United dan bila kami bisa melakukan hal

Cristiano Ronaldo

BPM/ap

Target 20 Gol Manchester Pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson mendukung sepenuhnya ambisi dari pemain andalannya Cristiano Ronaldo untuk mencetak lebih dari 20 gol di musim ini. Jika berhasil maka ini adalah yang ketiga kalinya berturut-turut bagi winger asal Portugal tersebut.

Ronaldo yang di musim lalu menceploskan 42 gol sekaligus membawa United meraih gelar Liga Premier dan Champions, sejauh ini baru mencetak 13 gol.

“Banyak kalangan menganggap performa Ronaldo sudah tidak setajam musim lalu, namun tidak dengan saya, karena ia telah mencetak 13 gol dan 11 assist. Apabila anda mengesampingkan hasil di musim lalu dengan kondisinya saat ini, mungkin pencapaian 13 gol akan membuat anda terheranheran. Saya yakin ia akan menembus 20 gol kembali,” ujar Ferguson Sabtu (31/1) kemarin.

Ferguson menambahkan sangat sulit bagi Ronaldo, yang saat ini merupakan pemain paling disegani di kancah Liga Premier, untuk mengulangi hasil gemilang di musim 2007/ 08 saat menyabet gelar Pemain Terbaik Dunia. “Mungkin sulit baginya untuk dapat mengulangi prestasi dan gelar-gelar pemain terbaik seperti yang ia lakoni tahun lalu. Ia harus yakin dengan kondisinya saat ini dan saya pikir ia juga berharap hal ini berjalan seperti biasanya. Namun situasinya tentu tidak akan sama dengan tahun lalu,” imbuhnya.

Ironisnya pada awal musim ini saja Ronaldo sudah didera cedera engkel dan Real Madrid yang terus gencar mendekatinya. Banyak pihak berharap hal ini tidak mempengaruhi konsentrasinya di lapangan hijau. (gie/afp)

yang sama melawan Chelsea, mungkin kami akan menjadi berita utama,’’ lanjut Benitez.

Waspadai Kejutan Bagi Chelsea, kunjungan ke Anfield kali ini merupakan yang pertama sejak gol

Vidic Absen Lawan Inter Berne Bek Manchester United (MU), Nemanja Vidic akan absen pada pertandingan pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Inter Milan bulan depan. Ia diskors satu laga menyusul kartu merah yang diterima pada final Piala Dunia Klub Desember lalu.

Skorsing ini diumumkan langsung badan sepakbola tertinggi dunia, FIFA, Sabtu (31/1) kemarin. Di samping itu, bek Serbia ini juga didenda 5.000 Francs Swiss atau sebesar 4.325 dolar AS. Vidic dikeluarkan pada menit keempat babak kedua selama kemenangan 1-0 United atas klub Ekuador, LDU di Yokohama 21 Desember lalu karena melanggar striker Claudio Bieler. Awalnya ia diperkirakan akan menerima hukuman yang lebih lama. Tetapi FIFA kemarin memastikan Vidic sudah bisa bermain kembali pada laga kedua di Old Trafford 11 Maret mendatang.

Komisi Disiplin FIFA berhak menentukan keputusan ini karena Piala Dunia Klub merupakan salah satu turnamen yang diprakarsai badan sepakbola tertinggi dunia itu. Namun keputusan ini masih perlu disahkan oleh UEFA selaku penyelenggara Liga Champions.

FIFA juga mengumumkan skorsing dua laga untuk pemain Gamba Osaka, Takahiro Futagawa menyusul kartu merah di menitmenit akhir yang diterima pada perebutan posisi juara ketiga.

BPM/ist (adn/rtr) Nemanja Vidic

Madrid Pinjam Faubert

PENYERANG Inter Milan Hernan Crespo dipastikan tidak akan hengkang pada bursa transfer periode kedua di tahun ini dari Giuseppe Meazza dan justru siap bertahan hingga akhir musim kompetisi mendatang. Setelah perannya di skuad utama sangat terbatas usai kehadiran Jose Mourinho pada musim panas lalu, sempat beredar rumor kalau Crespo bakal angkat kaki dari Inter. Meski demikian sang pemain pun mengutarakan rasa frustrasinya karena tidak bermain secara reguler dan beberapa tim, termasuk AS Roma, Real Madrid dan Tottenham Hotspur, tertarik kepadanya. Agen Crespo, Fernando Hidalgo, mengklaim sejumlah klub tersebut tertarik untuk merekrut Crespo, bahkan rela menunggu hingga akhir musim nanti. (gie/net)

BANYAK penggemar sepakbola Inggris mungkin tidak tahu bahwa penyerang Sunderland El-Hadji Diouf sudah pindah ke Blackburn Rovers. Pemain berusia 28 tahun ini akan bereuni dengan Sam Allardyce, yang pernah melatihnya di Bolton Wanderers. Kepindahan Diouf memang nyaris luput dari pemberitaan dan nilai transfernya pun tidak diungkapkan.

Meski sudah resmi pindah, pemain asal Senegal ini belum bisa melakukan di akhir pekan ini saat timnya bertemu Middlesbrough di stadion Riverside. Itu karena batas pendaftaran pemain sudah dilakukan Jumat (30/1) malam. (gie/ap)

Setelah mengawali tahun 2009 dengan berada di puncak klasemen, Liverpool kini terlempar ke urutan ketiga di belakang Chelsea karena kalah selisih jumlah gol. The Reds berpaut dua poin dari United lantaran hanya meraih hasil imbang di empat partai terakhir. Satu-satunya kemenangan di bulan Januari didapat atas Preston, itu pun di ajang Piala FA. Pelatih Liverpool, Rafael Benitez berulang kali menyerukan agar anak asuhnya segera bangkit. Ia masih yakin Si Merah memiliki kesempatan besar untuk mengakhiri paceklik gelar. ‘’Kami masih dalam persaingan perebutan gelar.

Kami hanya tinggal mempertahankan kepercayaan diri dan bila mampu mengalahkan Chelsea, setiap orang akan mengatakan kami masih memiliki banyak pi-

bunuh diri dari bek John Arne Riise yang kini bermain di AS Roma, memberikan mereka hasil 1-1 di laga pertama semifinal Liga Champions 10 bulan lalu.

Tim besutan pelatih Luiz Felipe Scolari mulai menunjukkan tanda kebangkitan dengan mengalahkan Stoke dan Middlesbrough pada dua laga sebelumnya. Kemenangan tersebut muncul setelah Chelsea kalah telak 0-3 dari United 11 Januari lalu.

Scolari sendiri mengingatkan pemainnya untuk mewaspadai kejutan yang bisa dimunculkan Liverpool. The Reds dianggap sebagai lawan yang selalu bisa menghadirkan kesulitan. ‘’Saat melawan Liverpool, kita tidak pernah merasa pertandingan akan mudah. Benitez pelatih fantastis dan ia memiliki pemain yang bagus,’’ tegasnya. (adn/afp)

London Real Madrid masih terus berburu pemain. Klub raksasa Spanyol ini Sabtu (31/1) kemarin dilaporkan sedang terlibat pembicaraan dengan West Ham United untuk meminjam gelandang Julien Faubert setelah usaha mendatangkan Jermaine Pennant, Aaron Lennon dan Antonio Valencia tidak membuahkan hasil.

The Hammers mengizinkan Madrid melakukan negosiasi mengingat Faubert sudah pulih dari cedera. ‘’Julien kesulitan masuk ke tim inti Gianfranco Zola musim ini, dan kendati kami berharap tinggi sejak kedatangannya 18 bulan lalu, ia tetap belum mencapai kondisi terbaik,’’ ungkap pimpinan eksekutif, Scott Duxbury.

Madrid menghubunyi West Ham Jumat pagi lalu. Setelah terlibat negosiasi yang alot, kedua klub mencapai kesepakatan awal untuk melepas Faubert dengan harga 1,5 juta pound hingga akhir musim. Bila transfer ini terwujud, kelanjutan masa depannya di Santiago Bernabeu baru akan ditinjau kembali pada musim panas.

Faubert bergabung ke London dari klub Prancis, Girondins Bordeaux 2007 lalu. Namun cedera retak tendon achilles membuatnya absen di seluruh paro pertama musim lalu.

Ironisnya kedatangan Zola ke Upton Park juga tetap gagal meningkatkan penampilannya.

Bila Faubert dijadwalkan bakal hengkang, gelandang Rep. Ceko, Radoslav Kovac resmi bergabung dengan status pinjaman dari Spartak Moskow hingga akhir musim. Selain sebagai gelandang, pemain 29 tahun itu juga bisa ditempatkan di posisi belakang tengah.

Kedatangan Kovac mendapat sambutan hangat dari Zola yang berharap bisa menggunakan tenaganya untuk bersaing di posisi Piala UEFA atau bahkan zona Liga Champions. ‘’Ia memiliki banyak pengalaman di timnas dan akan meningkatkan persaingan di lini tengah.

Saya yakin ia mampu membantu tim untuk meraih apa yang coba kami capai musim ini,’’ tegas Zola.

BPM/ist (adn/afp) Julien Faubert

Frank Lampard

BPM/ist

Beckham Absen di Piala UEFA Milan Spekulasi mengenai bakal kembalinya David Beckham ke Los Angeles Galaxy bukan cuma sekadar isu. Buktinya, Milan dipastikan tidak akan diperkuat gelandang asal Inggris itu di ajang Piala UEFA. Pelatih LA Galaxy Bruce Arena jenuh dengan rumor tentang Beckham, yang disebut-sebut akan bertahan di Milan. Arena menyatakan Rossoneri dan Becks akan BPM/ap menghormati kesepaDavid Beckham katan kedua klub dengan kembali ke Amerika Serikat pada 9 Maret mendatang.

Indikasi ke arah situ semakin jelas setelah pelatih Rossoneri Carlo Ancelotti tidak menyertakan Becks dalam skuad Piala UEFA untuk babak selanjutnya, demikian dilansir Gazzetta dello Sport, Sabtu (31/1) kemarin. Jika Beckham hanya akan tinggal hingga awal Maret, maka sudah dipastikan mantan gelandang Manchester United dan Real Madrid itu hanya dapat bermain dua kali di Eropa, yaitu pada leg pertama dan kedua partai melawan Werder Bremen.

Beckham mulai beradaptasi dengan baik di Italia. Dari empat pertandingan yang sudah dilakoninya di Serie A Italia, Becks sudah mengemas dua gol. Banyak rekan setimnya yang berharap Becks akan memperpanjang masa tinggalnya.

LA Galaxy sendiri selalu mewanti-wanti agar Beckham kembali tepat waktu. Kedua klub melakukan sebuah perjanjian yang dapat membuat Beckham kembali ke Los Angeles persis saat liga utama Amerika Serikat (MLS) dimulai. (gie/afp)

Owen Istirahat Enam Pekan Newcastle Newcastle United memastikan kondisi cedera yang dialami striker Michael Owen, Sabtu (31/1) kemarin.

Penyerang Inggris itu dijadwalkan tidak bisa tampil selama enam pekan untuk menjalani masa pemulihan.

Owen yang sudah mencetak 10 gol musim ini, terpincangpincang ketika pertandingan baru berjalan 19 menit pada kekalahan 1-2 dari Manchester City di St James Park Kamis BPM/ist lalu. Hasil pemerikMichael Owen saan menunjukkan ia mengalami kerusakan ligamen engkel. ‘’Ini kerugian besar dan jumlah pemain yang cedera makin banyak. Joe Barton juga akan absen selama 10 pekan. Akan tetapi kami berusaha menampilkan tim terbaik,’’ papar pelatih Joe Kinnear. Sebagai pengganti Barton, Newcastle kemarin merampungkan transfer gelandang Kevin Nolan dari Bolton seharga 4 juta pound. Bahkan pemain 26 tahun ini sudah bisa menjalani pertai debutnya melawan Sunderland, Minggu (1/2) malam ini.

Setelah lama membela Bolton, Nolan menyatakan sudah waktunya untuk mencari tantangan baru di klub lain. ‘’Saya hanya berharap kepindahan ini akan meningkatkan level permainan saya. Sekarang tergantung saya untuk bisa beradaptasi dengan tim ini secepat mungkin,’’ papar Nolan. Andy Carroll akan menjadi andalan di lini depan selama Owen absen. Pemain asli Inggris ini merupakan satu-satunya striker yang bugar lantaran Obafemi Martins baru saja operasi dan Mark Viduka cedera achilles. (adn/afp)

OLAH RAGA

8

Minggu Kliwon, 1 Februari 2009

PBSI Denpasar Jaring Pemain

Data Liga Super Indonesia

Denpasar (Bali Post) Pengcab PBSI Kota Denpasar akan menggelar kejuaraan cabang (kejurcab) pada Februari mendatang. Ajang tahunan yang melibatkan klub-klub dan sekolah ini, bertujuan menjaring pemain bulu tangkis berbakat guna dipersiapkan menghadapi Kejurda dan Porprov Bali mendatang. ‘’Kami ingin mencari bibit-bibit muda. Yang berprestasi kami jaring untuk persiapan ke kejuaaran daerah dan Porprov Bali,’’ ujar Sekretaris PBSI Kota Denpasar Made Suwandi di Denpasar, Sabtu (31/1) kemarin.

Kejurcab ini disebutnya sangat penting dalam rangka inventarisasi dan pemetaan atlet menyusul pindahnya pebulu tangkis yang sudah jadi seperti Saniasih dan Dwi Kencana karena alasan kuliah ke luar kota. Karena itu, kejurcab ini selain arahnya prestasi juga dalam kaitan mendata atlet.

Klub-klub yang dipastikan terlibat seperti Wira, Mandala, Porwaja, Rajawali, Dewata, Tunas Mekar, Pancawati dan tim-tim sekolah. Atlet ternama Denpasar yang diperkirakan turun antara lain Dewi Arianti, Indah Pustikadewi, Feby dan Romadhon.

Peserta turun di kelompok umur (KU) 10 tahun, KU-12, KU-14, remaja, taruna dan dewasa. Khusus untuk dewasa dipertandingkan tunggal putra-putri, beregu dan antarbanjar. (kmb11)

Hasil Sabtu (31/1) Sriwijaya FC PSMS Medan

vs vs

Pelita Jaya PSIS Semarang

1-0 2-2

Klasemen Sementara 1. Persipura 2. Sriwijaya 3. Persija 4. Persiwa 5. Persijap 6. Persib 7. Persela 8. Persik 9. Arema 10. PSM 11. Pelita Jaya 12. PKT Bontang 13. Persiba 14. PSIS 15. Persitara 16. Persita 17. PSMS Medan 18. Deltras

17 18 17 17 18 17 17 17 17 17 18 17 17 19 18 18 18 17

12 11 11 11 10 9 9 8 8 6 6 4 3 3 3 3 1 2

3 3 2 2 3 4 3 4 2 6 5 4 6 6 5 4 9 4

2 4 4 4 6 4 5 5 7 5 7 9 8 10 10 11 8 11

36-10 38-21 36-20 27-16 25-17 29-19 23-16 28-24 23-19 22-22 19-16 18-33 13-23 10-30 19-30 12-37 19-28 10-26

39 36 35 35 32 31 30 28 26 24 23 16 15 15 14 13 12 10

Latihan Bersama dengan Dana Patungan

Jadwal Pertandingan Minggu (1/2) Persiwa Persija PSM Deltras

vs vs vs vs

Persipura Persela Persijap Persita

Senin (2/2) Arema

vs

Persik

Jabar Siap Jadi Tuan Rumah PON 2016 Bandung (Bali Post) Provinsi Jawa Barat menyatakan kesiapannya menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016. “PON XIX/2016 harus kembali ke Jawa Barat, setelah provinsi ini terakhir menjadi penyelenggara PON V pada 1961. Jabar akan memperjuangkan hal itu,” kata Gubernur Jabar H. Ahmad Heryawan di sela-sela acara peresmian lintasan atletik sintetis Padjadjaran, Bandung, Sabtu (31/1) kemarin.

Gubernur menegaskan, Pemprov Jabar konsisten untuk ikut memperjuangkan agar provinsi ini kembali mendapat kesempatan menjadi tuan rumah PON XIX, setelah gagal menjadi tuan rumah PON XVIII/2012 yang akhirnya akan digelar di Riau.

Dikatakannya, Jabar memiliki modal SDM (sumber daya manusia) yang memadai untuk menjadi tuan rumah kegiatan olahraga tingkat nasional empat tahunan. “Pokoknya PON XIX/2016 harus di Jawa Barat, dan Pemprov Jabar konsisten mendukungnya. Siapa pun nantinya yang jadi gubernur, tak masalah,” tegasnya.

Ia menyebutkan provinsi yang dipimpinnya saat ini memiliki infrastruktur untuk menggelar pertandingan tingkat nasional yang memadai. Jabar juga telah memiliki stadion yang representatif, yakni Stadion Si Jalak Harupat di Soreang, Kabupaten Bandung, dan Stadion Gedebage yang akan segera dibangun, yang ditargetkan selesai pada 2011. “Bila perlu membangun fasilitas gedung yang baru, dan kita sanggupi untuk membangun,” tambahnya.

Selain menyiapkan diri menjadi tuan rumah PON XIX, Jabar sedang membangun kekuatan atlet guna mencapai prestasi puncak pada 2016, dengan target juara umum PON XIX. “Saat ini kami luncurkan Jabar Terkini, yakni program pembangunan dan pembinaan atlet guna mencapai puncak prestasi pada 2016,” tambah Ketua KONI Jabar HAM Ruslan.

Terkait rencana Jabar menjadi salah satu tuan rumah SEA Games 2011, menurut gubernur juga sudah dilakukan langkah-langkah persiapan. SEA Games tersebut rencananya digelar di Jakarta, Palembang, Semarang dan Bandung. “Pokoknya kami siap dan punya fasilitas yang layak untuk ajang pertandingan SEA Games, namun sejauh ini belum jelas cabangcabang apa yang akan dipertandingkan di Jawa Barat,” ungkapnya. (ant)

L INTAS OLAH RAGA Lingsir Sanur Peringkat Tiga TUAN rumah tim Lingsir Sanur Club (LSC) harus puas sebagai juara ketiga dalam kejuaraan sepak bola Piala LSC III/2008 setelah mengalahkan Pusunda 6-3 (5-3) pada final perebutan tempat ketiga di Lapangan Grand Bali Beach, Sanur, Denpasar, Sabtu (31/1) kemarin. Kemenangan besar LSC dibuka Widiasa saat wasit Ali baru dua menit meniup peluit awal. Lima gol lainnya dihasilkan Mudiasa, bunuh diri Agus, Yudha (dua gol) dan striker Sindu. Pusunda yang lebih banyak dibombardir mampu mempertipis kekalahan lewat kaki Haryono yang membuat dua gol dan bunuh diri bek LSC, Sukadana. Ketua Klub LSC, Made Rada, dan manajer tim AA Pujawan cukup bangga dengan prestasi yang digapai pasukannya. LSC yang menjadi juara pada kejuaraan pertama tahun 2005, gagal ke final karena kalah lewat drama adu penalti melawan JTB di semifinal. Kejuaraan LSC bergulir setiap dua tahun sekali. Tahun ini melibatkan 16 klub yang diputar sejak November lalu setiap Sabtu dan Minggu. Pertandingan final digelar Minggu (1/2) sore ini, menampilkan Pesanku Kuta dan JTB. (kmb11)

Hutomo MP Juara Umum HUTOMO Mandala Putra tampil sebagai juara umum kejuaraan Serge-KFC Sprint Rally, sedangkan Rizal Sungkar juara putaran kedua dan ketiga dan pereli belia Sean Gelael juara non-seeded setelah berlomba sepanjang Jumat (30/1) dan Sabtu (31/1) kemarin di Dawuan, Cikampek, Jawa Barat.

Kendati hanya menempati urutan kedua Sabtu, Hutomo unggul pengumpulan angka (28) setelah juara pada putaran pertama tahun lalu dan urutan kedua pada dua putaran berikutnya. Rizal Sungkar memiliki total poin 27 setelah juara pada putaran kedua dan ketiga dan urutan keempat putaran pertama tahun lalu. Rifat Sungkar berada pada urutan ketiga overall tiga putaran dengan menabung 25 poin. Menurut Hutomo, pereli muda saat ini sudah semakin tangguh, terbukti Rizal menang pada putaran kedua dan ketiga, namun dirinya unggul pengumpulan poin dan berhak atas gelar juara umum. Putaran pertama diadakan tahun lalu, putaran kedua Jumat (30/1) dan putaran terakhir atau ketiga Sabtu (31/1). (ant)

Bali Post/ant

IMBANG - Pemain PSMS Medan, Octavianus Maniani (kanan), berebut bola dengan Bassile Onambele dari PSIS Semarang dalam lanjutan kompetisi Liga Super Indonesia di Stadion Siliwangi, Bandung, Sabtu (31/1) kemarin. Duel berakhir imbang 2-2.

Sriwijaya Menang, PSMS Imbang Palembang (Bali Post) Sriwijaya FC berhasil mengalahkan Pelita Jaya 1-0 dalam lanjutan pertandingan Liga Super Indonesia di Stadion Gelora Sriwijaya, Jakabaring, Palembang, Sabtu (31/1) malam kemarin. Gol kemenangan tim tuan rumah berjuluk Laskar Sriwijaya itu, merupakan hasil sundulan kepala Ngon A Djam pada menit ke-7.

Sriwijaya sudah diperkuat salah satu pemain andalan Indonesia, Budi Sudarsono, yang dikontrak kesebelasan kebanggaan masyarakat Sumsel. Budi dimainkan pada babak kedua menjelang pertandingan berakhir, menggantikan Obiora, namun belum berhasil mencetak gol. Kehadiran Budi yang baru tiba di Palembang beberapa hari lalu, menjadi perhatian suporter yang menyaksikan pertandingan.

Sementara PSIS Semarang menahan imbang tuan rumah PSMS Medan 2-2 (01) di Stadion Siliwangi, Kota Bandung. Gol PSMS diborong bek Aun Carbiny pada menit ke-18 dan menit ke-55.

Gol balasan PSIS dicetak pemain pengganti Valentino pada menit 53 dan Denny Rumba menit 77.

Disaksikan sekitar seribu

penonton, PSMS yang dimotori Afan Lubis dan Elie Eiboy langsung menggebrak pertahanan PSIS untuk mencetak gol pada menit-menit awal. Serbuan sporadis di awal pertandingan merepotkan kubu PSIS yang dimotori kapten tim Onambele Basile.

Tembakan sepak pojok yang dilakukan Leonardo Martins menjadi awal bencana bagi PSIS. Bola lambung disambut sundulan bek Aun Carbiny ke arah gawang dan langsung mengubah kedudukan menjadi 1-0. Melalui serangan balik yang cepat, PSIS membobol gawang PSMS melalui pemain pengganti Valentino. Tembakan gunting pemain bernomor 29 itu gagal dihadang kiper Ghali Sudarsono.

Selang dua menit kemudian, giliran gawang PSIS bergetar dibobol bek PSMS, Aun

Carbiny, untuk kedua kalinya. Gol kedua tim Ayam Kinantan itu juga berasal dari sepak pojok.

Nasib baik masih melindungi pasukan PSIS. Bek Denny Rumba akhirnya menjadi penyelamat bagi tim Semarang itu setelah golnya pada menit ke77 menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

PSMS akan melakukan evaluasi hasil imbang 2-2 melawan PSIS dan menjanjikan menampilkan dua pemain asing baru pada laga berikutnya. “Pertandingan hari ini berimbang, kami kecewa karena hanya berbuah satu poin,’’ kata pelatih PSMS, Liestiadi.

Ia menyebutkan kerja sama tim masih perlu ditingkatkan, terutama di lini belakang yang menjadi titik lemah sehingga berbuah dua gol balasan PSIS. “Pertand-

ingan ini menunjukkan ada beberapa sektor kelemahan yang harus segera kami perbaiki untuk menghadapi pertandingan nanti,” tambahnya. Lies akan menurunkan dua pemain baru Mauro Couto (Brazil) dan Mario (Argentina) melawan Pelita Jaya, Rabu (4/2) mendatang.

Sementara pelatih PSIS, Bambang Nurdiansyah, cukup puas dengan hasil imbang yang diraihnya. “Pemain memperlihatkan semangat yang luar biasa. Mereka memberikan perlawanan maksimal sehingga terhindar dari kekalahan,’’ ujar Bambang Nurdiansyah.

Bambang menyebutkan tidak memasang target muluk-muluk lawan PSMS, dan ternyata bisa meredam tim Medan yang kini bermarkas di Kota Bandung itu. “Kendalanya pada materi pemain, namun saya berharap sambil berjalan ada peningkatan.

Seperti halnya tim lain, saya juga melakukan perubahan di tim, namun hasilnya belum sesuai harapan,” ungkapnya. (ant)

Panjat Tebing Badung Latihan di Seminyak Denpasar (Bali Post) Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kabupaten Badung sudah bisa memanfaatkan papan panjat yang berdiri megah di Kantor Pemadam Kebakaran Badung di Jalan Kunti, Seminyak, Kuta. Sebelumnya, fasilitas tersebut direnovasi untuk keperluan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali 2009 yang akan dilangsungkan September mendatang.

Ketua Pengcab FPTI Badung Lucky Zukar mengaku sudah mendapat izin dari Ketua Umum KONI Badung Wayan Subawa untuk memanfaatkan papan panjat tersebut. ‘’Kalau ingin dipakai latihan, silakan saja,’’ katanya dihubungi Jumat (31/1) kemarin, mengutip ucapan Subawa.

Selama direnovasi, FPTI Badung bingung mencari arena papan panjat untuk latihan asuhannya. Kondisi itu jelas mengganggu persiapan Ponti Hardianto, Bondan Kartiko, Ratna, Komang Heri Astawan, dan Izar menyongsong Porprov Bali 2009 yang bakal digelar di Badung. ‘’Syukurlah, kini kami sudah mendapat papan panjat yang representatif,’’ ujar Lucky Zukar.

Nomor panjat tebing yang dipertandingkan pada Porprov Bali 2009 mengalami peningkatan. Tahun ini diperlombakan 26 nomor, sedangkan Porda Bali 2007 mempertandingkan 22 nomor.

Badung bertumpu pada Ponti Hardianto, perebut medali emas PON XVII/2008 di Kaltim bersama Nyoman Budi Arsini dari Klungkung. Harapan medali juga dibebankan kepada Bondan Kartiko, Nizar dan Heri Astawan.

Ponti dan Bondan Kartiko turun di nomor boulder (jalur pendek) dan kesulitan (difficulty). Sementara nomor kecepatan dipercayakan kepada Komang Heri Astawan. (kmb11)

Bali Post/eka

LADANG EMAS - Panjat tebing merupakan salah satu cabang ladang medali emas Kabupaten Badung pada Porprov Bali 2009.

Denpasar (Bali Post) Mencari sponsor untuk mendanai kegiatan olahraga di Bali tidak semudah di Pulau Jawa. Ini dirasakan oleh pengurus Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Bali. Mereka mesti patungan dana dari kantong sendiri untuk membiayai program pembinaan. ‘’Dari dana yang terkumpul itulah kami menggelar pelatihan bersama pemain taruna usia 16 tahun di GOR Yuwana Mandala Tembau,’’ ujar Ketua Harian PBSI Bali Ketut Parwata, S.H., di Denpasar, Sabtu (31/1) kemarin.

Menurut dia, pengurus PBSI Bali sudah mendekati hotelhotel agar mau memberi subsidi dana pembinaan, namun tidak membuahkan hasil. Berbeda dengan di Jawa di mana diklat-diklat didukung oleh pabrik-pabrik besar. ‘’Kondisi di Bali susah. Dulu memang sempat ada Diklat Aqua yang dikelola Pengprov, namun perusahaan itu tidak lagi mau membantu,’’ ungkap Parwata.

Agar para pemain bisa berlatih, pengurus urunan dana bersama. Karena dana yang terkumpul tidak begitu banyak, pengurus pun menyiasati dengan memberi prioritas kepada atlet taruna. ‘’Masing-masing pengcab kami harapkan membawa dua atlet terbaiknya,’’ tambahnya.

Mulai Minggu (1/2) ini, 18 pemain taruna pilihan kota dan kabupaten se-Bali latihan bersama di GOR Tembau. Selanjutnya latihan digelar tiap Sabtu dan Minggu. (kmb11)

Bali Post/dok

GOR TEMBAU - GOR Yuana Mandala Tembau yang dulu sering dipakai menggelar kejuaraan internasional, akan dipakai latihan bersama oleh pemain bulu tangkis taruna Bali.

Judo Piala Kartika

Anny dan Adesta Sabet Emas Denpasar (Bali Post) Pejudo Bali menggebrak pada hari kedua Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Judo Piala Kartika II/2009 yang digelar di Markas TNI Divisi Infantri, Cilodong, Jawa Barat, Sabtu (31/ 1) kemarin. Dua emas tersebut berhasil disabet oleh Ni Made Anny Pandini (16) yang turun di kelas 63 kg junior putri dan Adesta (kelas 81 kg) kelompok putra.

Anny Pandini merebut emas setelah mengalahkan Amelia dari DKI Jakarta di babak final. Anny yang asal Tabanan unggul nilai ippon atas lawannya tersebut. Sementara Adesta mengubur harapan Mark juga dari DKI Jakarta dengan teknik yuko.

Sehari sebelumnya Anny menyerah dari pejudo senior Tenny Anggreni (Kaltim) di babak semifinal kelas 63 kelompok senior. Dengan demikian ia harus puas mendapat perunggu.

Anny Pandini mengaku bangga bisa mendulang satu emas dan satu perunggu dari kejurnas. Prestasi ini dinilainya sudah tinggi karena atlet masa depan Bali ini baru pertama kali turun di kelas 63 kg. Sebelumnya, pejudo yang berstatus pelajar ini berlaga di kelas 52 kg. ‘’Gagal merebut emas di senior tidak apa-apa. Wajar saya kalah karena lawan jauh lebih berpengalaman. Yang penting saya sudah menyabet emas di kelas junior. Kalau ketemu Tenny Angreni lagi, saya bertekad revans,’’ tegas Anny Pandini lewat telepon dari arena pertandingan.

Bali juga menaruh harapan besar pada pejudo putri Punti Maharani (45 kg). Akan tetapi atlet yang turun di kelas senior ini belum beruntung mendapatkan medali. Pejudo Bali berkekuatan 21 atlet putra dan putri ke Cilodong.

Hasil dua emas dan satu perunggu kali ini sudah melewati prestasi yang digapai pada Piala Kartika I/2008. Ketika itu tim judo Bali menyabet dua keping emas yang dihasilkan Sri Purnami (13-16 tahun/kelas 52 kg) dan Wulandari (16-19 tahun/kelas 63 kg). (kmb11)

Jakarta Electrik Takluk di Kandang Jakarta (Bali Post) Meski tampil di kandang sendiri, tim bola voli putri Jakarta Electric PLN harus mengakui kehebatan juara bertahan Surabaya Bank Jatim (SBJ) pada lanjutan Sampoerna Hijau Voli Proliga 2009 di Gedung Basket Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (31/1) kemarin. Pasukan Vicktor Laiyan menyerah 03 (23-25, 16-25, 17-25).

Baik tim Jakarta Electrik maupun Surabaya Bank Jatim sama-sama menurunkan

dua pemain asal Cina. PLN diperkuat Jin Bingkun dan Lin Hairong, sedangkan SBJ menurunkan Liao Tingting dan Jiang Wei. Jiang Wei tidak dimainkan sejak set kedua. Posisinya digantikan Ratih Puspita Rahayu. Lilin Lindawati, toser SBJ, menjadi bintang. Umpan-umpannya matang dan servisnya banyak menghasilkan poin.

SBJ mengubah susunan pemainnya dengan memasang pemain yang selama ini dicadangkan, Wenny Evi-

ta Sari dan Devota Rahawarin. Wenny menggantikan Maya Kurnia Indri yang hanya berada di bangku cadangan.

Di kubu Jakarta Electric, karena penampilannya tidak juga membaik, pemain asing Lin Hairong diganti pemain asal Bali, I Gusti Arnila Dewi, pada set ketiga. Kehadiran Dewi juga tidak banyak membantu dalam mendulang poin.

“Sebelum berangkat, Huang (Miancheng, pelatih) bi-

lang bahwa formasi akan diubah karena PLN sudah tahu strategi pemain kami,’’ kata manajer SBJ, Eddy Rusianto. ‘’Pemain Bank Jatim bagus semua. Pemain kami sebenarnya juga baik, namun masih muda. Pemain asing juga belum banyak membantu,” ujar pelatih PLN, Victor Laiyan.

Huang Miancheng menyebutkan, keunggulan Surabaya Bank Jatim ada pada materi pemain yang lebih banyak dengan kekuatan

merata sehingga memudahkan pelatih untuk mengganti-ganti pemain. “Dua tahun lalu kami hanya punya tujuh pemain sekarang ada 12 pemain. Selain itu, lawan juga banyak melakukan kesalahan sendiri,” sebutnya.

Kelemahan Jakarta Elektrik yang meraih satu kemenangan dari dua pertandingan, diakui kapten Yulianingsih terletak pada libero dan pertahanan di belakang secara keseluruhan. “Libero selalu dikasi bola oleh lawan

dan selalu gagal. Kami juga kesulitan bertahan di belakang karena mereka selalu memberi bola-bola panjang,” jelasnya.

Sebelumnya, Bank Jatim telah meraih kemenangan atas Gresik Petrokimia, Bogor Prayoga, dan Jakarta BNI Taplus. Sementara Jakarta Elektrik gagal mencapai target untuk memenangi dua pertandingan di kandang sendiri pada seri ketiga putaran pertama Proliga 2009. (035)

Redité Kliwon, 1 Februari 2009

Bali L E M B A R

B A S A

9 B A L I

Bencingah

Lontar; Sasuratan Galah Maosang indik kasusastraan Baliné nénten ja lémpas ring kawéntenan pustaka-pustaka kuna. Kapustakaan kuna puniki kasimpen lan kapiara becik santukan pustaka punika nénten ja wénten nyodog sakadi batu, nanging kaawi olih pangawi kuna sané arannyané sampun kasub. Lontar sampun sakadi pusaka sané nyurat sasuratan galah.

Galah sané kabaosang ingihang punika indik kawéntenan dumun, mangkin, lan sané jagi rauh. Punika mawinan daging lontaré nénten ja doh polah-palih i ragané maswadarma dados manusa. Sami sarwa gumatat-gumitit yéning rereh pastika wénten ring lontaré yadiastun basa sané kaanggén ring lontar kari nganggén basa makulit.

“Lontaré punika wantah sasuratan galah, indik atita, nagata, lan wartamanané. Daging lontar punika becik pisan anggén titi pangancan ngamargiang urip ring mercapadané. Katatwan indik usada, tutur, lan kalpa sastra samian dagingnyané mabuat ring anggan i ragané.

Punika mawinan daging lontaré patut dahat telabang lan laksanayang,” baos Drs. I Gusti Agung Putu Mayun.

Kepala Bidang Dokuméntasi Kebudayaan, Dinas Kebudayaan Provinsi Bali puniki nguningayang ngantos mangkin wénten 2.831 cakep lontar sané wénten ring Perpustakaan Lontar Dinas Kebudayaan Provinsi Bali.

Lontaré punika kaklasifikasiang manut ring pamabah lan dagingnyané, sakadi kanda (529) cakep, usada (169) cakep, geguritan (404) cakep, tutur (579) cakep, kakawin (194) cakep, kidung (120) cakep, tantri (14) cakep, kalpa sastra (138) cakep, palakerta (63) cakep, mantra astawa (92) cakep, wariga (138) cakep, babad (202) cakep, satua (11) cakep, parwa (59) cakep, nitisastra (24) cakep, lan sesana (95) cakep. Tiosan ring punika taler wénten 16 cakep lontar lan tigang cakep prasi sané katitipang olih masyarakat ka Perpustakaan Lontar Dinas Kebudayaan Provinsi Bali. Punika mawinan makéhnyané makasami lontar inggih punika 2.850 cakep.

Lontar silih tunggil bukti pamargin galah, punika mawinan lontar kabaos pangawéten sastra. Sakadi baos i wau lontar sané masurat nénten ja nyodog sakadi punika nanging lontaré sadurung prasida katulisin lan kawacén madué makéh éédan. Éédan punika sakadi, don lontar sané matah kagetep manut ring kayun (30 cm, 35 cm, 40 cm, 45 cm, ngantos 50 cm). Salanturnyané kajemuh raris karesikin, kaengseb, lan kajemuh malih.

Wusan punika raris katepes mangda permukaannyané rata, éédan salanturnyané inggih punika ngratayang bidang sisi lan ngalusang bidang sisi, raris kabolongin lan kadagingin garis mangda gampang nyurat. Wusan punika wau lontar prasida katulisin.

Santukan prosés utawi éédannyané kantun nganggén tata cara tradisional punika mawinan lontar sané sampun prasida katulisin sué pisan wau ngasilang.

Nanging asilnyané ngulangunin manah pisan santukan kaasrian lan kasuksman lontaré punika kantun kajaga becik. (dwi/ita)

18

Drs. I Gst. Agung Putu Mayun

Masuluh Saking Daging Lontar

BO/dok

Ngurik Lontar Nénten Ja Mamental Kuna kabaosang yéning wénten anaké ngurik lontar. Nénten kuna kémanten nanging taler wénten sané maosang tenget, ten dados kaambil ngawag-ngawag, kawacén olih anak cuntaka, utawi sané tiosan sané nguningayang lontaré punika wantah pustaka sané kapingit lan kasunggi kémanten.

Minab sané maosang indiké punika wantah sané uning tenga-tenga suksman daging lontaré. Crita-crita jaman kuna sané kasurat ring lontar macihna pisan katatwan saking critané punika. Santukan lontar silih tunggil média anggén ngawétang sastrané, sastra sané kabaos wantah karya s a s t r a s a n é kaawi olih pangawipangawi dumun.

Indaya n g manahin, crita Ramayana lan Mahabrata punika kantun jumeneng k a n t o s mangkin sangkaning kawéntenan don entalé puniki. Sabilang jamané magentos sasuratan-sasuratan sané wénten ring lontaré punika taler kaanyarin. Tetujonnyané mangdané daging lontar puni-

Di dina Budané makejang surat-suraté sampun pragat lantas abana tekén Gusti Ngurah ka Bapak Kepala Cabang sambilanga nunas mapamit lakar ngantén.

“Pak, niki rincian tugas lan pakaryan tiangé sané serahang tiang lan surat-surat keperluan pindahé sampun puput.

Tiang mapamit soréné mangkin jaga mapagin calon tiangé. Nunas restu Bapak mangda tiang ten manggihin pikobet.”

“Nggih Dik Ngurah, dumadak apang selamet, rahayu.

Yén marasa ada pakéwuh orahang tekén tiang. Selamet Dik,” kénten Pak Kepala nyalamin raganné. Gusti Ngurah mapamit pesu lantas budal atehanga tekén Nengah Sunia.

Di umahné Pan Kobar masih ada karepotan. Ada krama banjar ajaka patpat luiré, Pak Kliang, juru tulis, lan juru arahé marembug indik pajalané lakar majati ka Séngkol.

“Nah, kéné Gedé, Putu pada makejang. Nyanan uli dini jam empat ngojog malu kumahné Luh Purnama di Praya. Yén sampun panak tiangé teka ngajak Lale Dumilah mara Gedé ka Séngkol mapajati, saha ngaba surat ané katur ring reramanné di Séngkol.

Nanging apang bisa ngreringa nganténé suba teked jumah.”

Pan Kobar negesang tan mari masih ngorahang lakar ngajak polisi kenalanné ané silihina mobil lakar nyupirin.

Siangé nika Wayan Galang lan Luh Purnama tragia ngamaluin mulih uli kantor sawatara jam roras ngorahang ada kaperluan jumahné. Sujatinné ia lakar ngatehang Lalé Dumi-

lah mulih ka Séngkol apang maciri majalan ngantén uli jumahné. Di jalan Luh Purnama lan Yan Galang busan-busan ngulgul Lale Dumilah apang ten sungsut. Napi buin nyanan lakar ngalahin umahné apang tetep égar, apang ten tawanga tekén Inaq lan Mamiqné lakar majalan ngantén. Mula sukil ngalih ané madan rahayu, nanging niki madan gegodan muktiang tresnané ané sujati. Teked di Praya Luh Purnama marérén, singgah jumahné ajebos. Ia ngorahang lakar ka Kuta ngidih madu sig timpalné.

Tekén méménné ia mabesen yén ada timpalné uli Cakra teka, apang antianga malu jumah.

Teked di Séngkol Lale Dumilah tuun jumahné. Luh Purnama nerusang pajalanné ka Kuta ajaka Wayan Galang. Inaq Wiradana sedeng melaha mara mulih uli tegalé.

“Hé, Dénda Milah ko mulih.

Nguda timpalé tusing ajak singgah?”

“Buin ajebos Inaq. Ia kari ka Kuta ngalih madu ajak kelambi lambung jumah timpalné.

Tiang masih bareng mulih lakar nyemak pesenan kamben sakordi sig Inaq Dangkané, anggon Gék Sri di Dénpasar. Lakar titipang tekén Gusti Ngurah,” kénten Lale Dumilah lantas maklieng pesu kumahné Inaq Dangka. Ajebos ia sampun teka ngaba kain sakordi lantas édénganga tekén Inaqné.

“Béh, ené kamben suba lawas pesan dénda. Aji kuda baanga meli. Yén tununan jani sing ada sutra buka kéné. Ené dadi orahang suba barang antik,” kénten raos Inaqné.

“Aji roras tali Inaq, patuh

ka tetep prasida kawacén olih santanané. Punika mawinan ngantos mangkin kasusastraan klasik punika prasida kawacén lan kauningin olih masyarakaté utaminnyané sané kayun uning.

Crita-critané matelebang pisan yéning kasurat ring lontar. Kasuksman daging critané punika dahat kacihnayang olih wentuk aksara ring lontaré, katatwan lan kalangwan saking sané nyurat pastika ngiusin sané pacang ngwacén. Yéning asapunika sinah daging lontaré yéning wacén, telebang, lan laksanayang pastika mawiguna pisan. Ngwacén utawi ngurik lontar nénten pacang ngawé i raga mamental yéning sampun anut ring sasana.

“Iusan saking lontaré punika makéh pisan. Yadiastun titiang nénten prasida ngwacén antuk becik lontaré sané maaksara Bali nanging titiang terus mautsaha mangdané prasida uning dagingnyané. Punika mawinan titiang ngwacén lontar sané sampun kaalihaksarayang,” baos Drs. I Gusti Agung Putu Mayun.

Dané ngwewehin saking yéning sampun kasuén-suén ngwacén lontar pastika i raga nemoning suksman saking dagingnyané. Yéning sampun sakadi asapunika pastika i raga masolah nganutin napi sané kapolihang saking nelebang sastra punika. Nénten wénten malih baos ngurik lontar pacang mamental nanging pacang wetu baos ngurik lontar mecikang méntal.

Lontar nénten ja kuna, nénten tenget, nanging yéning i raga prasida nyolahang becik sané wénten ring lontar mangda nénten mamental. (dwi)

buka argan pesenan tiangé ané déréng pragat. Dadinné niki malu anggon pasilihné.

Ah,kanggoang dogén,”kénten Lale Dumilah ngelut Inaqné.

Tawanga panakné teka, Mamiq Wiradana pesu uli kamarné. Ia mara pesan suud madaar.

“Kénkén Dénda Milah, nyén kajak mulih?”

“Ajak Luh Purnama Miq. Ia kari ka Kuta ngalih madu. Tiang masih mulih lakar meli kain kanggon Gék Sri di Dénpasar, mungpung ada Gusti Ngurah lakar ke Bali.”

“Buin pidan raganné payu majalan?” kénten Mamiqné nyesedang matakon.

“Kayang Mingguné Miq, raganné singgah malu di Bali aminggu, mara menék kapal terbang ka Kupang terus ka Atambua.” Lale Dumilah sredah sebengné ngorta ajak Inaq lan Mamiqné indik kuliahné lan torisé di Mataram ané sayan ramé tekanné.

Sagét macelengus misanné teka bareng negak ngorta. Ia ngorahang mara pesan mulih uli Cakra lakar ngidih sangu anggon bekel prakték lapangan di pedésaan. Inaqné kapaon lakar nyemakang kopi nanging tutuga tekén Lale Dumilah. Ia merasa tuara demen mapaekan ngajak misanné. Kari Mamiqné ané ajaka ngorta matadah lenggut makisi-kisi.

Sampuné kopiné cumawis Inaq Wira nundén Lale Dumilah ané ngabaang.

“Milah, aba malu kopiné ka balé dangin. Mamiq mula disné ngopi kali jani,” kénten Inaqné saha mesuang jaja. Lale Dumilah manut ngaba kopiné ka balé dangin.

“Silak Bliq Nuna, kopiné

tabah ten masedak ané jaen cara jumah beliné.”

“Araah sing perlu jaja asal Dénda nyak bareng negak dini. Kali kénkén mulih? Yén Milah ngorahang mulih sing barengin Bliq,” kénten misanné matadah juari ngulgul.

“Tiang nak mulih ajebos, kadung bareng timpal ané nyemak madu di Kuta. Buin jebos lakar buin malipetan.”

Lale Dumilah agé kapaon, ngopi ngajak Inaqné saha ngorta kangin kauh anggon nyalimurang bayunné ané runtag, bingung lan sedih.

Ada a jam makelonné Wayan Galang lan Luh Purnama sagét teka mapagin, ngrérénang montorné di samping pamesuné. Lale Dumilah lan Inaqné pesu nyagjagin.

“Selamet soré Inaq, Mamiq. Sapunapi kénak sareng sami?” kénten Yan Galang.

“Ooh, nggih Yan. Tiang pada selamet makejang.

Negak ja malu, gaénanga kopi apang sing kiap di jalan.”

Inaq Wiradana nandan Luh Purnama apang barengan negak.

“Béh, tiang sampun ngopi di timpal tiangé di Kuta. Niki sampun nandes jam empat, tiang jaga mapamit apang ten petengan teked jumah gumentos singgah di Praya.

Yén Dénda Milah kénkén, sampun bakat pesenané?” kénten Luh Purnama makenyem.

“Ané pesenang tiang tondén pragat, nanging baanga sesepelanné ané suba lawas.

(Masambung)

Sira sané nénten uning indik kadiatmikan daging lontar. Pinaka silih tunggil pustaka sané katamiang olih para panglingsiré dumun, lontar patut kalestariang. Nénten ja kalestariang kémanten nanging daging lontaré patut kateleban lan kalaksanayang.

“Daging lontar punika anggén nyingakin kauripan sané jagi rauh. Nénten ja sané jagi rauh kémanten nanging indik sané sampun lintang lan sané kamargiang mangkin. Masuluh saking daging lontar pastika tenget kapireng nanging nénten ja sakadi punika, lontaré punika kabaos pangawétan sastra lan dagingnyané nganutin jaman utawi up to date. Kabaos sakadi punika santukan pangawi-pangawi sané dumun sampun mineh-minehin sané pacang wénten ring kauripan sané jagi rauh,” baos Drs. I Gusti Agung Putu Mayun.

Lontar-lontar sané wénten ring Perpustakaan Lontar Dinas Kebudayaan Provinsi Bali sampun kaklasifikasiang manut daging lan suksmannyané.

Tetujonnyané, masyarakat utawi para yowanané sané makayunan ngwacén mangdané nénten meweh napimalih mangkin lontaré punika ditransliterasi utawi dialihaksarakan ngancan élah yéning makayunan uning daging lontaré.

“Punika mawinan titiang mapinunas ring masyarakat utaminnyané ring generasi muda mangdané nénten meled masuluh saking daging lontar. Minabang sinahnyané tenget sangkaning kasurat ring lontar nanging yéning rerehang ring suksman daging lontaré punika becik pisan,” tunas Kepala Bidang Dokuméntasi Kebudayaan, Dinas Kebudayaan Provinsi Bali. (dwi)

Napi Orti Gubernur, Nukung Hotél Nyajiang Buah Lokal Gubernur Bali Madé Mangku Pastika nukung pidabdab hotél-hotél berbintang sané nyajiang makudang buah sané kaasilang olih petani lokal ring Bali majeng wisatawan sané malancaran ka Bali.

“Utsaha sané kalaksanayang olih hotél banget ngwantu pemasaran hasil pertanian, utaminné hortikultura,” baos Gubernur Pastika ring sambutannyané sané kawacèn olih Kepala Dinas Pertanian Propinsi Bali Ir. Wayan Badra Wisnawa ring Dénpasar, Anggara (27/1) lintang.

Duk mukak seminar sinergi sektor pertanian lan pariwisata sané kagelar olih Yayasan Dwijéndra Dénpasar dané nganikayang hotél-hotél inucap nyajiang buah buluan, salak, lan anggur Kintamani ring soang-soang kamar hotél. Kaaptiang mangda utsaha makudang-kudang hotél punika katincapang ring makasami hotél lan réstoran ring Bali.

“Hasil pertanian siosan kabecikannyané nénten kakaonanang olih produk impor minakadi daging sapi bali, kopi kintamani, lan jambu mété organik, taler komoditi perikanan,” baos Gubernur Pastika. (ant/ita)

Mutasi Gén Panyungkan Jantung Wénten 60 yuta diri krama ring sajebag jagat makta mutasi gén sané ngawi panyungkan jantung, kénten kabaosang olih silih tunggil hasil studi.

Mutasi punika, ngicalang 25 huruf lambang genetika saking gén protéin jantung MYBPC3, sané prasida ngawi pembesaran utawi pengentalan otot jantung antuk cara nénten normal sané ngawi lemah jantung lan ngirangin kawigunannyané mompa darah, baos silih tunggil studi olih tim peneliti saking 25 negara.

Mutasi gén punika, katemuang limang warsa lintang ring kakalih kulawarga India sané madué sejarah cardiomyopathy, sané tegesnyané inggih punika penyakit otot jantung, sané ketah nibénin rakyat ring India, kénten sané kasiarang olih jurnal Nature Genetics, sané terbit Januari.

Sakit jantung wantah pangawi utama sané nyédayang jadmané ring jagaté. Kantos warsa 2010, India pacang madué 60 persèn penderita sakit jantung ring jagaté, asapunika daging saseleh DNA saking 800 pasién ring pusat sakit jantung ring India. (ant/ita)

Kacang Komak Indik Danu Buyan, krama Pancasari nganikayang nyukserahang pamutusnyané ring pemerintah.

-Utaminé pamutus sané nguntungang krama. ***

Katenger mamitra, Kepala Dusun kajagur olih krama.

-Minab mamitra katarka silih tunggil wentuk pelayanan? ***

Polisi ejuk pangepul lan pangédar togél.

-Né penting nénten ngecuk.

Kruna

10 Ardhia

Redité Kliwon, 1 Februari 2009

Widi Widiana

Makarya Album Baru

Bangga Sareng Pasraman Ajeg Bali Prédikat pinaka peserta terbaik tingkat SMP ring Pasraman Siswa Ajeg Bali 2008 galahé lintang kapolihang olih Sayu Madé Pramayanti Putri. Manut siswi SMPN 1 Dénpasar puniki, dané bangga prasida nyarengin Pasraman Siswa Ajeg Bali, samaliha dané taler ngangkén bagia pisan duaning kajudi pinaka peserta terbaik.

Anak anom sané seneng modél puniki nganikayang, pidabdab pasraman siswa sakadi sané dané sarengin, mabuat pisan majeng siswa.

“Ring pasraman, para siswa nénten ja wantah kaajahin mangda prasida maparisolah trepti, taler sané pinih abot wantah iriki kaajahin mangdané para siswa prasida ngeret indria,” baos dané.

Manut Ardhia, dané nyarengin pasraman siswa santukan dané nénten seneng galah-galahnyané matalang. Punika mawinan dané setata nagingin galah embangnyané antuk pidabdab sané maguna.

Ring yusannyané sané anom puniki, siswi SMPN 1 Dénpasar puniki sampun mupulang makudang-kudang préstasi utaminé ring widang seni. Rah seni putri saking Drs. I.G.Alit Widusaka lan Drh. Ni Madé Enny Tarniyani, M.MA., puniki sampun kakatonang saking Taman Kanak-Kanak. Punika awinan ajik lan ibunnyané mautsaha ngasah kawiwékan okannyané ring widang seni. Ring widang modél lan akting, préstasi dané kantos ka tingkat nasional. Yadiastun mapréstasi ring makudang-kudang widang seni, mantan présenter acara Malali Sambil Malajah puniki nganikayang tetep ngutamayang sekolahnyané.

“Plajahan ring sekolah punika pinaka simpenan anggén galahé bénjangan,” kénten pemenang présénter cilik BaliTV puniki nuturang. (ast/ita)

Juara Magending, Bébas Tés Masuk Sekolah

Aran Widi Widiana pinaka penyanyi Pop Bali sampun ketah kauningin. Yadiastun dané arang péntas lan arang kapiragi gatranyané, makéh penggemar lagu Pop Baliné sané meled kacunduk kapining dané tur kangen mirengang tembang danéné.

Ri kala kacunduk duk magending ring acara konsér musik Melepas Matahari 2008 galahé lintang, Widi nganikayang nedeng nyiapang album anyarnyané.

“Rekamanné sampun puput, kantun nyantosang galah shooting vidéo klip kémanten. Mogi-mogi prasida digelis puput lan titiang prasida malih ngrauhin krama Baliné antuk gending-gending Bali,” pangaptian ajin I Putu Agra puniki.

Ring album anyarnyané puniki suami Wena puniki pacang ngandelang lagu sané majudul “Boya Guyu-Guyu” sané taler kadadosang judul album.

Wirama lan musik lagu-lagu ring album anyarnyané punika makéhan sané masaih sareng lagulagu Sesapi Putih miwah Kupu-Kupu Nakal sané sampun dumunan kasub. Sakéwanten musiknyané kanikayang kadabdabin becik, mangda prasida ngubadin rasa kangen para penggemar lagu Pop Baliné.

Pungkuran puniki Widi sayuwakti arang magending, galahnyané makéhang katelasang ngurus kulawargannyané. Sakéwanten dané nganikang nénten pacang nilar lagu Pop Bali sané sampun ngasubang arannyané. Indik arannyanè ring widang Pop Bali sané nénten malih nambung sakadi dumun, penyanyi saking Legian Kuta puniki n‘nten ja banget nyebetang.

“Titiang uning galahé setata mamargi.

Yéning imbayang sakadi masan buahé, sinah wénten masan juuk, masan manggis, durén, poh, miwah sané tiosan, kénten taler dauh lan masan penyanyiné,” Widi nerangang. (ast/ita)

Dayu Candra

Mangda Alit-Alité Uning Mabasa Bali Makéh sané makaengan indik alit-alit Baliné sané nénten uning mabasa Bali.

Makéh taler sané nganikayang basa Bali patut kalimbakang lan kalestariang mawit saking alit, sakéwanten wantah akidik sané malaksana.

Ring wilangan sané akidik puniki, wénten peséngan Dra. Ida Ayu Ketut Candrawati, M.Si. Anak istri sané menjabat pinaka Kasi Pengembangan Sastra dan Perpustakaan Dinas Kebudayaan Provinsi Bali kasarengin olih atasan idané, Drs. I Gusti Agung Putu Mayun mautsaha makarya program mangdané alit-alité malajah mabasa Bali.

“Titiang pinaka wakil saking Dinas

Ni Bulan Kuning (1) Olih W. Suardiana Crita puniki kakawitin antuk nyritayang kawéntenan anak luh balu mapungkusan Mén Balu. Ipun ngubu ring panepin wanané, geginannyané ngrahina ngrereh paku miwah

Kebudayaan Bali sareng BaliTV, Lintang, lan KPAID Bali sareng-sareng makarya program belajar basa lan aksara Bali ring BaliTV. Acara punika mapeséngan Anacaraka,” baos ida duk kacunduk ring ruang baca Pusat Dokuméntasi Bali.

Majalaran antuk acara punika, istri saking Ida Bagus Ketut Mudana puniki ngaptiang mangdané alit-alit Baliné prasida seneng malajah basa lan aksara Bali. “Ring jaman globalisasi kadi mangkinné, média TV, lan koran maguna pisan anggén nutdut kayun alit-alité mangdané kayun malajah. Punika mawinan i raga sareng sami patut magan-

né inucap kaanggén ngupapira kauripannyané gumanti mresidayang Mén Balu niténin pangrabdan jagaté sekala niskala. saang, nyen, Cening da kija-kija. Lamun takut jumah padidian, jumahan metén laku nongos, kancing jelananné!”

“Nggih Mémé,” Kénten Ni Bulan Kuning nimbal panagih Mén Baluné. Usan punika, raris Mén Balu mamargi jagi ka pasar desa ngadol paku miwah saang, Ni Bulan Kuning raris kumah metén makancing jelanan.

Rauh ring pasar, méméh déwa ratu lais pisan dagangan Mén Baluné, maseluk anaké mameken matumbasan sareng Mén Balu, mawinan gelis kocap ipun madolan.

Sampun polih numbas rarapan lan gapgapan, Mén Balu raris budal. Sawatara wénten dauh tiga, rauh raris Mén Balu ring pakubonannyané, tur tan dados endénang ipun ngaukin pianaknya, “Cening Bulan Kuning.”

“Tiang Mémé.” Masaut Ni Bulan Kuning sambilangipun ngintip saking jumahan metén “Mai pesuang ragan Ceningé, ené Mémé suba teka uli mameken, ené gapgapan daar, Mémé lakar nanding rarapan malu.”

Wau Mén Balu ngraos sakadi punika, raris Ni Bulan Kuning pesuan saking umah metén. Béh, tan ambat-ambat kocap kendel manahnyané Ni Bulan Kuning wau kagapgapin sanganan olih Méménnyané.

Usan nanding rarapan Mén Balu raris maturan ring pitara-pitari miwah leluhurnyané lanang istri makasami. Asapunika taler tan mari Mén Balu ngrestitiang padéwékan lan pianaknyané miwah pajagatan, ring Ida Hyang Embang. Sasampuné usan ngrestiti, Mén Balu raris nyakan, sampun rateng makasami raris ipun madaar sareng pianaknyané Ni Bulan Kuning.

Nyoréang, Ni Bulan Kuning kutanga ring pondok, sotaning Mén Balu mawali ngamarginin swadarmannyané ngrereh sarwa sané dados adola ring pasar ka telenging wanané. Sampun wénten dauh sia wau ipun mawali ka pondoknyané. Asapunika manten pakaryané Mén Balu ngrahina, kantos Ni Bulan Kuning menék daha.

Gelisang crita, sedek dina anu, nembé pisan kocap Ni Bulan Kuning kedeh nagih nutug ngetut buri lampah Méménné, Mén Balu, ngrereh paku miwah saang ka telenging wana. Sampun katombahang ping kuda kadén, nanging Ni Bulan Kuning kedeh pisan nagih nutug. Santukan tan mresidayang nulak, raris kaajak sareng pianaknyané ka telenging wanané madurgama punika, tur sami makta sok pada siki-siki.

(Masambung)

Anak alit sané ketah kasambat Jung Is puniki sampun saking kelas dua SD seneng magending. Duk alit, Jaya Widya Istri Agung, kénten peséngan jangkepnyané sering magending ring hotel. Ri sampuné kelas lima wau Jung Is sumeken malajah magending. Nyabran Saniscara utawi Redité, dané kaajahin magending olih penyanyi Pop Bali Agung Wirasuta.

Sangkaning magending lan prasida polih juara I, dané polih bébas tés yéning pungkuran jagi ngranjing ka SMPN 4 Dénpasar. “Sané bébas tés ngranjing wantah sané molihang juara satu, dua, lan tiga. Ring pacentokan punika para pamilet kaharusang ngendingang lagu Bungan Sandat, hasilnyané titiang polih juara kapertama,” kènten Jung Is nyritayang.

Putri kaping tiga saking Drs. Jaya Sukarna M.AP., sareng A.A.Sagung Rat Mudiani, S.E., puniki nganikayang prasida becik nyéngkok ri kala magending Bunga Sandat sangkaning muruk saking kaiwangannyané duk magending Kupu-Kupu Kuning ri tatkala nyarengin final Gending Raré BaliTV galahé lintang.

“Titiang sedih, sangkaning para juri nganikayang céngkok titiangé duk magending lagu Kupu-Kupu Kuning kantun kirang. Punika mawinan titiang seleg malajahin cacéngkokan gending-gending Bali. Duk magending Bunga Sandat, kocap cacéngkokan titiangé sampun becik, mawinan prasida dados juara,” baos dan saha makenyir.

Anak alit sané embas ring Dénpasar, 8 Juni 1997 puniki sampun molihang makudang-kudang juara magending, minakadi 10 besar lomba magending perebutan Piala Walikota Dénpasar, Juara Harapan II Gending Raré Bali 2008, Juara I Lomba Pop Daérah se-kota Dénpasar, 10 besar Lomba Lagu Pop Bali kantor Pos Dénpasar, Juara Harapan Lomba Lagu Pop Bali antar pelajar se-Bali.

Siosan ring seneng magending, siswa kelas VI SD No. 26 Pemecutan Dénpasar puniki taler seneng ngambar.

Sakéwanten dané durung naenang macentok ring widang ngambar. (ita)

.

deng tangan mangda pakaryan sané abot prasida kamargiang,” baos dané.

Samaliha, manut anak istri sané embas ring Griya Tegal Dénpasar, 26 Juni 1958 puniki, kadiatmikan indik basa lan aksara Bali kantun kaperluang. Siosan ring punika yéning uning ngwacén aksara lan mabasa bali sinah i raga pacang uning daging-daging lontar sané akéh madaging tutur-tutur becik.

“Ngwacén lontar punika boya ja kuna, sakéwanten daging lontaré punika prasida kaanggén suluh, nyujur pakibeh jagaté mangkin. Punika mawinan saking alit patut uning basa lan aksara Bali,” ida ngwewehin. (ita)

Lumut-lumut Watu Lumbang (6) Olih IBM Dharma Palguna

tegeh, paek joh kawastanin paling. Ten malih éling ring raga utawi buduh taler kawastanin paling. Makéh malih luir sané kawastanin paling.

Napi sané ngranayang paling? Makéh sané prasida ngawinan manusa paling. Sakéwanten manut ring ucap lengkara ring ajeng, sané ngawinan paling punika ten lian geginan ngulik tutur. Lengkara paling katungkul ngulik tutur punika mawit saking Kidung Coak. Lengkara punika kaapit olih lengkara awak belog ulian ririh, lan lengkara ané joh-joh kepung ane paek kutang. Punika paritatas baos ngulik tutur.

Mangkin wénten pitaken: napi sané iwang ring geginan ngulik tutur punika, dados kaboas ngawinan paling?

Geginan ngulik tutur punika boya iwang.

Santukan makéh anaké sané teleb ngulik tutur, madué pangresep sané patut, dados guru ring jagat, genah kramané mapitaken sakancan indik muah unduk. Sang sané teleb punika taler kaucap molihang sari ning tutur, anggén dané sangu idup utawi sangu mati. Ring jagaté sakala dané kasengguh molihang karahayuan, dirghayusa, ten kirang punapa-punapi. Yéning sakadi puniki nénten wénten boas iwang ring geginan ngulik tutur. Ngulik tutur yukti geginan sané pinih becik, geng pikenohnyané. Réh ngulik tutur punika pateh sakadi pakaryan mudang-madingang daging sastra.

Sastra anggén daging pakayunan utawi manah. Sastra punika anggén dasar parisolah lan wacana. Sapasira nglarang sastra sakadi punika ring sakala urip sadina-dina, nika kawastanin nyastra. Ten wénten anak nyastra

Ceraken

Usada Kuda Kaasuh olih I Gusti Madé Sutjaja Puniki Usada Kuda. Ring galahé mangkin kaanggé muruk basa Bali miwah Kawi sawates cakepan puniki. Sasuratan basa Kawinyané nganggé Kawi Times New Roman. Indik daging, mantuka ring panampén soang-soang.

“paling katungkul ngulik tutur”

Yén ten malih éling kangin kauh, kaja kelod saang tur disampuné polih manut unteng manahnyané raris kaadol ka pasar. Pamelin- kawastanin paling. Ten malih uning éndép

Kacrita nepék purnama, Ida Sanghyang Candra déréng medal nyunarin jagaté, duaning kari nyrepetang, Mén Balu kocap kari ring telenging wanané ageng kesul-kesul patiluplup ring beté ngrereh paku. Durung wénten atenga soknyané madaging paku, raris piragiang ipun wénten suaran tangis anak alit. Duaning nénten pedas antuknyané miragi suaran tangisé punika mungguing saking dija kadén pangrauhnya, raris Mén Balu ngeséngang kupingnyané. Wau ipun ngeséngang kuping, raris wau pedas antuka miragiang kocap saking kaja kangin saking genahnyané ngrereh paku wit suaran lingé punika.

“Nyén koné ngelah anaké cerik ento dadi baanga ngeling kakéto? Jani lakar tegarang delokin kema.” Asapunika manahnyané Mén Balu néwék, raris ipun mamargi maseserep. Wau Mén Balu rauh ring genah anaké alit punika nangis, sagét maclekes raréné nénten malih nangis.

Wau kapedasang olih Mén Balu, anaké alit punika istri, tuuhnyané sawatara wénten limang warsa. Mén Balu raris matakén ring anaké alit, “Cening, nyén adan ceningé, nyén ngelah pianaké?” Anaké alit nyaurin.

“Ten uning tiang.”

“Men, Cening nyén kaajak mai?”

“Ten uning tiang.” Asapunika anaké alit nyawis patakén Mén Baluné sada bléco.

Sabilang katakénin anaké alit olih Mén Balu begbeg panyawisné ngorahang déwékné ten uning. Réh asapunika, metu manahnyané Mén Balu kapiolasan ring kawéntenan anaké alit, raris anaké alit punika kaajakin ka pondoknyané.

“Nah, yan kéto ya pangakun Ceningé, nyak Cening ajak Mémé ka pondok Méménné, cutet, Cening lakar anggon Mémé pianak. Sidang melaha masi Mémé tuara ngelah pianak, apang ada ajak Mémé makeengan!” Asapunika Mén Balu nglelumuh anaké alit acepan ipuné mangda nyak anaké alit punika duduk ipun anggéna pianak.

Gelisang satua, nyak kocap anaké alit punika kaduduk pianak olih Mén Balu. Rauh ring pakubonannyané Ida Sanghyang Candra sedeng nedeng, nérdér suryanidané nyunarin jagaté sadaya. Kuning gading kulit anaké alit kasunarin antuk cayan Ida Sanghyang Candrané, mawinan Mén Balu raris ngwastanin anaké alit Ni Bulan Kuning.

Kacrita, bénjangné Mén Balu pacang ka pasar ring désa jagi ngadol paku miwah saang sané rerehipun dibiné, raris ipun mapajar ring pianaknyané, “Cening Bulan Kuning, Mémé ka désa ngadep paku ajak

Jung Is

punika paling.

Sakéwanten nénten sami anaké sané teleb ngulik tutur sadina-dina molihang sari ning tutur. Makéh taler anaké teleb nanging panadosannyané wantah bingung utawi prapanca.

Kadi balon alit makéhan madaging angin, sinahnyané bengkang. Kadi ten malih ngenjek, tanah manahnyané nambung ring langité paling tegeh. Ngulik tutur ngawé lali kari madué paukudan mategul ring guminé. Lali punika ngawé bingung. Sué ning asué dadosnyané paling. Yéning terus-terusan paling, nika sané kawastanin buduh sangkaning dueg. Boya sari nanging ampas.

Boya geginan ngulik tutur sané iwang, sakéwanten napi sané ring ajeng kabaos katungkul. Katungkul tegesnyané pateh sakadi kalangenan. Kalangenan punika ngawinan ten malih marasa ngenjek tanah, ten magisian ring punapa-punapi, wantah ingan ngambang ring daging ucap sastra. Daging sastra punika yukti lintang ngulangunin. Pateh sakadi plalian, lelanguan, inum-inuman. Yén sampun katungkul, ngancan ka tengah ngancan dalem, ngancan nyilem, sakadi ngelangi di pasihé.

Ombaké ngulangunin, sakéwanten maidin, ngedeng, tur nyilemang.

Katungkul punika ngranayang sastra wantah dados kaduegan, utawi karirihan. Uning ring daging sarwa sastra, nanging ri kala mapineh nénten nganggé sasuluh sastra, taler nénten madasar sastra ri kala malaksana tur mawacana. Ri kala manggih pakéweh ring urip sadina-dina ten bisa nulungin awak nganggé sastra.

Nénten dados kalangen ring sastra. Punika piteket anaké sané lingsir ring sastra. Ring budicita genah sastra, boya ring manah.

mic,

sahang

mica

eloeloh*,

lolohaknà

lolohang.

eynuækitt ß enÂ,

Yen lara netranya

yén sakit matanné

jeh,

jahe

jaé

huy;m\ál,

garêm paraçi

uyah manggala

juhk u æurt u /,

jruk purut

juuk purut

snÓ)n/,

santên

santen

hiesn/,

laos

isén

tuth u ,*

puhakna

tutuhang.

eynÐteton,/,,

Yen kapohola

Yén kataton

bÙ;plmtun,u

páala binakar

buah pala matunu

he\áonñ i ptin/,

sipatakna

anggon nyipatin.

eynÓm¡ h ¡ã nßtnñ en,

[7a] Yen kaise netranya

Yén tumbuhan matannyané

\udnÀn) eÓ l,

walaning sawalan

ngudan entalé

tune)l/,

pinuhun

tunjel

hewonñ enput;i jÙ,*

awunya kangaputih pinet

awonnyané putih juang

egohiny ¡À ;m\ál, gohin uyah manggala BO/rtr

winoram garêm paraçi

Sastra

Redité Kliwon, 1 Februari 2009 Di désan tiangé ada koné Dalem Pingit. Kéto ortané ané dingeh tiang di sisi. Yapin orahanga di désan tiangé padidi, tusing pesan tiang nawang unduké ento. Kéweh baana tiang yén ada ané nakonin. Apabuin ngawai jani tiang tekain tamiu nakonang unduké ento.

Yéning pura Dalem di désan tiangé, pastika tiang nawang wiréh ngatiban tiang ajak kulawargané makejang masoda kema. Nyodaang panglingsir lan kulawargan tiangé ané malunan ngungsi guminé wayah. Amulan otonan baan ngitungang. Ento kranané tiang tatas pesan tekén Pura Dalem di désan tiangé, tusing taén kasambatang ada Dalem Pingit. Yén aci pingit ada. Sabilang purnama sasih kaném. Aci ngayu-ayu di Balé Agung. Indik aciné ento liu ané suba nawang sawiréh taén kaliput TV lokal, tusing taén katakonang.

“Bli masih ningeh uli di sisi.

Tusing pedas baan mirengang, mara dingeh ento ada di désanné Putu, melahang rasayang yén mai malu matakon,” keto Bli Cakra, ané dadi anggota déwan, negesang orta ané dingeha.

“Ngudiang tiang mengkeban tekén Bli. Yén tiang nawang pasti tiang ngamalunin ngorahin Bli. Tegarang anaké ané dingeh Bli ngorahang kéto takonin, miribang ia nawangan.”

“Patuh masih cara Bli. Ia ngorahang ningeh orta di sisi.

Tusing pedas baana ngorahin Bli.” Payuan pada kituk-kituk ngenehang unduké ané sekenseken miribang tiang tusing seken.

Sambilang tiang mulih uli di kota, iseng-iseng masih tiang nakonin I Bapa unduk dalem pingité ento. I Bapa ané sedek iju ngijuk duk anggona tali bengong akesep laut ngorahang tusing nawang. Nanging ada

Dalem Pingit I Wayan Paing

Nuturang Tuak Labuh Olih I Madé Suwitra Jani liu anaké ngorahang guminé ngancan-ngancan ngéwehan. Sujatiné, boya ja guminé sané ngancan-ngancan ngéwehan, nanging tuah idupé, idup masyarakaté utawi krama Baliné. Sabilang wai ada gén anaké keni byuta, ada ané malaksana ten patut utawi corah, ada masih ané demen mamunyah ring sisin margané lan ané lénan. Ané malénan pesan tuah buka raosné Pak Gedé tekéning Man Éblong di balé banjaré.

“Pak Gedé, Pak Gedé nguda sungsut kéto muan Pak Gedéné, sungsut cara kaca sing masusut, kusut, nak kénkén né Pak Gedé?”

“Man, Man, nguda kéné lacur icangé, jeg kanti telah suba kalung, jam tangané nganti panganggo ané luungluung kaadep ulian anggon pasilih utangé ané ngancanngancan ngedénang. Mirib kénkén ya nasib icangé? Suba kéh icang raosang anak tiwas nékték tekén krama banjaré?”

“O, kéto to undukné. Yan uli potongan, Pak Gedé nak nu siteng oger,ganggas, yan undukné ané ento suba ada krama banjaré ané ngraosang” “Uuuduk ané kén to Man?” “Biiih cara sing nawang gén Pak Gedé né, nah Pak Gedé, jani icang lakar nuturin Pak Gedé unduké ento.”

“Kéné to Pak Gedé, dugasé Pak Gedé nu sugih meliahliah tusing ngidang ben nelahang. Kema-mai Pak Gedé ngandéng anak luh, sabilang wai, tusing nawang galah, peteng lemah, jeg pragat in the hoy ke lain body apa adané totonan. Jeg pragat melénan gén anak luh ané gandéng Pak Gedé. Kema-mai di jalané, keluar masuk bungalo gén gaéné. Pesu peteng, mulih das lemahé. Lemahé pules, petengé mamukal ka Bet Ngandang, Semawang, Danau Témpé, Padang Galak, jeg suba benyah latig baan Pak Gedé. Kanti sing kena ben meték céwék-céwék café ané taén ajak Pak Gedé pules. Ditu lantas, Pak Gedé maan anak luh pangérét lantas Pak Gedé kena aji jaran guyang.

Kema-mai Pak Gedé ajak anak luhé ento, tan marasa déwék Pak Gedé, tusing inget tékén panak somahé jumah, tan bina Pak Gedé buka cicing pules di sisin bungut paonné.”

“Kénkén to Man?” “Kéné to, awakné anget ja, kéwale buluné ngancan-ngancan kliskisan lantas metu dadi cicing gudig, ngedigig di rurungé. Ditu lantas orahina Pak Gedé meliang panganggo ané bungah nganti Pak Gedé ngadep cawet kurenan Pak Gedéné jumah ulian anggo meliang ia panganggo. Nanging Pak Gedé marasa liang, liang ulian maan ngajak pules, mulesin anak luhé ento tur kanti nyakitang bangkiang Pak Gedé, ulian kanti telung ronde baan ngenemin anak luhé ento. Di subané telah sekayan Pak Gedéne lantas Pak Gede boréh kayuné, mulih Pak Gedé, makaki cina encik-encik mulih umah kurenan Pak Gedéné. Nanging boya ja melah ané tampi, tuah lacur nasib Pak Gedéné, tampéle péléngan Pak Gedéné tekén kurenané, sigsigan Pak Gedé ngeling kabilbil. Ditu lantas Pak Gedé nyelék ati, nyelék iba, marasa dewék Pak Gedéné pelih, lantas suba Pak Gedé makamen di sunduk.”

“Apa to Man?” “Maselselaaan.”

“Bih, makuah bibih Manné nutur unduk lacur icangé, nanging mara karesep baan icang to Man, mula pelih pajalan icangé.”

“Nah, eda to sangetanga Pak Gedé, jalan jani melahmelah idup ajak kurenan lan pianaké jumah. Jeg suud suba ngalih gaé ka café -café”.

Blanjong 2 Gég Anom niki boya ja pasaktian ri kala tiang meled matemu sareng Tu Gég. Napi Tu Gég uning tiang wantah anak istri sané nénten madué punapi sané nyabran wengi Tu Gég rauhin. Tiang jatma nista Tu Gég, palekadan tiang boya ja ring Blanjong, boya ja madué paiketan sareng Dalem Pangembak, nanging palekadan tiang wantah ring pasisi, pasisi Kelating doh saking Blanjong. Napi makrana Tu Gég ngrereh tiang?

Yéning galahé prasida mabalik malih malih, tiang milih dados anak biasa boya ja cara mangkiné. Tiang kanikang buduh. Tiang kanikang ten normal. Tiang kanikang maboya ring ipian. Aduh Tu Gég, anggan tiangé ten prasida malih dados piranti anggén Tu Gég ngamargiang indria Tu Gég ma-

tuturné I Bapa ané milu bakat kenehang. Suud ngorahang tusing nawang, kéné I Bapa masaut, “nyén ngorahin cai unduké ené? Yén dadi Bapa ngidih, eda pesan milu-milu nyerepang.”

Pasaut I Bapa buka kéto ngaé sayan-sayan makita tiang nakonang unduk Dalem Pingité ené. Uli Jro Mangku, Balian, kanti nunasang sig Jro Sedahané tiang jalanin, nanging makejang tusing ngemaang tiang pasaut pamatut.

“Yén miribang Bapa, Dalem ento sinah pura Dalem. Pingit, dadi orahang tenget. Tusing dadi campahang. Orahang larangan masih dadi. Méhméhan Dalem Pingité ento mula tusing dadi entasin. Yén keto ngudiang ada Dalem Pingit? Buina dija tongosné yén saja dini? Tegarang Putu ngenehang? Yén dini, makejang tegak pura mungguh di pangelingeling désa pakramané. Tusing taén Bapa nepukin sasuduk Dalem Pingit” Seken pesen Jro Bendésa natasang mula tusing ada ané madan Dalem Pingit dini.

“Apa koné ipian-ipiané I Putu idup di kota, ngudiang seleg sajan nyerepang Dalem Pingit,” kéto dingeh tiang nyaman-nyaman tiangé makriengan di warung.

“Miribang suba élah idupné. Ané tuara-tuara itunganga,” kéto ada ané masaut.

Tiang tusing nyidang nyambatang apa-apa. Apabuin lakar ngilonin déwék, mula saja pajalan tiangé tusing karuan unduk.

Suba atiban jani tiang enu bakat ngenehang Dalem Pingité ento. Ortané di sisi masih kondén ilang. Ngancan wai ngancan liu anaké nyerepang mulih ka désa. Uli ané ngaku balian kanti para pejabat liu nekain. Sabilang odalan ada dogén ané tangkil ka pura ané

dadi sungsungan désa pakraman tiangé dini. Sabilang tangkil begbegan mligbagang unduk Dalem Pingit. Apabuin yén ngusaba dalem, bek suba rurungé dini dadi tongos parkir mobil lan motor tamiuné ané tangkil ka Pura Dalem. Payuan kramané dini ané bengong tusing resep tekén tetujon pamedeké ané cucud nakonang Dalem Pingit.

“Sayan-sayan keweh guminé yén kéné. Ngancan makelo ngancan liu mai nakonang ané tuara ada. Suba lebian teken atiban enu masih kakéné. Nyén kadén ngaé orta ané tawah-tawah,” liu krama désané ngorahang kéto.

Ané dadi sebetang awak tiangé jani, makejang ngorahang unduké ené ulian tiang ané ngranayang. Tiang orahanga ngaé orta ané boya-boya di sisi.

“Yén sing ulian Putu, miribang tusing lakar kéné dadine.

Keweh baana. Bas tamiu, yén sing trima pelih. Disubané trima iteh nakonang Dalem Pingit ané ada dini. Kadi rasa sebuh bibihé ngorahang tusing nawang, nu masih patuh patakonné,” Bapa Jenek seken pesan ngaliatin muan tiangé dugasé ngorahang kéto.

“Bapa. Bapa. Tiang tusing taén ngaé orta kakéto. Tiang nakonang mulih dugas pidan ulian tiang ningeh orta di sisi masi. Yén tusing sekenang bas di désané padidi,” kituk-kituk tiang sambilang makenyem sebet.

Suba kudang odalan kadén Prajuru Désa Pakramané natasang teken para pamedek ngeninin tusing ada ané madan Dalem Pingit dini. Kanti ada ané teka nagih nawang isin lontar pamunder désa Pakramané. Suba katatasang lan kapaca bareng-bareng. Padapada tusing nepukin Dalem Pingit, tusing taén kapok

11 masih ané teka nakonang kakéto.

Jani buin tiang nyumunin nginget-ingetang, nyén ané ngorahin tiang unduk Dalem Pingité ento. Yén sing pelih pisaga malun gang tiangé di kota. Alih tiang buin kema kal nakonang.

“Bapaké nika anak ngakost pidan driki, mangkin pun mulihné ka Buléléng,” kéto ané bakatang tiang dugas matakon ka umah anaké ané rasané ngorahin tiang i pidan.

Takonang tiang buin “Buléléng dija?,” tusing tawanga.

Apang tusing tandruh, malaib tiang ka Buléléng. Sinah di peken lakar mapapasan.

Miribang tiang nu kena baan ngingetin. Awakné berag, landung. Bokné kriting, majénggot abedik di jagutné ané dasdasan lanying baan beragné.

Bok lan jénggotné suba misi uban.

Suba pang telu tiang ka Peken Buléléng, tusing taén papas tiang anaké ento. Uli panambangan Penarukan, Sangkét, teked di Banyu Asri, tusing masih tepuk. Ngliwat kauh teked di Gerokgak, ngungsi sawatek peken, kondén masih bakat papas.

Ulian marasa pocol, tiang buin makeneh-keneh yén lakar nerusang gegaén tiangé ené.

Apabuin kurenan tiangé jumah sedek beling. Tusing maan ngrunguang. Apa dadin sentanané pidan. Yén kenehé tuutang suba pasti tusing taén lakar misi. Terus-terusan lakar kuangan.

“Ngudiang milu buduh nguberin ané tuara ada?,” kéto pasaut keneh tiangé dugas numpang bis mulih ka Karangasem.

Ditu lantas tiang ngorahang tusing lakar buin ngalihin unduk ané seken-seken tusing tawang tiang.

Pajalané mara liwat di Pon-

Angen-Angen Majeng Néwata Ketut Suwidja

Sastra Anggén Nambanin ”Gering” Jagaté Mangkin Rahina Anggara (27/1) lintang I Ketut Suwidja, lebar, nugtug pamargin I Madé Sanggra sané dumunang budal ka alasé wayah. Sakadi I Madé Sanggra, layon Ketut Suwidja taler katanem duk Wraspati (29/1) lintang, turin jagi kaabénang sareng-sareng ring paduasané sané jagi rauh.

Pamargin I Ketut Suwidja punika, ngélingin para pangawi Baliné, ring patemon pinih untat saréng sang kakalih.

Duk Pasamuan Agung Pangawi Bali, Septémber 2006 lintang ring Taman Budaya, sakadi dados patemon pinih untat para panglingsir pangawi Baliné.

Duk nika néwata I Made Sanggra prasida rauh lan néwata I Ketut Suwidja kadépéng ngrauhin genahé punika. Sayuwakti makesieng makasami sané rauh duaning sang kakalih sampun kauningin pinaka tumbak sané macekang basa lan sastra Baliné ring genahné soang-soang.

Duk pasamuan punika, ri sampuné jenek malinggih, magentos bungah prarainnyané, sakadi anak sané nénten sungkan.

“Pikobet sastra, budaya, lan adat Baliné mangkin makéh pisan. Yén nénten saking mangkin becikang sinah pacang uug. Budaya Baliné nénten pacang wénten malih,” punika pawarah dané.

I Ketut Suwidja nglanturang mapiteket, nunas ring parajana Baliné, mangda daging sastrané kanggén nambanin “gering” jagaté mangkin.

“Ri mangkin, makéh dresta lan awig-awigé sané méwehin krama Baliné, sané makrana jagaté beng.

Niki sané patut kadabdabin antuk sastra. Mangda tetep prasida adat Baliné dados paneduh,” atur Bapa Suwidja.

I Ketut Suwidja polih dados Kepala Gedong Kirtya Singaraja. Dané taler setata nyalin lan nuréksa karya sastra Bali purwa.

Siosan ring punika dané taler makarya puisi. Puisi-puisi dané sané karipta warsa 1959 kantos 1960, manut Putu Wijaya, kasumbungin olih sastrawan Kirjomulyo, pinaka penyair sané madué masa depan gemilang.

Dané makarya cakepan pupulan puisi Bali mamurda Panah Surya ring warsa 2000. Siosan ring punika, dané taler makarya cakepan Mengenal Prasi sané katerbitang olih Gedong Kirtya warsa 1976.

Minab makéh sané nénten uning sapa sira I Ketut Suwidja punika? Néwata embas 20 Novémber 1939, nilarin pitu putu. Olih sang sané tresna ring satra utaminé sastra Bali Kuna, dané ketah kasambat pinaka kamus sastra Bali Kuna. Gelar punika kapolihin sangkaning néwata kalintang pradnyan ring sakancan sastra Bali. Suwidja sané mawit saking Désa Bulian Buléléng puniki sampun wikan mamaca lon-

tar ngawit saking kelas nem SD. Punika sangkaning ring umahnyané dané madué kirang langkung 50 lontar warisan. Ri sampuné dané tamat ring jurusan Arkéologi, Fakultas Sastra, Universitas Udayana, dane makarya ring Gedong Kertya, i rika dané sering mamaca lontar. Sangkaning makarya ring Gedong Kertya, Suwidja kenal sareng sarjana-sarjana dura negara. Dané makarya ring Gedong Kertya Buléléng ngawit 1965, kantos warsa 1995. Sangkaning yasan-yasannyané, néwata I Ketut Suwidja molihang Penghargaam Listibiya (Majelis Pertimbangan Kebudayaan) Provinsi Bali (1982), Penghargaan Listibiya Kabupatén Buléléng (1982), Penghargaan Pemerintah Provinsi Bali (1998), Penghargaan sebagai pembaca lontar Bali dari Departemen Agama (1999), Penghargaan Pemerintah Kabupatén Buléléng (1999), Penghargaan Sastra Bali dari Yayasan Rancage, (2001). (ita)

man Lian punika wantah anak lanang sané ngedotang anak luh sangkaning kama boya ja sangkaning tresna. Tu Gég yén dados tiang mapinunas mangdané Tu Gég lédang mawali malih ka genah Tu Gég. Puniki mercapada genah jatma sané nista, papa, klésa, lan cenidra nebus dosannyané. Tu Gég ten madué dosa, lédangang Tu Gég mawali malih ka Siwa Loka napaang tiang, boya ja ngrereh anak lanang sané nénten madué tuktuk kulawarga. Lascaryang Tu Gég.

Minabang Tu Gég miragi tiang saking genahé singid. Asiki sané nénten pacang laliang tiang wantah Tu Gég sampun nyarengin tiang ring rahina-rahina daweg tiang das kelem ring kauripanné. Suksma antuk peparu sané Tu Gég selangang ring tiang. Suksma

IBW Widiasa Kenitén Mantuk (Katur ring Bapa Suwidja) Sané dibi bapa nutur Ngandikayang lami nglantur Sakéwanten titiang inguh Mamanah matur puguh Bapa kadi pusuh Bapa nyumekenang: Langité masawang putih kuning Bapa kenyem klangen “Mantuk tan pasangu umahé dangu “ Bapa mungkah kalanganné Kanten lawaté Nyujur suniané

Siki-siki Mamargi jam 16.35 HP titiang mawangsit Wénten SMS Saking semeton titiang Pada seniman Gatra manuek rauh Pak Ketut Suwidja Sakéng Buléléng Sampun ninggalin mangkin Lunga ka gumi wayah Titiang wantah nguntul meték Kadasa jerijin batis titiangé Siki-siki mamargi.

Kantun Mauyagan antuk kajegégang sané Tu Gég sepih majeng tiang. Suksma antuk anak lanang sané Tu Gég icén ring tiang. Nanging mangdané Tu Gég uning tiang nénten boya ja nyumbah.

Tu Gég Anom manah tiang manunggal wantah asiki ring Siwa.

Tu Gég Anom tan prasida majatukarma sareng pianak sedagar canduné ento. Tiang taler pateh. Tiang boya ja angganin Tu Gég ring kauripanné mangkin taler Nyoman Lian, boya ja angganin pianak sedagar candu gelang Tu Gég dumun.

Tu Gég puniki boya ja pasaktian nanging pasakitan tiangé. Numitis, ngetis pantaraning Blanjong lan Kelating.

Ampurayang.

Dwijayanthi

tegakné.

“Bapa, nu inget ajak tiang?”

“Putu?,” tanpa nolih ia masaut “Beneh, Pa! Bapa kal kija?”

“Men, Putu ngudiang mai?,” cara saud asane, patakoné sautina baan patakon “Tiang mlali, Pa!” “Ngudiang tusing singgah?”

“Tusing tawang tiang tongos bapané!”

“Tusing ja takonang” “Mara tiang ukana matakon, Bapa kone suba mulih ka Buléléng. Tiang alihin kemu tusing tepukin tiang. Mara jani kacunduk” unjal tiang malu angkihané wiréh sabatek patakon tiangé kasautin tan matolihan. “ Tiang dot nakonan, nakonang…,” pegat-pegat munyin tiangé lek yén kedékanga patakon tiange tekén penumpangé ané lénan.

“Dalem Pingit?”

“Aaa, Pa!” “Ngudiang mai alih? ngalih kakéto ka joh guminé” “Men dija benehné alih tiang,Pa?” “Mulih!”

“Mulih tiang ngalih? Mulih dija?”, sayan seken tiang matakon, nanging tusing nyang kasledétin.

“Yén Putu mulih kija man?”

“Mulih ya mulih. Ka umah tiangé” “Suba ja tawang kéto!”

Sayan bengong tiang, ngenehang apa ané orahanga tekén bapané ené. Sagét majadeng bis ané tumpangin tiang. Tiang marasa tengkejutanga laut majujuk. Matan tiangé barak usap-usap. Tuun tiang uli di bisé “Dija né, Pak?” matakon tiang tekén konékturé “Batubulan!”

“Aahh…! Batubulan?”

Jani mara seken marasa ilang kiapé.

Saking Langit Bali

Nyoman Manda

Ring Anom Satyaning Gumi lih, ngrereh gegélang Tu Gég sané ical daweg Tu Gég nilaring mawiwahan sareng lanang tiosan. Boya pianak sedagar candu Cina-Bali nanging ming kalih Tu Gég saking Semawang.

Duh...

Tu Gég, anggan tiangé puniki kari ngadeg ring pertiwi, tiang mawasta Ni Putu Ratrining Apsari. Elingan Tu Gég, tiang boya ja atma, tiang puniki janten, tiang napak tanah. Tu Gég Anom tiang nénten uning malih punapi carané nemuang Tu Gég sareng cahan saking kulawarga pianak sedagar canduné punika. Napi Tu Gég uning tiang das malabuhang rasa sareng Nyoman Lian Gunarsa?

Ah, Tu Gég, Nyoman Lian punika boya ja cahan saking gelang Tu Gég dumun. Nyo-

jok Batu, suba pang slaé petekin tiang bisé majedeng menék tuunang muatan. Ngancan ngatémél kenehé tusing teked-teked jumah.

Anaké ané di sampingé sada aris sirep, tusing rungu tekén keneh tiangé ané bincuh.

Awakné berag, nanging muanné tis pesan yén tlektekang tiang. Miribang tiang ia ngipi ka suargan baan tis muanné.

Tandruh tiang tékén anaké ento. Sedek makejang ngamolmol, ia tis pesan sirepné. Apa ia tusing ada kenehanga? Apa ia tusing makeneh yén liwat pajalané wiréh sing maan nyedengang bisé?

Iri tiang nepukin anaké ené.

Apa koné sesabukané krana ia nyidang tis kéto. Apa ia tusing bisa makeneh? Mati rasa? Yén sing mati rasa unggat-unggatan bisé di penggkolané ngasuagang ngudiang tusing ngaé ia ngedusin?

“Waheeem!,” dingeh tiang ia makliud. Tiang tusing bani nolih. Takut yén tengkejut mara tiang tlektekang muanné. Di subané makelo, iseng-iseng tiang buin nyeréré.

Nadak sara tiang tengkejut nepukin penumpang ané ada di samping tiangé ené. Usap-usapin paningalané kadén tiang ngipi. Seken pesan tiang tusing ngipi. Nu bakat baan tiang maca tugu wates Bon Dalemé ané mara entasin. Seken tiang tusing ngipi. Ngudiang mara tiang nlektekang penumpang ané ada di samping tiangé ené?

Uli dija bakat ajak?

Paekang tiang masih muan tiangé ka arep anaké ané sedek masaré ento. Buin pedas-pedasang tiang. Jek seken! Tusing pelih! Kadi rasa ngipi tiang tusing cara kéné asané.

“Né ba ia!,” keto munyin keneh tiangé Baniang tiang matakon disubané tepuk tiang tegteg

Pak Ketut Sami kantun mauyagan Karyané durung janten puput Wantah manah jengah ngayah Mangda sida Bungah sastra Bali Anyaré Saking rihin I raga girang ngayah Nanging Ngancan nguredang Pangayah lawasé Sangkan titah hyang Sapunapiang Lédangang saking kadituan Pak Ketut setata ngayah.

Sabha

12

Bayuh

Tetuek

Lontar

Yan ada anak jag muat-mait lonto idupné, nelahang

Olih I Madé Sujaya

batang ada ané tusing patut di pula-pali panadian

BALI patut rumasa bangga duaning madué makéh pisan lontar. Yadiastun durung prasida kajantenang wilangan lontaré ring Bali, sakéwanten lontar-lontar sané wénten ring Bali mategepan pisan. Ngawit saking lontar tatwa agama ngantos lontar indik smara utawi kama.

Lontar-lontar inucap nénten ja sané karipta duké nguni kémanten. Ngantos mangkin kantun wénten para pengawi ring Bali sané nyurat ring daun lontar.

Nika mawinan, kahanan lontaré ring Bali setata ngakéhang turmaning nincap.

Sastra lontar inucap taler ngantos mangkin kantun kamiikang pisan. Nyabran rahina suci, utamannyané ri kala rahina suci Saraswati miwah Siwaratri, lontar-lontar inucap kawacén, kategesin, turmaning kabligbagang. Duaning asapunika, nénten mapisalah yaning para sujanané maosang, lontar ring Bali setata kauripang, setata kalimbakang.

Sakéwanten, durung makasami lontarlontar ring Bali prasida kawacén, napimalih kabligbagang. Kantun wénten sané nengetang pisan lontar inucap. Nénten kalugra sapa sira ja pacang ngwacén.

Sapatutnyané, pamineh kadi punika nénten kapiara. Duaning, kasuksman lontar wantah pinaka srana nincapang kawruhan mangda prasida kanggén olih para janané makasami. Nika mawinan, lontar kasurat gumanti mangda kawacén.

Wantah patut, yaning nénten sapa sira ugi kicén ngwacén. Duaning, ngwacén lontar taler patut uning ring sepat siku-siku utawi uger-uger ngwacén lontar. Nika mawinan, sang sané ngwacén patut sang sané uning utawi wikan. Sakéwanten, yaning nengetang pisan lontar inucap si-

nah sampun nénten anut malih ring kawéntenan jamané sakadi mangkin.

Lontar punika nénten ja matiosan pisan sareng buku sakadi mangkiné. Buku, pateh taler lontar, patut kawacén mangda kauningin napi dagingnyané.

Sané ngawinang rasa jengah, wénten krama Baliné sané nengetang pisan lontarnyané majeng ring sesami krama Bali.

Sakéwanten, majeng ring krama saking dura Bali, makadi saking dura negara, sakadi dangan pisan. Sampun makéh kagatrayang indik peneliti-peneliti saking dura negara sané nénten sukil antuk ngruruh lontar-lontar tenget ring Bali.

Matiosan pisan sareng peneliti saking Bali sané pacang ngrereh lontar tenget, gumanti nénten kicén.

Yaning setata kadi punika, sinah sayan-sayan sué, sayan-sayan kaon i raga ring Bali. Daging kawruhan utama i raga sané masimpen ring lontar kapertama kauningin olih peneliti saking dura Bali. Wénten taler gatra indik lontar-lontar ring Bali sané kadol majeng ring peneliti miwah koléktor saking dura negara. Sapatutnyané nénten ngantos kadi punika yaning i raga sutindih ring kabudayan Baliné.

Nika mawinan, pemréntahé patut nyengkerin kabudayan Baliné, utamané lontar-lontaré mangda nénten ngantos kadol majeng ring peneliti saking dura Bali.

Yaning wénten peneliti saking dura Bali pacang ngwacén lontar-lontar sané wénten ring Bali, patut kapastikayang, Bali nénten pacang mamocol ngeninin indik utsaha nglimbakang sastra lan budayané.

Wantah i raga sané patut sutindih ring sastra lan budaya Baliné. Nénten wénten anak siosan.

PANGREMBA: Mas Ruscitadéwi, Madé Adnyana, Madé Sujaya, Gedé Tapayasa, Wayan Juniartha, Madé Sudiana, Wayan Suardiana, Ni Madé Ari Dwijayanthi lan Nyoman Manda.

Rédaksi nerima reriptan marupa artikel (paling akéh 3500 huruf), satua ringkes (paling akéh 6000 huruf), puisi, geguritan miwah sané siosan. Reriptan mangda kakirim ring alamat: Bali Post Jalan Kepundung 67 A Dénpasar. Taler dados ring email: bali_orti@balipost.co.id.

Bungklang Bungkling

Redité Kliwon, 1 Februari 2009

sekayan reramanné, tur ada anak odah-odah nyam-

idupné, lantas ada ané nyambatang anak ia patut bayuh. Bayuh wiadin pabayuhan ento tuah pula-pali idup ané leket pesan paiketanné ajak bayu. Yan bayuné tan degdeg, tuah saja bayuné bakalan inguh wiadin génjong. Génjongé ento lantasan makardi lakasanan idupé muat-mait tur ngonyang-ngonyang tan paundukan. Lantas anaké buka kéto kasambatang mamuduh paling.

Olih I Gusti Madé Sutjaja BO/dok

Salanturné, ada ané matakon buka kéné. Ngudiang ké anaké ané suba idupné degdeg tur ia bisa muponin idupné, kapah pesan ada anak nyambatang ia patut malaksana bayuh wiadin pabayuhan mapan ia suba maan laksana idup buka kéto?

Suba lebihan ia maan tekéning anaké lén-lénané; apanga tusing indik bayuh-mabayuhé kaiketang ajak idup anaké ané inguh muat-mait dogén.

Pula-pali ngupakarain indik bayu di idupé anak tuah patut laksanain mapan palekadané ané ngranayang idup kaucapang ngaba laksana soang-soang, melah wiadin jelé. Mapan kéné parindikan idupé patut pesan ia upakarain apanga bedikan jelé wiadin malané ané ngikut

palekadané bareng ngusakasik pajalan idupé.

Parilaksana buka kakéné, indik nakonang pajalan idup di masa ané lakar teka (wacak buka Baliné) tur ngilangang malanné (bayuh buka Baliné) di bangsa Jepangé anak suba biasa kalaksanayang. Dadinnya, upakarané ané kajalanin anak kabudiang apanga idupé tan kapialangan tur apa ané kabudiang apanga dadi pikolih. Ené mula pamineh waras. Tusing yan mala lonto nibénin mara lantas mawacak; nanging yan pikolih, apa buin pikolih gedé nomplok, lantas tusing inget tekén wacaké ento. Pikolihé lantas kaaku ulian gaé muntag-mantig tur pamineh padéwékan. Yan tusing ada

ambah buka kéto ngudiang dadi bisa maan pikolih, gedé buin. Ento ané patut sambatang di keneh tur pinehpinehin. Ené tusing ja ulian ngugu-tuon apa ané lumrah sambatanga buka tradisi wiadin adat-adatané ento.

Ené anak mula kretan jagat.

Yan tusing ulian buka kéto ngudiang dadi dija-dija ada laksana buka wacak tur bayuh entoné? Buka kéto lantas tiang tuturina, tusing di Bali nanging di Negara Nipong baan anak Nipong, ditu di tongos matanainé wiadin Sanghyang Surya, endag sai-sai sabilang semeng. Kéto orahanga.

Yan saihang laksanané, anak suba jag masaihan pesan. Nanging, ada masih anak ané enu marasa sang-

saya yan ningeh, eda ja pulapali upakarané, krunané ento: bayuh tur wacak. Anaké buka kéné patut pesan nuréksain apa sujatin teges krunané tur apa ané madan kéto di ilehan pariidup wang Baliné. Cutetné, patut iketang kruna kalawan parisolah idup. Yan kruna dogén udik anak bakalan tusing mesuang apan-apan. Yan bisa ngiketang kruna ajak ilehan idup dija krunané ento manggo, mara lantas rasané bisa ngenah. Tongosé matakon apanga bisa kakéné paundukané tuah di anaké ané jati wiadin seken nawang indik basa kalawan idup; tusing di anaké ané kasambatang nawang lonto.

Anak tusing pelih yan ada rasa sangsaya, mapan ento

ciri tangar wiadin pratiaksané.

Yan nerus sangsaya tur tusing ngalih-alihin apa kasujatian ané ngranayang sangsayané, tuah ilehan buka kakéné bukalan tusing lakar kija-kija panadinné. Yan sangsayané lanturang ka ambah wiadin ilehan apanga seken dadi pasaur sangsayané, mara lantas ilehané dadi kija-kija. Apa ké lakaran kagugu wiadin tan, ento tuah i raga ané ngelahang paminehé. Tusing bakalan ada anak nombahang yang i raga tulak. Tulak sambatang, tulak bakal sambatanga. Patut orahang, patut bakalan sambatanga. Ané nyambatang tuah jagaté. Tusing lakar ada solah rimbitngrimbitang. Ngudiang dadi rimbitang pesan ané buka kéto. Ento lonto pamragatné.

punika ka sunia loka, mawastu paripolah becik anggé sawitra sané jagi ngatehang ka guminé nguni.

Ring sor puniki taler wénten sané patut i raga uning manut sakadi sané munggah ring Kakawin Nirartha Prakerta 3,1; paduéan sane punika pacang magenah ring jero, nénten kabakta ri kala mati utawi séda. Sétra wantah kulawargané, pianak, rabi, sajeroning ngatehang. Sakéwala laksana becik lan tan becik sané dados panuntun pamargi, taler parilaksana darma lan adarma nyarengin atma punika.

Dadosné i raga sampun madué piuning sané sampun kasurat b aduur. Mangdané i raga malaksana ri sajeroning kauripanné manut sakadi ajahan-ajahan punika. Paduéan napi sané patut i raga pupulang

sané dados bekel i ragané mamargi ri wekas.

Mawastu sampun ri sajeroning i raga kantun maurip ring sakala sané patut i raga anggé bekel, emas, perak, jinah, lan sané siosan. Nanging sampunang lali paduénan anggé madana ring pasametonan sane limbakang anggé mayadnya, anggé ngrastiti bakti ring Ida Sanghyang Widhi mangdané majalaran antuk ngaturang yadnya prasida mikolihang karahayuan.

Nyujur pamargi ri sajeroning niskala sane dados bekel i ragané manut kecaping sastra sané munggah ba duur. Tan sios sané anggé bekel tuah parilaksana jelé melah, kaon becik, ala ayu. Makasamian punika sané pacang kaanggé nyihnayang kawéntenanné ri wekas.

I Nengah Konten

Bekel Maosang indik bekel nénten sios indik sané makéh kapanggihin ring pustaka-pustaka suciné. Malarapan antuk punika sampun majanten pisan ngwetuang manah para wikuné jagi maosang tur maseseleh yéning manahang nglantur tur telebang ring angga sarira. Duaning asapunika ngiring selehin indik sané kakepung tur kapupulang, raris i raga bangga ring kawéntenanné. Patut ké indik punika anggén i raga bekel? Bekelang ring kauripané kapungkur Ring pustaka Slokantara 10 maosang; saluwiring arta brana sané kaduénang sané marupa emas, pérak, sesocan, panganggo, lan umah nénten jagi nyarengin ri kala mati utawi séda. Watesné tuah magenah ring jero laut kajurag olih pianak, cucu, lan buyut. Yéning

pianak, cucu, lan buyut kirang panampéné, ngawinang biota, saling matiang. Krama lan kulawarga wantah wates ngatehang rauh ring sétrané genah ngenahang sawa, wantah karma laksana sané becik lan kaon sané pacang nyarengin.

Manut ajahan sané kasurat ring ba duur punika tatas sampun saluwiring arta brana marupa napi ja tan prasida kabakta ri kala i raga mati utawi séda. Tuah sané nyarengin wantah parisolah utawi laksana sané ala lan ayu sané pacang mitujuhin pamargi wekasan.

Salanturnyané wacén lengkara-lengkara sané munggah ring Kakawin Nitisastrane 3,2; ri sampun jatmané pejah, mati utawi séda, paduénanné magenah ring jero nénten sareng kabakta. Kramané sané prasi-

da rauh lan kulawargané wantah ngatehang rauh ring sétra mawali mantuk saha matetangisan. Parilaksana becik kalawan kaon sané ngiringang, satmaka panuntun pamargi ka sunia, krana ri sedek mauripé sampunang rered malaksana sané kadasarin antuk darma lan punia.

Kakawin Nitisastra laler maosang punia maosang indik sapunapi kautamané madana punia sajeroning kauripanné sané sampun kabaosang ring Sarasamuscayané 174; tegesnyané wantah asiki gunanné punia. Punia anggén pamargi ngicalang paiketan kalaran saking paiketan indria.

Wénten malih pidabdab ring Sarasamuscayané 32; sameton punika wantah rauh ngantos ring genah pangesengané, sané tumut nyarengin roh

Isin Gumi

Nglanggar Aturan; Pamasangan Baliho lan Bendéra Parpol

Kropak Olih I Wayan Juniartha Di Jaman Toris, dija tongos kropaké, dija tongos lontar-lontaré ané tenget?

Sing lenan tuah di muséum-muséum di luar negeri. Yén jang di muséum-muséum dalam negeri bisa telah amah buk, mabrarakan sing ada ané ngrunguang. Né lacur nu sibuk ngalih nasi, né tonden sugih nu sibuk dadi Calég, né ba sugih nu geleh ngitungang éngkén carané nyaplok ané lacur. Sing ada ané sempat ngurus kropak. Kalingké lakar ngurus kropak, mabasa Bali gén jani liu ané ba sing tatas. Pucung, lumur, cekot, kenceng, kanti lodoh poloné tusing pesu baana krunakruna ané keto. Liunan ba makuah bungutné nganggo basa sinétron and Indonésia boya, Inggris tidong.

Yén jang di muséum-muséum dalam negeri bisa masi lakar tastas-ilang kropaké kena silih-silih kambing nyama Baliné ané nu demen mlajahin ané wingit utawi ané pengit.

Ada ané nu dot nyujuh langit kamoksan.

Sing tawanga yén moksa jaman jani tuah lakar ngaé iéd dogén. Yén bangkéné sing tepuk, sinah kulawargané lakar sibuk ngalih polisi, ketug tangkahne, jejeh yén nyamané ba dadi korban mutilasi tur bangkéné kentungang kema-mai. Yén bangkéné tetep sing bakatanga, sinah lakar tetep gaénang palebon megah maluah. Pamuputné, payu pocol moksa. Sawiréh gaénanga ngabén, payu ané moksa—ané suba amor ring Acintya—éréda nuunang, turun status dadi Batara hyang Guru biasa-biasa saja.

Ada masi ané nguber kropak, nliksik sastra sawiréh nyujuh langit kasidian, apang sakti macueng pesu api. Ada ané malajah nglekas dadi gruda pang bisa ngindang, dadi rangda pang bisa angkab-angkab, dadi bojog pang bisa kruak-kruek. Ada masi ané mlajah ngaé cetik, ngulat pepasangan tur ngentungang babai.

Jaman mewah cara jani—supermarket makacakan, saluran tipi alosin, kasur ané jaenan kén komoh, sinétron uli semengan nganti semengan, kredit aluh—nu masi ada ané demen bangun tengah lemeng, srayangsruyung ngaba sanggah cucuk ka sema utawi

teba, ngambahang bok tur néngkléng sambilanga kaik-kaik.

Yén sing mula saat sajan dot nyakitin nyama (aji pangléakan nyidayang nyakitin nak Bali dogén, pasukan penjajah Belanda, Jepang, Amerika, apabuin invéstor Cina, sing taén kena babainan), sinah ané alajahin pangleakan mula seken-seken ba sing ngelah gaé lénan.

Jaman cara janiné mlajah ngléak payu pipis telah, awak sasai masuk angin, bok lantang telah kutuan (yen demen ngeréh di teba), tur batisé lakar asli rematik krana liunan néngkléng.

Ané mlajahin panengen patuh dogen.

Kanti macepol matané maca taru usada payu pamuputné lakar pocol. Liunan tetaneman ané menek di lontaré suba punah amah umah, hotél, rumput jepang, adenium, lan gelombang cinta. Tetanemané gén ba sing ada, apabuin donné, apabuin lolohné.

Payu nyatuang ané tuara ada.

Ane mlajahin pangacep-acep lakar sing nepuk apa masi. Baliné ba bas liunan tower, liunan sinyal handphone, liunan diskotik, lan kafé ané mabukak kanti semengan, kanti kéwéh vibrasi lan sinyal kesucian Ida Batarané nembus lapisan atmosfer. Kalingke lakar maan pawisik uli sané maraga mbang, petunjuk uli buta kala gén ba kéwéh sajan bakat. Pamuputné munyin keneh padidi anggo sipta, gedeg basang padidi anggo munyin baas.

Jlema Baliné jani bas liunan nyeh—nyeh kén invéstor, nyéh kén léak, nyéh kén balian, nyéh kén buta kala, nyén kén batara—kanti endeh magaburan ngalih kamoksan, kasidian, kamuktian uli masa inguni, uli kropak ané sing taén ubuha, sing taén seken-seken bacana.

Kropak ané buuk amah jaman, ané usak amah tatani, jani nenga-nenga bacané, asli asilné tuah kaduegan ané setengah mateng masi.

Yén kropak, yén lontaré gén ba kaketo nasibné, da ba malu nyatuang unduk nyén ané lakar ngrupak, nyén ané lakar nulis lontar masa depan.

Makudang baliho caleg lan bendéra parpol katreptiang olih petugas Polisi Pamongpraja kecamatan Kubutambahan kawantu para olih kramané. Srana peraga pemilu katedunang punika, riantukan nglanggar undangundang pemilu miwah peraturan tiosan lan kaiguman sané kakaryanin para pimpinan parpol.

Paindikan inucap kabligbagang ring acara Isin Gumi Radio Singaraja FM 92,0 MHz rahina Anggara, 27 Januari 2009.

Putra Perkasa, Tangguwisia Tiang cumpu pisan yéning katreptiangnyané baliho lan bendéra sané nglanggar punika. Sapatutnyané para caleg ngicénin conto majeng i krama betén, antuk nglaksanayang kaiguman lan aturan punika. Pihak terkait mangda terus nreptiang baliho lan bendéra parpol sané nglanggar punika lan mangdané tan pilih kasih. Makasami puniki sumangdané kaasrian kotané tetep kajaga lan pengguna jalan taler aman.

Gus Puma, Banjar Ring para caleg sapunika taler para pamucuk parpol mangda nguratiang kaasrian kota ri kala masang baliho lan béndra-bendéra parpol sampunang ngawag-awag. Patut sareng-sareng mikayunin

karahayuan i krama sané nganggén margi. Ri kala masang baliho taler bendéra sampunang kantos nekepin taman-taman ring sisin margi. Manut titiang kahanan kadi mangkin tan perlu malih magedé-gedéan baliho, para krama sampun pada celang ri kala mamilih. Becikang prabéa makarya baliho lan bendéra punika anggén ngwantu i krama sané tuara mangda sida karasayang langsung.

Putra, Pengastulan Tiang salut lan mendukung pisan pidabdab sané kalaksanayang olih Polisi Satpol PP punika, sampun sapatutnné kaambil pidabdab inucap.

Sané mangkin para krama uning sapasira sané pinih santun mapolitik riusan wéntennyané pelanggaran puniki. Tur

bénjangan ri kala Pemilu sapa sira sané patut ngamolihang pilihan.

Kadék Mangku, Kaliasem Sapatutnyané para calegé ngwéntenang pidabdab dumun ring soang-soang wewidanganyané kantos ka désa pakraman. Saking i rika patut nguningayang raga majeng i krama, napi sané pacang kalaksanayang ri kala ngwakilin rakyat ring DPRD, DPR, lan DPD. Minabang titiang tan perlu antuk makudang baliho lan spanduk sané makéh nelasang prabéa.

Made Putra Arsana, Kalanganyar Seririt Titiang pinaka rakyat cenik marasa bingung ring kahananné mangkin, wau dados calon sampun nglanggar, sapunapi dadosné bénjangan

yéning polih tur negak ring kursi empuk DPRD? Mawinan dados rakyat patut pisan becikbecik mamilih ri kala Pemilu sané jagi rauh. Sampunang mamilih sangkaning mawit ngantenang potrékannyané sané sumingrat makenyem manis ring baliho punika.

Mang Tik, Tukadsumaga Tiang setuju pisan antuk pidabdab panreptian baliho punika manut ring parikrama utawi aturan. Riantukan sampun janten nglanggar kaiguman sané kakaryanin. Nanging sampunang ri kala panreptian punika pilih kasih. Para petugas tunas titiang mangda taler nreptiang baliho lan bendéra parpol kantos ka désadésa. Riantukan kantun makéh taler sané nglanggar tur sida ngawinang baya i krama. (ama)

Minggu Kliwon, 1 Februari 2009

13

OLAH RAGA

Juara, Serena Peringkat Satu Dunia Melbourne -

Serena Williams merebut gelar juara Australia Terbuka 2009 setelah menghentikan perlawanan Dinara Safina dengan straight set 6-0, 6-3 pada final, Sabtu (31/1) kemarin. Gelar tersebut merupakan titel grand slam kesepuluh sekaligus membawa Serena menempati peringkat pertama dunia.

Bali Post/afp

22 POIN - Kevin Garnett beraksi di jaring Detroit Pistons. Garnett menyumbang 22 poin untuk Boston Celtics.

Celtics Menang Kesepuluh Beruntun Detroit Kevin Garnett mencetak 22 poin sekaligus membawa Boston Celtics menekuk tuan rumah Detroit Pistons 86-78 dalam lanjutan kompetisi bola basket NBA, Sabtu (31/1) kemarin. Kemenangan tersebut merupakan yang kesepuluh secara beruntun bagi Celtics dan yang ketiga atas Pistons musim ini.

Detroit selalu berhasil menang dari tim-tim papan atas macam Cleveland, Orlando, dan LA Lakers dalam beberapa pertandingan terakhir, namun kali ini mereka tersandung saat bertemu Celtics. “Ketika Anda mengalami masalah maka Anda akan belajar dari itu. Kami sangat senang akan apa yang telah kami pelajari,” ujar Garnett. Paul Pierce menambah 20 poin bagi Celtics.

Di kubu tuan rumah, Allen Iverson dan Rodney Stuckey masing-masing mencetak 19 poin. Dengan raihan tersebut Iverson melewati rekor yang ditorehkan Charles Barkley dan menjadi pencetak angka ke-21 terbanyak sepanjang sejarah NBA. Pemain Boston, Kendrick Perkins, dikeluarkan dari lapangan saat pertandingan tersisa 5 menit lagi karena melakukan pelanggaran keras terhadap Jason Maxiell. Seusai insiden tersebut, Richard Hamilton mencetak poin yang menipiskan ketinggalan Pistons menjadi dua bola.

Boston bangkit dan mencetak 5 poin beruntun termasuk sebuah lemparan 3 angka dari Eddie House. Sejak saat itu Celtics tidak terkejar dan tidak tertahankan untuk memetik kemenangan. “Kami bermain konsisten. Kami telah banyak berlatih dan tampaknya hal tersebut membuahkan hasil yang baik,” imbuh Garnett. (gie/afp) Hasil Sabtu (31/1) Boston Indiana Philadelphia Milwaukee Atlanta Cleveland LA Lakers Denver Utah Golden State Chicago

vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs vs

Detroit Miami Washington Toronto New Jersey LA Clippers Minnesota Charlotte Oklahoma City New Orleans Sacramento

86-78 114-103 104-94 96-85 105-88 112-95 132-119 110-99 110-90 91-87 109-88

Klasemen

WILAYAH TIMUR Divisi Atlantik 1. Boston 2. Philadelphia 3. NY Knicks 4. New Jersey 5. Toronto

39 23 20 20 19

9 22 25 27 29

813 511 444 426 396

14 17 18 20

1/2 1/2 1/2

Divisi Tengah 1. Cleveland 2. Detroit 3. Milwaukee 4. Chicago 5. Indiana

36 25 23 20 19

9 20 27 27 28

800 556 460 426 404

11 15 17 18

1/2

Divisi Tenggara 1. Orlando 2. Atlanta 3. Miami 4. Charlotte 5. Washington

35 27 25 19 9

10 19 20 28 37

778 587 556 404 196

8 10 17 26

WILAYAH BARAT Divisi Barat Laut 1. Denver 2. Portland 3. Utah 4. Minnesota 5. Oklahoma City

31 28 26 16 11

16 17 21 29 36

660 622 553 356 234

2 5 14 20

Divisi Pasifik 1. LA Lakers 2. Phoenix 3. Golden State 4. LA Clippers 5. Sacramento

36 25 15 10 10

9 19 32 36 38

800 568 319 217 208

10 22 26 27

Divisi Barat Daya 1. San Antonio 2. New Orleans 3. Houston 4. Dallas 5. Memphis

31 28 28 26 11

14 15 19 19 34

689 651 596 578 244

2 4 5 20

Partai final berjalan berat sebelah. Serena benarbenar mendominasi jalannya pertandingan melawan unggulan tiga asal Rusia tersebut. Safina bahkan gagal merebut satu game pun di set pertama dan harus menyerah dalam waktu kurang dari 1 jam.

“Saya sangat gembira.

Saya sangat senang bermain di sini dan banyak orang yang mendukung saya.

Tidak di semua tempat saya mendapatkan dukungan seperti itu,” ujar Serena seusai pertandingan. Petenis Amerika Serikat ini menjuarai Australia Terbuka 2003, 2005 dan 2007 lalu.

Selain menjadi petenis nomor satu dunia, Serena juga berhasil mengawinkan gelar juara setelah terlebih dahulu menjadi yang terbaik di nomor ganda putri Jumat (30/1) lalu berpasangan dengan kakaknya, Venus. Kini, atlet berusia 27 tahun tersebut menjadi petenis wanita dengan hadiah uang terbanyak sepanjang masa.

Safina yang adalah adik dari Marat Safin yang menjuarai turnamen ini pada 2005 lalu, juga berniat mengukir sejarah dengan menjadi kakak-adik pertama yang menjadi juara grand slam. Namun sayang, Safina malah tercatat sebagai salah satu petenis yang dapat dikalahkan dengan mudah di partai puncak grand slam. Hanya Steffi Graf pada 1994 dan Marga-

ret Smith pada 1962 membukukan kemenangan yang lebih komprehensif. Keduanya unggul 6-0, 6-2 atas lawannya.

“Serena terlalu tangguh.

Saya merasa hanya menjadi pemungut bola di lapangan dalam pertandingan tadi. Saya ingin meminta maaf kepada semua orang yang mendukung saya tapi saya akan kembali tahun depan di sini dan akan melakukan yang lebih baik lagi,” ujar Safina.

Serena tampil percaya diri di awal set pertama.

Mengandalkan servis kerasnya, ia membuat Safina tidak mampu mengembangkan permainan. Serena unggul cepat 3-0 hanya dalam waktu 11 menit. Tanpa perlawanan berarti Serena merebut set pembuka dengan skor 6-0.

Safina mencoba bangkit di set berikutnya, namun tidak mampu menghentikan Serena dan Safina pun harus mengakui keunggulan lawannya saat sebuah drop shot-nya dinyatakan keluar oleh wasit.

Ganda Putra Dua bersaudara dari AS, Bob dan Mike Bryan, untuk ketiga kalinya menjuarai ganda putra Australia Terbuka setelah menang 2-6, 75, 6-0 atas pasangan Mahesh Bhupathi (India) dan Mark Knowles (Bahama) di final.

Bryan bersaudara yang kini sebagai pasangan gan-

Bali Post/ap

PIALA - Serena Williams (kiri) dan Dinara Safina bergembira menerima trofi juara dan runner-up turnamen Australia Terbuka 2009. da putra nomor satu dunia, membalas kekalahan pada perempatfinal Australia Terbuka tahun lalu dari lawan yang sama. Kekalahan tersebut juga menghentikan upaya Bob/Mike untuk membuat hattrick di Melbourne Park.

Pada set pertama duo Bryan tampak lambat dan

harus menyerah dalam 27 menit setelah servis Bob dipatahkan dua kali. Set kedua berlangsung ketat dan pasangan AS itu dapat menutupnya dengan skor 75. Bryan bersaudara tidak memberi kesempatan bagi Bhupathi/Knowles pada set ketiga. Mereka tiga kali mematahkan servis lawan

yang hanya mampu membuat 10 poin, serta mengakhiri pertandingan dalam waktu 98 menit.

Gelar juara yang diraih mereka merupakan yang ketujuh kalinya dalam dalam turnamen grand slam. Rekor itu merupakan yang terbaik kedua sejak nomor ganda putra masuk

dalam tenis profesinal tahun 1968, bersama pasangan John Newcombe/Tony Roche dan Peter Fleming/ John McEnroe.

Pasangan Australia, Todd Woodbridge/Mark Woodforde, masih memegang rekor dengan 11 kali juara ganda putra grand slam.(gie/afp)

Roy Mukhlis

Mutiara yang masih Perlu Diasah Loeb Tak Bermasalah dengan Hujan BERTEMPAT di Auditorium TVRI Pusat, Senayan, Jakarta, Sabtu (30/1) malam lalu, petinju asal Sasanan UOB Semarang, Roy Mukhlis, mengukuhkan dirinya sebagai juara baru kelas bulu super WBC Internasional. Ia mengalahkan petinju sesama Indonesia, Simon Butar Butar asal Sasana Demokrat Jakarta.

Dalam 12 ronde yang dimainkan, Roy mengumpulkan angka mutlak dalam duel yang dipromotori Soeryo Goeritno itu. Bagi Roy dan tinju pro Indonesia, gelar juara di WBC Internasional ini merupakan angin segar setidaknya sebagai langkah awal.

Sebelum duel ini digelar, baik promotor Soeryo Goeritno maupun perwakilan WBC di Indonesia, Chandru Lanwani, telah memberikan komitmen dan sinyal untuk kembali mempromosikan petinju Indonesia masuk jajaran minimal dalam peringkat 10 besar WBC. Dengan masuk 10 besar dunia tentu peluang dan kesempatan menjadi juara dunia di WBC ini akan lebih terbuka. Apalagi sudah 11 tahun lamanya tidak ada satu pun petinju Indonesia

terlibat dalam laga di lingkungan WBC. Selama ini kita hanya berkutat di WBA da IBF padahal jika melirik peluang, kesempatan lebih terbuka ada di WBC. Chandru, pria berdarah Pakistan, akan membantu petinju Indonesia jika sungguh-sungguh menjadi juara dunia WBC. Lalu bagaimana dengan Roy Mukhlis, juara baru WBC Internasional?

Dalam percakapannya dengan wartawan, Chandru yang didampingi promotor Soeryo Goeritno dan Ketua Asosiasi Tinju Indonesia (ATI) Manahan Situmorang menegaskan, masih panjang perjalanan Roy untuk bisa menjadi juara dunia. Namun, melihat teknik bertinju serta semangat tanding Roy, Chandru menilai petinju berusia 23 tahun ini adalah mutiara. Jadi, Roy diibaratkan mutiara yang masih perlu diasah. Kemampuan tinjunya, fisiknya dan intelegensianya harus ditingkatkan. Dengan menjadi juara WBC Internasional, Roy telah naik setapak karena kategori WBC Internasional setingkat di bawah WBC dunia.

Chandru berpesan kepada Roy dan petinju-petinju

Indonesia lainnya yang berkeinginan masuk lingkungan WBC agar memperhatikan tiga hal pokok.

Pertama, disiplin baik dalam hal latihan maupun masalah kesehatan. Kedua, punya kemampuan berpikir karena tinju bukan hanya mengandalkan otot namun otak. Ketiga kemampuan finansial, oleh karenanya seorang petinju harus ditunjang kemampuan menjual diri dalam arti mampu mempublikasikan dirinya ke masyarakat sehingga ada sponsor yang meliriknya.

Promotor Soeryo Goeritno juga mengaku siap mempromotori petinju Indonesia termasuk Roy Mukhlis jika sungguh-sungguh dan siap kerja keras. Karena selama ini, promotor berambut putih dan penggila musik itu menilai kelemahan petinju kita adalah disiplin, tak mau kerja keras. ‘Untuk Mukhlis, tiga bulan ke depan saya akan carikan lawan dalam rangka mempertahankan gelarnya.

Ia minimal tiga sampai lima kali mempertahankan gelar baru dipromosikan ikut dalam pertarungan perbaikan peringkat di WBC sampai menggapai tangga puncak sebagai juara dunia,’’ ujar Soeryo. (oli)

1/2 1/2

1/2 1/2 1/2

Bali Post/035

JUARA - Roy Mukhlis (kiri) ketika melawan Simon Butar-Butar di Jakarta, Jumat (30/1) malam. Mukhlis kini menjadi juara kelas bulu super WBC Internasional.

Sligo Juara dunia lima kali, Sebastien Loeb, kembali melanjutkan penampilan impresifnya di seri pembuka Kejuaraan Reli Dunia Irlandia meskipun hujan mengganggu jalannya lomba hari kedua, Sabtu (31/1) kemarin. Pereli Citroen itu meningkatkan keunggulan di klasemen sementara menjadi 1 menit 12 detik atas rekan setimnya Dani Sordo.

Pada hari pertama Jumat lalu, Sordo terpaut 44 detik dari Loeb. Namun, setelah melalui tiga etape berikutnya di tengah guyuran hujan dan jalanan berlumpur kemarin, selisih waktunya semakin melebar.

Sebaliknya, Loeb tampil konsisten dan berhasil mengatasi kesulitan yang ditimbulkan dari kondisi basah. Ia bahkan unggul dua setengah detik atas rival utama dari Ford, Mikko Hirvonen, yang kembali mengalami masalah.

Jari-Matti Latvala dan Urmo Aava sama-sama bernasib sial. Mereka masih mampu melanjutkan reli,

BPM/ist

Sebastian Loeb namun berselisih terlalu berikutnya diperkirakan jauh untuk bisa mencegah makin memburuk. Dua Loeb merebut gelar juara etape terakhir yang seharuspada hari terakhir Minggu nya digelar terpaksa dibatalkan oleh pihak panitia kare(1/2) ini.

Hari kedua total na ketinggian air yang mengmenggelar enam etape di genang membahayakan pemana cuaca pada etape serta. (adn/afp)

Kaltim Harus ’’Go International’’ Samarinda (Bali Post) Ketua Umum KONI Pusat Rita Subowo menyatakan, Kalimantan Timur memiliki fasilitas olahraga lengkap dan standar dunia pada enam kabupaten/kota yang dipakai pada PON XVII/2008. Karena itu, seharusnya Kaltim go international.

“Pada PON XVII, saya hampir 10 hari di Kaltim dan sudah keliling ke enam daerah penyelanggara PON. Semua fasilitas itu bertaraf dunia sehingga seharusnya Kaltim mempertandingkan even-even internasional,” kata Rita di Samarinda saat membuka Musorprov (Musyawarah Olahraga Provinsi) Kaltim 2009, Sabtu (31/1) kemarin.

Ia menyebutkan bahwa sepanjang 2009, tercatat puluhan agenda olahraga internasional sehingga seharusnya Kaltim bisa memanfaatkan peluang tersebut untuk menjadi tuan rumah. “Termasuk olahraga untuk negara-negara Islam yang melibatkan puluhan negara.

Bagi Kaltim, bukan saja sebagai media memperkenalkan daerah ini, namun juga untuk mengembangkan sektor pariwisata serta ekonomi,” imbuhnya.

Rita Subowo mengaku bahwa KONI Pusat siap memberikan dukungan terbaik bagi Kaltim apabila memanfatkan peluang tersebut.

“Kaltim sudah punya fasilitas olahraga megah dan bertaraf internasional. Didukung oleh Gubernur Awang Faroek Ishak yang baru terpilih namun sudah dikenal memiliki komitmen tinggi terhadap dunia olahraga, ini merupakan peluang sangat baik dala mendukung dunia olahraga di Tanah Air,” katanya.

Salah satu dukungan nyata dari Gubernur Awang Faroek Ishak yakni menjadi tuan rumah Pelatnas SEA Games untuk lima cabang olahraga (cabor). “Kita berharap agar melalui Musorprov ini terpilih ketua Umum KONI Kaltim 20082013 yang juga mengerti olahraga dan siap mengabdi-

kan diri bagi perkembangan dunia olahraga di daerah dan nasional,” ujarnya.

Ketua Umum KONI Kaltim 2003-2008 Suwarna AF menyatakan tugas dan tanggung jawab KONI ke depan sangat berat, yakni mempertahankan prestasi monumental pada PON XVII/2008 dengan menembus tiga besar, setelah Jatim dan DKI Jakarta. “Salah satu upaya untuk mengoptimalkan venues yang dibangun dengan biaya sangat besar ini antara lain menjadi tempat pelatnas serta tuan rumah even internasional,” ungkapnya.

Awang Faroek Ishak siap mendukung berbagai program nasional yang berada di Kaltim. “Kami ingin meraih pengalaman dari atlet-atlet nasional baik yang berlaga maupun berlatih di Kaltim,” tegasnya.

Agenda Musorprov Kaltim selain melaporkan pertanggungjawaban pengurus KONI 2003-2008, menyusum program termasuk melakukan pemilihan ketua umum KONI 2009-2013. (ant)

OLAH RAGA

14

Minggu Kliwon, 1 Februari 2009

F IGUR

Palacios Khawatirkan Adiknya Chigwell Gelandang anyar Tottenham Hotspur Wilson Palacios berharap sepakbola dapat membantunya untuk mengatasi rasa khawatirnya terhadap aksi penculikan kepada adik kandungnya, Edwin, yang mungkin tidak tahu alasannya untuk pindah dari Wigan Athletic.

Pemain internasional Honduras itu pindah ke White Hart Lane dari Wigan dengan nilai transfer mencapai 14 juta pound pekan lalu, namun pihak keluarganya justru mengkhawatirkan kondisi Edwin yang baru berusia 16 tahun. Edwin diculik pada Oktober 2007 dan meminta tebusan dari pihak keluarga Palacios seiring dengan proses perpindahannya ke klub Birmingham City yang merupakan tim pertama Premiership yang dibelanya.

Performanya bersama klub pusat kota itu membuat sosok Wilson terangkat dan hal ini tidak disia-siakan Wigan yang langsung merekrut pemain berusia 24 tahun tersebut dan hal yang sama juga dilakukan pelatih Harry Redknapp untuk merekrutnya ke White Hart Lane.

Meski demikian kesenangan itu ternyata tidak membuat sanak keluarganya gembira dan menanggapi kepindahanya dengan bersenang-senang. Ibu kandungnya mengungkapkan rasa kegelisahannya terhadap penculikan anak bungsunya itu dalam sebuah wawancara televisi di Honduras pekan lalu.

“Keputusan saya untuk pindah memang sulit, namun saya juga harus berkonsentrasi terhadap pekerjaan saya sebagai pesepakbola, akan tetapi saya berbicara dengan ibu saya setiap pagi. Kami tahu apa yang tengah terjadi dan kami sangat yakin akan ada jalan keluarnya,” ujar Wilson Sabtu (31/ 1) kemarin.

“Saya tidak tahu apabila saya jadi pindah ke Tottenham.

Tentu saja saya berharap ia tahu,” imbuhnya. Palacios memulai debut perdananya bersama Spurs saat menghadapi Bolton Wanderers dan sang pemain pun berharap suatu waktu nanti pihak keluarganya dapat menyaksikan langsung penampilannya di Inggris. (gie/afp)

Absen Tiga Pekan Madrid Lini depan Sevilla dipastikan bakal bermasalah dalam beberapa pekan ke depan. Pasalnya, bomber andalan mereka Luis Fabiano dipastikan absen selama tiga pekan karena BPM/ist mengalami cedLuis Fabiano era.

Seperti diberitakan AS, Sabtu (31/1) kemarin, bomber asal Brasil itu mengalami cedera saat Sevilla menyingkirkan Valencia di ajang Copa del Rey Jumat (30/1) lalu. Dalam laga tersebut Fabiano mendapat tekel keras dari bek Valencia Emiliano Moretti. Alhasil, Fabiano terpaksa ditarik keluar beberapa saat menjelang pertandingan itu berakhir. Manajemen Sevilla mengumumkan kalau bomber 28 tahun itu mengalami cedera lutut dan akan absen selama tiga pekan.

Selain absen melawan Real Betis, Fabiano juga tidak dapat diturunkan saat Sevilla melawan Sporting Gijn, Athletic Bilbao dan partai persahabatan Timnas Brasil. Berita itu merupakan pukulan telak buat pelatih Sevilla Manolo Jimenez. Cederanya Fabiano membuat Jimenez hanya bisa mengandalkan Freddy Kanoute di lini depan mereka. Sevilla sangat membutuhkan kemenangan pada pekan ini. Hal itu diperlukan dalam usaha mengejar Barcelona dan Real Madrid yang memuncaki klasemen La Liga pada musim ini. (gie/ap)

Blatter Tolak Tuan Rumah Bersama Asuncion Presiden FIFA Sepp Blatter menyatakan bahwa organisasi sepakbola tertinggi di dunia tersebut menentang usaha beberapa negara untuk menjadi tuan rumah bersama dalam mementaskan Piala Dunia 2018 dan 2022. “Ada beberapa negara yang mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah dan mereka akan mendapatkan prioritas. Kami akan menolak negara yang ingin menjadi tuan rumah bersama,” ujar Blatter Sabtu (31/1) kemarin.

Jepang dan Korea Selatan menjadi tuan rumah bersama saat Piala Dunia digelar di daratan Asia untuk pertama kalinya tahun 2002 lalu. Hal ini membuat beberapa negara ingin mengulangi kolaborasi seperti itu guna menggelar perhelatan akbar 4 tahunan tersebut. Spanyol dan Portugal serta Belanda dan Belgia telah menyatakan ketertarikanya untuk menjadi tuan rumah bersama bagi Piala Dunia 2018.

Inggris, Australia, Cina, Jepang, Meksiko, serta Indonesia telah mengajukan diri untuk menggelar Piala Dunia 2018 atau 2022. Di sela-sela pertemuan Konfederasi Sepakbola Amerika Latin di Asuncion, Uruguay tersebut, Blatter menyatakan bahwa negara-negara yang berminat untuk menjadi tuan rumah agar mengajukan proposalnya sebelum tanggal 2 Februari dan pengumuman akan dilakukan pada bulan Desember 2010 mendatang. (gie/afp)

BPM/ap

RAYAKAN GOL - Pemain Hamburg, Mladen Petric (kiri) melakukan selebrasi setelah membobol gawang Bayern Munich yang dikawal kiper Michael Rensing. Gol Petric memastikan Hamburg menang 1-0.

Hamburg Tumbangkan Munich Berlin Hamburg SV tampil mengejutkan pada pertandingan pertama Bundesliga Jerman usai jeda musim selama enam pekan, Sabtu (31/1) kemarin. Tim asuhan pelatih Martin Jol menundukkan juara bertahan Bayern Munich 1-0 lewat gol Mladen Petric.

Kemenangan ini untuk sementara membuat Hamburg menempati urutan teratas klasemen, menggeser Hoffenheim yang baru bertanding dini hari tadi. Sebaliknya Munich merosot ke peringkat ketiga akibat kekalahan ketiga tersebut setelah pada paro musim pertama kalah dari Werder Bremen dan Hanover.

Jol usai laga menyatakan

kemenangan kali ini merupakan salah satu yang terbaik sepanjang kariernya. ‘’Ini peningkatan besar dalam masa jabatan saya di Hamburg. Hasil pertandingan sulit dipercaya. Kami memiliki lima hingga enam peluang untuk mencetak lebih banyak gol, dan Bayern juga memiliki kesempatan untuk membuat gol,’’ urai Jol. Pelatih Munich, Jurgen Klinsmann menyalahkan pemainnya atas kekalahan itu. ‘’Kami membiarkan Hamburg

menguasai pertandingan.

Meski bermain baik di babak kedua, tetapi kami membuang banyak peluang. Ini hasil yang mengecewakan, dan kami harus meraih poin pekan depan,’’ jelas Klinsmann.

Hamburg memulai pertandingan dengan baik ketika aksi pemain sayap Piotr Trochowski membentur tiang gawang di menit keenam walaupun kiper Michael Rensing telah salah langkah. FC Hollywood kembali nyaris memimpin setelah pertandin-

gan berjalan setengah jam, namun gol Luca Toni dianulir karena offside.

Hamburg akhirnya memimpin di menit ke-44 berawal dari aksi gelandang Rep. Ceko, David Jarolim. Tembakannya dari jarak 35 meter mampu diblok Rensing, tetapi bola liar mengarah pada Petric yang berdiri bebas untuk mencetak gol dengan sundulan kepala.

Munich memperoleh peluang terbaik melalui Toni di babak kedua yang mencoba memanfaatkan umpan Miroslav Klose. Peluang berikutnya didapat di sisa waktu kurang dari 10 menit ketika tendangan Klose dihalau oleh bek Jerome Boateng. (adn/afp)

BPM/ist

Wilson Palacios

IKLAN MINI - IKLAN PELUANG EMAS Sarana promosi, mempertahankan, memperluas pasar serta meningkatkan citra perusahaan, Paling efektif, mini biaya, maksimal hasilnya

HANDPHONE

DIJUAL RUMAH

DIJUAL RUMAH

RUPA-RUPA

RUPA-RUPA

DIJUAL TANAH

DIJUAL TANAH

BIRO JASA

!Dptkan bantuan mdl 10jt u/kembangkanusahapulsa,7872333,262349

Djl Rmh 1,6A, 2Lt, 4Kt, 2Km,Rk SHM, Jl Lembu Sora I Gg III A No.4 Ubung Kaja Hub. 08123932055

Rumah Walet SHM LT 560 LB 320 TP Hub.08123380068 / 0341-7006161

!DptknSbrdanaabadiu/Banjar/Desa/ org’Anda,262349,9959237,3118623

VR14-20+ban Kond.99% murah, Kendedes 99 Kuta 7829999

BU 1,30A mbl msk 85jt Gg.Walet Jl. Btyang,081805497574/0361-8644159

Jual Tanah LC 2 are Jl.Tkd Badung XXVII Hub.7897654 TP Pribadi

CV.Mulia Sda PRT, B.Sitter, S.Jompo, Grs Lm, jjr, 7973334

004-323095

141-323743

141-323734

007-323112

Type70/100,150/150&tanah170siap dibangun Jl. Kerta Dalem/HP 7940999

!Ingin tahu cara cerdas& arif meraih suara rakyat?, 7884300, 8057166

999-323464

999-323641

999-323635

Dijual Nokia 9300i pribadi mulus, 8608118 999-323559

Jual rmh Jl.Cok Ag.Tresna Renon Luastanah800m2Hub.08123958347 999-323519

MESIN R.Stok M.Cetak Oliver 258,272,72 sgl mcm M.Perctkan China 7416855 999-322835

HEWAN

Jual Rumah 1 Are T.56 Jln.Kerta Bedulu III/6 Sidakarya 999-323547

KPR T36 H murah L Tmr Pasar Blahbatuh Gyr,8715917 ut terbatas 120-323503

Dijual Anjing Pom putih 1,5 th Hub:0361-7953546 999-323385

Jl Golden umur 2bln,vaksin,surat Hub.7471906 999-323432

Jual Anak Golden Ret umur 1,5 bln vaksin,stamb,hub:08123908029,Lgn 999-323400

INVESTASI !Investasi Rmh Kost 10jt/Kmr bersih 300rb/bln,3136655,3118623 999-323636

DIJUAL RUMAH !!Rmh dkt T.Umar: LT 3A,3KT,list 2200w,bisa u.Kantor H. 7469192 999-323657

!Lps Mrh Rmh/Tnh/Rk/Vila ExBank, Ljt Krd/TT, 8057166, 3136655 141-323742

Cpt fas lengkap rmh LT110 LB70 Puri Gading Jimbaran Hb.0817355095

Muding Agung A41 T209/156 KT4 KM3 SHM IMB 485jt 08123829902 999-321767

OvrKrd Rmh Prm Graha Satelit Blok B15 Br Jadi 750/Bln Hub. 8091413 102-323533

R.Weston! Jl Rmh Br nyaman, strategis, minimalis, Nego, 7473089

DISEWAKAN RUMAH Dikont Rmh daerah T.Umar 3KT, 3KM Hub 7906868 004-323661

Dikont Rmh Lt2 4 Kmr tidur Jl Keboiwa Gg. Gunung Lempuyang No.3 T.8061858/9146568 999-323528

Dikont.Perm Gn Sari B.52+Brng 081797 80197-0811451958 999-323360

Disewakan Rmh full furntr,5 kamar, swm pool Hub: 085935208386 999-323333

Renon, tkd Bdg XVIII/28,baru,2Lt, 156/127, mewah, viewOK,T.8770691

Ovr Ktrk 6 Kmr Kost+3 Wrg+Wartel 3Kbu, Lok strtgs Jl. Gn.Soputan H. 7897326/08123807948

999-322911

999-323500

102-323538

Rmh 2 are 2Lt mulus di Kepaon bk hrg 580jt 7899656/081236006999 TP 999-323359

Rmh baru Minimalis Lt2 Ling Elit Tkd.Barito Pjr (Murah) 7436900 141-323725

Rmh Jl. G.Mas P.Sambian Br. T. Buah 135Jt Ng H: 081936135116 BUC 149-323462

Rmh murah LT60 cakar ayam Prm Sading-Sempidi Nego 8001035 BUC

DICARI RUMAH Rmh.Sewa 2-3kmr, 4jt-6jt Lok. Dalung Permai Tlp.3146853 999-323491

RUPA-RUPA Dana Cpt, pasti Cair(BPKB) 8026010 999-323644

70%Disc1Feb.081999669422Bedak BlushOn,LipstikJepang35Rb,Shiseido 60rb, Shoes, Bag Korea 250rb 999-323597

Bak dan Box L300,Futura,T120ss baru copotan 100% H.7841149

999-323564

999-322747

141-323684

KEHILANGAN

Dijual Tanah 2,5 are Jl.Cargo 12M aspal siap bangun H:0361-3350895

Tanah Tk Badung X 4,2are(12x35) dekat Jln. Utama Hp. 08123969112

CV RaraSlluadaPRT,B.Siter,Jompo, Grs tdk trbts,Djmn aman,7459460

Hlg BPKB DK 2082 XO an Nina Noka:MH1HB41126K553140 No.Msn:HB41E1503579

999-323323

104-322365

141-323739

DijualTanahSHM463m2,Lok.Marlboro V Gg Va Purademak Dps 8067534

Tnh 13,5 dkt By Pass S.Siur cck un rmh/gud Hp 08161828653/721526

Jaya Putra menyediakan tenaga kerja PRT, Baby Sitter bayi/balita, pr lansia Hub.8629529

999-323541

141-323718

999-321662

Hlg BPKB DK 3033HI a/n Drs I.Nym Sumartana,Msi Hub.0361-831004

Dijual Tnh 4A dekat GWK pinggir Jln Hub. 08123846530

Tnh 5,7A Jl.D.Sri Gg Leli Blk Trm Bt Bulan 90jt/A Ng H.08123943350

155-323668

141-323733

Dijual Barang2 Ex Hotel (isi kamar)+ Kmr Mandi+Pintu+Kusen Hub. 081558547341/0361-8511085

KURSUS Les Privat B.Inggris SD dijamin cepat bisa.T.0361 3340535 999-321671

999-322839

Jl.PS3 40G mls lgkp,2stik(Sixaxis+ Dual Shock)22Game HD 4jt,8068000 141-323762

Jual Rombong Ex RM Padang 200x200x70Cm Ph. 970717

999-323631

Murni massage Reflexy Tradional oil massage tenaga pria/wanita, bisa panggil Hub.8750411, harga massage, tidak lain-lain

999-310016

999-323639

101-323574

Tnh kav (Jl 5m) Jl Raya Ketewel Br Pasekan.081337533908/08123617211

Djl tanah 3 are lokasi Jl.Tukad Citarum Renon Hub.081353315978

101-323579

Kost Bl/Th baru nyaman Jl.Dewata IA/8 Sidakarya H.08123616980 999-323372

DIJUAL TANAH !!! 2A Drupadi,2A B.Bulan, 2,5A Ketewel,2A Celuk, 9980492/8522143 999-323471

!Tkav Jl.3m Aspal H.50jt ng C/K PasekanB.BulanT.7946591-9199900 999-322858

154-323527

Rumah bocor bisa diatasi Hub.Pak Ady ahli atasi bocor,7884685 Grns

!Langganan Cuci Setrika lebih hemat, bs antar jemput, 237604, 3136655

Terima Kost Putri Di Sanur 300rb/ bln Hub.8516163

999-323444

Massage Tradisional Tenaga Pria Bs Panggil 24jam,081337866442

999-323334

Tnh kav Jl.Imam Bonjol Abian Timbul Slt Ftsal 08123871809,7831888

Djl Tanah 19Are di Jl. Taman Giri MumbulNusaDuaHub081338488715

141-323752

!Tnh Gatsu 3A(bs 1,5A)105jt,Renon 120jt,Pemogan85jt,BaliTV&Sanur90, bsKrd 0,3%/TT,3136655,8057166

LAUNDRY

999-323494

Dijual Tnh 50A Jl.6m aspal Melang KajaKutuh,4AP.RayaKampial#harga menyesuaikan Hub.08123962658

KOST

102-323637

Djl Strawberry Frozen Hrg Bgs Eceran/ Grosir H.728000/085245795018

101-323577

999-323463

Djl Tanah Kav di Jl.Sari Gading Dps H.135jt/A Hub.0361-8501627 999-323417

Djl Tnh 2,5are hrg 70jt/A nego Kampial Nusa Dua H.08123854912

999-322848

DISEWAKAN TANAH Dikont tanah + bangunan 4 are di Ubud 250jt (14th) Nego Hub.081337008413/971448

Dktr Bangunan Lok dlm kota luas 12x10m Hub.0811395365, 226820

999-323484

Dikont Tanah 2Are(10X20) untuk Toko Jln Kerta Pura Hub.081805678258 999-323516

148-323571

Djl Tnh Kap Ls.2,25 lok.Sading lsg tnp perantara Hub.9120772 999-323371

Jl T.6-30 Are 250M dr Pantai Berawa dan 5-15 Are H.100jt/Are Cash/Kredit dan 2-3-5-10 Are Munggu.Hub: Pak Werka 8446340, 0811388201

DISEWAKAN BANGUNAN Dikont Tnh+Bgn Lok Jl.Turi Induk Ksm cck u/Usaha Hp.08123618002 TP

COMPUTER

999-323583

999-323513

DISEWAKAN TOKO Dikont Toko 7x9M parkir luas Batuan Sukawati 081338402202/9206817 999-323492

Jual Laptop HP bagus baru pakai 1,5 Bulan Hub.0361-480935 999-323476

PERCETAKAN Print Payung,Mug Gelas, Asbak, Jas hujan,Porslin Topi Tshirt 9228364

PENDIDIKAN Putus sekolah??? Ijazah Nas, Flexible & tanpa batas Hub.03618018263 999-323415

999-321689

427676, 7897631 L.Cair BPKB Mtr 141-323680

999-323694

141-323741

999-322219

Djl Rmh T.36,45/100 lok Pd Sambian Hub 424899-8773540-7966304

Rmh Style Bali 2Lt di Pemogan 475jt Nego Hub.085936179091

Dana Express Bng Ml 0,8 A.Mnurun Mobil/Motor 7914500

Transfer VCD/DVD&V.Shooting& Rental H.Cam-HQ-7908085 Jpt-ant gratis

3,3A PLN 1300Watt pagar kllg Pd Kartika Pd Sambian 0816579046

Jual Tanah 1 Are P.Misol SHM 150jt 8071717

Terima Ongkos Cetak Oliver 72/Rp. 500.000,- 58/Rp.350.000,- 8554811

Over Kont Usaha Bengkel Jl.Tk Balian 130 Hp.08124627440

999-323578

999-323545

141-323681

999-323424

999-323558

999-323470

999-322834

999-323379

TIKET

PESAN TIKET

T TICKET I R HOTEL A

PESAWAT

MURAH !!!

CALL : 0361-765265 (hunting), 7470792

T DPS-SINGAPORE-DPS : USD 185.00 (TIKET ONLY) Buka :Sen-Jum: 08.00-21.00, Sab-Min: 10.00-17.00 O HOTEL DISCOUNT UP TO 30% OFF U Outdoor Activities, Restaurant, TOURS R **Ticket dan Voucher Diantar Cepat dan Aman** C.313327-tour

PENGOBATAN

KOMPUTER

INGIN LANGSING & SEHAT

7427220 (283260

ALAMI... TANPA JAMU / OBAT...

TANPA EFEK SAMPING...

TANPA OLAH RAGA BERAT...

TANPA MELAR LAGI...

COCOK SEGALA USIA...

12k

SEBELUM

870 3764

g

3B

Maintenance - Internet CPU - Laptop - Printer - Monitor

ln SESUDAH

HP. 081338298507 C.315774-rpa

aa

Pasang & Daftar

Angkatan 55 : 9 Peb s/d 19 Peb ’09 Angkatan 56 : 23 Peb s/d 5 Mar ’09 Angkatan 57 : 10 Mar s/d 20 Mar ’09

763736 BALI MAS LESTARI

TOUR & TRAVEL Kompleks Pasar Oleh-Oleh Bali Jl. Raya Kuta 88 Kuta - Bali

C.322264-tkt

Tersedia bermacam bahan import & lokal dgn motif terbaru untuk Jas,Safari, celana,kemeja, baju adat Bali, dll

C.311266-prc

Hanya Sampai 28 Jan - 6 Feb 2009 Kursus Kecantikan Hanya Rp. 1.500.000 (Tata Kecantikan Kulit, Tata Kecantikan Rambut, Tata Rias Pengantin) Hub: PUSAT KURSUS KECANTIKAN DAN SALON

“AGUNG”

Jl. Anggrek No. 12 Kreneng Denpasar Jl. WR. Supratman 303 A Denpasar Telp. 0361 - 231985, 247153, 233850, Hp. 081 139 3602

COMPUTER & BAHASA INGGRIS

Disc s/d 55% Computer Bhs Inggris Disc s/d 30% Autocad Rp 300.000,Teknisi Comp. 12 X P Rp 400.000,Comp. Akuntansi Rp 375.000,Rp 175.000,Internet Rp 450.000,SAP 2000

Melayani Private Komp, Bhs. Inggris

Hub : KAMBOJA KOMPUTER COLLEGE Jl. Hasanudin Timur No. 1 Dps Tlp. 0361-233873 Jl. Astina Sltn No. 15 Gianyar Telp.0361-8062300

Kelas Baru Mulai 9 Pebruari 2009

C.321809-krs

WC

A t a s i WC m am p et Saluran air wastafel, dll Tanpa bongkar/kimia Melayani Kuras 24 Jam Garansi

( 231350

C.321359-brj

SERVIS- SALURAN BUNTU AIR

WC

- WASTAVEL DLL. -BUNTU

Tanpa Bongkar & Bahan Kimia GARANSI 1 Bulan

242596

C.320226-brj

T OP PRIVATE U M U M

Discount20s/d70% 15 Januari - 15 Februari 2009

Address : Jl Teuku Umar no.133 Denpasar

Mari belajar nyaman, efektif & berkualitas di tempat anda bersama kami.

Bahasa Inggris

+

Menerima Terjemahan

+ Tulis Alat u Free mus sak Ka

Untuk Info, Hub : (0361) 86 225 63 (Dek Adi) 081 338 275 417

Telp/Fax : ( 0361 ) 236735, 8422504 / 8422505

}

081 916 351 887 Translation

C.319241-kom

C.315779-krs

ARSITEKTUR Jasa Desain, Cash Back 100% !!!!Arsitek berpengalaman lokal & Int. Info detail @ Muse Ph:8607666 999-315927

KONTRAKTOR Anda akan membangun rumah/ kantor?, Renovasi rumah/kantor?

Hub.0811389671 (Heri) G.13

BIRO JASA LIMBAH SARI

WC

KURAS

Gratis Mampet

Hub. 0361-742 5073 081 23990761 C.318832-brj

C.321311-krs

Prima Moda Super Sale

C.315645-pkn

C.322215-krs

KURSUS

Diskon 50 %

C.319245-kom

Bea 1 jt

Dilatih dari dasar sampai bisa

PAKAIAN

dgn kwalitas terbaik

JAM 10-3 SORE

Materi : Perbaiki HP Matot, No Signal, Not Charging, Hang, SW & HW, Di Jamin Bisa, bersertifikat, mengulang gratis, bisa konsultasi.Bonus : CD program, Kbl Data, Buku Service Hp

C.320834-kom

dan harga bersaing

BALI LANCAR

DIBUKA KELAS BARU

COMPUTERSERVICE

Profesional Tailor

KURSUS / PELATIHAN TEKNISI HP

T. (0361) 242829 SMS 081337354399

i n t e r n e t

Textile & Tailor

BIRO JASA

JL. P. MADURA NO. 3 DPS (±200M Lurus ke Kiri dari Ramayana Diponegoro)

KURSUS

BAHAN BANGUNAN

KURSUS

M U LT I F LA S H Terbesar di Ind. Berdiri sejak th. 2000

menerima

S P E E D Y Buka setiap hari P a s t i O N

AM

L

N DA

RU

TU

PANGGILAN SERVICE

PERCETAKAN

LINGUA LANGUAGE CENTRE Kursus Bahasa Asing (General & Guiding)

Rusia, Mandarin, Korea, Belanda, Inggris, Jepang, Jerman Portugal, Perancis, Spanyol, Italia

Kelas Baru Mulai 16 Pebruari 2009 Jl. Raya Sukawati Gg. Kenyeri No. 2 Peninjoan, Batuan, Sukawati, Telp. (0361) 296908 Jl. Danau Poso No. 55, Blanjong - Sanur Telp. (0361) 9156674, 8075544, Hp. 08123615626 C.323354-krs

SPESIALIS MAMPET AHLI MELANCARKAN WC MAMPET, SALURAN AIR, WASTAFEL, TANPA DIBONGKAR, TERIMA KURAS

GA RA NS I

TIKET

155-323667

ATASI :

033-323439

DISEWAKAN BENGKEL

TLP. 411785

C.322995-brj

ATASI WC MAMPET, SAL. AIR, WASTAVEL, TANPA BONGKAR, TANPA KIMIA, GARANSI

+ KURAS C.319399-brj

IKLAN MINI

Minggu Kliwon, 1 Februari 2009

15

IKLAN MINI - IKLAN PELUANG EMAS

Sarana promosi, mempertahankan, memperluas pasar serta meningkatkan citra perusahaan, Paling efektif, mini biaya, maksimal hasilnya z Tarif iklan Mini/Baris

: Rp 30.000,- per baris (30 character), minimum 2 baris, maksimum 10 baris (bayar dimuka)+Rp 50.000,- disiarkan Global FM 96,5 (3 x Siar) atau tambah Rp 5.000,- untuk disiarkan 2 kali di Radio SWIB 106,8 FM Amlapura z Iklan Peluang Emas : Rp 650.000,- maksimum ukuran 1 kolom X 3 cm, 10 kali muat/bulan (bayar dimuka) tidak termasuk iklan lowongan/dijual/dikontrakkan rumah, tanah, ruko, mobil, dll. Tarif khusus 60 tahun Bali Post. Iklan mendesak untuk dimuat besok, diterima sampai pukul : 15.00 Wita z Materi iklan diserahkan berupa file dalam bentuk CD/Flashdisk dengan format: Coreldraw atau Photoshop

Informasi pasang iklan Telepon zMenerima Pembayaran dengan

VISA

z z z z

Jakarta Mataram Denpasar Surabaya

: : : :

(021) 5357602 - Fax : (021) 5357605 (0370) 639543 (0361) 225764 (hunting) e-mail:iklan@balipost.co.id (031) 5633456

KARIER AD BALI POST Dicr cpt admin, SPG Hub.7474512 999-323502

Dcr sgr Pembantu RT, tdr dlm Gj.Gede U/prbdi H.9268118 004-323566

Dcr PRT Wnita u/brsih2 tdrdlm G.500 lsg Krj H.081933110201 999-323648

Dcr Pembantu RT,Suster,Gj.6001jt u/pribadi Tlp.488315 dijpt 999-323616

40 Therapis for hotels in Antalya,Turkey:Gloria/Ela/Quality/ Susesi/Corcorde/Lyra/Arun. USD 600 basic,intrvw mid Feb. CV+photo to spajoboverseas@gmail.com 999-323593

!!!Dibutuhkan Instruktur Komputer (Mangajar SD & SMP), Krm CV desakster@gmail.com 141-323246

**Dcr CS min D1 Wanita&Acct min D2 1Th pnglmn kirim ke XPSLINK Ph 703568,Fax 702686 dgn Eka/Buda 999-323540

5* Htl in Kuta is looking for 1.Credit Mgr 2.Reserv Mgr, 3, Exec.Sctry 4.Bar Cptn, 5.Floor & Room Spv 6.Waiter/s,minim 2 yrs exp in the same position.strong Ldrshp, highly motivated, hard working under pressure.Send CV & photo to PO BOX 1133/1134

A New Fast growing Villa in Legian inviting professional candidates to Fill Posision as: GRO,FO staff, Waiter/s, cook Helper, Chief Acct, Acct staff secretary, Engg SPV/ Staff, Butler, Houseman,Pool Attendant security. Please send your CV to HRD PO Box 3667 Dps

999-322975

999-323497

Dbthkn.pramuniaga menarik, Hub. Bali Bagus Kebo Iwa 11X Tlp. 411004

Dcr pgw Jg studio musik min SMU max 25th Hub.dokter Studio 7409694

999-323508

999-322797

999-323416

Bth sgr pegawai utk jual mknan kcl di Jln Teuku Umar Denpasar.

Hub.081586718142

Dcr 1 Tng ahli mekanik/mesin,bs ranc gambar, penglmn Hub .705049, lam s/d.akhir Feb’09

Dcr Pr/Wnt S1 Ekonomi Hub.BPR Arta Rengganis Klk/0366-22307 010-322879

999-323459

004-322748

999-322664

Cari karyawan Salon (jujur) Hub.(0361-8620880)

Dcr 1.Sales Eksekutif,2.Staf Adm, 3.Mekanik,Lam CV Anugerah Utama Motor Dealer Resmi Spd Mtr Honda, Jl.Gt Subroto Timur 145A T.414299

Dcr Sales Mrkting, Florist, Casier Krwn/ti Hub: 8647038/733072

Dcr Staff, pengjar min S1,D3, keperwatan Lmrn.ke Akper Mandiri, Jl.P.Jelantik Gianyar 945676

999-323331

Cari: SMA/D1 Wanita untuk Tenaga Administrasi, mahir computer Hub. Tukad Musi 7X 999-323469

Cr pegawai Salon berpengalaman segera 087861056218 999-323363

Cr staf wnt singel B.Inggris area Ubud u/FO & Adm, 08123967019 126-323482

Cr: Krywati Spa,mandi lulur pglmn Hub Yongki Sln, 763018 999-318976

Dcr Kywt Gnrl Cashier/Bank, min D3 pengalaman max 27th, cv to:emery@bahanagv.co.id 004-323664

Chief Engineering,FO Spv,Cost Controller,FB Manager Send e-mail to hrd@grandistanarama.com

Cruise Ship Training Academy& Recruiting agency for cruise ships 1.Sales &Marketing &PR Executive, female/ male 160/170cm high,minD1 Htl Energetic, Creative,Active person(English, Italian, German, French Spanish, Rusian), SIM2 female Admin,min D1 Htl, exp,Eng, Apply lates 2Feb.cont BPC:hendra@baliparadisecrews.com Jl.P.Ayu XIII/3 Dps, 233616

154-323226

999-323544

003-321316

A Luxurious Villa located in Kerobokan urgently needed for Front Office. Please Call 736711/736712 for Details information English and computer skills are on priority 145-323670

Cr:Kryti salon&laundry Hub: 263603, 7907790.Jl akasia Dps

Dcr langsung kerja PRT Gj.700 Baby Sitter Gj.900 Hub.8629529

Dcr Staf Finance P/W SMU Sdrjt Krm Lmrn PO BOX 3522 Kode PR

Dicari Apoteker, u/Tabanan Hub.Hp. 085238023738

Dicari: Pembantu RT utk pribadi Mkn & Tidur dalam H:08883190749

999-321755

101-323581

999-323594

999-323366

999-323378

Dbthkan Penjahit Penglmn dtg lgs Muding Indah LC 41X Dps Ph.415233

Dcr mekanik berpglmn Spd Motor BengkelDelapanNangkaSelatan159

Dcr Staf Personalia, pend D1 bs Inggris, computer/internet Hub:Cahyo 0361-255397

Dicari Kary Salon segera, lokasi Dps, Hub:081338174999

Dicr Krywti Utk Stand Foodcourt Di Pantai Kuta Hub.8013778 Segera

999-323436

141-323750

999-323404

Dicari Lulusan SMK F&B/Kitchen 2Org. Asst. Cook 1Org, Sgr W.Rani Jl.T.Umar 7445638

Dicr Spv,Consultan,P/W.min D3 semua jrsn,Krm Lam PO Box 3768 Renon

145-323675

Dcr sales untuk Cargo Fax.lamaran ke 283415

999-322850

999-323481

Dcr Adm Wanita,STM Bgn/Msn, SatpamLamTk.Sanghyang11BPanjer

Dcr Segera PRT,B.Sitter,tidur dlm G.600-1jt bersih T.8511301 Djmpt

999-323678

999-323663

DcrAdmwntminSMA,priaSTMMesin G.Subroto Brt 319, 081999633372

Dcr Sgr Mkt P/W Pglmn,min SMA pny kend.sdri,max 35th Bs Ing, rajin, tekun, ulet. Bw CV ke Ry Kuta No.58C/759781

999-323496

Dcr Cook Jl.Raya Puputan 144B Tlp. 244587 Hub.(jam 3 sore-11 malam) 999-323391

Dcr cpt staf admin wnt min SMA bs comp, English Hub.081513168944 (Mggu bk) 031-323450

Dcr Gardener yg berpengalaman mengetahui kelistrikan & kolam Renang hanya utk yg berpengalaman Ph. 08123953842 999-322926

Dcr Karyawati Toko Furniture min Bhs Inggris H.7435812

999-322738

Dcr Sgr Video Editing Hub.03618787887 999-323676

Dcr sopir, waitress, staff bisa Bhs Taiw a n / M a n d a r i n , T h e r a p i s t T.0361-761313, 757744 999-323014

Dcr SPG single penampilan menarik bisa Ingg,tinggi min 160cm.Lam di krm ke Jl.Danau Tondano no.59 Sanur 999-322755

Dcr Staf Produksi yg menguasai komputer utk Persh perak. Kirim Lmr ke Jl.Pantai Brawa Gg. Alamanda No.5 Canggu Ph.7447430

999-323666

999-323358

G.11

DicariLulusanSMKF&B/Kitchen2Org Asst.Cook 1Org, Segera, 7445638

Dicr Adm min SMU ke Sinar Tiara Abadi Jl.Gatsu 422 Dps

Dicari Tng Receiptionis, syrt: pddk min D III semua jurusan, fasih berbahasa Inggris, umur maks 25 th, blm berkeluarga, tdk merokok.

Lam lengkap sgr ke PO BOX 3010 (isi kode RECEIPTIONIS)

Dicari Pegawai Hub.0817348760

999-323690

999-323487

Salon/Spa

Drafter Ars Pria, phm gbr krj, Cad (2D+3D),sketch-up/3DMax fresh/ penglmn.Hub.08123899454

999-322840

999-323365

Dcr Waiter/ss u.Japanese Rest di Centro Lam ke Sushi Bar Tempura Telp. 765198

Dicari pembantu rumah tangga hub:Ibu Ayu Telp.8608311

999-323665

Dicari Pembantu Serabutan laki2.

Plg sore dtng ke Toko Aneka Jaya Jl. Kendedes 18 Kuta (blk Supernova)

Dealer Yamaha mbth Admin,Sales Counter blm berkeuarga, tenaga serabutan pria Hub.Kartini 35 Dps 999-323475

Dibth Marketing Lmr bawa lsg ke CV Karya Sastra Jl.Turi 65 Dps 999-323461

Dibthk Staf Reservasi, dtg lsg Interview ke Island Wave Tour Jl.Apt Ngr Rai (Langit Biru Area) Kuta

999-323321

999-323499

Dicari PRT Jujur yg tinggal dalam Hub. Telp. 288289 999-323480

Dicari SPG, kasir u/mini market Hub: H.Wuruk 108 999-322814

004-323407

G.12

Experienced Sales needed for ourProperty Company in Ubud.Good Money in the pocket if qualified.Send your CV to:dani@ubudproperty.com

PT.Victory International Futures membthkn Finacial Consultant(W/ single)20-45th,menarik, brpengalamn & komunikatif.

Penghasilan>4jt,fasilitas,jenjang karir&jaminan 2Bln mendpt client.Krm CV ke Jl.Letda Tantular I Ruko Dewata Square A-6 Renon Dps (Mr.Sofyan:0361-9985423)

141-323705

Marketing,Pend.min D3,Usia max 28th, penglmn.min 1thn menguasai Bhs Inggris aktif&Kreatif Lmr kirim Rest Bumbu Desa Renon, Jl.Ry Puputan 42 Renon 999-323356

Prshn kontraktor bth Pelaksana sgr Jl. Gunung Soputan No.226 Tlp.738305-730291

999-323478

Dicari tenaga Admin.Jl Gajah Mada 119.Telp:434849/427644

Dibthkan Adm,Spv,Teknisi HP, SPG, Sales bpnglmn.Lam lsg ke Bu Kadek Jl.Gn Agung No.39D plg lmbt 7 Feb

999-322804

102-323521

Dicari tenaga kerja untuk warnetdi Bangli bs Komp H.08123628823

PRT,2 org,bersih,sayang anak, tdrdlm 7929801,081337455177,dijmpt

999-323402

999-323659

999-323367

Dibthkan sgr Tng rwt Jompo,Pngsh Anak&PRTbsmasak.H.081999680289

Dicari Tk Bordir berpengalaman Hub.768060 segera

Spa in Seminyak need admin S1 Accounting, female,good looking, must speaking English fresh graduate wellcome CV to fc@spaalliance.net

004-323715

DcrSPv,Adm,Kasir,waitress,CS.Lam Rest Bakso Kota Jl.T.Umar 219C

Dibutuhkan: 1 orang Bag. Pembelian Wanita/Pria max 30th,Min D3 segala jurusan,English Aktif, mengerti Computer.Kirim ke PO Box 3567

Dibuka Pelatihan guru PG &TK mtd montessori &standard Int’l +Bhs Jepang & Mandarin H: 8728291

Dicari AccountingminD3,bisaInggris, Computer Hub.0361-7907314

Perush Cake & Bakery mencr Mrktg/ Baker/SPG berpenglmn kirim ke PT JBM Ruko Padmajaya Jl. Padma Utara, Legian Kuta (Telp. 766212)

999-322221

999-323409

999-322754

999-323061

999-323580

Soluna Xli’02 Hitam Hrg 58,5jt Ng Jl.Raya Pemogan Gg.Dewi Sri No.9

Espass Pick Up th’2005 Mulus Hub.085237059699,Gianyar

999-323504

999-323567

Dibut. Resepsionis & Terapis Spa sgr! Lgs Intvw Hub. 081381726142 999-323474

Dicari Tng IT - System Informasi syrt: pddk min D III Informatika, menguasai: VB, PHP, Access (untuk Programer), menguasai: Hardware dan Network (untuk Teknisi), umur maks 25 th, blm berkeluarga, tdk merokok. Lam lengkap sgr ke PO BOX 3010 (isi kode Programer atau Teknisi)

154-323526

999-323002

Urgt English Teacher,high salaryat BEC Course in Ubud T.8095947

999-322763

Seminyak-Local expatriate looking for pembantu.Must speak English, have experience, be hard working and have own transport.Phone 08123641607 999-322968

Sgr Adm wnt + bs comp.Kirim Mall Rimo LtII C8 Akeno Telp.7860849 999-323355

VIAIPI Rest needs Spv & staffs Acct, bar,waiter/ess,HK,cook/pastry. CV:dwi@morganb.com 999-321791

Wanted Graphic Designer speak English Know P/Maker, photo S. Ph 081337490169

999-323448

MOBIL-MOTOR AD BALI POST Cielo thn’94 Hub.8087354 141-323754

LX’88 abumet mulus terawat 39jt Nego Hub 9208344

!Arisan Xenia’09 lsg dpt,66Jt+1,3Jtx 36bln,bs Jazz,APV,Swift,dll,bs Krd 0,3% /TT,3118623,7872333

999-323606

141-323703

999-323330

999-323630

999-323590

141-323761

141-323740

LX’88 merah,kaleng,mulus,spr istimewa,081 353 165 348 prbd

Jimny GX’94 Biru Met Perum Dewata Permai A1/12 Sading 081337388688

Sidekick’97 Drag 1 silver+hijau istw Jl.Tukad Unda 9X Renon

Corolla Twincem Pmk’88 30,5jt Bs Oper Krdt Nangka Utara 7872260

Toyota Vios G’05 asDK,Pajak panjang,tinggal pakai,0361-7855556 BU

Feroza’94 Ban 31,Jl.Dewi Madri IV No.27 Utara Lapangan Renon

Taruna’99 Pmk’00 silver,Jl.Warmadewa 8 Br.Binoh 7828450 BU!!

999-323611

113-323671

141-323731

141-323708

141-323696

999-323517

Suzuki Aerio th 2004 htm asli DK H.100jt Hub.08123673024/7893399

Corolla’77 biru cat baru Intr asli 14,5jt, 7845531

BU Mazda 323 th’86 putih Hub.8649329/087861176420

D.Espas’96 Ful var istw Hb. Jl.Gn Cemara No.28 Monang Maning

Atoz’2002 silver,Jl.Dewi Madri IV No.27 Utara Lapangan Renon 141-323709

999-323634

999-323643

*Honda Jazz Vtec Sport ’06 gres* *LandCruiser VX Trb’98 Htm,asDK* *Wrangler JK’2008 hitam,asli DK* *Innova G th’2005 silver,asliDK* *Picanto’2005 Full Option,silvr* *Taruna CSX’2001 EFi,biru silvr* *Szki Karimun GX th’2003 coklat* *Honda CRV’2001 hitam,asDK,gres* Dharma MtrTk.Barito 32 Pnjer Krd

Maestro’90 Asli Bali,Tangan 1, VR18,TV,Audio Hub.7927270 BUC

141-323736

*Roma:Royal Utama Mbl T.8773448* Jazz iDSI AT’05+MT’05 slvr stone Xenia Xi’08 Htm Swift GL’06 slvr Karimun GX’04 hitam +DX’00 merah Arena GX’08 Htm Inova G’06 silvr Avanza G ’06+07 silver/hitam,mls 141-323683

Accord’85+Gajah Mada’89 Jl.Ken Arok 7 dkt Kampus Mahendradata 140-323650

C.Wonder 2Pt FV’84 Istw Biru H.16jt (Ng) Jl.P.Brawa 8685800 cpt 999-323552

Civic Wdr'86 abu/Audio Jln.Siulan G.Jepun No.4 Tohpati keutara 999-323523

Civic Wonder th’87 Full Var, Sangat Bagus Hub.7435224 141-323757

Civic’86 2pt Mrh VR16 Ban+Samsat baruHub:0818560287/081916228526 999-323411

Dijual Kend.Dodge Ram Pick Up th’78, Desoto Pick Up th’52 Dodge sedan th’50,Studebecker Limosin th’60 Hub.081 999 857 920 999-322921

Djl mobil Honda Civic th’2004 Hub.8755157 154-323531

Genio’93 akhir,hijau met,R16 original, istimewa.8008900 999-322743

Genio’94 (64jt)+Jimny GX’98 (47jt) Jl.Ayani 352 Br.Pulugambang 141-323735

Genio’94 AsDK istw Jl.Blambangan IV/2/Ayani Utr 8507867 999-323413

Grand Civic’90 mulus,Jl.Dewi Madri IV No.27 Utr Lapangan Renon 141-323706

Grand Cvc’90 super istw 0812386 6469 Klungkung pribadi BUC 010-323445

H.Wonder’86 Biru Met,mls,Komplit mesin trwt 24,5jt Ng, 7881559 Cpt 999-323617

Honda City, Vtec 2003, hitam Hp.08123838346 999-323576

Honda LX’88 hitam audio Ban radial,38jt Hub.9188748 BU cepat 999-323599

Honda LX’88 Matik mulus, Perawatan Bengkel Resmi 087860018752 999-323629

Jazz Vtec AT’05 Silver stone AsDK Istmw 8549244 pribadi 999-323468

Jazz’04 Gold asDK, Asrama Polisi 396A Abian Timbul dpn Bumen Redja

999-323602

Odysey’05 Htm,Matik,Ors Cat,Spr Istw,Spti Bru Hub.8566200 Pribadi 141-323748

Prestige’87 Abu Met,Maestro’90 Mermet Cenigansari Gg.I,8052873 102-323607

Wonder’84 mrh, Carry’91 biru Marlboro Gg.Bucu Telu/2 08179746207 999-323555

Timor’97 DOHC,mls,S.pakai,36,5jt +Kios Jl,Gatsu I/XXIII No.3 Dps 141-323744

Timor’99 asDK biru istw ov krd UM 13jt sisa 23jt, 081353203146 BUC 102-323535

APV X th’2005 Complit Hub.08174766664,Gianyar 141-323763

Jimny GX’95 merah met,asDK, Kond.terawat hub.7938292 141-323738

Aerio New’2005 asBali, Full Var, VR18,TV, pribadi 7483847 141-323700

Aerio Pmk’03 AsDK Manual hitam Bodykit 88jt Tkd Pancoran IV/45 Dps 110-323669

APV X’04+05 Silver Ors Istw AsDK P.Misol XII/15 Brt Simp 6 Kredit 102-323640

APV X’06 slvr ors cat(B) 110jt 081916451873,bs an,Pjk baru,BU 120-323525

APV X’2005 Pmk,gold,Full Var, orisinil,mulus,Ayani Utr 182 bs Krd 141-323728

Arena GX’08 TV+Karimun’00 silver Supratman261DpnRS.DharmaYadnya 141-323737

Baleno’02 gold,asli Bali, mls skli, siap pake, Ayani Utr 182 TT/Krdt 141-323729

Carry GM abu2 th.95,Timor Th.97 Jl.A.Yani Gg Tohjaya I/4 Dps 999-323401

Carry P.Up 1.0 Th 03 Htm, AsDK jrg pakai Hb.081353050669 bs TT 999-323472

Carry’95(G.Mada)asliBaliGnCemara 26 Perumnas MM (Amalia Salon) 999-323554

Cary 1.0 P.Up’94 Biru Ex Bimo, Casis utuh RC/RD AsBali 8504987 128-323704

Cary PU’86 htm mls Ttl skali Br.Tengah Darmasaba (Md Doblo) 128-323707

Cary PU’94 hitam mls asDK s.pake 32jt Ng, 8526846 Lamp merah Dalung 999-323623

Dijual APV X’05 warna hitam, 8607074 pribadi 999-323622

Dijual Cpt Karimun’02 Pmk bagus sekali Pribadi Hub.8546248 155-323660

Escudo 2.0i Th’2001 Hj Met AsDK Nopol Pil Hub.7456465 155-323658

Futura Spt RealVan’94 biru,kondisi Oke, 31jt Hub.8748748

Jimny GX’94 merah met asBali Jl.Ry Sesetan Gg.Camar 18 Tlp.9914022 102-323537

Jimny GX’96 merah 100% orisinil total DK asli 41,5jt 7986445 999-323456

Jimny’83 Trepes 4x4 as Bali,VR Radial,Tape, 7815316 999-323655

Jimny’88 hitam As Bali VR Hub.0361-8054305 102-323649

Jimny’88 htm,AC,Tape,03619162393 nego 999-323490

Jimny’88 ors cat,Jl.Dewi Madri IV No.27 Utara Lapangan Renon 141-323712

Jimny’89 Abu2 mulus AC,Tape VR Asli Bali (29,5Ng) Hub.8571647 999-323396

Jimny’89 biru met,VR,istw Jl.G. Agung G.Bumi Ayu B20 T.8041706 140-323651

Jimny’90 merah samsat bru,5 spd, Gatsu G.Subali, 08123987095 127-323560

Jimny’91 biru met,VR15,AC,Br. Camenggaon Celuk Skw,8015725 141-323724

Jl APV Th’2004 hitam Low Km Pribadi Hub.8575106 segera 135-323685

Jual:Jimny GX’97 Hub:(0361) 947924/081558273935 999-323335

Karimun Estilo th’2007 Asli DK,Tgn1, Mulus,95jt Hub.981541, Ubud 141-323760

Karimun Estilo th’2007 RPM,silver, asBali,istimewa 8522228 bs Krd 141-323695

Karimun Estilo’07 asDK,hijo met, mls,Tgn1,istw,T.248247 bs Kredit 141-323716

Karimun Estilo’07 Fvar+Swift GL’07 Slvr AsDK P.7952651 DP,Murh/Krd 128-323701

Karimun GX’03 hitam Jl.Buana Raya No. 120, 8520388

Katana’89 pth mesin baik,Tp,AC,ex kary Bank H.27,5jt H.0811315577

999-323441

999-323604

154-323530

122-323568

Swift GT’07,putih metalik,CBU, DK, 08123946868 / 08123920550

Crl DX’81 utuh luar dalam Asli semua Body Kaleng 08123999720

Djl E2000 th 97 ijin pariwisata Hub.Jl.Ganda Pura 5 No.4

Daihatsu Clasy’91,S.G Salon PS, Pw,EM orgl mls 28jt, 081558091799

999-322184

128-323697

999-323392

999-323550

Swift ST th 2007 automatik, Tgn I silver H.08123605780

Crl DX’83 Vlg bgs Smst br,lis utuh T.Pakai, 24,750jt 081353165772

Mazda Interplay’90 coklat muda smst br,VR 28jt Ng,081337556886

Daihatsu YRV’01 A/T asDK, Tgn1, silver, spr istw H.7473998

999-323614

004-323717

999-323625

141-323732

Vitara JLX’93 HijauMet,Audio,Istw, Tnp Cacat(Pak Bronat/Ali)8062249

Dijl Kijang Super Station’91 32,5jt Jl.Raya Tuka No.3 Desa Dalung

Mazda Interplay’90 hitam FV Istw H.22jt Ng Jl.P.Brawa 8685800 cpt

Dijual Charade thn’79 abu metalic Hub.081933003111

141-323747

999-322880

999-323553

999-323546

Vitara’93 JLX AbuDK+Taruna CX’00 Silv Istw,Antasura Dw.Supraba VI/2

Dijual Kijang Grand Extra’96 merah terawat Hub.9126397

Djl C.Class’95 Plat DK KM Low wrn mrh kond bagus 081236121866

Djl Ferosa’95 biru muda met istimewa, orcat Hub. 7851900

999-323452

999-323621

110-322865

999-323596

Kuda GLS Diesel silver th’2000 asli DK, Hub.8006868

DX’80 mulus lengkap W. Abu Velg 13 Hp. 08123682721

Mercy New Eyes E320 AT Elegance 69rb KM simpanan, 08123831010, TT/Krd

Djl.Espas wrn.silver th’96 Barang bagus siap pakai Hub.7825494

999-323603

Espas PU’02 biru,sasis utuh,Klg Rp. 37,5jt, 081337338989 (7438032)

141-323702

102-323534

L300 Bensin Pick UP’83 siap pakai Istw 23jt Ng BU Sgr, 8757899

DX’83 Original,Pelex ban br, Istw, Abu2, samsat baru dpn LP Krobokan

155-323662

999-323624

Lancer DOHC’90 pth ex dokter VR16 s.pake,28jtNg,8526846 Lmp Mrh Dlg

Great Corolla’92 VR.17 Jl.Ken Arok 29B, 7838142

999-323626

004-323730

Mits Lancer SL’82 (pmk) Mazda 323 th 88 Hub.7883476 bs kredit

Great Crl’94 Slvr F.Var Ors+CaryPU 1.0 Th’00 Htm Ors T.8743523

999-323418

128-323710

Mitsubishi L300Th.98IjinPariwisata, H:0361-461546,081338634452

H.Top’77=37jt saja Jl.Noja Saraswati 3 (Utr Per-4 Noja+Gatsu)

999-323362

113-323674

T.120 N.Armda MAX’96 2unit Pth+ Silver,31jt,Selatan Terminal Ubung

Hardtop 76, B.35 baru2, istimewa 08124658155, 087861230983

141-323755

999-323457

T120SS’96 FV AC/Tp AsDK Ors (Istw)TkdBalianXI/4Renon(8502864)

Innova G’2005 silver Jl.Jayagiri XVIII No.2, Hub.081916146005

135-323682

999-323582

BUC Isuzu Panther Royal’2006 Jl.Slamet Riyadi 24 Dps

Innova V’2005 Pmk,hitam,original, mulus,158jt Ng,Ayani Utr 182

141-323699

141-323727

*** Panther’93 asli Bali, Ful Var + Rumah ± 40/82, H.7896832

Kijang Krista’04 silver mulus Hub. 0817560248/240256

999-323589

999-323454

Lancer SL’83 htm,VR18,istw sajan Kbiwa sltn Br.Lepang 1 ParelAudio

Kijang Rover’91 abu2 Jl.Dewi Madri IV No.27 Utara Lapangan Renon

999-323645

141-323713

Panther Hi-Sporty’97,L300 PU’90 Solar As Bali H.081353215144

Kj G’95 Shot Mermet Ban br Audio 56,5jt Jl.Pulau SaelusII Kamboja7

155-323656

102-323608

Panther Laksana’1994 Jl.Dewi Madri IV No.27 Utara Lapangan Renon

Kj Kapsul SSX’00 EFI BiruMet J.Kulit Audio DK Jl.P.Kawe 74, 3139749

141-323711

102-323638

Panther Pick Up Hitam 2006 asli DK Hub. (0361)-9192180

Kjg Astra’87 Abu Sot 5Spd VR16 AC dingin AsDK 7848123/728944

999-323438

102-323652

Avanza G th’2005 silver, Full Variasi hub.8683682

Kjg G 1.8’96 mdl G Extra spr istw Hub.0361-7849669

141-323726

999-323615

*NewAvanzaG’090KM,asDK,plhwrn* *All NewCivic’07 AT,asDK,KM5000* *PanterLS Trb’06 MT,asDK,KM28rb* *BMW318i’02AT,Slv,asDK,KM36000* *Plaza Mbl Gts Tgh 429898 TT/Krd*

Kjg LGX’97 hijau met 94jt Ng H:Jl. Kembang Matahari No.5 T.8619519

141-323686

104-323505

Altis G’01 matic silver pribadi sgt ist, Hub.081353374477

Kjg.Super short 5 speed maskergrand,asBali,BrgbgusHb.8547458Sgr

999-323326

141-323720

Avanza G VVTi’06 spt br Jk H.Wuruk Gg.Nagasari 26 H.08123974944

Kjng G’95 shot abu2 tua met s. pakai Jl.Nangka Utr Gg.Satawana 30

999-323619

138-323390

Karimun’2004 w.hitam+BMW’87 w.silver, orisinil,Velg.18 Hub.7931788

Avanza G’08 VVTi silver fullvar asDK Low KM Ruko Dalung Permai C24 Brt Kasih Ibu Jam 8 pagi

New Avanza G’2009 0KM,hitam met, asli DK,156jt nego hub.7417779

999-323569

Karimun GX’04 hitam Pioneer Audio istmw 0812-4671702 Ng 86,5jt 999-323677

Karimun’00ungumet,asliDK,terawat, CD,Remote, pribadi T.8555360 999-323587

Karimun’01 biru vul var Grand Civic’90 silver H.081337217527 120-323501

Karimun’01 hitam komplit Hrg 71 Ng Jl.P.Saelus II No.5A H.8508092 102-323633

Karimun’02 Gold mulus audio DVDMP4 VR14, jok klt, 77,5jt, 9121269 141-323765

Karimun’02 silv+hitam Cokroamioto 377 dpn Jl.Indrajaya T.7462764 999-323563

999-323397

Kjg LSX’00 1.8 EFI asli Bali full var istimewa Mas Ubud T.8061151

SUBUR ABADI SERVICE

DEWATA LANDSCAPE SPECIALIST MAINTENANCE LANDSCAPE Perawatan taman : Hotel, Villa, Mall, Perkantoran, Rumah Tinggal Mengerjakan : Design, Taman Lingkungan, Supply, Dll. : Konsultan Landscape, Jasa Training Gardener.

Dapatkan Discount

Creambath Gratis tgl. 31 Jan. - 6 Peb. 2009 Body Spa Gratis tgl. 9 - 10 Peb. 2009

AIR COOL TEKNIK

SURYA SERVICE

SERVICE l KULKAS l FRIZZER l CHILLER

AC

Kerja Ditempat & Bergaransi

( 227801 C.321450-srv

C.313366-srv

POMPA AIR M. CUCI

W. Heater l Kulkas l K. GAS l Dll l

Hub. 7826208, 081236004723 Panggilan

C.322458-srv

C.323429-rpa

RUMAH SUNAT AL IKHWAH

- Pertama di Bali khusus tangani Sunat - Ditangani oleh dokter khusus Sunat - Ribuan pasien/tahunnya, dari umur 0-70 th pernah ditangani - Dengan metode terbaru, paling aman & nyaman

Jl. Cenigan Sari, Sesetan

Hub: 721518/7442812/08174700997

C.316771-rpa

999-323529

999-323613

Picanto’2005 Pmk,Matik,Hitam, asBali,Gandapura IIIA/19 T.7404327

Feroza’95 B30 Baru2 Vlg 10 inc Full Audio, Jl.Hayam Wuruk 107

141-323751

135-323687

Pregio’04 asli DK,V-Kool,Ijin Par, AC dingin,siap kerja Hub:7980203

Feroza’95 full ors,Cokro 377 Per3an Keboiwa Ubung Kaja

999-323399

999-323562

BUC XTrail XT’04 asBali,gold met, istw,spt baru,7433201 Stlh Jam 10

Feroza’96 hitam,mulus Hub P. Flores Gg 2 No.2 Sanglah, 08123855592

141-323714

999-323570

Nisan G.Livina’08 XV1.5,Slv,asDK, Tgn1,Gandapura 48 Tohpati,462033

Frs Megatop G2’99 Independent original 65jt Hub.9208344

141-323693

999-323605

Blazer’97 terawat & istimewa tinggal pakai Hub: 7423837

Jl Cpt Xenia Li VVTi DK,Des’2006 bs over krdt Hub.08563037804

999-323398

999-323518

Blezer Montera’00 silver As Bali Audio TV By Pas Ngr Rai 4 Tohpati

Over kredit Xenia Li VVTi Hub.087861111108

999-323434

999-323515

Cherokee’95 AT ABS Air Bag Ban 31 ors istw, 7843184 bs krd

Taf GT’91/92 4x4 abu met VR10 in B.31 as Bali TgnI original Gatsu I/V No.3 utara Aptk Anugrah II

999-323612

Cherokee’96 Manual,Ors Cat,Spr Istw, Kond Bgs,Trwt,Smst Br,227981

999-323654

999-323512

DIJUAL MOTOR !Mrh Via SIT Vario’09=12,4Jt,Mio 10Jt, Supra X=11,8Jt,Jptr 11,2Jt,dll, bs krd 0,3%/TT,262349,7872333 999-323632

Djl Honda S90 Th69,STNK+BPKB Asli Bali Hub.Jl.Bukit Barisan No.5 999-323543

Honda Gold wing th’94 warna biru Hub: 9223849 999-323647

Dijual Mio S’06 9,5, Jupiter’02 74 Smash’04 66 Supra X’03 7,1 nego T.8680226 Jl. Seputan I/18 Dps 999-323422

Juviter MX tg 2008 samsat baru mulus Hub.9191718 141-323764

BUC Szk Bandit’95 Htm,P.7934306 Jl.Malboro XVII No.20 T.Umar Brt 999-323592

M.Sport GSX Hub.081338751600

750

cc

999-323387

Suzuki Bandit Th’94 Kond Trwt Hrg 20jt Nego 085237844672 999-323679

Szk Arasi’07 (6,7) Smas VLX’04 (5,9)+08(8,5)Easy’04(4,9)Nuvo Z’05 (7)Krsma X’05 (7,3) TT/Krd, Tkd.Pakerisan 6 Panjer 141-323722

Hd Classic 47, Sportster 61 Congo 62, Kawasaki500Hub.JlnKertanegara106

999-323584

CENTRAL JAYA SERVICE

HUB : 7416728

999-323618

Feroza’94 Pemakaian Biru Aslinya sperti baru Jl.Seruni28 Utr Polda

141-323758

3377070 u/pribadi

141-323719

SALON

C 222332 C.319966-srv

140-323653

Feroza’94 merah smst baru AC, tape,VR Hub.0361-8583682 pribadi

141-323756

Cr Mio/Vario/CS1/Kymco/Jptr/Stria F Telp/SMS8680168HP.08123899386

141-323688

RUPA-RUPA

7403218

Carens’2000 matic istimewa BUC Hub.7444719 999-323483 Picanto M/T’06 asli DK full opt+ass merah Hub.08123946298

119-323561

Feroza’94 hitam VR,B.baru,audio CD, jok kdpn, brg istw T.8512636

DICARI MOTOR 7493871 Beli Motor Sgl Merk Cash

154-323524

RUPA-RUPA

Jln. Setiabudi No. 60 Dps. Bali Telp. 0361-9901857-8768085-081218001757 SMS : 081999961666-085737357777

999-323412

Feroza’94 cat asli audio CD J.kdpn B.baru, 8742594 pribadi Dlng

999-323479

999-323510

SERVICE

MINGGU TETAP BUKA

Carens’00Htm spr istw lkp Ry Darmasaba 108 A.yani Utr T.7952651

141-323723

999-322768

Dicari Kijang LGX’2002/2003 hitam/silver, 0817565313

HD Fat Boy’95,I.Bonjol Gg Air Mancur No.4,08123817928 utr Pemadam

SERVICE

TV TV

999-323600

Feroza th’95,hijau,orgnl,kaleng total,asDK,Audio CD,Hub.3342142

999-323628

Dicari Honda Estilo th 92 As DK warna pth H.wajar H.081933068999

999-323357

141-323745

Bergaransi

141-323746

Ford Escape XLT 2.3’05 hitam asDK Low KM, 08123831010 bs TT/Krd

141-323749

141-323759

Dcr Toyota Rush & Avanza G’04-06 asli DK T/SMS 0361-3300499

Taft GT 4x4’90 abu-abu,asliBali,VR, B.30,Rp45jtNego Hb.0361-7414925

141-323692

AC

999-323591

Ford Escape XLT 2.3 Hitam’04 asBali, Smst Bru,08123870770 Hrg 158jt

004-323565

FerozaSE’95asBaliBuleleng,VR10in, Ban Bru2,Smst Br Gagah,8043936

999-323646

Avanza,Xenia,Kjg,Feroza,Karimun, Taruna, Kuda Cash,9167445 Pribadi

New Avanza G’2009 asli DK,0KM, silver/hitam,154jt nego Hub.8578787

999-323433

A R A N S I

BMW 528i’00/99 AT,Istw Biru Met Jl.Raya Pemogan Gg.Dewi Sri No.9

102-323642

Ferosa’94 biru asli Bali audio, Ban 30 Hub.085935078935

DICARI MOBIL “Dcr Timor/H.Cakra(tdk bekas Taxi) tolong yg ada info T.7418294

Avanza VVTi-G 2007/8 silver seperti baru Hub.081338777299

Karimun’99 hijau met,smst baru, Audio, mls, 08179718018 pribadi

KULKAS FREEZER CHEELER M.CUCI

999-323609

102-323627

Espas’95SilverSmstbaruVR.S.Pakai Hub.P.Misol 98C,08124645163

999-323598

141-323753

Jazz’04 silver Orisinil 119jt Istimewa

By Pas Ngr Rai 4 Tohpati

kerja ditempat

BMW 318’00 Trip silver Low KM ** XTrail’03 htm VR19 Aud/TV TScren Cerokee’94 hijau met spr istw*** Benz 230E’91 silver interior ors Benz 300E 90 hitam VR17 mulus*** Taft GT 4x4 Act’91 biru ors cat* Visto’01 hijau met asDK ors cat* T.Ayung 18 Renon GM,7954078/crdt

999-323586

Espas S.Van’98 Abu Ors Istw AsDK Audio CD P.Misol XII/15 Brt Simp6

999-323556

Disewakan Mbl+Spr+BBM(Mbl bgs, SprSopan)Perjam/harianHub.8752688

BU Xenia Xi Sporty th’2004 Gold Hub.9224748 Jl.Raya Blumbungan Sibang Kaja Sebelah BTN Polda

119-323557

MERK G

141-323691

DISEWAKAN MOBIL A.AndabthMbl+SprRp.350.000/APV, Kj,Trn,Kd,L300 T.7421335-237821

141-323689

141-323698

P SEGALA A N G G I L

Mercy’95 biru C200 Matic,asBali, bs Lanjut Krd/TT 7871119 pribadi

141-323721

Taruna CX’99 silver,asDK,ors, kaleng total,TT/Kredit 7468737

Taft89akhabumetB.31kaleng,CJ7’81 Pnggmar 081236045009/8000358

Grand Vitara JLX’08 silver,asDK, Audio 95% baru Hub.Prh Adi Jaya LC IX No.9 Tlp.08123840888 pribadi

999-323595

Corolla SE Sln’86 khusus penggemar Ciungwanara IV/31A Renon

5% s.d. 10% Sampai 31 Januari

Open .00 19 10.00-

apabila anda berbelanja di

BIDADARI

Kebaya & Batik Tulis

Jl. Tukad Yeh Aya No. 143 C Renon (Depan Doremi School) Telp : 0361-804 5855 C.316722-rpa

ANDA

MAU? l Dari menabung & belanja sehari-hari bisa hidup sejahtera l Jadi distributor Propinsi/ Kabupaten income terjamin

Hub: (0361) 262349, 7872333, 3136655, 3118623, 9959237 C.319357-rpa

141-323296

KONTRAKTOR

ATASI WC MAMPET, SALURAN AIR, Garansi WASTAVEL, DLL. 1 bulan TERIMA KURAS, 24 JAM, TANPA BONGKAR, SERVIS DIJAMIN

Rp 30.000,Rp. 40.000,Rp 50.000,Rp 60.000,Rp 65.000,Rp 80.000,Rp 100.000,Rp 100.000,Rp 100.000,-

Jl. Jaya Giri III / 22 Renon, Dps. Telp.(0361) 223016, 237157

Glitter Beauty & Spa

Jl. By Pass Sanur 500 Hotel Bali Residence Reservasi (0361) 281071 Bawa Guntingan Iklan ini disc. 10% C.318448-sln

CV. ALAM SEMPOERNA

Jl. Dewi Sri No.1A, Sunset Road, Kuta Kontraktor Arsitektur Desain Interior

(

766987

C.313938-kont

ATASI WC MAMPET,

SALURAN AIR, WASTAVEL, TANPA BONGKAR, KIMIA, GARANSI 1 BULAN

(256454

TELP. 242389, 8683169

AHLI BUNTU

ANTI SAMPET

C.320617-brj

C.322802-sln

Glitter I : Crmbth, Many, Pady Rp 70.000 Glitter II : Crmbth, Facial Natural, Many, Pady Rp 100.000 Glitter III : Crmbth, Body Spa, Many, Rp 110.000 Glitter IV : Facial Whitening, Many, Pady Rp 120.000

BIRO JASA

RAJA BUNTU SERVICE MAMPET

20 orang member only / hari

Creambath Avocado / Lidah Buaya Makarizo Texture Experience Hair Spa By L’oreal / MPC Perawatan Vagina gratis Ratus Body Treatment 2 jam / Strawberry Spa Pap Smear Body Spa + Creambath + Facial Naturale Body Bleaching 2 jam Chocolate Sensational Spa 2,5 jam

BIRO JASA

A t a s i W C m am p et Saluran air wastafel, dll Tanpa bongkar/kimia Melayani Kuras 24 Jam

WC (245830, 9231834 Garansi 3 bln

C.320914-brj

C.317890-brj

ATASIWCMAMPET,SALURANAIR,

WASTAVEL,DLL.TANPABONGKAR NSI 4mBLN MELAYANI KURAS GARA24 Ja

( 244952

C.323575-brj

APRESIASI

16

Minggu Kliwon, 1 Februari 2009 Warih Wisatsana UMANG-UMANG

kepada Ketut Suwidja

Warih Wisatsana OBITUARI PELUKIS SALIM Seandainya sungguh tanganku sebuah batu akan jadi apa maut yang kusentuh ini

Sunaryono Basuki Ks: BULIR PADI RUNDUK KE BUMI

Requim bagi I Ketut Suwija

bulir padi runduk ke bumi senandungkan sepi kobaran jiwa api kau getarkan bumi Panji Sakti dengan dawai-dawai puisi tanpa peduli sematan medali di dadamu yang lusuh gelisah tak luruh kau selalu runduk ke bumi mulutmu terkunci dari gelembung kata tanpa berkata-kata selamat jalan Bli ke inti puisi di sisi Hyang Widhi

Catatan: I Ketut Suwija, penyair terkuat Buleleng, penerima Hadiah Sastra Rancage, juga Anugerah Sastra Wija Kusuma Pemkab Buleleng, seyogyanya mendapatkan anugerah sastra yang lebih tinggi lagi.

Waktu Listibya Kabupaten Buleleng menugasi saya menyunting kumpulan puisi, pertama Pantai-Pantai ( 1976) dan Kaki Langit (1984) saya langsung tertarik pada karya Suwija yang berbeda dengan karya penyair Buleleng yang lain: keluasan dan kedalaman perenungannya. Kita baca Goresan di Tebing: Dari sebuah rongga/Telah menjelma ruang/Dengan sendirinya//Dari sebuah lorong / Mengintip kehidupan lain/ Senantiasa terbuka/Lain tiada//.

Dia sadar akan keluasan dunia dan obyek penulisan puisinya, dan terus mencari sampai maut menjemput.. Selamat jalan Bli Ketut. Doa kami semua untuk Bli

Membaca Rahasia Tanpa Rasa...

Tak Bisa Diajarkan dan Tak Bisa Dijelaskan...

MEMBACA sejumlah ajaran dalam lontar-lontar Bali kita sering berhadapan dengan peringatan bahwa ajaran itu bersifat rahasia. Peringatan itu biasanya ditempatkan pada pembukaan, bsia pada akhir, sering pula pada awal dan akhir teks. Redaksinya bisa berbeda antara satu dan lain lontar. Tapi isinya relatif sama. Selain menegaskan ajaran tersebut bersifat rahasia, juga ditegaskan bahwa orang yang membicarakan ajaran itu pada orang sembarangan, di tempat dan waktu yang tidak dibenarkan, akan berakibat tidak didapatnya apa yang disebut siddhi. Orang yang tidak siddhi cirinya antara lain, tidak terbukti apa yang dikatakannya, tidak didapat apa yang dicarinya, tidak datang apa yang dinantinya. Orang seperti ini konon tidak ubahnya seperti telah ditinggalkan oleh Dewi Saraswati.

Benarkah ajaran itu rahasia? Tidak mudah menjawab pertanyaan ini dengan mengatakan benar atau tidak benar. Karena permasalahannya ternyata tidak sederhana itu. Ada beberapa hal yang menyebabkan pertanyaan itu tidak mudah dijawab.

Sebuah lontar adalah naskah. Sebagai naskah cia bisa dipegang, dipinjamkan, dibeli, dibuat, dipesan, difoto, dimikro-filmkan, dan seterusnya. Terlebih lagi sekarang ketika lontar sudah bisa diakses di perpustakan umum, di museum, dan di dunia maya.

Tulisan dalam lontar yang berupa huruf dan kata dari awal sampai akhir adalah redaksi atau bacaan. Redaksi bisa berubahubah tergantung pada yang menyalin atau yang menulis. Seorang penyalin mungkin membuat perubahan bacaan karena alasan letih, ngantuk, tidak konsentrasi, atau sengaja. Terlebih lagi dalam kerja alih-aksara (transliterasi) dari aksara Bali ke tulisan Latin. Banyak aksara Bali yang tidak dalam tulisan Latin. Sehingga perubahan redaksi sulit dihindari.

Ketika ada orang membaca redaksi itu, entah membaca dalam hati atau membaca dengan suara, maka terciptalah teks. Teks itu mengalir baik dalam pikirannya maupun dalam ucap-ucapannya. Dalam teks itu ada bunyi dan arti. Bunyi itu terdengar bila dibaca dengan suara, tidak terdengar bila dibaca dalam hati. Arti adalah sebuah konstruksi. Arti bisa diberikan oleh yang membaca berdasarkan pengalaman dan keluasan bacaannya. Arti juga bisa dibawa oleh kata sesuai dengan konteksnya dalam teks, maupun konteks sosial pada jamannya.

Berbeda dengan membaca maka arti yang didapatkannya pun bisa pula berbeda. Jangankan dua pembaca berbeda atau lebih,

■ CERPEN MENURUT shinshe Bobby yang ahli akupunktur, jus lidah buaya bagus untuk menguatkan liver.

Lantaran aku punya masalah dengan tekanan darah tinggi serta jantung, sedangkan fungsi liver berhubungan dengan fungsi ginjal yang bisa mengatur kadar gula dan kemudian tekanan darah, aku pun membuat jus lidah buaya setiap hari.

Pahit rasanya walau sudah dicampur gula toh kuminum juga.

Saat kuceritakan hal itu kepada seorang teman tentang lidah buaya dan fungsi hati, dia marah-marah tersinggung.

“Kamu nyindir, ya?” bentaknya.

“Lho. Nyindir gimana? Aku ini bikin jus lidah buaya yang pahit rasanya namun kuminum juga, demi menjaga hatiku.”

“Itu namanya nyindir.”

“Aku gak ngerti.”

“Mentang-mentang alim atau mungkin juga licik? Penakut?”

“Mas Tuckmiss, aku gak paham.”

“Kamu pasti nyindir aku yang buaya ini kan? Aku memang buaya darat, dan kamu sungguh penakut, gak berani sama perempuan. Sama pacar saja gak berani pegang tangannya, apalagi mencium bibirnya. Tapi aku ini buaya darat, selalu cari perempuan. Dan jus lidahku pahit?

Ha, ha, kamu sok pinter kan. Pake apa itu? Sarkasme? Nyindir? Mentang-mentang sarjana sastra.”

Aku tak bisa berkutik sebab tak terbiasa bertengkar, apalagi aku punya masalah dengan jantungku. Kalau sampai bertengkar, pasti denyut jantung meledak-ledak dan aku bisa mati. Lalu,

satu pembaca pun bisa mendapatkan arti berbeda bila ia membaca pada waktu berlainan, kondisi tidak sama, dan situasi lain.

Itulah beberapa hal yang menyebabkan pertanyaan di atas tidak langsung bisa dijawab. Naskah, redaksi, teks, arti, adalah beberapa kata kunci. Masih ada kata kunci lainnya yang tidak mungkin disebutkan dalam tulisan kecil ini. Yang manakah dari kata-kata kunci itu yang disebut ajaran rahasia?

Lontar bukanlah ajaran, karena lontar adalah benda. Redaksi bukanlah ajaran, karena redaksi adalah tulisan. Teks bukanlah ajaran, karena teks ada di antara apa yang tertulis dan pembaca. Arti juga bukan ajaran, karena arti adalah konstruksi.

Menyebut semua itu adalah ajaran tentu tidak tepat. Karena setiap orang tahu bahwa lontar, buku, fotokopian, kain, dluwang, lempengan tembaga, dan sebagainya adalah benda fisik semata. Selain itu, sering terjadi bahwa orang yang telah mendapatkan semua itu, dari lontar sampai arti, belum tentu mendapatkan ajarannya. Orang yang mengoleksi seribu lontar, dan membaca semuanya seribu kali, belum tentu juga mendapatkan apa yang disebut ajaran.

Misalnya, orang yang hapal isi dan paham arti lontar Yoga Nidra (ilmu tidur), belum tentu mendapatkan sari-tidur, barangkali dapat tidur nyenyak pun belum tentu. Orang seperti ini jelas belum mendapatkan apa yang disebut ajaran tidur. Karena ajaran konon akan mewujud pada orang yang telah mendapatkannya. Bila tidak ada atau belum ada orang yang mendapatkannya, ajaran itu katanya belum atau tidak mewujud.

Jadi, ajaran adalah sesuatu yang sangat halus yang disampaikan secara bersamasama oleh naskah, redaksi, teks, arti. Nasah bisa dipegang. Tulisan bisa dilihat. Bunyi bisa didengar. Arti bisa dipahami. Ajaran adalah kumpulan rasa yang tidak bisa diajarkan. Kumpulan rasa bisa dirasakan hanya dengan ‘’memakannya’’. Guru bisa mengantarkan murid pada naskah, redaksi, teks, dan arti. Untuk soal rasa itu murid harus menggigit sendiri, mengunyah sendiri dan menelan sendiri.

Lalu apa dari semua itu yang dituntut dirahasiakan? Dalam praktik tradisi, semua itu dirahasiakan. Tentu bermula dari lontarnya yang dirahasiakan, konskwensinya maka semua yang mengikutinya, redaksi, teks, arti, menjadi rahasia pula. Tapi kata rahasya juga berarti ‘halus’. Yang harlsu dari semua itu adalah rasa, yang tidak bisa diajarkan karena tidak bisa dijelaskan.

IBM Dharma Palguna

I KETUT SUWIJA: 2 0 N o v e m b e r 1 9 3 9 - 2 7 J a n u a r i 2 0 0 9

N A W A S A N G H A RA Dampaty Anja Anjani

BATU

wenten watu anangis mina ngalekas pangawi ten nyurat indik toya unduk ngalangi utawi nyilem ke dasar ngambang nasi malih reh sakancan kakawian sampun pari purna awak ipun ten lian

Kembali ke Liang Diri, Kembali ke Yang Sunyi...

Catatan Kecil Minggu Ini

Sebuah malam, apa yang ditinggalkan kecuali kesunyian?

ADA seseorang yang bertanya, dan seharusnya ada pula seseorang yang musti menjawabnya. Apa yang sedang dialami tahun ini, sementara tahuntahun depan akan saling menyapa, bertemu di tikungan dalam titik perempatan. Sama halnya dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun ini mungkin akan diarak dalam pesta ingatan untuk kemudian dilupakan. Tanpa aspirin, tanpa renungan, dan tanpa kesalahan-kesalahan yang sudah sepatutnya disesali.

Maka tidak berlebihan jika malam ini tampak berbeda. Sebuah malam yang penuh cahaya. Nyala api yang bisa berkembang menjadi bunga di langit. Bunga api yang sesekali menyala dalam doa-doa yang dipanjatkan oleh kerumunan. Walaupun sesungguhnya saya tetap sepenuhnya tidak paham, bagaimana malam tutup tahun ini disambut dalam arak ingatan. Apa yang berbeda di dalamnya? Sebab seperti beberapa malam tutup tahun sebelumnya semua disambut dalam arak ingatan seperti itu.

Tidak ada yang berbeda tentunya, kecuali curah hujan yang sebentar-sebentar muncul.

Kemudian mendung, lalu berubah menjadi gerimis yang tentu saja berbeda dengan malam tutup tahun sebelumnya. Malam tutup tahun dalam nyala bunga yang timbul tenggelam di antara reruntuhan langit malam. Malam yang subur oleh bunga-bunga api yang mekar tanpa butuh musim semi.

Bukan sebuah kebetulan bila malam tutup tahun ini tidak lagi dipenuhi cahaya-cahaya lampu, melainkan cahaya bunga api.

Langit akan benderang meskipun tanpa bantuan bulan atau gugusan bintang. Sinar alam hanya temaram. Tidak lagi seterang kilau kembang yang menjadi tetanda bagi perginya sang kala. Terusir, menghilang atau malah bertambah. Menjadi nawa menjadi wujud sebuah keberuntungan. Siapa yang tidak butuh keberuntungan?

Sebab hidup penuh dengan kemalangan, orang akan memilih tetanda baru itu. Menyambutnya dalam riuh sakral tanduk kerbau. Tapi saya akan lebih memilih mencari pasangan tetanda itu, ketimbang menyambutnya sebagai sebuah awal dari pesta arakan ingatan. Lebih memilih mencari sangha, memilih menemukan perkelompokan. Dalam Sembilan arah mata angin. Secara berurutan dari timur, tenggara, selatan, barat daya, barat, barat laut, utara, timur laut, hingga akhirnya ke tengah. Titik pusat dari sebuah pengharapan. Menjadi lingkaran mistis, kubang lumpur. Sebuah energi baru dalam tahun tanduk kerbau.

Akan banyak kesempatan di dalamnya.

Akan ada jalan simpang. Jalan di mana cabang-cabang harapan menyatu dengan energi sangha. Maka boleh, kita menggantung nasib kepadanya. Sebab tamas telah berubah menjadi sebuah semangat. Untuk hidup yang lebih baik. lebih sunyi dalam keramaian.

Sunyi dalam kopleksnya kehidupan.

Tamas telah berubah dalam tetanda sangha. Tanduk kerbau telah membantu petani membajak sawah. Menjadi tahun yang paling subur bagi Dewi Uma. Tahun kelahiran Dewi Sri. Sangha akan menuntun egoisme menuju kesadaran kebersamaan. Ruang ngayah-mebanjar. Sebuah kesadaran yang tertinggi dalam aktivitas individu. Membentuk awak menjadi awig-awig. Wujud keakuan akan terlebur dalam kerelaan.

Tetanda nawa sangha dalam kubang lumpur tahun tanduk kerbau. Sembilan kurun dari puncak-puncak peradaban ribuan tahun.

Sembilan adalah keberuntungan membentuk bunga padma dengan sembilan penjaga: Ishwara, Maheswara, Brahma Rudra, Mahadewa, Sangkara, Wisnu. Sambhu dan Isana. Laksana babahan sanga, sembilan buah liang tubuh sebagai jalannya atma. Menuju kekosongan, kembali ke yang sunyi. Liang terdalam. Liang diri. Shunya...

Eka Pranita Dewi Semester Akhir Pariwisata

run silent..., run deep.... in the long long run, sail along SMSoliloquy

Coming on Age in Balidwipamandala ...

16 Agustus 2008

16 Agustus 2010

NKM Saraswita Laksmi - 15 Februari Pemanasan SOLO-RUN - POSMAS 2009 Bagaimana HUT Denpasar 27 Februari mungkin dalam Apre - BPM 22 Februari 2009 (Catatan catatan Kecil dan Prosa Puisi, Bolehlah Pemanasan!)

Pergantian Perubahan dan Puncak Persiapan

POSSIS beserta Bu Guru/ Pak Guru (POSMAS beserta Bu Dosen/ Pak Dosen LUMAYAN 4 (empat) Minggu 1 - 8 - 15 - 22 Maret Menimang Catatan catatan Kecil dan Prosa Puisi Menyongsong Hari Raya NYEPI - 26 Maret 2009 Sekaligus Menyambut Tahun Baru Çaka 1931. Lagi lagi Denpasar - Singaraja P.P.???

Ulangtahun Singaraja Ke 405 - BPM 29 Maret 2009

RASA kehilangan kita masih bisa membuka kembali catatan catatan UTARA yang begitu UTARA via Bli I KETUT SUWIDJA (20 November 1939 - 27 Januari 2009) Matur suksma Bli!

Lidah Buaya Oleh Sunaryono Basuki Ks kenapa harus lidah buaya? Apa hubungannya lidah buaya dengan lidahnya buaya?

Bentuknya tak mirip sama sekali. Tetapi, sebetulnya ada apa dengan lidah, ada apa dengan lidah buaya, dengan lidah kambing, lidah sapi?

Aku baru tahu ketika berpacaran pertama kali dengan Maria. Dialah yang pertama menciumku. Aneh? Aku kan laki-laki tetapi justru Maria yang menciumku lebih dulu dan menuntut dengan mata berkilatkilat, “Say you love me!”

Aku gelagapan. Aku orang Jawa tulen, tapi Maria bukan Jawa seratus persen. Dia blasteran Yahudi-Belanda-Jawa. Jadi, adatnya juga adat Eropa, sementara aku harus bergerak dalam wilayah sopan santun Jawa Timur, yang bahasanya kasar namun hatinya lembut. Ibu Maria, Srie, paling memberi anak-anaknya sun alias cium pipi. Gara-gara gincunya tebal dan luntur, selalu saja di pipi anak-anaknya tercetak noda merah.

Aku yang sekali ikut mengantar mereka ke stasiun kereta api hanya bisa tersenyum melihat adegan pembubuhan stempel merah di pipi itu. Aku selalu risi melihat gincu warna merah menyala walau mungkin tak luntur. Aku selalu takut kalau ada noda merah di kerah bajuku dan ibu menegur, “Siapa yang menciummu hari ini?”

Tetapi Maria tak memakai gincu. Dia memang suka berhias, tetapi tak sampai berlebihan. Rambutnya hitam legam, alisnya tebal, dan bibirnya sudah merah menyala tanpa polesan. Paling dia hanya men-

ANANGIS

goleskan pupur tipis di pipi yang bahkan tak tertalu kentara. Dia juga tak mencipratkan parfum ke tubuhnya. Tubuhnya sudah harum sejak mandi pagi dan mulutnya segar.

Maria mengajariku berciuman yang baik dan benar. Pasti berdasarkan pengalamannya dengan sejumlah pacarnya yang datang lebih dulu dariku. Namun, aku tak pernah merasa kecil hati dan tak pernah menganggapnya sebagai perempuan bekas sebab dia memberikan dirinya padaku secara utuh, tubuh dan hatinya, cintanya. Jadi, kenapa aku harus menakar, berapa banyak yang diberikan pada pacarnya terdahulu, berapa banyak yang tersisa.

Oh, aku kok lupa dengan Tuckmiss yang tersinggung hatinya mengenai lidah buaya.

Lidah siapa yang sejuk yang tak menimbulkan multitafsir? Tuckmiss boleh saja tersinggung, marah, ngamuk, tapi lidah buaya tetaplah lidah buaya. Kalau dia merasa punya lidah buaya yang suka mengobral kata-kata memukau untuk sejumlah wanita, terserahlah. Tapi aku benarbenar memerlukan jus lidah buaya yang dapat membuatku sehat walafiat walaupun tak punya uang.

Tuckmiss walaupun punya pacar banyak, tidak punya pekerjaan apapun kecuali mencari wanita. Semuanya wanita baikbaik, terutama yang punya modal berlimpah untuk hidup tetapi belum punya pasangan. Bagaimana dengan mahasiswi?

Kadang-kadang saja dia mengambil seorang mahasiswi yang cantik jelita dengan syarat IP maksimal 2,75. Tidak boleh be-

nar-benar cerdas agar lebih mudah diperdaya. Mahasiswi cantik untuk sekadar selingan dan unjuk kebolehan bahwa dia mampu menaklukkan calon cendekiawan.

Dia sadar bahwa berpacaran dengan mahasiswi merupakan pemborosan, sebab lebih sering dialah yang harus mengeluarkan uang untuk segala macam keperluan, sehingga dia harus mengadu kepada sponsor yang dapat meminjamkan kartu ATM dan menguras tabungan sesukanya. Cukup banyak alasan yang bisa dikemukakan, misalnya terpaksa harus minta bantuan sebab ada keluarga miskin di desa yang harus dibantu. Gajinya habis, begitu kilahnya, entah gaji dari mana. Modalnya lidah buaya, modal untuk megesah. Dan dengan tampangnya yang meyakinkan, Tuckmiss selalu dapat meyakinkan pacar-pacarnya.

Dan dia selalu berhasil.

Dia memperoleh kepuasan bercinta dengan mahasiswi atau gadis yang fresh

Mungkinkah ia jadi sekedar ranting atau patung yang sebagian tubuhnya retak oleh hujan bertahun Atau mungkinkah ia akan datang mendekat dan berbisik padaku bahwa tanganku meski batu tak akan kekal oleh waktu Di taman ini hanya ada kami berdua Maut yang menyamar jadi pohonan aku yang diam-diam jadi pemotong rumput mengulur-ulur waktu Bercakap-cakap tentang apa saja dari pakaian pengantin yang terlupakan hingga hari pertama penciptaan Ia membuka rahasianya padaku bahwa dirinya jemu mengunjungi pasien yang terbaring di rumah sakit atau yang lalai menyeberangi jalanan Seandainya sungguh tanganku sebuah batu akan jadi apa maut yang kusentuh ini Mungkinkah ia akan sengaja mengulur-ulur waktu dan mengizinkanku untuk pergi sekali lagi mengunjungi sahabat-sahabat yang kukasihi

Genaplah upacara ini Umang-umang yang sendiri berenang perlahan menuju tepi Ombak pasrah, kau tengadah Kata-kataku tercurah dari langit yang jauh Bukan lembu atau naga banda yang melepas jalanmu ke angkasa Tarian terakhir ini adalah benih api yang menyala dalam diri adalah semut-semut yang berdoa untuk tubuh ringkih yang sederhana ini Namun sungguh aku hanya orang biasa melihatmu dari kejauhan saja tak tahu bagaimana caranya berdoa agar pintu sorga seketika terbuka Aku hanya orang biasa tak paham kenapa umang-umang harus meninggalkan rumah raganya berenang menuju kedalaman bersama ikan-ikan kecil menari semalaman di dasar lautan Berulang kudatangi dermaga kayumu dimana dulu perahu Ibu melayarkan masa kecilmu Berulang kubaca lagi sajak-sajakmu kenapa tak juga kutahu beda abu atau debu di ujung jarimu Lalu di ambang petang upacara selesai bayang-bayang berjatuhan dalam gelap Tak seorang pun menyadari sehelai rambut putihmu perlahan terlepas Umang-umang yang sendiri kembali berenang mengikuti gelombang

Membaca Rahasia Tanpa Malu....

Standar Ganda Bernama Ikut Tradisi dan Ikut Naluri

KETIKA Bungkling bertemu dengan seorang pinandita, ia pun memberi hormat sepantasnya. Setelah itu mulailah ia bertanya dan pinandita menjawab. Tanya jawab itu bukan soal harga tanah kavlingan, bukan harga emas, juga bukan tentang suku bunga deposito. Tanya jawab itu tentang ajaran agama, batin, niskala, tattwa, bathara, sari.

Pada mulanya tanya jawab itu lancar-lancar saja karena masih tentang yang dasar-dasar dan umum sifatnya. Ketika Bungkling menaikkan kualitas dan bobot pertanyaannya tentang ‘’Ia yang tidak dapat dipikirkan tapi karenaNya pikiran bisa berpikir’’, dengan santai pinandita itu berkelit. Pinandita berkata bahwa itu rahasia.

Maka tanya jawab terhenti. Bungkling penasaran bukan lantaran tak kesampaian keinginannya mengetahui wujud Sang Hyang Widdhi, tapi karena tak berhasil mengukur sejauh mana sih ketinggian atau kedalaman pinandita itu. Sementara itu, pinandita juga penasaran, bukan lantaran dirinya belum pernah merasakan kehadiran Sang Hyang Widdhi dalam hidupnya, tapi karena heran, kok ada manusia sembarang seperti Bungkling berani lancang pada dirinya yang sudah berpenampilan kayak orang suci.

Kebuntuan tanya jawab itu tidak berlangsung lama. Bungkling mengambil-alih posisi pinandita sebagai pembicara. Pinandita mau tidak mau, ikhlas tak ikhlas, menjadi pendengar yang mendengarkan tetap dari memberinya apa saja.

Dari ketinggian pinandita menurunkan dirinya menjadi selevel dan membisikkan hasratnya untuk melihat ayam ajaib itu. Pada saat itulah dengan sangat mantap bagai seorang guru spiritual yang berpengalaman di surga dan neraka, Bungkling mengatakan ayamnya itu rahasia!

Jadi, sampai di sini, ada dua jenis rahasia dari dua nara sumber berbeda. Rahasia yang diucapkan oleh pinandita adalah ikut-ikutan. Rahasia yang diucapkan oleh Bungkling adalah mainmain. Ikut-ikutan dan main-main adalah dua contoh resepsi akar rumput tentang lebel rahasia dalam tradisi. Jenis yang lain masih banyak.

Pinandita mungkin telah membaca sejumlah larangan membicarakan ajaran tertentu dengan orang sembarangan. Kalau bukan karena membaca, mungkin ia pernah dibisiki oleh guru

besarnya bahwa itu rahasia dan yang itu juga rahasia. Perhatikan penggunaan kata itu, yang menunjukkan ada jarak antara yang berbicara dengan yang dibicarakannya.

Karena utang murid besar pada gurunya, maka paling aman bila si murid meng-iya-kan ujar guru. Pinandita pun akan mengatakan hal yang sama, rahasia, kepada para muridnya kelak kalau ia sudah menjadi Nabe. Jadi, mengatakan ajaran yang tidak benar-benar diketahui sebagai sebuah rahasia sama saja dengan ikut-ikutan.

Bungkling dalam contoh di atas sudah jelas bermaksud main-main. Ia hendak mempermainkan emosi pinandita, karena ia tahu pinandita dilarang emosi oleh tradisinya. Terbukti Bungkling berhasil. Karena emosilah yang menyebabkan pinandita turun dari ketinggian dan melawan rasa malunya mengatakan ingin melihat (mungkin juga memiliki) ayam ajaib itu.

Bungkling adalah tokoh yang kontras dengan pinandita. Ia mewakili yang vulgar tapi berisi. Ia dipertentangkan dengan cara menggandengkannya dengan seorang pinandita wakil dari yang sakral tapi kosong. Bungkling menuntut pembuktian bahwa rahasia itu bukan pepesan kosong. Pinandita dalam kasus di atas memiliki standar ganda, ikut tradisi dan ikut naluri.

Itu baru dua contoh tentang resepsi publik.

Contoh lainnya tentu banyak sekali dalam hidup sehari-hari. Karena masyarakat semakin berkembang dan semakin kompleks.

Sastra tidak mampu lagi mengontrol pikiran publik dalam banyak hal, termasuk dalam hal menjaga rahasia itu.

Sudah terbukti dan sudah diakui banyaknya ‘’ruang’’ hidup yang oleh tradisi disarankan agar dirahasiakan, tapi oleh kita-kita juga dengan sadar dibuka, dipertontonkan, dan divulgarkan. Seperti halaman rumah, ruang-ruang itu menjadi samun, (bahasa Bali) yang kurang lebih berarti terbuka tapi kita tidak bisa merasa ada di dalamnya, kosong tak berpenghuni, datar-datar saja, tak ada greget, tak berenergi.

Di tengah halaman rumah yang samun seperti itu orang yang baru pulang dari kepergian yang lama akan merindukan kembali apa yang dulu benar-benar sakral dan rahasia.

Tanpa itu, hidup ini dirasakannya campah (bahasa Bali).

IBM Dharma Palguna

from the oven, belum terkontaminasi oleh penyakit cinta lelaki lain. Dengan yang lebih dewasa, dia bisa menjadi sopir, mengantar ke restoran-restoran terkemuka, bahkan kadang “terpaksa” menginap di hotel.

Untuk itu dia selalu berhati-hati dengan membawa bekal alat kontrasepsi portabel, artinya dapat dibawa ke mana-mana dan kalau sudah selesai pakai dibuang ke lubang wc.

“Kok pakai itu?” tanya Nonik.

“Demi keamanan. Siapa tahu aku kena AIDS.” Nonik hanya mencubit lengannya mendengar hal itu mengira Tuckmiss hanya bercanda.

“Mari kita kawin,” bisik Nonik.

“Lho, barusan kan sudah. Mau lagi?”

“Kita suami istri, Bang.”

“Iya, kan, kita sudah suami istri, bukan?”

“Maksudku resmi.”

“Apa yang ini tak resmi?”

Dasar lidah buaya, dia selalu mampu menunda kekalahan, dan dapat menikmati kesuami-istrian dengan gratis dan aman. Dan hal itu mampu dia katakan kepada tiga orang perempuan yang berbeda pada tiga kamar hotel yang berbeda.

Datang ke hotel yang berbeda-beda memang menjadi skenario cinta lidah buaya agar kehadiran mereka tak terdeteksi. Dia punya ingatan yang tajam ke hotel mana kalau bepergian dengan Nonik, ke hotel mana kalau menginap dengan Nona. Dari ketiga nona-nona kaya itu dia dapat mentransfer sejumlah dana ke rekeningnya sendiri. Dan itu memang harus dirancang baik-baik.

Namun, pada suatu Sabtu pagi, HPnya menerima empat telepon yang berbeda-beda, dari empat orang wanita yang berbeda, tiga di antaranya sudah memesan tiga kamar di tiga hotel yang berbeda di kawasan Kuta. Sedangkan dari mahasiswi, dia diundang datang di kamar kos-

nya, jam tiga sore untuk bercumbu. Katanya, dia siap diayun ke sorga.

Jadwal pertama, dia datang jam setengah tiga sore, memberi kenikmatan lidah buaya pada mahasiswi. Gadis itu memang sampai memejamkan matanya dan merintih walaupun hanya diraba-raba dan dicium. Lalu, dengan berkilah dia katakan harus pulang ke desa karena ada anggota keluarganya yang meninggal. Dengan mengendarai motornya dia balik ke kos, mandi, ganti pakaian, minum obat kuat, dan numpang ojek ke rumah Nonik yang sudah menunggu. Mereka berdua tergesa meluncur ke hotel, bercinta sampai mandi keringat, lalu mandi air hangat, lalu tiba-tiba dia bilang baru terima telepon, harus pulang sebab ada keluarganya yang mengalami kecelakaan.

Dia mengambil sebotol energy drink dari almari es sebelum menolak diantar dan dengan berbekal beberapa lembar uang yang disabet dari dompet Nonik. Dia meninggalkan hotel dan menumpang taksi ke hotel lainnya. Secepat kilat dia memuaskan Nona lalu mandi pancuran lagi dan pakai parfum yang tersedia di kamar mandi, serta menegak energy drink sebotol kecil lagi. Dan saat sampai ke kamar Nonya, dia sudah kelelahan tetapi di atas tempat tidur Nonya menyodorkan obat kuat merek terkenal yang segera ditelannya.

Sebelum tengah malam, hotel gempar sebab ada tamu yang meninggal dalam keadaan telanjang bulat di atas tempat tidur, sendirian. Wartawan mengejar beritanya, tapi Nonya sudah menghilang dan ternyata pada resepsionis dia meninggalkan alamat palsu.

Ah, lidah buaya. Sepandai-pandai tupai melompat..., ah, tapi Tuckmiss bukan tupai.

Singaraja, 16-17 Februari 2007

BUDAYA

Minggu Kliwon, 1 Februari 2009

BUKU Mengungkap ’’Mantra’’ Bisnis Orang Tionghoa Judul

: Mengikuti Jejak Bisnis Menggiurkan Orang Tionghoa Penulis : Liem Yoe Tjwan Tebal : i-viii, 116 halaman Penerbit : Visimedia, Jakarta SERINGKALI terdengar ungkapan remeh-temeh seperti ini, “Orang Tionghoa memiliki pemikiran bahwa uang satu juta tidak bisa disebut satu juta tanpa ada uang seratus rupiah. Sangat jarang ditemui orang Tionghoa membuang-buang recehan, seakan-akan tak ada artinya.” Pandangan filosofis seperti ini seolaholah ingin menegasikan image bahwa orang Tionghoa itu pelit atau kelewat kikir. Bahwa pelit itu pangkal kaya. Benarkah demikian?

Liem You Tjwan, pemuda peranakan yang memiliki kreativitas nalar, semangat, dan penuh dengan inovasi brilian, menulis sebuah buku yang lebih menyerupai “mantra” ketimbang tiptip manjur untuk meraup kesuksesan dalam berbisnis. Buku yang ditulisnya dalam rangka menyambut tahun baru Imlek 2560 (2009) berjudul “Mengikuti Jejak Bisnis Menggiurkan Orang Tionghoa” ini menyajikan hal praktis suskes bisnis menurut tradisi dan etos bisnis orang Tionghoa. Termasuk juga prediksi lancar dalam berbisnis di masa krisis ini.

Orang Tionghoa sangat sadar bahwa untuk meraih kesuksesan — dalam segala aspek kehidupan — itu harus ada setidaknya dua hal penting: motivasi dan kemampuan. Dalam realitas kehidupan orang Tionghoa sehari-hari, mereka selalu hidup dalam komunitas yang penuh dengan motivasi yang menyemangati hidup keseharian mereka. Sebab, ketika termotivasi, mereka akan melakukan berbagai macam upaya untuk menambah kemampuan diri sehingga mereka dapat lebih mudah dan cepat meraih kesuksesan hidup. Bahkan, ada pendapat (negatif) dari mereka yang “tercengang” oleh sukses bisnis orang Tionghoa, bahwa dalam upaya meraih kesuksesan bisnis itu, orang Tionghoa acap kali “menghalalkan segala cara” — tanpa mengindahkan etika bisnis, mengabaikan halal-haram (dalam perspektif agama), dan nilai-nilai moral.

Setiap orang setidaknya satu kali dalam hidupnya pernah memimpikan atau menginginkan menjadi sukses (secara finansial). Ada sebagian kecil masyarakat yang tampaknya lebih mudah mendapatkan kesuksesan finansial itu dalam waktu singkat, sedangkan sebagian besar lainnya hanya terus-menerus bekerja keras tanpa mencapai apa yang diinginkannya. Di tanah air, sebagian kecil itu adalah orang Tionghoa. Mereka tidak semuanya sukses (dalam bisnis) dan hidup kaya raya, tetapi sebagian besar dari mereka itu memiliki prinsip hidup yang mereka jalankan secara disiplin sehingga di kemudian hari membuahkan hasil yang besar.

Tiga Pilar Prinsip hidup orang Tionghoa yang ditulis Liem You Tjwan (Joko Salim) dalam buku ini hanya sebagian kecil dari prinsip dan sikap hidup yang dapat dilihat dari orang Tionghoa yang mencapai kesuksesan dari nol. Namun jika ditarik benang merah etos kerja orang Tionghoa, sebetulnya terdapat tiga pilar utama dari sekian banyak prinsip hidup yang membawa mereka menuju kesuksesan secara finansial.

Ketiga pilar utama itu adalah kerja keras, hidup hemat, dan putarkan uang yang ada.

Orang Tionghoa memiliki sifat ulet dan kerja keras yang tidak kenal lelah. Ini merupakan prinsip utama yang membawa mereka mencapai kesuksesan. Semua kerja keras yang dilakukan orang Tionghoa itu adalah untuk memperoleh materi (finansial). Mereka sadar betul bahwa uang bukan segala-galanya, tetapi hidup tanpa uang maka segalanya akan menjadi sangat sulit. Inilah yang mendorong mereka untuk melakukan begitu banyak hal untuk mendapatkan uang.

Prinsip hidup hemat — yang cenderung bersikap kikir atau pelit — telah menjadi ciri utama orang Tionghoa. Prinsip hidup hemat yang telah menjadi etos orang Tionghoa itu mengajarkan sikap hidup hemat dan memiliki gaya hidup di bawah kemampuan finansial mereka. Prinsip hidup hemat itu biasanya diterjemahkan dalam peribahasa “jangan sampai lebih besar dari pengeluaran daripada pemasukan”. Banyak orang memahami prinsip hidup ini, tetapi hanya sedikit yang bisa mengikuti jejak orang Tionghoa. Hal ini disebabkan mereka sulit mengekang keinginan.

Banyak orang mau hidup hemat, tetapi tidak mau menurunkan gaya hidupnya. Orang Tionghoa sangat disiplin dalam menerapkan prinsip hidup ini, sehingga tidak mengherankan jika dana cadangan mereka semakin bertambah dari hari ke hari.

Prinsip hidup untuk bekerja keras dan hidup hemat adalah prinsip yang memberikan peluang lebih besar bagi siapa pun untuk memiliki dana cadangan dalam hidupnya. Namun yang sangat penting adalah bahwa dana cadangan itu harus dikelola dengan sebaik-baiknya. Orang Tionghoa sangat memahami arti di balik inflasi ekonomi. Mereka, misalnya, sangat memahami bahwa Rp 1 juta yang dimiliki saat ini “hanya bisa” digunakan untuk membeli suatu jenis barang senilai Rp 900 ribu pada tahun depan. Orang Tionghoa akan mengelola dana cadangan mereka dengan dua tujuan utama, yakni menyiasati (mengalahkan) inflasi dan mengembangkan dana cadangan, yang dalam ilmu ekonomi disebut “investasi”.

Selain tiga pilar utama etos kerja orang Tionghoa itu, buku ini juga menyajikan 25 prinsip penunjang yang acap kali dilakukan orang Tionghoa dalam mencapai tujuan (motivasi) finansialnya. Prinsip hidup penunjang ini hampir selalu diajarkan orang Tionghoa kepada anak-anak mereka. Prinsip penunjang itu di antaranya: prinsip harus bisa, wirausaha, memulai dari yang kecil, harus bisa dipercaya, tidak mudah percaya, tidak mudah membuka diri, pandai berhitung, tampil apa adanya, membina relasi, makan harus dihabiskan, mencari yang terbaik, menahan diri, tidak menyakiti orang lain, menghormati leluhur, dan mengutamakan keluarga.

Prinsip Investasi Buku karya Joko Salim (Liem You Tjwan) ini ditunjang pula dengan analisis data dan prinsip berinvestasi yang ideal di tengah terpaan krisis finansial yang diprediksi akan melanda dunia secara global di tahun 2009 ini.

Termasuk juga tip penting prinsip menjadi kaya. Buku setebal 124 halaman ini menyajikan kiat berinvestasi (disertai aplikasi dan kalkulasi modal) emas, investasi mata uang asing, saham, properti, tanah, bangunan gedung, barang produktif, pabrik, pendidikan, dan franchise sebagai bisnis sampingan. Juga menyajikan prediksi bisnis lancar pada masa krisis.

Apa yang disampaikan dalam buku ini merupakan intisari dari berbagai prinsip dasar yang lazim dilakukan oleh komunitas orang Tionghoa dalam menjalankan usaha bisnis dan dalam menginvestasikan kelebihan finansial (dana cadangan) yang dimilikinya. Tentu saja, buku ini bukan “rumus bisnis” yang cespleng untuk meraih kesuksesan secara materi (finansial) dalam waktu singkat.

Namun demikian, pembaca buku ini memiliki “kesempatan” di depan mata untuk juga bisa meraih kesuksesan luar biasa itu. Sebab, prinsip hidup dan etos bisnis orang Tionghoa yang telah terbukti sepanjang generasi dan tak lekang di makan zaman ini, disajikan secara detail dan menarik dalam buku yang bisa mengubah prinsip hidup dan etos yang lebih positif. zsyafruddin azhar, kolumnis dan pemerhati buku

17

Musik Drama Tari ’’Sri Tanjung’’

Menyoal Proses, Membentuk Pembelajaran SECARA hakikat, musik, bunyi atau suara adalah energi yang liar dan bebas tafsir. Namun, ketika kebudayaan dan civilisasi manusia mulai terbentuk, maka musik diberikan makna, arti, simbol, kagunaan atau fungsi-fungsi bagi kehidupan manusia.

Terlebih bagi dunia seni.

Oleh I Wayan Sadra Dalam seni pertunjukan, musik menjadi elemen penting kendati terkadang diposisikan pada level sekunder, atau bahkan sering menjadi subordinasi dari penampilan seni yang pokok. Sebab itu, pada posisi subordinasi ini, dalam dunia tari misalnya, kerapkali musik, komposisi atau gending berubah nama menjadi “musik pengiring”.

Namun, akhir-akhir ini lewat diskusi dan debat yang sengit di antara para ahli seni pertunjukan, sebutan “musik pengiring” itu telah berubah menjadi “musik tari”. Hal ini dengan sendirinya telah mengubah makna konotatif dari musik menjadi lebih bergengsi, setara dan sejajar. Musik seolah hanya menjadi barang pesanan setelah karya-karya yang dielaborasi itu telah lahir terlebih dahulu.

Padahal, banyak karya klasik ataupun kontemporer yang lahir dengan memakai komposisi gending atau format lagu yang sudah ada. Kalau toh ada karya tari dan musik yang berproses secara bersamasama, mungkin kita bisa berkaca pada betapa cantiknya kolaborasi yang dilakukan oleh maestro Mario dan Sukra dalam menciptakan karya Kebyar yang progresif dan baru pada zamannya.

Sebab itu, agaknya cukup menarik kiranya menyoal proses penciptan musikal drama tari “Sri Tanjung” yang dilakukan oleh Kadek Suardana dan kawan-kawan dari Arti Foundation. Karya ini telah diujicobakan di Gedung Ksirarnawa Taman Budaya Denpasar pada 23 Desember 2008.

Sumbang saran yang diberikan seusai ujicoba oleh para pakar seni pertunjukan, semua itu lebih mewacanakan aspek dramaturgi dan prospek ke depan “Sri Tanjung” sebagai karya seni pertunjukan kontemporer.

Namun, justru sesungguhnya musiknyalah yang telah memberikan sumbangan lebih besar bagi kebaruan seni pertunjukan ketimbang peran tari atau dramanya.

Sebelum karya musik “Sri

Tanjung” tercipta, komponis telah memasuki proses eksperimentasi untuk membuat alat musik yang terdiri dari saron dan jegogan slonding dan rindik yang meniru embat atau pelarasan seperti yang ada pada piano. Alat-alat musik akustik inilah yang kemudian menjadi sampel-sampel bunyi, lalu direkayasa dan disiasati.

Menjadi Kesatuan Berbagai elemen musikal disusun dan ditata menjadi kesatuan yang utuh berdasarkan gambaran tentang tema dari cerita “Sri Tanjung” lengkap dengan pengadegannya. Bentuk-bentuk atau struktur musikal yang diusung pada setiap adegan pada umumnya dikembangkan dari potonganpotongan repertoar musikal atau teater di Bali, seperti gambang, slonding, gender wayang, arja dan teknik vokal yang ada pada gambuh.

Perlu pula dicatat, di sini ada bentuk-bentuk siklis ala minimalis. Semua genetika musikal tersebut telah bermetamorfosis dalam wujudnya yang berbeda. Sebagai capaian awal, proses ini melahirkan karya dalam wujud karya elektronik-komputer atau modus ini sering disebut tape music.

Wilayah proses ini bersifat amat individual atau personal.

Bagi komposer yang telah terbiasa dengan pola kerja mekanik dari sistem komputer memang hal ini menjadi sebuah teritorial yang tak terbatas, penuh keleluasaan dan menawarkan berbagai kemungkinan. Pola-pola beat, ritme, dinamik ataupun melodi panjang yang punya kompleksitas tinggi sekalipun dapat diciptakan di sini. Teknologi digital mampu mengubah dan memproduksi suara-suara dari sampling hasil rekaman alat akustik menjadi jauh lebih mengesankan, cerah, bergema, doubly stereo dan meruang.

Pun penggunaan range (wilayah nada) pelog dengan teba yang luas. Hal ini dikarenakan, alat sebentuk gangsa atau saron slonding yang diciptakan mengadaptasi susunan nadanada piano yang mendekati 12

BPM/ist

DRAMA TARI - Pementasan drama tari “Sri Tanjung” di Gedung Ksirarnawa Taman Budaya Denpasar beberapa waktu lalu. nada. Keluasan wilayah nada inilah yang mampu membuat perubahan-perubahan nuansa musikal yang kaya, bervariasi dari tangga nada yang satu bermodulasi ketangga nada yang lain dan alih laras dari yang satu ke yang lainnya. Lompatan-lompatan nada dari tinggi ke rendah atau sebaliknya membuat susunan komposisi menjadi lebih berjiwa.

Akan tetapi, kini proses penciptaan kreatif yang bersifat personal tadi jelas-jelas menjadi problem. Terlebih lagi karya komputer ini akan dipertemukan dengan kelompok penabuh.

Suatu tahapan lain dari proses yang diibratkan menjadi ajang sosialisasi dan pembudayaan karya personal. Transformasi dari karya komputer itu menjadi sangat problematik.

Faktor Kesulitan Pada karya musik ini, Kadek Suardana secara prinsip telah menuangkan karya-karyanya lewat transfer materi yang ada pada jalan umum. Pada tahap awal, para musisi diberikan kesempatan untuk mendengarkan karya komputer secara intens dan berulang-ulang. Tahap kedua dilakukan latihan per individual bagi setiap instrumen menurut susunan pengadegan. Tahap yang terakhir

adalah setiap instrumen dihadirkan secara simultan.

Dapat dikatakan bahwa faktor kesulitan yang paling tinggi dari proses membangun kembali karya komputer elektonik ke dalam akusik adalah terletak pada permainan saron, suling dan jegogan. Chaos perasaan pemain saron terjadi karena sulitnya mengidenifikasi nada-nada yang mempunyai sruti (jarak nada-nada) yang amat dekat.

Pada kemampuan dan pengalaman penabuh sebatas kemampuan pelog sauh pitu, perubahan dalam setiap potongan melodi sering baginya tidak secara signifikan dapat dibedakan, padahal secara musikal di sana telah terjadi perubahan.

Banyaknya pola ritme yang off beat dalam siklis yang sama, namun dimainkan dalam tangga nada atau laras yang berbeda membuat perasaan penabuh dalam overlapping yang tinggi.

Juga, proses ini melahirkan pola-pola perubahan dramatik dalam satu adegan yang dalam garis tradisi disebut angsel dimana sang aktor atau penari membuat angkaban. Pada karya ini, aksen semacam itu dibuat berbeda, lebih sederhana, tapi tidak biasa dalam referensi tradisi. Walaupun maknanya sama, namun hal ini tetap menimbulkan suatu

z Penulis adalah pengajar di ISI Solo

Ketika Anggota Parpol Bergoyang Dangdut TAHUN 2009 adalah tahun politik, momen bersejarah bagi bangsa Indonesia akan berlangsung. Meski dinamai tahun politik dan ingar bingar keramaian pemilu mulai berdenyut saat ini, toh semua kegiatan masyarakat tetap berlangsung dan tidak akan terganggu.

Acara hiburan misalnya, tetap boleh digelar di tempat tertutup dan tempat terbuka, asal ada izin dan tertib. Alhasil, pergelaran musik — dari pop, rock, jazz sampai dangdut — tetap marak. Konser-konser musik di udara terbuka ramai ditonton ribuan orang dan program musik di televisi pun tetap diminati pemirsa.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap pesta demokrasi, stasiun TPI) pun menghadirkan sebuah program jelang Pemilu yang dikemas secara ringan dan menghibur. Acara baru itu dinamai “Kontes De Parpol” (KDP) — sebuah acara politik yang dihadirkan secara santai dan ringan sehingga mudah dicerna oleh masyarakat. Karena segmen TPI adalah dangdut, maka sudah tiga episode ini, dengan durasi dua jam (pukul 22.30 hingga pukul 24.30 Wita) semuanya beraroma dan bernuansa dangdut.

Di situ ditampilkan beberapa penyanyi dangdut yang mengajak semua peserta dari parpol bergoyang di arena. Ditayangkan tiap hari Minggu dan acara ini akan berlangsung sebanyak 13 episode yang dibagi dalam beberapa bagian. Sembilan episode pertama mempertemukan 4 atau 5 partai poli-

tik, tiga episode mempertemukan 9 partai politik tersimpatik pilihan pemirsa (TPP) dan satu episode mempertemukan 3 partai politik TPP. Pembicaraan Politik Di acara ini dicoba ditampilkan pembicaraan politik tentang berbagai persoalan di sekitar kita, seperti masalah banjir, kebakaran, sembako, pengangguran, pendidikan, sampah dan berbagai masalah sosial lainnya yang dikemas secara ringan, santai dan menghibur.

KDP menghadirkan narasumber dari partai-partai politik peserta pemilu 2009. Sebelum membahas tema program, lebih dahulu akan ditampilkan kelompok lawak yang akan menghadirkan sketsa atau parodi tentang tema.

Pemandu acara KDP adalah Julia Perez dan Panji Pradiwaksono. Julia Perez alias Jupe dikenal sebagai pedangdut dan dijuluki “Goyang Kamasutra” berhasil menghidupkan suasana dengan goyang sensualnya dan humor-humornya yang menggelitik dan mengarah ke politik seksual (politik juga punya unsur sensual dan seksual, lho). Terkadang Jupe mendekati dan menjawil lengan juru bicara sebuah partai politik ke-

Oleh Ipik Tanoyo tika sang juru bicara parpol tesebut lama menjelaskan suatu masalah.

Dengan pemeo “Kontes De Parpol... mau dong dicontreng...” yang disuarakan Jupe dan Panji, para pemirsa di rumah tergelitik dan tetap ingin melanjutkan siapa parpol yang berhak maju ke babak final dan menjadi juaranya. Ungkapan “mau dong dicontreng” berkalikali diucapkan Jupe setiap break iklan dan hal ini membuat suasana menjadi riuh dengan desahan dan ungkapan yang sedikit sensual, terlebih lagi melihat akting Jupe yang seksi dan menggemaskan.

Meski produser KDP tidak ingin menggiring dan mengajak peserta parpol bergoyang terlalu lama, toh pada kenyataannya, acara politictainment (politik entertainment) ini menggoda dan menohok peserta buat menghibur dan bersama-sama berjoget dangdut di arena dengan peserta dari parpol lain.

Alhasil, di sini misi dan pesan KDP sampai, karena ketika menjawab pertanyaan host atau tatkala menjelaskan sesuatu permasalahan sempat bersitegang antar-parpol, tapi setelah itu, suasana cair pun tercipta ketika tampil seorang biduanita dangdut mengajak bergoyang.

“Benar juga kata orang bijak, kepala boleh panas tapi hati tetap dingin. Partai boleh beda,

tapi goyang tetap sama,” ujar Sys NS, Sekjen Partai Persatuan Daerah (PPD), yang dulu dikenal sebagai komedian dan aktor pendiri Sersan Prambors. Sys NS adalah pendiri Partai Demokrat yang memenangkan Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Presiden RI, yang kemudian karena kecewa cabut diri dan mendirikan Partai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Entah dengan alasan apa, mendadak sontak Sys NS menyeberang lagi ke PPD. Di sini kita akan melihat gaya dan ulah tingkah para politisi calon legislatif (caleg) dari kalangan artis atau selebritis.

Dan kalau partai politik yang diundang tidak memiliki caleg dari kalangan artis atau selebritis, partai politik bisa diwakili pengurus partai atau yang ditunjuk. Narasumber tersebut akan membahas tema-tema serta menjawab berbagai pertanyaan dari host atau audience.

Enam Segmen KDP terbagi dalam enam segmen. Segmen pertama diisi dengan opening dan atraksi pembuka oleh masing-masing partai politik. Dilanjutkan segmen kedua, sketsa komedi dan tanggapan partai politik serta debat atas cerita dalam sketsa itu. Di segmen ketiga, hadir bintang tamu dan setiap partai politik mendapatkan kesempatan untuk berkampanye.

Peraturan yang harus ditaati oleh peserta partai politik, dilarang membawa atribut partai berupa brosur, poster, sele-

taklukkan tantangan bisnis 2009 raih semangat baru dengan di

www.balioutboundandfarmstay.com C.317262-pend

perasaan mengganjal yang tidak enak dan harus dilakukan oleh musisi.

Kalau kita tanyakan hal ini kepada setiap penabuh, semuanya akan merasakan perasaan yang mengambang.

Namun begitu, saya percaya pada pengamatan ahli musik Eduard Hanslick bahwa isi musik itu bukanlah apa yang dirasakan oleh para musisi yang memainkan komposisi itu atau apa yang ditulis oleh komposer.

Isi musik itu adalah apa yang terdengar oleh penonton.

Sebagai musik yang dipersiapkan untuk mendukung suatu presentasi ekspresi teaterikal, karya musik ini terasa efektif. Pengulangan pola-pola musikal dalam kebiasaan tradisi yang memberi kelonggaran bagi aktor untuk berimprovisasi, ditiadakan sama sekali. Jika ada, itu sudah dihitung dengan presisi tertentu. Para penabuh pun tidak bisa leha-leha. Perubahan-perubahan musikal kerap sangat mendadak.

Semua harus konsentrasi pada adegan, sementara memori belum begitu nempel di kepala. Jika satu nada saja tertingggal, penabuh sudah tak lagi bisa mengikutinya. Sebab, tidak ada celah-celah musikal yang bisa diikuti. Tidak ada instrumen atau musisi yang berlaku leader. Semua alat punya porsi penggarapan sendirisendiri. Meskipun karya “Sri Tanjung” ini telah diuji cobakan, namun proses ini masih meninggalkan hutang. Dikatakan begitu karena baru delapan adegan yang mampu tergarap dalam 10 hari proses yang intens (pagi, siang dan malam), sementara enam yang lainnya belum tersentuh.

Sesungguhnya masih banyak yang dapat diwacanakan dalam proses penciptaan “Sri Tanjung”. Saya ingin menggarisbawahi sekali lagi bahwa keseriusan dan kebutuhan waktu yang panjang untuk menciptakan karya-karya secara kolektif mutlak diperlukan. Mencanangkan konsepkonsep yang jelas dan baru disertai proses penciptaan yang suntuk diharapkan akan melahirkan karya-karya baru yang mampu melongok ke masa depan, progresif dan ketika dipresentasikan di depan publik akan menjadi sebuah bentuk pembelajaran bersama, sebagaimana biasa karya-karya baru diwacanakan dalam dialektika kebudayaan.

C.317940-rpa

764 630 780 7676 780 7272 C.315359-rpa

baran, spanduk, baliho atau umbul-umbul, tapi jaket kebanggan (misalnya jaket kuning milik Golkar, jaket merah milik Partai Nasional Indonesia Marhaenisme). Dalam episode dua KDP, peserta Partai Golkar sempat dikeroyok dan dipertanyakan perjuangan dan eksistensinya sejak Orde Baru oleh peserta partai politik lain, yaitu dari PDP, PPDI dan PNIM. Ketika suasana mulai memanas dan emosi sedang tinggi, untunglah Jupe dan Panji berhasil memenangkan suasana dan mengendorkan ketegangan dengan improvisasi dan tampilan yang sedikit seronok dan sensual. Satu nilai lebih dari partai Golkar adalah penampilan Tantowi Yahya, penyanyi country dan pembawa acara terkenal yang sudah kenyang makan asam garam dunia hiburan. Tantowi Yahya berhasil tampil secara elegan, tertib dan memberikan jawaban yang tepat dan patut direnungkan atas suatu permasalahan.

Di segmen keempat, akan hadir kembali sketsa komedi kedua, masing-masing simpatisan partai politik dilibatkan dalam cerita per sketsa. Segmen kelima menghadirkan kembali bintang tamu dan membuka line telepon bagi pemirsa yang ingin bertinteraktif atau memberikan aspirasi terhadap tema dialog dan parpol. Segmen penutup atau segmen keenam diadakan perhitungan poling pemirsa dan pengumuman partai politik tersimpatik.

Memang, KDP yang dikemas secara santai baru pertama kali digelar. Kita akui, ada beberapa omongan atau omelan yang tidak sempat diedit karena ini acara live. Atau beberapa tampilan yang tidak tepat dan kebobolan ini sering terjadi. Untunglah ada Jupe yang identik dengan goyang dangdut, sopan dan berkarakter, lalu berucap, “mau dong kita dicontreng, lalu digoyang untuk kemudian dicoblos!” z Penulis adalah wartawan Bali Post.

18

HIBURAN

Minggu Kliwon, 1 Febuari 2009

Usia 62 Tahun, Stallone Masih Kuat Jadi ’’Rambo’’

BPM/ist

Ussy Sulistiawaty

Selalu Temui Komentar Sinis PENYANYI Ussy Sulistiawaty (28) mencurahkan isi hatinya dalam blog-nya. Pelantun lagu “Benci Lagu Cinta” ini mempertanyakan mengapa ada saja orangorang yang masih memandang sinis pada kemampuan menyanyinya.

“Kenapa tatapan mata sinis di jalan, komentar-komentar pedas di internet bahkan kasak-kusuk gerombolan orang-orang di mal selalu saja saya temui,” tulis Ussy dalam blog-nya, Jumat (30/1) lalu.

Sebenarnya, Ussy mengaku tak terlalu marah dengan orang-orang yang meremehkannya itu. Menurutnya, tidak mungkin Java Musikindo, perusahaan rekaman tempatnya bernaung, memilihnya menjadi penyanyi jika ia sama sekali tak memiliki kemampuan di bidang tarik suara. “Saya yakin, dengan usaha keras saya pasti bisa lebih baik lagi,” katanya.

Ibu satu anak ini pun menjadikan kritik yang diterimanya sebagai pemacu untuk ia lebih baik lagi. Namun Ussy menyarankan, untuk yang akan mengkritiknya, sebaiknya berilah kritik membangun.

Bagaimana dengan kritik bahwa Ussy hanya mengandalkan keseksian semata? Misalnya, dalam penampilannya dengan bibir merah menantang itu? Ussy menampik jika bibirnya itu dianggap untuk menebar keseksian. Bibir merahnya yang kini muncul di sampul album terbarunya “The Other Side of Me”, menurut Ussy, adalah ide dari Adrie Subono — produser album Ussy.

Soal bibir merah Ussy itu, menurut Adrie, idenya spontan saja. “Bibir merah tersebut juga bukan untuk menampilkan image seksi. Image seperti apa, ya harus ada yang keluar sesuatu dari dia. Nantinya kalau dia tampil di foto atau apapun dia harus tampil begitu,” jelas Adrie.

Di album terbarunya Ussy memang tampil berbeda dengan yang di album perdananya. Single andalannya “Benci Lagu Cinta”, Ussy sedikit ngerock. Untuk menyanyikan lagu itu, Ussy juga harus menari-nari.

Butuh kerja keras untuk Ussy agar dirinya bisa menari. Menurut Ussy, ia kini lebih puas dengan album keduanya. “Di album pertama saya kurang percaya diri,” katnya wanita kelahiran Jakarta, 13 Juli 1980 ini.

Dulu, Usyy dikenal sebagai aktris sinetron dan pembawa acara sejumlah program televisi. Ia pernah main di “Juragan Lenong”, “Cintaku di Rumah Susun”, sampai “Samson Betawi”. Pada 2007, ia terjun jadi penyanyi dengan merilis album bertajuk “It’s Me”. Keberaniannya memasuki industri musik ini berkat ia meraih juara I kontes menyanyi para selebriti di acara “Celebrity Jam” tayangan antv.

Ussy perah menikah dengan pengusaha kayu asal Kalimantan, Yusuf Sugianto. Namun, perkawinannya hanya berusia setahun. (dth/kpl/tin)

Tora dan Tukul Hibur Warga Indonesia di Ceko London Film komedi “Otomatis Romantis” (OR) yang dibintangi Tora Sudiro dan Tukul Arwana menjadi film pembuka pada acara pemutaran film Indonesia yang digelar KBRI Praha, Ceko.

Pemutaran film OR itu mampu menarik minat masyarakat Indonesia untuk berbondong-bondong hadir di bioskop mini KBRI Praha. Demikian penjelasan staf Penerangan, Sosial dan Budaya (Pensosbud) KBRI Praha, Azis Nurwahyudi, Jumat (30/1).

Dikatakannya, kali ini Tora Sudiro, Tukul Arwana, Marsya Timothy, dan Wulan Guritno hadir melalui film, yang disutradarai Guntur Soeharjanto. Bioskop mini yang berada di samping gedung KBRI Praha dipenuhi gelak tawa masyarakat Indonesia yang menikmati berbagai adegan dalam film tersebut. Selain masyarakat Indonesia, juga hadir beberapa warga Ceko yang tertarik dengan kebudayaan Indonesia.

Menurut Azis, acara pemutaran film di bioskop mini merupakan acara rutin yang diselenggarakan oleh KBRI Praha. Selain untuk mengobati kerinduan kepada tanah air, pemutaran film juga merupakan ajang promosi Indonesia juga menjadi acara yang selalu dinanti masyarakat Indonesia untuk saling bertemu dan bersilaturahmi dengan sesama warga Indonesia di Ceko. (ant)

Hollywood Aktor Sylvester Stallone sangat terkesan dengan film keempat “Rambo” yang dirilisnya pada 2008. Oleh karena itu, aktor yang kini berusia 62 tahun dan akrab dipanggil Sly ini berencana untuk menampilkan “Rambo” sekali lagi di layar lebar. “Kami sedang mempersiapkan film ‘Rambo’ yang baru,” jelas pemeran aktor yang juga terkenal dengan perannya sebagai Rocky Balboa di “Rocky” ini, Sabtu (31/1) kemarin.

Namun Sly mengungkapkan dirinya masih mencari lokasi yang tepat untuk film kelima “Rambo” tersebut. Pada film sebelumnya ia melakukan sebagian besar adegannya di Thailand. Film “Rambo” pertama kali muncul dengan judul “First Blood” yang dirilis pada 1982.

Film keduanya, “Rambo: First Blood Part II” menyusul pada 1985. Tiga tahun kemudian, pada 1988 hadir kembali “Rambo III”.

Tampaknya beberapa tahun mendatang bioskop akan dibanjiri film sekuel. Masih terkait dengan Sly, baru-baru ini tersiar kabar bahwa film “Judge Dreed” yang dibintanginya juga akan digarap kelanjutannya.

Sebagaimana dikutip dari Aceshowbiz, Rebellion dan 2000 AD mengumumkan secara resmi kalau mereka berencana untuk menggarap versi anyar “Judge Dredd”. Kali ini Rebellion dan 2000 AD akan menggandeng perusahaan yang merilis film “28 Weeks Later”, DNA Films. Namun, hingga saat ini detil soal sekuel “Judge Dredd” itu masih dirahasiakan. Rencana pastinya, film ini akan mulai diproduksi pada tahun 2009 ini.

“Judge Dredd” diadaptasi dari komik strip

Megan Fox

Tolak Peran Lara Croft

yang tampil di “British Comic 2000 AD” karya John Wagner dan Carlos Ezquerra. Film layar lebarnya pertama kali dirilis pada 1995.

Selain Sylvester Stallone, film ini juga dibintangi Diane Lane, Rob Schneider, Armand Assante dan Max von Sydow. (dth/tin)

BPM/ist

Sylvester Stallone

Para Pelaku Dunia Hiburan Mendukung ”Tahun Indonesia Kreatif 2009” Jakarta (Bali Post) Para pelaku dunia hiburan — promotor, penyanyi, musisi, dan sponsor — mendukung langkah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mencanangkan “Tahun Indonesia Kreatif 2009” (TIK 2009) dan mengharapkan berbagai pihak lintas sektor memberi dukungan.

“Langkah pemerintah sudah tepat, tinggal pelaksaannya pada 2009 ini bagaimana setelah pencanangan itu.

Tentu semua pihak harus berkomitmen mendukung seperti dari pemerintah, sektor swasta, dan pelaku dunia hiburan itu sendiri,” kata Juru Bicara Promotor Show Master, Troy Reza Warokka di Jakarta, Jumat (30/1).

Troy mengatakan industri kreatif khususnya di bidang seni budaya sangat prospektif mengingat keragaman budaya yang dimiliki setiap daerah di Indonesia. “Pasar masih prospektif karena prosentase orang di usia produktif masih cukup banyak. Sayangnya di masingmasing kota kreativitasnya kurang terangkat secara maksimal, padahal mereka berpotensi untuk bisa menembus level dunia,” ujar Troy yang akan menghadirkan konser

Rihanna di Jakarta pada 14 Februari mendatang lewat bendera Showmaster ini.

Sementara musisi Enteng Tanamal mengatakan, sudah sepantasnya pemerintah mencanangkan TIK 2009 khususnya di bidang seni budaya. Semakin maraknya kegiatan seni budaya, lanjutnya, dapat menghasilkan pendapatan yang besar dan menyerap tenaga kerja cukup banyak. “Di Amerika Serikat misalnya, untuk satu lagu saja yang judulnya ‘My Way’ itu, bisa meraup penghasilan hingga 20 dolar AS per tahun. Luar biasa,” katanya.

Lalu Peter F Gontha, pendiri festival internasional “Java Jazz” mengungkapkan, di beberapa negara lain terlihat industri kreatifnya berjalan jauh lebih maju dibandingkan industri ekonomi lainnya. “Saya contohkan di Amerika Serikat ya, di sana industri hiburan menyumbangkan penghasilan

terbesar daripada industri otomotif dan industri lainnya.

Nah, kita juga akan menuju ke sana,” ujarnya.

Di pihak sponsor, Axis yang merupakan salah operator seluler dan 3G di Indonesia menyatakan dukungan penuh untuk penyelenggaraan kegiatan hiburan, khususnya yang berkaitan dengan musik. “Kami dukung sepenuhnya Java Jazz Festival 2009 dan Soulnation 2008, ini adalah salah satu bentuk dukungan kami pada industri kreatif Indonesia di bidang hiburan,” ujar Brand Manager Marketing Axis, Edward Kilian Suwignyo.

Edward mengatakan, dukungan yang diberikan untuk dunia musik ini karena musik adalah bahasa yang universal dan melihat kemungkinan pasar yang masih potensial untuk dijajaki lebih dalam. (ant)

Letto Luncurkan ’’Lethologica’’ Jakarta (Bali Post) Bagi vokalis band Letto, Noe, bermain dengan katakata sudah jadi kebiasaan sejak kecil. Dia memang punya setumpuk lirik yang siap dituangkan dalam nada-nada dan lagu maupun puisi. Terkadang terkesan sangat serius dan cenderung religius. Maklum, dia anak budayawan dan kiai mbeling Emha Ainun Nadjib yang lahir di salah satu negara Eropa.

Lalu, apa hubungannya dengan lethologica? Lethologica bukanlah sebuah plesetan. Melainkan nama dari suatu kelainan psikologis yang membuat seseorang bisa lupa tentang sebuah kata kunci atau nama dalam sebuah percakapan. “Namun, lethologica yang jadi judul album terbaru kami adalah langkah atau cara berpikir kami tentang suatu masalah.

Terlepas dari plesetan atau tidak, setidaknya kata-kata itu memberi sebuah makna baru,” lontar Noe ketika merilis album barunya berjudul “Lethologica” di Jakarta, baru-baru ini.

Lagu jagoan di album ini bertajuk “Lubang di Hati” yang bermakna membuka mata kita dan melihat dunia ini dengan perspektif yang berbeda. “Memandang cinta dengan pola pikir dan emosi yang lebih tertata. Dan mengajak kita tak pernah berhenti melalui kesenangan hidup yang kadang melelahkan.

Lagu ini kami pilih sebagai single pertama dengan penuh harapan, bahwa Letto bisa mengisi lubang di relung-relung hati para pecinta musik,” tutur Noe yang diiyakan tiga rekannya, Patub (gitar), Arian (bas) dan Dedi (drum).

Lagu lain yang bisa disi-

mak dan perlu direnungkan adalah “Senyumanmu”, “Ku Tak Percaya” dan “Lagi Itu Lagi”. Lagu “Ku Tak Percaya” menggambarkan kehancuran hati seseorang saat termakan janji palsu sang buaya darat. “Saat banyak orang menawarkan berbagai janji indah untuk menarik perhatian kita, lagu ini bisa membantu kita untuk mempertanyakan lagi janji-janji yang mereka banggakan itu.

Apakah mereka memang pahlawan yang kita nantikan atau hanya sekedar buaya penebar janji,” cetus Noe. Secara konsep, tampak Letto sangat berbeda dengan band kebanyakan. Mereka tak terseret arus, tapi tetap berusaha eksis dengan gaya mereka sendiri. Bermain dengan kata-kata penuh makna dan musik ringan yang menghanyutkan. (pik)

Minggu, 1 Februari 2009 05.52 05.54 05.56 06.00 06.05 06.35 07.05 07.35 08.05 08.35 09.30 10.00 10.30 11.30 12.00

12.30 13.00 13.30 14.00 14.30 15.00

Mars Indonesia Raya Mars Bali Jagadhita Lagu Ngastitiang Bali Puja Trisandya Dharma Wecana Pitra Yadnya bag 2 Seputar Bali Pagi Sehat Bugar Klip Bali Anak Yoga Taman Sari Belajar Menggambar Boga Dewata Mutiara Hari Dunia Otomotif Dharma Wacana Meningkatkan Keyakinan untuk Menemukan Jati Diri sebagai Manusia Sejati bag.1 Mozaik Khatulistiwa Klip Bali Dunia Kita Get Reel Music Kartun Batfink Renungan Gede Prama

15.30 Nangun Yadnya Karya Mamungkah, Mlaspas, Mecaru di Br. Menega Jimbaran Kab. Badung 16.00 Harmoni Bali Autisne pada Anak Narasumber : dr. Suherman, SpA 17.05 Olah Raga 17.30 Dharma Wacana Meningkatkan Keyakinan untuk Menemukan Jati Diri Sebagai Manusia Sejati bag.2 18.00 Puja Trisandya 18.10 Klip Bali 18.30 Seputar Bali 19.00 Telekuis Klip Bali 19.30 Bisnis Bali 20.00 Kencan Idola 21.00 Lintas Mancanegara 21.30 Lila Cita 22.00 Keris 22.30 VOA Pop Notes 23.30 SMS Chat

BPM/ist

Letto

Hollywood Tentunya tidak mudah berada dalam bayang-bayang ketenaran bintang lain. Itu yang jadi pemikiran Megan Fox (23) hingga menolak tawaran untuk menggantikan Angelina Jolie untuk memerankan Lara Croft. Demikian dikabarkan The Hollywood Reporter.

Bintang “Transformers” ini dipilih untuk menggantikan Jolie sebagai karakter seksi tersebut di lanjutan film yang diadaptasi dari video game ini. Namun perwakilan Megan mengungkapkan bahwa aktris ini tidak akan menggantikan peranan Jolie. Juru bicara aktris ini mengatakan, “Megan tidak terlibat di film ini.”

Rencananya, untuk pembuatan film ketiga — setelah sukses “Lara Croft: Tomb Rider” pada 2001 dan “Lata Croft Tomb Rider: The Cradle of Life” pada 2003 — sampai saat ini masih dalam tahap pencarian pemeran.

Megan Fox yang dilahirkan di Tennessee pada 16 Mei 1986 memulai pendidikan di bidang akting di usia yang relatif muda. Di usia 5 tahun, ia sudah mendapat pelatihan di bidang drama dan tari di sebuah lembaga sosial di kota kelahirannya.

Di usia 10 tahun, Megan pindah ke Florida di mana ia tetap menggeluti dunia acting hingga selesai SMU. Di usia 13 tahun, Megan kecil sudah mulai menunjukkan bakatnya di bidang seni. Ini dibuktikan dengan kemenangan yang ia peroleh dari beberapa kompetisi di bidang modeling dan tari.

Namun baru pada 2001 ia menapakkan kaki di dunia film. Film pertamanya yang berjudul “Holyday in The Sun” membuka kariernya di dunia peran ini. Beberapa peran pembantu sudah dilakoninya sampai ia mendapat kehormatan untuk menjadi pemeran utama di film “Transformers” yang dirilis pada 2007.

BPM/ist

Megan Fox Megan yang baru-baru ini dinobatkan para pembaca majalah pria FHM sebagai wanita terseksi ini telah membintangi sekitar 11 film layar lebar termasuk empat film yang akan dilepas 2009 ini. Di serial TV, nama Megan tercatat sebagai pendukung dari enam judul yang ditayangkan antara tahun 2002 sampai 2004 kemarin.

Darah Indian yang mengalir di nadi Megan mungkin menjadi salah satu penyebab gemarnya artis muda ini pada tatto. Sembilan tatto termasuk foto diri Marilyn Monroe sudah menghiasi hampir semua bagian tubuh artis cantik ini. (ctm/tin)

Mahasiswa ISI Denpasar Gelar Pameran Bersama Denpasar (Bali Post) Sebanyak 38 mahasiswa Fakultas Seni Rupa dan Disain (FSRD) Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar menggelar pameran sebagai pertanggungjawaban tugas akhir dalam menyelesaikan studi di lembaga pendidikan tinggi seni tersebut.

“Pameran yang menampilkan sejumlah karya seni akan berlangsung sepekan, sebelum mereka mengikuti ujian komprehensif mulai minggu kedua Pebruari mendatang,” kata Pj Rektor ISI Denpasar Prof Dr I Wayan Rai S di Denpasar, Jumat (30/1).

Pameran tugas akhir ini merupakan kegiatan akademik rutin, sebagai ajang pemer kreativitas mahasiswa,

sebelum mempertanggungjawabkan konsep karyanya secara komprehensif di depan dosen penguji. Untuk itu masyarakat diberikan kesempatan terlebih dulu mengapresiasi hasil proses belajar yang mereka tekuni dan geluti selama empat tahun.

“Dari karya yang ditampilkan, mahasiswa mengeksplorasi tema yang menyentuh kehidupan masyarakat, terutama keadaan sosial masyarakat di berbagai daerah Indonesia,” ujar Wayan Rai. Sebagian karya kanvas mengeksplorasi tubuh perempuan, fenomena sosial, tradisi dan budaya dengan penciptaan karya beraliran lukis realis, figuratif, abstrak ekspresionis dan seni instalasi.

Sementara Ketua Panitia Pameran, Drs I Gede Mugi Raharja, MSn., menambahkan karya mahasiswa yang ditampilkan dalam pameran kali ini mengalami peningkatan kualitas dengan munculnya tema aplikatif, dengan harapan karya seni yang dihasilkan mahasiswa bisa terserap oleh dunia usaha.

Pameran ini diharapkan menjadi daya tarik dan memberikan warna tersendiri bagi kampus lembaga pendidikan tinggi seni satu-satunya di Bali. “Semoga mahasiswa yang berpameran kali ini dapat mempertanggungjawabkan karyanya secara akademis dan mampu bersaing di dunia pasar kerja,” karap Mugi Raharja. (ant)

Gustra Pamerkan Foto IR Denpasar (Bali Post) Banyak fotografer menghendaki suatu tampilan visual yang menarik dalam karyanya.

Namun terkadang hal itu tidaklah mudah. Untuk mendapatkan foto yang menarik tentu diperlukan kerja keras. Bahkan, meski telah menghabiskan banyak waktu untuk berburu foto, belum tentu didapat hasil yang dikehendaki.

Hal itu dikatakan fotografer IB Putra Adnyana (Gustra) kepada Bali Post, Sabtu (31/1) kemarin. Penjelasan ini serangkaian digelarnya pameran foto-foto infra red (IR) karya Gustra di Arena Restaurant, Sanur, sejak Rabu (28/1) lalu dan akan dibuka hingga sebulan ke depan. “Saat ini kamera oprekan atau modifikasi IR sedang populer. Kamera ini adalah pelepasan hot mirror yang ada pada kamera DSLR, kemudian dipasang filter tertentu untuk mendapatkan warna alam yang nampak khas dan berbeda dari biasanya,” papar Gustra.

Dikatakan Gustra, dunia industri tahu masalah dan keinginan para fotografer kini. Maka banyak diproduksi aksesoris fotografi untuk mendukung kreativitas fotografer. Ada berbagai filter pemberi efek menarik pada foto, ada aksesoris untuk penyeleksian ruang tajam atau peralatan untuk memotret benda kecil seperti semut atau sari bunga agar mendapatkan deail yang menakjubkan. “Sesungguhnya fotografer prewedding yang banyak menggunakan efek IR untuk mendapatkan

BPM/ist

PAMERAN - Gustra dan beberapa karyanya yang dipamerkan. kesan dreaming atau glamor.

Tone IR juga memberi efek warna kulit yang lebih halus dan soft,” jelasnya.

Awalnya, tambah Gustra, kamera oprekan IR memerlukan keterampilan menggunakan program pengolah gambar photoshop guna mendapatkan efek warna sesuai selera fotografernya. Setelah pemotretan dilakukan dengan kamera digital IR oprekan, akan dihasilkan foto dengan perubahan warna — hijau daun bisa berubah menjadi coklat kekuningan, biru makin kuat, beberapa warna nampak tetap seperti coklat, hitam dan putih.

Kini, oprekan kamera IR jauh lebih berkembang dan memberi berbagai kemudahan untuk penggunanya. Namun tak semua kamera oprekan IR memberi hasil memuaskan. “Untuk mendapat

kehalusan gambar, misalnya, tergantung dari beberapa faktor. Bagi orang awan, menikmati fotografi IR sangat menarik karena warna-warnanya nampak unik. Banyak yang mengatakan hasilnya tidak seperti foto, lebih dekat ke warna lukisan karena lebih impresif,” terang Gustra.

Foto karya Gustra yang dipamerkan kebanyakan bertemakan landscape. Mengapa tertarik foto IR? “Saya sebagai fotografer harus tahu tentang banyak hal, termasuk perkembangan foto IR. Tentu dalam eksplorasi akan memberi pengetahuan tentang efek visual yang dihasilkan dari foto IR,” aku Gustra seraya menambahkan, pengenalan foto IR baginya masih tahap awal.

Dalam pameran ini diharapkan ada respons positif dari berbagai kalangan. (tin)

Minggu Kliwon, 1 Februari 2009

INTERMESO

19

Buyan

Dewan Pendidikan Ingatkan Terjadi Pensiun Massal Guru 2010 Denpasar (Bali Post) Dewan Pendidikan Kota Denpasar mengingatkan kepada pemkab dan Pemkot Denpasar untuk segara mengantisipasi akan terjadinya pensiunan massal guru tahun 2010 nanti. Jika tidak segera diisi dengan berbagai cara, dikhawatirkan sejumlah sekolah di Bali akan terjadi kekosongan guru.

Demikian salah satu butir hasil rapat pengurus Dewan Pendidikan Kota Denpasar, Sabtu (31/1) kemarin. Ketua Dewan Pendidikan Kota Denpasar, Putu Rumawan Salain, mengatakan di Kabupaten Badung dari data base diketahui ada sekitar 500 guru akan pensiun tahun 2010-2013. Di Denpasar juga sekitar angka tersebut mengingat tahun 1965 terjadi pengangkatan guru inpres secara massal. Yanag ia khawatir-

kan kekosongan akan terbanyak di SD. Untuk mengatasi masalah itu, Rumawan Salain dan anggota Dewan Pendidikan, Putra Wijaya, meminta pemkab dan pemkot bisa mengatasi dengan mengangkat guru kontrak atau sejenis guru honor.

Selain itu, Dewan Pendidikan juga menyayangkan sedikitnya pengangkatan guru Agama Hindu di Bali. ‘’Tahun ini hanya ada dua guru Agama Hindu yang diterima, bagaimana nanti nasib pendidikan Agama Hindu di sekolah,’’ kata Sekretaris Dewan Pendidikan Ida Bagus Sedana Manuaba.

Rumawan Salian bersama Gusti Bagus Pujawan juga menyarankan untuk segera mengisi sekolah dengan guru bahasa daerah Bali. Sebab, selama ini guru

bahasa daerah Bali banyak dirangkap oleh guru agama.

Padahal LPTK di Bali sudah banyak menghasilkan sarjana guru bahasa Bali. ‘’Yang terbaik diajar oleh guru dari sarjana bahasa daerah Bali,’’ ujarnya.

Sedangkan pentingnya guru BK di SD juga mendapat sorotan Dewan Pendidikan. Salah seorang anggotanya, Putu Sedana mengatakan sebaiknya guru BK ikut membantu tugas guru kelas, apalagi di SD banyak bersentuhan dengan masalah belajar anak. Jika sejak SD sudah tertangani ketika di SMP dan SMA masalahnya bisa diminimalisasi. ‘’Dulu ada program BK masuk SD yang tugasnya dibebankan kepada guru kelas. Saat ini harus ada guru BK tersendiri karena beban kerja guru kelas sudah padat,’’ ujarnya. (025)

Barang Bukti Dari Hal. 1 Untuk mengungkap hingga ke akar-akarnya, perlu waktu dan strategi yang jitu.

Masalahnya, untuk membuktikan bahwa mereka (para penjudi-red) bermain judi, harus didukung dengan adanya barang bukti (BB) uang. ‘’ Kalau kami temukan mereka tidak ada BB uangnya, kami tidak bisa menahan-

nya,’’ jelas Irjen T. Ashikin Husein belum lama ini.

Bahkan, kalau polisi melakukan penangkapan terhadap pengedar, untuk mengungkap siapa bandarnya memerlukan kejelian dan ketelitian. ‘’Misalnya kita tangkap pengedarnya. Hasil pengembangan, jaringannya putus hingga pengepul. Karena rata-rata, para pelaku tidak mau membongkar sia-

pa bandarnya. Itulah yang terjadi,’’ ungkapnya.

Sebaliknya masyarakat menilai jika polisi mau dan serius menangkap bandar togel pasti bisa karena pelakunya itu-itu saja. Makanya jangan heran di masyarakat beredar rumor aparat juga kecipratan, tapi yang menyedihkan uang krama Bali tersedot habis ke bandar togel. (jay)

Milik Rakyat Menurut Amin Rais, netralitas TNI atau Polri merupakan hal yang sudah standar atau harga mati yang sudah seharusnya melakukan sikap netral. Untuk itu, Amin mengatakan jangan ada yang melakukan gerakan keberpihakan untuk kemudahan kemenangan dalam pemilihan presiden. Selain itu, kata Amin, dalam panggung politik keberadaan TNI dan Polri merupakan milik semua partai, suku dan agama bahkan milik warga Indonesia.

SBY diminta tidak terlalu reaktif dalam menanggapi berbagai persoalan menjelang Pemilu 2009. Selain itu, Presiden Yudhoyono diminta dapat menahan sikap emosionalnya dan menjalin hubungan baik dengan elite partai politik. Hal ini penting agar suhu politik menjelang pemilu dapat terjaga. ‘’Saya melihat memang beliau terlalu reaktif, baik soal ABS ataupun yoyo.

Tetapi kita juga memerlukan statemen yoyo seperti itu. Kalau tidak politis, akan sepi,’’ kata pengamat politik Syamsuddin Haris dalam diskusi bertema ‘’Main Yoyo Depan Cermin’’ di Jakarta, Sabtu kemarin.

Di era reformasi, penel-

iti dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) ini menilai kebebasan menyatakan kritik dan pendapat sebagai suatu yang wajar dan itu merupakan konsekuensi kemajuan dalam berdemokrasi. Sindiran pemerintah seperti bermain yoyo yang dilontarkan oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, sudah menjadi suatu yang wajar.

Kesenjangan komunikasi antarcapres maupun elite parpol sangat tidak menguntungkan dan bahkan dapat menimbulkan konflik pribadi atau personal. Syamsudin berharap agar suasana politik tetap kondusif, capres maupun elite parpol dapat menjalin komunikasi yang baik. Misalnya, Megawati maupun SBY yang selama ini memiliki hubungan dingin dapat mengambil inisitaif untuk bertemu.

Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Hayono Isman, selaku pembicara lainnya menampik penilaian tersebut. Kritik maupun sindiran balik SBY kepada lawan politiknya dengan menyatakan seperti bercermin dulu atau jangan hanya menuding, menurutnya sangat normatif. ‘’SBY tidak reaktif, yang disampaikannya adalah normatif,’’ ujarnya. (kmb4/ant)

kenyataannya di masyarakat selalu muncul pergunjingan mengenai tafsir mimpi atau kejadian dengan nomor. Yang memprihatinkan adalah dari kalangan anak di bawah umur juga mengikuti dan tak jarang ikut membeli nomor.

Dari dewasa hingga anak SD pun tahu togel, ini lebih diakibatkan lingkungan yang mengajarkan mereka.

Masyarakat setuju togel diberangus. Hal itu dilandasi para pembelinya yang tidak dibatasi umur. Anak-anak pun terkadang ikut nimbrung bahkan membeli nomor. Berbeda dengan judi sabung ayam (tajen), yang menurut mereka uang hanya berputar di arena tajen itu saja. Para bebotoh (penjudi) pun bisa terkontrol alias sudah saling kenal serta tidak mengikutsertakan anak yang masih di bawah umur.

Maraknya judi seperti tajen dan togel di Tabanan disayangkan oleh elemen pemuda dan tokoh masyarakat. Jika ini dibiarkan, dikhawatirkan mata rantai judi tidak akan pernah putus karena anak-anak dan remaja secara bebas bisa belajar judi dari para bebotoh.

Bahkan disayangkan, arena perjudian letaknya tidak jauh dari kantor polisi. Komitmen kepolisian dalam memberantas judi kembali dipertanyakan.

Meninggalnya salah satu bebotoh di arena tajen dekat wantilan Banjar Kupang, Penebel beberapa waktu lalu membuat banyak pihak kembali meragukan kinerja polisi. Terlebih lontaran salah satu bebotoh ketika itu bahwa oknum kepolisian sering datang ketika digelarnya tajen di arena semipermanen itu dan langsung pulang setelah menerima cuk (uang sogokan) membuat banyak pihak kembali bertanya-tanya.

Ketua Sabha Yowana Tabanan Bagus Arya Kusuma

mengatakan komitmen petugas kepolisian dalam memberantas judi patut dipertanyakan. Sebab, kata pemuda pelopor ini, tajen dan togel nyata-nyata masih marak, tetapi selama ini terlihat hanya ditertibkan seadanya.

Masyarakat biasa seperti dirinya saja, kata Gus Arya, mengetahui dimana lokasi yang kerap digunakan sebagai arena sabung ayam, tetapi polisi yang memiliki sejumlah intelijen justru terlihat membiarkan. Ini harus ditanyakan, pura-pura tidak tahu atau tidak mau tahu, tanyanya.

Hal senada juga disampaikan Ketua KNPI Tabanan I Ketut Panca Wirawan dan anggota DPRD Tabanan I Ketut Loka Antara. Loka juga melihat pemberantasan togel hanya pada sebatas pengecer. Padahal pengepul dan bandar masih berkeliaran mengeruk keuntungan dari uang rakyat yang bermimpi jadi kaya karena menang togel. Ia malah berpendapat jika memang tidak bisa diberantas, lebih baik dibuatkan celah hukum ada permainan yang bisa terkontrol, tetapi dengan syarat dana yang terhimpun tidak boleh tersedot ke luar negeri seperti halnya togel.

Sementara itu, terkait isu adanya setoran sehingga judi ini tetap eksis, Panca Wirawan menganggap perlu ada komitmen tegas yang disertai dengan langkah-langkah nyata. Walau diakui akan sulit untuk meniadakan judi, tetapi minimal perjudian tidak bergerak bebas di masyarakat yang melibatkan dari anak kecil hingga tua renta. Urusan cuk dan setoran itu perlu sikap tegas dari komandannya. ‘’Jika komandan bersih anak buah juga pasti takut macam-macam,’’ ujar Panca. (tim BP)

Dari Hal. 1

Kebijakan Kapolri Dari Hal. 1 Hal yang sama disampaikan warga di Kubu melalui rubrik Bali Terkini, yang mempertanyakan kepolisian di Karangasem kenapa hanya penjudi ceki dan remi yang digerebek, sedangkan togel tetap marak di Kubu.

Di pihak lain, Kapolda Bali Irjen Pol. T. Ashikin Husein saat sidak ke Karangasem mengatakan pihaknya tetap kepada kebijakan Kapolri di mana penyakit masyarakat seperti perjudian menjadi fokus utama untuk diberantas.

Tahun 2011, pihaknya menargetkan ada perbaikan citra kepolisian, di mana polisi dipercaya masyarakat dan bukan sekadar dicintai. Masalahnya, polisi yang dicintai bisa berkonotasi negatif atau diselewengkan oknumnya menjadi dicintai pelaku kriminal, polisi dicintai preman, dicintai bandar togel, gembong narkoba, alap-alap hutan dan rampok.

Lebih baik menjadi polisi yang dipercaya masyarakat sebagai penegak hukum dan pengayom, dibandingkan dicintai.

Di Gianyar togel masih tetap marak. Polisi hanya menangkap pengepul kelas teri. Selama 2008 untuk kasus perjudian di Gianyar, Polres Gianyar berhasil menangkap 60 pelaku perjudian termasuk judi togel. Jumlah tersebut menurun dibandingkan tahun 2007 yang jumlahnya sebanyak 65 kasus. Namun, apakah berarti kasus perjudian di Gianyar menurun?

Sejumlah data dan informasi dari sumber Bali Post di Gianyar menyebutkan bahwa keberadaan perjudian khususnya judi togel masih berjalan.

Bandar togel di Gianyar dalam hal ini tetap mengibarkan benderanya yang seakan luput dari kasatmata pihak kepolisian. Untuk mengungkap siapa mereka ini, keberadaan

barang bukti menjadi alasan kuat dari kepolisian untuk berkelit atas keberadaannya, padahal identitas siapa mereka ini sudah diketahui.

Sumber di kepolisian sendiri mengakui bahwa untuk Gianyar masih ada dua bandar yang masih tetap eksis beroperasi hingga kini. Meski tidak secara langsung mereka mengurus bisnis tersebut, dengan mengandalkan orang kepercayaan mengurus segala sesuatunya, omzet per hari yang mencapai puluhan juta rupiah ini masih tetap eksis berjalan di Gianyar.

Bahkan, atas adanya judi togel ini dua bandar yang ada di Gianyar ini terjadi ‘’perang dingin’’ karena persaingan bisnis. Pengepul dan pengecer yang dimiliki pun berbeda, termasuk backing keamanan usaha mereka sendiri ketika anak buah mereka ditangkap.

Penambahan penahanan di polisi, mempercepat proses persidangan menjadi daya upaya para bandar untuk menolong anak buah mereka yang tersandung hukum.

Ironisnya lagi, mereka yang ditangkap ini oleh bandar togel berani menjamin keluarga anak buah mereka yang telah ditangkap polisi. Selain itu joki untuk menjalankan hukuman yang meski diterimanya ini juga sudah disiapkan asalkan tidak menyebutkan siapa nama bandarnya.

Seizin Kapolres, Pahumas Polres Gianyar Kompol I Gede Sujana mengatakan polisi masih tetap memburu para pelakunya. Seperti beberapa waktu lalu di Sukawati pengecer dan pengepul serta sejumlah barang buktinya langsung diamankan di Polres Gianyar.

Makin Lihai Peredaran nomor berhadiah masih saja marak. Termasuk di Kabupaten Klungkung.

‘’Saya sudah perintahkan Babinkamtibmas melalui desa binaan masing-masing untuk menyampaikan kepada masyarakat agar tidak meneruskan kegiatan berjudi.

Apapun jenisnya, tandas Kapolres Klungkung, AKBP. Moch. Yudi Hartanto. Jika masih ada yang nekat, Kapolres mengaku tak akan berpikir dua kali untuk menangkapnya.

Dia mengaku tak menjalin kerja sama khusus dengan bendesa adat (prajuru) terkait pemberantasan judi. Menjadi kewajiban prajuru maupun masyarakat melakukan pengawasan diwilayah masingmasing, tandasnya.

Di Buleleng penjual togel memang tiarap, namun sesungguhnya mereka tetap bekerja melalui berbagai cara.

Pahumas Polres Buleleng Kompol I Made Sudirsa menngakui togel di Buleleng masih tetap ada meski pun cara penjualannya dilakukan dengan cara sembunyi-sembunyi.

Buktinya, sejak sebulan belakangan ini tim buser dari Satreskrim Polres Buleleng dan polsek-polsek se-Buleleng selalu melakukan penangkapan. ‘’Setiap hari penjual togel kami tangkap, itu artinya togel masih ada,’’ ujarnya.

Mendingan Tajen Di Jembrana, meski judi tebak nomor ini sempat tiarap karena gencarnya aksi petugas menangkap para pelaku togel.

Bukan berarti selanjutnya togel mati tercabut hingga akarnya. Perlahan-lahan judi ini kembali merangkak naik meski transaksi dilakukan secara kucing-kucingan.

Sepertinya bandar juga menerapkan trik untuk mendongkrak jumlah penggemar judi yang selama ini tiarap dan menggugah untuk meramaikan kembali. Memang sulit membuktikan hal itu, tetapi

ADAM dan Hawa diusir dari surga karena melanggar perintah Penciptanya agar tidak makan buah terlarang.

Seandainya skenario sedikit berubah, misalnya, Tuhan memaafkan pasangan purba tersebut dan mengajaknya tetap hidup di surga, kirakira wajah Taman Firdaus kemungkinan tidak seindah dibayangkan orang. Ketenangan dan kedamaian kerajaan Tuhan, yang beratmosfir kerukunan sehingga anjing dan kucing pun tidak pernah bertengkar, tidak akan terjadi. Malah keabadian sebagai ciri khas surgawi, tidak akan pernah ada. ”Makanya jangan latah mengumbar istilah ‘perubahan’, apalagi kalau perubahan menjurus ke kondisi yang malah lebih buruk. Perubahan secuil pada kisah Adam dan Hawa, umpama menuang sesendok air ke karburator mobil. Bukan hanya merusak karburator, tapi merembet ke busi, platina atau sistem pembakaran, menyebabkan mogok total.

Ihwal Adam dan Hawa, jangan coba mengutak-atik sedikit jua, sebab itu berasal dari sebuah kitab suci. Pun kita, tidak senang bila mitos maupun bagian dari mitologi dalam kitab suci Hindu didekonstruksi orang,” ujar Rubag. ”Senang atau tidak, Bali sekarang sudah tidak seperti sebutannya yakni ‘Pulau Dewata’ alias ‘The Island of Gods and Godesses’. Apa gunanya mempertahankan mitos atau mitologi kalau kita sendiri melecehkan ajaran agama dengan berbagai dalih, meskipun banyak yang paham kalau ujung-ujungnya duit? Itu ibarat mementingkan kulit, mengabaikan isi! Yopie Latul yang bukan orang Bali pernah menjerit lewat lagu di tahun 1980-an, ‘Kembalikan Baliku Padaku!’, tapi orang Bali malah kalap menghabisi warisan leluhurnya. Perilaku ini disindir, orang Bali punya hobi ‘baris berbaris’ dan paling gemar aba-aba ‘adep kiri adep kanan’ atau jual semuanya. Celakanya, yang dijual bukan cuma miliknya, malah ketika jadi pejabat, pun milik publik dimanfaatkan buat kemaslahatan sendiri,” papar Lonjong. ”Bau busuk bangkai ikan, menurut pepatah Italia, berawal dari kepalanya!” celetuk Kondra. ”Peradaban sebuah bangsa, konon, tidak mungkin bisa dirusak bangsa lain, kecuali bangsa itu yang merusaknya sendiri. Istilah-istilah agama yang mengatur perilaku sudah teramat sering dikotbahkan lewat berbagai media, yang andaikata kaset atau disket, suaranya tidak lagi jelas karena terlalu sering diputar. Trihita Karana, Trikaya Parisuda, Tri Pramana, Tri Sandya dan tri-tri lain, diobral setiap hari. Kenyataannya, Bali kian bopeng, demografinya melimpah dan kacau serta krim-

inalitasnya makin mencemaskan. Dikritik, diprotes dan didemo sudah sering, malah kian menjadi-jadi, karena pemegang kebijakan menerapkan ‘politik Catur Muka’ — berwajah dan beranggota badan serba empat, namun tanpa kuping. Sepanjang tidak merusak dan berbuat anarkhis, tak acuhai,” sambung Jangling. ”Ya, tak acuhai, karena pikir mereka, kalau capek pemrotes, pengritik dan pendemo akan berhenti sendiri.

Bila tetap bandel, gelombang protes dihadapi demo tandingan dengan merekrut beberapa orang bertubuh gempal.

Mirip tembok-tembok pemecah ombak yang dibangun di beberapa pantai, yang menimbulkan abrasi hebat di kawasan lainnya. Kalau gagal, baru digunakan alatalat kekuasaan seperti yang disimbolkan tubuh dan wajah perkasa Catur Muka, dilengkapi perisai, pentung dan gas air mata plus beberapa pasal KUHP atau UU Subversif. Anehnya, pikiran pun bisa diadili! Maraknya parodi dan plesetan di TV dan masyarakat saat ini, tidak lain karena keder terhadap kekuasaan.” ”Benar! Baru-baru ini, bersamaan pelantikan Presiden ke-44 Amerika Serikat, di Bali ada polemik tentang rencana pembangunan tempat hiburan terapung di atas danau. Karena polemik berlangsung berhari-hari, di masyarakat beredar plesetan, ‘Barack Obama di Washington, berak senggama di Buyan’. Plesetan itu, kuduga, dilemparkan orang yang begitu prihatin karena seluruh kawasan suci sudah berkalikali dicoba untuk digerayangi para investor, bahkan ada yang sudah dikangkangi seperti di Tanah Lot. Istilah ‘senggama’, menurutku, bisa konotasi atas perselingkuhan penguasa dengan pengusaha yang memungkinkan keluarnya perizinan, sedangkan kata ‘berak’ bermakna pengotoran. Atau keduanya bisa bermakna harfiah, melihat master plan proyek berluas 900 Ha itu sekilas pernah dimuat di Bali Post,” papar Rubag. ”Bisa jadi! Siapa berani menjamin tempat yang sejuk dan romantis tidak meningkatkan libido atau birahi? Apa desakan biologis untuk buang air besar di danau bisa dilarang, lantaran perut kelewat kenyang? Apalagi, proyek yang diberi nama Buyan Eco-Cultural Heaven (BECH) atau Surga Ekologi

dan Budaya Buyan, konon akan dilengkapi penginapan di sekitar danau, dengan dalih melestarikan ekologi. Persis seperti sinyalemen Kondra, rencana BECH itu telah membelah masyarakat sekitarnya dalam pro dan kontra.

Mereka yang mendukung boleh jadi karena terbius iming-iming pekerjaan yang konon akan menampung paling sedikit 3.500 karyawan dan meningkatkan minimal 50 persen pendapatan keluarga. Kedengaran mirip ‘janji surga’ seperti yang diterima pelaku bom bunuh diri,” jelas Lonjong. ”Nggak, bagiku mirip janji Belanda tempo dulu, tentang kemerdekaan yang akan diberikan pada Indonesia kelak kemudian hari. Tanpa kegigihan para pejuang, sampai kiamat pun negeri ini tidak akan merdeka. Lalu, yang menolak proyek tersebut, bagiku, terdiri dari dua kelompok. Pertama, kelompok yang pernah mendengar kisah yang dialami masyarakat yang berdiam di sekitar hotel-hotel besar di beberapa kawasan di Bali.

Mereka juga pernah menerima janji serupa di era Orba, malah ada yang diintimidasi untuk menjual tanah buat lahan hotel. Nyatannya, mereka cuma jadi penonton kegiatan pariwisata, bahkan untuk mencari muatan buat taksi mereka yang dibeli dari hasil jual tanah, mereka harus gigit jari. Sebab, perusahaan-perusahaan taksi besar milik para cukong menggaet semua penumpang atas rekomendasi pihak hotel,” tutur Jangling. ”Di Bali, gabungan antara janji dan sumpah disebut sepata, yang dalam kitab Sarasamuscaya, konon bisa dilontarkan pedagang untuk meyakinkan para pembeli dan luput dari dosa, meski isi sepata penuh kebohongan.

Karena kini politisi sulit dibedakan dengan saudagar, agar tidak repot-repot, aku tidak akan menagih janji dan sumpah politisi. Sedangkan polemik yang melahirkan plesetan ‘berak senggama di Buyan’, bagiku, tak ubahnya perselingkuhan antara saudagar dan politisi. Aku cuma ingin tahu, kelompok kedua itu siapa, Ngling?” tanya Kondra. ”Jumlah mereka segelintir, namun sadar betul kalau Bali merupakan titipan para leluhur buat keturunan mereka yang banyak di antaranya belum lahir. Juga paham konsep Hindu tentang bukit, gunung, danau, sungai dan laut sebagai sumber segala kehidupan, seperti kepala yang seharusnya tidak diserahkan orang lain untuk diinjak-injak, apalagi diberaki.

Makanya, mereka tidak menyerahkan keputusan perihal Buyan kepada para pemegang kebijakan yang notabene manusia bermental dagang, tapi kepada Ida Sang Hyang Widi, disertai doa, ala tinindak ala tinemu, ayu tinindak ayu tinemu,” sahut aridus Janggling.

Terima Kasih untuk Bali TV Dari Hal. 1 Dikatakan, Bali TV sangat peduli dan mampu memerankan diri sebagai penggerak dalam upaya pelestarian kesenian-kesenian tradisional seperti drama gong sehingga bisa terus tumbuh dan berkembang di gumi Bali. ‘’Atas kepedulian itu, saya selaku Menbudpar sangat berterima kasih kepada Bali TV. Begitu saya melihat spot iklan Bali TV akan menggelar drama gong Cupak Grantang, saya langsung telepon dan memutuskan ikut nonton bersama masyarakat Bali,’’ katanya.

Satu-satunya putra Bali yang dipercaya sebagai menteri di jajaran Kabinet Indonesia Bersatu ini mengaku pencinta berat drama gong.

Bahkan saat duduk di bangku SMA, menteri humoris ini mengaku sempat terlibat aktif sebagai pragina drama gong. ‘’Saat SMA, saya juga pragina drama gong dan dipercaya sebagai pemeran utama. Lakonnya Jaya Prana. Saat itu, saya yang jadi Jayaprananya,’’ katanya yang langsung disambut

tepuk tangan gemuruh para penonton.

Menteri mengajak segenap pejabat di Indonesia untuk mencintai keseniankesenian tradisional. Guna menumbuhkan rasa cinta itu, mereka diharapkan mau menyempatkan diri untuk mengapresiasi atau menonton kesenian tradisional tersebut. Seniman dan budayawan tentu saja hatinya akan mekar jika keseniannya ditonton. ‘’Apalagi jika yang nonton itu gubernur, bupati, kepala dinas dan menteri, mereka pasti akan makin termotivasi untuk berolah seni karena merasa hasil karyanya dihargai,’’ katanya.

Meskipun separuh lebih dari durasi pementasan diguyur hujan, drama lawak Bali Cupak Grantang tetap mendapat apreasiasi luar biasa dari pencinta seni di Bali.

Pementasan dibuka oleh penampilan sekaa Bondres Dwi Mekar pimpinan Nyoman Durpa yang berkolaborasi dengan pelawak kondang Bali Cedil dan Dadong Rerod.

Aksi kenes Susy dkk. dengan logat Buleleng kasarnya yang kental dan banyolan segar

Cedil dan Dadong Rerod membuat penonton enggan beranjak dari tempat duduknya kendati harus rela berbasah ria. Pada kesempatan itu, para pelawak itu sempat mengingatkan masyarakat Bali agar tidak mudah terprovokasi dalam menyongsong pesta demokrasi Pemilihan Presiden dan Pemilu Legislatif yang sudah di depan mata. Mereka juga meminta sameton Bali tetap eling dengan jati diri dan tetap kukuh melestarikan seni budaya Bali.

Setelah puas terpingkalpingkal digelitik banyolan Susy, Cedil, Dadong Rerod dkk., penonton langsung terhanyut dalam alur lakon Cupak Grantang. Gde Yulia Wardana yang berperan sebagai Grantang, Mang Aji (Cupak), A.A. Ayu Rahadiani Swari (Raden Galur Putri Raja Majalangu) dan para pemeran lainnya sukses menghidupkan karakter yang diperankan. Apalagi, lakon Cupak Grantang ini sudah sangat akrab bagi pencinta seni di Bali sehingga mereka mudah memahani alur cerita. (ian)

Kasus Suap Dari Hal. 1 Dijelaskan, kasus dugaan suap yang melibatkan pejabat Depnakertrans ini tak lepas pengajuan rancangan anggaran oleh sejumlah dinas terkait di daerah untuk penggunaan dana dekonsentrasi.

Pemberian upeti seperti itu

sengaja dilakukan para pejabat kepala dinas, agar setelah laporan itu dipaparkan dalam rapat koordinasi, dana yang mereka ajukan bisa cair seperti yang diinginkan.

Bibit juga menambahkan untuk kasus suap-menyuap, KPK akan bertindak tegas.

Mereka yang terlibat, baik penerima suap maupun pemberi suap bisa langsung dijadikan tersangka. Tindak pidana korupsi seperti itu takkan mungkin terjadi, kalau tidak ada kesepakatan menyimpang dari kedua belah pihak yang terlibat kasus tersebut. (kmb3)

MINGGU KLIWON, 1 FEBRUARI 2009

Bali Post Pengemban Pengamal Pancasila

Thailand Diguncang Demo

ADA APA

Bangkok -

Puluhan ribu demonstran antipemerintah bergabung dengan pendukung mantan Perdana Menteri Thaksin Shinawatra menggelar aksi protes terbesar mereka di Bangkok, Sabtu (31/1) kemarin.

Para demonstran menuntut agar parlemen dibubarkan dan segera diadakan pemilu darurat.

Syeikh Sharif Ahmed

BPM/ap

Terpilih Saat Konflik PEMUKA Islam moderat Syeikh Sharif Ahmed meraih kemenangan menjadi Presiden Somalia dalam satu pemungutan suara parlemen, Sabtu (31/1) kemarin. Negara tanduk Afrika itu tidak memiliki pemerintah sejak tumbangnya Presiden Mohamed Siad Barre pada 1991. Negara ini hingga kini dilanda konflik politik akibat berbagai kepentingan.

Juni 2006, milisi Islam bernama Dewan Mahkamah Islam Somalia mengambil alih Mogadishu, setelah menumbangkan gembong perang dukungan AS. Washington menuduh kelompok Islam itu memiliki hubungan dengan jaringan Al Qaeda. Dengan dukungan AS, negara jiran Somalia, Ethiopia, mengirim pasukan untuk mendukung pemerintah melawan milisi Islam dengan menyerang Baidoa pada Desember 2006. Pasukan itu membuat kemajuan cepat dengan mengambil alih Mogadishu dan menyingkirkan milisi Islam ke bagian selatan Somalia.

Pada awal pekan ini, pasukan terakhir Ethiopia yang telah mendukung pemerintah, ditarik dari Somalia dan menyisakan pertempuran antarfaksi. Suatu kelompok Islam moderat menguasai kota Dusamarebon pada Kamis dari kelompok garis keras Ash-Shahaab yang mendominasi kursi parlemen di Baidoa setelah pasukan Ethiopia ditarik. (ant)

LINTAS

MANCANEGARA

Lebih dari 3.500 polisi diturunkan guna mengamankan demo yang berlangsung di sebuah lapangan tepat di jantung Kota Bangkok. Pihak militer juga disiagakan guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Demonstran yang diperkirakan berjumlah 40.000 orang berteriak dan bertepuk tangan saat pembicara naik ke atas mimbar untuk berorasi.

Mereka mengkritik kebijakan pemerintah dan menuntut agar Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva untuk membubarkan Parlemen. ‘’Kami menuntut agar pe-

merintah mengembalikan kekuasaan ke tangan rakyat karena pemerintahan saat ini tidak mendapat dukungan dari mayoritas rakyat Thailand.

Kami akan terus menekan mereka hingga mereka mundur,’’ ujar Jatuporn Phromphan, pemimpin demonstrasi tersebut.

Negeri Gajah Putih tersebut diramaikan oleh demo sejak tahun lalu. Pihak yang berdemo umumnya adalah kelompok yang menentang atau mendukung Thaksin Shinawatra, yang dulunya merupakan orang terkaya di Thailand.

Tujuh Tewas

Kecelakaan Bus di Arizona Phoenix Sebuah bus yang penuh dengan wisatawan Cina terguling di jalan raya dekat Bendungan Hoover Sabtu (31/ 1) kemarin. Kecelakaan ini menewaskan tujuh penumpang dan melukai sembilan lainnya, kata seorang juru bicara departemen keselamatan umum Arizona.

Juru bicara tersebut, Letnan James Warriner, mengatakan enam orang dibenarkan telah tewas di tempat kejadian, yang berjarak beberapa kilometer di tenggara Bendungan Hoover, di Arizona utara. Para korban luka dibawa ke rumah sakit-rumah sakit di Kongman, Arizona, dan Las Vegas, di negara bagian tetangga Nevada. Di rumah sakit tersebut seorang penumpang lainnya meninggal.

Warriner mengatakan bus wisata itu sedang kembali ke Las Vegas dari suatu kunjungan ke Grand Canyon, Jumat (30/1) petang, ketika terjadi kecelakaan. ‘’Semua tahu bahwa kendaraan tampaknya melaju ke seberang sisi kanan jalan raya, kemudian kembali ke tengah dan terguling,’’ katanya.

Warriner mengatakan para petugas polisi bekerja sama dengan para pejabat konsul Cina untuk mengenali mereka yang tewas dan yang cedera. (ant)

Saluran Masih Macet Bebaskan 62 Migran BANGKOK - Para pejabat penjara membebaskan 62 migran Rohingya yang ditahan di selatan Provinsi Ranong, dan menyerahkan mereka kepada pejabat imigrasi untuk dideportasi Sabtu (31/1) kemarin. Migran Muslim dewasa di antara satu kelompok terdiri 78 orang ditemukan di lepas pantai Pulau Surin di Laut Andaman, Senin malam, dan ditahan karena berusaha memasuki wilayah Thailand secara ilegal. ‘’Kami menyerahkan 62 orang yang telah menyelesaikan masa hukumannya. Pihak imigrasi telah menunggu izin dokter untuk membebaskan empat orang lainnya yang dirawat di rumah sakit,’’ karena cedera yang diderita, kata Gubernur Ranong, Wanchart Wongchaichana. Badan Pengungsi Perserikatan Bangsa Bangsa (UNHCR) juga menemukan 12 remaja di antara kelompok, namun menolak memberikan komentar mengenai kondisi mereka. (ant)

Serangan Roket Berlanjut JERUSALEM - Serangan roket yang dilakukan gerilyawan di Jalur Gaza yang dikuasai Hamas menghantam wilayah Israel Selatan, namun tidak ada orang yang luka, kata pihak militer Israel, Sabtu (31/1) kemarin. Roket yang mendarat di dekat kota Israel Ashkelon itu adalah salah satu dari beberapa tembakan yang diarahkan ke negara Yahudi tersebut sejak gencatan senjata dengan kelompok Hamas 18 Januari yang akan mengakhiri perang 22 hari di Jalur Gaza.

Israel seper ti biasanya membalas serangan roket tersebut, dengan menyerang target-target Hamas di Jalur Gaza. Sekitar 1.300 warga Palestina tewas, termasuk diperkirakan 700 warga sipil, menurut satu kelompok hak asasi manusia Gaza, dalam serangan negara Zionist itu. Selama itu, tiga belas warga Israel yang terdiri 10 tentara dan tiga orang sipil tewas dihantam serangan roket Hamas. (ant)

Mantan Aktivis Malari Meninggal Dunia

Ratusan Hektar Tanaman Padi Terancam Mati Singaraja (Bali Post) Ratusan petani pada tujuh subak di Kecamatan Sawan dan Kubutambahan yang saluran air mereka tertimbun tanah longsor, hingga Sabtu (31/1) kemarin, masih belum bisa bernapas lega. Pasalnya, tanah longsor yang menimbun saluran air berupa terowongan di Banjar Sema Desa Bungkulan itu tak bisa dibersihkan secepatnya sehingga sawah-sawah para petani belum mendapatkan air.

Dinas Pekerjaan Umum (PU) Buleleng memang sudah turun tangan untuk membersihkan terowongan dari timbunan tanah longsor, namun pembersihan itu dilakukan secara manual tanpa menggunakan alat berat. Para petani khawatir saluran air berupa terowongan itu tidak bisa dengan cepat dibersihkan sehingga macetnya air bisa berlangsung dalam waktu yang lama. Jika lebih dari sepuluh hari saja saluran air tersebut belum juga bisa mengalirkan air, maka dipastikan bulir padi yang baru berumur sekitar 20 hari pada ratusan hektar sawah di tujuh subak itu akan mati. ‘’Kini kami hanya berharap hujan turun sehingga padi kami bisa diselematkan,’’ kata Klian Subak Kubutambahan Made Budiada.

Kepala Dinas PU Buleleng, Nyoman Gede Suryawan, mengatakan pihaknya sudah menurunkan puluhan pekerja untuk membersihkan timbunan longsor yang menutup terowongan saluran air di Banjar Sema Desa Bungkulan Kecamatan Sawan. Namun, pembersihan hanya dilakukan dengan cara sederhana dengan menggunakan cangkul dan sekop. Pembersihan itu tanpa menggunakan alat berat. Alasannya, bukan karena alat berat milik Dinas PU kini dalam kondisi rusak, namun lokasi timbunan longsor itu sangat sulit dijangkau oleh alat berat.

Seperti diberitakan, sekitar 530 hektar sawah di tujuh subak di Kecamatan Sawan dan Kubutambahan, Buleleng, sejak dua hari ini mengalami kekeringan. Penyebabnya, terowongan yang selama ini berfungsi sebagai saluran air di wilayah Banjar Sema Desa Bungkulan Sawan tertimbun tanah longsor, sehingga airnya tak bisa mengalir ke daerah persawahan. (kmb15)

Jakarta (Bali Post) Aktivis Malapetaka 15 Januari 1974 (Malari), Ibrahim Gidrach Zakir atau dikenal Bram Zakir, meninggal dunia di RS MMC Jakarta, Sabtu (31/1) dini hari kemarin pukul 02.30 WIB. Bram meninggal dunia akibat penyakit kanker hati yang dideritanya sejak 12 tahun silam.

Pada pertengahan tahun 70-an Bram pernah ditangkap dan ditahan dituduh sebagai dalang sejumlah kerusuhan di awal era Orde Baru. Sahabat Bram, Hariman Siregar yang juga dikeal sebagai aktivis Malari mengaku kenal dengan Bram sejak tahun 1973.

Sejumlah tokoh tampak berada di rumah duka di kawasan Cinere antara lain Hariman Siregar, Erros Djarot, WS Rendra, Jajang C Noer, dan Tika Bisono. Sebagian sahabat Bram antara lain Adnan Buyung Nasution (anggota Watimpres) dan Arifin Panigoro yang berhalangan hadir mewakilkannya dengan karangan bunga.

Bram Zakir dikenal sebagai aktivis Malari bersama Dr. Syahrir (almarhum), Hariman Siregar dan sejumlah aktivis lainnya. Dalam kariernya, Bram pernah menjadi wartawan dan terakhir menjadi anggota tim sukses Capres Rizal Ramli. (kmb3)

31

JANUARI 2009

VALUTA ASING BELI

US$ Aud$ EURO Yen

11.175 7.200 14.375 125

TELEPON: Iklan/Redaksi/Sirkulasi (0361) 225764 Facsimile: 227418

JUAL 11.400 7.450 15.700 128

BPM/ole

LONGSOR - Terowongan yang mengalirkan air ke tujuh subak di Kecamatan Sawan dan Kubutambahan hingga Sabtu (31/1) kemarin, belum bisa dibersihkan dari timbunan tanah longsor.

Tahun 2006 lalu, Thaksin terpaksa lengser setelah militer melakukan kudeta karena berbagai tuduhan korupsi yang disangkakan kepadanya. Kini Thaksin terpaksa hidup di pengasingan usai kudeta tersebut.

Puncak demo tahun lalu dilakukan oleh penentang Thaksin yang menduduki kantor Perdana Menteri selama 3 bulan dan 2 bandara internasional selama 8 hari Desember lalu.

Abhisit menjadi pemimpin Thailand ketiga dalam 4 bulan terakhir saat Parlemen menunjuknya Desember lalu. Penunjukannya menghentikan blokade yang dilakukan oleh pendukung Thaksin yang menamai dirinya Perkumpulan Rakyat untuk Demokrasi tersebut. Pemrotes juga menuntut diadakannya tindakan hukum terhadap para pemimpin perkumpulan tersebut. (gie/ap)

BPM/ap

DEMO - Thailand kembali diguncang demo. Kali ini sekitar 40.000 demonstran berteriak dan bertepuk tangan saat pembicara naik ke atas mimbar untuk berorasi. Demonstran menuntut pemilu dipercepat dan pembubaran parlemen.

Bom Meledak di Cina Empat Tewas Beijing Serangan bom menewaskan empat orang di Cina tengah pada pekan ini, dan pihak berwenang sedang menyelidiki motif di belakang serangan tersebut, kata polisi, Sabtu (31/1) kemarin. Serangan itu terjadi di dekat sebuah rumah sakit di Kota Zhumadian, Provinsi Henan, kata polisi. ‘’Empat orang tewas dan dua orang lagi cedera.

Kasus itu sedang diselidiki,’’ kata pejabat kepolisian Zhumadian lewat telefon, tapi ia menolak menjelaskan lebih lanjut.

Pejabat itu menolak menyebutkan namanya,

sikap yang sudah menjadi kebiasaan bagi para pejabat Cina.

Pusat Informasi untuk Hak Asasi Manusia (HAM) dan Demokrasi yang bermarkas di Hongkong dalam siaran pers dengan mengutip sumber pejabat lokal mengatakan ledakan bom itu terjadi di dekat pintu masuk sebuah rumah sakit di kota tersebut. Tiga orang tewas dan 40 orang lagi cedera, menurut Pusat Informasi HAM dan Demokrasi tersebut, yang secara rutin mengirim laporan mengenai pergolakan sosial di Cina, yang kerap tidak diliput oleh media massa Cina yang dikontrol negara.

Insiden itu diduga dilakukan oleh seseorang yang kesal terhadap rumah sakit tersebut. Para pejabat rumah sakit itu enggan mengomentari ledakan tersebut. ‘’Sulit untuk dikatakan bahwa ledakan itu dilakukan oleh keluarga pasien yang tidak menyukai rumah sakit kami,’’ kata seorang pejabat rumah sakit yang enggan disebut namanya.

Cina menghadapi banyak kasus perselisihan sosial setiap tahun. Jenis perselisihan itu antara lain seperti penggusuran penduduk dari tanah mereka, degradasi lingkungan atau korupsi dalam pemerintah. Pada November 2006, sejumlah besar

polisi dipanggil setelah terjadi bentrokan antarmasyarakat di bagian tenggara Cina akibat desas-desus bahwa sebuah rumah sakit telah menolak mengobati seorang anak lelaki yang keracunan karena keluarganya tidak membayar terlebih dahulu.

Desas-desus itu belakangan dibantah oleh media massa resmi, namun para aktivis HAM mengatakan kerusuhan itu dipicu oleh meningkatnya biaya medis, buruknya asuransi kesehatan penduduk, dan rumah sakit menolak mereka yang dianggap tidak mampu membayar biaya pengobatan. (ant)