binder18apr24

Polemik Mutasi ASN, Pemkab Gresik Tegaskan Tetap Patuhi Aturan Kemendagri

Gresik, Bhirawa Meski sejumlah bupati atau wali kota telah membatalkan pelantikan terhadap ASN yang dilakukan, karena munculnya Surat Edaran (SE) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), namun Pemkab Gresik masih belum mengambil sikap. Terkait dengan mutasi itu, Pemkab Gresik melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), saat masih terus melakukan konsultasi dengan Pemprov Jatim untuk minta petunjuk. Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gresik, Ahmad Washil Miftahul Rachman pada, Rabu (17/04). Sekda menegaskan, pada dasarnya Pemkab Gresik akan selalu taat pada peraturan dan perundangan yang berlaku. Terkait polemik yang muncul seputar mutasi tanggal 22 Maret 2024, ditegaskan Sekda Washil masih

 ke halaman 11

Khofifah Beri Resep PPDS Jatim Terhindar dari Depresi

Surabaya, Bhirawa

Khofifah Indar Parawansa memberikan perhatian terkait data terbaru Kementerian Kesehatan, yang menyebutkan bahwa 22,4 persen calon dokter yang sedang mengikuti Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) mengalami depresi. Hal itu terungkap setelah Kementrian Kesehatan melakukan survey terhadap 12.121 dokter yang menjalani PPDS di 28 rumah sakit vertikal pada Maret 2024. Hasil skrining mengungkap, 22,4 persen peserta PPDS mengalami gejala depresi, dan 0,6 persen

di antaranya mengalami depresi berat. Bahkan ditemukan dokter yang ingin bunuh diri. Dari 22,4 persen PPDS

 ke halaman 11

Apresiasi untuk Pegawai yang Tidak Libur Lebaran

GUNA mempererat tali silaturahmi usai Hari Raya Idulfitri 1445 H, Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Jatim menggelar halalbihalal di Ruang Anjasmoro, Lantai 4, Kantor Diskominfo Jatim, Selasa (16/4) lalu, yang dihadiri oleh seluruh pegawai Diskominfo Jatim, termasuk Kepala Dinas Kominfo Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin. “Kita bekerja di kantor minimal delapan jam, yang berarti sepertiga usia kita di hari

Sentil 

Mata Rakyat Mitra Birokrat

Kamis Kliwon, 18 APRIL 2024

Laka Lantas di Jatim Turun 43 Persen Selama Lebaran 2024

Polda Jatim, Bhirawa

Polda Jatim mencatat penurunan kecelakaan lalu lintas (laka lantas) selama Operasi Ketupat Semeru 2024 yang digelar 13 hari, mulai tanggal 3 hingga 16 April 2024. Tercatat tahun ini laka lantas sebanyak 604 kasus, angka tersebut turun 43 persen dibanding tahun lalu yang mencapai 1.055 kasus.

“Alhamdulillah Operasi Ketupat Semeru 2024 berjalan aman, lancar dan tertib. Ini semua berkat dukungan dari stakeholder terkait dan masyarakat Jatim maupun dari luar Jatim,” kata Kapolda Jatim, Irjen Pol Imam Sugianto saat anev hasil Operasi Ketupat Semeru

2024, Rabu (17/4). Imam menjelaskan, pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2024 ini berhasil dengan kepada 3 parameter. Yaitu berlangsung tertib dan lancar, tidak adanya kemacetan dan tidak ada gangguan kamtibmas. “Secara umum

Gus Ipul Ingin Koperasi

Operasi Ketupat Semeru 2024 berjalan sangat kondusif. Bisa kami kategorikan berhasil karena berlangsung tertib dan lancar,” jelasnya. Jenis gangguan kamtibmas tahun lalu dan sekarang, sambung Imam, terjadi penurunan sebanyak 28,79%. Sedangkan jenis pelanggaran lalu lintas di 2024 ini juga mengalami penurunan sebanyak 41,3%. Sedangkan kejadian bencana turun menjadi 25%. “Kami juga mencatat adanya penurunan angka kecelakaan lalu lintas sebanyak 43 persen. Dan di tahun ini tidak ada kasus yang menonjol,” ucapnya.

dan UMKM di Kota

Sedangkan jumlah korban meninggal dunia akibat laka lantas, sambungnya, tahun ini sebanyak 24 orang atau turun dibanding tahun lalu sebanyak 162 orang. Meski jumlah korban meninggal dunia akibat laka lantas turun, namun yang mengalami luka berat bertambah. “Jika tahun lalu sebanyak 12 orang, tahun ini naik menjadi 39 orang,” ucapnya. Sementara itu, Dirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Komarudin menambahkan, salah satu kejadian menonjol yakni

 ke halaman 11

Tiga OPD Pemkab Tulungagung

Bakal Kelola Aset Hibah dari KPK

bhirawa/hilmi husain Ketua Dekranasda Kota Pasuruan, Dra Hj Fatma Saifullah Yusuf bersama Wali

Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf saat pemotongan pita peresmian Gedung PLUTKUMKM di Kota Pasuruan, Rabu (17/4).

Sherlita Ratna Dewi Agustin

Tiga OPD Pemkab Tulungagung Bakal Kelola Aset Hibah dari KPK

- Awas jangan sampai salah kelola.

BKPSDM Tulungagung Catat

84 ASN Absen di Hari Pertama Kerja

- Mungkin ingin libur seterusnya.

Kasek Non Job Resmi Jabat PLT

Kasek SMKN 1 Kendit

- Lumayan dapat jabatan.

Sawawi, Kabupaten Situbondo Situbondo. Untuk sampai ke Pelabuhan Jangkar Situbondo dari jalan raya pantura lumayan jauh, berjarak beberapa kilometer. “Ya saya mau jemput saudara dari Pulau Sepudi Madura,” ujar Yatno. Kata Yatno, dia sudah cukup lama bekerja di Situbondo sebagai penjual makanan. Mengapa Yatno tidak pulang kampung sampai detik terakhir masa liburan hari Pagi kemarin, Rabu (17/4), lampu merah yang dekat dengan pasar Jangkar terlihat beberapa kendaraan roda dua dan empat, antri menunggu lampu hijau hidup. Sebagian ada yang menuju Kabupaten Banyuwangi dan Denpasar Bali. Sebagian besar justru berbelok menuju Pelabuhan Jangkar MITRA

Pasuruan, Bhirawa Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf meresmikan Gedung Pusat Layanan Usaha Terpadu Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (PLUT-KUMKM) di Jalan Jendral A Yani, Kota Pasuruan, Rabu (17/4).

Peresmian tersebut diharapkan dapat meningkatkan dan mengembangkan kualitas koperasi dan UMKM di Kota Pasuruan.

Tulungagung, Bhirawa Tiga OPD lingkup Pemkab Tulungagung bakal mengelola aset hibah dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tiga OPD tersebut adalah Dinas Sosial, Dinas Kesehatan dan Dinas Pertanian.

Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Tulungagung, Galih Nusantoro, Rabu (17/4), mengungkapkan sudah dilakukan rapat terkait OPD yang akan mengelola aset hibah dari KPK. “Ada tiga OPD yang akan mengelola aset hibah dari KPK,” ujarnya.

 ke halaman 11

Kepedulian Personil Satpolairud Polres Situbondo Masa Arus Balik Lebaran

Siap Berikan Pelayanan Prima, Bantu Kaum Lanjut Usia Turun dari Atas Kapal

Hari terakhir masa liburan Idhul Fitri 1445 Hijriah di Pelabuhan Jangkar Kabupaten Situbondo dari Pulau Madura masih ramai. Warga asli Pulau Garam yang baru saja pulang dari kampung halamannya masih terlihat antri. Disela sela pemandangan tersebut tampak sejumlah personil Satpolairud Polres Situbondo intens memberikan pelayanan dan bantuan kepada penumpang lanjut usia.

Pasuruan Berkembang Pesat raya idul Fitri ? Kata Yatno, selain menghindari kemacetan armada kendaraan, pekerjaan yang ia geluti tidak bisa untuk pulang berlebaran bersama keluarga di Madura. “Lumayan mas, masa lebaran dagangan saya cukup laris. Makanya saya tidak pulang kampung pada lebaran tahun ini. Nanti pulangnya belakangan saja, saat hari raya idul adha,” katanya. Saat ini, tegas Yatno, untuk pulang ke Pulau Sepudi Madura tidaklah sulit seperti dahulu karena pemerintah sudah menyediakan armada kapal yang cukup serta mendapatkan penjagaan dari per-

Satpolairud Polres Situbondo saat

Gus Ipul, hadirnya gedung tersebut untuk mendorong koperasi dan para UMKM supaya lebih berkontribusi pada PLUT. Adapun

Abednego/bhirawa

Kapolda Jatim, Irjen Pol Imam Sugianto bersama Dirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Komarudin saat anev hasil Operasi Ketupat Semeru 2024, Rabu (17/4).

kerin Ikanto/bhirawa Para pejabat yang dilantik saat diambil sumpahnya oleh Bupati Gresik.

Aset tanah dan bangunan hibah KPK di Desa Ringinpitu, Kecamatan Kedungwaru yang bakal dijadikan selter oleh Dinas Sosial Tulungagung.

Khofifah Indar Parawansa

Wali Kota Salurkan Bantuan untuk Warga Lodayan yang Terdampak Pembangunan

Pemkot Madiun, Bhirawa

Penyaluran bantuan terus berjalan di Kota Madiun. Wali Kota Madiun, Dr. Maidi menyalurkan bantuan sembako untuk warga lingkungan warga Lodayan, Selasa (16/4) malam. Penyaluran untuk 166 warga dari empat RT di RW 7 tersebut berlangsung di areal Pahlawan Religi Center (PRC).

‘’Warga sini kan sudah terdampak pembangunan Sumber Umis maupun PRC. Entah itu bising maupun debu. Karenanya, mereka harus kita perhatikan,’’ kata wali kota. Ratusan warga dari RT 18, 19, 20, dan 21 tersebut mendapatkan bantuan minyak dan beras. Perhatian Wali Kota Dr. Maidi bukan kali ini saja. Sebelumnya, warga Lodayan juga telah mendapatkan bantuan serupa.

Harapannya, masyarakat juga semakin meningkatkan kontribusinya untuk menjaga kawasan yang kini telah menjadi jujukan wisatawan tersebut. ‘’Gang Lodayan ini kan dekat dengan PRC, dekat dengan kawasan PSC. Kampung sini juga harus bagus untuk mendukung kawasan wisata yang sudah ada. Nantinya, juga akan kita jadikan kampung wisata,’’ jelasnya. Mantan Sekda Kota Madiun

tersebut memang telah merencanakan untuk menjadikan lingkungan Lodayan sebagai bagian dari kawasan wisata PRC. Yakni, jalur unta. Ke depan, wali kota ingin menghadirkan wisata jalur unta asli. Salah satunya rutenya melewati perkampungan Lodayan. Masyarakat sekitar diperbolehkan membentuk satu kawasan jual-beli oleh-oleh dan souvenir. ‘’Jadi masyarakat tidak perlu berebut lapak. Silahkan buka di depan rumah masing-masing. Calon pembelinya yang kita hadirkan ke situ,’’ ungkap Wali Kota.

Terdapat desa terpisah di Dukuh Pulo Sebelumnya, Wali Kota Madiun, Dr. Maidi juga mendatangi warga Kota Madiun

yang berada di Desa Kranggan Kecamatan Geger Kabupaten Madiun untuk menyampaikan saluran bantuan. Karena, di Kota Madiun, terdapat permukiman masyarakat yang terpisah secara wilayah. Yakni, permukiman warga Kota Madiun yang berada di Dukuh Pulo Desa Kranggan Kecamatan Geger Kabupaten Madiun. Setidaknya ada satu RT dengan puluhan warga kota di wilayah tersebut. Kendati berada di wilayah Kabupaten Madiun, mereka tak luput dari perhatian Wali Kota Madiun, Dr. Maidi. Sebanyak 41 kepala keluarga di sana mendapatkan sembako yang diserahkan Wali Kota Dr. Maidi, Selasa (16/4). ‘’Kita punya satu RT warga dengan wilayah yang terpisah. Biarpun jauh, ini juga harus

kita perhatikan. Makanya, kita beri bantuan sembako,’’ kata Wali Kota. Dijelaskannya, hadirnya wilayah terpisah itu karena berangkat dari tanah bengkok. Kota Madiun Yakni, di Dukuh Pulo Desa Kranggan Kabupaten Madiun. Wilayah tersebut sejatinya dekat dengan Kelurahan Demangan Kecamatan Taman Kota Madiun. Namun, terpisah Kali Catur Madiun. Pun, belum ada akses jembatan. Tak heran, rombongan Wali Kota harus melewati Desa Kaibon lantas masuk Desa Kranggan terlebih dahulu untuk menuju ke lokasi tersebut. ‘’Mereka juga mendapatkan hak yang sama dengan warga yang berada di wilayah Kota Madiun,’’ tegas Wali Kota.

Tak hanya bantuan-bantuan, mereka juga mendapatkan manfaat dari program dan kebijakan Wali Kota. Salah satunya, internet gratis. Di sana juga diberikan akses internet gratis di poskamling setempat. Artinya, tidak ada perlakuan berbeda. Terkait bantuan Wali

Kota berharap masyarakat di sana juga dapat menyambut lebaran dengan penuh suka cita. ‘’Sembako ada terus. Yang kesulitan bisa ke Wartek di Merpati. Sembako murah di sana 24 jam,’’tandasnya.n [dar.dre]

BKPSDM Tulungagung Catat 84 ASN Absen di Hari Pertama Kerja

Pj Wali Kota Mojokerto: ASN Harus Semakin Berdampak untuk Masyarakat

Pemkot Mojokerto, Bhirawa Pj. Wali Kota Mojokerto Moh. Ali Kuncoro mengatakan, saat ini ASN masih punya PR yang harus segera diselesaikan, karena ini dampaknya langsung kepada masyarakat. Untuk itu saya selalu menantikan terobosan- terobosan baru yang semakin berdampak dari ASN yang ada di lingkungan Kota Mojokerto utamanya dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Demikian antara lain poin penting

disampaikan Mas Ali panggilan akrab Pj Wali Kota Mojokerto ini, saat memimpin apel dan halal bihalal bersama Forkopimda di Gor Seni Majapahit Kota Mojokerto, Rabu (17/4/2024). Lebih lanjut ditambahkan Ali, karena saat ini masih dalam momen lebaran, sebuah tradisi yang nawaitunya untuk saling bermaaf-maafkan. Maka saya hanya mengingatkan. Selanjutnya harus berpacu lebih giat untuk bisa menekan inflasi dan geopolitik secara global.

Jombang, Bhirawa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jombang akhirnya menuntaskan pembahasan empat raperda inisiatif. Hal ini setelah dilakukan sidang paripurna Pendapat Akhir (PA) Bupati Jombang yang dilaksanakan di Ruang Paripurna DPRD Jombang, Selasa (16/04/2024).

Selain itu, pada kesempatan ini, selain saya mengingatkan soal Core Values ASN BerAKHLAK, juga tidak kalah pentingnya ASN harus semakin berdampak untuk masyarakat.

“Untuk bisa berdampak bagi masyarakat maka kita harus semakin dekat dengan masyarakat, harus bisa memahami apa yang diinginkan oleh masyarakat, harus mengerti kehendak masyarakat seperti apa,” ulas Mas Pj. Untuk itu saya sangat menantikan terobosan dan inovasi dari jajaran

ASN yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Mojokerto utamanya dalam memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat. “Saya selalu menantikan terobosanterobosan yang luar biasa yang akan dihadirkan oleh segenap jajaran ASN Pemerintah Kota Mojokerto,” terangnya. Di samping itu juga harus diingat oleh seluruh jajaran ASN bahwa pemerintah saat ini masih memiliki PR untuk diselesaikan, diantaranya inflasi, maupun geopolitik secara global. [min.dre]

Tulungagung, Bhirawa

Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Tulungagung mencatat 84 ASN tidak hadir di hari pertama masuk kerja usai libur dan cuti bersama lebaran. Dari 84 ASN tersebut, lima ASN di antaranya absen tanpa alasan yang sah.

Kepala BKPSDM Kabupaten Tulungagung, Soeroto, Rabu (17/4), mengungkapkan setelah dilakukan sidak oleh Pj Bupati Tulungagung, Heru Suseno, didapat beberapa ASN yang absen di hari pertama kerja. “Catatan kami setelah dilakukan rekap di hari pertama kerja usai libur dan cuti lebaran dari 4.551 orang jumlah ASN, yang hadir sebanyak 4.417 orang,” ujarnya.

Soeroto

Jumlah 4.551 orang ASN itu, menurut dia, merupakan ASN yang bertugas sebagai tenaga teknis dan tenaga kesehatan. “Sedang yang upas SD dan SMP tidak didata karena masih libur,” terangnya.

Secara rinci Soeroto membeberkan dari 84 ASN yang absen di hari pertama kerja usai libur dan cuti lebaran berketerangan cuti sakit sebanyak 42 orang, cuti alasan penting (empat orang), cuti melahirkan (20 orang), belum presensi (10 orang), tugas belajar (tiga orang) dan tanpa alasan yang sah (lima orang).

“Bagi ASN yang absen tanpa alasan yang sah ada sanksinya. Akan kami beri pembinaan dulu,” paparnya. Sebelumnya, Pj Bupati Tulungagung Heru Suseno, menandaskan ASN yang kedapatan membolos akan disanksi sesuai aturan yang berlaku. “ASN tidak masuk kerja tanpa keterangan nanti ada sanksi peringatan secara bertahap dari Inspektorat. Kalau ada aturan lainnya semisal potong tunjangan kinerja, kita lihat apa ada Perbup-nya. Nanti kita cek dulu,” tuturnya.

Pj Bupati Heru Suseno setelah menghadiri apel besar dan acara halal bihalal bersana ASN di halaman Kantor Bupati Tulungagung, Selasa (16/4), kemudian melanjutkan sidak ke beberapa OPD. Sejumlah OPD yang disidak adalah Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) serta Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans).n [wed.dre]

Dewan Rapat Paripurna Hari Jadi

Nganjuk ke-1087

kan perekonomian daerah “Tentunya juga memberikan dampak yang signifikan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tambah Pj Bupati Jombang. Pj Bupati Jombang juga berharap Raperda Pemajuan Kebudayaan mampu meningkatkan ketahanan budaya dan kontribusi budaya lokal di tengah peradaban dunia. Sementara terkait Raperda Perubahan atas Perda 6/2017 tentang Hak Keuangan dan Administrasi Pimpinan dan Anggota DPRD agar dalam pelaksanaan dari subtansi yang diatur tetap mendasar pada ketentuan perundangan-undangan. “Kami sepakat empat Raperda ini dijadikan Perda,” tandas Pj Bupati Jombang. Ketua DPRD Jombang, Mas’ud Zuremi menjelaskan, setelah ada kesepakatan antara eksekutif dan legislatif terkait Raperda tersebut menjadi Perda, draf Raperda tersebut nantinya akan dikirim ke Pemerintah Provinsi Jawa Timur. “Tadi Pj Bupati sudah sepakat empat Raperda ini dijadikan Perda,” katanya. Draf tersebut, sambung Mas’ud Zuremi, nantinya akan dilakukan evaluasi dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur. “Kurang lebih tiga minggu draft tersebut akan selesai dievaluasi. Tinggal menunggu apakah ada revisi atau tidak,” tutupnya.n [rif.adv] Empat raperda inisiatif tersebut yakni, Raperda tentang Pedoman Pendidikan Wawasan Kebangsaan, Raperda tentang Pengembangan Ekonomi Kreatif, Raperda tentang Pemajuan Kebudayaan, dan Raperda tentang Perubahan atas Perda No 6 Tahun 2017 tentang Hak Keuangan dan Administratif Pimpinan dan Anggota DPRD Jombang. Rapat paripurna dipimpin oleh Ketua DPRD Jombang, Mas’ud Zuremi Ketua DPRD Jombang dan dihadiri Penjabat (Pj ) Bupati Jombang, Sugiat, Forkopimda, Sekdakab Jombang, Agus Purnomo dan seluruh Kepala OPD dan anggota DPRD Jombang. Pj Bupati Jombang Sugiat menyampaikan, dengan adanya Raperda Pedoman Pendidikan Wawasan Kebangsaan, diharapkan mampu memberikan dampak positif terhadap putra putri daerah sebagai generasi penerus bangsa dalam menghadapi tantangan dan kemajuan teknologi di era globalisasi. “Pelaksanaan juga diharapkan menjadi jembatan bagi putra putri daerah untuk lebih mengenal sejarah perjuangan masyarakat Jombang,” kata Pj Bupati Jombang. Kemudian, Raperda Pengembangan Ekonomi Kreatif diharapkan mampu

Dalam pidato sambutannya, Ketua DPRD Kabupaten Nganjuk, Tatit Heru Tjahjono, mengucapkan selamat Hari Jadi ke-1087 Nganjuk. Dengan mengusung tema ‘Bangkit, Berkah dan Barokah Menuju Nganjuk Maju Bermartabat dan Sejahtera, dengan momen Hari Jadi yang bertepatan dengan hari Raya Idul Fitri dapat membawa Kabupaten Nganjuk kembali menjadi suci, bersih dari kejelekan dan keburukan. “Semoga dengan ini bisa membawa Kabupaten Nganjuk bangkit Dan lebih baik lagi, sebagaimana bulan Ramadhan yang melatih diri kita untuk dapat menahan hawa nafsu agar menjadi manusi yang lebih baik demikian juga Kabupaten Nganjuk ini, harap Tatit, Sementara Pj Bupati Nganjuk Sri Handoko Taruno menyebut momen hari jadi atau ulang tahun ini mengingatkan tiga hal, yakni tentang dulu, sekarang, dan masa yang akan datang.

tan dengan hari raya Idul Fitri ini menjadi momen kita untuk mengenang jas merah. Bahwa kita terlahir di tanah kemenangan dan mental juara, serta karirnya terus maju, baik tempo dulu, sekarang, dan masa yang akan datang”, ucap Sri Handoko. Dalam kesempatan itu, Sri Handoko Tarunajuga memaparkan tema

“Semoga Hari jadi ini menjadi momentum untuk akselerasi kita dalam menggenjot infrastuktur, kemamdirian ekonomi, dan SDM yang berkualitas. Karena Kabupaten Nganjuk bukan hanya milik pemerintah, tetapi milik kita bersama. Maka mari kita bersama sama bangun Nganjuk yang lebih baik lagi,” pungkas Sri Handoko Taruna. Momentum paripurna ini jug di manfaatkan oleh legeslatif, eksekutif dan Forkopimda sebagai ajang untuk halal bihalal dan saling bermaaf-maafan. Suasana nampa akrab penu rasa kekeluargaan, semoga berkah dan berkat bulan suci ramadan ini dapat membawa energi perubahan yang lebih baik bagi eksekutif, legislatif dan judikatif untuk membawa Nganjuk ke arah yang lebih baik lagi, adil dan sejahteraan.n [dro.dre] Nganjuk, Bhirawa Rapat paripurna kali ini terasa istemewa, dipimpin oleh Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Nganjuk Ulum Bastomi, bersama Ketua DPRD Tatit Heru Tjahjono, dan Wakil Ketua III DPRD Jianto, Hadir dalam rapat paripurna ini Bupati Nganjuk Sri Handoko Taruno, Sekda Nur Solekan, segenap Forkopimda Nganjuk dengan formasi lengkap, dan para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta terbuka untuk umum di ruang rapat paripurna pada hari Rabu (17/ 04/2024).

“Hari jadi Nganjuk yang bertepaFormasi lengkap Forkopimda dalam Rapat Paripurna Hari Jadi Nganjuk.

Hari Jadi ke-1087 Nganjuk Bangkit, Berkah dan Barokah. Bangkit adalah berdiri tegak dan sejajar dengan kabupaten/kota lainnya, Berkah yang diambil dari istilah barokah yakni nikmat dalam mendapatkan hidup yang lebih baik di tanah Anjuk Ladang. Barokah adalah karunia (keberkahan) yakni kebaikan dan kelimpahan yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa kepada Manusia. Jadi Nganjuk Bangkit Berkah dan Barokah adalah Nganjuk yang berdiri tegak karena anugerah dan ke-

limpahan yang diberikan oleh Sang Maha Pencipta kepada makhluknya.

LEGISLATIF

Sekjen PBNU Sebut PKB Perlu Regenerasi Pemimpin

Pasuruan, Bhirawa Sekretaris Jenderal (Sekjen) PBNU, H Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menyatakan PKB saat ini memang membutuhkan regenerasi pemimpin (ketua umum).

Sebab, regenerasi memang suatu keharusan yang harus dipahami dengan baik oleh kader-kader PKB. Menurut Gus Ipul, regenerasi dalam sebuah organisasi adalah hal yang biasa. PKB tidak perlu panik berlebihan, karena dinamika yang terjadi adalah biasa-biasa saja. Sehingga, PKB tidak perlu ketakutan. “Dulu, saya juga pernah merasakan di reshuffle, diganti. Dan reshuffle itu biasa saja. Saat itu, saya terima saja. Makanya, apa yang terjadi saat ini, diterima saja. Karena ini adalah bagian yang memang harus dilalui PKB,” ujar Gus Ipul di wawancarai di Kota Pasuruan, Rabu (17/4/2024). Ia menyatakan heran lantaran ada pengembangan isu-isu dan seakanakan menggantu ketua umum hingga lainnya. Disampaikan, hal itu sebenarnya adalah sesuatu yang biasabiasa saja atau proses yang biasa.

KILAS DEWAN

Anggota Komisi VI DPR RI Minta

Pembangunan Tol Sampai Besuki

Situbondo, Bhirawa

HM Nasim Khan, anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) meminta kepada pemerintah pusat agar pembangunan jalan tol Probowangi (ProbolinggoBanyuwangi) cukup sampai di wilayah Kecamatan Besuki atau

Suboh, Kabupaten Situbondo saja

Pasalnya, menurut Nasim Khan, jika pembangunan jalan tol Probowangi terealisasi hingga Kabupaten Banyuwangi, maka akan berdampak pada kesinambungan perekonomian dan nasib para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Situbondo. “Ya jika itu terealisasi maka akan banyak UMKM yang gulung tikar. Sebab, banyak kendaraan tidak masuk di wilayah Kabupaten Situbondo lagi,” tegas Nasim Khan. Nasim berharap dan meminta kepada pemerintah pusat agar pembangunan jalan tol Probowangi hanya sampai di wilayah Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo. Sebab, jika pembangunan jalan tol tembus dibangun hingga Kabupaten Banyuwangi, maka para pelaku UMKM di Kabupaten Situbondo akan mati karena tidak ada pembeli,. “Itu dampaknya ya,” terang Nasim Khan. Nasim Khan melanjutkan dampak pembangunan jalan tol hingga Kabupaten Banyuwangi, juga akan berdampak pada dunia pariwisata di Kabupaten Situbondo. “Semoga usulan saya sebagai anggota legislatif dari Dapil III Jawa Timur ini di setujui oleh pemerintah pusat,” kata Nasim Khan. Nasim Khan kembali mengatakan, dalam Perpres dijelaskan pembangunan jalan tol Probowangi jalur Jawa Timur sampai di Kabupaten Banyuwangi. Tetapi, tandasnya, setelah melihat kondisi yang terjadi saat ini, Kabupaten Situbondo khususnya sebagai daerah yang akan berpengaruh langsung dalam segala hal. Selain itu, pembebasan tanah yang bermasalah hingga saat ini hanya sampai bagian barat wilayah Situbondo. Belum lagi permasalahan kelestarian alam dan habitat di hutan Taman Nasional Baluran yang melewati atau melintas area Puslatpur Marinir. [awi.dre]

Gus Fahmi: Putusan MK Soal Pilpres Harus Diterima dengan ‘Legowo’

Jombang, Bhirawa

Ketua PCNU Jombang, KH Fahmi Amrullah Hadziq atau Gus Fahmi memberikan pandangan terkait putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal sengketa pemilihan presiden (Pilpres) 2024 yang diperkirakan bakal diputuskan pada bulan April 2024 ini. Menurut Gus Fahmi, apapun putusan MK nanti, harus diterima dengan ‘legowo’ (lapang dada) oleh semua pihak.

“Sebenarnya hak demokrasi untuk menggugat hasil Pilpres kalau ada yang tidak puas dan sebagainya. Tetapi apapun keputusan MK harus diterima dengan ‘legowo’,” kata Gus Fahmi, Rabu (17/04/2024).

“Karena tentu yang diputuskan insyaallah sudah melalui proses musyawarah, mungkin terjadi perdebatan di antara hakimhakim itu dan kemudian sampai pada keputusan,” tambahnya.

Tentu kata Gus Fahmi, mungkin ada pihak yang puas dan tidak puas atas putusan MK, namun putusan MK merupakan sesuatu yang terbaik.

“Jadi hendaknya semua pihak yang berperkara bisa menerima apapun keputusan MK dengan hati ‘legowo’,” tutur Gus Fahmi.

“Toh apapun ini bukan masalah kalah menang, tetapi ini ikhtiar dan ternyata kalau hasilnya mungkin tidak memuaskan semuanya. Misalnya baik itu tergugat maupun penggugat, itu harus bisa kita terima,” tutur Gus Fahmi lagi.

Masih menurut Gus Fahmi, rekonsiliasi antar elit politik juga sangat penting untuk dilakukan pasca Pilpres.

“Karena bagaimanapun kepentingan bangsa ini di atas kepentingan pribadi maupun golongan. Jadi siapapun nanti yang menang, sudah diputuskan jadi, hendaknya bisa merangkul semua komponen,” ungkap Gus Fahmi.

“Adapun misalnya ternyata ada yang jadi oposisi dan sebagainya saya pikir wajarlah. Jadi lebih baik memang ada kekuatan penyeimbang,” ujar Gus Fahmi. [rif.dre]

Jombang, Bhirawa

Misalnya, di kepengurusan Nahdlatul Ulama (NU), Ketua Umum sudah berganti berulang-ulang. Itu merupakan dinamika dan juga

merupakan hal biasa. “Saya kira, untuk di PKB sendiri ada pergantian pimpinan. Dan itu, sebenarnya biasa saja,” imbuh Gus Ipul. Gus Ipul menambahkan bahwa pihaknya meminta PKB untuk tidak perlu membesarkan terkait dinamika yang terjadi. Tidak perlu berlebihan dan panik menyikapinya. Apalagi sampai membawa adanya dugaan rekayasa dan segala macam. “Maka, sekali lagi saya menyatakan tidak ada upaya yang digerakkan oleh kekuasan untuk mengganti pimpinan PKB. Ini muncul karena memang tuntutan alamiah yang sebenarnya adalah tuntutan biasa,”

urai Gus Ipul. Pada dasarnya, PKB perlu menjaring serta mendengarkan aspirasi yang berkembang saat ini. Tak hanya di intern PKB, termasuk di sekitaran PKB seperti di lingkungan Nahdlatul Ulama.

“Dan saya tegaskan lagi, PKB ini didirikan NU, untuk itulah berulang-ulang saya sampaikan pimpinan PKB harus berkomunikasi. Sekaligus minta nasehat ke Rais Aam dan Ketua Umum PBNU karena ini berkaitan dengan sejarah berdirinya PKB,” papar Gus Ipul. Gus Ipul kembali mengingatkan, bahwa PKB memang tidak boleh bergantung kepada seseorang, kel-

ompok tertentu. “Tapi bergantung pada perjuangan besar Nahdlatul Ulama. Makanya, kini waktunya regenerasi PKB,” tandas Gus Ipul. Ia menyebut bahwa ada banyak kader yang mampu memimpin PKB ke depan.

“Ada Ibu Khofifah, Gus Yaqut, ada Karding hingga lainnya. Sekali lagi, PKB dan NU adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. NU tidak bisa lepas tangan terhadap PKB, pun sebaliknya. PKB juga membawa embel-embel dalam aktivitas politiknya. Ini hal alamiah. Tuntutan yang biasa dalam proses politik,” tambah Gus Ipul.n [hil.dre]

Mundjidah - Sumrambah Tampil ‘Mesra’ di Hadapan Kader Fatayat dan Muslimat

Jombang, Bhirawa

Bupati dan Wakil Bupati Jombang 2018 - 2023, Hj Mundjidah WahabSumrambah tampil ‘mesra’ di hadapan para kader Fatayat dan Muslimat NU. Kedua tokoh menyapa para kader Fatayat dan Muslimat NU pada acara Halal Bi Halal yang digelar di Ribath Al Latifiyah 2, Pondok Pesantren (Ponpes) Bahrul Ulum, Tambakberas, Jombang, Selasa (16/04). Sekadar diketahui, Ribath Al Latifiyah 2 merupakan ribath yang diasuh oleh Nyai Mundjidah Wahab. Sumrambah datang ke ke lokasi didampingi sang istri, Wiwin Sumrambah.

Sumrambah yang sudah membangun Jombang bersama-sama pada periode 2018 - 2023.

yang harus diteruskan,” ucap Wiwin, Rabu (17/04). Sementara, kader Fatayat NU dari Kecamatan Diwek, Ismi Lathifah berharap kedua dapat kembali melanjutkan pembangunan di Kabupaten Jombang. Karena selama memimpin Kabupaten Jombang Mundjidah - Sumrambah dinilai telah berjalan sesuai dengan visi dan misi dan program pembangunan yang maslahat. “Kami berkomitmen dan mendukung kepemimpinan beliau untuk lanjut dan meneruskan programnya yang sudah baik,” imbuh Ismi Lathifah. “Kami harap beliau berdua bisa satu ‘kapal’ lagi pada Pilkada Jombang 2024,” pungkasnya. [ rif.dre] istimewa Bupati dan Wakil Bupati

Hal itu menepis adanya isu keretakan antara Mundjidah Wahab dan

Nganjuk, Bhirawa Bursa pilihan kepala daerah (pilkada) yang rencananya akan di gelar pada bulan November 2024 nanti mulai menggeliat, untuk menentukan konstelasi politik bursa bakal calon (balon) bupati dan wakil bupati dewan perwakilan cabang (DPC) PDIP membuka pendaftaran dan penjaringan balon Bupati dan wakil bupati. Hal ini di kemukakan oleh ketua DPC PDIP, Tatit Heru Tjahyono, SE, yang juga sebagai ketua DPRD Kabupaten Nganjuk dalam jumpa pers yang di gelar oleh partai berlambang banteng bermoncong putih di kantor DPC PDIP dan mulai berlaku pendaftaran pada hari ini, Rabu (17/04/2024). “Untuk pengambilan formulir pendaftaran dapat di ambil di kantor

Pada acara tersebut, Sumrambah mengaku berterima kasih telah diterima oleh kader Fatayat dan Muslimat Jombang. “Alhamdulillah, yang saya hormati Ibu Nyai Mundjidah Wahab dan seluruh kader Fatayat dan Muslimat, puji syukur kita semua bisa bersilaturahim dan diberikan nikmat sehat,” kata Sumrambah. Sumrambah juga menanyakan kabar seluruh kader Fatayat dan Muslimat. “Pripun kabare (bagaimana kabarnya),” tanya Sumrambah. Sapaan Sumrambah pun dijawab seluruh kader Fatayat dan Muslimat dengan gembira.

DPC PDI-P pada jam kerja, sedang untuk syarat dan ketentuan bagi balon bupati dan wakil bupati, PDIP tidak memberikan klausul -klsusul khusus, asalkan berkompeten dan bersungguh-sungguh*, terang Tatit. “PDIP siap untuk berkolaborasi dan berkomunikasi dengan partai manapun juga untuk mengusung balon bupati dan wakil bupati, semua demi kepentingan mencari sosok yang baik dan pantas untuk memimpin Nganjuk, membawa Nganjuk ke arah perubahan yang lebih baik lagi, karena ke depannya tantangan yang di hadapi akan lebih berat,” sambung Tatit. “Untuk kepentingan pendaftaran dan penjaringan ini DPC PDIP membentuk panitia yang di ketua olehj KRT Nurwadi, RH, SE, SH, MH dan

“Alhamdulillah, luar biasa Allahu Akbar,” ujar para kader Fatayat dan Muslimat. Alhamdulillah, kekompakan dan keharmonisan ini tetap terjalin dengan baik. Terima kasih dan mudah-mudahan kami diberikan kepercayaan kembali oleh masyarakat dalam membangun Jombang yang tercinta ini,” sambung Sumrambah. Salah seorang kader Fatayat NU dari Kecamatan Kabuh, Wiwin mengatakan, kedua tokoh dapat melanjutkan kembali kepemimpinannya dalam membangun Jombang pada 2024-2029. “Kami harap beliau melanjutkan kembali pembangunan di Jombang. Karena beliau sukses dalam membangun pemerintahan yang amanah dan juga masih banyak pekerjaan rumah

Putut WiFi Priyatno sebagai wakil yang bertugas untuk menerima pendaftaran dari balon yang akan di usung oleh PDIP,” tambahnya. “Sinyalemen yang kami terima ada beberapa nama yang rencananya akan maju menjadi balon bupati dan wakil bupati, ada nama Marhaen Djumadi mantan Bupati Nganjuk, Drs. Gondo Hariyono, MSi dan Ida Bagus Nugroho, SH, tapi serius tidaknya harus di buktikan dengan mengikut tahapa pendaftaran dan penjaringan ini, jadi siapapun yang merasa mempunyai kompetensi dan serius, monggo silahkan mendaftar dengan mengambil formulir yang di sediakan panitia,” terang Tatit. “Hari ini Rabu (17/04/2024) saya selaku ketua Panitia pendaftaran dan

penjaringan secara resmi membuka pendaftaran bagi siapapun yang ingin maju menjadi balon bupati dan wakil bupati yang akan di usung oleh PDIP, setelah mendaftar dan mengambil formulir dan menyerahkan formulir tersebut dengan batas akhir 25 Mei 2024 nanti,” terang Nurwadi. Mencari gambaran sosok pemimpin daerah yang ideal memang tidaklah mudah, menjadi tepat apabila Sri Sultan Hamengkubuwono IX menjadi contoh pemimpin pelayan. Sejak republik masih bayi, Sultan HB IX sudah mewakafkan dirinya untuk melayani republik. Empat pilar kepemimpinan ini sifatnya universal, bukan milik ilmu manajemen saja. Ia bisa diterapkan pada ranah apapun juga, termasuk politik.n [dro.dre ]

Peta Pemilihan Bupati Jombang 2024 Terus Berubah

Peta politik pada Pemilihan Bupati (Pilbup) Jombang 2024 terus berubah. Hal ini menyusul DPD Golkar Jawa Timur telah menunjuk kadernya yakni, Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans maju pada Pilbup Jombang.

Gus Hans yang merupakan pengurus DPD Partai Golkar Jatimdiketahui bahkan telah menerima arahan dari Ketua Umum DPP Golkar, Airlangga Hartarto bersama seluruh bakal calon kepala daerah yang diusung Golkar di Jakarta pada tanggal 6 April 2024 yang lalu. DPD Golkar Jawa Timur telah mengirimkan surat resmi berupa permintaan kepada Ketua DPD Golkar Jombang untuk menghadirkan bakal calon kepala daerah yang diusung partai Golkar pada tahun 2024, Zahrul Azhar Asumta untuk mengikuti arahan dan silaturahmi dengan Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartarto. Gus Hans menjadi satu-satunya bakal calon dari Jombang yang menerima mandat tersebut. Namun ia hadir bersama sejumlah bakal calon kepala daerah dari berbagai daerah yang diusung Golkar. Gus Hans sendiri mengaku terkejut dengan penunjukan tersebut. “Prinsipnya saya kaget karena belum kepikiran ke sana (Pilbup Jombang). Dan masih ada program - program sosial yang tertunda karena Pilpres kemarin,” kata Gus Hans saat dikonfirmasi, Rabu (171/04/2024). Partai Golkar kata Gus Hans merupakan partai yang realistis. Gus Hans menilai DPP dan DPD Golkar tentu sudah mengukur dan melakukan survei untuk menentukan calon yang bakal diusung. “Saya menilai bisa jadi DPP dan DPD Golkar Jawa Timur sudah melihat ukuran itu,” ujarnya. “Namun untuk saat ini saya masih menyelesaikan program saya yang sempat tertunda karena Pilpres,’’ tambahnya. Gus Hans menyatakan, sebagai

kader Golkar, dirinya akan menyikapi secara bijaksana mandat dari partai tersebut. “Selanjutnya saya akan komunikasi dengan dua pihak. Tapi yang paham tentu teman - teman DPD dan DPP untuk memastikan posisi apa di Pilbup nanti,” bebernya. Gus Hans juga mengaku belum melakukan komunikasi dengan partai - partai lain dan masih butuh penyesuaian diri karena keputusan tersebut juga baru diketahuinya belum lama ini. “Saat ini masih menyesuaikan diri karena ini di luar dugaan saya,” tandas Gus Hans. Sebelumnya diberitakan, sejumlah nama disebut bakal maju pada Pilbup Jombang 2024. Akademisi

dari Universitas Darul Ulum (Undar) Jombang, Mukari beberapa waktu lalu bahkan memetakan, terdapat tiga ‘klan’ di Jombang berpotensi memenangkan Pilbup Jombang 2024. Klan tersebut adalah ‘Klan Tambakberas’, ‘Klan Bareng’, dan ‘Klan Mojokrapak’. “Ada ‘Klan Tambakberas’, dengan figur Bu Mundjidah (Mundjidah Wahab/Bupati Jombang periode 2018 - 2023), ada ‘Klan Bareng’, figurnya Mas Rambah (Sumrambah/ Wakil Bupati Jombang periode 2018 - 2023),” ulas Mukari, Kamis (04/04) yang lalu. “Dan terakhir ada ‘klan Mojokrapak’ dengan figurnya Pak Warsubi (Kepala Desa Mojokrapak Kecamatan Tembelang),” ulas Mukari lagi.n [rif.dre]

Kamis Kliwon, 18 April 2024

LINTAS PELAYANAN

Polres Sampang Musnahkan BB

Hasil Operasi Pekat Semeru 2024

Sampang, Bhirawa Polres Sampang, Madura, Jawa Timur, melaksanakan pemusnahan barang bukti (BB) hasil Operasi Pekat Semeru 2024 yang berlangsung selama 14 hari. Barang-barang yang dimusnahkan meliputi ratusan botol minuman keras (miras), knalpot brong, dan narkotika. “Barang bukti yang dimusnahkan merupakan hasil dari Operasi Pekat Semeru 2024 yang berlangsung selama 14 hari, dari tanggal 16 hingga 30 Maret 2024,” ungkap Kapolres Sampang, AKBP Siswantoro, AKBP Siswantoro menjelaskan bahwa barang-barang yang dimusnahkan meliputi narkotika jenis sabu sebanyak lima poket dengan total berat 0,84 gram, 203 botol miras, dan 150 unit knalpot brong. “Barang bukti narkotika jenis sabu yang dimusnahkan telah melalui proses hukum di Pengadilan Negeri Sampang,” tambahnya.

Kapolres Sampang juga menyebutkan bahwa botol miras tersebut disita dari pedagang di sekitar wilayah Kecamatan Sampang, terutama di sekitar Terminal Trunojoyo Sampang. “Semua barang tersebut berhasil diamankan selama pelaksanaan Operasi Pekat Semeru 2024,” tegasnya.[lis.ca]

Berharap Lebih Semangat

dalam Bekerja Usai Cuti Lebaran

Bojonegoro, Bhirawa Hari kedua masuk kerja usai cuti hari libur idul Fitri tahun 1445 Hijriyah, Pemkab Bojonegoro menggelar halal bihalal bersama aparatur sipil negara (ASN) di halaman Pendopo Malowopati, kemarin (17/4). Dalam kesempatan tersebut, Pj Bupati Bojonegoro, Adriyanto berharap momen hari raya Idul Fitri dapat memberikan semangat dan ide yang positif.

Menurut Pj Bupati Adriyanto, sebuah kebanggaan bisa berkumpul bersama usai cuti hari libur Idul Fitri 1445 H. Dan momen ini bisa menjadikan semangat untuk lebih baik. “Saya juga mengapresiasi kepada semua pegawai baik para ASN maupun non ASN di lingkup Pemkab Bojonegoro karena sudah disiplin mengikuti apel dan tidak ada yang membolos usai libur panjang,” ucapnya. Lebih lanjut, Pj Bupati Adriyanto mengatakan sebuah berkah juga bagi semua karena masih diberikan kesehatan, ketenangan, keamanan dan ketentraman dalam hidup sehari-hari. Pj Bupati mengajak untuk terus bersyukur, karena masih banyak warga di negara lain yang berada dalam kondisi peperangan.

Disisi lain dari kondisi tersebut terdapat risiko terjadinya embargo ekonomi, yang harus diwaspadai dampaknya terhadap Bojonegoro. Diantaranya risiko kenaikan harga minyak bumi, kenaikan harga bahan pokok serta kenaikan harga pupuk.

Dalam kesempatan halal bihalal ini, Pj Bupati juga mengajak para ASN untuk selalu menjaga penggunaan anggaran secara baik. Salah satunya dengan selalu mengevaluasi pelaksanaan kegiatan apakah sudah mencapai target atau belum. “Mari bekerja bersama-sama dengan sungguh-sungguh dan luar biasa dalam mengemban amanah dari masyarakat untuk menjadikan Bojonegoro lebih baik lagi,” pungkasnya. [bas.ca]

Kota Malang, Bhirawa

Layanan pelanggan yang dilakukan selama Lebaran yang dilakukan oleh

Perumda Tugu Tirta, dipuji Pj Walikota Malang, Dr Ir Wahyu Hidayat MM. Secara khusus Wahyu mengapresiasi kinerja tin Perumda Air Minum Tugu Tirta selama momen Lebaran.

“Selama libur Idul Fitri 1445 H, layanan air minum hingga ke kran pelanggan relatif aman, ini sangat menggembirakan,”tutur Wahyu usai bertemu dan berlebaran dengan para karyawan perumda Tugu Tirta Rabu (17/4) kemarin. Menurutnya berdasarkan pantauan dia layanan relatif aman. Kalaupun ada laporan atau pengaduan, sifatnya di sambungan rumah pelanggan yang butuh perbaikan dan itu tidak banyak. Dalam kesempatan tersebut, orang nomor satu di jajaran Pemkot Malang itu meninjau langsung area pelayanan di Bagian Hubungan Pelanggan. Wahyu bahkan sempat melayani langsung pengaduan pelanggan yang datang. Menurutnya, hal tersebut merupakan bentuk nyata pelayanan prima bagi masyarakat Kota Malang. “Pelayanan sudah baik, tapi harus terus

ditingkatkan. Sarana prasarana harus memadai, termasuk jika perlu bagian pelayanan menempati gedung yang lebih representatif,” ujarnya diamini

Plt Direktur Utama Perumda Tugu Tirta, Dr Handi Priyanto AP, MSi. Pada kunjungannya kali ini, Wahyu didampingi sejumlah kepala OPD Pemkot Malang juga memanfaatkan momen halal bihalal atau silaturahmi bersama keluarga besar Perumda Tugu Tirta. Usai bertemu dengan para karyawan Tugu Tirta, Wahyu melanjutkan kunjunganya ke Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop). Di hadapan para karyawan Wahyu memompa semangat karyawan, agar selesai lebaran kembali bekerja secara optimal. “Momen libur lebaran sudah kita lalui, mari kembali bersemangat bekerja secara optimal dalam memberikan pelayanan kepada mas-

yarakat,”pinta Wahyu. Kunjungan juga dilanjutkan Wahyu untuk melihat Pasar Madyopuro yang baru saja di bangun alhir Desember 2024 lalu. Di sela memperhatikan bangunan, ia meminta agar bangunan

menjaga ketertiban dan keselamatan berlalu lintas di wilayah Kota Madiun, jajaran terkait selalu sigap dan aktif turun ke jalan untuk melaksanakan

Patroli Satpolairud Polres Situbondo Polda Jatim dengan sigap berhasil menyelamatkan dua wisatawan yang tenggelam saat bermain kano di Wisata Bahari Pasir Putih Situbondo. Kasus tersebut sempat menarik perhatian pengunjung saat menikmati liburan di pusat wisata kebanggaan masyarakat Kabupaten Situbondo.

Kapolres Situbondo AKBP Dwi

Sumrahadi Rakhmanto,melalui Kasatpolairud AKP Gede Sukarmadiyasa, menerangkan kejadian tersebut terjadi saat ada 3 personil Satpolairud yang sedang patroli yakni Aipda Fasigai, Bripka Benny dan Bripka Fahrul. “Saat mendengar teriakan minta tolong dari tengah laut kemudian anggota langsung merespon dan menyelamatkan 2 wisatawan anak-anak yang tenggelam. Mereka saat itu asyik bermain kano didampingi orang tuanya,” aku Gede. Ada 2 kejadian kecelakaan saat bermain kano, sebut Gede, yang pertama wisatawan asal Jakarta bernama Aryo bermain kano bersama anaknya. Tanpa dinyana anaknya bangun dan terpeleset sehingga jatuh ke laut. “Karena panik orang tuanya berusaha menolong sambil berteriak minta tolong. Beruntung personil Satpolairud yang sedang patroli langsung sigap memberikan pertolongan dan berhasil menyelamatkan. Korban langsung dibawa ke

Madiun menggelar operasi gabungan di beberapa ruas jalan, Rabu (17/4). Dari pantauan petugas di lapangan, masih ditemukan beberapa pengguna jalan yang melakukan pelanggaran lalu lintas di sejumlah lokasi. Di jalan Panglima Sudirman, petugas menemui beberapa kendaraan roda dua yang melanggar rambu larangan parkir dan parkir kendaraan di atas trotoar, dilokasi petugas memberikan sosialisasi kepada pelanggar dan himbauan agar memindahkan kendaraannya.

Di Jalan Dr Sutomo, petugas kembali menjumpai beberapa kendaraan roda empat yang terparkir di sebelah kanan jalan yang menyebabkan arus lalu lintas di

tersebut mengalami kepadatan. Dilokasi, petugas memberikan arahan kepada Juru Parkir (Jukir) yang bertugas di lokasi agar melarang kendaraan parkir di lokasi tersebut. Ke depan, Dishub

Dua Wisatawan Tenggelam Bermain Kano, Berhasil Diselamatkan Personel Polisi

pinggir pantai,” tutur Gede Kedua, lanjut Gede, wisatawan dari Jember bermain kano dengan anaknya. Setelah ditengah laut anaknya lompat dengan tujuan berenang ke tepi pantai namun tidak kuat dan tenggelam. “Untung ada personil Satpolairud yang sedang patroli berjarak sekitar 3 meter melihat kejadian tersebut dengan cepat menyelamatkan dan membawa ke tepi pantai,” urai mantan Kapolsek Asembagus Situbondo itu. Gede Sukarmadiyasa mengimbau kepada para orang tua untuk lebih memperhatikan keselamatan saat beraktifitas di laut seperti berenang atau main kano. Mereka diminta wajib menggunakan life jaket atau pelampung saat berwisata ditengah laut. “Sebelumnya sudah kami ingatkan agar para wisatawan yang beraktifitas di laut wajib memakai life jaket atau pelampung. Ini untuk mencegah hal tidak diinginkan seperti tenggelam itu terjadi,” ucap Gede. Sementara itu, Aryo pemudik asal Jakarta patut untuk mengucapkan terima kasih atas pertolongan pihak Kepolisian Satpolairud yang telah sigap dan cepat menyelamatkan anaknya yang tenggelam saat bermain kano. “Alhamdulillah anak kami bisa selamat.

di pantai Pasir Putih sehingga anak saya selamat,” pungkas Aryo.[awi.ca]

seperti drainase

sara-

Untuk menjadi pasar yang bersih dan sehat , lanjut Wahyu harus diperhatikan drainase dan pengelolaan sampah. “Persoalan terbesar di Pasar masalah pembuangan air dan sampah. Itu harus dikelola secara baik, secara bersama petugas dan para pedagang,” tandasnya.[mut.ca]

Pemusnahan barang bukti hasil dari sitaan Operasi Pekat Semeru 2024 yang dilakukan di Mapolres Sampang.

Pemkab Bojonegoro menggelar halal bihalal bersama ASN di halaman Pendopo Malowopati.

PENDIDIKAN, KEBUDA

Pemkot Batu Kembalikan Fungsi Stadion Brantas

Kota Batu, Bhirawa Pemerintah Kota (Pemkot) Batu mengembalikan fungsi Stadion Brantas sebagai kawasan olah raga di kota ini. Hal ini dilakukan dengàn membongkar kios pasar relokasi baik yang ada di dalam stadion maupun di luar stadion. Pembongkaran dimulai setelah pemkot mengumumkan hasil lelang material dengan nilai Rp.159.580.000.

"Setelah pembongkaran ini akan mulai ditata kembali wilayah di luar stadion untuk dikembalikan ke fungsi awalnya," ujar Aries Agung Paewai, Penjabat (Pj) Wali Kota Batu, Rabu (17/4). Aries AP sempat meninjau langsung proses pembongkaran kios pasar relokasi yang sudah dimulai pada Selasa (16/4). Ia didampingi Sekretaris Daerah Zadim Effisiensi, Asisten Administrasi Umum Eko Suhartono, dan Kepala Diskumperindag Aries Setiawan. Diketahui, luas kios pasar yang dibongkar kurang lebih sekitar 4.544 meter persegi. "Proses pembongkaran sendiri direncanakan akan memakan waktu sekitar satu bulan," tambah Aries AP. Menurutnya, dengan dilaksanakan proses pembongkaran dan pembersihan sisa kios pasar yang ditinggalkan pedagang maka penataan kembali kawasan stadion bisa segera dilakukan. Adapun untuk pedagang yang masih berada di dalam area stadion, sedang menunggu kepastian kepindahan ke Pasar Induk Among Tani. Diketahui, para pedagang mulai meninggalkan pasar relokasi dan

pindah ke Pasar Induk Among Tani (PIAT) pada bulan Oktober 2023. Setelah pedagang melakukan penataan di kios baru hasil revitalisasi, akhirnya keberadaan dan operasional PIAT diresmikan Presiden Jokowi 14 Desember tahun lalu. Saat peresmian, Jokowi menyatakan bahwa PIAT ini merupakan pasar terbesar di Tanah Air yang

pernah diresmikan. Presiden yakin dengan penataan yang telah dilakukan, PIAT akan menjadi pasar yang bersih dan tertata rapi. "Pasar Induk Among Tani yang dibangun sejak 2021 ini telah rampung dan bisa kembali dipakai pedagang untuk berjualan. Selain tertata rapi pasar ini juga yang terbesar di tanah air," ujar Jokowi saat peresmian. Diketahui, reviltalisasi Pasa Induk

Among Tani ini menempati lahan seluas 3,4 hektar. Pasar ini menampung sebanyak 2.700 kios dan los. Dengan bangunan gedung baru berlantai tiga, PIAT terbagi menjadi tiga zona. Ada zona basah di lantai satu, zona kering di lantai dua,

dan zona makanan dan kuliner di lantai tiga. "Selain itu area parkir di pasar ini juga sangat luas sehingga pembeli yang datang bisa semakin banyak, dan membuat dagangan semakin laris dan pedagangnya sejahtera," jelas Jokowi. Ditambahkan Direktur Jenderal Cipta Karya, Diana Kusumastuti bahwa pembangunan Pasar Induk Among Tani Kota Baru ini merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN). Hal ini berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2019 tentang Percepatan Pembangunan Ekonomi. Percepatan ini meliputi kawasan Gresik - Bangkalan - Mojokerto - Surabaya - Sidoarjo - Lamongan, Kawasan Bromo - TenggerSemeru serta Kawasan Selingkar Wilis dan Lintas Selatan. Bangunan pasar modern PIAT ini sudah memenuhi konsep Bangunan Gedung Hijau. Selain itu di pasar ini juga sudah tersedia Tempat Pembuangan Sampah (TPS) yang disertai pengolahan limbahnya, serta penghijauannya. "Diharapkan Pasar Induk Among Tani ini dapat meningkatkan perekonomian lokal serta menjadi daya tarik wisatawan di Kota Batu," ujar Diana. Adapun anggaran pembangunan pasar bersumber dari APBN tahun 2021-2023 sebesar Rp166,7 miliar. Anggaran ini digunakan untuk pembangunan secara menyeluruh bangunan utama pasar dan fasilitas penunjangnya. [nas.why]

Hadiri Silaturahmi GOPTKI, Wali Kota Madiun Pesan Jaga Kekompakan

Kota Madiun, Bhirawa

Halal Bihalal bakal jadi agenda rutin dalam minggu pertama masuk setelah lebaran. Wali Kota Madiun, Dr. Maidi menghadiri peringatan hari jadi Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman KanakKanak Indonesia (GOPTKI) ke 67 dan halal bihalal tiga komponen Pendidik Anak Usia Dini (PAUD) di Kota Madiun, Rabu (17/4). Dalam acara yang digelar di Kecamatan Taman itu, Wali Kota mengatakan jalannya memimpin Kota Pendekar tentunya ada banyak salah dan khilaf. Maka dari itu, orang nomor satu di Kota Madiun tersebut meminta maaf kepada para hadirin.

Dalam kesempatan itu, Wali Kota juga berpesan kepada para guru PAUD agar terus menjaga kekompakan dalam bekerja. Juga berpesan untuk optimal dalam memberikan pengetahuan kepada anak usia dasar. "Ilmu pengetahuan yang membawa perubahan dan ilmu itu tempatnya ada di sekolah, di madrasah, di perpustakaan. Maka guru sebagai pendidik juga harus memiliki ilmu yang tinggi," ungkapnya. Maka dari itu, orang nomor satu di Kota Madiun itu berpesan kepada para pendidik agar senantiasa menimba ilmu agar pengetahuan semakin bertambah. Dengan begitu, bisa mengikuti perkembangan zaman dan memberikan pendidikan terbaik kepada siswanya. Lebih lanjut, Wali Kota juga mengimbau kepada para pendidik agar memanfaatkan fasilitas yang

telah diberikan Pemkot Madiun sebagai media pembelajaran secara optimal. "Sudah disediakan, silakan dimanfaatkan. Berikan pendidikan yang terbaik untuk anak-anak Kota Madiun,"ungkap Wali Kota. Peringatan hari jadi Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman Kanak-Kanak Indonesia (GOPTKI) ke 67 digelar di Kecamatan Taman itu, ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Wali Kota Madiun, Dr. Maidi. Potongan tumpeng selanjutnya diserahkan kepada Ketua GOPTKI Kota Madiun, Erna Perwitasari yang disaksikan Ketua PKK Kota Madiun, Yuni Setyowati Maidi dan Sekda Kota Madiun, Soeko Dwi Handiarto. [dar.why]

Kupatan Tanjung Kodok 2024, Lest

Lamongan, Bhirawa Pelestarian tradisi serta pengembangan kemajuan kebudayaan Kabupaten Lamongan terus dilakukan, salah satunya melalui kegiatan Festival Kupatan Tanjung Kodok 2024. "Alhamdulillah festival Kupatan Tanjung Kodok bisa digelar tahun ini. Digelarnya festival ini merupakan wujud dari memelihara budaya dari leluhur, selain itu juga mengembangkan kebudayaan tersebut," tutur Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat membuka acara kupatan di halaman parkiran Wisata Bahari Lamongan (WBL) yang digelar saat 7 syawal 1445, Rabu (17/2). Diterangkan oleh Bupati yang akrab disapa Pak Yes, tahun ini memang Festival Kupatan Tanjung Kodok tidak disertai pawai seperti tahun sebelumnya. Namun hal tersebut tidak mengapa karena yang paling utama ialah konsisten pelaksanaannya. "Memang tahun ini tidak ada pawai karena faktor cuaca, namun tidak masalah karena yang utama ialah konsisten pelaksanaannya yang tidak hanya bertujuan untuk melestarikan budaya, melainkan juga untuk mengedukasi

Sumber daya alam yang dimiliki Indonesia memerlukan teknologi pertahanan yang mandiri untuk meminimalisir ancaman dari pihak luar. Inilah yang dibaca Guru Besar ke203 Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Prof Dr Mashuri SSi MSi. Peluang ini direalisasikan oleh Mashuri dengan menciptakan bahan antiradar untuk menyokong teknologi pertahanan dan keamanan nasional.

kepada generasi muda akan adanya budaya baik disini," terang Pak Yes. Menurut Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Lamongan Siti Rubikah, kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi Disparbud bersama masyarakat Paciran dalam mengembangkan potensi dan kesenian untuk pelestarian budaya serta m jung wisatawan

"Kegiatan i kolaborasi anta kesenian yan g Jadi selain bertu kan tradisi bud jukan seba g wisatawan," tu Selain itu, fe sebagai sarana dan ekonomi k Oleh: Diana Rahmatus Sholichah, Kota Surabaya

teknologi antiradar masih terbatas, kami bertekad untuk menginisiasi dan ikut meneliti bahan penyerap gelombang radar," tutur Mashuri. Menindaklanjuti hal tersebut, ia bersama tim Laboratorium Material Maju ITS mengembangkan teknologi antiradar dari bahan-bahan yang tersebar di Indonesia. Pada dasarnya, penyerap gelombang radar dibuat dari bahan magnetik dan dielektrik seperti karbon. "Secara fisik, permukaan dari antiradar ini dibentuk dengan banyak sudut lancip sehingga gelombang elektromagnetik tidak dapat terpantulkan kembali," papar lelaki kelahiran tahun 1969 itu. Lebih rinci, alumnus doktoral Fisika ITS itu menggunakan pasir besi Lumajang dan arang bambu sebagai bahan untuk membuat teknologi antiradar. Dalam prosesnya, pasir besi dari letusan Gunung Semeru ini disintesis guna mengekstrak serbuk magnetik dalam pasir besi tersebut. Sementara itu, metode karbonisasi dilakukan pada arang bambu agar terbentuk serbuk reduced Graphene Oxide (rGO). Setelah itu, dosen berkacamata ini melakukan uji pengukuran penyerapan gelombang radar menggunakan alat bernama Vector Network Analyzer. Dengan pita frekuensi 8 hingga 18 gigahertz (GHz), perpaduan kedua material ini mampu menyerap gelombang radar hingga -20 desibel (dB). Angka tersebut menunjukkan bahwa daya serap gelombang radar tersebut mencapai lebih dari 99 persen. Mashuri menjelaskan bahwa angka tersebut dapat berbeda apabila komposisi paduan antiradar dengan cat saat pengaplikasian

Wali Kota Madiun, Dr. Maidi saat menghadiri peringatan hari jadi GOPTKI ke 67 dan halal bihalal tiga komponen PAUD di Kota Madiun, Rabu (17/4), memberikan bingkisan kepada balita PAUD dilanjut foto bersama.

Pj Wali Kota Batu, Aries AP saat meninjau proses pembongkaran material kios pasar relokasi di area Stadion Brantas, Rabu (17/4).

sudarno/bhirawa

Wali Kota Madiun, Dr. Maidi saat menghadiri peringatan hari jadi GOPTKI ke 67 memotong tumpeng diberikan kepada Ketua GOPTKI Kota Madiun, Erna Perwitasari seperti foto diatas, Rabu (17/4). sudarno/bhirawa

tarikan Tradisi dan Promosi Wisata

enarik pengunn ke Lamongan. ni merupakan ara potensi dan g kami miliki. ujuan melestaridaya juga dituai pemantik tur Rubikah. estival ini juga untuk UMKM reatif Kabupaten Lamongan tampil dengan produk unggulannya, serta upaya pelestarian pembinaan pengembangan adat seni dan budaya Kabupaten Lamongan. "Festival ini sebagai upaya untuk lebih meningkatkan kunjungan wisata di Kabupaten Lamongan. Terbukti ada peningkatan, tercatat pada tahun 2023 kunjungan wisata yang datang ke Lamongan naik menjadi 4,9 juta orang jika dibandingkan data kunjungan wisata tahun 2022 yakni sebanyak 4,7 juta orang," ungkap Rubikah. Selanjutnya Rubikah melaporkan bahwa tiga gunungan kupat yang ada dalam festival pagi ini, merupakan hasil karya dari tujuh belas desa yang ada di Kecamatan Paciran. Sebelum puncak Festival Kupatan Tanjung Kodok, pagi ini diawali dengan kenduri ketupat di Tanjung Kodok Beach Resort.

Tak hanya mendapatkan kupat gratis, masyarakat yang hadir akan disuguhkan 1000 porsi ketupat sayur dengan sambel karuk khas Lamongan yang dimasak langsung oleh Indonesian Chef Association (ICA). Salah satu masyarakat yang antusias mengikuti festival ini ialah Zainal Arifin (60), warga asli Paciran tersebut mengaku senang karena dapat bersama-sama berebut ketupat dan makan bersama. "Ini pertama kalinya saya mengikuti kegiatan ini, Alhamdulillah sangat senang bisa berebut ketupat dan makan bareng masyarakat. Semoga berkah," ungkapnya. [aha.yit.why]

Ahli Gizi Unair Sebut M3 Dapat Atasi Stunting

Surabaya, Bhirawa Beberapa waktu lalu, Presiden merilis Minyak Makan Merah (M3) sebagai alternatif minyak goreng yang aman dikonsumsi oleh masyarakat luas. Untuk diketahui , Minyak Makan Merah merupakan sebuah inovasi terbaru dalam dunia kuliner yang diharapkan akan mengubah paradigma konsumsi minyak goreng. Produk ini diklaim kaya akan kandungan gizi ini, tidak hanya menawarkan manfaat kesehatan bagi masyarakat, tetapi juga membuka peluang baru bagi industri pangan dan farmasi. Ahli Gizi Universitas Airlangga (UNAIR), Lailatul Muniroh SKM M menjelaskan Minyak Makan Merah (M3) memiliki beberapa kandungan bioaktif (fitonutrien) yang lebih unggul daripada minyak konvensional.

"Data dari Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) tahun 2022 menunjukkan bahwa M3 mengandung konsentrasi Karoten sebesar 753 ppm, Vitamin E sebesar 1016 ppm, dan Squalene sebesar 348 ppm, yang mana kandungan ini lebih tinggi dibandingkan dengan minyak lainnya," jelas Lailatul. Lebih lanjut, Lailatul menguraikan bahwa Karoten yang berfungsi sebagai pro vitamin A dan antioksidan, memiliki peran vital dalam meningkatkan sistem imun serta kesehatan mata dan kulit. Selanjutnya, Vitamin E, sebagai antioksidan, berkontribusi pada kesehatan jantung dan mendukung fungsi kekebalan tubuh. Sementara itu, Squalene, dikenal dengan manfaat antioksidan dan antiinflamasi, berperan penting dalam kesehatan kulit dan imunitas tubuh. Dengan kekayaan vitamin dan senyawa bioaktif, menurut Lailatul, M3 tidak hanya menjadi pilihan minyak goreng yang lebih sehat saat memasak. Melainkan, juga berpotensi sebagai pangan fungsional yang bermanfaat bagi kesehatan.

Ia menyarankan cara mengintegrasikan M3 ke dalam diet seharihari untuk memaksimalkan manfaat kesehatannya, termasuk peng-

gunaannya dalam menggoreng, menumis, memanggang hingga sebagai salad dressing. Menurutnya, M3 berpotensi dimanfaatkan oleh industri pangan dan farmasi dalam memperkaya vitamin A dan pro vitamin A, dengan mengemasnya dalam bentuk enkapsulan sebagai suplemen atau multivitamin. Selain itu, Lailatul menekankan potensi M3 dalam mendukung perkembangan otak anak. "Minyak Makan Merah diklaim memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk anak-anak karena mengandung asam oleat dan asam linoleat, yaitu kelompok asam lemak omega-9 dan omega-6 yang penting untuk perkembangan otak anak." "Asam oleat berperan dalam pembentukan membran sel otak, sementara asam linoleat merupakan komponen utama dalam pembentukan membran tersebut dan juga prekursor asam arakidonat, yang terlibat dalam transmisi sinyal seluler di otak. Kedua asam lemak ini menyediakan bahan bakar untuk pembentukan membran sel otak dan mendukung fungsi sel normal otak," imbuhnya. Proses produksi M3 yang tidak melalui bleaching, membawa dampak positif dan negatif. Lailatul menilai proses ini mempertahankan kandungan beta karoten, vitamin E, squalene, dan senyawa bioaktif lainnya dengan kadar yang relatif tinggi. "Ini berarti pengembangan M3 tidak hanya memenuhi kebutuhan pangan dan pangan fungsional tetapi juga mengurangi ketergantungan Indonesia pada impor vitamin A dan E sintetis, yang berkontribusi pada penghematan devisa dan perbaikan neraca perdagangan negara," ungkapnya. Dengan begitu, sambungnya, produksi M3 oleh koperasi petani sawit di sekitar perkebunan sawit rakyat memungkin-

Disnakertrans Jatim Berikan Bimtek pada UKM untuk Pengukuran Produktivitas

Pemprov, Bhirawa Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Timur melalui Bidang Pelatihan dan Produktivitas menyelenggarakan Bimbingan Teknis Pengukuran Produktivitas bagi Usaha Kecil dan Menengah di Provinsi Jawa Timur selama tiga hari mulai tanggal 17 - 19 April 2024 Bertempat di Hotel Ayola Sunrise Kota Mojokerto. Kegiatan Bimtek diikuti sebanyak 50 orang yang terdiri dari para pelaku usaha kecil dan perusahaan menengah dari Kabupaten/Kota di Jawa Timur. Mereka akan mendapatkan materi dari berbagai narasumber / Instruktur dalam kegiatan Bimtek ini, seperti Instruktur dari UPT Balai LatihanPengembangan

Produktivitas Tenaga KerjaDisnakertrans Provinsi Jawa Timur dan praktisi dari Dunia Industri yaitu dari PT. Surabaya Autocomp Indonesia (SAI) Mojokerto. Kegiatan Bimtek tersebut dibu-

ka langsung oleh Kepala Bidang Pelatihan dan Produktivitas, Dwi Andriyani Suryati, S.Sos, MM. Dwi mengatakan, tujuan kegiatan Bimtek yaitu agar UKM mampu mengembangkan metodologi pengukuran produktivitas; kemudian mereka dapat melakukan pengukuran dan analisa produktivitas perusahaan dengan menggunakan metode yang sesuai dengan kondisi di UKM. "Dengan adanya Bintek, UKM diharap mampu memberikan rekomendasi perbaikan atau peningkatan produktivitas berdasarkan hasil analisis pengukuran produktivitas UKM," pungkasnya. Sebelumnya saat membacakan sambutan Kepala Disnakertrans Jatim, Sigit Priyanto, ST, MM, Dwi Andriyani Suryati menyampaikan, adanya bimtek diharapkan bisa menambah wawasan, pengetahuan serta mengembangkan kemampuan peserta dalam melakukan pengukuran produktivitas bagi UKM. Menurutnya, dalam menghadapi persaingan global yang semakin ketat saat ini, setiap perusahaan atau organisasi bisnis termasuk juga bagi pelaku UKM dituntut untuk meningkatkan kinerjanya, agar mampu bersaing di pasar global. Hal ini dapat dilakukan melalui berbagai strategi dalam manajemen maupun operasional UKM. Salah satu strategi UKM dalam manajemen operasional adalah melalui peningkatkan produktivitas kerja yang merupakan faktor terpenting dalam menentukan keberhasilan suatu perusahaan atau organisasi bisnis dalam menghadapi persaingan dunia usaha yang semakin ketat serta untuk mewujudkan kesejahteraan UKM Menilik hal itu, lanjutnya, perlunya pengukuran produktivitas yang telah dicapai sebagai dasar bagi perencanaan peningkatan produktivitas perusahaan. Pen-

gukuran produktivitas tingkat ukm dapat memberikan gambaran mengenai perkembangan produktivitas tingkat UKM dan hasilnya dijadikan rekomendasi dasar perbaikan sistem kerja menuju peningkatan produktivitas.

"Saya berharap kegiatan ini hendaknya dimanfaatkan sepenuhnya Untuk mengetahui berbagai metode pengukuran produktivitas yang nantinya dapat diterapkan di perusahaan, sekaligus sebagai ajang sharing berbagai model pengukuran produktivitas yang telah diterapkan oleh peserta bimtek," katanya. Berbagai model pengukuran produktivitas tersebut, lanjutnya, dapat dijadikan alternatif jika akan diterapkan di tempat kerja, disesuaikan dengan kondisi masingmasing perusahaan dan terintegrasi dalam rangkaian program peningkatan produktivitas di perusahaan. [rac.why]

Kasek Nonjob Jabat Plt Kasek SMKN 1 Kendit

Situbondo, Bhirawa Kursi Kepala SMKN 1 Kendit, Kabupaten Situbondo yang kosong sejak awal April 2024 mulai terisi sejak Selasa (16/4) kemarin. Ini setelah Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Kacabdindik) Provinsi Jatim, Wilayah Bondowoso, Slamet Riyadi memimpin prosesi pelantikan PLT Kepala SMKN 1 Kendit, Kabupaten Situbondo, di aula setempat. Seluruh Kepala SMKN dan SMAN di Kota Santri Pancasila Situbondo ikut hadir dalam pelantikan tersebut. Informasi yang berhasil dihimpun Bhirawa menyebutkan, Sigit Hindarum, Kepala SMKN 1 Kendit, Kabupaten Situbondo, yang lama resmi memasuki masa pensiun sejak 1 April 2024. Praktis selama 15 hari sekolah kejuruan yang berada di pelosok desa itu tanpa memiliki komando kepemimpinan. Setelah beberapa hari

lamanya, akhirnya Kantor Cabdindik Provinsi Jatim Wilayah Bondowoso menetapkan mantan Kepala SMAN 1

Situbondo, Marta Mila Sugesti sebagai PLT Kepala SMKN 1 Kendit. Dari catatan yang ada, sosok Marta Mila Sugesti, saat ini sedang di non job kan dari jabatannya sebagai Kepala SMAN 1 Situbondo dan ditempatkan sebagai staf biasa di Kantor Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim, Wilayah Bondowoso. Itu seiring dengan persoalan kebijakan yang membelit Marta Mila Sugesti selama memimpin di SMASA Situbondo. Menurut Kepala Cabdindik Provinsi Jawa Timur Wilayah Bondowoso Slamet Riyadi, pengisian jabatan Kepala SMKN 1 Kendit masih sebatas PLT atau pelaksana tugas. Untuk mendapatkan Kepala Sekolah definitif, aku mantan Kepala SMAN 1 Sukosari, Kabupaten Bondowoso itu, murni kewenangan Dinas Pendidikan Provinsi Jatim. "Pertimbangannya ini murni untuk mengisi sementara jabatan Kepala SMKN 1 Kendit yang kosong karena kepala sekolah yang lama memasuki masa pensiun," tandas mantan Kepala Smadatara Banyuwangi itu. Selain itu, lanjut mantan Kepala SMAN 1 Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi itu, pengisian jabatan tersebut agar kegiatan belajar mengajar atau KBM di lingkungan SMKN 1 Kendit berjalan dengan semestinya. Slamet ingin, kegiatan KBM perdana di tingkat SMA/SMK, termasuk di SMKN 1 Kendit yang resmi dimulai Kamis (18/4) bisa berjalan dengan lancar. "Ya ini sekali lagi masih berstatus PLT. Itu landasan kami menempatkan Marta Mila Sugesti sebagai pimpinan sementara di SMKN 1 Kendit, Kabupaten Situbondo. Karena kasek lama sudah purna tugas," beber pria asli Banyuwangi itu. [awi.why]

POJOK DAERAH

SMPN 4 Pamekasan Pilot Project

Sekolah Penggerak Kurikulum

Pamekasan, Bhirawa

Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 4 Pamekasan, dipilih oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Tehnologi (Kemendikbud Ristek), sebagai Sekolah Penggerak dalam pilot project Kurikulum Merdeka.

Kepala Sekolah SMPN 4 Pamekasan, H. Syaiful Anam, M. Pd, kepada Bhirawa mengatakan, SMP yang dipimpinnya, merupakan salah satu dari empat sekolah yang ditetapkan sebagai sekolah penggerak di kabupaten Pamekasan oleh Kemendikbud Ristek melalui seleksi secara nasional. "Predikat sebagai Sekolah Penggerak. Saya sebagai kepala sekolah SMPN 4 Pamekasan mengikuti tahapan-tahapan dan diujian selama enam bulan, melalui pilot Projek Manajemen Oves (PMO) dan Lokarya di Balai Besar Guru Penggerak di Jawa Timur," jelasnya. Implementasi kurikulum merdeka (IKM) untuk memberdayakan sumber daya manusia (SDM), Digitalisasi pengelolaan data, Pengolahan Kurikulum merdeka, sehingga outputnya ke arah kemajuan sekolah, perkembangan keilmuan anak dan pembelajaran berfokus pada peserta didik. [din.why]

Kepala Bidang Pelatihan dan Produktivitas, Dwi Andriyani Suryati, S.Sos, MM berfoto bersama narasumber dan peserta Bimtek Pengukuran Produktivitas UKM.

Lailatul Muniroh SKM

Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Wilayah Bondowoso Slamet Riyadi (tengah) saat

memimpin pelaksanaan sertijab PLT Kepala SMKN 1 Kendit, Kabupaten Situbondo.

sawawi/bhirawa

JATIM MEMBANGUN

Kota Mojokerto, Bhirawa Berbagai terobosan yang telah dilakukan Pemkot Mojokerto untuk meningkatkan pendapatan dari sektor pajak, kini telah membuahkan hasil. Terbukti Hingga akhir Maret 2024 Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Mojokerto meningkat signifikan dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.

Telah meraih kenaikan sebesar 33,49% atau senilai Rp17.922.436.246,94. Dimana pada triwulan pertama tahun 2023 PAD adalah sebesar Rp53.516.676.017,87 dan pada tahun 2024 ini berhasil mencapai Rp71.439.112.264,81. Terkait hal ini Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto Moh. Ali Kuncoro menuturkan yang mengalami kenaikan tertinggi. PAD pada triwulan I dari sektor pajak, yaitu sebesar Rp 32.539.270.769,00 sementara dalam waktu yang sama pada tahun lalu hanya sebesar Rp 15.578.151.293,00.

“Maturnuwun seluruh warga di Kota Mojokerto yang telah taat membayar pajak,” kata Ali Kuncoro, Rabu (17/4). Sosok yang kerap disapa Mas Pj ini menambahkan bahwa dari pembayaran pajak inilah yang digunakan untuk membiayai pembangunan di Kota Mojokerto. “Dengan taat membayar pajak artinya warga juga turut serta berpartisipasi untuk menyukseskan pembangunan di Kota Mojokerto,” imbuhnya. Lebih lanjut ia menuturkan saat ini sudah ada berbagai kemudahan untuk melakukan pembayaran pajak. Mulai dari pembarayan secara langsung di loket-loket yang ada di Mal Pelayanan Publik Gajah Mada, di gerai-gerai pasar retail modern maupun pembayaran secara cashless bahkan pembayaran PBB-P2 melalui bank sampah. Berbagai hadiah juga diberikan bagi wajib pajak yang telah memenuhi kewajibannya membayar pajak seperti hadiah umroh yang diundi setiap 1 tahun sekali dalam program Bapak Samerto. Tahun ini atas arahan Mas Pj, seluruh ASN Kota Mojokerto diimbau untuk segera membayar PBB-P2 atas aset yang dimiliki. Atas imbauan tersebut, tercatat juga terjadi peningkatan realisasi pembayaran PBB P2 di triwulan I tahun ini. Tahun lalu tercatat sebanyak 4.376 WP yang telah membayar pajak, sedangkan pada periode yang sama tahun 2024 tercatat sejumlah 4.771 WP telah memenuhi kewajibannya membayar pajak. [min.gat]

Pegawai

Sidoarjo, Bhirawa

Pemerintah Saat ini Wajib Mengikuti Kediklatan

Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Sidoarjo, Rabu (17/4) kemarin, menggelar kegiatan Analis Kebutuhan Diklat (AKD) untuk pegawai di Pemkab Sidoarjo. Diikuti 40 orang pejabat dari OPD, setingkat Kasubag Umum Kepegawian dari Dinas, Badan dan Kecamatan.

Kepala BKD Kabupaten Sidoarjo, Budi Basuki, menyampaikan kegiatan akan dilangsungkan selama 14 hari, baik secara inclass maupun outclass. “Dari kegiatan ini, kita berharap mereka nanti akan mampu menyusun secara teknis, jenisjenis diklat yang memang sangat dibutuhkan di OPD mereka,” ujar Budi Basuki, di pendopo Delta Wibawa bagian belakang. Kegiatan AKD tersebut, kata Budi, bekerja sama dengan BPSDMP Provinsi Jawa Timur. Kepala BPSDMP Provinsi Jawa Timur, DR Ramliyanto, ketika memberikan sambutannya, merespon kegiatan AKD yang digelar oleh Kabupaten Sidoarjo tersebut, dikarenakan tidak semua kabupaten/kota melakukan AKD. Karena, dilatar belakangi banyak faktor. Masalah anggaran salah satunya. Yang jelas, tegas Ramlianto, pemberian kediklatan bagi ASN saat ini adalah hal yang bersifat wajib. Apalagi memang ada undangundang yang telah mengaturnya.

“Kediklatan bagi pegawai, harus diberikan secara terus menerus dan terintegrasi. Kita butuh diklat untuk pengembangan kompetensi pegawai,”ujarnya.

Maka itu, menurutnya semua Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur, terus didorong untuk kontinyu dalam pengembangan kompetensi pegawai. Saat ini berbagai macam jenis kediklatan bisa untuk dilakukannya, karena melihat perkembangan dan tuntutan zaman dan pekerjaan.

Sekda Kabupaten Sidoarjo, DR Feny Apridawati, yang menutup kegtatan AKD tersebut berharap outputnya tidak hanya pada internal pegawai di Pemkab Sidoarjo saja, melainkan juga pada masyarakat secara luas. [kus.gat]

KELANA JATIM

Pj. Bupati Madiun Halal Bhihalal ke Bupati dan Wakil Bupati Madiun Terdahulu

Kabupaten Madiun, Bhirawa

Setelah menggelar open house dan halal bi halal bersama keluarga besar ASN di jajaran Pemerintah Kabupaten Madiun, pada Rabu (17/4) Penjabat (Pj) Bupati Madiun Ir. Tontro Pahlawanto didampingi Penjabat (Pj) Sekda Sodik Hery Purnomo, pimpinan OPD dan para camat beranjangsana sekaligus halal bi halal ke kediaman Bupati dan Wakil Bupati Madiun terdahulu. Setidaknya ada dua Bupati dan Wakil Bupati yang didatangi Pj Bupati Madiun dan rombongan, yakni Bupati Madiun periode 2008-2018, H. Muhtarom dengan Wakil-nya H. Iswanto. Dilanjutkan ke kediaman Bupati Madiun periode 2018-2023, H. Ahmad Dawami dengan Wakil-nya, H. Hari Wuryanto. Pj Bupati Madiun dan rombongan berkumpul di Pendopo Mudagraha sebelum akhirnya bergerak menuju kediaman 4 pejabat yang pernah mengabdi di Pemkab. Madiun. Pertama, ke kediaman Bapak H. Mutarom yang terletak di Desa Ketawang, Kec. Dolopo, kemudian ke kediaman Bapak H. Iswanto di Kel. Glames, Kec. Madiun, lanjut ke kediaman Bapak H. Ahmad Dawami di Perumahan Dumai, Kota Madiun, dan terakhir ke kediaman Bapak H. Hari Wuryanto, di Perumahan Mojopurno Indah, Kel. Munggut, Kec. Wungu, Kab. Madiun. Keempat tokoh tersebut didampingi istri dan keluargannya begitu hangat menyambut kedatangan Pj Bupati Madiun dan rombongan. Mereka langsung menyalami Pj. Bupati Madiun dan rombongan, bahkan saling berpelukan. Wajar, karena keempat tokoh ini memang sosok yang cukup dekat dengan Pj. Bupati Madiun dan rombongan. [dar.gat]

Wakil Wali Kota Pasuruan, H Adi Wibowo hadir di acara Haul Mbah Sayyid Hasan Sanusi atau lebih dikenal dengan Mbah Slagah di Kota Pasuruan, Rabu (17/4).

Mas Adi, sapaan akrabnya bersyukur momentum bulan Syawal bertepatan dengan pelaksanaan Haul Mbah Slagah. Karena Mbah Sayyid Hasan Sanusi memiliki jasa besar terhadap perjuangan dakwah agama Islam dan berperan dalam pembangunan masjid Al Anwar Kota Pasuruan. Menurutnya, pelaksanaan haul tersebut menjadi momen istimewa untuk berbagai kalangan. Mulai dari ulama, umara dan masyarakat saling membaur untuk berdoa sekaligus bersilaturahmi antar sesama. “Kehadiran kita pada haul Mbah Slagah seperti menjadi keberkahan dalam menyempurnakan kebaikan usai satu bulan melaksanakan ibadah puasa. Sekaligus menjadi pengingat kita agar usai Ramadan pergi, bisa tetap beribadah dengan tertib, disiplin serta istiqomah seperti bulan Ramadan,” ujar Mas Adi. Ia menjelaskan bagaimana

Pemprov, Bhirawa

Pemerintah Provinsi Jatim melalui

Dinas Sosial (Dinsos) Jatim menanggapi permasalahan kelebihan penghuni yang sedang dihadapi Unit Pelaksana

Teknis Daerah Lingkungan Pondok Sosial (UPTD Liponsos) Jember. Hal ini dilakukan dengan menurunkan Tim Jatim Sosial Care (JSC) UPT Pelayanan

Sosial Tresna Werdha (PSTW) Jember untuk menjangkau UPTD tersebut.

Dari penjangkauan Tim JSC UPT PSTW Jember, ditemukan bahwa masalah terlalu banyaknya penerima manfaat (PM) yang ditampung UPTD Liponsos Jember ternyata cukup urgen.

UPTD yang dinaungi Dinsos Kabupaten Jember ini sebenarnya hanya mampu menampung 35 orang, namun mereka kini memiliki 56 PM. PM tersebut terdiri dari 27 orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) terlantar, 13 ODGJ lansia, 10 lansia terlantar, dan 6 orang terlantar. “Permasalahan utamanya adalah terlalu banyak PM yang ditampung. Apabila jumlah PM ini tidak berkurang, ketersediaan anggaran untuk permakanan bagi mereka hanya bisa bertahan sampai Juni saja,” jelas Kepala Dinsos Jatim Dra Restu Novi Widiani MM saat dikonfirmasi pada Rabu (17/4). Novi memaparkan, pihaknya bakal segera menindaklanjuti masalah kelebihan PM tersebut dengan cara merujuk sebagian dari mereka ke beberapa UPT

usai para jamaah mendengar manaqib sejarah perjuangan Mbah Slagah. Dan banyak nilai kebaikan yang bisa dijadikan inspirasi untuk diteruskan oleh generasi yang akan datang. “Kita yakni Pemkot Pasuruan mempunyai tanggung jawab yang besar meneruskan warisan yang baik dari leluhur ini,” papar Mas Adi. Selain itu, tanggung jawab berupa pembangunan yang berkelanjutan, lanjut Mas Adi, sebagai bagian dari kebaikan yang terus diupayakan oleh Pemkot Pasuruan. Tak hanya pembangunan sarana dan prasarana, Pemkot

Pasuruan juga memprioritaskan pembangunan sumber daya manusia sebagai pondasi dalam sebuah bangunan. “Pembangunan SDM menjadi prioritas disamping perbaikan sarana dan prasarana. Dan, alhamdulillah pada haul tahun ini sudah terlihat luas dan menampung lebih banyak jamaah,” jelas Mas Adi. Pelaksanaan haul Mbah Slagah dipadati oleh ribuan jamaah yang berasal dari berbagai daerah. Selain dikenal sebagai pejuang dakwah,

Penjabat (Pj) Wali Kota Mojokerto Moh. Ali Kuncoro. hasan amin/bhirawa

Sekdakab Sidoarjo,Feny Apridawati menyematkan tanda peserta AKD kepada perwakilan peserta AKD Kabupaten Sidoarjo di pendopo del ta wibawa. ali kusyanto/bhirawa

JATIM MEMBANGUN

Polres Tulungagung Operasi Malam Berhasil Sita Balon Udara Siap Terbang

Tulungagung, Bhirawa Polres Tulungagung bertindak tegas terkait larangan menerbangkan balon udara. Melalui operasi pada Selasa (16/ 4) malam, Polsek Besuki dan Polsek Bandung bersama TNI dan PLN UPT Madiun berhasil melakukan penyitaan sejumlah balon udara yang siap diterbangkan pada hari raya Kupatan. Kapolres Tulungagung, AKBP Teuku Arsya Khadafi, melalui Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Mujiatno, penertiban dilakukan dengan menyisir sejumlah lokasi di wilayah Kecamatan Besuki dan Kecamatan Bandung yang berpotensi dijadikan tempat membuat balon udara. “Pembuat balon udara ini rata-rata adalah anak-anak. Mereka berencana menerbangkan balon udaranya ketika perayaan kupatan pada Rabu (17/4) pagi hari,” ujarnya. Adapun balon udara yang berhasil disita sebanyak 11 buah. Empat balon udara dari wilayah Kecamatan Besuki. Dan tujuh balon udara lainnya dari wilayah Kecamatan Bandung. “Selain itu juga disita dua buah petasan di wilayah Kecamatan Besuki,” sambung Iptu Mujiatno. Perwira pertama polisi ini menuturkan petugas gabungan telah memberikan edukasi dan pemahaman tentang bahaya menerbangkan balon udara. Apalagi tindakan

Gresik, Bhirawa

Anggota Kodim 0817/Gresik, salurkan bantuan dari KASAD berisi paket sembako. Untuk masyarakat korban bencana gempa bumi di Pulau Bawean, secara door to door dengan menggunakan truk pada setiap rumah.

Babin koramil 0817/17 Koptu Hariyanto mengatakan, bahwa memberikan dengan rata tanpa terlewatkan kepada seluruh warga yang terdampak sesuai dengan amanah yang diberikan. Di wilayah Dusun Lebak, Desa Lebak, Kecamatan Sangkapura.

“Di pastikan seluruh warga yang terdampak mendapatkan bantuan bingkisan berupa sembako dari KASAD, semua warga yang terdampak sudah terdaftar. Dan kami akan terus berupaya, untuk membantu dalam mendistribusikan atau menyalurkan bantuan dengan tepat dan cepat. Bantuan sebagai wujud kepedulian, untuk bisa meringakan beban.”ujarnya.

Salah satu warga Dusun Lebak, Bapak Sawawi (54) menyambut dengan gembira saat menerima bantuan yang diberikan oleh Babinsa berupa paket Sembako. Dan mengucapkan Terimakasih Bapak KASAD, atas bantuan yang diberikan. Semoga menjadi berkah, dan semoga kondisi di pulau Bawean segera pulih kembali.

“Kami sangat membutuhkan bantuan, dengan kondisi Bawean yang sekarang kadang-kadang masih di guncang gempa. Sebab masyarakat belum bisa secara normal melakukan aktifitas, berharap bencana cepat usai sehingga bisa normal kembali.”ungkapnya. [kim.gat]

KELANA JATIM

Tradisi Lebaran Ketupat

Bagi Masyarakat di Sampang

Sampang, Bhirawa Sebagian warga masyarakat Sampang, masih menganggap Perayaan Lebaran ada tiga yakni Lebaran Idul Fitri, Lebaran Idul Adha dan Lebaran Ketupat (7 hari setelah hari Raya Idul Fitri).

Bila Lebaran Idul Fitri dan Idul Adha merupakan proses dari tuntunan Agama yang harus dilakukan melalui tahapan ritual keagamaan, sedangkan Lebaran Ketupat lebih kepada wujud rasa syukur atas pelaksanaan Puasa Sunnah 6 hari pertama di Bulan Syawal.

Namun demikian Perayaan Lebaran Ketupat tetap dilakukan dengan penuh hikmad serta sukacita oleh masyarakat Sampang, ditandai dengan dimasaknya ketupat makanan dari bahan beras yang dimasukkan dalam daun kelapa /janur (sejenis lontong) dan disajikan dengan berbagai kuliner seperti Soto, Opor, Tahu mie, Kaldu, Rujak dan kuliner lainnya saat 7 hari setelah Idul Fitri. Lebaran Ketupat tahun 2024 ini jatuh pada hari Rabu ( 17/4), sejak H-2 di Pasar Srimangunan yang terbesar di Kabupaten Sampang maupun sejumlah Pasar Tradisional sudah bermunculan pedagang Janur Ada yang hanya menjajakan janur nya saja dan ada pula yang menjajakan dalam jenis variasi bentuk anyaman Ketupat, sehingga pembeli tinggal mengisi beras dan memasaknya. Maisun (45) pedagang asal Kecamatan Omben yang ditemui saat menjajakan variasi anyaman Ketupat di Pasar Tradisional Rongtengah selasa 16/4 mengaku punya lapak di Pasar Tradisional Omben, tapi menjelang Lebaran Ketupat ikut (nebeng) kepada kerabatnya yang berjualan di lapak Pasar Tradisional Rongtengah sekedar menjajakan anyaman Ketupat. [lis.gat]

Desa Kreatif Pasang CCTV untuk Keamanan Warga

Gresik, Bhirawa Demi mewujudkan keamanan dan kenyamanan warga, Desa Ngampel Kecamatan Balongpanggang. Meluncurkan program desa (MCCD) Mini Command Center Desa, sebagai penerapan teknologi setiap akses masuk ke pemukiman warga dipasang CCTV. Menurut kepala desa (Kades) Ngampel Kecamatan Balongpanggang Dwi Bagus Sunarya mengatakan, bahwa Program ini merupakan komitmen untuk meningkatkan keamanan. Dari siang hingga malam hari, seluruh aktifitas akan di deteksi dengan baik.

“Pemasangan CCTV di setiap akses masuk, berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan terlindung para warga. Baik dari kegiatan aktifitas, maupun jika ada pendatang yang datang bisa memantau tujuanya kemana dan dimana.”ujarnya. Selain CCTV, juga ada fasilits lain seperti pusat informasi masyarakat, ruang rapat, dan layanan administrasi desa. Sehingga apa yang di butuhkan warga, tidak bigung dan ada. Ditambahkan Dwi Bagus Sunarya, bahwa program ini mendapat sambutan hangat dari warga desa. Sebagai langkah positif dalam menjaga keamanan, dan ketertiban di lingkungan. Dengan adanya kerjasama antara pemerintah desa, masyarakat, dan pihak terkait lainnya. Diharapkan bisa menjadi contoh bagi desa lain, dalam memanfaatkan teknologi. Salah seorang warga Dyo Prasetyo mengatakan, bahwa teknologi tepat guna CCTV. Merupakan langkah tepat aparat desa bisa memantau aktifitas masyarakat, terlebih jika ada ganguan dari orang yang nototabenya bukan warga. Bisa cepat di lakukan deteksi, pada saat masuk saja bisa dilakukan pemantuan. [kim.gat]

Relawan PSS PMI Jember Lakukan Psikoedukasi Warga Terdampak Gempa Bawean Gresik

Jember, Bhirawa Relawan Psychosocial Support Service ( PSS) PMI Kabupaten Jember lakukan Psikoedukasi Korban Gempa Bawean Gresik, Selasa (16/4). Tim relawan ini melakukan psikoedukasi terkait dampak gempa terhadap keluarga kepada ibu-ibu yang mengikuti posyandu di balai Desa Suwari Kecamatan Sangkapura Kabupaten Gresik

effendy/bhirawa

Relawan PSS PMI Jember saat melakukan psikoedukasi Warga terdampak gempa Bawean Gresik, Selasa (16/4).

Provinsi Jawa Timur (Jatim). Kegiatan Tim PSS PMI Kabupaten Jember difokuskan pada assesment dan psikoedukasi terhadap ibu-ibu posyandu yang berkumpul. Total ada 30 orang mengikuti antusias kegiatan psikoedukasi edukasi. Tim PSS PMI Kabupaten Jember melaksanakan assesment dan psikoedukasi di Dusun Suwari Barat dan Suwari Timur, Desa Suwari kecamatan Sangkapura. “Tujuan psikoedukasi adalah membantu pemahaman individu atau kelompok bahwa reaksi-reaksi emosional yang muncul pasca bencana seperti sedih, cemas, kuatir, marah adalah reaksi yang normal dalam kondisi abnormal (bencana) Serta mengembangkan kemampuan diri (resiliensi) dan dukungan sosial dalam menghadapi bencana alam gempa bumi yang telah terjadi,” kata Elvana Kusdijanto, Kabid Pelayanan PMI Kabupaten Jember. Elvana dalam melakukan assesment dan psikoedukasi dibantu oleh Didit, Wildan, Aini, Ellen dan Weni. “Kami mencoba untuk memberikan motivasi agar masyarakat tidak cemas terhadap gempa yang telah dialami,” ujarnya. Psikoedukasi yang diberikan kepada warga Bawean agar bisa mengubah perilaku menjadi lebih baik. “Bisa mengelola beban/stres sekaligus semakin memperkuat dukungan keluarga kepada anggota keluarga yang lain. Sesama anggota keluarga akan saling mendukung,” ungkapnya. [efi.gat]

Lestarikan Budaya Adiluhung Nusantara Gelar GKTS Kota Batu

Pemerintah Kota (Pemkot) Batu melalui Dinas Pariwisata (Disparta) berupaya untuk melestarikan budaya adiluhung Nusantara. Salah satunya melestarikan tradisi ‘kupatan’ atau hari raya ketupat yang dirayakan setelah Idul Fitri.

Upaya itu direalisasikan pemkot dengan menggelar Grebek Kupat Tumpeng Syawalan yang dlaksanakan di Alun- Alun Kota Wisata Batu, Rabu (17/4) sore. Dengan diiringi rintikan hujan gerimis, gunungan ketupat berukuran raksasa diarak dari halaman rumah dinas (rumdin) Wali Kota Batu menuju alunalun kota. “Selain gunungan ketupat, juga ada gunungan tomat dan sayur mayur, serta gunungan apel yang merupakab ikon Kota Batu,” ujar Arif As Shiddiq, Kadisparta Batu. Ia menjelaskan dengan digelarnya Grebek Kupat Tumpeng Syawalan (GKTS) diharapkan bisa melestarikan seni budaya Nusantara yang telah terbentuk. Dan melalui GKTS ini juga

diharapkan bisa meningkatkan persaudaraan dan kebersamaan di antara warga Kota Batu. Pawai GKTS ini semakin seru ketika gunungan tumpeng dibuat dari ratusan ketupat yang sudah matang. Kemudian gunungan yang kebih kecil mengiringi di belakangnya yang dibuat dari aneka hasil bumi termasuk gunungan buah apel. “Diharapkan Gunungan Kupat Tumpang Syawalan ini dapat menjadi ikon seni budaya baru yang bisa dinikmati warga dan wisatawan yang datang ke Kota Batu,” harap Arif.

Arak- arakan tumpeng ketupat juga diiringi atraksi drumb band, gryp sholawat, dan juga kangmas dan nimas Kota Batu. Ketika sampai di alun- alun, arak- arakan krtupat berhenti di depan

menerbangkan balon udara dapat dikenakan sanksi pidana sesuai Undang Undang Nomor 30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan pasal 51, dengan sanksi sebe-

sar Rp 2,5 miliar atau hukuman penjara paling lama lima tahun. Iptu Mujiatno selanjutnya menandaskan penertiban terhadap orang yang membuat balon udara dilakukan un-

tuk mengantisipasi terjadinya gangguan pada jaringan listrik maupun tower yang diakibatkan dari balon udara. “Balon udara yang mengenai jaringan listrik atau Instalasi tenaga

listrik, bisa berdampak pada pemadaman luas yang meluas di wilayah Tulungagung serta kota lain. Balon udara juga membahayakan penerbangan, bahkan sudah banyak ke-

jadian adanya balon udara yang jatuh ke rumah warga yang dapat terjadinya kebakaran,” paparnya. Ia pun menghimbau kepada seluruh warga agar lebih bijaksana dan

tidak menerbangkan balon udara. “Kegiatan ini dilakukan sebagai tindak lanjut imbauan yang disampaikan oleh Kapolres Tulungagung bersama PLN,” pungkasnya. [wed.gat]

Balon udara yang berhasil disita sebelum sempat diterbangkan yang rencananya akan dilakukan pada Rabu (17/4) pagi. wiwieko/bhirawa

Anggota Kodim 0817/Gresik saat menyalurkan bantuan dari KASAD berisi paket sembako. rokim/bhirawa

BURSA EKONOMI

Jatimbalinus Catat Konsumsi Pertamax Series

Naik 26,3 Persen Selama Periode Arus Mudik

Surabaya, Bhirawa Selama periode arus mudik tanggal 25 Maret - 11 April 2023 Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus mencatat rerata konsumsi

BBM Pertamax Series mengalami kenaikan sebesar 26,3 persen dan Dex Series sebesar 8,4 persen. Kenaikan tersebut lebih tinggi dari prediksi awal sebesar 13,5 persen untuk Pertamax Series dan 5,9 persen untuk Dex Series dibandingkan dengan konsumsi normal harian untuk Pertamax Series 2.260 kilo liter / hari dan Dex Series sebesar 335 kilo liter / hari.

Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi mengungkapkan setiap momen festive season dan long weekend konsumen cenderung memilih BBM berkualitas karena takut kendaraannya bermasalah di tengah jalan. "Konsumsi BBM Pertamax dan Dex Series tertinggi tercatat pada hari Sabtu 6 April 2024 yang dikategorikan merupakan puncak arus mudik dengan realisasi kenaikan sebesar 26,8 persen dari sales normal. Diprediksi puncak kedua terjadi tanggal 13 April 2024 pada arus balik lebaran 2024," terangnya, Rabu (17/4). Ahad menambahkan, disaat wilayah lain kondisi rest areanya mengalami lonjakan traffic pemudik bahkan ada yang sampai di tutup, di Jatimbalinus sendiri kami memonitor kondisi spbu relatif lengang. "Beberapa Modular Kiosk (Dispenser Portable), Total ada 15 unit, membantu untuk memecah antrian baik yang ditempatkan di SPBU maupun di rest area tanpa SPBU. Sosialisasi pembayaran cashless yang selama ini digalakkan juga sangat efektif mengurangi antrian," jelasnya. Meski demikian, Ahad mengakui pihaknya tetap siaga dan mengencangkan ikat pinggang pada momen arus balik. Jatimbalinus akan menjadi titik nol pemudik terutama dari Jatim dan Bali yang akan memulai perjalanan ke Barat. "Beberapa titik krusial yang menjadi perhatian hasil koordinasi dengan Dirlantas masing-masing Polda sudah kita antisipasi. Stok BBM dan LPG sudah kita pertebal hingga 30% lebih. Kami menghimbau kepada masyarakat untuk mengisi BBM Full Tank di titik awal, dan menggunakan pembayaran cashless untuk mempercepat antrian. Kita saling membantu sesama pemudik agar sampai tujuan dengan selamat dan sesuai waktu yang diharapkan," pungkas Ahad. [riq.bb]

Konsumen Saat melakukan pengisian di Modular Kiosk (Dispenser Portable) di Rest Area Tanpa SPBU.

KEHILANGAN

TULUNGAGUNG

HILANG STNK, AG 2162 RCR ,Honda Vario, a/n. Agung Supriono, LK 10

RT/RW:002/001 Ds/Kec. Ngunut - T.Agung 212/IMB/BI-IV/2024

HILANG STNK, AG 3522 RCY, Honda Beat, Biru Putih,Th. 2017, a/n. Ismanah, Dsn. Kates RT/RW:001/002, Ds. Serut, Boyolangu - T.Agung 213/IMB/BI-IV/2024

HILANG STNK, Spd Motor Honda Beat, Merah Hitam, AG 2508 RCP, a/n. Budiono, Dsn Duwet RT 4/1 Ds. Wates, Sumbergempol - T.Agung 214/IMB/BI-IV/2024

TUBAN

KEHILANGAN STNK S-4407-HX. An.Shohib Aditia, Ds Dagangan Dsn Krajan RT002 RW001, Kec Parengan, Kab Tuban 215/IMB/BI-IV/2024

KEHILANGAN STNK S-6859-GQ. An.Ragil Agustin, Jl.Pasar Ikan Gg

Ikan Kayur No195 RT001 RW004, Kel Kingking Kec Tuban, Kab Tuban

216/IMB/BI-IV/2024

Kandungan seluruh fortifikasi tepung terigu tersebut terdapat dalam Premiks Fortifikan yang selama ini diperoleh para pelaku industri tepung terigu di Indonesia melalui distributor (trader) di dalam negeri.

Bahkan selama 23 tahun lebih, seluruh pelaku industri terigu nasional mematuhinya apalagi menyangkut kecukupan gizi makanan untuk para konsumen. Selama itu juga pelaku industri tidak pernah kesulitan mendapatkan Premiks Fortifikan.

Namun dengan aturan baru Permendag 36/2023, dimana pemasukan Premiks Fortifikan yang semula hanya dengan LS (Laporan Surveyor) menjadi harus dengan Persetujuan Impor (PI) dan LS, pasti sangat berdampak kepada ketersediaan Premiks Fortifikan untuk kebutuhan industri terigu nasional saat ini.

"Perlu kami sampaikan dan tegaskan, kalau ketersediaan Premiks Fortifikan dari setiap anggota kami industri terigu nasional ketersediaanya cukup untuk bulan April 2024 sampai dengan bulan Juni 2024. Jika belum ada solusi pengadaan Premiks Fortifikan sampai dengan bulan April ini, hampir bisa dipastikan pasokan tepung terigu nasional akan berkurang lebih dari 50%. Dan pasti berpotensi berdampak kepada kelangkaan tepung terigu, bahkan kenaikan harga tepung terigu di pasar. Kasihan masyarakat kita," ungkap Ketua Umum Asosiasi Tepung Terigu Indonesia (APTINDO), Franciscus Welirang, Rabu (17/4). Sementara itu, produksi industri terigu nasional tahun 2023 sekitar 6,8

juta metrik ton tepung terigu atau setara dengan 8,7 juta metrik ton gandum. Ini sama dengan kebutuhan tepung terigu di kisaran 550 ribu - 600 ribu metrik ton per bulannya untuk diolah menjadi berbagai jenis makanan dan kebutuhan akan Premiks Fortifikan (HS 2106.90.73) sekitar 1.5001.800 metrik ton per tahun. Untuk itu, APTINDO berterima kasih atas dukungan Pemerintah RI selama ini kepada industri terigu nasional, sehingga investasi di bidang industri terigu nasional dan industri makanan berbahan baku terigu tetap tumbuh setiap tahunnya. Bahkan ada jutaan UKM yang bergerak di usaha makanan berbasis tepung terigu. Tapi dengan aturan yang baru terkait impor Premiks Fortifikan ini, sungguh akan mengganggu rantai pasok tepung terigu secara nasional bahkan sektor usaha para UKM. APTINDO sudah berkirim surat kepada Pemerintah melalui berbagai instansi terkait sejak bulan Maret lalu. Bahkan surat pertama APTINDO langsung ditujukan kepada Menko Bidang Perekonomian dan Menteri Perdagangan. Sebagai catatan, kapasitas produksi seluruh anggota APTINDO sama dengan sekitar 95 persen kebutuhan tepung terigu nasional. "Tapi sampai sekarang, sudah hampir 2 bulan, belum ada balasan. Kami para pelaku industri terigu nasional belum pernah mendapat arahan yang jelas dan pasti, kenapa harus berubah aturan impor pengadaan Premiks Fortifikan ini. Bahkan tidak ada jawaban yang pasti. Dan yang pasti akan se-

makin sulit karena prosedur administrasi makin panjang dan butuh waktu lama bisa sampai berbulan-bulan. Sementara produksi tepung terigu harus jalan terus. Kami tidak mungkin memasarkan tepung terigu ke masyarakat tanpa adanya Premiks Fortifikasi. Karena itu adalah aturan wajib pemenuhan hak-hak konsumen yang tidak boleh kami langgar. Kami industri tepung terigu nasional yang taat konstitusi," jelas pria yang akrab disapa Franky Welirang. Terkait hal itu, Franky yang juga Kepala Divisi Bogasari, pelaku industri terigu yang sudah beroperasi ½ abad lebih di Indonesia untuk melayani kebutuhan konsumen khususnya di sektor makanan berbasis terigu, berharap Pemerintah segera meninjau ulang aturan Permendag 36/2023 tentang pengadaan Premiks Fortifikan. "Pemerintah harus dan perlu segera membuatkan aturan baru atau pengecualian khusus terkait impor Premiks Fortifikan untuk tepung terigu, karena stok sudah sangat menipis. Bahkan ada yang sudah habis bulan April ini. Jangan sampai Pemerintah melanggar sendiri aturan yang dibuatnya, yakni Aturan Wajib Fortifikasi SNI. Jangan juga menghambat penyelesaian masalah yang menjadi perhatian Pemerintah saat ini yakni masalah stunting dan atau pemenu-

Tahun 2025 mendatang, peran strategis Bank Perkreditan Rakyat (Bank UMKM) Jawa Timur diharapkan makin meningkat dan deviden yang disetor Bank UMKM ke kas Pemprov Jatim bisa meningkat 200 persen dibanding tahun sebelumnya.

Oleh:

Achmad Tauriq, Kota Surabaya

Hal itu ditegaskan Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Jatim, Dr. MHD Aftabuddin Rijaluzzaman, SPt, MSi saat kegiatan halal bihalal manajemen dan karyawan Bank UMKM Jatim di kantor pusat bank ini di Jalan Ciliwung Surabaya, Selasa (16/4). "Kami berharap Bank UMKM Jatim dapat meningkatkan devidennya sebesar 200 persen di tahun 2025 dengan cara mendekat kepada masyarakat," ungkapnya. Adapun kegiatan halal bihalal ini selain dihadiri Kabiro Perekonomian Pemprov Jatim, juga tampak hadir Komisaris Utama Bank UMKM Jatim, Ina Dewayanti SE.Ak; Komisaris Ir Purboyo Sinugroho, MM, Plt Direktur Utama Bank UMKM, Irwan Eka Wijaya Arsyad SE, MM; Direktur Kepatuhan, Ir Mohamad Amin; Direktur Umum dan Keuangan, Agung Soeprihatmanto SE, dan karyawan Bank UMKM. Sebanyak 32 pimpinan cabang dan tujuh pimpinan divisi Bank UMKM juga

cabang

mengikuti kegiatan ini secara daring (online). Dalam kesempatan ini, dilakukan juga pembagian santunan kepada puluhan anak yatim piatu. Tantangan Ekonomi Jatim Kabiro Perekonomian Pemprov Jatim, Dr. Aftabuddin menjelaskan, Bank UMKM Jatim harus menjadi salah satu BUMD yang berperan penting dalam menopang dan memperkuat akselerasi pertumbuhan ekonomi Jatim, terutama dalam menghadapi tantangan defisit anggaran APBD Jatim sebesar Rp4 triliun di tahun 2025. "Defisit ini terjadi karena perubahan proporsi untuk pajak kendaraan bermotor yang nantinya tinggal 34 persen saja untuk provinsi. Kehilangan Rp4 triliun itu berat, karena APBD Jatim hanya Rp32 triliun. Tentu ada sejumlah kegiatan pemerintahan dan pembangunan di Jatim bakal terpengaruh. Yang bisa kita lakukan mencari subsitusi. BUMD yang menjadi harapan utama untuk meningkatkan pendapatannya, dengan menghasilkan deviden bagi Pemprov Jatim," jelasnya.

Sebagai salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang mayoritas sahamnya dimiliki Pemprov Jatim, pada era tahun 2014 hingga 2017, Bank UMKM Jatim pernah mencatatkan kinerja jempolan. Hal itu bisa dilihat dari capaian profit yang dibukukan bank ini yang berkisar Rp30 miliar hingga Rp50 miliar. Capaian kinerja itu penting maknanya bagi pemegang saham, stakeholder lain, internal Bank UMKM, dan tentu trust dari publik kepada Bank UMKM. Sedangkan dalam beberapa tahun terakhir ini, capaian profit yang dicapai bank ini berkisar Rp20 miliar hingga Rp25 miliar per tahun. Untuk itu, Aftabuddin meminta agar seluruh karyawan Bank UMKM Jatim tetap fokus dengan kinerja terbaiknya, tidak terpancing dengan berbagai hal tak produktif yang terjadi pada level manajemen pasca dinonaktifkannya direktur utama bank ini sebelumnya. "Fokus bekerja dan tingkatkan sinergi dan kolaborasi," kata Aftabuddin Jejaring dan Sinergi Pada kesempatan sama, Plt Direktur Utama Bank UMKM Jatim, Irwan Eka Wijaya Arsyad, meminta seluruh karyawan untuk fokus bekerja dan meningkatkan produktifitas kerja mereka, sehingga memberikan kontribusi maksimal pada capaian kinerja

korporasi secara komprehensif. "Saya berharap semangat kebersamaan, sinergi, dan kolaborasi terus dipelihara dengan menjalankan tugas dan fungsi sebaik-baiknya. Sebab, untuk mewujudkan visi besar UMKM perlu kolaborasi dan niat baik bersama," ujarnya. Irwan juga sempat menyinggung tentang langkah strategis yang telah diambil manajemen Bank UMKM Jatim dan akan dimantapkan saat RUPS dan RUPSLB beberapa waktu mendatang. Hal itu penting dicerna dan dipahami semua stakeholder di internal Bank UMKM Jatim, agar bank ini tetap memperoleh trust kuat dari publik, terutama pelaku UMKM di Jatim. Selain itu, Irwan yang kini sedang menempuh pendidikan Doktoral (S-3) PSDM Unair Surabaya ini, mengajak para karyawan untuk tetap semangat bekerja dan fokus pada penyaluran kredit. "Jangan sampai kita terlambat melakukan aksi. Sudah tak ada lagi yang namanya adaptasi. Mau tak mau kita harus berlari, sehingga pertumbuhan sejumlah indikator kinerja dan kesehatan bank meningkat (positif). Ujung-ujungnya kontribusi kita ke Pemprov dan masyarakat Jatim secara keseluruhan makin meningkat pula," papar Irwan. Bank UMKM di mata kompetitor, seperti raksasa karena punya cabang di 32 kota/kabupaten. "Belum lagi 120 kantor kas yang tersebar di ke-

han kebutuhan gizi," tegas Franky. Fortifikasi Hak Konsumen

Ketua Umum APTINDO ini juga mengingatkan masyarakat agar tidak membeli tepung terigu yang tidak memenuhi syarat fortifikasi SNI. Penambahan fortifikasi punya dasar hukum, termasuk pemenuhan hak-hak konsumen yang dilindungi undangundang dan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 49 tahun 2024. Program fortifikasi tepung terigu sudah berjalan sejak tahun 2000. Sudah sejak tahun 1995, Pemerintah RI, Asian Development Bank (ADB) dan UNICEF merintis proyek penanggulangan kekurangan gizi mikro melalui fortifikasi tepung terigu dengan zat besi (Fe), seng (Zn), asam folat, vitamin B1 dan vitamin B2. Studi ini diperkuat dengan adanya rekomendasi WHO pada tahun 2009 tentang Rekomendasi Fortifikasi Tepung Terigu untuk penanggulangan kekurangan zat gizi.

"Jadi jelas, bahwa pengadaan Premiks Fortifikasi wajib dijamin ketersediaannya oleh Pemerintah, untuk pemenuhan persyaratan fortifikasi produk tepung terigu yang sudah menjadi perhatian dunia, tidak lagi hanya Indonesia. Masyarakat sebagai konsumen juga berhak mendapatkan produk yang sudah fortifikasi sesuai SNI, terutama untuk pemenuhan kebutuhan gizi dan ada dasar hukumnya. Mereka berhak protes dan menolak mengosnumsi tepung terigu yang tidak memenusi fortifikasi," paparnya. Menurut Franky Welirang, sangat wajar kemudian kalau masalah ketersediaan Premiks Fortifikan akibat aturan Permendag 36/2023 ini juga mendapat sorotan dari Yayasan Kegizian Pengembangan Fortifikasi Pangan Indonesia (KFI) dan Institut Gizi Indonesia (IGI). Kedua lembaga nasional bahkan sudah berikirim surat kepada Pemerintah per tanggal 3 April 2024, melalui Direktur Jenderal Industri Agro Kementerian Perindustrian. Dari penilaian KFI dan IGI, dampak yang bisa ditimbulkan oleh peraturan tersebut sangatlah besar, terutama terancamnya program fortifikasi pangan wajib yang akan berimbas besar pada turunnya asupan zat gizi besi, zink, asam folat dan sejumlah vitamin B, khususnya pada rumah tangga miskin yang memperoleh manfaat dari program fortifikasi wajib ini. Pada gilirannya jika berkepanjangan dikhawatirkan hal ini akan meningkatkan prevalensi Anemia Gizi Besi (AGB) pada semua kelompok umur. Dampak lainnya adalah berpotensi menghambat upaya Indonesia untuk mewujudkan sumber daya manusia (SDM) berkualitas yang aktif, sehat, produktif dan kompetitif karena terhambatnya program penanggulangan Anemia Gizi Besi (AGB) melalui fortifikasi tepung terigu. Sehubungan dengan hal itu, Yayasan Kegizian Pengembangan Fortifikasi Pangan Indonesia dan Institut Gizi Indonesia meminta agar Pemerintah yang terkait dalam hal ini segera mencari solusi. [riq.bb]

Kabiro Perekonomian Pemprov Jatim, Dr. MHD Aftabuddin Rijaluzzaman, SPt, MSi bersama jajaran pimpinan Bank UMKM Jatim saat kegiatan halal bihalal di kantor pusat Bank UMKM Jatim di Surabaya, Selasa (16/4).

camatan-kecamatan di Jatim, baik di kota dan kabupaten. Jejaring kita luas dan tersebar merata di Jatim. Penyaluran kredit harus masif, semua kantor cabang harus produktif. Saya minta pemimpin cabang untuk semangat. Semua harus melebur dan maju bersama. Jalin dan tingkatkan sinergi dan kolaborasi," tuturnya. Kembali ke Arah Lebih Baik Sementara itu, Komisari Utama Bank UMKM Jatim, Ina Dewayanti, menyampaikan bahwa Bank UMKM harus kembali ke arah yang lebih baik dengan meningkatkan laba dan meningkatkan efisiensi biaya. "Sudah saatnya Bank UMKM harus Go Digital. Qris , mobile banking, dan ATM bersama harus jalan," ujarnya. Untuk itu, Ina menekankan pentingnya pengetahuan tentang regulasi dan perundang-undangan bagi para karyawan. Menurutnya, acara halal bihalal Bank UMKM Jatim ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk mempererat silaturahmi antarkaryawan dan meningkatkan semangat kerja dalam menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Bank UMKM Jatim, tegas Ina, berkomitmen untuk terus berkontribusi bagi kemajuan ekonomi, khususnya dalam pengembangan dan kemajuan pelaku UMKM di Jatim. "Kita harus solid dan kuat, sehingga kinerja perusahaan secara keseluruhan bisa meningkat," pungkasnya. [bb]

GALERI JAWA TIMUR

Tiga OPD Pemkab Tulungagung

Bakal Kelola Aset Hibah dari KPK

l Sambungan hal 1

Ketiga OPD tersebut, menurut dia, adalah Dinas Sosial, Dinas Kesehatan dan Dinas Pertanian. “Dari tujuh aset yang dihibahkan KPK ketiga OPD akan mengelola sebagian dari aset itu,” imbuhnya. Galih Nusantoro menyebut Dinas Sosial Kabupaten Tulungagung bakal mengelola aset hibah KPK yang berada di Desa Ringinpitu Kecamatan Kedungwaru. Aset tersebut akan digunakan sebagai selter.

“Sedang aset hibah KPK yang berada di Desa Jeli Kecamatan Karangrejo bakal dijadikan fasilitas kesehatan oleh Dinas Kesehatan. Kemungkinan untuk Puskesmas atau Pustu. Aset lainnya yang ada di Kecamatan Karangrejo yang berupa lahan pertanian tebu dan lahan lainnya untuk pengembangan perkebunan akan dikelola oleh Dinas Pertanian,” paparnya. Mantan Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupaten Tulungagung ini mengakui ada tujuh bidang aset yang dihibahkan KPK pada Pemkab Tulungagung. “Jadi ada beberapa bidang lagi

yang direncanakan untuk fasilitas lainnya,” ucapnya. Seperti diketahui, Pemkab Tulungagung sudah berencana memanfaatkan secara optimal hibah aset yang diterima dari KPK pada Kamis (7/3) lalu untuk peningkatan pelayanan pada masyarakat. Nilai aset berupa tanah dan bangunan yang dihibahkan lembaga anti rasuah tersebut mencapai Rp6.699.826.000.

Sekda Tulungagung, Tri Hariadi, saat menerima hibah berupa barang milik negara dari barang rampasan negara itu dari Ketua Sementara KPK RI, Nawawi Pomolango di Gedung DPRD Kota Tomohon, Sulawesi Utara, menyampaikan apresiasinya atas kepercayaan KPK, Kementerian Keuangan dan pihak terkait yang menyerahkan hibah aset pada Pemkab Tulungagung. “Pemkab Tulungagung akan berupaya semaksimal mungkin untuk mengelola dan mengoptimalkan aset tersebut, semata-mata hanya untuk kepentingan dan kemajuan pembangunan di Kabupaten Tulungagung,” ucapnya. [wed.iib]

Polemik Mutasi ASN, Pemkab Gresik Tegaskan Tetap Patuhi Aturan Kemendagri

l Sambungan hal 1

menunggu surat rekomendasi dari Kemendagri. “Surat edaran tersebut bertanggal 29 Maret 2024, sedangkan kita sudah melakukan mutasi pada tanggal 22 Maret 2024. Namun bagaimanapun, saat ini kita sudah berkirim surat melalui Pemerintah Provinsi Jawa Timur terkait surat edaran tersebut. Nantinya, apapun rekomendasi dari provinsi maupun Kemendagri akan kita patuhi,” tegas Sekda Washil. Sekda Washil menambahkan, selagi menunggu rekomendasi turun dari Kemendagri, pejabat yang sudah dilantik diharapkan tetap melakukan tugas sebagaimana mestinya.”Selagi menunggu rekomendasi lebih lanjut dari Kemendagri, saya harapkan tetap menjalankan tugas masing-masing. Ini juga agar pelayanan kepada masyarakat tidak terganggu,” ujarnya. Hal senada disampaikan Kepala BKPSDM Kabupaten Gresik Agung Endro Dwi Setyo Utomo. Dirinya menjelaskan bahwa sebelum melakukan mutasi 22 Maret 2024 lalu, sejatinya Pemkab Gresik sudah mengantongi izin dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) tanggal 4 Maret 2024, untuk melantik jajaran pejabat Eselon II. Kini, dengan adanya surat edaran dari Kemendagri tersebut, keputusan terkait mutasi 22 Maret 2024 akan menunggu turunnya rekomendasi dari Kemendagri. “Perlu diketahui bahwa ada banyak kabupaten/ kota yang juga melakukan mutasi di tanggal tersebut. Begitu ada surat edaran tersebut, kita dari Kabupaten Gresik berkirim surat ke Pemprov Jatim untuk menerima arahan lebih lanjut. Apapun rekomendasinya, akan kita jalankan,” ungkapnya. Sebagaimana diketahui, sebanyak 147 pejabat dilantik dan diambil sumpahnya pada mutasi yang dilaksanakan 22 Maret 2024. Dalam mutasi tersebut juga dilantik pejabat eselon II hasil dari seleksi terbuka jabatan tinggi pratama. Mutasi ini menjadi polemik di banyak kabupaten/kota setelah adanya SE Kemendagri Nomor: 100.2.1.3/1575/SJ itu. [eri.iib]

Apresiasi

l Sambungan hal 1

itu dihabiskan dengan berkomunikasi dan berinteraksi dengan teman-teman. Tidak mungkin tidak ada gesekan di antara kita, sebaik apapun hubungannya. Oleh karena itu, saya menyampaikan permohonan maaf atas nama pribadi, keluarga, dan Diskominfo Jatim,” tutur Sherlita saat memberikan sambutannya. Sherlita juga mengapresiasi seluruh pegawai Diskominfo Jatim yang masih tetap bekerja selama cuti Hari Raya Idulfitri. “Saya ucapkan terima kasih kepada tim keamanan informasi dan tim liputan yang tetap bekerja sejak hari pertama libur lebaran,”ujar Sherlita. Dinas Kominfo Jatim masih memiliki banyak tugas, antara lain Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), Satu Data (Sata), lomba-lomba pada bulan Mei mendatang, dan lainnya. Oleh karena itu, di akhir pidatonya, Sherlita mengimbau seluruh pegawai Diskominfo Jatim supaya segera menyiapkan semua itu dari sekarang. “Semoga seluruh tugas Diskominfo Jatim dapat berjalan dengan baik dan lancar,” ujarnya. [iib]

Pemkot Usulkan SERR ke Pusat, Koneksikan Juanda dan Tanjung Perak

Surabaya, Bhirawa Pemkot Surabaya tengah mengusulkan pembangunan Surabaya East Ring Road (SERR) ke pemerintah pusat. Pembangunan SERR itu bertujuan untuk memperlancar arus lalu lintas kendaraan yang akan ke Bandara Juanda maupun Pelabuhan Tanjung Perak.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan bahwa pihaknya telah mengusulkan pembangunan proyek SERR ke pemerintah pusat. Saat ini, masih dalam tahap untuk menentukan trase atau jalur proyek tersebut. “SERR sudah kita sampaikan kepada pemerintah pusat, kita lagi tentukan (jalurnya). Kalau sudah clear, baru kita lakukan pembebasan lahan,” ujar Wali Kota Eri Cahyadi, Rabu (17/4).

Wali Kota Eri menjelaskan bahwa pembebasan lahan untuk proyek SERR rencananya akan dilakukan gabungan antara Pemkot Surabaya dan pemerintah pusat. Namun sebelum tahap itu dilakukan, maka ditentukan untuk jalur proyek tersebut. “Jadi kita pastikan jalurnya dulu, baru dilakukan pembebasan. Dan SERR juga terkoneksi dengan JLLT (Jalur Lingkar Luar Timur), karena untuk menyelesaikan masalah kemacetan,” jelasnya. Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kota Surabaya, Irvan Wahyudrajad menyampaikan, trase proyek SERR akan membentang mulai kawasan Kedung Cowek hingga Gunung Anyar. “Itu akan menghubungkan Bandara Juanda dan Pelabuhan Tanjung Perak,” kata Irvan.

Namun, Irvan menyebut, jika trase atau jalur proyek SERR berbeda dengan JLLT. SERR berada lebih luar dan melintasi kawasan konservasi mangrove dengan konsep elevated atau jalan layang. “Jadi itu memang harus elevated, berada di atas. Karena memang di bawahnya tetap kawasan

hijau,” bebernya. Menurut Irvan, SERR bisa menjadi alternatif pengganti Tol Tengah Kota. Sebab, dari hasil kajian lalu lintas maupun land acquisition, pembangunan Tol Tengah Kota akan lebih banyak menimbulkan dampak kemacetan lalu lintas. “Tol Tengah banyak melintasi kawasan padat. Dari faktor Amdal Lalin sesuai kajian kita itu akan membebani, di gate-gate tolnya itu akan menimbulkan dampak lalu lintas” bebernya. Oleh sebabnya, Irvan menyebut bahwa Pemkot Surabaya mengusulkan

SERR ke pemerintah pusat sebagai alternatif pengganti Tol Tengah Kota. Karena itu, pihaknya berharap, Tol Tengah Kota tidak dimasukkan ke dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) tetapi diganti dengan SERR. “Jadi harapan yang kita usulkan ke pemerintah pusat dalam RTRW itu (Tol Tengah) tidak dimasukkan, tapi diganti SERR,” ujar mantan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya ini. Lebih dari itu, Irvan menilai, bahwa pembangunan proyek SERR ini akan meminimalisir biaya untuk pembebasan

Laka Lantas di Jatim Turun

43 Persen Selama Lebaran 2024

l Sambungan hal 1

kasus laka lantas di Kabupaten Ngawi pada Minggu (7/4) lalu. Saat itu, dua pemudik tewas setelah motor yang mereka

kendarai tertabrak bus. Ke -

celakaan itu terjadi di Jalan Raya Ngawi-Mantingan KM 07 ­ 08 dari Ngawi, masuk Desa Ngale, Paron. “Tingkat fatalitas kecelakaan salah satunya ada di wilayah Polres Ngawi. Kami titik beratkan di jalur pantura dan titik lelah di KM 572 dan KM 585,” tambahnya. Masih kata Dirlantas, strategi yang dilakukan Lan -

l Sambungan hal 1

tas Polda Jatim untuk menekan angka lak lantas mulai dari pola preemtif dengan mengajak masyarakat pengguna jalan berperan serta tertib berlalu lintas. Kemudian pola preventif, yakni penggelaran kekuatan dari semua potensi masyarakat dari instansi samping, dinas perhubungan, organisasi kepemudaan, pramuka termasuk masyarakat sekitar yang bergabung di pos pelayanan dan pos terpadu. “Kami tidak segan untuk melakukan tindakan tegas kepada siapa saja pelaku per-

jalanan yang memang membahayakan,” ungkapnya. Langkah lain, kata dia, adalah dengan melakukan tes urin kepada para sopir bus dan ramp check mengingat jumlah pemudik yang menggunakan bus menduduki urutan kedua setelah kereta api. Hasilnya, di Tulungagung ditemukan ada sopir yang diduga mengkonsumsi narkoba. “Hasil masih terus dilakukan pendalaman. Kami temukan di tas ada sisa pakai sabu. Kami juga lakukan penggeledahan di bus dan ditemukan ganja,” pungkasnya. [bed.iib]

lahan. Sebab, jalur proyek tersebut akan lebih banyak melintasi aset-aset milik Pemkot Surabaya. “Jadi banyak melewati aset milik pemkot,” ungkapnya. Pihaknya berharap, keberadaan SERR akan semakin meningkatkan konektivitas dan memperlancar arus lalu lintas kendaraan di Kota Surabaya. Rencananya, proyek SERR ini akan melibatkan banyak pihak, mulai dari Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) hingga Kementerian Pekerjaan Umum & Perumahan Rakyat (PUPR). [iib]

Gus Ipul Ingin Koperasi dan UMKM di Kota Pasuruan Berkembang Pesat

l Sambungan hal 1

kegunaannya, lebih memprioritaskan kegiatan pemberdayaan pengembangan koperasi dan UMKM serta wirausaha.

“Gedung ini harus terus berkelanjutan untuk kemandirian usaha. Dan adanya PLUT­ KUMKM ini dapat memperkuat kemitraan koperasi dan UMKM serta wirausaha dengan para pemangku kepentingan. Makanya, gedung ini jangan sampai kosong,” kata Gus Ipul. Tak hanya itu, PLUTKUMKM itu diminta agar

bisa terus melakukan pelatihan secara berkesinambungan mulai dari awal pelatihan hingga pemasaran. “Untuk bisa UMKM berkelas, maka berikan pelatihan. Mulai dari awal pelatihan, pendampingan yang mencakup kelembagaan, sumber daya manusia, produksi hingga pemasarannya,” jelas Gus Ipul. Sedangkan, pemanfaatan lainnya dari fasilitas PLUTKUMKM adalah untuk aktivitas komersial bagi pengembangan usaha koperasi dan UMKM serta wirausaha. [hil.iib]

Khofifah Beri Resep PPDS Jatim Terhindar dari Depresi

yang mengalami depresi, 381 orang (14 persen) menjalani pendidikan spesialis anak, 350 pendidikan spesialis penyakit dalam, 248 anestesiologi, 164 neurologi, dan 153 obgyn. PPDS yang mengalami gejala depresi terbanyak (22,4 persen) berasal dari RSCM Jakarta, 250 dari RS Hasan Sadikin Bandung, 326 dari RS Sardjito Yogyakarta, 284 dari RS Ngoerah Denpasar. “Kita bersyukur bahwa calon dokter spesialis yang sedang PPDS di RSUD Dr Soetomo maupun RS di Jatim tidak masuk dalam daftar di atas. Ini menandakan bahwa sistem pendidikan yang diterapkan di rumah sakit pendidikan di Jatim sudah on the track dan tidak me-

lenceng dari koridor yang seharusnya,” tegas Khofifah, Rabu (17/4). Dikatakan Khofifah sistem yang diberlakukan di RSUD Dr Soetomo maupun Dr Saiful Anwar untuk PPDS sudah sangat baik. Selain itu fasilitas dan dukungan penunjang untuk para calon dokter spesialis yang menempuh PPDS di RSUD Dr Soetomo maupun Dr. Saiful Anwar. Sejumlah fasilitas yang disediakan seperti PPDS RSUD Dr Soetomo seperti tunjangan setiap bulan yang dianggarkan khusus oleh Pemprov Jatim.

Selain itu di setiap unit RSUD Dr Soetomo juga menyediakan kamar istirahat yang nyaman untuk peserta PPDS. Di unit perawatan penyakit jantung ada 3 kamar khusus untuk PPDS, 2 kamar di

UGD dan sejumlah kamar di unit lain. Banyak yang mengatakan bahwa PPDS memiliki beban yang cukup besar. Beban besar itu yang menjadi kemungkinan peserta PPDS yang belajar dan melayani di rumah sakit vertikal berisiko mengalami depresi. Hal itu disadari benar oleh RSUD Dr Soetomo. Yang mempertimbangkan betul terkait beban dan kinerja dari dokter PPDS. “Terkait beban kerja juga sangat disesuaikan dengan kemampuan. Ada tiga shift saat ini untuk PPDS yang sangat memungkinkan untuk para dokter PPDS mendapatkan istirahat yang cukup dan work life balance. Sebelumnya memang dua shift namun dengan berbagai pertimbangan maka dibagi tiga shift saat ini,” tegasnya.

Untuk itu, ke depan, pihaknya berharap seluruh calon dokter spesialis yang sedang menjalani program PPDS bisa terhindar dari depresi yang bahkan sampai menjurus ke tindakan percobaan bunuh diri ataupun melukai diri sendiri. Sistem pendidikan di setiap rumah sakit pun harus dievaluasi agar bisa memberikan beban kerja yang seimbang pada semua calon dokter spesialis. “Dukungan penuh dari rumah sakit, keluarga dan juga pemerintah dibutuhkan. Terutama terkait perbaikan sistem agar proses pendidikan yang berjalan tetap bisa memberikan keberpihakan pada calon dokter spesialis yang menempuh pendidikan spesialis,” pungkasnya. [iib]

Siap Berikan Pelayanan Prima, Bantu Kaum Lanjut Usia Turun dari Atas Kapal

l Sambungan hal 1

sonil Satpolairud Polres Situbondo sehingga proses saat pulang dirinya bersama warga Madura yang lain sangat lancar. “Alhamdulillah saat ini proses kepulangan warga termasuk kerabat dekat saya berjalan lancar, baik dari dan ke Madura. Terimakasih kepada jajaran Satpolairud Polres Situbondo yang ikut memberikan pelayanan kepada masyarakat,” pungkas Yatno.

Sementara itu Kasatpolairud Polres

Situbondo AKBP Gede Sukarmadiyasa

SH, MH mengakui penjagaan tersebut diberikan sebagai bentuk pelayanan prima kepada masyarakat pada saat arus balik lebaran Idul Fitri 1445 H. “Ya kami (Satpolairud Polres Situbondo Polda Jatim) memberikan bantuan kepada penumpang yang hendak turun dari kapal di Pelabuhan Jangkar. Termasuk juga bagi penumpang yang

akan kapal kami memberikan bantuan yang sama,” tutur mantan Kanit Tipikor Polres Situbondo itu.

Momen ini terjadi, aku Gede, saat kedatangan kapal KMP Dharma Kartika Dari Pelabuhan Ra’as Kabupaten Sumenep, Madura Tujuan Pelabuhan Jangkar Kabupaten Situbondo pada Selasa (16/4) pukul 19.00 s.d. 20.00

WIB dengan data manifes muatan penumpang 310 orang dan juga kendaraan roda dua maupun roda empat. Dari 310 penumpang kapal KMP

Dharma Kartika itu, ungkap Gede, terdapat seorang lanjut usia yang turun dari ramp door kapal. Yang bersangkutan tampak tertatih tatih karena usia, sehingga Personil Satpolairud Polres Situbondo Bripka Farhan Hariz, S.Psi, MH bersama Bripda Andra Putra membantu warga tersebut. “Ya personil Satpolairud membantu saat akan keluar dari kapal dan juga membantu mengangkat barang

bawaannya,” tandas mantan Kapolsek Asembagus Situbondo itu. Gede melanjutkan, personel Satpolairud saat itu Bripka Farhan Hariz bersama Bripda Andra Putra sempat melihat seorang nenek yang susah berjalan dan langsung membantu memapah saat turun dari kapal. Menurut Gede Sukarmadiyasa, memberikan bantuan kepada penumpang yang hendak turun dari kapal merupakan bagian dari pelayanan Kepolisian dalam pelaksanaan pengamanan arus balik lebaran Idul Fitri. “Ini juga bagian dalam rangka Operasi Ketupat Semeru 2024,” seru Gede. Pemberian bantuan itu dilakukan jajaran Satpolairud Polres Situbondo, tutur Gede, karena menjadi kewajiban bagi anggota Polri untuk membantu bagi siapapun yang membutuhkan bantuan tanpa harus diminta dengan tanpa pamrih apa pun. “Membantu penumpang turun dari kapal merupakan salah satu layanan polisi yang humanis,” kata Gede Sukarmadiyasa. Sementara itu, seorang lanjut usia yang dibantu Polisi diketahui bernama Sutini berasal dari Pulau Raas Sumenep Madura mengungkapkan dirinya dalam perjalanan menuju ke Bali untuk kembali bekerja setelah pulang mudik lebaran di kampung halamannya. “Terima kasih pak Polisi sudah dibantu turun dari Kapal. Memang waktu itu kondisi kurang fit. Untung ada Polisi yang membantu memapah saya,” ujar Suyitno. Sutini menambahkan, selama perjalanan arus balik lebaran Idul Fitri dari kepulauan Madura seperti Pulau Raas, Sapudi, Kalianget dan Kangean via Pelabuhan Jangkar tampak ramai dan lancar. “Alhamdulillah selama perjalanan arus balik tidak terjadi penumpukan penumpang. Saya berharap selamat sampai di tujuan Denpasar Bali,” harapnya. [iib]

untuk Pegawai yang Tidak Libur Lebaran

Pemkot Surabaya tengah mengusulkan pembangunan SERR ke pemerintah pusat. Pembangunan SERR itu bertujuan untuk memperlancar arus lalu lintas kendaraan yang akan ke Bandara Juanda maupun Pelabuhan Tanjung Perak.

BPBD Jatim

KILAS DAERAH

Menpan Azwar Anas: Setiap ASN di IKN Dapat Satu Unit Hunian Apartemen

Jakarta ,Bhirawa Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas mengatakan setiap ASN yang bekerja di Ibu Kota Nusantara (IKN) akan mendapat satu unit hunian apartemen.

Dia mengatakan skema pemindahan ASN ke IKN dilakukan secara bertahap sesuai dengan penapisan kelembagaan dan ketersediaan hunian tersebut. Menurutnya di tahun 2024 ini ada sebanyak 47 tower atau menara apartemen yang disiapkan untuk ASN. “Pegawai ASN yang dipindah pada tahap pertama akan diberikan tunjangan khusus, jadi akan ada tunjangan khusus bagi ASN yang pindah pionir,” kata Azwar Anas saat konferensi pers di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Rabu.

BPBD Jatim, Bhirawa

BPBD Jatim siap membantu pendistribusian alsintan (alat mesin pertanian) mesin pompa air untuk irigasi pertanian atau sawah yang menjadi lumbung pangan di Jatim. Kepedulian Pemerintah melalui Kementerian Pertanian (Kementan) ini guna menghadapi El Nino yang berkepanjangan.

“Pompa air ini dimanfaatkan untuk mengaliri sawah atau lahan yang nantinya menjadi lumbung pangan di wilayah kita, khususnya di Jawa Timur,” kata Kalaksa BPBD Jatim, Gatot Soebroto, Rabu (17/4). Gatot menjelaskan, dengan adanya El Nino dikhawatirkan akan banyak sawah maupun lah-

an tadah hujan yang tidak bisa berfungsi maksimal pada saat musim kemarau panjang. Oleh karenanya Pemerintah melalui Kementerian Pertanian memiliki program pemberian alat (alsintan) bantu berupa mesin pompa air. Bantuan yang merupakan program Pemerintah Pusat, sambung

Gatot, rencananya akan diserahkan secara simbolis pada Kamis (18/4) di Lapangan Kodam V/Brawijaya. Rencananya akan diserahkan secara simbolis oleh Menteri Pertanian bersama Pj Gubernur Jatim. “Kurang lebih sebanyak 3.700 unit pompa air. Nantinya jumlah tersebut akan didistribusikan kepada wilayah-wilayah yang membutuhkan. Guna menjaga agar area pertanian bisa ditanami,” jelasnya. BPBD Jatim, sambung Gatot, sebagai tempat penitipan sementara alsintan mesin pompa air. Meng-

ingat jumlahnya sangat banyak, yakni kurang lebih 3.700 unit mesin pompa air. Nantinya akan dikomunikasikan bersama Kabupaten/ Kota. Serta penyerahan maupun mekanismenya akan diatur lebih lanjut oleh teman-teman dari Dinas Pertanian. “Sementara akan di taruh di kantor BPBD Jatim, hingga nanti pada saat lokasi tersebut sudah ditentukan dan pendistribusiannya kapan. Langsung Pemprov Jatim, mungkin kami (BPBD Jatim) ataupun Dinas Pertanian akan mendistribusikan peralatan tersebut,” pungkasnya. [bed]

Dinkes Surabaya Imbau Masyarakat Jalankan PHBSCcegah Flu Singapura

Surabaya,Bhirawa

Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya mengimbau seluruh masyarakat di kota setempat tetap menjalankan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) untuk mencegah terpapar penyakit Flu Singapura.

“Antisipasi Flu Singapura dengan

PHBS, seperti rutin mencuci tangan, tidak berbagi alat makan dan minum,” kata Kepala Dinkes Surabaya

Nanik Sukristina di Surabaya, Rabu. Masyarakat juga diimbau memperhatikan kebersihan perabotan di rumah yang berpotensi menjadi media penularan virus, seperti gagang pintu, meja dan remote televisi.

Nanik menjelaskan penyebab Flu Singapura dikarenakan infeksi strain coxsackievirus dan yang paling sering adalah jenis A16.

Menpan RB Abdullah Azwar Anas (tengah) bersama Wamenkominfo Nezar Patria (kanan) dan Dirjen IKP Kemenkominfo Usman Kansong di Kantor Kemenkominfo

Dia mengatakan berdasarkan informasi dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, setiap menara apartemen memiliki 60 unit hunian. Setiap hunian itu, kata dia, memiliki luas 98 meter persegi. [ant] Gelar

Gangguan kesehatan itu disebut juga dengan penyakit tangan, mulut, dan kaki atau hand, mouth, and foot disease (HMFD).

Gejala awal yang ditimbulkan adalah muncul tanda berupa lepuh atau luka di bagian mulut. Kemudian adanya ruam di tangan dan kaki.

“Gejala yang timbul umumnya ringan sehingga dapat hilang dengan sendirinya setelah beberapa hari,” ujar dia.

Tak hanya itu, bagi masyarakat yang baru tiba seusai mudik dan mendapati gejala demam, sakit tenggorakan, sariawan, nyeri lidah serta gusi agar secepatnya memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan masyarakat (fasyankes) terdekat, sesuai anjuran pemerintah pusat.

Pun demikian dengan munculnya

Aktivitas pelayanan kesehatan di salah satu puskesmas di Kota Surabaya.

ruam berwarna merah, putih, serta abuabu yang tidak menimbulkan rasa gatal atau terlihat seperti benjolan kecil langkah serupa harus dilaksanakan. “Kemudian nyeri perut, batuk, dan kehilangan selera makan,” lanjutnya.

Dinas Pendidikan

Provinsi Jawa Timur

Dindik Jatim, Bhirawa Peningkatan kualitas pendidikan di Jawa Timur menjadi bahasan utama dalam giat

Halal Bi Halal yang digelar Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim. Salah satu upanya, sebanyak 24 kepala cabang dinas pendidikan (Cabdindik) wilayah diminta untuk meningkatkan komunikasi yang instens dan berkoordinasi untuk menyelesiakan persoalan pendidikan di wilayahnya masing-masing. Kepala Dindik Jatim, Aries Agung Paewai menjelaskan, momen Halal Bi Halal kali ini dimanfaatkan untuk mempererat silaturahmi, khususnya dalam membangun peningkatan kualitas pendidikan di Jatim. Melalui silaturahmi yang terjalin, lanjut Aries, pasti ada komunikasi yang ditingkatkan dan lebih intens. “Kita punya 24 cabang dinas, tentu pasti lebih banyak permasalahan

itu

terus meningkatkan koordinasi dan komunikasi. Insya allah nanti apa yang sesuai diharapkan oleh Pemprov Jatim, masyarakat, terkait pendidikan yang berkualitas dan gratis tapi bermutu terwujud,” jabar Aries usai giat, Rabu (17/4) di lingkungan Dindik Jatim. Pria yang juga Pj Wali Kota Batu ini menyebut, menghadirkan pendidikan berkualitas dan gratis namun bermutu memang masih menjadi PR bersama. Kendati begitu, pihaknya berharap PR ini bisa dituntaskan melalui terobosan dan inovasi dengan melibatkan berbagai pihak yang tentunya akan berpihak kepada masyarakat. “Karena gratis ya tentunya bukan hanya gratisnya saja, tapi juga berkualitas dan bermutu. Hal ini yang perlu kita sinergikan bersama. dan kita harapkan bahwa semua itu tidak bisa dilakukan hanya di lingkungan ASN Dinas Pendidikan atau guru-guru kita, tapi kita butuh kolaborasi apakah dengan perguruan tinggi, apakah dengan berbagai lembaga atau elemen pendidikan lainnya,” jabar dia. Hal tersebutlah, tambah Aries, diharapkan akan terus ditingkatkan. Dalam kesempatan ini, Aries juga menekankan adanya evaluasi program dan penyerapan anggaran untuk triwulan satu (TW 1) yang sudah berakhir. Yakni di rentan waktu Januari, Februari, dan Maret. Nah, pada bulan April ini, katanya, merupakan momentum untuk mengevaluasi semua program di triwulan satu apakah berjalan dengan baik. “Apakah sudah mencapai sasaran dan tujuan, yaitu pencapaian program dan juga penyerapan anggaran. Nah mudahmudahan nanti dalam waktu dekat kita akan rapat evaluasi, kita ingin tahu perkembangan dari masing-masing bidang, dan cabang dinas. Termasuk kesiapan berbagai program penyerapan anggaran yang memang dibutuhkan oleh dunia pendidikan saat ini,” urainya. Perihal penyerapan anggaran triwulan 1, Aries menjelaskan jika hal tersebut tidak terfokus pada infrastruktur sekolah (kondisi fisik). Sebab, jika fisik menurutnya butuh instrumen-instrumen diantaranya proses lelang yang membutuhkan waktu cukup panjang. Maka, ada evaluasi triwulan 1 ini, pihaknya lebih banyak fokus kepada penguatan-penguatan dan pengembangan potensi pelatihan, yaitu vokasi, pembinaan guru, dan kompetensi tenaga pendidikan. Sementara khusus infrastruktur, Aries menegaskan pihaknya akan fokus pada pemetaan perbaikan berdasarkan tingkat keparahan berat, tingkat keparahan sedang dan tingkat keparahan ringan. “kita lagi upayakan dulu sekolah-

Berdasarkan data Dinkes setempat, pada periode Januari hingga April 2024 sudah ada laporan 61 kasus gejala Flu Singapura di Surabaya. Puluhan laporan itu masuk dari pihak fasyankes di Surabaya melalui

aplikasi Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR). “Dari kasus tersebut telah dilakukan tata laksana layanan sesuai standar dan rawat jalan oleh dokter yang menangani,” katanya. [ant]