1 minute read

Tabel 4. Keterkaitan Agenda 3

3.7. Dampak yang akan terjadi jika isu tersebut tidak diselesaikan.

Bila masalah ini terus berkelanjutan dan lama dalam hal pengangan akan berdampak kepada :

Advertisement

a. Petugas

Bila para petugas tidak dilakukan pelatihan tentang kompatibilitas obat, maka akan terjadi penurunan kemampuan untuk melakukan perubahan dalam tatalaksana pasien.

b. Pelayanan ▪ Yang seharusnya dalam pemberi pelayanan bisa lebih baik ini akan mengalami hambatan atau bahkan tidak berkembang. ▪ Mempengaruhi proses tatalaksana untuk penanganan pasien. ▪ Tidak tercapainya Patient Safety sebagai dampak dari pengelolaan obat yang kurang baik dan tidak memenuhi standar yang berujung pada ketidakpuasan pelanggan (pasien/keluarga pasien dll).

3.8. Gagasan Pemecahan Isu

Menindaklanjuti isu yang telah dipaparkan sebelumnya, bersumber dari SKP (sasaran kinerja pegawai), perintah atasan, dan inovasi dengan mengaplikasikan nilainilai dasar aparatur sipil negara (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, Anti Korupsi), prinsip Manajemen ASN, Pelayanan Publik, dan Whole of Government serta diintegrasikan dengan nilai-nilai dan visi misi RSUP dr. Hasan Sadikin Bandung.

Keterkaitan dengan prinsip Manajemen ASN, Pelayanan Publik, dan Whole of Government antara lain :

Tabel 4. Keterkaitan Agenda 3

Manajemen ASN 1) Melaksanakan pelayanan publik yang profesional 1) Memberikan informasi secara benar dan tidak menyesatkan kepada pihak lain yang memerlukan informasi terkait kepentingan kedinasan. Pelayanan Publik 1) Prosedur pelayanan 2) Kejelasan petugas pelayanan 3) Tanggung jawab petugas

Whole of Goverment 4) Kecepatan pelayanan 5) Keamanan pelayanan Kerjasama profesional antar tenaga kesehatan seperti dokter, perawat, farmasi terintegrasi satu sama lain, sehingga terjalinnya kolaborasi dan sinergitas.

Unit Kerja : Ruang Rawat General Intensif Care Unit

Isu yang Diangkat : Belum optimalnya penerapan inkompatibilitas interaksi obat dalam pemberian terapi obat intravena secara kontinyu di ruang GICU

Maka untuk mengatasi isu tersebut di kemudian hari penulis akan merancang beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan selama masa aktualisasi di lingkungan kerja penulis, yaitu :

a. Menyampaikan ide gagasan / konsultasi terkait rencana kegiatan kepada kepala ruangan, pengawas ruangan, mentor dan coach, b. Analisis kebutuhan, pengumpulan informasi, serta referensi terkait inkompatibilitas interaksi obat. c. Pembuatan daftar tabel dan pembuatan Draf SOP pemberian terapi obat terkait inkompatibilitas obat. d. Sosialisasi dengan rekan kerja mengenai tabel dan draf sop. e. Evaluasi pelaksanaan pemberian terapi berdasarkan inkompatibilitas obat.

This article is from: