
11 minute read
BAB V PELAKSANAAN AKTUALISASI
from Penerapan Hygiene Sanitasi Tempat Pengolahan Pangan Melalui Video Edukasi di Wilker KKP Gilimanuk
5.1 DeskripsiProsesAktualisasiNilai-NilaiDasarASN
Berdasarkan jadwal kegiatan aktualisasi yang dilakukan tanggal 18 Juli sampai 23 Agustus
Advertisement
2022 di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Denpasar dan Wilker Pelabuhan Laut Gilimanuk. Aktualisasi ini terdiri dari 5 kegiatan berikut tahapan dari masing - masing kegiatanyangdilakukanyaitu:
1. KegiatanI(18Juli – 22Juli2022)
Melakukan konsultasi dan komunikasi dengan pimpinan Sub Substansi SDRL di KKP Kelas I Denpasar mengenai rencana edukasi menggunakan media digital pada pengelola TPP di Pelabuhan Laut Gilimanuk. Kegiatan ini terdiri 3 tahapan kegiatan sebagaiberikut: a. Kegiatan tahap 1 yaitu memohon izin untuk koordinasi dan komunikasi dengan pimpinanSubSubstansiSanitasidanDampakRisikoLingkungan(SDRL). a) Dalam kegiatan ini saya mengaktualisasikan nilai dasar (kolaboratif) yaitu berkonsultasi dan berkoordinasi dengan atasan menyampaikan rencana kegiatan terkait edukasi hygiene sanitasi pangan di TPP wilker Pelabuhan Laut Gilimanuk. Selama berkonsultasi sayaterbuka mendengarkan arahan dan bimbingan dari atasan dalam pelaksanaan kegiatan nanti untuk menghasilkannilai tambah bagimasyarakatdiWilkerPelabuhanLautGilimanuk. b) Analisis dampak apabila tidak dilakukanya komunikasi dan koordinasi tidak adanyamasukandansarandaripihakyangakan terlibatsehingga nilaitambah yangdihasilkankurangmaksimal serta tidakterbuka menerima saran dan masukan baik dari kantor maupun dari masyarakat di Wilker Pelabuhan Laut
Gilimanuk.Haltersebuttidakmencerminkannilai Kolaboratif c) Dokumentasikegiatan
BerdasarkanhasilkegiatankoordinasidankomunikasidengansubstansiSDRLKKP Kelas I Denpasar mendapatkan izin dan arahan terkait dengan pembuatan video edukasi
Gambar51KegiatankoordinasidankomunikasidenganPimpinanSDRLKKPKelasIDenpasar b. Kegiatantahap2yaitumenyampaikankonseppembuatanmediaedukasidalambentuk video. a) Dalamkegiataninisayamenyampaikankonseppembuatanmediaedukasidalam bentuk video dalam kegiatan ini saya mengaktualisasikan nilai dasar (Adaptif) dalam memberikan pelayanan promosi Kesehatan kepada masyarakat saya berinvosai dan mengembangkan kreatifvitas salah satunya dengan menggunakanmediadigital. b) Analisisdampakapabilakegiataninitidakdilakukanyaitudalamupaya promosi kesehatanadabeberapametodeyangdapatdilakukanseiringdenganberjalanya waktu metode promosi kesehatan terus berinovasi salah satunya yaitu menggunakan media digital dalam upaya promosi kesehatan apabila kita tidak mengikuti perkembangan tersebut maka metode yang digunakan akan menghasilkan hasil yang kurang maksimal serta tidak mencerminkan nilai smartASN dannilai Adaptif. c) DokumentasiKegiatan
Adanya hasil kegiatan yaitu tersampaikanya konsep tentang video edukasi hygienesanitasikepadatimkerjapadamateri6prinsiphygienesanitasipangan
Gambar52draftkontenvideoedukasihygienesanitasimakanan c. Kegiatan tahap 3 yaitu memohon persetujuan pimpinan Sub Substansi Sanitasi dan DampakRisikoLingkungan(SDRL)diKKPKelasIDenpasar a) Dalam kegiatan ini saya memohon persetujuan pimpinan terkait dengan rencana kegiatan aktualisasi agar dapat berjalan lancar sesuai dengan jadwal kegiatan dalam kegiatan ini saya mengaktualisasikan nilai dasar (harmonis) saya membangunlingkungan kerja yang kondusif yakni meminta izin atasansebelummelaksanakankegiatandansesuaidenganjadwal. b) Analisis dampak apabila kegiatan ini tidak di lakukan dapat terjadinya kendala dalampelaksanaankegiatankarenatidakmendapatkanpersetujuandariatasan dan koordinasi di lapangan tidak ada sehingga kegiatan tidak dapat berjalan dengan baik. Karena tidak adanya upaya membangun lingkungan yang kondusif tidakmencerminkannilai Harmonis c) Dokumentasikegiatan

Adanya hasil kegiatan yaitu surat persetujuan dan notulen tentang rencana edukasi mengunakan media digital kepada pengelola TPP di Pelabuhan Laut Gilimanuk daripimpinansubsubstansiSDRLKKPDenpasar.Untuk dokumentasi terlampir
2. KegiatanII(25Juli – 29Juli2022)
Merancang, menghimpun materi dan pembuatan video digital edukasipengelola TPP di Wilker Pelabuhan Gilimanuk. Kegiatan ini terdiri 3 tahapan kegiatan yaitu sebagai berikut: a. Kegiatan tahap I yaitu mengumpulkan materi terkait video edukasi hygiene sanitasi makanansesuaistandar bersumberdari KemenkesRI a) Dalam Kegiatan ini saya mengaktualisasikan nilai (Kompeten) saya mengumpulkan materi edukasi hyigiene sanitasi makanan dalam pelaksanaantugasnya dengan kualitas terbaik dan terdapat nilai (Loyal) saya menjaga nama baik KKP
KelasIDenpasar padasaatmerangkummateri6prinsiphyigienesanitasipangan b) Analisis dampak apabila kegiatan ini tidak di lakukan yaitu kurangnya bahan dalam pembuatan video dan materi yang disajikan serta tidak memiliki sumber yang terpercaya dan akurat tidak mencerminkan nilai kompeten karena bekerja tidak dengan kualitas terbaik dan dalam melaksanakan tugas bersikap tidak baik dilapangan maupun di lingkungan kantor dengan lintas sektor lainya dalam mengumpulkanmateriedukasitidakmencerminkannilai Loyal yaitu menjaganama baikinstansi
c) Dokumentasikegiatan

Adanya hasil kegiatan yaitu pengumpulan materi video tentang 6 prinsip hygiene santiasipangandanpedomanyangdigunakanuntukmaterivideoedukasi
Gambar53Kumpulanmateridalamproseskegiatanpembuatanvideo
Gambar54PeraturanMenteriKesehatanRItentangHigieneSanitasiJasaboga b. KegiatantahapIIyaituberkomunikasidengantimITKantorKesehatanPelabuhanKelas IDenpasar a) Dalam kegiatan ini saya mengaktualisasikan nilai (Kolaboratif) saya terbuka dalam bekerja sama dengan tim IT KKP Kelas I Denpasar untuk menghasilkan tugasyangmemiliki nilaitambah b) Analisis dampak apabila kegiatan ini tidak dilakukan yaitu dalam proses pembuatan video tidak adanya pemahaman tentang fitur-fitur yang ada di aplikasi tersebut sehingga perlu adanya pemahaman dari tim IT untuk terbuka dalam bekerja sama demi mendapatkan hasil yang memiliki nilai tambah sesuaidengannilai kolaboratif c) DokumentasiKegiatan


Berdasarkan hasil kegiatan koordinasi dan komunikasi dengan tim IT terdapat beberapa masukan diantaranya dalam memasukan materi ke video dengan tampilan yang lebih menarik agar mudah dipahami oleh pengelola TPP
Gambar55KoordinasidankomunikasidengantimITmelaluimediadaring c. Kegiatan tahap III yaitu melakukan edit videoedukasi tentanghygiene sanitasi pangan padaTPPdiwilkerPelabuhanLautGilimanuk a) Dalam kegiatan ini saya mengaktualisasikan nilai (kompeten) saya melaksanakan tugas membuat dan mengedit video dengan meningkatkan kompetensi diri menjawab tantangan yang selalu berubah dan mengaktualisasikan nilai (akuntabel) saya membuat video dengan cermatdanbertanggungjawab b) Analisis dampak apabila kegiatan ini tidak dilakukan yaitu tidak adanya hasil video yang digunakan untuk melakukan promosi Kesehatan melainkan hanya dokumen dalam bentuk fisik seperti leaflet dan lainya tidak mencerminkan nilai kompeten yaitu tidak meningkatkan kompetensi diri untuk membuat media promosi
Kesehatan yang lebih menarik salah satunya menggunakan video/media digital kepada pengelola TPP di Wilker Pelabuhan Gilimanuk dan dalam pelaksanaan pembuatan video tidak bertanggung jawab sesuai dengan jadwal penyelesaian dantidak cermat dalampembuatanvideotidakmencerminkannilai akuntabel c) Dokumentasikegiatan
Adanya hasil kegiatan video edukasi yang berupa materi 6 prinsip hygiene sanitasi pangan
Gambar56Hasilvideoedukasihygienesanitasimakanan
3. KegiatanIII(1-6Agustus2022)
Kegiatan Sosialisasi video edukasi hygiene sanitasi pangan kepada pengelola TPP di Lingkungan Pelabuhan Laut Gilimanuk. Kegiatan ini terdiri dari 4 tahapan kegiatan sebagaiberikut: a. Kegiatan tahap I yaitu melakukan koordinasi waktu dan tempat sosialisasi dengan petugasWilkerPelabuhanGilimanuk a) Dalam kegiatan ini saya mengaktualisasikan nilai (harmonis) yaitu membangun lingkungan yang kondusif di kantor Pelabuhan Laut Gilimanuk dan mengaktualisasikan nilai (akuntabel) dengan cermat dan bertanggung jawab dalammelakukanpenjadwalankegiatandilapangan b) Analisis dampak apabila kegiatan ini tidak dilakukan dapat terjadinya kesalahan dalampenjadawalankegiatandilapangan sertatidak terjaganya lingkungankerja yang kondusif dan nyaman di lingkungan kantor tidak mencerminkan nilai harmonis kemudian dalam penyusunan jadwal kegiatan tidak cermat melihat kegiatan yang berjalan dan tidak bertanggungjawab koordinasi dengan petugas tidakmencerminkannilai akuntabel

c) Dokumentasikegiatan

Adanya hasil kegiatan koordinasi dan komunikasi dengan dengan tim kerja tentang jadwal kegiatan dan lokasi sosialisasi kepada pengelola TPP di Pelabuhan Laut Gilimanuk
Gambar57KoordinasidankomunikasidenganPetugasWilkerPelabuhanLautGilimanuk b. Kegiatan tahap II yaitu melakukan kegiatan observasi awal kepada pengelola TPP di WilkerPelabuhanLautGilimanuk a) Dalam kegiatan ini adanya gambaran target sasaran sosialisasi yaitu dari 21 rumah makan yang ada di lingkungan Pelabuhan Laut Gilimanuk memiliki karakteristik berdasarkan tingkat Pendidikan yaitu SD-SMA. Kemudian berdasarkan data pemeriksaan petugas KKP Pelabuhan Laut Gilimanuk mendapatkan hasil 23.8% kategori baik dan 76.9% kategori sedang selanjutnya berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium pada sampel makanan memiliki hasil tidak memenuhi syarat tertinggi pada bulan februari dan mei 2022 dan air bersih memiliki hasil tidak memenuhisyarat tertinggi pada bulan februari sampai Mei 2022. Pada pelaksanaan kegiatan ini saya mengaktualisasikan nilai (Akuntabel) saya melaksanakan tugas observasi awal dengan bertanggung jawab dan cermat dalam melihat karakteristik dari penglelola TPP. Pada kegiatan ini juga saya mengakatulisasikan nilai (Loyal) yaitu dengan menjaganamabaikinstansiKKPKelasIDenpasar dalam menjalankan tugasobservasidilapangan
Dalam menentukan jumlah sampel sasaran terdapat beberapa kriteria yang menjadi acuan yaitu berdasarkan hasil pemeriksaan petugas KKP Wilker Gilimanuk mendapatkanhasilrumahmakandengankategorisedangdankategoribaik,kemudian semuatahapankegiatan6prinsiphygienesanitasimakanandilakukandirumahmakan tersebut. Berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium pada sampel makanan dan air bersih serta bersedianya untuk menjadi responden dalam kegiatan sosialisasi. Berdasarkan kriteria di atas terdapat 6 rumah makan yang dilakukan sosialisasi. Pada kegiatan ini saya mengaktualisasikan nilai (kompeten) yaitu dengan melaksanakan tugas dengan kualitas terbaik dalam menentukan jumlah sampel sasaran berdasarkankriteriadiatas. b) Analisis dampak apabila kegiatan di atas tidak dilakukan tidak cermat mengetahui gambaran dari target sasaran sosialisasi yang dapat menyebabkan kesalahan dalam penyampaian sosialisasi karena tidak mengetahui karakteristik dari target sasaran denganmencerminkannilai akuntabel.Apabilatidak dilakukanobservasiawal dengan sikapdanprilakuyaitunilai loyal yaitu menjaganamabaikKKPKelasIDenpasar maka kualitas dari sosialisasi yang akan dilakukan kurang maksimal diterima oleh responden karena tidak lengkapnya data dari sisi gambaran target sasaran dan keadaanatausituasilangkahyangperludilakukanyaitu meningkatkankompetensi diri dilapangandenganmencerminkannilai kompeten c) DokumentasiKegiatan
Adanya hasil kegiatan yaitu observasi awal oleh petugas dan tim kerja KKP untuk menentukan karateristik dari pengelola TPP sebagai sasaran dalam sosialisasi video edukasi tentang 6 prinsip hygiene sanitasi pangan c. Kegiatan tahap III yaitu melakukan sosialisasi tentang video edukasi hyigiene sanitasi kepada tim kerja sanitarian di KKP Kelas I Denpasar dan menentukan teknik sosialisasi sertainstrumenkegiatansosialisasi a) Dalam kegiatan ini melakukan sosialisasi dengan tim kerja sanitarian di Wilker

Pelabuhan laut Gilimanuk dengan mengaktualisasikan nilai (Kolaboratif) saya terbukadalambekerjasama dengan tim kerja sanitarian di wilker Pelabuhan Laut b) Analisis dampak apabila kegiatan ini tidak dilakukan adanya kesalahpahaman antara tim kerja dalam pelakasanaan kegiatan nantinya. karena tidak terbuka dalam bekerjasama sesuainilai kolaboratif selainitudalammenentukanTekniksosialisasi di lakukan beberapa pengamatan agar tercapainya kegiatan sosialisasi yang dapat diterima dengan baik oleh pengelola TPP dengan mencerminkan nilai harmonis yaitu membangunlingkunganyangkondusif dilingkunganPelabuhanLautGilimanuk c) Dokumentasikegiatan
Gilimanuk dan mengaktulisasikan nilai (Harmonis) dengan membangun lingkungankerjayangkondusif dengantimkerjaKKPKelasIDenpasar.
Dalam mementukan teknik sosialisasi dengan mempertimbangkan gambaran target sasaran dan jumlah sampel sasaran maka pengunaan media sosialisasi menggunakan metode pendampingan dan dalam menentukan instrumen tujuan untuk meningkatkan tingkat pengetahuan sebelum sosialisasi instrument dilakukan pengukuran dengan pertanyaan benar/salah dan pilihan berdasarkan pedoman 6 prinsip hygiene sanitasi makanan, instrument sudah dilakukan review bersama dengan tim kerja sebelum di aplikasikan.
Adanya hasil sosialisasi dengan tim kerja sanitarian tentang video edukasi materi 6 prinsiphygienesantiasipangan
Gambar59Melihatvideoedukasitentang6prinsiphygienesanitasipangan d. Kegiatan tahap IV yaitu melakukan sosialisasi dengan sikap yang sopan kepada pengelolaTPPdiPelabuhanGilimanuktentangvideoedukasihygienesanitasipangan a) Dalam kegiatan ini sebelum penyuluhan dilakukan pre test untuk mengetahui tingkat pengetahuan pengelola TPP yang menjadi sasaran target sosialisasi Pada kegiatan ini saya mengaktualisasikan nilai (akuntabel) yaitu melaksanakantugasdenganjujur,bertanggungjawab,cermat,disiplin dan berintegritas diri. Berikut merupakan hasil rekapitulasi pengukuran instrumentpengetahuandenganpretestmelaluigoogleform:

Tabel52HasilAnalisaPretestPengelolaTPPdiWilayahKerjaPelabuhanLautGilimanuk
TPP sudah terpenuhi semua pertanyaan dengan baik kecuali pada pertanyaan pemilihan bahan makanan terkait dengan tempat resmi yang diawasi oleh pemerintah terdapat perbedaan jawaban pada pengelola TPP yang beranggapan bahwa
Tempat pemotongan hewan, swalayan, toko sembako dan supermarket. Pada dasarnya tempat resmi yang dimaksud adalah tempat yang menjual berbagai jenis makanan yang di awasi pemerintah sehingga terhindar dari risiko pencemaran fisik, biologis dan kimia. Namun pengelola TPP membeli pada tempat manapun yang menyediakan dagangan baik itu diluar pasar maupun supermarket dan nelayan kendati hal tersebut pengelola TPP harus menjaga kondisi bahan makanan yang baik dan segar serta bahan yang dikemas harus terdaftar di pemerintah seperti BPOM dan dinas Kesehatan serta perlu uji organoleptic(ujipancaindra)hasilakandilakukanmonitoringberdasarkanbuku pedoman program pembersihan dan sanitasi Tempat Pengolahan Pangan. Terlaksananya kegiatan sosialisasi kepada pengelola TPP dengan mengaktualisasikan nilai (berorientasi pelayanan) melakukan sosialisasi dengan sikap ramah dan sopan dan dalam menjalankan tugas di lingkungan pelabuhan laut saya mengaktualisasikan nilai (loyal) yaitu menjaga nama baik instansi KKP Kelas I Denpasar serta pada saat melakukan sosialisasi sayamengaktualisasikannilai (adaptif) dengan bertindakproaktif membantu atau menolong adanya masyarakat yang merasa kesulitan dalam kegiatan tersebut. b) Analisisdampakapabilakegiatandiatastidakdilakukanyaitutidakadanyaupaya promosi kesehatan dalam pencegahan penularan penyakit dengan sikap dan perilaku yang ramah sopan dan menjaga nama baik instansi dalam menjalankan tugas sesuai dengan nilai berorientasi pelayanan dan loyal. Pada kegiatan sosialisasi apabila tidak dilakukan pendampingan dengan menerapkannilai adaptif yaituketikaadanyamasyarakatyangmerasakesulitan bertindakproaktif untukmenolong c) Dokumentasikegiatan

Adanya hasil kegiatan sosialisasi kepada pengelola TPP tentang 6 prinsip hygiene sanitasipangan
Gambar510Dokumentasikegiatansosialisasi6prinsiphyigienesanitasimakanan
Gambar511Dokumentasikegiatansosialisasi6prinsiphyigienesanitasimakanan
4. KegiatanIV(8-13Agustus2022)
Kegiatan monitoring penerapan Hygiene sanitasi pengelola TPP di Wilker Pelabuhan LautGilimanuk.Kegiataniniterdiridari5tahapkegiatanyaitusebagaiberikut: a. Kegiatan tahap I melakukan koordinasi jadwal dan tempat kepada petugas wilker PelabuhanLautGilimanuk a) Dalam Kegiatan ini saya mengaktualisasikan nilai harmonis yaitu saya membangun lingkungan kerja yang kondusif dengan melaksanakan koordinasi sebelum pelaksanaan kegiatan dan mengaktualisasikan nilai akuntabel yaitu dalam melakukan koordinasi jadwal agar tidak terbentur dengan kegiatan lainya saya dengan cermatdanbertanggungjawab dalam melakukanpenyusunanjadwalkegiatan. b) Analisis dampak apabila kegiatan ini tidak dilakukan dapat terjadinya kesalahpahaman antar petugas dengan jadwal kegiatan yang direncanakan dan tidak mencerminkan nilai harmonis di lingkungan kantor yang tidak kondusif serta dapat terjadi kesalahan penyusunan jadwal apabila tidak mencerminkannilai akuntabel yaitu cermatdanbertanggungjawab c) Dokumentasikegiatan

Adanya hasil kegiatan komunikasi dan koordinasi tentang pelaksanaan kegiatan monitoring,setelahdilakukanyasosialisasipenerapanhygienesanitasipangan
Gambar512KoordinasidankomunikasidenganpetugasdiWilkerPelabuhanLautGilimanuk b. Kegiatan tahap II membuat instrumen monitoring hygiene sanitasi pangan sesuai denganstandar a) Dalam kegiatan ini saya mengaktualisasikan nilai Loyal yaitu memegang teguh standar sesuai dengan SOP yang ada dan menjaga nama baik b) Analisis dampak apabila kegiatan ini tidak dilakukan kurangya hasil monitoring yangbaikkarenatidakadanyaalatukurinstrumendansertasumberinstrument yang terpercaya tidak mencerminkan nilai loyal yaitu memegang teguh standar dan menjaganamabaikinstansi dengan memeberikan pelayanan yangmaksimal. c) Dokumentasikegiatan c. Kegiatan tahap III melaksanakan kegiatan monitoring tentang hygiene sanitasi pangan kepadaTPPdiWilkerPelabuhanLautGilimanuk a) Dalam kegiatan ini saya mengaktulaisasikan nilai akuntabel saya mencatat dan melaporakn hasil monitoring dengan cermat dan jujur serta tidak menyalahgunakan wewenang jabatan dan Berorientasi Pelayanan saya memahami kebutuhan masyarakat dan bersikap ramah dan sopan dalam melakukankegiatanmonitoringhygienesanitasipangan b) Analisisdampakapabilakegiataninitidakdilakukantidakadanyapengukuransetelah dilakukan sosialisasi sehingga tidak dapat mengetahui kebutuhan masyarakat tidak mencerminkan nilai berorientasi pelayanan yaitu tidak memahami kebutuhan masyarakat dan dalam pelaksanaan monitoring apabila tidak cermat dan jujur tidakmencerminkannilai akuntabel c) Dokumentasikegiatan

KKPKelasIDenpasar. Menyusun instrumen dengan menggunakan pedoman dari ditjen Kesehatan Lingkungan tentang program pembersihan dan sanitasi TempatPengolahanPangan.
Dokumentasi Instrument monitoring tentang 6 prinsip hygiene santasi pangan terlampir.
Adanya kegiatan montoring oleh petugas dan tim kerja KKP Denpasar melakukan pengamatandankomunikasidenganpengelolaTPPdiPelabuhanLautGilimanuk
Gambar513KegiatanmonitoringdenganpengelolaTPPdiWilkerPelabuhanLautGilimanuk d. Kegiatan tahap IV melakukan analisa data pada hasil monitoring hygiene sanitasi pangan a) Dalam kegiatan ini saya mengaktualisasikan nilai kompeten yaitu melaksanakan tugas analisa data dengan kualitas terbaik dalam hal ini melakukananalisapadahasilmonitoringyangdilakukankepadapengelolaTPP. b) Analisis dampak apabila kegiatan ini tidak dilakukan adanya data yang tidak dianalisa akan sulit dipahami oleh tim kerja maupun masyarakat dan tidak mencerminkan nilai kompeten yaitu dalam melaksanakan tugas dengan kualitasterbaik c) Dokumentasikegiatan

Adanya hasil kegiatan yaitu rekapitulasi hasil monitoring yang dilakukan kepada pengelola TPP terdiri dari 4 prinsip hygiene santiasi pangan mendapatkan hasil 80 % memenuhi syarat, dan 1 prinsip yaitu pengolahan bahan makanan mendapatkan hasil 100 % memenuhi syarat serta pada prinsip pemilihan bahan makananmendapatkan90%memenuhisyarat.
Tabel54Rekapitulasihasilanalisadatamonitoringpenerapan6prinsiphyigienesanitasi pangan e. KegiatantahapVmembuatlaporanhasilmonitoringkegiatanhygienesanitasipangan a) Dalam kegiatan ini saya mengaktualisasikan nilai berorientasi pelayanan dengan melakukan perbaikan tiada henti dalam penyusunan laporan hasil monitoringdenganadanyamasukandansarandaritimkerja. b) Analisis dampak apabila kegiatan ini tidak dilakukan yaitu tidak adanya rencana tindak lanjut maupun evaluasi karena pelaporan yang tidak ada dan tidak mencerminkan nilai berorientasi pelayanan yaitu dengan melakukan perbaikantiadahenti. c) Dokumentasikegiatan
Adanya hasil kegiatan yaitu laporan hasil kegiatan monitoring pada pengelola
TPPdiPelabuhanLautGilimanuk
Tabel55LaporanMonitoringPenerapanHyigieneSanitasiPanganPadaPengelolaTPPDi WilkerPelabuhanLautGilimanuk
Nama
Kegiatan : Monitoring penerapan hyigiene sanitasi pangan pada pengelolaTPPdiWilkerPelabuhanLautGilimanuk
Waktu : 8-13Agustus2022
Hasil Monitoring : Berdasarkan hasil monitoring diketahui bahwa Sebagian besar pedagang telah menerapkan 6 prinsip hygiene sanitasi pangan setelah dilakukan edukasi oleh petugas hasil monitoring menunjukan bahwa sebanyak 5 (90%) pedangangtelahmemenuhisyaratdalampemilihanbahan makanan. Pada pedagang yang tidak memenuhi syarat dalam pemilihan bahan makanan diketahui bahwa bahan makanan diperoleh dari tempat penjualan yang tidak resmi yaitu seperti ikan laut dari nelayan perorangan dengan kualitas kesegaran yang kurang. Hal ini dapat berisikodalampenjualanbahanmakananrusakdanrisiko tercemarolehkontaminanlainya.
Pada penyimpanan bahan makanan diketahui bahwa 4 (80%) memenuhi syarat pada TPP yang tidak memenuhi syarat terdapat tempat penyimpanan bahan makanan kering pada gudang dengan risiko cemaran vector tikus. Adanyavectortikuspadagudangpenyimpananberpotensi akan menjadi factor rusaknya bahan makanan, turunya kualitasfisikmakanansertacemarandariurindanbakteri tikus.Pada pengolahan bahan makanan mendapatkan hasil 6 (100%) memenuhi syarat, baik pada indicator kebersihan, personal hyigiene dan penyedian fasilitas sanitasi pada TPP. Kendati telah memenuhi syarat perlu dilakukan pengawasan dan edukasi pada TPP agar terjaganyakosistensikualitaspengolahanbahanmakanan tetapterjaga.
Pada pengangkutan makanan diketahui bahwa 4 (80%) memenuhisyaratdan2(20%)tidak memenuhisyarathal ini diketahui bahwa pada saat pengangkutan makanan wadah makanan tidak disertai dengan tutup yang rapat hal tersebut dapat menimbulkan cemaran kontaminasi fisik seperti debu, bakteri jamur dan vector seperti lalat dankecoak.Padapenyimpananmakanandiketahuibahwa 4 (80%) memenuhi syarat dan 2 (20%) tidak memenuhi syarat hal ini diketahui bahwa pada penyimpanan jenis makanan berkuah pengelola TPP tidak memperhatikan suhu simpan. Jenis makanan berkuah rentan rusak akibat perkembangan bakteriologi sehingga parameter suhu yang baik akan mencegah adanya perkembangan bakteri pada makanan berkuah. Pada Penyajian makanan diketahui bahwa 4 (80%) memenuhi syarat dan 2 (20%) tidak memenuhi syarat hal tersebut dilihat dari kondisi meja penyanjian makanan, langit-langit , dinding yang kurang bersih. Kondisi meja maupun kondisi bangunan yang kurang bersih merupakan factor risiko pencemaran pada makanan penyajian makanan merupakan prinsip terhakir dalam 6 prinisip hygiene sanitasi makanan sebelum makanan di konsumsi oleh konsumen atau pembeli.
PembuatLaporan
5. KegiatanV(15-20Agustus2022)
Kegiatan melakukan evaluasi terkait dengan kegiatan edukasi hygiene sanitasi pangan pada pengelola TPP di Wilker Pelabuhan Laut Gilimanuk. Kegiatan ini terdiri dari 3 tahapankegiatanyaitusebagaiberikut: a. Kegiatan tahap I melakukan koordinasi dan komunikas terhadap hasil monitoring denganpetugasWilkerPelabuhanGilimanuk a) Dalam kegiatan ini saya mengaktualisasikan nilai kolaboratif dengan terbuka dalam bekerja sama melaksanakan kegiatan untuk menghasilkan nilai tambah dan harmonis menghargai sesama petugas apapun latar belakangnya. Dalamkegiataninisayamelakukankomunikasidengantimkerja sanitarian KKP Kelas I Denpasar untuk melakukan evaluasi pada kegiatan sosialisasihygienesanitasipangan b) Analisis dampak apabila kegiatan ini tidak dilakukan tidak adanya pertemuan dengan petugas atau tim kerja untuk melaksanakan evaluasi pada kegiatan sosialisasi dengan berkerja secara mandiri dan tidak melakukan komunikasi dengan petugas lainya tidak mencerminkan nilai kolaboratif yaitu terbuka dalam bekerja sama nilai harmonis yaitu menghargai sesame petugas apapunlatarbelakangnya. c) Dokumentasikegiatan
Melakukan komunikasi dengan tim kerja sanitarian KKP Denpasar untuk melakukan evaluasi pada kegiatan sosialisasi video edukasi prinsip hygiene sanitasipangan

Gambar514KomunikasidengantimkerjasanitarianKKPKelasIDenpasar b. KegiatantahapIImelakukananalisadatapadalaporanevaluasikegiatansosialisasi a) Dalam kegiatan ini saya mengaktualisasikan nilai kompeten dengan melakukan analisa hasil evaluasi dengan baik dan dan terus belajar menigkatkan kompetensidiri dalammenjalankankegiatan. b) Analisis dampak apabila kegiatan ini tidak dilakukan dalam menjalankan tugas tidak sepenuhnya dan tidak berkeinginan untuk terus belajar dan meningkatkanpotensidiri tidakmencerminkannilai kompeten c) Dokumentasikegiatan
Melakukan analisa data terhadap hasil monitoring yang telah dilakukan dan penyusunanlaporanevaluasi
Gambar515melakukananalisadatadanpenyusunanlaporanevaluasi c. Kegiatan tahap III melaporkan hasil kegiatan evaluasi kepada pimpinan Sub Susbtansi SDRLdiKKPKelasIDenpasar a) Dalamkegiataninisayamengaktualisasikannilai Berorientasipelayanan yaitu memenuhi kebutuhan masyarakat dengan melakukan evaluasi terhadap hasil kegiatan dari tahap-tahap kegiatan yang telah dilakukan dengan mengaktualisasikan nilai akuntabel yaitu dalam menyampaikan hasil evaluasi dan berkomunikasi dengan atasan Sub Substansi SDRL di KKP Kelas I Denpasar dengan penuh tanggungjawab dan jujur selain itu saya juga mengaktualisasikan nilai Loyal yaitu dengan menjaga kerahasian hasil evaluasi agar tidak sampai bocor ke oknum yang dapat merugikan masyarakatmaupunnegara serta saya juga dapat mengaktualisasikan nilai adaptif dengan melakukan penyesuain diri tehadap pelaporan yang dilakukandalambentukoflinemaupunonline b) Analisis dampak apabila kegiatan ini tidak dilakukan tidak adanya tindak lanjut dari kegiatan yang dilakukan sehingga tidak dapat memenuhi kebutuhan masyarakat yang mencerminkan nilai berorientasi pelayanan dalam berkomunikasi dengan atasan tidak adanya laporan yang dapat dilaporkan secara penuh tanggung jawab dan jujur tidak mencerminkan nilai akuntabel serta dalam pelaporan tidak adanya hasil evaluai yang dapat dilaporkankeatasan c) Dokumentasikegiatan
Adanya hasil kegiatan laporan evaluasi pada kegiataan sosialisasi penerapan hygiene sanitasi pangan kepada pengelola TPP di wilker Pelabuhan Laut
Gilimanuk

Gambar516 Laporanevaluasikegiatanpenerapanhygienesantitasipanganpadapengelola TPPDiWilkerPelabuhanLautGilimanuk
