Radar Manado, 08 Januari 2014

Page 1

THE POLITICAL NEWS LEADER

Radar Manado Selalu Ada yang Beda

Harga Eceran

Rp. 2.000

RABU, 8 JANUARI 2014

TERTINGGI DI DUNIA: Warga melihat ombak besar di pelabuhan Porthcawl, Wales, Inggris, (7/1). Warga di sepanjang pantai Inggris sedang dilanda angin kencang, hujan dan ombak tinggi yang mengakibatkan banjir. Nampak juga Sejumlah kapal tidak berlayar saat ombak besar terjang pinggir laut di Cobb di Lyme Regis, Inggris. (REUTERS)

‘Kaisar’ Banten Bakal Habiskan Hidup di Penjara Oleh-Oleh dari London untuk Hemat Investasi S E MUA penumpang pesawat mengeluh: bukan main lamanya antre terbang di Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta. Teman saya harus berada di dalam pesawat lebih satu jam hanya untuk mendapat giliran take off. Saya sendiri mengalami hal yang sama. Terbang ke Lampung hanya 45 menit, tapi antre terbangnya lebih lama dari itu. Sehari-harinya pun SHIA (Soekarno-Hatta International Airport) sudah padat. Di hari-hari sekitar Natal dan tahun baru lebih parah. Ini karena Baca Oleh-Oleh... hal 13

Mangkir, Anas Terancam Dijemput Paksa Jumat KPK Jadwalkan Ulang Pemeriksaan JAKARTA–Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap mantan Ketua Umum Partai Demokrat (PD), Anas Urbaningrum, Selasa (7/1). Namun Anas tidak memenuhi panggilan itu. Karena itu, KPK memutuskan memanggil kembali Anas untuk diperiksa Jumat (10/1). “AU (Anas Urbaningrum) mangkir, dipanggil lagi Jumat,” kata Juru bicara KPK, Johan Budi SP saat dihubungi, Selasa (7/1). Baca Mangkir... hal 13

Ratu Atut Tersangka Dua Kasus Korupsi JAKARTA – Sangkaan korupsi untuk ‘Kaisar’ Banten, Ratu Atut Chosiyah bertambah. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), kemarin resmi disangkakan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi alat kesehatan

(Alkes) setelah penyidik telah menemukan dua bukti yang cukup yang kemudian disimpulkan bahwa kasus itu bisa ditingkatkan ke penyidikan dengan tersangka Baca Kaisar... hal 13

Badan Kehormatan Segera Panggil Merry Sidartha MANADO–Cerita kaburnya anggota Dewan Kota (Dekot) Manado Merry Sidartha dari rumahnya di kawasan Malalayang 1 Januari 2014 sekira pukul 00.00 Wita tengah malam dan nanti kembali 5 Januari, rupanya mulai mengusik Badan Kehormatan (BK). Wa d a h yang dibentuk untuk menangani persoalan indisipliner para wakil rakyat, bakalan segera mengam-

Merry Sidartha

bil tindakan tegas untuk menyelesaikan persoalan tersebut. Pasalnya, sebagai lembaga yudikatif merasa malu dengan ulah dari salah satu legislator yang dibeberkan lewat media massa lokal. Sebagai wakil rakyat yang Baca Badan... hal 13

Pendeta se-GMIM Doakan SHS Ikut Konvensi Capres

‘Ini Bentuk Komitmen Kepada Seorang Gubernur Karena Kuasa Doa, Sungguh Luar Biasa’ DUKUNGAN kepada Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) DR SH Sarundajang di konvensi Calon Presiden (Capres) Partai Demokrat, terus mengalir. Capres yang mengusung program Blue Ekonomi merupakan satu-satunya perwakilan dari Indonesia Timur. Kemarin, SHS sapaan akrab SH Sarundajang, didoakan oleh para pendeta se-GMIM yang tergabung dalam wadah Kerukunan Keluarga Pendeta dan Guru Agama (KKPG) GMIM. Dalam ibadah Natal dan menyambut Tahun Baru 2014, yang dipimpin oleh Ketua Badan Pekerja Sinode GMIM (BPMS) GMIM , Pdt Piet H Tampi Alamat: Manado Post Center, Manado Town Square Blok B 14/15 Telp. (0431) 855558, Fax. (0431) 860398

www.radarmanado.com email: radar_manado@yahoo.com

STh Msi, di halaman gereja GMIM Sentrum Manado. Para hamba Tuhan yang datang dari berbagai jemaat di Minahasa Tomohon, Bitung, MInahasa Utara (Minut), Minahasa Tenggara (Mitra), Minahasa Selatan ( Minsel) dan Manado yang menjadi tuan rumah , ikut memberkati gubernur pilihan rakyat dua periode berturut bisa lolos konvensi dan menBaca Ini... hal 13 DIBERKATI: Para pendeta se-GMIM mendoakan Gubernur Sulut SH Sarundajang agar diberikan kekuatan untuk terus maju dalam konvensi Capres Demokrat. (IST/HMS)

Wartawan Radar Manado Dilarang Menerima Uang atau Pemberian Dalam Bentuk Apapun Dari Sumber Berita


Pro Manado Rabu, 8 Januari 2014

UC Picu Ledakan Penduduk MANADO-Program layanan kesehatan gratis berupa Universal Coverage (UC) ternyata punya dampak lain. Program itu terbukti mampu menarik minat masyarakat luar untuk mendaftarkan diri sebagai penduduk Manado. Tujuannya satu, agar memperoleh layanan UC. Namun demikian, periode 2014, Dinas Kesehatan (Dinkes) Manado memperketat syarat klaim UC menggunakan KTP. “KTP harus di atas satu tahun baru bisa klaim,” kata Kepala Dinkes Manado dr Robby Mottoh, kemarin di Manado. Walikota Manado GSV

Lumentut juga agak terkejut. Itu karena lima tahun terakhir, jumalh penduduk Manado meledak. “Tiga tahun lalu penduduk kita hanya sekitar 400 ribuan. Namun terakhir dapat laporan sudah mencapai 500 ribu mendekati 600 ribu. Setelah di cek ternyata banyak penduduk dari daerah lain yang pindah dan membuat KTP Manado," terang beberapa waktu lalu. (kim)

Walikota GSV Lumentut saat mengunjungi pasien beberapa waktu lalu. Program ini dianggap cukup menyedot perhatian publik.

Komisi D Dianggap Paling Santun di Dewan MANADO-Dari empat komisi di dewan kota Manado, Komisi D Bidang Pendidikan, Kesehatan dan Kesejahteraan dianggap komisi paling santun dan lurus. Banyak pihak menilai, komisi yang sempat dipimpin Dr Richard Sualang itu nyaris tanpa cacat baik membangun kemitraan kerja dengan Satuan Kerja Perangkat Mitra kerja kami Daerah (SPPD), seadalah intansi yang mangat menyelesaikan berhubungan pengaduan masyarakat, langsung dengan komitmen dan tindakpelayanan lanjut agenda kerja. masyarakat. Jadi jelas ‘Termasuk perjalanan ke kami bekerja sesuai luar daerah. Komisi D apa yang menjadi yang paling serius,” harapan publik,” ungkap salah satu staf Dekot Manado. Amir Liputo Komisi yang saat ini dipimpin Tony Rawung SE, tidak terbiasa menciptakan deal atau bargaining yang memberatkan eksekutif dan pengusaha. “Saya amati dari dulu, pimpinan komisi D selalu mengingatkan anggotanya agar tidak membangun deal politik dengan instansi lain atau pengusaha. Makanya Komisi D dianggap komisi paling miskin. Karena anggotanya murni bekerja,” jelas pria itu. Dia membandingkan dengan komisi lain yang menurut dia mirip ‘angin ribut’. Sekretaris Komisi D Drs John Feliks Iroth menjelaskan, soal santun atau bekerja lurus itu evaluasi orang lain. “Yang paling prinsip bagi semua teman-teman di komisi, kita kerja sesuai dengan apa yang kita agendakan. Ada prioritas kerja, kemudian melayani masyarakat yang datang mengadu. Kalaupun ada pembahasan bersama SKPD, kita bahas sesuai prosedur dan mekanisme,” ungkap dia. Wakil Ketua Komisi D Haji Amir Liputo menjelaskan hal serupa. “Mitra kerja kami adalah intansi yang berhubungan langsung dengan pelayanan masyarakat. Jadi jelas kami bekerja sesuai apa yang menjadi harapan publik,” tutur Liputo. (kim)

Tujuh Dosa Legislator Versi Masyarakat Rakyat Menghukum Secara Moral MANADO-Rakyat menghukum secara moral hampir semua wakilnya di Dewan Kota Manado. Hukuman itu bukan tanpa alasan. Rakyat merasa banyak kebijakan maupun tindakan legislator di lembaga dewan, yang tidak mencerminkan tugas seorang wakil.

Wawancara acak yang dibuat harian ini memperlihatkan, tujuh dosa legislator versi masyarakat. Pertama, dewan terlalu berani menciptakan argument untuk membenarkan sebuah perjalanan keluar daerah yang bersifat non-urgent atau tidak penting. “Padahal keluar

Lasut Menyesal Jadi Ketua BK Tanpa Kode Etik MANADO - P e r s o n i l Komisi A Dewan Kota Manado Drs Henky Lasut memperlihatkan kekecewaannya sebagai Ketua Badan Kehormatan (BK). Itu karena, Dekot Manado merupakan salah satu lembaga politik di Indonesia yang memilik struktur BK tanpa Kode Etik. “Kalau Kode Etik-nya ada kemudian BK belum ada barangkali agak wajar. Tapi BK-nya ada tapi tidak ada Kode Etik, itu tidak lebih dari lima patung hidup yang berjejer tanpa aksi,” ungkap Lasut. Dia menambahkan, dalam konteks absensi Kode Etik, sebaiknya dewan tidak perlu mengada-ada dengan Tata Tertib. Karena kata dia, secara normatif Tatib tidak begitu mengikat. Kekuatan Tatib tidak sekencang Kode Etik,

Henky Lasut

kata dia. “Karena itu ketika dewan disorot, saya sebenarnya malu, jadi ketua BK tanpa Kode Etik,” keluh politisi Hanura itu. Pada bagian lain, Wakil Ketua Pansus Kode Etik Widjayanto Patonti, menuturkan, draf Kode Etik akan diselesaikan awal 2014 ini. “Ini komitmen saya dan rekanrekan anggota Pansus Kode Etik,” kata dia. (kim)

daerah cuma dengar penjelas lalu pulang. Isinya juga tidak bisa dipertanggungjawabkan ke publik” tutur Jefrey Mandey, warga Sario, Selasa (7/1) di Manado. Kedua, banyak perilaku immoral yang menjadi bagian tertutup dari sebuah perjalanan dinas di luar daerah. Ini setelah publik dibuat heboh dengan kasus yang menimpa legislator Demokrat (pindahan dari Partai Barnas) beberapa hari terakhir. “Masyarakat tidak begitu bodoh. Separuh perjalanan dinas dewan ke Jakarta, Bali dan Bandung itu lebih banyak memenuhi kebutuhan pribadi entah itu hiburan atau sejenisnya yang memang tidak fair atau wajar. Ini seperti dampak dari studi banding yang dibuat begitu mudah,” tutur Ismail, warga Tikala. Ketiga, kinerja wakil rakyat tidak berimbang antara studi banding dan produktifitas kerja di rumah rakyat. “Banyak Ranperda dibahas asal-asal. Tiba-tiba diketuk. Yang lain tercecer padahal sudah pakai uang rakyat untuk studi komparasi. Misalnya Kode Etik,” ujar Tomy Randang. Menurut dia, studi komparasi ke luar daerah semua lengkap. Mereka yang jarang bicara di forum rapat sekalipun paling duluan mengambil Surat

Perintah Perjalanan Dinas (SPPD). Keempat, banyak SPPD keluar daerah tidak ditandatangani Ketua Dekot Manado Danny Sondak. “Biasanya mereka menggunakan uang pribadi. Baru setelah balik dari luar daerah, bujuk Deson minta tandatangan supaya bisa klaim uang SPPD,” tutur Ronald Gery. Kelima, bikin susah kepala dinas dan pengusaha. “Banyak modus yang pakai anggota dewan untuk memenuhi dahaga fulus di berbagai instansi,” kata PNS di Pemkot Manado. Salah satunya kata dia, dewan menggelar rapat dengar pendapat atau setara evaluasi untuk maksud intimidasi. “Baru setelah itu, satu dua personil merapat secara senyap setelah ada petunjuk dari pengusaha dan kepala dinas,” bisik pria itu. Keenam, sengaja tidak membahas Kode Etik. Usia draf Kode Etik sudah lebih dari satu tahun. “Draf itu sengaja tidak dibahas agar Badan Kehormatan (BK) tidak punya payung aturan yang lebih kencang dan detil,” kata Jimy Darongke. Ketujuh, terlalu banyak bikin pencitraan publik. “Padahal, hasil reses tidak mampu dikawal,” ungkap Monika Pantouw. Ketua Dekot Manado

Danny Sondakh

Danny Sondakh, saat diminta tanggapan menuturkan, semua perjalanan dinas yang dia tandatangan itu sudah merupakan tindak lanjut dari jadwal yang diatur Badan Musyawarah (Bamus). “Saya itu tandatangan SPPD sesuai dengan jadwal. Soal di luar daerah ada bikin apa itu tergantung komisi atau panitia khusus yang berangkat,” ungkap Deson, Senin (6/1). Sementara, Ketua Badan Kehormatan (BK) Manado Henky Lasut menanggapi secara normatif. Idealnya menurut dia, BK akan lebih kuat apabila bertindak menggunakan senjata Kode Etik. “Tahun 2013 saja, BK pernah menegur 10 legislator. Tapi itupun tidak terlalu kuat karena hanya pakai Tata Tertib (Tatib) bukan Kode Etik,” ungkap Lasut. Saat ini menurut dia, Kode Etik akan lebih berperan mengawasi laku lancung wakil rakyat. (kim)


Rabu, 8 Januari 2014

GLRD Tawarkan 449 Ribu Per Kamar MANADO–Grand Luley Resort & Dive (GLRD) tengah memberikan promo kamar weekday dengan harga ekonomis. “Promo Rp499 ribu perkamar ini berlaku mulai hari ini (7/1) sampai jumat (10/1),” ujar Elsy Sangian selaku Sales Executive GLRD selasa (7/1). Sementara untuk promo akhir minggu atau weekend hanya seharga Rp 599 ribu perkamar permalam.

“Promo ini berlaku untuk kamar deluxe, refreshment drink, breakfast untuk 2 orang dewasa dan anak-anak dibawah 10tahun,” tambah Elsy.Fasilitas lainnya adalah akses ke kolam renang, late check-out sampai jam 3 sore dan free wi-fi. Informasi hubungi 0431-8858222. (kim)

Grand Luley Resort dan Dive Manado.

PEMKOT

Perlu Ada Solusi Untuk Purnawirawan

HAB Mangindaan

KETUA PD XXII GM FKPPI Sulawesi Utara, Harley AB Mangindaan berharap ada solusi terbaik bagi para purnawirawan yang akan dipindahkan. Ratusan purnawirawan yang menempati kurang lebih 15 asrama gabungan TNI, karena rencana pembangunan Kodam Merdeka di Manado, sekitar Bulan Oktober

mendatang. “Saya sudah mendengar turunnya edaran dari Panglima TNI mengenai pembangunan Kodam Merdeka di Manado.Tentunya selama beberapa bulan kedepan semoga ada komunikasi yang baik antara pihak purnawirawan dan Korem,” kata Ai, sapaan Mangindaan, kemarin di Manado. Dia juga berharap, tidak ada pihak yang merasa dirugikan karena purnawirawan juga bagian dari keluarga besar TNI. (kim)

EKONOMI

Ada Promo Menarik di Aston Hotel

ASTON Manado Hotel tengah meluncurkan berbagai promo menarik. Di awal tahun 2014, Aston Hotel menawarkan harga special untuk anda yang ingin menginap selama 6–19 Januari 2014."Kamar dengan tipe superior di bandrol dengan harga Rp. 488.000 net/malam, sudah termasuk makan pagi untuk 2 orang di Vanilla Restaurant, juga bisa menggunakan fasilitas seperti free wi-fi, fitness centre, aerobic class,sauna" ujar Christa Kereh selaku Sales and Marketing Manager. Christa menambahkan hotel bintang empat yang telah menerima penghargaan 'Service Excellent' versi trip Advisor ini memberikan diskon 25% untuk treatment seperti, Kinashi treatment, Chocolate body spa, Aromatic Body Spa, Green tea Body Spa hanya di Serenity Spa and Massage lantai 3 Aston Manado Hotel. Nikmati pula semua fasilitas yang ada di Aston Manado Hotel seperti, Cinnamon Lounge and Bar, Vanilla Restaurant, Bussines Center, Fla Cake Shop, The Urban Gym, Serenity Spa and Massage, Meeting room, dan rasakan pelayanan seperti berada dirumah sendiri.Untuk informasi selengkapnya silahkan menghubungi Aston Manado Hotel 0431-888 8989 atau info@astonmanado.com, follow twiter @astonmanado atau website www.AstonManado.com. (kim)

Istimewa

Konsumen Diminta Waspadai LPG Oplosan Buntut Kenaikan Harga

Harga yang naik diprediksi bakal memicu pratek oplosan tabung gas di masyarakat atau agen penjualan LPG.

Swasti Saba W istara Wistara Har us Diper tahankan Harus MANADO–Ketua Forum Kota Sehat Manado Jeanne Rumimpunu mengingatkan, pembangunan semua sektor dalam kota perlu memperhitungkan citra Swasti Saba Wistara sebuah penghargaan tertinggi di bidang kesehatan. Karena menurut dia, penghargaan itu menjadi bukti bahwa Manado mampu menerjemahkan secara komprehensif semua bidang pembangunan yang dijiwai elemen kesehatan. “Karena itulah, kita perlu mempertahankan Swasti Saba Wistara. Masalahnya bukan penghargaan tapi pengembangan kota sesuai standar kesehatan,” imbuh Rumimpunu, Selasa (7/1) di Manado. Dia mengungkapkan, pihaknya sudah menggelar rapat bersama seluruh anggota Forum Kota Sehat Manado untuk menyambut penilaian Kota Sehat 2015.

Jeanne Rumimpunu

“Memang mempertahankan prestasi itu paling sulit, ketimbang meraihnya. Untuk itu, selain kami menghimbau warga, bekerjasama secara intens. Pengurus Forum Kota Sehat juga melakukan koordinasi melalui rapat yang salah satunya membahas bagaimana menyambut penilaian Kota Sehat di tahun 2015 nanti,” ujar Rumimpunu .(kim)

MANADO–Harga Eeceran Tertinggi (HET) Liquified Petroleum Gas (LPG) 12 kg di pasaran tembus Rp175 ribu per buah. Meningkatnya harga tersebut, diprediksi bakal memicu pratek oplosan gas tabung di masyarakat atau agen penjualan LPG. Personil Dewan Kota Manado Muhamad Iqbal mengendus potensi praktek pasar yang mengoplos gas LPG 3 kg menjadi 12 kg. ‘Karena dari sisi profit akan lebih menguntungkan,” ungkap Iqbal, Selasa (7/1) di Manado. Dia mencontohkan,

hitung-hitungan warga akan mengoplos gas dari empat tabung 3 kg menjadi satu tabung 12 kg. Praktek ini menurut dia, memang agak lasim di banyak daerah. Tapi lanjut Iqbal akan sangat berdampak buruk dalam pemakaian. “Kualitasnya tidak baik dan tidak nyaman dipakai. Selain itu merugikan masyarakat kecil yang membutuhkan LPG 3 kg,” jelas dia. Iqbal juga meminta pemerintah memperketat pengawasan LPG di masyarakat agar tidak disalahgunakan agen atau distributor. (kim)

Pemkot Siapkan Lab Bahasa Inggris MANADO–Pemerintah Kota Manado barencana membngun laboratorium bahasa Inggris. Rencana itu sebagai bagian dari tindaklanjut kerjasama Manado dan Liverpool yang terrekam dalam program Sister City. Walikota Manado GS Vicky Lumentut menuturkan, rencana pembangunan itu ditempatkan dalam konteks pembangunan sumber daya manusia. “Itu untuk mem-

bantu pelajar yang mau melanjutkan studi ke luar negeri atau di jenjang yang lebih tinggi,” tutur Lumentut. Dari laboratorium itu, pemerintah akan menyiapkan tenaga pengajar dan instruktur handal dari Liverpool. “Mereka akan mengirim tenaga untuk mengajar kepada anak-anak didik di Kota Manado tentang bagaimana berbahasa Inggris yang baik,” ujar Lumentut. (kim)

Vicky Lumentut


Rabu, 8 Januari 2014

Pemprov Masih Miliki Banyak PR Masalah yang Belum Diselesaikan SKPD

BUTUH PENYELESAIAN: Gubernur Sulut DR SH Sarundajang, Wagub DR Djouhari Kansil MPd serta Sekprov Ir SR Mokodongan saat memimpin Raker awal tahun.

Meiva:Infrastruktur Pariwisata Sulut Masih Kurang

Meiva Salindeho Lintang

MANADO—Ketua Deprov Sulut Meiva Salindeho-Lintang menilai,

pengelolaan potensi pariwisata di Sulut masih jauh dari harapan.

Masih banyak faktorfaktor yang memang harus diperhatikan untuk menjadikan Sulut sebagai provinsi pariwisata. “Bisa dikatakan, banyak faktor-faktor yang mempengaruhi potensi pariwisata di Sulut. Salah satunya adalah masalah infrastruktur seperti akses menuju lokasi wisata yang tak dibikin. Ini menjadi penghambat utama yang perlu segera dilakukan pembenahan,” jelas politikus Partai Golkar ini. Jika tak dibenahi, tentu tak

Benny Ramdhani

MANADO—Rencana penggusuran sejumlah asrama Sapta Marga milik TNI AD yang ada di bilangan Teling Manado, Januari ini, bisa tertunda. Terlebih sudah

setuju hanya saja harus dipastikan kapan masa waktu pekerjaan dimulai,” kata Benny Ramdhani kemarin usai pertemuan yang berlangsung sekira pukul 10.00 WITA. Ramdhani menjelaskan, pada intinya masyarakat sangat mendukung pembangunan markas Kodam, hanya masyarakat meminta waktu hingga Juli untuk pindah. Alasannya, untuk pindah banyak hal yang harus dipikirkan seperti masalah ekonomi dan masalah sosial. Tak hanya itu saja, masyarakat juga menginginkan pemerintah daerah bisa membantu seperti menyedia-

kan lahan yang cocok untuk asrama. “Mereka adalah warga Sulut, waktu lalu saja ada warga pengungsi yang datang di Sulut malah diberikan fasilitas tinggal dan makan oleh pemerintah. Nah ini jelas warga Sulut yang bayar pajak masa tak mau dibantu,” kata Ramdhani seraya mengatakan usai pertemuan dengan Danrem dilanjutkan dengan pertemuan dengan pimpinan dewan. “Pimpinan dewan juga setuju dan akan memfasilitasi anggaran dan lokasi tinggal panghuni asrama nanti,” tambahnya. (rud)

Selama 2013, Deprov Sahkan 7 Perda MANADO—Selang 2013, Deprov Sulut sudah menghasilkan tujuh peraturan daerah (Perda). Perda itu adalah Perda Daerah Aliran Sungai (DAS) Tondano, Perda Tenaga Kerja Lokal, Perda RTRW Pemprov, Perda Pembuatan Perda, Perda APBD Perubahan, Perda Dana Penyertaan Modal Bank Sulut serta Perda APBD 2014. Hal ini diungkapkan Ketua Deprov Sulut Meiva Salindeho Lintang saat memimpin rapat paripurna tutup masa sidang tahun 2013 dan buka sidang tahun 2014, Senin (6/1) lalu. “Ini merupakan bukti kinerja dari anggota dewan,” katanya. Paripurna ini ikut dihadiri unsur Muspida serta Wakil Gubernur DR Djouhari Kansil. Selain tutup dan buka sidang, dalam paripurna

kemarin ikut digelar beberapa agenda penting seperti penyampaian kinerja dari pimpinan dewan yang diwakilkan Wakil Ketua

Deprov Arthur Kotambunan, penyampaikan kinerja empat komisi serta alat kelengkapan dewan seperti Badan Legislasi, Badan Kehormatan.(rud)

harus menghadirinya, jangan sebaliknya tidak mau hadir, bahkan kalaupun hadir terkesan kaku sehingga memberi kesan tidak baik kepada masyarakat, hal seperti ini harus dihindari. Sarundajang juga menekankan agar kekompakan kerja yang ada selama ini terjalin tetap terjaga dengan baik. “Jangan sampai terjadi pimpinan jalan ke kiri dan yang lain jalan ke kanan, sebab ini sangat berbahaya dalam suatu organisasi. Organisasi akan menjadi dinamis jika ada kekompakan baik pimpinan maupun anak buahnya,” tandas Sarundajang yang didampingi Wagub DR Djouhari Kansil MPd serta Sekprov Ir SR Mokodongan. Raker ini dihadiri seluruh jajaran Pejabat Eselon II dan III di lingkungan Pemprov Sulut seperti Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Edwin Silangen SE MS Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Drs Sanny Parengkuan MAP, Asisten III Bidang Administrasi Umum Nixon Watung SH, Inspektur Provinsi Drs. Mecky M Onibala MSi dan para Staf Ahli Gubernur. (rud/kie)

Reses Diusulkan Dihapus Tak Pernah Ditindaklanjuti

wisatawan yang mau datang. Malahan katanya lagi, wisatawan yang sudah datang akan berpikir dua kali untuk kembali datang lagi di Sulut. Selain itu masalah promosi juga sangat berpengaruh. “Tanpa adanya promosi, tak mungkin wisatawan datang. Promosi keindahan pariwisata harus dilakukan secara global. Ini menjadi tugas Dinas Pariwisata termasuk mempersiapkan masyarakat agar siap didatangi wisatawan,“ tandas Meiva. (rud)

Ramdhani:Danrem Berikan Respon Positif ada respon positif dari Danrem 131 Santiago Brigjen (inf) Musa Bangun. Dalam pertemuan yang berlangsung kemarin antara perwakilan legislator Sulut Benny Ramdhani, Victor Mailangkay, Ayub Ali serta tim kerja Dolvie Makawena yang mewakili penghuni asrama, di Makorem, Danrem 131 Santiago Brigjen (inf) Musa Bangun jelas mengatakan kalau ini merupakan masalah keluarga TNI AD. Bahkan Danrem menjamin tak ada langkah represif dan pengeluaran paksa terhadap penghuni asrama. “Prinsipnya Danrem sudah

MANADO—Pemprov masih memiliki segudang pekerjaan rumah (PR) yang tak selesai di 2013 lalu. Pekerjaan yang tak selesai contohnya seperti masalah di Badan Perpustakaan, masalah tukar guling tanah Pemprov dengan TNI AL, kemudian masalah tanah yang ada di Kalasey diharapkan bakal selesai tahun ini. Gubernur Sulut DR SH Sarundajang yang memimpin rapat kerja awal tahun di ruang Huyula kantor gubernur Selasa kemarin langsung mendesak seluruh pihak terkait agar segera menyelesaikan semua masalah itu. “Kiranya semua masalah itu bisa diselesaikan tahun ini,” pintanya saat memimpin Raker awal tahun. Dalam raker tersebut, Gubernur juga meminta beberapa hal terkait dengan program kegiatan yang menjadi tugas pokok dan fungsi dari masing-masing SKPD yang belum tuntas di tahun 2013 lalu. Sarundajang juga mengingatkan, pejabat yang ditugaskan untuk mewakili pimpinan dalam suatu acara

Paripurna yang berlangsung Senin (6/1).

MANADO—Agenda reses (serap aspirasi) yang digelar tiap tiga bulan sekali ini diusulkan segera dihapus. Pasalnya, selama ini banyak hasil reses yang tak ditindaklanjuti pemerintah. Terlebih sudah ada instruksi Mendagri untuk menghapus reses khusus untuk jalan desa dan jalan tani. Ini sangat ironis padahal selama ini 90 persen hasil reses soal infrastruktur,” kata Djendri

Keintjem yang turut diiyakan Eddyson Masengi, Senin (6/ 1) saat paripurna di gedung DPRD Sario. Dua legislator Dapil Minahasa ini sepakat agenda reses dihilangkan karena tak ada gunanya. Dalam paripurna itu, turut diserahkan hasil reses yang sudah dilakukan akhir tahun lalu. Dapil Manado diserahkan Ayub Ali, dapil Minut, Minahasa, Tomohon diserahkan

Bart Senduk, dapil Bitung tidak ada penyerahan aspirasi karena ketiga anggota dewan Jhon Dumais, Cindy Wurangian serta Mikson Tilaar berhalangan hadir dalam paripurna, dapil MitraMinsel diserahkan oleh Lexi Solang, dapil Bolmong Raya diserahkan Soenardi Soemantha, dapil kepulauan Sangihe, Sitaro dan Talaud dibacakan Emmanuel Budiman. (rud)


Minahasa-Minteng-Langowan Rabu, 8 Januari 2014

Warga Tember Blokir Aktifitas Geotermal Tuntutan Berbuah Demo, Dirikan Kamp Jaga di Pintu Masuk

Reky/RM

DILARANG MASUK: Warga mendirikan tenda tepat ditengah badan jalan masuk lokasi Geotermal sebagai tanda aksi protes mereka terhadap pengoperasian RIG di pintu utama masuk lokasi.

Warga Tember Demo, Langowan-Tompaso Macet LANGOWAN–Ada yang menarik dari aksi demo warga Tember Tompaso ketika menolak pembangunan lanjutan yang dilakukan pihak Pertamina. Pasalnya, sejumlah kendaraan berukuran besar yang diidentifikasi bermuatan peralatan milik Pertamina terparkir dibeberapa titik jalan protokol Langowan – Tompaso. Tak ayal kendaraan, sejumlah kemacetan terlihat dibeberapa ruas jalan yang ada mulai dari Langowan Utara hingga Kawangkoan hingga hingga 6 jam lamanya, Selasa (7/1) kemarin. Terpantau, dijalur Toraget Langowan Utara terdapat sebanyak 3-4 kendaraan berukuran besar dengan memakan setengah lebih dari badan jalan berukuran 3,5 meter. Ditempat lain dijalan Tompaso menuju Kawangkoan, kemacetan serupa juga terlihat menyibukkan arus lalu lintas.

Bahkan sejak pagi hari, jalur Tember yang padat dengan aktifitas warga Minahasa, harus terperangkap kemacetan bahkan menyibukkan para petugas jalan, Dishub dan Kepolisian. “Kejadian ini takkan terjadi jika ada koordinasi yang baik dari pihak Pertamian sebagai pemilik muatan pada kendaraan besar tersebut, dengan pihak masyarakat maupun pemerintah,” ujar Denty Kolibu salah satu warga Tember. Menurutnya, ada sejumlah permintaan warga yang kurang ditanggapi serius oleh pihak pertamina hingga berujung pada pemblokiran pintu utama masuk lokasi pembangunan. “Nah hasilnya, ketika peralatan tiba, warga memblokir pintu masuk. Dan seperti inilah akibatnya. Namun bukan berarti ini disengaja tetapi memang berjalan secara alami,” kata Kolibu. Sementara sejumlah

GANGGU ARUS LALU LINTAS: Macet di jalur Langowan-Tompaso.

warga yang kebingungan dengan kemacetan tersebut, sempat mengumpat dengan adanya kendaraan besar yang terparkir dijalur protokol yang terbilang sempit. “Harus mengantri karena kendaraan besar so parkir

dipinggir jalan. Namun ketika mengetahui hal ini diwilayah Tember. Yah mau dibilang apa. Pastinya ini harus diselesaikan pihak-pihak terkait,” kata Livo Suwuh salah satu pengguna jalan yang ada.

Sementara, lalu lintas berangsur normal kembali sekira tengah hari setelah sopir-sopir kendaraan besar ini menerima instruksi untuk balik arah meninggalkan sekitar lokasi pembangunan geotermal. (qrk)

JWS: 2014 Tahun Percepatan Pembangunan Menuju Minahasa Maju dan Sejahtera

Jantje Wowiling Sajow

TONDANO–Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi alias JWS tak henti-hentinya memotivasi seluruh elemen birokrasi di Kabupaten Minahasa. Pasalnya, memasuki awal tahun 2014 harus ada motivasi, spirit, tekad dan komitmen baru untuk memberikan yang terbaik bagi percepatan pembangunan demi mewujud-

kan perubahan di daerah tercinta Minahasa. Dengan alokasi dana yang terbatas di tahun 2014 tetap kita mencoba untuk melakukan berbagai terobosan strategis dan visioner, lanjut Jantje. Menurutnya, hal itu untuk membawa daerah Minahasa pada suatu tahap yang lebih maju dan lebih sejahtera. “Memang diakui tidak

semudah yang dibayangkan, karena itu harus membutuhkan kerja keras, cerdas, dan tuntas. Selain selalu sinergis untuk mengoptimalkan resources yang ada bagi kemajuan daerah,” jelasnya, ketika apel perdana tahun 2014 awal pekan ini. Dia menegaskan, selalu mengedepankan time and speed serta menginggalkan cara kerja konvensional.

Harus ada lompatan dan perubahan paradigma kerja dengan memandang setiap pekerjaan memerlukan kesungguhan, inovasi, kreatifitas dan pekerjaan harus selesai tepat waktu, berkualitas dan dapat dipertanggung jawabkan,” pungkas Sajow seraya menuturkan 8 hal untuk menuju Minahasa sejahtera yang bermartabat 2018 (lihat tabel). (but)

TOMPASO–Sebelum aktifitas pembangunan oleh pihak Pertamina diwilayah Tember Tompaso dan Tempang Langowan berlanjut, warga Tember melakukan pemblokiran dipintu masuk utama pembangunan Geotermal. Usut punya usut, pemblokiran dilakukan ketika sejumlah kendaraan berukuran besar dengan muatan yang diidentifikasi sejumlah kebutuhan pembangunan, sudah akan ditempatkan diwilayah pembangunan, Selasa (7/1) kemarin. Alasan pemblokiran dilakukan karena warga tidak menerima sosialisasi terkait akan adanya pembangunan lanjutan dengan menggunakan perlatan besar. Dimana dari informasi, aktifitas pembangunan dinilai mengganggu aktifitas warga bahkan sejumlah infrastruktur yang terkesan enggan diperbaiki pihak Pertamina, termasuk sejumlah rumah penduduk yang mengalami kerusakan bangunan akibat kegiatan pengeboran oleh pihak terkait. Awalnya, warga mendengar kabar jika peralatanperalatan besar sudah akan ditempatkan dilokasi. Sosialisasi terkait hal ini dimintakan warga melalui kesepakatan bersama pihak pemerintah kecamatan di Tompaso dan Langowan Utara agar dapat dilakukan. Hanya saja saja, pihak Pertamina enggan mengiyakannya. Walhasil, ketika peralatan dalam perjalanan menuju lokasi pada dinihari kemarin, warga sudah berjaga dijalan protokol dan pintu masuk lokasi geotermal. Praktis saja, sejak pagi hingga siang jalur protokol Tember (LangowanManado) sudah dipenuhi warga, dengan sejumlah

tulisan-tulisan penolakan. Pihak pertamina ketika dihubungi pun enggan datang ke lokasi meski beberapa peralatan yang dimuat pada kendaraan berukuran besar sudah terparkit dibeberapa titik jalan protokol di Langowan dan Tompaso. “Selama ini kami hanya diam saja dan terkesan mengiyakan seluruh upaya pembangunan. Tapi sekarang tidak lagi. Karena dampaknya kami disini yang akan merasakan. Seperti sekarang ini. Infrastruktur tak ada perbaikan sedikitpun. Ada rumah warga yang betonnya retak karena sering dilewati kendaraan besar. Dan pertamina harus bertanggung jawab sekaligus harus melakukan sosialisasi terlebih dahulu,” ungkap Welly Tulungen dan Loudy Tamunu serta sejumlah warga Tember yang sudah berada dilokasi. Sedangkan terpantau, pintu masuk sudah diblokir warga dengan mendirikan tenda penjagaan sampai ada klarifikasi dari pihak pertamina. “Ini adalah bentuk kekecewaan warga karena tak ada sosialisasi yang dilakukan. Dan kami telah berupaya mengoordinasikan hal ini dengan pihak pemerintah maupun pihak pertamina sendiri dalam pertemuan sebentar,” ungkap Camat Tompaso Nancy Mawuntu SS. Sejumlah infrastruktur yang rusak dan rumah warga yang mengalami kerusakan akibat aktifitas geotermal dikatakan Mawuntu, juga telah disampaikan dan akan dibawa dalam pertemuan tersebut. “Semuanya sudah disampaikan. Dan perkembangannya kita lihat dalam pertemuan nanti,” bebernya. (qrk)

DPRD: Rolling Harus Berbasis Karir dan Skill TONDANO–Wacana rolling pejabat esolan II dan III dalam Kabinet Bupati Drs Jantje Wowiling Sajow MSi alias JWS dan Wakil Bupati Ivan Sarundajang (IvanSa) yang konon kabarnya akan terlaksana bulan ini (Januari_red) atau Februari bulan depan. Akhirnya, mendapat tanggapan dari pihak Gedung Manguni. Wacana rolling menjadi bola panas yang terus bergulir mengikuti irama roda pemerintahan, kata personil Komisi I Bidang Hukum dan Pemerintahan DPRD Minahasa Roona Mangkey, ketika bercakapcakap dengan harian Radar Manado, kemarin bertempat di ruang kerjanya. Dia berharap roda pemerintahan tidak harus berjalan tersendak-sendak hanya karena posisi adanya isu rolling. “Semua pejabat esolan II dan III tidak harus terganggu, kalau pun kenah rolling itu biasa karena bagian dari resiko yang spirit dan orientasinya untuk memperbaiki dan mempercepat roda pemerintahan demi terwujudnya visi misi Bupati JWS dan Wakil Bupati Minahasa IvanSa,” kata personil Fraksi Partai Golongan Karya itu. Namun, dia menegaskan

Roona Mangkey

pihak Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepengkatan (Baperjakat) harus obyektif dan profesional dalam menjaring birokrat yang akan menempati posisi-posisi srategis baik di level esolan II maupun III. “Pertimbangan basic keilmuan, rekam jejak, dan pengalaman merupakan poin penting. Meskipun, jabatan birokrasi merupakan jabatan karir, bukan politik apalagi kekerabatan,” ujar Mangkey. Demikian juga ditambahkan, Novy Tumalun dari Fraksi Partai Demokrat juga personil Komisi I DPRD Minahasa, kalau telah sesuai dengan kajian dari Baperjakat why not dilakukan rolling. “Rolling tak jadi masalah, selagi pertimbangan dari Baperjakat adalah jabatan dan skill,” tutur Tumalun. (but)


Sport

14

Rabu, 8 Januari 2014

Walcott Bakal Absen di Piala Dunia Alami Cedera

LONDON—Kemenangan 2-0 Arsenal atas Tottenham Hotspur dalam laga putaran FA Cup memakan korban. Penyerang lincah The Gunners, Arsenal, Theo Walcott diperkirakan tidak bisa tampil hingga enam bulan ke depan. Hal ini menyusul cedera lutut yang diderita mengharuskan bintang Tim Nasional Inggris tersebut menepi untuk menjalani operasi. ‘’Theo (Walcott) akan

segera menjalani operasi di London dan diperkirakan tidak bisa tampil selama enam bulan,’’ ujar pihak arsenal dalam situs resminya , Senin (6/1) Lebih dari itu pihak Arsenal memperkirakan Walcott tidak akan bisa diturunkan hingga akhir musim ini. Hal tersebut juga mengancam bagi Tim Nasional Inggris yang diprediksi tidak bisa menggunakan jasa Walcott

pada piala dunia Brazil yang akan digelar Juni-Juli mendatang.‘’Karena itu (Walcott diperkirakan) absen dalam sisa musim dan Piala Dunia di Brazil musim panas ini,’’ imbuhnya. Situasi ini membuat pihak Arsenal semakin terpukul mengingat makin panjangnya barisan pemain mereka yang masuk meja perawatan. Sebelumnya Oliver Giroud dan Nicklas Bendtner lebih dulu absen karena masalah

serupa. Namun demikian mantan pemain Arsenal, Ray Parlour optimistis Walcott bisa segera pulih dan bisa membela Inggris di Piala Dunia mendatang. ‘’Sebuah cedera yang luar biasa besar bagi Arsenal dan Inggris. Saya yakin Theo akan menjadi starter bagi Inggris di Brazil. Ini pasti menjadi pukulan yang berat bagi dirinya,’’ ujar Parlor seperti dikutip SkySports. (jpnn)

Debut Sempurna Reja Theo Walcott

ROMA—Edy Reja membukukan debut sempurna bersama Lazio. Reja berhasil mengantarkan Lazio menekuk Inter Milan dengan skor 1-0 dalam laga yang dilangsungkan di Stadion Olimpico, Roma, Selasa (7/1) dini hari. Namun, alih-alih senang,

Pebalap Ducati Nikahi Gadis Paddock INGGRIS—Pebalap baru Ducati, dijadwalkan kembali turun lintasan MotoGP 2014 di Sepang, Malaysia Cal Crutchlow resmi melepas masa bersama Ducati di uji coba pramusim pada 4-6 Februari mendatang. (bn) lajang saat MotoGP masih dalam periode off season.Pebalap Inggris ini akhirnya menikahi sang kekasih, Lucy Heron pada 5 Januari 2014 di California Selatan, Amerika Serikat. Hal ini ia sampaikan melalui Twitter (@calcrutchlow) pada hari Senin (6/1) waktu setempat. Informasi mengenai pernikahan Crutchlow memang tak banyak diketahui, namun hal ini tentu tak mengejutkan penghuni paddock MotoGP mengingat keduanya telah menjalin kasih sejak lama. “Jadi, kemarin (5/1/14), saya menikahi orang yang sangat saya cintai, Lucy! Sungguh hari yang paling membahagiakan... Ia sangat cantik,” tulis juara World Supersport 2009 itu. Setelah menikah dan menjalani LEPAS LAJANG: Pernikahan Cal Crutchlow dan Lucy Heron merupakan momen bulan madu, Crutchlow pun istimewa di tahun baru.

Di Maria Tuai Kontroversi

Istimewa

DICEMOOH: Angel Di Maria terlihat memegang kemaluannya sesaat sebelum keluar lapangan.

MADRID—Laga Real Madrid kontra Celta Vigo (7/ 1) diwarnai kejadian kontroversial di babak kedua kala Gareth Bale masuk menggantikan Angel Di Maria.

Dalam momen yang terjadi di menit ke-64 tersebut, publik Santiago Bernabeu terdengar mencemooh Di Maria yang hendak keluar lapangan. Namun sayap asal

Argentina itu bereaksi dengan memegang kemaluan dirinya sesaat sebelum melakukan tos dengan Bale. Tak ayal hal ini pun langsung berkembang menjadi sorotan utama, khususnya di

Spanyol. Banyak yang menyebut bahwa reaksi kontroversial yang ditunjukkan Di Maria ini sebagai isyarat bahwa ia tak akan lama lagi berseragam Los Blancos. (bn)

Reja justru tak puas dengan performa yang ditunjukkan anak asuhnya. Menurut Reja, para penggawa Lazio tak bisa menunjukkan performa terbaik dalam pertandingan itu. “Kami tak bermain baik dalam pertandingan itu. Kami seharusnya bisa melakukan hal yang lebih baik lagi. Kami belum berada dalam kondisi terbaik,” terang Reja sebagaimana dilansir laman Sky Sport Italia, Selasa (7/1). Reja menambahkan, kemenangan Lazio terbantu dengan penampilan buruk yang ditunjukkan Inter. Jika Inter bermain lebih baik, Reja pesimistis anak asuhnya bisa keluar lapangan dengan kepala tegak. “Inter adalah tim yang sangat bagus. Mereka bisa memetik keuntungan dari kesalahan yang Anda lakukan. Terutama jika Anda memberi mereka ruang di sisi luar dan di lini tengah,” tegas Reja. Kemenangan Lazio ditentukan lewat gol semata wayang striker kawakan Miroslav Klose saat pertandingan hanya tersisa sembilan menit. Dengan kemenangan itu, Elang Roma, julukan Lazio naik ke posisi kesepuluh klasemen sementara. (jpnn)

Edy Reja

Di Natale Putuskan Gantung Sepatu Akhir Musim UDINE—Antonio Di Natale bakal menjadikan musim ini sebagai akhir perjalanan sepakbola profesionalnya. Penyerang Udinese itu memutuskan bakal gantung sepatu pada akhir musim mendatang. Hal itu diungkapkan Di Natale setelah Udinese dibekuk Hellas Verona dengan skor 1-3 di Stadion Friuli, Senin (6/1) malam. Di Natale merasa, ini adalah momen paling pas untuk mengakhiri karir sepakbolanya yang sudah berlangsung 18 tahun. “Pada akhir musim nanti, saya akan berhenti. Saya sudah membicarakan hal ini dengan keluarga. Saya sudah memutuskan musim ini adalah akhir untuk saya. Semuanya akan berakhir Juni nanti,” terang Di Natale di laman Sky Sport Italia, Selasa (7/1). Penyerang berusia 36 tahun itu mengaku sedih karena harus meninggalkan dunia yang sudah membesarkan namanya. Terutama pada Udinese yang sudah dibelanya selama sepuluh musim. “Ini memang menyakitkan. Sebab, saya mencetak gol lebih banyak untuk Udinese ketimbang pergi keluar untuk makan malam

Antonio Di Natale

dengan istri saya. Saya sangat mencintai klub ini. Udinese seperti keluarga untuk saya,” tegas Di Natale. Di Natale merupakan salah satu penyerang tertajam di Serie A dalam beberapa musim terakhir. Dia pernah menjadi top skor

Serie A pada musim 2010 dan 2011 silam. Selama sepuluh musim membela Udinese, Di Natale sudah mencetak 189 gol dalam 362 pertandingan. Di Natale juga merupakan anggota Timnas Italia dengan mengecap 42 caps dan sebelas gol. (jpnn)


16

Totabuan Raya

Radar Manado

RABU, 8 JANUARI 2014

Aleg CPNS Layangkan Pengunduran Diri Abidin: Saya Tidak Cocok Jadi Anggota Dewan

BOLSEL -- Ternyata surat resmi pengunduran diri Abidin Patilima, anggota legislator (aleg) Bolmong Selatan (Bolsel) yang lulus seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) baru-baru ini, sudah dilayangkan ke Pimpinan Dewan Kabupaten (Pimdekab) sejak 7 Desember 2013 lalu (sebelum pengumuman hasil ujian CPNS). Hal itu dikatakan langsung Abidin Patilima saat ditemui Radar Manado, kemarin. Pengakuan ‘aleg CPNS’ ini turut dibenarkan salah satu staf Ketua Dekab Bolsel yang sempat menunjukkan buktinya. “Iya, saya yang terima surat itu. Ini suratnya, saya cari tadi, ternyata masih ada di meja ketua,” aku staf Ketua Dekab tersebut sembari menunjukkan bukti surat yang tertanggal 5 Desember 2013 itu kepada Abidin Patilima dan sejumlah wartawan di Sekretariat Dekab Bolsel, kemarin. Sehari sebelumnya (6/1) lalu,

ketika dikonfirmasi, Ketua Dekab Abdul Razak Bunsal dan Wakil Ketua Risaton Mokoagow mengaku belum menerima surat tersebut. “Mungkin beliau belum sempat melihatnya karena memang ada beberapa berkas di meja beliau,” jawab staf Ketua Dekab, membela pimpinannya. Selain itu, Abidin juga mengaku sudah mengantar langsung surat pengunduran dirinya itu ke Propinsi. “Saya bawa langsung pada 7 Desember lalu,” aku Abidin. Diakuinya pula, format surat yang dibuatnya sempat keliru. Fromast awal ditujukan kepada Pimpinan Dekab. “Tapi Sesuai petunjuk Biro Hukum Propinsi, format suratnya ditujukan langsung kepada Gubernur Sulut, baru tembusannya kepada Pimpinan Dekab, Bupati, Kesbangpol dan seterusnya,” ungkap Abidin. Dia juga tidak mempersoalkan

Iya, saya yang terima surat itu. Ini suratnya, saya cari tadi, ternyata masih ada di meja ketua,” Abidin Patilima Staf Ketua Dekab Bolsel gaji dan tunjangan dewannya yang dihentikan sejak Januari ini. “Tidak perlu dipermasalhakan. Saya juga tidak mau ambil resiko, siapa tau buntutnya kena TGR,” katanya. Diauinya, ia sudah mantap tetap mengabdi di Bolsel sebagai Pegwai Negeri Sipil (PNS). “Niat saya sudah bulat menjadi PNS. Ternyata dunia saya bukan di politik. Empat tahun lebih sebagai anggota dewan, saya rasa, kurang cocok saya di sini,” tutur Ketua PKPB Bolsel itu.(ail)

Hari ini Tenaga Kontrak Diumumkan KOTAMOBAGU – Setelah di rumahkan sejak akhir Desember 2013 lalu, akhirnya Pemkot Kota Kotamobagu (KK) akan menentukan jumlah tenaga kontrak (teko) yang dibutuhkan pada Tahun 2014 ini. Kajian, audit dan pendataan teko telah dilakukan masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). “Besok (hari ini,red) tenaga kontrak akan ditata sesuai dengan formasi dan jabatan yang mungkinkan,” kata Wakil Wali Kota KK Drs Hi Jainudin Damopolii, kemarin. Selain penataan, lanjut Jainu-

din, Pemkot juga berencana akan bekerja. Selanjutnya pemkot meningkatkan disiplin teko men- akan menyeleksi teko berdasarjalankan tugas merekan kebutuhan dan ka. “Akan diterbitkan kinerja mereka selama surat pernyataan untuk ini. Salah satu alasan mengatur jam masuk, pengurangan teko karjam kerja agar kinerja ena menyedot APBD mereka bisa terarah,” hingga Rp 27 miliar, ujar mantan Sekot hingga mendapat reKK pertama ini. komendasi dari Badan Sebelumnya, PemPemeriksa Keuangan kot KK telah ‘meru- Jainudin Damopolii (BPK) agar honorarmahkan’ 1.405 teko terhitung ium teko harus dikurangi. “Jadi akhir tahun kemarin. Seluruh pengurangan ini dilaksanakan teko diwajibkan mengusulkan Pemerintah Kotamobagu dalam surat lamaran kontrak kembali rangka efisiensi penggunaan melalui SKPD tempat mereka anggaran,” jelasnya. (gus)

Pengadaan Mobnas Bupati Tuai Polemik Legislator BOLMONG – Munculnya sejumlah tambahan pengadaan di Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2014 menjadi polemik di internal Dekab Bolmong. Pasalnya, salah satu anggaran yang disisipkan, yakni pengadaan mobil dinas (Mobnas) bupati senilai Rp 885 juta saat konsultasi APBD di provinsi menuai per- Jemy Tjia pecahan sesama legislator. Wakil ketua dekab Jacobus Jemy Tjia menilai, setiap ada perubahan di APBD seharusnya terdapat berita acara perubahan. ‘’Bukan hanya disisipkan begitu saja, karena tidak melalui mekanisme pembahasan. Jadi wajar

ditolak provinsi,’’ kata Tjia. Ia juga mempermasalahkan konsultasi kedua yang dilakukan personil Badan Anggaran (Banggar) ke provinsi, yang tidak diikuti oleh unsur pimpinan banggar, tapi kemudian disahkan. ‘’Anehnya juga, konsultasi kedua yang dilakukan personil banggar tidak bersama pimpinan, tapi disahkan,’’ imbuhnya. Namun, tudingan tersebut dibantah personil banggar Suardi Baderan. Menurutnya, konsultasi banggar tanpa disertai pimpinan itu pernah juga dilakukan dan disahkan. Ia justru menuding, keterlibatan pimpinan dewan terkait sejumlah penambahan anggaran di APBD,

KPUD: Pemkot KK Harus Ada Niat Baik Terkait Menjamurnya APK KOTAMOBAGU – Komi- Teknis Penyelenggara, Hukum si Pemilihan Umum Daerah dan Pengawasan KPUD KK, (KPUD) Kota Kotamobadalam rilisnya. gu (KK) menyindir Kepala Badan Kesikap Pemkot KK yang satuan Bangsa dan seolah-olah tidak tePolitik (Kesbangpol) gas dalam penertiban KK Herma J Aray tak Alat Peraga Kampanye menampik kembali (APK) yang sudah mumenjamurnya APK. Ia lai menjamur kembali. berencana akan memKPUD meminta niat fokuskan melakukan baik pemerintah sukpenertiban APK. seskan Pemilu. “Program kerja Kami Aditya Tegela “Jadi kembali ke peuntuk bulan Januari ini merintah, apakah ada niat baik adalah kembali melakukan penmereka untuk mensukseskan ertiban APK,” kata Aray. jalannya Pemilu sesuai aturan Aray menjelaskan, upaya pendan perundangan yang berlaku,” ertiban ini sudah yang kesekian kata Aditya Tegela, Ketua Divisi kali dilakukan, dimana seluruh

yang tak melalui proses pembahasan. ‘’Pimpinan dewan juga harus dipertanyakan. Kenapa ada tambahan penganggaran tanpa mekanisme pembahasan dan penetapan di rapat paripurna,’’ kata Baderan. Diketahui, Pemkab Bolmong kembali menganggarkan Mobil Dinas (Mobnas) untuk bupati Salihi Mokodongan. Padahal, tahun kemarin orang nomor satu di Bolmong itu juga diberikan mobnas jenis Toyota Fortuner dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2013. Parahnya, pengadaan mobnas tahun ini yang bernilai Rp 885 juta tersebut dilakukan tanpa melalui mekanisme pembahasan dengan Badan Anggaran (Banggar) dekab. (sal) wilayah Kota Kotamobagu telah disisir oleh pihaknya yang bekerjasama dengan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP). Namun, hingga kini masih ada saja para caleg yang sengaja memasang kembali balihonya usai penertiban APK berlangsung. “Pantauan kami di lapangan, cukup banyak APK yang kembali dipasang oleh oknum caleg maupun para pendukungnya usai kami melakukan penertiban. Ini jelas merupakan tindakan yang melanggar aturan serta cermin ketidakpatuhan caleg yang bersangkutan terhadap aturan yang berlaku,” tambahnya. Selain APK caleg, Kesbangpol juga akan melakukan penertiban terhadap spanduk atau baliho yang sudah kadaluarsa. “Cukup banyak baliho dan spanduk ucapan Natal dan Tahun baru, makanya ini juga akan segera ditertibkan sesuai masa waktu pemasangan yang telah ditentukan dalam perijinannya,” tandasnya. (gus)

Bolmong Bakal Kehabisan Tenaga Penyuluh BOLMONG - Kabupaten Bolmong sebagai daerah lumbung pangan di Sulut bakal terancam. Pasalnya, 2015 mendatang dipastikan daerah penghasil beras, holtikultura, jagung, perikanan maupun kehutanan, akan kehabisan tenaga penyuluh. Data yang dirangkum koran ini, semenjak 2010 hingga saat ini, Bolmong belum pernah merekrut tenaga penyuluh. Akibatnya, daerah yang dilengkapi dengan sumber daya alam ini, tinggal mengoleksi para penyuluh yang mendekatipensium. “Sekira ratusan tenaga penyuluh direkrut pada tahun 80-an. Sehingga, pada 2015 mendatang ratusan penyuluh di Bolmong akan pensiun,” ungkap sumber. Total tenaga penyuluh di Bolmong berjumlah 121 orang yang ditambah dengan tenaga harian lepas (THL) atau honor yakni berjumlah 26 orang. “Pemerintah harus secepatnya melakukan perekrutan tenaga penyuluh agar pangan di Bolmong bisa terjaga,” ujar Sunyoto, salah satu petani di Dumoga Utara.

Jumlah Penyuluh di Bolmong Pertanian

107 penyuluh

Perikanan

6 penyuluh

Kehutanan

8 penyuluh

Tenaga harian lepas 26 penyuluh Sumber: BP4K

Menurut Sunyoto, penyuluh pertanian sangatlah penting untuk menunjang produksi pangan di daerah. “Jika tidak ada penyuluh maka berbagai perkembangan di dunia pertanian, kehutanan maupun perikanan tidak dapat diketahui oleh para petani,” kata Sunyoto. Sementara itu, Kepala Badan Pelaksana Penyuluh, Pertanian, Perikanan dan Kehutanan (BP4K) Bolmong Ir Channy Wayong ME mengakui hal tersebut. Menurutnya, pihaknya sudah mengusulkan rekrutmen tenaga penyuluh pada penerimaan CPNS baru-baru ini, namun tidak diterima oleh

KemenPAN-RB. “Untuk menunjang produksi pangan dan perikanan seharusnya di tiap desa ada 1 penyuluh,” katanya. Lanjutnya lagi, untuk memaksimalkan personil, terpaksa setiap personil harus bertanggung jawab pada 3 desa bahkan lebih. “Saat ini Bolmong sudah mengantongi 198 desa dan 2 kelurahan. Namun tenaga penyuluh hanyalah 121 orang,” jelasnya. “Jadi diharapkan kepada masyarakat Bolmong untuk tidak menyalahkan penyuluh kalau sering tidak berada ditempat karena harus mengurus 3 desa bahkan lebih,” tutup perempuan enerjik ini. (sal)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.