Fortuna Indoneisa 3

1 Edisi 07 -15 Juni/III/2009

Ikuti poling di :

www.new7wonder.com

) ) ) ) )

Menbudpar Dukung Nembrala-Boa Open 2009 TransNusa Komitmen Layani NTT NCIPS Wisudakan 30 Lulusan TKK Yayasan EFFATA- Fortuna, Gelar Lomba Penulisan Opini Tinggi, Peminat Diving di Taman Laut Teluk Maumere

Drs. Sosimus Mitang KM. TILONG Kabila merupakan kapal Pelni pertama yang melakulan uji labuh di Pelabuhan Marapokot, Mbay, Kabupaten Nagekeo dalam pelayaran dari Bima -Labuan Bajo-Marapokot - Makasar. Kehadiran kapal yang dinahkodai Muhammad Djahuri itu disambut hangat Bupati Nagekeo, Yohanes S. Aoh, Wakil Bupati, Paulus Kadju, Sekda John Elpi Parera dan Kadis Perhubungan & Pariwisata Nagekeo, Ibrahim Yusuf sesaat setelah KM. Tilong Kabila sukses merapat dikolam labuh Pelabuhan Marapokot, Senin (25/5) Bupati Yohanes S.Aoh dalam sambutannya mengatakan, dengan suksesnya uji labuh Kapal Muatan Penumpang ini, maka arus barang dan jasa dari dan ke kota Mbay, ibukota kabupaten Nagekeo dan kota sekitarnya dipastikan lancar. KM. Tilong Kabila juga membuka askes ekonomi Nagekeo ke mata nusantara.

Nani Aoh berharap Manajemen PT.Pelni segera menetapkan jadwal pelayaran permanen ke Mbay dengan rute yang paten. Pantauan Fortuna di areal pelabuhan Marapokot, kehadiran kapal ini disambut gembira ratusan warga Mbay. Seremonial penyambutan ini dilakukan secara adat yang dimeriahkan oleh tarian Dhawe asal Mbay dan tarian Waji dari Keo Tengah (*)

Politeknik Pertanian (Politani) Negeri Kupang hanya menyiapkan jata sebanyak 400 kursi bagi calon mahasiswa baru yang mendaftar pada tahun akademik 2009/2010. Kuota tersebut untuk mengisi 10 program studi yang ada pada lingkup Politani Kupang,� kata Kepala Biro Admintrasi Akademik Politani Kupang, Ferdinand Siung, SPt pekan lalu di ruang kerjanya

Program Studi (prodi) Kesehatan Hewan Politani Kupang Berkomitmen Menyiapkan SDM Yang Nantinya Menjadi Perpanjangan Tangan Dokter Hewan.

Nampak Ketua Prodi KeswanPolitani Kupang, Drh. I. Gusti K. O. Wirawan, MP mendampingi praktikum mahasiswa di lokasi RPH Oeba Kupang

CMYK

2

Editorial Edisi 07 -15 Juni/III/2009

M

ENYEBUT Kelimutu bagi sebagian besar orang baik lokal, nasional maupun international sudah dapat terbayang suatu kawasan pegunungan dengan 3 Danau Warna di sekitar puncak gunung Kelimutu yang selalu berubah warna yang berada di daratan Flores, tepatnya Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur. Keunikan fenomena alam ini menjadi semakin lengkap dengan adanya kekhasan ekosistem yang menyertai di sekitarnya (terdapat ekositern Vaccinium varingiaefolium dan Rododendron renchianum) yang ditengarai sebagai salah satu flora endemik Kawasan Kelimutu dan perlu dijaga kelestariannya. Kondisi ini diantaranya yang melatarbelakangi sehingga kawasan hutan sokoria RTK 52 ini diusulkan (1982) dan ditunjuk (1992) serta ditetapkan (1997) sebagai salah satu kawasan pelestarian alam yang dikelola sebagai Taman Nasional dengan nama Taman Nasional Kelimutu.

Pengelolaan Kelimutu masa depan sebuah tantangan Upaya menjaga kelestarian suatu kekayaan alam yang menjamin kontinyuitas manfaatnya bukan hal yang mudah, terlebih pada daerah daratan Flores yang pada umumnya termasuk kategori daerah rawan bencana yang setiap saat akan mengancam kekayaan alam yang luar biasa yang dimiliki bangsa ini. Dengan kedudukan sebagai kawasan pelestarian alam yang dikelola sebagai sebagai Taman Nasional ini memungkinkan untuk tidak melakukan eksploitasi dengan kata lain kita harus melindungi, mengawetkan dan melestarikan, tetapi mempunyai kesempatan yang luas untuk mendapatlkan manfaatnya dari alam.

Menggagas Kelimutu sebagai Pusat Pengembangan Ilmu Pengetahuan Bio-geologis dan Ekowisata Berbasis Budaya Setempat, perwakilan Daratan Flores - NTT 2029 kiranya bukan tanpa alasan. Beberapa hal yang

mendasari diantaranya : 1. Kawasan ini merupakan kawasan gunung api aktif yang selalu dalam pantauan dari Pusat Vulkanologi, yang juga merupakan salah satu 12 gunung api aktif di daratan Flores. Delapan (8) diantaranya, aktifitasnya dapat dipantau dengan baik dari puncak Kelimutu (telah dipasang pemantau oleh Pusat Vulkanologi). Sehingga kegiatan dan hasil-hasil riset kegunungapian dapat dikembangkan untuk tujuan penanganan/antisipasi daerah rawan bencana, ataupun tujuan pengembanganilmu pengetahuan.

2. Kekayaan flora - fauna Kelimutu juga ditemukan sebarannya di sebagian besar daratan Flores, dengan demikian pengembangan riset genetis endemik Flores dapat dilakukan di Kelimutu. Pemantauan sumber-sumber genetis terus dilakukan dengan kelengkapan herbarium dan laboratorium yang sedang dalam pembenahan. Setidaknya Balai TN Kelimutu,

MENGGAGAS PENGELOLAAN KELIMUTU (2-habis) oleh : Gatot Soebiantoro Kepala Balai Taman Nasional Kelimutu

LIPI BOTANI - BOGOR dan Universitas Flores secara bersama sama memantatu dan mulai mengembangkan riset 3. Adat dan budaya masyarakat di sekitar kawasan masih sangat kuat mewarnai kehidupan sehari-hari sehingga nampaklah bahwa kawasan ini dilingkupi oleh tradisi dan adat masyarakat Suku Lio dengan berbagai ritual dan aturan adat Suku Lio yang masih kuat dan sangat terkait dengan keberadaan Danau 3 warna. Sehingga jaminan kelestarian kawasan dan adat budaya akan berjalan seiring, yang ini tidak mustahil akan menjadi pusat wisata budaya.

4. Sebagian besar masyarakat yang hidup di desa-desa

penyangga Taman Nsional dan kawasan konservasi lainnya dari pertanian lahan kering, adanya sinyalemen dari LIPI BOTANI untuk menjadikan kasasan sekitarnya sekaligus sebagai stasiun riset pertanian Lahan Kering di NTT. 5. Kelimutu dikenal luas sampai internasional memudahkan untuk upaya pengembangan riset. Ini diketahui banyaknya dari sisi pengunjung dari luar negeri yang sebagian adalah para reseacher ataupun sekurangnya pengunjung special interest/ minat khusus, bukan sekedar kunjungan tetapi menggali pengetahuan baru.

6. Kecenderungan/trend kunjungan wisata ke kawasan Taman Nasional Kelimutu yang cenderung meningkat (tahun 2005 : 7.414 orang, tahun 2006 : 9.771 orang ,tahun 2007: 11.140 orang, tahun 2008 : 16.495 orang / 2 kali lipat tahun 2005) merupakan potensi yang perlu dikelola dengan baik.

Kenyataan - kenyataan lapangan di atas yang mendorong sekaligus merupakan tantangan bagi pengelola dan stakesholder terkait untuk mewujudkannya baik. Dukungan mulai dari SDM, sarana -prasarana, termasuk fasilitas wisata yang dikelola dengan baik, jaringan transportasi dan aksesibi-

litas menjadi sisi lain yang sangat perlu dan penting untuk diwujudkan bersama. Kesemuanya ini tidak terlepas dari Visi Pengelolaan Taman Nasional yang dibangun secara multipihak (2007 - 2008) bersama Stakesholder Kabupaten Ende : Taman Nasional Kelimutu sebagai Model Pengelolaan Kawasan Pelestarian Alam Berbasis Ekosistem Daratan Flores-NTT melalui pengembangan Ilmu Pengetahuan Bio-geologis dan Ekowisata Berbasis Budaya Setempat untuk menunjang kesejahteraan masyarakat.

Target 2010-2014 Langkah-langkah ini telah mulai dibangun sejak tahun 2007/2008 sebagai langkah awal/parkondisi untuk mendasari dimulai penyelesaian target mencapai visi khusus pengelolaan Taman Nasional Kelimutu yang dibangun berdasarkan potensi lokal. Pada lima tahun awal (RPJM 2010 - 2014) dari RPJP (2009-2029) Taman Nasional Kelimutu mentargetkan beberapa hal : a. D i k e m b a n g k a n n y a sistem keamanan berbasis masyarakat untuk menjamin keamanan dan keutuhan kawasan pada 5 - 6 Desa prioritas pengembangan yang berintikan

bersambung ke hal. 15

YAYASAN EFFATA KUPANG – TABLOID FORTUNA

Gelar Lomba Penulisan Opini Tentang Pembangunan Ekonomi Perkotaan Diterbitkan Oleh LEMBAGA PEDULI PEMUDA MANDIRI Berbadan Hukum /Notaris Nomor: 76 Terdaftar di PN Kupang No.8/AN/LPPM/195/2007/PN.Kupang NPWP: 02.743.266.1.922.000 Pemimpin Umum/Pemred: Fidelis N Nogor Redaktur: Marianus Timotheus ; Elas Jawamara;Paulus Tahu,SH; Bung Langsinus;Roby Fahik.

Sekertaris Redaksi: Theresia Tanger;Ela. Staf Redaksi: Elas Jawamara;Marianus Timotheus;Yoanita Wake;John Jone; Roby Fahik;Stanis Akoit, Vinsen Sakunab Penasehat : Dr.Felix Tans,M.Ed; Elim;Cpryanus Aoer.

Daerah : Elas Jawamara (Kota Kupang), Vinsen Sakunab (kab.Kupang), Agustinus Bahan; Oktovianus Solle (TTS); Yosep Tab, Basilius Naibina (TTU), Jhon Tety;Roby Fahik (Belu); Yunaedi Panie, Elkan (RoteNdao); Stef Sumandi, (Maumere); Sipri Gharu (Ende); Albert Blikololong (Lembata); Karolus Permata (Nagekeo); Pius Maei Hedi (Ngada);Didimus Naka (Ruteng); Heri Egot; Robertus Tunti (Mabar); John De Fretes, Andreas Mbuka (Waingapu); David Diana (Sumteng,Sumbar);Krinius Klaping; Berto, Kevin (Alor); Manager Marketing/Iklan: Marianus Thimotheus Grafis Layouter; Vico S. Patty/ Yarid Saudila Alamat Redaksi;Jln.Eltari II (Perum Oesapa) Blok A.14.Kupang, Telp 0380-881606 Mobile; 081339458252.

Email : Fortuna_media @yahoo.co.id, Website : www.explorentt.com.

Rekening: BNI Capem UNDANA Kupang No.158450109 a/n: Lembaga Peduli Pemuda Mandiri

Wartawan Tabloid Fortuna Selalu Dibekali Tanda Pengenal

Bagi Mahasiswa se-Kota Kupang Tangungjawab terhadap kemajuan pembangunan ekonomi di Kota Kupang propinsi NTT harus menjadi tanggungjawab bersama segenap komponen masyarakat termasuk pemuda dan mahasiswa. Mahasiswa sebagai agent of development (agen pembangunan) dipandang sebagai kader yang strategis untuk terlibat dalam proses pembangunan ekonomi perkotaan. Harus dipahami bahwa, selain sebagai ibukota propinsi NTT, Kupang adalah kota propinsi yang berbatasan dengan luar negeri sehingga sudah saatnya mahasiswa harus memiliki sense of the belonging, sense of critics, sense of sensitifity yang perlu diasah sejak dini.

Bertolak dari latarbelakang ini maka Yayasan EFFATA Kupang bekerjasama dengan Tabloid FORTUNA akan menggelar Lomba Penulisan Opini Tentang Pembangunan Ekonomi Perkotaan.

Lomba ini terbuka bagi semua mahasiswa yang berada di kota Kupang.

Ketua Yayasan EFFATA Kupang, David Pella,SH kepada Fortuna berpendapat bahwa sudah saatnya, mahasiswa dilibatkan secara langsung didalam lingkaran sekitar kebijakan birokrat dalam

Sementara Pemred Tabloid kerangka pembangunan kota. Ini Fortuna, Fidel Nogor menyambut dikarenakan, mahasiswa baik tawaran kerjasama itu. Bagi Fimempunyai pemikiran-pemikiran yang bebas tanpa kepentingan dan del, Fortuna sebagaimana media dengan segmentasi khusus ekonomi sebagai kader muda di bidang bisnis, pendidikan dan Pariwisata, ekonomi. siap mengakomodir berbagai “Kalau saya bicara dari sisi informasi terkait dengan pembasekolah Keuangan dan Perbankan Effata, maka mahasiswa harus juga ngunan ekonomi perkotaaan. Kerjasama itu dipadang strategis dalam dilibatkan didalam kerangka sebagai kerangka memperluas wawasan agent of development dari kota ini. generasi mudah sebagai penerus Oleh sebab itu kehadiran mereka sebagai pemikir-pemikir muda Fidel Nogor, S.Pd David Pella, SH bangsa sekaligus menciptakan calon wirausahawan muda yang sangat dibutuhkan dan pers sebagai perisai utama didalam kerangka penga- didalam mengekspresikan pandangan mandiri dengan kreatifitas tinggi.

Bagi mahasiswa yang berminat diminta wasan atas jalannya kebijakan pembangun- pendapat mereka, apalagi Tabloid Fortuna an ekonomi kota, harus mulai mengakomodir merupakan satu-satunya Tabloid yang untuk menyiapkan tulisan maksimal 2 haide-ide brilian dari lingkungan kampus dalam memilih angel/segmentasi ekonomi bisnis, laman kertas HVS, ketikan 1,2 spasi, font TNR (12). Tulisan tersebut bisa dialamatkan bentuk tulisan–tulisan kritis konstruktif,’ tegas pendidikan dan pariwisata.

David ketika bertatap muka dengan “Jadi, mahasiswa dari awal sudah ke Kampus Akademi Keuangan dan PerPemimpin Redaksi Fortuna, Fidel Nogor di mengerti tidak hanya semata-mata tamat bankan (AKUB) EFFATA, Jl.Sumba No.17 kantronya pekan lalu. mendapatkan ijazah dan bekerja akhirnya. Fatubesi Kupang (0380-825566) atau bisa Pilihan untuk bekerjasama dengan pers Mental mahasiswa kini yang semata-mata langsung dikirim ke alamat email : kata dia, karena pers adalah agent yang berorentasi menjadi pegawai/PNS, pesimis fortuna_media@yahoo.co.id. Sertakan bertanggung jawab didalam membangun dan akhirnya harus menambah jumlah biodata lengkap, asal kampus dan foto karakter building, khususnya dilingkungan penganguran harus ditekan. Mahasiswa terbaik dalam bentuk JPEG. Tulisan anda mahasiswa yang akan masuk kedunia kerja. harus berada dalam garda terdepan didalam akan diturukan pada setiap edisi, diseleksi Dia berharap Fortuna memberikan ruang kerangka Character National Building setiap bulan dan pada akhir tahun akan ada terbuka bagi cendikiawan-cendikiawan muda (pembangunan karakter bangsa),” tegasnya penyerahan hadiahnya. (tim/42na)

Layanan Promosi/Iklan Se-NTT Langsung Hubungi : Elas Jawamara (Kota Kupang), 085253203649, Vinsen Sakunab:081339183459 (Kab.Kupang), Agustinus Bahan: 085239153690,Oktovianus Solle : 081237387102 (TTS).Yosep Tab : 085253083824, Dolfi Kolo:081353845910 (TTU), Pongky Seran : 085253314854,Roby Fahik: 085253368808 (Belu),Yunaedi Panie,Elkan,081353962700 (RoteNdao),Stef Sumandi : 085253327184 (Maumere), Sipri Gharu,081338798579 (Ende), Albert Blikololong:085239092901 (Lembata),Karolus Permata , 081339466278, Kalistus Amekae, 081328840193 (Nagekeo), Pius Mai Dhei: 085239146047 (Ngada),Didimus Naka:081353749988 (Ruteng),Heri Egot: 085239764408, Ino :081339226552 (Mabar), Andreas Mbuka (Waingapu), David Diana (Sumteng,Sumbar),Krinius Klaping, 085253011754, Kevin 081353778129, Berto 085253205259 (Alor).

Center Informasi : Telp : 0380-881606, Moblie : 0813399458252

3

Ekbis Edisi 07 -15 Juni/III/2009

Menbudpar RI

Dukung Nemberala-Boa Open 2009 M

ENTERI Kebudayaan dan Pariwisata RI, Ir Jero Wacik mendukung sepenuhnya event Surfing Nemberala - Boa Open 2009 yang akan digelar di Pulau Rote, Kabupaten Rote Ndao, NTT. Lomba surfing yang menghadirkan ratusan surfer dari berbagai negara tersebut akan digelar tanggal 17-20 September 2009. Menurut Jero Wacik, Depbudpar pada prinsipnya mendukung sepenuhnya berbagai acara yang bisa mendatangkan kunjungan wisatawan ke Indonesia , terutama wisata bahari yang masih sangat potensial di wilayah Timur Indonesia. Jero Wacik mengemukakan hal itu ketika ditemui di Kuta saat meresmikan Prasasti Hotel Holiday In pada Sabtu (23/5) lalu.

Jero Wacik Wacik menambahkan lomba surfing yang melibatkan banyak peserta dari berbagai negara berpotensi untuk mempromosikan wisata bahari Indonesia . Sebagai negara kepulauan, Indonesia memiliki kekayaan yang luar biasa. Banyak obyek wisata bahari yang ada di wilayah timur Indonesia belum digarap secara optimal. Untuk itu lomba surfing seperti yang dilakukan di Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur hendaknya menjadi contoh bagi wi-

layah lain di Indonesia Timur yang memiliki wilayah laut yang luas untuk menggelar event serupa sesering mungkin dengan tujuan untuk menarik wisatawan asing ke Indonesia Timur sebanyak-banyaknya. Dengan demikian potensi wisata bahari di kawasan timur Indonesia dengan sendirinya menjadi terkenal di berbagai negara di dunia.

Seperti diketahui, turnamen surfing internasional Nemberala-Boa 2009 akan diikuti sekitar 150 peserta dari 20 negara Asia, Eropa dan Amerika Serikat.

Coop-Mart SUMBER TERANG

Alamat : Jl. Ainiba No.1 Perumnas Kupang

Even tahunan ini sekaligus untuk mempromosikan lokasi wisata pantai Nemberala-Boa di Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur. Pantai dengan gulungan ombak lebih dari tujuh tingkat ini, merupakan salah satu lokasi selancar terbaik dunia.

Bupati Rote Ndao, Leonard Haning, mengatakan, lomba selancar internasonal ini merupakan bagian dari partisipasi Visit Indonesia Year 2009. Tak kurang dari ratusan wisatawan asing dan lokal akan hadir dan menyaksikan tornamen internasional tersebut. "Pemerintah menyambut baik kegiatan wisata bahari ini, karena selain untuk mempromosikan wisata bahari, juga untuk menambah kesejahteraan masyarakat sekaligus meningkatkan pendapatan daerah," kata Haning.

Panitia pelaksana, Igo Kleden dari Paradiso Timur Raya Communication, mengatakan, negara-negara yang ikut ambil bagian terdiri atas, Australia, Amerika Serikat, Selandia Baru, Argentina, Hawai, Guam dan beberapa negara di Afrika dan Asia. Peserta akan start dari Bali, kemudian menginap semalam di Kupang. Pada saat di Kupang, kita berharap bisa menggelar diner dan atraksi budaya bersa-

Nemberala, arena surfing yang fantastik ma masyakata kota Kupang.

Meski Jero Wacik mengatakan dukungannya, namun kepada pihak Panitia Bali ia menyatakan penyesalannya karena event besar ini sama sekali tidak masuk dalam agenda Depbudpar. "Saya memahami saat ini adalah era otonomi daerah dan Depbudpar tidak bisa mencampuri urusan daerah. Tetapi tidak ada salahnya kalau daerah

dan pusat bekerjasama saling mendukung untuk memajukan pariwisata Indonesia . Saya mengharapkan dalam waktu dekat, Gubernur NTT dan Bupati Rote Ndao tempat dimana dilaksanakan lomba surfing tersebut dilakukan agar segera mengirim surat kepada saya di Jakarta ," ujar Jero Wacik mengakhiri pembicaraannya.

(Igo Kleden- Bali/42na)

Digelar Lomba TNK 10km

Promosikan Taman Nasional Kelimutu BERBAGAI cara terus dilakukan untuk melestarikan dan mempromosikan asset Taman Nasional Kelimutu (TNK) ke ruang publik. Kendati TNK dengan satu keajaiban dunia “Danau Kelimutu” itu hingga kini telah menyedot jutaan mata di dunia untuk berkunjung, namun promosi terutama bagi masyarakat sekitar lokasi dipandang perlu. Ini dimaksudkan untuk merangsang kecintaan masyarakat terhadap objek wisata tirta “TNK” terutama keanekaragaman flora dan faunanya. Oleh karena itu, pihak Balai Taman Nasional Kelimutu (BTNK) berencana menggelar lomba lari 10km yang mengambil lokasi start dari Sao Ria Moni menuju puncak danau Kelimutu.

“Kegiatan yang akan digelar bulan Agusutus ini merupakan kerjasama BTNK dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (PPO) kabupaten Ende. Saya berharap dinas PPO terutama melalui pemerintah kecamatan di sekitar TNK untuk menghandle event ini karena dampaknya siginifikant bagi kepentingan pengembangan SDM dan ekonomi masyarakat disekitar TNK,” tutur Kepala BTNK, Gatot Soebiantoro kepada Fortuna beberapa waktu lalu di ruang kerjanya.

Dijelaskan Gatot, hingga kini TNK kaya akan flora dan fauna yang menjadi kebanggaan. Pihak Balai kata dia, akan terus melakukan pelestarian dan berbagai upaya guna memperkenalkan kepada publik. Masih terkait TNK 10km, dia mengatakan kendati melibatkan masyarakat yang akan memperebutkan berbagai hadiah, lomba tersebut tetap mengikuti aturan main yang ditetapkan panitia; salah satunya adalah tetap membayar kontribusi/pas masuk ke TNK bagi semua peserta yang berpartisipasi.

Gatot mengatakan selain menggelar TNK 10km, pihaknya juga akan mengikuti event promosi potensi pariwisata tentang TNK ke tingkat nasional pada bulan Juli mendatang. Ini dikarenakan taman nasional dan potensi wisata yang lainnya, di kelola bersama Dinas Pariwisata dan Kebudyaan Kabupaten Ende,” katanya. (spri/42na)

4

Ekbis Edisi 07 -15 Juni/III/2009

Mbay Butuh Investor Real Estate Nani Aoh : Pelayanan Perizinan Dipermudah

Sebagai daerah otonom baru, Kabupaten Nagekeo masih sangat terbuka bagi peluang investasi dalam berbagai bidang. Prospek investasi yang kini menjadi kebutuhan vital di kota Mbay adalah program perumahan (real estate) karena saat ini terdapat kurang lebih 4000 orang PNS yang masih membutuhkan tempat tinggal yang lebih memadai.

Bupati Nagekeo, Yonanes Aoh, mengutarakan selain program perumahan, peluang invetasi lain adalah pada sektor transportasi dan perhubungan, agroindustri, penataan kota, perikanan dan keluatan serta kehutanan. Terhadap prospek ini, pemkab berharap banyak investor mau melirik Mbay sebagai lokus bagi para pengusaha untuk menginvetasikan modalnya. Dia juga berjanji bersama jajaranya, Pemkab Nagekeo siap mempermudah proses pengurusan perizinan bagi calon inANGGOTA DPRD NTT dari daerah pemilihan VI (Ngada, Nagekeo,Ende dan Sikka) Kornelis Soi,SH menegaskan pengembangan bandara Surabaya II di Kota Mbay Kabupaten Nagekeo merupakan sebuah kebutuhan vital sehingga perlu mendapat perhatian serius pemerintah pusat. Pengembangan bandara tersebut dinilai sangat strategis bagi pengembangan ekonomi masyarakat Nagekeo sebagai daerah otonomi baru sekaligus sebagai penyokong kemajuan kawasan Flores secara keseluruhan.

"Karena merupakan kebutuhan vital maka tidak ada alasan bagi pemerintah pusat untuk segera merealisasikan anggaran untuk pengembangan bandara eks Surabaya II. Tidak ada alasan bahwa jarak antar bandara di kota kabupaten yang satu dan yang lain sangat dekat padahal kenyataannya akses dari Ngada dan Manggarai Timur saat ini masih sangat terbatas. Untuk kepentingan

vestor yang berminat.

"Proyek besar kita kedepan adalah Bandara, Pelabuhan Maropokot yang akan kita kembangkan dan kita mengharapkan disamping menggali dan mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat dan kita butuh investor. Saya melihat barangkali tentang Real estate kerena saya memiliki hampir 4000 pegawai disini. Mereka kan kontrak jadi harus ada rumah.

Banyak lahan yang bisa dikembangkan menjadi perumahan layak huni dan itu merupakan

pekerjaan investor, kita siap mempermudah proses perizinanya,"paparnya.

Disamping itu dia juga membuka peluang invetasi di bidang perkebunan dan kehutanan bagi investor yang tertarik untuk penghijauan kembali pada areal lahan di sebanyak hampir 2/4 Nagekeo yang gundul.

Disamping itu juga pengembangan kota Mbay kedepan, katakanlah penataan kota dengan lampu2, taman. "Memang kita sekarang ada dana membangun kantor bupati, DPRD dan beberapa dinas, tetapi secara keseluruhan bentuk kota ini perlu ada investor yang mengerti dan mau membantu kita mengembangkannya sehingga kota ini berubah secara bertahap, "katanya.

BUKA AKSES NAGEKEO: KM. Tilong Kabila, membuka akses Nagekeo ke Pelosok Nusantara dalam pelayaran perdana Labuan Bajo-Marapokot-Makasar.

Nampak Bupati Nagekeo, Yohanes Aoh, unsur Muspida dan Nahkoda Kapal sesaat setelah berlabuhnya kapal di Pelabuhan Marapokot (25/5).

Menyingung pengelolaan Kapet Mbay yang kian tak menentu, dia berpendapat bahwa sasaran Kapet adalah menjadikan Mbay sebagai lokus agroindustri/bisnis terutama optimalisasi potensi-potensi pertanian yang ada untuk

DPRD Dukung Pengembangan Bandara Surabaya II di Mbay

Drs. Yohanes Aoh

Kornelis Soi,SH

akses ekonomi dan transportasi tersebut maka DPRD NTT sangat mendukung pengembangan bandara Surabaya II di Mbay," kata Kornelis dalam bincangbincang dengan Fortuna saat

berkunjung ke Flores pekan lalu Pernyataan anggota DPRD NTT ini mendapat respon positif dari Bupati Nagekeo, Yohanes Aoh. Bagi dia perjuangan untuk pengembangan bandara eks

Surabaya II tersebut merupakan agenda utama pemerintahannya yang segera ditindaklanjuti.

Pemkab Nagekeo bahkan sudah berkonsultasi dengan pemerintah pusat dan mendapat respon positif juga dari departemen perhubungan.

"Bandara Surabaya 2 hasil peninggalan penjajah Jepang merupakan bandara pertama di Flores yang prospektif untuk dikembangkan bahkan menjadi bandara terpanjang landasan pacunya di NTT. Survey tentang potensi bandara ini telah dilakukan oleh tim dari Departemen perhubungan RI dan telah dipresentasikan hasilnya pada beberapa waktu lalu. Kita berharap hasil presentasi ini menjadi acuan pengembangannya sehinga optimalisasi tugas pelayanan masyarakat dapat terwujud," tegas Bupati Nani Aoh. Bupati Nani Aoh juga me-

dipasarkan keluar. Saat ini kita butuhkan juga SDM investor yang mau berinvetasi dan mengajarkan tentang pola pertanian dan pemasaran produk hasil pertanian yang bagus sebagaimana kebutuhan pasar. (permata/42na) ngatakan niatnya untuk menjadikan Mbay sebagai sentral pembangunan kawasan Flores Lembata karena letak Mbay yang sangat strategis secara topografi maupun geografis. Putera Nagekeo yang dikenal tegas pendirian ini mengatakan pihaknya akan berjuang keras termasuk membangun komunikasi dengan para bupati se-daratan Flores Lembata untuk merealisasikan rencana pembangunan Flores Lembata melalui konsep kawasan. Konsep ini menurutnya sangat efektif guna mendukung pengembangan industri pariwisata dan pembangunan sektor lainnya.

Dia juga memaparkan keunggulan-keunggulan Mbay dari berbagai kajian terutama letaknya yang strategis dan mudah dijangkau ke berbagai kota kabupaten di Flores baik melalui pantura ke Maumere, ke Ende, Ngada dan kota-kota lainnya. Sementara dari segi potensi daerah, Kabupaten Nagekeo potensial dikembangkan perikanan dan kelautan selain sektor pertanian dan pariwisata.

(Fdl-permata/42na)

5

Ekbis Edisi 07 -15 Juni/III/2009

Pemkab Sikka Prioritaskan Infrastruktur

Undian Berhadiah BRI Maumere

Ruas Jalan Kewapante - Hebing di Hotmix

Elisabeth Hemu Raih Nissan X-Trail

fasilitas rawat nginap, rumah dokter, rumah para medis, laboratorium dan ruang pasien dalam tahun ini.

Sementara akses jalan untuk mengevakuasi para pengungsi letusan gunung egon yang sering terjadi sudah dibangun sepanjang 3km dengan dana 3 miliar yang bersumber dari pos bantuan bencana alam. Lokasinya dari Egon Gahan sampai Galit. Pemkab Sikka, tinggal mendukung dengan pembangunan los penampungan, dapur, bangun bak air minum, apabila terjadi letusan gunung berapi Egon. Tujuanya kata dia, kalau terjadi gempa dan musibah sejenisnya, manusianya dievakuasi dan sudah ada rumah penampungan.

"Saya mau buktikan komitmen kami pada rakyat bahwa kami serius bangun infrastruktur daerah ini dan buktinya pada tahun 2009 ini saja sudah ada beberapa ruas jalan bagi masyarakat sudah dibangun. Dengan demikian akses mereka untuk menjual hasil komoditi pertanian dan sebagainya ke kota bisa lebih mudah.

Pengerjaan jalan ini juga akan menyerap tenaga lokal sehingga selain mendapat uang, mereka merasa bertanggungjawab untuk memelihara bangunan yang sudah ada," tegasnya lagi.

Terkait komitmen Pemkab ini, DPRD Sikka dalam kewenangannya menyatakan dukungan terhadap langkah pemerintah.

Ketua DPRD Sikka, A.M.Keupung dikonfirmasi beberapa waktu lalu di Kupang mengatakan sangat mendukung langkah pemerintah untuk memberikan optimalisasi pelayaan terhadap kebutunan dasar masyarakat seperti infrastruktur jalan raya, air bersih dan fasilitas kesehatan. (stef-fdl/42na)

IBARAT mendapat durian runtuh, seorang petani asal Sikka, Elisabeth Hemu, nasabah BRI Cabang Maumere raih mobil Nissan X Trail. Hadian tersebut merupakan undian hadiah reguler secara nasional para mingguan undian ke 15 Maret 2009 silam.

Selain Elisabeth, Lidia Kuntani pada minggu ke-7 dan Suyono Asaleo Minggu ke-10 masing-masing meraih hadiah Rp 20 juta. Demikian Pemimpin Cabang BRI Cabang Maumere, SM Linton Hutepea kepada pers pekan lalu.

Hadiah yang sama, kata Hutapea, pada periode sebelumnya dua nasabah lainnya asal Sikka juga mendapatkan undian mobil.

Mereka adalah Robert Tunggal dan Stefanus Lengkong. "Dengan demikian terbukti bahwa pemenang hadiah BRITAMA diperlakukan sama, karena itu tidak perlu ragu menabung di BRI," tambah Hutapea.

Seperti diberitakan Koran nasional di Jakarta, BRI secara nasional selalu mengadakan undian pada periode I yang diundi setiap minggu selama 17 minggu berturut-turut. BRI menyediakan undian berupa Grand Prize berupa 2 unit mobil mRange Rover Sport dengan ketentuan saldo minimal Rp 50 juta, hadiah lainnya berupa 240 unit mobil Nissan X Trail dengan ketentuan saldo minimal Rp 5 juta, dan undian uang Rp 20 juta untuk 1332 pemenang. (nttonline-42na)

Ruas jalan Kewapante - Hebing sebagai akses utama daerah potensial pertanian dan perkebunan di Kabupaten Sikka, kini mulai mendapat perhatian dari Pemkab Sikka. Jalan sepanjang 40km yang menghubungkan kecamatan Kewapante, Hewokloang, Doreng dan Mapitara yang selama puluhan tahun terkesan tidak diperhatikan itu, akan di hotmix pada tahun ini.

A. M. Keupung

Drs. Sosimus Mitang

"Anggarannya sudah ada pada tahun 2009, sudah ditenderkan dan siap dikerjakan pada bulan Juni. Saya sudah janji dengan warga Kloangpopot dan Mapitara bahwa akan ada pembukaan jalan yang bagus untuk Maumere tembus Hale Hebing yang rencananya rampung pengerjaannya dalam bulan Nopember ini," kata Bupati Sikka, Sosimus Mitang kepada Fortuna di ruang kerjanya pekan lalu.

Sosimus mengatakan wilayah Kewapante sampai Mapitara adalah

gudang pertanian/perkebunan yang selama ini mendongkrak ekonomi di kabupaten Sikka jadi akses jalan raya harus mendapat prioritas. Sementara untuk wilayah dari Bola ke Habibola kata dia, masih dipikirkan karena masih dilihat arus barang dan mobilisasi masyarakat.

Selain sarana jalan yang memadai, pemerintah kabupaten Sikka dibawah kepemimpinan Sosimus Mitang Damianus Wera juga berencana membangun sebuah puskemas rawat nginap di Hebing. Puskemas ini akan dilengkapi

Kerjasama Dinas Pariwisata Sikka dengan Tabloid Fortuna

Tinggi, Peminat Diving di Taman Laut Teluk Maumere Dalam beberapa tahun terakhir ini peminat diving ke Taman Laut Teluk Maumere sangat tinggi. Mereka menyukai taman laut ini karena biota lautnya unik untuk aktifitas muckdiving.

Kebanyakan wisatawan Eropa tersebut bisanya datang dalam rombongan. Akibatnya, tingkat occupancy (hunian) di Penginapan kamipun selalu full bahkan sudah di booking dari jauh-jauh hari," papar Sukirman, Instruktur sekaligus owner Angkermi Bungalows and Dive Centre, di Wairterang Sikka.

Nama besar taman laut teluk maumere yang pernah menjadi lokus penyelengaraan lomba foto bawa laut internasional nyaris tenggelam akibat gempa Tsunami yang memporak porandakan kota Maumere dan sekitarnya tahun 1992 silam.

Namun kini, melalui kerja keras masyarakat, para pelaku pariwi-

sata, sektor swasta bekerjasama dengan pemkab setempat maka kondisi taman laut tersebut kini mulai berangsur pulih.

Instrutkur Diving sekaligus Owner Angkermi Restaurant & Dive Centre, Sukirman ditemui Fortuna di Wairterang menjelaskan pasca Gempa Tsunami yang melanda Maumere, kondisi ta-

Menurut Sukirman, ketertarikan dalam dunia diving biasanya pada ragamnya biota laut, terumbu karang namun yang bisa dijumpai di taman laut teluk Maumere adalah bahwa ada biota laut/octopus yang spesiesnya unik. Spesis itu misalnya Cowfish, Ornate Ghost Pipe Fish, Flying Gurnard, Squid, Nudibranchs, Harpa Cells, Fingert Dragonet, Stonefish, Demon Stinger dan sebagainya yang hidupnya dibalik lumpur.

Biota laut itu, kini menjadi trend baru dalam dunia diving (muckdiving) sehingga banyak peminat diving yang berkunjung ke Maumere sekarang.

Sukirman Isidorus Aman "Taman laut Mauman laut maumere mulai tum- mere itu ada sesuatu yang unik buh kembali. Bahkan kata dia, dan tidak dimiliki daerah lain. ada ratusan species baru atau Potensi taman laut di NTT minioctopus yang kini hanya umunya hampir sama baik di bisa dijumpai ketika melakukan Labuan Bajo,Riung maupun di diving di teluk Maumere khusus Alor. Namun yang namanya turis, dia tidak mau satu tempat untuk aktifitas muckdiving.

DOMINASI EROPA : Angkermi Bungalows kini selalu dipadati wisatawan yang didominasi berasal dari Eropa. Mereka kagum dengan taman laut Teluk Maumere

saja, dia mau pindah menikmati dari satu ke yang lainnya. Nah disinilah kalau kita mau bersatu, membuat link antar daerah dengan keunggulan masingmasing dan saling mengisi secara kolektif maka wisatawan pasti mau mendatangi semua daerah di NTT," paparnya Dijelaskan Sukirman, saat ini Angkermi Restaurant & Dive Centre memiliki enam bungalow yang sangat memberikan kenyamanan bagi pengunjung. Bungalows tersebut kini terisi dan sudah bahkan sudah dibooking

untuk beberapa waktu kedepan.

Andalan Wisata Bahari, Pemkab Siap Promosikan Sementara itu Bupati Sikka, Sosimus Mitang dikonfirmasi terkait nasib taman laut teluk Maumere yang gaungnya mulai tenggelam, membantah. Dia bahkan mengatakan pemkab Sikka dibawah kepemimpinannya menaru perhatian yang besar terhadap potensi kelautan Sikka termasuk pemulihan taman laut Maumere bekerjasama Bersambung ke hal. 15

6

Ekbis Edisi 07 -15 Juni/III/2009

Bandara Waioti Siap Layani Penerbangan Malam Harus diakui bahwa kota Maumere, ibukota Kabupaten Sikka saat ini merupakan pintu utama ke Flores. Ini disebabkan akses dari berbagai daerah ke pulau Flores melalui kota Maumere sangat terbuka. Fasilitas perhubungan dari dan ke Maumere sangat lancar baik lewat darat, laut dan udara. Bandara Waioti Maumere misalnya, kini bisa didarati 6 kali sehari dari operator penerbangan yang berbeda. Oleh karenanya, fasilitas bandara ini terus dibenahi bahkan dalam waktu dekat siap melayani penerbangan malam hari.

Kepala Dinas Perhubungan dan Infokom Kabupaten Sikka, Ir. Robby Lameng, MBA di Maumere pekan lalu memastikan Bandara Waioti Maumere siap melayani penerbangan pada malam hari karena dalam beberapa bulan ini bandara tersebut segera dilengkapi lampu runway.

Selain fasilitas lampu runway katanya, dalam tahun ini juga pihaknya akan memperpanjang landasan pacu bandara mencapai 2000 meter hingga ke bibir pantai, menambah ketebalan landasan 5cm, memperluas apron

dan fasilitas lainnya. Untuk mencapai target kata dia, maka Pemkab Sikka telah mendapat dukungan dana dari Departemen Perhubungan RI sebesar Rp 42 Milliar yang pencairannya bertahap dimana tahun 2009 sudah tersedia 16 milliar.

"Akses perhubungan ke Flores melalui Maumere terus tumbuh dan berkembang dari waktu ke waktu. Pengembangan Bandara Waioti Maumere melalui perluasan landasan, pelebaran runway dan pembenahan fasilitas ini tujuanya a g a r Waioti b i s a

Ir. Robby Lameng, MBA

menjadi bandara alternatif yang dapat didarati pesawat type Boeing sekaligus sebagai stopover. Kedepan, Maumere juga bisa jadi basecampnya penerbangan Denpasar Maumere - Darwin termasuk ke Timor Leste," papar Robby antusias Robyy juga memberikan apresiasi kepada Bupati Sikka, Sosimus Mitang yang dinilai cukup paham aturan pemerintahan, perhubungan dan pariwisata. Diakuinya, Pemda Sikka telah memberikan dukungan dana untuk perluasan areal bandara seluas 300 meter ke arah pantai termasuk pembebasan lahan warga, pemindahan kalimati Lokaria ke arah timur dan pembuatan jembatan baru.

"Panjang landasan pacu sekarang 1850m akan diperpanjang menjadi 2000m dan sudah bisa didarati boeing tipe kecil namun ketebalan landasan yang perlu ditambah 5cm sehingga dana 16 miliar tahun 2009 itu sudah bisa mengcover itu semua.

Dikatakan, Pemerintah pusat siap mananggung dan melengkapi semua fasilitas yang ada pada bandara itu. Dengan rampungnya pembenahan fasilitas ini maka minat kunjungan wisata ke Flores pasti lebih besar karena aksesnya mudah. Dalam konteks ini maka Roby berharap semua bupati sedaratan Flores siap membangun sebuah kesepakatan bersama untuk membangun flores dalam konteks kawasan terpadu. (stef/42na)

Sejatherakan Masyakyat TTU

Perlu Mata Rantai Investor, Pemerintah dan Rakyat WAKIL Bupati praktek monopoli Kabupaten Timor demi raih keunTengah Utara (TTU), tungan,"pintanya.

Raymundus S. FerRay menganandez, S.Pt ditemui takan perusahaan nttonline di ruang Pertambangan Bakerjanya pekan lalu, tu Mangan merudengan tegas mengapakan peluang takan pertumbuhan ekonomi. Oleh kaperekonomian dan rena itu, sebagai perkembangan rakpemerintah, perlu yat TTU kini perlamenjembatani dan han mengalami perujadilah jembatan Raymundus S. Fernandez, S.Pt yang ampuh jabahan. Dengan adanya Investor yang kini berin- ngan rapuh dalam pelayanan. vestasi di TTU maka sudah Baginya, manakala pemerintah, perlahan mengurangi angka pe- rakyat dan investor berkoordinasi ngangguran, berarti dengan sen- dengan baik maka tujuan pencadirinya pemerintah TTU sudah paian kesejahterakan rakyat perperlahan menjawabi masyarakat lahan terpenuhi. Oleh karena itu, TTU. Wakil Bupati selalu meminta se"Perubahan tentu sesuai luruh instansi tekait mempersiaprosedural, yang saya mau pkan data base, agar tidak saling tegaskan adalah bagaimana menipu dalam bahasa dawan "na koordinasi investor, pemerintah moe kit". dan rakyat? Investor, pemerintah "Jadi ini yang perlu diperdan rakyat merupakan satu mata hatikan dan perlu diperbaiki serantai, yang saling membutuh- hingga saya sebagai wakil Bupati kan agar misi fundamental Kabupaten TTU sangat tidak bangsa dan negara terwujud. setuju jika rakyat menjadi peAdalah tidak baik, jika ada pihak kerja di lahan milik mereka ketiga dalam hal ini pengusaha sendiri dengan jasa dan upah melakukan monopoli ekonomi, yang tidak sesuai," katanya. nah ini yang sangat ditakutkan Kepada pengusaha, dia dalam dunia bisnis," ujarnya. berpesan agar dalam kompetisi, Wakil bupati mengatakan, berkompetisilah secara sehat, tidak dirinya sangat tidak setuju apabila saling menjegal dan yang terpenting ada investor atau pengusaha yang tidak sewenang-wenang dalam bermain harga dengan memasang tarif atau harga di masyarakat. Maka dari itu jangan tangan rakyatnya, perlu transpatelantarkan rakyat hanya karena ransi, kejujuran, agar harkat dan kepentingan ekonomi dan meraih martabat anak bangsa di kolong keuntungan pribadi, tidak ada langit TTU tidak menjadi terbesalah jika harga perekonomian lakang dalam pertumbuhan dan katakan seribu rupiah ya berikan perkembangan ekonominya dalam seribu rupiah kepada rakyat memenuhi hak dan kewajibannya." jangan kita yang menunjukkan (nttonline-yostab/42na)

7

Ekbis Edisi 07 -15 Juni/III/2009

Kepercayaan Warga Kota Kupang Terhadap Koperasi Meningkat

Grand Opening Kantor Pusat

TransNusa Komitmen Layani NTT Sebagai operator penerbangan yang telah dirintis oleh putra-putra terbaik NTT, manajemen TransNusa terus berkomitmen melayani masyarakat Nusa Tenggara Timur melalui transportasi udara guna membuka akses yang lebih luas di provinsi kepulauan ini. komitmen terus ditandai dengan diresmikannya kantor Transnusa yang berpusat di kupang.

"Kehadiran TransNusa telah mendorong mobilitas sosial warga masyarakat NTT, tidak saja mobilitas ruang geografis tetapi mobilitas sosial kultural, termasuk membuka lapangan kerja baru bagi banyak orang. Bahwa pada hakikatnya transportasi udara ini dengan cepat membantu memperuntukkan faktor-faktor sosial cultural antar daerah yang selama ini terisolasi serta membuka akses ke luar NTT.' Kata Komisaris Utama PT Transnusa Airservice, Yoseph Niti Susanto pada Grand Opening kantor pusat Transnusa, pekan lalu di Kupang Niti susanto mengatakan hadirnya TransNusa di NTT berawal dari analisa fakta-fakta yang dihadapi dimana semakin langkanya penerbangan antar pulau di NTT karena terbatasnya jumlah pesawat dan frekuensi penerbangan dari daerah ke Kupang atau dari Kupang ke daerah.

"Dengan pertimbanganpertimbangan rasional dan faktafakta yang ada serta idealisme untuk menerobos isolasi daerah, maka putra-putra NTT berkomitmen untuk menghadirkan armada penerbangan TransNusa untuk melayani masyarakat NTT guna membuka akses daerah", paparnya Peresmian kantor pusat Transnusa di Kupang, kata Niti

Susanto merupakan sebuah capaian hasil kerja keras yang dirintis untuk melayani masyarakat NTT. Niti Susanto juga meminta dukungan dari pemerintah melalui pemberian ruang bisnis yang lebih besar, tidak saja dalam bentuk dukungan sosial dari warga masyarakat, tetapi juga dukungan politis dalam bentuk kerjasama dan aliansi termasuk dukungan code share dalam pasar kompetisi yang sehat.

Gubernur NTT, Drs.Frans Leburaya dalam kesempatan yang sama memberikan penghargaan atas capaian hasil yang telah diraih oleh manajemen PT Transnusa yang telah mampu menghadirkan kantor pusat Transnusa yang berlokasi di Kupang,.

"Saya percaya bahwa kehadiran kantor pusat TransNusa di Kupang merupakan upaya untuk semakin meningkatkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat dan para pengguna jasa transportasi udara. Untuk itu pemerintah memberikan memberikan penghargaan yang tulus atas kepeduliannya terhadap berbagai permasalahannya dan kebutuhan masyarakat dibidang perhubungan dan transportasi udara", urainya.

Dikatakan Leburaya, kehadiran beberapa armada Trans-

Jl. Dua Lontar Kayu Putih Kupang. Ph : 0380- 8553862 Kupang – NTT

Daily Live Music & Bar/Karaoke opened 10.00am- 24.00pm

Nusa untuk melayani berbagai rute penerbangan antar Kabupaten/Kota dalam Provinsi, dirasakan sangat membantu masyarakat dibidang transportasi udara serta ikut membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pendapatan asli bagi daerah.

Leburaya juga menaru harapan yang besar agar kehadiran dan eksistensi PT.TransNusa tetap dipertahankan kehadirannya di NTT. Grand Opening yang dimeriahkan dengan kehadiran MC kondang nasional, Niko Siahaan, juga disertakan dengan pemberian penghargaan kepada Oktavianus Ledo dan Abraham Langoday. Mereka adalah mantan Bupati yang merintis pembangunan Bandar udara.Mali, Alor dan Gewayan Tanah di Flores Timur. Momentum yang bersamaan juga dilakukan Pemberian beasiswa kepada sejumlah pelajar sekolah menengah dan penghargaan karyawan TransNusa atas nama Yosep Goal dan Momi Surjatmoko. Hadir saat itu Ketua DPRD NTT, Melkianus Adoe, mantan Bupati Alor, Ans Takalapeta, Kadis Pariwisata Provinsi NTT, Gulam Husein, Direktur Utama TransNusa, Juvenile Jodjana, Direktur Keuangan, Alain Niti Susanto, para Komisaris, para pelaku pariwisata dan travel agent. (elas/42na)

KEPALA Dinas Koperasi Kota Kupang,Drs.Fransiskus Redi kepada Fortuna di ruang kerjanya pekan lalu mengatakan perkembangan koperasi dewasa ini mengalami peningkatan siginifikant. Perkembangan ini diakibatkan kepercayaan masyarakat terhadap koperasi yang begitu meningkat sebagai dampak positif dari adanya kegiatan-kegiatan sosialisasi tentang pentingnya berkoperasi dan manfaat terhadap masyarakat kota Kupang sekaligus mendukung program Gubernur Frans Leburaya menjadikan NTT sebagai propinsi koperasi.

Menurut Fransiskus Redi, kemajuan ekonomi merupakan faktor terpenting, yang akan ikut mempengaruhi bahkan menentukan kemajuan sektor-sektor lain, dalam kehidupan masyarakat termaksud kwalitas SDM. Makin tinggi, tingkat kesejahteraan ekonomi masyarakat, makin besar pula peluang yang tersedia. Dinas Koperasi Kota Kupang yang di pimpinnya berkomitmen untuk terus bekerja keras mencari terobosanterobosan baru agar koperasi terus berkembang, maju di tengahtengah kesulitan ekonomi yang dihadapi.

Senada dengan Fransiskus, Kasubag Program Koperasi Kota Kupang Imanuel Maleilegi, SH. menjelaskan sampai saat ini tercatat ada 406 koperasi yang ada di Kota Kupang meliputi Koperasi Pegawai Negri, Koperasi Serba Usaha ,Kopdit, Koperasi TNI, Koperasi Nelayan, Koperasi Pariwisata, dan berbagai macam koperasi lainnya. Dari sekian 406 koperasi ini kata Imanuel, ada 106 koperasi yang mengalami kemunduran.

Terhadap masalah ini pihaknya terus mengadakan pembinaan dan sosialisasi dan sudah ada beberapa yang berhasil di hidupkan kembali Sementara Kepala bidang kelembagaan koperasi Kota Kupang, Max Manubelu menambahkan tingginya animo masyarakat untuk berkoperasi karena dengan berkoperasi masyarakat mendapatkan jasa dan prosesnya tidak berbelit. Masyarakat juga dapat ditingkatkan kesejatheraannya dengan berkoperasi karena pinjaman yang bunganya kecil dan masyarakat dilibatkan sebagai pemilik bukan sebagai pengguna jasa.

(Faiz/42na)

Drs.Fransiskus Redi

ƒ Fasilitas : Kamar VIP &, Ekonomi full AC, ƒ C-Mart Mini Market (Terlengkap & Buka 24 jam).

Telepon, TV, Minibar, Shower & ƒ Nyaman dan Bersahabat Air Dingin, Harga Terjangkau.

8

Pariwisata Edisi 07 -15 Juni/III/2009

Wailiti Beach Hotel & Restaurant Maumere

Nyaman, Alamiah dan Mewah Kehadiran Wailiti Beach Hotel & Restaurant Maumere memberikan warna tersendiri bagi aura kota Muamere yang sering dipelesetkan sebagai "Kota debu". Ketika berkunjung ke hotel yang berada persis di kawasan pantai Wailiti, 5km ke barat kota Maumere anda dipastikan akan merasa kenyamanan. Letaknya yang strategis namun sedikit jauh dari kebisingan kota pula tentu menjadi pilihan bagi anda yang ingin mendapatkan suasana santai bersama keluarga Sebagaimana hotel dengan konsep ramah lingkungan di kota besar, Wailiti Beach Hotel & Restaurant menampilkan kesan yang khas dan eksklusif. Ada

kemewahan, ada suasana alamiah, ada hiburan tetapi ada juga kesan eksotik di pantainya.

Satu keunggulan lagi bahwa selain tempatnya teduh dan memberikan kesan at home (seperti dirumah sendiri) bagi pengunjung, manajemen hotel ini juga menawarkan paketpaket hoki bagi para tamu. Ada tinggal memilih kamar yang exklusif sesuai kebutuhan untuk kelas Superior Couple, Standar ataupun Superior Bungalows.

Semua kamar didukung fasilitas yang serba mewah. Bagi yang ingin menikmati kamar Superior Bongalows yang romantis anda pasti mendapatkan fasilitas Shower (hot & cold), AC,TV, Airphone, Minibar.

Kolam renang yang memadai dan terjaga kebersihannya pun bisa menjadi pilihan bagi anda yang ingin bersantai dikala udara kota Maumere mulai menyengat. Sementara anda yang mendambakan suasana lebih romantis bisa langsung menuju lopo-lopo yang tersedia dibibir pantai tak jauh dari kolam renang sambil menatap indahnya panorama

pantai teluk Maumere. Yang lebih menarik lagi, Wailiti Beach Hotel menyediakan semacam aquarium besar yang memelihara aneka jenis ikan dan lobster.

Para pengunjung dan tamu yang berniat menikmati gurihnya sajian lobster Maumere tidaklah sulit, tentu hanya dengan menghubungi pelayanan hotel yang standby melayani anda.

Nah, layaknya standar pelayanan hotel berbintang, manajemen Wailiti Beach Hotel Maumere, menyediakan fasilitas tambahan berupa meeting room bagi mereka yang membutuhkan ruangan untuk menggelar berbagai pertemuan bisnis, pelatihan, workshop dan sejenisnya. Tersedia pula sebuah hall (aula) standar dengan kapasitas 100 orang dan tidak jauh dari situ terdapat restaurant yang menawarkan aneka hidangan menu lokal,

nasional maupun internasional.

Bagi yang menyukai hiburan, Wailiti Bar & Karaoke pun siap menjamu permintaan anda.

Berani Memulai, Majukan Pariwisata Sikka "Perjalanan ribuan mill dimulai dari langkah pertama".

Pepatah Cina Kuno ini seakan mengantar Andri Asalaeo untuk berani bertindak mewujudkan impiannya. Adalah mustahil bagi banyak orang tetapi, mungkin bagi Andri. Betapa tidak lokasi yang sebelumnya menjadi rawa-rawa, kini dike-

masnya menjadi sebuah hotel mewah dengan standar terbaik di Maumere.

Ketika berbincang-bincang dengan Fortuna di pelataran Wailiti Hotel Maumere, Andri mengatakan keinginan untuk menghadirkan sebuah hotel representatif di Maumere adalah perwujudan dari ide besarnya usai melakukan kunjungan dan perjalanan wisata ke beberapa kota besar di Indonesia termasuk di luar negeri.

"Anda mungkin baru sekarang datang dan melihat keadaan hotel kami seperti ini. kalau 5 tahun lalu anda datang anda pasti tidak akan tertarik karena lokasinya masih rawarawa. Kami terus berusaha menimbunnya secara bertahap dan terus menanam dengan pohon-pohon yang saat ini mulai tumbuh dan teduh. Bagi saya, apapun usahanya dan pada bidang tugas apapun, hal terpenting adalah harus berani memulai. Ada begitu banyak ide tetapi kalau belum memulai maka ide itu akan tetap jadi ide.

Inilah alasan sederhana kami," terang Andri kepada Stef dan Fidel dari Fortuna yang menemuinya pekan lalu Wailiti Hotel Maumere.

Terhadap fasilitas hotel dan akomodasi lainnya yang mulai memadai di Maumere, Andri berharap pemkab Sikka untuk terus manata objek dan daya

Andri Asaleo (kanan), ketika berbincang dengan Pemred Fortuna, Fidel Nogor di Alun-alun Hotel Wailiti Maumere beberapa waktu lalu

tarik wisata yang ada di kabupaten Sikka sehingga dapat merangsang minat kunjungan

wisawatan domestik dan mancanegara ke Maumere.

Kendati tingkat occupancy (hunian) saat ini masih belum begitu menggembirakan namun sebagai investor dia optimis bahwa bilamana waktunya tiba maka hasil dari jerih payahnya untuk ikut memajukan dunia pariwisata Sikka ini bisa tercapai.

Hal ini sangat mungkin karena Andri berpendapat, Maumere adalah kota yang dinamis dan perkembangannya mulai pesat saat ini. Maumere juga kata dia adalah kota yang akses transportasi darat, laut dan udara paling bagus untuk kawasan Flores.

Kemajuan ini tentu akan berdampak pada tingginya kebutuhan akan fasilitas pendukung seperti hotel dan restoran. (fdl-stef/42na)

Jadi Sektor Andalan, Pengelolaan Pariwisata Alor Belum Fokus PESONA pariwisata Kabupaten Alor memang sungguh eksotik. Keindahan alam dan budaya telah mampu memikat dunia. Di bidang budaya, masih lestarinya sejumlah perkampungan tradisional seperti di Takpala dan Monbang. Di bidang bahari, ada taman laut yang indah.

Selain itu, masih ada banyak pesona wisata lainnya yang memiliki daya tarik wisata.

Berbagai objek wisata inilah yang kemudian mendoDrs. Y.O.Buling, M.Si, rong Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) untuk menjadikan pariwisata sebagai Sektor Andalan Pembangunan Tahun 2009. Tapi, mampukah proposal penyusunan master plan ini bisa diterima oleh para pejabat eksekutif kita setempat? Ini dikarenakan Pembangunan pariwisata secara umum diarahkan pada peningkatan sektor pariwisata menjadi Sektor Andalan yang mampu menggerakkan kegiatan ekonomi.

Sektor Pariwisata juga merupakan sektor yang sangat terbuka untuk terciptanya lapangan kerja, pendapatan masyarakat, pendapatan daerah dan pendapatan negara. Selain itu, juga bisa meningkatkan penerimaan devisa melalui upaya pengembangan dan pendayagunaan potensi wisata yang dimiliki oleh masingmasing daerah.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Alor, Drs. Y.O.Buling, M.Si, mengemukakan, selama ini perencanaan pengembangan pariwisata di Kabupaten Alor terkesan belum fokus dan terarah mengingat belum adanya Master Plan (Dokumen Perencanaan) sebagai rujukan awal dalam setiap proses perencanaan di bidang pariwisata.

Penyusunan Master Plan ini, jelas Buling, akan menjadi penting bila dikaitkan dengan perkiraan WTO (World Tourism Organization) bahwa pada tahun depan 2010 wisatawan global akan mencapai sebanyak 1.018.000.000 (satu milyar delapan belas juta) orang yang akan melakukan perjalanan wisata dengan perolehan devisa sebesar 3,4 triliun dollar Amerika atau 11% dari belanja dunia, dan investasi pariwisata sebesar 10,7% dari seluruh permodalan dunia dengan menyerap tenaga kerja sebanyak Rp. 204.000.000 dan pada waktunya kesempatan kerja di sektor pariwisata adalah 1 : 9. Penyusunan Master Plan Pariwisata Kabupaten Alor, jelas Buling, mengacu pada Undangundang Nomor 9 Tahun 1990 tentang Kepariwisataan, Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 67 tahun 1996 tentang Penyelenggaraan Kepariwisataan. (tim-nttoline/42na)

9

Pariwisata Edisi 07 -15 Juni/III/2009

Busana Muslim Motif Tenun Ikat NTT Laku di Pasaran

Ny. Lucia Adinda Leburaya TENUN ikat dari propinsi NTT kini menembus pasar nasional. Berbagai motif daerah asal NTT yang dipromosikan pada berbagai event ditingkat nasional selalu mendapat respon pasar yang tinggi. Ratusan juta rupiahpun pasti diraup dari setiap event promosi kerajinan khas NTT ini.

Tingginya animo pasar nasional terhadap produk tenun ikat NTT juga berdampak pada semakin banyak mata yang kini mulai tertuju pada NTT. Salah satu bukti bahwa tenun ikat NTT mendapat perhatian pusat adalah selalu dilibatkan NTT dalam berbagai event pameran kerajinan nasional. Sektor swastapun terus mengelorahkan eloknya tenun ikat NTT. Katakan saja, kehadiran Novanto Centre di Kupang dengan salah satu bidikan programnya adalah meningkatkan kualitas dan pasaran tenun ikat NTT ke kanca nasional bahkan internasional.

Tidak tanggung-tanggung, manajemen Novanto Centre pun berani memboyong designer nasional, Oskar Lawalata untuk melihat dari dekat dan mendesain event fashion show dengan motif dasar tenun ikat NTT. Ketua Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Propinsi NTT, Ny. Lucia Adinda Leburaya dikonfirmasi terkait meningkatnya permintaaan pasar nasional terhadap produk kerajinan tenun ikat NTT di Kupang beberapa waktu lalu

mengaku sangat bangga. Dikatakan Lucia bahwa dalam beberapa kesempatan ketika menghadiri kegiatan pameran di Jakarta dan sebagainya, tenun ikat NTT selalu menyedot perhatian pengunjung. Dia berjanji akan memberikan perhatian lebih bagi masyarakat/pengrajin agar lebih kreatif dalam memproduksi dan memasarkan hasil tenun ikat tersebut.

“Pekan lalu kami menghadiri acara pameran di Jakarta Convention Centre (JCC) dalam rangka Hari Ulang Tahun Dekranas dan luar biasanya dalam 3 hari saja produk yang berhasil terjual mencapai 150juta rupiah. Produk yang laku kebanyakan adalah busana muslim dengan motif tenun ikat NTT seperti sejadah dan sebagainya. Saya melihat ini adalah pasaran baru yang harus digenjot,”paparnya.

Presentasikan Tenun Ikat di Melbourne Ny. Lucia Adinda Leburaya juga mengatakan sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Propinsi NTT, dirinya menaruh perhatian serius terhadap berkembangnya produk hasil kerajinan tenun ikat. Dia bahkan berniat memasarkan keunggulan tenun ikat NTT ke kanca internasional. Salah satu event yang tengah dirancang adalah melakukan presentasi tentang keunggulan tenun ikat NTT di MelbourneAustralia pada awal Oktober 2009.

“Ini adalah bagian dari program PKK NTT, dimana kami akan melakukan presentasi tenun ikat di Melbourne –Australia. Tujuannya, mempromosikan tenun ikat NTT yang kini semakin diminati wisatawan domestik maupun mancanegara.

Kita sudah berkoordinasi dengan Konjen disana terkait rencana ini dan mendapat respson positif,” terangnya Dijelaskan untuk efektifitasnya maka pada saat yang sama akan digelar semacam “NTT Night” bekerjasama dengan konsuljenderal di Melbourne. Pada saat itu kata Lusia Leburaya, akan diadakan semacam fashion show tenun ikat NTT dihadapan tamu undangan. (fdl/42na)

Nagekeo Siap Sambut Peserta Sail Indonesia Terpilihnya Kabupaten Nagekeo sebagai satu destinasi unggulan baru bagi peserta Sail Indone-

sia tahun 2009 disambut hangat oleh Pemerintah Kabupaten Nagekeo dengan berbagai persiapan dan materi promosi tentang potensi daerah. Ratusan peserta rely layar internasional itu dijadwalkan akan merapat di pelabuhan Marapokot awal September nanti, dalam pelayaran dari Darwin- Saumlaki (Ambon)- Ende - Marapokot -Labuan Bajo- Makasar dan daerah lain di dunia.

"Selain disuguhkan aneka potensi seni, budaya dan sejarah yang dimiliki, momentum strategis ini akan dimenfaatkan Pemkab Nagekeo untuk mempromosikan Nagekeo sebagai daerah otonom baru dengan pertanian sebagai komoditi andalan kepada wisatawan yang hadir," kata Bupati Yohanes S.Aoh ketika ditemu Fortuna di Mbay pekan lalu.

Bupati Nani Aoh mengatakan melalui Dinas Pariwisata dan Perhubungan setempat, pihaknya akan mempromosikan Kampung Adat Wajo di Keo Tengah dengan corak kehidupan masyarakat tradisionil yang khas dan diwariskan hingga kini. Di Wajo juga terdapat rumah adat yang menyimpan benda-benda pusaka dan peninggalan nenek moyang zaman dahulu. Selain itu peserta Sail Indonesia juga akan diajak berkunjung ke Boawae guna menyaksikan

atraksi tinju adat "Ethu", serta berkunjung ke objek wisata sejarah dengan melihat bunkerberker/gua peninggalan Jepang di Mbay.

Untuk melengkapi kebutuhan wisatawan, pihaknya juga akan menggelar pasar kaget yang menjual aneka kerajinan/ souvernier khas Nagekeo dan mengadakan festival seni budaya yang rencananya dipusatkan di bibir pantai Marapokot. Uniknya, peserta rencananya diajak untuk mengelilingi indahnya persawahan di Mbay yang luasnya mencapai

bahwa dirinya memang "ngotot" supaya peserta Sail Indonesia harus singgah di Mbay. Bagi dia momentum ini sangat strategis untuk lebih dini mempromosikan daerah ini termasuk menjajaki kemungkinan adanya investor asing dari wisatawan yang hadir untuk berinvestasi dia Nagekeo. Lanjut dia, event tersebut juga menjadi media mendapatkan masukan untuk menata lebih baik Nagekeo kedepan termasuk menggali objek-obek wisata budaya, pantai dan landscape yang perlu ditonjolkan.

Sementara itu Kadis Per-

TINJU TRADISIONAL: Salah satu warisan budaya dari Kabupaten Nagekeo adalah Tinju Adat ‘ETHU’. Ritual ini biasanya digelar setiap bulan Juni di Kec. Boawae

3000hektar dan melihat dari dekat aktifitas para petani.

"Mereka akan merasakan sesuatu yang unik ketika merapat ke Marapokot dan melihat Mbay dengan bentangan areal persawahan yang luas. Saya kira ini juga menjadi satu keunikan bagi wisatawan manakala mereka diajak untuk melihat dari dekat aktivitas para petani mulai dari bajak, tanam, panen sekaligus menikmati makan siang bersama petani dipalataran sawah," papar Nani Aoh. Ditegaskan Nani Aoh

hubungan, Pariwisata dan Infokom Nagekeo, Ibrahim Yusuf melalui Kabid Pariwisata, Silvester, mengatakan secara teknis pihaknya sangat siap menyambut kehadiran peserta Sail di Nagekeo. Saat ini, katanya berbagai upaya terus dilakukan guna menggali dan mendokumentasikan berbagai potensi wisata yang dimiliki Nagekeo. Potensi wisata yang memiliki daya tarik wisata tersebut meliputi Budaya (culture), alam (nature) dan masyarakat (people). (permata-fdl/42na)

10

Pendidikan/Advetorial

Edisi 07 -15 Juni/III/2009

Program Studi Kesehatan Hewan Politani Kupang

Siapkan SDM Yang Menjadi Perpanjangan Tangan Dokter Hewan "Prodi Kesehatan Hewan (keswan) Politani Kupang, memiliki visi melahirkan lulusan ahli madya kesehatan hewan yang handal dan menguasai manajemen kesehatan, manajemen pakan sampai finishing serta aplikasi obat-obatnya. Keswan didukung puluhan tenaga dosen, fasilitas laboratorium yang lengkap sehingga lulusan prodi ini diproyeksikan menjadi perpanjangan tangan dokter hewan yang kini jumlahnya sangat terbatas. Mereka juga siap membakcup program Pemda mengembalikan predikat NTT sebagai gudang ternak, " kata Ketua Prodi Keswan, Drh. I. Gusti K. O. Wirawan, MP Program Studi Kesehatan Hewan (prodi Keswan) pada jurusan peternakan adalah satu program unggulan dari 10 program studi lainnya yang ada dikampus Politeknik Pertanian (Politani) Negeri Kupang. Kendati baru dibuka operasionalnya pada tahun 2005 lalu, prodi ini mencatat prestasi sebagai prodi dengan minat mahasiswa terbanyak dalam 3 tahun terakhir.

Kehadiran program studi keswan adalah satu upaya dari

Wirawan, MP kepada FORTUNA menjelaskan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa maka Politani bekerjasama dengan dinas, khususnya untuk beberapa mata kuliah kedinasan selain menyelenggarakan magang industri dan PKL ke perusahaan-perusahaan ternama di Jawa. Kegiatan ini kata dia dimaksudkan agar mahasiswa mendalami ilmu, mengetahui teknologinya sekaligus menguasai manajemen pengelolaanya.

Dokter hewan jebolan Universitas Udayana Denpasar ini mengatakan kedepan, mahasiswa Keswan direncanakan memiliki spesifikasi pembelajaran untuk memahami Inseminasi Buatan (kawin suntik) karena saat ini prodi Keswan khususnya telah memiliki tim ahli seperti Dr. Bambang dan seorang pakar lembaga pendidikan Politani Kupang untuk kembali mengangkat predikat NTT sebagai gudang ternak. Prodi ini juga hadir untuk mengantisipasi melebarnya penyebaran penyakit hewan di NTT seperti rabies di Flores, penyakit unggas, scabies/gatal pada kambing pada kulit kambing yang berpotensi menyerang manusia serta aneka permasalahan kesehatan hewan umumnya.

Dengan penerapan proses pembelajaran vokasional (60% praktek dan 40% teori) maka prodi ini diproyeksikan menghasilkan lulusan yang berkompetensi tinggi dan memiliki skill yang diandalkan dalam penguasaan manajemen kesehatan

dokter hewan dan teknisi yang berkualifikasi terbaik serta memiliki fasilitas laboratorium yang lengkap seperti lab.mikro biologi, lab.bakteriologi, firologi, anatomi.

Prodi Keswan juga mempunyai kandang ternak, klinik hewan, mobil klinik hewan keliling dan

Politeknik Pertanian (Politani) Negeri Kupang JL. Adi Sucipto Penfui Kupang- NTT. Telp (0380) 881600,881601, Fax : 0380-881601 PENERIMAAN MAHASISWA BARU TAHUN 2009 Program Studi Yang Ditawarkan : 1. Program Studi Produksi Ternak ( D-III) 2. Program Studi Kesehatan Hewan ( D-III) 3. Program Studi Manajemen Pertanian Lahan Kering ( D-III).

4. Program Studi Manajemen Agribisnis ( D-III) 5. Program Studi Manajemen Sumber Daya Hutan (D-III) 6. Program Studi Tanaman Pangan dan Hortikultura ( D-III) 7. Program Studi Teknologi Pangan ( D-III) 8. Program Studi Teknologi Pakan ( D-IV) 9. Program Studi Teknologi Industri Hortikultura ( D-IV) 10. Program Studi Penyuluhan Pertanian Lahan Kering (D-IV) Syarat-Syarat : Lulusan Berijazah SMU/SMA,SMK Pertanian, SNAKMA, MA Membayar uang pendaftaran Menyerahkan pas foto 3x4 cm dan 2x3 cm masing-masing 4 lembar serta 4x6 cm 2 lembar.

Foto ijasah dan NEM yang telah dilegalisir 1 lembar.

Foto copy akta kelahiran atau surat baptis 1 lembar.

Penerimaan mahasiswa baru dilakukan melalui tiga jalur yaitu Jalur Ujian Masuk Politeknik Pertanian Negeri Kupang (UMPP) pada awal Agusutus ; Penerimaan Siswa Unggulan Daerah (PSUD)- Siswa/i yang berprestasi dengan peringkat 1-10 di kelas unggulan dari setiap sekolah ; Jalur Karya Siswa yaitu calon mahasiswa yang telah bekerja pada instansi pemerintah/ swasta yang mengantongi izin atasannya untuk melanjutkan pendidikan.

Informasi Lengkap : Hubungi Kampus Politeknik Pertanian (Politani) Negeri Kupang JL. Adi Sucipto Penfui Kupang- NTT. Telp (0380) 881601

hewan, manajemen pakan sampai finishing dan aplikasi obatobatnya. Tujuan akhirnya adalah mereka (lulusan,red) bisa menjadi perpanjangan tangan dari dokter hewan di NTT yang sampai saat ini jumlahnya sangat terbatas padahal jangkauan pelayanan masyarakatnya luas.

Prodi Keswan Politani Kupang didukung puluhan tenaga

kebun praktek (sapi, kambing, babi, unggas, dsb) yang lengkap di kampus Politani dan di Oesao -Kupang Timur. Saat ini Politani juga bekerjasama dengan dinas peternakan terutama Rumah Potong Hewan (RPH) Kupang untuk melakukan diaknosis kebuntingan ternak sebelum di potong.

Ketua Program Studi Keswan Politnai Kupang, drh.I. Gusti K. O.

unggas Ir, Bernadus Ndoen,MP yang secara khusus menangani teknik pengolahan spermatozoa pada unggas.

Dengan kompetensi yang dimiliki maka lulusan program Keswan siap terjun ke masyarakat dan membimbing masyarakat; membangun desanya, menyerap tenaga kerja di desa, menciptakan usaha ekonomi produktif berbasis ternak dan mampu manyadarkan masyarakat NTT pada umumnya agar pemeliharaan ternak minimal semi ekstensif (dilepas sorenya dipanggil masuk kandang).

Lulusan Keswan juga tidak semata-mata berorentasi PNS tetapi bisa menjadi aktivis LSM, pengusaha/wiraswasta dan sebagainya," papar Oka seraya meminta stakeholders/Pemda NTT untuk melihat prodi Keswan ini sebagai bidang prospektif dan perlu didukung untuk pengembanganya kedepan. (fdl/42na)

DENGAN HARGA TERMURAH

Untuk Babi Dewasa : Rp 4.250,- Untuk Anak Babi : Rp 4750,-

Hubungi : BAGIAN PEMASARAN PRODUKSI RANSUM KAMPUS POLITANI KUPANG Ibu Ona (085292869170) atau Pak Aholiab (087866250928) Alamat : Unit Ransum di Gudang Pakan Jurusan Peternakan Politeknik Pertanian Negeri Kupang

11

Pendidikan/Advetorial

Politani Siapkan 400 Kursi Calon Mahasiswa Baru POLITEKNIK Pertanian (Politani) Negeri Kupang hanya menyiapkan jata sebanyak 400 kursi bagi calon mahasiswa baru yang mendaftar pada tahun akademik 2009/2010. Kuota tersebut untuk mengisi 10 program studi yang ada pada lingkup Politani Kupang. Demikian dikatakan Kepala Biro Admintrasi Akademik Politani Kupang, Ferdinand Siung, SPt ketika ditemui di ruang kerjanya pekan lalu.

Dikatakan Ferdinand, Politani menerima lulusan SMA semua jurusan, SMK Pertanian, SNAKMA, Madrasyah Alya, SMEA khusus untuk Program Studi Agrobinsis serta SMK Tataboga untuk program study Teknologi Pakan.

Adapun Program studi yang dimiliki Politani saat ini kata Ferdinand yakni produksi ternak, kesehatan hewan, manajemen pertanian lahan kering, manajemen agribisnis, manajemen sumber daya hutan, tanaman pangan dan hortikultura dan teknologi pangan setingkat Diploma III. Sedangkan tiga lainnya setngkat diploma IV adalah program studi Teknologi Pakan, Teknologi industri hortikultura dan penyuluhan pertanian lahan kering.

Terkait jalur masuk, dia menjelaskan bahwa sebagaimana perguruan tinggi negeri lainnya, mekanisme penjaringan mahasiswa baru di Politani Kupang dilakukan melalui 3 jalur yakni Ujian Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UMPN); Penerimaan Siswa

Unggulan Daerah (PSUD) bagi siswa yang mendapat peringkat 1-10 besar dikelas (tanpa tes) dan jalur ketiga adalah melalui program Karya Siswa. Jalur ini diperuntukan bagi para pegawai/karyawan yang tengah bekerja minimal 2 tahun namun ingin memperdalam kompetensinya dengan mengantongi surat izin dari pimpinan lembaga dimana dia bekerja.

Untuk jalur PSUD lebih difokuskan ke program Diploma III bagi SMK Pertanian yang selama ini bekerjasama dengan Politani masing-masing 10 orang sedangkan untuk SMA umum diambil dari siswa yang memperoleh ranking IX yang akan langsung diterima tanpa test. Lebih lanjut dikatakan, penentuan kuota tersebut sematamata untuk menjamin efektifitas proses belajar mengajar di kampus tersebut. Nah, dengan jata 400 kursi yang tersedia, kata Ferdinand,maka setiap program studi hanya menampung maksimal 40 mahasiswa perkelas.

Ferdinand juga mengatakan bahwa saat ini fasilitas yang dimiliki Kampus Politani seperti laboratorium sangat lengkap untuk melayani berbagai proses perkuliahan dan praktikum. Bahkan pada tahun 2009 dibangun lagi laboratorium kehutanan, agrobisnis serta akan dibangun sebuah aula serba guna untuk kegiatan ekstrakurikuler mahasiswa. Politani juga memiliki lebih dari 100 orang tenaga dosen dengan kualifikasi yang teruji bergelar magister dan doktor. (tim/42na)

SEKOLAH TINGGI ILMU BAHASA ASING CAKRAWALA NUSANTARA KUPANG ( STIBA-CNK ) Jl. Bunga Jati No. 88 Oesapa – Kupang Tlp. (0380) 8553669 – 8080498 Ijin Pendirian dan Penyelenggaraan No 49/D/O/2002 – MENDIKNAS RI, 12 Maret 2002

Menerima pendaftaran mahasiswa/i baru tahun ajaran 2009/2010 - Program Study Sastra Inggris murni D3 & S1.

- Program Study Keguruan dan Ilmu Pendidikan Bahasa Inggris D3 & S1.

Persyaratan : ¾ Photo copy Ijazah SMU/SMK sederajat terlegalisir ( menerima lulusan paket C ). ¾ Pas photo 3x4 dan 4x6 masing-masing 5 lembar. ¾ Uang pendaftaran Rp. 50.000,-.

Pendaftar an m ulai bbulan Pendaftaran mulai ulan :

April s/d Agustus 2009 Tempat pendaftaran : Jl. Bunga Jati 88 Oesapa Barat Kelapa Lima Kupang Telp. O380 8080498 - SMS. 081-3390-07127

Edisi 07 -15 Juni/III/2009

Politani Buka Program Studi Penyuluhan Pertanian Lahan Kering Setingkat Diploma IV (setara strata-1) Siap Terima Mahasiswa Baru 2009 Dalam kerangka memperdalam kompetensi lulusan maka dalam beberapa tahun terakhir, Politeknik Abdul Kadier Jaelani P e r t a n i a n (Politani) Negeri Kupang menambah 3 Program Studi setingkat Diploma IV (setara S-I). Setelah sukses dengan Program Teknologi Pakan, Teknologi Industri dan Hortikultura maka pada tahun 2009, Politani kembali menghadirkan Program

studi D-IV Penyuluhan Pertanian Lahan Kering.

Program studi Penyuluhan Pertanian Lahan Kering telah mengantogi izin operasional dari Dirjen Dikti dengan nomor : 152/ D/209 tertanggal 9 Februari 2009 dan siap menerima calon mahasiswa baru mulai tahun akademik 2009/2010," kata Pembantu Direktur I Bidang Akademik, Ir. Abdul Kadir Djaelani,MP kepada Fortuna di ruang kerjanya pekan lalu.

Dijelaskan Djaelani, sebagaimana amanat Undang-Undang, Politani di seluruh Indonesia diperbolehkan menyelenggarakan pendidikan vokasional untuk program D-IV. Alasan lain kata

dia adalah tingginya animo masyarakat serta lulusan Politani yang ingin meningkatkan kompetensi mereka dalam bidang analisis dan teknis mengenai bidang pertanian.

Dengan demikian untuk tahun 2009 program studi Penyuluhan Pertanian Lahan Kering mulai menerima mahasiswa minimal 1 kelas 35 mahasiswa tetapi kalau peminatnya banyak bisa (60 mahasiswa). "Untuk calon mahasiswa yang sudah bekerja (karya siswa) akan diterima di DIV penyuluhan tetapi melalui proses matrikulasi. Prosedur penerimaan lain bisa dilaksanakan kalau ada MoU dengan pemda setempat terkait ada karyawan/ pegawai yang ingin melanjutkan studinya di program studi penyuluhan pertanian lahan kering ini. (fdl/42na)

SMK Pertanian Aesesa

Praktek Kerja Industri di POLITANI SEBANYAK 18 orang siswa asal SMK Pertanian Negeri 1 Aesesa kabupaten Negekeo didampingi pembimbing lapangan, Maksi Milian Jawa mengadakan Praktek Kerja Industri di kampus Politeknik Pertanian (Politani) Negeri Kupang sejak awal Mei 2009. Selama sebulan, mereka dibekali dengan banyak ilmu praktis yang erat kaitannya dengan materi yang dipelajari di sekolah baik di bidang peternakan, pertanian Bersambung ke hal. 15

FOTO BERSAMA: Maksi Milian pose bersama Siswa PKL dan salah satu dosen Politani di halaman Kampus Politani Kupang

NUSA CENDANA INTERNATIONAL PLUS SCOHOOL (OP) : No.422/3269/pk/2006

Play Group,Kindegarten, Primary School,Junior High School and Senior High School SAINT PETER’S SCOHOOL (OP No:442/330/PK/2008) Junior High School and Senior High School.

Under Servas Mario Foundation(SMF) dan di dukung beberapa doctor,master dan Bachelor dalam negeri dan luar negeri, espatriates yang berkwalitas dan di tunjang oleh digital campus serta multi-function lab. membuka pendaftran murid baru Gelombang III mulai 1 Mei s/d 30 Juni 2009 SERVAS COLLEGE Servas College membuka pendaftaran English Conv, for Children and TOEFL Setiap bulan ABA ST.MARY D.III of English Devision plus Spanish, Japanese, French and German Membuka Pendaftaran Mulai 1 Mei s/d 30 Juni 2009. Kuliah di Kupang di NCIPS CAMPUS Kupang, Maret 2009 2009

Drs.Johanis Manulangga M.Ed. Education Director

Servas Maro Patty,Ph.D Chairmen of SMF

Jl.Kenanga No.1 Naikolan Kupang NTT Telp (0380)8027235,8028755,822990,822993,Fax (0380)822990 e-mail :internationalplus_nusacendana@yahoo.com

Edisi 07 -15 Juni/III/2009

NCIPS Wisudakan 30 Siswa TK Angkatan I dan II

SEBAGAI satu-satunya sekolah internasional di propinsi NTT, Nusa Cendana International Plus School (NCIPS) untuk pertama kalinya mewisudakan sekitar 30 Siswa Taman KanakKanak (TKK) untuk angkatan pertama dan kedua.

Acara yang berlangsung meriah di Piet A.Tallo Function Hall kampus NCIPS jalan Kenanga I Naikolan Kupang tersebut dihadiri Sekretaris Dinas PPO NTT, Drs. Klemens Meba, Ny. Lucia Adinda Lebu Raya, Pimpinan Yayasan Servas Mario,PhD, Direktur NCIPS, Drs.John Manulangga,MEd, puluhan orangtua siswa serta puluhan siswa TK. Pimpinan Yayasan SMF, Servas Mario Patty,PhD dalam dalam sambutannya menegaskan komitmennya untuk memberikan yang terbaik bagi

12

Pendidikan

kepentingan kwalitas lulusan NCIPS. Atas komitmen ini, dia meminta. orangtua siswa untuk memberikan kepercayaan total kepada lembaga yang dipimpinnya. Dia juga meminta ditingkatkan hubungan kemitraan dan kekeluargaan antara lembaga dan orangtua siswa.

"Fasilitas pembelajaran dan SDM terus kami tingkatkan, kami hanya minta orangtua berikan kepercayaan 100% pada institusi. Kami juga bertekad pada wisuda SMP,SMA dan TK tahun depan bisa meraih 100% kelulusan dengan patokan nilai IPA dan bahasa inggris tertinggi.," tegas sosok energik ini.

Sementara itu Sekretaris Dinas PPO NTT, Drs. Klemens Meba dalam sambutannya mengatakan bahwa usia pendidikan TK (1-4 tahun)

merupakan usia emas dalam kehidupan anak yang sangat rentan apabila tidak ditangani dengan tepat. Usia TK juga merupakan dasar untuk mengasa fisik dan mental anak untuk lebih siap kedepannya. Oleh karena itu, keputusan untuk menyekolahkan anak sejak dini adalah pilihan yang tepat.

Lagipula kata Klemens, menyekolahkan anak di NCIPS dengan standar internasional dipastikan kualitas anak kedepan dijamin.

Disisi lain, Klemens juga mengatakan bahwa satu masalah kualitas SDM di NTT dikarenakan faktor manajemen lembaga pengelola pendidikan yang belum optimal. Oleh karena itu dalam Siprit Anggur Merah, pemerintah propinsi NTT terus berjuang agar aneka masalah pendidikan dan alokasi anggaran yang pro pendidikan terus menjadi agenda pemerintah. Perjuangan pemerintah ini juga kata Klemens perlu dukungan dan sinkronisasi dengan berbagai pihak. Ini dikarenakan mencapai kwalitas pendidikan yang baik merupakan tanggungjawab bersama orantua, masyarakat dan pemerintah. (fdl/42a). .

Drs.Petrus Toda Atawolo, M.Si, SEKRETARIS Daerah (Sekda) Lembata, Drs.Petrus Toda Atawolo, M.Si, menegaskan kepada para Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) Kabupaten Lembata agar menyiapkan diri untuk berkompetisi dalam tugasnya sebagai abdi negara dan masyarakat secara profesional. Hal ini dikatakan Atawolo kepada 284 CPNS saat menerima petikan 80% SK pengangkatan dan penempatan CPNSD di pelataran kantor Bupati Lembata Rabu (27/5) "Sesuai amanat PP 42 tentang kinerja kepegawaian harus dipahami dan dijalankan

dengan sungguh - sungguh mengingat amat tersebut memiliki makna pengabdian dan loyalitas dan kinerja dimana jikalau seorang PNS tidak terukur kemampuan secara profesional maka PP lain akan memungkinkan yang bersangkutan diberhentikan," tandas Atawolo.

Dikatakan Atawolo, pihak Kepegawaian Daerah telah menerima 292 peserta CPNSD lingkup Kabupaten Lembata tahun anggaran 2008 namun hingga saat ini sebayak 284 CPND yang menerima petikan SK 80% sedangkan sisanya sebanyak 8 peserta masih dalam proses administrasi. "Pemkab Lembata masih memperjuangkan nasib mereka ke Badan Administrasi Kepegawaian Negara (BAKN) Denpasar dengan dengan mempertimbangkan berbagai kemudahan dalam pengabdian selama ini di lingkup Setda Lembata,"katanya.

Disaksikan Fortuna, para CPNSD usai mengikuti Apel Penerimaan SK petikan 80% sibuk mengurus administari di BKD Lembata sambil mendengar arahan dari Ketua Panitia Penerimaan CPNSD. *** (Alberth/42na)

Perpustakaan Negara Optimalkan Gerakan Peningkatan Minat Baca

Akademi Keuangan & Perbankan (AKUB) EFFATA Kupang

Siapkan 150 Kursi Bagi Mahasiswa Baru

MEMASUKI Tahun akademik 2009/2010, Akademi Keuangan dan Perbankan (AKUB) EFFATA Kupang hanya menyiapkan jata kursi bagi 150 orang calon mahasiswa pertama yang mendaftar. Kuota ini untuk memenuhi standarisasi penerimaan mahasiswa baru jurusan akuntasi dan perbankan AKUB tahun ini yang dibatasi untuk maksimal tiga kelas.

Ketua Yayasan AKUB EFFATA Kupang, David Pella,SH mengatakan, sebagai lembaga pendidikan keuangan dan perbankkan satu-satunya di NTT yang telah melahirkan ratusan lulusan yang terserap dan bekerja pada berbagai bidang dan karier, pihaknya tetap berkomitmen menjadi yang terbaik. Komitmen ini didukung dengan peningkatan SDM tenaga pengajar dan sarana fasilitas kampus yang lebih memadai. “Tenaga dosen saat ini kurang lebih 14 orang, 80 % itu S2, program studi yang sedang berjalan adalah Akuntansi dan Perbankan. Kita terus berbenah diri, saat ini juga tengah dibangun tambahan 3 ruangan baru yang siap dilengkapi AC dan LCD Projector. Selain kelas regular, memang saat ini juga kami terima kelas extension (kuliah sore hari) dan beberapa karyawan bank juga sekolah di tempat kami termasuk karyawan dari Bank Indonesia,�terangnya.

Dikatakan David, AKUB EFFATA Kupang memiliki izin operasional yang jelas (Dirjen Dikti No :087/D/O/1997) dan sudah berkiprah kurang lebih 12 tahun di NTT. Hingga kini, AKUB Effata telah melakukan sembilan kali wisuda dan sudah memenuhi syarat untuk ditingkatkan statusnya menjadi sekolah tinggi.

Bagi para lulusan SMA umum, SMK,MA dan sederajat yang berminat menjadi karyawan Bank, pegawai pemerintah dan manajer dalam berbagai perusahaan, serta menjadi wirauwsahawan yang prosefesional, silahkan mendaftarkan diri anda pada Kampus AKUB EFFATA Kupang Jl.Sumba No.7 Fatubesi Kupang (0380-822556). Tim/42na

CPNSD Lembata Harus Siap Berkompetisi

Drs. Kirenius Tallo SEKRETARIS Badan Perpustakaan Negara Propinsi NTT, Drs. Kirenius Tallo mengatakan bahwa jumlah pengunjung di Perpustakaan Daerah NTT meningkat signifikant. Dalam satu hari pengunjung yang datang ke perpustakaan negara mencapai seribu orang lebih Kebanyakan dari para pelajar mahasiswa maupun masyarakat umum.

Menurut Kirenius Tallo kepada Fortuna di ruang kerjanya pekan lalu mengatakan tingginya pengunjung ini masih belum sebanding dengan minat baca.

Oleh karena itu pihaknya tengah berjuang terus bagaimana menciptakan kebiasaan membaca dikalangan masyarakat karena peminat baca perlu ditingkatkan khusus untuk masyarakat NTT. Minat baca harus menjadi kebiasaan dan itu menjadi misi utama

dari Perpustakaan," katanya.

Kirenius berpendapat bahwa tugas mencerdaskan orang adalah tugas perpusatkaan juga tentu Dinas Pendidikan.

Namun kalau mau ditarik benang merahnya tugas mencerdaskan orang adalah tugas Dinas Pendidikan tetapi Perpustakaan membuat bagaimana "orang mau membaca" atau dengan kata lain supaya bisa ditarik benang merahnya Dinas Pendidikan itu mendidik dan mengajarkan orang bagaimana bisa membaca.

Kalau Perpustakaan mendidik dan mengajarkan orang untuk mau membaca. Jadi antara kata mau dan bisa merupakan kata kunci untuk menarik benang merah perbedaan antara Perpustakaan dan Dinas Pendidikan,"urainya Terhadap permasalahan ini, kata dia pihaknya memiliki program untuk menarik perhatian dan minat membaca dari pelajar, mahasiswa maupun masyarakat umum melalui gerakan dengan kegiatan-kegiatan misalnya mengadakan lomba penyusunan sinopsis, cerdas cermat, lomba pidato, kemudian mengadakan pertemuan-pertemuan sosialisasi minat baca yang melibatkan para pelajar mahasiswa maupun masyarakat umum dan juga salah satu

gerakan itu dengan mengadakan pameran buku. Banyak hal yang kita mulai dengan cara gerakan sehingga dengan gerakan bisa menjadi dinamis, aktif dan produktif untuk menarik perhatian minat baca.

Cara lain kata dia, dengan melibatkan pembicara dari tokoh-tokoh Pendidikan.

Kirenius optimis bahwa kedepan perpusatkaan harus sudah punya rumusan yang jelas dalam kerangka mewujudnyatakan NTT sejahtera. Misalnya dengan memberikan usaha Ekonomi produktif kepada kelompok-kelompok baca yang sudah mempelajari buku-buku seperti, buku pemeliharaan ternak, buku usaha ekonomi produktif, buku budi daya ikan, buku kerajinan dan lain sebaginya. Kelompok baca ini akan dibentuk di Kabupaten-kabupaten Kota dan akan difasilitasi oleh Perpustakaan berupa pengadaan buku-buku dari Perpustakaan. Pada ahkrinya kata dia, akan diadakan evaluasi terhadap kelompok-kelompok baca sehingga kelompokkelompok baca ini tidak hanya tau teori melainkan mereka akan dibekali oleh Perpustakaan melalui Usaha Ekonomi Produktif dengan melihat kebutuhankebutuhan yang mereka butuhkan. (faiz/42na)

13

Pariwisata/Ekbis

Museum Tenun Ikat Ende Tonjolkan Ke-khasan NTT Ende merupakan kota sejarah. Kota dimana Tokoh Besar Revolusioner; Bung Karno diasingkan dan melahirkan gagasan-gagasan brilian untuk sebuah Indonesia. Di kota ini banyak dijumpai situs-situs bekas peninggalan matan presiden RI itu. Sebagai kota sejarah, Ende terus berdandan. Ada situs bung karno, ada tugu bung karno, ada tugu daerah flores, adapula situs pohon sukun dimana sang proklamator melahirkan ide besar Pancasila. Pada titik inilah, kabupaten Ende perlu mempertahankan nilai-nilai histories dan sejarah budaya.

Salah satu bukti kegigihan masyarakat dan Pemkab Ende mewarisakan sejarah juga adalah membangun dan terus melestarikan tenun ikat khas Ende.

Tenun ikat ini bahkan dipajang dalam satu tempat yang nyaman, asri dan elok untuk dikunjungi. Di museum tenun ikat Ende, suguhan aneka tenun ikat khas dari semua kabupten seNTT terpampang. Ada kain tenun ikat khas asal Ende yang apik dan nyaman dipadukan dengan lawolambu, ada Utan Sina, utan welak asal kabupaten Sikka, ada tenunan Alor, Timor, Sumba, Lembata, Sabu dan Rote.

Semuanya lengkap disini.

Adalah baik bahwa pemerintah daerah setempat sudah mulai bekerjasam dengan sektor swasta untuk mengelola asset pariwisata. Di Ende, museum tenun ikat ini dipercayakan kepada Ali Abubakar Pae,SH dan kawan-kawannya untuk mengelola. Dengan pengalaman yang sepadan dengan tingkat pelayanan yang profesional, Ali Abubakar dan kawan-kawanya menjadikan museum ini menyenangkan untuk dikunjungi. Fortuna yang pekan lalu menyambangi museum tersebut sangat terkesan dengan manajemen pengelolaan museum ini. Selain pe-

nataan dan interior ruangan yang asri, mereka juga sangat memahami makna dan sinopsis dari setiap hasil tenun ikat, sehingga mantap dalam memberikan penjelasan kepada setiap pengunjung yang berdatangan.

Pengelola Museum Tenun Ikat Ende, Ali Abubakar dalam bincang-bincang dengan Fortuna mengatakan secara geografis museum tenun ikat tersebut ada di Ende tetapi konten dan bahan promosinya menonjolkan ke-khasan tenun ikat semua daerah di NTT. Untuk tenun ikat Ende katanya, selain memamerkan produk tenun ikat hasil olahan ibu-ibu rumah tangga di show room museum, pihaknya juga menyiapkan rumah produksi terpisah dari museum yang siap melakukan demo/praktek pembuatan tenun ikat manakala ada pengunjung yang membutuhkan.

Itulah sebabnya, tidak sedikti juga pengunjung yang berdatangan ke museum ini, banyak tokoh-tokoh besar seperti mantan presiden RI, Megawati Seokarnoputeri, para pejabat pusat dan daerah selalu menyempatkan diri untuk bertandang ke museum ini. Wisatawan mancanegara juga sering berkunjung dan melihat dari dekat proses produksinya.

Terhadap potensi ini, se-

laku pengelola museum Ali Abubakar berharap ada perhatian dan kerjasama yang lebih intens dengan pemerintah daerah Kabupaten Ende. Dia bahkan meminta pemkab setempat untuk segera memperjelas status pengelolaan museum yang hingga kini disinyalir belum sepenuh hati diserahkan pegelolaannya kepada swasta. "Ini penting demi peningkatan kompetensi dan kualifikasi pelayanan pihak pengelola museum. Karena dikuatirkan semakin lama dilupakan pemkab maka manajemen pengelolalan dan kelangsungan pelestarian warisan budaya Ende ini akan hilang dan jauh dari profesionalisme. (spri-fdl/42na)

Edisi 07 -15 Juni/III/2009

HUT Desa Mata Air, Kupang Tengah Diwarnai Aneka Perlombaan Hari Ulang Tahun Desa Mata Air di Kecamatan Kupang Tengah Kabupaten Kupang jatuh pada tanggal 3 Juni 2009.

Menyambut HUT yang pertama Desa Mata Air ini diselenggarakan aneka kegiatan perlombaan antara lain vocal group, tarian tradisional daerah yang melibatkan warga masyarakat di Desa Mata Air. Kegiatan ini mengambil thema "Mari Katong Bangun Katong Pung Daerah Tanpa Memandang, Suku, Bahasa, Agama, Dan Ras".

Kepala Desa Mata Air Yacobus Klau, dalam sambutannya pada malam Grand Final mengatakan kegiatan perlombaan itu sangat bermakna didalam memupuk rasa kebersamaan dan perdamaian dari hati, tata cara dan persepsi budaya. Lanjut klau, tujuan dari pada kegiatan ini adalah untuk meningkatkan peranserta masyarakat di dalam mempromosikan kepariwisataan khususnya dalam bidang seni tarian tradisional daerah. Tujuan lain kata dia adalah untuk memotifasi generasi muda untuk berpartisipasi dalam mengembangkan seni budaya tradisional yang ada di Kabupaten Kupang. Dia berharap kegiatan serupa akan terus berlanjut pada tahun-tahun yang akan datang Camat Kupang Tengah, Cristian Koroh yang di Wakili Sekretaris Camat, Yulius Mbeo dalam sambutan penutupan kegiatan perayaan HUT Desa Mata Air yang pertama tersebut mengatakan kesenian merupakan sesuatu yang menimbulkan rasa indah. Oleh karena itu atas nama pemerintah kecamatan kupang tengah merasa berbangga dengan di adakannya kegiatan ini. Dia berkomentar bahwa, tarian tanam kangkung merupakan tarian yang di angkat dari kehidupan petani kangkung dan tarian ini pernah mendapat juara satu pada festival Flobamora Perebutan Piala Bupati. Tarian ini juga pernah dipentaskan dalam pegelaran budaya dan Pawai Budaya Nusantara di Bali.

Menurut Mbeo pada bulan agustus nanti di rencanakan akan di adakannya lomba ja"i dan adu ayam selama sepuluh hari, dan ini masih dalam perencanaan dan pendekatan dengan pemerintah.

Sebagaimana pantauan Fortuna, kegiatan tersebut mendapat sambutan hangat warga. Mereka berharap pemkab Kupang terus memberikan perhatian terhadap berbagai program kerja dan kebutuhan warga masyarakt desa Mata Air. (faiz/42na)

Dimulai, Eksplorasi Tambang di Batu Gosok Meski Daerah itu Masuk Jalur Hijau

M

ESKI ada perlawanan dari berbagai elemen masyarakat terhadap rencana eksplorasi tambang di Manggarai Barat, namun investor dan pemerintah daerah jalan terus. Eksplorasi tambang sudah dimulai di Batu Gosok, Keluharan Labuan Bajo. Lokasi tersebut sudah mulai digusur untuk kepentingan tambang emas. Padahal Batu Gosok yang merupakan bagian dari jalur hijau bagi pengembangan pariwisata.

Wakil Ketua DPRD Manggarai Barat, Ambros Djanggat kepada Flores Pos di Labuan Bajo, Selasa (26/5) mengatakan, DPRD Mabar belum bisa mengambil sikap karena masih menunggu pengaduan masyarakat. "Aturannya memang demikian," katanya.

Menurut Djanggat, selama ini ada penolakan terhadap rencana tambang di Mabar oleh anggota DPRD secara perorangan atau parati politik. Namun penolakan secara kelembagaan belum ada karena DPRD masih menunggu laporan atau aspirasi masyarakat.

Berdasarkan informasi yang diperolehnya dari pihak tertentu di lingkup pemerintah Manggarai Barat, katanya, penggusuran di Batu Gosok

baru pada tahap eskplorasi emas, belum pada tahap eksploitasi. Namun kawasan tersebut masuk dalam jalur hijau untuk pengembangan pariwisata. Tanah di lokasi tersebut sudah jadi milik perorangan dan ada hotel disana.

"Tetapi antara eksplorasi dan eskploitasi itu kan perbedaanya tipis.

Karenanya masyarakat yang peduli atau merasa dirugikan akibat penggusuran itu sebaiknya segera melapor ke DPRD Mabar agar Dewan segera mengambil sikap. Lebih cepat lebih baik," kata Djanggat.

Sebelumnya di gedung DPRD Mabar di Labuan Bajo, Senin (25/5) anggota DPRD Mabar Edistasius Endi mendesak pemkab Mabar supaya segera menghentikan segala bentuk eksplorasi tambang emas dan lain-lain di Mabar, termasuk di Batu Gosok.

Karena hanya akan merusak lingkungan, termasuk pariwisata.

Ketua Partai Pelopor Kecamatan Lembor ini menambahkan, seharusnya pemkab Mabar menggunakan tenaga ahli untuk mengetahui titik-titik tambang di Mabar berdasarkan peta tata ruang.

Selanjutnya bikin perhitungan berapa hasilnya kelak buat rakyat dan daerah,

terakhir baru kalkulasi buat pemerintah.

Tetapi di pemukiman penduduk dan peruntukan sejenis termasuk jalur hijau seperti ke Batu Gosok jangan diganggu gugat. Itu bikin rusak lingkungan dan pariwisata katanya.

Pada kesempatan sama anggota DPRD Mabar Silverius Sukur antara lain meminta Pemkab Mabar mengumumkan terbuka rencana investasi tambang di Mabar. Anggota DPRD Mabar lainnya Blasius Jeramun mengatakan, kalau pemkab Mabar melakukan eksplorasi tambang emas di Batu Gosok maka ubah dulu Perda No. 30 tahun 2005 tentang tata ruang yang menerangkan kawasan Batu Gosok masuk dalam jalur hijau, diperuntukan buat pengembangan pariwisata. Anggota DPRD Mabar lain saat itu, Fransiskus Sukmaniara menolak berkomentar. "Saya no comment soal tambang," katanya.

Untuk diketahui, Batu Gosok terletak di bibir laut sawu. Untuk sementara yang mudah menuju ke sana lewat laut dari Labuan Bajo sekitar 10 menit dengan speed boat (kapal cepat).

Bisa juga melalui jalan darat tetapi melewati bukit dan tebing, jalur rintisan masih jalan tanah. (FP-nttonline/ 42na)

Edisi 07 -15 Juni/III/2009

Advertorial Kerjasama Biro Kesra Setda NTT dengan Tabloid FORTUNA

LAPORAN MASALAH KEBENCANAAN DI PROVINSI NTT KEADAAN FEBRUARI 2009 sambungan dari edisi lalu 2. Bencana-bencana tersebut telah menimbulkan adanya dampak pada wilayah-wilayah terlanda, baik korban jiwa maupun korban materi lainnya. Untuk jelasnya dapat dilihat dalam tabel di bawah ini.

No

D am p ak Be ncana

T in g k a t a n D a m p a k / K e ru sa k a n A kib a t B e n c a n a S atu a n

H ila n g

1.523

5.972

5

1

10

-

-

u n it

-

-

-

-

-

1 .97 4

555

-

-

-

-

-

1

6

-

-

-

-

-

-

-

1

1

P e n d u d u k t e rla nd a

2.

R um ah penduduk

3.

Se k o la h

u n it

4.

K a n to r P e m e r in t a h

u n it

KK

J iw a

C e d e ra

RR

T a k sa si

MD

K K / Jiw a

1.

RB

Hanc ur 3

5

P e r a la t a n K a n to r

pak et

-

-

-

-

-

-

-

1

Ja la n N e g a ra

m eter

-

-

-

-

-

50

-

-

7.

Ja la n R a ya

km

-

-

-

-

-

50

174

-

8.

K os

k am ar

-

-

-

-

-

23

-

-

9.

Pusk esm a s

u n it

-

-

-

-

-

-

1

-

u n it

-

-

-

-

-

-

1

u n it

-

-

-

-

-

1

-

-

1 2 . Je m b a t a n

u n it

-

-

-

-

-

-

9

1

13. D ek er

-

-

-

-

-

-

9

-

u n it

-

-

-

-

-

-

1

-

m eter

-

-

-

-

-

-

700

-

u n it

-

-

-

-

-

-

-

1 -

u n it

1 5 . Sa lu r a n Ir ig a si

123.845.000

1 .5 9 3 . 7 5 6 . 0 0 0

-

1 1 . G er e j a

1 4. G oro ng - g o ro n g

K e ru g ia n ( R p . )

-

6.

10. PU ST U

1 6. Bendun g a n

u n it

-

-

-

-

-

-

2

17. T em bok Penahan

u n it

-

-

-

-

-

-

2

-

18. T ang g ul Pe nah an

m eter

-

-

-

-

-

-

-

200

* K a m b in g

ek or

-

-

-

43

-

-

-

-

* Sa p i

ek or

-

-

-

18

-

-

-

-

* A ya m

ek or

-

-

-

300

-

-

-

-

* Ba b i

ek or

-

-

-

47

-

-

-

-

Ha

-

-

-

-

-

12

1 .2 0 2

Seribu Warga TTU, Demo Tolak Bangun Markas TNI

Bupati Manek : Kemauan Rakyat Harus Diikuti

Sebanyak seribu warga TTU kembali mendatangi gedung DPRD TTU, Senin (7/6) untuk menyampaikan sikap menolak pembangunan markas yonif 746 dan kavileri di wilayah Biboki dan Insana, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Propinsi Nusa Tanggara Timur. Alasannya lahan seluas 80 hektar yang hendak dibangun markas di Kacamatan Biboki Feotleu itu selama ini dijadikan sebagai padang gembala, lahan petani serta menjadi sumber air yang dikeramatkan warga dari berbagai suku. Selain itu daerah TTU yang menjadi batas negara RI dan Timor Leste selama ini aman dan tidak terjadi perang.

531.750.000

1 9 . T e r na k :

2 0 . A r e a l ta n a m a n : * Sa w a h

-

* Ja g u n g

Ha

-

-

-

-

-

-

1 .4 0 6

-

* H o r tik u ltu ra

Ha

-

-

-

-

-

-

67

-

* U b i K a yu

Ha

-

-

-

-

-

-

190

-

* P is a n g

po h o n

-

-

-

-

-

-

1 .4 9 3

* P ina n g

po h o n

-

-

-

-

-

-

100

-

* M ang g a

po h o n

-

-

-

-

-

-

20

-

* Ja m b u M e n t e

-

po h o n

-

-

-

-

-

-

500

* Sh o rg u m

Ha

-

-

-

-

-

-

344

-

* Sa y u r - s a yu r a n

Ha

-

-

-

-

-

-

-

1

ka rung

-

-

-

-

-

-

-

250

21. G aram 22. T am bak

Ha

23. Pag ar Pe nahan 2 4 . T ia n g L ist r ik 2 5 . B a k A ir 26. D AS 27. K apal M otor

-

20

-

-

-

-

-

-

-

u n it

-

-

-

-

-

-

-

17

m eter

-

-

-

-

-

-

-

600

buah

-

-

-

-

-

-

3

1

buah

-

-

-

-

-

-

-

m eter

-

-

-

-

-

-

1 .9 6 9

-

u n it

-

-

-

-

-

-

-

1

28. Perahu M otor

u n it

-

-

-

-

-

-

2

-

29. Peternak an Ayam

u n it

-

-

-

-

-

-

-

1

3 0 . P e m a n c a r R a d io

u n it

-

-

-

-

-

-

-

1

J u m la h ke ru g ia n se m e n t a ra , d it a k sa sika n se b e sa r

47.0 00.000.000

15.738.000 4 9 .2 6 5 .0 8 9 .0 0 0

3. Jumlah kerugian akibat dampak bencana tersebut di atas, ditaksasikan sebesar Rp. 49.265.089.000,- (empat puluh sembilan milyar dua ratus enam puluh lima juta delapan puluh sembilan ribu rupiah), dengan rincian : No 1.

2.

3.

4.

5.

14

Warna-warni

Ka bu pa ten/ Kota Ka b . K u p a ng Tim o r Tenga h U tara A lo r Ende M a ng gara i J u m l a h

J um lah K e r ugian (R p. ) 47 .0 00 .0 00 .0 00 ,5 31 .7 50 .0 00 ,16 .9 20 .0 00 ,1 .5 93 .7 56 .0 00 ,1 22 .6 63 .0 00 ,49. 265 .0 89. 000 ,-

a. Upaya-upaya penanggulangan yang telah dilakukan oleh Pemerintah Daerah, dalam mengantisipasi dan menyikapi terjadinya bencana serta dampak yang ditimbulkan dimaksud, antara lain : Î Meninjau langsung para korban di lokasi bencana. Î Berkoordinasi dengan Dinas/ Instansi serta Pihak-pihak terkait lainnya, dalam rangka melakukan upaya penanggulangan terhadap dampak dari adanya bencana. Î Melakukan inventarisasi dan penghitungan terhadap dampak serta jumlah kerugian yang ditimbulkan akibat bencana yang terjadi. Î Melakukan upaya pencarian dan evakuasi terhadap para korban. Î Melakukan tindakan penyelamatan dan penampungan terhadap para korban ke tempat yang lebih aman atau lokasi-lokasi penampungan yang memadai. Î Menyalurkan dan memberikan bantuan tanggap darurat kepada para korban serta memberikan perawatan medis kepada para korban yang membutuhkan. Î Pemerintah dan bersama dengan masyarakat secara bergotong royong membuat jalan alternative untuk melancarkan arus transportasi orang dan barang, pada titiktitik jalan yang mengalami kerusakan akibat bencana. Î Menghimbau dan mensosialisasikan kepada masyarakat di sekitar lokasi bencana untuk senantiasa warpada terhadap setiap kemungkinan terjadinya bencana susulan. Î Senantiasa memantau dan melaporkan setiap kejadian bencana serta dampak yang ditimbulkan oleh suatu bencana dengan berpedoman pada pola koordinasi dan mekanisme pelaporan masalah kebencanaan yang berlaku. b. Kendala dan Permasalahan : Î Kondisi geografi dan topografi yang menyebabkan wilayah Nusa Tenggara Timur sangat rentan terhadap pelbagai jenis bencana serta sangat menyulitkan dalam melakukan upaya-upaya penanggulangannya, terutama pada saat tanggap darurat/ emergency. Î Adanya pola hidup masyarakat, terutama mereka yang tinggal di daerah yang dianggap rentan/ rawan bencana, yang dapat mengakibatkan terjadinya bencana. Î Tingkat kesigapan masyarakat yang masih rendah terhadap pelbagai himbaun serta peringatan tentang perkembangan cuaca dan iklim di wilayah Nusa Tenggara Timur yang cenderung dapat mengakibatkan terjadinya bencana. c. Hal-hal yang perlu diperhatikan bersama : Î Perlu adanya pembuatan sumur-sumur peresapan serta perbaikan kembali terhadap drainase yang rusak akibat bencana. Î Perlu adanya perbaikan terhadap pelbagai fasilitas umum yang rusak akibat bencana yang terjadi. Î Perlu dilakukan normalisasi dan SUDETAN (tembok penahan) pada beberapa kali/ sungai yang sering meluap pada musim hujan, sehingga cenderung mengakibatkan banjir. Î Perlu adanya pengadaan bibit tanaman pengganti kepada para petani terdampak bencana, dalam rangka mengisi musim tanam tahun 2008 - 2009. Î Perlu adanya penambahan stock barang/ peralatan bantuan sosial di tingkat Kabupaten/ Kota, yang mencakup : mobil Dapur Umum Lapangan dan tenda-tenda penampungan, dalam mendukung upaya penanganan tanggap darurat.

Demikian laporan beberapa masalah kebencanaan di wilayah Nusa Tenggara Timur yang terjadi dalam bulan Februari 2009 ini, kami sampaikan kepada Bapak sebagai masukan dalam rangka penetapan kebijakan lebih lanjut.

GUBERNUR NUSA TENGGARA TIMUR, DRS. FRANS LEBU RAYA bersambung ke edisi berikut

Drs. Gabriel Manek, M.Si Massa yang juga terdapat puluhan biarawan/ti dari dekenat Kefamenanu dan Mena serta para aktivis dari PMKRI Kefamenanu, LSM Yabiku dan Lakmas mendatangi kantor DPRD sekitar

pukul 10.30 wita dengan mengendarai 7 truck dan puluhan kendaraan roda dua. Sebelumnya mereka berkonsentrasi di lapangan umum depan rumah jabatan bupati lalu berjalan kaki menuju kantor bupati TTU. Setelah berorasi sekitar 10 menit dan membentangkan spanduk, massa lalu diarahkan menuju ruangan DPRD TTU secara damai.

Massa akhirnya diterima dan melakukan dialog dengan 18 anggota DPRD. Wakil Ketua DPRD TTU, Th. L. Taolin dalam aksi ini diminta untuk menghadirkan Bupati TTU, Drs. Gabriel Manek, MSi namun tidak langsung ditanggapi karena menurut Taolin menghadirkan bupati ada mekanismenya. Karena bupati tidak dapat dihadirkan, suasana diaog akhirnya menjadi alot karena massa tetap menuntut

kehadiran bupati Manek.

Yanto Tantri Sanak, salah satu anggota DPRD dari fraksi PKB kepada massa langsung menyampaikan sikap. "Bapak/ ibu, para pastor dan suster, sesuatu yang tidak sulit jangan dibuat sulit. Prinsip kami suara rakyat adalah suara Tuhan.

Karena itu kami dari fraksi PKB mendukung penolakan pembangunan markas TNI di TTU," kata Senak berapi-api yang langsung disambut aplous massa.

"Sudah ada puluhan surat baik dari kami maupun dari daratan Flores yang masuk ke DPRD untuk penolakan ini.

Namun DPRD nampaknya tidak cepat bersikap, karena itu hari ini kami akan menunggu hasilnya dan pulang harus bawa hasil," tegas Romo Deken Kefamenanu, Aloysius Kosat, Pr. Bupati TTU, Drs. Gabriel Manek, M.Si melalui Asisten Tatapraja, Drs. Jhon Thius. Kepada massa Thius mengatakan sikap dewan adalah sikap rakyat yang harus diikuti. "Sikap dewan adalah sikap rakyat yang harus diikuti oleh eksekutif. Pemerintah tentunya mengikuti kehendak rakyat bukan sebaliknya," ujar Thius singkat. (nttonline-yos/42na)

Dinsos NTT Mantapkan TAGANA di Flotim dan Nagekeo

Drs. Sentis Medi, M.Si MENINDAKLANJUTI tanggungjawab pemerintah terhadap berbagai permasalah sosial di Propinsi NTT maka Dinas Sosial terus memperkuat personil Taruna Siaga Bencana (TAGANA). Barisan sukarelawan ini secara teknis siap membantu pemerintah mengatasi masalah

bencana alam di propinsi kepulauan ini.

Kepala Dinas Sosial Propinsi NTT, Drs. Sentianus Medi,M.Si pekan lalu di Kupang mengatakan pihaknya kembali memperkuat barisan TAGANA di NTT. salah satu caranya adalah dengan menambah 140 orang personil antara lain 70 orang di kabupaten Flotim dan 70 orang lainnya di kabupaten Negekeo.

"Untuk Tagana di Flotim sudah kita jalankan kemarin.

Banyak kegiatan termasuk outboundnya dua hari, dan dilanjutkan ke Nagakeo. Thema kegiatannya adalah dengan pemantapan Tagana, kita rekrut kawula muda supaya bisa ikut siaga bencana. Total pesertanya adalah 70 itu terdiri dari 40 di Flotim dan 30 dari Ende kemudian di Nagakeo 40 dan Mabar 30.

Jadi saat ini kita fokus mantapkan kabupaten yang belum ada Tagana,"papar Sentis Medi.

Senada dengan Sentis, Kabid Bansos, Ridwan Santoso mengatakan dalam kegiatan pemantapan ini, penyampaian materinya tentang bencana alam, standarisasi bantuan sosial kemudian

Ridwan Santoso outbond. Namun yang terpenting di lapangan kerena mereka bagaimanapun harus siap setiap saat dalam penanganan bencana.

Dikatakan, untuk seluruh NTT (diluar nagakeo/flotim) sudah 565 orang anggota Tagana dan nanti tambah ini 140 yang tunggu pengukuhannya. (tim/42Na)

15

Warna-warni Edisi 07 -15 Juni/III/2009

Meningkatnya Kasus HIV/AIDS di NTT

Wagub Kembali Gelorakan Komitmen Flobamora SEMAKIN meningkatknya kasus penyebaran HIV/AIDS di propinsi NTT kembali membuat gerah para pengambil kebijakan dan stakeholders di Propinsi NTT. Betapa tidak hingga saat ini tercatat kurang lebih 538 kasus HIV/AIDS yang tersebar hampir di semua daerah kabupaten/kota. Bagaikan fenomena gunung es, maka korban yang tidak terdata prosentasenya bisa dipastikan mencapai sekian kali lipat di masyarakat dari jumlah yang terdata saat ini. Melihat semakin mengguritanya kasus ini maka pemerintah propinsi dan segenap stakeholders diminta serius menanggani meluasnya kasus ini.

Dalam arahannya ketika membuka kegiatan Rapat Koordinasi

Penguatan Kelembagaan Komisi Penanggulangan AIDS kabupaten/kota tahun 2009 di Kupang yang digelar Biro Kesra Setda NTT, Wakil Gubernur NTT, Ir. Esthon Foenay,M.Si kembali mengingkatkan Komitmen Flobamora yang pernah dikumandangkan para petinggi NTT guna memberantas semakin meluasnya penularan virus mematikan HIV/AIDS ini.

Menurut Esthon Foenay, Komitmen Flobamora yang merupakan komitmen bersama eksekutif dan legislatif dari propinsi hingga kabupaten/kota di NTT memiliki nilai strategis akan betapa pentingnya dukungan terhadap berbagai upaya penanggulangan HI/AIDS termasuk didalamnya adalah dukungan penganggaran. Dengan demikian komitmen tersebut mesti terus dikumandangkan sehingga derajat kesehatan

Praktek Kerja Industri di POLITANI....sambungan dari hal. 11 lahan kering, agribisnis maupun teknologi pengolahan hasil pertanian.

"Ternyata Politani Kupang memiliki jurusan yang representatif dan sinkron dengan mata pelajaran yang kami pelajari di sekolah. Semua jurusan yang ada di Politani didukung fasilitas, materi praktek dan unit usaha

produktif yang sangat lengkap dan sangat membantu membekali anak-anak kami," urai Maksi Milian, guru pembimbing praktek lapangan tersebut.

Dipaparkan Maksi, melakukan praktek kerja industri di Politani sangatlah menguntungkan karena siswa dapat belajar banyak misalnya mengenai teknologi

Tinggi, Peminat Diving dengan berbagai pihak.

"Taman laut Maumere masih yang terbaik. Bahwa sekarang ada Menado dan Bunaken dengan segala keunggulannya namun itu menjadi kedua karena lomba diving dan foto bawa laut internasional pertama, pernah digelar di taman laut teluk Maumere tahun (1989) yang diikuti ratusan peserta dari negara asing. Keunggulannya adalah bahwa Taman Laut Teluk Maumere sangat alamiah dan tidak

pengolahan hasil pertanian baik pengolahan rumput laut, makanan tradisional, pengolahan bahan baku yang potensinya di Nakegeo Flores cukup banyak. Untuk jurusan peternakan kata dia, siswa diperkenalkan metoda pemeliharaan sapi, bagaimana sistem perkandangan, ternak ruminansia juga tambahan materi

....sambungan dari hal. 5

ada rekayasa manusia. Ini yang perlu dipromosikan," tegas Sosimus Pemkab Sikka kata Sosimus berkomitmen bahwa taman laut maumere harus menjadi andalan wisata bahari di Sikka. Dipaparkan, Taman laut itu ada di Pulau Babi, Pengabatan, Waiara, Nangahale. Saat ini, pihaknya sudah bekerjasama dengan Swisscontact yang mau mereklamasi pante teluk Maumere dan memfasilitasi sarana prasarana

yang menjadi kebutuhan daerah dan wisatawan.

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Sikka, Rita Harsasi melalui Kabid Promosi Dinas Pariwisata Sikka, Isidorus Aman ditemui terpisah mengatakan Dinas Pariwisata Sikka tengah merancang berbagai agenda promosi tentang potensi pariwisata Sikka baik potensi wisata bahari, seni budaya, religi maupun wisata sejarah. Untuk tingkat propinsi NTT, Dinas Pariwisata

MENGGAGAS PENGELOLAAN ....sambungan dari hal. 2 tenaga PAM Swakarsa dan supervisor personil Taman Nsional. Saat ini telah bergabung sejumlah 108 anggota PAM SWAKARSA yang tersebar di 8 Desa sekitar kawasan. b. Beroperasinya secara penuh arboretum dan herbarium '' FLORESIENSIS'' Taman Nasional Kelimutu sebagai laboratorium alam dan kawasan wisata ilmiah Kelimutu untuk mendukung pendidikan, dan riset Konsevrasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem daratan Flores.

Telah tersedia gedung herbarium dan laboratorium, dan sejumlah 400 specimen flora yang tersimpan di LIPI Bogor yang

siap dipindahkan ke gedung herbarium, setelah kelengkapan gedung terpenuhi dan terjamin pengelolaannya. c. T e r l a k s a n a k a n n y a pengelolaan Flag Species dan ciri khas kawasan secara optimal melalui kegiatan restorasi genetic Rhododendron renschiannum dan ekosistem Vaccinium varingiaefolium seluas 10 ha ( Âą 5 % dari luasan zona inti yang memerlukan dan memungkinkan untuk dilakukan upaya campur tangan manusia untuk pelestarian plasma nutfah), saat ini sedang dilakukan riset kemungkinan mempertahankan kelestarian flora endemik zona inti bersama LIPI).

d. Beroperasikannya secara penuh kawasan agro-ecoturism pada areal bufferzone Taman Nasional Kelimutu sebagai bentuk model pengelolaan bufferzone taman nasional untuk mendukung peningkatan perekonomian masyarakat sekitar kawasan perbatasan TN Kelimutu, berupa tracking minat khusus 6,3 km, Agroforestry (6,3 ha) dan pengembangan pertanian organik. e. Terlaksanakannya reintroduce Cervus timorensis (Rusa Timor), pembinaan beberapa habitat fauna untuk pelestarian Papagomys armandvillei (Deke/ tikus besar), dan Maccaca facicullaris (Kera ekor panjang)

masyarakat NTT semakin ditingkatkan.

Oleh karena itu kata Esthon, rapat koordinasi tersebut memiliki nilai yang sangat fundamental dan strategis kerena hakekat dari kegiatan ini akan menentukan proses percepatan penanganan kesehatan masyarakat khususnya masalah HIV AIDS di propinsi NTT. Dalam kegiatan Rapat Koordinasi yang diikuti para bupati/wakil bupati , se-NTT, Pimpinan DPRD NTT, Wakil dari KPA Nasional dan mitra LSM tersebut wagub Esthon Foenay juga memaparkan bahwa pemerintah propinsi NTT melalui Spirit Anggur Merah dengan delapan program strategisnya akan tetap memprioritaskan berbagai agenda pembangunan yang terintegrasi guna mewujudkan NTT yang berkualitas, sejathera, adil dan demokratis dalam bingkai NKRI. Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana sekaligus Kepala Biro Kesra Setda NTT, Dr. Filemon da Lopez,MS dalam laporannya mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan komitmen Flobamora dalam penanggulangan HIV/AIDS. Tujuan lain adalah untuk mengevaluasi pelaksanaan penguatan KPA di tiga wilayah Flores, Sumba dan Timor . (mart/42na)

untuk ternak babi, ungas, ayam potong/ayam pedaging. Sementara untuk budidaya pertanian siswa dilatih bagaimana menanam sayur yang benar melalui sistem penanaman vertical maupun untuk kepentingan konvensional.

"Selama sebulan kita diterima dengan baik dan anak-anak kesannya sangat puas kerena pemberian informasinya cukup baik dari bapak/ibu dosen.

Harapannya untuk kedepan siswa kami mungkin lebih banyak diterima untuk kegiatan serupa dan semoga Politani ini bisa bekerjasama dengan baik, bukan saja SMK Negeri 1 Aesesa tapi dengan SMK lain di NTT. Dengan demikian terciptalah banyak SDM pertanian handal yang siap bekerjasama dengan masyarakat memberdayakan potensi pertanian di NTT,"kata Maksi. (tim/42na)

Sikka katanya, akan berpartisipasi dalam berbagai kegiatan antara lain pemilihan duta wisata, Jambore pariwisata di Alor, Expo NTT, Festival Seni Budaya Flores Lembata di Borong. Sementara untuk kegiatan di luar NTT, yakni mengikuti event promosi di Menado dan Batam.

Lebih lanjuta dipaparkan Isidorus, selain potensi taman laut teluk Maumere, Kabupaten Sikka juga kaya akan asset wisata sejarah budaya dan religius seperti di Bola, Nilo dan kampung Sikka. Bola bahkan

menjadi tempat sejarah pertama merapatnya penjelajah Portugis ke Sikka dan bahkan meninggalkan aneka budaya yang terpelihara hingga sekarang. Daya tarik wisata lainnya adalah kampung adat dan kuburan di Nuabari, ritual adat serta proessi pembuatan tenun ikat yang masuk dalam wisata minat khusus. Isidorus optimis manakala pembenahan objek wisata sudah berjalan baik dan infrastruktur hotel tersedia maka Maumere bisa berkembang pesat dari sektor pariwisata. (stef-fdl/42na)

sekaligus sebagai attraksi wisata. f. Beroperasikannya tracking minat khusus menuju puncak Kelimutu sejauh 4,8 km pada kawasan wisata budaya Wologai Tengah, Kecamatan Detusoko. Saat ini sedang dalam proses penanganan areal camping ground, pengembangan hutan adat, site pengembangan lebah madu dan penandaan tracking minat khusus ke danau 3 warna. g. Terwujudkannya tujuan pengembangan riset Bio-Geologis melalui innisiatif kerjasama dengan Pusat Vulkanologi Bandung dan dimulainya pembangunan museum geologi di Kelimutu sebagai areal pemantauan kawasan rawan bencana dan riset kegunungapian Flores

(Kelimutu merupakan 1 dari 12 gunung api aktif di daratan Flores yang mana sejumlah 8 gunung api diantaranya, pemantauannya dari kawasan Kelimutu). h. Berkembangnya 5 desa perbatasan kawasan sebagai desa prioritas pengembangan ekonomi produktif dan konservasi yang sekaligus merupakan cluster-cluster pengembangan wisata Kelimutu.

Akhirnya ide/gagasan yang dibangun bersama dan telah mulai dikerjakan sejak tahun 2007 ini tidak akan menjadi dewasa dan membuahkan hasil tanpa adanya komitmen yang tinggi dan upaya yang keras untuk mewujudkannya dari semua pihak yang terlibat. (*)

Edisi 07 -15 Juni/III/2009

Iklan

16

17 Edisi 07 -15 Juni/III/2009

ADALAH benar bahwa kecerdasan secara akademik/intelektualitas belum tentu menjamin kecerdasan emosional/kepribadian seseorang.

Itulah sebabnya kita melihat begitu banyak orang berlomba untuk mengikuti berbagai kursus atau pelatihan diluar lingkungan pendidikan formal guna mengembangkan kualitas dirinya. Harus diakui, saat ini, banyak Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat NTT yang kini berkiprah dalam berbagai bidang tugas baik ditingkat regional, nasional bahkan dunia. Namun realitas ini secara kasat mata terlihat belum sebanding dengan masyarakat NTT lainnya yang hidup dibawah garis kemiskinan sebagai akibat dari tingkat intelektualitas dan kompentesi yang sangat terbatas. Kondisi ini dipadang memiliki kontribusi langsung terhadap tingginya angka pengangguran di daerah ini. Banyak generasi muda kita yang tidak kreatif dan berpasrah pada nasib.

Permasalah ini mendapat respon serius dari Ny. Vennyta Lilly Montolalu; seorang praktisi kecantikan dan kepribadian yang telah berkeliling Indonesia dan menghabiskan banyak waktunya untuk memberikan traning tentang kecantikan dan kepribadian. Menurut Vennyta, performance (penampilan) dan kepribadian seseorang sangat berpengaruh terhadap pencapaian kesuskesan seseorang dalam berbagai bidang tugas dan karier. Dikatakan, semakin mantap performance dan kepribadian yang dimiliki seorang maka kesuksesan selalu menjadi bagian dari hidupnya.

"Oleh karena itu, kepada generasi muda NTT, para remaja putus sekolah maupun mereka yang sedang bekerja, saya sarankan untuk mengikuti berbagai kursus kencantikan dan kepribadian sehingga kelak menjadi generasi yang kaya pengalaman dan kompetensinya teruji ketika

A ISWRA S HA A MAERBIC B

"Sebelum ke NTT, saya mengajar di Bali di sekolah kepribadian, saya juga mengajar di John Robert Powers Surabaya selama 2 tahun kemudian mengajar lagi di Orient Bali Group, di sekolah modeling 14 tahun, MA Club, dan Sekolah Modeling Internasional di Kute. Dibandingkan dengan Bali, Saya melihat materi kepribadian di NTT masih sangat minim sehingga perlu di tingkatkan SDM nya. Potensinya sangat bagus untuk di kembangkan jadi saya berobsesi untuk membuka sekolah kepribadian di Kupang berkarya di masyarakat," imbuh pemilik Mutis Profesional Salon & SPA Kupang ini.

Ny.Vennyta yang kini menjabat Direktur New Orient Consulting & Communication Traning Centre Kupang ini bahkan berobsesi menghadirkan sebuah sekolah khusus kencantikan dan kepribadian di propinsi NTT. Dengan sekolah ini maka generasi muda NTT siap bersaing dengan rekan-rekannya di daerah lain dalam berbagai ajang ditingkat nasional dan internasional.

Sebut saja, event Miss Indonesia, lomba Duta Wisata Indonesia, Fashion Show, Tarian, Tarik Suara, Modeling, Presenter/MC dan berbagai kegiatan lainnya.

Juara I Lomba Perias Pengantin Se-Bali, NTB dan NTT Bali ini memaparkan kehadirannya di NTT berawal dari satu misi besar untuk mengembangkan SDM masyarakat NTT khususnya dalam bidang kecantikan, modeling, kepribadian dan lain sebagainya. Dikatakan selama 4 tahun berturut-turut, bertempat di Mutis Profesional Salon & SPA, Jl. Bhakty Karya No.9 Oebobo Kupang, dirinya sudah memulai kegiatan pelatihan kecantikan yang telah diikuti ratusan orang peserta dengan kategori remaja putus sekolah yang tidak mampu, ibu-ibu rumah tangga dan kaum professional.

Saat ini katanya pihaknya tengah menjalin kerjasama dengan Pemda NTT melalui Subdin PLS Dinas PPO propinsi NTT untuk memberikan pelatihan bagi puluhan remaja putus sekolah.

Terkait materi dan waktu pelatihan tersebut, Vennyta menjelaskan bahwa materinya berstandar

nasional dengan lama kursus 4-5 bulan per-paket yang didapat dari instruktur professional lalu disusul dengan ujian nasional. Mereka diajarkan bagaimana teknik perawatan kecantikan dasar, penggunaan alat-alat, pengenalan obat-obat dan produk kecantikan sampai pada bagaimana menjadi pribadi yang professional.

Dikatakan target yang dicapai lembaganya adalah bagaimana output lulusan bisa terampil dengan kualitas terbaik.

Pasca pelatihan, peserta nanti disalurkan untuk bekerja di salon-salon, mencari langganan dengan klien-klien maupun dapat membuka usaha mandiri dan hasilnya langsung bisa dinikmati.

Sedangkan mereka yang belum bekerja tetap bisa melakukan magang di Mutis Salon paling lama 1 tahun. Tujuanya, menambah pengalaman dan ketika terjun ke masyarakat mereka bisa mandiri dampaknya, mereka bisa memenuhi kebutuhan hidup mereka," papar instruktur Sekolah Modeling, M.A.Club Denpasar ini. (fdl/42na)

Ikutilah‌Lomba Penulisan Opini

Tema : Membangun Ekonomi Perkotaan Kerjasama Yayasan EFFATA Kupang Dengan Tabloid Fortuna

Syaratnya : E Isu Bebas, merujuk pada tema utama E Mks tulisan 2 hal Kertas HVS, ketik1,5 spasi, Font TNR (12).

E Tulisan anda akan diturukan pada setiap edisi E Diseleksi setiap bulan dan pada akhir tahun akan ada penyerahan hadiahny

YAYASAN EFFATA KUPANG

Antar Tulisan ke alamat Kampus Akademi Keuangan dan Perbankan (AKUB) EFFATA, Jl.Sumba No.17 Fatubesi Kupang (0380-825566, 881606) atau bisa langsung dikirim ke alamat email : fortuna_media@yahoo.co.id. Sertakan biodata lengkap dan foto terbaik dalam bentuk JPEG.

Untuk Aneka Promosi Anda : Hotel, Restaurant, Swalayan/toko, Travel agent, Rental mobil, Paket wisata, Airlines, dll Sasaran Promosi Kami ke : Seluruh NTT, Bali,Jawa, Kantor Kedutaan di Indonesia, Timor Leste, Darwin, Jepang, Airlines, etc Hubungi Sales/Marketing: Jl. El Tari II RSS Oesapa Kupang Telp : 0380-881606 HP : 081339458252 Email : fortuna_media@yahoo.co.id Website : www.explorentt.com

CMYK