66 - Kenapa Selalu Langka

Page 1

1

EDISI 66, Minggu IV juni 2014


2

indeks Kesehatan

24

Keseringan begadang, misalnya, untuk nonton siaran langsung sepakbola bisa mengganggu kesehatan. Mulai dari penurunan daya tahan tubuh, naiknya risiko diabetes, ancaman kanker hingga stroke. Hindari kopi saat begadang.

History

edisi 66, minggu IV - Juni 2014

60

Telepon telah mengalami banyak perubahan atau evolusi dari waktu ke waktu. Kini, telepon tak sekedar berbicara dan mendengar. Dengan perangkat telepon seluler orang bisa saling berkirim teks, gambar, dan video.

Tourism

Berbeda dengan kebanyakan KTV yang mengusung konsep keluarga. Tempat karaoke yang satu ini khusus bagi mereka yang haus akan hiburan. Fasilitasnya lengkap dan mewah.

Otomotif Trend

39

Creatrep

Terinspirasi oleh kecantikan dan kemewahan hidup wanita kerajaan, ‘the raising star’ desainer Batam, Ronald Moreno, mengusung 15 koleksi busana muslimah dengan konsep elegan sekaligus glamour.

66

54

49

Harga mobil murah tak masalah, yang penting audionya mewah.

Tak punya latar belakang ilmu bisnis apalagi bidang perikanan, Eko Wardoyo justru sukses mengelola kolam pancing. Area pemancingan seluas satu hektare yang terdiri dari kolam pancing harian dan kolam pancing galatama ini selalu ramai pengunjung.

Kutubkhanah

39

Di antara simbol-simbol kebesaran kerajaan Lingga Riau pada masa lalu adalah seperangkat alat musik diraja yang disebut nobat. Ini merupakan symbol terpenting. Sultan Lingga Riau sah dinobatkan apabila telah dipukulkan alat musik nobat ini.

Gada-gadu

71

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

DesainCover

Poniman

Aktris cantik Keira Knightley merupakan selebriti yang tidak senang hidup dalam kemewahan dan menghamburhamburkan penghasilannya. Meski dikenal sebagai salah satu selebriti muda terkaya di bawah usia 30 tahun namun ia mengaku tidak senang bergaya hidup mewah.


3

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

statistika


4

jend

p e r i s

Suasana di Gang Dolly Surabaya, Pemerintah Kota Su EDISI 66, Minggu IV juni 2014


dela

s t i w a

5

Jawa Timur, pasca penutupan oleh urabaya, 20 Juni 2014. EDISI 66, Minggu IV juni 2014

F. Frizal/Jawa Pos


6

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

jend

p e r i s


dela

s t i w a

7

Bermain Ayunan Seorang gadis bermain ayunan di taman bermain di Beijing yang dilukis dengan bentuk dan warna yang menarik, 20 Juni 2014. EDISI 66, Minggu IV juni 2014

F. Kim Kyung-Hoon/REUTERS


8

jend

p e r i s

Festival Dan

Sejumlah penari laki-laki dan perempuan memakai busana ad Kampung Kalkhote, Sentani, ibukota Kabup EDISI 66, Minggu IV juni 2014


dela

s t i w a

9

nau Sentani

dat memeriahkan pembukaan Festival Danau Sentani (FDS) di paten Jayapura, Papua, Kamis 19 Juni 2014. EDISI 66, Minggu IV juni 2014

Hans/Cenderawasih Pos


10

jendela

p e r i s t i w a

Ditertibkan Seorang perempuan berpakaian seksi dibawa aparat karena tidak dapat menunjukkan identitas saat razia Satpol PP, Rabu (18/6) malam dari salah satu tempat karaoke di Jalan Pangeran Antasari, Samarinda, Kalimantan Timur. EDISI 66, Minggu IV juni 2014

F. Jamri lex/Kaltim Post


fokus

11

peristiwa

Si Melon Langka

Setiap Masa penulis : Yermia R. email : majalah@batampos.co.id

Kelangkaan gas elpiji tiga kilogram tak pernah tuntas diatasi. Agen yang dapat wilayah penjualan berpenduduk sedikit kerap menjual kuota ke luar wilayah operasi mereka. Pangkalan mengecer ke kios-kios terdekat. Sanksi tegas tidak ada.

F.dalil harahap/batam pos

Distribusi gas melon di Pulau Belakangpadang, , Senin (7/4). EDISI 66, Minggu IV juni 2014


12

M

uslim sibuk mengamati layar komputer di kedai kopi miliknya. Ia mengamati aplikasi pembayaran sembari mencatat beberapa hal yang penting terkait aliran uang salah satu usaha miliknya itu. Beberapa kali ia melayani konsumen yang membayar sehabis menikmati santapan yang dihidangkan kedainya. Dalam beberapa bulan terakhir, beban Muslim menjalankan usaha kedai yang berlokasi di kompleks Cikitsu Batam Kota itu makin berat. Pasalnya ia kesulitan mendapat gas elpiji tiga kilogram yang menjadi bahan bakar F.Yusuf hidayat/batam pos kompor di kedainya. Gas elpiji 3 kg Ia sering ke pangkalan gas di sekitar kedainya itu, di pangkalan sering namun elpiji dalam kemasan tabung melon itu habis. langka yang “Sekarang di pangkalan sering kosong. Saya akhirnya mengakibatkan membeli di kios pinggir jalan,” ujar Muslim, Rabu pekan pemakainya kesulitan lalu. memasak. Membeli di kios bukan solusi ekonomis. Harga penTampak ibu rumah jualan di luar pangkalan itu meroket. Kisaran harga gas anga sedang elpiji tiga kilogram antara Rp 18.000 – Rp 25.000. Namemasak mun anehnya, di kios-kios yang bukan pangkalan, isi mengunakan gas melon, elpiji tiga kilogram lebih sering ditemukan. Sedangkan Sabtu (21/6).

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

fokus peristiwa

di pangkalan resmi lebih baru sehari dua hari sejak truk agen menyalurkan ke pangkalan. Keluhan tentang kelangkaan gas sudah sering diteriakkan warga sejak awal tahun ini. Kondisi itu semakin parah sejak April hingga saat ini. Banyak pangkalan yang setiap hari memasang tanda ‘Gas Habis’. Ini terjadi hampir di seluruh wilayah kecamatan di Batam. Samsul, salah satu pemilik pangkalan di Kelurahan Belian, Batam Kota mengungkapkan, salah satu yang memicu kelangkaan adalah adanya praktek curang yang dilakukan sejumlah pemilik pangkalan. Caranya, pangkalan mendapatkan 80 tabung. Namun yang dibagikan ke warga hanya 30. Sisanya, dijual ke kios-kios pada malam hari. Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Energi dan Sumber Daya Mineral sudah melarang kios dan warung menjual elpiji tiga kilogram. Namun belum adanya sanksi tegas membuat praktek itu masih marak ditemukan. Mira, salah satu konsumen elpiji bersubsidi, mengatakan pertengahan bulan Mei lalu kesulitan mencari isi ulang elpiji tiga kilogram. Ia mendatangi lebih dari


fokus

13

peristiwa

F. cecep mulyana/batam pos

sepuluh pangkalan di sekitar rumahnya di Perumahan Gabbana, Batam Kota, namun tidak ada yang menjual isi elpiji. “Pengeluaran keluarga kami membengkak karena setiap hari kami membeli makan di warung yang harganya lebih mahal ketimbang masak sendiri,� kata dia. Setelah beberapa hari elpiji tidak disalurkan ke pangkalan, Mira terpaksa membelinya di kios pinggir jalan di daerah Taman Raya, Batam Kota. Di situ harga isi ulang gas elpiji mencapai Rp 22 ribu. Sejumlah pemilik pangkalan yang ditemui Batam Pos mengatakan stok yang disalurkan para agen turut berperan menyebabkan kelangkaan. Kebanyakan pangkalan memperoleh kuota 100 tabung sekali penyaluran oleh agen. Namun jumlah yang diturunkan agen kerap kurang dari itu, umumnya 80. Kepala Seksi Minyak dan Gas Disperindag Kota Batam, Andri Nurahman, mengatakan langkanya elpiji bersubsidi karena tingginya permintaan warga tidak sebanding dengan stok gas yang ada saat ini. Sejak program konversi dilakukan di Batam pada 2009, penambahan kuota gas di Batam sangat sedikit. Data pengguna elpiji bersubsidi saat ini kabur. “Dari hasil pendataan pemerintah tahun 2009, ada 240 ribu penerima program awal konversi minyak tanah ke gas. Waktu itu penduduk Batam masih sekitar 800 ribuan sementara di tahun 2013 penduduk Batam menEDISI 66, Minggu IV juni 2014

Jujur kami akui, kami tidak melakukan pendataan lagi karena keterbatasan dana. Pendataan pada 2009 itu dilakukan pemerintah pusat melalui pihak ketiga. Andri Nurahman

Kepala Seksi Minyak dan Gas Disperindag Kota Batam

Seorang petugas menyalurkan gas melon ke sebuah pangkalan gas di Batam Centre, 29 Juni 2014.


fokus

14

peristiwa

capai 1,2 juta namun penambahan sedikit,” kata Andri. Pendataan pertama itu sekaligus menjadi pendataan yang terakhir, setidaknya sampai saat ini. Disperindag mengaku tidak melakukan pendataan lagi setelah itu. “Jujur kami akui, kami tidak melakukan pendataan lagi karena keterbatasan dana. Pendataan pada 2009 itu dilakukan pemerintah pusat melalui pihak ketiga,” Andri menambahkan. Tanpa data terbaru, Pemerintah Kota Batam hanya bisa meraba jumlah pengguna elpiji bersubsidi saat mengajukan penambahan kuota. “Padahal untuk menentukan berapa tambahan kebutuhan harus ada data sebagai dasar,” terang Andri. Menambah kuota elpiji bersubsidi bukan perkara gampang karena hal tersebut tergantung pada usulan Dirjen Migas Kementerian ESDM yang kemudian disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat. Rumit, karena penambahan akan menguras keuangan negara karena harus menambah subsidi pada elpiji tiga kilogram. Meski demikian, penambahan kuota itu tetap ada. Bulan Januari lalu, Junior Sales Eksekutif PT Pertamina Wilayah Kepri, Agung Nurhananto, mengungkapkan Pertamina menambah jumlah pasokan tabung gas sebanyak 27 ribu tabung pada tahun ini. Dengan penambahan itu setiap bulan Pertamina menyuplai lebih dari 700 ribu tabung elpiji tiga kilogram. Jumlah itu untuk mencukupi kebutuhan di Batam terutama mengantisipasi migrasi pengguna elpiji 12 kilogram ke elpiji tiga kilogram. Namun, penambahan saja, apalagi tanpa data pengguna aktual, belum memecahkan masalah. Karena selama semester pertama kelangkaan kerap dilaporkan terjadi di mana-mana. Pengguna elpiji tiga kilogram bertambah. Andri mengaku Disperidag kesulitan mengontrol siapa yang layak menggunakan elpiji bersubsidi. Awalnya elpiji ini ditujukan pada rumah tangga dan usaha mikro. Penggunanya adalah warga setempat yang sebelumnya menggunakan minyak tanah, dan tidak menggunakan bahan bakar lain. Selain itu pengeluaran atau penghasilan mereka tidak lebih dari Rp 1,5 juta setiap bulannya. Angka Rp 1,5 juta itu menjadi rancu karena saat ini upah minimum kota Batam sudah mencapai Rp 2,4 juta. “Dari aturan awal, penghasilan seperti itu tidak layak menggunakan elpiji bersubsidi, tapi aturan itu tidak sesuai lagi dengan kondisi saat ini,” terang Andri. Selain aturan penghasilan yang rancu, tidak ada batasan pengguna elpiji bersubsidi. Sebuah rumah tangga tak lagi cukup memiliki satu tabung gas, mengingat seringnya kelangkaan tabung. Kategori usaha pengguna pun buram, karena saat ini tidak saja usaha mikro yang menggunakan elpiji tiga kilogram, usaha kecil dan EDISI 66, Minggu IV juni 2014


fokus

15

peristiwa

F. Cecep Mulyana/Batam Pos

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

Dua petugas menurunkan gas melon dari truk pengangkut di sebuah pangkalan gas Sekupang, Selasa (7/1).

menengah pun turut menggunakannya. Bahkan pengguna sektor usaha itu dapat memiliki hingga belasan tabung. Penggunaan kartu kendali pun tidak ampuh karena konsumen bisa dengan gampang membeli elpiji di pangkalan. Pemilik kios dapat membeli belasan hingga puluhan tabung untuk kemudian dijual di atas Harga Eceran Tertinggi Rp 15 ribu. Baik Disperindag yang mengawasi pangkalan maupun Pertamina yang mengawasi agen berupaya untuk menekan penyalahgunaan di tingkat pangkalan dan agen. Sejak 2013, Wali Kota Batam menerbitkan Peraturan Wali Kota Nomor 37 Tahun 2013 tentang Pendistribusian Tertutup LPG Tertentu. Peraturan itu menata distribusi elpiji bersubsidi baik di tingkat agen, pangkalan, maupun pengguna. Agen kini tidak lagi berhak untuk menyalurkan elpiji ke pangkalan di seluruh daerah di Batam. Wilayah penyaluran mereka dibagi menjadi wilayah kecamatan. Ada 11 agen untuk melayani 12 kecamatan. Kecuali di dua kecamatan, Galang dan Bulang, yang dilayani oleh satu agen, saat ini satu kecamatan dilayani oleh satu agen. Dengan aturan ini, Disperindag dan Pertamina dapat menuntut tanggung jawab agen jika di kecamatan layanannya terjadi kelangkaan. Namun di sisi lain, menurut Andri, ada kecemburuan antara agen yang mendapat kecamatan dengan jumlah penduduk sedikit terhadap agen yang melayani kecamatan dengan penduduk yang banyak seperti Kecamatan Sagulung. Semakin banyak tabung, jelas semakin banyak agen mendapatkan keuntungan meski makin hari makin kecil. Menipisnya keuntungan agen disebabkan operasional meningkat, termasuk di antaranya upah sopir dan kenek truk pengangkut elpiji tiga kilogram. Sementara harga elpiji tiga kilogram dalam lima tahun terakhir tetap. Disperindag menemukan, menipisnya keuntungan ini membuka peluang agen memainkan penyaluran mereka. Beberapa agen menyuplai gas di luar wilayah yang ditentukan dalam Perwako. Batam Pos mendapati beberapa pangkalan di Kecamatan Batam Kota menjual isi elipji tiga kilogram dari agen yang seharusnya melayani pangkalan Batuaji. Kepada pangkalan, agen menjual dengan harga lebih mahal. Pangkalan pun akhirnya menaikkan HET gas. “Kalau dari agen lain, saya menjual gas seharga Rp 18 ribu untuk orang-orang berasal di luar lingkungan kami. Saya kenal pembeli dari lingkungan ini. Untuk mereka saya berikan gas dari agen resmi dengan harga Rp 15 ribu,� ujar seorang pemilik pangkalan di Perumahan Bida Kharisma, Batam Kota. Pemerintah pusat sebenarnya juga terbebani dengan HET elpiji tiga kilogram yang tidak beranjak dari Rp 15


fokus

16

peristiwa

ribu dalam lima tahun terakhir. Itulah sebabnya, awal bulan Juni, pemerintah melempar wacana menaikkan HET elpiji bersubsidi. Di Batam, wacana itu ditolak Wali Kota Ahmad Dahlan. Menurut Dahlan, menaikkan harga elpiji bersubsidi akan memberatkan masyarakat. Apalagi PT Pelayanan Listrik Nasional Batam berencana menaikkan tarif listrik dan faktor kenaikan harga sembako. “Kita (pemerintah, red) tak ingin juga melihat masyarakat susah. Semua pada naik dan tak mungkin gas kami naikkan juga. Yang kasihan itu masyarakat kelas menengah ke bawah. Dan gas subsidi itu diperuntukkan untuk mereka,” kata Dahlan. Kepala Bidang ESDM Disperindag Kota Batam Amiruddin mengungkapkan, pemerintah pusat tidak menetapkan HET. “Prinsipnya memberikan peluang ke daerah, Pemda bisa menaikkan HET,” kata Amiruddin. Selain mengatur persoalan agen, Perwako juga sudah berefek kepada 200 pangkalan yang ada di Batam. Awal bulan Mei lalu, Amiruddin mengatakan, ditemukan 200 dari sekitar 1.400 pangkalan tidak layak lagi menyalurkan elpiji tiga kilogram. “Pengurangan dilakukan setelah kita lakukan verifikasi, memang tidak layak. Ada yang saling berdekatan dan ada yang sudah sering mendapat sanksi,” kata Amiruddin. Andri Nurahman saat ditemui Selasa pekan lalu juga menyebutkan ada 200 pangkalan yang dikurangi. Amiruddin mengatakan dari temuan hasil verifikasi,

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

ada beberapa pangkalan yang saling berdekatan, dan ada pangkalan yang sama sekali jaraknya sangat jauh dari pangkalan lainnya. Selain itu, sudah ada beberapa pangkalan yang memang sudah dibekukan karena tertangkap basah melanggar. “Misalnya di Batuaji kemarin ada yang diberikan sanksi karena menjual gas jauh di atas HET,” katanya. Selain itu ada juga sejumlah pangkalan yang memang tidak terdaftar atau ilegal. Amir menjelaskan bahwa sebuah pangkalan yang layak harus mencakup atau menyediakan kebutuhan gas untuk minimal 250 kepala keluarga. “Ini ada yang tidak sampai ratusan KK sudah ada beberapa pangkalan,” katanya. Upaya Disperindag dan Pertamina mengatasi kelangkaan gas terus berlangsung sampai saat ini. Namun belum ada tanda persoalan kelangkaan ataupun naiknya harga elpiji bersubsidi segera berakhir. Warga pun makin waspada, tertutama menjelang bulan Ramadan. Pada masa itu kebutuhan warga akan elpiji tiga kilogram semakin besar. Di kedainya, Muslim khawatir kelangkaan gas bisa saja terjadi karena semakin banyak orang yang mendadak membuka usaha. “Warga pesimis masalah kelangkaan ini berakhir dalam waktu dekat. Di bulan Ramadan nanti akan muncul banyak usaha dadakan yang pastinya menggunakan lebih banyak elpiji tiga kilogram..”(Alfian, Dede Hadi)


fokus

17

peristiwa

Para Penyuling

Tak Pernah Kapok Praktek ilegal penyulingan elpiji terus berlangsung. Perbedaan harga yang tinggi menghasilkan keuntungan besar.

D

ua hari penyelidikan yang dilakukan Kepolisian Daerah Kepulauan Riau yang dilakukan terhadap pangkalan elpiji ilegal di kawasan Pasir Putih, Batam Centre, awal Juni 2014 tidak sia-sia. Pada 3 Juni mereka menggerebek pangkalan yang terletak di Ruko Trikarsa Pasir Putih Blok F Nomor 3 itu dan mendapati puluhan tabung elpiji 50 kilogram, 12 kilogram, dan beberapa alat penyulingan gas. Dari penggerebekan itu, polisi menyita 151 tabung gas

50 kilogram kosong, 61 tabung 21 kilogram kosong, 45 tabung 50 kilogram berisi, 10 tabung 12 kilogram berisi, 11 selang forklift 12 inci yang digunakan untuk memindahkan gas. Barang sitaan lain adalah satu timbangan duduk, dua timbangan kecil, 70 segel tabung berwarna oranye, dan satu unit kendaraan lori. Sebelumnya, pada bulan April, Satreskrim Polresta Barelang menggerebek gudang penyulingan gas elpiji ilegal di Bengkong. Mereka menyita lima tabung 12 kilogram dan dua tabung 50 kilogram. Kanit V Satreskrim Mapolresta Barelang Iptu Mangirf. istimewa ing Hutagaol mengatakan, polisi melihat ada indikasi penyulingan gas dari tabung elpiji tiga kilogram dan 12 Polda Kepri menggerebek kilogram ke 50 kilogram. sebuah gudang Dua kasus penggerebekan yang berjarak hampir dua yang dijadikan tempat bulan itu menunjukkan elpiji masih menggiurkan bagi penyulingan para pelaku praktek penyulingan gas. Tidak hanya gas gas di Batam, subsidi tiga kilogram yang menjadi sasaran. Gas non beberapa waktu yang lalu.

EDISI 66, Minggu IV juni 2014


18

fokus peristiwa

F. Cecep Mulyana/Batam Pos

subsidi berukuran besar juga menjadi sasaran para pelaku. Dalam kejadian di Pasir Putih, misalnya, Kepala Sub Bidang I Ditreskrimsus Polda Kepri Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Amazona, mengatakan pangkalan yang digerakkan KC alias A menjual tabung 50 kilogram yang isinya sudah dikurangi. Dalam tabung 50 kilogram itu, hanya terisi 44-45 kilogram gas. Jika hanya mengandalkan perkiraan, kehilangan lima kilo dari tabung 50 kilogram tidak akan terasa. Namun dari pengurangan itu, pelaku menangguk untung besar. “Keuntungan yang mereka dapat dari tabung itu sekitar Rp 200 ribu,” kata Amazona. Sementara itu, praktek yang berlaku terhadap elpiji tiga kilogram bersubsidi umumnya penyulingan ke tabung gas non subsidi 12 kilogram atau 50 kilogram. Kepala Seksi Minyak dan Gas Disperindag Kota Batam, Andri Nurahman mengatakan praktek penyulingan ilegal tersebut akan terus berlangsung, meski dilakukan secara sembunyi-sembunyi. “Persoalannya ada disparitas harga antar elpiji, sehingga banyak orang yang ingin mengambil untung dengan melakukan praktek curang seperti itu,” kata Andri. Selisih harga memang incaran utama para penyuling gas non-subsidi. Jika menggunakan hitungan kasar Harga Eceran Tertinggi (HET) elpiji tiga kilogram Rp 15 EDISI 66, Minggu IV juni 2014

ribu dan elpiji 12 kilogram Rp 100.600, maka dalam satu tabung elpiji 12 kilogram, pelaku dapat mengeruk untung Rp 39.600 jika menjualnya dengan HET Rp 100.600. Adanya praktek-praktek seperti ini membuat warga cepat curiga saat gas mulai langka di pangkalan. Apalagi praktek-praktek penyulingan dari elpiji bersubsidi bukan dua kali itu saja. Catatan penggerebekan polisi maupun sidak Disperindak seudah sering menemukan gudanggudang yang menjadi lokasi praktek penyulingan gas ilegal. Pengontrolan pangkalan dan agen menjadi kunci dalam mencegah terjadinya kecurangan. Munculnya Perwako yang mengatur distribusi elpiji tiga kilogram diharapkan menjadi pemandu agar untuk memperketat penyaluran sehingga tepat sasaran. Andri juga berharap, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dapat memikirkan anggaran guna mengontrol distribusi elpiji bersubsidi. Selama ini, alasan pengawasan dan pendataan selain karena minimnya personil juga disebabkan minimnya anggaran. “Jadi, Dewan tidak hanya menuntut atau mempertanyakan kinerja kami saat terjadi kelangkaan. Namun mereka juga dapat mendorong agar tersedia anggaran bagi pendataan dan pengawasan elpiji tiga kilogram. Itu salah satu bukti keterwakilan rakyat di Dewan,” kata Andri. (yermia riezky, fiska juanda, eusebius)

Seorang pekerja sedang menurunkan gas ke salah satu agen di Batam Kota, Kamis (29/5).


fokus

19

peristiwa

Konversi Pengurang Subsidi

F.123rf.com

Sebuah pengeboran minyak dan gas di laut lepas (illustrasi).

Konversi minyak tanah ke gas elpiji membuat rumah tangga miskin bisa hemat Rp 30 ribu sebulan, dan negara hemat hingga Rp 123 triliun.

T

ahun 1976 dan 1995 adalah puncak kejayaan produksi minyak bumi di Indonesia. Pada 1976, produksi Indonesia mencapai 1,8 juta barel per hari. Sembilan tahun kemudian produksi minyak tercatat 1,6 juta barel per hari. Indonesia terdaftar sebagai salah satu negara

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

pengekspor minyak bumi, dan bergabung dalam organisasi eksportir minyak dunia (OPEC). Masa-masa itu telah lewat. Indonesia pun sudah mengundurkan diri dari OPEC pada 2008 lalu karena produksi minyak yang menurun, membuat negara kita beralih jadi importir. Selain untuk membiayai impor, beban yang harus ditanggung negara juga membengkak karena subsidi yang dikeluarkan untuk bahan bakar minyak, khususnya minyak tanah, juga besar. Maka pada 2007, pemerintah memutuskan melakukan konversi dari minyak tanah ke gas elpiji. Masyarakat pengguna minyak tanah dialihkan jadi pengguna elpiji. Kementerian Energi dan Sumberdaya Mineral menyebutkan, alasan terpenting konversi adalah biaya produksi


fokus

20

peristiwa

elpiji lebih murah dibanding minyak tanah. Biaya produksi minyak tanah tanpa subsidi sekitar Rp 6.700/ liter. Jika dengan subsidi adalah Rp 2.500/liter. Untuk satu satuan setara minyak tanah, biaya produksi elpiji tanpa subsidi adalah Rp 4.200/liter. Sedang elpiji dengan subsidi adalah Rp 2.500/liter. Pemanfaatan elpiji jelas mengurangi konsumsi subsidi minyak tanah. Pemakaian elpiji, menurut Kementerian ESDM, memberikan penghematan sekitar Rp 16.500 hingga Rp 29.250 bagi setiap kepala keluarga yang menjadi sasaran program konversi. Data dari Pertamina menyebutkan, sebelum program konversi, konsumsi minyak tanah bisa mencapai 109,1 juta kilo liter per tahun. Setelah konversi berjalan konsumsinya turun signifikan. ‘’Sebelum konversi minyak tanah ke gas elpiji 3 kg, konsumsi minyak tanah nyentuh 10,1 juta kilo liter (kl) per tahun dan bahkan sampai 12 juta kl. Untungnya ada

Pemakaian elpiji, memberikan penghematan sekitar Rp 16.500 hingga Rp 29.250 bagi setiap kepala keluarga yang menjadi sasaran program konversi.

program konversi, sehingga saat ini tinggal 900.000 kilo liter saja konsumsinya,” ujar Senior Vice President Non Fuel Marketing Pertamina, Taryono, Senin (16/6). Indikator lainnya dilihat dari penghematan anggaran subsidi sebesar Rp123,3 triliun. Dia menjelaskan, penghitungan penghematan ini diperoleh dari pengurangan impor BBM dan biaya-biaya konversi minyak tanah ke elpiji 3 kg sebesar Rp 13,1 triliun. Pada survei yang dilakukan secara acak oleh PT Pertamina, setiap kepala keluarga pemakai elpiji 3 kg ratarata menghabiskan satu tabung untuk waktu enam hari. Ini menunjukkan setiap kepala keluarga membakar elpiji sekitar 0,5 kg setiap hari. Pamakaian atau konsumsi elpiji akan semakin besar bagi UKM, seperti para pedagang keliling maupun warung. Bahkan tidak sedikit yang menghabiskan satu tabung elpiji 3 kg setiap hari. Meski demikian juga terdapat pengguna rumah tangga yang menghabiskan elpiji 3 kg lebih dari 6 hari. Taryono mengatakan, keberhasilan konversi minyak tanah ke elpiji membuat Indonesia menjadi percontohan bagi negara ASEAN lainnya dan beberapa negara di Afrika. ‘’Ini diikuti oleh negara lainnya, seperti di Nigeria dan Angola ngundang kita untuk minta pelatihan. Selain itu kami pun selalu diundang mengikuti konferensi konversi elpiji setiap tahunnya,’’ ungkapnya. Selain alasan ekonomis, konversi minyak tanah ke elpiji juga memberikan keuntungan lain berupa pemakaian energi yang bersih dan ramah lingkungan. Maklum, dibanding minyak tanah, pemakaian elpiji tak hanya lebih murah karena memiliki nilai kalori lebih tinggi namun juga lebih bersih. Pembakaran elpiji tidak menghasilkan asap dan relatif tidak berbau. Sedang pembakaran minyak tanah yang mengandung karbon selain menghasilkan asap juga memproduksi gas karsiogenik. (jpnn/esdm.go.id)

f.net

EDISI 66, Minggu IV juni 2014


21

karikata

Siapapun yang kehilangan kesabaran, akan kehilangan kendali atas jiwanya. - Francis Bacon -

Kita tidak pernah bisa belajar menjadi pemberani dan penyabar, jika hanya ada kegembiraan dalam hidup ini. - Helen Keller - JeanJacques Rousseau -

Lebih mudah menemukan relawan yang bersedia mati demi satu tujuan daripada menemukan orang yang bersedia menahan rasa sakit dengan kesabaran. - Julius Caesar EDISI 66, Minggu IV juni 2014

Kesabaran adalah pahit, tapi buahnya manis.


sekilas

22

peristiwa

Pemilik Rekening Gendut Diperiksa D

irektur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Mabes Polri, Brigjen Kamil Razaq, mengatakan pihaknya sudah memeriksa Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemko Batam, pemilik rekening Rp 1,3 triliun. PNS berinisial NK itu sudah dipanggil ke Mabes Polri bersama sejumlah saksi dari Pertamina dan lainnya. ”Kami sudah mulai memanggil para saksi, karena (setelah) menerima laporan dari PPATK (Pusat Pelaporan

dan Analisis Transaksi Keuangan) pada April lalu. Mereka sudah ke Bareskrim, baik dari pihak Pertamina dan pihak-pihak terkait yang mengetahui tentang peristiwa itu,” ujarnya saat dijumpai di Swiss-bel Hotel Harbour Bay, Batam, Rabu (18/6). Menurut Kamil, saat ini prosesnya sudah penyidikan karena sudah memanggil orang-orang yang diduga tahu dan terlibat. Termasuk NK yang juga sudah dipanggil untuk dimintai keterangan. ”Saya (datang) ke sini (Batam, red) kayaknya sudah (diperiksa) hari ini (kemarin),” katanya. Namun, Kamil Razaq mengaku belum mengetahui hasil pemeriksaan maupun status para terperiksa tersebut. “Karena pemeriksaannya kan sekarang dan saya belum dapat laporan karena belum pulang kantor,” ujarnya. Ditanya lagi benarkah PNS Pemko Batam itu berinisial NK? Kamil menjawab diplomatis. “Lha kan kalian sudah tahu dari Kepala PPATK sudah menyebutkan itu (inisial) kan?” katanya. Namun, Kamil mengatakan pihaknya belum bisa menyimpulkan apakah PNS itu punya kaitan dengan transaksi minyak ilegal atau tidak. Pemerintah Kota Batam lewat Kepala Bagian Humas, Ardiwinata mengatakan pihaknya belum menerima informasi dari kepolisian terkait pemeriksaan terhadap PNS di lingkungan kerjanya. Meski begitu, akhir Mei lalu Ardiwinata membenarkan Mabes Polri telah meminta data semua pegawai di lingkungan Pemko Batam. (ratna irtatik)

F. Dalil Harahap/ Batam Pos

Brigjen Kamil Razaq EDISI 66, Minggu IV juni 2014


sekilas

23

peristiwa

Rp 39 Juta

untuk Seribu BlackBerry

K

ejaksaan Negeri Batam melelang 1.000 unit BlackBerry hasil tangkapan Direktorat Polisi Perairan Polda Kepri. BlackBerry sebanyak itu dihargai ‘hanya’ Rp 39 juta. Telepon pintar itu diamankan polisi pada Juni 2013 lalu di Jembatan I Barelang. Saat itu, polisi menangkap basah seseorang bernama Syuhari sedang melakukan bongkar muat barang yang merupakan BlackBerry selundupan dari Singapura. Oleh majelis hakim Pengadilan Negeri Batam, Syuhari divonis 1 tahun penjara dan denda Rp 500 juta subsider dua bulan kurungan. Sedangkan BlackBerry yang disita diserahkan kepada negara untuk dilelang. Lelang sudah dibuka di kantor Kejaksaan Negeri Batam Rabu (18/6) lalu. Tapi sepi peminat. Bahkan beberapa peserta lelang langsung mengundurkan diri setelah melihat kondisi ponsel. “Seribu ponsel yang akan kita lelang tak diminati peserta. Padahal ada tiga orang yang mendaftar menjadi peserta, tapi mereka langsung mundur,” kata Kepala Subbagian Pembinaan Kejari Batam, Meilinda. Ia mengatakan, kondisi seribuan ponsel tersebut kurang menarik akibat terlalu lama tersimpan di ruang barang bukti. “Padahal lelang ini kita buka untuk umum. Tapi yang daftar sedikit dan mereka langsung mundur ketika melihat ponsel. Padahal ponsel tersebut masih layak pakai,” terangnya. Menurut dia, pihaknya sudah memberi harga rendah Rp 39 juta untuk seribu ponsel yang diduga bernilai ratusan juta. Namun tetap tak diminati. Kedepannya, Kejaksaan Negeri Batam berencana melakukan lelang ulang. “Diulang sampai tiga kali, tunggu petunjuk dari pimpinan. Dan kemungkinan harganya bisa lebih murah lagi. Kita akan koordinasi dengan pimpinan untuk masalah harga,” terangnya.

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

F. Yashinta/Batam Pos

Melinda

Apabila tiga kali lelang tidak juga ada peminatnya, maka kemungkinan ponsel-ponsel itu akan dihibahkan atau dimusnahkan. “Kapan waktu lelang selanjutnya kita tak tahu. Namun kalau tak juga berhasil lelang, mungkin bisa jadi dihibahkan atau dimusnahkan,” kata Meilinda. Sementara barang bukti hasil sitaan negara yakni 960 pack rokok merek Luffman dan Up Mild berhasil dilelang seharga Rp 50 juta. “Untuk rokok harga limit Rp 36 juta dan berhasil dilelang Rp 50 juta,” katanya. Dua perusahaan yang telah lulus syarat lelang rokok adalah PT Altticoz Marketing dan CV Batam Putra Sejahtera. “Sebenarnya ada tiga peserta, tapi yang memenuhi syarat hanya dua. Pemenang adalah PT Altticoz Marketing, karena membayar harga tinggi,” kata Meilinda. (yashinta)


24

kesehatan

Begadang Boleh Saja,

asal Hindari

a y n k e f E Editor: R.YUSUF HIDAYAT email : majalah@batampos.co.id

Keseringan begadang, misalnya, untuk nonton siaran langsung sepakbola bisa mengganggu kesehatan. Mulai dari penurunan daya tahan tubuh, naiknya risiko diabetes, ancaman kanker hingga stroke. Hindari kopi saat begadang. EDISI 66, Minggu IV juni 2014


25

N

ONTON pertandingan sepakbola secara live bersama teman, orang-orang terdekat, atau bahkan sendiri memang menghadirkan sensasi tersendiri. Efek-efek kejutan khas Piala Dunia yang tersaji dalam siaran langsung sulit ditandingi siaran tunda. Karena itu, jutaan penggila bola di Indonesia rela begadang untuk menjadi saksi. Perbedaan waktu antara Brasil dan Indonesia memang tidak menguntungkan bagi penggila bola di Indonesia. Meski kabarnya jadwal laga sudah diatur agar fans di Asia tidak terlalu ‘’menderita’’, orang Indonesia tetap saja harus bangun tengah malam, dini hari, bahkan pagi hari. Ada laga yang baru digeber pukul 05.00 WIB dan berakhir hanya beberapa menit sebelum jam normal beraktivitas. Dokter Puri Safitri Hanum SpPD, mengatakan sah-sah saja begadang untuk menikmati Piala Dunia asal jangan sampai jadi habit. Sebab, terlalu sering begadang tidak baik bagi kesehatan tubuh. Bahkan, efeknya bisa fatal. Ia menjelaskan, tubuh manusia minimal beristirahat

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

kesehatan

enam jam dan normalnya delapan jam. Jika waktu istirahat kurang dari waktu normal tersebut, implikasi yang ditimbulkan cukup beragam. Buruknya, semua mengarah kepada gangguan kebugaran pada tubuh. ’’Mulai yang ringan seperti menurunnya imunitas atau kekebalan tubuh. Meski pola makan bagus, kalau sistem imun turun, tubuh gampang terkena virus. Sampai yang terburuk kanker,’’ papar dr Hanum. Mereka yang beraktivitas pada pagi hari jelas kena dampak paling besar. Baik itu sekolah maupun bekerja. Mereka umumnya mengalami penurunan konsentrasi sehingga kinerja dapat terganggu. Dalam jangka panjang, kurangnya masa istirahat dapat meningkatkan risiko kanker. Hal ini disebabkan hormon melatonin yang diproduksi tubuh berkurang. Melatonin merupakan hormon natural yang diproduksi tubuh untuk mengatur jam biologis manusia. Hormon inilah yang mengatur tubuh untuk capek pada malam hari dan bangun ketika pagi hari. Bagi penderita diabetes, begadang juga tidak baik. Sebab, tidak tidur saat jam biologis meminta istirahat


26

dapat meningkatkan kadar insulin sehingga gula darah menjadi naik. Selain itu, begadang membuat produksi leptin turun sehingga hormon yang menekan nafsu makan ikut menurun. ’’Yang lebih berbahaya lagi, penelitian juga menunjukkan bahwa orang yang biasa begadang berisiko mengalami inflamasi kronis empat kali lebih tinggi. Itu mengakibatkan stroke,’’ tambah spesialis penyakit dalam ini. Penelitian terbaru dari Center of Sleep and Circadian Neurobiology di Universitas Pennsylvania, bahkan menyebutkan kurang tidur dapat mengakibatkan kerusakan otak. Terlalu lama bangun pada malam hari, sebut penelitian itu, merusak sel otak spesifik yang disebut locus ceruleus (LC) yang berperan membuat manusia terjaga. ’’Objek penelitian ini adalah tikus. Namun, hasil yang didapat membuat kita semua harus lebih berhati-hati. Kami akan meneruskan studi untuk mengetahui apakah efeknya sama terhadap manusia,’’ papar Sigrid Veasey MD, profesor di Fakultas Kedokteran Universitas Pennsylvania, kepada CNN. Dalam penelitian tersebut, tikus hanya diperbolehkan tidur empat hingga lima jam dalam sehari (24 jam). Hanya dalam tiga hari kekurangan tidur, EDISI 66, Minggu IV juni 2014

kesehatan


27

kesehatan

Dokter Puri Safitri Hanum SpPD

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

tubuh manusia minimal beristirahat enam jam dan normalnya delapan jam. Jika waktu istirahat kurang dari waktu normal tersebut, implikasi yang ditimbulkan cukup beragam. Buruknya, semua mengarah kepada gangguan kebugaran pada tubuh.


28 mereka mengalami penurunan sel LC sebanyak 25 persen. Di sisi lain, penelitian di University of Surrey menghubungkan kekurangan tidur dengan gangguan fungsi gen yang memengaruhi metabolisme. Dokter Hanum mengatakan, ada beberapa solusi yang dapat ditawarkan agar tubuh di pagi hari tetaplah fit dan juga terhindar dari penyakit-penyakit di atas. “Salah satunya adalah dengan makan teratur sesuai dengan gizi seimbang. Selain itu usahakan dibarengi dengan vitamin agar badan tetap bugar,� ucapnya. Selain itu, usahakan pada saat begadang menonton Piala Dunia tidak mengkonsumsi kopi. Sebab kandungan kafein yang terdapat di dalam kopi hanya akan memperburuk kondisi badan yang sudah semalaman istirahatnya kurang. “Olahraga yang teratur juga bisa menjadi salah satu solusi. Tapi usahakan olahraga cardio. Sehingga oksigen di dalam tubuh lebih meningkat,� lanjutnya. Juga salah satu cara untuk mengakali adalah dengan tidur lebih awal. Sehingga saat pertandingan yang rata-rata dimulai pukul 01.00 dini hari sampai 03.00, badan setidaknya sudah beristirahat terlebih dahulu, meskipun hanya sebentar. Selamat bersorak-sorai dan menikmati gegap-gempita Piala Dunia, namun jangan sampai lupakan kesehatan yang merupakan aset terpenting dalam tubuh. (jpnn)

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

kesehatan


29

trend

ewah

ala Timur Tengah

EDISI 66, Minggu IV juni 2014


30

trend

penulis: Fenny Ambaratih email : majalah@batampos.co.id

Terinspirasi oleh kecantikan dan kemewahan hidup wanita kerajaan, ‘the raising star’ desainer Batam, Ronald Moreno, mengusung 15 koleksi busana muslimah dengan konsep elegan sekaligus glamour.

EDISI 66, Minggu IV juni 2014


31

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

trend


32

B

usana kerajaan identik dengan taburan kemewahan. Seperti yang banyak digambarkan dalam kisah 1001 malam, para wanita kerajaan selalu berbalut pakaian mahal dari sutra, dan bergelimang emas serta permata. Hal inilah yang kemudian menginspirasi Ronald Moreno, desainer Batam, untuk menciptakan koleksi busana muslimah layaknya ratu-ratu di Timur Tengah sana. “Saya menggunakan bahan-bahan terbaik dalam merancang pakaian, salah satunya adalah sutra impor,” terang Ronald. Sutra diketahui memiliki serat yang sangat lembut dan halus. Terbuat dari serat protein alami yang dapat ditenun menjadi tekstil. Sutra dibuat dari kepompong yang dihasilkan larva ulat sutra murbei (bombyx mori) yang sudah ditemukan sejak berabad-abad lalu. Sutra memiliki tekstur mulus, lembut, namun tidak licin. Rupa berkilauan yang menjadi daya tarik sutra berasal dari struktur yang membiaskan cahaya dari berbagai sudut. Ronald menggabungkan sutra dengan berbagai ornaFoto-Foto : Dokumentasi R’Lux

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

trend men. Dalam beberapa koleksi, ia mengaplikasikan payet, renda, mutiara, dan kristal swaroski. “Sehingga aura mewah jadi lebih terpancar dari pemakainya,” ujarnya sambil tersenyum. Sedangkan untuk cutting, pria berdarah Minang ini menggabungkan berbagai unsur. “Sekarang kaftan memang masih populer, tapi kebanyakan wanita mengeluhkan mereka terlihat agak gemuk dengan kaftan,” ujarnya lagi. Solusinya, Moreno menggabungkan cutting kaftan dengan abaya. Hasilnya cantik, lengan terlihat lebih kecil namun masih tampak elegan dengan drappery di bawahnya. Lengan seolah-olah memiliki sayap yang indah. Di sisi lain, dengan melihat pangsa pasar, Moreno ikut menyemarakkan busana lokal Melayu yakni baju kurung yang sekarang sedang digalakkan oleh Pemerintah Kepri. Baju kurung awalnya adalah pakaian keseharian wanita Melayu di Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Thailand bagian selatan. Ciri khas baju kurung adalah rancangan yang longgar pada lubang lengan, perut, dan dada. Pada saat dikena-


33

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

trend


34

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

trend


35

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

trend


36 kan, bagian paling bawah baju kurung sejajar dengan pangkal paha, tetapi untuk kasus yang jarang ada pula yang memanjang hingga sejajar dengan lutut. Baju kurung tidak dipasangi kancing, melainkan hampir serupa dengan t-shirt. Baju kurung tidak pula berkerah, tiap ujungnya direnda. Beberapa bagiannya sering dihiasi sulaman berwarna keemasan. Untuk menambah kesan mewah pada potongan baju kurung yang sederhana, Ronald menambahkan pemakaian renda pada ujung baju. Bahan kain yang dipakai juga terbuat dari brokat dengan sulam benang emas. 15 busana ini pernah ia peragakan pada acara Payakumbuh Fashion Week 2014 beberapa waktu lalu. Di acara yang bertempat di Payakumbuh, Sumatera Barat ini, Moreno tampil bersama 20 desainer Jakarta dan Sumatera. “Saya tampil pada urutan pertama,” ujarnya bangga. Saat itu Moreno juga membawa tiga modelnya dari Batam untuk mengenakan koleksi pamungkasnya. Serta beberapa koleksi handbag dari welo bags yang terbuat dari kulit ular, sapi, dan buaya asli. Dihadiri hampir 500 tamu undangan seluruh Sumatera Barat dan kota-kota lainnya, Moreno sempat kebanjiran order. “Kelebihan dari koleksi saya adalah bisa menggabungkan kemewahan dengan kesederhanaan,” ujarnya. Semua baju yang ditampilkan ready to wear alias bisa langsung dipakai dan ditemukan di butiknya R’Lux yang berlokasi di BCS lantai 1.***

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

trend


37

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

trend


38

trend

15 busana ini pernah ia peragakan pada acara Payakumbuh Fashion Week 2014 beberapa waktu lalu. EDISI 66, Minggu IV juni 2014


39

Naskah aturan memukul Nobat Kerajaan Lingga dan Riau yang diatur oleh Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah al-Marhum Besar di Daik-Lingga (18571853). Naskah ini ditemukan di DaikLingga.

kutubkhanah

t a b o N n a r Atuan Lingga dan Riau Keraja 858 1 n u h Ta

gga n i L an usik a j a r ke alat m l n a r sa ngkat ymbo bila e b e ol k sepera pakan s an apa b m l-si adalah i meru nobatk o b sim a lalu bat. In sah di a r a nt a mas ut no iau at ini. a R i D a b d g a ob g se p i n n i d u k L i a g Ri a yan tan at mus l u j S dira nting. lkan al e terp dipuku telah

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

Ol

di swan A : h e

ri Syah


40

kutubkhanah

‘Nobat Lama’ dan ‘Nobat Baru’

A

Seperangkat ‘Nobat Baru’ peninggalan Kerajaan Lingga-Riau yang kini menjadi bagian dari Nobat Diraja dan Regalia Kerajaan Terengganu, Malaysia.

kar tradisi penggunaan nobat yang di Kerajaan Lingga dan Riau dapat ditelusuri hingga ke masa-masa Kerajaan Bintan. Dari kerajaan Bintanlah nobat tersebar dan berkembang sebagai bagian dari peralatan yang sangat penting dalam kumpulan alatalat kebesaran diraja @ regalia raja-raja Melayu di Semenanjung Melaka, Kepulauan Riau-Lingga, Pasai, Brunei, dan Patani. Sejak tahun 1722 hingga 1911, Lingga adalah salah satu kerajaan Melayu yang memiliki nobat. Alat musik hanya dimainkan oleh pemainnya yang disebut Orang Kalur @ Orang Kalau atas perintah raja dalam istiadat pertabalan serta istiadat khusus lainnya. Instrumen utama dalam sekumpulan peralatan musik nobat adalah sejumlah gendang alat tiup, dan beberapa alat musik perkusi tertentu. Alat musik nobat diraja Riau-Lingga terdiri dari gendang Nekara, gendang panjang yang disebut Gendang Nobat dengan dua permukaan pukul. Adapun alat tiupnya terdiri dari serunai, nafiri, dan bangsi. Khusus bangsi terbuat Salinan Aturan Gendang Nobat Kerajaan Lingga-Riau zaman Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah (1857-1853) yang dari gading gajah. Menurut salah satu disalin dan dimuat oleh Khalid Hitam bin Raja Hasan dalam naskah Kitab Tsamarat al-Mathlub fi-Anuar-al-Qulub koleksi Dewan Bahasa dan Pustaka, Malaysia. naskah tentang nobat (naskah kedua) yang dipaparkan dalam tulisan ini, alat-alat musik tiup ini dilengkapi pula Sepanjang sejarahnya, kerajaan Riau-Lingga mempundengan beberapa alat perkusi berupa kopak-kopak dan yai dua perangkat alat musik nobat. Kelompok pertama ceracap. dapatlah disebut sebagai ‘nobat lama’ Riau-Lingga dan diyakini sebagai salah satu nobat tertua di Alam Melayu. Selain terdiri dari beberapa instrumen utama seperti disebutkan di atas, ‘nobat lama’ Riau-Lingga yang kini masih ada dalam simpanan kes Museum Kandil Riau di Tanjungpinang ini juga dilengkapi dengan beberapa buah gong yang diyakini sebagai bagian dari gong nobat kerajaan Melaka oleh Mubin Sheppard. Namun tidak terdapat sebarang informasi tentang punggunaan gong dalam nobat Lingga-Riau di masa lalu. Kelompok kedua nobat Riau-Lingga adalah ‘nobat baru’ yang terdiri dari dua buah gendang nobat, sebuah nekara yang kesemua baluh-nya terbuat dari bahan perak. Dilengkapi pula dengan sebuah nafiri, dan sebuah seru-

EDISI 66, Minggu IV juni 2014


41

kutubkhanah

nai yang juga dari terbuat itu adalah, Aturan Gendari perak. dang Nobat Pada Zaman Nobat “baru” ini dibuat Sultan, dengan tambahan penjelasan, Aturan ini tiga tahun setelah Sultan Terus Dari Mula-Mula Sulaiman Badrul Alamsyah Berdiri Kerajaan Riau II mangkat pada tahun Hingga Waktu ini Berjalan 1883, untuk digunakan Juga Sannah 1313 (1895). sempena istiadat pertabaOleh Khalid Hitam bin lan Sultan Abdulrahman Hasan yang berpangkat Mu’azamsyah ibni Yang Bentara Kiri dan sekalDipertuan Muda Riau Raja igus ‘Kepada Arsip’ KeraMuhamad Yusuf sebagai jaan Lingga Riau, salinan Sultan Riau-Lingga di Pulau naskah ini dimuat dalam Penyengat pada bulan Febkitab himpunan salinan ruari 1885. arsip Kerajaan LinggaNobat “baru” Riau-Lingga Riau yang judul lengkapini, sekarang menjadi nya, Hazal Kitab Tsamarat salah satu regalia kerajaan Terengganu. Mengapa al-Mathlub fi-Anuar-alBagian awal Salinan Aturan Gendang Nobat Kerajaan Lingga-Riau dalam naskah nobat ‘baru’ ini menjadi Qulub Terhias Didalamnya Kitab Tsamarat al-Mathlub fi-Anuar-al-Qulub koleksi Dewan Bahasa dan Pustaka, bagian dari regalia kerajaan Beberapa Kontrak PerjanMalaysia. Terengganu? Ada sebab jian Antara Dengan Gehistoris yang akan saya jelaskan pada kesempatan lain. bernemen Holanda dan Beberapa Surat-Surat Kerajaan Namun yang pasti, nobat inilah yang digunakan dalam Yang Layak Dihimpunkan Dengan Dia. Isi ‘naskah pertama’ yang terdiri dari delapan halaman istiadat pertabalan Yang Dipertuan Agung Malaysia ini sesunguhnya telah dikenal di kalangan pengkaji sejake-13, Tuanku Mizan Zainal Abidin yang berasal dari rah Kerajaan Lingga-Riau. ‘Keseluruhan’ isi naskah Kitab Terangganu pada tahun 26 April 2007. Tsamarat al-Mathlub fi-Anuar-al-Qulub koleksi Dewan Bahasa dan Pustaka (DBP) Malaysia itu, termasuk naskah aturan nobat tersebut, telah dirumikan serta diedit oleh Aturan Nobat Lingga-Riau A. Samad Ahmad, dan diterbitkan dengan judul, Kerajaan Sejauh ini, hanya terdapat dua naskah yang berisikan Johor-Riau (DBP: 1985). catatan dan informasi perihal alat musik nobat diraja Namun sayang, banyak bagian-bagian yang lepas-luncas peninggalan Kerajaan Lingga dan Riau serta daerah dalam teks edisi yang diselenggarakan A. Samad Ahmad. taklukannya, lengkap dengan tata cara penggunaannya Selain judul yang diberikan kepada teks edisi itu kurang sejak 1722 hingga tahun-tahun menjelang berakhirnya tepat, juga tak tampak bahwa naskah tentang nobat kerajaan bersejarah itu pada 1911. Lingga-Riau adalah sebuah naskah yang berdiri sendiri. Naskah ‘pertama’ adalah sebuah salinan yang dibuat Selain itu, ada oleh Khalid satu halaman Hitam bin Hasan penjelasan @ Raja Khalid tentang fungsi Hitam, ‘Kepala musik nobat Arsip’ Kerajaan dalam istiadat Lingga-Riau di berdam besar Pulau Penyengat, yang ‘sengaja pada 18 Syawal 1313 Hijriah bersamaan dengan Alat-alat musik ‘Nobat 23 Maret 1895. Lama’ peninggalan Kerajaan Judul lengkap Lingga-Riau ketika masih disimpan di salah Rumah naskah pertama Sotoh dalam kompleks Masjid Pulau Penyengat sekitar awal 1970.

EDISI 66, Minggu IV juni 2014


42

kutubkhanah

dihilangkan’. Oleh karena itu, naskah ini mustahak dialih aksara ulang. Adapun ‘naskah kedua’ ditemukan dalam kumpulan arsip dan manuskrip Datuk Laksamana dan Datuk Kaya di Daik-Lingga. Judul lengkapnya adalah, Peri Kenyataan Memukul Nobat Yang Diaturkan oleh al-Marhum Besar al-Sultan Sulaiman Barul Alamsyah Kerajaan Lingga dan Riau Dengan Takluknya.

Bagian akhir Salinan Aturan Gendang Nobat Kerajaan Lingga-Riau dalam naskah Kitab Tsamarat al-Mathlub fi-Anuar-al-Qulub koleksi Dewan Bahasa dan Pustaka, Malaysia.

Detil sepasang Bangsi berbahan gading bagian dari ‘Nobat Lama’ peninggalan Kerajaan Lingga-Riau. EDISI 66, Minggu IV juni 2014

Penyalin atau penulisnya tidak diketahui. Ditulis, atau disalin atau ditulis pada satu halaman sebuah buku folio bergaris yang mengandungi beberapa salinan dokumen dan bahan lainnya. ‘Naskah pertama’ yang sebelumnya tidak dikenal ini saya temukan dalam penelitian saya di Daik-Lingga pada bulan Februari 2006. ‘Naskah kedua’ ini jauh pendek dan ringkas jika dibandingkan dengan ‘naskah pertama’ yang terdiri dari delapan halaman. Namun demikian esensinya sama, dan saling melengkapi. Kedua naskah ini tampaknya disalin dari sebuah naskah yang berisikan petunjuk dan aturan menggunakan dan penggunaan nobat bersempena pengangkatan seorang bernama Haji Ismail sebagai pemimpin orkes nobat diraja Lingga Riau. Karena jabatannya itu, Haji Ismail yang dalam orkes nobat diraja itu bertugas sebegai Penghulu gendang-gendang peningkah kanan diberi pula ‘gelar kebesaran’ Pengulu Lela Sangguna. Dalam ‘naskah pertama’ disebutkan bahwa aturan memukul nobat tersebut dijunjungkan (dititahkan atau diperintahkan) kepada Haji Ismail sebagai kepala memerintah pada pekerjaan nobat diraja Lingga-Riau. Lebih jauh tentang Haji Ismail dan kaitannya dengan aturan penggunaan nobat diraja Lingga-Riau sebagaimana diatur oleh Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah Marhum Besar, sekitar setahun setelah penabalannya sebagai Sultan Lingga-Riau (1857-153), dinukilkan pada bagian awal ‘naskah pertama’ sebagai berikut: “Pada 25 hari bulan Sya’ban, hari Selasa tahun 1274 sanah (10 April 1858) , dewasa itulah kita Engku Selangor memberi sabda kepada Ismail, yaitu penghulu gendang nobat yang telah dikurniakan oleh Sri Paduka Baginda Yang Maha Mulia Sri Paduka Yang Dipertuan Besar al


43

kutubkhanah

Alat-alat musik ‘Nobat Lama’ peninggalan Kerajaan Lingga-Riau yang kini berada dalam simpanan eks Museum Kandil Riau di Tanjungpinang. Foto dibuat tahun 2011.

Sultan Kerajaan Lingga dan Riau serta daerah takluknya sekalian. Digelar nama atas Ismail itu Lelala Sangguna. Maka ialah memegang gendang nobat itu pada masa berdiri kerajaan baginda itu.” Naskah pertama yang isinya lebih panjang, diawali dengan penegasan bahwa aturan nobat yang dituliskan ini sebagai “Aturan yang tiada boleh sekali-kali berubah dan ditambah-tambah,” dan dua pasal tentang kewajiban yang harus dilakukan beserta sangsinya bagi siapa saja melanggar aturan ketika mendengar awal nobat berbunyi yang ditandai dengan tiupan nafiri (sejenis terompet panjang). Selanjutnya diikuti pula dengan bagian yang pertama yang berisikan penggal pertama hingga ketiga. Bagian ini dilanjutkan dengan penjelasan dalam bagian kedua yang disebut “pintu” (bukan penentu seperti alih akasara a. Samad Ahmad) yang berisikan ragam aturan lagu nobat. Seluruh isi ‘naskah pertama ini diakhiri dengan sebuah “pintu” ketiga yang berisikan sembilan pasal dengan penjelasan panjang lebar perihal adab memukul nobat dan waktu yang patut untuk memukulnya. Di lain pihak, secara garis besar ‘naskah kedua’ yang isinya lebih pendek, berisikan tiga bagian sebagai

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

Dari kiri ke kanan: Sepasang Bangsi berbahan gading, sebuah Serunai, dan sebuah Nafiri bagian dari alat musik ‘Nobat Lama’ peninggalan Kerajaan Lingga Riau, koleksi eks Museum Kandil Riau, Tanjungpinang.


44 Detil baluh Nekara bagian dari ‘Nobat Lama” peninggalan Kerajaan Lingga-Riau koleksi eks Museum Kandil Riau, Tanjungpinang.

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

kutubkhanah

berikut: Bagian pertama berisikan empat pasal yang menjelaskan secara ringkas adab dan posisi pemain alat musik nobat Lingga-Riau ketika memainkan orkestra diraja itu dalam sebuah istiadat istana; Bagian tentang aturan ketika hendak memulai memukul nobat diraja Lingga-Riau; Bagian ketiga berisikan penjelasan singkat tentang lagu-lagu nobat Istana Lingga-Riau. Sebagai ilustrasi, pada bagian kedua yang berisikan bagaimana adab memulai memukul nobat dijelaskan sebagai berikut: “Pasal aturan hendak memukul nobat. Terlebih dahulu Lela Sang Guna memberi semboyan kepada segala mereka, yaitu hendaklah dipalunya gendang peningkah itu dengan tiga kali palu sebagaimana palu mendamak. Kemudian berhenti sekali manakala telah sampailah had hendak memukul itu, baharulah Lela Perkasa meniup nafiri tiga kali. Kemudian disambut damak nekara tiga. Kemudian disambut peningkah tiga kali. Kemudian barulah gemuruhnya. Kemudian…lagu yang dikehedakkan adanya. Dan tatkala berbunyi nobat inilah tiada boleh mereka lalu lala-lalang pada kawasannya. Jikalau ada memperbuatnya lalu-lalang kenalah hukum anam suku duit, tiada lebih adanya”. ***

Orang Kalur memainkan ‘Nobat Baru’ peninggalan Kerajaan Lingga-Riau sebagai bagian dari regalia Kerajaan Terengganu, Malaysia.


45

matabola

NasibmuInggris... Oleh: Ade Adran Syahlan

Kamis 19 Juni 2014 pukul 12:43 WIB, pesan BBM masuk. Minta saya memberi prediksi skor. Saya balas pukul 12:49, Italia vs Kosta Rika 2-1 dan Swiss vs Prancis 1-2. Lalu, terbitlah di halaman 1 Posmetro Batam yang telah beredar Kamis malam itu juga padahal edisi korannya Jumat 20 Juni 2014.

EDISI 66, Minggu IV juni 2014


46

T

ak ada yang istimewa dari skor yang saya tebak. Tapi angka kemenangan 2-1 Italia itu, pasti sangat dinantikan oleh fans Inggris di Piala Dunia 2014. Saat tulisan ini Anda baca Minggu 22 Juni 2014, mungkin bisa benar, Italia yang menang. Itu berarti, Inggris tetap punya peluang untuk lolos ke perempatfinal. Meski, telah dua kalah dengan skor 1-2 atas Italia, dan Uruguay beberapa jam sebelum tulisan ini dibuat, sebelum Jumatan 20 Juni 2014. Jadi, dua alinea pembuka kolom ini pun akan “sia-sia” Anda baca, bila Italia tak menang. Namun bila menang, maka terbukalah peluang Inggris. Tree Lion bisa lolos bila, Italia menang atas Kostarika dan Uruguay. Lalu Inggris sendiri, menang atas Kostarika. Artinya, ketiga tim di Grup D ini, baik Inggris, Kostaria maupun Uruguay akan sama nilainya, tiga. Nah, karena aturan FIFA di Piala Dunia kali ini tak menggunakan head to head bagi tim dengan poin sama, maka keunggulan selisih gol menjadi sangat penting. Tentunya, seluruh rakyat Inggris akan mendoakan Italia mampu mengalahkan Kosta Rika dan Uruguay dengan skor besar. Dan saat Rooney dkk menghadapi Kostarika,

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

matabola Selasa 24 Juni pukul 23:00 WIB, dewi fortuna berpihak pada Inggris. Dan pada jam yang sama pula hari itu, Italia mampu pula mengalahkan Uruguay. Wow, jadi partai yang menarik tentunya ditunggu. Jika memang benar terjadi Italia mampu terlebih dulu mengalahkan Kosta Rika. Tapi saya tak mau menunggu hasil pertandingan Italia versus Kosta Rika, baru menuliskan kolom ini. Saya tetap patuh pada “deadline”, yang sebenarnya sudah saya langgar sedikit untuk mengirimkan tulisan ini harusnya hari Kamis, tapi saya langgar Jumat siang. Tidak menunggu lagi, mengirimkan Sabtu dinihari, meski terbitnya nanti Minggu 22 Juni 2014. Saya jadi “iba” melihat nasib Inggris ini. Padahal, saat ditanya skor Uruguay versus Inggris pada Rabu-nya, saya justru jawab, Uruguay yang menang 1-0. Tapi kini saat Inggris “dalam tekanan”, saya malah berharap Inggris mampu “muncul” dalam kebahagiaan. Sehingga tidak menambah daftar, negara dari liga-liga terbaiknya, tersingkir lebih cepat. Tidak menyusul Spanyol, misalnya. Bagi seorang jurnalis, tersingkirnya Inggris, akan susah membuat berita “serba-serbi”. Ya, apalagi kalau bukan, fenomena seluruh pemain Inggris dengan istri dan pacarnya. Mereka dahululah, yang dipakaikan istilah Wags,


47

Bagi seorang jurnalis, tersingkirnya Inggris, akan susah membuat berita “serba-serbi�. Ya, apalagi kalau bukan, fenomena seluruh pemain Inggris dengan istri dan pacarnya.

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

matabola


48

oleh jurnalis. Jika Inggris tersingkir, maka akan susah pula “paparazi” mencari moment foto, ketika para istri dan pacar mendatangi markas “Tiga Singa” itu. Satu lagi dari menariknya “menulis” tim Inggris adalah, komentar para pemainnya. Baik yang ikut ke Brasil maupun tidak. Salah satunya Rio Ferdinand, pemain Manchester United. Yang menuliskan pandangan lain di twitter-nya sesaat sebelum jumpa Uruguay. “Play @ WayneRooney down the middle & he will get & create chances #fact”. Dia menginginkan, mainkan Wayne Rooney di tengah agar mendapatkan dan menciptakan peluang. Lalu di berbagai media, dia menilai, ada sesuatu yang salah pada pertahanan Inggris sehingga mudah rapuh “dimakan” Luis Suarez. Bila akhirnya, “semua skenario” salah dan Inggris benar-benar pulang kampung, maka benar kata Steven Gerrard, sulit mengharapkan hasil dari upaya orang lain. Gerrard pun mengakui, ada yang salah dalam timnya, tidak cerdas. Melawan Uruguay yang sangat pantang menyerah. Persis seperti kata pelatih Uruguay, Oscar Tabarez,”Kami menang karena kami semua berjuang. Ini tidak ada hubungannya dengan latihan, namun kerja EDISI 66, Minggu IV juni 2014

matabola

keras dan keinginan untuk menang yang ditunjukkan para pemain.” Itulah sepak bola, yang punya materi disebut hebat dari liga terhebat, belum tentu bisa menang. Kerja keras dan peruntungan menyelimutinya. Pelatih Inggris, Roy Hodgson meyakini hal itu. “Hasil sepak bola bukan berapa banyak Anda bisa mengalirkan bola ke dalam kotak penalti lawan, namun berapa banyak Anda bisa membobol gawang mereka.” Apalagi bila punya harapan pada yang lain. Dan yang lain itu mengharapkan sesuatu pula. Mario Balotelli dengan candaan yang disampaikan kepada 2,4 juta follower twitter-nya, adalah sesuatu yang lain tersebut. “Jika kami mengalahkan Kosta Rika, saya ingin ciuman di pipi dari Ratu Inggris.” Kemenangan Italia atas Kosta Rika dan Uruguay, harapan seluruh rakyat Inggris, dan juga saya pribadi. Jika tidak, maka “tak akan tegang” lagilah dua partai terakhir Grup D. Maka, dua liga terbaik dunia, Spanyol dan Inggris, harus intropeksi diri di mana salahnya, sehingga tak mampu menghasilkan pemain dan tim yang pantas untuk berprestasi di Piala Dunia.***


49

otomotif SOUND SYSTEM

Sound System Mobil

Cocok Editor: Iman Wachyudi email : majalah@batampos.co.id

Harga mobil murah tak masalah, yang penting audionya mewah.

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

di Kantong,

Nyaman

di Telinga


50

Foto-Foto : Iman Wachyudi/Batam Pos

K

ualitas audio mobil bisa menjadi kebutuhan primer bagi Anda yang sering menghabiskan waktu berkendara. Dengan kualitas audio yang asik di telinga tentunya akan membuat Anda merasa nyaman dalam perjalanan sambil mendengarkan musik dan lagu kesayangan. Dentuman bass yang pas, gemercik treble yang tak sember akan dicari dan menjadi standar penentu. Tapi jangan asal pasang, jika Anda tidak ingin buang-buang waktu dan uang. Daripada bingung memilih sistem audio yang bakal disematkan pada mobil Anda, ada baiknya Anda mengunjungi Rama Audio Car, toko khusus audio mobil yang terletak di Komplek Ruko Lakota, Blok A Nomor 11 Batam Centre, depan SPBU KDA. Di Rama Audio Car tersedia berbagai macam audio seperti model Double Dine TV, MP3, USB, VCD, DVD dan kaset dengan aneka merek seperti Pioneer, Alpine, Kenwood, Sony, Panasonic, Clarion, Premier, Yoko ataupun Vision. “Di sini kami menyediakan berbagai macam model audio dengan aneka merek, sehingga konsumen dapat memilih sesuai dengan keinginan mereka. Ada yang baru juga ada yang bekas dengan kondisi audio 80 persen sampai 90 persen,� ujar Muktar Ali, pemilik Rama Audio

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

otomotif SOUND SYSTEM


51

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

otomotif SOUND SYSTEM


52 Car. Muktar mengatakan, rasanya kurang komplit jika mobil tidak dilengkapi dengan perangkat audio system lengkap, seperti tape, seperangkat sound system, dan tv mobil. “Harga mobil murah tidak masalah jika didukung oleh sound system mobil yang mumpuni, sehingga anda seperti berada di mobil mewah. Masalah harga bisa kita rundingkan di sini. Berapa sih harga seperangkat sound system mobil lengkap yang bagus, dengan dana tidak lebih dari Rp 5 jutaan Anda sudah dapat memiliki sound system mobil lengkap dengan layar monitor kecil yang pastinya dapat menambah harga mobil Anda,” kata pria yang biasa disapa Temon ini. Muktar mengatakan, di Rama Audio Car harga audio mobil dapat disesuaikan dengan besarnya dana, dari harga ratusan ribu hingga jutaan rupiah tersedia di toko ini. Harga tv mobil juga bervariasi, sehingga sesuai dengan keinginan Anda. Apapun kualitas audio yang digunakan sudah pasti akan menambah warna tersendiri pada

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

otomotif SOUND SYSTEM

kendaraan Anda. “Untuk pemasangan satu set yaitu power, subwoofer, tape, speaker 6 inci di pintu untuk merek Yoko, Vision ataupun Dauf cukup mengeluarkan biaya Rp 3 juta sampai Rp 3,5 juta. Sedangkan untuk satu set power, subwoofer, tv dan subwoofer plus kotak merek Panasonic, Audiobank, Blaupunkt dan Soundstream hanya Rp 4 juta sampai Rp 4,5 juta,” jelas Muktar. Toko audio yang memiliki cabang di Baloi Centre ini juga memberikan garansi selama dua bulan untuk perangkat audio yang dijualnya dan melayani konsumen mulai pukul 08.00 WIB sampai 20.00 WIB. Bagi Anda yang sudah memiliki tape tapi ingin menambah subwoofer dan power plus kotak, Rama Audio Car akan melayani dengan biaya yang tidak mahal tentunya. “Proses pengerjaan tidak lama sehingga dapat ditungggu agar konsumen dapat melihat bahwa proses pengerjaan di Rama Audio Car dilakukan dengan sangat rapi selain itu dapat menyeting audio agar enak didengar sesuai permintaan konsumen,” ujar Muktar. ***


53

otomotif SOUND SYSTEM

rasany a kura tidak d ng ko mplit j ilengk ika mo audio api de bil system ngan peran tape, l e n g g seper k kat a p , s a e dan tv ngkat p sound erti mobil. system ,

EDISI 66, Minggu IV juni 2014


tourism

54

w h e r e & ou t

Ruang GG KTV

untuk Melepas

Tegang

penulis : Fenny Ambaratih email : majalah@batampos.co.id

Berbeda dengan kebanyakan KTV yang mengusung konsep keluarga. Tempat karaoke yang satu ini khusus bagi mereka yang haus akan hiburan. Fasilitasnya lengkap dan mewah.

EDISI 66, Minggu IV juni 2014


55

Foto-Foto : Dokumentasi GG KTV

S

alah satu fasilitas karaoke yang punya nilai tersendiri yaitu GG KTV yang terintegrasi dengan GGI hotel. Letaknya tidak jauh dari lobi utama. Setelah memasuki pintu ke arah kolam renang, Anda akan menemukan sebuah ruangan yang bersebelahan dengan area gymnastic. Tempatnya lumayan menarik, ruangan diatur dengan pencahayaan redup. Ditambah dengan cat bewarna gelap, menjadikan tempat ini seolaholah menggambarkan suasana malam. Lukisan-lukisan klasik terpampang sepanjang koridor. Menggambarkan kehidupan Yunani kuno dengan kumpulan para gadis yang sedang bercengkerama. GG KTV memang baru saja dibuka. Tempat ini sudah beroperasi sejak dua bulan lalu. Meskipun berada di kawasan hotel, tapi tempat ini terbuka bagi siapa saja yang ingin karaoke. “Untuk menarik pengunjung, GG KTV memberikan potongan diskon sebesar 40 persen dari harga normal,� ujar Andy, Manajer GGI Hotel. Potongan ini berlaku bagi para tamu hotel dan orang umum.

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

tourism w h e r e & ou t


56

tourism w h e r e & ou t

Di tempat ini terdapat delapan ruangan karaoke eksklusif. Setiap ruangan memiliki konsep berbeda antara satu dengan lainnya. Misalnya ruangan Large yang berkapasitas 20 orang ini memiliki konsep Timur Tengah. Ruangan dicat dengan warna kuning serta pencahayaan yang memberikan kemilau keemasan. Di setiap sisi dinding terukir ornamen menyerupai pintu berkubah khas Timur Tengah. Sofanya lumayan empuk dan disusun menyerupai letter U. Tiga buah LCD terpampang di depannya. Satu LCD merupakan layar utama untuk menampilkan lagu dan teks, sementara 2 LCD lain berfungsi untuk saluran TV kabel. Anda juga bisa memutar film kesayangan di tempat ini. Sebuah tablet akan menemani Anda dalam memandu lagu. Pengaturan volume, kategori lagu, pengaturan suara, semua ada di dalamnya. Ruangan Standar dengan kapasitas 8 orang agak berbeda. Selain ruangannya yang lebih kecil, suasana ruangan diselimuti dengan gemerlap batubatu yang dilapisi kaca.

EDISI 66, Minggu IV juni 2014


57

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

tourism w h e r e & ou t


58

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

tourism w h e r e & ou t


59 Interiornya hampir mirip dengan ruangan diskotik. Memiliki 2 layar LCD dan tetap menggunakan tablet sebagai pemandunya. GG KTV buka dari jam 8 malam hingga selesai. Tarif dimulai dari Rp 200 ribu per jamnya. Di sini juga tersedia berbagai macam minuman seperti soft drink hingga alkohol. “Jika pembelian minuman lebih dari Rp1 juta, maka sewa ruangan tidak dikenakan lagi,� ungkap Andy. Karaoke ini memang diperuntukkan bagi kalangan eksekutif dan pebisnis yang ingin melepas stres atau ketegangan setelah penat dan letih bekerja.***

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

tourism w h e r e & ou t


60

history Evolusi Telepon

Setelah

Graham Bell

Bicara

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

FOTO-FOTO : INTERNET


61

history

P

endekat jarak penyingkat waktu. Kalimat itu pernah jadi motto, PT Telkom, perusahaan telekomunikasi Indonesia. Motto itu menggambarkan betapa keberadaan alat komunikasi telepon telah mengubah banyak hal dalam hidup manusia. Kehadiran telepon seluler pada pertengahan 1980-an, makin membuat aktivitas hidup manusia lebih mudah. Telepon telah mengalami banyak perubahan atau evolusi dari waktu ke waktu. Kini, telepon tak sekedar berbicara dan mendengar. Dengan perangkat telepon seluler orang bisa saling berkirim teks, gambar, dan video. Berikut beberapa peristiwa penting dalam evolusi telepon, yang disarikan dari http://bgr.com:

Candlestick (bagian untuk mendengar suara lawan bicara) ditempatkan di telinga selama panggilan telepon berlangsung. Telepon jenis ini berakhir pada 1930-an ketika produsen telepon mulai menggabungkan potongan alat untuk bicara dengan alat untuk mendengar menjadi satu kesatuan, dengan tersambung oleh kabel.

Telepon Putar

Foto-Foto : internet

Telepon Original

Pada 10 Maret 1876, Alexander Graham Bell menggunakan sebuah perangkat untuk berbicara kepada asistennya, Thomas A. Watson. “Mr Watson, datang ke sini, aku ingin bertemu denganmu.� Dan, itu adalah peristiwa bersejarah, dimana Bell tercatat sebagai orang pertama yang mengenalkan telepon dengan transmisi elektronik pertama di dunia. Di saat Bell menerima hak paten pertama untuk telepon, justru terjadi perseteruan soal siapa sebenarnya manusia pertama penemu telepon. Mereka yang berebut soal predikat itu adalah Elisha Gray, Antonio Meucci, dan Innocenzo Manzetti.

Setelah era candlestick berakhir, telepon rotary mencapai puncak popularitas. Untuk memulai panggilan, Anda harus memutar nomor telepon yang akan dituju satu per satu. Dan setiap selesai memutar satu nomor, Anda harus melepaskannya. Ketika telepon yang menggunakan metode menekan nomor tujuan mulai populer pada 1960-an dan 1970-an, telepon rotary pun mati pelan-pelan.

Candlestick Populer sejak tahun 1890 hingga 1930-an, telepon candlestick dipisah menjadi dua bagian. Bagian untuk bicara berdiri persis di depan mulut, dan penerima suara

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

Telepon Putar


62

history

Telepon Tekan

Telepon Tekan Pada tahun 1963, AT & T memperkenalkan ‘’nada sentuh’’ dimana telepon mulai memiliki keypad yang berfungsi untuk memanggil nomor tujuan. Setiap tombol akan mengirimkan frekuensi tertentu dan sinyal ke operator telepon yang nomornya Anda hubungi. Temuan ini jauh lebih baik dibanding rotary. Telepon ini menggunakan perangkat yang disebut ‘’kotak biru’’ yang memungkinkan pengguna bisa membuat panggilan telepon gratis jarak jauh.

Mesin Penjawab Kehadiran mesin penjawab telah mengubah perilaku bertelepon. Mesin ini memungkinkan penelepon meninggalkan pesan jika tidak ada seorang pun yang mengangkat pada nomor tujuan. Telepon jenis ini awalnya menggunakan kaset untuk merekam pesan yang masuk. Dalam 15 tahun terakhir, mesin penjawab digital meng-

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

Mesin Penjawab


63

history

gantikan fungsi kaset mini. Dan dalam 10 tahun terakhir, semua orang beralih menggunakan voicemail di telepon genggam mereka.

Telepon Portabel Perkembangan selanjutnya adalah munculnya telepon portabel, dimana antara mesin telepon dengan gagangnya tidak lagi terhubung dengan kabel. Mirip dengan remote tv. Telepon ini populer pada awal 1980-an. Telepon portabel ini layaknya telepon seluler dalam skala kecil. Dengan telepon ini, saat menelepon Anda tidak perlu lagi secara fisik terus berada dekat mesin telepon. Anda bisa bertelepon dimanapun di dalam rumah. Sekarang Anda dapat berbicara di telepon Anda di manapun di seluruh dunia.

Caller ID Ada saatnya ketika Anda harus mengingat nomor telepon banyak orang. Saat itulah Caller ID hadir. Dengan alat ini Anda bisa memutuskan apakah panggilan telepon yang masuk harus diterima atau cukup dikirim ke voicemail. Kehadiran Caller ID mengubah cara kita menggunakan telepon.

Motorola StarTAC Motorola StarTAC adalah telepon seluler dengan flip pertama yang meraih kesuksesan. Dan dalam banyak hal, inilah telepon seluler yang benar-benar berhasil merebut hati konsumen. Diperkenalkan pertama kali pada tahun 1996, Motorola berhasil menjual StarTAC sebanyak 60 juta unit. Dengan berat hanya 3,1 ons dan dikombinasikan dengan desain yang inovatif, StarTAC adalah tonggak penting dalam sejarah telepon seluler yang ukurannya kian mengecil.

Sanyo SCP–5300

Telepon Portabel

Motorola DynaTAC Dirilis pada tahun 1984, Motorola DynaTAC 8000X adalah telepon seluler pertama yang dipasarkan secara komersial. Pada tahun 1973, Martin Cooper melakukan panggilan pertama menggunakan telepon seluler. Saat itu, dengan uang 1,75 pounds ia bisa berbicara selama 30 menit.

Motorola DynaTAC

Dirilis pada 2003, Sanyo SCP-5300 adalah salah satu ponsel pertama yang menggunakan kamera. Sudah bisa dipastikan kamera digital akan menggantikan kamera film, tapi (ketika itu) tidak banyak yang yakin bahwa kamera bisa muat di dalam telepon. Tentu saja, bila memakai standar hari ini, kamera SCP-5300 sangat menyedihkan. SCP-5300 bisa mengambil foto dengan ukuran 640 Ă— 480 pixel dan menyimpan 10 sampai 15 di antaranya. Kamera ini memiliki built-in flash dengan jangkauan hanya tiga meter. Namun, harus diakui SCP5300 adalah perintis, dan kita kini menyadari betapa pentingnya kamera di telepon kita.

Nokia 5110 Nokia 5110 adalah salah satu produk klasik yang pernah diproduksi Nokia. Bentuk handphone ini kasar dan berat, namun memiliki baterai yang tahan lama. Lebih penting lagi, Anda bisa bermain game Snake pada layar 47 Ă— 84 pixel-nya.

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

Caller ID


64

history

Nokia 5110

Palm Treo Dengan Treo, Palm berusaha mengembangkan produk PDA mereka menjadi salah satu smartphone pertama di dunia. Treo tampak sangat mirip dengan BlackBerry, dengan keyboard kecil di bagian bawah. Treo menggunakan sistem Palm OS. Seperti kebanyakan ponsel terkemuka pada saat itu, Treo mulai kehilangan daya tarik setelah munculnya smartphone layar sentuh. Pada tahun 2009, Treo diganti dengan Palm Pre, namun Palm gagal membendung iPhone.

Motorola StarTAC

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

Motorola RAZR Motorola RAZR adalah puncak dari kehadiran ponsel jenis flip. Karena tak mampu atau mungkin tak punya keinginan untuk melahirkan eksperimen baru, perusahaan ponsel hanya sanggup melahirkan produk-produk dengan ukuran yang makin mengecil dari hari ke hari, sebagai bentuk inovasi. Melalui RAZR, Motorola menyempurnakan desain ponsel flip. Ketebalannya hanya 0,54 inci. Diluncurkan pada tahun 2004, Motorola menargetkan penjualan sebanyak 130 juta unit. Namun, popularitas RAZR cepat menurun, kalah bersaing dengan generasi baru smartphone layar sentuh.

Motorola RAZR


65

history BlackBerry Research in Motion, perusahaan yang berbasis di Kanada -kini berubah nama jadi BlackBerry, adalah produsen smartphone terkemuka di awal tahun 2000-an. Dengan layanan email yang canggih, aplikasi BlackBerry Messenger, dan bentuk keyboard yang mirip keyboard komputer, smartphone BlackBerry adalah ponsel bisnis utama dan paling hebat pada zamannya. Ketika iPhone diumumkan pada 2007, banyak penggemar BlackBerry mengejek produk Apple itu karena ketiadaan keyboard. Namun, hari ini, dengan keberadaan smartphone layar sentuh yang dianggap lebih baik, BlackBerry ambruk sangat cepat dan saat ini berjuang untuk bertahan hidup.

iPhone dan Android Sanyo SCP–5300

Palm Treo BlackBerry

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

Ketika iPhone diperkenalkan pada tahun 2007, Apple membawa sebuah smartphone yang melampaui zaman. Dengan layar sentuh intuisif, sensor cerdas, dan desain ramping, iPhone meraup sukses luar biasa. IPhone menunjukkan betapa jadulnya ponsel flip dan smartphone generasi sebelumnya. Setahun kemudian, Android juga bersiap mendaki ke puncak sukses. Didirikan pada tahun 2003 oleh Andy Rubin, Android berusaha menciptakan sebuah sistem operasi moderen yang akan bersaing dengan Windows Mobile, Symbian, dan BlackBerry. Google membeli Android pada tahun 2005, dan pada bulan November 2007, meluncurkan sistem operasi Android. Ponsel Android pertama, HTC Dream, diluncurkan hampir setahun kemudian. Tepatnya pada Oktober 2008. ***


creat

66

creativity & en

Hobi Jalan Usaha Lancar Tak punya latar belakang ilmu bisnis apalagi bidang perikanan, Eko Wardoyo justru sukses mengelola kolam pancing. Area pemancingan seluas satu hektare yang terdiri dari kolam pancing harian dan kolam pancing galatama ini selalu ramai pengunjung. Eko Wardoyo Pemilik Kolam Pancing Joyo

Editor: Iman Wachyudi email : majalah@batampos.co.id

EDISI 66, Minggu IV juni 2014


atrep

67

ntrepreneur

EDISI 66, Minggu IV juni 2014


creatrep

68

creativity & entrepreneur

Foto-Foto : Iman Wachyudi/Batam Pos

H

obi memancing di laut yang digelutinya sejak lama, membuat Eko Wardoyo harus merogoh kantong dalam-dalam untuk menyewa kapal saban turun ke laut. Ia juga mesti menghadapi risiko jika cuaca sedang tidak bersahabat. Situasi ini memunculkan ide di kepala Eko untuk membuat kolam pancing. Ia bisa menyalurkan hobinya di sana. Kolam itu diberi nama Kolam Pancing Joyo. Lokasinya di depan Perumahan Mediterania, dekat jalan raya arah Bandara Hang Nadim. Setiap hari kolam ini selalu ramai pengunjung. Bahkan saat musim liburan tiba, kolam ini banyak dipilih orang untuk menghabiskan waktu bersama keluarga ataupun orang-orang terdekat. “Dengan punya kolam pancing sendiri hobi saya tetap jalan sekaligus untuk usaha,� ujar Eko. Sejak berdiri setahun lalu, Kolam Pancing Joyo sudah mengadakan berbagai lomba memancing dengan hadiah

EDISI 66, Minggu IV juni 2014


69

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

creatrep creativity & entrepreneur


70

yang cukup besar seperti sepeda motor, kulkas, mesin cuci dengan melibatkan anak-anak, dewasa hingga orang tua. ‘’Tempat ini juga sering dijadikan oleh perusahaan-perusahaan di Batam untuk mengadakan acara ulang tahun ataupun gathering mereka,” ucapnya. Eko menjelaskan, bagi pengunjung yang ingin memancing di kolam harian Joyo yang berukuran 15 x 15 meter dengan kedalaman 1,5 meter cukup membayar Rp 10 ribu selama satu jam. Setiap pemancing yang mendapatkan ikan boleh membawa pulang ikan tersebut atau bisa dimasak di tempat dengan membayar Rp 5.000 per ekor. “Uang Rp 5.000 itu untuk beli minyak dan bumbu. Khusus untuk kolam harian kami sudah mengisi kolam tersebut dengan ikan lele, bawal, dan patin yang ratarata memiliki berat 3 ons sampai 3 kg per ekor,’’ ujar Eko. Kolam pancing yang buka selama 24 jam ini dilengkapi dengan toilet, musala juga kantin yang menyediakan berbagai makanan dan minuman. Tempat parkirnya juga lapang, sehingga sangat cocok dijadikan sebagai tempat hiburan dan tempat rekreasi alternatif. “Rencana ke depan kami ingin menyediakan fasilitas mainan untuk anak-anak dan gazebo di sini, sehingga keluarga yang membawa anak-anaknya dapat bermain di sini dan orang tuanya bisa memancing dan bersantai di gazebo,” ujar pria yang bekerja sebagai kepala penga-

EDISI 66, Minggu IV juni 2014

creatrep creativity & entrepreneur

manan itu. Kolam Pancing Joyo menyediakan perlengkapan pancing bagi pemancing yang tidak membawa alat tanpa dikenakan biaya. Selain itu, kolam ini juga menyediakan berbagai macam umpan ikan seperti pelet, jangkrik, dan cacing. Selama Piala Dunia, di lokasi pemancingan disediakan layar lebar bagi pemancing yang ingin menonton tim kesayangan mereka berlaga. Eko manambahkan, khusus hari libur, Kolam Pancing Joyo mempunyai program Galatama yaitu lomba memancing. Dengan membayar Rp 300 ribu peserta berkesempatan mendapatkan hadiah sepeda motor, kulkas, atau mesin cuci. “Untuk program galatama kami sediakan kolam khusus seluas 15 x 33 meter dengan kedalaman 1,5 meter yang mampu menampung 66 peserta saat bertanding. Ikan di kolam galatama ini diisi ikan lele indukan dengan berat 3 kg sampai 10 kg per ekor. Lombanya berhadiah sepeda motor, kulkas, mesin cuci dan hadiah lainnya,” jelas Eko. Eko mengatakan saat ini Kolam Pancing Joyo sudah memiliki pelanggan tetap yang cukup banyak dan memiliki 17 karyawan. “Syukur alhamdulillah saat ini Kolam Pancing Joyo sudah memiliki pelanggan tetap dan omset yang cukup lumayan sehingga kami bisa menggaji 17 orang karyawan kami,” kata Eko. ***


gadagadu

71

gak ada angin gak ada ujan

T

Sering Debat dengan Ayah

erlahir mempunyai ayah seorang komposer, tak mengherankan bila Gita Gutawa kemudian menekuni musik. Talenta yang mengalir dalam darah membuat gadis 20 tahun ini berani memproduseri album sendiri. Gita menuturkan kedekatan hubungannya dengan Erwin Gutawa, sang ayah. “Aku kan lama jadi anak tunggal, dekat banget sama Mama dan Papa. Dari kecil, kerjaannya nemenin Papa latihan, rekaman,” tuturnya di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. “Dulu aku pernah jalan-jalan ke Singapura, aku malah males main, mending nemenin Papa. Selalu tidur di ruang musik Papa, nemenin Papa kerja. Kalau diingat-ingat, lucu juga,” imbuh Gita, kemudian tertawa sendiri. Gita mengingat, program Di Atas Rata-Rata menjadi pertama kali kerjasama profesionalnya bersama Erwin. Di terkesan dengan kerjasama yang ia lakukan dengan Papanya. “Aku sempat ada proyek berdua sama Papa, Di Atas Rata-Rata, itu pertama kalinya aku kerja sama Papa jadi produser, itu pertama kalinya kayak pendapatnya equal,” ujarnya. Menggarap album baru yang diproduseri sendiri oleh Gita, dia merasa Erwin masih jadi pendukung terbesarnya. “Papa juga nge-push, ‘kamu harus belajar lebih mandiri bermusik, nggak boleh bergantung sama musisi atau pencipta lagu lain’. Harus nyoba sendiri, jadi aku belajar,” jelasnya. Bagi Gita, figur Erwin adalah inspirasi terbesarnya. “Sampai sekarang aku masih sangat terinspirasi dan respect ke Papa, tapi sekarang jadi seru aja, bisa debat segala macam,” katanya. (kapanlagi) EDISI 66, Minggu IV juni 2014 F. Kapanlagi.com

F. kapanlagi.com


72 Keira Knightley

gadagadu gak ada angin gak ada ujan

Tak Ingin

Hidup Mewah

A

ktris cantik Keira Knightley merupakan selebriti yang tidak senang hidup dalam kemewahan dan menghambur-hamburkan penghasilannya. Meski dikenal sebagai salah satu selebriti muda terkaya di bawah usia 30 tahun namun ia mengaku tidak senang bergaya hidup mewah. Menurutnya gaya hidup mewah akan membuat dirinya menjadi ‘asing’ untuk banyak orang. “Aku pikir gaya hidup mewah akan menjauhkanku dari orang-orang yang tidak menjalani gaya hidup itu. Ini akan membuatku merasa diasingkan,” tutur Keira saat diwawancara oleh salah satu majalah fashion, Glamour. Secara terbuka, bintang ‘Anna Karenina’ ini mengaku membatasi jumlah pengeluarannya per tahun untuk dirinya sebesar US$ 50 ribu atau sekitar Rp 591 jutaan. Sementara Sunday Times U.K. Rich List mencatat kalau Keira memiliki kekayaan bersih sebesar US$ 50 juta atau Rp 591 miliar per tahun. Kekayaan itu belum ditambah penghasilannya dari beberapa proyek lain seperti menjadi model sekaligus brand ambassador dari brand high-end Chanel. Keira memang senang hidup sederhana walaupun ia memiliki harta berlimpah. Bahkan ketika menikah dengan James Righton tahun lalu, Keira tetap bergaya sederhana. Bukan gaun pernikahan mahal yang dikenakannya kala itu tapi wanita 29 tahun ini ‘mendaur ulang’ gaun pengantinnya. Ia mengenakan gaun strapless dari Chanel yang pernah diterapkan ketika ke pre-BAFTA party di 2008 silam. (wolipop)

EDISI 66, Minggu IV juni 2014 F.NET


gadagadu

73

gak ada angin gak ada ujan

u b I i d a J p Sia

lum pe a l a d man a deka y n m t a a l n h r da antu u terli l d e a i t g p , t ju ru, pai unya erba sebu ecil sam t c r u e o t L t k fo gil et. an si i. Dalam bask mun k i u h y j a a a B b in ,b hun akan a. anna na n h t i e 6 R g il de n p n i2 e a u m y r k a m n e . e l h l a eny g ke aju s hnya mpi kan p a n a b p t t . i a n t n s n d u a u a p it k b ka igo iba an g ter i sisi lem onds mengena ernah d rsebut d elum ak n m a a y i D ilik paknya na p an b uga ar te t ia l n m n j m i a b a e a l a l a i a t i m h s c i k m i o p ha n, si ke n lalu, R tamp anna foto-fot a ke k. Ta sudah amu a w N n h u . a balik har’, Rih a h a n i w ik iki na Ta ap ub ‘ga emil ihan emil eber s Bro mengak ayi. i R b b r m m i a h wat g r p p C a an hw ia sia sia gan hat d seor t itu dah lum ar ba usui a e u b y a s b n s Terli endong m a e a y ga Pada karena i gg i ter pakn ng dan m nakann i m a i o t men ) t o o kep nna end erjad i foto-fo wolipop t a g h g h a i l n R e ar da .( i ibu t ia m rnyata a ya, d apa r a d n e a a j s b , n e be g te hat niap m ggah a terli l yan s n i i k g u a n I g n . n u pon anak a me n ayi m n ke n b a n g g a n Rihanna elate e ih an t d r R k , o n a a e p s aa ny r m . s a e u t m t i em itu gra itam nya. nsta jukkan k h Drake h I t u m si mb un Dala keka ayi bera men , o g t n o f b ya satu untuk si foto m a l su Da n su nya. a k i r be mem F.NET

Di EDISI 66, Minggu IV juni 2014


gadagadu

74

gak ada angin gak ada ujan

Marissa Anita

Jajal Jadi Lesbian

A

F. Kapanlagi.com

ajah cantik Marissa Anita sering menyapa kita dalam tayangan berita di televisi nasional. Kini sang news anchor mencoba menyapa pemirsa secara berbeda, yakni lewat film layar lebar. Dalam debut layar lebarnya, Marissa menerima peran cukup berani yakni menjadi seorang lesbian. Meski begitu ia tak terbeban dengan reaksi yang didapatkannya karena peran sebagai lesbian ini. Seperti diketahui, wanita kelahiran Surabaya ini berperan sebagai Naomi dalam film Selamat Pagi, Malam. Dia dipasangkan dengan Adinia Wirasti yang menjadi mantan kekasihnya bernama Gia. “Cinta itu universal, tidak melihat label, its natural. Jadi tidak masalah,� kata Marissa saat ditemui di Jakarta. Menjalani profesi sebagai pembawa acara berita dan juga berakting, Marissa mengaku tak kesulitan. Bahkan ke depannya, bila banyak tawaran akting datang ia akan menerimanya. Selama itu baik untuk kemajuan karirnya, ia akan total menjalaninya. “Saya going the flow, jika ada kesempatan berikutnya kenapa tidak. Ketika kesempatan datang ambil aja. Kalau kita suka dengan naskah kenapa nggak dijalani,� katanya. Selamat Pagi, Malam yang menjadi film debut Marissa bercerita tentang kisah tiga wanita Jakarta dengan segala problematika kehidupannya. Uniknya kisah mereka tersebut diceritakan hanya pada saat matahari sudah tenggelam. (merdeka.com) F.NET


75 Diterbitkan Oleh: PT Sijori Interbintana Pers www.majalah.batampos.co.id Pemimpin umum / general manager: Candra Ibrahim Pemimpin Redaksi: Muhammad Iqbal Redaktur Pelaksana: Yusuf Hidayat, Poniman Sipahutar (Desain) Redaktur/Editor: Hasanul Safri, Yermia Riezki, Feni Ambaratih, Herry Dingin Sembiring Iman Wachyudi (Fotografer), Andika (Desain) Redaktur senior : Ade Adran Syahlan Lisya Anggraini sekretaris redaksi : Ummy Kalsum

Chairman Rida K Liamsi CEO Makmur Direktur Utama Marganas Nainggolan Wakil Dirut Socrates Pemimpin Perusahaan Herman Mangundap manager iklan Dewi Febsuri

mpos.co.id ta a b h la ja a m : k o o faceb

twitter: @majalahBP s.co.id email: majalah@batampo EDISI 66, Minggu IV juni 2014

Alamat Redaksi, Pemasaran, Iklan dan EO: Gedung Graha Pena Batam, Lantai 2, telepon :(0778) 460000 (hunting), Fax (0778) 462162 dan (0778) 465111 Batam Center, Batam. Perwakilan Pekanbaru: Jalan Raya Pekanbaru-Bangkinang KM 10,5 Telpon (0761) 64634 Fax (0761) 64638. Perwakilan Jakarta: Gedung Indopos Lt. 6 Jl. Kebayoran 12 Jakarta Selatan, Telp. 021 - 53699560, 021-5333046. Perwakilan Tanjungpinang: Jalan Pramuka 3. Telepon (0771) 27714, 27715. Perwakilan Tanjungbalai Karimun: Jalan A Yani, Sungai Lakam, Telpon (0777) 323686, Fax (0777) 323685. Rekening PT. Sijori Interbintana Pers, NISP;090.010.011377, BPD Riau Cabang Batam Ac.00701.13.0044560.


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.