61 - Laporan Semu Dana Kampanye

Page 1

1

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


indeks 2

28

Amarah kerap menimbulkan dampak buruk. Secara sosial, manusia pemarah akan dijauhi oleh orang-orang di sekitarnya. Dari sisi kesehatan, saat marah, tubuh menjadi tegang dan otak bekerja ekstra, sehingga memicu risiko penyakit jantung. Marah dan emosi negatif lainnya cenderung menyita energi daripada ketika dalam kondisi bahagia.

History

Tourism

34

Creatrep

Tidak perlu memiliki ijazah di bidang fashion untuk mengenali istilah-istilah ini. Berikut ini adalah 10 istilah yang paling sering digunakan dalam industri fashion yang perlu Anda ketahui. Jadi siap dong berdiskusi koleksi ready to wear Chanel musim ini dengan fashionista lain?

Gada-gadu

65

Chelsea Elizabeth Islan membuktikan kepiawaiannya lewat peran di beberapa judul film layar lebar. Bahkan ia telah menunjukkan kembali aktingnya itu di komedi situasi Tetangga Masa Gitu? yang ditayangkan salah satu TV swasta Tanah Air.

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

39

Patah tumbuh hilang berganti. Dunia pers lokal Kepulauan Riau di Tanjungpinang menyaksikan kemunculan Majalah Solarium setelah Majalah Sempena berhenti terbit pada 1968. Keduanya mempunyai semangat yang hampir serupa untuk sastra dan kebudayaan.

56

Uang yang kita kenal sekarang ini telah mengalami proses perkembangan yang panjang. Pada mulanya, masyarakat belum mengenal pertukaran karena setiap orang berusaha memenuhi kebutuhannnya dengan usaha sendiri.

Trend

Kutubkhanah

52

Makanan yang satu ini memang mudah ditemukan di mana saja. Mulai dari yang dijajakan di gerobak pinggir jalan hingga di restoran elit. Tapi kita semua sepakat, Pempek Rini Cap Jempol memang lezat.

61

Dia menganggap bahwa bisnis sebagai bagian dari ibadah, sebab itu ia harus dijalankan dengan berpijak pada kejujuran dan tanggung jawab. Kini perusahaan yang dibangun Zaetun mendapat kepercayaan dari perusahaan-perusahaan besar.

Otomotif

46

Selain interior yang lapang dan nyaman, All New Ford EcoSport dilengkapi sejumlah fitur canggih. Semua demi keselamatan pengemudi dan penumpang.

Desain Cover : Poniman

Kesehatan

edisi 61, minggu III - Mei 2014


3

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

statistika


4

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

jend

p e r i s


dela

s t i w a

5

Astaka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXV di Dataran Engku Putri, Batam Centre, Batam, Provinsi Kepulauan Riau, yang masih dalam tahap pengerjaan tampak megah dengan lampu warna-warninya, Jumat (16/5/2014). Pelaksanaan MTQN sendiri akan dimulai tanggal 6–15 Juni 2014.

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

F. Yusuf Hidayat/Batam Pos

Astaka Megah


6

Otak-otak Kijang Kota Kijang di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, punya kuliner yang sudah terkenal sejak lama, yakni otak-otak, makanan yang terbuat dari olahan ikan atau sotong dan dibungkus dengan daun kelapa lalu dimasak dengan cara dipangang. Tampak pekerja Otak-otak Sari Rasa di Jalan Barek Motor, Kijang sedang membakar otak-otak pesanan pelanggannya, Minggu (11/5/2014). Selain warga lokal, pelanggan Otak-otak Sari Rasa ini juga dari luar kabupaten bahkan mancanegara.

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

jend

p e r i s


dela

s t i w a

7

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

F. Yusuf Hidayat/Batam Pos


8

jend

p e r i s

Duka Pa

(Foto 1) Tentara Israel menembakkan gas air mata ke kerumunan warga Pale mati oleh pasukan Israel pada hari Kamis, berduka saat prosesi pemakaman d mati Nuwara dan warga Palestina lainnya saat protes memperingati ke-66 pengusiran 700.000 warga Palestina dari rumah mereka dalam perang yang m Palestina berhadapan EDISI 61, Minggu iii mei 2014


dela

s t i w a

9

alestina

estina yajng berunjuk rasa. (Foto 2) Saudara Nadim Nuwara, yang ditembak di Kota Ramallah, Tepi Barat, Jumat, 16 Mei 2014. Pasukan Israel menembak 6 “Nakba�, di Desa El Walaja, Tepi Barat dekat Bethlehem. Nakba adalah menyebabkan berdirinya negara Israel pada tahun 1948. (Foto 3 dan 4) Warga dengan tentara Israel. EDISI 61, Minggu iii mei 2014


10

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

jend

p e r i s


dela

11

s t i w a

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


12

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

jend

p e r i s


dela

13

s t i w a

F. ABBAS MOMANI/AFP PHOTO EDISI 61, Minggu iii mei 2014


fokus

14

peristiwa

Laporan Kecil Transaksi

Besar

Editor: Yermia R. email : majalah@batampos.co.id

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

Peredaran uang di Batam pada kuartal pertama 2014 naik 45,16 persen dibanding tahun lalu. Diduga berkaitan dengan maraknya praktik jual beli suara selama pemilu. Auditor laporan keuangan partai harus mengejarnya. F. Dalil Harahap/Batam Pos


15

P

ihak keamanan Kantor Bank Indonesia Kepulauan Riau di Batam Center selalu melakukan pemeriksaan ketat pada para tamu. Petugas keamanan di parkiran, dengan sopan, selalu meminta para tamu membuka tas atau memperlihatkan barang bawaannya. Mereka akan meminta pengunjung melepas jaket sebelum masuk ke gedung megah itu. Tujuan pertemuan pun harus jelas. Dua petugas keamanan di lobby akan mengonfirmasi siapa yang harus ditemui. Tak sembarang mereka memberikan pass masuk jika pegawai yang dituju tak memberikan konfirmasi. Kantor BI memang mengerahkan sistem keamanan yang ketat untuk melindungi uang yang disimpan di dalam gudang uang mereka. Di gudang itulah seluruh bank di Kepri menyimpan uangnya, jika gudang mereka tak lagi cukup. Selain memiliki gudang yang lebih luas, sistem keamanan yang ketat jadi alasan bank-bank menyimpan dana nasabah ke gudang milik BI. Sebagai bank sentral yang menerbitkan uang Republik Indonesia, BI memiliki catatan jumlah uang yang beredar di Batam dan Kepri. Pada kuartal pertama 2014, BI

F. Cecep Mulyana/Batam Pos

Puluhan massa melakukan aksi demo di Kawasan Bandara Hang Nadim tepatnya di depan Perumahan Odesa. Mereka meminta Panwaslu mengusut kecurangan Pemilu dan meminta Pemilu ulang, Senin (29/4).

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

fokus peristiwa

mencatat uang tunai yang beredar di Batam sebesar Rp 1,294 triliun. Jika dibandingkan dengan periode September-Desember 2013, jumlah itu memang menurun jauh karena pada awal tahun perekonomian cenderung menurun. Namun jika dibandingkan kuartal pertama tahun lalu, jumlah uang yang beredar tumbuh sebanyak 45,16 persen. Tak hanya transaksi tunai, transaksi kliring pun mengalami peningkatan. Nilai transaksi sebesar Rp 4,736 triliun lebih besar ketimbang Rp 3,329 triliun pada kuartal yang sama tahun lalu. Umumnya perekonomian di Batam dan Kepri pada kuartal pertama menurun dibanding kuartal sebelumnya. Salah satu penyebabnya adalah minimnya pekerjaan pembangunan atau realisasi proyek pada awal tahun. Hal itu berbeda pada kuartal kedua hingga keempat yang pertumbuhannya meningkat. Jadi, tingginya peredaran uang tunai dan nilai kliring menjadikan awal tahun ini berbeda. Analis Bank Indonesia Kantor Kepulauan Riau, Adhinanto Cahyono, menyebutkan dua hal yang membuat peredaran uang tunai di Kepri pada awal tahun ini lebih tinggi: pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ)


16

fokus peristiwa

Nasional di Batam dan Pemilu 2014. “Pemilu pasti ada pengaruhnya,� kata Adhinanto yang dijumpai Rabu pekan lalu. Belanja caleg dan parpol selama pemilu memang besar, meski tidak ada data pasti berapa jumlah dana yang dibelanjakan parpol. Pada laporan dana kampanye kedua Maret lalu, seluruh parpol membelanjakan Rp 29,746 miliar. Laporan dana kampanye memang sukar memperkirakan belanja nyata parpol. Laporan yang dibuat selalu lebih kecil dibanding pengeluaran yang sebenarnya. Seorang anggota Ikatan Akuntan Indonesia di Batam mengatakan audit yang dilakukan kantor akuntan publik terhadap keuangan peserta pemilu di Batam tidak cermat. Anggapan itu bisa jadi benar. Dalam wawancara dengan Batam Pos Februari lalu, komisioner Komisi Pemilihan Umum Kota Batam, Yudi Kornelis, mengatakan alat peraga kampanye baliho tidak masuk dalam laporan. Pasalnya, penggunaan baliho untuk sosialisasi dilarang dalam aturan kampanye. Selain itu, uang yang digunakan para caleg untuk membantu pembangunan fasilitas warga selama kampanye tak pernah masuk laporan dana kampanye. Tingginya peredaran uang pada masa kampanye di Batam juga diduga karena tingginya peredaran uang demi mendapatkan suara. Selama masa kampanye, masa tenang, hari pencoblosan, hingga hari penghitungan, laporan-laporan pelanggaran Pemilu sering masuk ke Panitia Pengawas Pemilu Batam. Namun, sedikit sekali yang bisa ditindak karena tidak ditemukan bukti bagi-bagi uang. Pelanggaranpelanggaran pemilu yang ditemukan belum bisa melacak praktik money politics selama masa pemilu legislatif. Selama itu, hanya dua pelanggar pemilu yang sampai ke persidangan. Keduanya adalah Dodi Hermanto dan Slamet Achmadi yang melakukan pelanggaran pemilu di TPS 19 Kampung Belimbing, Bengkong Sadai. Dodi didakwa mengajak sembilan orang penghuni dormitori di Mukakuning untuk mencoblos di TPS 19. Ia menjanjikan uang Rp 200 ribu per orang dan mengajak berenang jika penghuni dormitori mau mengikuti Dodi. Slamet sendiri didakwa menyediakan undangan formulir C6 kepada sembilan orang yang bukan warganya itu. Sayangnya, selama tiga kali persidangaan Slamet selalu mangkir. Dugaan jual beli suara yang sedang hangat saat ini menyangkut komisioner non-aktif KPU Batam. Tiga orang komisioner Muhammad Syahdan, Mulkan

F. Yusnadi/Batam Pos

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

Razaki Persada


fokus

17

peristiwa

Jadi suara caleg A dialihkan ke caleg B atau sebaliknya. Bisa jadi yang bukan suara terbanyak di sini, dengan pengalihan itu tiba-tiba bisa menjadi suara terbanyak. Razaki Persada

Ketua Badan Pengawas Pemilu Kepulauan Riau.

Siregar, dan Ahmad Yani dilaporkan caleg Partai Keadilan Sejahtera Riky Indrakari karena diduga merekayasa hasil rekapitulasi suara. Ada 10 calon potensial lolos ke DPRD Batam kehilangan kursi karena ada 10 caleg lain yang mengalami penggelembungan suara. Caleg Partai Persatuan Pembangunan yang sempat kehilangan kursi karena praktik itu, Idawati Nursani, menilai hal itu disengaja. “Ada praktek jual beli suara,” kata Idawati, Kamis pekan lalu. Ketua Badan Pengawas Pemilu Kepulauan Riau, Razaki Persada, mengaku Pemilu di Batam paling kacau dibanding kabupaten/kota lain di Kepri. Salah satu contohnya adalah kotak suara yang tidak terkunci, surat suara hilang, dan tidak adanya form C-1. EDISI 61, Minggu iii mei 2014

Menurut Razaki, ada lima modus jual beli suara yang berkembang di Batam. Pertama, satu parpol yang sudah mendapatkan satu kursi, namun sisa suaranya tidak mencukupi untuk meraih kursi kedua. Sisa suara itu dijual ke partai lain. Modus kedua adalah mengalihkan suara untuk parpol ke caleg tertentu dalam parpol itu. Modus ketiga, pengalihan suara dari satu caleg ke caleg lain dalam satu partai. “Jadi suara caleg A dialihkan ke caleg B atau sebaliknya. Bisa jadi yang bukan suara terbanyak di sini, dengan pengalihan itu tiba-tiba bisa menjadi suara terbanyak,” kata Razaki. Modus keempat adalah dengan menaikkan suara Bilangan Pembagi Pemilih (BPP). Ini akan menguntungkan parpol yang mendapatkan suara sedikit. Artinya tidak mencapai satu kursi, dengan cara mengubah suara sah. Dan modus terakhir adalah menurunkan BPP yang bertujuan untuk menguntungkan partai yang memperoleh suara satu kursi plus. Dipastikan, para caleg tidak akan memasukkan dana kampanye yang dibelanjakan di luar ketentuan. Hal itu bisa diamati jika KPU Provinsi Kepri mempublikasikan laporan dana kampanye tahap akhir pada akhir Mei nanti. Anggota KPUD Kepri, Marsudi, mengatakan seluruh partai sudah memasukkan laporan dana kampanyenya. Mereka melengkapi dana kampanye sebelum tenggat pada 24 April lalu. Saat itu, laporan keuangan masih diterima oleh komisioner KPUD Batam yang kini non-aktif. “Semua partai sudah memasukkan laporannya, untuk DPD ada dua yang tidak melaporkan. Itu karena mereka berada di posisi paling bawah,” kata Marsudi. Dalam laporan tahap akhir, kantor akuntan publik akan melihat apakah caleg maupun parpol mendapatkan dana dari sumber yang tidak jelas, misalnya dari luar negeri. Kantor akuntan juga akan mengamati apakah parpol atau caleg menggunakan sisa dari sumbangan selama masa kampanye. Sanksi pelanggaran tersebut fatal. “Keduanya termasuk dalam tindak pidana pemilu. Jika terbukti bersalah, otomatis mereka batal dilantik menjadi anggota Dewan,” ungkap Marsudi. Calon lain dari partai yang duduk di parlemen pun wajib menyampaikan dana kampanyenya. Laporan itu menjadi syarat jika partai memilih mereka saat terjadi pergantian antar waktu. Meski seluruh partai sudah memasukkan dana kampanyenya, detil laporan itu masih jadi pertimbangan keabsahan laporan. Anggota Panwaslu Kota Batam, Aminah, mengingatkan jika ada satu caleg dari parpol yang tidak memasukkan laporan dana kampanyenya, laporan itu tidak bisa diterima. (alfian lg, yofi)


fokus

18

peristiwa

PermainanKotor Pelaksana Pemilu Proses Pemilihan Legislatif di Batam paling buruk di Provinsi Kepulauan Riau. Seluruh tahapan berlangsung molor. Puncaknya di 28 April, perolehan suara caleg-caleg direkayasa sana sini.

U

sai menerima amplop dari seorang staf Komisi Pemilihan Umum Kota Batam, saksi Partai Keadilan Sejahtera Batam, Syaifuddin Fauzi, masuk ke sebuah aula di kantor KPU Batam. Beberapa langkah dari pintu masuk dia mendengar suara gaduh dari dalam ruangan. Saat berada di dalam, Fauzi melihat sebagian

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

besar saksi partai politik melontarkan protes kepada komisioner KPU yang juga berada di ruangan itu. Dari salah satu saksi, Fauzi mengetahui berita acara pleno KPU Batam yang diterima saksi tidak sesuai dengan catatan perolehan suara hasil rekapitulasi pleno tiap Panitia Pemilihan Kecamatan(PPK) yang tercatat dalam lembar DA-1. Ia tahu, sehari sebelumnya di Hotel Pusat Informasi Haji Batam sempat terjadi kekacauan saat para

F. Dalil Harahap/Batam Pos

Ratusan massa yang berdemo ke Kantor KPU Kota Batam di Sekupang terbagi dua kubu, yakni pro dan kontra atas pengambilalihan tugas KPU Kota Batam oleh KPU Provinsi Kepri, Sabtu (4/5).


19

fokus peristiwa

F. Cecep Mulyana/Batam Pos

Caleg dari partai Keadilan Sejahtera Riky Indrakari mendatangi Polda Kepri, Rabu (7/6).

saksi menghadiri penandatanganan hasil pleno KPU Batam. Waktu itu banyak saksi yang menyadari adanya perubahan perolehan suara. Fauzi belum mengecek isi berkas yang ada dalam amplop yang dipegangnya. Penasaran dan ingin tahu apakah hasil suara PKS ikut berubah. Setelah mengamati Fauzi kaget melihat perolehan suara partai di Batam Kota dan Lubukbaja. Suara partai di kedua kecamatan yang masuk dalam Dapil 2 itu sudah direkayasa. Caranya, dengan melakukan salin dan tempel (copy paste) sederhana. Misalnya caleg PKS nomor satu mendapat 230 suara di Lubukbaja, jumlah suaranya di Batam Kota disalin sama 230. Caleg nomor dua juga sama. Perolehan suara di dua kecamatan itu sama-sama 70. Kesamaan suara itu berlaku hingga caleg nomor 10 sehingga membuat total suara PKS di kedua kecamatan itu sama: 1.719. “Setelah melihat itu, saya melihat jelas ada permainan. Tapi kok mainnya dengan cara copy paste seperti ini. Ini kan kalau mau bermain, jelek sekali,� kata Fauzi. Dia akhinya ikut melakukan protes kepada KPU Batam setelah melihat PKS kehilangan tiga kursi, jika dibandingkan dengan perhitungan PPK yang dipegang para saksi. Ruangan itu sudah begitu gaduh. Aparat keamanan berupaya agar massa di luar gedung tak turut masuk di

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

ruangan tersebut. Saat masuk, barulah Fauzi tahu kalau itu rapat pleno rekapitulasi suara DPRD Batam. Rapat berlangsung atas rekomendasi Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) setelah mereka mendapat laporan rekapitulasi KPU Batam berbeda dengan di PPK. Dalam pleno itu ketahuan, suara parpol dan sejumlah caleg digelembungkan di sana sini. Sepuluh caleg yang dalam berkas DA-1 dinyatakan lolos, kehilangan kursi. Sebaliknya muncul nama-nama baru yang sebelumnya tidak mendapatkan kursi di DPRD Batam 2014-2019. Kesepuluh caleg yang kehilangan suara adalah Idawati Nursanti (PPP dapil 1), Bustamin (Hanura, dapil 1), Ganda Tiur Simorangkir (PDI-P dapil 2), Rohaizat (PKS dapil 2), Bobi Alexander Siregar (Hanura dapil 3), Mukriyadi (PKS dapil 3), Sallon Simatupang (Nasdem dapil 5), Musofa (Hanura, dapil 5) Riky Indrakari (PKS dapil 5), dan Jurado Siburian (PKPI dapil 5). Sementara mereka yang mendapatkan kursi adalah Taufik Idris (PPP dapil 1), Surya Sardi (Demokrat dapil 1), Bomen Hutagaol (PDI-P dapil 2), Andi Muktar (Demokrat dapil 2), Ernawati (PDI-P dapil 3), Kamaludin (Demokrat Dapil 3), Banjar Ahmad (Nasdem dapil 5), Iwan Krisnawan (Hanura dapil 5), Agus Priyono (PAN dapil 5), dan Aluan Harahap (PKB dapil 5). Caleg Par-


fokus

20

peristiwa

tai Demokrat yang juga Ketua DPRD Kota Batam, Surya Sardi menolak keputusan pleno dan keluar dari ruangan. Suasana makin kacau karena komisioner KPU Batam tak juga menandatangani hasil pleno di Tanjungpinang itu. Buntutnya, KPU Kepri setelah berkonsultasi dengan anggota KPU pusat menonaktifkan kelima komisioner KPU Batam. Tak sampai di situ, kesepululuh caleg yang sempat kehilangan kursi melaporkan kejadian dugaan kecurangan itu ke Panwaslu Kota Batam. Riky Indrakari lalu melanjutkan laporannya ke Kepolisian Daerah Kepulauan Riau. Dari laporan itu, lima anggota KPU diperiksa. Polisi kemudian menetapkan Ketua KPU Batam non-aktif Muhammad Syahdan menjadi tersangka tindak pidana Pemilu. *** Sejak berakhirnya waktu pemberian suara dalam Pemilu Legislatif 9 April 2014, administrasi Pemilu di Kota Batam amburadul. Penghitungan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) berlarut-larut hingga tengah malam. Banyak formulir hasil penghitungan suara di TPS (C-1) yang tak diisi atau bahkan hilang. Di tingkat Panitia Pemungutan Suara (PPS), rekapitulasi juga berlangsung lamban. Batas waktu rekapitulasi hasil suara di tingkat kelurahan yang sedianya berakhir pada 12 April 2014 terlewati. Ini membuat seluruh proses perhitungan di PPK hingga KPU Batam molor. Sedianya KPU Batam akan melakukan pleno rekapitulasi pada 21 April, namun tertunda karena ada berkas dari PPK yang belum masuk diserahkan ke KPU Batam.

Lambannya tahapan-tahapan penghitungan suara dari TPS hingga KPU Batam membuka peluang terjadinya kecurangan seperti penggelembungan atau penyusutan suara. Mantan anggota komisioner KPU Batam Abdul Rahman mengatakan molornya proses penghitungan rawan dimanfaatkan caleg-caleg tertentu untuk berbuat curang dengan mengganti data-data di formulir C-1 yang merupakan rekap suara di TPS. Anggota Panwaslu Kota Batam, Aminah, menjelaskan indikasi kecurangan pada proses penghitungan suara jelas. Misalnya ada formulir C-1 yang tidak ada di dalam kotak dan kotak yang tidak tersegel. Persoalan di Batam memengaruhi proses perhitungan suara di KPU Provinsi Kepulauan Riau. Seharusnya, pleno rekapitulasi di KPU Kepri sudah bisa dilakukan pada 23 April. Namun karena Batam belum memasukkan rekapitulasinya, proses rekapitulasi di Kepri ditunda. “Untuk enam kabupaten dan kota di Kepri, kami bisa selesaikan dalam enam jam. Tapi karena laporan dari Batam belum ada pleno kami tunda menunggu laporan dari Batam,� kata anggota KPU Kepri, Marsudi, Kamis pekan lalu. Berbagai dugaan kecurangan membuat pendukung para caleg gusar. Selama masa perhitungan, banyak massa caleg yang mendatangi kantor KPU. Mereka menuntut KPU untuk menyelenggarakan pemilu ulang karena banyaknya kecurangan yang terjadi. Namun, sampai KPU Batam mengadakan pleno rekapitulasi suara pada 27 April, tuntutan pemilu ulang itu tidak terwujud. Meski demikan, para pendukung caleg tidak berhenti berkerumun di luar kompleks kantor KPU Batam. Kehadiran mereka mendorong kepolisian berjaga ketat. Kawat F. Ist

Husni Kamil Manik Ketua KPU RI sebagai narasumber didampingi Komisioner KPU Prov. Kepri Den Yealta (kiri) dan Said Sirajuddin (kanan).

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


fokus

21

peristiwa

berduri dibentangkan sepanjang jalan depan gerbang masuk kompleks kantor KPU. Polisi berjaga demi menghindari intimidasi dalam proses penghitungan suara. Rekapitulasi suara pada 27 April ternyata tak semudah yang dibayangkan. Angapan rekapitulasi di KPU Batam cukup dengan memperhatikan rekapitulasi di tingkat PPK, tak terwujud. Hujan interupsi datang dari para saksi. Pleno rekapitulasi suara berlangsung hingga dini hari keesokan harinya. Usai menyepakati perolehan suara, komisioner KPU menanyakan apakah pleno akan dilanjutkan atau ditunda. Mengingat hasil rekapitulasi akan direkap sebelum diteken komisioner dan saksi. Pertanyaan itu mendapat tanggapan berbeda. Ada kubu yang mendesak pleno sekalian dirampungkan. Ada yang meminta agar pleno ditunda untuk memberikan kesempatan peserta beristirahat. Komisioner kemudian memutuskan untuk menskors rapat. Selain itu, disepakati penandatanganan hasil pleno dilakukan di Hotel PIH. *** Sesuai dengan kesepakatan, para saksi berdatangan ke Hotel PIH pada pukul sembilan pagi. Mereka telah siap dengan catatan hasil penghitungan suara yang disepakati subuh sebelumnya. Mereka juga mem-back up catatan itu dengan rekapitulasi perhitungan di masing-masing PPK. Kelima komisioner KPU ternyata datang terlambat. Mereka datang lepas pukul 10.00 WIB. Pertemuan itu pun dibuka pada pukul 11.00 dengan agenda penandatanganan kesepakatan. Satu per satu saksi partai dipanggil untuk menandatangani hasil rekapitulasi itu. Awalnya, proses itu berjalan lancar. Belakangan ada saksi partai yang mengamati angkanya. Ternyata ada yang berbeda. Ia pun protes. “Ada satu saksi yang melihat angka partainya berubah. Dia memilih tidak tanda tangan. Kemudian ada juga saksi DPD yang memprotes angka-angka itu,” kata Fauzi. Idawati Nursanti, caleg Partai Persatuan Pembangunan dari Dapil 1 Bengkong dan Batuampar mengungkapkan, saksinya menemukan adanya peggelembungan suara. “Suara Demokrat dari 10 ribu di kesepakatan sebelumnya bisa naik 15 ribu. Partai saya juga bertambah, hanya suara saya kok berkurang. Yang bertambah caleg nomor satu,” kata Idawati. Pengurangan itu membuat Idawati kehilangan kursi di DPRD yang pada kesepakatan pukul 03.00 WIB menjadi miliknya. Idawati mengatakan, saat saksi partai mengungkapkan perbedaan itu ke Yudi Kornelis, Komisioner KPU Batam itu kaget. Pasalnya setahu dia Idawati menjadi satu-satunya caleg PPP yang lolos ke DPRD Kota Batam. “Yudi bahkan sudah menyelamati saya.” Di tengah protes para saksi, Sahdan kemudian menutup pertemuan dengan membawa form DB-1 hasil rekapitulasi. Kemudian bersama komisioner lain meninggalkan ruangan. Para saksi yang menunggu penggandan formulir itu mencoba mengejar, tapi mereka tak menemukan para komisioner. F. Cecep Mulyana/Batam Pos

M Syahdan EDISI 61, Minggu iii mei 2014


fokus

22 Tak menemukan para komisioner, saksi-saksi itu bergerak menuju kantor KPU Batam di Sekupang. Di sana mereka menanyakan keberadaan komisioner kepada para staf. Namun, pegawai di kantor KPU tak tahu keberadaan pimpinan mereka. Tak puas dengan jawaban itu, saksi menghubungi Panwaslu. Ternyata, Panwaslu tidak bertemu dengan para komisioner. Sebagian saksi bergerak kembali ke Batam Centre ke kantor Panwaslu untuk menceritakan kejadian itu. Saksi lain memilih pulang sambil menunggu kabar. Namun mereka menyesali tindakan komisioner KPU yang membawa formulir DB-1 hasil pleno rekapitulasi itu sembarangan. “Dokumen DB-1 tidak bisa dibawa sembarangan. Ada standar untuk membawa dan menggandakannya,” kata Fauzi. Di tengah ketidakjelasan akan suara partai dan para caleg, para saksi mendapat telepon dari staf KPU Batam di malam pada hari yang sama usai penandatanganan dokumen DB-1 di Hotel PIH. Mereka diminta mengambil salinan dokumen DB-1 di kantor KPU Kepri. “Heran, plenonya di Batam, kok, ambilnya di Tanjungpinang,” kata Fauzi. Undangan para saksi itu ternyata menjadi undangan untuk mensinkronkan perolehan suara yang tercantum dalam dokumen DB-1 dengan hasil pleno PPK dan catatan para saksi. Acara yang menjadi rapat pleno itu merupakan rekomendasi Panwaslu Batam yang mendengar banyak keluhan dari para saksi. “Pada sinkronisasi itulah ketahuan ada caleg yang kehilangan kursi, sebaliknya ada penggelembungan suara sehingga caleg tertentu mendapatkan kursi,” kata Bobi Siregar, caleg Hanura yang sempat kehilangan kursi karena intrik jumlah suara itu. Dalam rapat itu, Surya Sardi berkali-kali menginterupsi rapat. Dia mengatakan pleno perbaikan rekapitulasi itu ilegal karena komisioner telah menandatangani pleno rekapitulasi. Surya bahkan meninggalkan ruang rapat yang dijaga aparat. Meski dibanjiri protes Surya dan sejumlah saksi, pleno tersebut mengembalikan suara 10 caleg dan mengoreksi penggelembungan suara di 10 caleg lainnya. Namun, di akhir pleno, KPU Batam menolak menandatangani hasil rapat itu. Mereka bersikeras sudah sepakat dengan pleno tanggal 28 April. Sikap itu yang membuat banyak kalangan mencurigai peran komisioner KPU Batam dalam proses penggelembungan suara. Namun Sahdan saat itu menolak tudingan itu. Ia berkelit, KPU Batam bertugas merekapitulasi suara, bukan menetapkan seorang caleg duduk sebagai anggota DPRD. “Tugas kami bukan penetapan. Mana mungkin kami bisa melakukan penggelembungan suara caleg atau EDISI 61, Minggu iii mei 2014

peristiwa

parpol atau mengurangi suara?” kata Syahdan kepada wartawan Batam Pos Galih Adisaputro, 29 April lalu. Syahdan berbalik menanyakan para saksi yang berteriak usai pleno ditutup. “Mengapa saat pleno pembacaan perolehan suara mereka tidak komplain?” tanya Syahdan. “Semua saksi parpol yang hadir minus PDI-P sudah menandatangani hasil pleno. Artinya tidak ada masalah.” Namun, KPU Kepri beranggapan lain. Sikap KPU Batam selama proses penghitungan suara dianggap memperlambat proses penghitungan suara. Ketua KPU Kepri Said Sirajuddin mengungkapkan pemberhentian sementara itu dilakukan setelah melakukan konsultasi dengan KPU Pusat. KPU Kepri yang mengambilalih tugas KPU Batam lalu menggeber pelaksanaan pleno rekapitulasi menggunakan hasil dokumen rekapitulasi PPK. Meski terus di goyang keabsahan pengambilalihan, KPU menuntaskan proses Pemilu Legislatif di Batam yang memakan waktu satu bulan lebih. Pada 13 Mei, KPU Kepri menetapkan 50 anggota DPRD Kota Batam, hasil Pemilu 2014. *** Tak hanya pemberhentian sementara. Para komisioner KPU Batam juga dilaporkan caleg PKS Riky Indrakari ke Polda Kepri. Riky melaporkan tiga komisioner KPU Batam Syahdan, Ahmad Yani, dan Mulkan Siregar karena melakukan manuver serta permufakatan jahat untuk menggelembungkan suara dan mengatur jatah kursi yang ada oleh mereka membuat suara caleg lainnya terancam kehilangan kursi di DPRD Batam. Saat ditemui Rabu pekan lalu, Riky mengungkapkan dirinya tidak bisa memberikan komentar resmi tentang jalannya pemeriksaan. Namun saat melaporkan ketiganya, karena data KPU Batam hasil pleno berbeda dengan data hasil pleno di 12 PPK. Polisi kemudian memeriksa ketiganya. Dua Komisioner KPUD lain, Jernih Siregar dan Yudi Kornelis turut diperiksa sebagai saksi. Setelah pemeriksaan yang intens, polisi kemudian menetapkan Syahdan sebagai tersangka karena melanggar Pasal 312 UU Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilihan Umum pada Rabu minggu lalu. Marsudi mengungkapkan nasib kelima orang komisioner bergantung keputusan Dewan Kehormatan Penyelenggaraan Pemilu (DKPP). Hingga Rabu minggu lalu, DKPP telah memecat 17 penyelenggara Pemilu. Komisioner KPU Batam bisa mengalami hal yang sama jika DKPP menemukan pelanggaran. “Jika tidak bersalah, para komisioner akan diaktifkan kembali dan nama baiknya akan dipulihkan,” ungkap Marsudi. (yermia riezky, galih adi saputro, alfian, juanda).


23

karikata

Perbedaan antara seorang politisi dan negarawan adalah politisi ketika sedang menjabat berpikir tentang pemilu berikutnya sedangkan negarawan memikirkan generasi berikutnya. Friedrich Nietzsche

George Orwell

George Bernard Shaw

Adolf Hitler

Bahasa politik itu dirancang untuk membuat kebohongan terdengar jujur ??dan membunuh adalah sebuah kehormatan.

Dia sebenarnya tahu apaapa tetapi dia pikir dia tahu segalanya. Itulah politisi.

Tidak ada seorangpun politisi yang membiarkan dirinya difoto dengan pakaian renang.

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


sekilas

24

peristiwa

Akhir Pelarian Pembunuh Model Cantik A

peng, warga Dapur Arang III, Kelurahan Sijantung, Galang, Batam menemukan mayat wanita muda tanpa busana di perairan depan Pulau Peranton, Sabtu (10/5) lalu. Belakangan diketahui wanita itu bernama Apriliani Dewi, 17, dengan alamat Perumahan Marina Park Blok F No 4, Baloi, Batam. Wanita berparas cantik itu merupakan salah satu siswi kelas dua SMK Permata Harapan dan berprofesi sebagai model di Matrix Agency. Kedua orangtua korban, Tek Kiong dan Misnem yang datang ke RSBP Kawasan, Sekupang, memastikan bahwa itu adalah anak mereka. ‘’Saat melihat wajahnya, saya langsung tahu kalau itu anak saya,’’ kata Misnem. Fhu Sern, 19, kekasih korban, mengatakan tewasnya Dewi bermula saat pacarnya itu mendapat tawaran syuting dari seseorang bernama Ascen. Ascen sebelumnya pernah melibatkan Dewi dalam syuting sebuah film. ‘’Yang saya dengar dari orangtuanya, Dewi ditawarkan honor Rp 2 juta per menit dalam syuting itu,’’ kata Fhu Sern. Diduga, karena mendapat tawaran honor yang besar itu, Dewi akhirnya setuju untuk dijemput di rumahnya oleh Ascen. ‘’Dari rumah sekitar pukul 00.00 WIB lewat,’’ kata Fhu Sern. Setelah pamit pada orangtuanya, Dewi pun pergi men-

F. Cecep Mulyana/Batam Pos

Ascen EDISI 61, Minggu iii mei 2014

F. Ist

Apriliani Dewi

gendarai mobil orang yang menjemputnya. Sejak itu tak ada kabar lagi hingga ia ditemukan tewas. Selasa (13/5) polisi berhasil mengendus jejak Ascen. Ia terpantau mengendarai mobil Toyota Avansa BP 1586 YD di kawasan Batuaji. Polisi mengejar mobil sewaan itu hingga ke Simpang Kabil. Namun, Ascen tak menyerah. Pelarian Ascen berakhir di Bengkong Palapa, Kamis (15/5). Ia disergap polisi dan ditembak di paha kanannya. Kepada wartawan Ascen mengaku membunuh Dewi. Namun dia membantah memperkosa Dewi. “Saya bunuh di danau di Batuaji. Saya tak memperkosanya. Saya cuma ngambil barang-barangnya,” kata Ascen. Usai membunuh Dewi di Batuaji, Ascen membawa jenazah putri ketiga pasangan Mesinem dan Tek Kiong itu ke jembatan V Barelang. Dari atas jembatan, dia kemudian membuang Dewi dalam kondisi tanpa busana. Keterangan Ascen berbeda dengan hasil visum tim dokter kesesahatan (Dokkes) Polda Kepri, Minggu (11/5) lalu. Dari hasil visum, Dewi diduga sempat diperkosa sebelum dibunuh. “Ada kekerasan seksual di kemaluan korban. Kemungkinan korban diperkosa sebelum dibunuh,” ujar dr Galuh dari Dokkes Polda Kepri.(eusebius sara)


25

sekilas peristiwa

F. Wijaya Satria/Batam Pos

Cahya

Menolak Tarif Baru PLN Batam A

sosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) BatamKepri menolak rencana PT Pelayanan Listrik Nasional (PLN) Batam melakukan Penyesuaian Tarif Listrik Berkala (PTLB), terutama untuk kalangan industri dan bisnis. PLN Batam telah mengajukan rencana kenaikan tarif kepada Wali Kota Batam Ahmad Dahlan. Besarannya dikabarkan mencapai 10 persen. Ketua Apindo Kepri, Ir Cahya, mengatakan para pengusaha dari beberapa asosiasi seperti Batam Shipyard Offshore Association (BSOA), Himpunan Kawasan Industri (HKI), Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), pengelola mal, dan sejumlah perwakilan dunia usaha lainnya, telah bertemu dengan pimpinan PT PLN Batam. ‘’Intinya kami sangat keberatan dengan rencana (PT PLN) melakukan penyesuaian tarif dengan alasan selisih nilai kurs ini,’’ kata Cahya. Bos Arsikon Group ini menyebutkan, sejak tahun lalu PLN sudah melakukan penyesuaian tarif sebesar 6,06 persen, dan masih berjalan sampai saat ini. Sehingga, menurut para pengusaha tidak tepat apabila PLN kembali melakukan penyesuaian tarif lagi. EDISI 61, Minggu iii mei 2014

Selain itu, lanjut Cahya, Apindo juga minta agar Wali Kota dan PLN segera mencarikan solusi untuk mengatasi krisis listrik saat ini, yang berbuntut pemadaman bergilir. Jika tidak, Apindo dan semua asosiasi yang merasa dirugikan akan segera mengajukan gugatan hukum. Sekretaris Perusahaan PT PLN Batam, Agus Subekti, mengatakan pertemuan dengan pihak pengusaha untuk memberitahukan kondisi kelistrikan di Kota Batam serta meminta saran dan masukan, sehingga PLN dan pelanggan bisa saling memahami satu sama lain. “Inti pertemuan tersebut silaturahmi antara PLN dengan pelanggan. Nanti kita rencanakan pertemuan lanjutan,” ujar Agus. Ketika disinggung mengenai penolakan pengusaha terhadap PTLB yang diajukan oleh PLN, Agus menolak menanggapinya. “Kalau itu saya no comment,” katanya. Agus juga enggan berkomentar ketika ditanya adanya upaya hukum yang akan dilakukan pengusaha bila tidak ada solusi mengenai pemadaman bergilir yang sedang berlangsung. “PLN sudah berusaha menyampaikan, menginformasikan kondisi PLN kepada pelanggan,” jawab Agus. (dede hadi mulyadi)


26

sekilas peristiwa

Status Tersangka untuk Ketua K

epolisian Daerah Kepri menetapkan Ketua Komisi Pemilihan Umum Batam Muhammad Syahdan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemalsuan hasil rekapitulasi suara, Selasa pekan lalu. Mantan wartawan itu dijerat dengan pasal 312 UU Nomor 8 Tahun 2012 dengan ancaman tiga tahun penjara dan denda paling banyak Rp 36 juta. “Status Syahdan sudah jadi tersangka dan ada kemungkinan ada tersangka lain. Bukan satu saja,” ujar seorang perwira di Polda Kepri. Syahdan memang tak sendirian diperiksa dalam kasus dugaan pemalsuan tersebut. Ada empat anggota KPU Batam nonaktif lainnya yang diperiksa, yakni Mulkan Siregar, Ahmad Yani, Yudi Cornelis, dan Jernih M Siregar. Dari empat orang itu, Mulkan dan Yani termasuk yang disebut-sebut terlibat. Kepada Batam Pos, keduanya membantah mengubah hasil rekapitulasi suara. Pengacara Syahdan, Bali Dalo, membenarkan naiknya status Syahdan dari saksi menjadi tersangka. “Iya, penyidik telah menaikkan status klien saya, Syahdan dari saksi menjadi tersangka,” ujar Bali Dalo. Pasal yang dikenakan kepada Syahdan adalah Pasal 312 UU Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan

Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Pasal ini berbunyi, setiap orang yang dengan sengaja mengubah, merusak, dan/atau menghilangkan berita acara pemungutan dan penghitungan suara dan/atau sertifikat hasil penghitungan suara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 181 ayat empat dipidana dengan pidana penjara paling lama tiga tahun dan denda paling banyak Rp 36.000.000. Sebelum jadi tersangka, menurut Bali, Syahdan sempat dikonfrontir dengan Yudi Cornelis seputar hasil rekapitulasi suara KPU Batam dan siapa yang mencetak hasilnya. “Yudi mengakui kepada penyidik, dialah yang memprint hasil penghitungan suara Batam itu, tanpa konfirmasi dengan ketua KPU Batam. Dan dia mengakui memprint ulang hasil penghitungan tersebut setelah mendapat telepon dari Panwaslu,” kata Bali Dalo. Kasus ini bermula saat Syahdan cs dilaporkan sejumlah caleg ke Satuan Reserse Kriminal Polresta Barelang terkait dugaan tindak pidana permufakatan jahat dan pemalsuan hasil rapat pleno KPU Batam, Rabu (30/4) lalu. Laporan kemudian berlanjut ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kepri yang kemudian dilanjutkan ke Tim Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Kepri. (galih adi saputro)

F. Cecep Mulyana/Batam Pos

Ketua KPU Batam yang dinonaktifkan M Syahdan memenuhi panggilan Polda Kepri untuk memberikan keterangan terkait kasus Pemilu, Senin (12/5).

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


27

kesehatan

Berhenti

Marah

Sebelum Menyesal Editor: R YUSUF HIDAYAT email : majalah@batampos.co.id

Amarah kerap menimbulkan dampak buruk. Secara sosial, manusia pemarah akan dijauhi oleh orang-orang di sekitarnya. Dari sisi kesehatan, saat marah, tubuh menjadi tegang dan otak bekerja ekstra, sehingga memicu risiko penyakit jantung. Marah dan emosi negatif lainnya cenderung menyita energi daripada ketika dalam kondisi bahagia.

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


28

A

marah sering menggelincirkan manusia ke dalam jurang penyesalan, setelah merasakan dampak buruknya. Orang yang sebelumnya tampak baik-baik saja akan berubah sangar dan menakutkan ketika amarahnya tiba-tiba meledak. Tak peduli terhadap lingkungan di sekitarnya, baik di tempat ramai maupun di dalam rumah. Orang yang sulit mengontrol amarah dalam dirinya cenderung akan dijauhi oleh orang lain, karena jika ada sesuatu yang menyinggung perasaannya tidak akan sungkan-sungkan menunjukkan superioritasnya. Katakata kasar pun akan keluar dari mulutnya dengan tujuan ingin menyakiti orang yang dirasa menyinggungnya, bahkan tidak hanya serangan kata-kata (verbal) namun terkadang juga serangan fisik. Menurut psikolog Melly Puspitasari, SpSi, Psi, marah adalah emosi negatif seseorang yang muncul karena ada sesuatu yang tidak sesuai dengan yang ada dalam pikiran orang tersebut. Kata Melly, sapaan akrabnya, ada beberapa faktor sehingga orang marah, antara lain, segala hal yang tidak sesuai dengan aspek dalam pikirannya, rasa kecewa terhadap sesuatu yang kemudian berlanjut menjadi marah, dan faktor lainnya adalah faktor bawaan atau genetik. “Faktor bawaan ini sangat tidak dominan. Kalau diper-

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

kesehatan

senkan sekitar 0,000 sekian persen atau gak terdeteksi,� ujar psikolog yang juga Master Trainer Neurolinguistic Programming (NLP) dari National Federation of NLP Florida ini, Kamis (15/5) di kantornya di Perumahan Kembangsari, Orchird Park, Batam Centre. Meskipun faktor genetik kemungkinannya kecil sekali, akan muncul jika lingkungan memberi peluang untuk itu. “Misalkan si anak berada dalam lingkungan yang bapak dan ibunya pemarah, dan sering melihat kedua orang tuanya marah, lama kelamaan si anak itu akan menganggap marah itu adalah biasa. Apalagi saat anak marah tidak ditegur oleh kedua orang tuanya,� paparnya. Marah atau emosi negatif, kata Melly, dibagi menjadi dua yakni marah yang stabil dan marah yang tidak stabil. Marah yang stabil, cenderung tenang secara gesture dan fokus terhadap pesan yang ingin disampaikan. Sedangkan marah yang tidak stabil adalah marah yang dibarengi dengan emosi yang meledak-ledak, bahkan sambil memukul atau melempar sesuatu. Tak jarang marah yang tidak stabil merugikan orang lain. Dalam berita di media massa sering kita lihat atau baca anak kecil luka-luka bahkan tewas di tangan orang tuanya sendiri yang dipicu oleh rasa marah. Bagaimanapun juga, amarah merugikan diri sendiri dan orang lain. Baik disadari atau tidak. Penelitian dari Center For Disease Control And Pre-


29 Misalkan si anak berada dalam lingkungan yang bapak dan ibunya pemarah, dan sering melihat kedua orang tuanya marah, lama kelamaan si anak itu akan menganggap marah itu adalah biasa. Apalagi saat anak marah tidak ditegur oleh kedua orang tuanya. Melly Puspitasari, SpSi, Psi Psikolog

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

kesehatan

vention, yang dirilis oleh vemale.com, menunjukkan bahwa 85 persen penyakit berhubungan dengan kondisi emosional. Kemarahan bisa melemahkan kekebalan tubuh atau imunitas. Saat marah, tubuh akan menjadi tegang dan bagian otak ikut bekerja ekstra. Marah dan emosi negatif lainnya cenderung menyita energi daripada ketika dalam kondisi bahagia. Sukamti, 45, perempuan yang aktif dalam Yayasan Kasih Agape Batam, sebuah yayasan yang bergerak dalam bidang sosial dan pendidikan ini merasakan kesia-siaan karena mudah marah. Ia mengaku mudah tersulut emosinya jika merasa tersinggung. “Tak peduli di mana saja jika merasa dilecehkan saya akan langsung bereaksi (marah, red),” katanya, Kamis (15/5). Sulitnya mengontrol emosi, membuat pergaulan Sukamti renggang dengan rekan-rekan di sekelilingnya. “Orang-orang bilang saya arogan, sehingga orang-orang menjaga jarak. Tapi itu dulu, sekarang gak lagi karena sekarang saya sudah berlatih mengontrol emosi,” ucap peserta training NLP ini. Hamdan, 30, yang sehari-hari bergelut di galangan kapal juga punya masalah dengan emosi negatifnya. Dia mengaku gampang sekali marah ketika melihat anak buahnya dinilai tak becus. “Melihat orang itu kayaknya salah semua, gak ada benarnya. Dulu saya memang arogan,” kata Koordinator Blasting Painting PT Citra Shipyard di Seilekop ini. Amarah Hamdan, tidak hanya di tempat kerja. Namun terbawa juga sampai ke rumah. “Komunikasi dengan istri dan anak kaku, karena urusan kerja terbawa-bawa ke rumah. Gak fokus, yang teringat cuma urusan kerja dan kerja,” ujar ayah dari Ahmad Zidan Hamdan, 4,5. Kini, setelah ikut pelatihan di NLP, dia mengaku mampu mengontrol emosinya lebih baik. “Sekarang saya berpikir positif terhadap orang lain, meskipun orang tersebut tidak saya suka,” ujarnya. Hubungan dengan bawahannya, lanjutnya, kini juga lebih nyaman. “Istilahnya kini saya lebih memanusiakan manusia,” ujarnya sambil tersenyum. Dalam sebuah laporan di European Heart Journal, peneliti dari Harvard University yang dirilis jpnn. com (Grup Batam Pos), menampilkan kajian sistematik atas 9 penelitian antara Januari 1966 hingga Juni 2013. Seluruh penelitian yang dikaji mengaitkan amarah dengan risiko gangguan kardiovaskular.

F. Yusuf Hidayat/Batam Pos


30

kesehatan

Dengan mengkalkulasi data tentang serangan jantung, para ilmuwan menentukan risikonya pada masing-masing individu. Para ilmuwan juga mengkaitkannya dengan data tentang frekuensi marah-marah dalam sehari. “Meski risiko mengalami kejadian kardiovaskular akut saat marah-marah sangat kecil, risikonya bisa terakumulasi pada orang yang sering marahmarah,� kata peneliti, Dr. Elizabeth Mostofsky, seperti dilansir laman Foxnews, Selasa (25/3). Bagi yang memiliki risiko kardiovaskular rendah, peningkatan risiko yang marah-marah hanya sebulan sekali, terjadi hanya sekitar 1 di antara 10.000 orang. Sedangkan bila punya risiko lain seperti diabetes dan stroke, peningkatan risikonya terjadi pada 4 di antara 10.000 orang. Namun bila seseorang marah-marah hingga 5 kali dalam sehari, peningkatan risiko terjadi pada 158 di antara 10.000 orang. Pada risiko tinggi, peningkatannya terjadi pada lebih banyak orang yakni 657 di antara 10.000 orang. Tidak diketahui pasti bagaimana marahmarah bisa meningkatkan risiko serangan jantung. Namun para ilmuwan memberi catatan, stres saat marah-marah bisa meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah, yang merupakan pemicu respons radang dan serangan jantung. Dikatakan Melly Puspitasari, emosi negatif bisa diantisipasi dengan hal-hal yang sifatnya religius dan rasa syukur. “Ini tidak mudah, namun jika kita melihat dari sudut pandang yang berbeda

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


31

kita bisa mengatasinya. Misalkan anak kita, pelajaran matematikanya dapat nilai 3, rasa marah akan muncul, tapi jika kita melihat anak orang lain yang autis yang mungkin untuk membaca saja kesulitan maka rasa marah kita akan redam karena rasa syukur bahwa anak kita bernasib lebih baik,” terangnya. Khusus untuk antisipasi amarah kepada anak, lanjut istri Widiono Agung Sulistyo ini, adalah bersikap lemah lembut, yakni memeluk dan mengucapkan “minta

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

kesehatan

maaf”. “Ketika marah kepada anak, maka peluklah dan mintalah maaf.” Menurutnya dengan cara memeluk dan minta maaf, pesan yang ingin disampaikan akan terdistribusikan dengan jelas atau terkonstruksi. “Anak itu dekat kepada orang yang secara energi memberikan kenyamanan,” tukas perempuan berjilbab yang juga Kepala Seksi Advokasi BNN Provinsi Kepri ini. ***


32

kesehatan

Tanyalah Diri Sendiri

(tips meredam amarah oleh Melly Puspitasari)

- 10 detik pertama, ambil waktu bertanya kepada diri sendiri, “Apakah pantas saya marah?” - 10 detik kedua, tanyakan pada diri sendiri, “Apa tujuan saya marah? Apakah dengan marah akan membantu orang itu?” - 10 detik ketiga, ambil napas yang nyaman dan ucapkan permintaan maaf (jika marah kepada anak). - 10 detik keempat, bayangkan jika orang yang Anda marahi bertemu dengan Anda untuk terakhir kalinya. - 10 detik terakhir, mulailah marah dengan disertai doa. “Kalau ini tidak mudah maka orang ini harus mendapatkan terapi, yakni fokus terapi atau healing emosi negatif kepada ahlinya,” pungkas satu dari dua orang master trainer NLP di Indonesia ini. (yusuf hidayat)

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


33

tren

Jadilah ‘’Fashionista’’ agar Tak ‘’Fashion Faux Pas’’ Tidak perlu memiliki ijazah di bidang fashion untuk mengenali istilah-istilah ini. Berikut ini adalah 10 istilah yang paling sering digunakan dalam industri fashion yang perlu Anda ketahui. Jadi siap dong berdiskusi koleksi ready to wear Chanel musim ini dengan fashionista lain? EDISI 61, Minggu iii mei 2014


34

end

1. Ready to Wear/Pret-a-Porter Kebanyakan busana yang kita lihat di butik adalah koleksi yang biasa disebut ready to wear atau net-a-porter dalam bahasa Prancis atau busana siap pakai dalam bahasa Indonesia. Istilah ini digunakan untuk menjelaskan koleksi suatu label yang diproduksi secara massal. Biasanya koleksi ini dibuat dengan standard clothing size (misalnya S, M, L, dll) dan sudah siap tersedia di tokotoko dalam kuantitas yang banyak.

2. Haute Couture Kebalikan dengan ready to wear, istilah haute couture artinya adalah high dress making. Kata ini dipakai untuk menjelaskan lini custom made yang khusus dibuat oleh desainer untuk klien mereka. Gaun haute couture hanya akan dibuat berdasarkan pesanan dan dibuat sesuai ukuran personal klien yang memesan. Jadi, sudah bisa ditebak bahwa lini ini sangatlah mewah, eksklusif dan pastinya one of a kind. Di Paris sendiri terdapat sebuah organisasi yang dinamakan Chambre Syndicale de la Haute Couture yang menentukan desainer mana yang berhak melakukan show couture karena terdapat aturan tersendiri.

3. Fashion Season Spring/Summer, Fall/Winter Tren fashion masih ditentukan oleh negara-negara di belahan Barat sana yang memiliki empat musim. Jadi

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


35

fashion pun masih mengikuti kebutuhan pakaian mereka yang tinggal di sana. Dalam setahun para label pasti akan menggelar dua fashion show besar yaitu spring/summer dan fall/winter. Seperti musimnya, baju-baju untuk musim spring/ summer, para label pasti menyiapkan koleksi ringan yang memang pas digunakan saat musim tersebut. Warna-warna terang biasa digunakan, bahan ringan hingga pemilihan desain yang lebih mengarah kepada baju untuk liburan. Sedangkan untuk fall/ winter warna yang lebih gelap biasa dipilih, lalu penggunaan material seperti fur, kulit hingga footwear sejenis boots kerap ada di musim ini. Lalu pada saat transisi antara kedua musim ini, beberapa desainer biasanya mengeluarkan mini

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

trend

koleksi seperti resort dan juga pre fall, sebagai sneak peek untuk koleksi besar nantinya.

4. Fashion Faux Pas Kata “faux pas� sendiri dalam bahasa Prancis artinya pelanggaran yang dilakukan terhadap norma-norma sosial yang ada. Misalnya kebiasaan, aturan atau etiket yang ada. Sedangkan “fashion faux pas� sendiri artinya ketika seseorang terjebak dalam situasi salah kostum, atau penampilannya tidak sesuai dengan dress code atau tren yang ada saat ini. Istilah ini dipopulerkan oleh Louis XIV, dan pada saat pemerintahannya dia sangat senang dengan pertunjukan tari. Jadi jika kamu salah dandan saat menghadiri pesta dansanya, kamu bisa-bisa langsung diusir.


36

5. The “It� Things

6. Fashionista

Istilah ini bisa digunakan untuk menjelaskan segala sesuatu yang paling happening, paling gaya dan paling keren yang sedang terjadi saat ini. “It� ini bisa dipakai mulai dari menjelaskan tren, desainer, koleksi, socialiate, aktor hingga penyanyi.

Pada awalnya kata fashionista bermakna sedikit negatif yaitu menjelaskan seseorang yang gila belanja dan mengikuti semua tren yang ada tanpa memiliki personal style sendiri. Kini para media menggunakan kata fashionista untuk menjelaskan seseorang yang memiliki

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


37

trend personal style yang luar biasa, dia berhasil menciptakan tren tersendiri, mampu menggabungkan high fashion dengan koleksi vintage. Intinya perempuan yang memiliki gaya yang stylish dan tidak terdikte oleh fashion.

7. Glitterati “The glitterati packed the red carpet.”, biasanya geng glitterati selalu terlihat terdepan pada saat fashion show, red carpet hingga halaman awal majalah fashion hingga majalah gosip. Grup ini biasanya terdiri dari selebriti, socialite, editor dan fashionista yang semuanya fashionable, glamourous dan yang pasti membuat iri banyak orang lain yang melihatnya.

8. Fashion Editrix Sebenarnya fashion editrix memiliki arti yang sama dari seorang fashion editor perempuan. Penggunaan kata “Editrix” sebagai pengganti “editor” adalah hasil dari tambahan kata “dominatrix”. Editor + Dominatrix = Editrix. Jadi maksudnya adalah editor yang dominan atau memimpin. Maka dari itu, biasanya yang mendapat julukan ini sudah berada di posisi pimpinan senior. Misalnya Anna Wintour dari majalah Vogue USA dan Emmanuelle Alt pengganti Carine Roitfeld adalah salah satu editor majalah fashion yang paling terkenal bahkan memiliki status sama dengan para glitterati lainnya. Terlihat dari cuplikan film dokumenter soal industri fashion, “The September Issue”, pendapat Anna sangat penting sehingga para desainer besar meminta approval-nya secara tidak langsung sebelum melansir koleksi terbarunya. Selain pengaruh besar mereka untuk industri fashion, personality dan personal style membuat para fashion editrix ini tetap menjadi topik hangat untuk dibahas.

9. Androgynous Style Salah satu advantage lain terlahir menjadi perempuan adalah kita bisa bebas meminjam busana pria dan menjadikan itu sebagai salah satu gaya personal kita. Androgyny atau androgini dalam bahasa Indonesia adalah sebuah gaya yang terinspirasi dari pakaian pria mulai dari siluet, material hingga warna. Beberapa fashion item yang bisa kamu kenakan jika ingin mencoba style ini adalah blazer, celana lurus, bow tie, hingga oxford shoes.

10. Fashion Du Jour Fashion du jour juga salah satu istilah yang sering kita baca atau dengar. Kata du jour sendiri yang berasal dari bahasa Prancis berarti “hari ini”. Jadi fashion du jour memiliki arti fashion hari ini atau juga bisa dianggap “the latest fashion”. (Tri Samsuri)

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


38

kutubkhanah

Solarium Majalah Sastra dan Kebudayaan (Juli – September 1974) Oleh: Aswandi Syahri

Patah tumbuh hilang berganti. Dunia pers lokal Kepulauan Riau di Tanjungpinang menyaksikan kemunculan Majalah Solarium setelah Majalah Sempena behenti terbit pada 1968. Keduanya mempunyai semangat yang hampir serupa untuk sastra dan kebudayaan. Sampul nomor perdana Solarium Majalah Sastera & Kebudayaan edisi Juli/ Agustus 1974.

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


39

kutubkhanah

Sampul nomor kedua tahun pertama Majalah Solarium yang terbit di Tanjungpinang dan Pekanbaru pada bulan September 1974: Menjadi nomor terakhir majalah ini.

Bermula di Tanjungpinang

Enam tahun berlalu setelah Sempena, Majalah Khas Kepuluan Riau, yang terbit di Tanjungpinang mengakhiri perjalanannya pada 1968, khalayak pembaca di daerah ini mendapatkan penggantinya bernama Solarium pada 1974. Dua majalah ini bukanlah gambaran khas dunia pers lokal Kepulauan Riau di Tanjungpinang ketika itu, (karena masih ada beberapa majalah lain dengan misi dan fokus yang lain), akan tetapi keduanya adalah pers lokal yang punya ‘perhatian khusus’ terhadap masalahmasalah sastra dan kebudayan: lokal dan dunia. Sebagai ‘penerus’ jejak Majalah Sempena untuk masalah-masalah sastra dan kebudayaan, nomor perdana Majalah Solarium dengan format ‘majalah bulanan’ terbit di Tanjungpinang pada bulan Juli 1974 (edisi rangkap untuk bulan Juli/ Agustus 1974). Penerbitnya adalah Yayasan Dandandid di Tanjungpinang. Kantor redaksi dan tata usahanya ‘menumpang’ di kantor Biro Usaha Jasa Hang Tuah yang berada di salah satu ruangan di kampus Universitas Hangtuah di Jl. Teuku Umar, Tanjungpinang. Daftar isi dan nama-nama pengurus Majalah Solarium dalam edisi perdana Juli/Agustus 1974.

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


40

kutubkhanah

Ketika terbit untuk pertamakalinya, personil majalah ini bukan sepenuhnya ‘orang baru’ di atas panggung dunia pers lokal dan kegiatan tulis-menulis di Tanjungpinang ketika itu. Sebagai Pemimpin Umum dan Penanggung Jawab tercatat nama Dr. Eddy Junus, dengan wakil Handjojo Putro S.H. Pemimpin Usaha dipegang oleh R. Mahidin. Dewan redaksinya digawangi oleh beberapa yang sebelumnya kerap menulis untuk Majalah Sempena, seperti: penyair mantra Ibrahim Sattah, Muchsin Chalidi, dan R. Hamzah Yunus. Sekretaris redaksi dijabat oleh Abbas MD, dan Tata Usaha dikendalikan oleh Sunarno.

secara terbatas.

Solarium Kemerdekaan dan Kreativitas

Dengan label imbuhan sebagai sebuah “Majalah Sastera & Kebudayaan”, Solarium tampaknya mempunyai misi menjadi ‘laman baru’ bagi kreativitas seniman dan budayawan tempatan serta memperkenalkan sastra dunia seperti yang penah dilakukan oleh pendahulunya, Majalah Sempena. Sebagai sebuah ‘laman bermain yang baru’ majalah ini telah dilekatkan dengan nama yang begitu gagah, meng-

Esai pengantar oleh Hasan Junus dalam edisi perdana Majalah Solarium yang isinya masih ditulis dengan mesin tik dan dicetak menggunakan stensil.

Nomor perdana Majalah Solarium dicetak dengan cara yang unik, khas majalah-majalah lokal di Tanjungpinang ketika itu. Sampul depan dicetak menggunakan teknik offset printing dengan ilustrasi pemandangan (foto udara) Kota Tanjungpinang akhir tahun 1960-an karya fotografer Witono. Sedangkan isinya ditulis menggunakan mesin tik dan dicetak menggunakan mesin stensil. Tak ada informasi berapa oplah edisi perdana majalah ini, namun yang pasti, nomor perdana ini diedarkan

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

gunakan salah satu kosa kata dalam bahasa sastra dunia yang penting. Kental dengan harapan-harapan besar sebagai sebuah laluan untuk menjulang sastra dan kebudayaan tempatan agar bersanding dengan sastra dan kebudayaan dunia. Nama majalah ini dipinjamkan dari kosa-kata bahasa Prancis yang maknanya adalah beranda. Sebuah catatan dalam simpanan saya menyebutkan nama itu disumbangkan oleh Hasan Junus, dan beliau pula tampaknya yang ‘meniupkan roh pertama’ majalah ini melalui se-


41

kutubkhanah

buah esai pengantar berjudul “Kemerdekaan dan Kretiavitas” yang dimuat edisi perdana majalah ini. Dengan kata lain, misi Majalah Solarium sebagai sebuah majalah “Majalah Sastera & Kebudayaan”, tercermin dari esai Hasan Junus yang mendedahkan adanya benang antara kemerdekaan-kreativitas-dan kebudayaan sebagai berikut: “Kreativitas membuahkan kebudayaan…Be gitu kemerdekaan manusia dimakzulkan, kebudayaan mengerut, jadi lisut, laju, kering, dan hancur…”.

Berakhir di Pekanbaru

Bila nomor perdananya terbit di Tanjungpinang, maka nomor kedua Majalah Solarium (September 1974) terbit di Pekanbaru. Kabarnya, salah satu sebabnya adalah kepindahan salah seorang motor penggerak utama majalah ini, penyair Ibrahim Sattah, yang berprofesi sebagai polisi ke Pekanbaru. Dalam edisi kedua yang terbit di Pekanbaru terdapat beberapa perubahan dalam susunan pengasuhnya. Antara lain muncul nama Muh. Jakfar Amrin sebagai

penasehat, dan perubahan posisi Ibrahim Sattah menjadi pimpinan pelaksana atau redaktur, yang kemudian menyebabkan Majalah Solarium identik dengan penyair Ibrahim Sattah. Alamat redaksinya tetap berada di Tanjungpinang dengan perwakilan di Pekanbaru yang dipimpin oleh Abu Bakar Sulaiman BA yang menggunakan alamat Humas UNRI. Edisi kedua yang terbit di Pekanbaru lebih sempurna dari segi kemasannya karena pencetakannya difasilitasi oleh percetakan offset milik Humas Kantor Gubernur Kepala Daerah Provinsi Riau. Di Pekanbaru pula majalah ini untuk pertamakalinya mendapatkan surat rekomendasi izin terbit dari kantor Jawatan Penerangan Provisni Riau, No. 2877/C.1/1974/ tanggal 10 Agustus 1974. Majalah ini hanya bertahan sampai dua nomor dan terbit di dua kota (Tanjungpinang dan Pekanbaru). Nomor pertama (Juli/ Agustus 1974) terbit dalam bentuk stensilan di Tanjungpinang. Dalam perjalanannya, ternyata, Majalah Solarium hanya bertahan terbit hingga dua nomor, dan Pekanbaru kota tempat perjalanannya berakhir.

Sajak-sajak awal Ibrahim Sattah dan esai tentang puisi terjemahan Hasan Junus.

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


42 Majalah Sastra dan Kebudayaan

Nomor perdana Majalah Solarium berisikan 40 halaman dengan dimensi 51 x 21 cm dan nomor kedua beriskan 96 halaman dengan ukuran yang sama. Sangat kecil untuk ukuran sebuah majalah. Selain esai pengantar oleh Hasan Junus yang telah disebutkan sebelumnya, nomor perdana majalah ini juga berisikan karya sastra dan esai terjemahan oleh penulis yang prolific itu. Selebihnya adalah karya-karya kreatif (prosa dan puisi) serta ‘catatacatatan kebudayaan’ oleh pengelolanya yang hampir kesemuanya fasih menulis. Satu hal yang menarik, dalam edisi perdana ini, Sudirman Backry, mantan ‘pemilik’ Majalah Sempena, turut menyumbangkan sebuah artikel dengan ‘gaya satirenya khas’, dan yang kental dengan nuansa kritik kebudayaan. Seperti menerjemahkan garis kemerdekaan dan kreativitas yang telah dipaparkan oleh Hasan Junus dalam esai pengantarnya, Dirman (demikian ia biasa disapa di kalangan seniman), menjelaskan arti penting yang tersembunyi di balik peninggalan-peninggalan sejarah Riau-Lingga bagi dunia pariwisata secara kreatif, kocak, menggelitik, dan mengundang tawa bila membacanya. Secara substansial, kandungan Majalah Solarium tidak melulu karya kreatif, akan tetapi juga memuat berita-berita tentang akvitas kesenian dan kebudayaan semasa di Tanjungpinang. Dalam halaman yang bejudul Surat-Surat Tpi (Tanjungpinang), antara lain dimuat berita singkat tentang penubuhan Bengkel Teater GROTA yang beralamat di Jl. Gudang Minyak oleh Sudirman Backry pada 17 Januari 1974. Juga tentang pameran seni lukis dan seni Kodak (seni lukis dan foto-

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

kutubkhanah

grafi) yang digelar oleh Study Group Sempena (SGS yang dikelola oleh Rida K Liamsi CS), bertempat di Universitas Hangtuah Tanjungpinang pada 27 Januari 1974. Tak ketingglan di dalamnya dicatat pula aktivitas lomba membaca sajak yang digelar di Tarempa pada 17 Februari 1974 dengan biang keladinya polisi-penyair Ibrahim Sattah. Semua berita itu ditulis dengan bahasa dan cara kreatif. Ketika nomor kedua majalah ini terbit di Pekanbaru, format majalah ini tak banyak berubah. Hanya saja nama-nama penulis kreatif yang tampil memberi kontribusi lebih luas dan beragam. Tidak hanya sebatas oleh penulis-penulis kreatif dari Tanjungpinang saja. Pada nomor kedua ini, mulai muncul nama-nama seperti B.M. Syam yang kemudian dikenal juga sebagai ‘Dewa Mendu’ karena kepiawaiannya dalam hal teater tradisional dari Natuna itu. Di samping masih melanjutkan tradisi memuat terjemahan sastra dunia, dalam Solariuam edisi kedua ini juga muncul nama-nama penulis kreatif dari Pekanbaru seperti, M. Yunus R, Syamsul Bahri Judin, Irsyadi Nurdin Yasan, dan sastrawan Edi Ruslan Pe Amanriza.***

Daftar isi dan pengurus pada nomor kedua (nomor terakhir) Majalah Solarium yang terbit di Tanjungpinang dan Pekanbaru bulan September 1974.


43

mata

ATM yang Juara! Oleh: Ade Adran Syahlan

Hingga pukul 05:30 WIB Jumat 15 Mei 2014, Atletico Madrid yang disingkat ATM juara Liga Champions 2014. Itu terlihat jelas dari komentar yang masuk ke akun Facebook (FB) saya. Skornya pun 5-3.

A

“Biar adil Bang, Real dapat Copa, Barca menang La Liga, Atletico juara Champions.” Itu komentar Sultan Yohana. Dikirimnya dari Singapura. Di “About” FB-nya Sultan menulis “buruh migran alias TKI”. Sebenarnya dia jurnalis yang suka olahraga. Saya balas dengan kalimat ini: “lebih adil lagi Sevilla juara UEFA. he.he.he.” Yang lain berkomentar begini: “Tntu real madrid. Selain head to headnya yg lbh unggul. La decima jg jd fctor motivasi utamanya. Meski motivasi yg sma untuk athltco. Ingin mnjd juara tuk prtma x nya. Yg jls bklan

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

seru.....” Saya tulis persis seperti yang ditulis penulisnya, Bima Rahman. Tentu yang penggemar Real Madrid, tahu maksudnya kan? Lantas, saya menjagokan siapa yang bakal juara untuk final yang digelar 25 Mei 2014 dini hari itu? Kalau saya seperti biasa, suka pada tim yang justru data dan fakta terdahulunya yang bisa dibalikkan di saat kekinian. Data yang saya dapatkan, Real Madrid dan ATM telah bertemu sebanyak 146 kali. Real berhasil meraup 80 kemenangan, ATM hanya 35 kali, sisanya seri. Untuk itu, saya jagokan ATM. Pelatih ATM, Diego Simeone seakan menjawab semua fakta sejarah klubnya dengan status pendek di akun Twitternya, @Simeone. Ditulis dalam dua bahasa, Spanyol dan Inggris, dan dalam dua status pada 6 Mei 2014. Hari saat pertama kalinya, Simeone punya akun Twitter. Ini dia: Siempre hay que creer... ¡Y nosotros creemos! dan We have to believe... And we believe! Diterjemahkan bebas seperti ini: Kami harus percaya... dan kami percaya! Simeone yakin bisa membolakbalikkan data sejarah ke fakta terbaru seperti mampu mencapai final Liga Champions ini dalam kurun waktu prestasi ATM sepanjang 40 tahun. Dan dia yakin dengan ini pula:”Important training sesion. We continue working.” Sesi latihan itu penting. Kami terus bekerja. Dan dalam sejarahnya pula, kolom Mata Bola kali ini, justru yang terpendek. Tak banyak cakap lagi, mari kita nikmati kerja semua personil ATM menuju juara! ***


44

abola

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


45

otomotif aksesoris

All New Ford EcoSport

Interior Nyaman dengan

Fitur Canggih

Selain interior yang lapang dan nyaman, All New Ford EcoSport dilengkapi sejumlah fitur canggih. Semua demi keselamatan pengemudi dan penumpang. Editor: Iman Wachyudi email : majalah@batampos.co.id

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


46

otomotif aksesoris

A

ll New Ford EcoSport dilengkapi dengan fleksibilitas dan konektivitas pintar. Salah satunya, fitur SYNC, fitur yang dikembangkan bareng Microsoft. Fitur ini membantu pengendara tetap terkoneksi dengan telepon genggamnya dengan tetap memperhatikan aspek keselamatan berkendara. Pengendara cukup berbicara dengan mobil untuk memberikan perintah, seperti memainkan musik, menerima panggilan telepon sampai meminta mobil membacakan SMS yang masuk ke telepon genggam pengendara. “Semua gadget bisa terkoneksi dengan SYNC. Dan SYNC ini bisa di-upgrade juga. Jadi terus terjaga kompatibelnya dengan gadget terbaru,� ujar Managing Director

Foto-foto : Iman Wachyudi dan Istimewa

PT Ford Motor Indonesia Bagus Susanto. Fitur cool lainnya adalah rain sensing wiper yang merupakan fitur pertama di kelasnya. Wiper akan secara otomatis menyala begitu hujan mulai turun. Ada juga fitur auto headlamps yang membuat lampu mobil otomatis menyala ketika mobil masuk terowongon atau ketika masuk basement. Selain itu, ada juga fitur home safe headlamps, yang ketika mobil dimatikan, lampu akan menyala dulu sekitar 15 detik untuk membantu penerangan kala gelap. Ke-

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


47

mudian ada fitur push button, automatic climate control electronic dan smart keyless entry yang membuat pintu dapat terbuka secara otomatis pada saat pengendara menarik pegangan pintu, hal ini bermanfaat ketika pengendara sedang terburu-buru atau membawa barang yang berat. Mobil ini juga sanggup menembus banjir karena didesain dengan ground clearance tinggi sekitar 200 mm, jadi sanggup mengarungi genangan air sampai maksimal 550 mm, meski air menggenangi sampai di atas roda. Mobil yang dilengkapi dengan mesin empat silinder 1.5L Ti-VCT global yang menghasilkan tenaga 110 PS dan torsi puncak 142 Nm pada 4.400 rpm ini dapat dipasangkan dengan transmisi otomatis enam percepatan Ford PowerShift atau transmisi manual lima percepatan Mobil global buatan pabrikan Amerika yang terdiri dari beberapa tipe itu mampu menampung lima orang penumpang dan memiliki jok yang dapat dinaikkan setinggi lima sentimeter sehingga pengendara lebih leluasa melihat jalan ketika mengemudi. Selain itu, meski bodinya terlihat kecil, namun tidak mengorbankan kenyamanan interiornya. Bahkan kapasitas bagasinya cukup besar, yakni sampai 705 liter. Di kabin pun tersedia 20 buah tempat penyimpanan, seperti glove box yang dapat menjaga minuman kaleng tetap dingin, tempat menyimpan kacamata yang terletak EDISI 61, Minggu iii mei 2014

otomotif aksesoris


48

otomotif aksesoris

di konsul atas kepala, laci di bawah kursi penumpang depan yang cukup besar untuk memuat laptop, tempat pintu depan dan belakang yang mampu memuat botol 1,5 liter dan botol berisi 600 mililiter . “Anda bahkan bisa memasukkan mesin cuci berkapasitas 560 liter ke bagasi mobilnya,� ujar Bagus. All New Ford EcoSport juga dilepangkapi fitur Hill Launch Assist yang dapat menahan kendaraan selama 3 detik saat berada di tanjakan. Jeda waktu 3 detik tadi memungkinkan Anda untuk pindah kaki dengan nyaman dari rem ke gas. “Jadi kalau Anda pengemudi pemula tidak perlu lagi khawatir mobil akan mundur atau nabrak pengendara lain saat di tanjakan,� ujarnya. Bodi EcoSport pun mengadopsi Robust Structure yang akan menyebarkan daya benturan ke berbagai titik yang kuat di bodi mobil untuk melindungi penumpang di dalam kabin mobil. Selain itu ada juga reverse parking sensor yang dilengkapi dengan layar visual di dashboard. Jadi

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


49

All New Ford EcoSport juga dilepangkapi fitur Hill Launch Assist yang dapat menahan kendaraan selama 3 detik saat berada di tanjakan. Jeda waktu 3 detik tadi memungkinkan Anda untuk pindah kaki dengan nyaman dari rem ke gas EDISI 61, Minggu iii mei 2014

otomotif aksesoris


50

otomotif aksesoris

ketika mobil mundur, sensor di bemper akan menjadi mata ekstra Anda. Jika mobil terlalu dekat dengan obyek lain maka akan muncul suara peringatan dan juga pemberitahuan di layar dashboard dan memberitahu posisi Anda secara tepat. “Beli mobil jangan yang asal murah tetapi harus yang ada value-nya, yang memberikan kenyamanan saat macet,� ujar Bagus Tak hanya itu saja bahkan di bagian eksteriornya EcoSport sudah mengusung DNA Ford yang bisa terlihat dari kinetic design dengan grille trapezoid dan lampu utama yang sipit. Desain lampu depan, lampu belakang sampai spoiler pun dibuat sedemikian rupa untuk meningkatkan aspek aerodinamika. Kap depan didesain agar bisa mengalirkan udara ke belakang mobil, sementara bagian belakang mobil didesain agar membuang udara. Semua lekuk-lekukan itu ada gunanya agar mengurangi konsumsi BBM. “Diharapkan dengan kelebihan-kelebihan yang tersemat di All New Ford EcoSport dapat menjadi daya tarik bagi penjualannya,� ujar Bagus. ***

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


tourism

51

where & out

Pempek Rini Cap Jempol

Angkat Jempol Setelah Makan penulis: Fenny Ambaratih email : majalah@batampos.co.id

Makanan yang satu ini memang mudah ditemukan di mana saja. Mulai dari yang dijajakan di gerobak pinggir jalan hingga di restoran elit. Tapi kita semua sepakat, Pempek Rini Cap Jempol memang lezat. Foto-foto : Cecep Mulyana/Batam Pos

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


tourism

52

where & out

P

empek atau Empek-empek adalah makanan khas Palembang yang terbuat dari ikan dan sagu. Sebenarnya sulit untuk mengatakan bahwa pempek pusatnya adalah Palembang karena hampir di semua daerah di Sumatera Selatan memproduksinya. Namun dari daerah asal pempek ditemukan, penyajiannya ditemani oleh saus berwarna hitam kecoklatcoklatan yang disebut cuka atau cuko (bahasa Palembang). Cuko dibuat dari air yang dididihkan, kemudian ditambah gula merah, udang ebi dan cabe rawit tumbuk, bawang putih, dan garam. Bagi masyarakat asli Palembang, cuko dari dulu dibuat pedas untuk menambah nafsu makan. Namun seiring masuknya pendatang dari luar Sumatera maka saat ini banyak ditemukan cuko dengan rasa manis bagi yang tidak menyukai pedas. Satu pelengkap dalam menyantap

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


tourism

53

where & out

makanan berasa khas ini adalah irisan dadu timun segar dan mie kuning. Di Batam sendiri, makanan tradisional yang terbuat dari adonan tepung ini memiliki penggemar yang tidak sedikit. Hal ini dapat dilihat dari menjamurnya bisnis kudapan tersebut. Salah satu tempat makan yang menyajikan pempek ini adalah Pempek Rini Cap Jempol. Tempatnya berada di jajaran kios belakang Center Point, Nagoya atau disebelah toko Joni Kosmetik. Joni, begitu nama pemilik tempat makan ini, memiliki resep khusus sehingga pempeknya banyak dicari. “Saya mendapatkan resepnya dari Ibu mertua saya,” ujarnya dengan rendah hati. Nama kios pempeknya tergolong unik. Konon nama Rini diambil dari perpaduan nama istri dan anaknya. Sedangkan penambahan cap jempol dikarenakan banyak orang yang mengangkat jempolnya saat menyantap pempek yang disajikan. Bukan gurauan, ketika disajikan di depan mata, aroma pempek tercium begitu menggoda. Apalagi disajikan hangat-hangat selepas digoreng. “Pempek kita ini dibuat dari ikan tenggiri dengan

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

kualitas terbaik. Jadi boleh diadu dengan yang lain,” ujar Joni. Ketika dicoba, pempek terasa begitu kenyal dan tidak susah ketika ditelan. Ditambah dengan campuran cuka yang pas. Jadilah lidah terasa tergigit dibuatnya. Ada banyak jenis pempek yang disajikan antara lain “pempek kapal selam”, yaitu telur ayam yang dibungkus dengan adonan pempek dan digoreng dalam minyak panas. Ada juga yang lain seperti pempek lenjer, pempek bulat, pempek kulit ikan, pempek pistel, pempek telur kecil, dan pempek keriting.***


54

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

tourism where & out


55

history

Sejarah Uang

Puncak Pencarian Alat Tukar

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


56

history

U

ang yang kita kenal sekarang ini telah mengalami proses perkembangan yang panjang. Pada mulanya, masyarakat belum mengenal pertukaran karena setiap orang berusaha memenuhi kebutuhannnya dengan usaha sendiri. Manusia berburu jika ia lapar, membuat pakaian sendiri dari bahan-bahan yang sederhana, mencari buah-buahan untuk konsumsi sendiri. Singkatnya, apa yang diperoleh itulah yang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan. Perkembangan selanjutnya menghadapkan manusia pada kenyataan bahwa apa yang diproduksi sendiri ternyata tidak cukup untuk memenuhi seluruh kebutuhannya. Untuk memperoleh barang-barang yang tidak dapat dihasilkan sendiri, mereka mencari orang yang mau menukarkan barang yang dimiliki dengan barang lain yang dibutuhkannya. Akibatnya muncullah sistem barter, yaitu barang yang ditukar dengan barang. Namun pada akhirnya, banyak kesulitan-kesulitan yang dirasakan dengan sistem ini. Di antaranya adalah kesulitan untuk menemukan orang yang mempunyai barang yang diinginkan dan juga mau menukarkan barang yang dimilikinya serta kesulitan untuk memperoleh barang yang dapat dipertukarkan satu sama lainnya dengan nilai pertukaran yang seimbang atau hampir sama nilainya. Untuk mengatasinya, mulailah timbul pikiran-pikiran untuk menggunakan benda-benda tertentu sebagai alat tukar. Benda-benda yang ditetapkan sebagai alat pertukaran itu adalah benda-benda yang diterima oleh umum (generally accepted), benda-benda yang dipilih bernilai tinggi (sukar diperoleh atau memiliki nilai magis dan mistik), atau benda-benda yang merupakan kebutuhan primer sehari-hari: misalnya garam yang oleh orang Romawi digunakan sebagai alat tukar maupun sebagai alat pembayaran upah.

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

Foto-foto : Internet

Barang-barang yang dianggap indah dan bernilai, seperti kerang ini, pernah dijadikan sebagai alat tukar sebelum manusia menemukan uang logam.

Pengaruh orang Romawi tersebut masih terlihat sampai sekarang: orang Inggris menyebut upah sebagai salary yang berasal dari bahasa Latin salarium yang berarti garam. Meskipun alat tukar sudah ada, kesulitan dalam pertukaran tetap ada. Kesulitan-kesulitan itu antara lain karena benda-benda yang dijadikan alat tukar belum mempunyai pecahan sehingga penentuan nilai uang, penyimpanan (storage), dan pengangkutan (transportation) menjadi sulit dilakukan serta timbul pula kesulitan akibat kurangnya daya tahan benda-benda tersebut sehingga mudah hancur atau tidak tahan lama. Kemudian muncul apa yang dinamakan dengan uang


57 logam. Logam dipilih sebagai alat tukar karena memiliki nilai yang tinggi sehingga digemari umum, tahan lama dan tidak mudah rusak, mudah dipecah tanpa mengurangi nilai, dan mudah dipindah-pindahkan. Logam yang dijadikan alat tukar karena memenuhi syarat-syarat tersebut adalah emas dan perak. Uang logam emas dan perak juga disebut sebagai uang penuh (full bodied money). Artinya, nilai intrinsik (nilai bahan) uang sama dengan nilai nominalnya (nilai yang tercantum pada mata uang tersebut). Pada saat itu, setiap orang berhak menempa uang, melebur, menjual atau memakainya, dan mempunyai hak tidak terbatas dalam menyimpan uang logam. Sejalan dengan perkembangan perekonomian, timbul suatu anggapan kesulitan ketika perkembangan tukar-menukar yang harus dilayani dengan uang logam bertambah sementara jumlah logam mulia (emas dan perak) sangat terbatas. Penggunaan uang logam juga sulit dilakukan untuk transaksi dalam jumlah besar sehingga diciptakanlah uang kertas. Mula-mula uang kertas yang beredar merupakan bukti-bukti pemilikan emas dan perak sebagai alat/perantara untuk melakukan transaksi. Dengan kata lain, uang kertas yang beredar pada saat itu merupakan uang yang dijamin 100 persen dengan emas atau perak yang disimpan di pandai emas atau perak dan sewaktuwaktu dapat ditukarkan penuh dengan jaminannya.

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

history Pada perkembangan selanjutnya, masyarakat tidak lagi menggunakan emas (secara langsung) sebagai alat pertukaran. Sebagai gantinya, mereka menjadikan ‘kertasbukti’ tersebut sebagai alat tukar.

Jenis Uang yang beredar dalam masyarakat dapat dibedakan dalam dua jenis, yaitu uang kartal (sering pula disebut sebagai common money) dan uang giral. Uang kartal adalah alat bayar yang sah dan wajib digunakan oleh masyarakat dalam melakukan transaksi jual-beli sehari-hari. Sedangkan yang dimaksud dengan uang giral adalah uang yang dimiliki masyarakat dalam bentuk simpanan (deposito) yang dapat ditarik sesuai kebutuhan. Uang ini hanya beredar di kalangan tertentu saja, sehingga masyarakat mempunyai hak untuk menolak jika ia tidak mau barang atau jasa yang diberikannya dibayar dengan uang ini. Untuk menarik uang giral, orang menggunakan cek.

Bahan

Uang menurut bahan pembuatannya terbagi menjadi dua, yaitu uang logam dan uang kertas.


58

history

Di Indonesia 1 Oktober 1945 - Keadaan ekonomi di Indonesia pada awal kemerdekaan ditandai dengan hiperinflasi akibat peredaran beberapa mata uang yang tidak terkendali, sementara Pemerintah RI belum memiliki mata uang. Ada tiga mata uang yang dinyatakan berlaku oleh pemerintah RI, yaitu mata uang Jepang, mata uang Hindia Belanda, dan mata uang De Javasche Bank. Di antara ketiga mata uang tersebut yang nilai tukarnya mengalami penurunan tajam adalah mata uang Jepang. Peredarannya mencapai empat miliar sehingga mata uang Jepang tersebut menjadi sumber hiperinflasi. Lapisan masyarakat yang paling menderita adalah petani, karena merekalah yang paling banyak menyimpan mata uang Jepang.

6 Maret 1946 - Kekacauan ekonomi akibat hiperinflasi diperparah oleh kebijakan Panglima AFNEI (Allied Forces Netherlands East Indies) Letjen Sir Montagu Stopford mengumumkan pemberlakuan mata uang NICA di seluruh wilayah Indonesia yang telah diduduki oleh pasukan AFNEI. Kebijakan ini diprotes keras oleh pemerintah RI, karena melanggar persetujuan bahwa masing-masing pihak tidak boleh mengeluarkan mata uang baru selama belum adanya penyelesaian politik. Namun protes keras ini diabaikan oleh AFNEI. Mata uang NICA digunakan AFNEI untuk membiayai operasi-operasi militernya di Indonesia dan sekaligus mengacaukan perekonomian nasional, sehingga akan muncul krisis kepercayaan rakyat terhadap kemampuan pemerintah RI dalam mengatasi persoalan ekonomi nasional.

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


59

history

Karena protesnya tidak ditanggapi, maka pemerintah RI mengeluarkan kebijakan yang melarang seluruh rakyat Indonesia menggunakan mata uang NICA sebagai alat tukar. Langkah ini sangat penting karena peredaran mata uang NICA berada di luar kendali pemerintah RI, sehingga menyulitkan perbaikan ekonomi nasional.

26 Oktober 1946 - Oleh karena AFNEI tidak mencabut pemberlakuan mata uang NICA, maka pemerintah RI memberlakukan mata uang baru ORI (Oeang Republik Indonesia) sebagai alat tukar yang sah di seluruh wilayah RI. Sejak saat itu mata uang Jepang, mata uang Hindia Belanda dan mata uang De Javasche Bank dinyatakan tidak berlaku lagi. Dengan demikian hanya ada dua mata uang yang berlaku yaitu ORI dan NICA. Masing-masing mata uang hanya diakui oleh yang mengeluarkannya. Jadi ORI hanya diakui oleh pemerintah RI dan mata uang NICA hanya diakui oleh AFNEI. Rakyat ternyata lebih banyak memberikan dukungan kepada ORI. Hal ini mempunyai dampak politik bahwa rakyat lebih berpihak kepada pemerintah RI dari pada pemerintah

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

sementara NICA yang hanya didukung AFNEI. *** (diolah dari berbagai sumber)


creat

60

creativity & en

Zaetun Pemilik PT Zona Asia Forwarding

Bermodal Satu Komputer dan Mesin Faks Dia menganggap bahwa bisnis sebagai bagian dari ibadah, sebab itu ia harus dijalankan dengan berpijak pada kejujuran dan tanggung jawab. Kini perusahaan yang dibangun Zaetun mendapat kepercayaan dari perusahaan-perusahaan besar. Editor: Iman Wachyudi email : majalah@batampos.co.id

EDISI 61, Minggu iii mei 2014


atrep

61

ntrepreneur

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

F. Iman Wachyudi/Batam Pos


creatrep

62

creativity & entrepreneur

K

arirnya berawal dari pengalaman pernah bekerja sebagai sekretaris di perusahaan perkapalan selama lima tahun di Tanjunguncang, Batam. Dari sana ia mulai mengetahui seluk beluk usaha jasa kargo. Ia kemudian berpikir dan mencoba freelance dalam bidang ini sembari mengumpulkan modal selama satu tahun. Setelah banyak belajar dan punya modal serta mendapat sertifikat Perusahaan Pengurusan Jasa Kepabeanan (PPJK), Zaetun memutuskan mendirikan perusahaan jasa forwarding yang dinamai PT Zona Asia Forwarding (ZAF) pada April 2011. ”Saya belajar banyak dari sana, termasuk bidang forwarding yang saya tekuni hingga saat ini,” kata Zaetun di perusahaan forwarding miliknya yang berada di Ruko Kintamani, Seipanas, Batam, beberapa waktu lalu. Dari perusahaan itu pula dia belajar dan banyak tahu tentang kegiatan ekspor-impor. Termasuk perizinan kepabeanan hingga aturan pengiriman barang antarpulau dari kawasan FTZ. ”Jadi saya fokus pada layanan memperlancar pengurusan kargo atau kontainer yang lama, mulai dari pengurusan trucking (memasukkan ke dalam truk) serta dokumen yang terkendala di semua tempat,” ujarnya menjelaskan lingkup kerja perusahaannya. Meski mengawali usaha dengan modal minim dan peralatan seadanya, seiring berjalannya waktu, Zaetun dapat meningkatkan berbagai alat dan kebutuhan yang diperlukan. Saat itu, kata dia, usahanya hanya bermodalkan satu komputer dan satu mesin faks dengan menyewa ruangan kecil. Pelan tapi pasti, tiga tahun kemudian ZAF menjadi salah satu perusahaan forwarding yang punya nama di Batam. Kini, perusahaan tersebut telah menempati bangunan ruko dua lantai milik sendiri. Saat ini ada sekitar 12 karyawan dia pimpin. Perusahaan yang memiliki omzet miliaran per tahunnya itu juga memiliki kantor cabang di Bintan dan Jakarta. “Kunci dari keberhasilan adalah cara melalui masa permulaan suatu bisnis. Di mana dalam memulainya dibarengi dengan kesabaran, ikhlas, istikomah dan menjadikan mitra bisnis sebagai saudara,” kata perempuan kelahiran, Brebes, Jawa Tengah ini.

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

Meskipun begitu, Zaetun mengungkapkan, masih banyak tantangan di masa depan. Katanya, yang terpenting dia harus hadapi adalah bagaimana usahanya tetap eksis dan bertahan. Karena, menurutnya merawat bisnis lebih sulit dari membuat bisnis baru.


creatrep

63

creativity & entrepreneur

Foto-foto : Istimewa

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

Kepemimpinannya memberikan ilmu tentang bagaimana menghadapi berbagai karyawan dan klien. Salah satu sikap yang dia terapkan dalam memimpin adalah tegas. Di tempat usahannya ini, Zaetun dijadikan sebagai sosok guru bagi karyawannya. Di mana dia mengarahkan karyawan untuk memegang teguh kejujuran dan tanggung jawab dalam bekerja. “Saya membangun bisnis ini dengan modal kepercayaan, sampai saat ini saya terus menekankan kepada karyawan saya tentang nilai-nilai kejujuran dan tanggung jawab. Sebab, semua itu juga bagian dari ibadah,” kata perempuan peraih piala Al Ahmadi Award kategori Usaha Inovatif yang diserahkan Menteri BUMN Dahlan Iskan ini. PT ZAF melayani jasa costume clearance, pengurusan jasa kepabeanan, ekspor-impor domestik dan antarpulau, freight forwarding, spesialis kargo dengan angkutan kapal laut dan peti kemas. Kebanyakan klien ZAF ada di Batam dan Jakarta. Setidaknya 20-an perusahaan ternama dan besar memercayakan pengiriman barangnya kepada PT ZAF. Kebanyakan kargo dari dan ke Jakarta dan Surabaya. Khusus pengiriman dengan kargo dari Jakarta minimal dua kali pengapalan dengan masing-masing 20 kontainer per pekan. Sementara dari Surabaya 20 kargo per bulan. Jika ditotal, sedikitnya pengiriman kargo rata-rata 300 kontainer sebulan. Isi kargo bermacam-macam, mulai minuman, makanan, minyak goreng hingga tepung. Di luar itu, setiap bulannya, PT ZAF juga dipercaya untuk pengiriman Semen Bosowa sebanyak 200 kontainer. Sementara ke luar negeri, paling satu kontainer saja per hari. ‘’Klien terbesar kami itu Semen Bosowa, Garuda Food, dan Indo Marco,’’ ujar alumni Batam Pos Entrepreneur School ini. Menurut Zaetun, perusahaannya banyak dilirik dan dipercaya karena beberapa kelebihan yang mereka miliki. Di antaranya, gratis antar jemput dokumen, gratis laporan hasil pengiriman, gratis konsultasi dan survei ke lapangan, dan komunikasi 24 jam melalui telepon atau online di Yahoo Messanger. ‘’Memang banyak saingan, tetapi kita punya prinsip, selama servis bagus dan kecepatan dalam pengurusan dokumen, insya Allah pelanggan kasih ke kita,” ujarnya.***


gadagadu

64

Chelsea Islan

Lucu Tanpa Membully

S

helsea Elizabeth Islan membuktikan kepiawaiannya lewat peran di beberapa judul film layar lebar. Bahkan ia telah menunjukkan kembali aktingnya itu di komedi situasi Tetangga Masa Gitu? yang ditayangkan salah satu TV swasta Tanah Air. Meski berlakon untuk sebuah komedi situasi, Chelsea mengaku tak harus belajar melawak lewat tokoh Bintang yang ia perankan. Apalagi jika harus mem-bully lawan main demi membuat penonton tertawa. “Kita nggak harus belajar untuk lucu, tapi dari script-nya sudah ada inside joke. Kita nggak harus bikin orang tertawa, apalagi dengan mem-bully fisik seseorang,� ungkapnya di Lotte Mart Avenue,

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

gak ada angin gak ada ujan

Jakarta Selatan. Chelsea menambahkan, masih banyak yang harus digali lagi untuk aktingnya di serial komedi situasi tersebut. Terlebih selama ini ia lebih sering terlibat penggarapan film layar lebar. “Ya, di situ aku banyak belajar hal baru. Aku harus menggali lagi. Jadi aku harus bikin akting yang berbeda, tak seperti saat main film layar lebar,� katanya. Nama Chelsea Islan kian melambung setelah sukses membintangi film pertamanya, Refrain bersama Afgansyah Reza dan Maudy Ayunda tahun 2013 lalu. Di tahun 2014, Chelsea kembali memperlihatkan kematangan aktingnya di film Street Society. (merdeka.com)

f. net


gadagadu

65

gak ada angin gak ada ujan

J

Kesepakatan Unik Jennifer Lawrence

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

ennifer Lawrence dan kekasihnya Nicholas Hault sempat mengalami putus-sambung. Kini mereka kembali bersama, namun harus menjalani hubungan jarak jauh (long distance relationship/LDR) karena kesibukan masing-masing. Untuk menjaga LDR agar tetap langgeng dan awet, keduanya pun membuat kesepakatan yang cukup unik. Tidak seperti pasangan LDR lain yang biasanya harus saling bertelepon atau mengirim pesan teks setiap waktu, J-Law dan Nicholas justru sepakat ada kalanya mereka tidak harus mempedulikan satu sama lain. Misalnya saat keduanya harus bekerja dan terlalu sibuk untuk mengurusi urusan pribadi, maka tidak jadi masalah kalau keduanya saling cuek selama beberapa waktu. Menurut aktris berusia 23 tahun ini, itu adalah salah satu strateginya untuk menjaga keawetan hubungan mereka yang terpisah jarak. “Tidak ada di antara kita yang akan marah ketika yang satunya tidak balas menelepon atau SMS. Hidup kita sudah super sibuk,� ungkap J-Law dalam wawancara dengan majalah Marie Claire, seperti dikutip CNN. Bintang film American Hustle ini menambahkan, “Yang penting kamu tahu dengan jelas apa yang sedang dia lakukan, dan percaya padanya.� J-Law justru khawatir jika dia dan sang kekasih tinggal di kota yang sama, hal-hal yang tidak diinginkan mungkin bisa saja terjadi. Misalnya memutuskan untuk tinggal bersama padahal usia mereka masih samasama sangat muda. Tapi dengan menjalani LDR, J-Law dan Nicholas bisa merasakan kencan yang lebih romantis karena sudah lama tak bertemu dan saling lebih mengenal satu sama lain. Mereka juga bisa mempunyai kehidupannya masing-masing tanpa harus selalu bersama kekasih. Tahun ini memang akan menjadi tahun paling sibuk bagi wanita yang suka bicara dan tampil apa adanya itu. Hingga dua tahun ke depan, J-Law harus selalu berada di lokasi syuting untuk produksi dua film The Hunger Games, Mockingjay part 1 dan 2. Ia juga harus syuting film X-Men: Apocalypse, belum lagi tawaran iklan dan model pemotretan majalah. (wolipop) f. net


gadagadu

66

gak ada angin gak ada ujan

Syahrini

Sangu HariTua P

enyanyi Syahrini ternyata sudah memikirkan hari tuanya dengan merancang strategi untuk berinvestasi. Ia percaya karirnya sebagai penyanyi tak selamanya cemerlang. Saat ini, Syahrini sudah membuka banyak jenis usaha. Ia berharap usahanya tetap lancar di saat dirinya sudah tak laku lagi di industri musik. “Ada Syahrini Skin Care, karaoke, ada jeans produk Bogor, ada beberapa hal di luar pekerjaanku sebagai penyanyi untuk sanguku di hari tua,” katanya saat ditemui di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan. Selain itu, wanita kelahiran Bogor, 1 Agustus 1982 ini, mengaku sedang tertarik dengan bisnis properti sebagai investasi masa tuanya. “Kalau wanita matang akan mikir jauh ke depan ya. Alokasi income pasti akan dialokasikan ke usaha jangka panjang, properti,” kata Syahrini. “Setelah jadi penyanyi kan akan jadi ibu. Makanya investasi cari keuntungan sendiri. Aku enjoy dengan yang aku lakukan hari ini,” sambungnya. Syahrini mengaku mempunyai jiwa bisnis dari kedua orangtuanya. Secara tidak langsung ilmu itu turun kepadanya. “Karena aku dibekali orangtua yang ahli di bidang usaha, aku suka, alhamdulillah lancar saja. Kalau nyanyi kan hobi, jadi senang-senang saja kerja seperti ini,” katanya. (yahoo)

EDISI 61, Minggu iii mei 2014

f. net


gadagadu

67

gak ada angin gak ada ujan

Victoria Beckham

Antara Karir dan Keluarga M

emiliki karir yang sukses dan keluarga tetap terjaga keharmonisannya tentu bukan hal yang mudah bagi seorang wanita bekerja. Namun bukan pula hal yang tidak mungkin. Lihat saja kehidupan seorang Victoria Beckham. Mantan personel Spice Girls dan juga desainer langganan New York Fashion Week itu, tampak memiliki kehidupan yang seimbang antara karir dan keluarga. “Aku pikir semua wanita di sini pasti tahu jawabannya untuk membagi waktu antara karir yang sukses dan juga keluarga. Aku mengikuti mimpiku dan memiliki passion yang besar terhadapnya. Mungkin sulit bagi seorang wanita untuk menyatukan semuanya tapi aku memiliki orang-orang hebat di sekitarku yang bekerja denganku dan sesuai jadwalku. Aku tidak melakukan semuanya sendiri,” tutur desainer 40 tahun itu saat berbincang di gerai On Pedder, Plaza Indonesia, Jakarta.

Dukungan dari keluarga tentunya sangat berarti bagi seorang ibu empat anak itu dalam karirnya. Baginya, keluarga dan kerabat adalah bagian dari sumber inspirasinya ketika mendesain koleksi. “Tidak mudah menjadi seorang ibu dan itu cukup berat. Itulah mengapa kita perlu tetap bersama, memberdayakan dan mendukung satu sama lain,” tambah istri dari mantan pesepak bola, David Beckham ini. Meski menyita banyak waktu, menjalani karir sebagai desainer kini adalah hal yang paling menyenangkan bagi seorang Posh Spice itu. Apalagi dengan keluarga yang selalu mendukung langkahnya tersebut. Misalnya saja ketika David beserta empat anaknya, yang selalu menonton fashion show Victoria di baris depan New York Fashion Week yang lalu. “Aku sangat beruntung, aku sangat bersyukur, aku bersenang-senang untuk mengerjakan sesuatu yang aku cintai, passion ku,” tuturnya lagi. (wolipop)

F. net


68 Diterbitkan Oleh: PT Sijori Interbintana Pers www.majalah.batampos.co.id Pemimpin umum / general manager: Candra Ibrahim Pemimpin Redaksi: Muhammad Iqbal Redaktur Pelaksana: Yusuf Hidayat, Poniman Sipahutar (Desain) Redaktur/Editor: Hasanul Safri, Yermia Riezki, Feni Ambaratih, Herry Dingin Sembiring Iman Wachyudi (Fotografer), Tonny Richardo (Desain) Redaktur senior : Ade Adran Syahlan Lisya Anggraini sekretaris redaksi : Ummy Kalsum

Chairman Rida K Liamsi CEO Makmur Direktur Utama Marganas Nainggolan Wakil Dirut Socrates Pemimpin Perusahaan Herman Mangundap manager iklan Dewi Febsuri

mpos.co.id ta a b h la ja a m : k o o faceb

twitter: @majalahBP s.co.id email: majalah@batampo EDISI 61, Minggu iii mei 2014

Alamat Redaksi, Pemasaran, Iklan dan EO: Gedung Graha Pena Batam, Lantai 2, telepon :(0778) 460000 (hunting), Fax (0778) 462162 dan (0778) 465111 Batam Center, Batam. Perwakilan Pekanbaru: Jalan Raya Pekanbaru-Bangkinang KM 10,5 Telpon (0761) 64634 Fax (0761) 64638. Perwakilan Jakarta: Gedung Indopos Lt. 6 Jl. Kebayoran 12 Jakarta Selatan, Telp. 021 - 53699560, 021-5333046. Perwakilan Tanjungpinang: Jalan Pramuka 3. Telepon (0771) 27714, 27715. Perwakilan Tanjungbalai Karimun: Jalan A Yani, Sungai Lakam, Telpon (0777) 323686, Fax (0777) 323685. Rekening PT. Sijori Interbintana Pers, NISP;090.010.011377, BPD Riau Cabang Batam Ac.00701.13.0044560.


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.