kendari pos edisi 10 januari 2011

Page 5

6

Kendari Pos |Senin, 10 Januari 2011

Pengurus LPTQ Butur Terbentuk Buranga, KP Buton Utara kini memiliki pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ). Pekan lalu, komposisi kepengurusannya dikukuhkan langsung oleh Ketua LPTQ Sultra, H. Saleh Lasata di Gedung Tongano Lipu, Kulisusu. Harmin Hari yang juga Wakil Bupati Butur diamanahkan sebagai Ketua Umum dan didampingi Sekertaris, Daria. Ketua LPTQ Sultra, H. Saleh Lasata mengatakan, pengembangan seni baca Alquran adalah bagian integral dari pembinaan kual-

itas sumber daya manusia. “ Saya harap, dengan kehadiran LPTQ di Butur dapat memberi kontribusi terhadap pembinaan kualitas sumber daya manusia,” pinta Wakil Gubernur Sultra itu. Menurutnya, sungguh menyedihkan bila penduduk Sultra khususnya Butur yang mayoritas muslim, tidak mengembangkan seni baca Alquran dengan baik. “ Sebelum terbentuk LPTQ Butur, daerah ini telah berhasil meraih juara lomba pada MTQ Provinsi lalu. Hendaknya dipahami, untuk pengembangan keagamaan khususnya

pengembangan Tilawah Alquran atau upaya melahirkan qori dan qoriah, hafizh-hafizhah, mafassir-mufassirah dan peserta cabang lainya harus melibatkan banyak pihak, bukan semata-mata tugas pemerintah. Karena itu peran LPTQ sebagai lembaga operasional pengembangan Alquran mutlak menjalin kerja sama seluas-luasnya dengan berbagai pihak, utamanya terhadap pemerintah daerah, selaku unsur pembina umum dan kementerian agama sebagai pembina teknis,’’ papar Saleh Lasata, panjang lebar. (awn)

IST/KP

Bandara Matahora di Wakatobi ini disebut kini hanya disinggahi oleh satu maskapai penerbangan dengan jadwal keberangkatan dua kali sepekan. Kondisi ini membuat sejumlah pengguna jasa penerbangan mengeluh.

Jadwal Penerbangan Tinggal Dua Kali Sepekan

SYAMSUDDIN/KP

Wali Kota Baubau, H. MZ. Amirul Tamim menyerahkan dana program Bantuan Stimulan Pembangunan PerumahanSwadayasertamemberisecarasimboliskreditusaharakyatdiAlun-alunMaedaniSemerbak, beberapa waktu lalu.

Wangiwangi,KP Penerbangan rute Wakatobi-Kendari yang selama ini berjalan lancar setiap hari selama seminggu, kali ini tidak lagi berlangsung. Jadwal penerbangan tercatat hanya dua kali sepekan. Kondisi itu dikeluhkan sejumlah konsumen, karena aktivitas mereka menjadi tertunda karena tunjangan transportasi yang tidak lancar. Salah seorang pengusaha agar-agar yang mengaku bernama Amirulah mengatakan, dengan pengurangan jadwal penerbangan membuat aktivitas ekonominya terganggu. Sebab

waktu yang Ia rencanakan untuk bertemu dengan calon konsumennya terganggu, sehingga peluang bisnis yang dijalinnya juga terpengaruh. Amirullah berharap penerbangan rute Wakatobi-Kendari dapat kembali lancar seperti sebelumnya. Pemkab disarankan memfasilitasi dengan pihak penyedia layanan jasa penerbangan agar jadwal bisa berlangsung normal. ‘’ Selain itu, dalam menghadirkan perusahaan jasa penerbangan, jangan menghadirkan satu saja yang beroperasi di Wakatobi. Sebanyak dua atau leb-

ih agar tidak terjadi monopoli harga tiket penerbangan dan masyarakat dengan golongan ekonomi menengah ke bawah yang memiliki keperluan mendadak, dapat menjangkau dan mampu menggunakan fasilitas transportasi penerbangan tersebut,’’ sarannya. Amirullah pun berpendapat, Wakatobi adalah daerah yang memiliki akses informasi terbuka ke daerah luar, sehingga minat pengunjung ke wilayah itu cukup tinggi. Otomatis, kebutuhan transportasi yang cepat, murah dan terjangkau menjadi kebutuhan vital. (cr1)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.