FAJAR BALI EDISI 18 OKTOBER 2014

Page 1

FAJAR BALI

sabtu, 18 OKtObER 2014 l tahun XV

Harga Eceran: Rp 3.000,-

562/IX/KTR

Bali Perlu Satukan Tafsir UU Desa

Selamat Pagi

Pak Gubernur Pekaseh Perlu Sepeda Motor BANTUAN kendaraan operasional roda dua bagi para bendesa adat di seluruh Bali merupakan bentuk dan kepedulian Gubernur Bali Made ManFB/DONY gku Pastika. Program I Ketut Suardiana tersebut dinilai sudah bagus, namun masih perlu dikaji lebih mendalam.

ke hal. 11

Wacana Pertahankan Desa Adat dan Dinas Menguat Diskusi demi diskusi pembahasan Undang-undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa terus digelar. Sayangnya diskusi menghadirkan banyak tokoh penting mulai dari akademisi, bupati/wakilota, anggota DPR RI hingga senator belum membuahkan hasil. DENPASAR-Fajar Bali Dukungan pendaftaran desa adat yang sempat dicuatkan oleh kader-kader PDIP Bali pun menemui tandingan. Apalagi, pasca

Dirjen Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kementerian Dalam Negeri, Tarmizi A. Karim menyatakan bahwa Bali tak perlu memilih. Keharmonisan desa adat dan desa

dinas harus dipertahankan. Ketua Forum Perbekel Bali, Gede Pawana usai menghadiri pengarahan dari Dirjen PMD, Kamis lalu mengharap diskusi tak hanya difokuskan pada pilihan antara desa adat atau desa dinas. Bahkan forum perbekel pun sudah sepakat untuk tidak menentukan pilihan terlebih dahulu. Ia menyatakan, selama ini antara desa dinas dan desa adat sudah menjalankan tugas dan fungsinya ke hal. 11

Jokowi Serahkan Nama-nama Menteri ke KPK

Pesan Inspiratif

JAKARTA-Fajar Bali Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) menyerahkan nama-nama menteri dalam kabinet pemerintahannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (17/10). Jokowi memerintahkan tim transisi yang diwakili Rini M Sumarno dan Hasto Kristianto. Namun demikian, Hasto mengaku tidak meng-

Saya disebut presiden termiskin di dunia, tetapi saya tak merasa miskin. Orang miskin adalah mereka yang bekerja hanya untuk menjaga gaya hidup mewahnya dan selalu menginginkan lebih. Jose Mujica

DOMPET Dana Punia (Izin Gubernur Bali : 460/08928/III/BPMP/2014)

Total Keseluruhan

Presiden Republik Indonesia terpilih Joko Widodo mengunjungi Ketua Umum Partai Gerindra yang juga mantan pesaingnya dalam Pilpres lalu, Prabowo Subianto, di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat. Keduanya terlihat cukup akrab.

ke hal. 11

Ni Putu Eka Agustini

Dari Putri Sampul ke Jegeg-Bagus

D

esa Tenganan PegringsinPegringsin Kecamagan, Kecama tan Manggis, KabuKabu paten Karangasem, selain dikenal sebaseba gai salah satu desa tujuan wisata yang sudah dikenal dengan tradisi Geret Pandan, ternyata di balik itu terter simpan juga keanggunan gadis Bali asli. Dia adalah Ni Putu Eka Agustini, ‘Sukreni’ asal Desa Tenganan Pegringsingan. Saat ini, dara yang masih menimba ilmu di bangku kelas XII NegIPA 3,SMA Neg eri 2 Amlapura sedang sibuk mempersiapkan diri sebagai wakil KaranKaran gasem diajang Jegeg-Bagus Provinsi Bali tahun 2015 mendatang. Di selasela kesibukesibu sebakanya seba gai seorang pelajar, Eka begitulah biasa dia disapa oleh

PDIP: Bertemu Jokowi Bukti Prabowo Negarawan JAKARTA-Fajar Bali PDI Perjuangan menilai pertemuan antara presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai sebuah pertanda baik menjelang pelantikan presiden pada 20 Oktober.

“Kunjungan silaturahmi Jokowi kepada Prabowo membuktikan bahwa mereka berdua adalah tokohtokoh Indonesia yang hebat,” ujar Wasekjen PDI Perjuangan Ahmad Basarah, di Jakarta, Jumat (17/10). Menurutnya, dengan pertemuan antara Jokowi dengan Prabowo akan

membuat situasi politik menjadi sejuk di tengah isu penjegalan. Sebagai presiden, lanjut dia, Jokowi sadar dirinya harus menjalin komunikasi dengan semua pihak. Sebab saat ini status Jokowi merupakan Presiden Republik Indonesia ke hal. 11

Petani Anggur di Kabupaten Buleleng

Kemarau pun Membawa Berkah Disaat petani lain menjerit karena tanamannya mati akibat musim kemarau berkepanjangan, petani anggur di Kabupaten Buleleng justru sebaliknya diuntungkan oleh musim kemarau sekarang.

Rp 128,743,000

FB/AGUS

026/VI/W-020

etahui nama menteri yang diserahkan ke KPK. Sebab, dia hanya menjalankan tugas. “Mba Rini dan Saya ditugaskan Jokowi. Jadi kami sebagai kurir menyerahkan dokumen ke KPK,” kata Hasto di KPK, kemarin. Menurut Hasto, dokumen nama-nama menteri itu diterima langsung oleh Juru

Rona FB/IST

UNTUK membantu masyarakat Bali yang sebagian masih miskin dan memerlukan bantuan, atas izin Gubernur Bali Nomor: 460/08928/III/ BPMP/2014, Tertanggal: 27 Maret 2014, Harian Umum Fajar Bali bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, BK3S Provinsi Bali dan PT. Bank Pembangunan Daerah Bali terhitung mulai tanggal 2 April 2014 membuka Dompet Dana Punia Fajar Bali, yang terbuka untuk umum. Bantuan Anda berupa uang/barang (natural) lainnya, dapat kami terima melalui dompet ini, dengan langsung ke Kantor Harian Umum Fajar Bali Jl. Indra Jaya No.8 Ubung Kaja Denpasar Telpon (0361) 411283 atau melalui Bank BPD, Nomor rekening: 050.02.02.02377-7 atas nama PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS. Semua bantuan anda kami akan muat di Surat Kabar Fajar Bali, dan pada saatnya nanti, kami salurkan secara terbuka kepada masyarakat Bali yang memerlukan. Penyaluran bantuan, baik berupa uang maupun barang (natural), akan kami pertanggungjawabkan secara rutin tiap 3 bulan sekali. Kami mohon uluran tangan Anda, untuk dapat membantu anggota masyarakat yang masih memerlukan uluran tangan kita bersama, dengan menyisihkan sebagian dari apa yang kita miliki. Terima kasih. Penerbit

014/VI/KTR

Petani anggur di Kabupaten Buleleng kini sedang panen raya. Anggur yang baru dipetik dikumpulkan untuk kemudian dijual ke pengepul atau pasar terdekat.

SINGARAJA-Fajar Bali Dari pantauan Fajar Bali ke beberapa petani anggur di Kabupaten Buleleng, petani anggur kini bisa tersenyum lebar karena produksi anggurnya cukup baik dan meningkat dibandingkan panen-panen sebelumnya. Harga jualnya pun tidak mengecewakan, sehingga bagi petani anggur, kemarau sekarang benar-benar membawa berkah. Seperti diungkapkan oleh Putu Budiasri, salah satu petani anggur asal Desa Banjar, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Jumat kemarin. Ia

ke hal. 11

ke hal. 11

FB/BUDIASA

444/XII/BGS

ONLINE: www.fajarbali.com

Layouter: dejerie

join facebook.com/fajar.bali


METRO KOTA

2

FAJA R BALI

SABTU, 18 OKTOBER 2014  Tahun XV

Pengosongan Lahan di Jalan Nangka Berakhir Gagal

Mengikuti Pendidikan di SPN Mojokerto Jatim

Siswi Seba Dihamili Oknum Polisi DENPASAR-Fajar Bali Berita mengejutkan datang dari Polda Jawa Timur. Seorang siswi Seba yang merupakan rekrutan dari Polda Bali dan kini masih mengikuti pendidikan di SPN Mojokerto, Jawa Timur, berinisial GS ternyata hamil. Hasil penyelidikan Propam Polda Jawa Timur, GS mengaku hamil setelah disetubuhi oleh oknum Polisi yang bertugas di Polres Badung, berpangkat Ajun Inspektur Satu (Aiptu). Menurut GS, pelaku menyetubuhinya karena merasa telah berjasa meluluskan GS masuk Polisi. Sejauh ini oknum Polisi yang namanya dirahasikan itu masih menjalani pemeriksaan di Polres Badung dan dipantau langsung Irwasda dan Karo Pers Polda Bali. . Sumber Polda Bali mengungkapkan, kehamilan siswi seba berinisial GS diketahui saat yang bersangkutan menjalani pendidikan di SPN Mojokerto, Jawa Timur. Pihak SPN Mojokerto curiga melihat bentuk tubuh GS yang tidak lazim. Bahkan selama menjalani pendidikan, GS kerap merasakan mual dan muntah. Kondisi ini mengundang tanda tanya pihak SPN Mojokerto dan setelah diinterogasi, GS akhirnya mengaku hamil. Setelah diinterogasi lebih mendalam, GS mengaku disetubuhi pelaku sebelum mengikuti pendidikan di SPN Mojokerto. GS mengaku terpaksa melakukan persetubuhan tersebut karena pelaku mengaku telah berjasa meluluskan GS saat tes Seba. Namun, yang paling miris, kata sumber tadi, oknum polisi berpangkat Aiptu tersebut juga memeras keluarga GS dengan meminta sejumlah uang. “Oknum polisi itu juga memeras keluarga korban dengan memintai uang, terang sumber. Namun, akibat dari perbuatan oknum polisi tersebut, istri pelaku yang juga polwan Polda Bali dan ibu korban merupakan PNS Polda Bali, dikabarkan masuk rumah sakit. Diduga, istri pelaku depresi dan tidak kuat menerima malu akibat perbuatan suaminya tersebut. Sumber menambahkan, oknum polisi tersebut sudah menjalani proses pemeriksa di Propam Polres Badung karena yang bersangkutan berdinas disana. "Saat diperiksa Propam Polda Jawa Timur, korban mengaku disetubuhi oleh pelaku dan Polres Badung langsung melakukan pemeriksaan,"jelasnya. Dikonfirmasi terpisah, Kabid Humas Polda Bali Kombes Hery Wiyanto, saat dimintai kofirmasi mengatakan belum menerima laporan kasus tersebut. "Belum saya terima laporannya,” tegasnya Jumat kemarin. R-005

Minimalisir Pelanggaran Lalin, Sat Lantas Sowan ke Sekolah

DENPASAR-Fajar Bali Guna menekan tingginya pelanggaran dan kecelakaan lalulintas yang mayoritas dilakukan kalangan pelajar, jajaran Sat Lantas Polresta Denpasar melakukan sosialisasi ke sejumlah sekolah di Denpasar. Sosialisasi ini dirasa sangat penting dan sekaligus untuk memberikan pengetahuan betapa pentingnya kesadaran dalam berlalulintas di jalan raya. Demikian ditegaskan Kasat Lantas Polresta Denpasar Kompol Nyoman Nuryana, Jumat (17/10) kemarin. Menurutnya sosialisasi ini akan dilakukan di seluruh SMA di Denpasar. Nantinya, kegiatan ini juga akan diikuti di sejumlah Polsek di wilayah Denpasar dan sekitarnya. "Awal sosialisasi ini berlangsung di SMK Rekayasa di Jalan Ayani, Denpasar, pagi kemarin. Nanti sekolah lainnya akan menyusul,"terang Kapolsek KP3 Benoa ini. Tujuan sosialisasi ini katanya untuk meminimalisir tingginya angka kecelakaan khususnya di kalangan pelajar. Sebab selama ini kata Kompol Nuryana, banyak pelajar yang tidak tertib lalulintas dan cenderung ugal-ugalan mengendarai motor. “Selama ini banyak pelajar yang tidak tertib berlalu lintas, mereka ugal ugalan saat mengendarai motor. Sehingga bisa membahayakan diri sendiri dan orang lain,” tegasnya. Menurutnya, dengan mendatangi sekolah sekolah, setidaknya para siswa dan guru akan lebih tahu betapa pentingnya keselamatan berlalu lintas. Selain itu, para guru juga diharapkan untuk selalu membimbing dan mengarahkan anak didiknya agar patuh dalam berkendara. Sebaiknya, dalam berkendara harus mengecek kondisi kendaraan mulai dari spion, helm standart SNI, Ban, pelek, knalpot dan yang lain, serta perilaku berkendaraan di jalan. R-005

FB/HS

Kasat Lantas Polresta Denpasar Kompol Nyoman Nuryana mengikuti apel di SMK Rekayasa sebagai bentuk sosialisasi guna menekan tingginya kecelakaan lalulintas yang cenderung dilakukan kalangan pelajar.

Jhon Korassa Ngotot, PT Taspen Gigit Jari DENPASAR-Fajar Bali Upaya mengosongkan lahan di Jalan Nangka No. 99 oleh PT. Taspen, Jumat (17/10) kemarin berakhir tanpa hasil. Pasalnya pemilik lahan I Gusti Ngurah Apriyadi bersikeras tidak mau meninggalkan rumah warisan orang tuanya itu. Dia bersama pengacaranya Jhon Korassa Sombai terus mengajukan perlawanan. Bahkan kuasa hukum Apriyadi mengatakan PT. Taspen tidak memiliki kewenangan untuk melakukan eksekusi atau pengosongan. “Yang berhak melakukan eksekusi adalah Pengadilan. Sebab hanya pengadilan yang diberi mandat oleh undang-undang untuk melakukan eksekusi,”kata pengacara sekaligus pemilik LBH Peta, Bali itu. Karena itu, dikatakan Jhon Korasa, bila PT. Taspen ingin melakukan pengosongan atau eksekusi seharusnya mengikuti mekanisme yang ada. “Seperti saya bilang dari lembaga resmi yang boleh melakukan eksekusi hanya Pengadilan. Jadi kalau PT. Taspen ingin melakukan eksekusi atau pengosongan ini silahkan ajukan pemohonan eksekusi ke Pengadilan,”terang Jhon Korassa. Selain itu Jhon Korassa juga menilai bahwa, PT. Taspen Denpasar tidak memiliki kewenangan untuk melakukan eksekusi. “Ini jelas-jelas menyalahgi aturan, yang punya urusan itu PT. Taspen Jakarta, kenapa yang datang orang dari PT. Taspen

Denpasar,”tegas Jhon Korassa. Terkait ini sempat terjadi perdebatan antara Jhon Korassa dengan pihak PT. Taspen. Jhon Korasa dengan nada tinggi sempat meminta kepada salah satu pejabat PT. Taspen Denpasar untuk menunjukkan surat kuasa. Namun adu mulut itu langsung direspon oleh polisi sehingga tidak meluas. Selain itu Jhon Korassa juga mengatakan bahwa, obyek atau lahan atau rumah miliki klienya itu bukanlah milik PT. Taspen. Sebab, dikatakanya, pihak Kejaksaan tahun lalu sudah menyerahkan sertifikat tanah yang selama ini dijadikan jaminan oleh Apriyadi untuk meminjam uang. Sertifkat ini dijadikan jaminan oleh Apriyadi untuk meminjam uang kurang lebih Rp 2 miliar. “Silahkan sertifikat dipegang oleh PT. Taspen tapi kan bukan berarti rumah dan tanah ini milik mereka. Klien kami ini hanya meminjam uang. Dan klien kami juga tidak tahu bahwa uang yang dipinjam itu adalah yang hasil kejahatan,”terang Jhon Korassa. Seperti diketahui lahan jadi Jalan Nangka ini disita atau diambil alih oleh PT Taspen karena menjadi temuan dalam kasus korupsi yang melibatkan mantan direktur keuangan PT. Taspen Heru Maliksjah. Heru didakwa telah melakukan tidak pidana korupsi yang merugikan negara senilai Rp 98 miliar. Kasusnya sendiri

NEGARA-Fajar Bali Gede Arya Sastrawan (34) warga Lingkungan Asih Kelurahan Gilimanuk, terpaksa diamankan dan digelandang Polsek Kawasan Laut, lantaran mabuk dan buah ulah di sebuah kafe di Gilimanuk, Kamis (16/10) malam Para pengunjung dan warga terganggu dengan polah Gede Arya. Saat itu, yang bersangkutan tidak mengenakan pakaian dan membuat warga di sekitarnya juga gerah. Akibat ulahnya, warga melaporkan ke Polsek Kawasan Laut Gilimanuk. Atas laporan tersebut, jajaran Polsek Kawasan Laut Gilimanuk bertindak serta menangkapnya. Ketika ditangkap, Gede Arya langsung digeledah oleh jajaran Polsek Kawaasan Laut Gilimanuk. Setelah digeledah, ditemukan dalam tas pinggang milik yang bersangkutan yakni sepucuk senjara Air Soft Gun jenis reporver kaliber 4,5 mm, merk KWC buatan Taiwan No

28047155. Selain itu juga diamankan peluru pelor sebanyak 18 butir yang terbuat dari timah dan satu buah tabung CO2 merk Guarder. Kapolsek Gilimanuk, Kompol Nyoman Wirya, Jumat (17/10) kemarin mengatakan Gede Arya ditangkap sekitar pukul 21.45 wita. Diamankannya pemabuk itu, karena telah melakukan tindakan yang mengganggu dan membuat gaduh, di depan sebuah hotel di Gilimanuk, Pengunjung kafe merasa risih terhadap ulah yang bersangkutan, apalagi tanpa mengenakan pakaian. “Setelah kami amankan, lalu digeledah dan ditemukan sepucuk senjata air soft gun di dalam tas pinggangnya. Diketahui ada senjata tanpa ijin, lalu kami amankan,” ujarnya kemarin. Senjata tersebut tidak dilengkapi dengan Surat Ijin Penggunaan dari Perkumpulan Men-

TABANAN-Fajar Bali Kurang lebih selama 6 bulan sudah memakai dan konsumsi narkoba, pemuda pengangguran asal Jalan Anggrek Gang II/01, Desa Delod Peken, Kecamatan Tabanan, I Gusti Kadek Darma Putra alias Ode (20), terpaksa harus berurusan dengan pihak yang berwajib. Pemuda DO (drop out) SMK Biwi Tabanan ini dibekuk Satuan Narkoba Polres Tabanan di rumah di areal pasar Kodok, Banjar Belodan, Desa Dauh Peken, Tabanan, Kamis (16/10). Bersama sejumlah barang bukti berupa narkotika jenis sabu-sabu, Ode digelandang ke Mapolres Tabanan untuk diproses lanjutan. Kapolres Tabanan AKBP Dekananto Eko Purwono, SIK melalui Kasat Narkoba, AKP Gede Surya Atmaja, Jumat (17/10) saat gelar perkara mengatakan, pelaku ditangkap sekitar pukul 01.00 Wita, Kamis (16/10) dini hari. Sebelumnya, ditangkapnya pemuda nganggur ini berdasarkan informasi masyarakat sebelumnya pada Rabu (15/10) sekitar pukul 23.00 Wita. "Infonya, ia (pelaku) sudah nyabu kurang lebih enam bulan," ungkapnya. Dikatakan, atas informasi dari masyarakat bahwa pelaku sering bertransaksi narkoba jenis shabu-shabu

di wilayah Tabanan. Berdasarkan informasi tersebut, sekitar pukul 01.00 Wita, Kamis (16/10) dini hari, petugas unit Narkoba Polres Tabanan mengeledah dan menangkap pelaku. Dalam penggeladahan, polisi temukan beberapa buah paket shabu yang tersimpan di bawah kipas angin merk maspion warna putih. Selanjutnya pelaku digelandang ke Mapolres Tabanan untuk proses lebih lanjut. Selain menggelandang pelaku, polisi juga menyita sejumlah barang bukti berupa 1 buah paket shabu seberat 0,2 gram bruto yang bungkus dalam potongan pipet warna putih dimasukan di dalam bekas bungkus rokok sempurna mild, 1 buah paket shabu seberat 0,1 gram, 1 buah kipas angin merk maspion warna putih dan 1 buah hand phone merk nokia. "Kami masih kembangkan juga, karena diduga pelaku tidak sendiri. Diperkirakan ada jaringannya," ujar Kasat Narkoba. Sementara itu, kepada wartawan, pelaku mengaku mengonsumsi barang haram tersebut selama 6 bulan lalu. Saat itu dirinya DO dari sekolah dan hidup sebagai penganggur. Ia mendapat barang haram tersebut dari temannya di Denpasar. "Saya tampung uang dulu. Kalau mencukupi, saya beli di Denpasar," ujarnya. W-004

FB/EL

Jhon Korassa SH selaku kuasa hokum dari I Gusti Ngurah Apriadi bersitegang dengan pihak PT Taspen yang berujung gagalnya eksekusi pengosongan tanah dan bangunan di Jalan Nangka nomor 99 Denpasar.

disidangkan di Pengadilan Jakarta Timur. Oleh pengadilan Heru divonis 8 tahun penjara, denda Rp 200 juta subsider 3 bulan penjara dan mengganti kerugian negara sebesar Rp 31 milliar. Selain itu dalam putusan, beberapa aset Heru juga ada yang disita dan dalam satunya adalah tanah di Jalan Nangka, Denpasar ini Sementara itu pantauan koran ini TKP puluhan polisi baik berpakaian dinas maupun preman sudah berjaga-jaga dari sejak pukul 08.00 wita. Tak hanya dengan Jhon Korassa, pihak PT. Taspen juga sempat beradu argumen

Pemabuk Digeledah, Bawa Senjata Air Soft Gun

embak Indonesia (Perbakin). Ketika diperiksa, dihadap polisi mengaku kalau senjata Air Soft Gun itu dibelinya di Jakarta sekitar tahun 2012. Sepucuk senjata tersebut seharga Rp 3 juta. Menurut Kapolsek, perbuatan Gede Arya itu, adalah salah , karena telah membawa senjata di tempat umum. Padahal senjata jenis itu, hanya dibawa ketika latihan menembak saja. Barang bukti senjata tersebut, sementara masih diamankan. W-003

dengan Kapolsek Denpasar Timur, Kompol Wimboko. Wimboko mengatakan pihaknya tidak berani memberi jaminan keamanan apabila pengosongan tetap dilanjutkan. Memang dilapangan situasi tidak kondusif. Baik pihak PT. Taspen maupun pihak Apriyadi sama-sama mendatangkan massa. Massa dari Apriyadi lebih banyak hanya diam didalam rumah yang dikeliling tembok itu. “Kalau bapak tetap mau mengosongkan, silahkan saja kami tidak akan menghalangi. Tapi tolong lakukan dengan cara yang benar, jangan melanggar

hukum,”kata Wimboko. “Kami akan tetap melakukan pengosongan. Dan langkah kami sudah sesuai dengan hukum,”kata perwakilan dari PT. Taspen. “Silahkan saja pak, tapi kami tidak memberi jaminan bahwa pengosongan ini akan berjalan lacar. Dan kalau bapak tetap memaksakan, kami angkat tangan,”tandas Wimboko. Hingga berita ini dibuat, belum juga ada kejelasan apakah pengosongan bisa dilakukan atau gagal. Sebab hingga berita ini ditulis, kedua belah pihak masih berdiskusi di Polresta Denpasar.W-007

FB/PR

Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk, Kompol Nyoman Wirya ketika mengamankan sepucuk senjara Air Soft Gun jenis reporver kaliber 4,5 mm, milik Gede Arya, kemarin.

Nyabu, Pemuda Pengangguran Dibekuk

659/X/GLH

 Pemimpin Umum Perusahaan: I Gusti Made Arya Wisnu Mataram  Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab Redaksi: Emanuel Dewata Oja  Direktur Perusahaan: I Gusti Agung Galuh Ardhaningrat, SE  Redaktur Pelaksana: Gusti Agung Paramita  Koordinator Liputan: Ida Bagus Kresna Dhana  Redaktur: Ida Bagus Putu Bagus, Gde Carmyaka, Hence Silalahi, Supriyono Desain Grafis/Tata Letak: Dejerie, Somayasa, Wiadnyana, Zohra  Staf Redaksi: Eliazar Patun, Blasius, Hery Subagio, Ayu Diah, Rony P. Bagus, Agung Gde, Putu Puspa Artayasa (Gianyar), Gde Sarjana (Klungkung), Made Doni (Tabanan), Wayan Sumertha (Bangli), Wisnaya (Buleleng), Pramono (Negara), Budiasa (Karangasem), Eflin, Marianus  Fotografer :Redy  Sekretaris Redaksi: Merta Yoga  Iklan: Ida Bagus Sudarsana, Kasturi, Supartini, Mikayanti  Keuangan: IGPA Putri Juliawati  Manajer Pemasaran dan Sirkulasi : IB. Sudarsana  Rekening: Bank BPD Bali Cabang Mangupura No.: 009.01.11.000160, Bank BRI KCP Gatot Subroto Denpasar No.: 0572-01-000064-30-0 a/n PT. ARTHA MEDIA FAJAR BALI UTAMA PRESS  Alamat Redaksi Sirkulasi/Iklan: Jl. Indrajaya No. 8, Ubung Kaja, Denpasar. Telepon: (0361) 411283 (hunting), Fax.: (0361) 411283, e-mail: berita_fajar@yahoo.co.id, berita_fajar@fajarbali.co.id. Tarif Iklan: Umum BW: Rp. 35.000 mm/klm, Umum FC: Rp. 55.000 mm/klm, Keluarga/Sosial: Rp. 20.000 mm/klm, Iklan Lelang/Neraca: Rp 15.000,-/mmk, Advertorial: Rp. 15.000 mm/klm, Baris: Rp. 20.000/baris, Tarif Iklan Jaket (Coat Ad): Rp 225.000/mmk.  Penerbit: PT. Artha Media Fajar Bali Utama  Percetakan: PT. Temprina

WARTAWAN FAJAR BALI DALAM MELAKUKAN KEGIATAN JURNALISTIK SELALU DIBEKALI KARTU PENGENAL DIRI, DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA IMBALAN DALAM BENTUK APAPUN. Layouter: Soma


SAMBUTAN-Sekretaris Perwakilan BKKBN provinsi Bali, Drs. Ida Putu Mudita, MSi ketika membacakan sambutan Kepala Perwakilan BKKBN provinsi Bali, Ida Bagus Wirama, SH, M.Kes dalam acara sosialisasi pembentukan Galeri UPPKS bagi SKPD - KB di Denpasar, Jumat (17/10) kemarin.

JAKARTA-Fajar Bali Tujuan pemerintah menyelenggarakan program Keluarga Berencana (KB) adalah untuk mewujudkan keluarga kecil bahagia dan sejahtera. Dan upaya yang dilakukan secara langsung adalah memberi kesempatan kepada masyarakat, terutama keluarga miskin untuk membangun keluarga kecil dan meningkatkan tahapan kesejahteraan mereka melalui pemberdayaan ekonomi keluarga. Kegiatan pemberdayaan ekonomi keluarga dilakukan salah satunya adalah melalui pendekatan kelompok, yakni kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS). “Untuk itu, tingkatkan kesejahteraan keluarga melalui kelompk UPPKS,” ungkap Sekretaris Perwakilan BKKBN provinsi Bali, Drs. Ida Putu Mudita, MSi ketika membacakan sambutan Kepala Perwakilan BKKBN provinsi Bali, Ida Bagus Wirama, SH, M.Kes dalam acara sosialisasi pembentukan Galeri UPPKS bagi SKPD - KB di Denpasar, Jumat (17/10) kemarin. Cikal bakal UPPKS ini dimulai sejak tahun 1976 melalui program “Community Incentive Project (CIP), dimana penggarapannya dilaksanakan dengan pendekatan pembangunan desa secara keseluruhan dengan memberikan berbagai ragam insentif bagi masyarakat pedesaan atas prestasinya dalam kesertaan ber-KB. Kemudian pada tahun 1994 diubah menjadi UPPKS dengan cakupan yang lebih luas, antara lain dengan melibatkan Pasangan Usia Subur (PUS) yang belum ber-KB, keluarga pra sejahtera, keluarga sejahtera I dan keluarga lain yang peduli menjadi anggota kelompok UPPKS. Dikatakan Mudita, upaya untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui kelompok UPPKS ini sejalan dengan Undang - undang Nomor 52 tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga pada Bab VII pasal 48 ayat 1 huruf (g) dan (h), yaitu pengembangan cara inovatif untuk memberikan bantuan yang lebih efektif bagi keluarga miskin dan penyelenggaraan upaya penghapusan kemiskinan terutama bagi perempuan yang berperan sebagai kepala keluarga. “Agar para pengelola UPPKS memiliki pengetahuan dan keterampilan mengelolah Usaha Ekonomi Produktif, maka dilaksanakan kegiatan sosialisasi pembentukan Galeri UPPKS ini. Kami harapkan agar waktu ini digunakan dengan sebaik-baiknya,” imbuhnya. KJS

Agastia: Prof. Mantra Telah Lakukan Transformasi Budaya

FB/CAR

SEMINAR-Salah seorang narasumber IBG. Agastia menyampaikan materi tentang pemikiran Prof.Dr. IB Mantra dalam seminar yang digelar di Universitas Dwijendra, Denpasar

DENPASAR-Fajar Bali Terjadinya akulturasi budaya di era globalisasi sekarang ini ternyata telah dipikirkan dampak dan akibatnya oleh almarhum Prof. Dr. IB Mantra. Bahkan terhadap kemungkinan tersebut, telah lebih dulu dilakukan transfomasi budaya. Hal itu diakui Drs. IB. Gede Agastia, saat menyampaikan materi dalam seminar sehari bertajuk “Pemikiran Prof. Mantra Tentang Pelestarian dan Penyelamatan Teks dan Naskah Klasik (Lontar) yang digelar civitas akademika Universitas Dwijendra bekerjasama dengan Dinas Kebudayaan Kota Denpasar, beberapa waktu, di aula kampus setempat. Rektor Universitas Dwijendra, Dr. Ni Putu Diatmikawati, SH. M.Hum., yang membuka langsung kegiatan tersebut mengatakan, sosok Prof. Mantra dengan pemikiran-pemikiran yang genius jauh ke depan memikirkan adat, seni, budaya dan agama patut diketoktularkan. Tidak hanya di lingkungan akademis saja, namun yang lebih penting lagi adalah bagi para generasi muda. Menurutnya pula, guncangan budaya Bali di era global sekarang ini begitu mendera, oleh karena itu perlu langkah antisipasi. “Lewat pemikiran-pemikiran Prof. Mantra paling tidak ada sebuah acuan yang bisa dijadikan pedoman dalam menangkal derasnya pengaruh globalisasi agar tak terjerumus ke dalam lembah nista,” ungkapnya. Pemikiran Prof. Mantra juga bisa dijadikan pintu masuk untuk secara selektif memfiltrasi diri terhadap datangnya budaya luar. “Melalui pemikiran Prof. Mantra seakan mengajak kita untuk menatap masa depan lebih realistis tentang berbagai perubahan. Maka dari itu sudah selayaknya buah pemikiran beliau dijabarkan dan disebarluaskan ke semua kalangan demi memperkokoh ketahanan budaya Bali,” sambungnya. IB Agastia dalam makalahnya lebih banyak menyoroti tentang basis pemikiran Prof. Mantra yang bersumber pada teks yang tersurat dalam naskah lontar. Seperti Bhuana Kosa, Bhuana Sangsepa, Brahmandapurana, Tatwa Jnana dan lain-lain termasuk Ramayana dan Mahabrata yang menurutnya sebagai teks sastra yang mendapat sentuhan kreativitas yang tinggi. Bahkan tidak itu saja, pemikiran Prof. Mantra begitu kompleks tidak saja menyangkut harkat dan martabat masyarakat Hindu Bali tapi bagaimana membangun kualitas diri. Hal tersebut dibuktikan dengan lahirnya buku berjudul “Darsana Bali” yang merupakan buku karya Prof. Mantra yang pertama yang mengupas tentang eksistensi dan pandangan hidup orang Bali. “Dari pemikiran beliau dapat disimpulkan bahwa filsafat berpikir orang Bali jauh lebih penting ketimbang ritual-ritual yang sifatnya seremonial,” jelas Agastia. Sedangkan Prof. Sutjaja mengaku akan berupaya menghimpun dan menyelamatkan sastra-sastra kuno. Di samping tetap berupaya mencari cara mudah untuk mempelajari aksara (lontar) bagi para generasi muda. Seperti membuat terjemahan dalam dua atau tiga bahasa, membuat program komputerisasi seperti yang ada sekarang keybord dengan aksara Bali. Kadis Kebudayaan Kota Denpasar, Drs. Made Mudra, M. Si., mengatakan sangat tertarik dengan tema yang diusung, apalagi Dewa Sancaya selaku moderator sangat piawai dalam menjembatani maupun menyimpulkan isi seminar. Alhasil seminarpun berjalan hidup dan sangat interaktif dengan pandangan dan pertanyaan silih berganti. R-004

Tidak hanya para petani yang merasakan kesulitan air sebagai dampak dari kemarau yang berkepanjangan kali ini. Demikian pula petugas Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Denpasar, kini mulai ‘pengeng’ akibat kewalahan dalam melakukan perawatan sejumlah taman. Akibatnya, sejumlah tanaman, terutama di Jl. By-pass Ngurah Rai mati. DENPASAR-Fajar Bali Pihak DKP saat ini sangat kewalahan dalam melakukan perawatan taman. ‘’Saat cuaca yang cukup panas ini, kami harus mengintensifkan penyiraman. Namun dalam melakukan penyiraman kami dihadapkan beberapa kendala. Seperti di

taman sepanjang Jalan Bypass Ngurah Rai, ada sejumlah tanaman yang memerlukan air banyak, karena tingginya tingkat penguapan. Masalahnya petugas kami tidak bisa diam saat melakukan penyiraman, karena akan diprotes para pengguna jalan. Oleh sebab

FB/CAR

Ketut Wisada

itu, penyiraman pun dilakukan sambil jalan, sehingga kurang efektif. Akibatnya, ada tanaman mati karena memang tidak tahan panas,’’ ungkap Kepala

DKP Kota Denpasar, I Ketut Wisada, SE., didampingi Kabid Pertamanan, IB Eka Jayana, Jumat (17/10) kemarin. Saat ini, lanjut Wisada, areal taman yang harus dirawat DKP mencapai 13,9 hektar, yang tersebar di seluruh sudut kota. Sedangkan jumlah armada penyiraman hanya 12 unit. Itupun kapasitasnya berbeda-beda. Hanya 2 unit dengan kapasitas 8.000 liter, 2 unit berkapasitas 6.000 liter, sisanya dengan kapasitas 4.000 dan 2.500 liter. ‘’Jadi ini juga merupakan kendala dalam mengintensifkan penyiraman,’’ ucap Wisada. Pe j a b a t a s a l J e m b ra n a

ini mengatakan, selama ini dalam melakukan penyiraman memanfaatkan air permukaan (sungai) dan didukung empat air sumur milik DKP. Memasuki musim kemarau ini, lanjutnya, persediaan air sungai relatif berkurang. Tapi hal itu bisa diatasi dengan memanfaatkan air sumur. Terkait dengan tanaman yang mati, Wisada mengaku secara bertahap sudah dilakukan pergantian tanaman. ‘’Saat ini kami bersama para petugas harus kerja ekstra. Selain melakukan perawatan, juga mengganti tanaman yang mati,’’ pungkas Wisada. R-004

Kesejahteraan Petani Sangat Tergantung dari Air Kolam Druwe Pura Taman Ayun

MANGUPURA-Fajar Bali Keberhasilan para petani melaksanakan swagina atau bercocok tanam di 3 subak yaitu : Subak Batan Badung, Subak Batan Asem dan Subak Beringkit dengan luas keseluruhan mencapai sekitar 117,5 Ha dan jumlah krama sebanyak 315 orang ini sangat ketergantungan dengan keberadaan air dari Kolam Druwe Pura Taman Ayun. “Jadi kesejahteraan kami para petani di 3 subak ini sangat tergantung oleh sumber air dari Mata Air Gerombong dan Mata Air Sudamala yang memang berada di Kolam Druwe Pura Taman Ayun,” ujar Pekaseh Subak Beringkit dan Subak Asem I Nyoman Punia yang didampingi Pekaseh Subak Batan Badung dan para Pangliman Subak saat memberikan keterangan pers, Jumat (17/10) kemarin, bertempat di Balai Subak Bukti Batan Badung, Kecamatan Mengwi. Menurut Nyoman Punia, terjadinya waled atau pendangkalan kolam akibat tebing kolam banyak yang terkikis dan longsor serta mengendap di dasar kolam, menyebabkan kapasitas tampung kolam semakin mengecil dan mempengaruhi musim tanam di Subak Batan Badung, Batan Asem dan Subak Beringkit. “Oleh karenanya, kami memang sangat membutuhkan penataan sumber air dan saluran irigasi sehingga musim tanam dapat dilakukan sebagimana dilakukan oleh para leluhur kami sejak turun temurun. Memang sejak dulu kala, kami para anggota dan

FB/HERY

Tingkatkan Kesejahteraan Keluarga Melalui Kelompok UPPKS

3 KOTAPLUS Kemarau Panjang, DKP “Pengeng” Tangani Taman

KETERANGAN PERS-Pekaseh Subak Beringkit dan Subak Asem I Nyoman Punia bersama Pekaseh Subak Batan Badung I Ketut Wena dan para pangliman subak memberikan keterangan pers, Jumat (17/10) kemarin, bertempat di Balai Subak Bukti Batan Badung, Kecamatan Mengwi.

krama subak memang memanfaatkan air yang bersumber dari kolam druwe pura Taman Ayun ini,” ujarnya. Hal senada juga diungkapkan oleh Pekaseh Subak Batan Badung I Ketut Wena. Dia mengatakan krama subak semenjak dahulu menyungsung

dan ngaturang bakti di Pura Taman Ayun yang didalamnya juga terdapat pura Ulun Swi atau Pura Pengulun Subak. “Mengingat kesejahteraan kami bersumber dari air yang berada di kolam kawasan Pura Taman Ayun ini,” katanya. Sebelumnya, diberitakan

bahwa Pemerintah Kabupaten Badung melalui Dinas Bina Marga dan Pengairan melakukan berbagai upaya memaksimalkan kapasitas bendung/ Kolam Taman Ayun dengan memperkuat tebing kolam dan pembersihan endapan atau waled di dasar bendung.

Optimalisasi bendung dan konservasi mata air ini tidak hanya dilakukan di bendung Taman Ayun saja, melainkan juga dilakukan di beberapa daerah irigasi yang ada di Kabupaten Badung sebagai wujud kongkrit pembangunan pertanian berkelanjutan.W-014*

Badung Gelar Pelatihan Penyelamatan Wisata Tirta Ke-39 MANGUPURA-Fajar Bali Pemerintah Kabupaten Badung sangat komit untuk menjaga keamanan dan kenyamanan wisatawan dalam menikmati wisata tirta di Badung. Hal ini dipandang perlu, karena Kabupaten Badung mempunyai bentang pantai dengan panjang sekitar 83 Km yang terbentang dari Pantai Seseh Kecamatan Mengwi sampai Tanjung Benoa Kecamatan Kuta Selatan. “Pantai-pantai tersebut mempunyai panorama yang indah, sehingga banyak wisatawan datang untuk menikmatinya. Akan tetapi dibalik keindahannya juga terdapat ancaman bahaya seperti arus yang kuat, ombak yang besar. Untuk itu diperlukan upaya konkret untuk meningkatkan kenyamanan wisatawan, salah satunya dengan melaksanakan pelatihan penyelamatan wisata tirta,” ujar Asisten Pemerintahan dan Kesra, I.B. Yoga Segara saat membacakan sambutan Bupati Badung ketika membuka Pelatihan Penyelamatan Wisata Tirta di Pantai Kuta, Jumat (17/10). Hadir dalam kesempatan tersebut DPRD Kabupaten Badung I Gst Anom Gumanti, Lurah Kuta dan Lurah Legian, pelaku pariwisata serta instruktur pelatih penyelamat wisata tirta. Yoga Segara mengatakan, upaya menjaga keamanan dan kenyaman wisata tirta ini ti-

FB/HERY

FAJA R BALI SABTU, 18 OKTOBER 2014 l TAHUN XV

BUKA PELATIHAN-Asisten Pemerintahan dan Kesra, I.B. Yoga Segara saat membuka Pelatihan Penyelamatan Wisata Tirta di Pantai Kuta, Jumat (17/10).

dak bisa hanya mengandalkan pemerintah melalui Balawista Badung saja, melainkan perlu adanya dukungan serta partisipasi aktif dari masyarakat serta pengusaha yang bergerak dalam bidang akomodasi pariwisata, terutama yang memiliki kolam renang maupun view laut. “Dengan pelatihan penyelamatan ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah tenaga penyelamat yang

berkualitas dan memiliki teknik penyelamatan sehingga resiko yang ada dalam wisata tirta ini dapat diminimalkan,” kata Yoga Segara. Kabid Obyek dan Daya Tarik Wisata, Made Suastika memaparkan, kegiatan pelatihan wisata tirta ini telah dilaksanakan dari tahun 1975 dan sampai sekarang sudah sampai pelatihan ke-39. Pelatihan ini pada dasarnya ber-

tujuan untuk mendidik tenagatenaga terampil dalam upaya penyelamatan dalam wisata tirta dan meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan pada usaha wisata tirta. “Selain itu juga untuk menciptakan rasa aman dan nyaman para wisatawan dalam memanfaatkan pantai, kolam renang dan wisata tirta lainnya,“ paparnya. Sementara itu Koordinator

Balawista Badung, I Ketut Ipel mengatakan, bahaya terbesar dalam wisata tirta di pantai adalah adanya arus yang kuat serta adanya ombak besar yang tiba-tiba datang. “Selain itu penyebab resiko bahaya juga diakibatkan adanya wisatawan yang tidak mengindahkan tanda larangan berenang di pantai seperti tidak berenang di areal bendera merah karena di sana ada arus yang kuat,” katanya. Pelatihan penyelamatan wisata tirta ini dilaksanakan selama 10 hari dari 17 sampai 28 Oktober, dengan lokasi kegiatan pembukaan dilaksanakan di Pantai Kuta, yang dilanjutkan dengan seleksi peserta yang dilaksanakan di kolam renang Desa Blahkiuh. Setelah terseleksi, pelatihannya akan dilaksanakan di Pantai Kuta. Peserta pelatihan sebanyak 75 orang, berasal dari umum, staf hotel berbintang maupun non bintang yang memiliki kolam renang serta pengusaha kolam renang dan wisata tirta lainnya. Pelatihan ini dibagi dalam 3 tingkatan yakni tingkat dasar (resuscitation), tingkat lanjutan (life saving ) dan tingkat madya (bronze). Sedangkan pelatihnya berasal dari tenaga balawista provinsi Bali dan Badung yang telah memiliki sertifikat nasional dan internasional dalam bidang penyelamatan pantai. W-014 Layouter: Zohra


DAERAH

4

Bupati Suwirta Patroli Laut Tegur “Jukung” Lego Jangkar Di Wilayah KKP

Jukung nelayan yang kedapatan menurunkan jangkar pada wilayah KKP Nusa Penida saat Patroli Laut kemarin telah ditetapkan menjadi daeSEMARAPURA-Fajar Bali Bupati Klungkung, Nyoman rah KKP Nusa Penida. Selain Suwirta memantau langsung untuk memantau situasi peraisituasi laut Nusa Penida, Ju- ran, patroli rutin ini dimaksudmat (17/10). Pemantauan ini kan untuk mengawasi kapaldilakukan bersama Tim Kerja kapal, boat maupun perahu Kawasan Konservasi Perairan yang berlayar diwilayah terse(KKP) Nusa Penida dan in- but agar tidak melakukan lego jangkar di wilayah KKP yang stansi terkait. Bupati Suwirta memantau berisi terumbu karang. Hal tersebut ditakutkan wilayah pesisir pantai yang

dapat merusak terumbu karang dan merusak ekosistem disana. Dalam patroli ini, tim menemukan dua perahu tradisional (jukung) yang kedapatan sedang lego jangkar untuk menangkap ikan diwilayah pesisir yang telah ditetapkan menjadi wilayah KKP ini. Mendapati situasi seperti itu, tim langsung menegur nelayan tersebut, bahkan Bupati Klungkung, Nyoman Suwirta memerintahkan langsung dua orang nelayan ini agar segera menarik jangkarnya. “Tarik saja langsung pak,” perintah Suwirta. Tim Kerja Kawasan Konservasi Perairan (KKP) Nusa Penida secara berkala melakukan patroli laut. Dalam patroli rutin ini, tim juga mendata boatboat yang membawa wisatawan untuk diving maupun snorkeling.W-010

AMLAPURA-Fajar Bali Sebanyak 75 Perbekel ditambah 3 lurah Se-Karangasem diagendakan akan mengunjungi Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, mulai 27-29 Oktober mendatang. Selama di Tana Toraja, para Perbekel dan Lurah ini dikabarkan untuk mempelajari kiat aparatur Desa di Tana Toraja mempertahankan atau mengelola adat dan budaya. Keberangkatan Perbekel dan Lurah Se-Karangasem mempergunakan anggaran APBD Karangasem. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat,dan Pemerintahan Desa (BPMD) Karangasem, I Komang Daging, Jumat (17/10) kemarin, membenarkan keberangkatan para perbekel dan Lurah ini. Hanya saja, terkait tujuan keberangkatan ke Tana Toraja, Daging malah enggan membeberkan. Daging beralasan, program tersebut merupakan program dari BPMD yang lama,sedangkan dirinya baru saja mejabat sebagai kepala BPMD. “Itu program dari kepala BPMD lama,beliau yang lebih mengetahuinya, sedangkan

saya baru disini dan melanjutkan program-program yang telah dibuat,” ujar mantan Kadishubdamkar Karangasem ini. Terkait anggaran yang dihabiskan untuk memberangkatkan Perbekel dan Lurah, Daging juga mengaku tidak mengetahuinya. Daging malah meminta agar mengkonfirmasi keberangkatan tersebut kepada panitia. “Yang lebih mengetahui itu panitianya,sekali lagi ini merupakan program yang dirancang oleh Kepala BPMD lama,silahkan ditanya kepada panitia,” ujarnya. Salah seorang penasehat Forum Perbekel, I Gede Pawana juga membenarkan keberangkatan para perbekel dan Lurah Ke Tana Toraja. Pihaknya mengaku, keberangkatan ke Tana Toraja bukan sekedar untuk jalan-jalan. Namun, keberangkatan ke Tana Toraja untuk mempelajari lebih dekat tentang adat istiadat di sana. Nantinya, apa yang didapat di Tana Toraja bisa saja diterapkan di Karangasem. “Tana Toraja kan juga dikenal

dengan adat istiadatnya, kalau ada yang baik, tentu bisa diterapkan di Karangasem, intinya kami tidak jalan-jalan, namun murni menimba ilmu,” ujar Pawana yang juga perbekel Duda Timur,Selat ini. Selain itu, kunjungannya ke Tana Toraja juga erat kaitanya dengan undang-undang Desa yang masih menjadi polemic di Bali. Pihaknya pun ingin mengetahui kebijakan yang diambil oleh Tana Toraja,termasuk mereka menyikapi undang-undang desa tersebut. “Tana Toraja kan terkenal dengan adat dan budaya,yang hampir sama denmgan Karangasem, diharapkan nanti Perbekel dan Lurah bisa belajar mempertahankan serta mengelola adat dan budaya,” ujarnya. Dari informasi yang didapat, biaya keberangkatan Perbekel dan Lurah ini,dijatah masingmasing Rp 6,5 juta per-orang. Sehingga jika dikalkulasi jumlah perbekel dan Lurah yang berangkat berjumlah 78 orang, dana yang dihabiskan mencapai Rp. 507 juta. W-016

GIANYAR- Fajar Bali Pemkab Gianyar, dalam hal ini Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Gianyar bekerja sama dengan salah satu stasiun TV swasta nasional (PT. Indosiar) menggelar bakti sosial dan pengobatan massal gratis untuk umum di areal Balai Budaya Gianyar, Jumat (17/10). Kepala Diskes Gianyar Ida Ayu Dwi Cahyani, didampingi Ketua Tim Kreatif Gianyar I Wayan Kujus Pawitra mengungkapkan, acara pengobatan gratis ini dibuka untuk masyarakat umum yang ingin memeriksa kesehatannya. Namun, secara khusus diprioritaskan terhadap anak – anak sekolah (TK, SD, SMP,

SMA) di Kabupaten Gianyar. Dikatakannya, Kabupaten Gianyar sangat terbuka memberi kesempatan terhadap pihak – pihak manapun untuk bergabung dalam kerjasama kesehatan, sosial kemanusiaan. Salah satunya dengan PT Indosiar ini. “Pembangunan kesehatan tidak bisa hanya dilaksanakan oleh bidang kesehatan saja. Namun, perlu mendapatkan dukungan dari pihak swasta dan semua sektor masyarakat. Dengan itu, otomatis derajat kesehatan akan berhasil kita capai. Sehingga, tujuan mewujudkan Gianyar Sehat, BAGUS, dan KLA akan terealisasi.”kata Dayu Cahyani. KujusPawitramenambahkan,

temayangdiambildalamacaraini adalah Lingkungan Bersih, Anak – Anak Sehat, Gianyar Sejahtera. Dalam pengobatan tersebut dilakukan melalui dua tahap, yakni pengobatan biasa dan pengobatan tindakan. Bila nantinya, ada pasien yang menderita penyakit khusus. Seperti Hernia, katarak, bibir sumbing, dan lainnya, akan ditindaklanjuti di Rumah Sakit. Selain itu, juga disediakan fasilitas bagi masyarakat yang ingin mendonorkan darahnya.“Harapan kami, dengan diadakannya acara ini, masyarakat, khususnya anak – anak, akan semakin sadar dengan kesehatan, dan berimbas terhadap kemajuan Kabupaten Gianyar.”ucapnya. W-005

FB/SARJANA

Perbekel Dan Lurah Diagendakan Berangkat ke Tana Toraja

FAJA R BALI

SABTU, 18 OKTOBER 2014 l Tahun XV

Ratusan Pelamar CPNS Tak Lulus Verifikasi Ribuan pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Karangasem yang dibuka secara online telah selesai dilakukan verifikasi berkas. Dari hasil verifikasi berkas, sebanyak 234 yang dinyatakan tidak lulus verifikasi. Kebanyakan, pelamar yang tidak lulus karena tidak mengirimkan berkas-berkas kepanitia pengadaan CPNS. AMLAPURA-Fajar Bali Hal itu dikatakan Kepala BKD Karangasem,I Nyoman Tari, Jumat,(17/10) kemarin. Tari mengatakan, jumlah pelamar yang masuk lewat online sebanyak 2. 800 orang. Setelah dilakukan verifikasi, yang dinyatakan memenuhi syarat dan lulus sebanyak 2.566 orang. Kebanyakan pelamar tidak lulus dikarenakan tidak menyetorkan kembali berkas-berkas untuk dilakukan verifikasi. Selain itu, ada juga yang tidak lulus secara administrasi. “Kita sudah selesai melakukan verifikasi berkas,memang ada yang tidak lulus,” ujar Nyoman Tari. Selain itu, Tari juga menye-

butkan, untuk pengumuman hasil verifikasi yang dinyatakan lulus, akan diumumkan pada tanggal 20 Oktober mendatang. Saat ini masih menunggu tandatangan dari ketua panselnas. Setelah itu,barulah berkas yang dinyatakan lulus akan di kirim ke pusat. Nantinya, pelamar tinggal menunggu pengumuman kapan testing CPNS akan digelar. “Ada juga tidak lulus Administrasi,lamaran mereka tidak sesuai dengan kualifikasi yang dicari,dan 126 pelamar tidak mengirim ulang berkasnya kepanitia,” ujarnya. Terkait dengan kapan testing CPNS akan digelar, Tari mengatakan, itu merupakan ke-

FB/BUDIASA

I Nyoman Tari

wenangan dari panitia pusat. Pantia di daerah hanya sebatas menerima dan melakukan verifikasi kelengkapan administrasinya. Setelah itu, pelamar yang dinyatakan lulus tinggal menunggu nomor testing dan menunggu waktu testing yang belum diketahui kapan digelar. “Nanti kan ada pengumuman kapan testing akan digelar,sekarang pelamar

yang lulus tinggal mengambil nomor testing saja,” ujarnya lagi. Seperti diketahui,Untuk tahun anggaran 2014 Pemkab Karangasem kembali memperoleh 145 orang jatah pengadaan CPNS diantaranya 82 orang Tenaga Guru, 16 orang Tenaga Teknis Kesehatan D III, Tenaga Tehnis Kesehatan S1 8 orang, Tenaga teknis D III. W-016

Menjelang Pemelastian Di Pura Watu Klotok

Segenap Unsur Masyarakat Ikut Bersih-bersih SEMARAPURA-Fajar Bali Menjelang dilaksanakan upacara Pemelastian Ida Bhatara Pura Pasar Agung Besakih, Giri Tohlangkir dan Ida Bhatara Pura Agung Kentel Gumi, di Pura Watu Klotok yang sebagai tempat pemelastian diadakan bersih-bersih di areal pura setempat. Bahkan sebelumnya warga setempat bersama petugas kebersihan terlihat sibuk melakukan kegiatan bersih-bersih dan melakukan penataan di pertamanan dan areal parkir, mengingat diperkirakan saat pemelastian nanti, Pura Watu Klotok akan dipadati ribuan umat Hindu yang bakal ikut ngaturang ayah dalam pem-

elastian. Acara bersih-bersih ini bukan saja diakukan oleh masyarakat umum, namun mahasiswa dari Denpasar juga ikut melaksanakan aksi bersih-bersih di pura tersebut. Sedangkan pemelastian akan dilaksanakan pasa Selasa (21/10) mendatang. Bahkan semua jalur pemelastian dari Karangasem menuju Klungkung juga dibersihkan utamanya dari pohon perindang yang dianggap menggangu. Pemangku Pura Watu Klotok, Jero Mangku Gede menjelaskan Pura Wato Klotok merupakan tempat pemelastian Ida Bhatara Besakih termasuk pura-pura

lainnya di Bali. ”Mengingat pemelastian diadakan tanggal 21 nanti, kita sudah mengadakan persiapan, utamanya sarana upacara seperti banten dan sarana lainnya,” jeas Jero Mangku Gede. Dikatakannya pula, seluruh persiapan sudah rampung dan selanjutnya menunggu pelaksanaan pada hari H. Jero Mangku Gede juga mengharapkan warga dan umat yang datang ke Pantai Watu Klotok agar ikut serta menjaga kesucian dan kebersihan di Pura Watu Klotok. Pada kesempatan kemarin, ratusan personil dari Polres Klungkung bersama Kodim 1610

Klungkung juga mengadakan acara bersih-bersih di pura tersebut. Acara bersih-bersih ini dipimpin langsung oleh Wakapolres Klungkung, Kompol Gusti Agung Dhana Aryawan dengan melaksanakan bersih pada jalur masuk Pura Watu Klotok membersihkan semak belukar dan rumput liar. Dhana Ariawan menjelaskan Polisi dan Tentara ikut berada ditengah-tengah masyarakat sebagai bagian dari pelayanan. ”Kita berharap kemitraan Polri dengan masyarakat terus terjalin dengan baik, sehingga tercipta kondisi Kamtibmas sesuai dengan harapan kita semua,” tutup Dhana Ariawan.W-010

Gandeng Stasiun TV Nasional, Pemkab Gianyar Komit Kesehatan Anak

Gapura Desa

FB/SARJANA

Aksi bersih bersih yang dilakukan mahasiswa dan masyarakat Klungkung menjelang Pemelastian di Pura Wato Klotok

Sangga Pembangunan untuk Kesejahteraan Masyarakat Desa

Menjelang Puncak Karya Agung Pura Kentel Gumi

Persiapan Upakara Sudah Rampung SEMARAPURA-Fajar Bali Keberadaan Pura Agung Kentel Gumi di Desa Tusan, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung sebagai Pura Puseh Jagat Bali belum banyak diketahui masyarakat Bali. Pura Agung Kentel Gumi merupakan pura Kahyangan Jagat Bali “Sungsungan” umat Hindu sebagai Sthana Hyang Reka Bhuwana. Perihal keberadaan Pura Kentel Gumi sebagai Puseh Jagat Bali terdapat dalam lontar Raja Purana Batur yang di keluarkan oleh Ida Dalem Waturengong sebagai Raja Bali. Demikian disampaikan Manggala Prawartaka Karya Upacara Melasti Ida Bhatara Pura Pasar Agung Besakih Giri Tolangkir Karangasem dan Ida Bhatara Pura Agung Kentel Gumi serta Tawur Labuh Gentuh di Segara Watu Klotok, Ngakan Putu

Gede Bawa saat memimpin rapat persiapan terakhir, Rabu (15/10) bertempat di Wantilan Pura Agung Kentel Gumi. Menurut Ngakan Putu Gede Bawa, dalam Raja Purana Batur disebutkan Raja Dalem Waturenggong yang memerintah Bali pada saat itu mengukuhkan Pura Agung Kentel Gumi sebagai salah satu dari Tri Guna Pura yaitu Pura Batur di Tampurhyang sebagai Pura Desa jagat Bali, Pura Besakih di Tolangkir sebagai Dalem Jagat Bali dan Pura Agung Kentel Gumi di Tusan sebagai Puseh Jagat Bali. Dalam beberapa Susastra seperti Usana Bali, Babad Bendesa Mas, Purana Pura Agung Kentel Gumi, pemberian nama Kentel Gumi bermakna simbolis sebagai “pengeka jagat”, tempat yang dipilih oleh Mpu Kuturan untuk “ngentelang” jagat Bali yang terurai dan ter-

FB/SARJANA

Pura Kentel Gumi di Klungkung yang persiapan Karya Agungnya sudah rampung

pilah dalam beberapa wujud menurut keyakinan Hindu. Di Desa Tusan inilah Mpu Kuturan diyakini mengawali pembangunan parahyangan Pura Agung Kentel Gumi dengan memancangkan tiang batu persegi empat panjang (batu madeg) yang hingga kini dikenal dengan nama Ratu Pancer Jagat. Perlu diketahui yang berke-

wajiban sebagai penganceng/ pengeling pura adalah Puri Agung Klungkung dan seketuranan beliau sedangkan sebagai pengempon atau pengarep adalah Desa Manca yaitu Desa Pekaraman Tusan, Desa Pekraman Griya Bhuda, Desa Pekraman Seme Agung, Desa Pekraman Banjarangkan dan Desa Pekraman Bakas.

Sementara itu terkait dengan Upacara Melasti Ida Bhatara Pura Pasar Agung Besakih Giri Tolangkir Karangasem dan Ida Bhatara Pura Agung Kentel Gumi serta Tawur Labuh Gentuh di Segara Watu Klotok pada tanggal 21 Oktober mendatang menurut Ngakan Putu Gede Bawa, telah dilakukan Upacara Nyukat Genah Tawur di tepining segara (29/9) yang langsung dipimpin Yajamana Karya Pura Pasar Agung Ida Pedanda Gede Wayahan Tianyar dari Gria Menara Sidemen Karangasem dan Yajamana Karya Pura Agung Kentel Gumi Ida Pedanda Gede Putra Tembau dari Gria Aan Klungkung. Puncak Karya Pura Pasar Agung Besakih Giri Tolangkir Karangasem (23/10) dan Puncak Karya Pura Agung Kentel Gumi bertepatan dengan Purnama Kelima (7/11).

Menurut Ngakan Putu Gede Bawa, ada yang unik dalam Upacara Melasti Ida Bhatara Pura Pasar Agung Besakih Giri Tolangkir Karangasem dan Ida Bhatara Pura Agung Kentel Gumi serta Tawur Labuh Gentuh di Segara Watu Klotok yang dilaksanakan secara bersamaan pada tanggal 21 Oktober mendatang, karena baru kali ini dapat dilaksanakan Napak Tilas Perjalanan Beliau setelah 450 tahun lalu dilaksanakan upacara yang sama pada jaman Pemerintahan Dalem Waturenggong. Upacara seperti ini akan dilaksanakan setiap 10 tahun sekali. “Dalam Purana Usana Bali disebutkan bila Ida Bhatara Pura Pasar Agung Besakih Giri Tolangkir Karangasem melasti ke segara Watuklotok, Beliau “Jumenek dan Mererepan” di Pura Agung Kentel Gumi sehari,” kata Ngakan Putu Gede Bawa.W-010* Layouter: Soma


FAJA R BALI

SABTU, 18 OKTOBER 2014 l Tahun XV

POTRET FAJAR BULELENG

DAERAH 5 Penuntasan Jalan Desa Tersendat Anggaran Jalan Dipangkas untuk Pembangunan Pasar Seririt yang Terbakar

Perbaikan infrastruktur berupa jalan di pedesaan di Kabupaten Buleleng tahun 2014 mulai tersendat menyusul alokasi dana yang digunakan dipangkas untuk perbaikan pasar Seririt.

Kegiatan sosialisasi Perda

FB/Agus

Disnakertrans Buleleng Mulai Terapkan Perda IMTA Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Buleleng mulai memberlakukan Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Buleleng Nomor 4 Tahun 2014, tentang retribusi perpanjangan Ijin Mempekerjakan Tenaga Asing (IMTA), sejak tanggal 1 Oktober 2014. Perusahaan pengguna tenaga asing dan masih mengikat hubungan kerja dengan tenaga kerja asing (TKA) di Buleleng, agar tertib administrasi. “Memasuki tahun 2015 mendatang telah diminta memperpanjang dan membayar retribusi IMTA,”ucap Kepala Disnakertrans Kabupaten Buleleng, Ni Made Dwi Priyanti Putri, SE., Jumat (17/10) kemarin. Dwi Priyanti menegaskan, optimalisasi penerapan Perda Nomor 4 Tahun 2014, dilakukan sebagai upaya mendata kelengkapan perusahaan pengguna tenaga kerja asing di Buleleng. W-008

Bupati Tinjau Pembangunan Jembatan

SINGARAJA–Fajar Bali Target penuntasan perbaikan jalan di pedesaan tahun 2014 diyakini tersendat atau masih menyisakan 15 persen. Hal itu disebabkan alokasi dana diarahkan untuk perbaikan pasar Seririt yang terbakar awal Juli lalu, dan sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali XII/2015 mendatang. Demikian diungkapkan Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana saat melakukan inspeksi yang dilakukan di Kecamatan Sukasada dan Kecamatan Sawan, Jumat (17/10) kemarin. Bupati Suradnya menyoroti kondisi jalan dan jembatan yang ada di dua kecamatan tersebut. Menurutnya Pemerintah Kabupaten Buleleng terus mengidentifikasi jalan-jalan yang mengalami kerusakan, baik jalan kabupaten, jalan desa, maupun jalan non status. “Pemerinah mendapat bantuan dana transportasi pedesaan, untuk perbaikan jalan-jalan tanpa status. Setelah kami lakukan pendataan ada beberapa jalan yang kami tidak bisa tuntaskan ditahun sekarang.

FB/Agus

Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana saat melakukan inspeksi mendadak di kecamatan Sukasada dan Kecamatan Sawan

Kemungkinan kami tuntaskan ditahun mendatang,”tutur Suradnyana. Suradnyana menjelaskan, pemerintah saat ini terpaksa mengkoreksi target pembangunan infrastruktur jalan non status, dan fokus menyelesaikan

jalan-jalan yang memiliki fungsi lintas desa dan lintas kabupaten. Jalan-jalan yang dimaksud diantaranya jalan poros Selat-Gobleg, yang selama ini rusak parah dan menjadi jalur alternative menuju Denpasar. Selain itu jalur Kaliasem-Pedawa yang juga menjadi

penopang perokonomian di Kecamatan Banjar, serta ruas jalan Wanagiri-Sawan, yang menjadi jalan pintas menuju Kecamatan Sawan. “Ruas Jalan Wanagiri-Sawan cukup lama terbengkalai, karena jembatan yang rusak akibat

diterjang banjir bandang beberapa tahun lalu. Karena terkoreksi, terpaksa kami ubah dulu rencananya. Sekarang kami prioritaskan yang masuk jalur ekonomis, lintas desa, lintas kabupaten, dan itu memang penting,” tuturnya. W–008

Jelang Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden

Polres Buleleng Siaga Satu FB/PRAMONO

Bupati Jembrana Putu Artha ketika meninjau jembatan penghubung antara Banjar Ngoneng Desa Mendoyo Dauh Tukad dengan Banjar Rangdu Desa Pohsanten Kecamatan Mendoyo, Jumat (17/10) kemarin.

NEGARA-Fajar Bali Bupati Jembrana Putu Artha meninjau pembangunan jembatan yang menghubungkan antara Banjar Ngoneng Desa Mendoyo Dauh Tukad dengan Banjar Rangdu Desa Pohsanten Kecamatan Mendoyo, Jumat (17/10) kemarin. Bangunan jembatan yang sedang dikerjakan tersebut memiliki panjang konstruksi 20 meter. Namun Bupati Artha meminta terhadap Dinas PU Jembrana, ketika membangun fasilitas umum seperti jembatan harus dibuatkan surat pernyataan warga. Surat pernyataan itu berkaitan dengan bidang tanah milik warga yang terkena jalur pembangunan jembatan. Masalah ini penting dilakukan, karena Artha menginginkan tidak ada soal sengketa kedepannya. Surat pernyataan itu dibuat, sekaligus dengan perjanjiannnya. I Ketut Widia, salah satu pemilik tanah yang terkena jalur atas pembangunan jembatan tersebut, telah membuat surat pernyataan tanahnya yang terkena di wilayah Desa Mendoyo Dauh Tukada, Mendoyo. Dalam surat tersebut, Widia tak ada keberatan atas penggunaan tanahnya untuk kepentingan pembangunan jembatan. Bahkan dia mengaku berterima kasih telah dibuatkan jembatan, lantaran dapat membantu masyarakat terutama sejumlah siswa yang hendak bersekolah di Desa Pohsanten. Tanah yang terkena jalur tersebut, merupakan tanah kebun coklat dan kelapa. Sikap Widia, diapresiasi Bupatu Artha dan juga berterima kasih karena telah merelakan tanahnya beberapa meter, untuk pembangunan jembatan. Harapan ke depan tak ada masalah sengketa atas penggunaan tanah tersebut. “Berkaca dari persoalan masa lalu, ketika tanah milik warga dipakai untuk kepentingan umum, malah belakangan jadi sengketa, lantaran sebelumnya tak dibuatkan secara administrative, berupaya surat pernyataan,” ujarnya. Sementara, pembangunan jembatan sepanjang 20 meter tersebut, menghubungkan antara Desa Mendoyo Dauh Tukad dengan Desa Pohsanten Kecamatan Mendoyo. Proyek jembatan baru tersebut menelan anggaran Rp 979 juta yang bersumber dari APBD Jembrana tahun 2014. Pengerjaannya dilakukan mulai Juli lalu. W-003

Warga Keluhkan WC Umum di Terminal Negara

NEGARA-Fajar Bali Fasilitas WC umum yang ada di Terminal Negara digembok atau dikunci di malam hari, sehingga warga yang berjualan dan pengunjung Pasar Senggol mengeluh. Terminal Negara tersebut, jika malam hari selama ini difungsikan sebagai pasar senggol dan setiap malam, ramai dikunjungi pengunjung. Karena sarana WC tersebut digembok, para pedagang kesulitan buang air, harus mencari tempat lain, bahkan kebanyakan harus pulang dulu. Menurut salah seorang pedagang Kamis (16/10), kalau ingin buang air kecil, terpaksa disembarang tempat. Namun kalau ingin buang air besar, dirinya harus kembali pulang ke rumah. Dari pantauan, koran ini, dari empat WC yang ada, hanya satu WC yang dibuka dan dapat difungsikan. Sedangkan tiga lagi digembok. Sementara itu Kabag Perlengkapan Pemkab Jembrana I Made Aryana dikonfirmasi Jumat (17/10) kemarin mengatakan WC umum di Terminal Negara itu, disewakan kepada pihak ketiga. Sewanya setahun sekitar Rp 2,5 juta. Mestinya karena merupakan fasilitas umum, harus dibuka selama 24 jam dan tak boleh dikunci atau digembok ketika malam hari. Meski fasilitas umum, masyarakat diminta untuk menjaga kebersihan teruma di lingkungannya. Pihaknya akan meminta keterangan dari pihak ketiga tersebut, supaya setiap malam WC umum tersebut tetap dibuka. W-003

SINGARAJA–Fajar Bali Polres Buleleng menetapkan siaga satu menyusul Pelantikan Kepala Negara terpilih yang digelar, Senin (20/10) mendatang di Jakarta. “Jajaran Kepolisian secara serentak menyatakan seluruh wilayah di Indonesia termasuk di Kabupaten Buleleng dalam siaga satu menjelang pelantikan Joko Widodo dan Jusuf Kalla

sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih,” tegas Kepala Bagian Operasional Polres Buleleng, Riza Faisal, Jumat (17/10) kemarin Status siaga satu akan diberlakukan selama sepekan atau menunggu perintah dari Mabes Polri, bahkan dengan status siaga satu itu, polisi melakukan peningkatan pengamanan pada beberapa lokasi yang berkaitan

Riza Faisal

FB/Agus

dengan pelaksanaan Pemilu 2014. ”Siaga kami lakukan dibeberapa titik yang kami duga rawan serta dibeberapa kantor yang tentunya mempunyai kaitan dengan politik atau pelantikan,”terangnya. Kabag Ops Riza Faisal mengatakan, selain melakukan peningkatan patroli maupun penempatan personil pada titik-titik tertentu, dalam siaga satu pelak-

sanaan Operasi Mantap Berata 2014 juga melakukan sejumlah razia dengan menyasar kendaraan bermotor maupun penduduk pendatang yang dilakukan masing-masing Polsek. ”Kami dalam melakukan pengamanan juga dibantu satuan TNI, bersama-sama menjaga keamanan dan kenyamanan yang ada di Kabupaten Buleleng,”jelasnya. W-008

SINGARAJA-Fajar Bali Warga di Kelurahan Penarukan, Kecamatan Buleleng, Jumat (17/10) kemarin sekitar pukul 13.50 Wita dikagetkan dengan penemuan orok dipinggir pantai. Orok yang ditemukan oleh Dewa Artha dalam posisi tercecer, beberapa bagian tubuh orok itu sudah hilang hanya tinggal bahunya saja. Menurut informasi yang dihimpun Fajar Bali, orok berada dipinggir pantai kemudian saksi melihat bagian tubuh orok dibawa lari oleh beberapa ekor anjing. Akibat temuan itu, saksi menginformasikan hal itu kepada seorang pedagang yang ada di kawasan itu bernama Jro Ketut Parni. Saat saksi menginformasikan kepada Parni langsang ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan diketahui berkelamin perempuan. ”Saat saya mendengan informasi itu langsung melihat orok itu

dan saya sempat membolakbalikkan orok itu dan saya tahu orok itu berjenis perempuan,”terang Parni. Temuan orok itu langsung dilaporkan kepada aparat di Mapolsek Kota Singaraja. Pihak kepolisian sampai saat ini masih belum mengetahui secara pasti siapa pemilik dan pembuang orok tersebut. Polisi berjanji akan menelusuri kasus ini di sekitar Kelurahan Penarukan. Wakapolsek Kota Singaraja AKP Gusti Putu Artana mengatakan, di sekitar Pantai Penarukan terdapat tiga kafe masing-masing Café Cemara, Café Harum Dalu II, dan Café Dahlia. Polisi akan menelusuri terlebih dulu waitress di tiga café tersebut. ”Kami akan mencari tahu perempuan yang hamil yang ada di kelurahan Penarukan, tapi juga menelusuri beberapa hiburan malam yang ada di wilayah Penarukan dan dan sekitarnya,” imbuhnya. W-008

syarakat, sepenuhnya diurus oleh desa pekraman yang selama ini sudah berjalan secara berdampingan dan harmonis. “Mari kita menjaga kelestarian budaya Bali umumnya dan Tabanan khususnya yang memiliki ciri khas masing- masing,” tegasnya. Sementara itu, anggota DPR RI I Wayan Koster menjelaskan dengan adanya sosialisai aturan mengenai desa ini dapat dijadikan acuan dan pemikiran bersama. Terutama desa mana yang akan diajukan sebagai perangkat terbawah yang akan menerapkan aturan tersebut. “Sehingga dapat diterapkan dan memberikan asas manfaat pada masyarakat. Dengan adanya bantuan dana yang besar bagi desa, kita semua berharap pemanfataannya bisa dipakai untuk pembangunan infrastruktur dan memajukan

pendidikan di seluruh desa,” ungkapnya. Saat ini, sambungnya, masih banyak permasalahan yang terjadi seperti kurangnya kesejahteraan di desa khususnya desa Adat, terjadinya perpindahan penduduk yang semakin meningkat, “Dan, ini perlu mendapat perhatian khusus,” imbuhnya. Di kesempatan yang sama, anggota DPD RI Arya Werda Karna lebih menekankan semua pihak di Tabanan menjaga kelestarian adat, budaya, dan agama. Tentunya hal itu membutuhkan tunjangan dana dan fasilitas yang tidak sedikit. Karena itu dalam kesempatan tersebut dia berharap semua pihak yang ikut serta dalam sosialisasi tersebut berpikir mencari cara agar bisa mempertahankannya tanpa ada campur tangan dari luar. W-004

Warga Penarukan Kaget Penemuan Orok di Pantai Penarukan

Orok yang ditemukan warga di Kelurahan Penarukan disimpan di kardus air meneral

FB/Agus

Sikapi UU Desa, Pemkab Gelar Sosialisasi TABANAN–Fajar Bali Polemik berkepanjangan mengenai penerapan UndangUndang (UU) Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa akhirnya disikapi serius oleh Pemerintah Kabupaten Tabanan dengan menggelar sosialisasi aturan, Rabu (16/10). Dengan adanya sosialisasi ini, semua elemen masyarakat di Tabanan bisa berpikir jernih dalam penyikapi kewajiban menerapkan aturan tersebut. Baik dari pihak desa dinas maupun desa pekraman. Hal ini ditegaskan Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti saat membuka sosialisasi yang berlangsung di Gedung Kesenian I Ketut Maria tersebut. Sosialisasi tersebut dihadiri pula oleh Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya dan Sekda Tabanan I Nyoman Wirna Ariwangsa.

Sementara para pembicaranya antara lain anggota DPR RI I Wayan Koster, anggota DPD RI dari Bali , serta anggota DPD RI Arya Weda Karna. Dalam sambutannya, Bupati Eka menilai penerapan aturan tentang desa ini perlu mendapatkan perhatian semua pihak. Ini untuk mengedepankan fungsi desa dinas dan desa pekraman yang selama ini sudah berjalan sesuai tugas dan fungsinya masing-masing. “Walaupun fungsi dan tugas keduanya dalam bentuk susunan dan tata cara penyelenggaraan yang berbeda,” ujar Bupati Eka. Karena itulah, selaku pimpinan daerah, Bupati Eka meminta semua pihak berpikir jernih dalam menyikapi pelaksanaan Undang-Undang ini, sehingga pemikiran yang jernih tersebut bisa memberikan hasil maksimal.

“Jangan sampai pilihan kita justru akan menjerumuskan tatanan kehidupan bermasyarakat yang telah kita bangun selama ini,” imbuhnya. Dikatakan, selama ini desa memiliki hak asal-usul dan hak tradisional dalam mengatur dan mengurus kepentingan masyarakatnya. Bahkan, desa berperan besar dalam mewujudkan cita-cita kemerdekaan menuju masyarakat adil dan makmur. Dalam perjalanan ketatanegaraan Indonesia, seperti diatur dalam Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, keberadaan desa dinas lebih ditekankan pada pelaksanaan pemerintahan desa yang professional, efisien, efektif, terbuka, dan penuh tanggung jawab. Sementara dalam upaya pelestarian dan memajukan adat, tradisi, dan budaya ma-

Layouter: Soma


6

PENDIDIKAN & BUDAYA SMK Mengwitani Gelar 108 Mahasiswa Lomba Bahasa Inggris AKN Jalani Ospek

FAJA R BALI

SABTU, 18 OKTOBER 2014 l Tahun XV

Setelah dilakukan perekrutan atau pendaftaran mahasiswa, Akademi Komunitas (Negeri (AKN) yang baru berdiri pertama kalinya, berhasil memperoleh 108 mahasiswa yang dinyatakan lulus seleksi. Sebelum resmi jadi mahasiswanya, pihak AKN yang berkampus di wilayah Desa Baluk Kecamatan Negara, menjalankan Orientasi Studi Pengenalan Kampus (Ospek).

NEGARA-Fajar Bali Kegitan Ospek dilangsungkan 15 -17 Oktober 2014 di Kampus AKN. AKN di bangun karena usulan dari Pemkab Jembrana dan telah memperoleh izin dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Selain mahasiswa yang mengikuti ospek, sejumlah instruktur yang bakal memberikan mata kuliah Kamis (16/10), juga mengikuti workshop kurikulum dan akademik dengan mendatangkan narasumber dari Politeknik Negeri Bali (PNB). Selain itu untuk tenaga administrasi yang diitugaskan di AKN Jembrana juga diberikan pemahaman soal pengelolaan keuangan. Sedikitnya 25 orang instruktur yang seluruhnya berasal dari Jembrana ikut serta dalam workshop yang digelar sehari

AKN-Para mahasiswa AKN ketika mengikuti Ospek, sebelum proses belajar mengajar

tersebut. Pelaksanaan proses belajar mengajar di AKN Jembrana terbilang cukup cepat. Hal tersebut terjadi berkat keseriusan Bupati Jembrana I Putu Artha dalam meningkatkan kwalitas pendidikan di Jembrana. Penyediaan kampus yang menggunakan gedung diklat, dilengkapi dengan ruang belajar yang cukup refresentatif dengan seluruh sarana yang diperlukan, seperti AC (Air Conditioner), LCD proyektor, kursi belajar, papan tulias hingga pengeras suara dan ruangan yang nyaman dan bersih. Kampus ini juga dilengkapi dengan ruang dosen yang memadai

termasuk lapangan untuk kegiatan out door dan tempat parkir yang luas. Selain itu juga disiapkan ruang khusus untuk praktik. Menurut dosen PNB Dr. Gusti Nyoman Suci Murni yang juga narasumber dalam workshop tersebut mengatakan, AKN Jembrana sangat bagus karena sangat membantu pendidikan masyarakat Jembrana terutama bagi mereka yang tidak mampu menempuh pendidikan di Denpasar. AKN ini berbeda dengan akademi dan perguruan tinggi lainnya, karena lebih mengutamakan praktek daripada teori. Sementara itu I Putu Merta Astawa dosen PNB yang ditu-

FB/PRAMONO

gaskan Dikti sebagai Penanggungjawab AKN Jembrana menjelaskan, AKN Jembrana bisa terwujud karena komitmen bersama Pemkab Jembrana. Sejatinya pendirian AKN di Jembrana adalah untuk menjawab persoalan pengangguran dan pola pikir masyarakat. Pola pembelajarannya pun tidak sama dengan perguruan tinggi pada umumnya. Di AKN, hanya menjalani kuliah selama satu tahun dengan program D1,yakni materi tata boga, terdiri dari memproduksi kue dan makanan tata hidangan dan front office. Mahasiswa Program studi (Prodi)di Tata Boga, diwajibkan tahu soal kuliner khas daerahnya. W-003

Yoga Unmar dI 8Th Durga Nawaratri dI Taman Kota

DENPASAR-Fajar Bali SMK Pariwisata Mengwitani ikut berpartisipasi aktif meningkatkan pengetahuan Bahasa Inggris kepada siswa SMA/SMK dan SMP se-Kabuaten Badung dan Tabanan. Partisipasi itu diaktualkan dengan menggelar lomba pidato Bahasa Inggris dan cerita Bahasa Inggris. Lomba tersebut untuk memperebutkan piala bergilir Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Badung, yang berlangsung 16-17 Oktober 2014. Lomba pidato dan cerita Bahasa Inggris yang diikuiti 27 SMA/SMK dan 21 SMP tersebut, ditutup Kepala Unit Pelaksana Terpadu Disdikpora Kecamatan Mengwi, I Wayan Koper Jumat (18/10) di SMK Pariwisata Mengwitani. Peraih juara I pidato Bahasa Inggris, SMAN 1 Kuta Selatan. Juara II SMA Tomas Aquino Tangeb dan juara III SMK Wira Harapan Dalung.Tingkat SMK juara I diraih, SMAN 1 Kuta Utara, juara II, SMK Wira Harapan Dalung dan juara III, SMK Mengwitani. Khusus tingkat SMP hingga berita ini diturunkan belum menerima infomasi tentang SMP mana saja sebagai peraih juara I, II dan III. Selanjutnya Kepala UPT Disdikpora Kecamatan Mengwi, I Wayan Koper menyambut positif dan memberikan apresiasi dengan digelarnya kegiatan ini. Diharapkan ke depan kegiatan ini khususnya di Badung agar merata, karena pada

FB/BLAS

Kepala UPT Mengwi I Wayan Koper menyaksikan siswa sedang menampilkan cerita bahasa inggris

lomba kali ini terdapat sekolah-sekolah dari beberapa kecamatan di Badung belum ikut ambil bagian. Oleh karena itu ke depan panitia lebih siap lagi, sehingga dapat menghadirkan peserta lomba baik SMA/SMK dan SMP yang lebih banyak lagi. Lomba Bahasa Inggris tersebut, sangat tepat karena Bali merupakan daerah tujuan wisata ternama di dunia. Bahasa Inggris perlu dikuasai siswa, karena sebagai bahasa komunikasi di dunia. Selain itu pada era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA), akan terjadi kopmpettitif. Oleh karena itu dengan penguasaan Bahasa Inggris, maka mempermudah lulusan ketika bekerja di dunia industri. Sementara itu Ketua Panitia Lomba, Rakhmat Kari-

Sambut Bulan Bahasa dan Hari Sumpah Pemuda

Senat Stie Triatma Mulya akan Gelar Sederetan Lomba

Senator Wedakarna Dukung Penuh Acara di Wali Dhyarmaka IV (BIFA)

Universitas Mahendradatta tetap acara Balinese Indian Friendship Association (BIFA) yang merupakan organisasi persahabatan antara orang Bali dan komunitas India di Bali. Salah satunya dengan sinergi pelaksanaan dari program 8th Internasional Durga Nawaratri 2014 yang diadakan di Taman Kota Lumintang Denpasar. Dalam acara yang diisi dengan mendak pratima Dewi Durga dari Majapahit ini, disemarak-

kan dengan beraneka ragam acara di antaranya persembahan tari rejang dari UKM Seni Tari Unmar, Bhajan dari Hare Krsina Iscon, Yoga Bali dari Ashram, serta pelaksanaan ritual Hindu oleh World Hindu Youth Organization (WHYO) dan puja mantram dari Hindu Malaysian Student. Demikian yang terekam dalam acara yang dilaksanakan dua hari di Taman Kota Lumintang Denpasar. Menurut

Ketua Panitia acara yakni Ni Putu Kusumayanti bahwa acara yang didukung penuh oleh Universitas Mahendradatta Bali ini memiliki sejumlah misi, di antaranya untuk menjadi jembatan persahabatan antara orang Bali dan orang India, serta menjadi misi penguat untuk Gerakan Satyagraha yang digagas oleh Dr. Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna MWS III ( Rektor Univ. Mahendradatta ). ”Kami ingin menunjukkan kepada masyarakat Bali bahwa persatuan Hindu Dunia ini sangat perlu sekali untuk menjadikan Bali Berdaulat. Kita juga akan fokus menggarap perekonomian Bali sebagai benteng dari ketahanan Hindu di Bali. Kami berharap umat Hindu di Bali menguasai bidang ekonomi untuk ajegnya agama Hindu. Bagi kami ekonomi harus dibarengi dengan kama dan dharma.”ungkap Kusumayanti. Ditanya makna Dewi Durga ia menyatakan bahwa dengan adanya serial Mahadewa ditelevisi, sangat – sangat mampu untuk merubah para-

TABANAN-Fajar Bali Pembangunan jalan partisipatif terus digeber Pemerintah Kabupaten Tabanan. Pembangunan jalan desa, selain bermanfaat untuk meningkatkan perekenomian masyarakat, program ini juga untuk meningkatkan rasa gotong royong dan saling memiliki. Demikian diungkapkan Wakil Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya ketika membuka secara resmi kerja sosial mahasiswa Universitas Pendidikan Nasional (Undiknas), Jumat (17/10) kemarin di Desa Tiying Gading, Selemadeg Barat. Program partisipatif yang menjadi program unggulan pemerintah, mendapat atensi dari salah satu universitas swasta terbesar di Bali. Kali ini sebanyak 300 mahasiswa Undiknas yang berasal dari 5 fakultas dan 7 program studi (prodi) bergabung dengan masyarakat Desa Tiying Gading untuk membangun jembatan bohdeker sepanjang 2 km.

Dimana jembatan ini nantinya akan menghubungkan Desa Tiying Gading, Desa Lumbung dan Desa Angkah. Jika sebelumnya untuk menuju kota memerlukan jarak tempuh 14 km, namun setelah jembatan rampung, masyarakat hanya membutuhkan jarak 6 km. Apa yang dilakukan oleh mahasiswa Undiknas tentu saja mendapat sambutan hangat dari Wakil Bupati Tabanan. Karena program unggulan yang dimiliki pemerintah dalam membangun infrastruktur mendapat perhatian khusus dari kalangan akademisi. Mengingat sekarang ini rasa gotong royong yang dimiliki masyarakat kian hari kian menipis. Melalui program partisipatif, yakni pemerintah yang menyediakan material dan tenaganya dari masyarakat, diharapkan rasa memiliki dari masyarakat akan meningkat. “Inilah tujuan kami melaksanakan program partisipatif. Selain mampu membantu

masyarakat dalam akses perekonomian, rasa gotong royong juga akan semakin meningkat,” harapnya. Masyarakat tentu saja mampu meringankan beban pemerintah dalam membangun infrastruktur. Karena Tabanan memiliki jalan rusak terpanjang di Bali. “Pembangunan dengan pola seperti ini sangat cocok dengan kondisi di Tabanan. Karena sebagian besar masyarakatnya bergerak pada sektor pertanian,” katanya. Orang nomor dua di Tabanan itu juga berharap bentuk pengabdian seperti ini dapat terus dilanjutkan di masa yang akan datang. Sebagai bentuk perhatian pemerintah, dirinya juga memberikan bantuan kepada Wakil Rektor Undiknas dan Perbekel Tiying Gading Made Muda Arsa. Wakil Rektor Undiknas Prof. I Nyoman Budiana menjelaskan, kerja sosial (kersos) yang dilaksanakan ini merupakan agenda rutin yang digelar 2

FB/IST

YOGA – Ratusan Mahasiswa Univ Mahendradatta Melakukan Yoga Dalam 8th Durga Nawaratri di Taman Kota Denpasar

digma umat Hindu Bali terhadap sosok Dewi Durga atau disebut Dewa Parwati dan Dewi Adisati. ”Umat Hindu Indonesia dan juga umat lainnya kita sudah mendapatkan pengetahuan baru lewat serial Mahadewa, bahwa Hindu adalah agama mengagumkan yang memiliki pengetahuan masuk akal. Salah satunya figur Dewi Durga sebagai Dewi Kali dan Dewa Kasih. Ini sangat menggembirakan. Jadi apa yang kami bangun 7 tahun lalu lewat festival Durga sudah tercapai saat ini misi utamanya.” ungkap Kusumayanti. Terkait perayaan Dhiwali Dhamaka yang digagas oleh Mrs.Neeta Maholtra ( President ) yang diadakan malam ini (17/10) di The Harrads Hotel Spa & Convention Sanur, dipastikan Senator DPD RI, Dr. Arya Wedakarna akan hadir menjadi undangan kehormatan mengingat Dr. Arya Wedakarna adalah founder dan pelindung dari BIFA. Adapun tema dari Deevali ini adalah Grand Ballywood Night & Cultural Heritage. KJS

kali tiap tahunnya. Kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian kampus kepada masyarakat. Karena menurutnya kampus merupakan agen perubahan yang ikut berkontribusi membangun daerah. “Ini merupakan bentuk kepedulian kita terhadap kondisi sosial di masyarakat. Kami berharap dengan terjun langsung membantu masyarakat, mahasiswa kami akan lebih peka melihat permasalahan-permasalahan di tingkat desa,” ungkapnya. Dengan mengetahui permasalahan yang ada, diharapkan pula para mahasiswa mampu memberikan solusi lewat penelitian. Karena selain menjalankan tri dharma perguruan tinggi, kampus juga harus memberikan penerangan bagi masyarakat. “Tidak hanya sebagai menara gading, namun kampus juga harus berfungsi sebagai mercusuar yang memberikan penerangan bagi masyarakat,” ungkapnya. W-004

Undiknas Apresiasi Program Partisipatif Tabanan

adi menjelaskan,tujuan lomba pidato dan ceritera Bhasa Inggris ini bertujuan, untuk meningkatkan minat siswa agar menguasai Bahasa Inggris sebagai bahasa dunia dan juga untuk menyambut MEA. Lomba ini digelar setiap tahun dan saat ini merupakan yang ke-7. SMK Pariwisata Mengwitani memiliki Program Studi (Prodi) Akomodasi Perhotelan (AP) dan Tata Boga. Selain memiliki SMK Pariwisata juga memiliki SMK Mengwitani Teknologi Informasi (TI) dan kedua SMK ini di bawah payung Yayasan Nadi Wisata, ujar Kariadi. Direncanakan ke depan SMKTI Mengwitani juga akn menggelar kegitan lomba, sehingga dapatperkenalkan SMK ini di sekolahsekolah. W-001

FB/IST

Senat Mahasiswa Stie Triatma Mulya sebagai penyelenggara kegiatan lomba

MANGUPURA-Fajar Bali Serangkaian memp-eringati bulan bahasa dan hari sumpah pemuda, senat Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (Stie) Triatma Mulya, menggelar sederetan kegiatan. Sederetan lomba tersebut, story telling (cerita Bahasa Inggris red), baca puisi, dan Bahasa Indonesia, yang akan dilaksankan mulai 24 Oktober mendatang.Persiapan yang mereka lakukan cukup kompleks dan mengundang seluruh SMA dan SMK yang ada di Bali. Berdasarkan hasil teknikal meeting yang dilaksanakan di aula Stie Triatma Mulya tercatat ada 30 peserta yang

sudah mendaftar berasal dari 15 SMU dan SMK yang ada di Bali, di antaranya dari Tabanan, Singaraja, dan Badung. Kegiatan ini disponsori oleh Telkomsel, Indonesia Wifi-id, Bank BTN, Colour Foto, dan beberapa sponsor lainnya. Melalui kegiatan ini, para mahasiswa STIE Triatma Mulya yang tergabung dalam senat perguruan tinggi mengasah kemampuan berorganisasi mereka dalam menyelenggarakan event-event besar yang berskala lokal provinsi. Antusiasme peserta untuk mengikuti lomba cukup besar, hanya beberapa sekolah menyayangkan kegiatan sep-

erti ini banyak dilaksanakan dalam bulan yang sama yakni menyongsong Hari Sumpah Pemuda, sehingga mereka kebingungan untuk mengirim peserta. Berdasarkan hasil technical meeting yang dilaksanakan Jumat (17/10) dipimpin Ketua Senat, I Made Sudiarta menyepakati judul-judul yang diangkat dalam story telling beberapa adalah judul legenda Indonesia yang sangat membudaya pada kalangan masyarakat Indonesia. Salah satu judul yang populer yakni Malin Kundang, Tangkuban Perahu, Roro Jongrang adalah legenda-legenda asli bangsa Indonesia. Legenda tersebut memberi makna dan tutur hidup yang baik dan dapat menjadi acuan dalam bersikap dan berperilaku bagi bangsa Indonesia. Dalam pelaksanaan lomba nanti, peserta disarankan menggunakan kostum yang seirama dengan judul cerita yang dibawakan. Hal ini tentunya merupakan satu upaya besar dalam menghargai budaya dan tradisi berpakaian seluruh umat di dunia. Menghormati karakter bangsa juga bisa dilakukan dengan cara menghormati tradisi dan kebiasaan bangsa tersebut. Rapat teknikal meeting akhirnya ditutup dengan pengambilan nomor undian peserta. AGS/W-001

616/X/BLAS Layouter: Wiadnyana


EKONOMI

FAJA R BALI SABTU, 18 OKTOBER 2014 l TAHUN XV

MATA UANG USD AUD CHF CAD GBP EUR JPY HKD SAR SGD

KURS JUAL

KURS BELI

12249 10888 13018 10996 19721 15755 117.63 1638 3432 9824

12001 10388 12668 10616 19221 15255 112.13 1488 3032 9224 Sumber: BNI

DPD. PERBARINDO BALI

Jl. Pidada VII/7A Denpasar. Telp. 0361-7425830 Fax. 0361-410999

Tingkat Bunga Pemjaminan Simpanan Periode 15 Mei - 14 September 2014

BANK UMUM

BPR

RUPIAH

VALUTA ASING

RUPIAH

7,75%

1,50%

10.25% Sumber : Surat Edaran LPS

Normal, Perkembangan dan Profil Risiko Industri Jasa Keuangan JAKARTA-Fajar Bali Otoritas Jasa Keuangan menilai perkembangan dan profil risiko di industri jasa keuangan hingga awal Oktober secara umum berada dalam kondisi normal. Penilaian tersebut merupakan kesimpulan Rapat Bulanan Dewan Komisioner OJK yang digelar rutin pada minggu kedua setiap bulan untuk mengevaluasi perkembangan dan profil risiko di industri jasa keuangan. Secara global pemulihan ekonomi pada negara maju tetap berlanjut namun tidak merata/seimbang. Efek rambatan dari normalisasi kebijakan AS terhadap negaranegara berkembang (Emerging Market) serta perlambatan ekonomi Tiongkok dan Jepang perlu dicermati. Perbaikan ekonomi AS, sebagaimana ditunjukkan oleh berbagai indikator, sempat menimbulkan kekhawatiran akan percepatan normalisasi kebijakan The Fed. Namun memburuknya proses pemulihan di beberapa negara lain, menimbulkan persepsi bahwa pelaksanaan normalisasi tidak secepat yang diperkirakan sebelumnya. Perekonomian Tiongkok diperkirakan masih tetap akan bertumbuh dalam level yang moderat (7,4%). Pertumbuhan ini juga terjadi di beberapa emerging economies utama. Pertumbuhan ekonomi Jepang melambat dan belum pulih dari kebijakan penerapan kenaikan pajak penjualan. Perekonomian domestik masih tumbuh melambat, antara lain ditandai dari konsumsi swasta yang cenderung melambat pasca-pesta demokrasi 2014, konsumsi Pemerintah tumbuh rendah karena penghematan anggaran untuk pengendalian defisit fiskal serta konsumsi rumah tangga dan kinerja ekspor diperkirakan masih tumbuh melambat hingga akhir 2014. Kondisi perbankan, permodalan dan intermediasi perbankan menunjukkan perkembangan positif, kinerja rentabilitas dan efisiensi perbankan tergolong baik hal tersebut tercermin dari permodalan yang masih tergolong tinggi, CAR pada level 19,52% dan didominasi komponen modal inti (Tier 1), rentabilitas relatif stabil tercermin dari ROA dan NIM yang relatif stabil per Agustus 2014 masing-masing sebesar 2,9% dan 4,2%, efisiensi relatif stabil tercermin dari BOPO yang relatif tidak berubah yakni 76,4%. Kondisi di Pasar Saham, walaupun IHSG secara pointto-point relatif stabil, namun selama September mengalami volatilitas yang cukup tinggi. Ditengah fluktuasi di pasar saham, NAB reksa dana masih menguat, didukung oleh net subscription yang cukup besar. NAB reksa dana pada bulan September meningkat Rp3,39 triliun (1,58%) sehingga secara total menjadi Rp217,73 triliun. Net subscription terbesar dialami oleh reksa dana pasar uang (Rp1,81 triliun), sedangkan reksa dana saham membukukan net redemption Rp175 miliar, namun pada akhir minggu tercatat net subscription yang cukup tinggi. Nilai investasi dana pensiun dan asuransi per Agustus 2014 menunjukkan peningkatan, sejalan dengan tren penguatan pasar pada bulan tersebut. Nilai investasi dana pensiun tercatat sebesar Rp173 triliun meningkat sebesar 1,38% dibandingkan posisi Juli 2014. Nilai investasi asuransi tercatat sebesar Rp605,05 triliun, meningkat 2,91% dibandingkan posisi bulan Juli. Pertumbuhan piutang pembiayaan melambat, aset perusahaan pembiayaan per Agustus meningkat 8,46% (yoy) menjadi Rp412,46 triliun dan piutang pembiayaan meningkat 8,54% (yoy) menjadi Rp363,48 triliun. Per Agustus 2014, pertumbuhan piutang pembiayaan melanjutkan perlambatan dan tercatat sebesar 8,54% yoy (Juli: 10,61%). Hal ini antara lain dipengaruhi oleh peningkatan suku bunga perbankan yang juga mempengaruhi suku bunga pembiayaan yang disalurkan. Risiko likuiditas, pada perbankan tergolong relatif rendah. Rasio LDR sedikit menurun, namun masih terdapat potensi risiko likuiditas sejalan ketergantungan terhadap pendanaan non-inti serta rasio deposan inti yang masih cukup tinggi. Pada Pasar Modal, nilai transaksi perdagangan saham pada September meningkat dibandingkan bulan sebelumnya, sejalan dengan maraknya sentimen pasar yang terjadi selama bulan tersebut. Sementara bid-ask spread mengalami penyempitan. Risiko kredit lembaga jasa keuangan secara umum berada pada level yang relatif rendah. Risiko kredit pada perbankan relatif rendah, kualitas kredit stabil, tercermin dari NPL yang rendah dan stabil. Perlu diwaspadai konsentrasi kredit pada debitur inti yang relatif tinggi, dan porsi kredit valas yang sensitif terhadap perubahan nilai tukar. Perusahaan pembiayaan, per Agustus 2014, Financing to Asset Ratio (FAR) dan Non Performing Financing (NPF) perusahaan pembiayaan meningkat dibandingkan bulan sebelumnya. Perlu tetap diwaspadai potensi peningkatan suku bunga terhadap tingkat NPF. Risiko pasar industri jasa keuangan relatif rendah, disektor perbankan risiko masih dikategorikan rendah dengan rata-rata Posisi Devisa Netto dibawah 3% selama setahun terakhir, jauh dibawah batas ketentuan 20%. Asuransi dan Dana Pensiun, sejalan dengan tren penguatan pasar di bulan Agustus, nilai investasi asuransi dan dana pensiun mengalami peningkatan dibandingkan bulan sebelumnya. Reksa Dana, investasi membukukan peningkatan nilai pada seluruh instrumen utama selain saham. Perusahaan Pembiayaan, tingkat utang (gearing ratio) perusahaan pembiayaan kembali menunjukkan penurunan, sementara eksposur Utang Luar Negeri (ULN) perusahaan pembiayaan per Agustus mengalami peningkatan yang dipengaruhi oleh pelemahan nilai tukar rupiah pada bulan tersebut. Rls

Ribuan Pegawai dan Direksi Mandiri Mengajar SD Hingga Perguruan Tinggi DENPASAR - Fajar Bali Bank Mandiri terus menunjukkan komitmen dalam mengembangkan pendidikan di Indonesia. Untuk merealisasikan hal tersebut, jajaran direksi dan lebih dari 1.050 pegawai Bank Mandiri mengajar 31.950 orang pelajar sekolah dasar (SD) hingga sekolah menengah atas (SMA) dan 8.500 mahasiswa/mahasiswi di 17 perguruan tinggi di 213 sekolah di seluruh Indonesia termasuk Provinsi Bali. Program mengajar bertajuk Mandiri Edukasi ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan ulang tahun Bank Mandiri ke 16. Pada program ini, Bank Mandiri juga memberikan bantuan pendidikan bagi sekolah dn perguruan tinggi dengan total nilai Rp 2,5 miliar. Saat ditemui di salah satu sekolah yakni SMP 8 Denpasar, Kepala Cabang Mandiri WR. Supratman Dwi Adi Swandani men-

FB/RONY

VALAS

7

Kepala cabang Bank Mandiri WR Supratman Dwi Andi Swandewi saat menyerahkan bantuan kepada pihak SMP 8 yang diterima wakil kepala sekolah Ibu Suresti gatakan, program ini bertujuan duri, Denpasar tersebut terangnya kolah, kami menyalurkan alat - alat untuk memperkaya pengetahuan berupa alat - alat kebersihan kebersihan dengan total Rp 4 juta,” pelajar dan mahasiswa tentang sekolah yang nominalnya men- sebut Swandani saat ditemui di perbankan dan kepemimpinan. capai Rp 4 juta. “Sesuai dengan sela - sela acara Mandiri Edukasi Dalam bantuan yang diberikan di permintaan sekolah yang akan kamis (16/10). Program yang melibatkan sesekolah yang terletak di Jalan Me- menggelr lomba kebersihan se-

Servis Produk KYMCO, Granat Motor Layani 600 Unit Perbulan

Bali, Salah Satu Sentra Penghasil Kopi Terbaik Pulau Bali, selain sebagai destinasi pariwisata favorit dunia ternyata juga sebagai salah satu daerah penghasil kopi dengan cita rasa terbaik di Indonesia. Bahkan, mutu kopi Bali memiliki cita rasa melebihi mutu kopi negara lain.

FB/AGUNG

Pemilik (Owner) dealer KYMCO Granat Motor, I Made Erma Diputra di Jalan Raya Sukawati, Batuan Sukawati, Gianyar berpose dengan salah satu produk KYMCO

GIANYAR-Fajar Bali Perbulan KYMCO Granat Motor yang terletak di Jalan Raya Sukawati, Batuan Sukawati, Gianyar perbulannya melayani servis sebanyak 600 unit, baik itu untuk servis rutin maupun besar. Pemilik (Owner) dealer KYMCO Granat Motor, I Made Erma Diputra di Jalan Raya Sukawati, Batuan Sukawati, Gianyar, , mengakui untuk pelayanan servis khususnya produk KYMCO per bulan pihaknya sudah melayani ratusan unit. “Untuk pelayanan tersebut kami hanya diperkuat dengan dua mekanik,” jelasnya Kamis (16/10) kemarin. Dikatakan, untuk kelebihan servis yang diberi di Granat Motor menurut dirinya, pelayaan servis bisa cepat ditangani tanpa harus konsumen menunggu lama. Selain itu untuk suku cadang khusus untuk produk KYMCO sudah lengkap dan tersedia untuk semua tipe dari mulai rakitan terdahulu sampai yang terbaru. “Semua kelebihan servis akan sepenuhnya bisa dirasakan para konsumen disini dengan pelyaan servis yang lancar,” paparnya. Dilanjutkan, untuk tarif yang ditawarkan juga sangat bersa-

habat mulai dari servis rutin hanya dikenai biaya sebesar Rp 20 ribu per unit. Selain para konsumen setia produk KYMCO mendapat pelayaan servis yang maksimal disamping itu di Granat Motor juga menyediakan Soft Drink (minuman ringan) gratis bagi setiap konsumen yang menlakukan servis. “Tarif servis yang kami berikan juga dapat dikatakan masih terjangkau bagi para konsumen produk KYMCO pada khususnya,” ujarnya. Ditambahkan, dari sekian konsumen yang melakukan servis di Granat Motor sebagian besar menurut Diputra datang dari kalangan anak muda di daerah Sukawati dan disekitar Kota Gianyar. Dan bagi para konsumen yang ingin melakukan servis di Granat Motor bisa datang langsung dengan jam buka mulai dari jam delapan pagi sampai jam lima sore. “Dengan melihat semakin meningkatnya pelayaan servis yang kami berikan kepada para pecinta produk KYMCO khususnya didaerah Gianyar. Dalam hal ini saya sangat optimis menghadapai persaingan untuk kwalitas servis dengan para kompetiter lainnya kedepan,” tutupnya. M-004

603/IX/GLH

luruh unsur pimpinan Bank Mandiri ini kata Swandani, merupakan salah satu media yang efektif untuk berbagi pengalaman dengan pelajar dan mahasiswa. Terutama tambahnya, tentang pentingnya ilmu pengetahuan dan kreatifitas untuk merebut peluang pasar. Selain Mandiri Edukasi, Bank Mandiri juga menggelar program - program untuk merangsang kreativitas anak - anak muda seperti penghargaan Wirausha Muda Mandiri (WMM), Mandiri Young Technopreneur, Wirausaha Sosial Mandiri (WSM), WMM Goes To Pesantren, National Lecturer Series, Workshop WMMn Financial Literacy hingga mendirikan Inkubator Bisnis Mandiri (IBM). “Melalui berbagai sarana tersebut, kami ingin membantu menciptakan generasi muda Indonesia yang tangguh untuk membangun perekonomian Indonesia di masa mendatang,” kata Swandani. W-011*

DENPASAR - Fajar Bali Peneliti Senior Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia Jember Surip Mawardi mengatakan, kopi Bali dinamakan Bali Arabica. “Kalau di Bali, perkebunan kopi ada di Busung Biu, Buleleng dan Pupuan, Tabanan. Kalau kopi arabica ada di Kintamani, Bangli, Kabupaten Badung dan Buleleng seluas 7 ribu hektar,” ujarnya di sela - sela Festival Kopi di Denpasar kemarin (17/10). Surip menyebutkan, saat ini di Bali mampu memproduksi kopi arabica sebanyak 4 ribu ton. Jumlah ini lanjutnya, mampu untuk memenuhi permintaan ekspor dan juga konsumsi di dalam negeri sendiri. “Waktu 5 tahun yang lalu saat di Kintamani, harga kopi tidaklah bagus. Setelah kami berikan pembinaan di sana, harga mereka plus dibanding terminal New York yaitu plus 5 sampai 10 persen. Ini kuncinya di mutu,” kata Surip. Sementara itu, Asosiasi Kopi Speciality Indonesia Edi Susmadi menyatakan bahwa, Indonesia merupakan negara ketiga terbesar produksi kopi di dunia setelah Brazil dan Vietnam. Terkait cita

rasa sebutnya, paling enak itu kopi arabica yang tentu saja harganya jauh lebih mahal. “Mengeni citarasa, ya kopi arabica yang enak. Harganya juga jauh lebih mahal daripada jenis robusta,” ujar Edi, seraya menyebutkan, untuk harga kopi jenis Arabica grade 1, berkisar Rp 75 ribu per kilogram (Kg). Sementara itu tambahnya, untuk kopi Robusta seharga Rp 21 ribu per Kg. Terkait perbandingan kopi jenis Arabica yang lebih enak dari segi citarasa dibandingkan Robusta terang Edi karena kandungan kafeinnya lebih rendah. Selain itu sambungnya, kopi Arabica memiliki karakteristik dengan citarasa berbeda di masing - masing derah. “Kalau Arabica ada krakteristik berbagai rasa. Kopi Flores berbeda dengan Kopi Bali. Varietasnya sama tapi tempat tanamnya berbeda,” jelas Edi. Edi mengungkapkan, meski kopi digemari untuk dikonsumsi bukan berati tidak ada kendala dalam proses produksinya. Kendala ini terangnya, terkait harga yang bisa tiba - tiba mengalami penurunan.

“Harga bisa tiba - tiba turun sehingga petani beralih menanam hasil tanaman lainnya,” kata Edi. Selaku produsen kopi, pihaknya ujar Edi mengaku membutuhkan bantuan dan dukungan pemerintah terkait edukasi budidaya serta pasca panen untuk menigkatkan kualitas. “Dari dulu kita berharap bantuan yang intens dari pemerintah,” ucapnya. Edi yakin, harga kopi yang dihasilkan petani Indonesia tetap tinggi di atas angka Rp 75 ribu. “Kita masih punya nama untuk kualitas Arabica walau produksinya tidak banyak yakni di angka 100 ribu ton,” sebutnya. Saat ini, konsumen Arabica ucap Edi mengalami peningkatan yang angkanya tembus di angka 1 Kg per kapita per tahun. Angka ini bebernya, mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2013 yang hanya sebanyak 1/2 Kg per kapita per tahun. “Untuk kualitas dn mutu spesial rasa kopi Arabica minimun skornya di 80 lebih. Special rsa kopi Indonesia skornya 85 dan itu masuk kriteria premium dan bisa saja mencapai 87. Kalau di Indonesia, jenis kopi yng masih disukai yakni Robusta Bengkulu, Sulawesi dan Sumatera Selatan merupakan daerah segitiga emas penghasil kopi Robusta di Indonesia,” urai Edi.W-011

600/X/KJS

Layouter: Zohra


OTOMOTIF

8

FAJA R BALI SABTU, 18 OKTOBER 2014 l Tahun XV

Daihatsu Sirion 2011, Sangar Bergaya Army

Motor Produksi Indonesia Sampai ke Amerika dan Eropa! FB/IST

Mantap, Produksi Indonesia PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) yang secara resmi, Jumat (17/10) kemarin mengekspor produk R25 ke pasar global. Menariknya, di saat yang hampir bersamaan, Yamaha USA juga merilis kembaran R25 yang berjuluk YZF-R3.

JAKARTA-Fajar Bali Asisten GM Marketing PT. YIMM, Mohammad Masykur mengatakan, YZF-R3 yang dijual di Amerika dan Eropa juga akan diproduksi di Indonesia. Karena basisnya sama seperti R25. Hanya memiliki perbedaan di kapasitas mesin Lebih lanjut, M. Abidin, GM Service and Motorsport

PT YIMM menyatakan jika perbedaan mesinnya hanya pada bagian silinder saja. “Diameter bore YZF-R3 mencapai 68mm sedangkan R25 hanya 60mm sehingga volume ruang bakar YZF-R3 mencapai 321cc,” ungkapnya. Menurutnya, aplikasi mesin lebih besar untuk pasar Eropa dan Amerika dikarenakan

speed control regulasi yang membolehkan motor masuk ke jalan tol. “Untuk mengakali pembatasan kecepatan di sana, mereka butuh torsi besar, untuk mengejar akselerasi di jalan tol,” jelas Abidin. L e b i h l a n j u t , s e b a ga i produk global, standar yang diberlakukan juga tinggi. “Mesin sudah mengusung standar emisi Euro 3. Bahkan untuk manual book saja distandarisasi American National Standard Institute (ANSI) dari Amerika,” katanya. Di Amerika Serikat, motor ini rencananya dipasarkan dijual 4.990 US Dollar, atau setara Rp 60,9 juta. Ini art-

inya, lebih mahal ketimbang R25 yang dibanderol Rp 53 jutaan. Tentu dengan catatan, ini menggunakan perbandingan kurs perdolar Rp 12.240. Kalau harga dolar hanya Rp 10 ribu sih, masih murahan YZF-R3 bro. YZF-R3 disokong mesin berkapasitas 321cc dua silinder segaris berpendingin udara. Selain itu, ada pula kem DOHC dan transmisi 6-speed yang persis kepunyaan R25. Bagian kaki-kakinya didukung suspensi depan 41mm dan monosok di belakang dari KYB. Ukuran ban mirip dengan R25, dimana bagian depan mengusung 110/70-17 dan belakang 140/70-17.OT

JAKARTA-Fajar Bali Memilih tema untuk menjadi acuan modifikasi harus benar-benar matang dan kuat. Jangan sampai tema tersebut berkesan biasa saja. Seperti dilakukan oleh Wahyudi ketika memodifikasi Daihatsu Sirion keluaran 2011. Adventure menjadi tema yang dipilih oleh Wahyudi beserta timnya. “Ada beberapa pertimbangan ketika memutuskan tema ini. Selain akan tampil berbeda, pengembangan yang dilakukan bisa banyak,” jelasnya. Pertimbangan dan keputusan yang diambil terbukti ampuh. Untuk aplikasi warna bodi, digunakan produk Easy Skin. Aplikasi yang tergolong mudah serta menjadi sponsor menjadi pilihannya. “Selain itu karena pengerjaan mobil yang sangat mepet waktu,” ungkapnya lagi. Meski demikian, meramu tiga warna menjadi satu dan tampil di bodi bukan perkara sepele. Beberapa bagian memang dibuat cetakan besar, tapi selebihnya lebih mengandalkan free hand. Kentalnya nuansa adventure tersebut juga hadir pada permainan aksesori. Seperti front and side protector. Terlihat kokoh menempel di depan dan samping karena mengandalkan langsung penempelan pada dek, yang juga telah diperkuat. Mempertegas, front protector dililit lagi dengan tali yang mudah ditemukan di toko. Detail seperti ini yang harus

FB/IST

Frame instrument cluster serta konsol tengah memiliki detail yang sangat baik berkat aplikasi teknologi

diperhatikan benar jika ingin memodifikasi. Selain eksterior, pada interior juga dipertegas tampilan adventure-nya. Beberapa titik seperti pada door trim, frame instrument cluster, frame konsol tengah dibikin senada dengan eksterior. Bahkan jok juga demikian. Menariknya, untuk frame instrument cluster serta konsol tengah menggunakan teknologi hydrographic. Teknologi ini juga diadopsi pada spion luar. Sehingga menghasilkan tampilan yang sangat detail. Bahkan untuk audio sekalipun juga diliputi nuansa adventure. Salah satu caranya dengan menempelkan beberapa dedaunan yang terbuat dari plastik. Hanya saja, audio tidak bisa tampil ekstrem, karena sesuai

regulasi kelas yang diikuti (Rookie, Sirion Dress Up Challenge 2014), mengharuskan bagasi memiliki fungsi yang tetap maksimal. Modifikasi yang dilakukan dengan tema yang kuat ini berhasil maksimal. Mengantarkan Wahyudi, tim dan Sirionnya menjadi pemenang kontes di kelas rookie. Jok sekalipun terkena garap model adventure. Bagasi masih tetap tampil maksimal. Di balik dedaunan palsu tersebut, terselip perangkat audio adanya rak di atas, ditambah lampu-lampu yang ada, mencirikan mobil yang siap menerjang hutan pernik lain dipakai sebagai pendukung tema Dimensi bodi Sirion yang kecil, dandan ala adventure jelas menjadikannya tampak berbeda.OT

Mencoba Jok Baris Ketiga All New Nissan X-Trail

Dana Cair, Mimpi Avanza jadi Sporty

FB/IST

JAKARTA-Fajar Bali Budiono Harianto menjadi salah satu dari lima pemilik Toyota Avanza yang beruntung. Mimpinya untuk memodifikasi Avanza kesayangan bisa terwujud tanpa mengeluarkan uang, karena ditanggung Toyota Astra Motor. Ya, Budi terpilih sebagai salah satu pemenang Avanza pop You Up, yang berhak mendapat uang tunai Rp 20 juta untuk memodifikasi Avanza miliknya, karena punya konsep cerita yang menarik. Dirinya ingin Avanza lansiran tahun 2011 miliknya tampil

beda, lebih sporty, namun tetap nyaman digunakan harian, karena harus mengantar jemput keluarga. Budi memulainya dari tampang luar. Penambahan bodikit, kemudian mengganti pelek standar dengan aftermarket, serta menempelkan cutting stiker pada bodi dirasa tidak berlebihan agar Avanza miliknya tetap nyaman dan nggak norak dipakai harian. Memasang roll fender dan pull fender, serta menggusur pelek standar dengan pelek concave. Lalu mengkustom bemper belakang dengan penamba-

han diffuser agar lebih terlihat sporty. Grill dibuat polos, kemudian menambahkan spoiler pada bumper depan. Sementara cutting stiker akan menutupi bodi bagian kap mesin, atap, sisi kanan dan kiri, spion, juga mengganti aksen krom pada gagang pintu juga trim dengan motif doff dan karbon. Nggak lupa menempelkan stiker TRD di bodi samping. Budi akan mencopot emblem Avanza G dan AT, dan mengganti emblem Toyota menjadi emblem Netz pada bagasi belakang. Lalu menempatkan plat nomor dengan akrilik, memasang led

JAKARTA-Fajar Bali Di kelas hatchback seperti yang dihuni Honda Jazz dan Toyota Yaris, Nissan belum punya jagoannya untuk pasar I n d o - nesia. Ada March 1.5L sih, namun Nissan perlu senjata yang

lebih kuat. Padahal di luar negeri ada yang benar-benar head to head, yaitu Nissan Note. Mungkinkah masuk? Ternyata ada kemungkinan loh, “Note sedang dipertimbangkan, tunggu saja ya,” terang Budi Nur Mukmin, General Manager Marketing Strategy and Communication Division PT. Nissan Motor Indonesia. Pria asli

Solo, Jawa Tengah ini melanjutkan, “Note aslinya didesain untuk pasar negara maju, sehingga kalau dimasukkan ke sini butuh penyesuaian yang sangat banyak, dan itu tidak mudah.” Tentu saja hal itu berkaitan dengan harga, jika benar-benar sesuai spesifikasi aslinya, banderol bisa terlalu tinggi dan susah bersaing dengan rival sekelas. Belum lagi mesin yang dipakai, belum tentu cocok dengan kondisi jalanan Indonesia, makanya butuh penyesuaian. Secara tampang, Note memang stylish. Desain terlihat sangat futuristik dan dibekali berbagai fitur terkini. Di luar negeri seperti di Inggris, tersedia versi bensin 1.2L MT dan CVT serta diesel 1.5L MT dan CVT. Tinggal dicangkok pakai mesin March 1.5L cocok tuh untuk lawan Jazz dan Yaris.OT

Nissan Timbang-timbang Masukkan Note

FB/IST

reflector, lampu stoplamp full led, kamera mundur, towing JDM depan belakang, lampu DRL, juga menjadi detail aksesori yang bakal menghiasi mobilnya. Untuk mendukung tampilan bodinya yang makin sangar, giliran kaki-kaki ikut disesuaikan. Pilihannya pada velg TE37RT concave R17/ R16 warna putih/vossen CV7 concae r17/R16 warna silver, karena karakter Avanza lebih terlihat jika pakai velg palang dan concave. Interior juga jadi perhatian dengan mengganti pelapis jok, memasang head unit layar sentuh, TV, spidometer full LED, speaker dan twiter tambahan di bagasi belakang. Nah, agar tampang sporty Azanza ini sepadan dengan performanya, maka mesin juga ikut diutak-atik dengan memasang CAI, mengganti saringan udara, mengganti busi iridium, volt stabilizer, memasang strut bar, mengganti full exhaust system, muffler chambered, dan terakhir adalah dual tail pipe racing. Wah, mudah-mudahan kelar dalam satu bulan ini ya, sehingga nanti siap dipajang untuk membuat iri para pemilik Avanza lainnya.OT

FB/IST

BANYUWANGI-Fajar Bali Mengingat mobil yang dilaunching 12 September lalu ini menjadi salah satu SUV yang beredar di Indonesia dengan tawaran 7 seater. Bagaimana rasanya mencoba jok baris ketiga All New Nissan X-Trail? Dalam rangkaian test drive All New X-Trail dari Banyuwangi menuju Baluran dan berakhir di Bali, Rabu (15/10). Sebelum duduk, wajib berdirikan dulu joknya. Karena sebelumnya dilipat rata lantai untuk memberikan ruang bagasi yang luas. Caranya mudah, cukup tarik dua tali yang ada di belakang sandaran hingga berdiri tegak. Tapi sebelumnya jangan

622/X/KTR

lupa lepas tray yang ada di atas bagasi, caranya tarik kedua ujungnya ke arah dalam. Kalau enggak dilepas kita enggak akan bisa duduk. Sebelum masuk ke kursi paling belakang itu, jok tengah mesti dimajukan sampai mentok, karena kalau tidak ruang kaki amat sangat sempit! Baru setelah itu rebahkan sandaran jok tengah agar kita bisa masuk. Setelah masuk dan duduk apa yang bisa dirasakan? Wah ternyata masih sempit, yang berpostur 173 cm kaki mentok ke jok depan, makanya mesti

sedikit miring ke kanan atau kiri. Belum lagi sandaran pendek, sehingga kepala tak ada penahan. Wah pasti bakalan pegal nih kalau jalan lama. Fakta itu sesuai dengan penjelasan dari Budi Nur Mukmin, General Manager Marketing Strategy and Communication Division PT Nissan Motor Indonesia. “Jok paling belakang dirancang bisa untuk penumpang dewasa, tapi dengan catatan bukan untuk perjalanan jauh. Memang lebih pas untuk anak-anak,” tutupnya.OT

621/X/KTR Layouter: Wiadnyana


SPORT

FAJA R BALI

SABTU, 18 OKTOBER 2014 l Tahun XV

9

Yayan Torehkan Sejarah Triple Double MANGUPURA-Fajar Bali Andrie Ekayana shooting guard Hangtuah Sumsel IM sukses menorehkan triple double di NBL Indonesia, sekaligus mencatatkan dirinya sebagai pemain pertama yang membuka lembaran sejarah di GOR Purna Krida Kerobokan Badung, Jumat (17/10) kemarin. Yayan (sapaan Andrie Ekayana) sukses mencetak double digit untuk tiga kategori statistik sekaligus. Yakni, 13 poin, 12 assist, dan 11 rebound. Lewat kontribusi triple double

itu, Yayan ikut mengantarkan timnya mengalahkan Pacific Caesar, 96-78, dalam laga hari terakhir fase penyisihan grup Speedy NBL Indonesia Preseason Tournament Mangupura Cup 2014. Assist matang Yayan kepada Airlangga Sabara ketika kuarter keempat tersisa 2 menit 40 detik, sudah cukup memastikan namanya sebagai pencetak triple double pertama di NBL Indonesia. Saat itu, Yayan dalam posisi sudah mengemas 13 poin, 10

rebound, dan 9 assist. Yayan pun menutup laga itu dengan tambahan 2 assist dan 1 rebound lagi. ”Saya kaget begitu diumumkan kalau berhasil membuat sejarah. Yang jelas, triple double pertama ini saya persembahkan buat tim baru saya (Hangtuah). Semoga rekan-rekan saya bisa mengikuti jejak,” ujar pemain yang musim lalu berbaju CLS Knights Surabaya. Beberapa nama pemain nyaris mencetak triple double. Seperti yang dialami shooting

guard Pelita Jaya Energi Mega Persada Jakarta, Ary Chandra, saat tampil pada seri keempat musim reguler 2013-2014 di C-GOR Tra Arena Bandung, 10 Maret 2014 lalu. A r y C h a n d ra s a a t i t u mencetak 24 poin, 12 rebound, dan 9 assist. Upayanya untuk mencari tambahan satu assist lagi sejatinya bisa tercapai ketika laga menyisakan 22 detik. Sayang, bola kirimannya gagal dikonversi menjadi poin oleh Ponsianus ‘Komink’ Indrawan.R-007

Tes Kebugaran Atlet PON Remaja di gOR Lila Bhuana

Bulutangkis dan Voli Pantai Absen

FB/IST

Shooting guard Hangtuah Sumsel IM Andrie Ekayana (kanan) saat melawan Pacific Caesar Surabaya dalam lanjutan Speedy NBL Indonesia Preseason Tournament Mangupura Cup 2014 di GOR Purna Krida Kerobokan, Badung, Jumat (17/10).

Pemain Pilar CLS Terancam Absen di Semifinal MANGUPURA-Fajar Bali CLS Knights Surabaya harus membayar mahal, mengingat salah satu pemain pilarnya, Rachmad Febri Utomo, harus dilarikan ke rumah sakit. Akibat salah jatuh saat berhadapan dengan Bimasakti Nikko Steel Malang, pada hari terakhir fase penyisihan Speedy NBL Indonesia Preseason Tournament Mangupura Cup 2014, Jumat (17/10) kemarin. Febri mengalami cedera pada pergelangan tangan kanan, dalam laga yang berkesudahan 79-54 untuk kemenangan CLS itu. Kapten Timnas saat SEA Games 2013

itu harus ditarik keluar ketika kuarter ketiga baru berjalan 1 menit. Tim medis CLS Knights belum bisa memastikan kondisi Febri. Termasuk kesiapannya untuk dimainkan pada laga semifinal melawan Satria Muda BritAma Jakarta, Sabtu (18/10) hari ini. ”Kami masih harus menunggu hasil pemeriksaan dokter, untuk memutuskan apa dia (Febri) bisa main atau tidak pada laga semifinal nanti. Kalaupun dia harus istirahat, kami masih memiliki cadangan yang juga tak kalah hebatnya,” ungkap Andre Yuwadi, asisten pelatih CLS Knights.

Dalam laga ini, Mario Wuysang tampil gemilang. Point guard yang akrab disapa Roe itu memimpin angka bagi CLS, lewat kontribusi 16 poin, serta tambahan 5 assist. Mantan bintang Bimasakti Nikko Steel Malang yang kini ber-jersey CLS, Bima Riski Ardiansyah, ikut menyumbang tambahan 10 poin. Sementara itu, M. Alan As’adi tampil sebagai top scorer bagi Bimasakti lewat donasi 14 poin dan 6 rebound. Center Untung Gendro Maryono ikut menyumbang tambahan 11 poin, disusul oleh Barra Sugianto dengan tambahan 9 poin dan 11 rebound.R-007

hari Ini, 8 Tim Kabaddi Duel di gOR Lila Bhuana Denpasar

DENPASAR-Fajar Bali Kesungguhan KONI Bali mempersiapkan atlet untuk berebut medali sebanyak-banyaknya dan terbanyak, pada PON Remaja Desember mendatang, salah satunya diperlihatkan pada uji kebugaran bagi atlet duta Bali. Litbang KONI Bali, Ida Bagus Dipta dan Anak Agung Gde Ardana, memandu kegiatan yang dimulai pukul 07.30 hingga 14.00 Wita di GOR Lila Bhuana Denpasar, Jumat (17/10) kemarin. Tes yang diberlakukan tersebut untuk mengetahui kebugaran atlet diantaranya, melalui lari, push up, vertikal jumping, tekanan darah, kelenturan kaki dan pinggang. “ Te s ke b u ga ra n i n i m e r u p a k a n program persiapan atlet PON Remaja sebelum masuk TC Sentralisasi, 20 Oktober mendatang. “Kalau hasilnya baru bisa diketahui dua hari lagi, karena secara ilmiah banyak acuan yang harus dipadukan,”kata Ida Bagus Dipta, yang dibenarkan AA. Gde Ardana. Menurutnya, dari hasil ini menjadi bahan penting untuk pelatih memacu atlet agar sesuai dengan standar kapatutan sebagai atlet yang layak beraksi pada PON Remaja nanti. “TC Sentralisasi merupakan arena perbaikan, apalagi TC berlangsung hampir dua bulan. Dan berpeluang besar untuk memperbaikan kelemahan atlet yang disesuaikan dengan c a b a n g o l a h ra g a m a s i n g - m a s i n g . Misalnya cabang basket diperlukan kelincahan, jika dinilai kurang patut diperbaiki,”imbuhnya. Dijelaskan, dari tiga belas cabang olahraga, 2 diantaranya absen dengan alasan jelas. Bola voli pantai mengikuti Pra-PON Remja dan atlet bulutangkis atas nama Made Deya Surya Saraswati dan Agus Aldi Santosa masih melakoni

pelatihan di klubnya masing-masing. “Kami berharap mereka bisa mengikuti tes susulan,” jelas Dipta. Sayangnya Ida Bagus Dipta dan Anak Agung Gde Ardana, enggan membeberkan hasil sementara tes kebugaran tersebut. “Secepatnya kami umumkan, karena penting sebagai dasar pijakan secara ilmiah bagi pelatih,”imbuhnya. Lebih lanjut dijelaskan, dalam kaitan menentukan hasil tes, tak ada istilah kira-kira, karena semuanya mengacu pada tabel sebagai tolak ukur apakah atlet bersangkutan bugar atau sebaliknya. Sedangkan Pengprov yang sudah

menyetor nama-nama atlet meliputi PRSI sebanyak 16 atlet didampingi 3 pelatih, PJSI sebanyak 6 atlet dan 2 pelatih, PASI sebanyak 6 atlet, 3 pelatih dan Perpani 4 atlet dan 2 pelatih. Sementara Perbasi 20 atlet (masingmasing 10 putra dan putri) didampingi 3 pelatih, selanjutnya Perbakin 4 atlet, 2 pelatih. Kemudian Asprov PSSI sebanyak 18 pemain dengan 4 pelatih, selanjutnya Pelti masing-masing 2 atlet dan pelatih, Ikasi 3 atlet dan 2 pelatih, serta PBSI memperoleh jatah 2 atlet dan dua pelatih. Hanya saja PBSI dan Ikasi belum menetapkan pelatih yang mendampingi atletnya.R-007

TRANSPORT Menyewakan Mobil

Foksi : Uji Petik Timnas Putra-Putri DENPASAR-Fajar Bali Delapan tim masing-masing terdiri atas 4 putra-putri, Sabtu (18/10) hari ini memperebutkan tahta juara Bali International Sports Week (BISW) di GOR Lila Bhuana Denpasar. Ke dalapan tim itu dari Undiksha Singaraja, IKIP PGRI Bali, Kodam IX/Udayana dan Timnas, yang menurunkan tim putra-putri. Wakil Ketua PP. Foksi, Maryoto Subekti menjelaskan, event ini untuk timnas sebagai ajang uji petik pelatihan yang digalang selama ini. Jika kalah dari rivalrivalnya perlu evaluasi mendalam, sementara mereka menjadi duta Indonesia pada Asian Beach Games (ABG) di Thailand, Nopember mendatang. Hal lain disampaikan Maryoto Subekti, aksi tim-tim ini mem-

FB/IST

Aktivitas tes kebugaran

Vellfire

Fortuner

Elf

Inova

Include BBM + driver 12 jam / hari 018/I/FB/KTR

Hubnngi :

0361 7893104

836/VI/WS

FB/IST

Timnas Kabaddi saat mencoba matras di GOR Lila Bhuana Denpasar, Jumat (17/10) kemarin. buktikan cabang Kabaddi mulai diminati tak hanya kalangan mahasiswa, tapi sudah merambah ke kalangan TNI. “Tantangan bagi kami untuk terus mengem-

bangkan cabang Kabaddi di Bali, salah satu upaya mempertahankan status Bali sebagai barometer Kabaddi nasional,” kata Maryoto.R-007 419/XI/AGN

517/I/GLH

453/XII/AGN

680/IX/gLh

Layouter: dejerie


HIBURAN

10 ZODIAK Anda

AQUARIUS

AQUARIUS 20 Jan. - 18 Feb. Anda sedang mencoba untuk mengikuti intuisi dan kata hati Anda

PISCES

PISCES 19 Feb. - 20 Maret Andatampaknyabersemangat mengerjakan berbagai hal

ARIES

ARIES 21 Maret - 20 April Akan ada perkataan yang membuat Anda galau di minggu ini.

TAURUS

TAURUS 21 April - 20 Mei Jangan takut mencoba sesuatu yang berbeda dari sebelumnya

GEMINI

GEMINI 21 Mei - 20 Juni Minggu ini akan menjadi minggu yang lebih berat

CANCER

CANCER 21 Juni - 20 Juli Jangan meremehkan hal-hal yang kecil

LEO

LEO 21 Juli - 21 Ags. Jangan keburu takut untuk mencoba hal-hal baru

VIRGO

VIRGO 22 Ags. - 22 Sep. Tidak ada yang instan di dunia ini Ladies

LIBRA

LIBRA 23 Sep. - 22 Okt. Anda dituntut untuk pandai membagi waktu

SCORPIO

SAGITARIUS

CAPRICORN

SCORPIO 23 Okt. - 22 Nov. Di awal minggu ini Anda dipenuhi oleh semangat SAGITARIUS 23 Nov. - 20 Des. Masalah memang akan selalu ada dalam hidup CAPRICORN 21 Des. - 19 Jan. Masalah selalu ada dalam hidup, tapi tetap semangat ya

Pamer Kemewahan, Syahrini Dapat Puisi ‘Cinta’ Dari Fans

FAJA R BALI SABTU, 18 OKTOBER 2014 l Tahun XV

Siaran Pernikahan Raffi - Nagita Kena Tegur KPI P

ernikahan pasangan fenomenal Raffi Ahmad dan Nagita Slavina ditayangkan secara eksklusif di Trans TV selama dua hari berturutturut. Sayang, acara tersebut dianggap melanggar perlindungan kepentingan publik, KPI Pusat pun melayangkan teguran secara tertulis. Dalam teguran dijelaskan bila program bertajuk JANJI SUCI RAFFI DAN NAGITA ini menayangkan seluruh prosesi pernikahan selama 2 hari berturut-turut (16-17/10). KPI Pusat menilai siaran itu dimanfaatkan bukan untuk kepentingan publik karena disiarkan dengan durasi tak wajar (14 jam) serta tidak memberikan manfaat kepada publik sebagai pemilik utuh frekuensi. Karenanya, KPI memutuskan bahwa penayangan acara itu telah melanggar Pedoman Perilaku Penyiaran Komisi Penyiaran Indonesia Tahun 2012 Pasal 11 ayat (1), serta Standar Program Siaran Komisi Penyiaran Indonesia Tahun

2012 Pasal 11 ayat (1). Berdasarkan pelanggaran itu, KPI Pusat memutuskan menjatuhkan sanksi administrasi Teguran Tertulis. Dikutip dari situs resmi KPI, Trans TV diminta untuk tak menayangkan kembali serta mengulangi kesalahan serupa untuk program sejenis lainnya karena frekuensi adalah milik publik yang harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk masyarakat banyak. Diakhir surat, diingatkan kewajiban lembaga penyiaran menjadikan P3 dan SPS KPI Tahun 2012 sebagai acuan utama dalam penayangan sebuah program siaran. Sebelumnya, Roy Thaniago selaku Direktur Remotivi mengungkapkan kekesalannya pada penayangan yang dianggap melecehkan publik ini. “Pelecehan publik adalah ketika empat belas jam sehari digunakan untuk menyiarkan rangkaian pernikahan sepasang selebritis di televisi,” kata Roy seperti diungkapkan dalam rilisnya, Jumat (17/10). KP

Tak tanggung-tanggung, Trans TV menyiarkan secara ekslusif acara pernikahan Raffi selama 24 jam. FB/IST

Dihujat Haters, Prilly Latuconsina Raffi Ahmad Nikah, Yuni Shara Jadi Sasaran Lakukan Serangan Balik FB/IST

Syahrini mengunggah sebuah foto yang memperlihatkan saat ia sedang berada di pesawat jet pribadi dengan memamerkan tas Hermes pink baru miliknya.

Syahrini kerap pamer barang mewah, dan segala hal yang wah di dalam hidupnya, itu sudah biasa. Tak jarang, karena kebiasaannya pamer kemewahan inilah ia mendapatkan cacian dari banyak netizen. Seperti yang dialami oleh pelantun tembang Sesuatu tersebut beberapa waktu yang lalu. Syahrini mendapatkan sebuah puisi, yang sekilas lalu bernada cinta, tapi setelah diamati lagi ternyata bernada sarkas. “Kaulah satu-satunya wanita yang sangat berlebihan dalam segala hal. Ratu Elizabeth saja nggak terlalu sepertimu. Padahal, dalam Islam kita sudah diajarkan agar tidak memamerkan kekayaan di dunia, agar orang-orang yang kurang beruntung dari kita tidak berkecil hati. Kaulah satu-satunya wanita yang terlalu angkuh untuk dicintai. Terlalu ria untuk disayangi. Terlalu sombong untuk dikagumi. Kaulah wanita yang selalu memakai topeng kebahagiaan padahal hatimu terlalu sedih dan sepi untuk kau ungkapkan lewat kata-kata. #puisicintaku #untukmu #rini,” tulis akun @zhizieannisa. Hingga saat ini, belum ada tanggapan soal puisi cinta itu dari Syahrini. Puisi ini sendiri didapatkan Syahrini setelah ia mengunggah sebuah foto yang memperlihatkan saat ia sedang berada di pesawat jet pribadi. Di caption foto itu, Syahrini memamerkan tas Hermes pink baru miliknya. KP

Berkeringat Tidak Membuat Sigi Menjadi Lemas

FB/IST

Sigi Wimala, Artis pendatang beru terbaik pada Indonesian Movie Awards 2007 ini rupanya memang sudah sejak kecil begitu mencintai olahraga.

Tren hidup sehat kini sudah mulai digemari banyak orang. Olahraga menjadi kegiatan rutin yang dilakukan oleh banyak orang disela-sela kesibukan mereka, begitu pula dengan artis Sigi Wimala. Artis pendatang beru terbaik pada Indonesian Movie Awards 2007 ini rupanya memang sudah sejak kecil begitu mencintai olahraga. Terbiasa berolahraga sejak kecil, Sigi kini semakin rajin menyempatkan waktunya untuk sekedar lari atau bersepeda. Menurutnya berkeringat itu butuh proses dan memiliki makna. Meskipun sesederhana berkeringat karena membereskan rumah, hal tersebut berarti Anda sedang produktif. Banyak orang mengira keluar keringat akan membuat tubuh lemas, namun Sigi tidak sependapat dengan hal ini. Justru dengan berolahraga di pagi hari, tubuh jadi lebih segar. “Kalau kita olahraga pagi, jantung akan bekerja keras. Kalau sebelum dan sesudah lari kan harus hitung nadi. Dengan berolahraga metabolisme naik dan otak dapat oksigen yang lebih bagus. Kalau nggak olahraga kan kita ngantuk terus nguap. Sebenarnya nguap itu karena kekurangan oksigen,” ujar Sigi. Sebagai seorang sweatgeneratION, Sigi tidak pernah melewatkan kesempatan untuk berolahraga. Apalagi karena saat ini akses untuk berolahraga lebih mudah, Sigi bisa memanfaatkan treadmill jika dirinya tidak sempat keluar rumah untuk sekedar jogging atau bersepeda. Tidak perlu takut dehidrasi karena berkeringat. Sigi selalu menyiapkan POCARI SWEAT. Hal ini karena POCARI SWEAT memiliki komposisi yang mirip cairan tubuh sehingga lebih cepat mengembalikan ION tubuh yang hilang. KP

FB/IST

gai selebritis, maka berarti kamu harus siap pula dengan kritikan dan hujatan dari mereka yang tak suka dengan dirimu. Karena itulah selebritis selalu lekat dengan para fans dan tetap dikelilingi dengan para haters. Haters memang bagian dari dinamika dan tanggung jawab seorang selebritis. Ada

Prilly Latuconsina

Dihujat Haters, Prilly Latuconsina Lakukan Serangan Balik Menjadi selebritis adalah berarti siap dengan tanggung jawab yang ada. Memang sih, rasanya menyenangkan menjadi begitu populer, digilai banyak orang, selalu dipujapuja dan tentunya meraih pemasukan yang tidak sedikit.

kalanya haters alias orang yang membenci dirimu itu selalu mengikuti beragam tingkah lakumu. Entah kamu berbuat baik atau buruk, haters akan selalu ada untuk memberikan komentar negatif dan tak pernah menilaimu secara benar. Pesinetron muda Prilly Latuconsina sepertinya juga tidak luput dari serangan para haters. Seperti yang kamu tahu, terlibat dalam sinetron hits Ganteng-Ganteng Serigala, Prilly beradu akting mesra dengan salah satu remaja ganteng idola banyak wanita, Aliando Syarief. Rupanya tidak semua orang bisa menyukai akting Prilly, sehingga muncullah para haters yang selalu berkomentar negatif akan dirinya. Tak mau ambil pusing, Prilly pun mencoba memberikan serangan balik kepada para haters. Melalui akun Instagramnya, Prilly memposting serangkaian foto dengan tulisan, ‘Haters! Ngejudge gue! Mereka pikir gue peduli? Gaaak! Wleeee’. Foto-foto yang diposting itupun memperlihatkan pose Prilly yang begitu percaya diri menertawakan para haters.Wah, mungkin memang benar ya kalau haters itu adalah fans yang tertunda. Setuju? KP

Adu Cantik, Agnez Mo Selfie Bareng Ariana Grande

Rasanya masih kemarin Agnes Monica merilis single debut Internasionalnya, Coke Bottle. Saat ini wanita berusia 28 tahun itu sudah makin meroket namanya di mata dunia setelah sempat berhasil memenangkan beberapa penghargaan minor di Negeri Paman Sam itu. Yang terbaru, Agnes masuk nominasi ajang musik bergengsi, MTV Europe Music Awards di kategori ‘Best South-East Asia Act’. Di sana ia akan bersaing dengan beberapa nama musisi papan atas se-Asia Tenggara seperti Yuna (Malaysia), hingga sesama seleb tanah air, NOAH. “Tak peduli dari mana asalmu, lakukan saja apa yang buatmu nyaman. Ciptakan sebuah imej dan jadilah dirimu sendiri.„ Agnes Monica Atas fakta itu, Agnes pun mulai diundang datang ke beberapa event yang biasanya dihadiri musisi dunia. Salah satunya ia sempat bertemu dengan nama-nama seperti

Hujatan Haters

FB/IST

Hanya saja, apakah kamu siap dengan sisi buruk menjadi selebritis? Yap, ketika kamu sudah memutuskan diri dipuja seba-

Yuni Shara yang notabenenya adalah mantan Raffi justru menjadi sasaran empuk para haters

Publik baru saja turut bahagia dengan pernikahan Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang berlangsung di hotel Ritz Carlton, Jakarta hari Jumat (17/10) siang. Namun, di balik rasa haru dan lega dari pasangan ini, ada sebuah fakta yang cukup disayangkan. Di saat Raffi dan Nagita telah resmi menjadi sepasang suami istri, Yuni Shara yang notabenenya adalah mantan Raffi justru menjadi sasaran empuk para haters. Mereka tak henti-hentinya menghujani kolom komentar dari setiap foto yang diunggah Yuni dalam akun Instagram-nya. Bahkan tak sedikit juga yang menuliskan komentarkomentar jorok dan memalukan. Namun, ada juga yang hanya memberikan sindirannya. Seperti apakah komentarkomentar yang dituliskan oleh haters Yuni dalam akun Instagram-nya? “Saran buat mba yuni jangan nonton trans tv sama rcti deh.. Bikin sakiiitttnyaaa tuh disiniiii nantiii hahaha,” tulis akun @aepratiwi. “Katanya cari yg lbh dari aak raffi bisaaa,cari buat main2 kaleee alias dipake sbentar,klo nikah mana ada yg mauu sm sinenek egois,Sakiit nya tuh disinii didalam dadaku hahaha,” akun @ririnnoviyanti9 menimpali. Hal ini memang sangat disayangkan. Pasalnya, Raffi dan Yuni sendiri sudah lama memutuskan untuk mengakhiri hubungan mereka. Namun, publik sepertinya masih belum bisa menutup lembaran kertas yang bahkan sudah tak ada isinya lagi bagi Yuni. Di saat berbagai komentar pedas dilayangkan untuknya, Yuni tak seorang diri. Ia pun juga mendapatkan dukungan dari fansnya yang tak pernah lelah untuk memberinya semangat. “Ngapain skt hati krna lht Raffi n Gigi nikah?Biasa aja keles...Mbk Yuni enjoy2 aja.Mbk Yuni msh cantik n bisa cari laki2 lain yg lbh baik dan lbh sukses dr seorang Raffi Ahmad!,” tulis akun @ani_kim_devage. Well, segala peristiwa tentunya selalu diiringi dengan berbagai pro dan kontra. Ada yang terus menguatkan Yuni ketika sang mantan telah menemukan wanita yang sempurna, namun tak sedikit juga yang justru memberikan hujatan padanya. KP

7 Bulan Dalam Kandungan, Begini Penampakan Bayi Ashanty

FB/IST

Cantik mana Agnes Mo apa Ariana Grande ?

Justin Timberlake dan Ariana Grande di salah satu event yang tak disebutkan namanya. Ta k m a u m e l e w a t k a n momen spesial tersebut, Agnes menyempatkan diri untuk selfie bareng Ariana. Seperti diketahui, pelantun lagu Problem itu memang kini tengah booming gila-gilaan di seluruh dunia berkat rilisan-rilisan terbarunya yang semua laku keras di pasar musik. Prestasi Agnes sendiri langsung mendapat sorotan salah

satu media besar di Singapura yang menjadikan hal tersebut headline. Mereka juga sempat mewawancarai wanita yang santer dikabarkan dekat dengan Siwon Super Junior itu. “Tak peduli dari mana asalmu, lakukan saja apa yang buatmu nyaman. Buatlah sebuah imej dan jadilah dirimu sendiri,” jawab Agnes menanggapi pertanyaan mengenai rahasia suksesnya. Cantik mana Agnes dan Ariana di potret tersebut? KP

Saat ini, Ashanty memang sedang tahap yang sangat menegangkan dalam fase kehamilan. Di usia kandungan yang mencapai tujuh bulan, pastinya semakin banyak hal menakjubkan yang dirasakannya sebagai calon ibu. Meski demikian, ada beberapa hal yang mungkin membuatnya sedikit gembira. Salah satunya adalah momen saat dia melihat pertumbuhan bayi yang kini masih di dalam perutnya. Lihat saja foto yang diunggah istri Anang Hermansyah ini lewat Instagram beberapa hari yang lalu. Foto hasil USG itu menunjukkan kondisi dan rupa sang anak yang kini sudah mulai sempurna.Salah satu yang cukup menonjol dari sang bayi adalah bentuk hidungnya yang mancung. Kini, dia tinggal menunggu waktu untuk menyempurnakan diri sebelum dilahirkan ke dunia. Kehamilan ini memang pertama kalinya untuk Ashanty, setelah dia sempat mengalami keguguran beberapa tahun silam. Mari kita doakan agar persalinannya kali ini lancar. KP Layouter: Zohra


NASIONAL

FAJA R BALI

sabtu, 18 OKtObER 2014 l tahun XV

SBY Resmikan Sejumlah Pasukan Menjelang Lengser Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengunjungi Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah, Jumat (17/10). Di ujung masa jabatan sebagai presiden, SBY meresmikan sejumlah organisasi pasukan baru di tubuh Tentara Nasional Indonesia. MAGELANG-Fajar Bali Organisasi pasukan baru itu adalah Skuadron Udara 16 TNI Angkatan Udara di Pangkalan Udara Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, dan Batalion Infanteri 10 Marinir di Batam. SBY mengatakan, karena padatnya kegiatan pada masa akhir jabatannya, peresmian akhirnya digelar di Akmil, Magelang. “Saya tak bisa hadiri (peresmian) kedua satuan,” kata SBY dalam pidato. Menurut SBY, dengan wilayah yang membentang luas dari Sabang sampai Merauke, kekuatan udara Indonesia harus semakin modern. Kehadiran pangkalan

baru Marinir juga dinilai sangat penting karena Indonesia merupakan negara kepulauan dengan garis pantai yang panjang. Dalam kunjungan ke Akmil itu, SBY juga meresmikan peningkatan kualifikasi prajurit Lintas Udara TNI Angkatan Darat menjadi Para Raider. Dengan peningkatan kualitas itu, para

prajurit mampu melakukan serbuan lintas udara di mana pun dan dengan cepat diterjunkan di daerah operasi. Dalam acara itu, SBY menerima brevet Para Raider dari Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Gatot Nurmantyo. “(SBY) menerima kualifikasi Para Raider yang pertama di

AD,” kata Gatot. Menurut Gatot, peningkatan kualifikasi satuan tempur ini terinspirasi oleh perjalanan SBY di militer. Saat bertugas di Lintas Udara, tutur ia, SBY merupakan prajurit berkualitas Para dan mencapai jabatan Komandar Brigade Infanteri Lintas Udara 17 Kujang 1 Kostrad. TP

JAKARTA-Fajar Bali Ratusan tukang bakso siap memenuhi lapangan Monumen Nasional untuk menjajakan makanan dalam pesta rakyat selepas Joko Widodo dan Jusuf Kalla dilantik menjadi presiden dan wakil presiden pada 20 Oktober mendatang. Menurut Dono Prasetyo

dari Sekretariat Nasional Jokowi, bakso dijajakan secara gratis. “Kebanyakan tukang bakso stand by di Monas. Selain itu, ada juga yang di sepanjang Jalan Semanggi,” ujar Dono saat dihubungi, Jumat (17/10). Dono mengatakan bakso gratis berasal dari Paguyuban Pedagang Bakso se-Jabodetabek. Terdapat kurang lebih

25 ribu mangkuk bakso yang disediakan paguyuban. Sebelumnya Dono terkejut karena paguyuban beberapa hari lalu datang ke kantor Seknas Jokowi dan mengajukan kontribusi tanpa diminta. Selain pedagang bakso, pesta rakyat menyambut pelantikan Jokowi juga diramaikan oleh konser musik. Pesta juga

diramaikan dengan pelepasan 14.680 lampion. Jokowi, dalam acara ini, akan diarak dari Bundaran Semanggi menuju Bundaran Hotel Indonesia. Setelah itu arak-arakan massa akan berlanjut menuju Monas. “Pokoknya kita berkumpul bersama merayakan kemenangan Jokowi di Monas,” kata Dono. TP

FB/IST

Marching band para alumnus Akademi Militer (Akmil) Magelang saat tampil dihadapan presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Stadion Sapta Marga kompleks Akmil, Jumat (17/10).

Sambut Jokowi, Bakso Gratis Disediakan di Monas

Jokowi Serahkan Nama-nama Menteri ke KPK DARI HALAMAN 1 Bicara KPK Johan Budi. “Dokumen telah diterima dengan baik dan akan ditindaklanjuti pimpinan KPK,” ujar Hasto. Saat dikonfirmasi kenapa baru sekarang nama-nama menteri itu diserahkan ke KPK, Hasto tidak mengetahuinya. Sebab, dia mengaku hanya menjalankan perintah tersebut. “Karena tadi Pak Jokowi Jumatan dulu,” ujar Hasto. Sementara Indonesia Corruption Watch (ICW) menilai, pembentukan kabinet pada masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono lebih baik dibanding presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi). Pada era SBY, pembentukan postur kabinet dianggap lebih transparan dan terbuka. “Jokowi masih kalah mem-

bangun postur kabinetnya dibanding SBY. Kalahnya Jokowi itu ada di proses,” ujar peneliti ICW, Donal Fariz, dalam konferensi pers bertema “Jangan Pilih Anggota Kabinet Bermasalah”, di Kantor ICW, Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat (17/10). Donal mengatakan, pada saat membentuk postur kabinetnya, SBY secara terbuka memanggil para calon menterinya ke kediamannya di Cikeas, Bogor. SBY, kata dia, ingin menunjukkan bahwa pembentukan kabinetnya dilakukan secara transparan dan akuntabel. Sementara itu, Jokowi, lanjut dia, hingga saat ini tidak melakukan hal yang serupa dengan SBY. Jokowi terkesan melakukan “operasi senyap” dalam pembentukan postur menterinya. Padahal, pada

saat kampanye, Jokowi berjanji untuk melakukan seleksi menteri secara terbuka dan partisipatif. “Jokowi berjanji transparansi, tapi sampai sekarang belum dilakukan. Kami mau ingatkan Jokowi untuk menunjukkan janji tersebut,” ucap Donal. Donal mendesak agar Jokowi segera melakukan transparansi dalam pembentukan menterinya. Meskipun pengangkatan menteri merupakan hak prerogatif presiden, semangat Jokowi untuk menghadirkan pemerintahan yang transparan dan akuntabel harus dimulai sejak sekarang. “Jika pembentukannya secara transparan, akan hadir pemerintahan yang bersih,” ujar Donal. Proses seleksi calon ang-

gota kabinet mendatang memang tidak dilakukan secara terbuka. Hanya, tim Jokowi meminta pendapat publik siapa yang layak untuk mengisi jajaran kabinet mendatang. Proses terakhir, Jokowi sudah menyerahkan sebanyak 43 calon anggota kabinetnya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Nantinya, calon para pembantu Jokowi-Jusuf Kalla itu akan ditelusuri kedua lembaga tersebut. Namun, Jokowi tetap tidak mau mengungkap siapa saja 43 orang itu. Jokowi meminta publik menunggu pengumuman pada Selasa (21/10) atau sehari setelah pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih. TP

nesia Hebat, PDIP, apalagi presidennya orang Solo,” katanya. Selain itu, PDI Perjuangan menilai keputusan Prabowo untuk menerima Jokowi patut mendapatkan apresiasi. Sebab dengan itu Prabowo menunjukkan sikap kenegarawanan.

“Bagi Prabowo yang dengan sukarela menerima kunjungan silaturahmi Jokowi di tengah berbagai spekulasi publik akan adanya gangguan pada pelantikan presiden tanggal 20 Oktober, adalah suatu sikap yang cerdas dan menunjukkan sikap

kenegarawanannya,” katanya. Sementara berbagai kalangan menilai pertemuan JokowiPrabowo sangat positif untuk kepentingan bangsa, mengingat tantangan yang dihadapi Indonesia ke depannya cukup berat. KP

anggota subaknya kebagian air. Karena itu,para pekaseh membutuhkan sekali sepeda motor untuk operasional tersebut— terutama untuk mendukung kerja mereka malam hari. “Tugas pekaseh cukup berat, karena mereka kebanyakan bekerja di malam hari untuk mengecek apakah sawah anggota subaknya sudah mendapatkan

air,” jelas I Ketut Suardiana. Anggota DPRD asal Partai Hanura ini berharap, tidak hanya bendesa adat yang mendapatkan bantuan sepeda motor, tapi para pekaseh juga harus diberikan. “Tugas pekaseh sangatlah berat dan mulia. Mereka membutuhkan sepeda motor untuk menjalankan tugas-tugasnya,” kata Suardiana. Terlebih di musim kemarau sep-

erti sekarang ini, tugas pekaseh tambah berat. Mereka harus pergi ke sawah di malam hari untuk mengecek pengairan. Lokasi sawah yang luas membutuhkan kendaraan untuk menjangkau. “Kami berharap Bapak Gubernur mempertimbangkan agar pekaseh mendapatkan bantuan kendaraan roda dua,” pungkasnya. W-004

Budiasri saat ditemui sedang memanen anggur. Meningkatnya produksi anggur akibat kemarau ini dicontohkan Budiasri pada dirinya. Kalau sebelumnya dia bisa menghasilkan satu ton anggur, sekarang saat musim kemarau bisa satu setengah ton. Berarti ada peningkatan lagi 500 kilogram karena musim kemarau ini. Tak hanya itu, kualitas anggurnya pun cukup baik, sehingga harganya meningkat pula. “Sekarang petani anggur

benar-benar menikmati keuntungan,” tambah Budiasri yang dibenarkan oleh petani lain. Apa yang disampaikan Budiasri, tidaklah berlebihan. Musim kemarau seperti sekarang memang menguntungkan bagi petani anggur, karena mampu memproduksi anggur lebih banyak. Berbeda halnya dengan musim penghujan—dimana buah anggur biasanya cepat membusuk. Malah belum sempat matang, anggur sudah berjatuhan karena busuk.

Nengah Kartia, salah satu soudagar anggur di Desa Temukus, Kecamatan Banjar pun mengaku petani anggur di Kabupaten Buleleng saat ini sedang menikmati hasil pertaniannya. Selain produksi anggurnya meningkat, harga anggur pun cukup baik. Kalau sebelumnya harga anggur Rp 4.000 per satu kilogram, sekarang bisa Rp 7.000,- sampai Rp 8.500 per satu kilogramnya. “Ini jelas sangat menguntungkan bagi petani anggur,” kata Kartia.W-008

PDIP: Bertemu Jokowi Bukti Prabowo Negarawan DARI HALAMAN 1 dan bukan sebagai kader parpol tertentu. “Bagi Jokowi, beliau sadar betul bahwa tiga hari lagi akan menjadi presiden bagi segenap rakyat Indonesia, bukan presidennya partai-partai Indo-

Pekaseh Perlu Sepeda Motor DARI HALAMAN 1 Sejatinya, para pekasehlah yang lebih tepat mendapatkan bantuan sepeda motor, karena tugas pekaseh dalam mengatur pengairan di sawah sangat berat. Para pekaseh, tidak saja pagi dan siang hari ke sawah, malah pada malam hari pun sering bertugas mencari air agar sawah

Kemarau pun Membawa Berkah DARI HALAMAN 1 mengatakan, sejak menginjak musim kemarau buah anggurnya tumbuh dengan baik, sehingga saat panen produksinya meningkat. Selain itu rasanya pun lebih manis. Dan, ini hampir dirasakan oleh semua petani anggur yang ada di daerah ini. ”Sejak musim kemarau ini, petani anggur yang ada di Kabupaten Buleleng—utamanya di Kecamatan Banjar bisa tersenyum, karena produksi anggurnya meningkat,” kata

11

Bali Perlu Satukan Tafsir UU Desa DARI HALAMAN 1

masing-masing. Tidak pernah terjadi tumpang tindih apalagi konflik. Oleh karena itu, ia berharap baik desa adat maupun desa dinas sama-sama dapat dipertahankan. Pawana menyampaikan, wacana pemilihan desa adat yang mencuat belakangan ini juga perlu pertimbangan khusus. Lantaran di sejumlah pasal UU Desa masih banyak kerancuan. Dicontohkan pasal 116 mengenai penataan pendaftaran. Katanya, di pasal itu disebutkan bahwa desa yang didaftarkan harus memenuhi syarat perundangundangan dan diakui oleh pemerintah. Dengan demikian, Pawana menafsirkan bahwa desa yang diakui oleh pemerintah tentunya desa dinas sebanyak 716 buah. Sudah pasti seluruh desa akan diakui, tidak seperti jumlah desa adat yang mencapai 1.488 buah. Di samping itu, dalam pasal 102 juga dijabarkan bahwa pendaftaran desa harus berpedoman pada pasal di atasanya yakni pasal 7,8 dan 12. Sedangkan di dalam pasal 8 disebutkan, bahwa desa harus memenuhi sejumlah persyaratan, yakni mengeni batas-batas wilayah jelas, jumlah warga sebanyak 5.000 orang atau 1.000 kepala keluarga, dan teritorial. Sedangkan jika menengok desa adat di Bali, satu desa adat belum tentu dapat memenuhi seluruh persyaratan pendaftaran tersebut. Oleh karena itu, ia menegaskan bukan pilihan desa adat atau dinas saja yang penting, tapi penafsiran terhadap UU Desa perlu disatukan terlebih dahulu. Sebagai masyarakat awam, Pawana tidak keberatan jika dituding salah menafsirkan UU Desa. Ia justru menyayangkan, anggota DPR RI yang notabene sebagai perancang UU justru tidak melakukan sosialisasi secara utuh. Padahal UU sudah disahkan sejak tahun lalu, namun baru disosialisasikan di saat waktu pendaftaran sudah mepet. “Ini kesalahan siapa? Padahal UU itu sudah keluar satu tahun lalu, kenapa sekarang sudah mepet baru sosialisasi. Hal senada diungkapkan Guru Besar Tata Negara, Prof. Dr. I Made Pasek Diantha, SH.MH. Ditemui di Fak. Hukum Uni-

versitas Udayana, kemarin, Prof. Diantha melihat ada penafsiran yang keliru dari UU Desa yang menyebakan munculnya polemik dan kekacauan bagi masyarakat Bali. Mencermati mengenai ketentuan pasal 6 ayat 1 menyebutkan desa terdiri atas desa dan desa adat. Menurut Undang-Undang ini, baik desa maupun desa adat sama-sama mempunyai dua jenis kewenangan. Diantha mengatakan, jika menjadikan desa adat di Bali sebagai unit terbawah dari pemerintahan, desa adat juga akan memiliki dua kewenangan sekaligus, yaitu kewenangan adat dan kewenangan pemerintahan. Berbeda halnya dengan desa adat yang sekarang ditetapkan dalam UU, maka desa adat akan mempunyai dua kewenangan sekaligus, yakni kewenangan pemerintahan dan kewenangan adat dalam satu wilayah atau pun lintas wilayah. “Poin penting dari pasal 6 ayat 1 harus dipahami terlebih dahulu sehingga tidak terjadi penafsiran yang keliru, “tegasnya. Dikatakan, pasal 6 ayat 1 dihubungkan dengan pasal 105, menandakan bahwa desa adat akan mempunyai dua jenis kewenangan. Pasal 105 memberi kewenangan pemerintah, sedangkan pada pasal 104 memberi kewenangan adat pada desa adat. Menurut pakar hukum Tata Negara tersebut, ketentuan pasal 6 untuk mencegah tumpang tindih antara desa dan desa adat dalam satu wilayah, harus dipilih salah satu jenis desa sesuai ketentuan UU. Penjelasan pasal 6 untuk mencegah terjadinya tumpah tindih wilayah. Yang dimaksud dengan tumpang tindih oleh pembuat UU Desa mengenai kewenangan dan kelembagaan dalam satu wilayah. “Jika dengan adanya UU yang baru ini terjadi tumpang tindih atas dasar kewenangan, kelembagaan, dan akhirnya kewilayaan maka harus dipilih” jelasnya. Prof Diantha mengatakan, khusus mengenai pasal 6 ayat 1 dengan menggunakan penafsiran argumentum akontrario dalam ilmu hukum. Argumentum akontrario merupakan teknis dalam konstruksi hukum. Untuk yang sudah terjadi tumpang tindih antara desa dan desa adat dalam

satu wilayah harus dipilih salah satunya. Sebaliknya jika tidak terjadi tumpang tindih kewenangan, kelembagaan, dan kewilayahan sesuai dengan kronstuksi hukum argumentum akontrario tidak harus memilih. Dalam Wawancara terpisah, Guru Besar Universitas Warmadewa Prof. Dr. I Made Suwitra menjelaskan, secara historis keberadaan kedua desa baik desa adat dan desa dinas dapat hidup berdampingan dalam proses pembangunan. Keberadaan harmonis inilah yang patut dipertahankan sebagai karakteristik yg dimiliki Bali. Dikatakan Prof Made Suwitra, ketika desa adat di Bali didaftarkan dalam UU justru akan memperlemah kedudukan desa adat dan kehilangan otonominya karena akan menjadi pelaksana pemerintahan (menjalankan fungsi administratif). Tujuan untuk memperkuat desa adat justru hanya akan memperlemah posisi desa adat jika di daftarkan pada UU. Sementara Karo Hukum Provinsi Bali Wayan Sugiada justru menyampaikan di dalam norma UU desa memang tidak diharuskan untuk memilih. Namun, di dalam pasal harus memilih. Oleh karena itu, demi menjaga keharmonisan antara desa adat dan desa dinas, masyarakat dan jajaran pemerintah diharapkan dapat duduk bersama. Dalam hal ini, ia menegaskan Pemprov Bali hanya bertindak sebagai fasilitator. Tidak memihak, melainkan memberikan kewenangan sepenuhnya kepada pemerintah daerah kabupaten/kota untuk menjatuhkan pilihan. Seperti diberitakan sebelumnya, Dirjen PMD, Tarmizi A. Karim mengatakan selama ini desa adat dan desa dinas di Bali sudah menjalankan fungsi masing-masing. Tidak pernah ada tumpang tindih diantara keduanya. Oleh karena itu, menurutnya Bali harus mempertahankan kondisi ini. Menjaga dan melestarikan baik desa adat maupun desa dinas. Tarmizi menegaskan, UU Desa tidak ingin mengganggu keharmonisan antara desa adat dan dinas di Bali. Oleh karena itu, Bali pun tidak harus memilih. W-019/M-007

Sampul. Padahal, saat mengikuti ajang Putra-Putri Sampul, dara yang bercita-cita menjadi seorang apoteker ini hanya sebatas iseng saja. Namun siapa menyangka, malah menjadi juara pertama Putra-putri Sampul 2013. Karena menjadi juara, Eka ditugaskan oleh pihak sekolah mewakili sekolah diajang JegegBagus Karangasem 2014. “Dulu hanya iseng, malah menjadi juara, dan menjadi wakil sekolah, dan sykurlah mampu mengharumkan nama sekolah saat pemilihan Jegeg-Bagus Karangasem. Ya...,kini harus fokus bagaimana mengharumkan nama Karangasem di tingkat provinsi,” ujarnya, pada Jumat (17/10) kemarin. Terlahir di daerah Wisata seperti Tenganan, diakuinya sangat memberi keuntungan sendiri, karena di desa itulah dirinya tum-

buh layaknya remaja Tenganan lainya yang masih memegang teguh adat istiadat peninggalan leluhur. Apalagi di Desa Tenganan juga memiliki sebuah museum yang menyimpan ratusan buku tentang pariwisata di Bali yang memudahkannya belajar mengenai seluk beluk dunia pariwisata di Bali. “Sebagai persiapan di ajang Jegeg-Bagus Bali 2015 nanti, saat ini masih belajar sendiri, baik melalui buku-buku tentang kepariwisataan, maupun lewat internet. Saya tidak ingin hanya sebatas aji mumpung saja, apalagi kakak-kakak terdahulu mampu menang di ajang itu, itulah yang menjadikan motivasi bagi saya, dan harus menang juga,” ujar Dara yang baru saja datang dari Kabupaten Jembarana mengikuti parade budaya. W-016

Dari Putri Sampul ke Jegeg-Bagus DARI HALAMAN 1 teman-temannya, juga harus menuaikan tugasnya sebagai Jegeg Karangasem 2014 yang salah satunya mempromosikan pariwisata Karangasem. Tugas yang dulu tak pernah dipikirkannya, apalagi berpikir untuk menjadi Jegeg Karangasem itu sangat jauh. “Jangankan menjadi Jegeg Karangasem, memikirkannya saja tidak pernah. Namun itulah perjalanan hidup yang bisa berubah dalam setiap detik,” ujar dara kelahiran 1 Agustus 1997 ini. Putri pertama dari dua bersaudara pasangan I Wayan Sudarsana dan Ni Made Wiryanti ini menceritakan awal keikutsertaanya diajang yang dihelat Agustus 2014 lalu ini, tak lepas dari acara sekolah yang saat itu diadakan pemilihan Putra –Putri

026/VI/FB/MHM

Layouter: dejerie


12

POLITIK Teladan dari Prabowo dan Jokowi

FAJA R BALI

SABTU, 18 OKTOBER 2014 l Tahun XV

Suara PARLEMEN

Tanah Lot Mestinya Diaudit Tiap Tahun TABANAN-Fajar Bali Terbongkarnya kasus manipulasi data penjualan tiket di DTW Tanah Lot, memunculkan keprihatinan berbagai kalangan. Agar hal itu tidak terulang lagi, pendapatan DTW Tanah Lot harus diaudit tiap tahun. Seperti yang dilontarkan I Wayan Gindera, Wakil Ketua DPRD Tabanan, FB/DOK Jumat (17/10) kemarin. I Wayan Gindera Gindera mengatakan tidak saja harus diaudit setiap tahun oleh tim audit independen, DTW Tanah Lot harus bersikap tegas dalam menjalankan aturan. “Transparansi pengelolaan juga dibutuhkan. Agar ke depan tidak terulang lagi kasus yang sama,” jelasnya. Politisi Golkar dari Desa Nyitdah ini menambahkan, demi kebaikan ke depan semua lini yang ada di DTW Tanah Lot harus berbenah. Sehingga bermuara pada pelaksanaan manajemen yang bersih. “Satu hal yang juga perlu digarisbawahi adalah kejujuran di dalam sebuah manajemen harus dijunjung,” tandasnya. Kejujuran dalam menjalankan organisasi dan manajemen itu telah dibuktikannya selama menjabat sebagai Bedesa Adat Desa Pakraman Nyitdah. “Saya telah buktikan dengan kejujuran mampu membangun LPD Desa Nyitdah dari keterpurukan,” tandasnya. Bahkan, dijelaskannya LPD Nyitdah kini sudah memiliki aset sebesar Rp 9 Milyar. “Intinya dengan transparansi, kejujuran mampu membangun situasi dan kondisi dari terpuruk menjadi bangkit kembali,” jelasnya. Ia yang kini masih menjabat sebagai Bendesa Adat Desa Pakraman Nyitdah hingga Juni 2015, berharap kasus DTW Tanah Lot tidak terulang lagi. W-004

Pengamat politik dari Universitas Indonesia, Heri Budianto, menilai, keputusan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menerima kedatangan presiden terpilih Joko Widodo yang menjadi rivalnya pada Pilpres 2014 menunjukkan sikap kenegarawanannya.

JAKARTA-Fajar Bali Ia menganggap, tindakan Prabowo menepis kecaman banyak pihak yang menyebutnya tidak sportif menerima kekalahan dalam perhelatan politik itu. “Saya tidak dapat membayangkan situasi psikologis Pak Prabowo. Beliau mengalahkan ego politiknya demi bangsa dan negara. Ini adalah teladan kedua anak bangsa yang betulbetul mencintai rakyatnya,” ujar Heri melalui pesan singkat, Jumat (17/10). Menurut Heri, tidak mudah bagi Prabowo dan Jokowi memutuskan untuk bertemu di tengah situasi politik pasca-pilpres yang tegang. Hal tersebut,

FB/IST

BERTEMU-Presiden Republik Indonesia terpilih Joko Widodo mengunjungi Ketua Umum Partai Gerindra yang juga mantan pesaingnya dalam Pilpres lalu, Prabowo Subianto, di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat (17/10/2014).

kata Heri, dapat diteladani elite partai politik lainnya bahwa kalah atau menang dalam berpolitik itu biasa. “Ini teladan dan pendidikan politik yang tidak ternilai harganya. Elite politik hendaknya belajar kepada kedua tokoh ini,” kata Heri. Heri mengatakan, teladan

“Jokowi yang menang tetap mengajak bicara pihak lain dan bahkan menunjukkan sikap rendah hatinya dengan mendatangi tokoh-tokoh yang dulu seteru politiknya,” ujarnya. Jokowi dan Prabowo menggelar pertemuan tertutup di Jalan Kartanegara, Jakarta Selatan. Pertemuan keduanya

berlangsung dari pukul 10.05 WIB hingga pukul 10.22 WIB. Pertemuan kali ini adalah pertemuan kedua bagi Jokowi dan Prabowo setelah Pilpres 9 Juli lalu. Sebelumnya, keduanya pernah bertemu pada acara buka bersama pimpinan lembaga negara di Istana Negara, Jakarta, pada 20 Juli 2014 lalu. KP

temuan itu dia mendengarkan masukan dari Boediono dan para staf mengenai program apa saja yang telah dijalankan dan apa yang harus dilanjutkan. “Saya tentu menerima itu dengan baik. Akan kita lanjutkan, dan sebagaimana juga rumusan kita bahwa wapres boleh ganti, tapi program untuk rakyat jalan terus. Itu yang ingin kita pegang dengan baik,” kata Kalla dalam jumpa pers di Istana Wapres dengan didampingi Boediono. Walaupun kantor Wapres sudah dikenal Kalla dengan baik, dia mengaku masih perlu berkenalan lagi karena pasti telah terjadi perubahan selama lima tahun Boediono

memimpin. Sebelum Boediono, Kalla menjabat wakil presiden mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono periode 2004-2009. “Saya dapat memorandum dari Beliau (Boediono), saya akan pelajari sehingga lanjutannya, akan kita jalankan sebaik-baiknya dan saya yakin akan jadi program yang bermanfaat,” tutur Kalla. Pertemuan Kalla dan Boediono hari ini berlangsung kurang lebih satu jam. Sebelum pertemuan, keduanya shalat Jumat bersama di masjid Istana Wakil Presiden. Menurut Boediono, pertemuan hari ini dengan Kalla berlangsung santai dan informal.

Pembicaraan keduanya lebih banyak menyangkut masalah rumah tangga wakil presiden. “Saya memang mengundang Beliau (JK) untuk bertemu sebelum tanggal 20 Oktober untuk bicarakan masalah rumah tangga dan sebagainya. Ini bukan seremoni serah terima jabatan dan sebagainya, sangat informal, dan tadi kami bicara macam-macam, banyak tertawa juga tadi,” kata Boediono. Setelah menggelar jumpa pers, Kalla meninggalkan Istana Wakil Presiden dengan diantar Boediono hingga pintu ke luar. Keduanya terlihat sempat bersalaman dan cium pipi kanan cium pipi kiri sebelum Kalla masuk mobil. KP

Kalla: Wapres Boleh Ganti, tetapi Program untuk Rakyat Jalan Terus

DPRD Klungkung Pilih Opsi Desa Adat SEMARAPURA-Fajar Bali Pembahasan opsi Undang-undang Desa (UU Desa) oleh Pemkab Klungkung sampai saat ini belum tuntas. Namun DPRD Klungkung sebelumnya sudah menyatakan memilih opsi mendaftarkan desa adat agar masuk dalam UU Desa. ”Pada DPRD Klungkung sebelumnya sudah membahas ini (UU Desa), dan opsi kami waktu FB/SARJANA itu memilih desa adat,” Komang Gde Ludra jelas anggota DPRD Klungkung, Komang Gede Ludra, Jumat (17/10) kemarin. Politisi Hanura asal Dawan Kaler ini juga menambahkan, pemberian opsi oleh DPRD Klungkung periode 2009-2014 itu dipaparkannya langsung dihadapan MUDP Bali di Gedung DPRD Bali. ”Bahkan saat itu DPRD Klungkung bersikeras memberikan semacam rekomendasi, namun ditolak oleh MUDP saat rapat dengar pendapat itu,” katanya. Atas opsi yang diberikan oleh DPRD pada periode sebelumnya, menurut Ludra, DPRD saat ini dirasa tidak perlu lagi melakukan pembahasan. ”Kita sudah bahas sebelumnya, mungkin saat ini hanya perlu membuat semacam rekomendasi saja, agar tidak buang-buang waktu dan energi,” papar Ludra. Beberapa anggota DPRD lainnya juga sepakat untuk tidak membahas lagi persoalan opsi yang bakal diberikan oleh DPRD Klungkung. ”Kalau opsi dari DPRD sudah ada dan hanya tinggal membuat rekomendasi, sebaiknya lanjut saja, saya yakin saat pembahasannya sudah melalui pertimbangan dan analisa,” terang Gede Artison Andarawata. Hanya menurut Artison, saat ini Pemkab Klungkung agar bisa secepatnya mengadakan pembahasan terkait opsi yang akan dipilih dalam UU Desa. ”Saya yakin, seluruh komponen masyarakat Klungkung memilih opsi mendaftarkan desa adat,” jelas Artison lagi. Sebelumnya, Bupati Klungkung berencana akan mengadakan pertemuan dengan seluruh Perbekel, Lurah dan Bendesa Adat se Klungkung. Pertemuan ini dalam rangka pembahasan pemilihan opsi dalam pemberlakuan UU Desa nantinya. Untuk Klungkung sendiri banyak warga atau tokoh masyarakat yang menghendaki agar mendaftarkan desa adat agar masuk di dalam UU Desa. W-010

yang dapat diambil dari keduanya ialah mampu berjiwa besar tatkala mengalami kegagalan dan mengorbankan ego demi bangsa. Sementara itu, teladan dari pihak yang menang, kata Heri, hendaknya orang tersebut tetap rendah hati dan membina komunikasi politik dengan pihak yang kalah.

FB/IST

JUMPA PERS-Wakil Presiden Boediono (kiri) dan wakil presiden terpilih Jusuf Kalla, menggelar jumpa pers saat bertemu di Istana Wapres, Jakarta, Jumat (17/10/2014).

JAKARTA-Fajar Bali Wakil presiden terpilih Jusuf Kalla berjanji akan meneruskan program pemerintahan Wakil Presiden Boediono

yang masih harus dilanjutkan. Pada Jumat (17/10), Kalla bertemu dengan Boediono di Istana Wakil Presiden Jakarta. Menurut Kalla, dalam per-

Wujudkan Harmonisasi Masyarakat

UU Desa Masih Perlu Dikaji Lebih Mendalam DENPASAR-Fajar Bali Sosialisasi UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa di Kota Denpasar menghadirkan mantan anggota Pansus DPR RI Wayan Koster, dan tiga orang DPD RI yakni Arya Wedakarna, Gde Pasek Suardika, dan Cok Ratmadi di Gedung Graha Sewaka Dharma, Lumintang, Jumat (17/10). Sosialisasi yang dibuka Wakil Walikota. IGN Jaya Negara ini, dihadiri Sekda Kota Denpasar A. AN Rai Iswara, Anggota DPRD Kota Denpasar, Bendesa, Kades/ Lurah, Akademisi, Kelompok Ahli Kota Denpasar dan SKPD terkait. Pemaparan Wayan Koster bersama tiga senator DPD RI asal Bali dengan memberikan sosialisasi tentang UU No. 6 Tahun 20014 mendapat tanggapan dari akademisi dan para tokoh masyarakat yang hadir. Salah satunya, Prof. I Made Pasek Dianta dari Universitas Udayana yang menyoroti beberapa penjelasan terkait pasal-pasal yang terdapat di dalam Undangundang tersebut, sejatinya masih

perlu dilakukan kajian serta pembahasan lebih matang oleh tim pembahas Undang-undang tersebut. Terutama pasal yang mengatur keberadaan desa adat dan desa dinas. Menurut Prof. Dianta, keberadaan desa adat dan desa dinas saat ini tetap harmonis, tidak terjadi tumpang tindih baik dalam kelembagaan maupun secara administrasi. Sehingga pilihan antara desa adat dan desa dinas diharapkan tidak terjadi permasalahan di kemudian hari. “Sebelum menentukan pilihan harus dikaji lebih jauh sehingga UU Desa ini tidak terjadi permasalahan di kemudian hari,” tandas Prof. Dianta. Kepala Desa Kesiman Kertalangu IB. Bima Putra, yang juga Ketua Forum Kades/Lurah seKota Denpasar mengatakan, para tim perumus UU Desa ini dapat memberikan waktu untuk melakukan pengkajian terkait tentang UU Desa ini. Ia juga menjelaskan bagaimana permasalahan UU ini dapat dibahas terlebih dahulu

FB/CAR

SOSIALISASI- UU No. 6 Tahun 2014 tentang Desa, kembali disosialisasikan di Kota Denpasar degan menghadirkan anggota DPR RI, I Wayan Koster, serta tiga senator asal Bali, Arya Wedakarna, Pasek Suardika, dan AA. Oka Ratmadi (Cok Rat) di gedung Sewaka Dharma, Lumintang, Denpasar Utara, kemarin

secara bersama-sama sehingga nantinya tidak terjadi kesalahan pada teknis penjabaran di masyarakat. Bima Putra pun berharap sosialisasi UU Desa ini secara rutin dibahas Pemerintah Kota Denpasar melalui Sabha Upadesa yang terdiri dari lembaga dinas

dan adat. “Jangan ada pikiranpikiran yang ingin memaksakan kehendak harus mendaftarkan desa adat, mari kita pikirkan secara matang dan jangan tergesagesa untuk mengambil keputusan. Apa yang sudah baik kami laksanakan di Kota Denpasar, antara desa dinas dan desa adat dapat

berjalan beriringan dengan baik dapat dipertahankan,” kata Bima Putra Hal senada juga disampaikan I.B Ketut Kiana. Anggota DPRD Kota Denpasar ini mengharapkan agar harmonisasi kehidupan bermasyarakat di Bali dapat berjalan dengan baik. “Berikan kami kesempatan untuk berpikir, dan melakukan pembahasan beberapa pasal dalam UU Desa ini,” ujar Kiana. Sementara Wakil Walikota I GN Jaya Negara mengatakan pihaknya telah melakukan pertemuan dengan desa adat dan dinas di Kota Denpasar pada tanggal 14 Oktober lalu yang telah membentuk tim perumus bersama Sabha Upadesa dengan melibatkan akademisi. Apapun yang berkembang dan yang diinginkan masyarakat Kota Denpasar akan ditampung oleh tim perumus, sehingga sebelum memberikan kesimpulan terkait UU Desa ini dapat memberikan ruang sharing untuk menerima masukan-masukan dari masyarakat. R-004

402/VII/BGS

ONLINE: www.fajarbali.com

Layouter: Wiadnyana


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.