Kendari Pos Edisi 16 April 2011

Page 2

2

Kendari Pos |Sabtu, 16 April 2011

Pemprov Selaku Pihak Pembayar Apa Sudah Diperiksa ? Penahanan ................. melarikan diri, dan Sekot tidak mungkin melakukannya karena dirinya merupakan pejabat Eselon I dan pejabat publik. Selain itu kekhawatiran Kejati jika Sekot akan menghilangkan barang bukti, juga tidak mendasar. Sebab semua barang bukti yang dimiliki Sekot selaku ketua tim sembilan sudah disita dan disimpan di Kejati oleh penyidik.Misalnya notulensi rapat, SK Pemda dan SK panitia sembilan. “Demikian pula halnya dengan mengulangi perbuatan tersebut, tentunya tidak masuk akal. Lagi pula klien kami selalu patuh memenuhi panggilan jaksa baik sebagai saksi maupun tersangka,” kata Nur Ramadhan. Karena itu selaku kuasa hukum yang tergabung dalam lembaga konsultasi bantuan hukum (LKBH) KORPRI Kota Kendari, pihaknya menyatakan jika penahanan Sekot Amarullah bertentangan dengan hukum acara. Selain itu pihaknya juga mempertanyakan apakah kasus ini sudah

diperiksa sedetail mungkin, apakah hanya ketua tim sembilan yang bertanggung jawab terhadap perluasan areal kantor gubernur? Sebab Sekot telah menjalankan tupoksi untuk mempertemukan warga dengan Pemprov sebagai akad pengguna lahan, juga telah ferivikasi melalui tim-timnya. Seperti surat-surat tanah telah diferivikasi BPN, ganti rugi pertanian dan bangunan oleh Distan dan PU, “Anehnya pada saat pembayaran, ketua tim sembilan tidak diundang oleh pihak pemilik dana yaitu Pemprov. Padahal penentuan harga telah disepakti antara warga dengan Pemprov, sehingga karena telah melaksanakan tugas maka tidak cukup bukti dan berdasar hukum untuk melakukan penahanan terhadap klien kami,” jelasnya. Ditanya kira-kira siapa yang bersalah pada kasus ini, jawabnya tergantung penelitian jaksa. Jika masyarakat yang berbohong atas kepemilikan tanah, maka masyarakat yang ditahan. Sebaliknya jika proses pembayaran yang salah, maka pihak pembayar yang ditahan. “Karena itu kami kaget tatkala

Bisnis Untuk Menghasilkan Uang Besar

langsung dilakukan penahanan, sementara unsur-unsur sesorang harus ditahan dalam KUHP, tidak mungkin akan dilakukan klien kami. Dengan demikian menurut kami penahanan sangat terburu-buru dan tidak berdasar hukum,” katanya lagi. Atas hal itu sangkaan melanggar UU korupsi, seharusnya ditinjau kembali karena harus tetap berpedoman pada asas praduga tak bersalah, sehingga tidak mencederai proses hukum. “Pada saat pemeriksaan, jaksa bertanya kenapa klien kami tidak menghadiri proses pembayaran, tentu saja klien kami kaget karena tidak diundang Pemprov. Olehnya itu seharusnya kejaksaan memeriksa dulu siapa yang membayar dan menerima uang,” ungkapnya. Selaku kuasa hukum, pihaknya juga akan mempertanyakan apakah Pemprov selaku pihak pembayar telah diperiksa atau belum. “Kami juga berharap jika masalah ini menyeruak atas laporan pihak tertentu, selayaknya diteliti dulu keakuratannya sebelum akhirnya seseorang dijadikan saksi dan tersangka,” katanya lagi. (fas)

Gigi .......................... ak stabil,” jawab pegawai Bagian Zakat dan Wakaf, Kementerian Agama Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat, ini saat ditemui 30 September 2010 yang lalu di kantornya. Bahkan, pada Januari 2010 itu kadar kolesterol totalnya 235. Dan untuk diketahui, supaya sehat, sebaiknya angka tersebut di bawah 200. Lalu, apa gejala? “Dari kolesterol tinggi dan tensi tak stabil itu, tengkuk sering sakit, kepala sering pusing, dan badan sering lemas,” jawabnya seraya

Fashion ..................... mendalami ilmu bisnis fashion. Bersama teman, akhirnya Nay memberanikan diri membuka butik. Apalagi, kekasihnya yang bernama Oscar Stefanus Setjo juga mendalami bisnis. Karena itu, Nay bisa bertukar pikiran dengan Oscar. “Sering saya tanya sama dia. Dia kan mendalami bisnis juga,” ucap perempuan yang mengaku sudah hampir tiga tahun menjalani hubungan dengan Oscar itu.

Sekarang ini konsentrasi adik kandung Nana Mirdad memang masih terpecah. Sebab, selain harus mengurus butik, dia harus kuliah dan syuting sinetron. Tetapi, tahun depan, setelah lulus kuliah, dia bisa fokus mengelola Deer Store. Nay mengatakan tidak mendesain bajubaju di butiknya tersebut. Untuk desain, dia memercayakan kepada desainer lokal. Dia hanya mengurus masalah penjualan dan pemasaran. “Desain, kalau sekarang, ada desainernya sendiri. Saya lebih mengurus ke bisnisnya. Dengan begitu, kan saya juga bisa men-

dukung desainer lokal. Makanya saya ingin cepet-cepet lulus kuliah supaya bisa mengembangkan Deer Store,” ungkapnya. Mengetahui Nay merintis menjadi pengusaha di usia muda, orang tuanya sangat mendukung. Sebab, semenjak Nay terjun ke entertainment, dia sudah memiliki penghasilan sendiri. Penghasilannya bisa dibilang cukup besar. Berbisnis adalah salah satu cara agar uang yang dihasilkan selama bekerja di dunia hiburan bisa dikelola dan menghasilkan keuntungan lebih besar. (jan/c4/any)

Berharap Tak Demo ke Kejati Ajukan ...................... Karena itu harapan kami, Kajati Sultra dapat mempertimbangkan agar keduanya kembali melaksanakan tugasnya sembari pemeriksaan hukum tetap berlangsung,” katanya. Lebih lanjut diungkapkannya bahwa pihaknya tetap yakin kalau keduanya tak bersalah, sehingga

menambahkan bahwa dari sakit maag-nya itu ia sering merasa perih dan kembung di perut, serta muntah-muntah di saat menggosok gigi. Untuk rajin berobat, tentu saja penduduk Gang Lestari I, Jalan Ibrahim Singadilaga, Kelurahan Purwamekar, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat, ini ogah. Untunglah dulu ia pernah mengonsumsi Kedelai Bubuk Instan MDL-525, meski tak rutin. Maka, sejak ia dirongrong ketiga penyakit itu, ia rutin mengonsumsi produk yang telah berganti nama dengan New Mandala 525 tersebut dua kali sehari. Dan hasilnya ternyata tak terlalu lama ia raih. “Lima bulan meminumnya, kolesterol total saya sudah 205 dan tensi

Kejati perlu melakukan penelusuran akar masalah sebenarnya, seperti aliran dana ganti rugi yang sama sekali dananya tidak pernah dilihat tim sembilan yang diketuai Sekot Kendari. “Selaku Ketua lembaga konsultasi bantuan hukum (LKBH) KORPRI Kota Kendari, kami pun sejak awal penahanan lalu telah mengajukan usulan penangguhan

saya stabil di angka 130/70. Sedangkan maag saya tak sering mengganggu lagi. Bahkan, muntah-muntah di saat menggosok gigi itu sudah tidak pernah terjadi lagi,” ungkapnya. Kompletnya manfaat kedelai telah banyak diteliti oleh para pakar, bahkan sejak zaman dahulu. Konon, bangsa Mesir kuno pun sudah paham dengan manfaat kedelai untuk perbaikan kesehatan mereka. Berkaitan dengan itu, majalah Healthy Life Edisi Oktober 2007, memuat berita sebagai berikut. “Kedelai merupakan bahan pangan yang kaya akan isoflavon, seperti ganestein, daidzen, formanetin, dan biochanin A. Tak heran kedelai telah diteliti banyak ahli di berbagai negara. Tengoklah

penahanan. Karena itu sekarang tinggal menunggu jawaban, atas kedua permohonan tersebut mengingat Kajati masih berada di luar Kota,” lanjutnya. Sehubungan dengan aksi solidaritas PNS Pemkot yang terus berlanjut di depan Kantor Sekretariat Wali Kota Kendari, pihaknya mengharapkan agar para PNS tidak usah turun ke Kejati lagi. (fas)

tulisan Wisnu Adi Yulianto, seorang dosen Teknologi Pangan dari Universitas Wangsa Manggala, Yogyakarta, di Harian Kompas tanggal 28 Oktober tahun 2004 silam. Mengutip berbagai laporan ilmiah, Wisnu mengungkapkan bahwa kedelai bermanfaat untuk mencegah kanker payudara, mencegah osteoporosis, menurunkan kolesterol jahat, mengontrol diabetes, hingga perbaikan memori dan ginjal. Untuk para lelaki, isoflavon kedelai diyakini dapat membantu pencegahan kanker prostat. Tapi, tahukah Anda, manfaat yang banyak itu tampaknya sulit dicapai penduduk Indonesia? Dan mengapa? Soalnya, konsumsi kedelai masyarakat kita hanya 13,3 gram per hari”. Sebagai pembanding, penelitian fakultas kedokteran dari perguruan tinggi negeri paling terkemuka di Jakarta terhadap MDL-525 ta-

hun 2008 bisa dijadikan acuan. Dalam penelitian itu, tim peneliti memberikan 60 gram kedelai bubuk itu setiap hari kepada para wanita perimenopause yang jadi subjek penelitian, agar kolesterol jahat mereka turun. Ternyata terbukti, meskipun hasilnya belum bisa dipublikasikan. Saat ini sangat banyak kedelai bubuk beredar, namun New Mandala 525 laku karena manfaatnya nyata. Ini amat ditunjang oleh mulai tumbuhnya kesadaran masyarakat masa kini untuk beralih ke bahan-bahan nabati dalam memelihara kesehatan. Produk ini bukan obat melainkan minuman kesehatan untuk keluarga, yang tersedia di apotek dan toko-toko obat terkemuka di wilayah Anda. Untuk konsultasi dan informasi lebih lanjut, kunjungi purwati-s@centrin.net.id atau telepon (021) 70288540 dan.Distributor Sulawesi Tenggara 08124135934. (*)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.