Malang
RABU, 24 AGUSTUS 2011
Kasus Gudang Baru Seharusnya ke Pengadilan Niaga 0853 3462 1996 Jngan hanx krna punx nama di arema jadi sok kuasa, arema indonesa tetap satu jngan ad2 . by arema garis keras 081515488640 kepada yth KEPALA APOTIK ARJASA III BULULAWANG agar pelayanan diperhatikan karena saat membeli obat oleh apoteker diberi yg salah., besuknya ditukar tidak boleh terpaksa membeli obat lagi dan yang lama tidak bisa digunakan, mubazir 085649781386 Bes, bagaimana kelanjutan koperasi sahabat wanita kok tdk ada kabarnya, kpan apa nunggu 2013 0341975214
KEPANJEN – SURYA Penasihat Hukum terdakwa H Ali Khosin (51) yang dituntut PT Gudang Garam Tbk karena diduga melanggar Pasal 91 UU RI No 15/2001 tentang Merek, Selasa (23/8), membacakan eksepsinya di hadapan Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Kepanjen. Dalam eksepsinya, dia menilai dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) kabur dan cacat hukum. Disampaikan Benny Soedjono SH, penasihat hukum Ali Khosin,
pandangan itu muncul karena mereka menilai dakwaan JPU tidak memenuhi syarat formal dan material. Tim penasihat hukum terdakwa yang terdiri, Benny Soedjono dan Agung Setyawan juga menilai penuntutan terhadap kliennya telah kadaluwarsa sesuai Pasal 78 ayat 1 bagian 3 KUHP. Penilaian itu disampaikan karena Khosin telah menggunakan merek Gudang Baru selama 18 tahun. Sesuai Pasal 78 ayat 1 bagian 3 KUHP, kewenangan
menuntut pidana hapus karena kadaluwarsa setelah 12 tahun. Tim penasihat hukum terdakwa juga menganggap PN Kepanjen tak berwenang memeriksa serta mengadili perkara ini. Sebab, perkara yang mereka simpulkan dari surat dakwaan JPU adalah penggunaan merek yang tak sesuai dengan yang didaftarkan, dan penyelesaian hukumnya menurut Pasal 61 ayat 2 UU Merek adalah penghapusan merek oleh Dirjen HAKI, Kemenkumham RI,
BPK BUPATI, jalur dari arah kepanjen ke selatan sampai sumbermanjing kulon bnyak yg rusak, mohon diperhatikan 0858152664811
BATU - SURYA Menyambut Lebaran tahun ini, pegawai negeri sipil (PNS) Kota Batu bisa menikmati gaji lebih awal. Sebab, penerimaan gaji mereka dimajukan lebih awal dari biasanya. Sesuai rencana, gaji mereka diterimakan, 26 Agustus. Sesuai dengan Perpres Nomor 52/2011 tentang pencairan gaji PNS menjelang Lebaran, pencairan gaji sudah bisa dilakukan mulai 24 Agustus. Namun Kota Batu baru bisa mencairkan 26 Agustus karena ada beberapa berkas administrasi yang harus disiapkan. “Biasanya gaji cair setiap tanggal 1, tetapi karena libur sehingga dimajukan. Sedang berkas itu baru selesai 26 Agustus, sehingga pencairannya baru bisa dilakukan saat itu,” kata Widodo, Sekda Kota
Kepada Bpk Pimpinan PDAM KOta Malang, akhir2 ini saluran air PDAM kokg srg mati. pdhl saya bth air untuk masak cuci begitu jg mandi. apakah ada perbaikan? terimakasih trstrg sy mrs jengkel kdg nyala cuman sebentar trskl telat pasti kena denda. 082140156418
lintas malang Padang Ilalang 10 Hektare Terbakar
surya/hayu yudha prabowo
Penjualan Happy Naik 100 Persen SUKUN - Dealer resmi motor nasional merek Happy, HCM Motor, mengadakan bakti sosial (baksos) pada Ramadan berupa pembagian sembako, Selasa (23/8). Baksos ini merupakan ucapan terima kasih kepada warga Malang yang telah memercayai motor Happy sebagai kendaraannya. Kepala Operasional HCM Motor, Iwan Happy, mengatakan, selama Ramadan 1432 H ini penjualan motor Happy meningkat 100 persen. Penjualan selama Ramadan ini, ungkap Iwan, sudah menembus angka 50 unit, dan kemungkinan akan terus bertambah sampai nanti Hari Raya Idul Fitri. Motor Happy ini pabriknya di Pakisaji, tetapi merupakan motor nasional Indonesia. “Warga Malang sudah jadi bagian keluarga kami. Untuk itu, sebagai apresiasi kepercayaan warga Malang, kami adakan baksos ini, terutama untuk warga sekitar dealer kami,” terang Iwan. Paket sembako yang dibagikan HCM Motor ini sebanyak 150 paket yang isinya beras, gula, minyak goreng, mi instan, dan kecap. Iwan menuturkan, peningkatan penjualan ini terbanyak ada di produk unggulannya, yaitu Happy Swing R 125 CC. ■ st16
19 Desa... ■ DARI HALAMAN 3
separo dari 57 kelurahan yang menerima dana hibah 2011 tahap pertama sebesar 250 juta telah menyerahkan SPj. Sedang hingga minggu kedua Agustus ini, kelurahan yang telah mencairkan dana hibah tahap kedua sebesar Rp 250 juta mencapai 20 persen. ”Kami harapkan, pada akhir November seluruh kegiatan maupun Spj tahap I dan II sudah tuntas, sehingga Desember sudah dapat dilakukan evaluasi dan penyusunan program 2012,” kata Dr Drs Ir Jarot Edi Sulistiono MSi, Kepala Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Malang, Selasa (23/8). Jarot juga menyatakan, ber-
dasarkan hasil diskusi dengan LPMK, BKM, dewan, dan para tokoh masyarakat, ke depan perlu ada punishment dan reward. Artinya, ke depan dana hibah ini diberikan secara proporsional. Namun, untuk kriterianya masih perlu disepakati, misal jumlah penduduk, dan lainnya. Terkait PNPM Perkotaan tahap I, pencairan untuk kelurahan di Kota Malang juga telah tuntas. Besar dana PNPM Perkotaan yang diterima Kota Malang Rp 8,450 miliar. ”Selain itu kami juga mendapat PNPN khusus sanitasi. Ada 10 kelurahan yang dapat PNPM sanitasi dengan besaran dana Rp 350 juta per kelurahan ini,” papar Jarot. Dia tambahkan, PNPM sanitasi difokuskan di kawasan padat penduduk yang tiga kali berturut-turut melaksanakan PNPM dengan baik. ■ k5/ekn
Batu, Selasa (23/8). Widodo menegaskan, kali ini tidak ada pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) bagi PNS. Pemberian THR untuk PNS, kata Widodo, tidak ada peraturannya. Ditambahkan, total gaji seluruh PNS, CPNS, dan DPRD di Kota Batu Rp 12,4 miliar per bulan. Informasinya, di Bagian Aset Kota Batu, PNS mendapat bingkisan senilai Rp 200.000. Kabag Aset Kota Batu, Achmad Suparto, mengatakan, pemberian THR memang tidak ada payung hukumnya. Namun beberapa SKPD tetap memberikan bingkisan, termasuk 36 PNS di Bagian Aset. Anggarannya bukan dari APBD tetapi dari urunan tiap bulan yang disisihkan dari gaji. “Itu sudah kesepatakan kami agar Lebaran bisa berbagi kasih,” pungkasnya. ■ k5
surya/hayu yudha prabowo
PEMERIKSAAN PNS - Seorang pejabat SKPD di Pemkab Malang meninggalkan Kantor Inspektorat, Selasa (23/8), usai diperiksa terkait masalah stafnya yang pulang lebih dulu sebelum rampung tasyakuran HUT ke-66 RI pada 18 Agustus lalu.
Akui Para Staf Pulang
► Periksa PNS Internal Eksekutif
KESIAPAN JALUR MUDIK - Kombes Pol Pudji Astuti, Dir Binmas Polda Jatim dan AKBP Slamet Budi Supraptoyo, Wadirlantas polda Jatim menyalami anggota pramuka dalam sidak kesiapan pengamanan jalur mudik lebaran di Pos Operasi Ketupat Semeru 2011, Kebonagung, Pakisaji, Kabupaten Malang, Selasa (23/8).
kliennya, telah memenuhi semua ketentuan yang diatur dalam UU itu, seperti kepemilikan Nomor Pokok Pengusaha Barang Kena Cukai dan Surat Keputusan Kepala Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Malang. Menanggapi eksepsi penasihat hukum, JPU Budhi Purwanto tidak bersedia memberikan komentar. “Nanti saja dong, tanggapannya kami sampaikan secara tertulis di persidangan berikutnya,” ujar Budhi.■ st17
Pencairan Gaji PNS Dimajukan Seminggu
Yth P Peni. Grosir UTAMA di Jl Cipto benar2 melecehkan.bangunan spe got kanopi spe diatas jalan.parkir dekt pintu KA bikin macett.apa berani menertibkan?? 0857555530411
DAU - Padang ilalang seluas 10 hektare di kawasan Cemoro Kandang, di Dusun Selokerto, Desa Selorejo, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang pada Senin (22/8) malam terbakar. Menurut Firmando HM, Camat Dau, lokasi itu berada di wilayah perbatasan Kabupaten Malang dan Kabupaten Blitar. “Tidak ada permukiman di kawasan itu. Dan warga akhirnya berhasil memadamkan api secara manual pada Selasa pagi dengan memakai alat-alat yang ada,” jelas Firmando, Selasa (23/8). Lokasi yang masuk masuk areal Perhutani itu pada 2009 silam juga pernah mengalami kebakaran, dan menurut Firmando, persitiwa ini bukan diakibatkan pembakaran yang dilakukan dengan sengaja. Menurutnya, penyebab kebakaran adalah terik matahari pada musim kemarau. Api diketahui warga pada Senin pukul 18.00 WIB. Besarnya kobaran api yang besar bahkan bisa disaksikan dari jarak yang cukup jauh. Seperti yang diungkapkan Sunari, warga Kecamatan Wagir. “Tampak menyala dari kejauhan,” kata Sunari yang awalnya menduga ada kebakaran di kawasan Gunung Kawi. ■ vie
atau dapat pula diajukan gugatan penghapusan merek melalui Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Surabaya seperti diatur dalam Pasal 63 UU Merek. Benny juga menilai bahwa surat dakwaan JPU telah mengesampingkan ketentuan hukum positif yang berlaku khusus dalam industri dan peredaran rokok. Ia menyatakan, dalam industri rokok di Indonesia, semua regulasi di bawah UU No 11/1995 tentang Cukai. Sedang
Razali, Sekretaris UPT Perizinan Kabupaten Malang, juga menyatakan dua stafnya sudah izin pulang kepadanya. Namun, ada satu staf tidak ada di tempat, sedang dua kepala bidang (Kabid)nya masih bertahan di lokasi. AF Firdaus, Kepala BPM, juga menyatakan stafnya ada di lokasi sampai Maghrib. Nazar T Selian, Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) juga tampak datang ke Inspektorat di Singosari, kemarin. Menurut Nazar, saat acara itu, ia sudah izin bupati karena ada kegiatan di Surabaya yaitu kunjungan Dirjen Perhubungan Darat (Hubdar). Namun, diakui stafnya kemudian banyak pulang.
Hal senada diungkapkan Camat Pagak, A Yusuf. Camat lain yang datang ke Inspektorat kemarin antara lain Camat Tajinan, Pakisaji, Dau, Wagir, Kromengan, dan Camat Pagelaran. Ada juga Kepala Kantor Perumahan Wahyu Hidayat, Kepala Bakesbang dan Politik Bambang Sumantri, Kepala Badan Ketahanan Pangan Nazri, Kadis Bina Marga M Anwar, Kabag PDE Henry Tanjung, Kabag Pertanahan Edy Susanto, serta Kadis Perikanan dan Kelautan Endang Retnowati. Rabu (24/8) giliran Kadis Cipta Karya dan Tata Ruang Romdhoni yang diperiksa Inspektorat. Romdhoni mengakui, stafnya sudah pulang sebelum acara usai. Ditanya apakah Kasi dan Kabid juga akan diperiksa, Plt Inspektur Kabupaten Malang Tridiyah Maestuti mengatakan, untuk sementara ini yang dimintai keterangan adalah pimpinan SKPD. “Lebih lanjut masih menunggu petunjuk bupati,” jelas Tridiyah, kemarin. Dimintai komentarnya terkait hal ini, Hari Sasongko, Ketua DPRD Kabupaten Malang, menyatakan masalah itu merupakan urusan internal eksekutif dan bupati memiliki hak prerogatif terhadap itu. “Tetapi yang jelas, sebagai PNS harus hadir di acara kebangsaan seperti itu,” kata Hari Sasongko. ■ vie
salurkan ke guru-guru, untuk dana transport guru, kepala sekolah dari rumah ke sekolah, uang tambahan mengajar, uang kehadiran dan lain sebagainya. “Mereka kan sudah PNS dan sudah mendapat tunjangan sertifikasi. Harusnya anggaran itu hanya untuk peningkatan prestasi anak-anak,” jelasnya. Saat ini, menurut Sanyoto, uang dari komite sekolah yang berhasil diselamatkan sekitar Rp 400 juta yang masih berada di rekening Bank BNI. Sanyoto menduga, dugaan penyimpangan anggaran tak hanya dari uang masyarakat tapi juga dari dana-dana pemerintah lainnya. Sayangnya ia tidak mau membeber detilnya. Katanya, semua data juga sudah diserahkan ke inspektorat. Joko, salah satu anggota komite menyatakan, pihaknya sudah menyimpan sekitar lima dos kuitansi dari berbagai pengeluaran yang dilakukan sekolah yang tidak sesuai peruntukan. Dari laporan hasil pengawasan komite sekolah tertanggal 10 Desember 2010, komite sekolah telah mengirimkan surat laporan terkait dugaan penyimpang-
an kepada Mendiknas, Bupati Malang, Kadindik Provinsi Jawa Timur dan Kajari Malang. Untuk surat ke Bupati, komite merekomendasikan agar Bupati tidak memberikan kewenangan Sugeng Hadiono menjadi kepala sekolah. Saat ini, Sugeng sudah dipindah dari SMAN 1 Lawang untuk menempati jabatan Kepala Sekolah SMAN 1 Kepanjen. Ke Kadindik Provinsi Jatim, surat rekomendasi berisi agar pihak Kadindik mengecek lagi bantuannya Rp 100 juta kepada Smanela terkait pengadaan komputer yang hanya dibelikan tujuh PC. Padahal dari nilai itu bisa dibelikan komputer hingga 20 PC. Sedang pada Kajari Malang, untuk diselidiki penerimaan dan penggunaan dana oleh pihak sekolah dari masyarakat dan pemerintah periode 2008-2009 dan periode 2009-2010. Suwandi, Kadindik Kabupaten Malang nampaknya tidak mau memberi komentar banyak soal pemeriksaan enam anggota komite sekolah di Inspektorat Kabupaten Malang. “Ya diikuti saja,” jawab Suwandi singkat. ■ vie
SINGOSARI - SURYA INSPEKTORAT Kabupaten Malang terus meminta keterangan para pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait mangkirnya mereka berikut stafnya saat mengikuti kegiatan tasyakuran HUT ke66 RI pada Kamis pekan lalu. Para pejabat mengaku para staf sebenarnya datang, tetapi setelah salat Maghrib banyak yang pulang. Di antara pejabat yang menjalani pemeriksaan di Inspektorat pada Selasa (23/8) kemarin, Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik) Suwandi, Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (Kadis ESDM) Budi Iswoyo, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) AR Firdaus, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Bambang Ismujoko, dan lainnya. “Saat buka puasa, anak buah saya yang datang ada yang makan di luar karena jumlah undangan memang banyak. Tetapi, setelah diabsen lagi Sekda ternyata mereka tidak ada, ya saya bilang memang tidak ada,” kata Lailatul Fitriyah, Kepala Badan Keluarga Berencana (BKB) usai dimintai keterangan, Senin (23/8).
Inspektorat... ■ DARI HALAMAN 3
dikan dan dana pembangunan. “Kepala sekolah sudah tidak bisa diajak bicara enak lagi sehingga kami mengambil langkah ini,” kata Sanyoto, Ketua Komite Sekolah SMAN 1 Lawang periode 2009-2013 di Inspektorat Kabupaten Malang. Salah satu dugaan penyimpangan yang dimaksud adalah, mangkraknya pembangunan aula sekolah sejak 2006. “Saya ditanya orangtua siswa ketika dipilih pada 16 Agustus 2009 terkait pembangunan aula itu, seperti uang yang terkumpul dibuat untuk apa saja, padahal sudah disetorkan ke sekolah,” ceritanya. Terkait hal ini, Sanyoto sudah mencoba menanyakan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah (RAPBS) pada 2009, namun pihak sekolah menyatakan RAPBS sudah tidak boleh dikoreksi karena sudah melewati batas. Komite sekolah juga menemukan penyimpangan lain, yakni iuran pendidikan ternyata di-
surya/nedi putra aw
AMATI MONITOR - Seorang petugas PT Kereta Api mengamati monitor kontrol CCTV di Stasiun Kota Malang, Selasa (23/8).
6 Jalur Alternatif ke Batu Siap Digunakan MALANG RAYA - SURYA Dinas Perhubungan dan Komunikasi Informasi Kota Batu memastikan, enam jalur alternatif menuju Kota Batu telah siap digunakan saat puncak arus balik dan arus mudik Lebaran 2011. Jalur alternatif yang dipersiapkan adalah jalur barat melewati Desa Sumberejo dan Karangploso. Jalur tengah melalui Jl Desa Torongrejo, Sengkaling dan Junrejo. Selain itu, Dinas Perhubungan juga menyiapkan jalur alternatif baru, yakni Jl Panderman Hill di Oro-oro Ombo yang nantinya akan tembus di Jalan Kembar Kelurahan Sisir. ”Jalan itu akan kami buka mulai H-2 sampai H+7 Lebaran. Dan warga sudah menyetujuinya,” kata Hidayat Murtadhlo,
Satpol... ■ DARI HALAMAN 3
di tempat tersebut dan berpindah ke tempat lain. Namun, setelah petugas pergi, PKL kembali berjualan di tempat tersebut. Tripim Apriliyando, Kabid Ketentraman dan Ketertiban (Trantib) Satpol PP Kota Malang, sedikit memaklumi dan memberikan toleransi kepada para pedagang. Namun, ia memastikan, jika PKL masih terus membangkang pihaknya tidak segan untuk melakukan razia. “Ketika besok (hari ini) masih ditemui PKL ditempat tersebut, kami akan melakukan penindakan,” terang Tripim. Sementara itu, Diana Ina Wahyu hidayati, Kepala satpol PP Kota Malang mengakui keadaan para PKL yang terus membangkang. “Kami akan tetap terus melakukan penertiban utamanya di bulan Ramadan ini,” terang Diana. Menurutnya, selama bulan Ramadan ini, penertiban terhadap PKL lebih diintensifkan dengan dilakukan sebanyak
Kepala Dishubkominfo Kota Batu, Selasa (23/8). Untuk saat ini, Jalan Panderman Hill masih ditutup untuk umum. Namun dipastikan pada H-2 hingga H+7, jalan tersebut akan dibuka untuk umum. Di Sumberpucung, Polres Malang meresmikan pengoperasian rest area yang menempati Masjid Al Ishlah. Di rest area ini, para pemudik yang melintasi wilayah Kecamatan Sumberpucung, mulai Selasa (23/8), bisa menikmati layanan istimewa yang disediakan oleh Satuan Lalu Lintas Polres Malang, seperti pijat dan layanan kesehatan. Sementara itu, Stasiun Malang memaksimalkan penggunaan kamera CCTV untuk memantau keamanan stasiun selama musim Lebaran 2011. ■ k5/st17/st18
tiga shift pagi, siang dan sore, dikarenakan banyak sekali para pedagang yang memanfaatkan momen ini untuk mengais rezeki, utamanya di sekitar pasar. Diana juga mengeluhkan jumlah personel yang sangat minim yang membuat upaya penertiban PKL tidak optimal. “Tahun ini kami hanya mempunyai 150 personel yang juga harus mengurusi masalah administrasi, sehingga masalah di lapangan, kami belum bisa memaksimalkan,” terang Diana. ■ st18