5
Surabaya - Sidoarjo - Gresik SELASA, 23 FEBRUARI 2010
Dua Gudang Terbakar SURABAYA - SURYA Gudang penyimpanan spring bed di Dukuh Pakis IV nomor 7 dan gudang tempat produksi cat di Jl Simo Tambaan Sekolahan, Minggu (21/2) malam dan Senin (22/2) siang terbakar. Kebakaran gudang spring bed terjadi pukul 20.00 WIB. Bangunan milik PT Superpoli Industri itu hangus dan membuat ratusan spring bed gosong. Saat kejadian, tidak ada kegiatan di gudang tersebut. Sehingga tidak ada korban jiwa. ”Tapi kerugian yang kami alami cukup besar,” kata Lina, manajer gudang PT Superpoli Industri. Sementara kebakaran di gudang pembuatan cat merek Ligno dan Barca, di Jl Simo Tambaan Sekolahan, terjadi pukul 13.00 WIB. Kejadian itu menurut Ismail, satu dari tiga karyawan produksi, terjadi akibat korsleting pada mesin pencampur tiner dan bahan cat. ”Saat itu Puji sebagai operator mesin melihat ada api yang dengan cepat menyambar tiner. Kami bertiga segera lari keluar gudang,” kata Ismail. Namun dari dua kejadian kebakaran itu, tidak sampai merembet keluar gudang atau mengenai bangunan lain di sekitarnya. Padahal di gudang pembuatan cat, banyak bahan yang mudah terbakar dan terletak di antara perkampungan padat penduduk. Meski berada di jalan yang sempit, petugas PMK Pasar Turi dan PMK Margomulyo berhasil masuk dan melokalisir api hingga tidak merembet ke tempat lain. ■ rie
KISRUH KBS - Sejumlah staf Serikat Pekerja Kebun Binatang Surabaya (KBS) memakai topeng monyet dan singa saat unjuk rasa memprotes status kepemilikan KBS, di halaman KBS Surabaya, Senin (22/2). Tujuannya untuk mempertahankan status kepemilikan KBS.
surya/ahmad zaimul haq
Master Naskah Unas Turun
► Dicetak 25 Februari
SURABAYA - SURYA PROSES pelaksanaan Unas mulai bergulir. Sesuai agenda, Senin (22/2) siang, Dindik Jatim menerima master naskah Unas dari Jakarta. Namun kendalanya, anggaran penunjang belum turun.
Pengawas Unas dari perguruan tinggi negeri (PTN) pun juga sudah mulai menjalankan fungsinya walaupun belum menerima anggaran. Koordinator Tim Pemantau Independen (TPI) dan Pengawas Unas PTN Jatim Syafsir Akhlus membenarkan bahwa anggaran
lintas kota Anissa Hadiri Dangdut Lembut GRESIK - Sedikitnya 1.500 pengunjung pentas Dangdut Lembut Autan merasa terhibur, dengan tampilan para penyanyi dangdut di halaman Radio Suara Giri, Jl Veteran Gresik, Sabtu (20/2) malam. Selain tiga penyanyi seksi, panggung gratis ini juga menghadirkan sepasang artis ibu kota, Anissa Trihapsari dan Sultan Djorghi. Kedua artis ini, sengaja tampil untuk menceritakan pengalamannya selama memakai produk Autan. Hamdallah Syahreza, Corporate Manager Autan mengatakan, pentas ini adalah rangkaian tur dari sejumlah kota di Indonesia. Sebelumnya, pentas sejenis sudah digelar di Medan, Jakarta, Indramayu, Karawang, Demak, dan berakhir di Gresik. "Tujuan kita selain menghibur masyarakat, juga memerkenalkan tiga produk baru kita," ujar Reza. Ketiga produk baru Autan itu, kata Reza, adalah Autan Soft Scented, Autan Family, dan Autan Junior. Khusus untuk Autan Soft Scented dan Family, memakai bahan alloe vera atau lidah buaya. "Kelebihan bahan ini, adalah wangi, lembut, tidak lengket dan tidak panas di kulit," ujarnya. Usai penampilan artis ibu kota, panggung dimeriahkan dengan goyangan seksi nan lembut Irma Permatasari dan Novi Andarista dengan iringan OM Merista. ■ san
Asyik Pacaran di Pantai, Diobrak GRESIK - Menghindari kesan mesum, petugas Polsek Ujungpangkah, Gresik, secara mendadak menggelar operasi khusus di kawasan Pantai Ngimboh, Ujungpangkah, Senin (22/2) dini hari. Hasilnya, petugas berhasil mengamankan dua pasang muda-mudi yang tengah memadu kasih saat tengah malam. Kedatangan petugas yang berlangsung cepat, membuat kaget para muda-mudi yang saat itu sedang asyik berpacaran. Mereka lari semburat ke berbagai arah, begitu mengetahui mobil patroli polisi memasuki wilayah pantai yang sudah sepi tersebut. Kapolsek Ujungpangkah, AKP Suprayitno, mengakui pihaknya telah mengamankan dua pasang remaja yang sedang pacaran. Selanjutnya mereka dibawa ke mapolsek untuk didata serta membuat pernyataan untuk tidak mengulangi lagi perbuatan serupa. "Orangtua mereka juga kita panggil ke mapolsek, untuk menjemput anaknya. Kami hanya melakukan pembinaan saja, dan diharapkan mereka tidak mengulang lagi perbuatannya. Karena saat itu sudah melalui tengah malam,” pungkas AKP Suprayitno. ■ san
belum cair. “Kami menggunakan dana pinjaman dulu,” ujarnya. Meski demikian ia menegaskan petugas pengawas sudah disiapkan mengawal naskah Unas sampai pelaksanaan. Terkait proses pencairan anggaran, Akhlus mengatakan kemungkinan baru bisa dicair-
kan minggu ini atau paling lambat dua minggu ke depan. “Draft MoU sudah dibuat di Jakarta, tinggal masing-masing rektor yang menandatangani baru kemudian dicairkan,” terangnya. Selain mulai menjalankan fungsi pengawasan saat master naskah Unas tiba, pengawasan proses pencetakan hingga distribusi, mereka juga telah menyiapkan konsep dan strategi pengawasan Unas SMA/MA. “Kami baru menerima data satuan penyelenggara Jumat (19/2) dan sudah menyusun daftar tenaga yang diperlukan,” terang Akhlus. Pengawas PTN nantinya akan ditetapkan sesuai jumlah seko-
lah satuan penyelenggara Unas dengan perbandingan 1:1. Tapi penempatan pengawas bisa diatur dengan strategi berbeda di tiap lokasi, sesuai dengan kondisinya. “Bisa jadi untuk sekolah dalam satu area berdekatan yang aman akan ditunggu satu pengawas, dan lokasi yang dianggap rawan ditunggu lebih banyak pengawas. Ini diputuskan pada rapat besok (hari ini),” paparnya. Sesuai anggaran yang ditetapkan Kementerian Pendidikan Nasional, TPI dan pengawas Unas PTN Jatim akan menerima dana operasional Rp 11,228 miliar. Anggaran itu untuk keperluan TPI dan pengawas Rp 9,02 miliar, pemindaian Rp 1,9
miliar, dan anggaran panprov Rp 250 juta. Kadindik Jatim Suwanto menjelaskan setelah diterima, master naskah dibawa langsung ke percetakan, di bawah pengawasan Dindik, pengawas dan polisi. Menurut rencana proses pencetakan naskah akan dimulai 25 Februari begitu surat perintah kerja (SPK) turun. Selanjutnya naskah Unas SMA/ MA/SMK akan didistribusikan pada 17-18 Maret. Distribusi naskah SMP mulai 24-25 Maret. Distribusi naskah UASBN mulai 28-29 Maret 2010. ”Untuk distribusi wilayah kepulauan bisa seminggu lebih cepat,” tambah Suwanto. ■ rey
‘Tikus Kapal’ Menyerah SURABAYA - SURYA Dua pelaku pencurian yang biasa meng-obok-obok barangbarang penumpang kapal laut, meringkuk di sel tahanan Polres KP3 Tanjung Perak. Mereka menyerah setalah aksinya di atas Kapal Kirana 3 dipergoki petugas keamanan, Senin (22/2). Mereka adalah Fatkhurrozak, 26, dan rekannya Ansori, 23, keduanya berasal dari Jember. Bersama tersangka petugas mengamankan sebuah ponsel. Dalam aksinya kedua tersangka memiliki peran masing-masing. “Ansori sebagai pengawas dan pengalih perhatian, sedang Rozak yang meng-obok-obok sasaran,” terang AKP Setyo Koes Heriyatno, Kasat Reskrim Polres KP 3 Tanjung Perak. Sasaran aksi pencurian itu adalah Rihanah, 23, penumpang kapal Kirana 3 asal Sampit. Saat itu kapal Kirana 3 hendak sandar di Dermaga Tanjung Perak. “Saya dan teman saya ini mau pulang ke Jember,” kata Ansori. Sambil menunggu kapal sandar, tersangka memanfaatkan penumpang kapal yang bersiap turun. Dilihatnya, Rihanah yang seorang diri sedang lengah, “Saat korban diajak bicara oleh Ansori, Rozak yang beroperasi menggerayangi tasnya,” jelas Setyo. Setelah mendapatkan jarahan, keduanya lantas meninggalkan korban dan mendekati pintu keluar. Namun, aksi keduanya tanpa diketahui sudah diintai petugas keamanan kapal. ■ iit
Kesandung Batu, KLB Anjlok
SS Hongkong Beredar
SURABAYA - SURYA Penyebab kereta api (KA) rusak dan anjlok semakin beragam. Setelah KA Ekonomi Penataran jurusan Blitar - Surabaya terguling di Desa Karanglo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, karena menabrak kerbau dan Kereta Rel Diesel Elektrik (KRDE) Angkutan Rakyat Ekonomi Kecil Surabaya Mojokerto (KA Arek Surokerto) yang rusak akibat menabrak kambing, Senin (22/2) pagi, pukul 10.40 WIB giliran Kereta Luar Biasa (KLB) anjlok. Kereta ini anjlok setelah kesandung batu segenggaman orang dewasa di KM + 360, tepatnya di kawasan Dupak Magersari, Surabaya. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun karena KLB dengan loko CC 201108 yang menarik dua gerbong kereta barang dan satu kereta pembangkit anjlok di perlintasan KA Dupak dan menghalangi Jalan Raya Dupak, maka kemacetan arus lalu lintas tak dapat dihindarkan. Sekitar satu jam kemudian, dua gerbong kereta barang berhasil ditarik ke arah Stasiun Pasar Turi. Sementara lokonya baru sekitar, pukul 15.00 WIB, berhasil ditarik menuju Stasiun Sidotopo. Selain itu, karena rel tempat KLB anjlok merupakan jalur khusus langsiran, sejumlah persiapan keberangkatan KA dari Stasiun Sidotopo pun menjadi terganggu. Informasi yang dihimpun menyebutkan, peristiwa tersebut bermula ketika KLB akan dibawa dari Stasiun Pasar Turi menuju Stasiun Sidotopo untuk diperbaiki. Ketika berada di wesel persimpangan rel di Dupak, Ta'i, si masinis kereta, berniat akan membelokkan KLB ke arah
SURABAYA - SURYA Sindikat perdagangan sabu sabu (SS) yang diduga diproduksi dan dipasok dari Hongkong dibongkar anggota Satnarkoba Idik II Polwiltabes Surabaya. Choi And, warga negara Hongkong yang tinggal di Jakarta ditengarai sebagai pengendali peredaran SS di Indonesia. Munculnya nama Choi setelah Kanit Idik II AKP Suhartono bersama anak buahnya menangkap Agung Christianto, 31, warga Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Kurir itu disergap di Jl Industri Raya, Jakarta Barat, Kamis (11/2) dengan barang bukti 2 ons SS. Polisi saat menangkap Agung sempat dibuat pusing karena barang bukti senilai Rp 400 juta dikemas dalam dua kardus susu formula ukuran 150 gram. Setelah dibuka, ternyata tiaptiap kardus diisi SS 1 ons. Warna SS yang dipasok Choi lewat Agung berbeda dengan narkoba yang diproduksi di Indonesia. “Warnanya putih bersih seperti kristal,” tutur Kapolwiltabes Surabaya Kombes Pol Drs Ike Edwin saat rilis, Senin (22/2). Kapolwil menduga, SS itu dibuat di luar negeri dan dikirim lewat beberapa orang kepercayaannya. Disinyalir, SS yang disita bentuknya mirip dengan SS milik warga Iran yang ditangkap petugas Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta dan Bandara Juanda. “Kita masih menunggu sampel dari Mabes Polri untuk mencocokkan SS yang dibawa warga Iran,” jelasnya. Diakuinya, bisa jadi sebagian dari sindikat Hongkong ada yang lolos dan barang sudah di tangan pengendali di Indonesia. Pasalnya, sindikat obat terlarang cara kerjanya tidak
surya/ahmad zaimul haq
DIPERBAIKI - Petugas sedang mengevakuasi kereta barang yang anjlok di kawasan Dupak Magersari, Surabaya, Senin (22/2). kanan. Tetapi sial, ketika berbelok tiba-tiba kereta anjlok dan berhenti mendadak. Penyebabnya wesel tidak berfungsi seperti biasanya, karena terganjal oleh batu yang besarnya segenggaman orang dewasa. "Saat kereta anjlok itulah, tiba-tiba terdengar suara kratak-kratak yang agak keras," ujar Linda, warga yang tinggal di sekitar lokasi kejadian. Kepala Stasiun KA Pasar Turi, Setiono, yang berada di lapangan saat proses evakuasi kereta membenarkan, bahwa faktor penyebab anjloknya KLB adalah batu. Sebab, batunya menahan lidah wesel yang berada di titik 32. Akibatnya wesel tidak tertutup dengan sempurna, sehingga ketika roda kereta mau berpindah rel, langsung anjlok dan tidak bisa jalan. Untuk itu, PT KA Daops VIII Surabaya akan segera menyelidiki kejadian tersebut. Hal ini sebagai upaya mengusut tuntas dan mengungkap penyebab anjloknya kereta tersebut, apakah memang ada unsur kesengajaan
Majelis Ulama Tuntut Pembubaran Prostitusi SURABAYA - SURYA merugikan dan mendapat resistensi dari masyarakat. “Di Jatim saja, Makin menguatnya polemik terkait pembahasan Rancangan Un- pelaku nikah siri ini jumlah saya kira mencapai puluhan ribu,” jedang-Undang (RUU) Peradilan Agama tentang nikah siri disikapi lasnya. serius Majelis Ulama Islam (MUI) Jatim. Lembaga keagamaan yang Ditambahkan, MUI pada 2006 lalu sebenarnya sudah pernah menaungi ormas Islam ini menuntut pemerintah membahas dan mengeluarkan fatwa hukum pernimembubarkan semua bentuk prostitusi di makahan siri. Nikah siri dibolehkan atau sah karena Selama syarakat dulu sebelum mengesahkan RUU nikah sesuai hukum atau syariat agama. Namun hukumsiri. nya menjadi haram jika mendatangkan dampak prostitusi "Selama prostitusi dan seks bebas tidak dibeburuk, misalnya meninggalkan anak dan istrinya. dan seks rantas dulu, jangan bicara masalah RUU nikah Munculnya polemik nikah siri ini menyusul wabebas tidak cana dari Kementrian Agama yang ada dalam draft siri," tegas KH Abdusshomad Buchori, Ketua MUI diberantas Jatim, kepada Surya, Senin (22/2). RUU Peradilan Agama, bahwa nikah siri dianggap Menurut KH Abdusshomad, semua bentuk dulu, jangan bicara ilegal dan pasangan yang melakukan pernikahan prostitusi harus diberantas. Karena prostitusi masalah RUU nikah siri. model itu akan dipidana kurungan maksimal tiga merupakan pusat maksiat yang sangat merusak bulan dan denda maksimal Rp 5 juta. Sanksi juga moral anak bangsa. Terlebih tempat prostitusi berlaku bagi pihak yang menikahkan atau yang KH Abdusshomad dinikahkan secara siri, poligami, maupun nikah seringkali menjadi sarang peredaran narkoba dan obat-obatan terlarang lainnya. “Makanya, sekakontrak. rang ini berani tidak pemerintah mengeluarkan UU terkait larangan Selain itu, penghulu yang menikahkan seseorang yang bermaterhadap prostitusi tersebut,” sambungnya. salah, misalnya yang masih terikat dalam perkawinan sebelumnya Jika hal itu sudah dilakukan, pihaknya akan mendukung penuh juga akan dikenai sanksi pidana satu tahun penjara. Pegawai Kantor penertiban terhadap nikah siri, poligami maupun kawin kontrak Urusan Agama (KUA) yang menikahkan mempelai tanpa syarat lengmelalui UU. Untuk itu, dia minta pemerintah benar-benar mende- kap juga diancam denda kurungan 1 tahun penjara dan denda Rp 6 ngarkan pertimbangan dari banyak pihak agar kebijakan ini tidak juta. ■ uji
atau tidak. "Jika benar karena ada unsur kesengajaan, pelakunya harus diusut tuntas agar kejadian yang sama tidak terulang," tegas Catur Herry Winarno, Humas PT KA Daops VIII Surabaya. Hal itu, kata Herry dinilai penting, karena di sekitar lokasi kejadian anjloknya kereta, pihaknya menemukan banyak bebatuan dan kayu milik warga sekitar yang ditaruh secara sembarangan di rel. Untuk itu, pihaknya akan melakukan sterilisasi bangunan di sepanjang jalur rel antara Stasiun Pasar Turi sampai Stasiun Sidotopo. Menurutnya, semua bangunan yang berdiri di atas daerah milik jalan (Damija), yakni antara lima meter sampai 20 meter dari garis tengah rel sebagaimana diatur dalam UU 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian, akan ditertibkan. "Waktu penertibannya setelah sterilisasi damija di Tambak Mayor dan Sukomanunggal selesai. Insya Allah sekitar April nanti," tegasnya. ■ uji
seorang, tapi menggunakan puluhan orang. Model pengirimannya bervariasi mulai udara, laut, dan darat. “Choi menjadi target kami karena merupakan sindikat besar,” jelasnya. Pengungkapan jaringan Choi diawali tertangkapnya Jimmy, 36, warga Perumahan Cinta Kasih, Cengkareng, Jakarta Barat di food court lantai III Pertokoan Ramayana, Bungurasih, Waru, Sidoarjo, Selasa (9/2), pukul 14.00 WIB. Dari tangan tersangka, polisi menemukan 1,5 ons SS dibungkus amplop cokelat. Pascapenangkapan tersangka, polisi mendapat nama Jsn alias Merry sebagai bandarnya dan berdomisili di Jakarta. Ponsel Merry saat itu dihubungi untuk transaksi yang lebih besar lagi, dia mengaku tidak memiliki stok, tapi akan diusahakan dari bandar lainnya. Polisi yang menyaru sebagai pembeli akan datang ke Jakarta untuk mengambil barang itu. Pada waktu bersamaan, AKP Suhartono menangkap Wilianto, 45, warga Jl Letda Tantular, Denpasar, Bali, bersama Roni, 50, warga Perumahan Babatan Pantai Kenjeran, Surabaya, di parkiran Hotel Garden Palace. Barang bukti yang ditemukan 0,9 gram. Namun polisi saat menggeledah rumahnya menemukan 798 pil ekstasi logo play boy, matahari, panda dan 2012, serta bintang. Dari hasil interogasi Roni, pengirim barang itu sama yakni Jsn alias Merry. Kamis (11/2) malam, Kasat Narkoba AKBP Eko Pudji Nugroho dan AKP Suhartono berangkat ke Jakarta untuk transaksi dengan Merry. Ketika transaksi berlangsung, Merry memberi ponsel milik bandar lain yakni Choi. ■ mif