Surya Edisi Cetak 11 Des 2009

Page 8

C M Y K

5

HARIAN SURYA

PAGE 5a

Surabaya - Sidoarjo - Gresik SURYA, JUMAT, 11 DESEMBER 2009

Nyabu di Depan Anak dan Istri

KOIN PRITA Siswa SD, SMP, SMA Khadijah Surabaya mengumpulkan uang yang akan diberikan pada Prita Mulyasari, Kamis (10/12).

SURABAYA – SURYA Usai bernostalgia dengan kawan lama, Arifin, warga Jl Lapangan Dharmawangsa, digiring ke tahanan Polresta Surabaya Selatan, (Rabu (9/12) dini hari. Pria 47 tahun ini tertangkap basah pesta narkoba jenis sabu-sabu (SS) bersama rekannya, Shella, 40, warga Jl Prapanca. “Keduanya menggelar pesta SS di ruang tengah lantai 2 rumah Arifin. Dan dilakukan saat istri dan anaknya nonton TV,

tak jauh dari keduanya,” kata AKP Adjid, Kasat Reserse Narkoba Polresta Surabaya Selatan, Kamis (10/12). Kronologisnya, pada Selasa (8/ 12) malam, pukul 23.00 WIB, Shella datang ke warung Arifin yang tak jauh dari rumahnya. Perempuan itu mantan purel yang sudah tujuh tahun tidak bertemu Arifin. Untuk nostalgia, Shella mengajaknya pesta SS dan Arifin bersedia mencarikan barang haram itu. Keduanya kemudian menik-

mati SS itu dengan membakar dan menghisapnya. Saat itu, istri dan anak Arifin sedang menonton televisi di depan mereka. Keduanya sempat melihat ulah bapak dan rekannya itu. Tapi, mereka tidak menyangka kalau yang dinikmati itu narkoba. “Keluarganya sempat tanya apa itu, dijawabnya cara lain menikmati rokok,” lanjut Adjid. Polisi pun menangkap Arifin. Sementara Shella melarikan diri dari pintu samping rumah Arifin. ■ rie

surya/sugiharto

Masih Misterius Pram Mulai Meliput SIDOARJO - SURYA TEWASNYA Anik Alfiyani, 39, istri kontributor RCTI Sidoarjo Bambang Pramono Putra, 32, masih misterius. Hingga hari keempat sejak korban tewas, Senin (7/12) lalu, polisi kesulitan mencari pelakunya. Sumber di lingkungan Polres Sidoarjo menyebut, kini polisi terus mendalami sejumlah alibi yang disampaikan Ariyadi, 45, tetangga korban yang diduga terlibat kasus itu. Misalnya alibi Ariyadi tentang dirinya yang berangkat bekerja ke Surabaya, saat Senin (7/12) pagi. Alibi ini didalami karena kabarnya yang bersangkutan tidak mempunyai pekerjaan tetap. “Kami masih mengecek dia ke Surabaya,” kata sumber ini, Kamis (10/12). Polisi juga masih mencari latar belakang kenapa Ariyadi tiba-

tiba meminta Supriyadi dan istrinya, Sumiati, 45, tetangga korban yang juga peternak itik, untuk menjenguk korban di rumahnya, pukul 12.00 WIB. Waktu itu adalah dua jam sebelum rumah didobrak warga. Sedangkan sejumlah saksi bercerita Ariyadi tiba-tiba menghilang dan menjauh dari kerumunan warga sesaat usai meminta Supriyadi dan Sumiati menjenguk korban. Bahkan Ariyadi sempat dicari warga lalu diajak untuk samasama membuka pintu rumah. Begitu diajak warga, Ariyadi

lantas bersama istrinya Marfuah ikut bersama warga membuka rumah korban. Selain mendalami alibi Ariyadi ini, polisi kembali menggelar olah TKP kelima kalinya, di rumah korban Perum Pesona Permata Gading Blok XX/01, Desa Bluru Kidul Kecamatan Sidoarjo. Kali ini pasangan peternak itik tetangga korban kembali diajak olah TKP di rumah tersebut. Kasat Reskrim Polres Sidoarjo AKP Agung Pribadi tak berbicara panjang lebar saat dikonfirmasi perkembangan kasus pembunuhan itu. “ Belum ada perkembangan. Masih tetap seperti kemarin,” katanya. Sementara itu, suami korban, Bambang Pramono Putra mulai beraktivitas meliput sebagai kontributor RCTI Sidoarjo. Pria tambun ini masih tampak lelah. Pram panggilan akrab Bambang Pramono Putra, mengaku terpukul dengan musibah yang dialaminya. “Bagaimanapun dia istri saya. Saya punya kenangan manis dengannya,” ujar Pram. ■ st3

Pengusaha Manyar Kecewa Bappeda GRESIK - SURYA Puluhan pengusaha yang tergabung dalam Forum Komunikasi Lingkungan Hidup Perusahaan-perusahaan di Sekitar Manyar (Formula Pertama), kecewa terhadap Litbang Bappeda Gresik yang membuat survei tentang corporate social responsibility (CSR). Pasalnya, dalam pemaparan hasil survei disebutkan CSR anggota Formula Pertama bersifat parsial. “Tudingan itu yang membuat kami gerah dan kecewa. Sebab sejak berdiri tujuh tahun lalu, kami selalu rutin dan aktif dalam kegiatan masyarakat sekitar pabrik. Termasuk memberi bantuan saudara kita yang jauh dari Gresik, tetapi kenapa segala upaya kami tidak dihargai sama sekali,” ujar Dukut Imam Widodo, Wakil Ketua Formula Pertama, Kamis (10/12).

AGENDA Pj

Sejumlah pengurus juga mengkritisi hasil penelitian Bambang Ali Nugroho dari Universitas Brawijaya, yang dinilai banyak yang salah kaprah dan tidak akurat. Kesalahannya, menurut Formula Pertama, di antaranya PT Maspion bidang usahanya tertulis pupuk dan industri kimia, PT Smelting bidang usahanya ditulis stainless steel, dan PT Amerada Hess bidang usahanya ditulis makanan. “Dari sini saja sudah terlihat, kalau penelitian tersebut jauh dari akurat,” ujar Peter Sindaru, dari PT Karunia Alam Segar, produsen Mie Sedap. Untuk itu, kata Dukut Imam Widodo, Formula Pertama meminta agar Litbang Bappeda koordinasi dulu sebelum mengadakan seminar. “Kami sangat menghargai hasil penelitian yang merupakan karya ilmiah. Namun hasil penelitian tersebut harus layak dipertang-

gungjawabkan kebenarannya,” tegasnya. Bahkan Hermanto, dari PT Rhodia Manyar, dengan nada keras meminta agar Litbang Bappeda sebelum seminar, sebaiknya mempresentasikan dulu dihadapan pengurus Formula Pertama. Sementara HTM Sianturi, dari Litbang Bappeda yang menggagas seminar, mengakui kalau penelitian tersebut tidak dilakukan secara mendalam sekaligus minta maaf. Seperti diberitakan Surya, Rabu, (9/12), Litbang Bappeda Gresik menyatakan hasil penelitian yang melibatkan peneliti Universitas Brawijaya menyebutkan dari 350 perusahaan yang beroperasi di Gresik, ternyata 84 persennya tidak memiliki divisi CSR. Hal itu menimbulkan spekulasi bila penyelenggaraan kebijakan CSR perusahaan selama ini hanyalah seremonial. ■ san

perjalanan

express

tour & travel

Jl. Kedungdoro no.50 L Surabaya hotel NEWS Butuh untuk

chrismast & new years

CALL US !!!!

Bali Jogja Jakarta Bandung

GROUP paket stay 2 night

Rp.425.000/++ RP.350.000/++ Rp.800.000/++ Rp.775.000/++

SOBEK adventure Rp.350.000,Tour perorangan 3D/2N berangkat setiap hari Bali Lombok Manado Jakarta

Rp. 850.000/++ Rp. 999.000/++ Rp. 2.000.000/++ Rp. 1.300.000/++

**harga belum termasuk high season surcharge

Kami juga melayani tiket pesawat, voucher, hotel, paket tour perorangan maupun group, rafting, outbond, internasional & Domestik,dll

HARGA BERSAING QUICKSILVER

Nusa Penida Island Rp 490.000,-

HAJI PLUS RAMADA (CAKRA GROUP) Hotel Bintang 5 Grand Zam-zam Daftar Sekarang Insya Allah Berangkat Th. 2010

Pembimbing Ust. Prof. DR. H.M. Roem Rowi, MA. HOTLINE 24 Jam 031. 70994760 0818374906 (H. Heri Purwanto) 081330388328 ( H.M. Abdul Aziz)

Melayani

Tiket pesawat Domestik & Int l Tour Domestik & Internasional

hubungi :

Jl. Diponegoro No. 39 Surabaya 60241 Phone (031)5663050, Fax (031) 5663024

Mengutamakan Kenyamanan & Kesempurnaan Ibadah

C M Y K

HARIAN SURYA

PAGE 5a


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.