C M Y K
HARIAN SURYA
PAGE 10
ALARM ANTITENGGELAM
10
Alat ini dipasang di tepi kolam renang dan akan berbunyi jika ada bunyi benda jatuh ke dalam kolam. Alat ini langsung aktif begitu dipasang dan hebatnya, tidak bisa dimatikan lagi selama setahun. Dia akan ‘menjerit’ bila ada yang mencoba melepasnya. Di AS, alarm antitenggelam ini dijual seharga 59 dolar AS atau sekitar Rp 669.000.
SURYA, RABU, 28 JANUARI 2009
Jatuh Bangun Menghibur Tamu Menjaga kebersamaan dan eksistensi selama 14 tahun memang tidak mudah. Tetapi, loyalitas dan keseriusan sosok-sosok di manajemen Colors berbuah atensi dan apresiasi clubbers yang setia mengisi keseharian tempat hiburan tersebut.
S
EKITAR tahun 1995, Colors mencoba mem beri ruang bagi masyarakat yang ingin menikmati sajian hiburan live. Colors memang tidak sendirian. Kala itu juga ada News Café, Tequila Willys, Borneo, Bongos, Calypso, dan The Tavern Bar. Seiring waktu, satu persatu tempat hiburan tumbang. Manajemen kacau balau, sajian hiburan yang monoton dan tidak menarik lagi membuat pengunjung mulai meninggalkan venue. Mengelola tempat hiburan terbukti memang tak asal bermodal uang besar lalu serta merta menarik perhatian clubbers. Untuk memikat tamu diperlukan sederet strategi. “Manajemen dituntut memiliki program yang tepat untuk memperoleh ambience yang diinginkan,” papar Amien Moedhakir, General Manager Colors Pub & Restaurant. Pria yang akrab disapa Emen ini menambahkan, rasa nyaman dan aman juga penting untuk menjaga loyalitas tamu. Ketersediaan fasilitas yang diinginkan tamu tentu bakal membuatnya kembali, dan bukan tidak mungkin pada kedatangan berikutnya mengajak temantemannya. Menurut Emen, kekuatan Colors ada pada staf yang mampu bekerja dengan ‘hati’. Ditambahkan, jika kru bisa bekerja dengan hati akan tercipta suasana kekeluargaan. Ketulusan dan keseriusan karyawan dalam menjalankan tugasnya bakal berimbas pada kenyamanan suasana dalam ruangan yang dirasakan pengunjung. Motto work with heart dan
serve with smile menyulut api semangat kerja tim Colors. Tempat hiburan ini mampu menciptakannya dalam ritme kerja staf, terutama di bagian operasional yang setiap malam berinteraksi langsung dengan tamu. Hasilnya? Colors cocok untuk beragam segmen pengunjung. “Tamu-tamu Colors adalah orang yang dulu semasa SMA suka menikmati musik di sini. Saat sudah kuliah dan bekerja pun mereka mencari waktu untuk clubbing di Colors. Yang sudah berumah tangga juga tak sungkan mengajak pasangannya menghabiskan waktu luang mereka di sini,” ujar Emen. Perjalanan Colors memang penuh warna dan tak semuanya gemerlap. Kilaunya sempat pudar ketika muncul banyak tempat hiburan baru pada sekitar tahun 2000. Namun, sekali lagi, Colors mampu membuat clubbers akhirnya berlabuh dan menghabiskan malam panjangnya di bangunan tua di
Jl Sumatera tersebut. Eksistensi selama 14 tahun itu mereka syukuri dengan tumpengan dan makan malam pada 15 Januari lalu. Sebagai ucapan terima kasih kepada para karyawan, manajemen Colors yang dimotori Moch Charis Frismanda dan Yooky Tjahrial membagi potongan kue ke sejumlah karyawan. Sayangnya, malam itu Yooky mengumumkan kabar tak manis. Emen mengundurkan diri dari Colours. “Memang pilihan yang sulit. Colors sudah jadi rumah kedua bagi saya. Tapi, setiap orang punya pilihan,” kata Emen yang mengawali kariernya di Colors sebagai bar boy pada bulan Desember 1994. Emen memang bukan orang pertama yang mengiring Colors sehingga eksis di usia 14 tahun. Namun, berkat tangan dinginnya, Colors mampu membuktikan diri sebagai tempat hiburan alternatif bagi masyarakat Surabaya yang butuh hiburan. ■ pra
foto-foto: surya/pramudito
Master Q Featuring Ari Lasso REUNI jadi benang merah kemeriahan pentas 14th Anniversary Colors Pub & Restaurant. Tak heran jika Sabtu (31/1) nanti, pengunjung bakal menemui musisi-musisi yang pernah bergabung dalam sebuah grup band bernama Master Q. Fadly (Padi) dan Dudi (Yovi Nuno) akan membuka kenangan clubbers pada sebuah kebersamaan yang sempat mereka bangun 14 atau bahkan 15 tahun silam. Yang menarik, Master Q versi reuni ini
bakal mengiring lantunan vokal penyanyi asal Madiun yang sempat gabung dengan Dewa 19, Ari Lasso. “Ari Lasso memang masih sakit. Tapi untuk kemasan ulang tahun Colors dan tentu saja reuni dengan clubbers Surabaya, dia siap meluangkan waktu dan suaranya,” tutur Herman Sudarsono, Operasional Manager Colors. Ada reuni lain yang tak kalah apik, yaitu DJ Milinka dan DJ Devina. Dua perempuan cantik dan seksi yang pernah bersama dan membawa label Elec-
tric Barbarella ini akan mengusik emosi pengunjung lewat permainan jemari lentik mereka di balik turn table. Masih kurang? Roy ‘Boomerang’ dan Gading Marten turut pula mengoyak atmosfer pesta ulang tahun Colors kali ini. Selain itu, sejumlah mantan kru Colors ikut hadir dan gabung di tengah crowd dalam acara kangen-kangenan di pesta ulang tahun nanti. “Bagaimana pun teman-teman yang kini sudah memiliki kegiatan di luar itu dulu memiliki kontribusi buat Colors. Dan inilah kesempatan untuk mengenang kembali kebersamaan kami bersama para tamu,” ujar Herman. ■ pra
Anda Kesepian? Sewa Suami Saja DI Jepang, orang bisa menyewa apa saja, dari hewan peliharaan, mobil, pekerja seks hingga suami. Memang tidak ada yang bisa menggantikan ikatan darah. Tapi dengan uang, Anda bisa membayar orang untuk menjadi keluarga. Bisnis ini disebut Hagemashi Tai atau ‘saya ingin gembira’. Yang disediakan bermacam hubungan keluarga. Dari sepupu, saudara jauh, suami, dan orangtua.
Seorang aktor berperan sebagai keluarga sesuai keinginan pelanggan. Saudara bayaran ini biasanya ke acara keluarga. Yang agak susah adalah berperan sebagai pasangan hidup karena harus bersikap kenal luar dalam. Peran suami ada dua macam. Yakni suami untuk ibu tunggal dan suami untuk sebuah latihan berumah tangga. Tak jelas apakah yang ini juga menyangkut ranjang. ■ inv/kis
1.
CALEG DPR-RI DAPIL JATIM : I ( Surabaya - Sidoarjo )
Partai Republika epublik Nusantara
C M Y K
HARIAN SURYA
PAGE 10