E-paper Surya Edisi 28 November 2012

Page 15

12

malang plus surya.co.id | surabaya.tribunnews.com

RABU, 28 NOVEMBER 2012

Catut Purek III untuk Tipu Dua Mahasiswa

surya/nedi putra aw

BONEKA SALJU - Seorang pejalan kaki melintas di depan hiasan boneka salju bernuansa Natal di Malang Town Square (Matos), Kota Malang, Selasa (27/11). Sejumlah mal dan toko mulai mempercantik diri menyambut Natal dengan berbagai hiasan meski perayaan Natal masih sebulan lagi.

Pohon Tumbang Timpa Dua Orang MALANG, SURYA - Pohon angsana di Jl Gajayana, Kota Malang, Selasa (27/11) pukul 13.30 WIB tumbang dan menimpa dua orang berboncengan sepeda motor Mio N 2563 DT. Meski tidak sampai luka parah, keduanya menjalani perawatan di RSI Unisma. Kedua korban adalah Laciana (37), warga Junrejo, Kota Batu, dan Mas’ula Uda (27). Keduanya berboncengan dari utara ke selatan. “Anginnya tidak terlalu kencang. Tak tahu mengapa pohon itu tiba-tiba tumbang,” ujar Santoso, petugas Satpam Universitas Islam Negeri (UIN) Malang. Pengamatan Surya, akar pohon yang keluar dari tanah tidak terlalu banyak. Diduga akar pohon itu sudah rapuh. Santoso mengaku sedang berada di Pos Satpam UIN saat pengendara Mio itu tertimpa pohon. Tiba-tiba dia mendengar Uda berteriak minta tolong dengan panik. Santoso yang penasaran dengan suara teriakan itu langsung keluar pos. Ternyata pohon angsana menimpa motor dan pengendaranya. “Kedua korban tidak apa-apa. Hanya motornya yang ringsek,” tambahnya.

Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Malang menyatakan tidak bisa memprediksi pohon yang akan tumbang. Bahkan DKP juga belum memiliki alat untuk mengetahui kondisi akar pohon yang rapuh. Kabid Pertamanan DKP Kota

join facebook.com/suryaonline

Malang, Selamet Husnan, tak menyangka pohon angsana di depan UIN Malang bakal tumbang karena kondisi dahannya masih bagus dan sudah seimbang. “Penyebab tumbangnya pohon itu karena akar kurang kuat,” kata Selamet. (st10)

MALANG, SURYA - Penipuan dengan mencatut nama Pembantu Rektor (Purek) III Universitas Brawijaya (UB), Ainurrasjid, kembali terjadi. Dua mahasiswa menjadi korban penipuan dalam waktu sepekan ini. Korban pertama, Geby Firdana (20), warga Jl Simpang Dieng 10 Kota Malang, 19 November 2012 dengan kerugian Rp 900.000. Sedang korban kedua, Zahearatul Aeni (20), warga Jl MT Haryono 112A Kota Malang, 26 November 2012, dengan kerugian Rp 1,5 juta. Dua penipuan ini modusnya sama. Kedua korban diberitahu terpilih menjadi peserta seminar Dirjen Dikti. Aeni dikabari berhak mendapat dana akomodasi Rp 8 juta dan Geby Rp 3 juta. “Keduanya diminta mengecek rekening. Bukannya mendapat uang, keduanya malah transfer uang ke pelaku,” kata AKP Dwiko Gunawan, Humas Polres Malang, Selasa (27/11).

Geby mentransfer uang ke rekening 320001001402509 atas nama Sapta Irawan. Sedang Aeni transfer ke rekening 027229921 milik Anis Waluyo. Penipuan mencatut Ainurrasjid sudah ketiga kali. Sebelumnya Frascia (19), mahasiswa asal Dusun Kauman, Desa Pageran, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto juga tertipu Rp 6,5 juta, 1 September 2012. Modus penipuan ini juga mencatut nama Ainurrasjid dan Dirjen Dikti. Dwiko berharap mahasiswa semakin berhati-hati dengan berbagai modus penipuan. Dari data yang dihimpun di Polres Malang Kota, mahasiswa sangat rentan menjadi korban penipuan, baik penipuan online, maupun penipuan bermodus seminar. Kedua korban, Purek III UB dan Humas UB belum berhasil dikonfirmasi Surya. Ainurasjid dan Humas UB, Sustantina Rahayu, tak mengangkat ponsel saat Surya menghubungi.(st10)

follow @portalsurya


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.