E-paper Surya Edisi 14 Mei 2013

Page 10

Malang Life surya.co.id | surabaya.tribunnews.com

HALAMAN 9

|

|

SELASA, 14 MEI 2013

Panwaslu Klarifikasi

Pelanggaran ■ Modus Pemberian kepada Warga

■ Temukan Guru di Area Kampanye storyhighlights ■ Panwaslu panggil satu persatu tim kampanye yang melanggar aturan kampanye. Dimulai dari AJI, berikutnya DaDi.

surya/nedi putra aw

surat suara - Petugas KPU Kota Malang menurunkan Surat Suara dan Formulir C6 Pilwali dari truk PT Pura Barutama Kudus di kantor PPK Blimbing Kota Malang, Senin (13/5).

Polisi-KPU Beda Pendapat Soal Distribusi Surat Suara Proses distribusi surat suara Pilwali Malang ke setiap kecamatan mengalami keterlambatan berjam-jam. Persoalan ini muncul karena perbedaan pemahaman antara polisi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang. Surat suara tiba di kantor KPU Kota Malang, Jalan Bantaran dari percetakan di

Kudus, Senin (13/5) sekitar pukul 07.00 WIB. Surat suara ini diangkut dengan sebuah truk bok PT Pos Indonesia. Rencana awalnya, surat suara tersebut langsung diturunkan di setiap Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) di lima kantor kecamatan di Kota Malang.

Namun truk warna oranye ini tertahan hingga berjam-jam di depan Kantor KPU Kota Malang. Sebab polisi dan KPU tidak sepaham dengan mekanisme distribusi tersebut. Menurut Kasat Intel Polres Malang AKP

■ MCW merilis 12 modus politik uang : pembagian uang, pemberian sembako, paket liburan wisata gratis, pembagian undian, pemberian alat ibadah, pemberian material bangunan, pengobatan gratis, pemberian uang di masjid, asuransi, pemberian ambulans, beasiswa, serta pemberian raskin

malang, surya - Panitia pengawas pemilu (Panwaslu) Kota Malang memanggil satu persatu tim kampanye pasangan calon yang diduga melakukan pelanggaran kampanye untuk dimintai klarifikasi. Pemanggilan pertama dilakukan Panwaslu terhadap tim pasangan M Anton-Sutiaji (AJI). Panwaslu telah meminta klarifikasi sejumlah iklan tim kampanye AJI yang dianggap melanggar ketentuan. “Kami sudah klarifikasi mereka. Tapi kami masih menunggu klarifikasi sejumlah dugaan pelanggaran lain,” ujar Divisi Penindakan dan Pelanggaran Kampanye, Panwaslu Kota Malang, Fajar Santoso, Senin (13/5). Pelanggaran tersebut dilakukan selama masa kampanye berlangsung. Terutama pemberianpemberian yang dilakukan tim kampanye AJI kepada warga selama menggelar kampanye. Pemberian tersebut antara lain tiket umroh, hadiah lemari es, televisi, dan sepeda motor kepada massa kampanye.

■ KE HALAMAN 15

■ KE HALAMAN 15

Keinginan Rendra Bangun Dermawan Museum Tercapai Iba Balita Kelamin Ganda

surya/nedi putra aw

MAHASISWA DIFABEL - Mahasiswa baru program seleksi disablitas Universitas Brawijaya saat mengikuti seminar dengan seorang penerjemah bahasa isyarat 25 Juli 2012 lalu. Tahun ini, UB kembali membuka membuka jalur masuk Seleksi Program Khusus Penyandang Difabelitas (SPKPD).

Universitas Brawijaya Terima Mahasiswa Difabel MALANG, surya - Universitas Brawijaya (UB) kembali membuka jalur masuk Seleksi Program Khusus Penyandang Difabelitas (SPKPD) untuk tahun akademik 2013/2014. Kepala Humas UB, Susantinah Rahayu, mengatakan evaluasi jalur SPKPD pertama 2012, berhasil baik dan memuaskan sehingga UB memutuskan untuk kembali membuka program ini. Perempuan berjilbab yang biasa disapa Santi ini membeberkan ke-15 mahasiswa UB penyandang difabel memiliki IP yang cukup tinggi. “Rata-rata 3 ke atas, bahkan yang tertinggi 3,8. Ini artinya keterbatasan mereka tidak menghalangi potensi akademik. Kami putuskan tetap membuka jalur ini,” kata Santi, akhir pekan lalu. Santi menuturkan sarana dan prasarana UB yang sudah memenuhi standar kampus difabel akan semakin ditingkatkan. Begitu juga dengan kecapakan para dosen. “Misalnya pelatihan dosen bahasa isyarat untuk penderita tuna rungu atau lainnya,” sambungnya. Santi menjelaskan tidak mematok kuota tertentu untuk

jalur SPKPD ini.namun begitu, Santi optimis pendaftar difabel UB akan meningkat pada 2013. “Tahun lalu ada 17 yang mendaftar. Yang diterima 15 orang,” urainya. Pendaftaran jalur SPKPD dimulai 20 Mei – 20 Juni 2013. Seleksi administrasi dilakukan 21-26 Juni, yang dilanjutkan pengumuman seleksi administrasi pada 27 Juni 2013. “4-12 Juli wawancara dan psikotes, dan 23 Juli pengumuman,” pungkasnya. Sementara itu, Kepala Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, PErencanaan dan Sistem Informasi Universitas Negeri Malang (UM), Drs Amin Sidiq, menuturkan sarana dan prasarana UM belum memungkinkan untuk membuka jalur masuk tersendiri bagi penyandang difabelitas. Jalur masuk UM, jelas Amin, masih menggunakan jalur konvensional, yaitu SNMPTN, SBMPTN, dan Jalur mandiri. Meski begitu, Amin menjamin, UM akan melakukan peningkatan sarana dan prasarana yang diperlukan agar bisa membuka jalur sendiri bagi penyandang difabel. (isy)

join facebook.com/suryaonline

Kepanjen, Surya -Pasangan suami istri (Pasutri) Saifudin (33)-Widyawati (22), warga Jalan Mojopahit RT 07/RW 01, Desa Jenggolo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, bisa sedikit bernapas lega. Upaya untuk memeriksakan kembali buah hatinya yang beranus tidak sempurna dan berkelamin ganda, Wahyu Setiawan (4), ke Rumah Sakit dr Saiful Anwar (RSSA) Malang segera terwujud. Itu mereka lakukan setelah ada tiga dermawan yang merasa iba dan memberi bantuan. “Kamis (16/5) dan Jumat (17/5) Wahyu akan saya periksakan ke RSSA,” jelas Widyawati kepada Surya, Senin (13/5). Tujuan pemeriksaan itu agar orangtua bisa mengetahui kondisi anaknya. Sebab, pasutri ini terakhir datang ke RS untuk memeriksakan Wahyu Setiawan sekitar tujuh bulan lalu. Dengan pemeriksaan lanjutan itu, Saifudin dan ■ KE HALAMAN 15

kepanjen, surya - Khataman Al Quran dan tumpeng syukuran, Senin (13/5) kemarin pagi, menjadi penanda datangnya penghuni baru di rumah dinas Bupati Malang di Kompleks Kantor Bupati Malang Jalan Panji, Kepanjen. Usai pembacaan Al Quran, giliran pemilik rumah, Rendra Kresna, berkeliling melihat rumah yang akan ditempatinya. “Kantor Bupati Malang yang di Jalan Agus Salim Kota Malang tetap saya fungsinya sebagai pusat pemerintahan dan tidak akan saya tinggalkan. Sebab disana merupakan warisan budaya,” jelas Rendra.

Otomatis dengan memiliki dua kantor, Rendra harus berbagi waktu. Ketika hari masih pagi, ia masih berkordinasi di Pringgitan. Namun begitu jam menunjukkan pukul 10.00, ia meluncur ke kantornya di Kepanjen. Kepindahan tempat ngantor ke Kepanjen ini sekaligus menjadi jalan terwujudnya keinginan Rendra. Selama ini, ia mengidamkan adanya museum sejarah Malang berdiri di kompleks Pemkab tersebut. Tempatnya pun telah ia rencanakan, yakni di lahan parkir ■ KE HALAMAN 15

surya/sylvianita w

kantor baru- Bupati Malang, Rendra Kresna melihat kantor barunya di Kepanjen, Senin (13/5). Kantor ini secara resmi dioperasionalkan sekitar November 2013.

18 Ormas dan SAR Partisipasi Keruk Kali Kutuk

Ist

Letkol (Inf) Gunawan Wijaya

Malang, Surya - Sedikitnya 18 Ormas, komunitas, dan berbagai organisasi SAR di Kota Malang dipastikan akan mengikuti bersih-bersih kali, perbaikan , dan sekaligus mengeruk sedimentasi Kali Kutuk (anak Sungai Metro) yang mengalir mulai RW 04 sampai RW 06 Kelurahan Tanjung Rejo, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Kegiatan ini merupakan program Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) Imbangan ke90 Tahun 2013 yang diadakan Kodim 0833/Kota Malang bekerja sama dengan Pemkot Malang dan Harian Pagi Surya. Sesuai rencana kegiatan ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai 2022 Mei 2013. Menurut Pasiter Kodim 0833/Kota Malang, Kapten (Inf) Sugiono, di antara Ormas, komunitas, dan organisasi SAR yang akan mengikuti kegiatan ini adalah FKPPI, GM FKPPI, PPM, Anak

Kolong, USAR Garuda, SAR Mahameru, SAR Trenggana,SAR PPMR, Kamling Udara, SAR PMI Kota Malang, Menwa, KNPI, PWI, Pemuda Pancasila, TRC, dan lainnya. “Tiap organisasi akan mengikutkan anggotanya untuk berpartisipasi minimal 10 orang,” kata Sugiono kepada Surya, Senin (14/5). Selain dari Ormas, komunitas, dan berbagai elemen masyarakat, TNI/Polri dipastikan juga ikut dalam kegiatan ini dengan kekuatan sekitar 500 per hari. Diungkapkan Sugiono, fokus TMMD kali ini di Kali Kutuk karena kali itu mengalami pendangkalan hebat. Kini kedalaman Kali Kutuk tinggal 15 cm dari permukaan jalan, sehingga apabila musim hujan tiba, air di kali itu dipastikan meluap ke jalan dan pemukiman penduduk. ■ KE HALAMAN 15

Pemkab Anggarkan Pengadaan Mobil Camat Rp 5,2 M Untuk kendaraan camat yang baru nanti adalah Suzuki APV, dan untuk eselon III adalah kendaraan 1.500 cc. Rendra Kresna Bupati Malang

Malang, Surya- Sebanyak 33 camat di Kabupaten Malang akan memperoleh kendaraan baru untuk operasional. Kendaran baru pengganti Toyota Kijang kapsul untuk camat nanti adalah Suzuki APV. Kini lelang pengadaan mobil dinas baru itu telah diumumkan Pemkab Malang melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Selain pengadaan mobil dinas para camat senilai Rp 5,2 miliar, paket lelang lainnya adalah kendaraan operasional untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malang senilai Rp 158,8 juta,

kendaraan double cabin standar Rp 314,2 juta, mobil dinas untuk sekretaris daerah (Sekda) dan Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPPKA) Rp 618,2 juta. Selain itu juga kendaraan dinas untuk RSUD Lawang sebesar Rp 158,8 juta dan kendaraan double cabin Rp 355,1 juta. “Untuk kendaraan camat yang baru nanti adalah Suzuki APV, dan untuk eselon III adalah kendaraan 1.500 cc,” kata Rendra Kresna, Bupati Malang, saat ditemui Surya di rumah dinas bupati di Kepanjen, Senin (13/5).

Diungkapkan Rendra, saat ini kendaraan dinas para camat adalah Toyota Kijang kapsul, sedang kendaraan dinas para sekretaris camat (Sekcam) adalah Suzuki APV. Apabila mobil dinas baru para camat itu telah didistribusikan, maka mobil Kijang kapsul warna biru itu akan diberikan ke satuan perangkat kerja daerah (SKPD) yang memerlukan untuk kendaraan operasional. Terkait mobil dinas Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) sebagai ganti mobil dinas Kijang yang pernah dikembalikan ke Pemkab Malang karena dinilai kurang layak,

menurut Rendra mungkin nanti akan diambilkan dari eks mobil camat. Totok Hariyono dari Divisi Hukum KPU Kabupaten Malang mengakui Desember 2012 KPU memang pernah mengajukan surat permintaan tambahan mobil operasional KPU ke Pemkab Malang. “Tetapi dalam surat itu kami tidak menyebutkan minta yang baru. Ya, terserah kepada Pemkab Malang akan memberi apa,” tandas Totok. Menurut Totok, tiga mobil Toyota ■ KE HALAMAN 15

follow @portalsurya


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.