13 OKTOBER 2013

Page 1

Rakyat Bengkulu MINGGU, 13 OKTOBER

TERBIT 32

TAHUN 2013

Garuda Mimpi ke Piala Dunia

LUAR BIASA! TEKUK KORSEL

JAKARTA - Secara luar biasa Timnas U-19 (Garuda Muda) bisa menjuarai grup G kualifikasi Piala AFC U-19 dengan menundukkan 12 kali juara bertahan, Korea Selatan (Korsel) 3-2 (1-1) di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, tadi malam. Timnas U-19 Indonesia pun kini menatap putaran final yang akan dihelat di Myanmar pada Oktober tahun depan. Dalam satu bulan ke depan, pelatih Indra Sjafri akan menyiapkan materi untuk persiapan ke Myanmar. Tapi, sebelum menjalani program persiapan itu, pelatih 50 tahun tersebut akan mengistirahatkan dulu Evan Dimas Darmono dkk selama sepekan. “Para pemain sudah memberikan yang terbaik buat Indonesia. Biarlah kita bersama-sama menikmati ini dulu. Baca LUAR..Hal 11

JPNN/RB

GARUDA JAYA: Selebrasi Pemain Tim Nasional Indonesia Evan Dimas Darmono (tengah) bersama Muhammad Hargianto (kiri) dan Muchlis Hadi Ning usai merobek gawang Korea Selatan saat pertandingan Kualifikasi grup G AFC Piala Asia U-19 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Pendaftar Tanpa Gelar NERS

Berkas Sarjana Keperawatan Ditolak CPNS 2013

ARGA MAKMUR – Lagi-lagi Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Bengkulu Utraa (BU) menolak berkas pendaftar CPNS. Setelah UMB dan IAIN, kali ini giliran lulusan Sarjana Keperawatan (S.Kep) yang ditolak berkasnya oleh panitia penerima tes CPNS BU dihari pertama pendaftaran tes CPNS formasi teknis kemarin. Baca BERKAS..Hal 11

Rp 220 Juta Bisa Jadi Kerugian Negara BENGKULU – Pusat Kajian Anti Korupsi (Puskaki) Bengkulu optimis Polda Bengkulu melalui Polres Bengkulu Utara (BU) akan segera menetapkan tersangka atas dugaan korupsi dana pembebasan lahan untuk stadion Arga Makmur di Desa Pagar Ruyung, BU seluas 6 hektare. Menurut mereka, bukti dan fakta yang mencuat selama ini sudah sangat kuat untuk menggiring seseorang ke meja hijau. “Saya juga yakin Kapolda kita yang baru, (Brigjen Pol Drs Tatang Somantri, MH), tidak akan main – main dalam upaya penegakan hukum di Bengkulu, tanpa pandang bulu. Baca OPTIMIS..Hal 11

Lembar Ujian CPNS Honorer K-II Didistribusikan

JAKARTA – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PANRB) mulai menetapkan rencana pendistribusian lembar ujian tes CPNS. Pendistribusian lembar ujian yang ditangani panitia pusat ini khusus untuk tes CPNS baru dari pelamar tenaga honorer kategori II (K-II). Baca LEMBAR..Hal 11

Optimis Polisi Segera Tetapkan Tsk Mark Up Lahan Stadion BU

SHANDY/RB

MEMBLUNDAK:Antrean panjang para pendaftar tes CPNS yang akan memasukkan berkas lamarannya ke BKD Bengkulu Utara, kemarin (12/10).

Penempatan Jabatan Pemprov Disinyalir Langgar Kep BKN

JUNAIDI HAMSYAH

BENGKULU – Pernyataan Gubernur Bengkulu, H. Junaidi Hamsyah, S.Ag, M.Pd yang mengatakan penempatan jabatan harus profesional dengan pertimbangan Daftar Urut Kepangkatan (DUK), pengalaman dan kecakapan terus menuai kritikan. Itu tak lepas bertolak belakangnya apa yang disampaikan gubernur yang juga ustad

ini dengan realitasnya. Salah satu contoh, penempatan jabatan eselon II di lingkungan Pemda Provinsi Bengkulu disinyalir tidak sesuai dengan Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Nomor 43/KEP/2011 Tentang Standar Kompetensi Jabatan Struktural PNS. Baca PENEMPATAN..Hal 11

Masriyadi/rb

DATANG KE BENGKULU: Presiden PKS Anis Matta saat tiba di Bandara Fatmawati kemarin (12/20).

Anis Imbau Kader PKS Lebih Bergaul

Lebih Gencarkan Gerakan Silaturahim

BENGKULU – Berbagai isu negatif yang menerpa Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pascaditangkap dan ditahannya Lutfhi Hasan Ishaaq (LHI), mantan presiden PKS, mengharuskan kades PKS lebih giat lagi bersosialisasi dengan masyarakat. Ini terungkap dari apa yang disampaikan Presiden PKS,HM. Anis Matta yang datang ke Bengkulu, kemarin (12/10). Baca ANIS..Hal 11

Antrean Panjang Para “Pemburu” Tiket Coboy Junior

Hari Pertama Dibuka di RB, 500 Voucher Ludes Animo yang cukup tinggi diperlihatkan Comate--sebutan fans Coboy Junior-- untuk menyaksikan konser perdana boy band cilik ini di Bengkulu pada 2 November mendatang. Ini dibuktikan, hari pertama dibukanya presale penjualan voucher tiket konser Coboy Junior di Graha Pena RB kemarin, untuk 500 seat langsung ludes terjual. IKSAN AGUS ABRAHAM, Bengkulu INI bukti jika Coboy Junior cukup dekat dengan kalangan anak dan remaja di Bengkulu. Sangking ngefansnya dengan boy band cilik paling ngetop di negeri ini, saat http://www.harianrakyatbengkulu.com

mengetahui dimulainya penjualan voucher yang nantinya ditukar ke tiket konser Coboy Junior, langsung diserbu para comate. Alhasil, panitia penjualan voucher kelabakan. Tempo 4 jam, 500 voucher untuk berbagai kelas yang disiapkan langsung ludes. Tak sedikit diantara pembeli yang datang ke Graha Pena RB, harus kecewa belum bisa mendapatkan voucher tiket. Beberapa anakanak juga didapati menangis tak kebagian tiket. Padahal masih ada kesempatan untuk mendapatkan 1.500 voucher tiket lagi sesuai dengan kapitas tempat duduk di GOR Sawah Lebar pada acara konser nanti mencapai 2.000 seat.

Baca HARI..Hal 11

MASRIYADI/RB

PARA COMATE: Fans Coboy Junior rela antre untuk mendapatkan voucher tiket konser Coboy Junior yang dijual di Pendopo Graha Pena RB, kemarin (12/10) siang. Eceran Rp 4.000/eks, Langganan Rp 108.000, luar Kota tambah ongkos kirim


POLBEK CIK, FACEBOOK, DLL 2

Rakyat Bengkulu

Rhenal Vaughant Arnoldi hanya masyarakat bodoh yang tak mau menjaga lingkungan.. buang sampah sembarangan

Minggu, 13 Oktober 2013

Bagazt bersihkan lw kotor cik. susah nian kotor tt gara* pngunjung ny yg dk karuan .

5.917 Like This

Mela Komentar

Untuk berkomentar, Anda bisa klik like dulu ke halaman komunitas Harian Rakyat Bengkulu Pantai Panjang, kok semakin kotor?

Istana Daun pejabat pemerintahannya juga kotor.

Bayu Aji Satrio Bagus tuh

Kepara Bocah Gendeng Barokah Petugas kebersihan 5 orang. Yang buang Sampah 100 orang... Seimbang nggak cik..??? Dimulai dari diri sendiri aja cik...

Roby Gustian Yrc Smantisel Tidak usah sling mnyalah kan,,,sbaiknya kesdaran dari diri masing aja,,,,klw itu brsfat mrusak pariwisata sebaiknya kita jaga brsma2,,,,

Abdul Khoiri petugas kebersihan kota bengkulu mana,, y dikerahkanlah,,,,

Wahyuningrum Eka Ratna Puspita Ada tempat sampah, di rusakin, ga di rawat.. Seharusnya udah bagus disediakan, buang lah sampah pada tempatnya, sembari dirawat juga fasilitas yang disediakan :) happy weekend all..

Hardianto Urusan bersih-membersih it ada di kantor dinas kebersihan kota bkl cik jgn mnyalahkan msyarakat klau tdk ad pengunjung tdk bkal rame it pantai. (pengunjung it sp ya masyarakat)

Viel Sixx Mungkin lebih banyak yg su ngemis dr pd bersih’in pantai...!!

Aan Naranjitoo Hernandez Hahaha mana mau bersih, pemerintah Aja pda kotor cikk

Nelfita Kurniawan Berarti kesadaran masyarakat mengenai pentingnya kebersihan masih sangat kurang.

Sanji Dika Pemkot jg harusnya nyediakan tempat sampah yg banyak. Jangan cm penyuluhan kebersihan doing. Bilang buang sampah pada tempatnya tapi tempat pembuangan sampah cm sedikit. Sampah jd numpuk dmn2,,, Warga juga ya harus sadar Jangan seenak udele dewe mbuang sampah sembarangan. Semua masalah harus diatasi secara bersama tnp harus saling menyalahkan

Roken Pratama Ntah lah

Rozy Putra Raflesia Krna pemerntah dan para pengunjungnya tdk punya ksdran diri untk memperndah kwasan pariwisata tsbt

Reni Trasiska biasalaa4h itu

Nuraini Syahfitri Tempat sampah nya dunkkk di banyakin... Buat dr semen sxan...

Ari Ardhianto Kotor jasmani dan rohani !

Camat Dusun Tinggal Mungkin semestinya pamtai panjang di kelola pihak ke 3 aja cik . Selain agar ada yg mengelola dan brtanggung jawab, jg agar ada pndapatan yg masuk buat daerah.

Firman Ambarita Ingat bagi pemerintah, sudah tahu masyarakat kota bengkulu masih memiliki budaya yang buruk “suka buang sampah sembarangan” kok, gak ada tindakan tegas!!! barangkali pemerintahnya takut yah hahaha...... ayo pemerintah itu harus berani ditentang untuk mewujudkan kebaikan,,,,,

Richo Mandalla Tingkat kesadaran akan kebersihan end kshtan mkin menipis cik..

Dessy Doank man0 idax ktor cik,lw msyarakat dsktar ny n dinas kbrsihan aj0 idax memperdulikan pntai pnjang t???

Arief Kurniawansyah ya gimana mau bersih kalo di nglolanya aja kotor ,,,

Novta Eka Rizon Adnan Emang kotor dari dulu,, Pemkot tutup mata bae cak idak tau bae sampah banyak tu,,

Eo-key Andreas Karena kurang kbrsihan dari petugas pemrintah bkulu,kalu ada duwit nyo ajo lancar.

Bumi Gegar Renungkanlah sebuah hadits Rasulullah SAW yang maksudnya ‘’ islam itu bersih maka hendaklah kamu suka membersihkan diri kamu, tidak akan masuk surga kecuali orang-orang yang bersih.’’ (HR.Dailami)...nyimak?

Yanie GreenLuv Panjang ceritanya klw dituLis disini, kenapa Pantai Panjang bisa semakin kotor, bisa bisa jadi Cerpen...... :D :D gx bisa cuma saLing menyaLahkan saja, terkadang cuma satu yg saLah jadinya semua kena imbasnya ChavinDolly Daruno seharusnya kita jangan menyalahkan orang, tapi hendaknya kita sadar kebersihan , mulai dari diri kita masing2 , agar pantai panjang menjdi tempat wisata yang indah dan layak di kunjungi, dan harapannya Pemkot maupun Pemprof tidak banyak tidurr..

tiap kab di buat pasar induk agar pra ptani bsa menjual hsil tni dg hrga yg memuaskan jngn kno clo trus.

Pembaca dapat mengirim Artikel atau Surat Pembaca dilengkapi foto dan identitas diri melalui e-mail: redaksi_rb@yahoo.com atau opini_rb@yahoo.co.id

BELA TIMNAS, MATI LAMPU 6285368396086 Lpr,cik ak ke cewa dg lampu di seluma ni,awak mau nonton bola ina lawan korsel,malamni mala mati lampu...La tegalu di selumani terima ksi cik... BUAT PASAR INDUK 6285266209557 Ass.buat wakil rakyat,tlonglah di

JALAN RING ROAD 6289633058890 JANGAN DIIZINKAN MENTRI KEHUTANAN BUAT JALAN RENGRUT DI KAWASAN CAGAR ALAM. KALAU GUBERNUR MAU BUAT JALAN CARI LOKASI LAIN KALAU APBD BKULU BANYAK. MAKIN BANYAK PENGEMIS 6287805048059 lapor cik pak walikota kenapo makin hari pengemis ko makin byak di kota bengkulu, tiap lampu merah dalam kota siang malam lah di kuasai pengemis, mana lapangan kerja yg dahulu di janji kan trims

MALAM LISTRIK PADAM 6282177996891 Lpr cik...kpd yth kpla pmpnan PLN kembang seri, ngpo lmpu jurusn pndk kubang mti trus tiok mlm ni pak? klu gngguan ngpo plyanan ny kurang pduli krn mti ny tiok mlm nian kni ko, jd tlg d kntrl dkit pak kariawan ny,trims. SYARAT CPNS BU 6285764050636 LAPOR CIK,,,, TES CPNSD KABUPATEN BENGKULU UTARA INI YANG BENAR SYARAT SYARATNYA GIMANA BAPAK BUPATI ... IJAZAH DILEGALISIR DAN DI TANDA TANGANI OLEH WAKIL DEKAN SEBAGIAN DITERIMA TAPI BANYAK JUGA YANG DI TOLAK ,, YANG BENAR YANG MANA. PNS JANGAN KORUPSI 6281977081280 ASS WW ,CIK TLNG INGATKAN PD KAUM BIROKRAT & PNS ESELON STRATE- GIS AGAR TIDAK MENGKORUPSI UANG NEGARA YG JG UANG RAKYAT. INI SETIAP DIKUCUR KAN UANG UTK PEMBANGUNAN, SELALU JADI PEKERJAAN KAJATI, KAJARI PULISI,DAN KATERING BUI SIAP NASI UTK ORG YG TERBUKTI KORUPSI DASAR KORUPTOR PENGINGKAR SERUAN ILAHI. JALAN LAMPU KE POLDA

Rakyat Bengkulu

628995440006 Lapoor ciik Ngp lampu jln arah polda cuma dkiit yg hiidup ?? Jln tuh gelap niian ,,wajar ajo byk org keno todong d sittu Toloong lh hidupi glo lmpu jlan d sittu CEK IJAZAH PNS 6287741997585 Yth bupati rl ,dprd rl , ka polres rl ,kejasaan rl , wartawan dan lsm. Tolong diusut jugo para lulus cpns yg dulu2 tu makai ijaza lulus bk stain biar adil. Trm ksih DIBIARKAN POLISI 6285664987674 LAPORCIK kasus aqj nampaknyo dak brarti u/ kepolsian, bukti nyo jelas2 anak sekolah blum cukup umur dak pny SIM tp d biarkan ajo pk motor,trims TROTOAR JUALAN 6285609634228 lapor cik.. ndk nnyo..ngpo trotoar kwasan kota bngklu kini bnyak dslh gunokan.. kami yg pjalan kaki resah ex jualn orng bnyak yg mkan slruh ruas jln trotoar.. tolong d ksh pringatan cik. TONG SAMPAH WISATA 6285758334335 Lapor cik ,b0s ego di berkas . Kato cik helmi ,bengklu ne nak bersih tapi dtmpat “wista pntai panjang ,bentng malb0r0 ,tpak jedh ,twer view ,kual0 “ apa ada tong sampah

Kharis Khans Kita mulai dr diri kita sendiri trus pemerintahnya ikut menyediakan tempat sampah...... Kemudia ada peraturan kalo buang sampah sembarangan didenda, tp uang dendanya jgn dikorup tp untuk bayar petugas kebersihan.... Cocok gx tu cik.. Biar BKL ko Camkoha..... Kalo bkl ini bersih, indah, aman pasti banya investor luar yg datang..... Meri Suharti jangan kan pantai panjang otak2 pemimpin sekarang dah banyak yg kotor,,,

gk hrus bsar yg kecik ajo jadilah

Donga, do cik ........

NOMOR GANTI-GANTI 6285284482314 Lapor cik maso Manajemen pdam kepahiang dak do yang beres maso nomor pelanggan bisa berubah ubah tolong pak kepala d kasi tau k pegawai tu teliti nomor plgan n namo plg jgn salah sampai 2x kami byar pam!!!

KKN TIDAK BERBOBOT 6287894783922 Bagi sy kkn pm umb dan kukerta unihaz tdk berbobot.tdk ada kesan,sama saja dg anak2 tk bermain.tp bila yg di gebrak sesuatu maka ada kesan umpama membantu masy galang dana penanggulangan bencana ada kesan bahwa mhs2 kini tau aturan tau amal suci jariah.

PASANG RAMBU 6281367488646 TOLONG PASANG RAMBU “BELOK KIRI HARUS IKUTI ISARAT LAMPU” DI SIMPANG 4 JAMIK YANG DARI KP BALI. REHAB TERMINAL 6289624708310 Lap0r cik..diterminal sungai hitam,kpn dibangun n direhap terminal ny,biar rami seperti dulu lagi.n para supir angk0t n travel bisa ngetem aman disana,para penumpang pun idak kucar kacir,kehujanan kepanasan,mana janji gubernur,para warga juga mau buka usaha,secaptnya tindak perbaikan. BANYAK CAMPUR TANGAN 6281367761036 Lapor do cik Rb, yth. Gub bkl. Ambo dlm benak ko dr dulu kepikir kenapo pemprov terlalu banyak campur tangan pembangunan dlm kota bkl, apolah sayo. Kini pak Khairul anwar dr dprd dan Mr Jarot Tarigan la ngecek di surat kabar Rb, betul pak gub, mereka beduo tu org betaji jugo, muat tolong .......

SYARAT CPNS 6282186315328 Ass wr wb, lap0rcik, Diharapkan kepada panitia cpns bengkulu utara. M0h0n Agar dapat lebih jelas lagi dalam membuat persyaratan berkas cpns. Sehingga tidak mengecewakan para pencari kerja yang datang dari luar wilayah.. Terima kasih.. SENGKETA SELUMA 6285268046498 LAPORCIK :”KPK BIDIK SENGKETA PILKADA SELUMA”!! NAH IKO KALAU YO NIAN BAKAL RAMI SELUMA KO. TAPI YG PERLU DIINGEK KEPUTUSAN M.K DAK BISA DIBATAL KAN CIK !!!. DAFTAR PESERTA KII 6285380466760 Lapor cik,Mengapa tenaga honorer K2 pemda propinsi bengkulu tidak mengumumkan daptar peserta yg akan ikut tes cpns melalui jalur honorer seperti pemda kota ? Dan tlg RB tv maupun koran RB secepatnya menelusurinya.trims.. bravo RB kami tggu jwbannya !!

PEMBINA MANAJEMEN: DAHLAN ISKAN Pemimpin Umum/General Manager: HM.MUSLIMIN, Wakil Pemimpin Umum/Manajer Personalia: MUTIA AMPERIANA, Pemimpin Perusahaan: Hj. NURBAITI, Wakil Pemimpin Perusahaan: TITI EMI ARTSI. Pemimpin Redaksi: ZACKY ANTONY, Redaktur Pelaksana: PATRIS MUWARDI, Koordinator Liputan: ANNA MARIYOHANA, Redaktur: TARMANDI ALLBA, SUMARLIN, KOMI KENDY, BENNI HIDAYAT, BETTY HERLINA, DEDEK HENDRY. Wartawan Kota: IRPANADI, FAZLUR RAHMAN, HERI APRIZAL, MUHARISTA DELDA, RICKY DWI PUTRA, ANUGERAH WAHYU, IKSAN AGUS ABRAHAM, HASRUL, EKI KURNIA, MASRIYADI (Fotografer) Wartawan di Daerah: ADE HARYANTO (Mukomuko), RAHMAN YASIN (Kepahiang), PERI HARYADI, (Seluma), ALBERTUS YUDI PRATAMA (Kaur), YUNIKE KAROLINA (Bengkulu Selatan), TRI SHANDY RAMADANI, (Bengkulu Utara), TUSDA ADHAM (Rejang Lebong ), WANDA FEBRIANDA (Lebong), HARMOKO (Bengkulu Tengah) , Sekretaris Redaksi: HASTINI. Setter: SULISTI HARTINI. Pracetak: SUTAMRIN (Kabag), FRAN SINATRA, PRAKOSO HARI, ARI WIDARYANTO, HENDRA IRAWAN PUTRA, Teknologi Informasi (TI): ZULHAMDI Manajer Iklan: TITI EMI ARTSI, Account Executive (AE), MA HERODES, WILMAN SITUMORANG, M. IRFANSYAH, Design iklan: BOY RAHMAN HAKIM, VORWANTO Manajer Pemasaran: HAZRIM, Staf Pemasaran PELITA PURBA, SIRHANUDIN, SAMRISMAN LUBIS, SUMANTRI, FRANKY. Manajer Keuangan: Hj. NURBAITI. Accounting: AGUS SUWARSONO, ELYA, SULUNG ERNAWATI Divisi Anak Perusahaan: SUKATNO, M FIRDAUS, JEFRI GINTING, PIHAN PINO, SOFYAN ARDI, WARSIMAN, ERWIN ABENDI, KARTUBI, WIRO IDRUS SALAM, DEDI WAHYUDI, DITA ASFANI, PURNAMA SAKTI, SYAHBANDAR, AZMALIAR ZAROS, dan BENI BAIJUMI. Penerbit: PT BENGKULU SEMARAK PERMAI Komisaris Utama: HM ALWI HAMMU, Komisaris: DWI NURMAWAN, LUKMAN SETIAWAN. Direktur Utama: H SUPARNO WONOKROMO. Direktur: HM. MUSLIMIN Alamat Redaksi/Pemasaran/Iklan: Graha Pena Rakyat Bengkulu Jalan P Natadirdja No. 69 KM 6,5 Bengkulu. Telepon (0736) 20882, 22060, 341694, 344754, 346771 Faximile (0736) 346770 Perwakilan Jakarta: Graha Pena Jakarta Lantai 6 JalanRaya Kebayoran Lama No. 16 Jakarta. (021)-53699581 Fax (021) 53651427 Percetakan: PT BENGKULU SINAR GRAFIKA Manajer Percetakan PRADAKINA, Operasional Percetakan: JOKO SANTOSO, MAWARDI, OZWARDI ARDIANSYAH, DEVI AFRIZAL, ARI YULIZAR, DEDI PRATAMA, MESTA DOMIZA. Tarif Iklan: Display (umum) Rp.33.000/mmk, sosial/keluarga/pendidikan, film, dan ucapan selamat Rp 25.000/mmk, iklan baris/mini Rp 5.500/baris (min 3 baris, max 10 baris). Warna (minimal 1/4halaman) Rp 32.000/mmk satu warna, Rp 36.000/mmk (2 warna), dan Rp.48.000/mmk (full colour). Harga eceran Rp 4.000/eks, langganan Rp 108.000, luar kota tambah ongkos kirim. - Wartawan Rakyat Bengkulu dilarang menerima uang maupun barang dari sumber berita - Wartawan Rakyat Bengkulu dalam menjalankan tugas dibekali kartu identitas. - Isi di luar tanggung jawab percetakan.


3

Rakyat Bengkulu z Minggu, 13 Oktober 2013

Parpol Cueki Imbauan KPU BENGKULU – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bengkulu telah melayangkan surat kepada parpol terkait atribut kampanye yang masih terpasang dan melanggar PKPU No 15 tahun 2013 serta SK KPU No 52/Kpts/KPU-Kota/VIII/2013 pada Rabu (9/10). Namun imbauan KPU Kota tersebut sama sekali tidak ditanggapi oleh beberapa parpol peserta Pemilu 2014. “Ada beberapa parpol yang memberikan tanggapannya kepada KPU Kota, namun ada beberapa parpol yang tidak merespon dan seolah-olah tidak paham dengan aturan yang ada,” kata Ketua KPU Kota Bengkulu, Darlinsyah, S,Pd, M.Si kepada RB, kemarin (12/10). Darlin juga mengatakan sebelumnya KPU Kota telah mendapatkan surat dari Panwaslu tentang beberapa pelanggaran dari beberapa parpol terkait atribut kampanye yang melanggar PKPU No 15

dan SK 52. Surat tersebut telah tindaklanjuti oleh KPU. Namun karena yang berwenang menentukan apakah itu melanggar atau tidak adalah Panwaslu, maka yang berhak mengkaji dan memutuskan juga Panwaslu. Untuk itu, KPU Kota saat ini menunggu hasil rekomendasi yang dilakukan oleh Panwaslu Kota dengan Pemda Kota Bengkulu untuk tindak lanjut dari atribut yang melanggar tersebut. “Mekanismenya KPU telah melayangkan surat kepada parpol, kemudian Panwaslu merekomendasikan ke Pemda Kota atas dasar surat dari Panwaslu dan KPU Kota yang tidak ditanggapi oleh parpol. Untuk rekomendasi ke Pemda Kota memang lebih kepada domainnya Panwaslu,” ungkap Darlin. Terkait penetapan zona atribut, Darlinsyah menerangkan, KPU Kota telah melayangkan surat rekomendasi penetapan zona atribut ke Pemda Kota

3 Lembaga Sepakati Peraturan Bersama

Bengkulu. Namun KPU Kota belum menerima informasi rekomendasi tersebut dari Pemda untuk segera di-SK-kan. “Mekanisme telah kita jalankan, namun dari Pemda Kota sendiri yang lamban dalam memproses dan menindaklanjutinya,” tambah Darlinsyah. Darlinsyah mengatakan dalam penetapan zona atribut, KPU Kota masih tetap merujuk pada PKPU No 15 dan SK KPU Nomor 52. Zona yang ditetapkan adalah zona yang memang di dalam kedua aturan tersebut diperbolehkan. “Dalam penetapan zona kampanye, KPU Kota berhak mengeluarkan keputusan berdasarkan hasil koordinasi dengan pemerintah daerah. Penentuan ukuran baliho atau billboard disesuaikan dengan peraturan daerah yang berlaku, serta hal-hal lain yang akan berimplikasi terhadap pemasangan baliho atau billboard,” terangnya.(cw1)

JAKARTA - Regulasi yang mengatur hubungan tiga lembaga, yakni komisi Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilihan Umum, dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu, disepakati masing-masing pihak. Setelah tertunda akibat kesibukan masing-masing lembaga, aturan terkait tata laksana masing-masing lembaga itu akhirnya disepakati. Peraturan bersama tata laksana penyelenggaraan pemilihan umum tersebut disepakati dan ditandatangani masing-masing pimpinan lembaga. Ketua DKPP Jimly Asshiddiqie menyatakan, ketiga lembaga sepakat mengadakan pertemuan sewaktu-waktu jika memang dibutuhkan. Kedua, mereka sepakat peraturan tata laksana segera dikonsultasikan ke DPR dan pemerintah. “Akan dikonsultasikan pada 17 Oktober 2013 serta diteken oleh KPU, Bawaslu, dan DKPP pada 21 Oktober 2013,” ujar Jimly di Jakarta kemarin. Kesepakatan tiga lembaga itu muncul setelah dilakukan pertemuan di Hotel Lorin, Sentul, Bogor, pada Kamis malam (10/10). Sebelumnya, KPU, Bawaslu, dan DKPP memiliki Peraturan Bersama Nomor 1, 11, 13 Tahun 2012 tentang Kode Etik Penyelenggara Pemilu yang terdiri atas 6 bab dan 20 pasal. Peraturan bersama itu hanya berfokus pada kode etik penyelenggara pemilu dan tidak membahas”tata laksana tiga lembaga penyelenggara pemilu. “Jika dari awal aturan tata laksana dibuat, pengaduan Bawaslu ke DKPP dengan KPU sebagai teradu tidak perlu terjadi. Dengan tata laksana, kewenangan masing-masing lembaga bisa ditempatkan pada posisi yang tepat,” jelas Saut Sirait, komisioner DKPP. Saut menyatakan, pembentukan peraturan bersama itu berdasar pada pasal 122 ayat 1 UU No 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilu yang berbunyi “Kode etik penyelenggara pemilu dan pedoman tata laksana penyelenggaraan pemilu dibentuk dalam peraturan bersama antara KPU, Bawaslu, dan DKPP. Jimly menambahkan, dalam pembahasan itu juga muncul kesepakatan terkait dengan persoalan yang dialami KPU dan Bawaslu. Misalnya, menyikapi bantuan dana asing. Pada prinsipnya, baik KPU, Bawaslu, dan DKPP berpendapat bahwa pembiayaaan tiga lembaga tersebut seharusnya dari APBN. “Untuk tahapan pemilu dan”capacity building,”tidak pantas kita memakai dana asing atau dari swasta. Tapi, kalau kita dapat undangan dari luar negeri, ya tidak apa-apa dibiayai oleh mereka,” kata Jimly. Dari persoalan dana asing atau kerja sama dengan pihak asing itu, lahir kesepakatan ketiga. Yakni, akan dibentuk tim kecil untuk membahasnya. Anggota tim kecil tersebut merupakan perwakilan dari tiga lembaga; KPU, Bawaslu, dan DKPP. Kesepakatan lain terkait dengan persoalan daftar pemilih tetap (DPT). Antara KPU dan Bawaslu terjadi perbedaan data soal DPT. Hasil pengawasan Bawaslu, seperti yang disampaikan komisioner Daniel Zuchron, menemukan data adanya kesalahan nomor induk kependudukan (NIK) sebanyak 36.375.000 dalam daftar pemilih sementara hasil perbaikan (DPSHP).(bay/c6/ fat)

MASRI/RB

KUNJUNGAN: Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Anis Matta disambut sejumlah pengurus PKS Provinsi dan Kota saat turun dari pesawat di Bandara Fatmawati Soekarno, Sabtu (12/10).

Panwaslu Butuh Surat Edaran Wafa Pasrah Tunggu Pemasangan Baliho Kebijakan Bawaslu di Rumah Caleg BENGKULU – Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota, Sugiharto meminta pegangan aturan dalam melakukan pengawasan pelaksanaan pemilu. Menurutnya, pihak yang memiliki wewenang dalam membuat aturan pemilu adalah KPU. Salah satu contoh aturannya adalah mengenai pemasangan alat peraga di ruang pribadi caleg atau di rumah caleg seperti yang diatur dalam Surat Edaran (SE) Nomor 664/KPU/ IX/2013 yang diterbitkan tanggal 30 September 2013. “Kita telah melakukan kordinasi dengan KPU Kota terkait permasalahan baliho parpol atau caleg yang berada di area pribadi sesuai dengan SE 664. Namun untuk menghindari salah penafsiran atas SE tersebut, kita berharap KPU Kota dibawah naungan KPU Provinsi bisa mempertegas kembali edaran tersebut dalam bentuk surat edaran dari KPU Provinsi,” kata Sigit kepada RB, kemarin (12/10). Sigit mengatakan berdasarkan poin 7 dalam SE 664 menyebutkan bahwa alat peraga yang boleh dipasang di tempat pribadi sepanjang diletakkan di dalam halaman atau pada bangunan pribadi yakni berupa umbul-umbul dan bendera berlambang parpol. “Kita juga telah mendiskusikan dengan KPU terkait ukuran baliho yang boleh dipasang oleh parpol. Bukan maksud mempersulit, namun dengan aturan tersebut diharapkan caleg benar-benar bisa memanfaatkan momen ini untuk benarbenar berbaur dengan masyarakat,” terangnya. Dijelaskan Sigit, dalam SE tersebut masih ada beberapa redaksional yang bisa menimbulkan salah pengertian. Contohnya, dalam SE itu hanya disebutkan tentang diperbolehkannya parpol atau caleg memasang atribut dalam ruang pribadi. “Ruang pribadi memiliki

penafsiran yang bermacam-macam, untuk itu kita minta diperjelas lebih jauh biar tidak salah tafsir. Panwaslu mendesak hal tersebut karena sebagai pengawas kami butuh pegangan yakni sebuah aturan. Aturan itu dibuat oleh KPU, kami hanya melaksanakannya,” tandasnya. Dalam SE 664, jelas Sigit, juga menegaskan tentang alat peraga berupa spanduk hanya dapat dipasang di salah satu zona yang telah ditentukan sesuai dengan PKPU 15/2013. Namun untuk alat peraga berupa bendera dan umbul-umbul dapat dipasang di semua tempat yang telah ditetapkan dalam satu zona dengan jumlah menyesuaikan dengan daya tampung ruang yang tersedia serta dapat dipasang di kantor parpol dan posko. “Nanti kita akan menentukan zona pemasangan alat peraga sesuai dengan PKPU 15/2013 yakni 1 baliho untuk 1 kelurahan. Kemudian untuk spanduk boleh diletakkan di ruang umum publik seperti sekitar lapangan, sepenggal jalan, dan sekitar taman. Namun lokasi tersebut harus dipilih salah satu oleh parpol untuk memasang spanduk, jadi tidak boleh seluruhnya dipasangi spanduk,” jelas Sigit. Dalam penetapan zona kampanye, KPU Kota berhak mengeluarkan keputusan berdasarkan hasil koordinasi dengan pemerintah daerah dalam hal ini Pemda Kota Bengkulu. Kemudian penentuan ukuran baliho atau billboard disesuaikan dengan peraturan daerah yang berlaku, serta hal-hal lain yang akan berimplikasi terhadap pemasangan baliho atau billboard tersebut juga berpedoman kepada peraturan daerah. “SE itu juga mengatur tentang penggunaan media baliho yang telah disediakan oleh pemerintah, dan itu tidak dilarang. Namun konten dari baliho tersebut hanya boleh memuat informasi nomor dan tanda gambar; visi misi parpol, program, jargon, foto pengurus parpol yang bukan caleg. Jadi untuk caleg tetap dilarang,” tegas Sigit.(cw1)

Senator Setuju Walikota dan Bupati Dipilih DPRD JAKARTA - Dewan Perwakilan Daerah (DPD) ikut memberikan pendapat terkait dengan tarik ulur mekanisme pemilihan bupati/walikota dalam pembahasan rancangan undang-undang pemilihan kepala daerah (RUU pilkada). Usul pemerintah yang mengembalikan mekanisme pemilihan bupati/wali kota ke DPR dinilai cukup tepat diterapkan saat praktik politik uang tinggi seperti sekarang. “Saya setuju pemilihan bupati/walikota dikembalikan ke DPRD. Hanya gubernur yang melalui pemilihan langsung,” kata Ketua Panitia Akuntabilitas Publik DPD Farouk Muhammad di gedung DPD, kompleks parle-

men, kemarin. Namun, dia memberikan catatan, mekanisme tersebut hanya diberlakukan sementara. Pada saat tertentu nanti, pemilihan bisa dilakukan secara langsung setelah dinilai siap. Terutama ketika sudah ada perbaikan terkait dengan praktik politik uang. “Mungkin sepuluh tahun lagi atau entah berapa tahun lagi,” ujarnya. Farouk mengungkapkan, praktik politik uang dalam pilkada bisa terjadi pada seluruh tahap, baik mereka yang maju lewat jalur partai politik maupun independen. Untuk jalur partai, dengan syarat 15 kursi DPRD atau suara dalam pemilu, semakin banyak jumlah kursi atau suara yang dimiliki suatu partai di satu

daerah, harga “perahunya” semakin mahal. Sementara itu, untuk jalur independen atau perseorangan, politik uang bisa berkaitan dengan syarat menyerahkan dukungan dengan KTP. “Untuk perseorangan, mengumpulkan syarat itu bahkan sudah ada yang dagang KTP,” ungkap Farouk.(jpnn)

PARPOL dan CALEG Peserta Pemilu 2014 yang ingin diekspos melalui rubrik Parpol dan Caleg di halaman Pemilu Koran RB BISA menghubungi Contact Person 0813-7356-1740

BENGKULU - Mantan bakal calon anggota DPD RI Dapil Provinsi Bengkulu, Wafa Abdullah mengaku pasrah dengan pencoretan dirinya dari pencalonan DPD oleh KPU RI. Secara pribadi, ia sudah melakukan upaya pembelaan dengan menyurati Bawaslu dan KPU RI yang intinya meminta Bawaslu dan KPU RI berlaku adil terhadap pencalonan DPD. Khususnya pemberian kesempatan kedua melakukan perbaikan berkas dan syarat dukungan setelah sempat dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS). Namun suratnya itu sama sekali belum dibalas, apalagi ditindaklanjuti. “Saya pasrah sajalah. Sudah capek juga kalau mau berjuang ke sana-sini. Biarlah Bawaslu dan KPU RI sendiri yang menilai apakah kebijakan mereka memberi kesempatan kepada calon DPD yang sempat dicoret untuk perbaiki berkasnya itu sudah adil atau belum,” kata Wafa dihubungi RB. Terkait rencana melaporkan tindakan Bawaslu dan KPU RI ini ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP)

dan Komnas HAM, Wafa mengaku sudah berubah pikiran. Namun walau tidak jadi melapor ke DKPP dan Komnas HAM, ia tetap merasa kebijakan Bawaslu dan KPU RI memberi kesempatan kedua kepada calon DPD memperbaiki berkas dukungannya setelah dicoret itu, belum adil. “Kalau alasannya karena saya tidak menggugat sehingga saya tidak bisa diberi kesempatan perbaiki berkas, saya rasa itu sangat tidak adil. Soalnya ketika dulu saya bersama Hamim Wicaksono berjuang meminta keadilan ke Bawaslu RI atas pencoretan kami dari pencalonan, toh 2 calon lain yang senasib juga dirangkul, padahal 2 calon lain itu tidak melakukan upaya perlawanan ke Bawaslu RI,” terang Wafa. Dilansir sebelumnya, KPU RI memberi kesempatan kedua kepada Syaiful Anwar Bachsin memperbaiki syarat dukungannya setelah sebelumnya dinyatakan TMS. Kesempatan itu diberikan setelah Syaiful menggugat KPU RI. Sementara Wafa tidak melakukan gugatan. (sca)

Hasil Poling Sementara DPD RI

13.991

Riri Damayanti Jhon Latif

POLING DPR/DPD RI Pilihan Pembaca

Menyambut Pemilu 2014, masyarakat Bengkulu tidak hanya memilih anggota DPRD Provinsi, Kabupaten dan Kota, tetapi juga akan memilih anggota DPR RI dan DPD RI periode 2014-2019 yang akan menjadi Wakil Rakyat dan Senator asal Provinsi Bengkulu di Senayan. Dalam rangka mewadahi aspirasi pembaca serta mengukur sejauh mana dukungan masyarakat terhadap Anggota DPR RI atau Calon Senator, koran RB membuka poling Anggota DPR RI dan Senator Pilihan Pembaca RB. Pembaca dipersilakan mendukung salah satu calon DPR RI atau enator yang ditetapkan oleh KPU RI. Bagi yang ingin memberikan dukungan caranya mudah, isi lembaran formulir. Tulis nama calon Anggota DPR RI atau Senator yang Anda dukung dan lampirkan KTP yang masih berlaku.

9.943

H. Mohammad Saleh 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19.

Kirim ke Graha Pena RB Jl. P. Natadirja No. 69 Kota Bengkulu. Formulir harus sudah diterima redaksi RB paling lambat tanggal 17 Oktober 2013. RB hanya menerima fotokopi KTP yang masih berlaku.

Ahmad Kanedi

5.132

Bambang Soeroso

Eni Khairani Ruslan Wijaya Rahimullah Eri Yanto Cuplis Risman Babul Hairien Salamun Haris Yuan Rasugi Sang Radianto Star M Kosim Muspani Dinmar Djatmiko Ahmad Hamim W Iqbal Bastari

IDENTITAS PENGIRIM Nama : ................................................ Alamat : ................................................ Calon Senator/DPR RI pilihan : ................................................

11.347

= 3.145 = 982 = 832 = 518 = 301 = 124 = 114 = 97 = 87 = 78 = 73 = 20 = 10 =7 =4

POLING CALON SENATOR ERI YANTO 1. Wartini 2. Hasan Binboi 3. Endi 4. Tuti Astuti 5. Tata 6. Otih 7. Isnawan 8. Yuliyanto 9. Nurlela 10. Subaidi 11. Sutinem 12. Dewi 13. Omon

Bukit Mulya Bukit Mulya Makmur Jaya Marga Mulia Marga Mulia Marga Mulia Marga Mulia Bukit Mulya Bukit Mulya Bukit Mulya Makmur Jaya Makmur Jaya Makmur Jaya

AHMAD KANEDI 1. ERNA KOSMALA DEWI 2. MUKHLIS 3. ERWANDI 4. NADIA M 5. INDAH A 6. POPPY W

JL. TRIP KASTALANI JL. TRIP KASTALANI JL. TRIP KASTALANI JL. KEMAS JAMALUDIN JL. GEDANG MELINTANG JL. KEMAS JAMALUDIN

7. SHELI PUSPITA 8. SEPRAN HAYUDIN 9. EKA RADISNA 10. JUARIYAH 11. NUR HALIDA 12.SRI PADUKA GUSTINA 13.SEPTI M CUPLIS RISMAN 1. DELI NOVITASARI 2. EDI SUSANTO 3. AHMAD SARPAWI 4. SRI LESTARI 5. DIAN 6. HARTI 7. ENDANG YANTI 8. MUYAYANAH 9. HEMA MALINI 10. MEGAWATI 11. BAMBANG N 12.SRI PEBRIANI 13.ERMI

GANG ADAM JL. TRIP KASTALANI JL. KEMAS JAMALUDIN JL. TRIP KASTALANI JL. TRIP KASTALANI JL. PASAR BAWAH JL. TRIP KASTALANI PASAR PEDATI KARANG TENGAH PADANG TAMBAK PASAR PEDATI SIDOREJO SUNGAI KOTONG LUAR PASAR PEDATI SRI KUNCORO DESA SURAU PONDOK KELAPA PASAR PEDATI SUNGAI KOTONG PAGAR DEWA

Baca Selengkapnya di www.harianrakyatbengkulu.com


4

Rakyat Bengkulu z Minggu, 13 Oktober 2013

Calon Legislatif DPR RI Dapil Bengkulu DUKUNG DPR RI PILIHAN ANDA

Menyambut Pemilu 2014, koran RB juga membuka poling Anggota DPR RI pilihan Pembaca RB. Pembaca dipersilakan mendukung salah satu calon DPR RI yang sudah ditetapkan oleh KPU RI. Caranya mudah, cukup gunting formulir poling di Koran RB dan mengisi data diri dan calon yang dipilih. Formulir dukungan kirim ke Graha Pena RB Jl P Natadirja KM 6,5 Kota Bengkulu.

1. PATRICE RIO CAPELLA, SH 2 dr. ANARULITA MUCHTAR 3 IWAN KUSNADI, S.IP 4 EVA LENAWATI, SE

1 JON RAMADHAN, S.Ag 2 Hj. LENI HARYATI, SE. M.Si 3 MARDA HASTUTI 4 SARDJONO, SH, S.Pd.I

1 Drs. H.M. SYAHFAN BADRI S 2 ANDRIADI ACHMAD, SS, M.IP 3 Hj. KURATUL AINI, SH, MM 4 HALIMATUL ASLIATI, S.Pd AUD

Hasil Poling Sementara DPR RI

1 Hj. ELVA HARTATI S.IP, MM 2 DANA ANUGRAH R 3 EMILIA PUSPITA, SH 4 APRISUNADI, M.Kep

1 Ir. RULLY CHAIRUL A, M.Si. 2 MOHAMAD IRZAN 3 Dra. Hj. SUZY SUZANNA A, MA 4 Hj. SYAFIDAWATI TJAJA

1 SUSI MARLENY B, SE,MM 2 DR. Ir. DHARMA S,M.Ed 3 MUDARWAN YUSUF, SH, MH 4 drg. REDHATULLAH

1 dr. DIAN A SYAKHROZA 2 Ir. HR MUCHLIS YS., MM 3 YURIEKA AJENG SEPTIRIANA 4 H. INDRA SUNANDAR, SE L

Patrice Rio Capella

2.304

Rekso Wardoyo 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13.

Iwan Kusnadi Apri Sunadi Yurisman Star Diah Nurwiyati Dian Syakhroza Rully Chairul Azwar Elva Hartati Jon Ramadhan Emilia Puspita

7.022

Leni John Latief

400

Muslihan DS = = = = = = = = =

150 132 100 22 11 8 7 3 2

1 Hj. DIAH NURWIYANTI, SH, MH 2 Drs. H. RAMLY NURHAPY, M.Si 3 ANITA LOUIZA ZOHARNIAH, SH 4 JULIAN, BA

1 H. MUSLIHAN DS, S.Sos, MM 2 Ir. H. HENRY KOESTOMO, MM 3 Dra. NINI YUDIARTI, M.Si 4 YURINE

1 H. ARNAIDI S, SH,SP.N 2 RIZKA FIDYAWATI, SPd.I 3 Ir. ANDI WILIAM IRFAN

1 Ir. H. SUDIRMAN SALEH, MM 2 NENI DARYANI, SH 3 TUMBUR NAPITUPULU 4 P. MARIA ULFAH

Capres Konvensi Diminta Terus Lakukan Sosialisasi Dongkrak Popularitas Sebelum Tahap I Berakhir

13.966

1 Hj. DEWI CORYATI, M.Si 2 Dr. Hj. MARISSA HAQUE F 3 YURISMAN STAR, SE, M.Si 4 IR. H. REKSO WARDOYO, MS

JAKARTA - Partai Demokrat mengakui elektabilitas peserta konvensi calon presiden (capres) secara umum masih rendah jika dibandingkan dengan tokoh-tokoh nasional lain. Meskipun demikian, partai peraih suara tertinggi pada pemilu 2009 tersebut tetap percaya peluang para peserta itu belum tertutup. Ketua Dewan Pembina PD E.E. Mangindaan menyatakan, pihaknya bisa memahami masih rendahnya tingkat popularitas dan elektabilitas para peserta konvensi hingga hari ini. Dia mengungkapkan bahwa saat menjaring para tokoh untuk disertakan di konvensi, ukurannya bukan semata dua hal tersebut. “Begini, elektabilitas dan popularitas belum (tinggi), kami akui. Tapi, kapabilitas kami utamakan, bagaimana kemampuan memimpin negara,” kata Mangindaan di Jakarta kemarin. Meski demikian, dia menegaskan bahwa pihaknya tidak mengesampingkan aspek popularitas dan elektabilitas. Sejumlah upaya, menurut dia, juga terus dilakukan para peserta konvensi guna meningkatkan tingkat keterkenalan dan keterpilihannya. Mengindaan membeber bahwa hingga Desember nanti, peserta dipersilakan turun ke daerah-daerah untuk melakukan sosialisasi. “Para peserta turun ke daerah secara fisik dan tentu atas biaya mereka masing-masing,” ujar menteri perhubungan tersebut. Para peserta itu, lanjut dia, akan mengikuti debat dan wawancara media. Kemudian, tahap I konvensi tersebut ditutup dengan pelaksanaan survei . “Itu kelihatan nanti elektabilitas siapa yang paling tinggi. Tapi, hasil ini belum final juga. Bagi yang masih kurang populer diberi waktu keliling lagi di bulan Januari (2014),” jelasnya. Pada Februari 2014, komite konvensi kembali melaksanakan kegiatan wawancara media dan debat. Pelaksanaannya direncanakan berkeliling di sejumlah kota besar di Indonesia. “Maret (2014), survei kedua, itu schedule-nya. Jadi, memang masih banyak waktu,” tandasnya. Berdasar hasil survei terakhir yang dilaksanakan Pusat Data Bersatu (PDB) pimpinan Didik J. Rachbini, hanya Dahlan Is-

kan peserta konvensi yang masih bisa bersaing dengan tokoh POLING CALON DPR di luar konvensi. Dari sisi elektabilitas, menteri BUMN itu LENI JOHN LATIEF 1. NENO JL. SAMSUL BAHRUN berada di urutan ketiga di bawah Jokowi dan Prabowo Subi2. HIKMAH JL. SAMSUL BAHRUN 3. HENDRI JL. SAMSUL BAHRUN anto. Sepuluh peserta konvensi lain tertinggal jauh di papan 4. RIANTO JL. SAMSUL BAHRUN 5. AAN JL. SAMSUL BAHRUN 6. MONIKA JL. SAMSUL BAHRUN bawah. 7. SATIN JL. SAMSUL BAHRUN 8. WULANDA JL. SAMSUL BAHRUN Sementara itu, pengamat politik dari Universitas Nasional 9. KARTI JL. SAMSUL BAHRUN 10. NOTO JL. SAMSUL BAHRUN 11. GITA JL. SAMSUL BAHRUN (Unas) M. Alfan Alfian mengatakan, tokoh yang menduduki 12. ROMANI JL. SAMSUL BAHRUN 13. TAWA JL. SAMSUL BAHRUN jabatan publik lebih berpeluang mendongkrak popularitas Baca Selengkapnya di dan elektabilitasnya. Kinerja mereka sebagai pejabat bisa diwww.harianrakyatbengkulu.com jadikan magnet elektoral. Alfan kemudian menunjuk fenomena Jokowi yang hingga saat ini unggul di puncak teratas tingkat keterpilihan sebagai capres. Karena banyak dianggap baik, lanjut dia, hampir semua media tertarik untuk memberitakan sosok yang bersangkutan. “Sehingga cara-cara konvensional MR. Donk pebisnis sukses, seorang direktur sekaliuntuk melejitkan popularitas gus pemilik perusahaan multi nasional. Ia memiliki seperti pasang iklan-iklan kebiasaan mengatakan “terserah” hampir pada setiap layanan tidak diperlukan kalimat yang ia ucapkan. Suatu hari ia memimpin rapat lagi. Apa yang Jokowi lakudengan para manajer utamanya dengan topik ekspansi kan sampai saat ini masih bisnis. Terjadi dialog sebagai berikut: terus disorot wartawan dan Manajer SDM: “Mr. Donk apakah kami boleh meritu kampanye yang luar biasa ekrut karyawan baru untuk menyukseskan ekspansi efektif,” katanya. bisnis ini?” Hingga saat, menurut AlMr. Donk: “Terserah Saudara, jika itu dibutuhkan.” fan, masih banyak tokoh lain Manajer marketing: “Mr. Donk apakah kami boleh yang juga bisa terdongkrak menambah anggaran pemasaran?” popularitas dan elektabilitasMr.Donk : “Terserah Saudara, jika dipandang itu pernya. Persoalannya, para tolu...” koh, terutama para tokoh di Setelah semua Manajernya mengajukan perdaerah, belum bisa menjadi tanyaan dan dijawab dengan jawaban yang Jokowi yang relatif menjadi sama, diakhir Rapat Sang Boss itu bertanya: media darling hampir semua “Apakah saudara-saudara siap melaksanamedia. “Liputan media perkan program ekspansi bisnis ini?” lu diperbanyak agar tokohSerempak semua manajer menjawab: tokoh yang berkinerja baik “Terserah Mr.Donk...!!!”(**) itu bisa dikenal dengan luas,” ujarnya.(dyn/c1/fat)

Strategi Ekspansi Perusahaan


Rakyat Bengkulu

AKTUALITA

 Minggu,

Lintas Wajib Patuhi Peraturan MK

AKTUALITA

JAKARTA - Jelang pemanggilan beberapa hakim Majelis Konstitusi (MK) di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait tindak pidana suap yang dilakukan Ketua MK nonaktif Akil Mochtar, Wakil MK Hamdan Zoelva menyatakan bahwa hakim yang mendapat panggilan KPK wajib menaati Peraturan MK. Peraturan MK tersebut terkait dengan prosedur seorang hakim konstitusi yang hendak hadir dalam pemeriksaan di lembaga penegak hukum. Hamdan menjelaskan bahwa menurut Pasal 6 Ayat 3 Undang-Undang (UU) MK, hakim MK hanya dapat dikenai tindakan kepolisian antara lain untuk didengar keterangan dalam perkara pidana. Hadirnya hakim MK dalam pemeriksaan tersebut setelah mendapat perintah dari jaksa agung yang telah mendapat persetujuan dari presiden. Hamdan mengatakan bahwa aturan tersebut berlaku bagi hakim yang hendak menjalani pemeriksaan sebagai saksi, bukan sebagai tersangka. “Kecuali dalam hal tertangkap tangan melakukan tindak pidana atau berdasarkan dua alat bukti yang cukup dan telah ditetapkan sebagai tersangka dalam perkara dengan ancaman hukuman mati, kejahatan atas keamanan negara, serta tindak pidana khusus seperti korupsi dan pencucian uang,” terang Hamdan saat dihubungi Jawa Pos kemarin (12/10). Hamdan melanjutkan bahwa Peraturan MK tersebut juga sejalan dengan Peraturan KPK tentang pemanggilan pejabat negara dalam perkara pidana. “Hal ini sejalan dengan Pasal 46 UU KPK yang menentukan bahwa ketentuan khusus bagi penyelenggara negara dalam UU lain tidak berlaku bagi KPK dalam seorang penyelenggara negara yang telah ditetapkan sebagai tersangka,” ujar Hamdan. (dod)

Usut Suap di Kemenkumham JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku siap menindaklanjuti laporan adanya dugaan suap yang terjadi di Direktorat Administrasi Hukum Umum (AHU) Kementerian Hukum dan HAM. Namun hingga kemarin lembaga antirasuah itu belum mendapatkan laporan resminya. Juru Bicara KPK Johan Budi mengatakan pihaknya pasti akan menindaklanjuti setiap informasi yang selama ini masuk pos pengaduan masyarakat (Dumas). “Setiap informasi yang masuk pasti kita proses. Kita lakukan pulbaket (pengumbulan barang bukti dan keterangan) dan jika memenuhi unsur statusnya kita naikan ke penyidikan,” papar Johan. Namun hingga kemarin Johan mengaku belum menerima informasi tersebut. “Sejauh ini laporan itu belum ada,” paparnya. Menurut Johan sekecil apapun informasi yang diberikan ke KPK, tetap akan divalidasi. Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana sendiri mengaku kasus itu tetap akan diteruskan ke ranah hukum. Meskipun sebelumnya telah diterjunkan tim dari Inspektorat Jenderal (Irjen) untuk memproses laporan adanya dugaan suap pada Direktur Pidana Ditjen AHU, Lilik Sri Haryanto. “Tim Inspektorat Kemenkum HAM sudah berkoordinasi ke KPK,” ujar Denny. Dia menjelaskan, Irjen juga telah itu mendapatkan barang bukti berupa uang Rp 95 juta yang diterima Lilik dan diduga terkait pengurusan penempatan notaris. Tindakan yang diambil Kemenkumham itu disebut Denny sebagai bentuk penertiban terhadap penyimpangan yang dilakukan pegawai. Dia menjelaskan perkara itu berjalan secara pararel. Untuk penyelesaian internalnya dilakukan oleh Irjen. Hal itu berkaitan dengan sanksi kepegawaian. “Tapi tetap penegakan hukumnya kami serahkan ke KPK,” ujarnya.(gun)

13 Oktober 2013

“Cari” Bunda Putri, SBY Kerahkan Intel

BERSAMA ANDI. Bunda Putri (paling kanan) saat menyaksikan Andi Malarangeng bermain catur di halaman rumahnya pada malam tahun baru 2012 silam.

Reskan Tidak Khawatir KPK Selidiki Pilkada BS Mengubah Putusan MK, Makan Waktu Panjang KOTA MANNA – Adanya info terbaru jika Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga mulai menyelidiki dugaan kecurangan sengketa Pilkada Bengkulu Selatan (BS) tidak membuat takut, Bupati BS H. Reskan E Awaluddin. Menurut Reskan yang ditemui usai Rapat Paripurna Pengesahan APBDP 2013 kemarin, dirinya tidak khawatir mengkhawatirkan hal itu. Reskan beralasan, saat mengajukan gugatan ke MK tidak sepeserpun uang yang dikeluarkan untuk menyuap para hakim MK yang akhirnya memenangkan dirinya sebagai bupati terpilih BS berpasangan dengan Rohidin Mersyah, MMA. “Silakan KPK menyelidiki. Saat memenangkan gugatan tidak ada uang yang saya keluarkan untuk menyuap para hakim MK tersebut. Selain itu, Ketua MK pada saat itu bukan Akil Mochtar, melainkan Mahfud MD,” jelas Reskan. Terkait tim pemenangan Dirwan-Hartawan (Dirha) menyatakan kesiapannya untuk memberikan keterangan atas dugaan kecurangan putusan MK, karena Akil Mochtar salah satu dari sembilan hakim panel dalam penentuan keputusan sengketa Pilkada BS, Reskan enggan berkomentar. Namun menurut Reskan itu merupakan hak tim pemenangan. Sementara itu, Wakil Bupati Dr. drh. Rohidin Mersyah, MMA mengatakan meskipun Akil saat ini menjadi tersangka KPK dalam dugaan suap disengketa Pilkada, putusan MK yang memenangkan gugatan mereka

terhadap tim Dirha sudah merupakan putusan yang sudah berkekuatan hukum tetap. Tak mungkin dibatalkan. “Putusan MK yang dahulu sudah inkrah (memiliki kekuatan hukum tetap) dan mengikat sehingga tidak bisa lagi untuk dicabut,” pungkas Rohidin. Anggota DPR RI Drs. H. Mohammad Syahfan Badri Sampurno berpendapat desakan dari berbagai pihak, terutama dari forum calon kepala daerah agar Mahkamah Konstitusi (MK) meninjau kembali putusannya yang disinyalir sarat “permainan” sebaiknya ditampung. Namun dia berkeyakinan, untuk menganulir berbagai putusan MK itu memakan proses yang cukup panjang. “Dalam undang – undang dikatakan bahwa putusan MK bersifat final dan mengikat. Kalau ada pihak yang mengubah putusan MK, karena dinilai ada sesuatu (permainan,red), undang – undang MK harus diyudicial review dulu,” kata Syahfan ditemui di Rumah Dinas Wakil Gubernur, tadi

Ditikam, Mahasiswa STIT Manna Tewas KOTA MANNA – Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Manna, Redo (23) warga Desa Kota Padang Kecamatan Manna, Sabtu malam (12/10) tewas ditusuk di leher sebelah kanan. Hingga tadi malam pelaku penusukan belum diketahui. Kapolres Bengkulu selatan AKBP Abdul Muis, S.IK melalui Kapolsek Kota Manna Iptu. Miza Y K, S.IK mengungkapkan, dari keterangan Putra (23) yang tak lain teman korban sendiri sudah menemukan korban dalam kondisi kritis dan penuh darah, Sabtu (12/10) pukul 19.20 WIB di Jalan Fatmawati Kecamatan Kota Manna tak jauh dari sekertariat Partai Golkar. Namun saat itu, Redo masih dalam keadaan hidup dan duduk di atas motornya. Putrapun yang heran melihat kondisi temannya tersebut langsung bertanya, hanya saja saat itu Redo bukannya menjawab pertanyaan Putra namun meminta dibawa ke Rumah Sakit. “Melihat kondisi temannya yang kritis, Putrapun tidak banyak bertanya dan segera melarikan Redo ke rumah sakit. Namun saat di tengah perjalanan, Redo yang dibonceng oleh Putra terjatuh dari motor. Diduga Redo yang sudah banyak kehilangan darah akhirnya lemas dan terjatuh. ‘’Saat dilihat Putra, korban sudah meninggal,” papar Miza. Lanjut Miza, karena banyak warga yang melihat peristiwa salah satu dari mereka melaporkan ke Polsek Kota Manna yang tak jauh dari tempat jatuhnya Redo. Bersama angggota Polseknya yang lain, Miza membawa Redo ke Rumah Sakit Umum Daerah Hasanuddin Damrah (RSHD) dan langsung dilakukan visum.

5

“Hasilnya tidak ditemukan luka lecet ataupun memar pada tubuh korban. Yang ada hanya luka tusukan yang disebabkan oleh benda tajam di leher sebelah kanan korban. Diduga karena sudah banyak kehilangan darah, korbanpun meninggal di perjalanan ke rumah sakit,” ujar Miza. Luka tusukan yang diperoleh korban diduga dari perkelahian, namun hingga tadi malam polisi belum bisa mengidentifikasi siapa pelaku penusukan tersebut. Terkait Putra yang menemukan Redo apakah ditelepon korban atau kebetulan lewat, Miza juga belum tahu. “Usai visum, korban langsung dibawa ke rumah duka di Kota Medan. Selanjutnya, kasus dugaan penusukan pada Redo masih dalam penyelidikan,” pungkas Miza.(key)

malam (12/10). Politisi PKS dapil Bengkulu juga mengatakan berbagai laporan dan klaim calon kepala daerah yang gugatannya ditolak MK, sebaiknya dikaji terlebih dahulu oleh tim pakar hukum. “Kalau ada yang klaim atas putusan MK, sebaiknya ditampung dulu. Dibedah satu per satu. Dan diverifikasi kebenarannya. Sekarang wacana membentuk tim pakar sudah berkembang di pusat. Kalau dari DPR RI sendiri, sejauh ini belum,” tambah Sahfan Badri. Dia berkeyakinan untuk mengungkap kecurangan di MK pada waktu satu, dua atau tiga tahun yang lalu tidaklah mudah. Dia juga berharap, walaupun nanti sampai dilakukan pengkajian, tidak mengganggu pelaksanaan hajatan Pemilu 2014. “Kalau proses pengusutan di KPK, saya kira tidak boleh tidak ditindaklanjuti. Karena kalau dugaan korupsi, tidak berlaku surut. Kasus lama bisa diungkap kembali,” kata Syahfan. (key/ble)

JAKARTA – Keberadaan dan sosok Bunda Putri hingga kini masih misterius. Namun, muncul foto perempuan yang disebutsebut sebagai Bunda Putri bersama Sekretaris Kabinet (Seskab) Dipo Alam. Foto tersebut telah tersebar luas di dunia maya. Juga ada foto wanita yang disebut Bunda Putri saat menonton Andi Malarangeng saat itu masih Menpora, main catur di kediamannya. Dipo bersikeras membantah mengenal perempuan yang berfoto dengannya tersebut. Foto Dipo bersama Bunda Putri tersebut memang tampak seperti foto bersama yang lantas di-cropped dan difokuskan pada kedua orang tersebut. ‘’Apa itu foto asli atau photoshop, nggak penting bagi saya. Saya nggak care. Yang jelas saya tidak tahu dan tidak kenal dengan Bunda Putri. Itu sudah saya jelaskan di twiiter saya maupun di situs Setkab,”tegas Dipo saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, kemarin (12/10). Dipo menuturkan, foto tersebut kemungkinan besar diambil dalam sebuah acara. Dia juga mengatakan bahwa perempuan yang disebut Bunda Putri itu mungkin berniat foto bareng dengan dirinya. Hal tersebut cukup wajar, karena dirinya adalah pejabat publik. Karena itu, dia tidak memungkiri jika foto tersebut bisa jadi bukan hasil rekayasa. “Barangkali dia pernah datang ke suatu acara dengan pak Sudi (mensesneg) atau saya atau Presiden seperti acara di Kalimantan katanya. Dia motret rame-rame terus di-crop sendiri dengan saya atau juga dalam event lain. Sebagai pejabat public, saya nggak bisa nolak ada orang mau motret sering kayak begitu lah,” tuturnya. Ketika ditanya apakah Dipo pernah melihat foto tersebut sebelumnya, dia mengatakan tidak. Dia mengaku baru pertama kali mengetahui foto tersebut. Bahkan, Dipo merasa foto

tersebut sempat direkayasa. “Edisi fotonya (yang beredar di media) pagi sama siang beda. Jadi kelihatan itu waktu siang udah makin dirapetkan (posisi Dipo dengan Bunda Putri), sebelumnya tidak seperti yang saya lihat,”ujarnya. Dipo pun mengungkapkan dirinya tidak memiliki keterkaitan dengan Bunda Putri. Apalagi menyangkut kasus suap kuota impor daging sapi yang melibatkan Mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaq. Dia hanya mengetahui dari keterangan Mentan Suswono bahwa Bunda Putri adalah istri Dirjen Holtikultura Kementan. “Kalau soal masalah kuota impor sapi segala macem itu di luar posisi saya. Jadi saya tidak kenal. Kata Mentan Suswono entah itu katanya istri Dirjen Holtikultura dan pasti yang paling tahu ya mereka-mereka (Politikus PKS). Kayak Presiden, saya, Pak Sudi, Sespri, kita nggak tahu siapa dia,” ungkapnya. Menyoal upaya Presiden SBY untuk mencari informasi dan data terkait Bunda Putri, Dipo mengakui hal tersebut tengah dilakukan. Bahkan, dia tidak memungkiri jika SBY mengerahkan pihak kepolisian dan intelijen untuk menelusuri keberadaan dan identitas Bunda Putri. “Ya saya tahu kayak begitu. Dan memang itu wajar lah kalau sampai dikait-kaitkan dengan Presiden, kita pengen tahu siapa,” jelas Dipo. Sementara itu, Kapolri Timur Pradopo masih enggan berterus terang terkait instruksi Presiden SBY untuk mencari informasi tentang Bunda Putri. Dia hanya mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan penelusuran terhadap yang bersangkutan. “Apabila itu menyagnkut Presiden, ya kita tunggu ya. Ini kan kaitannya dengan KPK jadi ya kita Bantu (mencari Bunda Putri),” ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, kemarin. (ken)


INFO HAJI

6

Rakyat Bengkulu

Minggu, 13 Oktober 2013

Waktu Makan Dibatasi 2 Jam

Mau tahu kabar jemaah haji asal Provinsi Bengkulu? Silakan kirim pertanyaan Anda ke Liputan Haji RB melalui pesan singkat (SMS) ke 0821 7506 0888.

Kabar Jemaah 082377739283 Selama di Armina, di mana jemaah kita meninggalkan barang Jawaban Petugas Kloter, Haskil Aziz

Dititip di Pondokan BARANG belanjaan dan oleholeh jemaah asal Bengkulu tidak dititipkan di hotel. Melainkan ke pemondokan atau rumah warga di Makkah. Jemaah juga diminta mengemasi pakaian atau barang-barang ke tempat yang aman. Jemaah juga diminta untuk tidak meninggalkan uang saku serta dokumen penting seperti paspor. Untuk itu uang dan paspor diharapkan dapat dibawa ke Armina dengan dimasukkan ke dalam tas sandang. Hari ini (kemarin, red) kami sudah menyimpan seluruh barang. Nah pemilik pemondokan atau rumah tempat menyimpan barang itu sudah dititip agar menjaga dan mengantisipasi jika ada aksi kriminalitas. Sebab jemaah akan menunaikan ibadah ke Armina itu selama lima hari. Selama ke Armina, jemaah hanya membawa pakaian ihram. Untuk itu pakaian biasa atau pakaian yang sudah berjahit itu semuanya ditinggalkan di masing-masing pemondokan. Saat ini memang barang jemaah cukup banyak. Terutama barang yang akan dibawa ke Tanah Air untuk sebagai oleh-oleh. Mulai dari makanan dan perlengkapan salat yang dibeli dari Makkah dan Madinah. Pemondokan itu juga ada yang menjaganya yakni petugas Muasassah dari Makkah. Artinya mereka yang akan menjamin jika nanti ada barang hilang. Bahkan berpengalaman tahun lalu, bagi barang yang hilang di pemondokan ketika ditinggal ke Armina, akan diganti. Namun demikian bukan berarti jemaah boleh lalai dalam hal penyimpanan barang. Sebab hilangnya barang itu terjadi karena ada oknum petugas kebersihan di pondokan itu melakukan kecurangan.(che)

DOK/RB

CEK: Petugas kloter asal Bengkulu mengecek lokasi tempat JCH Bengkulu melakukan wukuf di Arafah.

BENGKULU – Kasubag Informasi dan Humas H. Nopian Gustari, S.Pd.I, M.Pd.I mengintruksikan agar petugas kloter dan TPHD Bengkulu meminta para jemaah mematuhi jadwal makan di Arafah dan Mina (Armina). Sesuai jadwal yang ditentukan, jemaah wajib mengkonsumsi makanan yang diberikan paling lambat 2 jam setelah diberikan. Jadwal makan pagi mulai pukul 06.00-09.00 WAS. Lauknya nasi putih, sayur, sambal serta minuman air zam-zam dan minuman panas. Kemudian makan siang jadwalnya pukul 11.00-14.00 WAS yang menu makanannya juga nasi putih, air air zamzam, sayur sambal, sayuran daging, serta ikan termasuk juga minuman jus buah-buahan. Lalu jawal makan malam diberikan pukul 19.00-22.00 WAS, menu makannya nasi putih, air zamzam dua botol, minuman hangat, serta sayur-sayuran

dan daging serta ikan dan sambal. ‘’Jadi jadwal itu sudah ditulis petugas Mussasah dari Makkah di setiap tenda para jemaah melaksanakan wukuf. Tujuan aturan dua jam sudah harus selesai dimakan itu karena jadwal makan lainnya akan disediakan. Kemudian, makanan yang sudah habis itu akan dibersihkan petugas,’’ kata Nopian. Lanjut Nopian, jemaah diharapkan makan teratur dan tidak melanggar aturan. Selain itu jatah makannya juga tidak bisa lebih. Artinya jemaah tidak bisa meminta jenis makanan lain selain makanan yang sudah disajikan. ‘’Soal rasa itu nanti jelas berbeda dengan makanan khas Indonesia. Namun diyakini tetap sehat dan bisa membuat tubuh para jemaah bertahan selama melaksanakan kegiatan puncak ibadah haji di Armina,’’ pungkasnya.(che)

BENGKULU – Selain mempersiapkan diri keberangkat ke Arafah dan Mina (Armina), kemarin (12/10) jemaah calon haji (JCH) Bengkulu juga disibukkan mengumpulkan data dan identitas diri untuk membuat sertifikat haji. Sehingga sepulangnya di Tanah Suci dan tiba di Tanah Airm mereka diakui sudah melaksanakan haji. Banyaknya jemaah yang mulai sibuk membuat sertifikat itu, lantaran ada selebaran yang diumumkan di penginapan. Akan tetapi belum diketahui siapa yang akan menandatangani sertifikat, agar bisa dianggap legal. Jemaah berduyun-duyun membuat sertifikat itu karena jemaah ingin mendapatkan legalitas yang dinilai penting bagi mereka. ‘’Jadi rencana para jemaah ini, sertifikat bisa dipasang di dinding rumahnya masing-masing. Kemudian bisa dibaca tetangganya dan bisa dipanggil Pak haji dan Buk Haji. Aksi ini bukan hanya jemaah Bengkulu, tetapi ma-

yoritas jemaah haji Indonesia yang kini masih di Makkah dan akan diberangkatkan ke Armina,’’ kata Kasubag Informasi dan Humas Kanwil Kemenag Provinsi Bengkulu H. Nopian Gustari, S.Pd.I,M. Pd.I. Lanjut Nopian, harusnya jemaah tidak perlu melakukan hal-hal yang dinilai tidak penting. Sebab menjadi haji yang mabrur itu tidak mesti dipublikasikan. Menjadi haji yang mabrur itu yakni dengan menjaga ketaatan dan terus beribadah dengan baik dan tidak melakukan hal-hal yang melanggar aturan agama. ‘’Mereka itu ingin buat sertifikat agar warga di desanya atau sekitar rumahnya percaya bahwa mereka benarbenar sudah haji. Buktinya mereka dapat sertifikat. Tapi sampai hari ini (kemarin, red) mereka tidak tahu ke mana memberikan data itu. Sebab legalitas untuk menandatangan sertifikat itu belum jelas. Kejadian ini juga baru tahun ini terjadi,’’ pungkas Nopian.(che)

Lima Jemaah Bengkulu Jemaah Sibuk Buat Wukuf Pakai Ambulans Sertifikat Haji BENGKULU – Lima dari 1.294 jemaah calon haji (JCH) asal Bengkulu yang ada di Makkah, diberangkatkan dengan mobil ambulans. Kelima jemaah itu safari wukuf ke Padang Arafah dibantu petugas Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI). Kelima jemaah itu, Usman asal Kabupaten Seluma yang tergabung dalam kloter 7. Lalu, Hatrik Syaruni dan Hasit asal Kota Bengkulu, Nurhidayati Binti Said asal Kabupaten Bengkulu Utara, ketiganya tergabung dalam kloter 5. Terakhir Saida Ali dari Kabupaten Kepahiang yang tergabung dalam kloter 6. Jemaah yang tergabung dalam kloter 8, semuanya diberangkatkan serentak dengan bus, sebab tidak ada jemaah yang sakit. Laporan jumlah total jemaah yang akan diberangkatkan ke Arafah dengan ambulans itu disampaikan petugas kloter, M. Soleh. Dikatakan M Soleh, jemaah yang sakit kini masih menjalani

perawatan. Untuk Usman, baru kembali dirujuk ke BPHI dari rumah sakit Arab Saudi hari ini (kemarin, red). Itu pengobatan yang keempat kalinya dirujuk pasca dikembalikan ke kloter. Sedangkan tiga jemaah di kloter 5, memang sejak lama dirawat di BPHI. Mengingat kondisinya lemah lantaran penyakit dideritanya parah. Ada yang maag kronis, serta ada juga yang gangguan pernapasan dan gangguan psikologis. Masing-masing jemaah yang

sakit masih dalam kondisi dirawat dan diinfus. Untuk kelimanya, diberangkatkan tidak serentak dengan jemaah lain. Untuk jemaah yang sakit akan diberangkatkan Senin (14/10) atau 9 Duzlhijah. Mereka tidak akan melanjutkan perjalananya ke Musdahlifah dan Mina untuk melontar jumrah. Sebab setelah keliling safari wukuf, mereka akan kembali dibawa ke BPHI di Makkah. ‘’Untuk jemaah lainnya, ada juga yang kondisinya lemah. Itu karena mereka diserang batuk dan flu. Akan tetapi mereka dinilai masih sanggup berangkat naik bus. Jemaah juga dalam perjalanan menuju Arafah akan dinaikkan dengan bus sistem mobil berputar hingga jemaah terangkut serentak masing-masing kloter. Bahkan untuk jemaah yang usia lanjut, diutamakan untuk duduk. Sedangkan jemaah yang masih kuat fisiknya akan diminta berdiri selama perjalanan dari Makkah ke Arafah,’’ kata M Soleh dari Makkah.(che)

Petugas Haji Harus Tanggung Jawab BENGKULU – Dirjen Pembimbing Haji Kementerian Agama RI, dua hari terakhir mengumpulkan seluruh petugas kloter dan Tim Pendamping Haji Daerah (TPHD) asal Indonesia, termasuk Bengkulu. Petugas kloter dan TPHD diminta bertanggungjawab atas kondisi jemaah, sehingga ja-

ngan lalai saat melaksanakan tugas, terutama saat puncak haji di Arafah. Petugas diminta memberi pelayanan dan pengawasan kesehatan, pelaksanaan susunan kegiatan atau ibadah serta memperhatikan kondisi fisik dan keselamatan para jemaah. Hal itu diungkapkan TPHD Provinsi Bengkulu Haskil Aziz.

Lanjut Hazkil, dari pengarahan itu juga petugas diminta selalu memantau dan memberikan petunjuk dan laporan ke petugas Tim Pendamping Haji Indonesia (TPHI), jika ada yang bermasalah. Mulai dari kesehatan serta keselamatan para jemaah ketika melaksanakan wukuf dan melontar jumrah. (che)


7

Rakyat Bengkulu  Minggu, 13 Oktober 2013

Jamsostek Konsisten Terapkan Prinsip GCG JAKARTA - Direktur Umum dan SDM Jamsostek Amri Yusuf menuturkan bahwa PT Jamsostek (Persero) secara konsisten menerapkan prinsip-prinsip good corporate governance (GCG). Hal ini tercermin dari rendahnya fraud dan penyalahgunaan aset perusahaan. “Kita mengintensifkan kampanye soal GCG. Insya Allah penyimpangan sudah semakin berkurang jauh dan jumlahnya tidak signifikan,” ujar Amri di Jakarta. Amri mengatakan, untuk mene-

kan adanya penyimpangan yang terjadi, perseroan telah mengaktifkan sistem whistleblowing ke seluruh unit kerja. Selain itu, Jamsostek juga telah membentuk komite integritas dan antisuap. Menurut dia, intensitas pengawasan internal Jamsostek terus ditingkatkan, salah satunya dengan menyempurnakan infrastruktur GCG. Bahkan bagi cabang dengan GCG terbaik akan mendapatkan penghargaan dari manajemen. Sementara untuk yang melakukan pelanggaran, Amri menjamin itu akan ditindak sesuai dengan jenis pelang-

garannya. “Sanksinya mulai dari penundaan golongan, downgrade, pencopotan jabatan sampai dengan PHK, tergantung tingkat kesalahannya,” tegasnya. Amri menambahkan bahwa komitmen perseroan terhadap implementasi GCG juga diakui oleh pihak luar seperti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Sehingga jika ada pihak lain yang meragukan GCG Jamsostek bisa menanyakan ke lembaga antirasuah itu. “Kita juga tidak bisa memaksa orang untuk percaya. Kalau mereka ragu sebaiknya konfirmasi dan klarifikasi saja dengan lembaga yang memberikan penghargaan GCG tersebut,” saran Amri.(chi/jpnn)


8

Rakyat Bengkulu  Minggu, 13 Oktober 2013

CEO Indonesia Paling Optimistis JAKARTA - Keluhan para pengusaha terhadap iklim investasi di Indonesia kerap terdengar. Namun sejatinya para pemimpin bisnis atau chief executive officer (CEO) di tanah air termasuk yang paling optimistis jika dibandingkan negara-negara lain. Senior Partner PricewaterhouseCoopers (PwC) Indonesia Irhoan Tanudiredja mengatakan, optimisme para CEO di Indonesia memang lebih banyak dipengaruhi prospektifnya perekonomian Indonesia. “Kuncinya satu, tumbuh pesatnya middle class (masyarakat kelas menengah) di Indonesia,” ujarnya. Sepanjang periode Juni Agustus 2013 lalu, perusahaan jasa akuntan dan konsultan bisnis terbesar di dunia ini memang melakukan survei terhadap 478 CEO dari 21 negara di kawasan Asia Pasifik. Hasilnya, sebagian besar CEO menyatakan optimistis terhadap prospek perekonomian negara di kawasan itu. “Khusus Indonesia, para CEO-nya masuk kategori paling optimistis,” katanya. Menurut Irhoan, optimisme para CEO di Indonesia itu memang sudah sepatutnya. Sebab, para pemimpin perusahaan negara-negara lain juga memandang Indonesia

sebagai negara dengan prospek ekonomi cerah. Bahkan, ketika 478 CEO diminta memproyeksi negara mana di kawasan Asia Pasifik yang berpotensi mencetak pertumbuhan ekonomi, Indonesia muncul di posisi pertama. “Indonesia dipilih 1 dari 5 CEO. Posisi ke dua adalah Myanmar yang dipilih 1 dari 10 CEO,” sebutnya. Namun, lanjut Irhoan, Indonesia tidak hanya penuh keindahan dan prospek cerah. Sebab, para CEO juga masih melihat adanya potensi hambatan pertumbuhan ekonomi, misalnya keterbatasan infrastruktur dan kualitas layanan birokrasi yang belum memuaskan. “Itulah PR (pekerjaan rumah) Indonesia,” ucapnya. Bagaimana dengan ajang Pemilu 2014” Irhoan mengakui, perhelatan pesta demokrasi 5 tahunan itu juga menjadi perhatian para CEO. Memanasnya situasi politik memang bisa berpengaruh terhadap bisnis, terutama jika terjadi perubahan-perubahan kebijakan secara ekstrem. “Untuk jangka pendek, itu (Pemilu) akan membuat pebisnis wait and see (melihat dan menunggu, Red). Tapi untuk jangka panjang tidak banyak

berpengaruh,’ jelasnya. Irhoan menambahkan, sektor konsumsi termasuk otomotif, properti, serta teknologi informasi akan menjadi primadona para investor. “Intinya, semua sektor yang terkait dengan middle class dipandang sangat prospektif,” ujarnya. Secara umum, lanjut Irhoan, survei tersebut juga menunjukkan bahwa 68 persen dari 478 CEO menyatakan siap meningkatan investasi mereka di kawasan Asia Pasifik dalam 3 - 5 tahun mendatang. Ketika ditanya negara mana yang menjadi tujuan favorit, muncul tiga negara, yakni Tiongkok, Indonesia, dan Amerika Serikat (AS). Lalu, Hongkong, Singapura, dan Australia ada di posisi 4 - 6. “Lagi-lagi Indonesia muncul di top list,” katanya.(owi/sof)


9

Rakyat Bengkulu  Minggu, 13 Oktober 2013

Produk Bundling Lebih Diminati

BENGKULU – Penjualan produk dengan strategi penjualan bundling kini banyak dijumpai. Strategi dengan menggabungkan penjualan beberapa produk menjadi satu paket penjualan ini terbukti mampu menjadi daya tarik pembeli. Produk bundling kini banyak dijumpai pada penjualan ponsel dan kartu perdana sebuah provider. Owner Barokah Cell Jl Soeprapto Robby Fernandes mengakui penjualan produk bundling ponsel dan kartu perdana tersebut cukup diminati. Terutama untuk smartphone yang jika dibundling dengan kartu perdana, konsumen akan mendapatkan berbagai keuntungan. “Seperti ponsel android Sony Xperia yang bundling dengan kartu perdana Xl. Produk ini banyak dicari,” katanya. Keuntungan dari produk bundling ini, konsumen selain mendapatkan ponsel berkualitas prima juga akan mendapatkan bonus pulsa. “Melalui promo paket bundling tersebut, pelanggan bisa

MITRA TEHNIK Spesialis Service : AC KANTOR & AC RUMAH Melayani panggilan ke rumah Segera Hubungi

Afuk

Jl. Salak Raya Sp. Nico Motor

Lingkar Timur Bengkulu

 0736-349062 HP 08127825507

menikmati berbagai keuntungan. Bisa download lagu sepuasnya, dapat bonus kuota internetan,” ujarnya. Pengamat Ekonomi Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB) Islamuddin, SE, MM menuturkan, penjualan dengan strategi bundling dinilai tepat untuk mendongkrak penjualan produk yang ketat persaingannya. “Melalui strategi bundling, produk baru akan lebih cepat dikenal dan laku kalau dijual satu paket dengan produk yang sudah dikenal dan digemari konsumen,” katanya. Keuntungan lain, produsen bisa menghemat biaya promosi. Mengingat promosi iklan produk bisa digabungkan menjadi satu. “Contohnya iklan ponsel yang juga sekaligus mengiklankan operatornya. Selain itu bisa terjadi transfer image dari dua produk tersebut. Terutama kalau salah satu produknya memang sudah terkenal,” bebernya. (rei)


10

Rakyat Bengkulu  Minggu , 13 Oktober 2013

MotoGP HASIL KUALIFIKASI MOTOGP 1. Marc Marquez 2menit 0,011 detik 2. Valentino Rossi +0,325 3. Cal Crutchlow +0,348 4. Jorge Lorenzo +0,567 5. Dani Pedrosa +0,681 6. Alvaro Bautista +0,963 7. Bradley Smith +1.295s 8. Andrea Dovizioso +1,624 9. Aleix Espargaro +2,140 10. Andrea Iannone +2,525

Corner Kick

ROMELU LUKAKU

Kado Ultah Ibu NAMA Romelu Lukaku paling banyak disebut atas sukses Belgia lolos ke Piala Dunia 2014. Itu hal wajar, karena dua golnya menginspirasi kemenangan 2-1 Belgia atas Kroasia. Terkait performa gemilangnya, Lukaku ternyata memiliki motivasi ekstra. ‘’Saya sangat termotivasi dalam pertandingan ini karena saya juga mau memberikan kado untuk ulang tahun ibu saya (Adolphine-red.),’’ ungkap striker Everton itu seperti dilansir Het Laatste. Lukaku bisa leluasa merayakan ulang tahun Adolphine. Itu seiring kebijakan KBVB (Federasi Sepakbola Belgia) yang memberikan libur satu hari setelah laga lawan Kroasia. ‘’Saya hanya ingin menghabiskan hari libur untuk ibu saya. Saya sangat merindukannya,” ujar striker keturunan Kongo tersebut. Lukaku merindukan masakan Adolphine. Yakni singkong khas Kongo yang biasanya disajikan dengan daun bawang dan terung, serta dimasak dengan minyak kelapa sawit. ‘’Tapi, saya juga suka steak, pasta, kentang goreng, dan salad,” jelas pemain yang menguasai bahasa Belanda, Inggris, Prancis, Spanyol, Jerman, sampai Portugis itu.(dns/bas)

Rossi Memberi Asa

BARU LOLOS ZAGREB – ‘’Wereld Klasse (Kelas Dunia)”, “La Belgique Formidable (Belgia Hebat)”, “Op naar Brazilie (Kita ke Brasil”. Begitulah headline mediamedia Belgia seperti Het Laatste Nieuws, Le Soir, dan Gazet van Antwerpen menyambut lolosnya timnas sepak bola mereka ke Piala Dunia 2014. Belgia lolos setelah menang 2-1 atas Kroasia di Stadion Maksimir kemarin dini hari WIB (12/10). Romelu Lukaku memborong dua gol di babak pertama (15’ dan 38’) sebelum Niko Kranjcar memperkecil kedudukan tujuh menit sebelum bubaran. Belgia menjadi negara ketiga Eropa yang lolos kemarin setelah Jerman dan Swiss. Benua Biru sebelumnya sudah meloloskan Belanda dan Italia. Overall, dari 31 kuota Piala Dunia via kualifikasi alias selain tuan rumah Brasil, 13 di antaranya telah terisi. Bagi negara yang pernah memiliki tradisi lolos Piala Dunia lalu terhenti selama 12 tahun terakhir, capaian Rode Duivels sebutan Belgia merupakan prestasi tersendiri. Itu sekaligus pembuktian mengenai kemampuan generasi emas yang melekat pada tim besutan Marc Wilmots tersebut. “Belgia bisa bangga memiliki skuad yang sekarang. Skuad ini memiliki kombinasi antara kemampuan teknik dan fisik, kematangan, sekaligus karakter pejuang,” kata Marouane Fellaini, gelandang Belgia, seperti dilansir Reuters. “Kami telah lolos ke Brasil dan berharap bisa menjalani turnamen dengan baik,” imbuh bintang baru Manchester United itu. Bagi Wilmots, membawa Belgia lolos ke Piala Dunia merupakan jawaban atas kritik yang meragukan kemampuannya. Ketika dipercaya menangani Jan Vertonghen dkk pada 15 Mei 2012, Wilmots memang memiliki track record buruk saat menangani Schalke 04 dan klub lokal Belgia Sint-Truiden. Tapi, pengalaman lengkapnya bersama Rode Duivels, pemain (70 caps, 1990-2002), kapten Belgia di Piala Dunia 2002, maupun asisten pelatih (2009-2012) menjadi nilai plus Wilmots. Pelatih 44 tahun itu pun dianggap memiliki pendekatan bagus kepada anak asuhnya. Dan yang paling penting, mampu memaksimalkan talenta Vertonghen cs. “Saya bangga karena skuad ini telah menuliskan sejarah. Target di Piala Dunia 2014? Kami baru saja memastikan lolos dan belum menentukan target. Apapun bisa terjadi di kompetisi sebesar itu,” tutur pria yang pernah terjun ke dunia politik itu sep-

Sulitkan Marquez Dalam Kualifikasi SEPANG - Cuaca yang tak menentu membuat akhir dramatis dalam sesi kualifikasi MotoGP Malaysia. Hujan yang mengguyur Sirkuit Sepang membuat tim-tim harus bekerja ekstrakeras untuk mengubah seting motor para pembalapnya. Hasilnya, Marc Marquez (Repsol Honda) berhasil merebut pole position setelah mengalahkan Valentino Rossi (Yamaha Factory Racing). Hujan mengguyur Sirkuit Sepang dan sekitarnya pada pagi hari. gering sebelum sesi latihan Namun, lintasan menterakhir dimulai. Bahkan, sesi kualifikasi pertama berlangsung tanpa pengaruh hujan yang terjadi sebelumnya. Namun, hujan turun lagi sesaat sebelum sesi kualifikasi kedua dilangsungkan. Sontak, para mekanik kembali sibuk di garasi masing-masing untuk mengubah seting motor. Turunnya hujan itu seperti memberikan keuntungan besar bagi Rossi. Dia mendapatkan kecepatan yang kompetitif di awal sesi kualifikasi kedua. Rossi mampu menciptakan catatan waktu lebih cepat hingga lebih dari 3 detik daripada para rivalnya. Hujan masih mengguyur hingga sekitar 20 menit berikutnya. Baru pada 5 menit terakhir sesi kedua, hujan benar-benar berhenti. Saat itulah para kompetitor Rossi meraih peningkatan kecepatan. Rossi memang tak mampu memperbaiki catatan waktunya. Meski demikian, hingga detik terakhir, dia tetap berada di posisi teratas dengan 2 menit 0,336 detik. Namun, drama terjadi menjelang kualifikasi berakhir. Pembalap Repsol Honda Marc Marquez tampil menggila ketika waktu sudah berhenti. Dia mampu mencatat waktu 2 menit 0,011 detik atau lebih cepat 0,325 detik dari Rossi. ”Kuncinya, saat berada dalam kondisi seperti ini adalah menanti hingga terakhir. Di awal sesi kedua benar-benar tidak mungkin melakukan tekanan dan meraih kecepatan yang baik,” tutur Marquez dalam sesi jumpa pers. Dengan hasil itu Marquez menggagalkan pole Rossi yang sudah ada di depan mata. Rossi tidak mampu meraih pole lagi sejak memilih hijrah ke Ducati pada musim 2011. Itu artinya pembalap Italia tersebut sudah tiga tahun tak merasakan start dari posisi terdepan. Namun, hasil kualifikasi kemarin tetap menjadi hasil kualifikasi terbaik bagi Rossi pada periode kembalinya dia ke Yamaha. Musim ini dia memang sudah meraih satu kemenangan. Tapi, itu diraih tanpa menempati pole. Meski meraih hasil bagus pada kondisi hujan, Rossi tetap berharap balapan terjadi di lintasan kering. Dia optimistis meraih peningkatan mengingat langkah yang baik sejak latihan terakhir kemarin. Dia meraih kecepatan yang kompetitif walau menggunakan ban yang sudah terpakai. ”Kami mendapatkan hasil yang baik sejak pagi. Itu berlanjut di sesi kualifikasi. Semoga kondisi lintasan tetap baik di balapan, karena kami menunjukkan progres yang fantastis,” ungkap Rossi. Kecepatan Rossi memberikan harapan tersendiri bagi rekan setimnya, Jorge Lorenzo, dalam perjuangan mengejar Marquez yang memimpin klasemen. Sebab, seandainya Lorenzo selalu menang dan Marquez selalu finis kedua, gelar juara tetap direbut rookie itu. Posisi ketiga start ditempati pembalap Yamaha Tech 3 Cal Crutchlow. Sama dengan Marquez, pembalap Inggris itu memperbaiki catatan waktu di akhir sesi kedua. Sementara, Lorenzo tercepat keempat.(ady/c2/ ang)

erti dilansir ITV. Di sisi lain, winger Belgia Eden Hazard menyatakan bahwa Rode Duivels tidak ingin hanya tampil tiga kali di Brasil tahun depan alias sekadar berlaga di fase grup. “Saya tidak ingin datang ke Brasil hanya sebagai turis. Kami harus melaju sejauh mungkin,” ucap bintang Chelsea itu kepada Het Nieuwsblad. Meski tiket ke Brasil sudah dalam genggaman, Belgia

masih memiliki tugas. Yakni, memungkasi kualifikasi kontra Wales di Brussels (15/10) dengan hasil absolut. Kemenangan juga signifikan untuk mengamankan Rode Duivels di ranking delapan besar sebagai syarat penetapan unggulan dalam drawing di Bahia (6/12). (dns/ bas) TACKLE: Penyerang Belgia Jan Vertonghen (atas) berhasil menghindar dari sleeding tackle pemain Kroasia Sime Vrssaljko dalam laga Kualifikasi Piala Dunia yang berlangsung di Stadion Mak simir, Zagreb, 11 Oktober 2013.

PEPARPENAS

Bengkulu Raih 5 Medali SEHARI menjelang penutupan Pekan Paralympic Pelajar Nasional (Peparpenas) 2013, di Jakarta, Bengkulu berhasil mengoleksi lima kalungan medali. Yakni tiga medali perak dan dua perunggu. Satu tambahan medali perunggu kemarin (12/10) dihasilkan dari cabang olahraga (Cabor) bulutangkis atas nama Fadli dengan-kecacatan Tuna Rungu. ‘’Alhamdulillah, kita kembali mendapatkan tambahan satu medali.Inimembuktikan, Bengkulu memiliki banyak atlet potensial difabel,’’ kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) MAIZUARDI Bengkulu Drs. Maizuardi, M.Pd saat dihubungi RB via telepon selularnya, kemarin (12/10). Maizuardi mengaku yang mendampingi para atlet difabel, menyatakan rasa bangganya hasil yang disabet para atlet difabel Bengkulu dalam pentas Paralympic. Jadi dia berharap peringkat Bengkulu tetap berada di papan tengah nasional. Tidak menutup kemungkinan bisa masuk 10 besar nasional. ‘’Tahun lalu kita bertengger diposisi 19 nasional dengan raihan 1 emas, 1 perak, dan 2 perunggu. Tahun ini kita berharap dapat dongkrak peringkat yang lebih baik dari sebelumnya,’’ katanya.(cw1)

AFP/RB

Mazola Pimpin Pengcab PSSI Kota Bengkulu BENGKULU – Ahmad Mazola, SH dipercaya memimpin Pengcab PSSI Kota Bengkulu priode 2013-2017. Ini setelah dalam Musyawarah Cabang (Muscab) PSSI Kota Bengkulu Sabtu kemarin (12/10), mantan Project Officer PS Bengkulu itu dinyatakan menang secara aklamasi. Sebetulnya dalam perjalanan Muscab yang dipentas di Gedung C Pemkot Bengkulu itu, sempat terjadi voting dengan 14 suara untuk kemenangan Helmi Hasan, dan 11 suara. Untuk Ahmad Mazola. Namun ketika panitia Muscab memberikan waktu selama 15 menit kepada Helmi Hasan untuk menyampaikan visi dan misinya, tetapi Walikota Bengkulu itu tidak menampakkan wajahnya. Maka peserta Muscab sepakat memilih Ahmad Mazola secara aklamasi sebagai Ketua Pengcab PSSI Kota Bengkulu. Caretaker PSSI Kota, Drs. Syahrial saat ditemui RB usai Muscab, mengatakan Helmi secara voting memang menang atas Mazola. Tapi berdasarkan tata tertib juga telah diatur dan sudah disepakati bahwa dalam tenggang waktu yang telah diberikan pada ketua terpilih tidak bisa hadir untuk menyampaikan visi dan misinya, maka secara otomatis dia gugur. ‘’Kita sudah memberi waktu selama 15 menit kepada Helmi Hasan untuk menyampaikan visi misi. Tetapi setelah batas waktu habis, dia (Helmi-red.) tidak datang. Maka Mazola berhak secara aklamasi terpilih sebagai Ketua Pengcab. Hal tersebut sudah diatur dalam tata tertib dan telah disepakati bersama,” jelasnya. Syahrial menghargai kemenangan Hel-

ARY/RB

MUSCAB: Wakil Walikota Bengkulu, Ir. Patriana Sosialinda (tengah) memberikan pengarahan dalam acara Musyawarah Cabang Pengcab PSSI Kota Bengkulu yang berlangsung di Gedung C Pemkot, kemarin (12/10).

mi dalam voting. Tetapi dia menyayangkan bahwa pemilihan atas Helmi terlihat tak diketahui oleh Helmi Hasan sendiri. “Tampaknya yang mencalonkan Helmi sebagai Ketua Pengcab belum berkoordinasi, sehingga Helmi tidak bisa menghadiri kegiatan ini. Kalau ada koordinasi, jelas Helmi akan datang menghadiri kegiatan ini,” tandasnya. Pernyataan berbeda disampaikan manajer PS Sentiong, Herdadi Winanda. Menurutnya, Muscab yang dilaksanakan tidak fair dan terkesan ada unsur politik di dalamnya. Ia mengatakan bahwa telah ada skenario

yang diatur agar Walikota Bengkulu, Helmi Hasan tidak terpilih sebagai Ketua Pengcab PSSI Kota Bengkulu. ‘’Kegiatan ini hanya formalitas saja. Sudah ada skenario di dalamnya. Dalam tata tertib, kita sepakati, bahwa tenggang waktu yang diberikan kepada kandidat ketua Pengcab yakni fleksibel. Tapi tibatiba diakhir Muscab berubah menjadi 15 menit. Bayangkan saja, bagaimana kami akan mengkonfirmasi Bapak Helmi Hasan dalam waktu sesingkat itu,” tukas Nanda. Nanda menegaskan, seharusnya sepak-

bola jangan dipolitisir untuk kepentingan bagi sekelompok orang saja. Kemudian dengan hasil dari Muscab tersebut, pihaknya akan nonaktif dari keanggotaan PSSI Kota Bengkulu. Untuk saat ini mereka dan sejumlah perkumpulan lainnya belum mau memikirkan masalah itu. ‘’Yang jelas saat ini kami kecewa dengan Muscab ini. Bukan soal hasilnya, namun masalah cara yang dilakukan panitia tidaklah fair,” ketusnya. Terpisah, Ketua Pengcab PSSI Kota terpilih Ahmad Mazola, SH, menjelaskan dirinya tidak ingin membahas apapun yang terjadi dalam Muscab tersebut. Saat ini dirinya segera fokus dalam menjalankan tanggungjawabnya untuk memperbaiki persepakbolaan Kota Bengkulu. ‘’Ke depan yang menjadi pekerjaan saya adalah menyelesaikan beberapa agenda dari pengurus lama yang belum terselesaikan. Juga bakal gelar kompetisi yang harmonis di Kota Bengkulu. Terakhir adalah membantu program dan kegiatan dari PSSI Pusat. Saya diberi waktu 30 hari untuk membentuk pengurus. Tenggang tersebut, akan saya manfaatkan sebaik mungkin-- dalam membentuk kepengurusan demi kemajuan PSSI Kota Bengkulu ke depan,” ujarnya. Muscab PSSI Kota yang berlangsung satu hari itu, dibuka Wakil Walikota Bengkulu, Ir. Patriana Sosialinda yang dihadiri sebanyak 25 dari 43 perwakilan perkumpulan sepakbola di Kota Bengkulu. ‘’Dengan Muscab PSSI Kota ini kami berharap prestasi sepakbola di Kota Bengkulu semakin baik,’’ papar Sosialinda dalam sambutannya. (cw1)


Rakyat Bengkulu

 Minggu,

SAMBUNGAN UTAMA

Penempatan Jabatan... Sambungan dari halaman1

Dalam Keputusan Kepala BKN itu disebutkan bahwa salah satu yang harus dipertimbangkan dalam penempatan jabatan yakni kompetensi umum, berupa kemampuan dan karakteristik seorang PNS, pengetahuan dan perilaku yang diperlukan dalam melaksanakan tugas jabatan struktural yang dipangkunya. “Dalam Pasal 5 ayat 2 dikatakan bahwa kompetensi umum dapat diperoleh melalui pendidikan formal maupun diklat kepemimpinan. Jadi ketentuan in, mengatur basis pendidikan formal mesti sesuai dengan jabatannya. Bagaimana maksimal dalam menjalankan tugas, kalau pendidikan formalnya pendidikan guru, lalu mengemban tugas sebagai Kadispenda,” ujar Direktur Youth Leader Center (YLC), Salahuddin. Sambung Salahuddin, dalam situs resmi BKN, www. bkn.go.id dikatakan, dalam mengangkat seeorang dalam satu jabatan tertentu, harus memiliki kualifikasi dan tingkat pendidikan yang ditentukan. Serta prestasi kerja bernilai baik dalam dua tahun terakhir. “Penilaian prestasi kerja, disinyalir banyak tidak dipertimbangkan. Bukan hanya pengalaman dan kualifikasi pendidikan,” kata Salahuddin.

Dia mengatakan standar kompetensi jabatan sangat penting, dalam rangka untuk effisiensi dan efektivitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Organisasi/unit organisasi. Serta menciptakan optimalisasi kinerja organisasi/unit organisasi, termasuk Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemda Provinsi. Sebagaimana arti dari kompetensi, yakni kemampuan dan karakteristik yang dimiliki oleh seorang pegawai Negeri Sipil berupa pengetahuan, keahlian dan sikap perilaku yang diperlukan dalam pelaksanaan tugas jabatannya. “Selain kompetensi umum, semestinya gubernur juga memperhatikan kompetensi khusus. Yakni kemampuan dan karakteristik yang dimiliki oleh seorang PNS, berupa keahlian untuk melaksanakan tugas jabatan struktural yang dipangkunya. Kalau belum berpengalaman di bidang pendapatan, bagaimana mempunyai keahlian seperti yang diharapkan,” tandas Salahuddin. Sebelumnya, Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu yang juga tokoh muda Rejang, Syafrianto Daud, mengatakan tidak sedikit penempatan jabatan di Pemda Provinsi Bengkulu yang tidak sesuai dengan kompetensi pendidikan dan keilmuan.

Diantaranya, Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Kadispenda) Provinsi Bengkulu, Drs. Yahiri, M.Pd, yang belakangan diketahui sebagai kerabat dekat Gubernur Junaidi. “Salah satu jabatan yang disinyalir tidak sesuai dengan kompetensi pendidikan dan keilmuannya yakni Yahiri. Kita semua tahu bahwa kualifikasi pendidikannya adalah guru. Kalaupun ingin didudukan pada posisi jabatan, kenapa tidak di Dinas Pendidikan. Itu baru satu contoh, belum yang lainnya,” kritik Syafrianto Daud. Direktur Bengkulu Development Watch (BDW), Diansyah Putra, mensinyalir, selain Yahiri, posisi jabatan Kepala Biro Administrasi Umum, Atisar Sulaiman, S.Ag juga tidak sesuai dengan kompetensi pendidikannya. Meskipun Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu, Tarmizi, B.Sc, S.Sos, mengatakan dalam menempatkan seseorang pada jabatan tertentu sudah dilakukan pengkajian yang sangat matang oleh Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) Provinsi. Dia beryakinan sudah melalui mekanisme dan prosedur yang berlaku. “Selain itu, tentunya Baperjakat sudah menilai seseorang itu mempunyai kemampuan,” terang Tarmizi. (ble)

Luar Biasa! Tekuk Korsel Sambungan dari halaman1

Toh masih ada jarak waktu satu tahun sebelum putaran final dihelat,” ujar Indra dalam jumpa pers seusai pertandingan tadi malam. “Banyak yang akan kita perbuat. Tentu dengan catatan kalau kami masih dipercaya oleh federasi (PSSI) sebagai pelatih,’’ lanjut pelatih asal Padang, Sumatera Barat, yang kontraknya hanya sampai akhir tahun ini tersebut. Ada banyak hal yang ingin disiapkan Indra. Tapi, dirinya masih menunggu bagaimana nantinya format untuk timnas dari PSSI. Menurut dia, saat ini Badan Tim Nasional sedang merancang program untuk skuad Garuda Jaya--julukan timnas U-19--dan timnas lain. Baru dari format itu dia menyusun materi latihan. Mengingat rentang persiapan ke putaran final yang panjang, satu hal yang ingin dipastikan Indra adalah terus mencari pemain terbaik di penjuru negeri.

Seperti sebelumnya, dia ingin menggali bakat-bakat terpendam di daerah yang sekarang belum muncul. “Kami akan terus mencari, beri kesempatan. Saya yakin masih banyak pemain bagus di dalam negeri ini yang belum terpantau,’’ tuturnya. Dengan raihan juara Piala AFF U-19 dan lolos ke putaran final Piala AFC U-19 dengan status juara grup, Indra berharap Evan Dimas dkk didukung dengan maksimal oleh federasi. Sebab, Garuda Jaya berada dalam trek yang tepat untuk terus memaksimalkan kekuatan menghadapi putaran final. Dengan komposisi dan pencapaian ini, Indra yakin Garuda Jaya--julukan timnas U-19 --bisa berbicara lebih banyak ke depan. Dia pun yakin, para pemain tidak akan terbuai oleh kesuksesan sejauh ini. “Apa yang terbaik akan kami presentasikan ke fedrasi untuk persiapan setahun ke depan, Mudah-mudahan bisa ikut Piala Dunia U-20 (biasanya

disebut sebagai Piala Dunia Junior) 2015 nanti,’’ tuturnya. Tiket ke Piala Dunia U-20, 2015 di Selandia Baru itu akan menjadi milik Garuda Jaya seandainya mereka minimal menembus semifinal di Piala AFC U-19 nanti. Kalau itu terwujud, berarti mereka mengulangi kesuksesan timnas junior Indonesia yang juga menembus putaran final Piala Dunia Junior pada 1979. Tapi, semua yang sudah dibangun ini bisa buyar seandainya penugasan Indra tidak diperpanjang sampai 2014 mendatang. Sementara itu, keberhasilan Indonesia ini juga diapresiasi oleh pelatih Korsel Kim Sang Ho. Menurut dia, Indonesia bermain dengan kompak dan setiap pemain memiliki kemampuan teknik individu yang bagus. Dia juga tak lupa memberikan pujian kepada sang pelatih kepala, Indra Sjafrie. “Pelatih kepala cukup bagus,’’ ujarnya. (aam/ttg)

Optimis Polisi Segera Tetapkan Tsk... Sambungan dari halaman1

Termasuk melakukan pengawasan atas proses hukum yang dilakukan oleh bawahannya agar terus berjalan,” ungkap Koordinator Puskaki Bengkulu, Melyansori, S.Pd.I, kemarin (12/10). Optimisme Puskaki bukan tanpa alasan. Itu terlihat dari sikap tanggap dari Polres Bengkulu Utara yang diam-diam sudah lebih dulu melakukan penyelidikan, sejak awal-awal mencuatnya dugaan korupsi proyek Dispora BU tahun 2009 senilai Rp 220 juta. Hal senada juga disampaikan Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Ratu Samban (Unras) Arga Makmur, Edi Sugianto. Menurutnya adanya pengakuan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) tentang adanya surat pernyataan dari 8 masyarakat transmigrasi tentang penghibahan 6 hektare lahan itu, tentu akan jadi pintu masuk pengusutan kearah dugaan korupsi. Bahkan ia menilai uang Rp 220 juta yang diakui PPTK dibayarkan Drs. Yahiri, M.Pd Kadispora BU saat itu (sekarang Kadispenda Provinsi), ke Fitri bisa jadi kerugian negara. “Jika ada lahan 6 Ha itu sudah dihibahkan oleh pemilik sebenarnya yang memegang bukti sertifikat, berarti seharusnya uang Rp 220 juta kembali ke kas daerah. Kemana uang itu sekarang, uang itu uang APBD 2009 yang “hilang” dan itu kerugian negara. Yang membayarkan harus bertanggung jawab,” tegasnya. Ia meminta Ujang Martin selaku PPTK buka-buka di hada-

11

13 Oktober 2013

pan penyidik Polres BU untuk mengungkap indikasi kasus korupsi tersebut. Ia sendiri yakin penyidik polisi sangat berpengalaman dan handal mengungkap berbagai dugaan tersebut. Tidak akan dapat dibohongi dengan skenario yang dibuat seolah-olah Fitri adalah pemilik lahan yang menerima uang Rp 220 juta. “Banyak yang ganjil dalam kasus ini dan sekarang satupersatu sudah terungkap. Hanya tinggal kejelian penyidik dalam memilah siapa aktor yang menyebabkan uang negara Rp 220 juta ini bisa hilang,” ujar Edi. Apresiasi yang tinggi terhadap Polres Bengkulu Utara yang mulai melakukan penyelidikan kasus ini juga disampaikan Wakil Ketua I DPRD Bengkulu Utara, Anton Rizkiandy, SE, MM. Dia optimis Polres BU dapat mengungkap aktor utama di balik dugaan korupsi ini. “Jika memang lahan yang dihibahkan 8 masyarakat transmigrasi dan yang dibeli Dispora dari Fitri merupakan lahan yang sama, sudah sangat terang benderang indikasi pidana korupsinya. Ini menjadi ranah penegak hukum untuk mengungkapnya. Kita optimis Polres BU dapat mengungkap ini semua, melihat pengalamannya selama ini mengungkap berbagai kasus korupsi di BU,” kata Anton. Kabag Pertanahan Lempar Soal Lahan ke Dispora Sementara itu, Kabag Pertanahan Pemda Bengkulu Utara Azhar, SH saat dikonfirmasi RB bersikeras jika lahan 6 Ha yang kini diurus sertifikat oleh

Pemda BU hasil pembelian dari Fitri yang tak lain masih kerabatnya. Meskipun, sebelumnya bagian pertahanan sempat melakukan pengurusan sertifikat yang hilang atas nama 8 masyarakat trans untuk kegunaan balik nama. “Setahu saya lahan itu pembelian dari ibu Fitri. Bukan hibah dari masyarakat transmigrasi itu,” terang Azhar. Sayanganya, saat ditanya mengenai asal muasal sertifikat 8 masyarakat trans yang didapat oleh Pemda Bengkulu Utara, Azhar berkelit. Ia mengungkapkan jika sertifikat tersebut didapatkannya dari Dispora dan tupoksinya hanya kepengurusan surat tanah sebagai aset daerah. “Kalau masalah sertifikat itu urusan Dispora, bukan urusan kami. Yang memberikannya pada saya juga Dispora. Kami tidak tau dan tidak mau tahu darimana dan bagimana cara mendapatkannya,” tukas Azhar. Dari data yang terhimpun RB di Badan Pertanahan Nasional (BPN), dalam berkas pengurusan sertifikat tercantum sertifikat balik nama atas nama milik masyarakat trans. Disana sama sekali tidak tercantum pemilik lahan bernama Fitri, juga tak ada bukti surat jual beli antara Pemda BU dan Fitri senilai Rp 220 juta itu. “BPN hanya melakukan balik nama sertifikat dan pengalihan dari pemilik lama yang ada di sertifikat. Jadi yang ada hanya nama pemegang sertifkat lama (masyarakat Tans,red) dan yang akan digantikan (Pemda BU, red),” ujar salah satu pegawai BPN minta namanya tak ditulis.(qia/ble)

Berkas Sarjana Keperawatan Ditolak Sambungan dari halaman1

Bedanya kali ini penolakan yang dilakukan bukan lagi dalam lingkup Universitas melainkan gelar S.Kep (sarjana keperawatan) yang dinilai belum mencukupi spesifikasi untuk formasi yang diinginkan. Pendaftar bergelar S.Kep yang ditolak adalah untuk formasi Kesehatan dalam Jabatan Perawat yang dibutuhkan sebanyak 10 orang. Data terhimpun RB, BKPPD menolak berkas pendaftar bergelar S.Kep lantaran pendaftar murni baru mengenyam pendidikan SI tanpa pendidikan lanjutan Keperawatan dengan gelar “NERS”. Ini berarti pendaftar tersebut masih berstatus sarjana biasa, belum diperbolehkan melakukan praktik kesehatan atau kegiatan layaknya perawat dalam melayani pasiennya. “Sedangan yang kita butuhkan adalah perawat yang sudah berstatus “NERS”, yang sudah siap terjun untuk melakukan kegiatan-kegiatan keperawatan dan pengobatan. Karena jelas penampatan kita dalam Formasi 10 orang tersebut akan ditempatkan di puskemas,” ujar Kepala BKPPD BU, Dullah, SE. Meski sempat terjadi ketegangan antara petugas penerima berkas dengan pendaftar, namun petugas tetap menolak berkas lamaran pendaftar CPNS karena dinilai sesuai spesifikasi persyaratan. Lulusan Sarjana Keperawatan menurutnya bisa digunakan jika memang akan ditempatkan di Satuan Kerja Non pelayanan atau jabatan

Non Fungsional seperti Dinas Kesehatan. “Yang kita butuhkan perawat yang bisa melakukan penanganan kesehatan, tidak untuk administrasi. Maka dari itu yang dibutuhkan adalah yang berstatus “NERS”. Kita juga sudah meralat pengumuman,” kata Dullah. Ditambahkannya, gelar S.Kep merupakan gelar pendidikan dan belum mendapatkan sertifikasi profesi. Bahkan ia mengibaratkan gelar S.Kep tersebut sama layaknya gelar S.Ked (Sarjana Kedokteran) yang berarti belum berstatus dokter atau belum bisa melakukan kegiatan penanganan medis. “Kita tidak menerapkan aturan dengan analisa sendiri tetapi sesuai aturan yang telah mengaturnya yang juga kita sesuaikan dengan kebutuhan formasinya,” terang Dullah. Berbeda dengan yang berstatus Sarjana. Untuk lulusan SIV Keperawatan langsung diterima oleh BKPPD lantaran memang secara otomatis sudah memiliki sertifikasi profesi “NERS”. Ia mengharapkan peserta bisa memahami persyaratan tersebut. “Saya yakin ini bisa dipahami, karena jelas dalam formasi yang kita umumkan untuk jebatan sebagai perawat dan ditempatkan di puskemas. Jadi jelas yang memiliki spesifikasi profesi,” kata Dullah. Sekadar mengetahui, gelar NERS tidak bisa didapatkan secara otomatis setelah menyelesaikan perkuliahan S1. Setelah lulus, lulusan S.Kep harus mengikuti lagi pendidikan profesi atau Kurikulum

NERS layaknya yang ada di Universitas Indonesia (UI) untuk mendapatkan sertifikat NERS atau perawat profesional. Dengan peraturan tersebut, pantauan RB ada lebih dari 30 pendaftar yang terpaksa mengurungka niatnya untuk mengikuti tes CPNS di BU. Mereka rata-rata adalah lulusan dari Perguruan Tinggi di Kota Bengkulu. Anisa salah satu calon pendaftar mengaku kecewa dengan adanya aturan tersebut. Apalagi, dalam pengumuman pertama disebutkan jika BKPPD menerima lulusan SI/ DII Keperawataan. “Disana tanpa embel-embel NERS,” ujarnya nampak kesal. Rencananya ia akan berkoordinasi dengan Universitasnya untuk menanyakan kebenaran hal tersebut. Pasalnya, selama ini lulusan keperawatan dinilainya selalu bisa mengikuti tes dengan formasi Perawat. Pendaftar Membludak Sementara itu, menjadi satusatunya daerah yang membuka formasi teknis membuat BKPPD BU dibanjiri calon pelamar. Setidaknya 1.000 orang sudah membanjiri kantor BKPPD sejak pukul 06.30 WIB, meskipun pendaftaran baru dibuka pukul 09.00 WIB. Hal ini menyebabkan beberapa aktivitas kantor BKPPD dihentikan seperti apel pagi dan siang. Maklum, halaman apel BKPPD sudah dipenuhi barisan pelamar. Bahkan pelamar memilih tetap antre didepan pintu berterali tempat memasukan berkas meski petugas menutup sementara pendaftaran dalam

jam istirahat meskipun cuaca panas. Tak sedikit dari mereka yang terpaksa berteriak-teriak meminta panitia cepat kembali menerima berkas pelamar. Pantauan RB, tak jarang baik peserta maupun panitia terpancing emosi. Maklum, pendaftar memlilih berdesakan agar berkas mereka cepat diperiksa oleh petugas. Bahkan, garis antrean yang dibuat petugas dari tali plastik putus oleh banyaknya pelamar. Cetak Soal 17 Oktober Kepala BKD Provinsi Bengkulu, Tarmizi, B.Sc, S.Sos mengatakan cetak soal tes CPNS Pemda Seluma, Kepahiang, Bengkulu Utara (BU), Bengkulu Tengah (Benteng), Lebong dan Rejang Lebong akan dilaksanakan pada 17 Oktober 2013. Sesuai kesepakatan cetak soal itu dipercayakan kepada Universitas Indonesia (UI). “Nanti saat cetaknya, kami bersama panitia masing-masing kabupaten ke UI. Dikawal oleh pihak kepolisian. Saat ini, master soal dititip di Polda biar aman. Master soal disimpan di flash disk dikunci oleh Lembaga Sandi Negara. Jadi kalaupun seandainya tercecer, tidak bisa dibuka, tetap aman” kata Tarmizi, kemarin. Tarmizi menjelaskan, cetak soal akan dilaksanakan selama 7 hari kerja, dan diperkirakan selesai pada 27 Oktober 2013. Setelah selesai, akan dibawa ke Bengkulu, juga dengan pengawalan ketat dari aparat kepolisian. “Setibanya di Bengkulu akan dijemput oleh Polres dan panitia masing-masing kabupaten,” tambahnya. (qia/ble)

Lembar Ujian CPNS Honorer K-II Didistribusikan Sambungan dari halaman1

Kemen PAN-RB memperkirakan jumlah peserta tes CPNS dari pelamar tenaga honorer K-II mencapai 500 ribu lebih. Jumlah ini menyusut karena ada nama-nama nominasi yang tercoret saat verifikasi dan validasi. Tetapi kuota yang bakal diterima hanya sepertiga atau sekitar 150 ribu orang saja. Deputi Bidang SDM Aparatur Setiawan Wangsaatmaja menuturkan pendistribusian lembar ujian ini mencakup naskah soal dan lembar jawaban komputer (LJK). ’’Pendistribusian-

nya kami bagi menjadi dua tahap. Karena pembagian ini mencakup seluruh Indonesia,’’ katanya. Pengiriman tahap pertama diharapkan tiba di instansi pelaksana ujian CPNS pada 20 Oktober. Pendistribusian tahap petama ini rencananya dimulai pada 17 Oktober. Naskah akan dikirim ke delapan provinsi, yakni Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, Kepulauan Riau, Bali, NTT, dan NTB. Dari skenario ini daerahdaerah terpencil mendapatkan prioritas pendistribusian naskah ujian lebih dulu.

Pendistribusian tahap pertama juga untuk Kementerian Agama, Kementerian Pertahanan, Kementerian Kesehatan, Kemendikbud, Kementerian PU, dan Mahkamah Agung. Berikutnya juga untuk Badan Pertanahan Nasional dan Polri. Sedangkan untuk tahap kedua diharapkan tiba di instansi pada 25 Oktober hingga 1 November 2013. Salah satunya untuk daerah di Provinsi Bengkulu. ’’Pada tahap kedua ini pendistribusian untuk provinsi dan kementerian/lembaga selain pada tahap pertama,’’

ujar Setiawan. Dengan skenario pendistribusian ini, dia optimis ujian bisa dilaksakan serentak pada 3 November mendatang. Setiawan menuturkan distribusi naskah ujian untuk tes CPNS pelamar tenaga honorer kategori II ini harus dikawal dengan serius. Sebab urusan ini menjadi salah satu dari empat hal penting dalam pelaksanaan tes CPNS 2013. Urusan penting lainnya adalah penetapan jadwal pelaksanaan ujian secara serentak dan enkripsi butir soal ujian CPNS untuk pelamar umum. (wan)

Anis Imbau Kader PKS Lebih Bergaul Sambungan dari halaman1

“Kader maupun caleg PKS harus gaul. Selain itu saya juga meminta kepada pengurus jangan hanya berada di Kantor DPW, DPD, atau DPC saja. Karena kantor yang sebenarnya adalah lingkungan masyarakat,” terangnya kepada RB, di kediaman Wabup Sultan Najamudin, tadi malam. Anis optimis jikalau hal tersebut dilakukan oleh seluruh caleg atau kader PKS maka targettarget yang selama ini diusung akan tercapai. Hal tersebut dikarenakan pertumbuhan PKS di Sumatera khususnya di Bengkulu cukup baik secara signifikan. “Bengkulu masuk dalam zona Sumatera yang merupakan kontributor kedua setelah Jawa. Berdasarkan hasil selama ini, Alhamdulillah struktur pertumbuhan PKS di Bengkulu sangat baik sekali,” jelasnya. Diterangkan Anis, PKS memiliki sebaran struktur yang tumbuh secara konstan sejak awal berdirinya partai tersebut tahun 1998. kemudian jumlah kader pun tumbuh secara baik, hal itulah yang menjadi safety

net (jaring pengaman) bagi PKS ketika PKS menghadapi permasalahan atau ‘badai’ seperti yang terjadi baru-baru ini. Kemudian berbicara target perolehan suara PKS pada Pemilu 2014, Anis menegaskan tetap pada target awal, yakni masuk dalam posisi 3 besar nasional. “Walau untuk pencapaian target ini pasti akan lebih berat daripada sebelumnya. Namun kami akan terus bekerja keras guna mencapai target ini. Untuk nominal capaian suara atau kursi pada Pemilu mendatang, saat ini saya belum berani menyebutkannya. Akan tetapi saya optimis PKS mampu mencapainya,” ujar pria kelahiran Bone, Sulawesi Selatan 7 Desember 1968 ini. Masih menurut Anis, target yang diusung oleh PKS merupakan target yang wajar, walau mungkin sedikit agak berat karena terkendala dengan kasus yang melanda PKS sebelumnya. “Untuk mengembalikan kepercayaan publik, saya hanya akan melakukan satu gerakan saja yakni gerakan silaturahim. Karena kunci kemenangan kami ada pada

konstituen (pemilih),” tandasnya. Untuk itu, Anis menyampaikan maaf kepada kepada masyarakat atas kasus yang pernah menimpa PKS yang secara langsung atau tidak langsung telah mengecawakan masyarakat. “Ini pasti sangat mengecewakan konstituen kami, bahkan kami sendiri kecewa dengan kasus ini. Tapi Insya Allah kami bisa bekerja keras. Untuk itu kami meminta kepada masyarakat agar memberi kami kesempatan untuk melakukan perbaikan,” ucap mantan Wakil Ketua DPR-RI ini. Terkait Peraturan KPU (PKPU) nomor 15 tahun 2013 yang menyatakan bahwa caleg atau parpol peserta pemilu 2014 dilarang untuk memasang atribut kampanye berupa baliho atau billboard yang menampilkan foto figur caleg, Anis mengapresiasi aturan tersebut. Menurutnya, tujuan dari KPU tersebut bagus. Selain mereduksi angka Pemilu, juga untuk memperbanyak pertemuan caleg dengan masyarakat. “Aturan tersebut saya kira ba-

gus, sehingga fokus masyarakat bukan hanya kepada siapa yang memasang baliho yang lebih banyak, namun karena kesan yang tumbuh dari pertemuan langsung dengan masyarakat. PKS sangat mengapresiasi aturan tersebut, karena itu kami lebih intensifkan kegiatan silaturahim,” pungkasnya. Sesuai diagendakan, pagi ini pukul 09.00 WIB, sebanyak 310 calon anggota legislatif (caleg) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dikumpulkan di Aula Poltekkes, Kota Bengkulu. Para caleg tersebut berasal dari seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Bengkulu baik yang mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi, dan DPR RI. Kegiatan konsolidasi kader tersebut beragendakan pembekalan caleg dan pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKS Se-Provinsi Bengkulu, kemudian juga dalam rangka temu kader untuk persiapan pemenangan PKS pada Pemilu 2014 mendatang. Dalam kegiatan ini, Presiden PKS Anis Matta akan langsung memberikan pembekalan bagi para caleg. (cw1)

Hari Pertama Dibuka di RB, 500... Sambungan dari halaman1

Berjumbelnya para “pemburu” tiket Coboy Junior menjadi indikasi, bahwa cukup banyak warga kota ini memiliki ekonomi mapan dan sangat mapan. Pasalnya tiket konser Coboy Junior terbilang tak murah untuk kelas konser grup vokal atau band lokal Indonesia. Harga per tiketnya tertinggi Rp 750 ribu. Bayangkan, bagi kalangan ekonomi pas-pasan. Harga segitu untuk menonton sebuah pentas musik, tentu dirasakan

selangit. Namun faktanya di Bengkulu, peminat tiket konser Coboy Junior berjubel. Kemarin di Graha Pena RB, Penjualan memang masih berbentuk voucher untuk menghindari pemalsuan tiket. Sesuai ketentuan voucher baru ditukar dengan tiket pada H-2 konser yakni 31 Oktober di GOR Sawah Lebar Bengkulu mulai pukul 12.00 WIB siang dengan membawa bukti diri berupa Kartu Tanda Penduduk. Jenis voucer yang terjual di lokasi Pendopo Graha Pena

kemarin sesuai dengan kelas yang dipilih calon penonton yakni kelas platinum yakni tempat duduknya di depan berhadapan dengan panggung. Kemudian kelas gold di bagian tengah dan kelas tribun di bagian atas (tribun) GOR. Koordinator penjualan voucher di Graha Pena, M, Irfansyah mengatakan, para comate atau penggemar Coboy Junior yang belum mendapatkan voucher tiket jangan bersedih dulu, masih ada 1.500 tiket lagi yang disiapkan.

Penjualan voucher tiket kembali digelar hari ini (13/10) di Benteng Malborough mulai pukul 10.00 WIB. Penjualan akan dilakukan para Comate. Hanya saja harga voucher sudah berlaku harga regular bukan lagi harga Presale .Untuk harga re guler, Rp 200 ribu – Rp 750 ribu sesuai kelompok (platinum, gold, tribun). Pembeli berkesempatan mendapat satu buah kaos cantik Coboy Junior ditambah 1 buah VCD lagu-lagu Coboy Junior dan kartu Perdana AS Play Mania Telkomsel. (**)




METROPOLIS

14

“Ampun beribu ampun wahai junjungan, titah sultan sudah hamba laksanakan. Buaya raksasa itu sudah hamba tikam dengan keris pusaka. Namun keris itu hilang saat hamba tikamkan ke perut buaya itu,” kata Singaran PaƟ. “Hulu balang cepat bawa buaya itu ke halaman kerajaan,” Ɵtah raja pada hulu balang. Ramai-ramai hulu balang menuju sungai dan mengangkat buaya raksasa itu ke halaman kerajaan. Sultan yang melihat buaya besar itu langsung memerintahkan supaya perut buaya itu dibedah. Benar saja, rupanya buaya raksasa itulah pemakan putri Sinaran Bulan. Saat dilihat di dalam perut buaya itu, jasad putri Sinaran Bulan seperƟ orang Ɵdur saja. Badannya Ɵada rusak dan Ɵada cacat barang sedikitpun.

11

*** Bab VI Melarikan Diri Ke Sungai Lemau Malam hari sesudah tugas membunuh buaya, Singaran PaƟ berniat melarikan diri dari kesultanan Palembang dan menjadi manusia bebas

INSPIRATIF Tanggungjawab Profesi MOTIVASI Beny mengajar tanpa dibayar dan mau membina TPQ dengan sukarela karena merasa memiliki tanggung jawab profesi dan peduli dengan TPQ. Dia tidak mau memb i a rk a n T P Q berdiri tanpa didampingi. BENY “ S e m u a operasionalnya, sarana dan prasarana serta bangunan fisiknya saya yang tanggung jawab,” kata Beny. Guru ngaji di TPQ yang masih aktif belajar tafsir dengannya kini mencapai 123 orang. Sedangkan orang yang belajar mengaji dengannya sebanyak 20 orang. (tew)

seperƟ sebelumnya. Sebab bila Singaran PaƟ tetap berada di kesultanan Palembang, maka dirinya tetap akan menjadi budak penjaga andam seumur hidup, sebagaimana hukuman sultan pada dirinya dulu. Seolah mengikuti takdirnya, tepat tengah malam di saat kerajaan mulai sunyi disertai hujan deras, seolah bumi bersedih menyaksikan putri Sinaran Bulan meninggal. Singaran PaƟ berjalan menuju andam dan mengambil keris Kuku Gagak yang ia sembunyikan di sekitar andam. Setelah keris itu ia temukan, Singaran PaƟ langsung meninggalkan andam melarikan diri dari kerajaan dan tak seorangpun yang melihatnya. Di tengah kesunyian malam disertai hujan deras dalam kegelapan, Singaran PaƟ menerobos hutan belantara menyusuri pucuk sungai. Hari demi hari terus dilewaƟ Singaran PaƟ menyusuri sungai, hingga akhirnya dia menemukan kampung halamannya. Dilihatnya dusun itu, sudah banyak berubah. Penduduknya sudah banyak berganƟ generasi, tapak rumahnya dulu sudah Ɵdak ada lagi. Kenangan manis dirinya bersama teman, kerabat dan keluarga saat berada di dusun itu membuainya dan menariknya

Rakyat Bengkulu z Minggu, 13 Oktober 2013

untuk kembali menetap di dusun itu. Namun bayangan meninggalnya Arya di tangannya, yang tak lain mamaknya sendiri membuat dirinya ingin cepat pergi dari dusun itu. “Tidak mungkin rasanya aku kembali Ɵnggal di sini, pasƟlah Sultan Palembang akan mudah menemukan aku. Sebab itu aku harus pergi cepat dari sini sebelum ada yang mengenali aku. Tapi aku harus pergi ke mana?” bisik Singaran PaƟ dalam haƟ. Dalam bayang-bayang kenangan manis dan buruk di Dusun Lembak Beliti, Singaran Pati terus melangkahkan kakinya. Tiba-tiba, dia tertegun melihat tebing tempat ia tersandar dulu, saat pendekar kurus menyelamatkannya dari niat Arya yang ingin membunuhnya. Lama dia berdiri menatap kosong tebing itu, seolah ada hal yang ingin ditemukannya kembali dari tebing itu. “Ya, aku ingat Sungai Lemau,” kata Singaran PaƟ lega karena berhasil menemukan kata gaib dari tebing itu. “Apakah ini petunjuk bahwa aku harus ke Sungai Lemau?” Singaran PaƟ membanƟn. “Baiklah, apapun yang terjadi aku mengikuƟ

Politisasi Ring Road untuk Pengusaha BB BENGKULU - Polemik rencana pembangunan jalan melingkar (ring road) di kawasan Air Sebakul yang masuk wilayah Cagar Alam Dusun Besar (CADB) menuai tanggapan dari berbagai pihak. Setelah Walhi mengecam rencana Pemda Provinsi membangun ring road

tersebut karena akan merusak ekosistem CADB dan merugikan masyarakat. Kali ini tanggapan datang dari Anggota Komisi II DPRD Kota Bengkulu Syamsul Azwar, SH, MH. Dia menilai rencana pembangunan ring road tidak perlu dipolitisasi karena

hanya mengandung kepentingan politik semata. “Inikan rawan jelang pemilu 2014. Bicara soal ring road, apakah betul nanti berdampak positifnya buat masyarakat? Jangan-jangan malah pembangunan itu buat kepentingan pengusaha batu bara saja,” ketus Syam-

BENGKULU - Sejumlah pedagang Pasar Barukoto II yang merupakan pedagang eks. Pasar Subuh Jalan KZ Abidin II mengaku pasrah setiap hari terus merugi. Padahal pada awal relokasi, Pemda Kota Bengkulu menyatakan akan menggantik kerugian pedagang bila penjualan sepi. “Kami hanya bisa pasrah. Sekarang ini boro-boro untung, setoran saja tidak balik. Ini namanya merugikan pedagang secara perlahan. Kalau memang peduli, pemerintah pasti su-

MINGGU, 13 OKTOBER 2013 ACARA

08.00 - 08.30 08.30 - 08.40 08.40 - 09.00 09.00 - 12.00 12.00 - 13.00 13.00 - 13.30 13.30 - 14.00 14.00 - 16.00 16.00 - 16.30 16.30 - 17.00 17.00 - 18.00 18.00 - 18.15 18.15 - 18.45 18.45 - 19.00 19.00 - 20.00 20.00 - 20.30 20.30 - 21.00 21.00 - 22.00 22.00 - 23.00

Warna-Warni Indonesia Prol Dahlan Iskan Ragam Raesia Home Shopping Laporan Siang Pekaro Siang Laporan Daerah Home Shopping Ngucak Ajo Laporan Sore B’jualan Pengajian Kito Demi Indonesia Kuis Demi Indonesia Laporan Malam Laporan Daerah Sepekan Pekaro B’Nyanyi di TV Halo Bengkulu Betandang Bersama Walikota BKL Warna-warni Indonesia Laporan Hari Ini

23.00 - 23.30 23.30 - 24.30

MASRI/RB

BERSIHKAN: Pekerja terlihat membersihkan saluran drainase di kawasan Pintu Batu, Sabtu (12/10).

Retribusi Pelayanan Pasar Sulit Maksimal

Skor Sementara Poling Camat Favorit Persembahan Walikota Bengkulu H. Helmi Hasan, SE Nama

Kecamatan

Kota/Kabupaten

Skor

Khairul Shale Juradi Azan Khairul Saleh Karnadi A. Madjid Ali Zulyati Isnaini Syafrizal Sandri

Ratu Samban Sungai Serut Teluk Segara Selebar Singaran Pati Kampung Melayu Ratu Agung Gading Cempaka

Bengkulu Bengkulu Bengkulu Bengkulu Bengkulu Bengkulu Bengkulu Bengkulu

2227 1302 1116 288 281 82 43 40

sul, Sabtu (12/10). Bila Pemda Provinsi dan Pemda Kota Bengkulu serius membangun ring road, hendaknya membentuk tim khusus bersama guna mengkaji dan rutin berkomunikasi bersama masyarakat sekitar. )Baca POLITISASI... Hal 19

Beri Ganti Rugi Belum Ditepati

JADWAL ACARA RBTV PUKUL

takdir ku. Mudah-mudahan ini petunjuk bagi ku. Aku harus mencari dan menemukan Sungai Lemau,” lanjut Singaran PaƟ sambil cepat-cepat melangkahkan kakinya lagi. Sudah empat purnama dilalui Singaran PaƟ mencari makna kata gaib yang didengarnya dulu. Masuk hutan ke luar hutan, mendaki gunung dan bukit terus dilakukan. Sampai akhirnya ia memutuskan untuk menyusuri sungai hingga ke muaranya. “Jika terus berjalan di dalam hutan, maka sulit aku menemukan perkampungan. Sebaiknya aku menyusuri sungai saja. Sebab pasƟlah aku menemukan dusun dan muaranya,” kata Singaran PaƟ dalam haƟnya. Dalam perjalanan melakukan pencarian bukan tanpa hambatan, berbagai binatang buas lagi berbisa sering menganggunya. Namun dengan senjata sakƟ yang ia pegang, petarungan dengan binatang buas dan gangguan dari binatang berbisa bisa ia atasi. Hingga akhirnya Singaran PaƟ pada malam purnama ke dua puluh satu dari pelariannya sampai pada muara sungai itu yang dipadaƟ banyak pemukiman dan seperƟ sebuah kerajaan.(bersambung)

BENGKULU - Anggota Badan A n g g a ra n ( Ba n g g a r ) D P R D Kota Bengkulu Effendy Salim, S.Sos mengatakan, Pemda Kota harus mulai menyusun langkah dan teknis dengan pelayanan yang akan diberikan kepada pedagang. Sesuai dengan Perda Nomor 7 Tahun 2013 tentang Retribusi Pelayanan Pasar, maka pungutan retribusi pelayanan pasar harus memberikan timbal balik kepada pedagang. “Kalau teknis pelayanannya saja belum ada, pasti akan sulit mendapatkan PAD dari retribusi

pelayanan pasar itu secara maksimal. Karena pedagang jelas kecewa, mereka sudah bayar, tapi malah pelayanan yang diberikan nihil,” kata Effendy. Langkah dan teknis pelayanan yang diberikan, sambung Effendy, bisa berupa jaminan kenyamanan dalam berjualan. Seperti menghapuskan uang keamanan ataupun uang lampu yang selama ini memberatkan pedagang. Selain itu menyediakan sarana dan prasana yang memadai. “Kalau retribusi pelayanan

pasar tetap dipungut, lalu uang keamanan dan uang lampu juga dipungut, itu sama saja membuat sengsara pedagang karena namanya pelayanan pasar. Ya wajib berikan pelayanan yang terbaik bagi pedagang,” kata Effendy. Sosialisasi dan komunikasi yang baik antara pemerintah dan pedagang, tambah Effendy, harus dilakukan guna menerapkan Perda Nomor 7 Tahun 2013 tersebut. “Memang rawan gejolak kalau tidak dilsosialisasi kandengan baik,” tutur Effendy. (new)

Gub dan Wagub ”Bertikai”, Masyarakat yang Dirugikan Muhammadiyah Bengkulu (UMB) Dr. BENGKULU – Seringkali ditemukan Susiyanto, M.Si, Sabtu (12/10). dua kebijakan yang berseberangan Menurut Susiyanto, kebijakan Guberantara Gubernur Bengkulu H. Junaidi nur dan Wagub harusnya dapat bersinHamsyah, S.Ag, M.Pd dengan Wakil ergis. Sebelum menyampaikan gagasan Gubernur Sultan B Najamudin patut atau rencana kebijakan kepada publik disayangkan karena bisa merugikan diharapkan dapat dikaji dulu secara masyarakat. Seperti diketahui barumatang. “Kalau sering berseberangan, baru ini Gubernur menggagas agar masyarakat akan menilainya adalah upaya membersihkan pantai panjang suatu hubungan yang telah retak. Dan dengan melibatkan pengemis dengan bisa membuat masyarakat bingung, upah Rp 1 juta – Rp 2 juta atau meliterutama pejabat di SKPD terkait. batkan pihak ketiga. Mereka akan bingung, yang mana akan Padahal sebelumnya Sultan telah ditindaklanjuti,” tambah Susiyanto. merealisasikan gagasannya menjaga Bukan hanya itu, sikap Gubernur dan kebersihan pantai panjang tanpa menWagub yang sering berseberangan bisa geluarkan uang relatif besar dengan memicu terbentuknya kelompok – kelmelibatkan SKPD, Polda, Korem 041 ompok pejabat di lingkungan Pemda Gamas dan Lanal Bengkulu. “Kalau MASRI/RB dua kebijakan gubernur dan wakil KURANG NYAMAN: Kondisi pantai panjang yang kotor membuat pengunjung Provinsi. “Dampaknya akan meluas. gubernur ini berseberangan, maka kurang nyaman. Apalagi sampah yang berserakan merupakan ranting dan pohon Kalau di Pemda Provinsi sudah ada kelompok - kelompok, program pemakan terjadi tarik menarik. Akhirnya, yang bisa membuat pengunjung luka. Foto diambil pada Jumat (11/10). jadi terbengkalai. Saya khawatir, nanti kepentingan rakyat yang akhirnya bangunan bisa terganggu,” ujar Susiyanto. terabaikan,” pendapat Pengamat Administrasi Negara FISIP Universitas )Baca GUB... Hal 19

dah mengambil sikap. Sebab dulu kan pemerintah pernah berjanji, kalau pedagang rugi akan siap mengganti rugi. Buktinya hanya omong kosong belaka,” kata pedagang sayuran Fatma (36) yang berdomisili di Kelurahan Anggut Dalam RT 3 ini. Fa t m a m e n g a k u t e r u s merugi lantaran pembeli sangat sepi. Tidak sebanding saat berjualan di kawasan pasar Minggu. Sementara barang dagangannya tidak tahan lama. )Baca BERI... Hal 19

Daging Kurban Boleh Dijual BENGKULU - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Kota Bengkulu H. Rusydi Syam mengatakan, penerima daging kurban menjual daging itu kepada orang lain. Sebab, hak yang dimiliki penerima daging kurban adalah hak kepemilikan bukan hak untuk memakannya. Selain itu, pemberian daging kurban tidak harus kepada orang miskin, orang kaya pun boleh diberikan daging kurban. “Kita tidak boleh memberikan daging kurban yang telah dimasak atau dalam bentuk jamuan makan bersama secara keseluruhan karena hak mereka adalah hak kepemilikan dan bukan hak untuk makan. Sehingga, mereka bebas untuk meman-

faatkannya sesuai dengan kebutuhan, misalnya mereka butuh untuk menjualnya. Itu boleh-boleh saja,” kata Rusydi, Sabtu (12/10). Rusydi menambahkan, daging kurban boleh dibagikan kepada siapa saja selagi orang yang menerimanya adalah Muslim. “Daging kurban itu bukan hanya untuk orangorang miskin saja. Gubernur dan Walikota juga boleh makan daging hasil kurban. Ti d a k a d a s a l a h n y a d a n orang yang berkurban juga boleh memakan daging hasil kurbannya sendiri. Tidak ada larangan,” kata Rusydi. Menurut Rusydi, yang salah adalah orang mampu atau orang kaya yang tidak mau berkurban. )Baca DAGING... Hal 19



PROBIS

16

Rakyat Bengkulu

Info BUMN

Peluncuran Gemas Ceria

Lowongan Kerja Astra Credit Company Posisi: Field Collector Info lebih lanjut bisa dilihat di http://www.duakerja.com PT Bank Kesejahteraan Ekonomi Tbk Posisi: Back Office Info lebih lanjut bisa dilihat di http://www.duakerja.com

Hati-hati dengan Penipuan !!!

INFO KURS Per 11 Oktober 2013 Mata Uang Nilai Kurs Jual (Rp) CNY 1.00 1,876.40 EUR 1.00 15,613.17 HKD 1.00 1,487.21 JPY 100.00 11,707.61 SGD 1.00 9,239.64 USD 1.00 11,532.00 KODE NAMA MATA UANG USD CNY EUR JPY SGD HKD

Kurs Beli (Rp) 1,857.85 15,456.55 1,472.42 11,590.70 9,147.57 11,418.00 DOLAR AMERIKA CHINA YUAN EURO JAPANESE YEN SINGAPORE DOLLAR HONGKONG DOLLAR

INFO HARGA LOGAM MULIA Nama Produk LM King Halim 99.99% UBS Gold 99.99% Emas 99.5% Perak SRH 99.9%

Jual Beli 469,000 465,000 469,000 465,000 461,500 458,500 10,700 10,200 Sumber: Antamgold, 12/10/2013

Minggu, 13 Oktober 2013

Samsung Galaxy Core Diminati

Bagi BUMN yang ingin mengekspos kegiatannya dan lain-lain silakan hubungi Redaksi RB di (0736) 22060 atau Iksan Agus Abraham 081278232218. GRATIS.

PRODUK baru milik PT. Pegadaian (Persero) dengan Gemas Ceria (Gerakan Investasi Emas Dengan Cara Cepat dan Aman) akan diluncurkan di Mega Mall Jumat (18/10) pukul 14.00 WIB. Peluncuran akan diisi dengan penyerahan bantuan berupa paket sekolah kepada 120 murid sekolah dasar yang dinilai unggul dalam prestasi belajar dalam lingkup di Kota Bengkulu. Para pelajar ini berasal dari 10 sekolah dasar (SD) baik swasta maupun negeri masing-masing yakni SDN 1 Kota, SDN 5 Kota SDN 8 Kota, SDN 11 Kota dan SDN 20 Kota. Sedangkan untuk sekolah dasar yang dikelola pihak swasta seperti SDIT Iqra’ 1, SDIT Iqra’ 2, SDIT Rabani, SDIT Hidayatullah dan SD Sint Carolus Kota Bengkulu. Produk ini tidak beda dengan investasi berbasis Logam Mulia (LM). Hanya inovasinya diperluas dalam bentuk emas perhiasan yang bisa dipergunakan sehari-hari. Cara kepemilikannya bisa dilakukan dengan tunai atau dengan cara kredit. Manager Area Pegadaian Bengkulu, Agus Setiawan mengatakan peluncuran Gemas Ceria sengaja dilakukan agar masyarakat lebih mengenal secara dekat tentang produk baru milik Pegadaian ini. Tambah Agus, peluncuran dilakukan berbarengan dengan penyerahan bantuan pendidikan kepada murid-murid sekolah dasar sebagai bukti selama ini Pegadaian tetap peduli kepada pendidikan para anak bangsa. “Dananya ini bukan dari CSR, tetapi memang sengaja kita persiapkan buat membantu anak-anak kita yang punya prestasi,“ beber Agus ditemui di ruang kerjanya. Untuk memeriahkan acara peluncuran akan diisi beragam kegiatan dan lomba-lomba baik dikuti para pelajar dan peserta umum. Untuk pelajar akan diikutkan dalam bentuk lomba pidato. Sedangkan umum dan sanggar akan berlomba dalam bentuk lomba senam aerobic dan dan lomba goyang Caesar.(iks)

MASRI/RB

BELANJA BERHADIAH: Berbelanja di Bencoolen Mall dapat kesempatan meraih hadiah utama berupa mobil Toyota Agya.

Rabu, KBB Diluncurkan BENGKULU - Program Kupon Belanja Berhadiah (KBB) dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-6 Bencoolen Mall, secara resmi akan diluncurkan Rabu (16/10). Meski begitu, konsumen yang berbelanja sudah bisa menukarkan kupon terhitung Selasa (15/10) di Kantor Bencoolen Mall tepat perayaan hari raya Idul Adha 1434 H. Divisi Marketing Bencoolen Mall Ekawati Sinaga mengatakan saat moment peluncuran seluruh hadiah yang akan diperebutkan para peserta belanja akan dipajang di bagian lobi Bencoolen Mall. Pengunjung bisa menyaksikan langsung satu unit hadiah utama berupa Toyota Agya, dua unit motor Revo Fit dan hadiah doorprize lainnya. Beberapa undangan akan ikut memeriahkan event peluncuran terutama pihak

sponsor yang sudah memberikan dukungan dalam perhelatan besar Bencoolen Mall dalam ikut memeriahkan gebyar ke-6 tahun Mall yang dulunya bernama Bengkulu Indah Mall (BIM) Ketentuan Kupon Belanja Berhadiah (KBB) bisa diperoleh konsumen yang berbelanja minimal Rp 25 ribu dan berlaku kelipatan di seluruh toko, store, tenan, dan resto di Bencoolen Mall termasuk di tenan seperti Matahari, Hypermart dan sarana permainan anak di Bencoolen Mall. Tak hanya itu, konsumen berkesempatan mendapat kupon tambahan jika membawa potongan iklan yang bakal dimuat di Harian Rakyat Bengkulu mulai Senin (14/10). Nanti jumlah potongan yang bisa ditukar disesuaikan dengan jumlah nominal belanja yang dikumpulkan peserta. Event HUT

Bencoolen Mall juga bakal dimeriahkan dengan beragam kegiatan perlombaan, dimana panitia juga sudah memuat formulir pendaftaran di Koran RB yang dapat dipotong di dalam iklan yang memuat program KBB. Di formulir itu peserta lomba tinggal mengisi nama peserta alamat dan jenis lomba yang akan diikuti. Sementara itu perkembangan terbaru masih dalam bulan Oktober ini, Bencoolen Mall segera akan menambah store baru yakni Optik Matahari. Rencannya Optik Matahari dengan produk aneka kacamata ini akan berada dekat pintu masuk sebelah kiri dari pintu utama Bencoolen Mall. Sementara dalam waktu tidak lama paling lambat November mendatang, store baru baru Smart Phone Samsung dan Guardian juga akan membuka Store di Bencoolen Mall.(iks)

BENGKULU - Smartphone Samsung kian membanjiri pasaran. Peminat gadget canggih dengan harga terjangkau banyak mencari smartphone tersebut. Salah satunya adalah Samsung Galaxy Core. Costumer Service Rizki Seluler di Jalan Jenderal Soeprapto, Iyan Rizki mengatakan Samsung Galaxy Core sedang booming penjualannya. Segmen masyarakat menengah banyak memilih gadget ini lantaran harga yang terjangkau. Kini banderol harga Galaxy Core kisaran Rp 2, 8 juta-an plus memori. Fitur unggul dari Galaxy Core, kata Iyan, sudah dilengkapi jaringan Three-G dan memiliki dual simcard plus memori. Bentuk yang slim dan tipis menjadikan konsumen memilih tipe ini, dengan model touch screen (layar sentuh) yang sensitif dan lembut dilengkapi dua kamera depan belakang dengan kapasitas 5 mega pixel untuk kamera belakang, dilengkapi blitz (penchayaan) guna menambah ketajaman gambar saat difoto. Jaringan Thrre-G juga bisa diubah ke model manual (edge), sehingga pemakai tetap dapat mengakses internet jika jaringan Three-G sedang bermasalah. Jika Galaxy Core masih dirasa mahal, konsumen dapat melirik ke tipe menengah lain yang lebih murah dan terjangkau. Tipe ini dkenal dengan nama Samsung Galaxy Fame. Tipe ini dibanderol harga Rp 1,85 juta-an. Tampil dua pilihan warna metallic blue dan Pearl White. Beberapa spesifikasi dari Galaxy fame seperti besaran layar 3,5 “, camera 5 MP plus LED Flash da kamera depan model VGA, memory 512 MB (RAM) plus 4GB (eMMC) plus MIcroUSB, USB 2,0, 3,5 mm ear jack. Iyan menambahkan pilihan terakhir buat kelas menengah bisa melirik ke New Samsung Galaxy Young yang lebih modern.(iks)

BCA Finance Gelar Askrindo Bentuk Perusahaan Baru Pameran Mobil BENGKULU - BCA Finance menggelar pameran dan penjualan mobilmobil baru di Atrium Bencoolen Mall sampai Rabu (23/10). Kali ini, perusahaan tersebut menggandeng delapan main dealer mobil yang ada di Kota Bengkulu yakni Suzuki, Toyota, KIA, Mitsubishi, Nissan, Daihatsu, Honda dan Ford. Mereka menggelar pameran bersama dengan memamerkan produk-produk teranyar. Divisi Marketing Bencoolen Mall, Ekawati Sinaga mengatakan pameran bakal berlangsung setiap hari hingga berakhirpada tanggal 23 Oktober. Khusus moment weekend (Sabtu-Minggu), grup band indie lokal Master Piece band akan ditampilkan guna menghibur pengunjung agar saat melakukan transaksi jual beli mobil atau sekedar menyaksikan tampilan display mobil dapat

lebih rileks dan terhibur. Master Piec sudah tampil kemarin (12/10). Rencana sore ini mereka kembali tampil guna menghibur pengunjung. Tak hanya itu, khusus memeriahkan Idul Adha, akan ditampilkan hiburan lain yang lebih bernuansa Islami berupa lagu-lagu nasyid. Kepala Kepala Cabang BCA Finance Bengkulu, Martini Barasa mengatakan BCA Finance akan memberikan penawaran produk-produk unggulan mereka seperti produk reguler 1-4 tahun, produk mini for max 5 tahun dengan konsep ballon payment dan fix and cup dengan dua masa tenor 5-6 tahun. “Kita tetap berikan pelayanan suku bunga yang lebih rendah, dan proses yang cepat buat konsumen yang ingin mendapatkan mobil impian,” jelasnya.(iks)

JAKARTA - PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) Persero akan membentuk lima anak usaha di bidang asuransi mulai tahun ini hingga 2017. Salah satu anak perusahaan Askrindo yang akan dibentuk itu bakal menjadi agen asuransi. Menurut Direktur Keuangan Investasi PT Askrindo, Widya Kuntarto, agen tersebut dibentuk sebagai kepanjangan perusahaan kepada masyarakat. “Agen itu tujuannya untuk meng-create bisnis agar dekat dengan masyarakat. Coba seperti Garuda, yang jual tiketnya siapa,” ujar Widya di Kantor PT Askrindo, Kemayoran, Jakarta. Menurutnya, Askrindo telah menyiapkan dana Rp 5 miliar untuk membentuk perusahaan agen asuransi. “Kira-kira pertengahan Desember,” katanya. Untuk anak usaha kedua, pihaknya akan membentuk perusahaan General Insurance. Dana yang disiapkan sekitar Rp 200 miliar. Dalam pembentukan anak usaha kedua itu Askrindo akan mengakuisisi perusahaan lain.

WIDYA KUNTARTO

Hanya saja Kuntarto belum bisa mengungkapkan perusahaan yang akan diakuisisi untuk dijadikan sebagai anak usaha Askrindo. “Saat ini proses akuisisi sudah ditangan Kementerian BUMN (Badan Usaha Milik Negara). Pokoknya setiap tahun kami punya anak usaha hingga 2017. Kami sudah punya dua anak usaha, jadi sampai tahun 2017 kita punya tujuh anak usaha,” tukasnya.(chi/jpnn)


17

Rakyat Bengkulu  Minggu, 13 Oktober 2013

TAXI RENTAL

Antar Jemput Bandara

INNOVA, AVANZA, KAPSUL, STRADA TRITON 4X4, FORD RANGER 4X4

Hubungi : Sdr. DIAN Tlp.(0736)347508, 0811735652 BTN Pd. Harapan

Shopping Rally di Moment Weekend BENGKULU - Shopping rally di Matahari berhadiah voucher senilai Rp 1,5 juta digelar Sabtu (12/10) malam dan Minggu (13/10) malam. Konsumen yang berbelanja mulai pukul 21.00 WIB sampai dengan 22.00 WIB, dan tercatat pembeli yang paling tinggi berhak atas voucher belanja senilai Rp 1,5 juta di Matahari. Demikian disampaikan Supervisor Matahari Bengkulu Firda Setiawan kepada RB. Sementara itu promosi jelang Idhul Adha, konsumen bisa mendapatkan beragam baju muslimah berupa gamis. Promosinya sangat menarik, bayangkan untuk sebuah baju muslimah jenis gamis berharga Rp 688 ribu dan jelang hari kurban ini cukup bayar Rp 198

ribu. “Kalau dihitung diskonnya bisa mencapai 70 persen,“ kata Firda kepada RB. Semetara untuk di booth sepatu pesta, lanjut Firda, konsumen bisa mendapatkan diskon sebesar 30 persen untuk tiga merek sepatu terkenal seperti fladio, Peter Kieze dan Florence dengan warna yang variatif dan semua ukuran. Tidak hanya itu moment weakeend, Sabtu-Minggu konsumen masih bisa mendapatkan promosi struk kupon diskon di tempat-tempat yang bertuliskan promosi SKD, berwarna biru. Program ini berupa konsumen berbelanja minimal Rp 150 ribu dan struk belanjanya akan mendapatkan diskon senilai Rp 50 ribu, dengan ketentuan melakukan

belanja kembali minimal Rp 100 ribu. Pada bagian lain Firda menambahkan khusus untuk promosi berhadiah sepeda motor Revo Fit sebanyak 2 unit untuk kuota Bengkulu masih berlanjut sampai dengan tanggal 31 Oktober ini. Konsumen yang berbelanja minimal Rp 200 ribu akan mendapatkan 1 kupon, dan akan diundi secara nasional pada November di Jakarta. Program ini dibentang dalam rangka hari ulang tahun Ma-

tahari ke-55 tahun,“ pungkas Firda.(iks)



Rakyat Bengkulu z Minggu, 13 Oktober 2013

SAMBUNGAN METROPOLIS

19

Alihkan Dana Jamkeskot untuk... Sambungan dari hal 13 Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Bengkulu, Nurman Sohardi, SE mengemukakan hal tersebut pada Sabtu (12/10). “Kami meragukan dana sebesar Rp 2 miliar itu bisa habis terpakai untuk memberikan pelayanan kesehatan prima terhadap warga miskin Kota. Sebab waktu dua bulan ini (tutup anggaran) adalah waktu yang singkat. Sementara teknis perwal sebagai dasar aturannya pun sampai tak kunjung dibuat,” ujar Nurman. Bila Perwal yang mengatur Jamkeskot tak kunjung dibuat dalam bulan ini, sambung Nurman, dana Rp 2 miliar yang sudah dianggarkan tersebut lebih baik dialihkan untuk membayar utang klaim RSUD M Yunus terkait pelayanan Jamkeskot pada tahun lalu. Yakni, sebesar Rp 2,5 miliar. “Daripada nanti anggaran

tidak terserap dengan baik dan menjadi Silpa tahun ini, lebih baik digunakan secara efisien untuk membayar utang pelayanan Jamkeskot di RSUD M Yunus tahun lalu. Karena utang adalah kewajiban yang harus dibayar,” kata Nurman. Wakil Ketua Komisi I ini menambahkan, Jamkeskot memang sangat diperlukan oleh warga miskin. Pasalnya tidak semua warga miskin Kota mendapatkan program dari pemerintah pusat dan Pemda Provinsi (Jamkesmas dan Jamkesprov). “Total warga miskin yang sering kali disampaikan Pemkot itu sebanyak 78 ribu jiwa. Itupun menyebar, ada yang sudah mendapatkan program Jamkesmas, ataupun Jamkesprov. Karenanya, bila Pemkot tidak ser ius m e n ja l a n k a n Ja m k e s k o t tahun ini, lebih baik dana Rp 2 miliar itu dialihkan untuk membayar utang. Dan bila program jamkeskot ini masih

mau dijalankan, kita alihkan saja untuk tahun depan,” papar Nurman. Bila utang klaim RSUD M Yunus tentang pelayanan Ja m k e s k o t s u d a h l u n a s, lanjut Nurman, maka Pemda Kota melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bengkulu akan terasa enak dan nyaman dalam menjalankan program Jamkeskot. “Kalau masih tersangkut utang, logikanya pasti pihak Rumah Sakit yang menerima rujukan pasien dari program Jamkeskot kurang memberikan pelayanan maksimal. Makanya kami Pemda harus benar-benar mengkaji lagi. Sebab program Jamkeskot inipun juga menyangkut kepentingan orang banyak,” ujar Nurman. Saat dikonfirmasi Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu drg. Edriwan Mansyur belum bisa ditemui. Beberapa kali dihubungi ponsel pribadinya, dalam kondisi tidak aktif. (new)

MASRI/RB

DITUTUP: Demi kelancaran arus lalulintas, rute memutar di S Parman ditutup. Foto diambil Sabtu (12/10).

Beri Ganti Rugi Belum Ditepati Bisa Seperti Kasus Honor Pembina... Sambungan dari hal 14 “Kami tidak tahu lagi mengadu dengan siapa. Kami demo-demo juga percuma. tenaga habis, uang habis, tapi hasilnya tidak ada. Sekarang ini kalau terus merugi, saya mungkin akan pindah tempat lain,ujarnya. Berbeda dengan pedagang bumbu dapur Iim (39). Dia tidak begitu mempersoalkan lokasi tempat berjualan.

Alasanya, rezeki merupakan urusan Tuhan Yang Maha Esa. “Rezeki itu sudah ada yang mengaturnya. Menurut saya pasar Barukoto sudah mulai ramai, tidak jauh berbeda dengan di Pasar Minggu saat saya berjualan di sana dulu,” tutur Iim. Kendati demikian, Iim mengaku tetap berharap angkot warna hijau dan merah dapat masuk ke kawasan Pasar Barukoto. Sehingga, akses

transportasi bisa dirasakan gampang oleh pedagang dan pembeli. “Memang kendala utamanya adalah angkot. Para pedagang dan pembeli ini tidak semua bisa menaiki angkot menuju Pasar Barukoto. Makanya kami sangat berharap angkot hijau dan merah masuk ke sini (Pasar B a r u k o t o ) . Ka l a u s u d a h masuk angkot lain, saya yakin pembeli dan pengunjung lebih ramai,” ujar Iim. (new)

Gub dan Wagub ”Bertikai”... Sambungan dari hal 14 Kendati demikian, Susiyanto lebih setuju bila pembangunan diserahkan kepada pihak ketiga yang profesional. Bukan hanya kebersihan pantai, tetapi juga pengelolaan dan penataan interior pantai panjang. “Biar pengelolaannya lebih maksimal,” ucap Susiyanto. Terpisah, aktivis Kesatuan A k s i Ma ha s i s w a Mu s l i m Indonesia (KAMMI) Daerah

Bengkulu Romidi Karnawan mendesak agar gubernur menarik kembali atas limpahan pengelolaan Pantai Panjang yang diberikan kepada Pemda Kota. Pascadilimpahkan ke Pemda Kota, belum membuahkan hasil. “Sebaiknya Pemda Provinsi yang mengelola,” kata Romidi. Ketua Divisi Pusat Statistik dan Informasi Bengkulu Development Watch (BDW) Eko Putra, menganalisa sejumlah kebijakan dan gagasan guber-

nur dan wagub yang bertolak belakang, diantaranya dari infrastruktur gubernur terlihat lebih cenderung memprioritaskan pembangunan pelurusan jalan Bengkulu – Lubuk Lingau, sementara wagub lebih cenderung melanjutkan pembangunan view tower dan mess pemda. “Kalau dari segi rencana pembangunan saja tidak akur, bagaimana progress pembangunan bisa berjalan maksimal,” ujar Eko. (ble)

Sambungan dari hal 13 “Sehubungan dengan PP terbaru itu, sudah sangat tegas dikatakan bahwa Gubernur dan Bupati/Walikota dilarang mengangkat tenaga honorer atau yang sejenisnya. Dan pemerintah tidak akan mengangkat lagi tenaga honorer atau

yang sejenisnya menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil. Kepala daerah yang masih melakukan pengangkatan tenaga honorer dan sejenisnya, maka konsekuensi dan dampak pengangkatan t e naga h o n o re r at au s e jenisnya menjadi tanggung jawab pemerintah daerah,” ujar Firnandes.

Anggota DPRD Provinsi Bengkulu H. Siswadi, SP m e n i l a i k e b e ra d aa n 3 0 0 honorer RSMY sudah layak dirasionalisasikan. Itu menyusul sikap manajemen RSMY yang merasa keberatan karena jumlah PNS di RSMY sebanyak 1.051 sudah mengalami kelebihan. “Dirasionalisasikan. Ter-

masuk kalau ada tenaga kesehatan yang berstatus PNS dirasakan berlebih bisa didistribusikan ke kabupaten/ kota. Misalnya penempatan tenaga medis ke sejumlah desa. Seperti diketahui banyak masyarakat di desa m en gel u h ka n m i n i m n ya tenaga kesehatan di desa,” kata Siswadi. (ble)

35 Ekor Ayam Mati Diserang Virus H5NI Sambungan dari hal 13 Zulkifli menambahkan, apabila menemukan ayam mati mendadak hendaknya tidak membuang bangkai ayam tersebut secara sembarangan. Hal terbaik untuk dilakukan adalah membakar bangkai dan menguburnya. “Kami sangat sayangkan tadi, ternyata ayam yang sudah mati itu dibuang sembarang oleh pemiliknya. DIkhawatiran bisa menular ke ayam milik warga lain dan tidak menutup kemungkinan bisa membahayakan manusia.

Karena virus ini (flu burung) s a n g a t r a w a n . Ma k a n y a beberapa bangkai yang kami temukan tadi, kami langsung bakar dan kandangnya kami semprot,” ujar Zulkifli. Zulkifli juga mengimbau agar warga lebih berhatihati membeli ayam di pasar ataupun membawa ayam dari daerah luar. Mengingat cuaca di Bengkulu sedang tidak menentu. “Penyebab unggas bisa flu burung bisa diakibatkan beberapa faktor. Seperti pengakuan pak Burhan tadi, kalau dia membeli di Pasar Panorama, bisa

saja ayam itu sudah sakit dari luar ke Bengkulu. Apalagi cuaca saat ini kadang panas, kadang hujan. Makanya kami minta agar warga berhatihati. Jika terlanjur membeli ayam, kami sarankan agar menggunakan sarung tangan supaya tidak tertular virus flu burung,” kata Zulkifli. Burhan menceritakan kematian ayam miliknya terjadi sejak sejak Kamis (10/10) hingga pagi Sabtu. Saat akan memberikan makan ayam di kandang pada Kamis sore, Burhan terkejut melihat sebanyak tujuh ekor ayamnya

mati. “Kamis sore ada 7 ekor yang mati, lalu Jumat ada 11 ekor, nah pagi tadi (kemarin) ada 17 ekor. Totalnya, ada 35 ekor, sekarang tinggal 7 ekor lagi bersama induknya,” kata Burhan. Burhan mencurigai ayamnya mati mendadak lantaran tertular ayam yang dibeli anaknya di Pasar Panorama belum lama ini. “Karena ayam itulah yang pertama kali mati dan menular dengan ayam yang lain. Makanya, kami buang saja ayamnya di semak-semak,” ujar Burhan. (new)

pemungut uang tabot kepada warga sampai ke Argamakmur. “Dia (Samid) juga mengatakan, ‘Pungutan tabot yang diminta oleh oknum-oknum itu memang tidak seberapa, hanya Rp 5.000. Dan itu pun saya bayar. Namun, hati ini sedih melihat cara Walikota dan Ketua KKT yang membiarkan oknum-oknum ini berbuat leluasa sampai ke A r ga m a k m u r. To l o n g l a h ketegasannya’. Makanya, saya tindaklanjuti,” ujar Syiafril. Selama ini, sambung Syafril, dirinya bukan tidak mau melapor, tapi dikarenakan be-

lum ada warga yang melapor. Lagipula Syiafril lagi sibuk membuat tabot. “Bukannya saya membiarkan oknumoknum itu berbuat seenaknya saja dengan membawa-bawa nama KKT, tapi saya kan sudah pernah bilang, tunggu ada yang melapor kepada saya,” tambah Syiafril. Ka re na o k nu m p e mu n gut uang tabot sudah kian marak, lanjut Siyafril, untuk menghentikanya memang hanya dengan cara melapor dan menyerahkanya kepada aparat kepolisian. “Ini bukan hanya ancaman saya. Tapi benar-benar akan saya lapor-

kan karena oknum-oknum ini telah merusak nama baik KKT,” ujar Syiafril. Syiafril menambahkan, bila ada warga yang kedatangan tamu yang meminta sumbangan tabot atas nama KKT diharapkan menanyakan nama, alamat serta ciri-ciri oknum tersebut agar dapat menjadi bahan dalam laporan dan dapat mempermudah polisi untuk melacaknya. “Jangan diberikan uang bila ada yang m e n g a t a s n a m a k a n K K T. Kalau dia memaksa, ajak warga untuk menangkapnya dan serahkan ke polisi,” kata Syiafril. (tew)

Politisasi Ring Road untuk... KKT akan Tepati Janji Melapor ke Polda Sambungan dari hal 14 “Rencana pembangunan ring road inikan digunakan sejak masa Pilwakot lalu, sekarang muncul lagi. Nah kalau saya melihat, bila Pemda Provinsi ataupun Pemda Kota serius, perlu duduk kembali bersama. Karena soal rencana pembangunan inikan juga menyangku t kepentingan orang banyak. Terutama kita sebagai warga Kota Bengkulu,” ujar Syamsul. Syamsul juga menambahkan, hendaknya Kementerian Kehutanan harus turun untuk melakukan survei dan kajian

di lapangan. Lalu, hasil kajian tersebut yang menyimpulkan apakah pantas atau tidak pembangunan r ing ro a d tersebut, wajib disampaikan ke publik. “Selama ini kan warga kota tahunya hanya rencana saja (ring road). Tapi tidak pernah dijelaskan dampak atau untungnya bagi masyarakat kota seperti apa. Nah ini perlu diluruskan oleh Kementerian Kehutanan,” tutur Syamsul. Di sisi lain, lanjut Syamsul, daripada memikirkan ring ro a d jau h l e b i h p e nt i n g memperketat pengawasan truk batu bara. Apalagi selama ini pemerintah daerah

maupun aparat penegak hukum seolah benar-benar belum mampu mengatasi banyaknya truk batu bara yang masuk kota. Terbukti sudah beberapa kali ditilang, sopir truk tetap masuk jalan Kota Bengkulu. “Sebenarnya kuncinya itu tegakkan saja aturan yang sudah dibuat. Berdayakan aparat kepolisian maupun Dinas terkait untuk rutin mengawasi truk batu bara. S e b a b s e p e r t i s a y a s e ring sampaikan, sejauh ini keberadaan truk batu bara itu banyak mudaratnya ketimbang manfaatnya,” kata Syamsul.(new)

Sambungan dari hal 13 Syiafril mengaku menerima laporan mengenai pungutan uang tabot tersebut dar i warga Jalan Cendana RT 02 RW 01 Kelurahan sawah Lebar Baru Mida Arlina (29) pada Jumat (11/10). Lalu, warga Jalan Pramuka nomor 184 Kecamatan Argamakmur, Bengkulu Utara juga melaporkan masalah pungutan tersebut. Samid berpendapat, sambung Syiafril, Walikota dan Ketua KKT secara tidak langsung menghina kebudayaan Bengkulu karena membiarkan oknum-oknum

Buat Tasbih dari Manik-manik untuk... Sambungan dari hal 13 Namun, degan hati-hati dan serius, akhirnya pekerjaan Yuli selesai. “Sedikit sulit om, tapi kalau dikerjakan dengan sabar dan hati-hati pasti selesai,” ujar Yuli. Untuk membuat sebuah tasbih, cerita Yuli, dibutuhkan sebanyak 33 atau 99 biji manik-manik atau sesuai keinginan pembuatnya. Adapun alat dan bahan yang digunakan diantaranya gunting, manik-manik, benang nilon dan benang kasur untuk

hiasannya. Cara pembuatannya, terang Yuli, benang nilon digunting sepanjang 30 cm. Lalu, dimasukkan ke dalam manik-manik. Kalau ingin membuat tasbih dengan 99 manik-manik, maka pajang benang nilon tidak boleh kurang dari 90 cm. Setelah itu, kedua sisi ujung benang disatukan dengan tali kasur dengan warna yang beraneka ragam dan diikat. Dendi yang sudah selesai membuat tasbih mengaku untuk membuat tasbih

d en ga n 9 9 ma n i k-ma n i k tidak sampai 2 jam. “Tinggal menunggu penilaian. Dendi sengaja membuat tasbih yang besar biar nilainya juga besar, karena kata guru yang dinilai adalah besar tasbih, kerapian dan variasi warnanya,” kata Dendi. Tasbih yang dibuat, lanjut Dendi, akan digunakan untuk berdzikir bersama-sama setiap pagi sebelum memulai pelajaran. “Setiap pagi kami memang disuruh berdzikir oleh guru. Biasanya hanya berdzikir dengan tangan.

Makanya disuruh membuat tasbih agar tidak lagi berdzikir pakai tangan,” ujar Dendi. Guru Kelas 4 Sumarni S.Pd mengatakan, praktik membuat tasbih dilakukan untuk melatih kreativitas siswa. “Pembuatannya simpel dan mudah. Ha n y a d e n g a n m e m b e l i manik-manik dengan harga murah dan benang nilon, siswa dapat membuat banyak tasbih. Harga tasbih di pasar berkisar Rp 5.000 – Rp 7.000. Mereka juga bisa menjual tasbih hasil buatan mereka,” terang Sumarni. (**)

Daging Kurban Boleh Dijual Sambungan dari hal 14 “Nah, kalau orang kaya tapi tidak mau berkurban itu baru salah. Maka ia akan mendapat dosa yang besar. Sebenarnya, mampu itu relatif, yang penting itu adalah niat dan kemauan. Orang itu mau atau tidak,” ujar Rusydi. Orang miskin sekalipun, lanjut Rusydi, juga boleh berkurban. Karena orang miskin yang ikut berqurban akan mendapatkan pahala

yang lebih besar daripada pahala orang kaya yang memang diwajibkan untuk berqurban. “ Na m u n p e r l u d i i n g a t , untuk melaksanakan ibadah kurban, disyaratkan mampu secara ekonomi untuk melaksanakannya sebagaimana ibadah haji. Tapi, kalaupun tetap mau berkurban walaupun termasuk dalam kategori tidak mampu, itu jauh lebih bagus lagi,” kata Rusydi. Mengapa orang yang berib-

adah kurban boleh memakan daging kurbannya sendiri? Menurut Rusydi, orang yang beribadah kurban boleh dan hukumnya Sunnah untuk memakan daging kurbannya sendiri, bahkan keluarganya yang menjadi tanggungjawabnya juga boleh untuk ikut serta memakannya. Rusydi menerangkan, d a g i n g ku r b a n l e b i h d i anjurkan untuk diberikan kepada warga muslim yang fakir dan miskin dengan

niat shadaqah. Namun, bila daging itu diberikan kepada muslim yang dapat dikategorikan kaya, maka daging itu diberikan dengan niat memberikan hadiah, dan bukan sadaqah. “Tidak boleh memberikan daging kurban kepada selain muslim, sebagaimana zakat f i t ra h k a re na o ra n g n o n muslim tidak digolongkan termasuk orang yang berhak menerimanya,” kata Rusydi. (tew)


BORGOL FC

20

Rakyat Bengkulu

Minggu, 13 Oktober 2013

Curi Uang Untuk Bayar Buku Sekolah

Pelajar SMP Digebuk Bapak BENGKULU – Mengaku terdesak untuk membayar buku sekolah, Aditya Ghaisa Fadhilah (13), siswa kelas 2 salah satu SMPN di Kota Bengkulu yang tinggal di Jalan Tutwuri Handayani Komp. BTN PDK Blok F RT 5 Kelurahan Padang Nangka, babak belur dihajar ayahnya sendiri, inisial FA. Dugaan penganiayaan itu terjadi Jumat (11/10) sekitar pukul 19.00 WIB. Informasi diperoleh di lapangan, kekerasaan dalam rumah tangga (KDRT) tersebut terjadi saat ibu korban menanyakan kepada korban apakah mengambil uang yang ada di celengan adik korban atau tidak. Saat itu, korban berkata jujur dan mengaku jika dirinyalah yang telah

TELEPON PENTING POLISI Polda Bengkulu (0736) 51274/112 Polres Bengkulu (0736) 22110/112 SMS Pengaduan Ditlantas Polda 081369211717 SMS Centre Polres Bengkulu 08117301110 Pos Lantas Simpang Lima (0736) 21021 Polair (0736) 52890 Polsek Gading Cempaka (0736) 22937 Polsek Teluk Segara (0736) 21520 Polsek Muara Bangkahulu (0736) 7310595 Call Centre Bid Propam Polda 085279219000 PBK (0736) 51113 SAR Emergency Call 0736-5500666 RUMAH SAKIT RSUD M Yunus (0736) 52004/21710 RS Bhayangkara (0736) 341086 RS Rafflesia (0736) 21048 RS DKT (0736) 22988 RSJKO (0736) 341086 RS Tiara Sella (0736) 20350

mengambil uang di celengan adiknya. Ia mengaku saat itu uangnya digunakan untuk membayar buku di sekolahnya. Namun,mendengar hal itu, FA yang merupakan ayah kandung korban seketika keluar kamar dan langsung memarahi korban. Bahkan, perbuatan tidak mendidik dilakukan FA dengan mencekik leher anaknya tersebut. Tidak hanya itu saja, diduga sebagai bentuk hukuman terhadap sang anak, FA kemudian memecut paha kanan korban dengan ikat pinggang. Atas kejadian itu korban menderita sakit di leher dan di paha kanan. Didampingi ibunya, korban mendatangi Pol-

sek Gading Cempaka untuk melaporkan ayahnya tersebut. Sejauh ini polisi sudah meminta keterangan korban dan masih menunggu hasil visum. “Nanti akan ditindaklanjuti,” ungkap Kapolres Bengkulu AKBP. Iksantyo Bagus Pramono, SH, MH, melalui Kapolsek Gading Cempaka AKP. Mayndra Eka Wardhana, SH, S.IK. Perkembangan terbaru, kasus ini dilimpahkan ke Polres Bengkulu karena ditangani unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA). “Hasil visum dan keterangan saksi akan kami kumpulkan dulu. Masih ditangani PPA,” ujar Kasat Reskrim, AKP. Dwi Citra Akbar, S.IK. (zie/fiz)

EKI/RB

Rumah Manager Marketing Asuransi Takaful Dibobol Korban Ada di Rumah BENGKULU - Kawanan bandit terus bergerilya melancarkan aksinya. Sabtu (12/10) dinihari, mereka bergerak membobol kediaman manager marketing PT. Asuransi Takaful, Murtanto (44), warga Jalan KS. Tubun Blok K No 5 RT 18/4 Kelurahan Jalan Gedang. Korban kehilangan 3 laptop, 7 handphone (HP) dengan berbagai merek dan uang tunai sebesar Rp 2 juta. Uniknya, pelaku beraksi tanpa diketahui korban yang tidur di dalam rumah. Akibat kejadian itu korban harus menelan kerugian mencapai Rp 20 juta. Data berhasil dihimpun, pelaku berhasil masuk ke dalam kediaman korban dengan cara memanjat tembok samping rumah korban dengan bantuan tangga. Di samping rumah korban memang lahan kosong dan semak. Setelah berhasil memanjat kemudian pelaku masuk menjebol teralis yang menghubungkan bagian dapur dengan atap rumah korban. “Mereka masuk dengan menjebol teralis ini dan tali ini mereka gunakan untuk turun,” cerita, Murtanto saat ditemui di kediamannya kemarin. Diceritakan korban, malam itu mereka sekeluarga memang

Mahasiswi Unived Dirampok 3 Pria Pelaku Bawa Sajam

HASRUL/RB

BOBOL: Lewat teralis atas rumah pelaku masuk ke rumah korban.

terlelap tidur dan tidak mengetahui jika pelaku telah mencuri di kediamannya. Mereka baru tersadar jika kemalingan saat terbangun subuh dan mendapati isi rumah sudah berantakan dan pintu dapur rumah sudah terbuka bekas pelaku kabur melarikan diri. Diperkirakan pelaku yang berjumlah lebih dari dua orang itu masuk ke dalam rumah korban, langsung menggasak barang-barang milik korban yang berada di dalam kamar, ruang keluarga, serta warung manisan milik korban. Selain barang berharga dan uang tunai pelaku juga mengambil tas ransel dan 10 bungkus rokok Sampoerna Mild yang ada di dalam warung. Selanjutnya, pelaku keluar melalui pintu dapur dengan membuka kuncinya.

“Jika dilihat dari cara kerjanya diperkirakan berjumlah 3 orang,” tambah korban sembari menambahkan jika malam itu mereka benar-benar terlelap hingga sama sekali tak terbangun. Korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Gading Cempaka untuk diselidiki. “Tadi sudah kami laporkan ke Polsek Gading Cempaka,” demikian kata bapak dua anak tersebut. Warga Lihat Mobil Sementara itu, Ketua RT 16 Kelurahan Jalan Gedang, Yuli Usman mengatakan, malam itu memang ada warga yang melihat mobil mencurigakan berada di dekat rumah korban. Saat akan didekati, mobil lalu pergi. Kemudian beberapa saat setelah itu, ada motor yang mirip Yamaha Vixion yang dicurigai merupakan pelaku. “Memang ada mobil dan motor. Namun saat didekati mereka langsung pergi,” kata Yuli Usman. (zie)

BENGKULU – Perampokan satu ini tergolong berani. Tiga pria tak dikenal, menyatroni kos Aldo di Jalan Jambu 3 Kelurahan Sawah Lebar, yang dihuni Ega Rahayu (18), mahasiswi Unived. Berbekal senjata tajam (sajam) dan mengancam akan membunuh korban, para pelaku berhasil menggasak 3 unit handphone (HP). Peristiwa ini terjadi Jumat (11/10) sekitar pukul 02.00 WIB. Pagi harinya, kasus perampokan ini dilaporkan ke Polres Bengkulu. Sementara korban yang masih trauma, memutuskan untuk pindah dan mencari kos lainnya. Aksi pelaku tergolong berani, lantaran kosan sebanyak 4 pintu ini berada persis di samping rumah pemilik kos. Selain itu juga, diduga pelaku sudah mengetahui kondisi kos ini. Sebab, untuk menuju ke kos ini harus melintasi rumah pemilik kos. Sehingga bila penghuni kos berteriak saja, maka beberapa warga yang rumahnya berdampingan bisa terbangun. Data yang berhasil dihimpun, malam itu, Ega mengajak seorang rekannya sesama mahasiswi menginap di kosnya. Setelah berbincang hingga larut malam, mereka tertidur pulas di dalam kamar. Selang beberapa jam tertidur, tiba-tiba Ega dikagetkan dengan kedatangan tiga pria yang sudah berada di dalam kos mereka. Saat terbangun, Ega tak bisa berbuat banyak, ketiga pelaku langsung menghunuskan pisaunya ke arah korban, sembari meminta barang-barang berharga milik korban. Selanjutnya, Ega terpaksa menyerahkan 2 unit HP BlackBer-

IKSANTYO BAGUS P

ry serta 1 unit HP tablet kepada pelaku. Beruntung, walau kedua korban sudah tak berdaya, pelaku tak sampai melakukan hal tak senonoh pada korban. Dengan membawa tiga unit HP, para pelaku kabur dan menghilang. Korban yang masih takut, selanjutnya menjerit. Jeritan ini didengar warga sekitar, terutama pemilik kos. Saat itulah korban menceritakan ada perampok baru saja masuk ke dalam kosnya. “Pelakunya itu sudah tahu daerah sini, diduga kuat pelakunya tinggal tidak jauh dari sinilah. Kita langsung masang pagar usai kejadian itu, kita benar-benar tidak menyangka pelaku terlalu berani,” terang Tris, pemilik kosan. Kapolres Bengkulu, AKBP. Iksantyo bagus Pramono, SH, MH melalui Kasat Reskrim, AKP. Dwi Citra Akbar, S.IK mengaku saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan. Kuat dugaan pelaku sudah pernah ke kos tersebut. “Pelakunya masih lidik, kita sudah memintai keterangan korbannya, termasuk ciri-ciri pelakunya. Saat ini masih kami selidiki,” terangnya. (fiz)

Di Lapas Ada Alat Hisap Sabu Petugas Amankan 13 HP BENGKULU – Kendati berulangkali menggelar razia, tak membuat penghuni Lapas Bengkulu jera membawa barang yang dilarang Lapas. Terbukti, Jumat (11/10) malam, petugas Lapas yang melakukan razia, berhasil mengamankan 13 unit handphone (HP) berba-

gai merek. Serta puluhan charger. Gilanya lagi, juga ditemukan peralatan hisap sabu. Sayangnya, dari hasil razia tersebut tak satupun penghuni Lapas yang mengakui siapa pemilik barang terlarang tersebut. Selanjutnya petugas Lapas membawa seluruh barang temuan itu ke kantor untuk diamankan. Sementara

FAZLUR/RB

SITA: Belasan HP dan charger, senter, serta peralatan hisap sabu yang berhasil diamankan petugas keamanan Lapas Bengkulu.

untuk penemuan sisa peralatan hisap sabu, seperti kertas pirek, bong, dan pipa, saat ini masih diselidiki petugas Lapas, terkait dugaan adanya napi yang menghisap sabu. Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Ronaldo Devinsi Talesa Amd. IP, SH mengatakan, razia ini dilakukan dua jam. Seluruh tempat yang dicurigai tak luput diperiksa petugas. “ Kita menyisiri 4 ruang tahanan, yakni kamar 1A, 2A, 3B dan 13 B. Tidak ada satupun yang mengakui siapa pemilik HP ini,” terangnya. Data terhimpun, malam itu mendadak petugas Lapas yang

dipimpin Ronaldo langsung bergerak melakukan razia. Tujuannya 4 ruang tahanan yang dicurigai banyak menyimpan barang terlarang. Empat ruang tahanan tersebut diisi sekitar 40-an narapidana. Kedatangan petugas yang mendadak ini, cukup membuat penghuni ruang tahanan kelabakan. Berbagai macam peralatan, ikut ditemukan. Mulai dari gunting, charger, senter serta beberapa kabel. Termasuk satu unit DVD Portable. Petugas juga menemukan bong, botol platik, keras piper, korek gas, plastik bening yang biasa untuk membungkus sabu. (fiz)



22

Pro OTONOMI

PRO OTONOMI 2

Rakyat Bengkulu  Minggu, 13 Oktober 2013

Lintas

Buru Pelaku Curas

ARGA MAKMUR – Mengantisipasi masuknya pelaku kejahatan diantaranya pelaku pencurian sepeda motor (curanmor ) dan pencurian dengan kekerasan(curas)serta masuknyanarkobakewilayah Bengkulu Utara (BU, kemarin (12/10) Polsek Lais melakukan razia kendaraan yang melintas tepatnya di Jalan Lintas Barat (Jalinbar) depan Mapolsek. Namun, razia yang dilakukan polisi sekitar 30 menit tersebut belum membuahkan hasil. Tak satupun orang yang diduga pelaku kejahatan, membawa senjata tajam atau membawa narkoba berhasil diamankan. Belum lagi, razia yang sebelumnya dijawalkan hingga pukul 18.00 WIB setelah dimulai pukul 16.00 WIB, hanya berjalan 30 menit setelah diguyur hujan. Kapolres BU AKBP. Ahmad Tarmizi, SH melalui Kapolsek Lais Iptu Ferry Putra Samodra, menerangkan razia yang dilakukan itu untuk menekan angka kejahatan terutama yang masuk dan keluar melalui jalinbar. Maklum belakangan ini memang di BU kerap terjadi aksi kejahatan terutama curanmor dan curnak. “Seluruh kendaraan yang melintas pengemudi dan penumpangnya kita minta turun satu-persatu untuk kita periksa, termasuk badan kendaraan juga kita sisir mencari barang-barang yang diduga terkait atau bisa digunakan untuk tindak pidana,” terang Kapolsek yang belum genap sebulan menikah ini. Meski razia tersebut terbilang gagal lantaran minimnya hasil tangkapan dan cuaca hujan, Polsek masih akan melakukan razia serupa hingga memasuki Idul Adha mendatang. “Kami juga akan berkoordinasi dengan Polres BU sehingga ada penambahan personel untuk melakukan razia gabungan,” terangnya.(qia)

Pejabat Bakal Dipromosi MUKOMUKO - Adanya kepastian mutasi yang akan digelar usai pengesahan APBD 2014, membuat beberapa prediksi pergesaran pejabat di jajaran Pemda Mukomuko mulai bermunculan. Santer terdengar beberapa pejabat akan mendapatkan promosi dalam mutasi yang akan datang. Promosi itu untuk mengisi kekosongan jabatan pejabat eselon II yang akan memasuki masa pensiun. Beberapa pejabat yang akan promosi itu sejauh ini ada dua orang yang sudah santer terdengar, yakni Kabag Pemerintahan Badi Uzaman yang saat ini menjadi pejabat eselon III. Dia diprediksi akan naik menjadi pejabat eselon II. Sebelum menjadi Kabag Pemerintahan, Badi uzaman sebelumnya sudah menjabat sebagai Camat Kota Mukomuko. Untuk mempromosikannya memang sudah memenuhi syarat selain berstatus pendidikan sarjana, dia sudah dua kali menjabat di eselon III dengan jabatan berbeda. Pejabat lainnya yang akan dipromosikan adalah Kepala Kantor Kesbang Polinmas Abu Hasan Rosli, S.Pd juga informasinya akan dipromosikan menjadi pejabatan eselon II. Selain itu juga ada beberapa pergantian yang akan terjadi di eselon II, diantaranya adalah untuk mengisi jabatan Kadis Perhubungan Komunikasi dan Informasi yang saat ini dijabat Bustanul Arifin dan juga Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana dan Perlindungan Perempuan, Farida Ariyani. Kedua pejabat ini infonya sudah memasuki masa pensiun. Selain itu juga ada beberapa pejabat yang diprediksi akan bertahan menduduki eselon II. Diantaranya Kepala Bappeda Herlian, M.Si yang merupakan salah satu orang kepercayaan bupati. Selain itu Sekwan Mukomuko Bustari Maler juga diprediksi bertahan di jabatannya. Pasalnya, Bustari berhasil memediasi sehingga akhirnya pinjaman daerah disetujui oleh DPRD. Sebelumnya pinjaman daerah itu sempat ditolak oleh DPRD. Selanjutnya, Kepala Kantor KPTSP, Evi Yanti, SH juga diprediksi akan bertahan karena Evi Yanti membawa Mukomuko menjadi Kabupaten percontohan untuk KPTSP. Jabatan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Sukiman SH juga diprediksi akan bertahan, karena pejabat yang saat ini baru menduduki jabatan itu. Apalagi Sukiman memang berasal dari daerah pusat pemukiman nelayan di Bantal. Jabatan Kepala Satpol PP diprediksi juga akan bertahan. Karena Iskameri Kepala Satpol PP sekarang masih diberikan tugas oleh Bupati menertibkan ternak yang berkeliaran di Kota Mukomuko. Apalagi Iskameri belakangan ini sudah intensif menjalin komunikasi tentang rencananya untuk membentuk satgas ternak, sehingga programnya itu perlu dilanjutkan. Jabatan Kepala DP3K pun agaknya akan bertahan. Edy Apriyanto, SP yang berlatar belakang sarjana pertanian cocok dengan bidang ilmunya. Apalagi saat ini ada keberhasilan banyak petani yang mengalihkan lahan sawitnya menjadi sawah yang menunjang ketahanan pangan.

Baca PEJABAT.. HAL 31

RUSAK PARAH: Lantai Jembatan Talang Pauh menuju Sekayun sudah banyak yang lepas. Jembatan ini perlu diperbaiki

Istri dan Anak Tewas, Suami Kritis SELUMA KOTA – Laka maut kembali terjadi di jalan lintas barat (jalinbar) Sumatera tepatnya di Desa Simpang Tiga Pagar Gasing Kecamatan Talo Kabupaten Seluma. Kali ini antara pengendara sepeda motor dengan mobil truk fuso. Diterangkan Kapolres Seluma AKBP Parhorian Lumban Gaol, S.Ik melalui Kapolsek Talo Iptu Andrianto, SH yang turun langsung ke lokasi kejadian, laka maut itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, kemarin (12/10). Melibatkan antara sepeda motor merek Honda Supra X 125 dengan nomor polisi (nopol) BD 3211 SF dan mobil truk Mishubishi Nopol BD 8145 JH. Sepeda motor dikendarai Jaya (32) warga Desa Sukarami Kecamatan Air Nipil Seginim Kabupaten Bengkulu Selatan. Ia bersama istrinya,

Imelda (30) dan anak laki-lakinya Biker berusia tiga tahun yang diboncengnya. Sedangkan pengemudi truk, terang Kapolsek, bernama Nunsarman (45) warga Kelurahan Lubuk Kebur, Kecamatan Seluma Kota dan kernetnya Julian (40), warga Desa Lubuk Sahung Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Seluma. Kronoligis kejadian, pengendara motor melaju dari arah Bengkulu hendak ke Manna. Saat itu pengendara motor berupaya menyalip laju mobil yang ada di depannya. Namun diduga perhitungan kurang matang, akhirnya sempat menyenggol mobil yang hendak disalip. Nahas, senggolan itu membuat pengendara motor hilang keseimbangan. Di saat bersamaan, muncul truk fuso dari arah berlawangan. Baca ISTRI.. HAL 31

TUSDA/RB

TABRAKAN MOTOR: Selvi Eka (21) dirawat di RSUD Curup setelah motor yang dikendarainya bertabrakan dengan motor lain yang belum diketahui identitas pengendaranya.

Jembatan Talang Pauh Rusak Parah PONDOK KELAPA- Kerusakan Jembatan Talang Pauh-Sekayun di Desa Kembang Ayun semakin parah. Setiap hari, banyak pengendara yang motornya terjebak di alas jembatan yang sudah lapuk dan lepas. Namun, sejauh ini belum ada tindakan dari Pemda Benteng dan dinas terkait untuk memperbaiki jembatan tersebut. Dijelaskan Kades Kembang Ayun, Pakulna, warga setempat selalu disibukkan untuk membantu menyelamatkan pengendara motor yang terjebak di jembatan. Rata-rata pengendara yang masuk dalam lubang berasal dari wilayah Bang Haji, para PNS dan guru yang bekerja di wilayah itu, serta pekerja PT Bio. “Kami sudah kewalahan tiap hari ada korban nyaris masuk sungai,” katanya.

Jembatan antar kecamatan ini hanya bisa dilintasi motor, sementara mobil yang membawa angkutan lebih dari 500 kilogram, tidak bisa lewat. Bahkan mobil pribadi juga tidak disuruh melintasi jembatan yang sudah mulai lapuk itu. “Mobil berbahaya melintasi jembatan ini, baru-baru ini ada mobil anggota dewan yang masuk, mobil sawit, dan mobil saya sendiri terjebak,” jelas Pakulna. Alas jembatan yang lapuk dan hanyut ke Sungai Lemau ini semestinya jadi skala prioritas untuk perbaikan. “Kalau jembatan ambruk, desa kami akan terisolir. Saya rasa layak jadi prioritas pemerintah daerah memperbaiki jembatan ini,” imbuh Pakulna. Baca JEMBATAN.. HAL 31

Tak Aktif, Badan Hukum Koperasi Bakal Dicabut

Korban Tabrak Lari, Mahasiswi Patah Kaki CURUP – Naas dialami Selvi Eka (21), warga Desa Kesambe Baru Kecamatan Curup Timur. Mahasiswi di salah satu Perguruan Tinggi di RL ini menjadi korban tabrak lari. Akibatnya, korban menderita patah kaki kanan lantaran mengalami benturan keras. Insiden kecelakaan ini terjadi di Jalan Dwi Tunggal tak jauh dari Mapolres Rejang Lebong tepatnya di persimpangan Gang Adhiyaksa sekitar pukul 17.00 WIB, kemarin (12/10). Data ter-

HARMOKO/RB

himpun, kecelakaan ini terjadi antara korban yang mengendarai motor Yamaha Mio BD 4448 KH dengan sebuah motor yang belum diketahui identitasnya. Kronologisnya, saat itu korban sedang melaju dari arah Bundaran Curup menuju RSUD Curup. Sementara lawan korban dari Gang Adhyaksa. Korban tak menyadari lantaran motor tersebut keluar dari dalam gang secara tiba-tiba dan dalam kecepatan tinggi. Tak dapat dielak, motor korban tertabrak bagian kiri hingga membuat korban terpental. Naas bagi korban, tubuhnya membentur mobil Isuzu Panther yang

datang dari arah berlawanan hingga menyebabkan kaki kanannya patah. Selain mengalami patah kaki, korban juga menderita sejumlah luka lecet dan harus mendapat perawatan intensif di RSUD Curup. Kapolres RL, AKBP. Edi Suroso, SH melalui Kasat Lantas, Iptu. Yus Ade mengaku kasus ini telah mereka tindaklanjuti. “Lawan korban dalam kecelakaan ini masih diselidiki identitasnya karena kabur meninggalkan korban usai kejadian. Sementara korban masih dirawat secara intensif di rumah sakit. Kami masih mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi,” jelas Yus Ade.(cuy)

KOTA BINTUHAN – Dari 159 koperasi yang sudah mengantongi Badan Hukum (BH) di Kabupaten Kaur, sebagian besar tidak beroperasi lagi. Terkait hal ini, Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM (Disperindagkop dan UKM) Kaur akan melakukan penertiban dan tindakan tegas. Disperindagkop dan UKM akan mencabut badan hukum dan izin koperasi yang sudah lama tidak aktif. Kepala Disperindagkop dan UKM Kaur Drs M Thabri melalui Kabid Koperasi dan UKM, Bukhori Mustafa, S.Ag menerangkan banyak koperasi yang saat ini mati suri. Ha itu tercermin dari Laporan Akhir Tahun (RAT) yang disampaikan ke Disperindagkop dan UKM. Dari 159 koperasi yang terdaftar, yang aktif menyampaikan RAT hanya 69 koperasi. Sementara 90 koperasi lainnya yang sudah mempunyai badan hukum tidak melakukan aktivitas. Apalagi saat ini tidak adanya bantuan pendanaan bagi koperasi di Kabupaten Kaur seperti tahun-tahun sebelumnya. Sehingga banyak koperasi yang dibuat secara dadakan dan tidak adanya manajeman yang bagus berhenti dan sekedar

mengharapkan kucuran dana dari pemerintah. “Kami terus melakukan evaluasi terhadap semua koperasi yang ada di Kabupaten Kaur ini. Bahkan masih banyak koperasi yang tidak aktif. Padahal sudah kita lakukan pembinaan dan penyuluhan. Kalau terus begini koperasi yang tidak aktif nantinya dapat kita cabut izinya,” terangnya. Bukhori Mustafa menambahkan sebagian besar koperasi yang rutin melakukan RAT masih melakukan pengembangan usahannya. Bahkan dari 69 koperasi yang menyampaikan RAT, hanya sebagian kecil saja yang menyampaikan laporan triwulan arus kas koperasi. Sehingga Disperindagkop dan UKM tidak mengetahui secara detail kondisi anggota dan juga keuangan koperasi. “Salah satu penyebab koperasi tidak berjalan lantaran banyak yang anggotanya enggan membayar uang simpanan pokok dan simpanan wajib. Sehingga uang kas koperasi yang bersangkutan macet dan tidak berputar. Apalagi kurangnya manajemen koperasi. Sehingga saat ini koperasi di Kaur ini banyak yang mati suri,” pungkasnya.(cik)


Rakyat Bengkulu

TELEPON PENTING RSUD Arma PBK & Satpol PP Polres BU Sat Reskrim BU Gangguan PDAM Gangguan PLN

(0737) 521118 (0737) 521113 082184224211 081367788009 (0737) 521308 (0737) 521721

BENGKULU UTARA

UTARA

Minggu, 13 Oktober 2013

23

Lintas SKPD Nambuh Libur, PNS Disanksi ARGA MAKMUR – Ini peringatan bagi PNS Pemda Bengkulu Utara (BU) yang berniat berlibur atau merayakan Idul Adha di rumah kerabatnya di luar B U. Pasalnya Bupati BU Dr. Ir. HM. Imron Rosyadi, MM.Si memastikan akan ada sanksi bagi PNS yang tidak masuk kantor Rabu (16/10) usai Idul Adha mendatang. Tak menutup kemungkinan dirinya akan turun melakukan sidak ke kantor SKPD melihat aktivitas PNS pasca Idul Adha tersebut. “Tidak ada alasan untuk berlama-lama libur, apalagi nantinya sudah ada hari minggu, Cuti bersama dan Libur Nasional Idul Adha. Itu sudah cukup untuk sekadar berkumpul dengan keluarga,” tandas Imron. Tak hanya PNS, ia juga mengingatkan seluruh kepala SKPD langsung memulai pekerjaan dan tidak berlama-lama dengan nuansa lebaran. Setelah disahkannya APBD-P, ia yakin masih banyak SKPD yang belum mempersiapkan panitia untuk menjalankan program yang sudah disetujui dalam APBD-P. “Tidak ada alasan lagi bagi pemda bersantai, ada banyak pekerjaan yang menunggu mulai dari APBD-P, persiapan APBD 2014 dan penuntasan APBD 2013 bagi yang masih menyisakan pekerjaan,” terang Imron. PNS yang nambuh libur akan dapat teguran baik lisan maupun tertulis dari pimpinannya masing-masing. Bagi kepala SKPD yang tidak hadir, ia meminta Sekda memanggil dan melakukan pembinaan langsung. “Kita mentoleransi jika ada alasan yang jelas. Tapi jika itu tanpa alasan atau alasan yang kita nilai tidak mendesak itu yang tidak kita tolelir dan akan kita berikan sanksi,” demikian Imron.(qia)

Lintas

JALAN DIGENANGI AIR: Hujan deras yang mengguyur Bengkulu Utara kemarin menyebabkan beberapa titik jalan dalam kota digenangi air.

SHANDY/RB

Berhentikan Kadis Gagal, Bakal Ada Pejabat Non Job

Lusa, 1.228 Hewan Kurban Disembelih di Bengkulu Utara

Imron Buka-bukaan

ARGA MAKMUR – Sedikitnya 1.228 ekor hewan kurban yang sudah didata panitia pemotongan hewan kurban di Bengkulu Utara (BU) Selasa lusa. Kepala Kantor Kementerian Agama Arga Makmur Drs. H Bustasar MS, M.Pd mengatakan hewan kurban yang akan dipotong tersebut adalah 684 ekor sapi, 26 ekor kerbau dan 518 ekor kambing. Jumlah ini cukup besar dibanding hewan kurban lain di Provinsi Bengkulu. “Jumlah ini sangat besar. Hal ini menunjukkan kesadaran beribadah umat Islam di BU dan kemampuan ekonominya sudah tinggi,” terang Bustasar. Kemenag tak mau ketinggalan, Selasa lusa mereka akan memotong 3 ekor sapi sebagai

ARGA MAKMUR – Bupati Bengkulu Utara (BU) Dr. Ir. HM. Imron Rosyadi, MM, M.Si menegaskan terang-terangan dalam paripurna DPRD dirinya akan segera menggelar mutasi. Tak hanya pengisian jabatan kosong, Imron juga mengaku akan ada kadis yang dicopot dari jabatannya. Seperti dituturkannya Paripurna DPRD terkait Kata Akhir Fraksi atas Raperda APBD-P, dirinya terus menilai kinerja kadis. Sehingga tidak ada alasan baginya mempertahankan kadis yang gagal menjalankan tugas baik meningkatkan PAD atau memberikan pelayanan pada masyarakat. Imron menegaskan akan melakukan mutasi lantaran sebelumnya dewan mendesak Imron mengisi jabatan yang kosong. “Kami (Pemda BU,red) tidak akan mengisi tempat kosong, tapi juga akan melakukan pergeseran pejabat Eselon II. Bahkan mungkin ada yang kita berhentikan dari jabatannya karena dinilai gagal,” tegas Imron.

Ia menilai kadis adalah ujung tombak pembangunan, bukan bupati atau sekda. Kepala dinas merupakan orang yang sangat berperan dalam melakukan pelayanan maupun pembangunan di BU, terutama dengan minimnya dana yang dimiliki Pemda BU untuk pembangunan. “Yang gagal akan istirahat dulu (Non Job,red) kita akan tempatkan orang yang benarbenar ingin membangun BU dan memiliki etos kerja yang baik,” tambah Imron. Sementara itu, di kalangan pejabat Pemda BU sudah banyak pembicaraan diantara pejabat eselon II yang akan non job adalah Kadis Hubkominfo yang dijabat Drs. M Akip, MM dan Kadis Nakertrans Mangadu Sibarani. Akip sempat ditegur keras bupati dalam rapat koordinasi SKPD lantaran dinilai kurang perhatian dengan rambu-rambu yang sudah rusak. Sedangkan Kadis Nakertrans M Sibarani jadi sorotan lantaran tidak ada dana dari kementerian yang mengalir ke BU tahun ini. Padahal biasanya Kemenakertrans selalu mengalokasikan dana bagi Pemda BU, terutama dengan Program Kota Terpadu Mandiri.(qia)

Besok Malam Takbiran di Rumdin

hewan kurban dari seluruh staf dan karyawan Kemenag Arga Makmur. Ketiga ekor sapi ini akan dipotong di halaman kemenag dan dibagikan ke masyarakat sekitar. “Masingmasing masjid di BU yang memotong kurban, panitia akan membagikannya pada masyarakat yang berhak,” tambah Bustasar. Terkait peringatan Idul Adha, ia juga mengajak masyarakat BU melakukan malam takbiran keliling Kota Arga Makmur. Acara ini akan dimulai dari rumah dinas Bupati BU dan melakukan iring-iringan kendaraan keliling Kota Arga Makmur. “Saya juga mengimbau di seluruh kecamatan yang memungkinkan melakukan pawai takbiran di kecamatannya masing-masing untuk menyambut datangnya Idul Adha,” demikian Bustasar.(qia)

Imron Minta Verifikasi Gubernur Tak Lama APBD-P BU Disetujui BUSTASAR

Jemaah Haji BU Lontar Jumrah ARGA MAKMUR – Sebanyak 189 Jemaah Haji Asal Bengkulu Utara (BU) siang ini akan berangkat menunju Arafah – Mina (Armina). Jemaah haji BU akan melakukan Wukuf di Arafah dan melempar Jumrah di Musdalifa dan Mina. Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Arga Makmur Drs. H Bustasar MS, M.Pd menerangkan laporan yang masuk padanya sore kemarin jika seluruh jemaah asal BU akan berangkat serentak. Termasuk dengan jemaah yang sebelumnya dikabarkan tengah sakit. “Jemaah yang sakit saat ini sudah sembuh, jadi bisa berangkat serentak. Persiapan jemaah untuk berangkat ke Armina juga sudah dilakukan,” terang Bustasar. Melihat kondisi jemaah asal BU kali ini, ia yakin bisa menuntaskan ibadah haji dan kembali ke tanah air dalam kondisi sehat. Selain tidak ada gangguan kesehatan yang berarti, jemaah BU juga tidak mengalami kendala besar selama menjalani ibadah haji. “Mungkin ada jemaah haji yang kehilangan barang bawaannya, atau justru tersesat, tapi tidak pada jemaah kita. Adapun yang sakit itu merupakan penyakit bawaan yang masih bisa disembuhkan dan jemaah tetap bisa menjalankan ibadah,” kata Bustasar. Flu yang menyerang jemaah asal BU lantaran perubahan cuaca kini sudah sembuh. Jemaah BU kini sudah beradaptasi dengan cuaca di tanah suci termasuk perbedaan waktu. “Kita doakan saja semua jemaah kita bisa pulang dengan selamat dan dilancarkan ibadahnya selama berada di tanah suci,” demikian Bustasar.(qia)

SHANDY/RB

PARIPURNA: Anggota DPRD BU drai PAN Mohtadin, S.Ip menyampaikan kata akhir fraksinya menyetujui pengesahan Perda APBD-P pada pimpinan dewan dan bersalaman dengan Bupati BU.

Lagi-lagi Tambang Paman Dewan Lepas dari Jerat Hukum Distamben: Tidak Ada Kesalahan Lokasi Tambang ARGA MAKMUR – Tambang galian C di Desa Penyangkak Kecamatan Kerkap Bengkulu Utara (BU) milik Sabana yang merupakan Paman Anggota DPRD BU akan lepas dari jerat hukum terkait laporan warga Desa Penyangkak. Hal ini lantaran selain Badan Lingkungan Hidup (BLH) Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) juga membela aktivitas tambang tersebut . Kadis Tamben Ramadanus, SE menegaskan laporan warga yang menyebutkan aktivitas penambangan atau pengerukan batu sungai yang dilakukan tambang Sabana telah keluar titik koordinat izin tidak benar.

Hal ini dia sampaikan setelah mengecek ke lokasi tambang. “Kita sudah cek langsung dengan alat penentu koordinat di beberapa titik lokasi yang dilakukan penambangan. Lokasi tersebut memang jelas masih masuk dalam wilayah Pertambangan,” Ramadanus. Ia juga mengatakan masyarakat yang melaporkan masalah tambang itu ke Polda Bengkulu tidak melampirkan alasan yang jelas terkait tudingan adanya penambangan diluar titik koordinat tersebut. Sedangkan Distamben melakukan pengecekan lansgung dengan alat canggih berpatokan dengan izin yang dikeluarkan. “Masyarakat itu awam, mereka hanya mengira-ngira sedangkan kita sudah turun langsung dan melihat titik penambangan.

Tidak ada penambangan yang diluar koordinat itu,” tegas Ramadanus. Distamben juga akan menjelaskan hasil temuannya tersebut jika dimintai keterangan oleh polisi. Maklum, belakangan ini polisi mulai memeriksa saksisaksi terkait laporan tersebut. Sementara itu, data terhimpun RB setelah BLH dan Distamben menyatakan Sabana tidak bersalah secara kajian teknis, masyarakat pelapor warga Desa Penyangkak Kecamatan Kerkap terancam dilaporkan balik oleh Sabana ke polisi. Pasalnya sejak awal informasinya Sabana sudah mengatakan pada Polisi jika dirinya dinilai tidak bersalah, maka akan melaporkan balik warga ke polisi dengan alasan pencemaran nama baik.(qia)

ARGA MAKMUR – Bupati Bengkulu Utara (BU) Dr. Ir. HM. Imron Rosyadi, MM, M.Si berharap verifikasi yang dlakukan gubernur atas APBD Perubahan Bengkulu Utara (BU) tidak memakan waktu yang lama. Maklum, dengan batas realisasi APBD-P hingga 25 Desember, berarti masing-masing SKPD hanya diberikan waktu 2 bulan untuk menjalankan program. Kemarin DPRD Bengkulu Utara (BU) resmi menyetujui APBD P Rp 30 M yang diusulkan Pemda BU dalam paripurna. Dengan disahkannya APBD-P tersebut Pemda BU akan langsung mengirimkan berkas APBD-P ke Gubernur untuk dilakukan verfikasi. “Waktu kita tidak banyak, waktu aktif bertugas hanya kurang 50 hari. Sedangkan untuk pembangunan yang bersifat fisik, kita juga

terkendala dengan musim hujan. Makanya kita harapkan nantinya tidak memakan waktu di Gubernur,” kata Imron. Tak hany berharap tidak memakan waktu dalam verfikasi, ia juga memerintahkan masingmasing SKPD agar mempersiapkan segara berkas administrasi terkait realisasi APBD-P. Ia berharap semua dana yang dimasukan dalam APBD-P bisa terserap untuk pembangunan. “Jangan sampai ada program yang tidak bisa dijalankan atau dana yang tidak terserap, sedangkan sejak awal sudah diusulkan. Makanya SKPD harus mempersiapkan mulai dari panitia yang akan mengerjakan kegiatan atau hal lain yang dibutuhkan,” tambah Imron. Dalam paripurna kemarin, kelima Fraksi DPRD BU menyetujui agar Raperda APBD-P dijadikan Perda. Hanya saja sebagian besar Fraksi meminta Pemda serrius dan berkonsentrasi melakukan pembangunan yang berasal dari dana APBD tersebut.(qia)

IMRON ROSYADI


MUKOMUKO

24

MUKO2

Minggu, 13 Oktober 2013

Jabatan Eselon II Pemda MM Nambah 2

TELEPON PENTING Polres Kantor PBK Rumah Sakit PLN

Rakyat Bengkulu

087877170691 085378635859 0737 71148 0737 71154

Skor Sementara Poling Camat Favorit Persembahan Bupati Mukomuko Drs. H. Ichwan Yunus, CPA, MM Nama

Kecamatan

Skor

Saroni Ali Muksin Marjohan

Penarik Air Dikit Kota Mukomuko

59 48 23

Bila Ketahanan Pangan Berbentuk Badan, Banyak Lelang ULP Molor

MUKOMUKO – Perubahan struktur organisasi Pemda Mukomuko ternyata belum tuntas. Bahkan berkembang wacana ketahanan pangan yang dipecah dari Badan Penyuluh Pertanian dan Ketahanan Pangan (BP2KP) nantinya tidak berbentuk kantor yang dikepalai pejabat eselon III, melainkan berbentuk badan yang dikepalai pejabat eselon II. Ini berarti posisi jabatan eselon II akan bertambah 2 orang. Sekda Mukomuko Syafkani, SP mengaku apakah badan atau kantor yang dibentuk nantinya tergantung dari hasil pembahasan Raperda pembentukan Instansi

Ketahanan Pangan ini antara Pemda dan DPRD Mukomuko. “Tidak hanya berpatok sebatas kantor. Pembentukan instansi ketahanan pangan tidak menutup kemungkinan jadi badan. Nanti kita akan cari formula yang terbaik apakah kantor atau badan. Sebab kedua-duanya bisa kita lihat mana yang terbaik,” terang Syafkani. Jika berbentuk kantor, kantor ketahanan pangan membutuhkan 1 pejabat eselon III dan 4 pejabat eselon IV untuk mengisi jabatan KTU dan 3 kepala seksi. Namun jika berbentuk badan maka Badan Ketahanan Pangan ini akan membutuhkan 1 pejabat eselon II dan minimal 5 pejabat eselon III untuk sekretaris dan kepala bidang dan beberapa pejabat eselon IV yang menduduki jabatan kasubid yang berada di bawah bidang. Syafkani

mengatakan semua itu tergantung dari keinginan dan efesiensi yang akan dibahas nantinya bersama DPRD. “Kantor dan Badan semuanya terbuka kemungkinan,” katanya. Sementara Badan Penyuluh Pertanian dan Ketahanan Pangan (BP2KP) dipecah akan kembali berubah nama menjadi Badan Penyuluh Pertanian Peternakan Perkebunan dan Kelautan (BP4K). BP4K akan konsen melakukan pembinaan pada petani peternak dan nelayan. Sehingga akan memperoleh hasil kerja yang lebih baik. “Instansi ini akan dioperasikan secepatnya. Setelah ketok palu pembahasan Perdanya kita akan mengaktifkan kantor itu dan mengisi pejabatpejabat di dalamnya,” tambahnya. Di bagian lain, terkait Unit Layanan

Pelelangan (ULP) yang akan ditarik ke Setda Mukomuko Syafkani mengaku banyak kegiatan lelang yang molor. Ini akibat status ULP hanya sebatas unit, sehingga tidak bisa menetapkan pegawai tetap di dalamnya. Pegawai hanya dicomot saja atau dipinjam dari beberapa instansi. Kendalanya ketika pekerjaan PNS yang dipinjam untuk ULP itu di kantor induknya tengah padat, maka pekerjaan di ULP diterbengkalaikan. Akibatnya banyak proyek yang lelangnya tertunda hingga pertengahan tahun anggaran. “Atas dasar itu kita gabungkan ULP ini dengan Bagian Pembangunan dan Penyusunan Program Setda Mukomuko. Supaya ada pegawai tetap yang akan menangani ini masalah lelang ini,” demikian Sekda.(del)

Warga Kurbankan 800 Ekor Sapi Sehat Pengecekan Hewan Kurban Dimulai Mukomuko dalam Sejarah

Sejarah Sungai Ipuh (8) DALAM sistem pemerintahan ada pembagian wewenang antara pemerintahan adat dengan pemerintahan desa. Tetapi ada wewenang lebih kepala desa atas konsekwensi pemberian gelarnya sebagai kunci adat seperti dalam pepatah adat sutan hidayat mudik bekudo, kudo tuanku pagaruyung, lubuk adat gedung lembaga, urang tuo kepalo kaum. Sanksi-sanksi adat bisanya mengacu pada kesepakatan antar kaum seperti yang tercantum dalam aturan adat, doa punjung putih dan punjung kuning adalah bentuk sanksi yang paling berat yang diberikan terhadap konsekwensi perbuatan yang dianggap tercela. Penyelesaian sengketa, kepala kaum bertindak sebagai pembela warga kaumnya dan kepala desa sebagai payung adat dalam kasus adat. Kepala desa juga bertindak sebagai mendiator ditemani sesepuh adat sebagai tempat konsultasi dalam memberikan keputusan adat. Akankah sistem lokal ini bertahan di tengah intervensi globalisasi, penghancuran struktural oleh kebijakan yang cenderung mengenalisir struktur sosial? Tentu tergantung dengan kultur budaya dan keteguhan masyarakat memegang teguh adat istiadat.(bersambung)

Lintas Daerah

Pelajar Libur Sehari MUKOMUKO - Libur bagi PNS dan pelajar menyambut perayaan hari raya kurban tahun ini hanya sehari hari, yakni Senin (14/10) dan ditambah hari H lebaran Selasa (15/10). Ditegaskan Kadis Dikbud MM, Nurhasni Rabu (16/10) siswa akan kembali aktif belajar seperti biasa. Katanya pertimbangan memberi libur sehari sebelum Idul Adha berdasarkan efektivitas belajar. “Walaupun kita paksakan masuk, hasilnya juga tidak akan optimal. Setelah koordinasi dengan sekda dan BKPPD MM, kami putuskan meliburkan siswa pada hari Senin. Sama seperti PNS,” tuturnya Nurhasni mengingatkan guru tidak menambah libur. Pasalnya hari pertama itu Nurhasni sudah memerintahkan seluruh pengawas untuk turun ke sekolah binaannya masing-masing. Guna mendata guru yang nambuh libur serta memastikan jika proses belajar mengajar terus berjalan. “Kita sistemnya menurunkan pengawas untuk mendata langsung dan memberikan pembinaan. Itu lebih efektif sebab pengawas memiliki jadwal rutin untuk turun ke sekolah,’ tegasnya. Kata dia kegiatan belajar mengajar kemarin masih berjalan normal. Sekolah memulangkan pelajarnya sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Hari Rabu juga sekolah hari memulai kegiatan belajar mengajar.(del)

ADE/RB

KOPERASI: Koperasi BKPPD menyediakan beragam alat kebutuhan kantor bagi instansi yang berada di komplek perkantoran Pemda Mukomuko.

BKPPD Manfaatkan Peluang Bisnis ATK MUKOMUKO - Pemusatan Komplek Perkantoran Pemda Mukomuko di atas tanah satu hamparan Kelurahan Bandar Ratu Kecamatan Kota Mukomuko membuat peluang usaha terbuka lebar. Salah satunya adalah bisnis penjualan alat tulis kantor (ATK) yang selalu dibutuhkan setiap instansi. Peluang itu lah yang dilihat pegawai Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) MM dengan membentuk koperasi simpan pinjam. Bermodalkan uang pokok simpanan anggota dan iuran wajib anggota sebanyak 40 orang pegawai per bulan, mereka membuka toko alat tulis dan fotokopi. Sehingga instansi di kawasan komplek tidak perlu lagi ke luar

membeli kebutuhan ATK mereka. Paling tidak koperasi itu bisa memenuhi ATK BKPPD sendiri. Saat ini sudah ada satu unit mesin fotokopi, dua unit etalase yang menyediakan beragam kebutuhan kantor dan lainnya. Seluruh hasil penjualan dari koperasi itu tercatat dengan rapi dalam buku induk. Boleh ngutang, namun setelah pencairan dana ATK kantor langsung dilunasi. Lantaran terbatas modal, toko ini masih bergabung dengan Kantor BKPPD. Menggunakan ruang depan kantor BKPPD. “Iuran wajib anggota per bulannya Rp 50 ribu dan iuran pokok saat menjadi anggota koperasi RP 350 ribu per orang. Ada 40 orang anggota koperasi,” terang Kabid

Pengadaan dan Pendataan Pegawai BKPPD MM Edy Suntono. Menurut Edy modal terkumpul mereka belikan ATK seperti pulpen, buku, kertas dan kebutuhan lainnya. Termasuk satu unit mesin fotokopi. Walaupun belum lunas, dengan mesin fotokopi itu bisa memperbanyak berkas. Minimal BKPPD tidak lagi perlu keluar memperbanyak berkas. Uangnya bisa diputar di koperasi. Sehingga modal koperasi terus berkembang. “Saat ini kita masih fokus ke ATK,” tambahnya. Rencana pengurus koperasi ke depan adalah menyediakan beragam peralatan PNS. Mulai dari baju Korpri, lambang PNS, logo daerah serta beragam atribut khas PNS lainnya.(del)

Saluran Irigasi Belum Masuk

gusulkan pembangunan irigasi ke sawah itu. Sehingga sawah itu bisa dimanfaatkan. “Sawahsawah yang belum mampu tergarap itu seperti berada di lubuk angit, lubuk nau dan sungai beyek luasnya 300 hektare,” terang Kabid Pengairan Dinas PU Agus Harvinda, ST. Dinas PU tengah melakukan survei inventaris design (SID) dan development inventaris design (DID) proses pengusulan pembangunan bendungan. Rencananya mereka akan mengusulkan anggaran untuk pembangunan bendungan di ketiga wilayah tersebut. Setelah pembangunan bendungan bisa berlangsung, akan

dibuat saluran irigasi untuk mengairi lokasi persawahan tersebut. “Kita akan berusaha supaya wilayah itu bisa tergarap. Dengan mengusulkan pembangunan bendungan,” tambahnya. Tahun ini, beberapa irigasi bermasalah di Selagan Jaya akan direhab. Diantaranya irigasi Lubuk Bangko, Air Payang I dan II Selagan Besar, Selagan Kecil, Sungai GAding Kecil dan Surian Bungkal. Nilai rehab irigasi itu mencapai Rp 3 miliar. Dia menegaskna, rehab irigasi tidak akan mengganggu petani. Sebab rehab irigasi dilakukan saat petani menanam palawija sebagai tanaman selingan setelah dua musim menanam padi.(del)

300 Ha Sawah SR Belum Tergarap MUKOMUKO - Sebanyak 300 hektare persawahan di Kecamatan Selagan Raya (SR) belum bisa dimanfaatkan dengan baik oleh warga kecamatan yang mayoritas petani sawah itu. Pasalnya ketersediaan air belum mencukupi kebutuhan petani bisa mengolah lahan itu secara berkelanjutan. Ini lantaran jaringan irigasi belum masuk ke wilayah tersebut. Sehingga ada beberapa lahan yang jadi kebun sawit dan ada yang dibiarkan terbengkalai. Untuk mengoptimalkan lahan persawahan itu, Bidang Pengairan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Mukomuko akan men-

MUKOMUKO – Idul Adha tahun ini, warga Mukomuko akan menyembelih 800 ekor sapi kurban. Sapi-sapi itu saat ini sudah terkumpul di beberapa peternak yang dititipkan panitia kurban. Ke-800 ekor sapi itu akan dicek kesehatannya oleh dokter hewan untuk memastikan layak konsumsi. Pengecekan kesehatan hewan kurban ini akan dimulai hari ini, Minggu (13/10) oleh 5 puskesmas dibantu oleh penyuluh peternakan lapangan (PPL). “Ada yang dicek di peternak dan ada juga yang masjid sebelum dipotong. Sebab pengecekan ternak butuh waktu, apa lagi kalau jumlah data kurban yang kita terima pagi tadi (kemarin, red) mencapai 800 ekor sapi,” tutur Kabid Peternakan Dinas Pertanian Peternakan Perkebunan dan Kehutanan (DP3K) Elexandy Ultria Dharma, S.Tp,MM.Dev. Hewan kurban harus sehat dan tidak boleh cacat, sesuai syarat hewan kurban. Sehingga dokter hewan akan mengecek kesehatan fisik ternak. Mereka juga harus memastikan ternak

yang akan dikurbankan itu tidak mengandung penyakit yang bisa ditularkan ke orang yang mengkonsumsinya. “Kita akan mengecek benar ternak itu. Sehingga layak dikonsumsi,” terangnya. Kebiasaan warga yang hendak berkurban biasanya mencari ternak yang terbaik untuk dikurban. Sehingga dalam setiap pengecekan sapi kurban itu jarang ditemukan sapi tidak sehat atau cacat. Namun tetap saja dokter hewan DP3K akan mengecek satu per satu kesehatan ternak yang akan dikurbankan itu. Dokter hewan akan mengatur jadwal pengecekan ternak kurban di seluruh wilayah Mukomuko. “Kita ada 6 dokter hewan. Dokter hewan ini akan dibantu penyuluh. Mereka akan mengecek kesehatan hewan kurban,” imbuhnya. Harga sapi musim kurban ini naik Rp 1 juta dari harga sebelumnya. Jika sebelum masuk musim kurban harga sapi antara Rp 7 - 8 juta, saat ini sudah tembus Rp 9 juta. Sehingga membawa berkah bagi peternak. “Itu untuk sapi ukuran 60 kilogram umur lebih 2 tahun,” demikian Elexandy.(del)

Panggil Penjual Hutan, Giring Perambah ke Ranah Hukum MUKOMUKO – Kantor Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHK) Model Mukomuko akan menggiring pelaku penjual hutan kawasan dan penggarap hutan kawasan ke jalur hukum. Dalam waktu dekat ini KPHP Model akan berkoordinasi dengan Pemda Mukomuko untuk meneruskan niat tersebut. Menurut Kepala KPHK Model MM, Aman Jaya aktivitas penjualan hutan kawasan jadi penyebab hutan kawasan di Mukomuko berubah jadi kebun sawit. Sebab setelah dicek ternyata banyak pengusaha perorangan dalam artian petani yang memiliki modal cukup menggarap kawasan hutan itu. Setelah mendapatkan kawasan hutan itu dari hasil jual beli dengan masyarakat di Mukomuko. “Kita berbincang dengan masyarakat penggarap, informasinya kawasan hutan

itu dari aktivitas jual beli,” terang Aman. Saat ini mereka tengah menindaklanjuti kerusakan kawasan hutan di Mukomuko yang mencapai 80 persen dari total seluruh kawasan hutan. Nantinya KPHP Model akan memanggil warga yang telah menjual hutan kawasan Air Manjuto, Air Dikit, Air Ipuh I dan II dan Air Rami. Rencananya kasus ini akan dibawa ke jalur hukum, karena pelakunya melakukan tindak pidana penjualan hutan. KPHP akan menelusuri warga-warga yang telah menjual hutan kawasan. Sebab saat ini data yang dimiliki belum mencakup seluruh warga yang telah menjual kawasan hutan. “Kalau berapa jumlahnya kita belum hitung. Nanti kita akan data warga yang telah menjual kawasan hutan itu,” lanjutnya. Setelah itu baru akan menindak pelaku pemilik kebun yang berada di kawasan hutan. Eksekusi kebun di kawasan hutan butuh tim. Tanpa tim sulit melakukan penertiban. Jika Pemda Mukomuko ingin mengusir perambah dan mencabut seluruh tanaman sawit mereka harus ada tim gabungan yang melibatkan aparat hukum.(del)


Rakyat Bengkulu

 Minggu,

TELEPON PENTING Polres Kantor PBK Rumah Sakit PLN

087877170691 085378635859 0737 71148 0737 71154

LEBONG

LEBONG

13 Oktober 2013

Skor Sementara Polling Camat FavoritPersembahan Bupati LebongH. Rosjonsyah, S. IP, M. Si No

Nama

Kecamatan

Skor

1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Elva Mardiana Reko Haryanto Ellyan Siswanti Firdaus Gunawan Wibisono Pateria PSA Rusmayadi Jafri

Lebong Atas Lebong Selatan Amen Toos Lebong Utara Padang Bano Binggin kuning Uram

4056 2572 2157 1966 1558 456 303 238

Seputar Pertanian

DOK/RB

TURUN: Saat ini para petani di Kabupaten Lebong sudah terlihat mulai melaksanakan turun tanam ketiga di beberapa wilayah.

RUDI PANCA WARMAN

Turun Tanam Ketiga TUBEI – Seiring selesainya musim panen kedua tahun 2013, petani di Kabupaten Lebong diminta untuk segera turun tanam ketiga. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Lebong Ir. Rudi Panca Warman. Rudi berharap masyarakat bisa mengikuti jadwal yang sudah disampaikan setiap awal musim tanam. Meskipun memang, petani tidak harus selalu turun tanam dengan komuditas padi. Petani dalam setiap musim tanam bisa memvariasikan komoditas. Terpenting adalah tetap turun tanam sepanjang tahun. ‘’Bisa dengan padi, padi dan ikan. Padi, ikan dan padi. Padi, ikan dan palwija. Atau padi, palawija dan ikan. Tergantung pada potensi tanah atau wilayah dan iklim di wilayah masingmasing. Agar setiap tahun dan musim tanam, lahan milik petani tetap terus berproduksi,’’ demikian Rudi.(**)

Kabar Tubei

Waspada Glonggongan AMEN – Menjelang hari raya Idul Adha yang tinggal beberapa hari lagi, Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Kabupaten Lebong mengimbau kepada masyarakat kewaspadaan terhadap penjualan daging hewan di Pasar Muara Aman Lebong Utara maupun Pasar Terminal Muara Aman Kecamatan Amen. Ini disampaikan Kepala Diskanak Sumiati, SP kepada RB. Dikatakan Sumiati, pihaknya juga akan terus turun kelapangan hingga menjelang hari pemotongan kurban, untuk melakukan pengecekan ke sejumlah pedagang daging di kedua pasar besar di Kabupaten Lebong. Dalam pengecekan, pihaknya juga akan menyertakan dokter hewan guna melakukan pemeriksaan kelayakan daging. ‘’Kita akan terus melakukan pengecekan daging-daging yang dijual di pasar-pasar yang ada. Untuk mengantisipasi potensi adanya peredaran daging glonggongan maupun daging yang tidak layak konsumsi. Meskipun memang selama ini di Lebong jarang terjadi, tapi tetap harus kita antisipasi, jangan sampai ini masuk ke Kabupaten Lebong,’’ imbuh Sumiati.(**)

25

Senin, Kasus Pembunuhan Sukamarga Dilimpahkan TUBEI – Masih ingat kasus dugaan pembunuhan terhadap Jaharudin alias Ek (28) warga Desa Suka Marga Kecamatan Amen? Hingga kemarin (12/10) berkas perkara kasus dengan 6 tersangka tersebut, masih dinyatakan belum lengkap atau P19 oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Tubei. Rencananya minggu depan, berkas kasus tersebut akan dilimpahkan kembali besok (14/10). Enam tersangka itu inisial Ta, Og, Ca, Am, Mi dan Su, semuanya warga Sukamargo. Disampaikan Kapolres Lebong AKBP Roh Hadi, S.IK didampingi Kabag Ops AKP Ruri Roberto, SH, S.IK dan Kasat Reskrim AKP Ade Zaldi, S.Farm. Apt melalui kanit Pidum Bripka Daryanto, penyidik sudah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi untuk mencari keterangan tambahan sesuai dengan petunjuk jaksa. ‘’Benar, BP masih dinyatakan P19 oleh JPU dan kita sudah berupaya melengkapi sesuai dengan pe-

tunjuk jaksa. Rencananya minggu depan BP akan kita limpahkan kembali,’’ kata Daryanto. Dijelaskan Daryanto, dari petunjuk jaksa dalam P19 BP yang dikembalikan, setidaknya ada 11 saksi lagi yang harus dimintai keterangan. Awalnya pihak penyidik cukup kesulitan, karena memang beberapa saksi tidak memenuhi panggilan penyidik. Bahksan salah satu saksi yang cukup berpengaruh dalam berkas sedang tidak berada di Lebong. ‘’Tapi dengan upaya dan koordinasi bersama jaksa, kita tetap optimaljkan pemenuhan petunjuk dari jaksa,’’ sambung Daryanto. Ditambahkan Daryanto, dalam waktu dekat penyidik juga akan melaksanakan rekonstruksi kejadian pembunuhan tersebut. Hal ini dilakukan untuk mengetahui secara pasti kronologis kejadian pembunuhan tersebut. ‘’Kita tetap akan mengupayakan penyelesaian kasus ini dengan seoptimal mungkin. Meskipun dengan berbagai kendala yang ada,’’ demikian Daryanto.(**)

TUBEI - Tahapan proses pembangunan desa di wilayah Kabupaten Lebong sampai dengan Sepetmber 2013 menunjukan perkembangan signifikan. Barometer pencapaian pembangunan ini dilihat dari proses realisasi penyerapan anggaran PNPM-MP 2013. Hingga September 2013 lalu, tahapan realisasi pencairan anggaran telah mencapai 80 persen dari total dana Rp 4,5 Miliar dana PNPM- MP kabupaten Lebong. Dijelaskan Plt. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemberdayaan Perempuan dan KB Kabupaten Lebong Syahroni S.Sos, anggaran tersebut langsung ditransfer ke masing-masing rekening UPK Kecamatan. Pihaknya menargetkan, untuk pelaksanaan pembangunan di desa dengan menggunakan anggaran PNPM-MP ini dapat

diselesaikan pada akhir bulan Oktober ini. ‘’Sehingga pada November-Desember bisa segera dilakukan penyusunan anggaran untuk dana PNPMMP tahun 2014. Kegiatan PNMP-MP di Kabupaten Lebong di berikan kepada 6 kecamtan yakni Kecamatan Rimbo Pengadang, Lebong Selatan, Lebong tengah, Lebong Utara dan Lebong Atas. Dana yang diterima Desa berpariasi antara Rp 700 juta hingga Rp 1 miliar,’’ terang Syahroni. Ditambahkan Syahroni, kegiatan yang dilaksana desa dari PNPM MP ini diantaranya untuk pembangunan rabat beton jalan lingkungan, irigasi desa dan kegiatan simpan pinjam perempuan. Untuk mengevaluasi dana penyerapan PNPM-MP tahun 2013, BPMPPKB akan akan mengadakan evaluasi dan monitoring.(**)

Tes CPNS Honorer KII Serapan PNPM-MP Capai 80 Persen Tanpa Tenaga Kesehatan TUBEI – Dari 135 peserta yang akan mengikuti Tes CPNS jalur Honorer Kategori II (KII) di Kabupaten Lebong, tidak ada formasi atau tenaga kesehatan. Semua peserta berasal dari tenaga guru dan teknis yang tersebar di Kabupaten Lebong. Seperti yang disampaikan Plt. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Lebong Drs. Syamsul Bahri melalui Kabid Pengadaan Pegawai dan Organisasi H. Guntur, S.Sos. Dijelaskan Guntur secara terperinci, untuk peserta dari tenaga guru sebanyak 38 orang. Kemudian peserta yang berasal dari tenaga teknis mencapai 97 orang. ‘’Para peserta ini, masing-masing memiliki klasifikasi tingkat pendidikan yang berbeda. Mulai dari pendidikan SD-SLTP hingga Diploma IV-S3,’’ sambung Guntur.

Diungkapkan guntur lebih jauh, untuk peserta yang berpendidikan SD-SLTP untuk tenaga guru sebanyak 4 orang dan tenaga teknis 11 orang. Lalu untuk peserta yang berpendidikan SLTADiploma III dari tenaga guru sebanyak 18 orang dan tenaga teknis sebanyak 76 orang. Sedangkan untuk peserta yang berpendidikan Diploma IV-S3 dari tenaga guru sebanyak 16 orang dan tenaga teknis 10 orang. Dilanjutkan Guntur, untuk lokasi pelaksanaan tes CPNSD jalur KII pihaknya sudah mendapatkan kepastian dari Dinas Pendidikan Nasional, Pemuda dan Olahraga (Diknaspora) Lebong. Yaitu menggunakan 7 ruangan kelas di lokasi SMPN 1 Lebong Atas. Sedangkan untuk lokasi pelaksanaan tes CPNSD jalur

umum, dilaksanakan di lokasi yang berbeda, meskipun waktunya serentak. ‘’Untuk lokasi tes jalur KII sudah ditentukan dan sudah di SK kan oleh Dinas Diknaspora Lebong, termasuk pengawas. Untuk pengawas sendiri, langsung diambil dari guru di sekolah tersebut dan koordinatornya ditunjuk kepala SMPN 1 Lebong Atas itu sendiri,’’ lanjut Guntur. Ditambahkan Guntur, para peserta tes CPNSD jalur KII, saat ini sudah melakukan penyelesaian tahap pemberkasan terakhir sebagai salah satu syarat untuk mengikuti tes. ‘’Mudah-mudahan pelaksanaan tes CPNS jalur Honorer KII di Kabupaten Lebong bisa berjalan lancar dan sesuai jadwal yang ditentukan,’’ demikian Guntur.(**)

Bupati Pantau Proyek Diam-diam TUBEI – Berbeda dengan Wakil Bupati Lebong Panca Wijaya yang melakukan pemantauan proyek secara terang-terangan di Kabupaten Lebong, Bupati Lebong H. Rosjonsyah Syahili, S.IP, M.Si memantau proyek secara diam-diam. Sama halnya dengan Wabup Panca, dari pemantauannya tersebut, Bupati Rosjonsyah memiliki catatan kinerja masing-masing SKPD. Dijelaskan Bupati Rosjonsyah, dirinya langsung memanggil SKPD jika mendapatkan temuan. Termasuk memanggil para asisten untuk menegur SKPD teknis di bawahnya agar melakukan pengawasan kinerja jajaran SKDP masing-masing. Terutama SKPD yang memiliki kegiatan pembangunan fisik. ‘’Dinas PU, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Dinas

ROSJONSYAH SYAHILI

Kesehatan, Dinas Diknaspora atau SKPD lainnya yang memiliki program pembangunan fisik. Kalau mendapati temuan, saya langsung panggil mereka. Sampai saat ini sudah ada beberapa SKPD yang saya panggil,’’ ungkap Bupati Rosjonsyah tanpa menye-

butkan dinas mana saja yang sudah pernah dipanggil. Ditambahkan Bupati Rosjonsyah, berkaitan dengan telah disahkannya APBD Perubahan Tahun Anggaran (TA) 2013, seluruh SKPD diminta segera melaksanakan program kerja dan kegiatan yang sudah ditetapkan dalam APBD Perubahan 2013. Mengingat waktu yang dimiliki terbatas, hingga menjelang akhir tahun anggaran 2013. ‘’Saya minta SKPD-SKPD yang memiliki program kegiatan, terutama pembangunan fisik, untuk tidak menunda-nunda pelaksanaannya. Terutama yang memang belum tender. Jangan sampai nanti program yang sudah ditetapkan dalam APBD malah tidak terlaksana dengan optimal,’’ demikian Bupati Rosjonsyah.(**)

Harga Hewan Merangkak Naik TUBEI – Harga hewan kurban mulai naik hingga 20 persen dari harga biasa. Kenaikan ini lumrah terjadi menjelang hari raya Idul Fitri, maupun Idul Adha di Kabupaten Lebong. Menurut salah satu pedagang daging ternak dan hewan qurban di Pasar Terminal Kelurahan Amen Kecamatan Amen, Hendri (37), harga daging maupun hewan qurban memang merangkak naik. Terutama hewan kambing dan sapi yang biasa dijadikan hewan qurban. Dicontohkan Hendri, untuk harga hewan kurban jenis kambing kaca berkisar antara Rp 1,4 juta sampai 1,8 juta. Lalu untuk Kambing Ottawa berkisar

antara Rp 2 juta hingga Rp 2,5 juta. Sedangkan harga sapi smental atau sapi blasteran Australia sudah mencapai Rp 13 juta/ ekornya. Harga sapi bali harganya bisa mencapai Rp 9 juta hingga Rp 10 juta/ekor. ‘’Rata-rata yang dipesan adalah hewan-hewan yang sudah berumur 2 tahun atau lebih, untuk hewan kurban. Memang harga yang ada saat ini dibandingkan seminggu atau dua minggu yang lalu sudah mencapai kenaikan sekitar 20 persen dan ini sudah biasa terjadi menjelang hari raya kurban. Harganya juga tergantung umur dan ukuran tubuh hewan qurban itu sendiri,’’ demikian Hendri.(**)


Call Centre Polsek Karang Tinggi 081278617339

RSUD Benteng

081368965552

:

27

70 Tahun Hidup Tanpa Listrik PLN

TELEPON PENTING (Perwira Penghubung) :

BENGKULU TENGAH

BENTENG

Rakyat Bengkulu  Minggu, 13 Oktober 2013

Skor Sementara Polling Camat Favorit Persembahan Bupati Bengkulu Tengah Ferry Ramli, SH, MH No

Nama

Kecamatan

Skor

1. 2. 3. 4. 4. 5.

Watiullah Ismail Bakaria Sukmala Dewi Drs. Sri Widodo Mustar Unsuf Hamza

Talang Empat Karang Tinggi Taba Penanjung Pondok Kelapa Merigi Sakti Merigi

1058 1209 112 78 43 28

Pemuda Rafflessia Butuh Perhatian Khusus SEBAGAI pemuda di Desa Lubuk Langkap Kecamatan Bang haji, Surdiansyah mengaku kecewa dengan organisasi kepemudaan kabupaten yang tidak tanggap dengan program kepemudaan di pedesaan. Padahal banyak bakat pemuda yang rata-rata nganggur di desa-desa bisa dikembangkan. Misalnya bidang olahraga, belum ada perhatian khusus dari organisasi kepemudaan Benteng. Menurut dia desanya saat ini memiliki sekitar 50 pemuda yang sudah menamatkan SMA. Sempat membuat tim volly ball desa, tetapi tim ini tak bertahan lama, karena tidak ada dukungan fasilitas dan perlengkapan. “Coba saja kalau ada dukungan dana dari organisasi pemuda, saya rasa di Desa Lubuk Langkap kegiatan kepemudaan tidak akan vakum,” terangnya. Bakat di cabang olahraga volly ball potensial dan selalu berprestasi. Selama itu juga pemuda hanya mengandalkan bantuan dana masyarakat (swadaya) untuk membeli perlengkapan dan perlatan tim. “Pemuda di Lubuk Langkap butuh bantuan bola, kostum serta semua perlengkapan volly, untuk menggerakkan kegiatan,” ujar Surdiansyah. Selain itu pihaknya mengusulkan disediakan lapangan permanen, mengingat lapangan lama becek saat hujan.(rif)

Suara Guru

Implementasi Kurikulum TIDAK ada yang salah dengan perubahan kurikulum yang tengah dikembangkan pemerintah. Hanya saja, menurut Wakil Kepala SMAN 3 Benteng, bidang akademik, Sugito yang terjadi adalah salah pada penerapan dan pelaksanaan. Kurikulum 2013 tidak lagi dikenal dengan jurusan (dahulu IPA dan IPS), melainkan peminatan. Siswa di SMA berkurikulum diminta menentukan minat bakatnya. Implementasinya, siswa yang lebih suka mengarang sulit berinteraksi dengan pelajaran matematika. Siswa yang cepat dalam berhitung akan mudah mempelajari fisika atau kimia. Siswa yang senang interaksi dengan banyak orang akan mudah menalar teori-teori dalam sosiologi. Tes minat ini akan menentukan siswa akan masuk ke kelas eksak atau non eksak. “Selain kelas minat, siswa juga bisa memilih pelajaran lintas minat sesuai ketentuan. Pelajaran lintas minat ini bisa mendukung pelajaran-pelajaran lain yang diajarkan di sekolah. Kecuali pelajaran wajib seperti matematika (untuk IPA dan IPS berbeda materi ajar), bahasa Indonesia, PKN, siswa tidak punya alasan untuk meninggalkannya,” terang Sujito. Kurikulum 2013 dilaksanakan melalui pendekatan scientific. Pendekatan ini menekankan pada 5 aspek penting, mengamati, menanya, mencoba, menalar dan komunikasi.(rif)

HARMOKO/RB

PLTS RUSAK: Warga Desa Lubuk Langkap Kecamatan Bang Haji, menunjukkan PLTS di atap rumahnya yang tidak berfungsi karena rusak.

Rumah Dijaga Anak, Honda Beat Dicuri PONDOK KELAPA – Ini warning bagi orang tua yang lalai meninggalkan rumah, jangan percayakan begitu saja keamanan rumah pada anakanak. Seperti yang dialami Widi (34), warga RT 9 Desa Sidorejo Pondok Kelapa yang bekerja di Kepahiang. Rumah yang dijaga anaknya dimasuki curanmor, motor Honda Beat hitam Nopol BD 2250 YC dicuri kemarin (12/10) pukul 02.00 WIB. Kepala Desa Sidorejo, Dani Pratikno menjelaskan motor Honda Beat ini merupakan motor titipan

adek Widi, Syafei warga Sidodadi. Motor dipakai anak-anak Widi untuk ke sekolah, sudah seminggu minggu motor baru kredit ini dititipkan. Itu juga lantaran Syafei pinjam motor Widi. “Motor pinjaman inilah yang digasak curanmor dini hari tadi,” kata Kades. Berdasarkan keterangan korban, anak Widi, Mirna dan Ani dia tidur sekitar pukul 22.00 WIB. Saat itu, motor masih ada di dalam rumah. Bahkan tetanganya pun belum tidur hingga pukul 02.00 WIB. Sayangnya mereka baru tahu pagi harinya, bahwa

motor milik Syafei tidak ada lagi di tempat dan pintu dirusak pelaku. “Korban tidak sadar, saat pelaku masuk ke rumah,” terang Kades. Kejadian ini sudah dilaporkan ke Polsek Pondok Kelapa. Korbannya, Syafei yang dibawa ke Polsek untuk menerangkan kehilangan motor. Berdasarkan keterangan dari warga di sekitar blok 6, ada pengejaran pelaku maling yang diduga pelaku ranmor di Sidorejo. “Pencurian di Sidodadi, diduga masuk ke desa kami,” tutupnya.(rif)

Salat Id Bersama depan Kantor Bupati KARANG TINGGI – Perayaan Idul Adha yang jatuh Selasa 15 Oktober 2013 ini diperingati serentak umat NU dan Muhammadiyah. Kabag Kesra Pemda Benteng, Drs Martini mengatakan akan menyiapkan halaman Kantor Bupati Benteng Desa Ujung Karang Kecamatan Karang Tinggi untuk salat id berjemaah. Nah bila cuaca tidak mendukung atau hujan, salat akan dialihkan ke kantor bupati.

“Sama seperti tahun lalu, salat id dilaksanakan di halaman kantor bupati, undangan sudah diedarkan pada semua pejabat, tokoh masyarakat dan kepala lembaga vertikal. Tapi kalau cuaca tidak mendukung, apa boleh buat kita akan pindah ke dalam kantor bupati,” katanya. Petugas pembaca kutbah dipercayakan pada Ketua MUI Benteng, H Adnan Hamid, sedangkan imam salat id diserahkan pada Kepala Kementerian

Agama (Kemenag) Benteng Drs H Ajamalus, MH. “Diharapkan setiap undangan termasuk masyarakat Benteng datang salat berjamaah,” imbau Martini. Sementara itu, Ajamalus mengaku siap mengemban tanggung jawab sebagai imam salat id. “Jika itu diamanahkan pada saya, tentu akan dijalankan sebaik mungkin. Semoga saja saya sehat. Sebab kita tidak tahu kapan akan sakit,” tutupnya.(rif)

KARANG TINGGI - Asisten I Pemda Benteng, Zamzami Syafei, S.Ip menerangkan 5 instansi vertikal akan dibangun serentak di pusat perkotaan tahun 2014. Masing-masing Kantor FKUB, Polres, Samsat, BPN, Kejari Benteng dan Kantor KPU. Rencana pembangunan kantor tersebut sesuai kesiapan lembaga yang aktif koordinasi dengan Pemda Bengkulu Tengah. “Jika tak ada halangan, akan dibangun tahun 2014. Kita sedang mengecek lahan yang akan dijadikan lokasi pem-

bangunan 5 kantor itu. Lahan yang akan dihibahkan secara kelembagaan sudah siap, tinggal pelaksanaannya. Sekarang masih menunggu hasil pengecekan lahan,” jelas Zamzami. Untuk pembangunan Mapolres Benteng disediakan lahan seluas 5,2 hektare, KPU seluas 8.200 meter persegi, Kantor Samsat seluas 5.000 meter persegi, BPN luas 8.400 meter persegi dan FKUB disiapkan seluas 2.500 meter persegi. “Tim juga sudah memastikan

batas lahan yang akan dibangun kantor dengan lahan milik warga. Jangan sampai ke depan ada polemik,” imbuhnya. Pemda Benteng hanya menyediakan lahan untuk pembangunan kantor, soal anggaran dan bentuk pembangunan ditanggung masing-masing instansi bersangkutan. Sebelum dibangun, akan disertakan berita acara penyerahan hibah lahan untuk pembangunan instansi vertikal. “Pembangunan instansi vertikal kita dukung,” tutupnya.(rif)

Target Kantor 5 Instansi Vertikal Dibangun

BANG HAJI – Miris, program Bupati Bengkulu Tengah (Benteng) memasukkan listrik ke desa masih menggantung. Nyatanya, di Desa Lubuk Langkap Kecamatan Bang Haji, sudah 70 tahun warganya tidak menikmati listrik dari PLN layaknya di desa-desa lain. Baru dipasang tiang listrik, sementara aliran listrik belum jelas kapan direalisasikan. Tokoh masyarakat Lubuk Langkap, Slamet (65) mengaku kecewa dengan Bupati Benteng yang tidak merealisasikan listrik ke Desa Lubuk Langkap. Sedangkan desa-desa lainnya sudah dipasang. Padahal yang paling lama belum menikmati listrik adalah warga Lubuk Langkap. “Kita berharap Bupati segera mereliasikan listrik ke desa,” kata Slamet kecewa. Tanpa listrik masyarakat setempat belum merasakan arti kemerdekaan. Karena hanya bisa melihat di siang hari, kalau malam hari desa kembali sepi dan gelap gulita. Warga selama ini men-

gandalkan lampu minyak tanah. “Ada beberapa rumah yang memasang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), tetapi sering rusak dan daya listriknya tidak tahan lama. Beda dengan listrik PLN,” tambah Slamet. Terus barang-barang elektronik warga cepat rusak. Karena mengandalkan genset. Bahkan lebih sering cepat rusak, seperti HP, TV, radio, termasuk fasilitas listrik lain. “Pakai genset dan PLTS, semua alat elektronik yang dibeli sering mutung. Kita kembali ke zaman nenek moyang, pakai lampu teplok,” keluhnya. Senada itu disampaikan IRT Lubuk Langkap, Meri Anjani. Katanya malam hari kondisi Desa Lubuk Langkap memprihatinkan. Mirisnya lagi, jalan masuk ke Lubuk Langkap sekitar 1 kilometer masih koral dan tanah. Tidak ada bidan desa, apabila ada yang sakit malam-malam sering kesulitan berobat. “Coba ada lampu, semua aktivitas warga lebih cepat,” demikian Meri.(rif)

HARMOKO/RB

MAPOLSEK BARU: Pembangunan mapolsek baru di Desa Batu Beriang Pematang Tiga, sesuai permintaan masyarakat untuk meningkatkan kamtibmas.

Mapolsek Baru, Tekan Kriminal PEMATANG TIGA – Warga Kecamatan Pematang Tiga dan Bang Haji akhirnya bisa tidur nyenyak, lantaran diyakini angka kriminalitas di daerah mereka akan segera turun. Setelah nantinya mapolsek di kawasan mereka dioperasikan. Saat ini, pembangunan tengah berjalan dan diperkirakan bakal diresmikan tahun 2014 mendatang. Ke depan kasus-kasus yang terjadi di kawasan itu akan ditangan polsek tersebut. Camat Pematang Tiga, Bhaktiar Effendi mengatakan pembangunan Polsek Pematang Tiga sudah dimulai. Keberadaan Mapolsek Pematang Tuga selama ini benar-benar ditunggu warga, agar kamtimbmas tercipta maksimal. “Kriminalitas dan hukum sebelumnya ditangani Polsek Pondok Kelapa. Sayangnya belum optimal, soalnya jarak yang jauh.

Mudah-mudahan mapolsek baru lebih aman,” jelasnya. Pematang Tiga adalah wilayah jalan lintas provinsi yang potensi kriminalitasnya tinggi, lantaran jadi sasaran bandit atau perampok. Karena itu, perlu perluasan pengaman polisi demi kenyamanan masyarakat setempat. “Pernah ada polisi ditugaskan di pos sini, tapi belum maksimal sifat pengamanannya. Masih sering lolos pelaku kejahatannya,” tambah Camat. Demi kenyamanan masyarakat Pematang Tiga, mapolsek benar-benar diperlukan. Diharapkan aparat yang ditugaskan lebih aktif dan bermasyarakat, agar terjaga koordinasi yang lebih maksimal. “Antara masyarakat dan polisi harus saling koordinasi. Dengan mapolsek baru, sistem komunikasi dan koordinasi perketat,” tutupnya.(rif)


KEPAHIANG

payang

26 TELEPON PENTING Polres Kepahiang RSUD Kepahiang PBK

(0732) 392316 (0732) 391425 1. Kasat Pol PP 082180722666 2. Kabid PBK 081271158895

Rakyat Bengkulu

Karena sampahnya tidak pernah diangkat maka, kian lama timbunan sampah kian menumpuk dan menyumbat saluran. Akibatnya, ketika hujan turun deras air yang tidak tertampung di dalam drainase itu meluap,” paparnya.

SAUKANI

Potong 16 Sapi dan 15 Kambing

Hari Ini KPU Pleno DPT HARI ini (Minggu, 13/10), KPU Kepahiang akan melaksanakan rapat pleno penetapan DPT Pemilu 2014. Pleno akan dilaksanakan di aula Hotel Umroh Kepahiang pukul 10.00 WIB. IRWANSYAH “Malam ini kami masih melakukan pemeriksaan terhadap data mata pilih. Karena ada perubahan, maka jumlah mata pilih yang akan ditetapkan menjadi DPT akan bertambah dari DPT sebelumnya yang mencapai 109.070 mata pilih,” kata Anggota KPU Kepahiang, Irwansyah. Perubahan DPT itu dilakukan untuk memberi kesempatan kepada mata pilih yang belum terdaftar karena baru pindah ke Kepahiang. Atau warga Kepahiang yang memang belum masuk DPS dan DPT sebelumnya. “Data DPT hasil perubahan ini diharapkan benar-benar valid,” kata Irwansyah. (rhy)

Minggu, 13 Oktober 2013

Drainase Mampet, Warung dan Toko Digenangi Banjir

Lintas

PEMDA Kepahiang akan menyembelih 16 ekor sapi dan 15 kambing kurban. Pemotongan hewan kurban itu akan dilaksanakan selepas Salat Idul Adha 1434 H di halaman Masjid Isti’mar Kompleks SPP Kelobak, Selasa, (15/10). “Salat Id akan diikuti seluruh pejabat dan masyarakat. Rektor IAIN Bengkulu Prof. Dr. H Sirajuddin, MH, M.PdI bertindak sebagai khotib dan Ketua MUI H.M. Thobari Mu’ad, SH sebagai imam. Setelah itu dilanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban,” ujar Kabag Kesra Setdakab Kepahiang Drs. H. Saukani. Pemotongan hewan kurban itu merupakan wujud kebersamaan jajaran Pemda Kepahiang terhadap fuqorok wal masakin. Daging 16 sapi dan 15 kambing itu akan dikemas dalam 1.700 bungkus dan akan dibagikan bagikan kepada masyarakat. “Kita sudah membagi-bagikan 1.500 kupon pengambilan daging kurban. Tapi, kami tetap menyiapkan 200 bungkus untuk masyarakat yang hadir tanpa kupon,” kata Saukani. (rhy)

RAHMAN/RB

BANJIR: Banjir merendam warung Sate Madura di Jl Santoso, Pasar Kepahiang, pukul 14.00 WIB - 16.00 WIB, Sabtu (12/10).

KEPAHIANG - Hujan deras yang mengguyur Kota Kepahiang pada pukul 14.00 WIB - 16.00 WIB, Sabtu (12/10) membuat beberapa titik jalan di Pasar Kepahiang tergenang air. Bahkan, beberapa toko dan warung di pinggir Jl Santoso direndam banjir. Diantaranya, warung sate Madura, Toko Plano, Toko Firman dan Edo Collection. Air yang merendam warung sate Madura dan 3 toko busana itu berasal dari drainase jalan. Diperkirakan, badan drainase jalan itu sudah dipenuhi sampah. Sehingga,

air melimpah dari selah trotoar penutup drainase. Para pemilik ruko itupun minta agar saluran drainase jalan dapat dikuras. Sehingga air hujan dapat mengalir lancar tanpa meluap dan menggenangi halaman toko dan merendam warung. “Siring di jalan inikan sudah ditutup permanen menjadi trotoar. Akibatnya, sampah yang menumpuk di dalamnya sulit untuk diangkat ke luar. Kalau penutup siring ini bisa diangkat, kami akan bantu mengangkat sampah itu. Tapi, penutup siring inikan dibuat permanen. Jadi kami

kesulitan untuk membantu membuang sampah di dalam siring. Akibatnya, ketika hujan deras, air meluap melalui celah trotoar dan menggenang di badan jalan dan halaman toko. Bahkan, air juga masuk dan merendam warung,” tutur Doni, (40), warga Pasar Kepahiang. Idealnya, lanjut Doni, (40), drainase jalan dikuras 1 tahun sekali. Sehingga, timbunan lumpur dan sampah di badan siring dapat dibersihkan. “Setiap hari volume sampah yang masuk ke dalam saluran drainase ini akan bertambah.

Drainase Kota Segera Dikuras Terpisah, Kepala Dinas PU Kepahiang Ir. Efredi Damri, M.Si mengatakan, status Jl Santoso dan drainase di kiri-kanan jalan itu merupakan jalan negara dan jalan provinsi. Kendati begitu, Dinas PU Kepahiang akan turut berpartisipasi merawatnya. “Selagi masih bisa ditanggulangi dengan dana rutin APBD Kepahiang, pengurusan drainase dan perbaikan badan jalan negara yang longsor seperti yang terjadi di Desa Tebat Monok itu tetap kami perbaiki. Tapi, kalau dananya sudah besar, kami terpaksa berkoordinasi dengan Dinas PU Provinsi Bengkulu,” kata Efredi. Menurut Efredi, badan drainase di kiri dan kanan Jl Santoso Kelurahan Pasar Kepahiang maupun drainase Jl Ponirin - Kgs M Hasan di wilayah Kelurahan Pasar Ujung itu masih bagus. Hanya saja, badan drainase itu tertimbun sampah. “Untuk itu, kami mengimbau warga Kota Kepahiang untuk tidak membuang sampah secara sembarangan. Lebih-lebih membuang sampah ke dalam drainase. Karena, drainase yang tersumbat sampah dapat mengakibatkan air jadi meluap dan bisa membanjiri lingkungan. Soalnya, hampir di setiap sudut di lingkungan pasar sudah disiapkan tempat pembuangan sampah. Jadi jangan dibuang ke siring,” ujar Efredi. Untuk mengantisipasi banjir yang disebabkan meluapnya drainase Jalan Santoso dan Jl Ponirin - Jl Kgs M Hasan, Dinas PU Kepahiang akan melakukan pengurasan drainase itu. “Kami akan kuras dalam bulan ini,” kata Efredi. (rhy)

Dewan Minta Dana BOS SDN 04 Kabawetan Diteliti KEPAHIANG - Aksi penahanan dana Bantuan Siswa Miskin (BSM) di SDN 04 Kabawetan mendapat sorotan tajam wakil rakyat di DPRD Kepahiang. Termasuk, pengelolaan dana BOS senilai Rp 27 juta per triwulan selama 2,5 tahun yang tidak melibatkan bendahara dan guru. “Aksi penahanan terhadap dana BSM untuk 65 murid sekolah itu merupakan perbuatan tercela. Karena BSM itu dikucurkan untuk membantu kelancaran belajar siswa miskin. Dan yang berhak mengambil dana BSM itu adalah siswa dan orangtuanya. Jadi tidak diboleh dicairkan secara kolektif lalu dananya ditahan di sekolah,” kata Wakil Ketua I DPRD Kepahiang H. Zurdinata, SIP, MM. Selain itu, Zurdinata meminta pihakpihak terkait untuk melakukan pemeriksaan terhadap pengelolaan dana BOS di SDN 04 Kabawetan. “Untuk itu kami minta oknum kepala sekolah itu diperiksa secara cermat. Jika terbukti, copot saja dari jaba-

tannya, lalu serahkan ke penegak hukum untuk diproses secara hukum. Sebab, penyelewengan dana BOS sudah tergolong pidana korupsi. Sehingga, sanksi yang dijatuhkan dapat menimbulkan efek jera sekaligus menjadi warning bagi para kepala sekolah yang lain,” sambung Zurdinata. Senada dilontarkan anggota DPRD Kepahiang Edwar Samsi. “Sebelum diperiksa, kepala SDN 04 itu harus dibebastugaskan lalu diganti dengan pejabat baru. Sehingga, ketika dilakukan pemeriksaan yang memerlukan waktu lama, tugas kepala sekolah tidak terganggu,” ujar Edwar. Seperti diketahui, para guru SDN 04 Kabawetan mempertanyakan penahanan dana BSM untuk 65 murid kelas I-VI yang dilakukan Kepala SDN 04 Kabawetan, Supangat. Penahanan dana untuk membantu siswa miskin itu berlangsung 1 bulan lebih setelah dicairkan secara kolektif. Setelah didesak, dana BSM itu akhirnya dibagikan kepada para siswa yang berhak pada Jum’at (11/10).

Selain itu guru “menggugat” pengelolaan dana BOS senilai Rp 27 juta per triwulan selama 2,5 tahun dengan total Rp 270 juta. Sebab, pengelolaan dana BOS tidak dilakukan secara transparan. Dana tidak disimpan oleh bendahara sekolah tapi dikelola langsung kepala sekolah. “Seingat kami, dana BOS itu sudah 10 kali cair. Setiap triwulan dana itu cair sebesar Rp 27 juta. Ketika cair, para guru dan staf TU dibelikan nasi bungkus. Setelah itu kita tidak tahu lagi untuk apa dana itu? Kalau 10 kali totalnya mencapai Rp 270 juta. Tapi, dana itu juga dipegang langsung kepala sekolah dan tidak diserahkan kepada bendahara sekolah,” ujar guru yang minta namanya tidak ditulis. Kepala SDN 04 Kabawetan Supangat mengaku tidak bermaksud menahan dana bantuan siswa miskin milik 65 murid. “Dana itu memang belum kita kasihkan kepada para murid penerima BSM. Sebab, kami takut dana itu akan digunakan untuk keperluan lain. Sementara dana itukan

untuk membantu kelancaran pendidikan anak-anak. Makanya, kami sarankan agar dana BSM itu ditabung di guru kelas. Ketika anak-anak mau membeli baju seragam, sepatu atau tas sekolah, anak-anak bisa mengambilnya. Jadi saya tidak bermaksud menilep uang untuk murid miskin itu,” kata Supangat. Supangat juga membantah tudingan pengelolaan dana BOS senilai Rp 27 juta per triwulan tidak sesuai peruntukan. “Dana BOS itu sudah saya gunakan sesuai peruntukannya. Bukti SPJ ada. Dana itu saya gunakan untuk beberapa keperluan. Seperti membayar honor guru dan staf TU, memelihara lingkungan sekolah, merawat mesin potong rumput dan membeli ATK sekolah. Termasuk, membeli gula dan kopi untuk minum para guru dan staf TU. Serta membiayai anak-anak mengikuti lomba dan kegiatan lain di luar sekolah. Jadi tudingan bahwa saya menyelewengkan dana BOS itu juga tidak benar,” kata Supangat. (rhy)

BKD Tetap Tunggu Tiga Honorer K2 Terapkan Dapondik Web Browser Hingga 2 November 2013 KEPAHIANG - Setelah ditunggu hingga jam kantor berakhir pukul 13.00 WIB, Sabtu (12/10), tiga honorer K2 tidak juga mengambil nomor ujian CPNS 2013 di Kantor BKD-PP Kepahiang. Ketiga honorer itu adalah Anshori, Wancik dan Nurhasanah. “Sedangkan dua honorer lainnya, Jendri dan Murlensi sudah mengambil nomor ujian pukul 11.00 WIB tadi (kemarin). Jadi, sampai jadwal pengambilan berakhir, sudah 106 honorer yang mengambil nomor ujian. Pengambilan nomor ini dijadwalkan 1 - 12 Oktober 2013,” ujar Kepala BKD-PP Kepahiang Su’urdi,S. Sos didampingi Kabid Mutasi, Achirudin, SH. Kendati begitu, lanjut Su’urdi,

BKD-PP tetap berusaha mencari ketiga honorer yang tidak mengambil nomor ujian itu. Karena ujian CPNS 2013 akan dilaksanakan 3 November 2013, maka BKD masih memberikan kesempatan kepada tiga honorer itu untuk menggambil nomor ujiannya hingga 2 November 2013. “Jadi, kami tidak menutup kesempatan bagi ketiga honorer itu untuk mengikuti ujian,” tutur Su’urdi. Seperti diketahui, hingga Jumat (11/10), tersisa 5 tenaga honorer K2 yang belum mengambil nomor ujian CPNS. Kelima honorer itu adalah tenaga administrasi. Mereka adalah Jendri, Nurlensi, Ansyori, Nurhasanah, dan Wancik. Kelima honorer itu bertugas di SD, SMP, Setda dan Kantor Camat. Jendri dan Nurlensi akhirnya muncul di

RAHMAN/RB

BELUM DIAMBIL: Pegawai BKD-PP Kepahiang memperlihatkan 3 nomor ujian honorer K2 yang belum diambil hingga masa pengambilan nomor ujian CPNS 2013 berakhir Sabtu (12/10).

BKD-PP untuk mengambil nomor ujian pukul 11.00 WIB, Sabtu (12/10). “Penggandaan soal dan LJK dilaksanakan di Universitas In-

donesia (UI). Ujian akan diselenggarakan di 24 ruang kelas kompleks SDN 1, 2 dan 4 di Kelurahan Pasar Kepahiang,” kata Su’urdi. (rhy)

KEPAHIANG - Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kepahiang berusaha meningkatkan kualitas sistem pengelolaan data pokok pendidik dan kependidikan (Dapondik). Salah satu upaya yang dilakukan melalui sosialisasi Dapondik dengan sistem web browser 2013 yang dilaksanakan di aula Hotel Puncak Kepahiang, Sabtu (12/10). “Sosialisasi Dapondik dengan sistem web browser ini diikuti 252 peserta. Terdiri dari 126 kepala SD dan SMP. Ditambah 126 operator SD dan SMP. Pematerinya kami datangkan dari Setjen Dikdas Kemendikbud. Di Bengkulu, baru Kepahiang yang menggunakan sistem ini,” kata Ketua Panitia Pelaksana Supardi, S. Pd. Dapondik dari seluruh sekolah di Kepahiang akan dibuat

DARMANSYAH

online. Sehingga memudahkan pengontrolannya. Data itu berisi data guru, kepala sekolah dan siswa. “Data guru dibuat secara akurat mulai dari nama, nomor induk kependudukan, tempat tanggal lahir, ibu kandung, status, surat tugas, hingga data jam

mengajarnya. Begitu juga dengan data siswa dibuat secara detail dan rinci,” ujar Supardi. Jadi, lanjut Supardi, jika ada guru yang pindah tugas atau murid yang ke luar dari sekolah dapat dikontrol dengan mudah dan cepat. “Jika data Dapondik dibuat secara manual, jam mengajar para guru masih bisa diutak-atik. Tapi, dengan sistem online ini, kalau ada permainan jam mengajar guru akan terdeteksi dengan mudah dan cepat,” kata Supardi. Kepala SMPN 2 Kabawetan Darmansyah mengatakan, sistem Dapondik online lebih memantapkan pendataan guru dan siswa. “Total siswa SMPN 2 Kabawetan saat ini sebanyak 270 siswa dan guru sebanyak 20 orang meliputi 11 guru PNS dan 9 guru honorer. Data guru dan siswa itu akan kami masukan dalam sistem Dapondik Web Browser ini secepatnya. Sebab, kami sudah mendapat formatnya secara online,” kata Darmansyah. (rhy)


Call Centre Polsek Karang Tinggi 081278617339

RSUD Benteng

081368965552

:

27

70 Tahun Hidup Tanpa Listrik PLN

TELEPON PENTING (Perwira Penghubung) :

BENGKULU TENGAH

BENTENG

Rakyat Bengkulu  Minggu, 13 Oktober 2013

Skor Sementara Polling Camat Favorit Persembahan Bupati Bengkulu Tengah Ferry Ramli, SH, MH No

Nama

Kecamatan

Skor

1. 2. 3. 4. 4. 5.

Watiullah Ismail Bakaria Sukmala Dewi Drs. Sri Widodo Mustar Unsuf Hamza

Talang Empat Karang Tinggi Taba Penanjung Pondok Kelapa Merigi Sakti Merigi

1058 1209 112 78 43 28

Pemuda Rafflessia Butuh Perhatian Khusus SEBAGAI pemuda di Desa Lubuk Langkap Kecamatan Bang haji, Surdiansyah mengaku kecewa dengan organisasi kepemudaan kabupaten yang tidak tanggap dengan program kepemudaan di pedesaan. Padahal banyak bakat pemuda yang rata-rata nganggur di desa-desa bisa dikembangkan. Misalnya bidang olahraga, belum ada perhatian khusus dari organisasi kepemudaan Benteng. Menurut dia desanya saat ini memiliki sekitar 50 pemuda yang sudah menamatkan SMA. Sempat membuat tim volly ball desa, tetapi tim ini tak bertahan lama, karena tidak ada dukungan fasilitas dan perlengkapan. “Coba saja kalau ada dukungan dana dari organisasi pemuda, saya rasa di Desa Lubuk Langkap kegiatan kepemudaan tidak akan vakum,” terangnya. Bakat di cabang olahraga volly ball potensial dan selalu berprestasi. Selama itu juga pemuda hanya mengandalkan bantuan dana masyarakat (swadaya) untuk membeli perlengkapan dan perlatan tim. “Pemuda di Lubuk Langkap butuh bantuan bola, kostum serta semua perlengkapan volly, untuk menggerakkan kegiatan,” ujar Surdiansyah. Selain itu pihaknya mengusulkan disediakan lapangan permanen, mengingat lapangan lama becek saat hujan.(rif)

Suara Guru

Implementasi Kurikulum TIDAK ada yang salah dengan perubahan kurikulum yang tengah dikembangkan pemerintah. Hanya saja, menurut Wakil Kepala SMAN 3 Benteng, bidang akademik, Sugito yang terjadi adalah salah pada penerapan dan pelaksanaan. Kurikulum 2013 tidak lagi dikenal dengan jurusan (dahulu IPA dan IPS), melainkan peminatan. Siswa di SMA berkurikulum diminta menentukan minat bakatnya. Implementasinya, siswa yang lebih suka mengarang sulit berinteraksi dengan pelajaran matematika. Siswa yang cepat dalam berhitung akan mudah mempelajari fisika atau kimia. Siswa yang senang interaksi dengan banyak orang akan mudah menalar teori-teori dalam sosiologi. Tes minat ini akan menentukan siswa akan masuk ke kelas eksak atau non eksak. “Selain kelas minat, siswa juga bisa memilih pelajaran lintas minat sesuai ketentuan. Pelajaran lintas minat ini bisa mendukung pelajaran-pelajaran lain yang diajarkan di sekolah. Kecuali pelajaran wajib seperti matematika (untuk IPA dan IPS berbeda materi ajar), bahasa Indonesia, PKN, siswa tidak punya alasan untuk meninggalkannya,” terang Sujito. Kurikulum 2013 dilaksanakan melalui pendekatan scientific. Pendekatan ini menekankan pada 5 aspek penting, mengamati, menanya, mencoba, menalar dan komunikasi.(rif)

HARMOKO/RB

PLTS RUSAK: Warga Desa Lubuk Langkap Kecamatan Bang Haji, menunjukkan PLTS di atap rumahnya yang tidak berfungsi karena rusak.

Rumah Dijaga Anak, Honda Beat Dicuri PONDOK KELAPA – Ini warning bagi orang tua yang lalai meninggalkan rumah, jangan percayakan begitu saja keamanan rumah pada anakanak. Seperti yang dialami Widi (34), warga RT 9 Desa Sidorejo Pondok Kelapa yang bekerja di Kepahiang. Rumah yang dijaga anaknya dimasuki curanmor, motor Honda Beat hitam Nopol BD 2250 YC dicuri kemarin (12/10) pukul 02.00 WIB. Kepala Desa Sidorejo, Dani Pratikno menjelaskan motor Honda Beat ini merupakan motor titipan

adek Widi, Syafei warga Sidodadi. Motor dipakai anak-anak Widi untuk ke sekolah, sudah seminggu minggu motor baru kredit ini dititipkan. Itu juga lantaran Syafei pinjam motor Widi. “Motor pinjaman inilah yang digasak curanmor dini hari tadi,” kata Kades. Berdasarkan keterangan korban, anak Widi, Mirna dan Ani dia tidur sekitar pukul 22.00 WIB. Saat itu, motor masih ada di dalam rumah. Bahkan tetanganya pun belum tidur hingga pukul 02.00 WIB. Sayangnya mereka baru tahu pagi harinya, bahwa

motor milik Syafei tidak ada lagi di tempat dan pintu dirusak pelaku. “Korban tidak sadar, saat pelaku masuk ke rumah,” terang Kades. Kejadian ini sudah dilaporkan ke Polsek Pondok Kelapa. Korbannya, Syafei yang dibawa ke Polsek untuk menerangkan kehilangan motor. Berdasarkan keterangan dari warga di sekitar blok 6, ada pengejaran pelaku maling yang diduga pelaku ranmor di Sidorejo. “Pencurian di Sidodadi, diduga masuk ke desa kami,” tutupnya.(rif)

Salat Id Bersama depan Kantor Bupati KARANG TINGGI – Perayaan Idul Adha yang jatuh Selasa 15 Oktober 2013 ini diperingati serentak umat NU dan Muhammadiyah. Kabag Kesra Pemda Benteng, Drs Martini mengatakan akan menyiapkan halaman Kantor Bupati Benteng Desa Ujung Karang Kecamatan Karang Tinggi untuk salat id berjemaah. Nah bila cuaca tidak mendukung atau hujan, salat akan dialihkan ke kantor bupati.

“Sama seperti tahun lalu, salat id dilaksanakan di halaman kantor bupati, undangan sudah diedarkan pada semua pejabat, tokoh masyarakat dan kepala lembaga vertikal. Tapi kalau cuaca tidak mendukung, apa boleh buat kita akan pindah ke dalam kantor bupati,” katanya. Petugas pembaca kutbah dipercayakan pada Ketua MUI Benteng, H Adnan Hamid, sedangkan imam salat id diserahkan pada Kepala Kementerian

Agama (Kemenag) Benteng Drs H Ajamalus, MH. “Diharapkan setiap undangan termasuk masyarakat Benteng datang salat berjamaah,” imbau Martini. Sementara itu, Ajamalus mengaku siap mengemban tanggung jawab sebagai imam salat id. “Jika itu diamanahkan pada saya, tentu akan dijalankan sebaik mungkin. Semoga saja saya sehat. Sebab kita tidak tahu kapan akan sakit,” tutupnya.(rif)

KARANG TINGGI - Asisten I Pemda Benteng, Zamzami Syafei, S.Ip menerangkan 5 instansi vertikal akan dibangun serentak di pusat perkotaan tahun 2014. Masing-masing Kantor FKUB, Polres, Samsat, BPN, Kejari Benteng dan Kantor KPU. Rencana pembangunan kantor tersebut sesuai kesiapan lembaga yang aktif koordinasi dengan Pemda Bengkulu Tengah. “Jika tak ada halangan, akan dibangun tahun 2014. Kita sedang mengecek lahan yang akan dijadikan lokasi pem-

bangunan 5 kantor itu. Lahan yang akan dihibahkan secara kelembagaan sudah siap, tinggal pelaksanaannya. Sekarang masih menunggu hasil pengecekan lahan,” jelas Zamzami. Untuk pembangunan Mapolres Benteng disediakan lahan seluas 5,2 hektare, KPU seluas 8.200 meter persegi, Kantor Samsat seluas 5.000 meter persegi, BPN luas 8.400 meter persegi dan FKUB disiapkan seluas 2.500 meter persegi. “Tim juga sudah memastikan

batas lahan yang akan dibangun kantor dengan lahan milik warga. Jangan sampai ke depan ada polemik,” imbuhnya. Pemda Benteng hanya menyediakan lahan untuk pembangunan kantor, soal anggaran dan bentuk pembangunan ditanggung masing-masing instansi bersangkutan. Sebelum dibangun, akan disertakan berita acara penyerahan hibah lahan untuk pembangunan instansi vertikal. “Pembangunan instansi vertikal kita dukung,” tutupnya.(rif)

Target Kantor 5 Instansi Vertikal Dibangun

BANG HAJI – Miris, program Bupati Bengkulu Tengah (Benteng) memasukkan listrik ke desa masih menggantung. Nyatanya, di Desa Lubuk Langkap Kecamatan Bang Haji, sudah 70 tahun warganya tidak menikmati listrik dari PLN layaknya di desa-desa lain. Baru dipasang tiang listrik, sementara aliran listrik belum jelas kapan direalisasikan. Tokoh masyarakat Lubuk Langkap, Slamet (65) mengaku kecewa dengan Bupati Benteng yang tidak merealisasikan listrik ke Desa Lubuk Langkap. Sedangkan desa-desa lainnya sudah dipasang. Padahal yang paling lama belum menikmati listrik adalah warga Lubuk Langkap. “Kita berharap Bupati segera mereliasikan listrik ke desa,” kata Slamet kecewa. Tanpa listrik masyarakat setempat belum merasakan arti kemerdekaan. Karena hanya bisa melihat di siang hari, kalau malam hari desa kembali sepi dan gelap gulita. Warga selama ini men-

gandalkan lampu minyak tanah. “Ada beberapa rumah yang memasang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), tetapi sering rusak dan daya listriknya tidak tahan lama. Beda dengan listrik PLN,” tambah Slamet. Terus barang-barang elektronik warga cepat rusak. Karena mengandalkan genset. Bahkan lebih sering cepat rusak, seperti HP, TV, radio, termasuk fasilitas listrik lain. “Pakai genset dan PLTS, semua alat elektronik yang dibeli sering mutung. Kita kembali ke zaman nenek moyang, pakai lampu teplok,” keluhnya. Senada itu disampaikan IRT Lubuk Langkap, Meri Anjani. Katanya malam hari kondisi Desa Lubuk Langkap memprihatinkan. Mirisnya lagi, jalan masuk ke Lubuk Langkap sekitar 1 kilometer masih koral dan tanah. Tidak ada bidan desa, apabila ada yang sakit malam-malam sering kesulitan berobat. “Coba ada lampu, semua aktivitas warga lebih cepat,” demikian Meri.(rif)

HARMOKO/RB

MAPOLSEK BARU: Pembangunan mapolsek baru di Desa Batu Beriang Pematang Tiga, sesuai permintaan masyarakat untuk meningkatkan kamtibmas.

Mapolsek Baru, Tekan Kriminal PEMATANG TIGA – Warga Kecamatan Pematang Tiga dan Bang Haji akhirnya bisa tidur nyenyak, lantaran diyakini angka kriminalitas di daerah mereka akan segera turun. Setelah nantinya mapolsek di kawasan mereka dioperasikan. Saat ini, pembangunan tengah berjalan dan diperkirakan bakal diresmikan tahun 2014 mendatang. Ke depan kasus-kasus yang terjadi di kawasan itu akan ditangan polsek tersebut. Camat Pematang Tiga, Bhaktiar Effendi mengatakan pembangunan Polsek Pematang Tiga sudah dimulai. Keberadaan Mapolsek Pematang Tuga selama ini benar-benar ditunggu warga, agar kamtimbmas tercipta maksimal. “Kriminalitas dan hukum sebelumnya ditangani Polsek Pondok Kelapa. Sayangnya belum optimal, soalnya jarak yang jauh.

Mudah-mudahan mapolsek baru lebih aman,” jelasnya. Pematang Tiga adalah wilayah jalan lintas provinsi yang potensi kriminalitasnya tinggi, lantaran jadi sasaran bandit atau perampok. Karena itu, perlu perluasan pengaman polisi demi kenyamanan masyarakat setempat. “Pernah ada polisi ditugaskan di pos sini, tapi belum maksimal sifat pengamanannya. Masih sering lolos pelaku kejahatannya,” tambah Camat. Demi kenyamanan masyarakat Pematang Tiga, mapolsek benar-benar diperlukan. Diharapkan aparat yang ditugaskan lebih aktif dan bermasyarakat, agar terjaga koordinasi yang lebih maksimal. “Antara masyarakat dan polisi harus saling koordinasi. Dengan mapolsek baru, sistem komunikasi dan koordinasi perketat,” tutupnya.(rif)


Rakyat Bengkulu

BENGKULU SELATAN

29

SELATAN

Minggu, 13 Oktober 2013

Didemo Mahasiswa, APBDP BS 2103 Tetap Disahkan Nyaris Bentrok, Satu Mahasiswa Diamankan KOTA MANNA – Aksi unjuk rasa yang digelar puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Bengkulu Selatan (BS), Sabtu kemarin (12/10), tak mempengaruhi pengesahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) 2013. Ini terpotret, APBDP 2013 sebesar Rp 34,38 miliar disetujui 6 fraksi yang ada di DPRD dan langsung diketok palu pada rapat paripurna, Sabtu (12/10). Demo digelar mahasiswa karena baik APBD ataupun APBDP 2013 BS, dinilai belum pro rakyat. Aksi unjuk rasa yang diwarnai dengan pembakaran tiruan jenazah yang terbuat dari bahan karung plastik dan lempar telur itu, nyaris berujung bentrok dengan aparat kepolisian yang menjaga di depan gedung DPRD BS. Pasalnya telur yang dilemparkan mahasiswa ke gedung DPRD, ada yang mengenai polisi. Tidak terima, polisi pun mengamankan salah satu mahasiswa peserta aksi bernama Hengki, karena dianggap memprovokasi. Masapun sempat memaksa masuk tetapi karena kalah jumlah, para mahasiswa berhasil dihadang ratusan polisi yang berjaga. Koordinator Lapangan (Korlap) Aksi Alif Ade Putra, mengatakan aksi unjuk rasa ini digelar, sebagai ungkapan kekecewaan mereka terhadap para pemimpin di BS yang dinilai

bisa membakarnya di tengah jalan. Pembakaran tidak berlangsung lama, karena aparat langsung memadamkan api yang mulai membesar. ‘’Telur sampai kita lemparkan ke arah gedung dewan, karena kita kesal. Tidak ada satupun anggota dewan yang mau keluar saat kita minta bertemu. Setelah keluarpun jawaban dewan tidak memuaskan dan tetap akan mengesahkan anggaran yang sudah kita tolak,” sesal Alif. Setelah menunggu hampir dua jam dan mendapat hadiah lemparan telur, sebanyak lima anggota DPRD BS yakni Susman Hadi, Agusman Jahim, Junaidi, Hadiar Saito dan Helmi Paman, akhirnya mau menemui para demonstran. Ketua DPRD BS menjelaskan, anggaran perjalanan dinas untuk DPRD BS senilai Rp 2 miliar ataupun anggaran perjalanan dinas di Setda tidak akan habis karena sistem adcost yang digunakan sekarang. ‘’Sisanya akan menjadi silpa. Kita menilai anggaran yang kita ploting dalam APBD sudah pro rakyat, karena banyak jalan sentral produksi yang kita bangun. Terkait dana Jamkesda dan obat-obatan yang lebih kecil itu tergantung dengan usulan SKPD teknis yang disertai data,” jelas Susman. Disisi lain, aksi unjuk rasa yang digelar para mahasiswa ini tidak mempengaruhi pengesahan APBDP 2013. Sebanyak 6 fraksi yang ada di DPRD, menyatakan setuju dengan Rancanagan APBDP 2013 dan layak untuk dijadikan Perda.(key)

Banner BS 7x50 terbit tiap senin sampai kamis

TELEPON PENTING Polres Bengkulu Selatan Telkom UGD RSUD Damrah Manna PLN Ranting Manna Pemadam Bahaya Kebakaran

0811731988 (0739) 21070 (0739) 2118 (0739) 123 (0739) 23141

Aspirasi Akomodir Data PGRI KETUA PGRI Kabupaten Bengkulu Selatan (BS), Tarman Hayadi, M.Pd, menyatakan jika Pemda BS melakukan evaluasi penempatan guru yang akan digelar Desember ini, PGRI TARMAN HAYADI menjamin tak akan ada lagi sekolah mengeluh kekurangan guru ataupun sebaliknya. Menurut Tarman, mutasi yang digelar September lalu diwarnai kepentingan oknum pejabat tertentu. ‘’Untuk evaluasi mutasi yang rencananya bakal dilakukan Desember ini, kita minta jangan ada kepentingan lagi. Hancur dunia pendidikan di BS, jika terlalu banyak kepentingan di dalamnya. Mutasi guru tidak bisa dilakukan sembarangan, karena idealnya mutasi para guru ini dilakukan empat tahun sekali. Itupun dengan alasan emergency (darurat). Jika tidak, itupun tidak perlu dilakukan” papar Tarman. Tarman menambahkan, kedatangan mereka pengurus PGRI BS ke kantor bupati kemarin (12/10) untuk menyampaikan data mengenai kondisi sekolah. Baik yang kekurangan guru ataupun guru yang tidak memiliki jam belajar karena guru mata pelajaran tersebut menumpuk. Bukan hanya disampaikan pada bupati, hasil pendataan langsung dari pengurus PGRI yang berada di kecamatan juga sudah disampaikan pada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) BS. ‘’Kita berharap data yang kita berikan ini bisa dituruti oleh Disdikpora selaku SKPD teknis. Sehingga mutasi guru yang amburadul tidak terulang kembali. Kalau data tersebut jadi pedoman, kita yakin evaluasi mutasi akan berjalan dengan baik. Untuk evaluasi mutasi, PGRI akan mengawalnya. Bahkan jika diperlukan aksi bakal kita gelar,” kata Kepsek SMA 6 BS ini.(key)

YUNIKE/RB

GANTUNG: Jenazah yang bakal digantung oleh mahasiswa di lampu hias, tapi dicegah oleh polisi. DEMO: Mahasiswa yang tergabung dalam PMII membakar jenazah terbuat dari bahan karung dan diibaratkan sebagai Pemda Bengkulu Selatan saat ini.

lebih mengutamakan kepentingan pribadinya dibanding kepentingan umum. Hal ini bisa dilihat dari anggaran yang dialokasikan langsung untuk warga lebih kecil dibandingkan dengan belanja rutin pegawai termasuk untuk perjalanan dinas. ‘’Jenazah yang kita buat dari bahan karung

plastik diibaratkan pemerintahan BS mulai dari pihak eksekutif ataupun legislatif yang sudah mati. Para pejabatnya sudah tidak memikirkan rakyatnya lagi dan hanya ingin memperkaya diri dengan uang rakyat,” papar Alif. Lanjut Alif, para pejabat yang hanya meng-

gerogoti uang rakyat lebih baik digantung ataupun dibakar seperti yang demonstran tunjukan dengan menggantung dan membakar tiruan jenazah yang mereka bawa. Namun saat akan menggantung tiruan jenazah tersebut, polisi melarang para demonstran. Kemudian para demonstran akhirnya hanya

Ribuan Pelajar Ikut Diverifikasi Faktual, Jumlah DPT Berkurang Pawai Tunas Kelapa

KOTA MANNA – Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kabupaten Bengkulu Selatan (BS) mengalami penurunan setelah dilakukan verifikasi faktual oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) BS. Sebelumnya pada pleno DPT 12 September lalu terdapat 114.377 jiwa yang masuk dalam DPT. Karena ditemukan data pemilih ganda maka KPU bersama PPK dan PPS menggelar verifikasi faktual dengan menghubungi atau mendatangi langsung warga yang terindikasi pemilih ganda. Hasilnya, DPT BS berubah menjadi 113.651 dan kembali diplenokan kemarin (12/10) di KPU BS. Ketua KPU BS, Juli Hartono, SE mengatakan bukan hanya pemilih yang terindikasi ganda yang dilakukan verifikasi faktual. Tapi sekaligus pemilih yang belum cukup umur, pindah domisili, tidak dikenal, angota TNI/polr dan meninggal. Rapat pleno perbaikan yang

JULI HARTONO

digelar kemarin, memutuskan perbaikan identitas pemilih sebanyak 2.267 orang, pengurangan pemilih karena meninggal dunia sebanyak 90 orang, tercatat sebagai anggota TNI/Polri 1 orang, belum cukup umur 9 orang, tidak dikenal 27 orang, pindah domisili ada 260 orang dan pemilih ganda sebanyak 517 orang. Selain itu ada penambahan pemilih susulan se-

banyak 178 orang. ‘’Sebelum diplenokan kita sudah menggelar sinkronisasi hasil verifikasi faktual bersama panwaslu, PPK dan PPS. Perbaikan DPT ini bukan terjadi di BS saja, tapi juga hampir di seluruh wilayah Indonesia yang terindikasi ganda oleh Sidali (Sistem Informasi Daftar Pemilih),’’ papar Juli yang didampingi oleh anggota KPU yang lain Emex Verzoni, Holman dan Yulian. Juli menambahkan, terkait DPT kemarin, KPU BS didatangi oleh empat orang dari KPU Provinsi. Yakni Rian Hermanu, M.Si selaku pelaksana divisi data, kasubag program dan data Paharman, S.Sos, Eka Rahmawati, SE dan Betti Pratiwi. Tujuannya memantau langsung verifikasi faktual DPT yang ada di Kabupaten BS. “Alhamdulillah untuk BS sudah selesai dan tinggal dilaporkan ke KPU Provinsi,” pungkas Juli.(key)

Kasus PAUD Dihentikan, Bisa Di-Praperadilankan KOTA MANNA – Dihentikannya penyidikan perkara kasus Dana BOP PAUD 2012 oleh Kejari Manna, membuat pakar hukum pidana dari Universitas Bengkulu (Unib) Antori Royan, SH, Mhum angkat bicara. Menurut Antori, bagi pihak yang merasa dirugikan dengan putusan jaksa penyidik, dapat mengajukan pra peradilan ke Pengadilan Negeri (PN) Manna. ‘’Bagi pihak ketiga yang merasa dirugikan dengan putusan penghentian perkara PAUD ini, bisa mengujinya ke pengadilan. Biarkan hakim yang memutuskan sah atau tidak jika perkara yang sudah memasuki tahapan penyidikan ini dihentikan dengan alasan-alasan yang diungkapkan oleh jaksa penyidik,” jelas Antori. Terkait alasan yang diungkapkan jaksa, Antori mengatakan

itu bisa saja dilakukan oleh Kejari Manna. Hanya saja untuk menguji sah atau tidaknya putusan Kejari Manna tersebut, bisa diuji melalui pra peradilan di PN Manna. Mulai dari alasan aspek kemanusiaan atuaupun kerugian yang ditimbulkan tidak sebanding dengan biaya perkara yang harus dikeluarkan. ‘’Itu kebijakan yang diambil pihak penyidik. Namun kalau ada yang keberatan dan ada pihak ketiga yang merasa dirugikan, diperbolehkan untuk mengajukan praperadilan. Hakim nanti yang menentukan sah atau tidaknya putusan penyidik kejari tersebut,” pungkas Antori. Seperti berita yang dilansir sebelumnya, Kajari Manna, H. Raswali Hermawan, SH, MH, melalui Kasi Pidsus Adi Purnama, SH, MH, mengatakan hasil ekspose

tim penyidik Kejari Manna di Kejati Bengkulu, memutuskan akan menghentikan perkara PAUD yang selama ini ditangani oleh jaksa. Alasannya, dari 64 guru PAUD yang sudah dilakukan pemeriksaan oleh penyidik, hanya delapan guru yang memberikan uang atau menurut Mardalena sebagai ucapan terima kasih. Sebanyak delapan guru mengatakan sudah memberikan uang pada oknum Mardalena dengan jumlah bervariasai, mulai dari Rp 3-5 juta. Mardalena sendiri juga mengakui menerima uang tersebut yang disebutnya sebagai ucapan terima kasih dari pengurus PAUD. Jika perkara dinaikan ke ranah penuntutan, selain Mardalena yang dapat dikenakan UU Tipikor, maka delapan guru tersebut juga akan terseret selaku pemberi.(key)

Gub Siapkan Total Hadiah Rp 10 Juta KOTA MANNA – Sebanyak 11.200 pelajar mulai dari tingkat siaga (SD), Penggalang (SMP) dan Penegak (SMA) sederajat, kemarin (12/10) memadati jalanan dalam kota mengikuti pawai tunas kelapa dalam rangka HUT Pramuka ke-52 di BS. Rute yang dilewai untuk Siaga berbeda dengan penggalang dan penegak. Untuk siaga menempuh rute sepanjang 5 kilometer sedangkan tingkat penggalang dan penegak sejauh 7 kilometer. Pawai langsung dibuka oleh Gubernur Bengkulu, H. Junaidi Hamsyah, S.Ag, M.Pd, selaku ketua Majelis Pembimbing Daerah pukul 14.30 WIB di Lapangan Sekundang Setungguan depan rumdin Bupati BS. Tak hanya gubernur yang hadir, namun perwakilan kwartir nasional yakni Sri Handeni Hadi Kusumo. Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah yang sengaja hadir dalam acara pawai tunas kelapa, mengapresiasi kegiatan yang digelar kwartir cabang (kwarcab) BS. Karena hanya satu-satunya kabupaten di Provinsi Bengkulu yang menggelar pawai tunas kelapa. Tak hanya itu, gubernur juga menyiapkan uang Rp 10 juta untuk hadiah pawai di BS. Untuk pemenang terbaik pertama tingkat SMA akan mendapat Rp 5 juta persembahan dari gubernur. Tingkat SMP Rp 3 juta dan tingkat SD Rp 2 juta. Hadiah akan dikirim melalui Bank Bengkulu ke rekening atas nama Gugus Depan sekolahnya. Gugus depan tersebut harus membuka rekening di Bank Bnegkulu dan mengirimkannya ke Gubernur Bengkulu.

‘’BS merupakan satu-satunya kabupaten yang menggelar pawai pramukan setiap tahun. Saya berharap gerakan pramuka di BS bisa menjadi contoh di kabupaten lain. Dengan hadiah yang saya berikan, diharapkan bisa membantu keuangan gugus depan dan sebagai motivasi untuk siswa di BS dan kabupaten lainnya,” kata Junaidi. Menurut Junaidi, gerakan pramukan di Provinsi Bengkulu perlu dihidupkan kembali sebagai salah satu upaya untuk mengatasi kegalauan budi pekerti dan moral generasi muda Bnegkulu. ‘’Tahun depan, kita akan gelar kembali Jambore daerah provinsi. Saya berharap dalam jambore nanti akan ada komitmen bupati/walikota untuk menghidupkan gerakan pramuka di sekolah yang ada dikabupaten/kota,” ujar Junaidi. Ketua Panitia Pawai Tunas Kelapa BS, Agustinus Suharto, M.Pd, mengatakan pawai tunas kelapa ini rutin digelar setiap tahun di Kabupaten BS untuk merayakan HUT Pramuka. Biasanya pawai digelar Agustus menjelang Hari Pramuka 14 Agustus. Hanya saja tahun ini pawai bertepatan dengan bulan puasa sehingga jadwal pun diundur. “Ada dua rute yang digunakan. Untuk SD rute yang dilalui lebih singkat dibanding untuk rute SMP dan SMA. Kalu rute SD dimulai dari lapangan Sekundang SetungguanMariapan, Gedung DPRD BS-Jalan jenderal SudirmanJalan Letnan Tukiran-Kantor Pengadilan dan kembali ke Sekundang. Sedangkan untuk SMP dan SMA dimulai dari Lapangan Sekundangmenuju depan pengadilanJalan Kolonenl Barlian-Jalan Ahmad Yani-Jalan jenderal Sudirman-Gedung DPRD BS-Mariapan kembali ke lapangan sekundang,” papar Agustinus.(key)


KAUR

30 TELEPON PENTING No Online Polres Polsek Kaur Selatan Polsek Maje Polsek Nasal Polsek Kaur Tengah Polsek Muara Sahung Polsek Tj.Kemuning Polsek Kaur Utara Polsek Pd Guci Hulu

: 085381671313 : 085268169988 : 085381097534 : 081539252386 : 085378861115 : 081977062333 : 085381292486 :085758386386 :085769669482

KAUR

Rakyat Bengkulu

Butuh Siring Pasang

Lintas SKPD Razia Hewan Ternak KAKAN Satpol PP Kabupaten Kaur Zailan, S.Pd, minta warga Kaur untuk menambangkan hewan ternaknya. Karena mulai sekarang, Pol PP bersama TNI, dan Polri akan terus m e la ku ka n penertiban hewan ternak. Terutama hewan ternak ZAILAN yang sengaja dilepas di kawasan umum. Seperti di lapangan Kota Bintuhan, jalan lintas, serta di komplek perkantoran Padang Kempas. Penertiban ini digalakkan berdasarkan Perda tentang penertiban hewan ternak yang berlaku di Kabupaten Kaur. Setiap hewan ternak harus dikandangkan atau ditambang oleh pemilik hewan ternak. Bahkan dalam Perda tersebut, dinyatakan bahwa pemilik hewan ternak akan diberikan denda jika ternaknya ditangkap dalam kegiatan razia. ‘’Penertiban hewan ternak kami gelar setiap hari. Terutama di kawasan perkotaan. Sekarang dalam kegiatan penertiban kami akan kerjasama dengan TNI dan Polri. Ini dilakukan karena banyak korban kecelakaan akibat banyak hewan ternak berkeliaran di jalan lintas. Dalam kurun September kemarin, sudah puluhan hewan ternak kita amankan. Namun tampaknya masih harus terus kita lakukan razia, karena masyarakat belum juga sadar,” demikian Zailan.(cik)

Minggu, 13 Oktober 2013

Pleno Penetapan DPT, 5 Parpol Tidak Hadir

Pojok Desa MASYARAKAT Desa Pagar Gunung Kecamatan Padang Guci Hulu, mengeluh dengan kondisi jalan desa yang kerab tergenang air. Setiap musim hujan, jalan desa Pagar Gunung terendam air. Ironisnya, air yang merendam badan jalan melimpah daDIDI ARI SAHARDIN lam pekarangan rumah warga. Ini terjadi karena sepanjang badan jalan di daerah ini tak dibangun siring pasang. Sementara jalan tersebut merupakan akses menuju ibukota Kecamatan Padang Guci Hulu dan Kecamatan Lungkang Kule. Kades Pagar Gunung Didi Ari Sahardin mengatakan, masalah jalan terendam air ini, sudah lama dikeluhkan masyarakat. Tapi keluhan yang disampaikan pada Pemda Kaur, tidak ditanggapi sampai sekarang. Sementara setiap musim hujan, yang jadi korban tidak hanya pengguna jalan, tapi masyarakat yang tempat tinggalnya di tepi jalan kerab kebanjiran. Karena air di badan jalan melimpah ke dalam pekarangan rumah. ‘’Yang kami butuhkan sekarang yakni pembangunan siring pasang. Bangunannya tidak panjang, hanya sekitar 800 meter. Jika ada pembangunan siring air hujan tersebut tidak merendam badan jalan, karena bisa mengalir. Tapi selama tidak ada bangunan siring pasang, selama-lamanya masyarakat akan jadi tumbal setiap musim hujan,’’ tegas Ari Sahardin. Selain butuh bangunan siring pasang, masyarakat Pagar Gunung juga minta dibangun jalan sentra produksi. Sebab jalan sentra produksi yang ada sekarang masih dalam bentuk jalan tanah. Kalau jalan sentra produksi yang ada sekarang ditingkatkan, maka akses masyarakat menuju lahan persawahan dan perkebunan bisa lancar. Tetapi kalau musim hujan, kedaraan roda dua tidak bisa lewat.(cik)

ALBERTUS/RB

GELAR PLENO: Lima komisioner KPU Kaur menggelar pleno terkait Daftar Pemilih Tetap (DPT) di gedung serbaguna Pemda Kaur, kemarin (12/10).

KOTA BINTUHAN – Pelaksanaan rapat pleno terbuka penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2014 yang digelar KPU Kaur kemarin (12/10), berlangsung alot. Dari agenda 12 Parpol yang ikut Pemilu 2014, yang hadir dalam pleno tersebut hanya 7 Parpol. Sekretaris KPU Kaur Darmawansyah, S.IP, kepada RB kemarin mengatakan berdasarkan daftar hadir para Porpol dalam pleno KPU Kaur terkait penetapan DPT, lima Parpol tidak ada perwakilannya dalam penetapan final DPT. ‘’Kalau PPK semuanya hadir. Karena untuk menyampaikan seluruh laporan hasil DPT. Tapi kalau Parpol, ada lima yang tidak hadir. Dan ketidakhadiran para Parpol itu tidak ada keterangannya,” kata Darmawansyah kepada RB kemarin. Kelima Parpol tersebut,

adalah Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Hanura, Partai Grindra dan Partai Amanat Nasional (PAN). Sementara, tujuh Parpol lainnya ada perwakilannya yang hadir. Hingga sore kemarin (Sabtu), pihak KPU masih terus melakukan pleno terhadap data DPT yang disampaikan PPK. Informasi yang dihimpun RB, bahwa tidak terlalu banyak penambahan data yang telah ditetapkan sebelumnya. Bahkan hanya menambah beberapa ratus saja jumlah pemilih dari 87.653 jiwa DPT yang ditetapkan pada 12 September 2013. ‘’Kalau sekarang kami belum dapat memberikan data, karena masih melakukan pleno. Mungkin selesai plena kita akan sebutkan berapa DPT-nya, biar lebih baik,’’ kata juru bicara KPU Sulaiman Rasid.(cik)

Beli Motor Curian, Warga BU Diamankan KOTA BINTUHAN –Setelah berhasil mengamankan dua tersangka pencurian sepeda motor (Curanmor) dua minggu lalu, Jumat kemarin 11/10) berkat hasil kerja keras Polsek Kaur Tengah yang melakukan pengembangan terhadap dua tersangka, kembali berhasil mengamankan barang bukti hasil curian dan penadahnya. Tersangka yang terlibat sebagai penadah barang hasil curian itu yakni berinisial Ma (46), warga Desa Tanjung Dalam, Kecamatan Ulak Kupai Kabupaten Bengkulu Utara (BU). Selain menangkap pelaku, polisi juga mengamankan barang bukti hasil curian berupa sepeda motor Honda Beat nopol BD 2153 EP. Yang diketahui milik salah satu warga di Kecamatan Kinal Kabupaten Kaur yang hilang bulan Agustus 2013. Tersangka berhasil ditangkap Polsek Kaur Tengah dan Polres Kaur yang bekerjasama dengan Polsek Ketahun pada Jumat petang (11/10) pukul 17.00 WIB. Tersangka dapat ditangkap saat lagi istrihat di kediamannya. Saat ditangkap tersangka tidak bisa mengelak dan langsung diangkut ke Polsek Kaur Tengah.

‘’Tersangka kita dijerat pasal 480 KUHP sebagai penadah barang curian. Terungkap kasus ini dari hasil pengembangan yang kita lakukan terhadap dua tersangka, yang lebih dulu kita amankan,’’ kata Kapolres Kaur AKBP Andi Kirnanda, SH, MH melalui Kapolsek Kaur Tengah Iptu Saprizal kepada RB. Perlu diketahui sebelumnya Polsek Kaur Tengah bersama jajaran Polsek di Bengkulu Selatan (BS) berhasil membongkar jaringan pelaku curanmor pada wilayah Kabupaten Kaur. Tersangkanya adalah WS (36)-- warda Desa Tanjung Betung Dua Kecamatan Kaur Utara dan Uj (31) warga Desa Gunung Terang Kecamatan Kinal. Dari pengakuan kedua tersangka tersebut, polisi berhasil mengamankan barang bukti dan penadahnya. ‘’Kita terus melakukan pencarian terhadap barang bukti sepeda motor lainnya dari hasil curian. Karena laporan masyarakat pada Agustus lalu, ada tiga sepeda motor yang hilang. Namun yang baru kita temukan dua. Kita masih melakukan pengembangan terhadap pelaku lainnya dalam kasus yang sama,” demikian Kapolsek.(cik)

ALBERTUS/RB

DIAMANKAN: Beli motor curian warga Bengkulu Utara saat diamankan Polsek Kaur Tengah, kemarin (12/10).

Jelang Idul Adha, PNS Banyak Bolos Warga Kritis, Pusling Tidak Ada Ditempat KOTA BINTUHAN – Seperti hari biasanya, komplek perkantoran Padang Kempas, selalu ramai. Tapi mulai Sabtu kemarin (12/10) suasananya jauh berbeda. Karena sebagian besar PNS dan honorer banyak tak masuk kerja. Sebab Sabtu kemarin merupakan hari terakhir kerja PNS sebelum hari raya Idul Adha 1434 H. Pantauan RB, hampir seluruh PNS baik di kantor Pemda Kaur maupun di SKPD, banyak yang tidak masuk kerja. Bahkan dari sebagian PNS yang masuk hanya datang mengisi absen dan langsung pulang. Selain itu ada juga yang sudah meninggalkan Kaur pada hari Jumat (11/10). Malasnya para PNS dan honorer datang ke kantor lebih karena alasan mudik dan persiapan Idul Adha, ditambah lagi

Masyarakat Kecewa

ALBERTUS/RB

SEPI: Salah satu ruang kerja di Pemda Kaur tampak sepi menjelang cuti bersama lebaran Idul Adha, kemarin (12/10).

dengan ada cuti bersama. ‘’Pada hari Senin (14/10) kita memang libur bersama. Jadi bukan berarti hari ini (Sabtu-red.) kita tidak bekerja. Tetapi karena banyak PNS dan honorer yang masih melakukan aktifitas rutinnya,’’ kata Asisten

II Pemda Kaur Sisardi, S.Pd. Selain PNS di lingkungan Pemda Kaur, para guru di Kabupaten Kaur juga pada Senin besok (14/10) libur serta cuti bersama. Kepastian ini disampaikan langsung Kabid Dikdas, Yuhardi, SP.(cik)

Dua Tahun Lahan Trans Tak Dibagi KOTA BINTUHAN – Masalah lahan transmigrasi kerab menjadi masalah. Ini terjadi di Kabupaten Kaur. Sampai Sabtu kemarin (12/10), Dinas Sosial Transmigrasi, Tenaga Kerja (Dinsosnakertrans) Kabupaten Kaur belum juga menyelesaikan pembagian lahan kedua untuk 100 kepala keluarga (KK) transmigrasi Tanjung Agung Kecamatan Tetap. Padahal mereka sudah dua tahun tinggal di lokasi transmigrasi. Kepala Dinsosnakertrans Kabupaten Kaur, Drs. Edi Suardi B, menjelaskan sekarang pihaknya sedang melakukan pemetaan untuk melakukan pembagian lahan kedua, kepada 200 KK transmigrasi Tanjung Agung. Namun pem-

berian lahan tersebut pihaknya tidak gegabah, harus dilakukan pemetaan dahulu. Maka lahan yang diberikan nanti, tidak masuk dalam wilayah hutan kawasan. ‘’Sampai saat ini, pemetaan lahan untuk pembagian lahan kedua belum selesai kita kerjakan. Kalau tidak ada kendala teknis, paling lambat Desember 2013, seluruhnya sudah selesai. Kita berharap 200 KK transmigrasi, semuanya sudah mendapat lahan kedua,” tegas Edi Suardi. Perlu diketahui, sebelumnya 100 KK warga transmigrasi tahap pertama yang tinggal di lokasi transmigrasi Tanjung Agung mendapatkan lahan dua hektare, dan ditambah satu unit rumah. Tapi sampai saat

ini lahan kedua tersebut yang baru terealisasi adalah lahan pekarangan seluas satu hektare. Tapi lahan kebun belum diberikan. Kepala Dusun (Kadus) Transmigrasi Tanjung Agung Median, mengatakan masalah lahan dua sudah pernah disampaikan kepada Pemda Kaur melalui Dinas Transmigrasi. Namun sampai saat ini belum ada jawaban. ‘’Warga merasa khawatir, kalau lahan yang sudah diploting Pemda Kaur untuk lahan transmigrasi itu diambil orang lain. Karena sudah banyak warga yang miliki surat kepemilikan lahan di lokasi transmigrasi. Karena itu, mereka menuntut agar Pemda Kaur segera menyelesaikan masalah ini,’’ demikian Median.(cik)

KOTA BINTUHAN – Warga Desa Pagar Gunung Kecamatan Padang Guci Hulu merasa kecewa terhadap pejabat Puskesmas Naga Rantai. Karena, Pusling yang seharusnya diparkir di Puskesmas, tapi dibawa pulang ke rumah di Kecamatan Kaur Utara. Akibatnya, ada warga yang jatuh dari pohon kelapa yang akan dirujuk, tidak dapat dibawa ke rumah sakit. Sementara korban dalam kondisi kritis. Karena itu, warga meminta supaya Dinas Kesehatan (Dinkes) dan DPRD Kaur, supaya melakukan evaluasi terhadap kinerja pejabat Puskesmas Naga Rantai. Perlu diketahui, pada Sabtu siang kemarin (12/10) sekitar pukul 13.00 WIB, warga Desa Pagar Gunung dikejutkan dengan seorang warga bernama Ndang jatuh dari pohon kepala setinggi 15 meter. Sehingga kepala bagian belakang korban mengalami remuk dan harus dirujuk ke rumah sakit. Tapi saat tiba di Puskesmas, mobil Pusling tak ada ditempat. Diduga mobil tersebut dibawa pulang pejabat Puskesmas Naga Rantai ke Kaur Utara. Sehingga warga bingung dan tidak dapat mengantarkan korban ke rumah sakit dengan menggunakan mobil yang diperuntukkan untuk menolong masyarakat. Akibatnya,

warga kecewa dan minta agar Bupati Kaur memecat Kepala Puskesmas Naga Rantai. ‘’Kenapa mobil Pusling dibawa pulang. Kami masyarakat kecil kecewa dengan ulah pejabat Puskesmas Naga Rantai. Kami minta Bupati Kaur menindak tegas pejabat tersebut. Karena membawa Pusling pulang ke rumah,” terang Kades Pagar Gunung, Didi. Lebih lanjut Kades mengatakan, karena tak bisa memakai mobil Pusling, akhirnya keluarga korban membawa korban dengan menggunakan mobil pick up milik warga setempat ke RSU Bengkulu Selatan (BS). Mengingat kondisi korban yang cukup parah mengalami luka dibagian kepala. Mendapat laporan tersebut, Ketua LSM Lembaga Pemantau Penyelenggara Pemerintah Negara Kesatuan Republik Indonesia (LP3 NKRI) Kabupaten Kaur, Samsir BZ, sangat menyayangkan tindakan pejabat Puskesmas Naga Rantai, yang membawa mobil Pusling pulang ke rumah. ‘’Saya menerima informasi dari warga tidak bisa merujuk korban ke rumah sakit. Karena mobil Pusling tidak ada ditempat. Padahal Pusling sangat penting untuk membantu pelayanan kesehatan masyarakat yang membutuhkan. Kalau seperti ini, pelayanan kesehatan tidak berjalan maksimal,’’ tegas Samsir.(cik)


SAMBUNGAN Pro OTONOMI

SAMBUNGAN PRO OTONOMI

Rakyat Bengkulu  Minggu, 13 Oktober 2013

Pejabat Bakal Dipromosi Sambungan dari halaman 22

Sementara itu, jabatan Kepala Kantor Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi Model dalam mutasi kali ini diprediksi akan berganti. Karena pejabat yang sekarang tersandung kasus hukum dugaan tindak pidana korupsi dalam jabatannya yang terdahulu, sehingga akan diisi dengan

pejabat baru. Kepala DPKD Ir. Kasmidi Kasim juga agaknya bakal tergeser. Apalagi target PAD tahun ini tidak tercapai. Namun Kasmidi Kasim saat ini tengah konsen melakukan pendataan PBB untuk meningkatkan PAD di jalur itu. Ini juga akan menjadi pertimbangan berat bagi bupati untuk menggantikan Kasmidi yang sedang bekerja keras me-

validkan data PBB itu. Jabatan tertinggi di BPMPD juga agaknya akan berganti. Karena santer terdengar jika Kepala BPMPD saat ini Ramdani, SE akan ditarik ke Setda untuk dijadikan Asisten II yang saat ini sedang kosong. Namun hingga saat ini Baperjakat masih merahasiakan pejabat yang akan dipromosi, demosi

dan rotasi tersebut. Sekda Mukomuko Syafkani, SP sendiri belum mau menyebutkan siapa saja pejabat yang terkena mutasi yang dikatakannya mutasi besar-besaran itu. Namun ia mengatakan akan ada pergantian pejabat eselon II di 4 SKPD. “Kita belum bisa beritahukan SKPD mana,” katanya.(del)

Jembatan Talang Pauh Rusak Parah Sambungan dari halaman 22

Ditambahkan Mukminin, perangkat Desa Kembang Ayun, banyak warga yang kecewa dengan sikap anggota dewan yang berdomisili di Bang

Haji yang terkesan diam saja dengan kerusakan jembatan. Selama jembatan rusak, tidak ada upaya meminta Pemda untuk memperbaik jembatan itu. “Ada anggota DPRD, tapi cuek dengan kerusakan jem-

batan,” keluhnya. Apabila ingin diperbaiki, lanjut Mukminin, pemerintah harus memperbaiki maksimal. Terutama memperbaiki pondasi jembatan yang sudah banyak tergerus ke

31

Istri dan Anak Tewas, Suami...

Sambungan dari halaman 22

Hingga akhirnya pengendara sepeda motor dihantam fuso dan tergilas. “Pengendara motor ini hendak menyalip mobil yang ada di depan. Tapi saat menyalip itu tersenggol mobil yang disalip, kemudian oleng dan muncul dari arah berlawanan fuso dan terjadilah tabrakan,” ujar Kapolsek. Akibatnya pengendara motor sempat terpental dan yang lain-

nya beserta motor terseret truk tersebut. Akibatnya, Imelda sang istri dan anaknya Biker tewas di tempat, sedangkan Jaya mengalami luka parah dan masih kritis. Warga setempat yang melihat kejadian itu, berupaya memberikan pertolongan. Jaya sempat dilarikan ke Puskesmas Masmambang Kecamatan Talo. Namun akhirnya dirujuk ke RSUD Tais. Hingga tadi malam, kondisinya masih kritis. “Kalau suaminya masih

kritis, sedangkan istri dan anaknya meninggal dunia di tempat,” terang Kapolsek. Menurutnya, polisi sudah melakukan olah TKP. Sepeda motor yang remuk bersama truk fuso diamankan di Mapolres Seluma. Demikian juga sopir dan kernetnya, juga diamankan. “Sopir menyerahkan diri ke Polres dan siap bertanggung jawab. Kini kasusnya sudah diserahkan dan ditangani Sat Lantas Polres,” jelasnya.(hue)

sungai, selain itu memasang kembali alas jembatan dengan kayu yang baru. “Jangan setengah-setengah membangun, kalau bisa harus lebih cepat bangun jembatan ini,” tutupnya.(rif)

Beringin Keselamatan Sambungan dari halaman 21

Di atasnya hidup sebatang pohon beringin yang tidak pernah mati, diyakini oleh warga sebagai tempat “tindung” atau penunggu air seorang siluman perempuan berambut panjang, yang menjaga anak cucu Temiang. Bahkan beringin serta aliran air terjunnya sering jadi tempat minta keselamatan. Juru kunci air terjun dan beringin Temiang, Suwardi (60) mengatakan selama ini banyak yang mempercayai beringin ini keramat dan tempat meminta keselamatan. Apalagi jika ingin berpergian jauh ke luar pulau dan seberangi laut. “Benar,

banyak yang sudah datang ke beringin ini, dan membasuh muka di air terjun Temiang, dengan ucapan meminta keselamatan untuk pergi,” katanya. Setiap tahun penunggu yang menjaga keramat beringin dan air terjun meminta makanan khas, berupa nasi ketan masak dalam bambu 3 buah dan pisang emas. Seperti biasa, setelah diberikan makanan itu, selalu ada pengasih datang. “Jadi warga Temiang tidak pernah habis rezeki, selain keselamatan yang didapatkan, juga mendapat pengasih dari leluhur desa ini,” ujar Suwardi. Selain dilingkari air, tempat

keramat pohon beringin ini juga dipagari bambu Temiang dan pohon kembang tanjung. Anak cucu yang berniat baik di sekitar air terjun dan beringin ini selalu mendapatkan hal baik. “Kalau anak cucu dan pengunjung niat buruk, biasanya juga diberikan hal buruk, bisa sakit panas, mimpi buruk dan hidup tidak tenang,” tuturnya. Suwardi menambahkan, hanya orang-orang yang pintar bisa melihat penunggu atau leluhur masyarakat Temiang. Bertahun-tahun lamanya, air yang mengalir di sekitar beringin ini tidak pernah kering, walaupun dalam kemarau

panjang, menariknya lagi dalam air ini banyak ikan ditangkap dengan mudah. “Banyak yang mencari rejeki di aliran air ini dan dapat,” terang Suwardi. Terkait permintaan pengasih dan keselamatan, sudah tersiar di wilayah Benteng dan bahkan luar Bengkulu, Palembang dan Lampung. Warga ada yang sengaja datang ke batang beringin dan membasuh muka di air, untuk meminta keselamatan hidup. “Sudah banyak yang datang ke kawasan air terjun ini, banyak pengunjung juga dari luar yang datang, meminta pengasih tambah keselamatan,” tutupnya.(rif)

Penumpang Keluhkan Pembatalan... Sambungan dari halaman 21

“Yang jadi pertanyaan kita, Susi Air terbangi MukomukoBengkulu sudah disubsidi oleh Pemda Mukomuko dengan nilai Rp 2 miliar hingga Desember ini. Terus setelah disubsidi itu apa iya boleh pesawatnya dicarter ke orang lain dan menolak warga Mukomuko yang mau beli tiket. Apa seperti itu aturannya. Kalau seperti ini warga kita rugi,” kata Raswanto. Pertanyaan Raswanto ini langsung dijawab oleh Kepala Dinas Perhubungan Komu-

nikasi dan Informasi Kabupaten Mukomuko, Bustanul Arifin. Bustanul yang menjabat sebagai Pengguna Anggaran (PA) proyek kerjasama penerbangan subsidi Susi Air di Bandara Mukomuko, menjelaskan tak masalah Susi Air memutuskan mencarter persawatnya pada orang lain. Saat pesawat itu dicarter, maka subsidi tidak berlaku dalam artian Pemda Mukomuko tidak membayar biaya penerbangan Susi Air itu. Namun ketika Susi Air melayani penerbangan dengan tiket subsidi maka pemda akan

membayar subsidi itu. “Tidak masalah sebab yang mengatur jadwal penerbangan subsidi itu sepenuhnya Susi Air. Kalau kita hanya membayar trayek penerbangan dan bangku pesawatnya saja. Saat dia melayani tiket subsidi baru kita bayar subsidinya. Saat dicarter tidak kita bayar subsidinya,” terang Bustanul. Ditegaskannya, pembatalan tiket atau warga yang tak bisa beli tiket penerbangan karena pesawat Susi Air itu dicarter orang lain, itu tidak melanggar kesepakatan dalam kontrak kedua belah pihak

yakni Pemda Mukomuko dan Susi Air. Dia mengatakan hari penerbangan yang harusnya subsidi namun dicarter orang lain maka akan digantikan dengan hari penerbangan lainnya, sehingga masyarakat bisa membeli tiket saat Susi Air melayani penerbangan di hari rute penerbangan subsidi. “Tidak ada yang menyalahi kontrak. Boleh saja mereka mencarterkan pesawatnya kepada orang lain. Kita tidak mengatur jadwal terbang mereka. Jadwal penerbangan ditentukan sepenuhnya oleh Susi Air,” katanya.(del)

Ponakan Bacok Tangan Paman Hingga... Sambungan dari halaman 21

Kejadian tersebut terjadi di halaman pondok anak Mi, Eka yang tidak jauh dari Desa Lubuk Langkap. Penyebabnya, diawali keributan gara-gara kerbau milik M Yuha sering masuk ke sawah milik Mi. Saat itu disaksikan langsung kades mereka mau berdamai. Yuha bersama anaknya Sakwan membahas permintaan ganti rugi. Mi meminta kepada Yuha agar ganti rugi dibayarkan Rp 7 juta, karena padi di sawah miliknya sudah rusak parah diinjak kerbau milik Yuha. Sementara Yuha hanya sanggup membayar Rp 1 juta, karena tidak terpenuhi dan terjadi perdebatan antara Yuha dan Mi, tiba-tiba Yuha menunjuk tangan kirinya ke atas. Saat itulah Mi yang marah atas karena ganti rugi tidak dipenuhi tiba-tiba mengayunkan parangnya ke arah tangan Yuha. Akibat tebasan golok tersebut, tangan kiri Yuha pun putus.

Aksi pembacokan itu, terjadi di depan kades dan anak Mi, Eka, dan sepupunya Sakwan. Ketika itu, Sakwan melihat ayahnya tak berdaya dan tangan sudah putus, berusaha menyerang Mi, namun Mi langsung menebas Sakwan hingga mengenai tangan dan paha. Setelah membacok, Mi terdiam dan meminta tidak dilaporkan ke polisi. Saksi mata Kades Lubuk Langkap, Awawi menerangkan, dia juga tidak bisa berbuat apaapa, saat Mi membacok kedua korban, anak dan bapak yang masih keluarga Mi. Karena di lokasi kejadian, Mi sempat mengancam akan mengayunkan golok ke kades, apabila kades melaporkan urusan itu ke pihak polisi. “Saya bujuk, dan saya cabut golok yang masih ditangan Mi,” kata Awawi. Sementara itu, Mi saat ditanya di Mapolsek Pondok Kelapa kemarin (12/10), mengaku khilaf, karena sebelum membacok korban mengacungkan

tangan. “Saya khilaf, karena ditantang oleh Yuha, saya tidak sadar lagi, saya langsung mengayunkan golok ke tangannya, sadar ketika tangannya putus,” ungkapnya. Diakui Mi, dia tidak membacok Yuha saja, tetapi Sakwan anak Yuha yang datang ke pondok juga kena tebasan golok miliknya. Dia sadar setelah melihat darah banyak dilantai, selain itu diingatkan kades dan anaknya Eka. “Saya siap bertanggung jawab, karena memang saya khilaf. Saya tidak biasa ditantang, karena sawah saya memang rusak, saya minta ganti rugi,” katanya. Kapolres Bengkulu Utara (BU), AKBP A Tarmizi SH, melalui Kapolsek Pondok Kelapa, Iptu Rian Suhendi, mengaku sudah menangkap Mi. Pelaku tidak melawan saat dijemput di rumahnya di Lubuk Langkap. Mi ditetapkan jadi tersangka penganiayaan, dan Mi sudah terjerat KUHP Pasal 351 tentang Penganiayaan.

Sementara itu, ditemui di RSUD M Yunus (RSMY) Bengkulu, Sakwan mengakui saat musyawarah untuk ganti rugi tidak ada titik temu sehingga Mi marah dan langsung membacok ayahnya. “Saya mau menolong namun dibacok juga menggunakan parang,” kata Sakwandi. Diungkapkan kakak ipar korban, Halbi (33) bahwa kejadian kerbau masuk ke dalam pekarangan sawah Mi pada Rabu (9/10) lalu. Ketika itu, padi pelaku banyak rusak karena diinjak kerbau tersebut. Diduga karena tidak terima hal itu kemudian pelaku minta ganti rugi sebesar Rp 7 juta. Namun, saat musyawarah diantara mereka tidak memiliki titik temu hingga akhirnya terjadi pembacokan tersebut. Menurut Halbi, hingga saat ini kondisi adik iparnya Sakwan dan ayahnya masih dalam perawatan medis. Sakwan dirawat di RSMY, sedangkan M Yuha dirawat di RS Bhayangkara.(rif/zie)

PERI/RB

LAKALANTAS: Sepeda motor yang dikendarai Jaya (32) hancur setelah bertabrakan dengan mobil truk fuso.

Izin Habis, Kegiatan 2 Perusahaan... Sambungan dari halaman 21

Namun tetap kita akan tekannya agar tidak melakukan kegiatan pembebasan lahan, sebelum izin baru keluar tidak boleh,” tegas Daruslan. Selain PT CBS, satu perusahaan lagi yang juga akan habis izin lokasinya pada November mendatang adalah PT Dinamika Selaras Jaya (DSJ) yang berada di Kecamatan Tanjung

Kemuning. Izinnya akan berakhir pada 13 November 2013. Perusahaan ini juga dingatkan untuk segera melakukan penanaman plasma sebagai salah satu syarat mendirikan perusahaan perkebunan. Seperti diketahui bahwa kebun plasma di PT DSJ barubaru ini mendapat sorotan dari DPRD Kaur. Karena sudah lama berjalan, namun tidak ada kebun plasma milik masyarakat.

Sementara pembebasan lahan dan penggarapan lahan perkebunan sudah lebih kurang mencapai 2000 hektare. “Yang jelas PT DSJ akan kita evaluasi. Kita lihat sebatas mana kebun plasma yang sudah mereka lakukan penggarapan. Sampai waktu izinnya habis, perusahaan tersebut juga harus menghentikan semua kegiatan pembebasan lahan sebelum ada izin baru,” kata Daruslan.(cik)

Dishut Amankan 30 Kubik Kayu... Sambungan dari halaman 21

Diterangnya, masyarakat yang akan menebang pohon wajib mengurus izinnya sekalipun itu hutan rakyat dan hutan kayu budidaya. Tidak boleh asal tebang, harus mengurus perizinan. Jika hutan kayu budidaya harus mengurus surat keterangan asal usul (SKAU) dengan kepala desa. Kemudian harus membayar retribusi

yang itu langsung disetorkan ke kas negara oleh warga yang hendak menebang. Setelah itu barulah diserahkan bukti setor ke Dishut Seluma. Dengan dasar bukti setor itu dan kelengkapan administrasi lainnya, barulah Dishut akan mengeluarkan izin menebang kayu tersebut. “Jadi bayar dulu baru bisa menebang. Bukan ditebang dulu kemudian baru membayar. Tidak sembaran-

gan bisa menebang kayu hutan sekalipun hutan budidaya sendiri,” terangnya. Sementara itu, terakhir Dishut berhasil menemukan kayu sebanyak 8 kubik di wilayah Desa Cawang Kecamatan Lubuk Sandi. Tepat di pinggiran hutan taman buru, sehingga diduga kuat kayu-kayu itu berasal dari taman buru yang memang tidak diperbolehkan ditebang pohonnya.(hue)

Tak Paham Isi Perjanjian, Kaget Rumah... Sambungan dari halaman 21

Hingga proses eksekusi beberapa hari lalu, Hairil menegaskan penyegelan rumah hasil kerja kerasnya tersebut direbut oleh pihak bank tanpa prosedur yang jelas. “Awalnya pada tahun tahun 2008 untuk mengembangkan usaha, saya disarankan teman memberanikan diri meminjam uang di bank reguler. Saat itu pinjaman saya Rp 50 juta diangsur selama 3 tahun. Saat itu saya sama sekali tidak mengalami kendala sedikitpun untuk membayar angsuran pinjaman setiap bulannya. Setelah berjalan 2,5 tahun, saya didatangi karyawan sebuah bank syariah. Saat itu saya diiming-iming akan mendapat pinjaman besar hingga Rp 150 juta. Namun syaratnya,

saya tidak boleh menceritakan hal tersebut kepada orang lain, khususnya kepada pihak bank sebelumnya karena ada pemindahan agunan rumah sepihak,” kata Hairil. Tanpa pikir panjang, Hairil menyetujui penawaran tersebut. Terlebih lagi pihak agunannya dapat ditebus langsung setelah pinjaman cair dan kembali dijaminkan ke bank syariah itu. Proses peminjaman terasa lebih mudah dan cepat, Hairil pun mendapat pinjaman Rp 150 juta dengan 2 kali pencairan. Tahap awal, Hairil mendapat Rp 70 juta. Sementara sisanya akan dicairkan 3 bulan kemudian. Tanpa banyak pikir dan tanpa banyak tanya, Hairil langsung menandatangani surat perjanjian pinjaman yang disodorkan 2 orang petugas bank.

Setelah itu, mereka bersamasama pergi ke sebuah bank reguler untuk menebus agunan sebelumnya.“Saya dulu sempat bingung, kenapa petugas bank tersebut tidak mau turun menemani saya menebus sertifikat. Mereka hanya menunggu di mobil saja. Lagi-lagi saya langsung saja menyerahkan sertifikat tanah dan rumah yang baru ditebus. Saat itu saya hanya menerima uang Rp 20 juta dari pinjaman Rp 70 juta. Sebagian dana itu dipotong dengan rincian untuk biaya administrasi notaris sebesar Rp 5 juta, untuk pelunasan pinjaman saya di bank sebelumnya sebesar Rp 40 juta dan uang tinggal di bank yang baru sebagai uang titipan jika suatu saat saya menunggak sebesar Rp 5 juta,” beber Hairil. Setelah membayar angsuran kurang lebih 21 bulan, apa yang dijanjikan pihak bank tak kunjung dipenuhi. Sisa uang senilai Rp 80 juta tidak kunjung diterima oleh Hairil. Tak ayal, dengan tambahan modal sebesar Rp. 20 juta yang diperolehnya, usaha miliknya mulai mengalami kebangkrutan hingga Hairil harus menunggak pembayaran angsuran selama 5 bulan. Sejak saat itulah, permasalahan baru bagi Hairil dan keluarganya timbul. Tanpa kabar berita atau pemberitahuan, pada akhir tahun 2012 lalu mereka didatangi oleh petugas Pengadilan Negeri Curup dan memberitahukan jika rumah dan tanahnya sudah dilelang oleh pihak bank lantaran menunggak angsuran. “Saat itulah kami langsung diminta keluar dari rumah karena disebut sudah ada pemenang lelangnya. Kami akan mengambil upaya hukum atas peristiwa ini. Kami orang bodoh, tapi kebenaran akan terungkap suatu saat,” kata Hairil.(**)



Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.