13 Mei 2013

Page 26

26

Pro OTONOMI

PRO OTONOMI 2 Pulang Main

Rakyat Bengkulu  Senin, 13 Mei 2013

Lintas

Korban Dibantu Sembako

PS, Siswa SMP Tewas

MUKOMUKO - Buyung dan Sri Wani, warga Desa Pondok Baru Kecamatan Teramang Jaya yang menjadi korban kebakaran mendapat bantuan dari Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Mukomuko, kemarin (12/5). Bantuan berupa sembako diberikan langsung oleh Kepala Dinsosnakertrans MM, Badri Rusli ke Sri Wani. Selain sembako, keluarga kecil itu juga dibantu alat dapur dan pakaian. Mereka juga dibantu tenda dan tikar untuk tidur sementara menunggu rumahnya dibangun kembali. “Kita sudah serahkan langsung. Sifatnya hanya membantu sementara untuk meringankan beban mereka,” kata Badri Rusli. Baca KORBAN..Hal 35

DOK/RB

TERBAKAR: Rumah milik Buyung dan Sri Wani saat dilalap api.

Dewan Pesimis Disanksi ARGA MAKMUR – Anggota Komisi I DPRD Bengkulu Utara (BU) Sonti Bakara pesimis Bupati BU Dr. Ir. HM. Imron Rosyadi, MM, M.Si berani menegakan sanksi kepegawaian kepada Inspektur Inspektorat BU, Drs. H Lisam Tanawi. Meskipun dipastikan Lisam tidak bisa menjalankan tugas selama 1,5 tahun, dan sesuai PP 53 tahun 2010, PNS yang SONTI BAKARA tidak masuk bertugas selama 30 hari bisa diberhentikan. Diterangkan Sonti, selama ini Pemda belum pernah memberikan sanksi kepegawaian bagi pejabat yang dipenjara karena kasus korupsi. Status Lisam yang merupakan besan Bupati BU juga diyakini membuat Lisam akan bebas dari sanksi kepegawaian. “Contohnya sudah banyak, beberapa pejabat BU yang ditahan karena kasus korupsi nyatanya bebas dari sanksi pegawai, apalagi Lisam yang kita tahu besan Pak Bupati,” terang Sonti. Dia menilai perjalanan karier PNS Lisam akan sama seperti napi kasus pencabulan Silustero yang merupakan mantan Kadis PU BU. Baca DEWAN..Hal 35

HASRUL/RB

LAKALANTAS: Riski (14) saat mendapat tindakan medis di RSMY Bengkulu. Remaja ini meninggal setelah dirawat intensif di IGD RSMY, Minggu (12/5) siang.

BENGKULU – Siswa kelas 1 SMPN Kecamatan Air Napal, BU, Riski (14) akhirnya menghembuskan nafas terakhir setelah menjalani perawatan intensif di RSUD M Yunus (RSMY) Bengkulu, kemarin (12/5) siang. Sebelumnya, Riski dirawat di RSMY karena mengalami kecelakaan lalu lintas, Minggu (12/5) dini hari. Sepeda motor yang dikendarainya menabrak trotoar jalan di Kecamatan Air Napal, Kabupaten Bengkulu Utara (BU). Data terhimpun, kejadian tersebut terjadi saat remaja ini bersama temantemannya hendak pulang ke rumah setelah habis main play station (PS). Saat itu, korban mengendarai sepeda motornya berboncengan dengan temannya. Namun saat tiba di lokasi kejadian di jalanan yang menikung, diduga korban yang ketika itu mengendarai kuda besinya dengan kecepatan tinggi tidak konsentrasi memperhatikan jalan di depannya. Secara tiba-tiba sepeda motor korban langsung menabrak trotoar. Seketika kedua korban terpental di pinggir jalan yang memang sawangan tersebut. Saat kejadian jalanan dalam keadaan sepi, tak ada warga yang melintas di lokasi keja-

dian. Bahkan ketika itu Riski dan temannya sempat tergeletak diperkirakan selama lebih kurang 15 menit. Setelah cukup lama terkapar dalam keadaan pingsan, ada warga yang melihat kedua korban ini terkapar dan langsung memberikan pertolongan. Selanjutnya kedua korban dilarikan ke RSUD Arga Makmur untuk mendapatkan penanganan medis. Namun karena cidera di kepala yang dialami Riski cukup parah, lalu dirujuk ke RSMY Bengkulu. Diperkirakan korban mengalami cidera kepala berat lantaran saat itu tidak mengenakan helm. Selain itu, Riski juga mengalami luka dalam. Setibanya di RSMY, Riski langsung diberikan tindakan medis. Namun setelah dirawat secara intensif tuhan berkehendak lain. Minggu (12/5) siang, Riski menghembuskan nafas terakhir di ruang HCU IGD RSMY. Jasad korban selanjutnya dibawa keluarganya ke rumah duka. “Kalau luka yang dialami temannya tidak terlalu parah, hanya mengalami luka lecet,” ungkap salah satu kerabat korban, Yon (26) saat ditemui RB di IGD RSMY Minggu dini hari.(zie)

Baru Dibangun, Pelapis Tebing Ambruk Lagi RIMBO PENGADANG – Sepertinya wilayah jalan lintas LebongRejang Lebong tidak akan pernah luput dari ancaman tanah longsor dan amblasnya badan jalan. Bahkan besar kemungkinan, jika tidak ada penanggulangan dari Pemprov Bengkulu sebagai penanggungjawab wilayah jalan, jalur Lebong-RL bisa saja putus total. Salah satunya kondisi pelapis tebing di Desa Suka Sari Kecamatan Rimbo Pengadang yang ambruk. Pelapis tebing yang belum lama ini selesai dibangun, kemarin (12/5) terlihat ambruk pada bagian tengahnya dan dibawahnya sudah membentuk jurang. Padahal antara jurang dengan jalan sudah tidak memiliki jarak lagi,

HARMOKO/RB

ASET WISATA: Objek wisata Danau Gedang di Desa Padang Betuah, Kecamatan Pondok Kelapa belum mendapat perhatian pemerintah daerah. DOK/RB

AMBRUK: Inilah kondisi pelapis tebing di wilayah Desa Suka Sari Kecamatan Rimbo Pengadang yang ambruk.

ditambah tanah yang berada di bawah jalan tersebut mulai ikut tergerus oleh aliran air. Baca BARU..Hal 35

Danau Gedang Belum Diperhatikan Pemda Objek Wisata Alam yang Masih Alami PONDOK KELAPA - Danau Gedang yang terletak di Desa Padang Betuah Kecamatan Pondok Kelapa, Bengkulu Tengah (Benteng) bisa menjadi objek wisata andalan di kabupaten ini. Di

samping untuk berwisata, pengunjung juga bisa mandi dan berenang di laut karena lokasi danau berdekatan dengan pantai. Sayangnya, sampai sekarang objek wisata ini belum dikelola maksimal oleh pemerintah daerah. Baca DANAU..Hal 35


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.