Radar Sulbar

Page 6

6

Opini

RADAR SULBAR Kamis,16 Februari 2012

MemanfaatkanMomentumEmasInvestmentGrade oleh

Ahmad Husni S.Sos Penulis adalah Wakil Ketua DPD II KNPI Jakarta Selatan Pencapaian prestasi ekonomi Indonesia terus menuai apresiasi dunia internasional. Setelah pada akhir tahun 2011 lalu memperoleh peringkat layak investasi (investment grade) dari lembaga pemeringkat internasional Fitch Ratings, kini di awal tahun 2012 Indonesia kembali memperoleh apresiasi serupa dari Moody's Investor Service. Lembaga pemeringkat asal Amerika Serikat ini meningkatkan rating Indonesia dari Ba1 menjadi Baa3 dengan prospek stabil. Moody's Investor Service adalah sebuah lembaga pemeringkat yang didirikan untuk menilai kelayakan utang dari penerbit obligasi, baik perusahaan ataupun pemerintah. Sekadar diketahui Indonesia kehilangan posisi investment grade sejak tahun 1997 setelah dihantam krisis moneter. Istilah investment grade merujuk pada sebuah peringkat yang menunjukkan utang pemerintah atau perusahaan memiliki risiko yang relatif rendah dari peluang default atau gagal bayar sehingga memiliki tingkat kepercayaan yang berkelanjutan dalam jangka panjang. Karena itu, invesment grade diberikan kepada suatu negara yang memiliki fundamental ekonomi kuat, stabilitas politik dalam jangka panjang solid, dan memiliki manajemen anggaran pemerintah serta kebijakan moneter yang prudent. Hal ini ditandai dengan defisit anggaran yang rendah, rasio utang rendah, dan inflasi terkendali. Investment grade merupakan peringkat yang masuk kategori layak investasi.

Kenaikan peringkat Indonesia menjadi negara layak investasi berdasarkan penilaian dua lembaga pemeringkat itu mencerminkan pengakuan dan apresiasi dunia internasional terhadap pencapaian ekonomi Indonesia. Indonesia dinilai memiliki daya tahan ekonomi sangat baik di tengah-tengah kondisi perekonomian global yang pe nuh ketidakpastian. Kebangkitan Ekonomi Indonesia Di tengah kelesuan ekonomi Amerika Serikat dan negara–negara Eropa akibat imbas krisis utang, peringkat Indonesia justru mengalami kenaikan menjadi negara layak investasi. Pencapaian peringkat investment grade memiliki nilai sangat penting karena akan berpengaruh pada pandangan dunia terhadap iklim investasi di Indonesia. Posisi Indonesia di mata investor akan semakin menguat sehingga memperbesar peluang untuk bisa meningkatkan kegiatan investasi di Indonesia. Tidak saja di pasar obligasi dan saham, tapi juga penanaman modal langsung akan meningkat. Indonesia akan kian dilirik sehingga arus masuk modal asing akan semakin meningkat dan memperkuat cadangan devisa. Keberhasilan meraih kembali investment grade dapat diartikan bahwa Indonesia telah cukup kuat mengatasi krisis. Mengacu kepada beberapa indikator ekonomi saat ini, Indonesia memang sudah selayaknya masuk kategori investment grade. Ekonomi tumbuh di atas 6 persen, rasio utang terhadap produk domestik bruto (PDB) berada pada angka 26 persen, dan defisit anggaran di bawah 2,5 persen. Hal itu merupakan capaian luar biasa di tengah carut marut kondisi ekonomi global yang menyebabkan posisi

warning

Semua isi artikel/tulisan yang berasal dari luar, sepenuhnya tanggung jawab penulis yang bersangkutan

RADAR SULBAR

ekonomi sejumlah negara yang dianggap kuat justru ambruk dan mengalami kejatuhan peringkat utang. Prestasi ini merupakan buah manis kerja tim ekonomi kabinet selama beberapa tahun terakhir ini. Sikap optimistis layak ditunjukkan bangsa Indonesia saat melangkah memasuki tahun 2012 dengan bermodalkan peringkat layak investasi tersebut. Meskipun demikian, hal itu bukan berarti tugas pemerintah akan terasa ringan. Sebaliknya, justru inilah momentum bagi pemerintah untuk mengerahkan segala upaya agar peluang emas itu tidak terlewatkan percuma. Keberhasilan dalam meraih kembali investment grade tidak akan banyak berarti jika tidak diiringi dengan sejumlah langkah-langkah pembernahan. Salah satu masalah penting yang harus segara mendapatkan perhatian pemerintah untuk dilakukan pembenahan adalah pembangunan infrastruktur. Sulit dimungkiri bahwa ketidaksiapan infrastruktur memang merupakan masalah utama yang paling sering dikeluhkan oleh para investor. Hambatanhambatan infrastruktur ditenggrai sebagai salah satu sebab utama munculnya ekonomi biaya tinggi (high cost economy) Untuk itu, Indonesia harus melakukan perluasan dan pembangunan insfrastruktur. Hambatan infrastruktur mutlak akan menjadi kendala besar bagi pertumbuhan ekonomi suatu negara. Jika infrastruktur suatu negara tidak memadai, maka kegiatan investasi serta arus barang dan jasa otomatis akan turut mengalami gangguan. Pemerintah dapat mendorong pembagunan infrastruktur melalui peningkatan alokasi belanja modal. Dalam postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2012, pemerin-

Pengirim naskah artikel/opini/SdP harus melampirkan foto copy identitas dan nomor telepon yang bisa dihubungi. Tulisan diterima dalam bentuk flash disk/disket. naskah tulisan/opini minimal 4 halaman.

tah mengalokasikan belanja modal sebesar Rp161,4 triliun dari total belanja negara yang mencapai Rp1.435,4 triliun. Namun, hal itu tidak cukup tanpa diiringi dengan keterlibatan pihak swasta. Pemerintah harus terus mendorong keterlibatan pihak swasta guna mengakselerasi pembangunan infrastruktur. Singkat kata, infrastruktur merupakan roda penggerak pertumbuhan ekonomi. Keberadaan infrastruktur yang baik dapat mengundang minat investor secara lebih luas agar mau menanamkan modal di Indonesia untuk kemudian membuka lapangan usaha sehingga pasar tenaga kerja di Indonesia akan semakin terbuka luas. i samping itu, hambatan lain yang berpotensi menjadi penghalang minat investor untuk menanamkan modal di Indonesia adalah masih maraknya berbagai pungutan, baik resmi maupun liar, yang harus dibayar perusahaan kepada para petugas, pejabat, dan preman. Sebagaimana masalah ketiadaan infrastrktur, praktek pungutan liar semacam ini juga merupakan salah satu sebab utama ekonomi biaya tinggi. Hal itu tentu melahirkan iklim usaha yang tidak kondusif bagi para investor yang senantiasa menuntut transparansi, profesionalisme, dan akuntabilitas. Dalam refleksi akhir tahun 2011, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengemukakan bahwa akselerasi pertumbuhan ekonomi Indonesia akan lebih cepat apabila ekonomi biaya tinggi dapat diatasi dihapuskan. Akirnya, perlambatan pertimbuhan ekonomi di Amerika Serikat dan Eropa harus dapat dimanfaatkan Indonesia untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi. (net)

Artikel dapat dikirim via email:radarsulbar01@gmail.com

Tajuk Pelajaran berharga untuk FPI SELASA kemarin ratusan pengunjuk rasa turun ke jalan. Tetapi kali ini mereka yang berunjukrasa di bunderan Hotel Indonesia (HI) itu secara lantang menamakan diri "Koalisi Rakyat Indonesia Tanpa FPI". FPI atau Front Pembela Islam adalah sebuah organisasi kemasyarakatan yang juga kerap turun ke jalan dalam menentang ketidakadilan. Aksi massa tersebut, mendesak pemerintah meninjau ulang keberadaan organisasi yang dikenal militan ini. Kita coba membaca kata peninjauan ulang keberadaan FPI itu secara lebih gamblang dengan aksi pembubaran FPI. Oleh Koalisi Rakyat Indonesia Tanpa FPI, organisasi kemasyarakatan pimpinan Habib Rizieq Sihab itu dianggap telah mengancam hak dan sumber-sumber kehidupan rakyat. Awalnya demonstrasi itu memang berlangsung damai, tetapi belakangan menjadi ricuh setelah diserang sekelompok orang berpakaian preman. Dalam pernyataannya kemarin, Juru Bicara "Koalisi Rakyat Indonesia Tanpa FPI" menyerukan kepada seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu melawan aksi-aksi kekerasan FPI dan ormasormas sejenis lainnya. Kalau mau diruntut kebelakang, aksi massa yang menginginkan pembubaran FPI sebetulnya bukan kali pertama terjadi. Pada era pemerintahan Presiden KH Abdurrahman Wahid, keinginan membubarkan organisasi itu sudah terjadi, tetapi FPI tetap bergeming dan bertambah eksis. Keinginan membubarkan FPI itu kembali memperoleh moment menyusul ditolaknya empat anggota delegasi Front Pembela Islam ditolak warga Dayak untuk masuk ke Palangkaraya, Kalimantan Tengah beberapa waktu lalu. Penolakan ini ditunjukkan warga Dayak dengan cara datang ke Bandara Tjilik Riwut guna mencegah kedatangan Habib Riziq pemimpin tertinggi Front Pembela Islam (FPI) yang akan datang ke Palangkaraya guna melantik pengurus FPI di Kalimantan Tengah. Bersyukurlah tak terjadi bentrok setelah Gubernur Kalimantan Tengah Agustin Teras Narang, dan Kapolda Kalimantan Tengah Brigjen Pol Damianus Jackie bertindak cepat memulangkan empat pengurus Front Pembela Islam (FPI). Pemulangan ini kita apreasiasi untuk meredam suasana di wilayah tersebut. Apalagi, warga adat sejak awal telah menolak kehadiran FPI di Kalteng. Gubernur Agustin Teras Narang lalu meminta warga adat kembali ke kediaman masing-masing lantaran masalah tersebut sudah ditangani aparat kepolisian. Apalagi, Habib Rizieq yang berencana hadir di Kalteng, ternyata tak datang. (net)

IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL IKLAN MUNGIL

LOWONGAN KERJA

Radar Sulbar

Sebuah Perusahaan yang tergabung dalam "CMO GROUP" mengadakan ekspansi untuk membuka lowongan KANTOR WILAYAH di SULAWESI BARAT membutuhkan segera Karyawan - karyawati untuk posisi sebagai berikut : 1. Kepala Kantor Wilayah (KKW) 2. Pimpinan Cabang (PC) 3. Staf Keuangan (SK) 4. Kasir (KS) 5. Staf Logistik (SL) Dengan klasifikasi sbb : - Untuk posisi No. 1 Pendidikan Minimal Sarjana Muda - Untuk posisi No. 2 s/d No. 5 Pendidikan minimal SMU Sederajat - Cantumkan Kode Job Jabatan disebelah kiri Amplop Lamaran Dengan menyertakan : 1. Fc. Ijazah Terakhir 2. Surat Lamaran Kerja 3. Daftar Riwayat Hidup singkat 4. Fc. Kartu Tanda Penduduk (KTP) 5. 3 Lembar Foto Ukuran 3 x 4, & 2 Lembar 2 x 3 6. Surat keterangan lain yang dapat mendukung.

Pertama & Terbesar di Sulawesi Barat

Mau Pasang IKLAN

Website ATAU Koran HUBUNGI

Lamaran di antar langsung kepada bagian personalia " CMO GROUP" Alamat Jl. H. Andi Dai No. 23 Mamuju (HOTEL MARANNU GOLDEN HOTEL) Paling lambat 1 (satu) Minggu setelah iklan ini terbit.

081 241 843 180

Office: Jl. Dr. Ratulangi No.3 Pekkabata Polewali Mandar Sulbar Telp: 0428-22284 E-mail: st933fm@telkom.net

KESEMPATAN BERKARIR Multifinance yang telah Go Publik dengan pengalaman lebih dari 30 tahun dan memiliki lebih dari 130 Cabang di seluruh indonesia membuka kesempatan bagi anda yang memiliki motivasi kerja tinggi, ulet, dan gigih untuk menempati posisi sebagai : SURVEYOR MOBIL (ME) SURVEYOR MOTOR (AE) FIELD COLLECTOR (FC) OPERASIONAL STAFF (ADM) Kualifikasi : - Pendidikan Minimal D3 (khusus AE minimal SMU) - Berpenampilan menarik (pria/wanita) - Leadership, Berjiwa marketing, Komunikatif, Ulet, Energik dan inisiatif - Memiliki SIM (C/A) Aktif ((ME,AE,FC) - Menyerahkan CV (Daftar Riwayat Hidup) FC KTP, FC Ijasah dan transkrip nilai terakhir, - Pas Photo 3x4 = 2 Lembar. Bersedia di tempatkan di daerah SULAWESI BARAT Lamaran beserta CV dikirim ke : PT. BFI Finance Indonesia, Tbk. Jl. Abd Wahab Azasi No. 44 Tlp. 0426-2323899 / Hp 085 255 606 232 Mamuju - Sulawesi Barat 91511 (To : Adi Zuhrah L - HRD)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.