Radar Tegal 19 okt 2015

Page 1


OPINI

2

15

RADAR TEGAL

SENIN, 19 OKTOBER 2015

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

Yang Penting Kelanjutannya Zuhlifar Arrisandy Redaktur Pelaksana TURNAMEN Piala, Minggu (18/10), akhirnya selesai dengan memunculkan Persib Bandung sebagai juaranya. Turnamen yang diikuti 16 klub itu benar-benar menyihir publik sepakbola Tanah Air yang selama ini seperti patah arang. Sepakbola kualitas khas Indonesia yang ngotot dan fanatik begitu kentara saat keduanya bertanding di Stadion Gelora Bung Karno (SGBK). Persib Bandung seolah bermain di kandangnya sendiri dengan dukungan ribuan bobotoh-nya. Pun dengan Sriwijaya FC yang tak ingin begitu saja dipecundangi juara ISL 2013 itu. Muncul harapan usai perhelatan piala presiden itu kelar. Apalagi kalau bukan segera dicabutnya sanksi FIFA terhadap PSSI. Gelaran yang hampir dua bulan bergulir itu, cukup membuat ekspektasi masayarakat pecinta sepakbola sumringah. Paling tidak insan sepakbola tak berhenti kiprahnya. Masa depan mereka ( utamanya yang sudah berkeluarga), sedikit demi sedikit mulai bisa bernafas lega. Ekonomi kerakyatan yang diharapkan ikut terimbas, juga mulai bisa dirasakan. Belum lagi jutaan warga negara yang menyaksikannya melalui layar kaca. Sungguh ini menjadi aset yang sangat dahsyat. Tak bisa dipungkiri, kendati hanya dianggap ‘kompetisi’ sepakbola rutinitas supaya para pelaku sepakbola di Tanah Air tak nganggur, laga-laga yang disajikan ternyata bisa menggugah animo penggemar sepakbola di Indonesia. Meskipun, diskorsingnya PSSI dikuatirkan akan membuat pembinaan sepakbola mandek. Untuk itu, usai rampungnya gelaran ini diharapkan semua struktur olahraga sepakbola di Indonesia harus duduk bersama. Buang jauh-jauh ego masing-masing. Mari kita berpikir jernih tentang kemajuan dan nasib sepakbola kita. PSSI harus dicawe-cawe untuk menyelesaikan kisruh tersebut. Toh, Presiden saat membuka langsung Piala Presiden 2015 mengingatkan bahwa pembenahan total adalah pilihan untuk membangun sepak bola nasional. Jokowi mengaku senang akhirnya pertandingan sepak bola lainnya, bisa bergulir kembali. Tak hanya itu, Jokowi juga mengingatkan bahwa kebangkitan dan reformasi sepak bola memerlukan langkah yang besar dan juga kesabaran. Karenanya, soal sanksi FIFA, dia menilai, ini adalah bagian dari proses reformasi dan perubahan besar tersebut. Jokowi menganggap tidak apa-apa disanksi FIFA dan dilarang bertanding di laga Internasional daripada kalah terus. Mudah-mudahan kompetisi yang tak diakui FIFA ini bisa membangkitkan masyarakat untuk survive dan segera terbebas dari buruknya situasi yang serba sulit ini. Sepakbola adalah olahraga yang paling banyak digemari rakyat Indonesia. Sudah semestinya Presiden pun memikirkan nasib sepakbola tanah air. (*)

BAGI para guru yang ingin karya tulisnya diterbitkan di halaman ini, bisa dikirim melalui email rateg2000@gmail.com. Sertakan juga dengan foto pose santai.

Tulung Ditertibna Assalamualaikum wr. wb. Kang Jon, melu tulung nggo dinasdinas terkait, kae dalan raya 2 ana wong edan ora nganggo apaapa. Karo njoget-njoget ning lampu merah lapangan Dukuhturi. Aku sing weruh isin dewek tur melas. Ning kidule PLN juga ana, Tulung ditertibna.matur suwun. +6285642631655

Mohon Dintindak Tegas Kami sebagai masyarakat Kabupaten Tegal mengimbau kepada Bupati Tegal Enthus Susmono untuk menindak tegas masalah guru berselingkuh. Karena sudah merusak keluarga orang. Mohon ditindak dan diberi sanksi minimal dikantorkan Bapak Bupati. Biar tidak merasa gagahan punya tambahan gaji Pak. Tolong Bupati Tegal ditindaklanjuti masalah yang sudah dilaporkan ke Dikpora. Supaya selesai jangan terkatung-katung. Atas perhatian Bapak Bupati, kami ucapkan terima kasih. +6287848588205

Tulung Dioperasi Assalamualaikum wr. wb? Maaf Kang Jon, aku pengen melu ngresula kyeh. Kayong wis rada enek karo bocah-bocah sing ana ning Lampu Merah Pil Kita Slawi. Wis pakeane ora tata, senenge ngompas supir. Tulunglah ditertibna ben Kota Slawi katon tentrem. Tulung Satpol PP-ne aja mung arogan, tapi kinerjane amburadul. Terima kasih Kang Jon. Wassalamualaikum wr. wb. +6285742384441

Ora Anjog-anjog Pak Bupati tolong diperhatikna len dalan sing arah Kemantran ngulon, Wangandawa, sampe anjog Mejasem rusak nemen. Jare pan dibenerna? Daning sampe saiki ora anjog-anjog. +6285870189020

Hikmah Tahun Baru Hijriyah (Bag.2 Habis) Darmanto SPd MPd Pengawas Pendidikan SMP Kabupaten Tegal BENTUK ketidaksadaran akan potensi diri ini bisa bersifat individu atau kolektif. Dalam tataran individu hal itu akan membuat individu yang bersangkutan mengalami kelumpuhan berfikir, kelumpuhan nurani dan kelumpuhan beraksi yang akhirnya bisa menimbulkan sifat “malas”. Selanjutnya akan dapat menimbulkan pola pikir yang “seandainya, jikalau, umpama” (seandanya saya jadi orang kaya, jikalau saya seorang pejabat dan lain-lain). Sedangkan dalam skala kolektif akan menimbulkan kelumpuhan satu bangsa, satu generasi atau satu ummat, sehingga akan melahirkan generasi yang mandul, umat yang rapuh dan bangsa yang stagnan. Padahal Allah sudah memberikan peringatan dalam AlQur’an (QS. Ali Imran:139): “Dan janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi jika kamu orang-orang yang bertaqwa”. Dalam menafsirkan ayat di atas Sayyid Quthb berkata: Janganlah kamu bersikap lemah dan janganlah kamu bersedih hati atas apa yang menimpamu; dan jangan pula kamu bersedih hati atas apa yang lepas dari tanganmu, padahal kamu adalah orang-orang yang tinggi. Akidah kalian lebih tinggi karena kalian bersujud pada Allah semata sedangkan mereka menyembah pada salah satu makhlukNya atau sebagian dari makhluknya. Manhaj hidup kalian lebih tinggi sebab kalian berjalan di atas manhaj Allah sedangkan mereka berjalan di atas manhaj ciptaan makhlukNya. Peran kalian lebih tinggi sebab kalian mendapat tugas untuk memberi petunjuk kepada manusia secara keseluruhan yang sedang berjalan tanpa manhaj atau menyimpang dari manhaj yang lurus. Posisi kalian di muka bumi lebih tinggi sebab kalian adalah pewaris bumi yang Allah janjikan pada kalian, sedangkan mereka menuju pada kebinasaan dan dilupakan. Maka jika kalian benar-benar beriman pasti kalian akan lebih tinggi, dan janganlah kalian bersikap lemah serta bermuramdurja (Tafsir Fi Zhilal Al

Quran,I/480). Sementara itu menurut Imam Asy Syaukani teks ayat di atas dari segi makna saling berkaitan. Artinya jika kamu beriman maka janganlah kamu bersedih, atau jika kamu beriman maka kamulah orang yang paling tinggi (Fath Al Qadir,I/384). Hal serupa bisa kita dapatkan dalam teks ayat yang lain, yaitu QS. Ali Imran: 146: “Dan berapa banyaknya nabi yang berperang bersama-sama mereka sejumlah besar dari pengikut (nya) yang bertaqwa. Mereka tidak menjadi lemah karena bencana yang menimpa mereka di jalan Allah SWT, dan tidak patah semangat dan tidak (pula) menyerah (kepada musuh). Allah menyukai orang-orang yang sabar”. Begitu pula dengan FirmanNya QS. Muhammad: 35:“Maka janganlah kamu lemah dan mengajak, karena kamulah yang lebih unggul dan Allah (pun) beserta kamu dan Dia sekali-kali tidak akan mengurangi (pahala) amalmu”. Sering kita tidak menyadari bahwa kita memiliki potensi untuk mengatur menjadi “imam” umat lain, menjadi imam peradaban dan budaya. Sesungguhnya Allah membuka kesempatan bagi kita untuk menjadi ummat terbaik di mata dunia. Kita sering lupa bahwa Allah memberi kita potensi untuk menjadi umat pilihan, ummat penengah yang mampu memberikan rahmat dan kesejukan pada sesama, mampu menebarkan keadilan, melindungi hak-hak manusia dan menghargai martabat mereka. Sebagaimana Firman Nya dalam QS. Ali Imran:110: “Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang mungkar dan beriman kepada Allah SWT”. Juga dalam QS.Al Baqarah:143: “Dan demikian (pula) Kami telah menjadikan kamu (umat Islam), umat pertengahan agar kamu menjadi saksi atas (perbuatan) manusia dan agar rasul (Muhammad) menjadi saksi atas perbuatan kamu”. Dari ayat-ayat di atas dapat kita pahami sesungguhnya Allah SWT telah mendesain kita (umat Islam) sebagai umat

pilihan, umat yang dapat mendatangkan kesejukan, memberikan rasa nyaman, memberikan keadilan dan menghargai martabat manusia. Namun terkadang akibat keserakahan, ketamakan, iri dengki, hasud dan sebagainya kita jauh keluar jalur dari desain Allah. Sehingga akibatnya tidak hanya merugikan si pelaku tapi juga mengakibatkan kerugian kepada yang lain. Juga karena perbuatan

Makna penting yang kelima, memperingati Tahun Baru Islam harus menyadarkan kita untuk berhijrah dari segala hal yang buruk kepada hal yang baik. Dari kesesatan kepada jalan yang lurus, memperbaiki kesalahan yang ada guna meraih masa depan yang lebih baik lagi.”

manusia yang di luar desain Allah mengakibatkan Agama Islam yang begitu tinggi dan mulia menjadi ternoda, efeknya akan dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak senang dengan Islam (musuh Islam) dengan menciptakan opini publik, pelabelan-pelabelan bahwa Islam itu radikal, militan, identik dengan teroris dan sebagainya. Padahal sesungguhnya Islam itu adalah agama pembawa kedamaian bahkan sebagai rahmatan lil’alamiin. Orang-orang beriman bisa

melejitkan potensi-potensi yang ada dalam dirinya secara maksimal dalam bingkai keimanan dan ketaqwaan jika mampu menyuruh manusia untuk berbuat baik, menebarkan kebaikan dan mencegah dari perbuatan yang mungkar yang merugikan manusia lainnya. Kita akan dianggap kelompok orang yang beriman jika dalam setiap gerak kita aksi kita selalu bertaburan kebaikan dan sepi dari kemungkaran. Kesadaran untuk menjadi mukmin secara hakiki akan mengantarkan kita kepada pola pikir dan aksi yang positif, mendorong kita untuk melakukan kerja besar dan menghindarkan kita dari perbuatan/pekerjaan yang sia-sia. Kesadaran bahwa kita mendapat asuransi bersyarat dari Allah sebagai umat terbaik, umat pilihan, dan saksi bagi segenap manusia akan memacu, mendorong serta menggerakkan kita untuk melakukan agenda strategis untuk mengangkat derajat umat Islam yang sedang dirugikan oleh cara berpikir dan berperilaku yang keliru. Oleh karena itu kita harus mulai dari diri kita (ibda’ binafsik) selanjutnya kesadaran individu harus bermetamorfosis menjadi kasadaran kolektif, menjadi kesadaran umat, sehingga kita mampu menempatkan diri pada tempat yang seharusnya. Kita harus menjadi umat yang mulia dan bukan menjadi hina. Kita harus menjadi umat yang memimpin dan bukan yang dipimpin. Kita harus menjadi Khairul Ummah (ummat yang terbaik) dalam bingkai keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Umat Islam Indonesia harus memahami makna hijrah secara makro. Hijrah bukan hanya pindah dari suatu tempat ke tempat lainnya. Tapi makna hijjrah secara luas adalah perubahan, termasuk perubahan pola pikir dalam menempuh perjalanan hidup di dunia ini. Menurut Muhammad Rasyid Ridha dalam Al-Manar, dalam ayat ini terdapat empat hal yang harus dimiliki umat Islam jika ingin menang dalam kehidupannya, termasuk menang dalam menghadapi musuh-musuh Islam. Yang pertama, saling membantu disini

bisa berupa bantuan harta, saling mendukung dalam memperbaiki akhlak umat, membangkitkan peradaban Islam, menyatukan barisan menghadapi musuh. Tapi bagi wanita, kata Rasyid, tidak termasuk membantu berperan melawan musuh secara fisik. Yang kedua, melaksanakan amar makruf nahi mungkar. Hal itu penting untuk kelestarian kehidupan sejahtera, aman tenteram di muka bumi ini. Menegakkan kebenaran dan memberantas setiap kebatilan. Secara khusus Aththusi dalam Attibyan Fi Tafsiril Quran menyatakan, ayat ini menunjukkan bahwa melaksanakan amar makruf nahi mungkar merupakan fardhu ‘ain, karena merupakan cirri atau sifat kaum mukminin. Hemat penulis setidaknya ini bermakna bahwa kesadaran itu harus terus muncul dalam diri setiap kaum muslimin. Walaupun secara efektif harus dilakukan oleh kekuatan-kekuatan yang mempunyai law enforcement atas kekuatan hokum dalam pelaksanaannya seperti diisyaratkan dalam QS Ali Imran ayat 104. Jika kita di Indonesia, pemerintah yang bewenang dapat menegakkan amar makruf dan nahi mungkar dengan mengeluarkan UU dan peraturan lainnya yang terkait. Yang ketiga mendirikan sholat dan menunaikan zakat. Fungsinya antara lain menghilangkan sifat keluh kesah, tidak sabar ketika ditimpa musibah, pelit jika berharta. Dengan demikian yang diharapkan adalah bangkitnya kesadaran melaksanakan fungsi-fungsi sosialnya di tengah-tengah masyarakat. Yang keempat, terus menerus dalam ketaatan kepada Allah SWT menghadapi setiap persoalan dunia/akhirat. Mereka yang memiliki empat hal inilah yang akan mendapat rahmat Allah SWT. Makna penting yang kelima, memperingati Tahun Baru Islam harus menyadarkan kita untuk berhijrah dari segala hal yang buruk kepada hal yang baik. Dari kesesatan kepada jalan yang lurus, memperbaiki kesalahan yang ada guna meraih masa depan yang lebih baik lagi. (*)

Anda pernah merasa tidak puas dengan pelayanan publik? Anda pernah kecewa karena mendapatkan pelayanan yang tidak semestinya dari instansi tertentu? Layangkan perasaan Anda ke rubrik Ngresula ini via SMS ke 081575444422, email rateg2000@gmail.com atau melalui surat ke Radar Tegal Jalan Perintis Kemerdekaan No. 32 Tegal. Tulis dengan bahasa yang sopan atau bisa juga menggunakan bahasa Tegalan. Isi ngresula mutlak menjadi tanggung jawab pengirim SMS, email, dan surat.

Pendiri: H. Mahtum Mastoem (Alm), Penasihat: Dahlan Iskan, Komisaris Utama: HM Alwi Hamu, Komisaris: Lukman Setiawan, Dwi Nurmawan, Dirut: Yanto S. Utomo, Direktur: Moh. Sukron. Pemimpin Umum: Moh. Sukron. Pemimpin Redaksi: M. Sekhun. Wakil Pemimpin Redaksi: Wawan Setiawan. Redaktur Pelaksana: Zuhlifar Arrisandy. Koord. Liputan: M. Fathurrohman. Redaktur: Embong Sriyadi, Khikmah Wati, Laela Nurchayati, Adi Mulyadi. Kota Tegal: Rohman Gunawan, Abidin Abror, Agus Wibowo, K. Anam Syahmadani. Brebes: Harian Pertama Kebanggaan Wong Tegal Hervianto, Ismail Fuad. Bumiayu: Teguh Supriyanto. Slawi: Hermas Purwadi, Yeri Novelli, Muh. Fatkhudin. Pemalang: Moh. Khasanudin (Kepala Perwakilan), Agus Pratikno, M. Ridwan, Siti Maftukhah. Pekalongan: Ade Asep Syarifuddin. Pracetak: Feri Setiawan (Koordinator), M Yahya, Dedy Irawan, Dwi Nanda P, Asep Ariadi S,. Desain Iklan: A.Sekhudin. Iklan: Taufiq Ismail (Manager), Kharisma Dewi, Arifudin Yunianto, Riyanto Harjo, Teguh Widodo Nawawi, Agus Mutaalimin, Indani Dwi Oktina, Wahyudi. Event/Off Print: Wahyu Suroto. Pemasaran: Sunarjo (Manager), Wahyu Subagyo, Umaman Sahareka, Muslih, Zaenal Muttaqin, Rokhim. Keuangan: Yela Ramadiah (Manager), Dwi Titi Lestari (Perpajakan), Lita Rahmiati, Astri Prayudita, Syafriani Maulidah, Mubin, Djuhaeri Effendi, Moh. Erlin, Imron Rosyadi. HRD: Hesti Prasetyani. Manager Cetak Komersil: M. Abduh. Alamat Redaksi/Pemasaran/Tata Usaha: Jl. Perintis Kemerdekaan Tegal telp. (0283) 340900 (hunting), fax (0283) 340004. Jakarta: Ferdinansyah, Eko Suprihatmoko. Alamat: Komp. Widuri Indah Blok A-3 Jl. Palmerah Barat No 353, Jakarta 12210 Telp (021) 5330976, 5333321 Fax: (021) 5322629. Eceran: Rp 3.000/eks. Percetakan: PT Wahana Java Semesta Intermedia Kompleks LIK Dampyak -Tegal. Tarif Iklan: Umum/Display: Rp 33.000/mm kolom, Sosial/Keluarga: Rp 17.000/mm kolom, Iklan Baris Laris: Rp 20.000/baris, Iklan Colour: Rp 44.000/mm kolom. Semua wartawan Radar Tegal dilengkapi tanda pengenal/ Iklan halaman 1 (depan): Rp 80.000/ mmk. Tarif + 200%, Creative ad: Tarif + 50%. NPWP: No: 01.994.052.7-511.000. Bank: Bank Mandiri Cab. Tegal a.n. PT surat tugas dan tidak dibenarkan meminta/menerima Wahana Semesta Tegal No. Rek: 139.0002152787. Bank Jateng Cab. Tegal No. Rek: 1.004.02598.5 a.n. PT Wahana Semesta Tegal. imbalan dalam bentuk apapun dari narasumber. Percetakan Radar Tegal menerima cetak komersil untuk koran, tabloid, majalah, buku, LKS, dll.



INTERMEZZO

4

15

RADAR TEGAL

SENIN, 19 OKTOBER 2015

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

TELEPON PENTING

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

MENGHIBUR – Heliana Sinaga saat bermonolog di Teater Arena Taman Budaya Tegal, beberapa waktu lalu.

1. Pemadam Kebakaran (0283) 325429 2. Pelayanan Gangguan PLN (0283) 342245 3. Polresta Tegal (0283) 356115 4. Rumah Sakit Umum Kardinah (0283) 356067 / 341938 5. Pelayanan Gangguan PDAM (0283) 356175 / 358316 6. Stasiun Besar Tegal (0283) 353018 7. Terminal Bis Tegal (0283) 354696 / 354695 Info

0818354696

8. Rumah Sakit Amanah Mahmudah (0283) 6183504

PIYU ‘PADI’

9. Pelayanan 24 Jam (0283) 340999, 340399, RS Mitra Keluarga Tegal 3390390 UGD, Laboratorium, Radiologi, Apotek, Ambulance Jl. Sipelem No. 4 Kemandungan Tegal

Hotel dan Hiburan Hotel Bahari Inn Tegal

(0283) 343399

Hotel Karlita

(0283) 358050

Orange Karaoke

(0283) 322022

- Anggraeni Hotel

(0283) 881011

Jl. Ahmad Yani No. 159 Ketanggungan Brebes - Dian Hotel

(0283) 877216

JL. Cendrawasih No 304 Tanjung- Brebes - Hotel Dedy Jaya (0283) 673133 / 673158

AGENDA HOTEL HOTEL KARLITA Rabu dan Sabtu, Show DJ and Dancer Performance pukul 23.00-03.00 WIB di Zodiak Discotheque dan VIP Karaoke. HOTEL BAHARI INN Tegal - Setiap Kamis malam Live Musik di Cafe Nelayan Mulai Jam 19.00 WIB - Sabtu Happy Our di Musro Diskotik, Jam 20.00 - 03.00 WIB

Heliana Sinaga Perankan Shinta TEGAL - Lama tak terdengar, panggung teater di Kota Tegal kembali diramaikan pementasan. Beberapa waktu lalu, aktris asal Bandung, Heliana Sinaga, digandeng sutradara muda Rudi Iteng untuk tampil dalam sebuah monolog bertajuk ‘Mungkin Shinta’ yang diselenggarakan di Teater Arena Taman Budaya Tegal. Saat itu, tampilan Heliana yang memukau dipadukan dengan iringan musik rock yang dibawakan oleh Teater Qi. Rudi menceritakan, dibawakannya musik rock ke dalam sebuah monolog, berawal dari kegelisahan pada jenis musik tersebut yang semakin jarang dijumpai di Kota Tegal. Hal tersebut, menjadi pemicu untuk menghadirkan musik rock dalam monolog. Namun selain musik rock, ternyata tanpa disadari pelaku seni perempuan juga telah jarang ditemukan di Kota Bahari ini. Pihaknya, kemudian mengajak Heliana yang kelahiran Batak, dan lama tinggal di Kota Kembang untuk memerankan tokoh Shinta, di dalam monolog yang naskahnya ditulis oleh Rias Viri. Sutradara berkepala plontos itu melanjutkan, alasan lain menghadirkan Heliana adalah untuk memberikan referensi untuk kota ini, agar tidak monoton dalam bermonolog. Diharapkan, penampilan Heliana membangkitkan kembali gairah pemeran perempuan. Sehingga, menginsipirasikan sebuah pertunjukkan yang terkonsep dan sangat entertainment. “Heliana adalah aktris yang telah dikenal dalam beberapa lakon monolog. Ini juga membawakan pesan emansipasi,” kata Rudi, saat dihubungi melalui telepon seluler, Minggu (18/10). Sejumlah seniman, Bontot Sukandar ikut memberikan komentar. Dia memandang, masih kurang menyatunya antara Heliana dan penari di dalam monolog tersebut. (nam/ima)

Belum Tahu Sidang Gugatan Cerai JIKA tidak ada aral melintang, hari ini, (19/10) gitaris grup musik Padi, Satriyo Yudi Wahono atau yang akrab disapa Piyu melewati sidang perceraian. Dia akan melewati sidang perdana gugatan cerai yang dilayangkan istrinya, Anastasia Florina Limasnax di Pengadilan Negeri (PN), Jakarta Selatan. Namun saat ditemui di Studio Emtek, Daan Mogot, Jakarta Barat, Sabtu (17/10) malam. Pria kelahiran Surabaya 15 Juli 1973 tersebut berlagak tidak tahu. ”Panggilan apa?” tandas Piyu. Seakan tidak tahu sidang gugatan cerai yang dilayangkan kepada dirinya. Piyu pun balik bertanya kepada media terkait panggilan untuk hadir dalam persidangan tersebut. ”Kalau umpama ada panggilan, asal panggilannya benar, dan ditujukan kepada saya,” katanya. Dari ungkapan tersebut, tersirat Piyu belum mendapat panggilan untuk melewati sidang perdana. Tapi jika panggilan tersebut bersifat resmi dan kepada dirinya memastikan untuk hadir. ”Ya kalau ada panggilan, ya datang,” katanya. Piyu enggan menjelaskan latar belakang masalah rumah tangganya. Dia pun memilih diam saat sejumlah media menanyakan langkah hukum yang akan ditempuh untuk menghadapi guguatan tersebut. ”Yang penting anak-anak sehat, bersyukur saja semuanya sehat,” katanya. (ash/ima)

WINDA VISKA

Raffi - Gigi Rayakan Anniversary TAK terasa perjalanan rumah tangga pasangan Raffi Ahmad, 28, dan Nagita Slavina, 27, sudah satu tahun. Mereka menikah pada 17 Oktober 2014. Kemarin (17/10) mereka merayakan 1st anniversary. Bukan Raffi namanya kalau tidak iseng dan jahil. Pada hari ulang tahun pernikahan kemarin, dia ngerjain istri tercinta. Sang istri dibuatnya cemberut pada momen spesial itu. Saat ditemui di syukuran sekaligus pembukaan outlet untuk clothing line terbarunya di Jakarta Selatan, Raffi mengatakan nyaris membatalkan acara dinner (makan malam) dengan Gigi, sapaan Nagita. Padahal, acara makan malam tersebut dirancang dalam rangka merayakan ulang tahun pernikahan mereka. “Waktu itu aku sibuk, dia sudah ngambek. Sampai pukul 23.00, aku masih meeting,” kata Raffi. (dod/c11/jan/ima)

Sempat Shock, Rumahnya Diacak-Acak Maling KEDIAMAN penyanyi Winda Viska di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (17/10) malam didatangi tamu tidak diundang. Rumah yang menjadi tempat peristirahatan selama 10 tahun itu diacakacak maling. ”Aku sudah tinggal di sini 10 tahun, dan aman-aman saja. Baru sekali ini kejadian seperti ini,” ujar Winda saat dihubungi Minggu, (18/10). Penyanyi yang memiliki nama lengkap Winda

Nita Talia : “Anak Bilang, Saya Jadi ABG” MENJALANI operasi plastik bukan hal mudah untuk diakui. Mereka yang telah melakukannya lebih suka untuk merahasiakan. Namun, lain dengan pedangdut Nita Talia, 33. Dengan terbuka, dia menceritakan tahap demi tahap yang dijalani di meja operasi hingga wajahnya kini berubah drastis. Delapan bulan lalu mulai banyak yang membicarakan penampilan Nita Talia. Garagaranya, pelantun ‘Gadis atau Janda’ itu membuat akun Instagram. Dia pun mengunggah foto-fotonya di sana. Ternyata, wajah Nita berbeda banget dengan yang asli.

Penggemarnya pun pangling. Mereka tidak mengenali sang idola. Sebab, wajahnya kini lebih mirip artis-artis Korea. Pipi tirus, hidung mancung, dan dagu lancip. “Ya, memang banyak yang tanya, ini beneran Nita yang penyanyi dangdut itu bukan sih? Saya jawab, iya benar ini saya,” kata Nita saat dijumpai Jawa Pos di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, pada Selasa (13/10). Dia pun puas dengan hasilnya. Wajahnya kini menjadi semakin cantik. “Anak saya bilang, saya jadi ABG,” tambahnya, lalu tersenyum. (dod/c15/jan/ima)

Viska Ria baru sadar rumahnya disatroni maling sekitar pukul 20.30 WIB. Saat itu, Winda baru pulang syuting. Dia sadar rumah didatangi tamu tidak diundang saat mendapati pagar rumahnya telah rusak. ”Nggak tau keja-

diannya jam berapa. Karena semua lagi pergi. Pas pulang sekitar pukul 20.30 WIB aku liat pintu sudah terbuka, kayak dibuka paksa gitu,” jelas istri Mulyadi Tan itu. Alih-alih langsung mengecek kondisi rumahnya. Perempuan kelahiran Bandung, Jawa Barat, 3 Desember 1983 tersebut meminta tetangganya memeriksa kediamannya. Winda khawatir, pelaku masih di dalam. ”Begitu sudah aman baru aku masuk,” papar perempuan ber-

usia 31 tahun itu. Saat memasuki pintu rumahnya, Winda langsung shock. Kecurigaan rumahnya dimaling semakin kuat. ”Benar banget pas masuk rumah sudah berantakan,” kata pelantun tembang ‘Kutemukan Pengantinya’. Walaupun tidak menjelaskan secara detil barang berharga yang hilang. Namun, Winda mengaku mengalami kerugian yang cukup besar. Sebab, beberapa emas

uang Real milik mamanya hilang. ”Barang besar sih nggak ada yang ilang. Barang kaya jam, perhiasan, uang Real simpenan mamah juga ilang, terus sama tas. Kerugian ratusan juga sih ada,” ceritanya. Winda pun hanya bisa pasrah dan ikhlas, dirinya pun merasa bersyukur saat kejadian tidak ada di rumah. ”Untungnya sih semalem nggak ada siapa-siapa di rumah ya”. (ash/ima)


FEMALE

RADAR TEGAL SENIN, 19 OKTOBER 2015

15 5

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

Putri Aulia Utami

Ingin Bangun

Klinik Gratis Politeknik Harapan Bersama (Poltek HB) Tegal menyelenggarakan Wisuda Ahli Madya XI Tahun Akademik 2015/2016 di Sebayu Convention Hall, Hotel Bahari Inn, Senin (19/10) dan Selasa (20/10). Pada wisuda tersebut, Putri Aulia Utami merupakan salah satu wisudawan terbaik yang meraih Indeks Prestasi (IPK) tertinggi di Program Studi D3 Kebidanan. DITEMUI saat gladi bersih, Minggu (18/10), perempuan kelahiran Banjarmasin ini mengaku bangga atas pencapaiannya. Meski semasa kuliah aktif berorganisasi sebagai sekretaris Himpunan Mahasiswa Prodi (Himaprodi) Kebidanan, dia mampu lulus dengan IPK 3,68. Untuk merengkuh gelar Ahli Madyanya itu, Putri yang juga akrab disapa Puput tidak berpangku tangan. Di kampus, dia berjualan makanan ringan seperti olos, untuk menambah uang sakunya. Ternyata, kebiasaan berjualan itu telah ditempuhnya sejak duduk di bangku SD. Putri berujar, prestasi yang telah diraihnya karena selama kuliah tetap fokus dan serius untuk memberikan yang terbaik. Semua itupun, tidak lepas dari dukungan keluarga, terutama kedua orangtuanya. Anak pertama pasangan Susanto dan Susiami bercerita, dunia kesehatan sudah diminatinya sejak duduk dibangku SMA. Tekadnya, pertama-tama bisa menolong diri sendiri, keluarga, dan pada akhirnya lingkungan sekitar.

Semula, dia ingin mengambil kedokteran, namun karena kemampuan ekonomi, dia melabuhkan diri menempuh pendidikan kebidanan di Poltek HB. Perempuan yang hobi memasak ini menambahkan, menjadi seorang bidan harus mampu menguasai teori dan praktik. Di samping itu, seorang bidan harus memiliki sikap yang baik. Sebelum diwisuda, Putri menjalani praktek di Puskesmas Jatinegara, yang berada di daerah pegunungan Kabupaten Tegal. Dituturkan, saat pertama kali menolong ibu melahirkan bayinya di rumah sakit, Putri justru menangis. Kata dia, ternyata perjuangan seorang ibu melahirkan begitu luar biasa. “Perjuangan seorang ibu saat melahirkan itu mati-matian. Saat itu, saya jadi ingat ibu di rumah. Meski awalnya menangis, setelah terbiasa saya senang bisa membantu ibu melahirkan,� katanya.

Layaknya wisudawan setelah lulus, Putri ingin mencari pengalaman sebanyak-banyaknya. Satu mimpi yang ingin dicapai, yakni membangun klinik gratis untuk orang-orang yang tidak mampu di daerah terpencil.(nam/ ela)

Cara Tercepat Hilangkan Bau Mulut MESKIPUN Anda menghindari mengonsumsi bawang atau makanan penyebab bau mulut tak sedap lainnya, bau mulut tetap bisa menghantui Anda. Dilansir dari laman greatist.com, Sunil Wadhwa, seorang profesor kesehatan gigi dan mulut di Universitas Columbia mengatakan bahwa sebagian besar dari kita seringkali lupa untuk membersihkan bakteri-bakteri yang menempel di lidah dan gusi saat menggosok gigi. Nah, jika kita sudah melakukan pembersihan yang menyeluruh bau mulut tetap saja menghantui Anda, berikut ini adalah beberapa solusi untuk mengatasinya. Air. Mulut yang kering membuat gas berbau tidak sedap dalam mulut keluar. So, untuk menghindari bau mulut tak sedap, pastikan mulut Anda tetap terhidrasi dengan minum banyak air. Wortel dan seledri. Sayursayuran berair seperti wortel dan seledri memiliki fungsi sebagai pengganti sikat gigi yang dapat membersihkan mulut dari sisa-sisa makanan yang menjadi penyebab bau mulut. So, jika Anda mengalami masalah dengan bau mulut dan tak ada permen karet di saku baju Anda, tapi Anda melihat wortel atau seledri dalam jangkauan Anda, use them instead. Teh. Ilmuwan telah menemukan bahwa senyawa kimia polipenol yang terdapat dalam teh hitam dan teh hijau dapat mencegah berkembangnya bakteri penyebab bau mulut. Apel. Makan sebuah apel sebelum Anda menuju ruangan rapat atau sebelum Anda pergi menemui pacar Anda untuk kencan bukanlah ide yang buruk. Sebab, apel memiliki kandungan polipenol teroksidasi yang dapat membantu menetralisisr bau tidak sedap. (vem/ama/ela)

Biodata Nama Lahir Orangtua Adik Alamat

: : : : :

Putri Aulia Utami Banjarmasin, 30 Maret 1993 Susanto dan Susiami Hesti Adelia Utami RT 1, RW 4, Desa Penusupan, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal

Pendidikan : SD Negeri Penusupan 1 SMP Negeri 1 Slawi SMA Negeri 1 Slawi D3 Kebidanan Poltek HB Tegal Prestasi

: Juara 3 Olimpiade Geologi tingkat Kabupaten Tegal tahun 2008 Organisasi : Sekretaris Himaprodi Kebidanan Poltek HB Tegal

Alternatif Enak Pengganti Susu Hamil SUSU merupakan sumber nutrisi kehamilan yang sangat disarankan untuk dikonsumsi secara rutin dan teratur. Sayangnya, tidak semua wanita bisa minum susu tanpa mengalami gangguan kesehatan. Pasalnya, beberapa wanita memiliki intoleransi laktosa yang pada akhirnya membuat mereka menjadi enggan terhadap susu. Jika Bunda salah satunya, berikut adalah beberapa alternatif enak yang bisa Anda gunakan sebagai pengganti susu, seperti dilansir dari laman www. justmommies.com. MADU Madu menjadi alternatif pertama bagi Anda yang memiliki keengganan terhadap susu. Sebab, madu banyak mengandung aneka gizi seperti karbohidrat, protein, asam amino, asam folat, vitamin, mineral, dekstrim, pigmen tumbuhan dan komponen aromatik. Minumlah madu sebanyak dua sampai tiga sendok makan, setiap pagi, sore dan malam hari sebagai asupan pengganti susu. ZAITUN Kandungan vitamin E yang cukup besar dalam minyak zaitun,

yakni sekitar 97%, dipercaya akan sangat baik bagi perkembangan bayi Anda, wanita hamil dianjurkan mengonsumsi makanan yang kaya vitamin E sebanyak 15 mg. Manfaat lain yang bisa Anda dapatkan dari mengonsumsi minyak zaitun adalah Anda dapat menyimpan energi dalam tubuh Anda, JINTAN HITAM Jintan hitam ini diketahui mengandung aneka vitamin seperti vitamin A, B1, B2, B6, C, E, asam linolenat, 15 macam asam amino, karbohidrat, mineral, dan antibiotik. (vem/ ama/ela)

Samarkan Stretch Mark Tanpa Mahal STRETCH mark memang tidak hanya dimiliki oleh wanita hamil atau wanita yang baru saja melahirkan. Tapi juga dimiliki oleh wanita yang mengalami penurunan berat badan. Tenang, kamu bisa kok menghilangkan stretch mark dengan menggunakan bahan-bahan alami yang ada di sekitar kita. Ini dia di antaranya, seperti kata Joana Vargas dalam Redbookmag.com. JUS KENTANG Katanya, jus kentang bisa menyamarkan garis dan bercak kehitaman yang tampak pada stretch mark. Selain itu, jus kentang juga akan membuat kulit tampak lebih cerah. Tapi bukan untuk diminum ya, jadi, haluskan satu buah kentang dengan menggunakan blender atau juicer. Lalu oleskan jus yang dihasilkan pada stretch mark dengan menggunakan cotton bud.

MINYAK VITAMIN E Tenang, meski kedengarannya “bergengsi�, minyak vitamin E masih lebih murah dibanding dengan lotion penghilang stretch mark kok. GULA PASIR Gula mengandung asam glikolat yang dapat mengangkat sel kulit mati, dan menggantinya dengan

kulit baru yang lebih muda. Meskipun hasilnya tidak sempurna, namun gula pasir dapat membuat kulit lebih halus dan lembut. PUTIH TELUR Keren, putih telur yang kaya akan protein dan vitamin A ternyata dapat mengangkat sel kulit mati dan meremajakan kulit, sekaligus menambah produksi kolagen. cukup diambil dari lemari penyimpanan bukan? (vem/ reg/ela)


6

POLTEK HARAPAN BERSAMA

15

RADAR TEGAL SENIN, 19 OKTOBER 2015

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

Poltek HB Wisuda 903 Mahasiswa POLITEKNIK Harapan Bersama (Poltek HB) Tegal menyelenggarakan Wisuda Ahli Madya XI Tahun Akademik 2015/2016. Sebanyak 903 mahasiswa Program Diploma Tiga (D3) diwisuda di Sebayu Convention Hall, Hotel Bahari Inn, Jalan Wahidin Sudiro Husodo, Senin (19/10) dan Selasa (20/10). Rinciannya, 127 mahasiswa berasal dari Program Studi (Prodi) D3 Kebidanan, 151 D3 Farmasi, 283 D3 Akuntansi, 281 D3 Teknik Komputer, 51 Teknik Mesin, dan 10 D3 Teknik Elektronika. Menurut Humas Poltek HB Hesti Widianti SE MSi, dari seluruh Prodi, ada enam mahasiswa yang ditetapkan sebagai mahasiswa terbaik dengan perolehan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi di masing-masing Prodi. Mereka yakni, Putri Aulia Utami (D3 Kebidanan), Ibnu Taruna Pratama (D3 Farmasi), Rizqi Fitriani (D3 Akuntansi), Iqna Aulia (D3 Teknik Komputer), Febri Wigi Arso (D3 Teknik Mesin), dan Slamet Supriyazi (D3 Teknik Elektronika). Ketua Panitia Wisuda

Akhmad Aniq Barlian SFarm menyampaikan, wisuda kali ini mengambil tema “Menumbuhkan Jiwa Enterpreneurship untuk Indonesia”. Di wisuda hari pertama, Poltek HB mengundang Direktur Pembinaan Kelembagaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi DR Totok Prasetyo B.Eng MT, Kopertis Wilayah 6 Jawa Tengah DYP Sugiharto, Wali Kota Tegal Hj Siti Masitha Soeparno, Forkompinda, dan tamu undangan lainnya. "Ini merupakan sebuah bukti pengakuan dari lembaga negara dan juga lembaga pemerintah atas keberadaan Poltek HB sebagai Perguruan Tinggi Swasta yang mumpuni dengan kredibilitas baiknya," jelasnya. Aniq berharap, wisudawan dapat menerapkan budaya DJITU, yakni disiplin, jujur, ilmu, takwa dan ulet, baik di dunia kerja maupun dunia usaha. Sehingga, kemandirian yang berbasis vokasi dapat tercapai dengan mudah dengan jiwa enterpreneurship.

"Diharapkan para wisudawan lebih siap untuk menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN," imbuhnya. Dalam pidato sambutannya, Direktur Poltek HB Tegal Mc Chambali B.Eng EE MKom

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

TERBAIK – Keenam mahasiswa terbaik dari tiap Program Studi pada Wisuda Ahli Madya XI Poltek HB Tegal saat mengikuti sesi pemotretan kemarin.

memaparkan beberapa pencapaian Poltek HB. Di antaranya, tentang Peningkatan Mutu Dosen, Peningkatan Mutu Akademik, Peningkatan Kerjasama, dan Pengembangan Sarana Pengembangan Bidang Kemahasiswaan.

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

GLADI BERSIH – Suasana gladi bersih di Sebayu Convention Hall, Hotel Bahari Inn, Minggu (18/10) kemarin.

Dalam jangka waktu 13 tahun sejak tanggal berdirinya, Poltek HB telah melaksanakan pengembangan-pengembangan baik pada bidang akademik maupun bidang non akademik. Pada bidang aka-

demik, kampus beralamat di Jalan Mataram ini telah mampu mengembangkan 7 Prodi yang terdiri dari D3 Kebidanan, D3 Farmasi, D3 Akuntansi, D3 Teknik Komputer, D3 Teknik Mesin, D3 Teknik Elektro, dan D4 Teknik Informatika. (nam/ela)

Data NO

PROGRAM STUDI

1 2 3 4 5 6

D3 Kebidanan D3 Farmasi D3 Akuntansi D3 Teknik Komputer D3 Teknik Mesin D3 Teknik Elektronika

NO

PROGRAM STUDI

NAMA MAHASISWA

1 2 3 4 5 6

D3 Kebidanan D3 Farmasi D3 Akuntansi D3 Teknik Komputer D3 Teknik Mesin D3 Teknik Elektronika

PUTRI AULIA UTAMI IBNU TARUNA PRATAMA RIZQI FITRIANI IQNA AULIA FEBRI WIGI ARSO SLAMET SUPRIYAZI

Sumber: Humas dan Protokol Poltek HB Tegal

IPK KELULUSAN 3.68 3.79 3.77 3.97 3.74 3.46

JUMLAH LULUSAN 127 151 283 281 51 10 903 PREDIKAT KELULUSAN Dengan Pujian (Cumlaude) Dengan Pujian (Cumlaude) Dengan Pujian (Cumlaude) Dengan Pujian (Cumlaude) Dengan Pujian (Cumlaude) Sangat Memuaskan



BISNIS

SENIN, 19 OKTOBER 2015

8

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

5 gram 10 gram 25 gram 50 gram 100 gram 250 gram 1 kilogram

2.670.000 5.290.000 13.150.000 26.250.000 52.450.000 131.000.000 523.000.000

0 0 0 0 0 0 0

Kereta Cepat

Masakan Korsel

16-10-2015

MEGAPROYEK pembangunan kereta cepat Jakarta – Bandung akan dikeroyok empat konsorsium Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yaitu PT Jasa Marga (JSMR), PT Wijaya Karya (WIKA), PT Kereta Api Indonesia (Persero), dan PT Perkebunan Nusantara VIII (persero).

KABAR gembira bagi penggemar masakan Korea Selatan (Korsel). Presiden Park Geun-hye meminta Kementerian Pertanian, Makanan, dan Urusan Pedesaan Korsel lebih gencar mengekspor makanan Negeri Ginseng itu ke negara-negara muslim. Pasar yang besar diharapkan bisa mendongkrak pendapatan Korsel.

Smartfren Serahkan Zakat ‘’Kartu Ummat’’ Kepada LAZIS-NU Rp 305.349.693

DOK

SERAHKAN - Zakat diserahkan Presdir Smartfren Merza Fachys kepada Ketua Umum PB NU KH Said Agil Siradj kemarin.

Rupiah Menguat, Pertamax Turun PT Pertamina menurunkan harga Pertamax dengan oktan 92 menjadi Rp 8.950 per liter dari Rp 9.100 per liter. Sementara Pertamax Plus dengan kadar RON 95 yang sebelumnya dijual Rp 10.100 per liter, turun menjadi Rp 9.900 per liter.

R

OBERT Marchelino Verieza Dumadu bun, Senior Supervisor External Relation PT Pertamina Region IV Jateng dan DIY membenarkan penurunan harga bahan bakar ber-

DOK.RATEG

Robert Marchelino

jenis Pertamax per Kamis 15 Oktober 2015.

Robert, panggilan akrab Senior Supervisor External Relation PT Pertamina Region IV Jateng DIY saat ditemui wartawan di ruang kerjanya mengatakan, Pertamax merupakan bahan bakar non subsidi. Sehingga penurunan harga tersebut merupakan pergerakan fluktuatif dari harga minyak pasar internasional yang disesuaikan pula dengan penguatan nilai rupiah terhadap dollar AS saat ini. ‘’Sehingga wajar saja jika seiring penguatan nilai rupiah harga Pertamax menjadi turun,’’ tambah bapak dua anak ini. Lebih

lanjut, alumni komunikasi Universitas Panjajaran Bandung yang mengawali kariernya di PT Pertamina Region Palembang ini menerangkan, Pertamax sendiri di Jateng dan DIY memberikan kontribusi penjualan sebesar hampir 10% dibandingkan dengan premium. Per hari berkontribusi sekitar 10.000 KiloLiter (KL) saat hari biasa. Kontribusi Pertamax sebagian besar didominasi oleh sepada motor. Namun sampai saat ini Premiumlah yang masih memberikan kontribusi tertinggi penjualan. (*/ela)

Omzet Pasar Anjlok 40 Persen JAKARTA - Omzet pedagang pasar tradisional tahun ini diperkirakan turun 20-40 persen gara-gara melemahnya perekonomian nasional dan gencarnya kepungan pasar modern. Karena itu, Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) meminta pemerintah lebih peduli. Ketua Umum Ikappi Abdullah Mansuri mengatakan, tahun ini merupakan masa yang sangat berat bagi pedagang pasar tradisional. “Realitas yang terjadi menggiring pasar tradisional pada kondisi yang mengkhawatirkan. Faktanya, terjadi penurunan omzet yang menimpa seluruh pedagang pasar tradisional,”

ujarnya di sela-sela rapat pimpinan nasional (rapimnas) Ikappi kemarin (16/10). Mansuri menilai, pasar tradisional semakin terjepit karena dikepung ritel modern yang saat ini masuk hingga desa-desa dan merusak sektor ekonomi rakyat. “Lonjakan ritel modern telah melampaui batas kewajaran, bahkan banyak yang tidak memiliki izin,” ungkapnya. Pihaknya kecewa kepada pemerintah yang terkesan tidak peduli dengan nasib pasar tradisional. “Paket kebijakan ekonomi yang diharapkan memberikan perlindungan bagi pasar tradisional ternyata

jauh dari yang diharapkan. Deregulasi dan debirokrasi telah memberikan karpet merah bagi menjamurnya ritel modern,” ungkapnya. Selain itu, permasalahan yang dihadapi pasar tradisional adalah maraknya kebakaran. Ikappi mencatat, sejak Januari 2015 hingga saat ini telah terjadi lebih dari 200 kebakaran pasar tradisional. “Minimnya perhatian dari pemerintah daerah dan pihak pengelola telah menciptakan neraka baru bagi pedagang pasar tradisional,” tambahnya. Bendahara Umum Ikappi Hardini Puspasari mengatakan, hadirnya ritel modern telah merebut konsumen pa-

sar tradisional. “Daya tarik pasar tradisional lebih banyak dinikmati kelompok masyarakat yang terbiasa ke pasar tersebut. Sedangkan masyarakat lain cenderung memilih datang ke pasar modern,” tutur dia. Hal itu menunjukkan bahwa jumlah pengunjung pasar tradisional cenderung terus turun seiring dengan bertambahnya pasar modern. Karena itu, diperlukan langkah-langkah strategis untuk meningkatkan kesadaran publik terhadap pasar tradisional. “Pasar tradisional perlu dukungan dan peran nyata pemerintah,” jelasnya. (wir/c11/ oki/ela)

JAKARTA - PT Smartfren Telecom Tbk. (Smartfren) kembali menyerahkan zakat 2,5% Kartu Ummat sebesar Rp 305.349.693 kepada Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). Program ini sebagai implementasi bentuk kerjasama yang telah dilakukan antara NU dengan PT Smartfren Telecom, Tbk. Zakat 2,5% tersebut dikumpulkan dari seluruh pengguna Kartu Ummat yang melakukan isi ulang selama satu tahun. Hingga saat ini pengguna Kartu Ummat sebanyak kurang lebih 50.000 pengguna. Program zakat yang dilakukan ini memiliki mekanisme untuk setiap pengguna Kartu Ummat yang melakukan tran-

saksi pengisian pulsa dan tanpa mengurangi jumlah transaksi tersebut. 2,5 % dari total keseluruhan transaksi akan disumbangkan dalam bentuk zakat yang kemudian disalurkan melalui Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). “Progam ini kami adakan sebagai bentuk komitmen kami untuk memberikan zakat yang terkumpul dari pengguna Kartu Ummat yang telah melakukan isi ulang. Pengguna juga tetap menerima pulsa secara utuh tanpa potongan nominal pulsanya. Mengenai zakat ini, kita sudah mulai lakukan sejak 2012 lalu dan sudah terkumpul. Tentunya kami adakan karena sesuai dengan komitmen kami untuk terus memberikan yang terbaik, bukan hanya kepada para pengguna Smartfren tetapi juga pada seluruh masyarakat Indonesia,” ungkap

Merza Fachys, Presiden Direktur Smartfren. Zakat Kartu Ummat tersebut secara langsung diserahkan oleh Presiden Direktur Smartfren, Merza Fachys kepada Ketua Umum PB NU, KH Said Agil Siradj di Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama di Jakarta 13 Oktober 2015 lalu. TERKEMUKA DI INDONESIA PT Smartfren Telecom Tbk merupakan operator penyedia layanan telekomunikasi terkemuka di Indonesia. Beroperasi sejak tahun 2002, Smartfren adalah operator seluler pertama di dunia yang meluncurkan teknologi CDMA EV-DO Rev.B di Indonesia di 2011. Smartfren memenuhi kebutuhan pelanggannya dengan menawarkan beragam produk serta layanan data dan suara, solusi bisnis dan layanan Value Added Services (VAS). (*/ela)

Pacific Pump and Dance Competition Meriah TEGAL – Bekerjasama dengan Happy Time, Pacific Mall sukses menggelar even Pacific Pump & Dance Competition pada hari Minggu (18/10) kemarin. Bertempat di Atrium Ground Floor Pacific Mall, anakanak muda Kota Tegal dan sekitarnya saling unjuk ketangkasan dan kreativitas dalam dua kategori yang diperlombakan. Yaitu Pump DOK Competition dan Dance Group Competition. MERIAH - Even Pacific Pump & Dance Competition di Event Pacific Pump & Atrium Ground Floor Pacific Mall kemarin meriah. Dance Competition 2015 diikuti oleh peserta dari harapkan dapat melahirkan DJ Indra, IDI Percussion, Komunitas Pump Kota Te- bakat-bakat baru serta krea- serta Gilang Ramadhan gal, serta grup dance se- tivitas anak muda di Kota School Band. Disponsori oleh Biznet, perti We Dance, Bubble Tegal dan sekitarnya. DihaDance, GP Crew, Bangtan rapkan pula melalui event Gilang Ramadhan Studio Sky, Move, Glory, Better ini dapat memperkenalkan Band, Kraton Percetakan Sweet Dance, MSA Crew, Komunitas Pump dan Ko- and Advertising, Sri Ratu Bloodbarry Dance, D’Glo- munitas Dance sebagai ko- Dept Store, BX-Pro, Radio w, Kiss Mark, D’Glow Jun- munitas dengan kegiatan DLC, Julia Jewellery, Cahaior, Galaxy Dance, Fantas- yang positif lebih luas lagi ya Baru Furniture, IBM, Jay Multimedia, Naga Mas tic Dance, Star Moon, Lim- kepada masyarakat. Selain kedua lomba uta- Motor, dan Inul Vizta, event ited Dance Crew, AT AKC, GP Girl, dan masih banyak ma tersebut, even Pacific Pacific Pump & Dance ComPump & Dance Competi- petition 2015 memanjakan lagi. Angga Setiawan selaku tion 2015 dimeriahkan pula para peserta dan pengunMarketing Communication dengan supporter competi- jung Pacific Mall dengan HO Pacific Mall mengata- tion, game interaktif, serta hiburan yang seru dan mekan, hadirnya event ini di- penampilan dari DJ Nicko, riah. (*/ela)


METROPOLIS RADAR TEGAL

Email Redaksi: redaksi@radartegal.com rateg2000@yahoo.com Email Iklan: iklan@radartegal.com iklanrateg@gmail.com

BNN Grebeg Bandar Sabu SR

Lakon Bethorokolo Pentas Pagi Hari

TEGAL - Usai melakukan pengembangan hasil tes urine di beberapa titik tempat hiburan, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jateng, menggrebeg sebuah rumah di Desa Mejasem Barat Kramat Kabupaten Tegal, kemarin.

KEMERIAHAN ruwatan Pantai Alam Indah (PAI), disambut antusiasme pengunjung yang ingin menyaksikan pentas wayang kulit.

BACA HAL. 23

BACA HAL. 10

SENIN, 19 OKTOBER 2015 website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

9

Diminta Tutup Total Jembatan Penghubung Blok B dan C Pasar Pagi

ABIDIN ABROR/RATEG

HANGAT - Kedatangan Damayanti Wisnu Putranti disambut pengurus ranting dan anak ranting.

KOMISI II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tegal mendesak dinas terkait untuk melakukan penutupan total pada jembatan penghubung Blok B dan C Pasar Pagi Kota Tegal yang kondisinya telah rusak. Sebab, meskipun telah ditutup menggunakan sebilah bambu dan dipasang peringatan, banyak masyarakat yang nekad melewati jembatan tersebut. Jika terus dibiarkan, kondisi itu akan membahayakan pengguna jembatan itu sendiri. “Dinas harus segera melakukan penutupan total, jangan setengah-setengah dan jangan menunggu adanya ke hal 15 kol 5

Anggota DPR RI Damayanti Wisnu Putranti

SARAPAN PAGI ALA METROPOLIS Dinas harus segera melakukan penutupan total, jangan setengah-setengah dan jangan menunggu adanya korban.” Hj Tuty Alawiyah Ketua Komisi II

POLITIK 15 Kader Berebut Kursi Ketua SEBANYAK 15 nama kader partai berpeluang untuk menjadi ketua umum Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Tegal periode mendatang. Beberapa nama populer yang turut meramaikan bursa calon orang nomor satu partai, di antaranya H AmiH Amiruddin ruddin, Ketua Umum DPD ke hal PKS Kota Tegal

Sosialisasi

Empat Pilar Kebangsaan Konsolidasi dalam organisai partai politik bisa diibaratkan sebagai jantung. Itu adalah suatu keadaan dimana organisasi selalu dalam keadaan siap dalam menjalankan agenda organisasi. Konsolidasi dengan bertemu pengurus partai dari Dewan Pimpinan Cabang (DPC) sampai tingkat ranting dan anak ranting. SELAIN bertujuan untuk menjalin tali silaturahmi juga untuk memperkuat keutuhan dengan seluruh kader yang ada

di tingkat kelurahan. Salah satu anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan (Dapil) IX yang selama ini paling rajin mengadakan

ke hal 15 kol 1

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

RUSAK – Meski telah dipasang papan peringatan, masyarakat nekad melewati jembatan.

Kekurangan Ruang Kelas Disesalkan KOMISI I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tegal menyesalkan masih adanya sekolah

yang kekurangan ruang kelas sehingga Kegiatan Belajar Mengajar ke hal 15 kol 5

15 kol 5

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

Bengi-bengi enake medang jae Wis dilarang esih dilewati, ya tutup total bae..

konsolidasi dengan struktural partai tingkat bawah adalah Damayanti Wisnu Putranti.

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

RAPAT – Komisi I DPRD Kota Tegal saat mengadakan rapat kerja dengan Dinas Pendidikan Kota Tegal belum lama ini di gedung parlemen.



RADAR PEMALANG

RADAR TEGAL SENIN, 19 OKTOBER 2015

15 11

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

NGENDONG

Remaja Alami Degradasi Moral PEMALANG - Kemerosotan atau menurunnya moral para remaja dan generasi muda sekarang ini sudah sangat memperihatinkan. Sebagian remaja sudah mengabaikan nilai-nilai moral yang ada di negara tercinta Indonesia. Kemerosotan moral atau lebih tegas dengan istilah degradasi moral terjadi di lapisan remaja dan para pemuda. Hal itu terbukti kurangnya anak-anak muda memahami niai-nilai moral M. RIDWAN RADAR PEMALANG dan wawasan kebangsaan. Mayor Inf Ahmad Kasdim 0711/ Pemalang. Mayor Inf Ahmad ketika berbincang-bincang dengan Radar Pemalang baru-baru ini dalam suatu acara di hotel Regina Pemalang menyampaikan, anak-anak sekarang ditanya soal Pancasila tidak tahu, sila ketiga dari Pancasila mereka tidak tahu. “Itu bagian dari dampak degradasi moral yang terjadi sekarang ini,” jelasnya. Lebih lanjut Kasdim menuturkan, degradasi moral generasi sekarang telah mengabaikan semua aspek moral, baik moral agama, hukum, politik maupun susila. Makanya yang terjadi sekarang ini banyak anak SMP bisa mermpok, menjadi geng motor dengan segala kejahatannya. “Itu karena kemerosotan moral,” kata Kasdim. Menurut pandanganya, ke depan 20 – 30 tahun yang akan datang, kejahatan seperti narkoba tidak sekedar sebagai sindikat atau mafia nasional maupun internasional, akan tetapi lebih dari sebuah serangan yang ditujukan kepada anak-anak muda/ remaja di Indoensia. Dia mencontohkan, saat usia 10 tahun diserang dengan makan berupa permen, saat 15 sampai 20 tahun diserang dengan ganja atau shabu-shabu dan lainnya. Maka dengan berjalannya waktu generasi muda akan mengenal narkoba. “Jika menjadi mahasiswa akan menjadi mahasiswa narkoba, pejabat ya pejabat narkoba, itu yang sangat membahayakan,” tegasnya. Serangan untuk melemahkan moral anak muda dan remaja tidak hanya melalui narkoba dan sejenisnya, juga melalui aspek yang lain misalnya idieologi, politik, ekonomi termasuk budaya. Oleh karenanya, Kasdim mengingatkan akan pentingnya pendidikan wawasan kebangsaan yang perlu ditingkatkan, dulu ada gerakan disiplin nasional sebetulnya bagus, tetapi karena eranya berubah sehingga hilang. “Pendidikan P4 (Pedoman dan Penghayatan Pengamalan Pancasila) serta Wawasan Kebangsaan perlu dipikirkan lagi untuk generasi muda sekarang untuk menangkal degradasi moral,” terangnya. (rid/sri)

Haru Sambut Jamaah Haji Tiga Wafat PEMALANG - Sebanyak 548 Jamaah Haji Kabupaten Pemalang yang terbagi ke dalam kloter (kelompok terbang ) 46 dan 47, Sabtu (17/10) dini hari, tiba di pendopo kabupaten. Kloter 46 tiba sekitar pukul 2.30 dan kloter 47 sekitar pukul 7.30 pagi. Tangis haru bahagia pun lepas ketika bertemu dengan keluarga yang telah sebulan lamanya ditinggalkan untuk beribadah haji ke tanah suci Mekkah. Mulai dari isak tangis hingga suasana rindu berat saling berpelukan mewarnai pertemuan para jamaah haji dengan keluarga. Humas sekaligus Panitia

Pemberangkatan dan Pemulangan Haji Kementerian Agama Kabupaten Pemalang, M Subkhi Mashuri mengatakan, jumlah Jamaah Haji Kabupaten Pemalang tahun ini yang berangkat sebanyak 555 orang. Kloter 46 sebanyak 244 orang dan kloter 47 berjumlah 311 orang. Untuk kloter 46 yang tadinya 244 jamaah haji ada satu yang meninggal dalam perjalanan ke Boyolali atas nama Teguh Imron Tanjung Sari. Maka istrinya Teguh mengundurkan diri tidak jadi berangkat sehingga kloter 46 yang tadinya 244 orang menjadi 242 orang. Kemudian untuk kloter 47

yang jumlah Jamaah Hajinya 311 ada dua jamaah yang wafat di Makkah. Wafatnya bukan karena musibah Crane melainkan sakit atas nama Uzaetun Desa Randudongkal, dan Maryati Desa Belik, disusul lagi ada jamaah yang paspornya hilang atas nama Raodah Desa Susukan dan Warsiti Desa Ambo Wetan yang masih dirawat di rumah sakit Makkah. Sehingga kloter 47 menjadi 307 orang yang tadinya 311 orang. “ Mengenai salah satu jamaah yang paspornya hilang kemenag akan mengupayakan kepulanganya bersama dengan kloter 48 yang merupakan rombo-

M. RIDWAN RADAR PEMALANG

DIANGKAT – Hadiah 1 unit rumah type 36 diangkat Pincab MBM, AMBM dan seluruh KA Unit.

Kemeriahan itu Datang Lagi Pengundian PRS Semeter I Periode Januari – Juni 2015

AGUS P/RADAR PEMALANG

Muslimat harus Cerdas Memilih Pemimpin

PEMALANG - Ketua Pengurus Wilayah (PW) Muslimat NU Jawa Tengah Hj Munawaroh Nurhadi, menegaskan bahwa seorang muslimat itu harus bisa berfikir cerdas. Artinya dalam memilih seorang pemimpin itu harus orang yang cerdas, yang jujur, responsif dan bisa mengayomi semuanya. “Sehingga dalam memilih seorang pemimpian itu, jangan coba-coba cari yang belum pasti. Tapi?”katanya. Menurutnya, apa yang sudah dapat dirasakan oleh muslimat sendiri bagaimana. Dan arti cerdas itu adalah yang tahu betul bagaimana manfaat dan madhorotnya dalam memilih seorang pemimpin. Namun sebaliknya sangat tidak baik cara memilih karena coba-coba. Dia menjelaskan, warga muslimat atau kaum ibu itu, sukanya menyalahkan baik itu kepada suaminya dan juga kepada pemimpin organisasi atau pemimpin yang lainnya. Seperti dalam berorganisasi, sebab dari hasil evaluasi laporan pertanggungjawaban pengurus, apa bila ada yang ku-rang baik untuk ditingkatkan atau pun untuk bisa diperbaiki. Jika ada kesalahan untuk diingatkan dan bersama untuk dicarikan solusinya. Dia juga menjelaskan, sikap dasar NU yang harus diketahui oleh semua warga NU termasuk Muslimat, itu tawadhu dan wal iktidal artinya sikap seorang NU di dalam bermasyarakat harus moderat dan harus ada di tengah - tengah harus adil. Jadi seorang yang berkecimpung dalam organisasi harus adil dan tahu kapasitasnya. Sebagai istri, sebagai anak, sebagai muslimat dan juga sebagai anggota masyarakat. Sehingga tidak ada yang merasa dikurangi antara hak dan kewajibannya. “Selain itu, sikap toleran itu artinya memberikan kesempatan yang sama, bahkan dalam berorganisasi harus bisa memberikan kesempatan yang sama kepada semua kader untuk bisa tampil. Baik sebagai ketua atau wakil ketua. Memberi kesempatan yang sama karena semua kader mempunyai potensi yang berbeda di masing-masing kader. Sehingga jika berkumpul bersama akan menjadi satu kekayaan. Karena di dalam organisasi jangan sampai ada diskriminasi khususnya di dalam tubuh Muslimat NU. (apt/sri)

HARU-Para jamaah haji disambut oleh keluarga dengan tangis haru di Pendopo kabupaten.

ngan Jamaah Haji dari Kabupaten Brebes. Sedangkan untuk jamaah yang masih

sakit di Makkah Kemenag akan berkoordinasi dengan Pemda. (san/sri)

Penyempitan Jalan Bahayakan Pengguna Jalan

LINTAS

SAMBUTAN - Pengurus Wilayah (PW) Muslimat NU Jawa Tengah Hj Munawaroh Nurhadi memberikan sambutan diacara konfrensi cabang.

HASAN/RADAR PEMALANG

PEMALANG – Kemeriahan itu Datang Lagi…? BRI Cabang Pemalang kembali menggelar Pesta Rakyat Simpedes (PRS) yang dimeriahkan berbagai atraksi, hiburan, serta pameran produk unggulan oleh nasabah BRI. PRS Semester I periode bulan Januari – Juni 2015 tersebut dihadiri Kapolres Pemalang, AKBP Kingkin Winisuda, Dandim 0711/Pemalang, Letkol Inf.Abdul Hamid, Camat Pemalang, Mukminun dan tamu undangan, Sabtu (17/ 10) di alun-alun Pemalang. Asisten Manager Bisnis Micro (AMBM), Untung Fathuri menyampaikan, sebelum undian dilakukan acara dimeriahkan dengan berbagai kegiatan diantaranya, pawai jalan kaki diikuti oleh drumband dari MTsN Pemalang, Barongsai Singa Mas Tegal, Pekerja BRI, IWABRI, Reog barong Pindul SMK Liberty, grop calung Garuda Muda dan model batik carnival SMK Texmaco Pemalang. Sedangkan untuk pawai kendaraan diikuti oleh mobil bedug dan maket (miniatur) rumah, empat mobil hadiah (elektronik dan motor) dokar hias, sepeda motor hias, becak hias dan komunitas sepeda ontel antik Pemalang. “Pembukaan ditandai dengan pemukulan bedug oleh kapolres dan Dandim 0711 Pemalang,” Kata Fathuri. Usai pembukaan, dilanjutkan pelepasan balon ke udara dan mengunjungi stand di kanan kiri panggung undian. Sebanyak 24 stand menampilkan produk unggulan dari para nasabah dan rekanan BRI sebagai mitranya. “Pada pagi harinya juga diadakan lomba mewarnai oleh anak-anak TK se Kecamatan Pemalang,” ujarnya. Tak berapa lama un-

dianpun dilakukan dengan sistem acak yang diprogram oleh BRI dan disaksikan oleh notaris, Dinsos dan dari Polres. Beberapa hadiah, seperti 20 sepeda motor Yamaha MIO M3 CE, 6 TV Toshiba, lemari es, Tablet ASUS dan puluhan hadiah dan doorprize lainnya telah didapatkan para pemenang. Termasuk hadiah utama, 1 unit rumah type 36 di Permuhaan Mulyoharjo Permai yang diraih oleh nasabah BRI,Khaerunnisa dari BRI Unit Warungpring. Acara ditutup oleh Pinca BRI Pemalang dan Bupati Pemalang, yang juga dibagikan uang kaget dan bazar (pasar murah). Bupati Pemalang H Junaedi diberikan kehormatan menyerahkan hadiah utama berupa 1 unit rumah tipe 36 kepada pemenang yang beruntung yaitu Khaerunnisa. Selanjutnya aksi panggung oleh band anak muda diantaranya Feodal, ASYKY, Group KFB serta Iphul & Friend. Pada kesempatan itu bupati berkenan menyanyi diiiringi grup Feodal dengan judul “Ku Tak Bisa” yang dipopulerkan oleh Slank, pengunjungpun antusias dan bersorak dengan me-

riah. Pemimpin cabang (Pinca) BRI Pemalang, S.M. Linton Hutapea menyampaikan, hingga sekarang BRI Pemalang memiliki 1 kantor cabang, 2 KCP, 28 kantor unit dan 15 teras BRI serta ratusan ATM tersebar di berbagai pusat perbelanjaan. “Satu lagi sebagai program unggulan adalah BRI Link,” kata Linton. Dikatakan oleh Linton, saat ini tersedia 172 BRILink tersebar di setiap desa. Tujuannya memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk transaksi atau akses perbankan tanpa harus antri yaitu cukup di toko-toko atau agen BRI Link. “Target 220 agen BRILink mudah-mudahan bisa cepat tercapai,” jelasnya. Disampaikan pula, nasabah BRI sampai dengan sekarang tercatat ada 126 ribu nasabah. Sedangkan jumlah kredit sekitar Rp.800 miliar, jumlah yang sangat besar untuk ukuran wilayah Kabupaten Pemalang. Dia mengajak kepada seluruh nasabah yang sudah dimudahkan dengan pelayanan BRI untuk terus meningkatkan saldo tabungannya. (rid/adv/sri)

BANTARBOLANG – Kondisi jalan raya Pemalang – Purwokerto yang berada di Desa Kebon gede, Kecamatan Bantarbolang terjadi penyempitan. Hal tersebut disebabkan saat ini kondisi jalan mengalami pelebaran sedangkan sesudahnya tidak mengalami pelebaran. Sehingga lebar jalan mengalami perbedaan, dan tanpa dipasang rambu-rambu yang menjelaskan penyempitan. Hal ini sangat membahayakan bagi pengguna jalan. Sebagian ruas jalan di kecamatan Bantarbolang mengalami pelebaran disebelah kiri dan kanan jalan. Namun pelebaran ruas jalan tersebut tidak menyeluruh mengalami pelebaran. Sehingga pada titik pertemuan antara ruas jalan yang mengalami pelebaran dan tidak, sehingga seolah terlihat seperti mengalami penyempitan jalan Kondisi pada titik tersebut yang seolah mengalami penyempitan jalan mengganggu dan membahayakan pengendara jalan terlebih belum tersedianya penerangan dan rambu lalu lintas sebagai tanda

peringatan. Tak heran pada titik tersebut sering terjadi kecelakaan yang disebabkan oleh pengendara dari arah berlawanan karena menghindari kendaraan yang menyalip dari arah utara sehingga tergelincir ke pinggir jalan. Riswanto, pengendara motor, Minggu (18/10) mengatakan, bahwa dirinya pernah tergelincir pada titik penyempitan tersebut, Hal tersebut disebabkan olah kendaraan yang melaju dari arah utara yang sedang menyalip saat memasuki jalan yang sempit sehingga dirinya harus mengalah untuk turun dari ruas jalan. Ditambahkannnya, bahwa kejadian seperti yang diala-minya sering terjadi pada titik tersebut. Terlebih apabila pe-ngendara yang tidak dapat mengendalikan kendaraannya pada saat turun ruas jalan dapat terjatuh,” tegasnya yang berharap sebaiknya sebelum titik penyempitan tersebut diberi rambu lalu lintas agar pengendara dari arah utara mengetahui penyempitan jalan dan tidak menyalip pada titik tersebut. (tisna/ sri)

TISNA ADI/RADAR PEMALANG

MENYEMPIT – Kondisi jalan raya yang menyempit di desa kebon gede, kecamatan Bantarbolang, Minggu (18/10).


RADAR BREBES

12

15

RADAR TEGAL SENIN, 19 OKTOBER 2015

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

TELEPON PENTING RSUD Brebes RSU Bhakti Asih

Tangis Haru Warnai Penjemutan Jamaah Haji

(0283) 671431 (0283) 671279 / 673481

RSIA Mutiara Bunda Tanjung Brebes

(0283) 877222

RS Dera As Syifa Banjarharjo Brebes

(0283) 889588/ 889548

RS Dedy Jaya, Jl. A. Yani No. 57 Brebes

(0283) 672145/ 672525

- IGD/Ambulance

(0283) 3287503

AJIB AH...

ISMAIL FUAD/RADAR BREBES

DILANTIK - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar melantik pengurus DPC PKB Brebes periode 20152020, kemarin.

PKBTargetkanMenangiPilkada

BREBES - Sebagai parpol terbesar kedua di Kabupaten Brebes, PKB mentargetkan bisa memunculkan calonnya pada Pilkada Brebes Februari 2017 mendatang. Tak ingin menjadi sebagai bemper pendukung saja, partai berlambang bola dunia itu juga berambisi untuk mengusung calonnya sendiri dengan mendudukan kadernya pada posisi G1 atau calon bupati. Hal itu disampaikan Ketua DPC PKB Kabupaten Brebes, Zubad Fahilatah saat pelantikan pengurus DPC oleh Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar di lapangan Desa Larangan, Kecamatan Larangan, Brebes, Minggu (18/10). Guna menuju konsolidasi kekuatan partai menjelang pesta demokrasi tersebut, Zubad mengaku secara bertahap akan melakukan perbaikan dan pembenahan internal. Tujuannya agar semua kader nyaman dan loyal dengan kebijakan yang ditetapkan pengurus. “Saya akan perbaiki gendeng yang bocor di PKB agar penghuninya nyaman, saya akan beri kenyamanan pengurus termasuk fraksi di DPRD. Begitu juga kalau ada yang tidak loyal dengan kebijakan partai, sesuai arahan kiai, akan saya tindak tegas,” tandasnya. Pelantikan yang dihadiri ribuan massa itu berbarengan dengan Muskercab PKB Brebes. Selain Muhaimin Iskandar, sejumlah petinggi PKB di pusat maupun provinsi turut hadir. Termasuk Bupati Brebes Idza Priyanti bersama pengurus partai lain di Kabupaten Brebes. Idza sendiri selain mengucapkan selamat atas pelantikan tersebut, juga mengharapkan agar Muskercab yang akan dilaksanakan bisa menghasilkan kebijakan yang bisa membawa kemaslahatan bagi umat dan kemajuan bagi daerah. Bendahara DPC PKB, Ghofar Mughni menginformasikan Muskercab yang dilangsungkan di Ponpes Al Falah Salafi Jatirokeh Songgom itu akan membahas isu penting dan vital dalam internal partai. Termasuk keputusan penegasan sikap PKB dalam Pilkada Brebes. (ism/adi)

LINTAS

HARVIYANTO/RADAR BREBES

SEMATKAN PIN - Kasatlantas Polres Brebes AKP Arfan Zulkan Sipayung memasang pin kepada perwakilan riders.

Ingatkan Riders Patuhi Aturan Lalin

BREBES – Upaya mensosialisasikan akan ketertiban dan keselamatan berlalu lintas kembali dilakukan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Brebes. Kali ini, sosialisasi diberikan kepada para pecinta sepeda motor (rider) yang datang dari sejumlah wilayah seperti, Jawa, Sumatera dan Kalimantan yang tengah berkumpul di Stadion Karangbirahi Brebes, Sabtu (17/10) malam. Selain diisi dengan acara safety riding, dalam kesempatan tersebut Kasatlantas Polres Brebes, AKP Arfan Zulkan Sipayung juga menyematkan pin bertuliskan ‘Bersatu Keselamatan Nomor 1’ serta membagikan helm kepada perwakilan riders. Kasatlantas AKP Arfan Zulkan Sipayung dihadapan ribuan riders menyampaian selamat atas dideklrasikannya Pamor Club Brebes. “Mereka adalah mitra Satlantas, kegiatan ini dilakukan dalam rangka menumbuhkembangkan program keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas (kamseltibcarlantas) di wilayah hukum Polres Brebes,” ujar Kasatlantas didampingi Kanit Dikyasa Iptu Suroto. Kasatlantas menandaskan, dideklarasikannya Pamor Club Brebes ini tentunya sebagai wadah berkumpulnya para pecinta sepeda motor untuk menciptakan suasana keakraban dalam rangka membantu Satlantas untuk menciptakan disiplin berlalu lintas di jalan. “Kepada para riders kami juga berpesan agar selalu berhati-hati menjaga keselamatan diri masing-masing. Serta selalu mematuhi aturan berlalu lintas,” tambah dia. Ketua II Pamor Club Brebes, Solakhahudin mengaku bangga dan berterima kasih atas kerjasama Satlantas Polres Brebes dalam kegiatan yang diikuti sekitar 1500 rider dari beberapa wilayah di Jawa, Sumatera dan Kalimantan. “Pamor Club Brebes merupakan organisasi yang terdiri dari sembilan organisasi pecinta motor di wilayah sini. Kami akan membantu tugas Satlantas Polres Brebes dalam rangka pelaksanaan program ‘Bersatu Keselamatan Nomor 1,”pungkas Solakhudin yang juga Ketua King Of Brebes (Kober). (har/adi)

BREBES - Suasana haru menyelimuti Islamic Center Brebes, Minggu (18/10), begitu jamaah haji menginjakan kaki kembali di Kabupaten Brebes. Mereka (jamaah haji) dan keluarga serta sanak saudaranya saling berpelukan dan melinangkan air mata bahagia. Tidak sedikit pula para jamaah haji yang melakukan sujud syukur dan berdoa setelah sesampainya di tanah kelahirnya. Kedatangan jamaah haji lebih awal dari jadwal yang telah ditentukan, yakni pukul 14.00. Hj Eni Rohaini misalnya, dia langsung memeluk keluarganya yang menjemput. Dia mengaku sudah sangat rindu ingin bertemu dengan keluarganya. “Alhamdulilah bertemu keluarga juga,” katanya. Di sisi lain, Bupati Brebes Idza Priyanti ikut bergerumul bersama para jamaah haji dan penjemput. Mengenakan kerudung warna putih dan busana muslim, orang nomor satu di Kota Bawang itu sengaja datang untuk menyambut jamaah haji yang kembali. Dia mengucapkan selamat datang dan syukur lantaran jamaah haji kembali dalam keadaan sehat dan selamat. Usai melepaskan rindu dengan sanak saudaranya, sebelum bertolak ke rumah masing-masing, jamaah haji menyempatkan diri memeriksakan kesehatan. Itu mereka lakukan untuk memastikan kondisi kesehatannya setelah melakukan perjalanan jauh. Sementara, petugas kepolisian terus bersiap siaga di gerbang masuk gedung Islamic Center guna mengan-

DEDI SULASTRO/RADAR BREBES

BERPELUKAN - Sejumlah jamaah haji berpelukan dengan keluarganya yang menjemput di gedung Islamic Center, kemarin.

tisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Seperti aksi saling dorong antar warga yang menjemput jamaah haji. Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Brebes Syauqi Wijaya mengungkapkan, pada (17/10), sebanyak 37 jamaah haji yang tergabung

442 Siswa Adu Kecerdasan Lomba MAPSI SD 2015 BANTARKAWUNG - Bupati Brebes Hj Idza Priyanti, membuka secara langsung kegiatan lomba Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Seni Islami (MAPSI) SD ke-18 tahun 2015 tingkat Kabupaten Brebes, Sabtu (17/10) dilapangan Garuda, Kecamatan Bantarkawung. Dalam pembukaan kegiatan yang diikuti oleh 442 siswa SD perwakilan dari 17 kecamatan se-Kabupaten Brebes ini, bupati menyampaikan kegiatan ini diharapkan akan dapat menjadi ajang aktualisasi amal ibadah bagi siswa. “Melalui kegiatan lomba ini, siswa diharapkan akan mampu menyerap langsung pembelajaran lewat kompetisi yang sehat, apik dan mendidik bahkan menyentuh hingga ke hati,” ungkapnya. Idza juga menyambut baik kegiatan tersebut, karena dipandang mampu menggairahkan peserta didik untuk belajar agama sejak dini. Terlebih dalam perkembangan saat ini. Di tengah derasnya perkembangan teknologi yang ada, anak-anak sebagai siswa mendapat tantangan yang makin banyak untuk membentengi diri dari dampak negatif perkembangan teknologi tersebut.

“Menyikapi derasnya perkembangan arus teknologi yang ada saat ini, pendidikan agama di sekolah perlu mendapatkan porsi yang seimbang sebagai filter disamping para guru juga harus semakin telaten didalam memberikan nilai-nilai pendidikan agama,” tutur Idza. Pendidikan agama, lanjut dia, haruslah menjadi motivator bagi mata pelajaran lainnya. Untuk itu, perlu pemberdayaan yang maksimal. Disamping itu, perlu diciptakan tradisi kompetisi yang sehat dan semangat. “Sehingga bisa melakukan trobosan nyata dalam rangka mensejajarkan prestasi pendidikan masyarakat Brebes dengan daerah-daerah lain. Pemkab Brebes, menaruh perhatian serius terhadap pendidikan agama bahkan bisa ditingkatkan penganggarannya melalui APBD untuk kegiatan keagamaan di sekolah,” kata Idza. Hal senada disampaikan Ketua DPRD Kabupaten Brebes Ilia Amin yang turut serta mengadiri pembukaan kegiatan. Menurut dia, pihaknya juga memberi perhatian lebih didalam bidang keagamaan di Kabupaten Brebes, salah satunya dengan meningkatkan anggaran keagamaan di Brebes. “Termasuk untuk porsi pendidikan agama di sekolah,” ucapnya. (pri/adi)

di Kloter 47 tiba di Brebes sekitar pukul 09.00. Itu sesuai dengan perkiraan dari jawal yang telah ditentukan dari pusat. Disebutkan, sesuai dengan jadwal yang diterima pihaknya, untuk Kloter 48 yang berjumlah 354 jamaah haji tiba sekitar pukul 8.30. Lalu Kloter 49 yang

berjumlah 349 jamaah haji tiba sekitar pukul 14.00, sedangkan Kloter 50 yang berjumlah 193 jamaah haji tiba sekitar pukul 19.30. “Khusus untuk kloter 66 yang berjumlah 44 jamaah haji diperkirakan akan sampai di Brebes 24 Oktober mendatang sekitar pukul 9.00,” katanya. (ded/adi)

Rintis Sekolah Ramah Anak BREBES - Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes berniat menjadikan seluruh sekolah di wilayahnya sebagai sekolah ramah anak. Bahkan sejumlah kepala sekolah dari SD hingga tingkat SMA sederjat sudah diundang untuk mengikuti sosisalisai pengembangan model sekolah ramah anak (SRA) di aula Disdik, kemarin. Kepala Dinas Pendidikan Brebes, Tahroni mengatakan, pihaknya ingin seluruh sekolah di Kabupaten Brebes berstatus sekolah ramah anak. Hal itu dalam rangka mendukung mewujudkan Brebes Kabu-

paten Layak Anak kategori Nindya. Sesuai rencana, November nanti akan dilaunching SRA yang dihadiri oleh Ibu Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. “Sosialisasi ini penting dengan tujuan supaya paham pentingnya komitmen dinas dalam mewujudkan semua sekolah di Brebes ramah anak. Jangan sampai ada lagi di sekolah seorang guru atau pendidik menyampaikan katakata yang kotor, maupun perlakuan kasar kepada anak didiknya menjadi kebiasaan,” ujarnya.

Sebagai narasumber sosialisasi diantaranya Elvi Hendrani, Asisten Deputi Pemenuhan Hak Pendidikan Anak Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PHPA KPPPA) dan Fasilitator KLA Provinsi Jawa Tengah, Bahrul Ulum. Menurut Bahrul Ulum, SRA adalah bagian dari penilaian kabupaten/kota layak anak, untuk kenaikan penghargaan dari Nindya ke Utama. Maka sekolah ataupun madrasah menjadi SRA harus sesuai dengan juklak dan juknis dari kementrian. (ism/adi)

ISMAIL FUAD/RADAR BREBES

SAMPAIKAN MATERI - Bahrul Ulum menjelaskan kriteria SRA saat menjadi narasumber.


BREBES BERHIAS

RADAR TEGAL SENIN, 19 OKTOBER 2015

15 13

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

BPD Cinanas Tunggu Tanggapan Bupati Terkait Pengunduran Diri Kades BANTARKAWUNG - Sejumlah warga bersama Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Cinanas, Kecamatan Bantarkawung, Sabtu (18/10), mendatangi kantor kecamatan setempat. Tujuan kedatangan mereka untuk mengkonfirmasi sejauh mana tindaklanjut dari usulan BPD terkait surat pengunduran diri kades Cinanas yang telah disampaikan beberapa waktu lalu kepada Pemkab Brebes dalam hal ini bupati.

Kedatangan warga ditengah kegiatan kunjungan kerja Bupati Brebes Hj Idza Priyanti di Kecamatan Bantarkawung ini, diakomodir oleh bupati dengan menggelar pertemuan tertutup bersama ketua BPD, ketua DPRD dan juga Muspika. Usai melakukan pertemuan, Ketua BPD Cinanas, Suripto menyampaikan, konfirmasi dilakukan untuk mengantisipasi gejolak yang dikahwatirkan akan timbul di tengah masyarakat mengenai belum adanya putusan setelah pengajuan pemunduran diri kades disampaikan melalui BPD. “Kondisi ini kembali merun-

BUDAYA

cing, setelah diketahui adanya upaya dari kades yang berkeinginan untuk mencabut surat penyataan. Sehingga BPD saat ini, dalam situasi yang menjadi perhatian masyarakat. Di sisi lain, kami sendiri tidak mungkin menandatangi pencabutan pengunduran diri tanpa adanya musyawarah,” kata Suripto. Dikatakan, demi menyampaikan permasalahan ini, pihaknya bersama anggota BPD telah berupaya untuk mengkonfirmasi ke tingkat kabupaten, namun selalu gagal. Di sisi lain, pihaknya juga untuk tetap menjaga kondusifitas desa seiring dengan bergu-

lirnya wacana keinginan pencabutan surat pengunduran diri kades. “Kami suda tiga kali ke kabupaten untuk bertemu langsung dengan bupati, namun baru kali ini bisa bertemu. Bagaimanapun kami tetap berupaya menjaga kondusifitas di lingkungan, karenanya kami senantiasa mendampingi masyarakat,” jelasnya. Lebih lanjut dia menyampaikan, pengunduran diri kades Cinanas disampaikan langsung oleh kades dihadapan warga dalam musyawarah disaksikan Muspika Bantarkawung, menyusul mangkirnya kades dalam bertugas selama

beberapa hari tanpa alasan yang jelas. “Sebagaimana amanat UU, dimana BPD wajib menindaklanjuti usulan ke tingkat kabupaten, manakala ada pernyataan mundur dari kades, dan kami sudah lakukan itu. Namun kenyataannya ada kesan yang bersamngkutan berubah fikiran meskipun sebelumnya sudah membuat surat pernyataan mundur,” terang Suripto. Disampaikan, alasan kades sebagaimana tertuang dalam surat pengunduran yang dibuatnya sendiri, sudah tidak mampu melaksanakan tugas dan akan lebih fokus untuk

mengurus rumah tangga. Meski fakta dilapangan BPD masih melihat masyarakat pro dan kontra, namun cenderung kondusif setelah melihat surat pernyataan tersebut. “Masyarkat tahunya sudah mundur. Tapi kades mengajukan pembatalan, BPD tidak bisa tanpa ada musyarawah sehingga masyarakat mulai mendesak agar upaya pencabutan pernyataan itu tidak diapresiasi oleh BPD,” ucapnya. Karenanya BPD meminta kepada bupati untuk menindak lanjuti permasalahan ini, mengingat masih belum adanya jawab atas surat BPD kepada bupati.

Belasan Anak Dikhitan Massal Muharram di SMPN 01 Bantarkawung

HARVIYANTO/RADAR BREBES

RITUAL – H Slamet Maryoko memimpin ritual jamasan.

Warga Randusanga Kulon Gelar Ritual Jamasan

BREBES – Ribuan warga Desa Randusanga Kulon Kecamatan Brebes, Sabtu (17/10) mengikuti prosesi jamasan kentongan yang digelar oleh pemerintah desa setempat. Ritual jamasan diawali dengan kirab budaya yang diikuti warga dengan menggunakan dokar. Tidak ketinggalan, tiga buah kentongan yakni Kyai Slamet, Kyai Guntur Jati dan Kyai Jati Mulya diarak dari Kantor Balai Desa hingga pelataran Pendapa Pantai Randusanga Indah (Par-In). Sesampainya di pelataran pendapa, kirab yang dipimpin langsung Kepala Desa Randusanga Kulon, H Slamet Maryoko langsung disambut dengan seni tradisional Sintren yang dibawakan oleh siswa Madrasah Aliyah (MA) NU 03 Brebes. Acara kemudian dilanjutkan dengan prosesi jamasan terhadap tiga buah kentongan yang dianggap memiliki nilai sejarah dan budaya oleh warga desa setempat. Slamet Maryoko menyebut, ritual jamasan (memandikan) kentongan yang digelar tiap bulan Suro (Muharram) diharapkan menjadi tradisi bagi masyarakat Desa Randusanga Kulon. “Saya berharap kegiatan ini akan terus dilestarikan sebagai salah satu bagian kebudayaan lokal di Desa Randusanga Kulon,” pinta dia dalam kata sambutannya. Disamping, ritual jamasaan juga bisa menjadi ikon tersendiri dalam mengenalkan potensi wisata unggulan Kabupaten Brebes, yakni Pantai Randusanga Indah yang ada di desanya. Tentunya dengan harapan, hal itu juga akan bisa meningkatkan perekonomian bagi warganya. Sementara, Ketua panitia Kyai Imam Ghozali menyebut, ritual jamasan kentongan merupakan puncak dari rangkaian kegiatan Grebeg Suro yang digelar oleh masyarakat Desa Randusanga Kulon. (har/adi)

PENDIDIKAN

Sementara Bupati Brebes Hj Idza Priyanti menyampaikan, pihaknya mengakomodir usulan yang disampakan oleh BPD. Namun demikian, sebelum mengambil keputusan, pihaknya tetap akan melakukan peninjauan dan melihat lebih jauh permasalah yang terjadi di Desa Cinanas ini. “Kami akan melihat permasalahan sesungguhnya, tentu dengan dibantu oleh tim DPRD yang membidangi sehingga nantinya bisa terlihat permasalahan sebenarnya. Tadi sudah kami sepakati, dalam waktu satu minggu ini, kami akan lakukan penanganannya,” jelas Idza. (pri/adi)

WAHYUDIN/JAWAPOS

Evan Dimas - Mantan kapten Timnas U-19 ini salah satu bintang yang datang ke Brebes.

Bintang Timnas Sambangi Brebes BREBES - Ditengah kekosongan kompetisi sepak bola nasional, sejumlah bintang tim nasional (Tmnas) Indonesia menyambangi sejumlah daerah. Seperti yang dilakukan oleh Evan Dimas, Bayu Gatra, Andik Rendika Rama dkk yang melawat ke Brebes untuk laga eksebisi dengan klub lokal setempat, Persab Brebes. Kehadiran para penggawa Garuda Muda itu ternyata mendapat animo besar dari pecinta bola di Kota Bawang. Pesona Evan Dimas membuat penonton berebut mengerubutinya hanya foto bersama sang bintang.

Walaupun laga eksebisi, puluhan ribu penonton memadati laga yang dimainkan para pemain Timnas tersebut. Bermain di turnamen Kapolres Brebes Cup di Desa Terlangu Kecamatan Brebes, Evan Dimas dan Bayu Gatra berkostum Indonesia Selection melawan Persab Brebes. Dalam laga tersebut, kedua tim berbagi angka 1-1 melalui gol mantan kapten timnas U-19 tersebut sebelum akhirnya dibalas kapten Persab Brebes Khusnul Yakin. Keesokan harinya, Minggu (18/10) Evan Dimas kembali menghibur masyarakat Bre-

bes dalam eksebisi turnamen Sitanggal Cup. Kali ini Evan Dimas menjadi bagian dari Tim Pra PON Jawa Timur yang menantang Persab Brebes. Evan sendiri tidak bermain full time. Persab berhasil mempermalukan tamunya 1-0 melalui gol semata wayang Khusnul Yakin tiga menit sebelum laga berakhir. Ketua Umum Persab Brebes, Heri Fitriansyah mengaku bangga dengan penampilan anak-anak Laskar Jaka Poleng dalam dua laga tersebut. Menghadapi Indonesia Selection mampu mengimbangi permain sang bintang Timnas. (ism/adi)

BANTARKAWUNG - Sebanyak 18 anak mengikuti kegiatan khitanan massal yang diselenggarakan oleh SMPN 06 Bantarkawung, sebagai rangkaian peringatan Tahun Baru Islam 1437 Hijriah yang diselenggarakan Sabtu (17/10). Kegiatan yang juga dihadiri oleh Bupati Brebes Hj Idza Priyanti beserta ketua DPRD Kabupaten Brebes tersebut, juga diisi dengan pengajian akbar dengan pembicara Kyai Amin Mustaqim, pengasuh Pondok Pesantren Bustanul Arifin Desa Bangbayang, Kecamatan Bantarkawung. Kepala SMPN 6 Bantarkawung, Hj Faridah Hidayati mengatakan, khitanan massal dalam rangkaian menyambut Tahun Baru Islam 1437 Hijriah ditujukan sebagai bentuk kepedulian umuat dengan meneladani kebajikan rosulullah. “Kami juga berupaya memberikan pembelajaran kepada para siswa akan pentingnya rasa saling berbagi kepada sesama, sebagaimana kebaikan yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW,” kata Farida. Para peserta khitanan massal ini berasal dari sejumlah wilayah yang ada di Kecama-

tan Bantarkawung dan sekitarnya. Kegiatan diawali dengan pawai taaruf. Selain dikhitan secara gratis, peserta khitanan massal juga mendapat bingkisan berupa uang dan pakaian. “Kami sengaja melibatkan secara langsung para siswa dalam kegiatan ini, dengan harapan kedepan mereka terbiasa untuk bisa terlibat dalam kegiatan sosial lainnya,” imbuh dia. Usai pelaksanaan pawai taaruf, proses khitanan massal dilaksanakan dengan dibantu sebanyak 5 orang tenaga medis. Suasana ruangan SMPN 06 Bantarkawung yang menjadi lokasi khitanan massal, diwarnai dengan penuh rasa haru. Beberapa diantara orang tua peserta, tampak menenangkan anak mereka yang terlihat menangis. Bupati Brebes Hj Idza Priyanti mengingatkan para orang tua siswa untuk memberikan perhatian lebih terutama didalam pendidikan anak-anaknya, agar mereka dapat bersekolah hingga ke jenang pendidikan tinggi. “Bersama denga pemerintah pusat, Pemkab Brebes terus berupaya untuk dapat memenuhi ketersediaan pendidikan termasuk didalam sarana maupun pra-sarananya. Sehingga jangan sampai ada anak yang tidak sekolah,” ingatnya. (pri/adi)

TEGUH SUPRIYANTO/RADAR BREBES

UCAPAN - Bupati Brebes Hj Idza Priyanti memberikan ucapan selamat kepada peserta khitan massal.

Desember, Kwarcab Brebes Siap Ikut ISC HARVIYANTO/RADAR BREBES

SAMBUTAN – Ketua OSIS SMPN 2 Jatibarang terpilih, Riski Putri N menyampaikan sambutaannya.

Ajarkan Demokrasi pada Siswa

JATIBARANG – Riski Putri N, siswa kelas VIII E akhirnya terpilih menjadi ketua OSIS SMPN 2 Jatibarang. Dalam pemilihan yang digelar secara langsung pada, Sabtu (17/10), gadis yang akrab disapa Riski ini berhasil mengantongi 347 suara dan mampu menyingkirkan 9 calon lainnya. Atas kemenangan tersebut, Riski kemudian akan memimpin roda kepemimpinan ogranisasi siswa untuk masa periode 2015-2016. Kepala SMPN 2 Jatibarang, Idy Fitriyadi melalui wakil bidang kesiswaan, Daryono menyebut, penyelenggaraan Pilketos di SMPN 2 Jatibarang merupakan agenda rutin. Tahun ini, pemilihan ketua OSIS diikuti oleh 10 calon yang sebelumnya telah mengikuti tahapan pemilihan. Dari 10 calon yang lolos penjaringan, Riski Putri N berhasil menyisihkan calon lainnya dengan meraih suara terbanyak yakni 347 suara. Dijelaskan, dari hasil verifikasi yang dilakukan oleh pihak penyelenggara terdapat 1.016 pemilih yang memiliki hak suara. Namun, dari total hak suara hanya 1004 suara yang dianggap sah. Sedang 102 dinyatakan tidak sah oleh panitia. “Tidak hanya siswa, hak suara juga diberikan kepada para karyawan dan guru,” ujar Daryono. Sesuai harapan kepala sekolah, lanjut dia, Pilketos digelar sebagai sarana pembelajaran berdemokrasi. Sehingga, saat anak sudah cukup umur mereka sudah terbiasa untuk menyalurkan hak suaranya saat negara menggelar pesta demokrasi. Bahkan, lanjut dia, melalui Pilketos siswa juga diajak untuk memahami tahapan-tahapan pemilihan. Dari seleksi bakal calon, pengambilan nomor urut hingga paparan visi dan misi calon. (har/adi)

BREBES - Kwartir Cabang (Kwarcab) Kabupaten Brebes menyatakan, Desember mendatang berencana akan mengikuti Indonesia Scouts Challenge (ISC). Program yang kerjasama antara Kwarnas dengan Jawa Pos tersebut bertujuan untuk membentuk ka-

rakteristik generasi muda. Menurut Kasi Bina Muda Kwrcab Brebes Tarjono, setelah mendaatkan arahan dari perwakilan Radar Tegal (Jawa Pos Grup), dia medukung program ISC. “Bagus, kegiatan yang bagus. Dengan semakin banyak-

nya kegiatan yang ada di Pramuka maka akan meningkatkan keiinginan siswa mengikuti Pramuka,” jelasnya, Minggu (18/10). Sebelumnya, Sabtu (17/10), Kwarran telah mendapatkan arahan dan panduan terkait program yang digagas Kwar-

nas dan Gurp Jawa Pos tersebut. Untuk itu, sebelum menindaklanjuti kegiatan ISC, pihaknya akan berkoordinasi dengan kakak-kakak kwarcab dan anggota yang lainnya. Sebab, hal tersebut merpakan kewenangan ketua maupun anggota lainnya.

“Kalau keingin untuk mengikuti ISC kami ada, tapi kami akan koordinasi dengan para anggota lainnya tertama kakak ketua,” katanya. Terlebih, Provinsi Jawa Tengah menjadi salah satu dari 7 daerah yang bakal digulirkannya ISC 2015-2016. (ded/adi)


KABUPATEN TEGAL

14

15

RADAR TEGAL SENIN, 19 OKTOBER 2015

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

PILKETOS

Jalan Antar Desa Rusak Warga Gembongdadi Berharap Perbaikan

YERRY NOVEL/RADAR SLAWI

PILKETOS–Kepala SMP Negeri 1 Pangkah Ali Komsakum mengawasi proses pilketos di sekolahnya, Sabtu (17/10) lalu.

Pelajar Dilatih Demokrasi PANGKAH–SMP Negeri 1 Pangkah memberikan pembelajaran tentang demokrasi kepada siswanya melalui Pemilihan Umum Ketua OSIS (Pilketos) periode 2015-2016, Sabtu (17/10) lalu. Pilketos yang dilaksanakan di halaman sekolah itu diikuti oleh tiga pasangan calon. Pemilihan ini dilakukan layaknya pemilihan kepala daerah atau pemilihan presiden. Menurut Kepala SMP Negeri 1 Pangkah Ali Komsakum, pemilihan ketua OSIS ini merupakan miniatur pemilu legislatif dan presiden. Tata cara dan aturan dalam pilketos ini sama seperti pemilu yang sebenarnya. Harapannya mampu menjadi media belajar bagi seluruh siswa dalam menggunakan hak pilihnya. Kegiatan itu, lanjut Ali, juga merupakan implementasi dari mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn). ”Setiap tahun, sekolah kami selalu menggelar pilketos,” ucapnya. Sebelum pilketos, pihak sekolah memberikan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) kepada siswanya yang bekerja sama dengan TNI AD Zeni Tempur (Zipur) Slawi. Pelatihan itu diberikan khusus kepada siswa yang dicalonkan sebagai peserta pilketos. Jumlahnya sebanyak 135 siswa. Dari jumlah itu kemudian diseleksi menjadi 3 pasangan calon pilketos. Diantaranya, Silvi berpasangan dengan Safa, Gindra berpasangan dengan Danang, dan Aji berpasangan dengan Adit. ”Setelah lolos seleksi, mereka kemudian melakukan kampanye terbuka sekaligus menyampaikan visi dan misi kepada pemilih,” kata Ali. Ketua Panitia Pilketos SMP Negeri 1 Pangkah Erni Girawati mengungkapkan, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) dalam pilketos ini sebanyak 988 pemilih. Mereka berasal dari siswa kelas VII-IX (923 anak) dan guru serta karyawan (65 orang). Pilketos dilakukan layaknya pemilihan presiden dengan difasilitasi tiga bilik, tiga kotak suara, dan tinta yang digunakan sebagai tanda bahwa DPT sudah memilih. Setelah melakukan pencoblosan, pilketos kemudian dilanjutkan dengan penghitungan suara. ”Pilketos ini dimenangkan oleh pasangan Gindra-Danang dengan mengantongi 718 suara. Kemudian pasangan Aji-Adit mendapat 125 suara, dan SilviSafa hanya 84 suara,” bebernya. Erni menegaskan, setelah pilketos selesai, acara akan dilanjutkan dengan pelantikan. Rencananya, pelantikan akan digelar pada 28 Oktober mendatang seiring dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda. (yer/fat)

PERHUBUNGAN

Fungsi Sub Terminal Dijamin Tak Berubah SLAWI–Bakal dioptimalkannya area bagian belakang subterminal untuk menampung PKL rongsok dan burung dijamin tidak akan mengubah fungsi utama sub terminal. Kepala Dishubkominfo Kushartono H.R menegaskan, pemberian tempat bagi PKL rongsok dan ikan ditempuh untuk memancing pertumbuhan perekonomian rakyat dan memancing keramaian di area yang selama ini sepi. ”Kehadiran mereka diharap bisa membantu mendongkrak PAD. Nantinya keberadaan los untuk barang bekas dan pedagang burung akan kami serahkan kewenangan penggeloaan sepenuhnya kepada pihak pemerintah Kecamatan Adiwerna,” ungkapnya. Dia mengekaskan, untuk kios bagian depan yang kini sedang direhab tetap mejadi kewenangan dishubkominfo. Dia mengaku, khusus kios depan pihaknya kini melakukan pendataan ulang bagi yang sudah menempati dan tetap akan difungsikan sebagai kios warung makan dan sejenisnya. Guna mendukung penerangan lampu di lokasi yang sempat diputus pihak PLN, pada APBD Perubahan 2015 pihaknya mengajukan anggaran sebesar Rp 30 juta untuk mendukung pendanaan pemasangan kembali jaringan listrik yang sempat diputus. Dia berharap, apabila rekokasi pedagang barang berkas itu bisa diwujudkan di sebelah barat sub terminal itu akan mampu meramaikan kondisi sub terminal. Kemudian melahirkan keramaian baru serta menggairahkan kembali para peminat kios yang kini masih banyak yang kosong. ”Saat ini kami terus melakukan koordinasi dengan pihak pemerintah Kecamatan Adiwerna untuk penataan PKL rongsok dan pedagang burung yang akan menempati lahan bagian belakang sub terminal,” ujarnya. Dia menegaskan, tidak perlu kios yang bagus untuk menampung PKL rongsok dan burung. Pada intinya mereka butuh tempat agar tidak tercecer di jalan dan menghambat arus lalu lintas di sentra Banjaran dan Pasar Bawang. (her/fat)

SURADADI–Hampir sebagian besar kondisi jalan di Desa Gembongdadi, Suradadi mengalami kerusakan. Kondisi tersebut sudah lama dikeluhkan warga karena menghambat mereka dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Keluhan tersebut salah satunya diungkapkan Haryono, 36. Menurut dia, kerusakan jalan yang terjadi di desanya sudah berlangsung lama. Hampir sebagian besar badan jalan saat ini tinggal menyisakan batu, sehingga sangat mengganggu saat dilintasi kendaraan roda dua maupun empat. Saat ini, lanjut dia, warga dari desa lain yang akan menuju jalur Pantura maupun wilayah sekitar tidak memiliki pilihan untuk melewati, karena tidak ada jalan lain. Padahal, jalan desa di wilayahnya menjadi akses vital. Dimana jalur itu menghubungkan beberapa wilayah di Kecamatan Suradadi, Kedungbanteng serta arah menuju ke Warureja. Dia dan warga lainnya berharap agar kerusakan jalan tersebut segera diperbaiki. Dengan demikian, kondisi jalan bisa lebih layak untuk dilewati dan tidak lagi mengganggu aktivitas warga sehari-hari. ”Kami sudah lama menanti

ROCHMAN GUNAWAN/RADAR SLAWI

PARAH–Warga Desa Gembongdadi berharap jalan di desanya yang rusak bisa segera diperbaiki.

perbaikan jalan. Sebab, kerusakan ini sudah sangat mengganggu dan tidak ada solusi lain untuk diperbaiki dalam waktu cepat,” terangnya. Hal senada diungkapkan warga lainnya, Ilham, 43. Menurut dia, jalan antar desa merupakan akses vital bagi warga untuk menjalankan aktivitas sehari-hari. Sayangnya, hampir sebagian besar jalan saat

ini dalam kondisi yang memprihatinkan dan sudah saatnya dilakukan perbaikan secara menyeluruh. Sebetulnya, dia dan warga lainnya enggan untuk melintas di jalur tersebut. Namun, karena jalan tersebut menjadi akses utama untuk keluar masuk desa, maka mau tidak mau harus tetap dilewati. Sebab, jika harus memutar arah akan

memakan waktu tempuh yang lebih lama dan begitu masuk ke desa. Jalannya juga tetap sama saja dalam kondisi yang rusak. Pemerintah daerah, lanjut dia, melalui instansi terkait seharusnya bisa segera mengambil tindakan yang cepat . Dengan demikian, persoalan yang selama ini dirasakan masyarakat luas bisa segera dipe-

cahkan dan aktivitas seharihari menjadi lancar kembali. Kerusakan jalan, terang dia, bisa saja terjadi karena banyak kendaraan roda empat yang mengangkut tebu dan hasil pertanian lain milik warga. ”Kami sangat berharap agar kerusakan jalan di desa kami yang hampir merata bisa segera diperbaiki,” harapnya. (gun/fat)

Hasil Tangkapan Ikan Melimpah

YERRY NOVEL/RADAR SLAWI

MENYERAHKAN–Hutri Agus Mardiko, anggota DPRD menyerahkan bantuan kepada Ketua Kwarran Suradadi.

Kwarran Suradadi Dapat Bantuan SURADADI–Kwartir Ranting (Kwarran) Gerakan Pramuka Suradadi mendapat bantuan berupa perlengkapan salat dari Hutri Agus Mardiko, anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan Kabupaten Tegal. Bantuan itu diserahkan langsung oleh Hutri didampingi istri tercintanya, Dewi Aryani, saat mengunjungi kegiatan Jambore Ranting (Jamran) Suradadi di Bumi Perkemahan Lapangan Desa Sidaharja, Suradadi, Sabtu (17/10) malam. Hadir dalam acara itu, Muspika Suradadi, Kepala Desa Sidaharja Sumaryo, dan sejumlah pengurus Kwarran Suradadi. Saat menyerahkan bantuan itu, Hutri berpesan agar kegiatan Jamran dapat dijadikan sebagai pengalaman guna menumbuhkan jiwa kepemimpinan dan pembelajaran berorganisasi yang baik. Dengan demikian dapat mencetak pemimpin-pemimpin yang cerdas, amanah dan

berkarakter. ”Anak-anak diharapkan dapat menerapkan sikap yang sesuai dengan Pancasila, selain rajin belajar juga dapat menjadi generasi penerus yang dapat memahami dan melaksanakan 4 pilar kebangsaan, yakni pancasila, UUD 45, NKRI dan Bhinneka tunggal ika,” kata Hutri saat memberikan sambutan. Ketua Kwarran Suradadi Khumedi mengucapkan terimakasih atas bantuan tersebut. Dia berujar, bantuan berupa sajadah yang jumlahnya mencapai puluhan itu akan dimanfaatkan sesuai dengan peruntukannya. ”Terimakasih atas bantuannya. Sajadah ini rencananya akan kami berikan kepada peserta terbaik dalam acara Jamran ini,” ucapnya. Ketua Pelaksana Kegiatan Jamran Suradadi R. Sofanudin mengemukakan, kegiatan Jamran tersebut berlangsung selama tiga hari. (yer/fat)

KRAMAT–Kondisi cuaca yang semakin bersahabat di perairan Pantai Utara Jawa (Pantura) berimbas pada meningkatnya hasil tangkapan nelayan setempat. Kondisi seperti ini membuat sebagian besar nelayan bisa menjalankan aktivitas di laut dengan aman, karena ketinggian ombak tidak terlalu besar. Samsudin, 48, nelayan asal Desa Munjungagung mengatakan, kondisi perairan saat ini lebih baik dibandingkan bulan kemarin. Cuaca yang bersahabat bisa meningkatkan hasil tangkapan nelayan untuk selanjutnya dijual kepada pedagang sebelum akhirnya sampai ke tangan konsumen. Dia mengakui, tangkapan yang melimpah membuat penghasilan nelayan menjadi lebih baik dibandingkan hari biasa. Dalam kondisi cuaca seperti ini, nelayan seperti dirinya dengan perahu kecil sekalipun, tidak perlu mencari terlalu jauh. Sebab, jaring yang disebar di sekitaran pantai masih bisa mendatangkan berbagai jenis ikan yang memiliki nilai jual cukup tinggi di pasaran. Dengan hasil yang mencukupi, biaya operasional untuk membeli bahan bakar dan sebagainya bisa ditutupi. Selain itu, kebutuhan sehari-hari keluarga bisa dipenuhi dengan mudah. ”Saat angin tenang seperti ini, kami bisa mendapatkan tangkapan dengan mudah

dan jumlahnya juga cukup banyak,” jelasnya. Mudrikha, 54, salah seorang pengepul ikan mengungkapkan, pasokan ikan segar dalam beberapa hari ini terus bertambah. Untuk harga jual sendiri bisa dikatakan cukup tinggi, karena permintaan masyarakat meningkat. Misalnya ikan kembung, saat ini dijual Rp 52 ribu per kilogram, layang Rp 26 ribu per kilogram, udang berukuran sedang Rp 68 ribu per kilogramnya. Sebagian besar ikan yang dijual di tingkat eceran dalam kondisi segar, karena baru tiba dari nelayan. Dengan demikian, kualitas ikan yang dikonsumsi masyarakat jauh lebih baik dibandingkan ikan yang sudah lama didinginkan dengan es batu.

Dalam sehari, saat ini dia bisa menjual hingga 100 kilogram ikan berbagai jenis, terutama untuk memenuhi permintaan pelanggan tetap. Jika pasokan nelayan bisa bertahan seperti ini, dia memprediksi harga ikan akan kembali stabil. Dengan demikian, nelayan, pedagang serta konsumen bisa mendapatkan keuntungan. Melihat kondisi cuaca yang semakin bersahabat, dia optimistis tangkapan nelayan setempat bisa terus melimpah, sehingga pasokan ikan segar bisa terus terjaga untuk mencukupi kebutuhan masyarakat. ”Saat tangkapan melimpah, kami juga bisa dengan mudah mendapatkan dagangan untuk dijual ke konsumen,” tandasnya. (gun/fat)

ROCHMAN GUNAWAN/RADAR SLAWI

MELIMPAH–Seorang nelayan sedang memperbaiki perahu yang disiapkan untuk mencari ikan.




RADAR TEGAL SENIN, 19 OKTOBER 2015

CATALAN - Performa Neymar di Nou Camp dinihari kemarin berhasil membuat publik Catalan melupakan pahlawan sejati mereka, Lionel Messi. Neymar memukau setelah mencetak empat gol dan satu assist kepada Luis Suarez yang membawa Barcelona atas Rayo Vallecano dengan skor 5-2. Barcelona menjamu Vallecano dalam kondisi setengah limbung akibat cedera yang dialami bomber utamanya, Lionel Messi dan kapten tim Andres Iniesta. Sementara Luis Suarez yang diturunkan sebagai starter juga tidak dalam kondisi fit. Hal itu praktis membuat Neymar menjadi tumpuan utama di lini depan. Tapi pemain asal Brasil ini mengemban tanggung jawab itu dengan sempurna. Sempat tertinggal 0-1 pada menit 15, Neymar menginsprasi kebangkitan Barca lewat empat gol plus satu assist yang membuat timnya sukses mengamankan tiga poin dari Vallecano. ”Performa Neymar sangat luar biasa sejak awal musim. Saat dia berada di area pertahanan lawan, tak seorang pun bisa menghentikannya,” pelatih Barca Luis Suarez memuji Neymar seperti dilansir Four Four Two. Ya, Neymar memang pantas mendapat pujian atas penampilannya yang sangat menentukan dinihari kemarin. Berkat

THANK’S IANNONE

NOVEMBER ADA LAGI

ALL SPORTS Halaman 18

ALL SPORTS Halaman 19

17

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

empat gol itu pula dia berhasil memuncaki daftar top skorer sementara La Liga dengan mengoleksi delapan gol, mengungguli Messi, Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo. ”Saya senang atas kemenangan ini, atas gol-gol yang saya ciptakan dan atas permainan kami. Jelas, ini merupakan salah satu penampilan terbaik saya bersama Barca. Saya ingin mengucapkan selamat kepada rekan-rekan saya,” Neymar mengungkapkan. Berbekal kemenangan dari Vallecano, Barca berhasil menyamai perolehan poin rival utamanya, Real Madrid. Kedua tim sama-sama mengantongi 18 poin dari delapan pertandingan. Namun Enrique tidak terlalu puas dengan performa timnya dalam delapan laga awal musim ini. Sorotan kritis diberikan kepada para pemain belakangnya. Dengan dua gol yang berhasil dilesakkan Vallecano, ba-

risan belakang Barca hingga pekan kedelapan sudah kebobolan 11 gol. Jumlah itu bertolak belakang dengan catatan pada musim lalu. Saat itu, di pekan yang sama, barisan belakang Barca tak sekalipun membiarkan lawan membobol gawang mereka. (ish/zul)

EMPAT - Neymar menjadi bintang kemenangan Barcelona atas rayo Vallecano dengan empat golnya.

REUTERS/ALBERT GEA

CR7 Top Skor Sepanjang Masa MADRID - Cristiano Ronaldo akhirnya memecahkan rekor gol Real Madrid yang selama lima tahun dipegang oleh legenda hidup Madrid, Raul Gonzalez. Lewat satu golnya ke gawang Levante, CR7 resmi menjadi top skor sepanjang masa Real Madrid dengan total 324 gol. Pemain asal Portugal ini mengalahkan rekor Raul Gonzalez yang mencetak 323 gol untuk Los Blancos. Ronaldo melakukannya saat Madrid menghajar Levante tiga gol tanpa balas di Santiago Bernabeu akhir pekan lalu. Dia mencetak gol kedua timnya pada menit 30 setelah tiga

Itu menjadi kemenangan pertama Madrid dalam tiga laga terakhir di La Liga, membawa mereka kembali ke zona tiga besar dengan mengoleksi 18 poin dari delapan laga. Rafa Benitez berterimakasih kepada Ronaldo yang dia nilai telah m e mimpin tim di tengah cedera

yang dialami tujuh pemain Madrid. ”Hari ini Cristiano Ronaldo mengambil tanggung jawab di saat banyaknya pemain yang absen karena cedera. Dia bekerja keras dan memimpin tim, dia bermain sangat baik,” kata Rafa usai pertandingan seperti dilansir ESPN. Ronaldo mengawali pertandingan dengan memamerkan empat Sepatu Emas yang telah dia raih sepanjang karirnya. Puluhan ribu fans memuja namanya di Santiago Bernabeu. (ish/zul)

REUTER/DAILYMAIL.CO.UK

RUMORS – Striker New York City FC, David Villa (tengah) masih betah bermain di MLS.

Villa: Antara Barca atau Fiorentina TELEPON David Villa berkalikali berdering pada Jumat lalu (15/10). Isinya; adalah pertanyaan maupun tawaran yang ditujukan kepada penyerang Spanyol yang kini membela klub Major League Soccer (MLS) New York City FC. Apa yang terjadi? Telepon itu datang setelah mereka melihat pencapaian New York pada kompetisi MLS musim ini. Dari 33 pertandingan yang telah dijalani, tim besutan Jason Kreis itu finis di posisi delapan Eastern Conference. Berselisih 10 angka dari New

England Revolution yang berada di peringkat keenam atau batas terakhir zona playoff. Fakta itulah yang membuat banyak telepon yang menghampiri Villa. “Mereka meneleponku dari segala penjuru setelah melihat bahwa kami secara matematis tidak lolos ke playoff,” ujar Villa dalam program El Murcielago dalam kanal Levante TV. “Mereka membuat hipotesis bahwa aku bisa dipinjamkan,” imbuh Villa kembali. Tidak terlalu aneh jika menilik

usia eks bomber Valencia dan Barcelona itu. Villa bakal menapak keangka 34 pada 3 Desember mendatang. Masih bisa produktif untuk ukuran seorang striker. Karena itu, rumor pun bermunculan terkait dengan masa depannya di New York City, terutama berkaitan dengan bursa transfer musim dingin yang berlangung mulai Januari. Sejauh ini, ada dua klub yang berkans paling besar mendapatkan tanda tangan top scorer timnas Spanyol itu. (apu/zul)

Misi Swedia Menjaga Tradisi NYON - Swedia selalu tampil di Euro secara beruntun sejak edisi tahun 2000 di Belgia-Belanda lalu. Rekor itu bisa saja putus andai saja gagal melewati fase playoff Euro 2016 ini. Sebab, lawan yang sudah menanti adalah rival abadinya sesama negara Skandinavia,

Denmark. Kepastian terjadinya Derby Skandinavia ke-105 itu muncul setelah drawing fase playoff Euro 2016 di markas UEFA, di Nyon, Swiss, kemarin (18/10). Berdasarkan koefisiennya dan peringkat UEFA-nya, Swedia berada di pot unggulan, sedangkan Denmark berada di pot non unggulan. Di antara semua laga playoff Euro 2016 kali ini, pertarungan SwediaDenmark-lah yang paling panas. Bukan hanya karena sesama tim peringkat tertinggi di Skandinavia, bentrok ini juga menjadi pembuktian negara mana yang mampu mempertahankan tradisinya lolos di putaran final Euro. (ren/ zul)

REUTER/DENIS BALIBOUSE

menit sebelumnya memberikan assist kepada Marcelo. Jesse Rodriguez mencetak gol ketiga Los Blancos sekaligus memastikan kemenangan 3-0 dari Levante.

TERBAIK - Cristiano Ronaldo mengontrol bola saat berusaha melewati hadangan pemain Levante. REUTERS/JUAN MEDINA



ALL SPORT

RADAR TEGAL SENIN, 19 OKTOBER 2015

15 19

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

Taekwondo Buru Tiket ke Olimpiade JAKARTA - Empat atlet taekwondo nasional masing-masing Dinggo, Argya Virangga, Renaldy Atmanegara dan Mariska Halinda berusaha mengejar tiket ke Olimpiade di Brasil, 2016 mendatang. Upaya memenuhi semua itu, keempat atlet taekwondo itu tampil di Kazakstan Open yang akan digelar 25-28 Oktober 2015. “Kazakstan Open merupakan kalender event dibawah WTF, dengan begitu bisa dijadikan sebagai ajang prakualifikasi Olimpiade. Semua itu merupakan perjuangan dan tantangan yang harus dihadapi atlet taekwondo nasional untuk mengejar tiket menuju Olimpiade di Brasil 2016,” ujar Kabid Prestasi PB TI, Rahmi Kurnia di Jakarta, kemarin. Rahmi yang juga mantan atlet olimpide Indonesia menegaskan, meraih tiket ke multi event empat tahunan dunia tidak semudah membalikkan telapak tangan. Semua itu

memerlukan perjuangan cukup panjang, mulai dari prakualifikasi maupun ketentuan seorang atlet layak atau tidaknya dipromosikan ke Olimpiade. Namun semua itu bisa dilakukan dengan lancar dengan catatan harus melakukan latihan intensif dan sering tampil dalam event internasional. Melalui event internasional seorang atlet akan mendapatkan peringkat dunia dibawah WTF seperti halnya Renaldy kini menduduki 24 besar dunia dan Mariska bertengger di 50 besar dunia. Dia berharap dalam Kazakstan Open nanti keempat atlet yang diturunkan mampu menyuguhkan prestasi optimal agar mampu meraih tiket menuju multi event empat tahunan dunia. Semua itu diperlukan perjuangan cukup gigih agar memenuhi harapan masyarakat di Tanah Air atlet taekwondo mampu tampil di Olimpiade. (bam/adi) WAHYUDIN/JAWA POS

SELEBRASI - Ekspresi dari para pemain persib bandung saat berhasil menjadi juara dalam piala presiden di SUGBK, Jakarta, kemarin malam.

NOVEMBER ADA LAGI Kapolri Akan Tindak Tegas Perusuh DEFIZAL / RIAU POS

SERANG - Atlet Taekwondo putra Indonesia, Reinaldy (kanan), melepaskan tendangan ke arah lawan.

Sekuad Singo Edan Libur Panjang NASIB tim Arema Cronus pasca melakoni laga terakhir di event Piala Presiden pada, Sabtu (17/10) lalu hingga kini masih belum jelas. Karena itu, tim berjuluk Singo Edan itu diliburkan sementara. Kini tim pelatih masih menunggu perkembangan informasi lebih lanjut dari pihak manajemen. ”Kami dalam posisi menunggu perkembangan informasi dari pengurus (manajemen). Untuk itu dalam satu hingga dua hari selanjutnya, tim masih kami liburkan,” kata pelatih Arema Cronus Joko ’Gethuk’ Susilo, kemarin. Sebagai informasi, agenda tim yang sudah pasti memang baru tersaji satu bulan lagi, tepatnya pada 8 November mendatang. Saat itu Purwaka Yudhi dan kawan-kawan menerima undangan dari Persis Solo untuk memeriahkan ulang tahun tim yang bermarkas di Stadion Manahan Solo. Guna memperjelas agenda ke depannya, manajemen Arema kini sedang bergerak untuk mencari aktivitas lain, termasuk menyiapkan agenda uji coba. Tim pelatih menginginkan ada satu uji coba sebelum laga melawan Persis Solo. Selain melakukan agenda

uji coba, tim pelatih juga mengincar penyelenggaraan turnamen. Sama halnya dengan uji coba, kemungkinan besar penyelenggaraan turnamen juga baru digeber bulan depan. Tim pelatih yakin akan segera ada keputusan lebih lanjut dalam beberapa waktu ke depan. ”Kemungkinan dalam satu atau dua hari lagi sudah ada keputusan,” sambung Gethuk. Di sisi lain, belum jelasnya agenda tim yang membuat pemain memilih pulang ke kampung halamannya masing-masing. Seperti tiga anggota tim Arema dari Bali. Yakni I Gede Sukadana, Made Wardana, dan asisten pelatih Made Pasek Wijaya yang memutuskan tinggal di Bali terlebih dahulu. Selain ketiga orang tersebut, pilar asing yang berposisi sebagai kapten tim, Fabiano Beltrame juga akan kembali ke negara asalnya. ”Minggu depan saya mau pulang dulu ke Brasil,” terangnya. Fabiano menjelaskan, kepulangannya ke Brasil untuk merayakan ulang tahun anaknya. Bila ada pemberitahuan lebih lanjut dari manajemen Arema, dia mengaku siap kembali lagi ke Malang. (by/c2/did/adi)

JAKARTA - Piala Presiden sebagai hajat besar sepak bola di Indonesia sudah rampung tadi malam (18/10). Persib Bandung keluar sebagai juara setelah menumbangkan Sriwijaya FC (2-0). Meski hanya bertitel turnamen, event tersebut rupanya menjadi oase ditengah minimnya ajang bergengsi sepak bola di Indonesia. Terlebih dengan kisruh PSSI dan Kemenpora, yang berujung dengan diberhentikannya seluruh kompetisi di musim 2015 oleh Exco PSSI. Tetapi, geliat turnamen-turnamen seperti Piala Presiden dan Piala Kemerdekaan sebelumnya secara nyata mem-

berikan bukti bahwa sepak bola Indonesia masih bisa survive. Adapun sanksi dari FIFA dan larangan bermain di kompetisi internasional buat timnas di semua jenjang tidak berpengaruh secara nyata. Bahkan, Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa pemerintah sudah merestui adanya turnamen atau kompetisi yang akan berjalan lagi November mendatang. Untuk itu, dia berharap semua klub tidak menghentikan aktivitas pembinaan dan latihan mereka. Sebab, ajang selanjutnya sudah menanti klub di Indonesia. “Selamat buat Persib, sukses di Piala Presiden 2015,” kata Jokowi selepas menutup Piala Presiden tadi malam. “Novemver nanti, akan ada kompetisi atau turnamen ba-

ru lagi. Nanti yang ngomong bukan saya, yang jelas ada,” lanjut presiden asal Solo itu. Dia pun mengingatkan supaya klub terus melakukan persiapan. Meskipun belum jelas soal teknisnya, tetapi pernyataan Jokowi tersebut bisa menjadi pijakan buat klub Indonesia untuk optimistis tentang masa depan sepak bola Indonesia. Sementara itu, untuk pengamanan laga final di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan sudah dijalankan maksimal dari pihak kepolisian dan pemerintah provinsi DKI Jakarta. Kapolri, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menyatakan segera menindak tegas para perusuh yang mencoba menggagalkan laga final kemarin. Sebagaimana diketahui bahwa gangguan dari oknum

FINO YUDISTIRA/MALANG POST

ada yang tidak mau harmonis, ya harus menghadapi polisi,” tegasnya. Terpisah, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mengamini apa yang bakal dijalankan pihak kepolisian. Dari laporan polisi, orang yang sudah menyebarkan isu lewat social media, termasuk sambil memegang pedang,sudah ada, sudah di tangkap. “Kami sudah tahu, siapa yang menjadi provokator,” sebutnya. Atas segala bentuk kemanan yang dijalankan pihaknya, Ahok-sapaan Basuki-meyakini bahwa Jakarta masih bisa menjadi kiblat sepak bola nasional sekaligus untuk menjadi host laga final. Meski dengan pengawalan pihak keamanan yang luar biasa ketat, tetapi tetap bisa berjalan kondusif. (nap/idr/adi)

Dini-Dita Harumkan NTB dan Indonesia

BULUTANGKIS.COM

MENANG - Sony Dwi Kuncoro tampil apik di Chinese Taipei Grand Prix.

Tunggal Putri Lepas di Taiwan

DUEL UDARA - Fabiano pemain Arema (kanan) duel dengan kiper Mitra Kukar di laga Piala Presiden.

The Jakmani, kelompok suporter Persija Jakarta kepada rombongan Bobotoh, suporter Persib sempat terlihat. Wajar, karena rivalitas antara Persija dan Persib telah berlangsung lama. Tetapi Badrodin menuturkan bahwa Polda Metro Jaya harus mengejar siapa pelaku pembuat dan penyebar SMS yang mengarahkan supporter untuk berbuat anarkis. “Pasti dikejar dan harus didapatkan,” terangnya. Ketidakharmonisan supporter antara The Jack Mania dengan Bobotoh ini jangan sampai dipelihara. Momentum seperti ini harus dimanfaatkan dengan mendamaikan kedua pihak. Sehingga, kedepan tidak ada lagi ketidakharmonisan antar supporter yang merugikan seperti ini. “Kalau masih

TAIWAN - Tim bulutangkis Indonesia sukses membawa pulang empat gelar dari Chinese Taipei Grand Prix, Minggu (18/10). Dengan demikian, dari seluruh wakil yang lolos ke final, tak satu pun yang pulang tanpa gelar. Gideon Markus Fernaldi/ Kevin Sanjaya Sukamuljo merebut gelar ganda putra setelah mengalahkan Hoon Thien How/Lim Khim Wah dari Malaysia, 21-12, 21-8. Di tunggal putra, Sony Dwi Kuncoro juga membawa pulang gelar melalui kemenangan 2113, 21-15, atas pemain tuan rumah Wang Tzu Wei. Lalu, Anggia Shitta Awanda, berpasangan dengan Ni Ketut Mahadewi Istirani, membawa pulang gelar ganda putri setelah menang atas ganda Jepang, Shiho Tanaka/Koharu Yonemoto, 21-19, 21-14. Terakhir, Ronald Alexander/ Melati Daeva Oktaviani, unggulan 1, menutup dominasi In-

donesia setelah menghempang harapan tuan rumah, Chang Ko-Chi/Chang Hsin Tien, 21-18, 25-27, 21-15. Satu gelar tersisa, tunggal putri, direbut Korea Selatan melalui final sesama. Jang Mi Lee menang 21-16, 21-16, atas Kim Hyo-min. Sementara itu,Sony Dwi Kuncoro membuktikan bahwa dirinya masih patut diperhitungkan di kancah bulutangkis dunia. Meskipun tak muda lagi, Sony masih mampu bersaing dan bahkan merebut gelar juara di turnamen Chinese Taipei Open Grand Prix 2015 dengan mengalahkan andalan tuan rumah, Wang Tzu Wei, 21-13, 21-15. Sony yang sudah banyak makan asam garam, tampak begitu menguasai permainan. Walaupun Wang yang jauh lebih muda punya stamina yang kuat, Sony tak gentar. Sony bermain cerdas dengan mengatur permainan sehing-

ga memudahkannya untuk melakukan serangan. Wang seolah tak berdaya menghadapi Sony. Permainan netting tipis yang menjadi andalannya, tak sering dia terapkan. Sebaliknya, smash tajamnya seringkali dikembalikan Sony dengan baik. “Dari babak-babak awal, saya selalu menang straight game, jadi tenaga saya malah tidak terkuras. Saya sadar makin ke sini semakin berat, saya sudah siap,” ungkap Sony. “Saya sudah bermain menekan lawan dari awal, saya tidak mau kecolongan. Saya pernah kalah dari Wang di Swiss Open 2015, kala itu kondisi saya belum bagus. Sekarang saya lebih yakin dan merasa punya modal. Kunci kemenangan secara teknik adalah buat saya, lain lawan lain pola main, jadi tidak bisa main pakai pola saya terus, mesti disesuaikan,” ungkapnya. (bam/adi)

MATARAM - Pasangan voli pantai putri andalan NTB Putu Dini Jasita Utami/Dhita Juliana meraih medali emas di Kejuaraan Asia Pasifik Piala Gubernur Sumatera Selatan di Palembang, Sabtu (17/10). Dini-Dita yang mewakili Indonesia memastikan diri menjadi yang terbaik setelah mengalahkan tim Khazakstan yang diperkuat Tatyana Mashkova/ Bakhtygul Samalikova dengan skor 2-1 (21-15, 10-21, 15-10). Keberhasilan ini terasa semakin sempurna setelah Putu Dini Jasita dipilih sebagai pemain terbaik bersama Dmitry Yakovlev asal Kazakstan untuk kelompok putra. Pelatih Agus Salim mengatakan keberhasilan ini sangat penting. Artinya untuk menambah kepercayaan diri timnya jelang tampil di PON saat membela NTB tahun depan. ”Masih butuh perjuangan untuk bisa mempertahankan medali emas PON. Kemenangan ini belum berarti apaapa tanpa diimbangi dengan kerja keras dan latihan,” ungkapnya. Selain Dini-Dita, perubahan positif juga ditunjukkan Desi Ratnasari yang berpasangan dengan Ayu Chaya-

ning Siam. Desi yang baru pertama kali ikut bergabung bersama di Pelatnas berhasil menempati peringkat ke 4. ”Desi sudah menunjukkan hasil positif. Meskipun gagal tampil di final, perjuangannya dan permainannya patut diapresiasi,” tandas Agus. Terpisah, Ketum PBVSI NTB H Surya Bahari menambahkan, torehan prestasi ketiga atletnya ini menjadi modal berharaga untuk tampil di PON nanti. Menurutnya, keberhasilan seperti ini akan menambah motivasi mereka untuk meraih hasil maksimal di ajang empat tahunan itu. ”Insya Allah satu emas NTB masih aman di voli pantai. Seperti yang diharapakan KONI dan masyarakat NTB,” terangnya. Diketahui, Kejuaraan Asia Pasifik Piala Gubernur Sumatera Selatan ini diikuti 10 negara pada kelompok putra, dan enam negara pada kelompok putri. Filipina, Tiongkok, Maladewa, Kazahkstan, Australia, Selandia Baru, India, Oman, Thailand, Hongkong, Jepang, Iran, serta Timor Leste. Satu negara mengirimkan satu sampai enam tim putra dan putri. (zen/adi)

ZEN/LOMBOK POST

MEMBANGGAKAN - Pasangan pebola voli pantai andalan NTB Dini-Dita mewakili Indonesia berhasil meraih emas.





INSIDEN

RADAR TEGAL SENIN, 19 OKTOBER 2015

23

website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

MUSIBAH

Tempat Hiburan Disasak Aparat

SUBEKAN/RADAR KUDUS

DIKENAL ANGKER- Aparat Polsek Kota lakukan olah TKP di Sungai Tempur.

Siswa SD Tewas Tenggelam

KUDUS – Warga Kelurahan Kedung Jenar, Kota, digegerkan dengan tenggelamnya siswa kelas IV SD di sungai Tempur kemarin malam. Sejumlah warga kemudian menyisir sungai tempat korban tenggelam. Korban berhasil ditemukan dengan sudah tak bernyawa dengan kondisi telanjang, mulut berbusa, telinga, dan hidung keluar darah. Waji, salah satu warga Desa Jenar yang ikut mengangkat korban dari sungai Tempur mengungkapkan, siswa yang tenggelam bernama Yongki, 10, siswa kelas IV, SD Tegal Gunung. Siswa itu warga RT 7/RW 1, Kelurahan Tegal Gunung, Kota. Dia bersama sejumlah warga Jenar turun mencari keberadaan jenazah korban tenggelam setelah ada pemberitahuan dari tim SAR BPBD Blora sekitar pukul 19.30. Sekitar pukul 19.30 warga mulai mencari bersama-sama di lokasi. Tak butuh waktu lama, sekitar pukul 19.45 jenazah siswa itu berhasil diangkat dari dasar sungai. Jasad korban kemudian dibawa ke poskamling Desa Jenar sambil menunggu kedatangan aparat kepolisian dan tim medis. “Selama dua tahun terakhir sungai tersebut sudah terjadi tiga kali kasus yang sama. Satu di antaranya selamat dan dua lainnya harus kehilangan nyawa,” ungkapnya. Warga lainnya, Sri Susanti mengatakan, jenazah ditemukan warga di bawah pohon pisang dengan kondisi sudah tewas tenggelam. “Kali pertama jenazah diangkat, ibu korban langsung jatuh pingsan akibat shock,” katanya. Sementara itu, Kapolsek Kota AKP Sudarno melalui Kanit Reskrim Polsek Kota Ipda Isnaeni mengungkapkan, awalnya korban sekitar pukul 11.00, korban bersama lima temannya sepulang sekolah pergi ke rumah teman sekolahnya, Harry yang masih satu desa. Sesampainya di rumah Harry, sepeda korban diparkir dan janjian mandi di sungai dekat rumah Harry. Saat Dzuhur tiba, Harry pulang untuk melaksanakan ibadah. Namun kelima temannya masih bermain di sungai. Dari lima orang tersebut, tiga di antaranya mencari ikan di sekitar sungai dan dua lainnya masih mandi termasuk korban. Waktu tenggelam, Yohan yang ikut mandi melihat korban tenggelam. Namun dia bingung karena tidak bisa berbuat apa-apa. Akhirnya Yohan memberitahukan kejadian tersebut kepada teman-temannya yang sedang mencari ikan. Namun saat dikasih tahu, bukannya mereka menolong malah lari menuju rumah Harry karena merasa takut. Mereka juga tidak bilang kepada orang tuanya. (sub/lin)

PATROLI

M. AINUL ATHO’/RADAR PEKALONGAN

TERBONGKAR - Pelaku diamankan petugas Satpol PP.

Satpol PP Gadungan Tertangkap Basah sedang Memeras

PEKALONGAN - Petugas Satpol PP Kota Pekalongan, dibuat geram dengan ulah seorang pemuda, Supriyadi (31), warga Kelurahan Podosugih. Bagaimana tidak, pria yang sehari-hari berprofesi sebagai tukang parkir itu nekat ngaku-ngaku sebagai Komandan Satpol PP dan memeras pemuda yang tengah asik nongkrong dengan pacarnya di Kawasan Lapangan Mataram. Namun aksinya terbongkar karena korban melapor ke kantor Satpol PP. Pria bertubuh kecil itu akhirnya diamankan oleh petugas Satpol PP dan diserahkan ke Polres Pekalongan Kota untuk diproses lebih lanjut. Wakil Komandan Regu satpol PP, Rusmono, menuturkan sepak terjang Supriyadi. Dari cerita korban, pelaku diketahui melakukan aksinya pada Jumat (16/10) malam. Korban yang bernama Irvan (21) yang sedang berduaan dengan sang pacar, tiba-tiba didatangi oleh pelaku. “Tiba-tiba korban didatangi Supriyadi dan mengaku sebgai komandan Satpol PP. Kemudian pelaku meminta STNK korban, dan diminta menebus STNK itu sebesar Rp 200ribu. Kalau tidak memberikan uang tersebut, korban diancam akan didatangkan preman-preman bertato,” tutur Rusmono. Lantaran korban menaruh curiga, lanjut Rusmono, akhirnya korban melapor ke Kantor Satpol PP Kota Pekalongan. Korban bersama Satpol PP Kota Pekalongan kemudian menjebak dan menangkap pelaku. “Sabtu pagi, korban dan pelaku janjian bertemu di belakang kampus Unikal. Pelaku kami tunggu sekitar satu jam, tapi tidak datang. Kemudian pelaku meminta ganti tempat di Perumahan Podosugih,” terangnya. Setelah itu, Rusmono bersama seorang anggota Satpol PP lainnya menggunakan pakaian bebas, mendatangi korban dan pelaku. Akhirnya pelaku berhasil diamankan meskipun sempat melawan. “Awalnya saya jelaskan malah nantang. Namun tetap saya ajak ke kantor (Satpol PP Kota Pekalongan) untuk memberikan penjelasan. Akhirnya kami tangkap sekitar pukul 09.30 WIB,” sambung dia lagi. Komandan Regu 4 Satpol PP Kota Pekalongan, Sri Widodo menambahkan, usai mendapat laporan korban pihaknya langsung memerintahkan jajarannya untuk melakukan pengamanan. “Kejadian pemerasan itu Jumat malam sekitar jam 19.00 WIB. Sebab, pengakuan korbannya sempat diajak solat Isya di mushola sekitar. Kemudian Sabtu pelaku melanjutkan transaksi tebusan STNK dengan korban, dan berhasil kami tangkap,” kata dia. (nul/sri)

TRIYONO/RADAR PEKALONGAN

GELEDAH - Sejumlah PL di tempat hiburan malam di Kabupaten Pekalongan, diamankan.

KAJEN - Tim gabungan Jumat (16/10) malam, merazia sejumlah tempat hiburan malam yang berada di Kabupaten Pekalongan. Dalam razia itu, petugas melakukan penggeledahan terhadap kendaraan dan barang bawaan para pengunjung tempat hiburan dan Pemandu Lagu (PL), hingga mengakibatkan kelimpungan. Tim gabungan berasal dari Badan Narkotika Nasional (BNN), Polres Pekalongan, Satpol PP, ini menyasak sejumlah tempat hiburan diawali di kawasan Kecamatan Bojong mulai pukul 21.30. Kedatangan petugas dengan mengenakan pakaian preman dan seragam membuat para pengunjung kaget. Kemudian tim gabungan pun melakukan penyisiran semua room yang ada di tempat karaoke tersebut termasuk semua barang bawaan para pengunjung dan Pemandu lagu. Tak hanya itu saja, untuk mengantisipasi penyalahgunaan narkoba atau senjata api maupun senjata tajam, tim juga melakukan penggeledahan terhadap kendaraan yang ada dilokasi. Tampak ketika penggeledahan, di dalam room terdapat berbagai merk Minuman Keras di atas meja yang sedang dikonsumsi pengunjung. Ke-

mudian satu-persatu, penghuni tempat hiburan karaoke dilakukan pendataan untuk selanjutnya dilakukan cek urine untuk mengetahui ada tidaknya penggunaan narkoba oleh pengunjung. Setelah melakukan pengecekan dan diketahui tidak ada yang positif, tim pun akhirnya pindah ke lokasi tempat hiburan lain di sekitaran wilayah Kecamatan Bojong. Tak puas akan hasil tersebut, tim pun langsung pindah ke tempat hiburan yang ada di Jalur Pantura Kabupaten Pekalongan. Kedatangan tim ke lokasi, ternyata membuat para pengunjung dan sejumlah wanita penghibur kaget karena secara tiba-tiba melakukan penggeledahan barang bawaan. Hal yang sama juga dilakukan seperti tempat lain pengecekan urine. Kabag Ops Polres Pekalongan, Kompol M Ujir, menegaskan dilakukan guna mengantisipasi adanya aksi premanisme dan penggunaan narkoba. Untuk itu semua pengunjung maupun wanita yang ada di lokasi dilakukan penggeledahan dan dicek urine.“Ini perintah Kapolri untuk memberantas premanisme dan peredaran Narkoba,” (yon/sri)

PN Panggil Para Tergugat TEGAL-Setelah menerima gugatan yang telah didaftarkan sejak 29 September 2015 lalu dengan nomor register 34/Pdt.G/2015/PN.TGL. Pengadilan Negeri (PN) Tegal, telah melakukan pemanggilan terhadap para pihak untuk bisa hadir dalam sidang perdata soal Universitas Pancasakti (UPS) Tegal digugat Rp 10 Miliar. Sesuai rencana, sidang perdana akan digelar Kamis (22/10) besok. “Undangan sidang perdana

dalam gugatan saya terhadap UPS juga sudah saya terima. Sesuai panggilan, sidang yang akan saya hadapi sendiri digelar di PN Tegal pada Kamis besok,’’ terang Penggugat, Andika Risyanto, warga Jalan Arjuna Slerok Tegal, Minggu kemarin. Menurutnya, tujuan dirinya menggugat UPS dengan nilai Rp 10 Miliar lantaran sampai dengan sekarang pihaknya sebagai mahasiswa statusnya menggantung. Namun berbarengan dengan itu ada salah satu re-

kannya yang saat itu sama statusnya, tapi belum lama ini dia justru mengikuti wisuda. “Jadi, intinya kami juga menginginkan keadilan. Dan keadilan inipun akan kami tempuh sampai kapan pun. Karena, selama ini keluarga telah membiayai kuliah saya dan sayapun tidak mau uang yang telah masuk akan hilang siasia,’’ bebernya. Terpisah, Panitera Perdata PN Tegal, Supoyo SH saat dikonfirmasi juga telah mengundang

sejumlah Pihak terkait untuk bisa hadir dalam persidangan gugatan UPS yang dilakukan oleh seorang warga tinggal di wilayah Slerok Tegal Timur. “Para Pihak, baik Penggugat maupun Tergugat juga sudah kami panggil secara resmi dengan menyampaikan undangan,’’ jelasnya. Dijelaskan, ada beberapa Tergugat yang masuk dalam gugatan Penggugat. Diantaranya Yayasan Pendidikan Pancasakti (Tergugat I), Rek-

tor UPS (Tergugat II), Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UPS Tegal (Tergugat III), dan Dr Yayat Hidayat Amir MPd, mantan Dekan Fakultas Ilmu Keguruan dan Pendidikan UPS Tegal (Tergugat IV). Selain itu, Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi yang beralamatkan di Gedung II BPP Teknologi Lantai 16-24 di Jalan MH Tamrin Jakarta, juga disebut sebagai turut Tergugat. (gus/sri)

Padam Sendiri, Warga Masih Merasa Waswas JEPARA – Kebakaran lahan hutan di kawasan lereng Muria, tepatnya di Dukuh Kambangan Kulon Kali, Bategede, Nalumsari, Jepara, sudah padam. Belum diketahui pasti bagaimana api itu padam. Sebab, tidak ada upaya dari warga maupun pemkab untuk memadamkannya. Hanya saja, sejak ada kebakaran itu, sejumlah mandor dari Perhutani sempat datang ke lokasi kebakaran tersebut. Tapi sekali lagi, mereka tidak melakukan pemadaman, hanya mengecek lokasi. Pengamatan Jawa Pos Radar Kudus di lapangan kemarin, lokasi kebakaran berada sekitar 500 meter dari pemukiman warga. Tidak bisa ditempuh dengan kendaraan roda dua. Akses jalannya menanjak, terjal dan sempit. Pepohonan didominasi jenis pinus dan bambu. Ada juga jenis lain, seperti sengon dan asem. Analisa sementara, penyebab kebakaran hutan itu dari ranting pohon bambu dan dedaunan kering, entah itu terkena puntung rokok atau

ada warga yang membakar sampah. Karena angin di puncak cukup kencang, api yang semula kecil dengan mudahnya membesar dan merambat ke pepohonan lain. Informasi warga sekitar, lokasi kebakaran memanjang ke arah utara. Namun, sampai berapa banyak pohon yang terbakar belum bisa dipastikan jumlahnya. Hingga kemarin petang, upaya pengecekan kembali setelah peristiwa itu belum dilakukan pihak Perhutani. Luasan kebakaran juga belum diketahui pasti. Kemijan, 54, warga setempat mengungkapkan, kejadian kebakaran lahan ini pada Jumat (16/10) sekitar pukul 11.00. Tidak ada yang tahu penyebab pastinya, karena pada jam itu, masyarakat sekitar bekerja maupun ke sawah. Sekitar pukul 16.00 sorenya, api sempat padam dengan sendirinya. Namun tiba-tiba sekitar pukul 18.00 api dari bara tanaman bambu kembali membesar. (ery/lil/sri)

TRIYONO/RADAR PEKALONGAN

KETERANGAN - Sejumlah penghuni Kebunsuwong, Karanganyar dimintai keterangan.

Delapan Penghuni KBS Digaruk KAJEN - Meski sempat disegel oleh Pemerintah Daerah, namun lokalisasi Kebunsuwong ternyata masih banyak yang dibuka. Akibatnya delapan orang wanita penghibur digaruk anggota Polsek Karanganyar. Adapun razia di lokalisasi itu dilakukan tidak seperti hari biasa, melainkan sekira pukul 16.00. Razia dengan target utama Kebonsuwung Desa Sidomukti dan Banjarejo Karanganyar ini tidak diketahui oleh

penghuni karena dilakukan sore hari. Kedatangan petugas pun langsung membuat sejumlah wanita penghibur kalang kabut, sedangkan mereka yang tak sempat lari langsung diamankan petugas. Dalam penyisiran itu sedikitnya 8 orang wanita berhasil diamankan selanjutnya dibawa ke Mapolsek Karanganyar untuk dimintai keterangan. Sedangkan dari hasil pemeriksaan mereka yang diamankan berasal dari orang lokal yang

merupakan wajah lama. Kasubbag Humas Polres Pekalongan AKP Aries Tri Hartanto menegaskan bahwa delapan penghuni itu usai menjalani pemeriksaan kemudian diikutkan dalam sidang tipiring di Pengadilan Negeri Kota Pekalongan. Mereka yang diamankan diantaranya berasal dari Petungkriyono, Bojong, Kandangserang, Wonotunggal Batang, Bantar Bolang Pemalang. (yon/sri)


Penemu Kaca Cermin PADA sekitar tahum 3000 SM, orang mesir menggosok permukaan perunggu hingga mengilap kemudian dijadikan cermin. Penggunaan cermin perunggu di China, mulai digemari sejak jaman negara-negara berperang. Sedangkan cermin yang terbuat dari kaca seperti yang digunakaan saat ini, ditemukan oleh ahli kimia berkebangsaan Jerman, Justus von Liebig pada abad ke-19. Ia menyepuh permukaan kaca dengan air raksa, sehingga menghasilkan efek pantul. Oleh karena efek pantul yang dihasilkan cermin ini sangat jelas. (*/hun)

Justus von Liebig

24

SENIN, 19 OKTOBER 2015 website: radartegal.com, epaper: epaper.radartegal.com

GEBYAR MUHARRAM SMPN 2 KOTA TEGAL

Bentuk Karakter Generasi Islami TEGAL - Memperingati tahun baru Islam 1 Muharram 1437 Hijriyah, SMP Negeri 2 Kota Tegal mengadakan kegiatan Gebyar Muharram yang bertujuan untuk menumbuhkan nilai religius sekaligus membentuk karakter semua muridnya sebagai generasi Islami. Dengan rangkaian lomba meliputi, tartil, tilawah, tahfidz, pidato islam, kaligrafi, seni qosidah, lomba cerdas cermat islam, dan kontes hijab 564 murid dari semua kelas dilibatkan agar kegiatan lebih meriah. Pembina Kerohanian Islam, sekaligus Ketua Panitia Gebyar Muharram SMP N 2 Suharso menjelaskan, tidak hanya rangkaian lomba bagi murid perayaan tahun baru Hijriyah juga sudah dilaksanakan sejak tanggal 13 Oktober lalu dengan menggelar dzikir dan doa akhir serta awal tahun bersama, juga santunan anak yatim yang berstatus peserta didik. Dalam rangkaian Gebyar Muharram di lingkungan sekolah juga diharapkan dapat menanamkan nilai keislaman kepada siswa sekaligus membentuk karakter generasi robbani dan madani. “Untuk rangkaian lomba, serentak dilak-

sanakan pada hari Sabtu (17/10) yang dimulai dari pukul 08.00 - 11.30,” ungkapnya kepada Radar Tegal, kemarin. Dalam rangkaian Gebyar Muharram yang memasuki tahun kedua, Suharso menuturkan, pihaknya berharap kegiatan yang bernuansa religius seperti ini bisa lebih memotivasi semua muridnya dalam mendalami nilai keislaman sekaligus menjadi wadah untuk menemukan jati diri. Sementara, Wakil Kepala (Waka) Kesiswaan Irwan Susianto menambahkan, dengan memberikan motivasi kepada semua muridnya untuk lebih menerapkan kegiatan kerohanian islam bagi yang beragama islam. Pihaknya mengaku senang dan bangga, karena mendapatkan respon positif dari semua peserta didik yang berpartisipasi dalam setiap rangkaian lomba. “Alhamdulillah, keberhasilan Gebyar Muharram merupakan bukti bahwa murid dan guru bisa bekerjasama dengan harmonis dalam membentuk karakter generasi robbani dan madani,” imbuhnya. (syf/hun/ adv)

SYAMSUL FALAK/RATEG

NASYID - Peserta lomba qosidah dan nasyid menunjukkan kebolehannya.

SYAMSUL FALAK/RATEG

SERIUS - Peserta kaligrafi serius dan bersemangat, untuk mewarnai khot yang sudah setengah jadi dalam gebyar muharram.

SMP Ihsaniyah Santuni Yatim SMP 1 Kersana Gelar Tasyakuran TEGAL - Momentum Tahun Baru Islam, SMP Ihsaniyah Kota Tegal menunjukkan kepedulian dengan memberikan santunan kepada 60 anak yatim yang berada di lingkungan sekolah, Jumat (16/10). Pemberian santunan berupa peralatan sekolah dan uang saku, dilakukan di masjid sekolah dengan dihadiri seluruh penerima santunan, dewan guru, dan karyawan sekolah. Kepala SMP Ihsaniyah Kota Tegal Drs Bambang Setyawan MM mengatakan, pemberian santunan terselenggara atas kesadaran para guru di sekolahnya yang secara spontan kembali berinisiatif menyisihkan rezeki. Dana yang terkumpul untuk santunan ini sebesar Rp5 juta. Bambang bercerita, sejak dulu, guru di sekolahnya berlomba-lomba untuk melakukan sedekah, menyisihkan sebagian kecil rezekinya. Prinsip mereka, bersedekah tidak perlu menunggu memiliki sejumlah uang. Menurut Bambang, sedekah memiliki banyak manfaat, salah satunya agar terhindar dari berbagai hal negatif, di samping membersihkan jiwa. Sebelumnya, para guru SMP Ihsaniyah juga mengumpulkan dana untuk menyelenggarakan bazar sembako murah untuk warga sekitar sekolah. “Alhamdulillah, 70 persen guru telah sertifikasi. Mere-

K. ANAM SYAHMADANI/RATEG

SANTUNAN – SMP Ihsaniyah Kota Tegal memberikan santunan kepada 60 anak yatim, Jumat (16/10).

ka menyadari, bersedekah akan membuka pintu barokah, apalagi menyantuni anak yatim, dan semoga sekolah dinaungi cahaya,” kata Bambang. Diharapkan, pemberian santunan dapat menyentuh guru-guru yang lain agar lebih peduli dengan sesama, khususnya saat mendapatkan rezeki. Ini sekaligus memberikan contoh kepada siswa untuk membiasakan sedekah. SMP Ihsaniyah, kata Bambang, memaknai Tahun Baru Islam untuk terus bersemangat dalam melakukan pelayanan prima dan meningkatkan kual-

itas. “Peningkatan kualitas merupakan harga mati. Untuk itu, kami mencanangkan program Tim Teaching khusus untuk mata pelajaran Ujian Nasional,” paparnya. Salah satu orangtua penerima santunan, Diah Repelita mengucapkan terima kasih kepada SMP Ihsaniyah. Ibunda dari siswa SD Negeri Kejambon 3 Ananda Lusiana Irawan ini mengungkapkan, bantuan peralatan sekolah dan uang saku akan sangat bermanfaat. Dia berharap, kepedulian seperti ini menjadi contoh bagi yang lain. (nam/hun)

KERSANA- Perjalan waktu telah membawa berbagai pengalaman dan prestasi yang gemilang. Keluarga besar SMP Negeri 1 Kersana menggelar tasyakuran peringatan HUT sekolah tersebut ke-33, kemarin. Dengan mengusung tema Prestasiku, Prestasimu dan Prestasi Kita, kegiatan tersebut dirangkai dalam beberapa acara, dari berbagai lomba, bakti sosial hingga pawai kirab bersama yang menampilkan sejumlah ekstrakurikluer dari marching band, calung hingga marawis. Kegiatan tersebut juga dihadiri jajaran Muspika, Polsek Kersana dan Sekjen LSM Gerakan Peduli Pendidikan Indonesia (GPPI) Faozan Bachro. Kepala SMPN 1 Kersana, Drs Taryono MPd menyampaikan peringatan HUT ke-33 sekolahnya tersebut merupakan bentuk syukur dan terimakasih kepada semua pihak termasuk masyarakat setempat. Sehingga, acaranya juga dikemas dalam kegiatan

ISMAIL FUAD/RADAR BREBES

BERSAMA - Kepala SMPN 1 Kersana Taryono (tengah) berpoto bersama di sela tasyakuran.

yang melibatkan semua unsur terkait. “Bakti sosial diberikan kepada masyarakat sekitar sebanyak 1500 paket sembako, ini adalah untuk melatih kepedulian sosial anak didik,” terangnya. Dilanjutkan, SMP 1 Kersana telah memiliki banyak prestasi di bidang akademik maupun

non akademik, termasuk diantaranya kegiatan ekstrakurikulernya. Itu juga yang terlihat dari kegiatan kirab yang diikuti 960 siswa dan guru. Masih dalam rangkaian kegiatan dies natalis tersebut, juga digelar kegiatan workshop yang diikuti oleh seluruh dewan guru.

Sekjen LSM Gerakan Peduli Pendidikan Indonesia (GPPI) Faozan Bachro mengapresiasi kegiatan tersebut. Pihaknya terus mendorong kemajuan pendidikan di wilayah Kabupaten Brebes termasuk peningkatan kualitas dan mutu pendidikan di SMP 1 Kersana. (ism/hun)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.