SAMBUNGAN
SELASA 12 APRIL 2011
9
RADAR TEGAL
BRIPTU NORMAN KAMARU ADELIA WILHELMINA
Terima Beasiswa dan Motor BRIPTU Norman Kamaru kembali membuat heboh. Polisi yang dicap sebagai Shahrukh Khan dari Gorontalo yang populer akibat videonya di Youtube kali ini mengunjungi Universitas Bung Karno UBK. Saat menyanyikan lagu-lagu India, Briptu Norman berhasil membuat histeris mahasiswa Universitas Bung Karno. Kedatangan Briptu Norman
ke UBK bukanlah untuk tampil konser. Seperti dikutip dari Vivanews.com kedatangan Briptu Norman (Senin 11/4) kemarin untuk menerima penghargaan dan beasiswa dari pihak UBK berupa pendidikan S1 Hukum dan satu unit sepeda motor. Usai menerima penghargaan dan beasiswa tersebut, Briptu Norman menyanyikan 2 lagu India yaitu ‘Chaiyya-Chaiyya’
Masih Tak Percaya Jadi Istri Pasha
yang mempopulerkannya serta ‘Dolna’. Dalam penampilannya Briptu Norman berhasil menyihir para hadirin yang berada di aula UBK. Tanpa dikomando seluruh hadirin pun turut bernyanyi dan mengangkat tangan mengikuti gerakannya. Setelah acara usai, anggota Brimob Polda Gorontalo dibawa ke Asrama Brimob Kepala Dua, Cimanggis Depok. (kpl)
SETELAH resmi menikah pada 27 Maret 2011 lalu di Bandung, Adelia Wilhelmina istri Pasha ‘Ungu’ masih merasa tidak percaya bahwa mereka sekarang telah menjadi sepasang suami-istri. Walaupun terkadang masih merasa deg-degan, tapi Adel mengaku senang bisa mengarungi bahtera rumah tangga bersama vokalis idola wanita itu. “Masih enggak percaya aja, kalau sekarang Mas Pasha jadi suami aku,” tutur Adelia saat ditemui dalam konferensi pers peluncuran sebuah produk perawatan tubuh untuk pria di Immigrant, Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Senin (11/4). Saat ini Adel sedang menikmati kesibukan sebagai ibu rumah tangga. Adel pun menikmati bisa mengurus setiap kebutuhan suami dari bangun tidur hingga saat sang suami show. Untuk momongan, Adel sudah sepakat dengan Pasha untuk hanya memiliki dua anak saja. Dan untuk anak pertama mereka, Adel menginginkan anak laki-laki agar bisa menemaninya saat sang suami show di luar kota. “Kalau bisa anak pertama anak laki-laki, alasannya biar bisa nemenin aku di rumah kalau Mas Pasha keluar kota,” ungkap Adel. (dtk)
Muhammadiyah Ajak Kader Bersinergi dari halaman 3 Pada kegiatan itu, penyelenggara menghadirkan tiga nara sumber yang merupakan kader Muhammadiyah yang sukses di kancah politik. Di antaranya anggota DPRD Kota Tegal, Harun Abdi Manaf, Emma Karimah, dan Anis Yuslam. Sementara bertindak sebagai moderator Sisdiono Ahmad. Ketua PD Muhammadiyah Kota Tegal, Mursalin mengatakan, kegiatan ini untuk kali pertama digelar dan rencananya menjadi agenda rutin. Selain itu, pelaksanaan juga sesuai amanat putusan Muktamar Muhammadiyah ke-46. “Visi pengembangan program bidang hikmah, dan kebijakan publik adalah berkembangnya partisipasi dan peran warga Muhammadiyah. Dalam dinamika kebangsaan yang didasari prinsip akhlakul karimah, dan khittoh perjuangan menuju terwujudnya kehidupan bangsa dan negara lebih maju, adil, makmur, bermartabat, dan berdaulat.”
Dia menambahkan, salah satu program yang dikembangkan dengan membangun jalinan dan jaringan yang sinergis, antara kader dan simptisan Muhammadiyah, yang berada di lembaga legislatif. Guna meningkatkan peran strategis Muhammadiyah dalam kehidupan bangsa dan negara. “Wasiat dari pendiri Muhammadiyah, yakni hidup-hidupilah Muhammadiyah dan jangan cari kehidupan dalam Muhammadiyah. Maksudnya, dalam menggerakan muhammadiyah di bidang apapun, harus dengan jiwa keiklasan dan pengkhidmatan tinggi. Artinya, semata-mata beribadah serta menjalankan fungsi demi meraih ridlo atau karunia-Nya,” tutur Mursalin lagi. Dalam kesempatan sama, sang Moderator, Sisdiono Ahmad menuturkan, politik Muhammadiyah adalah politik kebangsaan, bukan praktis. Namun belakangan ini kader-kader yang berada di naungan PAN melakukan pragmatis politik. “Yang kita inginkan, kader-
kader yang ada di DPRD dapat membantu Muhammadiyah. Membantu di sini bukan dalam hal uang, tapi mengenai lainnya. Contoh, di Kota Tegal hiburan karaoke merebak. Tapi sudahkah kader Muhammadiyah ngomong menyikapi itu?” Menanggapi hal ini, Harun Abdi Manaf mengungkapkan, para kader Muhammadiyah dengan lantang menyikapi masalah karaoke. Dari data yang ada, 2 tahun terakhir di Kota Tegal ada 23 karaoke yang memiliki ijin resmi. “Sikap tersebut kita sampaikan langsung dalam paripurna kepada wali kota, agar Pemkot membatasi ijin pendirian karaoke yang lebih banyak mudharatnya. Selain itu juga mengenai Perda miras. Kader-kader Muhammadiyah paling getol dalam menyikapinya,” paparnya. Sementara narasumber lain, Emma Karimah menyampaikan, keterbukaan dan kebebasan yang tengah dinikmati sekarang, juga buah ijtihad dari
Kader Muhammadiyah, setelah selama tiga dekade bangsa ini dipimpin secara otoriter. Sehingga tak berlebihan apabila para politikus yang saat ini tengah merasakan nikmatnya buah reformasi. Baik yang di legislatif atau eksekutif serta komponen yang ada di PAN patut dan wajib memberi kontribusi kepada Muhammadiyah. “Namun jangan disalahartikan. Kontribusi di sini tidak selalu berupa materi atau finansial. Banyak cara yang dapat dilakukan para politisi yang ada di PAN agar Muhammadiyah Kota Tegal dapat lebih berkembang, mandiri, dan dapat dijadikan mitra sejajar dengan Pemkot,” ujarnya. Kiranya, lanjut Emma, perlu menjadi pemikiran bersama bahwa sudah saatnya antarkader Muhammadiyah yang ada di jalur politik dan PDM Kota Tegal, terjalin komunikasi aktif dan intensif. Dalam menyikapi isu-isu staretegis demi menegakkan amar maruf nahi munkar. (adi)
FKPKPM Tolak Langkah Pemkot dari halaman 3 “Apabila langkah Pemkot melakukan pembangunan tanggul sepanjang pantai tetap dilaksanakan, maka kerusakan atau abrasi pantai di Kabupaten Tegal dan Brebes akan makin parah. Sebab ombak bakal menerjang wilayah di sampingnya. Kalau begitu Kota Tegal tak memikirkan daerah sekitarnya. Untuk itu, kami minta langkah Pemkot melakukan pemba-
ngunan tanggul sepanjang pantai harus ditinjau ulang.” Lebih lanjut Warnadi mengungkapkan, pihaknya meminta penanganan rob atau abrasi yang dilakukan Pemkot Tegal lebih ramah lagi. Terutama dengan cara penanaman sepanjang pantai. Bukan membangun tanggul. “Itu sama saja ingin menang sendiri. Tanpa memperhatikan efek, bagi daerah sekitarnya.” Sebelumnya, anggota Komisi
III DPRD Kota Tegal, Abdullah Sungkar mengungkapkan, hasil kajian yang disampaikan dalam rapat, antara tim Pemkot bersama Komisi III DPRD masih bersifat global. Khususnya menawarkan sejumlah alternatif guna penanganan rob. Antara lain pembuatan embung, sabuk pantai, peninggian jalan, dan saluran. Dengan demikian, kebutuhan anggaran masih tinggi, yaitu mencapai Rp205 miliar. “Seharusnya untuk menekan
kebutuhan anggaran dalam penanganan rob, Pemkot harus memilih salah satu dari sejumlah hasil kajian. Selain itu, dalam pembuatan kajian memuat hal non-teknis, tentang aspek sosial dan ekonomis. Sedangkan yang teknis meliputi aspek morfologi, topografi, hidrologi, dan teknik pantai. Dengan demikian, hasil rekomendasi sistem drainase kawasan bisa sustainable serta berkelanjutan.” (hun)
Pemkot Bentuk Tim Kajian dari halaman 3 Menurut Ketua Dewan, H Edy Suripno SH, saat dikonfirmasi usai memimpin rapat paripurna Istimewa DPRD Kota Tegal, Senin (11/4) kemarin, hasil public hearing sangat realistis. Intinya sebagai peserta public hearing menginginkan, agar masalah Pasar Pagi secepatnya diselesaikan. Sementara berkaitan pembayaran ganti rugi pada investor atau PT Sinar Permai, Pemkot diminta melakukan negosiasi. Karena putusan PK Nomor 423 PK/Pdt/2004 yang memenangkan investor PT Sinar Permai, tidak mutlak. Artinya, dari ganti rugi yang harus dibayarkan Pemkot sekitar Rp11 miliar dapat dilakukan negosiasi dengan pendekatan personal.
“Atas dasar hasil public hearing DPRD, kami akan melayangkan surat pada Pemkot Tegal, soal permintaan pembentukan tim kajian. Yang memiliki tugas, menginventarisir, serta menghitung ganti rugi yang harus dibayarkan pada pihak investor atau PT Sinar Permai. Sebelum Pemkot dan PT Sinar Permai sepakat menunjuk konsultan, guna menghitung ganti rugi yang harus dibayarkan Pemkot. Kalau sudah ada kata sepakat antara Pemkot dan PT Sinar Permai, melalui konsultan baru kami akan menyetujui anggaran yang diajukan Pemkot,” ucap Edy. Di tempat sama, Wali Kota Tegal, H Ikmal Jaya SE Ak mengungkapkan, sebagai warga negara yang taat hukum, pihak-
nya mengajukan surat tentang pembayaran ganti rugi Pasar Pagi kepada investor, sebagaimana putusan PK MA Nomor 423 PK/Pdt/2004. DPRD telah merespon surat tersebut, dengan menggelar public hearing. Hasilnya, sebagian besar peserta public hearing minta supaya permasalahan Pasar Pagi secepatnya dituntaskan. “Berdasarkan hasil public hearing, kami dalam waktu dekat bakal membentuk tim kajian internal. Sebelum kami ketemu dengan PT Sinar Permai, selaku investor Pasar Pagi, guna membahas atau menghitung masalah ganti rugi yang harus dibayar Pemkot. Sedangkan soal kepastian pembayaran, kami menunggu persetujuan DPRD,” ungkap Ikmal.
Sebelumnya Direktur PT Sinar Permai, Aang Gunawan saat dikonfirmasi menyatakan, pihaknya minta ada kepastian dan ketegasan Pemkot, tentang pembayaran ganti rugi kepadanya, sesuai putusan Peninjauan Kembali (PK) Nomor 423 PK/Pdt/2004. Karena dalam putusan PK MA, jelas memenangkan dirinya, dan Pemkot diminta membayar ganti rugi Rp5.526.049.519 dan bunga 6 persen setiap tahun atau sekitar Rp11.090.000.000. “Untuk itu, supaya masalahnya cepat selesai, kami minta ketegasan dan kesiapan Pemkot. Sebab putusan PK MA merupakan putusan hukum tertinggi, dan memiliki kekuatan hukum tetap,” paparnya singkat. (hun)
Gaji Naik, Sembako Turun dari halaman 3 Menurut Isnaeni (51), pedagang di Pasar Pagi Kota Tegal, saat ini harga beras kualitas biasa turun Rp500/kg dari Rp6.000 jadi Rp5.000. Minyak goreng sebelumnya Rp11.000 per liter turun jadi Rp10.000/liter. Telur ayam ras dari Rp14.000/ kg turun jadi Rp13.000 per kilogram. Sementara gula pasir dari Rp11.000 per kilogram jadi
Rp10.500/kg. “Hal ini merupakan sesuatu yang di luar dugaan. Pasalnya, jika terjadi kenaikan gaji pegawai, biasanya harga sejumlah kebutuhan pokok juga naik. Untuk permintaan justru terjadi kenaikan antara 15 - 20 persen, yang didominasi kalangan rumah tangga. Tapi seperti inilah kondisi harga di pasaran yang terjadi.” Di tempat sama, Wati (42),
salah seorang konsumen membenarkan adanya penurunan harga sejumlah kebutuhan pokok. Kenaikan gaji yang diterima suaminya yang bekerja sebagai PNS, biasanya dibarengi dengan naiknya harga sembako. Namun kali ini tidak demikian, sehingga dia dan pembeli lainnya bisa memperoleh kebutuhan pokok lebh terjangkau, sebab terjadi penurunan har-
ga. “Bahkan, untuk kebutuhan utama seperti beras, gula pasir dan sebagainya yang bisa bertahan lama. Saya jauh hari sudah membeli dalam jumlah cukup banyak untuk persediaan. Sebab, naik-turunnya harga kebutuhan saat ini tidak bisa diprediksi. Untuk itu harus pintar membaca situasi pasar, sehingga bisa memperoleh harga rendah,” pungkasnya. (gun)
Kenalkan Manfaat Air bagi Kehidupan dari halaman 3 Mulai pukul 08.00 hingga 10.00 WIB, lima puluh anak usia dini dengan didampingi orang tuanya masing-masing, diberi kebebasan di arena Water Park. Mereka boleh bermain apa saja. Tentunya dengan pengawasan ketat pengelola PAUD dan orang tua. Tawa ceria anak-anak sangat nampak pada waktu itu. Tidak satu pun dari bocah didikan PAUD Sakila Kerti merasa takut menceburkan diri ke kolam. Mereka justru merasa penasaran, ingin mengetahui seperti apa rasanya bermain air. Menurut Pengelola PAUD Sakila Kerti, Sismiyati, pada Semester II ini, tema pelajarannya tentang lingkungan dan air. Sebelum-
nya para siswa diberi teori masalah air. Baik itu dari kegunaan, munculnya dari mana, dan apa saja manfaatnya. “Namun dengan teori saja masih kurang mantap. Karena anak hanya membayangkan tanpa tahu seperti apa aslinya, dalam kehidupan dan lingkungan. Karena itulah kita bawa anak-anak ke sini, untuk mempraktekan teori yang didapat sebelumnya,” ujarnya di sela-sela kegiatan. Dalam kegiatan ini, siswa menjadi tahu bahwa air sangat penting bagi kehidupan. Antara lain untuk minum, mandi, memasak, dan sebagainya. Bahkan air pun dapat membahayakan manusia apabila tidak hati-hati. Dengan sistem belajar langsung praktek seperti ini, anakanak akan lebih mudah mema-
haminya. Karena pembelajaran diberikan sambil diselingi permainan-permainan. Anak pun tidak merasa jenuh. Sehingga apa yang disampaikan terserap maksimal oleh mereka. “Kegiatan seperti ini sudah rutin dilaksanakan setiap akhir semester. Tinggal disesuaikan tema pelajaran apa yang diberikan atau dibahas,” urai Sismiyati. Dijelaskan, PAUD yang dikelolanya boleh dibilang masih seumur jagung. Karena baru beroperasi sejak setahun tiga bulan lalu. Namun antusias masyarakat cukup tinggi. Terlihat dari banyaknya siswa yang menuntut ilmu di lembaga pendidikan tersebut. Hingga sekarang total siswa mencapai 55 anak, yang terbagi dalam dua kelas. Yakni kelas A untuk usia
2 sampai 3,5 tahun, dan B diatas usia 3,5 kurang dari 6 tahun. Lima tenaga pendidik yang mengajar juga profesional serta sesuai kompetensinya. Untuk pembelajaran setiap harinya, lanjut Sismiyati, dilaksanakan sore hari. Mulai pukul 16.00 sampai 18.00 WIB. Senin hingga Kamis digunakan kegiatan pembelajaran umum. Sedangkan sepekan sekali, pada Jumat dipakai pelajaran ekstra. Di antaranya pendidikan dasar komputer dan Bahasa Inggris. “Meski masih muda PAUD Sakila Kerti banyak diminati masyarakat. Itu bisa dilihat dari siswa yang ada tidak hanya warga Kota Tegal. Tapi dari Kabupaten Tegal banyak yang menuntut ilmu di sini,” pungkasnya. (adi mulyadi)
Pemkot Hentikan Impor Bawang dari halaman 3 ketika panen raya. Sebab bawang impor dapat merusak harga bawang, dan ujung-ujungnya kami yang akan dirugikan,” papar Kasirun lagi. Secara terpisah, Ketua Kelompok Tani Tri Mulya 2, As-
mawi Aziz mengungkapkan, pihaknya minta Pemkot merespon aduan para petani bawang. Karena itu terkait hajat hidup masyarakat banyak. Pemkot harus berani mengeluarkan statemen, terkait penolakan bawang impor masuk Kota Tegal. Sebab kalau tidak, sekitar 305 petani
bawang bisa terancam merugi miliaran rupiah. “Masa panen raya bawang sekitar 4 bulan lagi. Sehingga mulai saat ini Pemkot harus berani menyatakan penolakan terhadap bawang impor. Langkah tegas ini kami rasa sangat perlu, demi kepentingan para petani bawang.” (hun)
Mini ATM, Jangkau hingga Pelosok dari halaman 3 Di sini, jelasnya, terbuka peluang usaha bagi koperasi di sejumlah perusahaan maupun instansi, guna memudahkan anggotanya melakukan berbagai transaksi secara online, tanpa harus meninggalkan tempat kerja. Karena berbasis jaringan GSM, maka mini ATM Bukopin juga dapat digunakan hingga pedesaan. Sehingga
masyarakat yang memiliki keluarga di luar kota, tetap bisa melakukan berbagai transaksi sesuai kebutuhan dengan aman, mudah, dan praktis. “Dengan segudang layanan seperti ATM konvensional, mini ATM diharapkan menjawab kebutuhan masyarakat di semua segmen, serta wilayah yang ingin melakukan transaksi lebih dekat tanpa harus datang ke ATM atau kantor bank.
Dengan dukungan jaringan luas, semua transaksi langsung diproses. Sehingga kebutuhan akan pelayanan cepat sekarang bisa diperoleh dalam genggaman, dan dibawa ke mana saja,” ujar Mifbahrodin seraya menambahkan, hal ini merupakan terobosan yang akan memudahkan masyarakat, dalam melakukan berbagai aktivitas perbankan tanpa harus antri. (gun)
Pembangunan Sirkuit Motor Cross ... dari halaman 3 motor. Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati indahnya panorama Laut Jawa. Kejuaraan tersebut digelar selama dua hari, mulai tanggal 23 - 24 April 2011. Kini, menyambut pelaksanaan lomba, panitia kini tengah disibukkan dengan pembangunan sirkuit yang dibangun di tepi pantai. Panjangnya mencapai hampir 1 km. Tepatnya sebelah barat pantai, dengan tingkat kesulitan cukup me-
nantang. Apalagi lomba ini digelar di tanah berpasir. Di sejumlah titik lokasi sengaja dibangun sejumlah tanjakan, yang memungkinkan peserta bersama kendaraan melayanglayang di udara. Termasuk beberapa kelokan yang sengaja dibikin dengan ketajaman luar biasa. Dari sirkuit berpasir inilah, seluruh peserta ditantang menunjukkan yang terbaik. Menurut panitia, Ading Abdul Kadir, kejuraan nasional itu terselenggara berkat kerja sama Pemkot Tegal dengan Ikatan
Motor Indonesia (IMI) Korwil Pekalongan. “Kejuaraan digelar menyambut HUT Kota Tegal ke-431. Dari kejuaraan tersebut, nama Kota Tegal makin dikenal. Ternyata dari daerah ini banyak menyimpan potensi, termasuk bidang otomotif,” ucapnya kepada Radar, Senin (11/4) kemarin. Hal senada dilontarkan pelaksana lapangan, Lani. Menurutnya, penggarapan sirkuit dimulai sejak 1 April. “Diprediksi minggu ini rampung,” tukasnya. (din)
AKTIFITAS LANCAR TANPA GANGGUAN SAKIT MAAG Banyak yang mengatakan, kebiasaan yang kita lakukan seharihari akan berpengaruh besar pada hidup kita. Dengan demikian, tak heran jika seseorang yang memiliki pola hidup yang kurang sehat seperti sering telat makan, terserang penyakit maag. Di tengah aktifitasnya yang padat sebagai karyawan swasta, Dewi Windarto menderita sakit maag, “Sudah 3 tahun maag saya sering kambuh, perut jadi kembung, ulu hati terasa sakit, dan mual-mual.” Cerita wanita berusia 22 tahun tersebut. Tak mau berlama-lama aktifitasnya terganggu, wanita yang tinggal di Pekalongan Timur, Pekalongan, Jawa Tengah itu pun mulai tertarik mencoba Gentong Mas, “Sebelum minum Gentong Mas maag saya selalu kambuh, benar-benar tidak nyaman. Tapi sekarang keluhannya sudah berkurang. Setelah minum dengan rutin sekitar 5 bulan, sekarang makan terasa enak, tidur jadi nyenyak, bangun tidur segar, aktifitas jadi lancar.” Terang Dewi dengan bahagia. Gastritis atau lebih dikenal sebagai maag berasal dari bahasa Yunani yaitu Gastro, yang berarti perut/lambung dan Itis yang berarti inflamasi/peradangan dengan gejala-gejala seperti perih atau sakit seperti terbakar pada perut bagian atas yang dapat menjadi lebih baik atau lebih buruk ketika makan,
mual, muntah, kehilangan selera, kembung, terasa penuh pada perut bagian atas setelah makan, kehilangan berat badan. Ia pun kini ingin sekali membagi pengalaman baiknya tersebut dengan orang lain, “Semoga penga-
laman saya yang mendapat kesehatan dengan cara yang alami ini dapat bermanfaat bagi orang lain.” Harap Dewi yang gemar bermain internet tersebut. Gentong Mas adalah minuman herbal dengan kandungan vitamin dan nutrisi bermutu. Bahan utama Gentong Mas yaitu Gula Aren dan Nigella Sativa (Habbatussauda) terbukti memiliki banyak manfaat. Habbatussauda bermanfaat untuk memelihara pembuluh darah, perbaikan sistem saraf, optima-
lisasi aktifitas hormon, meningkatkan proses penyembuhan dinding lambung, meningkatkan daya tahan tubuh dan bersifat anti bakteri. Selain itu juga, Habbatussauda dapat mengatasi gangguan tidur dan relaksasi. Cabe Jamu yang terdapat dalam Gentong Mas bermanfaat untuk mempercepat penyembuhan mukosa lambung. Sedangkan kandungan yang terdapat dalam Kayu Manis bersifat anti kembung dan mules. Kapulaga dalam Gentong Mas bermanfaat sebagai anti muntah serta radang lambung. Dan Gula Aren bermanfaat untuk menurunkan penyerapan lemak dan perbaikan sistem saraf. Untuk hasil cepat dan maksimal dianjurkan untuk makan teratur, hindari alkohol, rokok, kendalikan stress, dan jika memungkinkan hindari obat penghilang nyeri. Manfaat yang hebat bagi kesehatan dan rasa yang lezat membuat semakin banyak masyarakat yang mengkonsumsi Gentong Mas. Untuk informasi lebih lanjut silahkan kunjungi www.gentong mas.com. Bagi Anda yang membutuhkan Gentong Mas bisa didapatkan di apotek/ toko obat terdekat atau hubungi: Tegal:081990879809, Brebes:081225099282, Pekalongan: 028 -58175543. Depkes:P-IRT:812.3205.01.114.