FOK US
Menanam Buah dalam Pot B ibit hasil perbanyakan vegetatif dapat berbuah meskipun tanaman masih berukuran kecil. Kondisi seperti ini tentu menyebabkan bibit buah hasil vegetatif dapat ditanam pada lahan berukuran sempit karena tidak banyak memerlukan ruangan, hal ini dapat dilakukan dengan menanamnya di halaman rumah atau bahkan di dalam pot. Lahan sempit seperti ini umumnya dijumpai di perumahan-perumahan, beberapa di antaranya sama sekali tidak memiliki lahan tanah terbuka.
Namun sekarang menanam tanaman buah tidak selalu memerlukan lahan luas dan jauh dari tempat tinggal kita karena bisa dilakukan dengan cara menanamnya di dalam pot. Jenis tanaman buah yang dapat berbuah di pot antara lain : buah naga, belimbing, jambu air, jambu biji, lengkeng, mangga, sirsak, srikaya, jeruk, sawo, kedondong, rambutan. Penanaman buah dalam pot sudah mulai banyak diminati oleh masyarakat, teknik ini mulai dikenalkan pada tahun 1979-an dan populer di era tahun 1980-1990-an. Penanaman bibit dalam pot memiliki beberapa keunggulan antara lain : (a) penghias rumah, (b) buah mudah dipanen, (c) mudah dipindahkan, (d) penanaman mudah, (e) perawatan mudah. Karena buah yang diharapkan dari penanaman dalam pot, maka perlu diketahui cara-cara budidayanya agar tanaman cepat dan rajin berbuah. a. Memilih bibit Untuk menanam buah dalam pot, maka pilihlah bibit dari hasil perbanyakan vegetatif (stek, okulasi, sambung, atau cangkok), bibit sehat dan sebaiknya dari induk unggul, oleh sebab itu belilah dari tempat yang bisa dipercaya, antara lain ditunjukkan oleh bibit bersertifikat. Pilih juga bibit yang telah berumur satu
26 | Edisi 3, Oktober 2012
Menentukan ukuran pot
tahun (tinggi 50-70 cm). Bibit yang baru dibeli, jika belum diperlakukan, simpanlah di tempat teduh. Tips dalam memilih beberapa jenis bibit buah-buahan antara lain : (a) lengkeng (bibit yang telah berumur 5 bulan), (b) mangga (bibit telah memiliki tunas baru), (c) nangka (pilih bibit hasil penyambungan), (d)
Lestari Desaku