Harian Vokal Edisi 18 Oktober 2012

Page 18

18 KAMIS

SPORT 18 Oktober 2012/2 Zulhijah 1433 H

LINTAS Persiapan ISG dan SEA Games

Florencia Berpeluang Masuk Pelatnas PEKANBARU(VOKAL)-Salah satu atlet sepaktakraw Riau, Florencia, berpeluang besar untuk dipanggil pelatnas sebagai persiapan timnas menuju SEA Games dan Islamic Solidarity Center (ISG) 2013 mendatang. Namun hingga saat ini belum ada surat resmi yang diterima langsung Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Sepaktakraw Indonesia (PSTI) Riau. "Baru sebatas informasi di lingkungan PB PSTI. Tetapi dirinya memang berpeluang besar untuk masuk timnas," ujar Sekretaris Umum Pengprov PSTI Riau, Yusmedi. Dikatakan Yusmedi, jika Florencia terpanggil kemungkinan dirinya akan diposisikan pada nomor Tim dan Beregu. Karena saat ini Florencia masuk dalam jajaran pemain andalan nasional. "Karena pada nomor tim membutuhkan banyak atlet, yakni 12 orang. Saat ini Florencia masuk dalam 10 besar pemain putri di tingkat nasional," lanjutnya. Seperti diketahui, ISG III akan dilaksanakan pada Juni 2013 di Indonesia tepatnya Provinsi Riau, sementara SEA Games sendiri akan dilaksanakan di Myanmar pada September 2012 mendatang.(yan)

HARIAN VOKAL

Basket dan Voli Pantai Masuk ISG Pertandingkan 18 Cabang PEKANBARU(VOKAL)-Islami Solidarity Games (ISG) III 2013 mendatang di Provinsi Riau mengalami penambahan cabang olahraga yang dipertandingkan. Jika awalnya 16 cabor, kini bertambah menjadi 18 cabor. Tambahan cabor tersebut adalah basket dan voli pantai. LAPORAN:

RYAN YUTRI/ Pekanbaru Hal tersebut disampaikan Ketua Harian Sub ISG III, Syamsurizal, Rabu (17/10), saat ditemui di Sekretariat PB PON XVIII

2012 Riau, Jalan Gajah Mada, Pekanbaru. Dikatakannya, dua cabang tersebut sudah melalui pembahasan dan pengesahan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga bersama Komite Olimpiade Indonesia (KOI) di Jakarta.

"Hasil rapat tadi (kemarin, red) sudah diputuskan adanya penambahan 2 cabang di ISG III, yakni basket dan voli pantai. Ini sudah melalui Menpora dan KOI," terang Syamsurizal. Sebelumnya cabang basket masih menjadi pertimbangan dari usulan semua cabang, namun pada rapat yang juga diikuti Syamsurizal di Jakarta diputuskan akan dipertandingkan. Adapun 16 cabang yang sebelumnya sudah diputuskan antara lain renang, angkat berat, dayung, sepakbola, takraw, se-

Riau Tanpa Medali di Hari Pertama

Venus Menang Mudah di Putaran Pertama LUXEMBOURG(VOKAL)-Venus Williams sukses meraih kemenangan di laga pertamanya sejak Amerika Serikat Terbuka dengan menundukkan petenis 15 tahun asal Swiss Belinda Bencic 6-3 dan 6-1 di putaran pertama turnamen tenis Luxembourg Terbuka. Williams sukses mematahkan servis lawannya lima kali dan kehilangan sekali servis di set pertama. Williams sempat mengalami cedera punggung di AS Terbuka namun kini mengaku merasa lebih baik. "Saya mengalami sedikit masalah di AS Terbuka. Saya kesulitan melakukan servis padahal itu adalah salah satu senjata andalan saya," ujar Williams. "Namun, saya telah bekerja keras untuk pulih dan berencana melakukan sejumlah servis keras." (ap/sad)

DALLAS(VOKAL)-Guard Dallas Mavericks Delonte West diskorsing hingga waktu yang belum ditentukan karena masalah perilaku. Hal itu dikatakan arsitek Mavericks Rick Carlisle, Selasa (16/10). West, yang selama delapan tahun di NBA telah bermain di empat klub diganjar skorsng itu dua hari setelah Mavericks mengalahkan Houston Rockets 123-104 dalam laga pramusim."Dia diskorsing dan kami akan berbicara dengannya pada hari ini," ujar Carlisle. "Ini adalah masalah perilaku dan kami akan menyelesaikannya." Carlisle tidak menjelaskan masalah perilaku yang dituduhkan kepada West itu. West yang merupakan pemain cadangan penting di Mavericks, pada musim 2010-11, diskorsing selama 10 laga karena mengaku bersalah atas kepemilikan senjata api. (rts/sad)

Chris John Naik Ring Lagi di Singapura JAKARTA(VOKAL)-Setelah enam bulan istirahat, akhirnya Chris John memutuskan untuk kembali bertanding. 'Si Naga' akan melawan petinju Thailand, Chonlatarn Piriyapinyo, di Singapura pada 9 November. Seperti tercantum di rilis yang diterima Detiksport, Chris John dan Piriyapinyo akan saling berduel memperebutkan titel juara dunia kelas bulu versi WBA dan laga itu akan digelar di Marina Bay Sands. Status Chris John saat ini adalah Super Championship, setelah Mei lalu berhasil mempertahankan titelnya dengan mengalahkan Shoji Kimura. Petinju asal Banjarnegara ini sendiri sudah memegang sabuk juara kelas bulu versi WBA ini sejak tahun 2004. Calon lawannya sendiri yakni Piriyapinyo adalah petinju berusia 27 tahun dengan rekor tanding 44 kali tanpa terkalahkan, dengan menang KO 27 kali. Di peringkat WBA, Piriyapinyo ada di urutan ke-16. Sementara Chris John yang kini berada di urutan ke-3 peringkat WBA punya catatan bertanding 49 kali dengan 22 kali menang KO. ( dtc / sad)

Penanggung Jawab/Redaktur:SADDUDDIN BADRA

serta pada 18 cabang yang akan dipertandingkan. Indonesia sendiri terpilih menjadi tuan rumah. Difokuskan di Riau karena melihat latar belakang Riau menjadi tuan rumah PON dengan beberapa fasilitas olahraga seperti venue dan peralatan pertandingan yang berstandar internasional. Didukung dengan budaya melayu yang kental dengan menjunjung tinggi nilai islam yang kuat. Hal ini menjadi bidikan tersendiri bagi Pemerintah Pusat merujuk Riau sebagai tuan rumah ISG III 2013 mendatang.(***)

Kejurnas Panahan antar PPLP

Luxembourg Terbuka

Mavericks Skorsing West

nam, atletik, panjat tebing, bulutangkis, bola voli, wushu, panahan, taekwondo, pencak silat, karate dan tenis lapangan. Dikatakan Syamsurizal, walaupun ada cabang voli pantai, namun seluruh pertandingan diupayakan akan dilangsung di Kota Pekanbaru. "Akan kita usahakan, mengingat hampir rata-rata seluruh cabang dilaksanakan di sini (Pekanbaru, red)," ujarnya. ISG III rencananya akan dilangsungkan pada 6 Juni 2013 mendatang. Sebanyak 57 negara islam di dunia akan berperan

Sony Butuh Waktu 1 Jam 12 Menit Denmark Terbuka DENMARK(VOKAL)-Sony Dwi Kuncoro melaju ke babak kedua turnamen Denmark Terbuka Superseries Premier. Pemain Pelatnas ini berhasil mengandaskan pemain Jepang, Takuma Ueda, dalam pertarungan rubber game 1521, 21-19, 21-13 dengan durasi 1 jam 12 menit, Rabu (17/10). Sony sempat berada dalam kondisi kritis di game kedua ketika Ueda, yang sejak game pertama selalu berada di depan dalam pengumpulan poin, sudah unggul 17-15. Tetapi, Sony bisa bangkit dan meraup empat poin secara beruntun untuk balik memim-

pin 19-17, sebelum menyudahi game tersebut dengan kemenangan 21-19. Di game ketiga, kendali permainan sepenuhnya berada di tangan Sony. Sempat tertinggal 2-4, Sony langsung melejit dengan raihan delapan poin secara beruntun untuk unggul 10-4, yang membuat Ueda mengalami kesulitan untuk mengejar. Sony pun mengakhiri game ketiga ini dengan kemenangan 21-13 untuk maju ke babak kedua turnamen berhadiah 400.000 dollar AS ini. Selanjutnya, Sony berpeluang besar menghadapi pemain veteran tuan rumah, Peter Hoeg Gade, untuk memperebutkan tiket menuju perem-

pat final. Unggulan keenam ini baru akan bertanding melawan pemain India, Sourabh Varma. Jika Sony lolos, lain halnya dengan Tommy Sugiarto. Putra mantan pebulu tangkis nasional, Icuk Sugiarto, ini kalah WO sehingga memberikan tiket secara gratis kepada pemain Malaysia, Tan Chun Seang, yang menunggu pemenang antara unggulan keempat dari Indonesia, Simon Santoso, melawan pemain Malaysia, Chong Wei Feng. Masih ada satu tunggal putra yang belum bertanding, yaitu Dionysius Hayom Rumbaka. Hayom akan bertemu pemain Jerman, Marc Zwiebler. (kc/sad)

Riau Berjuang Pertahankan Gelar Kejurnas PPLP Gulat Dimulai PEKANBARU(VOKAL)-Hari ini, Kamis (18/10), Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Gulat, Jambi dimulai. Riau sendiri akan berjuang mempertahankan prestasi juara umum yang diraihnya pada kejurnas lalu. PPLP Cabang Gulat Dispora Riau menurunkan 12 pegulatnya yang rata-rata merupakan wajah baru. Demikian disampaikan Pelatih PPLP Gulat Dispora Riau, Yudha Setya Nugraha, Rabu (17/10) saat dihubungi. Pada kejurnas sebelumnya yang berlangsung di Bandung 2011 lalu, Riau berhasil meraih 2 medali emas, 3 perak dan 5 perunggu. "Memang sulit mempertahankan prestasi lalu, karena rata-rata pegulat yang kita bawa ini masih baru. Namun dengan berbekal latihan rutin selama setahun ini, peluang kita cukup besar," tukas pria asal Bandung ini. Kejurnas yang akan digelar pada 18-22 Oktober 2012 ini akan mempertandingkan 12

nomor. Namun Yudha belum berani memberikan target prestasi di nomor mana. "Kemampuan mereka (atlet, red) sudah merata. Tetapi mereka akan berusaha menjadi yang terbaik di iven ini," lanjutnya. Untuk menuntaskan target tersebut, sejak usai POPNAS XI 2011 lalu 12 pegulatnya digembleng di Markas PPLP Marpoyan Damai dan Hall D Purna MTQ Pekanbaru. "Beberapa pegulat tahun lalu sudah ada yang menamatkan sekolah, saat ini sebahagian besar adalah muka baru. Namun bukan alasan bagi kami, karena mempertahankan gelar juara umum merupakan misi utama," paparnya. Meski beberapa pegulatnya minim pengalaman seperti jam terbang latihan dan pertandingan, pelatih yang direkrut dari Bandung ini berharap mental pegulatnya tetap stabil menghadapi lawannya nanti. "Kalah pengalaman boleh, asalkan mental bertanding tetap membaja, kans memperta-

hankan gelar sangat terbuka," sambungnya. Jika berpedoman pada prestasi Kejurnas 2011 lalu, memang pencapaian Riau sangat maksimal. Karena menyisihkan sejumlah daerah yang terkenal kuat di kategori pelajar. Sebut saja Sumatera Barat dan Kalimantan Timur yang kala itu menjadi peringkat kedua dan ketiga. Latihan yang ketat selama 2012 diharapkan membangun mental dan disiplin pegulat PPLP Riau meraih prestasi, apalagi mereka juga sudah belajar serta melihat pertandingan sekelas PON yang dihelat di Riau September 2012 lalu. Adapun 12 pegulat tersebut antara lain Al Ikhzan (42 kg) bebas, Subahagia (46 kg) bebas, Jeri Setiawan (50 kg) bebas, Saut Martua (54 kg) bebas, Roni Rakhmadi (58 kg) bebas, M Santopa (63 kg) bebas, Rahmat Budiman (69 kg) bebas, M AlFiqri (85 kg) bebas, Yogi Surahman (46 kg) Greco, Yogi Esmemet (50 kg) Greco, Ari Saputra (54 kg) Greco dan Asep Sutrisno (69 kg) Greco.(yan)

PEKANBARU(VOKAL)-Kejuaraan Nasional (Kejurnas) antar Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) sudah memulai pertandingnya di lapangan panahan Universitas Islam Riau, Marpoyan, Pekanbaru, Rabu (17/10). Hari pertama kemarin tak sekeping medali berhasil diraih tim tuan rumah. Seperti pada nomor recurve men jarak 70 meter, Riau yang menurunkan Doni Damara hanya berada di peringkat ke-13 dengan total nilai 271. Sementara medali emas di nomor ini diraih pemanah asal Mitra Kukar atas nama Suryono Ali dengan nilai 305. Menyusul Hendra Purnama asal Sekola Ragunan dengan nilai yang sama 305, kemudian medali perunggu diraih pemanah asal Jawa Timur atas nama Daka Tegar dengan nilai 305. Di nomor lainnya, recurve men jarak 90 meter, Riau yang masih menurunkan Doni Damara dengan total nilai 239 juga berada di peringkat ke-13. Medali emas di nomor ini diraih Hendra Purnama asal Sekola Ragunan dengan 284 poin, menyusul Prima Wisnu asal DI Yogyakarta di peringkat kedua dengan 283 poin, sementara medali perunggu diraij Oki Sakti yang juga berasal dari Yogyakarta dengan nilai 275 poin. Hal sama juga terjadi di tim putri Riau. Dimana Riau yang menurunkan Fitri Yani di nomor recurve women jarak 70 meter hanya menempati peringkat ke14 dengan 191 poin. Sementara medali emas diraih Diananda Choirunisa asal Jawa Timur dengan perolehan 326 poin, terpaut cukup jauh dengan DI Yogyakarta yang menurunkan Ika Septi diperingkat kedua dengan nilai 303 poin dan

Mirsa Verinica di peringkat ketiga dengan nilai 289. Di nomor putri lainnya, recurve women jarak 60 meter Jatim atas nama Diananda Choirunisa masih berjaya meraih medali emas dengan 338 poin, peringkat kedua pun juga diisi Jatim yang menurunkan Kharisma Khodijah dengan nilai 320, sementara medali perunggu diraih Ika Septi asal DI Yogyakarta dengan 314 poin. Pelatih PPLP panahan Riau, Muslim, saat ditemui di selasela pertandingan mengakui kegagalan para pemanahnya ini karena kurangnya pengalaman dan jam terbang mereka. "Mereka hampir rata-rata wajah baru di dunia panahan, untuk itu tidak lain ajang ini minimal mengentalkan semangat tanding mereka untuk menjadi profesional nantinya," tukas Muslim kepada wartawan. Namun dirinya masih berharap pada hari ini, Kamis (18/ 10), sisa nomor yang dipertandingkan bisa meninggalkan beberapa prestasi yang berkesan bagi Riau nantinya. "Prestasi di sisa nomor besok (hari ini, red) kita harapkan bisa diraih pemanah kita, karena beberapa nomor sisa ini juga menjadi andalan Riau sebelumnya," tukas Muslim. Sementara itu, Manajer Tim Panahan PPLP Jatim, Denny yang ditemui di tempat yang sama mengaku siap mempertahankan hasil kejurnas tahun lalu. Dimana Jatim berhasil keluar sebagai juara umum dengan merengkuh 3 medali emas. "Target kami kembali juara umum. Ini sudah kami targetkan dengan persiapan yang cukup matang di kejurnas kali ini," ujar Denny.(yan)

Indonesia Siap Bersaing Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-17 JAKARTA(VOKAL)-Indonesia siap bersaing untuk memperebutkan posisi sebagai tuan rumah ajang sepakbola bergengsi FIFA World Cup U-17 yang akan digelar pada 2017 mendatang. Tekad PSSI untuk maju dalam persaingan setelah mendapatkan surat rekomendasi dari Menpora Andi Mallarangeng yang ditandatangani Selasa (16/10). "Dengan surat rekomendasi ini kami berani melangkah lebih jauh, karena itu berarti Pemerintah telah mendukung sepenuhnya pencalonan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17," ujar Bob Hippy, Ketua Komite Pembinaan Usia Muda PSSI kepada wartawan di kantor PSSI, Jakarta, Rabu kemarin (17/10). Berbekal surat tersebut, lanjut Bob, PSSI akan segera berkomunikasi dengan asisten Presiden AFC Markus Kam. Ia akan membantu Indonesia terkait pencalonan tuan rumah tersebut. Markus termasuk salah seorang tim sukses Beijing menjadi tuan rumah Olimpiade 2008 di Beijing, Cina. "Markus bersama timnya

akan datang ke Indonesia dalam waktu dekat ini. Mereka akan meninjau beberapa kota yang bakal dicalonkan menjadi venue pertandingan," kata Bob lagi. Rencananya akan ada sembilan kota yang bakal ditinjau, masing-masing Jakarta, Pakanbaru, Palembang, Bandung, Yogyakarta, Solo, Bantul, Surabaya dan Malang. Persyaratan teknisnya, di masing-masing kota harus memiliki dua stadion yang bersandar internasiomal dan berkapasitas 15-25 ribu penonton. “Mengingat peserta Piala Dunia ini ada 24 negara yang terbagi dalam enam grup, maka kami akan mencalonkan enam kota terbaik. Untuk fasilitas hotel minimal memiliki level bintang tiga�, Bob menjelaskan. Ditambahkannya batas waktu proses pencalonan menjadi tuan rumah Desember 2012. Sejauh ini pesaing untuk menjadi tuan rumah baru datang dari India. Melihat peta persaingannya, Bob optimis Indonesia bisa terpilih menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17. (dar)

Dispora Riau Bakal Beri Reward Atlet Prestasi PEKANBARU(VOKAL)-Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Riau mengakui akan memberikan reward berupa uang bonus jasa akhir tahun bagi atlet PPLP yang mendulang prestasi di iven Kejurnas antar PPLP 2012. Hal itu ditegaskan Kasi Pembinaan Olahraga Prestasi Dispora Riau, Uzar, Rabu (17/10), saat ditemui di Lapangan Panahan komplek UIR Marpoyan. "Berprestasi pasti akan diberi reward dan itu sudah menjadi

agenda setiap tahunnya," jelasnya. Hanya saja pemberian reward berupa uang jasa prestasi ini akan dibagikan dipenghujung tahun. Jumlahnya juga berbeda untuk setiap medalinya . "Jumlahnya bervariasi dan akan diserahkan dipenghujung tahun. Soal besarannya belum tahu, bisa sama dengan sebelumnya atau lebih besar. Dan ini sudah dianggarkan," tutupnya.(yan) Perwajahan: ANDIXER


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.