Harian Vokal Edisi 10 Desember 2012

Page 19

INDRAGIRI HILIR SENIN

19

HARIAN VOKAL

10 Desember 2012/26 Muharram 1434 H

Lomba Sampan Leper Digelar di Sungai Getek TEMBILAHAN (VOKAL)–Bupati Indragiri Hilir H Indra Muchlis Adnan diwakili Asisten II H Syafrinal Hedy, membuka Pacu Sampan Leper di Sungai Getek, Desa Sungai Luar, Kecamatan Batang Tuaka, Minggu (9/12). LAPORAN:

FAISAL/ INDRAGIRI HILIR Dalam sambutannya Bupati berharap kegiatan ini di samping dapat mengangkat peluang dari sisi wisata, juga mengenang sekaligus melestarikan budaya masyarakat tempatan. ”Sampan leper adalah alat transportasi masyarakat lokal yang dipergunakan secara turun temurun sejak dahulu. Alat transportasi yang didisain familiar dengan kondisi alam dan geografis Inhil khususnya warga Sungai Getek ini, tentunya menjadi aset budaya yang patut kita banggakan dan harus kita jaga kelestariannya. Kegiatan yang kita lakukan setiap tahunnya ini adalah dalam rangka mencapai maksud itu,” ujar Syafrinal Hedy. Ditambahkannya, Pacu Sampan Leper meru-

LINTAS DuaSenimanInhilRaih AnugerahSeniPrestasi TEMBILAHAN (VOKAL) – Dua seniman Indragiri Hilir di bidang seni lukis dan teater, berhasil meraih prestasi tinggi dalam ajang penilaian Anugerah Seni Prestasi tajaan Dinas Pariwisata Provinsi Riau, yakni pada bidang seni lukis dan teater. Pernyataan ini disampaikan Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar) Inhil melalui Kabid Budaya Raja Indra Maulana, kepada Vokal, Minggu (9/12). Menurut Raja Indra Maulana, kedua seniman itu adalah, Subiyanto dari Sanggar Lukis Pidada untuk seni lukis dan Raja Musa Hitam dari Sanggar Bunga Rampai dari Pulau Kijang untuk seni teater. “Alhamdulillah, kedua seniman kita ini mampu meraih penilaian terbaik dan tentunya akan melambungkan nama Kabupaten Inhil dari sisi seni,” jelasnya. Ditambahakan Indra Maulana, penghargaan yang diberikan dalam ajang Anugrah Seni Prestasi tajaan Dinas pariwisata Provinsi Riau ini adalah penghargaan yang diberikan kepada seniman secara perorangan. Kegiatan ini pertama kali diadakan pada 2005 lalu dan sejak itu setiap tahun dilakukan penilaian kepada pelaku seni yang mengabdikan diri pada seni musik, sastra, lukis, tari dan teater.(fsl)

kan kepada masyarakat dalam kegiatan ini adalah, dengan kondisi alam Inhil yang terbilang begitu berat, orang tua kita dulu mampu berinovasi dan bekerja keras dengan menciptakan sebuah alat pakan salah satu iven yang ma- transportasi yang mampu menyesuaikan dengan kondisuk dalam agenda si alam. Alat tranporwisata Provinsi dan tasi air kayuh dengan saat ini dinilai cukbagian bawahnya daup banyak mendaptar ini, mampu melaju atkan perhatian dan dengan baik di atas air diminati masyaradan di atas lumpur. kat, sehingga diper“Buah karya lelulukan penanganan hur kita yang menjadi lebih serius, agar ketradisi secara turun inginan masyarakat temurun ini tentunya untuk membudayaperlu kita jaga keleskan kegiatan ini daSYAFRINAL HEDY tariannya. Jangan pat terus berlanjut. ”Kita tentunya berharap keg- sampai ia punah dan terlupakan,” iatan ini dapat menarik minat ujar Mukhtar T. Iven bertemakan “Dengan kegwisatawan untuk berkunjung ke Riau, khususnya ke Indragiri Hi- iatan sampan leper, kita tingkatkan lir serta pada akhirnya mampu perekonomian lokal menuju Inhil meningkatkan ekonomi ma- Berjaya dan Gemilang 2025” ini, syarakat tempatan,” imbuh Bu- juga dihadiri unsur Muspida dan beberapa pejabat Setdakab Inhil. pati. Kegiatan ini diikuti oleh peserKepala Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata (Dis- ta dari utusan organisasi keporabudpar) Inhil H Mukhtar T, masyarakatan, organisasi pemuketika dikonfirmasi di sela kegia- da, mahasiswa dan umum dentan mengungkapkan, semangat gan mempertandingkan nomor dan pesan yang ingin disampai- perorangan dan beregu. (***)

FAISAL

DUA sampan leper sedang beradu cepat di Sungai Getek, Minggu (9/12).

Fokus Ornop Pilih Sekjen Baru Sabtu Depan

RAPAT Panitia Pelaksana Mubes Ke II Fokus Ornop, Sabtu (8/12).

FAISAL

TEMBILAHAN (VOKAL)-Forum Komunikasi Organisasi Non Pemerintah (Fokus Ornop) Indragiri Hilir akan melaksanakan rapat bersama kedua untuk memilih pengurusan baru sekaligus penyampaian laporan pertanggungjawaban, sekjen Fokus Ornop dan presidium periode sebelumnya, Sabtu (22/12) mendatang. Keputusan ini diambil setelah dilakukan musyarawah panitia pelaksana di Tembilahan, Sabtu (8/12). “Insya Allah, kepastian waktu ini yang kami tetapkan bersama-sama dalam rapat kepanitiaan hari ini (Sabtu 8/12, red) tidak akan mengalami perubahan lagi. Ini harus disegerakan, mengingat masa bhakti kepengurusan 2010-2012 sudah hampir berakhir,” ungkap Ketua Panitia Pelaksana Mubes II Fokus Ornop Inhil Indra Gunawan, kepada Harian Vokal, Sabtu (8/12). Dijelaskan Indra, Mubes itu akan dilaksanakan di aula Wisma Aulia, Tembilahan. Sampai hari ini panitia masih menggesa beberapa

persiapan, termasuk berkomunikasi dengan beberapa anggota. ”Persiapan saya rasa tidak ada masalah lagi, karena beberapa anggota berkedudukan di luar Kota Tembilahan, ini sedang kita komunikasikan,” imbuh Indra. Fokus Ornop adalah organisasi yang didirikan untuk pertama kalinya pada awal 2010 lalu. Sampai saat ini, Fokus Ornop telah beranggotakan 33 organisasi kemasyarakatan (ormas) dan lembaga swadaya masyarakat (LSM) di Inhil. Pada mubes nanti akan dilakukan pemilihan kepengurusan untuk periode dua tahun mendatang. Tata tertib dan semua aturan pelaksanaannya tertera di dalam AD/ART organisasi. ”Semua anggota (LSM dan ormas, red) memiliki hak suara. LSM maupun ormas yang baru dibentuk dan belum mendaftarkan diri sebagai anggota juga akan kita undang, namun hanya untuk menghadiri dan menyaksikan tapi tidak punya hak suara.(fsl)

PELALAWAN

Diskop Akan Sediakan Tenaga Pendamping Hanya 25 Persen Laksanakan RAT PANGKALAN KERINCI (VOKAL) – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil, Menengah dan Mikro (Diskop dan UMKM) Pelalawan, mencatat 233 koperasi di Pelalawan. Dari jumlah tersebut, hanya 25% yang mampu melaksanakan rapat anggota tahunan (RAT). “Berkembangnya koperasi di Pelalawan belum diimbangi dengan sistem menejerial yang baik. Dari 233 koperasi yang tercatat, hanya 59 yang mampu melaksanakan RAT,” kata Kadis Kop dan UMKM Pelalawan Milyon, Minggu (9/12). Tumbuh -kembangnya koperasi yang begitu pesat di Pelalawan menandakan tingginya semangat masyarakat meningkatkan kesejahteraannya melalui wadah bersama koperasi. “Kopersi merupakah wadah yang paling banyak menyerap tenaga kerja, untuk itu keberadaan dan fungsinya harus dioptimalkan. Dengan 233 koperasi yang ada dan 40.000 lebih anggota,

LINTAS Bocah Kelas IV SD Dicabuli Tetangga PANGKALAN KERINCI (VOKAL) –M terkejut saat mendapati putrinya NA (9), yang masih duduk di bangku kelas 4 SD di Desa Segati, Langgam, dicabuli seorang pemuda berinisial AM, di dalam kamarnya sendiri, Jumat (7/12) lalu. M siang itu mendadak masuk ke kamar putrinya NA dan mendapati AM berada di sana, sedang melakukan tindakan asusila pada gadis belia itu. “Pelaku itu masih perjaka, belum berkeluarga dan sudah dianggap sebagai kerabat oleh keluarga korban. Jadi, selama ini tersangka bebas keluar masuk rumah korban dan bermain dengan NA,” tutur Kanit Polsek Pangkalan Kerinci Ipda Syahrul. Saat didapati ibu korban, AM sangat terkejut dan langsung melarikan diri ke Pangkalan Kerinci. Keluarga korban yang tidak terima dengan perlakukan AM, langsung membuat laporan ke Polsek Pangkalan Kerinci. Setelah ditangkap, pelaku mengaku sudah 7 kali melakukan perbuatan serupa kepada korban di tempat berbeda. Terkadang di rumah pelaku, di pos satpam atau di kamar korban. Pelakupun langsung ditahan dan terancam pasal perlindungan anak. (fkh) Penanggung Jawab/Redaktur: FITRI MAYANI

LAPORAN:

FARIKHIN / PELALAWAN menjadi sebuah modal meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui ekonomi kerakyatan,” terusnya. “90 persen tenaga kerja terserap di sektor UMKM. Jika koperasi dapat kita optimalkan fungsinya, para pelaku UMKM, baik yang tergabung dengan koperasi maupun melalui kemitraan, dengan sendirinya terangkat ekonominya, ” terangnya. Salah satu terobosan dan inovasi yang dilakukan Diskop dan UMKM Pelalawan untuk menumbuhkembangkan usaha koperasi dan UMKM adalah pembinaan dan pendampingan secara terpadu dan berkesinambungan. “Pendampingan ini dilakukan Pegawai Diskop dan UMKM. Satu pegawai akan diberi tugas mendampingi 7-8 koperasi,” katanya. Selain itu, koperasi di kecamatan-kecamatan akan didampingi oleh Petugas Penyuluh Koperasi Lapangan (PPKL) yang berada di bawah koordinasi camat setempat. “Kami sudah merekrut para PPKL ini pada 26 November silam, namun proses rekrutmen sepenuhnya dilakukan oleh Camat, kami hanya meminta Camat mengirimkan satu nama dengan persyaratan minimal diploma

ekonomi. Setelah 12 orang dikirim oleh camat se-Kabupaten Pelalawan pada 29 November lalu, Januari nanti mereka akan ikut Diklat di Diskop dan UMKM Riau,” terangnya. Tiga dari 12 peserta diklat terbaik nantinya akan mengikuti

diklat lanjutan di Jakarta. Sekembalinya dari diklat, mereka akan bekerja di kantor camat, dengan tugas membina dan mendampingi koperasi di kecamatan itu. “Dengan berbagai upaya pembinaan dan pendampingan, diharapkan pada 2013 nanti, se-

kurang-kurangnya ada 100 koperasi di Kabupaten Pelalawan yang dinyatakan sehat. Artinya manajemennya sudah baik dan mampu menggelar RAT,” tuturnya. Berdasarkan UU Koperasi No 12/2012, selama 3 tahun koperasi tidak melaksanakan RAT maka izin

pendiriannya dapat dicabut. “Untuk itu, kita harapkan seluruh pengurus koperasi di Pelalawan serius mengikuti pembinaan dan pendampingan, agar mampu mengelola koperasi secara baik dan melaksanakan RAT,” pungkasnya. (***)

FARIKHIN

PARIPURNA hasil Reses yang di pimpin langsung oleh Ketua DPRD H Zakri tampak dihadiri langsung oleh Bupati pelalawan HM Harris, belum lama ini.

Disdukcapil dan PN Sidang Akte Keliling di Kerumutan Hari Ini PANGKALAN KERINCI (VOKAL)-Disdukcapil bersama PN Pelalawan kembali menggelar pelayanan akte keliling di beberapa tempat di kecamatan secara bergilir. Hal ini dilakukan guna meningkatkan pelayanan publik di bidang kepengurusan akte kelahiran. Rencananya, Senin (10/12) ini, akan kembali digelar sidang akte keliling ini di Kecamatan Kerumutan. Demikian disampaikan Kepala Disdukcapil Pelalawan Syafruddin, Minggu (9/12). Hal itu dilakukan berdasarkan

kebijakan Bupati Pelalawan, guna memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat. "Kami bekerja sama dengan PN Pelalawan menggelar kegiatan pelayanan akte keliling sebagai wujud jemput bola guna meningkatkan pendataan kepemilikan akte kelahiran bagi warga Pelalawan, sesuai instruksi atau kebijakan yang dibuat Pak Bupati," terangnya. Pelayanan akte keliling tersebut sudah di launching beberapa waktu lalu di Pangkalan Lesung. Pada kegiatan yang berlangasung sukses tersebut, antusias masyarakat

tinggi sekali. Hal ini disebabkan masyarakat tidak perlu jauh-jauh lagi mengurus akte kelahiran ke kantor Pengadilan Negeri Pelalawan di Pangkalan Kerinci. "Antusias masyarakat Pangkalan Lesung, sangat tinggi. Banyak pengurusan akte yang tidak dapat kami tampung, sekitar 200 orang, karena keterbatasan waktu. Saat itu kami hanya bisa mengurus 35 akte. Namun kami akan kembali turun ke Pangkalan Lesung setelah pelaksanaan di tiap-tiap kecamatan dilakukan," bebernya. Kabid Perkembangan Kepen-

dudukan Disdukcapil Rompher, mengungkapkan, Rabu (5/12) lalu, pihak Disdukcapil telah melakukan pelayanan akte keliling di Desa Sialang Indah, Kelurahan Sorek, Kecamatan Pangkalan Kuras. "Ada 59 pemohon ‘menyerbu’ kami untuk melakukan pengurusan sidang akte keliling ini. Antusias masyarakat di desa tersebut sangat tinggi karena tidak perlu repot pergi jauh ke PN Pelalawan untuk melakukan pengurusan akte ini. Kami akan terus meningkatkan pelayanan pembuatan akte keliling ini secara bergilir di mas-

ing-masing kecamatan,” katanya. Biaya administratif kepengurusan akte kelahiran ini, menurut Rompher berkisar Rp170.000. Biaya sebesar Rp144.000 disetor kepada PN Pelalawan melalui Bank BRI yang nantinya di setor ke Kas Negara. Sedangkan Rp25.000 merupakan biaya administratif lainnya seperti legis, materai, foto kopi dan keperluan lainnya. "Dengan kegiatan ini, kita harap warga masyarakat yang belum mengurus akte kelahiran dapat memanfaatkan kesempatan ini,“ pungkasnya. (fkh) Perwajahan: ABDA


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.