LUWUK POST | JUMAT, 20 NOVEMBER 2009

Page 1

HARGA ECERAN Rp. 3.000

JUMAT 20 NOVEMBER 2009 | Nomor 0685

PIALA DUNIA 2010

Pla yof akhir Play offf Ber Berakhir akhir,, 32 Tim Terisi

PENYANYI Mulan Jameela tidak pernah berbadan gemuk. Bahkan, saat hamil dua anaknya, badannya tetap kurus. Pelantun lagu Cinta Mati itu merasa badannya bakat kurus. Dengan tinggi 162 cm, berat badan Mulan saat ini selalu di sekitar 45 kg. Bahkan, katanya, lebih kurus dari itu juga sering. “Waktu habis

BACA : SELEB ......Hal 15

Mulan

Naik hingga 50 Persen JAKARTA-Kenaikan tarif cukai hasil tembakau akan menyebabkan harga rokok di dalam negeri melonjak hingga di atas 50 persen. “Memang harga rokok pasti naik,” ujar Ketua Gabungan Perserikatan Pabrik Rokok Indonesia, Ismanu Sumiran di Jakarta, Kamis (19/11). Ismanu mengatakan, kenaikan paling besar akan terjadi pada rokok jenis SKT golongan III yang biasa dipakai oleh masyarakat kecil. Kenaikan pada rokok jenis ini hingga di atas 50 persen. “Sementara untuk Sigaret Kretek Mesin (SKM) dan Sigaret Putih Mesin (SPM) kenaikannya relatif kecil,” katanya. Ismanu menjelaskan, kenaikan ini memang tidak dapat dihindari karena untuk menyesuasikan dengan roadmap industri hasil tembakau dan merupakan tahapan simplifikasi tarif cukai menuju ke arah single spesifik yang nantinya hanya membedakan tahapan simplifikasi tarif cukai antara produk hasil tembakau yang dibuat dengan mesin dan dengan tangan.

JOHANNESBURG-Tuntas sudah rangkaian panjang kualifikasi Piala Dunia 2010. Sebanyak 32 negara

bakal tampil di putaran final di Afrika Selatan (Afsel) pada 11 Juni sampai 11 Juli tahun depan. Enam negara

yang paling akhir lolos adalah Prancis, Slovenia, Portugal, Yunani (keempat nya wakil Eropa), Aljazair (Afrika),

dan Uruguay (Conmebol). Mereka

BACA : PIALA DUNIA 2010 ......Hal 15

Sopir Rental Ditembak

Lagi, Penyidik Sudutkan Wiliardi Dalam Sidang Antasari Azhar JAKARTA-Pengakuan Wiliardi Wizar tentang adanya arahan untuk menyebut keterlibatan Antasari Azhar dalam kasus pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen kem bali dimentahkan lagi oleh penyidik. Kali ini tiga penyidik Polda Metro Jaya

CMYK

Paling Mentok 47 Kg

Pelakunya Anggota Densus Polda Sulteng

BACA : LAGI ......Hal 15

KPK Tolak Tangani Anggodo

PALU-Nahas bagi Hasruddin (33) warga Jalan Thamrin, Palu, Sulteng, yang berprofesi sebagai sopir rental mobil. Kamis dini hari kemarin, Hasruddin menjadi korban penembakan anggota Polda Sulteng yang bertugas di satuan Detasemen Khusus (Densus). Informasi yang dihimpun kemarin (19/11), sebelum kejadian sekitar pukul 03.00 dini hari korban hendak mengantar mobil rental ke salah

JAKARTA-Anggodo Widjojo me mang benar-benar kebal hukum. Ketika Polri maju mundur menangani aktor utama dalam rekaman penya dapan itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak kunjung bergerak. KPK bahkan menolak mengusut

BACA : DITEMBAK ......Hal 15

BACA : KPK ......Hal 15 [FOTO/ANDRI NURDRIANSYAH/RM]

Bermotif Politik JAKARTA- Man tan Menko Ekuin Kwik Kian Gie men dukung bergulirnya hak angket Bank Century di DPR. Me nurut dia, ada sejum lah pertanyaan pen ting yang harus ter ungkap dalam penye lidikan para anggota Kwik Kian Gie DPR nantinya. Mi salnya, mengapa sejumlah deposan besar mau menyimpan uangnya di bank sekecil Bank Century dengan reputasi yang begitu buruk. “Mungkinkah untuk pencucian uang atau lalu lintas uang untuk maksud politik tertentu,” kata Kwik dalam diskusi Mem bongkar Skandal Bank Century di Gedung DPR, kemarin. Turut berbicara mantan anggota Komisi XI DPR periode 2004 ? 2009 Drajad Wibowo. Hadir para inisiator hak angket, seperti Maruarar Sirait, Andi Rahmat, dan Chandra Tirta Wijaya, be serta belasan nasabah korban Bank Century. Menurut Kwik, Bank Century meru pakan merger dari tiga bank, yaitu Bank Danpac, Bank CIC, dan Bank Pikko. Di

BACA : SKANDAL CENTURY......Hal 15

Jaksa Abaikan Rekomendasi Tim 8 Polisi Panggil Pimpinan Media JAKARTA-Kepolisian Republik Indonesia kembali mengeluarkan keputusan yang tidak populer di mata publik. Polri memanggil sejumlah wakil media massa

BACA : POLISI ......Hal 15

Kasus Bibit-Chandra Jalan Terus JAKARTA-Kejaksaan Agung tak lama lagi bakal melimpahkan kasus Bibit dan Chandra ke penga dilan. Sebab, mereka tak mau mengikuti rekomen dasi Tim Delapan. Alasan nya, rekomendasi Tim De lapan bertentangan de ngan Undang-Undang

[FOTO: HUMAS POLDA SULTENG/JPNN]

SERAHKAN DIRI: Iin alias Brur (tengah), didampingi Ustad Adnan Arsal (kiri) saat menyerahkan diri di Mapolda Sulteng, kemarin.

DPO Poso Serahkan Diri

dan Tim Delapan dinilai ti dak konsisten dalam kasus Bibit dan Chandra. “Selama ini yang bilang alat bukti kurang, ada missing link, itu kan rekomen dasi Tim Delapan. Selama ini yang ngomong kan Tim

PALU-Salah seorang yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Poso, Iin alias Brur, tanpa paksaan akhirnya menyerahkan diri ke Polisi. Iin alias Brur menyerahkan diri Polda Sulteng, Rabu pagi ditemani Ustad Adnan Arsal dan Ustad Jamil dari Kabupaten Poso. Kabid Humas Polda Sulteng, AKBP Irfaizal Nasution, yang dikonfirmasi Kamis (19/11), membenarkan penyerahan diri DPO Poso atas nama Iin alias Brur. Sebelumnya kata Irfaizal, Iin didampingi dua

BACA : JAKSA ......Hal 15

BACA : DPO POSO ......Hal 15

Menyusuri Padang pada Hari Ke-40 Pascagempa (4-Habis)

Ambacang, Cagar Budaya yang Diubah Peruntukannya Cerita tentang gempa Padang terasa belum lengkap kalau tidak menyebut Hotel Ambacang. Sebab, sampai sekarang tak banyak yang menyoal mengapa kompleks hotel itu roboh sendirian” Padahal, kalau dikaji lebih mendalam, hasilnya bisa menjadi wacana penting dunia konstruksi dan hukum di negeri ini. Nany Wijaya, wartawan Jawa Pos

SAMPAI sekarang pun masih banyak yang beranggapan bahwa Kota Padang sudah hancur, luluh lantak, seperti Hotel Ambacang. Anggapan itu tidak berlebihan. Semua orang yang datang ke kota itu setelah gempa, pasti mengira begitu. Termasuk para relawan dan saya sendiri. Tapi, begitu pesawat mereka mendarat di Bandara Minangkabau, Padang, saya yakin perasaan orang-orang

BACA : AMBACANG......Hal 15

[F-FRIZAL/JAWA POS]

BERSEJARAH: Kantor pabrik ban Dunlop peninggalan Belanda yang berubah fungsi menjadi super market lalu hotel (kiri), dan Hotel Ambacang yang luluh lantak oleh gempa.

Latih Panda Berjalan MESKI ukuran tubuhnya relatif besar, anak panda ini tidak otomatis bisa berdiri dan berjalan. Apalagi, hewan mamalia yang masuk kategori beruang itu masih balita. Usianya baru 18 bulan. Seorang pakar pun harus melatih bayi panda itu agar bisa berjalan dengan kaki belakangnya di pusat riset dan penyelamatan binatang di Kota Zhouzhi, Provinsi Shaanxi, barat laut Tiongkok, Rabu (18/11). Setelah cara berjalannya lancar, panda itu bisa diajari yang lain. Termasuk, barangkali, belajar ilmu bela diri agar bisa seperti Kungfu Panda. Email : Redaksi@Luwukpost.Info

Info Berlangganan Koran dan Iklan : (0461) 325447 Faksmili : (0461) 32507

CMYK

BACA : HARGA ROKOK......Hal 15

MENYANGKAL: Kompol Zairus Saragih saat memberikan kesaksian pada sidang kasus pembunuhan Nasrudin Zulkarnaen di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (19/11).


TOMINI RAYA

Luwuk Post

2

JUMAT 20 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

Jalan Bualemo Makin Parah Rusak Berat, Tak Kunjung Diperbaiki BUALEMO-Kerusakan jalan trans Bualemo yang kondisinya sangat memprihatinkan membutuhkan perhatian dari pemerintah daerah. Pasalnya kondisi tersebut telah menimbulkan dampak negatif bagi para penggunanya. Selain mengganggu kenyamanan, juga telah menimbulkan kerugian materil yang tidak sedikit, seperti kerusakan kendaraan. Padahal para pengguna dan pemilik kendaraan tidak pernah alpa membayar kewajiban pajak ke kas negara. Parahnya, kondisi jalan yang rusak parah tersebut acapkali menyebabkan kecelakaan lalulintas. Penelusuran Luwuk Post, kerusakan jalan terparah dapat dirasakan sejak bertolak dari Desa Lenyek Salodik hingga daerah Ngolos. Sebetulnya tahun lalu sudah ada upaya pemerintah melakukan perbaikan namun hanya sebatas tambal sulam. Hasilnya, jalan itu tetap tidak bertahan lama. Pasalnya kendaraan yang melalui akses

jalan tersebut sering melebihi kapasitas muatan. Kendaraan seperti itu biasanya memuat material bebatuan dan hasil hutan. Informasi yang diperoleh Luwuk Post, menyebutkan, titik kerusakan terparah berada di tanjakan LumbaLumba. Jalan itu makin parah karena alat berat seperti Bulduzer maupun Eksavator dipaksa berjalan di atas badan jalan, dan tidak dimobilisasi menggunakan tronton, karena tidak mampu melintas di jalan menanjak itu. Amatan LP, hampir seluruh titik kerusakan jalan di penghujung tahun ini akan diperbaiki lagi, namun sebatas tambal sulam. Warga berharap kepada pemerintah agar akses jalan tersebut diupayakan untuk diperbaiki permanen, yaitu dengan pemadatan sekaligus pengaspalan. “Tidak akan berarti kalau cuma tambal sulam. Alangkah baiknya anggaran disimpan untuk selanjutnya ditambahkan dengan anggaran tahun berikutnya, agar bisa mencukupi untuk perbaikan jalan yang permanen dan menyeluruh,” tegas Coy, seorang sopir kendaraan umum rute Luwuk Bualemo. (Ofy)

SPESIALIS ALA T VIT AL D ARI SUKAB UMI ALAT VITAL DARI SUKABUMI Langsung ditangani Biang Kejantanan Terbesar Terpercaya Bikin Pria Perkasa. Ditangani Langsung Cucunya Hj. Mak Erot SPESIALIS TERAPI ALAT VITAL PALING SPEKTAKULER LANGSUNG BESAR & PANJANG DI TEMPAT TIDAK MENGGUNAKAN SUNTIK/SILIKON DIJAMIN TANPA EFEK SAMPING BEBAS PANTANGAN UNTUK SEMUA USIA, RAS DAN AGAMA (BERGARANSI). Anda punya keluhan seputar alat vital? Loyo, kecil dan kurang perkasa? Atau anda sudah bosan berobat kemana-mana belum mendapatkan hasil juga? Disini jawabannya? Disini jadi ajang pembuktian bagi yang kurang percaya, setengah percaya, yang masih ragu-ragu, yang mau coba-coba dan gagal berobat di tempat lain. Bukan sekedar janji-janji belaka tapi berdasarkan fakta dengan penanganan secara profesional paling aman. Cukup 1 kali berobat kemampuannya luar biasa !!! Dijamin JOSS !!! -

-

Langsung terbukti di tempat, menjadikan alat vital kuat, keras dan tahan lama. Sanggup melakukan hubungan secara berulang-ulang tanpa obat/doping. Mengobati lemah syahwat, impotensi, kencing manis (diabe tes), mengatasi disfungsi ereksi, loyo, kurang gairah, kembali perkasa. Silahkan memilih ukuran : panjang 15 cm diameter 3 cm, panjang 17 cm diameter 4 cm, panjang 20 cm diameter 5 cm. cukup 1 kali berobat keampuhannya luar biasa !!! Dan juga menangani masalah rumah tangga, ingin cepat dapat jodoh, penglarisan. Segala jenis usaha dagang. Raja pelet/pengasihan Banten Selatan : Aji Semar Mesem, Jala Sutera, Pelet Pemikat Sukma, Pelet Sihurung Pendung, dan pasang segala susuk: Susuk Banyu-banyu, susuk Emas, susuk Cahaya Rembulan, dll. PRAKTEK MENETAP : AP AN B AR U-L UWUK PENGINAP APAN BAR ARU-L U-LUWUK PENGIN SULWESI TENGAH JL. AHMAD YANI DEPAN POS POLISI

HP. 0812 4533 5471 / 0857 5677 9995

TIKET PESAWAT MURAH Cek harga, Booking, Issued Tiket klik di :

www.bisnis-tiketpesawat.com/ ?id=dira8379 Cari Sendiri Harga Yang Termurah Yang Anda Mau Dan DAPATKAN KOMISINYA

SEGERA GABUNG DENGAN KAMI

JASA BANGUNAN BONUS HANYA DIAN INI, trima cepat gbr: rumah, ruko, toko, kantor. Desain minimalis sbb: gbr bangunan+RAB+3D+RVISI+contoh gbr+konsultasi=500 RB. Ada diskon khusus s/d 50 %. Hub. 0438734851

Parfum Harga Spesial JUAL: Parfum Orginal, Paris Hilton, Kenzo, Bulgari, Hugo Boss, Tommy Hilligen dll. Hub Ibu Emi. Jl. Sulawesi no. 17, HP 08525681161 / 081340802026

Jalan Tani ‘Gusur’ Lahan Petani

[FOTO DOK/LUWUK POST]

JALAN PIBOMBO: Dinas Bina Marga dan Pengairan membangun jalan Desa Pibombo sepanjang 2480 meter. Proyek jalan yang dikerjakan secara swakelola itu hampir rampung dan tinggal memerlukan sedikit pembenahan.

BUALEMO-Proyek jalan usaha tani yang dibangun Dinas Pertanian di Desa Longkoga Barat, Kecamatan Bualemo terkesan tidak melalui kajian yang matang. Akibatnya, proyek itu terkesan tidak sinkron dengan kepentingan petani. Di satu sisi proyek tersebut dimaksudkan untuk mempermudah akses jalan untuk para petani. Namun di sisi lain, tidak sedikit petani yang merasa telah dirugikan dengan terealisasinya proyek tersebut. Pasalnya, hanya dalam sekejab sebagian lahan pertanian mereka telah berubah fungsi menjadi jalan. Padahal lahan pertanian tersebut sangat produktif dan sudah sejak lama alias bertahun–tahun diolah oleh para petani. Informasi yang dihimpun Luwuk Post, menyebutkan, pekerjaan proyek pembuatan akses jalan tani sebanyak 3 jalur masing–masing berjarak sepanjang 800 dan 600 meter.” Sempat terjadi ketegangan antara pelaksana pekerjaan dengan para petani yang lahannya kena jalur jalan tani,” ujar salah seorang tokoh masyarakat setempat. Sumber yang tidak bersedia dikorankan namanya kepada LP, Minggu kemarin (15/11) mengatakan kemungkinan petani warga Bugis yang tidak bersedia memberikan lahannya dialih fungsikan sebagai akses jalan tani. Pasalnya pelaksana proyek tanpa bernegosiasi lebih dulu dengan pemilik lahan, langsung melaksanakan pekerjaan di lahan tersebut. Harapan para petani khususnya pemilik lahan kepada instansi terkait, lahan yang dijadikan jalan mestinya dinegosiasikan terlebih dahulu. Minimal digantirugi. Sebab, lahan tersebut hingga kini masih produktif, dan bukan lahan tidur. (Ofy)

Puskesmas Pagimana Gelar Pelatihan Desa Siaga PAGIMANA-Puskesmas Pagi mana menggelar pelatihan terhadap kader dan tokoh masyarakat untuk pengembangan desa siaga. Pelatihan itu merupakan respons terhadap terbitnya Surat Keputusan Menkes No: 564/Menkes/SK/VIII/2006 ten tang langkah nyata untuk mewujud kan sasaran pengembangan desa siaga. Puskesmas Pagimana nampak nya menginginkan seluruh desa di kecamatan ini menjadi desa Siaga. Pelatihan itu sendiri diikuti 4 orang mewakili dari 8 desa/kelurahan. Pelatihan kader yang diselenggara

kan Sabtu (14/11) hingga (18/11), di Aula Puskesmas Pagimana dibuka oleh Sumitro Balahanti, S.Sos, me wakili Camat Pagimana. Turut hadiri Kepala Bidang Promosi Kesehatan (Promkes) Dinas Kesehatan Kabu paten Banggai, Yus Malik, SKM dan Kepala Puskesmas Pagi mana, Yance Gayoh. Dalam sambutannya, Sumitro Balahanti, berharap kepada peserta pelatihan untuk mengikuti meteri pelatihan dengan baik sehingga ilmu yang didapat dari pelatihan itu dapat diterapkan di tempat tugasnya

Sehubungan dengan berkurangnya debit air di PLTM Hanga-hanga dan PLTM milik PT. Bumi Nata Cita Banggai, dan gangguan mesin Deutz di PLTD Luwuk, maka dengan ini kami beritahukan bahwa akan diadakan pemadaman bergilir dengan pola pemadaman 1:1 (1 hari nyala 1 hari padam). Adapun jadwal pemadaman tanggal 16 s/d 22 November 2009, sebagai berikut :

NO.

HARI / TANGGAL

1.

Jumat, 20 / 11 / 2009 Jam 17.00 - 23.00

2.

Sabtu, 21 / 11 / 2009 Jam 17.00 - 23.00

masing –masing. Sumitro juga meminta agar pem binaan kader dilakukan secara rutin di setiap kelurahan dan desa, men jalin kerjasama dengan tenaga medis yang ada sehingga bisa mewujudkan masyarakat yang mandiri hidup sehat sebagaimana target program desa sehat tahun 2010. Terpisah Ketua Panitia Pelatihan, Takdir Sampo, Amkl, mengatakan tujuan pelatihan itu untuk mening katkan wawasan dan keterampilan para kader dan tokoh masyarakat dalam upaya pengembangan dan melaksanakan desa siaga. Mereka nantinya akan dilatih oleh fasilitator dengan beberapa materi pelatihan. Diantaranya pedoman teknis pe laksanaan pengembangan desa siaga, petunjuk teknis pengembangan dan penyelenggara pos kesehatan desa (poskedes), penggerakan dan pemberdayaan masyarakat melalui kemitraan, penanggulangan kegawat daruratan sehari-hari dan bencana, kesiapsiagaan bencana, keluarga sadar gizi (kadar gizi), pengamatan kesehatan berbasis masyarakat, pe

nyehatan lingkungan, perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), Kesehatan ibu dan anak (KIA) dan keluarga be rencana (KB), Pengelolaan obat sederhana, Teknik fasilitasi,dan praktek kerja lapangan. Sekedar diketahui sedikitnya delapan 8 desa dan kelurahan yang

mengutus wakilnya mengikuti pelatihan itu. Antaranya kelurahan Basabungan, desa Ambangan, Uwedaka,Tintingan,Poh,Nain,Asaan dan Lamo. Masing –masing me ngutus 4 orang,yaitu 2 kader, 1 pengurus forum dan 1 tokoh masya rakat. (anto)

[FOTO DOK/LUWUK POST]

PELATIHAN DESA SIAGA: Bukan hanya Dikes yang menggelar pelatihan Desa Siaga. Namun Puskesmas juga terus melakukan pelatihan terhadap kader dan tokoh masyarakat setempat. Pelatihan desa siaga diharapkan melahirkan beberapa output, seperti terpenuhinya cakupan pelayanan dasar.

LOKASI PEMADAMAN Desa Tontouan, Jl. Tg Jepara, Jl. P. Nias, Jl. P. Masalembo, Jl. P. Sulawesi, Jl. P. seram, Jl. P. Kalimantan, Jl. P. Karimun, Jl. Listrik Negara, Jl. Ikan Tuna, Jl. LumbaLumba 2, Jl. Jend. Sudirman, Jl. Moh. Hatta, KM 5, BTN KM 5, komp. STM, KM 8, Ds. Bubung, Ds. Koyoan, Kec. Kintom s/d Kec. Batui, Jl. Samratulangi, Komp. Aspol, Jl. KH Dahlan, Jl. St. Hasanudin, Jl. Sutarjo, Komp. Pertokoan, Jl. C. Aminoto, Jl. Maleo & Jl. Datu Adam. Jl. A Yani, Jl. Yos Sudarso, Jl. Marthadinata, Jl. U. Sumoharjo, Jolek Pante, Jl. Jend. Sudirman, Psr Simpong, Jl. P. Banggai, Jl. MT Haryono, Jl. K. Dewantoro, Jl. Tg Branjangan, Jl. Kartini, Jl. Tanjung Santigi, Jl. Taman Siswa, Jl. S. Parman, Kec. Pagimana, Kec. Luwuk Timur, Kec. Masama, Kec. Lamala, Jl. Rajawali, Jl. Garuda, Jl. Lompobatang, Jl. S. Musi, Jl. S. Lariang, Jl. G. Colo, Jl. G. Merapi, Jl. D. Poso, Jl. Nyiur Atas & Bawah, Jl. P. Antasari, Psr Sentral, Jl. Datu Adam, Jl. Sutarjo, Jl. Wahid Hasyim, Jl. Ir. Soekarno, Jl. Adyaksa, Jl. S. Musi, Jl. S. Lariang, Jl. S. Lambangan, Jl. KH. Dahlan, Jl. T. Sauna, Jl. S. Bunta, Jl. Imam Bonjol, Jalur Dua, Kilongan, BTN Nusagriya, BTN Muspratama, Bumi Beringin, BTN Pepabri, Ds. Awu, Ds. Leoknyo, Ds. Biak & Ds. Bunga.

Jadwal ini sewaktu-waktu dapat berubah apa bila terjadi gangguan pembangkit.

Luwuk, 16 Nopember 2009

Demikian pemberitahuan, mohon maaf atas terganggunya pelayanan kami dan terima kasih.

JASA BANGUNAN Dijual Tanah, seluas 427 M2, sudah ada pondasi. Almt:Jl. Jakarta Kel. Wurnialo, Komp.Perumahan Griya Seiban. Hub.(0435) 8717767, 085256488334. (0435) 827066 Dijual Tanah, seluas 427 M2, sudah ada pondasi. Almt:Jl. Jakarta Kel. Wurnialo, Komp.Perumahan Griya Seiban. Hub.(0435) 8717767, 085256488334. (0435) 827066

LOWONGAN KERJA

LOWONGAN KERJA

Dibutuhkan: (1) Recepcionist (wanita) (2) RoomBoy (pria) Syarat:Pendidikan Min SMU/ Sederajat Penampilan menarik. Alamat diantar Langsung ke: Crytal Green Hotel Jln. Gelatik No. 234 Tlp. 831546 / 8773939

Dibutuhkan: (1) Recepcionist (wanita) (2) RoomBoy (pria) Syarat:Pendidikan Min SMU/ Sederajat Penampilan menarik. Alamat diantar Langsung ke: Crytal Green Hotel Jln. Gelatik No. 234 Tlp. 831546 / 8773939

DIKONTRAKKAN Dikontrakkkan, Rumah makan, di Jl. Arif Rahman Hakim/ Tanggikiki. Hub. Tk. Kue larissa. 8734318/ 081356750108

DIKONTRAKKAN Dikontrakkkan, Rumah makan, di Jl. Arif Rahman Hakim/ Tanggikiki. Hub. Tk. Kue larissa. 8734318/ 081356750108

JASA BANGUNAN BONUS HANYA DIAN INI, trima cepat gbr: rumah, ruko, toko, kantor. Desain minimalis sbb: gbr bangunan+RAB+3D+RVISI+contoh gbr+konsultasi=500 RB. Ada diskon khusus s/d 50 %. Hub. 0438734851

Parfum Harga Spesial JUAL: Parfum Orginal, Paris Hilton, Kenzo, Bulgari, Hugo Boss, Tommy Hilligen dll. Hub Ibu Emi. Jl. Sulawesi no. 17, HP 08525681161 / 081340802026

KESEMPATAN TERBUKA DBS group arif yang memiliki jaringan downline yang terus berkembang, mencari lgi member baru (memiliki KTP/SIM, no. HP & No. rek) khusus di Gorontalo yang mau ikut patungan untuk membeli Hak Usaha duta business school (DBS). Tinggal pilih untuk 3 Hak. Usaha (500:600), lalu hub. kami lewat telepon atau SMS di 0852 4247 4780 (sdr. Arif)


HUKUM & KRIMINAL

Luwuk Post JUMAT 20 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

3

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

Tiga Kakak Beradik Diancam Penjara 2,8 tahun KASUS BAJU HANSIP

Hari Ini Pelimpahan Tahap Dua LUWUK- Jika tidak ada aral. Jumat (20/11), hari ini, Penyidik akan menyerahkan tersangka Saonal berikut barang bukti (BB) (tahap 2,red) ke Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang bakal menangani kasus dugaan korupsi pengadaan baju hansip yang ditaksir merugikan Negara jutaan rupiah. Hal tersebut setidaknya diungkapnya Wawan Yunarwanto, SH selaku Jaksa penyidik, di Kejaksaan Negeri Luwuk kemarin. “Ya, besok tersangka berikut barang bukti sudah akan kami serahkan ke JPU,” tegas Wawan. Sementara itu, JPU yang ditunjuk untuk menangani kasus ini, Sucipto, SH beberapa waktu lalu mengatakan, pihaknya sementara menyusun rencana dakwaan (Rendak) tersangka Saonal. “Kami masih menyusun rendaknya,” tutur Sucipto, belum lama ini. Namun belum diketahui secara pasti, apakah JPU akan melakukan penahanan kepada tersangka atau tidak. Sekadar diketahui, JPU yang ditunjuk menangani kasus ini adalah Trimuriani, SH Sucipto, SH dan Harun,SH. (ami)

Bawa Anak Gadis Tanpa Izin Orang Tua, Setelah Makan Supermie LUWUK-Terdakwa Adrianto Dolo (23) Warga Desa Saiti, Kecamatan Nuhon, akhirnya merasakan kursi pesakitan Pengadilan Negeri Luwuk. Kamis kemarin Ia dihadirkan kepersidangan untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, karena membawa anak gadis orang tanpa seizin orang tuanya. Dalam sidang dakwaan, dihadapan majelis yang diketuai Ivan Budi Hartanto, SH di dampingi hakim anggota Rais Sakrani, SH Jaksa Penuntut Umum (JPU) Sucipto SH langsung mengha-dirkan dua saksi, yang masing-masing adalah, saksi korban, Rahmatika (16) serta ayah saksi korban, Harli (63) Warga Desa Saiti, Kecamatan Nuhon.

Berdasarkan keterangan, saksi korban dan Harli, Mengungkapkan, ketika itu 12 Juli 2009, dirinya sedang pergi memenuhi undangan pesta perkawinan yang terletak tidak jauh dari rumahnya. Berangkat dari rumah ber-sama dengan Lutfi, teman di desanya. Setelah tiba di acara kondangan, dirinya bertemu dengan terdakwa Adrianto alias Anto, yang kemudian langsung mengajaknya pergi memasak supermie, di rumah tante terdakwa. Setelah selesai menyantap makanan dan meminum air yang di suguhkan oleh terdakwa, korban langsung merasakan pusing dan seketika tidak sadarkan diri. Pada saat sadar, korban kaget, karena dirinya su-

dah berada di atas kasur tempat tidur bersama dengan terdakwa. Menjelang pagi, entah kenapa, terdakwa langsung membawa kabur korban ke Kecamatan Bunta dengan mengunakan sepedah motor miliknya. Setelah berada disekitar Puskesmas Bunta, terdakwa langsung menurunkan korban begitu saja, sementara dirinya langsung beranjak pergi. Beruntung ketika berada di Desa Sambate, kakak korban yang sejak pagi mencari keberadaan adiknya, menemukan terdakwa sedang berada di Desa tesebut, segera ia menanyakan keberadaan adiknya. Setelah diberitahu, ia lalu pergi menemui adiknya, yang

saat ditemui dalam keadaan kebingungan. Tidak terima dengan perlakuan terdakwa, pihak keluarga korban langsung melaporkanya kepihak yang berwajib. Atas perbuatannya itu, Adrianto di jerat dengan pasal 352 KUHP tentang, membawa pergi seorang wanita yang belum dewasa, tanpa di kehendaki orang tuanya atau walinya, tetapi dengan persetujuan dengan maksud untuk memastikan penguasaan terhadap wanita itu baik di dalam maupun di luar. Oleh Majelis Hakim akhirnya memutuskan akan melanjutkan persidangan ini kembali pada Kamis (26/11) dengan agenda sidang tuntutan Oleh JPU.(tr05)

BCW Dukung Reformasi Kejaksaan-Polri Berharap Reformasi-nya Hingga ke Daerah BANGGAI-Rekomendasi Tiem Delapan, bentukan Presiden SBY, tentang perlu dilakukannya reformasi di tubuh lembaga hukum Kejaksaan dan Polri, mendapat dukungan secara totalitas dari LSM Banggai Coruptions Warcth (BCW). Kepada Luwuk Post, Kamis (19/ 11) kemarin, Koordinator BCW, M Tanjung Dg Pawara, mengatakan upaya perbaikan penegakan hukum perlu dilakukan agar

rasa keadilan dari hukum itu sendiri dapat terwajud. Dan semuanya itu mungkin dapat di mulai dengan melakukan reformasi di dalam lembaga hukum Kejaksaan dan Polri. “Penegakan hukum di negara ini, memang perlu ditegakan lagi, sehingga hukum itu benarbenar bisa menciptakan sebuah keadilan. Dan tanpa mau menghakimi kedua lembaga itu, memang seharusnya diperlukan banyak pembenahan di lembaga itu,” ungkap Tanjung, yang juga Kapitan Kota dalam struktur Batu-mondoan Banggai ini. Lebih lanjut, kata Anjung, panggilan akrab Tanjung, reformasi di tubuh Kejaksaan dan Polri, harus dilakukan hingga ke

daerah-daerah. Sebab di daerah-daerah, masih banyak oknum dalam dua lembaga hukum itu, yang tidak mampu menjalankan tugas dan fungsinya yang baik serta terkesan telah melakukan tindakan-tindakan yang melanggar kode etik mereka dan bahkan hukum secara umum. Walaupun demikian, ayah dari Bintang Pawara ini, tidak menyebutkan apakah salah satu daerah dimaksudkannya ini adalah Bangkep. Hanya saja kata dia, di Bangkep, kita bisa temukan banyak hal yang dapat mengarah kepada hal tersebut. Sebab, di Bangkep, diduga masih ada yang namanya tebang pilih dalam

penanganan kasus dari dua lembaga tersebut. Masih menurut Tanjung, jika reformasi lembaga Kejaksaan dan Polri hanya sebatas dilakukan di tingkatan pusat, maka itu tidak akan maksimal, justru itu akan membuat kekeroposan bagi kedua lembaga itu, dimana walaupun di tingkat pusat profesionalisme kedua lembaga itu telah dapat diwujudkan setelah reformasi, tetapi justru corengan hitam bagi kedua lembaga itu akan dilakukan dari daerah, karena reformasi tadi tidak menyentuh hingga di daerah, padahal disisi lain ketidak profesionalisme oknum anggota dari kembaga itu, juga banyak di daerah-daerah. (wan)

Pelaku Penggelapan Diganjar 1,5 Tahun LUWUK-Ramli Mahmud (32) warga Kecamatan Pagimana, terpaksa harus mendekam di

balik terali besi, LP Luwuk. Ia dijatuhi hukuman pidana penjara selama 1,5 tahun. Hal ini

terkuak saat majelis hakim Puji Hendro Suroso, SH membacakan amar putusan terdakwa

Ramli, pada sidang putusan, Rabu, di Pengadilan Negeri Luwuk. Ramli dinyatakan terbukti bersalah melakukan penggelapan uang tiket penjulan Merpati, saat melakukan tugasnya sebagai pegawai penerbangan pesawat udara, beberapa waktu lalu. Putusan yang dijatuhkan majelis hakim lebih ringan 3 bulan dibandingkan dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Munarwi, SH 1,8 tahun penjara. Hal yang memberatkan, perbuatannya telah merugikan pihak perusahaan dan telah menikmati hasil perbuatannya itu, sedangkan yang meringankan, terdakwa selalu bersikap sopan selama proses persidangan, dan mengaku belum pernah dihukum sebelumnya. (ami)

LUWUK-Tiga kakak beradik terpaksa harus duduk bersamaan di kursi pesakitan Pengadilan Negeri Luwuk. Ketiga kakak beradik yang belakangan diketahui bernama Samran Sanusi, (24), Fitrah Sanusi, (21), dan Aslan Sanusi (23) yang tercatat sebagai Warga Paisubatu, Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep) ini, Kamis kemarin diperhadapkan kepada majelis hakim, terkait kasus penganiayaan yang dilakukan kepada Santo (24) yang juga warga setempat. Dalam sidang dakwaan pembacaan berkas tersangka, oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Supriyadi SH, menyebutkan, penganiayaan yang dilakukan ketiga terdakwa terjadi pada Kamis (16 april 2009) silam. Penganiyayaan tersebut bermula, ketika Samran, memetik buah coklat yang berada di pelantaran rumah tetangganya, selesai memetik buah tersebut Samran lantas mandi untuk membersikan diri dirumahnya. Tidak berapa lama berselang, korban Santo, datang kerumah Samran dengan marah-marah, sambil berteriak-teriak menuduh Samran, telah memetik buah coklat, yang ada di pelantaran rumahnya.

Mendengar tuduhan tersebut, Samran pun langsung menepis tuduhan yang di lakukan oleh Santo, dan menjelaskan buah coklat yang di petiknya itu adalah milik tetangga yang ada di sebelahan rumahnya, bukan di rumah Santo. Tidak terima atas pembenaran tersebut, Santo malah memakimaki Samran dan menyebutkan kata-kata kasar yang ditujukkan kepada orangtua Samran. Mendengar kata-kata itu. Samran bersama 2 terdakwa lainya langsung menyeret Santo keluar rumah, serta langsung menghujani Santo dengan sejumlah pukulan. Oleh JPU akhirnya menjerat perbuatan ketiga kakak beradik tersebut, dengan pasal primer, 170 KUHP bersama pasal kedua 351 junto 55 KUHP, tentang tindak penganiayaan berat, dengan ancaman penjara maksimal kurungan 2,8 tahun. Akhirnya untuk menindak lanjuti perbuatan ketiga kakak beradik tersebut, Majelis Hakim yang di pimpin langsung oleh Ivan Budihartanto SH dan di bantu anggotanya Rais Sakrani SH, menunda persidangan, dan akan di sidangkan kembali Kamis (26/ 11) pekan depan dalam agenda pemeriksaan saksi.(tr-05)

PN Luwuk Sidangkan Pelaku Pencurian LUWUK-Sidang kasus pencurian yang dilakukan oleh terdakwa Irwansyah (28) alias Iwan Warga Jl Nyiur, Kelurahan Luwuk, mulai di gelar di Pengadilan Negeri Luwuk (PN) Kamis (19/11) kemarin. Dalam agenda sidang dakwaan sekaligus pemeriksaan saksi, yang di pimpin Majelis Hakim Ivan Budihartanto SH dan di dampingi anggotanya Rais Sakrani SH JPU langsung menghadirkan 2 orang saksi yang masing-masing adalah, Kristopel dan Kipli alias Zul, untuk memberikan persaksian atas kasus yang dilakukan Iwan. Di kesempatan itu saksi Zul menceritakan kronologis kejadian tersebut. Dia menuturkan, mulannya, terdakwa Iwan, sesaat sebelum melakkukan aksi pencuriannya, sedang bersama dirinya, di depan masjid Mutahida bersama 5 orang kawanan lainnya. “Ketika itu kami, sedang asik meneguk minuman keras (miras),” kata saksi. Usai mengkonsumsi miras, dirinya bersama 5 kawan lainnya termasuk Iwan, langsung pulang. Namun tanpa di ketahuinya, Iwan mempunyai maksud buruk, yaitu ingin melakukan pencurian di Toko Sumber Jaya, yang terletak di sam-

ping masjid Muttahidah, Pusat Pertokoan Kota Luwuk. Pencurian itu, di ketahuinya setelah Ko Jemy, pemilik toko, datang membangunkanya yang ketika itu dirinya sedang tidur di kos. Pemilik toko tersebut bermaksud menanyakan keberadaan Iwan terkait dugaan kasus pencurian di gudang toko miliknya. Zul pun di perintahkan Ko Jemy untuk mencari tahu kebenaran pencurian itu, di dalam gudang yang terlihat gembok pintunya sudah terbuka karena baut-baut nya telah tercungkil. Sementara itu, saksi Kristopel, menuturkan, dirinya baru mengetahui kejadian itu setelah dihubungi Ko Jeme via ponsel sesaat setelah gudangnya dibobol. Berapa selang kemudian pemilik toko langsung menghubungi pihak kepolisian kalau ada kecurian digudang tokonya. Saat tiba di TKP, polisi langsung melakukan pencarian barang bukti, dan ditemukan sejumlah barang berupa berupa 4 bandrol tali nilon ukuran besar, 5 rol ukaran kecil serta 1 gulung jaring pukat nener, disekitar lorong Masjid Muttahida Luwuk. Belakangan diketahui kalau pelakunya adalah Iwan. (tr-05)


BABASAL

Luwuk Post

4

JUMAT 20 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

PNPM MANDIRI KP

Nelayan Terbentur Modal BATUI–Selain pemasaran hasil tangkapan dan peralatan yang serba tradisional, modal usaha juga men jadi salah satu kendala uta ma yang dihadapi nelayan Desa No nong dan Desa Sinorang Pantai, Kecamatan Batui. Bukan hanya itu, selama ini, wawasan dan pengetahuan nelayan setempat tentang per kreditan dan pinjaman bank sangat minim. Hal ini bisa dibuktikan dengan tidak adanya minat dari para nelayan untuk mengajukan permohonan kredit atau pinjaman modal kepada perbankan. Mudrik salah seorang ketua kelompok nelayan Desa Nonong bersama beberapa anggotanya menuturkan selama pelatihan dan peningkatan akses kredit mikro Program Nasional Pember dayaan Masyarakat Mandiri Kelautandan Perika nan yang digelar Dinas Kelutan dan Perikanan Kabupaten Banggai belum lama ini, kelompok nelayan setempat mendapatkan tambahan wawasan tentang masalah kredit. “Pelatihan tersebut sangat bermanfaat terhadap nelayan. Selain membuka wawasan tentang tata cara perkreditan. Nelayan bisa mengajukan peminjaman (kredit) modal usaha kepada pihak bank dengan bunga 1,125 persen sebagaimana disosialisasikan dalam pelatihan,” katanya. Meski begitu, masalah yang dihadapi nelayan belum selesai. Alasannya, nelayan yang beren cana mengajukan kredit biasanya terbentur pada jaminan. Sebab, sarat mengaju kan kredit, nelayan harus melampirkan sertivi kat tanah atau surat tanda kepemilikan dari pemerintah. “Sarat seperti itu tidak dimiliki oleh sebagian besar nelayan di desa ini,” katanya. Ia berharap, kehidupan nelayan yang masih dibawah garis kemiskinan mendapat perhatian serius melalui PNPM MANDIRI KP. Seti daknya, kata dia, dengan program tersebut pihak bank didorong untuk memberikan kemu dahan ketika memberikan pinjaman modal bagi nelayan. (arif)

Tenaga Kesehatan Masih Minim Komisi A Soroti Pelayanan di Poskesdes

[Foto: Haris/Luwuk Post]

SHARING INFORMASI: Komisi A DPRD Banggai melakukan terobosan untuk mendapatkan informasi tentang berbagai macam kendala yang dialami mitra kerjanya. Kamis (19/11), kemarin, komisi pimpinan Herwin Yatim ini melakukan pertemuan dengan jajaran Dinas Kesehatan di Kantor Dikes.

Disperindag Latih Pengrajin Industri Kecil Batui BATUI-Untuk meningkatkan hasil produksi serta memberikan pengeta huan tambahan mengenai pola penge lolaan usaha yang baik terhadap para pengrajin industri kecil di Kecamatan Batui, Dinas perindustrian dan perdagangan Kabupaten Banggai, Kamis (19/11) kemarin menggelar pelatihan industri kecil yang dipu satkan di Balai Kelurahan Balantang, Kecamatan Batui. Kegiatan itu ren cananya akan digelar selama seminggu.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Banggai, Zen Zubedi dalam sambutannya ketika membuka kegiatan itu, me nyampaikan bahwa kegiatan pelati han tersebut akan sangat bermanfaat bagi peningkatan kemampuan dari para pengusaha kecil baik dalam hal pengelolaan usaha maupun peningka tan kwalitas produksi. Karenanya diharapkan, kepada masyarakat yang mengikuti pelatihan tersebut agar dapat mengikutinya secara baik

dan maksimal. Selain itu, Zen berha rap agar hasil pelatihan nanti bisa diaplikasikan dengan optimal. Pelatihan itu, difokuskan pada pengelolaan industri krupuk udang dan terasi udang yang bahan baku nya berasal dari kepala udang sisa produksi dari industri udang. Karena selama ini, limbah produksi dari industri pengelolaan udang yang ada di kecamatan Batui belum diman faatkan secara baik sehingga menjadi masalah lingkungan. (arif)

LUWUK–Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai mengalami kendala yang cukup besar dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Sebab, hingga kini instansi tersebut masih sangat kekurangan tenaga kesehatan di lapangan. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai, dr. Hariadi, MKes, menyebutkan, jumlah tenaga kesehatan di daerah ini hanya sekitar 686 orang. Jumlah sebanyak itu kata Hariadi belumlah cukup untuk mengisi kebutuhan tenaga kesehatan di puskesmas maupun poskesdes dan polindes. Ketika memberikan presentasi kepada Komisi A DPRD Kabupaten Banggai di kantor Dinas Kesehatan, Kamis (19/11), Hariadi, menjelaskan, idealnya satu puskesmas memiliki 19 hingga 36 orang tenaga kesehatan. Jika rata–rata satu puskesmas diisi 25 orang tenaga kesehatan maka dibutuhkan sebanyak 500 tenaga kesehatan. Begitu juga dengan poskesdes dan polindes. Idealnya, kata dia, setiap desa memiliki dua orang tenaga kesehatan, baik perawat maupun bidan. Sementara di Kabupaten Banggai terdapat sekitar 300 desa. “Untuk memenuhi tenaga kesehatan di desa saja dibutuhkan sekitar 600 tenaga kesehatan, sementara tenaga kesehatan yang ada baru sekitar 686 orang. Ini artinya hanya separuh dari kebutuhan tenaga kesehatan yang sudah terpenuhi,” tuturnya. Selain tenaga kesehatan, pihaknya juga mengalami kekurangan tenaga non kesehatan. Meskipun setiap tahun diusulkan kepada Badan Kepegawaian Daerah,

namun permintaan tersebut belum direalisasikan. Akibatnya, kata Hariadi, ada petugas kesehatan yang terpaksa merangkap driver dan cleaning servis. “ Kalau ada dokter yang merangkap sebagai driver itu sebenarnya sangat fatal, pelayanan pasti tidak akan maksimal,” katanya. Bukan hanya itu, kualitas tenaga kesehatan juga menjadi masalah utama dalam pelayanan. “Kuantitas pelayanan kita sebenarnya sudah maksimal, hanya kualitas pelayanan masih rendah, ini terjadi karena rekrutmen dan pendidikan yang belum memadai,” katanya. Rekrutmen tenaga kesehatan kata Hariadi belum singkron dengan kebutuhan Dinas Kesehatan. Contohnya direkrutnya bidan dengan latar belakang pendidikan D4, padahal Dinas Kesehatan kata dia tidak mengusulkan tenaga kesehatan dengan latar belakang pendidikan seperti itu. Sebelumnya Anggota Komisi A DPRD Kabupaten Banggai, Ir. Hidayat Monoarfa, menyoroti banyaknya sarana kesehatan di desa –desa yang tidak dimanfaatkan sebagaimana mestinya. “Sarana kesehatan di desa –desa terpencil harus diisi dengan tenaga kesehatan,” katanya. Senada dengannya, Anggota Komisi A, Moh. Jufri Diko, SPd, MM, meminta Dinas Kesehatan memanfaatkan puskesmas– puskesmas pembantu yang ada di wilayah kecamatan– kecamatan. Pustu tersebut kata Jufri, harus ditempati oleh tenaga kesehatan sehingga dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dia juga meminta Dinas Kesehatan menempatkan orang yang benar-benar mau mengabdi di daerah terpencil. “Tempatkan petugas yang benar-benar mau mengabdi, jangan yang hanya berorientasi tinggal di kota (luwuk),” harapnya. (ris)

p u k n d

K k m n i d d d

b p


JUMAT, 20 NOVEMBER 2009

BACA : DISCIKTAR.... Hal 6

PLN Perlu Pengadaan Genset LUWUK-Apa yang tengah dihadapi PT. PLN (Persero) Cabang Luwuk adalah persoalan dilematis. Disatu sisi para pelanggan mendesak agar BUMN tersebut dapat memberikan pelayanan maksimal. Sementara dilain sisi kondisi mesin pembangkit listrik tak memadai, sehingga jalan H. Udin alternatif yang dilakukan adalah pemadaman listrik bergilir. Bagi Ketua Fraksi Persada DPRD Banggai, H. Syafruddin Husain lebih sependapat jika untuk program jangka pendek PLN harus mengadakan mesin genset baru, dengan kapasitas yang

BACA : GENSET.... Hal 6

Ketum HMI Cabang Luwuk dapat Pembelaan LUWUK-Perbedaan persepsi yang kini berbuntut pada polemik panjang di internal HMI Cabang Luwuk, tak ayal membangun keprihatinan mendalam dari para kader senior organisasi itu. Salah satunya adalah Andi Nasar. “Saya sangat prihatin dengan konflik yang terjadi saat ini di HMI Andi Nasar Cabang Luwuk,” tutur Andi kepada Luwuk Post, Kamis (19/11) kemarin. Menurut dia, sejumlah pengurus HMI Cabang Luwuk sudah terlalu jauh dalam menghakimi Ketum

BACA : KETUM.... Hal 6

ISMAIL Muid telah meninggalkan kita untuk selama-lamanya. Namun bukan berarti dengan kepergian tokoh Saluan tersebut, lantas harus menyurutkan semangat perjuangannya dalam melakukan perubahan buat bumi Babasal ini. Jawabannya tentu tidak. Perjuangan sosok kontroversial ini belum berakhir. Dalam pentas politik jelang Pilkada Kabupaten Banggai 2011,

nama Ismail Muid begitu santer dihembuskan. Sampai-sampai ada analisa menyebutkan jika pria yang akrab disapa Om Mail ini maju bertarung, akan sangat diperhitungkan rivalnya. Tak hanya kecerdasan intelektual yang mendukungnya, kedekatan emosional dengan masyarakat hingga akar rumput juga menjadi kekuatan tersendiri bagi sosok yang satu itu. Bahkan

kedekatan dengan salah satu partai politik turut memberi keyakinan pada publik, bahwa Ismail Muid benar-benar akan maju pada perhelatan tersebut. Konsep perubahan terhadap daerah yang telah terpatri dan menjadi salah satu fraim perjuangannya, menjadi alasan sehingga simpatik rakyat mengalir deras. Tak itu saja, komitmennya dalam mengambil setiap kebijakan,

meski punya resiko juga menjadi senjata pamungkas Ismail sehingga publik harus mencintainya. Namun sayang wacana sekaligus analisa politik itu mentah. Selasa (17/11) lalu, Ismail Muid dipanggil Sang Khalik. Lalu berhentikah sampai disitu apa yang menjadi keinginan besar Ismail Muid untuk membawa

BACA : PERJUANGAN..Hal 6

Oleh: Sofyan Labolo

Dua ‘Bos’ SKPD tak Nongol Hadiri Rapat Koordinasi dengan Komisi A

BRSUD jadi Langganan Keluhan Pasien LUWUK-Anggota Komisi A DPRD Banggai Jufri Diko mengatakan, Badan Rumah Sakit Umum Daerah (BRSUD) Luwuk tak pernah steril dari keluhan pasien. Dalam satu bulan saja sedikitnya ada empat hingga lima persoalan yang dikeluhkan. Hal itu dipicu dengan tidak maksimalnya pelayanan yang diberikan instansi itu. Hal tersebut dikatakan Jufri pada Rapat Koordinasi (Rakor) yang dilaksanakan Komisi A pada BRSUD Luwuk, Kamis (19/11) kemarin. Dihadapan para petugas BRSUD Luwuk minus Direktur Utama Yusran Kasim,

BACA : PASIEN.... Hal 6

(FOTO: SOFYAN LABOLO / LUWUK POST)

TINJAU PASIEN: Usai menggelar dialog dengan petugas BRSUD Luwuk, Tim Rakor Komisi A DPRD Banggai yang dipimpin Herwin Yatim, melakukan peninjauan terhadap sejumlah ruangan, khususnya kelas III, Kamis (19/11) kemarin.

SDN 2 Juarai Penggalang Terkiat I Ismail Muid Sosok yang Patut Diteladani LUWUK- Almarhum Ismail Muid telah dikebumikan Rabu (18/11) siang lalu di desa Mendono Kecamatan Kintom. Meskipun begitu ketokohan dan andil besar almarhum terhadap perkembangan daerah ini patut untuk diikuti oleh generasi muda. Sisi lain dari almarhum adalah kesederhanaannya serta dalam berinteraksi dengan masyarakat dirinya tidak pernah memilih-milih, bahkan kepada rakyat kecilpun. Wajar saja dalam prosesi pemakaman almarhum banyak dihadiri masyarakat. “Tumpah ruahnya pelayat yang

turut pada prosesi penguburan Ismail Muid, adalah wajar. Karena dia adalah sosok yang dicintai rakyat,” ungkap wakil ketua KNPI Kabupaten Banggai Ridam K. Alwi, SE, M.Si kepada Luwuk Post, Kamis (19/11) kemarin. Jejak serta ketokohannya patut ditiru oleh generasi muda di daerah ini. “Saya selaku pribadi merasa kehilangan. Karena almarhum Ismail Muid adalah tokoh penting dalam perkembangan kemajuan daerah ini maupun dimasa yang akan datang,” akunya.

BACA : ISMAIL.... Hal 6

CMYK

LUWUK-Kepala Bidang Penataan Ruang dan Perkotaan Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Banggai Moh. Ikhwan Rais, menegaskan, kepengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) bukan lagi ditangani oleh Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang. Sejak terbentuknya BaIkhwan Rais dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT), kewenangan mengeluarkan izin mendirikan bangunan sudah ditangani sepenuhnya oleh badan tersebut. Disciktar kata Ihwan, hanya sebatas memberikan rekomendasi tentang sempadan jalan.

Perjuangan Om Mail belum Berakhir

LUWUK-Rapat Koordinasi (Rakor) yang dilaksanakan Komisi A terhadap Satuan Kerja Perangkat Pemerintah (SKPD) yang merupakan mitra kerjanya, Kamis (19/11) kemarin mulai dihelat. Dua instansi yang mendapat giliran pertama. Yakni Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Banggai dan Badan Rumah Sakit Umum Daerah (BRSUD) Luwuk. Rakor yang dipimpin Ketua Komisi A, Ir. H. Herwin Yatim, MM itu pada dasarnya berjalan sukses. Namun ada catatan merah dari Rakor yang melibatkan seluruh personil yang membidangi pemerintahan tersebut. Apa itu? Dari dua instansi yang mengikuti Rakor tersebut, tak satupun Kepala SKPD yang hadir. Kepala Dispora Kabupaten Banggai, Syamsulrizal Poma diwakili dua bawahannya, masing-masing Nawi Ibrahim dan Arifin Lasadam. Sedang Direktur BRSUD Luwuk Yusran Kasim mengutus tiga anak buahnya, yakni Kepala Bidang Keperawatan H Samir Amda,

BACA : BOS..Hal 6

Perwakilan Jamsostek Bakal Berubah Cabang

LUWUK-SDN 2 Luwuk rencananya Kamis (19/11) hari ini mengikuti kegiatan perjusami yang dilaksanakan dilokasi perkemahan Desa Koyoan. Hal ini terlihat dengan berbagai perlengkapan perkemahan yang telah dipersiapkan. Perkemahan bersama ini dilakukan dalam rangka latihan pemantapan siswa-siswi SDN 2 Luwuk untuk menghadapi berbagai kegiatan kepramukaan. Dengan proaktifnya SDN 2 dalam berbagai kegiatan kepramukaan, tak heran jika sekolah ini mampu meraih prestasi terbaik yakni juara penggalang terkiat I pada saat kegiatan perkemahan dalam menyambut Hari Ulang Tahun Pramuka di Kecamatan Nuhon. Prestasi ini merupakan suatu kebanggaan. Pasalnya persaingan dengan beberapa sekolah sederajat lainnya sangat ketat. “Alhasil kami mampu meraih terkiat I pada kegiatan kepramukaan,” tutur Kepala SDN 2 Luwuk, Yeheskel Sambeta S.Pd kepada Luwuk Post, Kamis (19/11).

LUWUK-Kendati baru seumur jagung, namun Jamsostek Kabupaten Banggai bakal berubah status, yakni dari Perwakilan menjadi Cabang. Ada hal yang manjadi dasar sehingga perubahan status tersebut harus terjadi. Salah satunya adalah dilihat dari jumlah perusahaan dan peserta yang menjadi nasabah Jamsostek. Kepala Perwakilan Jamsostek Kabupaten Banggai, Sudirman Stene kepada Luwuk Post, Kamis (19/11) kemarin mengatakan, perwakilan ini resmi terbentuk di Kabupaten Banggai sejak Sudirman Stene tanggal 1 September 2009 lalu. Meski baru berjalan dua bulan, namun eksistensinya tak perlu diragukan. Terbukti, sudah ada tiga perusahaan yang menjadi nasabah Jamsostek. “Malah tahun depan ada empat perusahaan yang

BACA : SDN 2.... Hal 6

BACA : JAMSOSTEK.... Hal 6

Tempat Limbah di BRSUD tak Berfungsi LUWUK-Meski baru dua tahun tempat pembuangan limbah pada Badan Rumah Sakit Umum Daerah (BRSUD) Luwuk digunakan, namun saat ini tidak dapat difungsikan lagi. Tak jelas apa kerusakan yang dialami fasilitas yang terletak di depan BRSUD Luwuk tersebut, sehingga tidak dapat difungsikan. Kepala Pelayanan pada BRSUD Luwuk, Awal Makku pada Rapat Koordinasi (Rakor) yang dilaksanakan Komisi A DPRD Banggai, Kamis (19/11) kemarin mengatakan, saat ini tempat pembuangan limbah itu tak dapat digunakan. Sehingganya hanya dua alternatif yang kami lakukan. Selain membakar limbah yang kering juga kami

membuang ke Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA) untuk limbah yang basah. Apakah tidak ada upaya untuk memperbaikinya? Tanya para aleg pada Rakor yang dipusatkan pada salah satu ruangan di BRSUD Luwuk itu. Awal kembali menjelaskan, langkah kongkrit yang dilakukan pihaknya sudah cukup maksimal. BRSUD Luwuk telah berulang kali menyurat pada pemerintah. Namun belum ada kejelasan dari jawaban surat tersebut. Tak berfungsinya tempat pembuangan limbah pada BRSUD Luwuk tersebut, tidak berdampak langsung pada pegawai dan pasien. Sebab letaknya cukup jauh. Namun para

BACA : TEMPAT.... Hal 6

CMYK

Disciktar Tak Lagi Tangani IMB

Halaman 5

(FOTO: SOFYAN LABOLO / LUWUK POST)

BAU TAK SEDAP: Warga yang melintas di depan BRSUD Luwuk sering mengeluh, lantaran bau tak sedap yang bersumber dari tempat pembuangan limbah. Fasilitas ini sudah sejak lama tak berfungsi. Hingga kini belum ada upaya perbaikannya.


Luwuk Post

6

JUMAT 20 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

sambungan E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

SMA Negeri 2 Masuk LPI LUWUK-SMA Negeri 2 Luwuk menjadi salah satu sekolah yang bergabung dengan Liga Pendidikan Indonesia. Bahkan, SMA Negeri 2 Luwuk satu –satunya sekolah di daerah ini yang telah mendaftar sebagai peserta Liga Pendidikan Indonesia hingga penutupan pendaftaran pada Sabtu (14/11), lalu. Liga Pendidikan Indonesia merupakan kompetisi sepakbola antar SMP-SMA–Perguruan Tinggi. Liga ini merupakan kerjasama antara Departemen Pendidikan Nasional RI, Kementrian Negara Pemuda dan Olahraga RI serta Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) yang dilaksanakan secara berjenjang mulai dari tingkat Kabupaten/Kota, provinsi, wilayah dan nasional. LPI sendiri diresArdi Umar mikan oleh Presiden RI pada tanggal 05 Juni 2009 di Jakarta. Untuk tingkat Kabupaten Kota LPI akan memperebutkan piala bupati/walikota, tingkat provinsi memperebutkan piala gubernur serta tingkat nasional memperebutkan piala presiden. Diselenggarakan untuk memberikan wadah pembinaan yang seluas-luasnya bagi generasi muda Indonesia, yang tersebar di ujung barat Sumatera hingga Timur tanah Papua, Liga Pendidikan Indonesia memiliki beberapa tujuan yang antaranya menjadikan sepakbola sebagai bagian dari program pendidikan, menawarkan alternative profesi bagi anak bangsa dalam industri sepakbola, mendapatkan 76 anak pada tahun pertama dan 100 anak pada tahun –tahun berikutnya yang memiliki bakat sepakbola untuk mengikuti program beasiswa pendidikan formal dan pelatihan sepakbola ke negera–negara Eropa dan Amerika. Humas SMA Negeri 2 Luwuk, Ardi Umar, SPd, kepada Luwuk Post, mengatakan, seleksi tingkat kabupaten akan segera digelar begitu pendaftaran masuk liga tersebut ditutup. Sedangkan seleksi tingkat provinsi, kata dia, rencananya akan dilaksanakan pada Maret tahun 2010 mendatang. (ris)

Pasien Toili Berobat di RSU Ampana KTSP SDN Leoknyo Lengkap LUWUK-SDN Leoknyo adalah sekolah yang memiliki sekitar 3 orang tenaga pendidik yang telah disertifikasi. Selain itu untuk Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) sendiri secara keseluruhan telah diterapkan di sekolah itu. Kepala SDN Leoknyo, Marice Ponggele A.Ma.Pd kepada Luwuk Post, Kamis (19/11) kemarin mengatakan, untuk KTSP yang ada di sekolahnya sudah lengkap. Bahkan ada beberapa sekolah yang rela mengunjugi sekolah ini untuk melihat bagaiamana penyusunan KTSP SDN Leoknyo. Untuk penataran KTSP sendiri belum ada satupun guru di sekolah ini yang mengikutinya. “kami hanya selalu melakukan koordinasi dengan KUPT Dikpora Kecmatan Luwuk,” tutur dia.

LUWUK- SDN Leoknyo adalah sekolah yang memiliki sekitar 3 orang tenaga pendidik yang telah disertifikasi. Selain itu untuk Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) sendiri secara keseluruhan telah diterapkan di sekolah itu. Kepala SDN Leoknyo, Marice Ponggele A.Ma.Pd kepada Luwuk Post, Kamis (19/11) kemarin mengatakan, untuk KTSP yang ada di sekolahnya sudah lengkap. Bahkan ada beberapa sekolah yang rela mengunjugi sekolah ini untuk melihat bagaiamana penyusunan KTSP SDN Leoknyo. Untuk penataran KTSP sendiri belum ada satupun guru di sekolah ini yang mengikutinya. “kami hanya selalu melakukan koordinasi dengan KUPT Dikpora Kecmatan Luwuk,” tutur dia. Seharusnya kata dia, untuk pengiriman para peserta penataran KTSP, janganlah selalu orang-orang itu saja yang mengikuti, apalagi kebanyakan dari para peserta yang telah mengikuti berbagai penataran menyangkut KTSP sendiri tidak pernah memberikan serta membagi pengetahuan mereka. “Inikan sangat ironis, justru dengan mereka mengikuti kegiatan itu diharapkan sekembalinya dapat membagi ilmu yang mereka dapat, tapi kenyataannya tidak,” keluh dia. Meskipun begitu kami tetap berusaha untuk melakukan pengajaran sesuai tuntutan kurikulum yang ada. “Saya selalu berpesan kepada guru di sekolah ini untuk tidak minder dan selalu berbuat yang terbaik untuk siswasiswi,” ujarnya. (ynt)

BOS

ISMAIL

Sambungan dari Hal 5

Kepala Pelayanan Awal Makku serta Kepala Litbang Ramadhan AS. Ketidak hadiran dua ‘bos’ SKPD itu sempat disesalkan Ketua Komisi A Herwin Yatim. “Mestinya mereka hadir pada Rakor ini. Sebab kegiatan ini penting untuk melakukan sharing antara Komisi A dengan SKPD yang menjadi mitra kerja,” kata Herwin. Pernyataan penyesalan ini diucap Herwin, baik ketika menggelar pertemuan di ruang rapat kantor Dispora Kabupaten Banggai maupun pada salah satu ruangan di BRSUD Luwuk. Dari informasi yang dihimpun Luwuk Post, ketidak

KETUM Sambungan dari Hal 5

HMI Cabang Luwuk, Frangki Botutihe. Hal itu terlihat dengan beberapa pernyataan keras bahkan terkesan tendensius yang dialamatkan pada Ketum. Harusnya saran Andi, pengurus cabang melakukan klarifikasi terlebih dahulu, yakni dengan melakukan rapat harian untuk mengagendakan rapat pleno. Pada rapat pleno itu dihadirkan Ketua-Ketua Komisariat, pengurus cabang dan anggota Majelis Pengawas dengan melakukan konsultasi pengurus cabang untuk didengar keterangan Frangki terkait

PERJUANGAN Sambungan dari Hal 5

daerah ini jauh lebih maju? Tentu saja tidak. Ismail Muid Centre (IMC) berani memberi garansi ke arah tersebut. IMC memang baru seumur jagung. Wadah ini terbentuk sejak tiga bulan lalu. IMC berperan menjadi Tim Sukses pemenangan Ismail Muid pada Pilkada mendatang. Konsolidasi yang dilakukan IMC pun sudah terbilang maksimal.

hadiran dua Kepala SKPD itu karena tengah berada di luar kota. Kadispora Kabupaten Banggai, Syamsulrizal Poma dikabarkan tengah berada di Jakarta. Sementara Direktur Utama BRSUD Luwuk, Yusran Kasim masih berada di Makassar. Kegiatan ini cukup produktif. Para aleg selain dapat melihat langsung kondisi kinerja dan pelayanan SKPD juga mendapat masukkan terkait sejumlah keluhan instansi mitranya. Tapi sayang para penentu kebijakan pada SKPD tak nongol, sehingga kegiatan itu terkesan tidak lengkap. Rakor Komisi A ini masih akan berlanjut. Rencananya komisi yang punya inisiatif jemput bola ini akan mengunjungi Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banggai. (yan) pemajangan logo tersebut. “Saya sebagai anggota Majelis Pengawas dan Konsultasi Pengurus Cabang (MPKPC) meminta kepada adik-adik pengurus cabang untuk tidak lagi melakukan pemberitaan dan segera menggelar rapat pleno agar jelas masalah yang sebenarnya,” jelas Andi. Berbeda dengan sikap pengurus HMI Cabang Luwuk, terhadap kebijakan Ketum yang memajang logo HMI tanpa sepengetahuan secara organisatoris. Bagi Andi, selama kebijakan Ketum itu positif dan tidak masuk pada ranah politik praktis serta tidak ada unsur pencemaran nama baik organisasi, maka hal itu bukanlah sebuah kesalahan. (yan) Terbukti gerakkan pemenangannya sudah merambah pada 13 kecamatan. Sepeningalnya Ismail Mudi, praktis saja IMC punya tugas baru. Yakni bagaimana tetap komitmen dalam meneruskan perjuangan yang telah dirintis mantan Sekab Banggai tersebut. Diam-diam, ternyata IMC punya kandidat alternatif untuk diusung pada perhelatan de-mokrasi mendatang. Mereka adalah Fuad Muid dan Mustar Labolo. Ada alasan sehingga IMC melirik kedua sosok itu. Menurut sumber

Seharusnya kata dia, untuk pengiriman para peserta penataran KTSP, janganlah selalu orang-orang itu saja yang mengikuti, apalagi kebanyakan dari para peserta yang telah mengikuti berbagai penataran menyangkut KTSP sendiri tidak pernah memberikan serta membagi pengetahuan mereka. “Inikan sangat ironis, justru dengan mereka mengikuti kegiatan itu diharapkan sekembalinya dapat membagi ilmu yang mereka dapat, tapi kenyataannya tidak,” keluh dia. Meskipun begitu kami tetap berusaha untuk melakukan pengajaran sesuai tuntutan kurikulum yang ada. “Saya selalu berpesan kepada guru di sekolah ini untuk tidak minder dan selalu berbuat yang terbaik untuk siswasiswi,” ujarnya. (ynt)

Ferlin, Juara III di VVIP Event Organizer LUWUK-Menyikapi potensi orang Luwuk di daerah tercinta ini, mungkin bukan suatu yang sia-sia. Hal ini dibuktikan oleh peserta cilik kita, Ferlyn Shanaz Tirani (10) alias Ferlin, warga Kelurahan Luwuk tepatnya di Sanggar Kelana, tanpa disangka, mampu meraih juara 3 dari 75 kotenstan lainnya dalam Lomba Top Model Batik, yang di selengarakan oleh VVI Atrium ITC Mega grosir Surabaya, yang di selengarakan sejak 7 s/d 8 September silam. Pada Luwuk Post, Kamis (19/11) kemarin Ferlin menyebutkan, sebelumnya dirinya hanya bermaksud menemui kakaknya yang di bakal wisuda, setelah empat tahun menimba ilmu di Ubaya surabaya. Setelah itu bersama keluarganya pergi ke mall Atrium ITC Mega Grosir, untuk keperluan berbelanja. Namun tanpa sengaja ditempat itu ternyata sedang diadakan lomba Top Model Batik. Karena melihat lomba tersebut adalah bagian dari hobi yang di gelutinya selama menjadi Anggota YO+ Managemen di Kota Luwuk, maka dirinya memutuskan untuk ikut serta dalam lomba tersebut. Tanpa di duga, dirinya akhirnya mendapatkan juara 3, dalam lomba tersebut. Selain dirinya terdapat pula beberapa kontestan lainnya yang berasal dari, Malang, Sidoarjo serta tuan rumah sendiri, membuat Ferlin merasa grogi untuk tampil. Namun berkat keyakinan atas potensi yang dimiliki, mampu menepis rasa pesimis yang ada dalam diri Ferlin. Lanjut Ferlin, tak lama berselang tibalah no peserta 62 yang merupakan nomor undiannya, maka di pertunjukanlah peragai kontesnya didepan semua penonton yang hadir ketika itu. Akhirnya setelah keputusan juri di bacakan, Ferlin pun mampu meraih juara 3, yang oleh panitia diberikan tropi serta penghargaan. Prestasi terbaik ini menurut Ferlin merupakan kebanggaan, bahwasanya anak daerah ini mampu berbicara dipentas yang bergengsi. Menurut Andrea Firmansyah yang juga pelatih

KTSP SDN Leoknyo Lengkap

METRO LUWUK

NAMPAK ferlin sedang menunjukan aksinya, sesaat dalam acara lomba Top Model Batik.

sekaligus pimpinan YO+ Managemen mengatakan, cukup bangga atas prestasi yang di dapatkan anak didiknya tersebut. Baginya, semoga dengan prestasi itu, teman-teman Ferlin, juga bisa mengikuti jejaknya di dalam lomba yang sama. Dia juga memberikan informasi, predikat juara yang juga perna di raih Ferlin adalah, Juara faforit Be A Model professional pada Februari 2009, juara 2 exspo Model kids yang di selengarakan di Luwuk pada Agustus 2009 serta juara 3 yang di dapatkannya pada lomba kali ini. (tr-05) dan ikhlas. Ini semua merupakan ujian, tinggal bagaimana kita menyikapinya. Sebab Allah SWT tidak akan memberikan cobaan yang melebihi kesanggupan umatnya. (ynt)

sakit, bagi Jufri menjadi salah satu pemicu sehingga kerap timbul aksi anarkis masyarakat. “Managemen BRSUD Luwuk terpola pada konsep pembangunan Pemkab, sehingga jalur birokrasinya cukup panjang. Pola ini semestinya yang harus dirubah sehingga BRSUD Luwuk menjadi lebih proresional,” saran Jufri. Dia juga menyorot soal biaya operasi dokter yang variatif. Terkadang kata Jufri jika ada pasien yang memiliki keakraban terhadap penentu kebijakan pada BRSUD Luwuk, biaya operasinya turun. Sementara kalau masyarakat biasa, tarif operasinya besar. Mestinya ada keseragaman

dalam membayar biaya operasi, sehingga tidak terkesan BRSUD diskriminatif terhadap pasien. Ketidak adanya struktur Kehumasan di instansi ini juga tak lepas dari sorotan Jufri. Bagi dia, BRSUD Luwuk perlu menyiapkan Humas. Sebab masyarakat perlu mendapat penjelasan terkait keluhan yang ada pada instansi ini. Satu hal yang disanjung Jufri. Yakni masalah kebersihan. Menurut dia, BRSUD Luwuk dua tahun lalu dengan sekarang ini tampak beda dari sisi kebersihan. “Syukurlah instansi ini tidak lagi jorok seperti pemandangan dua tahun lalu,” ujar dia. (yan)

Kalaupun ada yang ditolak oleh Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang itu semata –mata karena permohonan IMB tidak sesuai dengan sempadan jalan. “Jadi bukan IMB yang kita tolak, tapi rekomendasi tentang sempadan jalan karena bangunan tidak layak dibangun dan menyalahi sempadan jalan,” terangnya. Ihwan juga membantah pernyataan Ketua LSM Merah Putih, Hasanuddin yang menuding Disciktar pilih kasih dalam pengurusan IMB. Selain menyatakan Disciktar tidak lagi

menangani IMB, Ihwan menegaskan, Disciktar menolak memberikan rekomendasi sempadan jalan karena bangunan yang dimohonkan untuk mendapat IMB menyalahi garis sempadan jalan. “Prinsipnya kita tidak pilih kasih seperti yang ditudingkan Ketua LSM Merah Putih itu. Apalagi mempersulit warga karena ingin mendapatkan uang pelican. Kalau memang ada oknum seperti itu di Disciktar, dan Hasanudin mengantongi bukti–bukti yang kuat, silahkan tunjukkan, se-butkan siapa oknum di Disciktar yang minta uang pelican itu. Karena kami disini juga mau dikoreksi,”

tegasnya. Menyikapi desakan Anggota DPRD Kabupaten Banggai, Hidayat Monoarfa, yang meminta Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang menertibkan pemilik usaha yang memanfaatkan trotoar menjadi fasilitas pribadi. Ihwan menegaskan, pihaknya akan mengkoordinasikan masalah tersebut dengan Satpol PP. Dalam waktu dekat kata dia, pihaknya akan turun lapangan untuk melakukan penertiban. “Kita akan melakukan koordinasi dengan Satpol PP untuk melakukan penertiban, dalam waktu dekat Insya Allah kita akan lakukan penertiban,” tegasnya. (ris)

IMC, Ismail Muid diibaratkan Kaisar dalam dinasti Muid. Yang layak untuk menggantikkan posisi itu adalah Fuad Muid. Tak hanya dilatari kemargaan. Fuad juga merupakan sosok yang cerdas. Selain tokoh birokrasi di Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep), karena saat ini dia menjabat sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat di kabupaten itu juga pengalaman berorganisasinya cukup padat. Selain pernah menjabat sebagai Komcat

Golkar, Fuad juga tercatat sebagai pengurus Ampi, Ketua Angkatan Muda Islam Indonesia (AMII), mantan Ketua Lemkari, Wakil Ketua KNPI, Pengurus Kosgoro, Wakil Ketua Pemuda Panca Marga (PPM) serta aktif sebagai Dewan Kehormatan pada FKPPI. Begitu juga dengan Mustar Labolo. Politisi asal Demokrat yang kini tercatat sebagai aleg DPRD Sulteng juga masuk dalam daftar yang bakal dijagokan IMC. Namun sumber di IMC belum mau menye-butkan apakah

Fuad yang menjadi calon Banggai satu ataupun Mustar, dengan alasan butuh waktu untuk mengkajinya. Yang pasti kata sumber lagi, dua sosok ini dianggap mampu melanjutkan apa yang menjadi obsesi besar Ismail Muid. Salah satunya membawa perubahan di Kabupaten Banggai. Semoga saja harapan tersebut bisa terwujud, sehingga almarhum dapat tersenyum di dalam peristrahatannya terakhir, karena ada yang mau meneruskan perjuangan mulianya. (*)

Wajar saja bila hampir seluruh masyarakat di daerah ini merasa kehilanga.

PASIEN Sambungan dari Hal 5

aleg PAN ini mengatakan, mestinya pihak rumah sakit segera mencari solusi, se-hingga keluhan itu tidak berlarutlarut. “Seharusnya ada kasus langsung disikapi dengan mencaru solusinya,” ujar Jufri. Kondisi ini tercipta kata Jufri, lantaran managemen yang tidak tertata baik. Mestinya kata Jufri BRSUD Luwuk menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Banggai. Sistem pelayanan yang birokratis sehingga masyarakat awam menganggap BRSUD kurang peduli terhadap orang

DISCIKTAR Sambungan dari Hal 5

LUWUK-Pelayanan yang dianggap tak maksimal, menjadi satu-satunya alasan sehingga tidak sedikit masyarakat Kabupaten Banggai yang harus berobat lanjut di luar BRSUD Luwuk. Tak hanya warga yang berdomisili di Kecamatan Bunta atau Nuhon, yang harus memilih RSUD Ampana, mengingat letaknya tak begitu jauh dari dua kecamatan tersebut. Warga asal Kecamatan Toili pun lebih memilih dirawat inap pada RSUD Ampana ketimbang pada rumah sakit di daerah ini. Fenomena tersebut terungkap juga dalam Rapat Koordinasi (Rakor) yang dilakukan Komisi A DPRD Banggai terhadap SKPD mitranya, yakni BRSUD Luwuk, Kamis (19/11) kemarin. Anggota Fraksi PDIP yang juga anggota Komisi A DPRD Banggai, Suprapto dihadapan perwakilan BRSUD Luwuk mengatakan, selama ini tak hanya warga Nuhon dan Bunta yang berkeinginan dirawat pada rumah sakit Ampana. Warga Kecamatan Toili juga sering melakukannya. “Ini jelas memprihatinkan. Masa kita ada ru-

mah sakit lantas harus memilih rumah sakit lain,” kata Suprapto. Sejatinya kata aleg teloran dapil II ini, masyarakat di daerah ini lebih memilih BRSUD Luwuk, ketimbang rumah sakit yang berada di Ampana ataupun di Gorontalo. Sebab konsekwensinya adalah biaya transportasi yang membengkak. Tentu kata dia, ada alasan sehingga itu harus dilakukan warga. Tak lain tekan Suprapto adalah sistem pelayanan yang kurang memuaskan pada BRSUD Luwuk. Selain pelayanan, dia juga menyorot soal jumlah ruangan, utamanya untuk kelas III. Mestinya kata Suprapto, di BRSUD Luwuk tak hanya ruangan VIP yang ditambah. Akan tetapi ruangan kelas III juga demikian. Bukti instansi ini kekurangan ruangan untuk kelas ekonomi setidaknya dirasakan Suprapto, ketika dirinya membawa sejumlah pasien. Lantaran tidak ada ruangan, pihak medis kata dia, hanya menyediakan pada ruangan observasi. Begitu juga di Puskesmas. Bagi dia, sistem pelayanan pada Puskesmas perlu juga ditingkatkan. “Kalau keduanya (BRSUD dan Puskesmas, red) mampu memberikan pelayanan baik, saya yakin warga di daerah ini tak lagi memilih rumah sakit di Ampana ataupun di Gorontalo,” ujar Suprapto. (yan)

GEMPUR Diminta Awasi Aleg Berproyek

Karena almarhum adalah orang yang mudah untuk diajak berkomunikasi, talenta serta kepribadiannya sangat dikagumi masyarakat. “Saya berharap kepada keluarga yang ditinggalkan agar bisa bersabar

Sambungan dari Hal 5

‘Tak hanya VIP, Ruangan Kelas III Diperbanyak’

LUWUK-Pernyataan GEMPUR Kabupaten Banggai bahwa LSM ini akan komitmen dalam memberikan pengabdian pada masyarakat, diberi apresiasi. Diharapkan komitmen itu tak hanya sebatas mencari popularitas, mengingat LSM itu baru terbentuk. Akan tetapi benar-benar diwujud nyatakan di tengah masyarakat. Bertolak dari komitmen kerakyatan, pemerhati pemerintahan Makmur Manesa menyarankan agar LSM yang didalamnya berpersonilkan para mantan aleg ini agar memfokuskan pada pemantauan proyek yang sebentar lagi dimulai. Utamanya dapat mengawal aleg yang berproyek. “Saya punya saran, baiknya GEMPUR juga memfokuskan pada pemantauan proyek pemerintah. Jika perlu melaporkan ketika ada oknum aleg yang bermain proyek didalamnya,” ujar Makmur kepada Luwuk Post, (19/11) kemarin. Harapan Makmur ini setidaknya terkatrol, karena personil GEMPUR sedikit banyak mengetahui modus-modus oknum aleg yang doyan akan proyek. “Tindakan aleg berproyek itu dikategorikan tindakan memperkaya diri dan sangat merugikan rakyat dan daerah. Yah kalau komitmen dengan rakyat, mestinya LSM itu juga turun gunung memantau aleg berproyek,” tantang Makmur. (yan)

JAMSOSTEK Sambungan dari Hal 5

berniat menjadi klaim kami,” ujar Sudirman. Dikatakannya, selama ini peserta Jamsostek sering mengalami kesulitan ketika mengklaim ada pesertanya yang mengklaim kecelakaan kerja, laporan kematian serta klaim jaminan hari tua. Kesulitannya kata mantan aleg asal PKB ini, karena semua administrasinya harus berurusan di Kota Palu. Tentu saja kata dia, dengan hadirnya Jamsostek di Kota Luwuk, pesertanya akan diberi kemudahan. Sebab tak lagi ke Cabang, akan tetapi cukup berurusan dengan perwakilan. Disinggung soal kemungkinan perubahan status, Sudirman yang juga Sekretaris Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Kabupaten Banggai kembali berujar, bukan tidak

GENSET Sambungan dari Hal 5

memungkinkan. “Saya sependapat kalau untuk jangka pendek harus ada pengadaan genset baru atau kalau bisa disewa dari pihak lain dengan kapasitas 1 MW, sebanyak 2 atau 3 unit, mengingat mesin yang ada saat ini tak dapat difungsikan secara normal,” kata H. Syafruddin kepada Luwuk Post, Kamis (19/11) kemarin. Terkait rencana pemanggilan DPRD kepada PLN, politisi yang akrab disapa H. Udin mengaku sepakat. “Saya kira langkah itu perlu dilakukan DPRDagar PLN bisa terbuka kepada kami tentang kondisi

SDN 2 Sambungan dari Hal 5

Rencananya ada sekitar 10 putra dan 10 putri yang akan mengikuti kegiatan perjusami di Koyoan. Untuk kesiapan biaya akodomasi serta transportasi para siswa-siswi itu telah disediakan sekolah. Selain itu ada pula beberapa bantuan dari wali murid. Para peserta per-

mungkin perubahan itu akan terjadi. Sebab salah satu indikator pendukungnya adalah menyangkut jumlah pesertanya. “Untuk wilayah Sulteng, jumlah peserta Jamsostek, Kabupaten Banggai berada pada urutan kedua, setelah Kota Palu. Saya kira hal itu yang menjadi salah satu dasar ketika benar terjadi perubahan status dari Perwakilan naik menjadi Cabang,” ujar Sudirman. (yan)

TEMPAT Sambungan dari Hal 5

pengendara dan pejalan kaki yang melintas di depan fasilitas itu kerap mengeluh. Sebab bau tak sedap cukup menyengat hidung. Jika itu dibiarkan akan berakibat terganggunya pernafasan warga yang melintas. Apalagi limbah itu berasal dari BRSUD Luwuk, yang notabene bersumber dari segala macam penyakit. (yan) sebenarnya baik masalah teknis maupun manajemen. Siapa tahu ada solusi seperti pengadaan mesin dan saya yakin pemerintah bisa membantu dengan pola kerjasama,” ujar H. Udin. Untuk program jangka panjang, H. Udin juga mengomentarinya. Planing mitra antara Pemkab Banggai dengan pihak swasta membangun PLTM di Nuhon dan bunta kapastas 2,5 MW serta PLTM Biak dengan kapastas 5 MW, merupakan kebijakan yang populis. Sebab bisa menjamin kebutuhan energi ke depan. Karena memang Kabupaten Banggai sangat pesat pertumbuhan ekonominya, sehingga kebutuhan energi juga tidak kecil. (yan) jusami juga mendapatkan izin dari orang tua mereka masingmasing. Yeheskel kembali berkata, kegiatan ini juga bagian dari tingkatan persiapan jambore nasional pada April mendatang. Dirinya mengaku bahwa sejak sekolah ini dipimpinnya terjadi berbagai perubahan yang mendasar. Bahkan mampu pula menyaingi sekolah lainnya. (ynt)


POLITIKA

Luwuk Post JUMAT 20 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

Mustar: Biarkan Mengalir seperti Air LUWUK-Terkait dengan wacana bakal maju pada Pilkada Kabupaten Banggai 2011 mendatang, Mustar Labolo menanggapinya dengan diplomatis. “Wacana itu sah-sah saja. Dan bagi saya biarkan saja dia mengalir seperti air,” kata Mustar saat ditemui Luwuk Post di Hotel Imperial Luwuk, Kamis (19/11) kemarin. Dia mengatakan, semua warga negara berhak memilih dan dipilih. Begitu juga dengan wacana pasangan kandidat. “Tak masalah jika itu telah digulirkan,” kata Mustar. Aleg DPRD Sulteng asal Partai Demokrat ini kembali berujar, meski kencangnya wacana akan maju, namun perlu ada rekomendasi Mustar Labolo partai. “Saya kira dorongan partai punya peran penting dalam bursa Pilkada. Sebab itu menjadi salah satu prosedur yang tidak bisa dikesampingkan,” ujar dia. Didesak dengan pertanyaan selain publik menginginkan plus partai memberi rekomendasi, apa langkah yang akan diambil? Lagi-lagi Mustar menjawabnya dengan diplomatis. “Yah kalau sudah begitu, tentu sebagai anak daerah, why not,” jelas dia. Namun sambung dia, ketika nantinya ada figur yang jauh lebih baik, dirinya siap untuk legowo. “Itu sudah menjadi komitmen saya, ketika kelak ada kandidat yang lebih baik, saya siap mundur,” ujar Mustar. Ada alasan Mustar dalam mengambil kebijakan itu, yakni siapapun figur itu dan dari mana saja asalnya, kalau dia komitmen membangun Kabupaten Banggai, mengapa tidak untuk diberi dukungan. “Cuma tiga keinginan rakyat, yakni mereka sehat, cerdas dan sejahtera. Kalau ada sosok yang bisa menjadikan rakyatnya seperti itu, saya siap mundur dan menyerahkan kesempatan itu,” ujar Mustar. (yan)

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

Keputusan MK Perlu Dihormati

Sri Lalusu Belum Mau Buka-Bukaan LUWUK-Sri Indraningsih Lalusu enggan buka-bukaan, terkait apakah dirinya akan maju untuk yang kedua kalinya pada Pilkada Kabupaten Banggai 2011 mendatang, atau sebaliknya. Makanya, politisi asal PDIP ini masih bersikap dingin ketika ditanya soal wacana yang sudah berhembus tersebut. “Saya belum bisa menjawabnya sekarang. Apakah saya akan maju atau tidak,” kata Sri Lalusu yang ditemui Luwuk Post Kamis (19/11) kemarin. Dikatakannya, untuk bertarung pada arena itu, konsekwensi yang harus disiapkan adalah finansial. Tak itu saja, aturan main dalam partai juga menjadi bagian penting. “Dasar itulah sehingga saya belum dapat memastikannya,” ujar Sri lagi. Disinggung soal rival di internal PDIP, sebab kabarnya Ihwan Datu Adam juga punya planing politik untuk turun gunung pada Pilkada nantinya, Sri kembali berargumen. Dalam pertarungan di ranah politik, bagi Sri Lalusu dia tidak pernah mengenal yang namanya rival (saingan, red). Entah itu kata Sri datang dari internal partai atau dari eksternal partai. Sri Lalusu lebih memaknai itu sebagai motivasi. “Dalam prinsip hidup saya tidak mengenal rival. Bagi saya itu sebuah motivasi. Yang terpenting disini adalah nawaitu (niat, red) kandidat,” ujar Ketua Komisi 1 DPRD Sulteng tersebut. Sekedar mengingatkan, pada Pilkada 2006 lalu Sri Lalusu merupakan salah satu kandidat Calon Bupati Banggai. Ketika itu dirinya berpasangan dengan Amnan Hamzah. Ada sejumlah partai yang mengusung paket tersebut. Salah satunya adalah PDIP. Kalau saja Pilkada 2011 nantinya, Sri Lalusu bakal maju dan menggunakan kendaraan politik PDIP, dipastikan akan berlangsung kompetitif. Belum pada persoalan kandidat dari partai pengusung lain. Akan tetapi di internal PDIP persaingan ketat itu bakal terlihat. Pasalnya Ihwan Datu Adam juga berencana akan maju. Hal itu setidaknya sudah tergambar, dengan mulainya tim sukses Ihwan Datu Adam melakukan pencitraan buat figur tersebut. (yan)

7

Oscar : Rakyat Tak Perlu Dibuat Bingung

KEPUTUSAN MK : Berdasarkan keputusan MK terhadap Pengujian UU No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah [Pasal 58 huruf o], Bupati Ma’mun Amir dinyatakan bisa dicalonkan kembali sebagai Kepala Daerah periode mendatang. Nampak salah satu persidangan yang digelar di Mahkamah Konstitusi. (dok)

Luwuk Harus Segera Jadi Kotamadya Tarang : Sebaiknya Bupati atau Bali Ketua Forum LUWUK-Untuk mempercepat upaya pemekaran disejumlah wilayah, maka pembentukan Luwuk jadi Kotamadya harus segera direalisasikan. Dan untuk mewujudkan hal tersebut, maka harus ada forum yang diketuai langsung oleh Bupati atau Ketua DPRD. “ Kami memang berharap diantara kedua tokoh itu ada yang bersedia jadi ketua forum,”ungkap ketua forum komunikasi anak deker luwuk, Tarang Sangkota. Menurutnya, sesuai aturan forum pembentukan kota harus diketuai oleh unsur pimpinan daerah, seperti Bupati atau Ketua DPRD. Dan itu akan sangat bermanfaat bagi percepatan terbentuknya Luwuk jadi Kotamadya. Lantas bagaimana dengan forum yang sudah ada sebelumnya ?, bagi Tarang, forum itu kurang efektif dan tidak

Tarang sesuai aturan. Buktinya hingga sekarang, belum nampak ada hasil apapun dari apa yang sudah dilakukan forum tersebut. “ Setelah forum pembentukan Kota Luwuk sudah dibentuk dan diketuai oleh Bupati atau Ketua DPRD, maka secara otomatis forum yang telah ada sebelumnya tidak berkompeten lagi terhadap perjuangan pembentukan Luwuk jadi Kotamadya. Sekali lagi saya

tekankan, forumnya bukan para tokoh yang ada dalam forum itu. Karena justru dengan adanya dukungan dan keterlibatan dari para tokoh tersebut, diharapkan perjuangan pembentukan Kota Luwuk akan lebih optimal,” ungkap Tarang. Lebih lanjut, salah satu tokoh pemuda Karaton ini mengatakan bahwa pembentukan Kota Luwuk sudah bersifat mendesak. Karena melihat perkembangan daerah dan adanya keinginan masyarakat yang cukup besar agar proses pembangunan di daearah ini lebih dipercepat lagi. Selain itu, pembentukan Luwuk menjadi Kotamadya juga dapat memunculkan dampak positif yang cukup besar, terhadap upaya pemekaran sejumlah wilayah lain, seperi Kabupaten Tompotika. Kareanya, Tarang berharap agar dalam waktu dekat, Bupati bisa segera menggelar rapat koordinasi tentang pembentukan dan pemekaran wilayah. Agar bisa diketahui, sudah sejauh mana proses itu berjalan. (bim)

Rapat Akbar FP2KT Dipusatkan di Bualemo LUWUK-Kongres Akbar Rakyat Tompotika yang digelar di Luwuk tanggal 14 s/d 15 Juli 2007 lalu, telah dideklarasikan perjuangan pembentukan kabupaten Tompotika. Namun upaya perjuangan pembentukan kabupaten baru yang telah digagas itu sedikit mengalami hambatan. Demikian dikemukakan anggota panitia sosialisasi dan kon-solidasi FP2KT, Abdul Madjid Saada pada saat pertemuan dengan Pokja FP2KT Kecamatan Bualemo belum lama ini. Menurut Madjid yang juga Humas FP2KT, belum actionnya FP2KT karena masih terbentur pada beberapa persyaratan sebagaimana yang diatur dalam PP No. 78 Tahun 2007. Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi untuk pembentukan kabupaten baru yaitu persyaratan administratif, teknis dan fisik kewilayahan. Karena masih terbentur pada persyaratan fisik kewilayahan, praktis aktivitas FP2KT selama dua tahun lebih ini terhenti. Sebagaimana diisyaratkan dalam PP NO. 78 THN. 2007, bahwa untuk persyaratan fisik kewilayahan minimal cakupan wilayah 5 kecamatan. Sedangkan untuk wilayah Tompotika persyaratan itu belum

Abd. Madjid Saada

terpenuhi, karena sejak terbentuknya FP2KT cakupan wilayahnya baru 4 kecamatan. Dengan terbentuknya kecamatan Balantak Selatan yang akan diresmikan pembentukannya pada awal bulan Desember 2009 ini, FP2KT dalam rapatnya tanggal 31 Oktober 2009 lalu, telah diputuskan segera melakukan action. “Terbentuknya kecamatan Balantak Selatan telah memberikan dorongan bagi FP2KT untuk segera action, melengkapi persyaratan yang diperlukan,” ujarnya. Salah satu persyaratan paling mendasar kata Madjid, adalah penjaringan aspirasi masyarakat.

Untuk penjaringan aspirasi, formalnya harus dalam bentuk keputusan BPD dan keputusan Forum Komunikasi Kelurahan. Oleh karena itu untuk penjaringan aspirasi masyarakat di desa perlu diadakan rapat akbar masyarakat yang akan di pusatkan di ibukota kecamatan atau tempat yang dianggap strategis di wilayah kecamatan. Dalam rapat akbar itu nantinya akan diundang seluruh ketua BPD dan anggotanya, kepala desa dan tokoh masyarakat dari berbagai elemen yang merupakan perwakilan masingmasing desa, sehingga diharapkan pada rapat akbar ini akan melahirkan deklarasi dari seluruh elemen masyarakat. Diharapkan dalam rapat ini akan dihadiri sekitar 400 sampai 500 orang. Untuk suksesnya pelaksanaan rapat akbar ini, Pokja FP2KT kecamatan Bualemo dalam rapatnya Senin (16/11) telah ditetapkan bahwa rapat akbar masyarakat sewilayah kecamatan Bualemo akan dilaksanakan pada Senin malam (30/11), bertempat di Balai Pertemuan Umum Desa Bualemo B. Pada rapat akbar masyarakat se-wilayah kecamatan Bualemo nantinya akan dihadiri oleh dewan pembina dan jajaran pengurus FP2KT. (yan)

LUWUK-Adanya keputusan Mahkamah Konstitusi atas uji materi UU 32 tahun 2004, yang membolehkan pencalonan Ma’mun Amir sebagai Kepala Daerah pada Pilkada 2011 mendatang, harus dihormati oleh seluruh pihak, termasuk kelompok yang selama ini telah berusaha membentuk opini di masyarakat, bahwa ma’mun tidak dibolehkan mencalonkan lagi karena dilarang oleh UU 32 tersebut. Karena, keputusan MK itu sudah melalui sebuah proses pertimbangan dan pengkajian yang mendalam dari para hakim, juga berdasarkan masukan dari sejumlah pakar dibidang hukum yang berasal dari lembaga perguruan tinggi terkenal di Indonesia. Apalagi, ketika pada saat pembacaan keputusan tersebut, hadir anggota KPU, dan perwakilan pemerintah dalam hal ini Departemen Dalam Negeri. Dikatakan oleh ketua DPD PAN Kabupaten Banggai, Oscar Paudi bahwa perdebatan seputar boleh tidaknya Ma’mun dicalonkan kembali menjadi Bupati untuk periode mendatang, sebaiknya disudahi. Karena, sudah ada keputusan dari lembaga hukum tertinggi yang khusus membidangi persoalan undang-undang terhadap persoalan tersebut. Berbagai analisa atau spekulasi yang selama ini berkembang, sudah cukup membingungkan masyarakat. Menurut Oscar, saat ini yang perlu dilakukan oleh setiap pihak yang nantinya bakal terlibat dalam pertarungan politik pilkada adalah berupaya mempersiapkan figur untuk bersaing dengan para lawan politiknya.” Saya kira itu yang lebih tepat dilakukan,” tandas Oscar. Meski demikian, sampai saat ini ketua Komisi B DPRD Banggai itu mengaku pihaknya belum menentukan sikap tentang siapa figur yang nanti akan didukung oleh partai berlam-

Oscar Paudi

bang matahari itu ketika Pilkada nanti. “ Kalau soal dukungan kepada figur tertentu, harus berdasarkan keputusan musyawarah partai,” tutup Oscar. Untuk diketahui, permohonan uji materi Pasal 58 huruf O UU Pemda ini, diajukan oleh Pemohon I Bupati Jembrana, Bali, I Gede Winasa, dengan nomor registrasi perkara, 22/ PUU-VII/2009. Winasa menjabat sebagai bupati Jembrana selama dua periode, yaitu pada 2000-2005 dan 2005-2010. Namun, antara periode pertama dan kedua masa jabatannya, sistem pemilihannya berbeda. Pada jabatan 2000-2005 dia diangkat oleh DPRD, sedangkan masa jabatan 2005-2010 dipilih secara langsung oleh rakyat. Sementara itu Pemohon II Bupati Karimun Nurdin Basirun. Nurdin merupakan Wakil Bupati Karimun yang kemudian diangkat menjadi Bupati untuk mengggantikan Bupati sebelumnya karena berhalangan tetap. Nurdin hanya menduduki kursi Bupati selama 9 bulan. Dalam pertimbangan hukumnya majelis hakim MK berpendapat, berdasarkan asas proporsionalitas, keseimbangan dan asas kepatutan masa jabatan pemohon II selama 9 bulan menjadi Bupati tidak dihitung sebagai satu kali masa jabatan karena kurang dari 2,5 tahun atau kurang dari kurang separuh dari satu kali masa jabatan. (bim/far)

Kader Pembangkang Perlu Dipecat LUWUK-Rupanya, aksi pembangkangan yang dilakukan oleh dua kader Golkar ketika pemilihan ketua Komisi B DPRD Banggai, beberapa waktu lalu masih terus menjadi polemik yang belum berkesudahan. Karena sejumlah tokoh senior di Golkar, menilai persoalan itu merupakan persoalan besar yang punya pengaruh langsung terhadap eksistensi partai berlambang beringin tersebut. Salah satu pihak yang kesal dengan ulah dari kedua kader Golkar dimaksud itu, adalah sekretaris II DPD II Partai Golkar, Kabupaten Banggai, Tarang Sangkota. Menurutnya, dua srikandi golkar yang membangkang itu, sebenarnya adalah kader loyal tapi ‘biongo’. “ Tulis seperti itu,” tegas Tarang. Alasannya, aleg Golkar merupakan perpanjangan tangan fraksi di DPRD. Dengan demikian, apa yang sudah menjadi keputusan partai atau fraksi, wajib untuk diamankan oleh setiap aleg. Namun, hal itu tidak dilakukan oleh 2 orang aleg Golkar di komisi B. Yang

kemudian berakibat pada kalahnya, figur dari Golkar yang juga merupakan ketua Fraksi Golkar, pada perebutan kursi ketua Komisi B. Menurut Tarang, tindakan seperti itu sama saja melecehkan partai dan merupakan pelanggaran berat terhadap DPRD. Dan ia memastikan, bahwa sanksi tegas terhadap kedua kader itu akan menjadi salah satu rekomendasi Musyarawarah Daerah partai Golkar yang akan dilaksanakan tidak lama lagi. Lebih lanjut, sebagai kader senior yang seangkatan dengan ketua DPD II Golkar, Djarun Sibay, Tarang berharap agar ketua Fraksi Golkar, Syarifuddin Tjatjo agar dapat bersabar sejenak. Menanti hingga pelaksanaan Musda. Karena, pelanggaran yang dilakukan oleh kedua kader Golkar itu sudah terkartegori pelanggaran berat. “ Sedangkan kader yang sering tidak hadir rapat bisa dipecat, apalagi mereka yang sudah melakukan pelanggaran berat itu,” tutup Tarang. (bim)


PERSPEKTIF

Luwuk Post

8

JUMAT 20 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

PENDAPAT KAMI

Menguji Loyalitas Wakil Rakyat BERGULIRNYA hak angket Bank Century di DPR menjadi tekanan bagi pemerintahan SBY-Boediono. Dalam perkembangan di gedung parlemen, pendukung angket itu menjadi bola salju. Semakin menggelinding semakin besar gumpalannya. Para pendukung terus membengkak. Yang membubuhkan tanda tangan bukan hanya fraksi yang tidak bergabung di pemerintah: Fraksi PDIP, Fraksi Hanura, dan Fraksi Gerindra. Kecuali Fraksi Partai Demokrat, semua fraksi yang menjadi mitra koalisi juga sudah ada anggota yang meneken tanda dukungan untuk angket itu. Memang, anggota FPKS, FPPP, FPAN, FPKB, dan FPG yang membubuhkan tandan tangan atas nama individu. Bukan suara fraksi karena fraksi mereka belum bersikap. Melihat perkembangan ini, bukan tidak mungkin hak angket itu akan lolos bila dilakukan lewat voting dalam paripurna mendatang. Saat ini saja pendukung sudah mencapai lebih dari 200 orang. Gejolak di Senayan tersebut sekaligus untuk menguji loyalitas para anggota DPR. Apakah mereka yang bergabung dengan koalisi akan loyal dengan sikap pemerintah? Sikap pemerintah tecermin dengan pandangan Demokrat yang tak akan menghadang angket di paripurna. Wajar bila pemerintah ingin menggembosi karena akan sangat berbahaya. SBY dan Demokrat tentu tidak mau apabila kasus tersebut berbelok menjadi masalah politik pelik. Mereka pasti tidak ingin Wapres Boediono dan Menkeu Sri Mulyani menjadi sasaran. Sebab, hampir pasti kedua petinggi itu dimintai kesaksiannya karena merekalah pemegang otoritas saat dana talangan Rp 6,7 triliun mengalir ke Century. Aliran dana itulah yang menjadi fokus angket nanti. Kini loyalitas anggota DPR benar-benar diuji. Terutama para anggota koalisi. Apakah mereka loyal kepada SBYBoediono yang telah memberikan kursi menteri untuk partainya. Misalnya, apakah Wakil Ketua DPR Anis Matta yang telah meneken angket harus berubah haluan mendukung Demokrat? Apakah Anis akan mengikuti kemauan SBY-Boediono yang telah memberikan empat kursi menteri untuk PKS. Ataukah, Anis akan loyal kepada sikapnya sebagai wakil rakyat yang telah memilih untuk menyidik kasus Century? Senayan kini benar-benar menjadi panggung pertarungan para politisi itu. Rakyat tentu tak ingin pertarungan tersebut berakhir antiklimaks, seperti angket yang lain. Jangan sampai pengajuan angket itu berakhir dengan kompensasi politik atau hanya menjadi tawar-menawar para elite politik. Masih ingat pansus kenaikan harga BBM yang dulu sangat didukung rakyat, tapi hasilnya tak pernah terdengar begitu para politisi sibuk berbicara koalisi dan bagi kekuasaan menjelang pemilu lalu. Apakah angket Century ini juga akan redup? (*)

Sang Jendral Telah Pergi Sebuah Catatan mengenang bapak Ismail Muid MENYEBUT Bapak Hi Ismail Muid S.H sebagai Jendral, bagi sebagian orang mungkin mengherankan, tetapi bagi pengagumnya jelas tidak demikian, sebab mereka punya alasan tersendiri. Teringat kita pada PILKADA Kabupaten Banggai Tahun 2007, Ketika bersama duo Ma’mun Amir dan Musdar M Amin di singkat MAMA, [tetapi orang menyebutnya Trio-MAMA], mungkin disebut seperti itu karena peran besar beliau saat memberi dukungan pada duet tersebut, Sebagai pengatur strategi beliau bak Panglima dengan kemampuan menempatkan tim sukses mulai dari Birokrasi, tokoh masyarakat, sampai pada masyarakat umum betul-betul luar biasa duo itu sukses menjadi pemimpin daerah ini “Ma-

Oleh : Ramli Mannassai af dengan tidak mengecilkan kebesaran sang Pangeran biru Kerajaan Banggai dan sang Birokrat sejati tanah Maleo. Bagi sang panglima peran tersebut telah membuahkan hasil yaitu pengangkatan beliau sebagai Sekretaris Kabupaten, orang nomor satunya Korps Pegawai Negeri, Jendralnya PNS di Kabupaten Banggai. Sebagai Jendralnya Pegawai Negeri kepemimpinan beliau sangat dikagumi, bersahabat, mengayomi, tegas dan cenderung keras, bahkan bagi sebagian orang ketegaran dan kekerasan inilah yang dianggap sebagai latar belakang pelengseran beliau dari jabatannya sebagai sekab. Penulis sebagai Guru Anggota Korps. Pegawai Negeri teringat ketika beliau memberi pengarahan pada pelantikan pengurus KORPRI Kec. Luwuk, dengan

bahasa yang sangat terbuka ia bercerita tentang bagaimana sebuah kerja keras yang akan berbuah prestasi, sampai pada kekagumannya pada para guru yang tidak pernah korup karena memang tidak ada yang bisa dikorupsi. Sangat menarik untuk dicermati bahkan ketika berbicara pada komperda luar biasa PGRI, beliau memberi semangat pada para kepala sekolah yang kecewa karena terkena mutasi, dengan bahasa yang menghibur bagai obat penenang. Ia mengatakan bahwa “Ia pun telah diusulkan untuk ditarik ke Palu itu biasa” katanya, terlihat percaya diri, tegar dan tetap keras pada prinsip-prinsip yang diyakininya bagai batu hitam kuala Mendono Sayang batu hitam itu pecah saat mosi tidak percaya ditanda tangani, justru oleh orang-orang dibawah binaanya pada

Korps. Pegawai Negeri. Beliaupun ditarik Ke Palu, ke tempat awal beliau berkarir, dan disanapulalah akhirnya ia menghembuskan nafas terakhir mengakhiri segala karir dan kerja kerasnya. Begitu tiba-tiba memang sehingga segudang asa dari pengagum dan simpatisan yang mendorongnya untuk bertarung pada PILKADA Tahun 2011 Buyar sudah. Ternyata hidup ada dalam kendali sang pemilik takdir, keberhasilan, kegagalan hanyalah permainan dan senda gurau di sisi tuhanlah kita kembali. Innalillahi Wa Inna Ilaihi Raaji’un. Terdengar sayup-sayup lantunan suara beliau diiringi musik “Oh Utus-Utusku imbo na kita montinjohakon tano’nu butong………… Kadodohi ……………. Perlahan setetes air mata mengalir di pelupuk mata. Selamat jalan Jendral Batu Hitam itu kini benar-benar telah lebur dan pergi untuk selama-lamanya.(*)

Menguji Keampuhan Tim Delapan SETELAH dua minggu melakukan verifikasi fakta dan proses hukum terhadap kasus yang menimpa dua petinggi KPK, Bibit Samad Riyanto dan Chandra M. Hamzah, tim verifikasi fakta dan proses hukum bentukan presiden yang lebih populer dengan sebutan Tim Delapan secara resmi menyerahkan laporan final berikut rekomendasinya kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada Selasa (17/11). Anggota Tim Delapan Anies Baswedan menjelaskan, laporan setebal 26 halaman tersebut setidaknya memuat tiga intisari permasalahan. Yang pertama, Tim Delapan menyimpulkan bahwa kasus yang menimpa Bibit Samad Riyanto dan Chandra M. Hamzah tidak layak untuk diteruskan ke meja hijau. Kesimpulan kedua adalah pentingnya dilakukan reformasi di lingkungan kepolisian, kejaksaan, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), serta Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Kesimpulan terakhir adalah membongkar habis para mafia peradilan atau makelar kasus yang selama ini tak pernah tersentuh. Tentu langkah bijak sang kepala negara sangat dibutuhkan dalam mengurai permasalahan yang sedang melilit bangsa ini. Persoalan yang dihadapi Bibit Samad Riyanto dan Chandra M. Hamzah yang belakangan telah berkembang dan menjalar menjadi persoalan antar-lembaga pendekar hukum sangat banyak menyita ener-gi bangsa ini. Hampir semua program dan agenda peme-rintah kali ini tertimbun oleh tingginya gunung es perseteruan KPK versus Polri. Sistem Hukum Dalam negara yang menga-nut sistem civil law atau Eropa continental seperti Indonesia, penanganan setiap perkara atau persoalan hukum bisa dipastikan mengedepankan prinsip adanya kepas-

Oleh : Janpatar Simamora dosen Fakultas Hukum UHN, mahasiswa Pascasarjana Program Magister Hukum UGM Jogjakarta

tian hukum. Selanjut-nya, dalam mewujudkan kepastian hukum tersebut, dasar pijakannya selalu mengarah pada ketentuan hukum formal. Baik peradilan sebagai benteng terakhir pencarian keadilan maupun lembagalembaga penegak hukum lainnya yang akan mendasarkan setiap tindakannya pada hukum tertulis. Ketentuan undang-undang seolah menjadi satu-satunya jawaban atas setiap rentetan persoalan yang hendak diselesaikan. Bila ternyata terdapat oknum yang berusaha keluar dari rel tersebut, reaksi yang akan timbul adalah lahirnya polemik baru berupa kontroversi di kalangan publik. Sementara itu, dalam negara yang menganut sistem common law atau anglo saxon, penanganan perkara justru sangat kontras dengan sistem dan pola yang diterapkan dalam sistem civil law. Dalam sistem anglo saxon, katentuan dalam perundang-undangan bukanlah harga mati dalam memutus setiap persoalan yang muncul. Artinya, sangat terbuka peluang untuk keluar dari sistem dalam mengambil setiap keputusan. Hal itu sangat mungkin terjadi mengingat tujuan utama proses peradilan adalah adanya keadilan sebagai tujuan akhir yang hendak dicapai. Dalam sistem tersebut, peradilan lebih menitikberatkan pada kekuatan hukum materiil jika dibandingkan dengan formal. Di sinilah kemudian

dikenal istilah atau sistem juri untuk memberi pandangan dan pertimbangan dalam memutus setiap persoalan hukum. Dalam dinamika berikutnya, di berbagai negara yang menerapkan sistem anglo saxon, istilah yurisprudensi menjadi bahasa yang teramat populer dalam dunia peradilan. Tidak jarang ditemukan dalam memutus suatu perkara hukum, para hakim lebih banyak berpedoman pada yurisprudensi (pendapat para hakim sebelumnya terhadap perkara yang sama) jika dibandingkan dengan pada ketentuan hukum formal. Di sinilah kebebasan hakim dalam menimbang rasa keadilan yang hendak diputusnya menjadi amat terasa. Tangan mereka benar-benar menjadi perpanjangan tangan Yang Mahakuasa dalam memberi keadilan bagi yang sedang mencarinya. Sedangkan, ketentuan hukum formal tidak jarang diabaikan karena memang disadari betul bahwa kepastian hukum bukanlah segalanya. Kepastian hukum hanyalah suatu jalan menuju terciptanya keadilan. Kondisi Riil Apa yang hendak penulis sampaikan dengan uraian singkat di atas adalah bahwa itulah kondisi riil yang saat ini dihadapi bangsa kita. Ketika kepolisian dan kejaksaan ngotot untuk terus menindaklanjuti proses hukum terhadap dua petinggi KPK nonaktif yang telah diyakni oleh banyak pihak (termasuk Tim Delapan) sebagai

upaya kriminalisasi terhadap KPK, hal itu cukup membuktikan bahwa baik kepolisian maupun kejaksaan, tampaknya, berpegang pada prinsip rechtstaat. Dua lembaga itu, tampaknya, lebih mengedepankan prinsip kepastian hukum dan mengedepankan penerapan hukum formal sebagaimana yang dianut oleh berbagai negara dengan sistem civil law. Sementara itu, Tim Delapan yang dibentuk Presiden SBY untuk mencari akar persoalan dan menemukan solusi kasus tersebut justru memandangnya dari sisi yang berbeda. Prinsip rule of law yang sering ditemukan di negara-negara anglo saxon dengan mengedepankan implementasi hukum materiil lebih mendominasi alur pikiran anggota Tim Delapan, termasuk masyarakat yang menjadi facebooker untuk KPK. Lantas, bagaimanakah Presiden SBY menyikapi problematika penegakan hukum kali ini? Akankah sang kepala negara menjadikan rekomendasi Tim Delapan sebagai bahan pertimbangan atau justru hanya mengarsipkannya? Atau, jangan-jangan presiden justru lebih merapatkan telinga dengan suarasuara dari pakar ketatanegaraan negeri ini. Apalagi isu menjadikan abolisi sebagai senjata pemungkas presiden dalam mengubur perkara itu sudah mulai menggelinding. Kalau hal itu yang terjadi, rekomenasi Tim Delapan tidak akan seampuh kapasitas para personelnya. Meski demikian, tentu menjadi harapan kita bersama agar kepala negara dapat mengambil langkah bijak. Menyelamatkan institusi kepolisian dan kejaksaan dari rasa kebencian yang mendalam di kalangan publik serta di sisi lain mengakomodasi jerih payah Tim Delapan. (*)

Terjerat Pemakaian Obat Irasional ( Bagian Pertama ) +628124543xxxx LP,,bee,,coba pihak yg trkait, lihat2 akan sadikit ini pasar simpong, caparuni so t,taatur, so ada trminal, so ada tampt judi,yg mestix itu tdk ada,kasiang,, dpkapala pasar macam t,ada, t prnah turun lapangan. +628124546xxxx Kematian adalah kepastian dlm kehidupan ini...itulah taqdir sejarah yang di catat dalam qodrat ketuhanan,manusia telah mencatat buku kehidupanya hingga iaa memberi tanda dan bekas dalam perjalanan hidupnya di akhir catatn kehidupannya...sungguh ismail muid telah menctat buku kehidupanya sebgai seorang tokoh yang telah membangun citra kehidupanya di lingkup keseharianya sebagai figur birokratis yang juga politis,perjalananya memberi bekas bagi prktek keseharianya..dia pergi di antara kerelaan dan kehilangan sebagai akibat keseharianya yang justru memberikan suasana duka yang mendalam....trimahkasih pak ismail....allah akan lebih adil menentukan semuanya...... +628134124xxxx Ass LP.Saya hy mengomentari perxataan sekrtaris knpi,edisi 18.11.09.marilah kita meliht mslh lstrk dgn kpl dgn,jgn menglrkan stmen ingin menta asst pln,kalau so di st mau di bkn apa,mau ganti krgian msrkt,malah akan mnmbh mslh bru.klu sdh di sta smua ntinya dia yg mau kelola ini pln,apa akan lbh baik.makasi +628134148xxxx Innalillahi wa’inna ilaihi roji’un. Bpk H. Ismail. Muid tlh berplg kerahmatullah dgn meninggalkn sejuta knangan bg kami. Bg penggagas dan pnandatangan mosi tdk percaya apabila itu dlakukan demi kemaslahatan daerah/masyarakat smg Alloh mencatat sbg amal sholeh. Ingat dosa syirik dpt dmntakan ampun kpd Alloh, tp dosa kpd ssma manusia ?? ALLOH TDK AKAN MENERIMA TOBAT HAMBANYA KECUALI SDH MENDPT MA’AF DR YBS. Na’dzubillah. +628135437xxxx Msyarat Nuhon,Trut brduka cita ats meningglx Bpk Ismail Muid.M.Si kmi sngat rindu dgn sosokmu yg bijak & amanah di daerah ini,smoga Tuhan dpt menerima amal ibadahmu. Amien. +628152583xxxx lp...tlng di muat sms sy,pak camat pgmana yg km hormati,kami adalah masyarakat desa bulu,bertanya kpd bpk,sampai kapan km harus menunggu kepastian pelantikan kepala desa kami?kami berharap sebelum ada pelantikan bpk kiranya meninjau kembali berkas calon kepala desa kami,sejak dari pemilihan kepala desa di bulan september 09,sampai skrang belum ada kelengkapan berkasnya,salah satux ijasah pendidikan terakhir yg tdk ada.km masy biasa tdk tau sapa yg km persalakan apa panitia,bpd,pjs kep des.mengapa bisa di terima sebagai calon kl tdk ada ijasah.sekedar impormasi calon yg satu ini,pertama mendaptar menjadi calon beliau melengkapi persyaratan,tdk pakai ijasah cm surat ket.bahwa ijasah asli suda terbakar.apa ada perda tentang pilkades yang baru?.....atw jangan2 ada udang di balik batu.jagamae dumo nukona nu strom yoh towaje,ini bukan cuma

HARGA obat di Indonesia tergolong paling mahal di dunia. Kenapa? Sebab, sebagai pasar obat terbesar keempat di dunia, kita tidak memproteksi harga obat dan masih lebih banyak menggunakan bahan baku impor. Sementara itu, obat paten yang beredar lebih banyak diproduksi di luar negeri, khususnya negaranegara maju yang upah minimum regional (UMR) buruhnya pasti jauh lebih mahal ketimbang di sini. Tiga pasar besar, yakni Amerika Serikat, Tiongkok, dan India, melakukan itu. Hasil penelitian Health Action International (HAI) Penang pada 1995 terhadap 22 jenis obat yang paling banyak digunakan di 29 negara Asia Pasifik membuktikan bahwa harga obat di negeri kita tercinta ini memang yang terma-

tae-tae.maju,mundur,maju,mundur,maju..,mundurjo,..jalan yg terbaik. +628152788xxxx Yth. Kacab pln lwk, janji pemadaman 5:1 (5 hari nyala 1 hari mati) kapan mo dlaksanakan? Tunggu pertengahan nopember thn depan, atau nanti so kiamat??? +628523006xxxx Lp. Spy irpan b tau.? Jadi dank cuma jar’un yg layak dapat rumah. Torang pe tete,nenek. Orang tua yg lain. Te ada pengabdian..Torang pe orang tua jg mantan abdi negara. Tapi tdk menuntut macam2. Kembalikan sj yg bukan hak, lama menjabat. Byk uang/harta yg di dapat.? So byk rumah di bangun. Malahan di kase kontrak. Jadi mo kurang apa lagi. Nyanda puas.???

Oleh : Djoko Santoso dosen Fakultas Hukum UHN, mahasiswa Pascasarjana Program Magister Hukum UGM Jogjakarta

hal di kawasan ASEAN. Pemicunya, -obat di Indonesia tergolong tidak rasional. Menurut definisi yang dikeluarkan Badan Kesehatan Dunia (WHO) pada 1987, pemakaian obat yang rasional adalah yang memenuhi kriteria sebagai berikut: (1) Digunakan sesuai dengan indikasi penyakit; (2) Tersedia setiap saat dengan harga yang terjangkau masyarakat luas; (3) Diberikan dengan dosis yang tepat; (4) Diberikan dalam interval waktu yang tepat; (5) Lama pemberiannya tepat; serta (6) Obat yang diberikan harus efektif, aman, dan mutunya terjamin. Tiga tahun sebelumnya, konferensi

WHO di Nairobi pada 1985 juga menegaskan bahwa obat merupakan kebutuhan kedokteran dan klinik. Dengan demikian, pemberiannya harus sesuai dengan kebutuhan. Begitu pula dosis dan lamanya pemberian obat. Oleh karena itu, harga obat harus cukup murah sehingga bisa dijangkau oleh masyarakat luas. Di Indonesia, kriteriakriteria tersebut belum diterapkan secara baik dan benar. Baik oleh konsumen (pasien) maupun provider (perusahaan farmasi, dokter, rumah sakit, dan yang lainnya).Ketidakrasionalan pasien dalam mengonsumsi obat terutama disebabkan masih rendahnya pengetahuan

+628575646xxxx Telah terlihat dgn nyata mulai dari pengawalan hingga pelepasan jenazah alm. Bpk H. Ismail Muid SH. Msi hingga ke tempat pembaringannya yg terakhir bahwa harapan masyrakat kab. Banggai untuk memimpin mereka di 2011 nanti adalah beliau. Namun, kini kita sebagai masy. Kab. Banggai hanya bisa berpasrah atas takdir ALLAH Swt. Semoga bpk H. Mustar Labolo lah yg siap menjadi penerus perjuangannya di 2011 nanti.

razi’un bpk kmi tercinta H.ISMAIL MUID...Dari FPAD

+628524127xxxx Bgi mn ini..? Llu trg didftr jdi pelgan harian tp smpai skrg tdk ad yg mncl biar cmn 1 hri. By ktr jaga Pln Kintom. ***M4K4S!H***

+628565703xxxx LP adalah media lokal yg di banggakan oleh masyrakat sultim. Jadi, harus transparansi dan independent. Beritakan fakta yg sebenarnya kondisi pemakaman alm. Bpk H. Ismail Muid di desa Mendono. Ribuan pelayat bahkan seluruh masyrakat kab. Banggai tahu fakta apa yg sebenarnya terjadi pada Wabup Musdar M. Amin dan karangan bunga dari Bupati kab. Banggai.

+628524087xxxx Asslm. LP..Bee parah klo bgni. co’ bayangkn, plamar CPNS sluruhx 2.583 truz yg ditrima cuma 194. Brapa coba yg motahmbur.. Yaah.. So bgtu, ini tinggal tunggu idealisx BKD. mda2hn BKD bisa bkerja ssuai koridor, tanpa ada suap dan lain sbagaix. Amiin..

+628524143xxxx He, Irfan B, skrang nga snang orang yg dlu nga suka krtik spy almarhum bsa trima di pindahkn ke palu skligus di lngserkan dri jbtannya sdah mnghadap sang Khalik. Jngan bnyak bcra lagi nga di koran tntang bliau, nga itu baru anak kmrin, blum pnya jasa sama daerah ini. brbuat yg trbaik sj blm bru bnyak krtik. Hati2 klu nga msih bcra tntang bliau di koran.

+628524118xxxx Tolong lp dmuat,SELAMAT JALAN PAK ISMAIL MUID siapa lg yg km banggakan,dan km harapkan tuk memimpin km di 2011,km aiya ibarat itik ayam kehilangan induknx,moya aiya paya!!..ay simpatisan,by hezron

+628525587xxxx Langit mendung di kawasan BUKIT HALIMUN pertanda putra terbaik telah brpulang ke kharibaan ilahi rabi,tpi semangat kami tdk pernah mendung untk melanjtkn perjuangan beliau..Innalillahi wa inna’ilahi

+628528421xxx lp.muat z p smz iny ee cz pntg bwt ank2 muda pengguna mtr beat,,km t mw ikut d komunitas beat ìyow,,trg mw ad jambore iny bln desember Rugi low km t b ikot,,cz ad mentri mw dtg b resmikan trg p kmunitas ank2,tiger,beat dn mio,,low mw b daftr dtg jow dgizon mlm minggu.oc

+628569694xxxx Ass..bu Rektor Unismu yth sy mahasiswa jurusan penjas motax jurusan kami ini sudah diakui ato blum coz t mungkin fakultas agama ada jurusan penjas. karang ini sy br sadar,jgn sampe dikemudian hari kmi alumni penjas tdk ditrima menjadi pns krna tdk trakreditas klo toh blum diakui kami akan pindah kuliah... +628575645xxxx Se0rg kakek brjln dng cucu2x, ,!? aat melihat

masyarakat tentang kesehatan. Hal itulah yang membuat mereka lantas cenderung serampan-gan dalam menggunakan obat, bahkan berani mengabaikan saran dokter atau petugas medis yang kompeten dan menggunakan obat secara berlebih, menurut cara dan analisis sendiri (self diagnose). Dari sisi provider, seperti dokter dan rumah sakit, ketidakrasionalan itu beragam. Mulai adanya kecenderungan memberikan obat yang mahal, padahal ada yang jauh lebih murah dan cukup efektif, sampai pada jumlah obat yang diberikan. Banyak dokter yang cenderung memberikan beberapa macam obat kepada seorang pasien, meski dia tahu bahwa penyakit si pasien bisa disembuhkan dengan satu atau dua jenis saja, misalnya. ( Bersambung )

ada pemba£ap £iar, ,! kakek teringat masa lalu, ,!? kemudian Kakek bercerita pengalaman pd cucu2x. .!? “Dulu kakek dar! T0!£! Naek m0t0r £apas tangan dua, ,!?” cucu bertax; mengapa b!za kek, ,?? kakek menjawab; 0, , jelas bz kan kakek ba b0nceng, ,!? :-D hi,h!, ,!? +628575651xxxx LP,muat sPe sMs e...0r9 lwk,s0 t m0bLi mt0r ini?sm0 thn bru pke bjLan...bxk disk0n2 skr9,,,bLi HONDA e.. +628579671xxxx Buat pLn. . .kpn mO BGni truz. . .kami sbgai sisWa kLz 3 pRlu lmpu,co mO Dkt uJian??rugI TRank b’byar pLn tRuz tiap buLan,. . . .jual aj it mEsin low t bz d’pke. . Bnyk yG Mo bli it brang +628579674xxxx Hai LP yg mkin oke aja,.,Sy cma kse tau sma orng2 co kmu orng jdi sprti yg pux nmr ini +62533011xxx sy sngat stju ‘n salut for dy, jgn cma b kritik smpe b maki PLN sja, coz ksiang orng PLN i2 jga tdk mau mo mti lmpu ‘n drng so brusha spya sdh tdk mti2 lmpu cma krna d’pe keadaan msin ‘n cuaca yg tdk brshbat jdi mslah listrik blum abiz ini krna klo nda ada PLN trng jga siksa, jdi sy cma mo blng sma orng2 lwuk ‘n skitrx mo b kritik yg nda2 smpe maki2 ‘n b tariak2 PLN i2 prcma ‘n tdk ada guna sX cma b tmbah dosa sja lbe bae trng bnya brdoa ‘n kse jo yg d’Ats yg b ator coz ‘’BADAI PASTI BERLALU’’ k zmuaX ..

PENERBIT : PT Luwuk Cemerlang. GENERAL MANAGER/PEMIMPIN REDAKSI : Herdiyanto Yusuf. REDAKTUR PELAKSANA : Haris Ladici. REDAKTUR : Haris Ladici, Zulhelmi Alting, Gafar Tokalang,Rustam Nono,Sofyan Labolo .STAF REDAKSI : Nasri Sei,Sofyan Labolo,Rustam Nono, Amiadin Lawia. BIRO BANGKEP; Rustam Nono (Salakan), Ahmad Awaluddin,Iwan Bua (Banggai). BIRO AMPANA; Nasri Sei. BIRO PAGIMANA; Anto Yasin. BIRO BUNTA; Karman.BIRO BUALEMO; Sofyan Taha. ART & PERWAJAHAN : Sudin Salasa (Koordinator), Utam Nasila,Wawan Kusika, Agus tiawan, Muh. Albar Amin. PRESIDEN KOMISARIS : Imawan Mashuri. KOMISARIS : Benny H Raintama, Suhendro Boroma. DIREKTUR : Mohamad Sirham, Urief Hassan. MANAGER KEUANGAN : Haryono, STAF KEUANGAN : Aswar Poibara (Koordinator) Astuti Mohune (Kasir) . STAF PEMASARAN : Dales Lantapon. ( Koordinator ) Staf.Berlian Lupy,.MANAGER IKLAN : Sukriyadi Mamu . STAF IKLAN : Hawa Minarni A Bayak.(Kasir), Sutadi Utiarahman. PERCETAKAN : Andri Bumbungan (Koordinator),Opick Kasim,Yusuf Nelwan. OMBUSDMAN : Ismail Pelu (Ketua), Hinca IP Pandjaitan (Anggota).TARIF IKLAN : Umum Rp 20.000,-/mmk (hitam putih/BW),Rp 30.000-/mmk (Warna/FC ), MUNGIL : Rp 50.000,- (1x muat). HARGA LANGGANAN KORAN : Rp 65.000,- (luar kota tambah ongkos kirim). ALAMAT REDAKSI: Jl. Imam Bonjol No. 4 Km 3 Luwuk Telp. (0461) 325447 Fax : (0461) 325071 email : redaksi@luwukpost.info. PERWAKILAN GORONTALO : JL. NANI WARTABONE NO. 144 A GORONTALO Telp. (0435) 827551-827552 Fax : (0435) 829603. PERWAKILAN MANADO : Jln. Babe Palar No.54, Telp (0431) 855558 Fax : (0431) 840763-860398. PERWAKILAN SURABAYA : Graha Pena Building, Jln Ahmad Yani No.88, Telp (031) 8287999.PERWAKILAN JAKARTA : Gedung Graha Pena Lt.6, Jl. Raya Kebayoran Lama No.12, Telp : (021) 53699509, Fax (021) 5328487.


INTERNASIONAL

Luwuk Post JUMAT 20 NOPEMBER 2009

http://luwukpost.info

9

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

Israel Terus Luaskan Permukiman Foto Memikat Jepretan Fotografer Buta LEICESTERSHIRE - Brian Negus, 62, membuktikan bahwa menjadi fotografer handal juga bisa dilakukan meski memiliki keterbatasan penglihatan. “Saya menggunakan pembesaran hingga 12 kali ketika mengambil gambar dan menggunakan program komputer yang bisa membesarkan gambar beberapa kali pada tampilan PC,” papar pensiunan guru besar dari Universitas Loughborough, Inggris, itu seperti dikutip Daily Mail kemarin (19/ 11). Berkat bantuan lensa pembesar dan program komputer khusus Brian dapat terus menjalankan hobi fotografernya. Dalam satu kali hunting, dia bisa membidik hingga 200 gambar, dan hasilnya banyak yang memesona. “Lima persen hasil bidikanku tak (begitu) buruk dan dengan sedikit photoshop bisa merubahnya menjadi gambar yang bagus,” tutur Brian merendah. Dia mengaku hanya berani mengambil bidikan landscape dan objek yang tak bergerak. “Saya akan menjadi fotografer olahraga terburuk,” kelakar

pria yang juga ketua Vista, badan amal Leicester yang menggalang dana untuk mendukung tunanetra. Memotret memang merupakan hobi lama Brian. Namun, kegemarannya itu terhenti ketika usianya 30 tahun, garagara penglihatannya mulai mengalami gangguan. Dia divonis menderita optic atrophy, kelainan yang membuat Brian tak bisa melihat segala sesuatunya dengan jelas. Baik melihat bentuk ataupun warna. Semua benda tampak kabur. Namun, sepuluh tahun lalu Brian menemukan kebahagiaannya kembali. Ada kamera digital dan teknologi yang bisa membantu menyalurkan kembali hasratnya mengabadikan berbagai objek lewat lensa kamera. Saat memfoto, dia menggunakan lensa pembesar pada kacamatanya untuk melihat gambar pada layar LCD kamera digitalnya. Kakek ini pun hanya mengandalkan bayangan dan suara untuk menempatkan kameranya di posisi yang tepat. Juga mengandalkan insting dan keberuntungan untuk

mendapatkan gambar yang bagus.Setelah itu Brian mengunduh gambar ke komputer di rumahnya. Dengan menggunakan program ZoomText, gambar hasil bidikannya dapat terlihat jelas di layar monitor. Brian merupakan bagian dari gerakan fotografer buta kelompok online yang menyebut dirinya blindphotographers.org. Anggotanya mencapai ratusan orang dari seluruh dunia. Dalam kelompok online itu setiap anggota memiliki masalah penglihatan berbedabeda. Kelompok ini didirikan oleh ahli ekonomi Timothy O’Brien, 38 dari Chapel Hill, North Carolina. Timothy kehilangan penglihatannya sejak usia delapan tahun. “Saya penasaran mengenai keberadaan fotografer yang juga mengalami gangguan penglihatan dan menciptakan kelompok Flickr. Hanya dalam beberapa minggu keanggotaan mulai bertambah. Ini adalah microsom dari komunitas fotografer, yang ditandai oleh perbedaan penglihatan kami yang unik,” papar Timothy. (war/ami)

Nasihat AS Tak Digubris KEMARIN (18/11), ajudan Netanyahu yang tidak disebutkan identitasnya menegaskan bahwa pembangunan 900 rumah baru itu merupakan bagian dari program rutin pemerintah. “Pembangunan di Gilo merupakan proyek reguler yang sudah berjalan belasan tahun. Tidak ada yang baru dalam rencana dan konstruksi pembangunan saat ini,” paparnya seperti dilansir Reuters. Lebih lanjut, dia menyatakan bahwa Netanyahu tidak pernah meninjau ulang rancangan pembangunan di Gilo. Sebab, rencana itu merupakan bagian dari program pembangunan rutin di Jerusalem. Netanyahu, seperti para pemimpin Israel yang lain, menganggap Gilo sebagai satu kesatuan dengan Jerusalem. Maka, tanpa banyak perdebatan, PM 60 tahun itu pun merestui pembangunan rumahrumah baru tersebut. AS yang menjadi promotor perundingan damai Israel dan Palestina, menyatakan keberatannya atas rencana Negeri Yahudi tersebut. Tapi, melalui salah seorang pejabatnya, Israel justru menyebut keberatan AS itu tidak pada tempatnya. “Penolakan AS atas rencana pembangunan di Jerusalem tersebut

JERUSALEM : Israel benar-benar mokong. Mengabaikan imbauan sekutu terdekatnya, Amerika Serikat (AS), dan masyarakat internasional, pemerintahan Perdana Menteri (PM) Benjamin Netanyahu maju terus dengan instruksi pembangunan 900 rumah baru di Permukiman Gilo, Jerusalem.

seperti seekor kerbau yang le- seperti dikutip Agence Francepas ke pecinan,” ujar pejabat Presse kemarin. tersebut. Meski Israel menegaskan Bahkan, Presiden AS Barack bahwa Gilo masuk wilayah JeruObama yang sedang melakukan salem, secara de facto, permukikunjungan resmi ke Asia pun man Yahudi itu berada di Tepi Wakil angkat Mantan bicara. “Saya rasa,Bupati/Plt ren- Barat, Palestina. Karena itu, wacanaBupati untuk membangun jar jika Palestina menentang kePenajamrumahPasir Utara rumah tambahan itu Timur tidak akan ras pemekaran bangunan fisik Kalimantan Periode mendatangkan jaminan keama- di kawasan tersebut. Sebab, kanan bagi Israel. 2003-2008 Sebaliknya, me- wasan hunian warga Palestina reka justru akan semakin semakin berkurang. Apalagi, seAnggota DPRDsulit Provinsi berdamai dengan tetangga-te- lama ini, mereka tidak pernah Kalimantan Timur Periode tangganya,” ujar Obama dalam menang berebut lahan dengan 2009-2016 wawancara dengan FOX News, Israel.

“(Pembangunan) ini mengempaskan kesempatan terakhir menuju proses perdamaian,” seru Nabil Abu Rdaineh, ajudan Presiden Palestina Mahmud Abbas. Sekali lagi, Palestina menegaskan bahwa pihaknya hanya bersedia kembali ke meja perundingan dengan Israel jika pemekaran permukiman Yahudi dihentikan. Baik secara fisik melalui pembangunan rumah, maupun secara alami lewat pertambahan penduduk. (hep/ ami)

H. Ihwan Datu Adam, SE.


AMPANA

Luwuk Post

10

JUMAT 20 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

Restribusi Chain Saw Dinilai Bebani Warga

PEMILUKADA

Parpol Diminta Kedepankan Pendidikan Politik AMPANA- Jelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Tojo Una-una yang dihelat 2 Juni 2010 mendatang, sejumlah Partai Politik di di daerah ini diminta untuk mengedepankan pendidikan politik. Permintaan tersebut disampaikan salah seorang Tokoh Masyarakat Touna H. Yusrin Lembah saat ditemui Luwuk Post, kemarin. Ia mengatakan, pendidikan politik dimaksud-kan berupa konsep yang jelas seputar arah pembangunan Touna lima tahun akan datang. Setiap Parpol minimal harus membuat konsep tersebut, dibanding membicarakan siapa yang akan menjadi bupati periode 20102015. “ Pemilukada masih cukup jauh. Yang terpenting saat ini adalah bagaimana Parpol menelorkan konsep brilian seputar arah pembangunan lima tahun akan datang. Ini baru namanya pendidikan politik bagi masyarakat,” paparnya. “ Belakangan ini isyu yang dibangun terus digiring pada tataran kandidat alias siapa yang akan maju. Masyarakat bisa jenuh. Masyarakat hanya menginginkan konsep yang jelas. Baru kemudian bicara siapa bupatinya,” tambah Yusrin panjang lebar. Terkait hal itu Juru Bicara Koalisi Besar Partai di parlemen Yasser Fedayyen mengatakan, bahwa saat ini koalisi yang terbangun sedang melakukan upaya pendidikan politik tersebut. Salah satunya adalah penyusunan konsep seputar arah pembangunan lima tahun akan datang. “ Kami belum membicarakan siapa bupatinya. Akan tetapi baru sebatas membahas konsep pembangunan lima tahun akan datang,” katanya. Hal ini kata Yasser merupakan salah satu bentuk pendidikan politik bagi masyarakat di daerah ini.. (Nas)

[FOTO: DOK/LUWUK POST]

JADI ALTERNATIF : Rumah Sakit Ampana menjadi pilihan warga untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Bahkan warga dari Kabupaten Banggai acap kali berobat ke rumah sakit ini.

Bagian Hukum Gelar Sosialisasi Ranperda AMPANA- Bagian Hukum Setdakab Touna menggelar Sosialisasi sejumlah Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang ditelorkan oleh pihak Eksekutif yang dipusatkan diruang pertemuan kantor Camat Ulubongka, kemarin. Kegiatan yang dikemas dalam bentuk Konsultasi Publik ini turut dihadiri sejumlah anggota Badan Legislasi DPRD, Staf Ahli Hukum Setdakab Touna, Camat Ulubongka Hasim Muslaini, serta seluruh kepala Desa se Kecamatan Ulubongka.. Dalam Sambutannya Kepala Bagian Hukum dan Perundang-Undangan Alfian Kasim SH, mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat terkait

Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang dibuat oleh pihak eksekutif. Dengan begitu dapat dipastikan, sejumlah produk Ranperda tersebut akan diterapkan secara optimal, dalam rangka peningkatan pelayanan publik di daerah ini. “ Melalui kegiatan sosialisasi dan konsultasi Publik ini diharapkan Ranperda yang kami sodorkan kepada masyarakat akan efektif dalam penerapannya,” terangnya disela-sela memberikan arahan. Untuk itu, pihaknya meminta kepada seluruh Kepala Desa dan masyarakat yang hadir untuk memberikan kritikan serta masukan kepada Pemerintah Daerah, produk Rancangan Perda tersebut sebelum diaju-

kan ke DPRD. Adapun sejumlah Ranperda yang disodorkan untuk dikaji secara bersama dalam forum tersebut antaranya, Ranperda Tentang Penjualan, Penghapusan, Dan Hibah Barang Daerah Kabupaten Tojo Una-una, Ranperda tentang Restribusi Tempat Khusus Parkir, Ranperda tentang Restribusi Pengujian Kendaraan bermotor, Ranperda Tentang Restribusi Terminal, serta Ranperda Tentang Pasar Grosir dan Atau Pertokoan. Sosialisasi inipun mendapat apresiasi positif dari peserta yang hadir khususnya para Kepala Desa. Ini di tandai dengan usulan yang beragam dari para peserta dalam hal pencapaian target PAD kedepan. (Nas)

Alfian : Diterapkan Untuk Mengamankan Kawasan Hutan AMPANA- Sejumlah warga meminta agar Peraturan Daerah (Perda) tentang Izin Mesin Berantai (Chan Saw,red) diminta untuk direvisi kembali. Menyusul penerapan perda tersebut dinilai terlalu membebani masyarakat khususnya para pengguna mesin pemotong kayu tersebut. Besaran restribusi yang diterapkan dalam Perda pertahunnya senilai Rp. 1,5 juta. Sejumlah wargapun meminta agar nilai restribusi sebagaimana yang tertuang dalam perda tersebut diturunkan pada level Rp. 500 ribu. Permintaan untuk menurunkan nilai nominal restribusi ini berkembang pada So-

sialisasi dan Konsultasi Publik yang di motori oleh bagian Hukum dan perundang-Undangan Setdakab Touna yang dipusatkan di Ruang pertemuan Umum Kantor Camat Ulubongka, kemarin. Menanggapi hal ini Kepala Bagian hukum dan perundang-Undangan Setdakab Touna Alfian Kasim SH mengatakan, penerapan Perda tentang Chan Saw bertujuan untuk menertibkan para pemilik mesin tebang kayu tersebut. Jika tidak diantisipasi melalui Regulasi semacam ini, maka dapat dipastikan kondisi hutan daerah semakin kritis. “ Kondisi hutan kita kian kritis makanya perlu Regulasi penertiban Chan Saw,” tegas Alfian disela-sela kegiatan konsultasi Publik. Mengenai besaran Restribusi yang diberlakukan, Alfian kembali menegaskan bahwa hal tersebut tak perlu di turunkan nominalnya. Meskipun hal itu diturunkan tidak akan berpengaruh pada harga beli kayu dipasaran. Artinya, kebijakan penurunan nilai restribusi tersebut harus melihat seberapa besar manfaat yang dirasakan oleh masyarakat kecil. “ Kalau diturunkan restribusinya apakah harga kayu naik ataukah tidak,” tegasnya penuh tanya. Lagian kata dia, dalam prakteknya pemilik mesin Chain Saw adalah orang-orang berduit. Masyarakat biasa ha-nya sebagai pengguna saja. Namun begitu ia tetap menampung aspirasi masyarakat seputar penurunan nilai restribusi Chan Saw dari Rp. 1,5 Juta menjadi Rp.5 ratus ribu.“Ya.. kami akan berupaya untuk melakukan peninjauan kembali tentang Perda tersebut,” tuturnya. (Nas)


EKONOMI & BISNIS Banggai Tak Miliki Dewan Pengupahan LUWUK-Tenaga Kerja seharusnya menikmati upah yang lebih tinggi dari penetapan Upah Minimum Provinsi (UPM) Sulawesi Tengah yang ditetapkan sebesar Rp777.500 perbulan. Namun karena Dewan Pengupahan tidak dibentuk, akhirnya tenaga kerja lagi-lagi tidak dapat menikmati gaji yang lebih layak. Dewan Pengupahan bertugas menyusun indikator pengupahan di daerah setingkat kabupaten/ kota. Penetapan nominal upah Dewan Pengupahan memiliki syarat lebih tinggi dari nilai UMP. Jika saja Banggai telah membentuk dewan pengupahan tentu tenaga kerja di daerah ini akan menikmati gaji lebih tinggi. “Kita belum membentuk. Masih ada beberapa persyaratan yang belum terpenuhi,” kata Agus Hermanto, Kasi Pengawan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Banggai di Luwuk beberapa waktu lalu. Agus belum dapat merinci beberapa prasyarat yang menjadi kendala terhambatnya pembentukan dewan pengupahan. “Yang pastinya masih ada yang kurang,” kelit Agus. Agus mengatakan jika keberadaan dewan pengupahan dibutuhkan untuk meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja. “Dewan Pengupahan miliki kewenangan menetapkan upah melebihi UMP. Tapi tidak merugikan dunia uasah,” katanya. Keanggotaan Dewan Pengupahan yang terdiri dari 2 unsur pemerintah, 1 unsur pengusaha dan 1 unsur buruh. Sebelumnya, komposisi anggota Dewan Pengupahan adalah 1 pemerintah: 1 buruh :1 pengusaha. Disamping belum ada dewan pengupahan, Nakertrans juga tidak memiliki Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Ketenagakerjaan. Hal itu menyulitkan penyidikan pelanggaran terhadap undang-undang ketenaga kerjaan. “Memang ada kendala karena tidak ada PPNS. Tapi, pelanggaran ketenaga kerjaan dapat diselesaikan dengan mediasi tripartit,” kata Agus. (aha)

Permintaan Sepeda Motor Tinggi BANGGAI-Rengking penjualan sepeda motor dengan berbagai merek dan jenis di Kota Banggai, terbilang cukup fantastik untuk ukuran daerah sekecil pulau Banggai ini. Mengapa tidak, Banggai dalam catatan resmi mampu menyerap pembelian sepeda motor lebih dari seribu unit pada setiap tahunnya. Tingginya pembelian sepeda motor itu, sesuai dengan data yang di peroleh dari Samsat Banggai. Pihak Samsat sendiri, mencatat sedikitnya lebih dari seribu, orang pada setiap tahunnya mengajukan pembuatan STNK sepeda motor di bagi kendaraan baru. Walaupun dalam catatan Samsat ini, telah terjadi penurunan pembelian kendaraan sepeda motor di Banggai, sepanjang tahun 2008 dan 2009 ini, tetapi angka penjualannya tetap saja, tetap fantastik karena masih di atas seribu unit. (wan)

Luwuk Post JUMAT 20 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

11

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

UMP Tahun 2010 Rp777.500 Naik Rp 57.500 Dibanding UMP Tahun 2009

[FOTO: DOK/LUWUK POST]

OUTSOURCING: Tenaga kerja masih dihantui sistem kerja kontrak dan outsourcing (kontrak lepas).

Wabup Buka Diklat Penyuluh Pertanian LUWUK- Wakil Bupati Banggai, Musdar Amin membuka Pendidikan dan Latihan (Diklat) Penyuluh Pertanian di Balai Latihan Dinas Pertanian di Salodik kecamatan Luwuk, Kamis. Dalam sambutanya, Musdar meminta agar penyuluh per tanian memberikan upaya pemberda yaan dan pembelajaran pada petani, peternak dan nelayan diwilayah binaannya. “Penyuluh harus dapat membantu petani menganalisa, me ngembangkan pengetahuan dan membantu petani menetapkan komi ditas yang akan diusahakan,” katanya di depan 40 peserta Diklat. Musdar juga meminta agar penyu luh mendampingi petani memecahkan kendala permodalan untuk usaha pertanian. “Modal usaha pertanian harus dipecahkan secara swadaya,” harapnya.

Ia mencontohkan keberhasilan sektor pertanian yang menyumbang 53 persen pada Produk Domestik Regional Bruto (PDRB). Setiap tahun sektor pertanian selalau mengkatrol sektor lain dalam PDRB Banggai. “Itu artinya pertanian menyumbang lebih separuh pertumbuhan ekonomi dae rah. Olehnya, pertanian harus men dapat proporsi pembangunan yang memadai,” katanya. Masih kata Musdar, infrastruktur pertanian masih perlu ditingkatkan terutama jalan usaha tani dan jalan kekantong produksi. Beberapa waktu lalu, Bupati Banggai, Ma’mum Amir menerima penghargaan dari Presiden RI karena sukses dalam swasembada beras. Tidak itu saja, Musdar Amin sebagai Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) kabupaten

Banggai menerima penghargaan dari Gubernur Sulteng karena perannya terhadap pembangunan pertanian di daerah. Diklat penyuluh Pertanian berlang sung sejak tanggal 19 hingga 24 November di ikuti 40 perserta dari Unit Pelaksana Teknis Dinas Pertanian 13 kecamatan. Peserta Diklat akan diberikan materi sehubungan dengan kebijakan pemba ngunan pertanian. Manajemen agro bisnis dan penguatan kelompok tani, penguatan nelayan dan peternak. Banggai telah memasarkan bibit unggu Padi di Gorontalo, Tojo Unauna, Parigimoutong, Donggala dan Palu. “Ini adalah bukti sukses pe nyuluh pertanian di lapangan. Tapi tetap harus ditingkat kapasitas pe nyuluhnya dengan diikutkan dalam Diklat,” imbuhnya. (aha)

Avanza kalahkan Freed, Jazz Masih Unggul SURABAYA-Toyota masih berjaya di kelas multi purpose vehicle (MPV). Penjualan mobil jenis MVP Toyota Avanza hingga pertengahan November ini mampu mencapai angka 351 unit. Walaupun pihak competitor telah me ngeuarkan MPV model baru yang lebih modern, angka penjualannya belum mampu mengalahkan avanza. Sejak diluncurkan Juli lalu, penjualan Honda Freed mencapai angka 162 unit. Honda mengklaim bahwa Freed meru pakan produk MPV yang lebih mo dern.”Saat ini, konsumen sudah bosan dengan mobil MPV konvensional, makanya kita yang lebih modern”, kata Operational Manager Honda Center

Surabaya Wendy Miharja. Walaupun begitu, penjualan Honda Freed belum mampu mengalahkan Toyota Avanza. Dari segi harga, Toyota Avanza memang berada jauh di bawah Honda Freed. Sementara itu, untuk kelas hatchback, Honda Jazz masih menjadi market leader. Penjualan Honda Jazz selama Oktober hingga pertengahan November mencapai 291 unit. Berbanding jauh dengan Toyota Yaris yang selama November ini terjual 65 unit. Menurut Manager Operational Toyota Auto 2000 Ardian Nur, di kelas hatchback, Yaris memang bersaing dengan Honda Jazz dan Suzuki Swift.”tapi itu kan bisa

dilihat dari segi harga. Harga Yaris memang diatas Suzuki Swift tapi masih di bawah Honda”, katanya. Sebagai bentuk promosi, Toyota mengadakan pameran foto yang ber langsung mulai tanggal 20 hingga 22 November bertempat di Surabaya Town Square (Sutos). Pameran ini bertujuan untuk lebih memperkenalkan Yaris kepada masyarakat. Pameran foto ini dengan obyek utama Toyota Yaris berbagai tipe. Sementara itu, hari ini, Toyota akan meluncurkan produk terbarunya yaitu Prius Generasi III dan Toyota Alphard. Acara ini akan berlangsung di Hotel Shangrilaa malam ini pukul 19.00. (ann)

LUWUK-Upah Minimum Pro vinsi (UMP) tenaga kerja di Sulawesi Tengah (Sulteng) tahun 2010 ditetapkan Rp777. 500 perbulan. Nilai UMP terse but naik sekitar Rp57.500 dari UMP tahun 2009 sebesar Rp 720.000 atau naik sekitar 8 delapan persen. UMP yang telah ditetapkan pemerintah Provinsi akan ber laku efektif Januari 2010. “Pe ngupahan pada Januari 2010 berpedoman pada UMP ter baru,” kata Nikson Fatajen nu, Kasi Hubungan Industrial dan Syarat Kerja Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bang gai. Karena kabupaten Banggai belum menetapkan Upah Minimum Kabupaten (UMK), maka, nilai pengupahan berpedoman pada UMP. Kota Palu dan Kabu paten Tolitoli tidak lagi berpe doman pada UMP karena telah menetapkan UMK sendiri. Sa lah satu prasyarat penetapan UMK adalah nominal pengupa han lebih tinggi dari UMP. “Jika

kita menetapkan UMK sendiri, upah tenaga kerja melebihi UMP,” kata Nikson. Ia berharap pelaku usaha segera melakukan penyesuaian keuangan dengan adanya pene tapan UMP terbaru. “Nilai pe ngupahan memang tiap tahun naik disesuaikan dengan harga di pasar,” imbuhnya. Tahun 2007 UMP sebesar Rp 610 ribu dan tahun 2008 UMP ditetapkan naik menjadi Rp670 ribu. Penetapan UMP dilakukan dengan mempertimbangkan Kebutuhan Hidup Layak (KHL) dengan mengukur kenaikan harga di pasar tradisional di mana para pekerja berbelanja. Sedangkan harga di pasar swalayan atau pasar modern lainnya tidak masuk dalam pertimbangan KHL untuk pene tapan UMP. “Tiap pasar punya konsumen. Karena di pasar tradisional banyak dikunjungi tenaga kerja sehingga harga disana yang dijadikan pertim bangan,” kata Nikson. Menja wab pertanyaan, Nikson menga takan penerapan UMP dalam pengupahan di Banggai harus dilakukan agar kesejahteraan pekerja meningkat. (aha)

Harga Tomat di Banggai Naik BANGGAI-Berbeda dengan harga jual ikan segar yang me ngalami penurunan, harga tomat di pasar Banggai, justru me ngalami peningkatan yang cukup tinggi, yakni sebesar Rp 2 ribu dari harga lamanya. Kenaikan harga jual tomat ini, mulai terjadi sepekan terakhir ini. Harga tomat di pasar Banggai, sebelumnya dijual dengan harga Rp 7 ribu persatu kilogramnya. Namun sejak Senin lalu harga tomat telah bergerak naik menjadi Rp 9 ribu persatu kilogramnya. Diperkirakan harga tomat di Banggai, akan terus mengalami peningkatan harga jualnya hingga menjelang hari raya idul Adha dua pekan mendatang. Maklum tomat, merupakan salah satu kebutuhan yang akan banyak digunakan pada hari spesial seperti hari raya idul adha. Seperti yang sudah-sudah, setiap kali terjadinya kenaikan harga jual pada kebutuhan di pasaran pasti akan ada penge lurahan dari masyarakat, terha dap kenaikan tersebut. Kepada Luwuk Post, Senin (16/11) kemarin, Ira, seorang pembeli di pasar baru Banggai, menyampai

kan keluhannya terhadap ke naikkan harga jual tomat ini. “Selalu saya harga kebutuhan seperti tomat naik kalau mendekati hari raya,” ungkap Ira, yang ditemui saat berbelanja di pasar baru Banggai. Tidak banyak yang dapat dilakukan oleh masyarakat ter hadap kenaikan harga tomat ini, kecuali berharap agar harganya dapat segera turun, sehingga mereka dapat leboh menjang kaunya. Sementara itu, para pedagang mengakui harga tomat terpaksa mereka naikkan karena sebelum nya saat membeli dari para penampung harganya telah berubah dan lebih tinggi dari biasanya. “Kami beli dari para penam pung sudah mahal, jadi kami juga terpaksa menjualnya de ngan harga yang lebih dari bia sanya. Kami hanya meraih un tung sedikit,” ucap Herman seo rang pedagang tomat di Bang gai, ketika menjawab per tanya an wartawan seputar naik nya harga jual tomat, sembari menga takan sebagian besar to mat yang dijual di pasar-pasar Bang gai, dibeli dari para penam pung yang ada di Luwuk. (Wan)

Pensiunan Wajib Punya NPWP JAKARTA-Program perlu asan basis pajak terus dilaku kan. Kali ini, pensiunan pun diwajibkan untuk memiliki No mor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Jika tidak, maka pensiu nan bakal dikenai tarif Pajak Penghasilan (PPh) lebih tinggi. Sekretaris Perusahaan PT Taspen Faisal Rachman menga takan, pihaknya menghimbau kepada ?seluruh pensiunan yang belum memiliki NPWP, agar segera memiliki NPWP. ‘Terutama bagi pensiunan yang penghasilannya melebihi PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak),’ ujarnya melalui kete rangan pers kemarin (19/11). PTKP per tahun yang dimak sud Rp 15.840.000 untuk diri wajib pajak orang pribadi, Rp 1.320.000 tambahan untuk wajib pajak yang menikah, Rp 15.840. 000 tambahan untuk seorang istri yang berpenghasilan diga bung dengan penghasilan sua

mi, dan Rp 1.320.000 tambahan untuk setiap anggota keluarga sedarah dan keluarga semenda dalam garis keturunan lurus serta anak angkat, yang menjadi tanggungan sepenuhnya wajib pajak. paling banyak 3 orang un tuk setiap keluarga. Faisal mengatakan, bagi penerima pensiun yang tidak memiliki NPWP akan dikenai tarif Pajak Penghasilan (PPh) le bih tinggi 20 persen daripada tarif pajak yang diterapkan terhadap pensiun yang memiliki NPWP. ‘Ini sesuai ketentuan UU PPh,’ katanya. Jumlah peserta aktif PT Taspen per 31 Desember 2009 adalah 4.217.046 orang sedang kan peserta pensiun adalah 2.095.435 orang. Kantor PT Taspen sendiri yang siap mela yani para nasabahnya memiliki 45 kantor cabang dari 10.293 titik layanan di seluruh Indonesia. (owi/kim)


Luwuk Post

BOLEH dibilang, pamor Risty Tagor lagi naik daun. Hampir setiap hari wajahnya nongol di layar kaca sinetron dan film layar lebar. Sudah pasti, di usainya yang baru 19 tahun, pundi uangnya ikut menggunung. Sadar tak bisa mengelola uang sendirian, Risty menyerahkan semua honor yang didapatnya dari dunia akting kepada sang bunda. “Aku harus pintar memenej penghasilan. Mama bagian nahan, dan kontrol soal kebutuhan. Soalnya, mama protektif banget soal kebutuhan aku,” kata Risty belum lama ini. Sebagai cewek, Risty mengaku genit mata jika sudah shooping. Sering kali, bundanya yang menahan keinginan Risty belanjda. “Memang sih aku punya kebutuhan, tapi mama selalu menasihati aku untuk nggak asal beli sesuatu mentangmentang punya uang,” kata sepupu dari presenter Inez Tagor tersebut. Soal karier yang tengah niak daun, anak ketiga dari 4 bersaudara ini merasa bersyukur karena mendapat dukungan dari orang-orang terdekatnya. Risty juga merasa kariernya naik karena kerja kerasnya selama ini. “Ini kan hasil kerja keras yang aku bangun dari nol. Sekarang aku mencoba untuk selalu bersikap apa adanya,” ucap bintang sintron Safa dan Marwah.CR-I-GIE

Jihan Fahira Siap Akting Lagi LAMA tak muncul di sinetron, Jihan Fahira kembali menapak kakinya untuk bermain sinetron. Sejak awal bulan Oktober ibu dua anak ini sudah kembali disibukkan dengan syuting setelah empat tahun vakum. Ada sinyalir Jihan bosen dan kesepian karena hanya berdiam diri di rumah. Sang suami, Primus Yustisio sangat sibut menjadi anggota DPR komisi X. Ditanya itu, Jihan tersenyum. “Saya tidak kesepian. Sebenarnya udah ditawarin lama untuk main sinetron lagi, karena sekarang anak sudah besar, dan dibebaskan oleh Primus,” ujar Jihan usai reuni Gadis Sampul. Jihan memang sudah berubah. Wajahnya lebih cantik dengan model rambut pendek. Yang pasti, bekas pemain sinetron termahal di awal tahun 2000-an juga lebih sabar dengan pertanyaan wartawan yang menjebak. Jihan yang dulu terkenal moodian dan jutek terlihat banyak senyum menjawab semua pertanyaan. Apalagi ketika pertanyaan perihal sekretaris atau asisten pribadi bagi anggota DPR yang bisa menjurus ke perselingkuhan. “Apapun pertanyaanya untuk saya biasa saja. Saya akan menjawab, tanya saja apa yang disuka. Primus punya aspri tiga, tapi sekretaris nggak ada. Semuanya memang perempuan, dan semua aspri itu tinggal di rumah sama-sama dengan kita,” ujar Jihan. Jihan juga tidak mencoba menjaga imej mengingat sekarang suaminya adalah pejabat negara. Apakah Jihan pernah menengok kantor Primus? “Belum, karena di lantai 20. Saya takut ketinggian juga takut gempa,” ucapnya tersenyum. AAL

Krisdayanti Rindu Teman di Kasur S

ETELAH menyandang status janda, Krisdayanti bersiap buka lowongan mencari teman di atas kasur lagi. Tapi Krisdayanti tak sembarangan memilih pengganti Anang Hermansyah. Ia mengajukan tiga kriteria lelaki untuk mengisi hatinya sekarang. “Tipe saya ada tiga, pertama tenderness, lelaki yang penuh kehangatan dan kelembutan. Kedua, love yang mencintai saya dan ketiga care, sayang sama anak-anak saya,” ungkap Krisdayanti, ditemui di bilangan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, kemarin. Adik kandung Yuni Shara ogah menjawab soal siapa lelaki pilihannya, namun KD merindukan teman yang bisa diajak berdiskusi di tempat tidur. “Teman diskusi di tempat tidur sekarang nggak ada,” katanya. Meski sendiri, namun Ibu dari Titania Aurelie Nurhermansyah dan Azriel Akbar Hermansyah ini mengaku bahagia dengan status janda yang disandangnya. “Saya tak merasa terpuruk dengan perceraian dan berusaha untuk menjalani kesendirian ini dengan penuh kebahagiaan,” tuturnya. “Kalau hidup single kita merasa bahagia kenapa nggak. Setelah semuanya saya ingin bahagia,” tambah pelantun Doaku Haparapanku ini. KD juga berharap bisa terus merawat kedua anaknya, terutama Aurel. Sebagai seorang ibu, Yanti sadar Aurel membutuhkan dirinya untuk bertanya soal perempuan. “Aurel sudah menstruasi, jadi saya ajari seperti apa memakai pembalut. Juga bagaimana memakai baju tanktop dan cardigan, lalu saya kasih tahu kalau lelaki sudah memegang paha itu namanya pelecehan. Hal seperti itu nggak bisa didapat dari ayahnya,” tutur Yanti. AAL/FJR

CMYK

Risty Tagor Susah Ngatur Duit

JUMAT 20 NOVEMBER 2009 HALAMAN 12

Cici Paramida Keukueh 5 Miliar KEINGINAN Cici Paramida mendapat harta gono-gini Rp 5 miliar dari Ahmad Suhaebi menemui jalan terjal. Dalam sidang Pengadilan Agama Jakarta Utara pihak Ebi tegas menolak memberi harta gono-gini. Untuk menguatkan penolakannya, kuasa hukum Suhaebi, Ribay Apit Nasution membawa bukti baru di persidangan yang mematahkan tuntutan Cici. “Hari ini kami mengajukan 3 bukti, pertama surat yang menyatakan banding atas putusan pidana dan dua berita dari internet, yang salah satunya berita pernyataan tentang penggugat hanya menginginkan perceraian, tidak menginginkan harta,” terang Ribay di PA Jakarta Utara, kemarin. “Tapi dalam persidangan tadi, penggugat membantah. Jadi Cici tetap meminta harta sesuai dengan gugatannya, senilai 5 miliar. Tapi Suhaebi tidak mau, dia tetap pada 5 juta per bulan, sampai ada kekuatan hukum yang tetap,” lanjutnya. Namun Cici membantah mengemis-ngemis minta harta gono-gini. Cici kecewa karena tidak merasa memintaminta.“Ada hal yang tidak pernah saya bicarakan dianggap pernah saya ucapkan. Saya Kecewa, karena ingin segera selesai “ ujarnya saat ditemui di Pengadilan Agama Jakarta Utara, seperti dilansir detikot.com Cici merasa kalau dirinya tidak pernah ngotot minta uang sebesar itu. Cici malah meragukan kompetensi dari keterangan bukti-bukti yang diajukan pihak Suhaebi. “Hanya memberikan bukti dan saya lihat bukti itu tidak sesuai,” imbuhnya. Cic pun meminta agar sidang cerainya tidak terlalu bertele-tele dan langsung memutuskan dirinya bercerah dari Suhaebi. FJR/NET

Penelope Cruz Bungkam Soal Pertunangan KABAR pertunangan Penelope Cruz dan Javier Bardem masih jadi misteri. Cruz masih bungkam jika ditanya soal pertunangannya. Ia beralasan ogah membuka persoalan pribadi ke ranah publik. Sebelumnya, beredar kabar Cruz dan Javier Bardem sudah bertunangan. Itu karena Cruz mengenakan cincin yang bertatahkan batu safir dan berlian di jari manisnya Oktober lalu. Cincin itu kabarnya tanda resmi Bardem dan Cruz siap menikah. Tapi ditanya soal itu, Cruz menutup diri. “Saya tidak merasa nyaman membicarakan masalah pribadi di depan umum,” ungkap Cruz. Cruz beralasan, pertunangan adalah urusan pribadi yang sangat sakral. Ia tak mau masalah pribadinya jadi konsumsi publik. “Ada satu hal yang tidak suka saya lakukan. Saya tidak suka membicarakan masalah pribadi. Ini masalah yang sakral buat saya. Ini hidup saya tapi saya tidak mau membicarakan masalah ini karena saya alergi pada hal seperti itu,” tandas Cruz. MN-1

CMYK

HOROSCOPE

CANCER (21 JUNI - 22 JULI)

LEO (23 JULI - 22 AGUSTUS)

VIRGO (23 AGUSTUS 22 SEPTEMBER)

ARIES (21MARET - 19 APRIL)

TAURUS (20 APRIL - 20 MEI)

GEMINI (21 MEI - 20 JUNI)

Anda akan temukan banyak kesem patan jika memberikan kesempatan diri untuk berpetualang. Impian dapat dirubah menjadi kenyataan. Ide kreatif akan membuahkan hasil besar.

Banyak hal terjadi didepan anda saat ini. Jika mampu memenuhi semua janji yg telah terucap, anda akan berdiri tegak diantara kerumunan & memperoleh rasa hormat dari ba wahan.

Energi tinggi anda akan membantu dlm pekerjaan, menghasilkan keun tungan materi. Anda akan mene mukan ide kreatif yg membuat anda melesat meninggalkan orang yg ingin mengalahkan anda.

Pikiran anda akan terfokuskan pada cara menghasilkan uang saat ini. bersiap untuk menemukan cara baru membuat uang bekerja untuk anda. Sebuah kesempatan menghasilkan uang dari rumah terlihat memung kinkan.

Hindari persoalan pribadi & fokuskan untuk menyelesaikan pekerjaan. Sangat penting untuk menjaga keberhasilan & penghargaan yg telah anda peroleh.

You will discover a host of opportunities if you travel. Dreams can be turned into a reality. Creative ideas will reign supreme.

CAPICORN (22 DESEMBER 19 JANUARI)

AQUARIUS (20 JANUARI - 18 FEBRUARI)

PISCES (19 FEBRUARI - 20 MARET)

LIBRA (23 SEPTEMBER 22 OKTOBER)

SCORPIO (23 OKTOBER - 21 NOVEMBER)

SAGITARIUS (22 NOVEMBER 21 DESEMBER)

Disiplin keras & tanggung jawab alamiah akan memberikan kesem patan meraih apa yg tak pernah di duga. Sebuah kesempatan yg akan menghasilkan posisi & uang yg lebih besar akan menjadi milik anda.

Telusuri semua kesempatan yg ada didepan. Semakin baik mengenali diri sendiri, akan semakin mempersia pkan anda mengambil keputusan yg tepat.

Banyak yg harus difikirkan saat ini. Pertimbangkan tugas & semua hal yg dapat disesuaikan dengan posisi anda. Pertolongan akan terlihat didepan.

Fokuskan diri maka semua hal akan mampu anda jalankan. Putuskan perubahan apa yg anda inginkan. Setelah membuat keputusan, segalanya akan menjadi mudah. Cinta ada disekitar anda.

Seseorang tidak akan berlaku sepenuhnya jujur. Kumpulkan semua informasi rahasia sebelum anda membuat keputusan. Persoalan pribadi akan dapat teratasi jika berlaku praktis & memiliki informasi tepat guna.

Sebuah hal istimewa menanti anda. Laksanakan apa yg harus diselesai kan & lakukan hal yg berjalan baik untuk anda. Sebuah hubungan akan berubah menjadi sangat menguntung kan.


BANGGAI KEPULAUAN Forum MAD III Gelar Pertemuan BANGGAI-Bertempat di gedung Balai Desa Adean Kecamatan Banggai Tengah (Banteng), Kamis (19/11) kemarin, Forum Masyarakat Antar Desa (MAD), menggelar musyawarah antar desa dengan agenda penetapan usulan program nasional pember dayaan masyarakat mandiri pedesaan Keca matan Banteng. Dalam acara yang dibuka langsung oleh Camat Banteng, H Ramli SKM MM, dan juga dihadiri oleh seluruh para kepala desa Se-Kecamatan Bangteng itu, dipaparkan tentang rencana pembangu nan sarana prasarana beserta besaran anggarannya di masing-masing desa. Dalam kesempatan itu, sebagi fasilitator teknis kecamatan, Jusrin L Sinaling meng ungkapkan, total anggaran yang digunakan sarana prasarana kurang lebih Rp 1,4 miliyar lebih dan dana tersebut terbagi bagi enam desa yang ada di Kecamatan Banteng. Adapun sarana dan prasarana yang bakal di bangun nantinya, diantaranya los pasar desa monsongan, tanggul sungai mominit, pembangunan TK dan sarana lainnya yamg tersebar di enam desa. Selain dari pembangunan sarana dan prasarana, ada pula program SPP simpan pinjam. Dari pemaparan fasilitator kecama tan, diketahui yang diusulkan akan menda patkan kucuran dana ini, ada sekitar 38 kelompok dengan masing-masing kelompok bakal mendapat kucuran dana rata-rata Rp 10 juta, yang akan digunakan sebagai modal usaha bagi kaum ibu. Seluruh kepala desa yang hadir, seluruh nya menyetujui usulan yang terlahir dalam forum tersebut. Tetapi mereka mengkwa tirkan anggaran dana searing dari Pemda Bangkep untuk mengenapkan pagu angga rannya menjadi Rp 2 miliyar, untuk kecamatan Banteng, tidak akan terkucurkan, sehingga menyebabkan pengurangan dari yang telah ditetapkan sebelumnya. Keta kutan tersebut, seperti yang disampai kan oleh Kepala Desa Monsongan. (Mad)

Tagana Diharap Tampil di Garda Terdepan BANGGAI-Taruna Siaga Bencana (Taga na), mulai di bentuk di Kabupaten Bangkep. Walaupun saat ini, keberadaanya masih ada di tingkat Kabupaten, namun rencananya Tagana ini akan dibentuk hingga sampai di seluruh desa yang ada di Kabupaten Bangkep. Kelembagaan Tagana ini, sendiri berada dibawa kelembagaan Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinkesos nakertrans) Kabupaten Bangkep. Kadis Dinkesosnakertrans, Drs Aludin Ahaba ini, menerangkan kepada wartawan yang meminta informasi seputar Tagana ini, bahwa Tagana adalah organisasi yang dibentuk oleh Pemerintah Pusat dan berafileasiasi hingga ke daerah-daerah. Tugas dan fungsi dari Tagana ini sendiri kata Aludin, yakni untuk menciptakan kader masyarakat yang mampu menjadi tenagatenaga sosial yang akan tampil sebagai garda terdepan, dalam membantu masya rakat jika terjadi bencana alam disekitar mereka. “Tagana tujuannya untuk mencetak kader pekerja sosial yang akan tampil di depan jika terjadi bencana alam di sekitarnya,” sebut Aludin. Sejauh ini, Tagana baru ada di tingkat Kabupaten, tetapi saat ini kami kata Aludin, sedang melakukan pembinaan kepada kader karang taruna yang memiliki kemampuan dan potensial untuk dijadikan kader Tagana di tingkat Kecamatan dan desa. “Insya Allah dalam waktu dekat ini semuanya telah terbentuk, mulai dari tingkat Kabupaten hingga ke desa,” harap Aludin. (Wan)

Luwuk Post JUMAT 20 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

Tukang Becak Minta Pengusuran Tanjakan BANGGAI-Ratusan tukang becak yang beroperasi di Banggai, berharap agar Pemda Bangkep, dalam memenuhi keinginan mereka terhadap pengusu ran tanjakan yang berada di jalan poros menuju pasar baru Banggai. Para tukang becak ini, mengaku sangat kesulitan untuk melewati jalan tersebut, karena tanjakannya cukup tinggi. “Tanjakannya cukup tinggi dan panjang, sehingga jika kami melewati nya harus turun mendorong becak kami. Kami sering lewat jalan ini, karena itu menuju ke pasar,” ungkap sejumlah tukang becak kepada warta wan Kamis kemarin. Hal serupa ternyata telah disampai kan mereka kepada pemerintah Keca matan Banggai, lewat tokoh masya rakat setempat M Tanjung Dg Pawara. “Torang minta tolong sama Kapitan kota (Tanjung red) untuk menyampai kan keinginan ini kepada pemerintah kecamatan Banggai,” ujar mereka. Kepada wartawan, Tanjung Dg Pawara, membenarkan hal itu. Menu rut Tanjung, keinginan para tukang becak itu, telah disampaikan secara langsung kepada Camat Banggai Sartono Djafar SE MM. Bahkan kata Tanjung persoalan ini telah disampaikannya juga para sejumlah aleg Bangkep asal dapil I pada saat kegiatan Kunjungan Kerja (Kungker), beberapa waktu lalu. Tidak hanya sampai disitu, Tanjung juga mengaku telah beberapa kali meminta bantuan kepada pihak kon traktor yang sedang melakukan pe ngerjaan jalan dalam kota Banggai, untuk bisa membantu meringankan beban para

tukang becak ini. Sayang nya hasilnya hingga saat ini belum terealisasi. Sementara itu, Camat Banggai, Sar tono Djafar, kepada harian ini,

mengaku akan memperjuangkan apa yang menjadi keinginan dari para tukang becak di Banggai ini, dengan meminta isntansi terkait untuk dapat merealisasikannya. (Wan)

[FOTO : DOK /LUWUK POST]

BECAK: Selain ojek, becak merupakan salah satu kendaraan angkutan di Banggai Kepulauan. Becak tidak hanya terlihat di Kota Banggai, tapi juga banyak terdapat di Kota Salakan, ibu Kota Bangkep.

Delmard Ancam Laporkan Dinkes ke Polisi DEWAN–Delmard Siako, salah seorang anggota DPRD Bangkep, agaknya sedang merasa kesal dengan pengerjaan Puskesmas Pembantu (Pustu) di Buko Selatan. Selain meng ancam akan meng-hearing Dinas Kesehatan, legislator asal Patriot itu juga berencana melapor ke polisi. “Kita akan persoalkan ini. Kita tidak main-main,” tegasnya. Menurut Delmard, kecerobohan dalam pengerjaan proyek tersebut

sangat fatal. Akibatnya, daerah serta masyarakat sangat dirugikan. “Keru gian yang dialami masyarakat adalah, karena Pustu tidak dapat dimanfaat kan,” kata Delmard. Delmard menemukan masalah pe ngerjaan proyek Pustu di Buko Sela tan saat melakukan reses di tempat tersebut. Menurutnya, Pustu tersebut kini mengalami kerusakan padahal belum dioperasikan. Belum lama ini Delmard mengaku

telah menemui pimpinan Dinas Kese hatan untuk mengklarifikasi penger jaan proyek Pustu di Buko Selatan. “Tapi kami tidak mendapatkan tangga pan positif. Buktinya hingga kini kontraktornya belum melakukan per baikan apa-apa,” kata Delmard. Ditemui terpisah, salah seorang staf Dinas Kesehatan yang juga panitia tender, Albar mengatakan tidak tahumenahu soal proyek yang dipersoal kan Delmard. (tam)

Musda KNPI Terdemokrasi Ghiffary Janji Jalankan Visi-Misinya BANGGAI-Tudingan dari banyak kalangan terhadap pelaksanaa Musya warah Daerah (Musda) Komite Nasio nal Pemuda Indonesia (KNPI) Bang kep, yang baru saja berakhir, ternyata tidak membuat straering comite pelaksanaan Musda bergeming. Para anggota stra ering comite tersebut, sepertinya tidak mau ambil pusing dengan beragam tu dingan dari banyak pihaknya tentang pelaksanaan Musda yang ilegal serta sarat kecurangan. Kepada Luwuk Post, Kamis (19/11) kemarin, seorang anggota staering co mite Musda KNPI Bangkep, yang

minta identitas tidak ditulis menga takan tudingan tersebut tidak berala san. Sebab pelaksanaan Musda kali ini, sudah dilaksanakan dengan pedoman yang semestinya. Bahkan kata dia, Musda KNPI di Bangkep ini, adalah Musda paling demokratis, karena mengakomodir semua OKP yang ada di Bangkep. Ekspresi tidak mau ambil peduli dengan kencangnya tudingan terha dap pelaksanaan Musda yang me nyimpang, juga ditunjukan oleh Ketua KNPI terpilih, Ghiffary Unus S.STP SH Msi. Dihubungi via ponselnya Kamis (19/11) kemarin, Ghiffary, sepertinya enggan berpolemik soal ini. Ia juga enggan bersepekulasi kalau tudingan

musda KNPI ini tidak jujur datang dari pihak-pihak yang kalah dalam kompo tisi pemilihan tersebut. “Prosesnya sudah selesai dan sudah ada hasilnya. Saya tidak mau berpolemik dan tidak mau mengatakan kalau semua ini, berasal dari pesaingnya dalam Musda lalu,” tutur Ghiffary dari balik pon selnya. Pada kesempatan itu, Ghiffary me nyampaikan penghargaannya kepada seluruh komponen pemuda yang te lah memberikan kepercayaan kepada diri nya untuk menjadi ketua KNPI. Ia berjanji akan berbuat yang terbaik bagi para pemuda di Bangkep, seperti yang telah ia janjikan sebelumnya dan yang teruang dalam visi dan misinya. (Wan)

13

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

KNPI Didesak Gelar Musdalub Taufik : Ada 20 OKP Siluman SALAKAN – Perlahan tapi pasti, dugaan kecurangan dalam Musda ke-3 DPD II KNPI Bangkep, mulai terkuak. Siang kemarin, anggota tim sukses Yuniarto Pasman yang juga staf Kesbanglinmas Taufik Tiadja, mulai ‘bernyanyi’. Menurut dia, sebanyak 20 OKP yang turut serta dalam Musda merupakan OKP siluman. Disebut siluman, karena ke20 OKP didaftarkan melewati deadline (batas akhir) pendaftaran OKP ke Steering Committee. Batas akhir pendaftaran OKP pada tanggal 13 Nopember. Namun oleh oknum Steering, ke-20 OKP dicatat menjelang Musda, sekitar tanggal 14 hingga tanggal 16 Nopember. “Mestinya tidak ada lagi pendaftaran OKP karena deadline telah berakhir,” tandas Taufik. Dijelaskannya, OKP peserta Musda yang terdaftar di Kesbanglinmas hanya berjumlah 51 OKP. Namun kenyataannya, sesuai data pada Steering Committee, Musda diikuti 71 OKP, 19 PK KNPI, dan 1 DPD I KNPI Provinsi Sulteng. “Ada oknum yang memainkan semuanya ini,” ungkap Taufik Tiadja ketika ditemui di kantornya siang kemarin. Di tempat berbeda, salah seorang anggota Steering

Committee Kaprawi melontarkan pernyataan yang mengagetkan. Soal adanya permainan di dalam Musda, ia mengaku tahu banyak. “Kalau mau tanya, banyak yang tidak beres dalam Musda. Memang harus kita akui adanya permainan, dan saya sendiri paling mengetahui hal tersebut,” aku Kaprawi tadi malam di kediaman Sekretaris Steering Committee Risno Salim. Menanggapi pernyataan Taufik dan Kaprawi, anggota tim sukses Nur Sastro Salomo, Ismet Syamsudin, juga terhenyak kaget. Kecurigaannya selama ini, seperti menemukan bukti. Menurutnya, terungkapnya kecurangan dalam Musda membuat agenda pemilihan Ketua KNPI harus diulang. “Ini kan pengakuan Steering Committee. Kalau begitu kan tidak sah Musda karena penuh akal-akalan. Sebaiknya Musda diulang,” tandas Ismet dengan nada tinggi. Pengulangan Musda, kata Ismet, dibenarkan melalui Musdalub (Musyawarah Daerah Luar Biasa) sebagaimana amanat AD/ART KNPI. “Tentu saja bisa melalui Musdalub,” tegasnya. Sebelumnya, Mudmain salah seorang anggota tim sukses Nur Sastro Salomo lainnya, mengatakan akan mempersoalkan dugaan kecurangan dalam Musda KNPI Bangkep hingga ke Jakarta. (tam)

Dana Telat, Kontraktor Mengeluh Pekerjaan Terancam Lamban Dikerjakan SALAKAN–Sejumlah kon traktor di Bangkep mengeluh kan pemerintah, kemarin. Me reka menuding pencairan uang kas daerah dilakukan secara tebang pilih. Ironisnya, pencai ran dana untuk para kontraktor pelaksana berbagai pekerjaan, belum juga dilakukan. Akibatn ya, sejumlah pekerjaan yang sedang dikerjakan kontraktor, terancam mengalami keterlam batan. “Kalau untuk kebutuhan lain, dananya dicairkan. Mengapa harus ada yang begini ini. Mesti nya adil dong,” ungkap seo rang kontraktor yang menolak namanya dikorankan. Menurut kontraktor yang biasa tampil necis tersebut, te bang pilih pencairan dana hanya akan merugikan proses pemba

ngunan. “Mestinya pemerintah mem prioritaskan pencairan dana untuk kami. Sebab dana ter sebut kami butuhkan untuk me lanjutkan pekerjaan pembangu nan sejumlah fasilitas,” kata kontraktor yang memiliki modal besar tersebut. Bila kontraktor terlambat menerima pembayaran dari pe merintah, risikonya bakal terancam denda maupun keter lambatan pekerjaan. “Bisa-bisa kita kena denda karena keter lambatan pekerjaan,” kata kon traktor lagi. Belum dicairkannya dana untuk kontraktor, telah berlang sung beberapa lama. Karena itu mewakili kalangan kontraktor, sumber mempertanyakan situ asi yang melatarbelakanginya. “Hingga saat ini belum dicair kan juga. Ada apa ini? Tolong pertanyakan kepada Pemda,” katanya. (tam)

Ditinggal Petinggi, Pejabat Ramai-ramai Bolos Kantor SALAKAN–Para pimpinan SKPD di Bang gai Kepulauan (Bangkep), rupanya pandai me manfaatkan kesempatan. Ketika para petinggi Bangkep tidak berada di daerah, sejumlah pimpinan SKPD mangkir dari kantornya. Akibatnya di SKPD yang ditinggal pimpinan nya, pelayanan pemerintah terhadap masyara kat nyaris lumpuh total. Para petinggi kabupaten, kemarin memang tidak berada di Bangkep. Sebagaimana diketa hui, Bupati Drs Irianto Malingong MM sedang menunaikan ibadah haji di tanah suci Mekkah. Demikian pula dengan Ketua DPRD Sulaeman Husen. Sementara, Wakil Bupati Ehud Salamat kemarin berada di Palu untuk menyelesaikan

tugas penting di ibu kota provinsi. Sedangkan Sekda Abubakar Nophan Saleh sedang berada di Jakarta. Kamis kemarin, sejumlah pimpinan SKPD di Bangkep tidak ditemui sedang berada di kantor nya. Pimpinan SKPD yang lain memang masuk kantor, namun banyak yang baru menampak kan batang hidungnya sekitar pukul 09.00 Wita. Yang lainnya, baru tiba di kantor pukul 10.00 Wita lalu pulang sekitar pukul 15.00 Wita. Sebagian lain pimpinan SKPD serta beberapa pegawai dipergoki menaiki kapal penumpang menuju Luwuk. Padahal Kamis kemarin bukanlah hari libur. Bikam, salah seorang tokoh aktivis asal Bula

gi mengatakan, mangkirnya sejumlah pimpinan SKPD telah merugikan masyarakat yang membutuhkan pelayanan cepat dari pemerin tah. Karena itu ia mendesak kepada pemerintah untuk melakukan evaluasi terhadap disiplin kerja para pimpinan SKPD serta para pegawai negeri di lingkungan Pemkab Bangkep. “Saya juga meminta agar Kepala Satpol PP menertibkan pegawai maupun pejabat yang malas ke kantor pada jam kerja tersebut,” katanya. Bikam berencana melaporkan tingkah-laku para petinggi SKPD serta para pegawai negeri tersebut kepada bupati, setelah Irianto Malin gong kembali dari tanah suci.

Sekda Bangkep Drs Abubakar Nophan Saleh beberapa waktu yang lalu mengatakan, pemerintah tidak akan ragu-ragu menindak tegas pejabat maupun pegawai yang kerap meninggalkan kantor pada saat jam kerja masih berlaku. Demikian pula dengan Kepala Satpol PP Umar Uloli S.Sos. Kepada Luwuk Post Umar Uloli mengatakan telah memerintahkan anak buahnya untuk mengawasi absensi pegawai dan pejabat di berbagai kantor milik pemerintah. “Kita akan bersihkan pejabat dan pegawai yang malas di kantor. Kita tunggu waktu yang tepat,” tegas mantan Camat Bangkurung tersebut. Menanggapi banyaknya pimpinan SKPD

serta pegawai negeri yang pulang menuju Luwuk sebelum hari libur tiba, salah seorang anggota legislatif Bangkep Ramalan menga takan, masalah birokraksi adalah tanggung ja wab eksekutif. “Kita memang berhak membe rikan saran dan masukan,” katanya. Menurut Ramalan, ketidakhadiran para pegawai dan pimpinan SKPD secara otomatis sangat mengganggu pelayanan publik. Karena itu sebagai legislator yang mewakili masya rakat, Ramalan mengimbau agar pimpinan SKPD serta pegawai negeri bermasalah tersebut segera dapat menegakkan disiplin serta meningkatkan kualitas kinerja kembali. (tam)


14

JUMAT 20 NOVEMBER 2009


SAMBUNGAN LAGI Sambungan dari Hal 1 kompak membantah memberikan tekanan kepada Wiliardi dalam proses pembuatan Berita Acara Pemeriksaan (BAP).Tiga perwira yang dihadirkan sebagai saksi verba lisan (penyidik) adalah yang langsung melakukan pemeriksaan. Mereka adalah Kompol Arief Setiawan, Kompol Zarius Saragih, dan Kompol Tarhan Marpaung. “Pa da saat pemeriksaan diberikan kebebasan,” kata Arief dalam si dang dengan terdakwa Antasari Azhar di Pengadilan Negeri Jakarta

HARGA ROKOK Sambungan dari Hal 1 “Namun kenaikan ini justru membuat pabrik-pabrik kecil mulai gelisah. Me reka takut kenaikan ini tidak diikuti dengan kemampuan daya beli para konsumennya,” ungkapnya.Menteri Keuangan menetapkan peraturan baru tentang tarif cukai hasil temba kau pada tanggal 16 November 20 09 dengan ketentuan batasan HJE (Harga Jual Eceran), peraturan ini berlaku mulai 1 Januari 2010. Atu ran ini tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 181/PMK.011/2009 tentang Tarif Cukai Hasil Tembakau, yang mulai berlaku tanggal 1 Januari 2010.Be saran kenaikan tarif cukai tahun 2010 untuk sigaret adalah: SKM (Si garet Kretek Mesin) I rata-rata sebe

PIALA DUNIA 2010 Sambungan dari Hal 1 memastikan tiket setelah memena ngi playoff kemarin.Cerita dramatis mengiringi sukses keenam kontes tan terakhir tersebut. Prancis, mi salnya, lolos setelah membukukan hasil imbang 1-1 saat menjamu Re publik Irlandia di Paris. Prancis me nang agregat 2-1 karena di laga pertama unggul 1-0.Irlandia mem buka peluang ketika kapten Robbie Keane mencetak gol di babak per tama. Keunggulan tim tamu berta han sampai waktu normal berakhir dan memaksa digelarnya perpan jangan waktu. Di fase itu, bek Pran cis William Gallas menyelamatkan tuan rumah dengan mencetak gol pada menit ke-103.Tapi, gol itu me ngundang kecaman karena insiden handball yang dilakukan Thierry

DITEMBAK Sambungan dari Hal 1 seorang pelanggannya di tempat hiburan malam Space Bar Jalan Abdul Rahman Saleh. Saat masuk ke dalam Space Bar, tiba-tiba kor ban melihat ada perkelahian bebe rapa pemuda. Niat ingin melerai per tikaian, korban malah menjadi sa saran tembakan senjata api yang belakangan diketahui milik anggota Polda Sulteng Bripda ML yang ber tugas di satuan Densus 88. Akibat terkena tembakan, korban langsung tersungkur berlumuran darah dan dilarikan ke rumah sakit Budi Agung. Usai dilakukan perawatan beberapa jam di RS Budi Agung, korban kemudian dirujuk ke rumah sakit Bhayangkara untuk operasi. Ditemui di rumah sakit Bhayang kara Polda Sulteng, Kakak korban

AMBACANG Sambungan dari Hal 1 itu sama dengan saya: Kecele. Jangankan landasannya, bangu nan bandaranya pun utuh. Sama sekali tak tergambar adanya tandatanda gempa.Seperti bangunan lain di seluruh Kota Padang, bangunan bandara yang hampir seluruh din dingnya terbuat dari kaca yang dipe rkuat stuktur baja itu juga ikut ber goyang saat terjadi gempa pada 30 September lalu. Tetapi, karena strukturnya benar dan kukuh, bangunan yang letak nya hanya kurang lebih 20 menit dari Hotel Ambacang itu tetap utuh. Satu-satunya kerusakan adalah retakan kecil di salah satu dinding kacanya. Begitu kecilnya hingga tak mengesankan bahwa itu akibat gempa. Bentuk kerusakan itu lebih mirip kaca yang retak karena dike tepel anak-anak. Kok bisa? ?Yang membangun bandara ini Jepang. Jadi benar-benar diperhi tungkan ketahanannya terhadap gempa,” jelas Gubernur Sumatera Barat Prof Dr H Marlis Rachman MSc yang hari itu seat-nya di pe sawat bersebelahan dengan saya. Karena masih baru, menurut Mar lis, bangunan bandara masih dia wasi dengan ketat oleh pihak Je pang. “Bahkan, memaku gambar di dinding pun, harus izin mereka. Me reka sendiri juga yang memasang pakunya,” kata mantan Wagub Sum bar yang pernah diundang khusus ke Jepang untuk mengetahui efek gempa dan bangunan yang tahan terhadap gempa. Salah satu kepala daerah yang ikut bersamanya saat itu adalah bupati Padang Paria man.Berangkat dari pengalaman di Jepang itu, bagaimana pendapat Marlis tentang Hotel Ambacang” Ditanya begitu, guru besar ini hanya mengatakan, “Emergency exit saja tidak ada di hotel itu. Lorong-lorong antarkamar juga sangat sempit.?Da ri jawaban itu saja sudah bisa disim pulkan bahwa hotel itu sebenarnya tidak memenuhi syarat sebagai ba ngunan publik. Tetapi, mengapa IMB (izin mendirikan bangunan) bisa keluar?Dari penjelasan singkat Mar lis itu, sebenarnya sudah cukup ba gi semua pihak untuk memperta nyakan, bagaimana IMB bisa dike luarkan oleh Pemkot Padang” ?Hotel Ambacang punya beberapa IMB. Selama menjabat di sini, saya sudah mengeluarkan dua IMB untuk Hotel Ambacang. Yang pertama

Luwuk Post JUMAT 19 NOVEMBER 2009

http://luwukpost.info

Selatan, kemarin (19/11).Kebe basan yang diberikan, lanjut dia, juga terlihat dari rokok yang selalu dihisap oleh Wiliardi saat menjalani pemeriksaan. “Sambil merokok pun dipersilaHkan,” terang Arief. Kege maran Wiliardi adalah rokok filter merek impor.Tarhan Marpaung saat memberikan kesaksian juga mem bantah ada arahan dari pimpinan atau petinggi Polri dalam proses BAP Wiliardi. Dia dan koleganya se sama penyidik masih menaruh hor mat kepada Wiliardi yang sesorang perwira menengah berpangkat Kombes. Itu berarti, penyidik ber ada dua tingkat di bawah Wiliardi.“Yang kami periksa adalah (perwira) Kombes aktif. Hanya

yang ada dalam pemeriksaan yang kami tuangkan dalam BAP,” jelas Tarhan saat ditanya tentang adanya rekayasa dalam pembua tan BAP. Menurut Tarhan, tidak ha nya merokok, Wiliardi juga sempat menelepon di sela pemeriksaan. “Karena yang bersangkutan se lalu mengantongi handphone,” ungkap Tarhan. Pernyataan itu se kaligus membantah pengakuan Wiliardi yang mengaku telepon selu larnya disita. “Bagaimana saya bisa mengirim SMS kalau handphone disita,” kata Wiliardi dalam sidang Selasa (17/11) lalu.Tarhan menje laskan, pemeriksaan terhadap man tan Kapolres Jaksel itu dilakukan karena adanya keterangan dari

Jerry Hermawan Lo dan Eduardus Ndopo Mbete alias Edo. Edo menga ku menerima uang Rp 500 juta dari Wiliardi. “Jerry yang mempertemu kan Edo dengan Wiliardi,” ungkap dia.Saat menjalani pemeriksaan, lanjutnya, keterangan Wiliardi acap kali berubah-ubah. Misalnya, se mula dia mengatakan kegiatan meng hilangkan nyawa, namun kemudian berubah menjadi kegiatan membun tuti. “Tapi tidak ada yang diarahkan. Inisiatif berubah dari Wiliardi sen diri,” terang Tarhan.Namun kete rangan saksi verba lisan tersebut tidak diterima begitu saja oleh tim penasehat hukum Antasari Azhar. Mereka menilai banyak keganjilan dalam keterangan tersebut. Misal

sar Rp 20, SKM II sebesar Rp 20, SPM (Sigaret Putih Mesin) I sebesar Rp 35, SPM II sebesar Rp 28, SKT I (Sigaret Kretek Tangan) sebesar Rp 15,SKT II sebesar Rp 15, dan SKT III sebesar Rp 25.Dalam kebi jakan cukai 2010, sistem tarif cukai meneruskan kebijakan yang telah diambil pada tahun 2009, yaitu sis tem tarif spesifik untuk semua jenis hasil tembakau dengan tetap mem pertimbanqkan batasan produksi dan batasan harga jual eceran. Pertimbangan atas batasan harga jual eceran ini dilakukan mengingat varian harga jual eceran yang ma sih berlaku dalam sistem tarif cukai sebelumnya sangat tinggi sehingga tidak rnemungkinkan disimplifikasi kan secara langsung melainkan dila kukan secara bertahap. Namun de mikian, beban cukai secara keselu ruhan mengalami kenaikan dengan besaran kenaikan beban cukai cu

kup bervariasi. Kebijakan cukai ini dibuat dalam rangka mencapai target penerimaan APBN 2010 dari sektor cukai hasil tembakau, yakni sebesar Rp 55,9 triliun.Adapun realisasi cukai Hasil Tembakau periode 1 Januari 2009 sampai de ngan 13 November 2009 adalah sebesar Rp 48,44 triliun atau 91 persen dari target penerimaan da lam APBN-P 2009 sebesar Rp 53,3 triliun.Sementara itu, Ketua Gabu ngan Produsen Rokok Putih Indonesia (Gaprindo) Muhaimin Moeftie ingin kenaikan tarif cukai hanya se besar inflasi tahun ini sekitar 4,5 persen.Moeftie menyampaikan hal itu saat menggelar konferensi pers di Kantor Gaprindo, Gedung Suco findo, Jakarta, kemarin. “Pada umumnya kata menghendaki ke naikan tarif kurang lebih sama de ngan inflasi tahun ini sekitar 4,5 per sen, tapi ini kan lebih,” ujar Moeftie.

Moeftie menyatakan kenaikan cukai rokok ini terlalu besar. Setelah pihaknya menghitung-hitung, kenai kan cukai mencapai 6,9 persen bahkan mencapai 62,5 persen. Padahal, pemerintah menjanjikan kenaikan cukai itu maksimal 24,5 persen. Namun, pihaknya tidak bisa mengelak keputusan pemerin tah tersebut karena pemerintah pasti telah memperhatikan segala aspek. “Kami kalau ini sikap peme rintah ya apa boleh buat, pasti pe merintah buat keputusan ini sudah melakukan diskusi-diskusi,” ujar Moeftie.Pihaknya, tambah Moeftie,memahami kenaikan cukai ini untuk menyederhanakan tarif. Namun, kenaikan ini dianggap terlalu besar. “Menyederhanakan tarif tentunya ada yang naiknya be sar dan kecil. Lebih besarnya ini tidak sesuai yang diharapkan. Tidak sebesar ini lah,” jelas Moeftie. (lum)

Henry. Kapten Prancis itu menahan bola dengan tangan kiri sebelum mengirim umpan kepada Gallas yang berbuah gol.Di laga lainnya, Slovenia menang 1-0 atas Rusia. Skor agregat 2-2, tapi Slovenia berhak lolos karena pada leg per tama sukses mencetak gol di kan dang Rusia (1-2). Sementara Yunani lolos setelah mengalahkan Ukraina 1-0. Sementara Uruguay yang bermain imbang 1-1 atas Kos ta Rika juga tetap lolos berkat ag regat 2-1. Di sisi lain, publik yang menantikan aksi pemain termahal sejagat, Cristiano Ronaldo, tidak perlu khawatir. Portugal lolos setel ah mempecundangi Bosnia-Her zegovina 1-0 di Zenica. “Dengan kehadiran bintang semacam Ronal do, kompetisi bakal semakin panas. Dan yang pasti, menghibur buat fans dari seluruh dunia,” kata Danny Jordaan, ketua panitia lokal

Piala Dunia 2010, seperti dilansir Goal.Dari zona Afrika, Aljazair me rebut tiket terakhir setelah menga lahkan Mesir 1-0 pada playoff yang digelar di Sudan. “Setelah 24 tahun absen, kami menyambut kembali nya Aljazair ke putaran final Piala Dunia,” kata Jordaan. “Kami berha rap mereka bisa mengulang catatan heroik di partisipasinya yang per tama pada edisi 1986 saat menga lahkan Jerman Barat di babak per tama,” imbuhnya.Drawing untuk pu taran final akan digeber di Cape Town, Afsel, pada 4 Desember men datang. Namun, hingga kini FIFA be lum menentukan formula untuk me nentukan pot dan kategorisasinya. Menurut otoritas tertinggi sepak bo la dunia itu, ada dua pilihan yang bisa diambil. Yakni membagi isi pot berdasarkan aturan seeding (ung gulan) atau menyerahkan semua nya kepada panitia lokal yang akan bertemu di Cape Town dua hari se

belum drawing.Namun, menurut pe jabat FIFA, formula yang dipakai tidak akan jauh-jauh dari edisi 2006. Yakni kombinasi dari peringkat ne gara, ditambah performa dari bebe rapa Piala Dunia terakhir, dan mem pertimbangkan faktor geografis. Yang sudah pasti, pot pertama akan diisi tuan rumah Afsel. Sedangkan kekuatan tradisional semacam Pran cis, Belanda, dan Portugal di pot ke dua.Dari sisi penyelenggaraan, Jor daan meyakinkan calon peserta un tuk tidak khawatir mengenai venue dan infrastruktur lainnya. Maklum, sebelumnya Afsel diragukan bisa menyelesaikan pekerjaan rumah tepat waktu.“Tidak perlu lagi ada pertanyaan apakah stadionnya su dah siap atau belum. Semua se dang dikerjakan dan bakal selesai tepat pada waktunya. Afsel benarbenar siap menghelat Piala Dunia 2010,” tegas Jordaan kepada Associated Press. (na/ca)

Ilham (39), menuturkan kondisi adik nya masih lemas karena banyak ke hilangan darah akibat tertembus peluru. Kondisi korban sadar, na mun tidak dapat banyak bergerak dan berbicara. Di bagian perut ka nan ada dua luka lubang dan ta ngan kirinya juga berlubang akibat ditembus peluru. “Kayaknya ta ngan kirinya patah akibat ditembus peluru dari perutnya,” katanya. Menurut Ilham, dari keterangan teman korban yang mengantar ke rumah sakit, saat itu korban hanya melerai perkelahian oknum polisi dan beberapa pemuda. Ketika itu lah perut korban terkena tembakan senjata api oknum polisi. “Adik saya kerjanya di rental mobil yang pang kalannya di Jalan Thamrin. Jadi dari cerita teman dan pengakuan adik saya dia hanya melerai orang berke lahi tiba-tiba dia jadi sasaran tem bakan,” ujarnya.Mengenai langkah

yang diambil keluarga terkait dengan insiden penembakan yang dialami adiknya ujar Ilham, semen tara menunggu keputusan pena sehat hukum, langkah apa yang akan dilakukan selanjutnya. “Saya belum bisa memutuskan langkah apa yang akan kami lakukan. Na mun secara pribadi saya berharap pelaku dihukum sesuai hukum yang berlaku dan semua biaya perawa tan ditanggung pelaku,” ungkapnya sembari meminta wartawan untuk tidak masuk ke dalam ruang ICU dan menemui adiknya. Dikonfirmasi terpisah, Kabid Humas Polda Sulteng AKBP Irfaizal Nasution, mengakui insiden penem bakan yang melibatkan oknum ang gota polisi dan menyebabkan satu warga sipil tertembak. Mengenai kronologisnya, sesuai penyampai an Kabid Propam, berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap oknum

anggota yang menembak, pelaku saat itu baru keluar dari kamar kecil. Namun tepat di depan pintu toilet, ia kemudian dikeroyok beberapa pria. Dikeroyok, pelaku kemudian mencabut senjata api (Senpi). Tujuannya, untuk memberikan peringatan bahwa ia seorang petugas. Tapi saat mengeluarkan Senpi, salah seorang yang mengeroyok mendorong Senpi ke bawah sehingga spontan senjata meletus dan memantul ke arah korban hingga mengenai perutnya. “Itu keterangan dari pengakuan anggota yang diperiksa di Propam Polda. Namun keterangan oknum anggota itu belum dikatakan benar, karena masih akan dikembangkan dengan pemeriksaan saksi-saksi untuk pembuktian kebenarannya. Pelaku masih diperiksa di Propam, jadi informasi awalnya seperti itu,” pungkas Irfaizal. (ron)

bacang secara bisnis semakin menggiurkan. Tuntutan pasar terus meningkat, sehingga pemilik pun terpaksa membangun tambahan kamar di atas bangunan lama yang umurnya sudah lebih dari 100 tahun itu. Ini bukan soal pelanggaran terhadap ketentuan cagar budaya. Tetapi, ini menyangkut kekuatan bangunan dan keselamatan peng huninya. Sebab, bangunan tamba han di atas gedung utama itu dila kukan tanpa menghitung kekuatan fondasi bangunan asli.Parahnya lagi, kolom-kolom dan besi-besi beton yang digunakan untuk me nyangga empat lantai bangunan baru itu tidak diperhitungkan dengan benar. Itu bisa dilihat pada reruntuhannya. Tulang beton yang digunakan sangat kecil, besi beton ulir dicampur dengan yang polos, sengkangnya banyak yang ko song. Kalaupun ada yang memakai sengkang, pemasangannya salah. Ada kolom yang sebenarnya kecil dan tidak layak untuk menyangga bangunan lebih dari satu lantai, diperbesar dengan tambalan batu bata. Tragisnya, yang sudah kecil itu pun, kekuatannya masih di?korupsi” dengan memasukkan paralon untuk saluran pembuangan air.Kondisi seperti ini bisa dilihat di semua bangunan tambahan hotel itu. Inilah salah satu sebab mengapa lantai dua ke atas hancur total. Padahal, lantai tersebut menjadi pusat berkumpulnya para tamu karena di situlah letak ruang-ruang seminar dan pertemuan lain. Begitu pula bangunan yang ber ada di dekat kolam renang. Ba ngunan itu seperti dipelintir ketika gempa datang mengguncang. Pa dahal, bangunan itu menggunakan struktur baja. Berarti pemasangan dan penghitungannya tidak sesuai ketentuan.Selain itu, seperti yang dikutip harian Padang Ekspres (Jawa Pos Group) dari pengakuan Denny Risman, salah seorang pengurus Ambacang Swimming Club dalam facebook-nya, bangu nan hotel itu tambal sulam. “Tang ga-tangga keluarnya juga hanya mengarah ke kolam renang dan ke dalam hotel. Untuk menuju ke tang ga itu pun dan keluarnya dari bangu nan utama, jalannya berbelit-belit,” tulis Denny.Mungkin karena ba nyaknya kesalahan itulah, pihak ho tel saat ini bersikap sangat tertutup. Tak ada orang yang bisa masuk ke lingkungan reruntuhan hotel yang kini sudah ditutup seng tinggi. “Ke cuali ada izin dari manajemen ho-

tel,” kata petugas yang berjaga di situ dengan kasar, ketika saya bersama Dr Ir Pujo dari Institut Tek nologi Sepuluh November (ITS) Surabaya dan Dr Ir Joshie, konsul tan JICA, berkunjung ke situ de ngan didampingi petugas dari Sek da Pemkot Padang.Sebenarnya semua ahli konstruksi yang berkun jung ke Padang sudah memperta nyakan dan menggunjingkan hal ini. Termasuk para ahli di Universitas Andalas, Padang, sendiri. Tetapi, siapa yang menindaklanjuti gunji ngan mereka?Seperti yang dika takan banyak ahli konstruksi, jika kasus Ambacang itu terjadi di luar negeri, pemiliknya, kontraktornya, dan pengawas bangunannya pasti diperiksa pihak yang berwajib. Jika terbukti bersalah, mereka akan dikenai sanksi hukum. Dan, para korban bisa menuntut mereka.Ten tang hal itu, Dr Ir Joshie mengatakan kepada saya, “Dulu di Jepang ada pemilik apartemen yang digugat calon penyewa, gara-gara si calon penyewa tahu bahwa struktur ba ngunan itu melanggar ketentuan se hingga membahayakan penghuni nya. Penggugat itu menang, apar temennya harus dibongkar untuk disesuaikan dengan ketentuan ba ngunan yang berlaku di daerah itu.?Ketika hal-hal yang tak lazim itu saya sampaikan ke Wali Kota Padang Drs H Fauzi Bahar MSi, tidak ada komentar darinya. Ter masuk ketika saya sampaikan bah wa di negara lain, kasus seperti Ambacang bisa dibawa ke penga dilan.Yang juga menarik, seperti yang dikutip harian Pos Metro Pa dang beberapa waktu lalu. Fauzi menilai ambruknya Hotel Ambacang yang menewaskan sekitar 200 orang itu lebih karena faktor alam. Benarkah?Kalau pernyataan Fauzi itu benar, seharusnya bangunan lain di sekeliling hotel juga hancur. Kenyataannya, bangunan BNI 46 yang terletak persis di sebelah ka nan Ambacang hanya retak-retak kecil, sehingga bisa tetap diguna kan. Hanya bangunan pos penjaga an bank ini, yang letaknya terpisah dari bangunan utama bank yang hancur dindingnya. Begitu pula Den Pom dan SMK 1 yang ada di depan hotel, juga hanya rusak ringan. Hotel Bumi Minang yang terletak di belakang Ambacang, juga rusak berat, tetapi tidak sampai runtuh seperti Ambacang. Anehnya, mengapa tidak ada ahli konstruksi yang meng-counter pernyataan Fauzi” (*)

2005, yang kedua 2007,” jelas Irwan ST, Kabid Tata Bangunan Di nas TRTB Padang, kepada harian Pos Metro Padang (Grup Jawa Pos).Sayangnya, tulis harian pagi itu, Irwan menolak menjelaskan secara detail tentang IMB itu. Alasannya, “Sejak gempa, semua arsip dikumpulkan wali kota untuk proses recovery.”Hotel bintang tiga itu memang tidak dibangun seka ligus, melainkan bertahap dan tidak langsung sebagai hotel.Bangunan asli hotel berkamar 108 itu sebenar nya gedung tua milik Belanda, yang dibangun pada awal 1900. Di za mannya, gedung itu adalah kantor pusat perdagangan Belanda: Han delsvereeniging Harmsen Verwey & Dunlop NV, PT Gevestigd te Amsterdam. Di salah satu pilarnya yang masih asli, nama itu masih ter tera.Tak jelas, apa peruntukan hotel itu setelah Belanda meninggal kan negeri ini. Yang jelas, pada 1998, wali kota Padang mengumum kan bangunan itu sebagai salah sa tu dari 73 bangunan bersejarah di Kota Padang.Sesuai ketentuan, bangunan bersejarah tak boleh diubah. Kalaupun direnovasi, ha rus persis dengan aslinya. Tetapi, apa yang terjadi kemudian, pada 2004, bangunan itu berubah total sejalan dengan perubahan perun tukannya.Sebelum berubah men jadi hotel berlantai enam, bangunan tua itu difungsikan oleh pemiliknya, Andri Virgo, sebagai supermarket dan pusat permainan anak-anak. Di belakangnya, dibangun kolam renang. Kolam renang ini memiliki klub perenang yang diberi nama Ambacang Swimming Club (ASC). Klub itu bukan hanya sukses secara bisnis, tetapi juga melahir kan banyak atlet renang. Karena itu, ketika Andri bermaksud mem bongkar kolam tersebut, banyak pengurus klub yang kebera tan.Andri mengalah, tetapi tidak me ngurungkan niatnya untuk memba ngun hotel di situ karena bisnis supermarket dan permainan anakanak ternyata kurang menguntung kan.Dengan tanpa mengganggu operasional kolam renang, Andri mendirikan bangunan hotel berlan tai dua. Fondasinya dibuat di seki tar kolam.Di luar dugaan, hotel baru itu sukses. Mungkin karena letak nya yang ada di pusat kota dan ha nya berjarak setengah jam dari bandara. Karena itu, Andri lantas meningkatkan bangunan itu menjadi tiga lantai. Padahal, fondasinya hanya untuk dua lantai.Penamba han ruang itu membuat Hotel Am

15

E-Paper Pertama di Kawasan Timur Sulawesi

nya tidak adanya foto rekonstruksi penyerahan amplop coklat berisi foto Nasrudin. Kejadian itu terjadi di rumah Sigid Haryo Wibisono di Jalan Pati Unus, Kebayoran Baru, Jaksel.“Ini ada keganjilan yang se makin memperkuat dugaan adanya rekayasa,” kata Ari Yusuf Amir, salah satu kuasa hukum Antasari. Menurut penyidik, penyerahan am plop itu terjadi dari Antasari ke Wiliardi sesuai dengan berita acara rekonstruksi. Namun Wiliardi me ngaku menerima amplop itu dari Sigid. “Jadi kami nilai ini ada pembe lotan fakta,” sambung Ari.Tiga pe nyidik yang dihadirkan sebagai sak si kemarin, menyambung saksi dari

korps baju coklat itu yang lebih dulu dihadirkan sebagai saksi. Mereka adalah mantan Wakabareskrim Irjen Pol Hadiatmoko, mantan Direskri mum Polda Metro Jaya Kombes Pol M. Iriawan, dan tiga penyidik, yakni AKBP Daniel Tifaona, AKBP Nico Alfinta, serta AKBP Tornagogo Sihombing.Majelis hakim yang dike tuai Herri Swantoro menunda per sidangan untuk dilanjutkan Selasa (24/11) mendatang. pemeriksaan saksi-saksi akan dilanjutkan, salah satunya mendengarkan kesaksian wakil ketua nonaktif KPK Chandra M. Hamzah.Secara terpisah, Kom nas HAM mulai bergerak untuk me respon pengaduan tim kuasa hu

kum Antasari tentang kesaksian Wiliardi. Komisioner Komnas HAM Jhony Nelson Simanjuntak kemarin bertemu dengan Irwasum Polri Kom jen Pol Jusuf Manggabarani dan staf ahli Kapolri Irjen Pol Hadiat moko.“Kami klarifikasi, apakah WW didampingi pengacara saat diperik sa. Ternyata sejak diperiksa, dia sudah didampingi pengacara. Kami ditunjukkan bukti kuasanya,” kata Jhony. Dia menyebut nama Warsito Sanyoto sebagai pengacara yang pernah mendampingi Wiliardi. Meski demikian, Komnas HAM belum me ngambil kesimpulan tentang adanya dugaan rekayasa atau tekanan dalam proses BAP kasus itu. (fal/aga/iro)

DPO POSO

runtuh Poso Januari 2007. selama itu ia hanya bersembunyi di dalam kamar. Mungkin sudah tertekan dan juga didorong oleh keluarga akhir nya korban menyerahkan diri,” kata Irfaizal.Keterlibatan Iin dalam kasus terror kata Irfaizal, masih dalam pe nyelidikan dan diserahkan ke Rek srim yang menanganinya. “Nanti Reskrim yang menyelidiki DPO Iin terlibat dalam kasus teror apa saja,” tukasnya.Apa yang dilakukan Iin ujar Irfaizal, diharapkan juga diikuti oleh DPO lainnya. Katanya, saat ini masih ada sekitar 5 orang yang belum menyerahkan diri. Dan pihak kepolisian akan memperlakukan DPO yang menyerahkan diri de ngan baik seperti DPO yang sudah lebih dulu menyerahkan diri seperti Iin. “Masih ada DPO lainnya termasuk Upik Lawanga.

Diharapkan menyerahkan diri agar tidak menjadi buruan polisi yang ber akhir dengan penggerebekan bebe rapa teroris lainnya,” pinta Irfaizal.In formasi yang dihimpun di Polda, Iin selama persembunyiannya pindah dari dua tempat, saat penggerebe kan di tanah runtuh Poso Januari 2007 lalu Iin bersembunyi ke Palu. Setelah Poso berangsur-angsur aman dan beberapa rekannya te was dan tertangkap di penggere bekan di tanah runtuh, Iin kembali bersembunyi ke Poso. Sebelum me nyerahkan diri Iin kembali lagi ke Palu untuk mengamankan diri. “Iin lama bersembunyi di Kota Palu. Baru dia menyerahkan diri ke Polda didampingi dua ustad dari Poso,” ungkap sumber di Polda yang menolak menyebutkan namanya. (ron/jpnn)

kitarnya tidak menilai gemuk. Hanya disapa montok. “Sekarang, paling kalau naik lagi itu 2 kilo (jadi 47 kg). Itu pun karena biasanya ingin gemukin bagian pinggul,” sambung nya.Mulan merasa, badan kurus menyulitkan saat memakai pakaian longgar. Jika dipaksa, menurut dia, tubuhnya seperti habis tertelan baju. Jadi tidak kelihatan. “Makanya,

paling pakai celana ketat atau baju yang agak kecil,” ungkapnya. Dianggap banyak orang sebagai perempuan seksi, Mulan menga takan sering mengucapkan syukur. Semuanya dia anggap anugerah. “Alhamdulillah semua yang didapat ini kebahagiaan. Aku akan jalani semua yang ada ini,” terangnya. (gen/ayi)

Kwik sebenarnya ada beberapa anggota KSSK, seperti Kepala Ba dan Kebijakan Fiskal (BKF) Anggito Abimanyu dan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keua ngan (Bapepam-LK) yang tidak per caya akan ada dampak siste mik.“Saat rapat, Menkeu selaku Ketua KSSK, Gubernur BI selaku anggota, dan Raden Pardede se bagai Sekretaris KSSK mengambil keputusan yang dipaksakan tanpa menghiraukan pandangan anggota KSSK yang lain,” bebernya.Kwik sendiri berpendapat, bangkrutnya Bank Century dapat dikatakan berdampak sistemik kalau gara ?gara itu, Bank Century gagal mem bayar utangnya ke bank ? bank lain. Karena jumlahnya utang yang be sar, bank -bank lain berpotensi ke hilangan uang dalam jumlah yang signifikan. Akibatnya, mereka juga terancam bangkrut. “Sistem perban kan kacau, ekonomi kacau. Ini nama

nya sistemik,” katanya.Faktanya, lanjut Kwik, saldo Bank Century jus tru menunjukkan adanya tagihan ke bank-bank lain. “Saya menduga keras memang tidak ada bank yang mau menempatkan uangnya di Bank Century, karena reputasinya yang buruk,” ujar Kwik.Kwik menilai ketakutan Boediono dan Sri Mulyani adanya dampak sistemik kalau Bank Century ditutup sama sekali tidak berdasar. “Entah ini betul-betul disengaja atau pendapatnya seo rang profesor kodok. Bukan penda patnya seorang menteri,” katanya.Kwik menganalogikannya dengan sebuah cerita tentang anak kecil berusia lima tahun, seorang profesor, dan anak jalanan 14 ta hun yang setiap hari melintas di pinggir sebuah kali. Suatu ketika, si anak yang berusia lima tahun ber tanya ke profesor berapa kali kodok harus melompat untuk menyebe rang di kali tersebut. (pri/iro)

menyeret Anggodo ke meja hijau. “Kita akan koordinasi dengan KPK, apa kasus Anggodo ada percepa tan di KPK. Kalau ada, kita akan serahkan ke KPK. Nanti dilihat siapa yang lebih cepat,” kata Bambang Hendarso di sela-sela rapat gabu ngan Rabu (18/11) malam.Tapi, nyali dua institusi penegak hukum itu sama-sama ciut. Tumpak berdalih tidak menangkap kalimat Bambang Hendarso. Dia malah mengatakan, yang dimaksud “menyerahkan ke KPK” adalah menyerahkan bukti rekaman penyadapan KPK kepada Anggodo dan sekutunya.“Tidak ada penyerahan kasus Anggodo. Yang ada hanya penyerahan bukti rekaman itu ke Polri. Bukan kasus nya,” kata Tumpak yang kemarin hadir di rapat bersama pimpinan KPK lainnya, antara lain Mas Achmad Santosa, Haryono Umar, dan Kepala Biro Hukum KPK Chaidir Ramli.Lantas, bagaimana dengan laporan Ari Muladi dan pemeriksaan yang telah dilakukan KPK? Tumpak

berkilah, KPK tidak pernah memerik sa Ari. Yang dilakukan Ari saat men datangi KPK, kata Tumpak, hanya bercerita apa yang diketahui sepu tar kasus Anggodo. “KPK tidak per nah memeriksa Ari Muladi. Dia da tang atas keinginan dia sendiri,” ujar mantan Komisaris PT Pos Indo nesia itu.Karena itu, kata Tumpak, tidak ada tindak lanjut kasus Ang godo di KPK. Juga tindak lanjut atas laporan Ari. “Tidak ada (tindak lan jut, Red.). Kasus itu tidak kami ta ngani,” kata Tumpak.Alasannya, kata Tumpak, tidak ada laporan terhadap kasus yang dijeratkan pada Anggodo. Selain itu, tidak ada pernyataan secara jelas dan pasti bahwa Polri melimpahkan kasus itu kepada KPK. Apa yang disampai kan Polri hanya sebatas membantu kalau itu ditangani oleh KPK. “Tidak kasus Anggodo yang kami ta ngani,” tegas Tumpak.Namun pernyataan Tumpak tersebut bertolak belakang dengan Petrus Selestinus, pengacara Ari Muladi.(aga/fal/git/iro)

hak menentukan alat bukti cukup atau tidak cukup adalah Kejaksaan. Bukan Tim Delapan. Penyidik di Ba reskrim Mabes Polri bertugas me ngumpulkan alat bukti dan menggali semua informasi. Alat-alat bukti itu kemudian disusun oleh Kejaksaan agar bisa dibawa ke pengadilan. Jaksa yang meramu semua alat bukti itu. “Yang menentukan bahwa kasus itu bisa lanjut atau tidak ya jaksa,” katanya.Kejaksaan, kata Hendarman, sudah yakin unsurunsur pemerasan itu sudah terpe nuhi. Dia bahkan menjanjikan ada empat hingga lima alat bukti untuk menjerat dua pimpinan non aktif Ko misi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu.Selain itu, Hendarman menuding Tim Delapan tidak konsisten dalam rekomendasinya. Tim meminta Polri memberi SP3 (Surat Perintah Peng hentian Penyidikan) atau Kejaksaan Agung memberi SKPP (Surat Kete

tapan Penghentian Penuntutan) atau memberi deponering. Itu, kata Hendarman, saling bertolak bela kang satu sama lain.SP3 atau SKPP ditetapkan pada suatu kasus apabila kurang alat bukti. Seme ntara, deponering diberikan apabila suatu kasus cukup alat bukti namun karena kepentingan masyarakat luas lebih besar harus dihentikan. “Bagaimana mungkin Tim Delapan menyarankan deponering pada saat yang sama menyarankan SP3 atau SKPP. Mereka menyatakan kurang bukti karena itu harus SP3 atau SKPP, tapi mereka juga me nyarankan deponering. Itu berarti mereka menganggap bukti-bukti lengkap. Itu kan tidak konsisten,” katanya.Lagipula, kata Hendarman, kasus itu tak cukup syarat diberi deponering. Deponering diberikan untuk kepentingan masyarakat luas. (aga)

di sidang MK. “Substansinya me mang belum kami pahami tapi se bagai warga yang taat kepada hu kum kami akan penuhi panggilan itu,” singkatnya.Pemimpin Redaksi SI Sururi Alfaruq mengatakan bah wa surat panggilan Mabes Polri itu ditujukan kepada dirinya. Namun, di dalamnya disebutkan agar Pem red menunjuk stafnya untuk bisa menjelaskan mengenai transkrip yang dimuat oleh medianya pada tanggal 4 November tersebut. Arti nya, pemanggilan itu terkait dengan pemberitaan setelah rekaman itu di perdengarkan secara luas kepada public dalam sidang terbuka MK. “Karena itu untuk menjelaskan kepa da Polisi kami menugaskan salah satu Redpel yang berwenang de ngan teknis pemberitaan itu agar lebih clear,” kata Sururi.Walaupun siap mendatangi Mabes Polri, na mun dia mengaku kecewa dengan kebijakan lembaga itu. Menurutnya, aksi pemanggilan terhadap media massa ini terlalu sering dilakukan oleh lembaga penegak hukum itu. Padahal, media massa bekerja di bawah perlindungan Undang-Un dang Pers.“Ada apa dengan Polisi

kok sedikit-sedikit memanggil. Tapi kami masih berprasangka baik bah wa polisi sedang meminta tamba han data yang berkaitan dengan pemeriksaan. Hanya saja memang dalam situasi yang kritis ini pemang gilan memang memberikan kesan kurang baik.” Kritik dia. Anggota Dewan Pers Abdullah Alamuddin menilai langkah Polisi me manggil wakil media massa ini ha rusnya tidak dilakukan atas dasar pemberitaan. Apalagi, dasar pe manggilan adalah materi yang me mang sudah seharusnya disampai kan kepada masyarakat sebagai bentuk kontrol sosial. “UU Pers de ngan jelas menya takan bahwa me dia memberitakan atas dasar kon trol sosial dan informasi itu adalah hak masyarakat,” terangnya.Me nurut dia, materi rekaman yang dibe ber dalam sidang MK justru wajib disampaikan kepada masyarakat untuk memenuhi hak informasi pub lik. Menurut dia harusnya warta wan mendapat perlindungan hu kum dari Polisi bukan dibidik untuk menjadi objek hukuman.(zul/git/ aga)

Sambungan dari Hal 1 ustad dari Poso yaitu, ustad Adnan Arsal dan Ustad Jamil berkomuni kasi dengan Kapolda Sulteng me ngenai waktu penyerahan diri.Dari penuturan di hadapan Kapolda, Iin mengaku menyerahkan diri atas per mintaan keluarganya. Karena terus didesak keluarga dan ia juga terus merasa tertekan juga ketakutan ak hirnya melalui perantara ustad Adnan Asal dan ustad Jamil akhir nya Iin menyerahkan diri.Dari duga an sementara, Iin terlibat dalam be berapa kasus teror yang terjadi di Palu dan Poso. Salah satunya ter libat dalam kasus penembakan Jak sa Fery Silalahi. “Dia sudah menjadi DPO sejak dari penyergapan tanah

SELEB Sambungan dari Hal 1 melahirkan, aku malah kurus banget. Tapi kalau paling berat itu 53 kg,” ujarnya di Pacific Place Selasa malam (17/11).Itu pun, Mulan merasa orang-orang di se

SKANDAL CENTURY Sambungan dari Hal 1 kalangan perbankan, ketiganya di kenal memiliki reputasi yang buruk. “Saya kira maksud bailout Bank Century tidak untuk menyelematkan perekonomian atau perbankan nasional. Tapi, untuk membayar de posan besar agar tidak kehilangan uang. Meskipun, itu sebenarnya risi konya sendiri,” ujarnya. Kwik menyindir tajam keputusan mantan Gubernur BI Boediono dan Menkeu Sri Mulyani untuk menyela matkan Bank Century. Dalam notu lensi rapat Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) pada 21 November 2008, terungkap bahwa Boediono dan Sri Mulyani khawatir kalau Bank Century dibiarkan bang krut akan menimbulkan dampak sis temik.Saat rapat tersebut, jelas

KPK Sambungan dari Hal 1 kasus tersebut. Padahal, Polri sudah memberi kesempatan KPK untuk menyeret Anggodo ke meja hijau. “Sudahlah. Saya tidak sreg berbicara soal itu. Jangan ngo mong itu lagi lah,” kata Plt Ketua KPK Tumpak Hatorangan Pang gabean di sela-sela rapat gabu ngan KPK-Polri-Kejaksaan Agung di Komisi III bidang hukum kemarin (19/11).Sebelumnya, Ari Muladi melaporkan dugaan menghambat pemberantasan korupsi oleh Ang godo kepada KPK. Ari bahkan su dah diperiksa sebagai saksi pe lapor dalam kasus tersebut. Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri pun menyambut baik upaya itu. Dia bahkan siap membantu KPK.Bambang Hendarso malah me nantang KPK untuk “adu cepat”

JAKSA Sambungan dari Hal 1 Delapan. Jaksa belum pernah ngo mong, penuntut belum pernah ngo mong,” kata Jaksa Agung Hendar man Supandji dalam rapat gabu ngan di komisi III DPR RI tadi malam.Secara tersirat, Hendarman pun mengusik independensi Tim Delapan. Dia lantas mencontohkan saat dirinya berhadap-hadapan dengan Adnan Buyung Nasution sa at masih aktif sebagai pengacara. Ketika itu, klien Adnan terlibat kasus korupsi. Hendarman yang jadi JPU menuntut sang klien 20 tahun pen jara. Tapi, Adnan meminta kliennya bebas. “Ternyata malah divonis se umur hidup,” kata Hendarman lantas disambut tawa sejumlah peserta si dang.Kata Hendarman, yang ber

POLISI Sambungan dari Hal 1 yang mengover pemberitaan sepu tar kriminalisasi KPK dan melibatkan nama Anggodo Widjojo. Hingga tadi malam baru dua media yakni Seputar Indonesia (SI) dan Koran Kompas yang telah mengonfirmasi menerima surat panggilan tersebut. “Surat panggilan itu sudah kami terima dan tertanggal 18 Oktober,” ujar Pemimpin Redaksi Kompas Rikard Bangun ketika dihubungi dari Jakarta tadi malam.Dasar pemang gilan itu adalah pemberitaan di sejumlah media massa terkait tran skip rekaman pembicaraan Ang godo Widjojo yang diputar di Mah kamah Konstitusi (MK) pada 3 November lalu. Rikard menjelaskan, surat pemanggilan terhadap Kom pas dijadwalkan pada hari ini pukul 10.00 WIB.Dia menjelaskan, surat itu berisi permohonan keterangan untuk menjelaskan pemberitaan ten tang transkrip rekaman pembicara an telepon antara Anggodo dengan orang yang telah diperdengarkan



Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.