EKSPRESI MAIGA 2014

Page 1

2014 I Ekspresi Maiga

1


2

Ekspresi Maiga I 2014


Assalamu’alaikum…. Yey, yey, yey, friends… ^_^ This is the best Magazine! Apa khabar? Pasti selalu baik2 aja, amin. Senang rasanya Ekspresi MAIGA kembali hadir menyapa para pembaca pada edisi ke - XV ini. Woww….! Bukan Ekspresi MAIGA namanya kalau tidak menyuguhkan hal yang baru dan semakin berkualitas. so untuk mengobati kerinduan para pembaca. Ekspresi MAIGA pada edisi ke – XV ini mengusung tema “Mewujudkan MA Plus Keterampilan Al Irsyad Berbasis Riset, Technology, dan Vocasional”. Mewujudkan MA Plus Keterampilan Al Irsyad Berbasis Riset, Technology, dan Vocasional????? Jadi gini,.. (ememem) Tema ini kami usung sesuai dengan perkembangan zaman yang semakin canggih. Selain itu, juga menciptakan generasi muslim yang mampu meningkatkan IPTEK dan IMTAQ. Serta dapat meningkatkan keterampilannya di bidangnya masing-masing. Hal ini berguna untuk menyiapkan generasi muslim yang siap akan dunia kerja. So manfaatkanlah waktu sebaik baiknya,.. mulai dari sekarang, esok dan nanti. Heum… inget lo kita remaja Indonesia JAYA yang akan menggaungkan MACAN ASIA tanpa mengesampingkan AKHLAQ MULIA, dari pada penasaran, yuk baca lebih lanjut apa aja yang ada dalam Ekspresi MAIGA ini. ^_^ kita mulai perjalanan… ”bismillah,,,” (habib syech) Sampai jumpa di Ekspresi MAIGA edisi berikutnyaaa. ^_^ Wassalamu’alaikum…. Salam

Redaksi

Sapa Redaksi ... 1 Susunan Tim Redaksi ... 2 Sambutan Kementrian Agama ... 3 Sambutan Kepala Sekolah ... 4 Sambutan Ketua Opma ... 5 Filosofi Madrsah & Mars Maiga ... 6 Kajian Utama ... 7 Wawancara (Kepala Kemenag) ... 8 Wawancara (Pak Rozi) ... 10 Opini (Pendapat Para Siswa Tentang Ma Al Irsyad Yang Akan Mewujudkan Madrasah Berbasis Research Teknologi Dan Vocasional) ... 12 Edukasi ... 13 Inspirasi ... 19 Figure ... 20 Kajian Agama (U’un Makanan Haram) ... 21 Biografi ... 23 Speak Up ... 25 Hikmah ... 27 Sekilas Info (Iqbal Borobudur) ... 29 History ... 32 Lintas Organisasi Rebana ... 37 Lintas Organisasi PMR ... 38 Lintas Organisasi OPMA ... 39 Lintas Organisasi Pramuka ... 40 Profil Madrasah ... 41 Kaleidoskop ... 42 Super Ekstra ... 42 Prestasi Maiga ... 46 Sekilas Ekstra (Uli Sampah) ... 48 Bimbingan Konseling (Pik-R) ... 49 Lintas Remaja ... 51 Language ... 52 Sekilas Budaya ... 58 Liputan Khusus (Anak Madrasah Yang Belajar Di Pare) ... 60 Iptek ... 63 Cerpen (M.Azhar) ... 65 Cermis ... 69 Puisi ... 70 Cercu ... 71 Resensi Filem (3 Santri Di Kota Wali) (Pak Ichsan) ... 72 Resensi Buku ... 74 Kata Kata Mutiara ... 75 Tips ... 76 Games Direction ... 78 Message ... 79 Karikatur (Dari Pemikiran Siswa MA yang Dihimpun Tim Jurnalis) ... 80 Iklan ... 82 Catatan ... 84 2014 I Ekspresi Maiga

1


MAJALAH EKSPRESI MAIGA EDISI XV Penerbit : MA Plus Keterampilan Al-Irsyad Gajah Pelindung : H. Fachrurrozi, S.Pd ( Kepala MA Plus Keterampilan Al-Irsyad Gajah ) Penasehat I : Subhan, S.Ag, M.H ( Waka Kurikulum ) Penasehat II : Muh. Yasin, S.Ag, S.Pd ( Waka Kesiswaan ) Penasehat III : Tuhono, S.Pd Penanggung Jawab I : Sri Mugi Rahayu Penanggung Jawab II : Fajrul Karomi Pimpinan Redaksi : Abdullah Mujib Wakil Pimpinan Redaksi : A’an Sofyan Sekretaris Redaksi : Moh. Andre Yahya Bendahara : Risqi Fadila Julianti Desi Nurmayanti 1. Staf Redaksi Penangung jawab staf : • Aushofun Niha Anggota : • Imam Bukhori • Dewi Samsiatul M. • Ahmad Muhlasin 2. • • • • • •

Iklan dan Sirkulasi Penangung jawab staf : Dina Maulul Husna Anggota : Atik Musmirotul Izah Faisal Fahmi M. Sofiyullah Siti Aisyah Chomissatun Lilik

3. Produksi Penangung jawab staf : • Agus Susanto Anggota : • M. Azib Mudafiudin 4. Reporter Penanggung jawab staf : • Zulfiatul Asna Anggota : Fajrur Rohmat • Kusmiati Luluk • Anita Luluk

2

Ekspresi Maiga I 2014

5. • • •

Desain dan Layout Penanggung jawab staf : Indah Mayangsari Anggota : Siti Mufarikhah Siti Kosiyatun

6. Photographer Penanggung jawab staf : • Nailis Sa’adati Anggota : • M. Ali Mahfud • M. Faiz Jamalullael 7. • • •

Humas dan trasport Penanggung jawab staf : Nisda Fahrunnisa Anggota : Agus Susanto M. Ismail

8. Pembantu Umum • Seluruh Pengurus OPMA

Alamat Redaksi: Jl. Gajah - Dempet No.11 Demak 59581 Telp. (0291) 4284022


KEPALA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN DEMAK

Mewujudkan MA Plus Ketrampilan Al-Irsyad Berbasis Research, Technology dan Vokasional Assalamu’alaikumWrWb

P

UJI Syukur kehadirat Allah SWT atas berbagai nikmat dan karunia-Nya sehingga tercurah segala inspirasi sehingga mampu menuangkan ide-ide cemerlang dan menuangkan jiwa kreatif. Sholawat dan salam senantiasa tercurahkan Kepada Nabi Muhammad SAW Pendidik dan Pembelajar terkemuka sepanjang masa yang telah menghantarkan kita menjadi umat yang intelektual dan professional.. Kami ucapkan selamat kepada jajaran MA Plus Ketrampilan Al-Irsyad Gajah khususnya pada segenap redaksi atas terbitnya majalah tahunan MAIGA dengan mengusung tema Mewujudkan MA Plus Ketrampilan Al-Irsyad Berbasis Research, Technology danVokasional. Ini adalah hal positif yang perlu di kembangkan dalam rangka menumbuhkan dan memupuk bakat jurnalistik pada generasi muda. Mewujudkan MA PlusKetrampilan Al-Irsyad Berbasis Research, Technology dan Vokasional adalah konsep yang sangat ideal. Ada ketanggapan lembaga dalam membaca kebutuhan “pasar”. Madrasah merupakan lembaga pendidikan berciri Islami memiliki nilai lebih dalam mencetak generasi Islami, jadi pembentukan karakter pada madrasah sudah menjadi landasan awal. Kurikulum 2013 yang menekankan tentang Pendidikan Karakter pada dasarnya sudah terimplementasi di madrasah, karena pendidikan Islam di madrasah tidak hanya sebatas mata pelajaran, tapi merupakan proses yang integral. Sesuai KMA Nomor 2 Tahun 2010 tentang visi Kementerian Agama “terwujudnya masyarakat

Indonesia yang taat beragama, rukun, cerdas, mandiri dan sejahtera lahir batin” ada yang digaris bawahi di sini, bahwa seorang muslim harus cerdas intelektual, emosional dan spiritual. MA Plus Ketrampilan AL-Irsyad sebagai lembaga pendidikan Islam berdedikasi pada terwujudnya visi tersebut. Secara definisi Penelitian (research) adalah proses penemuan solusi secara sistematis, logis dan obyektif terhadap suatu masalah spesifik berdasarkan data yang dikumpulkan. Pembelajaran berbasis research memaksimalkan potensi kognitif siswa, dengan mengasah kemampuan berfikir diharapkan bisa memberimanfaat bagimasyarakat, minimal semakin memperteguh iman dengan mengetahui fenomena alam maka semakinmenya dari akan kekuasaan Allah. Untuk lebih luas makahasil research bisa dikembangkan untuk masyarakat banyak misal research tentang kandungan tanaman yang bisa dibuat obat. Teknologi dewasa ini memilik peranpenting dalam setiap aspek kehidupan. Fenomena perkembangan

teknologi ini dapat dianggap sebagai peluang dalam menghadapi kesenjangan kesempatan meningkatkan pengetahuan. Para pengelola pendidikan harus menangkap kesempatan ini sebagai asset dalam memperluas pengetahuan pesertadidik. Sebagai salah satu media belajar, teknologi informasi juga bisa dimanfaatkan sebagai publikasi hasil research oleh siswa. Pendidikan keterampilanatau yang disebut pula sebagai pendidikan vokasional, saat ini diyakini mampumen jadi solusi dalam mengurangi angka pengangguran.Hal itu disebabkan, konsep pendidikannya lebih mengandalkan skill atau keterampilan dan bertujuan melahirkan sumber daya manusia yang berkualitas, trampil, memiliki disiplin tinggi, dan berjiwa kewirausahawan. Kami menyambut baika kankonsep yang diusungoleh MA Plus Ketrampilan Al- Irsyad yaitu Mewujudkan MA Plus Ketrampilan Al-IrsyadBerbasis Research, Technology danVokasional dan kami optimis hal ini bisa terwujud dengan komitmen semua pihak. Selamat Berkarya, Mari majukan pendidikan Islam di Indonesia, Prestasimu Masa depanmu , Madrasah lebih baik… 2014 I Ekspresi Maiga

3


KEPALA MADRASAH ALIYAH PLUS KETERAMPILAN AL IRSYAD GAJAH

Assalamu’alaikum Wr. Wb. Syukur alhamdulillah kita panjatkan kehadirat Allah SWT atas segala limpahan ni’mat dan karuniaNya kepada kita semua, sehingga majalah tahunan Ekspresi MAIGA edisi XV tahun 2014 dapat terwujud, meskipun masih banyak yang perlu disempurnakan. Di tahun pelajaran 2013/2014 MA Plus Keterampilan Al Irsyad telah cukup sukses dalam mewujudkan madrasah berbasis vokasional serta madrasah adiwiyata nasional. Insyaalloh di tahun pelajaran 2014/2015 yang akan datang telah disiapkan model madrasah berbasis research dengan scientific approach. Semoga kedepannya Madrasah Plus Keterampilan Al Irsyad mampu menjadi madrasah “is the best”. Untuk mewujudkan madrasah “is the best” dapat dilakukan melalui empat pilar, yaitu: 1. Pilar pintar/smart, yakni bagaimana konsep PAIKEM (Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Edukatif dan Menyenangkan) diwujudkan. 2. Pilar hijau, merupakan keseimbangan hidup yang berkaitan dengan pertukaran pernafasan pada siang hari antara manusia dengan tumbuhan yang dilakukan melalui program penanaman pohon di lingkungan MA Plus Keterampilan Al Irsyad. 3. Pilar sehat, meliputi kesehatan fisik , psikis dan rokhani. 4. Pilar religius, sarana untuk mencapai keselamatan dan kedamaian dunia akhirat. Jika ingin menjadikan madrasah sebagai lembaga pendidikan pilihan utama masyarakat, kita harus berani secara bersama – sama meneriakkan semangat “Madrasah kebanggaanku, pilihanku, dan masa depanku”. Peran OPMA (Organisasi Pelajar Madrasah Aliyah) dalam mewujudkan madrasah “is the best” sangat dibutuhkan. Maka tiada kata lain bahwa belajar istiqomah, bekerja keras dan berproses secara wajar (bukan secara instan) dapat mengarahkan kita untuk mencapai prestasi yang membanggakan. Selamat dan sukses atas terbitnya Ekspresi Maiga Edisi XV. Semoga memberi manfaat bagi kita semua, dan bagi para pembaca yang budiman. Wassalamu'alaikum Wr. Wb. Kepala Madrasah Aliyah Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah

H. FACHRURROZI, S.Pd

4

Ekspresi Maiga I 2014


KETUA OPMA MADRASAH ALIYAH PLUS KETERAMPILAN AL IRSYAD GAJAH

Assalamu'alaikum Wr. Wb.

S

YUKUR Alhamdulillah kami panjatkan ke hadirat Allah SWT karena berkat rahmat, taufiq, hidayat, serta inayahnya kepada kita semua, sehingga dengan penuh kesabaran dan kerja keras yang kami dedikasikan, majalah EKSPRESI MAIGA edisi XV ini dapat kembali terbit di tengah tengah kita. EKSPRESI MAIGA adalah majalah kebanggaan para warga Madrasah Aliyah Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah tentu juga mempunyai fungsi sebagai wadah komunikasai menyalurkan asprasi, kreasi, saran, kreativitas dan jembatan bagi para siswa siwi MA Plus Keterampilan Al Irsyad gajah lebih berkembang, trampil dan Juga berbudi luhur berdasarkan syariat islam. Pada kesempatan kali ini, tema majalah EKSPRESI MAIGA edisi XV adalah Mewujudkan MA Plus Ketrampilan Al-Irsyad Berbasis Research, Technology dan Vokasional. Sebuah tema yang menyatakan keoptimisan madrasah yang dulunya notabenya hanyalah sekolah agama, dan sekarang telah berfikir ke depan sehinga mengharapkan siswa dan siswinya menjadi seorang yang tidak hanya menguasai ilmu di bidang agama tetapi juga dapat menguasai ilmu di bidang umum lainya. Di karapkan para lulusan MA al irsyad dapat menjadi kader-kader bangsa yang berkualitas dan juga berguna bagi nusa dan bangsa. Terbitnya majalah EKSPRESI MAIGA edisi XV ini juga tak luput dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, tak lupa kami ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu sengingga majalah EKSPRESI MAIGA ini dapat terbit. Demikiyan kiranya yang dapat saya sampaikan pada kesempatan kali ini. Bila ada kesalahan dalam hal yang saya sampaikan saya mohon maaf. Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Sri Mugi Rahayu 2014 I Ekspresi Maiga

5


Motto:

Berhaji ( Bersih, Sehat, Hijau, dan Indah )

Barang siapa yang menanam maka ia akan menuai, Barang siapa yang belajar maka ia akan maju, Barang siapa yang dzalim maka ia akan didzalimi

6

Ekspresi Maiga I 2014

MARS AL-IRSYAD Demi terwujud generasi Islam Yang beriman dan bertakwa Berteknologi berwirausaha Berhiaskan akhlak mulia Reff : Menatap masa depan Berprestasi gemilang Dengan ilmu dan keterampilan Semoga Azza Wa jalla Ridloi kita semua Madrasah Al-Irsyad tetap jaya

Karya : HM. Syaiful Mujab, MSi


JUARA III MADRASAH AWARD 2013

MA PLUS KETERAMPILAN AL IRSYAD GAJAH DEMAK Madrasah Model Berbasis Keterampilan Oleh : Aushofun Niha

S

ETIAP orang pastilah memiliki sebuah impian, impian yang menuntun mereka menentukan jalan hidup yang diinginkannya. Berawal dari sebuah impian itulah, perubahan besar akan terjadi. Bermula dari situasi yang tidak sesuai dengan apa yang diharapkan, munculah sebuah mimpi-mimpi besar yang dapat merubah situasi menjadi lebih baik. Tidaklah begitu mudah untuk mewujudkan sebuah mimpi menjadi nyata, dibutuhkan kerja keras dan tidak lupa untuk terus berikhtiar kepada Sang Khaliq. Hal inilah yang menjadi landasan MA Plus Keterampilan Al irsyad Gajah Demak untuk mewujudkan satu demi satu impiannya. Salah satu dari impian itu adalah menjadi madrasah yang berbasis keterampilan dan mampu bersaing di era globalisasi. Untuk mewujudkannya menjadi nyata MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah Demak mulai membenahi diri secara bertahap. Bermula dari mewujudkan visi misi madrasah menjadi madrasah yang mampu meningkatkan jiwa keterampilan (life skill), kewirausahaan dan sadar lingkungan. Madrasah kini kian melengkapi sarana prasarana sekolah, bahkan untuk membentuk sklill mereka, madrasah kian melengkapinya dengan laboratorium-laboratorium, yakni sebagai berikut : 1) Menjahit Bordir; pembuatan seragam siswa, jilbab siswa, asesoris busana (jilbab, bros, tas, sandal, taplak, sarung bantal, dan lenan rumah tangga yang lain) dan menerima jasa jahit. 2) Elektronika; servis alat ekektronik madrasah dan rumah tangga, pembuatan alat pendeteksi ketinggian level air, robot line follower, kipas angin dari bahan limbah, tirai elektrik, perbaikan lampu TL. 3) Desain Grafis; sablon (mug, gelas dan kaos), cetak foto, gantungan kunci, pin, undangan, dan spanduk. 4) Otomotif; servis perbaikan sepeda motor, tap oli, dan penyediaan suku cadang. Hasil dari kegiatan pembelajaran tersebut dapat bermanfaat dari segi

ekonomi, baik untuk siswa, guru, maupun madrasah. Tak hanya dengan membangun laboratorium yang akhirnya membuahkan hasil yang bernilai jual. Ekskul pun kini kian di tingkatkan kualitasnya bahkan dapat menunjang pembelajaran anak serta dapat menggali bakat-bakat siswa. Madrasah yang berbasis keterampilan ini juga memiliki program Boarding School atau Pondok Pesantren untuk seluruh siswa MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah Demak, yang bertempat di dekat Masjid Al Muttaqin Desa Gajah Demak. Selain di peruntukan untuk kelas unggulan yang diwajibkan Boarding School. PP. Al Mubarok ini juga dibuka untuk siswa yang lain juga. Pada tanggal 29 November s/d 01 Desember 2013 MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah Demak menjadi salah satu peserta Madrasah Awards 2013. Selama 3 hari tersebut merupakan momen yang cukup berkesan, karena Madrasah Aliyah di seluruh Indonesia bersaing dengan ketat untuk memperoleh juara. Ada 9 buah kategori yang dikompetisikan pada kegiatan tersebut, dan MA Plus Keterampilan Al Irsyad masuk dalam kategori Madrasah Vokasional (Madrasah Model Berbasis Keterampilan). Kesempatan ini dimanfaatkan dengan

sebaik-baiknya. Tidak berakhir dengan sia-sia MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah Demak dinobatkan sebagai Juara III Madrasah Award 2013 kategori Madrasah Vokasional. Dengan penganugerahan ini, maka MA Plus Keterampilan Al Irsyad akan semakin siap untuk mengantarkan anak didiknya dalam menghadapi dunia kerja dan industri dengan sekian keahlian yang akan di bekalkan kepada peserta didiknya. Sebuah prestasi yang benar-benar membanggakan. Tidak salah bila MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah Demak ini merupakan madrasah yang berbasis keterampilan dan mampu bersaing di era globalisasi. Banyak prestasi yang ditorehkan hingga tingkat nasional sekalipun. MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah Demak memang pantas diacungi jempol. Sebuah mimpi akan terwujud bila kita mau mewujudkan mimpi itu sendiri. Dengan usaha yang kita miliki bukan hal yang tidak mungkin jika mimpi itu akan menjadi kenyataan. Kegagalan bukan berarti berhenti untuk berusaha, tapi dari kegagalan kita akan menuai keberhasilan. Jadi, teruslah bermimpi dan jangan pernah takut untuk gagal. 2014 I Ekspresi Maiga

7


Sebagai Kepala Kemenag, bagaimana pandangan bapak mengenai research, Technology dan vokasional? Al Qur’an sangat menekankan pencarian ilmu dan rekayasa tentang alam raya ini, sebagaimana Allah menjelaskan ciri Ulul Albab adalah orang yang senantiasa berdzikir dalam segala waktu dan sekaligus berpikir tentang penciptaan langit dan bumi (alam raya) (QS: 3 191:192). Islam juga menganjurkan bekerja dengan baik dan profesional untuk menyiapkan masa depan. Pendidikan ketrampilan merupakan upaya menyediakan stimulus berupa pengalaman belajar dan interaksi dengandunia di luar anak didik, untuk membantu mereka dan mengembangkan diri dan potensinya. Dengan demikian perhatian terhadap keunikan tiap individu dalam berinteraksi dengan luar melalui pengalaman belajar merupakan upaya terintegrasi guna menunjang proses pengembangan diri anak didik secara optimal, namun tidak terlepas dari konteks sosial masyarakatnya. Ini semua tercermin dalam prinsip pendidikan keterampilan yakni” learning by doing” dengan kurikulum yang berorientasi dunia kerja. MA berwawasan research, Technology dan Vokasional merupakan gagasan yang bagus karena memilik konsep nyata membekali siswa yang setelah lulus sehingga diharapkan siap terjun dalam masyarakat. Research adalah penyelidikan, pemeriksaan, pencermatan, percobaan yang membutuhkan ketelitian dengan menggunakan metode/ kaidah tertentu untuk memperoleh suatu hasil/ memecahkan masalah dengan tujuan tertentu. Dan ini merupakan dasar

8

Ekspresi Maiga I 2014

tidak ada alas an alumni MA Al-Irsyad menjadi pengangguran.

pengembangan pengetahuan baru, karena fenomena/ gejala apa yang ada dalam lingkungan sekitar ditelusuri apa saja yang berkaitan dengan hal tersebut, penyebabpenyebabnya, dampak dan pengaruhnya.

dalam mengejar ketertinggalan teknologi di negeri ini,kalau saat ini kita bangga dengan memakai merk hpatau laptop yang mahal atau branded, anak-anak seusia SLTA di China dan Jepang sudah

Maka dengan riset, kepedulian generasi muda untuk lebih peduli pada lingkungan alam bisa bermanfaat bagi masyarakat banyak, sehingga bisa menjadi manusia yang anfa’uhumlinnas dengan penemuan-penemuan yang bisa menjadi solusi bagi masalah yang dihadapi masyarakatkami berapresiasi atas prestasi siswa MA Al-Irsyad yang berhasil menemukan kegunaan ekstrak binahong bagi kesehatan. Teknologi merupakan sarana untuk menyediakan barang/ hal-hal yang diperlukan dengan kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Manusia membutuhkannya agar lebih mudah, cepat dan sesuai dengan kebutuhannya. Dari aspek teknologi, kita sadari bahwa globalisasi saat ini menuntut penguasaan teknologi, semua ranah penting baik dari pendidikan, ekonomi bahkan pertahanan semua memakai system computerize. Kita masih harus mengejar dan bekerja keras

mampu membuat Handphone. Lebih jauh lagi, penguasaan IT merupakan salah satu langkah efektif dalam menyiarkan gagasan-gagasan positif kita di era modern ini, sehingga hasil riset atau gagasan itu bisa dipublikasi dan menginspirasi masyarakat banyak. Vokasional berarti pendidikan yang mengutamakan tujuannya untuk mempunyai kecakapan hidup yang mestinya diarahkan menjadi wirausahawan, di sana ada proses antara teori dan praktek secara seimbang dengan orientasi pada kesiapan kerja lulusannya. Sangat memprihatinkan akhir-akhir ini banyak siswa yang menempatkan posisi pegawai atau karyawan sebagai cita-cita. Padahal Rasulullah SAW adalah enterpreuner terkemuka sepanjang masa. Keterampilan vokasional mutlak dibutuhkan menjadi generasi-generasi yang bisa menciptakan peluang kerja.

Menurut Bapak, apa pengaruh positif dari madrasah yang berbasis research, technology dan vokasional? Dewasa ini pemerintah menggalakkan pendidikan yang bercirikan dengan agama, atau yang sering disebut dengan pendidikan karakter. Pada dasarnya pendidikan karakter merupakan pola pendidikan umum yang didalamnya ada muatan mata pelajaran bernuansakan agama. Yang dengan cita-cita dapat membekali anak didik dengan ilmu pengetahuan umum dan pengetahuan agama.Madrasah sangat kompleks dalam mengembangkan pendidikan karakteryang diwujudkan dalam proses pembelajaran di dalam dan di luar kelas, dimana materi pelajaran yang banyak menanamkan pendidikan moralkepada peserta didik,yang sering diistilahkan “Akhlakul Karimah” . Madrasah merupakan solusi cerdas pendidikan karakter menghadapi dekadensi moral. Dengan ciri khas Islami, sisi afeksi bukan satu-satu nya ranah yang harus dikembangkan pada diri siswa, selain berakhlakul karimah, seorang muslim harus memiliki kecerdasan kognitif sehingga bisa berpikir cerdas dalam menghadapi masalah ummat. Selain itu seorang muslim harus memiliki kompetensi praktis, cekatan dan terampil. Oleh karenanya, madrasah tidak hanya menghasilkan lulusan yang Islami, unggul dalam ilmu pengetahuan agama dan umum, juga kreatif, inovatif dan mandiri di lingkungan apa saja. Apa pendapat bapak jika MA PLUS KETRAMPILAN Al-Irsyad yang notabene sekolah agama


akan mewujudkan ketiga unsur tersebut “research, technology dan vokasional” MA PlusKetrampilan Al-Irsyad merupakan salah satu lembaga pendidikan Islam kebanggaan masyarakat kabupaten Demak dengan berbagai prestasi yang telah ditorehkan dalam berbagai kesempatan bahkan sampai tingkat Nasional. Konsep pendidikan berbasis research technology dan vokasional apabila telah dibaca dan disadari lembaga, maka akan memudahkan dalam menyusun rencana-rencana srategis dalam mengimplementasikan konsep tersebut. Dengan kegigihan warga sekolah dalam mewujudkannya pasti bisa tercapai. Dan ini membutuhkan komitmen dari semua unsur madrasah baik siswa, pendiidk maupun wali murid. Saya yakin dengan kemantapan niat dan keikhlasan untuk berdedikasi mewujudkan generasi harapan bangsa, hal ini tidaklah mustahil. Kita harus optimis bisa. Madrasah Aliyah adalah sekolah yang agamis jadi outputnya tidak hanya sebagai ilmuwan yang terampil namun juga berakhlak mulia. Di Indonesia sudah banyak orang pintar tapi ironisnya yang banyak terjerat masalah pidana juga orang pintar. Ilmu tanpa didasari akhlak maka akan mencetak pemimpinpemimpin yang tidak amanah dan hanya mementingkan kepentingan pribadi.

Pada tahun ini madrasah kita pernah mendapat juara 3 kategori madrasah vokasional se Indonesia, apa pesan dan kesan bapak tentang hal tersebut? Ini merupakan hal positif yang harus diteruskan oleh siswa MA Ketrampilan AL-Irsyad, salah satu bukti nyata bahwa MA Keterampilan Plus al-Irsyad mampu bersaing di Tingkat Nasional. Selanjutnya prestasi-prestasi yang diraihdiharapkan memberi energipositif dan menjadi contoh bagi madrasah-madrasah lain. Walaupun boleh berbangga namun jangan cepat merasa puas,karena ini bukan akhir dari tujuan,masih banyak lagi yang harus diraih, masih sangat banyak yang harus dikejar. Sekali lagi, komitmen semua warga sekolah sangat dibutuhkan demi kemajuan bersama. Kalau seleksi tingkat Nasional tahun ini kita dapat juara 3, tahun depan harus lebih baik. Apakah bisa? Pasti bisa.jangan pernah berhenti berkarya, terus berinovasi dan berinovasi. Pemuda sekarang harus kreatif dan jangan sampai menjadi orang yang jumud (pasif). Apa kiat bapak agar madrasah kita dapat mempertahankan prestasi tersebut terlebih dapat

mengembangkannya? Ada beberapa hal yang menurut saya harus dipegang teguh agar maju • Belajar dan belajar, dengan curiosity yang tinggi maka akan terbukalah ilmu-ilmu baru, pengetahuanpengetahuan baru sehingga mengantar kepada penemuan yang lebih inovatif dan kreatif dan tentunya menjadikan orang lebih bijaksana. ini berlaku bagi segenap guru dan siswa, guru lebih belajar lagi bagaimana pembelajaran bisa lebih efektif, dan siswa harus belajar agar kemampuannya bisa terasah dengan baik. • Temukan kegembiraan dalam belajar dan berkarya. Karena rasa gembira membuat segala yang dihadapi menjadi mudah dan

menyenangkan. • Jangan menyia-nyiakan peluang. sebenarnya banyak potensi –potensi putar-putra daerah Demak yang mampu bersaing di kancah nasional apalagi berdasarkan sejarah, Demak termasuk daerah “besar” . dulu di Demak merupakan kerajaan yang secara historis peranannya dalam perkembangan Islam tidak diragukan, mengingat bahwa sejarah Demak adalah kerajaan Islam pertama di Indonesia. Banyak putra Demak yang potensial namun tidak terekspos dan terbina dengan baik. Kita semua bisa menjadi orang hebat,minimal orang yang berguna bagi sekitarnya. Sebenarnya banyak peluang yang ada namun tidak banyak orang yang bisa membaca peluang,sehingga terhadang oleh ketakutan dan pesimistis, akhirnya tidak bisa berkembang dan bersaing. Apabila mengikuti kompetisi maka kemenangan pertama adalah saat memutuskan untuk berpartisipasi,adapun bila hasilnya gagal maka jangan bersedih, karena semua jalan adalah proses, untuk menjadi lebih baik lagi. • Berdoa. Kalau jargon- jargon saat ini adalah “bersama, kita bisa” maka sebagai muslim beriman maka seharusnya tertanam dalam hati “bersama Allah, kita bisa”.

2014 I Ekspresi Maiga

9


Sebagai Kepala Madrasah, apa pandangan bapak tentang siswa dan siswi MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah tahun pelajaran 2013-2014? Tujuan allah SWT menciptakan makhlukya hanyalah untuk beribadah kepadanya. Salah satu cara lebih mendekatkan diri kepada allah adalah dengan ilmu, karena barang siapa yang menginginkan kehidupan dunia, wajib baginya dengan ilmu dan barang siapa yang menginginkan kehidupan akhirat wajib baginya dengan ilmu dan barang siapa yang menginginkan keduanya(dunia dan akhirat) wajib baginya dengan ilmu. dalam surat Al Mujaadilah ayat 11 yang berbunyi.

10

Ekspresi Maiga I 2014

kamu", Maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. dan Allah Maha mengetahui apa yang kamu kerjakan.

Artinya: Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu: "Berlapang-lapanglah dalam majlis", Maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. dan apabila dikatakan: "Berdirilah

Dalam surat Al Mujaadilah ayat 11 yang mengandung makna tentang beberapa amal ibadah yang dapat dipergunakan untuk memotifasi diri kita untuk lebih meningkatkan ibadah guna mencapai derajat yang lebih baik adalah mencari ilmu pengetahuan dan mengamalkanya, diantaranya adalah dengan bersekolah di madrasah karena di madrasah kita dapat mempelajari ilmu akhitay dan dunia. Berdasarkan golongan jabariyah yang “menyandarkan segala perbuatan kepada allah SWT� memiliki makna bahwasanya memang jodoh, rizki dan mati kita telah di


atur allah. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini kita bersekolah di MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah telah di takdirkan oleh ALLAH untuk mempelajari ilmu guna kehidupan yang layak di dunia dan akhirat. Oleh karenaya siswa dan siswi Ma Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah tahun pelajaran 2013-2014 yang telah di beri kesempatan allah untuk menuntut ilmu dunia dan akhirat patut untuk bersyukur kepadanya (allah). karena belum tentu semua orang di dunia ini diberi kesempatan untuk belajar di MADRASAH ALIYAH dan mepunyai takdir sebagai penghuni surga (bagi yang minat) berdasarkan ketentuan yang telah di atur dalam al quran dan hadis yang telah diwahyukan kepada junjungan kita Nabi Agung Muhammad SAW.

Strategi apa yang akan bapak lakukan untuk lebih mengoptimalkan potensipotensi siswa dan siswi Al Irsyad? Potensi adalah sebuah minat dan bakat seseorang terhadap bidang tertentu yang lebih menonjol dari pada orang lain, sehinga tidak heran jika minat dan bakat seseorang berbeda antara satu dengan yang lainya. Oleh karena itu madrasah berusaha untuk dapat mengoptimalkan potensi dari siswa dan siswi MA Plus Keterampilan Al Irsyad dengan memiliki strategi efektif seperti 1. Menyediakan lingkungan yang dapat mendukung terciptanya pembelajaran yang islami dengan terseleenggaranya MADRASAH ADIWIYATA, 2. Meningkatkan prestasi siswa dan siswi dengan sarana dan mutu pembelajaran yang telah TERAKREDITASI A 3. Lebih mengunggulkan layanan informasi pendidikan yang berbasis teknologi informasi dan komunikasi, 4. Meningkatkan kreativitas, keterampilan, apresiasi melalui constructive learning sehinga telah terwujudya MADRASAH MODEL BERBASIS VOKASIONAL Dan hal itu merupakan usaha madrasah agar menjadi acuan siswa untuk lebih sadar akan masa depanya, sehinga dapat terciptanya generasi islam yang dapat mewujudkan cita cita bangsa dengan berdasarkan alquran, hadis, ijmak dan khiyas.

Setelah menjadi madrasah adiwiyata dan sekarang madrasah vocasional, pengaruh positif apa yang dapat kita rasakan sekarang di MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah yang kita tercinta ini? Vocasional, berdasarkan arti adalah keterampilan, oleh karena itu salah satu usaha program madrasah untuk meningkatkan mutu siswa dan siswi madrasah dalam bidang keterampilan contoh: menjahit border, otomotif dan elektronika. semua itu di selenggarakan madrasah hanya dalam rangka untuk mempersiapkan dan meningkatkan mutu lulusan MA Plus Keterampilan Al Irsyad di era globalisasi. Madrasah adiwiyata adalah salah satu usaha madrasah dalam melaksanakan motto madrasah yaitu BERHAJI (bersih hijau indah dan yaman). Motto tersebut memiliki tujuan untuk Menciptakan kondisi yang baik bagi madrasah sehingga menjadi tempat pembelajaran dan penyegaran warga madrasah, sehingga di kemudian hari madrasah tersebut dapat turut bertanggung jawab dalam upaya-upaya penyelamatan lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan sebelum dan setelah lulus madrasah.

sebagai kepala madrasah hanya berpesan bahwasanya 1. Capailah prestasi dengan penghargaan tertinggi dengan melihat tujuan madrasah 2. Lakukan kegiyatan dan perilaku kaliyan dengan mengacu tata tertib madrasah. Semoga tercapai citacita kalian. 3. Jadikan MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah, kebanggaanku, pilihanku dan masa depanku. So Good luck ya, siswa dan siswi MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah tahun pelajaran 2013-2014

Untuk pertanyaan terakhir pak, apa pesan bapak bagi siswa dan siswi MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah tahun pelajaran 2013-2014? Allah menciptakan manusia dengan berpasangpasangan dan dengan derajat yang sama pula maka tidak heran jika semua manusia pada dasarya memiliki kemampuan, minat dan bakat yang tidak jauh berbeda, akan tetapi potensi tersebut dapat lebih terlihat dari yang lainya, jika ada sebuah usaha dan tekat man jadda wa jadda oleh karenanya jangan minder dan berkecil hati jika kita sudah berada di luar sekolah. Tunjukan pada masyarakat bahwasanya lulusan MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah tidak hanya unggul dalam AGAMA tetapi juga unggul dalam bidang yang lain. Oleh karena itu saya 2014 I Ekspresi Maiga

11


Setelah, kita tahu dari hasil wawancara kepala kementerian agama serta kepala madrasah MA al irsyad, so apa si pendapatmu tentang Ma Plus Keterampilan Al-Irsyad Gajah Yang Akan Mewujudkan Madrasah Berbasis Reseach Technology Dan Vokasional??

Nama : Uli marlina Kelas : XI_AU Pendapat : dengan adanya program tersebut siswa

Nama : Caniendia Zailyma Fasya Anarina Kelas : X 4 Pendapat : Demi kemajuan madrasah, kita selalu mendukung dan insya’allah, kitalah yang akan terjun langsung dalam mewujudkan madrasah berbasis reseach, technology dan vokasional.

mendapat bekal menuju kejenjang lebih baik. Yang akan melanjutkan keperguruan tinggi maupun ke dunia kerja. Tapi tetap sesuai syariat.

Nama : aushofun niha Kelas : XI_AU Pendapat : mewujutkan Ma Plus Keterampilan Al-Irsyad Gajah Yang Akan Mewujudkan Madrasah Berbasis Reseach Technology Dan Vokasional akan menjadikan siswa siwanya yang belajar di MA mendapatkan skill yang berkualitas, ketika siswa tersebut Lulus mereka akan mengaplikasikan skill-skill mereka yang terbaik selama di MA. Bahkan mereka dapat mengembangkan kemampuan mereka

12

Ekspresi Maiga I 2014

Nama : Dheraction Kelas : XI BHS Pendapat : Bagus, senoga itu bisa terwujud dengan baik, lancer, dan sahabat MAIGA sukses dalam technology dan Vokasional

Nama : Desy Nurmayati Kelas : XI-AR Pendapat : Menurut saya menarik, karna itu sebagai bekal untuk menyonsong kemasa depan yang lebih cerah, supaya hidup tidak terkesan monoton. Ciptakan hal-hal yang belum pernah ditemukan, manfaat technology yang ada dalam mewujudkan mimpimu yang indah.


Riset Bagi Pelajar (Menumbuhkan Sikap dan Senang Riset) Oleh: Nurul Asror, S.E. (Guru Ekonomi MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah)

Berpikir dan Meneliti Kegiatan meneliti sering dihubungkan dengan kesibukan seorang ahli di laboratorium, yang sibuk mengamati dan mencatat reaksi-reaksi yang ditimbulkan oleh pencampuran zat kimia tertentu dengan takaran tertentu yang dirancang ahli tersebut. Atau, kesibukan seorang professor, doktor, atau para pakar mengamati dan menyelidiki gejala-gejala alam yang muncul seperti gempa, tsunami, kebakaran hutan, longsor, dan sebagainya. Meneliti sebetulnya bukanlah kegiatan ekslusif, yang hanya dimonopoli oleh para ahli, professor, atau doktor. Semua orang sebetulnya dapat melakukan kegiatan meneliti. Mengapa? Karena setiap orang telah dianugrahi oleh Sang Pencipta alat untuk meneliti, yaitu pikiran. Dengan pikiran tersebut, seorang tukang sepatu selalu berusaha untuk menghasilkan sepatu yang lebih baik, lebih bagus, dan lebih tahan lama. Dengan pikiran itu juga, seorang tukang kue mencari akal untuk menciptakan kue yang lebih enak dengan memanfaatkan bahan yang lebih sedikit sehingga modal kuenya lebih murah. Dengan berpikir itulah setiap orang mengupayakan agar hidupnya lebih baik, lebih bermanfaat, dan lebih bermutu. Uraian di atas menyiratkan bahwa ada persamaan antara berpikir

dengan meneliti. Itu benar. Menurut, Arikunto, (1993:2), “Barang siapa ingin meningkatkan hasil untuk apa saja yang sedang ia tekuni membutuhkan kegiatan penelitian�. Berarti, kegiatan tukang sepatu, tukang kue, petani, pedagang, professor, doctor, dan para ahli yang beraneka ragam merupakan kegiatan penelitian, walaupun prosedur dan kualitas penelitiannya berbeda-beda. Menurut Dewey (dalam Nazir, 2005: 10), proses berpikir manusia mempunyai urutan sebagai berikut. 1). Adanya rasa sulit, 2). Rasa sulit itu didefenisikan dalam bentuk permasalahan, 3). Timbul kemungkinan pemecahan yang berupa reka-reka, hipotesis, atau jawaban sementara, 4). Ide-ide pemecahan diuraikan secara rasional melalui pembentukan

implikasi dengan jalan mengumpulkan bukti-bukti (data), 5). Menguatkan pembuktian dan menyimpulkannya melalui keterangan-keterangan ataupun percobaan-percobaan. Disadari atau tidak, urutan proses berpikir tersebut kita lakukan di saat menemui masalah dalam kehidupan sehari-hari. Terkadang proses itu berjalan begitu cepat karena masalahnya sudah sering kita hadapi. Seperti saat kita merasa lapar, kita menentukan atau mendefenisikan masalah dan menentukan pemecahan serta implikasinya secara cepat. Terkadang proses berpikir itu begitu alot, perlu bantuan dari orang lain, dari buku, atau informasi lain yang lebih banyak sehingga butuh waktu yang cukup lama. Lebih dari itu, kegiatan penelitian disebut juga dengan proses berpikir ilmiah atau metode ilmiah. Menurut Nazir (2005:36), metode ilmiah memiliki enam criteria, yaitu: berdasarkan fakta, bebas dari prasangka, menggunakan prinsip analitis, menggunakan hipotesis, menggunakan ukuran yang objektif, dan menggunakan teknik kuantifikasi. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa ciri khas penelitian adalah; 1) berdasarkan fakta, 2) bebas dari prasangka, 3) menggunakan prinsip analisis, 4) menggunakan hipotesis (bila perlu, 5) menggunakan ukuran yang

objektif. Agar penelitian memenuhi kriteria tersebut, penelitian dilaksanakan dengan menggunakan langkah-langkah sebagai beikut; 1) Memilih dan mendefenisikan masalah, 2) Mensurvei data yang tersedia, 3) Memformulasikan hipotesis, 4) Membangun kerangka analisis serta alat-alat dalam menguji hipotesis, 5) Mengumpulkan data, 6) Mengolah serta membuat interpreatsi, 7) Membuat generalisai dan kesimpulan, 8) Membuat laporan. Menemukan Masalah Penelitian Langkah pertama kegiatan penelitian adalah memilih dan mendefenisikan masalah penelitian. Jika seorang pelajar atau calon peneliti dapat melakukannya dengan baik dapat dikatakan 50% pekerjaan penelitian sudah selesai. Tinggal menyelesaikan 50% lagi. Cara yang lebih mudah adalah setiap pelajar sedini mungkin menentukan objek kajiannya. pertama dengan memilih masalah dan kajian yang paling disenangi dan paling dikuasai. Hal ini sesuai dengan salah satu ciri masalah penelitian yang baik, yakni sesuai dengan kemampuan dan kemauan peneliti. Kemauan yang didukung oleh kemampuan dapat menjadi motivasi yang cukup kuat bagi calon peneliti untuk menyelesaikan penelitiannya secara cepat dan merasa lebih mudah. 2014 I Ekspresi Maiga

13


Kedua melakukan penelusuran literatur dari berbagai sumber yang tersedia, seperti surat kabar, majalah, internet, jurnal ilmiah, buku teks, atau sumber-sumber lainnya.Informasi yang didapatkan dari sumber tersebut hendaknya didokumentasikan dalam bentuk catatan dapat berbentuk kartu atau berbentuk buku. Masalah yang memiliki nilai penelitian adalah masalah yang faktual, baru, dan penting. Masalah tersebut betul-betul ada dan mengemuka dalam kenyataan hidup masyarakat, serta belum banyak diteliti orang. Pertimbangkan juga pemanfaatan dari hasil penelitian tersebut. Contohnya kalau di sekolah masalah rendahnya hasil belajar siswa dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, dan Bahasa Inggris. Masalah ini mengemuka pada nilai-nilai ujian semester, ujian sekolah, ataupun ujian nasional.Masalah di atas perlu dicarikan jalan keluarnya karena banyak pihak yang berkepentingan terlibat, di antaranya siswa, guru, orang tua, sekolah, masyarakat, dan pemerintah. Pihak-pihak tersebut dapat menikmati kontribusi penelitian yang akan dilakukan. Di samping itu, masalah ini juga dapat dilakukan. Dengan kata lain dapat disesuaikan dengan waktu, ketersediaan intrumen penelitian, objek penelitian, dan tidak bertentangan dengan hukum adat

14

Ekspresi Maiga I 2014

dan agama. Jika sudah menemukan masalah penelitian yang memenuhi syarat seperti di atas, yakni memiliki nilai penelitian, mempunyai kontribusi yang signifikan, dapat diteliti, dan sesuai dengan kemampuan dan kemauan peneliti, maka langkah berikutnya calon peneliti dapat menyusun rencana penelitian. Merencanakan Penelitian Merencanakan penelitian berarti menyusun proposal penelitian. Kegiatan ini hendaknya dilakukan secara cermat dan sistematis sehingga penelitian dapat dilaksanakan secara cepat dan mudah untuk mencapai sasaran yang diinginkan. Perencanaan yang matang dapat membimbing kegiatan pelaksanaan penelitian sehingga proses penelitian dapat berjalan dengan mudah dan cepat. Langkah pertama yang

harus dilakukan dalam menyusun proposal

penelitian adalah menyusun outline atau kerangka karangan. Langkah Kedua mengembangkan outline tersebut sehingga menjadi proposal yang lengkap. Dalam mengembangkan proposal tersebut gunakan catatan-catatan bibliografi yang telah dikumpulkan. Kemudian lakukan penyuntingan. Baca kembali tulisan yang dihasilkan secara kritis dengan memperhatikan urutan alinea dan ide-ide, kelengkapan topik, kekomunikatifan kalimat, pilihan kata,

penggunaan ejaan dan tanda baca serta pengembangan paragrafnya. Lakukan pengecekkan terhadap

detail-detail yang lain, seperti nama pengarang, daftar referensi, lampiranlampiran, dan sebagainya. Langkah ketiga, ada baiknya diminta orang lain untuk membaca dan merevisinya sehingga didapatkan proposal yang komunikatif dan efektif. Orang lain tersebut bisa saja teman, dan/atau guru pembimbing yang telah ditunjuk. Bila proposal telah disetujui oleh guru pembimbing barulah diseminarkan. Dalam seminar, biasanya calon peneliti akan menerima masukan-masukan yang sangat berarti bagi penyempurnaan rancangan penelitiannya. Oleh sebab itu, seorang calon peneliti harus memahami masalah yang akan ditelitinya agar dapat menjelaskan kepada peserta seminar sehingga peserta seminar memahaminya dan dapat memberikan saran yang konstruktif. Melaksanakan Penelitian Setelah proposal diseminarkan sebaiknya langsung diperbaiki dan dikonsultasikan dengan pembimbing sampai pembimbing menyetujui untuk dilaksanakannya pengumpulan data. Usahakan agar kegiatan pengumpulan data tidak ditunda-tunda. Bila ditunda dikhawatirkan akan terjadi penurunan


atau kehilangan motivasi yang akan mengakibatkan penelitian terbengkalai. Jika hal ini terjadi akan sulit untuk memulainya kembali. Sudah banyak contoh kasus yang ditemukan, yang mengakibatkan tidak hanya kerugian waktu tetapi juga kerugian tenaga dan dana. Yang tak kalah penting adalah kehilangan kesempatan untuk berkarya dan mengabdikan diri. Pelaksanaan penelitian terdiri dari kegiatan mengumpulkan data dan menganalisis data. Kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan rancangan yang telah disusun. Namun terkadang terjadi situasi yang di luar dugaan sehingga dibutuhkan kemampuan peneliti untuk melakukan penyesuaian yang tidak mengubah jalannya penelitian. Dalam melaksanakan penelitian diperlukan akses untuk masuk wilayah penelitian. Akses yang mudah didapat adalah melalui jaring sosial yang sudah terbentuk dan terbina dengan baik. Untuk itu, sebelum melaksanakan penelitian sebaiknya dibina hubungan yang intensif dan baik dengan lingkungan, termasuk lingkungan lokasi penelitian. Sikap yang sopan dan bahasa yang santun seyogyanya digunakan dimana saja dan

kapan saja. Jangan pernah mengganggap rendah atau menganggap sepele orang lain karena bisa saja suatu ketika orang tersebut amat dibutuhkan bantuannya. Jika peneliti dapat masuk lokasi penelitian dengan mudah maka proses pengumpulan data dapat dilakukan tanpa hambatan yang berarti. Kalaupun ada hambatan akan dapat diatasi dengan segera sehingga peneliti dapat mengumpulkan data sesuai dengan yang dibutuhkan. Data yang dikumpulkan bisa lebih lengkap dan valid. Segera setelah data terkumpul, analisis data dapat dilakukan. Bila dalam menganalisis terdapat data yang kurang sempurna, maka perlu dilakukan kegiatan turun ke lokasi penelitian untuk melengkapi data tersebut. Proses pengumpulan dan penganalisisan data dapat terjadi secara silmultan atau berlanjut atau secara sirkuler atau berulang-ulang tergantung kepada kebutuhan pemecahan masalah penelitian. Selama melaksanakan proses penelitian, pelajar sebaiknya berkonsultasi dengan dosen pembimbing terutama bila mengalami kesulitan atau hambatan yang dapat mengganggu proses penelitian.

Di samping itu juga jangan sampai kehilangan fokus sehingga terjebak melakukan hal-hal yang tidak perlu atau yang dapat merugikan diri sendiri dan penelitian yang sedang dilakukan. Intinya, peneliti harus memusatkan perhatian kepada kegiatan penelitian yang sedang dilaksanakannya agar penelitian dapat dilaksanakan dengan mudah dan cepat. Penutup Meneliti bukanlah kegiatan yang sulit bukan pula kegiatan yang mudah. Semua orang, pada dasarnya, melakukan kegiatn meneliti meskipun dengan prosedur dan kualitas yang berbeda-beda. Meneliti yang diharapkan dari pelajar adalah meneliti yang dilakukan secara logis, sistematis, analitis, dan objektif. Untuk dapat melakukan penelitian tersebut tersedia berbagai panduan yang dapat dijadikan pedoman, termasuk panduan yang disediakan khusus untuk lembaga tertentu. Yang diharapkan dari seorang pelajar atau calon peneliti adalah kemauan untuk menyelesaikan tugas penelitiannya dan selalu fokus serta konsisiten pada masalah yang telah dipilih. Pemilihan masalah penelitian sebaiknya dilakukan sedini mungkin

berdasarkan materi yang paling disenangi dan paling dikuasai agar penelitian dapat dipercepat dan dipermudah. Selanjutnya bina komunikasi yang efektif dengan semua orang, terutama guru pembimbing dan responden atau sumber data penelitian. Pembicaraan ini hanya menyajikan trik-trik sederhana yang dapat digunakan untuk mempercepat dan mempermudah proses penelitian. Lebih lanjutnya Anda harus mempelajari referensi yang berkaitan dengan metode penelitian, sehingga kemampuan kita untuk melakukan penelitian dapat terasah dengan baik dan tidak hanya menghasilkan satu dua penelitian tetapi banyak yang bisa kita lakukan dengan penelitian. Literatur : Arikunto, Suharsimi. 1990. Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta. Nazir, Moh.2005. Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia. Sukmadinata, Nana Syaodih. 2005. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

2014 I Ekspresi Maiga

15 16


Transformasi Iptek

Dengan Landasan Nilai Pendidikan Islam

Oleh : A.Bakhruddin

Ada anggapan bahwa agama dan sains pada tingkat tertentu berjalan tidak pararel, sehingga muncul pemikiran yang mengisyaratkan adanya dikotomi ilmu pengetahuan agama dan ilmu pengetahuan agama dan ilmu pengetahuan umum. Karena itu, diperlukan adanya usaha yang diharapkan bisa mengintegrasikan keduanya.

D

ISAMPING itu, ada anggapan lain bahwa keduanya dewasa ini yang sangat didominasi sains atau iptek cenderung menjauh dari norma dan nilai agama. Dengan adanya usaha integrasi agama dan iptek diharapkan memunculkan dampak terhadap suatu transformasi atau perubahan, yaitu yang pada awalnya kebudayaan diprediksikan cenderung kepada sesuatu yang tidak selaras dengan agama kemudian bisa dialihkan ke arah yang lebih selaras. Perkembangan corak pendidikan pendidikan islam setidaknya dipengaruhi oleh lima faktor, kelima faktor tersebut antara lain: perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, perkembangan masyarakat, perkembangan politik, perkembangan ekonomi, dan perkembangan agama dan budaya masyarakat di mana pendidikan itu diselenggarakan. Agama islam sangat menjunjung tinggi ilmu pengetahuan dan menganjurkan para pemeluknya untuk menuntuk ilmu setinggi-tingginya. Allah akan mengangkat derajad orang-orang yang beriman dan berilmu. Selain itu, banyak hadis yang menjelaskan tentang anjuran menuntut ilmu dan keutamaan orangorang yang berilmu. Pada abad pertengahan, umat islam pernah jaya

16 17

Ekspresi Maiga I 2014

dan menjadi pusat perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, sehingga pada masa itu sering disebut sebagai masa kejayaan umat islam. Kejayaan umat islam terdahulu tidak lepas dari kesungguhan umat islam dalam mengamalkan ajaran-ajaran agama, mengembangkan ilmu pengetahuan dan menciptakan teknologi-teknologi canggih sehingga umat islam tersebut dapat menikmati hasil kesungguhannya itu. Di zaman modern ini, keadaan menjadi terbalik, banyak umat islam yang mengalami kemunduran di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Umat islam hanya menjadi konsumtif dan hanya pasif terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Umat islam menjadi terpuruk dan terbelakang. Sudah saatnya

umat islam kembali bangkit dari keterpurukan ini dengan merapatkan barisan berpegang teguh pada tali allah dan kembali kepada tradisi keilmuan dalam agama islam. Sebagaiman kita ketahui bahwa iptek adalah produk unggulan budaya manusia yang dinilai melebihi budaya lainnya. Sebagai produk budaya, iptek tidak terlepas dari subyektivitas sang penemu atau sang pengembang. Dengan kata lain, iptek tidak bebas nilai bahkan sarat dengan nilai. Antara lain adalah nilai ekonomi, dalam pengertian bahwa dalam iptek terkandung usaha dari sang penemu atau pengembangnya untuk mendapatkan nilai tambah yang bisa memberikan keuntungan ekonomi. Hal ini bias dilihat dari adanya perlembagaan paten dari suatu penemuan (invention) dan pembaharuan (inovation). Meskipun iptek sarat dengan nilai, tetapi tidak serta merta buruk dan bertentangan dengan nilai – nilai agama. Bahkan memberikan peluang untuk mengisinya dengan nilai – nilai agama sebagaimana yang kita kehendaki. Karena itu, upaya transformasi iptek dengan nilai – nilai agama sangat dimungkinkan. Namun, terlebih dahulu perlu dipahami bahwa tidak semua aspek dari iptek mempunyai sisi negative. Masih banyak sisi iptek yang positif dan sejalan dengan nilai – nilai agama, misalnya penemuan dalam bidang tekhnologi kedokteran seperti peralatan bedah mutakhir, dan obat – obatan yang memungkinkan penyembuhan berbagai jenis penyakit adalah sejalan dengan nilai – nilai agama. Tetapi ditinjau dari sisi lainnya, berkat kemajuan iptek dapat dikembangkan juga senjata pemusnah barat dan ini sangat bertolak dengan rasa keadilan umat manusia bila dipergunakan untuk merusak dan menghancurkan tatanan kehidupan dan secra otomatis bertentangan dengan nilai – nilai agama.(lihat: QS. 30: 41). Dalam Al-Qur’an dijelaskan bahwa tujuan diciptakan umat manusia adalah untuk menyembah tuhan.(lihat: QS. 51: 56). Untuk itu kita melihat dua kecenderungan


yang diusahakan oleh ilmuan muslim untuk melakukan transformasi iptek selaras dengan ajaran islam. Pertama umat islam harus mempelajari dan mengembangkan iptek seperti apa yang berkembang saat ini disertai dengan sikap yang kritis dan selektif. Upaya ini diharapkan bisa menghasilkan kontribusi dari umat islam bagi pengembangan iptek. Kedua menyusun dan mengagendakan program islamisasi iptek. Untuk merealisasikannya progam ini tidak semudah hanya semacam planning, tetapi diperlukan kematangan pikiran, perhatian dan energy yang relative luar biasa besarnya dari para cendekiawan muslim. Bagi umat Islam Indonesia dalam menyikapi perkembangan iptek yang sangat pesat dan langkah yang akan dilakukan untuk transformasi iptek dengan nilai – nilai agama adalah setidaknya ada dua sikap yang harus dimunculkan. Pertama, umat islam Indonesia harus berusaha berpartisipasi dalam upaya menguasai dan berkompetisi untuk perkembangan iptek di masa mendatang. Dan kita harus menyadari bahwa umat islam secara makro

sangat tertinggal dalam bidang iptek. Karena itu perlu strategi untuk mencapai tujuan yang dimaksud, antara lain : a).mempelajari dan menguasai kecenderungan terdepan dari perkembangan iptek, b).mengembangkan sains yang dinilai sesuai dengan norma yang disepakati oleh agama dan bangsa,c).membentuk lembaga etika yang berfungsi untuk melakukan kajian terhadap kecenderungan baru iptek yang bersentuhan dengan moral bangsa. Kedua umat ilam Indonesia terlebih dahulu harus memiliki sikap kritis (sense of critic), inovatif (sense of enovation), modernis (sense of modernisation) dan memahami teori keseimbangan (theory of equilibrium) dengan baik sebagai bekal untuk menilai secara selektif terhadap pertumbuhan dan perkembangan iptek yang sangat pesat ini. * Penulis adalah PPL UNISFAT Demak 2014 di MA PLUS KETRAMPILAN Gajah Demak, yang dalam penulisannya penulis mengambil dari beberapa sumber buku dan browsing internet.

2014 I Ekspresi Maiga

17 18


Hidup Kita Hanya Tuhan Dan Kita Sendiri Yang Menentukan Oleh: Nurul Kholisoh

Disebuah desa, hiduplah seorang tua dan seorang anaknya. Desa itu sudah lama kekeringan dan menjadi tandus sehingga banyak dari penduduk desa yang pindah. Kehidupan mereka sangat miskin, hanya sebuah gubuk reot dan seekor keledai harta yang mereka miliki. Setiap hari, mereka hanya mengandalkan keledai yang mereka miliki untuk bekerja.

P

ADA suatu hari,sang ayah berkata kepada anaknya bahwa mereka harus pergi ketempat lain untuk mendapatkan pekerjaan agar kehidupan mereka bisa layak karena hampir tidak ada yang mereka kerjakan di tempat itu untuk mendapat makanan. Pada harinya, mereka berangkat dengan membawa seekor keledai karena hanya itulah yang bisa dijadikan sebagai tunggangan. Saat hendak berangkat, sang ayah berkata, “nak, kamu saja yang naik keledainya biar ayah yang jalan kaki,sambil menuntun.” Laku berangkatlah mereka ke desa lain dengan sang anak naik keledai sementara ayahnya berjalan. Di tenngah jalan, mereka melewati sekumpulan orang. Melihat ayah dan anak tersebut, sekumpulan orang itu berisik,”hai teman-teman, lihatlah! ada seorang anak yang tidak berbakti kepada

18 19

Ekspresi Maiga I 2014

naiki berdua juga salah dan keledai tidak di naiki pun juga salah. Mending kita kembali saja kerumah dan biar kita tidak gunjingkan oleh orang lagi lebih baik keledai kita ini gendong saja.” Akhirnya mereka berduapun kembali kerumah dengan menggendong keledai. **********

orang tuanya.Masa ayahnya dibiarkan jalan kaki sementara dia enak-anakan naik keledai. Anak macam apa itu?” mendengar itu,si anak merasa tidak enak,lalu mempersilahkan sang ayah yang naik di atas keledai, sementara dia jalan kaki. Setelah bertukar tempat, mereka kembali meneruskan perjalanan. Tidak jauh berjalan, mereka bertemu sekumpulan orang lagi.Lalu orang-orang tersebut berbisik,”Teman-teman coba lihat! Di depan kita, ada orang tua yang memperbudak anaknya. Masa anaknya dibiarkan jalan kaki sementara ayahnya enak-enakkan naik keledai. Ayah macam apa itu?” Mendengar hal itu,ganti sang ayah yang meresa tidak enak lalu menyuruh anaknya untuk naik bersama. Belum jauh ayah dan anak itu melanjutkan perjalanan dengan naik keledai bersama, mereka kembali bertemu dengan sekumpulan orang.

Dan,orang-orang itu pun berbisik “wah… wah…Ternyata didepan kita ada orang suka menyiksa binatang. masa keledai kecil itu ditumpangi berdua?orang macam apa itu,”Mendengar hal itu sang ayah dan anaknya juga mersa tidak enak. Akhirnya, mereka turun dari atas keledai dan melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki bersama sambil menuntun keledai. Di tengah jalan, sekali lagi mereka bertemu dengan sekumpulan orang. orang-orang itu pun berbisik juga kepada yang lainnya,”Lihat kawan-kawan,ada dua orang yang gila, masa ada keledai tapi mereka justru jalan kaki. Kalau begitu buat apa keledai itu dibawa?” Mendengar gunjingan itu,akhirnya sang ayah dan si anak berhenti. Lalu sang ayah berkata kepada anaknya,”Nak,gimana ini ? kok kayaknya kita salah terus? Kamu yang naik keledai salah,ayah yang naik keledai salah,di

Kira-kira apa yang tersirat dari cerita di atas ? Dalam hidup ini, terkadang kita tidak bisa memuaskan semua orang di sekeliling kita.Ada sebagian orang yang suka dan senang dengan apa yang kita lakukan, namun juga ada sebagian orang yang justru tidak menyukainya. hal itu wajar terjadi karena sebaik apapun yang kita lakukan masih ada sebagian orang yang merasa tidak puas. Lalu apa yang mestinya kita lakukan? Bukannya tidak menghiraukan orang lain, namun dalam mengambil keputusan terlebih untuk kehidupan kita sendiri maka kitalah orang yang pantas untuk memutuskannya (selagi keputusan itu tidak melanggar norma-norma yang ada). HIDUP KITA HANYALAH TUHAN DAN KITA SENDIRILAH YANG BISA MENENTUKAN Karena apapun keputusan yang kita ambil, kita sendirilah yang akan menanggung akibatnya(bukan orang lain). YAKINI HATIMU………….


Usia Boleh Jenderal, tapi Semangat HARUS Kopral Kepala madrasah merupakan The Man of Maker di madrasah yang dipimpin. Ibarat sebuah kapal, H. Fachrurrozi, S.Pd. adalah seorang nahkoda. Beliau bertanggung jawab terhadap anggota yang dipimpin dan harus bijak dalam mengambil keputusan.

B

ELIAU juga seorang manajer yang mampu mengatur seluruh warga madrasah untuk berfungsi optimal. Diawal kepemimpinan, Beliau berusaha melakukan manajemen dengan baik, yaitu meliputi (1) perencanaan, (2) pengorganisasian, (3) pengarahan, dan (4) pengawasan. Saat ini, Beliau menjabat sebagai Kepala MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah. Berbaga i pengalaman berorganisasi telah Beliau peroleh. Maka tidak mengherankan jika kepemimpianan Beliau di MA Al Irsyad Gajah telah berhasil mengantarkan madrasah tersebut menjadi madrasah favorit di Kabupaten Demak. Dalam memimpin, Beliau tidak menempatkan posisinya sebagai top down, melainkan sebagai motivator atau partisipatif yang mempunyai kecenderungan untuk menghargai halhal baru, dan menekankan kerjasama pada kesejawatan. Tiada yang menduga bahwa Beliau mempunyai pengalaman hidup yang berliku-liku. Pada tahun 1971, Beliau pernah merantau ke Pekalongan menjadi karyawan pabrik batik. Saat itu, Beliau mempunyai semangat yang besar untuk membahagiakan orang tua dan tidak ingin merepotkan mereka. Beliau juga sempat bekerja sebagai juru tulis di tempat penggilingan padi pada tahun 1973, sampai akhirnya beliau memutuskan untuk membuka usaha dagang di Pasar Gajah. Karier di dunia pendidikan Beliau mulai pada tahun 1974, sebagai guru SD di Kabupaten Demak. Beliau juga sempat menjajal dunia wirausaha, akan tetapi kecintaan di dunia pendidikan membuat Beliau memutuskan untuk fokus memajukan dunia pendidikan

di Indonesia, khususnya di Kabupaten Demak. Di usia yang sudah tidak muda lagi, Belia mempunyai slogan “Usia Boleh Jenderal, tapi Semangat HARUS Kopral” artinya walaupun usia sudah tua, tapi semangat untuk maju HARUS tidak boleh kalah dengan anak muda. Hal ini, buktikan dengan keaktifan Beliau di organisasi kepramukaan di Kabupaten Demak. Semangat dalam memajukan pendidikan di Indonesia, dibuktikan dengan beberapa prestasi yang Beliau raih. Salah satu kunci sukses Beliau dalam mempimpin, khususnya di MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah adalah dengan Triple K (Kultur, Karakter, dan Konten). Beliau selalu berprinsip “Man Jadda wa Jada” (Barang siapa bersungguh-sungguh, pasti akan memperolehnya). Dalam kamus hidup Beliau, tidak ada hal yang tidak mungkin, selama masih dapat berusaha. Maka, kita sebagai anak muda generasi penerus bangsa, harus banyak belajar. Usia bukan hambatan bagi seseorang untuk berkarya. Selama masih bernafas, maka selama itu pula kita diwajibkan untuk berbuat baik dan menjadi yang terbaik.

Biodata:

Nama Lengkap : H. Fachrurrozi, S.Pd. Nama Panggilan : Pak Rozi Tempat, Tanggal Lahir : Demak, 27 Juli 1952 Riwayat Pendidikan : 1. SD 2. SMP 3. SMA 4. D 3 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (IKIP Veteran 1983) 5. S 1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (IKIP Veteran 2002) Pengalaman Organisasi : 1. Kepramukaan Waka Kwarcab Gajah selama 30 Tahun 2. Ketua LP Ma’arif Kabupaten Demak 3. Pengurus Cabang NU Kabupaten Demak 4. Waka PGRI Kabupaten Demak 5. Pengurus PGRI Prov. Jateng Prestasi yang Diraih : 1. Juara 3 Lomba Leadership MEDP 2012 2014 I Ekspresi Maiga

19 20


Akibat Makanan yang Haram Oleh: Hamba Allah

Allah Subhanahu wa Ta’ala telah menjadikan dunia ini sebagai tempat tinggal dan sekaligus untuk mendapatkan mata pencaharian. Dia ciptakan siang untuk mencari penghidupan dan malam untuk istirahat dan beribadah kepadaNya”Dan Kami jadikan malam sebagai pakaian dan Kami jadikan siang untuk mencari penghidupan.” (QS An-Naba’: 10-11).

R

ASULULLAH Shallallahu ‘alaihi wa sallam juga memerintahkan kepada kita untuk bekerja: “Tidaklah sekali-kali seseorang makan suatu makanan yang lebih baik daripada makan dari hasil kerja tangannya sendiri, dan sesungguhnya Nabi Dawud

20 21

Ekspresi Maiga I 2014

makan dari hasil tangannya sendiri.” (HR. Al-Bukhari). Islam juga memerintahkan agar di dalam mencari rizki itu dengan cara yang baik dan halal. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman, artinya: “Hai orangorang yang beriman, makanlah di antara rizki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah jika benar-benar hanya kepadaNya kamu menyembah.” (QS Al-Baqarah: 172). Dalam ayat lain, artinya: “Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah syetan, karena syetan itu adalah musuh yang nyata bagimu.” (QS Al-Baqarah: 168). Al-Hafidz Ibnu Mardawih meriwayatkan sebuah hadits dari Ibnu Abbas bahwa ketika dia (Ibnu Abbas) membaca ayat: berdirilah Sa’ad bin Abi Waqash kemudian berkata: “Ya Rasulullah, do’akan kepada Allah agar aku senantiasa

menjadi orang yang dikabulkan do’anya oleh Allah.” Maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Wahai Sa’ad perbaikilah makananmu (makanlah makanan yang halal) niscaya engkau akan menjadi orang yang selalu dikabulkan do’anya. Dan demi jiwaku yang ada di tanganNya, sungguh jika ada seseorang yang memasukkan makanan haram ke dalam perutnya, maka tidak akan diterima amal-amalnya selama 40 hari, dan seorang hamba yang dagingnya tumbuh dari hasil menipu dan riba maka neraka lebih layak baginya (HR. At-Thabrani) (Lihat Ad-durar Al-Mantsur fi Tafsir bil Ma’tsur Juz: II hal. 403). Dari hadits di atas dapat kita ambil kesimpulan: 1. Perintah dari Allah agar memakan makanan yang halal. 2. Makanan yang halal merupakan sebab terkabulnya do’a. 3. Salah satu dampak dari memakan yang haram adalah tidak diterimanya amalan kita.

Perintah Memakan Yang Halal Tentang perintah untuk mencari yang halal dan memakan yang halal, Allah Subhanahu wa Ta’ala juga telah memerintahkan kepada para RasulNya dengan firmanNya, yang artinya: “Wahai para rasul, makanlah dari makanan yangbaik-baik dan kerjakanlah amal shaleh. Sesungguhnya Aku Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (QS Al-Mukminun: 51). Maksud makan yang baik di sini adalah yang halal. Yang demikian itu diperintahkan terlebih dahulu sebelum mengerjakan amal shaleh, karena dengan memakan yang halal akan membantu untuk melaksanakan amal shaleh. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman tentang larangan mendapatkan harta dengan cara yang haram, artinya: “Dan janganlah sebagian kalian memakan harta sebagian yang lain di antara kalian dengan cara yang batil.” (QS Al-Baqarah: 188).


Sebab Tidak Terkabulnya Do’a Sesungguhnya manhaj Islam dalam hal makanan adalah sebagaimana manhaj Islam dalam masalah yang lainnya untuk menjaga akal, jiwa dan raga.Diperbolehkannya makanan yang halal adalah karena bermanfaat bagi badan dan akal. Dan Allah Subhanahu wa Ta’ala memerintahkan kepada para hambaNya agar meninggalkan makanan yang kotor dan haram karena akan berpengaruh negatif terhadap hati, akhlaq dan menghalangi hubungan dirinya dengan Allah Subhanahu wa Ta’ala , serta menyebabkan tidak terkabulnya do’a. Dalam sebuah hadits disebutkan: Abu Hurairah berkata, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Wahai sekalian manusia, sesungguhnya Allah itu baik, dan tidak menerima sesuatu kecuali yang baik.” Dan sesungguhnya Allah telah memerintahkan kepada orang-orang beriman, seperti Dia perintahkan kepada para rasulNya dengan firmanNya, yang artinya: “Wahai para Rasul, makanlah kalian dari makanan yang baik-baik dan kerjakanlah amal shalih. Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang kalian kerjakan”. Dan firmanNya: “Wahai orang-orang yang beriman, makanlah kalian dari makanan yang baik-baik, dan bersyukurlah kamu kepada Allah, jika benar-benar hanya kepadaNya kamu menyembah.” Kemudian Rasulullah menyebutkan seorang laki-laki yang menempuh perjalanan jauh, rambutnya kusut lagi berdebu. Orang tersebut menengadahkan kedua tangannya ke langit seraya berdo’a: “Ya Tuhanku .. Ya Tuhanku ..” Sedangkan makanannya haram, minumannya haram, dan baju yang dipakainya dari hasil yang haram.Maka bagaimana mungkin do’anya

akan dikabulkan?” (HR. Muslim, shahih). Hadits di atas menerangkan bahwa makanan yang haram merupakan sebab tidak terkabulnya do’a. Pengaruh Makanan Haram Hendaknya kita bertaqwa kepada Allah dengan cara memakan makanan yang halal dan menjauhi makanan yang haram. Karena makanan yang baik itu mempunyai pengaruh yang besar bagi manusia, terhadap akhlaqnya, kehidupan hatinya dan jernihnya pandangan serta diterimanya amal-amal kita.Sedangkan makanan yang haram mempunyai dampak buruk bagi manusia, yang kalaulah dampak itu hanyalah tidak dikabulkannya do’apun niscaya hal itu merupakan kerugian yang besar.Karena seorang hamba tidak lepas dari kebutuhan berdo’a kepada Allah. Di samping itu masih ada dampak lain dari memakan yang haram, yaitu tidak diterimanya amal-amal yang telah kita laksanakan. Dalam sebuah hadits disebutkan: Dari Abu Hurairah radhiyallah ‘anhu bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Barangsiapa memperoleh harta dengan cara yang haram, kemudian ia shadaqahkan, maka tidak akan mendatangkan pahala, dan dosanya ditimpakan kepadanya.” (HR. Ibnu Hibban dalam Kitab Shahihnya dengan sanad hasan). Ibnu Umar radhiyallah ‘anhu berkata: “Barangsiapa membeli baju dengan sepuluh ribu dirham, namun dari sepuluh ribu dirham tersebut ada satu dirham yang haram, maka Allah tidak menerima amalnya selama baju itu masih menempel di tubuhnya.” Ibnu Abbas radhiyallah ‘anhu berkata: “Allah tidak menerima shalat seseorang

yang di dalam perutnya ada sedikit makanan haram.” Para salafus shalih sangat berhati-hati sekali terhadap apa-apa yang akan masuk ke dalam mulut dan perut mereka. Mereka amat bersikap wara’ di dalam menjauhi hal-hal yang syubhat apalagi yang haram. Dalam kitab shahih Al-Bukhari disebutkan, ‘Aisyah radhiyallah ‘anha menceritakan bahwa Abu Bakar mempunyai pembantu yang selalu menyediakan makanan untuknya.Suatu kali pembantu tersebut membawa makanan maka iapun memakannya. Setelah tahu bahwa makanan tersebut didapatkan dengan cara yang haram, maka dengan serta merta ia masukkan jari tangannya ke kerongkongan, kemudian ia muntahkan kembali makanan yang baru saja masuk ke dalam perutnya. Imam An-Nawawi ketika hidup di negeri Syam, ia tidak mau memakan buah-buahan di negeri tersebut. Tatkala orang menanyakan tentang sebabnya, maka ia menjawab: Di sana ada kebunkebun wakaf yang telah hilang, maka saya khawatir memakan buah-buahan dari kebun tersebut. Makanan haram bisa disebabkan memang dzatnya yang haram, seperti: bangkai, daging babi, darah dan sebagainya. Atau karena haram cara mendapatkannya, seperti dengan cara mencuri, riba, curang dalam jual beli, korupsi, suap dan lain sebagainya. Praktek-praktek mendapatkan harta dengan cara yang haram dapat dengan mudah kita saksikan di zaman ini. Perampokan, penipuan, riba, korupsi, kolusi dan yang lainnya hampir-hampir selalu diekspos tiap hari oleh korankoran dan televisi atau media lainnya. Seolah-olah hal ini sudah merupakan masalah yang biasa. Segala macam

cara akan digunakan manusia dalam rangka untuk mendapatkan harta yang sebanyak-banyaknya. Rasulullah telah bersabda: “Akan datang suatu zaman, sese-orang tidak akan peduli terhadap apa yang ia ambil, apakah itu halal atau haram.” (HR. Bukhari). Padahal harta yang haram itu selain berdampak tidak terkabulnya do’a dan ditolaknya amal, ia juga merupakan sebab mendapatkan adzab Allah di akhirat nanti. Dalam sebuah hadits shahih disebutkan bahwa tidak bergerak dua telapak kaki anak cucu Adam di hari kiamat nanti sampai ditanya (salah satunya) tentang hartanya darimana ia dapatkan dan ke mana ia belanjakan. (untuk matan lengkapnya lihat Sunan At-Tirmidzi, hadits no.2417). Maka hendaknya kita bermuhasabah, introspeksi diri.Berapa banyak do’a yang telah kita panjatkan kepada Allah, berapa banyak istighotsah digelar dalam rangka mengatasi berbagai krisis yang mendera bangsa kita, dan berbagai bencana yang menimpa negeri kita. Namun pada kenyataannya bencana demi bencana tetap melanda, berbagai krisis tidak teratasi dan berbagai kesulitan tak kunjung usai. Mungkinkah ini karena bangsa Indonesia sudah terbiasa dengan praktik-praktik mendapatkan harta dengan cara yang haram? Sudah terbiasa mengkon-sumsi barang-barang haram, sehingga Allah tidak mengabulkan do’ado’a kita? Wallahu A’lam bish Shawab.

2014 I Ekspresi Maiga

21 22


Biografi Muhammad bin Musa al-Khawarizmi

Membuka Wawasan Dunia dengan Aljabar dan Angka “0” Hai sahabat maiga,.. masih terrgiangngiang di kepala ku tentang perkataan guru kita pak Dodik Purnomo “jepang takkan maju dan berkembang menjadi produsen mobil terbesar di dunia tanpa inovasi dari amerika dan amerika takkan menginovasikan mobil pertamanya tanpa ada Muhammad Ibn Musa al-khawarizmi yang mempelajari alquran”, so berikut biografinya… cikiprettttt,

N

AMA Asli dari al-Khawarizmi ialah Muhammad Ibn Musa al-khawarizmi. Selain itu beliau dikenali sebagai Abu Abdullah Muhammad bin Ahmad bin Yusoff. Al-Khawarizmi dikenal di Barat sebagai al-Khawarizmi, al-Cowarizmi, al-Ahawizmi, al-Karismi, al-Goritmi, al-Gorismi dan beberapa cara ejaan lagi. Beliau dilahirkan di Bukhara. Tahun 780-850M adalah zaman kegemilangan alKhawarizmi. al-Khawarizmi telah wafat antara tahun 220 dan 230M. Ada yang mengatakan al-Khawarizmi hidup sekitar awal pertengahan abad ke-9M. Sumber lain menegaskan beliau hidup di Khawarism, Usbekistan pada tahun 194H/780M dan meninggal tahun 266H/850M di Baghdad.

22 23

Ekspresi Maiga I 2014

Dalam pendidikan telah dibuktikan bahwa alKhawarizmi adalah seorang tokoh Islam yang berpengetahuan luas. Pengetahuan dan keahliannya bukan hanya dalam bidang syariat tapi di dalam bidang falsafah, logika, aritmatika, geometri, musik, ilmu hitung, sejarah Islam dan kimia. Al-Khawarizmi sebagai guru aljabar di Eropa Beliau telah menciptakan pemakaian Secans dan Tangen dalam penyelidikan trigonometri dan astronomi. Dalam usia muda beliau bekerja di bawah pemerintahan Khalifah al-Ma’mun, bekerja di Bayt al-Hikmah di Baghdad. Beliau bekerja dalam sebuah observatory yaitu tempat belajar matematika dan astronomi. Al-Khawarizmi juga dipercaya untuk memimpin perpustakaan khalifah. Beliau pernah memperkenalkan

angka-angka India dan cara-cara perhitungan India pada dunia Islam. Beliau juga merupakan seorang penulis Ensiklopedia dalam berbagai disiplin. Al-Khawarizmi adalah seorang tokoh yang pertama kali memperkenalkan aljabar dan hisab. Banyak lagi ilmu pengetahuan yang beliau pelajari dalam bidang matematika dan menghasilkan konsep-konsep matematika yang begitu populer yang masih digunakan sampai sekarang. PERANAN DAN SUMBANGAN AL-KHAWARIZMI Sumbangsihnya dalam bentuk hasil karya diantaranya ialah : 1. Al-Jabr wa’l Muqabalah : beliau telah mencipta pemakaian secans dan tangens dalam penyelidikan trigonometri dan astronomi. 2. Hisab al-Jabr wa alMuqabalah : Beliau telah mengajukan contoh-contoh


persoalan matematika dan mengemukakan 800 buah masalah yang sebagian besar merupakan persoalan yang dikemukakan oleh Neo. Babylan dalam bentuk dugaan yang telah di buktikan kebenarannya oleh al-khawarizmi. 3. Sistem nomor ; Beliau telah memperkenalkan konsep sifat dan ia penting dalam system nomor pada zaman sekarang. Karyanya yang satu ini memuat Cos, Sin dan Tan dalam penyelesaian persamaan trigonometri , teorema segitiga sama kaki dan perhitungan luas segitiga, segi empat dan lingkaran dalam geometri. Banyak lagi konsep dalam matematika yang telah diperkenalkan al-khawarizmi . Bidang astronomi juga membuat al-Khawarizmi terkenal. Astronomi dapat diartikan sebagai ilmu falaq [pengetahuan tentang bintang-bintang yang melibatkan kajian tentang kedudukan, pergerakan, dan pemikiran serta tafsiran yang berkaitan dengan bintang].

pencapaian yang tertinggi telah diperoleh oleh orang-orang Timur….” Dalam hal ini Al-Khawarizmi. Tokoh lain, Wiedmann berkata…." al-Khawarizmi mempunyai kepribadian yang teguh dan seorang yang mengabdikan hidupnya untuk dunia sains". Beberapa cabang ilmu dalam Matematika yang diperkenalkan oleh al-Khawarizmi seperti: geometri, aljabar, aritmatika dan lain-lain. Geometri merupakan cabang kedua dalam matematika. Isi kandungan yang

diperbincangkan dalam cabang kedua ini ialah asalusul geometri dan rujukan utamanya ialah Kitab al-Ustugusat[The Elements] hasil karya Euklid : geometri dari segi bahasa berasal daripada perkataan yunani iaitu ‘geo’ yang berarti bumi dan ‘metri’ berarti pengukuran. Dari segi ilmu, geometri adalah ilmu yang mengkaji hal yang berhubungan dengan magnitud dan sifatsifat ruang. Geometri ini dipelajari sejak zaman firaun [2000SM]. Kemudian Thales Miletus memperkenalkan geometri Mesir kepada Yunani sebagai satu sains dalam kurun abad ke 6 SM. Seterusnya sarjana Islam telah menyempurnakan kaidah pendidikan sains ini terutama pada abad ke9M. Algebra/aljabar merupakan nadi matematika. Karya Al-Khawarizmi telah diterjemahkan oleh Gerhard of Gremano dan Robert of Chaster ke dalam bahasa Eropa pada abad ke-12. sebelum munculnya karya yang berjudul ‘Hisab al-Jibra wa al Muqabalah yang ditulis oleh al-Khawarizmi pada tahun 820M. Sebelum ini tak ada istilah aljabar.

Pribadi al-Khawarizmi Kepribadian al-Khawarizmi telah diakui oleh orang Islam maupun dunia Barat. Ini dapat dibuktikan bahawa G.Sarton mengatakan bahwa“pencapaian-

2014 I Ekspresi Maiga

23 24


Bambang : afikaa…! Afika : apa????? Bambang : ada yang baru di edisi XV ni, soalll…soalllL Afika : soal apa?? Bambang : soal, bertambahya sajian ekspresi MAIGA tentang mengungkapkan pendapat “berbicara” tapi dibahasa inggriskan menjadi Speak up,..ah lama, langsung aja deh … cikipretttt, Setelah di bulatkannn (di bulatkan lo) …. 3 tahun bagi kelas XII, dan 2 tahun bagi kelas XI dan 1 tahun bagi siswa kelas X. Apa sich Perubahan kamu sejak masuk di MAIGA???

Nama : Rafie Adi Pradana Kelas : XI AR Pendapat : Mendapat pengalaman2 yang paling mengesankan di maiga dan lebih mengetahui banyak ttg agama

Nama : Syarof Al Hisab Kelas : XII AR2 Pendapat : Asalega’ ngerti maleh tambah ngerti,, asale cilik maleh tambah gede.. apaaane ??iiikuh

Nama : Muhammad Asror Kelas : XII AR1 (X_ansa) Pendapat : Bisa mengembangkan bakatsaya and tau tentang perkembangan ilmu tekhnologi (IT)

Nama : Izzah Kelas : X Pendapat : Lebih bisa mengontrol emosi karena disini emosinya dipancing truss

24 25

Ekspresi Maiga I 2014

Nama : Fariqmatul Muawanah Kelas : X 1 Pendapat : Sejak say masuk di maiga say menjadi orang yang lebih bersemangat dan menjadi pribadi yang kreatif, selaluberfikirkritis, danaktif.

Nama : Dewi Samsiatulmas’udah Kelas : X 1 Pendapat : Sejak saya masuk di maiga, saya menjadi orang yang lebih mengenal tanggung jawab, kreatif dan optimis dalam diri saya untuk menggapai cita-cita setinggi bintang

Nama : Muhammad Ismail Kelas : X 4 Pendapat : Aku menjadi anak yang patuh kepada kedua orang tua, saya tidak lagi keluar malam karena ingin belajar


Nama : M. Arjun F. ( Gus Muh ) Kelas : XII AU (KOMPAS) Pendapat : * dariperubahanfisik : tumbuhjakun, dada berbidang, tambahganteng, tambah duwur : *perubahan kejiwaan: tambahPeDe, tambahjantan, tambahpinter,

Nama : Naelis Cah Pojok Scream Kelas : XI_AU Pendapat : setelah masuk di MAIGA, saya merasa tambah dewasa dan dapat memahami keadaan, cukup itu aja, thanks

tambah terampil

Nama : Miftachulhuda (benjo) Kelas : XI S2 Pendapat : lebih bisa menghormati guruguru dan khususnya patuh kepada kedua orang tua

Nama : Robyyannur Kelas : XI S1 Pendapat : Mengerti tentang arti kebersamaan dan lebih mandiri

Nama : Syafi’atulummah Kelas : XI AR Pendapat : Menjadi lebih baik, mendapat banyak pengalaman, tambah boros, lebih PD,..hehe (ojo di guyu) tambahn Dut

Nama : Viya (Hamba Allah) Kelas : XI-AU Pendapat : Sekarang aku lebih mengarti arti tanggung jawab.. Kedisiplinan dan kebersamaan ^_^ thank MAIGA

Nama : Ainu Ex-tenity Kelas : X U Pendapat : Sekarang mulai mengetahui dan memahami arti tentang sebuah permasalahn yang sering kali muncul & begitu juga dapat terpecahkan dikelas ku ini

Nama : Jiyoung- car Kelas : XI Bohoso Pendapat : Keinginan ingin dijalankan, tetapi hati selalu ada yang menghalangi

Nama : Fajrulkaromi (Kunthul) Kelas : X U Pendapat : Alhamdullillah,..aq disini bisa lebih mengerti pentingnya kebersamaan dan membuatku semangat untuk menggali pengetahuan

2014 I Ekspresi Maiga

25 26


TIGA PINTU KEBIJAKSANAAN Oleh : Nur Haniah

Seorang Raja mempunyai seorang anak tunggal yang pemberani, terampil dan pintar. Untuk menyempurnakan pengetahuannya ia mengirimnya kepada seorang petapa yang bijaksana.

B

ERIKANLAH pencerahan padaku tentang jalan hidupku”Sang pangeran meminta. “Kata-kata ku akan memudar laksana jejak kakimu di atas pasir,”ujar petapa.”Saya akan berikan petunjuk padamu,di jalan hidup mu,engkau akan menemui tiga pintu.Bacalah kata-kata yang tertulis disetiap pintu dan ikuti kata hatimu.Sekarang Pergilah.” Sang petapa menghilang dan pangeran melanjutkan perjalanannya.Segera ia menemukan pintu besar yang di atasnya tertulis kata”UBAHLAH DUNIA”. “Ini memang yang ku inginkan,”pikir sang pangeran.”Karena di dunia ini ada hal-hal yang aku sukai

26 27

Ekspresi Maiga I 2014

dan ada pula yang tak ku sukai.Aku akan mengubahnya agar sesuai keinginan ku” Maka,mulailah ia memulai pertarungannya yang pertama,yaitu mengubah dunia.Ambisi,cita-cita dan kekuatannya membantunya dalam usaha menaklukan dunia agar sesuai hasratnya.ia mendapatkan banyak kesenangan dalam usahanya,tapi hatinya tidak merasa damai.Walau sebagian berhasil di rubahnya tapi sebagian lainnya menentangnya. Tahun demi tahun berlalu suatu hari ia bertemu sang petapa kembali “Apa yang engkau pelajari dari jalan mu ?”Tanya sang petapa “Aku belajar bagaimana membedakan apa yang dapat ku lakukan dengan kekuatan ku dan apa yang di luar kemampuanku,apa yang tergantung padaku dan apa yang tidak tergantung padaku,”jawab pangeran. “Bagus ! Gunakan kekuatanmu sesuai kemampuanmu.Lupakan apa yang di luar

kemampuanmu,apa yang kau tak sanggup mengubahnya.” Tak lama kemudian,Sang pangeran tiba di pintu kedua yang bertuliskan ”UBAHLAH SESAMAMU” Ini memang keinginanku,”pikirnya.”Orang-orang di sekitarku adalah sumber kesenangan,kebahagiaan ,tetapi mereka juga mendatangkan derita,kepahitan,dan frustasi” Dan, kemudian ia mencoba mengubah semua orang yang tak disukai.Ia mencoba mengubah karakter mereka dan menghilangkan kelemahan mereka.Ini menjadi pertarungannya yang kedua. Tahun-tahun berlalu, kembali ia bertemu sang petapa. “Apa yang engkau pelajari kali ini ?” “Saya belajar bahwa mereka bukanlah sumber dari kegembiraan atau kedukaanku,keberhasilan atau kegagalanku. Mereka hanya memberikan kesempatan agar hal-hal tersebut dapat muncul. Sebenarnya,di dalam


diriku segala hal tersebut berakar.” “Engkau benar,” kata sang petapa. ”Apa yang mereka bangkitkan dari dirimu, sebenarnya mereka mengenalkan engkau pada dirimu sendiri. Bersyukurlah pada mereka yang membuatmu senang dan bahagia, dan bersyukur pula pada mereka yang menyebabkan derita dan frustasi. Karena melalui merekalah, kehidupan mengajarkanmu apa yang perlu engkau kuasai dan jalan apa yang harus kau tempuh” Kini pangeran sampai pintu ketiga,”UBAHLAH DIRIMU.” “Jika memang diriku sendirilah sumber dari segala problem, memang disanalah aku harus mengubahnya.”Ia berkata pada dirinya sendiri. Dan, ia memulai pertarungannya yang ketiga. Ia mengubah karakternya sendiri, melawan ketidak sempurnaannya, menghilangkan kelemahannya, mengubah segala hal yang tak ia sukai dari dirinya, yang tak sesuai dengan gambaran ideal. Setelah beberapa tahun berusaha, dimana sebagian ia berhasil dan sebagian lagi gagal dan ada hambatan, pangeran bertemu sang petapa kembali. “Kini apa yang engkau pelajari?” “Aku belajar bahwa ada hal-hal didalam diriku yang bisa di tingkatkan dan ada yang tidak bisa saya ubah” “Itu bagus,” “Iya,”lanjut pangeran,”tapi,saya mulai lelah untuk bertarung melawan dunia, melawan setiap orang dan melawan diri sendiri. Tidakkah ada akhir dari semua ini? Kapan saya bisa tenang ? saya ingin berhenti bertarung, ingin menyerah, ingin meninggalkan semua ini!” “Itu adalah pelajaran mu berikutnya,”ujar petapa.Tapi sebelum itu, balikkan punggungmu dan lihatlah jalan yang telah engkau tempuh.” Dan, ia pun menghilang. Ketika melihat kebelakang,ia memandang pintu ketiga dari kejauhan dan melihat adanya tulisan di bagian belakangnya yang berbunyi:”TERIMALAH DIRIMU”. Pangeran terkejut karena tidak melihat tulisan ini ketika melaui pintu tersebut “ketika seorang mulai bertarung,maka ia mulai menjadi buta,” katanya pada dirinya sendiri. Ia juga melihat,bertebaran di atas tanah, semua yang ia campakkan, kekurangannya, bayangannya,k etakutannya. Ia mulai menyadari bagaimana mengenali

mereka, menerimanya, dan mencintainya apa adanya. Ia belajar mencintai dirinya sendiri dan tidak lagi membandingkan dirinya dengan orang lain,tanpa mengadili,tanpa mencerca dirinya sendiri. Ia bertemu sang petapa dan berkata,”Aku belajar bahwa membenci dan menolak sebagian dari diriku sendiri sama saja dengan mengutuk untuk tidak pernah berdamai dengan diri sendiri.Aku belajar untuk menerima diriku seutuhnya,secara total,dan tanpa syarat.” “Bagus,itu adalah pintu pertama kebijaksanaan,”ujar petapa.”Sekarang engkau boleh kembali ke pintu ke dua” Segera ia mencapai pintu kedua,yang tertulis di sisi belakangnya:”TERIMALAH SESAMAMU.” Ia bisa melihat orang-orang disekitarnya, juga mereka yang melawannya. Tetapi yang mengherankan, ia tidak lagi bisa melihat ketidak sempurnaan mereka,kekurangan mereka.Apa yang sebelumnya membuat ia malu dan berusaha mengubahnya. Ia bertemu sang petapa. ”Aku belajar,”ujarnya,”bahwa dengan berdamai dengan diriku, aku tak punya sesuatupun untuk dipersalahkan pada orang lain,tak sesuatupun yang perlu di takutkan dari mereka. Aku belajar untuk menerima dan mencintai mereka, apa adanya.” “Itu adalah pintu kedua kebijaksanaan,”ujar sang petapa.”sekarang pergilah ke pintu pertama.” Dan,dibelakang pintu pertama,ia melihat tulisan : ”TERIMALAH DUNIA”. “Sungguh aneh,”ujarnya pada dirinya sendiri.”mengapa saya tidak melihatnya sebelumnya ?” Ia melihat sekitarnya dan mengenali dunia yang sebelumnya berusaha ia taklukkan dan ia ubah. Sekarang ia terpesona dengan betapa cerah dan indah

nya dunia. Dengan kesempurnaanya. Tetapi, ini adalah dunia yang sama,apakah memang dunia yang berubah atau cara pandangan nya? Kembali ia bertemu dengan sang petapa.”Apa yang engkau pelajari sekarang?” “Aku belajar bahwa dunia sebenarnya adalah cermin dari jiwaku. bahwa, jiwaku tidak melihat dunia melainkan melihat dirinya sendiri di dalam dunia. Ketika jiwa ku senang, maka duniaku menjadi tempat yang menyenangkan.Ketika jiwa ku muram,maka duniapun kelihatannya muram. Dunia sendiri tidaklah menyenangkan atau muram.Ia ADA, itu saja. Bukanlah dunia yang membuatku terganggu, melainkan ide yang aku lihat mengenainya. Aku belajar untuk menerimanya tanpa menghakimi, menerima seutuhnya, tanpa syarat.” “Itu pintu ketiga kebijaksanaan,”ujar sang petapa.”Sekarang engkau berdamai dengan dirimu, sesamamu, dan dunia.” Sang petapapun menghilang.sang pangeran merasakan aliran yang menyejukkan dari kedamaian, ketentraman, yang berlimpah merasuki dirinya.Ia merasa hening dan damai. ************ Tidak ada yang bisa kita ubah Sebelum kita mengubah diri sendiri Tak bisa kita mengubah diri sendiri Sebelum mengenal diri sendiri Tak kan kenal pada diri sendiri Sebelum mampu menerima diri Apa Adanya…. KEBAHAGIAAN ADA PADA JIWA YANG BERSYUKUR……. 2014 I Ekspresi Maiga

27 28


Rahasia Dibalik Borobudur Oleh : El-kholiel A-A

Sebagaimana kita ketahui selama ini. Candi borobudur sudah ada sejak lama, jauh sebelum hindu ada di nusantara ini. Berdasarkan penelitiannya, candi borobudur itu bahkan di bangun oleh nabi sulaiman dengan bantuan para jin pada jaman ketika nusantara belum berbentuk seperti sekarang, yaitu masih berupa daratan yang luas. Banyak data dan analisis yang dipaparkan dalam flying book itu sebagai bukti terhadap argumen ini.

28 29

Ekspresi Maiga I 2014

U

NTUK mengetahui salah satu bukti argumen itu, sebelumnya ada baiknya kita mengetahui simbol lafadz bismillah. Simbol itu bisa dibuat dengan melukis sebuah 7 buah lingkaran sama besar yang salah satu lingkaran berada di tengah dan dikelilingi oleh 6 lingkaran lainnya. Masing-masing lingkaran mewakili satu huruf pada lafadz bismillah yaitu ba, sin, mim, alif, lam, lam, dan ha’ . Jika keenam lingkaran di luar masing-masing titik pusatnya secara berurutan dihubungkan dengan garis kemudian lingkaran-lingakaran yang diluar itu dihapus, jadilah bentuk itu sebagai segi enam dengan lingkaran di tengahnya. Itulah simbol lafadz bismillah. Sekarang mari kita amati salah satu kontur yang banyak terukir di batu-batu candi Borobudur. inilah kontur itu.

ternyata bentuk itu banyak sekali kita temukan pada batu-batu di candi Borobudur. Segi enam dengan lingkaran ditengahnya. Apakah arti bentuk itu? Ternyata simbol segi enam dengan lingkaran di bawahnya adalah simbol lafadz bismillah. Demikianlah salah satu bukti analisa yang disampaikan oleh KH Fahmi Basya dalam flying booknya. Selain itu, dalam flying book tersebut juga diungkapkan secara ilmiah bahwa candi borobudur dahulunya bukan di tempat seperti yang sekarang, melainkan sempat mengalami pemindahan dengan kecepatan pemindahan melebihi kecepatan cahaya (60.000 kali). Hal ini mengakibatkan kontur candi borobudur mengalami peluruhan. Pemindahan candi ini sesuai cerita dalam alqur’an : “Berkatalah seorang yang mempunyai ilmu dari AI Kitab: “Aku akan membawa


singgasana itu kepadamu sebelum matamu berkedip”. Maka tatkala Sulaiman melihat singgasana itu terletak di hadapannya, iapun berkata: “Ini termasuk kurnia Tuhanku untuk mencoba aku apakah aku bersyukur atau mengingkari (akan nikmat-Nya). Dan barangsiapa yang bersyukur maka sesungguhnya dia bersyukur untuk (kebaikan) dirinya sendiri dan barangsiapa yang ingkar, maka sesungguhnya Tuhanku Maha Kaya lagi Maha Mulia”. (QS.An Naml:40) Selama ini yang sering diungkapkan adalah bahwa pemindahan itu dari yaman ke palestina, namun sesungguhnya bukti nyatanya belum pernah ditemukan. Lalu menurut penelitian KH Fahmi Basya, dimana letak candi Borobudur sebelum dipindahkan? Jawabannya adalah di kawasan candi boko yang terletak di kabupaten bantul. Di kawasan itu nampak bekas-bekas adanya candi besar. Namun, candi besar itu hilang, entah bagaimana hilangnya, yang jelas bukan karena hancur atau runtuh. Bahkan di kawasan candi boko ditemukan serpihan-serpihan sisa candi yang konturnya mirip dengan kontur candi borobudur. Hanya saja, kontur yang ada di kawasan candi boko ini tampak lebih jelas dibandingkan dengan kontur yang ada di candi borobudur. Hal ini disebabkan peluruhan yang terjadi akibat pemindahan dengan kecepatan 60.000 kali kecepatan cahaya tadi.

Lebih jauh lagi KH Fahmi Basya

membahas sisi lain dari candi borobudur, yaitu bahwa desain candi borobudur sangat kompleks dan memiliki makna yang dalam. Misalnya relief yang ada di dinding-dindingnnya, ukuran volume candi yang membentuk balok al quran ( 23x23x12 = 6348 = jumlah ayat dalam alqur’an berserta basmalah), bahkan bukti foto google art yang menunjukkan bahwa puncak candi membentuk sebuah sebuah garis lurus yang menghubungkannya dengan rukun syaam dan hajar aswad ka’bah. Dan banyak lagi fakta-fakta yang dikemukakan dalam flying book itu.

Nama saba’ sendiri, di dapat dari Alqur’an, dimana secara singkat Alqur’an (surat An Naml dan surat Saba’) menceritakan bahwa negeri saba’ dahulu merupakan sebuah negeri yang amat makmur, subur tanahnya dan maju bangsanya. Dalam negeri itu pernah hidup Nabi-Nabi terdahulu seperti nabi daud AS, Nabi Sulaiman AS, dan juga seorang ratu perempuan yang amat melegenda yaitu ratu Bilqis. Namun, negeri itu dimusnahkan oleh Allah SWT dengan sebuah banjir yang amat besar karena kemusyrikan bangsa di negeri itu, yaitu kereka melekukan ibadah menyembah matahari. Sementara itu, dalam sebuah legenda yang sangat terkenal di dunia, konon pernah ada sebuah negeri yang karakteristiknya hampir mirip dengan yang diceritakan alqur’an itu. Negeri itu bernama negeri Atlantis. Negeri itu berada di sebuah daratan yang luas

dan subur, dan dihuni oleh bangsa maju dan makmur, unggul dalam hal irigasi pertanian. Daratan luas itulah yang disebut sebagai benua Atlantis yang mana benua itu musnah pada jaman es. Seiring tenggelamnya daratan Atlantis, maka musnahlah negeri Atlantis yang begitu makmur itu. Berdasarkan kemiripan kisah dalam Al Qur’an dan legenda yang berkembang di hampir sekuruh penjuru dunia itu, bisa jadi, negeri saba’ yang dimaksudkan dalam Al Quran itu tak lain adalah negeri Atlantis yang dulu mendiami daratan Atlantis yang kini sudah musnah akibat banjir besar di jaman es. Benar atau tidaknya memang masih membutuhkan penelitian lebih lanjut. Selama ini hampir kebanyakan ilmuwan mengatakan bahwa negeri saba’ yang disebutkan dalam Alquran itu terletak di daerah Yaman, bahkan dalam banyak tafsir Al Quran pun mengatakan demikian. Namun, melalui ekspedisi dan penelitiannya, yang hasilnya dibuat dalam bentuk flying boook, KH Fahmi Basya menyimpulkan bahwa bukanlah daerah Yaman letak sebenarnya negeri Saba’ itu, melainkan ia berada di sebuah wilayah dengan pusatnya di pulau Jawa, dimana dahulu wilayah itu mencakup wilayah Indonesia dan masih merupakan sebuah daratan yang luas atau berupa sebuah benua. Berikut saya tuliskan 14 bukti yang dikemukakan oleh KH fahmi Basya yang mengungkapkan bahwa negeri saba’ dalam Al Qur’an itu bukan terletak di Yaman melainkan di Indonesia. PERTAMA. Nama saba’ itu sendiri. “..dan kubawa kepadamu dari negeri Saba suatu berita penting yang diyakini.” (QS. 27:22). Di Indonesia ada nama dan tempat bernama saba’ (tempat pertemuan) dan ada tempatnya.

sementara di Yaman tidak ada. Yang ada hanya sabuun(prasasti), tapi tidak ada nama tempat bernama saba’ KEDUA. Hutan saba’. “Sesungguhnya bagi kaum Saba’ ada tanda (kekuasaan Tuhan) di tempat kediaman mereka yaitu dua buah hutan (kebun) di sebelah kanan dan di sebelah kiri” (QS.34:14). Disebutkan terdapat hutan sebagai tanda kekuasaan (ayat). Allah menyebut sesuatu sebagai ayat maka berarti sesuatu tersebut tidak akan hilang dan tetap dapat di amati oleh manusia. Sebagaimana dalam QS 54.15 Allah menyebut kapal nabi nuh sebagai ayat dan itu kita temukan. Maka sesuai sebutan “ayat” itu seharusnya hutan itu juga bisa ditemukan atau pastilah hutan saba’ itu masih ditemukan. Kita bisa buka dalam kamus bahasa jawa kawi, HUTAN dalam bahasa jawa adalah WANA, dan SABA’ berarti PERTEMUAN. Jadi hutan saba’ itu ada di pulau jawa yaitu WANASABA=WONOSOBO Ada juga nama sleman yang berasal dari kata sulaiman. Sementara di Yaman tidak diketemukan nama-nama semacam itu. KETIGA. Tempat bersujud (menyembah) kepada matahari. “Aku mendapati dia dan kaumnya menyembah (bersujud kepada) matahari…”(QS. 27:24). Di Yaman tidak dijumpai tempat semacam itu, sementara di Indonesia tempat semacam itu ada yaitu di kawasan bukit candi Boko. Disana ada tempat yang digunakan untuk menyembah matahari yang berupa bangunan di atas bukit menghadap ketimur, ke arah matahari terbit. KEEMPAT. Bangunan di lembah semut. “Berkatalah seorang yang mempunyai ilmu dari AI Kitab[1097]: “Aku akan membawa singgasana itu kepadamu sebelum matamu berkedip”. Maka tatkala 2014 I Ekspresi Maiga

29 30


Sulaiman melihat singgasana itu terletak di hadapannya, iapun berkata: “Ini termasuk kurnia Tuhanku …”(QS. 27:40). Di Yaman tidak ada bangunan semacam ini, tapi di Indonesia ada, yaitu candi Borobudur. candi Borobudur terletak di sebuah lembah, dan itulah lembah semut, lembah terindah di dunia. KELIMA. Fakta pemindahan. Ada bekas stupa di candi Boko (36 km dari candi Borobudur), dimana tekstur bekas stupa itu sangat mirip dengan yang ada di candi borobudur. di Yaman tidak ada. KEENAM. Sidrin qolil. “…sesuatu yang disebut sidrin Qolil”(QS. 34:16). Di indonesia sidrin qolil ini masih ada sampai sekarang, yaitu terdapat di candi Boko, sementara di Yaman tidak ada. KETUJUH. Buah yang rasanya pahit, dan menjadi buah mulut (cerita rakyat). “…dan kami ganti kedua kebun mereka dengan dua kebun yang ditumbuhi (pohon-pohon) yang berbuah pahit… ”(QS. 34:16). Di Indonesia ada buah yang rasanya pahit yaitu buah MAJAPAHIT, di Yaman tidak ada.

KEDELAPAN. Sisa banjir. “… Maka kami datangkan kepada mereka banjir yang besar…”(QS.34:16). Di Yaman disebutkan banjir ini

30 31

Ekspresi Maiga I 2014

disebabkan runtuhnya bendungan Ma’rib (sebesar bendungan situ gintung) tapi banjir yang semacam ini terlalu kecil untuk memusnahkan sebuah negeri. Tapi di Indonesia banjir itu ada yaitu banjir sangat besar yang menenggelamkan dataran/dangkalan sunda, mengakibatkan Indonesia terbagi menjadi banyak pulau. Fakta sejarah mengungkapkan bahwa dulu nusantara merupakan satu wilayah daratan yang luas sebelum menjadi wilayah kepulauan. KESEMBILAN. Bukti bahwa negeri saba’ telah dihancurkan sehancurhancurnya. “Maka kami jadikan mereka buah mulut dan kami hancurkan mereka sehancur-hancurnya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda- tanda kekuasaan Allah bagi setiap orang yang sabar lagi bersyukur.” (QS.34:19).

fakta jelas mengatakan wilayah nusantara dulunya satu

Di Indonesia bahwa yang

daratan, setelah banjir besar di jaman es terbagi menjadi 17.000 pulau. Dari 1 menjadi 17.000. dalam sejarah dunia belum pernah ada daratan yang karena suatu kejadian kemudian menyebabkannya terbagi menjadi 17.000 bagian. Inilah maksud dari dihancurkan sehancur-hancurnya. Semantara di Yaman tidak ada fakta semacam itu.

SEPULUH. “…Kami bataskan padanya perjalanan…”(QS.34:18). Setelah banjir besar, maka perjalana darat menjadi terbatas karena pulau-pulau dibatasi lautan. Sementara di Yaman tidak ditemukakan fakta ini. SEBELAS. Jarak terbang ideal. “Maka tidak lama kemudian (datanglah hud-hud), lalu ia berkata: “Aku telah mengetahui sesuatu yang kamu belum mengetahuinya; dan kubawa kepadamu dari negeri Saba suatu berita penting yang diyakini.”(QS.27:22). “Pergilah dengan (membawa) suratku ini”(QS.27:28) jarak pemindahan istana adalah sejauh jarak terbang burung (36 km). di Indonesia jarak ideal ini ada Yaitu jarak candi

Borobudur-candi Boko. Sementara kalo di Yaman, jarak antara Yaman-Palestina terlalu jauh. KEDUABELAS. “Dan Tuhanmu Maha Memelihara segala sesuatu.” (QS.34:21). Jadi pastilah Allah memelihara negeri saba’ yang menjadi ayat (tanda kekuasaan) Nya itu. Di Yaman sudah tidak ada, sementara di Indonesia masih ada. KETIGABELAS. Surat dari Nabi Sulaiman unutk ratu Balqis. “Berkata ia (Balqis): “Hai pembesar-pembesar, sesungguhnya telah dijatuhkan kepadaku sebuah surat yang mulia. Sesungguhnya surat itu, dari SuIaiman dan sesungguhnya (isi)nya: “bismillahirrahmaanirrahiim” (QS. 27:29-30). Di Indonesia ada bukti yang ditemukan di istana ratu boko berupa lempengan/plat emas bertuliskan bismillahirrahmaanirrahiim. Di Yaman tidak ada. KEEMPATBELAS. Gedung yang tinggi. “Para jin itu membuat untuk Sulaiman apa yang dikehendakinya dari gedunggedung yang tinggi dan patung-patung dan piring-piring yang (besarnya) seperti kolam dan periuk yang tetap (berada di atas tungku).”(QS.34:13). Di Indonesia jelas ada yaitu candi borobudur, sedangkan di Yaman tidak ada.


SEJARAH KECIL Disuatu Desa kecil, terletak dipelosok kabupaten Demak Jawa Tengah dengan perbatasan Kabupaten Jepara, yang bernama Desa Jetak Kecamatan Wedung Kabupaten Demak, hiduplah seorang petani dan juga berprofesi tukang kayu (membuat rumah).

B

ELIAU bernama Bapak Sumadi bin Nasuha. Dan istrinya yang bernama Ibu Suparti binti Tasrifin. Mereka hidup rukun, damai dan tenang. Dengan kedamaian tersebut sampai-sampai mereka mempunyai anak sejumlah 8 anak, yang semuanya laki-laki. Adapun yang pertama bernama Abdurrohim (Alm). Kedua Mustofa. Ketiga Maskun. Keempat Mustamir. Kelima Buhrorrozi. Keenam Ahmadun. Ketujuh Ahmad Fakhrudin (saya/penulis) dan yang kedelapan yaitu yang paling bontot/ ragil bernama Syamsul Anwar. Adapun anak yang pertama lahir sekitar tahun 1950. Rata-rata keterpautan waktu kelahiran, antara putra yang satu dengan lainnya terpaut 2 tahun, anak beliau bapak Sumadi bin Nauha Dan yang Ahmad Fakhrudin (saya) lahir tahun 1969. Mereka semua seorang santri karena orang tuanya mempunyai prinsip bahwa anak sekolah (tidak mondok), kalau sudah berkeluarga tidak akan mempunyai bakti pada orang tua

dengan sungguh-sungguh. Pada waktu masih aktif disekolah Dasar sekitar kelas 4, saya sudah sering bantu orang tua hususnya bersih-bersih rumah, nyapu dan cuci pakaian sendiri. Memang saya sudah menyadari bahwa kami semua keluarga besar laki-laki semua, pastilah tidak bisa seperti perempuan. Suatu ketika tahun 1985, anak yang ketujuh bernama Ahmad fakhrudin, tamat MTs (sederajat SMP), minta sekolah SPG (Sekolah Pendidikan Guru) sebab di SPG tidak ada pelajaran Agama (Bahasa Arab). Memang kepandaiannya saya dibanding teman-temanku satu kelas, adalah dalam bidang umum. Dengan bukti pada waktu tahun1983 menjuarai lomba cerdas cermat P4 tingkat kecamatan.Pada waktu itu, tidak sembarang orang menjuarai lomba tingkat kecamatan. Akhirnya pada tahun 1985 saya tamat MTs/SMP “Darussalam”

6

SYARAT MENCARI ILMU

1. Cerdas 2. Semangat 3. Sabar 4. Biaya 5. Guru 6. Waktu yang lama

Jetak Wedung Demak. Dengan terpaksa, saya harus mondok dipesantren Sarang Rembang Jawa Tengah karena paksaan dari orang tua. Dan kebetulan kakaknya yang bernama Buhrorrozi sudah dipesantren Sarang Rembang selama 7 tahun. Tepatnya di Pondok Pesantren “MUS“ (Ma’hadul Ulumisy Syar’iyah) dan sekolah di MGS (Madrasah Ghozaliyah Syafiiyah) Sarang Rembang Jateng. Pada waktu berangkat mondok di Sarang rembang, saya sama sekali tidak punya bekal ilmu agama (nahwu shorof dll). Dan setiap malam pasti saya menangis karena tidak ada niat keinginan dari hati. Dan takut pada pelajaran2 agama yang notabenenya banyak HAFALAN. Saya juga di sekolahkan di Madrasah Ghozaliyah syafiiyah (MGS) yaitu tempat sekolahnya semua santri yang mondok dipesantren Sarang Rembang yang jumlahnya ada 6 pesantren. Pertama Ponpes “MUS” tempat saya bernaung dengan diasuh oleh Syaikhina Wamurobbi Rukhina KH. Abdurrohim Ahmad (Alm). Kedua

Ponpes “AL-ANWAR” dengan diasuh oleh Syaikhina Wamurobbi Rukhina KH. Maimun Zubair dengan diasuh oleh Syaikhina Wamurobbi Rukhina. Yang ketiga Ponpes “MIS” dengan diasuh oleh Syaikhina Wamurobbi Rukhina KH. Abdullah Faqih Imam (Alm). Keempat Ponpes “AL-AMIN” dengan diasuh oleh Syaikhina Wamurobbi Rukhina KH. Ali Masyfu’ Imam. Kelima Ponpes “PMH” dengan diasuh oleh Syaikhina Wamurobbi Rukhina KH. Abu. Itulah yang jadi pemersatu atas kiyai-kiyai sesarang Rembang. Karena semua Masyayekh Sarang pasti ikut mengajar diMGS. Dan Alhamdulillah saya diterima dikelas 6 Ibtidaiyah MGS. Kebanyakan anak mondok kesarang kalau dari desanya tamat MTs biasanya diterima dikelas 4 Ibtidaiyyah MGS. Semua itu berkat adanya contekan teman samping saya yang bernama Ahmad Taqwim, yang aslinya Desa Mutih Kulon Wedung Demak ( sekarang dipasar Induk Kramat Jati Jaktim). Dan memang Ahmad Taqwim betul-betul sudah pandai dari desanya Mutih Kulon Wedung Demak yang tetangga desa saya. Semoga contekan ini diampuni oleh Allah SWT. Amin. 2014 I Ekspresi Maiga

31 32


Mulai pertama kali saya sekolah diMGS, setiap saya akan berangkat sekolah MGS pasti malas karena sama sekali tidak paham apa yang diterangkan ustadznya. Dan rasa grogi pada temantemanku sekelas yang mayoritas sudah paham pada keterangan guru. Pada suatu malam saya dapat bisikan, kalau ingin pintar baca kitab dengan langsung instan/cepat harus dengan jalan ziarah-ziarah kemakam para wali. Dengan istilah ILMU LADUNNI. Akhirnya saya menempuhnya yaitu setiap malam saya ziarah kemakam namanya makam SETUMBUN Desa Sarang sendiri. Disana banyak para wali dan kiyai yang dimakamkan disana. Dan yang paling sepuh/pertama kali dimakamkan disana yaitu Mbah KH. Muslim ( santrinya sunan Bonang) . Tempatnya diluar desa, sekitar 1 km dari pondok pesantren saya “MUS”. Konon ceritanya banyak peziarah malam yang ditemui macan, ular besar dan kereta api. Sayapun tetap berangkat setiap malam sebab saya punya prinsip : Dari pada mondok bertahun-tahun dan pulang kerumah tidak pandai, tidak bisa baca kitab, lebih baik mati dimakam seorang waliyullah. Dan akhirnya sudah berjalan 3 bulan saya tidak ada tambahan ilmu, malah kalau sekolah ngantuk dan tidur. Akhirnya kakak saya Buhrorrozi mengetahui keadaanku. Akhirnya saya dimarahi dengan dalil : Al-Ilmu Bitta’allum

32 33

Ekspresi Maiga I 2014

la bilqubur ( Ilmu itu dengan belajar, bukan dengan ziarah Qubur). Dan akhirnya setiap hari saya dididik kakakku Buhrorrozi. Dan dalam jangka satu tahun ada hasilnya. Walaupun pasti ada yang dari guru madrasah tapi memang yang paling banyak dari didikan kakakku. Sekarangpun saya mempunyai kesimpulan : 1. Anak mondok kepesantren, tidak akan krasan/betah dipesantren bila tidak ada bekal ilmu agama dari rumah. 2. Bisa tanpa bekal ilmu agama dari rumah tapi harus ada pembimbing husus bila bertempat dipondok pesantren besar. 3. Zaman sekarang anak tidak boleh dibebani hafalan nahwu shorof yang notabenenya tidak paham maksudnya dan yang penting FAHAM nahwu shorof hususnya pesantren yang ada pelajaran formal (SMP/SMA). 4. Bila anak pertama kali mondok dikasih hafalan yang dia belum faham nanti akibatnya mondoknya tidak kerasan/ betah. Pada tahun 1987, saya sudah dikelas 2 MTs Madrsah Ghozaliyyah Syafiiyah (MGS). Dan Kakak saya Buhrorrozi sudah boyong/nikah. Pada suatu ketika, Kurang 2 bulan akan kenaikan kelas, kekelas 3 MTs MGS, Ibu saya Suparti binti Tasrifin datang keSarang Rembang. Dan ternyata, tidak ngasih biaya hidup tapi malah

meminta saya agar boyong/pulang tidak mondok lagi sebab kakak2ku semua yang dulu membiayaiku, kerjaannya sedang hancur/kolep. Bapakku sudah 2 tahun yang lalu sakit paru-paru dan tidak bisa kerja lagi sebagi petani/buruh tukang kayu. Dengan jeritan hati dan tangisan bathin, sayapun ikut ibuku pulang dengan naik bus namanya bus INDONESIA. Satu-satunya bus yang arah semarang-surabaya. Perjalanan pulang dari Sarang sampai rumah Demak sekitar 8 jam. Didalam bus, hatiku bertanya pada Allah SWT: Ya Allah…. Mengapa kami ini, yang asalnya tidak senang mondok dan sekarang sudah krasan/senang, Engkau jadikan kami terputus? Padahal engkau sudah menjanjikan bahwasannya: Setiap orang yang berbuat baik, akan engkau kasih jalan?. Mengapa engkau memulangkan kami? Padahal janji engkau pasti ditepati. InnaAllah la yukhliful mi’ad (sesungguhnya Allah SWT pasti tidak akan mengingkari janjinya/pasti menepati janjinya). Dan dalam perjalanan pulang dalam bus tersebuat, saya masih ingat betul yaitu taushiyah guru kami Waliyyullah syaikhuna wamurobbi rukhina KH. Abdurrohim Ahmad yaitu : Din…. Kamu yang penting tamat Aliyah Madrsah Ghozaliyyah Syafiiyah (MGS) . Walaupun kamu tidak bisa baca kitab. Sesampai dirumah sekitar jam 5 sore.

Malam harinya saya betul-betul memohon pada Allah SWT dengan keyakinan seperti gundahku diatas bus yang menuntut pada Allah SWT dan ingat taushiyah dari beliau tadi. Akhirnya kami punya bayangan yaitu: pada waktu saya diawal kelas 2 MTs, saya dilatih pijat temanku yang bernama Kang Suyuti dari Banyuwangi. Pada waktu itu, saya sudah sering diminta semua putra-putra kiyai, hususnya pijat pada putra Kiyai Senori Tuban yang bernama Agus Junaid Makmun. Beliau mempunyai julukan GHONIYYUN, SAKHIYYUN, SHOFIYYUN (Kaya,Dermawan dan Bersih hatinya). Julukan ini dari kiyai tersohor dituban yang bernama KH. Nasirudin Senori Tuban. Beliau Agus Junaid adalah seorang pendiam, dan bicara bila ada perlunya. Khususnya kalau menasehati tidak akan henti-henti untuk membimbingnya. Malam itu, saya punya kesimpulan/keyakinan kuat, saya harus kembali kesarang dengan menemui beliau Agus Junaid Makmun untuk mengabdi/ khidmah pada beliau. Sekarang beliau sudah jadi menantu guru besar kami Waliyyullah syaikhuna wamurobbi rukhina KH. Abdurrohim Ahmad yang bernama Ning IAH. Pagi harinya saya matur/bilang pada kedua orang tuaku, bahwa saya akan tetap kepondok Pesantren Sarang Rembang dengan tanpa minta biaya dari orang tua. Yang penting orang tua


hanya memberi doa dan restunya. Dan Orang tuaku malah menangis, Sayapun ikut menangis. Dan akhirnya orang tuaku, meridloi dan mendoakan dengan diberi bekal uang untuk ongkos bus dan bungkusan nasi buat makan dijalan. Sekitar jam 5 sore, saya sudah sampai di Pondok Pesantren sarang Rembang, tepatnya di MUS, pada waktu itu masih diasuh oleh Syaikhina Wamurobbi Rukhina, Allah Yarhamhu KH. ABDURROHIM AHMAD. Setelah masuk pondok, saya langsung menemui beliau Agus Junaid. Yang saya utarakan adalah bahwa saya akan kenaikan kelas, kekelas 3 MTs, saya biar bisa naik kelas, harus melunasi tanggungan madrasah dan pesantren. Pada waktu itu sejumlah Rp 60.000,-. Padahal Mie Ayam pada waktu itu seharga Rp 300,-. Dan beliau Gus Junaid menjawab: “Bila kamu hutang, tidak saya kasih tapi kalau kamu minta, akan saya kasih”, Seketika saya menangis. Adakah zaman sekarang ini, ada orang yang berjiwa seperti itu? Dan waktu itu, saya juga mengutarakan keinginan dari rumah bahwa ingin tetap mondok disarang tapi tidak punya biaya. Dan beliau juga menjawab; “Sudahlah… ikut saya saja. Bila saya makan kamu juga makan. Bila saya puasa, kamu juga puasa”. Seketika saya menangis dipangkuan beliau. Semoga Allah SWT membalas semua amaliyah beliau

menjadi timbangan hazanah diakherat. Amin. Dan akhirnya saya dikasih tugas beliau Gus Juned agar mencuci pakain dan membantu keperluan lainnya masak. Padahal sudah ada tukang masaknya yang bernama Kang Abdul Latif dari Tambak boyo Tuban. Dan tugas yang utama kalau malam hari jadi tukang pijat beliau dan gus-gus yang lain. Diantaranya ada guru kami Syaikhina Wamurobbi Rukhina, Allah Yarham KH. ABDURROHIM, Syaikhina Allahu Yarham KH. Agus Ma’ruf Zubair, Syaikhkina KH. Said Abdurrohim Ahmad (penerus ponpes “MUS” sekarang, Syaikhina KH.Ahmad Ainul Yaqin (sekarang diMakam Agung Tuban), KH. Agus Ahmad Faishol Muith Zaini. KH. Agus Ubab Khoir Suwedang Jatirogo Tuban (sekarang jadi kiayai Dipurbolinggo Jatim). Dan masih banyak lagi gus-gus yang saya pijat. Pernah suatu ketika dimalam hari setelah isya’ Kh. Agus Ahmad Ainul Yaqin Tuban,dipijat orang lain. Jam 3 malam beliau bangun tidak bisa bergerak, malah kesakitan. Akhirnya saya dicari dan harus membenahi urat syaraf yang salah. Alhamdulillah seketika sdh langsung sholat malam. Dalam tugas saya khidmah pada Agus Junaid Makmun yaitu mencuci pakain. Padahal tempatnya jauh dari pesantren. Namanya Desa Belitung dengan

jarak sekitar 10 Km. Dan yang paling menggembirakan adalah uang jajanan buat beli rinso/sabun cuci dan ongkos transport pasti ada kelebihan yang bisa dibuat makan standart anak pondok yang sederhana, cukup buat 3 hari. Saya mengabdi beliau Gus Junaid selama 2 bulan di kelas 2 MTs. Dan masuk lagi kesarang diawal tahunnya yaitu bulan syawal. Dibulan syawal saya masuk kelas 3 MTs, dan masih ikut gus Junaid sampai 2 bulan. Dalam jangka 2 bulan dibulan syawal, saya dipanggil ibu Nyai Hj. Halimah Abdurrohim Ahmad. Beliau meminta saya agar membantu di ndalem. Dan saya pertama kali diutus agar membantu dibagian toko kitab, yang waktu itu dipegang teman saya yang namanya kang suyuti yang mengajari pijat pada saya waktu dulu. Jadi saya khidmah Gus Junaid selama sekitar 5 bulan. Walaupun saya sudah pindah mengabdi pada Ibu Nyai Halimah Abdurrohim, saya tetap setiap malamnya tetap bergiliran pijat pada semua kiyai termasuk Gus Junaid sampai boyongan pondok tamat Aliyah Ghozaliyah. Tugas utama saya khidmah pada Ibu Nyai Halimah Abdurrohim yaitu jaga toko kitab namanya “AL-BAROKAH”. Ramainya itu diwaktu bulan masuk awal tahun yaitu Syawal dan puasa Romadlon. Selain bulan itu saya tugasnya mulai magrib

mengaji pada Allah Yarham Syaikhina KH. Abdurrohim. Habis sholat Jamaah Isya’ disetiap malam Jum’ah pasti masuk dapur membantu masak/ buat bumbu masak diwarung makan namanya “TA’AWUN” sampai jam 12 malam. Subuh sudah bangun mencuci piring dan membantu gorengan diwarung dengan spesial gorengan anak pondok namanya OTE-OTE/ BAKWAN DAN MINDOAN (tempe yang dibalut dengan tepung). Jam 8 pagi sudah mulai berangkat kesekolah Madrasah Ghozaliyah Syafiiyah (MGS). Selesainya sekolah yaitu jam 1 siang. Setelah sekolah, saya tidak langsung kepondok tapi saya langsung istirahat tidur dikelas sampai jam 2 siang. Dan ini dipastikan setiap hari, sebab saya istirahatnya hanya jam tersebut. Masuk jam 2 siang, saya langsung kepondok dan melaksanakan sholat Dzuhur. Habis sholat Dzuhur saya jagongan dengan teman-teman sampai masuk Ashar. Sehabis sholat Ashar, saya langsung buka toko kitab Al-Barokah sampai menjelang Maghrib. Seperti biasanya, setiap setelah jamaah Maghrib, saya ngaji sama Allah Yarham Syaikhina KH. Abdurrohim dengan spesial namanya kitab FATHUL QORIB. Beliau mengajar kitab tersebut semasa mulai muda sampai akhir hayatnya sowan pada Allah SWT. Semoga Allah SWT menerima Amaliyah beliau dan mengampuni segala dosanya.

2014 I Ekspresi Maiga

33 34


Dan karomahnya diberikan pada semua santri-santri beliau. Amin. Kecuali selain malam Jumat, setelah sholai Isya’, saya melaksanakan kewajiban Madrasah Ghozaliyah Syafiiyah (MGS), yaitu musyawarah madrasah. Itulah keistimewaan Madrasah Ghozaliyah Sarang Rembang dengan mengutamakan musyawarah perkelas. Mulai dari Diniyyah sampai Aliyah kelas 1. Sebab kelas 2-3 Aliyah musyawarah dipondok pesantren masing-masing santri. Setelah mulai masuk kelas 2 Aliyah, saya tidak musyawarah dipesantren tapi langsung bantu total didapur kantin TA’AWUN. Sampai tamat Aliyah MGS saya terus menerus begitu. Pernah suatu ketika saya bermimpi Ziarah dimakam Abahnya Allah Yarham Syaikhina KH. Abdurrohim Ahmad yang bernama KH. Ahmad bin Syuaib. Saya menghadap ketimur, menghadap makam beliau mbah KH. Ahmad bin Syuaib. Setelah itu, ada sinar matahari pagi yang keluar dari ufuk timur dengan menerangi makam dan badan saya. Tapi tiba-tiba makam ….. gonjang. Dan kebetulan guru saya Allah Yarham Syaikhina KH. Abdurrohim Ahmad didepan pintu makam, seraya menyuruh saya agar baca Sholawat Nabi yaitu dengan bacaan SHOLLAHU ALA MUHAMMAD. Disuruh baca dengan sebanyak-banyaknya. Kemudian saya juga mengikuti perintah beliau. Saya membaca solawat seperti tadi tanpa hitungan. Dan alhamdulillah goncangan maqbaroh tadi, bisa reda dan tenang. Akhirnya saya nglilir dari tidur. Subahnaallah…. Sampai sekarang, kalau saya ziarah kemakam mbah KH. Ahmad bin Syuaib, pasti ingat mimpi tadi. Dan sampai sekarang, setiap malam saya baca sholawat seperti mimpi tadi. Apa hikmah dari mimpi tadi? Waallahu

34 35

Ekspresi Maiga I 2014

A’lam….. Yang pasti, mimpi tadi saya ambil I’tibar/gambaran bahwa : 1. Kalau keadaan susah, seperti goncangan maqbaroh tadi, maka banyaklah baca sholawat nabi dengan tanpa adanya tujuan duniawi. Dengan izin Allah SWT pastilah kita akan dapat syafaatnya Rosulullah SAW. 2. Sholawat tadi yaitu tanpa adanya tambahan makna duniawi. Jadi hanya fokus baca sholawat pada Nabi Kita Muhammad SAW. Memang banyak orang yang bertanya. Sholawat yang dibaca oleh Rosuluullah sendiri seperti apa? Jawabku bahwa sholawat yang pasti dilakukan oleh baginda beliau Nabi Muhammad SAW yaitu seperti sholawat yang kita baca waktu sholat. Tepatnya bacaan diwaktu Tahiiyat awal/akhir. Beda lagi Sholawat yang dibaca oleh Tuhan kita Allah SWT dan para malaikatnya, seperti dalam Al-Qur’an yaitu

artinya: Sesungguhnya Allah SWT dan Malaikatnya membca sholawat pada Nabi (Muhammad SAW). Hai oarang-orang yang beriman, bacalah sholawat pada Nabi (Muhammad SAW) dan bacalah salam padanya dengan betul-betul salam. Ini mengandung arti, bahwa Kita manusia sebagai ummat Muhammad SAW kalau baca solawat seperti anjuran Allah SWT yaitu dengan SOLLA dan SALAM. Jadi kalau baca sholawat seperti bacaan dalam mimpi tadi bagaimana? Boleh dan sah sebab bacaan tadi, kita meniru sholawatnya para malaikat. Waallahu a’lam bissowab. Guru kami, Allah Yarham Syaikhina KH. Abdurrohim Ahmad, mempunyai keistimewaan yaitu setiap tahun waktu kemarau tidak ada hujan, pasti semua

murid disuruh kumpul diaula ponpes. Beliau ISTGHOTSAH minta hujan. Beliau dengan wasilah baca, bacaan kitab BURDAH karangan Syekh BUSYAIRI. Seketika pasti turun hujan. Kejadian itu pasti dilaksanakan setiap tahun. Subhanaallah….. Pada tahun 1993 saya tamat Aliyah Madrasaha Ghozaliyah Syafiiyah (MGS). Dan saya merasa betul-betul hasilnya saya mencari ilmu dengan tamat Aliayah MGS, seperti pesan beliau Allah Yarham Syaikhina KH. Abdurrohim Ahmad. Yaitu sedikit sekali dengan bukti ijazah Aliyah saya Nahwu nilai 4 dan banyak lagi nilai 5. Memang waktu itu, yang namnya nilai ijazah pasti murni. Tidak ada rekayasa. Saya juga maklum, sebab saya jarang belajar dan yang banyak yaitu ngabdi kiyai. Semoga Allah SWT menerima Khidmah saya pada semua guru-guru, sebagai amal baik saya diakherat. Amin. Selepas Ujian akhir di Aliyah MGS, dihari terakhirnya saya membuat sensasi yaitu saya baca TAKBIR "Allahu Akbar" dengan suara pekikan yang keras. Sampai-sampai tetangga kelas banyak yang kaget. Takbir itu saya ungkapkan sebagai ungkapan rasa syukur saya pada Allah SWT yang sudah memberi, bisa tamat Aliyah walaupun belum bisa mahir baca kitab. Dan waktu itu saya punya cita-cita akan menjadi guru agama/ngaji dengan tanpa punya emosi marah pada murid. Sebab saya waktu itu punya guru yang keras. Akibatnya saya belajar dikelas takut tapi memang ada nilai plusnya yaitu saya rajin sekolah. Takut kalau dimarahi. Bagaimana jadi guru yang terbaik dimasa sekarang? Sudah menjadi tradisi, setiap tamat Aliyah harus mengadakan ziarah Wali songo. Akhirnya saya pusing kembali sebab makan hariannya saja ikut kiyai.

Bagaimana saya bisa cari uang buat ziarah? Akhirnya saya terpaksa menemui semua kakak saya yang kerjaannya sudah mulai berkembang. Akhirnya saya bisa ikut ziarah. Waktu itu, ziarah wali barat dan ditambah study banding di sumatera. Pemeberangkatan ziarah dengan 2 bus. Ziarah berangkat dari sarang menuju keLasem, Demak dan cirebon. Kemudian semuanya istirahat malam, ditempat rumah teman sekelas. Kemudian Ziarah dijakarta makam Habib Husain. Sebelum ziarah dimakam Habib Husain kwitang, semua teman2 mampir ditempat H. Muhammad Taqwim(Asal Mutih Wedung Demak) yang berdomisili diJakarta Timur (Pasar Induk). Pagi itu, setelah istirahat malam, saya didatangi seorang teman sekelas sejak kecil, saya diberi uang sebanyak Rp 20.000,-. Dan waktu itu memang uang masih berharga. Dengan cerita ini, saya kalau bertemu orangnya pasti ingat kebaikannya padaku. Dan kalau saya bertemu putranya, saya sering memberi uang jajan pada putranya. Dan dengan cerita ini, saya menyimpulkan dalam hati. Saya harus berbuat baik pada orang sebab pasti akan dibalas oleh Allah SWT. Dan kalau ketemu orang yang saya kasihi, pastilah dia akan membantu saya diwaktu susah.


Sehabis ziarah dimakam Habib Husain langsung berangkat kesumatera untuk study banding. Tapi disana, tidak bisa bertemu kiyainya sebab kiyainya pergi ketambak udang. Dan sudah ditunggu lama tidak datang, akhirnya rombongan kami, pergi meninggalkan pesantren di sumatra tersebut. Dengan cerita ini, saya menyimpulkan bahwa, Siapapun datang kerumahku, saya harus bergegas menemui tamu tersebut. Bisa jadi, tamu tersebut adalah Wali Allah SWT. Andai kata, saya tidur, pastilah istriku saya suruh membangunkan. Kemudian rombongan pindah tempat pesantren lain. Dan disitu diterima dengan baik dan malah dikasih makan-makan dengan baik. Itulah yang dicari seorang santri, yang notabenenya kurang sangu. Setiba disarang, akhirnya saya sowan pada beliau Allah Yarham Syaikhina KH. Abdurrohim Ahmad, sekaligus pamitan untuk pulang dan tidak mondok lagi. Dan langsung ingin nasyrul ilmi (menyebarkan ilmu) dimasyarakat. Beliau berpesan pada saya, dan saya langsung tertegun/ kaget dengan tausiyah beliau ; “ Kamu jangan bilang, pamitan boyong (tidak mondok lagi) tapi pamitan akan nasyrul ilmi dimasyarakat. Sebab kalau kamu niatnya nasyrul ilmi dimasyarakat berarti kamu masih ada ikatan dipondok

pesantren. Jadi kamu bertahun-tahun dirumah, kamu masih anak pondok. SubhanaAllah…….. Saya kaget sekali. Apakah masih ada seorang kiyai, yang mempunyai tausiyah seperti itu? Jadi sampai sekarang saya masih anak pondok dan saya harus jaga kehormatan pondok. Dan Alhamdulillah…. Sampai sekarang sudah 20 tahun saya kumpul dimasyatrakat tapi setiap tahunnya minimal 5 kali, masih tetap sowan dipondok pesantren sarang Rembang. Setelah pulang dirumah masih dalam bulan Sya’ban, kemudian Bulan Romadlon, saya malah bingung sebab akan mengaji/mengajar dimusholla kampungku, tidak ada respon masyarakat dan kiyai setempat. Dengan alasan, saya bukan nasab anak kiyai dan juga tidak nasab dari kiyai kampungku. Dan juga masih banyak orang yang pintar melebihi saya. Akhirnya saya harus mengikuti kakak saya yang ada dikalimantan Tengah, Pangkalan Bun. Tepatnya ditengah kota Pangkalan Bun yaitu Desa ……… Mulai dari rumah, saya bukan niat kerja tapi ingin nasyrul ilmy. Dan Alhamdulillah… disana saya malah bisa mendapatkan dua hal yaitu: Pertama; Bisa Nasyrul ilmy disuatu Madrasah, tepatnya Desa Mendawai. Kedua; Saya bisa kerja disuatu

hotel yang namanya Hotel “SELECTA” sebagai penerima tamu (penjaga Hotel). Dan saya mengajar dimendawai disiang hari sampai sore hari (menjelang Maghrib). Adapun malamnya sampai pagi hingga siangnya sebagai penjaga hotel. Perjalanan mengajar saya, dari hotel sampai madrasah berjarak 2 km. Setiap siang, saya menempuhnya dengan mengayuh sepeda ontel. Dan sepulang mengajar, malam harinya saya bertugas membuka tamu-tamu hotel yang terlambat masuk bila sudah ditutup jam 10 malam ataupun tamu yang baru, akan masuk hotel. Setiap habis sholat Subuh saya harus belanja makanan ringan/kecil seperti kue, pastel, legit dll buat tamu hotel dipagi hari. Dan juga menyediakan minuman kopi susu atau teh sebagai pendampingnya. Uang gaji saya dihotel, setiap bulannya pasti saya kirimkan pada adik kandung saya bernama Syamsul Ma’arif, yang mondok dipesantren saya dulu, yaitu ponpes MUS Sarang Rembang dengan lewat kirim Pos Wesel. Karena saya mengingat kehidupan saya dipesantren terlalu susah/payah/sulit, itu bisa berimbas pada hasil keilmuanku yang kuranag banyak. Saya punya keinginan, yang lalu biar berlalu. Adikku harus bisa fokus dengan belajar, dan saya harus siap

membantu. Adapun bisaroh dari madrasah dimendawai, saya buat jajan harian. Dan Alhamdulillah saya tidak pernah merokok. Jadi akhirnya pengeluaran saya kecil dan akhirnya saya sering melaksanakan puasa seni kamis sebab dengan prinsip; sama-sama lapar, saya harus berpuasa. Dari pada lapar, tapi tidak punya pahala puasa. Baikan mana?. Dalam hati saya bertanya: Apakah puasa kamu diterima Allah SWT? Karena kamu puasa, bukan khusus demi saya (Allah SWT) tapi karena pengabungan dua hal yaitu karena Allah SWT dan karena Daripada lapar. Alhamdulillah…. Pertanyaan saya terjawab dalam kitab………………. Dibulan Romadlon saya masih ngaji puasanan/romadlonan dirumah orang kampung, tepatnya didesa Kampung Baru Pangkalan Bun. Dipertengahan Romadlon saya ditawari kakak saya Maskun, bagaimana kalau ngajar dijakarta? Sayapun mempertimbangkan dengan rasional, bahwa orang tuaku sudah tua dan sakit-sakitan. Kalau orang tuaku meninggal dan saya tidak punya uang untuk naik pesawat, pastilah saya tidak ketemu janazahnya orang tuaku. Dan akhirnya sebelum lebaran hari raya, saya sudah siap-siap untuk pulang. Dan nanti setelah lebaran langsung kejakarta.

2014 I Ekspresi Maiga

35 36


SUSUNAN KEPENGURUSAN PONDOK PESANTREN

AL IRSYAD AL MUBAROK MASA KHIDMAT 1434/1435 H Pelindung : Dr. K. H. Abdul Kholiq, MT., M.Ag. Pimpinan : H. Fachrurrozi, S.Pd. Sekretaris : Khoerul Anam Bendahara : 1. Abdul Aziz, S.T. 2. Khoiron Katsiro, S.Pd.I Pengasuh : 1. K. Bahruddin, S.Pd.I 2. K. Subkhan, S.Ag., M.H. 3. Ust. Arif Mu’adzim, S.S. 4. Ust. Mohamad Bejo, LC. A. SUSUNAN KEPENGURUSAN PONPES PUTRA Pimpinan Ponpes Putra: K.H. Nur Fauzi, S.Ag., M.Pd.I Lurah Pondok : Khoirul Umam Sekretaris : Ahmad Mujib Bendahara : M. Faisal Fahmi B. SUSUNAN KEPENGURUSAN PONPES PUTRI Pimpinan Ponpes Putri : Ustadzah Shulhi Asytriani, S.Pd. Lurah Ponpes : Viya Mabrotus S. Sekretaris : Zulfiatul Asna Bendahara : Sifaul Ludfiah

36 37

Ekspresi Maiga I 2014

Struktur Organisasi Rebana

Ahbabul Musthofa

Al Mubarok

Pelindung : H. Fachrurozi, S.Pd Penasehat : Muh. Yasin, S.Ag. S.Pd Penanggung Jawab : Sri Mugi Rahayu Pembina : Ust. Khoirul anam Ketua : A’an sofyan hidayat Bendahara : Khoerul Umam PERSONIL Vokal : Dimas Muhammad Hafidz, M. Fahmi Arief, M. Ludin Lubis Habsyi : 1. Faiz Jamalul Lail, Faiz Mabrur, Maulana Al-Faiz 2. Rafie Adi Pradana, Aan Sofyan Hidayat, Raihan Nur M.Hanif

Bass : Muflikhun Tam-Tam : Ahmad Mukhlasin Balasic : Ali Mahfud Marawis : Imam Bukhori, M. Mukhtar Sya’ Roni SEKSI-SEKSI Perlengkapan : Fajrul Karomi, Tsalis Waladi Keamanan : M. Riski Maulana, M. Rudiono Humas : Shofiyulloh, Ahsan Fahmi Konsumsi : Ilham Lutfi H, Ahmad Yasin


Struktur

Kepengurusan PMR Periode 2014 Pelindung Penasehat Penanggung jawab Pembina Ketua Wakil Ketua Sekretaris Bendahara

: H. Fachrurozi, S.Pd : Muh. Yasin, S.Ag. S.Pd : Sri Mugi Rahayu : Abdul Jalil : Himatul aliyah : Atik Musmirotul izzah : Siti Khalimatussa’diyyah : Siti Munzaro’ah

Sie. Giat Ops • Anita Rohmana • Ely Kurniasih • Uswatun Hasanah • Inamul Khoiroh • Kholisatul Hasanah Sie. Sarana dan Prasarana • Sri Mugi Rahayu • Rizqi Fadlia Julianti • Ita Ade .A • Nurul Afrida • Siti Munfarikhah • Khusnul Khotimah Sie Kebersihan • Nia safitri • Nailis sa’adati • Sri Maemunah • Novi Widi Astuti • Etyandriani Putri

2014 I Ekspresi Maiga

37 38


Struktur Kepengurusan OPMA Masa Bhakti 2014 Pelindung Pembina Ketua Umum Sekretaris Bendahara Ketua IPNU Sekretaris IPNU Ketua IPPNU Sekretaris IPPNU

38 39

: H. Fachrurrozi, S.Pd. : Muh. Yasin, S.Ag, S.Pd. : 1. Sri Mugi Rahayu 2. Fajrul Karomi : 1. M. Khoirul Umam 2. Ainu Lutfia : Anik Wharyanti : Faiz Mabrur : Amirul Mukminin : Vina Ismatul Uyun : Siti Munzaroh

Ekspresi Maiga I 2014

1. Dep.Da’wah & Pengembangan Lingkungan M. Fajrur Rohmat M. Ali Mahfud Siti Kosiatun Nisda Fahrunnisa 2. Dep. Pembinaan & Pemberdayaan Siswa M. Faisal Fahmi Nailis Sa’adati Ahmad Muhlasin 3. Dep. Pengembangan Minat & Bakat Desy Nurmayati Atik Musmirotul Izah

M. Ismail 4. Dep. Organisasi & Kelembagaan Zulfiatul Asna Chomisatun Lilik M. Azib Mudafiudin 5. Dep. Ekonomi & Wira Usaha M. Bukhori Indah Mayang Sari Siti Aisyah 6. Dep. Pemberdayaan Perempuan Aushofun Niha Dina Maulul Husna Siti Mufarikhah

7. CBP & KPP Agus Susanto M. Shofiyyulloh Dewi Samsiatul M 8. Lemb. Kajian Informasi & Data Anita Rohmana M. Faiz Jamalullail Kusmiyati Luluk Dian Wahyu Utomo 9. Lemb. Pers & Jurnalistik A’an Sofyan hidayat Abdullah Mujib Rizqi Fadlia Julianti M. Andre Yahya


STRUKUR KEPENGURUSAN DEWAN AMBALAN RADEN FATTAH TAHUN 2014 PANGKALAN MA PLUS KETERAMPILAN AL IRSYAD GAJAH GUGUS DEPAN XI.08.091 Ka.Mabigus : H.Fachrurrozi, S.Pd. Waka.Mabigus : Muh. Yasin, S.Ag. S.Pd. Ka. Gudep : Nurul Asror, S.E. Pembina : 1. Nur Ichsan, S.Pd. 2. Dodik Hardiyanto Dewan Kehormatan : Miftahul Huda Pemangku Adat : 1. Novi Riyantiarno 2. Taufik Aziz Pradana : 1. M. Faisal Fahmi 2. M. Azib mudafiudin Krani : 1. Fajrur Rochmat Juru Uang : 1. Maulana Al-Faiz SEKSI –SEKSI Sie. BidangTek. Pram dan Get. Ops • M. Khoirul Umam Sie. Administrasi dan Keorganisasian • Ahmad Yasin Divisi Usaha dan Keterampilan • Abdullah Mujib Sie. Bid. Penilitian dan Pembangunan • Agus Susanto Sie. Bid. Sarana dan Kesra • Fery Teguh Santos

STRUKUR KEPENGURUSAN DEWAN AMBALAN RADEN AJENG KARTINI TAHUN 2013 PANGKALAN MA PLUS KETERAMPILAN AL IRSYAD GAJAH GUGUS DEPAN XI.08.092 Ka. Mabigus Waka. Mabigus Pembina Dewan Kehormatan Pemangku Adat Pradana Krani Juru Uang

: H.Fachrurrozi, S.Pd. : Muh. Yasin, S.Ag. S.Pd. : 1. Kurnia Suwandari 2. Suciningtyas 3. Dewi Fathimah : Ayyun Faricha : 1. Ama Irsalina 2. Sumber Nurul Hikmah : 1. Anita Rohmana 2. Unik Rahayu : 1. Vina Ismatul Uyun 2. Zulfiatul Asna : Nisda Fahrunnisa

SEKSI – SEKSI Sie. Bidang Tek. Pramdan Get. Ops • Inarotul Ulya • Rahma Fitria • Siti Lailatur Rohmaniyah

Sie. Administrasi dan Keorganisasian • Desy Nurmayati • Sri Mugi Rahayu Divisi Usaha dan Keterampilan • Chintia Roudlotul Jannah • Uli Marlina Sie. Bid. Penilitian dan Pembangunan • Eva Widya Pertiwi • Shela Muntaza Z.R. Sie. Bid. Sarana dan Kesra • Amalia Saida • Indriyanti • Viya Mabrurotus 2014 I Ekspresi Maiga

39 40


Gala Pemilu Modern Di Madrasahku... Kalian pasti tau kan tentang Pemilu??? Juga tak asing kan dengan Pemilihan Ketua Osis?? Disini akan membahas dan memadukan keduanya. Prosesnya pun dilibatkan disini. Kebanyakan pemilihan itu menggunakan sistem mencontreng/ mencoblos para kandidatnya. Setelah itu pemungutan suara dilakukan dengan menghitung satu persatu kertas suara tersebut siapa yang memperoleh suara terbanyak, itulah pemenangnya. Nah...kalu di al-irsyad beda lagi, sistem yang dipakai memasukkan teknologi lho..,yaitu pemilihan dengan computer. Bagaimanaa? Sudah ada bayangankah..? Kita ulas dulu satu persatu. Hakikat pemilihan umum adalah proses pemilihan orang-orang untuk mengisi jabatan-jabatan tertentu. Salah satunya ketua OSIS. Di MA AL IRSYAD memiliki organisasi intra sejenis dengan osis, tidak lain dan tidak bukan adalah OPMA (Organisasi Pelajar Madrasah Aliyah). Pemilu juga merupakan salah satu usaha untuk mempengaruhi rakyat secara persuasive ( tidak memaksa) dengan melakukan kegiatan retorika ,public relations, komunikasi massa, lobby dan lain-lain. Begitu pula di ma al irsyad, Calon Ketua dan Wakil Ketua Opma saling berkampanye dengan menempelkan pamflet-pamflet yang mereka buat disekitar lingkungan madrasah. Oh iya..calon ketua dan wakil ketua

40 41

Ekspresi Maiga I 2014

Opma kali ini adalah siswa siswi yang berkompeten didalam berorganisasi adalah :

NOMOR URUT 1 Calon ketua : SRI MUGI RAHAYU Caalon wakil ketua : FAJRUL KAROMI

NOMOR URUT 2 Calon ketua : M. KHOIRUL UMAM Calon wakil ketua : M. ANDRE YAHYA Fungsi – fungsi dari pemilihan umum antara lain : - Sebagai sarana untuk menyalurkan hak politik rakyat atau agar aspirasinya dapat tersalur melalui wakilnya yang terpilih. - Sarana pelaksanaan asas kedaulatan rakyat. - Sarana menegakkan pemerintahan yang demokratis, karena melalui pemilu rakyat dapat memilih wakilnya secara LUBER JURDIL .

Kembali ke topik bahasan............. Teknologi sudah berkembang dimana-mana. Ide cemerlang MA PLUS KETERAMPILAN AL IRSYAD GAJAH untuk memadukan antara teknologi dan pemilu juga mendapat sambutan baik dari warga AL IRSYAD . Pemilihan ketua OPMA diadakan pada Senin, 16 Desember 2013 lalu. Yang diawali dengan upacara pembukaan disertai dengan penampilan dari tim Paduan Suara, Tari, Karate, Pramuka, dan disaksikan oleh siswa dan siswi MA PLUS KETERAMPILAAN AL- IRSYAD GAJAH. Dengan diantar oleh tim KPKO yang diketuai oleh M.Azhar, para kandidat memasuki Mahligai kepemimpinan yang akan di embannya.

Tiba saatnya pemilihan berlangsung... Terlihat jajaran computer yang ditutupi bilik bertandakan urutan nomor 1-5 tertata rapi diatas meja. Dilengkapi kursi sebagai tempat duduk pemilih memberikan hak suara. Siswa yang akan memilih diarahkan oleh tim KPKO untuk mengambil kartu pemilihnya. Dalam kartu tersebut tertera Nama, Kelas, serta Password atau Kode. Satu orang dengan orang lain mendapat kode yang berbeda-beda. Jadi tak ada alasan warga MAIGA melakukan golput. Inilah tujuan dari Madrasah

untuk mewujudkan demokrasi secara keseluruhan. Sebelum pemilu modern ini berlangsung, telah ada sosialisasi di kelas-kelas. Seperti sosialisi sebelumnya, caracara untuk memilih kandidat ketua dan wakil ketua adalah : Dan akhirnya tepat setelah dzuhur tim KPKO mengumumkan hasil perolehan hasil suara dari masing-masing kandidat. Suaara terbanyak diraih oleh nomor urut 1 yaitu : Sri Mugi Rahayu Dan Fajrul Karomi. Sehingga mereka dinobatkan sebagai ketua OPMA dan wakil ketua OPMA periode 2014. Setelah itu mereka membacakan visi dan misi kedepan dan berjanji merealisasikan dalam kegiatan di Madrasah. Dari kegiatan tersebut dapat memberikan manfaat diantaranya : - Meningkatkan rasa demokrasi dan berlaku objektif dalam memilih. - Mengajarkan kepada kita agar memilih pemimpin yang dapat menyejahterakan rakyatnya di hari mendatang. Untuk itu dapat disimpulkan bahwa memilih sesuatu harus mempertimbangkan baik buruknya karena suatu pilihan dapat menentukan bagaimana kehidupan selanjutnya di masa depan. Hidupkan Demokrasi Yang Sesungguhnya!!!!!!!!

By : Rizqi fadlia Julianti.


Go to jakarta “YARKASI kelas XI 2014”

Drama Ande-Ande Lumuten Xi-Au 2014

Qurban

Hormati Guru dan Sayangi Murid

Upacara

Tempat Sampah

Pramuka

Super Extra

Otomotif

Paduan Suara

Volly

Tari 2014 I Ekspresi Maiga

41 42


Mau Ke Mana Hayo????? Membuka Wawasan Dunia Dengan Membudayakan Membaca Saat Jam Istirahat

Madrasah Peduli Banjir Asrama Bersolawat

Hilangkan Ke Penatan Sesaat Sebelum UN 2014

Menambah Sekil Kepramukan Dengan Belajar Editing Filem

Terimakasih Ya Pak, Telah Membangun Madrasah Ku!! Sesi Tanya Jawab Bersama Mrs Runa Kitamura MODUS biar terkabul yang diinginkan itu harus KHUSUK

Trening Paska Ujian Nasional 2014

42 43

Ekspresi Maiga I 2014

Study banding bersama SMA 1 DEMAK

Hijau Lingkungan Ku, Damai Hati Aku


Club Pare

Bersih - bersih

Berbangga Dirilah Karna Orang Tua Kita Mau Meluangkan Waktunya

Drama Bahasa Inggris

Sebelum Solat Berjamaah Sofya Di Ribonding Biar Lurus

Pramuka Peresmian hardiknas dan kartini 2014

Finalis Mbak dan Mas MAIGA

Ngaji Kitab

PMR

MAIGA Expo

Kunjungan Kepala Madrasah ke Korea

Wahai Temanku Semangatya 2014 I Ekspresi Maiga

43 44


Islamic Boarding School (Al-Mubarok Gajah) Oleh : Haifa dan Indriyanti

P

ONDOK pesantren adalah wadah terbaik bagi pelajar muslim untuk membangun moral bangsa yang kental dengan budaya timur, yaitu yang mengedepankan sopan santun, ramah tamah, dan taat pada agama. Saat ini pondok pesantren sangat dibutuhkan dalam mengembalikan citra bangsa yang telah dipengaruhi budaya barat. Namun tidak hanya moral yang harus dibangun, melainkan juga ilmu pengatahuan dan teknologi, agar kita mampu mengimbangi perkembangan zaman yang sangat pesat. Sekarang ini, banyak sekolah formal yang didalamnya terdapat pondok pesantren, tidak lain mereka bertujuan agar tidak hanya maju dalam ilmu pengetahuan tetapi juga harus diimbangi dengan ilmu-ilmu agama seperti halnya pondok pesantren ” Al-Mubarok Gajah”. Pondok pesantren Al-Mubarok Gajah merupakan pondok pesantren modern dibawah naungan yayasan Al-Irsyad Al-Mubarok Gajah Demak. Pondok

44 45

Ekspresi Maiga I 2014

pesantren ini memiliki slogan sekaligus visi yaitu “Nyantri sambil sekolah” yang berarti para siswa diharapkan lebih mengutamakan pendidikan agama dari pada pendidikan umum, bukan “sekolah sambil nyantri” karena hal itu akan menciptakan ketertinggalan ilmu agama sehingga menciptakan kader yang hanya cerdas dalam pendidikan umum namun tidak diimbangi dengan ilmu agama yang berkualitas, karena ilmu pengetahuan tanpa agama itu seperti orang buta, dan agama tanpa ilmu pengetahuan itu seperti orang yang tuli. Tujuan pondok pesantren ini adalah membina generasi bangsa atau pemimpin umat yang kreatif dan mandiri dengan tetap berpegang teguh pada syariat islam dan mampu merealisasikannya dalam kehidupan masyarakat. Kajian kitab-kitab yang ada dipondok pesantren ini antara lain: • Tafsir jalalain Kitab ini berisi tentang penafsiran setiap kata dalam Alquran .

Diharapkan agar santri tidak salah paham dalam penafsiran terhadap ayat ayat alquran. • Fathul Qorib Berisi tentang Ibadah dan Muamalah. Dalam kitab ini dijelaskan tentang cara beribadah kepada Allah dan Hubungan antar Manusia. • Mukhtashor Abi Jumroh Berisi tentang Hadits Nabi. • Qurrotul Uyun Kitab ini barhubungan tentang seluk beluk pernikahan, agar para santri bisa mengamalkan sesuai apa yang diajarkan agama. • Al-Lubab Kitab ini menjelaskan metode pembelajaran Nahwu sorof secara efektif dan mudah. Dengan kitab-kitab tersebut santri akan belajar mendalami seluk beluk kehidupan. Tidak hanya kajian keagamaan saja, pondok pesantren ini juga melatih skill para santrinya, misal latihan rebana. Ada beberapa alasan mengapa rebana menjadi pelatihan skill di pondok pesantren ini, diantaranya yaitu: - Untuk menjaga rebana agar tetap ada, karena seiring perkembangan zaman banyak sekali aliran musik baru yang bermunculan, hingga lama kelamaan akan hilang. - Untuk mengembangkan minat bermusik para santri. - Rebana identik untuk mengiringi syair sholawat. Diharapkan dengan adanya kegiatan

VISI DAN MISI PONDOK PESANTREN AL IRSYAD AL MUBAROK VISI Terwujudnya santri yang berakhlaqul karimah, berilmu amaliyah, dan beramal ilmiah. MISI - Meningkatkan kecerdasan santri melalui kajian kitab kuning; - Menumbuhkan rasa haus pengetahuan santri; - Mencetak santri yang sabar dalam memahami kehidupan; - Menyediakan lingkungan pesantren yang islami; - Menanamkan sikap hormat kepada yang lebih tua dan menyayangi yang lebih muda; - Menumbuhkan sikap Tidak Bosan dalam mencari ilmu. rebana santri tidak terpengaruh dengan aliran musik yang bisa merusak moral dan membuat efek buruk bagi diri mereka dan lingkungannya. Pola hidup santri dengan kesederhanaan dan kebersamaan akan membangun solidaritas antar santri. kebiasaan seperti ini, akan menimbulkan “bekas” pada santri sehingga para santri memiliki bekal untuk hidup dimasyarakat. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya alumni-alumni yang menjadi “tokoh” dalam masyarakat. Ponpes akan mengurangi atau meminimalisir kenakalan remaja pada saat ini.dengan banyaknya kegiatan positif diponpes akan mempengaruhi para santri khususnya para remaja untuk berbuat positif pula, karena suatu kebiasaan akan mendokrin diri seseorang untuk selalu berbuat seperti apa yang biasa mereka lakukan . Dengan demikian lambat laun budaya bangsa yang telah terkontaminasi dengan budaya barat akan berkurang.


No Nama Kegiatan

Tingkat

Jenis Kegiatan

Tahun

Pencapaian

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42

Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Propinsi Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Propinsi Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota Kab/Kota

Grup Perorangan Grup Grup Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Grup Perorangan Grup Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Grup Perorangan Grup Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Grup Grup Perorangan Perorangan Perorangan

2009 2009 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2010 2011 2011 2011 2011 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012

Juara 1 Juara 2 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 2 Juara 2 Juara 2 Juara 2 Juara 2 Juara 2 Juara 2 Juara 2 Juara 3 Juara 3 Juara 2 Juara 1 Juara 3 Juara 2 Juara 3 Juara 1 Juara 1 Juara 2 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 3 Juara 2 Juara 3 Juara 3 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 1

Lomba MSQ Putri PORSENI Lomba Kaligrafi Putri PORSENI Lomba Tenis Meja Beregu Putri PORSEMA dan OSK Ma'arif NU Lomba Bola Voli Putra Porsema Ma'arif NU Lomba MTQ Putri PORSEMA dan OSK Ma'arif NU Lomba Kaligrafi Porsema dan OSK Ma'arif NU Lomba Pidato Bahasa Arab Porsema dan OSK Ma'arif NU Lomba Puisi Religi Porsema dan OSK Ma'arif NU Lomba Olimpiade Biologi Porsema dan OSK Ma'arif NU Lomba Olimpiade Ke-NU-an Porsema dan OSK Ma'arif NU Lomba Karaoke Qosidah Porsema dan OSK Ma'arif NU Lomba Bola Voli Putri Porsema dan OSK Ma'arif NU Lomba Lari 5 Km Putri Porsema dan OSK Ma'arif NU Lomba Tenis Meja Beregu Putra Porsema dan OSK Ma'arif NU Lomba Bulutangkis Putra Porsema dan OSK Ma'arif NU Lomba Bulutangkis Putri Porsema dan OSK Ma'arif NU Lomba Pidato Bahasa Inggris Porsema dan OSK Ma'arif NU Lomba Pidato Bahasa Jawa Porsema dan OSK Ma'arif NU Lomba Olimpiade Kimia Porsema dan OSK Ma'arif NU Lomba Cerdas Cermat Asawaja Porsema dan OSK Ma'arif NU Lomba Reportase Kegiatan Porsema dan OSK Ma'arif NU Lomba Bola Voli Putra Porsema dan OSK Ma'arif NU Lomba KIR Bidang IPS PORSENI Lomba KIR Bidang IPA PORSENI Lomba Pidato Bahasa Inggris Putra PORSENI Lomba Pidato Bahasa Inggris Putri PORSENI Lomba Pidato Bahasa Arab Putri PORSENI Lomba Pidato Bahasa Arab Putra PORSENI Lomba Kaligrafi Putra PORSENI Lomba Tenis Meja Tunggal Putri PORSENI LOmba Tartil Putra Golongan SMA/MA/SMK MTQ Pelajar Lomba Tartil Putri SMA/MA/SMK MTQ Pelajar XXVII Lomba Pemilihan Pelajar Pelopor Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Lomba Rodoku (Membaca Teks Bahasa Jepang) Lomba Karate Putri Pemula-35 kg Dandim 0716 Lomba Karate Putra Kadet 40 kg Dandim 0716 Lomba Karate Putra Junior 45 kg Dandim 0716 Lomba Perpustakaan Lomba Tenis Meja Beregu Putri PORSEMA dan OSK Ma'arif NU 2012 Lomba MTQ Putri PORSEMA dan OSK Ma'arif NU 2012 Lomba MTQ Putra PORSEMA dan OSK Ma'arif NU 2012 Lomba Pidato Bahasa Inggris Porsema Ma'arif NU 2012

2014 I Ekspresi Maiga

45 46


43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86

46 47

Lomba Puisi Religi Porsema dan OSK Ma'arif NU 2012 Kab/Kota Lomba Olimpiade Kimia Porsema dan OSK Ma'arif NU 2012 Kab/Kota Lomba Bola Voli Putra Porsema dan OSK Ma'arif NU 2012 Kab/Kota Lomba Pencak Silat Seni Wiraloka Pagarnusa Putra Porsema dan OSK Ma'arif NU 2012 Kab/Kota Lomba Pencak Silat Seni Wiraloka Pagarnusa Putri Porsema dan OSK Ma'arif NU 2012 Kab/Kota Lomba Olimpiade Fisika Porsema dan OSK Ma'arif NU 2012 Kab/Kota Lomba Bola Voli Putri Porsema dan OSK Ma'arif NU 2012 Kab/Kota Lomba Pidato Bahasa Jawa Porsema Ma'arif NU 2012 Kab/Kota Lomba Olimpiade Ke-NUan Porsema dan OSK Ma'arif NU 2012 Kab/Kota Lomba Bulutangkis Putra Porsema dan OSK Ma'arif NU 2012 Kab/Kota Lomba Tenis Meja Beregu Putra Porsema dan OSK Ma'arif NU 2012 Kab/Kota Lomba Menulis Cerpen Seribu Makna MA/SMA/SMK Unisfat 2012 Kab/Kota Lomba Film Pendek (LFP) MSE MEDP Nasional Lomba Leadership Madrasah MSE MEDP Nasional Lomba MTQ Putri KUA se-Kabupaten Demak Kab/Kota Lomba MTQ Putra KUA se-Kabupaten Demak Kab/Kota Lomba Pidato Bahasa Arab Madrasan Sains Fair Kab/Kota Lomba Pidato Bahasa Inggris Madrasan Sains Fair Kab/Kota Lomba Karya Ilmiah Bidang PAI Madrasah Sains Fair Kab/Kota Lomba Karya Ilmiah Bidang MIPA Madrasah Sains Fair Kab/Kota Lomba Film Pendek (LFP) "Batikku Tak Bermotif Lagi" Kab/Kota Adiwiyatata Sekolah/Madrasah Tahun 2013 Kab/Kota LCC Pilgub Jateng Kab/Kota Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Bidang Biologi Kab/Kota Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Bidang Matematika Kab/Kota Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Bidang Geografi Kab/Kota Lomba Video Sosialisasi Iklan Layanan Masyarakat Se-Jateng-DIY Tenis Meja Putra Beregu AKSIOMA Kab/Kota Pidato Bahasa Inggris Putri AKSIOMA Kab/Kota Pidato Bahasa Inggris Putra AKSIOMA Kab/Kota Kaligrafi Putra AKSIOMA Kabupaten Demak Tahun 2013 Kab/Kota Kaligrafi Putri AKSIOMA Kabupaten Demak Tahun 2013 Kab/Kota AKSIOMA Tenis Meja Putra Provinsi Pelajar Pelopor Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Kabupaten LCTP Putra Gladi Widya Cakra Satya Bintara (GWCSB) I Gerakan Pramuka Kwarcab Demak Kabupaten TTG Putra Gladi Widya Cakra Satya Bintara (GWCSB) I Gerakan Pramuka Kwarcab Demak Kabupaten K3 Perkemahan Putra Gladi Widya Cakra Satya Bintara (GWCSB) I Gerakan Pramuka Kwarcab Demak Kabupaten Karya Tulis Ilmiah Putra Gladi Widya Cakra Satya Bintara (GWCSB) I Gerakan Pramuka Kwarcab Demak Kabupaten LCTP Putri Gladi Widya Cakra Satya Bintara (GWCSB) I Gerakan Pramuka Kwarcab Demak Kabupaten K3 Perkemahan Putri Gladi Widya Cakra Satya Bintara (GWCSB) I Gerakan Pramuka Kwarcab Demak Kabupaten Karya Tulis Ilmiah Putri Gladi Widya Cakra Satya Bintara (GWCSB) I Gerakan Pramuka Kwarcab Demak Kabupaten Lomba Film Pendek (LFP) "3 santri kota wali" Kabupaten Lomba Menulis Kisah Inspiratif Madrasah Kementerian Agama Nasional Madrasah Awards Kategori Vokasional Nasional Ekspresi Maiga I 2014

Perorangan Perorangan Grup Perorangan Perorangan Perorangan Grup Perorangan Perorangan Perorangan Grup Perorangan Grup Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Grup Grup Grup Grup Grup Perorangan Perorangan Perorangan Grup Beregu Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Grup Perorangan Grup Grup Grup Grup Grup Grup Grup Grup Individual Grup

2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2012 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013

Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 2 Juara 2 Juara 2 Juara 3 Juara 3 Juara 2 Juara 3 Juara 3 Juara 3 Juara 1 Juara 2 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 2 Juara 2 Juara 1 Juara 1 Juara 3 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 3 Juara 2 Juara 3 Juara 3 Juara 3 Juara 2 Juara 3 Juara 2 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 1 Juara 1 juara 3 Juara 3


??????? ????????????????????????????? SAMPAH Sampah? Oooooo,… sampah? Mau ku kemanakan dirimu, .. Up….s (sebelumya salam dulu) Anneyeonghaseyo chingu MAIGA….. Btw, chingu MAGIA pada tahu gak tentang APA ITU SAMPAH?? Dan BAGAIMANAKAH PENGELOLAANYA? (ememe…) Berikut cuplikan informasi tentang sampah. Sampah (refuse) adalah sebagian dari sesuatu yang tidak dipakai, tidak disenangi atau sesuatu yang harus dibuang, yang umumnya berasal dari kegiatan yang dilakukan oleh manusia (termasuk kegiatan industri), tetapi bukan biologis (karena human wastetidak termasuk didalamnya) dan umumnya bersifat padat (Azwar, 1990). Sumber sampah bisa bermacam-macam, diantaranya adalah : dari rumah tangga, pasar, warung, kantor, bangunan umum, industri, dan jalan. Berdasarkan komposisi kimianya, maka sampah dibagi menjadi sampah organik dan sampah anorganik. Penelitian mengenai sampah padat di Indonesia menunjukkan bahwa 80% merupakan sampah organik, dan diperkirakan 78% dari sampah tersebut dapat digunakan kembali (Outerbridge, ed., 1991). Dari Pola operasional di samping penanganan sampah dari sumber sampai TPA dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu pengumpulan, pemindahan, pengolahan, pengangkutan dan pembuangan akhir. Pola operasional di samping

Oleh: Uli Marlina

menegaskan proses sampah hanya berakhir pada PEMBUANGAN AKHIR bukan di DAUR ULANG. Meskipun hal ini merupakan metode yang paling konvesional akan tetapi dengan adanya TPA maka akan diikuti dampak negatif terhadap lingkungan. Dampak negatif tersebut adalah dihasilkan timbulan gas dan lindi yang sangat berpotensi merusak lingkungan. Risiko lingkungan ini muncul jika Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) tidak mampu mengolah lindi sehingga melebihi standard baku mutu serta lapisan dasar PA yang tidak memenuhi syarat sehingga lindi merembes kedalam tanah. So jika kita bisa memanfaatkkan sampah, sampah dapat lebih bermanfaat, tidak terbuang sia-sia, mencemari lingkungan dan paling penting bernilai ekonomis yang relative tinggi sehingga kita dapat uang bagi yang mau menginovasikan sampah hehe.. (matrek dikit). Oleh karena itu Dewan Ambalang pangkalan MA PLUS KETERAMPILAN AL-IRSYAD GAJAH mengajak chingu MAIGA untuk berfikir inovatif dan lebih peduli kepada lingkungan. Salah satunya caranya dewan ambalang kita adalah.. Ikut berpartisipasi akan pentingya mengontrol sampah, dan yang gampang sekali kita liat yakni sampah yang masih bisa di daur ulang contohnya sampah botol dan plastik, karena sekarang ini lingkungan disekitar MAIGA banyak sekali sampah-sampah botol maupun plastik yang dibuang begitu saja.

Untuk itu kami dari DA pangkalan MA PLUS KETERAMPILAN AL-IRSYAD GAJAH mengadakan program “Bank Sampah”. Program tersebut bertujuan untuk mengumpulkan sampah botol maupun plastik yang masih bisa didaur ulang lagi, kemudian sampah tersebut dapat kita gunakan untuk hal-hal yang positif seperti membuat pernak-pernik atau kalau dijual hasilnya dapat digunakan untuk menambah sarana dan prasarana dan kalo sekolah kita Bersih, Sehat, Hijau, Indah! (motto MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah) manfaat yang dapat kita rasakan jika sekolah kita menerapkan MOTTO BERHAJI di antara lain: 1. Terhindar dari penyakit yang disebabkan lingkungan yang tidak sehat. 2. Lingkungan menjadi lebih sejuk. 3. Bebas dari polusi udara. 4. Air menjadi lebih bersih dan aman untuk di minum. 5. Lebih tenang dalam menjalankan aktifitas sehari – hari. 6. Paru-paru kita pun lebih sehat karena kita selalu menerapkan hidup bersih.

Gimana chingu MAIGA kita harus menyadari akan pentingnya kebersihan lingkunganya. jangan seperti judul di atas yang “?????????” tentang sampah. so mulailah dengan gerakan perubahan (engak promosi PARPOL lo…) walaupun dari hal yang kecil sekalipun contohya membung sampah pada tempatya. Tapi jangan pernah anggap hal kecil itu remeh, karena dari hal yang kecil, kecil, kecil, kecil, kecillll dan kecil bisa menjadi BESAR. ….oke ! “Kalau bukan sekarang kapan lagi ?, kalau bukan kita siapa lagi ?” ( 3 santri kota wali) Cintaiii lingkungan mu… Buang sampah diii tempatyaaa?? (iklan) hehe…

sampai jumpa di edisi maiga selanjutnya… fighting nae chin gu…..!!!

2014 I Ekspresi Maiga

47 48


BK Bersahabat Rubrik ini disediakan untuk siswa-siswi MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah yang konsultasi dengan BK baik masalah belajar, pribadi, atau jenjang karir masa depan

Konsultan: K. Bahrudin, Nurul Asror, S.E., Nindar Wati, S.Ag., Dewi Fatimah.

Kepada BK bersahabat....... Assalamualaikum Wr. Wb. Saya ini, lagi bingung, begini saya kan sudah kelas XII di jurusan IPS dan alhamdulillah sudah mengikuti UN dan saya juga berharap bisa lulus. Amin, terus terang saya bingung karena saya ingin meneruskan studi dan juga ingin bekerja karena saya ingin mandiri. Terimakasih mohon bimbingannya. Wassalamualaikum Wr. Wb. Slamet Riyadi (XII.S 2) BK bersahabat menjawab.... Mas Slamet, pertama BK doakan semoga doa dan harapan lulus bisa dikabulkan Allah SWT. Memang hampir semua siswa SMU/MA ketika mau lulus menghadapi masalah yang sama yaitu antara melanjutkan ke perguruan tinggi atau bekerja. Tapi BK Bersahabat bangga pada mas slamet yang menginginkan dua-duanya yaitu bekerja sambil melanjutkan keperguruan tinggi. Jangan kawatir itu bisa kita lakukan karena sekarang banyak perguruan tinggi yang telah memberikan kesempatan pada orangorang yang sudah bekerja untuk bisa studi di perguruan tinggi tersebut. Jadi mungkin yang bisa mas Slamet lakukan adalah mencari pekerjaan dulu yang pas kemudian konsultasi apakah pekerjaan yang diambil itu bisa sambil kuliah, atau kalau tidak bisa ambil alternatif pekerjaan yang lain yang dapat mendukung kuliah. Yang kedua mas slamet harus pandai mengatur waktu karena menduakan pekerjaan dan kuliah itu tidak mudah jangan sampai salah satu terkorbankan karena bisa merugikan mas slamet sendiri. Suatu saat mungkin ada agenda kuliah dengan pekerjaan saling berbenturan maka harus dicarikan solusi yang tepat sehingga dua-duanya bisa berjalan beriringan. Selamat berusaha semoga sukses.. ***

48 49

Ekspresi Maiga I 2014

BK bersahabat yang kami hormati, Assalamualaikum Wr. Wb. Saya mau konsultasi dengan BK, ini sebentar lagi kan kenaikan kelas dan untuk naik kekelas XI kan sudah penjurusan bagaimana penjurusan yang saya harus ambil karena sebenarnya saya suka di IPS tapi kakak saya menyarankan di IPA, mohon penjelasan. Wassalamualaikum Wr. Wb. Dari Anak Kelas X.1 BK bersahabat menjawab... Ananda anak kelas X.1 yang tidak mau menyebutkan namanya terimaksih mungkin ini ananda mewakili seluruh siswa kelas X, untuk memilih penjurusan dimadrasah sudah ada patokannyayaitu Ada tiga jurusan/program yang dapat dipilih dimadrasah ini, yaitu program Bahasa, program IPA, dan program IPS. Adapun mata pelajaran yang menjadi ciri khas masing-masing program adalah sebagai berikut : 1. Mata pelajaran yang menjadi ciri khas program Bahasa adalah Bahasa dan Sastra Indonesia, Bahasa dan Sastra Inggris, Bahasa Arab, dan Bahasa Asing Jepang. 2. Mata pelajaran yang menjadi ciri khas program IPA adalah Fisika, Kimia, dan Biologi. 3. Mata pelajaran yang menjadi ciri khas program IPS adalah Ekonomi, Geografi, dan Sosiologi. Sedangkan syarat untuk diterima penjurusan adalah : 1. Syarat akademik yaitu diprogram Bahasa adalah memiliki nilai melebihi KKM pada mata pelajaran Bahasa Indonesia dan Sastra Indonesia dan Bahasa Inggris dan Bahasa Arab yan diajarkan dikelas X. Untuk diterima diprogram IPA adalah memiliki melebihi KKM pada mata pelajaran Fisika, Kimia dan Biologi. Untuk diterima diprogram IPS nilai mata pelajaran Sosiologi, Ekonomi dan Geografi harus melebihi KKM. 2. Syarat kuota yaitu kuota jurusan Bahasa 30, jurusan IPA 90 dan jurusan IPS 60, apabila hasil angket melebihi kuota maka yang diterima berdasarkan peringkat nilai mapel prasyarat. Maka sekarang ananda dan teman-temannya kelas X semua bisa mengecek nilai masing-masing yang dimiliki sehingga dapat memperkirakan kemana akan mengambil jurusan... ***


PIK-R MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah Assalamu’alaikum Wr. Wb. Hello sobat Ekspresi Maiga Ada yang baru nih dari Ekspresi Maiga edisi tahun ini… Mau tau nggak sobat – sobat sekalian??? Daripada sobat – sobat penasaran semua, yauda dech aku kasih tahu aja. Jadi mulai tahun ini, Ekspresi Maiga akan memuat info tentang PIK-R lho. Apa ya PIK-R itu? Jadi,,, PIK-R merupakan wadah bagi konselor sebaya (konselor dari siswa, oleh siswa dan untuk siswa) yang bertujuan untuk membantu siswa lain dalam menghadapi permasalahan, baik masalah individu maupun kelompok di bidang akademik, sosial, karir atau masalah-masalah yang lain deh. Kedudukan PIK-R berada di bawah garis koordinasi BK MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah, sobat. Organisasi PIK-R diresmikan pada tanggal 7 Maret 2014 oleh kepala MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah dengan jumlah anggota sebanyak 32 siswa. Jadi, peresmian ini dilakukan setelah Pelatihan Konselor Sebaya selesai yang diikuti oleh perwakilan kelas,.. Ini lho sobat susunan kepengurusan PIK-R MA Plus Keterampilan Al Irsyad tahun 2014 : SUSUNAN KEPENGURUSAN PIK-R (PUSAT INFOMASI DAN KONSELING REMAJA) MA PLUS KETERAMPILAN AL IRSYAD GAJAH TAHUN 2014 Penanggungjawab : Kepala Madrasah Penasehat : Waka. Kurikulum : Waka. Kesiswaan : Waka. Sarana Prasarana Pembina Umum : Bahrudin, S.P.d.I, : Nurul Asror, SE : Nindarwati, S.Ag Pembina Lapangan : Dewi Fatimah, S.Psi Ketua : Unik Rahayu Wakil Ketua : Fery Teguh Santoso Sekretaris : Aan Sofyan Hidayat Wakil Sekretaris : Siti Kosiyatun Bendahara : Zulfiatul Asna

DIVISI - DIVISI Divisi Pengembangan SDM - Via Mabrurotus - Nailis Sa’adati - Ikha Muflikhatun Indah Divisi Konseling - M. Khoirul Umam - Hidayatun Nurul Hikmah - Sri Mugi Rahayu Divisi Media Publikasi - Desi Nurmayati - Ainu Lutfia - Siti Aisyah Divisi Sadar Lingkungan - Himatul Aliyah - Alic Yuli Styowati - Ilham Lutfi Habibi Divisi Minat dan Bakat - Navis Syaifa Zuhrika - M. Imam Bukhori - Anita Rohmana

- Siti Munzaroh - Muhammad Ismail - Andre Yahya - Siti Aisyah - Diyah Ayu Lestari - Fajrul Karomi - Wahyu Fitriani - Charis Nafian - Andhika Masrukin - Siti Lailatul Maghfiroh - Siti Mufarikhah - Abdul Karim - Siti Munjaedah - Riska Muyasaroh - AgusSusanto

Sebagai bagian dari organisasi pelajar di MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah, PIK-R memiliki beberapa divisi lho. Berikut ini divisi-divisi PIK-R, sobat: 1. Divisi Pengembangan SDM 2. Divisi Konseling 3. Divisi Minat dan Bakat 4. Divisi Publikasi 5. Divisi Sadar Lingkungan Sobat, PIK-R ini dibentuk atas hasil observasi terhadap permasalahan yang dihadapi para siswa seperti masalah indisipliner, rendahnya motivasi belajar dan lain sebagainya. Sehingga keberadaan PIK-R ini difokuskan untuk mewadahi kebutuhan sobat-sobat yang enggan berkonsultasi langsung kepada guru BK. Oleh sebab itu, jika sobat-sobat merasa takut untuk sharing ke guru BK, sobat bisa langsung datang ke rekan PIK-R aja. Ini lho keuntungan kalau sobat-sobat sharing dengan rekan PIK-R: 1. Lebih santai (karena curhat sesama teman seusia) 2. Tidak dipungut biaya (biaya konsultasi dengan

psikolog yang mahal) 3. (Flexibility) dapat dilakukan kapanpun sesuai kesepakatan 4. Kerahasiaan data terjamin Waaah,… Sepertinya cocok banget nih PIK-R ini untuk sobat – sobat Maiga yang sedang dilanda galau, bingung tingkat dewa serta perasaan sedih yang tak kunjung berakhir. Caranya mudah kok sobat, sobat bisa langsung mendatangi rekan PIK-R aja biar segera dapat solusi. Toh rekan PIK-R tersebar di setiap kelas. Perlu sobat – sobat ketahui juga bahwa peran PIK-R nggak hanya sebagai tempat curhat saja lho. Kalau ingin lebih banyak tahu. ini lhoh fasilitas lain yang PIK-R berikan kepada sobat – sobat sekalian: 1. Penelusuran tipe kepribadian 2. Penelusuran minat dan bakat 3. Penelusuran tipe gaya belajar 4. Pengembangan softskill 5. Info SNMPTN 6. Info beasiswa Duuuh, nggak usah diraguin lagi deh kalau PIK-R itu memang istimewa. Selain bisa berkonsultasi, sobat – sobat mendapatkan banyak ilmu lho, sobat – sobat juga dapat menelusuri potensi kalian semua. Jika sobat – sobat penasaran dengan PIK-R, ayo segera merapat ke anggota PIK-R ya Sudah dulu ya sobat ekspresi Maiga, sampai jumpa di PIK-R ya Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

2014 I Ekspresi Maiga

49 50


“Kapan Indonesia Maju???” Bukti Inovasi Remaja MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah

S

ALAM super bagi pembaca,. Judul di atas cukub bisa menerangkan akan 3KE.. KEbinggungn, KEpanikan, KEgalauan hehe… lah pripon?? Akeh uwong seng do cumak ngaran- ngarani lulusan al irsyad iku Cuma isone… “embantu bapak teng sawah!” “ngiwangi dodol emak’ neng pasar gajah citi!” (walah binggung opo ora?) SuwalahhhhH.....satu dari aktifitas remaja al irsyad telah di buktikan dengan di selanggarakanya EXPO LKTI MAIGA 2013, yang membuka wawasan akan pentingya inovasi di era globalisasi ini,.. so plototin aja si cuplikanya, cikipret!

Kariya yang pertama adalah karia ilmiyah yang di lakukan oleh Muhammad Azhar dan Sumber Nurul Hikmah dari kelas XII_AU yang berjudul “PENGARUH TADARUS AL-QUR’AN SEBELUM KBM TERHADAP KONSENTRASI BELAJAR SISWA MA PLUS KETRAMPILAN AL IRSYAD GAJAH” karia ilmiyah ini berdasarkan hasil penyebaran angket dan wawancara terhadap Siswa MA Plus Keterampilan Al-Irsyad Gajah. Maka untuk mempermudah perumusan data, penulis menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif. Dengan metode tersebut di simpulkan bahwa Tadarus Al-qur’an sebelum

50 51

Ekspresi Maiga I 2014

KBM mempunyai pengaruh yang besar terhadap konsentrasi belajar siswa MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah sehinga tidak heran meraih Juara I Expo LKTI Maiga 2013

Kariya ilmiyah kedua dari kelas X_AU yang di lakukan oleh Fajrul Karomi dkk. Yang di beri judul “PEMANFAATAN LENDIR BEKICOT SEBAGAI OBAT LUKA”. Hasil dari kariya ilmiyah ini adalah didalam tubuh bekicot terdapat kelenjar lendir yang memiliki rahasia yang menakjubkan bagi semua orang yang dapat di manfaatkan sebagi obat luka. tempat lendir berada, yaitu pada gambar yang berwarna biru atau lebih tepatnya di bagian cangkang yang depan (ditunjukkan panah warna merah).

Kariya ilmiyah yang ketiga dilakukan oleh Uli Marlina, Eva Widiya Pratiwi dkk dari Kelas XI_AU di beri judul “susu “ Dari observasi yang telah dilakukan minuman yang memiliki nilai gizi protein yang tinggi adalah Susu. Kini susu yang banyak beredar dikalangan masyarakat

adalah susu sapi dan susu kacang kedelai. Karena keprihatinan kami tentang sulitnya ditemukan susu sapi murni, serta melonjaknya harga kedelai menyebabkan harga susu menjadi mahal. Oleh karena itu, kelas kami melakukan sebuah inovasi baru, yakni menggunakan susu dengan bahan dasar kacang tanah. Mengapa kacang tanah??? Karena pada dasarnya bahan yang dapat digunakan untuk membuat susu memiliki kandungan protein yang tinggi. Seperti yang kita ketahui, selain kacang kedelai yang memiliki kandungan protein yang tinggi adalah kacang tanah. Disamping itu harga kacang tanah juga lebih terjangkau dari pada harga kacang kedelai. Maka dari itu, mari kita minum susu kacang tanah.!

Kariya ilmiyah yang ke empat di lakukan oleh M.Asror dkk dari kelas XII_AR yang berjudul “SI MUNGIL YANG KAYA NUTRISI”. Kariya ini didasari atas keprihatinan semakin mahalya harga kedelai yang merupakan bahan dasar tempe. Oleh karena itu bahan dasar tempe yang merupakan kedelai di ganti dengan kacang tunggak. dengan pengolahan yang sama seperti halnya tempe pada umumya dan hasil yang tidak jauh berbeda tempe kacang tunggak adalah inovasi dari semakin mahalya tempe kedelai.

Kariya ilmiyah ke lima yang berjudul “EKTANA BINAHONG SEBAGAI PENYEMBUH LUKA SAYAT“ kariya ini dilakukan oleh Santoso dan Abdullah Mujib selama 3-4 bulan atas bimbingan dari bu Erna Widyaningrum S.Pd dan karia ini merupakan salah satu finalis olimpiade penemu 2013. kariya ini di didasari atas keprihatinan kurang baikya pengolahan daun binahong. Padahal daun binahong merupakan salah satu daun yang sudah terbukti dapat menyembuhkan luka sayatan. Oleh karena itu kami menginovasikan agar daun tersebut dapat di manfaatkan sewaktu waktu dengan pengolahan yang benar. Dengan cara di Ekstrak Etanol sehinga dari data yang bersumber dari buku – buku (literatur), hasil observasi, dan studi pustaka yang relevan dengan pokok permasalahan. Dapat di simpulkan bahwa pemberian ekstrak etanol daun binahong dapat mempercepat pertumbuhan luka sayat pada kelinci percobaan. So.. gimana sobat maiga tentang hasil kariya ilmiyah teman-teman kita? Walau dengan keterbatasan dan tetek bengekya kita masih bisa berkarya di bidang ilmu pengetahuan. So Jika ada seorang bertanya tentang “ KAPAN INDONESIA MAJU???” (JUDUL DI ATAS) jawab aja dengan banggaya “indonesia akan maju jika pemudanya tidak hanya bertanya kapan Indonesia maju? tapi telah bermimpi dan merealisassikan mimpinya”,..oke! SALAM SUPER,... BAGI KITA SEMUA,amin!!!


Penulis Pemeriksa Bahasa

: Dodik Purnomo : Kitamura Runa

Referensi ; www.google.com (Kanazawa Shi Town “Haikibutsu no Bunbetsu�) 2014 I Ekspresi Maiga

51 52


52 53

Ekspresi Maiga I 2014


Dispatch from Syria: Can Rebels Learn to Govern? Oleh : Abdullah Mujib

A

TMEH, Syria - A sprawling tent city has sprouted up here amid the sand-flecked hills and ancient olive groves. Giant tarps twist up into the branches as rivulets of contaminated water run below. A tank watches from down the road, which leads to the nearby Turkish border. The twenty-two thousand Syrian refugees who live in this ragged tent community are conducting an improvised experiment in civil society. While running the nation’s largest refugee camp is not the same as running a nation, the attempt to mesh nation-building and humanitarianism in the Atmeh camp speaks to the dual challenge facing a

post-Assad Syria. Fittingly, at the time of my visit the camp was run by a former double agent. Sheikh Mohammad Zakour is a short, burly man with thick sideburns and a winning smile. Conscripted into mandatory military service just months before protests first broke out against President Bashar al-Assad in early 2011, Zakour soon found himself face-to-face with a growing revolution. “We came to Homs and saw it with our own eyes—how Assad’s soldiers treated women and children,” he says. “So on my first leave, there was a sheikh in our village, he asked me to stay with the regime and cooperate with the rebels.”

Zakour agreed. He spied on the movements of other regiments and “every time we had a chance, we’d steal ammunition from Assad’s army and give it to the rebels,” he said. About thirty soldiers were part of the covert operation, but Zakour defected after seven people were arrested and identified the rest of the group. Now he is the “commando” of Atmeh, as one of his camp staffers called him when he joined me for bright, sunfloweryellow lentil soup on the floor of the kitchen unit. Running Atmeh is a big job. A former camp director, Yakzan Shishakly, told me it was like being “mayor for chaos area with no budget.”

After learning that he had specialized in Islamic law at Damascus University, I decided to sound out Zakour on the question of governance in a new, postAssad Syria. “At the time of Prophet Muhammad, there were all the other religions, and he was quite just with them—we will do the same, God willing,” he said. He believes sharia law can be reconciled with a more democratic system in Syria. Most Syrians, moderate Sunnis, agree; the nation has often been known for its religious diversity and tolerance. As for experimenting with more democratic methods of governance, Zakour noted approvingly that “now some 2014 I Ekspresi Maiga

53 54


organizations are trying to establish typical villages” with local governance in rebel-held areas. He was likely referring to various local council units, some of which have been organized by the main opposition group outside the country, the National Coalition for Syrian Revolutionary and Opposition Forces, which has been recognized by many Western nations, including the United States, as the official representative of rebel-held Syria. Under the coalition, these local councils are tasked with “re-establishing the concept of a Syrian state” from the ground up. The project is supposed to unfold in three stages—“formation, activation, and empowerment”—which spiral into a byzantine number of substages from there. In fact, in areas won by the rebels, local councils, including military and revolutionary councils not affiliated with the coalition, quickly form themselves and begin the business of governing without paying much attention to the prescribed stages. Rania Kisar, an independent consultant who has been providing free management training to civic leaders in rebel areas for the past year and a half, told me that opposition forces outside “all claim that these local councils are actually under their supervision, but meanwhile, they’re really not.” Hundreds of these units are now said to be operating in rebel-held areas. However, many struggle under leaders who came of age in Assad’s totalitarian state and struggle with the theory as well as the mechanics of self-governance. Even so, some Syrians are already raising the alarm over threats to the new civic efforts already under way. One of them is Ghassan Yassin, a sharply

54 55

Ekspresi Maiga I 2014

dressed Aleppine I met on the sidelines of a Syrian American Council conference in Gaziantep, Turkey, in late August. The event mostly drew local leaders from around the country. They discussed the challenges facing their communities—how to protect makeshift hospitals in areas seeing heavy fighting, how to reconcile Islamic values with representative governance, how to get schools up and running again, and so forth. Some council heads complained that local tribal leaders, accustomed to more authoritarian governance, did not respect their positions. It was also said that those with the most experience in management, bureaucrats under Assad, feared putting themselves forward. Other leaders complained that they couldn’t get various groups to cooperate if the money and salaries they promised them were not delivered. The councils they lead, the first of which formed in December 2012, are meant to serve as a sort of transitional interior ministry—a place where funds are allocated so that buildings can be repaired, electricity can be restored, food can be distributed, and communities can function. But hostility between them and the opposition’s main aid distribution unit (the Assistance Coordination Unit), which was established to assess their proposals and distribute a fund of some $20 million, was evident, highlighting the level of frustration with relief efforts in Syria as well as the fractious nature of the nation’s nascent political life. Kisar, echoing grievances expressed by local council leaders and activists working inside Syria, said the ACU “money that was derived from actual humanitarian aid went to buying political agendas.”

Nonetheless, there are efforts to cooperate. “Let’s be honest, to topple this regime [requires] . . . rebuilding the civic state that was stolen,” chief council program director Abdulhadi Tabbaa urged his disgruntled audience of local leaders, most of whom felt not enough help was reaching their impoverished communities. Don’t give in, he told them. Assad “wants to prove the Syrian people can’t rule themselves.” But statecraft doesn’t come easily— particularly in wartime. “We are still not organized, distracted, un-empowered, with no organization,” complained another speaker, Izzat Baghdadi. There was a lot of talk like that. Indeed, it remains to be seen how these men (the number of female delegates could be counted on one hand) would share power and implement justice in a new Syria. “They love to talk,” a Syrian American Council member remarked. “They’re all budding politicians.” Yassin was invited to the Syrian American Council’s conference in Gaziantep because he likes to talk, too. He had been demanding big changes in his city’s local election system. According to him, pro-revolution neighborhoods in Aleppo, a rebel-held city, should not get more representatives just because of their history of protest activity; similarly, candidates known for their loyalty to the rebel cause should not be politically advantaged over others. Yassin was at the forefront of demonstrations against Assad nearly three years ago, so the existing criteria favored people like him, even though he argued against the privilege. There was no doubting his credentials: Yassin was arrested twice, his life was threatened, one of his brothers was killed by the

regime, another by the rebel army. Right now he’s on television and platforms like Facebook (yes, you can access Facebook in some parts of Syria, thanks to satellite units erected by the opposition) calling for political reforms. “There’s five reasons to have a revolution in Tunisia and ten reasons to have a revolution in Egypt, and ten thousand reasons to have a revolution in Syria,” he laughs. His activism started with the first whiff of the so-called Arab Spring. “I was the too-dumb guy who went on live television to announce that we’d be having a demonstration on the 10th of February, 2011, in solidarity with the uprising against [soon to be deposed Egyptian President Hosni] Mubarak.” After this impromptu appearance, Yassin was promptly tracked by security forces, arrested, eventually released, and forced to flee the country in fear for his life. After the Free Syrian Army seized control of Aleppo, he returned to his hometown. But he says he’s concerned about the way things are going in one of the first areas to free itself of Assad’s control. Yassin wants candidates to be elected to office because they are qualified for the position, not because of their alleged heroism during the war against Assad, so he is leading a media campaign to level the playing field for the coming vote. The debate in Aleppo gets at the heart of the Syrian question: How will a nation that has been through years of war with itself work itself into statehood? Yassin said he wants to see Syria become a “democratic, civil, pluralistic state.” But reconciliation is not going to come easy with “so many warlords and militias on both sides.” *****


An experiment in self-governance is clearly under way in Syria, but it is threatened by the overwhelming humanitarian crisis wrought by the war. It will take years, if not decades, for the nation to recover from the catastrophe, which grows larger with each passing day. At present, the relief that does reach Syrians on the ground is reportedly only a sliver of the billions donated by various nations, with overhead costs and sub-contractors eating up a majority of the funds. Human Rights Watch reported on September 5th that not even half the money needed to meet basic refugee needs had been delivered. As a result, Syrians who might otherwise be founding new towns, rebuilding bombed ones, establishing newspapers, or running for office are instead delivering food baskets or staffing makeshift hospitals. The humanitarian crisis has unfortunately become Syria’s shadow tyrant—and one the world is engaging about as effectively as it has engaged Assad. One metric tells the story: a staggering ten million Syrians don’t have the medical care they need. For all the enthusiasm about self-rule in Syria, Syrians are well aware that the collapse of the regime would vindicate Syria’s rebel armies and further empower them to take the law into their own hands, and that local political leaders who’ve been running war-ravaged communities may seek to tighten their grip on power instead of hold new elections. The National Coalition will offer a prescription for some cosmetic form of statehood, but their authority is questioned inside the country. Several people politically active inside Syria told me an independent government is forming itself on the inside, setting the stage for a potential standoff.

But waiting in the wings is the Islamic State of Iraq and al-Sham, an extremist group seeking to establish a pan-Arab Islamic empire, which has already moved into much of Syria’s north. How united can any nation become after enduring three years of violence that has so far killed more than one hundred thousand people? The majority of the survivors in Syria are deeply scarred by the brutality of the regime’s psychological and physical assault—be they opposition activists who were spied on and betrayed to the state by loved ones, or parents who were sent their children’s corpses with their genitals cut out. “It’s not even normal slaughter,” a Syrian lawyer working on behalf of the opposition told me in Gaziantep. “The way they are killing people is absolutely inhumane. People are being cut up while they’re still alive, burned while they’re still alive, raped. . . . Even worse than that is that a lot of the killing has been recorded on video and put online.” ***** In this barbaric environment, the people behind the very first nonviolent protests against Assad are likely to be those most committed to governance that respects fundamental freedoms. Among them was twenty-one-year-old Omar Zakour, a Free Syrian Army soldier who served as one of my “minders” during my visit to the Atmeh camp. Zakour didn’t seem like a soldier. The day we met, the ruddy-faced youth from Idlib was wearing a bright red “The Million Marijuana March” T-shirt and jeans, no weapon in sight. In contrast to many of his war-scarred comrades, Zakour was rather sanguine. “We cannot just stand still and do nothing,” he said. “We need to

work, to live, to rebuild Syria as it was.” But his cousin Ali worried that things in Syria could go the way of Syria’s largest refugee camp. “We need democracy, and such a thing is not happening in Atmeh,” he said. The camp is currently run by individuals selected by a board that is appointed by the Free Syrian Army. Baleegh, the head chef for the camp, dismissed concerns about this nonrepresentative situation. “The people here are living in a desperate situation,” he said. The camp has also become a magnet for the nation’s beggars and lowlifes. But he admits that the frequent threats of violence and intermittent demonstrations in the camp, as well as the rough treatment of children, does worry him. “We are afraid that what’s happening in this camp will be moving and transitioning into Syria,” he said. Zakour was more optimistic. When people go back to their old lives, he said, things will start to stabilize, national institutions will be established, and a new constitution will be adopted. “Once we activate this in the right way, we will have a new economy” led by a new Syrian state, which he envisioned as an “elected government—elected by the people.” It’s all about activation—which is where independent press comes in. A new newspaper just started up in the northwestern rebel-held town of Kafranbel, while other liberated communities have been producing their own one-page, broadsheetstyle missives. In just one diverse Damascene suburb called Youbroud, three independent papers have arisen to serve the mixed population, according to Syrian journalist Moaz al-Shami. In some

places, when there isn’t enough ink to go to press, “some civil people who are responsible for the newspaper [will] take the microphone in [the] mosques [and say], ‘Please, sorry people, we don’t have the newspaper this week because we don’t have ink, we don’t have paper.’” Shami poses as a trucker to smuggle in ink and paper and satellite units into some rebel-held areas near the capital. Such activity is not always welcomed by authorities even on the rebel side. Shami says, “When the Free Syria Army makes any mistake, they write it in the newspaper and on Facebook!” Often, the fighters are not pleased, but have had to accept it. They have threatened people, including Shami, with violence or forced eviction, a response he said shows how deep “regime thinking” goes. “That is the problem with the regime, there’s no one in the regime [who] criticized the regime,” he said. “No, I’m with the Syrian revolution, but the Free Syria Army [may] have a mistake. And our opposition in Istanbul [may] have many mistakes. And also, we as activists and journalists, we have many mistakes. . . . The problem is, how to change the mind in the community.” He believes journalism can jump-start critical enquiry in Syria and challenge mistaken thinking. Rania Kisar, the management consultant, is on a similar mission. She describes her work as helping “my people learn what it’s like to be free.” Taking refuge in Turkey after a missile strike threw her a hundred feet and left her injured two weeks ago, Kisar’s work over the preceding fifteen months took her to communities throughout the war-ravaged nation. A no-nonsense, blonde-haired thirtysomething born in Damascus 2014 I Ekspresi Maiga

55 56


and educated in the US, Kisar coaxes local leaders into her seminars on civic leadership by showing up at their doors (if they have them) with food baskets. According to her, it will only take a week for Syrians to establish governance after Assad falls because “we have been learning, on the inside, how to form a new government.” “And it’s not going to be from those who are outside,” she added. “We have very intelligent people in Syria, but they are quiet now. We have true leaders in Syria. They’re not bringing out their voices, and nobody knows about them yet, and those are the people who control what’s going on, whether it’s a peaceful movement or a military movement.” One such leader may be a man named Mohammad Sabra. The day I met him he was sporting a shamrock-green polo shirt, his hair vaguely reminiscent of James Dean’s. Speaking in gasps of growling Arabic, he said: “It’s up to the Syrian people to restructure the mechanisms that are in place under this government, and run them properly so as not to give America any excuse to step in and be like, ‘Oh, we have to show you how to do this properly,’” he said. In fact, such programs are already under way. The US State Department says it is trying to “empower” Syrian women “to play a more active role in

56 57

Ekspresi Maiga I 2014

transition planning,” for example, and has just started a new training program for a Syrian police force. But even though Sabra himself works on behalf of a foreign-backed organization, the main opposition group’s Local Administration Councils Unit program, he continues to have reservations about outsiders’ influence. “There’s no such nation as a nation that just wants to do good,” he told me in Gaziantep, a city south of his office in Istanbul. “If they’re doing something like training cops or training military, it’s because they want to protect their interests in the area.” Sabra, who lives temporarily in Turkey because there’s a warrant out for his arrest at home, has become a guiding presence in local council leaders’ attempts to feel their way to democracy. “The definition of democracy to Syrians is the type of parliament we had that was in Syria in the ’30s and ’40s, prior to this regime,” Sabra told me, describing the short-lived parliamentary democracy in effect after Syrian independence in 1946. The experiment was cut short by a Russian-backed military coup three years later, followed by the Baath Party power grab, which sought the establishment of a pan-Arab socialist state, setting the stage for the Assads’ Alawite dynasty. “The thing I fear the most,” Sabra

said, “is the hatred that Assad has been implanting in people through the onslaught of the past three years.” He thinks the judiciary will be key for a new Syria, but the court in the Atmeh camp is rarely used. Most people keep weapons in their tents to feel safe. (They used to walk around carrying them, until camp leaders initiated a disarmament campaign.) Atmeh already has one school, and another one under construction, but there’s only one therapist for the camp’s twenty-two thousand people. Other needs are better met. The kitchen is impressive, featuring a half-dozen bathtub-sized cauldrons. Many refugees are being employed by camp institutions, notably the medical establishment. Even an economy of sorts has emerged— some tents sell fruits and vegetables, others clothing and shoes. About half the residents have some kind of gainful employment, legal or otherwise. Smuggling is big. The camp recently trained students for their high school exams and shuttled them over to Turkey to take them. In other areas in Syria, education efforts are also under way. Aleppo Province recently kicked off a high school exam program and has enlisted four thousand volunteer teachers. “This is the whole point, we have a new generation,” Baleegh, Atmeh’s

head chef, said. “We are raising a new generation in free areas. We can open schools, teach them love, teach them tolerance. In other regions, they don’t have schools. So students don’t listen to anything except the sound of shelling. This is the only thing. We need to get them out of this atmosphere and teach them something new. Keep the revolutionary principles, everything, and freedom, but we should teach them love, and how to love life. And how to be peaceful with other people.” There was an urgency to his words that I had also sensed at the half-built school I visited earlier that day. A cluster of squat, empty, square structures, it seemed like a ghost town amid all the bustling tents. I stooped inside a classroom and tried to visualize brighteyed Syrian kids sitting on the new concrete floor. Look, said my guide, his long, dark finger tracing a large circle on the new, bright white wall. I was told it was where the blackboard was supposed to go, “Insha’Allah.” The translation of this oft-invoked Arabic phrase, a kind of shorthand serenity prayer, captures the spirit of those seeking self-rule in Syria today—“God willing.” Kristin Deasy is a freelance writer based in Berlin.


Sekilas Tentang

Aksara Nusantara Oleh: Rudiono,X_4

Aksara Nusantara Tinggi dan rendahnya peradaban suatu bangsa ditentukan oleh dikenalnya aksara beserta sistem bahasanya oleh bangsa bersangkutan. Semakin kompleks aturan baku dan sistem kebahasaan suatu bangsa menunjukkan semakin tingginya peradaban bangsa tersebut. Beragam etnis yang tinggal di Nusantara, yang dengan teknologi kelautannya menyebarkan peradabannya ke seluruh pulau-pulau dari Pasifik hingga ke Samudera Hindia mulai Pulau Paskah hingga Madagaskar, semenjak zaman kuno telah mengenal aksara dan sistem bahasa.Itu adalah bukti faktual bahwa bangsa Nusantara sudah maju, jauh sebelum dijajah Eropa. Aksara Nusantara merupakan beragam aksara atau tulisan yang digunakan di Nusantara untuk secara khusus menuliskan bahasa daerah tertentu. Walaupun Abjad Arab dan Alfabet Latin juga seringkali digunakan untuk menuliskan bahasa daerah, istilah Aksara Nusantara secara keliru seringkali dikaitkan dengan aksara hasil inkulturisasi kebudayaan India sebelum berkembangnya Agama Islam di Nusantara dan sebelum kolonialisasi bangsa-bangsa Eropa di Nusantara. Padahal, sepanjang berkembangnya Agama Islam di Nusantara telah berkembang Aksara Pegon atau Aksara Jawi yang merupakan aksara hasil inkulturasi kebudayaan Arab yang digunakan di kalangan masyarakat muslim Nusantara dari Aceh sampai ke Maluku bahkan Malaysia dan Brunei Darussalam. Pengantar Bukti tertua mengenai keberadaan Aksara Nusantara yaitu berupa tujuh buah yupa (tiang batu untuk menambatkan tali pengikat sapi) yang bertuliskan prasasti mengenai upacara waprakeswara yang diadakan oleh Mulawarmman, Raja Kutai di daerah Kalimantan

Timur. Tulisan pada yupa-yupa tersebut menggunakan Aksara Pallawa dan Bahasa Sanskrta. Berdasarkan tinjauan pada bentuk huruf Aksara Pallawa pada yupa, para ahli menyimpulkan bahwa yupa-yupa tersebut dibuat pada sekitar abad IV. Setidaknya sejak abad IV itulah Bangsa Indonesia telah mengenal bahasa tulis yang terus berkembang mengikuti perkembangan bahasa lisan. Perkembangan ini dimulai terutama sejak bahasa daerah (misalnya Bahasa Melayu Kuno dan Bahasa Jawa Kuno) juga dituangkan dalam bentuk tulisan selain dari Bahasa Sanskrta yang pada masa sebelumnya merupakan satu-satunya bahasa

yang lazim dituliskan. Sejak abad XV Aksara Nusantara berkembang pesat dengan ditandai beraneka-ragamnya aksara untuk menuliskan berbagai bahasa daerah hingga kemudian peranannya mulai tergeser oleh Abjad Arab dan Alfabet Latin. Sebagaimana halnya dengan identitas budaya lokal di Nusantara, pada masa kini Aksara Nusantara merupakan salah satu warisan budaya yang nyaris punah. Oleh karena itu, beberapa pemerintah daerah yang merasa tergugah untuk menjaga kelestarian budaya

tersebut membuat peraturan-peraturan khusus mengenai pelestarian aksara daerah masing-masing. Latar belakang inilah yang akhirnya antara lain menjadi dasar munculnya Aksara Sunda Baku pada tahun 1996. Hampir semua aksara daerah di Indonesia merupakan turunan Aksara Pallawa yang berasal dari daerah India Selatan. Aksara Jawi, Aksara Pegon, dan Aksara Bilangbilang merupakan turunan Abjad Arab; sedangkan Aksara Nagari berasal dari daerah India Utara. Baik Aksara Pallawa maupun Aksara Nagari adalah turunan dari Aksara Brahmi yang merupakan induk semua aksara di Asia Selatan dan Asia Tenggara. Istilah Aksara Nusantara juga bisa digunakan untuk merangkum aksara-aksara yang digunakan dan berkembang di Kepulauan Filipina. Hampir semua aksara daerah di Filipina merupakan turunan Aksara Kawi (Aksara Jawa Kuno). Aksara-aksara ini meliputi Aksara Baybayin, Aksara Tagbanwa, Aksara Buhid, Aksara Hanun贸'o, dan Aksara Kapampangan. Sedangkan Aksara Eskaya merupakan hasil budaya asli Bangsa Filipina. Beberapa aksara daerah dinamai menurut susunan huruf-hurufnya atau menurut nama abecedarium aksara tersebut. Demikianlah maka Aksara Jawa Baru dan Aksara Bali disebut Aksara Hanacaraka; sedangkan Aksara Rejang, Aksara Kerinci, Aksara Lampung, dan Aksara Sunda Baku disebut juga Aksara Kaganga mengikuti abecedarium Aksara Pallawa : ka kha ga gha nga. Media Tulis Berbagai macam media tulis dan alat tulis digunakan untuk menuliskan Aksara Nusantara. Media tulis untuk prasasti antara lain meliputi batu, kayu, tanduk hewan, lempengan emas, lempengan perak, tempengan tembaga, dan lempengan perunggu; tulisan dibuat dengan alat tulis berupa pahat. Media tulis untuk naskah 2014 I Ekspresi Maiga

57 58


antara lain meliputi daun lontar, daun nipah, janur kelapa, bilah bambu, kulit kayu, kertas lokal, kertas impor, dan kain; tulisan dibuat dengan alat tulis berupa pisau atau pena dan tinta. Perbedaan media tulis dan alat tulis mempengaruhi teknik yang digunakan untuk menulis dengan efektif. Perbedaan teknik penulisan yang efektif untuk tiap jenis media tulis dan alat tulis merupakan faktor besar yang menghasilkan keanekaragaman bentuk huruf aksara daerah. Aksara Sunda Kuno memiliki bentuk huruf yang menyudut karena bentuk huruf menyudut paling mudah untuk dituliskan di daun lontar, sedangkan Aksara Bali memiliki bentuk huruf membundar karena bentuk

58 59

Ekspresi Maiga I 2014

huruf menyudut akan memecah lembaran daun lontar mengikuti arah seratnya. Aksara Kerinci memiliki bentuk huruf yang menyudut karena bentuk huruf menyudut lebih mudah untuk dituliskan di bilah bambu, sedangkan Aksara Jawa Baru memiliki bentuk huruf membundar karena bentuk huruf membundar lebih mudah untuk dituliskan di lembaran kertas. Periodisasi Aksara Nusantara Zaman Kerajaan-kerajaan Hindu-Buddha Akara yang berkembang pada zaman kerajaankerajaan Hindu-Buddha pada umumnya digunakan untuk menuliskan Bahasa Sanskrta atau bahasa daerah yang

sangat terpengaruh Bahasa Sanskrta. Hebatkan nenek moyang kita dengan bahasa aksaranya. So jangan biarkan pendahulu kita gigit jempol dan berkata “pie? Luweh pinter zaman ku to..” jaga, lestarikan kalo bisa ya dikembangkan karna kita adalah bangsa yang SUPER-SUPER DAN SUPER, katakan………. KITA REMAJA INDONESIA… TUNAS MUDA INDONESIA.. HARAPAN INDONESIA.. DAN KARNA KITA MACAN ASIA MENGGAUNG... kheeeeuuuuM


Pare is Fun Oleh: Wiwin Humaeroh XI AR

Ada banyak sekali alasan dan manfaat yang akan kita petik jika kita bisa menguasai Bahasa Inggris. Mungkin tidak berlebihan ketika ada yang mengatakan bahwa belajar berbahasa Inggris dengan baik bisa menjadi hal terbaik yang dapat dilakukan untuk memperbaiki hidup.

T

HAT’S right. Bukankah sebuah hal yang menyenangkan ketika ketika kita memiliki akses terhadap informasi yang tidak semua orang bisa memperolehnya? Ketika kita bisa berbicara dan menulis surat kepada orang-orang istimewa yang tak semua orang dapat mengerti? Ketika kita dapat melakukan lompatan besar dalamhidup, dengan meninggalkan para pesaing di belakang ? Semua ini bisa kita peroleh jika kita dapat berbahasa Inggris dengan baik. Sobat Maiga telah belajar bahasa Inggris sejak SMP atau mungkin ada yang sudaah sejak TK, tapi mengapa

Kemampuan Bahasa Inggrisnya Kurang Berkembang bahkan terbilang sulit? What’s wrong with me?Pertanyaan ini mungkin sering menggerogoti fikiran kalian karena bahasa Inggris anda masih gitu-gitu aja dan tidak kunjung meningkat. Jika memang demikian adanyakita semestinya perlu bersyukur kawan!karena dengan adanya pertanyaan seperti itu, di hati kita tentu masih ada gelora untuk bisa. You just keep on trying! Saya rasa Pembelajaran Bahasa Inggris di sekolah-sekolah sampai saat ini dinilai masih kurang menyenangkan atau membosankan. Kondisi tersebut menjadikan pelajaran Bahasa Inggris

seperti beban bagi para siswa dalam mengikuti mata pelajaran ini. Bagi pelajar, motivasi untuk belajar bahasa Inggris pada umumnya hanya karena ingin mendapat nilai bagus. Artinya, bahasa Inggris hanya dipelajari wakt mau ujian, dan setelah ujian selesai bukunya lenyap entah kemana dan kebanyakan siswa cenderung hanya mengandalkan daya hafal, your English will not get better. Selain itu metode pngajaran seorang guru menjadi faktor penting penyebab kurang nyamannya pembelajaran Bahasa Inggris di sekolah. Berbeda dengan di tempat kursus, suasana dan pengajarannya lebih variatif sehingga 2014 I Ekspresi Maiga

59 60


siswa lebih merasa nyaman. Nah,sobat …ini juga yang telah kami alami para pare club yang study english selama bulan ramadahan di Pare Kediri JawaTimur tepatnya tepatnya di Desa Tulungrejo dan Desa Singgahan. Kedua desa tersebut masuk wilayah kecamatan Pare dan berada di kabupaten Kediri, Jawa Timur. Jika anda berada di kota Surabaya dan sekitarnya, maka kira-kira hanya membutuhkan waktu sekitar 3 jam perjalanan untuk sampai ke sana. terkenal dengan sebutan Kampung Inggris atau English Village menyediakan tempat belajar bahasa Inggris dengan metode yang sangat menyenangkana. Metode belajar Pare memang berbeda. Di sini pelajar dituntut untuk mau berbicara Bahasa Inggris dan belajar untuk terbiasa mendengarkan Bahasa Inggris. Tidak hanya itu, pelajar pun dilatih untuk memahami makna percakapan dan menangkap pesan dengan baik. Jika dibandingkan dengan tempat kursus atau bahkan sekolah yang lain para pelajar hanya menggunakan Bahasa Inggris di kelas saat belajar dan sesampainya

60 61

Ekspresi Maiga I 2014

di rumah mereka akan menggunakan Bahasa Indonesia kembali, namun di Pare semua pelajar dituntut untuk berbicara Bahasa Inggris baik itu di kelas, di jalan (English area), hingga ketika mereka beristirahat dan pulang kembali ke asrama mereka. Hal ini berjalan sesuai dengan teori prinsip belajar mengajar yang baik dimana belajar bukan hanya mengenai apersepsi (menerima teori pelajaran) namun juga dituntut untuk menciptakan lingkungan (Community Oriented) yang menunjang agar ilmu yang telah diterima dapat dipergunakan secara nyata. Suasana Kampung Inggris masih sangat terasa suasana kampung atau pedesaan sesuai namanya, namun tak perlu khawatir, meskipun terkesan kampung, Pare tidak kampungan dan tidak mengurangi kualitas dari pengajarannya itu sendiri. Di sini alamnya masih hijau, banyak persawahan, udara yang sejuk, keramah-tamahan masyarakat, dan suasana kekeluargaan yang kental saat belajar membuat pelajar tidak stress bahkan menikmati setiap detik

pengalaman belajar mereka. Karena itu banyak juga yang menganggap belajar di Pare adalah bentuk liburan sekolah. Hal ini sangat membantu para pelajar yang selalu merasa stress saat belajar Bahasa Inggris, mereka perlahan akan merubah anggapan bahwa belajar Bahasa Inggris memusingkan dan tidak menyenangkan. Selain suasana desanya, Pare memiliki ciri khas lain yaitu dimana setiap tempat kursus memiliki motto atau jargon mereka masing-masing. Meskipun sebatas jargon, namun ternyata dapat berdampak besar, itulah cara Pare mengubah mindset setiap muridnya dan mindset tersebut ditanamkan setiap kali kegiatan belajar akan dimulai, dan para murid biasanya akan meneriakkan dengan lantang sehingga termotivasi untuk terus belajar. Beberapa contoh Jargon diantaranya ..........................dan lain sebagainya. Sungguh rangkaian kata yang simple namun memiliki makna mendalam dan tujuan yang amat besar. Oh,ya sobat pasti kalian juga betanya tanya apakah belajar di waktu puasa melelahkan,jawabannya sama sekali tidak

karna kegiatan di Kampung Inggris tetap berjalan normal. Hanya jadwal belajar yang mengalami penyesuaia Tantangan terbesar selama puasa di Kampung inggris, adalah kamu harus gowes tiap hari dari camp menuju lembaga kursus. Gimana,menarik kand??tapi sayangnya gak semua siswa siswi Maiga merasakan kursus disana hanya sebagian kecil saja dikrnakan ini memang baru pertama kali diadakan dan kondisi serta situasi siswa yang gak memungkinkan untuk mengikuti kegiatan tersebutmenjadi kendala yang cukup besar. Namun saya berharap kegiatan semacam ini akan terus berlanjut. Kini sudah saatnya MAIGA mengubah sistem pendidikan bahasa inggris yang semula lebih bertujuan untuk “mencerdaskan” menjadi “mengenalkan, membiasakan, dan menumbuhkan rasa suka” berbahasa Inggris pada diri murid. Sehingga kedepannya tidak ada lagi pelajar-pelajar yang “takut” dan “benci” untuk berbicara Bahasa Inggris. Dan Metode belajar Pare di sini bisa dijadikan salah satu solusi perubahan.


LATIHAN KADER KEPEMIMPINAN KE-XII MA PLUS KETERAMPILAN AL IRSYAD GAJAH DEMAK TAHUN PELAJARAN 2013/2014

K

EPEMIMPINAN merupakan suatu karakter atau kewibawaan yang mempu menggerakkan orang lain, baik secara perseorangan maupun kelompok di dalam suatu organisasi, sehingga menimbulkan kemauan dan kemampuan untukn melakukan sesuatu dalam mencapai tujuan organisasi. Kepemimpinan meliputi berbagai dimensi dan berfungsi sebagai salah satu piranti penggerak, motor, atau motivator sumberdaya yang ada di dalam organisasi, sehingga peran kepemimpinan diharapkan dapat mendinamisasikan organisasi dalam mencapai tujuan. Demikian pula dengan kepengurusan OPMA (Organisasi Pelajar Madrasah Aliyah) MA Plus Keterampilan Al Irsyad yang berperan sebagai salah satu jalur pembinaan siswa harus mampu mewujudkan tugas pokok dan fungsinya terhadap seluruh siswa di Madrasah.

MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah-Demak melaksanakan kegiatan Latihan Kader Kepemimpinan (LKK) yang merupakan satu dari sekian program tahunan OPMA tahun 2013 selama 2 hari 1 malam yang bertepatan pada tanggal 14 s/d 15 November 2013. Adapun tema kegiatan LKK tahun ini adalah “Generasiku Tanggung Jawabku untuk Siap Menjadi Kader Masa depan”. LKK kali ini mengangkat 4 materi yang akan diberikan kepada peserta, yaitu: Kepemimpinan dan Keorganisasian, Hak dan Kewajiban Pemimpin, Proposal dan LPJ, dan Keadministrasian. Materi Kepemimpinan dan Keorganisasian diarahkan supaya peserta mengetahui unsur-unsur yang ada dibalik Kepemimpinan dan Organisasi. Materi Hak dan Kewajiban ditujukan untuk membekali peserta untuk menyeimbangkan antara Hak dan Kewajiban sebagai

seorang Pemimpin. Kemudian materi Proposal dan LPJ dimaksudkan supaya peserta memiliki pengetahuan dan kemampuan dalam membuat Proposal Kegiatan dan Laporan Pertanggung Jawabannya. Adapaun materi tentang keAdministrasian, diarahkan supaya peserta mampu membuat berbagai jenis surat dan dapat melakukan pengarsipan sesuai dengan kelas dan kategorinya dalam Organisasi. Di dalam Pelaksanaan Kegiatan dan penyampaian materi dalam LKK ke XII ini tidak hanya dilakukan di dalam ruangan, akan tetapi juga dilakukan di luar ruangan. Adapun metode yang digunakan dalam Pelaksanaan kegiatan diantaranya: Ceramah Interaktif, Simulasi Materi, Problem Solving, dan beberapa Permainan sebagai Pemantapan Materi yang telah disampaikan. semua kegiatan tersebut bertujuan

untuk melatih siswa dan siswi MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah dalam menemukan jati diri dan kemampuan dalam mengarahkan seseorang guna tercapaiya suatu tujuan tertentu. Karena semua manusia pada dasarya adalah kholifah “pemimpin”. Dan butuh cara dan proses yang tidak singkat untuk menemukan jiwa kepemimpinan tersebut sehinga di adakanya LATIHAN KADER KEPEMIMPINAN KE-XII MA PLUS KETERAMPILAN AL IRSYAD GAJAH DEMAK TAHUN PELAJARAN 2013/2014 yang bertujuan untuk melatih siswa dan siswi dalam menemukan usaha dengan melatih cara dan proses tertentu agar dapat menjadi kholifah (pemimpin) seperti nabi besar mohammad saw. (Ya setidakya berusaha seperti beliyau,..) aminnnn….

2014 I Ekspresi Maiga

61 62


Menjadikan Pramuka Sebagai Ajang Keterampilan Oleh; VinaIsmatulUyun XI AR

P

RAMUKA merupakan sebutaa bagi anggota gerakan pramuka yang meliputi: Pramuka siaga (7-10 tahun), pramuka penggalang (11-15 tahun), pramuka penegak (16-20 tahun), dan pramuka pandega (21-25 tahun). Sedangkan yang di maksud kepramukaan adalah proses pendidikan diluar lingkungan sekolahdan di luar lingkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, terartur, terarah, praktis yang dilakukan dialam terbuka dengan prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan, yang sasaran akhirnya pembentukan watak, akhlak, dan budi pekertiluhur, kepramukaan adalah system pendidikan yang di sesuaikan denagn keadaan, kepentingan dan perkembangan masyarakat bangsa Indonesia Seiring bergulirnya waktu,.. kepramukaan terus tergilas arus moderanisasi dan sendi pembangunannya makin tersingkir oleh derasnya asas liberal yang cenderungmengkikis budaya bangsa. Bersamai tumakin berkurangnya antusias masyarakat terhadap pramuka

62 63

Ekspresi Maiga I 2014

khususnya generasi bangsa. Sehingga nilai-nilai yang tertanam dalam pramuka yang perannya cukup besar dalam nasonalis memenyempit. Padahal generasi muda adalah tulang punggung bangsa. Hal yang menjadi penyebab terjadinya penurunan itu adalah globalisasi informasi yang di dukung oleh perkembangan IPTEK yang tinggi sementara gerakan pramuka dalam penyelenggaraan kegiatannya belum dapat dinamis dengan cepat. Tidak hanya itu, pandangan menyimpang tentang pramuka sendir iturut berkembang dikalangan masyarakatawam. Untuk mengatasi krisis ini hendaknya kita sebagai aktivis pramuka memberikan penyuluhan dan menggerakkan kembali organisasi kepanduanini. khususnya di sekolah – sekolahseperti di madrasah kita tercinta.Gerakan kepanduan makin terasamantap sejak di cetusnya ikrar sumpah pemuda,bahkan di sekolah tingkatan SLTP sampai SLTA kegiatan pramuka dijadikan kegiatan yang wajib di ikuti oleh siswa siswinya. Untuk mengembangkan sikap, pemikiran, dan kreatifitas

merekadapat terarah menjadi lebihbaik agar animo yang mengikuti kegiatan pramuka mulai terbangunda nmembiakseperti yang di inginkan.namun semua itu menjadi boomerang bagianak – anak yang semakin malas mengikuti semua rentetan kegiatan yang ada di dalamnya,karena yang ditampilkan di sekolah- sekolah hanyalah kegiatan pramuka yang monoton yang tidak bisa menjadikana cuan mengembangkan ketrampilan


siswa – siswinya.biasanya hanyamenggunakan metodeke pramukaan yang merupakan cara belajar interaktif dan progresif melalui : 1. Pengamalankodekehormatanpramuka 2. Belajardenganmelakukannya (berbuat) 3. System berkelompok 4. Kegiatan yang menantang dan meningkat serta mengandung pendidikan yang sesuai dengan perkembangan rohani dan jasmani peserta didik. 5. Kegiatan di alamterbuka 6. System tandakecakapan 7. System satuan terpisah untuk putra dan putri 8. Kiasan dasar. Karena itulah Madrasah Aliyah ini mensinelir semua itu dengan menjadikan kegiatan pramuka adalah kegiatan wajib,yang tidak hanya kegiatan monoton namun kegiatan yang lebih mengembangkan dan mengasah ketrampilan para anggota pramuka yang dapat di jadikan bekal di masa depan,pangakalan MA plus ketrampilan Al-irsyad gajah ini menjadikan berbagai macam ketrampilan yang

di dapat kandalamkegiatan pramukaini,antara lain cara membuat film, video editing, dan menjahit border. Telah kitake tahui macam – macam ketrampilan itu bisa di dapatkan di universitas maupun pendidikan di luarsekolah seperti les yang khusus mempelajarit entang pembua tan film ataupun ketrampilan menjahit border yang biasanya cukup menguraskan tong kita.denganuang 1 juta kita dijanjikan dan kemahirandan pemahaman dengan semuaitu.di era sekarang yang kehidupan semakin mahal,pastilah uang sebesar itu sangat besar dan memberatkan bagi kita. Nah,.Disinilah kita akan mendapatkan semua keterampilan itu dengan Cuma-Cuma. Selain kita mendapatkan pembelajaran dan pengetahuan tentang pramuka kita juga mendapat kaketerampilan membuat film, video editing, bahkan juga menjahitdan border. Seperti kata pepatah “menyelamsambilminum airâ€? Jadi apa kamu masih yakin tidaki ngin menjadi orang yang aktif , kreatif, dan inovatif untuk kemajuan bangsa ini,‌.?????

2014 I Ekspresi Maiga

63 64


Kaca Dan Mata Oleh : M. Azhar

Mentari telah tampakkan wajahnya yang berseri-seri menyemburatkan cahaya keabadiaan di dalam senja, embun pagi bersahaja mulai menetes dan jatuh dalam lubang-lubang bumi

F

AHMI pun sudah terbangun dari perbaringan semunya Fahmi yang sekarang duduk di bangku salah satu sekolah menengah di daerah demak ini, dilahirkan dari keluarga sederhana, yang tinggal di desa yang jauh dari perkotaan, Jika hari libur semester seperti ini fahmi pun harus bekerja menggembala kambing kedua orangtuanya, tak khayal

64 65

Ekspresi Maiga I 2014

gunjingan dan ejekan pun ia terima dengan ketabahan jiwa, Pagi ini adalah saatnya dia menggembala menyusuri padang rumput di persawahan dekat rumahnya, sebelum berangkat ia menyantap sarapan pagi, bersama ayah di meja makan, terjadi percakapan antara ia dan ayahnya, “ fahmi, nanti kamu menggembala di padang rumput dekat sawahnya pak haji ahmad, sebab disitu kemarin ayah lihat rumputnya sangat banyak serta sudah pada hijau,� ujar pak shomad, ayah fahmi “ iya pak, nanti saya akan membawa kambing kita kesitu� balas fahmi Kemudian mereka pun melanjutkan sarapan pagi mereka , yang kebetulan ibui rukinah telah memasak sayur asam dan tempe goreng kesukaan fahmi dan

ayahnya Ibunya itu memang pandai memasak namun sayangnya bakat tersebut tak disalurkan jadi hanya menjadi koki untuk keluarga. Jam dinding bundar berwarna merah telah menunjukkan pukul delapan, setelah selesai sarapan pagi fahmi pun bergegas mengambil senjata pemungkasnya sebuah cemeti yang bergagang bambu, yang telah ia selipkan di pagar bambu rumahnya, saat temannya sedang asyik bermain ia harus bekerja keras melawan arus kehidupan ini, ia pun tak kuasa untuk memberontak karena ia ingoin membahagiakan hati kedua orang tuanya Setelah mengambil cemetinya ia pun bergegas ke kandang kambing yang terletak di belakang rumahnya,

untuk mengeluarkan kambing kambing tersebut agar dapat segera makan di padang rumput yang akan ia tuju kandang yang berukuran 3x5 meter ini terbuat dari bambu-bambu yang sudah tua dan rapuh karena bapaknya sudah lama tidak memperbaiki kandang tersebut dikarenakan tak punya biaya.. Setelah kambingnya yang berjumlah 30 ekor itu keluar dari kandangnya ia pun segera menapakkan kakinya berjalan di belakang kambing tersebut tak perduli bagaimana baunya yang ia perdulikan adalah bagaimana bisa cepat sampai dan kambingnya bisa kenyang supaya ia bisa pulang sebelum dzuhur. Setelah beberapa perumahan dilewatinya setapak demi setapak jalan dilaluinya ia pun sampai di persawahan


desanya, hijaunya padi beserta tumbuhtumbuhan lainnya menyegarkan mata yang sebelumnya masih dalam keadaan kantuk, beberapa tanaman pisang pun berjajar di sepanjang hamparan sungai kecil irigasi, hari semakin panas kambing-kambingnya pun asyik memakan rerumputan di persawahan pak haji yang pada saat itu rumputnya memang banyak nan hijau, Sementara di rumah, ibu dan dan bapaknya telah bersiap-siap pergi ke sawah untuk melakukan penyemprotan hama karena musim musim seperti ini banyak hama yang menyerang padi, yang dapat menimbulkan kerusakan, bahkan gagal panen, misalkan wereng, hama yang satu ini memang sudah menjadi musuh petani tak jarang banyak petani yang berkeluh kesah karenanya, ada yang sebagian sawah gagal panen, ada yang menjadi putih dan masih banyak lagi penderitaan para petani, Pak somadi dan ibu rukinah pergi ke sawah dengan menggunakan sepeda motor berwarna hijau pada bagian namanya, yang baru dibelinya beberapa bulan yang lalu, sepeda motor yang mereka beli dari haji ahmad tersebut adalah sudah menjadi kendaraan mereka untuk pergi ke sawah, Mereka membeli dengan harga

7 juta dari hasil penjualan kambing yang sebelumnya lima ekor telsh dibeli tetangganya guna acara khitanan, Setelah berjalan dan menyusuri beberapa persawahan, sambil mengamati kambing-kambingnya yang lahap makan, ia duduk bersandar di bawah pohon pisang rindang yang sudah tua, dan tak berbuah di bawah pohon tersebut ia menyandarkan tubuhnya yang kurus dan hitam manis tersebut sekedar melepas lelah sejenak dan teriknya matahari, kebetulan hari ini matahari sangat terik, dan panas sekali, memunculkan dahaga dalam badan, namun sayangnya tak membawa air minum, ia hanya menelan air ludahnya sendiri, berharap tenggorokannya tidak kering Awalnya di rumah tadi ibu rukinah sudah menyuruh ia membawa sebotol air minum, ia pun teringat obrolannya bersama ibunya......... Botol kemasan yang di almari silahkan diisi air untuk bekalmu, biar tidak kehausan soalnya mungkin hari ini akan panas “ ujar ibu rukinah. “ gak ah bu, fahmi sudah biasa kok gak bawa air minum, karena nanti sebelum dzuhur fahmi sudah pulang, “ Sedanng asyik bersandar, ia pun terlena dengan tugasnya yaitu mengamati kambing-kambingnya, tak dipungkiri

kambing_kambingnya yang awalnya tadi makan rumput liar,kini sudah makan kacang_kacangan memiliki pak haji,ia pun segera lari sambil meneteng cemeti yang tadi di taruh di s Npingnya,kemudian para kambingnya di pukul dengan cemeti tersebut, biar kambingnya tak makan lagi,Dalam hatinya berkata ‘’ untung tak ada pak haji, jika ada aku mungkin sudah menjadi bubur,� Tidak tahu kenapa pada hari ini pak haji tidak pergi ke sawah padahal ia biasanya rajin untuk pergi ke sawah, Apabila ada pak haji mungkin ia sudah memerahi fdahmi karena pak haji terkenal galak, sehingga iapun disegani oleh masyarakat. Dengan kejadian tadi fahmi pun kembali ke pohon pisang tua tadi, namaun kali ini dia sangat mewaspadai gerak gerik kambingnya, ia pun mengambil sebongkah tanah, yang dibulatkan bertujuan untuk melempar tanah tersebut kepada para kambingnya jika mereka makan tanaman milik orang lagi Panasnya mentyariu seperti ini sudah menjadi makanan pokok bagi fahmi, alhasil kuliotynya sekarang pun bertambah lebih gelap karena pengaruh sinar matahari, Walaupun ia tak membawa bekal

apapun namun ia tetap bersemangat dalam menjalankan tugasnya, karena ia ingin membahagiakan kedua orang tuanya, mungkin dengan cara kecil inilah dia sedikit bisa membantu pekerjaan orang tuanya, bapaknya pun tak sekedar petani namun juga ahli pijat syaraf yang pada malam hari sering memijat orang orang yang datang ke rumahnya, keahlian bapaknya tersebut adalah warisan turun temurun dari buyutnya, tanpa belajatr ataupun pelatihan, jadi fahmi pun kasihan dengan bapaknya yang siang malam bekerja keras untuk menghidupi kehidupan keluarganya, namun bapak shomad tak pernah mengeluh dengan keadaan seperti itu, ia tetap bersemangat, walaupun biaya hasil pijat pun tak seberapa, karena pijatnya tidak diminta tarif, hanya saja para pelanggannya mengasih sendiri sebagai wujud jasa, terkadang ada juga pelanggan yang tidak membayar sepeserpun jasa pijat pak shomad tersebut,.. Walaupun seperti itu , ia tetap menerimanya walaupun mungkin itu tak adail bagi dia tak jarang pak shomad pun sering kacapkan karena tuntutan pekerjaan tersebut, seringkali fahmi disuruh untuk memijatnya, fahmi pun menyadari akan kondisi bapaknya ibarat pahlawannya,

2014 I Ekspresi Maiga

65 66


Mentari mulai berjalan tepat diatas kepala itu tandanya sudah tiba waktu dhuhur, karena pada hari ini dia tak mendengar adzan mungkin karena sawah pak haji jauh dari desa sehingga tak mendengar adzan, Namun sebelumnya dilihatnya perut perut kambing yang sudah buncit karena sudah kenyang makan rerumputan, akhirnya ia pun memutuskan untuk pulang ke rumah karena adzan dhuhur sudah berkumandang, Setapak demi setapak akhirnya ia sampi di gapura desanya, namun tak disangka tapat di depan toko sembako “al-ikhlas” ia bertemu dengan Nazwa Putri yang sedang mengantarkan ibunya membeli beras, nazwa putri adalah sosok wanita yang selama ini ia idam-idamkan sudah lama ia tak bertemu dengannya, setelah lulus dari Tsanawiyyah. Karena nazwa dan fahmi adalah teman satu kelas ketika tsanawi dulu, ia pun menaruh hati dengan nazwa, karena baginya nazwa adalah sosok wanita yang mampu menggetarkan hatinya , dia itu lembut, kalem, pintar dan santun dalam tutur kata, namun saat ini nazwa melanjutkan sekolahnya ke salah satu madarasah aliyah di kota kudus, dan ia pun jarang pulang, hanya doi waktu libur semester seperti ini, “ fahmi “ ... suara nazwa menyadarkan ia dari lamunan sekejapnya, Seberkas senyum manisnya pun mengembang, dengan pipinya yang sedikit lesung menambah cantik wajahnya, fahmi pun tak berkata apa-apa ia hanya bisa senyum, karena ia tak tahu, tiba-tiba lidahnya kelu untuk mengeluarkan kata-kata, Ia pun melanjutkan perjalanannya, setelah beberapa menit kemudian akhirnya ia sampai di rumah, dimasukkannya kambing-kambing ke kandang, kemudian ia bergegas masuk ke rumah dan mandi lalu melaksanakan sholat dzuhur , namun ayah dan ibu fahmi belum pulang... Dibukanya pintu kamar mandi , ia pun memebersihkan kotoran-kotoran yang berada di badannya karena menggemabala tadi, Setelah mandi kemudian iapun bersujud dan bertasbih kepada sang illahi yang masih memeberinya kesempatan untuk menghirup udara di dunia, Setelah selesai sholat ia pun duduk di kursi kayu yang beranyaman rotan, sekedar istirahat sejenak guna mengurangi rasa capek siang itu, ia pun teringat

66 67

Ekspresi Maiga I 2014

pertemuannya dengan nazwa karena dalam hatinya ia masih menyimpan segumpal rasa dengan nazwa namun dari dulu ia sampai sekarang ia takut untuk menyatakan perasaan itu kepadanya karena ia menyadari siapa dirinya, ia dalah anak gembala yang kelas sosialnya jauh dibawah nazwa karena nazwa adalah anak orang berkecukupan , rumah bagus, punya banyak sepeda motor berbeda dengan fahmi yang hanya memiliki rumah sederhana dengan dinding berbahan kayu dan sebuah sepeda motor yang sudah tua, fahmi pun bingung mengapa perasaan itu masih ada dalam hatinya padahal ia sudah lama tak bertemu dengan nazwa apalagi berkomunikasi dengannya, malah dengan pertemuan siang tadi rasa itu semakin tumbuh mengakar menghujam dalamnya hati, ia pun ingin sekali SMS Nazwa, kebetulan kemarin mau semesetran ia memebeli hp dari temannya, hp bekas dengan harga 50000, hp sederhana yang sudah tua dan ringkeh, namun sayangnya ia tak meiliki nomornya nazwa setelah sekian lama ia berfikir oiia pun teringa dengan ani sahabat dekat nazwa di mts dahulu, pasti ani memiliki nomor nazwa karena mereka berdua sangat akrab bagaikan adek kakak, ia pun mencari nomor ani dalam kontaknya, setelah ia telusuri ia temukan nama “ ani fitrotun haewa “ ya itu adalah nama lengkap ani. Kemudian ia pun sms ani “ assalamualaikum mb, ini aku fahmi “ Kemudian tak berapa lama nada hp fahmi bebrbunyi tanda ada balasan, balasan tersebut adalah dari ani, “ wa’alikumussalam, oh mas fahmi thoh, ada apa mas ?” Kemudian fahmi pun membalasnya “oh gini mb, saya boleh gak mb m,inta nomornya mb nazwa??” Tak berapa lama ani pun membalas sms fahmi “ boleh kok , tenang aja mas, nanti nomornya saya kirim “ Tak berapa lama nomor nazwa pun sudah masuk , segera ia simpan ke kontaknya “ assalamualikum mb, ini saya

fahmi” Nazwa pun membalas, “waalaikumussalam ada apa mas ?” Bersamaan juga dengan smsnya khoirul teman akrab fahmi yang kemarin baru pulang dari kalimantan “ hai mas sob, gimana kabarnya sedang ngapain nih??” Fahmi pun menjawab sms khoirul dulu “ hai juga friend, alhamdulillah baik dan ini sedang smsan dengan mb nazwa, he..he” Khoirul pun mengirim pesan lagi “ oh ya mas sob, bukan ku bermaksud ikut campur , ku tahu bagaimana perasaanmu dengan dia, tapi karena kita adalahahabat akrab, ku ingin menyampaikan sesuatu, sebelumnya ku berpesan lebih baik kamu tinggalkan nazwa” Dengan rasa penasaran fahmi pun membalas, Emang kenapa friend?” Tak berapa lama sms khoirul pun masuk “ gini mas sob, sejujurnya aku berat menyampaikan ini tapi jika tak ku sampaikan maka kamu pada akhirnya akan sakit, waktu di kalimantan kemarin, kebetulan toko bosku itu kan dekat dengan toko kakaknya nazwa, otomatis kita sering ngobrol bersama, lha kemarin ku itu dapat kabar kalau nazwa itu sudah dilamar oleh seseorang dan rencananya ia akan menikahi


nazwa ketika nazwa sudah lulus nanti, yang sabar ya sob, aku selalu ada untukmu “ Membaca sms irul tersebut fahmi pun serasa di sambar petir, rasa-rasanya ia berada dalam mimpi dan rasanya semua organ tubuhnya sudah lemas dan kaku Kini hatinya luluh lantak bak terkena sunami perasaan yang dulunya indah kini malah menjadi duri yang menusuk di hati, tak disangka air matanya pun perlahan tanpa disadarinya , diusapnya perlahan-lahan menggunakan jari manisnya Tak berapa lama hp-nya pun kembali bebunyi, di buka hpnya ternyata ada sms dari khoirul, “mas sob, janganlah sedih ku tahu bagaimana sekarang perasaanmu, tapi kamu pasti kuat, mungkin Allah sudah merencanakan sesuatu yang lebih indah dari ini semua, mati satu tumbuh seribu, yang penting kamu fokus aja ke sekolah karena pada waktunya nanti kamu akan dapetin cintamu “ Membaca sms irul tersebut seakan jiwa fahmi bangkit lagi, ia sadar ia siapa, dan ia sadar nazwa itu siapa, ia hanya bisa berdoa semoga kelak cinta semunya itu hidup bahagia/ Ia pun mencoba untuk tersenyum, walau mungkin sulit tul ia lakukan, ia pun teringat sms nazwa yang

belum dibalasnya, kemudian dengan perasaan yang tak menentu ia mencoba tuk merangkai kata untuk mewakili perasaannya. Saat mata ini melihat senyummu lagi, tetancap segudang rasa di hati, Ruang dan waktu yang memisahkan kita tak mampu menghapus segala rasa Ku adalah manusia bodoh dengan segala keterbatasan Bahkan satu kata cintapun tak mampu aku uraikan Lidahku kelu tak mampu berkata Begitu sampai kepada cinta Kini, sang merpatipun jauh terbang ke awan yang berbeda arah dan tujuan, Meninggalkanku dalam sepi dengan sejuta kesedihan, Merpati yang dulu di dalam sangkar cintaku, Kini telah lepas ke sangkar seseorang yang lebih sempurna dariku Sebuah penyesalan yang hanya bisa ku rasa Ditemani hembusan nafas di dalam dada Ku sadar... Ku bukanlah seorang pangeran yang mampu menghadirkan surga dunia di hadapanmu Namun,,,

Ku hanyalah manusia biasa yang hanya bermodalkan satu kata Yaitu “ cinta “ Kemudian nazwa pun membalas puisi fahm,i tersebut “ jujur aku juga memiliki perasaan yang sama denganmu, namun aku tak bisa terus memelihara perasaan ini, karena ku tak kuasa melakukannya, ku harus patuh kepada orang tuaku, namun perlu kamu tahu, kamu sudah menjadi pengeran di singgasana hatiku, terima kasih atas segala cinta yang kamu beri, semoga suatu saat nanti kau akan dapatkan wanita yang lebih sempurna dariku, selamat tinggal wahai pangeran kecilku “ Fahmi tak membalas sms dari nazwa , karena otaknya serasa berhenti berputar dan tak dapat mengeluarkan seuntai kata , ia hanya bisa berkata dalam hati, “ selamat tinggaln juga wahai bidadari kecilku, ku hanyalah anak gemabala yang tak pantas bersanding dengan seorang tuan putri seperti engkau, semoga kau akan bahagia bersamanya, “ Seraya mengusap air mata yang menetes di pipinya,. Untuk membaca karya karya yang lain, silahkan kunjungi http://sumber-pelajar.blogspot.com 2014 I Ekspresi Maiga

67 68


STRATEGI PAGAN

M

UNGKIN anda akan terperanjat sama halnya seperti saya ketika saya mengetahui beberapa fakta yang ada di sekitar kita sekarang ini dimana fakta tersebut tidak pernah terpkir oleh akal kita sebelumnya. Tahukah kalian ? jika penganut agama trbanyak didunia millenium ini adalah kaum “Pagan” …… Ya , mungkin masih terdengar ‘aneh’ ditelinga kita tentang agama paganisme tsb dimana para pengikutnya disebut kaum PAGAN ? ,kaum pagan pada zaman modern ini pada mulanya adalah penerus orang ‘’ yang menyembah selain Allah SAW dan memusuhi nabi’’ terdahulu diantaranya adalah : 1. As samiri yang memusuhi nabi musa as, dikalangan orang barat menyebutnya dg ri itusamiri UNCLE SAM 2. Namrudz yg memusuhi nabi Ibrahim as, 3. Pendeta ‘’ SANHEDRIN yg memusuhi nabi Isa as, Mereka ada yag menymbah matahari , benda” mati ,dan ba,yakmenggunakan symbol” sebagai bagian dari ritual pemujaan, sala satunya adl salib, sprti yg telah dikemukakan oleh pastor bernama HERBRT AMSTRONG yg menjadi edior in chief majalah Kristen PLAIN TRUTH dan juga pemimpin world wide churct of god yg berpusaat di As, dgn jujur mengatakan bahwa tanda salib memeng berasal dari symbol paganisme, salib adalah symbol persilangan cahya dewa matahari yg banyak disemah oleh suku “ kuno dari mesir [ANCIEN EGYT] dan roma hingga amerika latin{suku maya} bukan itu sja natal yg diperingti pada tgl 25 dsmbr olh aamstrong juga dianggap sbgai kelanjutan ritual penyembahan klahiran anak dewa matahari{su of the god} oleh karena itu sun day dijadikan hari libur Bitu jga konsp trinitas yg dianut kaum Kristen slma Ini sbnarya adalahkonsep pagan kuno yg diwakili,oleh samiris dan anaknya {pagan babilonia} Devka dan krisna [pagan india] isis dan dan orus{pagan mesir} setelah kita tahu sejarah agama pagan , kini saya akan memaparkan beberapatujuan dan maksud dihidupkan kembalinya agama ini dari beberapa sumber

68 69

Ekspresi Maiga I 2014

mengerikan , yaitu di ciptakannya peperangan Jendral AS bernama ALBERT PIKE mengatakan bahwa skenario perang dunia 1 & 2 sudah di rancang jauh² hari, dan imbasnya pasti kita tau sendiri puluhan

yang telah saya pelajari; Untuk mmenghancurkan agama samawi Taurat diganti dngan TALMUD ajran isa as, dikotori dengn tangan ²paulus yang mengubah isi dari injil dan masih banyak lgi yg berhubungan dg mslh ini Menciptakan tatanan dunia baru atau dikenal dg istilah THE NEW WORID ORDER Untuk menguasai dunia dg cara² keji mereka, pda waktu itu adlh sir mayer rotshild yang mengepalai diadakanya pertemuan di basel ,swiss [1897] yg dihadiri oleh 12 keluarga yahudi terkemuka dg agenda tersebut rotshild membacakan 25 butir strategi untuk menguasai dunia. Dan yang hadir di pertemuan itu dilarang membocorkan, meskipun kepada kerabat/keluarganya sendiri. Mereka bergabung dengan aliran penyembah setan(illuminati& freemansory) untuk menguatkan konspirasi yg mereka canangkan. Emas dan propaganda adalah komponen utama senjata kelompok ini. Mereka ingin mengurangi populasi manusia hingga 93% sehingga dunia ini hanya dihuni 500 juta manusia saja dengan alasan bahwa supaya bisa menjadi seimbang antara manusia dengan alam, disamping itu mereka ingin mendesain ulang peta politik dan perekonomian dunia. Anda bisa melihat buktinya di monument misterius di Georgia amerika serika dalam monument tersebut terdapat tulisan dengan menggunakan 8 bahasa yang intinya adalah rencana mereka ingin menguasai dunia. Mengenai masalah pengurangan populasi manusia tersebut, mereka mengugunakan cara yang sungguh

juta nyawa manusia lepas sia² sebab perang tersebut. Lalu mereka juga menciptakan program keluarga berencana atau KB, rekayasa genetic pada tumbuhan dan hewan, dan menyisipkan bahan² kimia pada makanan dan pupuk tanaman yang mana kita belum paham betul akibat jangka panjang yang akan terjadi. Berikut ini adalah beberafa contoh bagaimana bahayanya yang wajib kita ketahui adalh : 1 MSG (monosodium glitamat) alias bahan penyedap, bagi perempuan yg sering mengkonsumsi mie instan atau makanan lain yg terdapat MSG trsbut 5 atau 10 thun kedepan psti kista did lam tubuh & lama kelamaan akan menjadi tumor ganas, 2 Zat adiktif steroid yg disuntikan yg pada ayam goring yg biasanya disajikan paada restoran cepat saji, ayam² yg diternak dari telur hingga dewasa hanya butuh waktu kurang dari 2 bln, ayam trsbt disuntik dg zat trsbut & tdk akan hilang ketika di goring 3 Flouride yg disisispkan dlam pasta gigi dimana di persepsikan sbg zat ampuh memperkua t gigi tetapi sebenarnya dari penggunaan fluoride dapat menyebabakan kanker tulang ,turunya kadar testoteron & estrogen bhkan fluoride lebih merusakgigi dari pada garam, Jika anda tidak yakin , pergilah ke took obat dan carilah racun tikus dan lihatlah apa bahan utamanya, yakni SODIUM FLOURIDE , zat ini paling berbahaya setelah POTASIUM DIKROMAT Sebenarya masih banyak lagi, dan dapat anda cari informasinya ;;; tutuplah mata kita dan ketika kita kembali hilangkan semua paradigm, dari persepsi yg ada kita akan lihat bagaimana upaya pembasmian ras manusia yg tengah terjadi disekeliling kita oleh sekelompok orang yg berwatak seperti hewan penganut DARWINISME

Oleh/ Ismail El_Abbas


Amin…

This is my life Oleh: Ahmad Muhlasin

(mujib_abdullah)

Menjelajah dunia katanya tak sukar Hanya gunakan jurus singkat, tak perlu uang banyak Cukup indra penglihatan melotot pada layar Lalu jemari berdansa di sertai bunyi “tik,..tik” dan tinggal “klik,..klik”

Niatnya… Bersih, Sehat, Hijau, Indah!

Oh,.. teknologi Hanya sekali ketik, klik dan masalah selesai Alangkah mudahya,.. Bak mantra simsalabim, semua mudah

Doanya…. Demi terwujud generasi islam Yang beriman dan bertakwa Berteknologi berwirausaha Berhiaskan akhlak mulia Caranya…

Karena Allah By aUni sCreamO

Dia tunjukkan jalan padaku Bagaimana aku mencintainya karena Allah Dari awan yang kelam Kau tuntun aku pada langit biru nan elok Tanpa harus kau genggam tangan ini Harapanya…. menatap masa depan Berprestasi gemilang Dengan ilmu dan keterampilan Semoga Azza Wa jalla Ridlo kita semua Madrasah Al-Irsyad tetap jaya AMIN…amin…amin….yarobbalalamin.

Di saat aku berjalan menuju kenistaan Kau tegur aku dengan harap ku kembali pada jaln yang benar Tanpa harus kau ucapkan satu kata untuk ku dengar Tak perlu kau tahu dari mana aku mengetahui Tak perlu kau lantunkan kata agar aku bisa mendengarnya Tak perlu kau tunjukkan diri supaya aku melihatmu Cukuplah bagiku dengan merasakan hatimu Meski ku tahu kau tak pernah ungkapkan rasa itu Dan Tuhan selalu tahu isi di setiap do’aku Karena cinta ku padamu semua itu karena Allah

Apalagi? Sudah zaman tuk mengeluh sana sini Segala pertanyaan terjawab sudah Serahkan saja pada teknologi Masalah jarak pun selesi dengan mudah Segalanya instan dan terasa nikmat di manja Semua berkata “inilah kebutuhanku!” Hingga sedetikpun tak ingin berpisah Bak berubah jadi yang mencandu Larut dengan buaian hingga lupa waktu, Hingga perlahan otak lumpuh Bola mata hampir meloncat keluar Hanya terpesona pada layar Si mulut pedas menimpali “salah internet! Salah teknologi!” Generasi muda menjadi malas Mandiri jauh dari –dari pemuda, waktu mereka terkuras! Namun dengan adanya balasan dari cercaan itu “jangan salahkan aku!” Rupanya, teknologi tersinggung dan mulai geram Sebab internet juga di jadikan kambing hitam Sudah menjadi kodrat, semua ada baik dan buruknya Perintahkanlah ssesamamu, wahai manusia! Apalagi engkau wahai jemari jahil! Jangan merusak diri dan masa depan! Maka, bahu membahulah! Gunakan kami dengna sehat dan aman! 2014 I Ekspresi Maiga

69 70


Siapa yang Paling Berani

Password Untuk PC SEORANG ahli komputer, yaitu seorang perempuan yang sangat seksi sedang menginstall program komputer di suatu perusahaan. Direktur perusahaan tersebut seorang laki-laki yang sangat tertarik kepadanya. Setelah perempuan itu selesai menginstall program, dia bertanya kepada direktur tadi, "Password apa yang ingin digunakannya?" "Dasar usil", si direktur menjawab, "Passwordnya tolong ditulis pen**." Sambil tersenyum menggoda. Namun tanpa ekspresi, si perempuan itu memasukkan password ke dalam program tersebut. Tidak berapa lama kemudian si perempuan datang kepada direktur tadi dan berkata,, "Password bapak ditolak." "Bagaimana mungkin?" si direktur balik bertanya. "Silahkan bapak lihat sendiri!" sahut perempuan itu sambil beranjak pergi. Dengan rasa penasaran si direktur melihat ke layar monitor dan terbacalah tulisan yang terpampang di sana : "YOUR PASSWORD IS REJECTED, NOT LONG ENOUGH." (mesti ra mudeng)

By : mr. keyowng

Galau karna MH70 Orang cina : aduhhh pusing! Orang malaysia : kenapa? Orang cina : 30.an astelit udah aq kerahkan tapi kok.. MH370 engak ketemu! Orang Malaysia : SANTAIsih, 2 dukun dan 1 vandroid aq duah siap kok! Orang Indonesia : pie khabare??, iso mangan opo ora!, luweh enak zaman ku to

By: cah XI_S1

Gus Dur, Bill Clinton, Dan Jacques Chirac SAKING udah bosannya keliling dunia, Gus Dur coba cari suasana di pesawat RI-01. Kali ini dia mengundang Presiden AS dan Perancis terbang bersama Gus Dur buat keliling dunia. Boleh dong, emangnya AS dan Perancis aja yg punya pesawat kepresidenan. Seperti biasa… Setiap presiden selalu ingin memamerkan apa yang menjadi kebanggaan negerinya. Tidak lama presiden Amerika, Clinton mengeluarkan tangannya dan sesaat kemudian dia berkata: “Wah kita sedang berada di atas New York!” Presiden Indonesia (Gus Dur): “Lho kok bisa tau sih?” “Itu.. patung Liberty kepegang!”, jawab Clinton dengan bangganya. Ngga mau kalah presiden Perancis, Jacques Chirac, ikut menjulurkan tangannya keluar. “Tau nggak… kita sedang berada di atas kota Paris!”, katanya dengan sombongnya. Presiden Indonesia: “Wah… kok bisa tau juga?” “Itu… menara Eiffel kepegang!”, sahut presiden Perancis tersebut. Karena disombongin sama Clinton dan Chirac, giliran Gus Dur yang menjulurkan tangannya keluar pesawat… “Wah… kita sedang berada di atas Tanah Abang!!!”, teriak Gus Dur. “Lho kok bisa tau sih?” tanya Clinton dan Chirac heran karena tahu Gus Dur itu kan nggak bisa ngeliat. “Ini… jam tangan saya ilang…”, jawab Gus Dur kalem.

By: rudiyono X_3

70 71

Ekspresi Maiga I 2014

Di atas geladak kapal perang US Army tiga pemimpin negara sedang “berdiskusi” tentang prajurit siapa yang paling berani. Eh kebetulan di sekitar kapal ada hiu-hiu yang sedang kelaparan lagi berenang mencari makan … Bill Clinton: Kalau Anda tahu … prajurit kami adalah yang terberani di seluruh dunia … Mayor .. sini deh … coba kamu berenang keliling ini kapal sepuluh kali. Mayor: (walau tahu ada hiu) siap pak, demia “The Star Spangled Banner” saya siap ,,, (akhirnya dia terjun dan mengelilingi kapal 10 kali sambil dikejar hiu). Mayor: (naik kapal dan menghadap) Selesai pak!!! Long Live America!! Clinton: Hebat kamu, kembali ke pasukan! Koizumi: (tak mau ketinggal, dia panggil sang sersan) Sersan! Menghadap sebentar (sang Sersan datang) … coba kamu keliling kapal ini sebanyak 50 kali … ! Sersan: (melihat ada hiu … glek … tapi) for the queen I’am ready to serve!!! (pekik sang sersan, kemudian membuka-buka baju lalu terjun ke laut dan berenang keliling 50 kali … dan dikejar hiu juga). Sersan: (menghadap sang perdana menteri) GOD save the queen!!! Koizumi: Hebat kamu … kembali ke tempat … Anda lihat Pak Clinton … Prajurit saya lebih berani dari prajurit Anda … (tersenyum dengan hebat …) Gus Dur: Kopral ke sini kamu … (setelah dayang …) saya perintahkan kamu untuk terjun ke laut lalu berenang mengelilingi kapal perang ini sebanyak 100 kali … ok? Kopral: Hah … Anda gila yah …! Presiden nggak punya otak … nyuruh berenang bersama hiu … kurang ajar!!! (sang Kopral pun pergi meninggalkan sang presiden …) Gus Dur: (Dengan sangat bangga) Anda lihat Pak Clinton dan Pak … Cumi Cumi … kira-kira siapa yang punya prajurit yang paling BERANI!!! … Hidup Indonesia … !!!

By: ilham X_1


Judul Resensi : Resensi film “ 3 Santri Kota Wali � Judul Film : 3 Santri Kota Wali Sinopsis :

bertambah besar, karena dulu biasanya banyak anak SD yang ingin belajar kentrung, namun kali ini ia tak menjumpai

F

ILM 3 santri kota wali menceritakan sebuah perjalanan, 3 santri, Kasim, Arif dan Umar Mereka adalah remaja yang hidup di kota dimana alsepanjang jalannya dialiri sungai dan terkenal dengan sebutan kota Wali. Mereka mempunyai berbagai karakter yng berbeda, kasim dengan kelucuannya, arif dengan sikap kritikusnya dan umar dengan sifat sosialnya, Dengan perbedaan itu, mereka menjadi sekumpulan santri yang memiliki jejak-jejak sendiri dalam kehidupan mereka,dan perbedaan itulah yang membuat mereka bersahabat dengan

akrab. Satu hal yang menjadi titik persamaan mereka adalah mereka sama-sama mempunyai kepedulian besar terhadap warisan budaya Cerita dalam film ini dimulai ketika segerombolan tiga santri ziarah ke makam Sunan Kalijaga, mereka melihat seorang pengamen yang membawa sebuah alat musik petik kecil yang orang menyebutnya dengan “ kentrung “, mendengar hal itu, Umar ingat bahwa kentrung adalah alat musik tradisional asli kota Demak, Ia pun ingat ketika dulu beberapa tahun silam, ia kerap sekali melihat

mbah samsuri satu-satunya seniman kentrung mengajar di SD, dan ketika itu pula banyak anak anak yang suka sekali dengan kesenian tersebut. Hal itu memicu rasa penasaran Umar meuncul, ia pun berlari dan ingin tahu bagaimana keadaan Mbah Samsuri dan kentrungnya. Mereka kemudian berjalan menuju SD yang dulu ia menjumpai Mbah Samsuri, namun ternyata tak ada hasilnya, penjaga sekolah mengatakan bahwa Mbah Samsuri sudah lama tak mengajar di SD tersebut, Hal itu menambah rasa penasaran diantara 3 santri terutama Umar

Mbah Samsuri mengajarlagi. Mereka kemudian berjalan menyusuri jalanan kota sampai pedesaan, akhirnya setelah sekian lama dan dengan rasa yang begitu lelah, mereka menemukan alamat mbah samsuri dari coretan di kertas yang tersimpan dalam peci Umar. Setelah sekian lama berjalan kaki dan menyusuri persawahan, akhirnya mereka menemukan rumah Mbah Samsuri di sebuah perkampungan dan gang sempit, hal itu tak sama dengan apa yang mereka bayangkan selama ini, mereka beranggapan bahwa rumah seorang seniman sangatlah mewah apalagi jika statusnya adalah seniman satu-satunya yang masih hidup dan berkarya, namun ternyata keadaan bertolak belakang dengan apa yang mereka fikirkan, rumah Mbah Samsuri sangat sederhana bahkan terbilang reot, rumahnya terbuat dari kayu yang sudah lapuk dimakan usia. Ternyata hal itu membuat sikap kritikus Arif muncul, ia sangat menyayangkan bagaimana peran pemerintah dalam mengharagai seorang seniman, bahkan seniman tunggal seperti Mbah Samsuri, Akhirnya 3 santri bertemu dengan Mbah Samsuri yang sedang memeperbaiki pespa tuanya, dengan rasa penasaran dengan isi rumahnya, mereka bertiga masuk ke dalam rumah setelah mbah samsuri dipersilahkannya, Di dalam rumah tertjadi obrolan kecil antara santri dengan Mbah Samsuri, ia menjelaskan mengapa kini ia tak lagi 2014 I Ekspresi Maiga

71 72


ngajar di SD, bukan karena karena ia malas mengajar tapi karena anak-anak sudah tak tertarik dengan kesenian kentrung, karena musik modern lebih banyak diminati oleh masyarakat. Setelah pulang dari kediaman Mbah Samsuri, 3 santri merasakan rasa hari bercampur kekecewaan yang amat besar, hal itu dikarenakan kesenian kentrung sudah berada di ujung tanduk, kalau tidak segera dilestarikan maka akan terjadi kepunahan, sesampainya di pondok pesantren, mereka bertiga p[un berfikir keras bagaimana caranya agar kentrung menda[patkan perhatian dari masyarakat umum lagi, Setelah berfikir panjang mereka menemukan bagaimana cara agar kentrung mendapatkan perhatian bahkan dicintai masyarakat lagi, mereka melakukan sebuah inovasi dengan cara menggabungkan seni kentrung dengan seni tarian, mirip dengan ketoprak, mereka yakin hal itu adalah cara ampuh agar masyarakat terutama anak-anak mengenal dan menyukai kentrung lagi. Mereka bertiga kini menyadari bagaimana sesungguhnya wajah negeri ini, mulai dari rakyatnya yang tak bisa menghargai sebuah karya sampai dengan pemerintah yang tak mau berupaya keras untuk melestarikannya, hingga tak jarang

72 73

Ekspresi Maiga I 2014

banyak budaya negeri ini yang diakui oleh negara lain. Setelah merencanakan dengan matang, esoknya 3 santri dengan perlengkapan tarian ditambah dengan seorang cewek ia adalah teman arif yang pandai menari kebetulan di sekolahnya ada pentas dan mengundang Mbah Samsuri dalam acara pembukaannya. Dengan rasa yang canggung dan malu, hal itu dikarenakan mereka sebelumnya tak pernah menari, namun karena demi kentrung dan budaya kota wali mereka menari dengan semangat untuk membudayakan kesenian lokal, tak mereka sadari hal itu medapatkan apresiasi yang besar oleh siswa dan guru sekolah itu, dan dari senyuman kebahagiaan mereka, mereka yakin bahwa masih ada generasi muda yang peduli dengan kentrung , kalau tidak kita yang menjaga lalu siapa lagi kalau bukan sekarang kapan lagi dan menjaga dan melestarikan warisan budaya tidak hanya dengan uacapan namun dengan sikap nyata. Dari film 3 santri kota wali kita dapat belajar bagaimana semangat dalam melestarikan budaya dengan inovasi dan kreasi, dan walaupun mereka santri yang tidak mempunyai latar belakang pendidikan tinggi, namun mereka

memiliki semangat melestarikan budaya yang besar, hal itu membuktikan bahwa untuk melestarikan budaya tidak hanya dilakukan oleh pemerintah, polisi, sarjana, profesor atau sebagainya, namun seluruh lapisan masyarakat memiliki hak dan tanggung jawab yang sama, tidak memandang kekayaan dan latar belakang pendidikannya. Kelebihan Film : - Film tersebut memiliki nilai kebudayaan daerah. - Isi dari film yaitu mengajak masyarakat di daerah tersebut untuk lebih mengenal, mencintai, dan melestarikan warisan budaya daerah. Kekurangan Film : - Film tersebut menggunakan bahasa daerah, namun tidak terdapat subtitle bahasa Indonesiasehingga para penonton yang tidak mengerti bahasa daerah tersebut kurang bisa memahami komunikasi pada film tersebut. - Ligthing dalam tersebut masih kurang, sehingga efek visual yang ditimbulkan dalam tersebut kurang hidup dan kurang mampu membangun suasana dalam adegan film tersebut. - Ada beberapa adegan yang masih kurang sesuai dengan adegan

sebelumnya sehingga dapat membingungkan penonton untuk memahami alur cerita. Pesan : Sebagai warga negara Indonesia yang baik sebaiknya kita harus lebih mengenal, mencintai, dan melestarikan budaya daerah yang ada di Indonesia

By: Maulana Al-Faiz


Judul Penulis Editor Penerbit Tahun Terbit Jumlah Halaman ISBN

A

LHAMDULILLAH dari 18 tahun lebih menjadi pengajar “salah satunya di MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah demak” dan ditambah denga bekal beliau (pak Ahmad Fahruddin) ngaji di pondok pesantrennya pun bisa membuat metode baru yang di tulis menjadi buku yang berjudul “ AL-LUBAB” ‘Ala Thoriqil Barqi Fi Ta’allumil Kitab ( QUANTUM READING BOOK) Cara Cepat Membaca Kitab 6 Jam Langsung Praktek “, ujar Ustadz Ahmad Fahruddin Menurutnya buku setebal 84 halaman tersebut menerangkan dari A – Z tentang bagaimana memahami ilmu Nahwu Shorof yang langsung dapat dipraktekkan secara langsung . Seperti Pendahuluan diawali dengan pengertian kata , dilanjutkan dengan perubahan pada akhir kalimat sampai dengan jenis-jenis kata. Pada bab bab selanjutnya ditulis penjelasan tentang berbagai macam hal yang berkaitan dengan pembelajaran nahwu shorof yang diterangkan dengan mudah dan gamblang serta penekanan

pada buku yang dibagi atas warna hitam dan merah.Di dalam buku ini juga ada bab Kaidah I’lal berjumlah Sembilan belas yang ditujukan agar metode ini lebih dipahami oleh pembaca. Ustadz Ahmad Fahruddin yang pernah nyantri di Pondok Pesantren Ma’hadul Ulum Asy Syariyyah (MUS) dan belajar di Madrasah Ghozaliyah Syafi’iyah Sarang Rembang ini mengatakan , sasaran utama buku ini adalah untuk santri atau murid pemula yang ingin mempelajari kitab-kitab salaf yang diajarkan dipondok-pondok pesantren atau Madrasah setempat. Dengan mempelajari buku ini para pelajar Mts, MA ataupun Mahasiswa di Perguruan Tinggi tidak akan kesulitan untuk belajar pada ilmu-ilmu agama yang harus mempergunakan ilmu Nahwu shorof. Diakui saat ini di Madrasahmadrasah pelajaran ilmu agama lebih kecil porsinya dibandingkan dengan pelajaran umum dan kebanyakan para siswa menganggap pelajaran agama yang berhubungan dengan kitab salaf dirasa

: QUANTUM READING BOOK Cara Cepat Membaca Kitab 6 Jam Langsung Praktek : Ahmad Fahruddin : Ahmad Fatoni, MA : Duta Grafika Nusantara : Edisi Refidi, April 2010 : 84 halaman : 987-602-95257-0-0

sulit dan menjemukan. “ Selain itu metode ini kami buat juga didorong oleh amanat / tausiyah dari guru kami Al-Maghfurlah KH. Ma’ruf Zubair Dahlan pada waktu 9 hari sebelum wafat beliau bahwa saya harus Nasyrul Ilmi ( menyebarkan Ilmu) yang selanjutnya adalah niat Ta’awun pada tholabul ilmi ( menolong murid yang ingin belajar) . Alhamdulillah metode yang saya buat

ini telah mendapat sambutan positif dari peserta diklat diberbagai daerah yang saya adakan “, tambah Ustadz Fahrudin . Sebelum terbukukan seperti sekarang, metode yang ia buat telah ia uji coba diberbagai sekolah dan pondok pesantren di pulau Jawa . Ketika masih berbentuk modul atau diktat pernah di diklatkan di Kecamatan Tenjolaya Bogor dari arahan gurunya KH Saifuddin Zuhri dan juga di Pondok pesantren “ Nurul Huda” Mantingan Jepara dibawah asuhan KH Hudun Abdul Ghoni. Setelah itupun iapun road show ke berbagai tempat dalam rangka memberikan diklat metode yang ia buat seperti ke Banten , Jakarta, Bekasi,Gresik , Pasuruan . Para murid dan guru yang mengikuti diklat kelihatan ada nuansa baru , sehingga mereka menganggap metode yang ia terapkan ini seharusnya di aplikasikan ke pondokpondok pesantren dan juga madrasah di seluruh Indonesia.

2014 I Ekspresi Maiga

73 74


SISWA MAIGA Hai sahabat Maiga,.. kata siapa syair syair indah hanya bisa di ungapkan oleh para pujandi lulusan luar negri?? Dalam MA juga ada para pujandi-pujandi berbakat lo,.. 1. Lihat 2. Baca 3. Amati Semoga bermanfaat,.. salam super!

Hormatilah orang yang lebih tua dari mu, jangan anggap mereka seperti teman sendiri (Bp. Faros) Sukses itu apabila kita mampu menyusun batu-batu yang orang lain lemparkan kearah kita, sehingga menjadi sebuah fondasi yang kokoh (2serangkai)

Jangan sia-siakan WAktu muhanya u/ Cinta, tapi pergunakanlah waktumu u/ mencapaike suksesan (Vy-@friezzanax COUSIN) Jangan coba-coba MENGURUSI teman, Karna belum tentu teman kita ingin KURUS, jhahaha (RT SUKOWI) Percayalah kalian adalah Mutiara yang belum terasah (Azhar At-turry) Salah satu jalan kesuksesan adalah percaya diri pada diri sendiri kalo kita pasti bis (ewp enyaris pojok SCREAMO)

Lebih baik “diam” dari pada berkata “tidak berguna” Lebih baik “tidur” dari pada berjalan “tanpa alasan” Lebih baik “menangis” dari pada tertawa “diatas derita”. (El-kholiel A-A)

“Order to succed you must fail so that you know what not to do the next time”. (By : ahmad muhlasin X_U) Kawan... Singsingkan Lenganmu.. Siapkan Dirimu... Tak Lupa Ikhtiyar Dan Berdoa... Semangat Belajar by: Khoir Ni'matu Zulfa

74 75

Ekspresi Maiga I 2014

Orang yang beruntng bukanlah orang yg mndpatkan kesempatan tpi orang yg berntung ialah orang yang dapat memnfaatkan kesempatan dengan baik dan bijaksanabaik-baik saja . by: Zukhal Laila

"Setiap ada awal pasti ada akhir dan setiap masalah pasti ada solusi. Jangan pernah menyerah, percaya diri dan bahagia menanti" (embah yai Junior) Janggan berputus asa, jika menghadapi kesulitan, karena setiap tetes air hujan yang jernih, berasal dari awan yang gelap (Hani_ELF)


Gelisah dan Galau? ( Tips Milih Jurusan di Perguruan Tinggi yang Baik ) Oleh : atik.X_U Assalamualaikum sobat MAIGA, (terutama kakak kakak kelas XII) Setelah kelas X.nya gelisah memilih JURUSAN Kemarin kelas XI.nya galau memilih PACAR dan CAMER (calon mertua) Sekarang kelas XII.nya gelisah dan galau memilih JURUSAN DI PERGURUAN TINGGI Sotoy banget si guwe,.. Hhhh btw

(emem...) kakak kelas XII yang telah lulus dari MA Plus Keterampilan Al Irsyad Gajah yang mau, pada melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi baik Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS). Sekedar informasi “Pada perguruan tinggi terdapat penjurusan mahasiswa berdasarkan subyek mata kuliah yang diambil. Setiap jurusan memiliki materi dan sifat pembelajaran

yang berbeda-beda. Jurusan yang memiliki sifat yang serupa akan digabung dalam suatu fakultas, akademi, sekolah tinggi, dan lain sebagainya.� So, pasti Memilih jurusan kuliah bukan urusan yang mudah dan bukan persoalan yang sepele. Banyak faktor yang harus diperhitungkan dan dipikirkan masakmasak. Memilih secara tergesa-gesa tanpa memperhitungkan segala aspek akan berakibat fatal mulai dari kesadaran yang terlambat bahwa jurusa yang diambil tidak sesuai dengan kepribadian sampai pada drop out / DO atau dikeluarkannya seorang mahasiswa / mahasiswi karena dinyatakan tidak mampu mengikuti pendidikan yang diikutinya. Maka dari itu pemilihan jurusan sedini mungkin harus mulai dipertimbangkan. Salah pilih jurusan merupakan bencana dan kerugian yang besar bagi anda di masa depan. Oleh karena itu kami adik kelas yang mendukung kakak semua hanya bisa memberikan doa, dukungan dan tips untuk masa depan kakak (semoga aja adik kelas aq sama perhatiany) hehe... Berikut Cara milih jurusan di Perguruan Tinggi yang baik,....semoga bermanfaat : 1. Menyesuaikan Cita-Cita, Minat dan Bakat Bagi yang telah memiliki cita-cita tertentu, maka lihatlah jrurusan apa yang dapat membawa menuju profesi atau pekerjaan yang diinginkan tersebut.

Janganlah memilih jurusan teknik geodesi jika anda ingin menjadi seorang dokter ahli kandungan dan jangan pula memilih jurusan sastra jawa jika bercita-cita menjadi polisi. Sesuaikan jurusan yang ingin diambil dengan minat dan bakat. Jika tidak menyukai hitung-hitungan janganlah mengambil jurusan matematika dan jika tidak menyukai menggambar jangan mengambil jurusan teknik sipil. Kemudian lihat bakat anda saat ini. Mengembangkan bakat yang sudah ada disertai dengan rasa suka dan cita-cita pada suatu jurusan studi akan menjadi pilihan yang tepat.

2. Informasi yang Lengkap Carilah informasi yang banyak sebagai bahan pertimbangan anda untuk memilih jurusan. Cari dan gali informasi dari banyak sumber seperti orang tua, saudara, guru, teman, bimbel, tetangga, konsultan pendidikan, kakak kelas, teman mahasiswa, profesional, dan lain sebagainya. Jangan mudah terpengaruh dengan orang lain yang kurang menguasai informasi atau ikut-ikutan teman / trend. Internet juga merupakan media yang 2014 I Ekspresi Maiga

75 76


tepat dan bebas untuk bertanya kepada orang-orang di dalamnya tentang apa yang ingin kita ketahui. Cari situs forum atau chating melalui messenger dengan orang yang dapat dipercaya. Semua informasi yang didapat dirangkum dan dijadikan bahan untuk membantu memilih jurusan.

4. Daya Tampung Jurusan / Peluang Diterima

3. Lokasi dan Biaya

Bagi orang yang hidup dalam ekonomi atas, memilih jurusan tidak akan menjadi masalah. Biaya yang nantinya harus ditanggung dapat diselesaikan dengan mudah baik dari pengeluaran studi, biaya hidup, lokasi tempat tinggal, dan lain sebagainya. Bagi masyarakat golongan menengah ke bawah, lokasi dan biaya merupakan masalah yang sangat diperhitungkan. Jika dana yang ada terbatas maka pilihlah lokasi kuliah yang dekat dengan tempat tinggal atau lokasi luar kota yang memiliki biaya hidup yang rendah. Pilih juga tempat kuliah yang biaya pendidikan tidak terlalu tinggi. Jika dana yang ada nanti belum mencukupi, maka carilah beasiswa, keringanan, pekerjaan paruh waktu / freelance atau sponsor untuk mencukupi kebutuhan dana anda. Jangan jadikan pula uang sebagai faktor yang sangat menghambat masa depan anda.

76 77

Ekspresi Maiga I 2014

Perhatikan daya tampung suatu jurusan di PTN dan PTS favorit. Pada umumnya memiliki kuantitas yang terbatas dan diperebutkan oleh banyak orang. Jangan membebani diri anda dengan target untuk berkuliah di tempat tertentu dengan jurusan tertentu yang favorit. Anda bisa stres jika kehendak anda tidak terpenuhi. Buat banyak pilihan tempat kuliah beserta jurusannya. Ukur kemampuan untuk melihat sejauh mana peluang menempati suatu jurusan di tempat favorit. Adanya seleksi masal yang murni seperti UMPTN, SPMB, Sipenmaru dan lain sebagainya dapat menjegal masa depan studi anda jika tidak persiapkan dan diperhitungkan matang-matang. Pelajari soal-soal seleksi dan ikuti ujian try out sebagai percobaan anda dalam mengukur kemampuan yang anda miliki. 5. Masa Depan Karir dan Pekerjaan

Lihatlah ke depan setelah anda lulus nanti. Apakah jurusan yang anda ambil nanti dapat mengantar anda untuk

mendapatkan pekerjaan dan karir yang baik? Banyak jurusan-jurusan yang saat ini lulusannya menganggur tidak bekerja. Tidak hanya orang dari jurusan tertentu saja yang dapat bekerja pada suatu profesi, karena saat ini rekrutmen perusahaan dalam mencari tenaga kerja tidak melihat seseorang dari latar

Gimana??? Jangan terlalu minder dengan hasil yang didapat sehingga banyak pikiran dan beban. Tips di atas bukan ACUAN melainkan SARAN, Insyaallah bermanfaatya, AMIN.. dan semoga keinginan kakak dan cita2y di kabulkan oleh allah sehingga bisa membanggakan

belakang pendidikan saja, namun juga pengalaman. Tetapi jika kompetensi, keberanian dan kemampuan anda jauh dari orang-orang normal, maka jurusan apapun yang anda ambil sah-sah saja. Biarkanlah hati dan akal sehat anda bicara tanpa adanya campur tangan dari orang lain. Konsultasikan dengan orang tua dan orang lain yang anda percayai. Pemilihan jurusan kuliah sangat menentukan masa depan anda. Selamat berjuang.

guna menaikan HAJI BUNDA dan AYAH HANDA, aminnn. Aminn. aminnnyarobalalamin...


Warnai Gambar/Jalan berikut ini sesuai dengan Pola yang dimaksud

Jawablah Pertanyaan berikut sesuai dengan petunjuk gambar diatas! 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.

Kepala madrasah aliyah AL IRSYAD........................................................ Nama “Islamic Boarding School Ma Al Irsyad”........................................ Istana ratu Bilqis..................................................................................... Ketua OPMA 2013/2014......................................................................... Koordinat masjid agung gajah................................................................. Halaman yang hilang ............................................................................. Filem MAIGA ......................................................................................... Motto madrasah ....................................................................................

9. Cerpen................................................................................................... 10. “KITAB NAHWU” jawabanya................................................................... 11. Wakil Presiden ke 5................................................................................ 12. Julukan kota demak................................................................................ 13. Aku dan kamu........................................................................................ 14. Bahasa inggris “LOVE”........................................................................... 15. Sekolah kita............................................................................................

2014 I Ekspresi Maiga

77 78


78 79

Dari : Ncizh_CUEX Untuk : My best friend Pesan : Makasih atas semua yang telah kau berikan padaQ, baikitu,..?? yang membahagiakan ataupun mengecewakan

Dari : Adik kelas X Untuk : Kakak kelas XII Pesan : Pasti kau bisa melanjutkan langkah mu untuk masa depan yang cemerlang , dan semoga sukses !!

Dari : Nailis Untuk : Kakak2 kelas_ terutama (Mbaklil, Mbakmber, Mbakmima, danMbakAisyah) Pesan : Terima kasih atas semua bimbingannya….

Dari : PIC4_Celalu menanti Untuk : Love is frends Pesan : Sahabat lebih penting dari pada pacar, pacar membuat ku galau,..(… akukangen…)

Dari : UnoovAz-zaen Untuk : 0rganitation Lovers Pesan : Tunjukkan kemampuan kalian agar orang lain tak meremehkan kalian, berjuang, beriman, &jangankecewakansaya

Dari : kimitawoon Untuk : seng biasa netura-turu Pesan : Manfaatkan waktu sebaik mungkin, ketika jam kosong tidurlah dengan nyenyak, kalau ada guru siapkan makanan pedes pedes supaya melek mandengi n pelajaran guru, 0ce,..

Dari : Arjun Ar-Razie Untuk : nyax dan babe Pesan : doaku selalu menyertaimu mencapaike suksesan

Dari : tri_end0el Untuk : hamba allah yang ingin hidup!!!!!... bahagia Pesan : teruslah bersyukur dan ikhlas! Karena itu adalah kunci utama menghadapi dunia

Ekspresi Maiga I 2014

Dari : _cah pon Untuk : kakak kelas XII (cah pon) Pesan : suka dukaku lalui bersama kalian, tangis dan tawa kupun pecah saat bersama kalian. Trimakasih kakak atas pengalaman berbahagianya. Dan maaf, belum bisa jadi terbaik saat bersama kalian. I LOVE U,..to

Dari : cah gendut (XI_AU) Untuk : cah jelec (XII_AU) Pesan : untuk kakak yang jauuuuuh disana!, jangan lupakan aku

Dari : Novi Riyantiarno Untuk : semua anak MAIGA, dan khusus “ZL.XII_AU” Pesan : jangan lupakan aku, tapi….

Dari : sie.kebersihan (X_U) Untuk : mr. tuhono Pesan : pak sekali-kali .dong natikan manis…,hehe dan sorry ketiduran, pas kuwi lo,..

Dari : lexyahya Untuk : ”D” Pesan : AF1 “kata ma’af adalah kunci ke bahagiaan” Dari : laila Untuk : all students Pesan : jadilah diri mu sendiri, tapi jangan egois setelah menjadi diri u

Dari : absen 1+?=XI-AU Untuk : bu Matematika Pesan : seng sabar bu, ibu cantik kok! Makanya aq engak…(????)

Dari : gendut Untuk : jelec Pesan : tetep_jadi ca_ut aq yang unyuk2 .eaaaaa

Dari : hamba allah Untuk : pak biologi Pesan : motivasi pak.,…jj


2014 I Ekspresi Maiga

79 80


Tim Redaksi Ekspresi MAIGA Mengucapkan:

Selamat & Sukses WISUDAWAN WISUDAWATI Angkatan ke XXX

MA PLUS KETERAMPILAN

AL IRSYAD GAJAH DEMAK Tahun 2013-2014 ESPRESI MAIGA EDISI XV Allah telah mengajari manusia, apa yang tidak di ketahuinya! Dan menasehati tentang, apa yang baik untuk dirinya? Surat Al Hujuraat Ayat 6

So, Gimana Sahabat Maiga? Ayat di atas mengandung arti bahwa kita harus TELITI, salah atunya ada di MAJALAH ESPRESI MAIGA EDISI XV, ada halaman yang hilang lo!!!,.. coba cari tahu ya, Edisi XV adalah kata kuncinya,.. Good luck

??? 80 81

Ekspresi Maiga I 2014

“Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti, agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu.”

PRINGGODANI MART

Lebih Dekat dan Bermanfaat PUSAT OLEH - OLEH & MINIMARKET Jl. Raya Gajah No.90 Gajah Demak


SINAR BARU

Menerima Jasa

Toko Elektronik Sedia: Bermacam-macam TV, Kulkas, Mesin Cuci Kompor Gas, AC, dll

Panggilan Pemotretan dan Sedia Perlengkapan Foto

RAYA Cell • • • •

Pulsa Handphone Accesories dll.

Harga Bersaing Jl. Gajah-Dempet No. 08 (Depan Pasar Gajah)

ANJAR TOSERBA

Toko Serba Ada Sedia: - Foto Copy - Laminating - Printing - Perlengkapan Sekolah

- Perlengkapan Kantor - Perlengkapan Pramuka - Sepatu, Tas, Busana, - Dan Lain Lain

Pusat: Sebelah Toko Mas Pari

JAYA PUTRA

Batagor

Menyediakan

Bandung

Fotocopy, Alat Tulis, Perlengkapan Sekolah, dll.

Enak nyo... Lezat... Mantap Depan MA Al-Irsyad Gajah

DEPAN MA AL IRSYAD GAJAH

Jalan Pasar Gajah

MUDI JAYA

EL-SHOP Toko Serba Ada

Sedia: Makanan ringan, Foto Copy, ATK, Peralatan Listrik, Peralatan Pramuka, Minyak wangi non alkohol, dll

Menyediakan Aneka Meubel (Terima Service dan Pesanan)

Hp. 081 390 730 799 Sebelah Timur Pegadaian (Pasar Gajah)

N DEPA D SJI

MAGAJAH

Alamat: Jl. Raya Demak-Kudus No.16 2014 I Ekspresi Maiga

81 82


DESAIN Grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Nah... Desain Grafis biasanya berfungsi sebagai media informasi, apresiasi seni dan kreativitas, pekerjaan, dan tak lupa sebagai media promosi. Salah satu ekstra yang ada di MA Plus Keterampilan Al-Irsyad Gajah ini sangat bermanfaat bagi para siswanya. Salah satu rumah produksi “OEMAH DIGITAL” telah menerapkan ilmu desain grafis tersebut, sehingga dapat membuat berbagai macam kreasi disana. Diantaranya : pin, undangan, gantungan, stiker, mug, dan alat lainnya yang sangat menarik. Anda yang masih penasaran dapat datang ke “OEMAH DIGITAL” dan merasakan manfaatnya...!!! Datang dan Pesan secepatnya....!!!! BURUAAAAANNNNN.......~!!!!!

82 83

Ekspresi Maiga I 2014


Catatan

Catat cita-cita dan keinginan kamu yang belum terpenuhi pada kolom di atas, buktikan dengan kesungguhan dan semangatmu... Tunjukkan pada dunia bahwa kamu bisa.. (Kemudian lihat hasilnya, apa yang akan terjadi pada masa yang akan datang) 2014 I Ekspresi Maiga

83 84


Slogan Madrasah: • Madrasahku Kebanggaanku • Madrasahku Pilihanku • Madrasahku Masa Depanku

84 85

Ekspresi Maiga I 2014


2014 I Ekspresi Maiga

85


86

Ekspresi Maiga I 2014


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.