TRIBUNKALTIM - 30 OKTOBER 2011

Page 23

Laba-laba Zebra LIMA hasil seri tanpa gol pada pekan keenam Serie A dua pekan lalu sudah cukup menularkan kepanikan di sejumlah pengamat. “Tolong! golgol sudah menghilang,” demikian ditulis di headline Gazzetta dello Sport. Ada kekhawatiran Serie A bakal kian membosankan. Tapi bagi sebagian yang lain, hasil itu justru menunjukkan keindahan sepak bola dari sisi berbeda.

halaman

27

22

MINGGU MINGGU,, 30 OKTOBER 2011

p u a r Me r a l o D

gelarnya yang jadi tempat di a, ar nc wa wa n taa dibanjiri permin ekshibisi tersebut, an poster IM putri Amerika iklan untuk an ar taw u ata Berdampingan deng g g an em Serikat (AS) meman m iri . nd ch Wamba Nike. Ia se ala yang 2002 lalu. jak gagal menjuarai Pi se ke kal jadi kekalahan Ni ba k i ra nt “In diko g an nt bi i jad l ka Dunia 2011, tapi ya ba Nilai kontrakn manis. Kamu il n Levy as, kata mereka telah berhas rcayalah,” kata Da pe , ru hasiakan. Yang jel ba ra di ch ra ba pa ti am W ha ut ga ba in eb in nyak mer membisikkan ke tel Wambach, “Semak ja, sa a. ok ny ng an Te gk a. penggemarny untuk menenan gol yang aku n Jepang (18/ akin gan, Wambach an lak Be partai final melawa persembahkan, sem ri musibah ih dari 13,5 da leb h on era nt ug to an di ri la ng da pu 7) ya menya banyak ami tahu televisi. Ini rekor n itu kalahan tersebut. “K mpak,” juta rakyat AS via ke pendapatanku. Da i pa ca di ah rn da pe a ny u.” tak ik pu i ng as m ya iv penonton kekalahan ka sangat memot tra AS i, ap pu “T la i. an bo ik k lag as pa ch str se ba lu gi am tim oleh Ia men kata W ah me. guh, kami tak pern ng sepanjang sejarah tika tim putri AS su ke n tu ka gi ah be enti a dampak itu diterjem gk Euforia itu tak berh an aih medali emas ny er m pung .” m lar ka do di n na a ka tib pu tu m gi tu i saja. Be menjad di Olimpiade Athe sambut bak g jadi mesin di an a ek em er m di m l , ch go an ba at am lam lew W ha 2004 r pun mengalir rmain sejak pahlawan. Sponso gol tim putri AS. Be menit terakhir dari s ita lar n pu da po li, an ka tk 5 16 faa l an pi em tam deras m 2003, ia kakinya. “Setelah m. 5 gol. Sa 12 i n an m ka Pa ng ba tri m pu yu tim men itu, rekeningku jad jutnya, dua pun enak k. ka ng Pekan-pekan selan be nampilan fisiknya Pe em m tinggi 1,80 r Abby ikon mereka, strike dipandang. Dengan ama Naik berkali-kali lo So pe Ho rn er be kip an n pu da , m ch re ba pe r, Wam mete lipat,” katanya. tri paling dieluail Wambach ig Ab y ar M ap gk jadi pesepakbola pu Sejak itulah len ggi Mia Hamm as punya potensi tin jel i elukan sejak eranya ambach mulai in W acara bekal di an r di ng ha de a el ek od er m M i . dulu menjad memahami n “the Late mping, dan ra ng ya ya hn bu “Today show”, da tu bagaimana cara tterman”. s. eti Show with David Le atl kerja bisnis di telah AC) pun alahan dramatis itu ek “K Bank of America (B dunia sepak Wambach a jadi duta a ek rg er ha m k ak ra kr nt ng go do en m men bola. Perempatgo Marathon. a dolar,” ujar Bobd jut pa ra be untuk ajang Chica be fianl Piala Dunia g dari yenangkan tin en ke m ar an m r jut ka ke pa , ah Sebu Dorfman 2011 ketika tim g di San h kekalahan sin rti ole l ve ku Ad pu et di re ah St r tel se Bake putri AS secara i nalti dramatis. o. “Dan ia bakal jad sic an pahit lewat adu pe Fr dramatis piade , Wambach er jika nanti di Olim rd ila Reaksi sang striker m mengalahkan ankentara , tem lah wa ka ba a ny em m tim sa tu bi begi 2012 Brasil menjadi medali emas.” ling aih er m a ny an begitu memilukan. tem momentum yang pa putri pi tim im m u, a lal r ny be ha i em in pt h “Apaka Tengah Se dikenangnya. a benar-benar nentu m berkunjung ke Sa an m buruk? Apakah kit Ia mencetak gol pe Pa ng na si ge ibi en sh m ek ch k ba tu anjangan un rp kalah,” kata Wam Portland Oregon kemenangan di pe da Di pa . ke da an na n Wambach ak Ka Da ar s 2. ut na apa yang di ktu, menit 12 melawan tim wa un ng ba n ter pu u git ereka langsung rekan-rekannya be kesempatan itu, m mengaku, hal yang i AS ga ba uju se en ke m n Ni s ga encetak gol dalam penerban mengujungi marka diingatnya usai m di an ra ke ga Ni ng a. ek sponsor yang ela er ny m ala pe a dari tempat menangan ad h sponsor utam ke AS tra pu n tri da mengantre. Jerman, ketika itu. mengontrak tim pu bakal berdatangan . AS lar k tu do a un jut Dan Levy, agen senilai lebih dari 15 (Tribunnews/den) Group yang besar Wambach r ste Po Wasserman Media , juga berada enam meter mewakili Wambach berukuran hampir en ag ng .Sa pan stadion B i o f i di pesawat saat itu terpampang di de a ny ail em ti kaget mendapa

b i a j A n a k u Tand

ahlian DI antara ke by Ab a ew istim lam Wambach da l mencetak go nnya lia adalah keah l mencetak go an. uk melalui tand an ul nd su ui al el M ga ju a ny la kepa Piala lah di ajang ir ia Dunia terakh il berhas kan menyelamat a ik er Am s na tim Serikat dari at melawan Brasil. rikan kekalahan sa dan fans-nya membe la an m bo k -te du an m an Te men keahliannya bagai pemilik pujian pada ya se rin di n ta bu . dengan se dukan ajaib” aktu keahlian “tan ewati perpanjangan w el ng m su ah ng el Set h berla dingan suda rhasil dan pertan be , Wambach ngan 120 menut l di pertandi sil. Gol go k ta mence melawan Bra i rekor al in tf ga perempa tercatat seba ia. tersebut juga lam sejarah Piala Dun da a m rla gol te ya memaksa Dengan goln dilanjutkan melalui pertandingan ng kemudian ya adu penalti AS. dimenangkan nnya dalam Keterampila la ke gawang an bo mengarahk sejak kecil. Sejak h sudah dilati n di klub ai rm be ih mas rsama bersaing be sepakbola tra pun, anak-anak pu enanduk bola m ya nn lia ah ke -rata teman di atas rata k heran ia Ta temannya. l cetak 27 go pernah men ga m ti hanya dala . an ng di an pert l melalui Ia menilai go iliki em tandukan m khusus. Berbeda n keistimewaa gan, arah bola an dengan tend l melalui tu an em m ng k ya sulit diteba h bi le la kepa g rin per se sehingga ki alagi terkecoh, ap n ng dilakuka ya an uk tand an gi la ba melalui kepa lakang. be tengah atau serangan n, la pe ki es M ukan bisa melalui tand ikan. at em m sangat s/mba) (Tribunnew

T

O OT PH : A P TO -FO TO

◗ Informasi Klub : magicJack - Klub sekarang ◗ No m or : 20 ◗ Karier yunior iversity of Florida - 1998-2001 Un ◗ Karier Senior

(23) ington Freedom 36 - 2002-2003 Wash k 50 (30) - 2009-magicJac ◗ Tim Nasional ) Serikat 165 (125 - 2003-Ameriika ◗ Karier Pelatih (pelatih-pemain) - 2011- MagicJack

FO

mbach : Mary Abigail Wa ◗ Nama lengkap n) ta ni 1980 (31 hu anggal lahir: 2 Ju ◗ TTan rk, ester, New Yo empat lahir: Roch ◗ TTem at rik Se Amerika ◗ Tin gg i: 1.80 m g ◗ Po sis i: Penyeran

l e

Pindah ke Tim Anak Laki-laki

Bungsu dari 7 Bersaudara KETER TARIKANNY A dengan sepakbola dimulai KETERT ARIKANNYA sejak ia masih kanak-kanak, jumlah anggota keluarga yang banyak membuatnya senang bermain bersama kakak-kakaknya yang jumlahnya setengah lusin. “Saya ini datang dari keluarga besar, saya adalah anak bungsu dari tujuh bersaudara,” katanya. Beda dengan kakak-kakaknya yang sebagian besar laki-laki lebih menggemari olahraga bisbol, Wambach lebih senang bermain bola karena ia pernah menyaksikan pertandingan sepakbola dan memperlihatkan bakatnya kepada ibunya. “Di usia yang masih sangat belia, ibui saya menyadari bahwa saya punya bakat bermain bola dan kemudian dia memasukan saya ke grup anak-anak bermain bola. Dia berani menempatkan saya di tim sepakbola laki-laki saat usia 11 tahun,” katanya. “Ibu saya juga kadang memberikan pelatihan dan membimbing saya di masa anak-anak. Saya sekarang sadar dialah yang punya jasa besar terhadap karier saya ini. Kita bisa belajar banyak dari orang tua kita itu yang paling utama, dan juga belajar dari tempat lain,” katanya. Saat sedang mengalami cedera, Wambach juga sempat berpikir untuk menjalani karier lain. “Saat kaki saya patah beberapa tahun lalu, saya sempat merenung. Banyak pertanyaan yang muncul terutama setelah menyadari saya takkan mungkin bisa bermain sepakbola selama-lamanya. Sempat terpikir untuk menyiapkan karier lain yaitu membuat kamp pelatihan anak, tak cuma melatih sepakbola tetapi mendidik dia dengan gaya hidup sehat dan mencintai lingkungan. Mungkin itu adalah impian saya, termasuk ribunnews/mba) bertani organik,” katanya. (T (Tribunnews/mba)

KEMAMPUAN sepakbola Wambach termasuk di atas rata-rata teman-temannya. Saat bermain sepakbola di masa kecil, Wambach pernah pindah tim dari tim putri ke tim anak laki-laki setelah mencetak 27 gol di tiga per tandingan. Lahir di Pittsford, New York. Sekolah setara SMA di Our Lady of Mercy, terpilih sebagai NSCAA Player of the Year. Wambach melanjutkan studinya ke Universitas Florida, dia merasakan pengalaman pertama bersaing di AllAmerican NCAA National Championship dan meraih AllAmerican award. Di masa bergabung dengan tim sepakbola di kampusnya, ia mencetak rekor dalam mencetak assists dengan 49 assist, mencetak rekor poin tim 241, dan mencetak 24 gol kemenangan. Di samping itu ia juga mencetak 10 kali hattrick. Terpilih sebagai pemain terbaik kedua bersama dengan Mia Hamm di ajang Washington Freedom. Selain itu ia juga jadi pemain terbaik di Founders Cup III. Di 2006, ia mencetak 66 gol di 84 kali pertandingan internasional. Ada banyak gol yang dicetak. Lebih banyak dari gol yang dicetak pemain lain. (Tribunnews/mba)

Tak Selamanya Mulus BERKARIER di dunia sepakbola memang memberikan pengalaman yang menyenangkan bagi Abby Wambach. Sepakbola merupakan jalan hidupnya. Namun dalam kompetisi ia pun merasakan gelombang pasang-surut. Merasakan menang, dan kadang harus rela menyaksikan tim kesayangannya kalah. Seperti saat memperkuat timnas Amerika Serikat di ajang Piala Dunia yang digelar di Jerman beberapa waktu lalu. AS melewati jalan yang mudah di awal-awal dan jadi unggulan, tapi sayang di partai puncak mereka justru takluk atas Jepang yang kurang diunggulkan. “Seperti inilah olahraga, inilah jalannya yang harus kita alami dan ini sudah terjadi. Sayang sekali hasilnya tidak seperti yang kita inginkan, kita semua kecewa,” kata Wambach. Wambach yang menjadi kunci penyelamat AS saat

menaklukkan Brasil maupun saat melawan Prancis merupakan ruh bagi tim AS. Saat lawan Jepang, keberuntungan lebih berpihak pada tim negeri sakura itu. Hampir sama seperti saat lawan Brasil, pertandingan lawan Jepang pun harus dijalani melalui perpanjangan waktu. Bedanya, Jepang yang tertinggal lebih dulu dan berhasil menyamakan kedudukan di akhir perpanjangan waktu. Melalui sundulannya, Wambach pun mencetak gol ke gawang Jepang di menit 104. Namun 13 menit berikutnya, di menit 117 (lima menit sebelum perpanjangan waktu habis) Homare Sawa mencetak gol melalui proses serangan tendangan pojok yang membuat skor imbang hingga harus melewati adu penalti. AS yang merupakan negara yang berhasil jadi juara di dua olimpiade pun tak bisa mengulang keberhasilan seperti (Tribunnews/mba) yang pernah diraih di tahun 1999.(Tribunnews/mba)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.