TRIBUNKALTIM - NOVEMBER 2011

Page 1

Harga Eceran

THE BEST

Rp 2.000 Langganan: Rp 55.000/bulan (Luar Samarinda dan Balikpapan ditambah Ongkos Kirim)

kalimantan regional newspaper 2010-2011

Berlangganan Hub: 0542-7020151, 0541-202416

VERSI IPMA

No.199/Tahun 9

JUMAT, 25 NOVEMBER 2011

e-mail: redaksi@tribunkaltim.co.id

follow us: @tribunkaltim

join add us: us: tribuninteraktif@yahoo.com

epaper.tribunkaltim.co.id

36

Halaman

Manajer PT KAM Tersangka # Diduga Memberi Instruksi Perekrutan Pembantai Orangutan ”Kedua tersangka (PCH dan W) sudah ditahan Polres Kukar karena mereka terlibat dalam kasus pembantaian orangutan.” Kombes Pol Antonius Wisnu Sutirta, Kabid Humas Polda Kaltim

BALIKPAPAN, TRIBUN Polres Kutai Kartanegara (Kukar) kembali menetapkan dua orang tersangka dalam kasus dugaan pembantaian orangutan di areal lahan sawit PT Khaleda Agroprima Malindo (KAM) di Desa Puan Cepak, Muara Kaman, Kutai Kartanegara Kedua tersangka baru yang langsung ditahan tersebut adalah Phuah Chuam Hum (46), earga Malaysia yang menjabat Senior Estate Manager PT KAM dan Widiantoro (39) yang juga karyawan PT KAM. Polres Kukar ! Bersambung Hal 8

BKSDA Temukan Tulang ANTARA/ANUNG

Mempelai pria Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) memegang kening mempelai wanita Siti Rubi Aliya Rajasa pada prosesi batal wudhu saat acara pernikahan mereka di Istana Cipanas, Bogor, Jabar (24/11). Ibas putra Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melangsungkan pernikahan dengan Aliya putri Menko Perekonomian Hatta Rajasa.

Ibas Tegang saat Dicium Aliya CIANJUR, TRIBUN Mempelai pria Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas tampak tegang ketika menjalani proses akad nikah dengan Aliya Rajasa

di Istana Cipanas, Jawa Barat, Kamis (24/11) pagi. Prosesi akad nikah yang dimulai sekitar pukul 10.00 WIB dilakukan di depan penghulu, Kepala

KUA Cipanas, Muhtar. Sementara proses ijab Qabul dipimpin ayah Aliya, Hatta Rajasa kepada Ibas di hadapan saksi mempelai pria Wapres Boediono, dan

saksi mempelai wanita mantan Ketua MPR Amien Rais. Mas kawin dari Ibas berupa emas koin 100 ! Bersambung Hal 9

BALAI Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Timur kembali menemukan kerangka atau tulang-belulang orangutan yang diduga korban pembantaian di Desa Puan Cepak Kecamatan Muara Kaman, Kabupaten Kutai Kartanegara. “Dua hari yang lalu kami berhasil menemukan kerangka yang diduga tulang belulang orangutan di Desa Puan Cepak,” kata Kepala BKSDA Kaltim, Tandya Tjahyana, Kamis ! Bersambung Hal 8

KPK Sita 21 Amplop ! Diduga Suap, Sekda-Anggota DPRD Ditangkap SEMARANG, TRIBUN Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menangkap tangan penyelenggara negara yang diduga tengah bertransaksi suap. Tiga pejabat di Kota Semarang

ditangkap KPK, Kamis (24/11) siang saat diduga kuat tengah bertransaksi suap. Tiga pejabat tersebut adalah Sekretaris Daerah Kota Semarang berinisial AZ, dan dua anggota DPRD Kota Semarang, APS dan M.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Gurun Riasmoko melihat langsung peristiwa penangkapan tersebut. Menurutnya, saat penangkapan, sebenarnya APS dan M tengah duduk di satu ruang tunggu DPRD Kota ! Bersambung Hal 9

Harta Ical Tergerus Utang 40 Orang Terkaya Indonesia Nama

Kekayaan

1. Budi & Michael Hartono 2. Susilo Wonowidjojo 3. Eka Tjipta Widjaja 4. Low Tung Kwok 5. Anthoni Salim 6. Sukanto Tanoto 7. Martua Sitorus 8. Peter Sondakh 9. Putera Sampoerna

Rp 126 triliun Rp 94,5 trilun Rp 72 triliun Rp 33,3 triliun Rp 32,2 triliun Rp 25,5 triliun Rp 24,3 triliun Rp 23,4 triliun Rp 21,6 trilun

! Bersambung Hal 8

JAKARTA, TRIBUN - Inilah daftar 40 orang terkaya Indonesia tahun 2011. Majalah Forbes Rabu (23/11) mengumumkan konglomerat perusahaan rokok Grup Djarum, kakak beradik Budi & Michael Hartono masih bertengger di peringkat teratas. Tercatat tiga nama pengusaha terkaya di Indonesia yakni Hartono bersaudara (pemilik Djarum), Susilo Wonowidjojo (Gudang Garam), dan Eka Tjipta Widjaja (Sinarmas Grup). ! Bersambung Hal 8

Tolak Iklan Rp 10 M BINTANG sepakbola Indonesia yang tengah naik daun, Titus Bonai sangat anti terhadap rokok. Bukan cuma tidak doyan merokok, ia juga tak mau membintangi iklan rokok meski dibayar Rp 10 miliar. “Puji Tuhan, akan saya tolak,” kata Tibo, panggilan akrab Titus Bonai saat ditanyai apakah tetap menolak jika ! Bersambung Hal 9

ANTARA/YUDHI MAHATMA

Titus Bonai

Persisam Tembus Final JAYAPURA, TRIBUN Persisam Putra Samarinda memastikan diri ke final ajang pra musim, Inter Island Cup (IIC) 2011 bertemu

Persipura Jayapura. Tim berjuluk Elang Borneo ini berhasil mengalahkan Persela Lamongan pada duel semifinal di Stadion Mandala Jayapura, lewat drama adu penalti yang ! Bersambung Hal 9

Diikuti BBC dan Al Jazeera yang umumya KASUS pembantaian mereka beru judul orangutan di sekitar “Orangutan Killing in wilayah perusahaan Kalimantan” sawit PT Khaleda Kabid Humas Agroprima Malindo Polda Kaltim Kombes (KAM) di Muara Pol Antonius Wisnu Kaman, Kutai Sutirta Kartanegara, yang B AY mengungkapkan, pertama kali A Wisnu Sutirta BBC London, Al diberitakan Tribun Jazeera, dan sebuah radio Kaltim secara eksklusif bulan terkemuka di Australia juga lalu ternyata bukan hanya memburu berita panas soal menjadi isu nasional, tapi juga lingkungan ini. telah menjadi isu Kamis (24/11) kemarin di internasional. ruang kerjanya di Mapolda Sejumlah media internaKaltim, Balikpapan, Wisnu tional seperti The Earth Times, Daily Mail dan majalah Forbes telah menurunkan laporan ! Bersambung Hal 9


JUMAT 25 NOVEMBER 2011

3

Angkat Wisata Balikpapan -Yogyakarta Serba Mulia Rilis Logo Baru

TRIBUNKALTIM/MARGARET SARITA

Presdir PT Serba Mulia Auto, Sutanto Adi Lunarso (kiri) bersama jajaran manajemen berfoto bersama.

BALIKPAPAN, TRIBUN Setelah 30 tahun beroperasi, PT Serba Mulia Auto merilis logo baru yang lebih modern, lebih dinamis, lebih hidup dan lebih menonjolkan nama perusahaan tersebut, dibanding logo sebelumnya yang berupa singkatan dua huruf yakni S dan M. Peluncuran logo baru menurut Presiden Direktur PT Serba Mulia Auto, Sutanto Adi Lunarso akan segera dilakukan, setelah publikasi di media. “Karena saat ini PT Serba Mulia Auto tidak hanya beroperasi di Kaltim saja, tetapi sudah di beberapa provinsi lainnya di Indonesia dan akan terus kami kembangkan ke daerah lain. Sehingga kami pikir perlu logo baru untuk bisa mengikuti perkembangan perusahaan,” papar Lunarso, Kamis (24/11). Logo baru PT Serba Mulia Auto kini bukan lagi singkatan S dan M, melainkan dipanjangkan menjadi serbamulia dengan tampilan huruf lebih modern

memadukan dua warna khas, yakni merah dan abu- abu. “Khusus untuk PT Serba Mulia Auto Yamaha, di atas logo serbamulia, ada siluet motor sport berwarna merah. Sementara pilihan warna merah, karena merek yang kami pegang didominasi oleh warna merah. Sedangkan abu-abu sebagai warna variatif,” kata Lunarso. Ditambahkan Direktur Operasional PT Serba Mulia Auto, Jermia Eka Laksana, pergantian logo pertanda alih generasi menuju perusahaan yang lebih modern. “Tantangan kami lebih besar. Tak hanya fokus ke Kaltim saja, tetapi sudah siap menjadi pemain kelas nasional. Tak hanya logo, dalam organisasi perusahaan juga banyak perubahan. Yakni dengan lebih banyak melibatkan tenaga muda yang bersemangat,” ujarnya. Keduanya berharap logo baru yang segera dipublikasikan ini bisa mewujudkan rencana ke

Android Festival di e-Walk BALIKPAPAN, TRIBUN - Popularitas Android di tanah air saat ini kian berkembang. Hal ini tidak terlepas dari performanya yang baik dan terus berkembang serta dukungan perangkat smartphone berbasis Operating System(OS) Android. Berkaca dari peluang bisnis inilah, Telkomsel menggelar Exhibition Android Festival mulai Jumat (25/11) hingga Minggu (27/11) di Atrium e-Walk Balikpapan. Manager Branch Balikpapan Hendri Butarbutar mengungkapkan, Android Festival digelar untuk meningkatkan awareness pelanggan mengenai eksistensi Telkomsel dalam memberikan layanan terbaik dalam paket Bundling Android serta layanan data. “Kegiatan ini bertujuan pula agar masyarakat menikmati broadband dengan perangkat mobile device seperti Smartphone dan Tablet,” kata Hendri, melalui rilisnya, Kamis (24/11). Selama berlangsungnya event, Telkomsel akan mengusung program unggulan Paket Unlimited Telkomsel for Android Device yang didukung sepenuhnya vendorvendor ternama yakni Samsung, LG, Tabulet, Olive dan Huawei. Dalam paket Android Device ini Telkomsel menyajikan tiga paket layanan. Pelanggan bisa bebas memilih tiga paket ini didasarkan pada periode aktivasi unlimited Android Device yakni periode tiga bulan, enam bulan dan 12 bulan dengan Fair Usage 500 Mb berkecepatan akses sebesar 384 kbps. Hebatnya lagi, lewat program Android Festival dengan harga device berkisar dari Rp1 juta hingga Rp 6 jutaan, juga ditawarkan sistem cicilan. (may)

depan yang lebih baik. Terutama pengembangan usaha ke depan. PT. Serba Mulia Auto juga siap menampung lulusan SMU atau Sarjana untuk mengikuti pelatihan calon team marketing secara gratis dan mendapatkan sertifikat pelatihan marketing serta langsung bisa bergabung menjadi team Yamaha Serba Mulia. Jika prestasinya baik tidak menutup kemungkinan jenjang karir akan terus meningkat sampai jenjang karir kepala cabang hanya dalam waktu 1 tahun. Dengan semangat baru dan logo baru team Yamaha Serba Mulia siap membuktikan kredonya “ Pertama dan Terdepan “. (*/ sar)

■ Garuda Indonesia Gelar Business Luncheon BALIKPAPAN, TRIBUN Garuda Indonesia cabang Balikpapan bekerjasama dengan kantor cabang Yogyakarta, kerjasama tersebut juga melibatkan para pelaku pariwisata yang ada di Yogyakarta dan Balikpapan. Kerjasama yang disebut sebagai Garuda Indonesia Business Luncheon itu dimaksudkan untuk lebih memperkenalkan tempattempat wisata yang ada di Balikpapan dan Jogjakarta. “Jadi ada hubungan timbal balik, pariwisata Yogyakarta memasarkan objek wisata yang ada di Balikpapan, demikian pula sebaliknya, pariwisata Balikpapan mempromosikan tempat-tempat wisata yang ada di Yogyakarta,” kata Setya Budi, General Manager Garuda Indonesia, Cabang Balikpapan, Kamis (24/11).

TRIBUNKALTIM/GEAFRY NECOLSEN

Business Luncheon Garuda bersama para pelaku bisnis pariwisata.

Garuda Indonesia Business Luncheon ini merupakan salah satu rangkaian program Appreciation Trip bagi agenagen pariwisata yang ada di Kota Yogyakarta. Demikian pula para pelaku bisnis pariwisata yang ada di Balikpapan turut diundang agar dapat bertukar informasi

dengan agen lain yang berasal dari Jogja. Program ini, selain untuk meningkatkan industri pariwisata juga diharapkan mampu meramaikan traffict penumpang Garuda Indonesia. “Mulai Juni lalu kita sudah membuka rute baru, yakni Balikpapan-Yogyakarta atau

Yogyakarta Balikpapan,” terang Budhi, panggilan akrabnya. Dikemukakan olehnya, jika okupansi Garuda dengan rute Balikpapan-YogyakartaBalikpapan tersebut mengalami peningkatan, tidak menutup kemungkinan pihak Garuda akan menambah jumlah penerbangan. “Kalau bagus akan kami tambah dengan pesawat yang lebih besar, bisa juga jumlah pesawatnya ditambah,” ungkap Budhi. Saat ini, Garuda secara konsisten melayani penerbangan dengan berbagai rute penerbangan. “Kalau di Balikpapan sudah ada delapan pesawat melayani rute Balikpapan-Jakarta, Balikpapan-Surabaya dan Balikpapan-Yogyakarta,” tutur Budhi. (m34)


CMYK

4

JUMA T JUMAT 25 NOVEMBER 2011

tribun finance & investment

Kredit Sektor Migas Rp 17 Triliun Belum Sebanding dengan Kebutuhan Masih Banyak Dilayani Oleh Bank Asing HARGA ANJLOK Bardi (60) menjemur jagung di Desa Umbulmartani, Ngemplak, Sleman, DI Yogyakarta, Kamis (24/ 11). Jagung merupakan bahan baku pakan ternak ayam. Namun menyusul masuknya jagung impor jagung, harga jagung lokal anjlok, dari semula Rp 2.300 - 2.400 per kg turun menjadi Rp 1.800 per kg.

KOMPAS/FERGANATA

INDRA

RIATMOKO

JAKARTA - Realisasi kucuran kredit perbankan ke sektor minyak dan gas (migas) hingga September baru Rp 17 triliun. Nilai kredit tersebut dinilai masih kecil, belum sebanding dengan kebutuhan dana di sektor migas yang sangat besar. “Kalau dilihat dari nilainya, mungkin kelihatan besar, sekitar Rp 17 triliun year to date (Januari September). Namun bila dibandingkan dengan kebutuhan di sektor migas, ya kecil, belum sebanding. Jadi tidak masuk dalam lima besar kredit favorit perbankan,” jelas Deputi Direktur Penelitian dan Pengaturan Perbankan BI Irwan Lubis di sela Seminar tentang pembiayaan migas di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (24/11). Menurut Irawan, yang menjadi favorit adalah perdagangan dan industri, serta jasa bukan migas. Padahal kredit ke sektor migas, cukup bagus, resikonya lebih kecil. Ini dapat dilihat dari NPL atau kredit bermasalah, cukup kecil. “NPL-nya pun cukup kecil, di bawah satu persen,” tuturnya. Biasanya, sambung Irwan bank menyalurkan kredit migas yang lebih ke arah ekplorasi dan distribusi. Sementara untuk produksi, biasanya industri migas sudah mempunyai modal yang cukup besar. “Pasti memang semuanya ada risiko. Karena itu, sebenarnya dengan

CMYK

teknologi sekarang sebenarnya risiko bisa diturunkan. Karena dengan teknologi canggih. Sekarang kan, ekplorasi itu tingkat kepastiannya lebih baik,” kata Irwan. Untuk itu BI akan terus mendorong bank untuk menyalurkan kreditnya di sektor migas. “Sebenarnya kalau perbankan nggak ada masalah. Sebenarnya migas ini nggak banyak yang main. Kalau di migas, coba lihat jumlah debiturnya emang nggak banyak,” tutup Irwan. Sementara menurut Deputi Gubernur BI Muliaman Hadad, minimnya dukungan perbankan untuk membiayai sektor migas karena kurangnya komunikasi, sehingga bank tidak mengerti resiko kredit untuk membiayai sektor migas. “Jadi sebenarnya ini hanya masalah tak kenal maka tak sayang. Padahal jika semua dikomunikasikan, bisa diatasi,” kata Muliaman. Menurutnya, potensi kredit yang dibutuhkan industri migas sebenarnya cukup besar. Oleh karena itu masih banyak kesempatan bagi bank untuk menggali sektor ini. “Nanti antara kita dan BP Migas akan ada pertemuan lanjutan. Karena potensinya besar, ada harapan perbankan nasional. Kredit sektor migas sih memang sudah besar, tapi karena kebutuhan pembiayaan migas juga besar, jadi masih kurang,” tuturnya.

Lebih jauh Muliaman mengatakan, dari sisi regulasi, BI sendiri akan memberikan beberapa kelonggaran bagi bank yang ingin melakukan pembiayaan ke sektor migas. “Peraturan BI

biasa saja memudahkan. Intinya saya dorong bank untuk melakukan pembiayaan sebesar-besarnya untuk industri migas ini,” tandas Muliaman. (tribunnews/ugi)

Minta Bunga Murah BADAN Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (BP Migas) meminta bunga kredit yang rendah serta pelayanan cepat dari perbankan lokal. Saat ini perusahaan migas masih senang memakai bank asing karena belum mendapatkan layanan cepat dan bunga rendah dari perbankan nasional. “Indutri migas itu kan pasarnya jelas, resikonya pembiayaannya juga rendah. Maka kami menghimbau hendaknya bank nasional bisa memberikan bunga yang lebih rendah,” ujar Wakil Kepala Badan Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu BP Migas Hardiono. Hardiono mengatakan, dari sisi standar pelayanan, industri justru lebih baik menyukai perbankan asing. Karena, selain sudah percaya segmen migas ini aman, bank asing gencar sekali melakukan pendekatan. “Banyak bank internasional justru yang memberikan pelayanan baik. Bukan bank lokal,” ujarnya. Hardiono mengakui produksi migas Indonesia saat ini masih

di bawah target yang ditetapkan oleh pemerintah. Sampai hari ini rata-rata produksi m inyak baru 904 ribu barel per hari (bph), sementara target pemerintah adalah 945 ribu bph. Namun rendahnya produksi migas ini tidak terkait terkait dengan kurangnya dukungan pendanaan dari perbankan nasional. “Angka persisnya dari target yang ditetapkan pemerintah 945.000 barel ekuivalen per hari. Jadi kita masih di bawah target, ini disebabkan karena kesalahan teknis dan non teknis di dalam produksi minyak mentah dan gas,” ujar Hardiono. Hardiono menjelaskan, BP Migas kedepannya akan lebih memfokuskan untuk memenuhi kebutuhan domestik serta mengurangi ekspor. “Dari sisi penerimaan kita selalu lebih besar dari target sejak 2005. Tapi dari sisi volume minyak, kita belum mencapai target,” jelasnya. BP Migas sekarang ini lebih banyak memproduksi minyak mentah dan gas yang akan melakukan perluasan di Indonesia bagian timur. (ugi)


CMYK

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

Lima WN Pakistan Ditangkap di Pekanbaru PEKANBARU - Lima orang berkewarganegaraan Pakistan digelandang petugas Polresta Pekanbaru karena kedapatan membawa dan menyimpan narkotika jenis sabu-sabu dalam mobilnya, di Kota Pekanbaru, Riau, Kamis (24/11). Kelima warga Pakistan itu, yakni, Ali Husain, (38), Walid Husain, (32), Amir Husain, (19), Jabir Husain, (24), dan Akmal, (34). Dua petugas Keplisian Resort (Polres) Kota Pekanbaru, masing-masing Brigadir Rizky dan Briptu Ikhwanul Fajri berhasil meringkus ke-5 WNA Pakistan itu saat sedang melakukan patroli gabungan bersama Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru. “Kami mencurigai konvoi dua mobil merek Toyota ‘Avanza’ yang berpenumpang penuh, saat melintas di Jalan Riau, Pekanbaru,” kata Rizky. Ketika diperiksa di tempat penangkapan, petugas mendapati seperangkat alat hisap atau bong dalam bungkusan plastik bening. Kontan petugas melakukan penangkapan dan membawanya ke Markas Polres (Mapolres) Kota Pekanbaru. Sesudah dilakukan penggeledahan di Mapolres Kota Pekanbaru, dibawah karpet mobil ditemukan pula sebungkus kecil sabusabu. Selanjutnya, petugas menahan kelima tersangka untuk dimintai keterangan lebih lanjut. (kompas.com)

Badak Lampung Terancam Punah BANDARLAMPUNG - Populasi satwa dilindungi Badak di Lampung terancam punah, karena perburuan liar namun tidak diimbangi dengan sanksi hukuman yang berat. “Populasi Badak kita tersisa di Waykambas 30 ekor, Bukit Barisan 80 ekor, keberadaan satwa ini tidak menguntungkan bagi perkembangbiakannya karena perubahan

iklim global yang tidak mendukungnya,” kata Ketua Yayasan Badak Indonesia, Widodo Ramono, usai Rapat Koordinasi konservasi sumber daya alam hayati dan ekosistem, di Bandarlampung, Kamis (24/ 11). Dia mengatakan, dalam rapat koordinasi itu, Yayasan Badak Indonesian, prinsipnya membantu pemerintah untuk melindungi hutan dan melestarikan satwa yang dilindungi. “Salah satunya satwa yang dilindungi adalah Badak, kita harus memahami, bahwa satwa ini tergolong langka dan hanya manusia yang dapat menolong agar satwa itu tetap ada,” ujar Widodo Ramono. Namun disayangkan, menurut Widodo Ramono, justru manusia berperan besar dalam penurunan populasi satwa tersebut. “Badak diburu dan semua anatomi hewan tersebut dimanfaatkan oknum untuk mengobati penyakit manusia,” imbuhnya. “Namun sangat disayangkan, sanksi atas pemusnahan satwa dilindungi itu tidak sebanding dengan hukuman yang diterimanya,” tutur Widodo Ramono. Setiap perburuan dia menjelaskan, oknum manusia hanya dikenakan sanksi paling berat hukuman satu tahun penjara dan denda sekitar Rp 300 ribu. (kompas.com)

Bupati Tegal Dihukum 5,5 Tahun SEMARANG - Majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Semarang, Kamis (24/11), menjatuhkan hukuman 5 tahun 6 bulan (5,5 tahun) penjara kepada Bupati Tegal (nonaktif) Agus Riyanto. Agus, menurut majelis hakim yang diketuai Noor Adiyono, terbukti telah memperkaya diri dan orang lain serta terbukti korupsi dalam proyek jalan lingkar Kota Slawi pada 2006/2007. Seusai sidang ditutup majelis hakim, Agus Riyanto menyatakan dirinya tetap tidak bersalah. Untuk itu, ia akan mengajukan banding. Selama sidang berlangsung, istri Agus, Nyonya Markamah, yang berada di deretan bangku pengunjung paling depan, tampak tegar. Namun, istri Agus akhirnya menangis begitu pula putrinya yang mendampingi juga menangis sesaat setelah majelis hakim menjatuhkan vonis. (kompas.com)

Nazaruddin Segera Disidangkan JAKARTA, TRIBUN - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya melimpahkan berkas perkara kasus suap atas nama tersangka M Nazaruddin, Kamis (24/11). “Sudah hari ini (kemarin) dilimpahkan ke pengadilan,” ujar Juru Bicara KPK Johan Budi di Gedung KPK, Jakarta. Dengan pelimpahan ini, paling cepat, kata Johan, Nazar akan disidangkan pada akhir November ini. “Jadi paling cepat minggu depan sidangnya. Akhir November,” tuturnya. Seperti diketahui, Nazar, mantan Bendahara Umum partai Demokrat menjadi tersangka dalam kasus suap terkait pembangunan Wisma Atlet. Nazar diduga menerima suap sebesar Rp 4,34 miliar dalam kapasitasnya sebagai anggota DPR. Nazaruddin sempat kabur ke luar negeri. Ia kemudian ditangkap Interpol di Kota

Cartagena, Kolombia. Selama pelarian, ia menuding sejumlah nama seperti Anas Urbaningrum, Angelina Sondakh, dan lain-lain dalam berbagai dugaan korupsi. Dalam kasus wisma atlet, KPK menyatakan bakal menetapkan tersangka baru. Mohammad El Idris, Mindo Rosalina Manulang, dan Wafid Muharam telah diadili sebelumnya. KPK telah memeriksa sejumlah pejabat dan politisi dalam kasus ini. Mereka di antaranya Menpora Andi Mallarangeng, anggota DPR Angelina Sondakh, Mahyuddin, I Wayan Koster, dan M Nasir. Nazar juga menjadi tersangka pencemaran nama baik terhadap Ketua umum partai Demokrat Anas Urbaningrum. Untuk keperluan penyidikan, Bareskrim Polri telah mengirimkan surat izin untuk memeriksa Nazar. Namun menurut Johan, surat itu hingga kini belum dijawab pihaknya. (tribunnews.com)

Kantor Walikota Dilempari Batu ■ Kerusuhan di Batam Meluas ■ Buruh Tuntut Kenaikan Upah BATAM, TRIBUN - Ribuan buruh bentrok dengan petugas Kepolisian Resor Kota Barelang (Batam, Rempang, Galang), Kamis (24/11). Kerusuhan terjadi akibat Walikota Batam dianggap tidak menepati janji soal upah mnimun kota Batam 2012 yang semestinya sama dengan kebutuhan hidup layak (KHL). Pada saat berita ini diturunkan, sebagaimana dikemukakan Mardin (34), warga Kota Batam yang berada dekat lokasi, kondisi di lapangan sedang rusuhrusuhnya. Massa yang kecewa karena tuntutannya untuk bertemu Walikota tak dipenuhi akhirnya marah. Mereka berusaha merangsek masuk tapi ditahan polisi. Batu-batu lantas dilemparkan ke arah kantor walikota. Akibatnya, kacakaca gedung pecah. Guna menghalau massa, polisi memberikan tembakan peringatan dan melemparkan gas air mata. Massa buruh untuk sementara mundur ke kawasan gedung Dewan Perwakilan Rakyat Kota Batam dan Masjid Raya Kota Batam yang letaknya persis di seberang kantor wali kota. Massa buruh antara lain terdiri atas buruh dari kawasan industri di Tanjung Uncang, Muka Kuning, Batu Ampar, dan Kabil. Jumlahnya sedikitnya 10.000 orang. Kerusuhan juga meluas. Setelah bentrok terjadi antara

DPR: Evaluasi Kejari Cibinong! JAKARTA, TRIBUN Penangkapan jaksa nonaktif Sistoyo oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membuat anggota DPR RI Desmond Mahesa mendesak Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kinerja Kejaksaan Negeri Cibinong. Tidak hanya terkait jaksa Sistoyo, namun juga kasus korupsi yang sempat dilaporkan masyarakat. Hal tersebut dikatakan Desmond, Kamis (24/11). Ia mengatakan bahwa perlu dilakukan evaluasi karena ditenggarai banyak kasus yang tak dilanjutkan dengan berbagai alasan. Banyak kasus yang diabaikan dengan alasan kerugian negaranya kecil.

Padahal pembiaran ini menyebabkan kerugian negara terus meningkat dan korupsi semakin membudaya. Informasi yang diterima Desmond, bagian pidana khusus Kejari Cibinong sempat menerima laporan dugaan korupsi yang terjadi di Puskesmas Gunung Putri. Posisi Puskesmas tersebut jadi penting sebab membawahi langsung daerah Cikeas, tempat tinggal Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang jaraknya hanya sekitar 1,5 km. Ia mengatakan bahwa pimpinan puskesmas telah secara langsung menjalin kerja sama dengan lima perusahaan swasta. Pihak perusahaan bersedia menjadikan puskesmas sebagai tempat

5

berobat karyawan, dimana tarif berobat ditetapkan antara Rp 20 ribu sampai Rp 40 ribu per pasien. Yang lebih mengagetkan, pimpinan puskesmas memerintahkan bawahannya menjual obat di luar (swasta) yang telah ditentukan peraturan daerah Kabupaten Bogor No 16 Tahun 2010. Agar tak dicurigai, penjualan obat swasta dilakukan di sebuah rumah yang sengaja disewa untuk dijadikan semacam apotek. Setelah diperiksa dokter, pasien diperintahkan mendatangi rumah tersebut untuk membeli obat swasta. Padahal sesuai Perda tarif Puskesmas hanya Rp5 ribu, sudah mencakup pelayanan medis dan obat. (ant)

CMYK

TRIBUN BATAM.

Polisi mengamankan buruh yang merusak Kantor Walikota Batam.

polisi dan buruh di depan Kantor Walikota Batam, sejumlah perusakan berlangsung meluas. Awalnya, terjadi pelemparan batu ke kaca-kaca kantor wali kota Batam saat unjuk rasa berlangsung. Kemudian bentrok antara buruh dan polisi tak terhindarkan. Polisi sebagaimana disebutkan sejumlah warga menggunakan tembakan peringatan dan gas air mata guna menghalau buruh. Selanjutnya, kerusuhan meluas. Sejumlah pos polisi di persimpangan kota dihancurkan. Di antaranya di Simpang Awal Bros, Simpang Seraya, dan Simpang Baloi. Sebuah mobil satpol PP di Simpang Kabil hangus dibakar massa. Sejumlah toko dan kantor di kawasan Nagoya tutup karena khawatir kerusuhan semakin meluas. Unjuk rasa buruh menuntut UMK 2012 sesuai dengan kebutuhan hidup layak (KHL)

dilakukan pertama kali pada Rabu kemarin. Menurut advokat Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia, Nurhamli, pada hari pertama unjuk rasa, kerusuhan sudah terjadi. “Empat buruh ditembak polisi dengan peluru karet,” katanya. Unjuk rasa kemarin merupakan aksi lanjutan karena tuntutan belum dipenuhi. Buruh menuntut UMK 2012 sesuai dengan KHL, yakni Rp 1.760.000 per bulan, sementara UMK 2012 yang didorong sebesar Rp 1.260.000. Pada tahun lalu, perwakilan serikat buruh, Apindo, dan Wali Kota Batam sepakat bahwa UMK Batam 2012 sama dengan KHL. Secara terpisah, DPR melalui Komisi III DPR, membidangi masalah hukum dan HAM, akan meminta penjelasan kepada Polri, terkait kerusuhan yang terjadi di Batam menyusul bentrokan

aksi buruh yang berlangsung sejak, Rabu (23/11) kemarin. Hal ini dikatakan dua anggota Komisi III DPR, Eva Kusuma Sundari (PDI-P) dan Indra (PKS), Kamis (24/11). “Di sela-sela pemilihan komisioner KPK, dengan waktu yang ada kita akan meminta penjelasan Kapolri terkait bentrok yang terjadi. Diharapkan, Kapolri dapat mengikutsertakan Kapolda Kepri dan Kapolres Barelang untuk memberikan penjelasan terkait ini,” ujar Eva di DPR. Eva mengaku, sudah mengirim pesan singkat, kepada Kapolri untuk meminta agar Polri di Batam tidak melakukan tindakan aksi kekerasan terhadap para buruh yang melakukan aksi. “Kita sudah meminta agar kekerasan dihindari. Karena Polri, tidak seperti pemadam kebakaran. Jangan sampai, ada tindakan tidak profesional yang terjadi,” kata Eva. Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PKS, Indra, yang tak lain pengganti Fachri Hamzah ini menegaskan, dari laporan yang ia terima, bentrok terjadi, mengakibatkan buruh terkena tembakan, lantaran dipicu sikap aparat yang represif dalam menghalau aksi. “Informasi yang kami dapat, buruh bukan yang melakukan anarkisme, tapi dipicu oleh pihak aparat. Akan tetapi, kita tentu, tak begitu saja akan menyalahkan institusi (Polri), kalau tidak ada datanya. Tapi, informasinya ada bukti, kekerasan dilakukan oleh aparat,” Indra menegaskan. (tribun batam)


CMYK

6

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

tribun facebook

Cabut Izin Perusahaan Sawit! ■ Jika Terbukti Membunuh ■ Komentar Facebooker Terkait Pembantaian Orangutan EDAN! Dari pengakuan kedua tersangka yang ditangkap polisi, salah satu perusahaan sawit di Kukar mengadakan sayembara untuk membasmi hama di kebun sawit miliknya. Orang utan dan monyet adalah salah satu jenis hama yang disayembarakan dengan hadiah uang bagi pembasminya. Berikan komentar Anda terkait fakta ini? Apa yang harus dilakukan agar pembantaian satwa langka tak terjadi lagi?

Sampaikan Komentar Anda melalui Tribun Kaltim Interaktif di Facebook

join us: tribuninteraktif@yahoo.com

TOPIK BESOK Setelah sebelumnya menangkap jaksa, kali ini KPK kembali menangkap pejabat pemerintah di Semarang, yaitu dua anggota dewan dan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Semarang. Sekda Semarang itu ditangkap usai memberikan amplop berisi uang kepada dua anggota dewan tersebut. Diduga hal ini terkait pembahasan RAPBD Semarang yang tengah dibahas DPRD. Berikan komentar Anda terkait hal ini?

Agus Awie Wijaya Kata KALTIM #1 tidak ada pembantaian orangutan dan monyet, perlu di beri kacamata tuh pemimpin kita :D Ahmad Bay Haqi TIDAK BISA DI MAAFKAN tuh perusahaan. Orangutan dan monyet kan adalah hewan primata asli dari kalimantan...dan kita sebagai orang asli kalimantan.... harus melindungi..... hewan sersebut. Saya minta mereka yg melakukan tindakkan pembantain dihukun dengan tegas,,,jangan sampai mereka mengulang kembali perbuatannya lagi. Oye Julak Nah iya Am....uedan sangadh !!! Sungguh tak berpri ke hewanan....saya jd curiga mungkin pemilik sawit tersebut dendam dgn Teori Evolusi Darwin......(?_?”)hadeeeehhhhhhh.....Bravo pak Polisi !!! Usut Tuntas para tsk pemusnah Hewan Khas Kalimantan !!!

orangutan agar tidak punah tentu sosialisasi kepada masyarakat lebih sering dilaksanakan tentang pentingnya keberadaan orangutan karna itu bukan hama atau musuh manusia Edy Suyoko Harus diusut tuntas ke dua pelaku, karena pasti mereka bisa mencari siapa - siapa aja selain selain itu, terutama oknum yang buat sayembara harus di hukum seberat-beratnya kalau perlu ijin perkebunan sawit pun di caabut, tolong aparat dan pihak penyidik harus dapat menyelesaikannya karena bukti di foto-foto dapat terlihat termasuk pelaku, plat nomer kemdaraan, area / lokasi bisa terlihat di rumah mana dll, ini semua sbg bahan untuk penyidik mencari pelaku lain. mohon jg bantuan masyarakat pencinta lingkungan untuk di ajak kerja sama dan pemerintah daerah harus membuatkan rehabitasi / penangkaran untuk orang utan dan monyet agar tidak punah.

Danan Jeruji Besi Wahh ,, kacau di balik pembantaian orng UTAN & monyet lama “ habis donk habitatx ,, tolong di lindungi ,, jangan cuma diam pura “ gk tau ..,, oknum militer , pemerintah ., DPR,,

Suwardi Paser Assalamu ‘alaikum w w. Sayang sekali bahwa orang utan dan monyet dibantai padahal orang utan dan monyet hidup di habitatnya. Untuk menghentikan pembantaian orang utan dan monyet adalah diproses hukum terhadap orang-orang yang didakwa dan dalang yang membuat sandiwara pembunuhan terhadap orang utan dan monyet.

Baso Kasmin Husain Tentu ada sangsi tegas terhadap para pelaku pembantaian orangutan yang dilindungi tersebut. Peran Pemerintah daerah sangat dibutuhkan dalam melindungi serta dapat melestarikan

Ayong Sulisthio Cabut ijin perkebunan sawit nya,dan para pelaku mulai dari pemilik sampai dengan para oknum pejabat yg ada andil di perusahaan tersebut di proses secara hukum.Membantai orang utan

sebagai satwa yg dilindungi secara hukum berarti yg membantai ataupun yg memberi perintah juga harus dihukum... Joe L Saint Pemerintah harus mencabut ijin usaha dari perusahaan tersebut, karena ikhwal yang dilakukan telah merusak ekosistem dan lingkungan hayati! Tidak ada kata lain, pemerintah wajib memberi ‘kartu merah’... Novia Purnama Sari Yg pasti hewan tak lepas dari pungsi keseimbangan alam.bila kondisi timpang..berarti bencana! Menanti kita.enak.. aja oknum berbuat kita jd korban. bukti,&pelaku sudah ada. kita akan tunggu action aparat mampu..???(belum terlihat garangnya) Ari Yanuar Acungan 2 jempol buat kepolisian kalau berani menangkap yang mengadakan sayembara, tapi kalau cuman pelakunya yang diadili, punya nyali nggak ya?... Ebie Ularmahakam Agar pembantaian org utan tak lagi terjadi,,, tangkap dalang nya. n jika memang org utan adalah hama di perkebuana sawit.mungkin karena habitatnya sdh tak layak lagi bagi org utan. semua itu juga olah dari manusia... ya toh.... Hardi Heri Saya kehabisan akal. di KM 38 balikpapan, orang bule mendirikan Orang Utan Project, mereka mati matian melestarikan orang utan, dgn dana yg tidak sedikit. tapi diseberang

CMYK

sana, orang utan dibantai tanpa ada perasaan bersalah. apa memang sudah dasarnya mental bangsa ini mental pembunuh. sedikit sedikit main bunuh, dgn membunuh mereka mengganggap masalah selesai, bukan nya selesai, masalah baru sedang menunggu. pengusaha sawit harus dihukum seberat beratnya, atau harus membuat Orang Utan Project disana sebagai gantinya Burhan Doank Kembali lagi pada ketegasan aparat penegak hukum, lagi pula pengembangan sawit tohh merusak habitat satwa-satwa di lindungi itu. Dalam hal ini yang menjadi hama adalah sebaliknya, yaitu para pengusaha sawit tersebut. Keberanian aparat hukum dalam menindak berbagai pelanggaran hukum tanpa pandang pangkat dan jabatan akan mampu menekan tindakan-tindakan melawan hukum. Ex’t Jrs Samarinda Usut tuntas,,, tutup perusahaanx tp pindahkan pekerjax d perusahaan lain,,, yang salah bukan pekerjax tp yg punx perusahaan,,,, penjarakan yg adil usut ke akar”x jg bukan hanx tebas pohonx tp akarx tertinggal,,n ya bakal tumbuh lagi ntr bibit” baru yg meneruskan prilaku orang yang tak berperi kehewanan ,,, pak awang bikin sayembara jg untuk menangkp org” ini. N, buat wilayah bebas tambang.... Tentukan t4 yg bukan habitat orang utan n satwa yang dilindungi,,, putar” otak aja lagi () H_?????????°?_????????°M_?????????. .. Kadri Hairul Agar kasus pembantaian tersebut tidak terulang lagi, aparat harus tegas dan memberi sanksi hukum sesuai

dengan peraturan perundangan yang berlaku. Kalau perlu cabut perijinannya dan sanksi membiayai makan orang hutan yang ada selama beberapa tahun, sebanyak berapa orang hutan yang telah dibinasakan. Perusahaan tidak dilarang membangun usaha tetapi perlu diperhatikan pula lingkungan sekitarnya, jangan hanya mau hidup sendiri. Dalam kasus seperti ini aparat penegak hukum harus tegas, takutnya nanti tidak orang hutannya saja yang dibinasakan lama-lama orang yang ada disekitarnya pun ikut dibinasakan, kalau orang hutannya sudah habis. Heroe Goendoel Orangutan jg makhluk Allah SWT. mrk pny hak hdp d bumi ini, ketika habitat mereka d rambah, jls aja mrk protes Annisa Dholna Tegaa amatt tuhh manusiaa. Prasaan.a kmanaa tuhh? Prasaan.a udahh ilangg krnaa duitt kh? D’duniaa tuh gag cmaa manusiaa yg mau hidupp. marii saling b’bagii. Walaupun sbnar.a Manusiaa lebih tinggi kodrat.a k’ttimbang hewann...!! Hanafi Ps Nyawa orang utan tuh lebih berharga dibandingkan pemilik perusahaan sawit itu..mudahan membusuk dineraka tuh sekeluarga Selvie Ana Syam Itu sudah keterlaluan dan tidak berprikemanusiaan,tutup saja perusahaannya...


tribunners SOCIAL MEDIA TERKINI

email: tribunners_kaltim@yahoo.co.id

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

7

BBM Mulai Langka di Samarinda Ayo... Menulis! TRIBUNNERS adalah media warga (Citizen Journalism). Setiap masyarakat dapat mewartakan peristiwa (Citizen Reporter), menyampaikan pendapat dan gagasan serta menyalurkan aspirasi dalam bentuk tulisan atau gambar. Rubrik ini menampung beragam konten yang menarik, bermanfaat dan dapat dipertanggungjawabkan dari semua lapisan masyarakat dengan beragam latar belakang budaya, hobi, profesi dan kompetensi. Melalui Tribunners, setiap orang didorong menjadi seorang pewarta atas nama dirinya sendiri, melaporkan peristiwa yang dialami atau terjadi di sekitarnya seperti peristiwa kriminal, kecelakaan lalu lintas, dan kebakaran. Tren Jurnalisme Warga (Citizen Journalism/ Reporter) seperti ini sudah mewabah di banyak negara maju. Mari berbagi informasi dan kirim tulisan dan data penunjang (foto/data) Anda. kirimkan SMS ke

085251081441

di awal tulisan ketik

Citizen Reporter Kami akan menjaring informasi dari Anda. Sampaikan juga gagasan atau pemikiran positif untuk membangun negeri ini agar lebih baik. Semua tulisan yang diterima akan diseleksi dan dimuat di Rubrik Tribunners, dengan catatan kontens tak mengandung unsur sara, pornografi dan fitnah. Jangan lupa kirimkan biodata dan identitas lengkap Anda beserta nomor telpon yang dapat dihubungi.

IST

BBM. Mendengar kata ini pastinya kita teringat tentang SPBU dan bahan bakar kendaraan. BBM sangat vital fungsinya di tengah-tengah kehidupan masyarakat. BBM merupakan kebutuhan penting setelah sandang pangan. DECKY DIYAN KESUMA Mahasiswa Psikologi Unmul Samarinda TAPI akhir-akhir ini saya menyaksikan sejumlah SPBU di Kota Samarinda kehabisan BBM jenis premium sebelum waktu operasi selesai. Karena

Kami Ingin Seperti Dulu NAROTAMA, Warga Nunukan TAHUN ini adalah cobaan terberat buat kami sekeluarga, yang menggantungkan hidup dari pekerjaan saya sebagai loper koran. Sejak November 2010, koran yang saya edarkan dihentikan berlangganannnya oleh Sekretariat Dewan Kabupaten Nunukan karena tidak ada anggaran. Semoga tahun 2012 mendatang, anggaran belanja koran bertambah sehingga Kompas, Tempo, Forum bisa menemani anggota dewan yang terhormat dan pejabat Setwan seperti tahun-tahun sebelumnya. Anggaran belanja koran tidaklah sebesar anggaran untuk kontrak halaman

yang “wah”. Sangat kecil jadi sangat wajar dan manusiawi jika berlangganan koran nasional dan daerah karena banyak manfaatnya. Hampir merata di seluruh Kabupaten di Kaltim melakukan kontrak halaman dengan penerbit dengan tujuan mempublikasikan kegiatan pemerintahan. Sangat bagus jika sesuai dengan kenyataan, tapi jika tidak? Contoh berita kontrak halaman; Pemerintah membuat progam-progam mengentaskan kemiskinan, mendorong masyarakat menjadi wirausaha dan lainlain. Tapi di sisi lain anggaran belanja langsung ke masyarakat dikurangi seperti anggaran belanja koran yang

dikurangi. Hampir semua penyalur koran, kontraktor, dan masyarakat biasa di Nunukan hidupnya sangat bergantung Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Ya atau tidak bisa dicek langsung ke masyarakat. Tidak seperti dulu waktu jaman pengiriman Tenaga Kerja Indonesia (TKI), dan perusahaan kayu menggeliat. Rumput laut yang sangat dominan di wilayah selatan Nunukan saat ini juga belum bisa diharapkan, karena harga jual tidak stabil. Semoga program “Gerbang Emas” yang dicanangkan Pemkab Nunukan betul-betul bisa dinikmati semua lapisan masyarakat Nunukan dan sekitarnya. Amin. (*)

DOK TRIBUN

Beginilah kondisi di Jl Kesuma Bangsa, Samarinda jika terjadi antrean kendaraan yang hendak melakukan pengisian BBM.

keterbatasan BBM, SPBU juga menjadi tidak tentu beroperasinya. Seperti buka pagi, sore hari sudah tutup karena BBM telah habis. Rabu (23/11) kemarin, saat bensin motor saya sudah mau habis, saya memacu motor saya ke SPBU di Jl Slamet Riyadi yang berada di tepian Sungai Mahakam. Namun saya kecewa karena di papan pengumuman yang dipasang di depan pintu masuk tertulis: “BBM Masih Dalam Pengiriman”. Kondisi ini membuat saya

kesal, karena selain BBM yang saya butuhkan tak ada, kondisi jalan juga macet. Kemacetan ini terjadi akibat deretan kendaraan besar yang sedang mengantre di depan SPBU, dan memanfaatkan sebagian jalan umum. Tidak putus asa, saya lalu pergi ke SPBU di Jl RE Martadinata, Telok Lerong. Tapi lagi-lagi di sana terjadi kemacetan. Penyebabnya sama, karena puluhan kendaraan besar tengah mengantre BBM hingga meluber keluar areal SPBU.

Saya jadi berpikir, apa BBM di Samarinda (mulai) langka? Karena dari pengamatan saya, setiap kali melihat SPBU selalu terjadi antrean yang panjang, dan SPBU selalu kehabisan BBM sebelum jadwal operasi berakhir. Ataukah karena ada keterlambatan pengiriman? Apakah kuota BBM untuk Kalimantan Timur tidak mencukupi lagi? Pertanyaan-pertanyaan tersebut ‘bermunculan’ di kepala saya. Bayangkan bagaimana kalau ini terjadi terus menerus, berhari-hari.

Bukankah ini hanya akan menguras waktu, tenaga, atau mungkin ada yang rela meninggalkan pekerjaannya hanya untuk mengantre di SPBU-SPBU, agar bahan bakar kendaraannya bisa diisi. Semoga masalah ini bisa dituntaskan secepatnya. Karena dikhawatirkan akan menjadi problem dan bisa menimbulkan kekacauan. Apalagi BBM merupakan kebutuhan yang sangat krusial bagi masyarakat Samarinda. (*)

Tutup Kebun Sawit yang Merusak Habitat Orangutan STANLEY YUDA P, Facebooker SATWA langka adalah semua binatang yang hampir punah dan semua tumbuh-tumbuhan yang unik dan jarang ada duanya di dunia ini. Sehingga keberadaan mereka harus dilindungi. Satwa langka harus dijaga dan dipelihara kelastariannya supaya tetap ada, supaya anak cucu kita masih bisa melihat satwa tersebut. Satwa langka merupakan anugerah Tuhan yang diberikan kepada kita untuk dilestarikan. Merupakan keajaiban alam yang memang unik untuk disaksikan. Orangutan adalah salah satu satwa langka yang ada di Pulau Borneo ini, yang dilindungi oleh pemerintah bahkan dunia. Pembasmian atau pembunuhan orangutan melanggar undang-undang

IST

satwa langka yang memang dilindungi. Orangutan bukan hama tetapi orangutan binatang

unik yang tidak boleh dibunuh oleh siapapun. Perkebunan sawit tersebut seharusnya ditutup saja sebab mereka membakar dan membuka hutan yang menjadi habitat orangutan. Tentu saja ini sangat merugikan kelangsungan hidup orangutan tersebut. Banyak hal yang harus kita lakukan untuk menjaga habitat orangutan. Terutama negara melalui pihak keamanan. Pertama, pemerintah harus mengadakan sosialisasi besarbesaran bahwa orangutan tidak boleh dibunuh oleh siapapun. Kedua, menegakkan hukum dengan tegas kepada mereka yang membunuh atau merusak habitat orangutan tersebut. Ketiga, tinjau kembali izin membuka lahan yang banyak merugikan habitat orangutan atau monyet di dalam hutan

tersebut. Khusus untuk kasus di Kutai Kartanegara, diharapkan pihak keamanan berani mengungkapnya. Sebab menurut informasi yang saya dapatkan, pemilik kebun sawit itu adalah “orang kuat”. Jadi memang pihak kepolisian perlu dukungan masyarakat untuk menegakkan hukum tanpa rasa sungkan ataupun takut. Pengalaman saya pribadi karna saya sering pulang pergi Balikpapan-Samarinda, di wilayah Kukar telah banyak dibuka lahan untuk sawit mencapai ribuan hektare. Dulunya adalah hutan lebat, sekarang menjadi gersang karena habis ditebang. Sehingga sering saya melihat monyet-monyet berkeliaran di pinggir jalan, bahkan ada yang mati dilindas kendaraan yang lewat. Itu merupakan salah satu dampak yang sangat merugikan bagi habitat hewan tersebut. (*)


8

tribun buffer

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

Manajer PT KAM Tersangka

Tibo Tolak Rp 10 Miliar MEN sana in corpore sano! Bersemayam di dalam diri sosok manusia Indonesia bernama Titus Bonai. Pria kelahiran Papua 4 Maret 1979 telah terbukti memberikan siraman rohani secara lahir batin bagi siapapun warga Indonesia mulai dari Presiden sampai rakyat jelata. Dia sudah memberikan sumbangan untuk menaikkan gengsi dan citra Bangsa Indonesia baik di dalam maupun di luar negeri. Berbekal dua kaki yang tangguh dengan segala macam kehebatannya di lapangan hijau, Tibo mampu mengangkat satu tingkat derajad mutu sepakbola Indonesia di tengah-tengah ‘ketidakbanggan’ kita akan sistuasi di negeri ini. Berkat kehebatannya itu pula mutu sepakbola kita semakin naik, dan kita selalu berharap terus menanjak sampai ke tingkat internasional. Bukan sekadar mencari piala dan kemenangan, akan tetapi telah berhasil memberikan tontonan enak dan mutu seni dan menjaga sportivitas tinggi dalam percaturan sepakbola di di masa depan. Namanya melangit, akan tetapi Tibo tetap manusia Papua tetap saja sederhana. Tidak mabuk oleh sanjungan, kehidupan sehari-harinya tetap seperti apa adanya. Mentalnya telah teruji di dalam maupun di luar arena. Pada saat namanya melambung tinggi, Tibo tetap Titus Bonai. Punya harkat dan martabat, tidak terkena sindrom hedonis seperti yang terjadi di lingkungan wakil rakyat di DPR atau pejabat-pejabat tinggi yang doyan puji-pujian. Tibo juga tidak punya ilmu ‘aji mumpung’ sehingga tidak mambuk kepayang oleh iming-iming gebokan rupiah seperti yang terjadi dan menjerat banyak pejabat Indonesia yang nota bene punya punya harta kekayaan, memiliki kekuasan akan tetapi tidak pernah puas oleh harta benda yang telah dimiliki. Sekali lagi Tibo memberikan pelajaran terbaik bagi kita. Bintang sepakbola Indonesia yang tengah naik daun itu berikap luar biasa. Dia konsisten sangat anti-rokok. Bukan cuma tidak doyan merokok, ia juga tak mau membintangi iklan rokok meski dibayar Rp 10 miliar. Kapan lagi Tibo bisa membawa uang Rp 10 miliar ke rumah? Kesempatan itu dia tepis begitu saja dengan ucapan dan sikap sederhana: “Puji Tuhan, akan saya tolak!” kata Tibo. Dia menegaskan akan menolak tawaran bintang iklan rokok meski dibayar angak itu. Pernyataan itu dia sampaikan dalam jumpa pers di Yayasan Jantung Indonesia, Cikini, Jakarta, Kamis (24/11). Tibo mengaku berasal dari keluarga yang bebas rokok. Orangtuanya sejak dulu memang tidak merokok, sehingga ia merasa malu bila dirinya sampai kecanduan rokok. Sama seperti Tibo, bintang sepakbola Indonesia lainnya yakni Octovianus Maniani alias Octo juga sangat anti-rokok. Meski orangtuanya sendiri adalah perokok, ia merasa tidak perlu ikut-ikutan karena tahu bahwa asapnya tidak baik untuk fisiknya sebagai atlet profesional. “Bagi seorang atlet, air lebih penting untuk tubuh kita. Kalau rokok malah merusak. Jadi sama seperti Tibo, saya juga tidak merokok. Kalau iklan rokok, berapapun (honornya) akan saya tolak,” kata Octo. Pengamat sosial Imam Prasodjo memberikan apresiasi atas sikap Tibo dan Octo. Dia sependapat dengan kedua atlet muda berbakat itu. Menurutnya, efek rokok sangat merusak generasi muda dan bahkan jauh lebih berbahaya dibandingkan serangan teroris. Pengamat sosial itu memberikan ilustrasi teroris hanya membunuh 1 dari 5 juta orang. Bunuh diri hanya menyumbang 1 kematian di antara 10.000 orang. Kematian yang terkait sepakbola, hanya 1 dari 25.000 orang. Tapi rokok, bisa membunuh 1 dari 200 orang. Mengenai sponsor rokok dalam event olahraga, sesepuh persepakbolaan Indonesia Arifin Panigoro mengaku optimistis pembinaan olahraga di Indonesia tetap bisa berjalan tanpa sponsor rokok. Menurutnya, perusahaan selain rokok juga banyak yang berminat menyeponsori. Indonesia membutuhkan banyak contoh konkret untuk memperbaiki keadaan. Tibo merupakan satu contoh yang layak untuk mendapatkan apresiasi. Dia pantas mendapat penghargaan lain di luar kehebatannya memainkan bola di lapangan. “Puji Tuhan! Karena telah memberikan kesempatan manusia bernama Titus Bonai menjadi garam dan terang bagi Indonesia lewat kedua kakinya. Maju terus Tibo...(*)

40 Orang Terkaya Indonesia # Sambungan Hal 1 10. Achmad Hamami 11. Chairul Tanjung 12. Boenjamin Setiawan 13. Sri Prakash Lohia 14. Murdaya Poo 15. Tahir 16. Edwin Soeryadjaya 17. Kiki Barki 18. Garibaldi Thohir 19. Sjamsul Nursalim 20. Ciliandra Fangiono 21. Eddy William Katuari 22. Hary Tanoesoedibjo 23. Kartini Muljadi 24. Theodore Rachmat 25. Djoko Susanto 26. Harjo Sutanto 27. Ciputra 28. Samin Tan 29. Benny Subianto 30. Aburizal Bakrie 31. Engki Wibowo & Jenny Quantero 32. Hashim Djojohadikusumo 33. Soegiarto Adikoesoemo 34. Kuncoro Wibowo 35. Muhammad Aksa Mahmud 36. Husain Djojonegoro 37. Sandiaga Uno 38. Mochtar Riady 39. Trihatma Haliman 40. Handojo Santosa

Rp 19,8 triliun Rp 18,9 triliun Rp 18 triliun Rp 15,3 triliun Rp 13,5 triliun Rp 12,6 triliun Rp 12,15 triliun Rp 11,7 triliun Rp 11,25 triliun Rp 10,98 triliun Rp 10,89 triliun Rp 10,8 triliun Rp 10,72 triliun Rp 10,35 triliun Rp 10,26 triliun Rp 9,36 triliun Rp 9 triliun Rp 8,55 triliun Rp 8,46 triliun Rp 8,1 triliun Rp 8,1 triliun Rp 7,2 triliun Rp 7,1 triliun Rp 6,9 triliun Rp 6,5 triliun Rp 6,4 triliun Rp 6,3 triliun Rp 5,9 triliun Rp 5,8 triliun Rp 5,7 triliun Rp 5,6 triliun * Versi Majalah Forbes, 2011

# Sambungan Hal 1

sebelumnya telah menetapkan dua tersangka, yakni IM alias Gondrong dan MJ. Keduanya adalah karyawan PT KAM bagian pembasmian hama. “Empat orang telah ditetapkan tersangka terkait pemantaian orangutan di Desa Puan Cepak, Kecamatan Muara Kaman, Kutai Kartanegara. Mereka dijerat pasal 21 ayat (2) huruf a dan b junto pasal 40 ayat (2) Undangundang No 5 tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya dengan ancaman lima tahun penjara dan denda paling banyak Rp100 juta,” ungkap Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Antonius Wisnu Sutirta, Kamis (24/11). Phuah dan Widi resmi ditahan setelah dalam diduga kuat terlibat dalam pembantaian orangutan. Widi ditahan karena terkait dalam perekrutan pelaku pembantaian yang melaporkan hasil pembantaian orangutan itu kepada Phuan. Sedangkan Phuah ditetapkan tersangka karena diduga merestui pembantaian tersebut. “Kedua tersangka sudah ditahan Polres Kukar hari ini (Kamis) karena mereka terlibat dalam kasus pembantaian orangutan,” ujar Wisnu. Wisnu menjelaskan keterangan Widi dan Phuah sangat penting untuk penyelidikan selanjutnya karena polisi ingin menuntaskan kasus ini sampai ke akar-akarnya. Menurut Wisnu, pembantaian orangutan oleh perusahaan sawit asal Malaysia itu ternyata dirapatkan resmi oleh manajemen perusahaan tersebut. Sehingga, pembantaian dengan dalih pembasmian hama dianggap para pelaku tidak melanggar hukum. Menurut Wisnu, polisi terus mengejar siapa dalang yang melakunan pendanaan atas pembantaian itu. “Keterkaitan siapa yang mendanai itu belum. Ini hanya masalah waktu saja pengungkapannya,” kata Wisnu. Wisnu memperkirakan pengungkapan kasus ini masih lama. Untuk menahan keempat tersangka ini

BKSDA Temukan Tulang # Sambungan Hal 1

(24/11). Tandya menjelaskan penemuan tulang orangutan itu masih berada di luar konsesi perkebunan PT Khaleda Agroprima Malindo (KAM). Informasi warga menyebutkan, penemuan tulang orangutan berada di sektiar pinggiran sungai perkebunan kelapa sawit. Kerangka yang baru ditemukan pihak BKSDA Kaltim tersebut diduga

Harta Ical Tergerus Utang # Sambungan Hal 1

Harta kekayaan ketiga pengusaha tersebut masingmasing R Budi & Michael Hartono sebesar 14 miliar dolar AS, Susilo Wonowidjojo 10 miliar dolar AS dan Eka Tjipta Widjaja 8 miliar dolar AS. Namun, di antara sederet nama orang terkaya tersebut, nama pengusaha dan kandidat presiden 2014, Aburizal Bakrie terlempar dari daftar 10 orang terkaya. Forbes mengungkapkan melorotnya harta kekayaan Ical, sapaan Aburizal Bakrie, karena penjuala setengah sahamnya pada perusahaan tambang batubara Bumi Resources untuk membayar utang. “Harta kekayaan (Ical) turun hingga 1,2 miliar dolar AS atau 57 persen,” demian dirilis Majalah Forbes. Ranking Ical yang sebelumnya menduduki posisi ke-10 orang terkaya terdampar ke posisi ke-30 jajaran orang terkaya di Indonesia. Sebelumnya, versi Forbes 2010, pengusaha Aburizal Bakrie menempati posisi 10 dengan kekayaan 2,1 miliar

saja membutuhkan bukti-bukti kuat. Mulai dari bukti foto-foto pembantaian, alat-alat yang digunakan membantai orangutan sampai dengan tulang belulangnya. Di Jakarta, Mabes Polri juga mengungkapkan mengenai dua tersangka baru ini. “Dari hasil penyidikan Polres Kukar dan Polda Kaltim pada hari ini menetapkan dua tersangka baru yang dilakukan juga penahanan yakni W bin W dan PCH,” kata Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Polri, Irjen Pol Saud Usman Nasution, kemarin. Saud memaparkan, W adalah yang merekrut tersangka utama dan melakukan penangkapan dan penembakan dan dia juga yang menyiapkan fasilitas, kemudian PCH adalah senior manajer yang memberi saran dan instruksi untuk membentuk tim pemburu hama di PT KAM. “Sedangkan untuk yang lainnya kita menunggu penyidikan, yang pasti siapapun yang terlibat dalam kasus ini akan diproses tuntas, tidak ada pandang bulu, baik karyawan perusahaan maupun yang lainnya,” kata Saud. IM dan MJ, dua tersangka sebelumnya, mengaku berbuat atas perintah PCH dua tahun lalu. Dengan upah untuk satu ekor monyet sebesar Rp 200 ribu dan Rp1 juta untuk orangutan. Modus pembunuhan yang dilakukan dengan menggunakan senapan api kemudian dengan cara menjerat serta mengejar orangutan dengan menggunakan 12 ekor anjing. Terkait hal ini, Gubernur Kaltim Awang Faroek mengimbau masyarakat agar tidak membunuh jika menemukan orangutan. Awang meminta warga menangkapnya dan menyerahkan kepada BKSDA atau ke yayasan orangutan. Awang mengaku sudah berulangkali mengimbau para bupati dan walikota untuk menindak tegas terhadap setiap perusahaan di wilayahnya yang melanggar dan merusak lingkungan. Ia mengaku geram karena imbauannya belum juga dilaksanakan. Kasus pembantaian orangutan menurutnya merupakan salah satu contoh buruknya pengelolaan

lingkungan di bidang perkebunan sawit. “Sanksinya terserah kepada bupati dan walikota yang memberi izin, bukan dari gubernur. Kalau saya jadi bupatinya, saya cabut. Tapi saya kan gubernur,” ujar Awang. Jadi, kata Awang, harus ada keberanian para bupati dan walikota dalam hal menindak perusahaan yang mengabaikan pengelolaan lingkungan. “Bagi yang melanggar harus diberikan sanksi tegas, kalau perlu di stop dulu usahanya sampai ada komitmen untuk memperbaiki lingkungannya,” tegas dia. Sebelumnya CEO Yayasan Borneo Orangutan Survival Foundation (BOSF) Dr Ir Jamartin Sihite mengungkapkan, pembantaian orangutan terjadi imbas dari buruknya pengelolaan lingkungan yang dilakukan perusahaan perkebenunan sawit setempat. Sebenarnya kata dia, jika pihak perusahaan melakukan pengelolaan lingkungan dengan baik, maka kejadian seperti pembantaian orangutan tidak akan terjadi. Presiden Direktur PT Restorasi Habitat Orangutan Indonesia (PT.RHOI) ini menambahkan, sebenarnya yayasan BOSF sudah punya HPH (Hak Pengusahaan Hutan) restorasi untuk areal pelepasan kembali orangutan ke habitatnya di Kaltim. Tapi areal ini hanya diutamakan buat orangutan yang ada di areal rehabilitasi, bukan untuk orangutan yang ada di areal perkebunan kelapa sawit. Saya Cabut Bupati Kutai Kartanegara Rita Widyasari tidak mau buru-buru dalam mencabut izin PT KAM yang diduga ikut andil dalam kasus pembantaian orangutan di Desa Puan Cepak, Kecamatan Muara Kaman, Kukar. Dia harus melihat dulu dasar-dasar hukumnya. “Ya kalau aturannya begitu, saya akan lakukan (mencabut izin PT KAM) asalkan jangan menyalahi. Hukum yang paling penting bagi saya,” kata Rita yang sedang berada di Jakarta saat dikonfirmasi Tribun, Kamis (24/11). Dia mengatakan, dalam mencabut izin perusahaan mesti melihat dasar-dasar hukumnya. “Saya taat sekali dengan hukum,” imbuhnya. Sebelumnya, Rita mengecam

tindakan pembantaian orangutan di Desa Puan Cepak. “Saya sangat terpukul dengan adanya kasus dugaan pembantaian orangutan ini. Bahkan, pemkab melalui BLHD (Badan Lingkungan Hidup Daerah) telah menurunkan tim untuk melakukan investigasi ke lapangan. Kami juga masih menunggu hasil penyelidikan pihak kepolisian terkait kasus ini. Kalau perusahaan sawit itu terbukti benar melakukan pembantaian orangutan, kami akan menegurnya,” kata Rita. Dia menegaskan, kelestarian hutan dan hewan di dalamnya perlu dijaga karena sejalan dengan visi misi Gerbang Raja, yakni membangun Kukar yang berwawasan lingkungan. “Orangutan ini perlu dilestarikan dan dilindungi, bukan malah sebaliknya. Saya tidak membenarkan hewan yang dilindungi ini dibantai,” imbuhnya. Terkait izin perusahaan sawit, Rita mengaku tidak sembarang mengeluarkannya. Bahkan, selama menjabat Bupati, dia belum pernah sama sekali mengeluarkan izin perusahaan sawit. Rita mengaku sangat berhati-hati mengeluarkan izin perusahaan sawit mengingat hingga saat ini belum keluar Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW)-nya. Dia juga bakal studi banding ke Palangkaraya yang menerapkan kepada setiap perusahaan sawit dan tambang agar menyediakan lahan konservasi untuk kelestarian hutan atau lingkungan. Apalagi, lanjut dia, hutan di wilayah Kukar cukup luas dan banyak, seperti hutan lindung, hutan konservasi hingga cagar alam. Rita mengatakan, masalah ini biar diserahkan pada penegak hukum terkait untuk menuntaskannya. Bupati bakal berkoordinasi dulu dengan Kapolres Kukar terkait rencana pemanggilan pihak manajemen PT KAM. Hari sebelumnya, Anggota Komisi II DPRD Kukar, Khairil Anwar Effendi mendesak Pemkab untuk mencabut izin PT KAM. “Izin perusahaan PT KAM mesti dicabut. Jangan orang lapangannya saja yang ditangkap, pihak manajemen perusahaan yang memberikan perintah untuk membasmi orangutan juga mesti ditangkap. Lalu, perusahaannya diberikan sanksi,” ucap Khairil, Rabu (23/11). (bay/top/has)

sebagai orangutan korban pembantaian sebab pada bagian tengkorak terdapat retakan, layaknya terkena benda tumpul. Namun, pihak BKSDA belum berani memastikan hal itu. “Indikasi jika kerangka itu merupakan tulang orangutan memang ada sebab buat apa kami bawa jika tulang hewan lain. Tetapi, kami belum bisa memastikan apakah kerangka itu merupakan tulang orangutan dari hasil pembantaian sebab masih perlu dilakukan uji forensik,” katanya. Ia menyampaikan, pembantaian orangutan tersebut tidak hanya dilihat dari proses hukum tetapi bagaimana upaya melindungi

satwa langka dan dilindungi itu. “Kita jangan melihat proses hukumnya saja tetapi yang harus dipikirkan bagaimana kedepannya agar kasus ini tidak terulang,” kata Tandya Tjahyana. Menurutnya, BKSDA telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang perlindungan primata tercerdas setelah gorillah dan simpanse itu sebagai satwa langka dan dilindungi. “Sosialisasi telah kami lakukan sejak lama bukan hanya di sekitar areal perkebunan sawit tetapi juga kepada seluruh masyarakat namun pembantaian terhadap orangutan tetap saja terjadi,” ungkap Tandya.

Tandya menegaskan BKSDA Kaltim akan melakukan tindakan tegas terhadap pelaku pembunuhan orangutan. “Sesuai UU No 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati, kami akan melakukan tindakan tegas terhadap pembunuhan satwa yang dilindungi. Bagi pelakunya akan dijerat pasal 21 dan 40 UU No 5 Tahun 1990 dengan ancaman hukuman lima tahun penjara,” katanya. Kerangka yang diduga orangutan tersebut pertama kali ditemukan oleh beberapa wartawan yang melakukan investigasi ke Desa Puan Cepak Kecamatan Muara Kaman pada Jumat (28/10).

Kerangka diduga orangutan itu kemudian diserahkan ke Pusat Penelitian Hutan Tropis (PPHT) Universitas Mulawarman untuk diteliti. Berdasarkan hasil pemeriksaan, kerangka tersebut akhirnya dipastikan sebagai tulang orangutan. Polres Kutai Kartanegara juga berhasil menemukan 85 potong rangka tulang yang diduga orangutan, monyet dan bekantan di empat titik di Desa Puan Cepak Kecamatan Muara Kaman. Kasus pembantaian Orangutan Kalimantan (pongo pygmaeus morio) akhirnya terungkap setelah polisi menangkap dua karyawan PT KAM, IM dan MJ pada Sabtu, pekan lalu. (min/ant)

dolar AS. Baik juga bila dibandingkan daftar orang terkaya dan jumlah kekayaannya versi 2010 dengan 2011. Beberapa tahun lalu, Ical bahkan orang pribumi terkaya Indonesia. Berbeda dari Ical, satu dari sekian pengusaha fenomela itu adalah Chairul Tanjung. Ia satu dari sedikit pengusaha pribumi yang masuk jajaran triliunan itu. 40 daftar orang terkaya di Indonesia. Chairul Tanjung masuk dalam urusan ke-11 orang terkaya di Indonesia versi Majalah Forbes yang bermarkas di New York, Amerika Serikat, terbit pekan ini. CT, demikain sapaan Chairul, bos Para Group, antar alain mengelola Bank Mega, Tans TV, Trans7 dan detik.com. Lulusan Fakultas Kedokteran Gigi Univesitas Indonesia itu, menjabat Ketua Komite Ekonomi Nasional (KEN) pada pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono. Kekayaan CT menurut Forbes meningkat tajam dalam tiga tahun terakhir. Tahun ini, hartanya sebesar 2,1 miliar dolar AS atau setara dengan Rp 18,9 triliun. Kenaikan ini mendongkraknya ke posisi kel1 orang terkaya di Indonesia. Tahun 2010, hartanya baru sekitar Rp 9 triliun mendudukannya posisi 934

orang terkaya di dunia, tahun 2009 sekitar Rp 8,9 triliun (nomor 13 orang terkaya Indonesia), dan tahun 2008 dengan harta sekitar Rp 5,6 triliun (rangking 13 orang terkaya Indonesia). Kolega Chairul Tanjung, Ishadi SK, komisaris Trans Corp memuji kehebatannya dalam berbisnis. “Dia pebisnis hebat,” kata Ishadi yang mengaku sedang berada di Jepang saat berbincang melalui telepon dengan Tribun Network, Kamis (24/11) malam. Dalam segala hal, mengelola keuangan dan menaikkan pendapatan dia hebat. Hal ini bersamaan dengan kondisi Indonesia secara ekonomi sedang dalam keadaan luar biasa. “Dia pebisnis unggul dan jujur,” kata Ishadi, mantan Direktur Utama Trans TV dan mantan Direktur UTama TVRI. Menurut Ishadi, CT pun piawai membangun kerja sama tim, memacu motivasi karyawan agar bekerja luar bisa. “Ktu keistimewaan Pak CT, tahu persis memotivasi karyawan, dan memaksa karyawan bekerja keras, dan tahu batas kekuatan karyawan. Dan dia turun langsung ke lapangan sampai soal yang sangat detail sekali. Dia bersama karyawan sampai pekerjaan benar-benar

selesai,” kata dia. CTpendiri dan Presiden Direktur Para Group, satu perusahaan cikal bakal Sony Corporation, tapi dimiliki Samsung. Para Group mempunyai beberapa unit usaha, yaitu Mega Corpora yang bergerak di bidang perbankan, asuransin pasar modal atau sekuritas, pembiayaan dengan induk Bank Mega dan Bank Mega Syariah. Unis usaha lainnya, Trans Corpora yang mengelola media televisi dan fashion. Perusahaan ini mengelola Trans TV, Trans7 dan DetikCom. PT Mahagaya Perdana merupakan perusahaan pemegang lisensi fashion terkenal dunia seperti Prada, Miu Miu, Tod’s, Aigner, Brioni, Celio, Hugo Boss, Francesco Biasia, Jimmy Choo, Canali, Mango. Kemudian PT Trans F&B membawahkan usaha restoran waralaba The Coffee Bean & Tea Leaf, Baskin Robbins. Para Group merambah biang poperti, pusat perbelanjaan dan arena bermain seperti Bandung Supermal, Batam Indah Investindo, Mega Indah Propertindo, Para Bali Propertindo, Trans Studio Resort Makassar da, Trans Studio Bandung.

Para terjun juga ke bisnis ritel dengan membeli 40 persen saham Carrefour, yang memosisikannya sebagai pemegang saham tersebsar di perusahaan ritel asal Prancis itu. Lainnya lagi, masih ada beberapa perusahaan di bisang sumber daya alam, energi dan perkebunan antara lain tersebar di Kalimantan melalui PT CT Global Resources, PT Para Inti Energy, PT Kaltim CT Agro, PT Kalbar CT Agro, PT Kalteng CT Agro, PT Arah Tumata, PT Wahana Kutai Kencana. Penggunaan CT merupakan singkatan dari namanya, Chairul Tanjung. Peringkat tiga besar orang terkaya di Indonesia 2011 tidak mengalami pergeseran jika dibandingkan dengan peringkat 10 orang terkaya Forbes 2010. Susilo Wonowidjojo tetap bertengger di peringkat ke-2 dengan nilai kekayaan sekitar Rp 95 triliun. Nilai kekayaan bos pabrik rokok Gudang Garam itu meningkat 1,3 triliun miliar jika dibandingkan dengan peringkat Forbes 2010. Sementara itu di tempat ketiga, pendiri Sinar Mas Eka Tjipta Widjaja mendulang kekayaan Rp 72 triliun atau meningkat Rp 1,8 triliun dibandingkan dengan peringkat 2010. (tribunnews/ mal/amb)

PEMIMPIN UMUM(Plt): Agus Nugroho PEMIMPIN REDAKSI: Achmad Subechi REDAKTUR PELAKSANA: Priyo Suwarno MANAJER PRODUKSI: Arif Er Rachman WAKIL MANAJER PRODUKSI: Baskoro Muncar KOORDINATOR LIPUTAN: Fransina Luhukay STAF REDAKSI: H Sjamsul Kahar, H Herman Darmo, Uki M Kurdi, Achmad Subechi, Ignatius Sawabi, Priyo Suwarno, Arif Er Rachman, Baskoro Muncar, Fransina Luhukay, Iwan Apriansyah, Adhinata Kusuma, Dwi Haryanto SN, Sumarsono, Mathias M Ola, Perdata O Ginting, Trinilo Umardini, M Abduh Kuddu, Rita, Reza Rasyid Umar, Margaret Sarita, M Wikan Hendarman, Meinar F Sinurat, Ahmad Bayasut, Fachmi Rachman, Feri Mei Effendi, Basir Daud, Rafan A Dwinanto, Syaiful Syafar. BIRO SAMARINDA, Jl Ulin No.106 Samarinda, Telepon: 0541 202416, 202417, fax: (0541) 769855: H Maturidi (kepala), Achmad Bintoro, Budhi Hartono, Khaidir, Maipah, Nevrianto HP, Reonaldus, Muhammad Yamin, Hasbi. KUTAI KARTANEGARA: Rahmat Taufik KUTAI TIMUR: Kholish Chered. BONTANG: Udin Dohang PASIR: Sarassani. PENAJAM PASER UTARA: Samir TARAKAN: Junisah. KUTAI BARAT: Alex Pardede. BERAU: Amalia Husnul A. NUNUKAN: Niko Ruru. BIRO JAKARTA, Jl Palmerah Selatan 3, Jakarta 10270, Telepon (021) 5356766 (7618), Fax (021) 5495360: Febby Mahendra Putra (Kepala), Domuara Ambarita (Wakil) Agung Budi Santoso, Johnson Simanjuntak, Chairul Arifin, Ismanto, Rachmad Hidayat, Toni Bramantoro, Yuli Sulistyawan, Yoni Iskandar, Bian Harnansa, Hendra Gunawan, Sugiarto, Budi Prasetyo, Hasanuddin Aco, Murdjani. DIREKTUR UTAMA: Asih Winanti. DIREKTUR: H Herman Darmo, Uki M Kurdi. PEMIMPIN PERUSAHAAN / MANAJER IKLAN: H Zainal Abidin. MANAJER SIRKULASI: Iskandar. BAGIAN IKLAN JAKARTA: Doddy Setiawan (HP 08164859626), Jl Palmerah Selatan 3 Jakarta, Telp: (021) 5483863, 5494999, 5483008, 5480888 (ext: 7635-7638) Fax: (021) 53696583 Tarif Iklan: ! Umum Display (B/W) Rp 22.500/mm kolom ! Spot Colour (2 warna): Rp 30.000/mm kolom ! Spot Colour (1 warna): Rp 25.000/mm kolom ! Full Colour: Rp 35.000/mm kolom ! Halaman 1 (B/W) Rp 60.000/mm kolom ! Halaman 1 (F/C) Rp 90.000/mm kolom ! Iklan Baris (2 s/d 10 baris): Rp 10.000/baris. Harga di atas belum termasuk PPN 10%.KANTOR PUSAT BALIKPAPAN Jl Indrakila Straat III Dalam, RT 52 No 1 Kampung Timur, Balikpapan 76125. Telepon: (0542) 735015, 7020152, 7020151, Fax: (0542) 735013 No Rek 191.0724971 BCA Balikpapan a/n PT Mahakam Media Grafika. PENERBIT: PT Mahakam Media Grafika. ISI DILUAR TANGGUNG JAWAB PERCETAKAN

WARTAWAN “TRIBUN KALTIM” SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APAPUN DARI NARASUMBER


tribun line Ibas Tegang saat Dicium Aliya ! Sambungan Hal 1

gram dan seperangkat alat shalat. Saat di depan penghulu, Ibas tampak tegang. Matanya selalu berkedap-kedip ingin terlihat tenang, namun raut wajahnya memperlihatkan ketegangan. Ketika acara “Batal Wudhu” dilakukan, pengantin wanita keluar dari kamar pengantin dan diantarkan menuju meja akad nikah diiringi kakak ipar Aliya, Kusuma Anggraini, dan Siti Noor Azima Rajasa, adiknya. Ibas menunggu sang pengantin wanita datang. Kemudian ia menyentuh kening pengantin wanita dengan jempol tangan, mengucapkan basmallah, surat al-Fatihah dan shalawat. Kemudian Aliya mencium tangan tangan Ibas, dan kembali, ia terlihat tegang, dan kedua bola matanya terus berkedap-kedip. Setelah itu dilanjutkan dengan penandatanganan akad nikah dan penyerahan buku nikah oleh Kepala KUA Cipanas serta peyerahan maha dan pemasangan cincin kedua mempelai. Aliya sendiri mempersiapkan akad nikah dengan Edhie Baskoro Yudhoyono dengan matang. Bahkan, Aliya harus berlatih tari Pagar Pengantin asal Sumatera Selatan untuk dipertunjukkan di depan suaminya. “Aliya hanya berlatih tiga kali. Dia sudah biasa menari jadi tidak kesulitan,” kata penanggung jawab prosesi tari Pagar Pengantin, Reiny

Diikuti BBC dan Al Jazeera ! Sambungan Hal 1

tampak terus-menerus menjawab pertanyaan wartawan. Mulai dari wartawan yang datang menemui di ruangannya sampai menjawab telepon dari wartawan nasional dan internasional. Telepon seluler perwira asal Semarang itu tak henti berbunyi sampaisampai kehabisan baterai saat ditelepon wartawan Al Jazeera. “Telepon saya tidak pernah berhenti sejak kasus ini muncul dan saya pernah on air dan berbincang dengan pengamat lingkungan di Radio El Shinta,” ujarnya. Sementara itu, Pemprov Kaltim memberikan respons positif terhadap upaya penegakan hukum oleh aparat kepolisian terkait kasus ini. “Informasi tentang pembantaian orangutan di kawasan perkebunan kelapa sawit milik PT Khaleda Agroprima Malindo (KAM) di Desa Puan Cepak, Muara

Sukainah (60) di Istana Cipanas. Reiny menjelaskan, dalam tarian tersebut Aliya diiringi adik kandung dan sepupunya yang berjumlah delapan orang. Karena, lainnya masih canggung menari maka Reiny melatihnya sejak tiga bulan lalu. “Kita mulai dari nol, jadwal latihannya seminggu dua kali,” ujarnya. Karena jadwal Aliya yang padat maka latihan menari untuk putri Menko Perekonomian Hatta Rajasa itu digelar di kediamannya Fatmawati Golf Mansion. Sedangkan, saudaranya berlatih di sanggar Reiny Sukainah Sriwijaya di kawasan Tomang. Tari Pagar Pengantin memiliki makna sebagai tarian terakhir pengantin wanita di hadapan umum. Reiny juga mengaku sudah lama kenal dengan keluarga Hatta Rajasa. “Saya sudah kenal keluarga Rajasa, karena saya juga menangani prosesi adat pernikahan kakak Aliya (Reza Rajasa),” imbuhnya. Reiny juga menuturkan suami Aliya, Edhie Baskoro Yudhoyono tidak ikut menemani selama istrinya berlatih. Ibas tidak menemani latihan. Untuk Ibas sendiri, diberi instruksi lain. Pernikahan yang memadukan budaya Palembang dan Jawa ini juga mengombinasi penganan dari kedua daerah. Selesai akad nikah dilanjutkan dengan makan siang bersama kemudian hiburan yang menampilkan sederet artis ibukota seperti Andien, Rio Febrian, Vina Panduwinata, Ebiet G Ade, dan Vidi Alviano. Undangan yang hadir 1.000 orang

terdiri atas pengusaha, anggota DPR, menteri, para gubernur se-Indonesia, dan undangan lainnya. Kendati dihadiri sederet orang penting namun untuk menu makan siang tidak terlalu istimewa. “Makanannya yang merakyat ada nasi Bali, terus tempe, pempek, kurap kemudian sate ayam juga ada. Kalau saya dengan istri makan nasi Bali,” kata anggota DPR dari Fraksi Demokrat Ramadhan Pohan usai menghadiri akad nikah bersama istrinya. Dikatakan untuk ukuran Istana Kepresidenan menu makanan itu tidak mewah. “Dibandingkan menu makanan pada resepsi pernikahan anak pejabat lain seperti pejabat BUMN yang lebih mewah lagi,” kata Pohan. Dikatakan menu makanan itu juga dinikmati para duta besar negara sahabat yang hadir dalam acara itu. “Mereka kelihatannya enak makannya,” kata Pohan. Anggota DPR lainnya Saan Mustofa mengatakan untuk minuman yang disajikan juga tidak mewah. “Ada es dari batok kelapa, teh botol kotak juga ada,” kata dia. Lazimnya akad nikah umumnya, para tamu yang hadir juga diberikan suvenir atau cinderamata berupa tas songket Palembang yang terbuat dari anyaman daun purun. Tas ini terbilang unik berbentuk setengah lingkaran. “Tasnya unik tapi tidak isinya,” kata Illa Saan Mustafa, istri anggota DPR dari Fraksi Demokrat Saan Mustafa ketika meninggalkan Istana Cipanas. (tribunnews/aco/ fer/yog)

Kaman, Kukar, itu bertentangan dengan UU Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistem,” ucap Wakil Gubernur Kaltim Farid Wadjdy di Samarinda, kemarin. Penegasan itu disampaikan Farid saat mewakili Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak membacakan Jawaban Pemprov Kaltim atas Pandangan Umum FraksiFraksi DPRD dalam Sidang Paripurna di Gedung DPRD Kaltim. Menurut dia, meski Mabes Polri dan Polres Kukar telah menetapkan dua tersangka baru atas kasus pembantaian orangutan itu, namun upaya penyelidikan masih terus dilanjutkan, terutama dari pihak terkait lain untuk memastikan keterkaitan pihak-pihak tertentu dalam kasus tersebut. Pemprov Kaltim juga telah menginstruksikan kepada seluruh pemegang izin perkebunan, agar melakukan identifikasi kawasan yang bernilai penting bagi konservasi keanekaragaman hayati dalam wilayah kerja masingmasing.

Jika sudah terindentifikasi, selanjutnya menetapkan kawasan tersebut menjadi Kawasan Konservasi, yakni sebagai tindak lanjut dari Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 29 Tahun 2009, tentang Pedoman Konservasi di Daerah. Pemprov juga mendukung upaya PT Surya Hutani Jaya (lokasi Hutan Tanaman Industri yang berada di sekitar areal PT KAM) untuk melepaskan areal seluas 8.559 hektare menjadi Koridor Satwa Orangutan. Koridor Satwa tersebut akan menghubungkan antara Taman Nasional Kutai (TNK) dengan Cagar Alam Muara Kaman, ke depannya kawasan itu akan menjadi areal baru untuk pelepas liaran orangutan di sekitarnya. “Pemerintah Provinsi Kaltim bersama Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara telah mengambil beberapa langka untuk mengusut kasus tersebut, diharapkan pembantaian terhadap orangutan tidak terulang karena hal itu bertentangan dengan perundang-undangan,” ujar Farid lagi. (bay/ant)

Kaltim JUMAT 25 NOVEMBER 2011

9

Penghulu ’Dikarantina’ KEPALA Kantor Urusan Agama (KUA) Cipanas, Muhtar mengaku berdebardebar menjadi penghulu akad nikah Edhie Baskoro Yudhoyono dan Siti Rubi Aliya Rajasa. Maklum, kedua mempelai yang akan dinikahkannya adalah putra dan putri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Menko Perekonomian Hatta Rajasa. Tak main-main, ritual sakral pertalian dua anak manusia ini disorot media. Para menteri Kabinet Indonesia Bersatu II, Duta Besar negara asing, pejabat negara, pengusaha, dan tokoh masyarakat menyaksikan langsung bagaimana Muhtar memimpin jalannya ijab kabul. Muhtar mengaku, dirinya masih harus mengulang, menghapal semua bacaan ayat suci Al Quran. Pasalnya, selain menjadi penghulu, Muhtar juga yang memberikan khutbah nikah bagi kedua mempelai. “Alhamdulillah semua lancar. Gladi bersih cuma sekali saja kemarin,” ujarnya, Kamis (24/11). Beban berat yang ditujukan kepada Muhtar bukan main-main. Mengingat kesuksesan Muhtar menjadi penghulu adalah kesuksesan Kementerian Agama. Jauh sebelum hari akad nikah tiba, Muhtar sampai tiga kali bolak-balik CipanasJakarta karena harus menjalani tes di depan Kasubdit Kepenghuluan Kementerian Agama.

Persisam Tembus Final ! Sambungan Hal 1

bekesudahan dengan skor 3-1, Kamis (24/11). Sementara Persipura membekuk Pelita Jaya 2-0. Di babak pertama Persisam tampil lebih dominan. Mereka lebih banyak menguasai bola ketimbang kubu lawan. Sejumlah peluang sempat tercipta, namun sayang tidak satu pun yang dapat diubah menjadi gol oleh barisan depan Persisam. Sementara, Persela yang terus berada dalam tekanan hanya mengandalkan serangan balik. Hingga turun minum skor 0-0 masih tetap bertahan. Di babak kedua, baik Persela maupun Persisam sama-sama mengambil inisiatif serangan. Salah satu peluang diraih Persisam pada menit 58, sayang tendangan keras Srdan Lopici masih bisa ditepis oleh kiper, Choirul Huda. Persela yang bermain lebih lepas di paruh waktu kedua ini mampu balik mengancam lewat Zainal Arifin. Pemain

Tolak Iklan Rp 10 M ! Sambungan Hal 1

bayaran sebagai bintang iklan rokok mencapai Rp 10 miliar, dalam jumpa pers di Yayasan Jantung Indonesia, Cikini, Jakarta, Kamis (24/11). Tibo, bintang sepakbola kelahiran Papua 4 Maret 1989 ini mengaku memang berasal dari keluarga yang bebas rokok. Orangtuanya sejak dulu memang tidak merokok, sehingga ia merasa malu kalau dirinya sampai kecanduan

Untuk penghulu akad nikah Ibas dan Aliya, Kementerian Agama bahkan menarik dua bawahan Muhtar yang juga menjadi Kepala KUA Cipanas, yakni Dede Rustandi dan Aji Manado. “Kita juga dites tiga kali di depan Kasubdit Kepenghuluan. Kita dites satu persatu,” ujar Dede. Tak mau ada kekurangan, tiga penghulu termasuk Muhtar, Dede dan Aji diinapkan di hotel berbintang tiga, Palace Hotel, yang jaraknya hanya 200 meter dari Istana Cipanas. Menurut Dede, malam hari sebelum akad nikah, mereka masih tetap mendapat bimbingan dari Kasubdit Kepenghuluan. Tak hanya Kasubdit Kepenghuluan yang turun tangan, Wakil Menteri Agama Nasaruddin Umar, yang waktu itu menjabat Dirjen Binbaga Islam pun memerhatikan kesiapan ketiganya. “Kami ditunjuk Pak Nasaruddin sebagai timnas. Pesannya kita harus sukses. Itu pesan dia dua bulan lalu setelah tahu kita ditunjuk,” tambah Dede. Palace Hotel yang menjadi tempat ‘karantina’ trio timnas penghulu ini tak lain agar mereka penuh konsentrasi untuk pelaksanaan akad nikah. Dari tayangan televisi yang tersambung ke media center, Muhtar berhasil membawa amanat Kementerian Agama, dan pemangku hajat, sebagai penghulu. Tak ada salah kata, atau kekeliruan menyebut

nama. “Pelaksanaan akad nikah Alhamdulillah berjalan lancar dan langsung jadi. Mas kawin koin emas sebesar 100 gram dan seperangkat alat salat. Sekarang saya sudah bisa tenang,” terang Muhtar yang mengambil gelar sarjananya di Universitas Islam Negeri Sunang Gunung Jati. Sebagai penghulu, setelan jas dan bawahan Muhtar, Dede dan Aji dibuat sama, semuanya serba hitam, dasi warna hijau, dan kemeja dalam berwarna putih. Saat gladi bersih kemarin di depan kedua mempelai dan seluruh keluarga, tak banyak koreksi dari SBY. “Hanya sedikit pengarahan untuk diperbaiki,” terang Dede. Usai menjadi penghulu, Muhtar keluar Istana Cipanas dengan senyum mengembang. Dia bersyukur, karena upacara yang dipimpinnya lancar, tak sedikit teman-teman di lingkungan kerjanya mengirimkan pesan pendek, sebagai tanda selamat. Disinggung soal honor, Muhtar mengaku tidak memikirkannya. “Saya kurang tahu masalah itu. Saya cuma melaksanakan tugas dan tidak ada pembicaraan khusus,” kata Muhtar. “Karena harus membawa citra dan nama bangsa ini. Sampai tadi pagi sebelum ijab kabul resmi saya tetap berlatih,” tandasnya. (tribunnews/yog/fer/aco)

bernomor punggung 2 itu melepaskan tendangan spekulasi dari luar kotak penalti, namun masih bisa dibendung oleh penjaga gawang, Usman Pribadi. Nasib sial menimpa Persisam di menit 70. Mereka terpaksa bermain dengan 10 orang karena pemain belakang, Luc Owana Zoa diusir keluar lapangan oleh wasit Suharto setelah terlibat insiden dengan Gustavo Lopez. Unggul jumlah pemain, Persela gantian mendominasi permainan. Serangan demi serangan terus mengalir ke area pertahanan Persisam. Tapi tidak satupun upaya anak-anak asuh Miroslav Janu yang membuahkan hasil kongkret sampai babak kedua selesai. Pertandingan lalu dilanjutkan dengan adu penalti. Keputusan pelatih Persisam, Daniel Roekito

mengganti kiper Usman Pribadi dengan Agung Prasetyo sangat tepat. Dia keluar sebagai pahlawan kemenangan karena berhasil menggagalkan tiga eksekusi pemain Persela, Gustavo Lopez, Gerry Setya dan Zainal Arifin. Pertandingan akhirnya dimenangkan oleh Persisam dengan skor 3-1. Duet Boaz-Beto Sejak peluit dibunyikan, tim Mutiara Hitam langsung menggempur pertahanan Pelita Jaya. Mengandalkan duet Boaz Salossa dan Beto Goncalves, Persipura terus menekan lawan dari berbagai sisi. Dalam 20 menit awal, sudah ada dua peluang bagus yang didapatkan Beto. Sayangnya, eksekusi pemain 30 tahun itu tak menemui sasaran. Meski demikian, Persipura tak menyerah. Tim besutan

Jacksen F. Tiago itu terus berusaha dan kebuntuan mereka akhirnya pecah juga pada menit ke-24. Lolos dari perangkap offside, Boaz dengan mudah melepas tembakan lambung yang menjebol gawang Pelita. 1-0 untuk Mutiara Hitam. Tiga menit sebelum babak pertama berakhir, Persipura kembali menggandakan keunggulan mereka. Dari sisi kiri, Zah Rahan melepas umpan datar ke mulut gawang yang langsung disontek Beto masuk ke gawang Pelita. Skor jadi 2-0. Di paruh kedua, Pelita coba membalas dengan mengandalkan duet Greg Nwokolo dan Mohd Safee Mohd Sali. Beberapa peluang bagus pun tercipta. Greg melepas tendangan bebas maut pada menit ke-57. Namun, usahanya itu hanya membentur mistar gawang. Selang 11 menit, giliran Safee Sali yang unjuk gigi. Penyerang Tim Nasional Malaysia itu menyundul bola matang di kotak penalti. Akan tetapi, kiper Yoo Jae-Hoon bereaksi dengan cepat dan berhasil menepisnya. Hingga peluit akhir dibunyikan, Pelita coba terus menyerang, tapi usaha mereka gagal menuai kesuksesan. (vnc)

rokok. Sama seperti Tibo, bintang sepakbola Indonesia lainnya yakni Octovianus Maniani alias Octo juga sangat antirokok. Meski ornagtuanya sendiri adalah perokok, ia merasa tidak perlu ikut-ikutan karena tahu bahwa asapnya tidak baik untuk fisiknya sebagai atlet profesional. “Bagi seorang atlet, air lebih penting untuk tubuh kita. Kalau rokok malah merusak. Jadi sama seperti Tibo, saya juga tidak merokok. Kalau iklan rokok, berapapun (honornya) akan saya tolak,” kata Octo.

Sementara itu, pengamat sosial Imam Prasodjo juga sependapat dengan kedua atlet muda berbakat yang sedang naik daun di Indonesia tersebut. Menurutnya, efek rokok sangat merusak generasi muda dan bahkan jauh lebih berbahaya dibandingkan serangan teroris. “Teroris hanya membunuh 1 dari 5 juta orang. Bunuh diri hanya menyumbang 1 kematian di antara 10 ribu orang. Kematian yang terkait dengan sepakbola, hanya 1 dari 25 ribu orang. Tapi rokok, bisa membunuh 1 dari 200 orang,” tegas Imam.

Mengenai sponsor rokok dalam event olahraga, sesepuh persepakbolaan Indonesia Arifin Panigoro mengaku optimistis pembinaan olahraga di Indonesia tetap bisa berjalan tanpa sponsor rokok. Menurutnya, perusahaan selain rokok juga banyak yang berminat menyeponsori. “Bahkan selama ini banyak sponsor yang ingin masuk, tapi justru tidak jadi karena tidak mau disandingkan dengan iklan rokok,” kata Arifin tanpa menyebutkan dengan lebih detail jenis sponsor yang dimaksud. (dth)

SUSUNAN PEMAIN Persela: 1. Choirul Huda, 17. Danu Rosade, 15. Roman Goliant, 13. Suroso, 5. Taufik Kasrun, 23. Gusto Bahoken, 8. Gustavo Lopez (C), 44. Sukadana, 19. Jimmy Suparno, 16. Gerry Setya, 2. Zainal Arifin. Persisam: 2. Usman Pribadi, 4. Diaz Angga Putra, 20. Luc Owana Zoa, 26. Djayusman Triasdi (c), 21. Supriono, 28. Ronald Fagundez, 8. Eka Ramdani, 13. Akbar Rasyid, 22. Srdan Lopici, 10. Christian Gonzales, 9. Jerry Bouma Karpeh.

KPK Sita 21 Amplop ! Sambungan Hal 1

Semarang bersama rekannya yang lain. Sekitar pukul 12.30 Wita, tiba-tiba ada petugas yang mengenakan baju berlogo KPK. Kemudian, petugas KPK itu menggiring mereka ke tempat parkir dan langsung menuju mobil dinas APS. Petugas lalu memerintahkan APS membuka tas yang ada di dalam mobilnya. Dan didapati isinya sejumlah uang. KPK menduga uang tersebut diberikan sebagai imbalan atas jasa DPRD kota Semarang tidak terlalu mengkritisi RAPBD 2012. APS ditangkap karena ia diduga merupakan inisiator terjadinya suap tersebut. Usai ditangkap, tim penyidik KPK kemudian memeriksa AZ di ruangannya. AZ lalu sempat dibawa menggunakan mobil warna gelap H 9005 KW, keluar dari Kompleks Balaikota Semarang. “Amplop ada di mobil dan ruangan anggota DPRD,” kata juru bicara KPK Johan Budi SP di gedung KPK, Kamis (24/11). Menurut Johan, sebelumnya, KPK telah mendapat informasi terkait adanya rencana transaksi ketiga pejabat Kota Semarang itu. Berdasarkan keterangan itulah, lembaga pemberantas korupsi ini terus mengembangkan. Hingga akhirnya, tim KPK berhasil menangkap tangan. “Tim berangkat semalam. Saat ini masih di sana, masih dikembangkan,” jelasnya. Dugaan uang suap dari Sekda Kota Semarang AZ kepada dua anggota DPRD

APS dan M tak hanya terkait pengesahan APBD tahun anggaran 2012. Duit panas juga dimaksudkan untuk mempermulus kenaikan gaji dan penghasilan pegawai Pemkot Semarang. “Dugaan pemberian itu juga berkaitan dengan kenaikan gaji dan penghasilan pegawai Pemkot,” kata Johan Budi. Jumlah uang yang disita dalam penangkapan ketiganya ditaksir mencapai kurang lebih Rp 40 juta. Uanguang itu, berada di dalam 21 amplop yang sudah bertuliskan nama-nama si calon penerima. “Amplop masing-masing ditemukan di mobil dan di ruangan. Total uang cash dihitung, mungkin sekitar Rp 40 juta,” katanya. Bantah Inisiator Walikota Semarang Soemarmo membantah sebagai inisiator kasus suap yang juga menjerat anak buahnya itu. “Tidak ada itu,” kata Soemarmo di Kantor Walikota Semarang, Kamis (24/11). Seperti diketahui, Kamis (24/11) siang KPK menangkap Sekda Kota Semarang, ZA dan dua anggota DPRD Kota Semarang, APS dari Fraksi PAN dan M dari Fraksi Partai Demokrat. KPK menduga uang tersebut diberikan sebagai imbalan atas jasa DPRD kota Semarang tidak terlalu mengkritisi RAPBD 2012. Paska penangkapan itu, Walikota Soemarmo langsung mengumpulkan seluruh anak buahnya di Kantor Walikota. Tidak jelas hal yang dibahas, namun usai rapat, Walikota mengaku sangat prihatin dengan kondisi tersebut.

“Saya akan menyampaikan dua hal saja. Pertama, saya prihatin dengan kejadian ini. Kedua, karena ini sudah masuk ranah hukum, kami akan menghormatinya,” kata Soemarmo. Informasi yang dikumpulkan VIVAnews.com, sebelum pencairan suap kepada beberapa anggota DPRD Kota Semarang ini, Sekda ZA sempat mengingatkan kepada anggota DPRD, bahwa permintaan mereka untuk menyediakan “susu segar” atau uang suap sangat berbahaya. Karena melibatkan banyak pihak. Hal itu terungkap dalam berbagai rapat Badan Anggaran antara eksekutif dan legislatif. Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Marzuki Alie mendukung langkah penegakkan hukum yang diambil KPK terkait penangkapan atas kader PD yang juga anggota DPRD Kota Semarang, M Bila terbukti bersalah silakan diproses hukum. “Biarkan diproses, kalau salah ya masuk penjara. Silakan ditindaklanjuti,” ujar Marzuki kepada wartawan di gedung DPR, Kamis (24/11). Marzuki pun menjamin tidak akan ada intervensi dari Demokrat terkait kasus tersebut. “Tak kita intervensi, kalau korupsi. Kita sepakat korupsi musuh negara dan rakyat. Wajib hukumnya berantas korupsi,” terang Marzuki. Lalu apakah yang bersangkutan akan dipecat sebagai kader Demokrat? “Lihat prosesnya kan belum jelas statusnya,” imbuh Marzuki. (tribunnews/vnc/ kompas.com)


10

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

Skuad Persiba Balikpapan dijadwalkan launching tim di Mall Balcony City, Sabtu (25/11). Persiba akan mengikuti kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2011/2012 dan menjalani laga perdana menghadapai juara bertahan ISL 2010/2011 Persipura Jayapura.

Besok Persiba Launching Tim ■ Dimeriahkan 7 Icons dan Presenter Edwin-Jody ■ Hari Ini Skuad Beruang Madu Tiba BALIKPAPAN, TRIBUN Skuad Persiba dijadwalkan akan tiba ke Balikpapan, Jumat (25/11) pagi ini. Aldo Barreto dkk bertolak dari Yogyakarta dengan pesawat Lion Air pukul 7.45 WIB dan dijadwalkan tiba di Bandara Sepinggan sekitar pukul 11.00 WITA. Demikian diungkapkan Manajer Tim Persiba Jamal Al Rasyid kepada Tribun, Kamis (24/11). Aldo Barreto ddk tersebut baru saja melakoni tur ke Jawa Tengah dalam partai uji coba melawan tim divisi utama seperti PPSM Magelang dan PSS Sleman, serta klub lokal PS PLN Yogyakarta. Dalam partai uji coba tersebut, tim berjuluk Beruang Madu meraih dua kemenangan. “Semua pemain akan pulang besok (Hari ini, red), mungkin sekitar jam 11.00 mereka sudah di Balikpapan,” ujarnya. Usai melakoni uji coba, para pemain akan kembali melakoni latihan rutin. Serta persiapan untuk launching tim ke hadapan publik pecinta sepakbola Balikpapan jelang kompetisi Indonesia

Super League (ISL) 2011/2012 yang akan bergulir pada 1 Desember mendatang. Tempat launching digelar di mal Balcony City, pada Sabtu (26/11). Launching kali ini terbilang meriah, pasalnya grup band cwek (girl band) 7 Icons akan mengajak para pecinta sepakbola Balikpapan menyanyi dan berjoget bersama dalam acara tersebut. Tak hanya itu, presenter kondang asal ibukota Edwin dan Jody turut memeriahkan dalam launching itu. Dari jadwal acara, launching akan digeber mulai pukul 19.00 yakni dengan pemasangan atribut dan jersey Persiba. Dilanjutkan dengan penampilan 7 Icons, serta dimeriahkan dengan acara lainnya. Kedatangan 7 Icons ini akan menjadi daya tarik para kaum muda-mudi Balikpapan untuk datang dan memberikan dukungan kepada I Made Wirawan dkk. Menurut Jamal launching tim merupakan tradisi setiap tim untuk menunjukkan eksistensi timnya kepada para suporter fanatik dan

Hasil Uji Coba Persiba di Jawa Tengah 1. PPSM Magelang vs Persiba (20/11) : 0-2 2. PSS Sleman vs Persiba (22/11) : 2-0 3. PS PLN Yogyakarta vs Persiba (23/11) : 1-7 (fer)

penggila bola di Balikpapan. “Tidak hanya kekuatan dan kesolidan tim, namun ritual launching tim kepada khalayak pecinta bola di Balikpapan akan dipersiapkan,” ujarnya. Ia menambahkan usai launching, para pemain akan bertolak ke tanah Papua untuk menantang tim tuan rumah Persipura Jayapura dalam laga perdana Indonesia Super League (ISL) 2011/2012 di stadion Mandala Jayapura, Kamis (1/12). Kemudian, Persiba akan terbang ke Wamena untuk menghadapi Persiwa Wamena di Stadion Pendidikan Wamena. “Iya nanti habis launching tim akan terbang ke Papua hari Senin (28/11). Sehingga pemain bisa istirahat karena perjalanan cukup lama, hal itu untuk menghindari pemain kelelahan,” tuturnya. (fer)

Aldo Cs Atraksi Juggling SKUAD Persiba Balikpapan musim kompetisi 2011-2012 akan resmi dilaunching, Sabtu (26/11) besok di Mall Balcony City. Dalam kesempatan itu, seluruh pemain dan official tim Beruang Madu diperkenalkan kepada suporter fanatik dan warga Balikpapan. Sekretaris Umum Persiba Irfan Taufik mengatakan, seluruh biaya launching tersebut telah ditanggung oleh manajemen Balcony City. “Mulai siang tanggal 26 itu sudah ada berbagai acara seperti Gymnastic, pentas musik dan lainnya. Yang jelas segala sesuatunya ditanggung Balcony, Persiba hanya datang untuk kemudian dilakukan launching seremonial,” ujar Irfan kepada Tribun, Kamis (24/11) siang. Dikatakan Irfan launching skuad Persiba musim ini akan berlangsung sederhana. Dimana lima pemain kunci Persiba diminta naik panggung untuk kemudian disematkan jersey terbaru mereka. Tiga diantara lima pemain tersebut, kata Irfan yakni, Aldo Barreto, Sultan Samma, dan Kenji Adachihara.

Penyematan jersey baru tersebut rencananya akan dilakukan oleh unsur Muspida Kota Balikpapan. Untuk musim 2011-2012 ini, Persiba menggandeng Specs sebagai sponsor yang menangani perlengkapan olahraga seperti jersey, kaus latihan, tas dan lainnya. Ini merupakan kali pertama setelah dua periode sebelumnya Persiba menggandeng Reebok sebagai sponsor olahraga. Menurut Irfan, ada tiga jersey yang akan diperkenalkan dalam launching di Balcony nanti. “Kita punya tiga jersey, mulai dari home, away, dan netral. Nah semuanya akan diperkenalkan langsung oleh pemain. Jadi lima pemain kunci tampil diawal dengan jersey utama kemudian menyusul pemain lainnya,” kata Irfan. Dalam kesempatan itu, pemain Persiba juga akan melakukan juggling selama beberapa menit di hadapan penonton. Durasi launching sendiri kata Irfan diperkirakan hanya berlangsung selama 1 jam. Pasalnya, seluruh pemain Persiba harus beristirahat untuk menggelar

latihan keesokan harinya. Apalagi, dua hari berikutnya tim Beruang Madu akan bertolak menuju Papua, guna menghadapi laga kick off perdana ISL 2011-2012 melawan Persipura Jayapura. “Anak-anak harus istirahat karena tanggal 28 November itu kita berangkat ke Papua. Mereka main perdana tanggal 1 Desember melawan Jayapura. Jadi harus banyak persiapan fisik dan mental,” kata Irfan. Sesuai jadwal, launching skuad Persiba juga akan dihadiri Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Tan Aspan, Kapolda Kaltim Irjen Pol Bambang Widaryatmo, unsur Muspida Kota Balikpapan serta sejumlah pengusaha di Balikpapan. Dalam kesempatan itu, PT Balikpapan Kick Off juga akan memberikan presentasi dihadapan pengusaha Balikpapan, seperti apa mereka bergerak ketika tidak dibiayai APBD. “Jadi disitu kita akan melihat respon pengusaha seperti apa dan komentar masyarakat seperti apa. Tentu ini kesempatan yang baik,” pungkas Irfan. (ful)

Arema Dicueki Panpel Persipura

ANTARA/ARI BOWO SUCIPTO

Tim Arema Indonesia saat launching tim mengikuti kompetisi Indonesian Premier League (IPL) 2011 beberapa hari lalu di Malang.

JAYAPURA, TRIBUN Arema Indonesia yang akan melakoni partai perdananya pada Indonesian Premier League (IPL) telah tiba di Jayapura, Papua, Kamis siang (24/11) Sayang, kedatangan Arema tidak disambut oleh tuan rumah. Sesuai jadwal yang diterbitkan pengelola IPL, Arema sejatinya akan berhadapan dengan Persipura, Sabtu, (26/11).

Namun saat tiba di Bandara Sentani, tak satupun panitia pelaksana Persipura yang menjemput. Akibatnya mereka terpaksa mencari sendiri mobil carteran untuk mengangkut ke tempat penginapan. “Kami mengerti situasi ini, yang terpenting kami bisa penuhi jadwal IPL yang ditentukan PSSI,”ujar official Arema, Noor

Ramadhan saat ditemui di Hotel Aston, Jayapura, siang tadi waktu setempat. Mengenai sikap Persipura yang menolak IPL, Noor mengaku tidak mempermasalahkannya. Sebab menurutnya, kehadiran Arema di Papua telah sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan PSSI. “Kalau tidak ada pertandingan, ya sudah resiko. Dan itu sudah kami prediksi dari

awal, sebab Persipura belum membuat keputusan apakah ikut IPL atau ISL,” kata Noor. Sementara itu, Sekretaris PT Persipura Jayapura Tamrin Sagala mengatakan, pihaknya sudah menyampaikan surat resmi kepada direktur kompetisi, bahwa Persipura tidak bisa mengikuti jadwal IPL musim 2011/2012. “Secara tegas kami sudah layangkan surat, tidak bisa ikut liga, kalau jadwalnya seperti yang dikeluarkan direktur IPL,” kata Tamrin. Selain itu, menurut Tamrin, saat ini Stadion Mandala sedang menjadi tuan rumah laga Inter Island Cup dan Persipura juga ikut dalam turnamen ini. “Masa jadwal kami tabrakan dengan laga perdana IPL,”imbuhnya. Ketua Panitia Panpel Persipura, Fachrudin Pasolo juga membenarkan pernyataan Tamrin. Menurutnya, Persipura telah melayangkan surat penolakan tampil di IPL kepada PSSI karena berbenturan dengan jadwal turnamen Inter Island Cup (IIC). (vnc)

Made Wirawan Mulai Membaik CEDERA lutut kanan penjaga gawang Persiba I Made Wirawan berangsur mulai membaik. Akibat cedera tersebut, Made tidak bergabung bersama Aldo Barreto dkk melakukan uji coba ke Jawa Tengah. Saat ditemui Tribun, Made tampak bersantai di mes Persiba sendirian. Penjaga gawang asal Bali tersebut hanya ditemani penjaga mes saja, serta ponsel blackberry di tangannya. “Lumayan sudah mulai membaik mas,” ujar Made belum lama ini.

Tidak hanya itu, dari catatan Magic resonance imaging (MRI) terdapat sobekan urat di bagian depan lututnya. Namun, kata Made, sakit yang menderanya tersebut berada di lutut bagian belakang. Sehingga robekan kecil pada lututnya tidak mengalami masalah. Akibat dekapan cedera tersebut, Made juga sempat tidak diboyong pelatih timnas ke Qatar dalam pertandingan lanjutan Pra Piala Dunia beberapa waktu lalu. “Dulu dibuat lari sakit, tapi sekarang sudah

tidak lagi,” tandasnya. Saat ini, Made mengaku melakukan terapi rutin ke rumah sakit Siloam MT Haryono Balikpapan. Dia mengaku sudah siap menjalani latihan rutin seperti biasa, bahkan dia sudah siap menatap kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2011/ 2012 dimana Persiba akan bertandang ke markas Persipura dan Persiwa Wamena awal Desember mendatang. “Iya masih nunggu latihan, kan teman-teman lagi uji coba ke Yogyakarta,” tuturnya. (fer)

Made Wirawan TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN


CMYK

sport hot news

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

11

Perserosi Kaltim Seleksi 34 Atlet ● Cari 14 Atlet Ikuti Kejurnas Pra PON SAMARINDA, TRIBUN Pengurus Provinsi Persatuan Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Pengprov Perserosi) Kaltim menyeleksi atlet untuk persiapan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pra PON di Bandung, Jawa Barat 9-11 Desember 2011. Hingga hari ini baru 34 atlet yang telah mendaftarkan diri ikut seleksi. Selesi atlet sepatu roda Kaltim difokuskan di Sangatta, Kabupaten Kutim selama dua hari, 26-27 November. Ketua Pengprov Perserosi Kaltim Darius Syafari mengatakan ajang seleksi atlet ini untuk menentukan atlet-atlet untuk bersaing dan memperebutkan nomor tanding pada Kejurnas Pra PON di Bandung. “Dari seluruh peserta yang ikut seleksi di Kutim, kita akan menyiapkan 12 atlet sampai 14 atlet yang akan kita turunkan di Kejurnas Pra PON di Bandung,” kata putra sulung Achmad Amins mantan Walikota Samarinda, yang akrab disapa Dori, Kamis (24/11). Menurutnya hasil laporan panitia pelaksana baru lima pengurus cabang (Pengcab) kabupaten/kota yang telah datang ke Sangatta. Beberapa pengcab yang mengirimkan atletnya antara lain, Samarinda 14 atlet, Kutai Timur 13 atlet, Berau tiga atlet, Bontang dua atlet dan Tarakan dua atlet. Meski masih ada beberapa daerah belum mengirimkan atletnya namun panitia pelaksana tetap mengkonfirmasi. Beberapa daerah yang belum memberi

Markis dan Hendra ke Perempatfinal ● Bulutangkis China Open 2011 CHINA, TRIBUN - Simon Santoso dan pasangan Markis Kido/Hendra Setiawan sukses melaju ke babak perempatfinal China Open 2011. Dalam babak semifinal yang berlangsung Kamis, 24 November 2011, kedua wakil Indonesia ini mengalahkan wakil senegara. Di tunggal putra, Simon Santoso yang merupakan juara tunggal putra SEA Games XXVI menuntaskan perlawanan Taufik Hidayat. Simon mengalahkan seniornya itu dua set

langsung 21-15, 21-10. Sukses Simon itu diikuti oleh Markis Kido/Hendra Setiawan. Pasangan ganda putra ini mengalahkan rekan senegara Angga Pratama/Ryan Agung Saputra lewat pertarungan dua set 22-20 dan 21-17. Sayangnya, kegemilangan dua wakil Indonesia itu tidak diikuti pasangan ganda campuran, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Juara SEA Games XXVI itu harus mengakui keunggulan pasangan Denmark,

Thomas Laybourn/Kamilla Rytter Juhl dua set langsung, 21-17, 21-13. Di babak perempatfinal yang akan berlangsung Jumat (25/11), Simon dan Markis/Hendra mendapat tantangan dari wakil Denmark. Markis/Hendra akan menghadapi pasangan unggulan ketiga, Mathias Boe/Carsten Mogensen. Sedangkan Simon akan berhadapan dengan unggulan keempat, Peter Hoeg Gade. (vnc)

Bonus Medali Emas Rp 200 Juta ● Dibagikan Langsung Oleh Menpora

ANTARA/M RISYAL HIDAYAT

Atlet sepatu roda Indonesia, Anindya Wening Melati (belakang) dan Latifa Hikmawati saat berlaga di SEA Games XVVI 2011

kabar yakni kota Balikpapan, kabupaten Tana Tidung dan kabupaten Kutai Barat. “Hasil laporan panitia, tadi sudah rapat tehnical meeting,” ujarnya. Dori menambahkan untuk cabang olahraga sepatu roda akan mempertandingkan 10 nomor tanding. Target Kaltim, kata dia, bisa meloloskan semua nomor tanding di PON 2012. “Mudahmudahan 14 atlet bisa lolos. Untuk degradasi harus kita

siapkan juga,” katanya. Sedangkan terget perolehan medali di PON 2012, Perserosi Kaltim mentargetkan tiga emas. Itupun, lanjut dia, para atlet yang lolos ke PON harus mempersiapkan diri dan menunjukkan penampilan terbaiknya. “Target kami bisa tampil sebaik mungkin di PON. Mudah-muahan bisa menyumbang tiga emas untuk Kaltim,” tandasnya. (bud)

Andalkan Tiga Atlet SEA Games TIGA atlet sepatu roda Kaltim yang berhasil menyumbangkan dua medali emas dan dua perak di SEA Games 2011 lalu yakni Latifa Hikmawati, Evan Christian dan Aisha Karimawati bakal jadi andalan Provinsi Kaltim di PON 2012 XVIII di Riau. Ini diungkapkan Ketua Pengprov Sepatu Roda Kaltim Darius Syafari, Kamis (24/11/2011). “Mereka sudah otomatis lolos ke PON. Jadi kita sudah punya modal tiga atlet untuk di PON nanti. Untuk di Kejurnas Pra PON, kita tinggal memperebutkan 7 nomor pertandingan lagi,” papar Dori, sapaan akrabnya. Tiga atlet asal Kaltim itu menyumbangkan

medali dua emas dan dua medali perak diajang SEA Games 2011 kemarin. Latifa Hikmawati yang diturunkan nomor Relay 3000M Putri berhasil menyabet medali emas. Sedangkan Evan Christian yang tampil dinomor Relay 3.000 M Putra juga sukses raih emas. Sedangkan Aisha Karimawati yang turun dinomor Riley 3.000 M Putri harus puas meraih perak. Latifa Hikmawati yang kembali diturunkan dinomor 5000M Putri, juga berhasil menyumbangkan medali perak. “Insya Allah di PON nanti, Latifah, Evan dan Aisha bisa sukses di PON. Mereka bertiga jadi andalan Kaltim,” ucap Dori. (bud)

JAKARTA, TRIBUN - Menteri Pemuda dan Olahraga, Andi Alfian Mallarangeng menyatakan, bonus untuk atlet-atlet Indonesia yang meraih medali di SEA Games XVVI akan dicairkan hari ini, Kamis (24/11). “Saya juga akan turun untuk penyerahan,” kata Andi Mallarangeng usai menghadiri akad nikah Ibas-Aliya di Istana Cipanas, Cianjur, Jawa Barat. Bahkan, kata dia, bonus untuk beberapa atlet SEA Games telah ada yang lebih dulu dicairkan. “Sudah dimulai penyerahannya,” imbuh Andi. Menurut Andi, anggaran untuk bonus para atlet SEA Games telah dihitung semuanya. Namun ia enggan menyebutkan berapa total bunus yang diberikan pihak kementerian kepada para atlet itu. “Alhamdulillah, dananya cukup,” ujar Andi. Lebih lanjut, Andi menuturkan bahwa Kemenpora ingin secepatnya memberikan bonus tersebut kepada para atlet yang telah berjasa besar mengharumkan nama bangsa pada perhelatan SEA Games kali ini. “Kami ingin memberikan bonus itu kepada atlet, sebelum keringat mereka kering,” kata Andi. Menurutnya, atlet peraih medali emas akan menerima bonus Rp 200 juta, medali perak Rp 50 juta, dan medali perunggu Rp 30 juta. Pelatih, kata Andi, juga akan mendapat bonus Rp 50 juta

CMYK

ANTARA/FANNY OCTAVIANUS

Menpora Andi Malarangeng memberi sambutan saat menyerahkan bonus ke perwakilan peraih medali SEA Games XXVI secara simbolis di Jakarta, Kamis (24/11). Peraih medali emas mendapat bonus Rp 200 juta, perak Rp 50 juta dan perunggu Rp 30 juta per medali yang diraih, pelatih juga mendapat bonus meski lebih kecil.

jika atlet yang dilatihnya mendapat emas, Rp 30 juta jika meraih perak, dan Rp 15 juta jika medali perunggu. Jika dihitung dari perolehan medali emas yang sementara ini mencapai 182 keping dengan bonus Rp 200 juta, papar Andi, maka estimasi bonus yang

dikeluarkan untuk atlet peraih emas sedikitnya adalah Rp 36,4 miliar. Sementara untuk medali perak yang mencatatkan perolehan 151 keping dengan bonus Rp50 juta, maka alokasi dana untuk atlet peraih perak sedikitnya adalah Rp7,55 miliar. Terakhir, untuk perolehan

medali perunggu yang mencatatkan jumlah 142 keping dengan bonus Rp30 juta, tutur Andi, maka dana yang akan dikucurkan untuk atlet peraih perunggu sedikitnya adalah Rp4,2 miliar. Estimasi bonus ini belum termasuk hitungan jika raihan medali didapat secara beregu. (vnc)


SMS CENTER/CALL CENTER GUBERNUR KALTIM : 3148 JUMAT, 25 NOVEMBER 2011

HALAMAN 12

Apron Konstruksi Sarang Laba-laba Dilengkapi Sistem Combo Box

Pemprov Lanjutkan Peningkatan Bandara Juwata Tarakan SAMARINDA – Pemprov Kaltim mengupayakan peningkatan Bandar Udara Internasional Kelas I Khusus Juwata Tarakan. Sebagai pintu gerbang wilayah utara Kaltim dari sisi udara, Bandara Juwata Tarakan saat ini telah mengalami peningkatan aktifitas penerbangan yang sangat signifikan. “Tahun ini Pemprov mengalokasikan dana Rp 9,5 miliar untuk lanjutan pembangunan apron dengan konstruksi sarang laba-laba,” kata Kepala Bidang Perhubungan Udara Dinas Perhubungan Kaltim, Hasbi, Kamis (24/11). Apron yang dibangun berukuran 347 m x 97 m berkonstruksi sarang laba-laba ini akan bisa menampung parkir lebih banyak pesawat, termasuk pesawat berbadan lebar. Proyek yang digarap PT. Katama Surya Bumi ini juga akan memiliki keunggulan tersendiri khususnya bagi pesawat-pesawat yang sedang melakukan parkir. Pengisian bahan bakar dan batery pesawat di sekitar apron tidak lagi menggunakan armada khusus seperti yang biasa kita lihat di banyak bandara. Pengisian bahan bakar dan battery akan dilakukan menggunakan sistem pelayanan pesawat (combi box) berupa saluran pipa bawah yang dihubungkan dan dikontrol dari terminal penumpang yang baru. “Ini akan menjadi kelebihan tersendiri Bandara Juwata Tarakan. Pengisian minyak dan battery pesawat tidak akan lagi menggunakan kendaraan khusus karena sudah akan dilakukan dengan sistem combi box itu,” ungkap Hasbi. Memenuhi standar operasional agar bandara ini mampu didarati pesawat berbadan lebar serta mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang maka peningkatan fasilitas sisi darat dan udara di bandara ini memang harus dilakukan. Kondisi existing fasilitas sisi udara, khususnya parkir pesawat (apron) saat ini hanya

Pengembangan Bandara Juwata Tarakan. (rosehan/humasprov kaltim). berukuran 331 m x 70 m. Dengan kondisi itu, apron hanya mampu menampung parkir sebanyak 2 pesawat untuk jenis boeing dan selebihnya untuk jenis ATR 42 dua buah, jenis Cesna 2 buah dan 1 buah helipad. “Dengan kondisi apron yang sekarang sangat riskan apabila dua pesawat boeng berpapasan sebab jarak sayap hampir bersentuhan,” ujar Hasbi. Pada kondisi peak season 3 pesawat boeing bahkan bisa saja diparkir bersama 3 pesawat

ATR, 3 pesawat Cesna dan pesawat AURI/ NOMAD jenis Hercules/C.212. Dengan dukungan APBN saat ini juga telah dibangun terminal penumpang berukuran 9.000 m2, gedung radar dan pemasangan radar dan penataan fasilitas sisi udara berupa penyempurnaan shouldher, pembuatan drainase dan pembuatan runway baru dengan panjang 2.500 m x 45 meter. Saat ini bandara ini pun telah didarati pesawat jenis Boeing 737-900 ER edisi terbaru dan Airbus seri 319/320. (sul/adv)

tribun kaltim

Korpri Kaltim Gelar Lomba Pengucapan Panca Prasetya SAMARINDA – Terhadap mencerminkan karakter bangsa yang Pembukaan Undang-Undang Dasar memiliki norma-norma serta kaidah (UUD) 1945 maupun Panca Prasetya kebangsaan. Korpri dan Mars Korpri, hendaknya “Sehingga melalui lomba-lomba baik jangan hanya dibaca ataupun membaca Pembukaan UUD 1945 dan dinyanyikan saja tetapi harus janji Korpri maupun menyanyikan Mars dipahami makna dan isinya, Korpri dapat menggugah serta mengerti sehingga akan dapat membangkit makna dari keinginan janji dan mars jiwa pengabdian yang tinggi bagi Korpri tersebut, terutama dalam upaya pemerintah maupun masyarakat membangkitkan jiwa serta semangat serta negara. pengabdian yang lebih besar bagi Hal tersebut dikemukakan Ketua bangsa dan negara serta masyarakat,” Dewan Pengurus Korpri Kaltim Dr H harapnya. Irianto Lambrie yang disampaikan Sementara itu Ketua panitia lomba Koordinator Lomba Hari Ulang Tahun Nani Sulistiawati menyebutkan lomba(HUT) Korp Pegawai Republik lomba ini diikuti Pegawai Negeri Sipil Indonesia (Korpri) ke-40 Kaltim H (PNS) di lingkungan Pemprov Kaltim Musyahrim pada pembukaan Lomba dengan tujuan untuk lebih Musyahrim Pengucapan Undang-Undang Dasar meningkatkan pemahaman dan 1945 dan Lomba Pengucapan wawasan para pegawai khususnya Panca Prasetya Korpri serta Lomba Mars Korpri di terhadap Pembukaan UUD 1945 dan Panca Aula Sekretariat Korpri Kaltim, Kamis (24/11). Prasetya Korpri serta Mars Korpri. Menurut dia, Panca Prasetya Korpri merupakan Lomba Pengucapan UUD 1945 diikuti 16 janji para pegawai Negeri Sipil (PNS) untuk peserta masing-masing enam wanita dan 10 laki-laki, mengabdikan dirinya kepada bangsa dan negara sedangkan Lomba Pengucapan Panca Prasetya serta masyarakat. Sehingga mengandung makna Korpri diikuti sepuluh peserta masing-masing empat ketaatan dalam menjalankan kewajibannya dengan wanita dan enam laki-laki serta Mars Korpri diikuti tiga penuh tanggungjawab. peserta yang lolos eleminasi dari delapan peserta “Janji yang diucapkan setiap pegawai akan lebih yang diseleksi. bermakna apabila dapat dimengerti bahkan “Khusus lomba Mars Korpri diikuti tiga finalis mengetahui isi kandungan yang dimaksudkan di masing-masing dari Dinas Pendidikan Kaltim dan dalam hati serta dilaksanakan dengan keikhlasan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kaltim serta (loyalitas tinggi),” kata Musyahrim. Dinas Kesehatan. Sementara itu lima peserta Diakuinya, pengabdian yang dilakukan para dinyatakan gugur karena tidak memenuhi beberapa pegawai saat ini haruslah lebih tinggi lagi seiring persyaratan diantaranya jumlah anggota paduan dengan keinginan Gubernur Kaltim untuk suara (kuota) yang tidak memenuhi standar minimal mewujudkan pemerintahan yang bersih dan 15 orang tetapi yang mendaftar anggotanya hanya berwibawa serta terlepas dari tindak KKN (korupsi, delapan atau sembilan orang,” jelas Nani kolusi dan nepotisme). Sulistiawati. Sedangkan, Pembukaan UUD 1945 memiliki Ditambahkannya, untuk masing-masinmg juara makna atau dianggap sebagai rambu-rambu agar pada masing-masing kategori lomba akan dambil dari setiap pegawai tidak melakukan hal-hal yang tidak juara 1, 2 dan 3 saja dengan diberikan hadiah sesuai dengan landasan dan falsafah bangsa berupa uang pembinaan. Panitia tidak menyediakan khususnya prilaku setiap pegawai harus lah piala (trofi) dan piagam penghargaan.(yans/adv)

OKKPD Harus Terbentuk di Kabupaten/Kota SAMARINDA – Otoritas Kompetensi Keamanan Pangan Daerah (OKKPD) yang berfungsi sebagai lembaga pengawasan keamanan pangan hendaknya dapat terbentuk di tingkat kabupaten maupun kota di Kaltim. “OKKPD selaku lembaga pengawasan pangan telah terbentuk melalui Keputusan Gubernur Kaltim Nomor 526 Tahun 2010. Maka hendaknya segera diikuti terbentuknya lembaga ini ditingkat kabupaten maupun kota,” kata Kepala Badan Ketanahan Pangan dan Penyuluhan (BKPP) Kaltim drh H Syaiful Akhyar. Menurut dia, dengan terbentuknya lembaga ini di tingkat kabupaten maupun kota diharapkan dalam pelaksanaan penanganan pengawasan sistem

jaminan mutu hasil pertanian dapat berjalan lebih berdaya guna dan berhasil guna. Khususnya melalui lembaga ini akan memberikan sertifikasi dan label keamanan pangan pada produk pangan segar. Sebab, setiap pangan segar yang telah mempunyai sertifikat dan label, menunjukkan bahwa produk tersebut telah mempunyai jaminan keamanan pangan untuk dikonsumsi. Namun demikian ujarnya, guna memenuhi tuntutan ketersedian petugas yang mempunyai kriteria atau kemampuan untuk melaksanakan tugasnya dalam lembaga pengawas keamanan pangan tersebut dibutuhkan peningkatan wawasan serta kewenangan.

Terutama dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang pangan sehingga dapat mendukung lembaga ini dalam melaksanakan pengawasan keamanan pangan segar secara optimal serta dapat memberikan jaminan keamanan konsumsi bagi masyarakat. Karenanya, BKPP Kaltim telah mengikutsertakan petugas/pejabat teknis untuk mengikuti pelatihan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) dan apresiasi Petugas Pengambil Contoh (PPC) maupun apresiasi ISO 22000 serta pelatihan-pelatihan lainnya. “Saat ini kita masih mengalami berbagai kendala dalam pelaksanaan pengawasan dan penanganan keamanan pangan segar. Diantaranya, masih belum

berkembangnya sistem pembinaan dan pengawasan keamanan pangan, SDM terlatih dan laboratorium uji yang terakreditasi masih terbatas, terlebih lagi penegakan hukum yang masih lemah,” jelas Syaiful Akhyar. Ditambahkannya, untuk pembangunan satu unit laboratorium uji diperlukan dana sekitar Rp6 miliar. Seperti yang ada di Aceh, sesuai dengan standar kualifikasi layaknya fasilitas suatu laboratorium uji untuk keamanan pangan. Sedangkan di Kaltim minimal harus ada untuk wilayah kota, misalnya Samarinda dan Balikpapan serta Tarakan dan Bontang yang nantinya akan mengawasi kabupaten sekitarnya.(yans/adv)

Pendidikan Karakter Anak dengan Sastra Lebih Efektif SAMARINDA – Bahasa, termasuk sastra, merupakan pembentuk jati diri masyarakat dan bangsa. Bahasa dan sastra lokal berpotensi sebagai pembentuk karakter masyarakat lokal. Namun, dalam korelasi yang lebih luas, bahasa dan sastra lokal juga memiliki peluang sebagai pembentuk karakter nasional. Hal ini disampaikan Kepala Badan Perpustakaan Daerah Provinsi Kaltim Drs H Syafruddin Pernyata M Hum sebagai pembicara dalam seminar Nasional Bulan Bahasa dengan tema: “ Peningkatan peran bahasa dan sastra dalam pendidikan karakter bangsa”. Syafruddin Rabu (23/11). “Bahasa Indonesia juga sebagai pembentuk karakter anak dan jati diri nasional yang berlangsung dalam proses hubungan masyarakat dan bahasa, atau hubungan antara konteks sosial dengan teks berupa bahasa,” katanya. Hubungan ruang koheren dan berlangsung sangat lama itu ujarnya, akan saling mewarnai.

Masyarakat akan membentuk bahasa, sedangkan bahasa akan membentuk pandangan dan perilaku masyarakatnya. Menurutnya, dalam konteks bahasa dan sastra atau budaya dengan karakter bangsa dapat dibuat korelasi sebagai berikut; Pertama, bahasa dan sastra yang mengandung kearifan lokal akan membentuk karkater masyarakat lokal. Kedua, karakter masyarakat lokal akan mempengaruhi karakter nasional atau karakter bangsa. Ketiga, karakter bangsa yang terbangun dari nilai-nilai kearifan lokal akan memperkokoh jati diri Pernyata bangsa. “Pembangunan karakter bangsa, baik karakter masyarakat lokal maupun nasional, perlu memanfaatkan kekayaan nilainilai kearifan lokal yang salah satunya tersimpan dalam bahasa dan sastra lokal,” jelasnya. Dalam kesempatan itu Kepala Dinas Pendidikan Provinsi kaltim yang diwakili Drs Asli Nuryadin sebagai pembicara menyampaikan aspek-aspek penting dalam pendidikan karakter

bangsa. “Pendidikan karakter adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana serta proses pemberdayaan potensi dan pembudayaan peserta didik guna membangun karakter pribadi dan atau kelompok yang unik - baik sebagai warga negara,” katanya. Pendidikan karakter bertujuan untuk mengembangkan potensi kalbu, nurani, afektif peserta, mengembangkan kebiasaan dan perilaku peserta didik yang terpuji, menanamkan jiwa kepemimpinan dan tanggung jawab, mengembangkan kemampuan peserta menjadi manusia yang mandiri serta kreatif dan mengembangkan lingkungan kehidupan sekolah sebagai lingkungan belajar yang aman, jujur, penuh kreativitas dan persahabatan serta dengan rasa kebangsaan yang tinggi dan penuh kekuatan (dignity). “Namun pendidikan karakter tidak hanya dibebankan kepada sekolah melainkan dengan komitmen, kepedulian dan keterlibatan semua pihak agar program pendidikan karakter dapat berhasil serta implementasi pendidikan karakter yang menggunakan berbagai strategi dan media, salah satunya yang efektif dengan melalui sastra,” jelasnya. (ina/adv)

MUI Ingatkan Tahun Baru Jangan Hura-Hura SAMARINDA – Jelang pergantian tahun baru Islam 1433 hijriah dan pergantian tahun baru masehi 2012, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kaltim mengingatkan masyarakat agar tidak merayakannya dengan kegiatan hura-hura. Anjuran MUI ditujukan kepada pemerintah dan komponen

Hamri Has

masyarakat lainnya, termasuk dunia usaha maupun komunitas kemasyarakatan lainnya. “Memperingati pergantian tahun boleh saja, tapi jangan merayakannya dengan berlebih-lebihan,” kata Ketua MUI Kaltim H Hamri Has, di kantornya, Kamis (24/11). Pergantian tahun sepatutnya menjadi media koreksi dan intropeksi atas apa-apa yang yang telah dilakukan pada tahun sebelumnya. Peringatan penting dilakukan agar di masa datang akan lebih banyak hal baik yang bisa dikerjakan dibanding tahun berlalu. Untuk peringatan tahun baru Islam, Hamri Has meminta agar setiap muslim menguatkan tekad untuk melakukan lebih banyak kebaikan dan meningkatkan keimanan kepada Allah SWT. Ia juga menyarankan agar setiap muslim memulai tahun baru Islam dengan doa-doa awal tahun, setelah detik-detik pergantian tahun, memasuki waktu sholat magrib atau setelah terbenamnya matahari di ufuk barat. “Mengawali tahun baru Islam kita harus membukanya dengan doa-doa awal tahun agar kehidupan dan ibadah kita kepada Allah SWT lebih baik dari tahun

sebelumnya. Tahun baru itu bagus diperingati, tidak bagus dirayakan,” imbuhnya. Imbauan MUI juga ditujukan jelang pergantian tahun masehi 2012. Seperti selalu terjadi pada tahun-tahun sebelumnya, pergantian tahun masehi biasanya dirayakan sangat meriah dan syarat dengan hura-hura. Kesan peringatan sama sekali tidak terlihat dan cenderung hanya menonjolkan perayaan, bahkan melampaui batas. Tahun baru, seharusnya diisi dengan kegiatan-kegiatan produktif dan bukan sebaliknya, seperti melakukan pesta kembang api dengan dana hingga ratusan juta rupiah. Akan lebih baik jika dana-dana itu disumbangkan kepada masyarakat yang ada di sekitar yang masih mengalami kesulitan hidup. Kepada aparatur pemerintah, beberapa hal menjadi catatan MUI. Diantaranya adalah persoalan pemberantasan korupsi dan lingkungan hidup. “Satu sisi pemerintah menegaskan perang terhadap korupsi, tapi di sisi yang lain korupsi masih terjadi di mana-mana. Karena itu awal tahun ini harus menjadi pengingat bagi semua aparatur pemerintah untuk

berada dalam fokus yang sama perang terhadap korupsi. Masyarakat juga jangan ikut-ikutan korupsi,” beber Hamri Has. Sementara mengenai lingkungan hidup, MUI berpendapat bahwa saat ini pengelolaan dan eksploitasi sumber daya alam masih tidak sebanding dengan kerusakan yang ditimbulkan. Bukan itu saja, manfaat eksploitasi sumber daya alam terhadap masyarakat juga dinilai masih sangat minim. “Masih banyak jalan yang rusak atau sulit ditembus, masyarakat hanya merasakan kesulitan. Sementara eksploitasi alam terus dilakukan. Pemerintah perlu melakukan intropeksi agar di tahun ke depan pengelolaan sumber daya alam lebih memberi imbas positif kepada masyarakat,” jelasnya lagi. Nasehat juga diberikan kepada masyarakat yang masih gemar melakukan kemaksiatan, mengkonsumsi minuman keras dan narkoba. “Jangan sia-siakan jerih payah pembangunan dengan perilaku-perilaku menyimpang. Menyongsong tahun baru ini, mari kita kerjakan hal produktif untuk kebaikan kita bersama,” pungkas Hamri Has. (sul/adv)

Kepala UPTD PSBR Ibnul Yatim menyerahkan mesin jahit pada peserta Bimbingan Mental Sosial dan Ketrampilan. (samsul/humasprov kaltim)

PSBR Angkatan II Resmi Ditutup Hasil Pelatihan Diimplementasikannya di Lapangan SAMARINDA-Bimbingan Mental Sosial dan Keterampilan yang dilaksanakan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Panti Sosial Binaan Remaja PSBR Angkatan II Thn 2011 yang dilaksanakan selama selama 4,5 bulan resmi ditutup. “Saya yakin dengan kemampuan yang dimiliki para peserta selama pelatihan baik ilmu dan keterampilan yang kalian peroleh dari UPTD ini, akan mampu untuk mengimplementasikannya di lapangan nanti,” kata Kepala UPTD PSBR Ibnul Yatim pada penutupan Bimbingan Mental Sosial dan ketrampilan Angkatan II, di aula UPTD PSBR, Kamis (24/11). Dijelaskan, sekembalinya dari pelatihan ini mampu membangun daerah kalian masing-masing. Serta menjadi remaja yang tangguh dan dapat diandalkan, serta dapat berperan aktif di lingkungan masing-masing, sehingga pada gilirannya nanti tingkat pengangguran di daerah kalian semakin berkurang. “Kembangkan dan tularkan ilmu yang kalian peroleh dari UPTD ini kepada teman dan kerabat kalian, agar ilmu yang kalian peroleh menjadi amal

jariyah yang pahalanya Insyaallah akan selalu mengalir untuk kalian. Disamping itu, tentunya akan dapat menunjang terangkatnya derajat sosial ekonomi masyarakat dan perlihatkan bahwa kalian adalah termasuk alumni yang terbaik, sopan, santun, dan berbudi luhur,” ungkap Ibnul. Dalam pesannya itu Ibnul, meminta agar alumni UPTD PSBR ini. Jagalah nama baik dimanapun kalian menginjakan kaki, tetapkan hati dan pikiran dalam kejujuran dan kebenaran, tingkatkan iman dan taqwa kalian. Ibnul menambahkan, pada pelatihan ini jumlah peserta 70 orang, dengan jurusan menjahit 15, tatarias 13, otomotif 26 dan elektronik 16 siswa. Sedangkan jumlah peserta dari kabupaten dan Kota, Samarinda 6 orang, Balikpapan 3, Kukar 12 orang, Paser 14, PPU 6, Bontang 5, Kutim 6, Kubar 5, Berau 1, Bulungan 5, dan Nunukan 7 siswa. Kegiatan dimulai sejak 11

Juli hingga 25 Nopember 2011, peserta juga diberi materi Bimbingan Mental, Agama, Sosial, Ketrampilan dan Praktek Kerja Lapangan. “ Untuk semua biaya peserta, mulai transportasi hingga kembali ke tampat asal, akomodasi, konsumsi, alat kebersihan pribadi, praktek kerja lapangan dan uang saku, serta kegiatan orientasi lapangan ditanggung oleh UPTD PSBR, disamping itu juga semua peserta dapat bantuan stimulan berupa toolkit sesuai dengan masing-masing jurusan,” jelasnya Ibnul Yatim.. Disebutkan Ibnul, untuk peringkat pertama PSBR kelas otomotif Eko Mardiyanto (Paser), II Yosua Pongdatu (Nunukan), III Irwan Hanafi (Paser), Kelas Elektro, I Arman Syahfitri (Paser), II Maulidinsyah (Bulungan), III Robson (Nunukan). Menjahit : I Sherly Herlena (Bulungan ), II. Ernawati (Nunukan), III. Nurhayati (Kukar).(sar/adv).

JUMAT, 25 NOPEMBER 2011 PM

Musda REI Kaltim, Htl Elty Kukar

BPBD Sosialisasi Kebencanaan SAMARINDA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim melakukan Sosialisasi kepada sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan Relawan Peduli Bencana yang memiliki kegiatan penanganan kebencanaan, yang dilaksanakan di Samarinda, Kamis (24/11). Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim, Frederik Bid mengatakan bahwa tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk menyamakan visi antara pemerintah dan LSM maupun Relawan sehingga tercipta satu sinergisitas jika terjadi bencana. “Selain itu BPBD Kaltim juga

menandatangani sejumlah MoU dengan 17 LSM dan relawan dalam keikutsertaan lembagalembaga tersebut dalam penanggulangan bencana. Sehingga mereka dapat dilibatkan dalam setiap banana yang terjadi dibawah BPBD Provinsi,” jelasnya. Materi yan gdiberikan terhadap LSM dan Relawan Bencana ini adalah Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana, Kedaruratan dan Logistik, serta Rehabilitasi dan Rekonstruksi. “Kedepannya kita akan adalan pelatihan dan sertifikasi terhadap anggota dan relawan bencana dimanapun berada sehingga mempunyai tingkat keilmuan dan

pemahaman yang sama pada setiap anggota,” ujarnya. LSM dan relawan yang mengikuti sosialsisai ini sementara hanya yang berada di Samarinda dan Balikpapan. Diharapkan, lembaga-lembaga tersebut dapat membuka cabangnya di kabupaten/kota lainnya di Kaltim. LSM dan relawan tersebut diantaranya Tagana Kaltim, CSR Universitas Mulawarman, Senkom Polri, Banda Balikpapan, SAR Hidayatullah,Muhamayatullah, Nahdatul Ulama, Pramuka Kwarda Kaltim, Karitas Keuskupan Agung Balakar Samarinda, Cakra Bhayangkara dan organisasi radio RAPI dan Orari.(yul/adv)


CMYK

Berlangganan Hub: JUMAT 25 NOVEMBER 2011 Halaman 13

Telepon: 0541-202416, 202417 SMS: 0541-7080008 Fax Iklan: 0541-769855

Transparansi untuk Cegah Korupsi ■ Sarosa: APBD Masih Berdasar Kepentingan Tertentu ■ Tuah: Dibelokkan ke Soal Sentimen ”Yang bikin jengkel perdebatan soal transparansi ini dibelokkan jadi persoalan sentimen” Carolus Tuah Direktur pokja 30

SAMARINDA, TRIBUN Guru Besar Ilmu Sosial Politik Fisipol Universitas Mulawarman Samarinda Sarosa Hamungpranoto menilai desakan publik pada Pemprov Kaltim untuk mengumumkan secara terbuka rancangan APBD Kaltim mestinya direspon secara baik. Desakan itu dinilai beralasan. Menurut Sarosa, yang TRIBUNKALTIM/NEVRIANTO HP

MENGECAT - Sejumlah pekerja UPTD Pengelola Stadion Sempaja mengecat batas jalan dan trotoar di koplek stadion, Kamis (24/11). Pengecatan juga dilakukan terhadap sejumlah fasilitas lain di komplek stadion ini guna menyambut Pesta olahraga Internasional Negara Serumpun Sukan Borneo di Samarindam 4-11 Desember. Ini yang kesekian kali Kaltim menjadi tuan rumah berbagai even nasional dan internasional.

Warga Lapor ke Komnas HAM

● Khawatir Sarang Walet Timbulkan 24 Penyakit SAMARINDA, TRIBUN Peraturan Daerah (Perda) tentang pengelolaan sarang burung walet telah disahkan 11 November 2011 lalu. Masih banyaknya keluhan warga jalan Belatuk diakibatkan burung walet,

menyebabkan warga jalan Belatuk melaporkan kasus ini sampai ke Komisi Nasional (Komnas) HAM. Menanggapi hal ini, maka DPRD Samarinda langsung mengundang warga jalan Belatuk untuk melakukan

hearing dihadapan anggota Komnas HAM Jhony Simanjuntak, Kamis (24/11). Dalam kesempatan ini Jhony Simanjuntak menanyakan beberapa hal

● Bersambung hal 21

harus dipahami, APBD adalah uang rakyat, sehingga rakyat pun berhak tahu dan dibolehkan mengkritisi akan digunakan apa saja dana APBD 2012 yang besarnya Rp 10,2 triliun. Desakan transparansi itu sekaligus mengingatkan Pemprov dan DPRD Kaltim untuk tidak asal membagi anggaran sesuai kepentingan pribadi penyelenggara negara atau partai. Terpisah, Direktur Kelompok Kerja 30 Samarinda Carolus Tuah mengaku kecewa dengan sikap Gubernur Awang Faroek Ishak yang membelokkan perdebatan soal transparansi ke sentimen pribadi. “Yang bikin jengkel perdebatan soal

Hari Ini Dibahas DUA anggota DPRD Kaltim Sudarno dan Syaparudin mendadak interupsi dalam sidang paripurna DPRD Kaltim, Kamis (24/11), sesaat sebelum agenda penyampaian pandangan umum fraksifraksi itu ditutup oleh pimpinan sidang, Ketua DPRD Kaltim Mukmin Faisjal. Interupsi pertama disampaikan Sudarno, Ketua Fraksi PDIP. Ia meminta agar usulan pembangunan pasar tradisional dan pembangunan rumah sederhana dan rumah susun dibahas dalam Rencana Kerja Anggaran (RKA)

CMYK

RAPBD 2012. “Saya minta RKA harus dibahas termasuk usulan pasar tradisional dan perumahan sederhana,” tegasnya. Usai interupsi, Mukmin Faisyal memberikanwaktu lima menit kepada Wagub Kaltim Faried Wadjdy yang hadir dalam sidang paripurna kemarin, untuk menjawabnya.Wagub menyatakan tidak ada masalah untuk membahasnya secara bersama. Interupsi kedua

● Bersambung hal 21

transparansi ini dibelokkan jadi persoalan sentimen. Padahal transparansi menjadi prasyarat utama dalam pencegahan korupsi. Tapi bagi gubernur, cuma jadi mantra untuk pencitraan,” kritik Tuah, Kamis (24/11). Lebih jauh Sarosa juga mengemukakan, keengganan

Gubernur dan DPRD untuk mengumumkan RKA APBD Kaltim, justru hanya akan menimbulkan kecurigaan yang lebih liar di masyarakat. Ketika rancangan APBD itu tidak dibuka, sulit bagi publik untuk mengetahui apa

● Bersambung hal 21

GARIS BESAR RAPBD KALTIM 2012 BELANJA TIDAK LANGSUNG ● Belanja Pegawai ● Belanja Hibah ● Belanja Bantuan Sosial ● Belanja Bagi Hasil ● Bantuan Keuangan Kabupaten/kota ● Bantuan Partai Politik ● Belanja Tidak Terduga SUB TOTAL

Rp 913,67 miliar Rp 294,67 miliar Rp 115,25 miliar Rp 1,85 triliun Rp 1,55 triliun Rp 1,1 miliar Rp 10 miliar Rp 4.734,69 miliar

BELANJA LANGSUNG ● Pendidikan ● Kesehatan ● PU, Penataan Ruang, ● Perumahan & Air Bersih ● Perencanaan Pemb ● Perhubungan ● Lingkungan Hidup ● Ketenagakerjaan ● Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Kepegawaian & Persandian ● Ketahanan Pangan ● Pertanian ● Penanaman Modal/UMKM ● Pemuda & Olahraga SUB TOTAL

Rp 285 miliar Rp 358,83 miliar Rp 2,49 triliun Rp 55 miliar Rp 713 miliar Rp 18 miliar Rp 35 miliar Rp 511,70 miliar

Rp 12,48 miliar Rp 142,75 miliar Rp 22 miliar Rp 50 miliar Rp 4.693,76 miliar

CATATAN: Pembangunan Wilayah Perbatasan, Kesejahteraan Sosial, Penyelenggaraan Pemerintah, Pariwisata, Komunikasi dan Informatika, Pertambangan dan Energi alokasi disesuaikan dengan kebutuhan.

Sumber : Data Nota Keuangan Pemprov Kaltim.(bud)


CMYK

14

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

tribun samarinda

Mobil Ketua KONI Bontang Dibobol ■ Uang Tunai Rp 75 Juta, 3 Cincin Berlian, Paspor, HP Raib SAMARINDA, TRIBUN Mobil Dinas Ketua KONI Bontang Udin Muliyono tibatiba dibobol maling saat diparkir di pinggir jalan depan Kantor Pengadilan Negeri Samarinda, Kamis (24/11). Akibatnya sejumlah barang -barang barang berharga didalam mobil innova warna silver itu raib. Barang-barang yang raib digondol maling adalah berupa uang tunai Rp 75 juta, tiga buah cincin mata berlian, dua buah hanphone nokia gold, paspor dan sejumlah buku tabungan raib. Barangbarang itu disimpan dalam sebuah tas berwarna coklat yang diletakan di daspor tengah. Informasi yang dihimpun Tribun, kejadian ini berlangsung sekitar pukul 10.30 Wita saat Udin Muliyono

menghadiri sidang putusan sela Mantan Walikota Bontang Andi Sofyan Hasdam di dalam ruang sidang kantor PN Samarinda. Aksi pembobolan mobil dinas bernopol KT 1220 D ini tidak ada yang melihat samasekali, termasuk tukang parkir dan satpam yang ada di halaman kantor PN mengaku tidak melihat. Kejadian baru diketahui sekitar pukul 11.00 Wita saat Udin hendak menuju ke mobil dinasnya, usai mengikuti sidang Sofyan Hasdam. Saat Udin keluar di pintu masuk kantor PN, tibatiba ada orang yang kasi tau dia bahwa mobilnya di bobol maling. “Saat saya keluar dari PN, saya terkejut ketika di kasi tau sama orang-orang bahwa mobil plat merah yang saya parkir di pinggir jalan kaca pintu bagian tengah sebelah

kiri pecah. Ketika saya lihat ternyata mobil saya dibobol, tas yang berisi barang-barang berharga hilang,” cerita Udin saat dihubungi Tribun, Kamis (24/11) Atas kejadian tersebut, Udin langsung beranjak menuju ke Mapolresta untuk melaporkan kejadian yang dialaminya. “Usai kejadian, saya tadi langsung melapor ke Polresta dan laporan saya sudah diterima,” kata Ketua Pusat Hubungan Masyarakat Kaltim ini. Kapolresta Samarinda AKBP Arief Prapto Santoso SH H Hum melalui Kasat Reskrim Komisaris Polisi Arif Budiman membenarkan adanya laporan korban. “Laporan korban sudah kami terima dan polisi akan menyelidiki lebih lanjut kasus ini,”kata Arif. (has)

Pemesan All New Xenia Capai 160 Unit

● 2 Desember Having Fun Bersama Astra Daihatsu Samarinda SAMARINDA, TRIBUN Sejak tersiar kabar Astra Daihatsu meluncurkan All New Xenia, pemesanan terhadap kendaraan itu terus mengalir dari masyarakat kota Samarinda. Hingga, Kamis (24/11), Astra Daihatsu Dealer Samarinda menerima pemesanan 160 unit mobil. Untuk memenuhi itu, awal bulan ini tersedia 38 unit All New Xenia on the road, kemudian menyusul bulan Desember 58 unit mobil. Sisanya, Januari 2011 ini akan terpenuhi seluruh pemesanan yang masuk lebih dulu. Branch Manager Astra Daihatsu Samarinda, Maryadi Antonius Toh menjelaskan target penjualan All New

Xenia selama setahun ke depan mencapai 1600 unit kendaraan. Bila dijumlahkan dengan dealer-dealer Astra Daihatsu lainnya di kota Samarinda, All New Xenia ditarget terjual 3000 unit. “All New Xenia sangat besar mempengaruhi penjualan keseluruhan kendaraan Astra Daihatsu. Karena, All New Xenia memang kendaraan yang ideal dan memiliki fiture yang lebih lengkap kendaraan di kelasnya,” kata Marius, sapaan akrab Maryadi Antonius Toh. Kelebihan All New Xenia tampil makin mewah dengan interior two tone colour dashboard yang elegant.

Sedangkan dashbord bagian tengah, untuk head unit audio. Untuk mengaktifkan AC dan mengatur suhu dan tiupan angin (blower), potensionya tetap menggunakan model kenop bulat yang diputar. Selain itu, All New Xenia salah satu kendaraan Astra Daihatsu yang memiliki komponennya 85 persen telah dibuat sendiri di Indonesia. Marius menjelaskan pada tanggal 2 Desember 2011 mendatang, Astra Daihatsu Samarinda menggelar ramah tamah dan acara having fun di Hotel Bumi Senyiur memperkenalkan lebih dekat tentang All New Xenia kepada customer. (min)

TRIBUNKALTIM/NEVRIANTO HP

ANGKUT KAYU - Jembatan Mahakam saat dilewati tongkang dengan muatan ribuan kayu gelondongan. Jembatan yang menjadi ikon Kota Samarinda sejak tahun 1987 itu sering dilalui kapal tongkang bermuatan batu bara maupun kayu dan barang industri. Namun setelah industri perkayuan redub dalam beberapa tahun terakhir, yang lebih sering lalu lalang hanyalah tongkang-tongkang bermuatan batu bara.

Tawaran Abun Harus Persetujuan DPRD SAMARINDA, TRIBUN Kepala Bidang (Kabid) Perhubungan Udara Dishub Kaltim, Hasby menjelaskan keinginan Hery Susanto alias Abun, pengusaha sukses asal Samarinda yang bersedia menjadi voorfinansiring (bukan for finder) membangun landasan Bandara Samarinda Baru (BSB) Sungai Siring dimungkinkan dilaksanakan. Namun, hal itu perlu persetujuan DPRD Kaltim dan harus dilakukan melalui proses lelang. “Dimungkinkan untuk voorfinansiring. Saya tidak begitu mengerti tentang voorfinansiring. Namun itu termasuk hutang pemerintah

Fadly Illa Gugat Walikota ke PTUN

● Nilai Pemberhentiannya Sebagai Sekkot Cacat Hukum SAMARINDA, TRIBUN Sekretaris Kota (Sekkot) Samarinda Fadly Illa melalui kuasa hukumnya, Yosep SK Sabon dan Wahyudi menggugat Walikota Samarinda ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Gugatan ini diajukan terkait pemberhentian Fadly Ila sebagai Sekkot yang dinilai cacat hukum karena banyak kejanggalan. “Kami menilai pemberhentian Sekkot Fadly Ila ada banyak kejanggalan. Yang pertama, Surat Keputusan (SK) Sekkot belum dicabut hingga saat ini. Kedua, alasan Fadly Ila diberhentikan belum jelas. Karena itu klien kami menggugat walikota atas

kejanggalan ini dan surat gugatan telah disampaikan ke PTUN Samarinda pada Kamis (24/11),” kata Yosep. Menurut Yosep, tujuan pengajuan gugatan ini bukan untuk kepentingan mempertahankan jabatan tetapi lebih kepada mencari keadilan dan kebenaran. “Klien kami hanya ingin mencari kebenaran dan keadilan. Bukan untuk mempertahankan jabatan. Jangan sampai kebijakan seperti ini diturunkan ke generasi Pemkot selanjutnya,” kata Yosep. Yosep menambahkan, apabila ternyata gugatan Fadly Ila dimenangkan oleh PTUN maka dipastikan Fadly Ila tidak akan menjabat

kembali menjadi Sekkot dan lebih memilih untuk pensiun. “Gugatan itu sebagai pembelajaran agar pemimpin tidak semena-mena kepada bawahan. Bisa dipastikan bila klien kami dimenangkan oleh PTUN maka akan menanggalkan jabatan Sekkot dan memilih pensiun,” kata Yosep. Sesuai agenda Pemkot Samarinda, Jumat (25/11) hari ini Zulfakar dilantik Walikota Syaharie Jaang untuk mengganti Fadly Illa sebagai Sekkot Samarinda. Pelantikan ini digelar setelah Surat Keputusan (SK) Gubernur Kaltim tentang pengangkatan dan pemberhentian Sekkot Samarinda diterbitkan. (m36)

CMYK

dan perlu persetujuan DPRD. Selain itu, proses voorfinansiring harus melalui lelang,” kata Hasby, Kamis (24/11). Hasby menambahkan pembangunan BSB Sungai Siring hanya dapat melalui dua pintu yakni, pertama, menggunakan anggaran APBD dan APBN. Kedua, menggunakan anggaran dari investor. Sedangkan, voorfinansiring ini baru saja didengarnya dan baru diketahuinya. Hasby mengungkapkan, BSB Sungai Siring masuk dalam Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI)

yang sebenarnya investor dapat ikut mendanainya dan mendapat pembagian keuntungan. Beberapa investor itu dari India dan Korea telah meminati mendanai bandara yang dibangun di kota Samarinda. “Sudah ada investor yang menemui Bapak Gubernur. Sebagian ada yang diarahkan ke SKPD. Investor itu ada dari India dan Korea,” katanya. BSB Sungai Siring dibangun pada tahap pertama dengan landasan pacu 1600 meter. Dengan sepanjang itu, pesawat Boeing tak bisa mendarat di kota Samarinda. Hasby mengungkapkan BSB akan dibangun lagi landasan

pacunya hingga 2500 meter pada tahun 2016. Sementara itu, kontrak Pemkot dan PT Nuansa Citra Realtindo pembangunan sisi udara BSB Sungai Siring juga tidak mungkin dikesampingkan demi kepentingan umum. Karena ada hak dan kewajiban berkontrak berkaitan dengan ranah hukum yang harus diselesaikan. Pemprov Kaltim tidak bisa serta merta mengambil alih proyek sisi udara dan harus menunggu Pemkot memutus kontrak. “Nggak bisa, karena Pemkot dan PT NCR berkontrak sah. Kecuali Pemkot memutusnya,” kata Hasby. (min)


CMYK

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

15

Panas Temu Wawali dan PKL ■ Jalan Negara Dibangun untuk Akses Semua Masyarakat ■ Dikawal Ketat Polisi dan Satpol PP SAMARINDA, TRIBUN Pertemuan segitiga antara DPRD Kota Samarinda, Wakil Walikota Samarinda dan pedagang kaki lima (PKL) jalan Niaga Selatan akhirnya berlangsung di ruang rapat DPRD Kota Samarinda, Kamis (24/11). Pertemuan ini mendapat pengawalan ketat dari kepolisian dan Satpol PP Kota Samarinda. Diawal pertemuan situasi sempat memanas karena setelah Ketua Komisi I Suyadi yang memimpin pertemuan mempersilakan Wawali Nusyirwan Ismail untuk menyampaikan konsep relokasi PKL. Namun baru Wawali mulai membeberkan konsep, terjadi interupsi dari Wakil Ketua Forum bersatu PKL Citra Niaga, Dimy Clakosta menanyakan apakah kedatangan pemkot ke DPRD telah setuju untuk membicarakan solusi. “Pak, interupsi sebentar. Saya mau bertanya kehadiran pihak Pemkot disini setuju atau tidak tawaran dari DPRD berbicara solusi. Apabila tidak setuju kami keluar, kami minta jawaban dari Pemkot,” kata Dimy. Situasi emosional diawal pertemuan ini akhirnya diredam oleh Suyadi dengan mengatakan bahwa

kedatangan PKL ke gedung dewan adalah mencari solusi, alangkah baiknya mendengarkan terlebih dahulu penuturan Pemkot. “Mohon maaf, saudarasaudara datang kesini untuk mencari solusi. Kita dengar dulu, baru kita analisa dan kita pikir-pikir. Jangan ditutup ruang dialog ini didepan. Dalam pertemuan kita harus hindari penggunaan kata “pokoknya” karena kita sedang mencari solusi. Saya sudah marah besar dengan Pak Ruskan (Kepala Satpol PP Samarinda), karena Pak Nusyirwan tidak hadir. Sekarang hadir maka kita dengar, mudah-mudahan pertemuan dapat memberikan hasil yang memberikan kebaikan kepada semuanya,” kata Suyadi. Menurut Nusyirwan, untuk menjamin PKL di Citra Niaga kelak setelah renovasi, Pemkot telah menyiapkan pernyataan hitam di atas putih sebagai jaminan PKL akan mendapatkan kesempatan pertama menempati Citra Niaga yang baru kelak dan akan ditandatangani sendiri oleh Wawali. Wawali mengatakan bahwa kawasan Citra Niaga semakin hari semakin diminati investor setelah pemerintah mengambil

langkah normalisasi Citra Niaga yang awal. “Bagaimana dengan nasib PKL di jalan Niaga Selatan, kita akan memberikan surat yang akan saya tandatangani atas nama Walikota dan bukan surat pribadi tetapi lembaga pemerintah, yang menjamin PKL eks Niaga Selatan mendapat prioritas pertama menempati Citra Niaga setelah direnovasi dan diperluas. Siapapun pemerintahnya kelak harus melaksanakannya karena bersifat formal dan secara hukum mengikat. Tetapi tidak termasuk pembiayaan karena itu ditentukan oleh investor,”kata Wawali. Wawali juga memaparkan kenapa jalan Niaga Selatan harus disterilkan. Bukan hanya karena akan dilakukan pembangunan, ruko disekitar jalan juga sudah kesulitan melakukan aktifitasnya. “Untuk melakukan pembangunan, memang Pemkot harus merelokasi dulu karena memang jalan itu akan dipakai. Dilain pihak, manuver kendaraan yang dimiliki ruko disekitar jalan juga sudah berat. Itu adalah jalan pemerintah, jalan negara yang memang dibangun untuk akses semua masyarakat yang ada disana,” kata Wawali.(m36)

TRIBUN KALTIM/DWI ARDIANTO

THE VIRGIN - Penampilan The Virgin disambut meriah oleh virginity serta pengunjung yang memadati Dejavu Kitchen Bar & Ktv, Rabu (23/11) malam. Samarinda merupakan kota di Kaltim yang paling sering mendatangkan penyanyi ibukota.

Selanjutnya Undang-undang SITUASI akhirnya kembali memanas ketika seorang PKL, Firman meminta agar tanggal 28 November 2011 tidak dilakukan penertiban yang diikuti seruan serentak dari seluruh PKL yang ada diruangan. Melihat situasi mulai memanas aparat kepolisian yang telah bersiaga menenangkan PKL dan situasi kembali kondusif,. “Kami minta tanggal 28 November 2011 dan seterusnya tidak ada pembongkaran dan bila sudah ada pembangunan harga yang ditawarkan harus semurah-murahnya,”kata Firdaus dan disambut riuh PKL lainnya di ruang rapat DPRD Samarinda, Kamis (24/11). Penjelasan-penjelasan DPRD tidak merubah konsentrasi PKL dengan tetap menyerukan agar tanggal 28 November tidak dilakukan penggusuran atau penertiban sebelum ada pertemuan lanjutan. PKL ingin mendengar jawaban langsung dari Wawali.

Namun Wawali menyatakan tidak bersedia menjawab, maka PKL kembali menyerang Kompol Ruskan (Kepala Satpol PP Samarinda) yang dianggap telah bertindak sendiri tanpa ada kata resmi penertiban dari Walikota atau Wawali. “Pemerintah memiliki kebijakan yang dimulai dari kebijakan Walikota yang diterjemahkan secara operasional bersama seluruh jajaran pemerintah kota. Jadi hari ini, saya tidak dalam kapasitas menjawab pertanyaan seperti itu tetapi kembali kepada kebijakan,” tegas Nusyirwan. Perlu diketahui, pemerintah sudah mempertegas yang didengar langsung oleh pemilik kios. Saya tidak mengecilkan forum, tetapi saya mengatakan masa depan pemilik kios bukan atas nama forum tetapi perorangan. Keseluruhan batas persuasif 125 hari, maka selanjutnya

wilayah urusan yang bertindak adalah perundangundangan. “Persoalan perundangan bagaimana, kami tidak bisa menjawab hari ini,” kata Wawali lagi. Karena situasi juga sudah tidak memungkinkan untuk dilakukan dialog maka ketua Komisi I Suyadi, selaku ketua rapat, menutup rapat walaupun masih dihujani PKL dengan interupsi kapan akan diadakan pertemuan selanjutnya dan kepastian tidak adanya pembongkaran tanggal 28 November. .”Saudara-saudara sekalian, situasi ini sudah cukup memanas. Saya pemimpin rapat disini dan saya tidak mau diarahkan dalam situasi sekarang ini. Saya katakan dengan Wawali untuk tanggal 28 agar dapat dipertimbangakan sekalipun kewenangan ada pada Pemkot bukan DPRD,” kata Suyadi mengakhiri pertemuan.(m36)

PP Bagikan 100 Kaki dan Tangan Palsu

● Untuk Penyandang Cacat dari Keluarga tak Mampu SAMARINDA, TRIBUN - Majelis Perwakilan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kota Samarinda membagikan 100 lebih kaki dan tangan palsu bagi penyandang cacat fisik, khususnya bagi orang tak mampu yang tak memiliki tangan atau kaki. Hal ini sebagai TRIBUN KALTIM/NEV Said Amin bentuk komitmen dan kepedulian PP terhadap sesama dan masalah sosial di masyarakat. Pembagian kaki dan tangan palsu ini dilakukan secara gratis. Ketua MPW PP Kaltim HM Said Amin didampingi Ketua MPC PP Kota Samarinda Ancah menjelaskan pembagian kaki dan tangan palsu gratis khusus untuk sasaran bagi penyandang cacat fisik yang ekonominya menengah ke bawah atau keluarga kurang mampu. Program ini mulai tahun 2011 ini diharapkan akan terus berlanjut. “Program pembagian kaki dan tangan palsu ini salah satu aksi sosial Pemuda Pancasila di akhir tahun 2011. Semoga kesempatan ini digunakan sebaik-baiknya oleh warga yangmembutuhkan. Untuk aksi sosial bagi penyandang cacat baru pertama kali laksanakan setelah beragam kegiatan sosial kami laksanakan,” kata Ancah, Kamis (24/11). Dengan bantuan tangan dan kaki palsu, diharapkan dapat membantu penyandang

cacat untuk aktivitas sehari-hari dan memberi semangat terus bekerja dan berkarya. Bagi setiap penyandang cacat yang memperoleh bantuan tangan dan kaki palsu dapat menghubungi sekretariat MPC PP Kota Samarinda di Jl KH Wahid Hasyim, Sempaja, IST Ancah no 55 Samarinda Utara. Sementara itu, pembagian kaki dan tangan palsu oleh MPC PP Kota Samarinda ini juga mendapat apresiasi yang tinggi dari Ketua MPW PP Kaltim HM Said Amin. Ia meminta seluruh pengurus MPC PP se Kaltim dan seluruh simpatisan Pemuda Pancasila turut pula mendukung pelaksanaan pembagian kaki dan tangan palsu bagi penyandang cacat agar berjalan sukses. “Pembagian kaki dan tangan palsu bagi penyandang cacat dari keluarga yang tidak mampu adalah kegiatan kemanusiaan. Kami ingin menolong orang-orang yang mengalami cacat fisik, seperti tak memiliki tangan atau kaki. Dan, Pemuda Pancasila menyediakan kaki dan tangan palsu. Saya menghimbau pengurus baik di tingkat MPC dan seluruh keluarga besar Pemuda Pancasila memberikan dukungan penuh, baik moril dan materil untuk mensukseskan kegiatan ini,” tegas Said. (min)

CMYK


16

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

tribun tenggarong-sendawar

Perjuangkan Rasionalisasi Anggaran ● DPRD Kukar Libatkan Beberapa Kepala SKPD TENGGARONG, TRIBUN DPRD Kukar memperjuangkan rasionalisasi anggaran ke DPR RI. Pekan lalu, Ketua DPRD Kukar Awang Yacoub Luthman didampingi sejumlah anggota yang tergabung dalam badan anggaran DPRD dan tim anggaran Pemerintah Daerah berkonsultasi ke bagian anggaran DPR RI. “Ini terkait mekanisme pembahasan serta hal-hal dalam upaya meningkatkan APBD yang berpihak pada kesejahteraan rakyat serta mengedepankan azas kepatutan dan kelayakan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” kata Awang, Kamis (24/11). Dia mengemukakan, penyampaian aspirasi secara langsung ini sangat efektif

dengan melibatkan beberapa kepala SKPD, seperti Dinas Pertanian Pangan, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dinas Ketahanan Pangan dan Penyuluhan, dinas Perkebunan, Bapemas dan Pemdes, Bappeda dan Dispenda. Awang mengatakan, konsultasi ini melibatkan dinas secara langsung karena dinas yang ada dananya lewat APBN, salah satunya demplot KTNA di Tenggarong Seberang yang sudah disepakati bersama dengan pemerintah pusat tapi dananya sampai sekarang belum diluncurkan ke daerah. ”Sehingga kita mempunyai inisiatif melakukan koordinasi mengenai proses penganggaran secara langsung ke bagian anggaran

DPR RI,” ucap Awang. Dia menambahkan, semua SKPD yang dananya ada lewat APBN di daerah telah menyampaikan ke lembaga departemen masing-masing tapi sudah dirangkum dan diserahkan secara langsung ke bagian anggaran DPR-RI untuk dibahas pada rapat anggaran nanti. Sekadar diketahui, Kukar dikenal daerah terkaya di Indonesia, dengan APBD mencapai Rp 5,1 triliun dengan jumlah penduduk 630 ribu jiwa. Namun, daerah ini masih tinggi jumlah rakyat miskinnya. Hal ini terlihat dari jumlah penerima beras bagi rakyat miskin (raskin) tertinggi dibanding daerah lainnya. (top)

38 Pejabat Ikut Fit and Proper Test TENGGARONG, TRIBUN Sebanyak 38 orang calon dan pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kukar menjalani fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan yang digelar Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kukar, Rabu (23/11) di Ruang Serbaguna Bappeda Kukar. Kepala BKD M Ridha Dharmawan mengatakan, kegiatan ini dimaksudkan sebagai penilaian pejabat dalam rangka pengisian jabatan eselon II yang kosong dan rotasi pejabat. Ridha mengatakan, pelaksanaan fit and proper test ini mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 13 tahun 2002 jo PP 100/2000 tentang Pengangkatan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam Jabatan Struktural. Dia menambahkan, kegiatan ini merupakan hasil

keputusan dari rapat Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat), pada Oktober 2011 silam. Pejabat diusulkan untuk mengisi beberapa jabatan eselon II yang lowong akibat ditinggal pejabat sebelumnya yang pensiun. Pengisian pejabat eselon II ini dilakukan karena ada pembentukan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dimana perubahan struktur organisasi pemerintah sebagai bagian dari PP 41/2007. Selain itu, lanjut Rida, kegiatan ini digelar untuk keperluan pengusulan pejabat eselon II karena mutasi jabatan dalam rangka penyegaran. “Hasil Baperjakat bakal dikonsultasikan ke Bupati, selanjutnya akan disetujui melakukan fit and proper test terhadap 38 pejabat untuk

melakukan pengisian dan rotasi di 13 jabatan eselon II,” jelas dia. Kegiatan fit and proper test ini bekerjasama dengan Performent Improverment Centre Jakarta. Materinya sendiri meliputi, ujian tertulis, identity compass dan wawancara yang digelar Kamis (24/11) kemarin. Terpisah Asisten IV Setkab Kukar, Bahrul mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya mewujudkan keberhasilan reformasi birokrasi. “Mekanisme ini lebih menjamin terselenggaranya suatu proses pemilihan yang demokratis,” ujar Bahrul. Dia berharap, kegiatan Fit and Proper Test ini dapat diketahui secara lengkap terkait identitas masingmasing calon untuk menduduki suatu jabatan pimpinan di SKPD. (*/top)

Kasus Pencabulan Anak Masih Marak TENGGARONG, TRIBUN Kasus pencabulan atau pemerkosaan anak di bawah umur masih marak terjadi di Tenggarong. Kali ini korbannya menimpa Bunga (nama samaran), warga Desa Loa Raya, Kecamatan Tenggarong Seberang, yang kini berusia 14 tahun. Sebelum dicabuli, korban terlebih dulu dibius yang dicampur dalam minuman teh. Pelakunya tak lain pacar korban sendiri yang berinisial DT (19), warga Jalan Mangkurawang, Kecamatan Tenggarong, Kukar. Ibu korban melaporkan kasus pencabulan yang menimpa putrinya itu ke Polsek Tenggarong, Rabu (23/11). “Saat ini pelaku belum diamankan karena masih menunggu hasil visum rumah sakit yang rencananya selesai hari ini (kemarin),”

kata AKBP I Gusti Kade Budhi Harryarsana, Kapolres Kukar didampingi Kapolsek Tenggarong AKP Herbin Sianipar melalui Kasubag Humas AKP I Nyoman Subrata, Kamis (24/11). Nyoman menerangkan, kasus pemerkosaan ini bermula saat DT mengajak korban untuk berpacaran. Bahkan, DT membawa korban ke rumahnya, Jalan Mangkurawang. “Sesampainya di rumah, pelaku memberikan segelas air teh untuk diminum. Ternyata, sebelumnya minuman itu diberi semacam obat bius sehingga korban menjadi tak sdarkan diri,” kata Nyoman. Pelaku segera melaksanakan rencana jahatnya dengan memperkosa korban dalam keadaan tidak sadarkan diri. Korban tidak sadar apa yang telah

menimpa dirinya. Kemudian Bunga terbangun lalu pulang ke rumah. Korban baru sadar dirinya telah diperkosa pelaku. Namun dia enggan memberitahu orangtuanya karena takut dimarahi. Lantas, korban menceritakan hal yang menimpanya kepada kakaknya berinisial EA. Kakak korban pun menceritakan kepada suaminya hingga sampai pula ke telinga sang ibu. Ibu korban tidak terima putrinya diperlakukan demikian. Sehingga dia melaporkan perbuatan pelaku ke Polsek Tenggarong. “Kami sudah menerima laporan dari ibu korban. Saat ini korban sudah menjalani proses visum,” terang Nyoman. Kasus ini masih terus diselidiki pihak kepolisian Polres Kukar sembari menunggu hasil

TRIBUN KALTIM/TAUFIK

BORONG DURIAN - Sejumlah staf, karyawan, dan anggota DPRD Kukar memborong durian yang masuk areal parkir Kantor DPRD. Harga durian dibanderol mulai Rp 10 ribu hingga Rp 50 ribu.

Satpol PP Sidak PSK di Muara Barong dan Muliaq SENDAWAR, TRIBUN Setelah melakukan pembinaan bagi 90 Pekerja Seks Komersial (PSK) di Kilometer 2 Kampung Jelmuq Kecamatan Tering, Rabu (23/11), kini Kamis (24/ 11), anggota Satpol PP Kubar melakukan pendataan PSK di Kampung Muara Barong Kecamatan Melak dan Kampung Sekolaq Muliaq, Kecamatan Sekolaq Darat. Sidak dan pendataan yang dilaksanakan mulai pukul 11.00, Satpol PP Kubar berhasil mendata 63 PSK yang bekerja di Kampung Muara Barong

dan lima orang bekerja di Kampung Sekolaq Muliaq. Mereka semuanya didata nama dan tempat tinggal sesuai dengan identitas KTP yang dimiliki PSK yang kebanyakan berasal dari luar Kubar. Disamping itu juga satpol PP mencatat surat izin tempat usaha (SITU) yang dikelola oleh pemilik tempat hiburan malam di kedua kampung tersebut. Komandan Satpol PP Kubar Marulie melalui Kasih Penertiban dan Penegakan

Hukum Satpol PP Widodo menjelaskan, pendataan ini dilakukan untuk mengetahui berapa jumlah wanita penghibur yang bekerja di kedua lokalisasi dan selain itu juga untuk mencari warga Kubar yang hilang beberapa waktu lalu yang hingga saat ini belum ditemukan dan dikhawatirkan berada di tempat seperti ini. Lebih lanjut ia mengatakan, selain itu mereka juga melakukan pendataan minuman keras (miras) yang dijual di tempat hiburan malam dan hasilnya mereka

hanya menjual golongan A antara 1 - 5 persen alkohol. “Seusai ini kami berencana akan melanjutkan sidak dan mendata PSK dalam waktu dekat di Kampung Jaras Kecamatan Barong Tongkok,” tuturnya. Sekadar informasi, sampai saat ini jumlah PSK yang bekerja di lokalisasi kilometer 2 Kampung Jelmuq Kecamatan Tering, Kampung Muara Barong Kecamatan Melak dan Kampung Sekolaq Muliaq Kecamatan Sekolaq Darat mencapai 153 orang. (lex)

Pemkab Berangkatkan 40 Orang ke Yerusalem SENDAWAR, TRIBUN - Sebanyak 40 umat Kristiani Kutai Barat (Kubar) plus dua orang biaya sendiri terdiri dari berbagai denominasi gereja mengikuti ziarah tanah suci ke Yerusalem selama 9 hari, Rabu (24/11) hingga Senin (5/12). Keberangkatan mereka dilepas Sekretaris Kabupaten Kubar Aminudin di ruang Aji Tulur Jejangkat kantor bupati Kubar, Selasa (23/11). Sekda Kubar Aminuddin berharap, kepergian berziarah ke tanah suci yang didukung Pemkab sebagai pembelajaran secara langsung kepada para pesertanya guna memahami nilai-nilai yang terkandung dalam agama. “Dengan mengunjungi langsung tanah suci, seorang peziarah bisa merasakan pengalaman religius. Dengan demikian pengalaman tersebut bisa mengkristal dalam pribadi masing-

masing untuk mewujudkan pondasi keimanan yang kuat,” katanya. Sementara itu Ketua Rombongan Ayonius mengatakan, dengan keberangkatan ke tanah suci Yerusalem mampu meningkatkan pelayanan kepada kehidupan religius warga Kubar pada umumya. Ini juga sebagai bukti warga Kubar meski masyarakatnya heterogen atau multi-etnis dan keyakinan bisa hidup berdampingan. Sedangkan Asisten I Bidang Pemerintahan Hukum dan Humas Sekretariat Kabupaten Kubar Edyanto Arkan mengatakan, ziarah tanah suci merupakan program Pemkab Kubar dalam rangka penghargaan kepada para umat yang telah mengabdikan diri dan bekerjasama dengan pemerintah untuk meningkatkan kualitas SDM manusia Kubar dari segi keimanan.

Ia menambahkan, hingga saat ini jumlah usulan ziarah tanah suci tahun 2011 dari seluruh denominasi gereja sebanyak 78 orang. Namun karena keterbatasan dana, hanya 40 orang yang terpilih, sedangkan dua orang berangkat dengan biaya sendiri alias swadaya. “Bagi yang belum bisa berangkat akan diupayakan mendapat kesempatan pada tahun-tahun mendatang,” katanya. Sementara itu, seorang peserta ziarah Israel Isodorus Huvang Paran awalnya tidak begitu yakin bisa berangkat. Kemudian diusulkan seorang pastur untuk ikut serta, meski awalnya pesimis bisa ikut karena banyaknya nama yang diusulkan, ternyata dipanggil untuk ikut serta berziarah. (lex)


JUMAT 25 NOVEMBER 2011

17

Bupati Setuju Naik 600 Persen ● Kenaikan Tarif PDAM Sejak Maret 2012 ● Butuh Dua Bulan Evaluasi IST

Satu Instalasi Pengolahan Air (IPA) milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kutai Timur di Kabo Sangatta. PDAM Kutim berencana menaikkan tarif air sampai 600 persen dari harga sebelumnya.

Bantuan Hanya Rp 10 Juta ● Pemerintah Jangan Tergesa Bubarkan Koperasi BONTANG, TRIBUNRencana Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Disperindakop dan UMKM) Kota Bontang, membubarkan 20 koperasi yang bermasalah, mendapat respon dari pengurus Dewan Koperasi Daerah (Dekopinda) Bontang. Ketua Dekopin Bontang, Ireng Gandi Suwarno, mengatakan wacana pembubaran koperasi bermasalah tersebut cukup mengagetkan pelaku koperasi di Bontang. Pasalnya, selama ini peran pemerintah dalam melakukan pembinaan koperasi masih sangat minim. “Jujur saja, kita kaget kok tiba-tiba ada daftar panjang namanama koperasi yang dibubarkan. Padahal selama ini Pemkot pun tak pernah terlihat dalam melakukan pembinaan koperasi,” ujar Ireng Gandi, Kamis (24/11). Menurut Ireng, indikasi sederhana minimnya peran pemerintah dalam melakukan pembinaan koperasi dapat dilihat dari kurang dukungan terhadap Dekopinda. Selama 10 tahun terakhir, total dana pembinaan dari pemerintah yang disalurkan kepada Dekopinda hanya berkisar Rp 10 juta. Padahal Dekopin merupakan payung organisasi resmi seluruh koperasi yang berperan besar melakukan pembinaan kepada seluruh

pelaku koperasi. “Makanya kami harap, pemerintah jangan terburu-buru melakukan pembubaran terhadap koperasi yang bermasalah,” katanya. Ia tidak menampik daftar nama-nama koperasi bermasalah yang dirilis oleh Disperindakop dan UMKM Bontang. Bahkan, jika merujuk pada data yang dimiliki Dekopinda, jumlah koperasi yang bermasalah di Bontang, lanjut Ireng tidak hanya 20 koperasi tapi berkisar 30 koperasi. Persoalan yang melilit koperasi tersebut diantaranya, kondisi usaha yang sudah pailit, kepengurusan yang tidak aktif, dan persoalan sumber daya manusia pelaku koperasi. “Cuma saya juga kaget, karena ada beberapa koperasi yang baru berdiri tiga tahun lalu, malah sudah mendapatkan ancaman pembubaran. Artinya kan tidak ada pembinaan dari pemerintah,” paparnya. Ditambahkan, wacana pembubaran koperasi bermasalah bakal dampak ganda bagi masyarakat. Disatu sisi, rencana pembubaran itu bakal memberikan pembelajaran dan informasi bagi masyarakat tentang daftar koperasi yang sehat, gulung tikar atau terlilit utang. Namun, disisi pembubar-

an itu juga akan menunjukkan bahwa peran pemerintah dalam melakukan pembinaan koperasi tidak maksimal. Terpisah, Ketua Dewan Koperasi (Dekopin) Wilayah Kaltim, Suratman juga menyayangkan rencana membubarkan 20 koperasi yang bermasalah di Bontang. Sebab, sejatinya pemerintah memberikan perhatian dan pembinaan serius demi tumbuhnya koperasi sebagai soko guru perekonomian rakyat. Bukan sebaliknya, langsung mewacanakan pembubaran tanpa terlebih menjalankan fungsi pembinaan secara sungguh-sungguh. “Kita paham bahwa pemerintah memiliki kewenangan untuk membubarkan koperasi yang bermasalah, tapi harusnya itu dilakukan setelah dilakukan pembinaan secara baik,” ujar Suratman. Ia menilai, selama ini peran pemerintah dalam melakukan pembinaan koperasi masih minim. Padahal pemerintah pusat telah mengisyaratkan agar koperasi bisa terus berkembang. Fenomena ini tak hanya terjadi di Bontang saja, beberapa daerah Kaltim pun juga mengalami hal yang sama. “Saya harap sebelum dilakukan pembubaran, pemerintah terlebih dahulu melakukan evaluasi dan pembinaan serius,” tandasnya. (don)

Rutin Lakukan Pembinaan KEPALA Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Disperindakop dan UMKM) Bontang, Riza Pahlevi, membantah tudingan minimnya peran pemerintah dalam melakukan pembinaan koperasi di Bontang. Riza mengaku sudah berulang kali melakukan pembinaan kepada sejumlah koperasi yang dinilai kurang sehat. Dicontohkan, belum lama ini Disperindagkop telah memanggil dan memberikan pembinaan kepada puluhan koperasi termasuk yang masuk dalam daftar tidak sehat. Pembinaan ini meliputi menagemen kepengurusan, kewajiban melaksanakan Rapat Anggota Tahun (RAT), serta perlunya badan hukum yang jelas. Karenanya, keputusan untuk

membubarkan koperasi yang bermasalah sulit dihindari karena 121 koperasi yang terdaftar, tidak semua memiliki alamat kantor yang sekretariat yang jelas. Koperasi yang demikian sulit untuk dibina karena jangan pengurus, alamatnya saja sudah sulit dilacak. Selain itu, menurut Riza, banyak pengaduan masyarakat terkait kegiatan koperasi yang bertentangan dengan prinsip-prinsip koperasi. “Harus dipahami pembubaran ini untuk menyehatkan dunia koperasi di Bontang.,” katanya. Ia menambahkan, pembubaran koperasi yang bermasalah rencananya bari direalisasikan pada 2012 mendatang, setelah dilakukan evaluasi secara menyeluruh. (don)

”Bupati Kutim telah mendukung dan menyetujui kenaikan tarif. Namun kenaikan harus diikuti perbaikan pelayanan.” Aji Mirni Mawarni Direktur PDAM Kutim SANGATTA, TRIBUN- Bupati Kutai Timur, Isran Noor, akhirnya menyetujui kenaikan tarif PDAM Kutim pada tahun 2012. Namun kenaikan mutlak diikuti dengan perbaikan pelayanan. Demikian disampaikan Direktur PDAM Kutim, Aji Mirni Mawarni, Kamis (24/11). “Bupati Kutim telah mendukung dan menyetujui kenaikan tarif. Namun kenaikan harus diikuti perbaikan pelayanan,” katanya. Berdasarkan pertimbangan Badan Pengawas PDAM, kenaikan bisa dimulai awal 2012 setelah rampungnya jaringan distribusi yang dibangun Dinas Pekerjaan Umum Kutim. “Badan Pengawas mempertimbangkan kenaikan bisa dimulai awal 2012. Namun PDAM meminta waktu 2 bulan

untuk dilakukan evaluasi,” katanya. Hal ini karena jaringan yang baru dibangun masih harus diujicoba. Plus dibutuhkan waktu untuk memindahkan jaringan lama ke jaringan baru. Mawar menjelaskan, bahwa besaran kenaikan tarif diupayakan mendekati harga pokok produksi. Kenaikan berlaku dengan pola blok konsumsi dengan kisaran kenaikan antara 300 persen sampai 600 persen. Berdasarkan skema yang lama, besaran tarif dasar adalah Rp 500 dan harga air rata-rata Rp 1.000. Sedangkan berdasarkan skema tarif yang baru, besaran tarif terendah adalah sekitar Rp 1.350 dan tarif rata-rata sekitar Rp 3.000. Pasca usulan kenaikan tarif disetujui Bupati, maka pihak eksekutif akan menyurat pada DPRD Kutim. Selanjutnya akan digelar hearing untuk membahas masalah tersebut. “Kenaikan tarif tidak diatur dalam perda, namun dalam SK Bupati,” katanya. Untuk mendukung pelayanan, PDAM juga akan melakukan pembenahan dan evaluasi sistem operasional.

Selain kerja keras secara internal, upaya ini juga membutuhkan dukungan faktor eksternal. Seperti suplai energi listrik dari PLN. “Kami berharap semuanya siap,” katanya. Untuk pemindahan jaringan, PDAM akan

mendapat dukungan dari Dinas PU Kutim. “Dinas PU akan membantu penyediaan bahan material sambungan rumah. Adapun upah kerjanya, 60 persen ditanggung PDAM dan 40 persen ditanggung masyarakat,” katanya. (khc)

Atasi Kebocoran PDAM Kutim terus berupaya memperbaiki pelayanan menjelang kenaikan tarif per Maret 2012 mendatang. Salah satunya dengan menanggulangi kebocoran air yang frekuensi dan volumenya relatif besar. Direktur PDAM Kutim, Aji Mirni Mawarni, mengatakan saat ini angka kebocoran yang dideteksi mencapai sekitar 51 persen. Angka ini terbilang besar dan sedang diupayakan langkah-langkah penanggulangannya. Tentang faktor utama yang mengakibatkan kebocoran, ia menganalisa terdapat pada kondisi pipa distribusi yang belum sesuai standar teknis. Termasuk adanya pemasangan pipa talang. Pada perkembangannya hal ini menimbul-

kan kerusakan pipa yang mengakibatkan terjadinya kebocoran atau rembesan. Faktor lain, masih kerap terjadinya pencurian air atau penyambungan ilegal. “Terkait penyambungan, SR sebenarnya tidak bisa dilakukan di pipa induk, karena akan merusak tekanan. Seharusnya SR dipasang di pipa pendamping atau pipa tersier,” katanya. Pihak PDAM juga telah melakukan langkah-langkah penindakan terhadap oknum PDAM yang terlibat dalam praktek penyambungan ilegal. Selain itu, peremajaan jaringan yang saat ini sedang dikerjakan juga diharapkan menjadi solusi jitu untuk meminimalisir kebocoran. (khc)

Adi Doakan Bayi Temuan ● Diberi Nama Muhammad Risky Periansyah BONTANG, TRIBUN-- Bayi laki-laki yang ditemukan tergantung di jemuran warga RT 28 Tanjung Laut Bontang Selatan, Senin (14/11) lalu akhirnya diberi nama. Sejumlah perawat Rumah Sakit Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Taman Husada Bontang, yang selama menjaga dan merawat si kecil sepakat menamai bayi tersebut Muhammad Rizky Periansyah. “Dari pada tidak punya nama terus, jadi perawat disini memberi nama Peri, lengkapnya Muhammad Risky Feriansyah,” ujar Wakil Direktur Pelayanan RSUD BontangAgustini, Kamis (24/11). Selain untuk memudahkan komunikasi, pemberian nama ini juga diharapkan menjadi semacam do’a, agar kelak si kecil diberi kemuliaan sekaligus rejeki sebagaiman tercermin dari namanya. Pun demikian, pemberian nama ini hanya bersifat sementara karena bisa saja mengalami perubahan saat bayi sudah mendapat orangtua angkat. “Tapi ini sementara saja, karena proses adopsinya masih ditangani oleh Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Disosnaker),” paparnya. Bayi malang ini sendiri cukup menarik perhatian dari

DOK

Perawat di RSUD Bontang menggendong bayi umur sehari yang ditemukan tergantung di jemuran warga.

masyarakat Bontang. Walikota Bontang Adi Darma, beserta istrinya secara khusus juga sudah menyempatkan diri melihat kondisi dikecil yang dirawat di ruang Perinatologi, RSUD Bontang, Selasa (22/11) lalu. Dalam kunjungan itu, Walikota yang didampingi Sekkot Bontang, Asmudin Hamzah, mengaku cukup sangat haru melihat kondisi Peri yang tampak sehat. Walikota juga memberikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh jajaran

managemen RSUD terutama Dokter dan perawat RSUD telah mencurahkan kasih sayang kepada sang bayi. “Syukur Alhamdulillah bayi ini sehat, meski perhatian yang didapatkan bukan dari orang tua kandungnya. Tapi saya yakin perhatian serta rasa sayang dari kita semua, semoga bayi tumbuh sehat,” ujar Walikota. Terkait dengan hak asuh dari bayi tersebut, walikota mengatakan bahwa prosedur adopsi atau hak asuhnya, akan

diserahkan kepada Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Disosnaker) Bontang. Selain memudahkan kontrol serta pengurusan administrasi, pemerintah juga mengaku akan selektif dalam menentukan orangtua asuh yang tepat. “Saya kasus ini tidak terulang lagi. Saya juga mohon orang tua yang membuang bayi ini mempertanggungjawabkan perbuatannya karena bayi malang ini sangat butuh perhatian dan kasih sayang dari orang tua kandungnya,”ungkapnya. Seperti diberitakan sebelumnya, sekitar pukul jam 20.00 wita, bayi ditemukan di belakang rumah Ibu Ira, warga RT 28 Tanjung Laut. Penemuan bayi malang itu bermula dari kecurigaan ibu Ira yang mendengar suara tangisan bayi dari belakang rumahnya. Ira lalu menyalakan lampu belakang rumahnya dan mencoba mencari sumber tangisan kecil itu. Ia pun tak kuasa menahan kaget, saat mengetahui suara bayi itu berasal dari dalam kantong plastik hitam yang tergantung diantara tali jemuran miliknya. (don)


tribun tarakan-nunukan-berau Sebaiknya Honor Tim Dihapuskan

20

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

● Pengamat: Usulan Kenaikan TTP Wajar NUNUKAN, TRIBUN Pengamat Politik dan Kebijakan Publik Indrasasmita Anshori mengatakan, kebijakan Bupati Nunukan Basri yang mengusulkan kenaikan tunjangan tambahan penghasilan (TTP) pegawai negeri sipil (PNS) hingga 20 sampai 30 persen atau sekitar Rp 10 miliar pada RAPBD 2012 merupakan kebijakan yang wajar. Namun ia memberikan catatan, kenaikan TTP harus diikuti dengan penghapusan honor tim dan pengurangan belanja perjalanan dinas secara signifikan. “Wajar saja naik. Tapi silakan hapus semua tim yang selalu muncul di setiap satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Kecuali tim yang memang wajib ada dan lintas sektoral yang melibatkan instansi vertikal,” ujarnya. Terkait persoalan ini ada tiga permasalahan yang semuanya saling berkaitan yakni, kenaikan tunjangan, kinerja PNS dan pemborosan belanja perjalanan dinas. Menurutnya, kenaikan tunjangan merupakan hal yang sah jika niatnya untuk mengefisienkan pengeluaran belanja pegawai dengan tetap memperhatikan tingkat perekonomian dan inflasi di daerah. Apalagi tidak dapat dipungkiri jika besaran TTP di Nunukan jauh lebih rendah

jika dibandingkan dengan kabupaten dan kota lain di Kaltim bagian utara. “Yang jelas terkait masalah kenaikan ini, Bupati wajib mempertimbangkannya dengan matang dan tetap dalam batas kewajaran antara tingkatan eselonering dalam PNS,” ujarnya. Selain itu perlu memperhatikan pengaturan mekanisme dan teknis pembayarannya dengan mempertimbangkan mekanisme ideal dalam hal kehadiran, kepala SKPD yang bolos dan kepala SKPD yang melaksanakan dinas luar. Sementara terkait kinerja, keterkaitannya sebenarnya bukan pada naik atau tidak tetapi sesungguhnya pemberlakuan reward dan punishment yang tidak memandang kepala SKPD maupun staf “Saat ini PNS Nunukan sudah mulai kehilangan motivasi, karena merekamereka yang nyata bermasalah malah diberikan reward dan mereka-mereka yang tidak ada masalah malah diberikan punishment. Kalau saja Bupati sebagai pejabat pembina kepegawaian mau bertindak sedikit lebih tegas terhadap pejabat atau kepala SKPD yang nakal, saya yakin staf pasti akan taat. Cuma ya itu, jangan panas-panas tahi ayam,” katanya. Sementara soal budaya maraknya jalan-jalan terutama pada akhir tahun

dengan surat perintah perjalanan dinas (SPPD), sebenarnya ini dampak dari kurangnya tunjangan. “Atau kalau yang jalanjalan kepala SKPD, bisa jadi kepala SKPD itu masih miskin atau sebaliknya tidak pernah merasa cukup,” ujarnya. Jika saja pemberian TTP disertai dengan pemotongan terhadap PNS yang melakukan dinas luar, ia yakin banyak PNS yang akan berpikir dua kali untuk melakukan perjalanan. “Kalau cuma koordinasi, apa iya harus selalu pergi? Apa iya di Nunukan tidak ada fasilitas komunikasi yang memadai? Kan sudah pada banyak tuh pejabat yang selalu nenteng gadget tablet dan HP mentereng,” katanya. Kalaupun dinas luar dilakukan karena rapat koordinasi, yang menjadi pertanyaan selanjutnya apakah harus Kepala SKPD yang berangkat? “Jika kita kembali ke masalah inti yaitu kinerja PNS, sebenarnya tinggal Bupati saja. Bilang orangtua, namanya buntut itu ya kemana kepala berjalan di situ dia. Ada lagi istilah bawahan itu bagaimana atasannya, jika atasan mau memberi contoh, saya yakin anak buah pasti ngikut. Tentu saja termasuk dengan jajaran di bawah Bupati, seperti Sekda dan Asisten,” katanya. (noe)

Pemkot akan Bentuk Tim Anjab TARAKAN, TRIBUN – Dalam waktu dekat Pemkot Tarakan akan membentuk tim analisis jabatan (Anjab) di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Terkait tim inilah, Pemkot Tarakan, Kamis (24/11) memberikan pelatihan anjab kepada 40 perwakilan SKPD Tarakan. Menurut Kepala Bagian Organisasi Pemkot Tarakan, Ardiansyah, pelatihan anjab ini sangat penting dilakukan. Pasalnya tim anjab ini akan bertugas untuk menganalisis dan mengevaluasi jabatan mulai dari beban kerja hingga kebutuhan kepegawaian di masing-masing SKPD. “Mereka inilah yang akan mengevaluasi kebutuhan kepegawaian di masing-masing SKPD, apakah kebutuhan

pegawai di SKPD tertentu perlu ditambah atau tidak,” ucapnya di sela-sela pelatihan anjab di Ruang Imbaya Kantor Walikota Tarakan. Ardiansyah mengungkapkan, tim anjab perlu dibentuk, karena juga disesuaikan dengan PP Nomor 41/ 2007 sebagai bahan evaluasi kelembagaan sehingga hasil anjab dapat mengoptimalkan kinerja pegawai di masingmasing SKPD. “Rencananya mereka yang telah mengikuti pelatihan anjab ini akan bekerja awal Desember mendatang. Sebab dengan adanya moratorium PNS ini kita harus segera mengetahui berapa jumlah pegawai di Pemkot Tarakan,” ujarnya. Ardiansyah menambah-

kan, dengan adanya tim anjab di masing-masing SKPD, dapat lebih efisen anggaran. “Dengan pelatihan ini kita jadi tidak perlu bekerjasama dengan pihak luar, tapi bisa kita lakukan sendiri,” ucapnya. Disinggung apakah nanti ada pengurangan pegawai di SKPD tertentu, apabila tim anjab menemukan ada kelebnihan pegawai, kata Ardiansyah, tidak ada pengurangan. “Kalau pengurangan kayaknya tidak mungkin, sebab tim anjab ini untuk mengevaluasi beban kerja dan kebutuhan pegawai di SKPD. Nanti dari hasil anjab ini akan diberikan kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Tarakan,” ucapnya. (jnh)

PPL Pakai Seragam dan Rompi ● Ibu-ibu segera Lapor Jika Tidak Sanggup NUNUKAN, TRIBUN Bupati Nunukan Basri, Kamis (24/11) mengumpulkan para penyuluh pertanian lapangan (PPL) di Lantai IV Kantor Bupati Nunukan. Selain memberikan pengarahan, pertemuan kemarin diharapkan bisa menjadi langkah awal untuk melakukan pembenahan PPL di Nunukan. PPL se-Kabupaten Nunukan ditata ulang untuk memaksimalkan kerja mereka. Diharapkan setelah dilakukan penataan, para PPL bisa bekerja secara maksimal mulai awal tahun 2012. “Hari ini kita tentukan, siapa PPL di laut, tanah kering dan tanah basah. Jadi ada PPL rumput laut, kalau

yang kering di perkebunan dan tanah basah di sawah. Kita jangan malu mencontoh zaman dulu, zaman Pak Harto ada kemandirian sampai dapat penghargaan. Saya harapkan saudara-saudara bangga menjadi PPL karena memberikan ilmu kepada petani,” ujarnya. Basri menyarankan PPL yang tidak sanggup bekerja di lapangan agar segera menyampaikan kepadanya. “Ini terutama yang ibu-ibu, angkat tangan kalau tidak sanggup. Yang suaminya di sini, tidak mungkin ke desadesa,” ujarnya. Diakui selama ini banyak masukan dari masyarakat

jika PPL belum bekerja maksimal. Namun kritik itu harus diterima sebagai cambuk untuk berbuat lebih baik. Mengingat pentingnya peran PPL untuk meningkatkan kesejahteraan petani, pekebun dan nelayan Basri akan memberikan perhatian penuh kepada para PPL. Pada kesempatan itu Bupati mengusulkan agar PPL dibuatkan seragam khusus. Hal ini untuk membedakan dengan pegawai di kantor. “Seragamnya dibuat khusus. Nanti ada rompi untuk PPL. Jadi kalau PPL masuk ruangan bisa ketahuan.,” ujarnya.(noe)

TRIBUN KALTIM/JUNISAH

Bangunan rumah di Wilayah Kerja Pertambangan (WKP) PT Pertamina Tarakan dibongkar, Kamis (24/11).

Pemilik Rumah Akui Lahan Itu Bukan Miliknya TARAKAN, TRIBUN Rumah warga yang ada di Wilayah Kerja Pertambangan (WKP) PT Pertamina EP UBEP Tarakan kembali dibongkar, Kamis (24/11). Kali ini giliran rumah yang berada di Gang Cempaka 2 Jalan Gunung Amal Kelurahan Kampung Enam Rumah yang dalam proses pembangunan tersebut dibongkar oleh beberapa security PT Pertamina. Mereka memotong beberapa besi yang telah dipasang sebagai fondasi rumah. Begitupula fondasi yang telah disemen juga dibongkar. Pantauan Tribun di lapangan, beberapa security agak kesulitan memotong besi-besi yang telah terpasang tersebut. Namun dengan usaha yang cukup keras akhirnya besi-besi bisa dipotong. Besi-besi tersebut dan beberapa kayu kemudian dimasukkan ke dalam truk. Selama pembongkaran rumah berlangsung beberapa anggota Polres Tarakan

turut mengamankan. Bahkan Kapolres Tarakan AKBP Desman Tarigan langsung memantau proses pembongkaran rumah tersebut. Tim Kuasa PT Pertamina EP UBEP Tarakan, Hotman Butar-Butar mengungkapkan, rumah tersebut dibongkar karena dibangun di atas lahan milik negara, dan berada di dalam pengawasan PT Pertamina. “Kami sudah tiga kali berikan peringatan dan akhirnya orang yang

membangun rumah ini langsung datang ke Kantor Pertamina dan mengakui, kalau lahan yang akan dibangun itu bukan miliknya. Bahkan orang itu berterimakasih kepada PT Pertamina yang membongkar rumah itu,” ungkapnya. Informasi yang diterima Tribun, dahulu lokasi itu merupakan rumah dinas PT Pertamina. Rumah yang terbuat dari kayu itu ada yang perjualbelikan. Entah siapa yang memperjualbelikan, sampai akhirnya

menjadi milik Bustamin Bahri. Bustamin pun akhirnya membongkar bangunan lama yang terbuat dari kayu dan mendirikan bangunan baru yang terbuat dari benton. Namun belum selesai dibangun, rumah tersebut dibongkar. Dengan adanya permasalahan ini, rencananya Bustamin menuntut orang yang menjual lahan itu kepada Bustamin. Selama pembongkaran berlangsung Bustamin tidak terlihat di lokasi. (jnh)

Banyak Rumah Masuk Lahan WKP Ternyata banyak sekali rumah warga Tarakan yang berada di lahan Wilayah Kerja Pertambangan (WKP) PT Pertamina EP UBEP Tarakan. Bahkan rencananya dalam waktu dekat PT Pertamina akan kembali membongkar rumah. Salah satunya rumah yang berada di belakang Kantor Komisi Pemilhan Umum (KPU) di Jalan Telaga Keramat. Menurut, Tim Kuasa PT Pertamina EP UBEP Tarakan, Hotman Butar-Butar, untuk rumah yang berada di belakang KPU tersebut masih dalam proses persidangan. “Tadi

(kemarin, red) kami masih mendengarkan saksi-saksi dari tergugat. Jadi masih ada dua tahap lagi persidangan yang kami jalani, yaitu kesimpulan dan putusan,” ucapnya. Hotman mengatakan, pihaknya sebagai penggugat sangat optimistis akan memenangkan perkara perdata tersebut. “Kami optimistis memenangkan perkara ini, karena saksi-saksi yang dihadirkan tergugat tidak memiliki bukti-bukti. Kami perkirakan awal Desember sudah memasuki putusan,” ucapnya. (jnh)

Pemkab Terpaksa Angkat Plt Sekkab Lagi TANJUNG REDEB, TRIBUN - Di awal bulan depan tampaknya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau kembali mengangkat Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Berau yang baru. Sebab Plt Sekkab saat ini Baharuddin Hasyim akan memasuki masa pensiun pada 30 Desember mendatang. Bupati Berau Drs Makmur HAPK kepada Tribun mengungkapkan langkah tersebut terpaksa diambil jika sampai tanggal 31 Desember nanti Pemprov Kaltim belum juga mengangkat pejabat baru Sekkab Berau. Padahal terhitung mulai tanggal 31 Desember Baharuddin Hasyim yang menjabat Plt Sekkab sekarang akan memasuki masa pensiun. Sementara Baharuddin Hasyim yang akrab disapa Buyung ini tidak akan

memperpanjang masa kerja di pemerintahan. “Nanti Plt Sekkab yang baru akan diambil dari lima nama yang telah direkomendasikan mengikuti uji kelayakan di Jakarta,” kata Makmur, Kamis (24/11). . Makmur menambahkan bahwa mereka yang ditunjuk sebagai Plt Sekkab itu tak lantas otomatis akan menduduki jabatan Sekkab secara definitif, kerana semuanya masih tergantung pada keputusan Gubernur Kaltim. Seperti diketahui untuk mengisi jabatan sekkab yang lowong sejak ditinggalkan Ibnu Sina Asyari yang memasuki masa pesiun beberapa waktu silam, Pemkab Berau mengajukan 5 nama yang akan mengisi posisi tersebut. Kelima nama tersebut adalah Assisten II Suparno

Kasim, Assiten IV Jonie Marhansyah, Kapela Dinas Pertambangan dan Energi Syamsul Abidin, Kepala Dinas Pariwisata Anwar dan Kepala Dinas Sosial M Dakrie. Kelima nama tersebut menurut Makmur telah selesai mengikuti uji kelayakan yang dilaksanakan oleh Baperjakat di Jakarta beberapa waktu lalu. Hasil uji kelayakan itu kemudian diambil tiga terbaik berdasarkan ranking untuk dikirim kepada Gubernur. Meski telah mengetahui urutan ranking yang telah dipersentasikan oleh Baperjakat di depan Bupati dan Wakil

Bupati, namun Makmur masih enggan memberikan bocoran tentang tiga nama yang dikirimkan ke provinsi tersebut. Dia hanya berkata bahwa kelima nama itu adalah calon-calon terbaik yang pantas diproyeksikan untuk mengisi posisi Sekkab. Yang jelas lanjut Makmur hasil dari ranking itulah yang akan menjadi patokan Pemprov Kaltim untuk menentukan pejabat Sekkab yang baru. Namun tentu saja sebelum memutuskan, Bupati juga akan dimintai pendapat mengenai calon yang benarbenar layak dipilih. (m35)

KELIMA NAMA CALON SEKKAB BERAU ● Assisten II Suparno Kasim ● Assisten IV Jonie Marhansyah ● Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Syamsul Abidin ● Kepala Dinas Pariwisata Anwar ● Kepala Dinas Sosial M Dakrie. (m35)


tribun penajam-grogot

RSUD Lulus Akreditasi

● Memenuhi Lima Standar Pelayanan Dasar LIMA STANDAR PELAYANAN DASAR ITU ■ Pelayanan perawatan

Pelayanan administrasi Reka medis ■ Medis ■ Pelayanan unit gawat darurat atau sekarang disebut IGD (aas) ■ ■

TANAH GROGOT, TRIBUN - Penantian panjang Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panglima Sebaya Tanah Grogot agar bisa sejajar dengan rumah sakit daerah lain, terutama dalam hal kualitas pelayanan kesehatan, akhirnya tercapai dengan

dikantonginya sertifikasi akreditasi yang diberikan Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS). Perjuangan keras dalam memenuhi standar mutu pelayanan kesehatan ini menurut Direktur Umum RSUD Panglima Sebaya dr Abu Bakar Sidik, telah ditempuh sejak tahun 2007. Rekomendasi perbaikan dari tim KARS selalu ditindaklanjuti rumah sakit, dan akhirnya kesungguhan untuk memberikan yang terbaik ini berbuah manis, sertifikasi tanggal 29 September 2011. “Hari Selasa (22/11) kami mendapat sertifikat akreditasinya. Ini kado yang terindah, dalam suasana menyongsong HUT Ke-52 Kabupaten Paser yang jatuh tanggal 29 Desember 2011. Tata kelola rumah sakit kita diakui memenuhi standar lima pelayanan dasar kesehatan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes),” kata Abu. Lima standar pelayanan dasar itu. Seperti, pelayanan perawatan, administrasi, reka medis, medis, dan pelayanan unit gawat darurat atau sekarang disebut IGD. Semuanya mendapatkan nilai rata- rata 75, nilai-nilai yang membawa RSUD Panglima Sebaya Tanah Grogot lulus akreditasi dengan nilai penuh. Didampingi Kepala TU Mahmud Adam, Kabid Perawatan H Arbain HD, Kasi Askep dan Mutu Pelayanan Keperawatan Amperawati SKM, Abu lebih lanjut mengatakan, pengakuan ini tidak mudah didapatkan. (aas)

Warga Lapor ke Komnas HAM antara lain, apakah semua rumah burung walet sudah masuk RTRW Kota Samarinda dan sudah ada perda, sejauh mana perda itu bisa mengakomodir keluhan warga. Ketua panitia khusus pembahasan perda walet Ahmad Sukamto mengatakan bahwa perda itu telah melalui banyak hearing tentang masalah burung walet dengan mengundang SKPD terkait. Masalah tata ruang Kota Samarinda memang belum disahkan hingga sekarang. Pada saat public hearing tentang perda, DPRD juga sudah mengundang warga jalan Belatuk. “Semua masukan selama public hearing, kita akomodir dalam perda. Jadi saya merasa untuk perda sarang burung walet sudah terakomodir seluruhnya. Bahkan rancangan awal kita rubah total semua karen permintaaa dari warga jalan Belatuk. Makanya saya heran kalau sampai warga mengadu ke Komnas HAM, begitu luar biasa kalau sampai aduan seperti ini,” kata Sukamto. Mujiono, salah seorang perwakilan warga mengaku sangat “miris” mendengar penuturan ketua Pansus Sukamto. Hal itu disebabkan

TRIBUN KALTIM/DOAN PARDEDE

karena merekalah yang meminta diadakan hearing dan bukan diundang seperti kata Sukamto. Menurut Mujiono, warga bukan tidak setuju dengan perda yang sudah ada tetapi kekhawatiran akan dampak kesehatan yang diakibatkan sarang burung walet itu nantinya. “Saya masih ingat, diawal pembahasan perda, Dinas Kesehatan Samarinda mengatakan keberadaan burung walet berpotensi menimbulkan 24 macam penyakit. Kenapa hal itu sekarang berubah, burung walet tidak berbahaya asal ada kanopi,”kata Mujiono. Nasir Kadri yang juga perwakilan warga mengatakan, daerah yang dulunya aman tenteram dan harmonis , sejak ada walet menjadi terpecah menjadi 2 RT. RT setuju dan tidak setuju.

Perda Bisa Direvisi KETUA DPRD Kota Samarinda mengatakan, warga negara berhak untuk mengkritisi, memberikan masukan kepada pemkot maupun kepada DPRD bila kebijakan pemerintah yang menurut warga ada yang kurang adil. “Boleh dikritisi, bila ada keputusan DPRD yang menurut masyarakat kurang adil untuk mereka. Mari silahkan mereka datang duduk disini. Masih ada caracara yang bisa ditenpuh, perda baru disahkan , masih verifikasi gubernur, masih

● DPRD PPU Sahkan APBD P 2011 PENAJAM, TRIBUN - Tiga Fraksi DPRD Penajam Paser Utara (PPU) sepakat untuk mengesahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2011 namun dengan sejumlah catatan. Dalam APBD P 2011 ini pendapatan mencapai Rp 1,171 triliun dan belanja Rp 1,29 triliun dengan jumlah defisit mencapai Rp 53 miliar. Rapat paripurna pengesahan APBDP 2011 ini dipimpin Ketua DPRD Nanang Ali dan dihadiri Bupati Andi Harahap, Wakil Bupati Mustaqim MZ serta sejumlah kepala dinas dan badan. Namun dalam rapat paripurna ini, pandangan masing-masing fraksi dibacakan langsung

prosedur di tingkat atas lagi. Silahkan lakukan hal - hal itu, mana yang kurang sempurna dalam perda walet karena ini tidak baku. Ini adalah tugas dari pemerintah kota untuk ke provinsi, jadi hari ini ada Komnas HAM maupun elemen masyarakat kurang menerima dari perda itu silahkan. Dibawa ke provinsi ataupun tingkat atas lagi,” kata Siswadi. Ditambahkannya, DPRD selalu menampung aspirasi dari masyarakat. Selalu menerima masukan, kritik, tambahan untuk Perda. Bila

Keberadaan, atau penambahan walet bisa menimbulkan konflik horizontal bila tidak ada pelaksanaan konkrit dari perda yang sudah disahkan tersebut. “Kenapa kasus ini sampai ke Komnas HAM karena kami merasa apa yang kami sampaikan ke dewan belum tuntas. Andai saja kami tahu dimana alamat Tuhan pasti kesana juga kami akan layangkan surat. Tanggal 18 november hampir terjadi insiden di jalan Belatuk akibat burung walet. Didepan rumah saya juga sedang dibangun sarang burung walet. Bila saya tegur pribadi itu tadi, akan terjadi konflik. kenapa sudah ada perda pemerintah tidak langsung menertibkan hal itu, bahkan saya dengar sudah ada IMBnya untuk rumah tempat tinggal (RTT),” kata Kadri.(m36) ternyata setelah Perda disahkan terdapat banyak ketidak sesuaian dalam kenyataannya maka tidak menutup kemungkinan untuk direvisi bahkan tidak diberlakukan. “Undang-undang saja masih bisa di yudisial review. Perda walet dirasa kurang sempurna atau belum mengakomodir beberapa hal silahkan disampaikan. Jangankan direvisi, bahkan masih bisa dibatalkan. Ini masih disahkan di dewan, masih lagi di verifikasi di provinsi. Mungin ada ketidakpuasan di Komnas HAM, elemen masyarakat silahkan,” kata Siswadi.(m36)

Sekwan yang juga Sekretaris Badan Anggaran (Banggar) Pahlawan Syahrani . Catatan Fraksi Golkar menyebutkan, keterlambatan pengesahan APBD-P ini jangan dipandang dari sisi negatif tapi dinilai dari sisi positifnya. Golkar berharap, agar seluruh SKPD pengguna anggaran setelah pengesahan anggaran perubahan ini agar segera melakukan kegiatan-kegiatan. “Kegiatan yang sudah diprogramkan masing-masing SKPD harus segera dilaksanakan demi kepentingan masyarakat,” jelas Pahlawan. Sementara Fraksi PDIP memberikan catatan, dengan memandang perlu dan

meninjau kembali rasionalisasi. Rasionalisasi kegiatan juga tidak perlu dilakukan terutama yang mendukung kegiatan masyarakat. “Jangan sampai rasionalisasi itu malah tidak mendukung kepentingan masyarakat,” ucapnya. Fraksi Gabungan juga memberikan catatan. Fraksi menilai bahwa defisit yang terjadi di APBD-P ini masih terlalu tinggi sehingga masih jauh dari harapan. “Fraksi Gabungan berharap agar defisit tidak melampaui aturan yang ada,” katanya. Namun demikian, ia tetap menyadari bahwa hasil maksimal dan program bisa terlaksana dengan berdampak positif

pada posisi keuangan. Usai membacakan pandangan fraksi, Ketua DPRD Nanang Ali meminta persetujuan dari seluruh anggota DPRD yang hadir, apakah bersedia untuk mengesahkan APBD P. Semua anggota DPRD kompak menyatakan menerima pengesahan APBD P 2011. Bupati Andi Harahap meminta, kepada seluruh SKPD agar bisa meningkatkan penggunaan anggaran pada triwulan keempat ini. Namun ia menegaskan, kinerja seluruh kepala SKPD juga harus ditingkatkan dan diperbaiki, karena adanya catatan fraksi dalam pengesahan APBD P 2011 ini. (mir)

Menyambut 1 Muharram 1433 H

Digelar di Rumah Pribadi

sebagai bupati bisa tetap aman. Dalam kesempatan ini, Andi berharap kepada masyarakat, agar tetap menjaga kebersihan di lingkungan masing-masing. Karena dalam waktu dekat ini, akan dilaksanakan penilaian Adipura. “Mudah-mudahan tahun ini kita bisa meraih piala Adipura,” jelasnya. Acara ini dihadiri juga ustadzah Umi yang biasa tampil di TV. Ia mengatakan,

setiap manusia harus bersyukur atas apa yang sudah diberikan Allah kepada kita termasuk jodoh. “Kalau diberikan suami yang ganteng atau istri yang cantik harus disyukuri. Begitu juga kalau suami jelek juga harus disyukuri. Kenapa, agar tetap aman dan tidak diganggu wanita lain,” ucap Umi yang disambut tawa ribuan orang. Ia mengaku sangat bangga, karena dalam acara ini paling banyak wanita daripada lakilaki.. Namun ia mengingatkan, bahwa di akhirat nanti wanita paling banyak menjadi penghuni neraka. Untuk bisa masuk surga kata Umi, ada empat hal yang harus dilakukan seorang wanita. Yang pertama kata Umi, wanita harus mengerjakan salat lima waktu. Kedua mengerjakan puasapadabulanRamadhan. “Ketiga adalah wanita harus menjaga kehormatan. Bagaimana menjaga kehormatan, dengan cara menutup aurat. Yang keempat adalah, wanita harus taat kepada suami,” katanya. (*)

rakyat atau tidak. “Kalau misalnya, itu Namun Pemprov tidak ada Kaltim dan pengawasan, maka sebagian anggota yang berperan dewan adalah NGO (non berpendapat goverment rancangan APBD organitation atau tidak boleh dipakai lembaga swadaya ke umum, kecuali masyarakat). sudah disahkan. Selama ini NGO Menurut dia, sudah cukup TRIBUN KALTIM/NEV perlu ada berperan Carolus Tuah pemahaman dan memberikan persepsi untuk menyikapi kritiknya,” katanya. aturan dalam pengelolaan Terpisah HR Daeng Naja, keuangan dearah. Dewan dosen ilmu hukum di Fekon punya acuan dalam aturan Unmul, mempertanyakan apa Tatib DPRD Kaltim dan yang menjadi alasan Dewan Permendagri tentang membahas anggaran itu pengelolaan keuangan tertutup? “Kalau jawabannya daerah. Tapi Permendagri No itu diatur dengan Tatib, itu 22 Tahun 2011 juga bukan jawaban. Untuk apa menegaskan agar pengeloaan dibahasnya tertutup? Kalau keuangan daerah dilakukan pembahasan itu dibuka secara secara transparan dan terbuka, saya yakin hanya melibatkan partisipasi beberapa orang saja yang mau masyarakat. datang,” ujar Daeng. Sebenarnya bukan hanya Dia menambahkan, jika pada persoalan pembahasan anggaran yang transparansinya, tetapi bersifat teknis dilakukan bagaimana anggaran itu secara terbuka, biasanya diperuntukkan sesuai memakan waktu cukup lama. kebutuhan rakyat yang ril. Pasalnya, pembahasan “Misalnya, soal kemiskinan itu anggaran itu, sudah kan penting. Jangan terpaku menyangkut kalkulasi usulanpada angka-angka statistik. usulan kegiatan atau Coba lihat warga Karang kebutuhan yang dialokasikan Mumus itu,” ucapnya. di APBD. Dengan demikian, lanjut Hanya saja, Daeng dia, Dewan sebenarnya menambahkan, memiliki fungsi pengawasan pembahasan yang dilakukan harus bisa memperjuangkan secara tertutup tidak kebutuhan-kebutuhan yang menutup kemungkinan diprioritaskan untuk rakyat. adanya deal-deal angka yang

akan dialokasikan. Tetapi apakah anggota anggota Dewan sudah merepresentasikan dirinya mewakili rakyatnya. “Memang sulit untuk bisa dapatkan APBD. Kalau Perda APBD sengaja dipersulit dan tidak dipublikasi, maka itu dianggap melanggar. Karena Perda APBD itu sebuah produk yang publik memiliki hak untuk mengetahui itu,” tambahnya. Direktur Pokja 30 Samarinda Carolus Tuah mengatakan, keterbukaan seharusnya sudah dimulai sejak rancangan APBD itu dibahas. Umumkan ke website secara lengkap dan rinci, dan berikan kesempatan kepada publik untuk mengkritisinya. Setidaknya masyarakat tahu akan dipakai untuk apa saja dana Rp 10,2 triliun itu. Mereka juga akan tahu apakah jalan di depan rumah mereka atau jalan yang mereka lewati, yang selama ini rusak, bakal diperbaiki atau tidak. Kalau tidak kenapa. Dengan begitu, lanjut Tuah, jika ternyata dana APBD lebih banyak dipakai untuk kepentingan tertentu dan pribadi penyelenggara negara, masyarakat bisa mempertanyakan dan Pemprov dan DPRD Kaltim masih memiliki kesempatan untuk memperbaikinya sebelum disahkan sebagai produk hukum.(bud)

Mukmin usai sidang paripurna. Terpisah, Wagub saat dikonfirmasi soal desakan untuk membuka semua RKA secara detil mengatakan, pihaknya akan mengacu pada Tata Tertib DPRD. Soal apakah semua boleh dibuka atau tidak, menurutnya tergantung nanti. “Pokoknya saya lebih cenderung kembali ke Tatib. Kita lihat secara cermat satu persatu mana yang bisa dibuka (bahas),” katanya. Faried menjelaskan priorotas pembangunan Kaltim masih pada tiga hal yakni pengembangan sumberdaya manusia, pembangunan infrastruktur, dan pengembangan pertanian

Tuah mengatakan, terkait transparansi pembahasan RKA seharusnya Dewan jangan hanya sekadar mendesak. Tapi beri ketegasan atau ancaman agar APBD tidak usah dibahas sekalian. “Judulnya saja RKA, rencana kerja anggaran ya harus dibahas berdua. Dewan punya hak budgeting.” Tuah juga mempertanyakan, apakah RKA yang diajukan oleh seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) sudah disiapkan untuk kegiatan tahun 2012? “Ini harus dipastikan oleh Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan APBD itu harus transparan,” tegas Tuah.(bud)

RIBUAN orang, Kamis (24/ 11) memadati kediaman pribadi Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Andi Harahap. Kehadiran mereka untuk menghadiri tablik akbar menyambut 1 Muharram 1433 H sekaligus perayaan hari ulang tahun ke-55 Andi Harahap. SAMIR PATURUSI TAMPAK hadir Wakil Bupati Mustaqim MZ, Ketua DPRD Nanang Ali, Ketua DPRD Paser Kaharuddin, Kapolres PPU AKBP Sugeng Utomo, Wakil Ketua DPRD Jon Kenedy serta puluhan pejabat di lingkungan Pemkab PPU. Acara ini juga dihadiri ratusan orangtua tidak mampu dan jompo serta anak yatim piatu. Dalam kesempatan ini, Andi juga menyerahkan santunan kepada orang tua tidak mampu dan anak yatim piatu. Andi menyatakan, acara ini digelar untuk menyambut 1 Muharram 1433 H sekaligus ulang tahunnya yang ke-55. “Kenapa saya menggelar acara ini di kediaman pribadi,

● Sambungan hal 13

Pertemuan KOMNASHAM dengan Warga jalan Belatuk difasilitasi DPRD Samarinda, Kamis.

21

Tiga Fraksi Menerima dengan Catatan

Transparansi untuk Cegah Korupsi

● Sambungan hal 13

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

pengalokasian anggaran itu benar-benar sudah sesuai kebutuhan ril masyarakat. Publik akhirnya mendugaduga ada apa ini. “APBD sesungguhnya untuk kesejahteraan dan kebutuhan rakyat yang mendesak. Seperti bansos, memang itu untuk rakyat. Tapi harus dilihat, apakah bansos itu sudah didistribusikan sesuai kebutuhan rakyat atau berdasarkan kepentingan. Ini maaf-maaf saja, sekarang anggaran itu dialokasikan berdasar kepentingan. Bukan kepentingan rakyat, melainkan kepentingan pribadi-pribadi dan partai,” tutur Sarosa di Samarinda, Rabu (23/11). Hal tersebut dikemukakan Sarosa menanggapi polemik transparansi RAPBD Kaltim. Muncul desakan agar Pemprov dan DPRD Kaltim bersikap terbuka. Buka semua rancangan APBD di website Pemprov atau di halaman koran agar masyarakat bisa mengkritisi apakah dana APBD Kaltim akan dialokasikan benar-benar untuk memenuhi kebutuhan

Hari Ini Dibahas ● Sambungan hal 13 disampaikan Saparudin, Sekretaris Fraksi PPP. Sama dengan koleganya, ia juga mendesak pimpinan dewan untuk membahas detil RKA sebelum RAPBD disahkan. Mukmin langsung menjawab bahwa pembahasan detil RKA sudah diagendakan, sesuai kesepakatan dalam rapat Badan Musyawarah (Banmus), yakni Jumat (25/11) hari ini. “Saya tegaskan, apa yang sudah diputuskan dalam Banmus harus dijalankan. Karena jadwal di Banmus itu hasil kesepakatan. Usulan itu harus dibahas. Kita tidak boleh mengada-ngada,” kata

TRIBUN KALTIM/SAMIR

Bupati Andi Harahap menyerahkan santunan kepada orangtua jompo dan anak yatim piatu. Pemberian santunan ini dalam rangka menyambut 1 Muharram 1433 H serta Ulang Tahun ke-55 Andi Harahap.

karena acara ini juga pribadi, menyabut 1 Muharram 1433 juga dirangkaikan dengan ulang tahun saya. Makanya ini digelar di rumah pribadi bukan di rumah jabatan bupati,” jelas Andi dengan wajah berseri-seri. Ia mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh masyarakat PPU, karena atas dukungan dan doa mereka sehingga selama menjabat

dalam arti luas. Pendidikan pun sudah dialokasikan 18 persen. Dengan jawaban ini, ia ingin menegaskan bahwa penggunaan APBD sudah sesuai dengan kebutuhan rakyat. Infrastruktur misalnya, menurutnya juga mendapat bantuan APBN Rp 1,3 triliun.”Itu perjuangan kita semua. Tapi itu masih masuk di pagu indikatif APBN. Itu prioritas untuk jalan nasional.” APBD Kaltim sendiri mengalokasikannya Rp 2,4 triliun. Total anggaran itu untuk Dinas PU Kaltim sekitar Rp 900 miliar. Sisanya untuk membiayai 12 proyek multiyears. Terpisah Direktur Kelompok Kerja 30 Carolus


CMYK

22

tribun balikpapan

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

2012, Citilink Menambah Armada POJOK BANDARA CITILINK, maskapai penerbangan yang dimanajemeni oleh Garuda Indonesia merupakan salah satu penerbangan alternatif berbiaya murah di Indonesia. “Segmentasi Citilink memang untuk kelas midle dan low consumer,” ujar Setya Budhi, General Manager Garuda Indonesia Cabang Balikpapan. Karena segmentasi tersebut, Citilink pun menjadi pilihan masyarakat yang menginginkan penerbangan ekonomis. Okupansinya pun

cenderung meningkat. “Rencananya memang akan dikembangkan lagi. Citilink akan melebarkan sayapnya dan melakukan penambahan armada,” ungkap Budhi, Kamis (24/11). Penambahan armada tersebut, menurut Budhi, di luar armada milik Garuda Indonesia. Nantinya menggunakan pesawat airbus. Saat ini, terdapat lima armada Citilink yang melayani penerbangan ke berbagai rute. “Okupansinya mencapai

DOK/FACHMI RACHMAN

Pesawat Citilink (bercat hijau) di Bandara Sepinggan Balikpapan.

70 persen karena segmentasi kelas menengah ke bawah itu tadi. Tujuannya memang untuk bisa menguasai pasar menengah ke bawah,” ujar

Budhi seraya menambahkan pada 2012 mendatang, Citilink akan menambah armadanya menjadi 15 pesawat.(m34)

Target PAD Rp 270 Miliar ■ Berkurang Sedikit Dibanding 2011

TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

PERSIAPAN NATAL - Menjelang perayaan Natal, pernak-perniknya mulai dijual di sejumlah toko di Kota Balikpapan. Salah satunya di Toko The Word di pusat perbelanjaan Balikpapan Permai.

drh Joko Suseno

Jangan Mengharapkan Balas Jasa DI dunia organisasi, baik organisasi kemasyarakatan, politik, maupun sosial di Balikpapan, nama Joko Suseno cukup dikenal. Ya, mantan Anggota DPRD Balikpapan ini memang berkecimpung di berbagai organisasi. Perhimpunan Dokter Hewan

PROFIL Nama : drh Joko Suseno TTL : Balikpapan 5 Mei 1970 Organisasi : 1. Ketua Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Kaltim II 2. Ketua Keluarga Alumni SMAN I (Kamisatu) Balikpapan 3. Penasehat Indonesian Cat Association (ICA) 4. Ketua LPM Sumber Rejo 5. Ketua Departemen Pemberdayaan Ekonomi Umat MUI Balikpapan Pendidikan terakhir : Fakultas Dokter Hewan, UGM Yogyakarta. (rad)

Indonesia (PDHI), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), Keluarga Alumni SMAN I (Kamisatu) merupakan sederet kecil organisasi yang digeluti Joko Suseno. Menurut Joko, dunia organisasi mulai digelutinya sejak menuntut ilmu di Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Gadjah Mada (UGM) sekitar tahun 1990an. “Saya senang berorganisasi karena organisasi itu melatih hati kita untuk lebih sabar, lebih peka dan lebih peduli kepada sesama. Jadi, jangan diniatkan berorganisasi untuk mengharapkan sesuatu, anggap saja ibadah,” kata Joko. Joko pun pernah memiliki pengalaman tak terlupakan selama berorganisasi. Pria kelahiran 5 Mei 1970 silam ini sempat merasa dikecewakan rekannya di organisasi. “Dulu saya sempat meniatkan ikut organisasi dan membantu orang dengan harapan orang yang saya bantu nantinya bisa membantu saya. Namun akhirnya tidak sesuai harapan saya,” kenangnya. Sejak saat itu, Joko berprinsip tidak mengharapkan balas jasa dari setiap aktivitas sosial yang dilakoninya. “Pascakejadian tersebut, saya mulai merestrukturisasi hati saya, agar berbuat itu ikhlas dan tidak mengharap pamrih. Karena kalau kita mengharap pamrih, akhirnya nanti kita kecewa, anggap saja itu ibadah,” tuturnya. Joko mengaku, dengan berorganisasi, dirinya bisa menjalin silaturrahmi dengan banyak orang. “Kita bisa bersilaturrahmi dengan banyak orang. Selain itu, berorganisasi juga memberikan kepuasan tersendiri yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata, karena dilakukan dengan hati,” pungkas Joko. (rad)

Calon Ketua-Sekretaris dari Chevron dan Thiess ● Pekan Depan Forum CSR Dideklarasikan ● Libatkan 300 Perusahaan BALIKPAPAN, TRIBUN Menyikapi mandegnya penyaluran dana Corporate Social Responsibility (CSR) dari sejumlah perusahaan yang beroperasi di Balikpapan, Pemerintah Kota (Pemkot) Balikpapan berencana menggelar workshop sekaligus deklarasi pembentukan forum CSR, pada 29 November mendatang di aula Pemkot Balikpapan. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Balikpapan Suryanto mengatakan, sedikitnya ada 300 perusahaan yang diundang untuk menghadiri kegiatan tersebut. Agenda kegiatan antara lain menyusun dan membicarakan mengenai program-program kegiatan CSR di Balikpapan. “Intinya kami

menghendaki ada organisasi forum CSR, yang nantinya bertugas mengkoordinasi berbagai CSR yang selama ini sudah dilakukan perusahaan, kemudian mengintegrasikannya dengan program Pemkot Balikpapan. Forum itu nanti akan memobilisasi bantuan kepada masyarakat, bukan hanya yang tinggal di sekitar perusahaan saja tapi juga untuk semua masyarakat Balikpapan,” ujarnya, Kamis (24/11). Meski belum diputuskan secara mufakat, menurut Suryanto calon kuat untuk memimpin forum CSR tersebut berasal dari kalangan perusahaan bukan dari unsur pemkot. Nama Suhadi (Chevron) dan Makmur (Thiess Contractors Indonesia) disebut-sebut sebagai calon Ketua dan Sekretaris dalam

organisasi tersebut. Sementara, anggotanya berasal dari ratusan perusahaan yang berdomisili di Balikpapan ditambah unsur Pemkot Balikpapan dan sejumlah tokoh masyarakat. “Mungkin nanti akan dilengkapi dengan tokoh masyarakat. Tapi orang yang duduk adalah masyarakat yang sudah punya networking dengan perusahaanperusahaan itu,” kata Suryanto. Dalam kesempatan itu juga akan digelar workshop bertajuk “Mensinergikan Program CSR dengan Program Pemerintah” yang akan diisi narasumber dari perwakilan perusahaan seperti Chevron, Total E&P Indonesie, Thiess Contractors Indonesia, dan keynote speaker Budijanto dari Jakarta. (ful)

BALIKPAPAN, TRIBUN Panitia Anggaran (Panggar) eksekutif Balikpapan mematok target Pendapatan Asli Daerah (PAD) sekitar Rp 270 miliar. Target PAD 2012 ini berkurang sedikit dibandingkan target PAD 2011 sebelum direvisi yakni sebesar Rp 289 miliar. Demikian dikemukakan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Balikpapan, Suryanto, Kamis (24/11). “Target PAD itu ada tiga kelompok yakni, target pesimis, sedang, dan optimis. Nah, sekarang tinggal kita pilih yang mana, yang pasti kita tidak ingin pengalaman tahun ini terulang di 2012,” ujar Suryanto. Diketahui, PAD 2011 ditetapkan Rp 289. Namun dalam perjalanannya direvisi menjadi Rp 200 miliar lantaran penarikan objek PAD mengalami beberapa kendala. Alhasil, target PAD yang meleset berimbas pada

”Nah sekarang ini sudah memiliki Perda Rumah Susun. TRIBUN/AMI Insya Allah kita juga akan menetapkan Perda Retribusi. Dengan tambahan produk hukum itu tentu akan ada kenaikan yang signifikan.” Andi Burhanuddin Solong, Ketua DPRD Balikpapan

Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2011 yang mengalami defisit. “Yang jelas kami tidak ingin terulang,” tegas Suryanto. Menurut Suryanto, APBD yang mengalami defisit berpengaruh pada penilaian

”Target PAD itu ada tiga kelompok yakni, target TRIBUN/AMI pesimis, sedang, dan optimis. Nah, sekarang tinggal kita pilih yang mana, yang pasti kita tidak ingin pengalaman tahun ini terulang di 2012.” Suryanto, Kepala Bappeda Balikpapan

Financial Management Assesment (FMA) oleh Badan Rating. “Meskipun akhirnya defisit dapat ditutupi dari Silpa (Sisa Lebih Penggunaan Anggaran), tapi APBD yang defisit menimbulkan penilaian negatif dari Badan rating terkait

kemampuan pengelolaan keuangan kita,” jelasnya. Penilaian negatif tersebut, kata Suryanto, bisa dijadikan pertimbangan pihak luar untuk tidak memberi pinjaman ke daerah. “Jadi begini, untuk mau berutang ke luar negeri atau obligasi dan sebagainya harus ada pertimbangan dari FME. Jadi kalau penilaian FME terhadap pengelolaan keuangan negatif, bisa jadi kita tak bisa mendapatkan pinjaman,” tandas Suryanto. Sejatinya, perolehan PAD Balikpapan 2012 ini harus mengalami peningkatan signifikan dibanding 2011. Pasalnya, pemkot dan DPRD Balikpapan telah mengesahkan Perda Rumah Susun serta Perda Retribusi Daerah. Diterbitkannya Perda Rumah Susun, membuat Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) dapat memungut Pajak Bumi Bangunan (PBB), dan Bea Perolehan atas Tanah dan Bangunan (BPHTB). (rad)

Dewan Berharap Rp 300 Miliar KETUA DPRD Balikpapan Andi Burhanuddin Solong berharap target Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Balikpapan tahun 2012 bisa mencapai Rp 300 miliar. Meskipun dari hasil kajian Universitas Airlangga Surabaya terhadap kajian potensi PAD Balikpapan 2012 tercatat hanya berkisar Rp 200 miliar lebih. “Insya Allah bisa sampai Rp 300 miliar. Karena diestimasi anggarannya kalau saya nggak salah hitung itu hanya Rp 262 atau 270 miliar,” ujar ABS kepada Tribun.

Target ABS untuk menetapkan PAD sebesar Rp 300 miliar cukup beralasan. Pasalnya, politisi Golkar ini beranggapan produk hukum Kota Balikpapan terus bertambah dari tahun ke tahun, utamanya yang berpotensi menambah PAD. “Nah sekarang ini sudah memiliki Perda Rumah Susun. Insya Allah kami juga akan menetapkan Perda Retribusi. Dengan tambahan produk hukum itu tentu akan ada kenaikankenaikan yang signifikan,” katanya.

Usulan APBD Rp 1,7 T USULAN Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Balikpapan 2012 diperkirakan mencapai Rp 1,7 triliun. Pos anggaran terbesar masih berkitat pada Dinas Pendidikan (Disdik), Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Kesehatan Kota (DKK), serta Dinas Kebersihan Pertamanan dan Pemakaman (DKPP). “Saat ini rancangan APBD sedang dibahas oleh Panggar eksekutif (Pemkot) dan Banggar legislatif (DPRD). Pos yang paling besar masih Disdik dan PU. Tapi PU mengalami peningkatan karena 2012 kita mau bangun beberapa kantor pemerintahan. Tapi peningkatannya tidak signifikan karena kantor itu kita alokasikan secara multiyears,” tutur Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Balikpapan, Suryanto.(rad)

PRAKIRAAN CUACA Wilayah Kaltim - Jumat (25/11/2011) KAB/KOTA

CUACA WAKTU Berawan Berawan Berawan Berawan Berawan Berawan Berawan Berawan Berawan Berawan Hujan Ringan Pagi Hari Hujan Ringan Pagi Hari Hujan Ringan Pagi Hari Hujan Ringan Pagi Hari Sumber: Bmkg Balikpapan, Forecaster: Samriyanto.(m34) Tanah Grogot Penajam Pasut Balikpapan Samarinda Tenggarong Bontang Sangatta Sendawar Tanjung Redeb Tanjung Selor Tarakan Malinau Tana Tidung Nunukan

SUHU( C) 25 – 33 25 – 33 25 – 33 25 – 33 25 – 33 25 – 33 25 – 33 25 – 33 24 – 32 24 – 33 24 – 32 22 – 31 22 – 32 22 – 31

Grafis : Tribun Kaltim / Radit

CMYK

Di tahun 2011 PAD Kota Balikpapan, kata ABS, mampu mencapai angka Rp 200 miliar. Padahal sebelumnya, estimasi hasil kajian hanya berkisar Rp 139 miliar. Namun DPRD sempat menargetkan angka Rp 289 miliar, hingga akhirnya hanya mampu mencapai Rp 200 miliar. Meski demikian ABS beryukur karena ada kenaikan sebesar Rp 61 miliar. “Dengan hasil Rp 200 miliar itu berarti kan ada kenaikan Rp 61 miliar dari estimasi sebelumnya. Akhirnya ada PAD sampai Rp 200 miliar itu kan luar biasa,”

ujarnya. Bahkan untuk tahun 2014 mendatang ABS memprediksi PAD Balikpapan bisa mencapai Rp 400 miliar- Rp 500 miliar. “Tergantung bagaimana kinerja Dinas Pendapatan Daerah. Itu setelah saya estimasikan dengan mempelajari hasil analisis telaah observasi dari Universitas Airlangga berdasarkan Undang-Undang 42/2009 tentang Perpajakan. Kalau PAD naik terus kan masyarakat kita juga yang senang. Nggak sia-sia mereka bayar pajak,” pungkasnya. (ful)


tribun balikpapan

23

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

38 Pamen Polda Kaltim di Mutasi BALIKPAPAN, TRIBUN Sebanyak 38 perwira menengah (Pamen) di wilayah Polda Kaltim akan dimutasi. Ini diketahui dari surat telegram rahasia (TR) nomor 38/XI/2011 yang dikeluarkan Rabu (23/11). Sejumlah pamen yang dimutasi ini akan menempati posisi jabatan baru. Dari sejumlah pamen yang dimutasi mayoritas menduduki jabatan lama sebagai Wakapolres. Kemudian ada yang pamen yang menjabat Kabag, Kasi, Kaur, Kasat, Kapolsek dan

Mutasi di Polda Kaltim Nama

Jabatan Lama

- AKP Gendut Supriyanto

Kasat Reskrim

Jabatan Baru

- AKP Belny Warlansyah Kasat Reskrim Polres Bulungan - Iptu Kasianto Pjs Kasat Polair Polres Balikpapan - Kompol I Made Kusuma Wakapolres Paser - Kompol Wahyu Kuncoro Kabg Ops Polres Balikpapan - Kompol Ariasandy Kabag Ops Polres Kukar

Kasubbag Dalops bagian Ops Polres Kutai Barat Kasat Reskrim Polres Balikpapan Kasat Polair Polres Balikpapan Kasubbag Renmin Dit Binmas Polda Kaltim Wakapolres Paser Wakapolres Penajam Paser Utara

(bay) Grafis : Tribun Kaltim / Radit

sebagainya. Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Pol Antonisu Wisnu Sutirta mengatakan bahwa mutasi ini adalah hal biasa. Mutasi ini dilakukan untuk penyegaran

dan kebutuhan organisasi korp kepolisian. “Hal yang wajar adanya mutasi ini seperti promosi jabatan serta kebutuhan organisasi,” katanya. (bay)

Besok GJIP Digeber SETIAP tim yang mengikuti Gerak Jalan Indah Pemuda (GJIP), diminta memperhatikan keserasian barisan, keutuhan tim hingga garis finish, serta kekompakan tim dalam melakukan beraneka formasi barisan. Demikian diungkapkan Ketua Panitia HUT Sumpah Pemuda ke 83, DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Balikpapan, Asdar, Kamis (24/11). “Jadi harus diperhatikan kriteria yang menjadi penilaian tim juri. Perlu juga diingat poin-poin yang bisa mengurangi penilaian,” ungkap Asdar. Sesuai rencana, Walikota Balikpapan Rizal Effendi akan melepas peserta GJIP yang

mengambil start di Bankaltim, Jl A Yani, Sabtu (26/11) besok. “Dari A Yani, peserta berhenti sejenak untuk memeragakan berbagai formasi barisan di Hotel New Benakutai. Selanjutnya terus menuju Gedung DPRD Balikpapan,” jelas Asdar. Tiap tim GJIP dibagi menjadi tiga kategori yakni SLTP sederajat, SMA Sederajat, serta Umum/Mahasiswa. Total hadiah yang diperebutkan dalam GJIP juga terbilang lumayan yakni Rp 20 juta. “Sambil menunggu tim lain finish, dan menanti hasil penjurian, peserta akan dihibur dengan live musik akustik,” pungkas Asdar. (rad)

800 Orang akan Tanam Pohon di HLSW DIPERKIRAKAN 800 orang akan hadir dalam penanaman pohon di Km 15, Jl SoekarnoHatta Balikpapan Utara, Senin (28/11) pekan depan. Acara penanaman pohon di area Hutan Lindung Sungai Wain (HLSW) ini dalam rangka memeriahkan Hari Menanam Pohon Nasional (HMPI) serta Bulan Menanam Nasional (BMN). Kepala Badan Lingkungan

Hidup (BLH) Balikpapan, Soufian berharap acara penanaman pohon ini diikuti semua elemen masyarakat. “Mulai dari TNI, seluruh SKPD di Pemkot, lurah dan camat se-Balikpapan, murid sekolah, pramuka juga akan hadir di acara yang akan dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia ini,” ujar Soufian, saat memimpin rapat koordinasi penyelenggaraan

HMPI dan BMN di ruang rapat BLH, Kamis (24/11). Direncanakan, Pangdam VI Mulawarman, Mayjend TNI Tan Aspan serta Walikota Balikpapan akan menghadiri penanaman pohon tersebut. “Meskipun persiapannya agak mendadak, tapi kita yakin acara ini akan sukses. Rencananya penanaman dilakukan tepat pukul 08.00,” pungkas Soufian. (rad)

Polisi Masih Buru Pengeroyok di MU Cafe HINGGA kini, polisi masih terus memburu pelaku utama pengeroyokan seorang tamu di MU Cafe kawasan Sungai Ampal, Balikpapan Selatan, Minggu (20/11) dini hari lalu. Densi Sumampow yang baru pulih dari lukalukanya, Kamis (24/11), dimintai keterangan oleh Unit Tipiter Satreskrim Polres Balikpapan. Mobil Suzuki Escudo KT 1772 BH milik korban yang sempat dirusak pelaku juga sudah diamankan di Polres Balikpapan. “Kami masih melakukan penyelidikan. Diduga pelaku pengeroyokan berjumlah 10 orang. Saat ini, kami masih meminta keterangan korban dan saksi-saksi,” ungkap Kapolres Balikpapan AKBP Sabar Supriyono. Peristiwa pengeroyokan tersebut,

menurut Densi tidak diketahui ujung pangkalnya. Ia hanya tahu, sesaat sebelum kejadian, pelaku tanpa alasan jelas membanting pintu mobil korban. Kemudian korban menegurnya. Tak disangka, teguran tersebut tidak diterima korban. Bogem mentah pun melayang ke wajah korban. Tak hanya dari pelaku tetapi teman-teman pelaku juga ikut mengeroyok korban. “Saya menderita luka memar di mata kiri, bibir, wajah, kepala dan dada. Nggak cuma pakai tangan, tapi kaki juga,” ujar Densi saat memberi keterangan pada polisi. “Identitas pelaku sudah kita miliki. Setelah bukti-bukti jelas, tinggal dilakukan pengejaran dan penangkapan,” kata Sabar. (sar)

Pisau Badik Dibuang ke Laut AKSI menikam teman sendiri yang dilakukan Dofir (21), warga Jl Pelayaran ternyata didahului dengan saling ejek yang berbutut perkelahian. Minuman keras jenis cap tikus yang ditenggak tersangka, korban yang bernama Rizal dan seorang teman lainnya sudah habis. Dalam pengaruh miras, menurut Dofir, korban marah-marah. “Minumannya habis. Korban marah-

marah. Dia bilang kebal, tusuk saja sambil menyerang saya. Jadi saya tusuk. Saya juga baru bikin pisau badik dan saya bawa malam itu,” ungkap Dofir saat diwawancarai media, Kamis (24/11). Dofir pun mengaku tidak mengetahui mengapa ia sampai menikamkan pisaunya berulang-ulang sampai korban menderita delapan luka tusuk. Selanjutnya, melihat korban terhuyung dan

jatuh bersimbah darah, Dofir pun langsung melarikan diri menggunakan motornya. “Saya pergi ke seberang (Penajam Paser Utara) naik ferry. Pas di ferry pisaunya saya buang ke laut. Setelah istirahat, saya kembali ke Balikpapan dan sudah dijemput polisi di Pelabuhan Kariangau,” ungkap Dofir. Ia dijerat pasal 351 KUHP dan undang-undang darurat tentang sajam. (sar)

TRIBUN KALTIM/M WIKAN H

Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil penuh sesak dengan warga yang ingin mengurus administrasi kependudukan. Banyaknya peluang kerja menarik minat warga yang berasal dari kabupaten/kota lain di Kalimantan Timur.

9.000 Orang Cari Kerja di Balikpapan ● Januari-Oktober 2011 Warga Pendatang Mencapai 16.320 Orang ● Paling Banyak Berasal dari Wilayah Kalimantan Timur BALIKPAPAN, TRIBUN Warga pendatang yang masuk ke Balikpapan, paling banyak berasal dari wilayah provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Demikian disampaikan Hasbullah Helmi, Kabid Kependudukan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Balikpapan, Kamis (24/11) . “Kalau ditanya, mengenai dari mana paling banyak warga pendatang yang masuk ke Balikpapan. Tentunya warga dari Kaltim, karena warga

pendatang paling banyak masih dalam ruang lingkup Kaltim. Namun pastinya darimana saya tidak dapat mengatakan,” kata Hasbullah Helmi Sejak bulan Januari hingga bulan Oktober lalu, sesuai pencatatan Disdukcapil, warga pendatang tercatat 16.320 orang dengan perician 8.807 laki-laki dan 7.519 perempuan. Sementara itu, dari jumlah 16.320 orang pendatang, yang harus menitipkan uang jaminan mencapai 9.000 orang. Ini berarti 9.000 orang tersebut

Rincian Jaminan Pendatang ■ Rp 150.000 untuk pendatang dari di Kaltim ■ Rp 200.000 untuk pedatang se Kalimantan Di luar Kaltim ■ Rp 300.000 untuk pendatang dari Pulau Jawa, Sulawesi, Bali dan NTB ■ Rp 400.000 untuk pendatang dari Pulau Sumatera, NTT, Irian dan Maluku. (wik)

masuk ke Balikpapan untuk mencari kerja. Sementara sisanya, tidak dikenai uang jaminan, yang besarnya berkisar dari Rp 150 ribu hingga Rp 400 ribu, karena alasan mutasi kerja, ikut keluaga. “Dari data yang kami punyai setengahnya

merupakan pendatang yang mencari kerja, sementara sisanya itu, tidak dikenai uang jaminan karena mutasi kerja, ikut keluarga, pulang kampung, karena kuliah atau lahir di Balikpapan dengan penjamin orang,” kata Hasbullah Helmi. (wik)

Kodam Gelar Tes Samapta BALIKPAPAN, TRIBUN - Tes kesamaptaan jasmani dan renang militer merupakan syarat mutlak bagi prajurit sebagai persyaratan untuk Usul Kenaikan Pangkat (UKP) di jajaran Angkatan Darat termasuk untuk prajurit Kodam VI/Mlw yang akan UKP baik Perwira, Bintara maupun Tamtama periode April 2012 nanti. Untuk Pama Kodam VI/ Mlw, tes kesamaptaan jasmani dilaksanakan, Kamis (24/11)di Makodam VI/Mlw. Materi kesamaptaan jasmani terdiri

dari lari selama 12 menit, pull up, sit up, push up dan shuttle run. Renang militer telah dilaksanakan sehari sebelumnya, Rabu (23/11)di kolam renang Banua Patra Balikpapan. Khusus untuk renang militer gaya dada dengan jarak 50 meter menggunakan PDL, helm dan senjata. Sedangkan bagi anggota bintara dan tamtama, pelaksanaan kesegaran jasmani dilaksanakan Senin-Selasa (21-22/11) di Lapangan Sudirman Balikpapan yang dipimpin langsung anggota Jasdam VI/Mlw.

Sebelum menjalani tes kesamaptaan jasmani kemarin, para prajurit Kodam VI/Mlw diperiksa kesehatannya tim medis Kesdam VI/ Mlw. Hal ini dilakukan selain sebagai salah satu syarat sebelum pelaksanaan juga untuk mengecek kesehatan para prajurit yang akan diUKP-kan. Kesamaptaan bagi setiap prajurit merupakan suatu kewajiban yang harus dilaksanakan, sehingga diharapkan para prajurit memiliki kebugaran tubuh dan

kondisi fisik yang lebih baik dan prima untuk menunjang tugas pokok satuan. Bagi setiap personel yang akan diusulkan naik pangkat akan dilaksanakan pengujian atau tes. Kesamaptaan jasmani ini merupakan syarat yang harus dipenuhi dalam penilaian untuk kenaikan pangkat yaitu minimal nilainya 61 dan bagi yang menjabat komandan minimal nilainya 65. Kegiatan tersebut dipantau tim Mabes Angkatan Darat yaitu Letkol Inf Yufi Sanjaya (Pabandya Binkar Spersad). (*/m34)


24

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

Arsitektur untuk kelestarian lingkungan Architecture for sustainable environment INDEPENDEN & KREDIBEL

PROFIL

Prof Eko Budiharjo

Pelan-pelan dengan Rumah Susun RANGKAIAN Munas IAI XIII pembiasaan. dihadiri ratusan arsitektur seEko adalah mantan Ketua Indonesia. Di antaranya hadir Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) sejumlah arsitektur terkemuka. Cabang Jawa Tengah (1987-1992) Salah satunya adalah mantan dan Ketua Ikatan hli Perencanaan rektor Universitas Diponegoro (IAP) Cabang Jawa Tengah (1992Prof Ir Eko Budihardjo Msc. sekarang). Sebagai anggota dewan Pria yang lahir di Purbalingga Eko Budiharjo Habitat International Council ini dikenal sebagai arsitek yang (HIC) Mexico; Eastern Regional kritis. Selain kerap menjadi narasumber di Organization on Planning and Housing media nasional, Eko gemar menulis soal (EAROPH) Malaysia dan International arsitektur dan kebudayaan. Federation for Housing and Planning (IFHP) Saat ditemui di Novotel, Kamis (24/11) Belanda. Sering sekali menyajikan makalah pria yang sudah berusia kepala enam ini dalam berbagai pertemuan ilmiah di masih bersemangat. Dia bercerita tentang mancanegara. Tahun 1993 berkeliling pengalaman menolak pembangunan Amerika Serikat mempelajari Konservasi Gedung DPR yang akan berdampak pada Bangunan Kuno dan Lingkungan Bersejarah sejarah dan lingkungan di sekitar kawasan. dan tahun 1994 ke Australia melakukan Ditanya soal geliat pembangunan studi banding tentang urban management. vertikal di Balikpapan dan Samarinda, Eko Di sela-sela kesibukannya, ia sangat memberikan contoh sejumlah kegagalan aktif di berbagai organisasi profesi rumah susun di Jakarta. Dia mengatakan, maupun sosial.(*/asi) rumah susun bukan soal memindahkan kebiasaan pindah dari pemukiman horisontal ke pemukiman vertikal, tapi soal mengubah budaya. Hidup di rumah susun tidak sesederhana yang dibayangkan Agenda ,Jumat (25/11) karena perbedaan budaya akan 09.00 :Laporan Ketua Komite Pelaksanaan berpengaruh pada perbedaan perlakuan Munas XIII Ir Benny Dhanio terhadap fasilitas umum. 09.15 :Sambutan Ketua IAI Ir Endy Subijono 09.30 :Sambutan Gubernur Kalimantan Timur Ia mencontohkan, di Singapura yang 80 10.00 :Key Note Paper Ir Joko Kirmanto (Menteri Pekerjaan Umum) "Kepastian persen hidup di rumah susun masih Hukum Bagi Arsitek dan Masyarakat di menghadapi persoalan budaya. Di sejumlah Tengah Globalisasi 11.00 :Forum Arsitek, Makalah Menuju Undangrumah susun, terdapat lift yang kerap berbau Undang Arsitek oleh Dr Ir Sandi Siregar. Panelis: Maria Farida, Bambang Guritno. urine karena sejumlah penghuni membuang 14.00 :Makalah Kearifan Lokal dalam Arsitektur air seni di lift. Akibatnya, pengelola harus Menghadapi Tantangan Global oleh ` Popo Danes. membuat sensor urine di dalam lift. Panelis:Eko Alvarez dan Nugie. Tentang Dengan ledakan penduduk dan Kearifan Budaya Dayak oleh Firminus Kunum. ketersediaan lahan, pembangunan rumah 16.45 :Rangkuman hasil diskusi panel 19.00 :Welcome Dinner di rumah dinas Walikota susun menjadi tidak terhindarkan. Namun, Balikpapan perlu dilakukan persiapan yang matang agar 20.00 :Pemberian Penghargaan Arsitektur :Sarasehan Prof Eko Budiharjo, Nugie dan proses tranformasi budaya dapat berjalan Firminus Kunum alamiah. Karena itu, dia menyarankan agar pembangunan rumah susun maksimal hanya 5 lantai sebagai pembelajaran dan proses GRAFIS: TRIBUN KALTIM/MUSTARNO

IAI Siap Bantu Pemprov Kaltim ■ Pendekatan Pembangunan harus Dekat dengan Warga BALIKPAPAN, TRIBUNIkatan Arsitek Indonesia (IAI) siap membantu Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) dalam perencanaan arsitektur wilayah di Kaltim. “Dalam Musyawarah Nasional IAI XIII akan ada ketetapan-ketetapan, rekomendasi, bahkan deklarasi. Kita akan lihat apa yang bisa kita tawarkan kepada Provinsi Kaltim sebagai tuan rumah Munas. Kami dari IAI siap dan terbuka membantu Pemprov Kaltim. Di sini ada pak Benny, IAI Kaltim yang tidak diragukan lagi kemampuannya,” ujar Ketua Umum IAI Endy Subijono dalam konferensi pers di sela Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Hotel Novotel, Kamis (24/11). Ia mengatakan, kalangan profesional selama ini masih belum dimanfaatkan untuk mendukung pembangunan kota. Padahal, kalangan profesional memiliki keahlian yang teruji berdasarkan pengetahuan dan pengalaman. IAI memiliki kode etik yang menjunjung tinggi nurani dalam segala

TRIBUNKALTIM/BASIR DAUD

Pengunjung mal di tengah stan pameran IAI, Kamis (24/11) di Plaza Balikpapan. Pameran berlangsung hingga Minggu (27/11).

tindakan. Juga menjunjung tinggi aturan hukum dan perundangan. Usulan Undang-Undang Arsitek merupakan satu bukti ketegasan IAI. UU Arsitek bukan soal lagi kepastian profesi arsitek, tapi untuk memberikan jaminan kepada masyarakat pengguna jasa arsitek. Ketua IAI Kaltim Benny Dhanio menambahkan, Indonesia merupakan satusatunya negara di Asia Tenggara yang tidak memiliki peraturan perundangan tentang arsitektur.

IAI tidak sekadar membangun, tapi mempertimbangan berbagai aspek. Termasuk aspek ekonomi dan kelestarian lingkungan. Itulah kenapa tema Munas IAI XIII adalah Arsitektur untuk Kelestarian Lingkungan. Pemilihan Balikpapan, Kaltim sebagai tuan rumah Munas IAI XIII bukan hanya soal kesiapan teknis. Balikpapan sebagai pintu gerbang menjadi halaman depan Kaltim. Komitmen Balikpapan untuk menjaga

kawasan hijau, menjadi satu strategi membuat Balikpapan menjadi satu kota nyaman huni di Indonesia. Pakar arsitek Profesor Eko Budiharjo menambahkan, di setiap kota atau provinsi di Indonesia, terdapat kelompok masyarakat yang menjadi tempat untuk berkonsultasi seputar pembangunan. Dalam konteks konsultasi arsitektur kewilayahan, Jakarta misalnya memiliki Tim Penasehat Arsitektur Kota. Kelompok penasehat memberikan masukan kepada pemerintah tentang permasalahan kota yang terkait dengan arsitektur kewilayahan. Di Semarang kata Eko, ada Dewan Pertimbangan Kota yang memiliki fungsi sebagai kontrol sosial terhadap kebijakan pembangunan. Di dalamnya terdapat berbagai elemen masyarakat, mulai dari arsitek, budayawan sampai tokoh agama. “Sebagai warga, sudah saatnya mengawal pembangunan. Semua warga perlu terlibat dalam kebijakan, misalnya dalam penataan ruang,” ujarnya. (asi)


Super Ball Jumat, 25 November 2011

36

JUMA T JUMAT 25 NOVEMBER 2011

Kampanye Bersepeda DIBANDING dengan beberapa negara di kawasan Eropa, Inggris tergolong sebagai kawasan yang makin memersempit penggunaan sepeda esbagai kegiatan sehari-hari. Keberadaan trem, kereta listrik sampai bus terpadu, menjadikan orang mulai menanggalkan deretan sepeda yang dulu menguasai kawasan London, Liverpool dan beberapa kota lain, terutama di area yang dekat dengan pelabuhan. Sadar dengan kemungkinan makin hilangnya budaya bersepeda, beberapa selebritis papan atas Inggris, terutama yang berdomisili di London, memelopori sebuah gerakan untuk kembali memasyaratkan bersepeda. Tidak hanya itu,

tindakan riil mereka juga tujukan pada beberapa orang yang tidak memiliki pekerjaan. Untuk segmen ini, orang yang menganggur tersebut diberi pekerjaan untuk mendesain sebuah sepeda dari rancangan produsen ternama sepeda, Boris. Seperti dirilis Metro.co.uk, Kamis (24/11), satu pioner program tersebut adalah Christine Bleakley. Kekasih bintang sepakbola timnas Inggris dan Chelsea, Frank Lampard tersebut, berada di garda depan untuk mengkampanyekan betapa pentingnya sepeda bagi kehidupan, tidak hanya dari sisi kesehatan fisik, melainkan juga kondisi kesehatan alam sekitar yang makin teracuni

dengan padatnya mobil dan kendaraan bermotor lain. Tanpa sungkan, pemilik nama lengkap Christine Louise Bleakley ini memberikan contoh tersendiri dengan menggenjot sepeda khusus wanita, dengan sponsor ‘Barclays’, dari rumahnya menuju studio ITV, tempatnya bekerja. “Sepeda adalah bagian dari peradaban yang tak boleh hilang begitu saja. Saya pikir kampanye ini menjadi sangat bagus di tengah kondisi lalu lintas kota London dan beberapa kota besar lainnya di Inggris, yang sudah terlalu crowded dan nyaris tak ada tempat untuk lajur sepeda. Sepeda memiliki banyak arti bagi kesehatan, dan saya

Siap Mundur dari ITV SEPANJANG 1,5 tahun terakhir, nama Christine Bleakley selalu identik dengan program di ITV, Daybreak. Acara ini hadir setiap pagi, menyapa publik Inggris dengan pelbagai perbincangan ringan, terutama dalam kaitannya dengan gaya hidup. Namun, ternyata keberadaan acara andalan tersebut tak bisa mengalahkan program serupa di BBC, Breakfast. Walhasil, Christine dianggap gagal. “Saya mungkin saja gagal, tapi tidak sepenuhnya. Acara ini sudah menjadi bagian dari kehidupanku, banyak kesenangan di sana, dan sesungguhnya saya tak ingin melepaskan begitu saja. Kini, saya hanya bisa berharap tetap di Daybreak, karena itu pengalaman pertamaku, juga rasa jatuh cintaku pada event televisi,”

tutur wanita yang dianggap merebut Lampard dari tangan Elen Rives ini. Wanita yang terjun pertama kali di level dunia hiburan pada 1997 ini menyebut siap mundur dari layar kaca Daybreak, tapi tidak untuk berpisah. “Mungkin saya akan keluar, tapi tidak dengan konsep. Karenanya, saya tetap ada di lingkaran Daybreak, dan suatu saat bisa kembali dengan konsep-konsep segar yang memang menjadi selera masyarakat,” tegasnya. Saat ini, ITV tengah menggodok dua nama yang akan dijadikan pengganti, yakni presenter dari Sky News, Eamonn Holmes dan pembaca berita ITV, Natasha Kaplinsky. (Tribunnews.com/bud)

senang bergabung dengan apa yang kami bicarakan lebih dari setahun terakhir ini,” beber Christine. Cewek kelahiran Newy, County Down, Irlandia Utara tersebut mengungkapkan, dirinya memang tidak selalu menggunakan sepeda sebagai bagian utama dari kehidupan sehari-hari. Namun setidaknya ia masih meluangkan waktu bersama Lampard, di setiap akhir pekan atau libur pertandingan, untuk gowes. Ia justru merasakan, bersepeda membnat suasana batin mereka makin baik, dan positif bagi perkembangan hubungan asmara keduanya, yang sudah dalam tahap tunangan. “Boleh percaya atau tidak, justru dengan bersepeda kami makin mesra dan mendapatkan beberapa ide menarik. Saya pikir, kami akan selalu menggunakan ini untuk kehidupan bersama,” imbuh Christine. Wanita berusia 32 tahun ini juga senang, karena program ini terintegrasi dengan menyentuh sisi lain kehidupan masyarakat tak mampu. “Kami juga gembira, karena program ini juga memberikan pendapatan pada sekitar 150 orang pengangguran. Ternyata bersepeda memang memberi banyak keuntungan,” kata Christine, sumringah.(Tribunnews.com/bud)

Christine Bleakley

Halaman 25 17

Road to Muench en Champions League 2011 - 2012 AC MILAN 2

AC Milan dan Barcelona menyajikan pertandingan berkelas bintang lima saat keduanya terlibat duel dahsyat pada matchday kelima Grup H Liga Champions di Stadion San Siro, Milan, Kamis (24/11) dini hari. Pertunjukan sepakbola spektakuler tersaji dalam balutan teknik kelas tinggi. Lima gol tercipta di pertandingan ini lewat aksiaksi brilian nan memesona. I Rossoneri mencetak dua gol lewat Zlatan Ibrahimovic dan Kevin Prince Boateng, dan Blaugrana menciptakan tiga gol berkat bunuh diri Mark van Bommmel, penalti Lionel

VS

Messi, dan Xavi Hernandez hingga skor akhir menjadi 2-3. “Kedua tim bermain demi meraih kemenangan. Itulah sebabnya ada lima gol tercipta. Ini sangat spektakuler. Bagi kami tim ini makin berkembang dan kepercayaan diri kami tanpa diragukan makin meningkat setelah pertandingan ini,” kata gelandang veteran Milan, Clarence Seedorf, dilansir Football Italia.com. Penonton yang menyaksikan pertandingan ini memang harus angkat topi kepada pemain Milan dan Barcelona. Total 24 pemain yang turun di San Siro tampil bak seniman sepakbola yang sangat elegan meski mengetahui tim mereka telah sama-sama lolos dari babak penyisihan grup. Laga ini sejatinya hanya untuk mencari identitas siapa yang akan keluar sebagai juara Grup H. Dan dengan kemenangan ini, Barcelona akhirnya memastikan diri jadi juara grup dengan 13 poin sementara Milan di posisi runner up dengan delapan poin. “Mengakhiri pertandingan dengan status juara grup memang harus diakui penting. Tapi fakta yang tersirat adalah bahwa saya sangat bahagia dengan cara kami bermain di pertandingan ini,” kata Seedorf. Baik Milan maupun Barcelona menampilkan permainan yang menarik dan enak dinikmati sejak menit pertama. Keduanya AP

PHOTO/FABIO

FERRARI

SALAMAN - Striker AC Milan, Zlatan Ibrahimovic (kiri), bersalaman dengan striker Barcelona, Lionel Messi, pada laga Grup H Liga Champions di Stadion San Siro, Milan, Kamis (24/11). Ibra dan Messi menampilkan sepakbola spektakuler.

Rapor Pemain

6. 5; Ab at e -1 -2 ): Ab bi at i AC M ila n (4 -3 0, Silva 6.0, 6. ra ne Bo ' 66 6.0, Nesta 6.0/ uilani 5.5, Van Bommel 5.5/ Aq ; Zambrotta 5.5; 0; Boateng 7.5 5.0, Seedor f 6. to 6.0 Pa ' 72' Nocerino 45 5/ 4. o , Robinh Ibrahimovic 7.0 0; Pu yo l 6. 0, -3 ): Va ld es 6. uets 6.5, -4 (3 a on el sq Ba rc Bu 5; 6. al 0, Abid 7.5, Mascherano 6. ntos 4.0, Xavi Pedro Sa s Do ' 90 5/ 0' /8 7.0 Thiago 6. as eg si 8.0, Fabr Keita 6.5; Mes Sanchez 6.0 68' 4.5, Villa 5.5/

3 BARCELONA

ST ATIS TIK STA TISTIK AC Milan

PER TANDING AN PERT ANDINGAN Barcelona Tendangan Tendangan kke e ga w ang gaw Pelanggaran

13 3 25

16 6 18

Sepak pojok Offsides

4 8

3 2

Penguasaan bola Kartu kuning

41% 4

59% 4

Kartu merah Penyelamatan

0 4

0 1

dingan. “Ini adalah salah satu pertandingan terbaik bagi siapapun yang menyaksikannya,” kata Puyol dalam situs resmi Barcelona. Barcelona memang sukses menuntaskan pekerjaan mereka yang tertunda setelah ditahan imbang Milan 2-2 pada matchday pertama di Camp Nou lalu. Namun sepakbola tak selalu dilihat dari hasil akhir, permainan atraktif yang enak ditonton adalah mahakarya spektakuler yang nilainya terkadang lebih mahal dari skor akhir.(Tribunnews.com/cen)

bermain dengan mindset open game dengan silih berganti melakukan serangan. Barcelona membuka keunggulan pada menit ke-14 lewat gol bunuh diri Van Bommel setelah gagal mengantisipasi bola umpan Eric Abidal. Milan kemudian membalasnya lewat Ibrahimovic memanfaatkan umpan cerdas Seedorf pada menit ke-16. Sepakan kaki kiri Ibra mengecoh kiper Victor Valdes. Tak lama berselang, Lionel Messi kembali membuat Barca unggul setelah menjebol gawang Milan pada menit ke-31 via tendangan 12 pas. Wasit Wolfgang Stark menunjuk titik putih setelah Alberto Aquilani menarik Xavi yang menusuk ke kotak penalti. Di babak kedua, intensitas serangan kedua tim tidak mengendur. Prince Boateng memperindah tontonan setelah melakukan penetrasi ke pertahanan Barcelona dan mengakhiri aksinya dengan gol indah ke gawang Valdes pada menit ke-54. Skor kembali imbang 2-2. Akan tetapi pada menit ke-63, kerjasama satu dua antara Messi dan Xavi kembali membuat Barca unggul. Dengan dingin Xavi menerima umpan daerah dari Messi, lalu melepaskan diri dari kawalan pemain Milan dan mengecoh kiper Cristian Abbiati. Tidak jauh beda dengan Seedorf, Kapten Barcelona, Carles Puyol, juga memiliki pandangan yang sama tentang kualitas pertan-

DA TA PER TANDING AN DAT PERT ANDINGAN AC Milan 2-3 Barcelona Stadion: San Siro, Italia

Abbiati Keita Van Bommel

14’

Van Bommel (BD) Milan 0-1 Barcelona

Valdes

Valdes Ibrahimovic Seedorf

20’

Abbiati

Abbiati

Xavi

Messi

Ibrahimovic Milan 1-1 Barcelona

31’

Messi (P) Milan 1-2 Barcelona

Boateng1

54’

K. P. Boateng Milan 2-2 Barcelona

Boateng3 Boateng2

63’

Xavi

Messi

Milan 2-3 Barcelona GRAFIS: BAYU

Penonton: 78.927 Wasit: Wolfgang Stark (Jerman) Pencetak Gol: Ibrahimovic 20', KP Boateng 54'; Van Bommel-bd 14', Messipen 31', Xavi 63' Kartu Kuning: Aquilani 24', Nesta 30', Van Bommel 34, Zambrotta 86'; Messi 31', Puyol 43', Abidal 45', Mascherano 86'

Opera Sabun Ibra-Guardiola Belum Berhenti SEBELUM duel AC Milan kontra Barcelona berlangsung, Zlatan Ibrahimovic dan Pep Guardiola jadi sorotan utama media karena permusuhan keduanya. Permusuhan itu ternyata terus berlanjut usai pertandingan. Ibra mencetak gol ke gawang Barca sebagai bentuk pembalasan atas keputusan Guardiola yang mengusirnya dari Barca tahun lalu. Namun Ibra dengan halus menyindir bahwa gol itu bukan ditunjukkan secara khusus kepada Guardiola. “Guardiola? Tidak ada sesuatu tentangnya.

Golku tidak kutujukan buat personal (Guardiola) tapi saya dedikasikan buat fans dan klub, ini sama dengan gol-gol saya di pertandingan lainnya,” kata Ibra dilansir Football Italia.com, Kamis (24/11). Ibra lalu mengomentari kekalahan 2-3 timnya atas mantan timnya itu. “Kami melawan tim terbaik dunia dan kami melakukan pekerjaan dengan baik. Kami memang kecewa kemasukan gol ketiga tapi saya bahagia dengan performa, ini adalah pertandingan besar dengan intensitas tinggi,” kata bomber jangkung ini.

Sementara Guardiola juga terlihat sangat cuek saat ditanya perseteruannya dengan penyerang asal Swedia itu. “Ibrahimovic? Tidak ada sesuatu yang perlu dibalas darinya. Ini hanyalah opera sabun yang belum mau diberhentikan,” tandasnya. Hubungan Ibra dan Guardiola memanas sejak keduanya pecah kongsi musim lalu. Ibra dalam buku autobiografinya menyebut Guardiola adalah aktor utama yang menyebabkan dirinya diusir dari Camp Nou padahal ia telah berbuat maksimal (Tribunnews.com/cen) buat Barca.(Tribunnews.com/cen)

AP

PHOTO/ANTONIO

CALANNI

GOL IBRA - Zlatan Ibrahimovic (kanan) mencetak gol ke gawang Barcelona.


Ricky Harun: Malam Pertama Langsung Hajar! BELUM memiliki kekasih rupanya tak menyurutkan niat aktor belia, Ricky Harun, untuk menikah muda. Ricky ingin meniru jejak sang bunda, mantan top model Donna Harun yang menikah di usia 19 tahun. “Gue target dua tahun lagi ingin nikah, tapi gue lagi cari pacar. Nyokap nikah 19 tahun, jadi bisa main bareng sama anaknya,” ujar mantan kekasih aktris Dinda Kanya Dewi itu. Ricky tetap selektif mencari seorang kekasih. “Yang sudah-sudah jadi pelajaran karena gue ingin nikah muda dan punya anak cepat. Malam pertama langsung hajar dan punya anak,” kata Ricky, berkelakar. Tak hanya bercita-cita ingin menikah muda, Ricky malahan sudah mulai membicarakan pesta yang akan ia gelar jika menikah nanti. “Gue ingin garden party, ijab kabul di masjid, terus garden party kecil-kecilan untuk keluarga saja. Kalau terlalu besar nanti enggak punya duit buat istri gue lagi,” tutur cicit mantan presiden Soekarno. Sebelumnya, hubungan Ricky dengan Dinda Kanya kandas. Padahal Ricky sudah berkeinginan menikahi Dinda tapi keduanya tak berjodoh. “Mama sudah kasih lampu hijau buatku menikah muda, “ ujar aktor film Kawin Kontrak itu. (*)

O Gossip of the Day! JUMA T 25 NOVEMBER 2011z HALAMAN 27 JUMAT

i s e s b ero T Pernikahan Putra SBY

Olla Ramlan

SEMARAK pernikahan Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas (putra Presiden Yudhoyono) dengan Siti Rubi Aliya Rajasa (Putri Menko Perekonomian Hatta Radjasa) membuat presenter Olla Ramlan berdecak kagum. Ia membayangkan betapa harunya kalau dirinya yang duduk di pelaminan mewah itu. Karena itu, meski dirinya masih berstatus janda, Olla memimpikan suatu saat bisa menikah lagi dengan suasana prosesi pernikahan seperti Ibas dan Aliya. “Perkawinan yang indah kayak cinderella story pastinya jadi impian semua wanita. Cuma yang penting kita pikirkan adalah bagaimana dengan pernikahan itu sendiri,” kata Olla Ramlan ketika ditemui usai memandu acara musik Dahsyat di Studio RCTI, Jakarta, Kamis (24/ 11). Bintang film Suami-suami Takut Istri itu bertutur, yang membuatnya terpesona pernikahan Ibas - Aliya adalah banyaknya ritual bernuansa budaya Palembang dan Jawa. “Apalagi menikahnya di istana dan jadi perhatian luas masyarakat. Merinding membayangkan diriku seolah pengantinnya,” canda artis bernama asli Febiolla Ramlan itu. Meski di acara resepsi itu dihadiri banyak artis, sayangnya Olla tidak termasuk yang diundang. Namun biarpun tidak

FOTO-FOTO KOMPAS IMAGES

mengenal secara langsung, pemain sinetron Cinta Indah itu tetap mendoakan pasangan pengantinbaru itu agar menjadi pasangan harmonis hingga usia senja. “Sebagai penonton mendoakan yang terbaik buat Ibas dan Aliya, perkawinan yang indah ini semoga jadi keluarga yang sakinah, mawadah, dan warahmah,” kata ibu beranak satu yang sudah punya kekasih baru bernama Mohammad Aufar Hutapea itu. Meski ada sebagian masyarakat menduga pernikahan Ibas - Aliya bernuansa perkawinan politis, Olla tidak sependapat. Di mata Olla, kedua pasangan pengantin pada dasarnya berpendidikan tinggi (S-2). Karena itu, ia yakin mereka menikah karena benarbenar saling mencintai dan bukan dijodohkan orangtua. “Enggak boleh berprasangka yang tidak baik, kita doakan saja ke depannya bisa lebih baik lagi, “ ujar artis kelahiran 15 Februari 1980 itu. Karena punya pengalaman bercerai, Olla pun menghimbau agar orang memikirkan bagaimana mempertahankan pernikahan daripada kemewahan saat resepsi pernikahan. “Orang nikah maunya yang bagus dan indah, cuma kadang-kadang sebagai manusia lupa bagaimana kita harus mempertahankan perkawinan tersebut supaya indah-indah,” tuturnya. (wil)

Bahagia Punya Kekasih Baru PELAN-PELAN Olla Ramlan mulai melupakan kesedihan masa lalunya akibat bercerai. Kini ia mulai menatap masa depan bersama kekasih barunya, Mohammad Aufar Hutapea. Meski demikian, pesinetron dan presenter cantik ini menambahkan dirinya tak mau buru-buru untuk segera terikat pernikahan kembali. “Pelan-pelan, sekarang dijalani saja dulu. Aku sekarang lebih berhati-hati merencanakan masa depan, “ tuturnya. Olla berkomitmen, jika kelak ia menikah lagi, artis berambut panjang ini sangat berharap itu akan menjadi pernikahan terakhirnya. “Siapa sih yang mau gagal untuk kedua kalinya?” ujarnya. Seperti diketahui, Olla mengawali kariernya sebagai finalis ajang pemilihan Cover Girl Mode tahun 2007. Karirnya di dunia entertainment dimulai berkat andil kakaknya Lolitha Ramlan, yang mengirimkan formulir untuk ajang pemilihan tersebut. Olla sukses menjadi juara favorit. Tawaran bermain sinetron dan bintang iklan lalu berdatangan. Memulai karier dengan menjadi model, kemudian melanjutkan dengan merambah dunia seni peran dengan bermain dalam beberapa judul sinetron. Ia tampil apik dalam sinetron Shakila, serta membintangi sebuah iklan kopi yang dialognya hingga kini masih diingat pemirsa dengan “Pagi Donna”. (abs/*)


Warung Angkringan, Laba Sekelas Restoran

UrbanLife

Sushi makin diminati di Indonesia. Beberapa kemitraan usaha makanan khas Jepang ini juga mulai merebak.

B AC A A N P E N G A M B I L K E P U T U S A N

HALAMAN 29

Halaman

32

JUMAT, 25 NOVEMBER 2011 TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

BERSEPEDA keliling kota atau kawasan tertentu begitu mengasyikkan. Lebih menyehatkan dan tentu tidak membuat polusi. Terkadang melelahkan juga namun sangat menyenangkan apalagi bersepeda bareng rekan-rekan. Kini bersepeda cukup intens digalakkan pemerintah daerah dan institusi lainnya. Muncul gerakan bersepeda ke kantor atau tempat kerja bahkan ke sekolah. Komunitas pengguna sepeda pun terbentuk. Realitas ini berdampak pada bisnis sepeda secara lokal maupun nasional. Grafik penjual sepeda di kota-kota di Kalimantan Timur kian berprospek.

Penjualan Sepeda Naik 25 Persen Hal Hal 30 30

Dimodifikasi Senilai Rp 100 Juta Hal 30

Sebulan Traffic Light Padam Hal 31


36

JUMA T JUMAT 25 NOVEMBER 2011

Kampanye Bersepeda DIBANDING dengan beberapa negara di kawasan Eropa, Inggris tergolong sebagai kawasan yang makin memersempit penggunaan sepeda esbagai kegiatan sehari-hari. Keberadaan trem, kereta listrik sampai bus terpadu, menjadikan orang mulai menanggalkan deretan sepeda yang dulu menguasai kawasan London, Liverpool dan beberapa kota lain, terutama di area yang dekat dengan pelabuhan. Sadar dengan kemungkinan makin hilangnya budaya bersepeda, beberapa selebritis papan atas Inggris, terutama yang berdomisili di London, memelopori sebuah gerakan untuk kembali memasyaratkan bersepeda. Tidak hanya itu,

tindakan riil mereka juga tujukan pada beberapa orang yang tidak memiliki pekerjaan. Untuk segmen ini, orang yang menganggur tersebut diberi pekerjaan untuk mendesain sebuah sepeda dari rancangan produsen ternama sepeda, Boris. Seperti dirilis Metro.co.uk, Kamis (24/11), satu pioner program tersebut adalah Christine Bleakley. Kekasih bintang sepakbola timnas Inggris dan Chelsea, Frank Lampard tersebut, berada di garda depan untuk mengkampanyekan betapa pentingnya sepeda bagi kehidupan, tidak hanya dari sisi kesehatan fisik, melainkan juga kondisi kesehatan alam sekitar yang makin teracuni

dengan padatnya mobil dan kendaraan bermotor lain. Tanpa sungkan, pemilik nama lengkap Christine Louise Bleakley ini memberikan contoh tersendiri dengan menggenjot sepeda khusus wanita, dengan sponsor ‘Barclays’, dari rumahnya menuju studio ITV, tempatnya bekerja. “Sepeda adalah bagian dari peradaban yang tak boleh hilang begitu saja. Saya pikir kampanye ini menjadi sangat bagus di tengah kondisi lalu lintas kota London dan beberapa kota besar lainnya di Inggris, yang sudah terlalu crowded dan nyaris tak ada tempat untuk lajur sepeda. Sepeda memiliki banyak arti bagi kesehatan, dan saya

Siap Mundur dari ITV SEPANJANG 1,5 tahun terakhir, nama Christine Bleakley selalu identik dengan program di ITV, Daybreak. Acara ini hadir setiap pagi, menyapa publik Inggris dengan pelbagai perbincangan ringan, terutama dalam kaitannya dengan gaya hidup. Namun, ternyata keberadaan acara andalan tersebut tak bisa mengalahkan program serupa di BBC, Breakfast. Walhasil, Christine dianggap gagal. “Saya mungkin saja gagal, tapi tidak sepenuhnya. Acara ini sudah menjadi bagian dari kehidupanku, banyak kesenangan di sana, dan sesungguhnya saya tak ingin melepaskan begitu saja. Kini, saya hanya bisa berharap tetap di Daybreak, karena itu pengalaman pertamaku, juga rasa jatuh cintaku pada event televisi,”

tutur wanita yang dianggap merebut Lampard dari tangan Elen Rives ini. Wanita yang terjun pertama kali di level dunia hiburan pada 1997 ini menyebut siap mundur dari layar kaca Daybreak, tapi tidak untuk berpisah. “Mungkin saya akan keluar, tapi tidak dengan konsep. Karenanya, saya tetap ada di lingkaran Daybreak, dan suatu saat bisa kembali dengan konsep-konsep segar yang memang menjadi selera masyarakat,” tegasnya. Saat ini, ITV tengah menggodok dua nama yang akan dijadikan pengganti, yakni presenter dari Sky News, Eamonn Holmes dan pembaca berita ITV, Natasha Kaplinsky. (Tribunnews.com/bud)

senang bergabung dengan apa yang kami bicarakan lebih dari setahun terakhir ini,” beber Christine. Cewek kelahiran Newy, County Down, Irlandia Utara tersebut mengungkapkan, dirinya memang tidak selalu menggunakan sepeda sebagai bagian utama dari kehidupan sehari-hari. Namun setidaknya ia masih meluangkan waktu bersama Lampard, di setiap akhir pekan atau libur pertandingan, untuk gowes. Ia justru merasakan, bersepeda membnat suasana batin mereka makin baik, dan positif bagi perkembangan hubungan asmara keduanya, yang sudah dalam tahap tunangan. “Boleh percaya atau tidak, justru dengan bersepeda kami makin mesra dan mendapatkan beberapa ide menarik. Saya pikir, kami akan selalu menggunakan ini untuk kehidupan bersama,” imbuh Christine. Wanita berusia 32 tahun ini juga senang, karena program ini terintegrasi dengan menyentuh sisi lain kehidupan masyarakat tak mampu. “Kami juga gembira, karena program ini juga memberikan pendapatan pada sekitar 150 orang pengangguran. Ternyata bersepeda memang memberi banyak keuntungan,” kata Christine, sumringah.(Tribunnews.com/bud)

Christine Bleakley

Janji Kurangi Dunia Malam LEBIH dari 8 ribu penonton yang hadir di Stadion Utama Medelin, Kolombia, Kamis (24/11), memberikan tepukan meriah saat Venus Williams masuk ke lapangan. Di tengah lapangan, sudah menunggu saudaranya, Serena Williams. Kemarin, keduanya memang saling baku hantam dalam partai eksibisi. Hasil akhir pertarungan kakak beradik tersebut menjadi milik Venus, dengan dua set langsung, 64, 7-6. Kemenangan tersebut menjadi yang ke-13 sepanjang 23

Venus Williams dan Serena Williams

berusia 31 tahun tersebut harus menjalani serangkaian treatment rehabilitasi, yang baginya cukup membosankan. Kesabaran tersebut berbuah positif, dan kini ia bahagia bisa mengayun kembali raket di lapangan yang sangat dicintainya, tenis. “Tak ada yang bisa kuucapkan selain syukur dan bahagia. Bagiku ini keajaiban, karena sesungguhnya saya pun sampai sekarang tidak tahu jenis penyakit apa yang menyerangku itu. Hal terpenting, kini

kali per temuan keduanya. Bulan depan, tepatnya pada 3 Desember 2011, keduanya juga akan bertarung kembali dengan duo Italia, Francesca Schiavone dan Flavia Pennetta. Namun bukan sekedar per tandingan eksibisi, hari itu menjadi momen paling membahagiakan bagi Venus. Pasalnya, ia sudah terbebas dari penyakit aneh yang menyerang sistem kekebalan tubuhnya, sehingga harus absen di turnamen sejak AS Terbuka lalu. Petenis

saya harus lebih waspada dalam bergaul, terutama kala menikmati dunia lifestyle,” ujar Venus, di Tennis.com, kemarin. Petenis yang tinggal di Palm Beach Gardens, Florida ini berjanji untuk lebih selektif dalam memilih makanan dan tempat nongkrong. “Apa yang kualami mungkin berasal dari gaya hidupku. Saya tak mungkin bisa lepas dari dunia malam, tapi kini lebih kubatasi. Saya tak ingin kegembiraan ini hanya berlangsung sesaat,” (Tribunnews.com/bud) tegasnya.(Tribunnews.com/bud)

Balikpapan to:

495

PERTH start from USD

625

SYDNEY/ MELBOURNE start from USD

350

BANGKOK start from USD

Untuk pemesanan tiket hubungi kantor penjualan kami terdekat: Garuda Indonesia Balikpapan, Jl. Jend. Sudirman Komp. Balikpapan Permai Blok H1 No. 23-24 Telp 0542-422300/422301. Garuda Indonesia Samarinda, Mall Lembuswana Jl. S. Parman Blok C No. 10 Telp 0541-747200. Garuda Indonesia Sepinggan Airport Telp 0542-766844. Atau hubungi Agent Perjalanan Anda

240

SINGAPORE start from USD

230

KUALA LUMPUR start from USD

Rencanakan liburan anda sekarang dan nikmati kenyamanan terbang bersama Garuda Indonesia Experience


tribun tarakan-nunukan-berau Sebaiknya Honor Tim Dihapuskan

20

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

● Pengamat: Usulan Kenaikan TTP Wajar NUNUKAN, TRIBUN Pengamat Politik dan Kebijakan Publik Indrasasmita Anshori mengatakan, kebijakan Bupati Nunukan Basri yang mengusulkan kenaikan tunjangan tambahan penghasilan (TTP) pegawai negeri sipil (PNS) hingga 20 sampai 30 persen atau sekitar Rp 10 miliar pada RAPBD 2012 merupakan kebijakan yang wajar. Namun ia memberikan catatan, kenaikan TTP harus diikuti dengan penghapusan honor tim dan pengurangan belanja perjalanan dinas secara signifikan. “Wajar saja naik. Tapi silakan hapus semua tim yang selalu muncul di setiap satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Kecuali tim yang memang wajib ada dan lintas sektoral yang melibatkan instansi vertikal,” ujarnya. Terkait persoalan ini ada tiga permasalahan yang semuanya saling berkaitan yakni, kenaikan tunjangan, kinerja PNS dan pemborosan belanja perjalanan dinas. Menurutnya, kenaikan tunjangan merupakan hal yang sah jika niatnya untuk mengefisienkan pengeluaran belanja pegawai dengan tetap memperhatikan tingkat perekonomian dan inflasi di daerah. Apalagi tidak dapat dipungkiri jika besaran TTP di Nunukan jauh lebih rendah

jika dibandingkan dengan kabupaten dan kota lain di Kaltim bagian utara. “Yang jelas terkait masalah kenaikan ini, Bupati wajib mempertimbangkannya dengan matang dan tetap dalam batas kewajaran antara tingkatan eselonering dalam PNS,” ujarnya. Selain itu perlu memperhatikan pengaturan mekanisme dan teknis pembayarannya dengan mempertimbangkan mekanisme ideal dalam hal kehadiran, kepala SKPD yang bolos dan kepala SKPD yang melaksanakan dinas luar. Sementara terkait kinerja, keterkaitannya sebenarnya bukan pada naik atau tidak tetapi sesungguhnya pemberlakuan reward dan punishment yang tidak memandang kepala SKPD maupun staf “Saat ini PNS Nunukan sudah mulai kehilangan motivasi, karena merekamereka yang nyata bermasalah malah diberikan reward dan mereka-mereka yang tidak ada masalah malah diberikan punishment. Kalau saja Bupati sebagai pejabat pembina kepegawaian mau bertindak sedikit lebih tegas terhadap pejabat atau kepala SKPD yang nakal, saya yakin staf pasti akan taat. Cuma ya itu, jangan panas-panas tahi ayam,” katanya. Sementara soal budaya maraknya jalan-jalan terutama pada akhir tahun

dengan surat perintah perjalanan dinas (SPPD), sebenarnya ini dampak dari kurangnya tunjangan. “Atau kalau yang jalanjalan kepala SKPD, bisa jadi kepala SKPD itu masih miskin atau sebaliknya tidak pernah merasa cukup,” ujarnya. Jika saja pemberian TTP disertai dengan pemotongan terhadap PNS yang melakukan dinas luar, ia yakin banyak PNS yang akan berpikir dua kali untuk melakukan perjalanan. “Kalau cuma koordinasi, apa iya harus selalu pergi? Apa iya di Nunukan tidak ada fasilitas komunikasi yang memadai? Kan sudah pada banyak tuh pejabat yang selalu nenteng gadget tablet dan HP mentereng,” katanya. Kalaupun dinas luar dilakukan karena rapat koordinasi, yang menjadi pertanyaan selanjutnya apakah harus Kepala SKPD yang berangkat? “Jika kita kembali ke masalah inti yaitu kinerja PNS, sebenarnya tinggal Bupati saja. Bilang orangtua, namanya buntut itu ya kemana kepala berjalan di situ dia. Ada lagi istilah bawahan itu bagaimana atasannya, jika atasan mau memberi contoh, saya yakin anak buah pasti ngikut. Tentu saja termasuk dengan jajaran di bawah Bupati, seperti Sekda dan Asisten,” katanya. (noe)

Pemkot akan Bentuk Tim Anjab TARAKAN, TRIBUN – Dalam waktu dekat Pemkot Tarakan akan membentuk tim analisis jabatan (Anjab) di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Terkait tim inilah, Pemkot Tarakan, Kamis (24/11) memberikan pelatihan anjab kepada 40 perwakilan SKPD Tarakan. Menurut Kepala Bagian Organisasi Pemkot Tarakan, Ardiansyah, pelatihan anjab ini sangat penting dilakukan. Pasalnya tim anjab ini akan bertugas untuk menganalisis dan mengevaluasi jabatan mulai dari beban kerja hingga kebutuhan kepegawaian di masing-masing SKPD. “Mereka inilah yang akan mengevaluasi kebutuhan kepegawaian di masing-masing SKPD, apakah kebutuhan

pegawai di SKPD tertentu perlu ditambah atau tidak,” ucapnya di sela-sela pelatihan anjab di Ruang Imbaya Kantor Walikota Tarakan. Ardiansyah mengungkapkan, tim anjab perlu dibentuk, karena juga disesuaikan dengan PP Nomor 41/ 2007 sebagai bahan evaluasi kelembagaan sehingga hasil anjab dapat mengoptimalkan kinerja pegawai di masingmasing SKPD. “Rencananya mereka yang telah mengikuti pelatihan anjab ini akan bekerja awal Desember mendatang. Sebab dengan adanya moratorium PNS ini kita harus segera mengetahui berapa jumlah pegawai di Pemkot Tarakan,” ujarnya. Ardiansyah menambah-

kan, dengan adanya tim anjab di masing-masing SKPD, dapat lebih efisen anggaran. “Dengan pelatihan ini kita jadi tidak perlu bekerjasama dengan pihak luar, tapi bisa kita lakukan sendiri,” ucapnya. Disinggung apakah nanti ada pengurangan pegawai di SKPD tertentu, apabila tim anjab menemukan ada kelebnihan pegawai, kata Ardiansyah, tidak ada pengurangan. “Kalau pengurangan kayaknya tidak mungkin, sebab tim anjab ini untuk mengevaluasi beban kerja dan kebutuhan pegawai di SKPD. Nanti dari hasil anjab ini akan diberikan kepada Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Tarakan,” ucapnya. (jnh)

PPL Pakai Seragam dan Rompi ● Ibu-ibu segera Lapor Jika Tidak Sanggup NUNUKAN, TRIBUN Bupati Nunukan Basri, Kamis (24/11) mengumpulkan para penyuluh pertanian lapangan (PPL) di Lantai IV Kantor Bupati Nunukan. Selain memberikan pengarahan, pertemuan kemarin diharapkan bisa menjadi langkah awal untuk melakukan pembenahan PPL di Nunukan. PPL se-Kabupaten Nunukan ditata ulang untuk memaksimalkan kerja mereka. Diharapkan setelah dilakukan penataan, para PPL bisa bekerja secara maksimal mulai awal tahun 2012. “Hari ini kita tentukan, siapa PPL di laut, tanah kering dan tanah basah. Jadi ada PPL rumput laut, kalau

yang kering di perkebunan dan tanah basah di sawah. Kita jangan malu mencontoh zaman dulu, zaman Pak Harto ada kemandirian sampai dapat penghargaan. Saya harapkan saudara-saudara bangga menjadi PPL karena memberikan ilmu kepada petani,” ujarnya. Basri menyarankan PPL yang tidak sanggup bekerja di lapangan agar segera menyampaikan kepadanya. “Ini terutama yang ibu-ibu, angkat tangan kalau tidak sanggup. Yang suaminya di sini, tidak mungkin ke desadesa,” ujarnya. Diakui selama ini banyak masukan dari masyarakat

jika PPL belum bekerja maksimal. Namun kritik itu harus diterima sebagai cambuk untuk berbuat lebih baik. Mengingat pentingnya peran PPL untuk meningkatkan kesejahteraan petani, pekebun dan nelayan Basri akan memberikan perhatian penuh kepada para PPL. Pada kesempatan itu Bupati mengusulkan agar PPL dibuatkan seragam khusus. Hal ini untuk membedakan dengan pegawai di kantor. “Seragamnya dibuat khusus. Nanti ada rompi untuk PPL. Jadi kalau PPL masuk ruangan bisa ketahuan.,” ujarnya.(noe)

TRIBUN KALTIM/JUNISAH

Bangunan rumah di Wilayah Kerja Pertambangan (WKP) PT Pertamina Tarakan dibongkar, Kamis (24/11).

Pemilik Rumah Akui Lahan Itu Bukan Miliknya TARAKAN, TRIBUN Rumah warga yang ada di Wilayah Kerja Pertambangan (WKP) PT Pertamina EP UBEP Tarakan kembali dibongkar, Kamis (24/11). Kali ini giliran rumah yang berada di Gang Cempaka 2 Jalan Gunung Amal Kelurahan Kampung Enam Rumah yang dalam proses pembangunan tersebut dibongkar oleh beberapa security PT Pertamina. Mereka memotong beberapa besi yang telah dipasang sebagai fondasi rumah. Begitupula fondasi yang telah disemen juga dibongkar. Pantauan Tribun di lapangan, beberapa security agak kesulitan memotong besi-besi yang telah terpasang tersebut. Namun dengan usaha yang cukup keras akhirnya besi-besi bisa dipotong. Besi-besi tersebut dan beberapa kayu kemudian dimasukkan ke dalam truk. Selama pembongkaran rumah berlangsung beberapa anggota Polres Tarakan

turut mengamankan. Bahkan Kapolres Tarakan AKBP Desman Tarigan langsung memantau proses pembongkaran rumah tersebut. Tim Kuasa PT Pertamina EP UBEP Tarakan, Hotman Butar-Butar mengungkapkan, rumah tersebut dibongkar karena dibangun di atas lahan milik negara, dan berada di dalam pengawasan PT Pertamina. “Kami sudah tiga kali berikan peringatan dan akhirnya orang yang

membangun rumah ini langsung datang ke Kantor Pertamina dan mengakui, kalau lahan yang akan dibangun itu bukan miliknya. Bahkan orang itu berterimakasih kepada PT Pertamina yang membongkar rumah itu,” ungkapnya. Informasi yang diterima Tribun, dahulu lokasi itu merupakan rumah dinas PT Pertamina. Rumah yang terbuat dari kayu itu ada yang perjualbelikan. Entah siapa yang memperjualbelikan, sampai akhirnya

menjadi milik Bustamin Bahri. Bustamin pun akhirnya membongkar bangunan lama yang terbuat dari kayu dan mendirikan bangunan baru yang terbuat dari benton. Namun belum selesai dibangun, rumah tersebut dibongkar. Dengan adanya permasalahan ini, rencananya Bustamin menuntut orang yang menjual lahan itu kepada Bustamin. Selama pembongkaran berlangsung Bustamin tidak terlihat di lokasi. (jnh)

Banyak Rumah Masuk Lahan WKP Ternyata banyak sekali rumah warga Tarakan yang berada di lahan Wilayah Kerja Pertambangan (WKP) PT Pertamina EP UBEP Tarakan. Bahkan rencananya dalam waktu dekat PT Pertamina akan kembali membongkar rumah. Salah satunya rumah yang berada di belakang Kantor Komisi Pemilhan Umum (KPU) di Jalan Telaga Keramat. Menurut, Tim Kuasa PT Pertamina EP UBEP Tarakan, Hotman Butar-Butar, untuk rumah yang berada di belakang KPU tersebut masih dalam proses persidangan. “Tadi

(kemarin, red) kami masih mendengarkan saksi-saksi dari tergugat. Jadi masih ada dua tahap lagi persidangan yang kami jalani, yaitu kesimpulan dan putusan,” ucapnya. Hotman mengatakan, pihaknya sebagai penggugat sangat optimistis akan memenangkan perkara perdata tersebut. “Kami optimistis memenangkan perkara ini, karena saksi-saksi yang dihadirkan tergugat tidak memiliki bukti-bukti. Kami perkirakan awal Desember sudah memasuki putusan,” ucapnya. (jnh)

Pemkab Terpaksa Angkat Plt Sekkab Lagi TANJUNG REDEB, TRIBUN - Di awal bulan depan tampaknya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau kembali mengangkat Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Berau yang baru. Sebab Plt Sekkab saat ini Baharuddin Hasyim akan memasuki masa pensiun pada 30 Desember mendatang. Bupati Berau Drs Makmur HAPK kepada Tribun mengungkapkan langkah tersebut terpaksa diambil jika sampai tanggal 31 Desember nanti Pemprov Kaltim belum juga mengangkat pejabat baru Sekkab Berau. Padahal terhitung mulai tanggal 31 Desember Baharuddin Hasyim yang menjabat Plt Sekkab sekarang akan memasuki masa pensiun. Sementara Baharuddin Hasyim yang akrab disapa Buyung ini tidak akan

memperpanjang masa kerja di pemerintahan. “Nanti Plt Sekkab yang baru akan diambil dari lima nama yang telah direkomendasikan mengikuti uji kelayakan di Jakarta,” kata Makmur, Kamis (24/11). . Makmur menambahkan bahwa mereka yang ditunjuk sebagai Plt Sekkab itu tak lantas otomatis akan menduduki jabatan Sekkab secara definitif, kerana semuanya masih tergantung pada keputusan Gubernur Kaltim. Seperti diketahui untuk mengisi jabatan sekkab yang lowong sejak ditinggalkan Ibnu Sina Asyari yang memasuki masa pesiun beberapa waktu silam, Pemkab Berau mengajukan 5 nama yang akan mengisi posisi tersebut. Kelima nama tersebut adalah Assisten II Suparno

Kasim, Assiten IV Jonie Marhansyah, Kapela Dinas Pertambangan dan Energi Syamsul Abidin, Kepala Dinas Pariwisata Anwar dan Kepala Dinas Sosial M Dakrie. Kelima nama tersebut menurut Makmur telah selesai mengikuti uji kelayakan yang dilaksanakan oleh Baperjakat di Jakarta beberapa waktu lalu. Hasil uji kelayakan itu kemudian diambil tiga terbaik berdasarkan ranking untuk dikirim kepada Gubernur. Meski telah mengetahui urutan ranking yang telah dipersentasikan oleh Baperjakat di depan Bupati dan Wakil

Bupati, namun Makmur masih enggan memberikan bocoran tentang tiga nama yang dikirimkan ke provinsi tersebut. Dia hanya berkata bahwa kelima nama itu adalah calon-calon terbaik yang pantas diproyeksikan untuk mengisi posisi Sekkab. Yang jelas lanjut Makmur hasil dari ranking itulah yang akan menjadi patokan Pemprov Kaltim untuk menentukan pejabat Sekkab yang baru. Namun tentu saja sebelum memutuskan, Bupati juga akan dimintai pendapat mengenai calon yang benarbenar layak dipilih. (m35)

KELIMA NAMA CALON SEKKAB BERAU ● Assisten II Suparno Kasim ● Assisten IV Jonie Marhansyah ● Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Syamsul Abidin ● Kepala Dinas Pariwisata Anwar ● Kepala Dinas Sosial M Dakrie. (m35)


30

G el at

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

Investasikan Rp 10 Juta per Sepeda ● Tren Bersepeda Warga Perkotaan SEMANGAT bersepeda kian tumbuh di kota-kota di Provinsi Kalimantan Timur. Bahkan banyak kalangan yang berharap tren bersepeda bisa tumbuh dan berkembang menjadi budaya baru masyarakat. Terbukti, banyak nilai manfaat yang diperoleh dari aktivitas tersebut. PEGIAT aktivitas bersepeda, yang juga Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kehutanan Kutim, Ordiansyah, mengatakan sudah 2,5 tahun ini ia intensif bersepeda, walaupun sudah memiliki sepeda sejak enam tahun lalu. “Kalau ada waktu lapang, setiap hari saya bersepeda dengan rute sejauh 16 kilometer,” katanya. Kebiasaan ini membuatnya jauh lebih bugar. “Awalnya saya mendapatkan saran dokter untuk memperbanyak aktifitas bersepeda. Ternyata sekarang justru ketagihan,” katanya. Kini Ordiansyah memiliki

empat unit sepeda. Terdiri dari tiga jenis montain bike tipe cross country dan satu jenis pixy. Harga sepedanya berkisar antara Rp 5 juta sampai Rp 10 juta per unit. Lantas, apakah tidak sayang membelanjakan uang untuk hobi? “Bersepeda adalah investasi jangka panjang yang menguntungkan. Kalau dihitung-hitung, biaya pengobatan selama beberapa tahun nilainya jauh lebih besar daripada membeli sepeda,” katanya. Kini, Ordiansyah terus membudayakan aktivitas bersepeda. Dimulai dari lingkup keluarga, instansi yang dipimpin, juga di lingkup Pemkab Kutim. Banyak pegawai Dinas Kehutanan yang kini terhimpun dalam komunitas Persaudaraan Sepeda Gembira (Soda Gembira). Sementara itu salah seorang pekerja tambang di Sangatta, Rio, mengatakan

semakin mencintai aktivitas bersepeda setelah memiliki sepeda sendiri. “Dari dulu sebenarnya sudah senang. Sepedanya meminjam pada teman. Tapi jadi lebih intens ketika memiliki sepeda sendiri,” katanya. Sepeda montain bike yang dimilikinya kini gencar dikayuh bersama komunitasnya. “Biasanya kami bersepeda bersama pada hari Sabtu pagi dan Minggu pagi. Pesertanya dari kalangan pekerja tambang, kepolisian, bahkan anak-anak,” katanya. Bersepeda bersama ternyata menimbulkan semangat kebugaran sekaligus semangat “berpetualang”. “Walaupun jarak yang ditempuh bisa lebih dari dua puluh kilometer, namun terasa ringan. Termasuk ketika harus melintasi medan off road yang berat,” katanya. Ia pun menilai, kegiatan yang positif ini perlu dibudayakan sejak usia dini.(khc)

Giatkan Bersepeda ke Sekolah SUDAH sebulan ini beberapa satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di Pemkab Kutai Timur melaksanakan aktivitas bike to work pada hari Jumat. “Kami berkumpul di Jalan Pendidikan, lalu bersepeda bersama ke Bukit Pelangi,” kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kehutanan Kutim, Ordiansyah. Jarak yang ditempuh sekitar delapan kilometer.

Kini, aktivitas bersepeda juga kian semarak dengan pemberlakuan car free day setiap hari Minggu. “Kami juga berharap para siswa bisa menggiatkan aktivitas bersepeda ke sekolah. Karena selama ini banyak diantara mereka yang menggunakan sepeda motor, padahal usianya belum layak,” katanya. (khc)

Dimodifikasi Senilai Rp 100 Juta

IST

Komunitas Suryanata Cycling Club di Samarinda.

BAGI Siti Yusliana, mahasiswi perguruan tinggi negeri di Samarinda, bersepeda merupakan olahraga yang menarik. Lebih ringan daripada berlari. “Bersepeda itu rasanya lebih santai. Makanya saya setiap akhir pekan dan tiap sore usai kuliah, saya selalu menyempatkan diri bersepeda. Biasanya bersepeda keliling bareng teman di halaman Stadion Madia Sempaja,” kata

perempuan yang akrab disapa Lia. Dia mengaku suka bersepeda baru sekitar enam bulan terakhir. “Saya bersepeda untuk olahraga saja. Tidak ikut event atau perlombaan,” tuturnya. Selain berolahraga, Lia juga mengaku ia bersepeda sekalisekali ke kampus atau ke tempat kursus. Sementara Zainudin, pengusaha batu bara yang tinggal di Jl MT Haryono

Samarinda, mengaku bersepeda merupakan hobi paling utama. Saking hobinya, ia bahkan membentuk komunitas sepeda bernama Suryanata Cylicing Club (SCC). Komunitas itu didirikan awal tahun 2011. Sekarang ini komunitas ini telah memiliki 60 orang anggota. Zainudin bersama timnya bersepeda rutin pada setiap akhir pekan. Biasanya rute yang sering dilewati yakni di seputaran Polder Air Hitam. Hebatnya, belum lama ini dia bersama timnya mengadakan tour ke Surabaya-MalangMakassar. “Bersepeda memang menjadi bagian hidup saya. Saya rutin bersepeda sejak 2009. Di rumah pun saya punya sepeda yang sudah dimodifikasi seharga Rp 100 juta,” tuturnya. Selain bersepeda keliling di sejumlah tempat, Zainudin bersama teman-temannya juga sering mengikuti event bersepeda yang diselenggarakan pemerintah. has)

Penjualan Sepeda Naik 25 Persen TREN penjualan sepeda di sejumlah toko sepeda di Kota Samarinda saat ini meningkat signifikan, menyusul banyaknya berbagai event dan maraknya kampanye bersepeda. Seperti yang dituturkan Chandra, Pemilik Toko Mitra Bike di Jl Pulau Kalimantan Samarinda. Ia mengatakan, belakangan ini terjadi peningkatan konsumen setelah bersepeda disosialisasikan pemerintah. Penjualan meningkat hingga 25 persen. “Tahun ini penjualan di toko kami meningkat hingga 25 persen. Ini disebabkan tumbuhnya kesadaran masayarakat untuk bersepeda, juga bersepeda digalakkan pemerintah,” ujar Chandra. Beberapa event seperti fun bike, car free day dan green city yang setiap akhir pekan digagas oleh pemerintah dan berbagai institusi juga ikut mendongkrak penjualan sepeda. Apalagi berbagai komunitas sepeda juga terbentuk. Berbagai merek sepeda lokal yang dijual di toko ini antara lain United, Polygon, dan Win. Sedangkan untuk sepeda impor yakni merek spesialis. “Untuk sepeda lokal harganya mulai Rp 1,5 juta, sedangkan sepeda impor harganya mulai Rp 4,9 juta,”

TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP

Warga berbelanja di Toko Mitra Bike Samarinda.

bebernya. Sepeda merek apa yang paling laris? Menurut Chandra, tidak ada merek sepeda tertentu yang dominan. Rata-rata sepeda yang terjual berimbang. Hal senada dikatakan Anto, pemilik toko sepeda di Jl Cipto M Kusumo Loa Janan. Ia mengatakan, selama dua tahun terakhir tren penjualan sepeda di tokonya mengalami peningkatan hingga 10 persen. “Banyak permintaan konsumen. Rata-rata konsumen adalah dari kalangan anak-anak sekolah dan komunitas,” ujarnya.(has)

TRIBUN KALTIM/NEVRIANTO HP

Warga Kota Samarinda bersepeda di kawasan Stadion Sempaja. Lalu lintas sepeda di wilayah ini cukup aman.

Tempuh Jarak 11 Kilometer BERSEPEDA kini tak sekadar untuk kebugaran tubuh melainkan sudah menjadi gaya hidup warga perkotaan, termasuk Tenggarong. Hampir setiap sore, sepanjang tepian turap Mahakam Tenggarong kerap dijumpai segerombolan orang bersepeda menyusuri keramaian kota. Owen, warga Tenggarong, kerap menghabiskan waktu untuk bersepeda pada sore hari. “Kalau saya bersepeda tiga kali dalam seminggu pada sore hari,” ujarnya. Kadangkadang dia bersepeda ramairamai bareng rekanrekannya, sesekali pula dia bersepeda bareng istri. Dalam usia yang menginjak 36 tahun, menurut dia, olahraga sangat diperlukan pada usia seperti itu agar badan selalu sehat dan tetap enerjik. Bersepeda menjadi kegemarannya sejak kecil. “Saya bersepeda sejak SMP hingga SMA. Dulu saya tidak punya motor. Sehingga saya naik sepeda ke sekolah,” ujarnya. Saat ini dia bisa bersepeda dengan menempuh jarak sekitar 10 sampai 11 kilome-

TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

Salah satu komunitas sepeda asal Kukar yang mengikuti Sunday Fun Bike di Balikpapan, Minggu (20/11).

ter. Dia bersepeda dengan rute Tenggarong-Loa Tebu atau Tenggarong-Loa Kulu, bolak-balik. “Saya bersepeda sekitar dua jam,” imbuhnya. Owen membeli sepeda sekitar Rp 2 juta. Dia membeli 2 unit sepeda merk polygon. Satu unit sepeda dipersembahkan buat sang istri. Dia menyukai merk ini karena modelnya bagus dan kuat. “Dua sepeda saya masih awet hingga saat ini. Saya masih memakainya hingga dua tahun ini tapi belum pernah rusak. Saya sering memberikan oli saja pada

rantai sepedanya,” ujar Owen. Jika mengajak istri, dia hanya bersepeda dalam kota atau keliling Tenggarong. Dengan bersepeda, dia terkenang saat masa pacaran dengan sang istri. Dia menjemput kekasihnya untuk apel dengan menggunakan sepeda. “Maka itu, kalau saya bersepeda selalu teringat waktu ngapel ke rumah calon mertua dulu, ucapnya tersenyum. Imron, warga Mangkuraja, mengaku baru saja membeli sepeda sekitar dua bulan lalu. Dia ingin

bersepeda setelah melihat teman-temannya suka bersepeda bareng dalam sebuah komunitas pesepeda. Tapi, Imron enggan bergabung dalam komunitas. Karena dia bersepeda hanya di waktu senggang, tidak ada waktu khusus. Maklum, dia sendiri memiliki aktivitas yang cukup padat sebagai seorang karyawan swasta. “Saya sengaja tidak masuk komunitas bersepeda. Karena saya tidak punya waktu banyak ketika tiba-tiba mereka mengajak tur ke luar kota,” ujarnya. Dia mengaku hanya menyempatkan bersepeda ketika ada waktu senggang. “Setiap hari, saya bersepeda di sekitar kompleks rumah saya. Itu pun cuma sebentar asalkan keluar keringat,” tuturnya. Dia pun membeli sepeda jenis polygon seharga Rp 1,5 juta. Sepeda ini bisa disetel sesuka hati agar untuk mengayuhnya bisa terasa ringan ataupun berat. Dia mengaku lebih nyaman bersepeda sendiri. Kalau hari libur, dia menyempatkan diri bersepeda menyusuri kota Tenggarong. (top)

Bawa Onderdil dari Yogya SEPEDA onthel di Balikpapan juga tidak kalah menarik. Komunitas besar dan terkemuka untuk pecinta onthel juga dikenal dengan sebutan Obama atau Onthel Balikpapan Mania . Bersepeda juga menjadi kegemaran Prasetya, karyawan swasta yang tinggal di Balikpapan baru. Namun ia menyukai sepeda onthel alias sepeda kuno. Namun nampaknya hobi bersepedanya di Yogyakarta sulit terealisasi di Balikpapan. “Di sini

topografinya berbukit-bukit, sedangkan onthel hanya single speed, kayuhannya tidak bisa diringankan. Jadi, di sini bersepedanya hanya di sekitar perumahan saja,” katanya. Ia membawa tiga onthelnya ke Balikpapan. Dua onthel buatan Belanda tahun 50-an yakni Burgers dan Gazelle. Satu lagi onthel Jepang, merek The Mister, buatan tahun 1960-an. Karena onderdil onthel dirasa kurang lengkap di Balikpapan, Adi

mendatangkan onderdil dari Yogyakarta. Antara lain ban dalam, kawatan rem, karet rem, hingga congkel ban. “Pernah saya ke bengkel sepeda, mencari alat alat itu, tapi tidak ada,” kata Adi. Onthel, menurut dia, agak sulit tumbuh di Balikpapan tapi tetap bisa. Asal banyak digelar acara sepeda dan pameran onthel. “Bagus jika suatu saat nanti ada pameran onthel di sini,” kata Adi yang hobi mengayuh onthel sejak tahun 2007. (asi)

comments Turunkan Berat Badan David Hariyadi, Samarinda

TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

Pejabat Pemkot Balikpapan bersepeda sembari olahraga pada hari-hari tertentu.

Tidak Andalkan Produk Ekspor BALIKPAPAN memiliki komunitas Borneo Free Ride (BFR), organisasi pecinta olahraga sepeda gunung itu dipimpin Noel Kusuma. Olahraga sepeda gunung atau mountain bike dilakukan dengan standar keamanan yang ketat. Menggunakan helm khusus, pelindung lutut dan sepatu. Anggota BFR saat ini sekitar 15 orang. Mayoritas diantaranya aktif latihan rutin bersama setiap minggu. Lokasi latihan yang menjadi langganan tiap Sabtu dan Minggu atau hari libur lainnya berada di Gunung Dubbs dan di Borneo Paradiso. Dua track latihan itu semuanya memiliki spesikasi track down hill. Noel menjelaskan, track down hill yang selama ini mereka gunakan memiliki panjang relatif. Berdasarkan standar nasional, track down hill

harusnya minimal sepanjang satu kilometer. Sedangkan standar internasional mewajibkan panjang track down hill minimal dua sampai tiga kilometer. Bagi pecinta olahraga ekstrem ini, jatuh dari sepeda saat menuruni medan terjal dan berbatu atau melewati rintangan berliku sudah menjadi hal yang biasa. Mereka sudah siap dengan kondisi ekstrim yang bisa diakibatkan dari hobi yang mereka geluti.. Noel mengatakan, latihan dan peralatan keamanan adalah kunci dari keberhasilan melewati rute tanpa terjatuh. Karena itu, mereka mengambil banyak pengalaman berharga dari latihan yang dilakukan setiap minggu. Mereka kerap mengupgrade atau meningkatkan kemampuan sepeda pada

bagian tertentu. Misalnya pada bagian garpu, shock, rantai dan aksesoris lainnya. Spare parts dan aksesoris tidak seratus persen bisa didapatkan di Kaltim. Mereka umumnya memesan kepada toko langganan ketika spare parts atau aksesoris yang diinginkan tidak tersedia. “Sekitar seminggu sudah datang,” katanya. Mereka juga tidak melulu mengandalkan buatan luar negeri, karena saat ini sepeda buatan lokal seperti polygon sudah bisa bersaing dengan sepeda buatan luar negeri. Soal harga, Noel mengatakan, kategori harga sepeda bervariasi berdasarkan kelas pengguna. Untuk kelas entry, harga sepeda mulai Rp 10 sampai 15 juta. Sedangkan untuk kelas medium sekitar Rp 20 juta. Kelas expert yang paling tinggi dengan harga di atas Rp 50 juta. (asi)

BERSEPEDA saya jadi kebiasaan semenjak dua tahun lalu. Ini karena ketularan teman-teman TRIBUN/NEV di toko Mitra Bike tempat komunitas Mitra Bike Jl Pulau Kalimantan Samarinda. Manfaat bersepeda jelas bisa menurunkan berat badan. Saat ini saya memiliki dua sepeda unit sepeda.(nev)

Ketagihan Mengoleksi Suhartono, Samarinda

SEJAK 1994 saya suka ‘menyatu’ dengan alam dengan cara bersepeda. Bersepeda merupakan TRIBUN/NEV hobi favorit saya. Hingga kini saya sudah memiliki enam unit sepeda. Untuk perawatan, ya bagian rantai yang paling rentan. Intinya bersepeda buat ketagihan untuk mengoleksi, karena setiap ada sepeda keluaran terbaru saya selalu tertarik untuk beli.(nev)


Aspirasi

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

31

Sebulan Traffic Light Padam

MASYARAKAT di Provinsi Kalimantan Timur menemukan banyak permasalahan di sekitar lingkungan mereka. Ada masalah infrastruktur hingga persoalan pembangunan lainnya. Ada pula saran dan gagasan-gagasan brilian untuk memajukan Kaltim. Mereka menginginkan adanya perhatian dari para kepala daerah mulai tingkat provinsi hingga kabupaten dan kota. Berikut surat mereka:

SURAT UNTUK WALIKOTA SAMARINDA Syaharie Jaang

Roti Sosis sudah Berjamur TRIBUN/NEV YTH Walikota Samarinda, Kepala Dinas Kesehatan dan BP POM. Kami membeli roti isi daging sosis pedas di salah satu toko roti di Samarinda. Karena membelinya malam, jadi kami juga tidak teliti. Saya beserta anak dan istri langsung makan. Namun ketika dimakan agak terasa eneg. Setiba di rumah, kami cek di bagian sosis itu sudah berjamur hitam. Saya langsung menelepon pihak toko namun jawabannya akan diganti dengan roti yang baru. Padahal sudah tertelan. Seharusnya tidak boleh dijual atau dicek lagi sebelum dipajang. Mohon dicek kembali standar kesehatan makanan dan minuman di toko roti. +6281331333xxx

SURAT UNTUK GUBERNUR KALTIM Awang Faroek

Perlu Evaluasi Rancang Bangun Tol

Jl Perjuangan 7 Sempaja Rusak

SALAM Pak Gubernur. Saya warga Balikpapan yang sudah terbiasa dengan proyek infrastruktur dan anjungan perminyakan yang sering bolak balik Jakarta-Balikpapan. Saya kok terkejut dengan berita yang dimuat tribun kaltim tentang pembangunan fasilitas jalan tol. Itu kan sudah tiga tahun lebĂŹh, kok kemajuannya begitu aja yah. Adakah tim dari bapak yang mengevaluasi rancang bangun tersebut? Prosesi pembangunan jalan tol kan tak mesti harus selalu cut & fill. Itu kan juga bisa pakai tiang pancang biar bisa menghemat waktu dan biaya. Sepertinya prosedur ada yang keliru. Mohon bapak menurunkan tim untuk mengevaluasi rencana rancang bangun tersebut. Saya bersedia memberikan pendapat bilamana dibutuhkan pihak bapak. Salam. +6285272035xxx

PAK Wali yang terhormat. Jl Perjuangan 7 Sempaja rusak, tiap hari ribuan pelajar SMP 11 melintasinya. Bagaimana ini? Selain itu, meteran voucher PLN sudah enam bulan terpasang tapi sampai sekarang belum nyala listrinya. Bagaimana pula ini Pak? +62811587xxx

SURAT UNTUK WALIKOTA BALIKPAPAN Rizal Effendi

Hentikan Komersialisasi Guru

Mengecek Program RSBI

YTH Pemkot dan Kadiknas Balikpapan, stop komersialisasi tugas guru PNS yang memberi TRIBUN/AMI tambahan belajar dengan tarif aduhai. Mereka sudah menerima tunjangan sertifikasi, fungsional, validasi. Di SMA negeri yang berlebel RSBI guru yang memberi bimbel tidak konsekwen & diskriminasi dalam memberi nilai, murid yang tidak ikut bimbel sampai kiamat tidak akan dapat nilai sesuai kompetensi. Terimakasih. +6285346978xxx

BAPAK Gubernur Kaltim yang saya hormati. Bapak harus mengevaluasi program RSBI termasuk tes calon guru dan kepala RSBI yang sudah dilaksanakan. Namun jangan sampai asal membatalkan program untuk meningkatkan kualitas pendidikan tersebut karena ada penolakan. Dan harus diumumkan hasilnya kepada publik. Supaya tidak ada kesan hanya program abal-abal. Institusi pendidikan setingkat provinsi harus serius dengan programnya. +6285393337xxx

Traffic Light Padam ASSALAMUALAIKUM Pemkot dan Kepala Dinas Perhubungan Balikpapan. Lampu pengatur lalu lintas atau traffic light di simpang tiga Karang Anyar Tidak berfungsi kurang lebih tiga bulan. Tolong supaya diperbaiki sebelum jatuh korban. WASSALAM.. +6281520439xxx

SURAT UNTUK BUPATI KUKAR Rita Widyasari

Ini Air PDAM atau Selokan? IBU Rita, bupati kami. Kami warga Samboja juga manusia. Tolong carikansolusi untuk air yang kami konsumsi. Kami bingung membedakan yang mana air PDAM dengan air selokan. Sementara pimpinan PDAM tidak cepat bertindak. Ibu Rita jangan waktu kampanye saja dekat dan sok akrab dengan warga Samboja. Selanjutnya no comment. Ingatlah janji dan sumpah. +6281253731xxx

Bagaimana Perkembangan Stadion Sepakbola? TRIBUN KALTIM/FACHMI RACHMAN

PADAM - Lampu pengatur lalu lintas atau traffic light di Karang Anyar Balikpapan belum diperbaiki. Padahal tidak berfungsi alias rusak sudah sebulan.

YTH Bapak Walikota Balikpapan dan anggota DPRD Balikpapan. Bagaimana dengan proses pembuatan stadion sepakbola yang terkendala atau lambat proses pembuatannya? Kalau memang ada dananya kenapa tidak dikerjakan secepat mungkin? Karena kami warga Balikpapan ingin sekali mempunyai stadion yang setara dengan di Pulau Jawa dan lainnya. Mohon bantuannya agar tidak terkendala atau terlambat pembuatan Stadion Balikpapan. Terimakasih. +6281254200xxx


Bisnis I N S P I R A S I

32

JUMAT 25 NOVEMBER 2011

Menilik Tawaran Waralaba Makanan Jepang

Warung Angkringan, Laba Sekelas Restoran Sushi makin diminati di Indonesia. Beberapa kemitraan usaha makanan khas Jepang ini juga mulai merebak. Dengan harga jual yang jauh lebih murah, gerai-gerai hasil kemitraan usaha sushi pun laris dan menyebar di beberapa kota. MAKANAN ala Jepang sudah tak asing lagi di lidah masyarakat Indonesia. Salah satu menu yang sudah bersahabat adalah sushi. Gerai-gerai sushi yang ada di mal sering penuh oleh konsumen penggemar makanan ini. Antusiasme konsumen pada sushi ternyata membuat banyak waralaba restoran Jepang masuk ke Indonesia. Meski begitu, banyak juga tawaran kerja sama usaha makanan ini dari pengusaha Indonesia. Jenis usahanya bukan restoran, melainkan kelas booth dengan konsep kemitraan alias business opportunity. Misalnya, Zushioda Japanese Street Sushi dan Ikki Sushi. Aditya Yodha, pemilik Kemitraan Zushioda Japanese Street Sushi, melihat bahwa peminat masakan Jepang memang sangat besar. “Di Indonesia, melihat konsep makan sushi, banyak berasumsi ini jenis makan serius,” ujar konsultan pembuat restoran jepang yang juga berpengalaman memiliki beberapa restoran Jepang itu. Padahal di Jepang, ada konsep makan sushi di warung kaki lima atau dalam istilah lokasi disebut angkringan. Di Jepang, angkringan biasanya disebut yatai. Makanan yang disajikan biasanya makanan tradisional Jepang, seperti yakitori, sushi, yakiniku, agemono, oden, dan hakata ramen. Biasanya juga ada minuman seperti sake atau bir. Makanan yang dijual di yatai biasanya relatif lebih murah dibandingkan dengan di restoran. Nah, setelah sukses

berbisnis restoran, Aditya mencoba menawarkan kemitraan gerai Yatai Zushioda. Tawaran ini memang baru berjalan satu bulan. Tapi, menurut dia, sudah ada beberapa orang yang mengajukan diri sebagai mitra. “Rata-rata dari luar Jakarta,” ujar dia. Yang sudah jalan saat ini baru satu gerai di kawasan Tebet, Jakarta Selatan. Tawaran kemitraan sushi yang lain berasal dari PT Ikki Group, yaitu Ikki Sushi. Bisnis kemitraan ini telah berjalan selama tiga tahun terakhir. Widi Mada, pemilik bisnis Ikki Sushi, menyatakan bahwa meski baru tiga mitra bergabung dengannya, konsumen masing-masing gerai sushi tersebut lumayan besar. “Sehari, mitra saya bisa membeli bahan makanan sampai Rp 1 juta,” ujar dia. Sayangnya, Widi tidak tahu benar berapa omzet yang dibukukan masing-masing mitra. Maklum, dalam sistem kemitraan ini, ia tidak mengenakan biaya royalti. Karenanya, ia juga tidak menerima laporan berapa omzet para mitra. Satu lagi warung sushi dengan konsep booth adalah Sushi Rock n Roll. Tenesia Megariani, pemilik usaha ini, mengaku saat ini sudah mempunyai 10 mitra. “Kami sudah jalan selama dua tahun,” tutur dia. Tak hanya dari jumlah mitra yang bertambah, omzet yang diraup mitra juga lumayan. Dia bilang, untuk kelas booth, rata-rata mitra mendulang omzet Rp 22 juta– Rp 30 juta per bulan. Harga jual sushi-nya mulai Rp 6.000–Rp 49.000 per rol. Harga sushi yang dijual dalam kemitraan berbentuk booth ini memang jauh lebih murah dari kelas restoran. Widi bilang, harga jual sushi dari pihaknya mulai Rp 5.000 per rol. “Harga jual ke konsumen bisa ditentukan oleh si mitra sendiri, lantaran

analisa binsis

Survey Dulu

HO

Booth Sushi Rock n Roll tampil dengan konsep angkringan.

mungkin mereka juga memperhitungkan ongkos kirim dan biaya lainnya,” tutur dia. Sama halnya dengan yang diungkapkan oleh Aditya, Widi mengaku harga jual sushi

di Zushioda hanya berkisar Rp 12.000–Rp 20.000 per rol. Selama sebulan ini, menurut dia, pendapatan yang masuk ke mitra memang baru hanya sekitar Rp 14 juta. Tapi, dia

memperkirakan, ke depan, omzet penjualan per bulan bisa mencapai Rp 24 juta. “Target saya, per hari satu booth bisa mendapatkan Rp 800.000,” ujar dia. (kontan)

Pola Kemitraan ’Angkringan’ ala Jepang ■ Yatai Zushioda ● Modal Rp 38 juta untuk membeli booth, termasuk meja kursi, mesin pendingin, dan beberapa peralatan lain. Selain itu, masih termasuk bahan baku awal senilai Rp 2 juta. ● Siapkan tempat, konsep angkringan memang tidak membutuhkan ruang cukup besar. Lokasi sebaiknya berdekatan dengan pusat keramaian. ● Siapkan tiga karyawan untuk sebagai pelayan, koki, dan kasir. ● Mitra diberi pelatihan sekitar 14 hari, pelajaran memasak sushi. Jika berada di luar Jakarta, mitra harus menyediakan biaya transportasi dan akomodasi. ● Keuntungan bersih per bulan bisa mencapai 50% dari omzet. Beban usaha terbesar berasal dari gaji karyawan dan bahan baku. Kalau menyewa lokasi, biaya itu juga lumayan membebani. ● Kalau bisnis ini berjalan dengan lancar dengan pendapatan per hari Rp 800.000, diperkirakan balik modal usaha ini bisa selama 5 bulan–6 bulan. ■ Ikki Sushi ● Modal Rp 80 juta untuk booth, beberapa peralatan, dan bahan baku awal. ● Siapkan lokasi yang ramai pengunjung.

Misalnya di perumahan atau mal. ● Selain menyiapkan tempat, Anda juga harus sediakan karyawan. ● Untung bersih dari bisnis ini, bisa mencapai 40%–50%. Adapun masa balik modal bisa mencapai 1,5 tahun–2 tahun. ■ Sushi Rock n Roll ● Ada lima pola kemitraan, yakni booth dengan nilai investasi Rp 65 juta, tipe counter island investasi Rp 95 juta, tipe sushi bar investasi Rp 140 juta, tipe resto investasi Rp 300 juta, dan big resto dengan modal Rp 500 juta. ● Mitra akan mendapatkan perlengkapan konter seperti chiller sushi, freezer, kulkas, rice cooker, dan lain sebagainya sesuai dengan tipe konter. Supervisi setiap tiga bulan sekali dalam lima bulan. ● Pelatihan selama dua minggu sampai sebulan, di antaranya memasak, manajemen, dan lain sebagainya. ● Lokasi yang dianjurkan di tempat yang ramai dan sesuai dengan tipe dari konter yang diinginkan. Kalau tipe booth, misalnya, disarankan membuka di food court, sekolah, kampus, sport centre, dan tempat rekreasi. ● Rata-rata margin bersih yang dihasilkan bisa sekitar 30%–40%. Adapun masa balik modal tergantung dari tipe konter. Kalau tipe booth sekitar sembilan bulan. Lainnya seperti counter island bisa sampai delapan bulan atau lebih. (kontan)

PELUANG Usaha di bidang kuliner tidak pernah mati. Selama orang masih perlu makan, dan minum, maka peluang usaha di bidang ini tetap akan berprospek bagus. Untuk usaha makanan Jepang ini ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, jangan sampai hanya memanfaatkan trend sesaat, yang tidak bisa bertahan lama. Perlu edukasi kepada konsumen bahwa makanan ini merupakan makanan yang sehat, tidak Gunawan Ardiyanto Konsultan di A603N seperti makanan kebanyakan yang banyak Consult memakai zat-zat pengawet yang berbahaya. 081254821988 Saya punya sahabat (teman SMP) yang pernah 9 tahun tinggal di Jepang dan beristrikan orang Jepang, saat ini membuka usaha Makanan Jepang di daerah Kaliurang Jogjakarta, saya banyak belajar dari beliau dan ada beberapa hal yang bisa saya bagikan. 1. Sebelum membuka usaha makanan Jepang ini perlu survey yang cukup, untuk mengetahui sejauh mana selera masyarakat Kaltim terhadap makanan Jepang. Ada berapa orang Jepang di Kaltim? Ada berapa orang yang sudah mengenal masakan Jepang? Kira-kira di sekitar harga berapa untuk per-porsinya, baik untuk kelas resto ataupun untuk kelas booth. Juga perlu survey untuk ketersediaan bahan bakunya. Bisa baca buku saya tentang “Intelijen Bisnis” 2. Perlu menentukan sasaran atau target “pasar” yang jelas, apakah umum, keluarga atau kelas mahasiswa dan pelajar, untuk menentukan jenis makanan dan range harganya. 3. Dalam proses memasak dan melayani konsumen selalu riang gembira, bahkan kadang-kadang diselingi dengan teriakan-terikan pembangkit semangat (dalam bahasa Jepang) 4. Ada kreativitas penggantian bahan baku, misalnya bahan baku yang aslinya dari daging gurita merah, oleh teman saya diganti daging cumi-cumi, teksturnya hampir sama. 5. Penggunaan nama rumah makan atau depot yang berbau Jepang tapi sebenarnya kata-kata Indonesia atau bahkan bahasa daerah, misalnya Takoyakiku, Isaku Iki, Karo Aku dan sebagainya. 6. Menciptakan suasana “Jepang” baik di Resto maupun di booth, mulai dari nama, design, seragam, pernak-pernik sampai ucapan selamat datang, terima kasih, selamat siang/pagi/malam dan sebagainya. 7. Usaha kuliner ini bisa juga dikombinasikan dengan entertainment, customer bisa melihat proses pembuatan (cara memasak) makanan Jepang ini, customer bisa berinteraksi dengan sang koki. 8. Perlu penentuan jam operasi resto atau booth ini, karena belajar dari pengalaman teman, makanan Jepang ini baru bisa efektif sekitar jam makan siang sampai malam. 9. Perlu sering-sering melakukan kegiatan pameran atau mengadakan kegiatan demo masak, misalnya di mall, atau pada saat ada acara atau event-event out door, dengan menyediakan Mobile outlet. 10. Bisa melakukan kerja sama dengan produsen minuman ringan sebagai sponsor utama dengan cara memasukkan minuman tersebut sebagai bagian dari paket pilihan. 11. Selalu melakukan kegiatan promosi baik lewat spanduk, brosur, kartu nama, lewat Facebook, Web/Blog dan sebagainya. 12. Bisa mengembangkan layanan pesan antar dan membuka stand untuk acara pernikahan bekerja sama dengan perusahaan catering. 13. Jika anda tertarik dengan usaha ini, AGOEN Consultant siap mendukung. (*)


Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.